lho, bukannya dakwah itu memang komunikasi yg ujungnya marketing dan sales.
makanya fakultas dakwah mulai banyak memasukkan ilmu komunikasi dan
manajemen - marketing dan teori perilaku konsumen dalam mata kuliahnya.

ilmu marketing jangan dilihat sebatas cheap mlm dong ...  kan banyak cara.
kan ada blue ocean strategy ...  bersaing dengan produk unggulan ...  kalo
bersaing dengan banyak pemain dan semuanya dengan produk standar/pasaran
dengan cara marketing yg sama di pasar yg jenuh, itu namanya red ocean
strategy, kita bisa bunuh bunuhan satu sama lain hwe he he ....

dimulai dari focusing, targetting, segmenting, untuk mendidik pasar,
dilanjutkan dengan memberikan value added dari produk, mendidik konsumen,
sampai berbagai cara untuk menumbuhkan kesetiaan pasar, sampai konsumen
fanatik.  jgn lupa bagi negara dengan spesialisasi pada proses produksi,
pemberian value added pada produk (penyempurnaan produk) ini dilakukan terus
menerus.

di negara yg jago kampanye marketingnya (pola konsumerisme) sales after
servicenya yg kuat.  makanya di amrik YLKI nya hidup, konsumen bisa cerewet,
hak hak konsumen terpenuhi dan dijaga.  barang baru pakai satu dua hari kalo
gak memuaskan bisa dikembalikan, dan uang kembali.  kalo ada repair atau apa
bisa digaransi servicenya bahkan tukar barang denan yg baru.

saya kira bahkan harokah dan pks justru yg pertama memulai pola marketing
model baru ini.  banyak metode terobosan yg diciptakan.

contoh : bikin taklim diantara anak abangan, yg gak biasa tersentuh agama,
mencetak kitab putih banyak banyak, merakyat karena mudah dicernah, gak
tebal jadinya gak menakutkan, praktis karena selesai baca bisa langsung
praktek, ada metode pendampingan dari murobbi atau musrifnya, zakat bisa
lewat sms, ada muskinya -> nasyid, ada pemutaran film perang di afghan, di
filipina, dll, ada pengajian tematik, yg lagi lagi unsur praktisnya tinggi,
ada acara kajian tazkiyatun nafs juga dimana rahnya untuk mempertebal
pendekatan ubudiyyah, ada kurban kambing atau sapi dikalengkan, dijadikan
kornet, ada kepedulian pada muslim tertindas di negara lain/dunia islam,
sampai membuat partai dalam rangka memperjuangkan nilai islam dan dakwah.

yg mengaku liberal aja baru baru ini baru bisa bikin pemikiran untuk
mengkornetkan daging kurban.  kalah duluan ama inovasinya rumah zakat
indonesia dan benerapa lembaga affiliatednya.

yang jamaah tabligh menarik dengan sistem jaulahnya yg butuh disiplin tinggi
mengatur waktu, menyeimbangkan antara kuliah, istirahat dan dakwah, kerelaan
berkorban mengajak mereka yg tersesat untuk beribadah, pakaian yg islami,
gamis, jubah, serban, jenggot, khuruj dimana melakukan perjalanan ke luar
daerah untuk berdakwah menebarkan nilai islam lewat penampakan dan ajakan
untuk beribadah, musafir banget gitu lho ....

yang ht dengan revolusinya menuju khilafah, kekritisan thd permsalahan
terkini dengan mengajukan pemikiran dan pendikatan islam pada persolaan
masyarakat yg nampaknya tidak juga terselesaikan, bahkan makin ruwet.
perjuangan dan revolusi, tidak mau terkotori oleh politik dengan berdiri di
luar perlemen sangat bersemangat dan menarik hati ....

yg salafy dengan usahanya menjaga kemurnian dengan cara hanya menerapkan
islam seperti disebutkan dalam hadits dan contoh yg dilakukan ulama dari
kalangan mereka.  ketekunannya untuk melakukan hanya yg dilakukan salafush
shaleh dan imam mereka inilah yg menarik.


salam,
Ari Condro

----- Original Message -----
From: "ariel" <[EMAIL PROTECTED]>

> Kalau menurut teori Marketing, loyalitas customer itu bertingkat-
> tingkat. Ada yang loyal, ada yang mudah switch ke produk lain
dengan
> macam-macam alasan (nggak selalu karena diskon). Daripada nuduh
> competitor macam-macam lebih baik kita buat program customer
> retention. Kalau ada customer complain, kita tangani dengan sungguh-
> sungguh. Jangan dianggap rewel atau dimarahi.
>
wah tidak sepakat mas, jangan disamakan dakwah agama (regardless
agamanya) dengan teknik marketing. Tapi emang ini sudah menjadi jalan
pikiran yang umum, makanya ga heran bila bermunculan macam2 kesaksian
dari para customer yang convert iman. Lalu apa bedanya dengan cheap
MLM?





------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke