[wanita-muslimah] Leadership & Anarki
Leadership & Anarki sumber, http://mubarok-institute.blogspot.com Manusia adalah makhluk sosial yang saling membutuhkan antara yang satu dengan yang lain. Arti Masyarakat itu sendiri yang berasal dari bahasa Arab musyarakah adalah saling bersekutu. Jadi masyarakat adalah wujud dari kesepakatan umum bagaimana setiap warganya dijamin peluangnya untuk memenuhi kebutuhannya. Dalam sistem masyarakat, diatur yang kecil tidak dizalimi oleh yang besar, yang lemah dijamin memperoleh keadilan, yang memiliki kelebihan dijamin penghargaannya. Masyarakat juga sepakat untuk memberikan perlindungan kepada hak-hak azazi manusia, fisiknya, hartanya, fikirannya, jiwanya dan keyakinannya. Untuk itulah maka masyarakat membangun tradisi, membangun kebudayaan, membangun institusi seperti negara dan bahkan membangun badan dunia seperti Persatuan Bangsa Bangsa (PBB). Cita-cita bangsa Indonesia dengan mendirikan negara Republik Indonesia misalnya, seperti yang tercantum dalam pembukaan UUD 45 adalah untuk: (1) melindungi segenap warga negara, (2) hendak mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh warganya, (3) menghargai kedaulatan rakyat, dan (4) berketuhanan Yang Maha Esa menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab. Manusia secara pribadi adalah makhluk yang di satu sisi berfikir positif dan menyukai kebaikan, tetapi di sisi lain terkadang berfikir negatif dan kemudian melakukan perbuatan yang bukan saja merusak dirinya tetapi juga merusak atau mengganggu orang lain. Perilaku manusia juga ada yang bersifat individual dan terkadang bersifat sosial. Ada orang yang secara pribadi adalah pendiam, penakut dan cenderung patuh, tetapi ketika ia menjadi bagian dari perilaku sosial yang bringas maka ia bisa berubah menjadi pemberani, nekad dan agresif, satu perilaku yang sangat berbeda dengan perilaku individualnya. Untuk menjamin terlaksananya kesepakatan sosial, maka masyarakat mengenal struktur pemimpin dan yang dipimpin. Pemimpin diberi kewenangan oleh orang banyak untuk mengorganisir dan mengatur strategi pencapaian tujuan, dan orang banyak harus membantu dan mentaati pemimpin yang telah disepakati. Manusia mengenal sistem kepemimpinan (leadership) pada setiap lapisan. Setiap orang adalah pemimpin bagi dirinya (kullukum ra`in). Kemudian suami adalah pemimpin dalam rumah tangga, lurah adalah pemimpin satu desa. Presiden adalah pemimpin dari satu negara. Tipologi pemimpin itu bermacam-macam, tetapi kontrak pemimpin dan yang dipimpin bersifat "universal". Kepemimpinan akan efektif jika rakyat yang dipimpin merasa memperoleh sesuatu dari pemimpinnya; memperoleh rasa keadilan, rasa aman, dan bimbingan menuju masa depan yang menjanjikan. Oleh karena itu seorang pemimpin haruslah orang yang memiliki banyak kelebihan dibanding yang dipimpin, karena seorang pemimpin harus bisa memberi. Jika tiga hal itu tidak bisa diberikan oleh seorang pemimpin, maka kepemimpinannya tidak akan efektif. Jika kepemimpinan tidak efektif maka kesepakatan umum bermasyarakat akan rusak, tatanan kehidupan menjadi tidak tertib, dan masyarakat manusia yang semestinya berbudaya tinggi akan berubah menjadi kerumunan binatang yang saling menyerang, apa yang sekarang disebut sebagai anarki. sumber, http://mubarok-institute.blogspot.com Salam Cinta, agussyafii Sekiranya berkenan mohon kirimkan komentar anda melalui [EMAIL PROTECTED] atau http://mubarok-institute.blogspot.com
[wanita-muslimah] Ujian atau Azab?
Ujian atau Azab? sumber, http://mubarok-institute.blogspot.com Indonesia kini masih dirundung oleh krisis multi dimensi yang tak kunjung usai, padahal negara-negara lain seperti Korea, Thailand dan Malaysia yang terlanda krisis ekonomi bersama Indonesia, mereka telah bisa keluar dari krisis itu. Banyak orang mengatakan bahwa Indonesia sedang diuji kemampuannya mengelola kehidupan berbangsa. Yang lain mengatakan bahwa bangsa Indonesia sedang menerima azab yang setimpal dengan kesalahannya. Apa Bedanya? Baik ujian maupun azab, keduanya berwujud kesulitan. Ujian adalah satu proses seleksi untuk naik kelas. Kesulitan yang dihadapi oleh orang adalah kesulitan yang memang diprogram untuk mengukur tingkat kemampuannya mengatasi masalah dalam dunia realitas. Boleh jadi kesulitan dalam ujian lebih berat dibanding realitasnya. Jika ini yang kita yakini maka sebagai orang beragama kita membayangkan bahwa Alloh SWT melalui sunnatullah Nya sengaja memberikan kesulitan kepada bangsa Indonesia ini agar kita terlatih menghadapi kesulitan yang lebih besar di waktu mendatang, liyabluwakum fi ma ata kum (Q/6:165). Jika kita menyadari sedang diuji maka bangsa ini seyogyanya secara serius menghindari faktor-faktor penghambat dan mempersiapkan secara teliti faktor-faktor pendukung. Betapapun sulitnya ujian, tapi mengerjakannya, dengan semangat dan optimis karena terbayang masa depan yang lebih baik pasca ujian. Adapun azab adalah kesulitan sebagai akibat dari kesalahan yang dilakukan. Dalam perspektif sunnatullah, keadilan akan mengantar pada kesejahteraan, siapapun yang melakukan. Jika bangsa Indonesia, terutama negara, menegakkan prinsip keadilan, maka kesejahteraan rakyat pasti tercapai. Menurut perspektif sunnatullah juga, jika kezaliman merajalela, siapapun yang mengerjakan, apalagi jika dilakukan oleh negara, maka betapapun besarnya sumberdaya alam yang dimiliki, pada akhirnya krisis akan menimpa bangsa itu, dan krisis tersebut merupakan azab yang disebabkan oleh kejahatan. Jika orang menghadapi kesulitan dalam ujian dengan penuh semangat berkorban, maka rakyat menghadapi kesulitan azab dengan penuh rasa kemarahan. Secara psikologis, orang yang yang sedang marah biasanya tidak dapat berfikir jernih. Inilah yang sedang dialami oleh bangsa Indonesia, perilakunya anarkis seperti perilaku orang marah, sehingga bukan solusi problem yang ditawarkan tetapi semuanya berlomba-lomba memberi kontribusi berupa problem baru. Menurut al Qur'an, sekiranya penduduk suatu negeri perilakunya mencerminkan iman dan takwa (bermoral) niscaya sumberdaya alam akan berfungsi sebagai keberkahan Tuhan, sayang penduduk negeri itu mendustakan prinsip-prinsip kebenaran, maka Tuhan menurunkan (dari sumberdaya alam itu) azab sesuai dengan kejahatan mereka (Q/7:92). Analisa yang sudah sering kita dengar menyebutkan bahwa kerusakan yang menimpa bangsa ini sungguh sangat mendasar, bukan hanya alamnya yang rusak, tetapi juga moralnya. Hujan yang mestinya merupakan berkah dari Tuhan berubah menjadi banjir. Sumber tambang seperti yang ada di Irian Barat (Freeport) yang semestinya menjadi kekayaan bangsa, berubah, keuntungannya dinikmati orang luar (AS), limbahnya kita yang harus menanggung. Lalu harus bagaimana?, jika azab ini bersumber dari perilaku yang salah, maka solusinya adalah mengubah perilaku. Bangsa, dengan dipelopori oleh negara harus memiliki kemauan kuat dan kemauan bersama untuk mengubah perilaku. KKN yang bukan saja merupakan wujud ketidak adilan, tetapi sudah menjadi kezaliman harus dihapus secara sungguh-sungguh. Jika telah sungguh sungguh melakukan komitmen itu, maka yakinlah kepada sunnatullah bahwa dibalik kesulitan ada kemudahan, fa inna ma`al `usri yusra (Q/94:5-6), bahwa habis gelap pasti terbit terang. Insya Allah. Wallahu a`lam. sumber, http://mubarok-institute.blogspot.com Salam Cinta, agussyafii Sekiranya berkenan mohon kirimkan komentar anda melalui [EMAIL PROTECTED] atau http://mubarok-institute.blogspot.com
[wanita-muslimah] Re: Fw: [Sabili] ada yang ngomel ama saya nech
kalo kluar dari angkot itu kepala dulu, trus pantat belakangan, bukannya itu natural birth, Pak Khalid? agama Islam agama fitrah loh. Trus kalo kebetulan meliat pemandangan pantat di angkot, saya ajarin ni mantranya, banyak2 bawa astaghfirullah dan alhamdulillah. Alhamdulillah kalo disodori pemandangan itu lha kapan lagi, astaghfirullah, kalo udah mulain ngeces air liurmu, dan macam2 fantasi di pikiranmu...:-) Lagian, apa nggak sadar hikmah dari pemandangan pantat di angkot? Gara-gara mlotot liat pantat, pencopet yang mau beraksi di kantongmu, jadi lupa dehalhamdulillah kan..:-) salam Mia --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "h.s nurbayanti" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Tulisannya kok seakan-akan mengesankan perempuan itu senang jualan. > Kalau dari perempuannya sih, ya namanya mau turun dari angkot ya harus > begitu. > Emang posisi turun dari angkot harus kaya apa? > Mendingan kalau ada perempuan yg turun, ente merem aja, hehehe... > > Atau.. argumentasinya bisa gini.. > Pintu angkot kan emang sempit tuh. > Sesuai etikanya sih, yg duduk di pintu turun dulu... > ngasih jalan sama yg mau keluar > Yg turun gak liat pantat, yg turun pun pantatnya gak diliatin.. > Tapi emang suka ada laki2 yg suka iseng gak mau berlaku jantan.. > Sengaja gak mau turun atau ngasih jalan.. > biasanya sih saya seruduk.. hehehe... > tipsnya (apalagi utk cewe yg badannya keci) > bawalah bawaan yg besar... nah, itu aja yg diserudukin :P > > Berlaku juga utk para pencopet di kopaja > yg suka diri di depan pintu ngalangin orang turun... > > > > 2008/7/8 Wikan Danar Sunindyo <[EMAIL PROTECTED]>: > > > benar mas khalid > > sebaiknya muslim yang beriman jangan naik angkot deh > > harus punya transportasi sendiri biar gak kena "jualan pantat" > > kalau gak bisa beli mobil, > > paling gak pake sepeda, atau kalau gak punya, jalan kaki ke kantor > > sambil berdoa ... ya Allah, jauhkanlah kami dari godaan syaithon yang > > terkutuk. Amin > > > > salam, > > -- > > wikan > > > > > > On 7/8/08, Khalid Walid <[EMAIL PROTECTED]> > > wrote: > > > > > > - Forwarded Message > > > From: Leo Imanov <[EMAIL PROTECTED] > > > > To: [EMAIL PROTECTED] ; myquran yahoogrops < > > [EMAIL PROTECTED] >; > > [EMAIL PROTECTED] ; > > [EMAIL PROTECTED] > > > Sent: Wednesday, June 25, 2008 10:02:39 PM > > > Subject: [Sabili] ada yang ngomel ama saya nech > > > > > > ada yang kirim ini, setelah saya timabng banding ya saya truskan azza > > dech. > > > > > > agar jangan saya sendiri yang binun. > > > > > > silah! > > > > > > PENJUAL PANTAT > > > > > > Edan...semakin lama para wanita semakin kehilangan jatidirinya yang asli. > > > > > > Mereka > > > lebih senang membebek budaya barat daripada budaya mereka sendiri. > > > salahsatu yang paling mencolok adalah kebiasaan berpakaian. tubuh > > > mereka yang telah diciptakan sebaik-baiknya oleh pencipta mereka, > > > dengan seenak perutnya mereka perlihatkan kepada siapapun. sialnya > > > lagi, hal paling gila yang paling sering mereka lakukan adalah "menjual > > > pantat" mereka kepada para pemakai jasa angkutan kota. > > > > > > > [Non-text portions of this message have been removed] >
