.
Salam Sejahtera,
- Original Message -
From: Ni Luh Putu Rekoniati Arbhawa <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Thursday, November 16, 2000 11:07 AM
Subject: Re: [GUNADARMA] Jabotabek 1
> > Perihal budaya baca ini mestinya kita mulai dari kecil. Kadang-ka
Belajar di abroad memang beda dengan belajar di Jakarta..
tapi kalau 'biasa' betul2 mudah..
Pertemuan pertama biasanya dosen akan ngasih
kayak detail kurikulum selama semester (season)..
jadi udah ketahuan minggu keberapan akan mid term
atau final test.. kalau dosennya pengen ngebut..
kadang ng
On Thu, 16 Nov 2000, Gerry Santoso wrote:
> cari tau di text book. Yg parahnya lagi, ada beberapa mata kuliah
> yg mesti cari tau diluar dari text book, misalnya dari Internet,
> dari journal, majalah, dlsb. Tambah pusiiing kalo ada assignment,
> mo cari di buku nggak ada, di inte
On Thu, 16 Nov 2000 [EMAIL PROTECTED] wrote:
> entah kalo akses ke Internetnya jarang, sekalinya akses emailnya udah
> berjibun, tinggal diblok semua lalu delete deh :P apalagi kalo email
> dari om Made yang panjang-2 hahahahahahhahaaahhaha.. :)))
He.h.eh.e. tapi IRC 5 jam no problem 8-).. ini ya
NO/MIS/UNITED_TRACTORS)
Subject: Re: [GUNADARMA] Jabotabek 1
Perihal budaya baca ini mestinya kita mulai dari kecil. Kadang-kadang kalo
orangnya sudah besar, dan kebetulan
berada dilingkungan dimana budaya baca nggak bisa berkembang dalam dirinya, itu
sangat sulit. Orientasi hidupnya
udah terkonta
At 06:52 AM 11/16/00 +0100, you wrote:
>dibalik.. kuliah jangan terlalu banyak nerangin.. biar mahasiswa baca
>sendiri..he.h tugas perbanyak.. jadi maunggak mau untuk ngerjain mahasiswa
>baca..
>
>IMW
Hehehe... pak made ngeledek ni yee..
Jadi keinget pengalaman saya, waktu kuliah di Jakarta,
On Thu, 16 Nov 2000, Ni Luh Putu Rekoniati Arbhawa wrote:
> souvenir kepada tamu2 anaknya berupa buku2 kecil, dan bukan makanan seprti
> yg biasa dilakukan di era sekarang ini.
> Dan terbukti hasilnya, anak2 tsb sangat senang dgn souvenir tsb dan saling
> berebut u/ melihat-lihat buku kepunyaan t
On Thu, 16 Nov 2000, Riko wrote:
> Sekarang buat kita-kita yang di milis dulu, deh... udah pada mulai
> membiasakan diri untuk suka baca nggak? Atau punya program untuk
> membaca 1 bulan (minimal) satu buku? :-)
Kalau saya biasanya membiasakan diri untuk membaca (sudah menjadi
kebutuhan malah),
On Thu, 16 Nov 2000, Ni Luh Putu Rekoniati Arbhawa wrote:
> Kira2 bagaimana ya caranya agar kuliah menjadi sedemikian menyenangkan
> , sehingga mahasiswa mau (setidaknya) membaca sebelum kuliah dilangsungkan,
> sehingga tidak perlu mencatat saat kuliah diterangkan...karena denger2
> menden
On Thu, 16 Nov 2000, Ni Luh Putu Rekoniati Arbhawa wrote:
> > >
> > Emang baca filsafat berat 8-) ?..he.he.
> >
> Baca filsafat sih emang ngga berat... Pak Made, tapi agar bisa
> dicerna dan dipahami dengan baik, paling ngga harus mikir juga. Kalo baca
> komik kan lain, disamping ngga pe
> Perihal budaya baca ini mestinya kita mulai dari kecil. Kadang-kadang kalo orangnya
>sudah besar, dan kebetulan
> berada dilingkungan dimana budaya baca nggak bisa berkembang dalam dirinya, itu
>sangat sulit. Orientasi hidupnya
> udah terkontaminasi sama lingkungan. Kalo dari kecil udah dibi
Perihal budaya baca ini mestinya kita mulai dari kecil. Kadang-kadang kalo orangnya
sudah besar, dan kebetulan
berada dilingkungan dimana budaya baca nggak bisa berkembang dalam dirinya, itu sangat
sulit. Orientasi hidupnya
udah terkontaminasi sama lingkungan. Kalo dari kecil udah dibiasain ba
>
> Tetapi kenyataan di tempat itu, banyak juga mahasiswa/orang yang membaca.
