Re: [bincang] Re: Sistem Pemilihan Presiden AS dan Indonesia

2000-02-28 Thread Mahendra Siregar

Bung Moko,

Terima kasih atas penjelasannya. Saya sangat menghargakan hal itu.

Berdasarkan tanggapan anda, saya berpandangan bahwa persoalan mendasar yang
sebenarnya perlu ditetapkan oleh sistem pemilihan presiden di Indonesia adalah
apakah hal itu tetap seperti saat ini yaitu merupakan bagian dari pemilihan
anggota parlemen yaitu DPR (dan MPR) yg kemudian memilih Presiden, atau dibuat
sistem pemilihan presiden yang terpisah samasekali dari pemilihan anggota
parlemen. Sedangkan mengenai apakah kita memilih tanda partai atau nama
individu capres, saya beranggapan hal itu kurang lebih sama saja. Sebagai
contoh, menjelang Pemilu Juni tahun lalu partai-partai besar di Indonesia
sudah menyebutkan siapa calon presidennya masing-masing yaitu Habibie untuk
Golkar, Amien Rais untuk PAN, Megawati untuk PDI-P, Yusril untuk PBB, Nur
Mahmudi untuk PK dst. Dengan kata lain, tanpa memilih namapun kita sudah tahu
siapa calon presiden masing-masing partai. Hal itu akan menjadi berbeda kalau
kita juga ingin membuka tahap seleksi internal partai kepada rakyat seperti
model pemilihan primary di AS.

Sebelum kita langsung "rame-rame" memilih bhw yang terbaik adalah pemilihan
presiden yang terpisah dari pemilihan anggota parlemen, kita juga perlu
menyadari bahwa di AS kedua pemilihan itupun tidak terpisah seutuhnya.
Overlapping itu terjadi apabila electoral college ternyata tidak dapat
menetapkan seorang calon presiden secara mayoritas (50%+1). Apabila deadlock
itu terjadi, maka Congress yang dibagi dua yaitu House of Representatives akan
memilih Presiden, sedangkan Senat akan memilih Wakil Presiden.

Kembali kepada konteks Indonesia, khususnya merujuk hasil Pemilu 1999, maka
kemungkinan besar pemilihan presiden yang terpisah dari pemilihan anggota DPR
tidak akan menghasilkan suatu kemenangan mayoritas pada seorang calon atau
parpol. Tahun lalu PDI-P sebagai pemenang hanya memenangkan 33% suara, jauh
dari mayoritas. Tentu saja hal itu dapat berubah dalam tahun 2004 dst, namun
dugaan saya perubahan itu tidak akan besar, atau dengan kata lain tidak akan
ada parpol yg akan menang suara mayoritas dalam Pemilu 2004. Kalau ini
terjadi, maka mau-tidak-mau kita akan kembali menyerahkannya kepada anggota
parlemen, kecuali kita memutuskan bahwa berapapun prosentase pemenang maka dia
berhak jadi presiden, dengan konsekwensi terjadi pemerintahan minoritas atau
koalisi ala parlementer. Apabila hal ini dibenarkan, maka kita harus siap
memperoleh Pemerintah yang lemah.

Saya tunggu pandangan Bung Moko dan anggota Permias lainnya.

Salam
Mahendra


Moko Darjatmoko wrote:

