Program kerja yang bagus, semoga perjalanan muhibah ini tak kehabisan bahan
bakar fisik, mental, spirit, dan finansial di tengah jalan. Agar tak terjadi
hal itu, memang setiap Komwil harus dilibatkan. Dan, pembicara ahli juga
digilir saja.
Beberapa komentar. Siapa sasaran diskusi panel ini ?
Pak Noor,
Nah itu yang penting, input ke Pemda, bagaimana mengembangkan kawasan yang
disaster-alert, atau tsunami-alert dalam hal ini. Semoga saran-sarannya
didengar, dan tak usah kena batunya dulu baru didengar.
Salam,
awang
Noor Syarifuddin [EMAIL PROTECTED] wrote:
Pak Djoko/Pak
Saya fowardkan ke iagi-net biar diskusinya diketahui masyarakat
pergeologian :-).
Saya ada beberapa tambahan.
Total sendiri masih menggunakan 2 wellsite expat, untuk sumur HPHT.
Hal ini atas 'aturan' Total HQ untuk sumur eksplorasi, (utk. sementara
sumur HPHT masih dianggap eksplorasi).
Pak Awang, terimakasih atas catatannya. Tentunya kita juga mengharapkan
suatu saat Pak Awang turun gunung ikutan dalam program ini, terutama
memberikan gambaran tektonik dan regional geologi kepada masyarakat dalam
kaitannya dengan gempa-tsunami tersebut.
1. Mengenai concern anda soal bahan
Saya kebetulan baru publikasi sebuah paper tentang RMKS
(Rembang-Madura-Kangean-Sakala) Fault di PIT 33 IAGI kemarin di Bandung :
Rembang-Madura-Kangean-Sakala (RMKS) Fault Zone, East Java Basin : the Origin
and Nature of a Geologic Border (Satyana, Erwanto, Prasetyadi, 2004). Papernya
bisa
Ini mengenai masaalah lain. Saya dengar dari sumber terpercaya bahwa ibu
Dyah Sulasmo banyak mempekerjakan mudlogger berkebangsaan India di
Geoprolog, yang kabarnya kemampuannya kurang dari orang Indonesia. Pak
Yanto kan dekat dengan ibu Dyah, tolong tanyakan kenapa ini, kenapa tidak
memakai
Variasi besar sudut (arah) pertemuan oceanic crust dengan continental
crust, jadikan palung dari barat Sumatra ke selatan Jawa, lalu ke timur
sampai selatan Nusatenggara, adalah dangkal (sekitar 3 km) di barat
Sumatra, semakin dalam kearah selatan, lalu terdalam di selatan Jogya, 7
Km, lalu
Maaf, email ini salah kirim, seharusnya untuk Pak Yanto R. Sumantri.
benz
-Original Message-
From: IAGI Pusat [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Monday, January 31, 2005 12:07 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: RE: [iagi-net-l] kerja sama di Aceh
Ini mengenai masaalah lain. Saya dengar
8 matches
Mail list logo