[wanita-muslimah] Pendidikan dalam Cengkraman Kapitalisme Monopoli (Imperialisme)
BANGKA POS Pendidikan dalam Cengkraman Kapitalisme Monopoli (Imperialisme) edisi: Sabtu, 05 Juli 2008 WIB Penulis: Muntoha, S.Pd.I(Alumnus Fakultas Tarbiyah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dan aktif di NGO LAMDA (Lembaga Advokasi dan Pemberdayaan Masyarakat Desa) Jogjakarta) "Setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan dan negara wajib membiayainya" (UUD 1945 pasal 31 ayat 1) SALAH satu tujuan didirikannya NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia) adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Ini adalah bukti bahwa pemerintah menjadikan isu pendidikan sebagai prioritas pembangunan dan pendidikan menjadi kebutuhan dasar masyarakat Indonesia hari ini. Dalam sejarah perkembangan masyarakat dunia, pendidikan menjadi salah satu motor penggerak berkembangnya sebuah peradaban umat manusia. Sebagai contoh, lahirnya revolusi industri di Prancis menjadi bukti bahwa pendidikan mampu membawa kemajuan dari peradaban masyarakat sebelumnya yang bercorak komunal primitif menjadi satu langkah lebih maju khususnya dalam hal produksi. Paulo Freire dalam bukunya "Kritik Dunia Pendidikan", mengatakan bahwa pendidikan adalah proses mencerdaskan dan memerdekakan, bukan proses indoktrinasi dalam melanggengkan sebuah kekuasaan. Atas dasar inilah institusi pendidikan mempunyai tugas yang teramat besar, yakni "mencerdaskan para peserta didik". Tentunya hal ini tidak dapat dipisahkan dari peran dan tanggung jawab pemerintah dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa seperti yang telah diamanatkan oleh konstitusi (UUD 1945), dengan terlibat secara aktif dalam pembiayaan sektor pendidikan. Pembukaan UUD 45 dengan tegas dan jelas menyatakan bahwa "negara bertanggung jawab mencerdaskan kehidupan bangsa", yang merupakan tujuan nasional sebagai manifesto yang terkonstruksi dari cita-cita revolusi kemerdekaan 45. Pasal 31 ayat (1) menyatakan "setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan", dan ayat (2) "setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayainya". Suatu Cita-cita bangsa yang mulia sebagai benihisasi pembentukan watak dan karakteristik dalam mewujudkan demokrasi rakyat di Indonesia, menuju bangsa yang sejahtera dan mandiri secara ekonomi serta berdaulat secara politik. Namun apa yang terjadi ketika hari ini pemerintah mencoba untuk melepaskan tanggung jawabnya dalam membiayai sektor pendidikan? Mahal, itulah jawaban yang kerap mengemuka di tengah masyarakat. Disadari atau tidak bahwa hari ini pendidikan menjadi komoditi yang sangat potensial untuk dikomersilkan, dan tentunya berbisnis dalam dunia pendidikan tidak akan rugi tetapi sangat menguntugkan. Hal yang menyedihkan kemudian, jika pendidikan sebagai salah satu syarat pokok pembentukan watak dan karakteristik demokrasi rakyat ini, tereduksi oleh kebijakan-kebijakan negara yang lebih mengutamakan kepentingan para kapitalis (negara-negara imperialis dan TNC-nya) yang pada akhirnya berimbas pada pengkebirian hak-hak demokratis warga negaranya. Sentralisasi kekuasaan di era fasis orde baru telah menyebabkan roda perekonomian dan politik terkonsentrasi di kota-kota besar Indonesia, khususnya pulau Jawa. Sekolah-sekolah bermunculan di berbagai daerah, namun memaksa lulusannya meninggalkan daerah. Kualitas pendidikan yang tidak merata, telah mengakibatkan daya tampung lapangan kerja di perkotaan minim dan menambah deretan pengangguran. Hasil penelitian World Economic Form 1995, menunjukkan bahwa komposisi ketenagakerjaan di Indonesia sebagai berikut: lulusan SD 60%, lulusan SLTP 20%, lulusan SLTA 15%, lulusan PT 5%. Dilihat dari struktur lapangan kerja, pertanian 47,3%, perdagangan 16,6%, jasa 14,5%, dan industri 10,7%. Dibandingkan dengan beberapa negara tetangga seperti Malaysia, Thailand dan Vietnam, pendidikan di Indonesia tertinggal belasan tahun. Pencabutan subsidi sosial terhadap sektor-sektor publik yang salah satunya adalah pendidikan merupakan indikasi nyata bahwa betapa negara hari ini semakin jauh dari amanat konstitusi UUD 45. Pem-BHMN-an beberapa perguruan tinggi negeri disertai dengan semakin mahalnya biaya pendidikan mengindikasikan bahwa negara hari ini benar-benar telah melepaskan tanggung jawabnya. Liberalisasi pendidikan alias otonomi kampus merupakan bahasa lain dari cuttisasi alokasi anggaran untuk pendidikan (LOI pemerintah RI dengan IMF tahun 1999). Tidak mengherankan kemudian, kenapa 20 % dari APBN untuk sektor pendidikan yang diamanatkan konstitusi tidak pernah terealisasi. Pembangunan relasi antara institusi pendidikan dengan dunia usaha yang tertuang dalam SK Mendiknas N0. 045/U/2002 merupakan mata rantai dari proses liberalisasi tersebut. Menurut Anita Lie, kerjasama dengan industri sering dijadikan poin jual. Beberapa pelatihan perguruan tinggi mencantumkan pelatihan dan sertifikasi Microsoft, SAP, atau autocard dalam brosur mereka. Sementara perguruan tinggi lain memasukkan nama-nama perusahaan besar sebagai tempat magang dan penampung lulusan m
[wanita-muslimah] Re: Fw: [syiar-islam] CIRI-CIRI WANITA SOLEHAH
Eh, iya ya..jadi cuman judulnya aja yang nggak lengkap yah, substansinya sih udah ok, dan tinggal tulis wanita/pria, perempuan/laki2 yang solehah...:-) ternyata pendapat kita banyak yang sama! salam Mia --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Dwi W. Soegardi" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Bagian kedua: > > > FAKTOR YANG MERENDAHKAN MARTABAT WANITA > > Kalau diringkas poinnya: > > > 1) Lupa mengingat Allah > > 2) Mudah tertipu dengan keindahan dunia > > 3) Mudah terpedaya dengan syahwat > > 4) Lemah iman > > 5) Bersikap suka menunjuk-nunjuk. > > Lagi-lagi tidak ada bedanya toh, antara laki-laki dan perempuan. > Apa ngga salah bikin artikel ini? > > > Ad-dunya mata' , khoirul mata' al mar'atus sholich > > Dunia adalah perhiasan, perhiasan dunia yang baik adalah Wanita > > sholihah. > > Bagian ini tidak perlu saya tanggapi, > memang iya kok :-) > Lha masak saya menganggap laki-laki sebagai perhiasan :)) > > salam, >
[wanita-muslimah] Kebohongan Publik: Proses Demoralisasi Bangsa
Kebohongan Publik: Proses Demoralisasi Bangsa sumber, http://mubarok-institute.blogspot.com Bangsa Indonesia dikenal memiliki sifat paternalis, yakni mudah mengikuti perilaku pemimpinnya. Jika pemimpinnya memerankan keteladanan yang tinggi, maka masyarakat luas segera menyiapkan dirinya untuk diatur ke arah tatanan yang bermartabat. Tetapi jika pemimpinnya memberikan contoh perilaku yang tidak terpuji, maka dalam waktu pendek perilaku tidak terpuji itu akan tersosialisasi ke segenap lapisan masyarakat. Sebenarnyalah bahwa paternalisme bukanlah monopoli bangsa Indonesia. Ungkapan bahasa Arab berbunyi, ar ra`iyyatu `ala dini mulukihim, artinya rakyat itu akan mengikuti agama dari raja-raja mereka. Prinsip inilah yang menyebabkan penduduk Indonesia menjadi muslim setelah raja-rajanya masuk Islam. Begitu pula yang terjadi di Persia dan Afrika. Dalam perspektif ini maka peranan pemimpin dalam mengantar bangsa ini sangat besar. Pemimpin itu bagaikan sopir bus yang sangat besar peranannya dalam mengantar penumpang (rakyat) sampai ke tujuan. Kebohongan publik adalah istilah yang digunakan untuk menyebut kredibilitas pemimpin dalam berkomunikasi dengan masyarakat. Jika ada seorang sopir taksi berbohong, maka ia tidak akan disebut melakukan kebohongan publik, karena implikasinya hanya pada sebagian kecil penumpang taksi. Tetapi jika seorang presiden atau Ketua Parlemen melakukan kebohongan di depan parlemen atau di depan pers, hal itu disebut kebohongan publik, karena implikasinya sangat luas. Implikasi dari kebohongan publik yang dilakukan oleh pemimpin bisa pada rusaknya sistem administrasi negara karena pernyataan seorang pemimpin akan ditindak lanjuti oleh aparat di bawahnya. Tetapi, bahaya yang lebih besar dari kebohongan publik yang kemudian terbongkar dan tidak ada sanksi, adalah demoralisasi bangsa, dimulai dengan hilang¬nya apresiasi masyarakat luas kepada pemimpin, dan selanjut¬nya sang pemimpin akan hilang kewibawaannya. Jika rakyat tidak lagi menghormati pemimpinnya, maka setiap orang akan menjadikan diri sendiri sebagai pemimpin, dan akibatnya timbul anarki. Menurut ungkapan bahasa Arab, suatu bangsa tidak akan eksis jika anarki mewabah di masyarakat, dan anarki terjadi ketika perbuatan bodoh dilakukan para pemimpinnya (la yashluh al qaumu faudla la surata lahum, wala surata idza juhhaluhum sadu). Tanggung jawab seorang pemimpin sangatlah besar sebagaimana besarnya tanggung jawab orang `alim. Dalam kitab Zubad disebutkan; fa`alimun bi`lmihi lam ya`malan # mu`addzabun min qabli `ubbadi al watsan. Artinya; orang `alim yang tidak mengamalkan ilmu¬nya kelak akan disiksa duluan sebelum penyembah berhala. Demikian juga ancaman bagi pemimpin yang melakukan kebohongan publik. Hadis Rasul menya¬takan bahwa ada tiga kelompok yang kelak di akhirat akan diacuhkan oleh Allah, yaitu (1) kakek-kakek yang berzina, (2) Penguasa yang banyak berbohong dan (3) orang miskin yang sombong. Na`udzu billah min dzalik. sumber, http://mubarok-institute.blogspot.com Salam Cinta, agussyafii Sekiranya berkenan mohon kirimkan komentar anda melalui [EMAIL PROTECTED] atau http://mubarok-institute.blogspot.com