> Sebetulnya tidak sesederhana itu ... untuk membandingkan secara betul
> orang harus memahami dulu sejarah dan sistim politik Amerika (cukup
> dari pelajaran Civics-101 di highschool atau informasi yang banyak
> tersedia di Internet). Ini penting sekali, supaya pembicaraan tidak
> jadi ngalor-ngidul, tetapi fokus membedah substansi yang sama.
>
> Apakah pemilihan presiden Amerika dilakukan langsung oleh rakyat,
> jawabnya adalah YA dan TIDAK (or "it's not that simple!"). Dalam
> election, rakyat 'mencoblos' nama individu calon presiden. Kalau ini
> dikontraskan dengan pemilu yang selama ini dilakukan di Indonesia,
> jawabannya adalah YA. - karena rakyat Indonesia TIDAK mencoblos nama
> calon presidennya, bahkan tidak juga memilih wakil (electors) yang
> nantinya memilih presiden. DI pemilu kita rakyat hanya memberikan
> suaranya kepada PARTAI peserta pemilu.
>
> Jawaban kedua: pemilihan presiden Amerika TIDAK dilakukan langsung
> oleh rakyat, karena yang menentukan pemenang itu bukan majoritas
> (setengah tambah satu) dari popular votes, tetapi majoritas dari
> electoral votes -- yang diberikan oleh para electors dalam lembaga
> sementara yang dinamakan "Electoral College" -- yang tugasnya cuma
> sehari: ketemu, masukkan suara, dan kemudian bubar.
>
> Electoral College ini dahulu dibentuk oleh 'founding fathers' sebagai
> kompromi antara pemilihan presiden oleh Congress (wakil state) dan
> langsung oleh rakyat (popular vote). Perlu dicatat bahwa bentuk
> "Federal" itu sendiri merupakan kompromi antara kedaulatan State (dan
> rakyatnya) dengan perlunya pemerintah pusat yang kuat. Electoral
> College terdiri dari 538 electors - satu untuk 435 anggota House of
> Representatives (wakil rakyat, tergantung hasil sensus) dan 100 untuk
> Senators (wakil negara bagian, 2 setiap state), ditambah 3 untuk
> District of Columbia.
>
> Siapa yang menjadi electors ini? Daftar calon electors biasanya
> ditentukan oleh partai politik, kecuali Maine dan Nebraska, dimana 2
> electors dipilih oleh popular state vote dan sisanya oleh popular
> vote disetiap district (akibatnya ada kemungkinan terjadi daftar
> campuran, bukan dari satu partai).
>
> Tiap negara bagian punya aturan yang berbeda. Meskipun konstitusi dan
> hukum federal tidak mengharuskan electors untuk memilih sesuai dengan
> popular vote di negara bagiannya (biasanya berkaitan dengan partai
> majoritas), ada pula beberapa negara b

"Multi Level Marketing" dari Aspek Deret Kali dan Tehnik Industri

2000-02-28 Thread Nasrullah Idris

 Multi Level Marketing itu terkadang tampak seperti "Deret Kali" .
 Taroklah sebuah perusahaan MLM "X" didirikan oleh tiga orang. Itu
berarti N pertamanya adalah 3.
 Taroklah setiap orang harus merekrut tiga orang. Hasil rekrutannya
masing-masing diharapkan untuk merekrut tiga orang lagi.
 Jadi targetnya ya memang deret kali, yaitu 3 orang , 9 orang, 27 orang,
81 orang,. 243 orang, 729 orang,  2.187 orang,  6.561 orang, 19.683 orang,
59.049 orang, 177.147 orang, 531.441 orang, dan 1.594.323 orang
 Taroklah saya di Indonesia memproduksi buku dalam Bahasa Nigeria
tentang "Beragam Masakan Tradisional Nigeria". Ongkos produksi per
eksemplarnya hanya 1 US dollar.  Yang tercetak sekitar 1 Juta eksemplar.
 Lalu saya di Nigeria membuat perusahaan MLM "Nasrullah Idris".
 Pertimbangan saya memilih Nigeria antara lain : 1) negara kaya. 2)
tingkat apresiasi kalkulasi Matematikanya sangat rendah. 3) Penduduknya
sangat banyak. 4) Tingkat pendidikannya relarif rendah.
 Tentu saja saya tidak mengemukakan keempat alasan ini kepada konsumen
di sana. Karena bisa jadi bumerang.
 Selanjutnya saya melakukan kampanye dengan berbagai bentuk "manis2
mulut".
 Meskipun secara normal harga buku dijual dengan harga 11 US dollar per
eksemplar (dari apsek Tehnik Industri, ini mungkin saja), namun perusahaan
hanya memperoleh bagian 2,5 US dollar saja. Itu pun belum bersih, Sebanyak
0,5  US dollar dipakau untuk segala keperluan selama berada di Nigeria,
seperti ongkos penginapan, transportasi, makan, dan lain-lain. Jadi
bersihnya hanya memperoleh untung 1 US dollar.
 Sisanya sebesar 8,5 US Dollar pergi ke mana? Ya tentu saja kepada para
perekrut langganan secara berantai itu. Sisa 8,5 US dollar ini kan bisa
didistribusikan berdasarkan deret kali tersebut.
 Memang dengan jumlah peserta 1.594.323 tentu secara tidak langsung
sudah memberi pekerjaan kepada warga Nigeria.
 Tetapi ya saya berarti telah menguras kekayaan "Nigeria" sekitar 1,5
juta US dollar untuk dibawa pulang ke tanah air.
  Itu baru satu jenis produk. Bagaimana kalau saya memproduksi 1000
jenis barang. Bisa diperkirakan akan kekayaan Nigeria yang terkuras oleh
saya untuk dibawa ke tanah air.
 Itu baru saru perusahaan asing seperti perusahaan milik saya itu.
Bagaimana kalau ada 50 perusahaan asing. Bisa kita hitung pula, bukan?



