Re: [obrolan-bandar] Re: Tegang tunggu BAILOUT vote

2008-10-04 Terurut Topik Gambler.BEJ
*Ngeshort udah ON lagi, sudah diperbolehkan lagi.*

Bambang Setiawan wrote:
 Bail out ditolak... DOW minus 700an... pada belanja deh tuh ..obral
  
 Revisi bail out plan dibuat.DOW positip 300an pada jualan yg 
 kemaren belanja
  
  
 Revisi bail out plan mau tunggu vote..DOW positip 100-200.
  
 Revisi bail out plan disetujuiDOW terus turun sampe minus 
 150an
 (Jangan - jangan ada yg ngeshort. pan udeh gak boleh.)
  
 Apa sih maunya bule-bule itu.???
  
  
 Hiawata, Winnetou ( teriak ): MUKA PUCAT LIDAHNYA 
 BERCABANG
  




[obrolan-bandar] Re: Belanja Toxic Debt Senilai USD 700 Billion - Inikah Rekapitalisasi Pasar?

2008-10-04 Terurut Topik t_bumi
--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Dean Earwicker 
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Secara tidak langsung seluruh pemegang USD (salah satunya pemerintah
 Indonesia yang cadangan devisanya dalam USD) akan kena imbas.
 
 Pak Tbumi, mo tanya nih...
 
 Apakah efek dari ekonomi US begitu hebatnya kah, sampai mempengaruhi
 fundamental emiten yang notabene cari makan dari dalam negeri, spt: 
JSMR,
 PTBA, WIKA, TLKM, GGRM, LPKR, saham infra/telco/consumer?
 
 Selain itu saya melihat bisnis Mie kocok udah outperform saham 
batubara
 tahun ini. Secara fundamental, DER =0, P/E cuma 0.5, cashflow 
sangat lancar,
 dan EPP (earning per porsi) meningkat terus, profit margin 
mendekati 100%,
 bisnis sudah puluhan tahun dan terbukti mampu melewati krismon), 
forex loss
 nihil,. Ini fakta loh.
 
 Apakah lebih baik kita invest di Mie Kocok?
 Atau bisnis trayek angkot yang dividennya 90% dari net profit?
 
 kita disini nyari duit kan, main saham bukan buat gaya-gayaan doang?
 
 Regards,
 DE
 
 note: serius saya lagi di cirebon skrg, lagi makan mie kocok..hehe 
muantaf,
 walau mesti ngantri panjang..
 
 SIP : TBUMI

Dunia ini sangat takut kepada Amerika karena negara ini boleh

dikatakan polisinya dunia yang mengawasi mulai dari militer sampai

ekonomi di dunia ini.

Profesi manusia juga harus didukung oleh bakat, contoh bila bakatnya

jadi guru maka tentu manusia tsb tak mungkin bisa jadi pedagang.

Dan tentunya profesi tsb harus disertai oleh REZEKI dari YMK.

Bakat dan REZEKI sangat penting utk kesuksesan hidup ini.

Jika porsi REZEKI hanya semangkok bubur saja tentu dlm hitungan

jam sdh lapar kembali. Jadi tak heran kenapa ada manusia yang 

harus bekerja keras tapi hidupnya hanya berkecukupan saja.

Tentu ttg jatah porsi REZEKI tsb jangan tanya ke kami, tanya saja

ke YMK.

Sebenarnya banyak emiten di BEI jadi korban resesi dari USA,

karena terjadi kepanikan sell di pasar modal. Bila terjadi

kepanikan tentu ada pihak yg dirugikan dan juga yg diuntungkan.

Ingat saja peristiwa kerusuhan Mei dimana Dollar yg harganya

sekitar Rp. 2000an bisa naik ke hampir Rp. 16000an dlm hitungan

hari saja karena terjadi kepanikan di saat itu.

Jadi kesimpulan kami : Market apa saja sangat takut dgn KEPANIKAN.

Bila ekonomi global melemah, tentu akan berdampak negatif dgn 

devisa BI karena BI tak ada pemasukan devisa dari ekportir tanah

air.



[obrolan-bandar] Wells Fargo agrees to buy Wachovia; Citi objects

2008-10-04 Terurut Topik kangduren
Wells Fargo agrees to buy Wachovia; Citi objects
Saturday October 4, 12:33 am ET
By Sara Lepro, AP Business Writer
Wells Fargo agrees to acquire Wachovia for $14.8 billion; Citigroup
demands Wachovia nix deal

NEW YORK (AP) -- A battle broke out Friday for control of Wachovia, as
Wells Fargo agreed to pay $14.8 billion for the struggling bank, while
Citigroup and federal regulators insisted that Citi's earlier and
lower-priced takeover offer go forward.

ADVERTISEMENT
The surprise announcement that Wachovia Corp. agreed to be acquired by
San Francisco-based Wells Fargo  Co. in the all-stock deal -- without
government assistance -- upended what had appeared to be a carefully
examined arrangement and caught regulators off guard.

Wells' original offer totaled about $15.1 billion, but since the value
of its shares closed down 60 cents Friday, the deal is now valued at
about $14.8 billion.

Only four days earlier, Citigroup Inc. agreed to pay $2.1 billion for
Wachovia's banking operations in a deal that would have the help of
the Federal Deposit Insurance Corp.

The head of the FDIC said the agency is standing behind the Citigroup
agreement, but that it is reviewing all proposals and will work with
the banks' regulators to pursue a resolution that serves the public
interest.

Citigroup, which demanded that Wachovia call off its deal with Wells
Fargo, said its agreement with Wachovia provides that the bank will
not enter into any transaction with any party other than Citi or
negotiate with anyone else.

Barring legal action, the future of Wachovia will be determined by the
bank's shareholders and regulators, which both have to approve a final
deal.

It was clear which they preferred Friday, as Wachovia shares climbed
as high as 80 percent.

The FDIC is talking out of both sides of its mouth, said Roger
Cominsky, partner in law firm Hiscock  Barclay's financial
institutions and lending practice. The agency says it stands behind
the deal with Citigroup because it hasn't been nixed yet, he said.
But at the same time, they are saying they are reviewing all proposals.

By law, he said the FDIC is required to find the least-costly
resolution for taxpayers. The Wells Fargo deal would not rely on any
assistance from the government.

The Federal Reserve, which has regulatory oversight of the three big
banks, said it hasn't had time to review the proposed sale of Wachovia
to Wells Fargo but will work to ensure that all creditors and
depositors of Wachovia are protected.

The Fed said regulators will be working with Wachovia and Wells Fargo
to achieve an outcome that protects all Wachovia creditors, including
depositors, insured and uninsured, and promotes market stability.

Under Wells Fargo's deal, Wachovia shareholders would receive 0.1991
shares of Wells Fargo for every share of Wachovia stock they own,
valuing Wachovia at about $7 per share. This is a nearly 80 percent
premium over the stock's Thursday closing price of $3.91. Shares
closed at $10 on Sept. 26, the last trading session before the deal
with Citigroup was announced.

This deal enables us to keep Wachovia intact and preserve the value
of an integrated company, without government support, Robert Steel,
Wachovia's president and chief executive, said in a statement.

In its planned takeover of Wachovia, Citigroup said it would assume
$53 billion worth of debt and agreed to absorb up to $42 billion of
losses from Wachovia's $312 billion loan portfolio. The FDIC agreed to
cover any remaining losses in exchange for $12 billion in Citigroup
preferred stock and warrants.

Wells' deeper and more considered due diligence has probably revealed
fewer risky assets and a larger number of higher valued assets than
originally thought, said Anant Sundaram, professor of finance at the
Tuck School of Business at Dartmouth College in an e-mail to The
Associated Press. Although it is still too early to tell, this could
presage a significant shift in market sentiment toward the value of
companies such as Wachovia, and may suggest that there has been an
overreaction in the downdraft that we saw in the past few weeks. It is
a huge shot in the arm for market confidence. It is also a signal that
market forces are capable of resolving some aspects of the crisis
without undue congressional, and hence, taxpayer, intervention.

The fight for Wachovia comes at a turbulent time for banks and
financial firms as they grapple with the ongoing credit crisis, which
led to the recent bankruptcy of Lehman Brothers Holdings Inc. and the
failure of Washington Mutual Inc.

It also comes at a time of unprecedented government intervention in
the financial markets.

Wells Fargo may have decided to make a move as the passage of the
government's financial bailout plan seemed imminent, said Donn
Vickrey, co-founder and chief analyst at Gradient Analytics.

At the time they made the decision, it looked a lot more likely that
it would pass, he said. You have the possibility of offloading these
loans at 

[obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang

2008-10-04 Terurut Topik t_bumi


--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, kecoak ganteng
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 sip : tbumi

Habis mandi janganlah lupa sikat gigi !

Dalam perjalanan hidup ini, terang dan gelap adalah hal yanh biasa biasa
saja. Yang

terpenting  jangan abu-abu saja.








RE: [obrolan-bandar] Re: bagaimana den BEI on monday?

2008-10-04 Terurut Topik JsxTrader
Iya.., trus malemnya DOW naik 300 point..., terus kita ngomel-ngomel
lagi...haha.. 

-Original Message-
From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED]
On Behalf Of icchanks
Sent: 04 Oktober 2008 11:29
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: [obrolan-bandar] Re: bagaimana den BEI on monday?

BEI on Monday pasti hancur ngikutin regional yang juga nyungsep!!!
Malah mungkin terjadi panic selling.. so Welcome 1.600 then 1.300 and
welcome back Me. Oentoeng!!!
Sekarang cuman rate cut dari fed yang bisa jadi trigger, tapi dalam
waktu dekat dak lah..
Hueh..nasib nasib,,napa gak cuci gudang yah sebelum lebaran, padahal
Mbah udah warning without Reserve!!!





[obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA !!!!

2008-10-04 Terurut Topik Break Out
KRISIS KEUANGAN SUDAH DI DEPAN MATA
 
DIAWALI DI AMERIKA TIDAK LAMA LAGI PASTI AKAN KE ASIA - KHUSUSNYA KE INDONESIA.
 
BAGI ANDA YANG MENYIMPAN DANANYA DI SEKURITAS / BROKER DALAM BENTUK REKSADANA 
DAN DISCRETIONARY FUND (DF) BERHATI-HATILAH. 
 
SEGERA AMBIL / REEDEM DANA ANDA MESKIPUN ADA PENALTYNYA.
 
JIKA TIDAK KEMUNGKINAN BESAR ANDA AKAN MENGALAMI KERUGIAN BESAR ATAU MALAH 
DANA ANDA HILANG SAMA SEKALI.
 
KARENA HANYA TNGGAL MENUNGGU WAKTU... AKAN BANYAK PERUSAHAAN SEKURITAS YANG 
BANGKRUT.
 
LOGIKANYA :
 
PERUSAHAAN SEKURITAS MENGHIMPUN DANA MASYARAKAT LEWAT PRODUK 2X MEREKA SEPERTI 
ANTARA LAIN :
 
1. REKSADANA
2. DISCRETIONARY FUND (DF) : FIXED RETURN ATAU SESUAI PERJANJIAN
 
BUKAN RAHASIA UMUM LAGI JUMLAH DANA YG TERKUMPUL DI DF JAUH LEBIH BESAR 
DARI PADA DI REKSADANA. PADAHAL DF TERSEBUT SANGAT LEMAH PERLINDUNGAN 
HUKUMNYA DIBANDNGKAN DENGAN REKSADANA ( GREY AREA )
 
DANA TERSEBUT OLEH SEKURITAS DI TEMPATKAN PADA INSTRUMEN 2X SEBAGAI BERIKUT :
1. PASAR UANG
2. FIXED INCOME
3. SAHAM ( TRADING OLEH PERUSAHAAN TERSEBUT BUKAN VIA REKSADANA )
4. DAN  DISALURKAN SEBAGAI PEMBIAYAAN ( MARGIN ) UNTUK NASABAHNYA  
    YG INGIN TRANSAKSI SAHAM.
 
PADA TAHUN 2007, PERUSAHAAN SEKURITAS BANYAK YANG SANGAT OPTIMIS DAN 
MENGINGINKAN RETURN BESAR UNTUK PRODUK 2X NYA. SEHINGGA TERJADI ALOKASI BESAR 
2X AN KE INSTRUMEN SAHAM DAN PEMBIAYAAN (MARGIN). JIKA TIDAK PERCAYA SILAHKAN 
CEK KE BEBERAPA SEKURITAS.
 
BANDINGKAN HARGA 2X SAHAM DI TAHUN 2007 VS SAAT INI 
 
BAYANGKAN.. JIKA KRISIS AMERIKA SANGAT PANJANG DAN MELANJUTKAN DAMPAKNYA KE 
ASIA / INDONESIA ( SUDAH HAMPIR PASTI ). SEHINGGA PENURUNAN BURSA KITA MAKIN 
DALAM MAKA PORTOFOLIO 2X PERUSAHAAN SEKURITAS NILAINYA AKAN SEMAKIN RENDAH
 
APALAGI DITAMBAH JIKA PERUSAHAAN SEKURITAS TIDAK MENERAPKAN MANAJEMEN RESIKO 
YANG KETAT TERHADAP PEMBIAYAAN MARGIN NASABAHNYA SEHINGGA AKAN BANYAK NASABAH 
YANG DEFAULT.
 
MAKA BAGAIMANA NASIBNYA DANA 2X MASYARAKAT YANG DIKUMPULKAN DAN DIKELOLA OLEH 
PERUSAHAN SEKURITAS TERSEBUT  
SEGERA RENUNGKAN 
 
SAYA MENGANGKAT ULASAN DI ATAS BUKAN UNTUK TUJUAN MEMPERKERUH KONDISI. TAPI 
SAYA HANYA MENGINGATKAN KAWAN KAWAN UNTUK. 
 
JANGAN MERASA AMAN. 
 
JANGAN MUDAH TERBUJUK RAYUAN ORANG 2X DI SEKURITAS YANG BILANG KONDISI 
TERKENDALI, SIMPAN SAJA TERUS DANANYA DI KAMI !!! 
PADA KENYATAANNYA NILAI DANA ANDA MENURUN TERUS.
 
PERKETATLAH MANAJEMEN RESIKO ANDA RENUNGKANLAH ILMU 2X INVESTASI YANG TELAH 
ANDA PELAJARI SEGERALAH MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN.
 
SAYA HANYA INGIN KAWAN 2X TIDAK MENGALAMI KONDISI SEPERTI KRISIS 2X PADA TAHUN 
2X YANG LAMPAU DIMANA.
 
INVESTOR YANG TERLAMBAT MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN, DIA YANG PALING 
MENGALAMI KERUGIAN DI INVESTASINYA.
 
SALAM SUKSES
 
 
 
 


  

Re: [obrolan-bandar] Re: bagaimana den BEI on monday?

2008-10-04 Terurut Topik meizal
kayanya dump-dump an barang untuk senin masih mungkin deh...apa lagi untuk 
saham2 yang underlaying nya commodity,tapi sebenernya kesempatan belanja tuh ...

bagi yang peluru nya masih ada itu juga...hehehehehehe

  - Original Message - 
  From: icchanks 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Saturday, October 04, 2008 11:46 AM
  Subject: [obrolan-bandar] Re: bagaimana den BEI on monday?


  Bukan..

  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, lytajap [EMAIL PROTECTED] wrote:
  
   
   
   Bukankah bailout disetujui setelah market DJI close?
   
   
   --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com,  bussBerry⢠
   bussindonesia@ wrote:
   
Walaupun proses bailout disetujui, knapa dji turun?


Powered by  bussBerry®
buss offers a comprehensive  holistic proven business model for 
   entrepreneurs interested to own a long-term and sustainable 
   distribution business.

www.buss-life.com
   
  



   

Re: [obrolan-bandar] Re: Tegang tunggu BAILOUT vote

2008-10-04 Terurut Topik meizal
bule nya udah pada stress pak :D

bailout di approve,eh malah data pengengguran juga keluar,buruk banget 
lagiemang sensitif sekali ya situasi nya disono,dari data di cnbc sih 6.1% 
jobless rate nya sono.keliatan banget kalo investor di sana sudah sangat 
depresi dalam menyikapi informasi hehehe...mereka lebih dominan untuk memasang 
posisi berdasarkan informasi negatif ( Sell ), padahal news bailout itu juga 
kan harus nya berita positif besar yang matrial, tapi buktinya dow 
minus...heheheh

jangan2 kondisi buy when there's blood on the street itu yang seperti ini ya

atau yang kata charles dow :
Aggressive buying from distressed seller's-- ya sekarang ini.
bukti nya profesional buying udah mulai tu...komandan nya Mr.WB, yang 
disinggung mulu dari kemarin ma temen lain hehehehehe...Moga2 Gitu deh :p

hehehehe...just my wish


  - Original Message - 
  From: Bambang Setiawan 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Saturday, October 04, 2008 9:59 AM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Tegang tunggu BAILOUT vote


Bail out ditolak... DOW minus 700an... pada belanja deh tuh ..obral

Revisi bail out plan dibuat.DOW positip 300an pada jualan yg 
kemaren belanja


Revisi bail out plan mau tunggu vote..DOW positip 100-200.

Revisi bail out plan disetujuiDOW terus turun sampe minus 
150an
(Jangan - jangan ada yg ngeshort. pan udeh gak boleh.)

Apa sih maunya bule-bule itu.???


Hiawata, Winnetou ( teriak ): MUKA PUCAT LIDAHNYA 
BERCABANG


--- On Fri, 10/3/08, Rei [EMAIL PROTECTED] wrote:

  From: Rei [EMAIL PROTECTED]
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Tegang tunggu BAILOUT vote
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
  Date: Friday, October 3, 2008, 9:40 PM


  Dow tetap minus walau bailout sdh disetujui... nah lho :-)


  2008/10/4 kangduren [EMAIL PROTECTED] com

Yes 254, no 167

--- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, jos_martino 
jos_martino@ ...
wrote: 


 Hayo ...ketahuan belum pada tidur..he..he. .he..yg udah pegang 
barang 
 pasti TEGANG tapi jangan dikocok dulu ya...Ntar hari Senin ajah 
 EJAKULASInya.
 



   



   

Re: [obrolan-bandar] Re: Tegang tunggu BAILOUT vote...PASSED

2008-10-04 Terurut Topik ERTE
Mungkin bule2 itu monitor ob juga. Banyak yg nungguin bailout di pass dgn 
harapan senin bei langsung ngaceng. Bd dj lagi send fear ke bei biar ngerasain 
nyungsep jg. Masa maunya terima  kelar aja? Ntar senin setelah dj naik baru 
giliran bei selasa ngaceng. Kecuali bd bei berani independent tdk terpengaruh 
dj. He ... He ...
*Ngarep mode : on*
--Original Message--
From: JsxTrader
Sender: obrolan-bandar@yahoogroups.com
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
ReplyTo: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Tegang tunggu BAILOUT vote...PASSED
Sent: Oct 4, 2008 9:00 AM

Udah pada gila tuh orang2.., masak tutupnya minus pekgo lebih sih???!! Ah Itu 
mah ngeledek.., kalo gua jadi bush gua batalin tu bailout.., bener2 ngga pada 
tau diuntung..., haha..., ampun dah...


--Original Message--
From: Odink
Sender: obrolan-bandar@yahoogroups.com
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
ReplyTo: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Sent: Oct 4, 2008 04:36
Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Tegang tunggu BAILOUT vote...PASSED

heheee.. bursa eropa ketipu dong ya..

On 10/04/2008 1:30 AM, JsxTrader wrote:
 Tuh, udh minus -34!!  Sell on news?? Alah..., dasar gokil aja tuh bule.. 
 Cape2 gua begadang..., hahaha
 



+ +
+ + + + +
Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus 
kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
+ + + + +
+ +Yahoo! Groups Links





Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network


+ +
+ + + + +
Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus 
kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
+ + + + +
+ +Yahoo! Groups Links





Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

[obrolan-bandar] Re: Tegang tunggu BAILOUT vote / Londho

2008-10-04 Terurut Topik gavriel ardian
Berhubung semua mata sedang menuju ke US maka 30 menit akhir sesi US dibikin 
minus supaya ntar senin Asian Market ikut minus jadi bule-bule bisa belanja 
barang di Asia dgn harga murah, trus senin US dibikin positip jadi selasa 
bule-bule bisa jualan karena Asian Market ikut positip oleh pembelian yg 
dilakukan orang2 asia karena ikut2an tapi telat...?Didi Kempot berkata: Londho 
Edan Ora Kathokan...!!



To: [EMAIL PROTECTED]: [EMAIL PROTECTED]: Fri, 3 Oct 2008 19:59:22 
-0700Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Tegang tunggu BAILOUT vote









Bail out ditolak... DOW minus 700an... pada belanja deh tuh ..obral
 
Revisi bail out plan dibuat.DOW positip 300an pada jualan yg kemaren 
belanja
 
 
Revisi bail out plan mau tunggu vote..DOW positip 100-200.
 
Revisi bail out plan disetujuiDOW terus turun sampe minus 150an
(Jangan - jangan ada yg ngeshort. pan udeh gak boleh.)
 
Apa sih maunya bule-bule itu.???
 
 
Hiawata, Winnetou ( teriak ): MUKA PUCAT LIDAHNYA BERCABANG
 --- On Fri, 10/3/08, Rei [EMAIL PROTECTED] wrote:
From: Rei [EMAIL PROTECTED]Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Tegang tunggu 
BAILOUT voteTo: [EMAIL PROTECTED]: Friday, October 3, 2008, 9:40 PM



Dow tetap minus walau bailout sdh disetujui... nah lho :-)
2008/10/4 kangduren [EMAIL PROTECTED] com





Yes 254, no 167--- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, jos_martino 
jos_martino@ ...wrote: 
 Hayo ...ketahuan belum pada tidur..he..he. .he..yg udah pegang barang  
 pasti TEGANG tapi jangan dikocok dulu ya...Ntar hari Senin ajah  
 EJAKULASInya. 
 





_
Manage multiple email accounts with Windows Live Mail effortlessly.
http://www.get.live.com/wl/all

[obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street Crash of 1929

2008-10-04 Terurut Topik y_dizz

Wah, Pak Hendrik nostalgia ke masa lalu nih...

Ada yg ngomongin Dow Jones tahun 1929 ya? Jadi teringat Black 
Thursday dan Black Tuesday. Mungkin bila dilihat artikel yang satu 
ini: http://id.wikipedia.org/wiki/Runtuhnya_Wall_Street_1929


SIAP2 BULU KUDUK ANDA MERINDING SAAT MENDENGAR CERITA INI

Setelah periode 5 tahun yang mengagumkan dimana indeks Dow Jones
Industrial Average (DJIA) mencapai puncaknya di angka 381.17 pada
tanggal 3 September 1929, pasar kemudian menukik turun dengan cepat
selama sebulan hingga turun sebesar 17%. Lalu kemudian pasar pulih
kembali minggu berikutnya meskipun tidak mencapai 50% dari penurunan
yang terjadi pada minggu sebelumnya. Sayang, pulihnya pasar hanya
berlangsung sekejap saja, dan setelah itu kembali menukik turun dengan
tajamnya pada hari Kamis tanggal 24 Oktober 1929 (sehingga disebut
Black Thursday atau Kamis Hitam). Kurang lebih tiga belas juta saham
ditransaksikan pada hari itu, dan menjadi rekor transaksi di AS.

Pada hari Jum'at tanggal 25 Oktober jam 13.00, beberapa pimpinan bank
terkemuka di Wall Street mengadakan pertemuan guna mencari jalan keluar
untuk mengatasi kepanikan pada lantai perdagangan di bursa NYSE. Hadir
dalam pertemuan tersebut Thomas W. Lamont, wakil pimpinan Morgan Bank;
Albert Wiggin, pimpinan Chase Manhattan Bank; dan Charles E. Mitchell,
presiden dari Citibank. Mereka kemudian menunjuk Richard Whitney, wakil
presiden dari bursa untuk mewakili mereka. Dengan adanya dukungan penuh
dari perbankan terkemuka di Wall Street, Whitney menempatkan penawaran
(bid) atas saham U.S. Steel dalam jumlah lot yang besar sekali pada
harga diatas harga pasar. Sewaktu para pialang terpesona oleh tindakan
Whitney ini, ia pun kembali melakukan penawaran yang serupa pada
saham-saham unggulan ( saham bluechip) . Taktik ini serupa dengan taktik
yang digunakan guna mengakhiri kepanikan pada 1907, dan berhasil meredam
penurunan harga lebih dalam lagi pada hari itu. Namun itu semua ternyata
hanya berlangsung sementara saja.

Sepanjang akhir pekan, kejadian tersebut didramatisasi oleh surat kabar
keseluruh Amerika. Pada hari Senin tanggal 28 Oktober kian banyak
investor yang memutuskan untuk keluar dari bursa dengan menjual
kepemilikan sahamnya dan kejatuhan harga makin menjadi-jadi hingga
mencapai penurunan sebesar 13% pada indeks Dow pada hari itu. Keesokan
harinya pada tanggal 29 Oktober 1929 terjadilah apa yang dinamakan
Black Tuesday (Selasa Hitam) dimana terjadi transaksi 16,4 juta saham,
suatu angka yang memecahkan rekor yang dibuat 5 hari sebelumnya dan ini
tidak pernah terjadi lagi hingga tahun 1969.

Richard Salsman menulis bahwa pada tanggal 29 Oktober tersebut beredar
suatu desas-desus bahwa presiden Herbert Hoover tidak akan melakukan
veto atas Smoot-Hawley Tariff dan ini membuat harga saham makin jatuh
lebih dalam lagi [4] William C. Durant bersama-sama anggota keluarga
Rockefeller dan raksasa industri finansial lainnya melakukan pembelian
sejumlah besar saham guna menunjukkan kepada publik kepercayaan mereka
atas pasar , namun upaya mereka gagal menghentikan jatuhnya harga pasar.
DJIA mengalami penurunan sebesar 12% lagi pada hari itu. Alat pencatat
transaksi tidak berhenti bekerja hingga pukul 19.45 hari itu. Pasar
mengalami kerugian sebesar 14 milyar USD pada hari itu, sehingga total
kerugian pada minggu itu telah mencapai nilai 30 milyar USD, 10 kali
lipat dari anggaran belanja tahunan pemerintah federal Amerika Serikat,
dan lebih besar dari seluruh biaya yang dikeluarkan oleh Amerika guna
membiayai Perang Dunia II .[5]

Angka terendah sementara dicapai pada tanggal 21 November, dengan angka
penutupan Dow pada angka 198.6. Pasar mengalami pemulihan sementara
untuk beberapa bulan pada angka tersebut dengan dicapainya kenaikan pada
Dow hingga mencapai puncaknya pada angka 294.0 di bulan April 1930.
Pasar mulai bangkit kembali pada bulan April 1931 namun tidak sampai
akhir tahun 1932 dimana indeks Dow ditutup pada angka 41.22 pada tanggal
8 Juli, yang merupakan penurunan sebesar 89% dihitung dari puncak indeks
sebelumnya. Ini adalah nilai pasar yang terendah sejak abad ke 19..[6]

Dalam penelitiannya, Salsman menyatakan bahwa hingga bulan April 1942,
harga saham Amerika baru mencapai 75% dibawah puncak harga pada tahun
1929 dan tidak pernah mencapai kembali pada tingkat harga tersebut
hingga bulan November 1954—atau seperempat abad setelahnya.[4]

Kehancuran tersebut terjadi setelah ledakan spekulatif yang terjadi pada
periode tahun 1920an dimana jutaan warga Amerika melakukan investasi
besar-besaran pada bursa saham, hingga menggunakan dana pinjaman guna
membeli saham. Pada bulan Agustus 1929, para pialang secara teratur
memberikan pinjaman bagi investor kecil melebihi dari 2/3 nilai saham
yang dibeli investor kecil tersebut. Sebanyak 8,5 milyar USD disalurkan
sebagai pinjaman, lebih besar dari jumlah uang yang beredar di Amerika
saat itu. [7] Meningkatnya harga saham merangsang orang untuk melakukan
investasi , mereka berharap harga saham akan 

Re: [obrolan-bandar] Re: Tegang tunggu BAILOUT vote...PASSED

2008-10-04 Terurut Topik ERTE
Mungkin bule2 itu monitor ob juga. Banyak yg nungguin bailout di pass dgn 
harapan senin bei langsung ngaceng. Bd dj lagi send fear ke bei biar ngerasain 
nyungsep jg. Masa maunya terima  kelar aja? Ntar senin setelah dj naik baru 
giliran bei selasa ngaceng. Kecuali bd bei berani independent tdk terpengaruh 
dj. He ... He ...
*Ngarep mode : on*
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: JsxTrader [EMAIL PROTECTED]

Date: Sat, 4 Oct 2008 02:00:33 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Tegang tunggu BAILOUT vote...PASSED


Udah pada gila tuh orang2.., masak tutupnya minus pekgo lebih sih???!! Ah Itu 
mah ngeledek.., kalo gua jadi bush gua batalin tu bailout.., bener2 ngga pada 
tau diuntung..., haha..., ampun dah...


--Original Message--
From: Odink
Sender: obrolan-bandar@yahoogroups.com
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
ReplyTo: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Sent: Oct 4, 2008 04:36
Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Tegang tunggu BAILOUT vote...PASSED

heheee.. bursa eropa ketipu dong ya..

On 10/04/2008 1:30 AM, JsxTrader wrote:
 Tuh, udh minus -34!!  Sell on news?? Alah..., dasar gokil aja tuh bule.. 
 Cape2 gua begadang..., hahaha
 



+ +
+ + + + +
Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus 
kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
+ + + + +
+ +Yahoo! Groups Links





Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network


+ +
+ + + + +
Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus 
kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
+ + + + +
+ +Yahoo! Groups Links





Re: [obrolan-bandar] bagaimana den BEI on monday?

2008-10-04 Terurut Topik ari alex ari
Saat bersamaan diinformasikan Dep. Tenga Kerja merkea...jumlah PHK selama bulan 
Sept 2008 sebanyak 159 ribu 

 bussBerry™ [EMAIL PROTECTED] wrote:  Walaupun proses bailout 
disetujui, knapa dji turun? 


Powered by  bussBerry® 
buss offers a comprehensive  holistic proven business model for entrepreneurs 
interested to own a long-term and sustainable distribution business. 

www.buss-life.com

   

   
-
  New Email addresses available on Yahoo!  
 Get the Email name you#39;ve always wanted on the new @ymail and @rocketmail.
Hurry before someone else does!

Re: [obrolan-bandar] Re: Tegang tunggu BAILOUT vote...PASSED

2008-10-04 Terurut Topik Furin Ongko
hmm ini artinya hari senin BEI akan latah yah ?
jadi red juga kah ?

Furin Ongko


[obrolan-bandar] Re: Buffett Says It's Time to Be Greedy

2008-10-04 Terurut Topik Helmi S
Jika Buffet membeli saat saham SEDANG turun, investor retail kepepet
pun sudah rata2 seperti Buffet.

Ada perbedaan jelas antara beli di BOTTOM dan beli saham yang BELUM
KETEMU BOTTOM, kalau belum jumpa bottom nya mending tunggu saat bottom
terbentuk kan?

Be Wise..




--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, indf2000 [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Buffett Says It's Time to Be Greedy
 By Jim Mueller 
 October 1, 2008 
 Comment (0) 
 Recommend (5)
 I will tell you how to become rich. ... Be fearful when others are
greedy. Be greedy when others are fearful. -- Warren Buffett




Re: [obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street Crash of 1929

2008-10-04 Terurut Topik lim juherina

SIAP2 BULU KUDUK ANDA MERINDING SAAT MENDENGAR CERITA INISetelah periode 5 
tahun yang mengagumkan dimana indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) 
mencapai puncaknya di angka 381.17 pada tanggal 3 September 1929, pasar 
kemudian menukik turun dengan cepat selama sebulan hingga turun sebesar 17%. 
Lalu kemudian pasar pulih kembali minggu berikutnya meskipun tidak mencapai 50% 
dari penurunan yang terjadi pada minggu sebelumnya. Sayang, pulihnya pasar 
hanya berlangsung sekejap saja, dan setelah itu kembali menukik turun dengan 
tajamnya pada hari Kamis tanggal 24 Oktober 1929 (sehingga disebut Black 
Thursday atau Kamis Hitam). Kurang lebih tiga belas juta saham 
ditransaksikan pada hari itu, dan menjadi rekor transaksi di AS.

Pada hari Jum'at tanggal 25 Oktober jam 13.00, beberapa pimpinan bank terkemuka 
di Wall Street mengadakan pertemuan guna mencari jalan keluar untuk mengatasi 
kepanikan pada lantai perdagangan di bursa NYSE. Hadir dalam pertemuan tersebut 
Thomas W. Lamont, wakil pimpinan Morgan Bank; Albert Wiggin, pimpinan Chase 
Manhattan Bank; dan Charles E. Mitchell, presiden dari Citibank. Mereka 
kemudian menunjuk Richard Whitney, wakil presiden dari bursa untuk mewakili 
mereka. Dengan adanya dukungan penuh dari perbankan terkemuka di Wall Street, 
Whitney menempatkan penawaran (bid) atas saham U.S. Steel dalam jumlah lot yang 
besar sekali pada harga diatas harga pasar. Sewaktu para pialang terpesona oleh 
tindakan Whitney ini, ia pun kembali melakukan penawaran yang serupa pada 
saham-saham unggulan ( saham bluechip) . Taktik ini serupa dengan taktik yang 
digunakan guna mengakhiri kepanikan pada 1907, dan berhasil meredam penurunan 
harga lebih dalam lagi pada hari itu.
 Namun itu semua ternyata hanya berlangsung sementara saja.

Sepanjang akhir pekan, kejadian tersebut didramatisasi oleh surat kabar 
keseluruh Amerika. Pada hari Senin tanggal 28 Oktober kian banyak investor yang 
memutuskan untuk keluar dari bursa dengan menjual kepemilikan sahamnya dan 
kejatuhan harga makin menjadi-jadi hingga mencapai penurunan sebesar 13% pada 
indeks Dow pada hari itu. Keesokan harinya pada tanggal 29 Oktober 1929 
terjadilah apa yang dinamakan Black Tuesday (Selasa Hitam) dimana terjadi 
transaksi 16,4 juta saham, suatu angka yang memecahkan rekor yang dibuat 5 hari 
sebelumnya dan ini tidak pernah terjadi lagi hingga tahun 1969.

Richard Salsman menulis bahwa pada tanggal 29 Oktober tersebut beredar suatu 
desas-desus bahwa presiden Herbert Hoover tidak akan melakukan veto atas 
Smoot-Hawley Tariff dan ini membuat harga saham makin jatuh lebih dalam lagi 
[4] William C. Durant bersama-sama anggota keluarga Rockefeller dan raksasa 
industri finansial lainnya melakukan pembelian sejumlah besar saham guna 
menunjukkan kepada publik kepercayaan mereka atas pasar , namun upaya mereka 
gagal menghentikan jatuhnya harga pasar. DJIA mengalami penurunan sebesar 12% 
lagi pada hari itu. Alat pencatat transaksi tidak berhenti bekerja hingga pukul 
19.45 hari itu. Pasar mengalami kerugian sebesar 14 milyar USD pada hari itu, 
sehingga total kerugian pada minggu itu telah mencapai nilai 30 milyar USD, 10 
kali lipat dari anggaran belanja tahunan pemerintah federal Amerika Serikat, 
dan lebih besar dari seluruh biaya yang dikeluarkan oleh Amerika guna membiayai 
Perang Dunia II .[5]

Angka terendah sementara dicapai pada tanggal 21 November, dengan angka 
penutupan Dow pada angka 198.6. Pasar mengalami pemulihan sementara untuk 
beberapa bulan pada angka tersebut dengan dicapainya kenaikan pada Dow hingga 
mencapai puncaknya pada angka 294.0 di bulan April 1930. Pasar mulai bangkit 
kembali pada bulan April 1931 namun tidak sampai akhir tahun 1932 dimana indeks 
Dow ditutup pada angka 41.22 pada tanggal 8 Juli, yang merupakan penurunan 
sebesar 89% dihitung dari puncak indeks sebelumnya. Ini adalah nilai pasar yang 
terendah sejak abad ke 19..[6]

Dalam penelitiannya, Salsman menyatakan bahwa hingga bulan April 1942, harga 
saham Amerika baru mencapai 75% dibawah puncak harga pada tahun 1929 dan tidak 
pernah mencapai kembali pada tingkat harga tersebut hingga bulan November 
1954—atau seperempat abad setelahnya. [4]Kehancuran tersebut terjadi setelah 
ledakan spekulatif yang terjadi pada periode tahun 1920an dimana jutaan warga 
Amerika melakukan investasi besar-besaran pada bursa saham, hingga menggunakan 
dana pinjaman guna membeli saham. Pada bulan Agustus 1929, para pialang secara 
teratur memberikan pinjaman bagi investor kecil melebihi dari 2/3 nilai saham 
yang dibeli investor kecil tersebut. Sebanyak 8,5 milyar USD disalurkan sebagai 
pinjaman, lebih besar dari jumlah uang yang beredar di Amerika saat itu. [7] 
Meningkatnya harga saham merangsang orang untuk melakukan investasi , mereka 
berharap harga saham akan meningkat lebih tingi lagi. Spekulasi inilah yang 
menjadi pemicu dari kenaikan
 harga saham pada saat itu dan menciptakan gelembung ekonomi (economic 
bubble). Rata-rata nilai P/E (price 

[obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street Crash of 1929

2008-10-04 Terurut Topik icchanks
Wah...Banyak banget yang nebar terror neh, pada nakut-nakutin warga
OB,,mau buat panic selling yah

Huehuehue,,,dah cerita lama, selalu aja begini cuman ganti nick
doank!!! Cerita jaman batunya elaine juga diobral, masa sih bandingin
jaman 1929, woi ini mah jaman penjajahan di atas dunia, jamannya
Bung Karno Apa perlu Naga Bonar yang nyopet besok ??? Biar Bozz
pun gak bakal sanggup tuh!!! Hehehehe...Ampun dah, macem2 aja buat
cari duit...

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, lim juherina [EMAIL PROTECTED] wrote:

 
 SIAP2 BULU KUDUK ANDA MERINDING SAAT MENDENGAR CERITA INISetelah
periode 5 tahun yang mengagumkan dimana indeks Dow Jones Industrial
Average (DJIA) mencapai puncaknya di angka 381.17 pada tanggal 3
September 1929, pasar kemudian menukik turun dengan cepat selama
sebulan hingga turun sebesar 17%. Lalu kemudian pasar pulih kembali
minggu berikutnya meskipun tidak mencapai 50% dari penurunan yang
terjadi pada minggu sebelumnya. Sayang, pulihnya pasar hanya
berlangsung sekejap saja, dan setelah itu kembali menukik turun dengan
tajamnya pada hari Kamis tanggal 24 Oktober 1929 (sehingga disebut
Black Thursday atau Kamis Hitam). Kurang lebih tiga belas juta
saham ditransaksikan pada hari itu, dan menjadi rekor transaksi di AS.
 
 Pada hari Jum'at tanggal 25 Oktober jam 13.00, beberapa pimpinan
bank terkemuka di Wall Street mengadakan pertemuan guna mencari jalan
keluar untuk mengatasi kepanikan pada lantai perdagangan di bursa
NYSE. Hadir dalam pertemuan tersebut Thomas W. Lamont, wakil pimpinan
Morgan Bank; Albert Wiggin, pimpinan Chase Manhattan Bank; dan Charles
E. Mitchell, presiden dari Citibank. Mereka kemudian menunjuk Richard
Whitney, wakil presiden dari bursa untuk mewakili mereka. Dengan
adanya dukungan penuh dari perbankan terkemuka di Wall Street, Whitney
menempatkan penawaran (bid) atas saham U.S. Steel dalam jumlah lot
yang besar sekali pada harga diatas harga pasar. Sewaktu para pialang
terpesona oleh tindakan Whitney ini, ia pun kembali melakukan
penawaran yang serupa pada saham-saham unggulan ( saham bluechip) .
Taktik ini serupa dengan taktik yang digunakan guna mengakhiri
kepanikan pada 1907, dan berhasil meredam penurunan harga lebih dalam
lagi pada hari itu.
  Namun itu semua ternyata hanya berlangsung sementara saja.
 
 Sepanjang akhir pekan, kejadian tersebut didramatisasi oleh surat
kabar keseluruh Amerika. Pada hari Senin tanggal 28 Oktober kian
banyak investor yang memutuskan untuk keluar dari bursa dengan menjual
kepemilikan sahamnya dan kejatuhan harga makin menjadi-jadi hingga
mencapai penurunan sebesar 13% pada indeks Dow pada hari itu. Keesokan
harinya pada tanggal 29 Oktober 1929 terjadilah apa yang dinamakan
Black Tuesday (Selasa Hitam) dimana terjadi transaksi 16,4 juta
saham, suatu angka yang memecahkan rekor yang dibuat 5 hari sebelumnya
dan ini tidak pernah terjadi lagi hingga tahun 1969.
 
 Richard Salsman menulis bahwa pada tanggal 29 Oktober tersebut
beredar suatu desas-desus bahwa presiden Herbert Hoover tidak akan
melakukan veto atas Smoot-Hawley Tariff dan ini membuat harga saham
makin jatuh lebih dalam lagi [4] William C. Durant bersama-sama
anggota keluarga Rockefeller dan raksasa industri finansial lainnya
melakukan pembelian sejumlah besar saham guna menunjukkan kepada
publik kepercayaan mereka atas pasar , namun upaya mereka gagal
menghentikan jatuhnya harga pasar. DJIA mengalami penurunan sebesar
12% lagi pada hari itu. Alat pencatat transaksi tidak berhenti bekerja
hingga pukul 19.45 hari itu. Pasar mengalami kerugian sebesar 14
milyar USD pada hari itu, sehingga total kerugian pada minggu itu
telah mencapai nilai 30 milyar USD, 10 kali lipat dari anggaran
belanja tahunan pemerintah federal Amerika Serikat, dan lebih besar
dari seluruh biaya yang dikeluarkan oleh Amerika guna membiayai Perang
Dunia II .[5]
 
 Angka terendah sementara dicapai pada tanggal 21 November, dengan
angka penutupan Dow pada angka 198.6. Pasar mengalami pemulihan
sementara untuk beberapa bulan pada angka tersebut dengan dicapainya
kenaikan pada Dow hingga mencapai puncaknya pada angka 294.0 di bulan
April 1930. Pasar mulai bangkit kembali pada bulan April 1931 namun
tidak sampai akhir tahun 1932 dimana indeks Dow ditutup pada angka
41.22 pada tanggal 8 Juli, yang merupakan penurunan sebesar 89%
dihitung dari puncak indeks sebelumnya. Ini adalah nilai pasar yang
terendah sejak abad ke 19..[6]
 
 Dalam penelitiannya, Salsman menyatakan bahwa hingga bulan April
1942, harga saham Amerika baru mencapai 75% dibawah puncak harga pada
tahun 1929 dan tidak pernah mencapai kembali pada tingkat harga
tersebut hingga bulan November 1954â€atau seperempat abad setelahnya.
[4]Kehancuran tersebut terjadi setelah ledakan spekulatif yang terjadi
pada periode tahun 1920an dimana jutaan warga Amerika melakukan
investasi besar-besaran pada bursa saham, hingga menggunakan dana
pinjaman guna membeli saham. Pada bulan Agustus 1929, para pialang
secara teratur memberikan pinjaman bagi 

[obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street Crash of 1929

2008-10-04 Terurut Topik hendrik_lwww
--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, icchanks [EMAIL PROTECTED] 
wrote:

 Wah...Banyak banget yang nebar terror neh, pada nakut-nakutin warga
 OB,,mau buat panic selling yah
 
 Huehuehue,,,dah cerita lama, selalu aja begini cuman ganti nick
 doank!!! Cerita jaman batunya elaine juga diobral, masa sih 
bandingin
 jaman 1929, woi ini mah jaman penjajahan di atas dunia, jamannya
 Bung Karno Apa perlu Naga Bonar yang nyopet besok ??? Biar Bozz
 pun gak bakal sanggup tuh!!! Hehehehe...Ampun dah, macem2 aja buat
 cari duit...
 


he3... bukan nakut2in...
tapi memang harus waspada dan belajar dari yang lalu...

Penjajaha masih berlangsung kok, hanya bentuknya beda, dulu pake 
senjata skarang pake ekonomi...

Naga bonar nyopet, wah tentu masih ada, dulu di BUS, skrang di bursa 
saham..

Malah bukan nakut2in pak, tapi harapan.
memberi harapan kan.. A LITTLE BIT MORE setelah -50% (dari 2800) 
MUDAH2aan.

Rally 5 tahun lagi bahkan 40 tahun rally,he3...



[obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street Crash of 1929

2008-10-04 Terurut Topik troyanese
Kalo banyak yang nakut2in artinya time to buy ya ? Siplah ane sih 
tetep jualan :D



--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, icchanks [EMAIL PROTECTED] 
wrote:

 Wah...Banyak banget yang nebar terror neh, pada nakut-nakutin warga
 OB,,mau buat panic selling yah
 
 Huehuehue,,,dah cerita lama, selalu aja begini cuman ganti nick
 doank!!! Cerita jaman batunya elaine juga diobral, masa sih 
bandingin
 jaman 1929, woi ini mah jaman penjajahan di atas dunia, jamannya
 Bung Karno Apa perlu Naga Bonar yang nyopet besok ??? Biar Bozz
 pun gak bakal sanggup tuh!!! Hehehehe...Ampun dah, macem2 aja buat
 cari duit...
 
 --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, lim juherina tomug70@ 
wrote:
 
  
  SIAP2 BULU KUDUK ANDA MERINDING SAAT MENDENGAR CERITA INISetelah
 periode 5 tahun yang mengagumkan dimana indeks Dow Jones Industrial
 Average (DJIA) mencapai puncaknya di angka 381.17 pada tanggal 3
 September 1929, pasar kemudian menukik turun dengan cepat selama
 sebulan hingga turun sebesar 17%. Lalu kemudian pasar pulih kembali
 minggu berikutnya meskipun tidak mencapai 50% dari penurunan yang
 terjadi pada minggu sebelumnya. Sayang, pulihnya pasar hanya
 berlangsung sekejap saja, dan setelah itu kembali menukik turun 
dengan
 tajamnya pada hari Kamis tanggal 24 Oktober 1929 (sehingga disebut
 Black Thursday atau Kamis Hitam). Kurang lebih tiga belas juta
 saham ditransaksikan pada hari itu, dan menjadi rekor transaksi di 
AS.
  
  Pada hari Jum'at tanggal 25 Oktober jam 13.00, beberapa pimpinan
 bank terkemuka di Wall Street mengadakan pertemuan guna mencari 
jalan
 keluar untuk mengatasi kepanikan pada lantai perdagangan di bursa
 NYSE. Hadir dalam pertemuan tersebut Thomas W. Lamont, wakil 
pimpinan
 Morgan Bank; Albert Wiggin, pimpinan Chase Manhattan Bank; dan 
Charles
 E. Mitchell, presiden dari Citibank. Mereka kemudian menunjuk 
Richard
 Whitney, wakil presiden dari bursa untuk mewakili mereka. Dengan
 adanya dukungan penuh dari perbankan terkemuka di Wall Street, 
Whitney
 menempatkan penawaran (bid) atas saham U.S. Steel dalam jumlah lot
 yang besar sekali pada harga diatas harga pasar. Sewaktu para 
pialang
 terpesona oleh tindakan Whitney ini, ia pun kembali melakukan
 penawaran yang serupa pada saham-saham unggulan ( saham bluechip) .
 Taktik ini serupa dengan taktik yang digunakan guna mengakhiri
 kepanikan pada 1907, dan berhasil meredam penurunan harga lebih 
dalam
 lagi pada hari itu.
   Namun itu semua ternyata hanya berlangsung sementara saja.
  
  Sepanjang akhir pekan, kejadian tersebut didramatisasi oleh surat
 kabar keseluruh Amerika. Pada hari Senin tanggal 28 Oktober kian
 banyak investor yang memutuskan untuk keluar dari bursa dengan 
menjual
 kepemilikan sahamnya dan kejatuhan harga makin menjadi-jadi hingga
 mencapai penurunan sebesar 13% pada indeks Dow pada hari itu. 
Keesokan
 harinya pada tanggal 29 Oktober 1929 terjadilah apa yang dinamakan
 Black Tuesday (Selasa Hitam) dimana terjadi transaksi 16,4 juta
 saham, suatu angka yang memecahkan rekor yang dibuat 5 hari 
sebelumnya
 dan ini tidak pernah terjadi lagi hingga tahun 1969.
  
  Richard Salsman menulis bahwa pada tanggal 29 Oktober tersebut
 beredar suatu desas-desus bahwa presiden Herbert Hoover tidak akan
 melakukan veto atas Smoot-Hawley Tariff dan ini membuat harga saham
 makin jatuh lebih dalam lagi [4] William C. Durant bersama-sama
 anggota keluarga Rockefeller dan raksasa industri finansial lainnya
 melakukan pembelian sejumlah besar saham guna menunjukkan kepada
 publik kepercayaan mereka atas pasar , namun upaya mereka gagal
 menghentikan jatuhnya harga pasar. DJIA mengalami penurunan sebesar
 12% lagi pada hari itu. Alat pencatat transaksi tidak berhenti 
bekerja
 hingga pukul 19.45 hari itu. Pasar mengalami kerugian sebesar 14
 milyar USD pada hari itu, sehingga total kerugian pada minggu itu
 telah mencapai nilai 30 milyar USD, 10 kali lipat dari anggaran
 belanja tahunan pemerintah federal Amerika Serikat, dan lebih besar
 dari seluruh biaya yang dikeluarkan oleh Amerika guna membiayai 
Perang
 Dunia II .[5]
  
  Angka terendah sementara dicapai pada tanggal 21 November, dengan
 angka penutupan Dow pada angka 198.6. Pasar mengalami pemulihan
 sementara untuk beberapa bulan pada angka tersebut dengan dicapainya
 kenaikan pada Dow hingga mencapai puncaknya pada angka 294.0 di 
bulan
 April 1930. Pasar mulai bangkit kembali pada bulan April 1931 namun
 tidak sampai akhir tahun 1932 dimana indeks Dow ditutup pada angka
 41.22 pada tanggal 8 Juli, yang merupakan penurunan sebesar 89%
 dihitung dari puncak indeks sebelumnya. Ini adalah nilai pasar yang
 terendah sejak abad ke 19..[6]
  
  Dalam penelitiannya, Salsman menyatakan bahwa hingga bulan April
 1942, harga saham Amerika baru mencapai 75% dibawah puncak harga 
pada
 tahun 1929 dan tidak pernah mencapai kembali pada tingkat harga
 tersebut hingga bulan November 1954â€atau seperempat abad 
setelahnya.
 [4]Kehancuran tersebut terjadi setelah ledakan 

Re: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA !!!!

2008-10-04 Terurut Topik laun launa
Panik amat kesannya dan seperti tidak ada harapan lagi kalau elo punya 
ulasan salah gimana? 
Kasih opini boleh-boleh saja, tapi jangan jadi menghasut seperti 
ini..(forry no offense)

Memang tuch orang yang kerja di sekuritas pada ngak tahu atau ngak mikirin 
perkembangan yang ada yach?
Gua yakin mereka sudah pada berpikir gimana menghadapi perkembangan economi US 
yang terpuruk.
Emangkalau sudah ditarik mau di investasikan dimana uangnya? di bank? di 
SUN? di Obligasi? atau dibawah bantal? 

My two cents opinion,
Economic power at this time is different than previsouly when it was 
centralized in one country, US.
Presently Europe and Asia (lead by Japan, China and Korea) have been 
contributing balance on world ecomonic condition and will fill in the gap that 
might be created my the economic crisis in US at this time. 
Yes...there will be period of adjustment that will decline economic growth of 
Indonesia to tolerate what is happening in US economic and should this 
adjustment completed then it will be reversed to normal. 

Worry...??? I more convinience to use the word Precaution and Risk Balancing 
Management
All investment has risk (No risk No Gain)the important is two factors:

1. How you manage the riks?
2. What is your risk tolerance?

I hope this will keep us optimistic with our economic and capital market.

Thanks  




- Original Message 
From: Break Out [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Cc: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Sent: Saturday, October 4, 2008 1:46:14 PM
Subject: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA 


KRISIS KEUANGAN SUDAH DI DEPAN MATA

DIAWALI DI AMERIKA TIDAK LAMA LAGI PASTI AKAN KE ASIA - KHUSUSNYA KE INDONESIA.

BAGI ANDA YANG MENYIMPAN DANANYA DI SEKURITAS / BROKER DALAM BENTUK REKSADANA 
DAN DISCRETIONARY FUND (DF) BERHATI-HATILAH. 

SEGERA AMBIL / REEDEM DANA ANDA MESKIPUN ADA PENALTYNYA.

JIKA TIDAK KEMUNGKINAN BESAR ANDA AKAN MENGALAMI KERUGIAN BESAR ATAU MALAH 
DANA ANDA HILANG SAMA SEKALI.

KARENA HANYA TNGGAL MENUNGGU WAKTU... AKAN BANYAK PERUSAHAAN SEKURITAS YANG 
BANGKRUT.

LOGIKANYA :

PERUSAHAAN SEKURITAS MENGHIMPUN DANA MASYARAKAT LEWAT PRODUK 2X MEREKA SEPERTI 
ANTARA LAIN :

1. REKSADANA
2. DISCRETIONARY FUND (DF) : FIXED RETURN ATAU SESUAI PERJANJIAN

BUKAN RAHASIA UMUM LAGI JUMLAH DANA YG TERKUMPUL DI DF JAUH LEBIH BESAR 
DARI PADA DI REKSADANA. PADAHAL DF TERSEBUT SANGAT LEMAH PERLINDUNGAN 
HUKUMNYA DIBANDNGKAN DENGAN REKSADANA ( GREY AREA )

DANA TERSEBUT OLEH SEKURITAS DI TEMPATKAN PADA INSTRUMEN 2X SEBAGAI BERIKUT :
1. PASAR UANG
2. FIXED INCOME
3. SAHAM ( TRADING OLEH PERUSAHAAN TERSEBUT BUKAN VIA REKSADANA )
4. DAN  DISALURKAN SEBAGAI PEMBIAYAAN ( MARGIN ) UNTUK NASABAHNYA  
    YG INGIN TRANSAKSI SAHAM.

PADA TAHUN 2007, PERUSAHAAN SEKURITAS BANYAK YANG SANGAT OPTIMIS DAN 
MENGINGINKAN RETURN BESAR UNTUK PRODUK 2X NYA. SEHINGGA TERJADI ALOKASI BESAR 
2X AN KE INSTRUMEN SAHAM DAN PEMBIAYAAN (MARGIN). JIKA TIDAK PERCAYA SILAHKAN 
CEK KE BEBERAPA SEKURITAS.

BANDINGKAN HARGA 2X SAHAM DI TAHUN 2007 VS SAAT INI 

BAYANGKAN... ... JIKA KRISIS AMERIKA SANGAT PANJANG DAN MELANJUTKAN DAMPAKNYA 
KE ASIA / INDONESIA ( SUDAH HAMPIR PASTI ). SEHINGGA PENURUNAN BURSA KITA MAKIN 
DALAM MAKA PORTOFOLIO 2X PERUSAHAAN SEKURITAS NILAINYA AKAN SEMAKIN RENDAH

APALAGI DITAMBAH JIKA PERUSAHAAN SEKURITAS TIDAK MENERAPKAN MANAJEMEN RESIKO 
YANG KETAT TERHADAP PEMBIAYAAN MARGIN NASABAHNYA SEHINGGA AKAN BANYAK NASABAH 
YANG DEFAULT.

MAKA BAGAIMANA NASIBNYA DANA 2X MASYARAKAT YANG DIKUMPULKAN DAN DIKELOLA OLEH 
PERUSAHAN SEKURITAS TERSEBUT  
SEGERA RENUNGKAN 

SAYA MENGANGKAT ULASAN DI ATAS BUKAN UNTUK TUJUAN MEMPERKERUH KONDISI. TAPI 
SAYA HANYA MENGINGATKAN KAWAN KAWAN UNTUK. 

JANGAN MERASA AMAN. 

JANGAN MUDAH TERBUJUK RAYUAN ORANG 2X DI SEKURITAS YANG BILANG KONDISI 
TERKENDALI, SIMPAN SAJA TERUS DANANYA DI KAMI !!! 
PADA KENYATAANNYA NILAI DANA ANDA MENURUN TERUS.

PERKETATLAH MANAJEMEN RESIKO ANDA RENUNGKANLAH ILMU 2X INVESTASI YANG TELAH 
ANDA PELAJARI SEGERALAH MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN.

SAYA HANYA INGIN KAWAN 2X TIDAK MENGALAMI KONDISI SEPERTI KRISIS 2X PADA TAHUN 
2X YANG LAMPAU DIMANA.

INVESTOR YANG TERLAMBAT MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN, DIA YANG PALING 
MENGALAMI KERUGIAN DI INVESTASINYA.

SALAM SUKSES



 
 


  

RE: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA !!!!

2008-10-04 Terurut Topik gavriel ardian
Ada kabar cabang salah satu sekuritas di kelapa gading ditutup dan semua 
transaksi dipindahkan ke pusat, kepala cabang nya kalah margin puluhan milyar 
waktu kejadian tgl 15-16 Sept kemaren sehingga ijin franchise nya dicabut.
Barangkali ada member yg bisa meng-konfirmasi kebenarannya...?



To: [EMAIL PROTECTED]: [EMAIL PROTECTED]: [EMAIL PROTECTED]: Fri, 3 Oct 2008 
23:46:14 -0700Subject: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER 
ANDA SEGERA 









KRISIS KEUANGAN SUDAH DI DEPAN MATA
 
DIAWALI DI AMERIKA TIDAK LAMA LAGI PASTI AKAN KE ASIA - KHUSUSNYA KE INDONESIA.
 
BAGI ANDA YANG MENYIMPAN DANANYA DI SEKURITAS / BROKER DALAM BENTUK REKSADANA 
DAN DISCRETIONARY FUND (DF) BERHATI-HATILAH. 
 
SEGERA AMBIL / REEDEM DANA ANDA MESKIPUN ADA PENALTYNYA.
 
JIKA TIDAK KEMUNGKINAN BESAR ANDA AKAN MENGALAMI KERUGIAN BESAR ATAU MALAH 
DANA ANDA HILANG SAMA SEKALI.
 
KARENA HANYA TNGGAL MENUNGGU WAKTU... AKAN BANYAK PERUSAHAAN SEKURITAS YANG 
BANGKRUT.
 
LOGIKANYA :
 
PERUSAHAAN SEKURITAS MENGHIMPUN DANA MASYARAKAT LEWAT PRODUK 2X MEREKA SEPERTI 
ANTARA LAIN :
 
1. REKSADANA
2. DISCRETIONARY FUND (DF) : FIXED RETURN ATAU SESUAI PERJANJIAN
 
BUKAN RAHASIA UMUM LAGI JUMLAH DANA YG TERKUMPUL DI DF JAUH LEBIH BESAR 
DARI PADA DI REKSADANA. PADAHAL DF TERSEBUT SANGAT LEMAH PERLINDUNGAN 
HUKUMNYA DIBANDNGKAN DENGAN REKSADANA ( GREY AREA )
 
DANA TERSEBUT OLEH SEKURITAS DI TEMPATKAN PADA INSTRUMEN 2X SEBAGAI BERIKUT :
1. PASAR UANG
2. FIXED INCOME
3. SAHAM ( TRADING OLEH PERUSAHAAN TERSEBUT BUKAN VIA REKSADANA )
4. DAN  DISALURKAN SEBAGAI PEMBIAYAAN ( MARGIN ) UNTUK NASABAHNYA  
YG INGIN TRANSAKSI SAHAM.
 
PADA TAHUN 2007, PERUSAHAAN SEKURITAS BANYAK YANG SANGAT OPTIMIS DAN 
MENGINGINKAN RETURN BESAR UNTUK PRODUK 2X NYA. SEHINGGA TERJADI ALOKASI BESAR 
2X AN KE INSTRUMEN SAHAM DAN PEMBIAYAAN (MARGIN). JIKA TIDAK PERCAYA SILAHKAN 
CEK KE BEBERAPA SEKURITAS.
 
BANDINGKAN HARGA 2X SAHAM DI TAHUN 2007 VS SAAT INI 
 
BAYANGKAN.. JIKA KRISIS AMERIKA SANGAT PANJANG DAN MELANJUTKAN DAMPAKNYA KE 
ASIA / INDONESIA ( SUDAH HAMPIR PASTI ). SEHINGGA PENURUNAN BURSA KITA MAKIN 
DALAM MAKA PORTOFOLIO 2X PERUSAHAAN SEKURITAS NILAINYA AKAN SEMAKIN RENDAH
 
APALAGI DITAMBAH JIKA PERUSAHAAN SEKURITAS TIDAK MENERAPKAN MANAJEMEN RESIKO 
YANG KETAT TERHADAP PEMBIAYAAN MARGIN NASABAHNYA SEHINGGA AKAN BANYAK NASABAH 
YANG DEFAULT.
 
MAKA BAGAIMANA NASIBNYA DANA 2X MASYARAKAT YANG DIKUMPULKAN DAN DIKELOLA OLEH 
PERUSAHAN SEKURITAS TERSEBUT  
SEGERA RENUNGKAN 
 
SAYA MENGANGKAT ULASAN DI ATAS BUKAN UNTUK TUJUAN MEMPERKERUH KONDISI. TAPI 
SAYA HANYA MENGINGATKAN KAWAN KAWAN UNTUK. 
 
JANGAN MERASA AMAN. 
 
JANGAN MUDAH TERBUJUK RAYUAN ORANG 2X DI SEKURITAS YANG BILANG KONDISI 
TERKENDALI, SIMPAN SAJA TERUS DANANYA DI KAMI !!! 
PADA KENYATAANNYA NILAI DANA ANDA MENURUN TERUS.
 
PERKETATLAH MANAJEMEN RESIKO ANDA RENUNGKANLAH ILMU 2X INVESTASI YANG TELAH 
ANDA PELAJARI SEGERALAH MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN.
 
SAYA HANYA INGIN KAWAN 2X TIDAK MENGALAMI KONDISI SEPERTI KRISIS 2X PADA TAHUN 
2X YANG LAMPAU DIMANA.
 
INVESTOR YANG TERLAMBAT MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN, DIA YANG PALING 
MENGALAMI KERUGIAN DI INVESTASINYA.
 
SALAM SUKSES
 
 
 
  





_
Join the Fantasy Football club and win cash prizes here!
http://fantasyfootball.id.msn.com

[obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street Crash of 1929

2008-10-04 Terurut Topik kangduren
emang cape ngadepin yg minta2 diskon terus alias Bearish Messenger ada
yg udah hampir setahun, ada yg mulai beberapa bulan, kadang2 saya
kepikiran kenapa? apa ga sanggup cari duit (dg cara biasa?), soalnya
kalo posting suka ke belok2 omongannya, masalah crash waktu itu
optimisme berlebih di market/ bursa (PE sampai 30 kali) dan regulasi.
heh cape

salam

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, icchanks [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Wah...Banyak banget yang nebar terror neh, pada nakut-nakutin warga
 OB,,mau buat panic selling yah
 
 Huehuehue,,,dah cerita lama, selalu aja begini cuman ganti nick
 doank!!! Cerita jaman batunya elaine juga diobral, masa sih bandingin
 jaman 1929, woi ini mah jaman penjajahan di atas dunia, jamannya
 Bung Karno Apa perlu Naga Bonar yang nyopet besok ??? Biar Bozz
 pun gak bakal sanggup tuh!!! Hehehehe...Ampun dah, macem2 aja buat
 cari duit...
 




[obrolan-bandar] Re: Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA !!!! IT'S A BULLSHIT..!!!!

2008-10-04 Terurut Topik y_dizz
Kalo lagi bearish ada aja orang yang mau ngacau...

Nenek2 yang belum kawin aja tau kalo DANA KITA DI REKSADANA SAHAM ITU 
DIJAMIN DI KSEI. Mau tuh sekuritas bangkrut, mau kabur kek, duit kita 
bakalan aman2 aja.

TAHUKAN ANDA, DAMPAK DARI TULISAN ANDA DI MILIS INI KALO DIBACA OLEH 
PARA INVESTOR YANG MASIH AWAM..?!? Mereka yg horizon investasinya 
jangka panjang gak bakal kepengaruh bullshit kaya gini...

Kalo ada tulisan kaya gini, lain kali langsung di-SUSPEND aja Mbah...

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Break Out [EMAIL PROTECTED] 
wrote:

 KRISIS KEUANGAN SUDAH DI DEPAN MATA
  
 DIAWALI DI AMERIKA TIDAK LAMA LAGI PASTI AKAN KE ASIA - KHUSUSNYA 
KE INDONESIA.
  
 BAGI ANDA YANG MENYIMPAN DANANYA DI SEKURITAS / BROKER DALAM BENTUK 
REKSADANA DAN DISCRETIONARY FUND (DF) BERHATI-HATILAH. 
  
 SEGERA AMBIL / REEDEM DANA ANDA MESKIPUN ADA PENALTYNYA.
  
 JIKA TIDAK KEMUNGKINAN BESAR ANDA AKAN MENGALAMI KERUGIAN BESAR 
ATAU MALAH DANA ANDA HILANG SAMA SEKALI.
  
 KARENA HANYA TNGGAL MENUNGGU WAKTU... AKAN BANYAK PERUSAHAAN 
SEKURITAS YANG BANGKRUT.
  
 LOGIKANYA :
  
 PERUSAHAAN SEKURITAS MENGHIMPUN DANA MASYARAKAT LEWAT PRODUK 2X 
MEREKA SEPERTI ANTARA LAIN :
  
 1. REKSADANA
 2. DISCRETIONARY FUND (DF) : FIXED RETURN ATAU SESUAI PERJANJIAN
  
 BUKAN RAHASIA UMUM LAGI JUMLAH DANA YG TERKUMPUL DI DF JAUH 
LEBIH BESAR DARI PADA DI REKSADANA. PADAHAL DF TERSEBUT SANGAT 
LEMAH PERLINDUNGAN HUKUMNYA DIBANDNGKAN DENGAN REKSADANA ( GREY AREA )
  
 DANA TERSEBUT OLEH SEKURITAS DI TEMPATKAN PADA INSTRUMEN 2X SEBAGAI 
BERIKUT :
 1. PASAR UANG
 2. FIXED INCOME
 3. SAHAM ( TRADING OLEH PERUSAHAAN TERSEBUT BUKAN VIA REKSADANA )
 4. DAN  DISALURKAN SEBAGAI PEMBIAYAAN ( MARGIN ) UNTUK 
NASABAHNYA  
     YG INGIN TRANSAKSI SAHAM.
  
 PADA TAHUN 2007, PERUSAHAAN SEKURITAS BANYAK YANG SANGAT OPTIMIS 
DAN MENGINGINKAN RETURN BESAR UNTUK PRODUK 2X NYA. SEHINGGA TERJADI 
ALOKASI BESAR 2X AN KE INSTRUMEN SAHAM DAN PEMBIAYAAN (MARGIN). JIKA 
TIDAK PERCAYA SILAHKAN CEK KE BEBERAPA SEKURITAS.
  
 BANDINGKAN HARGA 2X SAHAM DI TAHUN 2007 VS SAAT INI 
  
 BAYANGKAN.. JIKA KRISIS AMERIKA SANGAT PANJANG DAN MELANJUTKAN 
DAMPAKNYA KE ASIA / INDONESIA ( SUDAH HAMPIR PASTI ). SEHINGGA 
PENURUNAN BURSA KITA MAKIN DALAM MAKA PORTOFOLIO 2X PERUSAHAAN 
SEKURITAS NILAINYA AKAN SEMAKIN RENDAH
  
 APALAGI DITAMBAH JIKA PERUSAHAAN SEKURITAS TIDAK MENERAPKAN 
MANAJEMEN RESIKO YANG KETAT TERHADAP PEMBIAYAAN MARGIN NASABAHNYA 
SEHINGGA AKAN BANYAK NASABAH YANG DEFAULT.
  
 MAKA BAGAIMANA NASIBNYA DANA 2X MASYARAKAT YANG DIKUMPULKAN DAN 
DIKELOLA OLEH PERUSAHAN SEKURITAS TERSEBUT  
 SEGERA RENUNGKAN 
  
 SAYA MENGANGKAT ULASAN DI ATAS BUKAN UNTUK TUJUAN MEMPERKERUH 
KONDISI. TAPI SAYA HANYA MENGINGATKAN KAWAN KAWAN UNTUK. 
  
 JANGAN MERASA AMAN. 
  
 JANGAN MUDAH TERBUJUK RAYUAN ORANG 2X DI SEKURITAS YANG BILANG 
KONDISI TERKENDALI, SIMPAN SAJA TERUS DANANYA DI KAMI !!! 
 PADA KENYATAANNYA NILAI DANA ANDA MENURUN TERUS.
  
 PERKETATLAH MANAJEMEN RESIKO ANDA RENUNGKANLAH ILMU 2X 
INVESTASI YANG TELAH ANDA PELAJARI SEGERALAH MENGAMBIL KEPUTUSAN 
DAN TINDAKAN.
  
 SAYA HANYA INGIN KAWAN 2X TIDAK MENGALAMI KONDISI SEPERTI KRISIS 2X 
PADA TAHUN 2X YANG LAMPAU DIMANA.
  
 INVESTOR YANG TERLAMBAT MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN, DIA YANG 
PALING MENGALAMI KERUGIAN DI INVESTASINYA.
  
 SALAM SUKSES
  
  
  
  





Re: [obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street Crash of 1929

2008-10-04 Terurut Topik Halim Mintareja
yoi

kondisi disaat orang takut seperti ini..

logika aja..BANDAR AJA GAK BISA JUALAN

kalau berani turunin dalam sih...sikat aja

2008/10/4 hendrik_lwww [EMAIL PROTECTED]

 --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, icchanks [EMAIL PROTECTED]
 wrote:
 
  Wah...Banyak banget yang nebar terror neh, pada nakut-nakutin warga
  OB,,mau buat panic selling yah
 
  Huehuehue,,,dah cerita lama, selalu aja begini cuman ganti nick
  doank!!! Cerita jaman batunya elaine juga diobral, masa sih
 bandingin
  jaman 1929, woi ini mah jaman penjajahan di atas dunia, jamannya
  Bung Karno Apa perlu Naga Bonar yang nyopet besok ??? Biar Bozz
  pun gak bakal sanggup tuh!!! Hehehehe...Ampun dah, macem2 aja buat
  cari duit...
 


 he3... bukan nakut2in...
 tapi memang harus waspada dan belajar dari yang lalu...

 Penjajaha masih berlangsung kok, hanya bentuknya beda, dulu pake
 senjata skarang pake ekonomi...

 Naga bonar nyopet, wah tentu masih ada, dulu di BUS, skrang di bursa
 saham..

 Malah bukan nakut2in pak, tapi harapan.
 memberi harapan kan.. A LITTLE BIT MORE setelah -50% (dari 2800)
 MUDAH2aan.

 Rally 5 tahun lagi bahkan 40 tahun rally,he3...


 

 + +
 + + + + +
 Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus
 kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
 + + + + +
 + +Yahoo! Groups Links






Siklus Komoditi RE: [obrolan-bandar] SEBEL! ! Kenapa hari ini bursa ngak buka?!!

2008-10-04 Terurut Topik Ricky Wakiman
Soal siklus komoditi, ada tuh sekilas cerita tentang PN (PT) Timah di
buku/film Laskar Pelangi. Tahun 70-an mereka menikmati jaman keemasan,
tetapi dekade berikutnya (80-an) nyaris bangkrut. Kayaknya siklus ini bakal
terulang lagi.

 

 

 

From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED]
On Behalf Of Dean Earwicker
Sent: 30 September 2008 23:51
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: Re: [obrolan-bandar] SEBEL! ! Kenapa hari ini bursa ngak buka?!!

 

Kalau bicara saham yang bisa disimpan long term, ya semua saham bisa selama
gak bangkrut.

Tapi kalo bicara saham yang swingnya GILA, ya komoditi pastinya. Walaupun
semua saham lagi diinjek2 sama si bozz, tetep orang perlu batubara, cpo,
metal, dsb.

Enaknya saham komoditi, trendnya jelas dan berbulan-bulan... artinya kalau
naik ya naik TINGGI BANGET, kalau lagi turun ya NYUNGSEP ABIS, kalau lagi
flat, ya SEPI kaya KUBURAN. Engga seperti di sektor lain yang sering bikin
grogi kalau mau ambil posisi.

Pinter2 nya aja nyari timing, pak. Secara historical 5 tahun sektor ini
outperform thd sektor lain (kecuali YTD 2008),

Saya sih nggak nyuruh beli ya, tapi kalau waktunya tiba, sektor ini paling
dahsyat mainnya. Ada baiknya pakai TA sederhana seperti MA untuk cari entry.

Regards,
DE 

Pada 30 September 2008 20:44, Yoesa Shindunata [EMAIL PROTECTED] menulis:

Pak DE,

Boleh tau/saran saham2 apa aja yg bisa disimpan utk long term?

Thanks.

 

- Original Message 
From: Dean Earwicker [EMAIL PROTECTED]
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com

Sent: Tuesday, September 30, 2008 8:15:54 PM
Subject: Re: [obrolan-bandar] SEBEL! ! Kenapa hari ini bursa ngak buka?!!

Sebagian sudah cash (udah lama sih), buat beli rumah, karena waktu itu saya
khawatir harga bahan bangunan dan properti lebih cepat naik drpd capital
gain, waktu itu isu inflasi santer banget (waktu minyak lagi
cantik-cantiknya)

Sisanya saya keep buat 15 tahun aja,.. hehe... 

Kalau porto trading - cash.

Wah, udah ada yang takbiran, met buka puasa dan met lebaran semua!! :)



Regards,
DE

Pada 30 September 2008 17:42, [EMAIL PROTECTED] net.id
mailto:[EMAIL PROTECTED]  menulis:

Bung DE, mau tanya dong.
Kan punya porto long term.
Apakah Bung sdh pegang cash atau sebelum koreksi berkali-kali yg lalu sdh
keluar semua?

Mohon sharing krn sy msh belajar.

Btw, mohon maaf lahir batin buat yg merayakan.

Happy holiday all

Rgds

  _  

From: Dean Earwicker dean.earwicker@ mailto:[EMAIL PROTECTED]
gmail.com
Date: Tue, 30 Sep 2008 16:46:06 +0700


To: obrolan-bandar@ mailto:obrolan-bandar@yahoogroups.com  yahoogroups.
com

Subject: Re: [obrolan-bandar] SEBEL! ! Kenapa hari ini bursa ngak buka?!!

Posting yang aneh :P Wong IHSG mau ke 500 kok.., minimal 1000 kata p
Oen.



Ada yang berani kasih target lebih rendah? hehe.. Cuman di OB suka pada sok
panik dow jatoh, pdhl udah megang cash semua, paling banter tektok.. ya
khaan?

Sabar aja, nanti juga pasar reksadana juga ambrol, naah baru deh kita serbu
diem-diem.. engga usah buru-buru, tunggu ihsg bikin base dulu, kita lihat
dia anteng di mana. Selama masih liar, tektok aja dulu. Atau nonton
dipinggir jalan bareng saya dan pak Hmin.

Fortis baru dikasih obat. Emang SAKIT apa ya?

Buat pak JT/Tasrul: pak, coba bikin analisa TA pake IHSG yang di plot pake
Gold atawa USD. Pasti hasilnya lain, soalnya investor asing ngukur investasi
bukan pake rupiah loh. Pengen gambar sendiri tapi gak ada akses ke
bloomberg.

Optimis sajalah, kesempatan emas untuk investasi masih terbuka lebar. WB
udah nyolong start tuh.

Regards,
DE

Pada 30 September 2008 16:10, Muhamad Rojak muhamad.mawar@
mailto:[EMAIL PROTECTED]  gmail.com menulis:

Kenapa sih, hari ini bursa ngak buka? Coba kalo buka, kan bisa belanja
barang obral! Huh! Sebel banget, deh!!!

 - - --

+ +
+ + + + +
Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus
kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
+ + + + +
+ +Yahoo! Groups Links


   (Yahoo! ID required)

   mailto:obrolan-bandar- mailto:[EMAIL PROTECTED]
[EMAIL PROTECTED] ps.com


   mailto:obrolan-bandar- fullfeatured@ yahoogroups. com
mailto:[EMAIL PROTECTED] 


 

 





 

 



[obrolan-bandar] (OOT) Intermezzo di Room #ObrolanBandar DALNET. (Part.1)

2008-10-04 Terurut Topik boyz
Daripada Stress lihat market, canda2 dikit di room OB. Kocak-kocak
penghuni-nya. LoL.

[22:02] Mnemonic Now Playing6 Kitaro - Itonami (128 Kbps) (5.68mb)
Length 5m 55s
[22:02] Mnemonic :)
[22:02] * Oshin_ModeOn sambil lap meja
[22:03] * ddd7-away nemenin lap meja juga..
[22:03] legowo btw, kitaro-nya emang bisa bunyi di room ini?
[22:03] Mnemonic bisa, memang u gak denger?
[22:03] Mnemonic yg lain pada denger kok...
[22:03] Oshin_ModeOn denger
[22:03] legowo klo pake chatzilla ga kedengeran tuh
[22:03] ddd7-away iyo
[22:03] Mnemonic ya kan, teman-teman? :)
[22:03] ddd7-away bagus euy
[22:03] Arthos denger kok
[22:03] ddd7-away ad yg laen gk?
[22:03] Mnemonic legowo gak dengar yah? kasian deh :P
[22:04] Mnemonic hihihi
[22:04] legowo hik..hik...btw yang lain pake apa sih biar bisa dengerin??
[22:04] ddd7-away klo mo bisa denger
[22:04] ddd7-away ketik /nick audio-mode-on
[22:04] Samvel^Yervinyan itonami...penuh dgn nuansa suling jepang
[22:04] Mnemonic legowo hik..hik...btw yang lain pake apa sih biar bisa
dengerin??  pakai kuping, pak :)
[22:04] * legowo is now known as audio-mode-on look he's tricked :p
[22:04] Andy_Andy wakakaka
[22:04] Mnemonic hihihi
[22:04] audio-mode-on hahahaa
[22:04] ddd7-away wakakaka
[22:05] ddd7-away :P
[22:05] Andy_Andy lolz
[22:05] audio-mode-on sapa nih yang iseng???
[22:05] Samvel^Yervinyan kkakakakakaka
[22:05] * audio-mode-on is now known as legowo
[22:05] Andy_Andy lol guling2 di lantai :p
[22:05] Samvel^Yervinyan kkakakakakaka
[22:05] * ddd7-away kabur
[22:05] Mnemonic kekekekkeke
[22:05] * Samvel^Yervinyan ngakak asli
[22:05] * Mnemonic kabu
[22:05] Samvel^Yervinyan kakakakakakak
[22:05] legowo hey...balikin aqua 10 lot nya 
[22:05] Arthos kakakaaa
[22:05] ddd7-away rotfl too
[22:05] ddd7-away wakakaka
[22:05] Mnemonic mwahuahauhau
[22:06] ddd7-away ;p
[22:06] * si_Pooh ([EMAIL PROTECTED]) has joined #obrolanbandar
[22:06] Mnemonic hi cipu
[22:06] * ddd7-away ampun ampun ;p
[22:06] Andy_Andy [EMAIL PROTECTED] si_Pooh [EMAIL PROTECTED]
[22:06] * Mnemonic hands si_Pooh a rose - [EMAIL PROTECTED]-
[22:06] legowo hmm..penasaran gua nih...yang lain pake apa ya biar bisa
denger...pake IRC chat kah?
[22:06] si_Pooh hello Boyz
[22:06] Mnemonic pakai kuping, pakkk :)
[22:06] Arthos hahah
[22:06] Samvel^Yervinyan kakakakakakak
[22:06] legowo mana ddd7..gua mau tabokin tuh..dan jewer kupingnya
[22:06] Oshin_ModeOn ini cipuh apa kopuh?
[22:06] * ddd7-away hands si_Pooh a 10 lot of aqua ;p
[22:07] ddd7-away wakakaka
[22:07] Mnemonic kekekekekekekekeek
[22:07] Andy_Andy wakakaka
[22:07] * si_Pooh is now known as ce_Pooh
[22:07] Mnemonic adooh, ampoen dah ketawa sampai keringetan gw
[22:07] Mnemonic :P
[22:07] Andy_Andy sakit perut nih
[22:07] ddd7-away iyo
[22:07] Samvel^Yervinyan hahahahaha
[22:07] ddd7-away sy ketawa beneran
[22:07] ddd7-away wakakaka
[22:07] Arthos geblek
[22:07] Arthos ampuun
[22:07] Mnemonic wakakakakak
[22:07] ddd7-away sampe sakit tenggoroka
[22:07] Arthos gua pakai chatzilla
[22:07] ddd7-away sampe sakit tenggorokan ;p
[22:07] Samvel^Yervinyan polos lagi...ketik /nick xxx...
[22:07] Samvel^Yervinyan hahahahaha
[22:07] * Mnemonic brb katawa lagi
[22:07] ddd7-away kualat ;p
[22:08] Mnemonic hihihihihi
[22:08] ddd7-away wakakaka
[22:08] * legowo lari deh...malu...
[22:08] Mnemonic wakakakakkaak
[22:08] ddd7-away ampu
[22:08] ddd7-away wakakaka
[22:08] Oshin_ModeOn jgn lari dong pak...
[22:08] Samvel^Yervinyan legowo : ga kedengeran lah...itu script pakboys
sendiri
[22:08] * legowo merah tersipu2
[22:08] Samvel^Yervinyan kakakakakaka
[22:08] Mnemonic hehheh, bro tapi jgn marah yah :P
[22:08] Mnemonic bercanda nih



Bersambung


[obrolan-bandar] tanya, beda 'senat' dan 'kongres' apa ya?

2008-10-04 Terurut Topik thom chris
beda senat dan kongres apa ya?

soalnya krmn2 itu,. senat udah setuju bailout tapi kongres belum,.



thx
  


  

[obrolan-bandar] Apa Kata J M Keynes tentang Bursa Saham

2008-10-04 Terurut Topik dario kurniawan
Tentu ingat ekonom briliant, tokoh kunci yang berhasil mengeluarkan amerika 
keluar dari The Great Depresion tahun 1929-1933 John Maynard Keynes, dan 
teorinya yang terkenal The General Theory.

Beliau marah (portofolio investasinya berantakan/ jadi kejedut) sama kelakuan 
bursa saat itu yang menurut dia dengan semangat kebinatangannya yang dangkal 
dan irasional dari spekulator yang membuang saham untuk mendapatkan likuiditas 
masa krisis. Gelombang psikologi yang irasional itu membahayakan ekspektasi 
jangka panjang. Menurut Keynes pasar saham bukan sekadar cara efisien untuk 
menaikkan kapital dan standar hidup, tetapi juga sering dipakai mirip arena 
kasino oleh pihak tidak bertanggung jawab. Krisis 1929-1932 itu berhubungan 
dengan permintaan irasional akan uang tunai di Wall Street yang disebutnya 
sebagai preferensi likuiditas dan pemujaan likuiditas. Tapi dalam ceritanya 
Keynes orang keras kepala, dia bukannya redempt portofolio tapi malah 
menambahnya karena dia tahu market tidak rasional lagi. Dan akhirnya beliau 
meninggal dengan kaya raya (1883-1946) karena portofolio kembali naik dan 
bertambah berkali lipat kaya kereta ngebut.

Dalam The Genaral Theory, bahwa saat pendapatan dan kekayaan terkumpul di bawah 
kapitalisme, muncul ancaman yakni tabungan tidak akan diinvestasikan. 
Diperkenalkan hukum psikologis yakni kecenderungan marginal untuk menyimpan 
akan naik bersamaan naiknya pendapatan. Yakni, saat individu mendapat lebih 
banyak pendapatan dan semakin kaya, mereka cenderung menyimpan dalam persentase 
yang lebih besar. Jadi ada kecenderungan kuat untuk menabung (deposito) yang 
kenaikannya tidak sebanding dengan peningkatan pendapatan nasional. Tapi Keynes 
dipertanyakan bukankah ekonomi kapitalis yang sedang tumbuh selalu berada di 
bawah tekanan untuk menginvestasikan simpanan yang meningkat itu? Keynes 
menjawab: Mungkin ya, mungkin tidak. Jika Tabungan tidak diinvestasikan, 
perekonomian akan merosot.

Faktor kunci (biang kerok) keruntuhan ekonomi itu adalah pemisahan tabungan 
dengan investasi. Jika tabungan tidak diinvestasikan (direct investment 
maksudnya), pengeluaran total dalam ekonomi akan turun di bawah full 
employment. Jika tabungan ditumpuk-tumpuk atau dibiarkan dalam bentuk simpanan 
yang berlebihan di bank (deposito), seperti kasus 1930-an maka pemujaan 
terhadap likuiditas akan menyebabkan investasi dan output nasional melorot 
tajam. Menabung adalah tindakan negatif untuk mengendalikan pengeluaran, 
sedangkan investasi adalah tindakan positif untuk memulai atau mempertahankan 
beberapa proses produksi. Suku bunga bukan mekanisme otomatis yang menyatukan 
keduanya (tabungan dan investasi), keduanya dapat keluar dari jalur, dan 
tabungan dapat bersifat abortif. Jika investasi melebihi tabungan, akan 
terjadi ledakan perekonomian, tapi jika tabungan melebihi investasi, terjadilah 
boom penurunan. (kutipan General Theory).

Paket bailout bush tujuannya supaya proses kredit tidak terganggu, yang busuk 
kudu diambil alih biar gak ganggu organ tubuh lain. Perbankan saat ini lagi 
giat2nya menarik dana kantong besar supaya nyimpan deposito aja tapi gak mau 
kasih kredit. Padahal masyarakat harus punya uang untuk berkonsumsi (masyarakat 
itu bisa berarti pengusaha, institusi, pribadi yang ingin berbisnis). Dengan 
suku bunga tetap rendah konsumsi akan meningkat, sehingga kegiatan investasi 
bisa berlangsung pula, bursa saham akan kembali bersemangat. 

Pihak yang menolak bail out bilang, kalo paket udah dikasih trus balikin 
dananya gimana khan ekonomi lagi lesu dan masih gelap ke depannya (dugaan)? 
Asalkan pemberian kredit/bantuan likuiditas diberikan hati2 kepada 
perusahaan/individu yang tepat dalam arti memang perlu dibantu karena core 
bisnisnya memang bagus sebenarnya, why not? Orang harus punya uang dulu biar 
bisa menjalankan roda  ekonomi (berkonsumsi), dsb sehingga perputaran uang bisa 
pelan2 kembali normal. Percuma pabrik berproduksi kalo masyarakat gak punya 
uang gimana mau diserap.

Sebagian saduran dari general theory Keynes, sebagian pendapat pribadi..nah 
ketauan khan mana kata keynes mana kata pribadi saya..hahaha






  
___
Yahoo! sekarang memiliki alamat Email baru.
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan @rocketmail. 
Cepat sebelum diambil orang lain!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/id/

[obrolan-bandar] Re: Agenda Bozz, bull di 2010 (dari Yahoo Finance) was RE: It will surely come the second black monday

2008-10-04 Terurut Topik Vic
katanya dari outstanding subprime sekitar $3 trilyun yg npl itu
sekitar $500 milyar. cuma yg jadi pertanyaan gw adalah: kemana duit
berputar?

awalnya adalah iklim interest rate yg rendah. kemudian bank rakus
kasih kpr subprime ke high risk borrower, buat beli properti yg
nilainya somewhat overvalued. setelah itu marak mbs n cdo, yg dipegang
investment bank n hedge fund. pas interest rate naik, npl kpr subprime
melonjak. kemudian nilai surat berharga terkait subprime jatuh,
investment bank n hedge fund pada rugi.
sebenarnya kpr subprime kan underlyingnya properti domestik di us.
berarti duitnya berputar2 di us donk. berarti ada yg hold very huge
cash di sistem finansial us.
selain itu credit loss bisa diliat dari accounting perspective gak?
kalau gak ada mark-to-market kan gak perlu ada huge loss.





--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Gambler.BEJ [EMAIL PROTECTED]
wrote:

 Saya masih kurang jelas nih, sebenaranya dari sub-prime mortgage itu 
 berapa persen sih yg default/tidak mampu bayar lagi dan berapa persen 
 sih yg masih terus membayar? Hanya karena harga rumah turun bukan 
 berarti semua orang akan berhenti membayar cicilan rumah toh, terutama 
 yg sudah mau selesai cicilannya - mau dijual dan beli yg lain utk 
 memulai mortgage baru juga sudah tidak ada gunanya. Bukankah seharusnya 
 yg harus dibantu adalah para pemegang mortgage agar mereka dapat terus 
 membayar cicilannya yg otomatis dapat meredam sebagian besar ketakutan 
 akan SPM (sub-prime mortgage), saya rasa banyak imigran yg termasuk 
 dalam kategori pemegang SPM, bukan karena mereka malas bekerja sehingga 
 tidak mau/mampu membayar cicilan tapi lebih karena anggapan bahwa
mereka 
 mempunyai rating kredit yg sub-prime (mungkin karena tidak punya
histori 
 kredit - gak punya kartu kredit, gak banyak ngutang dll). Saya lihat 
 sisi ini masih belum terekspos sama sekali.
 
 Ataukah semua ini hanya akal2an konspirasi orang2 elit agar bisa
lebih 
 kaya lagi? Atau mungkin dalam proses mementung pihak2 tertentu? 
 Istilahnya mbah mungkin super bozz sedang beraksi, apa yg dapat kita 
 lakukan biar kita bisa numpang bisnya super bozz?
 
 Dean Earwicker wrote:
 
 
Kalau kita googling, kita pasti nemuin beberapa versi dari Agenda
Bozz, salah satunya saya post dibawah..
 
  Yang JELAS: kalau 700bio tembus, dollar nyungsep. Nah dibayangin deh 
  tindakan selanjutnya:
  1. Apakah ada yang mau ngeborong asset US (property, saham,dsb)
krn murah?
  2. Apakah yang dilakukan China biar barangnya juga kelihatan murah?
  3. Bagimana dgn Indonesia? Masih mau naikin suku bunga? Minyak dah 
  turun jauh lo.
 
  Selamat pusing :P
 
  Udah lah pake MA aja, biar laggard tapi gak pusing. Atau ngumpet di 
  ketek WB ikut invest 10thn...
 
  Regards,
  DE
 
 
   
http://finance.yahoo.com/tech-ticker/article/83221/Bailout-a-Done-Deal%2C-So-What-Happens-Now%3F
 
 
Bailout a Done Deal, So What Happens Now?
 
  Posted Oct 01, 2008 10:04am EDT by Henry Blodget 
  http://finance.yahoo.com/tech-ticker/author/Henry-Blodget in 
  Investing http://finance.yahoo.com/tech-ticker/Investing, Recession 
  http://finance.yahoo.com/tech-ticker/Recession, Banking 
  http://finance.yahoo.com/tech-ticker/Banking
  Related: jpm http://finance.yahoo.com/q?s=jpm, wfc 
  http://finance.yahoo.com/q?s=wfc, c 
  http://finance.yahoo.com/q?s=c, bac 
  http://finance.yahoo.com/q?s=bac, gs 
  http://finance.yahoo.com/q?s=gs, ms 
  http://finance.yahoo.com/q?s=ms, ^gspc 
  http://finance.yahoo.com/q?s=%5Egspc
 
  From ClusterStock http://www.clusterstock.com/, Oct. 1, 2008:
 
  Now that the government has been terrified into rubber-stamping the 
  bailout, what happens now?
 
  In our opinion, here's the most likely scenario:
 
  * *Hank Paulson  Co. survey the banking industry and decide who
will stay and who will go.* JP Morgan (JPM), Citi (C), Wells
Fargo (WFC), and Bank of America (BAC) will stay. Goldman (GS)
will probably stay. Morgan Stanley (MS) might stay. Everyone
else in trouble could go. The government doesn't need to save/
all/ banks. It just needs to save some.
 
  * *Within a month or two, Paulson buys $250 billion of crap
assets.** *He pays more than market value, but not an egregious
amount more (because the public will be watching these early
rounds). Over the next six months, he buys $700 billion of
assets...and then he--or his successor--asks Congress for more
money.
 
  * *Confidence improves modestly, but banks continue to hoard
capital and credit markets stay tight.* Loans stay expensive and
hard to get. This keeps pressure on the economy.
 
  * *The credit crunch filters through to consumers:* Credit cards,
home equity loans, mortgages, car loans, etc., get more
expensive, putting more pressure on consumers and forcing them
to cut back further.
 
  * *The economic news continues to get worse:* American consumers

Re: [obrolan-bandar] Re: Agenda Bozz, bull di 2010 (dari Yahoo Finance) was RE: It will surely come the second black monday

2008-10-04 Terurut Topik Marcello Djunaidy
Yang untung besar itu developer perumahannya kali. untung diambil pas
harga rumah lagi tinggi2nya/overvalued
dibelakang developer ada supplier material. dibelakang supplier
material ada pabrik bahan bakunya.

MD

2008/10/4 Vic [EMAIL PROTECTED]:
 katanya dari outstanding subprime sekitar $3 trilyun yg npl itu
 sekitar $500 milyar. cuma yg jadi pertanyaan gw adalah: kemana duit
 berputar?

 awalnya adalah iklim interest rate yg rendah. kemudian bank rakus
 kasih kpr subprime ke high risk borrower, buat beli properti yg
 nilainya somewhat overvalued. setelah itu marak mbs n cdo, yg dipegang
 investment bank n hedge fund. pas interest rate naik, npl kpr subprime
 melonjak. kemudian nilai surat berharga terkait subprime jatuh,
 investment bank n hedge fund pada rugi.
 sebenarnya kpr subprime kan underlyingnya properti domestik di us.
 berarti duitnya berputar2 di us donk. berarti ada yg hold very huge
 cash di sistem finansial us.
 selain itu credit loss bisa diliat dari accounting perspective gak?
 kalau gak ada mark-to-market kan gak perlu ada huge loss.

 --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Gambler.BEJ [EMAIL PROTECTED]
 wrote:


 Saya masih kurang jelas nih, sebenaranya dari sub-prime mortgage itu
 berapa persen sih yg default/tidak mampu bayar lagi dan berapa persen
 sih yg masih terus membayar? Hanya karena harga rumah turun bukan
 berarti semua orang akan berhenti membayar cicilan rumah toh, terutama
 yg sudah mau selesai cicilannya - mau dijual dan beli yg lain utk
 memulai mortgage baru juga sudah tidak ada gunanya. Bukankah seharusnya
 yg harus dibantu adalah para pemegang mortgage agar mereka dapat terus
 membayar cicilannya yg otomatis dapat meredam sebagian besar ketakutan
 akan SPM (sub-prime mortgage), saya rasa banyak imigran yg termasuk
 dalam kategori pemegang SPM, bukan karena mereka malas bekerja sehingga
 tidak mau/mampu membayar cicilan tapi lebih karena anggapan bahwa
 mereka
 mempunyai rating kredit yg sub-prime (mungkin karena tidak punya
 histori
 kredit - gak punya kartu kredit, gak banyak ngutang dll). Saya lihat
 sisi ini masih belum terekspos sama sekali.

 Ataukah semua ini hanya akal2an konspirasi orang2 elit agar bisa
 lebih
 kaya lagi? Atau mungkin dalam proses mementung pihak2 tertentu?
 Istilahnya mbah mungkin super bozz sedang beraksi, apa yg dapat kita
 lakukan biar kita bisa numpang bisnya super bozz?

 Dean Earwicker wrote:
 
 
  Kalau kita googling, kita pasti nemuin beberapa versi dari Agenda
  Bozz, salah satunya saya post dibawah..
 
  Yang JELAS: kalau 700bio tembus, dollar nyungsep. Nah dibayangin deh
  tindakan selanjutnya:
  1. Apakah ada yang mau ngeborong asset US (property, saham,dsb)
 krn murah?
  2. Apakah yang dilakukan China biar barangnya juga kelihatan murah?
  3. Bagimana dgn Indonesia? Masih mau naikin suku bunga? Minyak dah
  turun jauh lo.
 
  Selamat pusing :P
 
  Udah lah pake MA aja, biar laggard tapi gak pusing. Atau ngumpet di
  ketek WB ikut invest 10thn...
 
  Regards,
  DE
 
 
 
 http://finance.yahoo.com/tech-ticker/article/83221/Bailout-a-Done-Deal%2C-So-What-Happens-Now%3F
 
 
  Bailout a Done Deal, So What Happens Now?
 
  Posted Oct 01, 2008 10:04am EDT by Henry Blodget
  http://finance.yahoo.com/tech-ticker/author/Henry-Blodget in
  Investing http://finance.yahoo.com/tech-ticker/Investing, Recession
  http://finance.yahoo.com/tech-ticker/Recession, Banking
  http://finance.yahoo.com/tech-ticker/Banking
  Related: jpm http://finance.yahoo.com/q?s=jpm, wfc
  http://finance.yahoo.com/q?s=wfc, c
  http://finance.yahoo.com/q?s=c, bac
  http://finance.yahoo.com/q?s=bac, gs
  http://finance.yahoo.com/q?s=gs, ms
  http://finance.yahoo.com/q?s=ms, ^gspc
  http://finance.yahoo.com/q?s=%5Egspc
 
  From ClusterStock http://www.clusterstock.com/, Oct. 1, 2008:
 
  Now that the government has been terrified into rubber-stamping the
  bailout, what happens now?
 
  In our opinion, here's the most likely scenario:
 
  * *Hank Paulson  Co. survey the banking industry and decide who
  will stay and who will go.* JP Morgan (JPM), Citi (C), Wells
  Fargo (WFC), and Bank of America (BAC) will stay. Goldman (GS)
  will probably stay. Morgan Stanley (MS) might stay. Everyone
  else in trouble could go. The government doesn't need to save/
  all/ banks. It just needs to save some.
 
  * *Within a month or two, Paulson buys $250 billion of crap
  assets.** *He pays more than market value, but not an egregious
  amount more (because the public will be watching these early
  rounds). Over the next six months, he buys $700 billion of
  assets...and then he--or his successor--asks Congress for more
  money.
 
  * *Confidence improves modestly, but banks continue to hoard
  capital and credit markets stay tight.* Loans stay expensive and
  hard to get. This keeps pressure on the economy.
 
  * *The credit crunch filters through to consumers:* Credit cards,
  home equity loans, mortgages, car loans, etc., get more
  expensive, putting more pressure on 

[obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street Crash of 1929

2008-10-04 Terurut Topik y_dizz
Saya cuma ngambil cerita dari Wikipedia Pak, gak ada maksud apa2...

Orang pintar itu orang yang bisa belajar dari kesalahan orang lain.

Berhubung dari kemarin topiknya Bailout, saya cuma mau cerita kalo 
tahun 1929 itu Pemerintah US juga pernah intervensi pasar modal dan 
GAGAL TOTAL. Lha Bailout yang sekarang gimana, bakal sukses atau 
nggak? Ya saya nggak tau masa depan, saya kan juga bukan Pendekar 
Tangan Kosong.

Coba cek lagi tulisan saya. Apa pernah saya suruh SELL..?!? Saya cuma 
bilang lagi bearish gini kita harus disiplin cut-loss dan jangan pake 
margin. Soalnya masa depan itu gak ada yang tau.

Capek deh..., niat baik kok malah dihujat?!?

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, icchanks [EMAIL PROTECTED] 
wrote:

 Wah...Banyak banget yang nebar terror neh, pada nakut-nakutin warga
 OB,,mau buat panic selling yah
 
 Huehuehue,,,dah cerita lama, selalu aja begini cuman ganti nick
 doank!!! Cerita jaman batunya elaine juga diobral, masa sih 
bandingin
 jaman 1929, woi ini mah jaman penjajahan di atas dunia, jamannya
 Bung Karno Apa perlu Naga Bonar yang nyopet besok ??? Biar Bozz
 pun gak bakal sanggup tuh!!! Hehehehe...Ampun dah, macem2 aja buat
 cari duit...
 
 --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, lim juherina tomug70@ 
wrote:
 
  
  SIAP2 BULU KUDUK ANDA MERINDING SAAT MENDENGAR CERITA INISetelah
 periode 5 tahun yang mengagumkan dimana indeks Dow Jones Industrial
 Average (DJIA) mencapai puncaknya di angka 381.17 pada tanggal 3
 September 1929, pasar kemudian menukik turun dengan cepat selama
 sebulan hingga turun sebesar 17%. Lalu kemudian pasar pulih kembali
 minggu berikutnya meskipun tidak mencapai 50% dari penurunan yang
 terjadi pada minggu sebelumnya. Sayang, pulihnya pasar hanya
 berlangsung sekejap saja, dan setelah itu kembali menukik turun 
dengan
 tajamnya pada hari Kamis tanggal 24 Oktober 1929 (sehingga disebut
 Black Thursday atau Kamis Hitam). Kurang lebih tiga belas juta
 saham ditransaksikan pada hari itu, dan menjadi rekor transaksi di 
AS.
  
  Pada hari Jum'at tanggal 25 Oktober jam 13.00, beberapa pimpinan
 bank terkemuka di Wall Street mengadakan pertemuan guna mencari 
jalan
 keluar untuk mengatasi kepanikan pada lantai perdagangan di bursa
 NYSE. Hadir dalam pertemuan tersebut Thomas W. Lamont, wakil 
pimpinan
 Morgan Bank; Albert Wiggin, pimpinan Chase Manhattan Bank; dan 
Charles
 E. Mitchell, presiden dari Citibank. Mereka kemudian menunjuk 
Richard
 Whitney, wakil presiden dari bursa untuk mewakili mereka. Dengan
 adanya dukungan penuh dari perbankan terkemuka di Wall Street, 
Whitney
 menempatkan penawaran (bid) atas saham U.S. Steel dalam jumlah lot
 yang besar sekali pada harga diatas harga pasar. Sewaktu para 
pialang
 terpesona oleh tindakan Whitney ini, ia pun kembali melakukan
 penawaran yang serupa pada saham-saham unggulan ( saham bluechip) .
 Taktik ini serupa dengan taktik yang digunakan guna mengakhiri
 kepanikan pada 1907, dan berhasil meredam penurunan harga lebih 
dalam
 lagi pada hari itu.
   Namun itu semua ternyata hanya berlangsung sementara saja.
  
  Sepanjang akhir pekan, kejadian tersebut didramatisasi oleh surat
 kabar keseluruh Amerika. Pada hari Senin tanggal 28 Oktober kian
 banyak investor yang memutuskan untuk keluar dari bursa dengan 
menjual
 kepemilikan sahamnya dan kejatuhan harga makin menjadi-jadi hingga
 mencapai penurunan sebesar 13% pada indeks Dow pada hari itu. 
Keesokan
 harinya pada tanggal 29 Oktober 1929 terjadilah apa yang dinamakan
 Black Tuesday (Selasa Hitam) dimana terjadi transaksi 16,4 juta
 saham, suatu angka yang memecahkan rekor yang dibuat 5 hari 
sebelumnya
 dan ini tidak pernah terjadi lagi hingga tahun 1969.
  
  Richard Salsman menulis bahwa pada tanggal 29 Oktober tersebut
 beredar suatu desas-desus bahwa presiden Herbert Hoover tidak akan
 melakukan veto atas Smoot-Hawley Tariff dan ini membuat harga saham
 makin jatuh lebih dalam lagi [4] William C. Durant bersama-sama
 anggota keluarga Rockefeller dan raksasa industri finansial lainnya
 melakukan pembelian sejumlah besar saham guna menunjukkan kepada
 publik kepercayaan mereka atas pasar , namun upaya mereka gagal
 menghentikan jatuhnya harga pasar. DJIA mengalami penurunan sebesar
 12% lagi pada hari itu. Alat pencatat transaksi tidak berhenti 
bekerja
 hingga pukul 19.45 hari itu. Pasar mengalami kerugian sebesar 14
 milyar USD pada hari itu, sehingga total kerugian pada minggu itu
 telah mencapai nilai 30 milyar USD, 10 kali lipat dari anggaran
 belanja tahunan pemerintah federal Amerika Serikat, dan lebih besar
 dari seluruh biaya yang dikeluarkan oleh Amerika guna membiayai 
Perang
 Dunia II .[5]
  
  Angka terendah sementara dicapai pada tanggal 21 November, dengan
 angka penutupan Dow pada angka 198.6. Pasar mengalami pemulihan
 sementara untuk beberapa bulan pada angka tersebut dengan dicapainya
 kenaikan pada Dow hingga mencapai puncaknya pada angka 294.0 di 
bulan
 April 1930. Pasar mulai bangkit kembali pada bulan April 1931 

[obrolan-bandar] Re: Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA !!!!

2008-10-04 Terurut Topik elis_wahyu
yg saya denger, ada orang di sekuritas G# yang kena margin call di
TINS puluhan ribu lot saat 15-16 september itu. mungkin itu yg dimaksud?


--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, gavriel ardian
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Ada kabar cabang salah satu sekuritas di kelapa gading ditutup dan
semua transaksi dipindahkan ke pusat, kepala cabang nya kalah margin
puluhan milyar waktu kejadian tgl 15-16 Sept kemaren sehingga ijin
franchise nya dicabut.
 Barangkali ada member yg bisa meng-konfirmasi kebenarannya...?
 
 
 
 To: [EMAIL PROTECTED]: [EMAIL PROTECTED]: [EMAIL PROTECTED]: Fri, 3 Oct 2008
23:46:14 -0700Subject: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI
BROKER ANDA SEGERA 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 KRISIS KEUANGAN SUDAH DI DEPAN MATA
  
 DIAWALI DI AMERIKA TIDAK LAMA LAGI PASTI AKAN KE ASIA - KHUSUSNYA KE
INDONESIA.
  
 BAGI ANDA YANG MENYIMPAN DANANYA DI SEKURITAS / BROKER DALAM BENTUK
REKSADANA DAN DISCRETIONARY FUND (DF) BERHATI-HATILAH. 
  
 SEGERA AMBIL / REEDEM DANA ANDA MESKIPUN ADA PENALTYNYA.
  
 JIKA TIDAK KEMUNGKINAN BESAR ANDA AKAN MENGALAMI KERUGIAN BESAR
ATAU MALAH DANA ANDA HILANG SAMA SEKALI.
  
 KARENA HANYA TNGGAL MENUNGGU WAKTU... AKAN BANYAK PERUSAHAAN
SEKURITAS YANG BANGKRUT.
  
 LOGIKANYA :
  
 PERUSAHAAN SEKURITAS MENGHIMPUN DANA MASYARAKAT LEWAT PRODUK 2X
MEREKA SEPERTI ANTARA LAIN :
  
 1. REKSADANA
 2. DISCRETIONARY FUND (DF) : FIXED RETURN ATAU SESUAI PERJANJIAN
  
 BUKAN RAHASIA UMUM LAGI JUMLAH DANA YG TERKUMPUL DI DF JAUH
LEBIH BESAR DARI PADA DI REKSADANA. PADAHAL DF TERSEBUT SANGAT LEMAH
PERLINDUNGAN HUKUMNYA DIBANDNGKAN DENGAN REKSADANA ( GREY AREA )
  
 DANA TERSEBUT OLEH SEKURITAS DI TEMPATKAN PADA INSTRUMEN 2X SEBAGAI
BERIKUT :
 1. PASAR UANG
 2. FIXED INCOME
 3. SAHAM ( TRADING OLEH PERUSAHAAN TERSEBUT BUKAN VIA REKSADANA )
 4. DAN  DISALURKAN SEBAGAI PEMBIAYAAN ( MARGIN ) UNTUK NASABAHNYA  
 YG INGIN TRANSAKSI SAHAM.
  
 PADA TAHUN 2007, PERUSAHAAN SEKURITAS BANYAK YANG SANGAT OPTIMIS DAN
MENGINGINKAN RETURN BESAR UNTUK PRODUK 2X NYA. SEHINGGA TERJADI
ALOKASI BESAR 2X AN KE INSTRUMEN SAHAM DAN PEMBIAYAAN (MARGIN). JIKA
TIDAK PERCAYA SILAHKAN CEK KE BEBERAPA SEKURITAS.
  
 BANDINGKAN HARGA 2X SAHAM DI TAHUN 2007 VS SAAT INI 
  
 BAYANGKAN.. JIKA KRISIS AMERIKA SANGAT PANJANG DAN MELANJUTKAN
DAMPAKNYA KE ASIA / INDONESIA ( SUDAH HAMPIR PASTI ). SEHINGGA
PENURUNAN BURSA KITA MAKIN DALAM MAKA PORTOFOLIO 2X PERUSAHAAN
SEKURITAS NILAINYA AKAN SEMAKIN RENDAH
  
 APALAGI DITAMBAH JIKA PERUSAHAAN SEKURITAS TIDAK MENERAPKAN
MANAJEMEN RESIKO YANG KETAT TERHADAP PEMBIAYAAN MARGIN NASABAHNYA
SEHINGGA AKAN BANYAK NASABAH YANG DEFAULT.
  
 MAKA BAGAIMANA NASIBNYA DANA 2X MASYARAKAT YANG DIKUMPULKAN DAN
DIKELOLA OLEH PERUSAHAN SEKURITAS TERSEBUT  
 SEGERA RENUNGKAN 
  
 SAYA MENGANGKAT ULASAN DI ATAS BUKAN UNTUK TUJUAN MEMPERKERUH
KONDISI. TAPI SAYA HANYA MENGINGATKAN KAWAN KAWAN UNTUK. 
  
 JANGAN MERASA AMAN. 
  
 JANGAN MUDAH TERBUJUK RAYUAN ORANG 2X DI SEKURITAS YANG BILANG
KONDISI TERKENDALI, SIMPAN SAJA TERUS DANANYA DI KAMI !!! 
 PADA KENYATAANNYA NILAI DANA ANDA MENURUN TERUS.
  
 PERKETATLAH MANAJEMEN RESIKO ANDA RENUNGKANLAH ILMU 2X INVESTASI
YANG TELAH ANDA PELAJARI SEGERALAH MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN.
  
 SAYA HANYA INGIN KAWAN 2X TIDAK MENGALAMI KONDISI SEPERTI KRISIS 2X
PADA TAHUN 2X YANG LAMPAU DIMANA.
  
 INVESTOR YANG TERLAMBAT MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN, DIA YANG
PALING MENGALAMI KERUGIAN DI INVESTASINYA.
  
 SALAM SUKSES
  
  
  
   
 
 
 
 
 
 _
 Join the Fantasy Football club and win cash prizes here!
 http://fantasyfootball.id.msn.com





Re: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA !!!!

2008-10-04 Terurut Topik laun launa
You are better to have solid confirmation supported with valid evidence 
instead put a gossip in here.
For your concern, you put on stake source of income from a lot of people by 
putting this gossip.   
My suggestion for you: Go to BAPEPAM and find out the answer of your gossip 
otherwise just keep your gossip for your self



- Original Message 
From: gavriel ardian [EMAIL PROTECTED]
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Sent: Saturday, October 4, 2008 4:02:17 PM
Subject: RE: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA 




Ada kabar cabang salah satu sekuritas di kelapa gading ditutup dan semua 
transaksi dipindahkan ke pusat, kepala cabang nya kalah margin puluhan milyar 
waktu kejadian tgl 15-16 Sept kemaren sehingga ijin franchise nya dicabut.
Barangkali ada member yg bisa meng-konfirmasi kebenarannya. ..?




To: [EMAIL PROTECTED] com
CC: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
From: breakout4848@ yahoo.com
Date: Fri, 3 Oct 2008 23:46:14 -0700
Subject: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA 



KRISIS KEUANGAN SUDAH DI DEPAN MATA

DIAWALI DI AMERIKA TIDAK LAMA LAGI PASTI AKAN KE ASIA - KHUSUSNYA KE INDONESIA.

BAGI ANDA YANG MENYIMPAN DANANYA DI SEKURITAS / BROKER DALAM BENTUK REKSADANA 
DAN DISCRETIONARY FUND (DF) BERHATI-HATILAH. 

SEGERA AMBIL / REEDEM DANA ANDA MESKIPUN ADA PENALTYNYA.

JIKA TIDAK KEMUNGKINAN BESAR ANDA AKAN MENGALAMI KERUGIAN BESAR ATAU MALAH 
DANA ANDA HILANG SAMA SEKALI.

KARENA HANYA TNGGAL MENUNGGU WAKTU... AKAN BANYAK PERUSAHAAN SEKURITAS YANG 
BANGKRUT.

LOGIKANYA :

PERUSAHAAN SEKURITAS MENGHIMPUN DANA MASYARAKAT LEWAT PRODUK 2X MEREKA SEPERTI 
ANTARA LAIN :

1. REKSADANA
2. DISCRETIONARY FUND (DF) : FIXED RETURN ATAU SESUAI PERJANJIAN

BUKAN RAHASIA UMUM LAGI JUMLAH DANA YG TERKUMPUL DI DF JAUH LEBIH BESAR 
DARI PADA DI REKSADANA. PADAHAL DF TERSEBUT SANGAT LEMAH PERLINDUNGAN 
HUKUMNYA DIBANDNGKAN DENGAN REKSADANA ( GREY AREA )

DANA TERSEBUT OLEH SEKURITAS DI TEMPATKAN PADA INSTRUMEN 2X SEBAGAI BERIKUT :
1. PASAR UANG
2. FIXED INCOME
3. SAHAM ( TRADING OLEH PERUSAHAAN TERSEBUT BUKAN VIA REKSADANA )
4. DAN  DISALURKAN SEBAGAI PEMBIAYAAN ( MARGIN ) UNTUK NASABAHNYA  
    YG INGIN TRANSAKSI SAHAM.

PADA TAHUN 2007, PERUSAHAAN SEKURITAS BANYAK YANG SANGAT OPTIMIS DAN 
MENGINGINKAN RETURN BESAR UNTUK PRODUK 2X NYA. SEHINGGA TERJADI ALOKASI BESAR 
2X AN KE INSTRUMEN SAHAM DAN PEMBIAYAAN (MARGIN). JIKA TIDAK PERCAYA SILAHKAN 
CEK KE BEBERAPA SEKURITAS.

BANDINGKAN HARGA 2X SAHAM DI TAHUN 2007 VS SAAT INI 

BAYANGKAN... ... JIKA KRISIS AMERIKA SANGAT PANJANG DAN MELANJUTKAN DAMPAKNYA 
KE ASIA / INDONESIA ( SUDAH HAMPIR PASTI ). SEHINGGA PENURUNAN BURSA KITA MAKIN 
DALAM MAKA PORTOFOLIO 2X PERUSAHAAN SEKURITAS NILAINYA AKAN SEMAKIN RENDAH

APALAGI DITAMBAH JIKA PERUSAHAAN SEKURITAS TIDAK MENERAPKAN MANAJEMEN RESIKO 
YANG KETAT TERHADAP PEMBIAYAAN MARGIN NASABAHNYA SEHINGGA AKAN BANYAK NASABAH 
YANG DEFAULT.

MAKA BAGAIMANA NASIBNYA DANA 2X MASYARAKAT YANG DIKUMPULKAN DAN DIKELOLA OLEH 
PERUSAHAN SEKURITAS TERSEBUT  
SEGERA RENUNGKAN 

SAYA MENGANGKAT ULASAN DI ATAS BUKAN UNTUK TUJUAN MEMPERKERUH KONDISI. TAPI 
SAYA HANYA MENGINGATKAN KAWAN KAWAN UNTUK. 

JANGAN MERASA AMAN. 

JANGAN MUDAH TERBUJUK RAYUAN ORANG 2X DI SEKURITAS YANG BILANG KONDISI 
TERKENDALI, SIMPAN SAJA TERUS DANANYA DI KAMI !!! 
PADA KENYATAANNYA NILAI DANA ANDA MENURUN TERUS.

PERKETATLAH MANAJEMEN RESIKO ANDA RENUNGKANLAH ILMU 2X INVESTASI YANG TELAH 
ANDA PELAJARI SEGERALAH MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN.

SAYA HANYA INGIN KAWAN 2X TIDAK MENGALAMI KONDISI SEPERTI KRISIS 2X PADA TAHUN 
2X YANG LAMPAU DIMANA.

INVESTOR YANG TERLAMBAT MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN, DIA YANG PALING 
MENGALAMI KERUGIAN DI INVESTASINYA.

SALAM SUKSES



 



Chat online and in real-time with friends and family! Windows Live Messenger  


  

Re: [obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street Crash of 1929

2008-10-04 Terurut Topik borris spassky
Folks,

Monday is a good day to buy cheap stock
If you want to be rich.. it is the time...

SB

Pada 4 Oktober 2008 17:31, Halim Mintareja [EMAIL PROTECTED] menulis:

   yoi

 kondisi disaat orang takut seperti ini..

 logika aja..BANDAR AJA GAK BISA JUALAN

 kalau berani turunin dalam sih...sikat aja

 2008/10/4 hendrik_lwww [EMAIL PROTECTED]

 --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, icchanks [EMAIL PROTECTED]
 wrote:
 
  Wah...Banyak banget yang nebar terror neh, pada nakut-nakutin warga
  OB,,mau buat panic selling yah
 
  Huehuehue,,,dah cerita lama, selalu aja begini cuman ganti nick
  doank!!! Cerita jaman batunya elaine juga diobral, masa sih
 bandingin
  jaman 1929, woi ini mah jaman penjajahan di atas dunia, jamannya
  Bung Karno Apa perlu Naga Bonar yang nyopet besok ??? Biar Bozz
  pun gak bakal sanggup tuh!!! Hehehehe...Ampun dah, macem2 aja buat
  cari duit...
 


 he3... bukan nakut2in...
 tapi memang harus waspada dan belajar dari yang lalu...

 Penjajaha masih berlangsung kok, hanya bentuknya beda, dulu pake
 senjata skarang pake ekonomi...

 Naga bonar nyopet, wah tentu masih ada, dulu di BUS, skrang di bursa
 saham..

 Malah bukan nakut2in pak, tapi harapan.
 memberi harapan kan.. A LITTLE BIT MORE setelah -50% (dari 2800)
 MUDAH2aan.

 Rally 5 tahun lagi bahkan 40 tahun rally,he3...


 

 + +
 + + + + +
 Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus
 kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
 + + + + +
 + +Yahoo! Groups Links




  



[obrolan-bandar] Re: Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA !!!! IT'S A BULLSHIT..!!!!

2008-10-04 Terurut Topik ranggipupunk
saya awam, dan tidak mengerti..
btw, itu kan di reksadana, kalau main saham sendiri aman ga ya?

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, y_dizz [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Kalo lagi bearish ada aja orang yang mau ngacau...
 
 Nenek2 yang belum kawin aja tau kalo DANA KITA DI REKSADANA SAHAM 
ITU 
 DIJAMIN DI KSEI. Mau tuh sekuritas bangkrut, mau kabur kek, duit 
kita 
 bakalan aman2 aja.
 
 TAHUKAN ANDA, DAMPAK DARI TULISAN ANDA DI MILIS INI KALO DIBACA OLEH 
 PARA INVESTOR YANG MASIH AWAM..?!? Mereka yg horizon investasinya 
 jangka panjang gak bakal kepengaruh bullshit kaya gini...
 
 Kalo ada tulisan kaya gini, lain kali langsung di-SUSPEND aja 
Mbah...
 
 --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Break Out breakout4848@ 
 wrote:
 
  KRISIS KEUANGAN SUDAH DI DEPAN MATA
   
  DIAWALI DI AMERIKA TIDAK LAMA LAGI PASTI AKAN KE ASIA - KHUSUSNYA 
 KE INDONESIA.
   
  BAGI ANDA YANG MENYIMPAN DANANYA DI SEKURITAS / BROKER DALAM 
BENTUK 
 REKSADANA DAN DISCRETIONARY FUND (DF) BERHATI-HATILAH. 
   
  SEGERA AMBIL / REEDEM DANA ANDA MESKIPUN ADA PENALTYNYA.
   
  JIKA TIDAK KEMUNGKINAN BESAR ANDA AKAN MENGALAMI KERUGIAN 
BESAR 
 ATAU MALAH DANA ANDA HILANG SAMA SEKALI.
   
  KARENA HANYA TNGGAL MENUNGGU WAKTU... AKAN BANYAK PERUSAHAAN 
 SEKURITAS YANG BANGKRUT.
   
  LOGIKANYA :
   
  PERUSAHAAN SEKURITAS MENGHIMPUN DANA MASYARAKAT LEWAT PRODUK 2X 
 MEREKA SEPERTI ANTARA LAIN :
   
  1. REKSADANA
  2. DISCRETIONARY FUND (DF) : FIXED RETURN ATAU SESUAI PERJANJIAN
   
  BUKAN RAHASIA UMUM LAGI JUMLAH DANA YG TERKUMPUL DI DF JAUH 
 LEBIH BESAR DARI PADA DI REKSADANA. PADAHAL DF TERSEBUT SANGAT 
 LEMAH PERLINDUNGAN HUKUMNYA DIBANDNGKAN DENGAN REKSADANA ( GREY AREA 
)
   
  DANA TERSEBUT OLEH SEKURITAS DI TEMPATKAN PADA INSTRUMEN 2X 
SEBAGAI 
 BERIKUT :
  1. PASAR UANG
  2. FIXED INCOME
  3. SAHAM ( TRADING OLEH PERUSAHAAN TERSEBUT BUKAN VIA REKSADANA )
  4. DAN  DISALURKAN SEBAGAI PEMBIAYAAN ( MARGIN ) UNTUK 
 NASABAHNYA  
      YG INGIN TRANSAKSI SAHAM.
   
  PADA TAHUN 2007, PERUSAHAAN SEKURITAS BANYAK YANG SANGAT OPTIMIS 
 DAN MENGINGINKAN RETURN BESAR UNTUK PRODUK 2X NYA. SEHINGGA TERJADI 
 ALOKASI BESAR 2X AN KE INSTRUMEN SAHAM DAN PEMBIAYAAN (MARGIN). JIKA 
 TIDAK PERCAYA SILAHKAN CEK KE BEBERAPA SEKURITAS.
   
  BANDINGKAN HARGA 2X SAHAM DI TAHUN 2007 VS SAAT INI 
   
  BAYANGKAN.. JIKA KRISIS AMERIKA SANGAT PANJANG DAN MELANJUTKAN 
 DAMPAKNYA KE ASIA / INDONESIA ( SUDAH HAMPIR PASTI ). SEHINGGA 
 PENURUNAN BURSA KITA MAKIN DALAM MAKA PORTOFOLIO 2X PERUSAHAAN 
 SEKURITAS NILAINYA AKAN SEMAKIN RENDAH
   
  APALAGI DITAMBAH JIKA PERUSAHAAN SEKURITAS TIDAK MENERAPKAN 
 MANAJEMEN RESIKO YANG KETAT TERHADAP PEMBIAYAAN MARGIN NASABAHNYA 
 SEHINGGA AKAN BANYAK NASABAH YANG DEFAULT.
   
  MAKA BAGAIMANA NASIBNYA DANA 2X MASYARAKAT YANG DIKUMPULKAN DAN 
 DIKELOLA OLEH PERUSAHAN SEKURITAS TERSEBUT  
  SEGERA RENUNGKAN 
   
  SAYA MENGANGKAT ULASAN DI ATAS BUKAN UNTUK TUJUAN MEMPERKERUH 
 KONDISI. TAPI SAYA HANYA MENGINGATKAN KAWAN KAWAN UNTUK. 
   
  JANGAN MERASA AMAN. 
   
  JANGAN MUDAH TERBUJUK RAYUAN ORANG 2X DI SEKURITAS YANG BILANG 
 KONDISI TERKENDALI, SIMPAN SAJA TERUS DANANYA DI KAMI !!! 
  PADA KENYATAANNYA NILAI DANA ANDA MENURUN TERUS.
   
  PERKETATLAH MANAJEMEN RESIKO ANDA RENUNGKANLAH ILMU 2X 
 INVESTASI YANG TELAH ANDA PELAJARI SEGERALAH MENGAMBIL KEPUTUSAN 
 DAN TINDAKAN.
   
  SAYA HANYA INGIN KAWAN 2X TIDAK MENGALAMI KONDISI SEPERTI KRISIS 
2X 
 PADA TAHUN 2X YANG LAMPAU DIMANA.
   
  INVESTOR YANG TERLAMBAT MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN, DIA YANG 
 PALING MENGALAMI KERUGIAN DI INVESTASINYA.
   
  SALAM SUKSES
   
   
   
   
 






RE: [obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street Crash of 1929

2008-10-04 Terurut Topik [EMAIL PROTECTED]
Sy jg amati blakangan byk rumor/issue2 negatif di milis ini saat index merah.
Klo sy amati lg, kok yg bikin issue2 negatif anggota2 yg sptnya nama2 baru 
(saat dulu ihsg berkibar nama2 tsb tdk nongol).
Jgn2 ada pihak yg mmg punya 2 atau lbh email account, sbagian account email 
dedicated/dimunculin saat index ijo/utk mengerek index dan account2 email lain 
dedicated/dimunculin saat index merah/utk menjatuhkan index, padahal account2 
email tsb milik org/pihak yg sama? 

troyanese wrote:
 Kalo banyak yang nakut2in artinya time to buy ya ? Siplah ane sih 
 tetep jualan :D 
 --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com , icchanks [EMAIL PROTECTED] . 
 wrote: 
 
 Wah...Banyak banget yang nebar terror neh, pada nakut-nakutin warga 
 OB,,mau buat panic selling yah 
 
 Huehuehue,,, dah cerita lama, selalu aja begini cuman ganti nick 
 doank!!! Cerita jaman batunya elaine juga diobral, masa sih 
 bandingin 
 jaman 1929, woi ini mah jaman penjajahan di atas dunia, jamannya 
 Bung Karno Apa perlu Naga Bonar yang nyopet besok ??? Biar Bozz 
 pun gak bakal sanggup tuh!!! Hehehehe...Ampun dah, macem2 aja buat 
 cari duit... 
 
 --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com , lim juherina tomug70@ 
 wrote: 
  
  
  SIAP2 BULU KUDUK ANDA MERINDING SAAT MENDENGAR CERITA INISetelah 
 periode 5 tahun yang mengagumkan dimana indeks Dow Jones Industrial 
 Average (DJIA) mencapai puncaknya di angka 381.17 pada tanggal 3 
 September 1929, pasar kemudian menukik turun dengan cepat selama 
 sebulan hingga turun sebesar 17%. Lalu kemudian pasar pulih kembali 
 minggu berikutnya meskipun tidak mencapai 50% dari penurunan yang 
 terjadi pada minggu sebelumnya. Sayang, pulihnya pasar hanya 
 berlangsung sekejap saja, dan setelah itu kembali menukik turun 
 dengan 
 tajamnya pada hari Kamis tanggal 24 Oktober 1929 (sehingga disebut 
 Black Thursday atau Kamis Hitam). Kurang lebih tiga belas juta 
 saham ditransaksikan pada hari itu, dan menjadi rekor transaksi di 
 AS. 
  
  Pada hari Jum'at tanggal 25 Oktober jam 13.00, beberapa pimpinan 
 bank terkemuka di Wall Street mengadakan pertemuan guna mencari 
 jalan 
 keluar untuk mengatasi kepanikan pada lantai perdagangan di bursa 
 NYSE. Hadir dalam pertemuan tersebut Thomas W. Lamont, wakil 
 pimpinan 
 Morgan Bank; Albert Wiggin, pimpinan Chase Manhattan Bank; dan 
 Charles 
 E. Mitchell, presiden dari Citibank. Mereka kemudian menunjuk 
 Richard 
 Whitney, wakil presiden dari bursa untuk mewakili mereka. Dengan 
 adanya dukungan penuh dari perbankan terkemuka di Wall Street, 
 Whitney 
 menempatkan penawaran (bid) atas saham U.S. Steel dalam jumlah lot 
 yang besar sekali pada harga diatas harga pasar. Sewaktu para 
 pialang 
 terpesona oleh tindakan Whitney ini, ia pun kembali melakukan 
 penawaran yang serupa pada saham-saham unggulan ( saham bluechip) . 
 Taktik ini serupa dengan taktik yang digunakan guna mengakhiri 
 kepanikan pada 1907, dan berhasil meredam penurunan harga lebih 
 dalam 
 lagi pada hari itu. 
   Namun itu semua ternyata hanya berlangsung sementara saja. 
  
  Sepanjang akhir pekan, kejadian tersebut didramatisasi oleh surat 
 kabar keseluruh Amerika. Pada hari Senin tanggal 28 Oktober kian 
 banyak investor yang memutuskan untuk keluar dari bursa dengan 
 menjual 
 kepemilikan sahamnya dan kejatuhan harga makin menjadi-jadi hingga 
 mencapai penurunan sebesar 13% pada indeks Dow pada hari itu. 
 Keesokan 
 harinya pada tanggal 29 Oktober 1929 terjadilah apa yang dinamakan 
 Black Tuesday (Selasa Hitam) dimana terjadi transaksi 16,4 juta 
 saham, suatu angka yang memecahkan rekor yang dibuat 5 hari 
 sebelumnya 
 dan ini tidak pernah terjadi lagi hingga tahun 1969. 
  
  Richard Salsman menulis bahwa pada tanggal 29 Oktober tersebut 
 beredar suatu desas-desus bahwa presiden Herbert Hoover tidak akan 
 melakukan veto atas Smoot-Hawley Tariff dan ini membuat harga saham 
 makin jatuh lebih dalam lagi [4] William C. Durant bersama-sama 
 anggota keluarga Rockefeller dan raksasa industri finansial lainnya 
 melakukan pembelian sejumlah besar saham guna menunjukkan kepada 
 publik kepercayaan mereka atas pasar , namun upaya mereka gagal 
 menghentikan jatuhnya harga pasar. DJIA mengalami penurunan sebesar 
 12% lagi pada hari itu. Alat pencatat transaksi tidak berhenti 
 bekerja 
 hingga pukul 19.45 hari itu. Pasar mengalami kerugian sebesar 14 
 milyar USD pada hari itu, sehingga total kerugian pada minggu itu 
 telah mencapai nilai 30 milyar USD, 10 kali lipat dari anggaran 
 belanja tahunan pemerintah federal Amerika Serikat, dan lebih besar 
 dari seluruh biaya yang dikeluarkan oleh Amerika guna membiayai 
 Perang 
 Dunia II .[5] 
  
  Angka terendah sementara dicapai pada tanggal 21 November, dengan 
 angka penutupan Dow pada angka 198.6. Pasar mengalami pemulihan 
 sementara untuk beberapa bulan pada angka tersebut dengan dicapainya 
 kenaikan pada Dow hingga mencapai puncaknya pada angka 294.0 di 
 bulan 
 April 1930. Pasar mulai bangkit kembali 

Re: [obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street Crash of 1929

2008-10-04 Terurut Topik junkcrix
hehee sabar pak..
Coba deh perhatikan chartnya.. Seingat saya dow baru bikin new high sesudah 
perang dunia II. cmiiw. Kebayang kan seberapa lama jd nyangkuters, itu jg kl 
perusahaannya gak delisting akibat dampak perang.
Di youtube banyak tuh videonya..

---
«Sent from my Treo® smartphone»
-Original Message-
From: y_dizz [EMAIL PROTECTED]
Date: Saturday, Oct 4, 2008 9:19 pm
Subject: [obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street  
Crash of 1929
To: [EMAIL PROTECTED]: obrolan-bandar@yahoogroups.com

Saya cuma ngambil cerita dari Wikipedia Pak, gak ada maksud apa2...

Orang pintar itu orang yang bisa belajar dari kesalahan orang lain.

Berhubung dari kemarin topiknya Bailout, saya cuma mau cerita kalo 
tahun 1929 itu Pemerintah US juga pernah intervensi pasar modal dan 
GAGAL TOTAL. Lha Bailout yang sekarang gimana, bakal sukses atau 
nggak? Ya saya nggak tau masa depan, saya kan juga bukan Pendekar 
Tangan Kosong.

Coba cek lagi tulisan saya. Apa pernah saya suruh SELL..?!? Saya cuma 
bilang lagi bearish gini kita harus disiplin cut-loss dan jangan pake 
margin. Soalnya masa depan itu gak ada yang tau.

Capek deh..., niat baik kok malah dihujat?!?





+ +
+ + + + +
Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus 
kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
+ + + + +
+ +Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/obrolan-bandar/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/obrolan-bandar/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA !!!!

2008-10-04 Terurut Topik sesepuh saham
Rasanya punya posisi nheshort deh bpk..
Biasa aja ah..reksadana juga jelas2 aja mainnya dimana..investor yg dah main 
dari 2004 sih profit selama ini dah luar biasa. Kejadian taon ini ya resiko 
main di saham.
Biasa org cuma pengen potensial gainnya aja,ga pernah ngitung resiko.
Kalo pemaen yg dana nya cekak atau nyalinya deposito ya pasti panik.institusi 
dana pensiun,asuransi,dll malah tambah investasi pada saat seperti ini karena 
horizon mereka 10 thn an..

Powered by Telkomsel BlackBerry�

-Original Message-
From: Break Out [EMAIL PROTECTED]

Date: Fri, 3 Oct 2008 23:46:14 
To: [EMAIL PROTECTED]
Cc: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA 


KRISIS KEUANGAN SUDAH DI DEPAN MATA
�
DIAWALI DI AMERIKA TIDAK LAMA LAGI PASTI AKAN KE ASIA - KHUSUSNYA KE INDONESIA.
�
BAGI ANDA YANG MENYIMPAN DANANYA DI SEKURITAS / BROKER DALAM BENTUK REKSADANA 
DAN DISCRETIONARY FUND (DF) BERHATI-HATILAH. 
�
SEGERA AMBIL / REEDEM DANA ANDA MESKIPUN ADA PENALTYNYA.
�
JIKA TIDAK KEMUNGKINAN BESAR ANDA AKAN MENGALAMI KERUGIAN BESAR ATAU MALAH 
DANA ANDA HILANG SAMA SEKALI.
�
KARENA HANYA TNGGAL MENUNGGU WAKTU... AKAN BANYAK PERUSAHAAN SEKURITAS YANG 
BANGKRUT.
�
LOGIKANYA :
�
PERUSAHAAN SEKURITAS�MENGHIMPUN�DANA MASYARAKAT LEWAT PRODUK 2X MEREKA SEPERTI 
ANTARA LAIN :
�
1. REKSADANA
2. DISCRETIONARY FUND (DF) : FIXED RETURN ATAU SESUAI PERJANJIAN
�
BUKAN RAHASIA UMUM LAGI JUMLAH DANA YG TERKUMPUL DI DF JAUH LEBIH BESAR 
DARI PADA DI REKSADANA. PADAHAL DF TERSEBUT SANGAT LEMAH PERLINDUNGAN 
HUKUMNYA DIBANDNGKAN DENGAN REKSADANA ( GREY AREA )
�
DANA TERSEBUT OLEH SEKURITAS DI TEMPATKAN PADA INSTRUMEN 2X SEBAGAI BERIKUT :
1. PASAR UANG
2. FIXED INCOME
3. SAHAM ( TRADING OLEH PERUSAHAAN TERSEBUT BUKAN VIA REKSADANA )
4. DAN  DISALURKAN SEBAGAI PEMBIAYAAN ( MARGIN ) UNTUK NASABAHNYA� 
��� YG INGIN TRANSAKSI SAHAM.
�
PADA TAHUN 2007, PERUSAHAAN SEKURITAS BANYAK YANG SANGAT OPTIMIS DAN 
MENGINGINKAN RETURN BESAR UNTUK PRODUK 2X NYA. SEHINGGA TERJADI ALOKASI BESAR 
2X AN KE INSTRUMEN SAHAM DAN PEMBIAYAAN (MARGIN). JIKA TIDAK PERCAYA SILAHKAN 
CEK KE BEBERAPA SEKURITAS.
�
BANDINGKAN HARGA 2X SAHAM DI TAHUN 2007 VS SAAT INI 
�
BAYANGKAN.. JIKA KRISIS AMERIKA SANGAT PANJANG DAN MELANJUTKAN DAMPAKNYA KE 
ASIA / INDONESIA ( SUDAH HAMPIR PASTI ). SEHINGGA PENURUNAN BURSA KITA MAKIN 
DALAM MAKA PORTOFOLIO 2X PERUSAHAAN SEKURITAS NILAINYA AKAN SEMAKIN RENDAH
�
APALAGI DITAMBAH JIKA PERUSAHAAN SEKURITAS TIDAK MENERAPKAN MANAJEMEN RESIKO 
YANG KETAT TERHADAP PEMBIAYAAN MARGIN NASABAHNYA SEHINGGA AKAN BANYAK NASABAH 
YANG DEFAULT.
�
MAKA BAGAIMANA NASIBNYA DANA 2X MASYARAKAT YANG DIKUMPULKAN DAN DIKELOLA OLEH 
PERUSAHAN SEKURITAS TERSEBUT  
SEGERA RENUNGKAN 
�
SAYA MENGANGKAT ULASAN DI ATAS BUKAN UNTUK TUJUAN MEMPERKERUH KONDISI. TAPI 
SAYA HANYA MENGINGATKAN KAWAN KAWAN UNTUK. 
�
JANGAN MERASA AMAN.�
�
JANGAN MUDAH TERBUJUK RAYUAN ORANG 2X DI SEKURITAS YANG BILANG KONDISI 
TERKENDALI, SIMPAN SAJA TERUS DANANYA DI KAMI !!! 
PADA KENYATAANNYA NILAI DANA ANDA MENURUN TERUS.
�
PERKETATLAH MANAJEMEN RESIKO ANDA RENUNGKANLAH ILMU 2X INVESTASI YANG TELAH 
ANDA PELAJARI SEGERALAH MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN.
�
SAYA HANYA INGIN KAWAN 2X TIDAK MENGALAMI KONDISI SEPERTI KRISIS 2X PADA TAHUN 
2X YANG LAMPAU DIMANA.
�
INVESTOR YANG TERLAMBAT MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN, DIA YANG PALING 
MENGALAMI KERUGIAN DI INVESTASINYA.
�
SALAM SUKSES
�
�
�
�


  


[obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street Crash of 1929

2008-10-04 Terurut Topik hendrik_lwww
--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED] 
wrote:

 Sy jg amati blakangan byk rumor/issue2 negatif di milis ini saat 
index merah.
 Klo sy amati lg, kok yg bikin issue2 negatif anggota2 yg sptnya 
nama2 baru (saat dulu ihsg berkibar nama2 tsb tdk nongol).
 Jgn2 ada pihak yg mmg punya 2 atau lbh email account, sbagian 
account email dedicated/dimunculin saat index ijo/utk mengerek index 
dan account2 email lain dedicated/dimunculin saat index merah/utk 
menjatuhkan index, padahal account2 email tsb milik org/pihak yg 
sama? 
 



ha2... bapak2...
milis ini anggotanya 8000 orang
8000 x 100 jta = 800 miliar..

lha mau gerakin market gimana dengan 800 miliar, apalagi 800 milir 
ngga di 1 saham melainkan di berbagai saham dan para anggota saling 
mecopet.he3...

plis deh.. 
goblok bener kalau ada yang mau coba gerakin pasar lwat milis...

btw, ada bukti ngga acc dedicated dan acc non dedicated dan siapa 
orangnya... jangan asal ngomong donk...

btw, yang bikin isu BEARIS malah seharusnya jadi pahlawan dan bukan 
dituding macem2... siapa tuh, pak Frederik Scehubert posting BULL dan 
teman2 lain posting BULL di index bahkan kasi target tinggi di BUMI 
dan AALI, dkk komo...

itu yang bahaya.. walau menyenangkan  didengar tapi jadi racun.. 
mending yang posting bearish... karena itu memang yang lagi kejadian 
sekarang.. 

namun saya rasa a little bit more index ketemu bottom..a get ready 
for 1000 even 2000 rally point...



