BALAS {Re: [ppiindia]} Pemerintah Ajak Masyarakat Cintai Pengobatan Dalam Negeri
Tahun 1983, setelah AS dg kaki tangannya makin mapan di Indonesia melalui seperangkat perundang-undangan, mereka berkampanye pentingnya penggunaan produksi dalam negeri (nasional). Maka dibentuklah Menteri Muda Urusan Peningkatan Penggunaan Produksi DN (Menmud UP3DN) yang dijabat Ginandjar Kartasasmita (Kang Joni). Setahun sebelumnya, untuk kepentingan buku Apa dan Siapa Sejumlah Orang Indonesia 1982-1983 dan majalah berita mingguan, saya mewawancarai Kang Joni. Setelah bertanya dg strategi pembangunan Indonesia dengan kebijakan devaluasi Rp thd USD sejak 1968, 1971, 1976, 1983 (dan berlanjut ke 1986 dan 1991 serta akhirnya mengambang bebas pada Juli 1997), saya bertanya apakah pejabat, politisi dan pengusaha Indonesia masih punya sikap patriotik, heroik dan nasionalis ? Pertanyaan ini tentu saja dilatar belakangi oleh pengetahuan dan kesadaran bahwa Indonesia telah menempuh kebijakan ekonomi liberal (walaupun setengah hati). Kang Joni berargumentasi bahwa semua lapisan elit Indonesia tetap patriotik, heroik dan nasionalis. Saya membantahnya dengan merujuk kebijakan enerji dan utang luar negeri termasuk kebijakan per 1 Juni 1983 sbg lonceng genderang liberalisme di sektor perbankan dimulai. Pewawancara dan narasumber tidak sepakat. Liberalisme bahkan diteruskan dan diperluas dg kebijakan deregulasi dan debirokratisasi Nov 1987 dan Oktober 1988. Hasil akhirnya, mafia berkeley telah memberikan hadiah rentannya perekonomian Indonesia karena tunduk dan patuh pada konsensus washington sehingga krisis ekonomi Indonesia 1997/1998 menyita biaya 60 persen lebih thd PDB. Belum lagi termasuk efek berantainya. Kalau Pemerintah kini meminta rakyat mencintai pengobatan DN, rasanya pemerintah sedang mempertontonkan kerentanan kebijakan mereka sekaligus tidak konsistennya politisi. Jika saya menuliskannya di sini, termasuk perdebatan soal batas kepemilikan saham asing di RS antara Siti Fadilah Supari (yg wkt itu Menkes versus Mari E Pangestu, akan terbukti siapa mereka dalam soal mencintai produk DN, yang akan berujung pada mencintai dan melindungi bangsa sendiri. Saya ingin menutup tulisan ini dgn anjuran, kata-kata mereka yg seakan mencintai bangsa sendiri justru dapat dibuktikan terbalik melalui kebijakan yang mereka lakukan, baik melalui Kepmen, Kepres, PP atau bahkan UU dan UUD. Rejim ini lebih cerdas dari rejim Soeharto dalam soal citra, tapi lebih tdk peduli dalam soal menjalankan amanat konstitusi. JANGAN MIMPI MEREKA AKAN MNGGUNAKAN KECERDASAN NURANI DAN AKAL BUDI UNTUK TEGAKNYA HARKAT DAN MARTABAT BANGSA. Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: john...@thinkapril.com Sender: ppiindia@yahoogroups.com Date: Thu, 17 Jun 2010 02:45:36 To: john...@thinkapril.com Reply-To: ppiindia@yahoogroups.com Subject: [ppiindia] Pemerintah Ajak Masyarakat Cintai Pengobatan Dalam Negeri Pemerintah Ajak Masyarakat Cintai Pengobatan Dalam Negeri Himbauan kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk lebih mengutamakanpengobatan di rumah sakit dalam negeri semakin digencarkan, hal ini ditandaidengan pernyataan Menteri Koordinator Bidang Kesehatan Rakyat Agung Laksonoyang menghimbau kepada seluruh warga Indonesia untuk tidak berobat ke luarnegeri dan memilih pengobatan di dalam negeri pada acara pembukaan Munas Ke-4Asosiasi Rumah Sakit Daerah Seluruh Indonesia (ARSADA) di Jakarta (16/6). Untuk artikel selengkapnya klik http://www.KabariNews.com/?35064 [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. http://groups.yahoo.com/group/ppiindia *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://ppi-india.blogspot.com 4. Satu email perhari: ppiindia-dig...@yahoogroups.com 5. No-email/web only: ppiindia-nom...@yahoogroups.com 6. kembali menerima email: ppiindia-nor...@yahoogroups.com Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: ppiindia-dig...@yahoogroups.com ppiindia-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: ppiindia-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[ppiindia] K-Video: Rokok Elektronik Mulai Merambah Jakarta
K-Video: Rokok Elektronik Mulai Merambah Jakarta Sejak awal 2010 rokok elektronikmulai banyak digunakan oleh warga Jakarta.Meski belum ada distributor resmi yang menjual rokok buatan luar negeri ini, secaraumum warga Jakartamendapatkannya dengan cara memesan. Adayang lewat kerabat di luar negeri, atau pesan melalui berbagai jejaring bisnis dansosial online, seperti kaskus. Di kaskus, harga satu paket rokokelektronik bervariasi, tergantung merek dan buatan mana, yakni antara Rp150.000 sampai Rp 500.000 per paket. Untuk artikel selengkapnya klik http://www.KabariNews.com/?35065 [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Duh! WNI Dipaksa Jadi Budak Seks di Malaysia + Sex slave rescued by Immigration Dept
Refleksi : Dirgahayu NKRI! http://us.detiknews.com/read/2010/06/17/122535/1380143/10/duh-wni-dipaksa-jadi-budak-seks-di-malaysia Kamis, 17/06/2010 12:25 WIB Duh! WNI Dipaksa Jadi Budak Seks di Malaysia Rita Uli Hutapea - detikNews Kuala Lumpur - Nasib malang kembali menimpa WNI di negeri jiran. Seorang wanita Indonesia dipaksa melayani nafsu seks para lelaki hidung belang di George Town, Penang, Malaysia. Wanita yang tidak disebutkan namanya itu telah dipaksa berhubungan seks dengan ratusan pria selama dua bulan terakhir. Wanita itu menjadi budak seks atas paksaan dua warga Bangladesh. Hingga akhirnya pada Selasa, 15 Juni lalu, wanita malang itu diselamatkan oleh petugas Departemen Imigrasi Negara Bagian Penang. Dikatakan pimpinan Departemen Imigrasi Penang, Abdul Rahman Hassan, tim Imigrasi menggerebek sebuah rumah di Weld Quay pada sekitar pukul 22.00 Selasa, 15 Juni. Di sana, petugas menemukan wanita Indonesia yang berusia 20-an tahun tersebut. WNI itu dikurun di sebuah ruangan. Dia tidak memiliki surat-surat dokumen perjalanan yang sah. Kedua warga Bangladesh yang juga tidak memiliki surat-surat, ada di rumah itu dan ditangkap, kata Hassan seperti diberitakan harian Malaysia, The Star, Kamis (17/6/2010). Keduanya saat ini ditahan menunggu proses investigasi. Sedangkan WNI tersebut telah dikirim ke Rumah Sakit Penang untuk pemeriksaan. Kami bertindak setelah informasi yang diperoleh dua pekan lalu, tutur Hassan. Dikatakan Hassan, kedua warga Bangladesh tersebut 'menawarkan' WNI itu kepada teman-teman mereka dengan imbalan uang. Wanita Indonesia itu diharuskan berhubungan seks dengan beberapa pria setiap hari. Jika menolak, dia akan dipukuli. (ita/nrl) http://thestar.com.my/news/story.asp?file=/2010/6/17/nation/6487578sec=nation Thursday June 17, 2010 Sex slave rescued by Immigration Dept GEORGE TOWN: An Indonesian woman, who was forced to have sex with hundreds of men by two Bangladeshis over the past two months, was rescued from a life of vice by the state Immigration Department. Its enforcement chief Abdul Rahman Hassan said an Immigration team raided a house in Weld Quay at about 10pm on Tuesday and found the woman, in her 20s, without any valid travel documents locked in a room. The Bangladeshis, who were also without any documents, were in the house then and were arrested. They have been remanded pending investigations and the woman has been sent to the Penang Hospital for a check up, he said when contacted yesterday. We were acting on a tip-off obtained two weeks ago. It is learnt that the Bangladeshis, in their 30s, had approached their friends and offered the woman to them for a price. She was required to have sex with several men daily or else she would be beaten.
[ppiindia] Mega Kaitkan Video Seks dengan Demokrasi
Refleksi : Semua orang, teristimewa para elit dan penguasa rezim kleptokratik RI bicara soal porno. Dibalik pembicaraan ini ditengelamkan kasus Bank Century, Lumpur lapindo, kemiskinan, kesehatan rakyat etc. Porno bukan untuk dibicarakan, tetapi dinikmati oleh para pelakunya, mereka mau berenak-enakan apa hubungannya dengan urusan demokrasi? http://nasional.kompas.com/read/2010/06/16/22250734/Mega.Kaitkan.Video.Seks.dengan.Demokrasi-4 Video Porno Mega Kaitkan Video Seks dengan Demokrasi Rabu, 16 Juni 2010 | 22:25 WIB JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Presiden Megawati Soekarnoputri mengaku sangat prihatin dengan beredarnya video asusila di masyarakat yang dia nilai bisa merusak moral bangsa. Sebagai ibu, saya merasa sangat prihatin. Memang kita sebagai bangsa sedang di persimpangan jalan, kata Ketua Umum DPP PDI-P Megawati Soekarnoputri kepada wartawan di ruang rapat kantor DPP PDI-P Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (16/6/2010). Lebih lanjut, Megawati mempertanyakan apakah demokrasi yang sekarang dijalankan di Indonesia memperbolehkan hal-hal seperti itu terjadi. Ini pekerjaan rumah bagi kita semua bagaimana mengatur hal-hal seperti ini, kata Megawati. Katanya lagi, hal ini sangat merugikan moral bangsa. Meski Megawati tak menyebut video asusila itu, konteksnya jelas merujuk pada beredarnya video mesum mirip musisi Ariel dengan artis mirip Luna Maya dan Cut Tari. Kasus ini mengundang komentar banyak pihak dari beragam latar belakang, bahkan sampai Wakil Presiden Boediono. TERKAIT: a.. Wapres Prihatin Video Porno Mirip Aktris [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] FPI Minta Wali Kota Cabut KTP Ariel
Refleksi : Mengapa tidak sekaligus diusulkan warganegaranya dipertiadakan? hehehe http://www.gatra.com/artikel.php?id=138773 Unjuk Rasa FPI Minta Wali Kota Cabut KTP Ariel Bandung, 17 Juni 2010 11:42 Front Pembela Islam (FPI) dan Jawara Front Umat Islam (FUI), meminta agar Wali Kota dan DPRD Kota Bandung mencabut KTP Ariel sebagai warga Bandung. Kami meminta agar Wali Kota Bandung dan DPRD mencabut KTP Ariel sebagai warga Kota Bandung, karena dia sudah merusak moral dan akhlak bangsa dengan video pornonya itu, kata Wakil Ketua Front Pembela Islam Kota Bandung, Muhammad Anshori, Kamis (17/6). Ditemui saat menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRD Kota Bandung, Anshori mengatakan, jika DPRD dan Wali Kota tidak mampu mencabut KTP Ariel, maka pihaknya akan melakukan sweeping terhadapnya. Kalau Wali Kota dan DPRD tidak berani mencabut KTP Ariel, maka kami akan melakukan sweeping Ariel dan mengusir Ariel dari Bandung. Dia itu penzinah dan perusak moral bangsa, kata Muhammad Anshori. Pihaknya juga akan membubarkan setiap acara hiburan yang menampilkan Ariel, Luna Maya dan Cut Tari. Kami siap membubarkan acara hiburan yang melibatkan Ariel, Luna Maya dan Cut Tari di Kota Bandung, Allahu Akbar, ujarnya. Menurut dia, Front Pembela Islam Kota Bandung juga menolak segala pertunjukkan hiburan yang menampilkan artis yang terlibat skandal video porno. [TMA, Ant] [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Sanksi Sosial Ancam Pelaku Video Porno
