Mang Okim, Di akhir tulisan di beri tahu tentang penghargaan NOBEL yang di ungkapkan Pikiran Rakyat. Seandainya benar situs gunung padang itu adalah suatu penemuan yang hebat atau spektakuler, kira-kira bisa dimasukkan NOBEL di bidang apa..? Karena penghargaan NOBEL cuma di anugrahi ke lima bidang yaitu : Fisika, Kimia, Kedokteran, Literatur, Perdamaian dan Ekonomi. Ketika saya cari di Internet(google) tentang informasi penemuan arkelologi / geologi..? yang mendapatkan NOBEL saya tidak menemukan apa-apa.Atau mungkin ada yang tau informasi tentang penemuan arkheologi/geologi yang mendapatkan NOBEL.?
Jadi agak ganjil kalau PR menulis mengharapkan NOBEL... Mohon maaf kalau kurang berkenan, cuma ingin menanyakan yang sesuatu yang sedikit mengganjal pikiran saya saja. Salam, Fadli 2012/10/2 Sujatmiko <m...@cbn.net.id>: > Rekan-rekan IAGI yang budiman, > > > > Atas koordinasi Pak Aussie, tanggal 14 September 2012 yang lalu, mang Okim > mendapat kesempatan bersilaturahmi dengan para anggota IAGI Pengda Kaltim di > Community Center Total Balikpapan. Silaturahmi ini alhamdulilah telah dapat > melengkapi nostalgia mang Okim di Balikpapan yang selama periode 1978 - 1985 > ikut membangun IAGI Kaltim. Agar silaturahmi tersebut lebih bermanfaat maka > mang Okim tawarkan ceramah tentang perkembangan terakhir batu mulia > Indonesia. Rupanya rekan-rekan lebih tertarik dengan topik gunung piramida > karena masih hangat ( konon di antara mereka ada yang menyaksikan dialog > mang Okim dengan Bupati Garut dan Arkeolog Lutfi Yondri di TV- One, yang > dipandu oleh neng Balqis Manisang - - - nu geulis tea - - - he - - hee ) . > Untuk menyiapkan bahan ceramah, mang Okim berusaha seobjektif mungkin agar > rekan-rekan yang hadir dapat menilai sesuai dengan kemampuannya > masing-masing. > > > > Ketika menginjakkan kaki di Community Center Total Balikpapan, mang Okim > langsung teringat akan masa-masa indah di tahun 1978 - 1985. Pada periode > itu, IAGI Kaltim sangat aktif menyosialisasikan makna pelestarian > lingkungan hidup untuk kota urban Balikpapan dan sekitarnya. Waktu itu, > dengan slide projector dan layar tancap, IAGI memberikan ceramah di > kampung-kampung dan kadang-kadang di kota. Nara sumber utamanya adalah Pak > Luki Samuel dari Pertamina UEP IV dan kadang-kadang Bu Etty Nuay. Selain > masalah lingkungan hidup, pelestarian benda-benda peninggalan Perang Dunia > II seperti meriam-meriam penangkis serangan udara, tank-tank baja yang utuh > ataupun yang berantakan, demikian juga jaringan guha-guha Jepang tak luput > dari pengamatan IAGI. Upaya pelestarian dan kemungkinan pemanfaatannya > disosialisasikan ke Pemkot Balikpapan dan Dinas Sejarah TNI AD. IAGI juga > diundang sebagai nara sumber dalam pembahasan Rencana Strategis Pembangunan > Jangka Panjang Kota Balikpapan ( bersama Bappenas ). Hal-hal itulah yang > masih membayang segar di ingatan mang Okim. > > > > Ceramah Gunung Piramida > > > > Seperti biasanya, mengawali ceramah, mang Okim minta kesediaan rekan-rekan > untuk berdiri dan menyanyikan lagu Bagimu Negeri yang diikuti dengan > hikmat dan penuh semangat. Selanjutnya, mang Okim memberikan penjelasan > tentang latar belakang hipotesis gunung piramida yang pada awalnya diklaim > dan disosialisasikan oleh para ahli spiritual Yayasan Turangga Seta. > Hipotesis mereka ternyata mendapat dukungan dari beberapa geolog senior > yang konon pada saat bersamaan melakukan penelitian kegempaan di Gunung > Lalakon Bandung dan Gunung Sadahurip Garut dengan metode geolistrik dan > georadar . Di Gunung Padang , klaim tentang tersembunyinya bangunan > piramida / budaya di perut Gunung Padang tidak lagi oleh Yayasan Turangga > Seta melainkan oleh Tim Bencana Katastropik Purba / Stafsus Presiden Bidang > Bantuan Sosial dan Bencana , yang selain melakukan survey geolistrik dan > georadar, melakukan juga pemboran inti dan ekskavasi arkeologi ( mendapat > kritikan tajam dari masyarakat arkeologi ). > > > > Kegiatan penelitian Tim Bencana Katastropik Purba di Gunung Padang > kemudian dihentikan dan diambil alih oleh lembaga yang lebih berwenang > secara hukum yaitu Puslit Arkeologi Nasional . Temuan-temuan imaginer yang > telah diumumkan ke khalayak ramai seperti tentang adanya lapisan pasir > sebagai peredam gempa yang sengaja diayak oleh manusia prasejarah lebih > sepuluh ribu tahun yang lalu, tiang pintu gerbang setinggi 18 meter, ruang > kosong di perut G.Padang yang diduga menyimpan logam berat ( baca Tempo 27 > Agustus : Mimpi Emas di Gunung Padang ) , demikian juga bangunan "piramida " > raksasa yang diperkirakan 10 kali lebih besar dari Candi Borobudur, tidak > sempat dibuktikan dan tampaknya akan tinggal sebagai hayalan belaka. Kepala > Puslit Arkenas yang ditugasi melanjutkan penelitian dengan visi dan misi > yang berbeda langsung memberikan pernyataan di Pikiran Rakyat bahwa : > Piramida Itu Omong Kosong ( PR 28 Agustus 2012 ). > > > > Itulah rekan-rekan , garis besar ceramah mang Okim tentang gunung piramida. > Semoga saja pesan yang tersurat dan tersirat dalam