[obrolan-bandar] Hari sabtu kok serius kita liat yg lucu dulu....:-)

2008-10-04 Terurut Topik Saham Oke

Video lucu dan sexy berikut:

http://www.youtube.com/watch?v=GCGRgS7c8NIfeature=related



  
___
Dapatkan alamat Email baru Anda!
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan sebelum diambil orang lain!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/id/

[obrolan-bandar] tanya, yang plng bnyk setuju bailout kmrn itu Republik atau Demokrat sih?

2008-10-04 Terurut Topik thom chris
yang plng bnyk setuju bailout kmrn itu Republik atau Demokrat sih?


trims temans,.
  


  

Re: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA !!!!

2008-10-04 Terurut Topik riil_investor
Nah gini harusnya cara berfikir masyarakat OB! Berilmu dan penuh dg 
pertimbangan yg matang! Tidak cuma jadi provokator aja!
Powered by Telkomsel BlackBerry�

-Original Message-
From: laun launa [EMAIL PROTECTED]

Date: Sat, 4 Oct 2008 01:17:32 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: Re: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA 



Panik amat�kesannya dan seperti tidak ada harapan lagi kalau�elo punya 
ulasan salah gimana? 
Kasih opini boleh-boleh saja, tapi jangan jadi menghasut seperti 
ini..(forry no offense)

Memang tuch orang yang kerja di sekuritas pada ngak tahu atau ngak mikirin 
perkembangan yang ada yach?
Gua yakin mereka sudah pada berpikir gimana menghadapi perkembangan economi US 
yang terpuruk.
Emangkalau sudah ditarik mau di investasikan dimana uangnya? di bank? di 
SUN? di Obligasi? atau dibawah bantal? 

My two cents opinion,
Economic power at this time is different than previsouly when it was 
centralized in one country, US.
Presently Europe and Asia (lead by Japan, China and Korea) have been 
contributing balance on world ecomonic condition�and will fill in the gap that 
might be created my the economic crisis in US at this time. 
Yes...there will be period of adjustment that will decline economic growth of 
Indonesia to tolerate what is happening�in US economic and should this 
adjustment completed then it will be reversed to normal. 

Worry...???�I more convinience to use the word Precaution and Risk Balancing 
Management
All investment has risk (No risk No Gain)the important is two factors:

1. How you manage the riks?
2. What is your risk tolerance?

I hope this will�keep us optimistic with our economic and capital market.

Thanks �




- Original Message 
From: Break Out [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Cc: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Sent: Saturday, October 4, 2008 1:46:14 PM
Subject: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA 


KRISIS KEUANGAN SUDAH DI DEPAN MATA

DIAWALI DI AMERIKA TIDAK LAMA LAGI PASTI AKAN KE ASIA - KHUSUSNYA KE INDONESIA.

BAGI ANDA YANG MENYIMPAN DANANYA DI SEKURITAS / BROKER DALAM BENTUK REKSADANA 
DAN DISCRETIONARY FUND (DF) BERHATI-HATILAH. 

SEGERA AMBIL / REEDEM DANA ANDA MESKIPUN ADA PENALTYNYA.

JIKA TIDAK KEMUNGKINAN BESAR ANDA AKAN MENGALAMI KERUGIAN BESAR ATAU MALAH 
DANA ANDA HILANG SAMA SEKALI.

KARENA HANYA TNGGAL MENUNGGU WAKTU... AKAN BANYAK PERUSAHAAN SEKURITAS YANG 
BANGKRUT.

LOGIKANYA :

PERUSAHAAN SEKURITAS�MENGHIMPUN�DANA MASYARAKAT LEWAT PRODUK 2X MEREKA SEPERTI 
ANTARA LAIN :

1. REKSADANA
2. DISCRETIONARY FUND (DF) : FIXED RETURN ATAU SESUAI PERJANJIAN

BUKAN RAHASIA UMUM LAGI JUMLAH DANA YG TERKUMPUL DI DF JAUH LEBIH BESAR 
DARI PADA DI REKSADANA. PADAHAL DF TERSEBUT SANGAT LEMAH PERLINDUNGAN 
HUKUMNYA DIBANDNGKAN DENGAN REKSADANA ( GREY AREA )

DANA TERSEBUT OLEH SEKURITAS DI TEMPATKAN PADA INSTRUMEN 2X SEBAGAI BERIKUT :
1. PASAR UANG
2. FIXED INCOME
3. SAHAM ( TRADING OLEH PERUSAHAAN TERSEBUT BUKAN VIA REKSADANA )
4. DAN  DISALURKAN SEBAGAI PEMBIAYAAN ( MARGIN ) UNTUK NASABAHNYA� 
��� YG INGIN TRANSAKSI SAHAM.

PADA TAHUN 2007, PERUSAHAAN SEKURITAS BANYAK YANG SANGAT OPTIMIS DAN 
MENGINGINKAN RETURN BESAR UNTUK PRODUK 2X NYA. SEHINGGA TERJADI ALOKASI BESAR 
2X AN KE INSTRUMEN SAHAM DAN PEMBIAYAAN (MARGIN). JIKA TIDAK PERCAYA SILAHKAN 
CEK KE BEBERAPA SEKURITAS.

BANDINGKAN HARGA 2X SAHAM DI TAHUN 2007 VS SAAT INI 

BAYANGKAN... ... JIKA KRISIS AMERIKA SANGAT PANJANG DAN MELANJUTKAN DAMPAKNYA 
KE ASIA / INDONESIA ( SUDAH HAMPIR PASTI ). SEHINGGA PENURUNAN BURSA KITA MAKIN 
DALAM MAKA PORTOFOLIO 2X PERUSAHAAN SEKURITAS NILAINYA AKAN SEMAKIN RENDAH

APALAGI DITAMBAH JIKA PERUSAHAAN SEKURITAS TIDAK MENERAPKAN MANAJEMEN RESIKO 
YANG KETAT TERHADAP PEMBIAYAAN MARGIN NASABAHNYA SEHINGGA AKAN BANYAK NASABAH 
YANG DEFAULT.

MAKA BAGAIMANA NASIBNYA DANA 2X MASYARAKAT YANG DIKUMPULKAN DAN DIKELOLA OLEH 
PERUSAHAN SEKURITAS TERSEBUT  
SEGERA RENUNGKAN 

SAYA MENGANGKAT ULASAN DI ATAS BUKAN UNTUK TUJUAN MEMPERKERUH KONDISI. TAPI 
SAYA HANYA MENGINGATKAN KAWAN KAWAN UNTUK. 

JANGAN MERASA AMAN.�

JANGAN MUDAH TERBUJUK RAYUAN ORANG 2X DI SEKURITAS YANG BILANG KONDISI 
TERKENDALI, SIMPAN SAJA TERUS DANANYA DI KAMI !!! 
PADA KENYATAANNYA NILAI DANA ANDA MENURUN TERUS.

PERKETATLAH MANAJEMEN RESIKO ANDA RENUNGKANLAH ILMU 2X INVESTASI YANG TELAH 
ANDA PELAJARI SEGERALAH MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN.

SAYA HANYA INGIN KAWAN 2X TIDAK MENGALAMI KONDISI SEPERTI KRISIS 2X PADA TAHUN 
2X YANG LAMPAU DIMANA.

INVESTOR YANG TERLAMBAT MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN, DIA YANG PALING 
MENGALAMI KERUGIAN DI INVESTASINYA.

SALAM SUKSES



 
 


  


Re: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDASEGERA !!!!

2008-10-04 Terurut Topik riil_investor
Wah setahu saya ngga ada yach! Mana mungkin sih kepala cabang bisa kalah 
milyaran gitu? Mainnya brp banyak? Khan risk manajemennya ada? Walah walah! Ada 
ada aja rumors berkembang! Sekuritas apaan tuh! 

Powered by Telkomsel BlackBerry�

-Original Message-
From: gavriel ardian [EMAIL PROTECTED]

Date: Sat, 4 Oct 2008 16:02:17 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: RE: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA
 SEGERA 


Ada kabar cabang salah satu sekuritas di kelapa gading ditutup dan semua 
transaksi dipindahkan ke pusat, kepala cabang nya kalah margin puluhan milyar 
waktu kejadian tgl 15-16 Sept kemaren sehingga ijin franchise nya dicabut.
Barangkali ada member yg bisa meng-konfirmasi kebenarannya...?



To: [EMAIL PROTECTED]: [EMAIL PROTECTED]: [EMAIL PROTECTED]: Fri, 3 Oct 2008 
23:46:14 -0700Subject: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER 
ANDA SEGERA 









KRISIS KEUANGAN SUDAH DI DEPAN MATA
 
DIAWALI DI AMERIKA TIDAK LAMA LAGI PASTI AKAN KE ASIA - KHUSUSNYA KE INDONESIA.
 
BAGI ANDA YANG MENYIMPAN DANANYA DI SEKURITAS / BROKER DALAM BENTUK REKSADANA 
DAN DISCRETIONARY FUND (DF) BERHATI-HATILAH. 
 
SEGERA AMBIL / REEDEM DANA ANDA MESKIPUN ADA PENALTYNYA.
 
JIKA TIDAK KEMUNGKINAN BESAR ANDA AKAN MENGALAMI KERUGIAN BESAR ATAU MALAH 
DANA ANDA HILANG SAMA SEKALI.
 
KARENA HANYA TNGGAL MENUNGGU WAKTU... AKAN BANYAK PERUSAHAAN SEKURITAS YANG 
BANGKRUT.
 
LOGIKANYA :
 
PERUSAHAAN SEKURITAS MENGHIMPUN DANA MASYARAKAT LEWAT PRODUK 2X MEREKA SEPERTI 
ANTARA LAIN :
 
1. REKSADANA
2. DISCRETIONARY FUND (DF) : FIXED RETURN ATAU SESUAI PERJANJIAN
 
BUKAN RAHASIA UMUM LAGI JUMLAH DANA YG TERKUMPUL DI DF JAUH LEBIH BESAR 
DARI PADA DI REKSADANA. PADAHAL DF TERSEBUT SANGAT LEMAH PERLINDUNGAN 
HUKUMNYA DIBANDNGKAN DENGAN REKSADANA ( GREY AREA )
 
DANA TERSEBUT OLEH SEKURITAS DI TEMPATKAN PADA INSTRUMEN 2X SEBAGAI BERIKUT :
1. PASAR UANG
2. FIXED INCOME
3. SAHAM ( TRADING OLEH PERUSAHAAN TERSEBUT BUKAN VIA REKSADANA )
4. DAN  DISALURKAN SEBAGAI PEMBIAYAAN ( MARGIN ) UNTUK NASABAHNYA  
YG INGIN TRANSAKSI SAHAM.
 
PADA TAHUN 2007, PERUSAHAAN SEKURITAS BANYAK YANG SANGAT OPTIMIS DAN 
MENGINGINKAN RETURN BESAR UNTUK PRODUK 2X NYA. SEHINGGA TERJADI ALOKASI BESAR 
2X AN KE INSTRUMEN SAHAM DAN PEMBIAYAAN (MARGIN). JIKA TIDAK PERCAYA SILAHKAN 
CEK KE BEBERAPA SEKURITAS.
 
BANDINGKAN HARGA 2X SAHAM DI TAHUN 2007 VS SAAT INI 
 
BAYANGKAN.. JIKA KRISIS AMERIKA SANGAT PANJANG DAN MELANJUTKAN DAMPAKNYA KE 
ASIA / INDONESIA ( SUDAH HAMPIR PASTI ). SEHINGGA PENURUNAN BURSA KITA MAKIN 
DALAM MAKA PORTOFOLIO 2X PERUSAHAAN SEKURITAS NILAINYA AKAN SEMAKIN RENDAH
 
APALAGI DITAMBAH JIKA PERUSAHAAN SEKURITAS TIDAK MENERAPKAN MANAJEMEN RESIKO 
YANG KETAT TERHADAP PEMBIAYAAN MARGIN NASABAHNYA SEHINGGA AKAN BANYAK NASABAH 
YANG DEFAULT.
 
MAKA BAGAIMANA NASIBNYA DANA 2X MASYARAKAT YANG DIKUMPULKAN DAN DIKELOLA OLEH 
PERUSAHAN SEKURITAS TERSEBUT  
SEGERA RENUNGKAN 
 
SAYA MENGANGKAT ULASAN DI ATAS BUKAN UNTUK TUJUAN MEMPERKERUH KONDISI. TAPI 
SAYA HANYA MENGINGATKAN KAWAN KAWAN UNTUK. 
 
JANGAN MERASA AMAN. 
 
JANGAN MUDAH TERBUJUK RAYUAN ORANG 2X DI SEKURITAS YANG BILANG KONDISI 
TERKENDALI, SIMPAN SAJA TERUS DANANYA DI KAMI !!! 
PADA KENYATAANNYA NILAI DANA ANDA MENURUN TERUS.
 
PERKETATLAH MANAJEMEN RESIKO ANDA RENUNGKANLAH ILMU 2X INVESTASI YANG TELAH 
ANDA PELAJARI SEGERALAH MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN.
 
SAYA HANYA INGIN KAWAN 2X TIDAK MENGALAMI KONDISI SEPERTI KRISIS 2X PADA TAHUN 
2X YANG LAMPAU DIMANA.
 
INVESTOR YANG TERLAMBAT MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN, DIA YANG PALING 
MENGALAMI KERUGIAN DI INVESTASINYA.
 
SALAM SUKSES
 
 
 
  





_
Join the Fantasy Football club and win cash prizes here!
http://fantasyfootball.id.msn.com


Re: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA !!!!

2008-10-04 Terurut Topik riil_investor
Waduh, dalam situasi spt saat ini ko tega2nya malah memperkeruh suasana? Kl 
dana di reksadana khan dananya disimpan di custodian? Justru saat2 spt ini 
diperlukan kedewasaan dr investor unt tdk melakukan redemption di reksadananya! 
Ketika krisis sub prime kemarin khan tdk terjadi penurunan yg sangat tajam thd 
indeks kita! Ini krn semakin dewasanya investor lokal kita! Makanya kita semua 
hrs siap dg prinsip investasi, dmn naturenya adalah jangka panjang! Industri 
kita akan rusak kl investornya modelnya panik kayak gini! Lbh baik anda keluar 
aja sendiri diam2 dan jng ajak yg lain/maksa! Sy khawatir jnd jng anda siap 
siap masuk pasar dikala yg lain pada panik selling! Ingat bung industri pasar 
modal akan kuat jika investor domestiknya kuat! Amerika mmg sudah memiliki 
investor individu yg kuat, namun tetap masih dikendalikan oleh banyaknya hedge 
fund disana atau kita sebut bandarlah! Kl mau himbau kpd member lain boleh! 
Cuman jng terkesan menakut nakuti seperti tulisan dibawah, seolah olah dunia 
sudah kiamat! Ingat bung, bailout di sono juga tdk lepas dr kepentingan 
segelintir orang yg sangat diuntungkan! Ingat kasus indonesia! Ketika blbi 
digelontorkan! Mungkin mrk pada belajar dg kasus indonesia! Ketika harga2 saham 
dan bond nyungsep, banyak yg diuntungkan! Pls be wise bung! 
Powered by Telkomsel BlackBerry�

-Original Message-
From: Break Out [EMAIL PROTECTED]

Date: Fri, 3 Oct 2008 23:46:14 
To: [EMAIL PROTECTED]
Cc: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA 


KRISIS KEUANGAN SUDAH DI DEPAN MATA
�
DIAWALI DI AMERIKA TIDAK LAMA LAGI PASTI AKAN KE ASIA - KHUSUSNYA KE INDONESIA.
�
BAGI ANDA YANG MENYIMPAN DANANYA DI SEKURITAS / BROKER DALAM BENTUK REKSADANA 
DAN DISCRETIONARY FUND (DF) BERHATI-HATILAH. 
�
SEGERA AMBIL / REEDEM DANA ANDA MESKIPUN ADA PENALTYNYA.
�
JIKA TIDAK KEMUNGKINAN BESAR ANDA AKAN MENGALAMI KERUGIAN BESAR ATAU MALAH 
DANA ANDA HILANG SAMA SEKALI.
�
KARENA HANYA TNGGAL MENUNGGU WAKTU... AKAN BANYAK PERUSAHAAN SEKURITAS YANG 
BANGKRUT.
�
LOGIKANYA :
�
PERUSAHAAN SEKURITAS�MENGHIMPUN�DANA MASYARAKAT LEWAT PRODUK 2X MEREKA SEPERTI 
ANTARA LAIN :
�
1. REKSADANA
2. DISCRETIONARY FUND (DF) : FIXED RETURN ATAU SESUAI PERJANJIAN
�
BUKAN RAHASIA UMUM LAGI JUMLAH DANA YG TERKUMPUL DI DF JAUH LEBIH BESAR 
DARI PADA DI REKSADANA. PADAHAL DF TERSEBUT SANGAT LEMAH PERLINDUNGAN 
HUKUMNYA DIBANDNGKAN DENGAN REKSADANA ( GREY AREA )
�
DANA TERSEBUT OLEH SEKURITAS DI TEMPATKAN PADA INSTRUMEN 2X SEBAGAI BERIKUT :
1. PASAR UANG
2. FIXED INCOME
3. SAHAM ( TRADING OLEH PERUSAHAAN TERSEBUT BUKAN VIA REKSADANA )
4. DAN  DISALURKAN SEBAGAI PEMBIAYAAN ( MARGIN ) UNTUK NASABAHNYA� 
��� YG INGIN TRANSAKSI SAHAM.
�
PADA TAHUN 2007, PERUSAHAAN SEKURITAS BANYAK YANG SANGAT OPTIMIS DAN 
MENGINGINKAN RETURN BESAR UNTUK PRODUK 2X NYA. SEHINGGA TERJADI ALOKASI BESAR 
2X AN KE INSTRUMEN SAHAM DAN PEMBIAYAAN (MARGIN). JIKA TIDAK PERCAYA SILAHKAN 
CEK KE BEBERAPA SEKURITAS.
�
BANDINGKAN HARGA 2X SAHAM DI TAHUN 2007 VS SAAT INI 
�
BAYANGKAN.. JIKA KRISIS AMERIKA SANGAT PANJANG DAN MELANJUTKAN DAMPAKNYA KE 
ASIA / INDONESIA ( SUDAH HAMPIR PASTI ). SEHINGGA PENURUNAN BURSA KITA MAKIN 
DALAM MAKA PORTOFOLIO 2X PERUSAHAAN SEKURITAS NILAINYA AKAN SEMAKIN RENDAH
�
APALAGI DITAMBAH JIKA PERUSAHAAN SEKURITAS TIDAK MENERAPKAN MANAJEMEN RESIKO 
YANG KETAT TERHADAP PEMBIAYAAN MARGIN NASABAHNYA SEHINGGA AKAN BANYAK NASABAH 
YANG DEFAULT.
�
MAKA BAGAIMANA NASIBNYA DANA 2X MASYARAKAT YANG DIKUMPULKAN DAN DIKELOLA OLEH 
PERUSAHAN SEKURITAS TERSEBUT  
SEGERA RENUNGKAN 
�
SAYA MENGANGKAT ULASAN DI ATAS BUKAN UNTUK TUJUAN MEMPERKERUH KONDISI. TAPI 
SAYA HANYA MENGINGATKAN KAWAN KAWAN UNTUK. 
�
JANGAN MERASA AMAN.�
�
JANGAN MUDAH TERBUJUK RAYUAN ORANG 2X DI SEKURITAS YANG BILANG KONDISI 
TERKENDALI, SIMPAN SAJA TERUS DANANYA DI KAMI !!! 
PADA KENYATAANNYA NILAI DANA ANDA MENURUN TERUS.
�
PERKETATLAH MANAJEMEN RESIKO ANDA RENUNGKANLAH ILMU 2X INVESTASI YANG TELAH 
ANDA PELAJARI SEGERALAH MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN.
�
SAYA HANYA INGIN KAWAN 2X TIDAK MENGALAMI KONDISI SEPERTI KRISIS 2X PADA TAHUN 
2X YANG LAMPAU DIMANA.
�
INVESTOR YANG TERLAMBAT MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN, DIA YANG PALING 
MENGALAMI KERUGIAN DI INVESTASINYA.
�
SALAM SUKSES
�
�
�
�


  


Re: [obrolan-bandar] Re: Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA !!!!

2008-10-04 Terurut Topik riil_investor
Khan bisa di check broker mana yg trx saham tins tgl tsb yg gede? Tp coba 
diklarifikasi lagi! Ko saya ngga yakin! 
 
Powered by Telkomsel BlackBerry�

-Original Message-
From: elis_wahyu [EMAIL PROTECTED]

Date: Sat, 04 Oct 2008 11:26:05 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: [obrolan-bandar] Re: Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA 



yg saya denger, ada orang di sekuritas G# yang kena margin call di
TINS puluhan ribu lot saat 15-16 september itu. mungkin itu yg dimaksud?


--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, gavriel ardian
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Ada kabar cabang salah satu sekuritas di kelapa gading ditutup dan
semua transaksi dipindahkan ke pusat, kepala cabang nya kalah margin
puluhan milyar waktu kejadian tgl 15-16 Sept kemaren sehingga ijin
franchise nya dicabut.
 Barangkali ada member yg bisa meng-konfirmasi kebenarannya...?
 
 
 
 To: [EMAIL PROTECTED]: [EMAIL PROTECTED]: [EMAIL PROTECTED]: Fri, 3 Oct 2008
23:46:14 -0700Subject: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI
BROKER ANDA SEGERA 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 KRISIS KEUANGAN SUDAH DI DEPAN MATA
  
 DIAWALI DI AMERIKA TIDAK LAMA LAGI PASTI AKAN KE ASIA - KHUSUSNYA KE
INDONESIA.
  
 BAGI ANDA YANG MENYIMPAN DANANYA DI SEKURITAS / BROKER DALAM BENTUK
REKSADANA DAN DISCRETIONARY FUND (DF) BERHATI-HATILAH. 
  
 SEGERA AMBIL / REEDEM DANA ANDA MESKIPUN ADA PENALTYNYA.
  
 JIKA TIDAK KEMUNGKINAN BESAR ANDA AKAN MENGALAMI KERUGIAN BESAR
ATAU MALAH DANA ANDA HILANG SAMA SEKALI.
  
 KARENA HANYA TNGGAL MENUNGGU WAKTU... AKAN BANYAK PERUSAHAAN
SEKURITAS YANG BANGKRUT.
  
 LOGIKANYA :
  
 PERUSAHAAN SEKURITAS MENGHIMPUN DANA MASYARAKAT LEWAT PRODUK 2X
MEREKA SEPERTI ANTARA LAIN :
  
 1. REKSADANA
 2. DISCRETIONARY FUND (DF) : FIXED RETURN ATAU SESUAI PERJANJIAN
  
 BUKAN RAHASIA UMUM LAGI JUMLAH DANA YG TERKUMPUL DI DF JAUH
LEBIH BESAR DARI PADA DI REKSADANA. PADAHAL DF TERSEBUT SANGAT LEMAH
PERLINDUNGAN HUKUMNYA DIBANDNGKAN DENGAN REKSADANA ( GREY AREA )
  
 DANA TERSEBUT OLEH SEKURITAS DI TEMPATKAN PADA INSTRUMEN 2X SEBAGAI
BERIKUT :
 1. PASAR UANG
 2. FIXED INCOME
 3. SAHAM ( TRADING OLEH PERUSAHAAN TERSEBUT BUKAN VIA REKSADANA )
 4. DAN  DISALURKAN SEBAGAI PEMBIAYAAN ( MARGIN ) UNTUK NASABAHNYA  
 YG INGIN TRANSAKSI SAHAM.
  
 PADA TAHUN 2007, PERUSAHAAN SEKURITAS BANYAK YANG SANGAT OPTIMIS DAN
MENGINGINKAN RETURN BESAR UNTUK PRODUK 2X NYA. SEHINGGA TERJADI
ALOKASI BESAR 2X AN KE INSTRUMEN SAHAM DAN PEMBIAYAAN (MARGIN). JIKA
TIDAK PERCAYA SILAHKAN CEK KE BEBERAPA SEKURITAS.
  
 BANDINGKAN HARGA 2X SAHAM DI TAHUN 2007 VS SAAT INI 
  
 BAYANGKAN.. JIKA KRISIS AMERIKA SANGAT PANJANG DAN MELANJUTKAN
DAMPAKNYA KE ASIA / INDONESIA ( SUDAH HAMPIR PASTI ). SEHINGGA
PENURUNAN BURSA KITA MAKIN DALAM MAKA PORTOFOLIO 2X PERUSAHAAN
SEKURITAS NILAINYA AKAN SEMAKIN RENDAH
  
 APALAGI DITAMBAH JIKA PERUSAHAAN SEKURITAS TIDAK MENERAPKAN
MANAJEMEN RESIKO YANG KETAT TERHADAP PEMBIAYAAN MARGIN NASABAHNYA
SEHINGGA AKAN BANYAK NASABAH YANG DEFAULT.
  
 MAKA BAGAIMANA NASIBNYA DANA 2X MASYARAKAT YANG DIKUMPULKAN DAN
DIKELOLA OLEH PERUSAHAN SEKURITAS TERSEBUT  
 SEGERA RENUNGKAN 
  
 SAYA MENGANGKAT ULASAN DI ATAS BUKAN UNTUK TUJUAN MEMPERKERUH
KONDISI. TAPI SAYA HANYA MENGINGATKAN KAWAN KAWAN UNTUK. 
  
 JANGAN MERASA AMAN. 
  
 JANGAN MUDAH TERBUJUK RAYUAN ORANG 2X DI SEKURITAS YANG BILANG
KONDISI TERKENDALI, SIMPAN SAJA TERUS DANANYA DI KAMI !!! 
 PADA KENYATAANNYA NILAI DANA ANDA MENURUN TERUS.
  
 PERKETATLAH MANAJEMEN RESIKO ANDA RENUNGKANLAH ILMU 2X INVESTASI
YANG TELAH ANDA PELAJARI SEGERALAH MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN.
  
 SAYA HANYA INGIN KAWAN 2X TIDAK MENGALAMI KONDISI SEPERTI KRISIS 2X
PADA TAHUN 2X YANG LAMPAU DIMANA.
  
 INVESTOR YANG TERLAMBAT MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN, DIA YANG
PALING MENGALAMI KERUGIAN DI INVESTASINYA.
  
 SALAM SUKSES
  
  
  
   
 
 
 
 
 
_
 Join the Fantasy Football club and win cash prizes here!
 http://fantasyfootball.id.msn.com






[obrolan-bandar] Fw: Re: [saham] Tayang Perdana seusai libur panjang IHSG Drops 10% or more? Why Not?

2008-10-04 Terurut Topik felix gunawan


--- On Sat, 10/4/08, felix gunawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
From: felix gunawan [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [saham] Tayang Perdana seusai libur panjang IHSG Drops 10% or 
more? Why Not?
To: [EMAIL PROTECTED]
Date: Saturday, October 4, 2008, 9:34 AM

dan paling aneh..blon ada berita ttg hukuman.

ngomong2, kejahata kerah putih begini..bisa gak diajukan ke meja hijau??

kl gak bisa..mungkin bisa belajar buat bikin perusaahan dan ehem ehem 
ehem.
drpd merampok di bis, yg duitnya dikit tp sengsara pula kena gebuk hehehehehe

--- On Sat, 10/4/08, kspm_rheza [EMAIL PROTECTED] wrote:
From: kspm_rheza [EMAIL PROTECTED]
Subject: [saham] Tayang Perdana seusai libur panjang IHSG Drops 10% or more? 
Why Not?
To: [EMAIL PROTECTED]
Date: Saturday, October 4, 2008, 9:22 AM











liburan di satu sisi bisa jadi BUKAN membawa suatu MIRACLE kpd 
IHSG

tetapi lebih kepada AKUMULASI kekecewaan,ketidakp astian,dan frustrasi

para investor.

Berbagai sentimen negatif bermunculan disaat IHSG tidur panjang

seperti resesi,inflasi, growth,liquidity ,bailout, USD,oil

price,pergerakan bursa regional,etc



Dasar-dasar inilah yang akan menggerakkan ISGH senin pekan depan.

IHSG terbuka peluang lebar untuk kembali ke 1600an mulai pekan depan.



NB:yg udah cash silakan tertawa lebar,yg blom buruan cut loss 

(cuma saran aja lo)



NB lagi:FUCK WESTERN CAPITALISM Saya tidak stuju BAIL-OUT...dlm

sekejap uang $700B berpindah tangan dari (negara=rakyat= taxpayer)

kepada perusahaan-perusaha an para capitalis.

yang salah para pengusaha koq yang nanggung rakyat,iya tho!...btw,itu

orang DPR n senatnya di sogok berapa duit ya..ha3! 




  




 

















  


  

[obrolan-bandar] Re: Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA !!!!

2008-10-04 Terurut Topik t_bumi
--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Sip : tbumi

Didalam hidup ini tak bisa kuatir dan bahkan takut terlampau

banyak. Dlm instrumen investasi apa saja tentu pasti mengandung

resiko untung / rugi.

Selama sekuritas tak menjadi penjamin instrumen tsb, maka sekuritas

tsb tak bisa bangkrut. Bila hanya sebatas jasa transaksi jual-beli

atau marjin saham saja, tentu hanya kerugian di biaya operasi 

saja bila transaksi lagi sepi. Paling paling pegawai atau 

kantor cabang dikurangi saja.

Siapa yg jual saat ini pasti akan rugi, tapi siapa yang berani

beli atau hold/tahan saham (AALI, ANTM, BUMI, CPRO, INCO, UNSP, 

LSIP, TLKM, TRUB atau saham LQ45/BC ) pasti akan untung berlimpahan

utk LT.

Janganlah jadi provokator / penghasut yang bisa membuat investor

panik melalui news di OB. Market di pasar modal tak seseram yang

selalu di posting oleh beberapa provokator. 

Maka itu janganlah percaya penuh dgn manusia, karena anda pasti

akan kecewa dgn manusia juga. Percaya saja dgn YMK dan selalu

berdoa optimis saja. YMK sangat baik sekali karena yang begitu

jahat saja di bumi yaitu IBLIS masih diberikan kebebasan hidup

didunia. Apalagi manusia yang sebagai anak TUHAN yang mempunyai

BAPAK di surga dan tentu berlimpahan akan diberikanNYA kepada

anak-anakNYA yang ada di dunia ini.

Dgn adanya persetujuan paket $700M bursa DOWJ masih merah karena

adanya laporan yang kurang baik muncul, tetapi itu adalah

kejadian di bulan lalu dan tentunya paket $700M belum ada. Dan

terakhir juga ada investor yang ambil profit di hari Jumat 

dimana para investor ini berhasil masuk diharga murah pada saat

bursa DOWJ turun sangat tajam beberapa hari lalu dimana terjadi

penolakan dari kongress AS. Jadi tukang copet juga ada di bursa

DOWJ.





Re: [obrolan-bandar] Re: Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA !!!!

2008-10-04 Terurut Topik felix gunawan
jadi di indonesia juga udah ada BAIL OUT kecil kecilan y

--- On Sat, 10/4/08, [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED] wrote:
From: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA 
SEGERA 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Date: Saturday, October 4, 2008, 9:05 AM












Khan bisa di check broker mana yg trx saham tins tgl tsb yg gede? Tp coba 
diklarifikasi lagi! Ko saya ngga yakin! 
 Powered by Telkomsel BlackBerry®From:  elis_wahyu [EMAIL PROTECTED] co.id
Date: Sat, 04 Oct 2008 11:26:05 -
To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Subject: [obrolan-bandar] Re: Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA 

yg saya denger, ada orang di sekuritas G# yang kena margin 
call di
 TINS puluhan ribu lot saat 15-16 september itu. mungkin itu yg dimaksud?

 --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, gavriel ardian
 gavriel.ardian@ ... wrote:
 
  Ada kabar cabang salah satu sekuritas di kelapa gading ditutup dan
 semua transaksi dipindahkan ke pusat, kepala cabang nya kalah margin
 puluhan milyar waktu kejadian tgl 15-16 Sept kemaren sehingga ijin
 franchise nya dicabut.
  Barangkali ada member yg bisa meng-konfirmasi kebenarannya. ..?
  
  
  
  To: [EMAIL PROTECTED]: obrolan-bandar@ ...: breakout4848@ ...: Fri, 3 Oct 
  2008
 23:46:14 -0700Subject: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI
 BROKER ANDA SEGERA 
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  KRISIS KEUANGAN SUDAH DI DEPAN MATA
   
  DIAWALI DI AMERIKA TIDAK LAMA LAGI PASTI AKAN KE ASIA - KHUSUSNYA KE
 INDONESIA.
   
  BAGI ANDA YANG MENYIMPAN DANANYA DI SEKURITAS / BROKER DALAM BENTUK
 REKSADANA DAN DISCRETIONARY FUND (DF) BERHATI-HATILAH. 
   
  SEGERA AMBIL / REEDEM DANA ANDA MESKIPUN ADA PENALTYNYA.
   
  JIKA TIDAK KEMUNGKINAN BESAR ANDA AKAN MENGALAMI KERUGIAN BESAR
 ATAU MALAH DANA ANDA HILANG SAMA SEKALI.
   
  KARENA HANYA TNGGAL MENUNGGU WAKTU... AKAN BANYAK PERUSAHAAN
 SEKURITAS YANG BANGKRUT.
   
  LOGIKANYA :
   
  PERUSAHAAN SEKURITAS MENGHIMPUN DANA MASYARAKAT LEWAT PRODUK 2X
 MEREKA SEPERTI ANTARA LAIN :
   
  1. REKSADANA
  2. DISCRETIONARY FUND (DF) : FIXED RETURN ATAU SESUAI PERJANJIAN
   
  BUKAN RAHASIA UMUM LAGI JUMLAH DANA YG TERKUMPUL DI DF JAUH
 LEBIH BESAR DARI PADA DI REKSADANA. PADAHAL DF TERSEBUT SANGAT LEMAH
 PERLINDUNGAN HUKUMNYA DIBANDNGKAN DENGAN REKSADANA ( GREY AREA )
   
  DANA TERSEBUT OLEH SEKURITAS DI TEMPATKAN PADA INSTRUMEN 2X SEBAGAI
 BERIKUT :
  1. PASAR UANG
  2. FIXED INCOME
  3. SAHAM ( TRADING OLEH PERUSAHAAN TERSEBUT BUKAN VIA REKSADANA )
  4. DAN  DISALURKAN SEBAGAI PEMBIAYAAN ( MARGIN ) UNTUK NASABAHNYA  
  YG INGIN TRANSAKSI SAHAM.
   
  PADA TAHUN 2007, PERUSAHAAN SEKURITAS BANYAK YANG SANGAT OPTIMIS DAN
 MENGINGINKAN RETURN BESAR UNTUK PRODUK 2X NYA. SEHINGGA TERJADI
 ALOKASI BESAR 2X AN KE INSTRUMEN SAHAM DAN PEMBIAYAAN (MARGIN). JIKA
 TIDAK PERCAYA SILAHKAN CEK KE BEBERAPA SEKURITAS.
   