Salam,

Nasrullah Idris



[langganan majalah Indonesia] Re: Mohon alamat Permias di USA

2000-02-28 Thread Okki Soebagio

Bapak Edo Yth,

Untuk mendapatkan alamat email dari PERMIAS seluruh Amerika, silahkan
bapak tengok di www.permias.org/daftar_permias.phtml.  Disana ada link
yang paling lengkap dari list seluruh PERMIAS yang ada dan selalu kami
update berdasarkan masing-masing update dari setiap PERMIAS-nya.

Disamping itu, saya juga memforward email bapak ke beberapa mailing list
PERMIAS yang ada.

Semoga bisa berguna,
--
[EMAIL PROTECTED]
http://www.searchindonesia.com


On Sat, 26 Feb 2000, esindo magazine wrote:

> Bapak Okki Senobroto yth,
> Salam kenal untuk seluruh Pengurus dan anggota Permias Washington,DC.
> Saya Edo Silalahi, berdomisili di Elmhurst, New York, berusaha di bidang
> pengadaan majalah dan suratkabar Indonesia di USA. Dalam waktu dekat -Sring
> yad. - kami bermaksud untuk melakukan promosi / penawaran istimewa (1/satu -
> bulan free) majalah Indonesia kepada seluruh organisasi (non profit) yang
> ada di USA, khususnya organisasi Permias.
> Sehubungan dengan hal tersebut, kami mohon kesediaan Bapak  untuk memberikan
> daftar alamat surat dan alamat e-mail Permias yang ada di USA kepada kami.
> Demikian surat kami, sebelumnya kami ucapkan terima kasih.
>
> Hormat kami,
> Edo Silalahi
> phone. (718) 446-4685
>
> __
> Get Your Private, Free Email at http://www.hotmail.com
>
>
>
>



[Permisi] Email nya Stephanie syracuse.

2000-02-28 Thread Irwan Ariston Napitupulu

Sori lewat jalur umum.

Gue kehilangan emailnya stephanie di syracuse.
Kalau ada yg tahu, tolong dong informasiin lewat japri aja.
Atau mungkin stephanie sendiri yg ngubungin gue.

Makasih sebelumnya.

jabat erat,
Irwan Ariston Napitupulu



OL TU WA GA PAT MA NAM JUH PAN LAN untuk Menghapal Nomor

2000-02-28 Thread Nasrullah Idris

 Mungkin anda pernah menyebut urutan angka 1 sampai 10 di mana saking
cepatnya sehingga bunyinya menjadi"TU WA GA PAT MA NAM JUH PAN LAN LUH".
 Sebenarnya ini bisa dipakai untuk menghapal nomor, seperti nomor
telepon, nomor HP, dan nomor mobil, meskipun mungkin harus ada modifikasi,
yaitu dengan menambahkan kata "OL" (potongan dari NOL) untuk NOL dan
menghilangkan kata "LUH" (potongan dari sepuluh) untuk sepuluh.
 Sehingga menjadi "OL TU WA GA PAT MA NAM JUH PAN LAN"
 Misalkan anda menghapal nomor telepon : 52 29 418 (milik AN-TEVE).
 Sehingga bunyinya menjadi "MADU DULAN PATTUPAN"
 Memang sih pada awaknya terasa tidak praktis. Tetapi kalau sudah
terbiasa akan terasa : nikmat, praktis, dan cepat.
 Oke ? Selamat mencoba !


