[ppiindia] rehat: Blangko Kosong Politik - Kamis, 30 September 2004
Bagaimana bila parpol mbonceng hasil pilihan langsung ? Apa SBY cukup PeDe ? Kasak-kusuk tiket parpol sudah berbunyi... Oh Indonesia Salam A.bawah { COLOR: #ff; FONT-FAMILY: Arial, Helvetica, sans-serif; FONT-SIZE: 10pt}A.bawah:link { COLOR: #ff; TEXT-DECORATION: none}A.bawah:visited { COLOR: #bbbeec; TEXT-DECORATION: none}A.bawah:hover { COLOR: #00; TEXT-DECORATION: none}A.english { COLOR: #ff; FONT-FAMILY: Arial, Helvetica, sans-serif; FONT-SIZE: 10pt}A.english:link { COLOR: #ff; TEXT-DECORATION: none}A.english:visited { COLOR: #ff; TEXT-DECORATION: none}A.english:hover { COLOR: #00; TEXT-DECORATION: none}A.samping { COLOR: #00; FONT-FAMILY: Verdana, Arial, Helvetica, sans-serif; FONT-SIZE: 8pt}A.samping:link { COLOR: #716fd0; TEXT-DECORATION: none}A.samping:visited { COLOR: #00; TEXT-DECORATION: none}A.samping:hover { COLOR: #716fd0; TEXT-DECORATION: none} --- Kamis, 30 September 2004 Blangko Kosong Politik? Oleh Rocky Gerung HARI-hari ini, para pemain politik dikepung kecemasan menanti susunan kabinet. Mereka-reka jalan pikiran Susilo Bambang Yudhoyono adalah kegiatan utama para analis koran tiap pagi. Kasak-kusuk info, menjadi kesibukan para penguping di kampung Cikeas sepanjang hari. Siapa mendapat apa, adalah kalkulasi yang menjadi perbincangan di ruang redaksi, rapat partai, talk show, dealing room, sampai kafe dan kantin kampus. Sementara itu, gunting-menggunting di antara elite menjadi aktivitas politik paling penting sekarang. Dibanding pemilu, sebetulnya suasana politisasi itu berlangsung sempurna: terlibat atau terlipat! Keterangannya sederhana, jalan pikiran Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) adalah satu-satunya penentu konstelasi politik negeri ini lima tahun kedepan. Karena itu, berkerumun di sekitar jalan pikirannya menjadi lebih penting daripada mengikuti jalannya sidang MPR. Inilah konsekuensi dari memilih sistem presidensial dan menjalankannya melalui pemilu langsung: Politik negara adalah politik sang presiden! Memilih seorang presiden secara langsung, berarti memberi blangko kosong politik. Titik. Posisi tawar partai-partai Bila itu tumpuan pikirannya, maka dalam menduga-duga susunan kabinet nanti, hitungan akhirnya hanyalah soal seberapa kuat variabel-variabel lain memengaruhi kehendak sang presiden. Variabel pertama adalah posisi tawar partai-partai pendukungnya. Soalnya adalah, apakah kemenangan SBY adalah hasil kerja partai-partai pendukungnya atau justru lebih oleh popularitas pribadinya? Dengan kata lain, seandainya tidak ada dukungan formal dari forum partai-partai, akankah SBY memenangkan pemilu kemarin? Sebenarnya, bila kita perhatikan komposisi suara yang diperoleh SBY berdasar faktor distribusi kepartaian, maka yang lebih signifikan justru limpahan suara yang diperoleh dari konstituen Partai Golkar dan PDI-P, ketimbang dari partai-partai pendukungnya. Singkatnya, kemenangan SBY diperoleh lebih karena kalkulasi keliru Koalisi Kebangsaan, ketimbang kerja politik partai-partai pendukungnya. Karena itu, variabel posisi tawar partai-partai menjadi tidak relevan terhadap kehendak subyektif sang presiden. Matematikanya begitu. Bahwa di sana-sini berbagai klaim partai bermunculan, itu sebetulnya cuma retorika politik yang amat biasa. Dahulu-mendahului, bukti-membuktikan, adalah watak dasar politik, tetapi pada akhirnya persepsi sang presidenlah yang akan menentukan bernilai-tidaknya klaim-klaim itu di depan fakta popularitas pribadinya. Berhadapan dengan situasi itu, seorang presiden yang memperoleh dukungan luas rakyat, sebetulnya tidak lagi memerlukan hitungan-hitungan taktis-ideologis dalam membentuk pemerintahannya. Bukti bahwa ia memenangkan mutlak pemilu langsung, sudah menyelesaikan keragu-raguannya terhadap potensi hambatan variabel ideologi dalam masa pemerintahannya nanti. Karena itu, memerintah menjadi semata-mata urusan metodologi, bukan lagi ideologi. Dengan begini sang presiden dibebaskan dari beban transaksi politik dengan partai-partai, yang justru dapat menghambat efektivitas pemerintahannya kelak. Konsekuensinya, suatu kabinet ahli menjadi pilihan paling rasional. Presiden tidak perlu lagi mencari legitimasi politik dari partai-partai, karena asal-usul kekuasaannya sudah tertanam kuat, langsung pada suara rakyat. Yang diperlukan cuma sebuah mesin kabinet yang benar-benar profesional dan paham akan problem rakyat. Norma sistem presidensial Masih ada kecemasan lain, yaitu seolah-olah konstelasi politik di legislatif akan menghalangi efektivitas pemerintahan melalui pembuatan legislasi, penetapan anggaran, dan pengawasan terhadap eksekutif. Terhadap teori keliru ini, harus diluruskan bahwa kedudukan anggota legislatif bukan representasi mandat mutlak kehendak rakyat, tetapi sekadar menjalankan peran delegasi. Mengapa demikian? Karena legitimasi seorang anggota legislatif tidak sepenuhnya diperoleh dari
Re: Sv: [ppiindia] Pesangon Rumah Rp 20 Milyar untuk Megawati
sebaiknya setiap kepress harus melalui perdebatan mpr dan dpr, kalau begini presiden bersikap otoriter dalam mengembil keputusan .. salam yustam Jadinya, harus berusaha jadi presiden RI supaya bisa dapat pesangong yang besar. Celakanya yang memilih dan berdiri di panas terik untuk menyokong Mega telah keliru. Apakah akan terus keliru? Keledai disimbolkan sebagai lambang kebodohan. Tetapi sekalipun menjadi lambang kebodohan, patut pula diingat bahwa sebodoh-bodohnya keledai tak aka akan tersentuk dua kali pada batu yang sama. Från: A Nizami [EMAIL PROTECTED] Datum: 2004/09/30 Thu AM 07:23:04 CEST Till: [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED], sabili [EMAIL PROTECTED] Ämne: [ppiindia] Pesangon Rumah Rp 20 Milyar untuk Megawati Megawati tandatangani Kepres yang memberinya pesangon rumah senilai Rp 20 milyar. Rumah Rp 2 milyar saja, sudah mewah, bagaimana yang Rp 20 milyar ya? Saya saja masih mimpi rasanya untuk beli rumah senilai Rp 100 juta. Uang Rp 20 milyar, bisa dipakai untuk membeli 200 rumah impian rakyat seperti saya. Indonesia memang hebat... Kamis, 30 September 2004 YLBHI: Keppres Pesangon tak Etis Laporan : osa/uba/run JAKARTA -- Secara hukum, keputusan presiden (keppres) tentang fasilitas dan tunjangan mantan presiden dan wapres tak ada masalah. Namun, dari segi etika dan sosiologis, penerbitan Keppres itu tak pantas. Demikian diungkapkan Ketua Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), Munarman. Ditinjau dari aspek yuridisnya, kata Munarman, sebenarnya memang tidak ada masalah. ''Tapi tidak etis,'' katanya di Jakarta, kemarin. Keluarnya Keppres itu, menurut Munarman, membuat masyarakat bertanya-tanya. Masyarakat, sambung dia, akan menilai ada unsur kepentingan individu dalam kasus itu. Pasalnya, Keppres itu baru dikeluarkan dan ditandatangani belakangan ini. Munarman mengatakan dilihat dari sisi jumlahnya, nilai pesangon itu sangat tidak pantas. Di tengah banyaknya rakyat yang miskin, sungguh tidak pantas kalau rumah untuk mantan presiden sampai Rp 20 miliar. Senin (20/9) pekan lalu, Wakil Sekretaris Kabinet, Erman Rajagukguk, mengatakan presiden sudah menandatangani keppres 'pesangon' presiden. Dengan keppres itu, Presiden Megawati mendapat rumah senilai Rp 20 miliar, mobil lengkap dengan pengemudinya, uang pensiun, tunjangan kesehatan, pengawalan, dan fasilitas lainnya (Republika/29/9). Wakil Koordinator Indonesia Corruption Watch (ICW), Danang Widoyoko, mengaku terkejut dengan besarnya pesangon bagi presiden yang lengser. Soal adanya UU No 7/1978 yang dijadikan dasar untuk pemberiannya, Widoyoko memandang aturan itu harus dikritisi pasal per pasal. Tindakan itu, kata Danang, sangat tidak populer mengingat negara masih dalam keadaan krisis. ''Apa pantas mendapatkan rumah dari negara senilai Rp 20 miliar, mobil dan sopir pribadi, pakai sekretaris segala,'' kata Danang. Menurut Danang, adalah ganjil bila seorang presiden yang mengakhiri masa jabatannya harus mendapatkan fasilitas yang bersifat tetap dari negara. Sebab, menurutnya, presiden bukanlah jabatan karier, tapi jabatan politis. Pejabat politis, katanya, tidak mendapatkan uang pensiun. Pejabat politis tidak dapat pensiun, tapi hanya uang purnabakti. Jadi, jelas Danang, tidak bisa berlaku seumur hidup. Tapi, kalaupun dapat uang purnabakti, jumlahnya tidak sebesar Rp 20 miliar plus lain-lainnya. Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UI, Gari Primananda, mengatakan tindakan Presiden Megawati menandatangani kepres itu sangat tak layak. Seharusnya, kata Gari, Megawati harus menunggu keputusan dari presiden berikutnya mengenai diterima atau tidaknya pemberian fasilitas itu. ''Banyak sektor lain yang lebih membutuhkan,'' tandasnya. Pengamat politik Fachry Ali memilih untuk tidak mengomentari masalah keppres itu. ''Ya, nggak enak untuk mengomentari. Masak sudah kalah begini kemudian kita komentari hal seperti itu,'' kata Fachry. http://www.republika.co.id/ASP/koran_detail.asp?id=174066kat_id=3 = Bacalah artikel tentang Islam di: http://www.geocities.com/nizaminz __ Do you Yahoo!? Read only the mail you want - Yahoo! Mail SpamGuard. http://promotions.yahoo.com/new_mail *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email:
[ppiindia] KEPADA BUNG HUTTAQI
Bung Huttaqi yang baik, Saya mengikuti dengan penuh perhatian laporan Bung tentang Pertemuan Sastrawan Nusantara yang berlangsung di Surabaya sementara saya seniri belum mendapatkannya langsung dari teman-teman di sana. Saya akan gembira sekali dan sangat berterimakasih jika Bung berkenan mengirimkan laporan lengkap Bung tentang pertemuan tersebut langsung ke alamat saya. Salam hangat, JJ.Kusni - Original Message - From: huttaqi Sent: Thursday, September 30, 2004 7:55 AM Subject: [ppiindia] Pertemuan Sastrawan Nusantara ke XIII [2] (PSN) Langsung dari Lokasi [2] Di koran ada disebutkan begini... Jawa Pos, Selasa, 28 Sept 2004 PSN ibarat Energi Baru Sastrawan Hari Ini Seminar di Graha Pena SURABAYA --Budayawan Taufiq Ismail menilai momen perhelatan Pertemuan Sastrawan Nusantara (PSN) XIII di Surabaya, 27-30 September ini ibarat charge dengan dinamo yang besar bagi para sastrawan. Banyak persoalan yang mesti dipecahkan di even kesusastraan tingkat Asia Tenggara itu. Salah satu persoalan yang perlu dicarikan jalan keluarnya adalah lalu lintas buku-buku sastra yang selama ini belum lancar. Saya memimpikan ke depan hendaknya karya-karta sastra yang ditelurkan para sastrawan di Malaysia, Singapura, serta Brunai Darussalam dan negara lain akan dengan mudah didapatkan toko-toko buku di Indonesia. Itu belum terjadi di saat sekarang ini, ujarnya dalam sambutan pembukaan PSN XIII di Gedung Cak Durasim, Taman Budaya Jawa Timur, tadi malam. PSN dibuka Gubernur Jatim Imam Utomo. Sekitar 200 peserta PSN yang datang dari Malaysia, Singapura, Brunei, dan berbagai daerah di Indonesia hadir dalam acara tersebut. Ikut menyambut pula Sekretaris Majelis PSN Prof Madya Tan Sri Ismail Hussein dari Malaysia. Dalam PSN XIII kali ini, 23 pemakalah dari negara serumpun, sudah siap untuk memberikan materinya, kata M. Shoim Anwar. Seminar itu akan dilaksanakan hari ini (28/9) dan besok (29/9) di Graha Pena Jawa Pos, lt 3. Sedangkan pada penutupan (30/9) peserta akan diajak berwisata budaya, di antaranya dengan mengunjungi makam-makam wali sanga yang ada di Jatim, serta situs-situs kerajaan. Peresmian PSN XIII ditandai dengan pemukulan gong oleh Gubrnur Jatim Imam Utomo didampingi Taufiq Ismail dan Prof Madya Tan Sri Ismail Hussein. Prosesi pembukaan dimulai dengan sajian Tarian Zafin oleh Raff Dance Company. Sekitar 20 penari muncul di atas panggung dengan gaya penari kecak, kemudian secara serempak mengucapkan Pertemuan Sastrawan Nuswantoro. Selain tarian, acara diramaikan dengan pembacaan puisi sejumlah penyair Indonesia, serta musikalisasi puisi oleh Sanggar Remaja Bali. (dos/ali) ... Hari ini dimulai pertemuan Sastrawan Nusantara yang ke 13 di Gedung Graha Pena Lantai 3 di Surabaya Jawa timur, Saya datang sekitar jam 9 pagi, dengan nomer urut absensi 59, Edi Setiawan. Didalam ruangan tampak sudan banyak yang hadir, saya memilih duduk di sebelah seorang cewek yang cantik (dulunya he..he..) sekitar usia 60 tahun lebih. Saya tanya,ibu dari mana? saya dari Singapore katanya, wah saya punya sahabat baik di Singapore. Nama beliau Haji Johar Buang O iya..saya kenal beliau, katanya, kemudian saya melanjutkan,Iya kalau beliau adalah pemenang penyair di Singapore tahun 1998. Kemaren baru saja kita mengadakan kolaborasi menerbitkan buku Cinta Pohon tamar dengan beliau itu, Haji Johar Buang..tampak ia mengangguk-anggukan kepala sambil tersenyum kemudian ia mengeluarkan kartu namanya, Nama beliau Chan Maw Woh. Sunggu komunitas yang menarik di antara mereka, ada yang iseng lagi asyik menggambar teman di sebelahnya...maklumlah seniman, ada yang berambut gondrong pakai kopiah, ada cukup banyak yang pakai topi dan salah satunya berambut gondrong. Saya sama sekali belum kenal dengan mereka semua, sebab memang baru sekali inilah saya mengikuti pertemuan Sastrawan Nusantara ini. Tetapi sekarang tahulah saya, bahwa yang dimaksud sastrawan Nusantara adalah sastrawan Melayu, dan merupakan kumpulan sastrawan2 dari 4 negara, Indonesia, Brunei Daursalam, Malaysia, dan Singapore. Mreka -mereka yang memakai rumpun bahasa Melayu inilah yang mengadakan pertemuan sastrawan ini. Aku lihat mayoritas memang adalah orang yang sudah tua-tua, dan sedikit sekali yang muda... atau mungkin justru sebenarnya tidak ada yang tua ya? sebab semua merasa masih muda? he..he..he. Pembukaan awal Pertemuan ini, yang formatnya adalah seminar, di awali wakil dari Jawa Pos, yang mestinya Dahlan Iskan tetapi beliau tidak bisa hadir. Kemudian sedikit pengantar dari Dr Setya Yuwana dari DKS Jatim, dan dilanjutkan dari Prof.Tan Sri Dato' Ismail Hussein (Sekjen PSN) Kemudian dilanjutkan dengan materi-materi yang akan disampaikan oleh Jamal Tukimin (Singapore), Dr. Ampuan Hj Brahim (Brunei Darusalam) dan Ahmadun Yosi Herfanda (Jakarta), inilah yang menjadikan menarik Jamal Tukimin dari Singapore menyampaikan makalahnya yang berjudul
Re: Sv: [ppiindia] Pesangon Rumah Rp 20 Milyar untuk Megawati
lho, bukannya pepatahnya bukan batu tapi lubang kan? seekor keledai tidak akan terperosok pada lubang yang sama, tapi mungkin karena banyak lelaki yang tersindir dengan pepatah tersebut, sehingga diganti dengan terantuk batu kali ye...hehehehehe On Thu, 30 Sep 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote: Keledai disimbolkan sebagai lambang kebodohan. Tetapi sekalipun menjadi lambang kebodohan, patut pula diingat bahwa sebodoh-bodohnya keledai tak aka akan tersentuk dua kali pada batu yang sama. Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
RE: Sv: [ppiindia] Pesangon Rumah Rp 20 Milyar untuk Megawati
saya gak tersinggung loh.. - Suhiro [mailto:[EMAIL PROTECTED] lho, bukannya pepatahnya bukan batu tapi lubang kan? seekor keledai tidak akan terperosok pada lubang yang sama, tapi mungkin karena banyak lelaki yang tersindir dengan pepatah tersebut, sehingga diganti dengan terantuk batu kali ye...hehehehehe On Thu, 30 Sep 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote: Keledai disimbolkan sebagai lambang kebodohan. Tetapi sekalipun menjadi lambang kebodohan, patut pula diingat bahwa sebodoh-bodohnya keledai tak aka akan tersentuk dua kali pada batu yang sama. Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[ppiindia] GSM/CDMA/AMPS Booster
Dapat meningkatkan singal handphone sampai 6x lebih jauh dari jangkauan normal ( 35-200 Km ). Sangat cocok digunakan untuk lokasi yang belum terjangkau oleh jaringan handphone baik itu GSM, CDMA, ataupun AMPS. Untuk lebih jelasnya silahkan hubungi kami di: GLOBAL MEDIA Telekomunikasi Website : http://www.GlobalMediaTelekom.com Phone : 061-4529292, 4556779, 4552998 ( Dealer Welcome ) Only 1.600.000,- (komplit set antenna+booster CDMA), pengambilan quantity harga nego. ( visit http://globalmediatelekom.com/promotions.htm ) Juga Tersedia Repeater untuk Handphone GSM/CDMA. Katalog dan brosur dapat didownload dari website kami. PS. Please don't reply this email directly, please reply to : [EMAIL PROTECTED] thanks. Yahoo! Groups Sponsor ~-- $9.95 domain names from Yahoo!. Register anything. http://us.click.yahoo.com/J8kdrA/y20IAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
RE: [ppiindia] Deportasi Yusuf Islam: Bush Paranoid?
http://www.canada.com/national/nationalpost/news/story.html?id=572cea4b-839c-4080--f53611a46aba Cat Stevens was guest of Canadian Hamas front Muslim singer criticized Judaism as a 'so-called' religion Stewart Bell National Post Tuesday, September 28, 2004 TORONTO - Yusuf Islam, the British singer formerly known as Cat Stevens, was the guest of honour at a Toronto fundraising dinner hosted by an organization that has since been identified by the Canadian government as a front for the Palestinian terrorist group Hamas. In a videotape of the 1998 event obtained by the National Post, Mr. Islam describes Israel as a so-called new society created by a so-called religion and urges the audience to donate to the Jerusalem Fund for Human Services to lessen the suffering of our brothers and sisters in Palestine and the Holy Land. The Jerusalem Fund is one of four fronts named in a secret Privy Council Office memo that was sent to Jean Chretien, then prime minister, on May 23, 2000, discussing what it called groups that have unsavoury links with terrorism. In a limited number of cases, fundraising in support of violent foreign struggles takes place in Canada through the cover of ethnic, religious or community-based associations and groups, lobbying and even criminal activity, the report says. Front groups operating in Canada include the Jerusalem Fund for Human Services (Hamas Front), the World Tamil Movement (Tamil Tigers Front), the Canadian Kurdish Information Network (Kurdistan Workers Party Front) and the Babbar Khalsa (a Sikh extremist front). Hamas, also known as the Islamic Resistance Movement, is responsible for most of the suicide bombings against Israelis. Canada has outlawed Hamas under federal anti-terrorism legislation, making it illegal to support the group. Best known for his hit songs in the 1960s and '70s, when he was known as Cat Stevens, Mr. Islam, 56, a Muslim convert, made headlines last week when his flight from London to Washington was diverted to Maine because his name appeared on a U.S. watch list. He was expelled from the United States for national security reasons. Yusuf Islam was placed on the watch list because of activities that could be potentially related to terrorism, a spokesman for the Department of Homeland Security told reporters. The expulsion was criticized by Muslim groups, and Mr. Islam denies any ties to terrorism. I never knowingly gave any terrorist group money, he said after being deported from Israel in 2000. I've given to poor people and hospitals. I've helped to buy ambulances in the Holy Land. Obviously quite clear and supportable aims. But on June 20, 1998, Mr. Islam gave the keynote address at a Jerusalem Fund fundraising dinner held in Toronto. The event was videotaped, and a copy was obtained by the SITE Institute, a U.S. terrorism research organization. The video opens with a scene of Niagara Falls, overlayed with the Jerusalem Fund logo, which features the al-Aqsa Mosque and the maple leaf. It begins with an unidentified man explaining the activities of the Jerusalem Fund, which he describes as helping the Muslims in Palestine by financing hospitals, health clinics, families in need and orphans. Palestine is close to the heart of each and every Muslim. What the Muslims of Palestine have been doing for many years now has been that bright light shining, that hope ... that they are still believers that can raise the banner of jihad in the most difficult of circumstances. Mr. Islam then begins a 45-minute speech in English in which he says it is intolerable for Muslims to stand and watch the situation in the Middle East. He describes Jerusalem as the centre of a land that is holy because of its connection to Allah. So this city which is blessed because of its religious nature. Therefore, what we see today is the result of the departure of religion from this area, of the uprooting of religion. So many of the people of the faith have been exiled from this region, moved on, to make way for what? Strangely and ironically, they moved on in the name of so-called religion, on behalf of ... the Jews. Of course, that would explain what is happening. Because the moment that religion and religious virtues disappear, there for sure follows trouble, tyranny, oppression, he says. So what do we see then today? The concoction of a so-called new society based on an old society. He says there could be no redeemer except Allah. No political concept or construct or treaty or agent except the laws of Allah, which he instructed for this world. Jerusalem is that, the symbol of that. Out of the hands of the righteous then it falls into disrepute and blood. Jerusalem, al-Quds, it is a mirror reflecting the reality ... If it is dark, if it is bloody, then so too is the world. Today it reflects injustice of the secular man over the religious man. And how can the secular
[ppiindia] Salam kenal
bagus juga, apa bisa diakses. terimakasih - Do you Yahoo!? vote.yahoo.com - Register online to vote today! [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
RE: [ppiindia] CROSS fWD (fwd)
Dengan uraiannya yang panjang lebar, terlihat sekali bahwa penulis tidak mengerti akan artinya kalimat :it's like religion tsb. Mungkin karena tidak menghayati kebudayaan dan bahasa inggris sepenuhnya. Saya akan mencoba menerangkan arti sebenarnya dari pada kalimat/slogan tsb. dengan bahasaku yang sederhana. Orang yang patuh dengan agama (religion), se-hari2 kehidupannya mengikuti ajaran agama tsb, dan kadangkala ada yang fanatik dengan kepatuhannya tsb. Orang2 yang senang sepak bola, ada juga yang 'fanatik', dimana mereka se-hari2 think and breath soccer, se-hari2 mengikuti berita sepak bola umpamanya, berdebat dengan kawan2-nya mengenai pemain mana yang paling baik, t shirtnya banyak yang ada kata2/club2 soccer, umpamanya. Jadi yang dimaksud dengan 'it's like religon' tidak berarti bahwa sepak bola itu dianggap seperti agama seperti yang disangka penulis. Arti dari pada kalimat tsb. adalah: penggemar bola mengikuti dengan tekun dan seksama segala hal mengenai bola. Jadi bukan sepak bolanya yang sama dengan religion, melainkan ketekunan penggenar sepak bolah tsb. yang sama dengan ketekunan orang yang beragama. amartien --- On Wed 09/29, Suhiro [EMAIL PROTECTED] wrote: From: Suhiro [mailto: [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Date: Wed, 29 Sep 2004 23:47:04 -0400 (EDT) Subject: [ppiindia] CROSS fWD (fwd) brbrbr br -Original Message-br From: Fahmi R. Kubra [mailto:[EMAIL PROTECTED] br br br Agama dan Tuhan dalam pandangan baratbr br oleh Hamid Fahmy Zarkasyi*br Majalah Islamia, ISTAC , Kualumpur malaysiabr br Di pinggir jalan kota Manchester Inggris terdapat papan iklan besarbr bertuliskan kata-kata singkat It's like Religion. Iklan itu tidakbr ada hungannya dengan agama atau kepercayaan apapun. Di situbr terpampang gambar seorang pemain bola dengan latar belakang ribuanbr supporternya yang fanatic. Saya baru tahu kalau itu iklan klubbr sepakbola setelah membaca tulisan di bawahnya Manchester Unitedbr br Sepak bola dengan supporter fanatik itu biasa, tapi tulisan it'sbr like religion itu cukup mengusik pikiran saya. Kalau iklan itubr dipasang di jalan Thamrin Jakarta ummat beragama pasti akan geger.br Ini pelecehan terhadap agama. Tapi di Barat agama bisa difahamibr seperti itu. Agama adalah fanatisme, kata para sosiolog. Bahkanbr ketika seorang selebritinya mengatakan My religion is song, sex, sandbr and champagne juga masih dianggap waras. Mungkin ini yang disinyalirbr al-Qur'an ara'ayta man ittakhadna ilaahahu hawaahu (QS.25:43).br br Pada dataran diskursus akademik, makna religion di Barat memangbr problematik. Bertahun-tahun mereka mencoba mendefinisikan religionbr tapi gagal. Mereka tetap tidak mampu menjangkau hal-hal yang khusus.br Jikapun mampu mereka terpaksa menafikan agama lain. Ketika agamabr didefinisikan sebagai kepercayaan, atau kepercayaan kepada yang Mahabr Kuasa (Supreme Being), kepercayaan primitif di Asia menjadi bukanbr agama. Sebab agama primitif tidak punya kepercayaan formal, apalagibr doktrin.br br F. Schleiermacher kemudian mendefinisikan agama dengan tidak terlalubr doktriner, agama adalah rasa ketergantungan yang absolutbr (feeling of absolute dependence). Demikian pula Whitehead, agamabr adalah apa yang kita lakukan adalah kesendirian. Di sini faktor-br faktor terpentingnya adalah emosi, pengalaman, intuisi dan etika. Tapibr definisi ini hanya sesuai untuk agama primitif yang punya tradisibr penuh dengan ritus-ritus, dan tidak cocok untuk agama yng punyabr stuktur keimanan, ide-ide dan doktrin-doktrin.br br Tapi bagi sosiolog dan antropolog memang begitu. Bagi mereka religionbr sama sekali bukan seperangkat ide-ide, nilai atau pengalaman yangbr terpisah dari matrik kultural. Bahkan, kata mereka, beberapabr kepercayaan, adat istiadat atau ritus-ritus keagamaan tidak difahamibr kecuali dengan matrik kultural tersebut. Emile Durkheim malah yakinbr bahwa masyarakat itu sendiri sudah cukup sebagai faktor penting bagibr rasa berkebutuhan dalam jiwa. (Lihat The Elementary Forms of thebr Religious Life, New York, 1926, 207). Tapi bagi pakar psikologi agamabr justeru harus diartikan dari faktor kekuatan kejiwaan manusiabr ketimbang faktor sosial dan intelektual. Para psikolog Baratbr nampaknya trauma dengan makna agama yang doktriner, sehingga tidakbr peduli dengan aspek ekstra-sosial, ekstra-sosiologis ataupun ekstrabr psikologis. Aspek immanensi lebih dipentingkan daripada aspekbr transendensi.br br Sejatinya, akar kebingungan Barat mendefinisikan religion karenabr konsep Tuhan yang bermasalah. Agama Barat Kristen katabr Amstrong dalam History of God justeru banyak bicara Yesus Kristusbr ketimbang Tuhan. Padahal, Yesus sendiri tidak pernah mengklaimbr dirinya suci, apalagi Tuhan. Dalam hal ini kesimpulan Profesor al-br Attas sangat jitu `Islam, sebagai agama, telah sempurna sejakbr diturunkan'. Konsep Tuhan, agama, ibadah, manusia dan lain-lain telahbr jelas.
[ppiindia] EVERYBODY LOVES IRENE @ www.EverybodyLovesIrene.tk
EVERYBODY LOVES IRENE @ www.EverybodyLovesIrene.tk Hi there... We are EVERYBODY LOVES IRENE, a brand new pop band from Jakarta-Indonesia. Some people say our music are similiar to trip-hop or shoegaze pop and our sounds offently associated with some musicians such as Loveage, Emiliana Torrini, Mono, Sigur Ros, etc. But we want to hear more about this from you. So please check out our band website at www.EverybodyLovesIrene.tk and download all of our songs in 4 mp3s. After you hear the songs please tell us what do you think, maybe you can give us a review (especially for those of you who have or work in the media: zine, blog, site, magz, etc). Or if you're in the radio, please put our songs on your playlist and tell us how the responds. If you have a Friendster account, please invite us as your friends at http://www.friendster.com/user.php?uid=10279611 and add the testimonial. Some of this will be printed in our next CD booklet. From Irene with love, - The Management. [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Sponsor ~-- $9.95 domain names from Yahoo!. Register anything. http://us.click.yahoo.com/J8kdrA/y20IAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[ppiindia] mujahidin atau perampok?
