Salam,

SEmua agama dan aliran mempunyai kaum fundamental dan penyeleweng.
Tapi masalah yang disorot kali ini saya rasa bukan kasus kasulistik seperti itu 
,

MArilah kita lihat sebentar perkara agama dan kebebasan beragama , khususnya 
apa yang menjadi perhatian islam fundamental tersebut, mereka teriak-teriak 
akan  menghakimi ahmadiyah karena perkara 'prinsip' yakni akidah, sebenarnya 
apkah akidah itu ?

Masalah akidah/keyakinan/dokrin itu sebenarnya adalah wilayah pribadi seseorang.
Orang boleh melawan kalau masalah akidah/keyakinannya diganggu.

Lha dalam perkara Ahmadiyah, apakah mereka memaksakan supaya yang lain (orang 
lain) ikut meyakini apa yang mereka yakini?

APakah mereka menggangu? saya tidak terlalu mengikuti apa yang tidak terlihat , 
tapi yang terlihat di TV bukankah akidah mereka yang justru sering diganggu? 

Dimilist lain ada yang berkomentar, kenapa sih orang2 kok pada membela 
ahmadiyah?

Saya rasa jarang peserta milist yang membela keyakinan Ahmadiyah, termasuk 
saya, saya tidak pernah membela apa yang mereka yakini.

Yang saya bela, dan teman2 lain bela dibeberapa milist adalah MENOLAK tindakan 
kekerasan dan intimidasi yang AKAN dilakukan oleh sekelompok orang (islam 
fundamentar) terhadap kelompok ahmadiyah dengan mengatasnamakan agama dan Tuhan.

Jangankan terhadap sesama muslim, terhadap agama lainpun saya merasa 
berkewajiban untuk membela jika mereka teraniya dan dianiya oleh kelompok yang 
jahat.

Ini sudah di tunjukkan oleh saudara tercinta Vincen dimilist [EMAIL PROTECTED] 
, Beliau ( bukan muslim ) juga ikut MENOLAK kekerasan yang akan dilakukan oleh 
muslim dengan saudara muslim lainnya...

Berkacalah...

ISlam itu bukanlah kekerasan yang ndak karu-karuan...
ISlam itu damai...
Islam itu berakhlak...

Kalau ada yang mengutamakan kekarasan dan kebrutalan, saya meragukan keberagaan 
orang-orang semacam itu.

Akan lebih baik rasanya kalau kita menyingsingkan lengan baju untuk perang :

1, Melawan kemiskinan
2, Melawan kebodohan
3, Melawan pembodohan

Saya rasa, dengan 3 hal tersebut diatas, indonesia akan menjadi sebuah negara 
yang rahmattan lil alalamin

Salam,

Alexander Soebroto
www.parapemikir.com


[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke