bagaimana kalo jeruknya saja yang diganti jadi jeruk baby... bbrp hr yg lalu
pernah dibahas dech, kalo tdk salah.

> -----Original Message-----
> From: Surya Ningrum 
> Sent: Tuesday, November 27, 2001 7:41 AM
> To:   [EMAIL PROTECTED]
> Subject:      Re: [balita-anda] MADU
> 
> Halo....ibu-ibu, saya mau nimbrung nih perihal madu.
> Apa benar ya, pemberian madu pada anak dibawah usia 1 tahun bisa
> menimbulkan keracunan (botulism) ? Soalnya anak saya (5 bulan) hampir
> setiap hari saya beri madu sedikit) pada sari jeruknya (kalo' jeruknya
> agak masam). Bagaimana ya kalo' seperti itu ??? Saya pikir bukankah lebh
> baik dberi madu daripada diberi gula untuk menghilangkan rasa masamnya ?
> saya mohon masukan/saran dari ibu-ibu sekalian.
> 
> Terima kasih.
> 
> Ningrum
> 
> 
> --
> 
> On Sun, 18 Nov 2001 18:16:17  
>  mamanya Dafi wrote:
> >Ikutan ya bu,
> >Kalau anjuran formalnya sih, anak tidak diberi madu
> >sebelum usia 1 tahun, karena takut terkena botulism
> >(keracuna karena bakteri yang ada di madu). Buktinya
> >meskipun sudah 9,5 tahun ternyata alergi juga, berbeda
> >dengan anjuran dokter yang membolehkan setelah 6
> >bulan. Kalau dilihat rasanya tidak ada susu formula
> >yang menambahkan bahan madu pada susu untuk anak di
> >bawah 1 tahun, kalau setelah 1 tahun hampir semua
> >varian punya susu madu.
> > Alergi terhadap susu sapi bisa saja timbul
> >belakangan, karena alergi kan berproses, bisa saja
> >sebelum ini daya tahan anak sedang kuat sehingga
> >reaksinya kecil, tetapi di lain saat waktu tubuhnya
> >lemah reaksi alerginya timbul. Dafi anak saya, sejak 1
> >tahun sudah diberi sea food tanpa ada masalah, baru
> >saat 3 tahun kemarin ketahuan bahwa dia alergi.
> >
> >Sebaiknya ikuti dulu saran dokter untuk mengganti
> >susunya dengan susu kedelai, nggak usah merk sponsor
> >dokternya, yang lain juga boleh.
> >
> >Kalau anak alergi, yang penting bukan menghilangkan
> >bekas merah-merahnya, karena tanpa obat pun dalam 2-3
> >hari reaksi di kulit akan hilang. Yang terpenting
> >dicari bahan penyebabnya, kalau sudah tahu bahan
> >alergennya, jangan diteruskan pemberiannya, karena
> >meskipun kita punya obat untuk 'penampilan luar' anak,
> >tetapi kita sedikit demi sedikit merusak sistem
> >kekebalan dalam tubuhnya, karena tubuhnya akan selalu
> >berperang melawan bahan alergen tersebut, akibatnya,
> >energi anak yang harusnya dipakai untuk tumbuh dipakai
> >hanya untuk melawan, lama-lama pertumbuhannya akan
> >terhambat, nah kalau sudah begitu nggak berguna kan
> >kulit yang mulus. Artikel tentang botulism rasanya
> >sudah pernah dikirimkan rekans BA beberapa kali,
> >mungkin bisa dicari di archive balita-anda.
> >
> >Mamanya Dafi
> >
> >
> >__________________________________________________
> >Do You Yahoo!?
> >Find the one for you at Yahoo! Personals
> >http://personals.yahoo.com
> >
> >
> 
> >>> Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik,
> http://www.indokado.com/
> 
> >>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
> 
> >Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
> 
> >
> 
> >
> >
> 
> 
> 
> 
> >> Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik,
> http://www.indokado.com/
> >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
> 


>> Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


Kirim email ke