[wanita-muslimah] Mengapa Saya Berubah? (Penuturan Mantan Aktivis Islam)
Salam,Silakan dibaca penuturan Fauzi Isman, Mantan Napol dan Aktivis Kelompok Warsidi Talangsari Lampung. Perubahan ideologi dan sikap Fauzi Isman ini menunjukkan akhir ideologi kekerasan. Dan sebenarnya, bila pemerintah serius ingin melawan terorisme--yang tidak hanya melulu dengan kekuatan senjata--maka perlu meluaskan wacana dan contoh seperti Fauzi Isman ini. -GuN- http://islamlib.com/id/index.php?page=articleid=1217 Mengapa Saya Berubah? Oleh Fauzi Isman Kolom | 05/03/2007 Tapi setelah menjalani hukuman penjara selama lebih kurang 10 tahun, fakta menunjukkan kepada saya bahwa doktrin agar lebih mengutamakan jamaah, Amir atau Imam daripada orangtua dan keluarga itu sangat perlu dikoreksi. Mencurigai dan menganggap mereka sebagai potensi musuh atau dalam bahasa jamaah lainnya sebagai orang yang belum memperoleh hidayah hanya karena mereka belum bergabung ke dalam jamaah, jelas tidak benar dan menyesatkan. Satu dari banyak ayat suci Alquran yang sering didengung-dengungkan sebagai doktrin jihad kelompok Negara Islam Indonesia (NII) dulu dan Jamaah Islamiah (JI) kini adalah ayat 23- 24 surah At-Tawbah yang berbunyi: Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu jadikan bapak-bapak dan saudara-saudaramu sebagai pemimpin-pemimpinmu, jika mereka lebih mengutamakan kekafiran atas keimanan. Dan barangsiapa di antara kamu menjadikan mereka sebagai pemimpin-pemimpinmu, maka mereka itulah orang-orang yang zalim. Katakanlah: Jika bapak-bapak, anak-anak, saudara-saudara, isteri-isteri, kaum keluargamu, harta kekayaan yang engkau usahakan, perniagaan yang engkau khawatirkan merugi, dan rumah-rumah tempat tinggal yang engkau sukai, adalah lebih kamu cintai daripada Allah dan Rasul-Nya dan (lebih utama bagimu daripada) berjihad di jalan-Nya, maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusan-Nya. Dan Allah tidak memberi petunjuk orang-orang fasik. Ayat di atas selalu dijadikan dasar indoktrinasi agar aktivis jamaah NII/JI lebih mengutamakan jamaah, Amir atau Imamnya daripada orangtua, isteri, anak dan kerabatnya. Terlebih kalau kaum kerabatnya tersebut tidak bergabung di dalam kelompok jamaahnya, maka mereka akan dianggap sebagai laisa minnabukan golongan kami. Jangankan meminta pendapat dan restu orangtua untuk pergi berjihad, menceritakan kegiatan jamaah kepada mereka pun dianggap sebagai dosa besar dan pengkhinatan. Ringkasnya, orang tua, isteri, anak dan kerabat, juga dianggap sebagai musuh potensial sampai mereka bergabung ke dalam jamaah. Mereka mengambil pembenaran dari kisah pengkhianatan putera Nabi Nuh, dan isteri Nabi Luth untuk menegaskan kebebaran doktrin mereka. Saat memutuskan jihad dengan membentuk kamp latihan militer di Talangsari Lampung untuk melatih para mujahid yang disiapkan melawan Pemerintahan Darul Kuffar (Negara Orang-orang Kafir) Republik Indonesia pada awal tahun 1989, saya tak pernah membicarakan hal ini, apalagi meminta restu kedua orangtua saya. Keluarga saya termasuk laisa minna dalam kategori jamaah kita waktu itu. Lebih-lebih, ayah saya adalah pensiunan TNI. Karena setia pada jamaah, waktu tertangkap lalu dipenjara, saya menolak tawaran pembebasan yang diajukan dr. Tarmizi Taher, Sekjen Departemen Agama waktu itu, yang secara implisit mengutarakannya di Markas Badan Intelijen Strategis. Saya lebih memilih penjara. Saya sama sekali mengabaikan perasaan dan pendapat orangtua dan isteri saya. Penolakan itu hanya disebabkan saya mencurigai motif di balik tawaran itu serta khawatir dituduh mengkhianati perjuangan jamaah. Tapi setelah menjalani hukuman penjara selama lebih kurang 10 tahun, fakta menunjukkan kepada saya bahwa doktrin agar lebih mengutamakan jamaah, Amir atau Imam daripada orangtua dan keluarga itu sangat perlu dikoreksi. Mencurigai dan menganggap mereka sebagai potensi musuh atau dalam bahasa jamaah lainnya sebagai orang yang belum memperoleh hidayah hanya karena mereka belum bergabung ke dalam jamaah, jelas tidak benar dan menyesatkan. Jeruji penjara membuktikan kepada saya bahwa isteri, anak dan orangtualah orang-orang yang paling menderita akibat perbuatan jihad saya. Mereka jugalah orang-orang yang paling setia dan istiqamah mengunjungi dan menunggui saya dalam menjalani kehidupan membosankan di balik tembok penjara. Sementara teman satu jamaah, pergi entah kemana, meninggalkan saya sunyi sendiri, hanya ditemani lembabnya sel penjara. Bukan hanya terhadap doktrin jihad di atas penjara mengajak saya untuk berpikir-ulang. Penjara juga memberikan ruang dan waktu bagi saya untuk merenungi dan memikirkan kembali, serta mengoreksi pandangan, pemahaman, dan indoktrinasi atas nama Islam yang selama ini saya yakini kebenarannya. Penjara juga memberi kesempatan yang luas kepada saya untuk bergaul dengan napol dari beragam keyakinan ideologis seperti Rewang, Sukatno, H. Ismail Pranoto, Soebandrio, DR Thomas Wainggai, Xanana Gusmao, Tengku Ahmad Nasirudin, AM Fatwa, Ir Sanusi