  BANDINGKAN HARGA 2X SAHAM DI TAHUN 2007 VS SAAT INI 
   
  BAYANGKAN... ... JIKA KRISIS AMERIKA SANGAT PANJANG DAN MELANJUTKAN
 DAMPAKNYA KE ASIA / INDONESIA ( SUDAH HAMPIR PASTI ). SEHINGGA
 PENURUNAN BURSA KITA MAKIN DALAM MAKA PORTOFOLIO 2X PERUSAHAAN
 SEKURITAS NILAINYA AKAN SEMAKIN RENDAH
   
  APALAGI DITAMBAH JIKA PERUSAHAAN SEKURITAS TIDAK MENERAPKAN
 MANAJEMEN RESIKO YANG KETAT TERHADAP PEMBIAYAAN MARGIN NASABAHNYA
 SEHINGGA AKAN BANYAK NASABAH YANG DEFAULT.
   
  MAKA BAGAIMANA NASIBNYA DANA 2X MASYARAKAT YANG DIKUMPULKAN DAN
 DIKELOLA OLEH PERUSAHAN SEKURITAS TERSEBUT  
  SEGERA RENUNGKAN 
   
  SAYA MENGANGKAT ULASAN DI ATAS BUKAN UNTUK TUJUAN MEMPERKERUH
 KONDISI. TAPI SAYA HANYA MENGINGATKAN KAWAN KAWAN UNTUK. 
   
  JANGAN MERASA AMAN. 
   
  JANGAN MUDAH TERBUJUK RAYUAN ORANG 2X DI SEKURITAS YANG BILANG
 KONDISI TERKENDALI, SIMPAN SAJA TERUS DANANYA DI KAMI !!! 
  PADA KENYATAANNYA NILAI DANA ANDA MENURUN TERUS.
   
  PERKETATLAH MANAJEMEN RESIKO ANDA RENUNGKANLAH ILMU 2X INVESTASI
 YANG TELAH ANDA PELAJARI SEGERALAH MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN.
   
  SAYA HANYA INGIN KAWAN 2X TIDAK MENGALAMI KONDISI SEPERTI KRISIS 2X
 PADA TAHUN 2X YANG LAMPAU DIMANA.
   
  INVESTOR YANG TERLAMBAT MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN, DIA YANG
 PALING MENGALAMI KERUGIAN DI INVESTASINYA.
   
  SALAM SUKSES
   
   
   

  
  
  
  
  
   _ _ _ _ _ _
  Join the Fantasy Football club and win cash prizes here!
  http://fantasyfootb all.id.msn. com
 

   
  




 

















  

[obrolan-bandar] Toxic Debt, Collective Error dan Bailout Plan

2008-10-04 Terurut Topik yokorusi

http://unpublisheddream.blogspot.com/2008/10/toxic-debt-collective-error-dan-bailout.html
Note: Link dan italic font dalam kuotasi hilang - pls lihat postingan
di blog utk check link dan kuotasi.

Dari pendapat Ludwig Von Mises di buku Human Action: A Treatise on
Economics - saya kutip hal berikut, The economists were and are still
today confronted with the superstitious belief that the scarcity of
factors of production could be brushed away, either entirely or at
least to some extent, by increasing the amount of money in circulation
and by credit expansion.

Sejalan dengan argumentasi dari Ludwig, ada sebuah artikel di
Washington Post dari James Grant edisi 5 Oktober yang saya
rekomendasikan untuk dibaca, artikel ringkas tapi padat dalam mengulas
situasi krisis keuangan dan ekonomi di US. Judulnya adalah Bad
Medicine, berikut adalah kutipan beberapa paragraf yang menarik untuk
disimak,

Low interest rates, easy money and malleable accounting rules are
what plunged Wall Street into crisis. Yet it is low interest rates,
easy money and malleable accounting rules that top the list of federal
fixes. The unifying theme of the new bailout bill, all 451 pages of
it, is the hair of the dog that bit you.

But inflation and debasement are the very policies being put in
place. The Federal Reserve, not waiting for Congress, embarked last
month on a radical program of money-printing. Reserve Bank credit --
the raw material of bank lending -- is growing at the year-over-year
rate of 61 percent.

Credit creation is the Fed's signature crisis-management policy: Let
a bubble inflate, then watch it burst; clean up with lots of dollar
bills. After the stock market broke in 2000, then-Fed Chairman Alan
Greenspan set about easing policy. In company with Fed Governor Ben S.
Bernanke, the man who wound up succeeding him, Greenspan warned
against deflation. He vowed that this country would not sleepwalk
through a decade of falling prices, as Japan had done. Rather, the Fed
would push interest rates low enough to jolt the U.S. economy back
into prosperity.

Ada beberapa pesan yang ingin saya sampaikan terkait dengan postingan
saya terdahulu mengenai pembelian toxic debt.

Pertama, bailout plan yang telah disetujui oleh Congress tidak lepas
dari manuver politik yang lazim dikenal dalam teori political economy
ataupun global economy. Seperti disampaikan oleh Willem Buiter di
FT.com dalam artikel Corporate governance in the financial sector:
state share ownership yaitu, It is clear that, throughout the
observable universe, most banks and many other highly leveraged
financial institutions are deemed to large, too interconnected or too
politically connected and sensitive to fail. Indeed, even financial
corporations masquerading as units of non-financial corporations (GE
and GM come to mind) may well fall into this category. One way or
another, the tax payer is on the hook for the banks, the AIGs and GEs
of this world.

Sehingga tidak aneh bila bailout plan dengan polesan sweetener
berhasil disetujui Congress. Tapi indeks Dow per Jumat kemarin
memperlihatkan bahwa market justru memberikan negative signal terhadap
hal tsb.

Kedua, keputusan untuk membanjiri market dengan mencetak dana baru
(baca: kredit baru) bukanlah barang baru di US. Tulisan Grant diatas
cukup mewakili sikap otorita keuangan US saat ini yang memang lebih
memilih injeksi likuiditas sebagai alternative terbaik utk
menyelesaikan masalah (yang saya baca sebagai menunda masalah ke
masa datang bukan menyelesaikan masalah saat ini).

Ketiga, saya setuju bahwa pada akhirnya pasti ada hal positive yang
dihasilkan oleh implementasi bailout plan tsb. Namun seberapa besar?
Pada kenyataannya yang dibeli adalah toxic debt - dimana nilai aktual
dari collateral yang menjadi dasar valuasi CDO dan produk derivative
lainnya telah jauh dibawah nilai proyeksi disaat pembentukan produk
tsb. Lebih ironis lagi, collateral tersebut telah kehilangan cash flow
dalam belasan bulan terakhir. Jadi sebenarnya apa yang dibeli oleh
pemerintah US? Bila demikian, dapat dibayangkan siapa penerima benefit
tertinggi dari injeksi USD 700 billion tsb. Bila sang penerimapun tahu
bahwa ekonomi tetap akan terdorong ke bawah, apa yang kira kira mereka
lakukan dengan dana tersebut?

Coba simak yang satu ini dari Rex Nutting di TWSJ The U.S. recession
will be significantly deeper than they previously thought, Goldman
Sachs economists predicted Friday in a research note. The economy will
probably show no growth at all between the middle of 2008 and the
middle of 2009, with gross domestic product falling 2% this quarter
and 1% next, they said. Two other quarters will show 0% GDP growth.
The unemployment rate will likely rise to 8% by the end of next year
from 6.1% currently. We now also see at least another 100 basis
points of monetary easing from the Federal Reserve, aggressive
measures to stabilize the money markets, and a possible further easing
of fiscal policy under a new administration, wrote Jan Hatzius 

Re: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA !!!!

2008-10-04 Terurut Topik Vincent Chase
detik detik menegangkan menunggu gap down -5% di BEJ hr senin. hehehe 

semuanya bisa tjd. gak ada yg tau  tetap hati hati aja 

kata pelm x piles, the truth is out there. 
out therenya dimana, yah gak tau kekeke 

laun launa [EMAIL PROTECTED] wrote: 
Panik amat kesannya dan seperti tidak ada harapan lagi kalau elo punya 
ulasan salah gimana? 
 Kasih opini boleh-boleh saja, tapi jangan jadi menghasut seperti 
ini..(forry no offense)
  
 Memang tuch orang yang kerja di sekuritas pada ngak tahu atau ngak mikirin 
perkembangan yang ada yach?
 Gua yakin mereka sudah pada berpikir gimana menghadapi perkembangan economi US 
yang terpuruk.
 Emangkalau sudah ditarik mau di investasikan dimana uangnya? di bank? di 
SUN? di Obligasi? atau dibawah bantal? 
  
 My two cents opinion,
 Economic power at this time is different than previsouly when it was 
centralized in one country, US.
 Presently Europe and Asia (lead by Japan, China and Korea) have been 
contributing balance on world ecomonic condition and will fill in the gap that 
might be created my the economic crisis in US at this time. 
 Yes...there will be period of adjustment that will decline economic growth of 
Indonesia to tolerate what is happening in US economic and should this 
adjustment completed then it will be reversed to normal. 
  
 Worry...??? I more convinience to use the word Precaution and Risk Balancing 
Management
 All investment has risk (No risk No Gain)the important is two factors:
  
 1. How you manage the riks?
 2. What is your risk tolerance?
  
 I hope this will keep us optimistic with our economic and capital market.
  
 Thanks  
  
  
 
 - Original Message 
From: Break Out [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Cc: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Sent: Saturday, October 4, 2008 1:46:14 PM
Subject: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA 

   KRISIS KEUANGAN SUDAH DI DEPAN MATA
  
 DIAWALI DI AMERIKA TIDAK LAMA LAGI PASTI AKAN KE ASIA - KHUSUSNYA KE INDONESIA.
  
 BAGI ANDA YANG MENYIMPAN DANANYA DI SEKURITAS / BROKER DALAM BENTUK REKSADANA 
DAN DISCRETIONARY FUND (DF) BERHATI-HATILAH. 
  
 SEGERA AMBIL / REEDEM DANA ANDA MESKIPUN ADA PENALTYNYA.
  
 JIKA TIDAK KEMUNGKINAN BESAR ANDA AKAN MENGALAMI KERUGIAN BESAR ATAU MALAH 
DANA ANDA HILANG SAMA SEKALI.
  
 KARENA HANYA TNGGAL MENUNGGU WAKTU... AKAN BANYAK PERUSAHAAN SEKURITAS YANG 
BANGKRUT.
  
 LOGIKANYA :
  
 PERUSAHAAN SEKURITAS MENGHIMPUN DANA MASYARAKAT LEWAT PRODUK 2X MEREKA SEPERTI 
ANTARA LAIN :
  
 1. REKSADANA
 2. DISCRETIONARY FUND (DF) : FIXED RETURN ATAU SESUAI PERJANJIAN
  
 BUKAN RAHASIA UMUM LAGI JUMLAH DANA YG TERKUMPUL DI DF JAUH LEBIH BESAR 
DARI PADA DI REKSADANA. PADAHAL DF TERSEBUT SANGAT LEMAH PERLINDUNGAN 
HUKUMNYA DIBANDNGKAN DENGAN REKSADANA ( GREY AREA )
  
 DANA TERSEBUT OLEH SEKURITAS DI TEMPATKAN PADA INSTRUMEN 2X SEBAGAI BERIKUT :
 1. PASAR UANG
 2. FIXED INCOME
 3. SAHAM ( TRADING OLEH PERUSAHAAN TERSEBUT BUKAN VIA REKSADANA )
 4. DAN  DISALURKAN SEBAGAI PEMBIAYAAN ( MARGIN ) UNTUK NASABAHNYA  
 YG INGIN TRANSAKSI SAHAM.
  
 PADA TAHUN 2007, PERUSAHAAN SEKURITAS BANYAK YANG SANGAT OPTIMIS DAN 
MENGINGINKAN RETURN BESAR UNTUK PRODUK 2X NYA. SEHINGGA TERJADI ALOKASI BESAR 
2X AN KE INSTRUMEN SAHAM DAN PEMBIAYAAN (MARGIN). JIKA TIDAK PERCAYA SILAHKAN 
CEK KE BEBERAPA SEKURITAS.
  
 BANDINGKAN HARGA 2X SAHAM DI TAHUN 2007 VS SAAT INI 
  
 BAYANGKAN... ... JIKA KRISIS AMERIKA SANGAT PANJANG DAN MELANJUTKAN DAMPAKNYA 
KE ASIA / INDONESIA ( SUDAH HAMPIR PASTI ). SEHINGGA PENURUNAN BURSA KITA MAKIN 
DALAM MAKA PORTOFOLIO 2X PERUSAHAAN SEKURITAS NILAINYA AKAN SEMAKIN RENDAH
  
 APALAGI DITAMBAH JIKA PERUSAHAAN SEKURITAS TIDAK MENERAPKAN MANAJEMEN RESIKO 
YANG KETAT TERHADAP PEMBIAYAAN MARGIN NASABAHNYA SEHINGGA AKAN BANYAK NASABAH 
YANG DEFAULT.
  
 MAKA BAGAIMANA NASIBNYA DANA 2X MASYARAKAT YANG DIKUMPULKAN DAN DIKELOLA OLEH 
PERUSAHAN SEKURITAS TERSEBUT  
 SEGERA RENUNGKAN 
  
 SAYA MENGANGKAT ULASAN DI ATAS BUKAN UNTUK TUJUAN MEMPERKERUH KONDISI. TAPI 
SAYA HANYA MENGINGATKAN KAWAN KAWAN UNTUK. 
  
 JANGAN MERASA AMAN. 
  
 JANGAN MUDAH TERBUJUK RAYUAN ORANG 2X DI SEKURITAS YANG BILANG KONDISI 
TERKENDALI, SIMPAN SAJA TERUS DANANYA DI KAMI !!! 
 PADA KENYATAANNYA NILAI DANA ANDA MENURUN TERUS.
  
 PERKETATLAH MANAJEMEN RESIKO ANDA RENUNGKANLAH ILMU 2X INVESTASI YANG 
TELAH ANDA PELAJARI SEGERALAH MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN.
  
 SAYA HANYA INGIN KAWAN 2X TIDAK MENGALAMI KONDISI SEPERTI KRISIS 2X PADA TAHUN 
2X YANG LAMPAU DIMANA.
  
 INVESTOR YANG TERLAMBAT MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN, DIA YANG PALING 
MENGALAMI KERUGIAN DI INVESTASINYA.
  
 SALAM SUKSES
  
  
  
  







  
 
   

   

Re: Siklus Komoditi RE: [obrolan-bandar] SEBEL! ! Kenapa hari ini bursa ngak buka?!!

2008-10-04 Terurut Topik Vincent Chase
dah jangan sebel, senin bakal dikasi great sale on bej 

kecuali bandar di bursa asia mo lawan arah 

Ricky Wakiman [EMAIL PROTECTED] wrote:   
  Soal siklus komoditi, ada tuh sekilas cerita tentang PN (PT) Timah di 
buku/film Laskar Pelangi. Tahun 70-an mereka menikmati jaman keemasan, tetapi 
dekade berikutnya (80-an) nyaris bangkrut. Kayaknya siklus ini bakal terulang 
lagi.
   
   
   
  From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf 
Of Dean Earwicker
 Sent: 30 September 2008 23:51
 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
 Subject: Re: [obrolan-bandar] SEBEL! ! Kenapa hari ini bursa ngak buka?!!
  
  
   
  Kalau bicara saham yang bisa disimpan long term, ya semua saham bisa 
selama gak bangkrut.
 
 Tapi kalo bicara saham yang swingnya GILA, ya komoditi pastinya. Walaupun 
semua saham lagi diinjek2 sama si bozz, tetep orang perlu batubara, cpo, metal, 
dsb.
 
 Enaknya saham komoditi, trendnya jelas dan berbulan-bulan... artinya kalau 
naik ya naik TINGGI BANGET, kalau lagi turun ya NYUNGSEP ABIS, kalau lagi flat, 
ya SEPI kaya KUBURAN. Engga seperti di sektor lain yang sering bikin grogi 
kalau mau ambil posisi.
 
 Pinter2 nya aja nyari timing, pak. Secara historical 5 tahun sektor ini 
outperform thd sektor lain (kecuali YTD 2008),
 
 Saya sih nggak nyuruh beli ya, tapi kalau waktunya tiba, sektor ini paling 
dahsyat mainnya. Ada baiknya pakai TA sederhana seperti MA untuk cari entry.
 
 Regards,
 DE 
Pada 30 September 2008 20:44, Yoesa Shindunata [EMAIL PROTECTED] menulis:
Pak DE,
 
 Boleh tau/saran saham2 apa aja yg bisa disimpan utk long term?
 
 Thanks.
  
 
  - Original Message 
 From: Dean Earwicker [EMAIL PROTECTED]
 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
  
Sent: Tuesday, September 30, 2008 8:15:54 PM
 Subject: Re: [obrolan-bandar] SEBEL! ! Kenapa hari ini bursa ngak buka?!!
  
Sebagian sudah cash (udah lama sih), buat beli rumah, karena waktu itu 
saya khawatir harga bahan bangunan dan properti lebih cepat naik drpd capital 
gain, waktu itu isu inflasi santer banget (waktu minyak lagi cantik-cantiknya)
 
 Sisanya saya keep buat 15 tahun aja,.. hehe... 
 
 Kalau porto trading - cash.
 
 Wah, udah ada yang takbiran, met buka puasa dan met lebaran semua!! :)
 
 
  
  Regards,
 DE
  Pada 30 September 2008 17:42, [EMAIL PROTECTED] net.id menulis:
  
Bung DE, mau tanya dong.
 Kan punya porto long term.
 Apakah Bung sdh pegang cash atau sebelum koreksi berkali-kali yg lalu sdh 
keluar semua?
 
 Mohon sharing krn sy msh belajar.
 
 Btw, mohon maaf lahir batin buat yg merayakan.
 
 Happy holiday all
 
 Rgds

-
  
  
  From: Dean Earwicker dean.earwicker@ gmail.com
 Date: Tue, 30 Sep 2008 16:46:06 +0700
  
 To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
  
  Subject: Re: [obrolan-bandar] SEBEL! ! Kenapa hari ini bursa ngak buka?!!
  
  Posting yang aneh :P Wong IHSG mau ke 500 kok.., minimal 1000 
kata p Oen.

 
 Ada yang berani kasih target lebih rendah? hehe.. Cuman di OB suka pada sok 
panik dow jatoh, pdhl udah megang cash semua, paling banter tektok.. ya khaan?
 
 Sabar aja, nanti juga pasar reksadana juga ambrol, naah baru deh kita serbu 
diem-diem.. engga usah buru-buru, tunggu ihsg bikin base dulu, kita lihat dia 
anteng di mana. Selama masih liar, tektok aja dulu. Atau nonton dipinggir jalan 
bareng saya dan pak Hmin.
 
 Fortis baru dikasih obat. Emang SAKIT apa ya?
 
 Buat pak JT/Tasrul: pak, coba bikin analisa TA pake IHSG yang di plot pake 
Gold atawa USD. Pasti hasilnya lain, soalnya investor asing ngukur investasi 
bukan pake rupiah loh. Pengen gambar sendiri tapi gak ada akses ke bloomberg.
 
 Optimis sajalah, kesempatan emas untuk investasi masih terbuka lebar. WB udah 
nyolong start tuh.
 
 Regards,
 DE
  
  Pada 30 September 2008 16:10, Muhamad Rojak muhamad.mawar@ gmail.com 
menulis:
  
  Kenapa sih, hari ini bursa ngak buka? Coba kalo buka, kan bisa belanja
 barang obral! Huh! Sebel banget, deh!!!
 
  - - --
 
 + +
 + + + + +
 Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus
 kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
 + + + + +
 + +Yahoo! Groups Links
 
 
 mailto:obrolan-bandar- [EMAIL PROTECTED] ps.com

mailto:obrolan-bandar- fullfeatured@ yahoogroups. com
 

   
  
  
  
  
  

   
  
  
  
  
  

 
 
  
  
  
   
  
  
   
  
 


 
   

   

Re: [obrolan-bandar] Re: Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA !!!! IT'S A BULLSHIT..!!!!

2008-10-04 Terurut Topik Syahrul Ramadhan
Kalau direksadana, dana anda aman di bank kostodian, kalau di saham ---
uang/saham anda aman di KSEI.
Salam
SR
http://candlestick.gate.hk

On Sat, Oct 4, 2008 at 9:15 PM, ranggipupunk [EMAIL PROTECTED] wrote:

 saya awam, dan tidak mengerti..
 btw, itu kan di reksadana, kalau main saham sendiri aman ga ya?

 --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, y_dizz [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
  Kalo lagi bearish ada aja orang yang mau ngacau...
 
  Nenek2 yang belum kawin aja tau kalo DANA KITA DI REKSADANA SAHAM
 ITU
  DIJAMIN DI KSEI. Mau tuh sekuritas bangkrut, mau kabur kek, duit
 kita
  bakalan aman2 aja.
 
  TAHUKAN ANDA, DAMPAK DARI TULISAN ANDA DI MILIS INI KALO DIBACA OLEH
  PARA INVESTOR YANG MASIH AWAM..?!? Mereka yg horizon investasinya
  jangka panjang gak bakal kepengaruh bullshit kaya gini...
 
  Kalo ada tulisan kaya gini, lain kali langsung di-SUSPEND aja
 Mbah...
 
  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Break Out breakout4848@
  wrote:
  
   KRISIS KEUANGAN SUDAH DI DEPAN MATA
  
   DIAWALI DI AMERIKA TIDAK LAMA LAGI PASTI AKAN KE ASIA - KHUSUSNYA
  KE INDONESIA.
  
   BAGI ANDA YANG MENYIMPAN DANANYA DI SEKURITAS / BROKER DALAM
 BENTUK
  REKSADANA DAN DISCRETIONARY FUND (DF) BERHATI-HATILAH.
  
   SEGERA AMBIL / REEDEM DANA ANDA MESKIPUN ADA PENALTYNYA.
  
   JIKA TIDAK KEMUNGKINAN BESAR ANDA AKAN MENGALAMI KERUGIAN
 BESAR
  ATAU MALAH DANA ANDA HILANG SAMA SEKALI.
  
   KARENA HANYA TNGGAL MENUNGGU WAKTU... AKAN BANYAK PERUSAHAAN
  SEKURITAS YANG BANGKRUT.
  
   LOGIKANYA :
  
   PERUSAHAAN SEKURITAS MENGHIMPUN DANA MASYARAKAT LEWAT PRODUK 2X
  MEREKA SEPERTI ANTARA LAIN :
  
   1. REKSADANA
   2. DISCRETIONARY FUND (DF) : FIXED RETURN ATAU SESUAI PERJANJIAN
  
   BUKAN RAHASIA UMUM LAGI JUMLAH DANA YG TERKUMPUL DI DF JAUH
  LEBIH BESAR DARI PADA DI REKSADANA. PADAHAL DF TERSEBUT SANGAT
  LEMAH PERLINDUNGAN HUKUMNYA DIBANDNGKAN DENGAN REKSADANA ( GREY AREA
 )
  
   DANA TERSEBUT OLEH SEKURITAS DI TEMPATKAN PADA INSTRUMEN 2X
 SEBAGAI
  BERIKUT :
   1. PASAR UANG
   2. FIXED INCOME
   3. SAHAM ( TRADING OLEH PERUSAHAAN TERSEBUT BUKAN VIA REKSADANA )
   4. DAN  DISALURKAN SEBAGAI PEMBIAYAAN ( MARGIN ) UNTUK
  NASABAHNYA
   YG INGIN TRANSAKSI SAHAM.
  
   PADA TAHUN 2007, PERUSAHAAN SEKURITAS BANYAK YANG SANGAT OPTIMIS
  DAN MENGINGINKAN RETURN BESAR UNTUK PRODUK 2X NYA. SEHINGGA TERJADI
  ALOKASI BESAR 2X AN KE INSTRUMEN SAHAM DAN PEMBIAYAAN (MARGIN). JIKA
  TIDAK PERCAYA SILAHKAN CEK KE BEBERAPA SEKURITAS.
  
   BANDINGKAN HARGA 2X SAHAM DI TAHUN 2007 VS SAAT INI 
  
   BAYANGKAN.. JIKA KRISIS AMERIKA SANGAT PANJANG DAN MELANJUTKAN
  DAMPAKNYA KE ASIA / INDONESIA ( SUDAH HAMPIR PASTI ). SEHINGGA
  PENURUNAN BURSA KITA MAKIN DALAM MAKA PORTOFOLIO 2X PERUSAHAAN
  SEKURITAS NILAINYA AKAN SEMAKIN RENDAH
  
   APALAGI DITAMBAH JIKA PERUSAHAAN SEKURITAS TIDAK MENERAPKAN
  MANAJEMEN RESIKO YANG KETAT TERHADAP PEMBIAYAAN MARGIN NASABAHNYA
  SEHINGGA AKAN BANYAK NASABAH YANG DEFAULT.
  
   MAKA BAGAIMANA NASIBNYA DANA 2X MASYARAKAT YANG DIKUMPULKAN DAN
  DIKELOLA OLEH PERUSAHAN SEKURITAS TERSEBUT 
   SEGERA RENUNGKAN 
  
   SAYA MENGANGKAT ULASAN DI ATAS BUKAN UNTUK TUJUAN MEMPERKERUH
  KONDISI. TAPI SAYA HANYA MENGINGATKAN KAWAN KAWAN UNTUK.
  
   JANGAN MERASA AMAN.
  
   JANGAN MUDAH TERBUJUK RAYUAN ORANG 2X DI SEKURITAS YANG BILANG
  KONDISI TERKENDALI, SIMPAN SAJA TERUS DANANYA DI KAMI !!!
   PADA KENYATAANNYA NILAI DANA ANDA MENURUN TERUS.
  
   PERKETATLAH MANAJEMEN RESIKO ANDA RENUNGKANLAH ILMU 2X
  INVESTASI YANG TELAH ANDA PELAJARI SEGERALAH MENGAMBIL KEPUTUSAN
  DAN TINDAKAN.
  
   SAYA HANYA INGIN KAWAN 2X TIDAK MENGALAMI KONDISI SEPERTI KRISIS
 2X
  PADA TAHUN 2X YANG LAMPAU DIMANA.
  
   INVESTOR YANG TERLAMBAT MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN, DIA YANG
  PALING MENGALAMI KERUGIAN DI INVESTASINYA.
  
   SALAM SUKSES
  
  
  
  
  
 




 

 + +
 + + + + +
 Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus
 kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
 + + + + +
 + +Yahoo! Groups Links






Re: [obrolan-bandar] Re: Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA !!!! IT'S A BULLSHIT..!!!!

2008-10-04 Terurut Topik Syahrul Ramadhan
Kalau direksadana, dana anda aman di bank kostodian, kalau di saham ---
uang/saham anda aman di KSEI.
Salam
SR
http://candlestick.gate.hk

On Sat, Oct 4, 2008 at 9:15 PM, ranggipupunk [EMAIL PROTECTED] wrote:

 saya awam, dan tidak mengerti..
 btw, itu kan di reksadana, kalau main saham sendiri aman ga ya?

 --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, y_dizz [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
  Kalo lagi bearish ada aja orang yang mau ngacau...
 
  Nenek2 yang belum kawin aja tau kalo DANA KITA DI REKSADANA SAHAM
 ITU
  DIJAMIN DI KSEI. Mau tuh sekuritas bangkrut, mau kabur kek, duit
 kita
  bakalan aman2 aja.
 
  TAHUKAN ANDA, DAMPAK DARI TULISAN ANDA DI MILIS INI KALO DIBACA OLEH
  PARA INVESTOR YANG MASIH AWAM..?!? Mereka yg horizon investasinya
  jangka panjang gak bakal kepengaruh bullshit kaya gini...
 
  Kalo ada tulisan kaya gini, lain kali langsung di-SUSPEND aja
 Mbah...
 
  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Break Out breakout4848@
  wrote:
  
   KRISIS KEUANGAN SUDAH DI DEPAN MATA
  
   DIAWALI DI AMERIKA TIDAK LAMA LAGI PASTI AKAN KE ASIA - KHUSUSNYA
  KE INDONESIA.
  
   BAGI ANDA YANG MENYIMPAN DANANYA DI SEKURITAS / BROKER DALAM
 BENTUK
  REKSADANA DAN DISCRETIONARY FUND (DF) BERHATI-HATILAH.
  
   SEGERA AMBIL / REEDEM DANA ANDA MESKIPUN ADA PENALTYNYA.
  
   JIKA TIDAK KEMUNGKINAN BESAR ANDA AKAN MENGALAMI KERUGIAN
 BESAR
  ATAU MALAH DANA ANDA HILANG SAMA SEKALI.
  
   KARENA HANYA TNGGAL MENUNGGU WAKTU... AKAN BANYAK PERUSAHAAN
  SEKURITAS YANG BANGKRUT.
  
   LOGIKANYA :
  
   PERUSAHAAN SEKURITAS MENGHIMPUN DANA MASYARAKAT LEWAT PRODUK 2X
  MEREKA SEPERTI ANTARA LAIN :
  
   1. REKSADANA
   2. DISCRETIONARY FUND (DF) : FIXED RETURN ATAU SESUAI PERJANJIAN
  
   BUKAN RAHASIA UMUM LAGI JUMLAH DANA YG TERKUMPUL DI DF JAUH
  LEBIH BESAR DARI PADA DI REKSADANA. PADAHAL DF TERSEBUT SANGAT
  LEMAH PERLINDUNGAN HUKUMNYA DIBANDNGKAN DENGAN REKSADANA ( GREY AREA
 )
  
   DANA TERSEBUT OLEH SEKURITAS DI TEMPATKAN PADA INSTRUMEN 2X
 SEBAGAI
  BERIKUT :
   1. PASAR UANG
   2. FIXED INCOME
   3. SAHAM ( TRADING OLEH PERUSAHAAN TERSEBUT BUKAN VIA REKSADANA )
   4. DAN  DISALURKAN SEBAGAI PEMBIAYAAN ( MARGIN ) UNTUK
  NASABAHNYA
   YG INGIN TRANSAKSI SAHAM.
  
   PADA TAHUN 2007, PERUSAHAAN SEKURITAS BANYAK YANG SANGAT OPTIMIS
  DAN MENGINGINKAN RETURN BESAR UNTUK PRODUK 2X NYA. SEHINGGA TERJADI
  ALOKASI BESAR 2X AN KE INSTRUMEN SAHAM DAN PEMBIAYAAN (MARGIN). JIKA
  TIDAK PERCAYA SILAHKAN CEK KE BEBERAPA SEKURITAS.
  
   BANDINGKAN HARGA 2X SAHAM DI TAHUN 2007 VS SAAT INI 
  
   BAYANGKAN.. JIKA KRISIS AMERIKA SANGAT PANJANG DAN MELANJUTKAN
  DAMPAKNYA KE ASIA / INDONESIA ( SUDAH HAMPIR PASTI ). SEHINGGA
  PENURUNAN BURSA KITA MAKIN DALAM MAKA PORTOFOLIO 2X PERUSAHAAN
  SEKURITAS NILAINYA AKAN SEMAKIN RENDAH
  
   APALAGI DITAMBAH JIKA PERUSAHAAN SEKURITAS TIDAK MENERAPKAN
  MANAJEMEN RESIKO YANG KETAT TERHADAP PEMBIAYAAN MARGIN NASABAHNYA
  SEHINGGA AKAN BANYAK NASABAH YANG DEFAULT.
  
   MAKA BAGAIMANA NASIBNYA DANA 2X MASYARAKAT YANG DIKUMPULKAN DAN
  DIKELOLA OLEH PERUSAHAN SEKURITAS TERSEBUT 
   SEGERA RENUNGKAN 
  
   SAYA MENGANGKAT ULASAN DI ATAS BUKAN UNTUK TUJUAN MEMPERKERUH
  KONDISI. TAPI SAYA HANYA MENGINGATKAN KAWAN KAWAN UNTUK.
  
   JANGAN MERASA AMAN.
  
   JANGAN MUDAH TERBUJUK RAYUAN ORANG 2X DI SEKURITAS YANG BILANG
  KONDISI TERKENDALI, SIMPAN SAJA TERUS DANANYA DI KAMI !!!
   PADA KENYATAANNYA NILAI DANA ANDA MENURUN TERUS.
  
   PERKETATLAH MANAJEMEN RESIKO ANDA RENUNGKANLAH ILMU 2X
  INVESTASI YANG TELAH ANDA PELAJARI SEGERALAH MENGAMBIL KEPUTUSAN
  DAN TINDAKAN.
  
   SAYA HANYA INGIN KAWAN 2X TIDAK MENGALAMI KONDISI SEPERTI KRISIS
 2X
  PADA TAHUN 2X YANG LAMPAU DIMANA.
  
   INVESTOR YANG TERLAMBAT MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN, DIA YANG
  PALING MENGALAMI KERUGIAN DI INVESTASINYA.
  
   SALAM SUKSES
  
  
  
  
  
 




 

 + +
 + + + + +
 Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus
 kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
 + + + + +
 + +Yahoo! Groups Links






[obrolan-bandar] KOREKSI : EVALUASILAH PORTOFOLIO ANDA DI BROKER ANDA

2008-10-04 Terurut Topik Break Out
 
Terima Kasih Atas Komentar-Komentar Kawan 2x.
 
Saya sedikitpun tidak berniat menghasut apalagi memperkeruh kondisi yang 
semakin tidak menentu.

Saya hanya memberikan ulasan 2x sesuai dengan Pengalaman yang telah saya lalui. 
Sehingga Jangan Terlalu banyak Investor 2x khususnya Investor Pemula yang akan 
jadi korban oleh Ketamakan para Sales/ Broker demi KOMISI yg akan di dapat oleh 
mereka di masa krisis ini.
 
Please Gali Ilmu Investasi Anda... Pahami... dan Buat Keputusan serta 
Tindakan segera
 
Ini Ulasan-Ulasan tambahan saya :
 
1. Sepertinya masih 80 % lebih Perusahaan Sekuritas/Broker belum memisahkan 
(Split Off) Departemen Brokerage Dan Departemen Aset Manajemen menjadi 2 
perusahaan terpisah, sehingga Bisnis mereka masih saling terkait dan RESIKO-nya 
masih di bawah 1 ATAP.
 
Coba Kawan 2x Cek... apakah Benar ? 
 
Jika Benar : RESIKO yang akan terjadi di Brokerage akan juga berdampak ke ASET 
MANAJEMEN baik langsung maupun tidak langsung.
 
Jika Saya Salah : Tolong Koreksi Saya.
 
 
2. Produk Reksadana Hmmm... Perlindungan hukumnya Kuat Sekali, di payungi 
oleh UU pasar Modal serta Peraturan 2x pemerintah lainnya baik Pemerintah, 
BAPPEPAM maun BEI. 
Dana Investor dan Aset 2x Reksadana sangat aman, Perusahaan Sekuritas tidak 
dapat meng Klaimnya karena merupakan Aset yg terpisah dan di simpan di Bank 
Kustodian ( Kalau Reksadana bukan di KSEI ).
 
JADI modal INVESTOR Terlindungi. Tetapi Sepengetahuan Saya, Jika Reksadana 
tersebut menghasilkan Investasi yang merugi dan Net Aset Bersihnya Anjlok. 
Investor tidak dapat menyalahkan Perusahan sekuritas Tersebut apalagi Menuntut 
supaya Modalnya dibalikan Seutuhnya saat awal Investasi.
 
