[budaya_tionghua] Re: oot : ilmu kwamia

2005-06-08 Terurut Topik joe_grunk
Banyak pendapat maupun sudut pandang dari ramal meramal…

Ramalan sesuai dengan tanggal lahir, raut muka, tanda-tanda alam, 
kamus ramal, itung-menghitung dsbnya menurut saya kebenarannya 
hanyalah spekulasi.

Tapi kalu ramalan yang mengunakan perantara makhluk lain dari dewa, 
jin, setan, roh kudus, sampe roh buduk…. Itu yang perlu dicermatin. 

Saya rasa tidak etis kalu menyalahkan bpk. Edy, ilmu ramal dengan 
mengunakan roh konon diturunkan orang yang mengaku guru tao, dan 
factor lainnya adalah mayorits masyarakat tionghoa di Indonesia 
khususnya umat wihara / kelenteng tidak mengajarkan kepada umatnya 
secara benar… yang disajikan seperti apa yg dituturkan oleh bpk.edy.

Kesaksiaannya tentang cara meramal dengan roh, mungkin saja benar 
adanya, karena di Indonesia hal ini sudah basi… lihat saja tayangan2 
yg disajikan di tv dari test nyali sampe hantupun ditangkap.

Percaya tidak… selanjutnya tergantung sodara sekalian.


--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, "Purnama Sucipto Gunawan" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> TANYA: Benarkah seseorang yang datang minta dikwamia, rohnya sudah
> dikuasai terlebih dulu ?
> 
> JAWAB: Ya, benar. Rohnya sudah berada di dalam cengkeraman roh
> yang saya pelihara. Sejak itu roh pasien harus tunduk pada roh saya
> apapun
> yang saya perintahkan. Misalnya saya ramalkan bahwa orang itu akan
> bercerai,
> maka rohnya tunduk 100% dan dia pasti akan bercerai! Padahal
> > sebenarnya
> belum tentu ia akan bercerai. Roh kamilah yang justru menakdirkan,
> merencanakan semuanya itu. Ini, yang saya pikir paling tepat.
> Makanya,
> tukang kwamia yang makin jitu, makin berbahaya, berarti yang
> dipeliharanya
> makin hebat. Bekingnya makin hebat.
> 
> jawab:
> Saya rasa tidak masuk akal yang mengatakan menggunakan roh.
> Saya pernah membaca buku tentang hongsui, ilmu ramal lainya tapi 
inti 
> dasarnya sama (ilmu ramal tiongkok). 50 % itu dari manusia itu 
> sendiri.50% lagi dari energi alam sekitarnya.
> Ilmu kwamia itu bisa 100% berhasil tergantung dari manusianya 
sendiri
> Kwamia berjalan bila manusia mengetahui  karma (perbuatan )baik atu 
> buruknya pada diri kita. Sisanya adalah Perbuatan masa lalu kita 
(itu 
> sih ngak usah dipikirkan, satu nasihat yang saya dapat dari suhu 
saya 
> adalah bagaimana membangun yang sekarang dan yang akan datang, 
kalau 
> merasa sulit jangan menyalahkan karma yang lalu. tetapi menantang 
> yang ke depan). Perhitungan kwamia itu sulit loh (bahkan saya 
sendiri 
> belum tentu bisa. Susah hitungnya kaya mempelajati ilmu fisika).
> Kalo mao peliharah roh itu namanya sesat. Tukang kwamia itu bukan 
> dukun sakti. Dia hanya memperhitungkan segala seuatu dengan hati -
> hati. Tukang kwamia yang asli tidakkan melakukan hal seperti itu. 
Dia 
> menghitung berdasarkan yang iya dapat..





.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[budaya_tionghua] Ramal Nasib

2005-06-08 Terurut Topik raharjo irawan
Semarang, 09 Juni 2005.

Dengan hormat,

Saya termasuk orang yang suka dengan ilmu ramal
meramal nasib ( termasuk ilmu peramalan statistik
untuk perhitungan ekonomi ), saya sangat tertarik
bagaimana seseorang dapat diprediksikan keadaannya
hanya melalui tahun, tanggal, bulan, hari, dan jam
kelahirannya.

Saya pernah menyaksikan peramalan nasib kakak laki 
dari Ibu saya:
Pada awal tahun, anaknya diberitahu oleh peramal, agar
sang anak jangan pergi jauh dari Ayahnya dan harus
teliti tentang kesehatan Ayahnya, terutama sekali
menjelang pergantian tahun ( tidak disebutkan
Internasional atau Imlek ). Selama waktu tersebut
kesehatan Ayahnya benar-benar diperhatikan oleh sang
anak. Namun mendekati tutup tahun, Ayahnya benar-benar
meninggal dunia, justru setelah menghantar anaknya
pergi kerja ( terkena serangan jantung ).

Menurut cerita, ada seorang peramal dari Hongkong yang
dapat dengan tepat meramalkan kapan terjadinya perang
di Timur Tengah.

Boleh percaya boleh tidak ! Xin Bu Xin You Ni

Salam,
Irawan R



___ 
How much free photo storage do you get? Store your holiday 
snaps for FREE with Yahoo! Photos http://uk.photos.yahoo.com


.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [budaya_tionghua] Re: Fwd : Undangan Diskusi Buku CSD [Soe Hok Gie]

2005-06-08 Terurut Topik Rinto Jiang






Hm, Bung LT, tak usah meminta maaf, cuma inti permasalahannya di mana
yah? Lalu komentar Bung LT itu sebenarnya ditujukan ke siapa? Ke saya
sebagai forwarder pesan ini? Atau ke Bung Soe Hok Gie yang sudah
mendiang, atau ke Bung Hendy Lie yang saya forward pesannya ini?

Tanda "Fwd" pada judul topik artinya saya hanya sebagai penyampai
informasi layanan umum yang belum saya utak atik, modifikasi ataupun
saya tambahkan tulisan saya di dalamnya, artinya tidak ada yang
merupakan tulisan saya di dalam artikel forward tadi.

Mana tulisan saya pribadi yang menunjukkan saya tergila2 pada
pribadinya SHG kalau boleh anda menunjukkannya kepada saya.


Rinto Jiang




lets_tangoin wrote:

--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Rinto Jiang <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>  Original Message 
> Subject:   [t-net] Undangan Diskusi Buku CSD [Soe Hok Gie]
> Date:   Wed, 8 Jun 2005 00:39:43 +0700
> From:   Hendy Lie
> 
> 
  
Bung, mohon maaf, saya mau memberi komentar saja. Jangan dilihat dari 
benar atau tidak nya komentar saya ini.
  
saya rasa anda hanya tergila-gila pada pribadinya SHG ini. Ketika 
anda sadar kembali, yang ada dihadapan anda hanyalah realitas dan 
objektivitas.
  
Sengaja saya tidak lampiran tulisan anda, karena terlalu panjang. 
Mohon maaf, karena menurut saya, pandangan anda kabur dan tidak 
objektive sama sekali. Walaupun anda bertanya dimana tidak objektive-
nya, saya tidak mempunyai jawabannya. Karena jawabannya kembali lagi 
kepada anda untuk menjadi objektive dan tidak tergila-gila kepada 
seseorang ataupun sesuatu, terutama kepada seseorang yang telah 
tiada, atau sesuatu yang sudah hilang.
  
Kembali lagi, yang terutama adalah melihat realitas dan objektivitas, 
yang terkadang sulit dilihat dan sulit dipahami, terutama sekali 
sulit untuk diterima. 
  
Mohon maaf atas komentar ini, kalau ada yang tidak berkenan.
  
Salam,
  
LT.
  
  
  
  
  
  





.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.








Yahoo! Groups Links

To visit your group on the web, go to:http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/ 
To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] 
Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.











[budaya_tionghua] oot : ilmu kwamia

2005-06-08 Terurut Topik Purnama Sucipto Gunawan
TANYA: Benarkah seseorang yang datang minta dikwamia, rohnya sudah
dikuasai terlebih dulu ?

JAWAB: Ya, benar. Rohnya sudah berada di dalam cengkeraman roh
yang saya pelihara. Sejak itu roh pasien harus tunduk pada roh saya
apapun
yang saya perintahkan. Misalnya saya ramalkan bahwa orang itu akan
bercerai,
maka rohnya tunduk 100% dan dia pasti akan bercerai! Padahal
> sebenarnya
belum tentu ia akan bercerai. Roh kamilah yang justru menakdirkan,
merencanakan semuanya itu. Ini, yang saya pikir paling tepat.
Makanya,
tukang kwamia yang makin jitu, makin berbahaya, berarti yang
dipeliharanya
makin hebat. Bekingnya makin hebat.

jawab:
Saya rasa tidak masuk akal yang mengatakan menggunakan roh.
Saya pernah membaca buku tentang hongsui, ilmu ramal lainya tapi inti 
dasarnya sama (ilmu ramal tiongkok). 50 % itu dari manusia itu 
sendiri.50% lagi dari energi alam sekitarnya.
Ilmu kwamia itu bisa 100% berhasil tergantung dari manusianya sendiri
Kwamia berjalan bila manusia mengetahui  karma (perbuatan )baik atu 
buruknya pada diri kita. Sisanya adalah Perbuatan masa lalu kita (itu 
sih ngak usah dipikirkan, satu nasihat yang saya dapat dari suhu saya 
adalah bagaimana membangun yang sekarang dan yang akan datang, kalau 
merasa sulit jangan menyalahkan karma yang lalu. tetapi menantang 
yang ke depan). Perhitungan kwamia itu sulit loh (bahkan saya sendiri 
belum tentu bisa. Susah hitungnya kaya mempelajati ilmu fisika).
Kalo mao peliharah roh itu namanya sesat. Tukang kwamia itu bukan 
dukun sakti. Dia hanya memperhitungkan segala seuatu dengan hati -
hati. Tukang kwamia yang asli tidakkan melakukan hal seperti itu. Dia 
menghitung berdasarkan yang iya dapat..






.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [budaya_tionghua] Kaum Realis dan Kaum Kang-ouw (OOT : Hari-hati buat yang doyan kwamia (Ramal nasib))

2005-06-08 Terurut Topik rudy.utomo
Pak Rinto,

Numpang nanya, apakah para kwamia atau suhu hongsui bisa memberikan garansi
kalau rekomendasi mereka akan berhasil ???  kalau bisa, nah ada gunanya
juga.

kita minta Kang Hong Kian utk merobah gubuk kawan kita yg dikolong jembatan,
dirubah naga hijau, harimau putih , nadi naga (ehm, apa lagi yah...)
kura-kura...bla bla...bla...

kita buktikan bahwa dalam berapa tahun, kawan kita akan menjadi konglomerat
atau tidak ???
kalau jadi...ehm, kalau tidak jadi ehm...then we have the answer

rgds/ RD2005

- Original Message -
From: "Rinto Jiang" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Thursday, June 09, 2005 10:04 AM
Subject: [budaya_tionghua] Kaum Realis dan Kaum Kang-ouw (OOT : Hari-hati
buat yang doyan kwamia (Ramal nasib))


> Kesaksian ini juga telah saya baca beberapa waktu lalu, mari kita
> tepiskan unsur agamanya, kembalikan jalur pembahasannya dari segi
> astrologi Tionghoa yang disinggung di kesaksian tersebut.
>

--- cut ---






.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[budaya_tionghua] Shio dari perspektif sejarah (OOT : Hari-hati buat yang doyan kwamia (Ramal nasib))

2005-06-08 Terurut Topik Rinto Jiang






Harun Yusuf menulis :

 TANYA: Jadi, kalau  begitu tak ada
shio yang baik?

JAWAB: Mana ada ! Nasib binatang mana ada yang bagus. Kelinci
artinya playboy. Rumah  tangga bakal hancur. Naga, artinya
kesombongan.
Ular artinya licik. Tikus merusak, kerbau bodoh, macan sadis  atau
buas,
kuda diperbudak atau ditunggangi orang. Kambing,  kebangetan atau
"awban"
atau berjiwa pemberontak,  monyet nakal. Apa saja  berani dia coba.
Ayam jadi santapan orang banyak, anjing tak bisa  membedakan.
Jika dipelihara perampok, dia akan membela perampok atau majikannya 
s
aat melawan polisi. Tak mungkin dia membela polisi saat itu, bukan?
Babi? Huh! Dia kan binatang jorok. Selalu kembali ke  tempat yang
kotor
dan nasibnya selalu berakhir di tempat  pembantaian.


Rinto Jiang :

Ah, ini membocorkan rahasia kalau seseorang itu tidak mengerti sejarah
munculnya shio. Binatang digunakan sebagai lambang shio itu ada di
kebudayaan kuno dunia, seperti Sumeria, India dan Tiongkok. Peramalan
dengan faktor shio sebenarnya tidak langsung menggunakan karakter
binatang itu sebagai inti peramalan. Itu kan pandangan orang yang tidak
mengerti kalau orang shio kambing itu takut air, orang shio ular itu
licik, orang shio apa itu karakternya seperti binatang yang mewakili
shio-nya. Bijimana ini? Koq shio diceritakan seakan2 itu
hanya obrolan anak2 kecil. Mama dan adik saya shio babi,
mereka bersihnya bukan main. Satu adik saya shio harimau, lembutnya
minta ampun, malah takut sama papa saya yang shio kelinci. 

Shio sebenarnya hanyalah sebuah tradisi dan cara leluhur kita untuk
mengingat tahun lahir dan umur seseorang. Di zaman Huangdi (Dinasti
Xia), bilangan di Tiongkok itu ada 2 macam, tiangan dan dizi. Tiangan
basis 10 dan dizi basis 12. Bilangan ini kemudian digunakan untuk
mencatat tahun, bulan hari dan jam. Tiangan dan dizi ini disatukan
menjadi satu siklus jiazi 60 tahun, satu siklus 60 bulan, 1 siklus 60
hari dan 1 hari 12 sichen (24 jam). Jadi, leluhur orang Tionghoa itu
mencatat waktu itu dengan cara ini.

Lalu masalah yang paling sering muncul itu adalah mengingat umur
seseorang. Di Tiongkok tidak ada perhitungan kalender yang tahunnya
berakumulasi. Nama tahun di Tiongkok itu adalah sesuai tahun
pemerintahan, ada peristiwa penting, mungkin saja tahun tersebut akan
di-nol-kan kembali. Ini masalah terbesarnya. Lalu bila ada seseorang
yang lahir di tahun Yi Si, wah ini tahun berapa nih? Sudah umur berapa
dia? Sekarang sudah ada konversi ke kalender Gregorian yang
berakumulasi tahunnya, dulu mana ada sehingga sulit sekali untuk
mengingatnya. Sekarang kita tahu tahun Yi Si itu tahun 1929 atau 1989,
orang dulu mana tahu.

Di zaman Qin-Han, orang2 mulai mencoba menggunakan binatang2 sebagai
perlambang dizi yang 12 itu. Lebih mudah mengingat shio apa daripada
mengingat tiangan dizi yang 60 itu, lebih mudah mengingat saya shio apa
lalu tahun ini tahun shio apa dan dapatlah umur kita tahun ini.
Mengenai inti dari peramalan berdasarkan shio ini adalah faktor
pergerakan benda langit dan pengaruhnya terhadap masing2 shio dalam
satuan tahun dan bukan atas karakter binatang tadi. Ini sama saja
dengan astrologi horoskop di Barat. Bedanya, shio mengambil pergerakan
planet2 dan bintang dan horoskop mengambil dasar pergerakan rasi
bintang. Satuan waktu yang satu berdasarkan tahun, yang lain
berdasarkan bulan. 

Kalau benar shio apa bisa mempengaruhi karakter seseorang,
ganti
saja perlambang shio itu jadi shio Superman, shio Spiderman, shio
Batman deelel supaya bisa hebat seperti mereka. Mengkaitkan
karakter seseorang dengan karakter binatang yang mewakili tahun
kelahirannya, haha, koq seperti obrolan saya dengan teman main saya
waktu kecil dulu.


Rinto Jiang




.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.








Yahoo! Groups Links

To visit your group on the web, go to:http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/ 
To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] 
Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.











Re: [budaya_tionghua] Re: OOT : Hari-hati buat yang doyan kwamia (Ramal nasib)

2005-06-08 Terurut Topik rudy.utomo
sedikit komentar...,
masyarakat umum kita (generalisasi) mempunyai kebudayaan akan kepercayaan
mistik yg sangat tekun secara langsung maupun tidak langsung; yang berakibat
adanya respek individu kepada orang-orang yang dianggap mempunyai kemampuan
lebih (abnormal ataupun paranormal); sebagai contohnya; selama ini acara TV
masyarakat yg sangat disukai adalah cerita mistik dgn bermacam-macam bumbu
dan kemasan, sekarangpun masih tetap menjadi acara top di TV nasional.
Artinya, wong bangsa kita orangya nyeleneh dan suka menggunakan nalar
edan...

jadinya bilamana ada tokoh-tokoh yg mencuat di segment keagamaan (di negara
kita; pintu yg paling mudah utk mendapat high-score); majoritasnya adalah
mereka yang mempunyai background misticism (real maupun yg dibuat-buat).
Contohnya: case Kwan Im, case Kwamia..

menurut hemat owe, tidak ada yg salah disini; hanya wong kita yg bingung dgn
tradisi dan kebudayaan kita yg nrimodan mengagungkan sisi mysticism yg
nyeleneh

Tolong dicek kebenarannya, katanya majalah MISTIK adalah majalah dgn oplah
terbesar di Indonesia ??? kalau benar wallahualam, kiranya wong kita memang
lebih suka mengotak-ngatik tuyul dan genderuwohehehehe

numpang tanya...PH2000 dgn AD2000 apakah the same writer ???