[wanita-muslimah] TUK: Pemutaran Film SASTRAWAN DALAM SINEMA
23 Februari 2007 - 25 Februari 2007 Pemutaran Film SASTRAWAN DALAM SINEMA Jumat, 23 Februari 2007 17:00 Factotum (Bent Hamer, 2005) 19:00 Wonder Boys (Curtis Hanson, 2000) Sabtu, 24 Februari 2007 14:00 Mishima: A Life in Four Chapters (Paul Schrader, 1985) 16:30 Rage of Love (Kinji Fukasaku, 1988) 19:00 An Angel at My Table (Jane Campion, 1990) Minggu, 25 Februari 2007 14:00 Hunger (Henning Carlsen, 1968) 16:30 Deconstructing Harry (Woody Allen, 1997) 18:30 Diskusi bersama AS Laksana Bagaimana kehidupan sastrawan tergambar dalam film? Bagaimana film memperlihatkan kegiatan tulis-menulis yang dari luar bisa tampak monoton dan menjemukan itu? Bulan ini TUK akan memutar sejumlah film menarik tentang kehidupan sastrawan dan dunia tulis-menulis. Factotum (2005), yang dibuat berdasarkan sebuah novel dan sejumlah puisi Charles Bukowski, menceritakan dengan liris dan kocak liku-liku kehidupan keras Henry Chinaski, alter ego Bukowski. Sedangkan Wonder Boys (2000), berdasarkan sebuah novel Michael Chabon, mengangkat soal hubungan guru-murid dan problem menulis yang dialami seorang novelis yang juga dosen sastra. Sementara itu Woody Allen dengan sangat jenaka mendedahkan masalah writers block dan pelbagai karut-marut hidup novelis fiktif bernama Harry Block dalam Deconstructing Harry (1997). Sebuah eksperimen naratif berjudul Mishima: A Life in Four Chapters (1985) membaurkan dengan bagus biografi dan fiksi karya Yukio Mishima. Sedangkan Rage of Love (1988) menguakkan drama hidup perempuan penyair tanka Akiko Yosano. Riwayat tragis Janet Frame, seorang penyair Selandia Baru, ditampilkan dengan subtil oleh Jane Campion dalam An Angel at My Table (1990). Selain itu akan diputar juga film adaptasi novel termasyhur Knut Hamsun, Hunger (1968) garapan sutradara Henning Carlsen. Pada hari terakhir pemutaran digelar diskusi dengan pembicara AS Laksana, sastrawan, penggemar film, pengasuh sebuah sekolah menulis. Mohamad Guntur Romli Jl. Utan Kayu No. 68H Jakarta Telp: (021) 8573388 Fax: (021) 851 6868 - Food fight? Enjoy some healthy debate in the Yahoo! Answers Food Drink QA. [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Pergelaran Tari 4K4R di TUK
http://www.utankayu.org/in/index.cfm?action=detailcat=eventid=88 Teater Utan Kayu 17 Februari 2007 - 18 Februari 2007 Pukul 20.00 WIB Pergelaran Tari 4K4R: BACA, RATOK, ASMARA, CANDU Penari: Indra Zubir, Maria Bernadeth, Hanny Herlina, Anjasmara, dll. Karya berjudul 4K4R (4 Koreografi di 4 Ruang) adalah karya terbaru koreografer dan penari Indra Zubir yang mencoba melakukan eksplorasi atas empat ruang berbeda di kompleks Komunitas Utan Kayu. Bagian pertama (Baca), bertempat di Toko Buku Kalam, merupakan komposisi gerak yang mengacu pada laku membaca hal-ihwal yang tersurat maupun tersirat di dunia. Bagian ini terutama mengedepankan elemen tari klasik sambil memadukannya dengan sejumlah teknik modern dengan segenap simetri dan asimetrinya. Bagian kedua (Ratok), bertempat di lapangan parkir, lebih banyak menggunakan unsur silat tari Minangkabau yang diolah kembali dalam upaya menghayati energi alam. Sedangkan bagian ketiga (Asmara), bertempat di Kedai Tempo, lebih banyak menggunakan elemen tari modern, meski dipadu dengan seni petatah-petitih Minangkabau dan musik rebab. Bagian keempat (Candu), bertempat di Teater Utan Kayu, merupakan paduan atas seluruh unsur koreografi yang telah ditampilkan pada bagian-bagian sebelumnya. Pertunjukan ini didukung antara lain oleh Teguh Ostenrik (pengarah artistik), Fahmi Alatas dan Syahrial (musik), serta aktor Anjasmara sebagai salah satu penari. Mohamad Guntur Romli Jl. Utan Kayu No. 68H Jakarta Telp: (021) 8573388 Fax: (021) 851 6868 - It's here! Your new message! Get new email alerts with the free Yahoo! Toolbar. [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Undangan Diskusi JIL: Ekonomi Islam (Hari Ini)
Diskusi Bulan Januari Penyelenggara: Jaringan Islam Liberal Tempat: Teater Utan Kayu, Jln Utan Kayu No 68H Jakarta Timur Waktu: Kamis, 25 Januari 2007 Pukul 18.00-21.30 Ekonomi Islam: Sosialisme atau Kapitalisme? Narasumber: Ari Perdana (Pengajar FE UI) dan Zaim Saidi (Aktivis Islam) Moderator: Mohamad Guntur Romli Diskusi tentang ekonomi Islam terus berlanjut di Indoensia. Sebagian pihak berkata bahwa sejauh menyangkut bidang ekonomi, Islam sesungguhnya lebih dekat pada kapitalisme. Sementara yang lain berpendapat, Islam setali tiga uang dengan sosialisme. HOS Tjokroaminoto menulis buku Islam dan Sosialisme (1924) untuk menunjukkan bahwa yang hendak diperjuangkan Islam adalah sama dengan cita-cita sosialisme. Pandangan kompromistis pernah diajukan Mustafa al-Siba'i bahwa Islam mendayung antara kapitalisme dan sosialisme. Ada juga yang berpendapat, Islam memiliki sistem ekonomi sendiri, yang bukan sosialisme dan bukan pula kapitalisme. kelompok terakhir ini misalnya membuktikan kehadirannya dengan mendirikan perbankkan Islam yang konon didasarkan pada prinsip-prinsip muamalah-iqtishadiyah dalam fikih. Pertanyaannya, benarkah Islam memiliki sistem ekonomi sendiri? Ataukah ekonomi dalam Islam lebih dekat pada satu dari dua mazhab besar, kapitalisme atau sosialisme? Mohamad Guntur Romli Jl. Utan Kayu No. 68H Jakarta Telp: (021) 8573388 Fax: (021) 851 6868 - Don't pick lemons. See all the new 2007 cars at Yahoo! Autos. [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Pandangan Fauzan Al-Anshari Tokoh MMI tentang Poligami
Pandangan Tokoh Majelis Mujahidin Indonesia (MMI) tentang Poligami Ceramah Fauzan Al-Anshari Pada acara Bedah Sabili: Pro-Kontra Poligami Jumat, 15 Desember 2006, 13.30-15.00. Masjid Al-Araf Kwitang. Assalamualaikum Wr wb. Poligami setuju nggak? Bapak-bapak: Setujuuu . Setuju Bu? Ibu-ibu: tidaaak Ya, kedua-duanya tidak ada gunanya. Baik setuju maupun tidak, saya terus poligami. Karena memang syariat itu tidak perlu dipolling dan divoting. Nah, jadi ini poligami antara teori dan praktek. Saya mau testimony sedikit, tapi saya sudah sampai pada kesimpulan, bahwa poligami itu, al-ashlu fi attaaddudi al-ibahah. Boleh. Jadi orang berpoligami itu halal. Haral apa halam? Bapak-bapak: halal . Ibu, halal apa haram Bu? Ibu-ibu: haram Ya, sekarang kita lihat. Ini begini. Ada kitab tafsir Ibn Katsir. Ini tafsir bil-matsur, tafsir yang sudah diakui paling baik dari segi metodologinya oleh jumhur ulama, itu sepakat sekali batasan beristri itu 4. oleh sebab itu hokum poligami itu asalnya ibahah, boleh. Tapi pada kondisi tertentu, itu bias menjadi wajib. Misalnya anggota DPR itu, itu sudah wajib. Sebab kalau tidak, mesti maksiyat, gitu lho. Kenapa? Ada 3 faktor: Ilmu, alilmu qabla amal. Mosok kepala bidang kerohanian nggak ngerti. Dari segi harta, sangguplah. Rumahnya mewah kan? Nah, bagian yang ketiga, masalah biologis. Kalau tidak terpenuhi, ya pasti akan menyimpang. Cuma ada satu lagi. Orang itu ada salahnya, takwa. Kalau takwa itu takut tidak bisa berbuat adil, takut kepada Allah. Tapi ada satu lagi, TAKUA: Takut Istri Tua. Nah, kalau ini lain persoalannya. Jadi normalnya boleh. Oleh sebab itu, ini ada 2 kitab juga. 2 kitab ini sangat penting: menolak apa yang dihalalkan oleh Allah, itu bisa murtad. Poligami itu dihalalkan. Kalau anda mengatakan haram, itu murtad. Yang kedua, kalau menyamakan poligami dengan perzinahan, itu murtad. Kemudian yang menghalang-halangi orang yang mau poligami: kafir. Ayatnya bagaimana? Ini ayatnya: alladzina kafaru yulfiquna amwalahum liyashuddu an sabilillah. Orang-orang kafir itu programnya: mengumpulkan dana untuk menghalang-halangi orang menjalankan syariat. Kafir itu. Yang ragu-ragu atas kafirnya orang kafir ini, kafir juga. Wa man syakka kufrol kafir, faqad kafar. Itu kesimpulan dari Pak Kyai (Azhami) tadi. Jadi diingat-ingat ya. Sekarang prakteknya. Prakteknya gampang sekali. Sekarang tanya aja, misalnya Anda mau kawin lagi ya. Tanya Bu Musdah kalau masih gadis ya. Mau saya madu nggak? Nggak mau. Ya sudah cari yang lain. Kalau dia mau, ya sudah bismillah, jalani. Jadi sebenarnya poligami itu tidak perlu diseminarkan, tapi dilaksanakan segera. Saya mengutip fatwa ulama Palestina. Jadi di situ disebut istilah jihad demografis. Jadi ada jihad yang berarti perang, ada jihad demografis, memperbanyak mujahid. Bagaimana caranya ini? Jadi kondisi objektifnya, banyak mujahid syahid, jadi banyak janda-janda. Oleh sebab itu maka sangat dianjurkan supaya mereka yang tadi: yang sanggup berbuat adil, supaya segera menikahi janda-janda, kemudian memperbanyak, reproduksi terus. Memang tidak disebut jandanya yang mantan model atau yang gimana, karena dalilnya itu fankihu ma thaba lakum, nikahi wanita yang kamu sukai, mau janda kek, mau gadis kek. Jadi dalilnya begitu. Nah, ternyata tok-cer. Hasilnya apa? Tingkat pertumbuhan penduduk Palestina meningkat 7 % per tahun, sementara Israel, 0,00 sekian persen. Maka peneliti Amerika mengatakan: Ini mengkhawatirkan. Tanpa intifadah pun, Israel akan klelep. Tahu klelep nggak? Klelep itu nggak bisa berenang, terus mati. Sekarang kalau dirata-rata umur orang Israel 40 tahun, maka tunggu 40 tahun lagi, pasti habis. Nggak usah dilemparin batu mesti habis sendiri. Nah, ini jihad demografis. Oleh sebab itu, kalau mau adu-aduan soal data ya, kita banyak sekali data kan? Cuma begini, saya percaya dengan ulasan, tadi yang disampaikan Bu Musdah, boleh mengawini janda, asal janda yang jelek, yang anaknya banyak. Nah, itu memang perasaan umum, perasaan publik. Jadi kenapa Aa Gym diprotes, itu karena yang dinikahi janda mantan model. Coba kalau yang dinikahi itu janda jelek, item, tungteng, gitu ya, itu saya tanya langsung pada sopir taksi. Ya pak, kalau jandanya jelek sih, saya juga nggak protes. Jadi artinya apa? Yang dilanggar Aa Gym itu bukan melanggar syariat, tapi melanggar perasaan umum. Bener nggak? Kemudian yang berikutnya: saya menikah pertama tahun 1986. Saya lahir 1966, istri saya yang pertama lahir 1961. itu juga nggak sengaja nikahnya. Karena saya mengantar. Karena ada murobbi-murobbi yang biasanya membina ukhti-ukhti, daun-daun muda itu biasanya kita prioritaskan. Sehingga ada yang suka telat Pak. Namanya calon tua. Kemudian kasak-kusuk, bagaimana supaya dapat jodoh. Sudah diantar, ada ikhwan mau, sudah ketemu, aduh, gimana nih. Udah, ente aja deh. Waduh, gimana ini, nanti bisa kejatuhan tangga ini. Trus akhirnya kejatuhan tangga. Kita
[wanita-muslimah] Shabiah: Agama Samawi Yang Berasas Tauhid
http://islamlib.com/id/index.php?page=articleid=1186 Raeed Hassoun Bakal:Shabiah; Agama Samawi Yang Berasas TauhidAgama Shabiah disebutkan tiga kali dalam Alquran. Dalam Surah al-Baqarah ayat 62, pemeluk Shabiah dianggap berkemungkinan memeroleh keselamatan di akhirat, sebagaimana Islam, Yahudi, dan Kristen. Khazanah tafsir klasik Islam memuat beragam pendapat, termasuk mispersepsi, terhadap agama ini. Apakah Shabiah merupakan agama penyembah bintang yang kini benar-benar sudah punah dari muka bumi? Mohamad Guntur Romli dari Kajian Islam Utan Kayu (KIUK) mewawancarai Raeed Hassoun Bakal, penganut Shabiah sekaligus Ketua Bidang Pers Komunitas Shabiah Mandaiyun Irak (The Sabean Mandean Community) yang mengunjungi Indonesia bulan lalu. Berikut petikannya. Bisa Anda jelaskan makna agama Shabiah Mandaiyun yang Anda anut? Istilah Shabi'ah termaktub dalam kitab suci Anda Alquransebanyak tiga kali. Dalam Surat al-Baqarah ayat 62, al-Maidah ayat 72, dan al-Hajj ayat 17. Shabiah (Sabean) berasal dari bahasa Aramik, shaba'a. Padanan katanya dalam bahasa Arab adalah ta`ammada yang berarti pembabtisan dan penyucian diri dengan air. Ritual baptis adalah sakramen kuno. Baptis merupakan syariat utama agama Shabiah. Makna dari syariat ini adalah permulaan hidup baru, maklumat bagi pertaubatan dan penyucian jiwa-raga. Seorang bayi yang baru lahir harus dibaptis agar ia sah menjadi pemeluk agama Shabiah. Dalam upacara hari-hari besar keagamaan Shabiah, upacaya baptis hukumnya wajib. Pemeluk Shabiah dianjurkan untuk sesering mungkin melakukan sekramen ini agar dosa dan kesalahannya dihapus. Tobat tidak cukup hanya lewat pengakuan dosa, namun juga melalui sakramen ini. Sedangkan Mandaiyun (Mandaean) berasal dari kata manda yang berarti kearifan. Maka gabungan dua kata itu (Shabi'ah Mandaiyun) berarti orang-orang yang dibaptis dan arif karena menganut agama yang benar. Bagaimana latar-belakang sejarah agama ini? Shabiah Mandaiyun adalah agama kuno yang telah ada sejak manusia ini ada. Ia mengikuti ajaran-ajaran nabi pertama sekaligus nenek-moyang manusia, yaitu Nabi Adam. Pemeluk Shabiah juga melestarikan ajaran-ajaran yang termaktub dalam shahifah Idris, Syith, Sam bin Nuh, dan Yahya bin Zakaria yang diyakini sebagai nabi terakhir pemeluk agama ini. Hari Ahad (Minggu) merupakan hari suci bagi kami. Hari Ahad adalah hari pembabtisan Nabi Yahya bin Zakaria. Sejak sebelum Masehi, agama ini tersebar di kawasan yang disebut Bulan Sabit Subur, meliputi Palestina, Suriah, Mesir, Jordania, Jazirah Arab, Irak, dan Iran. Namun akibat penindasan sepanjang sejarah terhadap pemeluk agama kami, lambat laun pengikutnya semakin menyusut. Dan sekarang kami terkonsentrasi di Irak Selatan. Dalam beberapa literatur tafsir banyak pendapat yang menyatakan bahwa Shabiah adalah agama kaum penyembah bintang. Tanggapan Anda? Pendapat ini keliru, namun telah tersebar luas. Kekeliruan ini berasal dari warisan sejarah yang amat panjang. Seperti yang telah saya jelaskan tadi, para pengikut Shabiah tersebar di beberapa wilayah Arab. Sumber-sumber sejarah Islam mencatat penaklukan-penaklukan dinasti Islam yang juga terkait dengan nasib kaum Shabiah. Dalam beberapa sumber disebutkan ada serombongan pasukan Islam yang sedang menuju kawasan Harran yang saat ini merupakan bagian negara Suriah. Waktu itu, kota Harran adalah kawasan niaga. Dan di situlah pasukan Islam menjumpai masyarakat yang mayoritas penduduknya menyembah bintang. Di tengah mereka ada pemeluk Shabiah, tapi sedikit. Pasukan Islam lalu menuntut penjelasan tentang keyakinan masyarakat Harran itu. Bila mereka tidak memberi alasan yang kuat, mereka tentu akan diperangi. Sebagai strategi politik, para pemimpin masyarakat Harran menyebut bahwa agama yang mereka anut adalah Shabiah. Sebab mereka tahu bahwa agama Shabiah sudah termaktub dalam Alquran dan termasuk dilindungi Islam karena masuk kategori Ahli Kitab. Dari peristiwa inilah tersebar anggapan bahwa agama Shabiah adalah agama para penyembah bintang dan itu ditulis oleh para penulis tafsir Alquran. Padahal itu tidak benar. Shabiah adalah agama samawi yang berasaskan tauhid. Kini, penganut Shabiah Harran sudah hampir punah. Banyak dari mereka yang berganti agama; masuk Islam atau Kristen. Apa saja rukun agama Anda? Shabiah memiliki lima rukun. Pertama tauhid. Shabiah adalah agama samawi pertama yang mengikrarkan keesaan Tuhan sebagai pencipta dan pemelihara jagat raya. Dia azali; tidak bermula, dan abadi; tidak berakhir. Segala puji dan sembahan hanya dipanjatkan ke hadirat-Nya. Kedua, salat yang dalam bahasa Mandaiyah disebut al-barakha. Ritual ini dilaksanakan dengan cara berdiri untuk beberapa saat menghadap kiblat yaitu ke arah Utara yang kami yakini sebagai jalan menuju cahaya dan surga. Lalu mengangkat kedua tangan sebagai bentuk salam, sembari membaca doa dan permohonan
[wanita-muslimah] Undangan Diskusi Buku The Muslim Jesus
UNDANGAN DISKUSI BUKU GRATIS Dalam rangkaian perayaan Milad ke-20 Yayasan Wakaf Paramadina, kami mengundang Anda untuk hadir dalam acara: Bedah Buku The Muslim Jesus: Kisah dan Sabda Yesus dalam Literatur Islam Oleh Tarif Khalidi Buku akan dibahas oleh: K. H. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) Abd. Moqsith Ghazali (Dosen Universitas Paramadina) Dr. Ioanes Rakhmat (Pendeta dan Intelektual Kristen). Acara akan diselnggarakan pada: Hari/tanggal: Jum,at malam, 22 Desember 2006 Waktu: Pukul 19.00 21.00 WIB Tempat: Aula Universitas Paramadina, Jl. Jenderal Gatot Subroto Kaveling 96-99, Samping Gedung Palang Merah Indonesia (PMI) Atas kesediaan dan kehadirannya kami ucapkan terima kasih. Wassalamu'alaikum wr. wb. Moh.Monib Koordinator Acara __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Undangan Diskusi: Islam dan Orientalisme
Salam Jaringan Islam Liberal mengundang Anda dalam acara diskusi tentang Islam dan Orientalisme yang akan dilaksanakan: Hari/tanggal : Kamis 21 Desember 2006 Waktu : Pukul 18.00 WIB Narasumber : Ihsan Ali-Fauzi (Paramadina) Hamid Basyaib (Jaringan Islam Liberal) Tempat: Teater Utan Kayu (TUK) Jln Utan Kayu No. 68H Jakarta Timur Sekian dan terima kasih Telaah kaum orientalis terhadap dunia Islam kerap dianggap mengandung tendensi politis. Bahwa melalui sejumlah kajiannya, orientalis hendak menghancurkan Islam. Bagi Edward Said, orientalisme adalah ilmu dengan kepentingan untuk menguasai dan menaklukkan bangsa-bangsa Timur. Yang lain mengatakan, orientalisme ekuivalen dengan kolonialisme sekaligus evangelisme. Namun, tuduhan itu tak seluruhnya benar. Banyak sarjana non-Muslim menulis tentang dunia Timur dan Islam dengan objektivitas terjaga dan simpati yang cukup, seperti W. Montgomery Watt, Annemarie Schimmel, George Abraham Makdisi, Marshall G.S Hodgson, Karen Amstrong, John L. Esposito, dan lain-lain. Dengan karya-karya monumentalnya, mereka telah menyumbangkan sesuatu yang berarti buat Islam. Di sinilah letak pentingnya mengkaji kembali orientalisme dengan semangat yang lebih positif dan apresiatif. Mohamad Guntur Romli Jl. Utan Kayu No. 68H Jakarta Telp: (021) 8573388 Fax: (021) 851 6868 __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Revitalisasi Islam Piano
http://www.gatra.com/artikel.php?id=100053 Revitalisasi Islam Piano Sebelum dan sesudah Yayasan Wakaf Paramadina, tidak ada organisasi Islam yang mengikuti jejak apa yang dilakukannya: meresmikan pembentukannya di hotel bintang lima (28 Oktober 1986) dan membuka pengajian pertamanya --di sebuah mal mewah-- dengan resital piano. Nurcholish Madjid sendiri lalu berkantor di kompleks pertokoan mahal Pondok Indah Plaza. Pengajian-pengajian Paramadina sejak itu, terutama trademark-nya, Klub Kajian Agama (KKA), sering digelar di hotel-hotel bertaraf internasional. Semua itu adalah pesan yang jelas tentang pengajian seperti apa dan jamaah kelas mana yang dibidik Paramadina. Tapi, dengan segala aura elitisnya, Paramadina tidak eksklusif. Pengajian-pengajiannya terbuka dan massal. Segmen yang dibidik pun segera mafhum dan berduyun menghadiri aneka kegiatannya. Mereka adalah golongan pengusaha, kaum profesional, pejabat pemerintah, cendekiawan, dan nyonya-nyonya yang datang dengan sedan mengilat. Mereka dihimpun oleh sistem keanggotaan yang rapi dengan membayar iuran tahunan jutaan rupiah --sesuatu yang tak berpreseden dalam sejarah pengajian di Indonesia. Kaum kelas-menengah-atas-kota itu menemukan apa yang sudah lama mereka idamkan: sebuah percakapan cerdas tentang agama, yang dialogis dan sesuai tingkat intelektualitas mereka, tanpa kehilangan kesejukan khas sebuah pengajian. Dengan takzim tapi rileks, mereka menyimak tafsir-tafsir yang sama sekali baru, yang kerap segar dan mencerahkan, selain pemaparan asal-usul historis dan filosofis suatu doktrin baku yang selama ini tak terusik. Dengan pengetahuannya yang luas, dalam, dan artikulasinya yang memukau, Nurcholish dan para pembicara lainnya tampil tanpa mengenakan busana dan simbol-simbol religius yang lazim. Rasa percaya diri pembicara pun membuat mereka merasa tak perlu sering-sering berlindung di balik bunyi tekstual ajaran atau memamerkan kefasihan dalam mengutip sumber-sumber ajaran dalam bahasa yang tak dimengerti jamaah. Semuanya perlahan-lahan memunculkan keyakinan di kalangan jamaah, yang dikenal dan mengenal diri sebagai orang-orang yang kurang religius, bahwa mereka bahkan bisa menjadi muslim yang lebih baik dibandingkan dengan rekan-rekan yang selama ini dikenal alim. Efek ini bahkan sudah disasar oleh Nurcholish, yang tak henti memperjuangkan agama sebagai etika sosial sejak awal. Dari 19 orang dewan pendiri yayasan, tak satu pun dikenal sebagai ulama; bahkan hanya satu-dua lulusan IAIN. Selebihnya adalah pengusaha, dokter, ekonom, dan tokoh LSM. Toh, keabsahan mereka dalam membahas ihwal agama sama dengan ulama mana pun. Selain Nurcholish, yang kemudian menjadi pembicara tetap, KKA pertama menampilkan Emil Salim, ekonom yang tak pernah terdengar mengutip ayat Al-Quran. Dalam pengajian Paramadina, Nurcholish tak jarang melontarkan tafsirnya yang tak lazim dan, karenanya, kerap memunculkan kontroversi di tengah khalayak yang terbiasa menerima ajaran agama sebagai harga mati. Sudah tentu kontroversi bukanlah tujuan Nurcholish, meski ia mengobarkannya sejak mengumandangkan sekularisasi Islam pada awal 1970-an; namun jika kontroversi harus timbul, ia harus dihadapi sewajarnya. Kemungkinan munculnya kontroversi tak perlu sampai menyumbat penyajian ide-ide segar yang vital bagi pencerdasan dan pendewasaan publik. Masyarakat yang tidak disuguhi ide-ide baru, betapapun dekonstruktifnya mereka terhadap paham-paham lama, hanya akan menuju liang lahat budaya. Dalam hal ini, Nurcholish kerap mengutip gurunya, Fazlur Rahman: jika orang hanya ingin aman, jangan berkata apa-apa, jangan berbuat apa-apa, jangan jadi apa-apa (say nothing, do nothing, be nothing). Tapi segala sesuatu seperti ditakdirkan untuk tergantung musim. Musim Paramadina pun berlalu, sedemikian perlahan sampai tak disadari oleh pengelolanya. Produk unggulannya makin kurang diminati. Potongan harga tiket masuk tak bisa membendung keengganan customer. KKA memang masih diadakan di hotel mewah, tapi ruang diskusinya yang makin kecil tak dipenuhi oleh sasaran Paramadina. Apa yang salah? Apakah tak ada lagi menu baru KKA, selain mengulang-ulang sajian lama disertai aneka ilustrasi yang kaya tapi tak selalu relevan? Apakah jamaah tak lagi merasa perlu menghadiri KKA dan cukup membaca belasan kumpulan karya Nurcholish yang dicetak berkali-kali? Mungkinkah Paramadina makin canggung dalam berperan sebagai religious knowledge-based industry, meski sejak awal ia bergerak ke sana dengan menjual brand Cak Nur? Adakah ia tumpul membaca denyut pasar, tak peka terhadap tumbuhnya para saingan yang makin beragam, yang kian populer berkat proyeksi televisi? Mungkin ini yang terpenting: mereka menyajikan sebuah manual religius yang sederhana dan mudah dicerna, yang memastikan bukan hanya kesejahteraan hidup di dunia ini, melainkan juga kebahagiaan kekal di akhirat nanti. Dunia di luar sana, sebuah dunia yang dianalisis dengan mahir
[wanita-muslimah] Mahasiswa Bakar Bendera PKS
Mahasiswa Bakar Bendera Partai Senin, 04 Desember 2006 | 14:19 WIB http://www.tempointeraktif.com/hg/jakarta/2006/12/04/brk,20061204-88898,id.html TEMPO Interaktif, Jakarta:Belasan mahasiswa Universitas Indonesia yang tergabung dalam Komite Mahasiswa Universitas Indonesia (KMUI) melakukan unjuk rasa dan pembakaran bendera Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Stasiun UI Depok, Senin (4/12). Pembakaran dilakukan sebagai simbol penolakan lokakarya kewilayahan yang diselenggarakan Partai Keadilan Sejahtera pada Sabtu (02/12) di Pusat Studi Jepang (PSJ) Fakultas Ilmu Budaya UI. Menurut Imamum Zaenal Mutaqien, Koordinator Lapangan, pelaksanaan lokakarya kewilayahan tersebut dinilai tidak sesuai dengan kondisi kampus. Sebab, kampus merupakan pusat kegiatan ilmiah. - Check out the all-new Yahoo! Mail beta - Fire up a more powerful email and get things done faster. [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Reminder: Diskusi Geertz Hari Ini
Salam, Hanya ingin mengingatkan bagi yang ingin hadir. Terima kasih Undangan Diskusi Freedom Institute bulan Desember ini akan menggelar diskusi tentang Memperbincangkan kembali Pemikiran dan Teori Clifford Geertz. Awal November lalu, Clifford Geertz meninggal dunia. Bagi mahaiswa dan sarjana bidang studi ilmu sosial, nama Geertz sudah tak asing. Clifford Geertz adalah antropolog yang lebih memperhatikan situasi empiris orang Islam dalam konteks tertentu. Kehebatan Geertz terletak pada kemampuan analitik dan teoritisnya dalam memahami dan menjelaskan fenomena Islam seperti yang ia amati di Mojokuto (The Religion of Java) dan perbandingannya dengan orang Islam di Maroko (Islam Observed). Tentu bukan Geertz yang menemukan istilah santri, abangan, dan priyayi dalam The Religion of Java, karena istilah-istilah itu sudah dipakai di kalangan yang lebih terbatas. Namun, Geertz-lah yang pertama-tama mensistematisasi istilah-istilah itu sebagai perwakilan kelompok-kelompok kultural yang penting. Pengaruh Geertz melampaui batas disiplin antropologi. Sarjana Asia Tenggara, apapun disiplinnya, tak dapat melewatkan karya-karya Geertz. Begitu juga kajian-kajian agama dan khususnya Islam modern di Indonesia dan Asia Tenggara tetap merujuk pada karya Geertz. Untuk membahas dan mendiskusikan tentang pemikiran dan teori Geertz, Freedom Institute mengundang Anda untuk hadir dalam diskusi ini dengan pembicara Nono Anwar Makarim, Ketua Yayasan Aksara, dan Bambang Pranowo, intelektual senior yang pernah menulis disertasi tentang pemikiran Geertz. Diskusi akan dilaksanakan pada, Hari / Tanggal : Senin, 4 Desember 2006 Waktu : Jam 18.00 21.30 (diawali makan malam) Tempat : Ruang Diskusi Freedom Institute Jl. Irian 08 Menteng Jakarta Pusat Konfirmasi Kehadiran Tata telpon 021-31909226 / 27. - Everyone is raving about the all-new Yahoo! Mail beta. [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Memaknai Kembali Jihad
http://www.kompas.co.id/kompas-cetak/0612/02/Bentara/3134848.htm Memaknai Kembali Jihad MOHAMAD GUNTUR ROMLI Jihad adalah perjuangan, bukan peperangan. Ia bisa berevolusi sesuai dengan konteksnya. Qitâl hanyalah salah satu corak dari model jihad yang beragam itu. Pidato Paus Benediktus XVI beberapa waktu lalu yang mengatakan bahwa konsep jihad dalam Islam identik dengan pedang dan kekerasan ditanggapi dengan kemarahan yang tak wajar oleh umat Islam. Saya katakan tak wajar karena seolah-olah umat Islam memandang bahwa menyamakan jihad dengan peperangan merupakan sebuah kesalahan fatal dan tak dikenal dalam Islam. Padahal, kalau mau sedikit jujur, pemahaman tersebut berasal dari pandangan mayoritas umat Islam dari dulu hingga sekarang. Bahkan, bagi kalangan Islam radikal, makna jihad yang sebenar-benarnya hanyalah satu: peperangan. Demikianlah Osama bin Laden bersama kelompoknya Tandzim al Qaeda membumikan doktrin jihad. Pun bagi mereka yang menebarkan aksi-aksi teror di Indonesia, termasuk peristiwa terbaru: Muhammad Nuh berjihad di Restoran AW Kramat Jati bulan kemarin. Hizbut Tahrir Indonesia dalam buletin al-Islam edisi 280 (25/11/2005) mengutip pendapat tokoh pendirinya, Taqiyudin al-Nabhani, bahwa jihad adalah upaya mengerahkan segenap kekuatan dalam perang fi sabilillah (di jalan Allah). Demikian juga menurut kelompok Salafi-jihadi, jihad bermakna peperangan (al-qitâl) dan pembunuhan (al-ightiyâl). Kita bisa menyidik ideologi kelompok ini dalam karya-karya yang ditulis oleh para ideolog mereka di beberapa situs: abu-qatada.com, tawhed.ws, dan almaqdese.net. Membaca buku-buku mereka membuat bulu kuduk saya berdiri. Misalnya, Tahrîdlu-l Mujâhidîn-al Abthâl Alâ Ihyâi Sunnati-l Ightiyâl (Mengobarkan Semangat Para Pahlawan-Pejuang untuk Menghidupkan Tradisi Pembunuhan), karya seorang ideolog kelompok Tandzim al Qaeda bernama Abu Jandal al Azdi. Menurut pengakuannya sendiri, judul buku ini terinspirasi dari sepotong Ayat 65 Surat al-Anfâl yang berbunyi, Ya ayyuha al-nabî harridli-l muminîn ala-l qitâl (Hai Nabi, kobarkan semangat orang-orang mukmin untuk berperang). Abu Jandal adalah nama