Jadi ??? Bagaimana jika Investor tersebut terlambat untuk melakukan tindakan 
dan Kondisi Investasi di kita masih akan mengalami Bearish Panjang ( Ada yang 
bisa Prediksi Apakah Kita Sudah di Level Bottom ? )
 
Rela Modalnya tinggal 50 % atau bahkan lebih ? 
( Silahkan Cek... sudah ada Unit Link atau Reksadana yang NAB nya sudah 
berkurang puluhan % bahkan 50 % dari Posisi Tertinggi )
 
Dijaminkah Oleh Otoritas Bursa ? Di Belakah Para Investor ? Digantikah Dananya 
oleh Perusahaan Sekuritas ?  
 
 
3. Discretionary Fund (DF)
 
Banyak Perusahaan Sekuritas mempunyai Produk DF, ia menawarkan tingkat return 
yang jelas seperti 10 - 12 % per tahun atau 3 - 4 % di atas BI rate atau 
Penjaminan Fixed minimal berapa %, selebihnya Bagi Hasil.
 
Banyak Para Investor yg tertarik karena JELAS RETURNNYA.
 
Tetapi Tahukah ANDA.. ada 2 hal yang membuat saya harus menjelaskan kepada 
Kawan 2x khususnya Investor Pemula... yaitu :
 
A. Produk Tersebut Belum Jelas Payung Hukumnya, Belum Jelas Peraturan 
Pemerintahnya, masih Grey Area. Ayo Kawan 2x bantu saya Apakah ada yang 
bisa menjelaskan Jika Perusahaan Sekuritas Gagal Janji, apakah ada Pasal yang 
melindungi kepentingan Para Investor ? 
Kalau  ada, sangat BAGUS... Semoga Kawan 2x bisa memaparkan di MILIS ini supaya 
Para INVESTOR dapat merasa Nyaman.
 
B. Dana yg terkumpul dari produk tersebut di salurkan oleh Sekuritas ke 
beberapa Instrumen supaya mendapatkan Spread / Kelebihan Return dari apa yg 
telah di janjikan ke Investor.
Anggap yg harus di bayarkan ke Investor sekitar 12 % p.a. Maka sekuritas harus 
menyalurkan ke Instrumen yang lebih Tinggi dari 12 %. 
Pada tahun 2006 - 2007 Instrumen yang bisa menghasilkan jauh lebih besar 
adalah SAHAM serta  Pembiayaan Transaksi Saham ( MARGIN ). Saham bisa 
menghasilkan puluhan % dan Margin mempunyai Rate sekitar 17 % - 21 %.
Inilah yang menjadi Fokus Saya... 
Bayangkan jika pada tahun 2007 ada Perusahaan Sekuritas yang merasa Terlalu 
Optimis seperti ulasan saya sebelumnya, dan melakukan Transaksi Saham serta 
Memberikan MARGIN kepada para nasabahnya tanpa di sertai dengan Manajemen 
Resiko yang Tinggi yang hanya mengharapkan keuntungan besar semata.
 
Apa jadinya Dana 2x tersebut jika Kondisi Investasi di Bursa Kita BELUM 
mencapai Level Terendah pada tahun ini.
 
Apa jadinya Dana 2x yang terserap di MARGIN jika Perusahaan Sekuritasnya tidak 
tegas dalam menerapkan dan melaksanakan apa yang dinamakan MARGIN CALL dan 
FORCE SELL. Sehingga nasabah tersebut mengalami BAD DEBT.
 
H... Mudah 2x an tidak ada satupun perusahaan sekuritas di Bursa Kita yang 
Ceroboh.
 
4. AKHIR KATA
 
Mengingat tujuan saya semula, yang bukan MENGHASUT, Hanya mencoba membuka 
pikiran para Investor untuk MENGEVALUASI lagi portofolionya di Sekuritas maka 
saya mengkoreksi Judul Ulasan saya. Saya Mohon Maaf jika judul tersebut sangat 
ekstrem menyuruh Para Investor untuk menarik dananya sehingga menimbulkan 
dugaan oleh orang 2x yang sangat berkepentingan khususnya masalah periuk 
nasinya. Saya koreksi Judul tersebut menjadi EVALUASILAH PORTOFOLIO ANDA DI 
BROKER ANDA.
 
Evaluasilah dana anda... Sekali lagi Perdalamlah Ilmu Investasi ANDA. Jangan 
termakan rayuan oleh para sales / marketing perusahan sekuritas anda. 
Mereka mengharapkan income dari Komisi transaksi yang anda 

Re: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA !!!!

2008-10-04 Terurut Topik HARRI PRIYONO
hiks... hikss... asiiikkk..asiiikkk dapet barang murah... trus bobo dehh... 
aaaggghhh

- Original Message 
From: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED]
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Sent: Saturday, October 4, 2008 22:51:35
Subject: Re: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA 



Nah gini harusnya cara berfikir masyarakat OB! Berilmu dan penuh dg 
pertimbangan yg matang! Tidak cuma jadi provokator aja!
Powered by Telkomsel BlackBerry®

From:  laun launa [EMAIL PROTECTED] com
Date: Sat, 4 Oct 2008 01:17:32 -0700 (PDT)
To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Subject: Re: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA 


Panik amat kesannya dan seperti tidak ada harapan lagi kalau elo punya 
ulasan salah gimana? 
Kasih opini boleh-boleh saja, tapi jangan jadi menghasut seperti 
ini..(forry no offense)
 
Memang tuch orang yang kerja di sekuritas pada ngak tahu atau ngak mikirin 
perkembangan yang ada yach?
Gua yakin mereka sudah pada berpikir gimana menghadapi perkembangan economi US 
yang terpuruk.
Emangkalau sudah ditarik mau di investasikan dimana uangnya? di bank? di 
SUN? di Obligasi? atau dibawah bantal? 
 
My two cents opinion,
Economic power at this time is different than previsouly when it was 
centralized in one country, US.
Presently Europe and Asia (lead by Japan, China and Korea) have been 
contributing balance on world ecomonic condition and will fill in the gap that 
might be created my the economic crisis in US at this time. 
Yes...there will be period of adjustment that will decline economic growth of 
Indonesia to tolerate what is happening in US economic and should this 
adjustment completed then it will be reversed to normal. 
 
Worry...??? I more convinience to use the word Precaution and Risk Balancing 
Management
All investment has risk (No risk No Gain)the important is two factors:
 
1. How you manage the riks?
2. What is your risk tolerance?
 
I hope this will keep us optimistic with our economic and capital market.
 
Thanks  
 
 


- Original Message 
From: Break Out breakout4848@ yahoo.com
To: [EMAIL PROTECTED] com
Cc: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Sent: Saturday, October 4, 2008 1:46:14 PM
Subject: [obrolan-bandar] Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA 


KRISIS KEUANGAN SUDAH DI DEPAN MATA
 
DIAWALI DI AMERIKA TIDAK LAMA LAGI PASTI AKAN KE ASIA - KHUSUSNYA KE INDONESIA.
 
BAGI ANDA YANG MENYIMPAN DANANYA DI SEKURITAS / BROKER DALAM BENTUK REKSADANA 
DAN DISCRETIONARY FUND (DF) BERHATI-HATILAH. 
 
SEGERA AMBIL / REEDEM DANA ANDA MESKIPUN ADA PENALTYNYA.
 
JIKA TIDAK KEMUNGKINAN BESAR ANDA AKAN MENGALAMI KERUGIAN BESAR ATAU MALAH 
DANA ANDA HILANG SAMA SEKALI.
 
KARENA HANYA TNGGAL MENUNGGU WAKTU... AKAN BANYAK PERUSAHAAN SEKURITAS YANG 
BANGKRUT.
 
LOGIKANYA :
 
PERUSAHAAN SEKURITAS MENGHIMPUN DANA MASYARAKAT LEWAT PRODUK 2X MEREKA SEPERTI 
ANTARA LAIN :
 
1. REKSADANA
2. DISCRETIONARY FUND (DF) : FIXED RETURN ATAU SESUAI PERJANJIAN
 
BUKAN RAHASIA UMUM LAGI JUMLAH DANA YG TERKUMPUL DI DF JAUH LEBIH BESAR 
DARI PADA DI REKSADANA. PADAHAL DF TERSEBUT SANGAT LEMAH PERLINDUNGAN 
HUKUMNYA DIBANDNGKAN DENGAN REKSADANA ( GREY AREA )
 
DANA TERSEBUT OLEH SEKURITAS DI TEMPATKAN PADA INSTRUMEN 2X SEBAGAI BERIKUT :
1. PASAR UANG
2. FIXED INCOME
3. SAHAM ( TRADING OLEH PERUSAHAAN TERSEBUT BUKAN VIA REKSADANA )
4. DAN  DISALURKAN SEBAGAI PEMBIAYAAN ( MARGIN ) UNTUK NASABAHNYA  
YG INGIN TRANSAKSI SAHAM.
 
PADA TAHUN 2007, PERUSAHAAN SEKURITAS BANYAK YANG SANGAT OPTIMIS DAN 
MENGINGINKAN RETURN BESAR UNTUK PRODUK 2X NYA. SEHINGGA TERJADI ALOKASI BESAR 
2X AN KE INSTRUMEN SAHAM DAN PEMBIAYAAN (MARGIN). JIKA TIDAK PERCAYA SILAHKAN 
CEK KE BEBERAPA SEKURITAS.
 
BANDINGKAN HARGA 2X SAHAM DI TAHUN 2007 VS SAAT INI 
 
BAYANGKAN... ... JIKA KRISIS AMERIKA SANGAT PANJANG DAN MELANJUTKAN DAMPAKNYA 
KE ASIA / INDONESIA ( SUDAH HAMPIR PASTI ). SEHINGGA PENURUNAN BURSA KITA MAKIN 
DALAM MAKA PORTOFOLIO 2X PERUSAHAAN SEKURITAS NILAINYA AKAN SEMAKIN RENDAH
 
APALAGI DITAMBAH JIKA PERUSAHAAN SEKURITAS TIDAK MENERAPKAN MANAJEMEN RESIKO 
YANG KETAT TERHADAP PEMBIAYAAN MARGIN NASABAHNYA SEHINGGA AKAN BANYAK NASABAH 
YANG DEFAULT.
 
MAKA BAGAIMANA NASIBNYA DANA 2X MASYARAKAT YANG DIKUMPULKAN DAN DIKELOLA OLEH 
PERUSAHAN SEKURITAS TERSEBUT  
SEGERA RENUNGKAN 
 
SAYA MENGANGKAT ULASAN DI ATAS BUKAN UNTUK TUJUAN MEMPERKERUH KONDISI. TAPI 
SAYA HANYA MENGINGATKAN KAWAN KAWAN UNTUK. 
 
JANGAN MERASA AMAN. 
 
JANGAN MUDAH TERBUJUK RAYUAN ORANG 2X DI SEKURITAS YANG BILANG KONDISI 
TERKENDALI, SIMPAN SAJA TERUS DANANYA DI KAMI !!! 
PADA KENYATAANNYA NILAI DANA ANDA MENURUN TERUS.
 
PERKETATLAH MANAJEMEN RESIKO ANDA RENUNGKANLAH ILMU 2X INVESTASI YANG TELAH 
ANDA PELAJARI SEGERALAH MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN.
 
SAYA HANYA INGIN KAWAN 2X TIDAK MENGALAMI KONDISI SEPERTI KRISIS 2X PADA TAHUN 
2X YANG LAMPAU DIMANA.
 
INVESTOR YANG 

[obrolan-bandar] Tayang Perdana seusai libur panjang IHSG Drops 10% or more? Why Not?

2008-10-04 Terurut Topik kspm_rheza
liburan di satu sisi bisa jadi BUKAN membawa suatu MIRACLE kpd IHSG
tetapi lebih kepada AKUMULASI kekecewaan,ketidakpastian,dan frustrasi
para investor.
Berbagai sentimen negatif bermunculan disaat IHSG tidur panjang
seperti resesi,inflasi,growth,liquidity,bailout,USD,oil
price,pergerakan bursa regional,etc

Dasar-dasar inilah yang akan menggerakkan ISGH senin pekan depan.
IHSG terbuka peluang lebar untuk kembali ke 1600an mulai pekan depan.

NB:yg udah cash silakan tertawa lebar,yg blom buruan cut loss 
(cuma saran aja lo)

NB lagi:FUCK WESTERN CAPITALISM Saya tidak stuju BAIL-OUT...dlm
sekejap uang $700B berpindah tangan dari (negara=rakyat=taxpayer)
kepada perusahaan-perusahaan para capitalis.
yang salah para pengusaha koq yang nanggung rakyat,iya tho!...btw,itu
orang DPR n senatnya di sogok berapa duit ya..ha3! 



[obrolan-bandar] Re: Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA !!!! IT'S A BULLSHIT..!!!!

2008-10-04 Terurut Topik y_dizz
Sama Pak, semua yang berbau2 saham, dana  equity kita akan disimpan 
di KSEI (KUSTODIAN SENTRAL EFEK INDONESIA). Jadi bener2 aman, 
kalaupun sekuritas dimana kita menjadi nasabahnya bangkrut, equity 
kita masih bisa diambil di sekuritas lain. Peraturan pasar modal kita 
udah cukup ketat, tidak seperti 10-15 tahun lalu.

Ini kalo menurut pendapat saya pribadi sih, berinvestasi di saham 
asal kita sadar resikonya, boleh dibilang sangat2 aman. Coba 
bandingkan dengan deposito. Sebanyak apapun deposito kita, pemerintah 
(lewat Lembaga Penjaminan BI) cuma menjamin maksimal 100jt. Nah 
lho..?!?

Semoga bisa membantu menenangkan investor2 yang tadi dibikin panik 
oleh Mr. Break Out.

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, ranggipupunk 
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 saya awam, dan tidak mengerti..
 btw, itu kan di reksadana, kalau main saham sendiri aman ga ya?
 
 --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, y_dizz y_dizz@ wrote:
 
  Kalo lagi bearish ada aja orang yang mau ngacau...
  
  Nenek2 yang belum kawin aja tau kalo DANA KITA DI REKSADANA SAHAM 
 ITU 
  DIJAMIN DI KSEI. Mau tuh sekuritas bangkrut, mau kabur kek, duit 
 kita 
  bakalan aman2 aja.
  
  TAHUKAN ANDA, DAMPAK DARI TULISAN ANDA DI MILIS INI KALO DIBACA 
OLEH 
  PARA INVESTOR YANG MASIH AWAM..?!? Mereka yg horizon investasinya 
  jangka panjang gak bakal kepengaruh bullshit kaya gini...
  
  Kalo ada tulisan kaya gini, lain kali langsung di-SUSPEND aja 
 Mbah...
  
  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Break Out breakout4848@ 
  wrote:
  
   KRISIS KEUANGAN SUDAH DI DEPAN MATA
    
   DIAWALI DI AMERIKA TIDAK LAMA LAGI PASTI AKAN KE ASIA - 
KHUSUSNYA 
  KE INDONESIA.
    
   BAGI ANDA YANG MENYIMPAN DANANYA DI SEKURITAS / BROKER DALAM 
 BENTUK 
  REKSADANA DAN DISCRETIONARY FUND (DF) BERHATI-HATILAH. 
    
   SEGERA AMBIL / REEDEM DANA ANDA MESKIPUN ADA PENALTYNYA.
    
   JIKA TIDAK KEMUNGKINAN BESAR ANDA AKAN MENGALAMI KERUGIAN 
 BESAR 
  ATAU MALAH DANA ANDA HILANG SAMA SEKALI.
    
   KARENA HANYA TNGGAL MENUNGGU WAKTU... AKAN BANYAK PERUSAHAAN 
  SEKURITAS YANG BANGKRUT.
    
   LOGIKANYA :
    
   PERUSAHAAN SEKURITAS MENGHIMPUN DANA MASYARAKAT LEWAT PRODUK 2X 
  MEREKA SEPERTI ANTARA LAIN :
    
   1. REKSADANA
   2. DISCRETIONARY FUND (DF) : FIXED RETURN ATAU SESUAI PERJANJIAN
    
   BUKAN RAHASIA UMUM LAGI JUMLAH DANA YG TERKUMPUL DI DF 
JAUH 
  LEBIH BESAR DARI PADA DI REKSADANA. PADAHAL DF TERSEBUT SANGAT 
  LEMAH PERLINDUNGAN HUKUMNYA DIBANDNGKAN DENGAN REKSADANA ( GREY 
AREA 
 )
    
   DANA TERSEBUT OLEH SEKURITAS DI TEMPATKAN PADA INSTRUMEN 2X 
 SEBAGAI 
  BERIKUT :
   1. PASAR UANG
   2. FIXED INCOME
   3. SAHAM ( TRADING OLEH PERUSAHAAN TERSEBUT BUKAN VIA 
REKSADANA )
   4. DAN  DISALURKAN SEBAGAI PEMBIAYAAN ( MARGIN ) UNTUK 
  NASABAHNYA  
       YG INGIN TRANSAKSI SAHAM.
    
   PADA TAHUN 2007, PERUSAHAAN SEKURITAS BANYAK YANG SANGAT 
OPTIMIS 
  DAN MENGINGINKAN RETURN BESAR UNTUK PRODUK 2X NYA. SEHINGGA 
TERJADI 
  ALOKASI BESAR 2X AN KE INSTRUMEN SAHAM DAN PEMBIAYAAN (MARGIN). 
JIKA 
  TIDAK PERCAYA SILAHKAN CEK KE BEBERAPA SEKURITAS.
    
   BANDINGKAN HARGA 2X SAHAM DI TAHUN 2007 VS SAAT INI 
    
   BAYANGKAN.. JIKA KRISIS AMERIKA SANGAT PANJANG DAN 
MELANJUTKAN 
  DAMPAKNYA KE ASIA / INDONESIA ( SUDAH HAMPIR PASTI ). SEHINGGA 
  PENURUNAN BURSA KITA MAKIN DALAM MAKA PORTOFOLIO 2X PERUSAHAAN 
  SEKURITAS NILAINYA AKAN SEMAKIN RENDAH
    
   APALAGI DITAMBAH JIKA PERUSAHAAN SEKURITAS TIDAK MENERAPKAN 
  MANAJEMEN RESIKO YANG KETAT TERHADAP PEMBIAYAAN MARGIN NASABAHNYA 
  SEHINGGA AKAN BANYAK NASABAH YANG DEFAULT.
    
   MAKA BAGAIMANA NASIBNYA DANA 2X MASYARAKAT YANG DIKUMPULKAN DAN 
  DIKELOLA OLEH PERUSAHAN SEKURITAS TERSEBUT  
   SEGERA RENUNGKAN 
    
   SAYA MENGANGKAT ULASAN DI ATAS BUKAN UNTUK TUJUAN MEMPERKERUH 
  KONDISI. TAPI SAYA HANYA MENGINGATKAN KAWAN KAWAN UNTUK. 
    
   JANGAN MERASA AMAN. 
    
   JANGAN MUDAH TERBUJUK RAYUAN ORANG 2X DI SEKURITAS YANG BILANG 
  KONDISI TERKENDALI, SIMPAN SAJA TERUS DANANYA DI KAMI !!! 
   PADA KENYATAANNYA NILAI DANA ANDA MENURUN TERUS.
    
   PERKETATLAH MANAJEMEN RESIKO ANDA RENUNGKANLAH ILMU 2X 
  INVESTASI YANG TELAH ANDA PELAJARI SEGERALAH MENGAMBIL 
KEPUTUSAN 
  DAN TINDAKAN.
    
   SAYA HANYA INGIN KAWAN 2X TIDAK MENGALAMI KONDISI SEPERTI 
KRISIS 
 2X 
  PADA TAHUN 2X YANG LAMPAU DIMANA.
    
   INVESTOR YANG TERLAMBAT MENGAMBIL KEPUTUSAN DAN TINDAKAN, DIA 
YANG 
  PALING MENGALAMI KERUGIAN DI INVESTASINYA.
    
   SALAM SUKSES
    
    
    
    
  
 





[obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street Crash of 1929

2008-10-04 Terurut Topik y_dizz
Justru itu, yang dibilang Pak Hendrik ada benarnya, chartnya mirip 
banget dengan IHSG di tahun 2008. Saya aja ngeri banget, mbayangin 
kalo pas tahun 1929 itu main di Dow.

Serba salah ya kalo lagi bearish gini. Mau jadi trader, copet sana-
sini, eh kena gebuk juga. Mau jadi investor, kalo kita nggak tau 
bottom-nya, bisa menanti sampai hari tua. Hiks...

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote:

 hehee sabar pak..
 Coba deh perhatikan chartnya.. Seingat saya dow baru bikin new high 
sesudah perang dunia II. cmiiw. Kebayang kan seberapa lama jd 
nyangkuters, itu jg kl perusahaannya gak delisting akibat dampak 
perang.
 Di youtube banyak tuh videonya..
 
 ---
 «Sent from my Treo® smartphone»
 -Original Message-
 From: y_dizz [EMAIL PROTECTED]
 Date: Saturday, Oct 4, 2008 9:19 pm
 Subject: [obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall 
Street  Crash of 1929
 To: [EMAIL PROTECTED]: obrolan-bandar@yahoogroups.com
 
 Saya cuma ngambil cerita dari Wikipedia Pak, gak ada maksud apa2...
 
 Orang pintar itu orang yang bisa belajar dari kesalahan orang lain.
 
 Berhubung dari kemarin topiknya Bailout, saya cuma mau cerita kalo 
 tahun 1929 itu Pemerintah US juga pernah intervensi pasar modal dan 
 GAGAL TOTAL. Lha Bailout yang sekarang gimana, bakal sukses atau 
 nggak? Ya saya nggak tau masa depan, saya kan juga bukan Pendekar 
 Tangan Kosong.
 
 Coba cek lagi tulisan saya. Apa pernah saya suruh SELL..?!? Saya 
cuma 
 bilang lagi bearish gini kita harus disiplin cut-loss dan jangan 
pake 
 margin. Soalnya masa depan itu gak ada yang tau.
 
 Capek deh..., niat baik kok malah dihujat?!?





[obrolan-bandar] Re: Warning : AMBIL DANA ANDA DI BROKER ANDA SEGERA !!!!

2008-10-04 Terurut Topik kiki
--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, t_bumi [EMAIL PROTECTED] wrote:

 --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, riil_investor@ wrote:
 
  Sip : tbumi
 
 Didalam hidup ini tak bisa kuatir dan bahkan takut terlampau
 
 banyak. Dlm instrumen investasi apa saja tentu pasti mengandung
 
 resiko untung / rugi.
 
 Selama sekuritas tak menjadi penjamin instrumen tsb, maka sekuritas
 
 tsb tak bisa bangkrut. Bila hanya sebatas jasa transaksi jual-beli
 
 atau marjin saham saja, tentu hanya kerugian di biaya operasi 
 
 saja bila transaksi lagi sepi. Paling paling pegawai atau 
 
 kantor cabang dikurangi saja.
 
 Siapa yg jual saat ini pasti akan rugi, tapi siapa yang berani
 
 beli atau hold/tahan saham (AALI, ANTM, BUMI, CPRO, INCO, UNSP, 
 
 LSIP, TLKM, TRUB atau saham LQ45/BC ) pasti akan untung berlimpahan
 
 utk LT.
 
 Janganlah jadi provokator / penghasut yang bisa membuat investor
 
 panik melalui news di OB. Market di pasar modal tak seseram yang
 
 selalu di posting oleh beberapa provokator. 
 
 Maka itu janganlah percaya penuh dgn manusia, karena anda pasti
 
 akan kecewa dgn manusia juga. Percaya saja dgn YMK dan selalu
 
 berdoa optimis saja. YMK sangat baik sekali karena yang begitu
 
 jahat saja di bumi yaitu IBLIS masih diberikan kebebasan hidup
 
 didunia. Apalagi manusia yang sebagai anak TUHAN yang mempunyai
 
 BAPAK di surga dan tentu berlimpahan akan diberikanNYA kepada
 
 anak-anakNYA yang ada di dunia ini.
 
 Dgn adanya persetujuan paket $700M bursa DOWJ masih merah karena
 
 adanya laporan yang kurang baik muncul, tetapi itu adalah
 
 kejadian di bulan lalu dan tentunya paket $700M belum ada. Dan
 
 terakhir juga ada investor yang ambil profit di hari Jumat 
 
 dimana para investor ini berhasil masuk diharga murah pada saat
 
 bursa DOWJ turun sangat tajam beberapa hari lalu dimana terjadi
 
 penolakan dari kongress AS. Jadi tukang copet juga ada di bursa
 
 DOWJ.
 


makin lucu aja nih milis, kalo ada kabar buruk, banyak posting yg bisa
(sengaja?) menimbulkan kepanikan massa. prediksi IHSG turun 10% lah,
ato saran untuk segera cut loss dan mencabut semua dana dari saham.

cutloss masih masuk akal jika loss masih dibawah 10%, kalo udah diatas
10%, saran gw sih jgn cutloss, average down aja, average down-nya jgn
panik, lihat timing-nya, tanya brokernya, dia bisa memperkirakan
bottom harga ada dimana, kalo broker kgk tau bottomnya dimana...bunuh
aja tuh broker, soalnya dia membodohi anda. i've been there before,
-39%..gw cut loss, hilang tuh duit.

kalo udah punya barang, sell kiri, buy kanan. itulah cara terbaik
untuk average down pada momen kyk gini. ini bukan short sell...karena
kita punya barang toh? yg dilarang tuh short sell tp barang hasil
minjem  kerjaan bandar kere.



[obrolan-bandar] KOREKSI : EVALUASILAH PORTOFOLIO ANDA DI BROKER ANDA

2008-10-04 Terurut Topik Break Out
Terima Kasih Atas Komentar-Komentar Kawan 2x.
 
Saya sedikitpun tidak berniat menghasut apalagi memperkeruh kondisi yang 
semakin tidak menentu.

Saya hanya memberikan ulasan 2x sesuai dengan Pengalaman yang telah saya lalui. 
Sehingga Jangan Terlalu banyak Investor 2x khususnya Investor Pemula yang akan 
jadi korban oleh Ketamakan para Sales/ Broker demi KOMISI yg akan di dapat oleh 
mereka di masa krisis ini.
 
Please Gali Ilmu Investasi Anda... Pahami... dan Buat Keputusan serta 
Tindakan segera
 
Ini Ulasan-Ulasan tambahan saya :
 
1. Sepertinya masih 80 % lebih Perusahaan Sekuritas/Broker belum memisahkan 
(Split Off) Departemen Brokerage Dan Departemen Aset Manajemen menjadi 2 
perusahaan terpisah, sehingga Bisnis mereka masih saling terkait dan RESIKO-nya 
masih di bawah 1 ATAP.
 
Coba Kawan 2x Cek... apakah Benar ? 
 
Jika Benar : RESIKO yang akan terjadi di Brokerage akan juga berdampak ke ASET 
MANAJEMEN baik langsung maupun tidak langsung.
 
Jika Saya Salah : Tolong Koreksi Saya.
 
 
2. Produk Reksadana Hmmm... Perlindungan hukumnya Kuat Sekali, di payungi 
oleh UU pasar Modal serta Peraturan 2x pemerintah lainnya baik Pemerintah, 
BAPPEPAM maun BEI. 
Dana Investor dan Aset 2x Reksadana sangat aman, Perusahaan Sekuritas tidak 
dapat meng Klaimnya karena merupakan Aset yg terpisah dan di simpan di Bank 
Kustodian ( Kalau Reksadana bukan di KSEI ).
 
JADI modal INVESTOR Terlindungi. Tetapi Sepengetahuan Saya, Jika Reksadana 
tersebut menghasilkan Investasi yang merugi dan Net Aset Bersihnya Anjlok. 
Investor tidak dapat menyalahkan Perusahan sekuritas Tersebut apalagi Menuntut 
supaya Modalnya dibalikan Seutuhnya saat awal Investasi.
 
Jadi ??? Bagaimana jika Investor tersebut terlambat untuk melakukan tindakan 
dan Kondisi Investasi di kita masih akan mengalami Bearish Panjang ( Ada yang 
bisa Prediksi Apakah Kita Sudah di Level Bottom ? )
 
Rela Modalnya tinggal 50 % atau bahkan lebih ? 
( Silahkan Cek... sudah ada Unit Link atau Reksadana yang NAB nya sudah 
berkurang puluhan % bahkan 50 % dari Posisi Tertinggi )
 
Dijaminkah Oleh Otoritas Bursa ? Di Belakah Para Investor ? Digantikah Dananya 
oleh Perusahaan Sekuritas ?  
 
 
3. Discretionary Fund (DF)
 
Banyak Perusahaan Sekuritas mempunyai Produk DF, ia menawarkan tingkat return 
yang jelas seperti 10 - 12 % per tahun atau 3 - 4 % di atas BI rate atau 
Penjaminan Fixed minimal berapa %, selebihnya Bagi Hasil.
 
Banyak Para Investor yg tertarik karena JELAS RETURNNYA.
 
Tetapi Tahukah ANDA.. ada 2 hal yang membuat saya harus menjelaskan kepada 
Kawan 2x khususnya Investor Pemula... yaitu :
 
A. Produk Tersebut Belum Jelas Payung Hukumnya, Belum Jelas Peraturan 
Pemerintahnya, masih Grey Area. Ayo Kawan 2x bantu saya Apakah ada yang 
bisa menjelaskan Jika Perusahaan Sekuritas Gagal Janji, apakah ada Pasal yang 
melindungi kepentingan Para Investor ? 
Kalau  ada, sangat BAGUS... Semoga Kawan 2x bisa memaparkan di MILIS ini supaya 
Para INVESTOR dapat merasa Nyaman.
 
B. Dana yg terkumpul dari produk tersebut di salurkan oleh Sekuritas ke 
beberapa Instrumen supaya mendapatkan Spread / Kelebihan Return dari apa yg 
telah di janjikan ke Investor.
Anggap yg harus di bayarkan ke Investor sekitar 12 % p.a. Maka sekuritas harus 
menyalurkan ke Instrumen yang lebih Tinggi dari 12 %. 
Pada tahun 2006 - 2007 Instrumen yang bisa menghasilkan jauh lebih besar 
adalah SAHAM serta  Pembiayaan Transaksi Saham ( MARGIN ). Saham bisa 
menghasilkan puluhan % dan Margin mempunyai Rate sekitar 17 % - 21 %.
Inilah yang menjadi Fokus Saya... 
Bayangkan jika pada tahun 2007 ada Perusahaan Sekuritas yang merasa Terlalu 
Optimis seperti ulasan saya sebelumnya, dan melakukan Transaksi Saham serta 
Memberikan MARGIN kepada para nasabahnya tanpa di sertai dengan Manajemen 
Resiko yang Tinggi yang hanya mengharapkan keuntungan besar semata.
 
Apa jadinya Dana 2x tersebut jika Kondisi Investasi di Bursa Kita BELUM 
mencapai Level Terendah pada tahun ini.
 
Apa jadinya Dana 2x yang terserap di MARGIN jika Perusahaan Sekuritasnya tidak 
tegas dalam menerapkan dan melaksanakan apa yang dinamakan MARGIN CALL dan 
FORCE SELL. Sehingga nasabah tersebut mengalami BAD DEBT.
 
H... Mudah 2x an tidak ada satupun perusahaan sekuritas di Bursa Kita yang 
Ceroboh.
 
4. AKHIR KATA
 
Mengingat tujuan saya semula, yang bukan MENGHASUT, Hanya mencoba membuka 
pikiran para Investor untuk MENGEVALUASI lagi portofolionya di Sekuritas maka 
saya mengkoreksi Judul Ulasan saya. Saya Mohon Maaf jika judul tersebut sangat 
ekstrem menyuruh Para Investor untuk menarik dananya sehingga menimbulkan 
dugaan oleh orang 2x yang sangat berkepentingan khususnya masalah periuk 
nasinya. Saya koreksi Judul tersebut menjadi EVALUASILAH PORTOFOLIO ANDA DI 
BROKER ANDA.
 
Evaluasilah dana anda... Sekali lagi Perdalamlah Ilmu Investasi ANDA. Jangan 
termakan rayuan oleh para sales / marketing perusahan sekuritas anda. 
Mereka mengharapkan income dari Komisi transaksi yang anda 

[obrolan-bandar] Re: tanya, beda 'senat' dan 'kongres' apa ya?

2008-10-04 Terurut Topik johny_307
Kalo tidak salah senat itu seperti DPD Indonesia dan Kongress seperti
DPR Indonesia.



Bls: [obrolan-bandar] ** Les TA ?

2008-10-04 Terurut Topik hero effendy
OOT : apa pak alfatih penggemar viwawa jg ??? ^ ^
salam dr newbie




--- Pada Sab, 4/10/08, M Alfatih [EMAIL PROTECTED] menulis:
Dari: M Alfatih [EMAIL PROTECTED]
Topik: [obrolan-bandar] ** Les TA ?
Kepada: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Tanggal: Sabtu, 4 Oktober, 2008, 6:22 AM











Anda benar, karena itu sekarang saya mencoba memberi viewjangka 
pendek dan jangka menengah.Bagaimana pun, jika Anda SELL sejak Feb08, maka 
Andasudah selamatkan cash Anda sekitar 40-60%.

Ngomong2, lagi nganggur nih.Biasanya, Sabtu atau Minggu ada ngajar.Tapi jadwal 
saya, bulan puasa dan bulan ini masih kosong.Ada yang mau les Analisa Teknikal, 
sekaligus Teknikal Trading nya?

Pertanyaan dan usulan, silakan email ke alfatih.aati@ gmail.com(alfatih dot 
aati @ gmail dot com)

2008/10/3 Yohanes Salim yohanessalim@ gmail.com


















Ini beneran ya, Pak Alfatih yg dari BNI Securities? Kalo bener, 
tolong

dong Pak, sering2 aja kasih rekomendasi SELL  di harian Kontan, biar

bisa sering dapet barang obralan...  :-D



On 10/2/08, M Alfatih alfatih.aati@ gmail.com wrote:

 Gimana kalau ngambl dari yahoo finance Kodenya ^JKSE



 2008/10/2 Andrian Siagian [EMAIL PROTECTED] com



   Dear All,



 Selama ini saya mengambil data IHSG untuk diimport ke metastock dari

 website http://new.yungdari us.com/ihsg/ COMPOSITE/ . Cuman sepertinya

 berhubung yang punya website lagi sibuk lebaran, data paling update adalah

 sampai 24 September 2008.

 Pertanyaan saya : Om Darius ini ngambil data COMPOSITE dari mana ya ?

 karena saya cari-cari di website bei

 http://202.155. 2.90/download_ data/Daily/ tidak ketemu.

