On Thu, 11 Oct 2001, Avi Heidir wrote: > Saya mengerti maksud anda, setiap kali ada mahasiswa yang komplain ttg > gunadarma dan fasilits pendidikan, anda selalu menekankan supaya mahasiswa > jangan cengeng dan manja minta fasilitas terus, tapi harus aktif mencari > ilmu dan bahan/materi kuliah.... > --> correct me if I'm wrong, asumsi anda adalah mahasiswa yang komplain > adalah mahasiswa yang malas.
Ralat 8-) setiap complain saran saya bukan cengeng, tapi mari kita lihat dalam skala yang lebih luas, bukan hanya "dosen tidak hadir" titik. Tapi ke arah yang lain (misal kenapa dosen tidak hadir, kalau tidak hadir kenapa). Saya sendiri seneng aja kalau ada yg mempermasalahkan dosen tidak hadir, tetapi menurut saya akan lebih konstrukttif kalau diskusi beranjak ke arah "Gimana sebaiknya" Contoh timbul pertanyaan : "Kenapa tidak ada closed reserved di perpustakaan, atau "materi online"...dsb..dsb itu akan lebih baik dalam konteks diskusi ini (maslaah mau diadaptasi atau tidak itu adalah hal yg lain lagi). > Pada awal diskusi, saya berasumsi bahwa sebagian besar mahasiswa yang > tergabung di MILIS ini adalah mahasiswa yang tidak malas, mereka bergabung > saja sudah menunjukkan minat dan kemauan untuk mencari ilmu, untuk > berdiskusi, terutama dengan anda ... hehehe...:-) Dalam benak saya, adalah mahasiswa yang bergabung di milis ini adalah mahasiswa yang "Plus" dan lebih rajin dan punya inisiatif sendiri... 8-) dibandingkan mahasiswa "biasa-biasa saja" > Coba kita sedikit obyektif dan JUJUR terhadap diri sendiri, berapa sih dosen > dan staff Gunadarma yang idealis seperti anda? Yang mau berdiskusi dengan > mahasiswa2nya? Ambil contoh jelas MILIS ini... berapa anggota MILIS ini yang > staff dan dosen Gunadarma? Maaf kalau salah, tapi selama 3 tahun bergabung > di MILIS ini saya belum ketemu staff2 Gunadarma yang bisa menjawab keluhan2 > mahasiswa... Banyak, dan mungkin lebih baik, tapi arah "idealismenya lain" (misal kerajinan mereka ngurusin administrasi, kerajinan mereka menghadapi mahasiswa yang ngumpulin syarat lulus nggak lengkap-lengkap)., Jadi tidak harus khan mobil itu terdiri dari "mesin semua " ada yg jadi spion, ada yang jadi mesin, ada yang jadi bemper (he.he.he) Sama dengan jari, ada yang buat nunjuk, ada yang buat pakai cincin, dan ada yang buat "ngupil" (kalau mengepal baru bisa buat nonjok). Banyak staf yang membaca milis ini (termasuk ibu REKTOR, saya tahu pasti), tapi banyak yg memilih tidak berkomentar karena : - Lebih baik langsung melakukan perbaikan (jadi suara tetap didengar, banyak contohnya dalam sejarah milis ini). Jadi apa yg dibicarakan di milis ini jadi masukan ke mereka. - Ada juga yg bilang "ah.. namanya mahaisswa mah ada yg setuju ini ada yang setuju itu", ngapain dijawab Jadi jangan anggap kalau tidak ada suara dosen lainnya, maka suara dari milis ini tidak didengar... (sama dg milis lainnya seperti GENETIKA, dll banyak "pejabat di sana" tapi toh nggak pernah posting, dan suara tetap didengar.. he.he. kadang malah tiba-tiba nongol di koran komentar di milis itu). > Just so you know, selama jadi mahasiswa saya tidak/belum merasa 'rugi', > soalnya jujur saja, saya juga jarang masuk, jadi nggak care sama fasilitas > Gunadarma... hehehe.. :-) Setelah jadi Dosen, saya baru mulai mikir2 kalo > ada mahasiswa yang komplain.... :-) Selama jadi mahasiswa dan sampai sekarang saya selalu mikirin mahasiswa, baik ada atau tidak ada complain 8-) (eh sekarang juga masih jadi mahasiswa koq). Tinggal mikirinnya gimana, ada yg complain kekurangan materi jurnal, ya dikirimin... IMW * Gunadarma Mailing List ----------------------------------------------- * Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id * Langganan : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED] * Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED] * Administrator: [EMAIL PROTECTED]