RE: [balita-anda] Sekedar info; penggunaan botol untuk minum susu bisa menyebabkan radang telinga

2000-08-15 Terurut Topik Vincent Ivana Valerie

Dear rekans, sekedar berbagi pengalaman. Anak kami, Valerie, dulu juga
selalu diantar tidur dengan minum susu botol. Pada usia 10 bulan, saya
diingatkan health visitornya, kalo itu nggak baik, krn waktu itu dia juga
ngempeng pas malam kalo bangun. Jadi, anak akan mau tidur kalo perlakuannya
sama artinya, kalo berangkat tidurnya ia ngedot/minum susu, maka malam hari
pas dia bangun, untuk tidur kembali ia mencari perlakuan yg sama tsb. Nah,
sejak saat itu saya berhentikan kedua kebiasaan tsb. Caranya ya, waktu dia
mau tidur kami tidak memberikan susu lagi, cuman dikasi musik (susu
diberikan 1/2 jam atau lebih sebelum dia bobok). Malam waktu dia bangun
juga, kami hanya putarkan musik. Ini memang berat, kami harus 'tega' selama
sebulan krn dia menangis kalo mau berangkat tidur. Dua minggu pertama cukup
lama nangisnya, 15 menit kadang lebih lama. Tapi kami kuatkan hati dan
tekad, kadang2 rasanya nggak tahan, tapi kami mau komit dan jalani itu
terus. Setelah sebulan kelihatan hasilnya, dia cuma menggerutu terus
langsung tidur. Sekarang udah enak (Valerie udah hampir 2 tahun), malah
sambil ketawa2 dia berangkat tidur sambil minta diputarin lagu kesayangan.
Lalu cara kami menghentikan minum susu dari botol, waktu usia Valerie 18
bulan lebih, kami tidak memberikan susu dalam botol lagi sambil kami ajak
bicara, krn dia udah bisa minum pake sedotan. Dua hari pertama kami stop,
dia cuman minum sedikit sekali. Pada saat ini sebagai ganti susu kami
perbanyak memberikan yogurt, sekali makan bisa dua pot. Terus kami pakai
training cup yg nggak bisa tumpah walau dibalik2, 2 - 3 hari pertama dia
cuman minum 1/2 cup (3 x sehari), krn mungkin baru beradaptasi. Akhirnya
sampai sekarang dia minum susu dari cup tsb. Malah hari ini dia minum dari
gelas pake sedotan sampe abis. Yah, memang harus agak 'keras' dan sedikit
'tega'. Semoga bermanfaat dan sukses. -Ivana-

-Original Message-
From: tutik [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Monday, August 14, 2000 5:24 AM
mbak Riefna, bagaimana ya salah satu caranya untuk mengurangi ketergantungan
kepaada botol ini ya. Soalnya anakku (13 bulan) bisa minum susunya kalau mau
berangkat tidur sama tengah malam satu kali. Kalau nggak begitu, minum
susunya sedikit.
- Original Message -
From: mamanya Dafi [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
 Rekan Netter, Betul informasi dari mama John (wah saya kira sudah mulai
cuti melahirkan mbak?).
 Penyebab nya bukan dari botol susunya, tetapi bagaimana penggunaan botol
tersebut. Selain
 menyebabkan radang telinga, kebiasaan minum susu sambil tiduran atau saat
tidur juga mengakibatkan
 kerusakan gigi (baby bottle tooth decay)hal ini terjadi karena saat bayi
tidur masih ada genangan susu
 dalam mulutnya. Bakteri yang berkembang biak dalam genangan susu akan
merusak lapisan gigi anak sehingga
 cepat 'geripis'. Jadi meskipun tidak harus dihentikan tiba-tiba, saat anak
berusia 1 tahun kita sudah harus pasang strategi
 agar si kecil tidak terlalu lengket dengan botolnya. Mamanya Dafi
--- Stella Martini [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Begini info yang saya dapat,
  kita inget kan waktu masih sekolah diajarin tentang saluran
eustasius...itu tuh...saluran yang
  menghubungkan telinga, hidung dan tenggorokan. Nah, pada anak-anak yang
suka minum susu di botol sambil
  tiduran...ada kemungkinan susu yang ditelan 'nyasar' ke saluran telinga.
Apalagi kalo sambil tiduran
  sering kali anaknya sudah tidur sementara susu masih ada di dalem
mulut...belon ketelen gitu...nah susu
  itu besar kemungkinan 'nyasar' ke saluran telinga.
  Kalo udah masuk ke saluran telinga...mengendap di sana...jadilah dia
biang keladi infeksi saluran telinga.
   Moga-moga cukup jelas nih.  Mama John
 
