Terimakasih, looheng, ternyata jahe makin tua makin pedas.  Ya itu yang saya
maksud karena begitu lihat posting SBKRI dan CSIS berlombalah makian ke
Harry Tjan Silalahi yang nggak puguh juntrungnya, yang bersangkutan nggak
ada disini, mo dibilang edukasi wong isinya umpatan.  Jadi saya ajak dari
negatifisme ke positifisme.  Atau kalau mau bahas ttg Harry Tjan ya beberkan
dengan baik jangan dengan úmpatan", kirno, likno tepno apapun juga.  Kalau
milis tjersil paling nggak ada buktinya cetak ulang tjersil untuk penggemar,
lha yang budaya tionghua ini sangat ditunggu. Salam, Tan Loo kay

Kirim email ke