Sebelum ini juga ada berita2 mengenai dibayarnya uang terhadap sandera yang dibebaskan. Salah satu negara yg telah membayar sandera tsb. adalah kuwait untuk pekerja2-nya yang dibebaskan beberapa minggu yang lalu. http://story.news.yahoo.com/news?tmpl=story2u=/nm/20040929/wl_nm/hostages_ransom_dc Ransom Payments Seen Fueling Iraq's Hostage Crisis Wed Sep 29, 7:24 AM ET World - Reuters By Luke Baker BAGHDAD (Reuters) - The release of two Italian aid workers in Iraq (news - web sites) has raised hopes other hostages may soon be freed, but reports that a large ransom was paid may only feed the burgeoning hostage crisis. The two Italians, Simona Pari and Simona Torretta, both 29, were freed on Tuesday after three weeks in captivity. They had been seized along with two Iraqi colleagues from a central Baghdad office in a brazen attack witnesses described as very organized and probably carried out by a criminal gang. Italy rejoiced in the women's freedom on Wednesday, but there were reports a substantial ransom had been paid. Gustavo Selva, an Italian lawmaker, told French radio a ransom of around $1 million -- a sum already mentioned in Arabic media reports in recent days -- had been handed over. In principle, we shouldn't give in to blackmail but this time we had to. Although it's a dangerous path to take because, obviously, it could encourage others to take hostages, either for political reasons or for criminal reasons, Selva told RTL. The sum ($1 million) is probably correct, he added. Earlier this week, one of Kuwait's most respected newspapers, Al-Rai al-Aam, first raised the possibility that the two Simonas might be freed for cash, saying the kidnappers wanted $1 million, down from an initial demand for $5 million. Senior Iraqi officials and foreign security consultants say ransom payments will only encourage further abductions, while pushing up captors' financial demands. The reason for the acceleration in kidnappings is simply because ransoms are being paid, that's it, said Sabah Kadhim, a spokesman for Iraq's Interior Ministry. As a government, we discourage the payment of any ransom. But we have information that kidnappers are being paid, perhaps not directly by governments, but via other channels, through clerics and others who have contact with the kidnappers. You can understand why they pay, but it fuels the problem. HOSTAGE-TAKERS' HEAVEN Around 130 foreigners have been seized in Iraq in a wave of abductions that began in April. Most of them have been released, but around 30 have been killed, some by beheading. Over the past year or more, hundreds of Iraqis -- doctors, surgeons and prominent businessmen -- have been kidnapped by criminal gangs who demand ransoms of up to $100,000. Now, with so many easily-identifiable foreigners in Iraq, criminals appear to have branched out, targeting more lucrative Westerners and foreign workers as well as locals. Kadhim estimates that about 90 percent of the kidnappings in Iraq are carried out by criminal gangs, who then trade the captives on to militant Islamic groups and other factions. If the criminals don't get their money within 72 hours or so, they sell them up the chain to other groups, said a British security consultant who has been operating in Iraq for a year. There's vast amounts of money being paid, whether it's by companies, families or governments. It's a very, very good business, he said, speaking on condition of anonymity. Working in the kidnappers' favor is Iraq's security disarray, along with everyone's preference for secrecy. Iraq is in chaos, it's a very murky environment, which suits criminals down to the ground, said the consultant. Also, the people paying the ransom don't want publicity and nor do the criminals, so everything is clandestine and nothing gets out. He expects kidnappings to continue for many months, with plenty of Western targets available. The campaign might only stop if all foreigners were to leave the country, he said. Aware that it has a crisis on its hands, the Iraqi government has formed specialist hostage negotiation teams, helped by the FBI (news - web sites), CIA (news - web sites) and other agencies. But it's an uphill struggle. There isn't even a criminal database in Iraq. Meanwhile, the ransom payments not only fund criminals' lifestyles. Kadhim believes some Iraqi clerics have profited from acting as intermediaries in talks with kidnappers. And the security consultant said some of the money fuels the insurgency. There's evidence the cash gets split, with militants getting a share. $1 million buys quite a few RPGs (rocket-propelled grenades), he said. ___ No banners. No pop-ups. No kidding. Make My Way your home on the Web -
Re: [ppiindia] Mohon diri
Salam Lestari Saya juga mohon pamit, karena ada tugas penguatan pendidikan lingkungan ke beberapa propinsi dan ke negara tetangga hingga november, maka saya pamit dulu dari milis ini... karena di beberapa daerah yang akan saya kunjungi akan sangat sulit menerima akses internet maka supaya saya tidak mengalami banyak posting saya harus mengurangi membership saya di beberapa milis. Jadi kepada moderator mohon ijin pamit dulu. Untuk segala informasi yang telah teman2 berikan di milis ini saya ucapkan terimakasih. Aulia rudi [EMAIL PROTECTED] wrote: Salam sejahtera, Setelah hampir setengah tahun mengikuti milis ini, saya berkesimpulan bahwa saya tidak cocok untuk bergabung dalam milis ini. Sekalipun banyak sekali informasi yang bermanfaat, akan tetapi karena di milis ini begitu bebasnya ngomong apapun dengan gaya penuturan apapun tanpa ada moderasi, yang tersisa hanya RASA CAPEK membaca posting2 yang simpang siur dengan ramainya. Oleh karena itu dengan ini saya memutuskan untuk berhenti menjadi anggota milis ini. Terima kasih, Rudi On Wed, 29 Sep 2004 16:31:21 +0700, wrote: mungkin mereka tidak paham apa arti bhineka tunggal ika, soale bahasa sansekerta sih .!!! padahal bhs indonesia indo itu sudah bermethomorphose menjadi bahasa yang baik dan benar ... terutama ejaannya ...mungkin sudah sepatutnya terjadi gejolak akibat misunerstang of terminology ... coba lihat acara tvri pendawa lima (garenag petruk dll ..., kalau tidak salah ) sampai indon bubar pun orang luar jawa nggak ada yang mudeng dengan logat bahasanya so pesannya pun tidak akan sampai ... dan kenapa dominasi tvri yang tv nasional itu java sentris . padahal indonesia itu bhineka tinggal ika ... salam tapi kalau dimana-mana gudeg, rm padang? kita belum pernah kan makan makanan irian atau lombok, atau dayak? Aceh? Tidak benar Indonesia mesti Jawa sentris, tapi kenyataannya demikian. PAHIT. antonhartomo wrote: Saya tak serujuk! Justru spirit kita niscaya semua KEARIFAN LOKAWI diangkat dalam tamansarinya budaya Indonesia. Bukan warteg, rm padang, irama dangdut, dsb., walau juga tak patut antipati. Mari kembangkan nyata, bukan omdo mbleber tanpa juntrung, tak menghargai perbedaan dan pencapaian. Kalau WAYANG diakui UNESCO sebagai salah satu kontributor PERADABAN DUNIA MANUSIA, mari galang juga untuk yang lain. TIDAK BENAR Indonesia mesti Jawa-centris. Coba baca lagi artikel dengan baik dan sadar. In Harmonia Progressio. Bhinneka Tunggal Ika ! Salam! --- In [EMAIL PROTECTED], RG Nur Rahmat wrote: Betul ini. Sadarkah saudara-saudari bahwa kekayaan kebudayaan bangsa Indonesia ini sudah dikerdilkan menjadi wayang dan warteg? Semuanya serba Jawa-sentris. SEDIH. Danardono HADINOTO wrote: Izinkan saya menggelar tulisan mengenai ke-multi-budayaan. Salam RM D Hadinoto Kerangka Multikulturalisme Oleh B Hari Juliawan SAMBIL menunggu terbentuknya pemerintahan baru, ada baiknya kita menghidupkan kembali beberapa perdebatan mengenai dasar-dasar hidup bersama. Salah satu hal penting yang kerap dibicarakan secara publik adalah perihal multikulturalisme sebagai prinsip hidup bersama. Sayang, banyak pembicaraan berputar-putar sekitar menghargai perbedaan, suatu penjelasan bernilai retorik yang pada hemat saya kurang menyentuh persoalan nyata. Karena itu, tulisan ini hendak mengajukan beberapa kerangka nyata yang bisa dipakai sebagai titik berangkat pembicaraan lebih lanjut. KERANGKA pertama berkenaan istilah multikulturalisme sendiri. Umumnya diterima, kata sifat multikultural menunjuk fakta keragaman, sementara multikulturalisme menunjuk sikap normatif atas fakta keragaman itu. Keragaman di Indonesia sering digambarkan sebagai amat lebar: sekitar 25 rumpun bahasa dan lebih dari 250 rumpun dialek, sekitar 400 kelompok etnis dan suku bangsa, dan lima agama resmi serta berbagai bentuk kepercayaan. Menyebut fakta saja dan menganggapnya sebagai multikulturalisme berarti mengacaukan dua pengertian antara fakta dan sikap normatif itu. Multikulturalisme perlu memilah-milah bentuk keragaman kultur yang diwadahi dalam negara. Will Kymlicka (1995) membedakan dua kategori keragaman yaitu negara multibangsa dan negara polietnis. Negara multibangsa lahir dari koeksistensi beberapa bangsa yang semula berdiri sendiri-sendiri dalam batas-batas teritorial masing- masing. Koeksistensi itu mungkin terjadi lewat invasi dan penjajahan, mungkin terjadi secara sukarela. Dalam negara multibangsa, unit politik yang relevan adalah bangsa atau suku bangsa, dan biasanya menuntut otonomi atau pemerintahan sendiri demi mempertahankan keunikannya berhadapan dengan kultur mayoritas. Keragaman dalam negara polietnis muncul dari gelombang migrasi secara individual maupun berkelompok. Mereka bergabung secara longgar dalam suatu asosiasi atau perkumpulan yang disebut kelompok etnis. Kelompok-kelompok etnis itu umumnya menghendaki diterima sebagai bagian
RE: [ppiindia] FWD: Guyonan Prestasi PTN rancang-bangun muka kita
hehe topik yg satu ini menarik karena sudah pindah haluan beberapa kali: dari kkn, presiden dropout, gelar2 palsu sampai asal-usul manusia indonesia. ini yg membuat manusia itu menarik, krn banyak mikirin asal usul dirinya sendiri. apakah hewan2 juga suka mikirin asal usulnya, cuma kitanya aja yg tidak ngerti bahasa binatang? bytheway, opini bung suhiro menarik. saya memang baru sadar (setelah kuliah di india) bahwa bentuk fisik dan rancang-bangun muka kita itu paling unik krn. tidak seragam. dulu, di kamus bahasa arab 'al munjid' karya orang arab kristen libanon, ada fitur foto2 orang dari berbagai bangsa. orang cina bentuknya begini. orang india begini. orang mongol begitu. dst. tapi tidak ada bentuk muka orang indonesia. saya kira pengarangnya bingung. yg mewakili wajah indonesia itu yg mana? gak ada yg sama sih. bukan itu saja, di tempat saya kuliah, orang india juga bingung kalau kita mengaku dari indonesia. sebagian dari kami berwajah mongoloit (wajah cina), ada wajah india, wajah bangladesh, dll. apa indonesia itu mirip australia kali yah. tempat 'pembuangan' berbagai macam etnis luar negeri? hehe just kidding 'three' (not too). salam, --- Suhiro [EMAIL PROTECTED] wrote: phitecantropus jawa itu malah mungkin penduduk asli yang musnah oleh kedatangan nenek moyang kita yang mungkin dari phitencantropus pekinensis, penduduk asli diperkirakan terdesak terus ke timur sampai ke australia. = Mario Gagho Political Science, Agra University, India ___ Do you Yahoo!? Declare Yourself - Register online to vote today! http://vote.yahoo.com Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[ppiindia] layarperak artikel: Asrul Sani dan Penulisan Skenario di Indonesia bag. 1
Asrul Sani dan Penulisan Skenario di Indonesia bag. 1 oleh Ekky Imanjaya Asrul Sani adalah salah satu penulis skenario terbesar yang pernah dimiliki Indonesia. Apa yang membuat seorang Asrul piawai menulis? Bagaimana komentar orang dekat dan sineas muda? Bagian pertama dari dua tulisan. Simak tulisan bagian pertama ini selengkapnya di http://www.layarperak.com/news/articles/2004/index.php?id=1096560159 *** Web Administrator layarperak.com [EMAIL PROTECTED] http://www.layarperak.com/ *** [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [ppiindia] Re: Al SANTUN VS AL TERROR
apakah kedua orang yang berdiskusi terlibat langsung atau melihat langsung?? kalau nggak, sebaiknya di tulis di depan kalimat..katanya sih atau saya dengar atau saya baca..gitu lebih valid...hehehhe On Thu, 30 Sep 2004, amartien wrote: Brus: Bung Amartien, komunitas Maluku/RMS di Belanda (yang sering melakukan tindakan kriminal teror di Belanda) sangat aktif sebelum adanya laskar jihad. am: Mengenai tindakan kriminil dan teror - itu bukan hanya orang2 Ambon di Belanda. Sekarang kriminalitas dari orang Ambon tsb. sudah tenggelam oleh banyaknya kriminalitas dari imigran yang lain. Negara2 di Eropa sekarang sedang menghadapi persoalan yang sangat karena adanya perbuatan kriminil teror dari imigran mereka. Terka dari mana imigran tsb. Hint: bukan orang ambon. Media rupanya tidak mengetahui adanya aksi rms sebelum pergolakan di Maluku, sebab sejak RMS menyingkir ke Belanda tahun 50-an sampai dengan pergolakan di Maluku, tidak ada berita2 mengenai rms. Mungkin anda yang lebih tahu dari media. --- Brus: Tahukah Anda bhw RMS itu juga peninggalan penjajah Belanda? am: Orang2 RMS memilih pindah ke Belanda pada waktu Belanda hijrah dari Indonesia. Saya tidak tahu apa yang anda maksud dengan 'peninggalan penjajah Belanda', sebab orang rms pada pindah ke Belanda. -- Brus: Dan dulu ketika Belanda menjajah Indonesia (dgn slogan Gold, Gospel, Glory), Belanda memberikan banyak fasilitas (termasuk sekolah) bagi penduduk Maluku yg mau menjadi pemeluk kristen? (dan menganaktirikan penduduk yg tidak mau memeluk kristen) - am: Tahukah anda bahwa di Maluku baru2 ini, di abad ke 21, tahun 2000-an (dan bukan jaman Belanda), banyak orang2 Kristen di Maluku di paksa masuk Islam? Kalau tidak mau masuk Islam maka mereka akan diberikan fasilitas masuk kubur (terjemahan: dibunuh). Mereka dipaksa tsb. bukannya oleh penjajah, melainkan oleh sesama warga NKRI yang berslogan 'jihad'. Pemerintah NKRI yang seharusnya melindungi SEMUA penduduk NKRI, ternyata diam2 saja. Saya tidak heran jika mereka (orang ambon) kemudian ingin merdeka dari NKRI yang tidak melindungi mereka dari perbuatan sekelompok orang yang lebih jahat dari pada Belanda. Mungkin anda tidak tahu mengenai ini sebab tidak melihat beritanya di media. Coba baca reportnya humanrights watch th. 2001 atau 2002, lupa persis tahunnya. amartien --- On Wed 09/29, Brus [EMAIL PROTECTED] wrote: From: Brus [mailto: [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Date: Wed, 29 Sep 2004 08:29:38 - Subject: [ppiindia] Re: Al SANTUN VS AL TERROR ___ No banners. No pop-ups. No kidding. Make My Way your home on the Web - http://www.myway.com *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [ppiindia] Where's the outrage?
--- amartien [EMAIL PROTECTED] wrote: The outrage goes not to the torturer, but to PM Tony Blair. That is Stockholm syndrome, friends. Salam, RM http://www.sky.com/skynews/article/0,,3-13229873,00.html BIGLEY CAGED AND CHAINED British hostage Ken Bigley has appeared caged, chained and pleading for his life in new video footage. In the harrowing recording, shown on the Arab TV channel al Jazeera, Mr Bigley renews his appeal for Tony Blair to meet the kidnappers' demands and save his life. He then breaks down in tears as he accuses Mr Blair of ignoring his plight. He doesn't care about me. I'm just one... he says before holding his head in his hands and sobbing. He said his captors did not want to kill him. The family have thanked the captors for allowing them the opportunity to see him alive and again pleaded with them to show him mercy. In a statement, the family said: We, as a family, feel that the ultimate decision to release him rests with you, the people who are holding him. We once again ask you, please show mercy to my father and release him. Brother Paul said he was relieved that Mr Bigley was alive - but was distressed by the images. Ken is alive, that is a good thing, he said. It does not look good with him caged like a hound but he is alive. He went on to say a message he had received on Tuesday night, claiming that Mr Bigley would be released, was 100% genuine. The report said the Tawhid and Jihad group, headed by Jordanian terrorist Abu Musab al Zarqawi, would release him. Foreign Secretary Jack Straw said he was concerned about the conditions Mr Bigley was being kept in, which appeared to be a gross parody of the cages used to hold the prisoners at Guantanamo Bay. Mr Bigley is chained and caged But he added that it was also a great relief to the Bigley family that the engineer was alive. The chairman of the Liverpool Mosque and Islamic Institute, Mohammad Akbar Ali, said he was delighted at the news. He said: This would seem to offer some further hope that he will be released alive. Let's hope that it is true. We look forward to his release with great delight. Mr Bigley was kidnapped in Baghdad on September 16 with two Americans, Eugene Armstrong and Jack Hensley, both of whom were murdered. But the website message claimed the terrorists were going to free the 62-year-old in order to humiliate the British Government. However, analysts urged caution over the report, pointing out that other claims made on Islamic websites had turned out to be completely false. One report said two Italian aid workers had been slaughtered - but it emeged last night that they had been freed. There has been no firm news of his fate since his abductors, led by Abu Musab al Zarqawi, released a distressing video of him pleading for Prime Minister Tony Blair to save his life last week. ___ No banners. No pop-ups. No kidding. Make My Way your home on the Web - http://www.myway.com Yahoo! Groups Sponsor ~-- $9.95 domain names from Yahoo!. Register anything. http://us.click.yahoo.com/J8kdrA/y20IAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [ppiindia] Hukuman yang fair untuk PRT Indonesia
gak usyah terima kasih dg pemerintah singapura, wong mereka cuman menjalankan hukum sebagaimana adanya, wong hukum kok pake acara terima kasih segala.. tu lihat bu Rini Suwandi protes karena angka perdagangannya antara RI dg Singapura berbeza, lalu Bu Rini minta data ke Singapura tidak dikasih, lalu kita harus terima kasih? coba lihat SIngapura menolak ekstradisi penjahat konglomerat NKRI yg lari atau nyimpen uangnya di SIngapura, kita harus terima kasih? hukum itu tidak usah pake terima kasih, kalo tegas dan jelas ya sudah dihukum segitu... itu PRT yg dihukum seumur hidup pertimbangannyua antara lain: - pada saat kejadian, pelaku usianya masih di bawah 18 tahun, jadi belum usia dewasa menurut hukum konsekuensinya ada keringanan...dalam konteks ini dari hukuman mati ke seumur hidup.. KBRI juga memang sudah menjadi kewajiban melindungi warga negaranyakan memang sudah tugasnya... siapa tidak setuju sama saya? kalo pake acara terima kasih segala, artinya pake upeti juga lama lama... rahardjo mustadjab [EMAIL PROTECTED] wrote: Kita tahu, Singapura strict menjalankan hukum. Jaman konfrontasi, dua anggota KKO tetap dihukum gantung karena melakukan sabotase di negara orang. Wanita Inggris pengedar narkoba tetap dihukum mati, padahal ada permohonan ampun dari Ratu Elizabeth. Tahun 1995, PRT Filipina, Flor Contemplacion, tetap dihukum gantung karena membunuh sesama PRT dan anak majikannya, tidak peduli dengan huru hara anti Singapura di Filipina. Dibanding itu semua, hukuman seumur hidup bagi Purwanti dan Sundarti sangat lumayan. Kita sudah seharusnya berterima kasih kepada pengadilan Singapura (pemerintahnya dari dulu beralasan tidak bisa mempengaruhi pengadilan). Terima kasih juga kepada KBRI Singapura yang telah jungkir balik membela sesama warga negara. Tapi kita harus ingat timbal baliknya nanti. Salam, RM (Straits Times Asia interactive) SEPT 30, 2004 Maid who strangled woman Jailed for life After killing mum-in-law of employer, she slit her wrist to make it look like suicide By Elena Chong AN INDONESIAN maid was sentenced to life imprisonment yesterday for killing her employer's mother-in-law, who had been harsh with her. Purwanti Parji, 19, had strangled Madam Har Chit Heang, 57, in her Tai Keng Gardens home on Aug 4 last year, then slit her wrist to make it look like a suicide. She is the second maid in a week to be given a life sentence. In his judgment, Judicial Commissioner V.K. Rajah said that the callous and heinous crime could not be justified or condoned on the pretext of 'maid abuse'. It was clear, he said, that she had not acted because of some grave and sudden or physical provocation. Instead, she had tried systematically to cover up her involvement in the killing, which showed that she had thought through the consequences of her 'diabolical act', he said. Like violent and abusive employers, domestic workers who resort to violence in retaliation should expect harsh sentences. Though initially charged with murder, Purwanti pleaded guilty on Monday to a reduced charge of manslaughter. As she was below 18 at the time of the crime, she would not, in any case, have been given the death penalty if convicted of murder. Last Friday, another maid, Sundarti Supriyanto, 25, who killed her employer and razed her office to cover up the crime in 2002, was sentenced to life imprisonment by Justice M.P.H. Rubin. The judge said he had convicted her of a lesser charge of culpable homicide because she had been abused. Like Sundarti, Purwanti apologised in court yesterday to the victim's family, saying she was very remorseful for what she had done. But the family refused to accept it. Madam Har's older son, Mr Leong Meng Wei, 33, said that the killing was a 'stupid act'. Madam Har's husband, Mr Michael Leong Kit Heng, 58, a businessman, said that while Purwanti may have escaped the death penalty, the sentence was a firm and fair one. 'She's a dangerous person,' he said. Purwanti is appealing against the sentence. In mitigation, her assigned lawyer, Mr Subhas Anandan, together with Mr Mohamed Nasser Mohamed Ismail, said that Madam Har had constantly nagged and cursed at Purwanti. She made Purwanti wash and rewash soya sauce bottles if they were not cleaned to her satisfaction. Purwanti, who has had to care for her three step-brothers from the age of nine, found herself working for two households, in Tai Keng Gardens and at Madam Har's daughter-in-law's home in Woodlands, when she came to Singapore to work in November 2002. Madam Har also deprived her of food and would scold her for eating more than she should, said the lawyer. She was often given bread to eat by the maid next door. That morning, Madam Har had scolded Purwanti for not cleaning the toilet properly and tried to slap her. That was the final straw, said Mr Anandan. Purwanti snapped and decided to kill her tormentor. 'If maids are not treated well, unexpected and unpleasant
Re: [ppiindia] Re: SEKULER Mas Danardono
benar, Mas alias Pak Danardono... suwe-suwe saya setuju ambek sampeyan...nek diskas ndek sini gak pelru serius2, entar gak iso ambegan.. tapi anda kadang yo lucu juga, wong gak ngerti masalahe yo kasih komentar...ojok nesu ya... entar dadi lucu malahan.. Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED] wrote: Lha wong rembugan masalah wahyu keilahian kok ning kene to mas, iki rak milis umum nasional, dudu forum ketuhanan.. Wong wahyu kui pengertian bedho2, suwe suwe malah padu.. Kan luwih apik dagelan, kan awakedewe yo wargo Srimulat kabeh... dicky riyadi [EMAIL PROTECTED] wrote: ini namanya diskusi masalah wedhus, dijawab cempe.. sing siji bicara serius masalah wahyu daläm arti ilahian, yg sijinya asal ndagel saja.. yo namanya tumbu ketemu tampah... blas gak nyambung thöö - Gesendet von Yahoo! Mail - Jetzt mit 100MB kostenlosem Speicher [Non-text portions of this message have been removed] *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups SponsorADVERTISEMENT - Yahoo! Groups Links To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [ppiindia] Yang Abadi?---Re: Neraka itu tidak kekal dan ada akhirnya (2)2435
njarno tho Pak... wong seneng-seneng aja lho...kan demokrasi.. Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED] wrote:Kok gak capek eyel2an aqidah to? RG Nur Rahmat [EMAIL PROTECTED] wrote: Lesbians in Paradise? Will a believing single woman have a male or female spouse in Paradise? This is the section where the Christian Answering Islam team is clearly wrong in. They claim that since Allah Almighty called both men and women righteous in the Noble Verses above, and promised them to be joined together as companions as shown Noble Verses below, and didn't specify that men will be joined with women only, then He the Almighty meant that He will mix both genders together and allow them to have sexual relationships together as Gays and Lesbians. This conclusion from that bogus team is plain dumb! No woman will be a Lesbian, and no man will be a Gay in Paradise. Let us look at the following Noble Verses that the Christian Answering Islam team had used: Round about them will serve, (devoted) to them. Youths (handsome) as Pearls well-guarded. (The Noble Quran, 52:24) ...Youths (handsome)... is written in Arabic as gilma-nun llahum. Gilma-nun literally means young males. This Noble Verse is talking about young male servants whom Allah Almighty Created for the service of the Believers in Paradise. Round about them will (serve) youths of perpetual (freshness), (The Noble Quran, 56:17) ...youths of... is written in Arabic this time as wil-daa-nun, which literally means young boys. This Noble Verse is again talking about young male servants whom Allah Almighty Created for the service of the Believers in Paradise. And round about them will (serve) youths of perpetual (freshness): If thou seest them, thou wouldst think them scattered Pearls. (The Noble Quran, 76:19) youths of... uses the same exact word in Noble Verse 56:17. And for such as had entertained the fear of standing before their Lord's (tribunal) and had restrained (their) soul from lower desires, Their abode will be the Garden. (The Noble Quran, 79:40-41) ...Their abode will be the Garden. is written in Arabic as fa-inna al-jannata hiya al-ma'wa. This is a correct translation. However, it doesn't show anywhere of same genders having sex with each others. They will recline (with ease) on Thrones (of dignity) arranged in ranks; and We shall join them to Companions, with beautiful big and lustrous eyes. (The Noble Quran, 52:20) We shall join them to Companions... is written in Arabic as wa-zawwaj-naahum bi-hoori-aayn. The English translation is not quite accurate for this Noble Verse. The Arabic word wa-zawwaj-naahum means to have them marry or get married. join them to Companions is not really accurate, because it doesn't necessarily mean that they would get married if they were Companions. Very Important Note: It is very important to know that the Arabic Noble Quran is referring to marriage in this Noble Verse, because marriage in Islam is NOT FOR THE SAME GENDERS. Males can not marry males in Islam. The same applies for females. So when Allah Almighty used the word Wa-Zawwaj-naahum, which is derived from the Arabic word zawaaj (marriage), He the Almighty clearly meant to enjoin males and females into marriage, and not to mix the males and females together and have them pick and choose their sexual mates, even if they were the same gender. Let us look at Noble Verse 44:54 Moreover, We shall Join them to Companions With beautiful, big, And lustrous eyes. The same word for ...join them to Companions... is used in Noble Verse 52:20. As for those whom the believers would marry, ...With beautiful, big, And lustrous eyes..., it is written in Arabic as bi hoori-aayn. This same word was used for Jesus' (peace be upon him) disciples (al-hawariyyun as plural..hur or huri or houri as singular), which both (al-hawariyyun) and (hoori-aayn) are both derived from the Arabic word hoor or howr, or hur. The following comment regarding Noble Verses 52:20 and 44:54 was taken from the foot notes of the Noble Quran that was translated by Minister (Sheikh) Abdullah Yusuf Ali; may Allah Almighty rest his soul and make Paradise his ultimate destiny: Hur implies the following ideas: (1) purity; possibly the word Hawariyun, as applied to the first Disciples of Jesus, is connected with this root; (2) beauty, especially of eyes, where the intense white of the eyeballs stands out against the intense black of the pupil, thus giving the appearance of lustre, and intense feeling: as opposed to dullness or want of expression; and (3) truth and good will. The word hur which Jesus' male disciples and the companions of believers in Paradise were given names that were derived from it quite clearly is referring to both males and females. This means that the winners of Paradise will have their suitable gender of hoori-aayn depending on their gender. So when Allah Almighty promised companions to the
Re: Sv: RE: [ppiindia] Al SANTUN VS AL TERROR
horooorr Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED] wrote:Yang memimpin pasukan RI lama sekali adalah jendral Nasution, yang menumpas PRRI, Permesta dan lain2. Nasution Jawa? Sekarang yang menumpas Aceh dipimpin Ryacudu, dia Jawa? jendral Faisal Tanjung Jawa? Panglima AU kita pertama, Suryadarma Jawa? Panglima AL kita yang menumpas pergolakan daerah, Martadinata orang Jawa? Pahlawan udara kita, Leo Wattimena Jawa? Pahlawan laut kita yang mengkomandoi kapal perang Gajah Mada, laksamana John Lie Jawa? panglima AL kita sekarang laksamana Sondakh orang Jawa? Yang beli kapal2 butut, namanya Habibie orang Jawa? Beddu Amang orang Jawa? Bob Hassan orang Jawa? Akbar Tanjung orang Jawa? Soeharto memang Jawa, tapi yang menjilat sepatunya banyak orang Non Jawa, suku anda gak termasuk? Pusat rekayasa AS? Yang betul? Bukankah Soekarno anti AS, dan Masyumi yang banyak orang luar Jawanya, termasuk Syahrir yang pro AS? Bukankah PPRI dan Permesta didanai AS? Ahhh jangan asal buka mulut lahh, buka buku sejarah! Mau non sekular? Mau jadi negara Taliban? RM D H RG Nur Rahmat [EMAIL PROTECTED] wrote: Tanya kepada si Designer DOM itulah Pak Harto yang suka senyum. Dan Mr. Soekarno yang berapi-api. Sebabnya menurut saya, Pusat terlalu jawa sentris, daerah tidak terima. Sebagian ingin Islam, Pusat ingin sekuler. Pusat pikir ini rekayasa Amerika, membahayakan keutuhan bangsa, daerah pikir gila kita disuruh mengorbankan tradisi kita. Dua-dua pikir Ayo Perang! - Gesendet von Yahoo! Mail - Jetzt mit 100MB kostenlosem Speicher [Non-text portions of this message have been removed] *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups SponsorADVERTISEMENT - Yahoo! Groups Links To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [ppiindia] Re: Multi Kulturalisme NOT MERELY JAWA!
wong lampung gak iso boso lampung kok nyalahkan jowo... piye tho.. opo wong jowo iku nggone dosalha ini banyak di eropa orang aceh ngomong boso aceh yo wis ben... gak enek sing ngreken... sing jowo ngomong jowo yo wis ben...wong sing chino yo ngomonge nihong nihong yo gak popo iku wong malaysia yo bosone campur aduk melayu inggris simpang siur.. yo gak nyalahno inggris wong sumatera batak dkk atau bugis dkk sing di jawa yo ora dipateni karena ngomong pake bahasane sendiri Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED] wrote: jadi masalah pusat daerah, janganlah dibawa ke masalah suku.konflik vertikal jangan dijadikan horisontal :-) Betlll. Janganlah ketidak mampuan sendiri membangun daerah disembunyikan dibalik sentimen anti suku. Sia sia itu. Suhiro [EMAIL PROTECTED] wrote: sebenarnya nggak ada itu orang jawa anti suku lain, coba aja anda tinggal di jawa, mereka malah menganggap orang orang dari sumatra atau daerah lain itu lebih tinggi, karena biasanya anak-anak kos yang sekolah dari golongan kaya, sedang penduduk di situ menengah kebawah...they are wellcome, biasanya malah orang luar jawa yang anti jawa, sebenernya transmigran itu juga korban, masalah sebenernya adalah Jakarta/pusat dan daerah, pusat dulu dikuasai militer, dan pemimpinnya kebetulan Suharto yang jawa, sedang militer sendiri sih nampaknya adalah suku tersendiri, tidak peduli asalnya suku apa kalo sudah masuk militer maka akan punya pola pikir yang mirip. karena mayoritas penduduk adalah jawa, maka dimiliterpun jadi banyak orang jawa, termasuk di kabinet, walaupun tinggal nama, karena yang sudah tinggal dijakarta, secara budaya sudah tidak jawa lagi, bisa dikatakan menjadi suku jakarta. nah di aceh jadi disamaratakan, semua tentara di sebut jawa, walau itu dari sulawesi, NTT dll. kalau anda tinggal di jawa sendiri, terutama di perkotaan, identitas itu makin kabur karena banyaknya kawin campur antar suku. jadi masalah pusat daerah, janganlah dibawa ke masalah suku. konflik vertikal jangan dijadikan horisontal :-) On Wed, 29 Sep 2004, RG Nur Rahmat wrote: Saya hanya lihat realitas, saya peduli amat dengan budaya daerah anda atau siapa pun juga. Tapi, kalau sampai mematikan budaya lain di Indonesia ini dan mengerdilkannya menjadi wayang dan tempe, tentu saya sebagai orang Indonesia akan marah besar. Lihat saja GAM, kenapa mereka bisa sangat anti-jawa, atau daerah-daerah lain yang pribuminya tertekan dan terdesak oleh pribumi import( dari pulau lain). Sebagian tiada kuasa untuk memberontak seperti orang Aceh ini jadi hanya bisa menangis dan marah. Majapahit, itu dia. Para pemimpin keturunan Jawa berpikir Indoensia ini Majapahit yang daerah-daerah lain adalah jajahannya, dan ini sesat dan menyakitkan. Contoh: di Lampung, bahasa Lampung sudah punah kini orang Jawa bermudik tidak hanya ke Jawa juga ke Lampung. Ini sudah seperti kanker. Mungkin pemerintahan yang baru harus memperhatikan hal ini, bahwa setiap suku bangsa di Indoensia tidak mau bernasib seperti orang betawi. Mereka mau jadi tuan di tanahnya sendiri. Kalau ini tidak diperhatikan akan ada terus yang namanya pilih kasih pd pengambilan pegawai negeri oleh etnis tertentu karena merasa etnisnya kurang diperhatikan. Akhirnya, profesionalisme tidak lagi berjalan. Indonesia krisis lagi. Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED] wrote: Ini bung Rakhmat belum faham dalamnya falsafah Jawa, nilai gamelan, sendra tari, dan lain2nya yang memperkaya khazanah budaya Nusantara ini. Juga Borobudur dipandang sebagai khazanah dunia, khazanah kemanusiaan. Mungkin bung Rakhmat dapat menyumbangkan budaya daerahnya? Jalesveva Bhumimca Jayamahe! Majapahit, arungi perairan Nusantara! salam RM D Hadinoto antonhartomo wrote: Saya tak serujuk! Justru spirit kita niscaya semua KEARIFAN LOKAWI diangkat dalam tamansarinya budaya Indonesia. Bukan warteg, rm padang, irama dangdut, dsb., walau juga tak patut antipati. Mari kembangkan nyata, bukan omdo mbleber tanpa juntrung, tak menghargai perbedaan dan pencapaian. Kalau WAYANG diakui UNESCO sebagai salah satu kontributor PERADABAN DUNIA MANUSIA, mari galang juga untuk yang lain. TIDAK BENAR Indonesia mesti Jawa-centris. Coba baca lagi artikel dengan baik dan sadar. In Harmonia Progressio. Bhinneka Tunggal Ika ! Salam! --- In [EMAIL PROTECTED], RG Nur Rahmat wrote: Betul ini. Sadarkah saudara-saudari bahwa kekayaan kebudayaan bangsa Indonesia ini sudah dikerdilkan menjadi wayang dan warteg? Semuanya serba Jawa-sentris. SEDIH. Danardono HADINOTO wrote: Izinkan saya menggelar tulisan mengenai ke-multi-budayaan. Salam RM D Hadinoto Kerangka Multikulturalisme Oleh B Hari Juliawan SAMBIL menunggu terbentuknya pemerintahan baru, ada baiknya kita menghidupkan kembali beberapa perdebatan mengenai dasar-dasar hidup bersama. Salah satu hal penting yang kerap dibicarakan secara
Re: [ppiindia] Manusia Jawa keturunan dewa...
wah, priyayi Pakualaman duko tenann setahu saya, di Jawa sekarang tidak ada RM Padang... yg ada sego gudheg semua... betul-betul. bentar lagi di JAwa terjadi kerusuhan anti luar jawa... menteri-menteri yg bukan jawa akan diusir dan pembantu-pembantu jowo akan mengusir majikannya... katanya, Kamu majikan saya kok nyuruh saya jadi pembantu, padahal ini ditanah saya sendiri... Wah..., program komputer akan diganti... bukan JAVA SCRIPT tapi . Luar Java Script.. herman aku. masih saja ada yg mikire kayak gini Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED] wrote: Saya hanya lihat realitas, saya peduli amat dengan budaya daerah anda atau siapa pun juga. Tapi, kalau sampai mematikan budaya lain di Indonesia ini dan mengerdilkannya menjadi wayang dan tempe, tentu saya sebagai orang Indonesia akan marah besar Mematikan budaya lain? apakah urusannya dengan orang Jawa secara menyeluruh? Jadi wayang dan tempe? Anda gak doyan tempe? Bukan main, anda makan apa beefsteak tiap hari? bukan main! Lihat saja GAM, kenapa mereka bisa sangat anti-jawa, atau daerah-daerah lain yang pribuminya tertekan dan terdesak oleh pribumi import( dari pulau lain). Sebagian tiada kuasa untuk memberontak seperti orang Aceh ini jadi hanya bisa menangis dan marah GAM anti Jawa? Pasukan yang mendarat terdiri dari tiap suku. Yang memerintahkan pengiriman pasukan bukan wakil orang Jawa, tapi wakil pimpinan negara RI, yang adalah KITA semua. Pribumi import? Import dari mana? import itu, kalau anda memahami bahasa yang baik (lihat2 kamus), adalah dari LN. Anda merasa pribumi? Majapahit, itu dia. Para pemimpin keturunan Jawa berpikir Indoensia ini Majapahit yang daerah-daerah lain adalah jajahannya, dan ini sesat dan menyakitkan Jajahan siapa? Majapahit juga tak menjajah siapa2. Menyakitkan siapa? Contoh: di Lampung, bahasa Lampung sudah punah kini orang Jawa bermudik tidak hanya ke Jawa juga ke Lampung Lalu? Ini sudah seperti kanker Orang2 luar Jawa yang bermukim di Jawa dan menjadi kaya dan berkuasa, bukan juga kanker? Kok Akbar dkk gak pulang kampung nyangkul didesanya? Mungkin pemerintahan yang baru harus memperhatikan hal ini, bahwa setiap suku bangsa di Indoensia tidak mau bernasib seperti orang betawi. Mereka mau jadi tuan di tanahnya sendiri Siapa sih yang jadi tuan ditanahnya sendiri? Ryacudu jadi panglima dimana? Nasution jadi panglima dimana? Bukan pembantu rumah tangga mereka orang Jawa? kenapa orang Padang buka RM di Jawa? Orang Jawa gak ada yang buka Bu Suharti resto di Sumatra. Kalau ini tidak diperhatikan akan ada terus yang namanya pilih kasih pd pengambilan pegawai negeri oleh etnis tertentu karena merasa etnisnya kurang diperhatikan. Akhirnya, profesionalisme tidak lagi berjalan. Indonesia krisis lagi Bukan orang2 luar Jawa juga ikut2 membuat krisis? Yang ikut menikmati orde lama, orde baru, orde reformasi, dst hanya orang Jawa? Kok banyak rumah2 orang kaya dari luar Jawa di Jakarta? Jangan menyembunyikan ketidakmampuan dibalik emosi terhadap suku lain. Ini namanya SARA! RG Nur Rahmat [EMAIL PROTECTED] wrote: Saya hanya lihat realitas, saya peduli amat dengan budaya daerah anda atau siapa pun juga. Tapi, kalau sampai mematikan budaya lain di Indonesia ini dan mengerdilkannya menjadi wayang dan tempe, tentu saya sebagai orang Indonesia akan marah besar. Lihat saja GAM, kenapa mereka bisa sangat anti-jawa, atau daerah-daerah lain yang pribuminya tertekan dan terdesak oleh pribumi import( dari pulau lain). Sebagian tiada kuasa untuk memberontak seperti orang Aceh ini jadi hanya bisa menangis dan marah. Majapahit, itu dia. Para pemimpin keturunan Jawa berpikir Indoensia ini Majapahit yang daerah-daerah lain adalah jajahannya, dan ini sesat dan menyakitkan. Contoh: di Lampung, bahasa Lampung sudah punah kini orang Jawa bermudik tidak hanya ke Jawa juga ke Lampung. Ini sudah seperti kanker. Mungkin pemerintahan yang baru harus memperhatikan hal ini, bahwa setiap suku bangsa di Indoensia tidak mau bernasib seperti orang betawi. Mereka mau jadi tuan di tanahnya sendiri. Kalau ini tidak diperhatikan akan ada terus yang namanya pilih kasih pd pengambilan pegawai negeri oleh etnis tertentu karena merasa etnisnya kurang diperhatikan. Akhirnya, profesionalisme tidak lagi berjalan. Indonesia krisis lagi. - Gesendet von Yahoo! Mail - Jetzt mit 100MB kostenlosem Speicher [Non-text portions of this message have been removed] *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
[ppiindia] Is Injustice the root of terrorism?
IS INJUSTICE THE ROOT OF TERRORISM? Many Indonesians believe that the root of terrorism is injustice done by the Super Power. The cliche accusation towards US is its double standard towards other countries, especially the muslim countries. I just want to say that the root of terrorism is non injustice, but the human attitude of certain people towards others. When people easily accuses others as the pagan and kafirun, then, I think the root of terrorism is there. If we analyse further, the root will be discovered in the tradition. In the Islamic traditions, the trace of using violence against the enemy is very common. Even in the Islamic school it is still being taught to hate those who are against Islam. Even, sometimes, we can find easily in the muslim magazines or websites which promote Islam as the religion of mere obedience. Consequently, the religious education for this radical muslims is merely a type of indoctrination. Islam becomes a religion of fear, and not religion of peace. The hope of the world on Mr. Yudhoyono's shoulder is to bring the peaceful image of Islam by uprooting every kind of terrorism within Indonesia. With the support of the world, especially US and Australia, I am sure Mr. Yudhoyono can do this mission. All Indonesian people should support him in this for the sake of Indonesia's prosperity. There should not be compromise in fighting terrorism. Hatred against the Western countries that is flourishing in the muslim communities only prolongs the misery for the Indonesian people, especially those living in the rural areas. Soa, what I would say here is just that the root of terrorism is not injustice but poverty in all aspects: in the education, in understanding the religion and its holy scripture of Koran, in the economy, and in culture. Don't let this root get stronger. I am sure the Indonesian muslims will develop their understanding of Islam. With the efforts of Jaringan Islam Liberal which promotes the peaceful Islam, the Indonesian muslims will build a new image of Islam in the world. When religion is more human, it will become more divine. How can we contradict ourselves in believing One God while we hate others? God bless Mr. Yudhoyono and the Indonesian people! Jepp - Scopri Mister Yahoo! - il fantatorneo sul calcio di Yahoo! Sport' [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- $9.95 domain names from Yahoo!. Register anything. http://us.click.yahoo.com/J8kdrA/y20IAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[ppiindia] Re: Al SANTUN VS AL TERROR
Brus: Bung Amartien, komunitas Maluku/RMS di Belanda (yang sering melakukan tindakan kriminal teror di Belanda) sangat aktif sebelum adanya laskar jihad. am: Mengenai tindakan kriminil dan teror - itu bukan hanya orang2 Ambon di Belanda. Sekarang kriminalitas dari orang Ambon tsb. sudah tenggelam oleh banyaknya kriminalitas dari imigran yang lain. Negara2 di Eropa sekarang sedang menghadapi persoalan yang sangat karena adanya perbuatan kriminil teror dari imigran mereka. Terka dari mana imigran tsb. Hint: bukan orang ambon. Media rupanya tidak mengetahui adanya aksi rms sebelum pergolakan di Maluku, sebab sejak RMS menyingkir ke Belanda tahun 50-an sampai dengan pergolakan di Maluku, tidak ada berita2 mengenai rms. Mungkin anda yang lebih tahu dari media. --- Brus: Tahukah Anda bhw RMS itu juga peninggalan penjajah Belanda? am: Orang2 RMS memilih pindah ke Belanda pada waktu Belanda hijrah dari Indonesia. Saya tidak tahu apa yang anda maksud dengan 'peninggalan penjajah Belanda', sebab orang rms pada pindah ke Belanda. -- Brus: Dan dulu ketika Belanda menjajah Indonesia (dgn slogan Gold, Gospel, Glory), Belanda memberikan banyak fasilitas (termasuk sekolah) bagi penduduk Maluku yg mau menjadi pemeluk kristen? (dan menganaktirikan penduduk yg tidak mau memeluk kristen) - am: Tahukah anda bahwa di Maluku baru2 ini, di abad ke 21, tahun 2000-an (dan bukan jaman Belanda), banyak orang2 Kristen di Maluku di paksa masuk Islam? Kalau tidak mau masuk Islam maka mereka akan diberikan fasilitas masuk kubur (terjemahan: dibunuh). Mereka dipaksa tsb. bukannya oleh penjajah, melainkan oleh sesama warga NKRI yang berslogan 'jihad'. Pemerintah NKRI yang seharusnya melindungi SEMUA penduduk NKRI, ternyata diam2 saja. Saya tidak heran jika mereka (orang ambon) kemudian ingin merdeka dari NKRI yang tidak melindungi mereka dari perbuatan sekelompok orang yang lebih jahat dari pada Belanda. Mungkin anda tidak tahu mengenai ini sebab tidak melihat beritanya di media. Coba baca reportnya humanrights watch th. 2001 atau 2002, lupa persis tahunnya. amartien --- On Wed 09/29, Brus [EMAIL PROTECTED] wrote: From: Brus [mailto: [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Date: Wed, 29 Sep 2004 08:29:38 - Subject: [ppiindia] Re: Al SANTUN VS AL TERROR ___ No banners. No pop-ups. No kidding. Make My Way your home on the Web - http://www.myway.com Yahoo! Groups Sponsor ~-- $9.95 domain names from Yahoo!. Register anything. http://us.click.yahoo.com/J8kdrA/y20IAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
RE: [ppiindia] RUU PPTKILN Disahkan Menjadi UU, Aktivis Buruh Migran Bentangkan Spanduk Keprihatinan
Sdr. Eko, Bagaimana kalau di artikel sdr. tsb. juga di tulis apa inti, atau paragrap2 yang penting dari uu tsb.? Supaya yang membaca tahu persis apa yang tidak disetujui oleh para demonstran. Terima kasih. amartien --- On Wed 09/29, Eko Bambang Subiyantoro [EMAIL PROTECTED] wrote: From: Eko Bambang Subiyantoro [mailto: [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Cc: [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED] Date: Wed, 29 Sep 2004 23:29:20 +0700 Subject: [ppiindia] RUU PPTKILN Disahkan Menjadi UU, Aktivis Buruh Migran Bentangkan Spanduk Keprihatinan http://www.jurnalperempuan.com/yjp.jpo/?act=berita%7C-172%7CNbrRabu, 29 September 2004brbrRUU PPTKILN Disahkan Menjadi UU, Aktivis Buruh Migran Bentangkan Spanduk KeprihatinanbrJurnalis : Eko Bambang SbrJurnalperempuan.com - Jakarta. Rancangan Undang-undang Penempatan dan Perlindungan Buruh Migran (RUU-PPTKILN), akhirnya disahkan oleh rapat Paripurna DPR RI menjadi UU yang berlaku diseluruh wilayah Republik Indonesia (Rabu, 29/09/04). Semua fraksi yang ada DPR didalam pandangan umumnya menganggap perlu disahkannya RUU PPTKILN ini. RUU ini dianggap sebagai bentuk perlindungan dan pengaturan penempatan buruh migran yang selama ini banyak menimbulkan masalah. RUU PPTKILN yang disahkan ini berisi 16 Bab dan 109 Pasal. brbrDalam pidatonya setelah pengesahan, Menakerstrans RI, Jacob Nuwa Wea, menegaskan bahwa dengan adanya UU ini, maka pengaturan tentang penempatan tenaga kerja tidak lagi bersandar pada Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor KEP-104A/MEN/2002 tentang penempatan Tenaga Kerja Indonesia Ke Luar Negeri serta peraturan pelaksanaanya. Kepmen ini dianggap lemah secara hukum, sehingga secara praktek tidak memenuhi kebutuhan akan adanya pengaturan penempatan dan perlindungan TKI diluar negeri yang komprehensif. brbrJacob juga menegaskan bahwa UU ini tidak dilandasi pemikiran bahwa Pemerintah menganjurkan warga negara Indonesia untuk bekerja di luar negeri, akan tetapi UU ini lebih dilandasi dengan semangat untuk melindungi warga negara yang akan bekerja diluar negeri serta mencegah pengiriman warga negara dan penempatan TKI secara ilegal di luar negeri. Selain itu Jacob juga menekankan bahwa, UU tersebut memberi ancaman hukuman pidana yang cukup berat terhadap pelaku penempatan warga negara secara ilegal. Menurut Jacob, UU ini secara tegas juga mengatur perlindungan bagi calon TKI selama masa pra pemberangkatan, selama masa bekerja diluar negeri dan selama masa kepulangan TKI ke kampung halamannya. Satu hal lagi yang menjadi amanat UU ini adalah dibentuknya Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI yang mempunyai fungsi pelaksanaan kebijakan tentang tenaga kerja. brbrSpanduk KeprihatinanbrBila bagi anggota DPR dan Pemerintah cukup senang dengan disahkannya RUU PPTKILN ini, tidak demikian dengan para aktivis buruh migran. Sejumlah aktivis yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Untuk Perlindungan Buruh Migran menyatakan keprihatinannya atas disahkannya RUU PPTKILN tersebut. Secara spontan setelah pimpinan sidang Muhaimin Iskandar mengetok palu disahkannya RUU tersebut, Koalisi Buruh Migran yang ada di Balkon gedung sidang, langsung membentangkan spanduk besar dengan tulisan Pengesahan RUU PPTKILN Berarti Matinya Hati Nurani. Selain membentangkan spanduk, mereka juga menabur bunga sebagai simbol kematian hati nurani. Dalam pernyataan sikap yang dikeluarkan hari ini, Koalisi Masyarakat Untuk Perlindungan Buruh Migran menyesalkan RUU PPTKILN ini disahkan karena RUU tersebut bukan aspek perlindungannya yang diutamakan, namun hanya terbatas pada penempatan yang berujung pasa eksploitasi buruh migran dengan mengatasnamakan perlindungan. brbrTina Suprihatin, dari Kopbumi yang juga anggota Koalisi ini dalam keterangannya kepada pers mengatakan Kami telah melakukan pemantauan dan sudah memberikan masukan-masukan tentang apa yang harus di akomodasi oleh DPR untuk dimasukkan dalam RUU tersebut. Kami betul-betul melihat bahwa hasil kesepatan DPR dan Pemerintah itu justru melegalkan perdagangan manusia, hal itu bisa dilihat dari pasal-pasal yang disetujui. Dari 109 pasal hanya ada 7 pasal yang mengatur perlindungan, dan itu perlindungan masa penempatan. Artinya, ketika buruh bermasalah, itu akan dilindungi ketika diluar negeri, padahal ini kan UU Nasional, tidak mungkin menjangkau perlindungan diluar negeri, ujar Tina. Ditambahkan, kalau buruh migran itu mau mendapatkan perlindungan dari negara, buruh migran harus membayar. Perlindungan akan diberikan kalau buruh migran itu membayar. Kami sangat sedih, karena kami bisa membayangkan saudara kita, teman-teman kita yang menjadi bur ___ No banners. No pop-ups. No kidding. Make My Way your home on the Web - http://www.myway.com Yahoo!
Re: [ppiindia] Is Injustice the root of terrorism?
--- Jepp Sartori [EMAIL PROTECTED] wrote: IS INJUSTICE THE ROOT OF TERRORISM? Many Indonesians believe that the root of terrorism is injustice done by the Super Power. The cliche accusation towards US is its double standard towards other countries, especially the muslim countries. I just want to say that the root of terrorism is non injustice, but the human attitude of certain people towards others. When people easily accuses others as the pagan and kafirun, then, I think the root of terrorism is there. If I'm moslem, and you're not-muslim, it doesn't mean we have to kill (or terrorize) each other. We're just have different religions...that's all. No more no less. If we analyse further, the root will be discovered in the tradition. In the Islamic traditions, the trace of using violence against the enemy is very common. ENEMY is not people of other faith. Enemies are those who do harm to humanity. If someone want to rob you, to kill you, to rape your sister, etc... you have all the rights to confront them. It's natural and even stated in law (US law, etc.) Even in the Islamic school it is still being taught to hate those who are against Islam. In another words, you said, some others hate Islam first and against Islam... Even, sometimes, we can find easily in the muslim magazines or websites which promote Islam as the religion of mere obedience. Consequently, the religious education for this radical muslims is merely a type of indoctrination. Islam becomes a religion of fear, and not religion of peace. Be specific... what magazines? ... In every religion, in every community, there always parts who are different from mainstream... The fact: the biggest Moslem organisations in Indonesia -- with millions members-- are Muhammadiyah (mostly urban) and NU (mostly rural). Both are moderate and nationalist. The hope of the world on Mr. Yudhoyono's shoulder is to bring the peaceful image of Islam by uprooting every kind of terrorism within Indonesia. With the support of the world, especially US and Australia, I am sure Mr. Yudhoyono can do this mission. All Indonesian people should support him in this for the sake of Indonesia's prosperity. There should not be compromise in fighting terrorism. Hatred against the Western countries that is flourishing in the muslim communities only prolongs the misery for the Indonesian people, especially those living in the rural areas. Soa, what I would say here is just that the root of terrorism is not injustice but poverty in all aspects: in the education, in understanding the religion and its holy scripture of Koran, in the economy, and in culture. Don't let this root get stronger. Have you ever heard about kemiskinan-struktural? The poverty, lack of education, misery, ...etc is not come from heaven. When you give more money to the richs and give less money to the poors, it's an injustice. It's idelogical, it's by design. When your soldiers occupy other country without their consent, etc... it's injusticeetc... I am sure the Indonesian muslims will develop their understanding of Islam. With the efforts of Jaringan Islam Liberal which promotes the peaceful Islam, the Indonesian muslims will build a new image of Islam in the world. When religion is more human, it will become more divine. How can we contradict ourselves in believing One God while we hate others? God bless Mr. Yudhoyono and the Indonesian people! Jepp - Scopri Mister Yahoo! - il fantatorneo sul calcio di Yahoo! Sport' [Non-text portions of this message have been removed] ___ Do you Yahoo!? Declare Yourself - Register online to vote today! http://vote.yahoo.com Yahoo! Groups Sponsor ~-- $9.95 domain names from Yahoo!. Register anything. http://us.click.yahoo.com/J8kdrA/y20IAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to:
Sv: Re: Sv: RE: [ppiindia] Al SANTUN VS AL TERROR
Terlepas dari orang suka atau tidak suka sama politik Soekarno, tetapi mesti diakui bahwa setelah Soekarna dijatuhkan dari tahta kekuasaannya politik mempupuk kesatuan bangsa Indonesia menjadi hal yang tidak dihiraukan. Akibat buruknya banyak dan tak terelakan sekalipun kita kiblat ke gurun pasir berteriak seperti kambing kehausan, tetapi tak dapat mengatasi problem yang diderita masyarakat. Kebanyakan orang yang namanya disebut dibawah ini setelah Soeharto naik panggung dikesampingkan, contoh jelasnya ialah Nasution. Sampai mati tak punya peranan penting apa-apa. Apakah ada policy langkah-langkah baru yang dapat memupuk kembali semangat dan cita-cita perjuangan untuk memerdekaan diri untuk dapat hidup bersama dalam kerukunan dan keadilan? Kalau ada siapa yang akan melakukannya? From: dicky riyadi [EMAIL PROTECTED] Date: 2004/09/30 Thu PM 12:16:57 CEST To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: Sv: RE: [ppiindia] Al SANTUN VS AL TERROR horooorr Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED] wrote:Yang memimpin pasukan RI lama sekali adalah jendral Nasution, yang menumpas PRRI, Permesta dan lain2. Nasution Jawa? Sekarang yang menumpas Aceh dipimpin Ryacudu, dia Jawa? jendral Faisal Tanjung Jawa? Panglima AU kita pertama, Suryadarma Jawa? Panglima AL kita yang menumpas pergolakan daerah, Martadinata orang Jawa? Pahlawan udara kita, Leo Wattimena Jawa? Pahlawan laut kita yang mengkomandoi kapal perang Gajah Mada, laksamana John Lie Jawa? panglima AL kita sekarang laksamana Sondakh orang Jawa? Yang beli kapal2 butut, namanya Habibie orang Jawa? Beddu Amang orang Jawa? Bob Hassan orang Jawa? Akbar Tanjung orang Jawa? Soeharto memang Jawa, tapi yang menjilat sepatunya banyak orang Non Jawa, suku anda gak termasuk? Pusat rekayasa AS? Yang betul? Bukankah Soekarno anti AS, dan Masyumi yang banyak orang luar Jawanya, termasuk Syahrir yang pro AS? Bukankah PPRI dan Permesta didanai AS? Ahhh jangan asal buka mulut lahh, buka buku sejarah! Mau non sekular? Mau jadi negara Taliban? RM D H RG Nur Rahmat [EMAIL PROTECTED] wrote: Tanya kepada si Designer DOM itulah Pak Harto yang suka senyum. Dan Mr. Soekarno yang berapi-api. Sebabnya menurut saya, Pusat terlalu jawa sentris, daerah tidak terima. Sebagian ingin Islam, Pusat ingin sekuler. Pusat pikir ini rekayasa Amerika, membahayakan keutuhan bangsa, daerah pikir gila kita disuruh mengorbankan tradisi kita. Dua-dua pikir Ayo Perang! - Gesendet von Yahoo! Mail - Jetzt mit 100MB kostenlosem Speicher [Non-text portions of this message have been removed] *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups SponsorADVERTISEMENT - Yahoo! Groups Links To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. [Non-text portions of this message have been removed] *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links - WebMail from Tele2 http://www.tele2.se - Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it
[ppiindia] SAGE Publication = download free online journals until 31 Oct 2004 (multi topics)
BlankFriends, Free download for journals in Sage Publication until 31 October 2004. Visit http://online.sagepub.com/ Various topics: social science (political science, anthropology, economics, psychology, education, management, etc), medicine, physical science, life science. Hope it's useful. X'tine [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Sv: Re: [ppiindia] Manusia Jawa keturunan dewa...