  On Mon, 14 Aug 2000 09:01:00
   Evi wrote:
  Mbak Intan, Kenapa ya bisa begitu ???
  Kalo boleh bisa saya tau isi artikel yg diberikan oleh dokter tsb ??
Thanks sebelumnya.


 www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
 Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


















RE: [balita-anda] Sekedar info; penggunaan botol untuk minum susu bisa menyebabkan radang telinga

2000-08-14 Terurut Topik mamanya Dafi

Mama Hanind,
Rasanya kalau ASI agak jarang menyebabkan gigi anak
keropos, mungkin ini salah satu kelebihan ASI karena
tidak mengandung banyak gula seperti susu formula pada
umumnya. Namun untuk pencegahan usahakan saat minum
ASI kepala Hanind lebih tinggi dari telinganya
(disangga dengan tangan atau bantal, agar ASI langsung
mengalir ke kerongkongan) ini untuk mencegah radang
telinga, dan mulai biasakan memberikan 1-2 sendok teh
air putih untuk pembilas mulut setelah minum ASI,
belum terlambat kok.

Mamanya Dafi

--- Christina Luh Primasari [EMAIL PROTECTED]
wrote:
 Mamanya Dafi  Mamanya John,
 
 Mo tanya dong, kalau anak saya, Hanind 10 bulan
 masih ASI, kalau malam /
 tengah malam , dia selalu minum ASI sambil tidur
 berbarengan dengan selesai
 pipis dia selalu nangis minta ASI, apakah genangan
 ASI yang dia minum akan
 menyebabkan gigi keropos??? Karena tiap malam dari
 dia kecil saya tidak
 biasakan untuk minum air putih.
 
 Terima kasih,
 -mamanya Hanind-


__
Do You Yahoo!?
Yahoo! Mail – Free email you can access from anywhere!
http://mail.yahoo.com/

 www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
 Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


















Re: [balita-anda] Sekedar info; penggunaan botol untuk minum susu bisa menyebabkan radang telinga

2000-08-14 Terurut Topik tutik

mbak Riefna, bagaimana ya salah satu caranya untuk mengurangi ketergantungan
kepaada botol ini ya.  Soalnya anakku (13 bulan) bisa minum susunya kalau
mau berangkat tidur sama tengah malam satu kali.  Kalau nggak begitu, minum
susunya sedikit.
- Original Message -
From: mamanya Dafi [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Monday, August 14, 2000 10:43 AM
Subject: RE: [balita-anda] Sekedar info; penggunaan botol untuk minum susu
bisa menyebabkan radang telinga


 Rekan Netter,
 Betul informasi dari mama John (wah saya kira sudah
 mulai cuti melahirkan mbak?).
 Penyebab nya bukan dari botol susunya, tetapi
 bagaimana penggunaan botol tersebut. Selain
 menyebabkan radang telinga, kebiasaan minum susu
 sambil tiduran atau saat tidur juga mengakibatkan
 kerusakan gigi (baby bottle tooth decay)hal ini
 terjadi karena saat bayi tidur masih ada genangan susu
 dalam mulutnya. Bakteri yang berkembang biak dalam
 genangan susu akan merusak lapisan gigi anak sehingga
 cepat 'geripis'.
 Jadi meskipun tidak harus dihentikan tiba-tiba, saat
 anak berusia 1 tahun kita sudah harus pasang strategi
 agar si kecil tidak terlalu lengket dengan botolnya.

 Mamanya Dafi


 --- Stella Martini [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Begini info yang saya dapat,
 
  kita inget kan waktu masih sekolah diajarin tentang
  saluran eustasius...itu tuh...saluran yang
  menghubungkan telinga, hidung dan tenggorokan. Nah,
  pada anak-anak yang suka minum susu di botol sambil
  tiduran...ada kemungkinan susu yang ditelan 'nyasar'
  ke saluran telinga. Apalagi kalo sambil tiduran
  sering kali anaknya sudah tidur sementara susu masih
  ada di dalem mulut...belon ketelen gitu...nah susu
  itu besar kemungkinan 'nyasar' ke saluran telinga.
  Kalo udah masuk ke saluran telinga...mengendap di
  sana...jadilah dia biang keladi infeksi saluran
  telinga.
 
  Moga-moga cukup jelas nih.
 
  Mama John
 
 
  --
 
  On Mon, 14 Aug 2000 09:01:00
   Evi wrote:
  Mbak Intan,
  Kenapa ya bisa begitu ???
  Kalo boleh bisa saya tau isi artikel yg diberikan
  oleh dokter tsb ?? Thanks
  sebelumnya.


