Re: Welcome back dik rahima and ask you a question..< Re: [R@ntau-Net] Syukran jaziilan For All...

2004-06-27 Terurut Topik Isna Huriati




Mohon maaf, salah ketik . seharusnya Al-Arham bukan al-harm.
Semoga dapat dimaklumi.
Isna H

Terima kasih pertanyaan  Adrisman yang ditujukan
kepada Rahima namun
juga menggelitik saya untuk kembali memperhatikan terjemahan Al Quran.
Betul kata Adrisman  terjemahan bahasa Indonesia dari Depag, al-harm
yang di surat An Nisa' diterjemahkan dengan  silaturrahim. 




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: [R@ntau-Net] Alam Terkembang Jadi Guru karangan A. A. Navis (alm)

2004-06-27 Terurut Topik Isna Huriati
Assalamu'alaikum wr wb.
Selamat membaca buku itu, semoga Syahril dapat menikmatinya dan 
bertambah ilmu mengenai Minangkabau. Buku yang ditulis dengan orientasi 
akademis yang kental ( banyaknya foot note ) , kelihatannya harus kita 
baca pelan pelan ( mungkin karena saya sudah tidak fresh lagi ) . Saya 
yakin Syahril akan lebih duluan tamat bacanya  dari saya, apalagi saya 
sedang asyik baca buku buya Hamka " Islam dan Adat Minangkabau ". Buku 
itu menarik sekali bagi saya bundo Nismah., namun masih belum tamat, 
karena diganggu yang lain lain. Sekali lagi terima kasih bundo.

Wassalam
Isna H


 



Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: Welcome back dik rahima and ask you a question..< Re: [R@ntau-Net] Syukran jaziilan For All...

2004-06-27 Terurut Topik Isna Huriati




Assalamu'alaikum wr wb.
Terima kasih pertanyaan  Adrisman yang ditujukan kepada Rahima namun
juga menggelitik saya untuk kembali memperhatikan terjemahan Al Quran.
Betul kata Adrisman  terjemahan bahasa Indonesia dari Depag, al-harm
yang di surat An Nisa' diterjemahkan dengan  silaturrahim.  Tetapi
seperti Adrisman katakan yang dalam bahasa Inggeris baik oleh Yusuf Ali
yang dicetak tahun 1934 di Lahore ( first edition ) maupun yang dicetak
tahun 1989 di Washington ( revised edition) yaitu sekitar 41 tahun
setelah Yusuf Ali meninggal.  Begitu juga  dari " The Holly Qur'an,
English translation of the meanings and commentary "yang dicetak di
Madinah tahun 1410 H. Semuanya menterjemahkan dengan womb, dengan
foot note yang sama yaitu dengan pengertian uterus. Kalau The
Noble Qur'an yang dicetak di Ryadh tahun 1993 juga menterjemahkan
dengan womb dengan menambahkan didalam kurung kinship.  Muhammad
Asad dalam  TheMessage of  The Qur'an menulis hanya kinship. 
Sebagaimana  kita ketahui kinship biasanya
diartikan dengan hubungan keluarga berdasarkan hubungan darah,
perkawinan dan keluarga angkat.. Namun  didalam buku " Terjemah
AlQur-an Secara Lafzhiyah yang diterbitkan oleh Yayasan
PembinaanMasyarakat Islam Al-Hikmah Jakarta " arham"dalam surat
An-Nisa' diterjemahkan dengan hubungan keluarga.
Nah saudara Adrisman , ini hanyalah sekedar tambahan informasi, mana
yang akan diambil terpulang kepada diri masing masing. Saya hanyalah
orang yang sedang belajar.

Wassalam 
Isna H


Adrisman wrote:

  Wasssalamu'alaikum wr.wb.

  
  
  




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: [R@ntau-Net] Alquran beryesus di Minang

2004-06-22 Terurut Topik Isna Huriati
Terima kasih bantuannya, maaf saya lupa.
Isna H
RaNK MaRoLa wrote:
Dek karano sebagian sanak kito ndak bisa onliner ka Explorer, dan juo dek
karano
mahemat pulsa plat Hitam bagi nan ba plat Hitam, iko ambo Copy Paste apo nan
dikecek-an
Bundo Isna di Republika tu.

Rabu, 23 Juni 2004  7:55:00
Alquran Beryesus di Ranah Minang
Laporan: Khairul Jasmi
 


 



Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



[R@ntau-Net] Alquran beryesus di Minang

2004-06-22 Terurut Topik Isna Huriati
Assalamu'alaikum wr wb
Dunsanak kasadonyo , tolong baco koran Republika hari ko Rabu 23 Juni 
2004, atau cigok Republika online.Apo juo nan ka diragukan lai. Untuak 
urang Minang nan mangaku golongan cadiak pandai, nan dituokan , nan 
dikuiki anak kamanakan , nan dihormati urang Minang, batobatlah, 
sabalaun talambek, ado 14 hari lai. Kalau indak lai takao mapatangguang 
jawabkan beko diakhiraiak
Ambo mandoakannyo supayo sadar, Amien.

Wassalam
Isna H

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net] Wacana Baru

2004-06-17 Terurut Topik Isna Huriati




Wa'alaikumsalam.
Kalau ambo indak salah di Pasisia Selatan alah ado panyuliangan kulik
manihko, mungkin samo jo
panyulingan daun nilam, samo-samo essensial oil
Wassalam
Isna H

Nafris wrote:

  
  
  
  
  Assalamu'alaikum Wr.Wb
   
  Ditangah galanggang nan rami di Rantau Net
ko alah banyak usul jo pandapek yg alah kito dapekkan baritonyo...kini
tingga jalan maa nan kito tampuah untuak perekonomian ko...kami yg
duduak agak ditapi sambiah maa anguak2 segalo rencana ko elok untuak
dipakaikan.
  Dan kiro2 saran ambo yg modalnyo lai indak
banyak bana kalau kito pasamoan untuk mambuek Penyulingan Kulik manis
di kampuang kito. Ambo liek prospek dikampuang kito bahan bakunya
banyak juo.
   
  wassalam,
   
  Nafris Chaniago
  Tanjung Enim - SUMSEL
  ___




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


[R@ntau-Net] renungan

2004-06-12 Terurut Topik Isna Huriati




Assalamu'alaikum wr wb
Nabi kita,  Rasulullah saw amat sering dirundung kemalangan. Beliau
tidak sempat bertemu dengan ayah sendiri, karena jauh sebelum
kelahirannya, ayahanda beliau sudah berpulang kerahmatullah. Dan waktu
beliau berumur  lebih kurang 6 tahun ibu beliaupun meninggal dunia.
Kira kira beliau berumur 8 tahun kakek beliau yang mengasuh sesudah
kematian ibunya pun meninggal. Tahun 620 Masehi  beliau kehilangan dua
orang yang sangat berarti bagi beliau yaitu isteri beliau Khadijah dan
paman beliau Abu Talib .
Para ahli hikmah mengatakan bahwa kejadian kejadian memilukan itu
ditimpakan kepada beliau,  agar beliau terbiasa untuk tidak
menggantungkan diri kepada siapapun, melainkan hanya kepada  Allah swt
semata.  Dengan begitu , beliau hanya memiliki satu-satunya hubungan
yaitu dengan Dzat Yang Maha Tunggal.  Allah swt
berfirman " Maka ketahuilah bahwa sesungguhnya tiada tuhan
melainkan Allah, dan mohonlah ampunan bagi dosamu". ( QS.Muhammad (47)
: 19 )

Wassalam
isna h




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: [R@ntau-Net] batanyo

2004-06-10 Terurut Topik Isna Huriati




Yang pertama, saya minta dipotong ekornya yang bajelojelo, seperti kata
salah seorang netter dulu, karena diantara kita banyak yang berplat
hitam.

Yang kedua, anda kelewat membaca  kalimat dari saya sebagai berikut "Dari
keterangan Dodi syarat untuk minta cerai dari si wanita sudah
terpenuhi. Jadi dia seharusnya sudah mengambil keputusan tersebut.

Yang ketiga, kalimat " syaratnya dekatkanlah diri terus menerus
dengan sunguh-sungguh  kepadaNya" adalah untuk memberikan
kekuatan bagi si wanita untuk mengambil keputusan bercerai, karena
bercerai secara umum dianggap malapetaka, namun suatu saat seseorang
harus mengambil keputusan tersebut, dan mendekatkan diri kepada Allah
adalah pemberi kekuatan yang paling tinggi , hingga wanita itu mampu
dengan kepala tegak untuk menapak hidupnya yang baru, yang mungkin jauh
lebih baik dari yang dialaminya sekarang.

 Saya tidak memaknai" seperti bayi yang mendekatkan mulutnya ke puting susu
ibunya. Si bayi hanya mengharapkan keibaan hati dari si ibu dengan cara
mendekati terus menerus dan sungguh-sungguh. Padahal bukan begitukan
... karena syaidina Umar pernah memarahi seseorang yang
kerjanya hanya mendekati diri kepadaNYa dengan hanya berdoa
terus-menerus di dalam mesjid tanpa ada usaha duniawi." Saya
tidak tahu dimana anda mendapat ide tersebut.

Saya juga menonton acara TV  tersebut, dan pertanyaan tersebut menurut
saya sangat awam. Mungkin yang nanya wawasan dan pemikiran
intelektualnya sangat sederhana, yah pak Quraish harus meneranginnya
kayak gitu.

Salam
Isna

M. Ismet Ismail wrote:

  
  
  
  
  Minggu kemarin saya
mendengar ceramah dari bapak Quraish Shihab lewat TV Metro dan
kebetulan menyinggung pembicaraan mengenai kalimat di bawah seperti
yang ditulis Isna "...Allah swt tidak pernah mungkir dengan
janjinya., maka
jalan keluar juga akan diberikanNya, syaratnya dekatkanlah diri terus
menerus dengan sunguh-sungguh  kepadaNya.  Mudah-mudahan Allah
melimpahkan kasih sayangNya "
   
  Ini hanya "sharing"
pengetahuan saja yang baru saya dapat dari bpk Quraish yang menyatakan
bahwa kalimat di atas sering diartikan bahwa "mendekatkan diri terus
menerus dengan sungguh-sungguh kepada NYa" dengan beranggapan bahwa
cara berpikir Allah itu sama dengan manusia sehingga kata-kata
"mendekatkan diri terus-menerus dengan sungguh-sungguh" dimaknai
seperti bayi yang mendekatkan mulutnya ke puting susu ibunya. Si bayi
hanya mengharapkan keibaan hati dari si ibu dengan cara mendekati terus
menerus dan sungguh-sungguh. Padahal bukan begitukan ... karena
syaidina Umar pernah memarahi seseorang yang kerjanya hanya mendekati
diri kepadaNYa dengan hanya berdoa terus-menerus di dalam mesjid tanpa
ada usaha duniawi.
   
  Salam
   
  MII 
  




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: [R@ntau-Net] batanyo

2004-06-10 Terurut Topik Isna Huriati




Wa'alaikumsalam,
Disini Dody bertanya mengenai jalan keluar buat teman Dody yang sedang
bermasaalah dalam perkawinan. Menurut saya perkawinan dari wanita
tersebut merupakan suatu kesalahan. Setiap orang tidak ada yang bebas
dari kesalahan.  Dan setiap orang harus punya tekad untuk memperbaiki
kesalahan, bukan menangisinya.  Orang orang yang bertekad untuk
memperbaiki kesalahannya dengan sungguh-sungguh, dan bertaubat serta
meminta perlindungan kepada Allah swt, yakinlah pertolongan itu akan
datang. Jadi teman Dody ini  harus lebih mendekatkan dirinya kepada
Allah dengan sunguh -sungguh. Dari keterangan Dodi syarat untuk minta
cerai dari si wanita sudah terpenuhi. Sekali lagi keyakinan akan kasih
sayang Allah dan bertaubat kepadanNya sangat diperlukan. Allah swt
tidak pernah mungkir dengan janjinya, dan kalau Allah swt memang telah
menetapkan bahwa sang suami bukan orang yang tepat baginya, maka jalan
keluar juga akan diberikanNya, syaratnya dekatkanlah diri terus
menerusdengan sunguh-sungguh  kepadaNya. Mudah-mudahan Allah
melimpahkan kasih sayangNya kepada teman Dody tersebut.
Demikianlah saudara Dody semoga bermanfaat

wassalam 
ibu Isna


Dody Putra Yani wrote:

  
  Message
  
  Assalamu'alaikum urang awak sadolahnyo.
  Ambo nan mudo matah ko ingin batanyo
saketek.
  sabalunnyo ambo ingin bapantun dulu kalau
lai buliah a..
   
  Sicerek ditapi banda
  jikok jatuah tolong tagakkan
  ambo ketek jolong baraja 
  jikok salah tolong di tunjuakkan
   
  Ado masalah keluarga dari kawan ambo.
Caritonyo sarupo iko.
   
  Kakak padusi dari kawan ko manikah. sajak
mulo manikah nan urang sumando dari kawan ambo ko
  dirumah sajo. karano inyo indak bakarajo.
Alah sampai laia pulo anaknyo. Lalu nan lakinyo ko baco
  rajo di rumah sampai-sampai amak dari nan
padusiko takuik samo suami anaknyo ko. pernah sakali 
  anaknyo alun cukui ba umua 1 th, manangih
tangah malam. nan suaminyo ko berang -berang dan marabo se.
  Jadi baco rajolah inyo dirumah tu. Padahal
kalau kasanyo makan, tacirik dan lalok se karajonyo noh. Pado satu waktu
  pulang kampuanglah anak paliang bungsu
padusi karumah. Adolah sabulan inyo dirumah. Mungkin dek ndak tahan lai
  nan anak padusi paliang bungsu ko, di usia
lah laki dari kakaknyo iko. dan sajak iyo barangkek dari rumah sampai
kiniko
  indak ado kaba barito ataupun mangirim
pitih untuak bali susu anaknyo. Nan dirumahtu ado barampek badunsanak
dan
  kawan ambo ko anak katigo laki-laki. inyo
surang laki-laki noh. Jadi inyo batanyo ka ambo, ba a tindakan den kini
nan'
  rancak., pusiag juo mancari jalan
kaluanyo. 
   
  Ado ide ndak dari para cadiak pandai alim
ulama, niniak mamak suluah bendang dalam nagari nan ikui di milis ko.
  Tarimo kasih banyak sabalunnyo.
   
   Wassalam
   
   
  


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net





Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


[R@ntau-Net] informasi lagi

2004-06-10 Terurut Topik Isna Huriati
Yang ini sebaiknya direnungkan.
http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2004/bulan/06/tgl/10/time/102819/idnews/161815/idkanal/10
Isna H ( 58 )

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



[R@ntau-Net] sekedar info

2004-06-10 Terurut Topik Isna Huriati
Mohon maaf, ada kesalahan
http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2004/bulan/06/tgl/10/time/161121/idnews/161978/idkanal/10
Isna

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



[R@ntau-Net] sekedar info

2004-06-10 Terurut Topik Isna Huriati
Ini sekedar info dari detik.com
http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2004/bulan/06/tgl/10/time/161121/idnews/161978/id
mohon maaf bagi yang tidak berkenan, boleh delete aja.
Isna H

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



[R@ntau-Net] Jangan bersedih

2004-06-09 Terurut Topik Isna Huriati




Assalamu'alaikum wr wb
Sekedar informasi untuk dunsanak semua. Diabaikan saja kalau sudah
tahu. Sebuah buku yang indah dan sungguh nikmat dibaca, diterjemahkan
dalam bahasa Indonesia dengan judul "Jangan bersedih" dari judul
aslinya  " Lâ Taẖzan" karya
Dr.Aidh Al-Qarni. Menurut saya membaca buku ini sungguh nikmat ,
seperti kata pengantar dari penterjemahnya, sangat padat dengan nuansa
rabbani , saingan buku buku  a la chicken soup dan buku buku
self-help lainnya.  Dalam bahasa Inggeris buku ini diterjemahkan
dengan judul "Don'be Sad ".
Saya ingin kutipkan sedikit saja sesuai dengan judulnya :
Janganlah bersedih! Anggapsaja diri Anda tidak akan hidup kecuali
sehari saja, sehingga mengapa Anda harus bersedih dan marah hari ini?. 
Artinya, hiduplah dalam batasan hari ini saja. Jangan mengingat-ngingat
masa lalu, dan jangan pula was - was dengan masa yang akan datang.

Wassalam
Isna H




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: [R@ntau-Net] Quote untuk hari ini

2004-06-09 Terurut Topik Isna Huriati
Assalamu'alaikum wr wb
Memang bundo, setelah kita keliling baru sadar menghargai dan mensyukuri 
yang kita punya. Kita memang lebih suka hanya  terpesona melihat rumput 
yang hijau dipekarangan orang daripada  berusaha merawat rumput 
dipekarangan kita  untuk bahkan menjadi lebih hijau . Setiap saya pulang 
kampung betapa merasa bersyukurnya saya mengingat bahwa dalam adat 
Minang tanah pusako tidak boleh dijual seenaknya. Kalau keruntungan 
materi tetrnyata belum diizinkan Allah untuk diraih sebahagian perantau 
Minang masih ada harga diri dikampung halaman, masih ada tanah 
saparumahan, sawah sapetak. Beda dengan daerah lain yang menyebabkan 
mereka  homeless selama lamanya. Mungkin banyak lagi yang lain bundo.
Wassalam
Isna


[EMAIL PROTECTED] Nismah wrote:
Assalamu Alaikum W. W.
Bundo kirimkan bahasa Inggris mudah-mudahan pada mengerti semua.
We continously believe that the grass can be, or indeed is greener on
the other side. Take a moment to realize everything that is great in
your own back yard. Sometimes we can chase half way round the world for
something that is already under our feet.
Sering kita tidak bersyukur dengan yang kita punyai - kadang-kadang kita
kejar keliling dunia untuk sesuatu yang berada dibawah kaki kita.
Sekali lagi syukuri nikmat Allah SWT - La 'in syakartum la azidannakum.
Wassalam
Bundo Nismah

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


 



Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net] Matrilineal (Padang Ekspres)

2004-06-09 Terurut Topik Isna Huriati




Assalamu'alaikum wr wb
Ambo iyo alun punyo buko pak Navis tu bundo, rancak bana sakalian ambo
ambiak. Insya Allah bisa diambil besok pagi Kamis sekitar jam 10 pagi .
Buku karangan buya Hamka mempunyai ciri chas, bahasa Indonesianya yang
Melayu Minang, bikin kita tersenyum senyum.
Terima kasih banyak bundo.
wassalam 
Isna
[EMAIL PROTECTED] Nismah wrote:

  
  Message
  
  Isna alah punyo Alam Terkembang Jadi Guru
karangan A. A. Navis (alm) bukunya bagus juga untuk dibaca perkara adat
Minangkabau. Kalau belum sekalian bundo masukkan ke amplop dan bisa
diambil kapan?
  Wassalam Bundo Nismah
   
  -
  _




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: [R@ntau-Net] apo nan tajadi

2004-06-08 Terurut Topik Isna Huriati




Beda mak, tulisan nan jo huruf gadang tu jaleh  malangga aturan
internet, sahinggo tasingguang AY, Kalau katiko jo ambo indak ado nan
malangga aturan. 
Mamak nan indak mambaco jo saksamo, lalu berang berang., dek karano
persepsi nan lah ado dipikiran mamak,  malah manyuruah nan indak indak.
Ka baulang caritotu  balaiak mak ? Ruponyo alaun salasai lai nampaknyo,
bilo awak kamambangun kampuang halaman lai aah. Ambo iyo indak tatariak
doh.
Isna

M. Ismet Ismail wrote:

  Ah, maso lupo Isna,
Iko sarupo pulo jo kajadian Isna jo Ismet. Biaso sajo itumah saliang beda
pandapek indak baa do asa jaan dilanjuikkan jo bakuhampeh.

Salam
MII

- Original Message -
From: Isna Huriati <[EMAIL PROTECTED]>
To: Komunitas MINANGKABAU (Urang Awak) Pertama di Internet (sejak 1993)
<[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Tuesday, June 08, 2004 8:55 PM
Subject: [EMAIL PROTECTED] apo nan tajadi


  
  
Assalamu'alaikum wr wb.

Baato adiak adiak nan baduo , jan malah bantuak itu IJP jo AY, samo samo
disalasaikanselah jo caro nan rancak.
Injan samo samo lapeh busur, kan baitu yo bundo. Nan mudo sadang
binguang. manjadi paniang.

Wassa.lam
Isna




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke:
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


  
  

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



  




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


[R@ntau-Net] apo nan tajadi

2004-06-08 Terurut Topik Isna Huriati
Assalamu'alaikum wr wb.
Baato adiak adiak nan baduo , jan malah bantuak itu IJP jo AY, samo samo 
disalasaikanselah jo caro nan rancak.
Injan samo samo lapeh busur, kan baitu yo bundo. Nan mudo sadang 
binguang. manjadi paniang.

Wassa.lam
Isna


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net] Matrilineal (Padang Ekspres)

2004-06-08 Terurut Topik Isna Huriati




Assalamu'alaikum wr wb.
Terima kasih banyak bundo, kami tertarik sekali untuk membaca buku itu,
bagaimana kalau saya yang melakukannya , diambil kerumah, supaya tidak
menyusahkan bundo. Biasanya saya lakukan di Jln . Melawai Raya, dijamin
keasliannya dan kwalitas kedua duanya.
Sekali lagi terima kasih banyak bundo.
Wassalam
Isna

[EMAIL PROTECTED] Nismah wrote:

  
  Message
  
  Assalamu Alaikum W. W.
  Isna bundo belum mengedit yang dari Padang
Ekspres itu bundo baca sepintas bundo tertarik judulnya dan bundo
kirimkan ke RN untuk meramai-ramaikan RN. Bundo sependapat dengan Isna
yang dibahas mamak tu betul yang kulit saja. Bundo punya buku Islam dan
Adat Minangkabau karangan buya Hamka itu mungkin bisa bundo fotocopy
(melanggar hukum?) dan nanti bundo kirimkan satu untuk Isna. Bundo
senang dengan ulasan Isna dan bundo sudah copy paste bahasan yang dari
prof dari Pesylvania tsb.
  Sekian Wassalam
  Bundo Nismah
  

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net





Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: [R@ntau-Net] Berita duka

2004-06-08 Terurut Topik Isna Huriati
Innalillahi wainnailaihi rajiun.
Semoga amal baik beliau diterima oleh Allah swt dan diampuni dosa dosanya.
Dan semoga keluarga yang ditinggalkan dapat melepas beliau dengan ichlas 
menghadap sang pencipta.
Isna H.

MIKO Ahmad Mikardo wrote:
Telah meninggal dunia hari ini Selasa, 8 Juni 2004 jam 19.30, Bp Kol (Purn) Dr 
Rukmunul Hakim dakam usia 69 tahun. Almarhum adalah ayahanda dari Dr Rizal Hakim (Ajo 
Jali), sahabat kami anggota tenis RN.
Semoga almarhum diterima di sisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan tabah 
menghadapinya.

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


 



Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net] Matrilineal (Padang Ekspres)

2004-06-08 Terurut Topik Isna Huriati
Assalamu'alaikum wr wb
Dunsanak Zulbahri, meskipun buku " Islam dan adat Minangkabau " tidak 
dicetak lagi, dimana saya bisa mendapatkan kopiannya.
Mohon bantuan dunsanak Zul, atau mungkin ado dunsanak lain nan bisa 
mambantu ?.
Tarimokasih banyak sabalunnyo.

Wassalam
Isna H
Z Chaniago wrote:
Assalamu'alaikum WW...
Bundo,... ambo dapek perspektif baru soal martilineal iko sasudah 
mambaco baliak buku "Islam dan adat minangkabau." karya Buya 
HAMKA.., dan taingek mambaco buku iko dek Mak Ban manulih 
buku-buku nan rancak dijadikan referensi.

Sayang Buku itu indak di cetak ulang lai.
Wassalam
Z Chaniago - Palai Rinuak - http://photos.yahoo.com/bada_masiak/
==
Alam Takambang Jadi Guru
==
Assalamu'alaikum WW

From: Hayatun Nismah Rumzy <[EMAIL PROTECTED]>
Minangkabau Anut Matrilinial Setengah Hati
By padangekspres
Sabtu, 05-Juni-2004, 04:18:27 WIB10 klik


Limapuluh Kota, Padek—Tidak dipungkiri lagi,
satu-satunya suku bangsa di Indonesia yang menganut pola
kekerabatan matrilinial atau keturunan menurut garis
ibu, hanya ada di Minangkabau. Namun matrilinial yang
diberlakukan secara turun-temurun itu, bukanlah
matrilinial penuh (mutlak-red), melainkan hanya sistem
yang setengah hati.