Java script, java language, magelan, solo, bahan-bahan komputer ini dibuat oleh seorang keturunan Tionghoa yang berasal dari Jawa. Hasil penemuannya itu sekarang menjadi milik umum untuk dipakai. Från: dicky riyadi [EMAIL PROTECTED] Datum: 2004/09/30 Thu PM 12:14:32 CEST Till: [EMAIL PROTECTED] Ämne: Re: [ppiindia] Manusia Jawa keturunan dewa... wah, priyayi Pakualaman duko tenann setahu saya, di Jawa sekarang tidak ada RM Padang... yg ada sego gudheg semua... betul-betul. bentar lagi di JAwa terjadi kerusuhan anti luar jawa... menteri-menteri yg bukan jawa akan diusir dan pembantu-pembantu jowo akan mengusir majikannya... katanya, Kamu majikan saya kok nyuruh saya jadi pembantu, padahal ini ditanah saya sendiri... Wah..., program komputer akan diganti... bukan JAVA SCRIPT tapi . Luar Java Script.. herman aku. masih saja ada yg mikire kayak gini Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED] wrote: Saya hanya lihat realitas, saya peduli amat dengan budaya daerah anda atau siapa pun juga. Tapi, kalau sampai mematikan budaya lain di Indonesia ini dan mengerdilkannya menjadi wayang dan tempe, tentu saya sebagai orang Indonesia akan marah besar Mematikan budaya lain? apakah urusannya dengan orang Jawa secara menyeluruh? Jadi wayang dan tempe? Anda gak doyan tempe? Bukan main, anda makan apa beefsteak tiap hari? bukan main! Lihat saja GAM, kenapa mereka bisa sangat anti-jawa, atau daerah-daerah lain yang pribuminya tertekan dan terdesak oleh pribumi import( dari pulau lain). Sebagian tiada kuasa untuk memberontak seperti orang Aceh ini jadi hanya bisa menangis dan marah GAM anti Jawa? Pasukan yang mendarat terdiri dari tiap suku. Yang memerintahkan pengiriman pasukan bukan wakil orang Jawa, tapi wakil pimpinan negara RI, yang adalah KITA semua. Pribumi import? Import dari mana? import itu, kalau anda memahami bahasa yang baik (lihat2 kamus), adalah dari LN. Anda merasa pribumi? Majapahit, itu dia. Para pemimpin keturunan Jawa berpikir Indoensia ini Majapahit yang daerah-daerah lain adalah jajahannya, dan ini sesat dan menyakitkan Jajahan siapa? Majapahit juga tak menjajah siapa2. Menyakitkan siapa? Contoh: di Lampung, bahasa Lampung sudah punah kini orang Jawa bermudik tidak hanya ke Jawa juga ke Lampung Lalu? Ini sudah seperti kanker Orang2 luar Jawa yang bermukim di Jawa dan menjadi kaya dan berkuasa, bukan juga kanker? Kok Akbar dkk gak pulang kampung nyangkul didesanya? Mungkin pemerintahan yang baru harus memperhatikan hal ini, bahwa setiap suku bangsa di Indoensia tidak mau bernasib seperti orang betawi. Mereka mau jadi tuan di tanahnya sendiri Siapa sih yang jadi tuan ditanahnya sendiri? Ryacudu jadi panglima dimana? Nasution jadi panglima dimana? Bukan pembantu rumah tangga mereka orang Jawa? kenapa orang Padang buka RM di Jawa? Orang Jawa gak ada yang buka Bu Suharti resto di Sumatra. Kalau ini tidak diperhatikan akan ada terus yang namanya pilih kasih pd pengambilan pegawai negeri oleh etnis tertentu karena merasa etnisnya kurang diperhatikan. Akhirnya, profesionalisme tidak lagi berjalan. Indonesia krisis lagi Bukan orang2 luar Jawa juga ikut2 membuat krisis? Yang ikut menikmati orde lama, orde baru, orde reformasi, dst hanya orang Jawa? Kok banyak rumah2 orang kaya dari luar Jawa di Jakarta? Jangan menyembunyikan ketidakmampuan dibalik emosi terhadap suku lain. Ini namanya SARA! RG Nur Rahmat [EMAIL PROTECTED] wrote: Saya hanya lihat realitas, saya peduli amat dengan budaya daerah anda atau siapa pun juga. Tapi, kalau sampai mematikan budaya lain di Indonesia ini dan mengerdilkannya menjadi wayang dan tempe, tentu saya sebagai orang Indonesia akan marah besar. Lihat saja GAM, kenapa mereka bisa sangat anti-jawa, atau daerah-daerah lain yang pribuminya tertekan dan terdesak oleh pribumi import( dari pulau lain). Sebagian tiada kuasa untuk memberontak seperti orang Aceh ini jadi hanya bisa menangis dan marah. Majapahit, itu dia. Para pemimpin keturunan Jawa berpikir Indoensia ini Majapahit yang daerah-daerah lain adalah jajahannya, dan ini sesat dan menyakitkan. Contoh: di Lampung, bahasa Lampung sudah punah kini orang Jawa bermudik tidak hanya ke Jawa juga ke Lampung. Ini sudah seperti kanker. Mungkin pemerintahan yang baru harus memperhatikan hal ini, bahwa setiap suku bangsa di Indoensia tidak mau bernasib seperti orang betawi. Mereka mau jadi tuan di tanahnya sendiri. Kalau ini tidak diperhatikan akan ada terus yang namanya pilih kasih pd pengambilan pegawai negeri oleh etnis tertentu karena merasa etnisnya kurang diperhatikan. Akhirnya, profesionalisme tidak lagi berjalan. Indonesia krisis lagi. - Gesendet von Yahoo! Mail - Jetzt mit 100MB kostenlosem Speicher [Non-text portions of this message have been
Re: Sv: RE: [ppiindia] Al SANTUN VS AL TERROR
apa sih yang diributkan, kok masih berpikiran sempit sih..jawa non jawa, apa kompetensinya?. Orang jawa itu kalau menurut bukunya Muchtar lubis: 1. Tak dapat dipercaya 2. Penjilat 3. Penghianat 4. Kalau jawa daratan, Feodal 5. Pokoknya semua yg nggak mutu Kalau Menurut Orang jawa, non-jawa itu 1. Tolol 2. tak berbudaya 3.Primitif 4. Pokoknya semua yang nggak mutu Jadi samakan Jawa dan Non-jawa..tak mutu. Eh..tapi ingat nggak sejarah asal muasal kata Minangkabau, jadi utusan Majapahit datang ke daerah sumbar sekarang, maksudnya untuk menaklukkan padang, tapi orang padang kan cerdik (cerdik atau licik sih?..tak jelas batasnya sekarang), oke mereka sepakat tapi bukan dengan berperang..hanya adu kerbau, siapa kerbaunya menang maka kerajaan padang di bawah majapahit, atau kerajaan majapahit pulang saja kejawa (kalo kerbaunya kalah).. orang jawa karena begoknya milih kerbau yg Besar, gde, sangar. Orang padang karena cerdik (cerdik atau licik sih?...tak jelas batasnya sekarang), hanya ngambil anak kerbau..maka dikandangkanlah ke-2 kerbau itu ditempatnya masing-masing, yg karbau jawa dikasi makan sepuasnya, yg anak kerbau tak dikasi makan apapun. sampai hari H-nya pertandingan, diadulah ke-2 kerbau itu dihadapan ninik-mamak, kakek-nenek, akang-teteh...maka anak kerbau itu langsung mengejar kerbau jawa, dan menyedot pelirnya kerbau jawa (dia sangka tetek induknya) sangkin laparnya..sampai karbau jantan perwakilan Majapahit itu jatuh terguling-guling dan tewas.. (mungkin pelirnya putus dan berdarah)..teriaklah orang padang itu..Minangkabau//minangkabauku...minangkabauku (artinya menang kerbauku)..sehingga dari waktu- ke waktu jadi MINANGKABAU.. itulah cerita kepongahan orang jawa (dalam hal ini MAJAPAHIT) dan kecerdikan (cerdik atau licik sih...nggak jelas batasnya sekarang) dari orang Non-jawa (dalam hal ini PADANG) singkat cerita ke-2 nya tak mutu, satu pongah , bodok dan yg satu cerdik (cerdik atau licik sih...nggak jelas batasnya sekarang) , jadi konflik jawa dan non-jawa mending diam napa sih, semuanya juga pendatang..dari dataran tinggi Yunan dan asia lainnya (soalnya nggak percaya teori evolusi), gua usir juga lu pada dari indonesia. Mendingan jadi Muslim saja. masuk surga jadi orang pilihan, bukan seperti orang yg tak bermoral itu tuh.. dicky riyadi [EMAIL PROTECTED] wrote: horooorr Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED] wrote:Yang memimpin pasukan RI lama sekali adalah jendral Nasution, yang menumpas PRRI, Permesta dan lain2. Nasution Jawa? Sekarang yang menumpas Aceh dipimpin Ryacudu, dia Jawa? jendral Faisal Tanjung Jawa? Panglima AU kita pertama, Suryadarma Jawa? Panglima AL kita yang menumpas pergolakan daerah, Martadinata orang Jawa? Pahlawan udara kita, Leo Wattimena Jawa? Pahlawan laut kita yang mengkomandoi kapal perang Gajah Mada, laksamana John Lie Jawa? panglima AL kita sekarang laksamana Sondakh orang Jawa? Yang beli kapal2 butut, namanya Habibie orang Jawa? Beddu Amang orang Jawa? Bob Hassan orang Jawa? Akbar Tanjung orang Jawa? Soeharto memang Jawa, tapi yang menjilat sepatunya banyak orang Non Jawa, suku anda gak termasuk? Pusat rekayasa AS? Yang betul? Bukankah Soekarno anti AS, dan Masyumi yang banyak orang luar Jawanya, termasuk Syahrir yang pro AS? Bukankah PPRI dan Permesta didanai AS? Ahhh jangan asal buka mulut lahh, buka buku sejarah! Mau non sekular? Mau jadi negara Taliban? RM D H RG Nur Rahmat [EMAIL PROTECTED] wrote: Tanya kepada si Designer DOM itulah Pak Harto yang suka senyum. Dan Mr. Soekarno yang berapi-api. Sebabnya menurut saya, Pusat terlalu jawa sentris, daerah tidak terima. Sebagian ingin Islam, Pusat ingin sekuler. Pusat pikir ini rekayasa Amerika, membahayakan keutuhan bangsa, daerah pikir gila kita disuruh mengorbankan tradisi kita. Dua-dua pikir Ayo Perang! - Gesendet von Yahoo! Mail - Jetzt mit 100MB kostenlosem Speicher [Non-text portions of this message have been removed] *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups SponsorADVERTISEMENT - Yahoo! Groups Links To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ To
[ppiindia] Re: Al SANTUN VS AL TERROR
Memang tiada guna membicarakan hal-hal yang tidak jelas juntrungannya. Termasuk tiada guna membicarakan hal-hal yang mendiskreditkan agama tertentu yg tiada memberikan hal positif, yg kerjanya hanya memposting berita-berita yg ditafsirkan sbg ajaran agama tertentu. Satu person yg bersalah, tetapi dilihat sebagai kesalahan agamanya secara umum. Sungguh wawasan yang sempit jika ini terjadi. --- In [EMAIL PROTECTED], Suhiro [EMAIL PROTECTED] wrote: apakah kedua orang yang berdiskusi terlibat langsung atau melihat langsung?? kalau nggak, sebaiknya di tulis di depan kalimat..katanya sih atau saya dengar atau saya baca..gitu lebih valid...hehehhe On Thu, 30 Sep 2004, amartien wrote: Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[ppiindia] Re: Multi Kulturalisme NOT MERELY JAWA!/natuurlijk
hehehe lha wong saya kalo bikin cat kapal dan jembatan aja pake dimasuki/campur/adon macam-macam. dan agar lebih rame rasanye (plus murah) dicampur limbah pabrik dari cilegon kombinasi cikarang. hasilnya kok ya bagus terjangkau, sesuai asas demokrasi (?). dunia makin satu, jadi ya gado2 gak apa2lah. yang baik sesuai hukum alam akan mencuat sendirinya, dan memberi nuansa khas. hukum entropi dan energi musti dilihat overall bung, begitupun dunia-manusia. bukankah rambut kriting lebih tinggi entropinya ketimbang rambut kejur? (begitu kalo kuawali kuliah kimia) itu baru rambut . point : yang mengerti biarlah makin mengerti. yang nggedabrus semoga kian tak masgul. kalo lagi pusing, meditasi ke thailand selatan di daerah pebukitan kebun karet yang hebat itu lo. pasti damai di hati kembali. note bau iklan : atau kalo ada mau usaha terkait kimia, boleh panggil saya juga kok...tapi urusan japri.(maaf pak moderator... hehehe...mengaktualkan hukum entropi) salam --- In [EMAIL PROTECTED], dicky riyadi [EMAIL PROTECTED] wrote: wong lampung gak iso boso lampung kok nyalahkan jowo... piye tho.. opo wong jowo iku nggone dosalha ini banyak di eropa orang aceh ngomong boso aceh yo wis ben... gak enek sing ngreken... sing jowo ngomong jowo yo wis ben...wong sing chino yo ngomonge nihong nihong yo gak popo iku wong malaysia yo bosone campur aduk melayu inggris simpang siur.. yo gak nyalahno inggris wong sumatera batak dkk atau bugis dkk sing di jawa yo ora dipateni karena ngomong pake bahasane sendiri Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED] wrote: jadi masalah pusat daerah, janganlah dibawa ke masalah suku.konflik vertikal jangan dijadikan horisontal :-) Betlll. Janganlah ketidak mampuan sendiri membangun daerah disembunyikan dibalik sentimen anti suku. Sia sia itu. Suhiro [EMAIL PROTECTED] wrote: sebenarnya nggak ada itu orang jawa anti suku lain, coba aja anda tinggal di jawa, mereka malah menganggap orang orang dari sumatra atau daerah lain itu lebih tinggi, karena biasanya anak-anak kos yang sekolah dari golongan kaya, sedang penduduk di situ menengah kebawah...they are wellcome, biasanya malah orang luar jawa yang anti jawa, sebenernya transmigran itu juga korban, masalah sebenernya adalah Jakarta/pusat dan daerah, pusat dulu dikuasai militer, dan pemimpinnya kebetulan Suharto yang jawa, sedang militer sendiri sih nampaknya adalah suku tersendiri, tidak peduli asalnya suku apa kalo sudah masuk militer maka akan punya pola pikir yang mirip. karena mayoritas penduduk adalah jawa, maka dimiliterpun jadi banyak orang jawa, termasuk di kabinet, walaupun tinggal nama, karena yang sudah tinggal dijakarta, secara budaya sudah tidak jawa lagi, bisa dikatakan menjadi suku jakarta. nah di aceh jadi disamaratakan, semua tentara di sebut jawa, walau itu dari sulawesi, NTT dll. kalau anda tinggal di jawa sendiri, terutama di perkotaan, identitas itu makin kabur karena banyaknya kawin campur antar suku. jadi masalah pusat daerah, janganlah dibawa ke masalah suku. konflik vertikal jangan dijadikan horisontal :-) On Wed, 29 Sep 2004, RG Nur Rahmat wrote: Saya hanya lihat realitas, saya peduli amat dengan budaya daerah anda atau siapa pun juga. Tapi, kalau sampai mematikan budaya lain di Indonesia ini dan mengerdilkannya menjadi wayang dan tempe, tentu saya sebagai orang Indonesia akan marah besar. Lihat saja GAM, kenapa mereka bisa sangat anti-jawa, atau daerah- daerah lain yang pribuminya tertekan dan terdesak oleh pribumi import ( dari pulau lain). Sebagian tiada kuasa untuk memberontak seperti orang Aceh ini jadi hanya bisa menangis dan marah. Majapahit, itu dia. Para pemimpin keturunan Jawa berpikir Indoensia ini Majapahit yang daerah-daerah lain adalah jajahannya, dan ini sesat dan menyakitkan. Contoh: di Lampung, bahasa Lampung sudah punah kini orang Jawa bermudik tidak hanya ke Jawa juga ke Lampung. Ini sudah seperti kanker. Mungkin pemerintahan yang baru harus memperhatikan hal ini, bahwa setiap suku bangsa di Indoensia tidak mau bernasib seperti orang betawi. Mereka mau jadi tuan di tanahnya sendiri. Kalau ini tidak diperhatikan akan ada terus yang namanya pilih kasih pd pengambilan pegawai negeri oleh etnis tertentu karena merasa etnisnya kurang diperhatikan. Akhirnya, profesionalisme tidak lagi berjalan. Indonesia krisis lagi. Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED] wrote: Ini bung Rakhmat belum faham dalamnya falsafah Jawa, nilai gamelan, sendra tari, dan lain2nya yang memperkaya khazanah budaya Nusantara ini. Juga Borobudur dipandang sebagai khazanah dunia, khazanah kemanusiaan. Mungkin bung Rakhmat dapat menyumbangkan budaya daerahnya? Jalesveva Bhumimca Jayamahe! Majapahit, arungi perairan Nusantara! salam RM D Hadinoto antonhartomo wrote: Saya tak serujuk! Justru spirit kita niscaya semua
[ppiindia] testing
testing [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Sv: Re: Sv: Re: Sv: RE: [ppiindia] Al SANTUN VS AL TERROR
Betul ada peranan Nasution dalam mengkuhkan kekuasaan Soeharto, tetapi tidak ekbagian rejeki dan akhirnya ketendang dan tak berarti apa-apa dalam percaturan politik Indonesia. Bagi yang mempunyai pandangan negatif terhadap Soekarno adalah hal normal, tetapi rupanya mereka ini tidak mau melihat bahwa ketika Indonesia lepas dari penjajahan 80% rakyat Indonesia buta huruf. Indonesia punya banyak prabrik es, tetapi pabrik untuk membuat perkakas kerja tak ada. Bikin paku saja tak mampu. Semua harus dimualai dari nol. Dalam bidang pendidikan tinggi hanya ada paling banyak lima fakultas di seluruh Indonesia. Kalau dihitung dalam jangka waktu antara tahun 1950 [ 27 Des. 1949 resmi kemerdekaan Indonesia di akui oleh dunia internasional] sampai tahun 1965 adalah 15 tahun. Kalau umur negara Indonesia disamakan dengan seorang anak miskin yang berumur 15 tahun, maka bila mau berpikir kritis bisa dipertanyakan apa saja yang sudah dikuasai dan dikerjakan oleh seorang anak berumur 15 tahun? Nah belum lagi dibicarakan berbagai macam problem yang dari luar. Makanya saya kira orang bisa saja mencela Soekarno dengan berbagai macam hal, adalah bagus untuk propaganda menjatuhkan namanya, tetapi dari segi kejujuran berdasarkan analisa objektif akar sebab dan akibat dari problem yang dihadapi adalah nol sebesar bola bumi. Ada yang mau komentar tambah atau kurang dipersilahkan. Amin Från: Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED] Datum: 2004/09/30 Thu PM 01:14:22 CEST Till: [EMAIL PROTECTED] Ämne: Re: Sv: Re: Sv: RE: [ppiindia] Al SANTUN VS AL TERROR Memang,mas. Jauh sebelum manusia2 pahlawan kesiangan ber-teriak2, bahwa AS adalah imperialis dan kapitalis dan entah apa lagi, bung Karno bersama barisannya telah memperingatkan rakyat Indonesia akan hal ini. Bung Karno didukung oleh putera2 daerah, yang nasionalis, dan tak mengatakan, sukuku yang paling hebat. Namun, bersatu kita kukuh, bercerai, kita seperti ini... Tidakkah 99 % dari para elit sekarang, tak kurang dari kalangan agamawan, terutama ex Masyumi, yang selalu mendorong kita kekanan? Pro AS? Setelah Soeharto naik, Nasution disisihkan, namun, Nasution berperan besar sekali untuk mendirikan orde baru, terutama dari mimbar pimpinan MPR. Salam RM D Hadinoto [EMAIL PROTECTED] wrote: Terlepas dari orang suka atau tidak suka sama politik Soekarno, tetapi mesti diakui bahwa setelah Soekarna dijatuhkan dari tahta kekuasaannya politik mempupuk kesatuan bangsa Indonesia menjadi hal yang tidak dihiraukan. Akibat buruknya banyak dan tak terelakan sekalipun kita kiblat ke gurun pasir berteriak seperti kambing kehausan, tetapi tak dapat mengatasi problem yang diderita masyarakat. Kebanyakan orang yang namanya disebut dibawah ini setelah Soeharto naik panggung dikesampingkan, contoh jelasnya ialah Nasution. Sampai mati tak punya peranan penting apa-apa. Apakah ada policy langkah-langkah baru yang dapat memupuk kembali semangat dan cita-cita perjuangan untuk memerdekaan diri untuk dapat hidup bersama dalam kerukunan dan keadilan? Kalau ada siapa yang akan melakukannya? From: dicky riyadi [EMAIL PROTECTED] Date: 2004/09/30 Thu PM 12:16:57 CEST To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: Sv: RE: [ppiindia] Al SANTUN VS AL TERROR horooorr Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED] wrote:Yang memimpin pasukan RI lama sekali adalah jendral Nasution, yang menumpas PRRI, Permesta dan lain2. Nasution Jawa? Sekarang yang menumpas Aceh dipimpin Ryacudu, dia Jawa? jendral Faisal Tanjung Jawa? Panglima AU kita pertama, Suryadarma Jawa? Panglima AL kita yang menumpas pergolakan daerah, Martadinata orang Jawa? Pahlawan udara kita, Leo Wattimena Jawa? Pahlawan laut kita yang mengkomandoi kapal perang Gajah Mada, laksamana John Lie Jawa? panglima AL kita sekarang laksamana Sondakh orang Jawa? Yang beli kapal2 butut, namanya Habibie orang Jawa? Beddu Amang orang Jawa? Bob Hassan orang Jawa? Akbar Tanjung orang Jawa? Soeharto memang Jawa, tapi yang menjilat sepatunya banyak orang Non Jawa, suku anda gak termasuk? Pusat rekayasa AS? Yang betul? Bukankah Soekarno anti AS, dan Masyumi yang banyak orang luar Jawanya, termasuk Syahrir yang pro AS? Bukankah PPRI dan Permesta didanai AS? Ahhh jangan asal buka mulut lahh, buka buku sejarah! Mau non sekular? Mau jadi negara Taliban? RM D H RG Nur Rahmat [EMAIL PROTECTED] wrote: Tanya kepada si Designer DOM itulah Pak Harto yang suka senyum. Dan Mr. Soekarno yang berapi-api. Sebabnya menurut saya, Pusat terlalu jawa sentris, daerah tidak terima. Sebagian ingin Islam, Pusat ingin sekuler. Pusat pikir ini rekayasa Amerika, membahayakan keutuhan bangsa, daerah pikir gila kita disuruh mengorbankan tradisi kita. Dua-dua pikir Ayo Perang!
Sv: Sv: Re: [ppiindia] Manusia Jawa keturunan dewa.../DEWA ITU ADA
Orang yang percaya pada dewa menganggap itu Tuhan mereka. Orang diluar kepercayaan kedewaan bilang dewa itu bukan Tuhan. Masing-masing mempunyai kebenaran subjektif. Masalah orang mau percaya bahwa dia keturunan iblis atau Tuhan maupun dewa adalah anggapan masing-masing. Pada pokoknya apakah yang berketuruan dari Tuhan atau Dewa bisa berbuat baik sesuai ajaran Tuhan atau sang Dewa untuk sesama manusia atau tidak?. Itu adalah inti masalahnya. Bule atau tidak bule, hidung pesek atau mata sipit apa masalahnya dengan karakter manusia. Apakah misalnya perbuatan durhaka seorang yang bertype x lantas kita bilang semua yang kelihatan seperti x itu bandit? Amin Från: antonhartomo [EMAIL PROTECTED] Datum: 2004/09/30 Thu PM 01:53:23 CEST Till: [EMAIL PROTECTED] Ämne: Sv: Re: [ppiindia] Manusia Jawa keturunan dewa.../DEWA ITU ADA Dewa, dari dulu kini sampai nanti tetap ada. Bukalah BhagavadGita (intro : M.Gandhi itu lo), dewa bukan Tuhan. Dewa mesti dicerna 'simbolik'. Makanya para karuhun/tetua dulu selalu melarang bicara hal-hal sulit dengan orang khalayak, buku2 tuanya disuruh simpan. Kalau sudah 'matang', tahan-banting, terbentur-bentur alam dunia, baru bicara yang sulit dan itupun dibumbui 'sanepa'/perumpamaan dulu. Lateral kita bandingkan : belajar IPA jangan dijejali rumus, tapi dengan cerita, lawak, sampai tinjau lapangan...agar 'tinarbuka'/ disclosure sendiri dulu. Serupa untuk segala konsep tiang2 peradaban lainnya. Sayangnya sekian banyak Mendikbud pun belum ngeh agaknya. Hehehe...keturunan dewa memang niscaya lembah manah lapang dada. Entah kalau sudah berubah pula tak lagi doyan gudheg atau rendhang atau saksang atau nasi-semanggi suroboyoan atau nasi langgi. Salam rukun-damai dimanapun kapanpun. OK? (maaf darah saya pun kotagede ada arab dan tonkin-nya, tanpa bule. omong yang lebih manfaat aja lah...) --- In [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED] wrote: Java script, java language, magelan, solo, bahan-bahan komputer ini dibuat oleh seorang keturunan Tionghoa yang berasal dari Jawa. Hasil penemuannya itu sekarang menjadi milik umum untuk dipakai. Från: dicky riyadi [EMAIL PROTECTED] Datum: 2004/09/30 Thu PM 12:14:32 CEST Till: [EMAIL PROTECTED] Ämne: Re: [ppiindia] Manusia Jawa keturunan dewa... wah, priyayi Pakualaman duko tenann setahu saya, di Jawa sekarang tidak ada RM Padang... yg ada sego gudheg semua... betul-betul. bentar lagi di JAwa terjadi kerusuhan anti luar jawa... menteri-menteri yg bukan jawa akan diusir dan pembantu-pembantu jowo akan mengusir majikannya... katanya, Kamu majikan saya kok nyuruh saya jadi pembantu, padahal ini ditanah saya sendiri... Wah..., program komputer akan diganti... bukan JAVA SCRIPT tapi . Luar Java Script.. herman aku. masih saja ada yg mikire kayak gini Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED] wrote: Saya hanya lihat realitas, saya peduli amat dengan budaya daerah anda atau siapa pun juga. Tapi, kalau sampai mematikan budaya lain di Indonesia ini dan mengerdilkannya menjadi wayang dan tempe, tentu saya sebagai orang Indonesia akan marah besar Mematikan budaya lain? apakah urusannya dengan orang Jawa secara menyeluruh? Jadi wayang dan tempe? Anda gak doyan tempe? Bukan main, anda makan apa beefsteak tiap hari? bukan main! Lihat saja GAM, kenapa mereka bisa sangat anti-jawa, atau daerah-daerah lain yang pribuminya tertekan dan terdesak oleh pribumi import( dari pulau lain). Sebagian tiada kuasa untuk memberontak seperti orang Aceh ini jadi hanya bisa menangis dan marah GAM anti Jawa? Pasukan yang mendarat terdiri dari tiap suku. Yang memerintahkan pengiriman pasukan bukan wakil orang Jawa, tapi wakil pimpinan negara RI, yang adalah KITA semua. Pribumi import? Import dari mana? import itu, kalau anda memahami bahasa yang baik (lihat2 kamus), adalah dari LN. Anda merasa pribumi? Majapahit, itu dia. Para pemimpin keturunan Jawa berpikir Indoensia ini Majapahit yang daerah-daerah lain adalah jajahannya, dan ini sesat dan menyakitkan Jajahan siapa? Majapahit juga tak menjajah siapa2. Menyakitkan siapa? Contoh: di Lampung, bahasa Lampung sudah punah kini orang Jawa bermudik tidak hanya ke Jawa juga ke Lampung Lalu? Ini sudah seperti kanker Orang2 luar Jawa yang bermukim di Jawa dan menjadi kaya dan berkuasa, bukan juga kanker? Kok Akbar dkk gak pulang kampung nyangkul didesanya? Mungkin pemerintahan yang baru harus memperhatikan hal ini, bahwa setiap suku bangsa di Indoensia tidak mau bernasib seperti orang betawi. Mereka mau jadi tuan di tanahnya sendiri Siapa sih yang jadi tuan ditanahnya sendiri? Ryacudu jadi panglima dimana? Nasution jadi panglima dimana? Bukan pembantu rumah tangga mereka orang Jawa? kenapa orang Padang buka RM di Jawa? Orang
Sv: Sv: Sv: Re: [ppiindia] Manusia Jawa keturunan dewa.../DEWA bilyar
Ok, tapi apakah ada 72 bidadari yang melayani atau tidak? Kalau tak ada, kurang ramai. :-)) Salam, Från: antonhartomo [EMAIL PROTECTED] Datum: 2004/09/30 Thu PM 02:14:06 CEST Till: [EMAIL PROTECTED] Ämne: Sv: Sv: Re: [ppiindia] Manusia Jawa keturunan dewa.../DEWA bilyar Percis broer! (main bilyar kok) Omong lain yuk. Salam --- In [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED] wrote: Orang yang percaya pada dewa menganggap itu Tuhan mereka. Orang diluar kepercayaan kedewaan bilang dewa itu bukan Tuhan. Masing- masing mempunyai kebenaran subjektif. Masalah orang mau percaya bahwa dia keturunan iblis atau Tuhan maupun dewa adalah anggapan masing-masing. Pada pokoknya apakah yang berketuruan dari Tuhan atau Dewa bisa berbuat baik sesuai ajaran Tuhan atau sang Dewa untuk sesama manusia atau tidak?. Itu adalah inti masalahnya. Bule atau tidak bule, hidung pesek atau mata sipit apa masalahnya dengan karakter manusia. Apakah misalnya perbuatan durhaka seorang yang bertype x lantas kita bilang semua yang kelihatan seperti x itu bandit? Amin Från: antonhartomo [EMAIL PROTECTED] Datum: 2004/09/30 Thu PM 01:53:23 CEST Till: [EMAIL PROTECTED] Ämne: Sv: Re: [ppiindia] Manusia Jawa keturunan dewa.../DEWA ITU ADA Dewa, dari dulu kini sampai nanti tetap ada. Bukalah BhagavadGita (intro : M.Gandhi itu lo), dewa bukan Tuhan. Dewa mesti dicerna 'simbolik'. Makanya para karuhun/tetua dulu selalu melarang bicara hal-hal sulit dengan orang khalayak, buku2 tuanya disuruh simpan. Kalau sudah 'matang', tahan-banting, terbentur- bentur alam dunia, baru bicara yang sulit dan itupun dibumbui 'sanepa'/perumpamaan dulu. Lateral kita bandingkan : belajar IPA jangan dijejali rumus, tapi dengan cerita, lawak, sampai tinjau lapangan...agar 'tinarbuka'/ disclosure sendiri dulu. Serupa untuk segala konsep tiang2 peradaban lainnya. Sayangnya sekian banyak Mendikbud pun belum ngeh agaknya. Hehehe...keturunan dewa memang niscaya lembah manah lapang dada. Entah kalau sudah berubah pula tak lagi doyan gudheg atau rendhang atau saksang atau nasi-semanggi suroboyoan atau nasi langgi. Salam rukun-damai dimanapun kapanpun. OK? (maaf darah saya pun kotagede ada arab dan tonkin-nya, tanpa bule. omong yang lebih manfaat aja lah...) --- In [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED] wrote: Java script, java language, magelan, solo, bahan-bahan komputer ini dibuat oleh seorang keturunan Tionghoa yang berasal dari Jawa. Hasil penemuannya itu sekarang menjadi milik umum untuk dipakai. Från: dicky riyadi [EMAIL PROTECTED] Datum: 2004/09/30 Thu PM 12:14:32 CEST Till: [EMAIL PROTECTED] Ämne: Re: [ppiindia] Manusia Jawa keturunan dewa... wah, priyayi Pakualaman duko tenann setahu saya, di Jawa sekarang tidak ada RM Padang... yg ada sego gudheg semua... betul-betul. bentar lagi di JAwa terjadi kerusuhan anti luar jawa... menteri-menteri yg bukan jawa akan diusir dan pembantu-pembantu jowo akan mengusir majikannya... katanya, Kamu majikan saya kok nyuruh saya jadi pembantu, padahal ini ditanah saya sendiri... Wah..., program komputer akan diganti... bukan JAVA SCRIPT tapi . Luar Java Script.. herman aku. masih saja ada yg mikire kayak gini Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED] wrote: Saya hanya lihat realitas, saya peduli amat dengan budaya daerah anda atau siapa pun juga. Tapi, kalau sampai mematikan budaya lain di Indonesia ini dan mengerdilkannya menjadi wayang dan tempe, tentu saya sebagai orang Indonesia akan marah besar Mematikan budaya lain? apakah urusannya dengan orang Jawa secara menyeluruh? Jadi wayang dan tempe? Anda gak doyan tempe? Bukan main, anda makan apa beefsteak tiap hari? bukan main! Lihat saja GAM, kenapa mereka bisa sangat anti-jawa, atau daerah-daerah lain yang pribuminya tertekan dan terdesak oleh pribumi import( dari pulau lain). Sebagian tiada kuasa untuk memberontak seperti orang Aceh ini jadi hanya bisa menangis dan marah GAM anti Jawa? Pasukan yang mendarat terdiri dari tiap suku. Yang memerintahkan pengiriman pasukan bukan wakil orang Jawa, tapi wakil pimpinan negara RI, yang adalah KITA semua. Pribumi import? Import dari mana? import itu, kalau anda memahami bahasa yang baik (lihat2 kamus), adalah dari LN. Anda merasa pribumi? Majapahit, itu dia. Para pemimpin keturunan Jawa berpikir Indoensia ini Majapahit yang daerah-daerah lain adalah jajahannya, dan ini sesat dan menyakitkan Jajahan siapa? Majapahit juga tak menjajah siapa2. Menyakitkan siapa? Contoh: di Lampung, bahasa Lampung sudah punah kini orang
Re: [ppiindia] Mohon diri
rekan-rekan, mohon maaaf, untuk beberapa waktu saya harus keliling ke berbagai daeraha yang tak bisa dijangkaua oleh internet. untuk itu saya mohon diri untuk sementara. tengkyu en salam hangat: halim hd. --- KPAI Jakarta [EMAIL PROTECTED] wrote: Salam Lestari Saya juga mohon pamit, karena ada tugas penguatan pendidikan lingkungan ke beberapa propinsi dan ke negara tetangga hingga november, maka saya pamit dulu dari milis ini... karena di beberapa daerah yang akan saya kunjungi akan sangat sulit menerima akses internet maka supaya saya tidak mengalami banyak posting saya harus mengurangi membership saya di beberapa milis. Jadi kepada moderator mohon ijin pamit dulu. Untuk segala informasi yang telah teman2 berikan di milis ini saya ucapkan terimakasih. Aulia rudi [EMAIL PROTECTED] wrote: Salam sejahtera, Setelah hampir setengah tahun mengikuti milis ini, saya berkesimpulan bahwa saya tidak cocok untuk bergabung dalam milis ini. Sekalipun banyak sekali informasi yang bermanfaat, akan tetapi karena di milis ini begitu bebasnya ngomong apapun dengan gaya penuturan apapun tanpa ada moderasi, yang tersisa hanya RASA CAPEK membaca posting2 yang simpang siur dengan ramainya. Oleh karena itu dengan ini saya memutuskan untuk berhenti menjadi anggota milis ini. Terima kasih, Rudi On Wed, 29 Sep 2004 16:31:21 +0700, wrote: mungkin mereka tidak paham apa arti bhineka tunggal ika, soale bahasa sansekerta sih .!!! padahal bhs indonesia indo itu sudah bermethomorphose menjadi bahasa yang baik dan benar ... terutama ejaannya ...mungkin sudah sepatutnya terjadi gejolak akibat misunerstang of terminology ... coba lihat acara tvri pendawa lima (garenag petruk dll ..., kalau tidak salah ) sampai indon bubar pun orang luar jawa nggak ada yang mudeng dengan logat bahasanya so pesannya pun tidak akan sampai ... dan kenapa dominasi tvri yang tv nasional itu java sentris . padahal indonesia itu bhineka tinggal ika ... salam tapi kalau dimana-mana gudeg, rm padang? kita belum pernah kan makan makanan irian atau lombok, atau dayak? Aceh? Tidak benar Indonesia mesti Jawa sentris, tapi kenyataannya demikian. PAHIT. antonhartomo wrote: Saya tak serujuk! Justru spirit kita niscaya semua KEARIFAN LOKAWI diangkat dalam tamansarinya budaya Indonesia. Bukan warteg, rm padang, irama dangdut, dsb., walau juga tak patut antipati. Mari kembangkan nyata, bukan omdo mbleber tanpa juntrung, tak menghargai perbedaan dan pencapaian. Kalau WAYANG diakui UNESCO sebagai salah satu kontributor PERADABAN DUNIA MANUSIA, mari galang juga untuk yang lain. TIDAK BENAR Indonesia mesti Jawa-centris. Coba baca lagi artikel dengan baik dan sadar. In Harmonia Progressio. Bhinneka Tunggal Ika ! Salam! --- In [EMAIL PROTECTED], RG Nur Rahmat wrote: Betul ini. Sadarkah saudara-saudari bahwa kekayaan kebudayaan bangsa Indonesia ini sudah dikerdilkan menjadi wayang dan warteg? Semuanya serba Jawa-sentris. SEDIH. Danardono HADINOTO wrote: Izinkan saya menggelar tulisan mengenai ke-multi-budayaan. Salam RM D Hadinoto Kerangka Multikulturalisme Oleh B Hari Juliawan SAMBIL menunggu terbentuknya pemerintahan baru, ada baiknya kita menghidupkan kembali beberapa perdebatan mengenai dasar-dasar hidup bersama. Salah satu hal penting yang kerap dibicarakan secara publik adalah perihal multikulturalisme sebagai prinsip hidup bersama. Sayang, banyak pembicaraan berputar-putar sekitar menghargai perbedaan, suatu penjelasan bernilai retorik yang pada hemat saya kurang menyentuh persoalan nyata. Karena itu, tulisan ini hendak mengajukan beberapa kerangka nyata yang bisa dipakai sebagai titik berangkat pembicaraan lebih lanjut. KERANGKA pertama berkenaan istilah multikulturalisme sendiri. Umumnya diterima, kata sifat multikultural menunjuk fakta keragaman, sementara multikulturalisme menunjuk sikap normatif atas fakta keragaman itu. Keragaman di Indonesia sering digambarkan sebagai amat lebar: sekitar 25 rumpun bahasa dan lebih dari 250 rumpun dialek, sekitar 400 kelompok etnis dan suku bangsa, dan lima agama resmi serta berbagai bentuk kepercayaan. Menyebut fakta saja dan menganggapnya sebagai multikulturalisme berarti mengacaukan dua pengertian antara fakta dan sikap normatif itu. Multikulturalisme perlu memilah-milah bentuk keragaman kultur yang diwadahi dalam negara. Will Kymlicka (1995) membedakan dua kategori keragaman yaitu negara multibangsa dan negara polietnis. Negara multibangsa lahir dari koeksistensi beberapa bangsa yang semula berdiri sendiri-sendiri dalam batas-batas teritorial masing- masing. Koeksistensi itu mungkin terjadi lewat invasi dan penjajahan, mungkin terjadi secara sukarela. Dalam negara multibangsa, unit politik yang relevan adalah bangsa
Sv: Re: [ppiindia] Mohon diri
Selamat bertugas! Take care Från: KPAI Jakarta [EMAIL PROTECTED] Datum: 2004/09/30 Thu AM 10:06:18 CEST Till: [EMAIL PROTECTED] Ämne: Re: [ppiindia] Mohon diri Salam Lestari Saya juga mohon pamit, karena ada tugas penguatan pendidikan lingkungan ke beberapa propinsi dan ke negara tetangga hingga november, maka saya pamit dulu dari milis ini... karena di beberapa daerah yang akan saya kunjungi akan sangat sulit menerima akses internet maka supaya saya tidak mengalami banyak posting saya harus mengurangi membership saya di beberapa milis. Jadi kepada moderator mohon ijin pamit dulu. Untuk segala informasi yang telah teman2 berikan di milis ini saya ucapkan terimakasih. Aulia rudi [EMAIL PROTECTED] wrote: Salam sejahtera, Setelah hampir setengah tahun mengikuti milis ini, saya berkesimpulan bahwa saya tidak cocok untuk bergabung dalam milis ini. Sekalipun banyak sekali informasi yang bermanfaat, akan tetapi karena di milis ini begitu bebasnya ngomong apapun dengan gaya penuturan apapun tanpa ada moderasi, yang tersisa hanya RASA CAPEK membaca posting2 yang simpang siur dengan ramainya. Oleh karena itu dengan ini saya memutuskan untuk berhenti menjadi anggota milis ini. Terima kasih, Rudi On Wed, 29 Sep 2004 16:31:21 +0700, wrote: mungkin mereka tidak paham apa arti bhineka tunggal ika, soale bahasa sansekerta sih .!!! padahal bhs indonesia indo itu sudah bermethomorphose menjadi bahasa yang baik dan benar ... terutama ejaannya ...mungkin sudah sepatutnya terjadi gejolak akibat misunerstang of terminology ... coba lihat acara tvri pendawa lima (garenag petruk dll ..., kalau tidak salah ) sampai indon bubar pun orang luar jawa nggak ada yang mudeng dengan logat bahasanya so pesannya pun tidak akan sampai ... dan kenapa dominasi tvri yang tv nasional itu java sentris . padahal indonesia itu bhineka tinggal ika ... salam tapi kalau dimana-mana gudeg, rm padang? kita belum pernah kan makan makanan irian atau lombok, atau dayak? Aceh? Tidak benar Indonesia mesti Jawa sentris, tapi kenyataannya demikian. PAHIT. antonhartomo wrote: Saya tak serujuk! Justru spirit kita niscaya semua KEARIFAN LOKAWI diangkat dalam tamansarinya budaya Indonesia. Bukan warteg, rm padang, irama dangdut, dsb., walau juga tak patut antipati. Mari kembangkan nyata, bukan omdo mbleber tanpa juntrung, tak menghargai perbedaan dan pencapaian. Kalau WAYANG diakui UNESCO sebagai salah satu kontributor PERADABAN DUNIA MANUSIA, mari galang juga untuk yang lain. TIDAK BENAR Indonesia mesti Jawa-centris. Coba baca lagi artikel dengan baik dan sadar. In Harmonia Progressio. Bhinneka Tunggal Ika ! Salam! --- In [EMAIL PROTECTED], RG Nur Rahmat wrote: Betul ini. Sadarkah saudara-saudari bahwa kekayaan kebudayaan bangsa Indonesia ini sudah dikerdilkan menjadi wayang dan warteg? Semuanya serba Jawa-sentris. SEDIH. Danardono HADINOTO wrote: Izinkan saya menggelar tulisan mengenai ke-multi-budayaan. Salam RM D Hadinoto Kerangka Multikulturalisme Oleh B Hari Juliawan SAMBIL menunggu terbentuknya pemerintahan baru, ada baiknya kita menghidupkan kembali beberapa perdebatan mengenai dasar-dasar hidup bersama. Salah satu hal penting yang kerap dibicarakan secara publik adalah perihal multikulturalisme sebagai prinsip hidup bersama. Sayang, banyak pembicaraan berputar-putar sekitar menghargai perbedaan, suatu penjelasan bernilai retorik yang pada hemat saya kurang menyentuh persoalan nyata. Karena itu, tulisan ini hendak mengajukan beberapa kerangka nyata yang bisa dipakai sebagai titik berangkat pembicaraan lebih lanjut. KERANGKA pertama berkenaan istilah multikulturalisme sendiri. Umumnya diterima, kata sifat multikultural menunjuk fakta keragaman, sementara multikulturalisme menunjuk sikap normatif atas fakta keragaman itu. Keragaman di Indonesia sering digambarkan sebagai amat lebar: sekitar 25 rumpun bahasa dan lebih dari 250 rumpun dialek, sekitar 400 kelompok etnis dan suku bangsa, dan lima agama resmi serta berbagai bentuk kepercayaan. Menyebut fakta saja dan menganggapnya sebagai multikulturalisme berarti mengacaukan dua pengertian antara fakta dan sikap normatif itu. Multikulturalisme perlu memilah-milah bentuk keragaman kultur yang diwadahi dalam negara. Will Kymlicka (1995) membedakan dua kategori keragaman yaitu negara multibangsa dan negara polietnis. Negara multibangsa lahir dari koeksistensi beberapa bangsa yang semula berdiri sendiri-sendiri dalam batas-batas teritorial masing- masing. Koeksistensi itu mungkin terjadi lewat invasi dan penjajahan, mungkin terjadi secara sukarela. Dalam negara multibangsa, unit politik yang relevan adalah bangsa atau suku bangsa, dan biasanya menuntut otonomi atau pemerintahan sendiri demi mempertahankan keunikannya berhadapan
[ppiindia] After call centres, now IT departments are off to India
