Waduuuuhhh.... seru amat ya... Betapa tergambar kerendah dirian, kemurkaan, keiri-dengkian hati yang dikuasai nafsu duniawi. Agama digunakan untuk penimbul sebab kebencian, seolah-olah Tuhan perlu sesuatu untuk dipertahankan karena sesuatu itu digunakan untuk memujaNya. Seandainya semua dapat memahami agama sampai pada hakikat dan esensinya maka tidak perlu terpengaruh oleh ada atau tidaknya sesuatu sebagai simbol. Segala sesuatu pasti akan rusak atau dirusak tergantung kemanfaatan atau kerusakan yang diperlukan. hanya satu yang maha kekal adalah "Beliau", jadi kalau mau menikmati surga satukanlah hatimu dengan Yang Maha Kekal dengan tidak terpengaruh oleh apapun juga. Tuhan tidak perlu apa2 kecuali keikhlasan kita menyembah dan menyatukan hati dengan kehendakNYA. Melihat sejarah jangan sepotong tetapi sejarah dari awal mulanya bahwa Nabi Ibrahim AS memang dikaruniai tanah Israel bukan di Arab, itu ada bukti sejarahnya bukan sekedar cerita. Sejarah umat manusia memang tumpang tindih tidak karuan dan tidak ada yang paling benar kecuali Yang Maha Membuat. Untuk ukuran tatanan dunia saat ini tentu saja mengikuti hukum dunia yang diakui oleh dunia, tidak perlu memperdebatkan sesuatu yang tidak diketahui dengan pasti. Apa yang ada sekarang dan diakui oleh dunia sebaiknyalah diakui, tidak usah sok pahlawan. Tuhan tidak perlu di'pahlawani' karena 'Beliau' Maha Mampu, kalau mau mengeliminir kaum Yahudi tidak usah kita susah payah.. cukup diciptakan suatu bencana maka musnahlah mereka. Kenapa tidak dilakukanNYA ?? Jangan pernah menanyakan itu, tetapi bertanyalah kepada bangsa-bangsa kenapa sih me-neraka-kan diri dengan menabur angin kebencian kepada negara yahudi yang kecil itu ? Tidakkah lebih baik mencoba ikhlas menerima dengan tetap waspada dan menjaga diri, tidak dengan mengusik-usik main api... lalu dilihat perkembangannya ? Kenyataanya meskipun menang dalam perang 6 hari mereka mau mengembalikan wilayah2 yang didudukinya, belum cukupkah menunjukkan bahwa mereka sebetulnya punya kredibilitas untuk menjaga kesepakatan kewilayahan juga..?
Semoga bermanfaat untuk memotong keruncingan. Atau mungkin justru lebih suka diperruncing ? Wassalam. On 2/13/07, Sato Sakaki <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Numpang nimbrung menanggapi sedikit, selagi ndak ada kerjaan lain. > begini saudari nasrani muskitawati....siapa yg > bilang bahwa negara Israel itu ada..? siapa yg > bilang bahwa negara israel itu terletak di > jerusalem..? Loh apakah negara yang berbatasan dengan Laut Tengah di sebelah barat, West Bank di sebelah timur, Gurun Sinai, Laut Merah, Arab Saudi dan Yordania di sebelah selatan dan Libanon di selatan itu namanya bukan Israel, salahsatu negara anggota PBB? Bagaimana anda mengatakan bahwa Israel itu tidak ada? Anda punya peta? Pernah belajar lihat peta? Yerusalem itu adalah sebuah kota yang merupakan ibukota Israel. Jadi bukan Israel yang terletak di Yerusalem, tetapi Yerusalem itu merupakan bagian dari wilayah Israel. Yerusalem terdiri dari dua bagian, Yerusalem Barat dan kota tua Yerusalem Timur. Yerusalem Timur direbut tentara Israel dalam Perang Enam Hari 1967. > tahukah anda bahwa negara israel yg skrg adalah > serobotan dari pihak palestine. Palestina yang sebelumnya disebut Kanaan semula adalah tanahair pemeluk agama yahudi yang kemudian diserbu tentara islam dari Jazirah Arab yang dipimpin oleh Khalifah Umar bin Khattab dan panglimanya Khalid bin Walid. Sejak itu mereka hidup sebagai rakyat jajahan yang ditindas selama berabad-abad sehingga pada ber-diaspora ke berbagai penjuru dunia. Setelah Kesultanan Turki (Imperium Ottoman) tumbang menyusul Perang Dunia Pertama banyak yang pulang kembali ke tanahair mereka. Mereka beli tanah dari tuan-tuan tanah Arab untuk mendirikan perkampungan-perkampungan pertanian kolektif yang disebut "kibbutz". Dan sesudah Perang Dunia Kedua, ketika banyak tanah jajahan ratusan tahun memproklamasikan