_
Looking to buy a house? Get informed with the Home Buying Guide from 
MSN House & Home. http://coldwellbanker.msn.com/


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net





Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net] Matrilineal (Padang Ekspres)

2004-06-08 Terurut Topik Isna Huriati




Assalamu'alaikum wr wb
Bundo Nismah, sabananyo ambo indak paham mukasuik mamak ko doh, apokah
postingan ko alah di edit. Sabab manuruik kasimpulan ambo nan bukan
ahli adat ko, baliau ko mancalaiak adat Minang dikulik sajo indak
mandalami falsafah adat Minangtu, sarupo urang Islam yang tidak
mempelajari ajaran Islam tiba menyatakan agama Islam sudah tidak sesuai
zaman. Menurut saya bagaimana kita memhami dan mengaplikasikan adat
tergantung kepada kita masing masing. Kalau era sekarang ini orang
Minang membantu kampung halamannya saya kira dia sudah meaplikasikan
adat minang anak dipangku kamanakan dijinjiang.. (saya yakin bundo tahu
kapan mulai pepatah tersebut dilewakan). Sebetulnya bundo saya udah tua
ini baru tertarik mempelajari adat Minang ini, namun belum terlambat.
Itu karena anak saya yang tua pada awal Januari 2002 minta dibelikan
VCD randai. Dia tahu randai karena dia belajar silat. Nah ditempat dia
tinggal dia pelajari randai dari VCD tersebut lalu dia ajar teman
temannya. Pada Agustus  mereka mengadakan pentas randai dikampus dengan
memakai seragam randai  yang saya bawakan dari Jakarta. Saya jadi
terlibat mendiskusikan cerita randai ini bersama anak saya, dan saya
baru sadari bahwa saya sudah melakukan kesalahan selama ini tidak
mengajar anak anak saya mengenai adat Minang ini. Alhamdulillah anak
saya yang satu ini tertarik sendiri. Januari 2004 dia pulang kekampung
sendirian selama 2 minggu  melihat randai  yang asli  serta pertunjukan
silat. Pulang ke Jakarta dia bawa  7 buah buku mengenai adat
MInangkabau . Buku inilah yang mulai saya baca berangsur angsur. 
Btw bersama ini saya ikutkan bagaimana pandangan seorang antropolog
Amerika , Dr. Sanday dari Universitas Pennsylvania, yang dipublikasikan
pada 9 May 2003.

http://www.eurekalert.org/pub_releases/2002-05/uop-imm050902.php

Sekian dulu dari saya, mohon maaf kepada mamak Dt. Majo Indo atas
ketidak setujuan saya.

Wassalam
 
Isna H

Hayatun Nismah Rumzy wrote:

  

  


  
  



  

  
  

 

  
   
  Do you Yahoo!?
Friends. Fun. Try the all-new
Yahoo! Messenger
  
  


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net





Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: [R@ntau-Net] Maaf tak bisa hadir

2004-06-08 Terurut Topik Isna Huriati
Assalamu'alaikum wr wb
Manyolo ciek. Ibu Zoer'aini, saya suka kampanyenya.
Wassalam
Isna
Ade Zur wrote:
ASS WW
Baa khaba bundo kini? Lai tantu salalu sehat kan? Baa Khaba JKt dab 
Pilpres, sia favorit masyarakat? Smoga AR yo bundo. Wakatu tuh 
polingnyo AR tatrtinggi > 70% yo bundo.

Sakian dulu,[EMAIL PROTECTED] dari Osaka Japun. WASS WW Zoer`aini



Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



[R@ntau-Net] tasumbek

2004-05-26 Terurut Topik Isna Huriati
Assalamu'alaikum wr wb
Mohon bantua sanak  didapua  RN, baa mangko tasumbek aliran berita ka 
kolam ambo sajak tanggal 23 Mai, apokolah nan tajadi..
Tarimo kasih banyak sanak didapua.

Wassalam
Isna H

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



[R@ntau-Net] test

2004-05-26 Terurut Topik Isna Huriati
Test

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net] Tolong Bantuannya

2004-05-20 Terurut Topik Isna Huriati




Sanak Syahril, 
Ada pertanyaan yang harus dijawab dulu sama teman pak Syahril tesebut.
Apakah si anak sudah punya pasport ( disini tidak disebutkan berapa
umur anak tersebut )
Kalau anak tersebut punya pasport atas namanya sendiri, dan paspornya
adalah pasport Indonesia , maka anak tersebut harus dapat visa untuk
berkunjung ke Amerika, meskipun yang bawa ibu kandungnya sendiri. Nah
tentu tidak gampang membawa anak dengan pasport Indonesia keluar negeri.
Sekian semoga bisa membantu

Isna

[EMAIL PROTECTED] wrote:

  	
  
  
Dear Pak Syahril,

Saya mohon bantuannya.
Begini ceritanya> ...>  anak tiri saya mau dibawa ke Amarika oleh ibu kandungnya dengan alasan dia kangen dan mengajak anaknya liburan biar tahu amarika sementara hak asuh anak tersebut ada dibapaknya (Islam) dan ibu kandung non islam.

Kalau pun ayahnya mengizinkan terdesak  karena dia mengganggap itu ibu kandungnya. Sebenarnya ayahnya keberatan dengan alasan takut anak tidak pulang karena selama ini si ibu terus ingin mendapatkan hak asuh anak tersebut dan si ibu sering tidak bisa dipercaya oleh sebab itulah kekawatiran bagi si ayah...
Sejujurnya yang menjadi masalah karena ayah takut kelak anak tersebut di asuh dengan ajaran non islam.

Pertanyaan :
	1.	Apakah anak tersebut dengan mudah bisa ke Amerika dari sini hanya dengan adik ibunya? 
	2.	Kalau nantinya terjadi mereka tidak pulang bagaimana pengurusan hukum kalau seandainya si ayah bersikeras mengejar si anak ke Amerika ?
		Setahu saya si ibu illegal, tapi kalau si ibu legal bagaimana kelanjutannya ?

		Mohon bantuannya nih Pak melalui teman bapak yang banyak tahu tentang amarika.

		Wassalam

  
  			Eni


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



  




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: [R@ntau-Net] Permohonan Ma'af

2004-05-09 Terurut Topik Isna Huriati
Assalamu'alaikum wr wb,
Bersama ini saya ibu Isna Huriati ( mudah mudah an nanda Rahima ingat), 
ikut mendoakan semoga nanda cepat sembuh dari penyakitnya. Tentunya 
nanda sekeluarga tabah menghadapinya karena ibu maklum nanda sudah paham 
betul bahwa cobaan memang dijanjikan Allah swt untuk semua umatnya . 
Akan bunda forwardkan email nanda kepada abang Zaimir orang sekampung 
juga yang dulu  juga pernah ber email dengan nanda Rahima ( ibu harap 
nanda ingat dengan beliau). Saya sudah melihat foto Rahima sekeluarga 
dirumah bundo Nismah. Sekali lagi saya doakan semoga cepat sembuh dan 
dapat melahirkan dengan selamat.

Wassalam
Ibu Isna Huriati
Rahima wrote:

Assalamualaikum.Wr.Wb.

Pertama sekali,saya mengucapkan : " Selamat pada dek
Nofen dan Siska,atas kelahiran puteri pertama,semoga
menjadi anak yang shalehah,berguna bagi
ortu,agama,bangsa dan Negara.Amin Yrbl.".
Kedua : Disini saya mohon maaf yang sebesar-besarnya
pada da Zulharby,Zul Amry,Da Adrisman,dek Dian dek
Anaswir,khusus bagi yang kirim via japri,ngak bisa
saya sebutkan namanya  dan netter sekalian, dimana
saya tidak dapat menanggapi, ataupun menjawab beberapa
pertanyaan netter yang berkaitan dengan masalah agama
/ pribadi.
Hal ini disebabkan,bukan tidak ada keinginan saya
menjawab ataupun menanggapinya,tetapi benar-benar
dikarenakan kondisi phisik saya saat ini,juga mungkin
beberapa bulan kedepan, tidak bisa di ajak kompromi
lagi untuk " menulis,menanggapi,dan menjawab
permintaan / pertanyaan".
Ada dua hal yang cukup serius saya alami untuk saat
ini dan beberapa bulan kedepan :
Pertama : Luka dalam bekas operasi melahirkan lima
tahun yang silam,kini kambuh lagi ( meradang )
,berhubung saya saat ini dalam kondisi hamil.Semakin
membesar kandungan saya,maka akan semakin berat beban 
sakit yang saya tanggung,namun semenjak dari awal
kehamilan,sudah diberikan obat untuk itu,dan sedikit
berkurang,tapi tidak sembuh total sama sekali,sampai
melahirkan kelak ( menurut keterangan dokter )

Kedua : Anemia yang saya derita selama ini,ternyata
membuahkan hasil yang cukup serius pada kehamilan saya
kali ini.Terjadinya penyempitan pada rongga 
pernafasan saya,sehingga sulit sekali untuk
bernafas,dan hal ini sedang dalam pengobatan
juga.jangankan untuk menulis,barnafas saja susah
sekali.

Namun hati saya tidak enak,untuk menghindari hal-hal
yang kurang enak,saya beranikan diri untuk menulis dan
mohon maaf pada netter sekalian,memberitahukan ,bukan
saya tidak mau menanggapi,ataupun menjawab pertanyaan
netter semua,namun kondisi phisik saya memang
benar-benar tidak mengizinkan untuk hal ini. Dengan
terpaksa saya harus beritahukan, agar tidak terjadi
salah sangka di antara kita,kenapa saya diam aja
ketika di Tanya ,dan tidak menanggapi postingan .Dan
saya berterimakasih sekali bagi netter yang telah
membantu saya menjawab pertanyaan-pertanyaan
itu,Jazaakumullahu lakum  khairal jazaa.
Terakhir,saya mohon do'a semuanya,semoga saya bisa
sembuh dan selamat melahirkan,sesuai dengan waktunya (
dua bulan kedepan lagi InsyaAllah )   baik untuk diri
saya sendiri,ataupun anak yang sedang saya
kandung.semoga saya dan keluarga di beri ketabahan.
Wassalam , sekali lagi mohon maaf dan terimakasih atas
semuanya.
Rahimarahim, Cairo 10 Mei 04.



	
		
__
Do you Yahoo!?
Win a $20,000 Career Makeover at Yahoo! HotJobs  
http://hotjobs.sweepstakes.yahoo.com/careermakeover 

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


 




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net] Pulitik, Add Value pemimpin

2004-05-05 Terurut Topik Isna Huriati






Dinda Elthaf, 
Syarat ka 4  bisa didelete,tidak ada hubungannya,  syarat 3 khusus
untuk presiden sebagai
formalitas bisa dipelajari setelah jadi presiden. Sebetulnya dinegara
maju siapa saja main golf, tukang kunci gedung, guru SD juga main
golf.  Kalau bukan presiden malah harus dicari yang tidak suka golf,
karena kebanyakan pemimpin kita salah kaprah, ngiranya kalau jadi
pemimpin harus bermain golf. . Nanti mereka bukan berantas KKN malah
sebaliknya , nambah korupsi untuk ber golf, apalagi seluruh jajaran
keluarga ikut nanti, wadh gawt., Nggak jadi mikirin rakyat.
Sekian 
uni Isna


Elthaf wrote:

  
  
  
      Ambo bapandapek, indak baa bagai doh
awak badiskusi pulitik tu agak sangenek, biasonyo tu hanyo "sasaat",
lah habih momentnyo lah hilang surang se tu nyoh, sambia manambah
wawasan awak, kalau kurang suko delete sajo...
      Untuak seorang pamimpin, apokoh itu
Presiden, jo wakianyo, Gub/ wagub, bup/wabup/ wako/wawako juo anggota
legislatif (DPR/DPRD) disampiang syarat yang lah ditentukan UU jo
peraturan, harus ado punyo tambahan syarat lainnyo, sebagai nilai
tambah, tapi iko mutlak,  yaitu :
   
      1. Sarjana, indak bisa indak harus S1,
kalau buliah S2 atau S3, 
      2. Menguasai Bahasa Inggeris
      3. Bisa Golf
      4. Bisa menyanyi
      5. Bisa Komputer, minimal MS Office dan
internet
      6. Networking yang luas.
   
  




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


[R@ntau-Net] Re: [Reuni Akbar 45th SMA1] beasiswa monbukagakusho

2004-05-05 Terurut Topik Isna Huriati




Ondeh mak, salah pencet ambo, iko nyo nan batua, maaf dipabanyak.

http://www.id.emb-japan.go.jp/top_id.html

Wassalam 
Isna H

PENGUMUMAN 
PENGAMBILAN FORMULIR PENDAFTARAN PROGRAM BEASISWA
MONBUKAGAKUSHO UNTUK LULUSAN SLTA DAN YANG SEDERAJAT
AKAN DIMULAI TANGGAL 17 MEI - 18 JUNI 2004.
SYARAT
PENGAMBILAN FORMULIR :


  
MEMBAWA FOTOKOPI STK, STTB, DAN RAPOR KELAS 3 SEMESTER
TERAKHIR.

  
  
USIA DI BAWAH 22 TAHUN PADA TANGGAL 1 APRIL 2005.

  
  
NILAI MINIMAL RATA-RATA STK DAN RAPOR YANG DIBUTUHKAN :
UNTUK PROGRAM S-1 NILAI MINIMAL RATA-RATA 8,00
UNTUK PROGRAM D-3 NILAI MINIMAL RATA-RATA 7,70
UNTUK PROGRAM D-2 NILAI MINIMAL RATA-RATA 7,20
  

Catatan :
Bagi yang tidak memenuhi persyaratan nilai di atas tidak dapat melamar.
Yang dimaksud dengan 'Nilai Minimal Rata-rata' adalah nilai rata-rata
masing-masing untuk STK dan Rapor, dan bukan merupakan nilai rata-rata
gabungan.
PENGISIAN FORMULIR DILAKUKAN DI RUMAH DAN HARUS DIKEMBALIKAN
2 HARI SETELAH PENGAMBILAN FORMULIR.
UJIAN TULIS AKAN DIADAKAN DI AUDITORIUM PUSAT STUDI JEPANG
KAMPUS UI DEPOK PADA :

  
12 JULI 2004 (SENIN) PK. 09:00 - 15:45, UNTUK PROGRAM S - 1
  
  
13 JULI 2004 (SELASA) PK. 08:30 - 11:45, UNTUK PROGRAM D - 3
  
  
13 JULI 2004 (SELASA) PK. 12:45 - 15:45, UNTUK PROGRAM D - 2 
  

Nama-nama peserta ujian akan diumumkan satu minggu sebelum
ujian diadakan, di bagian Pendidikan Kedutaan Besar Jepang. 
Pengumuman peserta ujian dapat juga dilakukan melalui telepon
ke nomor (021)3192-4308 pesawat 175 & 176 (Bagian Pendidikan)


Isna Huriati wrote:

  Untuk sanak dipalanta semua, mungkin iformasi ini berguna buat anak 
kamanakan ,cucu kito nan baru lulus SMA.

http://www.mui.or.id/b3_12.htm

Wassalam
Isna H




 Yahoo! Groups Sponsor -~-->
Buy Ink Cartridges or Refill Kits for your HP, Epson, Canon or Lexmark
Printer at MyInks.com.  Free s/h on orders $50 or more to the US & Canada.
http://www.c1tracking.com/l.asp?cid=5511
http://us.click.yahoo.com/mOAaAA/3exGAA/qnsNAA/4tWolB/TM
-~->

Berita Alumni -- SMA 1 Bukittinggi

Reuni Akbar.
Dalam rangka ulang tahun SMA 1 Bukittinggi nan ke 45, InsyaAllah akan diadakan Baralek Gadang - Reuni Akbar dengan rangkaian acara sbb:

1.	Loka Karya sehari, pada Sabtu 22 Mei 2004 mulai jam 08:00 (pagi), bertempat di Ruang Serba Guna Indosat, Jl Merdeka Barat, Jakarta. Dengan Topik:
a.	Meningkatkan Kembali mutu  SMA 1
b.	Menggalang Sinergi dan kontak bisnis diantara alumni.
2.	Lapeh Taragak. Pada hari Sabtu 29 Mei 2004 mulai jam 08:00, bertempat di café dedaunan Kebun Raya Bogor. Acara berlangsung sampai sore berupa olah raga, main kim, bernyanyi (manari juo buliah), Los Lambuang (baia sandiri).
3.	Pulang Basamo. Pada tanggal 19 ~ 23 Juni 2004, merayakan reuni akbar di Bukitinggi, dengan rangkaian acara yang berkesan dan meriah.

Ikuti terus berita tentang acara ini di [EMAIL PROTECTED] dan media masa lain radio, Koran, TV (InsyaAllah)

Partisipasi seluruh alumni dalam bentuk moril maupun materil sangat diharapkan, tolong menghubungi koordinator angkatan masing-masing. Berupa uang dapat di transfer ke BCA Rek No. 6270077127 a/n Maihendrasmi

Silang nan bapokok karajo nan bapangka.
Jakarta 20 Maret 2004.

Ka sato maota disiko, kirim email kosoang ka:
[EMAIL PROTECTED] ...
Maleh di palantako kirim email kosoang ka:
[EMAIL PROTECTED]


 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
 http://groups.yahoo.com/group/palantaSMA1Bkt/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
 [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
 http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



  




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


[R@ntau-Net] beasiswa monbukagakusho

2004-05-05 Terurut Topik Isna Huriati
Untuk sanak dipalanta semua, mungkin iformasi ini berguna buat anak 
kamanakan ,cucu kito nan baru lulus SMA.

http://www.mui.or.id/b3_12.htm
Wassalam
Isna H

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net] Nikah yang Tidak Sah

2004-05-04 Terurut Topik Isna Huriati




Assalamu'alaikum
Nanda Dian, untuk nikah/kawin  mut'ah saya kirimkan fatwa MUI tahun 1997
http://www.mui.or.id/b3_12.htm
Istilah  " nikah siri " kalau tidak salah sama dengan " nikah dibawah
tangan", yang biasanya terjadi karena laki-laki yang berpoligami secara
rahasia, artinya mungkin secara hukum agama pernikahan  mereka sah,
tetapi secara hukum social tidak sah karena tidak terdaftar di KUA.
Saya belum pernah mendengar "nikah tahlil ". Demikian Dian yang saya
ketahui, semoga netter yang lain dapat menambahkannya

Sukmawat, Dian wrote:

  
  
  Nikah yang Tidak Sah
  Ibu Isna , Ibu Rahima , dan Dunsanak
kasadonnyo..
  
  Apo yang dimaksud jo  : 
  
  1. Nikah Mut'ah
  
  2. Nikah Siri
  
  3. Nikah Tahlil
  
  4. Nikah dibawah Tangan.
  
  Sekalian jo perbedaannyo, ian kurang begitu paham dan
mangarati.
  
  Tarimo kasih .
  
  Thank's
  
  dian
  
  
  
  


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net





Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: [R@ntau-Net] Amien Rais, antara fitnah dan realita.

2004-05-04 Terurut Topik Isna Huriati




Assalamu'alaikum wr wb,
Manuruik ambo indak baa gai doh, bukankah kiniko nan angek adolah
pamilu, dan katiko manjalang pamilu legislatif dulu ambo raso labiah
hebat dan labiah seru dari postingan sanak ko. Postingan sanak tu
manuruik ambo "pada waktunya", dan bahkan sekadar manambah wawasan 
dalam manantuan pilihan kito nanti, kalau indak suko di delete sajo.
Manuruik ambo saluruih urang harus melek politik,  kalau indak melek
politik awak bisa dilulua urang sae, sebuah negara adolah hasil
kesepakatan politik  Mambangun kampuang halaman kan mamakai politik
juo. Kalau lapeh alek pamilu ko tantu lain pulo nan kadicaritoan
dipalantako lai. 
Mungkin sanak Hari Bowo baru bagabuang kali, dek itu dulu dulu indak
ado komentarnyo.

Wassalam
Isna

asyrif zainal wrote:

  Assalamualaikum Wr Wb.
   
  Partamo-tamo ambo minta maaf kalau alah mam-posting e-mail
nan banada kampanye, atau istilah kiniko "politik praktis".
  Sabananyo ambo hanyo ikuik sajo, karano sabalunnyo alah banyak
pulo e-mail nan hampia sarupo barado dimilis kito ko. Karano indak
tatutuik pulo kamungkinan ado ciek jo duo dunsanak kito nan ado di
milis ko nan manjadi politisi ketek-ketek.
  Cuma sayangnyo, manga indak dari dulu disabuikkan kaberatannyo,
sahinggo indak tarlanjur pulo ambo sato sakaki disiko.
   
  Tapi indak apo2 lah, ateh koreksinyo ambo hatuakan tarimo kasih
banyak.
   
   
  Wassalam
  @rif
  
  
  
  




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: [R@ntau-Net] Berita Duka

2004-05-01 Terurut Topik Isna Huriati





Innalillahi Wa Innaillaihi Raji'un,

Semoga arwah beliau diterima ditempat yang layak oleh Allah swt, sesuai amal ibadah beliau.
Semoga keluarga yang ditinggalkan melepas beliau dengan ichlas dan dilindungi dengan kesabaran

Wassalam
Isna H



MIKO - Admin RantauNet wrote:

  ŧ§ä£ãmmü°â£áìküm wå®rãhmâtú££àhï wâßá®õkåtüh

Innalillahi Wa Innaillaihi Raji'un, Allaahummaghfirlahuu Warhamhuu Wa
'aafihii Wa fu'anhuu

Telah meninggal dunia H KAMIL KAMKA, SH DATUAK INYIAK BANDARO, pada hari ini
Sabtu, 1 Mei 2004 jam 11.45 BBWI di RS Persahabatan, Jakarta Timur, dalam
usia 73 tahun.

Semasa hidup almarhum merupakan salah seorang Putra Utama Masyarakat
Kabupaten Pesisir Selatan, dari Kecamatan Lengayang, Kambang, dengan
beberapa jabatan:
- Mantan Inspektur Jenderal Departemen Kehakiman.
- Mantan Anggota DPR/MPR.
- Mantan Ketua BK3AM (Badan Koordinasi Kemasyarakatan dan Kerapatan Adat
Minangkabau).
- Mantan Ketua dan Pembina IKPS (Ikatan Keluarga Pesisir Selatan)
- Kepala Kaum Suku Kampai Nyiur Gading, Desa Padang Tabek, Kecamatan
Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan.

Almarhum disemayamkan di rumah duka Jl Sitalasari I No 1, Cipinang Muara,
Jakarta Timur dan akan diberangkatkan ke pemakaman dari rumah duka besok 2
Mei 2004 jam 10.00 BBWI untuk dikebumikan pada pukul 11.00 BBWI di Taman
Makam Pahlawan Kalibata.

W姧ä£ãmmü°â£áìküm wå®rãhmâtú££àhï wâßá®õkåtüh
-
- Brigjen (Purn) H Asmardi Arbi, SE Bandaro Pahlawan (Adik)
- Miko Ahmad Mikardo Bandaro Ateh Langik (Keponakan)
-



Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



  




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: [R@ntau-Net] {Scanned} Pidato Bush

2004-04-30 Terurut Topik Isna Huriati




Sanak Mulyadi pagi pagi udah bikin kejutan.

Ini adalah tulisan yang namanya  "satire" ,
dimana tulisan ini ditulis untuk mengejek atau menyindir seseorang yang
menyebabkan orang tersebut kelihatan pandir, dalam hal ini orang yang
diejek oleh Mohammed Khodr  tersebut adalah G. Bush.

Jadi bukan
pidato sebenarnya dari G. Bush. 

Wassalam 
Isna H

Mulyadi wrote:

  Fyi,
Benar nggak nih, kalau iya, hemm...menyeramkan misinya.


Pidato Bush : 'Kami Akan Cukur Jenggot Kaum Muslimin dan Membuka jilbab' 
Mr. Mohamed Khodr seorang muslim Amerika menulis sebuah artikel, tantang 
pidato Bush pada tanggal 29 Januari 2002 didepan Kongres Amerika. Berikut 
terjemahan artikel tersebut: 

Pada sidang kongres Amerika tanggal 29 Januari 2002, Presiden Amerika GEORGE 
W. BUSH menyampaikan pidatonya tentang persekutuan antara Yahudi dan Nasrani 
juga rencana serta strategi mereka untuk menghancurkan kaum muslimin. 
Diantara isi pidatonya adalah sebagai berikut: 

"Para pimpinan dan angggota kongres Amerika yang saya hormati, pada 
kesempatan ini saya ingin menyampaikan bahwa kondisi pesekutuan 
Yahudi-Nasrani dari kelompok bangsawan kulit putih adalah sangat solid dan 
kuat, dan hal ini belum pernah terjadi disepanjang sejarah perjalanan bangsa 
Amerika, sekalipun kekuatan dan kehebatan Amerika telah diakui oleh seluruh 
dunia sejak dahulu hingga sekarang ini. 