Re: [wanita-muslimah] Fw: [syiar-islam] CIRI-CIRI WANITA SOLEHAH
Bagian kedua: > FAKTOR YANG MERENDAHKAN MARTABAT WANITA Kalau diringkas poinnya: > 1) Lupa mengingat Allah > 2) Mudah tertipu dengan keindahan dunia > 3) Mudah terpedaya dengan syahwat > 4) Lemah iman > 5) Bersikap suka menunjuk-nunjuk. Lagi-lagi tidak ada bedanya toh, antara laki-laki dan perempuan. Apa ngga salah bikin artikel ini? > Ad-dunya mata' , khoirul mata' al mar'atus sholich > Dunia adalah perhiasan, perhiasan dunia yang baik adalah Wanita > sholihah. Bagian ini tidak perlu saya tanggapi, memang iya kok :-) Lha masak saya menganggap laki-laki sebagai perhiasan :)) salam,
[wanita-muslimah] Fw: [syiar-islam] CIRI-CIRI WANITA SOLEHAH
- Forwarded Message From: annisa <[EMAIL PROTECTED]> To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, July 8, 2008 11:09:01 AM Subject: [syiar-islam] CIRI-CIRI WANITA SOLEHAH CIRI-CIRI WANITA SOLEHAH Tidak banyak syarat yang dikenakan oleh Islam untuk seseorang wanita untuk menerima gelar solehah, dan seterusnya menerima pahala syurga yang penuh kenikmatan dari Allah s.w.t. Mereka hanya perlu memenuhi 2 syarat saja yaitu: 1. Taat kepada Allah dan RasulNya 2. Taat kepada suami Perincian dari dua syarat di atas adalah sebagai berikut: 1. Taat kepada Allah dan RasulNya Bagaimana yang dikatakan taat kepada Allah s.w.t. ? - Mencintai Allah s.w.t. dan Rasulullah s.a..w. melebihi dari segala- galanya. - Wajib menutup aurat - Tidak berhias dan berperangai seperti wanita jahiliah - Tidak bermusafir atau bersama dengan lelaki dewasa kecuali ada bersamanya - Sering membantu lelaki dalam perkara kebenaran, kebajikan dan taqwa - Berbuat baik kepada ibu & bapa - Sentiasa bersedekah baik dalam keadaan susah ataupun senang - Tidak berkhalwat dengan lelaki dewasa - Bersikap baik terhadap tetangga 2. Taat kepada suami - Memelihara kewajipan terhadap suami - Sentiasa menyenangkan suami - Menjaga kehormatan diri dan harta suaminya selama suami tiada di rumah. - Tidak cemberut di hadapan suami. - Tidak menolak ajakan suami untuk tidur - Tidak keluar tanpa izin suami. - Tidak meninggikan suara melebihi suara suami - Tidak membantah suaminya dalam kebenaran - Tidak menerima tamu yang dibenci suaminya. - Sentiasa memelihara diri, kebersihan fisik & kecantikannya serta rumah tangga FAKTOR YANG MERENDAHKAN MARTABAT WANITA - - - Sebenarnya puncak rendahnya martabat wanita adalah datang dari faktor dalam. Bukanlah faktor luar atau yang berbentuk material sebagaimana yang digembar-gemborkan oleh para pejuang hak-hak palsu wanita. Faktor-faktor tersebut ialah: 1) Lupa mengingat Allah Kerana terlalu sibuk dengan tugas dan kegiatan luar atau memelihara anak-anak, maka tidak heran jika banyak wanita yang tidak menyadari bahwa dirinya telah lalai dari mengingat Allah. Dan saat kelalaian ini pada hakikatnya merupakan saat yang paling berbahaya bagi diri mereka, di mana syetan akan mengarahkan hawa nafsu agar memainkan peranannya. Firman Allah s.w.t. di dalam surah al-Jathiah, ayat 23: artinya: " Maka sudahkah kamu melihat orang yang menjadikan hawa nafsunya sebagai Tuhannya dan Allah membiarkannya sesat berdasarkan ilmunya. Dan Allah telah mengunci mati pendengaran dan hatinya dan meletakkan tutupan atas penglihatannya. " Sabda Rasulullah s.a.w.: artinya: "Tidak sempurna iman seseorang dari kamu, sehingga dia merasa cenderung kepada apa yang telah aku sampaikan." (Riwayat Tarmizi) Mengingati Allah s.w.t. bukan saja dengan berzikir, tetapi termasuklah menghadiri majlis-majlis ilmu. 2) Mudah tertipu dengan keindahan dunia Keindahan dunia dan kemewahannya memang banyak menjebak wanita ke perangkapnya. Bukan itu saja, malahan syetan dengan mudah memperalatkannya untuk menarik kaum lelaki agar sama-sama bergelimang dengan dosa dan noda. Tidak sedikit yang sanggup durhaka kepada Allah s.w.t. hanya kerana kenikmatan dunia yang terlalu sedikit. Firman Allah s.w.t. di dalam surah al-An'am: artinya: " Dan tidaklah penghidupan dunia ini melainkan permainan dan kelalaian dan sesungguhnya negeri akhirat itu lebih baik bagi orang- orang yang bertakwa, oleh karena itu tidakkah kamu berfikir." 3) Mudah terpedaya dengan syahwat 4) Lemah iman 5) Bersikap suka menunjuk-nunjuk. Ad-dunya mata' , khoirul mata' al mar'atus sholich Dunia adalah perhiasan, perhiasan dunia yang baik adalah Wanita sholihah. [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Fw: [syiar-islam] Sengketa soal masjid di Milan
Makan makan. Sebelum memberankatkan fpi ke italia :)). Ati ati nyasar ke pantai. Banyak bikini di sana. Ntar lupa pulang ke indonesia. Keasyikan dakwah di italia :)) Sent from my BlackBerry� wireless device from XL GPRS network -Original Message- From: Khalid Walid <[EMAIL PROTECTED]> Date: Tue, 8 Jul 2008 19:01:39 To: <[EMAIL PROTECTED]>; <[EMAIL PROTECTED]>; ; Islam Alternatif<[EMAIL PROTECTED]>; Islam Progresif<[EMAIL PROTECTED]>; muslim insuffer<[EMAIL PROTECTED]> Subject: [wanita-muslimah] Fw: [syiar-islam] Sengketa soal masjid di Milan - Forwarded Message From: Satrio Arismunandar <[EMAIL PROTECTED]> To: Syiar Islam <[EMAIL PROTECTED]>; HMI Kahmi Pro Network <[EMAIL PROTECTED]> Sent: Wednesday, July 9, 2008 1:05:04 AM Subject: [syiar-islam] Sengketa soal masjid di Milan 07 Juli, 2008 - Published 15:17 GMT Sengketa soal masjid di Milan Menteri dalam negeri Italia, Roberto Maroni mengatakan, dia tetap akan menutup sebuah masjid yang kontroversial di Milan bulan depan, seperti rencana, meski Gereja Katholik menuduh dia bertindak seperti seorang fasis. Dalam wawancaranya dengan sebuah koran, Maroni mengatakan dia menjawab berbagai keluhan bahwa jamaah sholat di masjid kecil itu seringkali sampai tumpah ruah ke jalanan. Sementara gereja Katholik sudah menyatakan dukungan terhadap umat Islam itu, Masjid Jenner dulunya adalah sebuah garasi. Begitu kecilnya sehingga sholat Jumat sering harus digelar di jalan.. Sejak ditetapkan sebagai Pusat Kebudayaan Islam tahun 1988, masjid itu terus membesar dan penduduk setempat mulai khawatir. Disoroti Dalam beberapa tahun terakhir masjid itu menjadi sorotan karena tuduhan terkait dengan tindakan ekstrimis. Ulama Abu Omar yang dikenal dengan khutbahnya yang keras diculik pada tahun 2003 saat dalam perjalanan ke masjid ini dan dipindahkan ke Mesir, tempat dia kemudian disiksa. Baru-baru ini pengadilan digelar atas 26 agen CIA serta pejabat intelijen Italia --dan sebagian besar secara in absentia-- sehubungan dengan penahanan ulama itu secara diam-diam. Menteri Dalam Negeri Roberto Maroni mengatakan masjid itu akan ditutup dan setiap orang yang bersembahyang di jalanan akan didenda. Masyarakat Muslim setempat sudah ditawarkan sebuah stadion di dekat situ, tempat The Beatles pernah mentas. Dewan kota mengatakan stadion itu bisa digunakan tak lebih dari 4 kali seminggu dan setiap orang harus membayar tiket masuk. Presiden masjid, Abdel Hamid Shaari, mengatakan mereka tidak keberatan membayar sewa, namun tak bersedia diperlakukan sebagai nomaden. Kami adalah warga Milan dan kami tidak menerima jalan keluar yang ditawarkan, tambahnya. Gereja Katholik sudah menyatakan dukungan kepada masyarakat masjid. Monsinyur Gianfrando Bottoni mengatakan, menghalangi orang menunaikan sholat sama saja dengan fasisme. Ini bukan untuk pertama kalinya Menteri Dalam Negeri Italia menghadapi kritik tajam. Sebelumnya dia memerintahkan sidik jari bagi semua orang Gipsi. Send instant messages to your online friends http://uk.messenger .yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Fw: [syiar-islam] Sengketa soal masjid di Milan
- Forwarded Message From: Satrio Arismunandar <[EMAIL PROTECTED]> To: Syiar Islam <[EMAIL PROTECTED]>; HMI Kahmi Pro Network <[EMAIL PROTECTED]> Sent: Wednesday, July 9, 2008 1:05:04 AM Subject: [syiar-islam] Sengketa soal masjid di Milan 07 Juli, 2008 - Published 15:17 GMT Sengketa soal masjid di Milan Menteri dalam negeri Italia, Roberto Maroni mengatakan, dia tetap akan menutup sebuah masjid yang kontroversial di Milan bulan depan, seperti rencana, meski Gereja Katholik menuduh dia bertindak seperti seorang fasis. Dalam wawancaranya dengan sebuah koran, Maroni mengatakan dia menjawab berbagai keluhan bahwa jamaah sholat di masjid kecil itu seringkali sampai tumpah ruah ke jalanan. Sementara gereja Katholik sudah menyatakan dukungan terhadap umat Islam itu, Masjid Jenner dulunya adalah sebuah garasi. Begitu kecilnya sehingga sholat Jumat sering harus digelar di jalan.. Sejak ditetapkan sebagai Pusat Kebudayaan Islam tahun 1988, masjid itu terus membesar dan penduduk setempat mulai khawatir. Disoroti Dalam beberapa tahun terakhir masjid itu menjadi sorotan karena tuduhan terkait dengan tindakan ekstrimis. Ulama Abu Omar yang dikenal dengan khutbahnya yang keras diculik pada tahun 2003 saat dalam perjalanan ke masjid ini dan dipindahkan ke Mesir, tempat dia kemudian disiksa. Baru-baru ini pengadilan digelar atas 26 agen CIA serta pejabat intelijen Italia --dan sebagian besar secara in absentia-- sehubungan dengan penahanan ulama itu secara diam-diam. Menteri Dalam Negeri Roberto Maroni mengatakan masjid itu akan ditutup dan setiap orang yang bersembahyang di jalanan akan didenda. Masyarakat Muslim setempat sudah ditawarkan sebuah stadion di dekat situ, tempat The Beatles pernah mentas. Dewan kota mengatakan stadion itu bisa digunakan tak lebih dari 4 kali seminggu dan setiap orang harus membayar tiket masuk. Presiden masjid, Abdel Hamid Shaari, mengatakan mereka tidak keberatan membayar sewa, namun tak bersedia diperlakukan sebagai nomaden. Kami adalah warga Milan dan kami tidak menerima jalan keluar yang ditawarkan, tambahnya. Gereja Katholik sudah menyatakan dukungan kepada masyarakat masjid. Monsinyur Gianfrando Bottoni mengatakan, menghalangi orang menunaikan sholat sama saja dengan fasisme. Ini bukan untuk pertama kalinya Menteri Dalam Negeri Italia menghadapi kritik tajam. Sebelumnya dia memerintahkan sidik jari bagi semua orang Gipsi. Send instant messages to your online friends http://uk.messenger .yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] ANTARA: Buruh Migran RI Banyak Alami Kekerasan di Arab Saudi (HRW)
