mmm ... fikih memang bisa kaku dan bisa lentur kok mas Harry, tergantung bidang 
dan policy macam apa yang hendak diambil.

Tapi yang jelas, kalau ada orang yang mengatakan "Ana al Haq" dan dia waras, 
lalu di SP1 dan SP2, tidak tobat, ya sebaiknya dipenggal saja:-) Para nabi, 
sebagai orang yang tingkat pencapaian keimanannya paling maksimum pun tidak 
pernah ada yang berani mengklaim yang semacam itu kok.

Abu bakar bisa dianggap kaku sekali ketika beliau tegas memerangi kaum yang 
menolak membayar zakat saat beliau menjabat sebagai khalifah. Tapi, itu semua, 
karena didasari pandangan jauh ke depan mengenai masa depan Islam dan umat 
Islam.

Menariknya, dalam kasus ini keputusan Abubakar didahului dulu dengan 
brainstorming antar sahabat nabi, yang di dalamnya memperlihatkan adanya 
keragaman sikap. BTW, akhirnya semua sepakat dengan Abubakar, karena beliau 
memiliki argumen yang sangat beralasan.

Luwes, kaku, wah barangkali kayak fenomena Schrödinger's cat:-)

Salam hangat
B. Samparan


--- On Sat, 2/28/09, Harry Sufehmi <sufe...@gmail.com> wrote:

> From: Harry Sufehmi <sufe...@gmail.com>
> Subject: Re: [is-lam] Sosiologi Tidak Menilai & FTT, att. WLP, HS, BS dll
> To: is-lam@milis.isnet.org
> Date: Saturday, February 28, 2009, 8:44 PM
> 2009/2/27 Alkhori M <m.alkh...@qatar.net.qa>:
> > Tapi sementara
> > Fiqih saya katakan KAKU, ada ruang tapi tidak boleh
> dipilih atau Having
> > Option but No Alternative, apakah cocok istilah itu
> stil in big question
> > MARK. Salam kompak selalu dari Qatar.
> 
> Hm, fikih itu malah kadang membingungkan saking terlalu
> banyaknya pilihan  :-)
> 
> Satu contoh: ketika sedang meriset soal rokok, saya
> menemukan sebuah
> fatwa dari seorang ulama Salafi. Di luar dugaan, rokok itu
> hukumnya
> bisa bermacam-macam menurut beliau, mulai dari haram 
> sampai wajib.
> Nah lho :-)
> 
> Saya sampai nyengir gede membaca fatwa tersebut. Tapi
> setelah dibaca,
> memang semua dasar2nya cukup kuat.
> 
> Begitulah lenturnya fikih. Dan ini juga yang memungkinkan
> agama ini
> jadi relevan di setiap masa, dan di setiap tempat.
> 
> Kalau fikih itu kaku, maka Islam tidak akan bisa dijalankan
> di luar
> Arab Saudi  :-)
> 
> 
> 
> Salam, HS
> _______________________________________________
> Is-lam mailing list
> Is-lam@milis.isnet.org
> http://milis.isnet.org/cgi-bin/mailman/listinfo/is-lam


      
_______________________________________________
Is-lam mailing list
Is-lam@milis.isnet.org
http://milis.isnet.org/cgi-bin/mailman/listinfo/is-lam

Reply via email to