Refleksi : Salah siapa manusia memiliki kenikmatan biologis dan fantasinya? Pengaruh iblis bin seythan? http://www.gatra.com/artikel.php?id=138777 Sanksi Sosial Ancam Pelaku Video Porno Jakarta, 17 Juni 2010 13:54 Kepala BPHP (Badan Pembinaan Hukum Nasional) mengatakan, pelaku video porno akan menjalani hukuman lebih berat yakni sosial, moral, dan agama. Selain pasal pidana, pelaku video porno akan mengalami hukuman yang lebih berat berupa sanksi sosial dan moral. Belum lagi dosa yang dia akan tanggung, kata Kepala BPHP Ahmad Ramli, dalam acara breakfast meeting bertema Fungsi Edukasi Media dalam Penanggulangan Pornografi di Jakarta, Kamis (17/6). Pada kesempatan itu, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menjadi tuan rumah dalam pembahasan antipornografi yang melibatkan sejumlah pemangku kepentingan terkait. Pada kesempatan itu, hadir Wakabareskrim Mabes Polri Irjen Pol Dikdik Mulyana Arif Mansur, Ketua Dewan Pers Bagir Manan, dan perwakilan dari KPI serta Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Ramli berpendapat, bila ditelusuri lebih lanjut UU Pornografi tidak memiliki pasal untuk menjerat dan menyentuh para pelaku video porno karena hanya menjerat para pengedar konten pornografi. Oleh karena itu, kita akan kejar dengan pasal dari UU lain, karena tindakan itu sangat tidak laik dan secara internasional juga dikecam, kata Ramli. Ia berpendapat, semua pihak harus bisa membedakan pornografi dengan privasi. Jika konten video seperti itu dibuat untuk diri sendiri dan untuk koleksi pribadi maka pelaku video tidak melanggar hukum. Namun, lain cerita bila hal itu dilakukan untuk diumumkan atau disebarkan, maka pelaku dan pengedar dapat dijerat dengan pasal pornografi. Menurut dia, kasus video porno yang merebak akhir-akhir ini harus menjadi cermin bahwa persoalan ini merupakan tanggung jawab bersama untuk mencegah dan mengantisipasinya. Pihaknya juga menegaskan tidak ingin memasung dan mengusik kebebasan pers tetapi media tetap dituntut untuk proporsional. Kita harus bisa memilah betul mana yang masuk ranah pornografi mana yang masuk ke ranah kebebasan pers, katanya. Ia menambahkan, jika pers menampilkan gambar atau video porno secara vulgar dan provokatif maka itu berarti telah masuk dalam ranah pornografi tetapi bila pers sekadar memberitakan secara proporsioal maka itu merupakan hak pers. Jangan gunakan mirip Pada kesempatan itu, Menkominfo Tifatul Sembiring sebagai tuan rumah dalam acara itu mengingatkan agar tidak lagi digunakan kara mirip dalam kasus video porno. Jangan gunakan lagi kata mirip-mirip. Tegaskan saja bahwa itu kasus Luna Maya, kasus Ariel, atau kasus Cut Tari, katanya. Sedangkan Ketua Dewan Pers Bagir Manan berpendapat kasus video porno bukan masalah pers sehingga hendaknya jangan digeser. Ini bukan masalah pers, jadi jangan digeser. Ini amanat UU Pornografi, kita hanya sekadar memberitakan, katanya. Ia mengimbau pers agar melakukan tradisi jurnalistik dengan baik dan tidak melakukan news judgement meski ada news value di dalamnya. Gerakan Bersama Kemenkominfo menggandeng berbagai pihak termasuk Kementerian Ristek, Kementerian Pendidikan Nasional, Kementerian Kesehatan dan Kementerian lainnya serta Komnas Perlindungan Anak Indonesia, agar ke depan mampu mengantisipasi kejadian yang berpotensi merusak moral bangsa khusunya anak-anak. Menkominfo Tifatul Sembiring menegaskan, pemberantasan dan pencegahan aksi pornografi harus dijadikan gerakan bersama yang melibatkan banyak pihak. Ini gerakan bersama yang melibatkan banyak pihak termasuk media, katanya. Ia menambahkan, kasus itu harus menjadi cermin dan pelajaran bagi banyak pihak untuk diambil hikmahnya. Sementara itu Sekretaris Menteri PP dan PA, Sri Danti, mendukung gerakan bersama untuk mengkampanyekan anti-pornografi. Dibutuhkan peran keluarga baik suami maupun istri, berikut juga peran media massa, katanya. [TMA, Ant] [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Gadis Berpakaian Mini Bikin Pusing FIFA
Refleksi : Apa benar Fifa bingung, karena 30 gadis berpakain mini bikini? Silahkan lihat video pertandingan sepak bola sedunia di USA, 1994, penonton berpakaian seperti lagi di beach. Iran waktu itu juga melakukan transmisi TV pertandingan sepak bola tsb, tetapi setengah jam terlambat, pemain bola dipertunjukan biasa, tetapi kalau dipertunjukkan penontonnya, diganti dengan yang berpakaian seperti pada urdara dingin. http://www.gatra.com/artikel.php?id=138767 Gadis Berpakaian Mini Bikin Pusing FIFA Johannesburg, 17 Juni 2010 09:24 Sebanyak 30 gadis berambut pirang dan menggenakan pakaian mini warna oranye, menarik perhatian banyak pengunjung di sekitar stadion Soccer City, Johannesburg. Meski bagi sebagian besar pengunjung, terutama pria, tampak menikmati pemandangan segar tersebut, tidak demikian halnya dengan FIFA, organisasi sepak bola dunia sebagai sang empunya pesta Piala Dunia 2010. FIFA ternyata gusar karena mereka dianggap melakukan pemasaran terselubung (ambush marketing) dengan memasarkan Bavaria Beer, produk bir asal Belanda yang bukan sponsor resmi Piala Dunia 2010. Meski tidak ditahan, mereka sempat diinterogasi oleh polisi sebelum kemudian disuruh keluar komplek Stadion Soccer City. Logo perusahaan perusahaan bir tersebut sebenarnya tidak mencolok dan tidak akan terlihat jika tidak diperhatikan secara teliti karena berukuran kecil dan dijahit pada keliman baju. Tapi FIFA tampaknya tidak mau berkompromi dengan setiap perusahaan bukan sponsor resmi. [EL, Ant] [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Pengemis Bisa Kantongi Rp 300 Ribu/Hari
Refleksi : Bagimana kalau pemerintah kleptokratik NKRI mengajurkan semua orang miskin yang jumlahnya kurang lebih 40 juta untuk mengemis, maka selesailah masalah kemiskinan. Tidak perlu lagi BTL, Raskin, etc, NKRI menghemat dab menjadi lebih kaya. Penguasa membanggakan diri mempunyai obat ekonomi nan mujarab untuk memberantas kemisjkinan demi mempertinggi pendapatan dan mutu kehidupan rakyat. Hehehe http://www.gatra.com/artikel.php?id=138667 Pengemis Bisa Kantongi Rp 300 Ribu/Hari Pangkalpinang, 13 Juni 2010 09:10 Seorang pejabat Dinas Sosial mengungkapkan, penghasilan pengemis di Kota Pangkalpinang, Bangka Belitung, mencapai Rp200 ribu hingga Rp300 ribu per hari. Dengan penghasilan per hari sebesar itu, dalam sebulan bisa mengatongi Rp4 juta hingga Rp5 juta, kata Kepala Bidang Pemberdayaan dan Rehabilitas Sosial Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Kota Pangkalpinang Baharrudin, di Pangkalpinang, Sabtu (12/6). Menurut dia, pengemis di Kota Pangkalpinang umumnya dari luar Provinsi Bangka Belitung (Babel). Ia mengatakan untuk menekan jumlah pengemis di kota ini, pihaknya telah melakukan berbagai upaya, namun sampai sekarang belum membuahkan hasil yang signifikan dan belum mengubah keadaan. Menurut dia, pada 2010 Dinsosnaker Kota Pangkalpinang menganggarkan Rp100 juta untuk merazia gelandangan dan pengemis di kota ini. Kami memberikan arahan terhadap mereka yang berhasil kami jaring, dan selanjutnya kami pulangkan mereka ke daerah asalnya, katanya. Namun, kata Baharrudin, upaya tersebut selalu gagal. Mereka kembali lagi menjadi gelandangan dan pengeis di perkotaan. Oleh karena itu, pihaknya akan terus mengimbau masyarakat untuk tidak lagi membiasakan diri memberi sedekah kepada pengemis di jalanan, karena dengan tidak memberi sedekah kepada mereka, dengan sendirinya mereka tidak akan mengemis. Kami meminta warga untuk tidak memanjakan para pengemis, dengan tidak memberi sedekah kepada mereka, katanya. Menurut dia, kebiasaan masyarakat memberi sedekah kepada pengemis berdampak negatif, yakni jumlah mereka terus bertambah. [TMA, Ant] [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] PKS Amandemen Anggaran Dasar untuk Kader Nonmuslim
Refleksi : Apakah non-muslim yang menjadi anggota PKS boleh menjadi pemimpin? http://www.hidayatullah.com/berita/lokal/12205-pks-amandemen-anggaran-dasar-untuk-kader-nonmuslim PKS Amandemen Anggaran Dasar untuk Kader Nonmuslim Thursday, 17 June 2010 07:58 Nasional Menurut Anis Matta, sekitar 20-an anggota legislatif (DPRD) PKS nonmuslim Hidayatullah.com--Keinginan yang kuat untuk menjadi partai dengan dimensi dakwah yang kokoh dalam melayani bangsa, mendorong PKS mengubah visinya pada wacana kebangsaan. Kami ingin siapkan landasan konstitusi mengenai kader nonmuslim di Munas, kata Sekjen PKS Anis Matta seusai Konferensi Pers pada Munas PKS di hotel Ritz Carlton, Jakarta, Rabu (16/6). Untuk mewujudkannya, PKS menekankan wacana-wacana kebangsaan yang lebih tajam dalam kegiatan politiknya, serta menciptakan pergaulan partai yang lebih luas. Bukan sekedar pergumulan pergaulan lokal, tapi internasional. Kami ingin masuk ke wacana-wacana kebangsaan yang lebih tajam. Kita ingin Indonesia punya peran internasional yang lebih besar, kata Mustafa Kamal, pengurus DPP PKS. Sambungnya lagi, Kami ingin menjadi partai yang ingin menjadi pelayan bangsa dan masyarakat. Misi transformasi kita tekankan, tentu dengan organisasi yang kokoh yang telah berhasil kami bangun selama lebih dari 10 tahun ini. Tak sebatas di situ, PKS juga membuka diri kepada masyarakat nonmuslim untuk bergabung. Bahkan PKS berencana menyiapkan landasan konstitusinya dengan mengubah AD/ART. AD/ART yang akan diubah di antaranya mekanisme dan bentuk baiat yang diperuntukkan bagi kader nonmuslim. Dalam kaderisasi PKS mempunyai enam jenjang kader, kader dibaiat pada setiap jenjangnya. Mekanisme seperti ini yang belum ada bagi kader nonmuslim,dan kami ingin hal tersebut menjadi agenda amandemen AD/ART, ujar Anis. Perubahan konsep kebangsaan ini, sebagai bentuk transformasi partai yang lebih inklusif, dengan menjadikan partai untuk seluruh bangsa Indonesia, sehingga tidak ada lagi kekhawatiran non-muslim bergabung dengan PKS. PKS itu milik bangsa Indonesia, siapa saja dapat bergabung, Ini yang sedang kita persiapkan dalam amandemen agar Islam tidak dianggap kendala bagi nonmuslim untuk bergabung dengan kami, sebut Anis. Menurut Anis, saat ini ada sekitar 20-an anggota legislatif (DPRD) nonmuslim. Diharapkan hal ini menjadi peluang besar PKS merangkul mereka dalam pemilu ke depan. [bil/hidayatullah.com] [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] MUI Ikut Tersakiti Kasus Video Porno
Refleksi: Masyaalloh ! Gara-gara ada video porno, MUI ikut tersakiti? Jangan merasa tersakit sebelum atau tanpa dilihat, karena kalau dilihat mungkin tehnik bisa diperbaiki dan dikembangkan dan juga kesenangan jasmaniah dan rohaniah pun dialami. Hehehe http://www.hidayatullah.com/berita/lokal/12212-mui-ikut-tersakiti-kasus-video-porno MUI Ikut Tersakiti Kasus Video Porno Thursday, 17 June 2010 13:40 Nasional Meski ulama terus bekerja keras menunjukkan hal yang dilarang, tak akan berjalan efektif jika hukum tidak diterapkan Hidayatullah. com--Akibat pemberitaan video porno mirip artis, seluruh masyarakat Indonesia mengecam. Tapi, jika mau jujur, sebenarnya yang jauh lebih tersakiti adalah ulama yang selama ini menjadi benteng moral. Pernyataan ini disampaikan Ketua MUI Jatim, KH. Abdussomad Kamis (17/6) pagi. MUI sebagai basis ulama sangat tersakiti atas kejadian tersebut, ujarnya pada hidayatullah. com Abdussomad mengatakan, video tersebut akan merusak moral bangsa, terutama generasi muda. Lebih dari itu, menurutnya harkat martabat Indonesia sebagai mayoritas muslim tercoreng di dunia internsional. Terbukti, selain dari Indonesia, para pengunduh video tersebut juga banyak dari AS dan Kanada. Itu berarti mereka melihat video itu, tuturnya. Menurut Abdussomad terjadinya hal demikian lantaran tumpulnya UU Pornografi. UU Pornografi tidak bisa menjerat pelaku zina, tapi hanya penyebar. Jadi, jika ada yang sengaja berzina, lantas dipublikasikan oleh orang lain, si pelaku tidak kena delik hukum, alias bebas, ungkapnya. Hal itulah yang menurutnya membuat orang tidak takut zina. Karena itu, Abdussomad menyarankan agar UU tersebut disempurnakan. Harus jelas ke pokok permasalahan, (pezina, Red), tegasnya. Abdussomad jika tidak menampik jika kasus tersebut hanya sedikit kasus yang ketahuan. Yang tidak ketahuan, jauh lebih banyak lagi. Inilah yang Abdussomad katakan sebagai fenomena gunung es. Karena itu, Abdussomad berani mengatakan jika moralitas bangsa ini berada di titik nadir. Perkataan itu tidak berlebihan, sebab indikasi yang mengarah ke sana sudah sangat jelas. Free seks sekarang, selain menjadi komoditi juga menjadi hal lumrah oleh sebagian masyarakat, terangnya. Lebih jauh Abdussomad mengatakan, dalam membentengi moral peran ulama sekedar amar ma'ruf nahi mungkar. Dan, menurutnya hal itu tidak sulit alias sudah sering dilakukan. Tapi yang jadi masalah adalah UU. Meski ulama cas, cis, cius melarang, tapi jika tidak didukung UU juga tidak banyak pengaruh, jelasnya. Menurutnya, untuk membentengi moral umat perlu sinergitas antara ulama dan umara. Ulama sebagai pemberi amar ma'ruf dan nahi mungkar sedang umara membuat regulasi atau UU yang mengingat. Jika hal itu terjalin, maka benteng moral umat bisa diperkuat, ujarnya. [ans/hidayatullah. com] [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Indonesia Dapat Pinjaman $300 Juta dari Prancis