"Setelah mewawancarai 86 orang pekerja rumah tangga migran, HRW menyimpulkan bahwa ada 36 pekerja yang mengalami tindak kesewenang-wenangan yang berakibat atas terjadinya kerja paksa, perdagangan manusia, dan praktik perbudakan." http://www.antara.co.id/arc/2008/7/8/buruh-migran-ri-banyak-alami-kekerasan-di-arab-saudi-kata-hrw/ 08/07/08 12:26 Buruh Migran RI Banyak Alami Kekerasan di Arab Saudi, Kata HRW Jakarta (ANTARA) - Laporan terbaru "Human Rights Watch" (HRW) menunjukkan bahwa buruh migran Indonesia yang bekerja di Arab Saudi banyak mengalami pelanggaran serius HAM (Hak Azasi Manusia) dan tindak kekerasan yang kejam. "Pemerintah Kerajaan Arab Saudi harus segera menerapkan reformasi di bidang perburuhan, keimigrasian, dan peradilan pidana untuk melindungi pekerja rumah tangga dari tindak perbudakan," kata Direktur Eksekutif HRW, Kenneth Roth dalam jumpa pers di Jakarta, Selasa. Berdasarkan laporan setebal 155 halaman berjudul "Seolah Saya Bukan Manusia: Kesewenang-wenangan terhadap Pekerja Rumah Tangga Asia di Arab Saudi", majikan di Arab Saudi banyak tidak diganjar hukuman yang pantas atas kesewenang-wenangan mereka terhadap buruh migran di sektor pembantu rumah tangga. Kesewenang-wenangan majikan Arab Saudi itu meliputi tidak membayarkan upah selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun, pengurungan paksa, dan kekerasan fisik serta seksual. "Bila bernasib baik, perempuan migran di Arab Saudi akan menikmati kondisi kerja yang baik dan memiliki majikan yang baik hati. Tapi jika mereka bernasib buruk, mereka diperlakukan layaknya budak," kata Nisha Varia, peneliti senior dari Divisi Hak Perempuan di HRW yang menyusun penelitian. Arab Saudi mempekerjakan sekitar 1,5 juta pekerja rumah tangga dari negara-negara Asia seperti Indonesia, Sri Lanka, Filipina, dan Nepal. Sejumlah kecil pekerja rumah tangga datang dari negara-negara di Afrika. "Kita tidak bisa mendapatkan data statistik yang pasti tentang jumlah kasus kesewenang-wenangan para majikan, tapi tiap tahunnya ada ribuan buruh migran yang ditampung di Kementerian Sosial Arab dan kantor-kantor kedutaan negara pengirim," kata Nisha. Hingga saat ini, hukum perburuhan di Arab Saudi mengecualikan pekerja rumah tangga, menyangkal hak mereka atas hak-hak yang dinikmati pekerja di sektor lain seperti hari libur mingguan dan uang lembur. "Banyak pekerja rumah tangga yang dipaksa bekerja 18 jam sehari, tujuh hari dalam satu minggu," kata Nisha menjelaskan. Setelah mewawancarai 86 orang pekerja rumah tangga migran, HRW menyimpulkan bahwa ada 36 pekerja yang mengalami tindak kesewenang-wenangan yang berakibat atas terjadinya kerja paksa, perdagangan manusia, dan praktik perbudakan. Laporan HRW dibuat dari hasil penelitian dua tahun dan wawancara dengan 142 pekerja rumah tangga migran, pejabat senior pemerintah, dan agen perekrut tenaga kerja di Arab Saudi dan di negara pengirim buruh migran. "Dan kami mendapati pengusutan dan proses pengadilan yang buruk yang sering berlangsung sampai bertahun-tahun menyebabkan lolosnya majikan yang berlaku sewenang-wenang dari hukuman melalui sistem peradilan pidana," kata dia. Alih-alih menyeret para pelaku tindak praktik perbudakan terhadap buruh migran ke ruang persidangan, para korban justru digugat balik oleh pelaku kesewenang-wenangan dengan tuduhan santet, pencurian, atau perzinahan. (*) COPYRIGHT (c) 2008
[wanita-muslimah] Keutamaan Surat Ash-Shaffât
Keutamaan Surat Ash-Shaffât Rasulullah saw bersabda: "Barangsiapa yang membaca surat Ash-Shaffat, ia akan dikaruniai pahala sepuluh kebaikan dengan sejumlah setiap jin dan setan, dijauhkan dari godaan setan, diselamatkan dari kemusyrikan, dan pada hari kiamat dua malaikat penjaganya akan bersaksi bahwa ia mempercayai semua rasul." (Tafsir Nur Ats-Tsaqalayn 4/309). Imam Ja'far Ash-Shadiq (sa) berkata: "Barangsiapa yang membaca surat Ash-Shaffat pada setiap hari Jum'at, ia akan selalu terjaga dari setiap penyakit, terselamatkan dari setiap bala' dalam kehidupan dunia, diluaskan rizkinya; Allah tidak menimpakan pada hartanya, anaknya dan hartanya keburukan setan yang terkutuk dan keburukan orang-orang yang sombong dan zalim; dan jika ia mati pada hari itu atau malamnya, Allah akan membangkitkan dari kuburnya sebagai orang yang syahid, mematikannya sebagai orang yang syahid, dan memasukkannya ke surga bersama para syuhada' dalam tingkatan surga." (Tsawabul A'mal, hlm 112). Lebih detail, klik disini: http://tafsirtematis.wordpress.com Wassalam Syamsuri Rifai http://syamsuri149.wordpress.com http://shalatdoa.blogspot.com http://islampraktis.wordpress.com http://syamsuri149.multiply.com
[wanita-muslimah] [OOT] Semilidetik Untuk Meraih Emas
[OOT] Semilidetik Untuk Meraih Emas **Thanks to Mods atas approval nya :) Rekans, Mudah-mudahan artikel ini bermanfaat yaa.. Semilidetik Untuk Meraih Emas Jika setiap pagi bank memberi anda pinjaman uang sebesar Rp. 86.400,- bebas untuk digunakan hanya pada hari itu saja, apa yang anda lakukan? Pastinya anda akan memanfaatkan uang itu sebaik-baiknya sebelum hari itu berakhir. Daripada hangus begitu saja, ya kan? Kita semua memiliki bank seperti itu, namanya WAKTU. Setiap pagi, ia akan memberi anda pinjaman 86.400 detik yang akan hangus jika tidak digunakan pada hari itu juga. Tidak ada waktu tambahan dan tidak ada juga uang muka untuk pinjaman esok harinya. Jadi, gunakan waktu anda sebaik-baiknya dan mulailah bertindak sekarang juga. Agar tahu pentingnya waktu SETAHUN, tanyakan pada murid yang tidak naik kelas. Agar tahu pentingnya waktu SEBULAN, tanyakan pada ibu yang melahirkan bayi prematur Agar tahu pentingnya waktu SEHARI, tanyakan pada tukang bakso yang tidak bisa jualan hari ini. Agar tahu pentingnya waktu SEMENIT, tanyakan pada orang yang ketinggalan pesawat terbang Agar tahu pentingnya waktu SEMILIDETIK, tanyakan pada peraih medali perak cabang renang di Olimpiade Tetap SEMANGAT! Rosa S Rustam NB: PS: Buat rekan-rekan yang mau sharing soal bisnis atau sekedar say hello, kontak langsung aja yaa ke [EMAIL PROTECTED] atau YM ochafelix
[wanita-muslimah] Undangan Diskusi Novel "Seniman Kaligrafi Terakhir"
Komunitas Utan Kayu Diskusi Novel Seniman Kaligrafi Terakhir (La Nuit des Calligraphes) Pada tahun 1923, terjadi perubahan secara radikal di Turki, dari sebuah negeri yang tradisional menjadi negeri yang modernuntuk itulah seluruh tradisi dihancurkan hingga ke akar-akarnyaagar bisa dipandang benar-benar modern. Hubungan Islam dan tradisi Arab dengan masyarakat Turki yang telah berkait-erat selama berkurun-kurun, diputus. Bahasa dan tulisan Arab perlahan-lahan mulai dihapuskan, dan diganti dengan versi abjad Latin. Justeru dalam kondisi itu, seorang gadis bernama Rikkat yang memiliki kecintaan luar biasa pada kaligrafi, menghadapi hari-hari dan karirnya yang mulai diremehkan penguasa Turki yang baru. Bersama seniman-seniman kaligrafi tua lainnyayang berasal dari warisan penguasa lama: sultanmereka dipecat, dan sekolah-sekolah mereka ditelantarkan. Kecintaanya terhadap kaligrafi dibayar mahal: segala yang ia miliki: sebagai istri dan ibu nyaris terampas habis. Emosinya dicurahkan pada kegiatan menulis dengan meniupkan seluruh nafas hidupnya pada huruf-huruf agar kaligrafi menjadi seni yang abadi, lebih manusiawi dan modern. Inilah novel tentang cinta pada kesenian yang tengah sekarat, di sebuah wilayah yang serba aneh dan mistis dengan Turki kontemporer yang mulai terseret arus modern Barat, Yasmine Ghata menulis sebuah roman yang indah dan penuh ilham yang berasal dari kisah nyata. Novel Seniman Kaligrafi Terakhir Jakarta: Serambi, 2008; 206 halaman) yang merupakan terjemah-an buku La Nuit des Calligraphes karya Yasmine Gatha. Buku aslinya diterbitkan oleh Editions Fayard (Paris, 2005, 181 halaman) dan Editions de Poche (Paris, 2005, 153 halaman). Waktu dan tempat Diskusi ini akan diadakan di Teater Utan Kayu (TUK), Jl Utan Kayu No.68H, Jakarta, Rabu 16 Juli 2008, pukul 19.00 WIB Narasumber Ida Sundari Husein (Penerjemah dan Dekan FIB UI 2004-2008) Nur Rofiah (Alumnus Universitas Ankara, Ankara, Turki) Tentang Yasmine Gatha Yasmine Gatha dilahirkan di Paris pada tanggal 6 Agustus 1975, sebagai anak keempat dari ibunya, Vénus Khoury Gatha, penulis dan penyair keturunan Libanon, dan putera pertama ayahnya Jean Gatha, dokter peneliti keturunan Turki. Mungkin karena semasa kecil, ia dikelilingi benda-benda produk seni-budaya negeri nenek moyangnya yang dibawa ayah- nya sepulang dari perjalanan ke berbagai negara, kemudian Yasmine Gatha memilih studi Sejarah Kesenian Islam di Ecole du Louvre dan Universitas Paris III, Paris, untuk mempelajari arsitektur, benda-benda seni, tekstil dan kaligrafi. Panggilan darah membuatnya tertarik pada kesenian Otto-man. Namun, desakan untuk menulis baru muncul setelah ia melihat karya nenek-nya, Rikka Kunt, dalam sebuah pameran di ruang Richelieu, Museum Louvre, Paris, pada tahun 2000. Dengan penuh semangat ia mencari dokumen tentang sang nenek, dan menemukan dengan penuh kekaguman bahwa ia adalah seniman kaligrafi yang terkenal dengan huruf hiasan emasnya. Penemuan itu memberinya inspirasi untuk menulis La Nuit des Calligraphes. La Nuit des Calligraphes adalah bukunya yang pertama (2005). Buku itu mendapat sukses, dan telah diterjemahkan ke dalam 13 bahasa, belum termasuk terjemahan ke dalam bahasa Indonesia, serta mendapat penghargaan: Prix de la Découverte (Prince Pierre de Monaco), Prix Cavour (Italia), Prix Kadmos (Libanon), dan Prix des Lecteurs dHerblay 2005. Bukunya yang kedua adalah Le Tar de Mon Père (2007), kisah dengan latar belakang Iran. Yasmine Gatha merupakan salah seorang pengarang Prancis keturunan asing yang menulis dalam bahasa Prancis karya dengan berlatar-belakang negeri asal orang tua atau nenek-moyangnya. Kesusastraan Prancis masa kini diperkaya oleh karya-karya sejenis berkat para penulis tersebut. Sebagai contoh lain kita dapat menyebut Amin Maalouf keturunan Libanon, yang salah satu karyanya, Le Rocher de Tanios, telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dengan judul Cadas Tanios dan diterbitkan oleh Yayasan Obor Indonesia pada tahun 1999. [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED] This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) <*> To change
