Re: [budaya_tionghua] Re: nasarani dan budaya barat

2006-01-07 Terurut Topik Handoko Prasodjo
Lebih penting lagi, MEMBUAT UANG!

Han

- Original Message - 
From: skala selaras [EMAIL PROTECTED]
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Sent: Thursday, January 05, 2006 8:00 PM
Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: nasarani dan budaya barat


 Penemuan yang sangat penting  : teknik mencetak tulisan!!!
 
 ZFy
 
 - Original Message - 
 From: agung setiawan [EMAIL PROTECTED]
 org tionghua yg pertama nemuin, kertas, kompas,
 dinamit. nyatuin ukuran-ukuran perhitungan seperti
 berat, mata uang, panjang jalan dll. ada lagi
 
 
 
 .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.
 
 .: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.
 
 .: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.
 
 .: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
 Yahoo! Groups Links
 
 
 
 
 





 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Clean water saves lives.  Help make water safe for our children.
http://us.click.yahoo.com/CHhStB/VREMAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~- 

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [budaya_tionghua] Re: Lun Yu Sehari-hari--perlu disalin di milis BT

2005-12-27 Terurut Topik Handoko Prasodjo





Bravo Bung Rinto! 

SOL,
Han


  - Original Message - 
  From: 
  Rinto 
  Jiang 
  To: budaya_tionghua@yahoogroups.com 
  
  Sent: Tuesday, December 27, 2005 1:30 
  PM
  Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Lun Yu 
  Sehari-hari--perlu disalin di milis BT
  Erik menulis:Demikian pendapat 
  saya. Mohon dikoreksi bila saya salah.(Saya heran, kenapa Rinto Heng yang 
  adalah salah satu moderator bisa jadi ikut-ikutan tidak setuju dengan 
  postingan Lun Yu??)Salam, 
  ErikRinto Jiang:Hm, 
  Erik-heng,Kalau dibaca lagi secara teliti, maka di dalam posting saya 
  itu ada terkandung perasaan setuju saya atas posting Lun Yu, cuma karena saya 
  bertindak sebagai moderator, maka sebelum ada kesimpulan lebih lanjut atas 
  kontroversi ringan Lun Yu di milis, maka tentu saja saya harus mengambil sikap 
  netral terlebih dahulu.Di dalam posting itu, saya menekankan 
  universalisme ajaran Konfusius sehingga walaupun Konfusianisme dilembagakan 
  sebagai agama oleh sekelompok orang, tidak langsung ajaran Konfusius itu 
  menjadi suatu yang haram karena diklaim sebagai ajaran agama. Hal ini menjadi 
  sensitif karena kita telah sejak lama dididik bahwa agama itu menjadi titik 
  tolak utama dalam mengemukakan pandangan apapun. Agama terlalu dipolitisir di 
  Indonesia. Ini pendapat saya dari dulu.Universalisme Konfusianisme itu 
  dapat ditarik ke 2000 tahun lalu sejak Dinasti Han, apapun agama negara pada 
  saat itu, tetap saja Konfusianisme mendapat tempat sebagai filosofi 
  pemerintahan dan negara. Bahan ujian kenegaraan tidak pernah memakai ajaran2 
  lain selain Konfusius. Di zaman Han, Taoisme pernah berusaha menandingi 
  Konfusianisme, namun tetap saja kalah dalam hal universalisme. Konfusianisme 
  tetap dapat lebih banyak diterima oleh khalayak. Hal yang sama terjadi di 
  Dinasti Tang di mana Buddhisme berjaya, Konfusianisme tidak pernah digantikan 
  oleh Buddhisme sebagai filosofi negara. Hal ini terus berlangsung sampai zaman 
  Qing.Universalisme Konfusianisme daapt dilihat dari satu hal lagi, 
  yaitu bagaimana misionaris Yesuit bukan hanya menyebarkan ajaran Kristen di 
  Tiongkok, namun juga menerjemahkan ajaran Konfusius dan membawanya ke Eropa. 
  Bila ada pengaruh ajaran Konfusius di dalam filsafat Barat, jangan pernah 
  merasa heran.Dari sini, tidak usah disuratkan, saya tidak merasa Lun 
  Yu tidak pantas di sini. Demikian supaya jelas.Rinto Jiang





.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.





  




  
  
  YAHOO! GROUPS LINKS



  Visit your group "budaya_tionghua" on the web.
  To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED]
  Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.



  









Re: [budaya_tionghua] OOT: Bukti dan korban penindasan: praktisi Falun Gong di Dalu

2005-11-29 Terurut Topik Handoko Prasodjo
From: skala selaras [EMAIL PROTECTED]
 Saya benar2 muak dengan propaganda ala Falungong!!! mohon dihentikan.

Tidak usah diperhatikan, tidak perlu diberi tanggapan, biar berlalu dan 
mengendap di milis begitu saja.