ceramah mang Okim dapat > ditangkap oleh rekan-rekan IAGI Komwil Kaltim yang relatif masih muda-muda. > Alangkah eloknya kalau setiap langkah yang kita lakukan , apalagi yang > namanya penelitian ilmiah, dapat memberikan kesejukan dan kesegaran bagi > semua pihak, bukannya gejolak dan sakit hati bagi individu ataupun lembaga > yang secara hukum berwenang, tetapi tersingkir oleh kekuasaan . Di > kesimpulan ceramah mang Okim ditulis tentang penghargaan NOBEL yang > diungkapkan di Pikiran Rakyat, yang walaupun senda gurau tetapi terkesan > menjadi salah satu tujuan dari penelitian Gunung Padang ( kalau berhasil > menemukan yang dicari ! ). > > > > Semoga bermanfaat, > > Wassalam, > > > > Mang Okim > > > > LAMPIRAN GAMBAR > > > > DSCN9722-40.jpg > > Gambar 1 : Pak Aussie Gautama memperkenalkan mang Okim, didampingi Pak Noor > Syarifuddin. > > > > DSCN9737-40.jpg > > Gambar 2 : Sessi foto bersama anggota IAGI Pengda Kaltim. > > Tampak di kiri neng Ai, pasangan Bu Aniek dan Pak Dicky ( Eddy Soedigdjo > ). > > > > cid:image010.jpg@01CDA07B.4C746350 > > Gambar 3 : Topik ceramah: Tinjauan Piramida G.Lalakon, G. Sadahurip, dan G. > Padang > > dari Perspektif Geologi > > > > cid:image012.jpg@01CDA07B.4C746350 > > Gambar 4 : Hipotesis awal dari Yayasan Turangga Seta ( tersebar luas di > seluruh jagad ) > > > > > > Gambar 5 : Survey geolistrik di G. Sadahurip Garut, dan interpretasinya. > > > > > > > > > KESIMPULAN GUNUNG PADANG > > > > * Arkeologi : Situs Megalitik Gunung Padang adalah Punden Berundak > yang dibangun pada kisaran tahun 2500-1500 SM , dengan bahan columnar joint > in situ yang disusun dengan penguatan struktur yang juga tersusun dari > columnar joint andesit. > > * Ahli Gunung Api Purba : G. Padang adalah leher/sumbat lava di dalam > kawah gunung api purba, berstruktur kekar kolom yg sudah roboh berserakan > kemudian ditata oleh manusia (masa lalu) sebagai punden berundak utk lokasi > pemujaan, namun karena sebab tertentu (tanah longsor & gempa bumi?) kemudian > ditinggalkan/ditelantarkan. > > * Puslit Arkenas : Fokus penelitian mendatang bukan untuk memburu > adanya konstruksi mirip piramida terbesar di dunia melainkan penelitian yang > berkaitan dengan upaya pelestarian, rekonstruksi bangunan situs , dan > cakupan luas situs. > > * Mang Okim : Buat apa memburu kejayaan masa lalu, apalagi penghargaan > NOBEL, kalau masyarakat di sekitar Situs Megalitik Punden Berundak Gunung > Padang yang sudah dinyatakan terbesar di kawasan Asia Tenggara masih saja > hidup di bawah garis kemiskinan. > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > -------------------------------------------------------------------------------- > PP-IAGI 2011-2014: > Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com > Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com > -------------------------------------------------------------------------------- > Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012. > REGISTER NOW ! > Contact Person: > Email : pit.iagi.2...@gmail.com > Phone : +62 82223 222341 (lisa) > -------------------------------------------------------------------------------- > To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id > To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id > For topics not directly related to Geology, users are advised to post the > email to: o...@iagi.or.id > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id > Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: > Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta > No. Rek: 123 0085005314 > Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) > Bank BCA KCP. Manara Mulia > No. Rekening: 255-1088580 > A/n: Shinta Damayanti > IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi > --------------------------------------------------------------------- > DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted > on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall > IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or > indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of > use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any > information posted on IAGI mailing list. > --------------------------------------------------------------------- -------------------------------------------------------------------------------- PP-IAGI 2011-2014: Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com -------------------------------------------------------------------------------- Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012. REGISTER NOW ! Contact Person: Email : pit.iagi.2...@gmail.com Phone : +62 82223 222341 (lisa) -------------------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id For topics not directly related to Geology, users are advised to post the email to: o...@iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi --------------------------------------------------------------------- DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. ---------------------------------------------------------------------