Kawan-kawan, Daripada bertengkar soal politik kekuasaan dan dakwah melulu, mari membahas soal kemajuan. Salam, RM Outsourcing to India The latest in remote control Sep 9th 2004 | BANGALORE AND NOIDA From The Economist print edition Reuters After the call-centre, now the IT department is off to India IN A shiny new building in the drab construction site that is Noida, a Delhi suburb, teams of young Indian engineers are, in a manner of speaking, managing the world. A number of America's best-known companies have entrusted the remote running of part of their global computing networks to HCL Comnet. This information-technology services firm is at the crest of what Gartner, a consultancy, has called the next big wave of Indian outsourcing deals, covering remote infrastructure-management services. India's outsourcing boom started with software development and has expanded into a whole range of business services that can be handled a continent away, of which the country's hundreds of call-centres are just the most prominent examples. This takes that trend one stage further, and shifts offshore much of the administration and maintenance of a firm's IT systems. Gartner's Partha Iyengar divides remote IMS work into three categories: monitoring global network operations; providing helpdesk support and maintenance; and administering databases. It is as yet a small part of India's IT business. According to NASSCOM, the Indian industry's lobby, the country's exports from the software, other IT services and business-process-outsourcing industries grew by more than 25% to $12 billion last year, of which infrastructure services accounted for just over $300m. But the potential is huge. A report by Deutsche Bank puts the entire size of the global infrastructure-management market at $86 billion. Firms have been outsourcing infrastructure management for years. Arno Franz, of TPI, an outsourcing consultancy, describes it as an industry created in the 1970s and 1980s by EDS, an American giant that came out of efforts by General Motors to automate its car plants. Along with IBM, EDS still dominates the business. Often these firms would actually buy their clients' computer systems. Or they would have annual maintenance contracts. Either way, their customer had fixed their information-technology costs and were free to concentrate on their core competencies. Vineet Nayar, HCL Comnet's chief executive, says this model was disrupted by three trends that converged in 2001. The recession in the information-technology industry left many customers locked into fixed-price contracts and unable to take advantage of falling costs. Second, information-technology departments, having invested fortunes over the previous few years, suddenly found their budgets frozen. And third, the growth of e-business accustomed firms to dealing with distant server farms. India's chance So there was a move away from the total outsourcing of computer systems, to the discrete outsourcing of parts of it, including those functions that can be handled remotely. That is where the opportunity lies for Indian firms, with the telecommunications links built for their software businesses and the outsourcing of other business processes. Gartner estimates that between 60% and 70% of the services surrounding a data centre can be executed at a distance. Mr Nayar sees the outsourcing of that work to India as a megatrend. As evidence, he cites his firm's client list, which includes some of the biggest names in American business, in fields ranging from investment banking to software to engines to sporting goods. The big American firms also offer services out of India, and other local firms are competing for a share of the market, notably Wipro. G.K. Prasanna, who runs Wipro's technology-infrastructure services division, says he has been preaching for the past five years that this is the next big thing. A recent survey by the firm of 145 executives in a range of industries found that about a third had plans to manage some of their computerinfrastructure offshore. Like Mr Nayar, Mr Prasanna argues that the advantages for the client go beyond mere cost savings, offering higher levels of servicebecause problem solving is remote, so is identification. A glitch can be fixed before it is reported. This is a business, unlike call-centres, where time differences with America and Europe work in India's favour. Cost, however, remains the big factor. One HCL Comnet client is Extreme Networks, a California-based switching-technology firm. Paul Hooper, one of its vice-presidents, estimates that outsourcing the management of part of his computer infrastructure has cut the total cost of ownership of it by an average of 40%. That is incentive enough to live with the risks and drawbacks that come with any type of outsourcing to India: the country's high rates of staff attrition and poor civil infrastructure being the most
[ppiindia] oot resensi buku LIFE IS BEAUTIFUL
http://www.sriti.com/ UPDATE Life Is Beautiful! Resensi Buku : Hesti Pratiwiafwiani - Resensi Buku Judul Buku: Life Is Beautiful! Sebuah Jendela Untuk Melihat Dunia Pengarang: Arvan Pradiansyah Jumlah Halaman: 261 Halaman Dimensi: 14 x 21 cm Penerbit: PT Elex Media Komputindo Kalau Anda merasa kurang bahagia, pasti ada yang salah dengan jendela Anda. Solusinya sederhana saja, bersihkan jendela Anda dan ubahlah posisinya menjadi lebih baik. Anda akan langsung merasakan kehidupan yang indah, bahagia dan penuh dengan berbagai keajaiban. Hidup begitu menyedihkan! Dalam kehidupan sehari-hari, ada banyak sekali hal yang kita risaukan yang setelah kita amati lebih jauh ternyata bukanlah masalah besar. Berbagai macam masalah dalam kehidupan itu membuat hidup rasanya sumpek sekali. Beragam permasalahan hidup telah mendorong seorang manusia untuk lupa pada dirinya yang sejati. Cara berpikir dan tuntutan hidup memaksa setiap orang memandang dunia sebagai medan pertempuran yang sulit dan menyiksa. Tahukah Anda siapa yang membuat Anda menjadi begitu stress dan tertekan? Masalah-masalah itu? Bukan. Penyebab stres adalah diri Anda sendiri. Pernahkah anda melihat dari sisi 'jendela' yang lain ketika sedang mengalami sebuah masalah atau perasaan tertekan yang membebani hidup Anda? Life Is Beautiful! Sebuah jendela Untuk Melihat Dunia menawarkan sebuah solusi untuk melihat dunia dengan kaca mata yang lain dari jendela yang sama sekali berbeda. Penulis buku You Are Leader!, Arvan Pardiansyah, mengajak setiap pembacanya untuk melihat ke dalam diri mereka masing-masing dan menemui sumber keindahan dalam diri mereka sendiri. Buku ini menggunakan gaya bahasa bertutur yang menyajikan banyak cerita dan ilustrasi tentang bagaimana melihat sebuah permasalahan dari jendela yang satu ke jendela yang lain. Seorang lelaki menasehati seorang wanita yang sedang dirudung duka. Wanita itu selalu menangis di kala hujan maupun panas. Dia menceritakan tentang putri sulungnya yang menjual sepatu kain dan putri bungsunya yang menjual payung. Bila hari hujan, sepatu-sepatu kain putri sulungnya tidak laku, dan bila hari panas, payung-payung putri bungsunya yang tidak laku. Lelaki itu meminta wanita itu untuk merubah caranya berpikir. Ia berkata, Cobalah pikirkan sebaliknya. Kalau hujan turun pikirkan payung putri bungsumu. Pasti banyak terjual. Sebaliknya bila hari panas pikirkan putri sulungmu. Bukankah sepatu kainnya akan laku keras? Buku yang terdiri 36 artikel yang terbagi menjadi 4 bagian ini menuturkan dan mengilustrasikan tentang bagaimana menikmati hidup yang penuh dengan keindahan yang bisa dilihat dari jendela yang bersih dan meyakinkan pembaca bahwa perjalanan menuju sumber keindahan tidak sesulit yang diduga karena pilihan untuk menjalani hidup ada di tangan mereka sendiri. Sebuah perubahan besar akan terjadi kalau kita mengubah cara kita melihat dunia. Buku ini mengantarkan kita untuk melihat 'jendela' dari sisi lain dan menyadarkan kita kalau hidup memang bisa begitu indah.***hes Resensi buku lainnya: tengok saja: http://www.sriti.com/ - Do you Yahoo!? New and Improved Yahoo! Mail - Send 10MB messages! [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- $9.95 domain names from Yahoo!. Register anything. http://us.click.yahoo.com/J8kdrA/y20IAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[ppiindia] Indian American wins $500,000 research grant
Thursday, September 30, 2004 Advertise Magazine Events Bookstore Newsletter Immigration Classifieds Charity Tech Jobs Jobs In India Contribute Community Search (Siliconindia, Inc) Indian American wins $500,000 research grant IANS Wednesday, September 29, 2004 WASHINGTON: Indian American Vamsi Mootha is among 23 people who have won do-what-you-want-with-it grants of $500,000 each from the MacArthur Foundation. Kakinada, Andhra Pradesh-born Mootha, an assistant professor of systems biology at Harvard Medical School, Boston, is still trying to come to terms with winning the prestigious annual grant for which awardees are nominated without their knowledge. The grants are considered the pinnacle of achievement in mainly academic fields and are aimed at enabling awardees to carry out research or creative work without any constraints. I wasn't having a particularly good day, recalls Mootha of the day last week when he found out $500,000 was going to be thrown into his lap, in annual instalments of $100,000 each. I was walking in a parking lot when I got a call on my cell phone from a number I didn't recognise. I initially thought it was a sales person or a peddler. Or that someone was playing a prank on me. When I realised who the person on the other side of the line was, my first instinct was that of shock and bewilderment, Mootha told IANS in a telephonic interview. After being given the good news, 33-year-old Mootha was sworn to secrecy till Tuesday, when the awards were announced here. I told my parents this morning. They aren't in the academic circles so they hadn't heard much about the foundation. But now they are finding out about it and are obviously very proud of my achievements, recounts Mootha. A release from the foundation says, Fellows are selected for their originality, creativity, and the potential to do more in the future... The stipend carries no restrictions. While the process may sound simple enough, there is a catch. No one may apply for the awards, nor are any interviews conducted, and those who nominate the awardees are kept confidential (to protect them from unsolicited nomination requests, says the foundation). I have no clue who nominated me but it was obviously someone who was familiar with my work and I am grateful for their acknowledgement, says Mootha. His interests lie in tapping new data from molecular biology, genetics, and protein chemistry to identify the cause of, and possible treatment for, metabolic diseases such as diabetes. He says he is very interested in energy metabolism and its research potential. Mootha, who left Indian shores along with his family when he was six months old, intends on first using some of the money to take his parents on a vacation. I haven't really decided yet what to do with all the money but I am hoping to channel funds into high-risk research projects that I would have been unable to undertake earlier. I may also use some of the funds as seed money for initiatives to back study in my field, he says. The youngest of four children, Mootha, a bachelor, says only his immediate family is in the US. My extended family is still in Andhra Pradesh and I have very close links to home. I last visited India a year and a half ago and intend on going back this winter. The MacArthur Foundation has assets of around $4 billion. It was named after John D. MacArthur (1897-1978), who developed and owned Bankers Life and Casualty Company and other businesses, as well as considerable property in Florida and New York. Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[ppiindia] What Do You Say When You Stub Your Toe?
What Do You Say When You Stub Your Toe? By Ælfwine Mischler Just say Al-hamdulillah What do you say when you stub your toe or pinch your finger or worse? Is the first word that comes out of your mouth Damn! or Sh__! or F__! (or their equivalent in your language if English is not your mother tongue)? Would it ever occur to you to say Praise God! instead? And why would you praise God when you just got hurt? To begin with, you can praise Him that you only stubbed your toe and didnt break it. You say you did break it? Then you can praise Him that you didnt break the whole foot! You can praise Him that you have a toe and foot to begin with. You can praise Him that He created the rock on which you just stubbed it. (OK, so it was a chair you stubbed it on. God still created the tree from which the chair was made.) You can praise Him for the laws of physics He created, for that same hardness of the rock (or wood) allows you to use it for building and other purposes. The Prophet Muhammad (peace and blessings be upon him) taught us that any trouble that comes to a Muslim even something as small as the pricking of a thorn is an expiation for him. So the next time you stub your toe (or worse), try saying, Praise God! or, as we say in Arabic, Al-hamdulillah all praise be to Allah (God)! And just how are you supposed to think of saying that when youre hopping around on the remaining foot? Thats where frequent remembrance of Allah comes in. You can do this remembrance, called dhikr, in many ways. You can count on your fingers (or on prayer beads) and say certain formulas over and over. You can just think about Allah and all the blessings He has given you while you are doing some mindless task. You can also ask forgiveness for your sins. Or you can ask Allah for help with whatever task or worry you have. You dont have to be in any particular position or face the qiblah, or say the words in Arabic. You dont even have to raise your hands in the usual palms up gesture of supplicating. When you remember Allah, you draw nearer to Him. Remembering Allah making dhikr expresses your confidence in His mercy, grace and blessings. It reminds you of your total submission to and dependence on Him. If you make it a habit to remember Him frequently, the words will come to your tongue easily. If you make it a habit to remember Him all the time, even when things are going well, it will be easier to remember Him first when things go wrong. Prophet Muhammad stated that Allah said, I am near to the thought of My servant as he thinks about Me, and I am with him as he remembers Me. And if he remembers Me in his heart, I also remember him in My Heart, and if he remembers Me in assembly I remember him in assembly, better than his (remembrance), and if he draws near Me by the span of a palm, I draw near him by the cubit, and if he draws near Me by the cubit I draw near him by the space (covered by) two hands. And if he walks towards Me, I rush towards him. = Leo Imanov Abdu-lLah AllahsSlave ___ALL-NEW Yahoo! Messenger - all new features - even more fun! http://uk.messenger.yahoo.com Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[ppiindia] Indonesia dalam angka
Dear temans, berikut ada artikel menarik dari SP (thanks berat buat SP). Kalau Anda menonton CNN hari ini, diberitakan bahwa PM Thailand, Thaksin, akan menganggarkan extra money untuk pemberantasan korupsi, tujuannya untuk meningkatkan kepercayaan investor. Pertumubuhan India udah 7.4% ya? Salam manis, Andi SUARA PEMBARUAN DAILY Diplomasi Cina, Indonesia dan Presiden Baru Nanang Pamuji M ESKIPUN secara resmi belum ditetapkan siapa yang akan menjadi presiden Indonesia 2004-2009, namun dari penghitungan sementara hampir pasti bahwa untuk lima tahun kedepan, Indonesia akan dipimpin oleh presiden baru. Salah satu isyarat penting yang disuarakan rakyat dari hasil pilpres kedua adalah perlunya Indonesia berubah. Termasuk di dalamnya, tentu saja perubahan dalam ranah kebijakan internasional kita. Perubahan semacam ini menjadi hal yang sangat penting, karena saat ini posisi internasional Indonesia yang cenderung merosot hampir di semua bidang. Diperlukan terobosan untuk membawa Indonesia menjadi bangsa yang dihormati dalam percaturan Indonesia. Ini merupakan prioritas yang sangat penting. Agenda apa yang harus kita benahi di dunia internasional? Apa tantangan internasional yang dihadapi oleh presiden baru mendatang? Jika ditilik dari berbagai indikator, patut rasanya bahwa kita masih harus prihatin dengan prestasi internasional kita. Ranking daya saing internasional kita tahun lalu berada di urutan ke-67. Sementara itu peringkat prestasi kebijakan makro ekonomi kita juga belum menggembirakan, yaitu di posisi 53 dengan peringkat country credit rating di posisi 74. Sementara itu, indeks kemajuan teknologi kita hanya mencapai urutan ke-65. Peringkat untuk kinerja perbankan kita juga masih di urutan ke-78. Yang menyedihkan, Indonesia juga dianggap sebagai negara yang rawan praktik pencucian uang melalui bank (di urutan 77). Indonesia juga rawan terhadap praktik insider trading (di posisi 80). Bahkan jika dibanding negara-negara lain, Indonesia juga bukan tempat yang ideal untuk menjalankan bisnis karena peringkatnya lamanya (hari) untuk memulai usaha bisnis masih berada di barisan ke-71. Kurang kompetitifnya iklim invetasi di Indonesia juga semakin diperparah oleh kualitas pemerintahannya. Tingkat kompetensi birokrat hanya berada di ranking 67. Sementara itu, biaya bisnis yang berhubungan dengan korupsi (business cost of corruption) menempati urutan ke-77. Dalam urusan membuat kebijakan ekonomi, pemerintah juga dinilai masing kurang fair karena indeks favoritisme dalam kebijakan ekonomi masih rendah, dengan peringkat ke-65. Faktor-faktor tersebut masih harus ditambah dengan dukungan keamanan yang kurang memadai. Ranking organized crime di Indonesia berada di posisi 69. Sementara itu, realibilitas jasa kepolisian masih di urutan ke 75. Ini artinya, secara umum persoalan keamanan masih menghantui keputusan investasi ke Indonesia. Prestasi internasional yang dicapai Indonesia tersebut jelas memalukan. Mari kita bandingkan dengan Malaysia, misalnya. Ranking daya saing internasional negeri jiran itu berada di posisi 27. Lingkungan ekonomi makro Malaysia jauh di atas Indonesia, yaitu di peringkat 20, dengan indeks stabilitas makroekonomi di posisi 7. Di bidang teknologi, Malaysia menempati barisan ke 26. Peringkat untuk kinerja perbankan Malaysia berada di jajaran ke-44. Negara itu juga tidak banyak dicap sebagai tempat pencucian uang. Dibanding Indonesia, Malaysia lebih ideal sebagai tempat menjalankan bisnis karena peringkatnya lamanya (hari) untuk memulai usaha bisnis masih berada di barisan ke-14. Artinya, jumlah hari yang diperlukan untuk memulai bisnis jauh lebih singkat, karena birokrasi yang tidak bertele-tele. Kurang kompetitifnya iklim invetasi di Indonesia juga semakin diperparah oleh kualitas pemerintahannya. Malaysia dikenal keefektifannya dalam urusan yang berhubungan dengan hukum (peringkat 9) serta memiliki kebijakan perpajakan yang baik (posisi 7). Dalam urusan membuat kebijakan ekonomi, pemerintah Malaysia juga lebih baik dari Indonesia karena indeks favoritisme dalam kebijakan ekonomi di peringkat ke-38. Bahkan dengan Filipina, yang kondisi ekonomi tak jauh berbeda dengan Indonesia, kita masih ketinggalan. Peringkat daya saing negara tersebut berada di atas kita, yaitu posisi 61. Dalam hal kemajuan teknologi, posisi Manila juga lebih baik yaitu di urutan ke-52. Peringkat lingkungan makro ekonominya ada di urutan ke-32 dengan stabilitas makro ekonomi di peringkat ke-50. Ini artinya, Filipina masih lebih kompetitif dari Indonesia. Selain urusan peringkat tersebut, ada hal lain yang cukup menantang. Dalam beberapa bulan setelah presiden baru menduduki kursinya, pemerintah baru akan menghadapi bom ekonomi internasional, dengan dihapuskannya sistem kuota untuk ekspor TPT pada akhir tahun ini. Menurut Departemen Perindustrian dan Perdagangan, sekitar 3.000 pengusaha yang bergerak di industri TPT Indonesia
[ppiindia] Grief and Religion
Grief and Religion By Ruqaiyyah Waris Maqsood Does a persons religion make any difference to the way they experience death and grief? It depends on their understanding of religion, even Islam. There are healthy attitudes to religion, and there are unhealthy ones. Unfortunately, while it is certainly a fact that some religious attitudes help the personality to grow, others seriously stunt it. Unhealthy religion is usually centered on the denial of responsibility. It projects a concept of a God who is capricious and open to manipulation. Believers with this sort of attitude often act rather like spoiled children; they seem to genuinely believe that if they cry loudly enough or long enough they will be able to bring themselves to Gods attention, make Him notice their worthy cause, and perhaps even make Him act differentlyin accordance with what they want Him to do. They seem to expect that if they are devoted enough, or chant enough phrases, or do enough pious practices, Allah will produce cosmic results and violate the law and order of the universe just to oblige them. All their prayers and incantations might seem very pious, but their attitude is really one of subtle shirk (associating other beings/gods with Allah), and certainly one of lack of trust in the will of Allah. God does not need to be told our problemsHe knows everything already. He will not have failed to observe that one of His servants is sick, or dying, or bereaved. But God is not there just to oblige usno matter how worthy we are, or how desperate our cause. God is not a cosmic errand-boy. He is not standing by, waiting for our orders of the daysometimes with the implication that He had better get on with doing what we want Him to do or we will punish Him by rejecting Him. This is a real trivialization of the nature of God, and yet we find so frequently examples of people who lose their faith in God because He did not do what they wanted Him to doHe let their loved one die. God is not a cosmic errand-boy, standing by, waiting for our orders of the day. It is good for a Muslim to be reminded that no person was more righteous or more loved by Allah than the Prophet Muhammadand yet there was no miraculous cure for his sickness, and he died, as all humans must die. Remember how his companion `Umar could not bring himself to accept his death, and how Abu Bakr took command by reminding them of the ayah (verse): [Muhammad is but a messenger; there have been prophets before him, and they all died. Will you now turn back?] (Aal `Imran 3:144) True religion enables us to take charge of our own lives and accept responsibility in a disciplined way, and this reduces the causes of guilt and sets in motion wise processes necessary for the management of grief. Healthy religion moves beyond the denial of responsibility, the distortion of reality and the creating of illusions. Some bereaved people feel that they are so helpless to cope with life that they need a special dole of cosmic kindness to get them through. Muslims do not need to crawl through life begging for what is already theirs Gods love and caring concern. They know their duty is towards Him. They have to stand in faith, and accept His will. While they may not like the results of a molecular process when someone succumbs to disease, or the impersonal results of the law of gravity when a wall falls on an innocent bystander, or the war that follows from the political failures of people over whom we have no control but who can devastate our lives, they would not want to destroy reality by asking God to act in a way that would entail a violation of His nature. We cannot tempt God to do our will. It is important instead to discover how to bring our lives into close accord with His will. Death seen in terms of a capricious universe with a God who should do our bidding is painful and depressing; death contemplated when we understand the meaning of life in a larger context is seen in a totally different light. It may be that life is as short as a moths, or as long as a sequoia trees; what matters is not its length but its quality. Our religious faith should help us find a perspective through which we can evaluate our own feelings. Healthy religion moves beyond the denial of responsibility, the distortion of reality and the creating of illusions. It puts death in perspective. It helps us to understand the meaning of the pain that comes with some deaths and is absent in others. It under-girds life with an adequate philosophy, emphasizes the reality of life, and the forms of love that continue to sustain life. Only physical things die; spiritual things already have the dimension of the infinite and eternal and are therefore indestructible. Death tosses the human being into spiritual turmoil. One of the biggest problems for devout believers is the attitude of so many friends, whobecause of their sincere faith in the afterlifesimply do not seem to see that
[ppiindia] Bush's high-risk civil war scam
Bush's high-risk civil war scam By Dr Mustafa al-Bazergan Thursday 30 September 2004, 16:26 Makka Time, 13:26 GMT In the past few months, as the world watched Iraq turn into a quicksand for the US-led occupation forces, the Bush administration has been busy promoting a false image of a civil war in the country, apparently as a pretext to perpetuate its occupation. Far from a civil war, what is really happening is a determined popular uprising against foreign forces. The situation in Iraq is inexorably heading towards a major crisis; this despite a sham transfer of sovereignty by the Coalition Provisional Authority to a captive government led by Dr Iyad Allawi on 30 June 2004. Until recently, the uprising against the US occupation was more or less confined to what is called the Sunni Triangle; it has now spread to the Shia dominated areas in Baghdad, and central and southern Iraq. In the holy city of Najaf, the Shia cleric Muqtada al-Sadr, while categorically refusing to disband his Mahdi Army, has also vowed to fight till the end. I did not create it [the Mahdi Army] Last I heard, the UN doesn't want it. Harrison Fisher, US More comments... on my own but with the cooperation of the Iraqi people, he said. In response, President George Bush has promised to crush the uprising. We will not permit the spread of chaos and violence, he declared. He has also rejected comparisons between the fighting in Iraq and the war in Vietnam. Whether Iraq has reached the level of Vietnam or not may be debatable, but there is no denying that it has reached boiling point. Far from a civil war, what is really happening, however, is a determined popular uprising against foreign forces The American attempt to bring Iran's influence to bear on Iraqi Shias to end their uprising has been put paid to following the assassination of a top Iranian diplomat in Baghdad last April. More than that, what seems surprising is that Washington actually made an attempt to strike a deal with the Iranian authorities. Apparently the deal lacked consensus within the Bush administration. The US State Department spokesman Richard Boucher was quoted as saying that it would be inappropriate for Iran to mediate in the Shia uprising. He added: It is suitable for them [Iranian officials] to work with authorities in Baghdad to try and help stabilise the situation and bring whatever influence to bear they can. Whether Iraq can still emerge from the debacle as a democratic and united country will depend on Bush's ability to break the stranglehold of the neo-conservatives who surround him and control America's defence and foreign policies Unlike most of the coalition partners who sent troops to Iraq, the Romanian President Ion Iliescu was candid enough to admit that the mission of the coalition forces in Iraq has failed. The reason for the failure in Iraq lies in the coercive measures taken to make the changes there, he said. Iliescu also admitted that the coalition expectations that the Iraqi people would welcome them had turned out to be an illusion. By invading Iraq 17 months ago, the US was intending to make a show of force. This was evident in the city of Falluja, which was flattened house-by-house. The most modern weaponry was unleashed on a city of 340,000 inhabitants. The US marine assault on the city was comparable to the Israeli army's brutalities in the West Bank. The most recent American military operations in Najaf, which forced a massive exodus from the city, is another example of the American muscle-flexing against a hapless people. Events in Iraq are bound to impact on the outcome of the American presidential elections in November. Whether Iraq can still emerge from the debacle as a democratic and united country will depend on Bush's ability to break the stranglehold of the neo-conservatives who surround him and control America's defence and foreign policies. But with time running out and American casualties, as also the Iraqi resentment, mounting, there is little hope for such a change. But most Iraqis believe that if the US pulled out of Iraq and handed over the control to the UN, it might even save the Bush administration. Dr Bazergan is an Iraqi political analyst and consultant at the Iraq Information and Research Centre in London. = Leo Imanov Abdu-lLah AllahsSlave Does your mail provider give you a free online calendar? Yahoo! does. Get Yahoo! Mail http://uk.mail.yahoo.com Yahoo! Groups Sponsor ~-- $9.95 domain names from Yahoo!. Register anything. http://us.click.yahoo.com/J8kdrA/y20IAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality
[ppiindia] Vatican official blasts war in Iraq
Vatican official blasts war in Iraq Thursday 30 September 2004, 18:36 Makka Time, 15:36 GMT The Vatican has blasted the US-led war in Iraq in the first speech by an official of the Holy See at the United Nations general assembly in New York. The position of the Holy See concerning the military action of 2002-2003 is well known. Everyone can see that it did not lead to a safer world either inside or outside Iraq, the Vatican's foreign minister Monsignor Giovanni Lajolo said in his address. It was the first speech to the assembly by a representative of the Holy See, which holds observer status at the UN. The Vatican was only given the right to speak at the annual assembly in July. According to a text of the speech made public by the Vatican on Thursday, Lajolo condemned terrorism as an aberrant phenomenon, utterly unworthy of man. It seems obvious that terrorism can only be effectively challenged through a concerted multinational approach...and not through the politics of unilateralism, said Lajola. Blasting 'terrorism' The official, appointed the Vatican's top foreign official by Pope John Paul II last year, said that while the fight against terrorism meant neutralising its active breeding grounds, more important was long-term action, directed with foresight and patience, at its roots. It seems obvious that terrorism can only be effectively challenged through a concerted multinational approach...and not through the politics of unilateralism Monsignor Giovanni Lajolo, Vatican's foreign minister He said terrorism had already assumed global dimensions, today no state can presume to be safe from it. Turning to the Middle East, he said Israeli and Palestinian leaders have the grave duty to demonstrate their desire for peace and urged them to follow the road map for peace with determination and courage. He reminded delegates that there could be no justice in the Middle East without mutual forgiveness. This clearly requires greater moral courage than the use of arms. As for the future of the body, which failed to prevent the US and Britain from going to war in Iraq, Lajola said the UN should be given special prerogatives to facilitate action to prevent conflicts at times of international crisis. = Leo Imanov Abdu-lLah AllahsSlave Too much spam in your inbox? Yahoo! Mail gives you the best spam protection for FREE! http://uk.mail.yahoo.com Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Sv: Re: Sv: [ppiindia] Pesangon Rumah Rp 20 Milyar untuk Megawati
Från: Suhiro [EMAIL PROTECTED] Datum: 2004/09/30 Thu AM 08:28:41 CEST Till: [EMAIL PROTECTED] Ämne: Re: Sv: [ppiindia] Pesangon Rumah Rp 20 Milyar untuk Megawati Keledai yang tersentuk batu itu adalah betina :-) lho, bukannya pepatahnya bukan batu tapi lubang kan? seekor keledai tidak akan terperosok pada lubang yang sama, tapi mungkin karena banyak lelaki yang tersindir dengan pepatah tersebut, sehingga diganti dengan terantuk batu kali ye...hehehehehe On Thu, 30 Sep 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote: Keledai disimbolkan sebagai lambang kebodohan. Tetapi sekalipun menjadi lambang kebodohan, patut pula diingat bahwa sebodoh-bodohnya keledai tak aka akan tersentuk dua kali pada batu yang sama. *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links - WebMail från Tele2 http://www.tele2.se - Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[ppiindia] Arthritis drug Vioxx pulled from market
http://www.startribune.com/stories/1556/5008640.html Last update: September 30, 2004 at 10:42 AM Arthritis drug Vioxx pulled from market Associated Press September 30, 2004 VIOXX1001 TRENTON, N.J. -- Pharmaceutical giant Merck Co. is halting worldwide sales of its blockbuster arthritis drug Vioxx, once viewed as possibly being able to prevent some cancers, because new data from a clinical trial found an increased risk of heart attack and stroke. Its stock price plunged more than 26 percent as the company said the recall will hurt its earnings. Merck said Thursday that data from the trial showed the increased risk of heart attack and other cardiovascular complications began 18 months after patients started taking Vioxx. About 2 million people worldwide are currently taking Vioxx, according to Merck, and a total of 84 million have taken it since it came on the market with great fanfare in 1999. The data comes from a three-year study aimed at showing that Vioxx at a 25 milligram dose prevents recurrence of polyps in the colon and rectum. Such polyps can turn cancerous. The trial was stopped after Merck discovered study participants had double the risk of a heart attack, compared to other participants taking dummy pills. Medical experts advised patients to stop taking Vioxx and consult their doctor about alternatives, but said patients should not panic because the risk of a heart attack was still relatively low. ``It's a disaster for Merck, coming at the worst time,'' said independent health care analyst Hemant Shah of HKS Co. in Warren, N.J. Vioxx is one of Merck's most important drugs, with $2.5 billion in sales in 2003 - about 11 percent of the company's $22.49 billion in revenue that year. But sales dipped 18 percent in the second quarter of this year to $653 million, partly due to increasing concerns about the drug's safety. ``We're taking this action because we believe it best serves the interest of patients,'' Ray V. Gilmartin, Merck's chairman, president and chief executive, said in a statement. ``Although we believe it would have been possible to continue to market Vioxx with labeling that would incorporate these new data, given the availability of alternative therapies and the questions raised by the data, we concluded that a voluntary withdrawal is the responsible course to take,'' he said. Merck, the world's third-biggest drug maker, announced the news before the stock market opened. In morning trading on the New York Stock Exchange, Merck shares plunged $11.98, or more than 26 percent, to $33.09. Shah said the withdrawal of Vioxx comes ``at a time when they really need to get ready for expiration'' of its patent for Zocor, a drug for high cholesterol that is Merck's top-selling drug. Zocor loses patent protection early in 2006 and sales are expected to plunge when generic competition begins. In an effort to replace those revenues, Merck recently launched a drug with partner Schering-Plough Corp., Vytorin, that combines Zocor and Schering-Plough's Zetia to attack cholesterol levels in two complementary ways. ``This makes it almost inevitable for the company to find a merger partner for them to continue to grow,'' Shah said. Merck's announcement stands to benefit rival Pfizer Inc., the world's biggest drug maker. The two companies have been battling for market share, with Pfizer's Celebrex arthritis drug dominating the market with about $5 billion in U.S. sales alone last year. Pfizer shares were up 17 cents to $30.35 in early trading on the NYSE. ``I think Celebrex sales are going to significantly increase,'' Shah said. Vioxx and a successor drug called Arcoxia, approved in some other countries and awaiting Food and Drug Administration approval here, are part of a class of anti-inflammatory drugs heavily touted by the pharmaceutical industry as being more effective and having less side effects, particularly on the gastrointestinal system, than older drugs. Pfizer's Celebrex and its successor drug, Bextra, which already is on the market in the United States, also are in that class, called cox-2 inhibitors. ``This has never been the massive innovation which was promoted to be,'' Shah said of the drug class. ``In terms of pain relief, these drugs are no better than ibuprofen and they cost 10, 15 times more.'' He said it is possible the news, along with some prior reports about heart risk and gastrointestinal bleeding linked to the drugs, could push some patients to go back to older, cheaper drugs. Shah also said physicians prefer ibuprofen more than Celebrex and Vioxx combined. The company said the Vioxx recall will slash about 50 cents to 60 cents a share from its earnings for the rest of this year. That includes foregone sales, writeoffs of inventory held by Merck, customer returns of product previously sold and other costs of the pullback. Merck expects foregone fourth quarter sales of Vioxx of $700 million to $750 million
[ppiindia] layarperak artikel: Soal Identitas Kultural di Film Kita
Soal Identitas Kultural di Film Kita oleh Eric Sasono Perkara identitas kultural dalam film menjadi persoalan yang tak pernah selesai diperdebatkan. Perdebatan ini utamanya disebabkan muncul dari alasan komersialisme yang mendasari pembuatan sebuah film. Tulisan yang memperdebatkan tulisan Ekky Imanjaya, Wajah Kita di Film Indonesia, bisa dilihat selengkapnya di http://www.layarperak.com/news/articles/2004/index.php?id=1096583928 *** Web Administrator layarperak.com [EMAIL PROTECTED] http://www.layarperak.com/ *** [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
RE: [ppiindia] Deportasi Yusuf Islam: Bush Paranoid?
Hamas adalah pejuang kemerdekaan yang melawan penjajah Israel. Sama dengan pejuang kemerdekaan Indonesia dulu. Jika muslim seperti Cat Stevens dianggap teroris, maka muslim lainnya juga bisa dianggap teroris. Kasihan deh lo:) --- amartien [EMAIL PROTECTED] wrote: http://www.canada.com/national/nationalpost/news/story.html?id=572cea4b-839c-4080--f53611a46aba Cat Stevens was guest of Canadian Hamas front Muslim singer criticized Judaism as a 'so-called' religion Stewart Bell National Post Tuesday, September 28, 2004 TORONTO - Yusuf Islam, the British singer formerly known as Cat Stevens, was the guest of honour at a Toronto fundraising dinner hosted by an organization that has since been identified by the Canadian government as a front for the Palestinian terrorist group Hamas. In a videotape of the 1998 event obtained by the National Post, Mr. Islam describes Israel as a so-called new society created by a so-called religion and urges the audience to donate to the Jerusalem Fund for Human Services to lessen the suffering of our brothers and sisters in Palestine and the Holy Land. The Jerusalem Fund is one of four fronts named in a secret Privy Council Office memo that was sent to Jean Chretien, then prime minister, on May 23, 2000, discussing what it called groups that have unsavoury links with terrorism. In a limited number of cases, fundraising in support of violent foreign struggles takes place in Canada through the cover of ethnic, religious or community-based associations and groups, lobbying and even criminal activity, the report says. Front groups operating in Canada include the Jerusalem Fund for Human Services (Hamas Front), the World Tamil Movement (Tamil Tigers Front), the Canadian Kurdish Information Network (Kurdistan Workers Party Front) and the Babbar Khalsa (a Sikh extremist front). Hamas, also known as the Islamic Resistance Movement, is responsible for most of the suicide bombings against Israelis. Canada has outlawed Hamas under federal anti-terrorism legislation, making it illegal to support the group. Best known for his hit songs in the 1960s and '70s, when he was known as Cat Stevens, Mr. Islam, 56, a Muslim convert, made headlines last week when his flight from London to Washington was diverted to Maine because his name appeared on a U.S. watch list. He was expelled from the United States for national security reasons. Yusuf Islam was placed on the watch list because of activities that could be potentially related to terrorism, a spokesman for the Department of Homeland Security told reporters. The expulsion was criticized by Muslim groups, and Mr. Islam denies any ties to terrorism. I never knowingly gave any terrorist group money, he said after being deported from Israel in 2000. I've given to poor people and hospitals. I've helped to buy ambulances in the Holy Land. Obviously quite clear and supportable aims. But on June 20, 1998, Mr. Islam gave the keynote address at a Jerusalem Fund fundraising dinner held in Toronto. The event was videotaped, and a copy was obtained by the SITE Institute, a U.S. terrorism research organization. The video opens with a scene of Niagara Falls, overlayed with the Jerusalem Fund logo, which features the al-Aqsa Mosque and the maple leaf. It begins with an unidentified man explaining the activities of the Jerusalem Fund, which he describes as helping the Muslims in Palestine by financing hospitals, health clinics, families in need and orphans. Palestine is close to the heart of each and every Muslim. What the Muslims of Palestine have been doing for many years now has been that bright light shining, that hope ... that they are still believers that can raise the banner of jihad in the most difficult of circumstances. Mr. Islam then begins a 45-minute speech in English in which he says it is intolerable for Muslims to stand and watch the situation in the Middle East. He describes Jerusalem as the centre of a land that is holy because of its connection to Allah. So this city which is blessed because of its religious nature. Therefore, what we see today is the result of the departure of religion from this area, of the uprooting of religion. So many of the people of the faith have been exiled from this region, moved on, to make way for what? Strangely and ironically, they moved on in the name of so-called religion, on behalf of ... the Jews. Of course, that would explain what is happening. Because the moment that religion and religious virtues disappear, there for sure follows trouble, tyranny, oppression, he says. So what do we see then today? The concoction of a so-called new society based on an old society. He says there could be no redeemer except Allah. No political concept or construct or treaty or agent except the laws of Allah, which he instructed for this world. Jerusalem is that, the
[ppiindia] Cara cara mendapat pahala seperti mendapat pujianNya untuk kemandirian
Assalamu Alaikum Wr.Wb, Untuk mempelajari cara cara mendapat pahala sebagai bekal amal, secukupnya bisa beribadah selama belum ada usaha membantu karena kebanyakan umat umat sudah bisa mandiri tanpa bantuan orang lain walaupun sesama umat tetap saling memerlukan. 1. Bila kita di sekitarnya hanya bekerja dan sibuk, belum ada usaha menolong. Beribadah dan bertakwalah sebagai solusi yang baik untuk memperoleh bekal amal. 2. Bila ada umat umat yg membutuhkan, kita membantu dengan jiwa, bantuan dan tenaga. Asal ada kebersamaan dan ketulusan yang baik. Itu dapat diperhitungkan pahala. 3. Bila mengemban amanah rakyat, selalu mengerjakan kejujuran dan semangat tanpa pamrih walaupun digaji maupun tidak. Tentu mendapat pahala besar demi mengabulkan hak hak dan aspirasi Rakyat selamanya kemerataan dan kebersamaan. 4. Sesungguhnya sangat baik beramal, menolong sekaligus beribadah, sesungguhnya inilah memperoleh pahala yang besar. Umat saleh tidak perlu memikirkan pahala melainkan bagaimana jalan perasaan umat saleh terhadap situasi yang memerlukan dan kepribadian yang baik (ketakwaan dan Ibadah). 5. Tidak perlu mengasari atau menghina misalnya berkata kata membodohi/mentertawakan kepribadian atau kesalahan orang orang, sehingga telah memberi sikap permusuhan dan Riya. Sesungguhnya selalu ada tempat untuk berintropeksi diri sendiri. Allah sangat menyukai umat umat sangat berhati hati apa yang akan dikatakin untuk membangun situasi yang baik dan fair. Di mana jalan yang dituntunNya adalah cara yang penuh ketabahan dan menghargai. Tidak pernah menanggapi masalah/komentar dengan Riya, pengkasaran dan kemarahan, melainkan menanggapi masalah atau komentar dengan kemandirian dan ketabahan sesuai telah diajarkan oleh ajaranNya. Allah sangat melarang umat umat saling menyakit hati walaupun dengan kecurigaian atau kebencian. Tetap lakukan secara penjelasan dan dialog demi kebersamaan. Jangan pernah menilai sesama umat untuk maksud maksud kecurigaian. Bila umat telah memiliki kekurangan, rasanya perlu mencari bukti dan membenahi diri sendiri. Sesungguhnya Allah sangat menyukai umat umat senang berintropeksi diri sendiri, banyak memahami arti ketabahan dan perlu memaklumi kekurangan umat umat menurut keingintahuan dan semangat masing masing. Usahakan menghindari hati panas dan kekejian yang di dalam hati kita demi menghindari hal hal tidak diinginkan. Selalu ada solusi yaitu bertanya, berdiskusi dan kebersamaan. Jangan perlu membelah belah umat umat terkecuali untuk kebersamaan, kebaikan, keselamatan, penyelesaian etc. Sanggupkah kita memberi bukti bukti padaNya lewat mengusahakan terbaik demi kebersamaan pada sesama umat. Sesungguhnya kita tidak bisa maupun dapat menilai kekurangan orang/masalah melainkan perlu memahami di mana kekecewaan, tujuan yang mana atau hak hak umat umat. bisa karena umat umat menganggap kita kurang akibat kurang adanya bukti bukti pada mereka. Mereka selama belum menyadari kebenaran, kita perlu pelajari hal itu. Dan belajarlah berdiskusi dan melakukan kejujuran untuk mencapai kebersamaan dan kebenaran, bentuk ini sangat diandalkan karena membangun bekal amal pada diri sendiri walaupun bekal amal ini tidak perlu terpikir oleh umat umat saleh. PujianNya pada umat umat saleh karena memperdulikan perasaan dan tindakan yang baik tanpa memikirkan bekal amal. Karena hal itu perlu dilakukan demi keberhasilan membuktikan ujian hidup umat saleh di dunia ini. Sesungguhnya kita bukanlah tergolong orang orang rugi karena terbawa kemarahan, lupa diri dan hal hal tidak perlu. Kita perlunya mengendalikan diri sendiri dalam berbagai masalah dengan baik. Apakah ini termasuk sudah dijelaskan Al quran? Semoga bermanfaat, semoga Allah telah membuka hati artinya perlu menghindari hati panas dan menjaga perkataan masing masing, perlunya banyak berintropeksi diri sendiri agar sangat senang diterima oleh umat umat di dunia maupun Akhirat. In the name of Allah, Most Gracious, Most Merciful, Wassalam Alaikum Wr.Wb, Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari:
Sv: Sv: Re: [ppiindia] Manusia Jawa keturunan dewa.../DEWA bilyar
Percis broer! (main bilyar kok) Omong lain yuk. Salam --- In [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED] wrote: Orang yang percaya pada dewa menganggap itu Tuhan mereka. Orang diluar kepercayaan kedewaan bilang dewa itu bukan Tuhan. Masing- masing mempunyai kebenaran subjektif. Masalah orang mau percaya bahwa dia keturunan iblis atau Tuhan maupun dewa adalah anggapan masing-masing. Pada pokoknya apakah yang berketuruan dari Tuhan atau Dewa bisa berbuat baik sesuai ajaran Tuhan atau sang Dewa untuk sesama manusia atau tidak?. Itu adalah inti masalahnya. Bule atau tidak bule, hidung pesek atau mata sipit apa masalahnya dengan karakter manusia. Apakah misalnya perbuatan durhaka seorang yang bertype x lantas kita bilang semua yang kelihatan seperti x itu bandit? Amin Från: antonhartomo [EMAIL PROTECTED] Datum: 2004/09/30 Thu PM 01:53:23 CEST Till: [EMAIL PROTECTED] Ämne: Sv: Re: [ppiindia] Manusia Jawa keturunan dewa.../DEWA ITU ADA Dewa, dari dulu kini sampai nanti tetap ada. Bukalah BhagavadGita (intro : M.Gandhi itu lo), dewa bukan Tuhan. Dewa mesti dicerna 'simbolik'. Makanya para karuhun/tetua dulu selalu melarang bicara hal-hal sulit dengan orang khalayak, buku2 tuanya disuruh simpan. Kalau sudah 'matang', tahan-banting, terbentur- bentur alam dunia, baru bicara yang sulit dan itupun dibumbui 'sanepa'/perumpamaan dulu. Lateral kita bandingkan : belajar IPA jangan dijejali rumus, tapi dengan cerita, lawak, sampai tinjau lapangan...agar 'tinarbuka'/ disclosure sendiri dulu. Serupa untuk segala konsep tiang2 peradaban lainnya. Sayangnya sekian banyak Mendikbud pun belum ngeh agaknya. Hehehe...keturunan dewa memang niscaya lembah manah lapang dada. Entah kalau sudah berubah pula tak lagi doyan gudheg atau rendhang atau saksang atau nasi-semanggi suroboyoan atau nasi langgi. Salam rukun-damai dimanapun kapanpun. OK? (maaf darah saya pun kotagede ada arab dan tonkin-nya, tanpa bule. omong yang lebih manfaat aja lah...) --- In [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED] wrote: Java script, java language, magelan, solo, bahan-bahan komputer ini dibuat oleh seorang keturunan Tionghoa yang berasal dari Jawa. Hasil penemuannya itu sekarang menjadi milik umum untuk dipakai. Från: dicky riyadi [EMAIL PROTECTED] Datum: 2004/09/30 Thu PM 12:14:32 CEST Till: [EMAIL PROTECTED] Ämne: Re: [ppiindia] Manusia Jawa keturunan dewa... wah, priyayi Pakualaman duko tenann setahu saya, di Jawa sekarang tidak ada RM Padang... yg ada sego gudheg semua... betul-betul. bentar lagi di JAwa terjadi kerusuhan anti luar jawa... menteri-menteri yg bukan jawa akan diusir dan pembantu-pembantu jowo akan mengusir majikannya... katanya, Kamu majikan saya kok nyuruh saya jadi pembantu, padahal ini ditanah saya sendiri... Wah..., program komputer akan diganti... bukan JAVA SCRIPT tapi . Luar Java Script.. herman aku. masih saja ada yg mikire kayak gini Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED] wrote: Saya hanya lihat realitas, saya peduli amat dengan budaya daerah anda atau siapa pun juga. Tapi, kalau sampai mematikan budaya lain di Indonesia ini dan mengerdilkannya menjadi wayang dan tempe, tentu saya sebagai orang Indonesia akan marah besar Mematikan budaya lain? apakah urusannya dengan orang Jawa secara menyeluruh? Jadi wayang dan tempe? Anda gak doyan tempe? Bukan main, anda makan apa beefsteak tiap hari? bukan main! Lihat saja GAM, kenapa mereka bisa sangat anti-jawa, atau daerah-daerah lain yang pribuminya tertekan dan terdesak oleh pribumi import( dari pulau lain). Sebagian tiada kuasa untuk memberontak seperti orang Aceh ini jadi hanya bisa menangis dan marah GAM anti Jawa? Pasukan yang mendarat terdiri dari tiap suku. Yang memerintahkan pengiriman pasukan bukan wakil orang Jawa, tapi wakil pimpinan negara RI, yang adalah KITA semua. Pribumi import? Import dari mana? import itu, kalau anda memahami bahasa yang baik (lihat2 kamus), adalah dari LN. Anda merasa pribumi? Majapahit, itu dia. Para pemimpin keturunan Jawa berpikir Indoensia ini Majapahit yang daerah-daerah lain adalah jajahannya, dan ini sesat dan menyakitkan Jajahan siapa? Majapahit juga tak menjajah siapa2. Menyakitkan siapa? Contoh: di Lampung, bahasa Lampung sudah punah kini orang Jawa bermudik tidak hanya ke Jawa juga ke Lampung Lalu? Ini sudah seperti kanker Orang2 luar Jawa yang bermukim di Jawa dan menjadi kaya dan berkuasa, bukan juga kanker? Kok Akbar dkk gak pulang kampung nyangkul didesanya? Mungkin pemerintahan yang baru harus memperhatikan hal ini, bahwa setiap suku bangsa di Indoensia tidak mau bernasib seperti orang betawi. Mereka
[ppiindia] 24 tewas dalam bentrokan Palestina-Israel, pendapatku...
Assalamu Alaikum Wr.Wb, Baru baru berita diturunkan bahwa Penyerangan pasukan Israel dadakan ke kamp pengungsi Palestina karena Mossad telah mengetahui upacara militer Para militan Palestina. Hal ini sering dialami berkali kali pada waktu sebelumnya. Marilah kita jadikan contoh dalam pandangan kita terhadap upcara militer sipil yang berteriak melawan Malaysia di negara tetangga. (Contoh tapi ini tidak real). Ini telah diketahui oleh pasukan Malaysia dan apa yang dilakukan produser militer Malaysia terhadap sipil bersenjata militer. Kita perlu membayangkin akibat penyerangan pasukan Israel ke kamp pengungsian adanya upacara parade militer militan Palestina. Tentu saja dalam kondisi posisi Israel sangat melanggar HAM dan kedaulatan Palestina. Untuk melindungi para pejuang dan masyarakat Palestina, tidak harus perlu menyelenggarakan upacara parade militer, pelatihan terang terangan, membawa senjata (padahal dapat dilihat dari UAV,kamera infra seperti misalnya gambaran ini http://www.imaging1.com/FLIR- milcam-cooled.html). Mendeteksi para pejuang Palestina bersenjata tidak sulit dengan teknologi daripada melihat pandangan natural. Perhatikan http://www.barracuda.se/node1358.asp?product={CF828E96-F074-11D3-8487- 00508B6F1312} Ini diartikan bisa melihat keadaan situasi kota atau sela sela gedung gedung di perbatasan Palestina dengan teknologi pandangan canggih. Kembali pembicaraan berapa besar tewasnya para pejuang Palestina sangat besar daripada kematian tentara Israel. Tetapi jangan menggunakan bom bunuh diri untuk menyerang masyarakat Israel tidak bersalah. Saya belum melihat hal yang membolehkan bom bunuh diri kecuali terpojok dalam keadaan terdesak. Tetapi tidak menyebutkan membunuh orang orang tidak bersalah. Kalau ada memiliki ayat Al quran, dimohon memberi salinan. Menurutku yang dibolehkan adalah melawan orang orang yang menzalim atau menyerang dengan bom dan pembalasan. Tetapi tidak ada tertera mengharuskan membunuh masyarakat Israel yang tidak berniat menganggu masyarakat Palestina. Ada tulisan ayat Al Baqarah, bila ada menyerang, harus dilawan terkecuali tidak menyerang, tidak diperbolehkan dilawan. Dengan sebenarnya masalah konflik Palestina-Israel benar benar mengarah masalah pemerintahan Israel, Pemerintahan Palestina dan Hamas. Bukan pada masyarakat Palestina/Israel. Saya tidak melarang keinginan para pejuang untuk membalas serangan, tetapi kita maupun mereka perlu melihat efek efek telah menuju kegagalan atau kemenangan setelah perlawanan. Sesungguhnya ada strategi baik untuk mengadakan kerja sama antar negara Islam untuk menyelenggarakan pasukan polisi Islam/arab. Siapa melarang fungsi pasukan polisi ke luar negeri?? nanti berlanjut ke pembongkaran tembok tembok dan pergeseran tanah bekas jajahan. Selain polisi, bagaimana kedaulatan Palestina bergabung dengan Jordain, Suriah? Bagaimana keadaan Indonesia di DK PBB untuk mengemban amanah masyarakat Islam? Kita rasanya perlu kembali memperhatikan kondisi Palestina dengan menyelenggarakan kerja sama, dialog untuk membawa penyelesaian. Itu perlu diusahakan lagi untuk mempertanyakan apa keinginan Palestina dan Israel. Nanti dibenahi sehingga Palestina mendapat kembali tanah jajahan. Tentu karena Pemerintahan Israel bertanya tentang bagaimana ancaman yang mengarah Israel (menurut mereka). Kita perlu mengajak penghentian bentrokan senjata antara dua pihak dengan menanyakan pelanggaran masing masing dan mengajak mencari penyelesaian. Apa coba kalau seandainya Pemerintahan Israel mau membantu mencari penyelesaian? Jadi kita harus menguji dan hati hati dalam perkembangan situasi politik dalam Konflik Palestina-Israel. Mengapa tidak kita belajar mandiri untuk memantau perkembangan dan situasi politik agar dilakukan usaha usaha sampai berhasil. Apakah kita mampu melakukan selain hanya mengandalkan kekuatan perang? tentu saja kita atau masyarakat Islam masih dapat melakukan hal itu. Sebenarnya kita mengajak masyarakat Islam perlu menggunakan metode dalam ketabahan dan dialog supaya dapat memperlihatkan kemauan mendukung penyelesaian konflik. Israel perlu memperhatikan hal ini. Insyallah keberhasilan umat umat beriman akan terus berlanjut ke akar penyelesaian. Konflik Palestina dapat dihentikan untuk selamanya dan hak hak benar benar diperoleh kembali. Kita perlu usahakan demi menggembirakan jiwa masyarakat Palestina. Kemenangan umat umat beriman yang merupakan hadiah yang sangat besar dan mengharukan. Tentu Allah maupun kita lebih memikirkan kondisi dan cara cara yang baik. Semoga bermanfaat, semoga Allah selalu melindungi akal dan kemandirian dalam penyelesaian konflik yg menyenggsarakan masyarakat beriman. In the name of Allah, Most Gracious, Most Merciful Wassalam Alaikum Wr.Wb, --- Middle East - AP 24 Dead in Gaza Strip Fighting 2 hours, 33 minutes ago Middle East - AP By IBRAHIM BARZAK, Associated Press Writer JEBALIYA REFUGEE CAMP, Gaza Strip - Israeli troops pushed deep into the largest Palestinian
Re: [ppiindia] Yang Abadi?---Re: Neraka itu tidak kekal dan ada akhirnya (2)2435
pada membicarakan sorga, apa udah pada yakin bakal ke sorgahehehhe On Thu, 30 Sep 2004, dicky riyadi wrote: njarno tho Pak... wong seneng-seneng aja lho...kan demokrasi.. Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED] wrote:Kok gak capek eyel2an aqidah to? RG Nur Rahmat [EMAIL PROTECTED] wrote: Lesbians in Paradise? Will a believing single woman have a male or female spouse in Paradise? This is the section where the Christian Answering Islam team is clearly wrong in. They claim that since Allah Almighty called both men and women righteous in the Noble Verses above, and promised them to be joined together as companions as shown Noble Verses below, and didn't specify that men will be joined with women only, then He the Almighty meant that He will mix both genders together and allow them to have sexual relationships together as Gays and Lesbians. This conclusion from that bogus team is plain dumb! No woman will be a Lesbian, and no man will be a Gay in Paradise. Let us look at the following Noble Verses that the Christian Answering Islam team had used: Round about them will serve, (devoted) to them. Youths (handsome) as Pearls well-guarded. (The Noble Quran, 52:24) ...Youths (handsome)... is written in Arabic as gilma-nun llahum. Gilma-nun literally means young males. This Noble Verse is talking about young male servants whom Allah Almighty Created for the service of the Believers in Paradise. Round about them will (serve) youths of perpetual (freshness), (The Noble Quran, 56:17) ...youths of... is written in Arabic this time as wil-daa-nun, which literally means young boys. This Noble Verse is again talking about young male servants whom Allah Almighty Created for the service of the Believers in Paradise. And round about them will (serve) youths of perpetual (freshness): If thou seest them, thou wouldst think them scattered Pearls. (The Noble Quran, 76:19) youths of... uses the same exact word in Noble Verse 56:17. And for such as had entertained the fear of standing before their Lord's (tribunal) and had restrained (their) soul from lower desires, Their abode will be the Garden. (The Noble Quran, 79:40-41) ...Their abode will be the Garden. is written in Arabic as fa-inna al-jannata hiya al-ma'wa. This is a correct translation. However, it doesn't show anywhere of same genders having sex with each others. They will recline (with ease) on Thrones (of dignity) arranged in ranks; and We shall join them to Companions, with beautiful big and lustrous eyes. (The Noble Quran, 52:20) We shall join them to Companions... is written in Arabic as wa-zawwaj-naahum bi-hoori-aayn. The English translation is not quite accurate for this Noble Verse. The Arabic word wa-zawwaj-naahum means to have them marry or get married. join them to Companions is not really accurate, because it doesn't necessarily mean that they would get married if they were Companions. Very Important Note: It is very important to know that the Arabic Noble Quran is referring to marriage in this Noble Verse, because marriage in Islam is NOT FOR THE SAME GENDERS. Males can not marry males in Islam. The same applies for females. So when Allah Almighty used the word Wa-Zawwaj-naahum, which is derived from the Arabic word zawaaj (marriage), He the Almighty clearly meant to enjoin males and females into marriage, and not to mix the males and females together and have them pick and choose their sexual mates, even if they were the same gender. Let us look at Noble Verse 44:54 Moreover, We shall Join them to Companions With beautiful, big, And lustrous eyes. The same word for ...join them to Companions... is used in Noble Verse 52:20. As for those whom the believers would marry, ...With beautiful, big, And lustrous eyes..., it is written in Arabic as bi hoori-aayn. This same word was used for Jesus' (peace be upon him) disciples (al-hawariyyun as plural..hur or huri or houri as singular), which both (al-hawariyyun) and (hoori-aayn) are both derived from the Arabic word hoor or howr, or hur. The following comment regarding Noble Verses 52:20 and 44:54 was taken from the foot notes of the Noble Quran that was translated by Minister (Sheikh) Abdullah Yusuf Ali; may Allah Almighty rest his soul and make Paradise his ultimate destiny: Hur implies the following ideas: (1) purity; possibly the word Hawariyun, as applied to the first Disciples of Jesus, is connected with this root; (2) beauty, especially of eyes, where the intense white of the eyeballs stands out against the intense black of the pupil, thus giving the appearance of lustre, and intense feeling: as opposed to dullness or want of expression; and (3) truth and good will. The word hur which Jesus' male disciples and the companions of believers in Paradise were given names that were derived from it quite clearly is referring to
Re: [ppiindia] Is Injustice the root of terrorism?