Han 



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
DonorsChoose.org helps at-risk students succeed. Fund a student project today!
http://us.click.yahoo.com/LeSULA/FpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~- 

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [budaya_tionghua] Situ Meisheng - was (Nama Tionghoa berbagai kota di Indonesia)

2005-10-03 Terurut Topik Handoko Prasodjo





- Original Message - 

  From: 
  Akhmad Bukhari 
  Saleh 
  
  Kalau "Situ" itu 
  Hokkiannya "Seetouw", lantas "Meisheng" apa ya? Barangkali would ring a bell, 
  karena nama dengan she rangkap kan sedikit sekali (misalnya, selain PK Oyong, 
  saya belum pernah tahu siapa Auwyong lainnya lagi di Indonesia). 
  
  Eh, jangan gitu dong, 
  isteri saya dari keluarga Auwyang he he he  katanya masih "keluarga" 
  dengan Auwyang Hong yang punya ilmu kodok itu ;-p 
  
  Han :)
  nb: kalau tidak salah, 
  sering disingkat dengan "Auw" saja.





.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.








  
  
SPONSORED LINKS
  
  
  

Indonesia
  
  
Culture
  
  
Chinese
  
  

   
  







  
  
  YAHOO! GROUPS LINKS



  Visit your group "budaya_tionghua" on the web.
  To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED]
  Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.



  









Re: [budaya_tionghua] Re: Laporan Diskusi Bulanan NIM: Mitos Ceng Ho

2005-09-27 Terurut Topik Handoko Prasodjo
From: perfect_harmony2000 [EMAIL PROTECTED]
  Aku, Indonesia, tidak mau lagi diintimidasi olehmu.
  Aku menolak segala bentukshow of force olehmu.
  aku juga tidak setuju dengan hidden agenda-mu.

Saya setuju dengan jawaban sdr Xuan Tong hingga puisi tersebut diatas perlu
direnungkan - apa yang telah diperbuat
oleh Ceng Ho hingga saat ini, apakah ada yang terbukti negatif selama
rentang ratusan tahun ini? Mungkin jeritan puisi tersebut lebih cocok
ditujukan kepada armada raksasa masa kini yang terus berkeliaran di samudera
hindia, Armada VII milik kekaisaran Amerika Serikat.
Han





 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Give at-risk students the materials they need to succeed at DonorsChoose.org!
http://us.click.yahoo.com/Ryu7JD/LpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~- 

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: Fw: [budaya_tionghua] OOT. Biasakan dan berusahalah berbahasa yang baik.OOT.

2005-08-17 Terurut Topik Handoko Prasodjo
Maaf saya cuma ikutan, saya sendiri tidak membaca tulisan Bang Bisai dan
mengikuti perdebatan ini hanya sepotong-sepotong saja. Penggunaan bahasa
Indonesia yang tidak benar, contohnya yang kini baru populer adalah tulisan
Dirgahayu Republik Indonesia yang ke 60 tahun. Seharusnya cukup
dituliskan/diucapkan Dirgahayu Republik Indonesia, karena arti dari
dirgahayu adalah (semoga) berumur panjang.

Kalau penggunaan kata perfek untuk padanan kata sempurna, kalau tidak
salah namanya adalah penyerapan kata asing, contoh disini menyerap dengan
meng-Indonesiakan kata perfect yang berasal dari bahasa Inggris. Kata-kata
serapan semacam ini amat banyak kita temui dalam bahasa Indonesia, mulai
dari bhs Inggris seperti efektif, edukatif, komunikatif dsb, dari Arab kita
peroleh kata2 kitab, nama2 hari, dsb, lalu dari Cina/Hokkian seperti bakso,
bakmi, anglo, eh keliatannya dari dapur dan hasil2nya ya?

Lalu serapan dari bahasa2 lokal sendiri, bahkan tak jarang berasal dari
induknya sendiri, bahasa Melayu. Mangkus, canggih, kesenjangan, windu, dsb.
Buanyak sekali serapan kata2 asing maupun lokal yang memperkaya kosa kata
Indonesia. Meskipun tidak semua kata2 serapan dimaksudkan untuk memperkaya
kosa kata, bahkan kadang2 cuma sebagai riasan saja, tapi bisa dikatakan juga
tanpa menyerap kata2 asing, bahasa Indonesia akan statis/mati. Kehabisan
atau kekurangan kata2 untuk mengungkapkan secara lisan dinamika dunia yang
amat dinamis ini.

CMIIW
Han

- Original Message -
From: BISAI [EMAIL PROTECTED]
To: BUDAYA TIONGHUA budaya_tionghua@yahoogroups.com; WAHANA
[EMAIL PROTECTED]
Sent: Wednesday, August 17, 2005 5:24 PM
Subject: Fw: Fw: [budaya_tionghua] OOT. Biasakan dan berusahalah berbahasa
yang baik.OOT.


