Ikutan lagi nih...

kebetulan periodik saya hampir selalu tepat, jadi berdasarkan itu, saya dan suami 
sepakat untuk menggunakan kondom sebagai alat kontrasepsi. Kami menikah pertengahan 
1995, langsung berkb kondom untuk menunda kehamilan. Pertengahan tahun 1997 kami 
kepengen punya momongan, jadi karetnya engga dipake lagi. October 1997 saya hamil. 
Habis Jonathan lahir (Juli 1998), kami kembali pake karet kb lagi. Akhir tahun 1999 
kami pengen kasih adek buat John, karetnya dipensiun dulu. December 1999 langsung 
hamil lagi. 

Memang sih ada resiko kalau tanggalannya salah, bisa kecolongan. Tapi, kami berusaha 
untuk disiplin, ya hasilnya engga kecolongan tuh. Kalau kondom yang bocor 
sih...mudahn-mudahan engga sampe kejadian ya. Setelah si adek ini lahir juga 
rencananya kami mau berkondom lagi. 

Mengenai enjoyment...terus terang...kami tidak merasa ada halangan. Apakah karena 
sejak baru nikah kami sudah terbiasa menggunakan kondom atau karena apa...yang jelas 
kondom sama sekali tidak mengurangi enjoyment bagi kami. Lagian...kan kita bisa pilih 
yang featherlight (durex) yang katanya super tipis. Ada juga yang spermicide 
(durex)...jadi kalaupun ada bocor, kan spermanya harus melalui si kondom dulu, nah 
spermicide ini akan 'mematikan' spermanya. Jadi yang bocor itu sudah mati...walaupun 
mungkin engga 100 % bisa kesaring ya ? 

Gitu deh pengalaman saya...

mama john
--

On Mon, 15 May 2000 02:47:38   Zullies Ikawati wrote:
>
>Pak Basuki Rahmat wrote :
>
>> Pak David yth,
>> kalau penggunaan karet KB nya HANYA dalam keadaan
>> subur kan bisa terjadi pembuahan
>> juga meski hanya nol koma sekian prosen.
>> Kenapa ndak setiap kali mau itu..??Nah disini ini
>> repotnya emang soal
>> pasang/buangnya yang dirasa ndak praktis.
>
>
>Saya rasa Pak Basuki Rahmat benar, menggunakan karet
>KB masih ada kemungkinan gagalnya, misalnya jika
>hitungan tehadap masa subur/tidak-nya kurang tepat.
>Belum lagi jika karet KB bocor, juga bisa menambah
>resiko kehamilan. 
>Kalau menurut saya sih lebih baik dikombinasikan
>dengan sistem kalender. Memang sih, menggunakan karet
>KB kadang terasa kurang nyaman, baik buat pihak bapak
>maupun ibu, tetapi paling kurang beresiko terhadap
>kesehatan ibu.
>Untuk sistem kalender ini, ada seorang ahli yang
>memperkenalkan suatu metode yang katanya lebih tepat
>untuk menghitung masa subur dan tidak. Namanya Billing
>methods, yaitu untuk mengetahui kapan masa ovulasi
>terjadi. Kalau kita bisa menghitung masa ovulasi
>dengan lebih tepat, mungkin kita bisa menentukan kapan
>perlu pakai kondom dan kapan tidka perlu.
>
>Silakan buka di : http://www.woomb.org/
>
>demikian sekedar urun rembug
>
>
>zullies
>(ibunya Afan)
>
>
>
>__________________________________________________
>Do You Yahoo!?
>Send instant messages & get email alerts with Yahoo! Messenger.
>http://im.yahoo.com/
>
>>> Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya <<
>>> Belanja Info & Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
>>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
>Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
>Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>


Get your FREE Email at http://mailcity.lycos.com
Get your PERSONALIZED START PAGE at http://my.lycos.com

>> Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya <<
>> Belanja Info & Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]












Kirim email ke