Re: [wanita-muslimah] CIRI-CIRI WANITA SOLEHAH
Setelah dibaca-baca, ternyata tidak ada yang "istimewa," karena ciri-ciri wanita solehah sama dengan tuntutan untuk laki-laki soleh. Lha iya tho, laki-laki maupun perempuan kudu taat kepada Allah dan Rasul. Kalo dirinci pun: > - Mencintai Allah s.w.t. dan Rasulullah s.a.w. melebihi dari segala- > galanya. > - Wajib menutup aurat > - Tidak berhias dan berperangai seperti wanita jahiliah > - Tidak bermusafir atau bersama dengan lelaki dewasa kecuali ada > bersamanya > - Sering membantu lelaki dalam perkara kebenaran, kebajikan dan > taqwa > - Berbuat baik kepada ibu & bapa > - Sentiasa bersedekah baik dalam keadaan susah ataupun senang > - Tidak berkhalwat dengan lelaki dewasa > - Bersikap baik terhadap tetangga Ngga beda toh? Tinggal tukar tempat perempuan dan laki-laki. Emang boleh gitu suami berkhalwat dengan laki-laki dewasa? :)) Apalagi dengan perempuan lain, dewasa maupun anak-anak. Suami jelas wajib menutup aurat dan tidak boleh berhias seperti wanita. ^_^ Nah poin kedua, tinggal membetulkan redaksinya saja. Kata "taat" bisa bikin "spaneng," apalagi didahului dengan tuntunan taat kepada Allah dan Rasul, maka perlu definisi "taat" yang berimbang dalam relasi suami-istri. Emang suami soleh tidak wajib "taat" kepada istri? Kita lihat lagi poin-poinnya: > 2. Taat kepada suami > - Memelihara kewajipan terhadap suami > - Sentiasa menyenangkan suami > - Menjaga kehormatan diri dan harta suaminya selama suami tiada di > rumah. > - Tidak cemberut di hadapan suami. > - Tidak menolak ajakan suami untuk tidur > - Tidak keluar tanpa izin suami. > - Tidak meninggikan suara melebihi suara suami > - Tidak membantah suaminya dalam kebenaran > - Tidak menerima tamu yang dibenci suaminya. > - Sentiasa memelihara diri, kebersihan fisik & kecantikannya serta > rumah tangga Kalau istri dan suami ditukar, apa ada yang aneh? Suami soleh kan tidak cemberut, keluyuran seenaknya, tidak sekedar ngajak tidur tapi juga punya stamina prima, mandi dan dandan, menyenangkan istri, menjaga kehormatan. Jadi, ngga beda toh istri solehah dan suami soleh? Tapi lumayan sih, kalo bikin buku bisa jadi dua, nulis pakai Word tinggal pakai fasilitas "Find and Replace." salim, 2008/7/8 <[EMAIL PROTECTED]>: > CIRI-CIRI WANITA SOLEHAH > > Tidak banyak syarat yang dikenakan oleh Islam untuk seseorang wanita > untuk menerima gelar solehah, dan seterusnya menerima pahala syurga > yang penuh kenikmatan dari Allah s.w.t. > > Mereka hanya perlu memenuhi 2 syarat saja yaitu: > 1. Taat kepada Allah dan RasulNya > 2. Taat kepada suami > > Perincian dari dua syarat di atas adalah sebagai berikut: > > 1. Taat kepada Allah dan RasulNya > > Bagaimana yang dikatakan taat kepada Allah s.w.t. ? > - Mencintai Allah s.w.t. dan Rasulullah s.a.w. melebihi dari segala- > galanya. > - Wajib menutup aurat > - Tidak berhias dan berperangai seperti wanita jahiliah > - Tidak bermusafir atau bersama dengan lelaki dewasa kecuali ada > bersamanya > - Sering membantu lelaki dalam perkara kebenaran, kebajikan dan > taqwa > - Berbuat baik kepada ibu & bapa > - Sentiasa bersedekah baik dalam keadaan susah ataupun senang > - Tidak berkhalwat dengan lelaki dewasa > - Bersikap baik terhadap tetangga > > 2. Taat kepada suami > - Memelihara kewajipan terhadap suami > - Sentiasa menyenangkan suami > - Menjaga kehormatan diri dan harta suaminya selama suami tiada di > rumah. > - Tidak cemberut di hadapan suami. > - Tidak menolak ajakan suami untuk tidur > - Tidak keluar tanpa izin suami. > - Tidak meninggikan suara melebihi suara suami > - Tidak membantah suaminya dalam kebenaran > - Tidak menerima tamu yang dibenci suaminya. > - Sentiasa memelihara diri, kebersihan fisik & kecantikannya serta > rumah tangga > > FAKTOR YANG MERENDAHKAN MARTABAT WANITA > --- > > Sebenarnya puncak rendahnya martabat wanita adalah datang dari > faktor dalam. Bukanlah faktor luar atau yang berbentuk material > sebagaimana yang digembar-gemborkan oleh para pejuang hak-hak palsu > wanita. > > Faktor-faktor tersebut ialah: > > 1) Lupa mengingat Allah > > Kerana terlalu sibuk dengan tugas dan kegiatan luar atau memelihara > anak-anak, maka tidak heran jika banyak wanita yang tidak menyadari > bahwa dirinya telah lalai dari mengingat Allah. Dan saat kelalaian > ini pada hakikatnya merupakan saat yang paling berbahaya bagi diri > mereka, di mana syetan akan mengarahkan hawa nafsu agar memainkan > peranannya. > > Firman Allah s.w.t. di dalam surah al-Jathiah, ayat 23: artinya: > > " Maka sudahkah kamu melihat orang yang menjadikan hawa nafsunya > sebagai Tuhannya dan Allah membiarkannya sesat berdasarkan ilmunya. > Dan Allah telah mengunci mati pendengaran dan hatinya dan meletakkan > tutupan atas penglihatannya." > > Sabda Rasulullah s.a.w.: artinya: > "Tidak sempurna iman seseorang dari kamu, sehingga dia merasa > cenderung kepada apa yang telah aku sampaikan." (Riwayat Tarmizi) > > Mengingati Allah s.w.t. bukan saja dengan berzikir, tetapi > termasuklah menghadiri maj
[wanita-muslimah] Khutbah Terakhir Rosulullah SAW
Assalamualaikum wr wb Wassalamualaikum wr wb "Seorang Muslim yang tertimpa penderitaan, kegundahan, kesedihan, kesakitan, gangguan, dan kerisauan, bahkan hanya terkena duri sekalipun, semuanya itu merupakan kafarat (penebus) dari dosa-dosanya (H.R. Bukhari & Muslim)" [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Fw: [Sabili] ada yang ngomel ama saya nech
Tulisannya kok seakan-akan mengesankan perempuan itu senang jualan. Kalau dari perempuannya sih, ya namanya mau turun dari angkot ya harus begitu. Emang posisi turun dari angkot harus kaya apa? Mendingan kalau ada perempuan yg turun, ente merem aja, hehehe... Atau.. argumentasinya bisa gini.. Pintu angkot kan emang sempit tuh. Sesuai etikanya sih, yg duduk di pintu turun dulu... ngasih jalan sama yg mau keluar Yg turun gak liat pantat, yg turun pun pantatnya gak diliatin.. Tapi emang suka ada laki2 yg suka iseng gak mau berlaku jantan.. Sengaja gak mau turun atau ngasih jalan.. biasanya sih saya seruduk.. hehehe... tipsnya (apalagi utk cewe yg badannya keci) bawalah bawaan yg besar... nah, itu aja yg diserudukin :P Berlaku juga utk para pencopet di kopaja yg suka diri di depan pintu ngalangin orang turun... 2008/7/8 Wikan Danar Sunindyo <[EMAIL PROTECTED]>: > benar mas khalid > sebaiknya muslim yang beriman jangan naik angkot deh > harus punya transportasi sendiri biar gak kena "jualan pantat" > kalau gak bisa beli mobil, > paling gak pake sepeda, atau kalau gak punya, jalan kaki ke kantor > sambil berdoa ... ya Allah, jauhkanlah kami dari godaan syaithon yang > terkutuk. Amin > > salam, > -- > wikan > > > On 7/8/08, Khalid Walid <[EMAIL PROTECTED]> > wrote: > > > > - Forwarded Message > > From: Leo Imanov <[EMAIL PROTECTED] > > > To: [EMAIL PROTECTED] ; myquran yahoogrops < > [EMAIL PROTECTED] >; > [EMAIL PROTECTED] ; > [EMAIL PROTECTED] > > Sent: Wednesday, June 25, 2008 10:02:39 PM > > Subject: [Sabili] ada yang ngomel ama saya nech > > > > ada yang kirim ini, setelah saya timabng banding ya saya truskan azza > dech. > > > > agar jangan saya sendiri yang binun. > > > > silah! > > > > PENJUAL PANTAT > > > > Edan...semakin lama para wanita semakin kehilangan jatidirinya yang asli. > > > > Mereka > > lebih senang membebek budaya barat daripada budaya mereka sendiri. > > salahsatu yang paling mencolok adalah kebiasaan berpakaian. tubuh > > mereka yang telah diciptakan sebaik-baiknya oleh pencipta mereka, > > dengan seenak perutnya mereka perlihatkan kepada siapapun. sialnya > > lagi, hal paling gila yang paling sering mereka lakukan adalah "menjual > > pantat" mereka kepada para pemakai jasa angkutan kota. > > [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Fw: [Sabili] ada yang ngomel ama saya nech
benar mas khalid sebaiknya muslim yang beriman jangan naik angkot deh harus punya transportasi sendiri biar gak kena "jualan pantat" kalau gak bisa beli mobil, paling gak pake sepeda, atau kalau gak punya, jalan kaki ke kantor sambil berdoa ... ya Allah, jauhkanlah kami dari godaan syaithon yang terkutuk. Amin salam, -- wikan On 7/8/08, Khalid Walid <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > - Forwarded Message > From: Leo Imanov <[EMAIL PROTECTED]> > To: [EMAIL PROTECTED]; myquran yahoogrops <[EMAIL PROTECTED]>; [EMAIL > PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED] > Sent: Wednesday, June 25, 2008 10:02:39 PM > Subject: [Sabili] ada yang ngomel ama saya nech > > ada yang kirim ini, setelah saya timabng banding ya saya truskan azza dech. > > agar jangan saya sendiri yang binun. > > silah! > > PENJUAL PANTAT > > Edan...semakin lama para wanita semakin kehilangan jatidirinya yang asli. > > Mereka > lebih senang membebek budaya barat daripada budaya mereka sendiri. > salahsatu yang paling mencolok adalah kebiasaan berpakaian. tubuh > mereka yang telah diciptakan sebaik-baiknya oleh pencipta mereka, > dengan seenak perutnya mereka perlihatkan kepada siapapun. sialnya > lagi, hal paling gila yang paling sering mereka lakukan adalah "menjual > pantat" mereka kepada para pemakai jasa angkutan kota.
Re: [wanita-muslimah] Re: [islamalternatif] Fw: [Sabili] Re: Antara "Babi" - Ahmadiyah - dan umat Islam lainnya --> wanita karir??