 __
 Do You Yahoo!?
 Yahoo! Mail - Free email you can access from anywhere!
 http://mail.yahoo.com/

  www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
  Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
  Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
 Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


















 www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
 Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


















Re: [balita-anda] Sekedar info; penggunaan botol untuk minum susu bisa menyebabkan radang telinga

2000-08-14 Terurut Topik mamanya Dafi

Mbak Tutik,
Memang dilema ya masalah botol ini, Dafi sendiri
kadang masih harus pakai botol kalau sedang nggak mau
minum dari gelas. Ini ada tips dari Baby centre untuk
secara bertahap melepas ketergantungan anak terhadap
botol. Kalau mbak akan mulai melaksanakan program ini
perlu dipikirkan alternatif pemberian susu di siang
hari dengan mencampur dengan makanan dan minuman lain
agar kebutuhan susu nya terpenuhi (untuk usia 1-2
tahun minimal 3 gelas = 600 ml).


Mamanya Dafi

Sleep Concerns: Pacifiers / Bottles as Sleep Aids 
Why it happens 
Giving your baby a bottle of milk or formula in his
crib is an easy — but ill-advised — way to get him to
sleep. Not only will he come to expect more bottles at
night and depend on them to get to sleep, but leaving
a bottle in your sleeping infant's mouth can cause
tooth decay.
There's nothing wrong with using a pacifier to help
your baby get to sleep; it's often the only way to
soothe an inconsolable child. But you don't want your
baby to become too dependent on his binky; babies who
use pacifiers may take longer to sleep through the
night. Part of developing healthy sleep habits is
teaching your child to fall asleep on his own. 
What you can do about it 
You can break your child's association between the
bottle and bedtime by slowly decreasing and then
stopping nighttime feedings. Start by cutting the
amount of milk in the bottle by an ounce or two each
feeding. Continue reducing the amount of milk or
formula by one ounce over the next week. At the same
time, increase the amount of time between feedings by
30 minutes.
Your baby will probably cry when you don't immediately
respond to his demands, but consistency and firmness
are the keys to success.
If you think your child has become too dependent on a
pacifier, begin to cut back on daytime pacifier use.
When you first start withholding the pacifier,
your child will probably protest. Try diverting his
attention with a new toy or activity. Once he gets
used to not having a pacifier during the day, he'll   
 eventually give it up at night.


--- tutik [EMAIL PROTECTED] wrote:
 mbak Riefna, bagaimana ya salah satu caranya untuk
 mengurangi ketergantungan
 kepaada botol ini ya.  Soalnya anakku (13 bulan)
 bisa minum susunya kalau
 mau berangkat tidur sama tengah malam satu kali. 
 Kalau nggak begitu, minum
 susunya sedikit.


__
Do You Yahoo!?
Yahoo! Mail – Free email you can access from anywhere!
http://mail.yahoo.com/

 www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
 Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


















[balita-anda] Sekedar info; penggunaan botol untuk minum susu bisa menyebabkan radang telinga