Salam,

Nasrullah Idris



"Kemampuan Berhitung dengan Cepat" dan "Daya Kreativitas Tinggi"

2000-02-28 Thread Nasrullah Idris

 Saya masih bingung dengan pernyataan pihak kursus "Mental Aritmatika"
bahwa orang yang mempunyai "kemampuan berhitung dengan cepat" akan mempunyai
"daya kreativitas tinggi".
 Apa ini sekedar promosi agar orang mau memasukkan anak-anak mereka ke
kursus tersebut?
 Bukankah itu sama saja dengan membuat pernyataan bahwa orang yang
mempunyai "kemampuan membaca dengan cepat" akan mempunyai "daya kreativitas
tinggi".
 Terus terang, saya belum berani mengambil kesimpulan tentang ini.
Bagaimana dengan anda?


Salam,

Nasrullah Idris



Fenomena Uang Pada Pertengahan Abad 21

2000-02-28 Thread Nasrullah Idris

 Melihat semakin cepatnya dan semakin kompleknya : perkembangan sistem
informasi, sistim komunikasi, sampai sistim telekomunikasi dewasa ini maka
timbul pertanyaan pada diri saya :
"APAKAH PERTENGAHAN ABAD 21 NANTI UANG AKAN TETAP MENJADI RAJA ?"
"APAKAH INDUSTRI DAN PRODUKSI ---> UANG ---> AKAN TETAP SEPERTI SEKARANG
?"

Salam,

Nasrullah Idris



Selamat Hari Ulang Empat Tahun

2000-02-28 Thread Nasrullah Idris

Bagi yang lahir pada tanggal 29 Pebruari serta berusia kelipatan 4 tahun,
saya mengucapkan

SELAMAT HARI ULANG EMPAT TAHUN

Salam,

Nasrullah Idris



IPTN at www.ebay.com

2000-02-28 Thread Priyo Pujiwasono

http://www.suaramerdeka.com/harian/0002/28/nas13.htm

Hmm...saya ikut sedih juga dengan nasib IPTN saat ini.
Mudah2an SDM-nya yg berkualitas bisa dialokasikan ke
tempat2 (organisasi/institusi) yang tepat, kalau
memang akan ada restrukturisasi besar-besaran. Semoga.
Any comment?

PP
(sempat 'mampir' 3 bulan di IPTN)
__
Do You Yahoo!?
Talk to your friends online with Yahoo! Messenger.
http://im.yahoo.com



Re: Sistem Pemilihan Presiden AS dan Indonesia

2000-02-28 Thread Notrida Mandica

Dear Permias,

Nimbrung diskusi Mas Moko dan Pak Mahendra, saya nulis perbandingan PEMILU
US-Indonesia dari kulitnya saja.

Di US political system memiliki dua models of election untuk institusi
federal:  presidential election and congressional election.

Sementara untuk state:  election untuk state representatives

-- Presidential election modelnya pada tingkat states: caucus and primary.

*Caucus: wakil partai/elite bertemu untuk  memilih candidate president
menurut majority. Ex: Iowa, election untuk democrat party and election untuk
republican party.

*Primary: people memilih candidate president regardless partainya. Ex:
Michigan, misalnya primary untuk Republican presidential candidates, semua
anggota community memilih, hasilnya: McCain menang oleh independent and
democrat voters sementara Bush menang oleh republican voters.

** Caucus dan primary memiliki fungsi sama:  candidates berusaha memenangkan
tiket ke national convention sebagai candidate dukungan partai.

*National convention masing-masing partai dihadiri oleh para pengurus partai
untuk memilih candidate wakil partai.  Namun demikian national convention
bukan jalan terakhir. Meskipun misalnya Bush atau Gore mendapat dukungan
dari partai mereka, tidak berarti McCain atau Bradley mengundurkan diri.
Mereka bisa maju ke primary partai di tingkat national. Pada primary ini,
anggota partai democrat memilih democrat candidate and republicans memilih
republican candidate. Kecuali jika McCain atau Bradley setuju untuk
mengundurkan diri, maka single candidate dari partai akan maju ke nasional
election.

*Setelah national primary: The real national election mempresentasikan
pemenang Democrat dan Republican.  Round ini disebut sebagai run off.
Pemenang dari kompetisi election ini adalah pemenang mutlak sebagai
president.

*Karena setiap state adalah autonomus, maka setiap state berhak menentukan
model electoral mereka.

-- Congressional election memiliki characteristics:  1) district
representation based on geographic and democraphic 2) self nomination and 3)
electoral college.