Oke, boy, hebat sekali komentart pendeknya. Tapi kata mensitir dalam
komentar anda yang hebat ini apakah juga memang dari bahasa Indonesia?.
Apakah anda juga tidak sedang mensitir? . Ah , begitu banyak orang yang suka
cerewet kecil-kecilan di milis ini. Anda mungkin tidak tertarik mengambil
inti sari dari seluruh tulisan saya. Itu urusan anda sendiri.Tapi kalau
sudah mau bikin komenrtar, yang serius dong. Jangan main recehan dalam
menghemat menggunakan otak, atau itu memang kebiasaan orang-orang di milis
ini, semuanya main hemat sebagaimana kebiasaan sehari-hari sambil jotosin
orang lain yang dianggap kurang perfek hingga ke ujung kaki?. Cobalah anda
perhatikan kata-kata asing yang sudah dianggap dan sangat biasa dipakai
dalam bahasa Indonesia seperti: kondusif, asumsi, aset, dikotomi dan
masih ribuan yang lainnya apakah itu hasil sitiran salah menuliskannya.
Tolong deh anda betulkan bagaimana cara menuliskan kata-kata tsb. atau anda
anggap orang-orang yang menggunakan kata itu tolol bahasa siang?. Saya punya
kesan anda hebat sekali bahasa Inggrisnya hingga dengan koreksian anda yang
begitu genial semua orang menjadi tolol, tidak tahu  menuliskan kata kata
kondusifdan yang lain-lainya secara betul menurut bahasa aslinya. Saya
sudah jelas bukan manusia perfek dalam segala bidang. Itupun sudah  saya
tulis pada kalimat pertama dalam tulisan saya. Tapi saya kira anda juga
demikian. Coba saja lihat, dalam kalimat anda yang begitu pendek yang anda
bikin. Kata mensitirtidak anda tulis menurut bahasa aslinya( saya sendiri
tidak menuntut lho,). Tapi kalau kata daei tentu yang anda maksudkan
adalah dari. Ketidak perfekan  itu saya kira mungkin anda terburu nafsu
atau sekedar salah ketik dan tidak akan mengurangi kehebatan anda dalam
menguasai bahasa Indonesia atau bahasa asing.
Saluut atas kehebatan komentar anda. (Maaf saya pinjam kata Saluut mungkin
itu akan jadi problim lagi bagi anda, tapi kalau memang  saya dianggap bodoh
saya tidak merasa hina, saya akan terus belajar, termasuk belajar kepada
anda).
asahan.aa


- Original Message -
From: kRikil [EMAIL PROTECTED]
To: BISAI [EMAIL PROTECTED]
Sent: Wednesday, August 17, 2005 10:49 AM
Subject: Re: Fw: [budaya_tionghua] OOT. Biasakan dan berusahalah berbahasa
yang baik.OOT.



 Take you easy baby!
 asahan.aa



 *
 Kalau mensitir daei bahasa asing harus pakai bahasa yang baik dan
 benar juga  :-)

 Take it easy baby

 salam,
 bill










.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.
Yahoo! Groups Links









 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
font face=arial size=-1a 
href=http://us.ard.yahoo.com/SIG=12hm1ghj2/M=323294.6903899.7846637.3022212/D=groups/S=1705329729:TM/Y=YAHOO/EXP=1124291941/A=2896125/R=0/SIG=11llkm9tk/*http://www.donorschoose.org/index.php?lc=yahooemail;Take
 a look at donorschoose.org, an excellent charitable web site for anyone who 
cares about public education/a!/font
~- 

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: 

Re: [budaya_tionghua] Re: Cino medan e: Tionghoa bagi Moh. Yamin

2005-08-04 Terurut Topik Handoko Prasodjo
Aslinya diambil dari mana Pak? bahasanya kok agak aneh. Saya punya buku
riwayat hidup beliau, tapi lupa simpan dimana, atau mungkin disimpan salah
satu teman saya yang minjam he he he. Dalam perioda tersebut kalau saya
tidak salah ingat, juga masa berdirinya Pura Paku Alaman. Sayang rumah
Secodiningratan kini sudah punah, kalau tidak keliru ayah saya pernah
tunjukkan pas di tanjakan Jl Sayidan, sebelah utara jalan, lantainya marmer
putih. Apakah benar yang itu Pak Hadi? (kalau masih ingat)

Han

- Original Message -
From: RM Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED]
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Sent: Friday, August 05, 2005 3:44 AM
Subject: [budaya_tionghua] Re: Cino medan e: Tionghoa bagi Moh. Yamin


 --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Handoko Prasodjo

 [EMAIL PROTECTED] wrote:
  From: yasuaki_kurata05 [EMAIL PROTECTED]
 