2000-08-13 Terurut Topik surii



Hallo rekan netter semua,
Saya mau sharing pengalaman saya ke dokter THT Sabtu kemarin.
Anak saya, Hana, usia 20 bulan sejak bayi kadang2 suka terkena batuk pilek,
umumnya karena ketularan dari anggota lainnya di rumah. Kira2 satu bulan yang
lalu Hana terkena batuk pilek karena mungkin tertular neneknya (ibu saya red).
Karena sudah saya coba obati dengan mucopect dan triaminic batuk pileknya nggak
sembuh2, akhirnya  saya bawa dia ke dokter spesialis anak. Oleh dokternya dia
diberi antibiotic dan obat batuk sirup. Setelah antibiotiknya habis dia sembuh,
cuma sebelum dia sembuh dia sempat menularkan batuk pileknya ke saya. Pada saat
saya tertular, saya ditimpa musibah, ayah kandung saya meninggal sehingga
membuat saya kurang tidur dan cape sehingga batuk pilek saya tambah parah dan
lebih berat dari yang Hana. Kemudian karena Hana jadi rewel ditinggal kakeknya,
mau nggak mau walaupun sakit saya harus mengurus dia karena dia nggak mau sama
pengasuhnya sehingga akhirnya dia tertular lagi. Karena kebetulan juga batuk
pileknya lebih berat disertai demam akhirnya saya memutuskan untuk pergi dokter
THT di Jl. Sawo Menteng, namanya Prof. Dr. Hendarto Hendarmin. Ketika pertama
kali dia tanya apa keluhannya, saya bilang Hana terkena batuk pilek dan sudah
dibawa ke dokter anak dan dikasih antibiotik dan sudah sembuh tetapi tertular
lagi oleh. Dia tanya apa sering Hana terkena batuk pilek, saya kasih tahu dia
memang kadang suka batuk pilek dan biasanya lama sembuhnya. Dia langsung tanya
apa Hana masih pakai botol kalau minum susu formula. Saya jawab iya karena saya
baru mau mulai memberhentikan ASI. Rencana saya, saya akan berhentikan ASI
terlebih dahulu kemudian baru akan saya ajari untuk tidak menggunakan botol
lagi. Dokter Hendarto bilang mulai hari ini tidak boleh lagi menggunakan botol
dia juga kasih saya artikel mengenai pengaruh penggunaan botol susu yang bisa
menyebabkan radang telinga. Kemudian untuk meyakinkan saya dia suruh Hana test
audiometri, ternyata hasilnya grafik Hana tidak terlalu bagus alias pendengaran
dan hidungnya sudah terkena pengaruh buruk dari penggunaan botol. Menurut dokter
Hendarto sebaiknya penggunaan botol dibatasi sampai anak berumur 1 tahun. Pada
saat yang bersamaan ada tiga pasien lainnya yang juga masih balita, 2
diantaranya sudah berumur 3 tahun dan 1 masih dibawah 1 tahun (+/- 11 bulan),
ketiganya mempunyai permasalah yang sama dengan Hana. Mereka juga suka terkena
batuk pilek yang lama dan setelah dites juga sudah terkena pengaruh buruk dari
penggunaan botol.
Jadi berdasarkan apa yang saya lihat dan dengar saya cuma memberi saran
sebaiknya penggunaan botol dibatasi sampai anak berumur 1 tahun (seperti saran
dokter Hendarto) khususnya bagi mereka yang mempunyai keluhan batuk pilek dan
juga lahir prematur (seperti anak saya). Semuanya terserah bapak ibu sekalian
apakah masih ingin membiarkan penggunaan botol pada anak diatas 1 tahun, bapak
ibu sendiri bisa mengukur kondisi anaknya masing2. Saya rasa kalau tidak ada
keluhan seperti lahir normal, dan tidak sering terkena batuk pilek mungkin tidak
apa2. Tapi menurut saya mencegah lebih baik daripada menyembuhkan.

Salam, semoga info saya berguna. Mungkin rekan netter ada yang ingin
menambahkan.

Intan, Mamanya Hana



 www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
 Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


















RE: [balita-anda] Sekedar info; penggunaan botol untuk minum susu bisa menyebabkan radang telinga

2000-08-13 Terurut Topik Syarifa, Diena (KPC)

saya kok masih belum jelas ya...apa hubungannya radang telinga dengan botol
susu ? anak saya (14 bulan) sangat bergantung dengan botol susu lho...yang
saya tahu kalo cuci botolnya tidak steril bikin infeksi dan kalo bayi minum
botol yang sudah kosong, bayi akan kembung perutnya...
ada yang bisa jelaskan lebih detil tentang hubungan radang telinga dengan
botol susu ?


 --
 From: [EMAIL PROTECTED][SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Reply To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Sunday, August 13, 2000 6:40 PM
 To:   [EMAIL PROTECTED]
 Subject:  [balita-anda] Sekedar info; penggunaan botol untuk minum
 susu bisa menyebabkan radang telinga
 
 
 
