At 10:46 AM 10/6/2009, you wrote:

>Wah aneh juga kalau bensin dijadikan ukuran.

Ukuran sederhana untuk menghindarkan diri dari pembicaraan yang terlalu muluk.

>Ada beberapa mobil yang saya miliki. Yang mengsyaratkan pakai oktan 
>tinggi ya saya isi pertamax sementara yang tidak ya pakai premium. 
>Kalau dibalik-balik atau terpaksa pakai pertamax karena gak mau 
>subsidi juga aneh atau sebaliknya mobil yang harusnya pertamax diisi 
>premium juga aneh.

Kalau anda sanggup punya beberapa mobil -- kenapa tidak SEMUANYA 
diisi dengan Pertamax...?
Dan dengan begitu anda tidak merampas jatah orang miskin.

Mobil dengan kompresi rendah tidak akan rusak kalau diisi 
Pertamax.  Malah jalannya lebih lancar.
Yang bahaya adalah kalau mobil kompresi tinggi diisi oleh premium 
bersubsidi - karena selain merusak mesin - juga merusak keuangan negara...


>Ada gak yang jual premium tanpa subsidi ? Kalau ada akan saya isi itu :-)


Apa susahnya anda beli Pertamax untuk SEMUA mobil anda?
Toh anda sanggup punya beberapa mobil -- masak anda nggak sanggup 
beli bahan bakar yang tidak merampas hak orang miskin?

Atau ada alternatif lain -- jual saja sebagian mobil anda, supaya ada 
uang untuk beli Pertamax, dan supaya jalanan jadi nggak terlalu macet.

Toh anda juga masih bisa pakai angkutan umum -- mulai dari Bajaj 
sampai taksi dan Taksi Limousine.  Dengan cara itu anda juga membuka 
lapangan kerja bagi banyak orang.


Kirim email ke