Refleksi : Satu miliar dollar dari Norwegia dan sekaran 300 juta dari Perancis, lumayanlah. Tetapi, masalahnya hutan dibabat untuk kepentingan kantong pribadi penguasa NKRI, sekarang pinjam duit dengan alasan untuk mengrehabilitasi hutan, demi menjaga pengaruh iklim. Kalau dilihat dibalik ini, sebenarnya rakyat rugi karena hutan dibabat, sebarang pinjam duit untuk hutan, jadi boleh dibilang rakyat dibebani duakali lipat. Pertama hutan dimusnahkan, sekarang dibebani hutang. Inikah keuntungan dari yang disebut mereka? http://www.antaranews.com/berita/1276764425/indonesia-dapat-pinjaman-300-juta-dari-prancis Indonesia Dapat Pinjaman $300 Juta dari Prancis Kamis, 17 Juni 2010 15:47 WIB | Warta Bumi | Pemanasan Global | Jakarta (ANTARA News) - Indonesia menerima pinjaman 300 juta dolar AS dari Agence Francaise de Develompment (AFD) untuk mendukung implementasi matrix policy dalam rangka climate change program di Indonesia. Perjanjian pinjaman itu ditandatangani Direktur Jenderal Pengelolaan Utang Kementerian Keuangan Rahmat Waluyanto dan Direktur AFD di Indonesia Joel Daligault di Gedung AA Maramis Kementerian Keuangan Jakarta, Kamis. Tujuan pinjaman program perubahan iklim adalah untuk mendukung reformasi kebijakan yang sedang berjalan dalam menghadapi berbagai isu perubahan iklim melalui sejumlah sasaran/kegiatan yang termaktub dalam kerangka tiga tahunan matix policy. Matrix policy tiga tahunan itu mencakup bidang mitigasi (kehutanan, energi), adaptasi (pertanian, air), dan isu-isu lintas sektoral. Pertemuan terakhir komite pengarah Pinjaman Program Perubahan Iklim (CCPL) menyetujui hasil kegiatan tahun 2009 yang memuaskan dan telah memutuskan beberapa sasaran dan kegiatan untuk 2010. Rahmat Waluyanto menyebutkan, pada 2008 dan 2009, AFD telah memberikan pinjaman tahap pertama dan kedua sebesar 200 dan 300 juta dolar AS, dalam pendanaan bersama dengan Japan International Cooperation Agency (JICA). JICA akan turut memberikan pinjaman sebesar 300 juta dolar AS untuk mendukung tahap ketiga ini. Bank Dunia juga akan bergabung dengan CCPL mulai 2010 ini, dengan kontribusi sebesar 200 juta dolar AS. AFD merupakan institusi keuangan untuk pembangunan untuk melawan kemiskinan dan mendukung pertumbuhan ekonomi negara-negara berkembang dan wilayah Prancis di luar negeri. [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] ETHICAL ISSUES AND CONFLICTS
ETHICAL ISSUES AND CONFLICTS http://www.worldofestudy.com/hm/ethical-dilema-In-nursing.html With the technological developments in the fields of medical care, http://www.worldofestudy.com/hm/ethical-dilema-In-nursing.html long life has now become a reality. Health care professionals are able to provide both conventional and latest medical treatments http://www.worldofestudy.com/hm/ethical-dilema-In-nursing.html to save the lives of people suffering with even chronic http://www.worldofestudy.com/hm/ethical-dilema-In-nursing.html and terminal illnesses. However, ethical issues and conflicts have now become very common in health care industry due to rising medical costs. Many times, health care providers and nurses encounter critical situations http://www.worldofestudy.com/hm/ethical-dilema-In-nursing.html that require them to make decisions that have to be both ethical and medical. Read more... http://www.worldofestudy.com/hm/ethical-dilema-In-nursing.html http://health.groups.yahoo.com/group/askribeindia/treatment%20or%20acti\ on http://www.worldofestudy.com/hm/ethical-dilema-In-nursing.html TREATMENT OR ACTION http://health.groups.yahoo.com/group/askribeindia/treatment%20or%20acti\ on An ethical dilemma can be considered as a mental state where a nurse has make a choice out of all the available options, while attending a patient. Nurses are trained with the objective of providing quality nursing care http://www.worldofestudy.com/hm/ethical-dilema-In-nursing.html to patients with the assistance of technology. However, emphasis must also be there to provide http://www.worldofestudy.com/hm/ethical-dilema-In-nursing.html knowledge and skills to nurses so that they can help diagnose ethical situations in health care and address them efficiently. On the other hand, nurses often face situations where they would be unable to decide on the correct course of treatment or action as their values and beliefs conflicts with the interests of the patient. Read more http://www.worldofestudy.com/hm/ethical-dilema-In-nursing.html [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Anas, dari Dinasti Cikeas sampai Jhonny Allen
Ditanyai Kasus Jhonny Allen, Anas Membisu dan Langsung Kabur Kamis, 17 Juni 2010 16:06:18 WIB Laporan: Firardi Rozy Jakarta, RMOL. Jhonny Allen menempati posisi strategis di strukur DPP Partai Demokrat. Tak tanggung-tanggung, mantan tim sukses Anas Urbaningrum pada saat Kongres II Partai Demokrat itu menempati posisi yang sebelumnya diduduki Ahmad Mubarok, yaitu sebagai Wakil Ketua Umum. Jhonny Allen disebut-sebut menerima suap untuk proyek pembangunan sarana pelabuhan dan dermaga di kawasan Indonesia Timur pada saat dia menjadi anggota DPR, periode 2004-2009. Saat ditanyakan hal tersebut, Anas tak mau menjawab. Saat didesak wartawan lagi, Ketua Umum Partai Demokrat betul-betul tutup mulut. Bukannya menjawab, Anas malah langsung meninggalkan wartawan. Hal itu ditanyakan kepada Anas, usai dia mengumumkan susunan kepengurusan DPP Partai Demokrat masa bakti 2010-2015 di di Sekretariat DPP Partai Demokrat, Rawamangun, Jakarta Timur, petang ini (Kamis, 17/6).[zul] - Ibas Minta Tetap Disupport Senior Kamis, 17 Juni 2010 15:54:24 WIB Laporan: Firardi Rozy Jakarta, RMOL. Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono, mengatakan jabatan yang diterimanya dan pengurus lainnya merupakan amanah, tanggung jawab serta tantangan. Dari itu, dia meminta support dari para senior Partai Demokrat agar bisa mengelola partai dengan baik. Fungsi kesekjenan lebih pada fungsi menjaga keutuhan dan pemenangan Pemilu. Kita terus menjalankan dan mensupervisi tugas-tugas dan fungsi kita, kata Ibas soal tugas-tugasnya sebagai Sekjen Partai Demokrat. Pada bagian lain, putra Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ini menegaskan akan mendukung penuh proses regenerasi di tubuh partai. Ini adalah bagian dari regenarasi yang dilakukan di Partai Demokrat, tandasnya pada saat pengumuman kepengurusan DPP Partai Demokrat masa bakti 2010-2015 di Sekretariat DPP Partai Demokrat, Rawamangun, Jakarta Timur, petang ini (Kamis, 17/6). [zul] -- Jadi Sekjen Demokrat, Ibas Minta Doa Restu Kamis, 17 Juni 2010 16:02:24 WIB Laporan: Firardi Rozy Jakarta, RMOL. Anak SBY, Edi Baskoro atau akrab disapa Ibas akhirnya mengisi posisi sebagai sekretaris jendral (sekjen) Partai Demokrat. Ibas mengaku jabatan ini adalah amanah sekaligus tantangan untuk memajukan partai. Walaupun saya termasuk tim formatur, tapi saya baru tahu hari ini kalaun nama saya masuk sebagai sekjen. Ini amanah sekaligus tantangan ke depan, lanjut Ibas kepada wartawan, di kantor DPP Demokrat, rawamangun, Jakarta Timur, Kamis (17/6). Ibas juga mengaku, tugasnya di kesekjenan akan semakin dinamis. (dalam menjalankan tugas) Pasti dibantu oleh senior, lanjut Ibas yang ketika itu dikawal oleh paspampres. Ke depan, masih menurut Ibas, ia akan melakukan fungsi kesekjenan dalam rangka menjaga fungsi kebijakan eksternal dan internal, sekaliggus menjaga roda poartai demi kepentingan partai Demokrat ke depan. Mohon doanya, pungkas anak kedua SBY ini. [arp] Bersama Ibas, Anas Sebut Duet Maut Kamis, 17 Juni 2010 15:40:29 WIB Laporan: Firardi Rozy Jakarta, RMOL. Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum resmi mengumumkan susunan kepengurusan DPP Partai Demokrat masa bakti 2010-2015 di Sekretariat DPP Partai Demokrat, Rawamangun, Jakarta Timur, petang ini (Kamis, 17/6). Dalam kepengusan ini, Anas mengatakan 70 persen merupakan anak muda yang berumur di bawah 50 tahun. menurutnya regenerasi di tubuh partai politik tidak mudah. Dan ia berharap politisi-politisi muda yang mengisi struktur DPP Demokrat bisa jadi preseden bagi partai politik lain. Kami ingin menjalankan visi ke depan dengan tenaga baru, tapi tidak ada dikotomi antara kader lama dan kader baru, ujarnya. Soal duetnya dengan Edhie Baskoro Yudhoyono yang ditunjuk sebagai Sekjen, Anas menyebutnya sebagai duet maut. Kami dan sekjen sama-sama muda. Kami ini memiliki visi yang kuat di masa depan. Kita ini duet maut, kalau di bola, ujar Anas. [zul] KABINET ANAS DEMOKRAT Juru Bicara, Ruhut Disiapkan Hadang Serangan Musuh Kamis, 17 Juni 2010 07:55:13 WIB Laporan: Zul Hidayat Siregar Jakarta, RMOL. Partai Demokrat sepertinya memanfaatkan kepopuleran Ruhut Sitompul di media sebagai juru bicara DPP Partai Demokrat untuk lima tahun ke depan. Sepertinya pemilihan itu lebih karena pertimbangan pragmatis. Yakni adanya jurubicara partai yang lebih agressif punya daya publisitas karena populer di media dan bertipe low conteks culture, ujar pengamat komunikasi politik Gun Gun Heryanto kepada Rakyat Merdeka Online sesaat lalu (Kamis, 17/6). Selain itu, tambah Direktur The Political Literacy Institute ini, pemilihan anggota Komisi III DPR tu juga sepertinya didesain untuk mengimbangi posisi serangan pihak lain kepada Partai Demokrat. Tetapi menurut saya, jelas pilihan Ruhut disitu tidak tepat. Hal ini mengingat track record dia dalam berkomunikasi tidaklah membangun komunikasi politik yang elegan dan substansial, dalihnya.[zul]
[ppiindia] iklan: sehat jiwa raga dengan quantum love energy
Apakah anda ingin menjadi Healer/Penyembuh? Bisa membuat air penyembuhBisa menyembuhkan diri sendiri dan anggota keluargaBisa menghemat biaya kesehatanBahkan bisa berprofesi sebagai Healer/Terapist Apakah anda ingin memiliki perlindungan Gaib? Bisa melindungi diri sendiri dan keluarga dari bahaya, kecelakaan, dllBisa melindungi barang-barang dari pencurian/gangguan orang lain Apakah anda ingin memiliki banyak Rejeki? Bisa membuka pintu rejeki dan menarik rejekiBisa mendatangkan kesempatanBisa membuka peluang di berbagai bidang Apakah anda ingin Mata Ketiga terbuka? Bisa melihat aura atau energy di sekitar tubuhBisa melihat dimensi lainBisa melihat tembus pandangBisa melihat masa lalu masa depan Apakah anda masih memiliki keinginan ? Bisa mempercepat tercapainya keinginan HANYA SATU HARI TRAINING QUANTUM LOVE ENERGY Love Energy yang diciptakan di Alam Quantum untuk kesehatan, kekuatan, perlindungan dan Penarik Rejeki LANGSUNG UJI COBA: - Mematahkan besi dengan Koran - Penyembuhan jarak dekat dan jarak jauh - Membuat air penyembuh TANPA MAGIC, TANPA KHODAM HANYA DENGAN KEKUATAN BAWAH SADAR MINGGU, 20 Juni 2010, Jam 09.30 – 18.00 Click-Max Studio, Jl. Aren no. 29 Tomang Raya, Jakarta Barat BONUS CD Audio Chakra Balancing CD Audio Money Magnet CD Ebook Hypnosis in Selling SUPER BONUS!!! PEMBUKAAN MATA KETIGA Begitu besar manfaat yang diberikan dalam 1 hari Training Dahsyat ini Investasi??? Anda akan mendapatkan harga spesial Tidak semahal yang Anda bayangkan CUKUP Rp. 600.000 SAJA (Tinggal ada 9 tempat lagi) TUNGGU !!! Bila anda melakukan pendaftaran dan lunas hari ini CUKUP HANYA Rp. 350.000 SAJA Atau HANYA Rp. 600.000 SAJA (bila datang berdua) Transfer sekarang juga ke: BCA KCP Sabang a.n. Aloysius Bambang Wahyudi No. Acc. 075 134 5304 Trainer: Bambang ‘selalu beruntung’ Wahyudi * Praktisi dan Trainer Alternatif Holistik * Trainer Spiritual Health Meditation * Trainer Yoga Terapi * Trainer Workshop Meditasi * Trainer Workshop Kekuatan Bawah Sadar Confirmation and Information : (Jangan balas email ini, silakan SMS atau telephone) 021 - 9216 4456 / 0857 1740 6199 [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Industri Pesawat Terbang dan Nuklir Indonesia?
From: Tatang muttaqin tata...@yahoo.com Subject: Industri Pesawat Terbang dan Nuklir Indonesia? To: Date: Thursday, June 17, 2010, 5:41 PM Sohibs yang mulia, Terlampir catatan ringan dan bodor dari seorang teman, ahli ekonomi energi di sebuah milis. Atas ijin penulis yang kebetulan tetangga dan sering bareng naik bis, saya meminta ijin untuk di-cross-posting dengan sedikit mengedit. insya-Allah editan tersebut tidak mengurangi substansi catatan tersebut. Intinya, bagaimana nasib nuklir dan pesawat terbang kita? Selamat menikmati dan semoga bermanfaat. Salam hangat, Tatang Aufklarung Industri Pesawat Terbang (dan Nuklir) INDONESIA Hanan Nugroho Saya ternganga mengikuti presentasi Brother Andi Alisjahbana mengenai Solusi pesawat udara untuk mengatasi berbagai permasalahan nasional (judul tidak persis). Ternyata pesawat terbang bisa begitu hebat, jauh lebih hebat dari yang pernah saya bayangkan sampai sebelum presentasi itu. Presentasi Br. Andi (Direktur di PTDI) memukau. Habis Jum'atan minggu kemarin, di ruang SG-4, saya sebetulnya tidak ada dalam daftar undangan yang ditandatangani Br. Bambang. Saya ke situ karena perasaan l'esprit de corp saja, karena di-sms-i Brother dari PTDI. Rasanya saya tidak blank-blank amat sih soal industri pesawat terbang. Saya ikut dalam tim yang menyusun laporan The study on the future demand of the inter-island air traffic in the Republic of Indonesia. Dalam dokumen itu kami memperkirakan –sampai lumayan jauh ke depan-- kebutuhan penerbangan di Indonesia, kemudian mengembangkannya sebagai entry point (lubang masuk?) bagi penentuan jenis pesawat terbang yang cocok dipakai dan dikembangkan oleh industri pesawat terbang Indonesia sendiri. Itu saya lakukan sebelum pindah ke Bappenas lebih 2 dekade lalu. Mungkin tidak sesering beberapa Brother/Sister lain, tapi saya juga sudah terbang kesana kemari di negeri berpulau-pulau ini. Aceh-Jayapura sudah saya kunjungi, demikian juga Medan-Manokwari, Lombok-Ternate, Bangka-Manado, Pontianak-Gorontalo, Ambon-Palembang, Semarang-Bontang, Yogya-Balikpapan, Bandung-Samarinda, Sorong-Makasar, Surabaya-Bengkulu, Banjarmasin-Palangkaraya, Tanjungpinang-Matak (Natuna), Palu-Padang, Biak-Pekanbaru, Sibolga-Inawatan, muter-muter survai di atas hutan Kalimantan, … dan yang paling bikin bosan: Batam-Bali. Ini yang dengan pesawat terbang sayap tetap/ fixed wing dan yang saya ingat saja, belum yang pakai rotary wing (helikopter ). Ada perasaan gimana, gitu lho yang muncul saban saya terbang di atas laut biru, langit putih-biru, gunung-gunung hijau Indonesia. Rasa bangga, bersyukur punya negeri besar: berjam-jam terbang kita masih melayang di langit Nusantara, masih di atas Tanah dan Air Indonesia yang sangat luas; yang cantik jelita, bahkan lebih cantik dari neng geulis ti Garut itu. Kalau sudah begini, ada perasaan mendesir, How I love this country … Tapi selain syukur dan bangga, sering membersit pula rasa menyesal bahkan sedih, terutama tahun-tahun belakangan ini. Begitu banyak pesawat terbang wira-wiri di Indonesia kini. Sering saya duduk di air port di Tanah Air –sambil pegang bacaan atau buka laptop—memandang keluar ke arah runway melihat pesawat-pesawat datang dan pergi: landing dan take-off. Banyak sekali burung-burung besi itu! Rasanya mereka di lapangan terbang di Indonesia kini, lebih banyak daripada yang pernah saya lihat di Perth, Phoenix (AZ) atau Wina dulu …! Begitu banyak, tapi hampir tak ada yang kita bikin sendiri! Ini yang bikin saya sedih. Ah, bukannya dulu, bahkan 3-5 dekade yang lalu, kita sudah pernah membayangkan bahwa rakyat Indonesia sudah tidak akan miskin-miskin amat lagi; akan semakin kaya, dan pulau-pulau Indonesia ini akan diterbangi dari sana ke sini, kesitu kemari. Ekonomi negeri besar ini akan tumbuh, terus tumbuh, dan terbang sana-sini itu pasti akan terjadi. Kami tidak hanya membayangkan, tapi bikin rencana jelas untuk mengisi (sebagian) kebutuhan pesawat terbang itu dengan bikinan kita sendiri. Dan bekerja keras, berjuang untuk mewujudkannya! Kemudian datanglah petaka itu, Krismon 1997/98. Uang buat program bikin pesawat distop; bahkan –kalau mungkin—industri yang baru belajar berdiri itu ditutup saja. Nggak tahu itu maunya siapa. Apapun alasannya dan siapapun yang punya mau (dan disampaikannya lewat tangan atau mulut siapa lagi), yang jelas PHD (Pemutusan Hubungan Duit) itu bikin industri pesawat kita di Bandung sana jadi kelimpungan, mogol. Ini ibaratnya sebuah sajian makan malam di restoran dengan urutan menu: combro, misro, sukro, dan konro (semua teratur pakai ro, enak, tho?). Kita baru sampai ronde menyantap misro, lalu Boss bilang uangnya habis, jadi jangan lanjutkan makan malamnya. Wah, nanggung amat. Pekerjaan besar itu tertunda! 2 mingguan lalu saya didatangi Mukaiyama-San, advisor Pemerintah Jepang soal
Bls: [ppiindia] FPI Minta Wali Kota Cabut KTP Ariel
Bangsa ini adalah bangsa yang aneh, bangsa yang tidak menghormati hukum,. sudah jelas-jelas disebutkan oleh vidio itu mirip Ariel kok di di katakan itu Ariel dan dihukum lagi, apalagi mendengar ocehan si Roy surya yang katanya ahli telematika jebolan nengendi ada juga menteri (TS) yang ikut-ikutan memberi puisi di depan anggota dewan dengan terang-terangan menyatakan vidio itu adalah Ariel padahal sampai sekarang pun masih di katakan mirip ... Aneh kan ... Coba kalo vidio itu mirip si ketua MUI bandung dan mirip Tifatul, bagaimana sih komen masyarakat ... Dari: sunny am...@tele2.se Kepada: undisclosed-recipi...@yahoo.com Terkirim: Kam, 17 Juni, 2010 14:43:50 Judul: [ppiindia] FPI Minta Wali Kota Cabut KTP Ariel Refleksi : Mengapa tidak sekaligus diusulkan warganegaranya dipertiadakan? hehehe http://www.gatra.com/artikel.php?id=138773 Unjuk Rasa FPI Minta Wali Kota Cabut KTP Ariel Bandung, 17 Juni 2010 11:42 Front Pembela Islam (FPI) dan Jawara Front Umat Islam (FUI), meminta agar Wali Kota dan DPRD Kota Bandung mencabut KTP Ariel sebagai warga Bandung. Kami meminta agar Wali Kota Bandung dan DPRD mencabut KTP Ariel sebagai warga Kota Bandung, karena dia sudah merusak moral dan akhlak bangsa dengan video pornonya itu, kata Wakil Ketua Front Pembela Islam Kota Bandung, Muhammad Anshori, Kamis (17/6). Ditemui saat menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRD Kota Bandung, Anshori mengatakan, jika DPRD dan Wali Kota tidak mampu mencabut KTP Ariel, maka pihaknya akan melakukan sweeping terhadapnya. Kalau Wali Kota dan DPRD tidak berani mencabut KTP Ariel, maka kami akan melakukan sweeping Ariel dan mengusir Ariel dari Bandung. Dia itu penzinah dan perusak moral bangsa, kata Muhammad Anshori. Pihaknya juga akan membubarkan setiap acara hiburan yang menampilkan Ariel, Luna Maya dan Cut Tari. Kami siap membubarkan acara hiburan yang melibatkan Ariel, Luna Maya dan Cut Tari di Kota Bandung, Allahu Akbar, ujarnya. Menurut dia, Front Pembela Islam Kota Bandung juga menolak segala pertunjukkan hiburan yang menampilkan artis yang terlibat skandal video porno. [TMA, Ant] [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Mengomentari Tifatul (tentang kata mirip dalam berita video porno)
Soal kata mirip yang sering digunakan ketika menyebut pelaku pembuatan video porno, seorang rekan jurnalis yang mengedit berita tentang ucapan Menkominfo Tifatul Sembiring menggarisbawahi: Tifatul memang melontarkan kalimat yang isinya kira-kita begitu (...jangan gunakan kata mirip dalam kasus video porno...). tapi itu konteksnya 'menyindir' soal ketidakjelasan siapa pelakunya. seperti satire lah. Jadi, Tifatul bukan menyarankan agar benar-benar kata 'mirip' dihilangkan dalam pemberitaan. (Notes: Secara teknis produral hukum memang siapa pembuat video porno yang muncul dalam video itu harus ditentukan oleh pakar TI/telematika. Tetapi, bagi masyarakat awam, siapa pembuat yang muncul dalam video itu sebenarnya sudah terang benderang dan sudah berstatus kesimpulan, bukan cuma dugaan atau perkiraan, sehingga penggunaan kata mirip dalam berbagai pemberitaan malah jadi bahan bercandaan masyarakat awam) Semoga berguna untuk lebih menjelaskan konteks peristiwa. Thx. Satrio [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Bls:Kata mirip sebagai tameng
memang banyak wartawan geblek di indonesia ini, hanya karena sesuap nasi mereka dengan tega-teganya, membunuh seorang ariel dengan mencincang dia sampai benar-benar jadi tetelan. Mereka yang mengejar-ngejar ariel sampai kameranya kesenggol dikit aja langsung ariel di demo, ini kan aneh ... benar-benar wartawan yang kelaparan cari berita. Jadi kuli tinta katrok. berita juga di kutip dengan sembarangan, apalagi dari seorang Roy Suryo ahli telematika nengendi dan si Sembiring (Tifatul) yang asal bunyi dan termakan oleh press trial. Seharusnya kan beliau sebagai menkofindo memberikan pelajaran pada para kuli (beneran) tinta untuk membuat berita yang benar, malah beliau sendiri yang termakan oleh press trial tersebut. menteri kok koyok ngono, pantas lah negara ini banyak perampoknya karena banyak pejabat yang tidak menghormati hukum, dan wajar saja Anggodo bisa mengacak-ngacak hukum di negeri ini. Itu karena hak-hak dasar kita sebagai manusia di indonesia ini sudah benar-benar tidak di hargai. Hukum adalah milik orang berduit, sampai seorang perawat yang memberi obat saja di hukum karena menolong orang lain, padahal di apotik saja obat yang seharusnya di jual dengan resep dokter yang tergolong obat keras bisa di jual bebas. Ini lah negeri sontoloyo, dimana semua orang merasa memiliki negeri ini hanya untuk menguras dan merampok negeri ini. uwes lah di terusin juga nggak ada gunanya Dari: Satrio Arismunandar satrioarismunan...@yahoo.com Kepada: jurnalisme jurnali...@yahoogroups.com; AJI INDONESIA ajis...@yahoogroups.com; ppiindia ppiindia@yahoogroups.com; nasional list nasional-l...@yahoogroups.com; news Trans TV news-tran...@yahoogroups.com; kampus tiga kampus-t...@yahoogroups.com; Indonesia Rising indonesia-ris...@yahoogroups.com; technomedia technome...@yahoogroups.com; ex menwa UI 2 exmenwa...@yahoogroups.com; HMI Kahmi Pro Network kahmi_pro_netw...@yahoogroups.com; naratama naratama naratam...@yahoogroups.com; Forum Kompas forum-pembaca-kom...@yahoogroups.com; aipi_poli...@yahoogroups.com; Syiar Islam syiar-is...@yahoogroups.com Cc: pon co poncowij...@yahoo.com Terkirim: Kam, 17 Juni, 2010 20:08:00 Judul: [ppiindia] Mengomentari Tifatul (tentang kata mirip dalam berita video porno) Soal kata mirip yang sering digunakan ketika menyebut pelaku pembuatan video porno, seorang rekan jurnalis yang mengedit berita tentang ucapan Menkominfo Tifatul Sembiring menggarisbawahi: Tifatul memang melontarkan kalimat yang isinya kira-kita begitu (...jangan gunakan kata mirip dalam kasus video porno...). tapi itu konteksnya 'menyindir' soal ketidakjelasan siapa pelakunya. seperti satire lah. Jadi, Tifatul bukan menyarankan agar benar-benar kata 'mirip' dihilangkan dalam pemberitaan. (Notes: Secara teknis produral hukum memang siapa pembuat video porno yang muncul dalam video itu harus ditentukan oleh pakar TI/telematika. Tetapi, bagi masyarakat awam, siapa pembuat yang muncul dalam video itu sebenarnya sudah terang benderang dan sudah berstatus kesimpulan, bukan cuma dugaan atau perkiraan, sehingga penggunaan kata mirip dalam berbagai pemberitaan malah jadi bahan bercandaan masyarakat awam) Semoga berguna untuk lebih menjelaskan konteks peristiwa. Thx. Satrio [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Dokter, Tolong Anak Saya .