Sekarang ini kita telah memiliki pangkalan militer, pusat agen intelejen 

(CIA) dan kantor-kantor federal yang tersebar di lebih dari seratus negara 
didunia yang akan menjamin keamanan dari ancaman para teroris. 

Juga hendaklah bangsa Amerika berbangga dengan kepemerintahan yang saya 
pegang, kekuatan angkatan bersenjata yang kita miliki, serta para wanita 
yang telah rela berkorban mempropagandakan kebudayaan kita serta menjaga 
kelangsungan budaya Amerika. 

Saya sangat bangga karena Taliban telah bunuh diri, dan Kabul telah merdeka 
sekalipun Usamah bin Laden dan Muhammad Umar nasibnya masih belum diketahui 
hingga sekarang, tapi hanya ada dua kemungkinan bagi mereka, yang pertama 
mungkin mereka telah tewas terbunuh, dan yang kedua mereka bersembunyi. Akan 
tetapi saya berjanji akan menangkap keduanya dan menyeret mereka kedepan 
pengadilan dunia dalam keadaan hidup atau mati! 

Saya perlu sampaikan disini bahwa para wanita Afghanistan telah kembali ke 
bangku-bangku sekolah, supaya mereka melepaskan jilbab-jilbab mereka, dan 
bahwasanya simbol kemajuan barat yang sangat penting yaitu televisi kembali 
kerumah-rumah mereka, masyarakat afghan sekarang merasa senang dan bebas 
kemana-mana serta dapat menanam pohon ganja dan ophium  dan sekalipun 
peperangan di Afghanistan hampir selesai akan tetapi jalan dihadapan kita 
masih sangat panjang untuk masuk kenegara-negara arab dan Islam, dan kami 
tidak akan berhenti hingga setiap bangsa arab dan kaum muslimin melepaskan 
senjata-senjata mereka, mencukur jenggot, dan tidak lagi komitmen terhadap 
agama mereka serta mencintai Amerika dan menjadikannya sebagai idola, serta 
para wanitanya tidak memakai jilbab dan menutup wajah mereka lagi 

Saya akan selalu berusaha untuk mengerahkan segala kemampuan untuk 
merealisasikanya sebelum pencalonanku pada pemilihan umum kedua nanti. 
Pemeritahanku telah menaruh perhatian besar terhadap siasat kekuatan 
nasionalisme dibawah pimpinan Wakil Presiden " Jimmy " dan dalam waktu dekat 
ini kami akan segera memulai mega proyek dengan membangun 
penampungan-penampungan minyak dan memasang pipa-pipa minyak bawah laut yang 
menyambung ke Saudi Arabia, negara-negara teluk, Iran dan Irak dan proyek 
ini akan dibangun dengan biaya mereka! untuk menjamin ekspor minyak yang 
terus menerus. 

Telah tiba saatnya untuk kembali membangun dunia seperti yang kita inginkan 
dengan rahmat Tuhan kami bangsa kulit putih yang modern akan mewajibkan 
keyakinan kita yang mantap dan yang didasari atas kasih sayang dan kebebasan 
kepada seluruh negara di dunia yang kelaparan terhadap harta kita dan 
kehausan akan misi kita! Setelah ini orang-orang tidak akan memelihara 
jenggot dan wanita-wanita tidak akan menutup aurat mereka !! sejak kini 
dan seterusnya dunia akan membebaskan peredaran minuman keras, rokok, free 
sex perzinahan, homoseksual, dan perselingkuhan!!! Pembunuhan, penzarahan, 
dan penyebaran film-film dan VCD porno di hotel-hotel dan kamar-kamar tidur 
mereka !! Adapun pabrik-pabrik kita yang memproduksi barang-barang ini akan 
dengan mudah mendistribusikannya ke seluruh dunia karena didasarkan atas 
kebebasan tersebut. 

Saya berharap telah mampu memelihara warisan keluarga Bush selama hidup 
mereka untuk selalu memerangi bangsa Arab dan kaum muslimin selama sepuluh 
tahun untuk tetap membuat kekacauan di negara-negara mereka dan raja atau 
para pemimpin Arab tidak akan membatasi ekspor minyak mereka untuk memenuhi 
kebutuhan bahan bakar mobil-mobil kita yang selalu berkembang selama saya 
masih memegang pemerintahan negara Amerika Serikat bahkan akan selalu 
me

Re: [R@ntau-Net] Re: jawaban terakhir ku tentang poligami.....

2004-04-30 Terurut Topik Isna Huriati






Assalamu'alaikum wr wb. 
Nan nampak diambo sanak Ismet dari mulo indak mambaco postingan ambo
dengan teliti, sebagai akibatnyo sanak malemparkan tuduhan. Ruponyo
sanak katiko mambaco postingan ambotu, alah punyo prejudice sabalumnyo
sahinggo sanak lansuang mandamprat ambo. Sanak sendiri nan maakuinyo
dalam postingan sanak dibawahko. 
Untuak sanak katahui " ambo bukan padusi nan suko mampakecekkan kaumnyo
nan tatindas/ tapinggirkan". Alhamdulillah  ambo indak punyo waktu
untuak itu. Ambo"
paduli "dan ambo punyo kagiatan untuk itu, kalau ambo lemparkan ka
milis ko supayo urang lainpun paduli. Dan ambo alah mandapek buktinyo
katiko foto copy koran tu ambo agiahkan ka seorang bapak salah seorang
pengurus organisasi Minang di Jakarta, bapak tu sabana takajuik,
reaksinyo samo jo ambo  dan
bajanji akan mambicarokannyo di pertemuan rutinnyo. Baito juo katiko
ambo agiahkan kaseorang ibu orang Minang pengurus sebuah organisasi
wanita di Jakartako, reaksinyo samo. Nah nan  ambo lakukan itu
marupokan " salah satu " bentuk kepedulian ambo, bukan "suko
mampakecekkan", jauah bedanyo sanak. Kalau apo nan ambo jo kaluarga
ambo lakukan sacaro lansuang, iyo indak ka ambo lewakan di milis ko
doh, takuik digoda setan.
Baa mangko ambo kecekan sanak Ismet indak mambaco postingan ambo dengan
teliti, misanyo sanak kecekan ambo alah "malanglang  ka manca negara",
kalau sanak baco dengan teliti hanyo sakali ambo manyabuik  yaitu ka
Australia, dan
sanak pun indak tau baa mangko ambo sampai kasitu., jadi baa mangko
dapek kasimpulan disanak macam tu. Oleh saba itu tolong baco bana dulu
postiingan itu dengan teliti sabalun sanak komentari, supayo indak
tajadi salah paham.
Batanyo jo manuduah tantu babeda sanak Ismet, makonyo dipakai kato
malereang , baatu sanak.
Saiko dulu sanak, mudah mudahan lain kali ado topik lain nan ka awak
diskusikan disiko.

wassalam 
Isna  H
Ambo sangajo potong ikua nan bajelo jelo takuik nanti ambo ditegur
Novendri T Lare baliak. ha ha ha
[EMAIL PROTECTED]
wrote:




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: [R@ntau-Net] Wanita...Teman terbaik Pria.......

2004-04-24 Terurut Topik Isna Huriati
Assalamu'alaikum er eb.
Para  ustazd dan ustazah di Palanta RN yang saya hormati.
Saya tertarik dengan cerita "  Allah menciptakan wanita dari tulang 
rusuk laki laki".  Dari kecil sampai suatu saat saya mempecayai bahwa 
wanita diciptakan dari tulang rusuk laki-laki.. Saya mempercayainya 
karena saya memang tidak memikirkannya. Namun suatu saat waktu saya 
tahu  bahwa cerita itu ada di Kitab Perjanjian lama , buku ke II ayat  
21 - 22,  saya berpikir apakah dalam Al Qur'an memang juga demikian. 
Waktu itulah saya mulai mencari tahu kebenaran cerita tersebut. Nah 
didalam  Al Qur'an hanya dikatakan  " diciptakan dari jenis yang satu 
"atau dari "diri yang satu "yang terdapat dalam  surat 4, ayat 1, dan 
diulangi pada surat  7 ayat 189 dan surat 39 ayat 6. Karena Al Qur'an 
tidak membicarakan detail dari penciptaan tersebut maka saya dalam hal 
ini mengikuti pendapat atau anjuran Sayyid Abul A'la  Mawdudi yang 
mengatakan lebih baik kita tinggalkan persoalan itu kepada Allah swt.
Nah bagaimanakah menurut sanak para ustazd dan ustazah di palanta ini, 
mohon komentarnya.
Terima kasih
Wassalam
isn

Yesi Elsandra wrote:

Saudaraku.

Semoga hari-hari kita adalah hari yang penuh prestasi,
creasi, intropeksi, dan bervariasi.
Menyambut hari Kartini, mudah-mudahan ada kebaian,
jika buruk buanglah.
==

Wanita...Teman terbaik Pria...

Allah SWT tidak menciptakan wanita dari kepala
laki-laki untuk dijadikan atasanya . Tidak juga Allah
SWT ciptakan wanita dari kaki laki-laki untuk
dijadikan bawahannya.
Tetapi Allah menciptakan wanita dari tulang rusuk
laki-laki, dekat dengan lenganya untuk dilindunginya,
dan dekat dengan hatinya untuk dicintainya.
 




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net] Re: jawaban terakhir ku tentang poligami.....

2004-04-23 Terurut Topik Isna Huriati
Assalamu'alaikum wr wb.
Maaf saya sengaja tidak memotong ikuanyo, supayo jalaeh. Ini saya 
tujukan kepada sanak Ismet.. Dulu sengaja saya tidak membalas postingan 
sanak Ismet, karena saya anggap nyeleneh dan malas berpolemik. Tapi 
ternyata topik ini menarik banyak netter. Sekarang saya ingin meminta 
pertanggungan jawab sanak Ismet yang menyuruh saya untuk menyuruh suami 
saya berpoligami. Dari postingan sanak Ismet belakangan ini saya dapat 
melihat bahwa sanak seorang terpelajar, pantaskah anjuran sanak 
tersebut? dan apakah sanak sendiri sudah melakukannya?. Kalau sudah saya 
harap isteri isteri sanak dapat akur dan sanak juga dapat adil dengan 
demikian sanak melebihi nabi Kita, karena isteri isteri beliaupun tidak 
akur.  Mengherankan juga dengan postingan sanak yang lalu.  Apakah sanak 
tidak akan menyesal dan malu apabila kita betul betul bertemu dalam 
suasana yang tidak sengaja ,  atau mungkin keluarga kita menjalin 
hubungan kekeluargaan dan lain lain. Kita baru bertemu didunia maya 
sebaiknya  menjaga hal yang bersifat pribadi.  Apa yang sanak tuduhkan 
kepada saya sama sekali tidak beralasan.  Saya tidak usah membeberkan 
kepada siapapun mengenai ibadah saya karena saya beribadah bukan untuk 
dipamerkan. Sanak mengomentari postingan saya dengan tuduhan , namun 
sanak  tidak mengomentari keluhan keluhan  netter yang  lain yang laki 
laki. Saya bertanya apakah ini semacam rasialisme gender dalam diri 
sanak. Semoga hal semacam ini tak terulang kembali.

Wassalam
Isna H
Adrisman Yunus wrote:

Asslamul'alaikum wr.wb

Eh...eh...eh...Mak Malin,

Baa pulo ko caronyo mengislamkan dunia dengan jalur
poligami.?
Ambo punyo tetangga mak, inyo tadinyo wanita muslimah,
kerudungnyo rapek bana, mangaji indak pernah liwek,
bahujan hujan kadang sambia mambaok anak masih bayi
nan dibungkuih jo salimuik.
Inyo mangarati bana dalil diwayuh (dimadu), mandanga
tiok hari, manasehati padusi lain nan kanai cobaan
iko.
Tapi pas inyo nan dimadu, semuanya jadi berubah,
kerudung dilepas, mengaji tidak lagi.
Tapi yo mak, cerita ini bagaikan melihat orang
yang meninggal, atau tetangga kita yang meninggal.
Kita sih ikut berduka, namun kepedihan keluarga yang
ditinggal mati itu tidak akan pernah akan kita benar2
rasa sampai kita sendiri mengalaminya sendiri.
Dan sering2 kita tanpa sadar menganggap bahwa kematian
itu hanya untuk yang lain, untuk kita masih jauh..
Padahal setelah kita alami sendiri,kita akan merasakan
sendiri betapa pedihnya peristiwa kematian itu.
Begitu juga dengan poligami, cobalah para
saudariku di RN ini kalau kalian benar2 ingin
mencobanya..., akan kalian rasakan betapa kenyataan
jauh lebih menyakitkan daripada yang diangan angankan.
Sudah begitu banyak saya lihat tangis dan kepedihan
karena poligami ini baik dilingkungan pengajian yang
pernah saya ikuti ataupun lingkungan keluarga,
keluarga menjadi bercerai berai, anak kehilangan
identitas, rasa harga menghargai antara suami dan
istri menjadi musnah.
wassalam
adr
--- abp malin bandaro <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:
 

 




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net] Kuingin Suamiku Berpoligami..

2004-04-21 Terurut Topik Isna Huriati
Assalamu'alaikum wr wb.
Dunsanak Z. Chaniago  ( kalau iyo suku Chaniago, tantu ambo musti 
mamanggia mamak ).
" Mampabaharui gala ", ucapanko iyo ambo baru danga sakaliko,walaupun 
alah tuo, mungkin kurang manyimak katiko tingga dikampuang hahaha. Tapi 
sapangana ambo mungkin istilah ko katiko ambo masih ketek masih dipakai. 
Takana diambo katiko ambo masih SD dunsanak ayah ambo manyuruah ayah 
ambo babini ciek lai, sabab malu awak bini cuma surang keceknyo, 
sahinggo amak ambo iyo ketek atinyo kadunsanak ayahtu.  Ruponyo ayah 
ambo indak mandangakan doh sabab sampai maningganyo cuma ciek sajo 
bininyo. Lain jo kakek ambo baiak dari pihak ayah maupun ibu  bininyo 
iyo sampai apek.  Kecek nenek ambo nan masih iduik kini, dulu tu babini 
kan indak mambalanjoi, sabab anak bininyo kan nan mambalanjoi adolah 
mamaknyo, suamitu pai pagi pulang patang. Nan paralu ado bajunyo jo 
tungkek datuaknyo  tagantuang haha (mandanga itu anak ambo nan padusi 
bacarekaknyo jo anak ambo nan laki llaki).  Kadang kadang ado pulo 
kaluarga bininyo nan mambalikan rokok. Jadi ruponyo wakatu itu kabiasaan 
babini labiah dari ciek adolah prestise  . Nah , manuruik ambo itulah 
adaiak Minangkabau nan alun basandi syarak lai, jadi "anak dipangku 
kamanakan dijinjiang " datangnyo alah balakangan, sasuai jo syarak. 
Baatu sanak sadonyo, cuma itu nan ambo katahui, mudah muda an batua.

Wassalam
Isna H
Z Chaniago wrote:

Assalamu'alaikum WW

Mak Darul, Uni Yessi, Uni Evi GM, Da Ad, Bunda Isna, Pak Ismet..dan 
adidunsanak sadonyo., topik nan menarik ... ambo akan batanyo to 
the point sajo , mungkin ka Uni Yessi awalnyo

" Baa kalau seandainyo suami Uni berpoligami , akan menambah istri 
dengan alasan " mampabaharui gala " ?

Tanyo ka uda Ad dan Mak Darul, apokoh alasan " mampabaharui gala " itu 
masuak dalam katagori emergency choise.

alasan " mampabaharui gala " iko adolah salah satu adat kebiasaan di 
Minangkabau (zaman sebelum zaman ini ) bagi seorang Pangulu/Datuak 
untuak beristri muda oleh kaum kerabat-nya untuak meningkatkat 
martabat kaum.

" mampabaharui gala " iko talinteh di pikiran ambo sasudah mambaco 
untuak ke-sekian kali buku " Merah Putih yang Terkoyak " karya Alm 
Carl Chairul , ayahanda dari Da DIno, Da DIno w r u ?
dan supayo 'nyambung' jo misi RN..hehehehehe

Wassalam

Z Chaniago - Palai Rinuak -http://photos.yahoo.com/bada_masiak/

==
Alam Takambang Jadi Guru
==
From: "Darul" <[EMAIL PROTECTED]>

AWW

Hhhmmm  aku kok berlogika .. nggak rela kalau yesi dimadu 

dan bertanya apakah sunnah itu diharuskan, dianjurkan atau 
membolehkan. Kok
logikaku mengatakan yang terakhir. Lihat saja ayat al Qur'annya ...
kaya'nya ... boleh  kalau berani!, seperti kita mengancam 
anak
. pailah asa lai bagak Awak mabuliahkan kalau jo muko masam sajo
indak talok manjalankan doh. Mungkin dek ambo iyo nan sangat naif 
kali yo???

Aku setuju jo sanak Adrisman: It's an emergency choice.

Wass. WW
St.P
-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED]
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of -- (*o*) --
hehehe..Yesi makin hari makin nyentrik...

Tapi bagus juga, berani tampil beda in the name of menegakan sunnah...

_
Watch LIVE baseball games on your computer with MLB.TV, included with 
MSN Premium! 
http://join.msn.com/?page=features/mlb&pgmarket=en-us/go/onm00200439ave/direct/01/ 


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net






Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net] Wiranto Unggul di Konvensi Golkar

2004-04-20 Terurut Topik Isna Huriati




Sanak RN semua, 
Barusan saya mendengar di Metro TV bahwa Wiranto adalah salah seorang
yang di black list untuk masuk ke AS., karena dianggap melakukan
pelanggaran HAM berat dalam kasus Timor Timur. Saya ingat isyu sebelum
Gestapu, bahwa dewan Jenderal akan mengkudeta Presiden Sukarno. Itu
adalah isyu waktu itu yang dikarang AS, sesuai dengan kebutuhannya
untuh menjatuhkan Sukarno dalam rangka perang dingin untuk
menghancurkan komunis. Belakangan ini baru diungkap bahwa isyu itu
hanya karangan untuk mengelabui masyarakat Indonesia atas campur tangan
AS. Sekarang tentu isyunya lain lagi sesuai dengan program AS dalam
rangka Project for New American Century dengan War and Terror nya,
siapapun yang akan menjadi presiden Amerika. Bukankah calon kuat
sekarang satu gang ddengan Bush anggota Skull and Bones, apalagi John
Kerry aslinya Yahudi lagi. Waktu mau pemilu isyu dikalangan rakyat
bawah adalah AR sekuler. Dalam perolehan suara Wiranto, suara yang
terbesar adalah di Kabupaten, berarti gerilyanya memang dibawah. 
Jangan  jangan isyu yang beredar adalah bahwa Indonesia sekarang harus
dipimpin oleh seorang militer atau bekas militer supaya kuat.  Mari
kita tunggu scenario  mereka selanjutnya, sayangnya kita tahunya kalau
nasi sudah jadi bubur. Namun saya berharap supaya pak AR cerdas tidak
termakan isyu ini. Saya ngeri kalau kita seperti Pakistan. Ehhh ini kan
cuma lamunan saya,  rakyat kecil di pagi hari ini, nggak usah dipercaya
sanaak 

Wassalam 
Isna H

Elthaf wrote:

  
  Message
  
      Sanak RN di lua,
      Barusan berita di Metro TV, Pak Wiranto
mendapat suara terbanyak dalam Kenvensi capres  Golkar di Jakarta
Convension Center
      Wass,
      Elthaf
  

Cek suara TPS kita di : http://tnp.kpu.go.id





Cek suara TPS kita di : http://tnp.kpu.go.id


  
  


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net





Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: [R@ntau-Net] Kuingin_Suamiku_Berpoligami….

2004-04-20 Terurut Topik Isna Huriati




Assalamu'alaikum wr wb
Sanak Adrisman dan Herry yth.
Anda berdua lupa rupanya akan postingan sanak kita di RN ini sama saya
yang sangat favorit dengan poligami ini.,m
Atau ado ide ciek dari ambo sarupo yang dilakukan oleh nabi saw yaitu mangizinkan suami sanak Isna untuak maambiek
bini ciek lai dari kaluarga miskin yang ado di Ranah Minang. Ambo raso iko
salah satu solusi juo.
Salam
M. Ismet Ismail

Tapi sanak Ismet kemana ya kok nggak ada komentarnya, mestinya cepat cepat dong nyokong sanak Yesi, supaya tambah semangat.
Bukak rahasia nih sekarang sama sanak di RN semua, sehubungan dengan tulisan sanak Adrisman dibawah.  Pertama kali yang diucapkan calon ibu mertua saya waktu calon suami saya mau masuk Islam adalah " apakah nanti kamu akan punya isteri empat?."

Wassalam

Isna H 


Adrisman Yunus wrote:

  Assalamu'alaikum wr.wb.

Sanak Herry dan netter yth.

Saya setuju dengan pendapat Herry ini bahwa thread yg
dikirim uni yessy ini kelak cuma akan menimbulkan
polemik.
Saya lihat sudah banyak sekali dan berulangkali topik
poligami ini dibahas, lantas hasilnya apa...? apalagi
kalau dikaitkan dengan alasan menghidup hidupkan
sunah.

Cukuplah poligami ini dimengerti sebagai bagian dari
agama kita yang bisa kita ambil kalau memang ada
pribadi2 yang membutuhkan, namun janganlah dijadikan
tujuan apalagi pembenaran untuk memenuhi kehendak2
syahwat yang berlebih.
Saya kira poligami adalah seperti "emergency exit" di
pesawat terbang, dimana tak satu anak manusiapun
berharap memakai emergency exit tersebut, namun
kalaupun akhirnya dipakai pastilah ada alasan yang
sangat kuat untuk memilih pintu tersebut. 

Saya tidak yakin apakah pak Sastro yang Wong Solo itu
pernah diskusi dengan orang semacam uni yessi ini,
namun dengan percaya dirinya berkata bahwa poligami
adalah sunah nabi dan sebisa mungkin laki2 yang
sanggup agar melaksanakan sunnah ini.

Terus terang masalah poligami ini adalah issue gender
yang sangat sensitip, dan repotnya kita yang laki2
suka kena getahnya kalau issue ini diangkat.

Kalau kita yang laki2 kelihatan membela poligaminya
rasulullah, suka suka dianggap malah mendukung
poligami, padahal yang coba kita hindari adalah
penghujatan atapun hal2 yang memberikan kesan agama
islam itu tidak membela kaum wanita dan khususnya
jangan sampai ujung2nya merendahkan pribadi rasulullah
yang berpoligami tersebut.

Maka saya harap berhati hatilah untuk tidak membawa
issue ini kesini.

wassalam
Adr


--- Tanjuang Heri <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  
  
Uni Yesi,
 
Kalau tulisan ini memang hasil pikiran Uni dalam
keadaan sadar, saya sungguh sangat kaget dengan
jalan pikiran ini. Dimanakah logika Anda sebagai
wanita? Saya rasa , bukan saya sendiri yang kaget
atas judul tulisan ini. Kalo Uni beralasan kalu
suami Uni bukan milik Uni sendiri, semua suami bisa
saja dong bilang , oh saya mo kawin lagi, bodo amat
dengan istri pertama , kedua dan seterusnya, yang
penting saya kawin...
 
Kalau Uni berniat membuat polemik dalam hal ini ,
Uni telah berhasil...
 
Heri (40)
Paris

Yesi Elsandra <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  
  
  




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


[R@ntau-Net] cawapres

2004-04-19 Terurut Topik Isna Huriati
Assalamu'alaikum wr wb.
Saya jadi tergelitik pula untuk ikut ikut an membicarakan fulitik. Baik 
di media cetak maupun di media elektronik saya  mendapat kesan bahwa pak 
AR mencari cawapres dari militer. Haruskah ?. Kalau memang harus tentu 
dari orang yang track recordnya harus sejalan dengan visi dan misi pak 
AR. Orang orang yang disebut  sepanjang yang kita ikuti track record nya 
tidak positif.  Pak AG, kinerjanya tidak menonjol selama jadi menteri, 
kata orang yang pernah berhubungan dengan Dephub , mengatakan  disana 
banyak berkeliaran calo calo proyek. Kalau begini bagaimana membrantas 
korupsi ? Bagaimana dengan visi pak  AR tentu tak akan terlaksana. Juga 
bukankah pak AG berasal satu perut yang sama dengan pak HP. Saya 
menganggap ini namanya pak AR bunuh diri.  Pak AR akan menghadapi 
tantangan yang sangat besar dalam memerintah nanti, baik dari dalam 
negeri, karena banyaknya koruptor, maupun dari Luar negeri karena 
pemimpin Barat tidak menyukainya karena  sudah mencap pak AR sebagai 
fundamentalis semenjak dia sekolah di AS. Dengan adanya  PNAC ( Projek 
for New American Century  ) yang dicanangkan 1997 yang bertujuan untuk 
mempromosikan Amerika sebagai pemimpin Dunia , dimana  propaganda " war 
and terror" adalah salah satu cara, Indonesia tak akan pernah luput dari 
interfensi negara besar, sejarah membuktikan.Dari dulu seluruh dunia 
ketiga tidak pernah luput dari interfensi negara besar sesuai dengan 
kebuthan mereka. Sekarang fokusnya jelas sesudah 11 September yang kata 
banyak peneliti adalah rekayasa. Nah tentu calon pemimpin kita hendaknya 
arif dalam melihat tantangan ini. Pasangan pak AR tentulah  harus orang 
yang cerdas, yang dapat memberikan masukan dengan jujur, karena visinya 
memang sama dengan presiden.
Wauuu, sudah menjadi pengamat politik amatiran pula saya, mohon maaf 
kepada yang merasa terganggu, ini hanyalah obrolan pagi.

Wassalam
isn

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net] RE: Bukik Sileh

2004-04-17 Terurut Topik Isna Huriati
Assalamu'alaikum wr wb.
Tadi malam lah ambo cubo mancari peta kabupaten Solok di situs lain, 
supayo  dapek ambo forwardkan ka Adrisman, tanyato indak ado nan 
mamuaskan, baru ambo sadar iyo lamah bana awak manganai petako. Di toko 
buku Gunung Agung atau Gramedia di Jkt ado peta Sumbar dijua nan lumayan 
langkoknyo, kecek urang.  Ambo suko mandangakan siamangtu Dian, 
dikampuang ambo namonyo sikumboh, sabab bunyinyo mboh,mboh mboh.  Kini 
baru takana bahaso ambo ka Muaro Labuah kiro kiro tahun 74, alah laia 
Dian atau alun.. Kini tantu alah banyak parubahannyo. Sayang ambo lupo 
dima ambo tingga katikotu. Di  Bukik Sileh tu kami manunggu oto ka Muaro 
Labuah,  hari alah  muloi kalam, ambo sakik paruik manahan dingin .Tahun 
92 ambo  cuma sampai danau diateh dan danau dibawah dan Alahan Panjang 
mambali markisa, dalam perjalanan baliak ka Jakarta. Kalau bacarito 
penebangan liar ko, iyo payah , bantuak mamberantas korupsi.. Babarapo 
bulan nan lalu ado urang nan karajo mauruih utantu dipindah an, dek inyo 
ribuik ribuik pakaro urang manciluik kayutu, urang pemda indak suko jo 
inyo. Ka Jakartalah inyo baliak. Kalau bukik Sileh yo taruih takana 
diambo Dian, sabab kakek ambo jadi guru disitu dulu , dan ayah ambo 
wakatu iduiknyo acok banostlalgia jo Bukik Silehko. Dari Padang ka 
Kurinci bisa baliak ari kecek adiak ambo nan pai tahun nan lalu, iyo 
rancak keceknyo. Cuma HP indak jalan disitu.
.
Wassalam
Isna )
(yang di japri sabar ya Dian

Sukmawat, Dian wrote:


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



[R@ntau-Net] Pengembangan Pemerintahan yang Baik (BIIG)

2004-04-17 Terurut Topik Isna Huriati
Assalamu'alaikum wr wb.
Untuk dunsanak kasadonyo di Palanta jo RN,  mungkin informasiko cukuik 
baguno untuak awak sadonyo dalam memantau apa yang terjadi di Sumbar. 
Silakan lihat di

http://www.bigg.or.id/new.html

Semoga bermanfaat

Wassalam .
Isna H

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net] Capek ah ngomong fulitik,tanya masalah agama bol eh nggak..?

2004-04-16 Terurut Topik Isna Huriati
Assalamu'alaikum wr wb.
Karena nanda Dian dulu pernah bertanya sama saya, tapi belum saya jawab. 
Nanti akan saya jawab lewat japri aja supaya lebih enak. Mudaah mudahan 
suatu saat kita bisa bertemu.  Saya pernah ke Muaro Labuah tapi tidak 
banyak yang saya ingat. Apakah markisa itu banyak di Muaro Labuah atau 
Bukik Sileh, ah jangan jangan Dian juga tidak tahu. Yang saya ingat 
hanyalah dinginnya Bukik Sileh., distasiun bus itu semua orang pakai 
sarung dan "sebo"
Wssalam
isn

Sukmawat, Dian wrote:




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net] Capek ah ngomong fulitik,tanya masalah agama bol eh nggak..?

2004-04-15 Terurut Topik Isna Huriati
Assalamu'alaikum wr wb.
Saya numpang tanya apakah Sukmawati Dian sama Dengan Dika ? Terima kasih 
jawabannya
Wassalam
isn

Sukmawat, Dian wrote:




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net] Njek Sayo

2004-04-12 Terurut Topik Isna Huriati
Assalamu'alaikum wr wb
Kalau dikampuang ambo " nyiak sayo '. sabuikanno mamak.  Iyolah nyiak 
sayo sado alahno. Tabuang nyiak sayo sen suaro sabanyaktu, nyiak sayo 
sen jariah, tabuang nyiak sayo sen pitih .  " Pikia an bana dulu 
kamambuek patai  sabanyaktu, beko pambagian no kan sakaciak surang, 
nyiak sayo sen karajo jadino, indak kamanyasa beko ,  baitu nasihat 
urang  urang tuo daulu. Iyolah nyiak sayo, nasilah jadi bubua., apo nan 
kadisabuiklai. Bapacah balah, baa pertolongan tu kadatang yo mak.

Wassalam
Isna H
Muhammad Dafiq Saib wrote:




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net]Hati-hati-Penipuan

2004-04-10 Terurut Topik Isna Huriati
Assalamu'alaikum wr wb,
Kalau ado pertandingan, biasonyo ado wasit. Tapi kalau pamain sampai 
bacakak, wasitnyo dima. Kalau dilapangan permainan kacau balau, biasonyo 
panonton ikuik pulo masuak kalapangan. Nah iko nan kito takuikan, 
permainan batambah kacau. Panonton kan macam-macam, ambo iyo takuik 
diantaro panontontu ado propakator, nan memang lah punyo tugas di saat 
bantuaktu. Kalau ado salah surang nan malempar talua busuak, mako dalam 
psikologi masa disabuikkan ( kalau ambo indak salah ), manusia akan 
batindak mengikuti arus, jadi tanpa pikir dan tidak terkendali.  Iyo 
cameh awak kok dalam keadaan a nan kacau tu ado nan manyiram bensin, 
manyuluiknyo, mako jadi abulah sagalo jerih payah, awak tingga maratoki 
abu tu.  Iyo paralu bantuaknyo patuah ka wasit, meskipun wasitnyo kurang 
kredibel, tapi alah disepakati sablun permainan dimulai. Mudah-mudahan 
pemimpin nan tulus yang berjuang demi kepentingan rakyat mempunyai 
kearifan yang dalam

Wassalam : Isna H




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net] FW: Memaknai Fenomena Partai Demokrat, Analisis Singkat dari Sisi Fiqh Dakwah

2004-04-10 Terurut Topik Isna Huriati






Assalamu'alaikum wr wb
Sanak sadonyo nan ado dipalantako. Mungkin dokumen dibawahko dapek
manolong awak merenungkan situasi dinagari awak kini. Intervensi
Amerika diseluruh dunia, sudah pengetahuan publik. Alsannya yang
berbeda mungkin, kalau dulu dalam situasi perang dingin, kalau kini
versi baru " war and teror ".
Seorang bekas agen Mossad, pengarang dua buku terkenal : By Way of
Deception dan The other Side of Deception  dalam sebuah wawancara
dengan New Dawn magazine tahun 1995  mengatakan keberadaan agen Mossad
di Jepang dan Indonesia.
Intervensi Amerika diseluruh dunia:
Cubo caliak disiko:
http://www.thirdworldtraveler.com/Blum/US_Interventions_WBlumZ.html.

Khusus nagari awak cigoklah disiko:
http://members.aol.com/bblum6/indo1.htm
http://www.hausarbeiten.de/rd/faecher/download/pon/21645.html

mudah-mudahan ini ada manfaatnya.

Wassalam,
Isna H.



Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: FW: [R@ntau-Net] Petani Nunggak Rp81 M - dari rantau utk kampuang

2004-04-07 Terurut Topik Isna Huriati




Wah, baiknya gimana ya. Leeebh baik dibilang anda benar. Habis
perkara kan. Kasihan netter lain

dika wrote:

  
  
  Isna Huriati <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  
Assalamu'alaikum wr wb.
Kutipan pengantar tafsir karangan pak Quraish tersebut memang tidak
berhubungan lansung dengan persoalan jilbab,. Kalau nanda memperhatikan
dengan tenang tentu nanda dapat mengambil makna dari kutipan pengantar
tersebut. 
 
Waalaikumsalam.Wr.Wb.
 
Justru dengan ketenangan hati saya makanya saya tahu apa makna
yang disampaikan oleh Bapak Quraish Shihab dalam masalah itu.Yang pasti
kita tidak boleh mengambil sembarangan tafsir aja atas perkataan
seseorang,kalau ia tidak jelas menyatakannya.Sekali lagi ngak bisa di
jadikan standar atas pernyataan Bapak Quraish dengan persoalan Jilbab
yang saya tanyakan.Itu namanya bunda Isna asal menceplok saja,juga asal
mengartikan saja,tanpa bukti yang jelas.
 
 Saya  mendengarkan jawaban pak Quraish mengenai jilbab atas
pertanyaan langsung pada waktu pengajian kami sebelum beliau menjadi
duta besar, begitu juga saya pernah membaca keterangan beliau pada
sebuah media tulis. 
Jawaban pak Quraish memangnya  apa,..? setahu saya beliau
mengatakan jilbab itu wajib,ketika di tanya orang jilbab seperti apa
yang benar menurut islam.beliau menjawab,persis seperti jawaban teman
saya Rahima di kairo ketika ditanya orang masalah Jilbab itu bagaimana.
 Pernah suatu saat saya berdiskusi dengan kenalan kenalan yang
mendalami bidang agama dan menanyakan kepada mereka kenapa sering
sekali terjadi perdebatan mengenai  penafsiran al-Quran atau hadist
seolah olah tafsiran merekalah yang betul.  
Sekali lagi kalau masalah jilbab itu sudah pasti dalilnya.Yang
dimaksudkan oleh kenalan bunda Isna itu saya kira penafsiran Al Qur'an
hadist dan lainnya yang dalilnya tidak jelas,maka perlu di
tafsirkan,maka terjadi perbedaan pendapat.Itu dibenarkan dalam islam.
 
Tapi mencari perbedaan-perbedaan dan penafsiran-penafsiran atas
ayat Al Qur'an yang sudah jelas hukumnya dalam Al Qur'an dan hadist itu
tidak perlu lagi.Bisa-bisa dalil pasti berubah menjadi dalil Dzanni (
sangkaan ),itu yang sering dilakukan oleh mereka yang tidak suka islam
dan hukum Islam tegak dimuka bumi ini.
 
Bunda isna jangan asal mengatas namakan " Perbedaan dalam Agama
".boleh saja dalam islam sehingga,sehingga persoalan apa sajapun kalau
manusia ( apalagi mengatasnamakan Ulama ),terserah manusia memilih yang
mana.Sekali lagi saya katakan perbedaan dan penafsiran itu di bolehkan
kalau memang itu ayat,atau hadist merupakan dalil yang masih belum
jelas.Tapi kalau sudah jelas ayat tersebut tak perlu lagi
ditafsir-tafsirkan.jangan asal pakai kata " Perbedaan pendapat ". 
Manusia hanya boleh menafsirkan dan boleh berpendapat sebatas
dalilnya memang butuh penafsiran dan bukan masalah yang sudah
jelas.dalil akal di pakai setelah dalil Naqal didahulukan,dan memang di
butuhkan.
 
Kenalan saya itu menjawab bahwa seharusnya tidak demikian,
karena jelas pengetahuan manusia sangat terbatas, apa yang disampaikan
barulah sebatas kemampuan kita manusia dalam menyelami firman firman
Allah, seperti alenia pertama kata pengantar tafsir pak Quraish
tersebut. Kata mereka itu sebabnya para ulama besar selalu mengakhiri
keterangannya dengan " Wa Allah A'lam ".
 
Dalam hal ini apa yang disampaikan oleh kenalan bunda,juga pak
Quraish tepat.Karena mereka bermaksud perbedaan bukan yang
prinsipil,tapi dalam perbedaan yang cabang,sementara yang saya tanyakan
masalah Jilbab.( masih belum terjawab apa yang saya minta oleh bunda
isna ).Dan saya ngak perlu tanya pada Bapak Quraish masalah itu,karena
yang memberikan pernyataan pertama adalah Bunda Isna.Buat apa saya
memasuk-masukkan,atau menanyakan pada orang yang tidak mengeluarkan
pernyataan yang saya tanyakan.Saya harus bertanya pada orang yang
mengeluarkan pernyataan itu.  ?? karena yang buat pernyataan : 
 
" Sedangkan masalah Jilbab saja,masih banyak perbedaan ulama di
dalamnya ".
 
Sekali lagi itu pernyataan bunda isna,dan itu yang saya
tanyakan.Apa yang di perbedakan ,dan siapa ulama itu,setahu saya Bapak
pak Quraish Shihab,ketika di tanya mahasiswa kairo ( saya dengar
langsung atas jawaban Rahima,saat saya bertanya padanya ),pak Quraish
menjawab Jilbab itu wajib,dan jilbab yang tepat adalah Jilbab
sebagaimana jilbabnya orang Malaysia yang menutup dada.( Tidak nampak
leher,seperti jilbab Ibu Dzakiyah derajat yang bunda Isna sebutkan
sebelumnya ) .
 
Jadi jangan asal kita mengambil kesimpulan atas
pernyataan seseorang seperti contohnya pernyataan pak Quraish Shihab
dalam pembukaan yang bunda isna sebutkan.Karena tidak ada sama sekali
disana di dalamnya yang menyangkut permasalahan Jilbab.Tapi itu adalah
umum secara penafsiran yang dalilnya belum jelas.
 
Dan sampai saat itu jawaban bunda isna belum jelas,dan belum
terjawab apa yang saya tanyaka

Re: FW: [R@ntau-Net] Petani Nunggak Rp81 M - dari rantau utk kampuang

2004-04-07 Terurut Topik Isna Huriati





Assalamu 'alaikum wr wb

Mohon maaf , takana sasudah takirimkan. Nasi alah jadi bubur, maklum
kalau lah tuo ko acok palupo  Lansuang pencet ,eh  70 KB. Apo kadikato
lai. indang bisa diegang baliak  Ambo sadar bahaso akan dicomplain.

Sekali lagi mohon maaf nan sagadang gadangnyo kepada semua netter.

Wassalam : Isna H


  
  
  
  
  
-
  
  






Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: [R@ntau-Net] Puisi Rendra

2004-04-06 Terurut Topik Isna Huriati




Puisinya sangat menyentuh bu Nismah, mudah mudahan dapat men "charge "
nilai keimanan kita masing masing. Terima kasih.

[EMAIL PROTECTED] Nismah Rumzy wrote:

  
  Message
  
   
  
 
PUISI
INDAH DARI RENDRA

 
Sering kali aku berkata,
ketika orang memuji milikku,
bahwa sesungguhnya ini hanya titipan
Bahwa mobilku hanya titipan Nya, bahwa rumahku hanya titipan Nya,
bahwa hartaku hanya titipan Nya
Tetapi, mengapa aku tidak pernah bertanya, mengapa Dia menitipkan
padaku?
Untuk apa Dia menitipkan ini padaku?
Dan kalau bukan milikku, apa
yang harus kulakukan untuk milik Nya ini?
Adakah aku memiliki hak atas sesuatu yg bukan milikku?
Mengapa hatiku justru terasa berat, ketika titipan itu diminta kembali
oleh
Nya?
Ketika diminta kembali,
kusebut itu sebagai musibah,
kusebut itu sebagai ujian, kusebut itu sebagai petaka,
kusebut dengan panggilan apa saja yang melukiskan bahwa itu adalah
derita
Ketika aku berdoa, kuminta
titipan yg cocok dengan hawa nafsuku,
aku ingin lebih banyak harta, lebih banyak mobil, lebih banyak rumah,
lebih banyak popularitas, dan kutolak sakit, kutolak kemiskinan.
Seolah semua "derita" adalah
hukuman bagiku
Seolah keadilan dan kasih Nya harus berjalan seperti matematika:
"aku rajin beribadah, maka selayaknyalah derita menjauh dariku,
dan nikmat dunia kerap menghampiriku
Kuperlakukan Dia seolah mitra
dagang, dan bukan kekasih
Kuminta Dia membalas "perlakuan baikku" dan
menolak keputusan Nya yang tak sesuai keinginanku,
Gusti, padahal tiap hari
kuucapkan, hidup dan matiku hanyalah untuk
beribadah...
"Ketika langit dan bumi bersatu, bencana dan keberuntungan sama saja"
WS Rendra

 
  
  


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net





Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: FW: [R@ntau-Net] Petani Nunggak Rp81 M - dari rantau utk kampuang

2004-04-06 Terurut Topik Isna Huriati




Assalamu'alaikum wr wb.
Kutipan pengantar tafsir karangan pak Quraish tersebut memang tidak
berhubungan lansung dengan persoalan jilbab,. Kalau nanda memperhatikan
dengan tenang tentu nanda dapat mengambil makna dari kutipan pengantar
tersebut.  Saya  mendengarkan jawaban pak Quraish mengenai jilbab atas
pertanyaan langsung pada waktu pengajian kami sebelum beliau menjadi
duta besar, begitu juga saya pernah membaca keterangan beliau pada
sebuah media tulis.  Pernah suatu saat saya berdiskusi dengan kenalan
kenalan yang mendalami bidang agama dan menanyakan kepada mereka kenapa
sering sekali terjadi perdebatan mengenai  penafsiran al-Quran atau
hadist seolah olah tafsiran merekalah yang betul.  Kenalan saya itu
menjawab bahwa seharusnya tidak demikian, karena jelas pengetahuan
manusia sangat terbatas, apa yang disampaikan barulah sebatas kemampuan
kita manusia dalam menyelami firman firman Allah, seperti alenia
pertama kata pengantar tafsir pak Quraish tersebut. Kata mereka itu
sebabnya para ulama besar selalu mengakhiri keterangannya dengan " Wa
Allah A'lam ".  
Saya melihat nanda punya pengetahuan yang jauh lebih hebat dari saya
mengenai agama, kalau nanda tidak puas mungkin lebih baik ditanyakan
kepada beliau, karena saya sendiri tidak kompeten menjawab argumen
nanda, apalagi nanda juga menguasai bahasa lain seperti penutup email
nanda.

Wassalam dan maaf bagi yang tidak sependapat.
Isna H



dika wrote:

  
  
  Isna Huriati <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  
Assalamu'alaikum w w.
Ambo bukan ulama. Ambo makmum. Pendapat itu berasal dari ulama ahli
tafsir bapak Dr. Quraish Shihab, ulama lulusan Universitas Al Azhar,.
 
 Karya beliau terakir kalau tidak salah adalah Tafsir
Al-Mishbah. Ambo ingin mangutip  kata pengantar beliau dalam tafsir
tersebut sebagai berikut :
 " Tafsir Al-Qur'an adalah penjelasan tentang maksud firman-firman
Allah sesuai kemampuan manusia  . Kemampuan itu bertingkat- tingkat,
sehingga apa yang dicerna atau diperoleh oleh seorang penafsir dari al
Qur'an bertingkat- tingkat pula. Kecenderungan manusia juga berbeda
-beda , sehingga apa yang dihidangkan dari pesan -pesan Ilahi dapat
berbeda antara yang satu dengan yang lain. Jika Fulan memiliki
kecendrungan hukum , tafsirnya banyak berbicara mengenai hukum. Kalau
kecenderungan si Anu adalah filsafat, maka tafsir yang dihidangkannya
bernuansa filosofis. Kalau studi yang diminatinya bahasa , maka
tafsirnya banyak berbicara tentang aspek aspek kebahasaan. Demikian
seterusnya.
Waalaikumsalam.Wr.Wb.
 
Pendapat bapak Prof .Dr. Quraish Shihab diatas tidak bersangkut
paut pada masalah Jilbab yang saya tanyakan.Tetapi pendapat itu umum
secara penafsiran masalah apa saja.Dan saya tahu masalah yang
diperdebatkan bukalanlah masalah aqidah yang sudah pokok dan dalil
Qath'i ( jelas )dalam  agama oleh ulama,tetapi masalah cabang.Kalau
inti dari hukum syaria't agama sudah jelas tidak bisa di permasalahkan
lagi ( bila sudah ada dalil yang Qath'i ),kecuali bagi mereka yang
cari-cari masalah terhadap agama Islam itu sendiri yang suka
mengabur-ngaburkan aqidah ummat islam.
 
Seperti yang sudah saya katakan bahwa nash akan Jilbab sangat
jelas dalam islam,tidak perlu di permasalahkan lagi.( Saya kira pak
Quraish tidak mempermasalahkan masalah jilbab itu,dalam kata-katanya
yang bunda kutip dibawah ini ) .
 
Tetapi dalam penafsiran khusus masalah jilbab,tidak ada beliau
katakan sebagaimana yang bunda katakan sebelumnya : 
 
 " Masalah Jilbab,masih banyak perbedaan ulama di dalamnya ".(
 )
Dimana letak kata-kata pak Quraish Shihab yang mengatakan
kewajiban masalah jilbab itu masih di pertentangkan,atau  masih
diperbedakan oleh Ulama ?? ( ini yang saya tanya,dimana letak perbedaan
ulama dalam masalah ini ).saya tidak tanya yang lain.Saya cuman tanya
kata-kata bunda Isna,dimana letak perbedaan Ulama di dalam masalah
Jilbab ini.Yang saya tanyakan masalah apa yang di permasalahkan ulama
dalam masalah jilbab.Bukan saya tanyakan masalah tafsir agama.Lari
jawaban bunda isna  diatas,tidak masuk ke inti permasalahan yang saya
tanyakan.

Keberadaan seseorang pada lingkungan budaya atau kondisi  sosial , dan
perkembangan ilmu ( nan iko tambahan dari ambo : buya Hamka manafsirkan
dzarrah  jo atom, tapi kini kan lah DNA dsb ) , juga
mempunyai pengaruh yang tidak kecil dalam menangkap pesan-pesan
al-Qur'an. Keagungan firman Allah dapat menampung segala kemampuan,
tingkat, kecenderungan dan kondisi yang berbeda-beda itu .
Karena itu, bila seorang penafsir membaca al-Qur'an maka maknanya dapat
menjadi jelas di hadapannya, tetapi bila ia membacanya sekali lagi ia
dapat menemukan lagi makna-makna lain yang berbeda dengan makna
sebelumnya. Demikian seterusnya, hingga boleh jadi ia dapat menemukan
kata atau kalimat yang mempunyai makna berbeda-beda yang semuanya benar
atau mungkin benar.  "Ayat-ayat al-Quran bagaikan intan , setiap

Re: FW: [R@ntau-Net] Petani Nunggak Rp81 M - dari rantau utk kampuang

2004-04-06 Terurut Topik Isna Huriati






Assalamu'alaikum wr wb
Terima kasih atas komentar saudara  Adrisman. Kita harus maklum selama
30 tahun , jadi satu generasi kita dibawah penguasa repressif. Pada
waktu itu kita tidak punya kesempatan berdiskusi, kalau berbeda
pendapat  maka lansung dituduh macam macam. Kondisi ini mau tidak mau
mempengaruhi segala lini kehidupan kita,tidak terkecuali dunia
pendidikan. Disekolah mungkin anak anak tidak mendapat kesempatan
berdiskusi secara benar. Mudah mudahan masa yang akan datang dunia
pendidikan kita lebih baik. 
Sekali lagi terima kasih dan selamat menikmati pulang kampung.

Wassalam : Isna H





Adrisman Yunus wrote:

  Assalamu'alaikum wr.wb.

Ibu Isna, Dian, Dika jo sanak RN lainnyo dipalanta.
Maaf kalau ambo sato sato pulo masuak dalam diskusi
sanak kasadonyo.

Setiap kali kita berdiskusi, banyak yang bisa kita
dapatkan dalam diskusi tersebut, tidak sedikit ilmu2
atau informasi yang tadinya tidak kita ketahui
akhirnya menjadikan kita tahu atau memancing kita jadi
ingin tahu.

Namun sebagaimana halnya berdiskusi berhadap hadapan
didunia nyata maupun didunia cyber ini, tidak tertutup
terjadinya pro dan kontra terhadap hal2 yang
didiskusikan tersebut.
Kita sebaiknya mulai belajar membiasakan bersikap
seperti sesama saudara atau sesama saudara muslim yang
berdiskusi dan ingin mencari manfaatnya dari hasil
suatu diskusi.