  Cuma meluruskan, Setjodiningrat bukan di Solo tapi di Yogya, nama
 Cinanya
  saya pas lupa. Pangkatnya Bupati dan sampai sebelum Orba masih ada
 nama
  jalan Secodiningratan di Yogya. Tahun 1980 dan 1998 Yogya selamat
 dari
  kerusuhan.
 --
 RMDH: nama Tionghoa pangeran Setyodiningrat adalah TAN JING SIN.
 Inilah sejarah hidup beliau:

  Hal-ikhwal yang mencuat dalam latar belakang protagonis ceritera
 ini adalah semangat pembaurannya.  Pergaulan luasnya dengan orang
 berbagai etnis, cintanya yang sama terhadap budaya berpusparagam -
 Kanjeng Raden Tumenggung Secodiningrat (1760-1831) merupakan yang
 barangkali dapat menjadi contoh layak untuk bangsa Indonesia
 sehubungan upayanya mengukuhkan tersusunnya persatuan di antara para
 warganya dalam rangka menyadarakan secara maujud cita-cita mulia
 reformasi ibu pertiwi kita.

   Niscaya ketika masih kecil, dikenal dengan nama Tan Jin Sing,
 lantas menjadi wiraswastawan sukses yang sewaktu berusia 30 tahun,
 mencapai pangkat Chinesche Kapitein (Kapten Cina) di Kedu, Jawa
 Tengah.  Beberapa tahun kemudian, menjabat dengan pertanggungjawaban
 serupa di Yogyakarta.  Lantaran sudah terjun dalam kancah politik,
 demikianlah mempertaruhkan jiwa serta hartanya, membantu Pangeran
 Suroyo dan Sri Sultan Raja memperoleh kenbali singgasana kiani
 Ngayogyakarta Hadiningrat, lalu dinobatkan dengan gelar Khalifah
 Ngabdurrachman Sri Sultan Hamengkubuwono III.  Sesudah itu, Kapten
 Tan Jin Seng dilantik sebagai pembantu utama diraja dengan gelar
 rudah keningratan Raden Tumenggung Secodiningrat, walaupun masih
 mempertahankan kedudukannya sebagai Kapten Cina Yogyakarta.

   Akibatnya, K.R.T. Secodiningrat sepanjang hidupnya dianggap orang
 Jawa, Tionghoa maupun Eropa seorang keturunan Tionghoa, suatu
 praduga rancu yang hingga dewasa ini masih dianut sebahagian rakyat
 jelata Jawa.

   Sementangpun, keunikan riwayatnya, yaitu bahwa K.R.T.
 Secodiningrat dilahirkan di desa Kalibeber, Wonosobo, dalam keluarga
 berkulasentana Jawa dan, oleh karena ayahnya wafat ketika masih
 menjejaki masa kanak-kanaknya, lantas diangkat anak oleh Tek Yong
 yang sangat akrab dengan kulawangsanya.  Ibunya R.A. (Raden Ayu)
 Patrawijaya, salah satu putri R.M. Kunting, keturunan ke-tiga Sri
 Paduka Sunan Mataram Mangkurat Agung (Tegal Arum), dari ibunya
 belajar tata-istiadat dan kromo inggil/bagongan Kraton Jawa sentiasa
 tanpa mengetahui sedikitpun identitas sebenarnya wanita yang begitu
 menyayanginya.   Dari keluarga angkat Tionghoanya, mengkaji resam-
 rasam serta bahasa tamaddun Cina.   Bahasa Melayu dan Jawa
 madya/ngoko terserap melalui percakapan sehari-hari dengan kawan-
 kawan dan para pembantunya.

   K.R.T. Secodiningrat bisa menyesuaikan diri dengan mudah ke dalam
 tiga dunia, yakni: Tionghoa, Jawa dan Eropa Barat, orang Barat yang
 mengenalnya sebagai karib atau musuh mengakui tingkat tinggi
 kedhyaksaan dan kepandaiannya.  Orang-orang Tionghoa bergagasan
 K.R.T. Secodiningrat mempunyai bakat dalam hal memadukan antara
 kepiawaian Cina dan unggah-ungguh (sopan-santun) Jawa.  Adapun
 mereka yang tidak senang kepadanya, acapkali menyindirkannya dengan
 ungkapan berlanggam senada: Cino wurung, Jowo tanggung, Londo pun
 durung atau dengan kata lain, Cina ya tidak lagi, Jawa ya tanggung,
 jadi Belanda pun belum.  Sebagai Bupati Yogyakarta, K.R.T.
 Secodiningrat berusha keras agar Kesultanan ini dapat maju dan jadi
 makmur, namun manakala mulai menunjukkan tanda-tanda sukses,
 terjadinya gejolak-gejolak politis mengganggu-gugat sebagian banyak
 upaya rajinnya.