http://www.suarapembaruan.com/index.php?modul=newsdetail=trueid=19609 2010-06-17 Dokter, Tolong Anak Saya . Suasana pagi itu di ruang rawat inap Rumah Sakit Umum Kabupaten Mappi rapih dan tenang. Para pasien menunggu sang dokter (dr) yang melakukan kunjungan ke ruangan pasien untuk mengecek perkembangan kesehatan pasien setelah menjalani perawatan dan pengobatan. Diantara mereka seorang bapak sedang menjaga anaknya, Sebastian Bapaimu (12) menyambut dokter dan berkata : Dokter, Tolong sa pu (saya punya) anak, ujar Evaim Komimu (35) kepada Direktur Rumah Sakit Umum Kabupaten Mappi dr Pranoto. Dari wajahnya, Evaim Komimu terlihat lelah. Apalagi ibu dari anak tersebut matanya memerah dan basah karena keluar butiran air mata. Dr Pranoto mulai memegang tangan Sebastian Bapaimu, mengukur denyut nadi juga memegang dahinya penuh perasaan. Sementara itu, Evaim menimpali kata-kata : Saya ingin dia sembuh Dokter. Tolong dirujuk saja ke Jayapura, kata Evaim memohon kepada dr Pranoto. Dan dokterpun menjawab : Itu tak masalah dan memang tugas saya. Semua akan kami persiapkan, ujarnya. Mendengar ucapan dokter, Ibu Bergita terus menatap Sebastian yang tak berdaya. Mereka berasal dari Kampung Emete. Sebastianus Bapaimu tertidur walaupun banyak keluarga yang menjaga, helaan nafasnya terdengar pelan sekali terdengar. Suplemen makanan dan obatan melalui infus sudah dua hari ini menemani penderitaannya. Bocah terserang malaria, ia mulai dirawat 7 Juni kemarin. Awal hingga akhir usai Dokter memeriksa anaknya, Ibu Bergita terus menyeka a mata yang merah penuh air mata, dengan sapu tangan lusuh yang jatuh dari pipinya. Ia menangis tak bersuara. Hingga Dokter menutup pintu ruangan keluarga Bapak Evaim Komimu, barulah seraut wajah sedih dan pasrah Ibu Bergita hilang dari pandangan. Usai keluar dari ruangan Dr Pranoto kepada SP, Rabu (9/6) siang mengatakan, anak ini sebenarnya sudah sakit sudah seminggu, namun baru dibawa dua hari lalu. Diceritakannya, sebelumnya ayah Sebastian datang ke rumah dokter. Dia mengungkapkan menjual tanah untuk berobat anaknya. Kaget juga mendengar maksud ia menjual tanah untuk pengobatan anaknya. Saya segera menyuruh Bapak Evaim membawa anaknya ke rumah sakit untuk menjalani perawatan, ujarnya. Selesai mengunjungi pasien termasuk Sebastian SP menanyakan bagaimana kesehatan anak tersebut, dr Pranoto terdiam. Kemudian menjawab : Secara medis daya tahan Sebastian hanya 30 persen,ujarnya. Sebab selain kena Malaria, ia juga menderita pembengkakan limpa yang cukup akut. Kita hanya bisa berdoa untuk kebaikannya. Semua kita kembalikan kepada Yang Maha Kuasa, katanya. Kota Sejuta Rawa Kabupaten Mappi dengan ibukotanya Kepi yang terkenal dengan julukan 'Kota Sejuta Rawa' ini tak aman bagi bagi penduduknya. Buktinya, penyakit Malaria Tropika dan Tersiana di Mapi memang dominan. Bagaimana tidak masyarakat yang datang berobat di rumah sakit, setiap harinya sekitar 100-an orang lebih menderita penyakit malaria. Rawa-rawa itu menjadi sarang nyamuk-nyamuk bersarang dan berkembang biak. Apalagi rumah-rumah penduduk umumnya di kelilingi rawa. Menurut dr Panoto sebanyak 36 persen pengidap penyakit Malaria berobat di Rumah Sakit di Kota Kepi. Belum dihitung yang berobat di Puskesmas dan Pustu di 11 Distrik di Mapi, ujarnya. Kalau dihitung rata-rata ratusan penderita setiap bulan yang datang untuk berobat. Tapi, sekarang berangur-angsur menurun dengan progam Bupati A Yumame yakni membagi-bagikan kelambu kepada masyarakat. Selain itu, meminta masyarakat menjaga kebersihan lingkungan.Selain itu dianjurkan masyarakat dianjurkan memakan obat anti malaria dua minggu sekali. Apalagi Departemen Kesehatan mengeluarkan obat Atrakim , yang diharapkan akan mengatasi penyakit malaria, katanya. Akibat dari malaria, menurut dr Pranoto, salah satu penyakit yang juga mengancam penduduk Mappi adalah Filariasis ( penyakit kaki gajah). Ini karena Kota Kepi penuh dengan daerah rawa juga sungai disinilah nyamuk berkembang biak, tuturnya. Diungkapkan, filariasis (penyakit kaki gajah) adalah penyakit menular menahun yang disebabkan infeksi cacing filaria. Infeksi cacing ini ditularkan oleh beragam jenis nyamuk. Seseorang dapat tertular dan terinfeksi filariasis apabila orang tersebut digigit nyamuk infektif yaitu nyamuk yang mengandung larva stadium III (L3). Nyamuk tersebut mendapat cacing filarial kecil (microfilaria) sewaktu menghisap darah penderita filariasis. Gejala klinis filariasis akut berupa demam berulang-ulang selama 3 sampai 5 hari. Demam ini dapat hilang bila istirahat dan muncul lagi setelah bekerja berat. Kemudian muncul pembengkakan kelenjar getah bening di daerah lipatan paha yang kemerahan, panas, dan sakit, ujarnya. Sekarang, di sini kata Pranoto, bila sudah kronis baru mereka ke rumah sakit. Upaya yang bisa dilakukan adalah aksi mengontrol nyamuk dan menghindari gigitan nyamuk. Juga kami berikan obat Dietilcarbamisin Citrat (DEC), ujarnya.
[ppiindia] Program 1 Miliar Pohon Diragukan
Refleksi : Ragu atau tidak ragu, bukan masalah utama, karena yang penting sudah didapat 1,3 miliar ( 1 miliar dari Norwegia + 300 juta dari Perancis) dollar. Apakah mau dipakai untuk tanam pohon, kembang di pekarangan rumah atau plesiran atas nama lingkungan dan iklim tak ada yang bisa kontrol, apabila duit ini dimakan rayap. http://www.suarapembaruan.com/index.php?modul=newsdetail=trueid=19551 2010-06-16 Program 1 Miliar Pohon Diragukan [JAKARTA] Sejak mulai digaungkan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akhir tahun 2009, program penanaman 1 miliar pohon yang berorientasi menekan emisi 26 persen karbon diragukan dan dipertanyakan efektivitasnya. Program pemerintah yang bersinggungan dengan lingkungan khususnya penanaman pohon minim hasil. Keraguan itu dilontarkan Head of Campaign Departement Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Muhammad Teguh Surya di Jakarta, Selasa (15/6). Sejak program gerakan rehabilitasi dicanangkan lalu dilanjutkan dengan 1 juta pohon, one man on tree dan sekarang 1 miliar pohon, publik tidak pernah tahu sama sekali progres dari program tersebut, tegasnya. Misalnya, tidak transparansi info terkait lokasi atau wilayah tanam, tingkat keberhasilan dan siapa yang bertanggungjawab menjaga agar tumbuh sebagaimana yang diharapkan. Dilanjutkan, beragam program tersebut pun tidak memiliki target spesifik, kriteria dan indikator yang jelas. Teguh menyayangkan ide bagus penanaman pohon tidak disertai keseriusan.Hanya menjadi project semata tanpa menghasilkan apa-apa. Sementara uang negara habis, seperti yang terjadi pada program Gerakan Rehabilitasi Hutan dan Lahan menelan dana Rp 18 triliun dengan target 3 juta hektare yang mempunyai tingkat keberhasilan tumbuh hanya 0-60 persen, paparnya. Apalagi target penurunan emisi dari sektor kehutanan hanya 13,3 persen dengan target penanaman pohon 500.000 hektare per tahunnya. Sedangkan, data Kementerian Kehutanan tahun 2007 menyebut laju deforestasi mencapai 1,07 juta hektare. Direktur Jenderal Rehabilitasi Lahan Perhutanan Sosial Kementerian Kehutanan Indri Astuti menyatakan, data penanaman masih bergerak terus. Rencana pemerintah yang akan memberikan bantuan dana Rp 50 juta per kelompok penanam pohon juga masih menunggu APBN perubahan. Teguh juga mensinyalir adanya bisnis penyediaan bibit dengan dijadikannya trembesi sebagai primadona, karena Walhi mencatat sedikitnya 4.000 jenis pohon di Nusantara dan 400 jenis di antaranya bernilai ekonomi. [R-15] [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Kartu Merah untuk DPR?
Refleksi : Kartu merah, putih maupun hijau atau warna apapun tidak mempunyai makna, karena yang namanya DPR [ Dewan Penipu Rakyat] sekalipun buta warna tetapi mata duitan! hehehe http://www.suarapembaruan.com/index.php?modul=newsdetail=trueid=19653 2010-06-17 Kartu Merah untuk DPR? Oleh : Boni Hargens Politik kita sepertinya kehilangan arah. Skandal Century sudah tak jelas nasibnya. Sementara itu, muncul manuver politik tak masuk akal seperti usulan dana aspirasi Rp 15 miliar tiap wakil rakyat. Golkar malah mengusulkan lagi dana Rp 1 miliar per desa untuk 73.000 desa di seluruh Indonesia. Masuk akal? Thomas Hobbes (1588-1679) melihat animalisme sebagai tabiat asali manusia sehingga ia membayangkan adanya negara leviathan yang kuat dan represif. Mengekang kebuasan adalah raison de'tre adanya (hukum dan) negara. Hobbes dikritik banyak ilmuwan politik (JA Thomas, 1929; David van Mill, 2000) karena ia menegasi kebebasan sipil yang positif sifatnya. Jika boleh ditambahkan, kelemahan mendasar Hobbes, ia tak sempat membayangkan bahwa (penyelenggara) negara pun bisa lebih buas dari rakyatnya ketika kekuasaan bersifat monolitik. Tapi, Hobbes selalu kontekstual. Melihat praktek politik modern di banyak negara di dunia, dalam sistem politik apapun, entah demokrasi ataupun non-demokrasi, animalisme masih terbaca jelas dalam perilaku manusia politik. Tercermin dalam praksis politik yang memperkaya diri dengan mengatasnamakan rakyat; mendefenisikan kekuasaan sebagai hak milik; sulitnya memisahkan diri dari jabatan sehingga gandrung terjadi abuse of power; dan beragam deviasi politik yang mematikan roh asli politik sebagai yang berurusan dengan bonum commune, kemaslahatan umum. Barangkali kita perlu memahami usulan dana aspirasi dan dana desa yang semuanya berjumlah Rp 81.4 triliun ( Rp 73 triliun untuk dana desa dan Rp 8.4 triliun dana aspirasi) dalam bingkai Hobbes. Kalau ide itu dilandaskan pada paradigma mensejahterakan rakyat, ia terlalu elitis dan malah rawan korupsi. Sebab tak mudah kita memilah antara intensi mensejahterakan rakyat dan intensi menyuntik partai-partai politik yang kehabisan uang dalam konteks ini. Lebih jauh, kita perlu mempersoalkan usulan ini dalam tiga logika, yakni logika korelasi antara dana dan kinerja, logika tentang hubungan wakil dan terwakil dalam sistem perwakilan, dan konteks lahirnya aspirasi itu dalam kaitannya dengan kondisi umum masyarakat. Kinerja Bekas Menkeu Sri Mulyani Indrawati sudah menerapkan remunerasi di departemennya sebagai solusi meningkatkan kinerja. Tak sedikit orang seperti Hatta Rajasa yang bangga dengan remunerasi Sri. Ternyata, tak lama setelah itu, kasus Gayus Tambunan terbongkar setelah mantan Kabareskrim Susno Duadji bernyanyi. Kesimpulannya jelas, remunerasi samasekali tak mengatasi korupsi dan masalah krisis profesionalitas kerja birokrasi. Ditakutkan, bayangan buruk ini terulang lagi dengan dana aspirasi, jika itu diloloskan parlemen. Apalagi miskinnya kinerja parlmen masih terpahat kuat dalam ingatan kolektif publik. Secara teoretis, lahirnya perwakilan politik didasarkan pada trust, kepercayaan. Seseorang menjadi wakil karena dipercaya oleh pihak terwakil melalui mekanisme elektoral yang dilakukan secara reguler. Wakil dan terwakil ada dalam ikatan emosional yang tak terpisahkan. Implikasinya, kondisi hidup pihak yang diwakili (konstituen) harus menjadi bagian dari kesadaran wakil supaya segala tindakan politik diarahkan pada perubahan hidup pihak terwakil. Apalagi, Teori Peran (role theory) dalam studi perwakilan politik memastikan harapan publik sebagai deliberasi utama dalam merumuskan tindakan politik seorang wakil, disamping kebebasan personal wakil sebagai pribadi yang dianggap primus interpares. Yang terjadi selama ini, wakil menarik jarak dengan konstituen. Banyak alasan kenapa faktum politik ini terjadi. Bisa karena wakil memang bukan orang terbaik di tengah masyarakat karena mekanisme rekrutmen kandidat yang sepenuhnya ditentukan oligarki internal partai. Bisa juga karena alasan lain yang silahkan kita sebutkan secara bebas. Tapi poin dalam konteks ini, bahwa para wakil dalam sistem politik kita mengalami erosi kepercayaan publik. Dana aspirasi dan dana desa yang bergulir di parlemen sekarang niscaya menuai resistensi luas persis karena erosi kepercayaan ini. Kondisi Umum Selain tesis distrust tadi, faktor kondisi umum masyarakat pun perlu dipertimbangkan. Terlepas dari segala statistik sosial yang disusun pemerintah, kemiskinan harus diakui masih menjadi keprihatinan kita semua. Dalam situasi kompleks macam ini, dana aspirasi menjadi irasional dan tidak relevan secara mutlak. Betul,bahwa bisa saja dana aspirasi, terutama dana desa, justru mendapat justifikasi karena persoalan sosial kemiskinan ini. Tetapi nyaris tidak ada ukuran absolut yang menjamin adanya peningkatan kualitas perwakilan politik dengan adanya dana aspirasi sebesar itu. Karena dengan gaji besar
[ppiindia] Di Balik Perang Rokok Indonesia-Amerika
