--- "m.c. cptrwn" <[EMAIL PROTECTED]> schrieb: > > Ada dua cara beserta plus(+) dan minus(-)nya. > > 1. mengirimkan orang ke luar negeri (seperti Made, > Carlos, dkk.) > > + R&D sudah jalan. resources tersedia. kultur > sudah ada. > > - jumlah yang bisa kita kirimkan ke sana > sedikit :(
Like this guy? http://www.businessweek.com/magazine/content/02_49/b3811013.htm > misalnya pak budi cs ingin agar bandung/cimahi bisa > mengundang banyak > investor dan meniru gyundong province (seperti yang > diforward mas iman > di bhtv) dengan cara memberi insentif very less tax > selama 8 tahun. Isu utama dalam perencanaan ekonomi Indonesia adalah lapangan kerja dan keunggulan komparatif, di bawah bayang2 heavy debt. Ini sudah pakem sejak zaman Orba. Sayangnya tidak ada yang berpikir bahwa pola itu sekarang juga dilakukan negara2 SEA yang lain dan kita akan kalah kalau masih begini2 saja. Karenanya saya yakin isu free tax belum akan ngetop karena daerah dan pusat justru butuh duit. Konon katanya pemerintah akan buka 7 Free Trade Zone, tapi konsepnya saya sama sekali belum dengar. Wassalaam, Nano ___________________________________________________________ Telefonate ohne weitere Kosten vom PC zum PC: http://messenger.yahoo.de