   Semenjak tahun 1798, Inggris sudah terlibat perang dahsyat melawan
 Perancis di bawah kuasa Napoleon Bonaparte, pertempuran-pertempuran
 konon siap membentang ke Asia.   Kerajaan Belanda telah menyerahkan
 diri pada Perancis, alhasil, Hindia Belanda Timur yang saat itu
 dipimpin Gubernur-Jenderal Willem H. Daendels, sesuai ketentuan syah
 wajib menyerah pada hak kedaulatan wilayah Perancis.  Letnan-
 Jenderal koloni Permukiman Perselatan yang berpangkal di Melaka,
 semenanjung Melayu, Sir Thomas Stamford Raffles, langsung diberi
 prerogatif memprakarsai dan

Re: [budaya_tionghua] Nama kecil maybe (Re: sebutan kong co, mak co, kong cau dan mak cau)

2005-07-14 Terurut Topik Handoko Prasodjo





Betul, tapitak apa. Beberapa teman sudah beri 
bermacam jawabannya. Makasih

Han

  - Original Message - 
  From: 
  Rinto 
  Jiang 
  To: budaya_tionghua@yahoogroups.com 
  
  Sent: Thursday, July 14, 2005 10:54 
  AM
  Subject: Re: [budaya_tionghua] Nama kecil 
  maybe (Re: sebutan kong co, mak co, kong cau dan mak cau)
  Mas Handoko, waduh sori, kurang memperhatikan, apakah yang 
  dimaksud adalah mama dari papa anda, berarti nenek anda? Saya kira adalah mama 
  anda sendiri. Kalau nenek anda, tidak mungkin bukan papa anda memanggil dengan 
  nama kecil. Haha. Maaf, tidak ada maksud ofensif.Kalau nenek anda, 
  sangat mungkin panggilan papa anda kepadanya itu adalah nia.Rinto 
  JiangHandoko Prasodjo wrote: 
  



Wah sayang, narasumbernya sudah habis, tapi 
terima kasih bung Rinto.

Han

  - 
  Original Message - 
  From: 
  Rinto Jiang 
  To: 
  budaya_tionghua@yahoogroups.com 
  
  Sent: 
  Wednesday, July 13, 2005 2:42 PM
  Subject: 
  [budaya_tionghua] Nama kecil maybe (Re: sebutan kong co, mak co, kong cau 
  dan mak cau)
  Handoko menulis :
  Papah saya memanggil mamahnya 
  dengan sebutan SINAI (ejaan bhs Ind), ini jarang sekali saya dengar di 
  keluarga lain yang saya kenal. Dari bahasa apa ya?
  
  HanRinto 
  Jiang :Mungkin saja itu nama kecil mama anda, atau panggilan mesra 
  orang tua anda. Mungkin juga nama mama anda dalam lafal dialek. Bila tahu 
  karakter mandarin nama mama anda mungkin dapat diketahui hubungannya. 
  Nai untuk wanita pada umumnya (setahu saya) adalah dialek 
  Hokkian/Tiochiu dari nama mandarin lian2 yang sangat merupakan nama yang 
  sangat umum untuk wanita Tionghoa.Rinto Jiang.: 
  Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :..: Kunjungi 
  website global : http://www.budaya-tionghoa.org 
  :..: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua 
  :..: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] 
  :. 


.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.



  
  





  
  
  YAHOO! GROUPS LINKS



  Visit your group "budaya_tionghua" on the web.
  To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED]
  Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.



  









Re: [budaya_tionghua] Tata krama panggilan dalam keluarga Tionghoa (Re: sebutan kong co, mak co, kong cau dan mak cau)

2005-07-14 Terurut Topik Handoko Prasodjo





From: Steve Haryono 

  Kepada paman/bibi yang waktu itu masih muda 
  (remaja) mereka yang merasa keberatan dipanggil encek/kouw/ncim dsb, mungkin 
  pada waktu itu lebih kerenan kalau dipanggil oom dan tante.
  
  Saya punya teman berwajah "sangat 
  Cina", punya isteri seorang "jawa banget", cantik/manis tapi hitam sehingga 
  amat kontraslah kalau bepergian bersama. Suatu saat saya ikut mereka 
  mengunjungi saudara2nya dari pihak suami - saya terpana ketika keponakan2nya 
  memanggil encim pada isterinya yang amat jawa itu. Saya amat terkesan kepada 
  tata cara yang mereka berlakukan itu. Di keluarga saya (papah pendidikan 
  belanda) kami tetap menggunakan panggilan cara hokian sepanjang yang kami 
  kenal, tetapi kalau terhadap isteri beberapa adik saya yang jawa - 
  pemanggilannya lalumenggunakan tante. Saya jadi malu ha ha 
  ha.
  
  han


.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.