> Rata-rata mahasiswa yang membaca adalah merka yang "kepepet" karena akan
> ujian. Jadi bukan situasi yang tak memungkinkan tapi mungkin lebih kepada
> faktor dorongan membaca.. (kalau nggak kepepet mungkin jadi bisa.
> > btw. kebiasaan membaca kan kagak harus yang berat-berat ... orang jepang
> > kadang-kadang bawa komik ke kantor, kadang-kadang juga kalo kantor ada
> > perpustakaan, isinya selain yang serius eh malah ada komik.
> >
> Emang baca filsafat berat 8-) ?..he.he.
>
Baca filsafat sih em
ED]
cc:(bcc: WARSONO/MIS/UNITED_TRACTORS)
Subject: Re: [GUNADARMA] Jabotabek 1
- cut---
Oh ya, belum lagi yang namanya copet, todong, dan yg paling ekstrem:
tawuran...coba deh naik Kowanbisata 511 jurusan Depok - Pulo Gadung: itu
copetnya kompak2 deh :D, atau Mikrolet jurusan Senen-Kota
Soal keinginan membaca, memang harus ada motivasinya contohnya nilai,
gimana kalo motivasinya self improvement kan lebih assoy...:)
mempopulerkan Linux ke kalangan mahasiswa, mungkin harus dicekokin yang
indah-indah
kali Pak !
Saya punya pengalaman ngasih materi ke mahasiswa baru ( tingkat 1 ), j
On Wed, 15 Nov 2000 07:24:02 +0700
Mark Rompies <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> I Made Wiryana wrote:
> > Apakah memang budaya baca mahasiswa itu rendah, karena situasi tidak
> > memungkinkan. Atau memang tidak suka membaca ?
> Sebelum disimpulkan, mungkin ada beberapa parameter lain yang harus
> d
On Wed, 15 Nov 2000, Mark Rompies wrote:
> I Made Wiryana wrote:
>
> > Apakah memang budaya baca mahasiswa itu rendah, karena situasi tidak
> > memungkinkan. Atau memang tidak suka membaca ?
>
> Sebelum disimpulkan, mungkin ada beberapa parameter lain yang harus
> diikutsertakan.
Memang itu b
On Wed, 15 Nov 2000, Muhamad Soleh Fajari wrote:
> btw. kebiasaan membaca kan kagak harus yang berat-berat ... orang jepang
> kadang-kadang bawa komik ke kantor, kadang-kadang juga kalo kantor ada
> perpustakaan, isinya selain yang serius eh malah ada komik.
>
Emang baca filsafat berat 8-) ?
On Wed, 15 Nov 2000 [EMAIL PROTECTED] wrote:
>
> Mungkin motivasinya kali yang kurang ya??? dan mungkin kebanyakan mahasiswa
> belum tahu persis kalo bisa linux bakalan jadi apa ya?
>
Banyak yang nggak tahu.. soalnya di iklan rata-rat dibutuhkan programmer
X, Z...he.he
IMW
* Gunadarma Ma
I Made Wiryana wrote:
> Apakah memang budaya baca mahasiswa itu rendah, karena situasi tidak
> memungkinkan. Atau memang tidak suka membaca ?
Sebelum disimpulkan, mungkin ada beberapa parameter lain yang harus
diikutsertakan.