- Original Message -
From: "perfect_harmony2000" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Thursday, June 09, 2005 2:37 AM
Subject: [budaya_tionghua] Re: OOT : Hari-hati buat yang doyan kwamia (Ramal
nasib)


sdr.Wu ,


kesaksian macam ini sebenarnya amat mentah dan menunjukkan
ketidakpahaman apa itu ilmu ramal.
Atau bisa juga karena mempelajari ilmu mistik sehingga berpikiran







.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[budaya_tionghua] OOT : Katrina Koni Kii, Ibu Ribuan Pohon

2005-06-08 Terurut Topik Jeritan Bisu



 Kompas, Kamis, 09 Juni 2005 

Katrina Koni Kii, Ibu Ribuan Pohon 

PEREMPUAN berusia 63 tahun itu seakan tidak percaya ketika bersalaman dan mendapat ucapan selamat dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Cipanas (Jawa Barat), Senin (6/6). Ia tampak tersenyum sambil mendekap kotak kaca berisi piala Kalpataru, simbol pelestarian lingkungan hidup, yang baru saja ia terima dari Presiden.
Katrina Koni Kii, perempuan itu, berasal dari Dusun Pokapaka, Desa Malimada, Kecamatan Wewewa Utara, Kabupaten Sumba Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Ia menerima penghargaan Kalpataru 2005 untuk kategori Perintis Lingkungan karena dinilai telah berjasa menghijaukan lahan kritis dengan tanaman kayu-kayuan, seperti cendana, lame, ello, mahoni, johar, dan kemiri. 
Kabupaten Sumba Barat sejak dulu dikenal sebagai penghasil cendana (Santalum album L) berkualitas prima. Tanaman itu semakin langka karena harus menunggu sekitar 40 tahun sebelum bisa dimanfaatkan dan masyarakat tidak tertarik untuk menanam kembali.
"Saya menanam pohon karena dorongan dari hati dan hanya untuk saya wariskan kepada anak-anak. Karena telah menerima hadiah ini, saya harus bekerja lebih keras lagi," katanya dalam bahasa Indonesia yang sangat terbatas.
Kesempatan bertemu langsung dengan Presiden dan menerima Kalpataru serta uang tunai Rp 6 juta menjadi sesuatu yang sangat istimewa bagi seorang petani miskin seperti Katrina. Karena itu, ia rela meninggalkan kampung halamannya meski berat. "Ini pertama kali saya meninggalkan kampung dan menempuh perjalanan yang begitu jauh sampai ke Jakarta," ujarnya.
Untuk sampai ke ibu kota kecamatan saja perlu dua jam perjalanan mendaki dan menuruni bukit dengan jalan berbatu dan terjal. Kemudian satu jam untuk mencapai Waikabubak, ibu kota Kabupaten Sumba Barat.
Dari Waikabubak masih perlu satu jam lagi untuk sampai ke Lapangan Terbang Tambolaka. Katrina pun harus berganti pesawat sampai tiga kali sebelum tiba di Jakarta, yakni di Bima (Nusa Tenggara Barat), Denpasar (Bali), dan Surabaya (Jawa Timur). Sebuah perjalanan yang melelahkan bagi Katrina, yang sehari-hari hanya berkutat di ladang.
DUSUN Pokapaka dengan penduduk sekitar 100 keluarga berada pada lahan berbukit dan berbatu sehingga mereka membangun rumah terpencar-pencar. Satu rumah bisa berjarak satu kilometer dengan yang lain. Lahan yang berbatu sangat menyulitkan untuk mendapatkan sumber air. Jangan bertanya apakah kawat listrik PLN sudah sampai ke dusun tersebut.
Kondisi seperti itu menjadi tantangan bagi Katrina untuk membuktikan bahwa alam selalu bersahabat apabila manusia mau mengelolanya dengan baik.
Ibu beranak lima itu berangkat dari niat menggarap lahan seluas sembilan hektar yang ditinggalkan mendiang suaminya pada tahun 1976. Mulailah ia menanam pohon apa saja di lahan yang terletak sekitar empat kilometer dari rumahnya itu. "Saya menanam cendana supaya ada yang bisa saya wariskan kepada anak dan cucu saya kelak," katanya menjelaskan.
Mula-mula ia mendapat empat bibit pohon cendana dari petugas pertanian lapangan yang datang ke desanya. "Hanya dua pohon yang hidup dan berbiak sampai sekarang. Pohon tidak gampang tumbuh karena tanahnya berbatu-batu," ungkapnya.
Dua pohon cendana induk yang kini berumur hampir 30 tahun itu telah menghasilkan ratusan tunas-tunas baru. Di samping dari cabutan tunas dari tanaman induk, ia juga mengambil dari pohon-pohon lain di sekitarnya. Sejak itu, Katrina dibantu anak- anaknya telah menanam 400 pohon cendana di lahannya sendiri. Kalau digabung dengan pohon-pohon jenis lain, jumlahnya melebihi 500 pohon.
Katrina, yang kini tinggal bersama dua anaknya -tiga lainnya sudah berkeluarga dan tinggal terpisah- menanam pohon secara swadaya tanpa bantuan pemerintah atau pihak mana pun. Ia membudidayakan cendana secara sederhana dan tradisional, juga tanpa bimbingan teknis dari petugas lapangan.
"Saya tidak pernah mendapat penyuluhan bagaimana menanam pohon cendana. Saya hanya melakukannya dari hati sendiri," katanya. Ia mengaku tidak pernah mengikuti penyuluhan yang dilakukan di balai desa. "Saya selalu dipanggil kalau ada penyuluhan, tapi saya lebih baik di rumah atau di kebun saja," lanjutnya.
Sebelum menanam, Katrina terlebih dahulu membuat terasering sehingga dapat menampung tanah yang terbawa aliran air saat hujan. Ia membuat terasering karena kondisi lahan yang berbatu dan lapisan tanah permukaannya (top soil) tipis untuk penanaman bibit. Karena sulitnya mendapatkan air, penanaman dilakukan pada musim hujan.
"Selain memikirkan kelanjutan hidup anak-cucu saya, pohon-pohon itu saya tanam supaya lahan itu tidak kosong saja," katanya.
Seiring makin banyaknya pohon tanaman keras yang ditanam, lahannya semakin subur. Daun-daun yang rontok menjadi humus, sedangkan akar-akarnya menahan erosi dan mencegah hilangnya top soil. Lahan yang subur di sela-sela pepohonan ditanami tanaman ladang, seperti ubi, jewawut, keladi, dan jagung.
Jagung, ubi, atau keladi menjadi makanan pokok bagi penduduk di sana karena beras hanya 

Re: [budaya_tionghua] OOT : Hari-hati buat yang doyan kwamia (Ramal nasib)