Di Balik Perang Rokok Indonesia-Amerika By Heri Susanto - Kamis, 17 Juni VIVAnews - Pemerintah Indonesia mencurigai larangan peredaran rokok kretek di Amerika Serikat tidak murni dilakukan untuk mencegah anak-anak menjadi perokok. Indonesia menduga larangan itu punya kepentingan lain. Dalam gugatan yang dilayangkan kepada Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) pada Juni 2010 ini, pemerintah Indonesia memprotes kebijakan Amerika Serikat atas larangan terhadap produk-produk tembakau yang mengandung zat aditif tambahan, seperti cengkeh. Indonesia beralasan kebijakan itu diskriminatif. Badan Pangan dan Narkoba (FDA) AS mulai memberlakukan larangan peredaran terhadap rokok kretek sejak September 2009. Ini adalah tindak lanjut dari Undang-Undang yang diteken oleh Presiden Barack Obama pada Juni 2009 tentang Pengendalian Tembakau. Berdasarkan UU tersebut, FDA memiliki kewenangan untuk mengatur tembakau. Rokok beraroma adalah gerbang bagi banyak anak dan orang dewasa muda untuk menjadi pengguna tembakau biasa, kata Lawrence R. Deyton, direktur FDA seperti dikutip Associated Press pada September 2009. Mengutip sebuah penelitian, Deyton mengatakan seorang yang mulai merokok pada usia 17 tahun memiliki peluang tiga kali lipat meneruskan merokok dibandingkan yang berusia 25 tahun. Selain itu, hampir 90 persen dari perokok dewasa mulai merokok sebagai remaja. Atas dasar itu, FDA melarang rokok kretek yang dianggap sebagai penggoda bagi pemula sehingga menjadi ketagihan sebagai perokok. Karena itulah, FDA berkepentingan untuk melindungi anak-anak muda dari bahaya kebiasaan merokok. Namun, dibalik upaya perlindungan itu, pemerintah Indonesia, seperti dikutip dari www.wto.org, menganggap ada maksud lain dibalik larangan tersebut. Sebab, larangan itu tidak berlaku bagi rokok putih, seperti rokok menthol yang dikenal dengan Marlboro. Selain itu, Altria Group Inc, pengendali Philip Morris USA, salah satu produsen rokok putih terbesar Amerika Serikat yang berbasis di Richmond, Virginia merupakan penyokong UU tersebut. Altria adalah pesaing bagi produsen rokok kretek asal Indonesia. Dengan larangan itu, tentu saja ekspor rokok ke AS terganjal. Kongres AS telah terang-terangan mendukung satu produk dalam negeri dibandingkan produk impor, ujar Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat, Sudjadnan Parnohadiningrat, Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat pada Juni 2009 seperti dikutip Bloomberg dan beberapa media lainnya. Protes Dubes Indonesia itu disampaikan kepada pemimpin senat Harry Reid dari Partai Demokrat. Sudjanan menyampaikan ancaman Indonesia akan mengajukan gugatan ke WTO, jika putusan itu menjadi UU. Sekarang setelah setahun berlalu, terbukti Indonesia memang mengajukan gugatan ke WTO. Sumber: AP I FDA I WTO I Bloomberg [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] 60 Persen APBN Dinikmati Orang Kaya
Refleksi : Harusnya demikian, 60% dari APBN dinikmati orang kaya, sebab pemerintah NKRI terdiri dari wakil-wakil orang berada alias orang-orang kaya, jadi tentu sekali yang diprioritaskan ialah kepentingan mereka. Berkali-kali catatan yang ini dimuat majalah Forbes dengan jelas gambaran ini bisa dilihat dan begitu pun daftar yang disebut laporan kekayaan mereka yang berkuasa. Bukankah kekayaan mereka ini meningkat dari tahun ke tahun, sedangkan bagi masa rakyat mayoritas bagaikan dihinggapi sakit asthma terkait tbc yaitu berada dalam kehidupan tak berdaya. http://www.sinarharapan.co.id/cetak/berita/read/60-persen-apbn-dinikmati-orang-kaya/ Kamis, 17 Juni 2010 13:12 60 Persen APBN Dinikmati Orang Kaya OLEH: WEB WAROUW Jakarta - Sebesar 60 persen dari total APBN dinikmati orang kaya Indonesia. Yang paling kaya sampai menengah atas berjumlah 20 persen dari jumlah total rakyat Indonesia. Sementara itu, 40 persen APBN dibagikan kepada 80 persen rakyat miskin yang tersebar di seluruh Indonesia. Bappenas selalu menggambarkan keindahan rencana-rencana pembangunan. Pemerintah selalu berteriak pro poor. Namun, pada kenyataannya angka kemiskinan terus bertambah di wilayah-wilayah tertinggal tidak pernah terjangkau oleh pembangunan. Kematian ibu dan anak meningkat 10.000 per 100.000 kelahiran per tahun, kata Eva Sundari dari Fraksi PDIP DPR RI kepada SH, di Jakarta, Kamis (17/6) siang. Ia menegaskan, implementasi dari kebijakan anggaran nasional tidak pernah mengabdi pada kepentingan rakyat seperti yang selama ini dicita-citakan untuk mengentaskan kemiskinan dan pemerataan pembangunan ekonomi. Ini menunjukkan pemerintah dan politisi tidak punya komitmen terhadap rakyat, karena hanya orang-orang kaya saja yang menikmati pembangunan ekonomi Indonesia. Mayoritas ada di Jawa, khususnya di Jakarta, ujarnya. Politik anggaran selama ini, menurut Eva, disajikan secara seremonial setiap tahunnya, namun tidak dirasakan manfaatnya oleh rakyat. Seperti ada pembiaran terhadap wilayah-wilayah tertinggal dan terpencil. Walaupun setiap saat politisi dan pemerintah bicara tentang orang miskin, katanya. Sadar Subagyo dari Fraksi Gerindra menjelaskan, politik anggaran selama ini tidak efektif dan menyebabkan separation of power yang menyebabkan ketimpangan sosial yang lebar antara orang yang berpunya dan orang yang tidak memiliki apa-apa. Politik anggaran dijalankan secara keliru, yaitu pemerintah mengajukan anggaran dan DPR menyetujui. Tugas DPR hanya sebagai eliminator dalam politik anggaran yang diajukan pemerintah, ujarnya. Parlemen seharusnya memiliki royal right parliament untuk menentukan alokasi anggaran berbasiskan kepentingan rakyat yang diwakilinya. Hak parlemen selama ini di-downgrade hanya sekadar penyetuju anggaran yang diajukan oleh pemerintah. Seharusnya pemerintah dan parlemen memiliki sistem penganggaran masing-masing yang dipertemukan dalam pembahasan APBN, demikian ujarnya. Sistem tersebut, menurut Sadar Subagyo, membagi kewenangan pemerintah menganggarkan kebutuhan pemerintahan pusat, sedangkan DPR menganggarkan kebutuhan daerah. Tidak seperti saat ini fee belanja ada di pemerintah pusat. Hanya 350 triliun dari 1.090 triliun total APBN 2010 yang dianggarkan untuk daerah, sisanya untuk belanja pemerintah pusat demikian ujarnya. Dia menjelaskan, sudah waktunya APBN diarahkan untuk kepentingan wilayah-wilayah tertinggal di Indonesia timur. Namun ini membutuhkan keberanian politik anggaran untuk mengubah orientasi pembangunan dari sekadar berdagang yang bertujuan ekspor menjadi membangun industri berbasiskan kekuatan rakyat, katanya. Konsultasi Serius Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta jajaran kabinetnya untuk mengkonsultasikan dengan serius terkait penetapan anggaran. Dalam Sidang Kabinet Terbatas di Kantor Presiden, Kamis (17/6) pagi, Kepala Negara mengingatkan agar para menteri dalam konsultasi dengan DPR tidak begitu saja menyepakati anggaran. Kepada jajaran pemerintah saya ingatkan ketika membahas UU dengan DPR dan menyangkut anggaran, jangan asal setuju dengan sekian persen, kata SBY. Kepala Negara meminta setiap rencana penetapan anggaran harus dikonsultasikan terlebih dahulu dengan Menteri Keuangan, Menko Perekonomian, bahkan hingga level Wakil Presiden. Hal tersebut harus dilakukan mengingat perlunya menjaga struktur APBN yang prudent dan berkelanjutan. Jangan sampai, misalnya, ditetapkan sekian persen tapi ternyata tidak bisa dibiayai, tuturnya. Presiden meminta agar struktur APBN terus dijaga karena terkait dengan berbagai pembiayaan hingga komponen pembayaran utang. Kalau APBN tidak sehat maka akan direspons negatif. Dianggap tidak prudent maka bisa setiap saat menimbulkan krisis, jelasnya. Koordinator Divisi Korupsi Politik Indonesia Corruption Watch (ICW), Fahmi Badoh, kepada SH di Jakarta, Kamis (17/6), mengatakan, sampai saat ini DPR masih cengeng dalam politik anggaran, karena sebenarnya DPR telah
[ppiindia] UE Diminta Turunkan BM Produk Perikanan
Refleksi : Ada untungnya bea masuk produk perikanan tinggi ke EU, karena bisa membantu mencegah over fishing untuk export drive, sebab kalau over fishing terjadi dan ditambah dengan adanya pengundulan hutan yang sedang berlaku maka rakyat akan lebih miskin dan generasi mendatang tidak lagi memiliki apa di alam yang disebut Indonesia merdeka! Lagu Indonesia Raya akan patut diubah kata-katanya, bukan lagi makmurlah rakyat ku, tetapi miskinlah rakyatku se-lama-lamanya! http://www.sinarharapan.co.id/cetak/berita/read/ue-diminta-turunkan-bm-produk-perikanan/ Kamis, 17 Juni 2010 13:39 UE Diminta Turunkan BM Produk Perikanan OLEH: EFFATHA TAMBURIAN Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan (MKP) Fadel Muhammad meminta Uni Eropa (UE) menurunkan tarif bea masuk (BM) produk tuna asal Indonesia yang masih terlalu tinggi. Selama ini, tarif bea masuk tuna segar 12 persen dan tuna kalengan sebesar 23 persen, sehingga memberatkan eksportir Indonesia. Imbas dari tingginya tarif bea masuk tersebut, lanjut MKP, produk asal Indonesia jadi kesulitan bersaing dengan produk yang sama dari negara lain. Menanggapi permintaan tersebut, Dubes UE menyatakan akan melihat kemungkinan penurunan tarif melalui skema Generalized System of Preference (GSP), ujarnya, usai menerima kunjungan Duta Besar UE untuk Indonesia dan Brunei Darussalam, Mr Julian Wilson, Rabu (16/6) sore. Fadel menjelaskan, kerja sama bilateral antara Indonesia-Uni Eropa didasari pada Partnership and Cooperation Agreement (PCA) yang ditandatangani pada 9 November 2009. Kesepakatan tersebut berisi mengenai peningkatan hubungan bilateral dan merupakan payung kerja sama antara kedua pihak. Naskah PCA terdiri terdiri atas tujuh Bab dan 50 Pasal yang mencakup kerja sama dalam berbagai bidang seperti politik, sosial, ekonomi, perdagangan, dan investasi. Pada kesempatan itu, kata MKP, Indonesia juga mempromosikan produk perikanan Indonesia yang diharapkan dapat meningkatkan ekspor produk perikanan ke negara tersebut. Hal itu didasari pada neraca perdagangan produk perikanan Indonesia dengan UE yang masih menunjukkan angka surplus. n [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Former minister says he received death threats
Refleksi : Di Arab Saudia jumlah jam pelajaran agama di sekolah dibatasi. Bagaimana di NKRI? http://arabnews.com/saudiarabia/article67310.ece Former minister says he received death threats By KHALED AL-AWADH | ARAB NEWS Published: Jun 17, 2010 00:09 Updated: Jun 17, 2010 00:09 BURAIDAH: Former Education Minister Dr. Mohammad Al-Rasheed revealed to a local newspaper that he received death threats from extremists for changing the Saudi educational curriculum and limiting the time allotted for religious studies. I received a telephone call from an unknown person who told me that brothers were plotting to kill me if I went ahead with my plan to change the curriculum, Al-Rasheed told a local daily. I suffered a lot at that time, he added. After girls' education merged with the Ministry of Education, some people started a campaign to remove me from my post, said Al-Rasheed. Extremist websites were full of insulting articles and improper words against me in a way that contradicts every principle of Islam, he added. Friday sermons were also used in the campaign to remove him from his office. I tried every effort to reassure people that girls' education would not be changed and would remain according to our Islamic and traditional values, but all my efforts were in vain, he said. Al-Rasheed still remembers a conference on education that was held in Beirut and organized by Arab Thought Forum. Saudi women delegates participated in that conference representing themselves and not the Ministry of Education, he said, adding that he was depicted as a corrupt man for taking these Saudi women in a private plane abroad. I had nothing to do with that trip. They were invited by the forum and I was a guest speaker at that conference, he said, adding that some of these women were university teachers, accompanied by their husbands and representing various institutions. I remember one day when I was performing Umrah, a teacher came to me, kissed my head and asked for forgiveness because he and his colleagues spoke evil of me. We as teachers thought you did not know the road to this holy place, he said. Al-Rasheed expressed his sorrow that some specialists in Islamic studies behave like this and that they judge others without evidence. It is sad that they use the house of God to send these destructive messages, he said. [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Proactive woman preacher becomes popular among Asir girls
http://arabnews.com/saudiarabia/article67276.ece Proactive woman preacher becomes popular among Asir girls By HAYAT AL-GHAMDI | ARAB NEWS Published: Jun 17, 2010 00:03 Updated: Jun 17, 2010 00:03 ABHA: When a local female dawa activist approached five high school students in Khamis Mushayt they tried to run away afraid they would be badgered for not donning their hijabs properly and for wearing abayas that had colorful embroidery. The dawa activist, called Noura Al-Saad, however, remained calm and impressed the girls with her politeness, kindness and respectful way of giving dawa. She made such an impression that the girls invited her to deliver a speech at their school. Al-Saad, who works for the Islamic Affairs Office in Khamis Mushayt, is a popular name amongst women in the region, particularly students, as her speeches are moderate, positive, constructive and kind. The five high school students who initially tried to make a run thought Al-Saad was a stereotypical dawa activist - harsh, unkind and abrupt. Such women try to force women to wear large, black and dull abayas, something many women feel uncomfortable with. Haila Nafis, a specialist in social affairs, said what these girls did was expected because the majority of dawa activists have a tendency to preach in a harsh manner, which drives people away. The Prophet (peace be upon him) had a different tone, he was welcoming. His methodology was based on forgiveness and being positive, she said, adding that all extra-curricular activities in schools tend to be religious and that other activities should be included. Most women preachers criticize girls if they see a minor decoration on the sides of their abayas. These types of attitudes keep girls away. I have been criticizing this strict method, which is also adopted in schools. How can they force girls to wear full black abayas, gloves and socks and then when they leave school they see a teacher who isn't wearing the face veil, she said, adding that these strict rules are introduced by certain individuals who wish to force their own ways on others. My daughter was suspended from school for a month because she took off her face veil in the school bus. She only did this to take medicine, said Nafis. [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Saudi tourism to bag SR66 billion this year