 Hallo rekan netter semua,
 Saya mau sharing pengalaman saya ke dokter THT Sabtu kemarin.
 Anak saya, Hana, usia 20 bulan sejak bayi kadang2 suka terkena batuk
 pilek,
 umumnya karena ketularan dari anggota lainnya di rumah. Kira2 satu bulan
 yang
 lalu Hana terkena batuk pilek karena mungkin tertular neneknya (ibu saya
 red).
 Karena sudah saya coba obati dengan mucopect dan triaminic batuk pileknya
 nggak
 sembuh2, akhirnya  saya bawa dia ke dokter spesialis anak. Oleh dokternya
 dia
 diberi antibiotic dan obat batuk sirup. Setelah antibiotiknya habis dia
 sembuh,
 cuma sebelum dia sembuh dia sempat menularkan batuk pileknya ke saya. Pada
 saat
 saya tertular, saya ditimpa musibah, ayah kandung saya meninggal sehingga
 membuat saya kurang tidur dan cape sehingga batuk pilek saya tambah parah
 dan
 lebih berat dari yang Hana. Kemudian karena Hana jadi rewel ditinggal
 kakeknya,
 mau nggak mau walaupun sakit saya harus mengurus dia karena dia nggak mau
 sama
 pengasuhnya sehingga akhirnya dia tertular lagi. Karena kebetulan juga
 batuk
 pileknya lebih berat disertai demam akhirnya saya memutuskan untuk pergi
 dokter
 THT di Jl. Sawo Menteng, namanya Prof. Dr. Hendarto Hendarmin. Ketika
 pertama
 kali dia tanya apa keluhannya, saya bilang Hana terkena batuk pilek dan
 sudah
 dibawa ke dokter anak dan dikasih antibiotik dan sudah sembuh tetapi
 tertular
 lagi oleh. Dia tanya apa sering Hana terkena batuk pilek, saya kasih tahu
 dia
 memang kadang suka batuk pilek dan biasanya lama sembuhnya. Dia langsung
 tanya
 apa Hana masih pakai botol kalau minum susu formula. Saya jawab iya karena
 saya
 baru mau mulai memberhentikan ASI. Rencana saya, saya akan berhentikan ASI
 terlebih dahulu kemudian baru akan saya ajari untuk tidak menggunakan
 botol
 lagi. Dokter Hendarto bilang mulai hari ini tidak boleh lagi menggunakan
 botol
 dia juga kasih saya artikel mengenai pengaruh penggunaan botol susu yang
 bisa
 menyebabkan radang telinga. Kemudian untuk meyakinkan saya dia suruh Hana
 test
 audiometri, ternyata hasilnya grafik Hana tidak terlalu bagus alias
 pendengaran
 dan hidungnya sudah terkena pengaruh buruk dari penggunaan botol. Menurut
 dokter
 Hendarto sebaiknya penggunaan botol dibatasi sampai anak berumur 1 tahun.
 Pada
 saat yang bersamaan ada tiga pasien lainnya yang juga masih balita, 2
 diantaranya sudah berumur 3 tahun dan 1 masih dibawah 1 tahun (+/- 11
 bulan),
 ketiganya mempunyai permasalah yang sama dengan Hana. Mereka juga suka
 terkena
 batuk pilek yang lama dan setelah dites juga sudah terkena pengaruh buruk
 dari
 penggunaan botol.
 Jadi berdasarkan apa yang saya lihat dan dengar saya cuma memberi saran
 sebaiknya penggunaan botol dibatasi sampai anak berumur 1 tahun (seperti
 saran
 dokter Hendarto) khususnya bagi mereka yang mempunyai keluhan batuk pilek
 dan
 juga lahir prematur (seperti anak saya). Semuanya terserah bapak ibu
 sekalian
 apakah masih ingin membiarkan penggunaan botol pada anak diatas 1 tahun,
 bapak
 ibu sendiri bisa mengukur kondisi anaknya masing2. Saya rasa kalau tidak
 ada
 keluhan seperti lahir normal, dan tidak sering terkena batuk pilek mungkin
 tidak
 apa2. Tapi menurut saya mencegah lebih baik daripada menyembuhkan.
 
 Salam, semoga info saya berguna. Mungkin rekan netter ada yang ingin
 menambahkan.
 
 Intan, Mamanya Hana
 
 
 
  www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
  Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
  Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
 Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

 www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
 Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


















RE: [balita-anda] Sekedar info; penggunaan botol untuk minum susu bisa menyebabkan radang telinga

2000-08-13 Terurut Topik Evi

Mbak Intan,
Kenapa ya bisa begitu ???
Kalo boleh bisa saya tau isi artikel yg diberikan oleh dokter tsb ?? Thanks
sebelumnya.

-Original Message-
From:   [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent:   Monday, August 14, 2000 8:40 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject:[balita-anda] Sekedar info; penggunaan botol untuk minum susu bisa
menyebabkan radang telinga



