Saya hanya menjelaskan bahwa adat disandarkan kepada konsep ketuhanan, bukan
hanya dimasa islam.
Jauh sebelum islam adat juga sudah disandarkan kepada ketuhanan, sesuai
dengan agama yang berlaku pada masa tersebut.

FM st. sampono

2010/9/27 Firson Maryutenli <firson.maryute...@gmail.com>

> Gak akan ada habisnya kita bicara tentang konsep ketuhanan (tauhid).
> Kembalikan saja ke pribadi masing masing.
> Kalau Minangkabau sudah jelas (ABS - SBK)
>
> FM. st. sampono
>
> 2010/9/26 Ahmad Ridha <ahmad.ri...@gmail.com>
>
>> 2010/9/26 Firson Maryutenli <firson.maryute...@gmail.com>:
>> > Konsep ketuhanan ini, bukan konsep yang "given", tapi berupa konsep
>> > "proses", berupa pencarian tentang kebenaran yang mutlak dan tak
>> > terbantahkan lagi.
>> >
>>
>> Hmm, kalau begitu, apakah masyarakat Minangkabau sekarang masih
>> mencari konsep ketuhanan yang benar?  Saya agak khawatir kalau arahnya
>> ke sana, Pak.  Ataukah yang dimaksud adalah mencari pemahaman dan
>> pengamalan yang terbaik dalam rangka konsekuensi iman kepada Allah
>> Ta'ala?  Kalau yang ini, masih dapat saya amini dengan batasan-batasan
>> tertentu.
>>
>> Tentang konsep ketuhanan, setahu saya, keimanan kepada Allah Ta'ala
>> adalah sesuatu yang sudah tiap jiwa miliki di awal.  Oleh karena itu,
>> dikatakan bahwa keadaan awal tiap orang adalah fithrah.  Akan tetapi,
>> keimanan itu dapat bertambah atau berkurang sesuai dengan jalannya
>> kehidupan tiap orang, sehingga kita jumpai manusia yang bertaqwa,
>> fasiq, munafiq, atau kafir.
>>
>> Tentang keadaan awal itu dinyatakan dalam firman Allah Ta'ala (yang
>> artinya):
>>
>> "Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu mengeluarkan keturunan anak-anak Adam
>> dari sulbi mereka dan Allah mengambil kesaksian terhadap jiwa mereka
>> (seraya berfirman): "Bukankah Aku ini Tuhanmu?" Mereka menjawab:
>> "Betul (Engkau Tuhan kami), kami menjadi saksi". (Kami lakukan yang
>> demikian itu) agar di hari kiamat kamu tidak mengatakan: "Sesungguhnya
>> kami (bani Adam) adalah orang-orang yang lengah terhadap ini (keesaan
>> Tuhan)",
>>
>> atau agar kamu tidak mengatakan: "Sesungguhnya orang-orang tua kami
>> telah mempersekutukan Tuhan sejak dahulu, sedang kami ini adalah
>> anak-anak keturunan yang (datang) sesudah mereka. Maka apakah Engkau
>> akan membinasakan kami karena perbuatan orang-orang yang sesat
>> dahulu?"" (QS. al-A'raaf 7.172-173)
>>
>> Allahu Ta'ala a'laam.
>>
>> --
>> Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
>> (l. 1400 H/1980 M)
>>
>> --
>> .
>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
>> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta r...@ntaunet
>> http://groups.google.com/group/RantauNet/~<http://groups.google.com/group/RantauNet/%7E>
>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>> ===========================================================
>> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
>> - DILARANG:
>>  1. E-mail besar dari 200KB;
>>  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi;
>>  3. One Liner.
>> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
>> http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
>> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
>> mengganti subjeknya.
>> ===========================================================
>> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
>> http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe.
>>
>
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe.

Kirim email ke