 Mohon bantuannya.





 regards,

 -nubie-










  





















  




 

















  
___
Dapatkan nama yang Anda sukai!
Sekarang Anda dapat memiliki email di @ymail.com dan @rocketmail.com.
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/id/

RE: [obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street Crash of 1929

2008-10-04 Terurut Topik [EMAIL PROTECTED]
Org goblok jg tau klo 800M dibanding nilai t'saksi BEJ akhir2 ini yg 3T-an sdh 
cukup lumayan utk bikin trend index naik or turun. 
Tinggal fokus d index mover kayak BUMI, TLKM (nilai t'saksi harian BUMI toh jg 
skitar 1T,,klo BUMI/TLKM merah, IHSG merah, yg lain ngikut). Blm lg klo ada yg 
punya fasilitas short selling..untungnya skrg lg dilarang.
Mdh2an short sell dilarang terus sampai waktu yg tak tentu, spt Singapore yg 
melarang short sell for indefinite period.  

hendrik_lwww wrote:
 --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com , [EMAIL PROTECTED] 
 [EMAIL PROTECTED] 
 wrote: 
 
 Sy jg amati blakangan byk rumor/issue2 negatif di milis ini saat 
 index merah. 
 Klo sy amati lg, kok yg bikin issue2 negatif anggota2 yg sptnya 
 nama2 baru (saat dulu ihsg berkibar nama2 tsb tdk nongol). 
 Jgn2 ada pihak yg mmg punya 2 atau lbh email account, sbagian 
 account email dedicated/dimunculi n saat index ijo/utk mengerek index 
 dan account2 email lain dedicated/dimunculi n saat index merah/utk 
 menjatuhkan index, padahal account2 email tsb milik org/pihak yg 
 sama? 
 
 ha2... bapak2... 
 milis ini anggotanya 8000 orang 
 8000 x 100 jta = 800 miliar.. 
 lha mau gerakin market gimana dengan 800 miliar, apalagi 800 milir 
 ngga di 1 saham melainkan di berbagai saham dan para anggota saling 
 mecopet.he3. .. 
 plis deh.. 
 goblok bener kalau ada yang mau coba gerakin pasar lwat milis... 
 btw, ada bukti ngga acc dedicated dan acc non dedicated dan siapa 
 orangnya... jangan asal ngomong donk... 
 btw, yang bikin isu BEARIS malah seharusnya jadi pahlawan dan bukan 
 dituding macem2... siapa tuh, pak Frederik Scehubert posting BULL dan 
 teman2 lain posting BULL di index bahkan kasi target tinggi di BUMI 
 dan AALI, dkk komo... 
 itu yang bahaya.. walau menyenangkan  didengar tapi jadi racun.. 
 mending yang posting bearish... karena itu memang yang lagi kejadian 
 sekarang.. 
 namun saya rasa a little bit more index ketemu bottom..a get ready 
 for 1000 even 2000 rally point... 
  



  Get your new Email address!
Grab the Email name you#39;ve always wanted before someone else does!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/


[obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street Crash of 1929

2008-10-04 Terurut Topik troyanese
He3x liat aja sendiri di index chart weekly. Trus dengan perkembangan 
ekonomi global, regional dan nasional sekarang ini dan ke depan, coba 
aja diperkirakan akan kemana arahnya. Gw sih liatnya the bottom masih 
jauuh :D Sorry bukan mau nakut2in (walau akhirnya mau gak mau 
bisa memunculkan rasa takut juga). 

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, y_dizz [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Justru itu, yang dibilang Pak Hendrik ada benarnya, chartnya mirip 
 banget dengan IHSG di tahun 2008. Saya aja ngeri banget, mbayangin 
 kalo pas tahun 1929 itu main di Dow.
 
 Serba salah ya kalo lagi bearish gini. Mau jadi trader, copet sana-
 sini, eh kena gebuk juga. Mau jadi investor, kalo kita nggak tau 
 bottom-nya, bisa menanti sampai hari tua. Hiks...
 
 --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, junkcrix@ wrote:
 
  hehee sabar pak..
  Coba deh perhatikan chartnya.. Seingat saya dow baru bikin new 
high 
 sesudah perang dunia II. cmiiw. Kebayang kan seberapa lama jd 
 nyangkuters, itu jg kl perusahaannya gak delisting akibat dampak 
 perang.
  Di youtube banyak tuh videonya..
  
  ---
  «Sent from my Treo® smartphone»
  -Original Message-
  From: y_dizz y_dizz@
  Date: Saturday, Oct 4, 2008 9:19 pm
  Subject: [obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The 
Wall 
 Street  Crash of 1929
  To: obrolan-bandar@: obrolan-bandar@yahoogroups.com
  
  Saya cuma ngambil cerita dari Wikipedia Pak, gak ada maksud 
apa2...
  
  Orang pintar itu orang yang bisa belajar dari kesalahan orang 
lain.
  
  Berhubung dari kemarin topiknya Bailout, saya cuma mau cerita 
kalo 
  tahun 1929 itu Pemerintah US juga pernah intervensi pasar modal 
dan 
  GAGAL TOTAL. Lha Bailout yang sekarang gimana, bakal sukses atau 
  nggak? Ya saya nggak tau masa depan, saya kan juga bukan Pendekar 
  Tangan Kosong.
  
  Coba cek lagi tulisan saya. Apa pernah saya suruh SELL..?!? Saya 
 cuma 
  bilang lagi bearish gini kita harus disiplin cut-loss dan jangan 
 pake 
  margin. Soalnya masa depan itu gak ada yang tau.
  
  Capek deh..., niat baik kok malah dihujat?!?
 





[obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street Crash of 1929

2008-10-04 Terurut Topik hendrik_lwww
--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED] 
wrote:

 Org goblok jg tau klo 800M dibanding nilai t'saksi BEJ akhir2 ini yg 
3T-an sdh cukup lumayan utk bikin trend index naik or turun. 
 Tinggal fokus d index mover kayak BUMI, TLKM (nilai t'saksi harian 
BUMI toh jg skitar 1T,,klo BUMI/TLKM merah, IHSG merah, yg lain ngikut).

he3...iya kalau FOKUS ke sana, kenyataanya ada 45saham di BEJ yang juga 
aktif 800 miliar bagi 10 aja deh tinggal 80 miliar.

BUMI MERAH, BEI MERAH BUMI IJO BEI IJO?
Ah ngga akhir2 ini BUMI merah BEI masih ijo...itu mah dulu saat BUMI 
bener2 jadi mover...

800 M bisa bikin trend lines...
jangan bercanda pak,he3...Untuk bikin trends lined dibutuhkan transaksi 
berhari - hari.. 800 miliar / 10 hari aja tinggal 80 M... apalagi kalau 
dibagi - bagi saham...

anggota OB 8000, itupun kalau samua main saham n dana / orang 100 juta, 
kalau ada yang di rksadana saham / non saham?

bukti nyata,
liat aja deh dulu di OB gembar gemborkan BUMI, yang menghina BUMI 
dihina, toh kalau pasar pengen BUMI jjatuh, ya BUMI jatuh juga..

Inti dar yang ingin saya katakan adalah, jangan coba mengendalikan 
pasar.. percuma... masih banyak kekuatan di luar sana. dan maybe 8 
triliun baru bisa mengendalikan BEJ (BEBERAPA HARI) tapi ngga akan 
lama..

karea OB isinya trader yang saling copet mencopet..
800 M bisa kendalikan pasar.. BISA. kalau yang pegang 1 orang



Re: [obrolan-bandar] KOREKSI : EVALUASILAH PORTOFOLIO ANDA DI BROKER ANDA

2008-10-04 Terurut Topik sesepuh saham
Taruh uang di bank juga cuma dijamin 100 jt. So what?? Bisnis kepercayaan. 
Tinggal liat aja internal control perusahaannya.
Mungkin anda pengalaman mainnya cuma di sekuritas kecil ya.

Powered by Telkomsel BlackBerry�

-Original Message-
From: Break Out [EMAIL PROTECTED]

Date: Sat, 4 Oct 2008 08:06:04 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Cc: [EMAIL PROTECTED]
Subject: [obrolan-bandar] KOREKSI : EVALUASILAH PORTOFOLIO ANDA DI BROKER ANDA


�
Terima Kasih Atas Komentar-Komentar Kawan 2x.
�
Saya sedikitpun tidak berniat menghasut apalagi memperkeruh kondisi yang 
semakin tidak menentu.

Saya hanya memberikan ulasan 2x sesuai dengan Pengalaman yang telah saya lalui. 
Sehingga Jangan Terlalu banyak Investor 2x khususnya Investor Pemula yang akan 
jadi korban oleh Ketamakan para Sales/ Broker�demi KOMISI yg akan di dapat oleh 
mereka di masa krisis ini.
�
Please Gali Ilmu Investasi Anda... Pahami... dan Buat Keputusan serta 
Tindakan segera
�
Ini Ulasan-Ulasan tambahan saya :
�
1. Sepertinya masih 80 % lebih Perusahaan Sekuritas/Broker belum memisahkan 
(Split Off) Departemen Brokerage Dan Departemen Aset Manajemen�menjadi 2 
perusahaan terpisah, sehingga Bisnis mereka masih saling terkait dan RESIKO-nya 
masih di bawah 1 ATAP.
�
Coba Kawan 2x Cek... apakah Benar ? 
�
Jika Benar : RESIKO yang akan terjadi di Brokerage akan juga berdampak ke ASET 
MANAJEMEN baik langsung maupun tidak langsung.
�
Jika Saya Salah : Tolong Koreksi Saya.
�
�
2. Produk Reksadana Hmmm... Perlindungan hukumnya Kuat Sekali, di payungi 
oleh UU pasar Modal serta Peraturan 2x pemerintah lainnya baik Pemerintah, 
BAPPEPAM maun BEI. 
Dana Investor dan Aset 2x Reksadana sangat aman, Perusahaan Sekuritas tidak 
dapat meng Klaimnya karena merupakan Aset yg terpisah dan di simpan di Bank 
Kustodian ( Kalau Reksadana bukan di KSEI ).
�
JADI modal INVESTOR Terlindungi. Tetapi Sepengetahuan Saya, Jika Reksadana 
tersebut menghasilkan Investasi yang merugi dan Net Aset Bersihnya Anjlok. 
Investor tidak dapat menyalahkan Perusahan sekuritas Tersebut apalagi Menuntut 
supaya Modalnya dibalikan Seutuhnya saat awal Investasi.
�
Jadi ??? Bagaimana jika Investor tersebut terlambat untuk melakukan tindakan 
dan Kondisi Investasi di kita masih akan mengalami Bearish Panjang ( Ada yang 
bisa Prediksi Apakah Kita Sudah di Level Bottom ? )
�
Rela Modalnya tinggal 50 % atau bahkan lebih ?�
( Silahkan Cek... sudah ada Unit Link atau Reksadana yang NAB nya sudah 
berkurang puluhan % bahkan 50 % dari Posisi Tertinggi )
�
Dijaminkah Oleh Otoritas Bursa ? Di Belakah Para Investor ? Digantikah Dananya 
oleh Perusahaan Sekuritas ? �
�
�
3. Discretionary Fund (DF)
�
Banyak Perusahaan Sekuritas mempunyai Produk DF, ia menawarkan tingkat return 
yang jelas seperti 10 - 12 % per tahun atau 3 - 4 % di atas BI rate atau 
Penjaminan Fixed minimal berapa %, selebihnya Bagi Hasil.
�
Banyak Para Investor yg tertarik karena JELAS RETURNNYA.
�
Tetapi Tahukah ANDA.. ada 2 hal yang membuat saya harus menjelaskan kepada 
Kawan 2x khususnya Investor Pemula... yaitu :
�
A. Produk Tersebut�Belum Jelas Payung Hukumnya, Belum Jelas Peraturan 
Pemerintahnya, masih Grey Area. Ayo Kawan 2x bantu saya Apakah ada yang 
bisa menjelaskan Jika Perusahaan Sekuritas Gagal Janji, apakah ada Pasal yang 
melindungi kepentingan Para Investor ?�
Kalau �ada, sangat BAGUS... Semoga Kawan 2x bisa memaparkan di MILIS ini supaya 
Para INVESTOR dapat merasa Nyaman.
�
B. Dana yg terkumpul dari produk tersebut di salurkan oleh Sekuritas ke 
beberapa Instrumen supaya mendapatkan Spread / Kelebihan Return dari apa yg 
telah di janjikan ke Investor.
Anggap yg harus di bayarkan ke Investor sekitar 12 % p.a. Maka sekuritas harus 
menyalurkan ke Instrumen yang lebih Tinggi dari 12 %. 
Pada tahun 2006 - 2007 Instrumen yang bisa menghasilkan jauh lebih besar 
adalah�SAHAM serta �Pembiayaan Transaksi Saham ( MARGIN ). Saham bisa 
menghasilkan puluhan % dan Margin mempunyai Rate sekitar 17 % - 21 %.
Inilah yang menjadi Fokus Saya... 
Bayangkan jika pada tahun 2007 ada Perusahaan Sekuritas yang merasa Terlalu 
Optimis seperti ulasan saya sebelumnya, dan melakukan Transaksi Saham serta 
Memberikan MARGIN kepada para nasabahnya tanpa di sertai dengan Manajemen 
Resiko yang Tinggi yang hanya mengharapkan keuntungan besar semata.
�
Apa jadinya Dana 2x tersebut jika Kondisi Investasi di Bursa Kita BELUM 
mencapai Level Terendah pada tahun ini.
�
Apa jadinya Dana 2x yang terserap di MARGIN jika Perusahaan Sekuritasnya tidak 
tegas dalam menerapkan dan melaksanakan apa yang dinamakan MARGIN CALL dan 
FORCE SELL. Sehingga nasabah tersebut mengalami BAD DEBT.
�
H... Mudah 2x�an tidak ada satupun perusahaan sekuritas di Bursa Kita yang 
Ceroboh.
�
4. AKHIR KATA
�
Mengingat tujuan saya semula, yang bukan MENGHASUT, Hanya mencoba membuka 
pikiran para Investor untuk MENGEVALUASI lagi portofolionya di Sekuritas maka 
saya mengkoreksi Judul Ulasan saya. Saya Mohon Maaf jika judul tersebut sangat 

Re: [obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street Crash of 1929

2008-10-04 Terurut Topik XXX
Yaa, begitulah pak dizz. Maksud baik memberitahu sering kali memang disalah
artikan. Ada baiknya kita biarkan saja mereka. Khan seperti kata bijak guru
paling baik adalah pengalaman. Mereka yg belum sadar, dikasih tau bandel,
biarkan aja nabrak dulu, nanti khan makin lama makin pintar. Masalah uang
itu sensitif, setiap pendapat pasti akan dicurigai, terutama pendapat yg
bertentangan dengan posisi mereka saat ini. Mau pendapat bullish, bearish,
sama aja. Pasti ada yg menghujat. Oleh karena itu, ada baiknya yg dibagi
adalah ilmu pengetahuannya, bukan konklusi analisa. Analisa biarkan saja
tiap orang melakukan sendiri. Kalau bagi ilmu pengetahuan jg masih dihujat,
capee deh...ya udah nggk usah menolong orang. Kita tolong diri sendiri kita
saja.

On Sat, Oct 4, 2008 at 4:46 PM, y_dizz [EMAIL PROTECTED] wrote:

   Saya cuma ngambil cerita dari Wikipedia Pak, gak ada maksud apa2...

 Orang pintar itu orang yang bisa belajar dari kesalahan orang lain.

 Berhubung dari kemarin topiknya Bailout, saya cuma mau cerita kalo
 tahun 1929 itu Pemerintah US juga pernah intervensi pasar modal dan
 GAGAL TOTAL. Lha Bailout yang sekarang gimana, bakal sukses atau
 nggak? Ya saya nggak tau masa depan, saya kan juga bukan Pendekar
 Tangan Kosong.

 Coba cek lagi tulisan saya. Apa pernah saya suruh SELL..?!? Saya cuma
 bilang lagi bearish gini kita harus disiplin cut-loss dan jangan pake
 margin. Soalnya masa depan itu gak ada yang tau.

 Capek deh..., niat baik kok malah dihujat?!?

 --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com obrolan-bandar%40yahoogroups.com,
 icchanks [EMAIL PROTECTED]
 wrote:

 
  Wah...Banyak banget yang nebar terror neh, pada nakut-nakutin warga
  OB,,mau buat panic selling yah
 
  Huehuehue,,,dah cerita lama, selalu aja begini cuman ganti nick
  doank!!! Cerita jaman batunya elaine juga diobral, masa sih
 bandingin
  jaman 1929, woi ini mah jaman penjajahan di atas dunia, jamannya
  Bung Karno Apa perlu Naga Bonar yang nyopet besok ??? Biar Bozz
  pun gak bakal sanggup tuh!!! Hehehehe...Ampun dah, macem2 aja buat
  cari duit...
 
  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com obrolan-bandar%40yahoogroups.com,
 lim juherina tomug70@
 wrote:
  
  
   SIAP2 BULU KUDUK ANDA MERINDING SAAT MENDENGAR CERITA INISetelah
  periode 5 tahun yang mengagumkan dimana indeks Dow Jones Industrial
  Average (DJIA) mencapai puncaknya di angka 381.17 pada tanggal 3
  September 1929, pasar kemudian menukik turun dengan cepat selama
  sebulan hingga turun sebesar 17%. Lalu kemudian pasar pulih kembali
  minggu berikutnya meskipun tidak mencapai 50% dari penurunan yang
  terjadi pada minggu sebelumnya. Sayang, pulihnya pasar hanya
  berlangsung sekejap saja, dan setelah itu kembali menukik turun
 dengan
  tajamnya pada hari Kamis tanggal 24 Oktober 1929 (sehingga disebut
  Black Thursday atau Kamis Hitam). Kurang lebih tiga belas juta
  saham ditransaksikan pada hari itu, dan menjadi rekor transaksi di
 AS.
  
   Pada hari Jum'at tanggal 25 Oktober jam 13.00, beberapa pimpinan
  bank terkemuka di Wall Street mengadakan pertemuan guna mencari
 jalan
  keluar untuk mengatasi kepanikan pada lantai perdagangan di bursa
  NYSE. Hadir dalam pertemuan tersebut Thomas W. Lamont, wakil
 pimpinan
  Morgan Bank; Albert Wiggin, pimpinan Chase Manhattan Bank; dan
 Charles
  E. Mitchell, presiden dari Citibank. Mereka kemudian menunjuk
 Richard
  Whitney, wakil presiden dari bursa untuk mewakili mereka. Dengan
  adanya dukungan penuh dari perbankan terkemuka di Wall Street,
 Whitney
  menempatkan penawaran (bid) atas saham U.S. Steel dalam jumlah lot
  yang besar sekali pada harga diatas harga pasar. Sewaktu para
 pialang
  terpesona oleh tindakan Whitney ini, ia pun kembali melakukan
  penawaran yang serupa pada saham-saham unggulan ( saham bluechip) .
  Taktik ini serupa dengan taktik yang digunakan guna mengakhiri
  kepanikan pada 1907, dan berhasil meredam penurunan harga lebih
 dalam
  lagi pada hari itu.
   Namun itu semua ternyata hanya berlangsung sementara saja.
  
   Sepanjang akhir pekan, kejadian tersebut didramatisasi oleh surat
  kabar keseluruh Amerika. Pada hari Senin tanggal 28 Oktober kian
  banyak investor yang memutuskan untuk keluar dari bursa dengan
 menjual
  kepemilikan sahamnya dan kejatuhan harga makin menjadi-jadi hingga
  mencapai penurunan sebesar 13% pada indeks Dow pada hari itu.
 Keesokan
  harinya pada tanggal 29 Oktober 1929 terjadilah apa yang dinamakan
  Black Tuesday (Selasa Hitam) dimana terjadi transaksi 16,4 juta
  saham, suatu angka yang memecahkan rekor yang dibuat 5 hari
 sebelumnya
  dan ini tidak pernah terjadi lagi hingga tahun 1969.
  
   Richard Salsman menulis bahwa pada tanggal 29 Oktober tersebut
  beredar suatu desas-desus bahwa presiden Herbert Hoover tidak akan
  melakukan veto atas Smoot-Hawley Tariff dan ini membuat harga saham
  makin jatuh lebih dalam lagi [4] William C. Durant bersama-sama
  anggota keluarga Rockefeller dan raksasa industri finansial lainnya
  melakukan pembelian 

Re: [obrolan-bandar] Tayang Perdana seusai libur panjang IHSG Drops 10% or more? Why Not?

2008-10-04 Terurut Topik Halim Mintareja
kalau jeleknya semua..

ini ada baiknya..
- TO BII kemungkinan dilaksanakan. Jadi BII kemungkinan hijau
- Short dilarang.. kemungkinan saham-saham seperti TLKM BBRI BMRI bisa
ditahan cover short
- UNVR kemungkinan ada teknikal rebound

buat balancing aja
saya pribadi sih masih mengharapkan barang murah

2008/10/4 kspm_rheza [EMAIL PROTECTED]

 liburan di satu sisi bisa jadi BUKAN membawa suatu MIRACLE kpd IHSG
 tetapi lebih kepada AKUMULASI kekecewaan,ketidakpastian,dan frustrasi
 para investor.
 Berbagai sentimen negatif bermunculan disaat IHSG tidur panjang
 seperti resesi,inflasi,growth,liquidity,bailout,USD,oil
 price,pergerakan bursa regional,etc

 Dasar-dasar inilah yang akan menggerakkan ISGH senin pekan depan.
 IHSG terbuka peluang lebar untuk kembali ke 1600an mulai pekan depan.

 NB:yg udah cash silakan tertawa lebar,yg blom buruan cut loss
 (cuma saran aja lo)

 NB lagi:FUCK WESTERN CAPITALISM Saya tidak stuju BAIL-OUT...dlm
 sekejap uang $700B berpindah tangan dari (negara=rakyat=taxpayer)
 kepada perusahaan-perusahaan para capitalis.
 yang salah para pengusaha koq yang nanggung rakyat,iya tho!...btw,itu
 orang DPR n senatnya di sogok berapa duit ya..ha3!


 

 + +
 + + + + +
 Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus
 kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
 + + + + +
 + +Yahoo! Groups Links






Re: [obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street Crash of 1929

2008-10-04 Terurut Topik ihsg 88
Support 1 = 2850Support 2 = 2225
Transaksi Bumi untuk senin cenderung tembus support 1, kemungkinan akan
bermain di range cukup lebar yaitu 2550 s/d 2850.

Dan pasti sudah banyak yang tahu akan ke sana, cuma masalahnya bagaimana
menyikapinya, tergantung masing-2 individu.
Apakah akan terjadi anomali? Bisa saja, yang pasti akan banyak yang mencoba
short barang sendiri bila anomali.
Seperti bebeada sinterklas DB F di INCO. Hope!


On Sun, Oct 5, 2008 at 10:50 AM, XXX [EMAIL PROTECTED] wrote:



attachment: _bumi.png

Re: [obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street Crash of 1929

2008-10-04 Terurut Topik Tommy Jayamudita
Kalau dikit-dikit takut, ketiup angin takut, kehujanan takut, kepanasan takut, 
mengapa Anda terjun ke pasar modal?
Angin berhembus nanti juga berlalu, basah kuyup kehujanan nanti juga kering, 
kepanasan bisa pakai payung atau mandi. Kalau selalu berpikir dangkal dan 
mengharap perubahan (untung) dalam sekejap, sebenarnya lebih baik ke Genting 
Haighland, daripada bercokol di pasar modal.

Saya sudah mengalami badai dahsyat 1998, ASII yang saya beli 1150 jatuh ke 225, 
hanya dalam beberapa bulan kemudian, ASII bertengger di atas 2000. Saat itu 
semua analis, pengamat ekonomi kondang bersuara sama, Indonesia bangkrut dan 
pasar modal sudah mati, tapi kenyataannya?

Masa itu, setahu saya, hanya ada 2 orang yang terus memberikan suara melawan 
arus dan menganjurkan BELI, meraka adalah Pak IAN (pendiri milsi Saham) dan 
Embah (pendiri milis OB). Figur seperti mereka inilah yang patut kita hormati, 
tidak asal ketakutan/panik atas apa yang sedang terjadi, namun tetap tenang 
mempersiapkan hari esok.

Salam

  - Original Message - 
  From: troyanese 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Sunday, October 05, 2008 8:13 AM
  Subject: [obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street 
Crash of 1929


  He3x liat aja sendiri di index chart weekly. Trus dengan perkembangan 
  ekonomi global, regional dan nasional sekarang ini dan ke depan, coba 
  aja diperkirakan akan kemana arahnya. Gw sih liatnya the bottom masih 
  jauuh :D Sorry bukan mau nakut2in (walau akhirnya mau gak mau 
  bisa memunculkan rasa takut juga). 

  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, y_dizz [EMAIL PROTECTED] wrote:
  
   Justru itu, yang dibilang Pak Hendrik ada benarnya, chartnya mirip 
   banget dengan IHSG di tahun 2008. Saya aja ngeri banget, mbayangin 
   kalo pas tahun 1929 itu main di Dow.
   
   Serba salah ya kalo lagi bearish gini. Mau jadi trader, copet sana-
   sini, eh kena gebuk juga. Mau jadi investor, kalo kita nggak tau 
   bottom-nya, bisa menanti sampai hari tua. Hiks...
   
   --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, junkcrix@ wrote:
   
hehee sabar pak..
Coba deh perhatikan chartnya.. Seingat saya dow baru bikin new 
  high 
   sesudah perang dunia II. cmiiw. Kebayang kan seberapa lama jd 
   nyangkuters, itu jg kl perusahaannya gak delisting akibat dampak 
   perang.
Di youtube banyak tuh videonya..

---
«Sent from my Treo® smartphone»
-Original Message-
From: y_dizz y_dizz@
Date: Saturday, Oct 4, 2008 9:19 pm
Subject: [obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The 
  Wall 
   Street Crash of 1929
To: obrolan-bandar@: obrolan-bandar@yahoogroups.com

Saya cuma ngambil cerita dari Wikipedia Pak, gak ada maksud 
  apa2...

Orang pintar itu orang yang bisa belajar dari kesalahan orang 
  lain.

Berhubung dari kemarin topiknya Bailout, saya cuma mau cerita 
  kalo 
tahun 1929 itu Pemerintah US juga pernah intervensi pasar modal 
  dan 
GAGAL TOTAL. Lha Bailout yang sekarang gimana, bakal sukses atau 
nggak? Ya saya nggak tau masa depan, saya kan juga bukan Pendekar 
Tangan Kosong.

Coba cek lagi tulisan saya. Apa pernah saya suruh SELL..?!? Saya 
   cuma 
bilang lagi bearish gini kita harus disiplin cut-loss dan jangan 
   pake 
margin. Soalnya masa depan itu gak ada yang tau.

Capek deh..., niat baik kok malah dihujat?!?
   
  



   

Re: [obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street Crash of 1929

2008-10-04 Terurut Topik Tommy Jayamudita
Maksud baik tentu harus dihargai, namun maksud yang baik juga harus disetai 
dengan cara yang baik, bukan dengan cara yang memberikan kesan menakut-nakuti.

Salam

  - Original Message - 
  From: XXX 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Sunday, October 05, 2008 9:50 AM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street 
Crash of 1929



  Yaa, begitulah pak dizz. Maksud baik memberitahu sering kali memang disalah 
artikan. Ada baiknya kita biarkan saja mereka. Khan seperti kata bijak guru 
paling baik adalah pengalaman. Mereka yg belum sadar, dikasih tau bandel, 
biarkan aja nabrak dulu, nanti khan makin lama makin pintar. Masalah uang itu 
sensitif, setiap pendapat pasti akan dicurigai, terutama pendapat yg 
bertentangan dengan posisi mereka saat ini. Mau pendapat bullish, bearish, sama 
aja. Pasti ada yg menghujat. Oleh karena itu, ada baiknya yg dibagi adalah ilmu 
pengetahuannya, bukan konklusi analisa. Analisa biarkan saja tiap orang 
melakukan sendiri. Kalau bagi ilmu pengetahuan jg masih dihujat, capee deh...ya 
udah nggk usah menolong orang. Kita tolong diri sendiri kita saja.


  On Sat, Oct 4, 2008 at 4:46 PM, y_dizz [EMAIL PROTECTED] wrote:

Saya cuma ngambil cerita dari Wikipedia Pak, gak ada maksud apa2...

Orang pintar itu orang yang bisa belajar dari kesalahan orang lain.

Berhubung dari kemarin topiknya Bailout, saya cuma mau cerita kalo 
tahun 1929 itu Pemerintah US juga pernah intervensi pasar modal dan 
GAGAL TOTAL. Lha Bailout yang sekarang gimana, bakal sukses atau 
nggak? Ya saya nggak tau masa depan, saya kan juga bukan Pendekar 
Tangan Kosong.

Coba cek lagi tulisan saya. Apa pernah saya suruh SELL..?!? Saya cuma 
bilang lagi bearish gini kita harus disiplin cut-loss dan jangan pake 
margin. Soalnya masa depan itu gak ada yang tau.

Capek deh..., niat baik kok malah dihujat?!?

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, icchanks [EMAIL PROTECTED] 
wrote:



 Wah...Banyak banget yang nebar terror neh, pada nakut-nakutin warga
 OB,,mau buat panic selling yah
 
 Huehuehue,,,dah cerita lama, selalu aja begini cuman ganti nick
 doank!!! Cerita jaman batunya elaine juga diobral, masa sih 
bandingin
 jaman 1929, woi ini mah jaman penjajahan di atas dunia, jamannya
 Bung Karno Apa perlu Naga Bonar yang nyopet besok ??? Biar Bozz
 pun gak bakal sanggup tuh!!! Hehehehe...Ampun dah, macem2 aja buat
 cari duit...
 
 --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, lim juherina tomug70@ 
wrote:
 
  
  SIAP2 BULU KUDUK ANDA MERINDING SAAT MENDENGAR CERITA INISetelah
 periode 5 tahun yang mengagumkan dimana indeks Dow Jones Industrial
 Average (DJIA) mencapai puncaknya di angka 381.17 pada tanggal 3
 September 1929, pasar kemudian menukik turun dengan cepat selama
 sebulan hingga turun sebesar 17%. Lalu kemudian pasar pulih kembali
 minggu berikutnya meskipun tidak mencapai 50% dari penurunan yang
 terjadi pada minggu sebelumnya. Sayang, pulihnya pasar hanya
 berlangsung sekejap saja, dan setelah itu kembali menukik turun 
dengan
 tajamnya pada hari Kamis tanggal 24 Oktober 1929 (sehingga disebut
 Black Thursday atau Kamis Hitam). Kurang lebih tiga belas juta
 saham ditransaksikan pada hari itu, dan menjadi rekor transaksi di 
AS.
  
  Pada hari Jum'at tanggal 25 Oktober jam 13.00, beberapa pimpinan
 bank terkemuka di Wall Street mengadakan pertemuan guna mencari 
jalan
 keluar untuk mengatasi kepanikan pada lantai perdagangan di bursa
 NYSE. Hadir dalam pertemuan tersebut Thomas W. Lamont, wakil 
pimpinan
 Morgan Bank; Albert Wiggin, pimpinan Chase Manhattan Bank; dan 
Charles
 E. Mitchell, presiden dari Citibank. Mereka kemudian menunjuk 
Richard
 Whitney, wakil presiden dari bursa untuk mewakili mereka. Dengan
 adanya dukungan penuh dari perbankan terkemuka di Wall Street, 
Whitney
 menempatkan penawaran (bid) atas saham U.S. Steel dalam jumlah lot
 yang besar sekali pada harga diatas harga pasar. Sewaktu para 
pialang
 terpesona oleh tindakan Whitney ini, ia pun kembali melakukan
 penawaran yang serupa pada saham-saham unggulan ( saham bluechip) .
 Taktik ini serupa dengan taktik yang digunakan guna mengakhiri
 kepanikan pada 1907, dan berhasil meredam penurunan harga lebih 
dalam
 lagi pada hari itu.
  Namun itu semua ternyata hanya berlangsung sementara saja.
  
  Sepanjang akhir pekan, kejadian tersebut didramatisasi oleh surat
 kabar keseluruh Amerika. Pada hari Senin tanggal 28 Oktober kian
 banyak investor yang memutuskan untuk keluar dari bursa dengan 
menjual
 kepemilikan sahamnya dan kejatuhan harga makin menjadi-jadi hingga
 mencapai penurunan sebesar 13% pada indeks Dow pada hari itu. 
Keesokan
 harinya pada tanggal 29 Oktober 1929 terjadilah 

[obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street Crash of 1929

2008-10-04 Terurut Topik hendrik_lwww
--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Tommy Jayamudita 
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Kalau dikit-dikit takut, ketiup angin takut, kehujanan takut, 
kepanasan takut, mengapa Anda terjun ke pasar modal?
 Angin berhembus nanti juga berlalu, basah kuyup kehujanan nanti 
juga kering, kepanasan bisa pakai payung atau mandi. Kalau selalu 
berpikir dangkal dan mengharap perubahan (untung) dalam sekejap, 
sebenarnya lebih baik ke Genting Haighland, daripada bercokol di 
pasar modal.
 
 Saya sudah mengalami badai dahsyat 1998, ASII yang saya beli 1150 
jatuh ke 225, hanya dalam beberapa bulan kemudian, ASII bertengger di 
atas 2000. Saat itu semua analis, pengamat ekonomi kondang bersuara 
sama, Indonesia bangkrut dan pasar modal sudah mati, tapi 
kenyataannya?
 
 Masa itu, setahu saya, hanya ada 2 orang yang terus memberikan 
suara melawan arus dan menganjurkan BELI, meraka adalah Pak IAN 
(pendiri milsi Saham) dan Embah (pendiri milis OB). Figur seperti 
mereka inilah yang patut kita hormati, tidak asal ketakutan/panik 
atas apa yang sedang terjadi, namun tetap tenang mempersiapkan hari 
esok.
 
 Salam


EHM. tahun 1998 ya??
OB Baru ada tahun 2000 pak



Re: [obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street Crash of 1929

2008-10-04 Terurut Topik Tommy Jayamudita
Apakah Anda tidak salah baca, saya tidak mengatakan milis OB sudah ada sejak 
1998, saya menyebut Embah pendiri milis OB adalah statusnya. Tanya Embah saja, 
saat itu Embah ada di milis apa?

  - Original Message - 
  From: hendrik_lwww 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Sunday, October 05, 2008 12:44 PM
  Subject: [obrolan-bandar] Re: Habis Gelap Terbit Terang - The Wall Street 
Crash of 1929


  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Tommy Jayamudita 
  [EMAIL PROTECTED] wrote:
  
   Kalau dikit-dikit takut, ketiup angin takut, kehujanan takut, 
  kepanasan takut, mengapa Anda terjun ke pasar modal?
   Angin berhembus nanti juga berlalu, basah kuyup kehujanan nanti 
  juga kering, kepanasan bisa pakai payung atau mandi. Kalau selalu 
  berpikir dangkal dan mengharap perubahan (untung) dalam sekejap, 
  sebenarnya lebih baik ke Genting Haighland, daripada bercokol di 
  pasar modal.
   
   Saya sudah mengalami badai dahsyat 1998, ASII yang saya beli 1150 
  jatuh ke 225, hanya dalam beberapa bulan kemudian, ASII bertengger di 
  atas 2000. Saat itu semua analis, pengamat ekonomi kondang bersuara 
  sama, Indonesia bangkrut dan pasar modal sudah mati, tapi 
  kenyataannya?
   
   Masa itu, setahu saya, hanya ada 2 orang yang terus memberikan 
  suara melawan arus dan menganjurkan BELI, meraka adalah Pak IAN 
  (pendiri milsi Saham) dan Embah (pendiri milis OB). Figur seperti 
  mereka inilah yang patut kita hormati, tidak asal ketakutan/panik 
  atas apa yang sedang terjadi, namun tetap tenang mempersiapkan hari 
  esok.
   
   Salam

  EHM. tahun 1998 ya??
  OB Baru ada tahun 2000 pak