Pak Danardono yth, Jaka Sembung Naik Ojek, Nggak Nyambung Jek. Itu adalah jalan pikiran kita berdua. Anda sangat canggih sedang saya nteu acan kepanggih. Konsep mana yang anda mau tanyakan ?. Apapun juga jawaban saya kita tidak akan ketemu karena pra-anggapan kita beda dan anda akan mendebat lagi dengan pra anggapan anda . Saya merasa selalu ditolong Tuhan itulah pengalaman pribadi saya, dan itu tidak akan berubah walaupun orang lain bilang Tuhan nggak ada.
Danardono : Coba saja, anda katakan pada mbak atau pak Narpati Pradana yang Muslim, bahwa Yesus itu Tuhan beliau juga, apa pak/bu Pradana gak bingung? atau tanya mas Kinghian yang Budhhist, apakah Yesus juga Tuhan beliau, sama juga akan bingung..jadi yang sama apanya? Tantono : Mengapa saya harus tanya kepada yang lain, urusan Tuhan adalah urusan pribadi saya nggak ada hubungannya dengan mas Narpati Pradana atau sdr King Hian ? Apakah keyakinan saya harus sama dengan orang lain ?. Ya biar saja mas Narpati dengan caranya sendiri, dan saya juga dengan keyakinan saya sendiri. Tentang doa mana yang dikabulkan ya terserah Tuhan, kalau orang Jawa bilang "becik ketitik ala ketara". Kita pasrah saja, wong saya mahluk kok ditanyai doa mana yang dikabulkan. Salam, Tantono