do you know why they thought like that...yeah because injustice do you know the reason they did that...yeah injustice when the justice come , there is no reason to do that, they have no reason. On Thu, 30 Sep 2004, Jepp Sartori wrote: IS INJUSTICE THE ROOT OF TERRORISM? Many Indonesians believe that the root of terrorism is injustice done by the Super Power. The cliche accusation towards US is its double standard towards other countries, especially the muslim countries. I just want to say that the root of terrorism is non injustice, but the human attitude of certain people towards others. When people easily accuses others as the pagan and kafirun, then, I think the root of terrorism is there. If we analyse further, the root will be discovered in the tradition. In the Islamic traditions, the trace of using violence against the enemy is very common. Even in the Islamic school it is still being taught to hate those who are against Islam. Even, sometimes, we can find easily in the muslim magazines or websites which promote Islam as the religion of mere obedience. Consequently, the religious education for this radical muslims is merely a type of indoctrination. Islam becomes a religion of fear, and not religion of peace. The hope of the world on Mr. Yudhoyono's shoulder is to bring the peaceful image of Islam by uprooting every kind of terrorism within Indonesia. With the support of the world, especially US and Australia, I am sure Mr. Yudhoyono can do this mission. All Indonesian people should support him in this for the sake of Indonesia's prosperity. There should not be compromise in fighting terrorism. Hatred against the Western countries that is flourishing in the muslim communities only prolongs the misery for the Indonesian people, especially those living in the rural areas. Soa, what I would say here is just that the root of terrorism is not injustice but poverty in all aspects: in the education, in understanding the religion and its holy scripture of Koran, in the economy, and in culture. Don't let this root get stronger. I am sure the Indonesian muslims will develop their understanding of Islam. With the efforts of Jaringan Islam Liberal which promotes the peaceful Islam, the Indonesian muslims will build a new image of Islam in the world. When religion is more human, it will become more divine. How can we contradict ourselves in believing One God while we hate others? God bless Mr. Yudhoyono and the Indonesian people! Jepp - Scopri Mister Yahoo! - il fantatorneo sul calcio di Yahoo! Sport' [Non-text portions of this message have been removed] *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [ppiindia] Mohon diri
sebenernye, kalo pada mau keluar masuk milist ini ada aturannye kagak sih, untuk kenalan dan pamitan? mendingan bebas aja dah, mau keluar masuk, toh kayaknye juga tak ada yang peduli, kecuali orang yang mengenal dekat, kalo ini mah bisa di japri :-) tapi, tak apa dah, gue maapin elu-elu pade On Thu, 30 Sep 2004, halim hd wrote: rekan-rekan, mohon maaaf, untuk beberapa waktu saya harus keliling ke berbagai daeraha yang tak bisa dijangkaua oleh internet. untuk itu saya mohon diri untuk sementara. tengkyu en salam hangat: halim hd. --- KPAI Jakarta [EMAIL PROTECTED] wrote: Salam Lestari Saya juga mohon pamit, karena ada tugas penguatan pendidikan lingkungan ke beberapa propinsi dan ke negara tetangga hingga november, maka saya pamit dulu dari milis ini... karena di beberapa daerah yang akan saya kunjungi akan sangat sulit menerima akses internet maka supaya saya tidak mengalami banyak posting saya harus mengurangi membership saya di beberapa milis. Jadi kepada moderator mohon ijin pamit dulu. Untuk segala informasi yang telah teman2 berikan di milis ini saya ucapkan terimakasih. Aulia rudi [EMAIL PROTECTED] wrote: Salam sejahtera, Setelah hampir setengah tahun mengikuti milis ini, saya berkesimpulan bahwa saya tidak cocok untuk bergabung dalam milis ini. Sekalipun banyak sekali informasi yang bermanfaat, akan tetapi karena di milis ini begitu bebasnya ngomong apapun dengan gaya penuturan apapun tanpa ada moderasi, yang tersisa hanya RASA CAPEK membaca posting2 yang simpang siur dengan ramainya. Oleh karena itu dengan ini saya memutuskan untuk berhenti menjadi anggota milis ini. Terima kasih, Rudi On Wed, 29 Sep 2004 16:31:21 +0700, wrote: mungkin mereka tidak paham apa arti bhineka tunggal ika, soale bahasa sansekerta sih .!!! padahal bhs indonesia indo itu sudah bermethomorphose menjadi bahasa yang baik dan benar ... terutama ejaannya ...mungkin sudah sepatutnya terjadi gejolak akibat misunerstang of terminology ... coba lihat acara tvri pendawa lima (garenag petruk dll ..., kalau tidak salah ) sampai indon bubar pun orang luar jawa nggak ada yang mudeng dengan logat bahasanya so pesannya pun tidak akan sampai ... dan kenapa dominasi tvri yang tv nasional itu java sentris . padahal indonesia itu bhineka tinggal ika ... salam tapi kalau dimana-mana gudeg, rm padang? kita belum pernah kan makan makanan irian atau lombok, atau dayak? Aceh? Tidak benar Indonesia mesti Jawa sentris, tapi kenyataannya demikian. PAHIT. antonhartomo wrote: Saya tak serujuk! Justru spirit kita niscaya semua KEARIFAN LOKAWI diangkat dalam tamansarinya budaya Indonesia. Bukan warteg, rm padang, irama dangdut, dsb., walau juga tak patut antipati. Mari kembangkan nyata, bukan omdo mbleber tanpa juntrung, tak menghargai perbedaan dan pencapaian. Kalau WAYANG diakui UNESCO sebagai salah satu kontributor PERADABAN DUNIA MANUSIA, mari galang juga untuk yang lain. TIDAK BENAR Indonesia mesti Jawa-centris. Coba baca lagi artikel dengan baik dan sadar. In Harmonia Progressio. Bhinneka Tunggal Ika ! Salam! --- In [EMAIL PROTECTED], RG Nur Rahmat wrote: Betul ini. Sadarkah saudara-saudari bahwa kekayaan kebudayaan bangsa Indonesia ini sudah dikerdilkan menjadi wayang dan warteg? Semuanya serba Jawa-sentris. SEDIH. Danardono HADINOTO wrote: Izinkan saya menggelar tulisan mengenai ke-multi-budayaan. Salam RM D Hadinoto Kerangka Multikulturalisme Oleh B Hari Juliawan SAMBIL menunggu terbentuknya pemerintahan baru, ada baiknya kita menghidupkan kembali beberapa perdebatan mengenai dasar-dasar hidup bersama. Salah satu hal penting yang kerap dibicarakan secara publik adalah perihal multikulturalisme sebagai prinsip hidup bersama. Sayang, banyak pembicaraan berputar-putar sekitar menghargai perbedaan, suatu penjelasan bernilai retorik yang pada hemat saya kurang menyentuh persoalan nyata. Karena itu, tulisan ini hendak mengajukan beberapa kerangka nyata yang bisa dipakai sebagai titik berangkat pembicaraan lebih lanjut. KERANGKA pertama berkenaan istilah multikulturalisme sendiri. Umumnya diterima, kata sifat multikultural menunjuk fakta keragaman, sementara multikulturalisme menunjuk sikap normatif atas fakta keragaman itu. Keragaman di Indonesia sering digambarkan sebagai amat lebar: sekitar 25 rumpun bahasa dan lebih dari 250 rumpun dialek, sekitar 400 kelompok etnis dan suku bangsa, dan lima agama resmi serta berbagai bentuk kepercayaan. Menyebut fakta saja dan menganggapnya sebagai multikulturalisme berarti mengacaukan dua pengertian antara fakta dan sikap normatif itu.
Re: Sv: Re: Sv: [ppiindia] Pesangon Rumah Rp 20 Milyar untuk Megawati
kalau keledai betina, bukannya terantuk tiang gawang nyang bener???...hahahhaha On Thu, 30 Sep 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote: Keledai yang tersentuk batu itu adalah betina :-) lho, bukannya pepatahnya bukan batu tapi lubang kan? seekor keledai tidak akan terperosok pada lubang yang sama, tapi mungkin karena banyak lelaki yang tersindir dengan pepatah tersebut, sehingga diganti dengan terantuk batu kali ye...hehehehehe On Thu, 30 Sep 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote: Keledai disimbolkan sebagai lambang kebodohan. Tetapi sekalipun menjadi lambang kebodohan, patut pula diingat bahwa sebodoh-bodohnya keledai tak aka akan tersentuk dua kali pada batu yang sama. *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links - WebMail från Tele2 http://www.tele2.se - *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[ppiindia] Amar Bose (orang India) in Fortune's Famous Five
Thursday, September 30, 2004 Advertise Magazine Events Bookstore Newsletter Immigration Classifieds Charity Tech Jobs Jobs In India Contribute Community Search Print this article Email this article Write to editor Amar Bose in Fortune's Famous Five IANS Wednesday, September 29, 2004 NEW YORK: Amar Bose, chairman of acoustics major Bose Corp., has been featured by Fortune magazine in its annual roundup of five visionaries, giving a rare, personal insight on how he created his name-brand company. A former professor of Massachusetts Institute of Technology (MIT), Bose has been featured along with Jim Koch of Boston Beer, Catherine Hughes of Radio One, Anthony Maglica of Mag Instrument and Andy Taylor of Enterprise Rent-a-Car. Bose, who still owns most of the $1.7-billion company, reinvests all earnings into RD. That approach has created cult-like fans and innovative products - its wildly successful 'Wave Radio' took 14 years to create, says Fortune. The only Indian American to figure in the latest Forbes issue of 400 richest Americans, Bose recalls how he bought a radio kit when he was all of 12 in 1943 and, in building it, learnt how to read schematic diagrams and repair radios. My father, an immigrant from India who used to sell imported mats and rugs, would go around to the hardware stores where he used to sell them and talk them into letting me repair the radios that their customers would bring in, he says. It was a good business - no one was making new radios because of the war effort, and many of the radio repairmen had been drafted, he says, and adds, I even hired a couple of employees. But it was in 1956, when he was finishing his doctorate at MIT, that he bought his first hi-fi system, played some violin records and found that the sound wasn't right. Either the manufacturer was cheating on the specs, or the specs were not meaningful. It turned out it was both, by the way. So I started working in the MIT Acoustics Lab to find a solution, he recalls. He says his first product did not come out until 1965 - a speaker in the shape of an eighth of a sphere that could fit into a corner and reflect sound around the room. It eventually evolved three years later into the company's 901 system. It was much different from anything that existed - I was able to patent it, but it was a hard sell at first. The 901 had no woofers and no tweeters, he says. The product went on to do well after he made a seven-minute audio presentation. Bose, nevertheless, says that the biggest crisis he ever faced was in the early 1980s, when interest rates rose to 22 percent, technology companies were going down, and banks put all sorts of restrictions on loans. We were in the thick of developing our new car audio system for General Motors. The situation was pretty scary because it could have forced us to go public to raise capital, something I vowed I would never do, he says. Recalling how he managed to hang on, Bose says he got a call to visit Detroit when he told GM that his bank, which had given Bose Corp. a $14-million loan, was trying to constrain the company. The chief financial officer, who loved Bose's product, said: 'You've been working with us for almost a year now, and you've never asked for a cent... you've gone your mile a long time ago; it's time we go our mile'. The GM executive called a bank in Boston and asked them to assume a loan to Bose Corp. without constraints, recalls Bose. That's what saved us. People just would not believe that a company as large as GM would do such a thing, he says. GM also sent equipment worth $700,000 without expecting Bose Corp. to pay for it. What is next from Bose's stable? Our latest product is a new car suspension system, Says Bose. We've worked on this system and tested it for 24 years now, and are finally ready to show it to the auto companies. The 73-year-old professor-entrepreneur, however, says he has no clue about its market potential. We just know that we have a technology that's so different and so much better that many people will want it. Today's News Computer Associates to cut 800 jobs US lifts sanctions against ISRO centers Kyocera sets up design unit in Bangalore MS launches XP lite for Indian market Convergys to acquire its Indian arm Indian American wins $500,000 research grant Technology Hutchison Telecom to spin off India unit 2 more IT parks to dot W Bengal ShareLogic to invest in Hyd center CA slashes ex-CEO Kumar's perks i2 Technologies' new facility beams high-innovation Business Indian economy grows 7.4 percent first quarter Rules eased for issue of fresh equity to foreign investors Gulf Air launches 'Indian Experience' tourist package India's dairy equipment finds growing market overseas Ramco launches operations in Dubai Copyright 2004 siliconindia, Inc. All Rights Reserved.
[ppiindia] .: Apakah pendapat agama lain (selain Islam) terhadap orang Yahudi ? :.
Maaf Rekan**, Saya tumpang tanya lagi. Maaf kalo pertanyaannya ga bermutu. Ludi Yahoo! Groups Sponsor ~-- $9.95 domain names from Yahoo!. Register anything. http://us.click.yahoo.com/J8kdrA/y20IAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [ppiindia] 24 tewas dalam bentrokan Palestina-Israel, pendapatku...
kalau yang pernah saya dengar, dulu ulama al azhar mengharamkan bom bunuh diri karena itu tindakan orang putus asa, tapi melihat perkembangan keadaan di situ, akhirnya membolehkan, tentunya dengan sasaran militer (CMIIW) dan kayaknya soal itu tidak pernah ada kata temu, akan terus jadi perdebatan sampai akhir jaman :-) pernah baca juga seorang ulama arab (forgot his name), bilang semua penduduk israel dewasa adalah para militer (mereka punya wajib militer, laki perempuan), tinggal dikasih senjata, atau dalam keadaan darurat akan dengan cepat beralih dari sipil menjadi militer. israel-palestina itu adalah takdir...hehehe yang akan selalu memanaskan dunia, dari dulu sampai nanti. seperti misteri, kenapa sebagian besar cadangan minyak dunia ditarok di negara-negara muslim, sebagian terbesar di teluk (kuwait, saudi, iran) yang lain di asia tengah, xinjiang (china), nigeria, chad, sudan, libya, aljazair (afrika), indonesia-brunai-m'sia (asteng) sedangkan kita tahu minyak itu panas..minyak lah yang menyebabkan (analisis), USA dan eropa menanm israel, US menyerang irak, afganistan, sudan dsb. minyak selain kemakmuran juga sumber petaka sebelum ditemukan minyak nigeria perkapita pernah 4000 dolar, setelah ketemu minyak, pada rebutan dan perang, pendapatan perkapita anjlok sampai USD2000 dan makin anjlok. aceh-irja membara juga salah satunya setelah ditemukan minyak dan emas tentu saja sorry ...ne'... tulisan melenceng jauh dari topik semula On Fri, 1 Oct 2004, peace wrote: Assalamu Alaikum Wr.Wb, Baru baru berita diturunkan bahwa Penyerangan pasukan Israel dadakan ke kamp pengungsi Palestina karena Mossad telah mengetahui upacara militer Para militan Palestina. Hal ini sering dialami berkali kali pada waktu sebelumnya. Marilah kita jadikan contoh dalam pandangan kita terhadap upcara militer sipil yang berteriak melawan Malaysia di negara tetangga. (Contoh tapi ini tidak real). Ini telah diketahui oleh pasukan Malaysia dan apa yang dilakukan produser militer Malaysia terhadap sipil bersenjata militer. Kita perlu membayangkin akibat penyerangan pasukan Israel ke kamp pengungsian adanya upacara parade militer militan Palestina. Tentu saja dalam kondisi posisi Israel sangat melanggar HAM dan kedaulatan Palestina. Untuk melindungi para pejuang dan masyarakat Palestina, tidak harus perlu menyelenggarakan upacara parade militer, pelatihan terang terangan, membawa senjata (padahal dapat dilihat dari UAV,kamera infra seperti misalnya gambaran ini http://www.imaging1.com/FLIR- milcam-cooled.html). Mendeteksi para pejuang Palestina bersenjata tidak sulit dengan teknologi daripada melihat pandangan natural. Perhatikan http://www.barracuda.se/node1358.asp?product={CF828E96-F074-11D3-8487- 00508B6F1312} Ini diartikan bisa melihat keadaan situasi kota atau sela sela gedung gedung di perbatasan Palestina dengan teknologi pandangan canggih. Kembali pembicaraan berapa besar tewasnya para pejuang Palestina sangat besar daripada kematian tentara Israel. Tetapi jangan menggunakan bom bunuh diri untuk menyerang masyarakat Israel tidak bersalah. Saya belum melihat hal yang membolehkan bom bunuh diri kecuali terpojok dalam keadaan terdesak. Tetapi tidak menyebutkan membunuh orang orang tidak bersalah. Kalau ada memiliki ayat Al quran, dimohon memberi salinan. Menurutku yang dibolehkan adalah melawan orang orang yang menzalim atau menyerang dengan bom dan pembalasan. Tetapi tidak ada tertera mengharuskan membunuh masyarakat Israel yang tidak berniat menganggu masyarakat Palestina. Ada tulisan ayat Al Baqarah, bila ada menyerang, harus dilawan terkecuali tidak menyerang, tidak diperbolehkan dilawan. Dengan sebenarnya masalah konflik Palestina-Israel benar benar mengarah masalah pemerintahan Israel, Pemerintahan Palestina dan Hamas. Bukan pada masyarakat Palestina/Israel. Saya tidak melarang keinginan para pejuang untuk membalas serangan, tetapi kita maupun mereka perlu melihat efek efek telah menuju kegagalan atau kemenangan setelah perlawanan. Sesungguhnya ada strategi baik untuk mengadakan kerja sama antar negara Islam untuk menyelenggarakan pasukan polisi Islam/arab. Siapa melarang fungsi pasukan polisi ke luar negeri?? nanti berlanjut ke pembongkaran tembok tembok dan pergeseran tanah bekas jajahan. Selain polisi, bagaimana kedaulatan Palestina bergabung dengan Jordain, Suriah? Bagaimana keadaan Indonesia di DK PBB untuk mengemban amanah masyarakat Islam? Kita rasanya perlu kembali memperhatikan kondisi Palestina dengan menyelenggarakan kerja sama, dialog untuk membawa penyelesaian. Itu perlu diusahakan lagi untuk mempertanyakan apa keinginan Palestina dan Israel. Nanti dibenahi sehingga Palestina mendapat kembali tanah jajahan. Tentu karena Pemerintahan Israel bertanya tentang bagaimana ancaman yang mengarah Israel (menurut mereka). Kita perlu mengajak penghentian bentrokan senjata antara dua pihak dengan menanyakan pelanggaran masing
Re: Sv: Re: Sv: [ppiindia] Pesangon Rumah Rp 20 Milyar untuk Megawati
kenapa keledai nggak pernah kejeblos lobang untuk kedua kalinya, hehe .soale jalane lambat karena takut ke jeblos di lobang yang sama jenange hati-hati .. bukan bebalyang beball manusianya nggak sabaran ... jadi sering kejeblos ..hehehe ternyata keledai lebih smart dari manungso .. hehehehe . tapi bagi laki-laki pinginnya ke jeblos terus enak sih di lubang yang sama lagi ... kalau sering ke jeblos di lobang yang tidak sama wah ... itu baru namanya keledai ...hehehe. sorry ini bukan saru ... cuma fakta ... . kalau keledai betina, bukannya terantuk tiang gawang nyang bener???...hahahhaha On Thu, 30 Sep 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote: Keledai yang tersentuk batu itu adalah betina :-) lho, bukannya pepatahnya bukan batu tapi lubang kan? seekor keledai tidak akan terperosok pada lubang yang sama, tapi mungkin karena banyak lelaki yang tersindir dengan pepatah tersebut, sehingga diganti dengan terantuk batu kali ye...hehehehehe On Thu, 30 Sep 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote: Keledai disimbolkan sebagai lambang kebodohan. Tetapi sekalipun menjadi lambang kebodohan, patut pula diingat bahwa sebodoh-bodohnya keledai tak aka akan tersentuk dua kali pada batu yang sama. *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links - WebMail från Tele2 http://www.tele2.se - *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links __ Disclaimer : This email and any file transmitted with it are confidential and are intended solely for the use of the individual or entity whom they are addressed, if you are not the original recipient, please delete it from your system. Any views or opinions expressed in this email are those of the author only. __ Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in
[ppiindia] New member!
Assalamualikum Saya anggota baru milist ini. Saya tertarik melanjutkan studi ke india, untuk itu mohon dengan sangat temen2 menginformasikan universitas berhubungan MBA di India. Atas infomasinya saya ucapkan terima kasih wassalam Ahmed Elfasi -- India.com free e-mail - www.india.com. Check out our value-added Premium features, such as an extra 20MB for mail storage, POP3, e-mail forwarding, and ads-free mailboxes! Powered by Outblaze Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
RE: [ppiindia] Deportasi Yusuf Islam: Bush Paranoid?
Jika muslim seperti Cat Stevens dianggap teroris, maka muslim lainnya juga bisa dianggap teroris Rupanya anda tidak membaca artikel tsb. Cat Stevens memang telah banyak membuat perbuatan yang baik, tetapi ia juga membantu kegiatan teroris. Di artikel tsb. kan dia adalah salah satu tokok di fund raising meeting nya organisasi tsb. Kalau baca disimak yang bener dong. Mengenai Hamas, apakah sudah baca nggak charternya hamas? Tujuannya adalah menghancurkan negara Israel. Dan cara2-nya adalah dengan melakukan teror. Apakah anda tidak tahu apa arti dari pada terorisme? Kalau seumpamanya hamas dalam rangka mencapai tujuannya tsb. hanya menyerang tentara israel - maka ia tidak akan disebut sebagai teroris. Tetapi anda tahu sendiri bahwa hamas menyerang penduduk sipil. Karena itulah maka dia disebut sebagai teroris. --- On Thu 09/30, A Nizami [EMAIL PROTECTED] wrote: From: A Nizami [mailto: [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Date: Thu, 30 Sep 2004 18:26:13 -0700 (PDT) Subject: RE: [ppiindia] Deportasi Yusuf Islam: Bush Paranoid? Hamas adalah pejuang kemerdekaan yang melawan penjajahbrIsrael. Sama dengan pejuang kemerdekaan Indonesiabrdulu.brbrJika muslim seperti Cat Stevens dianggap teroris, makabrmuslim lainnya juga bisa dianggap teroris. Kasihan dehbrlo:)brbrbr--- amartien [EMAIL PROTECTED] wrote:brbr brbrhttp://www.canada.com/national/nationalpost/news/story.html?id=572cea4b-839c-4080--f53611a46ababr br br Cat Stevens was guest of Canadian Hamas frontbr Muslim singer criticized Judaism as a 'so-called'br religionbr br Stewart Bell br National Post br br br Tuesday, September 28, 2004br br br TORONTO - Yusuf Islam, the British singer formerlybr known as Cat Stevens, was the guest of honour at abr Toronto fundraising dinner hosted by an organizationbr that has since been identified by the Canadianbr government as a front for the Palestinianbr terrorist group Hamas.br br In a videotape of the 1998 event obtained by thebr National Post, Mr. Islam describes Israel as abr so-called new society created by a so-calledbr religion and urges the audience to donate to thebr Jerusalem Fund for Human Services to lessen thebr suffering of our brothers and sisters in Palestinebr and the Holy Land.br br The Jerusalem Fund is one of four fronts named inbr a secret Privy Council Office memo that was sent tobr Jean Chretien, then prime minister, on May 23, 2000,br discussing what it called groups that havebr unsavoury links with terrorism.br br In a limited number of cases, fundraising inbr support of violent foreign struggles takes place inbr Canada through the cover of ethnic, religious orbr community-based associations and groups, lobbyingbr and even criminal activity, the report says.br br Front groups operating in Canada include thebr Jerusalem Fund for Human Services (Hamas Front), thebr World Tamil Movement (Tamil Tigers Front), thebr Canadian Kurdish Information Network (Kurdistanbr Workers Party Front) and the Babbar Khalsa (a Sikhbr extremist front).br br Hamas, also known as the Islamic Resistancebr Movement, is responsible for most of the suicidebr bombings against Israelis. Canada has outlawed Hamasbr under federal anti-terrorism legislation, making itbr illegal to support the group.br br Best known for his hit songs in the 1960s and '70s,br when he was known as Cat Stevens, Mr. Islam, 56, abr Muslim convert, made headlines last week when hisbr flight from London to Washington was diverted tobr Maine because his name appeared on a U.S. watchbr list. br He was expelled from the United States for nationalbr security reasons. Yusuf Islam was placed on thebr watch list because of activities that could bebr potentially related to terrorism, a spokesman forbr the Department of Homeland Security told reporters.br br The expulsion was criticized by Muslim groups, andbr Mr. Islam denies any ties to terrorism. I neverbr knowingly gave any terrorist group money, he saidbr after being deported from Israel in 2000. I'vebr given to poor people and hospitals. I've helped tobr buy ambulances in the Holy Land. Obviously quitebr clear and supportable aims.br br But on June 20, 1998, Mr. Islam gave the keynotebr address at a Jerusalem Fund fundraising dinner heldbr in Toronto. The event was videotaped, and a copy wasbr obtained by the SITE Institute, a U.S. terrorismbr research organization.br br The video opens with a scene of Niagara Falls,br overlayed with the Jerusalem Fund logo, whichbr features the al-Aqsa Mosque and the maple leaf. Itbr begins with an unidentified man explaining thebr activities of the Jerusalem Fund, which he describesbr as helping the Muslims in Palestine by financingbr hospitals, health clinics, families in need andbr orphans.br br Palestine is close to the heart of each and everybr Muslim. What the Muslims of Palestine have beenbr doing for many years now has been that bright lightbr shining,
[ppiindia] PUISI MENJELANG MUSIM DINGIN INDIA.....
Kasihan banget tuh orang orang utara India yang akan menjelang musim dingin--termasuk kebanyakan orang orang PPI dan markas PPI yang ada di New Delhi- karena sebentar lagi akan menjelang musim dingin yang menggigit(di bawah 0 derajat celcius- Semua harus di persiapakan -yaitu membeli baju tebal-membeli selimut tebal,beli kopi,beli arang untuk penghangat ruangan(maklum gak ada heater-hehhehehe) Lain dengan saya di Selatan(Bangalore) medium temperature 19 C--25 C yang berarti tak ada musim dingin dan tak ada musim panas(enak tenan)-sambil tidur di kamar pribadi dan memmonitor perkembabangan/perputaranm bumi di layar monitor komputer(kayak star trek aja) DAn yang lebih kasihan lagi si riskon yang gak dapat jatah temus tahun ini,ha aha aha ah- -buang aja tuh ris!!! gelar wakil ketua kalo gak punya kuasa melobi untuk ikut temus,ngapai wakil ketua kalo gak bisa termus(hehehe) jadi ingat gue peran/tugas wakil presiden pemerintahan masa lalu--yang kabur tentang tugas/kuasa dan fungsionalnya. si Riskon,tinggal di kantor PPi sambil kedinginan kalo tidur pake selimut be beberapa lapis (ini aja untungnya ris---karena selimut banyak yang ngangggur- banyak temans yang temus yg berangkat ke Saudi--jadi gak berebut selimut kalo kedingiinan,heheheh) Malah nanti lebih kasihan lagi Ris, kalo temans temus pulang dari saudi--malah kasih riskon cuman 50 rupeesss(hahahahahahahahahahahah)... Sudah kedinginan- gak dapat jatah temus lagi (hahahahahahahahahahah).. malah dapat cuman 50 rupees dari temans temus (ahhaahhaahha).. === juber Selatan india- (hening cipta berdoa mengenang sukma ayu yang berpulang ke rahamatullah) ___ Do you Yahoo!? Declare Yourself - Register online to vote today! http://vote.yahoo.com Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[ppiindia] Penawaran Buku-buku Bacaan Islam
Bismillahirrohmanirrohiim Assalaamu'alaikum wa rohmatullohi wa barokaatuh Mohon ma'af jika mengganggu. Ana cuma menawarkan berbagai buku-buku bacaan Islam yang sesuai dengan visi dan missi dari Da'wah Salafiyah. Untuk lebih jelasnya tentang buku-buku tersebut silahkan antum buka situs http://www.kitabsalaf.cjb.net Penawaran ini untuk membantu pendanaan bagi langkah da'wah. Alhamdulillah, Jazakumulloh khoiron ALLOH musta'an Wassalaamu'alaikum wa rohmatullohi wa barokaatuh M.H Taher Al-Faruq 0818-699623 Situs terbaru == www.akumelawanteroris.or.id - Do you Yahoo!? Yahoo! Mail - 50x more storage than other providers! [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- $9.95 domain names from Yahoo!. Register anything. http://us.click.yahoo.com/J8kdrA/y20IAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [ppiindia] Re: Al SANTUN VS AL TERROR
kalau nggak, sebaiknya di tulis di depan kalimat..katanya sih atau saya dengar atau saya baca..gitu lebih valid...hehehhe Valid point . he he he .. ok. here it goes. 1. mengenai kriminalitas orang2 pendatang di eropa: Denmark: Rise in young immigrant violent crime - http://www.cphpost.dk/get/81083.html Inggris: http://www.thisislondon.co.uk/news/londonnews/articles/10329634?version=1 Terror on the dole - By David Cohen, Evening Standard - 20 April 2004 Jerman: (bah. Jerman): http://www.netzeitung.de/deutschland/303746.html Norwegia: http://www.aftenposten.no/english/local/article856476.ece - Immigrant crime can lead to 'mafias' 2. mengenai tidak aktifnya rms sebelum kejolak ambon - yah saya nggak punya dong url nya. Soalnya kan beritanya nggak ada. Tetapi menurut Brus rms sangat aktif - pasti brus mempunyai sumber berita tsb. 3. Mengenai rms: catatan kecil dari radio belanda. http://www.rnw.nl/foreign/popup/html/popup_moluccas000119.html 4. Mengenai dipaksanya orang kristen utk masuk agama islam: kan saya sebut ada di laporannya hrw. Supaya nggak usah cari2 sendiri, dibawa ini url nya: http://www.hrw.org/wr2k2/asia7.html Tetapi kalau mau berita yang lain lagi, here it goes: Ini saya ambil dari website ambon berdarah yang mengutip artikel dari koran2. http://www.geocities.com/maluku67/scmp02012001.htm Terror attacks in the name of religion - Sydney Morning Herald, January 28, 2001 http://www.barnabasfund.org/News/Archive/Indonesia/press_release_20001215.htm -- On Thu, 30 Sep 2004, amartien wrote: Brus: Bung Amartien, komunitas Maluku/RMS di Belanda (yang sering melakukan tindakan kriminal teror di Belanda) sangat aktif sebelum adanya laskar jihad. am: Mengenai tindakan kriminil dan teror - itu bukan hanya orang2 Ambon di Belanda. Sekarang kriminalitas dari orang Ambon tsb. sudah tenggelam oleh banyaknya kriminalitas dari imigran yang lain. Negara2 di Eropa sekarang sedang menghadapi persoalan yang sangat karena adanya perbuatan kriminil teror dari imigran mereka. Terka dari mana imigran tsb. Hint: bukan orang ambon. Media rupanya tidak mengetahui adanya aksi rms sebelum pergolakan di Maluku, sebab sejak RMS menyingkir ke Belanda tahun 50-an sampai dengan pergolakan di Maluku, tidak ada berita2 mengenai rms. Mungkin anda yang lebih tahu dari media. --- Brus: Tahukah Anda bhw RMS itu juga peninggalan penjajah Belanda? am: Orang2 RMS memilih pindah ke Belanda pada waktu Belanda hijrah dari Indonesia. Saya tidak tahu apa yang anda maksud dengan 'peninggalan penjajah Belanda', sebab orang rms pada pindah ke Belanda. -- Brus: Dan dulu ketika Belanda menjajah Indonesia (dgn slogan Gold, Gospel, Glory), Belanda memberikan banyak fasilitas (termasuk sekolah) bagi penduduk Maluku yg mau menjadi pemeluk kristen? (dan menganaktirikan penduduk yg tidak mau memeluk kristen) - am: Tahukah anda bahwa di Maluku baru2 ini, di abad ke 21, tahun 2000-an (dan bukan jaman Belanda), banyak orang2 Kristen di Maluku di paksa masuk Islam? Kalau tidak mau masuk Islam maka mereka akan diberikan fasilitas masuk kubur (terjemahan: dibunuh). Mereka dipaksa tsb. bukannya oleh penjajah, melainkan oleh sesama warga NKRI yang berslogan 'jihad'. Pemerintah NKRI yang seharusnya melindungi SEMUA penduduk NKRI, ternyata diam2 saja. Saya tidak heran jika mereka (orang ambon) kemudian ingin merdeka dari NKRI yang tidak melindungi mereka dari perbuatan sekelompok orang yang lebih jahat dari pada Belanda. Mungkin anda tidak tahu mengenai ini sebab tidak melihat beritanya di media. Coba baca reportnya humanrights watch th. 2001 atau 2002, lupa persis tahunnya. --- On Thu 09/30, Suhiro [EMAIL PROTECTED] wrote: From: Suhiro [mailto: [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Date: Thu, 30 Sep 2004 04:32:17 -0400 (EDT) Subject: Re: [ppiindia] Re: Al SANTUN VS AL TERROR brbrapakah kedua orang yang berdiskusi terlibat langsung atau melihatbrlangsung??brbrkalau nggak, sebaiknya di tulis di depan kalimat..katanya sih atau sayabrdengar atau saya baca..gitu lebih valid...hehehhebrbrOn Thu, 30 Sep 2004, amartien wrote:brbr br Brus: Bung Amartien, komunitas Maluku/RMS di Belanda (yang sering melakukan tindakan kriminal teror di Belanda) sangat aktif sebelum adanya laskar jihad.br br am: Mengenai tindakan kriminil dan teror - itu bukan hanya orang2 Ambon di Belanda. Sekarang kriminalitas dari orang Ambon tsb. sudah tenggelam oleh banyaknya kriminalitas dari imigran yang lain. Negara2 di Eropa sekarang sedang menghadapi persoalan yang sangat karena adanya perbuatan kriminil teror dari imigran mereka. Terka dari mana imigran tsb. Hint: bukan orang ambon.br br Media rupanya tidak mengetahui adanya aksi rms sebelum pergolakan di Maluku, sebab sejak RMS menyingkir ke Belanda tahun 50-an sampai dengan pergolakan di Maluku,
Re: [ppiindia] Is Injustice the root of terrorism?