Lha itu tadi berbagai kemungkinan yg tidak disangka sangka :)). Secara sudah bodan kaya dgn cara normal :p Sent from my BlackBerry� wireless device from XL GPRS network -Original Message- From: "Wikan Danar Sunindyo" <[EMAIL PROTECTED]> Date: Tue, 8 Jul 2008 15:41:41 To: Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: [islamalternatif] Fw: [Sabili] Re: Antara "Babi" - Ahmadiyah - dan umat Islam lainnya --> wanita karir?? wah, kalian ini kayak orang yang kurang beriman saja :) rejeki itu datangnya dari Allah jadi berdoa terus dan berikhtiar dengan cara yang halal Insya Allah, Allah akan melimpahkan rizki-Nya dari pintu2 yang tidak terduga :) salam, -- wikan On 7/8/08, Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > Kalau nggak sukses kan masih bisa merampok bank, atau suami disuruh nikah > misyar dgn janda kaya ... :)) > > Atau disuruh jadi caleg ? [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Fw: [Sabili] ada yang ngomel ama saya nech
Mau ... Mau ... Mau ... Sent from my BlackBerry� wireless device from XL GPRS network -Original Message- From: Khalid Walid <[EMAIL PROTECTED]> Date: Tue, 8 Jul 2008 02:27:36 To: <[EMAIL PROTECTED]>; <[EMAIL PROTECTED]> Subject: [wanita-muslimah] Fw: [Sabili] ada yang ngomel ama saya nech - Forwarded Message From: Leo Imanov <[EMAIL PROTECTED]> To: [EMAIL PROTECTED]; myquran yahoogrops <[EMAIL PROTECTED]>; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, June 25, 2008 10:02:39 PM Subject: [Sabili] ada yang ngomel ama saya nech ada yang kirim ini, setelah saya timabng banding ya saya truskan azza dech. agar jangan saya sendiri yang binun. silah! PENJUAL PANTAT Edan...semakin lama para wanita semakin kehilangan jatidirinya yang asli. Mereka lebih senang membebek budaya barat daripada budaya mereka sendiri. salahsatu yang paling mencolok adalah kebiasaan berpakaian. tubuh mereka yang telah diciptakan sebaik-baiknya oleh pencipta mereka, dengan seenak perutnya mereka perlihatkan kepada siapapun. sialnya lagi, hal paling gila yang paling sering mereka lakukan adalah "menjual pantat" mereka kepada para pemakai jasa angkutan kota. seringkali ketika mereka turun dari angkot, mereka mempertontonkan bagian pantat mereka kepada penumpang yang berada di dalam angkot terutama yang posisi duduknya tepat di mulut pintu keluar. barang dagangannya beragam, aya nu mulus aya oge nu budug. aaah.lieur keur nu can boga pamajikan mah. matak darah tinggi. balik ka imah teh tuluy we kabayang-bayang. mun teu kuat iman mah teuing kumaha. paingan angka kejahatan pemerkosaan semakin lama semakin meningkat da para wanita yang menawarkannya pada kami, kaum lelaki yang sangat mudah tergoda ini. jangan salahkan kami.kami tidak ingin seperti itu kalau saja kami tidak disuguhi pemandangan menggoda itu untuk merangsang para setan yang bercokol di tubuh kami untuk menyalukan hasrat binatang, hasrat sesaaat tanpa tanggung jawab. kami tidak ingin mengotori dunia dengan mayat-mayat bayi hasil aborsi orangtuanya yang bodoh. hanya memikirkan nafsu binatangnya tersalurkan.. hseandainya para penjual pantat itu segera insaf...meh teu lieur. "Fa maadza ba'da-lhaqq, illa-dl_dlalaal& quot; Leo Imanov Abdu-lLah AllahsSlave http://sudjanamihar dja.multiply. com http://imanov. jeeran.com phone: +49 241 1 89 93 69 mobile: +49 1 76 63 01 56 79 __ Sent from Yahoo! Mail. A Smarter Email http://uk.docs. yahoo.com/ nowyoucan. html [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Fw: [Sabili] ada yang ngomel ama saya nech
- Forwarded Message From: Leo Imanov <[EMAIL PROTECTED]> To: [EMAIL PROTECTED]; myquran yahoogrops <[EMAIL PROTECTED]>; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, June 25, 2008 10:02:39 PM Subject: [Sabili] ada yang ngomel ama saya nech ada yang kirim ini, setelah saya timabng banding ya saya truskan azza dech. agar jangan saya sendiri yang binun. silah! PENJUAL PANTAT Edan...semakin lama para wanita semakin kehilangan jatidirinya yang asli. Mereka lebih senang membebek budaya barat daripada budaya mereka sendiri. salahsatu yang paling mencolok adalah kebiasaan berpakaian. tubuh mereka yang telah diciptakan sebaik-baiknya oleh pencipta mereka, dengan seenak perutnya mereka perlihatkan kepada siapapun. sialnya lagi, hal paling gila yang paling sering mereka lakukan adalah "menjual pantat" mereka kepada para pemakai jasa angkutan kota. seringkali ketika mereka turun dari angkot, mereka mempertontonkan bagian pantat mereka kepada penumpang yang berada di dalam angkot terutama yang posisi duduknya tepat di mulut pintu keluar. barang dagangannya beragam, aya nu mulus aya oge nu budug. aaah.lieur keur nu can boga pamajikan mah. matak darah tinggi. balik ka imah teh tuluy we kabayang-bayang. mun teu kuat iman mah teuing kumaha. paingan angka kejahatan pemerkosaan semakin lama semakin meningkat da para wanita yang menawarkannya pada kami, kaum lelaki yang sangat mudah tergoda ini. jangan salahkan kami.kami tidak ingin seperti itu kalau saja kami tidak disuguhi pemandangan menggoda itu untuk merangsang para setan yang bercokol di tubuh kami untuk menyalukan hasrat binatang, hasrat sesaaat tanpa tanggung jawab. kami tidak ingin mengotori dunia dengan mayat-mayat bayi hasil aborsi orangtuanya yang bodoh. hanya memikirkan nafsu binatangnya tersalurkan.. hseandainya para penjual pantat itu segera insaf...meh teu lieur. "Fa maadza ba'da-lhaqq, illa-dl_dlalaal& quot; Leo Imanov Abdu-lLah AllahsSlave http://sudjanamihar dja.multiply. com http://imanov. jeeran.com phone: +49 241 1 89 93 69 mobile: +49 1 76 63 01 56 79 _ _ _ _ _ _ Sent from Yahoo! Mail. A Smarter Email http://uk.docs. yahoo.com/ nowyoucan. html [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Re: [islamalternatif] Fw: [Sabili] Re: Antara "Babi" - Ahmadiyah - dan umat Islam lainnya --> wanita karir??
betul boss ... sistemnya harus dibuat agar para elitis bisa amanah dalam menjalankan pemerintahan biar masyarakat makmur, adil dan sejahtera :) sementara itu, rakyat perlu terus berdoa agar Allah SWT memberi petunjuk kepada para pemimpin menuju jalan yang lurus salam, -- wikan On 7/8/08, IrwanK <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Ikhtiar kalau sistemnya sudah dibuat sedemikian rupa tidak akan > mensejahterakan > semua komponennya, yang ada cuma elitis doank bos.. gimane sih? :D > Dari 1000 member, berapa % yang bisa sukses? :-p
[wanita-muslimah] sekeping talenta emas
Lelaki berjanggut panjang keperakan itu memang memancarkan kewibawaan yang besar. Ia tampak duduk tenang dengan mata terpejam. Tangan kirinya terlihat menggenggam sebuah tongkat kayu bersisik berwarna coklat kehitaman. Dihadapan lelaki berjubah putih itu, sekumpulan orang-orang yang membentuk setengah lingkaran, duduk berkeliling. Mereka semua tampak menundukkan kepala. Azarya, sang guru nan bijaksana, pengajar para raja dan pejabat istana, kembali mengumpulkan murid-muridnya. Tetapi tidak seperti hari-hari yang lain, dimana mereka biasa berkumpul di pinggir sungai, bukit atau pelataran istana. Hari ini mereka berkumpul dekat sebuah kandang ternak. Tidak ada seorang pun yang tahu rencana hati Azarya. Diantara lenguhan dan bau ternak, guru dan murid itu, terdiam dengan penuh hikmat. Perlahan-lahan sang guru mengangkat tangannya. Satu keping talenta emas tampak di terjepit diantara ibu jari dan telunjuk beliau. Benda itu terlihat semakin berkilau ditimpa cahaya matahari. Para murid bergumam tidak mengerti. "Anak-anak ku", sang guru pun mulai bersabda, "Siapakah dari antara kalian yang menginginkan benda ini, jika aku memberikannya? ". Kini semua mata memandang kearah ujung jari Azarya. Sekeping talenta emas. Nilainya setara dengan bayaran seratus hari kerja orang upahan. Sama sekali bukan jumlah yang sedikit. Serta merta belasan orang itu mengangkat tangannya. "Saya guru saya guru !!", seru mereka. Sesaat Azarya tersenyum mengelus janggut nya. "Hanya orang yang telah kehilangan akal sehatnya yang akan menolak pemberian satu keping talenta emas ini", lanjut nya sambil menurunkan tangan. Kemudian tangan kiri Azarya bergerak mengambil sebuah mangkuk kecil didepannya. Cairan kermizi yang berwarna merah pekat tampak mengisi separuh mangkuk itu. Perlahan-lahan keping emas itu dicelupkannya ke dalam mangkuk, hingga beberapa saat. "Masihkah kalian menginginkan benda ini ?", tanya Azarya sambil kembali mengacungkan keping emas yang telah berubah warna itu. "Tentu, guru !", jawab para murid serempak. Azarya memandangi kepingan berwarna merah pekat di tangan nya, tiba-tiba ia membuang keping emas itu kepermukaan tanah sepelempar batu jauhnya. Beberapa muridnya terlihat menggeser tempat duduknya menjauh. "Kau !", tunjuk sang guru ke arah salah satu muridnya, "Tampillah ke muka". Orang yang ditunjuk segera menaati perintah gurunya. "Ludahi keping emas itu !", perintah sang guru. Murid itu tampak ragu, ia memandang bergantian ke arah keping emas itu dan guru nya memastikan apa yang didengarnya. "Lakukan apa yang ku perintahkan" , kata Azarya sambil tersenyum. Segera setelah muridnya meludahi keping emas itu, Azarya kembali bertanya, "Masihkah kalian menginginkan talenta itu ?". "Tentu saja guru", kembali terdengar jawaban dari arah para murid. "Jika demikian baiklah, kau bertiga ludahi lagi dan injak-injak keping emas itu !!", perintah Azarya. Ketiga orang itu pun melakukan persis seperti yang gurunya perintahkan. Sekarang keping emas itu telah berubah rupa. Permukaannya yang tadinya berkilau kini tak lebih merupakan benda kotor yang sangat menjijikkan. Azarya berdiri, mengibaskan jubahnya, kemudian berjalan menghampiri keping emas itu. Sesaat ia memandangi benda itu, kemudian ikut meludahinya. "Anak-anakku, lihatlah benda yang menjijikkan itu.", kata Azarya sambil memandangi wajah-wajah mereka, "Masihkah ada seseorang diantara kalian yang menginginkannya ?". Murid-murid saling berpandangan satu sama lain, beberapa diantara mereka tampak mengangguk-angguk. "Tentu Guru kami semua masih menginginkannya" , jawab mereka serempak. Mendengar jawaban para murid, Azarya mengambil sebuah capit dari kayu. Ia memungut benda itu dan mengangkatnya tinggi-tinggi. "Kini dengarkanlah anak-anakku" , sang guru pun bersabda, "Kalian dan siapa pun akan tetap menginginkan keping emas itu, karena apapun keadaan yang mata kalian lihat, sekeping talenta emas, tetaplah sekeping talenta emas !" Murid-muridnya terlihat saling berpandangan, sebagian dari mereka tampak mengangguk-angguk membenarkan perkataan sang guru. "Serupa dengan keping talenta emas ini", Azarya melanjutkan, "Diri kalian pun, senista, secacat, sehina apapun, tetaplah mulia dan berharga. Kemiskinan, kecacatan, keadaan terkeji sekalipun tidaklah sanggup mengubah nilai seorang manusia. Manusia telah diciptakan demikian mulia" Azarya memandangi murid-murid nya lekat-lekat, setelah itu ia berjalan ke arah kandang ternak yang berada tak jauh dari mereka. Murid-muridnya segera bangkit, mengikuti guru mereka dari belakang. "Seperti apa yang ku janjikan kepada kalian.", kata Azarya sambil menoleh, "Aku akan memberikan keping talenta emas ini kepada siapa pun yang mengingingkannya. Ambilah !". Dengan satu gerakan, Azarya melemparkan keping emas itu ke dalam tumpukan kotoran ternak yang tampak menggunung. Segera saja keping talenta emas itu membenam tak terlihat. Belum lagi Azarya menjauh dari tempat itu, murid-muridnya yang berjumlah
Re: [wanita-muslimah] Re: [islamalternatif] Fw: [Sabili] Re: Antara "Babi" - Ahmadiyah - dan umat Islam lainnya --> wanita karir??
Ikhtiar kalau sistemnya sudah dibuat sedemikian rupa tidak akan mensejahterakan semua komponennya, yang ada cuma elitis doank bos.. gimane sih? :D Dari 1000 member, berapa % yang bisa sukses? :-p Wassalam, Irwan.K Pada 8 Juli 2008 15:41, Wikan Danar Sunindyo <[EMAIL PROTECTED]> menulis: > wah, kalian ini kayak orang yang kurang beriman saja :) > rejeki itu datangnya dari Allah > jadi berdoa terus dan berikhtiar dengan cara yang halal > Insya Allah, Allah akan melimpahkan rizki-Nya dari pintu2 yang tidak > terduga :) > > salam, > -- > wikan > > > On 7/8/08, Ari Condro <[EMAIL PROTECTED] > wrote: > > > > > > Kalau nggak sukses kan masih bisa merampok bank, atau suami disuruh nikah > misyar dgn janda kaya ... :)) > > > > Atau disuruh jadi caleg ? > [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Re: [islamalternatif] Fw: [Sabili] Re: Antara "Babi" - Ahmadiyah - dan umat Islam lainnya --> wanita karir??
wah, kalian ini kayak orang yang kurang beriman saja :) rejeki itu datangnya dari Allah jadi berdoa terus dan berikhtiar dengan cara yang halal Insya Allah, Allah akan melimpahkan rizki-Nya dari pintu2 yang tidak terduga :) salam, -- wikan On 7/8/08, Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > Kalau nggak sukses kan masih bisa merampok bank, atau suami disuruh nikah > misyar dgn janda kaya ... :)) > > Atau disuruh jadi caleg ?