Hallo rekan netter semua,
Saya mau sharing pengalaman saya ke dokter THT Sabtu kemarin.
Anak saya, Hana, usia 20 bulan sejak bayi kadang2 suka terkena batuk pilek,
umumnya karena ketularan dari anggota lainnya di rumah. Kira2 satu bulan
yang
lalu Hana terkena batuk pilek karena mungkin tertular neneknya (ibu saya
red).
Karena sudah saya coba obati dengan mucopect dan triaminic batuk pileknya
nggak
sembuh2, akhirnya  saya bawa dia ke dokter spesialis anak. Oleh dokternya
dia
diberi antibiotic dan obat batuk sirup. Setelah antibiotiknya habis dia
sembuh,
cuma sebelum dia sembuh dia sempat menularkan batuk pileknya ke saya. Pada
saat
saya tertular, saya ditimpa musibah, ayah kandung saya meninggal sehingga
membuat saya kurang tidur dan cape sehingga batuk pilek saya tambah parah
dan
lebih berat dari yang Hana. Kemudian karena Hana jadi rewel ditinggal
kakeknya,
mau nggak mau walaupun sakit saya harus mengurus dia karena dia nggak mau
sama
pengasuhnya sehingga akhirnya dia tertular lagi. Karena kebetulan juga batuk
pileknya lebih berat disertai demam akhirnya saya memutuskan untuk pergi
dokter
THT di Jl. Sawo Menteng, namanya Prof. Dr. Hendarto Hendarmin. Ketika
pertama
kali dia tanya apa keluhannya, saya bilang Hana terkena batuk pilek dan
sudah
dibawa ke dokter anak dan dikasih antibiotik dan sudah sembuh tetapi
tertular
lagi oleh. Dia tanya apa sering Hana terkena batuk pilek, saya kasih tahu
dia
memang kadang suka batuk pilek dan biasanya lama sembuhnya. Dia langsung
tanya
apa Hana masih pakai botol kalau minum susu formula. Saya jawab iya karena
saya
baru mau mulai memberhentikan ASI. Rencana saya, saya akan berhentikan ASI
terlebih dahulu kemudian baru akan saya ajari untuk tidak menggunakan botol
lagi. Dokter Hendarto bilang mulai hari ini tidak boleh lagi menggunakan
botol
dia juga kasih saya artikel mengenai pengaruh penggunaan botol susu yang
bisa
menyebabkan radang telinga. Kemudian untuk meyakinkan saya dia suruh Hana
test
audiometri, ternyata hasilnya grafik Hana tidak terlalu bagus alias
pendengaran
dan hidungnya sudah terkena pengaruh buruk dari penggunaan botol. Menurut
dokter
Hendarto sebaiknya penggunaan botol dibatasi sampai anak berumur 1 tahun.
Pada
saat yang bersamaan ada tiga pasien lainnya yang juga masih balita, 2
diantaranya sudah berumur 3 tahun dan 1 masih dibawah 1 tahun (+/- 11
bulan),
ketiganya mempunyai permasalah yang sama dengan Hana. Mereka juga suka
terkena
batuk pilek yang lama dan setelah dites juga sudah terkena pengaruh buruk
dari
penggunaan botol.
Jadi berdasarkan apa yang saya lihat dan dengar saya cuma memberi saran
sebaiknya penggunaan botol dibatasi sampai anak berumur 1 tahun (seperti
saran
dokter Hendarto) khususnya bagi mereka yang mempunyai keluhan batuk pilek
dan
juga lahir prematur (seperti anak saya). Semuanya terserah bapak ibu
sekalian
apakah masih ingin membiarkan penggunaan botol pada anak diatas 1 tahun,
bapak
ibu sendiri bisa mengukur kondisi anaknya masing2. Saya rasa kalau tidak ada
keluhan seperti lahir normal, dan tidak sering terkena batuk pilek mungkin
tidak
apa2. Tapi menurut saya mencegah lebih baik daripada menyembuhkan.

Salam, semoga info saya berguna. Mungkin rekan netter ada yang ingin
menambahkan.

Intan, Mamanya Hana



 www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
 Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
















 www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
 Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


















Re: [balita-anda] Sekedar info; penggunaan botol untuk minum susu bisa menyebabkan radang telinga

2000-08-13 Terurut Topik surii



Pak Irwan, saya juga sudah menjelaskan ke dokternya bahwa masalah kebersihan
saya perhatikan termasuk nipplenya selalu saya ganti 3 bulan sekali dan botolnya
juga saya pakai hanya 6 bulan saja. Disamping selalu saya perhatikan kebersihan
dan juga disterilkan dahulu sebelum dipakai.
Sampai sekarang memang saya belum jelas pengaruh buruknya tetapi karena hasil
test Hana tidak bagus, saya mengambil keputusan mulai Sabtu kemarin Hana tidak
saya kasih minum susu dengan botol walaupun agak repot tetapi saya paksakan, di
samping itu saya masih mencari tahu penjelasan secara detilnya. Oleh karena itu
saya posting ke milis ini, mungkin rekan netter lainnya ada yang lebih tahu
mengenai hal ini.

