Sorry saya baru bales, akibat kesibukan di darat On Sat, 7 Jun 2003, Marhaena wrote:
> > Hm saya menjadi membaca semacam kontradiktif di sini, di satu sisi anda > > tidak terima bahwa turunya policy atas pembatasan fasilitas (misal > > perpustakaan, dsb) akibat perilaku "mayoritas" mahasiswa. Sedangkan di > > paragraf di atsa, Anda mengharapkan kita tidak menilai berdasarkan > > minoritas. > > > > Saya pribadi tidak suka menilai berdasarkan mayoritas atau minoritas saja, > > tetapi lebih kepada esensinya. > > Maksud saya begini Pak, memang betul bahwa mayoritas mahasiswa kita belum > bisa bertanggung jawab, justru ini yg ingin dirubah, supaya mayoritas > mahasiswa yg tidak bertanggung jawab itu lebih bisa bertanggung jawab, yaitu > dengan mencoba untuk mengimplementasikan perpustakaan terbuka. Karena, Saya jadi tertarik, apakah benar perpustakaan terbuka bisa "mengajari" mahasiswa menjadi lebih bertanggung jawab ? Lha utk kegiatan yg "resikonya" jelas saja, mahasiswa belum menampakkan tanggung jawabnya (praktikum, ujian, mengumpulkan tuga sjelas resikonya). Sedangkan perpustakaan terbuka, resikonya apa bagi mahasiswa bila tak mengembalikan buku ? Paling banter bayar buku yang hilang. Utk kegiatan yg beresiko kecil seperti ini saya "pesimis" bisa digunakan sebagai "vehicle" utk meningkatkan rasa tanggung jawab mandiri. berbeda bila perpustkaan terbuka itu dibuka oleh mahaisswa sendiri dan utk mahasiswa sendiri 8-). Rasa kebersamaan saling memiliki akan leibh mudah dipupuk. > mahasiswanya sendiri untuk saling mengingatkan atau menindak rekan mereka yg > tidak bertanggung jawab. Jadi "policy pembatasan fasilitas" bisa dihapuskan > bila suasana yang tercipta di perpustakaan terbuka ini terlah terjalin. > Semua ini adalah proses, dan resiko pasti akan menghantui, tapi kalo kita > lihat "esensinya" (yaitu mengembangkan mahasiswa maupun kampus), it's worth > the risk... :) Dari contohnya yg seperti saya sebutkan di atas (mungkin anda bisa masih optimis, karena belum pernah melakukan, tetapi saya sudah pernah dan sering maka bisa mengatakan pesimis). Kalau anda tidak percayaa ? coba saja buka perpustakaan sendiri dan utk mahasiswa secara terbuak (pinjamkan buku ke mahasiswa mana saja, bukan hanya teman dekat Anda). Sudah 10 tahun mencoba koq makin melihat rasa tanggung jawab mahasiswa makin menurun. Maaf itu peniliaian saya, mudah-mudaan salah 8-) IMW * Gunadarma Mailing List ----------------------------------------------- * Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id * Langganan : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED] * Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED] * Administrator: [EMAIL PROTECTED]