*Processnya untuk members of the House : 1) setiap orang berhak untuk
mencalonkan diri sebagai kandidat untuk mewakili partai. 2)primary election
pada setiap partai untuk memilih kandidat wakil partai.  3) pemenang setiap
partai maju sebagai kontestan pada district election. 4) pemenang district
adalah wakil district ke House.

Sementara untuk Senate: 1) setiap orang berhak mencalonkan diri. 2) primary
pada partai, kecuali single candidate, tak ada primary  3. Pemenangnya maju
ke state election kemudian mewakili state di Senate.

*Election by district ini jelas bahwa satu candidate mewakili setiap
district dan dipilih oleh secara langsung oleh anggota districtnya, menurut
kepartaian masing-masing. Sementara penjelasan tentang electoral college
agak membingungkan tergantung pada peraturan setiap state dalam menyusun
kompetisi setiap candidates.

-- Presidential election dan Congressional election dua hal yang terpisah.
Congress tidak memilih dan memberhentikan president.  Congress juga tidak
mengambil sumpah president.   Congress adalah representasi district setiap
state dan respresentasi states di tingkat federal sementara president adalah
kepala negara federal. President dan anggota Congress diberhentikan oleh
rakyat pemilih melalui mosi tidak percaya.

-- President tidak bertanggung jawab kepada congress, tetapi congress
dan president bekerja sama dalam pengambilan keputusan. "Pulling and
Hauling" antara eksekutif dan yudikatif adalah natural di sistem politik US.
  Masing-masing lembaga adalah lembaga independent sehingga eksekutif tidak
bisa mengontrol legeslatif, demikian pula sebaliknya. President mewakili
kepentingan 'rakyat' se US sementara Congress mewakili kepentingan 'rakyat'
per state untuk senators dan per district untuk members of the House.
Sehingga dalam process pengambilan keputusan, masing-masing anggota Congress
berbicara atas kepentingan pemilihnya.

-- Jika menyangkut masalah uang/dana, maka Congress adalah pemegang keuangan
negara federal.  Congress biasa juga dikenal sebagai "the power of the
pursue."  Congress yang mengatur sirkulasi dan distribusi keuangan dan uang
taxpayers.  Meskipun President setuju membantu suatu negara menggunakan
taxpayers' money jika Congress menolak, maka bantuan tidak bisa dilakukan.
Sebabnya, Congress yang memegang kekuasaan keuangan rakyat.

-- Senate dan the House bertemu berdasarkan issues yang hendak diprocess.
Senate, the House, dan President/executive bertemu berdasarkan policy
process, bisa setiap hari, bisa setiap minggu.

-- Evaluasi keuangan setiap tahun, namun evaluasi policy setiap pertemuan.

** Untuk state representatives:  sistem district/sub districts
process: 1) self nomination 2) primary election  untuk wakil partai 3)
pemenang partai bersaing untuk mewakili district/sub districts

** Sebagaian state elections bersamaan dengan Congressional elections, namun
sebagian memiliki jadwal yang berbeda.

--- Bagaimana

Fw: [ITB] namanya anagram

2000-02-28 Thread Nasrullah Idris

Rekan-Rekan Yth :
Tolong dong ini terjemahin.

Salam,

Nasrullah Idris



-Original Message-
From: Erwinthon P. Napitupulu <[EMAIL PROTECTED]>
To: ITB <[EMAIL PROTECTED]>
Date: Monday, February 28, 2000 15:47
Subject: [ITB] namanya anagram



Dormitory   Dirty Room

Desperation   A Rope Ends It

The Morse CodeHere come Dots

Slot Machines   Cash Lost in "em

Animosity  Is No Amity

Mother-in-law   Woman Hitler

Snooze Alarms Alas! No More Z's

Alec Guinness Genuine Class

Semolina  Is No Meal

The Public Art Galleries   Large Picture Halls, I Bet

A Decimal Point   I'm a Dot in Place

The EarthquakesThat Queer Shake

Eleven Plus Two Twelve Plus One

Contradiction   Accord not in it

Astronomer  Moon Starer

AND HERE'S THE MOST INTRIGUING PART..