Salam

Intan, Mamanya Hana




Irwan Hadi [EMAIL PROTECTED] on 08/14/2000 09:02:41 AM

Please respond to [EMAIL PROTECTED]

To:   [EMAIL PROTECTED]
cc:(bcc: Intan Suri/BASF-INDONESIA/BASF)
Subject:  Re: [balita-anda] Sekedar info; penggunaan botol untuk minum susu bisa
  menyebabkan radang telinga



At 08:40 AM 8/14/00 +0700, you wrote:
ibu sendiri bisa mengukur kondisi anaknya masing2. Saya rasa kalau tidak ada
keluhan seperti lahir normal, dan tidak sering terkena batuk pilek mungkin
tidak
apa2. Tapi menurut saya mencegah lebih baik daripada menyembuhkan.

Apa tidak mungkin ada pengaruh, dari penyajian susu di botol susu itu yang
tidak benar ?
Mis proses pencucian itu botol tidak benar, atau itu botol sudah cukup lama
terus dipakai, tidak diganti ganti ?


 www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
 Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]






















 www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
 Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


















RE: [balita-anda] Sekedar info; penggunaan botol untuk minum susu bisa menyebabkan radang telinga

2000-08-13 Terurut Topik mamanya Dafi

Rekan Netter,
Betul informasi dari mama John (wah saya kira sudah
mulai cuti melahirkan mbak?).
Penyebab nya bukan dari botol susunya, tetapi
bagaimana penggunaan botol tersebut. Selain
menyebabkan radang telinga, kebiasaan minum susu
sambil tiduran atau saat tidur juga mengakibatkan
kerusakan gigi (baby bottle tooth decay)hal ini
terjadi karena saat bayi tidur masih ada genangan susu
dalam mulutnya. Bakteri yang berkembang biak dalam
genangan susu akan merusak lapisan gigi anak sehingga
cepat 'geripis'.
Jadi meskipun tidak harus dihentikan tiba-tiba, saat
anak berusia 1 tahun kita sudah harus pasang strategi
agar si kecil tidak terlalu lengket dengan botolnya.

Mamanya Dafi


--- Stella Martini [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Begini info yang saya dapat,
 
 kita inget kan waktu masih sekolah diajarin tentang
 saluran eustasius...itu tuh...saluran yang
 menghubungkan telinga, hidung dan tenggorokan. Nah,
 pada anak-anak yang suka minum susu di botol sambil
 tiduran...ada kemungkinan susu yang ditelan 'nyasar'
 ke saluran telinga. Apalagi kalo sambil tiduran
 sering kali anaknya sudah tidur sementara susu masih
 ada di dalem mulut...belon ketelen gitu...nah susu
 itu besar kemungkinan 'nyasar' ke saluran telinga.
 Kalo udah masuk ke saluran telinga...mengendap di
 sana...jadilah dia biang keladi infeksi saluran
 telinga. 
 
 Moga-moga cukup jelas nih. 
 
 Mama John
 
 
 --
 
 On Mon, 14 Aug 2000 09:01:00  
  Evi wrote:
 Mbak Intan,
 Kenapa ya bisa begitu ???
 Kalo boleh bisa saya tau isi artikel yg diberikan
 oleh dokter tsb ?? Thanks
 sebelumnya.


__
Do You Yahoo!?
Yahoo! Mail – Free email you can access from anywhere!
http://mail.yahoo.com/

 www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
 Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


















RE: [balita-anda] Sekedar info; penggunaan botol untuk minum susu bisa menyebabkan radang telinga

2000-08-13 Terurut Topik Yani Trianti

So,
Kalau baby yang  di Tetekin (ASI) kalau malam pengaruh juga ngga ya ??
Soalnya kalau malam saya masih menyusui bayi  (Posisi Bayi Tidur) kalau
sdh Pulas si Bayi tidur kadang saya masih lihat 
di mulutnya masih ada Air susu  tapi dia terlelap tidur .

bahaya nggak Mbak ???

Thanks  Best Regards-Yani

 -Original Message-
 From: mamanya Dafi [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Monday, August 14, 2000 10:44 AM
 To:   [EMAIL PROTECTED]
 Subject:  RE: [balita-anda] Sekedar info; penggunaan botol untuk
 minum susu bisa menyebabkan radang telinga
 
 Rekan Netter,
 Betul informasi dari mama John (wah saya kira sudah
 mulai cuti melahirkan mbak?).
 Penyebab nya bukan dari botol susunya, tetapi
 bagaimana penggunaan botol tersebut. Selain
 menyebabkan radang telinga, kebiasaan minum susu
 sambil tiduran atau saat tidur juga mengakibatkan
 kerusakan gigi (baby bottle tooth decay)hal ini
 terjadi karena saat bayi tidur masih ada genangan susu
 dalam mulutnya. Bakteri yang berkembang biak dalam
 genangan susu akan merusak lapisan gigi anak sehingga
 cepat 'geripis'.
 Jadi meskipun tidak harus dihentikan tiba-tiba, saat
 anak berusia 1 tahun kita sudah harus pasang strategi
 agar si kecil tidak terlalu lengket dengan botolnya.
 