[wanita-muslimah] Re: Pemimpin : Pilar Budaya Masyarakat Bermartabat
Quote: ".. > Ketika SBY terpilih menjadi presiden ke VI menggantikan bu Megawati, > nampak sekali SBY ingin mengakhiri kebiasaan tidak menghormati mantan > Presiden. Beliau menunggu ucapan selamat dari Bu Mega agar bangsa ini > tercerahkan oleh sikap legowo pemimpin yang kalah dalam pemilihan, > tapi Bu Mega tidak hadir, bahkan hingga hari ini beliau tak pernah > berkenan menghadiri upacara 17 Agustus di istana. .." AFAIK, Mega 'dendam' pada Pak Susilo karena beliau berbohong sewaktu ditanyakan akan berkampanye/maju sebagai capres atau tidak, dijawabnya tidak.. tetapi pada kenyataannya beliau menggunakan posisi sebagai Menko Polkam untuk berkampanye (masih pada ingat iklan Menko Polkam soal pemilu?).. Belajar dari situ, keduanya salah.. yang satu berbohong/tidak jujur.. yang satunya dendam-an.. Beginilah penguasa Indonesia (saat ini).. Satu hal lagi, kritik bukanlah melecehkan penguasa.. dan orba menjadi contoh bagaimana kekuasaan menjadi anti kritik.. dan membungkam bentuk" pemikiran yang kritis.. termasuk menghambat munculnya tokoh alternatif.. sehingga stok kepemimpinan nasional jadinya L4.. lu lagi lu lagi.. CMIIW.. Wassalam, Irwan.K http://irwank.blogspot.com Pada 8 Juli 2008 14:10, Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> menulis: > Hmm..good..good..good. > > Rakyat gimana pemimpinnya ato pemimpin gimana rakyatnya? Saling kali > ya? > > Pemimpin kan juga mesti peka ama kehendak rakyat. Tapi lagi-lagi > rakyat yang mana? ya patokannya lembaga-lembaga wakil rakyat lah. > > Nah orang2 yang ada di lembaga itu yang seringnya sontoloyo. Trus aja > menjadi pembisik yang salah..eh pembusuk ketelinga presiden. Katanya > kan orang sekitar presiden yang syahwat politiknya lebih tinggi krn > takut kedudukannya tergeser pula!. Ah udah ah enakan golput aja lagi. > Jadi, gak perlu cemooh sana cemooh sini...:-) > > Ngomong2 guru spiritual, saya inget saya juga punya teman yang suka > ngomong pake bahasa spiritual meski bukan seorang guru spiritual, > tapi saya banyak gak ngertinya. Sama banyak gak ngertinya waktu > membaca bukunya ustadz Chodjim yang Siti Jenar...:-)). Payah deh. Mo > nyufi, tapi gak mudeng2. Kurang bertapa kali ye? > > Mo nyufi ato mo bisnis ye?...:-))) > > wassalam, > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com , > "agussyafii" <[EMAIL PROTECTED]> > wrote: > > > > > Pemimpin : Pilar Budaya Masyarakat Bermartabat > > > > > > > > sumber, http://mubarok-institute.blogspot.com > > > > Saya pernah mengantar seorang guru spiritual dari Siprus,yaitu Syeh > > Nazim `Adil al Qubrusy menemui Presiden Abdurrahman Wahid pada > > bulan-bulan terakhir masa kepresidenannya. Banyak sekali joke yang > > disampaikan oleh Gus Dur, panggilan akrab Presiden- di depan tokoh > > spiritual itu. Sesekali Syekh Nazim memang terkekeh mendengar joke > > itu, tetapi nampak sekali sorot mata keprihatinan beliau dalam > > bercanda dengan Presiden Gus Dur itu. > > > > Ketika keluar dari istana, rombongan kami berpapasan dengan demo > > mahasiswa dalam jumlah yang cukup besar. Dalam demo itu mahasiswa > > menyanyikan lagu-lagu yang liriknya menuntut Gus Dur mundr > untuk > > cukup menjadi gubernr di Jawa Timr. Yaahh mahasiswa > melagukan > > kalimat itu dengan penuh cemooh. Seperti kita ketahui Jawa Timur > > memang basis dukungan fanatic kepada Presiden Gus Dur hingga Gus > > Fawaaid dari Pesantren Asembagus Situbondo ke Jakarta memimpin > sendiri > > demo dukungan untuk Presiden Gus Dur. Syekh Nazim bertanya apa arti > > lagu-lagu yang diteriakkan oleh demontran mahasiswa. Tapi yang > sangat > > beliau perhatikan adalah ketika demonstran mengerek patung kertas > > Presiden Gus Dur dan kemudian membakarnya. Secara spontan Syekh > Nazim > > berkata dalam bahasa Inggris yang sangat fasih. Bangsa yang > menurunkan > > pemimpinnya secara tidak terhormat dijamin pemimpin yang > > menggantikannya tidak akan lebih baik dibanding pemimpin yang > diganti. > > Ketika itu kami mendengarkan tetapi sekedar mendengar tanpa sempat > > merenungkan kedalaman maknanya.. > > > > Belakangan ketika carut marut negeri tak kunjung berakhir barulah > > kata-kata guru spiritrual itu seperti terngiang-ngiang di telinga. > > Benar juga, kita semua sudah tahu kualitas pengganti Presiden Gus > Dur. > > Bukan hanya itu, yang sangat memprihatinkan adalah pelecehan kepada > > pemimpin di semua tingkatan terus berlangsung hingga hari ini,bukan > > hanya dilakukan oleh demonstran mahasiswa, tetapi juga oleh > > orang-orang yang sesungguhnya sudah masuk dalam deretan pemimpin > > nasional. Mereka tidak sadar bahwa seorang pemimpin politik yang > > melecehkan pemimpin negara, pada gilirannya nanti sang pemimpin > > politik menjadi pemimpin negara juga akan dilecehkan oleh lawan- > lawan > > politiknya. Mahasiswa yang suka melecehkan pemimpin pun nanti ketika > > menjadi ketua BEM akan dilecehkan oleh sesama mahasiswa. > > > > Melakukan pelecehan kepada pemimpin negara yang sedang menjabat, > > bukanlah perbuatan orang terhormat apalagi jika pemimpin nega
[wanita-muslimah] CIRI-CIRI WANITA SOLEHAH
CIRI-CIRI WANITA SOLEHAH Tidak banyak syarat yang dikenakan oleh Islam untuk seseorang wanita untuk menerima gelar solehah, dan seterusnya menerima pahala syurga yang penuh kenikmatan dari Allah s.w.t. Mereka hanya perlu memenuhi 2 syarat saja yaitu: 1. Taat kepada Allah dan RasulNya 2. Taat kepada suami Perincian dari dua syarat di atas adalah sebagai berikut: 1. Taat kepada Allah dan RasulNya Bagaimana yang dikatakan taat kepada Allah s.w.t. ? - Mencintai Allah s.w.t. dan Rasulullah s.a.w. melebihi dari segala- galanya. - Wajib menutup aurat - Tidak berhias dan berperangai seperti wanita jahiliah - Tidak bermusafir atau bersama dengan lelaki dewasa kecuali ada bersamanya - Sering membantu lelaki dalam perkara kebenaran, kebajikan dan taqwa - Berbuat baik kepada ibu & bapa - Sentiasa bersedekah baik dalam keadaan susah ataupun senang - Tidak berkhalwat dengan lelaki dewasa - Bersikap baik terhadap tetangga 2. Taat kepada suami - Memelihara kewajipan terhadap suami - Sentiasa menyenangkan suami - Menjaga kehormatan diri dan harta suaminya selama suami tiada di rumah. - Tidak cemberut di hadapan suami. - Tidak menolak ajakan suami untuk tidur - Tidak keluar tanpa izin suami. - Tidak meninggikan suara melebihi suara suami - Tidak membantah suaminya dalam kebenaran - Tidak menerima tamu yang dibenci suaminya. - Sentiasa memelihara diri, kebersihan fisik & kecantikannya serta rumah tangga FAKTOR YANG MERENDAHKAN MARTABAT WANITA --- Sebenarnya puncak rendahnya martabat wanita adalah datang dari faktor dalam. Bukanlah faktor luar atau yang berbentuk material sebagaimana yang digembar-gemborkan oleh para pejuang hak-hak palsu wanita. Faktor-faktor tersebut ialah: 1) Lupa mengingat Allah Kerana terlalu sibuk dengan tugas dan kegiatan luar atau memelihara anak-anak, maka tidak heran jika banyak wanita yang tidak menyadari bahwa dirinya telah lalai dari mengingat Allah. Dan saat kelalaian ini pada hakikatnya merupakan saat yang paling berbahaya bagi diri mereka, di mana syetan akan mengarahkan hawa nafsu agar memainkan peranannya. Firman Allah s.w.t. di dalam surah al-Jathiah, ayat 23: artinya: " Maka sudahkah kamu melihat orang yang menjadikan hawa nafsunya sebagai Tuhannya dan Allah membiarkannya sesat berdasarkan ilmunya. Dan Allah telah mengunci mati pendengaran dan hatinya dan meletakkan tutupan atas penglihatannya." Sabda Rasulullah s.a.w.: artinya: "Tidak sempurna iman seseorang dari kamu, sehingga dia merasa cenderung kepada apa yang telah aku sampaikan." (Riwayat Tarmizi) Mengingati Allah s.w.t. bukan saja dengan berzikir, tetapi termasuklah menghadiri majlis-majlis ilmu. 2) Mudah tertipu dengan keindahan dunia Keindahan dunia dan kemewahannya memang banyak menjebak wanita ke perangkapnya. Bukan itu saja, malahan syetan dengan mudah memperalatkannya untuk menarik kaum lelaki agar sama-sama bergelimang dengan dosa dan noda. Tidak sedikit yang sanggup durhaka kepada Allah s.w.t. hanya kerana kenikmatan dunia yang terlalu sedikit. Firman Allah s.w.t. di dalam surah al-An'am: artinya: " Dan tidaklah penghidupan dunia ini melainkan permainan dan kelalaian dan sesungguhnya negeri akhirat itu lebih baik bagi orang- orang yang bertakwa, oleh karena itu tidakkah kamu berfikir." 3) Mudah terpedaya dengan syahwat 4) Lemah iman 5) Bersikap suka menunjuk-nunjuk. Ad-dunya mata' , khoirul mata' al mar'atus sholich Dunia adalah perhiasan, perhiasan dunia yang baik adalah Wanita sholihah. [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] bara Api..
[Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Fw: Tar-Com>> Trs: (3 jam stlh dikubur!!!)
Ya. Meskipun sebelum dikubur digoreng dulu tidak akan menghalangi adanya pertanyaan malaikat dalam kubur. Kalau tidak bisa jawab akan disiksa oleh Sayidina Munkar dan Nakir 'alaihimassalam. Begitulah keyakinan kami dalam Islam. Kalau keyakinan Wikan bagaimana? -Rizal- --- On Tue, 7/8/08, Wikan Danar Sunindyo <[EMAIL PROTECTED]> wrote: From: Wikan Danar Sunindyo <[EMAIL PROTECTED]> Subject: Re: [wanita-muslimah] Fw: Tar-Com>> Trs: (3 jam stlh dikubur!!!) To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Date: Tuesday, July 8, 2008, 2:40 PM kalau orang kristen sebelum dimakamkan dikasih formalin, dikasih baju, dan dikubur bersama peti orang hindu ada yang dikremasi jadi abu dan disebarkan ke laut/sungai kira2 gimana nasib jasadnya? apakah mengalami siksa kubur? salam, -- wikan [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Fw: Tar-Com>> Trs: (3 jam stlh dikubur!!!)
kalau orang kristen sebelum dimakamkan dikasih formalin, dikasih baju, dan dikubur bersama peti orang hindu ada yang dikremasi jadi abu dan disebarkan ke laut/sungai kira2 gimana nasib jasadnya? apakah mengalami siksa kubur? salam, -- wikan On 7/9/08, Sunny <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Temparutur yang tinggi membuat mayat cepat membusuk. Daging dalam proses > membusuk berubah warna menjadi kebiru-biruan, kemudian berwarwarna coklat > kehitam-hitaman.