Diskusi harus diusahakan memfokuskan pada masalah yang
sedang didiskusikan dengan tujuan mencari yang terbaik
dari solusi yang ada, bukan dengan niat mencari
kemenangan apalagi kalau ditambah tambahi dengan
menyorot pribadi yang sedang berdiskusi, kemudian
diperparah lagi dengan membanding bandingkan pribadi
yang satu dengan pribadi yang lain.

Ini menurut saya bukanlah diskusi yang sehat.
Ingatlah kita adalah sesama orang iman, besar kecilnya
kadar keimanan atau pengetahuan kita masing2 tidaklah
ada yang tahu, tidak selayaknya kita terlalu cepat
mengambil kesimpulan, apalagi kesimpulan yang 
didukung fakta yang sangat sedikit, cuma dengan
menilai apa2 yang ditulis atau dipostingkan saja.

Membanding bandingkan seseorang, apalagi orang tua
yang satu dengan orang tua yang lain adalah benar2
kurang pantas, pengalaman yang didapat oleh
bertambahnya umur dan perjalanan hidup tidak akan bisa
digantikan oleh orang2 muda yang belajar walau
bagaimana tinggipun, yang ada adalah ilmu yang didapat
dengan pengalaman dan belajar dari sekolah/pesantren
adalah berbeda. Masing2 punya kelebihan, kita
sebaiknya mensinergykan hal ini, bukannya malah
menganggap masing2 tidak tahu apa2 atau sebaliknya
merasa lebih tahu dari yang lain.
Inilah salah satu faktor yang membuat kita susah
menjadi bangsa yang maju, susah menjadi bangsa yang
bersatu. 

Mudah mudahan tanggapan saya ini bermanfaat, silahkan
kalau sekiranya ingin melanjutkan diskusinya lagi.

Wassalam.
Adrisman

--- dika <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  
  
Isna Huriati <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Assalamu'alaikum ww.
Dian, ambo yakin nanda masih sangaiak mudo. Mungkin
katiko Dian lahia nagari awak lah parah ko juo, ambo
iyo indak tau doh. Ambopun indak tau Dian lahia
dima. Nan jaleh kalau urang Cino Islam bisa basikap
jujur dalam manggaleh sasuai jo ajaran Islam, baa
mangko awak indak bisa atau awak indak namuah. Jujur
dalam badagang indak ado perbedaan pandapek ulama
sapanjang pangatahuan ambo, sadangkan jilbab masih
ado perbedaan pendapek ulama. 

 

Perlu di perjelaskan oleh bunda Isna dimana letak
perbedaan masalah jilbab itu oleh ulama ???

Setahu saya yang pernah mempelajari agama,Ulama
islam yang benar-benar tahu Islam,tidak ada
perbedaan atas kewajiban mamakai Jilbab ini,karena
nash nya dalam Al Qur'an cukup jelas ,apa yang
memperdebatkan itu kalau bunda isna mengatakannya,di
pertanyakan dulu keulamaannya.

 

Masalah kewajiban Jilbab ini juga masalah inti dalam
agama,bukan seremonial belaka.Yang mana bunda
maksudkan seremonial itu ?

Ulama yang sebenar-benar ulama ( Sesungguhnya yang
benar-benar takut pada Allah hanyalah Ulama ),mereka
ini sangat takut pada Allah,tak kan mungkin ia
mempunyai perbedaan dalam hal kewajiban berjilbab
itu.saya lihat bunda Isna perlu lagi mempertajam
masalah agama dan perbedaan ulama itu bagaimana.

 

Pernyataan bunda isna mengatakan bahwa jilbab masih
ada perbedaan ulama di dalamnya seakan-akan
kewajiban jilbab yang di perintahkan Allah masih ada
keraguan ( ketidak jelasan ) didalamnya,karena masih
ada perbedaan ulama,sebagaimana yang bunda
katakan.Tolong bunda perhatikan
pernyataan-pernyataan bunda,yang saya lihat
email-email bunda argument yang diberikan tidak kuat
dan seakan-akan hanya berupa pendengaran kata
saja,bukan penelitian dengan analisa yang cukup.

 

Maaf,walaupun umur saya masih jauh lebih muda dari
bunda,tapi saya yakin tak semua yang berumur tua itu
seperti yang diharapkan muda-muda
sekarang.Seharusnya yang tua memberikan contoh yang
baik pada yang muda-muda.Jangan terlalu banyak
mengharap dari yang muda,sementara didikan dan
contoh tauladan yang diberi

Re: FW: [R@ntau-Net] Petani Nunggak Rp81 M - dari rantau utk kampuang

2004-04-05 Terurut Topik Isna Huriati




Assalamu'alaikum w w.
Ambo bukan ulama. Ambo makmum. Pendapat itu berasal dari ulama ahli
tafsir bapak Dr. Quraish Shihab, ulama lulusan Universitas Al Azhar,.
Karya beliau terakir kalau tidak salah adalah Tafsir Al-Mishbah. Ambo
ingin mangutip  kata pengantar beliau dalam tafsir tersebut sebagai
berikut :
 " Tafsir Al-Qur'an adalah penjelasan tentang maksud firman-firman
Allah sesuai kemampuan manusia  . Kemampuan itu bertingkat- tingkat,
sehingga apa yang dicerna atau diperoleh oleh seorang penafsir dari al
Qur'an bertingkat- tingkat pula. Kecenderungan manusia juga berbeda
-beda , sehingga apa yang dihidangkan dari pesan -pesan Ilahi dapat
berbeda antara yang satu dengan yang lain. Jika Fulan memiliki
kecendrungan hukum , tafsirnya banyak berbicara mengenai hukum. Kalau
kecenderungan si Anu adalah filsafat, maka tafsir yang dihidangkannya
bernuansa filosofis. Kalau studi yang diminatinya bahasa , maka
tafsirnya banyak berbicara tentang aspek aspek kebahasaan. Demikian
seterusnya.
Keberadaan seseorang pada lingkungan budaya atau kondisi  sosial , dan
perkembangan ilmu ( nan iko tambahan dari ambo : buya Hamka manafsirkan
dzarrah  jo atom, tapi kini kan lah DNA dsb ) , juga mempunyai
pengaruh yang tidak kecil dalam menangkap pesan-pesan al-Qur'an.
Keagungan firman Allah dapat menampung segala kemampuan, tingkat,
kecenderungan dan kondisi yang berbeda-beda itu .
Karena itu, bila seorang penafsir membaca al-Qur'an maka maknanya dapat
menjadi jelas di hadapannya, tetapi bila ia membacanya sekali lagi ia
dapat menemukan lagi makna-makna lain yang berbeda dengan makna
sebelumnya. Demikian seterusnya, hingga boleh jadi ia dapat menemukan
kata atau kalimat yang mempunyai makna berbeda-beda yang semuanya benar
atau mungkin benar.  "Ayat-ayat al-Quran bagaikan intan ,
setiap sudutnya memancarkan
cahaya yang berbeda dengan apa yang terpancar dari sudut lainnya, dan
tidak mustahil jika kita mempersilahkan orang lain memandangnya , maka
ia akan melihat banyak dibandingkan apa yang kita lihat", (iko dari
ambo: mungkin itu sababnya urang Barat dari ugamo lain manuka ugamonyo
jo Islam ) demikian lebih kurang tulis Abdullah Darraz dalam bukunya 
an-Naba'al-'Azhim. 
Saya kutip kata pengantar diatas  karena saya senang merasakan indahnya
Al-Quran itu, yang tidak indah memang  kelakuan manusia, seperti yang
disanggahkan malaikat  kepada Allah swt dalam al- Baqarah ayat 30.
Mohon maaf kepada sanak yang yang tidak berkenan atau yang sudah
membaca kata pengantar ini.
Sebagaimana pak Quraish selalu menutup jawaban beliau atas suatu
pertanyaan dengan  Wa Allah  A'lam, maka ambo akan mengakiri jawaban
ambo ka nanda jo Wa Allah A'lam, semoga nanda puas.

Wassalam :Isna H

dika wrote:

  
  
  Isna Huriati <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  
Assalamu'alaikum ww.
Dian, ambo yakin nanda masih sangaiak mudo. Mungkin katiko Dian lahia
nagari awak lah parah ko juo, ambo iyo indak tau doh. Ambopun indak tau
Dian lahia dima. Nan jaleh kalau urang Cino Islam bisa basikap jujur
dalam manggaleh sasuai jo ajaran Islam, baa mangko awak indak bisa atau
awak indak namuah. Jujur dalam badagang indak ado perbedaan pandapek
ulama sapanjang pangatahuan ambo, sadangkan jilbab masih ado perbedaan
pendapek ulama. 
 
Perlu di perjelaskan oleh bunda Isna dimana letak perbedaan
masalah jilbab itu oleh ulama ???
Setahu saya yang pernah mempelajari agama,Ulama islam yang
benar-benar tahu Islam,tidak ada perbedaan atas kewajiban mamakai
Jilbab ini,karena nash nya dalam Al Qur'an cukup jelas ,apa yang
memperdebatkan itu kalau bunda isna mengatakannya,di pertanyakan dulu
keulamaannya.
 
Masalah kewajiban Jilbab ini juga masalah inti dalam agama,bukan
seremonial belaka.Yang mana bunda maksudkan seremonial itu ?
Ulama yang sebenar-benar ulama ( Sesungguhnya yang benar-benar
takut pada Allah hanyalah Ulama ),mereka ini sangat takut pada
Allah,tak kan mungkin ia mempunyai perbedaan dalam hal kewajiban
berjilbab itu.saya lihat bunda Isna perlu lagi mempertajam masalah
agama dan perbedaan ulama itu bagaimana.
 
Pernyataan bunda isna mengatakan bahwa jilbab masih ada
perbedaan ulama di dalamnya seakan-akan kewajiban jilbab yang di
perintahkan Allah masih ada keraguan ( ketidak jelasan )
didalamnya,karena masih ada perbedaan ulama,sebagaimana yang bunda
katakan.Tolong bunda perhatikan pernyataan-pernyataan bunda,yang saya
lihat email-email bunda argument yang diberikan tidak kuat dan
seakan-akan hanya berupa pendengaran kata saja,bukan penelitian dengan
analisa yang cukup.
 
Maaf,walaupun umur saya masih jauh lebih muda dari bunda,tapi
saya yakin tak semua yang berumur tua itu seperti yang diharapkan
muda-muda sekarang.Seharusnya yang tua memberikan contoh yang baik pada
yang muda-muda.Jangan terlalu banyak mengharap dari yang muda,sementara
didikan dan contoh tauladan yang diberikan pada kami yang muda-muda,tak
seperti yang kami harapkan.Kami ini

Re: [R@ntau-Net] Usulan nama Bandara baru " Ketaping"

2004-04-05 Terurut Topik Isna Huriati






Asslamu'alaikum ww.
 Tarimo kasih keterangannyo. Ambo sendiri alun pernah mambaco proyek
Katapiangtu apokah dalam bantuak investment base atau loan base. Kalau
investment base kalau ndak salah ado model macam macam pulo. Ambo
bacodalam membangun  airport didunia contraknyo banyak mamakai BOT 
(build,operate and transfer )model. Jadi ambo iyo indak tahu.

wassalam; Isna H

zul amri wrote:

  Assalamualikum wr.wb
   
  Uni Isna Huriati Yth :
   
  Saya ingin meluruskan  bahwa tidak benar nantinya Bandara baru di Ketaping
akan dioperasikan oleh Jepang . Setahu saya , betul yang membangun dan
yang membiayai melaui adalah Jepang karena kebetulan perusahaan Jepang
tersebut yang menang tender  . Namun nantinya   setelah selesai pembangunan dan siap dioperasikan 
akan diserahkan kepada Pemerintah Republik Indonesia melalui menteri
Perhubungan . Kemudian untuk pengoperasian selanjutnya diserahkan lagi  kepada Perusahaan yang telah biasa mengoperasikan
Bandara  kemungkinan besar yakni 
  PT Angkasa Pura II . Dan nilai hasil proyek setelah di audit
BPK akan dihitung sebagai penyertaan modal pemerintah dalam perusahaan
BUMN tersebut . Kita sebagai warga Minang  harus
bangga dan perlu mendukung kelancaran Proyek pembangunan Bandara
Ketaping ini baik secara moriel maupun pengsosialisiannya . Dimana
nantinya  akan menunjang berkembangnya  pariwisata
di Sumbar , karena  potensi pariwisata Sumbar tak kalah dengan daerah
lainnya  di Indonesia .
   
  Wassalam : zul
amry piliang 
   
   
  Assalamu'alaikum ww.
   
  Kok talambek pulo awak tantu diagiah nyo se dek urang Japang tu,
namo Japang lai haha. Sabab tadanga diambo kan sistimnyo sistim
kontrak, jadi kalau lah jadi mako baoperasi sadonyo dibawah komando
Japang salamo 10 tahun, tantu supayo pulang modal ditambah
kauntungannyo.  Nah logika ambo kau lah salasai tantu capek
dioperasikan, supayo waktu kontrak hasianyo indak nol untuak urang
Japang nan punyo modal tu. Batu nan tadanga di ambo.
  
Wassalam
Isna H
  
  Do you Yahoo!?
  Yahoo!
Small Business $15K Web Design Giveaway - Enter today 
  


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net





Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: [R@ntau-Net] Usulan nama Bandara baru " Ketaping"

2004-04-02 Terurut Topik Isna Huriati




Assalamu'alaikum ww.
Kok talambek pulo awak tantu diagiah nyo se dek urang Japang tu, namo
Japang lai haha. Sabab tadanga diambo kan sistimnyo sistim kontrak,
jadi kalau lah jadi mako baoperasi sadonyo dibawah komando Japang
salamo 10 tahun, tantu supayo pulang modal ditambah kauntungannyo.  Nah
logika ambo kau lah salasai tantu capek dioperasikan, supayo waktu
kontrak hasianyo indak nol untuak urang Japang nan punyo modal tu. Batu
nan tadanga di ambo.

Wassalam
Isna H

zul amri wrote:

   Assalamualaikum wr.wb
  Propinsi
Sumbar didalam melakukan upaya pergantian nama Bandar Udara termasuk
kalah cepat dibandingkan propinsi lainnya di Indonesia . Ambil contoh
Bali umpamanya , masyarakat Bali sudah lama mengenal nama Bandara
didaerahnya dengan nama Ngurah Rai yang diambil dari nama tokoh pejuang
daerah setempat , guna mengantikan nama Bandara lama “Tuban” . Demikian
pula dengan daerah   lainya seperti Pekanbaru ,
Jambi , Batam , Palembang , Banjarmasin , Ujung Pandang , Manado ,
Ambon , Biak , telah banyak yang mengganti nama Bandaranya dengan nama
tokoh  tokoh setempat seperti Hang Nadim ,
Sulthan Mahmud Badaruddin , Sultan Thaha , Syamsuddin Noor , Hasanudin
, Walter Mongonsidi , Pattimura , Frans Kasiepo dll .
  Namun
Propinsi Sumbar dari dulu sampai sekarang dan kebetulan hanya punya
Bandara satu satunya tetap saja mengunakan nama “Tabing’ ( Tebing ? ).
  Apakah
tidak ada atau belum ada upaya serta usulan dari masyarakat Minang atau
DPRD serta Pemda setempat untuk pergantian nama tersebut ?
  Mumpung
Bandar Udara  baru di nagari “Ketaping” masih
dalam tahap pembangunan dan nantinya akan merupakan pintu gerbang utama
memasuki Sumbar melalui udara , alangkah baiknya kalau mulai sekarang
sudah ada wacana atau  aspirasi dari masyarakat
Minang baik yang dikampung maupun di rantau untuk memberikan nama
Bandara baru tersebut dengan nama tokoh pejuang maupun tokoh
legendarais masyarakat Minang   Sumatera Barat
misalnya :
   -Bandar
Udara :  Imam Bonjol
  -
Bandar Udara : H . Agus Salim
  -Bandar
Udara  : Sutan Sjahrir
  -Bandar
Udara : Moch . Yamin 
  -Bandar
Udara : Moch Syafe'i ( Pendiri INS Kayu Tanam )
  -Bandara
Udara: Dang Tuanku
  -Bandar
Udara : Minagkabau
  -Bandar
Udara..( siapa menyusul ) ?
  Wacana
ini bisa kita diskusikan dipalanta ini dan nantinya akan diteruskan (
di paroweikkan istilah Mak Ban ) sebagai bahan masukan untuk DPD dan
Pemda Sumbar hasil pemilu 5 April 2004  untuk
diperjuangkan . Mohon maaf nama Bung Hatta tidak saya sebutkan karena
sudah diabadikan sebagai nama Bandar Udara di Tangerang Banten
berdampingan dengan nama tokoh proklamator Ir . Soekarno 
  Wassalam
: zul amry piliang   ( mantan pegawai Bandara
Ngurah Rai )
  Do you Yahoo!?
  Yahoo!
Small Business $15K Web Design Giveaway - Enter today
  
  


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net





Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: FW: [R@ntau-Net] Petani Nunggak Rp81 M - dari rantau utk kampuang

2004-04-02 Terurut Topik Isna Huriati




Assalamu'alaikum ww.
Dian, ambo yakin nanda masih sangaiak mudo. Mungkin katiko Dian lahia
nagari awak lah parah ko juo, ambo iyo indak tau doh. Ambopun indak tau
Dian lahia dima. Nan jaleh kalau urang Cino Islam bisa basikap jujur
dalam manggaleh sasuai jo ajaran Islam, baa mangko awak indak bisa atau
awak indak namuah. Jujur dalam badagang indak ado perbedaan pandapek
ulama sapanjang pangatahuan ambo, sadangkan jilbab masih ado perbedaan
pendapek ulama. Baa mangko jilbab capek manirunyo, sadangkan jujur
indak. Apo awak baugamoko iyo masih mautamokan seremonialnyo, indak
mautamokan inti ajarannyo. Awak salalu harus batekad bahaso sagalo nan
buruak itu indak buliah dilakukan atau ditiru, apolagi jaleh jaleh
indak sasuai jo ajaran ugamo awak. Kalau nan barasiah jo taratur tu
datangnyo dari Barat baa mangko indak awak tiru ( sabanonyo itu  kan
ajaran ugamo awak, tapi urang lain nan manjalankan ), bukankah zaman
Rasulullah  baliau mangecekan tuntuiklah ilmu sampai ka nagari Cino,
meskipun di Cino katiko alun ado ugamo Islam.
Nanda Dian baik buruknya Ranah Minang ini dimasa depan tergantung dari
anak anak mudanya seperti Dian ini. Sekian Dian, mudah mudahan
tulisanko ado manfaatnyo

Wassalam 
Isna H

Sukmawat, Dian wrote:

  
  
  FW: [EMAIL PROTECTED] Petani Nunggak Rp81 M - dari rantau utk
kampuang
  Mungkin Bundo Isna pas basuo nan buruaknyo , tapi
kalau manuruik ian iyo biaso-biaso ajo, samo ajo di Daerah urang lain,
pasti ado nan bantuak itu.
  Bak kecek Uda Ismet itulah Kehidupan , ado nan
rancak ado nan buruak.
  
  Bundo Isna  jaan dibandiangkan Cino tu jo Sumbar , jo
Jakarta nan Ibu Kota Negara masih kalah jauah.. tapi kalau sekedar
berangan-angan iyo indak apo-apo do Bundo.
  Thank's
  
  dian
  
  -Original Message-
  
  From:   M. Ismet Ismail [mailto:[EMAIL PROTECTED]] 
  
  Sent:   Friday, March 26, 2004 5:01 PM
  
  To: Komunitas MINANGKABAU (Urang Awak) Pertama di
Internet (sejak 1993)
  
  Subject:    Re: [EMAIL PROTECTED] Petani Nunggak Rp81 M
- dari rantau utk kampuang
  
  Assalamu'alaikum WW
  
  Antahlah Isna dan Capt jo Z Chan jaan talampau kiro
(over acting) manganggap urang yang tingga di Sumbar kiniko buruak sado
alahe (seolah-olah awak se yang di rantau ko elok-elok).
  Manuruik ambo kahidupan di Sumbar itu biaso-biaso
sajo bak kecek urang normal-noraml sae. Buktinyo kehidupan di Sumbar
masih berjalan sarupo biasa, tidak hancur sarupo yang dikiro oleh
sanak-sanak sado alahe.
  Apo-apo yang ditulih oleh Isna tentang kekurangan
yang ia lihat katiko
  
  pulang ka Sumbar, sadonyo tajadi jugo dima tampek awak
marantau kiniko. Jaan
  
  mancaliak yang buruak-buruak sajo tidak etis awak
namonyo itu do. Suatu
  
  karakteristik kahidupan itu pasti ado pasangan, yang
baik jo yang buruak,
  
  yang hitam jo yang putiah, yang rajin jo yang maleh,
yang luruih jo yang
  
  maliang. Itulah yang dinamaokan hidup di dunia ko.
  
  
  Wassalam
  
  MII
  
  - Original Message -
  
  From:   Z Chaniago <[EMAIL PROTECTED]>
  
  To: <[EMAIL PROTECTED]>
  
  Sent:   Thursday, March 25, 2004 7:01 PM
  
  Subject:    RE: [EMAIL PROTECTED] Petani Nunggak Rp81 M
- dari rantau utk kampuang
  
  
  > Assalamu'alaikum WW
  
  >
  
  > Bunda Isna dan Mak Capt, .. kondisi iko rasonyo
kok angku doto lah
  
  > dikatokannyo kronis ko.
  
  > apo nan dapek awak pabuek , saketek banyak harus
tetap dipabuek. ndak
  
  > usah manunggu-nunggu do
  
  >
  
  > Masalah itu lah hampia ka saluruah aspek soal
agamo, soal adat, soal
  
  > ekonomi, soal pendidikan dll lah samo samo awak
ketahui. tingga kini
  
  > caro maatesinyo..
  
  > Dek awak peduliiyo kato Mak Patiah baraso
paralu ahli-nyo di
  
  > masiang-masiang aspek untuak mambuekkan blue
print-nyo.., misalnyo
  
  hasil
  
  > seminar di Yogya kapatang kan lah ado
  
  >
  
  >
  
  > Ba sinergi elok bana, mungkin bak kecek urang
tuo-tuo... mangumpuakan
  
  > rang awak-ko bak bukan bakcando manyusun
kubus...tetapi bak cando mambaok
  
  > kalereng...harus di baok ba unjuikdek terlalu
dinamis...tingga
  
  > mancari unjuik nan tapek untuak manampuang
dinamika tsb..
  
  >
  
  > Sepetinya RN hanya kekurangan
pelaksanahehehehe
  
  >
  
  > Z Chaniago - Palai Rinuak -http://photos.yahoo.com/bada_masiak/
  
  >
  
  >
==
  
  > Alam Takambang Jadi Guru
  
  >
==
  
  > >From:    "Darul" <[EMAIL PROTECTED]>
  
  > >
  
  > >Assalamualaikum WW
  
  > >
  
  > >Iko nan dibicarokan iyo alah manyentuh ka
harga diri bana. Bak kecek Uni
  
  > >Isna, malu rasono awak pulamg kampuang. Tapi
elok atau buruak itu adolah
  
  > >kampuang awak. Dek itu awak harus sato
mamikiakannya, sato bausaho
  
  > >mampaeloki no.
  