  
  





  
  
  YAHOO! GROUPS LINKS



  Visit your group "budaya_tionghua" on the web.
  To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED]
  Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.



  









Re: [budaya_tionghua] Re: Fwd: CengHo di National Geographic Indonesia Juli

2005-06-27 Terurut Topik Handoko Prasodjo
From: rafinaharahap [EMAIL PROTECTED]
 Seingat saya, ekspedisi Laksamana Cheng Ho ini tidak diajarkan dalam
 pelajaran sejarah di SMP dulu. Aneh kan, ekspedisi seakbar ini, dan
 singgah di Nusantara pula, bisa2nya tidak ada dalam pelajaran sejarah.
 Padahal Cheng Ho tidak menjajah (penaklukkan), berbeda dengan
 ekspedisi negara2 Eropa Barat.

Anda di SMP tahun berapa? seingat saya banyak sekali data sejarah Indonesia
justru diambil dari literatur2 yang tersimpan di Tiongkok sana dari antara
lain catatan muhibah Laksamana Cheng Ho dan beberapa penulis dari Tiongkok
yang sempat mampir di beberapa bandar/kerajaan di Indonesia seperti misalnya
Fa Hin. CMIIW

 Lalu pembantaian 10.000 (?)orang Cina oleh Gubernur Jenderal VOC pada
 Oktober 1740 di Glodok, apakah masuk dalam pelajaran sejarah? Entah
 dalam pelajaran SMP sekarang, moga2 ada.

Masuk juga karena peristiwa ini dampaknya menimbulkan perlawan kuat yang
sempat menggetarkan pusat kerajaan di kartasura (?) dan VOC. Mungkin masih
ingat julukan sunan kuning?

Han





.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [budaya_tionghua] Topik agama, pembauran dan pernikahan lintas agama (Pernikahan: Hukum Agama Vs Hukum Negara)

2005-05-05 Terurut Topik Handoko Prasodjo





Perdebatan agama yang terjadi disini dalam konteks 
ini, memang melebar, memanas, dan sering berkembang menjadi tidak logis. Yang 
terakhir, yang tidak logis karena asal jawab, memang amat membosankan. Tetapi 
kalau perdebatan berjalan dengan logis, meskipun panas tetap bisa 
dinikmati.
Jadi saya akan merasa sangat kehilangan apabila 
beberapa topik perdebatan diharamkan disini karena menyangkut sara maupun 
politik. Seperti yang disebutkan oleh bung Akhmad BS mengenai masalah jargon 
nasakom jiwaku dan nasakom bersatu, saya masih terlalu kecil saat itu untuk bisa 
beropini. Demikian juga perbedaan doktrin (ideologi) yang dipertentangkan antara 
Baperki dan LPKB, saya bisa tahu dari milis ini juga. Jadi menurut saya selama 
masih ada kaitannya dengan masalah tionghua di tanah air biar perdebatan terus 
berjalan, "penonton" dan admin biar jadi wasitnya.

Han

- Original Message - 

  From: 
  Akhmad Bukhari 
  Saleh 
  To: budaya_tionghua@yahoogroups.com 
  
  Sent: Thursday, May 05, 2005 12:45 
  AM
  Subject: Re: [budaya_tionghua] Topik 
  agama, pembauran dan pernikahan lintas agama (Pernikahan: Hukum Agama Vs Hukum 
  Negara)
  
  Sebetulnya Nana lauwteeada 
  betulnya.
  
  Memang Rinto congkoan bilang agama, pembauran 
  dan kawin lintas agama boleh dibahas sepanjang masih ada hubungannya dengan 
  ke-Tionghoa-an. 
  Tetapi ke-Tionghoa-an di milis ini hendaklah 
  betul-betul dalam kontekskebudayaan Tionghoa.
  
  Soal agama, sejak awal milis ini, selalu 
  disajikan dalam bentuk memancing perang agama. Lagi pula pembahasan agama yang 
  betul-betul tidak memancing perang agama dan dengan yang provokasi, bedanya 
  tipis sekali. 
  Jadi sebaiknya, seperti sejak awal milis ini 
  telah loohoe usulkan, soal agama dihindari pembahasannya di milis 
  ini.
  