 Mamanya Dafi
 
 
 --- Stella Martini [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Begini info yang saya dapat,
  
  kita inget kan waktu masih sekolah diajarin tentang
  saluran eustasius...itu tuh...saluran yang
  menghubungkan telinga, hidung dan tenggorokan. Nah,
  pada anak-anak yang suka minum susu di botol sambil
  tiduran...ada kemungkinan susu yang ditelan 'nyasar'
  ke saluran telinga. Apalagi kalo sambil tiduran
  sering kali anaknya sudah tidur sementara susu masih
  ada di dalem mulut...belon ketelen gitu...nah susu
  itu besar kemungkinan 'nyasar' ke saluran telinga.
  Kalo udah masuk ke saluran telinga...mengendap di
  sana...jadilah dia biang keladi infeksi saluran
  telinga. 
  
  Moga-moga cukup jelas nih. 
  
  Mama John
  
  
  --
  
  On Mon, 14 Aug 2000 09:01:00  
   Evi wrote:
  Mbak Intan,
  Kenapa ya bisa begitu ???
  Kalo boleh bisa saya tau isi artikel yg diberikan
  oleh dokter tsb ?? Thanks
  sebelumnya.
 
 
 __
 Do You Yahoo!?
 Yahoo! Mail - Free email you can access from anywhere!
 http://mail.yahoo.com/
 
  www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
  Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
  Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
 Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

 www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
 Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


















RE: [balita-anda] Sekedar info; penggunaan botol untuk minum susu bisa menyebabkan radang telinga

2000-08-13 Terurut Topik Christina Luh Primasari

Mamanya Dafi  Mamanya John,

Mo tanya dong, kalau anak saya, Hanind 10 bulan masih ASI, kalau malam /
tengah malam , dia selalu minum ASI sambil tidur berbarengan dengan selesai
pipis dia selalu nangis minta ASI, apakah genangan ASI yang dia minum akan
menyebabkan gigi keropos??? Karena tiap malam dari dia kecil saya tidak
biasakan untuk minum air putih.

Terima kasih,
-mamanya Hanind-

At 08:43 PM 8/13/00 -0700, you wrote:
Rekan Netter,
Betul informasi dari mama John (wah saya kira sudah
mulai cuti melahirkan mbak?).
Penyebab nya bukan dari botol susunya, tetapi
bagaimana penggunaan botol tersebut. Selain
menyebabkan radang telinga, kebiasaan minum susu
sambil tiduran atau saat tidur juga mengakibatkan
kerusakan gigi (baby bottle tooth decay)hal ini
terjadi karena saat bayi tidur masih ada genangan susu
dalam mulutnya. Bakteri yang berkembang biak dalam
genangan susu akan merusak lapisan gigi anak sehingga
cepat 'geripis'.
Jadi meskipun tidak harus dihentikan tiba-tiba, saat
anak berusia 1 tahun kita sudah harus pasang strategi
agar si kecil tidak terlalu lengket dengan botolnya.

Mamanya Dafi


--- Stella Martini [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Begini info yang saya dapat,
 
 kita inget kan waktu masih sekolah diajarin tentang
 saluran eustasius...itu tuh...saluran yang
 menghubungkan telinga, hidung dan tenggorokan. Nah,
 pada anak-anak yang suka minum susu di botol sambil
 tiduran...ada kemungkinan susu yang ditelan 'nyasar'
 ke saluran telinga. Apalagi kalo sambil tiduran
 sering kali anaknya sudah tidur sementara susu masih
 ada di dalem mulut...belon ketelen gitu...nah susu
 itu besar kemungkinan 'nyasar' ke saluran telinga.
 Kalo udah masuk ke saluran telinga...mengendap di
 sana...jadilah dia biang keladi infeksi saluran
 telinga. 
 
 Moga-moga cukup jelas nih. 
 
 Mama John
 
 
 --
 
 On Mon, 14 Aug 2000 09:01:00  
  Evi wrote:
 Mbak Intan,
 Kenapa ya bisa begitu ???
 Kalo boleh bisa saya tau isi artikel yg diberikan
 oleh dokter tsb ?? Thanks
 sebelumnya.


__
Do You Yahoo!?
Yahoo! Mail – Free email you can access from anywhere!
http://mail.yahoo.com/

 www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
 Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


















 www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
 Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]