Nuhun.........parantos kahartos ayeuna mah Bung Doedoeng.
Jadi, harus memandang lurus kedepan, jangan tengok kiri atau
kanan.....emergency escapenya, go home and find your wife.
Kalo lolos juga....."dielus" pipinya sama komandan :-)

Kalo gitu aturannya....ngapain juga pake jilbab ( ukuran saya seperti di
Indonesia menutup kepala saja)?
Maklum di Indonesia, pake tutup kepala,tapi kaosnya dan celananya boleh
ketat.
Kirain seperti jalan keluarnya orang Arab.......tutup dari ujung kepala
sampe ujung kaki, tutupnya longgar warnanya hitam supaya jangan ada
kesan garis tubuhnya, jangan bicara kecuali dengan suami.

Wass,

-----Original Message-----
From: Doedoeng Z. Arifin [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Sunday, November 09, 2003 5:19 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: [yonsatu] Re: Larangan berjilbab


AWW.

----- Original Message -----
From: "Abas F Soeriawidjaja" <[EMAIL PROTECTED]>



> Nafsu yang ukurannya menurut hukum/kaidah Agama Islam hanya boleh 
> bangkit kepada muhrimnya saja. Belum jelas bagi saya, apa sebelum jadi

> muhrimnya, terbangkit juga nafsunya.

Supaya tidak salah pengertian, sebaiknya kita gunakan istilah Indonesia
saja. Yang dimaksud 'muhrim' oleh Pak Abas, adalah 'suaminya' kan?
Karena istilah 'muhrim' adalah 'mereka yang sedang' ihrom dalam haji.
Adapun mereka yang haram dinikahi istilahnya adalah 'mahram'.

Sebagai manusia normal pasti terbangkit, ada satu hadits yang menyatakan
apabila kita bertemu dengan wanita yang 'membangkitkan' nafsu, agar
segera pulang ke rumah menemui istrinya.



>
> Kepada yang menggeluti soal " aurat wanita " khususnya Bung Doedoeng, 
> bagaimana mengatasi ini ??

He..he..he, saya tidak menggeluti 'aurat wanita' kecuali punyanya istri
saya.

Islam memberikan informasi bahwa manusia pada dasarnya cenderung
terhadap lawan jenisnya, namun untuk mengkespresikan kecenderungan
tersebut ada aturan mainnya, yaitu menikah. Yang paling penting dalam
'menundukkan' nafsu terhadap yang bukan istri kita adalah disiplin dan
penguasaan emosional. Kira-kira mirip kita dulu latsar............
Pandang lurus ke depan.... tak
tengok kiri kanan...... langkahnya disamakan   ... dadanya dibusungkan.
Kalau kurang kuat disiplin, yach jatuhnya 'merembes', cuman kalau
ketahuan pelatih dapat kena strap, jungkir plus merayap dan sedikit
'elusan' di pipi.

Wassalam. DZArifin.





--[YONSATU -
ITB]----------------------------------------------------------
Online archive : <http://yonsatu.mahawarman.net>
Moderators     : <mailto:[EMAIL PROTECTED]>
Unsubscribe    : <mailto:[EMAIL PROTECTED]>
Vacation       : <mailto:[EMAIL PROTECTED]>


--[YONSATU - ITB]----------------------------------------------------------
Online archive : <http://yonsatu.mahawarman.net>
Moderators     : <mailto:[EMAIL PROTECTED]>
Unsubscribe    : <mailto:[EMAIL PROTECTED]>
Vacation       : <mailto:[EMAIL PROTECTED]>


Kirim email ke