  Soal pembauran, karena istilah ini, bersama 
  istilah "asimimilasi"sempat menjadi jargon yang salingk 
  ontradiktif di jaman Orla antara pihak komunis dan anti komunis, maka 
  pembahasannya selalu menjadi perdebatan politis yang memanas. 
  Memang di jaman sekarang kita tidak bisa 
  merasakan perbedaan misalnya antara jargon "nasakom bersatu" dengan "nasakom 
  jiwaku". Tetapi di jaman itu orang bisa saling berbunuhan memperdebatkan kedua 
  jargon itu. Begitu pula, antara Baperki dan LPKB dirasakan generasi sekarang 
  sepertinya hanya perbedaan antara PITI dan INTI misalnya. Tetapi keturunan 
  tokoh2nya di jaman itu, nyatanya sampai sekarang masih menyandang "dendam 
  turunan".
  Jadi sebaiknya soal pembauran, kalau 
  konteksnya bukan betul-betul soal kebudayaan Tionghoa, juga tidak perlu 
  dibahas
  
  Soal kawin lintas agama (bukan kawin lintas 
  suku lho), karena di masyarakat Indonesia selama beberapa tahun ini menjadi 
  topik pertengkaran yang 'panas' pada berbagai strata, ya pemerintahan, ya 
  legislatif, ya kalangan ulama, ya masyarakat awam, maka juga sebaiknya 
  dihindari. 
  Kecuali yang betul-betul menyangkut soal 
  kebudayaan Tionghoa, misalnya kawin lintas agama yang terjadi di Tiongkok atau 
  Singapura, dan semacamnya.
  
  Sudah cukup banyak contoh di mana moderator 
  akhirnya menghunus poo kiam-nya, memotong diskusi yang melebar nggak karuan 
  pada ketiga topik itu. Cukuplah itu!
  
  Wasalam.
  
  
  
  
- Original Message - 
From: 
Rinto Jiang 
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com 

Sent: Wednesday, 04 May, 2005 
14:44
Subject: [budaya_tionghua] Topik agama, 
pembauran dan pernikahan lintas agama (Pernikahan: Hukum Agama Vs Hukum 
Negara)
Tentu saja ke-3 
macam topik tersebut diperbolehkan di milis dengan catatan masih ada 
hubungannya dengan ke-Tionghoa-an di Indonesia. Kekisruhan terjadi bila 
ajaran agama dan iman mulai dicampuradukkan dengan realita sosial 
kemasyarakatan. Satu lagi yaitu apabila opini subjektif dan pendapat pribadi 
tidak dapat diperbedakan dengan jelas dari fakta2 objektif.Sama 
dengan Bambang-xiong, paman2 saya itu juga contoh yang baik dari pembauran 
alamiah, artinya tidak dipaksa2kan oleh sistem atau kekuatan dari luar. 3 
paman saya beristrikan 2 suku Jawa dan 1 suku Batak.Rinto 
Jiang

  From: budaya_tionghua@yahoogroups.com 
  [mailto:budaya_tionghua@yahoogroups.com] 
  On Behalf Of nana sutrisnaSent: Wednesday, May 04, 2005 
  10:48 AMTo: budaya_tionghua@yahoogroups.comSubject: 
  Re: [budaya_tionghua] Fw: Pernikahan: Hukum Agama Vs Hukum 
  Negara
  Sepertinya penyebab kekisruhan sebelumnya dalam milis ini karena ada 
  postingan tentang masalah agama, pembauran dan perkawinan lintas 
  agama. saya kira alangkah baiknya postingan yang menyangkut 3 hal 
  diatas 
  dihindari.: 
  Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :..: Kunjungi 
  website global : http://www.budaya-tionghoa.org 
  :..: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua 
  :..: Jaringan pertemanan Friendster 

Re: [budaya_tionghua] Walisongo itu Cino! - Versi baru:-))

2005-02-26 Terurut Topik Handoko Prasodjo


From: Akhmad Bukhari Saleh [EMAIL PROTECTED]
 nama-nama lain yang berubah-ubah. Beberapa orang bahkan suka menghitung
 bahwa Syeh Siti Jenar pun sebetulnya salahsatu dari yang sembilan itu.

Jadi ingat Syeh Siti Jenar yang nyentrik. Terlalu OOT kah bila ada yang
membahasnya disini?

Han






 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Help save the life of a child.  Support St. Jude Children's Research Hospital's
'Thanks  Giving.'
http://us.click.yahoo.com/mGEjbB/5WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~- 

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [budaya_tionghua] Re: [t-net] Laksamana Cheng Ho - Sampokong

2005-02-26 Terurut Topik Handoko Prasodjo



- Original Message -
From: Akhmad Bukhari Saleh [EMAIL PROTECTED]

 Tetapi karena dijatuhkan oleh pemberontakan petani pimpinan Li Cu Seng,
dan
 kaisar terakhir dinasti Beng, Cong Ceng, lalu gantung diri..

 Kemudian rezim Li Cu Seng inilah yang dijatuhkan oleh orang Mancu (Ceng),
 yang memang sudah lama sebelumnya mempersiapkan diri untuk masuk menguasai
 Cina.

Rezim Li Cu Seng hanya berkuasa selama 8 hari, begitu kisah yang saya
dengar. Kaisar Ming terakhir gantung diri di bukit yang terletak di belakang
istana (kota terlarang), bukit tersebut terbentuk dari sisa-sisa tanah saat
membangun kota terlarang.

Han






 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Help save the life of a child.  Support St. Jude Children's Research Hospital's
'Thanks  Giving.'
http://us.click.yahoo.com/mGEjbB/5WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~- 

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [budaya_tionghua] Mas Handoko:Secodingratan.. Re: Melayu = Mo Lo Yeu-

2005-02-26 Terurut Topik Handoko Prasodjo


Saya pernah punya bukunya, tapi lupa simpan dimana mungkin disimpankan
teman. Waktu Rafles 'nonton' Candi Borobudur, Secodiningrat inilah  yang
menyiapkan perjalanannya.

Han

- Original Message -
From: lin_zonghe [EMAIL PROTECTED]
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Sent: Saturday, February 26, 2005 6:46 PM
Subject: [budaya_tionghua] Mas Handoko:Secodingratan.. Re: Melayu = Mo Lo
Yeu-




 Satu lagi mengenai Secodiningrat:

 Oei Hong Kian-Dokter Gigi Bung Karno
 Terbitan Gramedia kalau tidak salah

 Ada silsilahnya yang juga masih kerabat Secodiningrat

 LZH






 .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

 .: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

 .: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

 .: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.
 Yahoo! Groups Links













 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Give underprivileged students the materials they need to learn. 
Bring education to life by funding a specific classroom project.
http://us.click.yahoo.com/4F6XtA/_WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~- 

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [budaya_tionghua] Re: Melayu = Mo Lo Yeu-RM Danadono\

2005-02-24 Terurut Topik Handoko Prasodjo


From: RM Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED]
 Mengenai kebangsawanan, mang Ucup, ada keluarga Tionghoa, yang
 diangkat menjadi bangsawan tinggi diwilayah kerajaan Mataram,
 sebagai Kanjeng Bupati, dengan nama bangsawan Kanjeng Bupati
 Setyadiningrat. Wilayah kabupaten ini ada di Jogya, dengan nama
 wilayah Setyadiningratan.

Wah ini mengaduk memori lama saya. Jl. Sultan Agung yang membentang dari
perempatan Gondomanan (nama lama) hingga perempatan Tanjung, dulu namanya
adalah Jl. Secodiningratan karena disitu dulu ada rumahnya Kanjeng Bupati
Secodiningrat. Banyak nama jalan dan kampung di Yogya yang asalnya diambil
dari nama penghuninya, Jl Prawirotaman ada di kampungnya prajurit kraton
Prawirotomo, Jl Wirobrajan (kini Martadinata) ada dikampungnya prajurit
Wirobrojo, Jl Ketanggungan ada di kampungnya prajurit Katanggung, lalu
kampung Daengan adalah kampungnya prajurit Daeng, Bugisan kampungnya
prajurit Bugis, Ngampilan kampungnya abdi dalem kraton Ampil, dan ayah saya
dulu kalau mau jalan-jalan ke Malioboro nyebutnya mau ke Pecinan, karena
jalan Malioboro yang membelah kampung cina di Yogya itu dulu namanya Jl
Pecinan. Sayang, nama-nama jalan yang unik tersebut kini banyak yang tinggal
kenangan akibat diganti dengan nama-nama baru, terutama sejak orde baru
berkuasa. Mungkin itu yang mereka anggap kemajuan.

Han,
yang tinggal di kampung Tejokusuman, dekat rumah Pangeran Tejokusumo, salah
seorang perintis jurusan arsitektur UGM.






 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Give underprivileged students the materials they need to learn. 
Bring education to life by funding a specific classroom project.
http://us.click.yahoo.com/4F6XtA/_WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~- 

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: Malioboro (Re: [budaya_tionghua] Re: Melayu = Mo Lo Yeu-RM Danadono\)

2005-02-24 Terurut Topik Handoko Prasodjo


From: Akhmad Bukhari Saleh [EMAIL PROTECTED]
 Ataukah maksud Handoko-heng adalah ada seruas dari Jalan Malioboro yang
 pernah bernama Jalan Pecinan? Kalau iya, bagian yang mana?

Betul, Malioboro mulai dari Hotel Garuda hingga perempatan Gandekan, lalu
dari perempatan Gandekan ke selatan, kalau tidak salah hingga perempatan
kantor pos dulunya bernama Jl Pecinan, lalu beberapa ganti nama, kalau tidak
salah ingat ganti Margomulyo, lalu A. Yani, dan sekarang saya kurang
memperhatikan - apa masih A Yani atau malah dinamakan Malioboro semua. Nanti
coba kalau lewat saya perhatikan lagi. Terima kasih koreksinya.

Han






 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
DonorsChoose. A simple way to provide underprivileged children resources 
often lacking in public schools. Fund a student project in NYC/NC today!
http://us.click.yahoo.com/5F6XtA/.WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~- 

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/