2005-06-08 Terurut Topik SURADNYANA GURUN PURI



Thank alot for your nice and interesting information
bregards
Suradnyana G. Purishrly_wu <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Mohon maaf sebelumnya OOT,Mohon penjelasannya dari para pakar di sini, apakah tulisan ini memang sebenarnya. Sebab saya kebingungan akan tulisan ini, saya sendiri tidak mengikuti ajaran 3 agama besar di tiongkok. Mohon para pakar dapat membantu.salamHATI - HATI BUAT YANG DOYAN KWAMIA  (RAMAL NASIB)Pengakuan Harun Jusuf, Mantan Tukang Kuamia: "Pasien yang datangjustru dikutuk Si Tukang Kwamia!"Harun Jusuf, mantan tukang mantan tukang kwamia yang namanya pernahsangat ngetop di kalangan etnis Tionghoa ini, berpenampilan sederhana.Ditemani Acu, istrinya, Harun Yusuf menjawab serta  membuka semuarahasia kwamia secara blak-blakan.Iapun mengaku sedang menyiapkan sebuah tulisan untuk diterbitkanmenjadi sebuah buku mengenai perjalanan hidupnya dari Tukang Kwamiamenjadi Anak Tuhan
 Yesus.TANYA: Bapak sangat dikenal sebagai tukang kwamia di kalangan etnisTionghoa. Apa yang Bapak lakukan setiap kali pasien datang?JAWAB: Begini. Tak semua pasien yang datang diterima. Tetapi, harussaya uji dulu. Maksudnya ialah saya tanyakan tanggal lahirnya lengkapdengan jam kelahirannya. Lalu didaftar, tunggu, antri dan jam berapabisa diterima.TANYA: Maksud  Bapak?JAWAB: Dari tanggal lahirnya, kita harus bikin Pek Jie. Pek Jieialah sebuah daftar di mana kita dapat menghitung dengan mengutakatik angka berdasarkan tanggal lahir sehingga menghasilkan sebuahangka. Jam, tanggal, bulan, tahun kelahiran diterjemahkan dalamdua huruf. Angka ini disebut Bintang ("Xing").Nah, dari sinilah nasib manusia berjalan sesuai dengan apa yangsudah ditentukan oleh  Pek Jie.TANYA: Dan, ternyata memang tepat?JAWAB: Saya jamin 90% tepat, karena memang sudah diuji. Jadi, sayamenerima pasien 
 tak sembarangan. Jika menurut perhitunganberdasarkan masa lalunya, kapan menikahnya, kapan punya anaknya,sudah 90 % tepat barulah saya jadikan pasien. Tetapi, kalau kurangdari segitu tak mau saya jadikan pasien.Bisa saja saya katakan bahwa tanggal lahir yang diberikan kepadasaya itu salah tanggalnya, karena orangtuanya memang salah> mencatatnya.TANYA: Benarkah seseorang yang datang minta dikwamia, rohnya sudahdikuasai terlebih  dulu ?JAWAB: Ya, benar. Rohnya sudah berada di dalam cengkeraman rohyang saya pelihara. Sejak itu roh pasien harus  tunduk pada roh sayaapapunyang saya perintahkan. Misalnya saya ramalkan bahwa orang itu akanbercerai,maka rohnya tunduk 100% dan dia pasti akan bercerai! Padahal> sebenarnyabelum tentu ia akan bercerai. Roh kamilah yang justru menakdirkan,merencanakan semuanya itu. Ini, yang saya pikir paling tepat. Makanya,tukang kwamia yang makin jitu, makin
 berbahaya, berarti  yangdipeliharanyamakin hebat. Bekingnya makin hebat.TANYA: Kalau begitu, kutukan itu datangnya justru dari si tukangkwamiakepada si  pasien?JAWAB: Ya, betul, secara tak sadar, ya! Saya dipakai oleh roh yangada dalam diri saya untuk mengutuk manusia atau pasien yang datang!Dengan begitu setiap pasien berada dalam cengkraman kami. Melaluimulutkami, tukang kwamia keluar kutukan-kutukan yang harus dijalankansecaratak sadar oleh si roh pasien itu.Misalnya, jika dikutuk bahwa  tahun depan ia akan disikat orangperusahaannya, biar bagaimana hati-hatipun perusahaannya pasti akandisikat orang lain. Mengapa? Karena rohnya sudah sepenuhnya tundukkepada roh kami si tukang kwamia!TANYA: Bagaimana pandangan Bapak jika ada orang Kristen yang masihdatang untuk dikwamia atau diramalkan kehidupannya?JAWAB: Orang Kristen yang pergi ke tukang kwamia? Oh, banyak.Banyak
 sekali. Dulu, sebelum saya bertobat, sudah bukan rahasia lagijikadi antara sekian banyak pasien saya, banyak yang beragama Kristen.Cuma, setelah saya bertobat, saya ingin memberitahukan kepada merekauntuk  menghentikan hal tersebut. Sebab, jika masih tetap percaya ataupergi ke tukang kwamia, nasib mereka sudah tak ada di tangan Tuhanlagi.Ia harus tunduk atau menuruti kepada ramalan-ramalan yang dia pegang.Setelah saya bertobat, saya membaca Firman Tuhan dalam Roma 6 : 16 .Kepada siapa kita taat, kita menjadi hambanya. Nah, jika orang Kristenmasih pergi dan percaya kepada tukang  kwamia, ia menjadi hamba dariroh tukang kwamia. Menjadi hamba roh  tukang kwamia, pasti ada imbalanatau tumbal yang harus dibayar. Ingin diramal baik, sudah tentu takgratis.Jadi, harus ada bayarannya dan bayarannya mahal yaitu nyawa salahseorang keluarga kita. Seperti yang dulu  pernah saya alami. Dua
 oranganak saya meninggal dunia.TANYA: Jadi, tumbal adalah suatu keharusan jika kita memintasesuatu kepada tukang kwamia?JAWAB: Di dunia mana ada yang gratis, kecuali ASI, air susu ibu yangkita minum. Kita pinjam uang kepada bank. Tak mungkin bank memberisecara gratis. Kita harus membayar bunganya, bukan? Kita pinjam uangsama teman. Namanya hutang, bukan? Kecuali dari orangtua kita.Di alam roh juga begitu. Harus ada harga yang harus dibayar. Karenaitu,jika memperoleh  hasil, maka hasil itu harus jelas, apakah dari Tuhanataubu

[budaya_tionghua] Kaum Realis dan Kaum Kang-ouw (OOT : Hari-hati buat yang doyan kwamia (Ramal nasib))

2005-06-08 Terurut Topik Rinto Jiang
Kesaksian ini juga telah saya baca beberapa waktu lalu, mari kita 
tepiskan unsur agamanya, kembalikan jalur pembahasannya dari segi 
astrologi Tionghoa yang disinggung di kesaksian tersebut.

Secara garis besar, peramal2 yang berseliweran di masyarakat itu pada 
dasarnya ada 2 macam.

Kategori pertama, kaum realis. Kaum ini benar2 mempelajari ilmu 
peramalan sebagai sebuah ilmu dan berusaha mencari alasan yang realistis 
untuk pertanyaan2 yang menggantung di dalam ilmu peramalan yang memang 
tak dapat dimasukkan sebagai sains itu. Mereka berusaha mengembalikan 
ilmu peramalan ini ke jalur sebenarnya, yang merupakan gabungan dari 
ilmu statistik, matematik, psikologi, topologi dan logika lalu dibarengi 
dengan pengetahuan umum serta pengalaman. Bila ada hal yang dirasa 
buruk, maka mereka akan menasehati yang diramal dengan cara2 yang 
realistis untuk menghindarinya, tidak harus dengan cara yang berbau mistis.

Satu hal yang menyebabkan ilmu peramalan belum dapat diterima sebagai 
bagian dari sains karena belum pernah ada yang mengadakan riset serta 
pembuktian hipotesis2 serta teori darinya. Eksistensi ilmu peramalan 
memang sebuah paradoks, bukan sebuah ilmu yang ilmiah namun tetap ada di 
dalam kehidupan sehari2, di media massa baik cetak maupun elektronik.

Kategori kedua, kaum kang-ouw. Yang termasuk kategori ini adalah 
biasanya yang mencari popularitas dan yang terpenting uang. Biasanya 
mereka akan menekankan kepada yang diramal masalah yang buruk2 sehingga 
menimbulkan ketakutan secara psikologis, kemudian mereka akan mengajukan 
syarat yang bukan2 sebagai dalih membantu yang diramal untuk menghindari 
kondisi ciong atau suak tadi. Mereka juga pintar bersilat lidah dan 
menggunakan cara psiko-analisis untuk menebak kondisi yang diramal 
dengan cara menanyakan pertanyaan yang menjebak. Payahnya, justru 
mereka2 inilah yang sering muncul di TV, media2 massa dan menambah 
nuansa buruk bagi ilmu peramalan murni warisan tradisi leluhur ini.

Ilmu peramalan di Tiongkok itu macam2, banyaknya bukan main misalnya 
shou xiang (garis tangan), mian xiang (raut wajah), bu gua, ba zi (peh 
ji), zi wei dou shu dan lain2. Yang kedua terakhir itu adalah ilmu 
peramalan yang didasarkan atas waktu kelahiran dan unsur2 yang dibawa 
seseorang sejak lahir. Ba zi dan zi wei dou shu ini dapat dikatakan 
adalah next stage dari ilmu peramalan shio yang mendasarkan peramalannya 
dalam satuan tahun. Ba zi dan zi wei dou shu membagi probability kondisi 
dari faktor satuan jam. Ilmu peramalan shio sudah muncul sejak zaman pra 
Dinasti Xia sedangkan Ba zi muncul sejak zaman Dinasti Song.

