Pak Benni Inayatullah dan dunsanak lainnya ysh,

Perlu diluruskan mengenai paham wahabi atau ahlussunnah wal jama'ah.

FPI itu bukan berpaham wahabi atau ahlussunnah wal jama'ah.  Ahlussunnah wal
jama'ah tidak sembarangan menegakkan islam dengan senjata.  Jangankan itu,
seorang ahlussunnah atau wahabi sebutannya kalau melihat duri di jalan saja,
maka tidak akan dibiarkannya sampai melukai orang lain.  Begitulah kasih
sayang ahlussunnah.  Dan begitulah ajaran nabi kita yang mulia shallallahu
'alaihi wasallam.

Jadi kalau disamakan FPI dengan ahlussunnah atau wahabi maka tidaklah
pantas.  Tidak ada seorang ahlussunnah melakukan demonstrasi apalagi merusak
fasilitas umum, menghujat dan menyakiti orang-orang, karena ahlussunnah atau
wahabi itu adalah orang-orang yang istiqomah dengan hadits-hadits dan sunnah
nabi muhammad shallallahu 'alaihi wasallam.

Banyak fitnah untuk dakwahnya nabi atau dakwah ahlussunnah wal jama'ah.
Namun itu tidaklah mengurangi kemuliaan dakwah tersebut.  Karena dakwahnya
berdasarkan al-qur'an dan sunnah berdasarkan pemahaman salafus shaleh.
Lebih lengkapnya sebaiknya coba situs sebelah yaitu
ini<http://abusalma.wordpress.com/download-center/>
.

Untuk kanda beni saya sarankan membaca dari situs itu dahulu.  ada artikel
disana berhubungan dengan dakwah wahabi (yang katanya keras, padahal
kerasnya adalah sama dengan kerasnya nabi yaitu keras karena kasih dan
sayang kepada manusia).

Dan di minangkabau, kita sebenarnya sudah punya dasar paham dakwah wahabi
ini.  kita tidak ada melihat orang menyembah kuburan-kuburan,  merayakan
maulidan, ataupun yang lainnya yang tidak ada dasar di dalam agama kita.

Mungkin baitu dulu......
Namun sekedar tambahan, yang mengaku-ngaku sebagai wahabi atau ahlussunnah
itu banyak.  Namun spengetahuan saya, mereka yang benar-benar ahlussunnah
itu kalau menulis atau berbicara ada referensinya yaitu kitab, perkataan
nabi, perkataan sahabat, atau perkataan ulama  (foot note kalau di buku).
Bukan pendapat pribadi yang dikedepankan....  Dan mohon maaf ini adalah
masalah agama khan? bukan masalah dunia.... jadi memang agama adalah sudah
diatur semuanya sehingga tidak pantas mengedepankan "kata saya, atau kata
guru saya, atau kata ..... kata siapa aja selain yang berhak"

Wallahu a'alam,

Fikri

--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
Berhenti (unsubscribe), kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]

Konfigurasi dan Webmail Mailing List: http://groups.google.com/group/RantauNet
Tapi harus mendaftar dulu di: https://www.google.com/accounts/NewAccount dengan 
email yang terdaftar di mailing list ini.
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Kirim email ke