Ado pertanyaan Fitrianto nan alun ambo jawab: Usaho sarikat ditanah ulayat:
Kalau dikampuang bayak, mengenai sukses relatif., tapi ini mungkin sangat mikro. Orang berusaha kerja sama berkebun atau menyewa kebun atau sawah, numpang berkebun ditanah ulayat dsb, yang punya tanah dapat hasil sesuai perjanjian, Yang menyewa pergi, tanah kembali ke asal. Bagi kebanyakan, sekarang ini memang sistim lepas, ini terjadi bagi tanah ulayat yang punah atau sebagian ninik mamak walaupun belum punah, Menjual tanpa persetujuan seluruh anak kemenakan yang sudah berhak jadi waris. Ini mungkin bisa terlihat pada posting pak Darwin Chalidi diatas, mungkin akibat tanah dijual tanpa persetujuan waris, akhirnya pembeli terpaksa penyelesaian akhirny dengan mengisi saku semua penghulu di nagari tanah itu dibeli. Kalu jawi simeetal dihubungkan dengan pembangunan lepas tanah, mungkin konteksnya beda Wass, Maturidi (L/76) Talang, Solok, Kutianyia, Duri Riau -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: * DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 3. Email One Liner. * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata! * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ --- Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google Grup. Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com. Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.