Year Two Thousand   A Year To Shut Down



Bila Para Pabrik Mobil Raksasa Bekerjasama menggunakan Internet

2000-02-28 Thread Nasrullah Idris

 Terbayang oleh saya, bagaimana bila sejumlah perusahaan mobil raksasa
bekerjasama untuk membuat sistem baru dalam pembelian berbagai komponen/suku
cadang, yaitu dengan memanfaatkan/memberdayakan internet.
 Sehingga semua agen di seluruh dunia cukup
memperkenalkan/mempresentasikan komponen/suku cadang melalui internet saja.
 Bukan itu saja. Dengan internet, penggunaan showroom bisa ditekan
secara maksimal.
 Ini berarti ongkos perakitan semakin kecil. Selain itu proses transaksi
bisa dipercepat. Baik dengan agen maupun konsumen.
 Ini berarti akan menurunkan harga mobil untuk per unit.
 Nah kira-kira bagaimana dampaknya terhadap pabrik mobil di negara2
berkembang?
 Mungkin rekan-rekan mempunyai analisa/prediksi tentang ini ?

Salam

Nasrullah Idris



Re: [Permisi] Email nya Stephanie syracuse.

2000-02-28 Thread Irwan Ariston Napitupulu

Sekedar melanjuti saja, saya sudah mendapatkan email
yg dibutuhkan setelah sTepHaniE sendiri menghubungi.
Jadi, kasusnya ya kelar sampai disini alias ditutup:)

jabat erat,
Irwan Ariston Napitupulu



San Diego, CA

2000-02-28 Thread A. Syamil

Salam Permias:

Rekan Setyawan Sakti dari Jerman bermaksud untuk ke San Diego, CA selama
beberapa hari. Ia ingin berhubungan dengan rekan-rekan di San Diego.
Barangkali ada rekan-rekan di Permias@ atau forum@ yang punya teman di San
Diego?

Mohon langsung kontak ke
 <[EMAIL PROTECTED]>


Terima kasih.


Jabat erat,


Ahmad Syamil
Toledo, OH



Republik Desa Bromocorah

2000-02-28 Thread Muhammad Nahar

...Semua pejabat desa tempat Mat Dra'i tinggal sudah masuk ke dalam jaringan penjahat. 
Barisan mereka terdiri atas wakil rakyat, perangkat kepala desa, hakim, jaksa, 
politisi, tentara, dan lain-lain. Mereka bekerja tidak dengan jujur. Jumlah anggaran 
dibengkakkan agar sebagian uang untuk melayani rakyat masuk ke dalam kantong sendiri. 
Sogok dan suap berlangsung terang-terangan dan makin hari makin banyak besaran 
rupiahnya. Hukum diperdagangkan. Rasa aman diperjualbelikan. Wakil rakyat mau bekerja 
kalau diberi uang. Jabatan harus dibayar. Ternyata mereka itu -- semua penduduk desa 
-- adalah bekas penjahat. Semua penduduk desa pernah masuk penjara. Mereka penjahat 
kambuhan alias bromocorah.

Ketika seorang tamu asing bertanya, ''Apakah desa itu bernama Republik Indonesia?'' 
Mat Dra'i ragu-ragu untuk menjawabnya. Sebetulnya, di dalam hati ada pengakuan itu. 
Namun, dia was-was sebab menepuk air di dulang akan tepercik muka sendiri. Tapi, apa 
arti percikan tersebut manakala semua orang adalah bromocorah?

(http://www.republika.co.id/2002/29/11399.htm)




MailCity. Secure Email Anywhere, Anytime!
http://www.mailcity.com



GURU Sekolah Dasar (SD)

2000-02-28 Thread bRidWaN

Rekan-Rekan Yth.,

Bila ada yang mempunyai teman, saudara, atau relasi
yang pekerjaan-nya sebagai guru SD yang cukup
berpengalaman, mohon dapat memberitahukan saya ya.

Kami sedang mencari guru SD, untuk di-training
dengan menggunakan metode 'Active-Learning', yang
sekolahnya akan dibuka bulan July tahun ini.

Bantuan teman-teman akan merupakan wujud kontribusi
kita pada dunia pendidikan di-Indonesia, dan dalam
membangun anak Indonesia menjaga Negeri ini dari
kepungan para Profesional asing pada tahun 2020 nanti.

Terima kasih atas perhatiannya.


bRidWaN