  > >
  
  > >Nampakno kini, dikampuang awak alah katularan
jo kapasitas nan labiah
  
  > >gadang, bahaso budaya malu itu bana

Re: [R@ntau-Net] Petani Nunggak Rp81 M - dari rantau utk kampuang

2004-04-02 Terurut Topik Isna Huriati
Assalamu'alaikum ww.
Sanak Ismet, ambo satuju jo nan disampaikan sanak Z dibawah ko. Ambo 
yakin kalau dunsanak apa bana jo hadist bahaso" kebersihan adolah 
sabagian dari iman." Apokah ka awak baco baco sajo dimuluik awak atau 
awak praktekkan hadis tu, sadang urang dikampuang Adrisman  ,atau 
kampuang Jeruk manis nyo Indra atau nagari kangguru bisa manata 
tampeknyo barasiah dan teratur.
Sanak Ismet ,ambo baru pulang dari kampuang hari Rabaa kapatangko. 
Diateh taxi ka Bukiktinggi, sopir taxi baciloteh antaro lain inyo baucap 
bantuakko" kini anak sikola alah jadi pelacur dek ibuk", ambo jawab" 
masok iyo". "Kalau ibu indak picayo salidiki sandiri dek ibuk, bahkan 
anak SMP katonyo". Taruih tarang ambo tapurangah deknyo, ambo lah 
mandanga dulu, ambo kiro cuma mahasiswa ( indak bararti kalau mahasiswa 
ambo satuju ). Apokah halko biaso biaso sajo manuruik sanak? Di Bukik 
banyak pulo lai macamnyo nan ambo danga.
Di airport  kabalaiak ka Jkt ko ambo bali 3 surek kaba, Singgalang, 
Padang ekspres dan Posmetro Padang . Tantu alah sampai disiko ambo sigi 
satu persatu korantu. Tibo mambaco Posmetro Padang halaman 6, iyo 
tabulalak incek mato ambo, samo tabulalaknyo ambo tahun 75 katiko 
mancaliak reklame  macam tu di  koran nagari kangguru. Kalau dulu maklum 
urang kampuang kakota metropolitan, tapi kalau kini iyo indak picayo 
ambo doh  rasonyo halko ado dinagari awak ko dimano punyo" adaik basandi 
syarak, syarak basandi kitabullah". Pelacuran ruponyo alah resmi 
dinagari awakko. Kalau lah direklamean macam tu, baa manuruik sanak 
dipalantako,  apolagi gambarnyo nan sangaik vulgar.. Apokah iko biaso 
sajo?. Ambo andok an koran tu sabab ambo indak namuah anak ambo 
mancaliaknyo.
Ambo salalu bacarito Minang nan hebat ka inyo, tanyato ambo alah 
mambohongi inyo.
Manuruik ambo satiok urang Minang nan masih sumbayang 5 kalai sahari 
musti manganggap persoalanko serius, marupokan persoalan basamo .  
Apokah urang nan maanggap dirinyo pamimpin atau diangkek jadi pamimpin 
baiak ulamo maupun birokrasi di nagari awak indak maamikiakan ko. Ambo 
iyo indak  tega kampuang awak macamko.
Dunsanak Sarkis Sami , kok ditanyo malaikat nanti apo jawab awak.

Wassalam
Isna H
Chaniago wrote:

Assalamu'alaikum WW

Mr Ismet, ... ambo ndak akan menanggapi satantang jo kato 'over 
acting' nan sanak utarakan kepada 'kami'.. tetapi mungkin 
sanak tidak melihat ada masalah di kampuang awak dan kebetulan 
'kami' melihat hal tsb dan merasa perlu mempermasalahkan itu.

Dan juo bukan karano sadonyo di kampuang itu buruak dan rang di rantau 
itu rancak sadonyo.namun nan paralu adolah kok ado nan buruak di 
awak antah di rantau atau di kampuang samo-samo kito pa rancak. 
gampang aja kok. soal iduik biaso-biaso mungkin standar yang sanak 
pakai lain jo standar ambo lah sakurangnyo(kok bukan 
'kami').dan juo karena sanak alun 'mengalami'

Kalau 'mengalami'...tau rasa lo

Z Chaniago - Palai Rinuak -http://photos.yahoo.com/bada_masiak/

==
Alam Takambang Jadi Guru
==




From: "M. Ismet Ismail" <[EMAIL PROTECTED]>

Assalamu'alaikum WW

Antahlah Isna dan Capt jo Z Chan jaan talampau kiro (over acting) 
manganggap
urang yang tingga di Sumbar kiniko buruak sado alahe (seolah-olah 
awak se
yang di rantau ko elok-elok).

Manuruik ambo kahidupan di Sumbar itu biaso-biaso sajo bak kecek urang
normal-noraml sae. Buktinyo kehidupan di Sumbar masih berjalan sarupo 
biasa,
tidak hancur sarupo yang dikiro oleh sanak-sanak sado alahe.

Apo-apo yang ditulih oleh Isna tentang kekurangan yang ia lihat katiko
pulang ka Sumbar, sadonyo tajadi jugo dima tampek awak marantau 
kiniko. Jaan
mancaliak yang buruak-buruak sajo tidak etis awak namonyo itu do. Suatu
karakteristik kahidupan itu pasti ado pasangan, yang baik jo yang 
buruak,
yang hitam jo yang putiah, yang rajin jo yang maleh, yang luruih jo yang
maliang. Itulah yang dinamaokan hidup di dunia ko.

Wassalam

MII


_
Get reliable access on MSN 9 Dial-up. 3 months for the price of 1! 
(Limited-time offer) 
http://join.msn.com/?page=dept/dialup&pgmarket=en-us&ST=1/go/onm00200361ave/direct/01/ 


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: Petani Nunggak Rp81 M RE: [R@ntau-Net] dari rantau utk kampuang

2004-03-25 Terurut Topik Isna Huriati
Assalamu'alaikum wr wb
... Manuruik ambo panyababnyo bukan dek karano "mental bana nan kanai, 
atau arago diri nan lah ilang ", tapi dek karano ajaran dasar agamo 
Islam nan awak anuik tu bana nan indak dipahami, dan iko sangat penting 
sabab manyangkuik orang banyak. Manuruik pak Didin orang itu boleh 
disebut berbuat zalim. Nampaknyo awak baugamo masih seremonial, nan 
dipadebatkan pun nan macamtu. Kalau manuruik ambo nan awam ugamoko, iyo 
tugeh dunsanak nan paham ugamo " mambumikan ajaran ugamo manganai utang 
piutangko." Sabab ambo baraja nan manyangkuik urusan awak pribadi jo 
Allah swt, bisa awak salasaikan surang sae jo nan diateh tu, tapi kalau 
manyangkuik urang banyak tobatnyo kan barek Panyakik utang piutangko 
samo sajo baiak dlingkungan publik sarupo nan sanak sampaikan tu maupun 
antar individu. Jadi iyo banyak tugeh mananti ahli ugamo ditamasuak nan 
ado dipalantako.
Sakian dari ambo, talabiah takurang mohon maaf.

Wassalam
Isna H


Z Chaniago wrote:

Assalamu'alaikum WW

Da AD, Ndak ado nan bisa disalahkan., salah sacaro komunitas 
sabananyo, urang di rumah gadang lah mambuek etongan 
snek-snek..., rang di ruang rapek legistatif nan kini sadang 
kampanye baliak apo ndak tau ??? rang kampuang awak masih 
'menganggap' pitih dari pemerintah itu ndak paralu di baliakkan ..

Iko ndak sakali duo kali doh mak, sapangatahuan ambo malah ado nan 
sangajo mancari pitih sanang jo dana-dana sarupo iko, misalnyo 
kini Dinas Peternakan punyo proyek A, nyo buek proposal buek 
kandang jawih dll ...taruih dapek bibit sikua jawih trus..biaya 
pemeliharaan ., bulan bisuak ado pulo dana Dinas Perikanan dalam 
proyek jala terapung...lah dibuek pulo karamba ketek...sarato 
proposal.sampai dapek pulo dana tsb, kok ditagih itu kan 
ndak pitih waang do... pitih den juohehehehehehe.

Pangalaman ambo, akhr taun patang ikutan ma audit salah satu BMT nan 
dibuek di rantau dengan dana infaq ibu-ibu pengajian .. nan namonyo 
kredit macet itu sambuah bana, ditanyo ka dunsanak awak tu.. baa kok 
ndak diansua ... jawabnyo ..." bilo pulo kami dapek marasokan rasaki 
rang rantau lai." . apokoh mental bana nan kanai ...atau arago 
diri nan lah ilang antahlah.ndak dapek di ambo pulo doh

Cubo lah tanyokan ka caleg-caleg awak tu persoalan iko.. apo 
kiro-kiro jawabannyo, Mungkin Mak MN bisa mananggapi??

Wassalam

Z Chaniago - Palai Rinuak -http://photos.yahoo.com/bada_masiak/

==
Alam Takambang Jadi Guru
==




From: "Adrisman" <[EMAIL PROTECTED]>

Assalamu'alaikum wr.wb.

Sanak Z,
Apo iyo kabanyo KUT iko merupakan salah satu lahan subur untukkorupsi 
para
pejabat.
Kalau iyo mungkin sajo pinjaman nan sampai ka para petani itu alah 
bakurang
banyak.

Mungkin sajo pinjaman itu indak cukuik untuk dipakai usaho tani..., atau
karano urang awak ahlinyo cuma jadi tukang galeh, mungkin juo bertani 
itu
bukan pilihan nan cocok..:)

antahlah, apo nan salah diurang awak iko, jadi anggota dewan, 
sadonyo
masuak penjaro, jado petani, antah bilo ka panen nan jaleh utang 
manumpuik
juo taruih.
baa kabanyo tampek wisata diawak tu?, manga indak iko sajo nan awak
kembangkan bia jadi tampek wisata nan bergengsi

ambo caliak, yo thailand jo thailand se brochure nan ado dimaa dimaa, 
lai
indak brochure untuak sumbar?, cubolah kirim agak ciek duo, bia 
konjen2
disiko karajonyo indak mangango sajo tiok hari.:)

wassalam
Adr


_
Get rid of annoying pop-up ads with the new MSN Toolbar – FREE! 
http://toolbar.msn.com/go/onm00200414ave/direct/01/


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net






Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net] Fw: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti Perempuan

2004-03-25 Terurut Topik Isna Huriati




Assalamu'alaikum wr wb.
Tarimo kasih banyak kiriman pituah ulamo awak nan terkenal tu.. Apo nan
baliau kecekkan tu, tantu indak sumbarang kecek. Nan  banyak awak
lakukan salamo ko adolah mamparatian tabek urangtu, padohal tabek awak
dindiangnyo alah mipih, hinggo ado nan lah balubang bahkan ado nan lah
runtuah. Mustinyo kan dindiangtu dibeton ( jadi ado teknologi baru kan
, ado pulo tambah biaya, tapi asianyo paten), indak ditamba tamba sajo
jo tanah sakaliliang nan ado disitu. Kalau Aa Gym mangecekan baa mangko
indak datang urang kamusajik. Mungkin  tampek baudhuaknyo bau, mungkin
karpetnyo kumuah jo bau, mungkin imamnyo bacaannyo payah , mungkin
kalau pangajian caritonyo narako sarugo sajo.  Tarimo kasih sanak
Irwan,  nanti ambo bisa manyabuikkan namo baliau jo tampek
disampaikannyo pituah tu, kalau salamoko kan kecek awak surang sajo.
Wassalam
Isna H

Irwan Munir wrote:

  Assalamu'laiikum w.w
Ambo ingek kutiko almarhum Buya Hamka memberikan ceramah wakatu meresmikan
Ibnu Sina (kalau indak salah) di Payakumbuah, beliau mencontohkan karano
wakatu itu tampek peresmian basubarangan jo Gereja.
"Tolong diperhatikan jangan sempat ikan awak lapeh katabek urang, dan kalau
sempat lapeh mako harus diliek baa kok inyo bisa lapeh, mungkin tabek awak
indak bapaga, atau bolong paganyo, mako harus kito pelokkan paga nan bolong
tu, jaan salalu manyalahkan urang kok ikan awak lapeh katabeknyo.

Salam/IMRB 

-Original Message-
From: Susi Noviza [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Monday, March 22, 2004 7:02 AM
To: Komunitas MINANGKABAU (Urang Awak) Pertama di Internet (sejak 1993)
Subject: Re: [EMAIL PROTECTED] Fw: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti
Perempuan


Wassalamualaikum wr. wb
Pernyataan saudara Adrisman benar, kita sebagai manusia 
harus selalu menerima kritikan untuk perbaikan diri. Dan 
perbaikan diri ini sifatnya sepanjang hayat. Namun 
kritikan itu jangan sampai berubah menjadi fitnah. Jadi 
disatu sisi para petingi PKS harus selalu bersedia 
menerima kritikan seperti ini tapi disi lain kita juga 
harus selalu mengkritisi apakah kritik itu benar ataukah 
fitnah. Setiap berita harus kita cek kebenarannya. Kita 
ingat dalam Al-Qur'an, ''Hai orang-orang yang beriman! 
Jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, 
maka ber-tabayyun-lah (konfirmasikanlah), agar kamu tidak 
menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa 
mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas 
perbuatan itu,'' (QS Al Hujurat: 6). 
Kritik biasanya disampaikan dengan cara yang arif dan 
bijaksana sedangkan fitnah biasanya disampaikan secara 
emosional dan berlebih-lebihan.

Mari kita lihat kata2 dari He-man : "Sementara PKS adalah 
yang paling anti perempuan". Disini kita lihat kata2 
"paling" seolah-olah tidak ada lagi yang lebih anti 
perempuan dibandingkan PKS. kalau PKS itu anti perempuan 
maka tidak akan dia memberi kesempatan kepada perempuan 
berpartisipasi dalam politik. Kenyataannya justru PKS yang 
paling banyak mengajukan caleg perempuan,malah melebihi 
kuotanya 
http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/0104/02/02.htm. 

Yang lain: "mereka memaksa agar kader-kader perempuannya 
menjadi mesin pembuat anak demi perolehan suara partai 
mereka di masa depan". Lihat betapa kasarnya si He-man ini 
mengibaratkan perempuan sebagai mesin pembuat anak. 
Sebenarnya tidak ada dalam Islam (juga PKS sebagai partai 
Islam) suruhan untuk menjadikan perempuan sebagai mesin 
pembuat anak. Lihat di QS 2:233, "Para ibu hendaklah 
menyusui anak-anaknya selama dua tahun penuh". Terlihat 
disini para Ibu diberi kesempatan dua tahun untuk 
"istirahat". Apakah ini dikatakan memaksa perempuan. Jika 
Ibu dianggap mampu maka akan lebih baik jika banyak 
keturunan sebagaimana hadits Rasulullah agar posisi ummat 
Islam itu kuat. Kalau jumlah kita minoritas maka kita akan 
ditindas seperti yang terjadi di Bosnia, Kashmir dan 
daerah minorotas yang lain. Jadi dalam Islam ada 
keseimbangan. Menurut saya inilah pula faham yang dianut 
PKS.

Selanjutnya: "Isu lain yang berbahaya adalah isu masalah 
segregasi sosial atau pemisahan laki-laki dan perempuan di 
tempat publik mereka menggunakan istilah konyol 'ikhtilat' 
dalam masalah ini". Penggunaan kata "berbahaya" dan 
"konyol" sungguh berlebihan. Berbahaya dalam artia apa? 
dan apa yang dimaksud "konyol"? Justru yang saya rasakan 
ikhtilat itulah yang berbahaya. Saya kebetulan tinggal di 
Australia, sebuah negara yang menganut kebebasan hampir 
tak terbatas. Laki2 dan perempuan bebas bercampur baur. 
bahkan mereka bebas mengumbar nafsunya dipinggir jalan. 
Tidak peduli dengan orang lain. Akibat dari pergaulan 
bebas ini menurut data 100.000 lebih aborsi terjadi setiap 
tahun di Australia. Baru2 ini sedang hangat pembicaraan 
pemerkosaan yang dilakukan oleh bintang2 rugby yang 
"mengeroyok" seorang perempuan". Ternyata setelah kasus 
ini terungkap terungkap pula pemerkosaan lain yang 
dilakukan oleh bintang2 rugby dari klub yang lain yang 
telah dilakukan bertahun2 silam. Apakah ini tidak j

Re: Petani Nunggak Rp81 M RE: [R@ntau-Net] dari rantau utk kampuang

2004-03-25 Terurut Topik Isna Huriati




Assalamu'alaikum wr wb,

Adrisman wrote:

  Assalamu'alaikum wr.wb.

Sanak Z,
Apo iyo kabanyo KUT iko merupakan salah satu lahan subur untukkorupsi para
pejabat.
Kalau iyo mungkin sajo pinjaman nan sampai ka para petani itu alah bakurang
banyak.

Mungkin sajo pinjaman itu indak cukuik untuk dipakai usaho tani..., atau
karano urang awak ahlinyo cuma jadi tukang galeh, mungkin juo bertani itu
bukan pilihan nan cocok..:)

antahlah, apo nan salah diurang awak iko, jadi anggota dewan, sadonyo
masuak penjaro, jado petani, antah bilo ka panen nan jaleh utang manumpuik
juo taruih.

Sanak Adrisman, yang anda tulis dibawah ini
kebenarannya mungkin mendekati 100 % .  Sifat asli orang kita  mungkin
tidak telaten. Urang awak ingin dapek pitih capek, mako manggaleh
bidangnyo. Di kampuang ambo , mungkin juo ditampek lain , urang indak
mamanfaatkan tanah kosong, bahkan manam sayua pun urang indak namuah.
Mungkin juo dek pola makan urang awak nan indak sehat, indak namuah
makan lalap. jadi untuak apo ditanam sayua. Tapi katiko ambo ketek
dikampuang urang gaek ambo manam sayua kaliliang rumah, nan lain
antahlah lupo ambo. 
Antah apo nan salah, yo mungkin dek karano alah lupo jo tujuan hidup.


  
baa kabanyo tampek wisata diawak tu?, manga indak iko sajo nan awak
kembangkan bia jadi tampek wisata nan bergengsi
  


Kalau  "tampek wisata", hal
ini  harus benar benar dipersiapkan. Bukan hanya sarana fisik tapi yang
utama kesiapan masyarakatnya.  Kita masyarakat  Minang  membawakan
Islam,  saya kira anda setuju.  Nah mampukah kita menampilkan Islam
yang moderen dalam segala aspeknya. Yang terjadi sekarang adalah erosi
budaya Islam dan budaya Minang yang  menurut saya parah. Tingkah laku
orang Minang tidak lagi Islami dan tidak lagi Minang.  Saya teringat
kurang lebih 15 tahun yang lalu seorang guru anak saya berkebangsaan
Inggeris bilang "Now, I know why you are so fanatic in bringing up your
child". Waktu itu dia baru kembali dari Bukittinggi. Tapi sekarang
kalau dia kesana lagi saya tidak tahu apa yang akan disampaikannya. 
Bagi orang asing yang berwisata kesuatu tempat, yang dicarinya adalah
ciri khusus tempat itu. Orang asing yang datang ketempat yang budaya
Islamnya menonjol tentu tidak akan mengharapkan disuguhi minuman keras
atau pelacu, atau tarian seksi seperti yang pernah disampaikan salah
seorang netter RN .. Namun orang kita sudah salah kaprah, itulah yang
mereka suguhka untuk menarik wisatawan.  Bulan Juli 2002 saya pulang
bersama suami dan anak perempuan saya, kami menginap semalam di
Pangeran beach hotel di Padang. Jam 2 malam ada orang mengetuk pintu ,
saya intip dari lobang ada dua orang pemuda diluar, satu didepan pintu
saya dan satu bersandar dipintu kamar  didepan kamar saya.  Saya buka
pintu sedikit ( karena ada pengaman dan juga ada suami, jadi nya berani
),  mereka kedua duanya melongo dan tertegun  melihat saya dan sambil
bilang oh mereka pergi. .  Kita lapor ke front desk, jawabannya santai
"maaf".  Saya baru ingat waktu ngambil kunci suami saya sendirian ,
kita ikutnya belakangan.  Silakan anda pikir sendiri, mau nawarin apa
mereka, perempuan atau narkotik atau VCD porno .Teman saya di Jakarta
bercerita, menurut saudaranya dikampung gadis tetangganya pergi malam
pulang pagi. Nah kalau ada wisata yang datang ke Sumbar tentu dia akan
mengagumi indahnya alam anugerah Tuhan kepada orang Minang, tapi indah
alam itu tidak dipelihara, tapi dikotori. Waktu saya pulang  itu,  saya
pergi ke Embun  Pagi untuk menikmati indahnya pemandangan danau
Maninjau.  Ditempat yang begitu nikmat untuk bersantai atau membaca
,dengan udara yng begitu sejuk , yang kita temukan adalah sampah bekas
makan dan minum dan apa saja dimana mana . Pilu hati melihatnya.  Saya
pergi ke Harau di Payakumbuah , kondisinya sama . Banyak tempat yang
saya kunjungi, saya hanya pilu, belum lagi pasar bawah Bukittinggi yang
semrawut dan kotor  Betapa pintarnya orang dulu menata pasar. Pasar
daging dan pasar  ikan ditarok dilereng , jadi tak ada air tegenang dan
bau amis bisa terbang dibawa angin, sekarang ditarok dipasar bawah,
airpun tergenag dimana mana.
 Saya pernah menonton  acara TV discovery, travel dan adventure dalam
acara kunjungan kedaerah muslim di Cina , waktu berbelanja di pasar dia
mengatakan " anda tidak usah takut tertipu disini, karena mereka orang
muslim". Hati saya bangga sekaligus ciut, akankah kesan yang sama
mereka ucapkan kalau mereka berkunjung ke daerah kita. 
Saudara Adrisman saya tidak tahu sudah berapa lama anda merantau.
Negeri kita bukan lagi yang dulu. Banyak sekali hal yang harus
dilakukan dan akan memakan waktu yang lama .
Mohon maaf bagi yang tidak berkenan dengan tulisan in
Wassalam 
Isna H.



Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: Petani Nunggak Rp81 M RE: [R@ntau-Net] dari rantau utk kampuang

2004-03-24 Terurut Topik Isna Huriati
Assalamu'alaikum wr wb,
Ambo indak bisa mangomentarinyo mak, muluik ambo cuma mangango. Disiko 
awak bakurekak pakaro jilbab, pakaro sun pipi, pakaro apo lai yo, pakaro 
Masdar ah lain sabagainya. Sekali lagi mulutku cuma menganga, hatiku 
beku, mataku perih, kakiku gemetar, telingaku berdenging., lidahku kelu, 
tenagaku melorot.

Wassama wr wb
Isna H
Z Chaniago wrote:

Petani Nunggak Rp81 M
* Sumbar Terbesar di Indonesia
By padangekspres
Kamis, 25-Maret-2004, 04:04:32 WIB10 klik
Padang, Padek—Dari Rp83.969.454.000 dana bergulir Kredit
Usaha Tani (KUT) untuk petani yang diluncurkan
pemerintah, Rp81.758.998.000 di antaranya belum
dikembalikan petani (tunggakan). Dari angka tersebut
97,37 persen dikucurkan pada petani Sumatera Barat.
”Sejak Tahun 1995-2000 pemerintah pusat mengucurkan dana
bergulir sebanyak Rp125 M, ternyata Rp83 miliar atau 66 persen
di antaranya tidak bisa dikembalikan. Dari Rp83 M lebih
tersebut 97,37 persen berada pada petani Sumatera Barat,”
jelas Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Djafri
Gewang didampingi Kasubdin Koperasi Wismardi dalam
perbincangannya dengan Padang Ekspres di ruang kerjanya,
kemarin.
Dikatakannya, dana bergulir tersebut disalurkan pemerintah
pusat dengan delapan kali musim tanam (MT), yakni dari tahun
1995-2000. Sejak tahun 2000 dana tersebut tidak lagi
disalurkan pemerintah pusat, mengingat banyaknya tunggakan.
Dijelaskannya, tunggakkan Rp83 M dengan jumlah petani 7.749
orang, kelompok tani nunggak Rp1.176.411.000 dengan 44
kelompok tani atau 1,40 persen, pengurus KUD Rp821.153.000
dengan 22 koperasi atau 0,97 persen, pengurus LSM dengan dua
buah LSM sebesar Rp14.700.000 atau 0,02 persen, aparat desa
Rp30.699.000 atau 0,04 persen, Dinas Perindag Kabupaten
Pasaman Rp13 juta atau 0,02 persen, delapan orang PPL
Rp27.264.000 atau 0,03 persen dan PNS Rp127.742.000 atau 0,15
persen.
Tunggakkan ini, lanjut Djafri Gewang sudah diserahkan pada
Kementerian yang bersangkutan. Bahkan, Menteri Perindag pun
telah menyampaikan alternatif-alternatif untuk pengembalian
dana bergulir tersebut. Tapi, sudah satu tahun alternatif
tersebut diserahkan pada DPR, namun sampai sekarang belum
mendapat respon yang positif.
Adapun alternatif-alternatif yang ditawarkan untuk
pengembalian dana bergulir itu ada adalah, pertama, ditagih
dan diserahkan kembali pada pemerintah pusat seluruhnya,
kedua, 50 persen diserahkan ke pusat dan 50 persen lainnya
diserahkan ke daerah, ketiga 2/3 bagian diserahkan ke pusat
dan 1/3 diserahkan ke Pemda, keempat dijadikan dana bergulir
di daerah dan kelima dipakai selama sepuluh tahun di daerah,
kemudian diserahkan ke pemerintah pusat kembali.
”Namun semua opsi yang ditawarkan ini belum ada jawaban dari
DPR, meski ini sudah diajukan sejak satu tahun silam. Tapi,
kita komit tidak akan diputihkan,” tegas Djafri Gewang.
Sementara itu, Djafri Gewang menegaskan bahwa dari data
tersebut dapat ditarik suatu kesimpulan, bahwa dana bergulir
yang diserahkan pemerintah pusat tunggakannya bukan berada
pada sektor koperasi, tapi lebih banyak berada pada petaninya.
Lantas bagaimana kondisi koperasi Sumbar sekarang ini? Menurut
Djafri Gewang, secara kuantitaif koperasi di Sumbar naik.
Dimana tahun 2003 jumlah koperasi di Sumbar 2.878 buah dengan
anggota 588.211 orang, tahun 2002 sebanyak 2.758 buah dengan
anggota 544.064 orang dan tahun 2001 sebanyak 2.427 koperasi
dengan anggota 519.078 orang. Dengan penyerapan tenaga
kerjanya untuk manajer 569 orang dan karyawan 447.000 orang.
Rp20 M untuk Koperasi

Di sisi lain, pada tahun 2003 lalu Koperasi di Sumatera Barat
mendapat kucuran dana sekitar Rp20 miliar lebih dengan
rincian, pendirian pabrik sawit di Sawahlunto Sijunjung Rp10
miliar, ternak di Sawahlunto Sijunjung yang dikelola oleh
koperasi peternak sapi Mana Lagi dengan kucuran dana Rp3,1 M
atau 600 ekor sapi, ternak sapi di Kabupaten Padangpariaman
yang dikelola koperasi Sumber Rezki juga Rp3,1 M atau 600 ekor
sapi, pendirian pabrik gambir di 50 Kota dan Kabupaten Pesisir
Selatan Rp1,3 M, pendirian pabrik proses sabut kelapa di di
Sicincin Rp106 juta lebih, perikanan yang dikelola KUD Mina
Gates di Bungus Teluk Kabung Padang Rp80 juta dan pola syariah
koperasi ringan Rp150 juta untuk tiga koperasi.
”Pelaksanaan perkembangan koperasi ini berada pada
kabupaten/kota, sementara kita di provinsi hanya sebagai
pendorong atau memotivasi dan memfasilitasinya ke pemerintah
pusat. Ini sesuai dengan kewenangan yang diatur oleh undang
undang. Namun, kita berharap agar koperasi agar lebih
meningkatkan keprofesionalannya,” harap Djafri. (slr)


Z Chaniago - Palai Rinuak -http://photos.yahoo.com/bada_masiak/

==
Alam Takambang Jadi Guru
==




From: "hdmessa" <[EMAIL PROTECTED]>

Bila kita berjalan dari bukittinggi ke payakumbuh, sepanjang jalan
dari pinggiran kota sampai Baso /simpang canduang, kita akan banyak
menemukan para pengusaha kecil ; p

Re: [R@ntau-Net] Jangan pilih PDS

2004-03-21 Terurut Topik Isna Huriati




Assalamu'alaikum wr wb,
Kalau ado bukti saeloknyo disampaikan sajo ka Panwaslu,  andaknyo
didampingi pengacara. sabab itulah manuruik ambo caro nan tapek. Apo
ado usul dunsanak nan lain?.

wassalam wr wb
Isna H

abp malin bandaro wrote:

  Assalamualaikum ww
   
  Emergency call  Emergency call  Emergency call .
   
