lain dari biasanya tulisan alfan kali ini. saya termasuk yg rajin membaca tulisan beliau..
judul kali ini sangat provokatif..intelektual kok nyaleg...akan timbul banyak pertanyaan. apakah intelektual tidak boleh nyaleg ? apakah bila intelektual nyaleg akan kehilangan daya intelektualnya ? apakah parlemen sebegitu buruknya sehingga intelektual disyangkan menjadi caleg ? apakah parlemen khusus utk orang2 yang bukan intelek ? provokatif memang..penilaian seseorang sangat tergantung dr sudut pandang masing2..apa jadinya bila akbar tanjung msh memimpin golkar ? mgk tulisan alfan ini tidak pernah terpikirkan..hahaha but its oke...selamat berjuang ajo IJP.. setiap perubahan selalu datang dr orang2 yang berani bertindak...if there is a will there is a way..beegitu kata celli..dan aku turut mengamininya... salam ben --~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~ =============================================================== UNTUK DIPERHATIKAN: - Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca & dipahami! Lihat di http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi anda pada setiap posting - Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat & kirim melalui jalur pribadi - Dilarang posting email besar dari >200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau dibanned - Hapus footer & bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru =============================================================== Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe =============================================================== -~----------~----~----~----~------~----~------~--~---