To Jepp Sartori: As I've said before, you're barking up the wrong tree. A for trying. --- On Thu 09/30, Satrio Arismunandar [EMAIL PROTECTED] wrote: From: Satrio Arismunandar [mailto: [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Date: Thu, 30 Sep 2004 04:02:16 -0700 (PDT) Subject: Re: [ppiindia] Is Injustice the root of terrorism? br--- Jepp Sartori [EMAIL PROTECTED] wrote:brbr IS INJUSTICE THE ROOT OF TERRORISM?br br Many Indonesians believe that the root of terrorismbr is injustice done by the Super Power. The clichebr accusation towards US is its double standard towardsbr other countries, especially the muslim countries. br br I just want to say that the root of terrorism is nonbr injustice, but the human attitude of certain peoplebr towards others. When people easily accuses others asbr the pagan and kafirun, then, I think the root ofbr terrorism is there. brbrIf I'm moslem, and you're not-muslim, it doesn't meanbrwe have to kill (or terrorize) each other. We're justbrhave different religions...that's all. No more nobrless. brbr br If we analyse further, the root will be discoveredbr in the tradition. In the Islamic traditions, thebr trace of using violence against the enemy is verybr common. brbrENEMY is not people of other faith. Enemies are thosebrwho do harm to humanity. If someone want to rob you,brto kill you, to rape your sister, etc... you have allbrthe rights to confront them. It's natural and evenbrstated in law (US law, etc.) brbrEven in the Islamic school it is still beingbr taught to hate those who are against Islam. brbrIn another words, you said, some others hate Islambrfirst and against Islam...brbrEven,br sometimes, we can find easily in the muslimbr magazines or websites which promote Islam as thebr religion of mere obedience. Consequently, thebr religious education for this radical muslims isbr merely a type of indoctrination. Islam becomes abr religion of fear, and not religion of peace. brbrBe specific... what magazines? ... In every religion,brin every community, there always parts who arebrdifferent from mainstream... The fact: the biggestbrMoslem organisations in Indonesia -- with millionsbrmembers-- are Muhammadiyah (mostly urban) and NUbr(mostly rural). Both are moderate and nationalist. br br The hope of the world on Mr. Yudhoyono's shoulder isbr to bring the peaceful image of Islam by uprootingbr every kind of terrorism within Indonesia. With thebr support of the world, especially US and Australia, Ibr am sure Mr. Yudhoyono can do this mission. Allbr Indonesian people should support him in this for thebr sake of Indonesia's prosperity. There should not bebr compromise in fighting terrorism. Hatred against thebr Western countries that is flourishing in the muslimbr communities only prolongs the misery for thebr Indonesian people, especially those living in thebr rural areas.br br Soa, what I would say here is just that the root ofbr terrorism is not injustice but poverty in allbr aspects: in the education, in understanding thebr religion and its holy scripture of Koran, in thebr economy, and in culture. Don't let this root getbr stronger. brbrHave you ever heard about kemiskinan-struktural? Thebrpoverty, lack of education, misery, ...etc is not comebrfrom heaven. When you give more money to the richs andbrgive less money to the poors, it's an injustice. It'sbridelogical, it's by design. When your soldiers occupybrother country without their consent, etc... it'sbrinjusticeetc... brbrbr br I am sure the Indonesian muslims will develop theirbr understanding of Islam. With the efforts of Jaringanbr Islam Liberal which promotes the peaceful Islam, br the Indonesian muslims will build a new image ofbr Islam in the world. When religion is more human, itbr will become more divine. How can we contradictbr ourselves in believing One God while we hate others?br br br God bless Mr. Yudhoyono and the Indonesian people!br br Jeppbr brbr -br Scopri Mister Yahoo! - il fantatorneo sul calcio dibr Yahoo! Sport'br br [Non-text portions of this message have beenbr removed]br br brbrbrbr br_ ___ No banners. No pop-ups. No kidding. Make My Way your home on the Web - http://www.myway.com Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com ***
[ppiindia] need information
saya ingin membutuhkan informasi tentang email address dari Mas Danardono HADINOTO dan Mas Satrio. ada yang bisa membantu. thanks - Do you Yahoo!? Yahoo! Mail - 50x more storage than other providers! [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- $9.95 domain names from Yahoo!. Register anything. http://us.click.yahoo.com/J8kdrA/y20IAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[ppiindia] Hati-hati ngisi bensin dekat Bandara Cengkareng!
Subject: Hati2 beli bensin dekat bandara. PENTING!!! From: [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Date: Tue, 7 Sep 2004 11:19:02 +0700 Bagi yang sering hilir mudik di sekitar bandara.. Penipuan di Pompa Bensin Dekat Bandara Sukarno Hatta Cengkareng by. Rustamaji Kemarin, saya harus mengantarkan client saya ke Bandara Cengkareng untuk terbang ke Kalimantan. Bersama dengan supir saya, Warso (26),kami berangkat ke Bandara jam 3.30 sore itu untuk mengejar pesawat jam 5.20. Singkat cerita, setelah mengantar dan say goodbye, Warso mengatakan bahwa bensinnya habis dan dia harus isi bensin dulu. Tapi dia tidak ingin ngisi bensin di dekat bandara itu. Saya tanya, Lho kenapa?. Habis, saya sudah dua kali ditipu Pak. Ngisi 50 ribu, tapi masak baru sampe Cikampek udah habis. Saat itu memang kami ingin langsung kembali ke Bandung. Pompa bensin di sekitar Bandara memang satu-satunya di situ, dan alternativenya harus keluar toll dan mungkin terjebak kemacetan. Akhirnya saya sarankan Warso agar ngisi bensin di situ saja tapi dia harus memperhatikan meterannya. Warso akhirnya ngisi bensin di tempat itu, tetapi kali ini dia hati-hati. Ketika petugas menanyakan mau isi berapa dia belum menjawab sampai dia telah membuka tutup tangki dan berdiri di depan meteran. (Salah satu cara penipu adalah buru-buru menanya mau isi berapa ketika kita baru saja keluar dari mobil, sehingga tidak tahu kondisi awal pompa). Mau isi berapa?, kata petugas. Lima Puluh Ribu, kata Warso sambil melihat meteran. Barus aja melewati angka 2000, petugas itu menghentikannya. Lho, kok berhenti Oh berapa? Lima puluh ribu Oh kirain Dua Puluh Ribu Maka petugas itu mengetik 30,000 Lho kok tiga puluh ribu? Kan saya minta Lima Puluh Ribu, tadi kan baru Dua Ribu. Jangan begitu dong. Saya sudah dua kali ditipu di sini, masak mau nipu yang ketiga kalinya? Itu kan tadi dua ribu bukan dua puluh ribu. Dengan tanpa bicara petugas tadi mengetik 48000 pada panel. Dilihat dari historyn ya kelihatannya petugas pompa bensin tadi bukan salah liat 2000 menjadi 2. Orang awampun bisa membedakan 2000 dan 2 dari lama pompa mengalirnya. Dan karena kejadiannya berulang, kelihatannya ini telah menjadi penipuan terstruktur. Saran saya setelah kejadian itu: 1. Hati-hati kalau mengisi bensin, di SPBU manapun, terutama di dekat bandara. Lihat posisi meteran sebelum mulai mengisi. Salah satu mode penipuan adalah meter tidak direset ke posisi nol, jadi melanjutkan angka sebelumnya. 2. Kalau tidak perlu banget jangan mengisi bensin di dekat bandara. Kalaupun terpaksa mengisi, isi seperlunya saja sampai pompa bensin berikutnya, dan perhatikan meteran baik-baik dan teliti. __ Do you Yahoo!? Yahoo! Mail - 50x more storage than other providers! http://promotions.yahoo.com/new_mail Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[ppiindia] Permohonan Turki di UE
salam Hormat, Nama saya fazri saat ini sedang menulis skripsi tentang keanggotaan Turki di UE sejak 1987- Mei 2004. sebelumnya, saya telah membaca artikel tentang Vatikan minta Turki tidak bergabung dengan Eropa, yang mana ada sedikit tanya jawab antara Mas Danardono HADINOTO dan Mas Satrio pada tanggal 16 Aug 2004 mengenai artikel tersebut. oleh karena itu, saya yang kini sedang membahas hubungan Turki dengan UE tersebut sangat mengharapkan bantuan dan informasi yang dimiliki oleh Mas Danardono dan Mas Satrio apabila bersedia. regards fazri - Do you Yahoo!? Yahoo! Mail - You care about security. So do we. [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- $9.95 domain names from Yahoo!. Register anything. http://us.click.yahoo.com/J8kdrA/y20IAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: Sv: [ppiindia] Pesangon Rumah Rp 20 Milyar untuk Megawati
BEGITULAH TYPE MANTAN PRESIDENT KITA, GIMANA KALAU NYAMBUNG LAGI JADI PRESIDENT, HABIS...BISBIS...HABIS SEMUANYA. - Original Message - From: [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, September 29, 2004 11:23 PM Subject: Re: Sv: [ppiindia] Pesangon Rumah Rp 20 Milyar untuk Megawati sebaiknya setiap kepress harus melalui perdebatan mpr dan dpr, kalau begini presiden bersikap otoriter dalam mengembil keputusan .. salam yustam Jadinya, harus berusaha jadi presiden RI supaya bisa dapat pesangong yang besar. Celakanya yang memilih dan berdiri di panas terik untuk menyokong Mega telah keliru. Apakah akan terus keliru? Keledai disimbolkan sebagai lambang kebodohan. Tetapi sekalipun menjadi lambang kebodohan, patut pula diingat bahwa sebodoh-bodohnya keledai tak aka akan tersentuk dua kali pada batu yang sama. Från: A Nizami [EMAIL PROTECTED] Datum: 2004/09/30 Thu AM 07:23:04 CEST Till: [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED], sabili [EMAIL PROTECTED] Ämne: [ppiindia] Pesangon Rumah Rp 20 Milyar untuk Megawati Megawati tandatangani Kepres yang memberinya pesangon rumah senilai Rp 20 milyar. Rumah Rp 2 milyar saja, sudah mewah, bagaimana yang Rp 20 milyar ya? Saya saja masih mimpi rasanya untuk beli rumah senilai Rp 100 juta. Uang Rp 20 milyar, bisa dipakai untuk membeli 200 rumah impian rakyat seperti saya. Indonesia memang hebat... Kamis, 30 September 2004 YLBHI: Keppres Pesangon tak Etis Laporan : osa/uba/run JAKARTA -- Secara hukum, keputusan presiden (keppres) tentang fasilitas dan tunjangan mantan presiden dan wapres tak ada masalah. Namun, dari segi etika dan sosiologis, penerbitan Keppres itu tak pantas. Demikian diungkapkan Ketua Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), Munarman. Ditinjau dari aspek yuridisnya, kata Munarman, sebenarnya memang tidak ada masalah. ''Tapi tidak etis,'' katanya di Jakarta, kemarin. Keluarnya Keppres itu, menurut Munarman, membuat masyarakat bertanya-tanya. Masyarakat, sambung dia, akan menilai ada unsur kepentingan individu dalam kasus itu. Pasalnya, Keppres itu baru dikeluarkan dan ditandatangani belakangan ini. Munarman mengatakan dilihat dari sisi jumlahnya, nilai pesangon itu sangat tidak pantas. Di tengah banyaknya rakyat yang miskin, sungguh tidak pantas kalau rumah untuk mantan presiden sampai Rp 20 miliar. Senin (20/9) pekan lalu, Wakil Sekretaris Kabinet, Erman Rajagukguk, mengatakan presiden sudah menandatangani keppres 'pesangon' presiden. Dengan keppres itu, Presiden Megawati mendapat rumah senilai Rp 20 miliar, mobil lengkap dengan pengemudinya, uang pensiun, tunjangan kesehatan, pengawalan, dan fasilitas lainnya (Republika/29/9). Wakil Koordinator Indonesia Corruption Watch (ICW), Danang Widoyoko, mengaku terkejut dengan besarnya pesangon bagi presiden yang lengser. Soal adanya UU No 7/1978 yang dijadikan dasar untuk pemberiannya, Widoyoko memandang aturan itu harus dikritisi pasal per pasal. Tindakan itu, kata Danang, sangat tidak populer mengingat negara masih dalam keadaan krisis. ''Apa pantas mendapatkan rumah dari negara senilai Rp 20 miliar, mobil dan sopir pribadi, pakai sekretaris segala,'' kata Danang. Menurut Danang, adalah ganjil bila seorang presiden yang mengakhiri masa jabatannya harus mendapatkan fasilitas yang bersifat tetap dari negara. Sebab, menurutnya, presiden bukanlah jabatan karier, tapi jabatan politis. Pejabat politis, katanya, tidak mendapatkan uang pensiun. Pejabat politis tidak dapat pensiun, tapi hanya uang purnabakti. Jadi, jelas Danang, tidak bisa berlaku seumur hidup. Tapi, kalaupun dapat uang purnabakti, jumlahnya tidak sebesar Rp 20 miliar plus lain-lainnya. Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UI, Gari Primananda, mengatakan tindakan Presiden Megawati menandatangani kepres itu sangat tak layak. Seharusnya, kata Gari, Megawati harus menunggu keputusan dari presiden berikutnya mengenai diterima atau tidaknya pemberian fasilitas itu. ''Banyak sektor lain yang lebih membutuhkan,'' tandasnya. Pengamat politik Fachry Ali memilih untuk tidak mengomentari masalah keppres itu. ''Ya, nggak enak untuk mengomentari. Masak sudah kalah begini kemudian kita komentari hal seperti itu,'' kata Fachry. http://www.republika.co.id/ASP/koran_detail.asp?id=174066kat_id=3 = Bacalah artikel tentang Islam di: http://www.geocities.com/nizaminz __ Do you Yahoo!? Read only the mail you want - Yahoo! Mail SpamGuard. http://promotions.yahoo.com/new_mail
[ppiindia] Re: Mohon diri
bung suhiro, tdk. ada aturannya. mungkin ini adat kita yg memang merasa 'gak enak' kalau keluar tanpa pamit. salam hangat, mario --- In [EMAIL PROTECTED], Suhiro [EMAIL PROTECTED] wrote: sebenernye, kalo pada mau keluar masuk milist ini ada aturannye kagak sih, untuk kenalan dan pamitan? mendingan bebas aja dah, mau keluar masuk, toh kayaknye juga tak ada yang peduli, kecuali orang yang mengenal dekat, kalo ini mah bisa di japri :-) Yahoo! Groups Sponsor ~-- $9.95 domain names from Yahoo!. Register anything. http://us.click.yahoo.com/J8kdrA/y20IAA/yQLSAA/BRUplB/TM ~- *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [ppiindia] Akar-akar Terorisme
Lho mas, hati nurani saya termaktub dalam kalimat romo Magnis dibawah ini: Agar kita berhak mengutuk para teroris, kita sendiri harus menjadi rendah hati dan berhenti membenci.. Saya kira, Yassir tak membenci siapa2, dia adalah politician. Perjanjian Camp David menunjukkan, kebencian bukanlah suatu hal yang patut diikuti nurani, namun nalar. Saya juga condong untuk tak terlalu mudah memakai kata teroris, sebab muatan kata ini sudah amburadul. Tak ada kriterium hukum yang jelas. Bagi A, B adalah teroris, bagi B, A adalah teroris. Mungkin kita lebih baik mencari kata lain. Salam RM D Hadinoto dicky riyadi [EMAIL PROTECTED] wrote: Yasser Arafat berhenti mebenci..., tetapi anak-anak Palestine dihujani mesiu... Hamas hanya mau tanahnya saja... tanahnya sendiri tapi mereka dirudal dan dibuldozer... haruskah kita berdiam diri dan menyatakan seakan semuanya hanya ilusi? mereka betul-betul sdg ditindas dan dianiaya... lalu dimana nurani Anda, Pak Danardono? Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED] wrote: -- Berubah dari apa? Di sini Yesus sangat jelas: Dari kekerasan hati dan dari kemunafikan yang menganggap diri lebih baik daripada orang lain. Agar kita berhak mengutuk para teroris, kita sendiri harus menjadi rendah hati dan berhenti membenci.. SUARA PEMBARUAN DAILY - Akar-akar Terorisme Franz Magnis-Suseno SJ DUA minggu sesudah bom bunuh diri di depan Kedutaan Australia rasanya seperti kembali ke mimpi buruk. Betapa kasihan para korban, sembilan saudara-saudara yang mati, lebih dari 150 cedera. Para kurban itu rakyat biasa? Di antara mereka yang mati ada seorang Satpam, ada ibu yang mengurus visa anaknya berumur lima tahun yang luka parah, di Singapura, belum tahu ibunya sudah tidak ada, empat penumpang dari dua sepeda motor yang kebetulan lewat dengan urusan masing-masing. Mengapa orang-orang itu harus mati, harus luka-luka? Yang jelas, mereka orang yang tidak peduli. Orang-orang yang hatinya sudah gelap karena rasa marah, dendam, benci. Ada korban, korban banyak, penderitaan, kehancuran banyak. Mereka tidak peduli. Collateral damage! dalam bahasa perang. Rasa kemanusiaan biasa saja, kesadaran yang dimiliki setiap orang biasa dari suku, golongan dan umat mana pun tentang apa yang baik dan apa yang jahat sudah mati di hati mereka menjadi keras, tidak manusiawi, sombong. Sombong, karena Anda mengangkat diri menjadi hakim atas hidup mati orang lain. Sombong karena Anda mengangkat diri menjadi algojo Tuhan! Ngeri kalau manusia sampai berani begitu! Apakah Tuhan pernah manyatakan perlu algojo? Apakah Tuhan pernah mengangkat Anda? Tidak takutkah Anda terhadap Allah! Dan dua kali Pfuil terhadap para pembina teroris-teroris pembunuh diri itu. Para pembina yang duduk di belakang meja dan menghasut orang lain, sering anak muda yang masih mudah dipengaruhi, bersedia membuang hidup yang hanya Tuhanlah yang boleh merenggutnya-demi melakukan kejahatan. Setan mengindoktrinasi anak muda menjadi setan juga, lalu dikirim ke kematiannya. Tentu kita semua mengharapkan dari presiden terpilih agar ia mempergunakan segala upaya untuk melindungi masyarakat, ya kita, untuk menumpas rawa yang melahirkan terorisme itu. Harus Bertanya Tetapi kita tidak boleh melemparkan tanggung jawab hanya pada pihak lain. Kita juga harus bertanya bagaimana mungkin ada orang-orang bisa sedemikian tersesat, sedemikian teracuni hatinya sehingga melakukan tindakan-tindakan teror yang sekarang sudah menjadi gejala global. Kaum teroris sendiri adalah urusan polisi. Umum-nya mereka sudah tidak bisa dibantu kemungkinannya, wawasan mereka adalah menyempit, kemanusiaan di hati sudah mati dan kesombongan membuat mereka tidak bisa sadar kembali. Tetapi bagaimana lingkungan asal mereka? Para simpatisan? Yang pernah menjadi kawan secita-cita dengan mereka yang kemudian ''menyeberang''? Apa dalam cita -cita bersama itu dulu yang bisa menjadi pijakan orang kehilangan segala naluri kemanusiaan? Adakah lingkungan-lingkunan yang sedemikian diliputi rasa marah, benci, dendam sehingga ada yang akhirnya erossing the line? Tentu saja, alasan untuk menjadi marah, untuk mau balas dendam, barangkali disertai perasaan tidak berdaya, tidak diperhatikan, berlimpah. Tetapi bagaimana kita menangani perasaan-perasaan itu? Apa kita boleh larut di dalamnya? Apalagi kalau kita orang beragama: Kita percaya bahwa Allah, Penguasa sejarah yang dari perhatianNya tak ada kejahatan apa pun, tak ada tangisan orang terhina dan tertindas di mana pun, bisa luput. Justru kalau begitu, kita seharusnya rendah hati, seharusnya tidak menyerahkan hati kita kepada perasaan-perasaan gelap. Bukankah yang menjamin bahwa keadilan dan kebaikan akan menang adalah Allah! Kalau kita sendiri mau memajukan keadilan dan kebaikan dengan melakukan kejahatan, itu sebuah perversi tragis. Orang beragama mesti tahu bahwa rasa dendam tidak pernah dapat dibenarkan melainkan merupakan racun paling
[ppiindia] Press Release: BHUTAN COMMUNIST PARTY (MARXIST-LENINIST-MAOIST) CENTRAL ORGANIZING COMMITTEE
http://www.peoplesmarch.com/archives/2004/oct2k4/BHUTAN.htm Press Release 30.6.2004 BHUTAN COMMUNIST PARTY (MARXIST-LENINIST-MAOIST) CENTRAL ORGANIZING COMMITTEE The cruelest monarch of Bhutan, who is backed by the chains of murders and the suppressions of the innocent people, is trying to protect his regime on the gunpoint even in the light of 21st century. By prohibiting the educational rights of the children allowing only his near and dear ones in the school, he has not only violated the right to education of the nation but also disregarded the humanitarian line resulting in even the degeneration of the general civil rights of the people. Alike for the outsiders, the practice of route permit, denying of the Citizenship I.D. card to the disliked masses, application of the retroactive system of No Objection Certificate in the school admission, scholarship, job appointment and promotion, he has not only done away with the lovers of Human Rights and Democracy, but has forcibly forfeited the land properties of the evicted citizens and the peasants of southern Bhutan and distributed them to his relatives and clique. The so called resettlement over the aforesaid looted land is clear enough to prove Jigme government as anti-people, anti-democracy, chauvinist and most communal in nature. He, not only has shown his insincerity in the repatriation programme of the refugees but, at the same time put more stress to settle his supporters in the land of evicted citizens inviting the flood of criticisms from all over the world. The communal policy of the ruling elite has brought forward the maximum chances of clash between various Nationalities, which created obstacle in the way of development in the nation. In the process of consoling his cliques to provide a high security, he has converted the illiterate and the less conscious peoples ii1tp his agents to use them as the human shield in the future Peoples War. By creating agents and deploying armed forces in various parts of the countryside and rejecting the refugee repatriation programme time and again, he has in an indirect way, already demanded for war. The incident which took place at Hattikharka village in Biroo block, Sibsoo Sub-Division, under Samchi district of the southern Bhutan on 7th Nov. 2003 was, no other than the result of the aforesaid consequences; There, the three refugees had been to visit their relatives where the Jigme agent named Birjey Kaila and his cliques had snatched one of them, beaten severely, practised inhuman behavior and handed them over to the reactionary government, while the remaining two managed to escape. Against the reactionary state policy of gunning down of the people by the people, our great and glorious party Bhutan Communist Party (Marxist-Leninist-Maoist) draws their attention and warns them, those who have been helping the anti-people government for their self-oriented interest. Although, it is not the partys intention to target the civilians, police and army constables yet, our party would not spare those who are involved in theft case, rape, murder, become enemy agents and harass the people. The Bhutan Communist Party (MLM) warns to put them in the peoples court those who would be found guilty. Hence, all are requested not to be involved in such an inhuman practice. The incident of Hattikharka is only an example. Many more incidents of such a degree and worst types have been taking place all over the countryside time and again under the direction of the present fasist government. Jigme government has been gaining strong support from the expansionist India, which has invaded 18 alluvial dooars and taken away the sovereignty of our country since the unequal Punakha Treaty of 1910. The US imperialism also has formed a clique with India with the intention to suppress the South-Asian peoples revolutions for its uni-polar might and right. As a result, our country Bhutan has been pushed into the danger of Sikkimisation leaving the people in the ocean of the many problems. Hence, the Bhutan Communist Party (Marxist-Leninist-Maoist) calls upon all the freedom lovers of the country and the world for their co-operation, support and participation in the next height programme of the declared New Democratic Revolution. Down with Absolute monarchy! Long live Peoples war! Long live New Democratic Revolution! Long live World Proletariat Revolution! Long live Bhutan Communist Party (Marxist-Leninist-Maoist)!! (VIKALPA) Bhutan Communist Party (Marxist-Leninist-Maoist) Central Organizing Committee. - ALL-NEW Yahoo! Messenger - all new features - even more fun! [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Make
[ppiindia] Pasar IT dalam negeri --- bangkit
Search Asia Times (Asia Times) India's domestic IT market wakes up By Indrajit Basu KOLKATA - For India's money-spinning information-technology (IT) industry, the fact that in 2003-04 the performance of its software and IT-services sector surpassed expectations yet again and emerged unscathed against a globally challenging economic backdrop, static IT budgets, and a backlash against offshoring, is certainly reason to feel optimistic. But an even more notable feature in the IT sector is that for the first time in 10 years, ever since Indian IT started creating a sensation globally for its software-services exports, the country's domestic IT market made gains in catching up. Revenues from the domestic IT sector leapfrogged by 24% to reach US$7.25 billion from a relatively modest growth rate of 9% in the previous year (ending March 2003), which almost equaled the 25% growth figure of its software-services exports. Indeed, India's IT industry had always been apologetic about the fact that despite being considered an IT superpower in terms of software-services exports, its domestic market - or internal use of IT - had never been worth talking about. For that matter, barring the few smaller and less economically developed countries (Pakistan, Nepal, Bangladesh, Myanmar, etc), India's domestic IT use has been among the lowest in Asia. But now, says Sunil Mehta, vice president and head of research of industry lobby the National Association of Software Services Companies, or NASSCOM, demand for IT is also growing within the domestic IT industry, which until recently was dominated by software-services exports. Consumption of IT has moved on to the higher growth trajectory. For the record, though, even as global IT just managed to inch ahead (growing at an estimated 4%) in 2003-04, India's IT industry as a whole recorded a growth of 24% to cross $20 billion. India's software, services and business process outsourcing exports, the mainstay of the industry, grossed $12.5 billion, up from $9.6 billion in 2002-03, indicating a growth of 30.5% for the year, higher than the 26-28% projections and significantly more than the 25% in 2002-03. Incidentally, this was the highest growth in the software and services sector since 2001, says Mehta. And according to Partha Iyengar, vice president of research for Gartner India, Indian IT emerged as the world's fastest-growing IT sector. Meanwhile, there were several contributors to the turnaround of the domestic IT industry, and according to NASSCOM, the increasing trend of Indian states toward e-governance is an important one. Already 14 Indian states have launched an aggressive e-governance plan. If earlier the software-services sector wanted the government to hard-sell software exports, now it is counting on it to spend more on e-governance projects and develop the domestic IT market, says Kiran Karnik, president of NASSCOM. Another interesting trend in the Indian IT landscape is that Indian companies have definitely started adoption of using IT as a competitive differentiator for business, says Radha Basu, chief executive officer of US-based SupportSoft. This is evident from the growing trend of IT outsourcing by Indian companies. In a somersault of sorts, Indian companies have also started outsourcing to US multinationals and, as reports suggest, while US companies outsource non-core activities to India, India Inc's outsourcing includes core area functions such as finance, supply-chain management and even procurement. Over the past few months, a slew of Indian companies including Bharti Telecom, Bank of India, Tata Steel, ITC, HDFC Bank, Colgate Palmolive, HLL Ltd and the like have awarded outsourcing contracts to IT multinationals such as IBM, Accenture and HP. The value of these contracts range between $2 million and $750 million over periods extending up to 10 years. But the biggest reason for the increased adoption of IT domestically has been the steep fall of hardware prices, along with an improving IT infrastructure. The decline in hardware prices, which have fallen by 20% to 45% over the past 18 months, has enabled IT to penetrate into small and middle level enterprises, says Sunil Mehta. Also the growth in non-PC [personal computer] devices like handheld phones, cable Internet etc has helped, along with improving infrastructure like broadband connections. A burgeoning domestic market overall, say experts, is also yielding some direct benefits for the IT industry. Because the consumption in the domestic market has started to assume global scales, we are finding significant interest from major multinational manufacturing companies such as Elcotek, Flextronics, Solectron, etc to set up manufacturing bases here, says Vinnie Mehta of the Manufacturers Association of Information Technology. India has become important not only because the country consumes close to 2