Refleksi : Tourisme mendatangkan pendapatan yang tidak sedikit kepada Arab Saudia. http://arabnews.com/saudiarabia/article65575.ece Saudi tourism to bag SR66 billion this year By ARAB NEWS Published: Jun 13, 2010 23:19 Updated: Jun 13, 2010 23:19 JEDDAH: Saudi Arabia's tourism industry is expected to make a revenue of SR66 billion this year, said Salah Al-Bakhit, deputy chairman of Saudi Commission for Tourism and Antiquities (SCTA). This figure is 4.76 percent more than the revenue earned in 2009, Al-Bakhit said in a statement that was carried by the Saudi Press Agency on Sunday. He was optimistic about the future of the country's tourism industry. By the year 2015 its revenue would reach SR118 billion and by 2020 it would jump further to SR232 billion, he said. Making a presentation on Creating a tourism investment climate in the Kingdom, Al-Bakhit said the revenue of transport sector would increase by eight percent in 2010 to reach SR30 billion. Restaurants and coffee shops are expected to earn a revenue of SR36 billion in 2010, up 9 percent compared to last year. The number of jobs in the tourism sector rose from 333,125 in 2000 to 457,658 in 2009, registering an annual growth rate of 7.4 percent. The number of Saudis working in the field rose by 60 percent from 66,704 to 117,384 during the same period, the official said. He disclosed SCTA's plan to establish a holding company for tourism development in order to carry out tourism projects in various parts of the country in association with private and public sectors. We also intend to provide public land on long lease to attract investment. The old Okaz Souq in Taif will be floated for private investment in order to develop the area for cultural tourism, he explained. Al-Bakhit is hopeful that investment in the Kingdom's tourism sector would grow as a result of the country's increasing tourism prospects, its economic strength and growing population. He said tourism would strengthen the Kingdom's economy, diversify its revenue, create more jobs for its citizens and provide investment opportunities for small and medium enterprises. [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Indonesian Sex Slave Rescued from Shocking Abuse +Tifatul Causes Uproar ....
Refleksi : Apakah tidak sebaiknya juga Taiful Sembiring ribut mengenai wanita Indonesia (TKW) dijadikan budak pelacuran dan tidak hanya cerewet tentang video porno. http://www.thejakartaglobe.com/home/indonesian-sex-slave-rescued-from-shocking-abuse/381032 June 17, 2010 Jakarta Globe Indonesian Sex Slave Rescued from Shocking Abuse A young and badly abused Indonesian sex slave forced to have intercourse with hundreds of men over the past two months has been rescued by Malaysian authorities. The Star online reported that the Immigration Department in Penang rescued the unidentified woman, in her 20s, from a locked room in a house in George Town on Tuesday night. She did not have any valid travel documents in her possession. Her alleged captors, from Bangladesh, were also taken into custody. The Bangladeshis, who were also without any documents, were in the house then and were arrested, the news portal quoted Immigration Department official Abdul Rahman Hassan as saying. They have been remanded pending investigations and the woman has been sent to the Penang Hospital for a check up. The department reportedly received a tip-off two weeks ago that the Bangladeshis, both in their 30s, offered the woman to their friends for a price. She was forced to have sex with a number of men daily or else she would be beaten. The report did not say why it took so long for Malaysian authorities to act. The Indonesian Consulate in Penang was not available for comment. http://www.thejakartaglobe.com/home/tifatul-causes-uproar-with-comments-linking-pornography-and-hiv-rates/381163 June 17, 2010 Ismira Lutfia Dessy Sagita Tifatul Sembiring has caused outrage with his claims that the money ear-marked for use in AIDS/HIV awareness would be better off elsewhere. (JG Photo) Tifatul Causes Uproar With Comments Linking Pornography and HIV Rates Communications and Information Technology Minister Tifatul Sembiring has launched another tirade against pornography, this time linking it to the country's rising HIV/AIDS rate in comments that were immediately attacked by activists who work in the field. Tifatul said on Thursday that increased access to pornography had fueled a surge in promiscuity, which he claimed was responsible for a rise in HIV/AIDS infections in the country. The minister, who has courted controversy in the past with statements such as the ones he made last November linking immorality and natural disasters, said the money used on HIV/AIDS programs could be better spent elsewhere. Every year the state spends Rp 180 billion [$19.6 million] to deal with the problems caused by [sex outside of wedlock], such as the spread of HIV/AIDS, Tifatul said. The budget could actually be reduced and the money allocated for other things that are beneficial to the country. However, Adithya Edo Wardana, the program director for the Stigma Foundation, an NGO focusing on HIV/AIDS harm reduction, said government funding was already insufficient. It's ridiculous to even think about reducing the budget and allocating it to other programs of dubious merit, he said. Edo said an assessment of HIV/AIDS-related programs this year had concluded existing funding would cover just 60 percent of needed programs, while the rest would have to be covered by foreign donors. He conceded watching pornography could lead to casual sex, but said the main cause of the spread of HIV infections was unsafe sex. I'm not saying casual sex is OK in Indonesia, where traditional Eastern values still prevail, he said. But to directly link pornography to HIV is just wrong. Omar Syarif, an HIV/AIDS activist from the Indonesian Network of People Living With HIV (Jothi), said the minister's statement was in stark conflict to a decree issued by President Susilo Bambang Yudhoyono in Bali earlier this year. He said Yudhoyono had then instructed all regional administrations to increase their efforts to tackle the rising HIV/AIDS transmission rate. For the minister to call for the national HIV/AIDS budget to be reduced is both baseless and unwise, Omar said. Kemal Siregar, deputy for program development at the National AIDS Commission, also said there was no reason to slash the HIV/AIDS budget, saying it had been drawn up after long and careful consideration. We considered every single aspect to achieve the targets set by the UN in its Millennium Development Goals, he said. [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Letters to Replace Aid to Gaza Strip
Refleksi : Bantuan apa yang bisa diberikan selain surat? http://www.thejakartaglobe.com/home/letters-to-replace-aid-to-gaza-strip/381160 Nurfika Osman Putri Prameshwari Letters to Replace Aid to Gaza Strip An Indonesian humanitarian team seeking to take aid to the stricken Gaza Strip with the help of the Iranian Navy says the effort has fallen through, and it has instead devised an unusual plan to show its support for the people of the occupied territory. We're going to collect letters from Indonesian children, community leaders, public figures and others who are concerned about the Gaza issue, and take them over in a pinisi boat, Joserizal Jurnalis, director of the Medical Emergency Rescue Committee, said on Thursday. A pinisi is a traditional Indonesian sailing craft. He said the campaign was to raise awareness about the suffering of Palestinians in Gaza, and to show solidarity with them. Solidarity can be expressed in many ways, he said. It doesn't have to be through sending humanitarian aid. It can also be through an event like this. Joserizal returned to Indonesia from Iran on Tuesday, where he discussed efforts to get a Mer-C aid shipment into Gaza through Egypt with the help of the Iranian Navy. He said the authorities had agreed, but their schedule for sending in aid and volunteers did not give Mer-C time to prepare. It was too sudden, and we couldn't make it, he said. Mer-C had sent four other members to the region in anticipation of the shipment. One of them, Nur Fitri Taher, is expected home from Turkey today, Joserizal said, while the others will also be back soon from Jordan. The volunteers had been awaiting visas to enter Egypt and get into Gaza through the Rafah border crossing. But their request was denied by the Egyptian Embassy, and they're returning home, too, Joserizal said. He called on all interested parties to join the pinisi venture, and said volunteers from South Africa and Malaysia were expected to join with their own ships. Joserizal said the venture would cost an estimated Rp 3 billion ($327,000), which Mer-C is still collecting. We already have Rp 1.1 billion, so we hope to do this soon, he said. He said the three ships would meet in the Mediterranean Sea, and from there sail to the Gaza Strip. The mission will be a repeat of the Freedom Flotilla that was intercepted by Israeli forces on May 31 for trying to breach the blockade on Gaza. Nine people were killed in the incident, and two of the 12 Indonesians on board were injured by gunfire from Israeli commandos. One of those shot, Surya Fahrizal from the Friends of Al Aqsa, is expected back in Indonesia on Sunday. He will receive follow-up care for his gunshot wound at Gatot Subroto Army Hospital, Joserizal said. Five of the Indonesians in the flotilla returned home two weeks ago to a heroes' welcome, including Okvianto Baharudin, the other Indonesian shot in the raid on the Mavi Marmara. The four others are Ferry Nur, head of the Indonesian Committee for Solidarity With Palestine (Kispa), Kispa deputy head Muhendri Muchtar, Harjoti Warno, and TVOne reporter Muhammad Yasin. Foreign Affairs Minister Marty Natalegawa said that during a bilateral meeting with his Malaysian counterpart, both governments had agreed to take a stand to highlight the attack on the humanitarian fleet. We talked about how we could increase the role of Indonesia and Malaysia in Palestine, Marty said. Malaysian Foreign Affairs Minister Anifah Aman said his country would work with Indonesia to try to end the blockade of Gaza. On Thursday, Israel announced it would ease the land blockade of the territory but would leave the naval cordon in place. [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Israel to ease Gaza land blockade