[wanita-muslimah] kronik sairara: "le déclin de l'homme blanc" -ke merosotan orang putih [3 --selesai]
Kronik Sairara: "LE DECLIN DE L'HOMME BLANC" 3. Ketika : "Pas si vite!" Eric Le Boucher lalu mengacu pada Daniel Kaufmann yang menekuni masalah-masalah Bank Dunia mengenai masalah-masalah demokrasi dan pembangunan, masalah demokrasi dan penyelenggaraan negara [gouvernance -- saya ragu apakah gouvernance bisa diterjemahkan dengan "penyelenggaraan negara", seperti halnya terjemahan empowerment bisakah padan dengan istilah pemedayaan. Untuk sementara saya menggunakan istilah penyelenggaraan negara untuk gouvernance] . Dalam kajiann tentang masalah-masalah di atas, Kaufmann menggunakan kriteria-kriteria yang membedakan antara demokrasi politik, demokrasi ekonomi, pengawasan terhadap korupsi [hal yang oleh Eric dikatakan baik di Selatan atau pun Utara sering dilupakan], lalu jangkauan jangka panjang ketiga hal tersebut. Yang Kaufmann masukkan dalam kategori demokrasi politik adalah masalah-masalah: pemilihan bebas, Negara Hukum [Etat de droit], kebebasan pers...]. Sedangkan dalam kategori demokrasi ekonomi Kaufmann memasukkan unsur-unsur: efektivitas pemerintah, regularisasi, kebebasan melakukan kontrak- kontrak...[dan entah di mana Kaufmann menaruh pembagian dan pemerataan relatif penghasilan -- keadilan relatif jika menggunakan standar keadilan John Rawl, yang nampaknya dilupakan oleh Kaufmann ketika berbicara masalah demokrasi ekonomi.Bandingkan juga dengan konsep keadilan sosial pada Pancasila Soekarno atau Sun Yat Sen. Sedangkan mengenai demokrasi politik, entah di mana dan bagaimana Kaufmann melihat pemilihan bebas sebagai suatu standar tunggal dan jaminan demokrasi politik, sementara di Perancis sendiri pemilihan bebas dipandang sebagai pembuka jalan bagi diktatur bahkan kerajaan mayoritas -- ujud perkembangan baru secara teoritis dibidang demokrasi politik]. Acuan kepada Kaufmann dilakukan oleh Eric Le Boucher berdasarkan pertimbangan laju kecepatan pembangunan [development], terutama dari segi pertumbuhan ekonomi [la croissance économique], sekarang yang berlangsung di negeri-negeri sedang tumbuh [les pays émergants, yang oleh Alfred Sauvy, geograf Perancis, disebut sebagai "dunia ketiga" yang kemudian dipakai ulang oleh wakil Republik Rakyat Tiongkok dalam pidatonya di depan forum PBB pada zaman Mao Zedong]. Menurut Kaufmann, laju pertumbuhan ekonomi di negeri-negeri sedang tumbuh ini disebabkan karena negeri-negeri terkait, memanfaatkan tekhnologi Barat, terutama tekhnologi Eropa Barat dan Amerika Serikat [terhadap hal ini terdapat macam-macam teori yang kurang disorot oleh Kaufmann atau Eric Le Boucher]. Dengan menggunakan tekhnologi Eropa atau Amerika ini maka produktivitas di negeri sedang tumbuh menjadi sangat meningkat [hal yang penggunaannya juga sudah sejak lama dicanangkan oleh Lenin danMao Zedong. Dalam hal ini layak dijadikan acuan pandangan Mohamad Arkoun tentang mengapa Barat maju dalam tekhnologi]. Hanya saja menurut Kaufmann setelah negeri-negeri sedang tumbuh ini mencapai pertumbuhan ekonomi yang cemerlang dengan menggunakan tekhnologi Barat, mereka kemudian sampai pada tahap "gembos" [s'aplatit]. Menurut Kaufmann, pertumbuhan ekonomi RRT pun akan mengalami penggembosan dalam 5, atau 15 atau 20 tahun lagi. Dan dari sini , kita bisa melihat, ujar Kaufmann, bahwa pertumbuhan ekonomi tidak identik dengan keniscayaan perlunya demokrasi -- berbeda dengan pandangan Amartya Sen ketika berbicara tentang bencana kelaparan di Ethiopia dan negeri-negeri lain. Tetapi , ujar Kaufmann selanjutnya bahwa jika dilihat dari jangka panjang, kriteria Bank Dunia mengenai hubungan demokrasi dan pembangunan, hubungan demokrasi dan penyelenggaraan negara [gouvernance] menjadi berarti. Signifikatif. Dilihat dari segi jangka panjang ini pula maka demokrasi sangat berarti jika dihubungkan dengan masalah keresahan sosial dan kerjasama bebas, kemerdekaan sipil , distribusi sosial [mungkin yang Kaufmann maksudkan di sini adalah redistribusi sosial]. Sehingga dilihat dari segi jangka panjang, simpul Kaufmann, demokrasi tetap yang terbaik untuk kehidupan bermasyarakat. Walau pun tidak ada yang bersifat mekanistis. Sebab masalah hubungan antara penyelenggaraan negara dan pembangunan [development], merupakan suatu "proses berlika-liku , pelik, berat dan peka", ujar Kaufmann membela tesisnya. "Penuh kasus-kasus khusus, kejatuhan dan kebangunan", ujar Kaufmann berhati-hati mencadangkan ruang bertahan. Hanya saja, ujarnya, bahwa demokrasi, menghormati hukum, kemerdekaan pers, keterbukaan, singkatnya "humanisme" secara umum dan dilihat dari jangka panjang, bisa membuat kita menyelenggarakan negara segara lebih baik, pertumbuhan ekonomi yang stabil dan terciptanya kemakmuran yang berbagi. Dilihat dari segi ini maka Barat Putih yang tadinya tidak lain dari perampok, masih mempunyai suatu harapan. Demikian Daniel Kaufmann yang dirujuk oleh Eric Le Boucher dalam artikelnya. Untuk melengkapi artikelnya, Boucher menyert
[wanita-muslimah] Re: Pemimpin : Pilar Budaya Masyarakat Bermartabat
Hmm..good..good..good. Rakyat gimana pemimpinnya ato pemimpin gimana rakyatnya? Saling kali ya? Pemimpin kan juga mesti peka ama kehendak rakyat. Tapi lagi-lagi rakyat yang mana? ya patokannya lembaga-lembaga wakil rakyat lah. Nah orang2 yang ada di lembaga itu yang seringnya sontoloyo. Trus aja menjadi pembisik yang salah..eh pembusuk ketelinga presiden. Katanya kan orang sekitar presiden yang syahwat politiknya lebih tinggi krn takut kedudukannya tergeser pula!. Ah udah ah enakan golput aja lagi. Jadi, gak perlu cemooh sana cemooh sini...:-) Ngomong2 guru spiritual, saya inget saya juga punya teman yang suka ngomong pake bahasa spiritual meski bukan seorang guru spiritual, tapi saya banyak gak ngertinya. Sama banyak gak ngertinya waktu membaca bukunya ustadz Chodjim yang Siti Jenar...:-)). Payah deh. Mo nyufi, tapi gak mudeng2. Kurang bertapa kali ye? Mo nyufi ato mo bisnis ye?...:-))) wassalam, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "agussyafii" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Pemimpin : Pilar Budaya Masyarakat Bermartabat > > > > sumber, http://mubarok-institute.blogspot.com > > Saya pernah mengantar seorang guru spiritual dari Siprus,yaitu Syeh > Nazim `Adil al Qubrusy menemui Presiden Abdurrahman Wahid pada > bulan-bulan terakhir masa kepresidenannya. Banyak sekali joke yang > disampaikan oleh Gus Dur, panggilan akrab Presiden- di depan tokoh > spiritual itu. Sesekali Syekh Nazim memang terkekeh mendengar joke > itu, tetapi nampak sekali sorot mata keprihatinan beliau dalam > bercanda dengan Presiden Gus Dur itu. > > Ketika keluar dari istana, rombongan kami berpapasan dengan demo > mahasiswa dalam jumlah yang cukup besar. Dalam demo itu mahasiswa > menyanyikan lagu-lagu yang liriknya menuntut Gus Dur mundr untuk > cukup menjadi gubernr di Jawa Timr. Yaahh mahasiswa melagukan > kalimat itu dengan penuh cemooh. Seperti kita ketahui Jawa Timur > memang basis dukungan fanatic kepada Presiden Gus Dur hingga Gus > Fawaaid dari Pesantren Asembagus Situbondo ke Jakarta memimpin sendiri > demo dukungan untuk Presiden Gus Dur. Syekh Nazim bertanya apa arti > lagu-lagu yang diteriakkan oleh demontran mahasiswa. Tapi yang sangat > beliau perhatikan adalah ketika demonstran mengerek patung kertas > Presiden Gus Dur dan kemudian membakarnya. Secara spontan Syekh Nazim > berkata dalam bahasa Inggris yang sangat fasih. Bangsa yang menurunkan > pemimpinnya secara tidak terhormat dijamin pemimpin yang > menggantikannya tidak akan lebih baik dibanding pemimpin yang diganti. > Ketika itu kami mendengarkan tetapi sekedar mendengar tanpa sempat > merenungkan kedalaman maknanya.. > > Belakangan ketika carut marut negeri tak kunjung berakhir barulah > kata-kata guru spiritrual itu seperti terngiang-ngiang di telinga. > Benar juga, kita semua sudah tahu kualitas pengganti Presiden Gus Dur. > Bukan hanya itu, yang sangat memprihatinkan adalah pelecehan kepada > pemimpin di semua tingkatan terus berlangsung hingga hari ini,bukan > hanya dilakukan oleh demonstran mahasiswa, tetapi juga oleh > orang-orang yang sesungguhnya sudah masuk dalam deretan pemimpin > nasional. Mereka tidak sadar bahwa seorang pemimpin politik yang > melecehkan pemimpin negara, pada gilirannya nanti sang pemimpin > politik menjadi pemimpin negara juga akan dilecehkan oleh lawan- lawan > politiknya. Mahasiswa yang suka melecehkan pemimpin pun nanti ketika > menjadi ketua BEM akan dilecehkan oleh sesama mahasiswa. > > Melakukan pelecehan kepada pemimpin negara yang sedang menjabat, > bukanlah perbuatan orang terhormat apalagi jika pemimpin negara itu > produk dari sistem konstitusi yang sah, Kehormatan seorang pemimpin > melekat pada dirinya, baik ketika ia sedang menjabat (karena > terpilih),maupun ketika menjadi oposisi (karena tidak terpilih). > Memang tidak semua pemimpin yang kita hormati adalah orang terhormat. > Sebaliknya seorang pemimpin yang terhormat, ia tetap terhormat > meskipun tidak dihormati. > > Jika kita tengok sejarah pemimpin puncak negeri kita, hati menjadi > masygul ketika melihat nasib semua Presiden kita setelah tidak > menjabat. Ketika bencana tsunami melanda Aceh, Amerika yang sering > dituduh sebagai masyarakat sekuler mengirim dua mantan > Presidennya,Clinton dan Carter ke Aceh sebagai wakil resmi dari negara > dan bangsa Amerika. Sungguh satu apresiasi yang sangat bermartabat > dari bangsa Amerika kepada pemimpinnya, meski sudah tidak menjabat. > Bangsa Indonesia yang sering disebut sebagai bangsa yang beragama > ternyata tidak bisa mengapresiasi pempimpin bangsanya secara > bermartabat. > > Lihat saja,Bung Karno diturunkan secara emosional oleh MPR, Pak Harto > yang ketika naik dielu-elukan juga disikapi secara emosional oleh > MPR yang mengangkatnya, hingga jatuh. Baik Bung Karno maupun > Suharto,keduanya setelah tidak menjabat sebagai presiden tidak lagi > menerima penghormatan. Mereka berdua "dikurung" secara politik dan > sosial hingga akhir hayatnya. Pak Hab