Kalau di negara maju seperti misalnya di kota2 di Jerman, angkutan u
On Wed, 15 Nov 2000, you wrote:
> > 1) Tidur
> > 2) Melihat keluar (pemandangan)
> > 3) Meihat penumpang lain
> > 4) Melamun ;-)
>
> Ngobrol 8-)
>
ato nglempari orang yang di sekitar jalan kereta hehehehe ( ini kejadian tadi
pagi di halte UI ), biasalah anak SMU, batunya lumayan gede-
(bcc: WARSONO/MIS/UNITED_TRACTORS)
Subject: Re: [GUNADARMA] Jabotabek 1
On Tue, 14 Nov 2000, Issotyo P.B.S wrote:
> 1) Tidur
> 2) Melihat keluar (pemandangan)
> 3) Meihat penumpang lain
> 4) Melamun ;-)
Ngobrol 8-)
> dengan catatan naik sendiri dan dapat tempat d
On Tue, 14 Nov 2000, Issotyo P.B.S wrote:
> 1) Tidur
> 2) Melihat keluar (pemandangan)
> 3) Meihat penumpang lain
> 4) Melamun ;-)
Ngobrol 8-)
> dengan catatan naik sendiri dan dapat tempat duduk lho. Bener nggak ?
> Kalaupun sampai membaca, biasanya yang dibaca itu koran dan majal
On Tue, 14 Nov 2000 10:20:03 +0700
"Eko Agung" <[EMAIL PROTECTED] wrote:
> Jadi kesimpulannya setelah sekian tahun ternyata masih tidak berubah kondisi
yang ada...
Hmmm kalau nggak dapat tempat duduk, masih bisa diterima kalau nggak baca (soalnya
kalo nggak pegangan bisa pindah dimensi ;-
On Tue, 14 Nov 2000 [EMAIL PROTECTED] wrote:
> kecuali kalo naik kereta sore-sore hehehehee... boro-2 bisa baca yang ada kena
> ketiak orang hehehehee.. :P udah bisa berdiri dan bernafas aja masih untung
> hehehehehee. :P
He.he.h.e kalau ini mah "nekat"... 8-) bisa bisa karena tangan memegang
bu
nya kok nggak ada ya?
kalah sama jepang heheheheee.. :P jadi malu. :p
/home/war$ _
Please respond to [EMAIL PROTECTED]
From: Edwin Maolana <[EMAIL PROTECTED]> on 11/14/2000 03:53:05 AM GMT
To: [EMAIL PROTECTED]
cc:(bcc: WARSONO/MIS/UNITED_TRACTORS)
Subject: RE: [GUNADARMA] Jab
diselipin.. gambar2x dari majalah playboy di tiap2x halamannya..
hehehehe..
just kidding... :)
BiG
*** REPLY SEPARATOR ***
On 14/11/00 at 10:20 Eko Agung wrote:
>Eko Agung write
>
>Yach...begitulah kenyataan yang ada pak Made
>Saya sendiri sebagai mhs yang pernah pulan
> From: Eko Agung [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
> Subject: Re: [GUNADARMA] Jabotabek 1
> Eko Agung write
>
> Yach...begitulah kenyataan yang ada pak Made
> Saya sendiri sebagai mhs yang pernah pulang pergi naik kereta JABOTABEK
> sewaktu kuliah melakukan h
Sembari iseng-iseng nunggu kereta yang belum datang, saya mengamati para
mahasiswa yang menunggu kereta itu. Salah satu yang sering membuat saya
penasaran selama ini adalah mengenai budaya baca di kalangan mahasiswa.
Apakah memang budaya baca mahasiswa itu rendah, karena situasi tidak
memungkinka
meningkatkan minat baca pada mahasiswa ya.
It's mee
Unique & Better
[EMAIL PROTECTED]
- Original Message -
From: "I Made Wiryana" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Monday, November 13, 2000 9:05 PM
Subject: [GUNADARMA] Jabotabek 1
>
Kalo saya lihat, lingkungan pergaulan juga berpengaruh sama minat baca orang, entah
itu siswa, mahasiswa, guru
atau dosen. Dalam pergaulan sama teman-temannya isi pembicaraan itu apa berbobot atau
nggak? Kalo yang
dibicarakan nggak berbobot, dia nggak merasa perlu menambah pengetahuannya. Tapi
Waktu pulang kemarin saya sempat naik Jabotabek dari Cawang ke Depok.
Karena saya belum berani nyetir, dan lagi kadang lebih praktis naik kereta
daripada naik Taxi (terutama kalau macet). Ketika itu sekitar jam 9.00
pagi saya dari rumah saya di Pd Bambu hendak ke kampus Depok. Tentunya
karena ja
33 matches
Mail list logo