  Iyo batua, mereka memborong jilbab (yang dalam sepinggang itu )
yang biasa dipakai para akhwat PKS dan mem-bagi2kan kepada kader2
Kristen PDS dan juga wanita2 (Islam) yang duafa / glandangan untuk ikut
kampanye PDS bahkan mereka membagi2 uang dan sembago asal mau memakai
jilbab yang udah dipasangi atribut ber-salib PDS 
   
  Tolong sampaikan ini kepada semua sanak famili karib kerabat
handai taulan bahwa PDS itu bukan partai Islam, dia adalah partai
kristen walau perempuan2 mereka udah berjilbab pula layaknya kader2 /
akhwat PKS kita
   
  Terangkan bahwa PDS itu bukan PKS 
   
  PDS adalah Partai Damai Sejahtera - PARTAI KRISTEN SALIB-is
  PKS adalah Partai Keadilan Sejahtera - PARTAI ISLAM PURITAN
   
  Tolong jelaskan ciri2 dan beda masing2 kepada anak - kamanakan,
sanak sudaro, jiran dan tetangga kito agar mereka tidak salah pilih
   
  Mari kito ajak dunsanak2 kito sadonyo tanpa kecuali untuk
memenangkan PKS Partai Keadilan Sejahtera
   
  Terangkan pada mereka PDS tidak sama dengan PKS, tolong yooo
.
   
  Iko S O S umat Islam lhooo ... my day  my day ... my day
.
   
  wasalam
  abp 
  
  Zulfauzein Nadra <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  
Ambo satuju jo uda Sarkis salmi.Dan Ambo kabatulan patang 
dapek sms dari kawan di jakarta, bahwa dalam kampanyenyo 
di jakarta bogor tangerang dan banten, urang-urang PDS ko 
mamakai jilbab dan mambagi-bagian bareh jo pitih. Untuak 
apo mereka menggunakan jlbab? Padahal Jilbab adalah 
identitas bagi muslimah?Ambo raso kito basamo alah paham 
tujuan dari hamba alkitab tu.

On Tue, 17 Feb 2004 09:06:54 +0800
"Sarkis, Salmi" wrote:
>Assalamu 'alaikum wr wb
>Email dari teman dan saya teruskan ke teman2. Alangkah 
>baiknya
>kalau email ini disebarkan luaskan kepada saudara2 kita 
>yang lain
>agar dapat menyadari hal ini sebelum terlambat. Ingatlah 
>pelajaran
>sejarah Islam di Andalusia, Philipina dan tempat lainnya 
>,
>ketika nashara masih sedikit dan lemah maka mereka begitu 
>baik
>kepada orang Islam, tapi begitu mereka kuat maka mereka 
>akan
>membinasakan orang Islam.
>Allah juga telah mengingatkan dalam firmannya bahwa 
>yahudi dan
>nashara tak akan senang kepada orang Islam sampai orang 
>Islam itu
>mengikuti mereka. Maha benar firman Allah dan terbukti 
>demikian.
>Semoga bermanfaat.
>Wassalam,

> ini tulisan lainnya 
>From: KOORDINATOR Anggota PDS KOREA 
>Date: Wed Dec 10, 2003 12:31 am
>Subject: Komentar dari pak Adi
>Posted On: December 10, 2003 01:38:57 AM
>Nama: Adi Percussion
>Alamat: Jl. Seteran Selatan 9 Semarang
>Email: [EMAIL PROTECTED] 
> 
> 
>Komentar: Dalam Alkitab dicontohkan tokoh-tokoh politik 
>yang
>sangat berperan membawa perubahan bangsa.Ada Yusuf, Musa, 
>Daniel,
>Sadrakh,Mesakh, Abednego, Ester, dll. Jadi sebagai orang 
>Kristen mari
>kita ubah pola pikir bahwa politik kotor dan kita tidak 
>boleh
>berkecimpung di dalamnya. TIDAK! Memang politik orang 
>dunia kotor,
>tapi kita sebagai orang Kristen, sebagai garam dan 
>terang,
>harus membawa politik yang bersih, jujur, kudus, dan 
>sesuai kehendak TUHAN.
>Biar it u jadi teladan dan contoh bagi orang dunia.Hal 
>lain adalah,
>karena PDS adalah satu-satunya partai Kristen, saya 
>sangat menganjurkan,
>menghimbau, memohon, agar partai-partai Kristen lain dan 
>partai Katolik
>dapat bergabung dengan PDS, bukan maksud apa-apa, namun 
>agar jumlah
>perolehan suara dapat menghasilkan kursi di MPR/DPR.
>Jika partai-partai anda tidak terpilih sebagai peserta 
>pemilu 2004,
>anda dapat berkoalisi, bergabung dengan PDS. Mari,satukan 
>hati,
>satukan suara, agar tujuan kita gereja punya suara di 
>pemerintahan dapat
>tercapai. Kecuali anda buat partai "kristen" namun dengan
>ambisi pribadi dan kesombongan partai, yang seperti itu 
>akan sulit diajak
>koalisi. Tapi sekarang TUHAN saja bergerak menyatukan 
>gerejaNya, Tubuh
>Kristus
>bersatu, masak partai kristen gak bisa bersatu? 
>Tanggalkan
>kesombongan dan ego, kit a bersama-sama berjuang 
>memperoleh suara di
>pemerintahan.
>Dan tidak mustahil jika Bapak Ruyandi Hutasoit terpilih 
>sebagai
>Presiden, karena segala pemerintahan di dunia diatur 
>TUHAN, bukan
>manusia. Lho! Ini benar. Mayoritas belum tentu menang. 
>Lihat
>sejarah Yusuf, Ester, Daniel dkk.
>Bukan hanya itu saja, PARTAI DAMAI SEJAHTERA ini adalah 
>satu
>satunya Partai dari Indonesia yang benar benar membantu 
>para Tenaga Kerja
>Indonesia di Korea Selatan, kunjungilah WISMA INDONESIA 
>di
>Uijeongbubukbu pada tanggal 14 Desember 2003 jam 14:00 
>atau
>pada tanggal 25 Desember 2003 jam 10:00 untuk 
>mendengarkan pidato
>dari Ketua Departemen Tenaga Kerja PARTAI DAMAI SEJAHTERA 
>di
>Wisma Indonesia, dengan alamat 

[R@ntau-Net] mohon do'a

2004-03-17 Terurut Topik Isna Huriati
Assalamu'alaikum wr wb.

Dunsanak nan ado dipalantako sadonyo
Ambo maajak saluruih pangunjuang palantako untuak mandoakan dunsanak 
awak dinagari Kangguru, tapeknyo dikota Melbourne nan sadang baproseses 
di pangadilan.  Mudah mudahan Allah swt memperkenankan doa awak , 
sahinggo dunsanak awaktu mamanangkan parakaronyo.
Ringkasan caritonyo bantuakko. Ado seminar on Islam nan diadoan dek 
salah saktu sekte ugamo disinan, namo sekte tu "Catch the Fire 
Ministries Inc " , ambo pendekan jo CTFM ( tolong injan diterjemahkan, 
kacau awak beko haha ). Pangumumantu dibaco dek dunsanak awak mualaf 
bule  di web.  Mako pailah mereka batigo mandangakan seminar tu.  
Manuruik mereka ceramah di seminar itu barisi provakasi kebecian taadok 
ugamo Islam.  Mareka bakonsultasi jo Islamic Council of Victoria Inc 
(ICV).  Akianyo kasus ko dibao kapangadilan dek  ICV  sebagai 
panggugek,  sabab ICV bapandapek  CTFM alah malangga undang undang nan 
banamo Racial and Religious Tolerance Act  nan baru diberlakukan,  
mungkin caro awak nyo Undang undang Kerukunan Beragama.  Bisuak Kamih ko 
adolah hari terakhir sidang, manuruik berita nan ambo tarimo.  Itulah 
sababnyo ambo ajak sadonyo pangunjuang palantako untuak mandoakan  
brothers awak tu, mudah mudahan mereka  berhasil.

Sakitu sajo diambo,
wassalam
Isna H

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



[R@ntau-Net] [Fwd: FW: [pbrunswick] Fwd: bila anak diplomat jadi tukang parkir]

2004-03-16 Terurut Topik Isna Huriati




Bacaan ringan ( mohon maaf bagi yang sudah membaca)



  

  
  Subject: 
bila anak diplomat jadi tukang parkir


  
  From: 
"Kartika F. Balza Achmad" <[EMAIL PROTECTED]>


  
  Date: 
Tue, 16 Mar 2004 11:54:08 +1100

  


  

  
  To: 
"sonja
nofia rachma" <[EMAIL PROTECTED]>, "Muhtar Ali"
<[EMAIL PROTECTED]>, "Rudiati Evi Wijonarko"
<[EMAIL PROTECTED]>, "Giri Wijonarko" <[EMAIL PROTECTED]>,
"Ir. Balza Achmad, M.Sc.E" <[EMAIL PROTECTED]>, "Muzammil, Iqbal
\(KPC\)" <[EMAIL PROTECTED]>, "ADITIYA,BAYU
\(A-Singapore,ex3\)" <[EMAIL PROTECTED]>, "Amalia"
<[EMAIL PROTECTED]>

  



Diambil dari Koran Tempo, 6 Maret 2004)

---

Bila Anak Diplomat Jadi Tukang Parkir

 

Jika Anda melewati Jalan Imam Bonjol, Menteng,
Jakarta Pusat, mungkin
Anda akan sedikit heran melihat sosok seorang
tukang parkir di depan
Kedutaan Besar Bulgaria di seberang kantor Komisi
Pemilihan Umum. Remaja
tampan berkulit putih itu asli bule. Gayanya tak
beda dengan tukang
parkir Melayu. "Terus, terus!" teriaknya dengan
bahasa Indonesia yang fasih seraya
meniup peluit ketika memandu sebuah sedan hijau yang hendak
parkir. Yang lebih menarik, tukang parkir ini
adalah putra kedua Kuasa
Usaha Kedutaan Bulgaria di Indonesia. Joss Rosenov
namanya. Usianya baru
13 tahun. Jabatan orangtuanya maupun warna kulitnya
tak membuat Joss
sungkan melakukan kerja sebagai tukang parkir
--satu hal yang patut
ditiru anak Indonesia. Sambil menunggu mobil yang
keluar-masuk, ia
mengelap sejumlah  mobil yang diparkir di depan
kantor yang sekaligus
kediaman kedua orangtuanya  sendiri.

Tak ada yang mencolok pada siswa kelas I
SMP di Pakistan Embassy School
itu. Berkaus lengan pendek dan celana panjang krem,
kakinya beralas
sandal jepit. Joss
mengaku sudah setahun menjadi tukang parkir.
Sebelumnya, dia pernah
menjadi tukang ojek selama sebulan. Namun, dia
kesulitan mendapatkan
penumpang. Tak ada yang mengajaknya menjadi tukang
parkir. "Saya lihat
orang lain dulu," ujarnya seraya menunjuk tukang
parkir di depan kantor
Komisi Pemilihan Umum. Joss berterus terang, ia
menjadi tukang parkir
buat cari duit. Uang saku yang diperolehnya
tidak cukup. "Cuma tiga ribu (rupiah), kalau minta
lagi tak dikasih,"
katanya.

Joss ingat, mobil yang pertama kali
diparkirnya setahun yang lalu adalah
Kijang. "Saya merasa senang," kata dia seraya
menambahkan, uang parkir
yang diterima  untuk pertama kalinya sebesar seribu
rupiah.  
Pada awalnya, Joss tidak memberitahukan
orangtuanya. Dia baru bilang
setelah dua hari menjadi tukang parkir. "Saya
bilang sama Ibu dan Bapak,
saya mau cari  uang jadi tukang parkir," ujarnya.
Orangtuanya tidak
melarang. Joss juga tak menghadapi
hambatan dari tukang parkir lain. Pada saat liburan sekolah,
kata dia,  pekerjaan ini dilakoninya setiap hari
dari pagi sampai malam,
kecuali Minggu. Namun hari hari sekolah, pekerjaan
itu dilakukannya
sepulang sekolah.

Selain menjadi tukang parkir, Joss juga
jadi joki three in one, setiap
pagi dan sore hari. "Paginya saya jadi joki sampai
jam 08.00," katanya.
Dia juga tidak malu pada
teman-teman sekolahnya. "Saya pernah ngajak teman
saya markir," katanya.
Rata-rata penghasilan sebagai joki dan tukang
parkir sekitar Rp 60-70
ribu per hari. "Buat jajan, mau beli ikan louhan
dan burung," kata dia.
Ketika ditanya cita-citanya, Joss menjawab, "Saya
ingin jadi sopir." Dia
juga ingin terus tinggal di  Jakarta. "Di sini
enak, bisa cari duit
sendiri."

Joss lalu kembali ke kursi di depan pos
jaga kedutaan, duduk menanti
mobil-mobil yang hendak parkir.

===(Faisal, Koran Tempo)

===

    Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli
Ikhtiar

===





Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: [R@ntau-Net] [Ringan] sudah punya pilihan kan??

2004-03-12 Terurut Topik Isna Huriati




Assalamu'alaikum  Wr. Wb.
Saya sangat setuju dengan apa yang anda sampaikan, tapi apakah semua
muslim dinagari awakko tahu pengalaman historis nantun. Nampaknyo emosi
dan euforia nan labiah  mananjol.  Ambo cameh kalau strategy kurang. 
Tantu yo galau awak kok tajadi nan sarupo disabarang benua tu dinagari
tercintako.

Wassalam
Isna H
ronal chandra wrote:

  
> harusnya ambil indikator global dan pengalaman
historis, belajar dari FIS dan baca ulang pergerakan
Ikhwanul Muslimin trus berulang2, Insya allah setiap
muslim tau harus melakukan apa ;-)
  
  
  

__
Do you Yahoo!?
Yahoo! Search - Find what you’re looking for faster
http://search.yahoo.com

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



  




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: [R@ntau-Net] FW: H-B-E>Rendang Padang Buatan Malaysia Rambah Pasar Asia

2004-03-03 Terurut Topik Isna Huriati




Tempe patennyo kan Japang,  iyo baitulah awak Indo ko, hobi sibuk
manyalah nyalahkan Ulando .  Bilo awak ka bangkik lai dari lalok
panjang.  Nan mudo mudo hanyo harapan untuak balari.

Fitriyani wrote:

  
  
  FW: H-B-E>Rendang Padang Buatan Malaysia Rambah Pasar Asia
  Assalamu'alaikum warahmatullah
  
  Semoga allah selalu memberi hidayahnya kepada kita,
Welcome back to M'Mulyadi,M'Zul, P'Ridwan.Semoga cepat sembuh buat
M'darul dan selamat bergabung buat pendatang baru.
  Fitri nak batanyo ka mamak/ dunsanak nan tingga di
Malaysia atau nan tau apo iyo berita nan dibawah ko tajadi ?? sadiah
bana kalau iyo.
  Ayo D'Ronal mulailah mewujudkan mimpi2 ketek. Fitri
sato ciek. 
  
  
  Thanks D'Is atas tulisnanyo. 
  
  Wassalam
  
  fitri
  
  
  -
  
  - Original Message - 
  
  Sent: Wednesday, March 03, 2004 12:17 PM
  
  Subject: Rendang Padang Buatan Malaysia Rambah Pasar
Asia
  
  
  Rendang Padang Buatan Malaysia Rambah Pasar Asia
  
  Padang, Selasa 
  
  
  Rendang Padang buatan Malaysia merambah masyarakat
Asia karena rasanya lezat, gurih dan mampu membangkitkan selera makan
yang tinggi, padahal  rendang yang selalu awet meskipun disimpan dalam
waktu lama itu merupakan produk makanan khas masyarakat  Ranah Minang .
  Seorang  tokoh masyarakat Minang Irawadi Uska
kepada Antara di Padang, Selasa, menjelaskan, prospek pasar rendang
yang menggiurkan itu,  mendorong industri makanan Malaysia
berlomba-lomba memproduksi  rendang untuk tujuan ekspor sekaligus 
menjadi komoditas ekspor yang sangat menguntungkan.
  Menyikapi  perkembangan  ini, menurut Irawadi Uska,
pemerintahan Malaysia menyikapi secara cepat dengan mematenkan  rendang
menjadi produk resmi negara Malaysia. Di kalangan masyarakat Asia 
makanan khas masyarakat Minang itu lebih  dikenal  dengan  Rendang
Padang Made in Malaysia.
  "Karena  hak  paten  Rendang Padang berada  di
tangan Malaysia,  jadilah produk khas masyarakat Minang itu sebagai
produk resmi negara jiran Malaysia yang dilindungi undang undang,
sehingga  Malaysia berpeluang memonopoli  perdagangan  rendang di
Asia," ujarnya.
  Dengan demikian,  Irawadi mengingatkan industri
makanan di Indonesia termasuk dari Sumbar yang merupakan asal mula
produk makanan rendang tersebut tidak bisa leluasa memperdagangkan
Rendang Padang ke pasar mancanegara karena hak patennya berada di
tangan Malaysia.
  "Bila  ada industri makanan rendang dalam negeri
yang memaksakan menggunakan nama  Rendang Padang untuk produk yang akan
dipasarkan ke mancanegara, bisa dituntut pihak Malaysia ke pengadilan
sesuai kaidah-kaidah hukum perdagangan internasional  yang 
  berlaku," ujarnya.
  
  Dengan demikian, para eksportir produk makanan
Sumbar baru bisa memperdagangkan rendang  ke mancanegara bila  diberi
nama Rendang Minang atau nama-nama lain selain  Rendang Padang yang
telah dipatenkan Malaysia.
  Selanjutnya ia memrediksikan  produk rendang tidak
hanya makin dikenal di negara-negara Asia, tetapi potensial juga
menjadi menu makanan internasional yang  diterima masyarakat Eropa,
Amerika Serikat dan Australia.
  "Makanan khas masyarakat Minangkabau ini
benar-benar memenuhi selera masyarakat internasional, buktinya  secara
kecil-kecilan untuk ukuran 20 sampai 50 kg,  produk rendang ini sudah
dikirim ke berbagai negara termauk AS dan Australia."
  Menurut dia, pengiriman rendang ke AS atau
Australia memang tidak dalam rangka dagang (ekspor), tetapi hanya
sekedar memenuhi pesanan masyarakat Indonesia yang ada di AS dan
Australia yang ujung-ujungnya  diperjualbelikan kepada komunitas orang
bule.
  "Sebagai bagian dari masyarakat Minang tentunya
bangga produk makanan khas Minang merambah mancanegara, hanya saja yang
disayangkan orang lain lebih cepat menangkap peluang, sehingga orang
lain yang menikmati keuntungan," demikian Irawadi Uska.(Ant/jy)
  


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net





Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: [R@ntau-Net] Rindu Ambo....

2004-02-27 Terurut Topik Isna Huriati
Assalamualaikum wr wb
Katiko ambo mampostingkan khayalan ambo nan urang tuoko (58) tanggal 20 
bulan duo ko, ambo sabano maraso malu kadikecekkan anak anak mudo, urang 
gaek pangkhayal. Tapi ruponyo ado kawan ambo masih mudo inyo , Ronald
(32, kalau indak salah ) , inyo ba angan angan ( manuruik ambo samo jo
mangkhayal, supayo ambo dapek kawan!) pulo, materinyo sajo nan babeda,
ujuang ujuangnyo kasinan juo. Mudah mudahan angan angan anda ado nan
marespon. Angan angan atau khayal tantu iyo indak samo jo realita doh.
Komitment ( bak kecek Ronald ) nan bakasinambuangan jo niat nan sabana
tulus, tantu iyo indak gampang marealisasikan. Namun jan baputuih aso,
mudah mudahan angan angan menjadi kenyataan. Ambo sato mandoakan.

Wassalam
Isna H
Ronald P. Putra wrote:

Rindu Ambo,

Labiah kurang 6 tahun yg lalu Sakitar bulan Oktober 1998
Surang sahabat manelpon ambo di tangah malam, Apo pasal ? 
Tanyato sahabat ko sangaik butuh dana segar karano 
Kakak perempuannyo akan melahirkan Cesare dan mereka 
Kakurangan biaya.

" nal, ambo indak tahu lai pinjam kama, ambo sangaik butuh
bisuak pagi, tolonglah mabo…"
"Insya Allah, bisuak pagi japuik ka kantua ambo…"
jawek ambo mayakinkan sahabat koh.
Baa kok bagitu yakin ambo manjaweknyo, padohal pitih ambo
Surang indak cukuik ?
Iko caritonyo…
Di kantua ambo lamo, kami sepakat untuak mangalola 
Sebuah usaho simpan pinjam yang dananyo berasal dari
Gaji kami masiang-masiang yang di potong. Potongannyo 
Indak banyak, paliang ampia samo jo potongan jamsostek. 
Tapi dek rutin tiok bulan, mako hanyo dalam babarapo tahun, 
Kami alah mamacik dana segar (dalam bantuak simpanan di bank)
Sebesar labiah kurang 50 juta rupiah. Bayangkan, dana kami
Itu bana-bana "ready to use" untuak satiok anggota yang
Paralu mandasak pitih. Sakiang banyaknyo dana yang nganggur,
Akhianyo kami buka usaho. Sagalo kaparaluan rumah tangga
Anggota perbulannyo kami yang sadiokan. Mako, satiok bulan
Kami pun mamborong di makro, mulai dari gulo pasia, sampai
Barbagai macam susu. Tantu harago labiah murah, dan marginnyo
Tiok akhia bulan kami bagikan pulo baliak ka anggota…
Mako, buliah dikatokan, pado masa-masa itu, kami cukuik 
"makmur", karano sagalo kaparaluan alah tasadio, bahkan
buliah utang dulu…

di Rantaunet ko,
jumlah awak jauah balipek-lipek dibandiang kawan-kawan
ambo dulu (kami hanya 38 orang). Dalam angan-angan ambo,
tantunyo dengan komitmen yang tinggi, awak bisa pulo
mansinergikan kamampuan finansial awak masiang-masiang
sahinggo indak paralu lai tiok ado musibah awak bukak
kacio.
Barangan-angan ambo,
Jiko kudian awak punyo pulo kucio yang lumayan, tantu
Bisa pulo awak babuek banyak untuak kampuang. Mulai
Dari bantuan utk bencana, sampai mungkin bea siswa utk
Anak-anak minang yang terlantar di kampuang, atau bilo
Paralu awak buka sakolah terpadu utk anak-anak minang
Dengan kurikulum Imtaq dan Imtek yang terpadu dan siap
Pakai…
Barangan-angan ambo,
Kalau yayasan yang alah pernah ado di RN koh, disinergikan
Baliak, dibuek komitmen, dijadikan profesional. 
Para anggota RN koh bukanlah sumbarang urang
Cukuik lamo ambo di siko, dan ambo caliak RN koh adolah 
sebuah Naga yang masih tidur. Ado Usahawan di siko, ado Agamawan, 
ado Birokrat, Ekonom, Politisi, dlsbnyo.

