mungkin maksud pak ba, dari kasus2 yang pernah ada, pihak tergugat akan menawarkan 'jalan' damai gitu lho bu...dengan memberikan ganti rugi 'immateriil'....daripada hal tsb nanti menghancurkan bisnisnya.....
 
-------Original Message-------
 
Date: Monday, February 09, 2004 02:52:28 PM
Subject: Re: [balita-anda] Mengadu Ke Mana Ya????
 
Lho, pak..???? Kok mengarahnya kesana?????????????
Maksudnya apa?????????

----- Original Message -----
From: "Bambang Agustutianto" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Monday, February 09, 2004 2:08 PM
Subject: RE: [balita-anda] Mengadu Ke Mana Ya????


> langsung ke ylki atau bisa ke lbh, bisa langsung diproses buat ngadu ke
> polisi...
> ntar biar ibu ga ngadu, mereka nawarin duit damai...
>
> -----Original Message-----
> From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
> Sent: Monday, February 09, 2004 1:51 PM
> To: [EMAIL PROTECTED]
> Subject: [balita-anda] Mengadu Ke Mana Ya????
>
>
> Saya mo sharing nich juga sekalian butuh infonya ya...
>
> Saat Bryan batuk yang lalu itu saya ke dsa, diberi obat anti biotik, resep
> itu saya belikan disalah satu apotik di Surabaya. Yang harus diminum itu
> adalah 3x5(hari).
> Ternyata ada yang 1x minum itu dikeluarin ama Bryan, sehingga pada hari
> terakhir, saya terpaksa membeli obat sebagai ganti yang dikeluarin
tersebut.
> Waktu saya terima puyer, saya gak terlalu perhatikan, hanya setelah
dirumah,
> baru sadar ternyata puyer yang saya beli itu (2 bh), isinya buanyak
buanget
> dibanding yang lama (yang lama saat itu sisa 2 bungkus-untuk hari
terakhir).
> Perbandingan lebih banyaknya itu bisa 4-5 kali dari porsi yang pertama
saya
> beli.
>
> Karena tidak sama dengan yg lalu, besoknya suami saya kembali ke apotik
tsb
> untuk menanyakan perbedaannya. Kenapa yang baru dibuat ini jauh lebih
> banyak?
> Jawban mereka:
> 1. (Yang jawab bukan apotekernya, tetapi orang yang jaga diluar/kasir)
> 2. Jawaban mereka karena cuman beli 2 jadi glucose-nya dibagikan ke 2 itu
> yang semestinya harus dibagi untuk 15 buah.. aneh khan?
>
> Suami mendapat jawaban dari mereka, langsung aja naik pitam, karena bukan
> yang meracik kok ikutan jawab, bahkan sampai suami saya menanyakan balik
ke
> penjawab tersebut beranikah mereka mempertanggung jawabkan ini semua?
>
> Suami saya cari aoptekernya dijawab lagi gak ada. Sorenya baru datang
> (apoterkernya)
> Lalu suami telp ke dsa dengan dasar jawaban dari mereka, dsa juga gak mau.
> harus sesuai dengan dosis yang diminta.
>
> Akhirnya obat tersebut diganti dengan yang baru, emang ada sisi baik dari
> mereka, obat yang racikan lama itu dikembalikan ke kami, sehingga kami tau
> kalau racikan itu benar-benar baru.
>
> Yang bikin saya jengkel, mereka kok kesannya gak serius gitu ya, asal aja
> karena cuman minta 2 bh, sisanya dimasukkan, dsa aja bilang kalo terlalu
> banyak glucose, anak pasti nek.
>
> Terus terang saya pengen mengadukan ini tapi kemana ya? Apa ke Lembaga
> Konsumen Indonesia ato ada rekan yang tau harus kemana? Bukan masalha
> glucosenya tetapi cara pelayanan dan tanggung jawab terhadap pekerjaan.
> Ini adalah obat, bukan main-main. menyangkut kesehatan bahkan mungkin
> ekstrimnya adalah nyawa manusia, apalagi, obat yang saya minta adalah
untuk
> bayi dimana mereka itu masih peka sekali.
>
> Sekarang pun saya tulis ini kalo inget jadi jengkel banget.
> Tolong rekan disini bisa beri saya masukan, saya harus mengadu dimana?
Agar
> hal ini tidak terulang ke pasien yang lain.
>
> Terimakasih atas masukannya
>
> salam,
> mama Bryan
>
>
> ---------------------------------------------------------------------
> >> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/
> >> Info balita, http://www.balita-anda.com
> >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
>


---------------------------------------------------------------------
>> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.com
>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
.
____________________________________________________
  IncrediMail - Email has finally evolved - Click Here

Kirim email ke