Zi wei dou shu lebih rumit lagi, karena harus memperhitungkan banyak 
faktor dan mengklafikasikan 115 kondisi baik dan buruk yang mungkin 
dialami manusia ke dalam satuan 10 tahun dari seumur hidup yang diramal. 
Lalu, ada 12 kiong nasib yang mempengaruhi seumur hidup seorang manusia, 
di antaranya yang paling penting adalah ming-gong yang merupakan nasib 
yang dibawa sejak lahir (nasib congenital) dan shen-gong yang merupakan 
nasib yang tergantung pada karakter seseorang (nasib acquired). 10 kiong 
lainnya termasuklah kiong istri, kiong saudara kandung, kiong orang tua, 
kiong pekerjaan dan lain2. Ini nampaknya rumit namun lebih dapat 
diterima logika karena nasib seseorang adalah juga dipengaruhi oleh 
orang2 di sekelilingnya. Yah pasti dong, karena kita bukan hidup seorang 
diri di dunia ini tanpa interaksi dengan orang lain.

Satu lagi, peramal sebenarnya tidak boleh menjanjikan apa2 kepada yang 
diramal karena seorang peramal kategori pertama hanyalah bertugas 
menghitung probability dari faktor2 (waktu lahir, unsur2 yang 
mempengaruhi) yang ada pada yang diramal. Seorang peramal kategori 
pertama juga harus melakukan riset dan menambahkan pengalamannya meramal 
banyak orang di dalam database peramalannya. Dengan banyak observasi, 
akurasi dari probability (kemungkinan) kondisi nasib seseorang dapat 
diperbaiki dari waktu ke waktu, bukan malah menambahkan segala yang 
mistis2 dan berbau tahyul ke dalam database ilmu peramalan. It's the 
main point of the Chinese fortune-telling.

Sekarang, jelas seharusnya Harun Yusuf tergolong ke dalam kategori yang 
mana.


Rinto Jiang



.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[budaya_tionghua] Mohon bantuan naskah klenteng

2005-06-08 Terurut Topik raharjo irawan
Semarang, 09 Juni 2005.

Salam,

Dengan melalui mailling list ini, saya mohon bantuan
dari teman-teman yang mengetahui / mempunyai artikel /
naskah tentang klenteng, latar belakang / sejarah
klenteng dll ( segala sesuatu yang berhubungan dengan
klenteng, khususnya yang di Semarang ).

Naskah tersebut saya perlukan untuk menjadi menjadi
dasar rencana penelitian saya tentang klenteng di
Semarang.
Sebab, selama ini yang terkenal hanya klenteng di
daerah Pecinan saja, padahal masih banyak
klenteng-klenteng di luar daerah Pecinan Semarang.

Atas perhatiannya, saya mengucapkan terima kasih.


Hormat saya,
Irawan R






___ 
How much free photo storage do you get? Store your holiday 
snaps for FREE with Yahoo! Photos http://uk.photos.yahoo.com


.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





RE: [budaya_tionghua] OOT : Hari-hati buat yang doyan kwamia (Ramal nasib)

2005-06-08 Terurut Topik Edy Wijaya
hahaha, bukannya kebanyakan orang yang kwamia itu
diberikan pandangan kedepan yang mulus, seperti
bakalan jadi kaya raya? kok tumben banyak juga yang
nggak jadi kaya ? apa ini termasuk 10% nya pak Harun
Jusuf? :-))

orang kwamia itu biasanya hidupnya sederhana,
dibandingkan dg paranormal indonesia yang punya mobil
belasan, atau pendeta kristen P yang kaya raya(hasil
jual mulut) :-)

menurut saya sebaiknya jangan percaya tukang kwamia
yang pindah agama dan memberikan kesaksian :-)

lagian jangan menganggap kwamia itu sbg jalur hidup,
tapi anggap saja sebagai tantangan. Kalau di"ramal"
bakal cerai, ya ditantang dong itu tidak bakalan
terjadi.
Tapi kalau diramal bakalan jadi kaya, jgn tidur terus
sepanjang hari, yang pasti orang akan mendapatkan buah
kalau menanam.



--- Petrus Gunadi Omas <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> VCD nya saya ada tuh hehehhe mao ? :P heheh kalo dah
> liat ilmu dan
> kesaksiannya di VCD ngak heranlah ilmu babak belur
> :D asli saya ngakak abis
> ngeliat kesaksiannya sekaligus kasian bener ini
> orang.
> 
> Masih banyak juga VCD kesaksian yang lainnya ngak
> kalah lucunya ? Eh yang
> waras siapa yah ?
> 
>  
> 
> Regards
> Petrus Gunadi Omas
> 
>  
> 
>   _  
> 
> From: budaya_tionghua@yahoogroups.com
> [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf
> Of shrly_wu
> Sent: Wednesday, 08 June, 2005 19:05
> To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
> Subject: [budaya_tionghua] OOT : Hari-hati buat yang
> doyan kwamia (Ramal
> nasib)
> 
>  
> 
> Mohon maaf sebelumnya OOT,
> Mohon penjelasannya dari para pakar di sini, apakah
> tulisan ini 
> memang sebenarnya. Sebab saya kebingungan akan
> tulisan ini, saya sendiri
> tidak mengikuti ajaran 3 agama besar di tiongkok.
> Mohon para pakar dapat
> membantu.
> 
> salam
> 
> 
> 
> HATI - HATI BUAT YANG DOYAN KWAMIA  (RAMAL NASIB)
> 
> Pengakuan Harun Jusuf, Mantan Tukang Kuamia: "Pasien
> yang datang
> justru dikutuk Si Tukang Kwamia!"
> 
> Harun Jusuf, mantan tukang mantan tukang kwamia yang
> namanya pernah
> sangat ngetop di kalangan etnis Tionghoa ini,
> berpenampilan 
> sederhana.
> Ditemani Acu, istrinya, Harun Yusuf menjawab serta 
> membuka semua
> rahasia kwamia secara blak-blakan.
> 
> Iapun mengaku sedang menyiapkan sebuah tulisan untuk
> diterbitkan
> menjadi sebuah buku mengenai perjalanan hidupnya
> dari Tukang Kwamia
> menjadi Anak Tuhan Yesus.
> 
> TANYA: Bapak sangat dikenal sebagai tukang kwamia di
> kalangan etnis
> Tionghoa. Apa yang Bapak lakukan setiap kali pasien
> datang?
> 
> JAWAB: Begini. Tak semua pasien yang datang
> diterima. Tetapi, harus
> saya uji dulu. Maksudnya ialah saya tanyakan tanggal
> lahirnya 
> lengkap
> dengan jam kelahirannya. Lalu didaftar, tunggu,
> antri dan jam berapa
> bisa diterima.
> 
> TANYA: Maksud  Bapak?
> 
> JAWAB: Dari tanggal lahirnya, kita harus bikin Pek
> Jie. Pek Jie
> ialah sebuah daftar di mana kita dapat menghitung
> dengan mengutak
> atik angka berdasarkan tanggal lahir sehingga
> menghasilkan sebuah
> angka. Jam, tanggal, bulan, tahun kelahiran
> diterjemahkan dalam
> dua huruf. Angka ini disebut Bintang ("Xing").
> Nah, dari sinilah nasib manusia berjalan sesuai
> dengan apa yang
> sudah ditentukan oleh  Pek Jie.
> 
> TANYA: Dan, ternyata memang tepat?
> 
> JAWAB: Saya jamin 90% tepat, karena memang sudah
> diuji. Jadi, saya
> menerima pasien  tak sembarangan. Jika menurut
> perhitungan
> berdasarkan masa lalunya, kapan menikahnya, kapan
> punya anaknya,
> sudah 90 % tepat barulah saya jadikan pasien.
> Tetapi, kalau kurang
> dari segitu tak mau saya jadikan pasien.
> Bisa saja saya katakan bahwa tanggal lahir yang
> diberikan kepada
> saya itu salah tanggalnya, karena orangtuanya memang
> salah
> > mencatatnya.
> 
> TANYA: Benarkah seseorang yang datang minta
> dikwamia, rohnya sudah
> dikuasai terlebih  dulu ?
> 
> JAWAB: Ya, benar. Rohnya sudah berada di dalam
> cengkeraman roh
> yang saya pelihara. Sejak itu roh pasien harus 
> tunduk pada roh saya
> apapun
> yang saya perintahkan. Misalnya saya ramalkan bahwa
> orang itu akan
> bercerai,
> maka rohnya tunduk 100% dan dia pasti akan bercerai!
> Padahal
> > sebenarnya
> belum tentu ia akan bercerai. Roh kamilah yang
> justru menakdirkan,
> merencanakan semuanya itu. Ini, yang saya pikir
> paling tepat. 
> Makanya,
> tukang kwamia yang makin jitu, makin berbahaya,
> berarti  yang
> dipeliharanya
> makin hebat. Bekingnya makin hebat.
> 
> TANYA: Kalau begitu, kutukan itu datangnya justru
> dari si tukang
> kwamia
> kepada si  pasien?
> 
> JAWAB: Ya, betul, secara tak sadar, ya! Saya dipakai
> oleh roh yang
> ada dalam diri saya untuk mengutuk manusia atau
> pasien yang datang!
> Dengan begitu setiap pasien berada dalam cengkraman
> kami. Melalui
> mulut
> kami, tukang kwamia keluar kutukan-kutukan yang
> harus dijalankan
> secara
> tak sadar oleh si roh pasien itu.
> Misalnya, jika dikutuk bahwa  tahun depan ia akan
> disikat orang
> perusahaannya, biar bagaimana hati-hatipun
> perusahaannya pasti akan
> disikat orang lain. Men

Re: [budaya_tionghua] OOT : Hari-hati buat yang doyan kwamia (Ramal nasib)

2005-06-08 Terurut Topik Tantono Subagyo



Dear Sdr Wu,
Dalam agama apapun juga ada oknum yang menjelek-jelekkan orang (atau agama lain) untuk mengangkat diri sendiri, demikian juga dengan dalam agama Kristen.  Banyak kesaksian yang menjelek-jelekkan budaya dan bahkan menyumpahin orang tua kita (yang bukan Kristen) dan dikatakan tidak akan mendapat keselamatan.   Keselamatan adalah dengan cara melaksanakan ibadah sendiri dengan baik dan benar, bukan dengan menjelekkan orang lain.  Tidaklah mungkin seorang yang ahli kwamia memelihara roh yang akan menangkap dan menundukkan roh anda, orang yang membuat kesaksian tersebut terlalu banyak menonton pemburu hantu di ANTV.  Dalam kehidupan saya yang 54 tahun ini saya sudah banyak menjumpai "kesaksian" -  "kesaksian" palsu baik dari agama Kristen maupun agama yang lain.  Bahkan ada yang menerbitkannya dalam bentuk majalah.  Kesaksian yang menjelekkan suku bangsapun ada.  Di Internet misalnya beredar kesaksian tentang kebiasaan orang Cina untuk makan bayi (katanya namanya bak-kut) lihat saja link ini 
http://urbanlegends.about.com/library/weekly/aa080601a.htm orang-orang ini adalah orang yang sakit dan harus didoakan.  Kalau ada kesaksian begini jangan dipercaya dan buang saja ketempat sampah.  Sebab sampai saat ini saya belum pernah melihat VCD kesaksian yang benar-benar dengan pengetahuan yang mendalam.  Kesaksian ini sama dengan kesaksian yang baru saja beredar di milis ini tentang agama "Kwan Im" ditulis oleh seseorang yang tidak tahu tentang seluk beluk yang sebenmarnya atau "hearsay".  Nasehat saya adalah, jauhilah kesaksian seperti ini, tekunlah beribadah dan dekatkanlah diri kepadsa Tuhan.  Masalah agama Kristen melarang orang ke peramal adalah menghindari praktek permal yang minta "kias" atau sesajen untuk menghindari nasib buruk, padahal nasib buruk atau baik bukankah sama saja bila kita "pasrah" kepadaNYA ?.  Ingat akan Ayub yang bersyukur dalam segala hal. Salam, Tan Loo Kay




.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.








Yahoo! Groups Links

To visit your group on the web, go to:http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/ 
To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] 
Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.










[budaya_tionghua] Color Test

2005-06-08 Terurut Topik ANDREAS MIHARDJA




Hi,
 
Please try this test
The ColorTest [read the instruction carefully]Try this!  It's tougher than you first expect!  I promise you you'll takeit more than once!
 
http://www.njagyouth.org/colortest.swf


.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.








Yahoo! Groups Links

To visit your group on the web, go to:http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/ 
To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] 
Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.










[budaya_tionghua] Re: OOT : Hari-hati buat yang doyan kwamia (Ramal nasib)

2005-06-08 Terurut Topik perfect_harmony2000
sdr.Wu ,


kesaksian macam ini sebenarnya amat mentah dan menunjukkan 
ketidakpahaman apa itu ilmu ramal.
Atau bisa juga karena mempelajari ilmu mistik sehingga berpikiran 
yang irrasional. Hal ini saya tegaskan bukan karena saya beranggapan 
bahwa ilmu ramal adalah rasional tapi point yang hendak saya 
tekankan adalah ilmu ramal Tiongkok sebenarnya berdasarkan basis 
perhitungan belaka tiada campur tangan roh atau mahluk halus apapun.

Saya hanya memberikan point-point saja.
1.Tanggal kelahiran yang dihitung itu tidak diterjemahkan tapi 
tepatnya dikonversikan kedalam perhitungan pilar.
Hasil konversi itu disebut Zhu Öù atau pilar.
Kemudian dicari Ming Gong Ãü ¹¬ yang sesuai dengan perhitungan 
tersebut dan kemudian menghitung Shen Sa Éñ É· dan lain sebagainya. 
Jadi tidak mencari Xing atau bintang saja seperti yang bapak bilang.
Ini seandainya bapak Harun menggunakan Ba Zi seperti yang 
diutarakannya.
Jika dengan sistem Tie Shuan Pan Ìú Ëã ÅÌ  maka tidak menggunakan 4 
lagi tapi 5 yang ada tambahan yaitu Ke ¿Ì¡£

2.Point ketepatan peramalan saja sudah rasanya berlebihan sekali.
Teknik penghitungan Ba Zi walau memiliki kemungkinan atau probilitas 
hingga 12 milyard saja tidak memiliki ketepatan hingga 90 %.
Range waktu 2 jam untuk hitungan waktu kelahiran saja dan tanggal 
lahir yang sama bisa kita temui dimanapun dan tidak harus memiliki 
nasib yang sama. Bahkan ada ahli Tie Shuan Pan yang menggunakan 
basis hingga KE ( 5 zhu ) saja tidak berani takabur seperti anda 
yang menggunakan 4 zhu.
Jadi mungkin sikap takabur anda ini juga membuat anda akan merasa 
bahwa ilmu ramal adalah ilmu yang sakti atau hebat.
Dan menurut saya ketepatan ilmu ramal hanya 20 % , tidak ada yang 
benar-benar 90 % kecuali sedang menjual iklan diri.

3.Peramal tidak harus dan tidak pernah mengeluarkan kutukan atau hal 
yang buruk.
Sepanjang yang saya tahu menghitung Da Yun Liu Nian ´ó ÔË Á÷ Äê. Dan 
isinya tidak selalu harus yang buruk saja tentu ada juga yang baik.
Biasanya jika ada hal buruk selalu diajarkan cara untuk menghindari 
hal buruk tersebut. Dan cara menghindari tidak harus dengan ritual 
atau menggunakan Chao Ren  ²Ý ÈË sebagai sarana kias. 

4.Setiap manusia dimanapun dan beragama apapun tidak dijamin 
hidupnya akan selalu lancar. Pasti ada riak riak dan gelombang 
kehidupan yang menerpanya.
Ini adalah hukum alam.
Kejadian yang menimpa bapak , saya juga turut bersimpati.
Tapi alangkah baiknya mereka yang mempelajari ilmu perhitungan 
meramal harus menyadari bahwa dibalik yang bersifat tetap ada yang 
berubah. Inilah yang sulit ditangkap oleh peramal jitu sekalipun.
Liu BoWen merupakan salah satu peramal jitu yang bisa meramalkan 
nasib perkembangan dinasti Ming dan hingga masa Republik saja tidak 
bisa dijamin ketepatannya dan hidupnya yang mulus.

5.Saya sendiri baru mendengar cara meramal dengan menggunakan roh 
tapi membawa nama Ba Zi. Mungkin jika ada kesempatan kita bertemu , 
saya akan belajar kepada bapak bagaimana cara menggunakan roh untuk 
meramal dan bertanya kepada roh org yang meramal.

6.Shio adalah jembatan keledai yang memudahkan orang menghitung Di Zi
µØ Ö§¡£ Misalnya Zi Chou adalah tikus kerbau.
Zi sendiri bukan memiliki sifat tikus atau binatang tapi unsur Yin 
Yang serta 5 unsurnya.
Misalnya Zi sifat Air , Yang (positif) , posisi utara , musim dingin.
Jadi tidak memiliki sifat seperti binatang tikus seperti yang bapak 
katakan.
Zi bentrok dengan Wu karena unsur didalamnya.
Wu (cat:sering disebut shio kuda) memiliki unsur api yang bertolak 
belakang dengan unsur air dari tikus.
Ini yang disebut chiong shio dalam bahasa sehari-hari.
Dalam istilah ilmu perhitungan peramalan disebut Di Zi Xiang Chong µØ 
Ö§ Ïà ³å¡£

Diakhir kata , saya tuliskan hal-hal yang harus dimiliki seorang 
peramal yang berbasis ilmu perhitungan¡£
A. harus memiliki pengetahuan umum yang luas
B. harus adaptif tidak keras kepala atau beranggapan bahwa tekniknya 
yang terbenar
C. harus bisa bertutur kata yang benar, rendah hati, tidak sombong, 
tidak menakut-nakuti orang atau memberi pengharapan yang berlebihan
D. harus memiliki sikap hati yang jujur dan tidak mengumbar nafsu 
duniawi
E. harus tidak tamak akan kekayaan dan kejayaan, tidak memamerkan 
kehebatan diri , mengajarkan orang lain untuk berbuat amal untuk 
menolong sesama
F. harus tidak bersifat mendendam , membantu negara , mengajarkan 
anak untuk hormat dan tunduk kepada orang tua , mengajarkan orangtua 
untuk merawat anak dengan benar , mengajarkan orang lain untuk 
bekerja keras.
G. harus mengajarkan manusia untuk bersikap hidup lebih baik dan 
menghayati apa itu kehidupan
H. harus mengajarkan orang lain agar tahu batas dalam bertindak 
apapun
I. harus membantu orang yang miskin (cat:sekarang banyak peramal 
yang membuka tarif mencekik leher dan memperkaya diri) agar bisa 
mengubah hidupnya baik dengan ilmu ramal maupun dengan kemampuan 
materi yang kita miliki
J. harus mengajarkan orang lain agar bisa membina keluarga yang baik 
dan benar serta menghargai orang lain

RE: [budaya_tionghua] OOT : Hari-hati buat yang doyan kwamia (Ramal nasib)

2005-06-08 Terurut Topik Petrus Gunadi Omas










VCD nya saya ada tuh
hehehhe mao ? :P heheh kalo dah liat ilmu dan kesaksiannya di VCD ngak heranlah
ilmu babak belur :D asli saya ngakak abis ngeliat kesaksiannya sekaligus kasian
bener ini orang.

Masih banyak juga VCD kesaksian
yang lainnya ngak kalah lucunya ? Eh yang waras siapa yah ?

 

Regards
Petrus Gunadi Omas

 









From:
budaya_tionghua@yahoogroups.com
[mailto:budaya_tionghua@yahoogroups.com]
On Behalf Of shrly_wu
Sent: Wednesday, 08 June, 2005
19:05
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject: [budaya_tionghua] OOT :
Hari-hati buat yang doyan kwamia (Ramal nasib)



 

Mohon maaf sebelumnya OOT,
Mohon penjelasannya dari para pakar di sini,
apakah tulisan ini 
memang sebenarnya. Sebab saya kebingungan akan
tulisan ini, saya sendiri tidak mengikuti ajaran 3 agama besar di tiongkok.
Mohon para pakar dapat membantu.

salam



HATI - HATI BUAT YANG DOYAN KWAMIA  (RAMAL
NASIB)

Pengakuan Harun Jusuf, Mantan Tukang Kuamia:
"Pasien yang datang
justru dikutuk Si Tukang Kwamia!"

Harun Jusuf, mantan tukang mantan tukang kwamia
yang namanya pernah
sangat ngetop di kalangan etnis Tionghoa ini,
berpenampilan 
sederhana.
Ditemani Acu, istrinya, Harun Yusuf menjawab
serta  membuka semua
rahasia kwamia secara blak-blakan.

Iapun mengaku sedang menyiapkan sebuah tulisan
untuk diterbitkan
menjadi sebuah buku mengenai perjalanan hidupnya
dari Tukang Kwamia
menjadi Anak Tuhan Yesus.

TANYA: Bapak sangat dikenal sebagai tukang kwamia
di kalangan etnis
Tionghoa. Apa yang Bapak lakukan setiap kali
pasien datang?

JAWAB: Begini. Tak semua pasien yang datang
diterima. Tetapi, harus
saya uji dulu. Maksudnya ialah saya tanyakan
tanggal lahirnya 
lengkap
dengan jam kelahirannya. Lalu didaftar, tunggu,
antri dan jam berapa
bisa diterima.

TANYA: Maksud  Bapak?

JAWAB: Dari tanggal lahirnya, kita harus bikin Pek
Jie. Pek Jie
ialah sebuah daftar di mana kita dapat menghitung
dengan mengutak
atik angka berdasarkan tanggal lahir sehingga
menghasilkan sebuah
angka. Jam, tanggal, bulan, tahun kelahiran
diterjemahkan dalam
dua huruf. Angka ini disebut Bintang
("Xing").
Nah, dari sinilah nasib manusia berjalan sesuai
dengan apa yang
sudah ditentukan oleh  Pek Jie.

TANYA: Dan, ternyata memang tepat?

JAWAB: Saya jamin 90% tepat, karena memang sudah
diuji. Jadi, saya
menerima pasien  tak sembarangan. Jika
menurut perhitungan
berdasarkan masa lalunya, kapan menikahnya, kapan
punya anaknya,
sudah 90 % tepat barulah saya jadikan pasien.
Tetapi, kalau kurang
dari segitu tak mau saya jadikan pasien.
Bisa saja saya katakan bahwa tanggal lahir yang
diberikan kepada
saya itu salah tanggalnya, karena orangtuanya
memang salah
> mencatatnya.

TANYA: Benarkah seseorang yang datang minta
dikwamia, rohnya sudah
dikuasai terlebih  dulu ?

JAWAB: Ya, benar. Rohnya sudah berada di dalam
cengkeraman roh
yang saya pelihara. Sejak itu roh pasien
harus  tunduk pada roh saya
apapun
yang saya perintahkan. Misalnya saya ramalkan
bahwa orang itu akan
bercerai,
maka rohnya tunduk 100% dan dia pasti akan
bercerai! Padahal
> sebenarnya
belum tentu ia akan bercerai. Roh kamilah yang
justru menakdirkan,
merencanakan semuanya itu. Ini, yang saya pikir
paling tepat. 
Makanya,
tukang kwamia yang makin jitu, makin berbahaya,
berarti  yang
dipeliharanya
makin hebat. Bekingnya makin hebat.

TANYA: Kalau begitu, kutukan itu datangnya justru
dari si tukang
kwamia
kepada si  pasien?

JAWAB: Ya, betul, secara tak sadar, ya! Saya
dipakai oleh roh yang
ada dalam diri saya untuk mengutuk manusia atau
pasien yang datang!
Dengan begitu setiap pasien berada dalam
cengkraman kami. Melalui
mulut
kami, tukang kwamia keluar kutukan-kutukan yang
harus dijalankan
secara
tak sadar oleh si roh pasien itu.
Misalnya, jika dikutuk bahwa  tahun depan ia
akan disikat orang
perusahaannya, biar bagaimana hati-hatipun
perusahaannya pasti akan
disikat orang lain. Mengapa? Karena rohnya sudah
sepenuhnya tunduk
kepada roh kami si tukang kwamia!

TANYA: Bagaimana pandangan Bapak jika ada orang
Kristen yang masih
datang untuk dikwamia atau diramalkan
kehidupannya?