http://www.haaretz.com/news/diplomacy-defense/israel-to-ease-gaza-land-blockade-1.296736 Published 11:32 17.06.10 Latest update 11:32 17.06.10 Israel to ease Gaza land blockade Security cabinet votes to 'liberalize' system by which goods enter Hamas-ruled territory, and expand flow of materials for civilian projects under international supervision. By Barak Ravid and Reuters Tags: Israel news Gaza flotilla Israel's security cabinet voted Thursday to ease its land blockade of the Gaza Strip, following its deadly raid on a humanitarian aid flotilla bound for the Hamas-ruled territory. It was agreed to liberalize the system by which civilian goods enter Gaza [and] expand the inflow of materials for civilian projects that are under international supervision, the government said in a statement after the meeting. The new Israeli-approved product list included all food items, toys, stationery, kitchen utensils, mattresses and towels, said Raed Fattouh, the Palestinian coordinator of supplies to the enclave. The decision does not affect Israel's sea blockade of the coastal strip or its ban on the private import of building materials, vital to widescale reconstruction after the December 2008-January 2009 war in the Gaza Strip. Hamas called the Israeli measures media propaganda. Israel has said an unrestricted import of cement could lead to Hamas Islamists seizing the material and using it to rebuild military infrastructure. It already allows in limited quantities of construction material for United Nations projects. The announcement did not specify how procedures for the import of commercial goods would change or list any specific products, saying only that cabinet ministers would decide in the coming days how to implement the new policy. The government statement noted existing security procedures to prevent the inflow of weapons and war materiel would continue, signaling the sea blockade that Israel says is essential to prevent weapons smuggling to Hamas would not be lifted. The European Union's foreign policy chief Catherine Ashton said on Thursday that the bloc is ready to support Israel's stated intention to ease the embargo on the Gaza Strip with a mission on the ground. I look with great interest at what the Israeli cabinet is saying. This is an in-principle statement ... obviously the detail is what matters, Ashton said in Brussels, on the margins of an EU leaders' meeting. She said she would meet with EU experts in Brussels on Friday to see what we can offer. European diplomats had said a plan drawn up in coordination with Middle East envoy Tony Blair called for Israel to move from a policy of banning the entry of many commercial goods, except a few designated items, to accepting all products and prohibiting only those proscribed on a list. Blair represents the Quartet of international powers -- the United States, European Union, United Nations and Russia - seeking Middle East peace. He held talks last week with Prime Minister Benjamin Netanyahu. Commenting on the Israeli announcement, Hamas spokesman Sami Abu Zuhri said some of the goods that will now be allowed in were trivial and secondary. What is needed is a complete lifting of the blockade. Goods and people must be free to enter and leave. Gaza especially needs contruction material, which must be allowed to come in without restrictions, he said. Israel faced mounting international calls to ease or lift its Gaza embargo following the killing by Israeli commandos of nine pro-Palestinian Turkish activists during the interception at sea of an aid convoy on May 31. Israeli leaders said the troops acted in self-defense after being swarmed by activists who attacked them, and that the blockade is necessary to prevent arms smuggling to Hamas. The security cabinet's deliberations began on Wednesday and coincided with another visit to Israel and the Palestinian territories by U.S. Middle East envoy George Mitchell. Mitchell is mediating indirect talks between Israel and Western-backed Palestinian President Mahmoud Abbas. Israel imposed the blockade soon after Hamas, which has rejected Western calls to recognize its right to exist, won a Palestinian legislative election in 2006. Restrictions were tightened after Hamas seized power in Gaza the following year. A network of smuggling tunnels under the Gaza Strip's border with Egypt keeps the enclave supplied with a variety of black market commercial goods. Hamas maintains its own tunnels, which Israel says are also used for weapons smuggling. Humanitarian aid shipments are transferred regularly via border crossings with Israel, but international aid groups say more supplies are needed. [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Re: Mengomentari Tifatul (tentang kata mirip dalam berita video porno)
Mas Satrio, Saya lebih setuju dengan pandangan Prof Ahmad Ali yang menggunakan istilah: 'diduga keras/kuat' ketimbang (tanpa) kata mirip. AFAIK, di duga keras/kuat sudah memenuhi kaidah 'praduga tidak bersalah', yang hakikatnya hanya sekedar mengulur waktu saja - agar pelakunya tidak cepat disalahkan.. Beda halnya kalau kita lihat penyidikan kasus yang dilakukan oleh rakyat biasa.. mana ada kita temukan istilah diduga dilakukan atau dilakukan oleh orang yang mirip dengan si anu.. bahkan penyidik bisa melakukan rekonstruksi dengan pelaku dan (orang yang memerankan) korban.. -- Wassalam, Irwan.K Better team works could lead us to better results http://irwank.blogspot.com fb/twitter/skype: irwank2k2 Pada 17 Juni 2010 20:08, Satrio Arismunandar satrioarismunan...@yahoo.commenulis: Soal kata mirip yang sering digunakan ketika menyebut pelaku pembuatan video porno, seorang rekan jurnalis yang mengedit berita tentang ucapan Menkominfo Tifatul Sembiring menggarisbawahi: Tifatul memang melontarkan kalimat yang isinya kira-kita begitu (...jangan gunakan kata mirip dalam kasus video porno...). tapi itu konteksnya 'menyindir' soal ketidakjelasan siapa pelakunya. seperti satire lah. Jadi, Tifatul bukan menyarankan agar benar-benar kata 'mirip' dihilangkan dalam pemberitaan. (Notes: Secara teknis produral hukum memang siapa pembuat video porno yang muncul dalam video itu harus ditentukan oleh pakar TI/telematika. Tetapi, bagi masyarakat awam, siapa pembuat yang muncul dalam video itu sebenarnya sudah terang benderang dan sudah berstatus kesimpulan, bukan cuma dugaan atau perkiraan, sehingga penggunaan kata mirip dalam berbagai pemberitaan malah jadi bahan bercandaan masyarakat awam) Semoga berguna untuk lebih menjelaskan konteks peristiwa. Thx. Satrio [Non-text portions of this message have been removed] -- Wassalam, Irwan.K Better team works could lead us to better results http://irwank.blogspot.com fb/twitter/skype: irwank2k2 [Non-text portions of this message have been removed] *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. http://groups.yahoo.com/group/ppiindia *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://ppi-india.blogspot.com 4. Satu email perhari: ppiindia-dig...@yahoogroups.com 5. No-email/web only: ppiindia-nom...@yahoogroups.com 6. kembali menerima email: ppiindia-nor...@yahoogroups.com Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: ppiindia-dig...@yahoogroups.com ppiindia-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: ppiindia-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[ppiindia] Gus Mus: ?
? 8 Juni 2010 12:26:19 | kesiur angin dan gemercik gelombang diterjang lancip hidung perahuku kukira kelakar mereka yang menggunjingkan mabukku padamu maka bintang-bintang yang berkedip-kedip di langit seperti mengejekku tapi tak kuhiraukan aku tetap mengayuh sambil menutup dengan jemarikakiku lobang-lobang pada dinding-dinding perahuku yang dibuat khidir mengecoh lanun yang akan merampokku sebelum ikan pepes sisa bekal musa meloncat ke samodera takjubku haruskah aku membunuh bocah tak berdosa menegakkan tembok nyaris runtuh secara sukarela atau sekedar terus bertanya akan makna-makna sebelum aku memutuskan akan ikut siapa khidir atau musa? Rembang, 15042010 -- ...menyembah yang maha esa, menghormati yang lebih tua, menyayangi yang lebih muda, mengasihi sesama... [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Film Obama Anak Menteng Tetap Dirilis Juni
Film Obama Anak Menteng Tetap Dirilis Juni Rencana untuk merilis film “ObamaAnak Menteng” akhirnya tetap dilaksanakan pada bulan Juni meski PresidenAmerika Serikat Obama telah memastikan menunda kedatangannya ke Indonesiahingga November. Seperti telah diagendakan, film ini sedianya akan diputar 17Juni 2010, bersamaan dengan kunjungan Obama. Untuk artikel selengkapnya klik http://www.KabariNews.com/?35066 [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] KERJA MUDAH BAYARAN LUMAYAN
Bagaimana JanaPENDAPATAN KEDUA RM1000-RM5000 SEMINGGU Tanpa Ganggu Kerja Yang Ada!!! ANDA AKAN DITUNJUKKAN 'JALAN' BAGAIMANA ORANG YANG: Tak Pandai Berkomunikasi Tak Pandai Komputer Internet Tak Ramai Kawan Kenalan Masih boleh menjana pendapatan sekurang-kurangnya RM1000-RM5000 seminggu melalui program keusahawanan terhebat ini... APA LAGI ALASAN YANG KITA ADA. Tuhan tak telefon kita, Tuhan tak SMS kita tapi Tuhan boleh gerakkan hati kita untuk melihat peluang. Beri peluang kepada diri kita untuk berubah... MULAKAN KEHIDUPAN BARU! daftar percuma untuk test drive sistem kami, www.vemmapreneur.net/join/788320005 [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Re: Pemerintah Belanda Batal Bergeser ke Ekstrem Kanan
Pemerintah Belanda Batal Bergeser ke Ekstrem Kanan Catatan Batara R. Hutagalung Komunitas Islam dan komunitas asing lainnya di Belanda kini nampaknya dapat bernafas dengan lega, setelah diberitakan gagalnya pembentukan kabinet Belanda yang akan bergeser ke kanan ekstrem, dan bahkan anti Islam. Seperti telah diperkirakan oleh banyak pihak, formatur kabinet yang ditunjuk oleh Ratu Beatrix, Prof. Uri Rosenthal, tidak berhasil membentuk kabinet koalisi yang terdiri dari partai liberal VVD, partai Kristen CDA dan partainya Geert Wilders, PVV yang sangat anti Islam. Pernyataan Wilders bahwa dia bersedia untuk tidak bertahan pada isu-isu yang dilontarkannya selama kampanye pemilu, juga tidak berhasil meyakinkan lawan-lawan politiknya. Tokoh-tokoh CDA menolak untuk berkoalisi dengan PVV, karena mereka menguatirkan citra Belanda di dunia internasional yang selama ini dikenal sangat toleran terhadap semua agama dan kebudayaan, akan hancur dan bahkan Belanda terancam akan terisolasi, apabila Wilders terus mengkampanyekan slogan-slogan anti Islam, pelarangan Al Qur’an dan menghentikan imigrasi ke Belanda. Prof. Rosentahl, warga Belanda keturunan Yahudi kini akan berbicara dengan tokoh-tokoh dari 5 partai untuk melihat kemungkinan pembentukan kabinet koalisi. Dia akan bertemu dengan Job Cohen dari Partai Buruh (PvdA), Maxime Verhagen, dari Partai Kristen (CDA), Alexander Pechtold, dari Demokrasi 66 (D66), Femke Halsema, dari Partai Hijau-Kiri (GroenLinks) dan Mark Rutte, ketua Partai Liberal (VVD). Para pengamat politik di Belanda melihat dua kemungkinan besar untuk kabinet koalisi yang akan cukup solid. Yang pertama adalah koalisi tengah kanan, yaitu yang terdiri dari VVD, 31 kursi, sebagai pemenang pemilu Belanda dengan PvdA, 30 kursi, dan CDA, 21 kursi. Koalisi ini cukup kuat karena didukung oleh 82 anggota Tweede Kamer (parlemen Belanda), dari keseluruhan 150 anggota parlemen. Namun kesulitannya adalah mempersatukan kembali PvdA dengan CDA, karena kabinet terakhir yang dipimpin oleh Balkenende dari CDA justru jatuh karena PvdA keluar dari kabinet Balkenende awal tahun 2010 ini, sehingga terpaksa dilakukan pemilu yang dipercepat. PvdA tidak mau meneruskan keterlibatan Belanda dalam perang di Afghanistan, sedangkan CDA tetap akan mendukung Amerika Serikat di Afghanistan. Kemungkina lainnya adalah koalisi tengah kiri, yang terdiri dari VVD dan PvdA ditambah D-66, 10 kursi serta Groenlinks, juga memperoleh 10 kursi. Koalisi ini juga cukup solid karena didukung oleh 81 anggota Tweede Kamer. Sekarang tergantung dari kepiawaian Prof. Rosenthal, dan kesediaan partai-partai untuk tidak bertahan pada posisi masing-masing sebelum pemilu. Masalah ini yang akan menentukan, apakah nanti akan terbentuk kabinet koalisi tengah kanan, atau tengah kiri. Jakarta, 18 Juni 2010 == Berita-berita dari pers Belanda http://www.nrc.nl/binnenland/verkiezingen2010/article2565873.ece/Geen_kabinet_met_VVD%2C_PVV_en_CDA NRC Handelsblad Geen kabinet met VVD, PVV en CDA Gepubliceerd: 17 juni 2010 16:49 | Gewijzigd: 17 juni 2010 22:47 Door onze redacteuren Herman Staal en Derk Stokmans Den Haag, 17 juni. Het is informateur Rosenthal niet gelukt een rechtse coalitie te smeden. CDA wilde niet aan tafel zolang VVD en PVV het niet eerst onderling eens werden. Den Haag, 17 juni. Het was een korte, vruchteloze eerste ronde. Na vier dagen en een paar gesprekken zat informateur Uri Rosenthal gistermiddag alweer bij de koningin. Zijn poging om VVD, PVV en CDA tot een kabinet te smeden was al in een zeer vroeg stadium mislukt. De drie partijen hadden zelfs nooit bij elkaar aan tafel gezeten. Dat wilde CDA-fractievoorzitter Maxime Verhagen niet. Jammer, zei Rutte. „De creativiteitsmachine heeft maximaal gedraaid om het CDA comfort te geven.” Rosenthal zelf zei alles geprobeerd te hebben, inclusief allerlei informele contacten, om de partijen, en vooral dus het CDA, aan tafel te krijgen. Hij gaat nu een nieuwe combinatie onderzoeken. Welke dat is, zou hij vandaag bekendmaken. VVD-senator Rosenthal kreeg zaterdag de opdracht van Beatrix „als eerste” een kabinet te onderzoeken waarvan de grootste partij (VVD) en de grootste winnaar (PVV) deel uitmaakten. Maar die twee hebben samen maar 55 zetels. Alleen met de 21 zetels van het CDA zouden ze de krapst mogelijke Kamermeerderheid van 76 zetels hebben. Andere mogelijkheden waren er niet, vanwege de weigering van de meeste partijen met de PVV samen te werken. Meewerken wilde CDA niet Dat weigeren deed het CDA nooit. Maar meewerken wilde de partij ook niet. Drie keer zat Verhagen bij Rosenthal, en drie keer had hij dezelfde boodschap: het CDA overweegt pas pas mee te praten als VVD en PVV op hoofdlijnen met elkaar een akkoord bereiken. Tot die tijd was zijn aanwezigheid aan de onderhandelingstafel een „zinloze exercitie”. Rutte en Wilders konden toch nauwelijks verrast zijn over die opstelling, vond Verhagen: „Ik heb dat
[ppiindia] I just uploaded a photo that I want you to see!
Hello! I just uploaded a photo on shohibul's DailyFlog page that I want you to see. Please come and see: http://www.mydailyflog.com/go/invite_register/shohibul/49792884stc=18 Thanks! Shohibul Siregar Got a digital camera? MyDailyFlog is a personal photo-blogging space where you can easily post your latest and greatest photos, and share them with your friends and family. Create your own DailyFlog at www.MyDailyFlog.com ... Unsubscribe: to opt out of further invitations from your friends to see their DailyFlogs, please click below: http://www.mydailyflog.com/un/ppiindia@yahoogroups.commd5=0767f2ec5f4d3f87bl=18 Please do not reply directly to this email. Questions? Contact us - http://www.mydailyflog.com/go/contact_us MyDailyFlog, Refriendz Ltd. PO BOX 1184, Luton, Bedfordshire, LU1 9AT.