kemerdekaan, mereka juga memproklamasikan kemerdekaan tanggal 14 Mei 1948. Seperti juga Indonesia yang mengalami agresi sesudah memproklamasikan kemerdekaan, Israel juga mengalami agresi, tetapi mereka dengan gagah perkasa berhasil survive mempertahankan diri. > aneh sekali anda ini...siapa yg bilang bahwa > angkatan perang israel maha kuat..? hahaha lawan > gerilyawan Hezbolah yg segellintir dan hanya > menggunakan pelontar roket usang aja mrk kalang > kabut..gimana menghadapi angkatan perang Iran yg > sangat kuat..? Jangan hanya memelototi situs propaganda atau media bermutu jurnalistik rendah semacam Suara Hidayatullah dan Republika. Sejarah melihat bahwa negara Israel yang baru lahir dikeroyok ramai-ramai tahun 1948, tapi mereka memenangkan perang. Dalam Perang Enam Hari 1967, angkatan udara Israel nyaris menyapu bersih angkatan udara Mesir, Syria, Iraq dan Yordania. Ratusan pesawat tempur jet MIG dan pembom TU-16 buatan Rusia hancur di landasan. Terusan Suez menjadi kuburan kapal berbagai jenis sehingga tak dapat digunakan lagi selama 8 tahun. Puluhan ribu tentara dan ratusan tank Israel merebut Tepi Barat Sungai Yordan dan Yerusalem Timur, wilayah Syria Dataran Tinggi Golan, Jalur Gaza dan wilayah Mesir yang luas: Jazirah Sinai. Dan perang yang menyebabkan kekalahan besar negara-negara Arab itu hanya berlangsung enam hari. Perang Yom Kippur 1973 dan invasi Libanon tahun 1980-an kembali menunjukkan keperkasaan angkatan bersenjata Israel. Dalam Perang Udara di atas Lembah Beka'a bulan Juli 1982, pesawat-pesawat tempur F-15 dan F-16 Israel menembak-jatuh 87 pesawat tempur jet MIG dan Sukhoi Syria. Pihak Israel hanya kehilangan sebuah A-4 Skyhawk dan sebuah helikopter. Hizbullah dikatakan "menang" karena Israel tidak berhasil menghentikan perlawanan mereka setelah sebulan karena rupanya membangun terowongan rahasia di bawah gurun dan dipasok diam-diam dengan roket Katyusha jenis baru oleh Iran. Saya kira Israel akan mencoba lagi dengan taktik lain seandainya Hizbullah karena kesenangan ditepuk-tepuk pundaknya oleh induk semang mereka, Iran dan Syria kembali mengganggu ketenteraman penduduk israel di Israel Utara. Angkatan perang Iran sangat kuat? Seandainya Iran bertetangga dekat dengan Israel, saya yakin Teheran, Isfahan, Mashad, Busher dan Bandar Abbas akan dapat dilumat dalam tempo beberapa jam oleh ratusan jet tempur Israel yang datang bergelombang-gelombang. --- fery zidane <[EMAIL PROTECTED] <ary_zidane%40yahoo.com>> wrote: > sebelum saya mengomentari tulisan anda..tolong anda > cabut dahulu nama muslim dari email anda...saya tahu > siapa anda. > begini saudari nasrani muskitawati....siapa yg > bilang bahwa negara Israel itu ada..? siapa yg > bilang bahwa negara israel itu terletak di > jerusalem..? > tahukah anda bahwa negara israel yg skrg adalah > serobotan dari pihak palestine..atau anda hanya > pura2 dungu utk tdk mengetahuinya. > kalau mau beri komentar itu hrs yg jelas ..jgn > asal jeplak tanpa bukti...coba anda buktikan secara > legal bahwa borobudur mau di ratakan..? > aneh sekali anda ini...siapa yg bilang bahwa > angkatan perang israel maha kuat..? hahaha lawan > gerilyawan Hezbolah yg segellintir dan hanya > menggunakan pelontar roket usang aja mrk kalang > kabut..gimana menghadapi angkatan perang Iran yg > sangat kuat..? > jelas menlu Hasan wirayuda marah, jelas Indonesia > marah , jelas kita marah krn hasan orang Islam, > Indonesia mayoritas Islam dan kita Islam...tapi > jelas2 anda ga marah dan malah mendukung mrk..kan > jelas anda dari golongan mana. > meruntuhkan Masjidil Aqsa sama saja dg meruntuhkan > vatikan..apa anda terima ini..? > klo vatikan diratakan dg tanah oleh israel > pastinya nasrani indonesia pun akan marah kan..? > logikanya kan masuk...jadi logika itu yg kamu pakai > knp kita marah ke israel. > > > > Hafsah Salim <[EMAIL PROTECTED] <muskitawati%40yahoo.com>> wrote: > Jerusalem Syah Wilayah Israel Tak Perlu > Diganggu Gugat !