JAWAB: Orang Kristen yang pergi ke tukang kwamia?
Oh, banyak.
Banyak sekali. Dulu, sebelum saya bertobat, sudah
bukan rahasia lagi
jika
di antara sekian banyak pasien saya, banyak yang
beragama Kristen.
Cuma, setelah saya bertobat, saya ingin
memberitahukan kepada mereka
untuk  menghentikan hal tersebut. Sebab, jika
masih tetap percaya 
atau
pergi ke tukang kwamia, nasib mereka sudah tak ada
di tangan Tuhan
lagi.
Ia harus tunduk atau menuruti kepada
ramalan-ramalan yang dia 
pegang.
Setelah saya bertobat, saya membaca Firman Tuhan
dalam Roma 6 : 16 .
Kepada siapa kita taat, kita menjadi hambanya.
Nah, jika orang 
Kristen
masih pergi dan percaya kepada tukang 
kwamia, ia menjadi hamba dari
roh tukang kwamia. Menjadi hamba roh  tukang
kwamia, pasti ada 
imbalan
atau tumbal yang harus dibayar. Ingin diramal
baik, sudah tentu tak
gratis.
Jadi, harus ada bayarannya dan bayarannya mahal
yaitu nyawa salah
seoran

[budaya_tionghua] Re: Fwd : Undangan Diskusi Buku CSD [Soe Hok Gie]

2005-06-08 Terurut Topik lets_tangoin
--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Rinto Jiang <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>  Original Message 
> Subject:  [t-net] Undangan Diskusi Buku CSD [Soe Hok Gie]
> Date: Wed, 8 Jun 2005 00:39:43 +0700
> From: Hendy Lie
> 
> 

Bung, mohon maaf, saya mau memberi komentar saja. Jangan dilihat dari 
benar atau tidak nya komentar saya ini.

saya rasa anda hanya tergila-gila pada pribadinya SHG ini. Ketika 
anda sadar kembali, yang ada dihadapan anda hanyalah realitas dan 
objektivitas.

Sengaja saya tidak lampiran tulisan anda, karena terlalu panjang. 
Mohon maaf, karena menurut saya, pandangan anda kabur dan tidak 
objektive sama sekali. Walaupun anda bertanya dimana tidak objektive-
nya, saya tidak mempunyai jawabannya. Karena jawabannya kembali lagi 
kepada anda untuk menjadi objektive dan tidak tergila-gila kepada 
seseorang ataupun sesuatu, terutama kepada seseorang yang telah 
tiada, atau sesuatu yang sudah hilang.

Kembali lagi, yang terutama adalah melihat realitas dan objektivitas, 
yang terkadang sulit dilihat dan sulit dipahami, terutama sekali 
sulit untuk diterima. 

Mohon maaf atas komentar ini, kalau ada yang tidak berkenan.

Salam,

LT.

 







.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[budaya_tionghua] OOT : Hari-hati buat yang doyan kwamia (Ramal nasib)

2005-06-08 Terurut Topik shrly_wu
Mohon maaf sebelumnya OOT,
Mohon penjelasannya dari para pakar di sini, apakah tulisan ini 
memang sebenarnya. Sebab saya kebingungan akan tulisan ini, saya sendiri tidak 
mengikuti ajaran 3 agama besar di tiongkok. Mohon para pakar dapat membantu.

salam



HATI - HATI BUAT YANG DOYAN KWAMIA  (RAMAL NASIB)

 Pengakuan Harun Jusuf, Mantan Tukang Kuamia: "Pasien yang datang
 justru dikutuk Si Tukang Kwamia!"

 Harun Jusuf, mantan tukang mantan tukang kwamia yang namanya pernah
 sangat ngetop di kalangan etnis Tionghoa ini, berpenampilan 
sederhana.
 Ditemani Acu, istrinya, Harun Yusuf menjawab serta  membuka semua
 rahasia kwamia secara blak-blakan.

 Iapun mengaku sedang menyiapkan sebuah tulisan untuk diterbitkan
 menjadi sebuah buku mengenai perjalanan hidupnya dari Tukang Kwamia
 menjadi Anak Tuhan Yesus.

 TANYA: Bapak sangat dikenal sebagai tukang kwamia di kalangan etnis
 Tionghoa. Apa yang Bapak lakukan setiap kali pasien datang?

 JAWAB: Begini. Tak semua pasien yang datang diterima. Tetapi, harus
 saya uji dulu. Maksudnya ialah saya tanyakan tanggal lahirnya 
lengkap
 dengan jam kelahirannya. Lalu didaftar, tunggu, antri dan jam berapa
 bisa diterima.

 TANYA: Maksud  Bapak?

 JAWAB: Dari tanggal lahirnya, kita harus bikin Pek Jie. Pek Jie
 ialah sebuah daftar di mana kita dapat menghitung dengan mengutak
 atik angka berdasarkan tanggal lahir sehingga menghasilkan sebuah
 angka. Jam, tanggal, bulan, tahun kelahiran diterjemahkan dalam
 dua huruf. Angka ini disebut Bintang ("Xing").
 Nah, dari sinilah nasib manusia berjalan sesuai dengan apa yang
 sudah ditentukan oleh  Pek Jie.

 TANYA: Dan, ternyata memang tepat?

 JAWAB: Saya jamin 90% tepat, karena memang sudah diuji. Jadi, saya
 menerima pasien  tak sembarangan. Jika menurut perhitungan
 berdasarkan masa lalunya, kapan menikahnya, kapan punya anaknya,
 sudah 90 % tepat barulah saya jadikan pasien. Tetapi, kalau kurang
 dari segitu tak mau saya jadikan pasien.
 Bisa saja saya katakan bahwa tanggal lahir yang diberikan kepada
 saya itu salah tanggalnya, karena orangtuanya memang salah
 > mencatatnya.

 TANYA: Benarkah seseorang yang datang minta dikwamia, rohnya sudah
 dikuasai terlebih  dulu ?

 JAWAB: Ya, benar. Rohnya sudah berada di dalam cengkeraman roh
 yang saya pelihara. Sejak itu roh pasien harus  tunduk pada roh saya
 apapun
 yang saya perintahkan. Misalnya saya ramalkan bahwa orang itu akan
 bercerai,
 maka rohnya tunduk 100% dan dia pasti akan bercerai! Padahal
 > sebenarnya
 belum tentu ia akan bercerai. Roh kamilah yang justru menakdirkan,
 merencanakan semuanya itu. Ini, yang saya pikir paling tepat. 
Makanya,
 tukang kwamia yang makin jitu, makin berbahaya, berarti  yang
 dipeliharanya
 makin hebat. Bekingnya makin hebat.

 TANYA: Kalau begitu, kutukan itu datangnya justru dari si tukang
 kwamia
 kepada si  pasien?

 JAWAB: Ya, betul, secara tak sadar, ya! Saya dipakai oleh roh yang
 ada dalam diri saya untuk mengutuk manusia atau pasien yang datang!
 Dengan begitu setiap pasien berada dalam cengkraman kami. Melalui
 mulut
 kami, tukang kwamia keluar kutukan-kutukan yang harus dijalankan
 secara
 tak sadar oleh si roh pasien itu.
 Misalnya, jika dikutuk bahwa  tahun depan ia akan disikat orang
 perusahaannya, biar bagaimana hati-hatipun perusahaannya pasti akan
 disikat orang lain. Mengapa? Karena rohnya sudah sepenuhnya tunduk
 kepada roh kami si tukang kwamia!

 TANYA: Bagaimana pandangan Bapak jika ada orang Kristen yang masih
 datang untuk dikwamia atau diramalkan kehidupannya?

 JAWAB: Orang Kristen yang pergi ke tukang kwamia? Oh, banyak.
 Banyak sekali. Dulu, sebelum saya bertobat, sudah bukan rahasia lagi
 jika
 di antara sekian banyak pasien saya, banyak yang beragama Kristen.
 Cuma, setelah saya bertobat, saya ingin memberitahukan kepada mereka
 untuk  menghentikan hal tersebut. Sebab, jika masih tetap percaya 
atau
 pergi ke tukang kwamia, nasib mereka sudah tak ada di tangan Tuhan
 lagi.
 Ia harus tunduk atau menuruti kepada ramalan-ramalan yang dia 
pegang.
 Setelah saya bertobat, saya membaca Firman Tuhan dalam Roma 6 : 16 .
 Kepada siapa kita taat, kita menjadi hambanya. Nah, jika orang 
Kristen
 masih pergi dan percaya kepada tukang  kwamia, ia menjadi hamba dari
 roh tukang kwamia. Menjadi hamba roh  tukang kwamia, pasti ada 
imbalan
 atau tumbal yang harus dibayar. Ingin diramal baik, sudah tentu tak
 gratis.
 Jadi, harus ada bayarannya dan bayarannya mahal yaitu nyawa salah
 seorang keluarga kita. Seperti yang dulu  pernah saya alami. Dua 
orang
 anak saya meninggal dunia.

 TANYA: Jadi, tumbal adalah suatu keharusan jika kita meminta
 sesuatu kepada tukang kwamia?

 JAWAB: Di dunia mana ada yang gratis, kecuali ASI, air susu ibu yang
 kita minum. Kita pinjam uang kepada bank. Tak mungkin bank memberi
 secara gratis. Kita harus membayar bunganya, bukan? Kita pinjam uang
 sama teman. Namanya hutang, bukan? Kecuali dari orangtua kita.
 Di alam roh juga begitu. Harus ada harga yang harus dibayar. K