Marilah, awak buek Naga tuh jago, awak mulai dari kini 
saketek-saketek, salangkah demi salangkah, satanggo demi 
satanggo, insya Allah dengan komitmen tinggi dan niek tulus, 
akan ado hasilnyo.

Bamimpi ambo,
Sakian tahun kamuko, RN adolah sebuah kekuatan ekonomi
Dan sosial yang ikuik diperhitungkan. Dengan jumlah anggota
Dan kemampuan ekonomi yang luar biasa, RN ikuik terlibat 
Dalam sagalo usaho pemberdayaan urang minang di kampuang.
Dari sakolah yang dibinanyo, tampil putra-putra minang
Yang ilmuwan sakaligus religius.
Dari anak-anak asuh yang dilindunginyo, muncul generasi-
generasi baru yang siap dalam segala bidang. Sahinggo
istilah lost generation yang dicamehkan urang banyak, indak 
tajadi di bumi Ranah Minang.

Bamimpi ambo,
Ups,… alah siang kironyo
(apo iyo iko hanyo mimpi ?)

Wassalaam,
Ronald
PS. Alah raminyo urang mudo yg bakumpua
   Di lap tenis tiok minggu, marupokan
   Hasil dari maota di RN juo. Rang mudo
   Pun alah punyo kacio sorang dengan
   Komitmen para anggotanyo, sahinggo
   Katiko ado bencana gampo, yang kami
   Paralukan hanyo anggukan kapalo tando
   Satuju dari anggota, dan mangalirlah
   Bantuan tuh. Insya Allah di RN awak 
   Bisa pulo sarupo itu… 





 


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


 




Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: Re ( 2 ): [R@ntau-Net] Seputar tanggapan

2004-02-19 Terurut Topik Isna Huriati
ma kasih sekali karena ibu telah maumeluangkan waktu ibu menasehati kita2 disini, kami(setidaknya saya...) menerima dengan hati yangterbuka..Memang sungguh menyedihkan nasib islam kita ini...,dimana mana dicurigai sebagai agama teroris..,sementara para alim ulamanya sibuk membela diri, takbisa menerima kritik walaupun kritik itu sebenarnyadatang dari kalangan sendiri. Aa gym memangmengagumkan tapi dibutuhkan lebih banyak lagi ulama seperti beliau.wassala
m
u'alaikum wr.wb.Adrisman Yunus (42)nb:saya sungguh prihatin melihat Ibu isna ini diceramahinoleh dinda Rahima bagaikan menguliahi muridnya tentangagama islam. Dari nasehat ibu yang tulus untuk dindaRahima saya bisa membaca, ibu bukan orang yang butatentang agama Islam.Mudah mudahan ibu tetap diberi kesabaran oleh Allahswt. Amiin ya rabb alamin.--- Isna Huriati <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  
Assalamu'alaikum wr wb.Seperti janji saya pada email sebelumnya  tidak akanberdebat kusir , namun satu hal mengenai  "nama "   terpaksa  sayabetulkan.Nama saya bukan  " Husna " seperti yang Rahima tuliskan tetapi" Isna " seperti  yang tertulis dengan jelas pada email tersebut.Kepada moderator ambo batanyo pulo sarupo tanyo sdrSyahril Bakri,  baa caronyo aturan disiko.  Katiko ambo mandaftar baliakdi Palantako, ambo disodori Tata Tertib baciloteh di siko. " Tata Tetib" nya sungguh bagus, jelas petunjuknya apa saja yang bisa kitasampaikan disini.  Saya rasa maksud pendirinya supaya di Palanta koceritanya jangan seperti di surat kabar, tapi terfokus. Tapi sebenarnyabagaimana pelaksanaannya sanak moderator ?. Atau RN ko indak pakai moderator?WassalamIsna Huriati

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net






Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net


Re: Re ( 2 ): [R@ntau-Net] Seputar tanggapan

2004-02-16 Terurut Topik Isna Huriati



Assalamu'alaikum wr wb.
Seperti janji saya pada email sebelumnya  tidak akan berdebat kusir , namun
satu hal mengenai  "nama "   terpaksa  saya betulkan.    Nama saya bukan
 " Husna " seperti yang Rahima tuliskan tetapi " Isna " seperti  yang tertulis
dengan jelas pada email tersebut.

Kepada moderator ambo batanyo pulo sarupo tanyo sdr Syahril Bakri,  baa caronyo
aturan disiko.  Katiko ambo mandaftar baliak di Palantako, ambo disodori
Tata Tertib baciloteh di siko. " Tata Tetib " nya sungguh bagus, jelas petunjuknya
apa saja yang bisa kita sampaikan disini.  Saya rasa maksud pendirinya supaya
di Palanta ko ceritanya jangan seperti di surat kabar, tapi terfokus. Tapi
sebenarnya bagaimana pelaksanaannya sanak moderator ?. Atau RN ko indak pakai
moderator?

Wassalam
Isna Huriati

Rahima wrote:

  --- Isna Huriati <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  
Assalamu'alaikum wr wb'Hari ini saya melihat ada 4 posting email dariRahima.Yang untuk saya pribadi, ini adalah terakhir saya menanggapi tulisan tulisan Rahima.  Karena mencak mencak disini, malukita. Palanta ini pengunjungnya bermacam macam, terus menerusmembicarakan ini dengan cara yang bertele tele , debat kusir., kasihan oranglain. Lebih baik diteruskan di  Pintu Koto.,  kalau nak Rahima udahpulang nanti.  Disana  semua orang kenal siapa kita.  SekalianRahima bisa memutuskan mau memanggil saya nama aja, atau bapak atau ibu.

Waalaikumsalam.Wr.Wb. Ibunda Husna ,sudah dari awal postingan mengenai halini saya sampaikan," Saya sekedar mencopykan dan mohonjangan di jadikan polemik,dan tujuan saya cumansekedar mengingatkan saja,agar ummat islamberhati-hati dalam menanggapi apa saja yangdisampaikan orang masalah Islam,terutama kalau hal itujelas bertentangan dengan nash-nash yang sudahada.Saya mengingatkan agar setiap kita melihat Islamitu bukan dari satu ayat,tapi disana banyak ayat-ayatlain yang saling menjelaskannya.Namun ibu menanggapi hal yang tidak saya duga samasekali ( bukan nasehat terhadap diri saya,nasehat sayaterima,kalau memang itu benar ,makanya saya ucapkanterimakasih dan ngak mau memperpanjang nasehat itu )Ibunda mengatakan saya kampanye,mengajak orang tidakmengikuti pendapat,kalau saya tidak setuju.Jelaspendapat pak masdar saya tidak setuju,karenabertentangan dengan nash-nash
 lainnya,wajar sayamengingatkan ummat islam,tapi bukan kampanye,bedasekali kampanye dengan mengingatkan manusia agar tidakterjerumus kedalam hal yang benar -benar itu ngak adadalam Islam.Ibunda malah menyebutkan masalah Masdar dari  NU,sayasendiri ngak kepikir kesana.bagi saya tetap memegangprinsip,tidak pernah melihat seseorang daripartainya,tapi melihat pendapatnya.Karena bisa jadi dipartai mana sajapun pasti selalu saja ada yangbaik,ada yang jelek dari mereka.Ngak sedikit dariorang NU yang baik,mahasiswa kairo juga banyakpenganut NU,begitupun dengan lainnya.Dan tidak sedikit juga orang NU,atau partai lainnya,yang pemikirannya banyak menyimpang,salah satu contohIslam tidak mewajibkan Shalat,Jilbab,masalahhaji,Shalat itu hanya doa saja tanpa sujud danrukuk,mentafsirkan laailaahaillallah dengan " TiadaTuhan selain Tuhan,yang pada hakikatnya terjemahanyang tepat adalah " Tiada Tuhan selain 
Allah " .Saya sebagai orang yang tahu Islam kewajiban sayamencegah penyimpangan itu semampu saya denganmemberikan argumen yang saya ketahui pula dari nash AlQur'an dan hadist.tapi sungguh saya tidakmenyamaratakan itu dari NU,itu sebabnya saya takmenyinggung-nyinggung dari partai apa Pak Masdaritu,untuk menghindari hal semacam itulah.Tapi justruibu yang pertama sekali menyebutkan hal ini.Bahkanmengatakan saya kampanye ? Kampanye berbeda denganmengingatkan.Kampanye itu urusan politik,tapimengingatkan adalah kewajiban ummat islam semuanya.Dan hal lain lagi yang saya merasakan ibu cepat sekalimengambil kesimpulan,mengatakan saya emosilah,akibatsaya memanggil ibu dengan ayahanda.Wajar sekali sayarasa,dan masih terasa sangat sopan,saya memanggil "Ayahanda ".Soal salah benar,bagaimana saya tahu ibuperempuan atau lelaki,karena persepsi saya sebelumnyamemang saya mengenal Husna itu adalah nama teman ju
ganama kepala sekolah ananda dulu,wajar sekali sayamemanggil dengan sebutan ayahanda,yang saya rasa cukupsopan,eh..malah ibunda mengatakan saya emosi.Bukankah berulang kali ibunda mengatakan yang baik ituadalah budi ? Salah satu baik budi itu ,kita kan harusberprasangka baik dan tidak cepat menuduh,ataumengatakan seseorang itu,emosi,ngak sopan,kampanye,begini dan begitu,sebelum terbukti kebenarannya?.Bukankah begitu ibunda ?Tetapi memang sering terjadi,seorang ibu menasehatianaknya agar jangan mencuri,jangan berbohong,padahalbegitu seringnya juga ,tanpa disadari sang ibu lebihsering berbohong pada anaknya ,atau suami,serta oranglain, tersebut.Tanpa disadari,mengatakan mama ngak adaduitlah,mama pergi ke pasar,padahal bukan kesana,ngakada ini ,ngak ada itu,dan seterusnya banyak halterjadi semaca

Re: Re ( 2 ): [R@ntau-Net] Seputar tanggapan permasalahan Tragedi Mina ( Haji )

2004-02-16 Terurut Topik Isna Huriati



Assalamu'alaikum wr wb'
Hari ini saya melihat ada 4 posting email dari Rahima.
Yang untuk saya pribadi, ini adalah terakhir saya  menanggapi tulisan tulisan
Rahima.  Karena mencak mencak disini, malu kita. Palanta ini pengunjungnya
bermacam macam, terus menerus membicarakan ini dengan cara yang bertele tele
, debat kusir., kasihan orang lain. Lebih baik diteruskan di  Pintu Koto.,
 kalau nak Rahima udah pulang nanti.  Disana  semua orang kenal siapa kita.
 Sekalian Rahima bisa memutuskan mau memanggil saya nama aja, atau bapak
atau ibu.

Palanta ini adalah forum urang Minang malapehkan taragak, bersilaturrahmi,
bertukar informasi dan berdiskusi dengan cara yang santun Saya rasa semua
yang aktif disini kembalilah baca  Tata Tertib Rantau Net . Tinggal klik
  
http://groups.or.id/mailman/subscribe/rantau-net
Karena saya melihat posting email sudah tidak kostruktif  lagi.  Mari kita
bicarakan topik topik yang sesuai tata tertib,  kalau tidak mengerti tata
tertib lebih baik menonton aja. Kita mengatakan jamaah haji kita tidak disiplin,
tidak mau mengikuti aturan, mungkin betul.  Tapi kita yang bergabung di palanta
ini saja yang saya anggap  terpelajar,  ternyata juga tidak mampu mendisiplinkan
diri sesuai dengan aturan.  Di Palanta ini ada aturan yang disebut "  Tata
Tertib"..  Maka mari mulai dari diri sendiri dulu, jangan muluk muluk berbuat
sesuatu untuk  Indonesia  Belajar mendisiplinkan diri terhadap aturan yang
telah disepakati waktu bergabung di palanta ini. . Begitu banyak hal mengenai
Minangkabau yang bisa kita bicarakan.  Daerah kita membutuhkan buah pikiran
dan kerja nyata dari warga Minang dimanapun mereka berada.   Posting keagamaan
yang detail saya rasa bukan disini tempatnya, sesuai tata tertib. Kalau tinggal
di Jakarta wah tidak usah disebut , begitu banyak ceramah keagamaan, buku
buku , TV setiap pagi,  nara sumbernya juga hebat hebat, S1,S2, S3, tidak
pakai S juga banyak contohnya Aa. Gym yang saat ini sangat kondang,  karena
santun dalam menyampaikan pendapat, rendah hati.   Kata belau " kalau
orang memuji saya, karena mereka tidak tahu kekurangan saya. Adh enaknya
didengar, menyadarkan kita yang merasa hebat ini semakin kecil dihadapann
Allah ".  Bagi netter yang berada ditempat lain begitu banyak situs situs
keagamaan yang bisa dijelajahi.' nara sumbernya juga hebat hebat.
 
Saya ingin mengulangi ucapan  " Dalam kerendahan hati ada ketinggian budi.
Nan baiak iyolah budi ,  nan indah iyolah baso "

Wassalam 
Isna Huriati

Rahima wrote:

  Waalaikumsalam.Wr.Wb.Soal nama,banyak sekali di dunia maya ini tidak bisadibedakan.Dan betapa banyaknya diantara kita yangsalah manggil.Dan itu tidak dapat di jadikan menjaditolak ukur,seseorang  emosi menghadapi ibunda ? justrusaya yang merasa aneh,orang biasa aja di bilangemosi,kalau saya emosi saya pakai kata-katakasar.Alhamdulillah saya ngak emosi,bahkan sangattenang .Apalagi kalau nama tersebut bisa di pakaiuntuk lelaki dan perempuan.Ananda punya teman lelakinamanya Isna.Dan  juga pernah punya guru namanya pakHuriati.Sikap Pak Masdar lari,bukan karena melihat sikonkami,tapi karena tidak mau berdiskusi dan menjawabargument yang kami berikan sebelumnya.mereka banyakrombongannya,bukan seorang.Kenapa harus takut?,kalaumemang berani dan benar dengan pernyataan yangdibuat,silahkan face to face dengan kami secaralangsung.jangankan face to face,menjawab mail atastanggapan kami
 saja,atas pernyataannya haji boleh sajadi bulan syawal,Dzulkaedah dan empat bulansebelumnya,ngak mau.Jawab terakhirnya apa..? Yah..itu cuman pemikiransaya.Makanya kami bilang,kalau cuman pemikiran,harusberlandaskan argument yang tepat donk,jangan mencomotsatu ayat,melupakan ayat lain,juga hadist lain.Kitaajak diskusi besoknya lagi ,..eh..sudah kabur..(hehehe..ini bukan nada sok hebat,tapi lucu rasanyaseorang tokoh,tidak menyelesaikan masalah yang ia buatsendiri,bendingan kita yang masih muda-muda ini,inipak Masdar sudah cukup berumur,yang di hadapi tohmasih muda-muda,dan ketika itu jawaban nya jugaemosi,sehingga saat diancam begituan doank,..seharusnya dibilang donk,saya tidak takut denganancaman saudara,kalau saya yakin apa yang sayasampaikan ini benar,dan tidak akan merusak nama bangsaIndonesia ).jangankan untuk menjawab itu,kita ajak berdiskusi ataspernyataannya itu saja malah kabur.Bagi k
ami hal inisuatu hal yang sangat aneh sekali.kalau orang biasayang kabur wajar2 saja,tapi ini seorang yang katanya "tokoh ".Akhirnya saya berfikir,wajar saja teman sayabaik yang di Amerika sana,maupun teman saya muchlisitu mengatakannya " Mujtahid Picisan ",Dengan artikata,tidak dapat mempertanggung jawabkanpernyataannya,dan tidak berani berdiskusi langsungmenghadapi argumen yang dikemukakan oleh mahasiswa.Dan sepanjang setahu ananda ulama dan Imam-imam dariMujtahid zaman dahulu tidak seperti itu dalammenghadapi perbedaan,mereka bahkan siap dan mampu dipenjarakan demi mempertahankan pendapatnya itu.kalauia merasa

Re: Re ( 2 ): [R@ntau-Net] Seputar tanggapan permasalahan Tragedi Mina ( Haji )

2004-02-14 Terurut Topik Isna Huriati
 Assalamu'alaikum wr wb
1. Emosi tidak akan pernah menyelesaikan persoalan.  Kepiawaian dalam 
mengendalikan emosi dalam  menyampaikan sesuatu,  dalam menanggapi 
sesuatu, bahkan dalam menghadapi hinaan. menunjukkan derajad seseorang.
. Saya kira sdr. Masdar sudah mengambil keputusan yang tepat, yaitu 
setelah melihat situasi yang emosial dia pergi. Berarti secara pribadi 
sdr. Masdar sudah bersikap arif.
2.  Dalam email yang saya kirimkan sebelum ini, saya meminta untuk 
memakai kata kata yang santun,  menghindari kata kata yang bersifat 
merendahkan atau sok hebat dll,  hingga ciloteh kita di palanta ini enak 
dibaca baik oleh yang tua maupun yang muda.   Utamakan budi dan bahasa. 
Keterangan ringkas dan jelas , dan hindari debat kusir.
3.  Mungkinkah ananda  sangat emosional ?. hingga tidak bisa membedakan 
nama perempuan dan laki laki. ?  Mungkinkah nama saya nama seorang laki 
laki  dalam bahasa Indonesia ?. Saya hanya geli saja. Cobalah ingat 
ingat , karena ananda pernah memanggil saya bunda dulu.
4. Sekali lagi ingin saya sampaikan kalau tulisan ananda tidak ada yang 
menanggapi, atau saya berhenti menaggapinya, bukan berarti setuju, hanya 
mungkin saja tidak mau debat kusir .

Wassalam,

Isna Huriati

.

Rahima wrote:

Waalaikumsalam.Wr.Wb.

Terimakasih ayahanda,atas nasehatnya ( karena saya di
panggil ananda,lebih baik saya menjawabnya dengan
ayahanda ).
Untuk umur okaylah saya panggil Bapak Masdar ini,saya
sudah tahu sedikit pak Masdar ini ,dan beliau ini
belajar dari Eropah saya juga tahu.  








Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net] Seputar tanggapan permasalahan Tragedi Mina ( Haji )

2004-02-13 Terurut Topik Isna Huriati



 Assalamu'alaikum wr wb.
   Setelah sekian lama saya tidak mengikuti RN, maka sejak 2 minggu yng lalu 
 saya kembali menyimak ciloteh urang awak di palanta ko.
   Saya ingin menanggapi email ananda Rahima dibawah ini.  Saya bukan menanggapi 
 materinya ( karena saya bukan ahlinya)  tetapi cara  dalam menyatakan ketidak 
 setujuan terhadap pendapat orang lain. Menurut saya seorang intelektual apabila
menyatakan ketidak setujuan atas pendapat seseorang, maka pembahasannya adalah
materi , tidak pakai embel embel..  Silakan beradu pendapat dengan argumentasi
masing  masing. Semua orang punya hak untuk memilih yang mana yang akan dikutinya.
Allah swt maha tahu , maha bijaksana terhadap umatnya. Ingat , agama Islam
untuk orang yang berpikir. Jadi waktulah yang menentukan, apakah pendapat
itu nanti akan diterima orang banyak ( kalau tidak salah tahun 60 an telepon
haram di Saudi)  Sejarah telah membuktikan. Dari dulu sudah terjadi perbedaan
pendapat, adanya beberapa mazhab merupakan suatu contoh. Yang punya beda
pendapat juga didasarkan cintanya kepada agama Islam . Kalau ananda menggiring
opini publik untuk tidak setuju dengan pendapat seseorang, namanya kampanye.
Dalam khasanah intelektual cara ini saya kira tidak dipakai ( karena ananda
adalah mahasiswa S2) . 
  Sebagai contoh saya kira ucapan dibawah ini tidak perlu :
  . "tapi orang ini semenjak dari dulunya memang selalu berpendapat kontrakdiksi
 dengan hukum hukum Islam sebenarnya " ini memberi kesan bahwa ananda tahu 
betul hukum2 Islam sebenarnya, padahal tidak kan ? Dan ada juga kesan gosip.
  Contoh yang lain misalnya " Saya kaget sekali Masdar ini mengatakan  kaji
 ulang pelaksanaan  haji". Kalau ananda menyatakan kaget,
 rasanya untuk mahasiswa S2 ucapan ini agak aneh. ( ingat ananda berada dalam
lingkungan cendekiawan ).    Apalagi menyebut  " Masdar ini ", perkataan
ini tidak santun dan terkesan murahan karena  memberikan kesan seolah olah
Masdar adalah anak kecil ( beliau lahir tahun 1954, orang yang dikenal di
Indonesia dan saya yakin ananda tidak tahu ini) , juga ada kesan meremehkan
.Dan masih ada contoh yang lain yang tidak perlu saya sebutkan. Cara cara
menyampaikan sesuatu dengan tidak santun apalagi kepada sesama intelektual
muslim, sangat disayangkan.. Mari kita contoh cara cara junjungan kita nabi
Muhammad saw berinteraksi dengan sesama manusia. Oleh sebab itu koreksilah
kembali kata kata ananda. Harus ananda ingat bahwa kalau tidak ada tanggapan
terhadap tulisan ananda , itu bukan berarti orang setuju. Seperti misalnya
waktu ananda menulis  " wanita kurang akal  ", (dimana bahasa Arab tidak
selalu dapat diterjemahkan dengan baik kedalam bahasa Indonesia, karena bahasa
kita yang kering ) mungkin orang malas menanggapinya, terutama orang yang
lebih pintar dan berpengalaman dari ananda tidak mau membuang waktunya untuk
itu. 
 Saya bukan warga NU, bukan penyokong atau penentang gagasan sdr. Masdar
F Mas'udi, namun saya peduli dengan cara cara yang santun dalam berbeda pendapat.
 Ananda masih muda masih panjang waktu untuk belajar.
 Saya kira karena cara cara dan sikap kita jugalah yang menyebabkan orang 
orang dari agama lain gampang mengadu domba kita.
Sebetulnya komentar saya ini juga kepada dunsanak dunsanak lain yang memakai
kata kata tidak santun seperti " picisan" dll. Tolong tampilkan kata kata
yang bijak,  tampilkan umat Islam yang santun sebagaimana dicontohkan Rasul
kita, hingga orang lain tertarik melihat agama kita. Apalagi sebagai orang
Minang ,  tampillah sebagai orang Minang yang  tinggi budi. Karena dalam
adat Minangkabau yang juga termasuk adat nan sabana adat adalah tentang budi.
 Didalam kerendahan hati ada ketinggian budi.

Nan kuriak iyolah kundi
Nan merah iyolah sago
Nan baiak iyolah budi
Nan indah iyolah baso
  
Sakian dulu , takurang talabiah mohon maaf.

 Wassalam

 Isna Huriati  (58 th).
   


 Sekian dulu
  .
   hima wrote:

  Assalamualaikum.Wr.Wb.Netter yang berbahagia.Sengaja saya copykan beberapa perbincangan mahasiswaS2-S3 di kairo beserta mahasiswa lainnya diEropah,seputar masalah " Tragedi Mina ",yang baru-baruini terjadi.Sehingga timbul suatu permasalahan yang di ucapkanoleh salah seorang tammatan Timteng juga,tapi orangini semenjak dari dulunya memang selalu berpendapatkontradiksi dengan hukum2 Islam sebenarnya.Dan pada hakikatnya hal semacam ini sangat banyakterjadi dikalangan orang yang berpredikat cukupterpandang ( ngak perlu saya sebutkan siapa sajamereka2 itu ).Mereka-meraka ini hanya mengambil satu ayat,melalaikanayat yang lainnya,akibat kelemahan pandangan,dankedangkalan mereka terhadap ajaran islam,yang padahakikatnya kita punya Al Qur'an Sunnah,Fiqh,UshulFiqh,kaedah Bhs Arab,dan sebagainya itu.Betapa banyak diantara mereka yang hanya berpegangpada Al Qur'an saja 



( itupun ngak pula sepenuh,dansedalam yang diinginkan ),melupakan bahwa didalamagama kita ada Al Hadist,ada Fiqh dan