samaran. Nama aslinya Ali Faris al Syuwail al Zahrani. Ia alumnus Fakultas Syariah Islamiyah, Universitas Islam Saudi Arabia. Dalam buku ini Abu Jandal membenarkan praktik-praktik pembunuhan terhadap musuh Islam: orang kafir, musyrik, dan murtad. Ia mengutip sepotong Ayat 5 dari Surat al-Tawbah, waqudû lahum kulla marshad (dan tunggulah mereka pada tiap tempat pengintaian). Baginya ayat ini adalah dalil yang menghalalkan pembunuhan terhadap musuh Islam meskipun mereka belum disuguhkan dakwah dan peringatan. Untuk memperkuat pendapatnya, ia mengutip sejumlah pendapat para ahli tafsir klasik, seperti Al Qurthubi, Ibn Katsir, Ibn al Arabi, dan seorang tokoh panutan mujahidin Afganistan Abdullah Azzam. Khazanah klasik Islam Ketika membaca beberapa literatur Islam klasik dalam masalah jihad, kita menjumpai peperangan sebagai makna yang baku bagi jihad. Ulama tafsir, hadis, hingga fikih begitu kuat mengunci jihad dalam makna peperangan saja. Ahli tafsir menyamakan ayat-ayat jihad dengan ayat-ayat pedang dan perang. Para ulama hadis meriwayatkan hadis-hadis Nabi yang dominan memantulkan konteks peperangan. Selanjutnya ulama fikih menyudahi bahwa jihad dalam makna syariat Islam adalah peperangan melawan musuh Islam. Seorang ulama hadis ternama, Ibnu Hajar Al-Asqalani (2000: 77) yang juga komentator (al-syârih) terhadap hadis-hadis yang dikumpulkan oleh al-Bukhari, memberikan definisi jihad sebagai badzl al-juhd fi qitâl al-kuffâr (mengerahkan kemampuan untuk memerangi orang-orang kafir). Demikian juga Muhammad bin Ismail al Kahlani, pengarang kitab Subul al-Salâm komentar atas kitab Bulûgh al-Marâm karya Ibnu Hajar al Asqalani (dua kitab ini sangat terkenal di dunia pesantren di Indonesia), memaknai jihad sebagai badzl al-juhd fi qitâl al-kuffâr aw al-bughât (mengerahkan kemampuan untuk memerangi orang kafir dan pemberontak). Mayoritas ulama fikih juga sepakat dengan definisi itu. Fikih mazhab Hanafî memaknai jihad sebagai ajakan pada agama yang benar. Jika orang yang diajak enggan, mereka pun diperangi dengan harta dan jiwa. Definisi mazhab-mazhab lain kurang lebih seirama dengan definisi mazhab Syâfiî: memerangi orang-orang kafir untuk memenangkan Islam. Tidak hanya mayoritas ulama fikih klasik yang membakukan makna jihad pada peperangan, ulama fikih kontemporer juga berpendapat sama. Prof Wahbah al Zuhaylî dalam bukunya, al-Fiqh al-Islâmî wa Adillatuhu (1989: 413-414), mendefinisikan jihad sebagai mengerahkan kemampuan dan kekuatan untuk memerangi dan melawan orang-orang kafir dengan jiwa, harta, dan lisan. Ayat-ayat jihad dan qitâl Pertanyaannya kemudian, benarkah jihad identik dengan peperangan sebagaimana pendapat ulama-ulama di atas? Jika kita merujuk kembali pada ayat-ayat Al Quran, jawabannya jelas: tidak. Al Quran menggunakan dua
[wanita-muslimah] Menjadi Muslim Amerika
http://islamlib.com/id/index.php?page=articleid=1167 Menjadi Muslim Amerika Surat Pada Seorang Kawan Oleh Ulil Abshar-Abdalla Editorial | 17/11/2006 Sistem sekuler muncul sebagai respon atas keadaan di mana sistem yang didasarkan sepenuhnya pada agama menimbulkan banyak masalah. Sistem sekuler adalah jalan tengah: antara memaksakan agama sebagai sistem yang berlaku buat semua warga negara, dan memusuhi agama sama sekali. Kawan, Sudah setahun lebih saya hidup di Amerika, tepatnya di negara bagian Massachusetts yang sangat liberal. Saya sungguh beruntung hidup di negara bagian yang liberal ini. Saya akan mencoba menunjukkan bagaimana hal itu menguntungkan bagi kami yang beragama Islam. Di Amerika, saya sangat menggemari stasiun radio NPR, National Public Radio, atau kanal TV publik seperti WGBH di Boston. Saya memang tak melanggan kabel, sehingga hanya saluran gratis yang bisa saya nikmati. (Karena satu dan lain hal, saya tak bisa melanggan kabel, padahal saya sangat ingin bisa menikmati saluran seperti C-SPAN yang menayangkan program yang sangat bagus pada akhir minggu, terutama acara diskusi buku). NPR adalah stasiun yang paling saya suka. Sebagaimana di Indonesia, kaum konservatif di Amerika juga sangat menyebalkan. Radio-radio swasta yang mempunyai acara talk, banyak yang berkecenderungan konservatif. Saya tak tahan mendengarkan ocehan kaum konservatif yang menyebalkan itu, terutama kalau sudah menyangkut Irak, Iran, dan Israel. NPR-lah yang menyelamatkan saya karena perspektifnya yang liberal. Di NPR, saya bisa mendengarkan liputan yang berimbang tentang banyak hal. Setiap pihak diberikan kesempatan untuk menyuarakan perspektifnya. Keragaman programnya juga sangat memanjakan pendengar. Persis seperti kanal BBC di London. Bagi umat Islam, stasiun inilah yang paling enak didengarkan, karena tidak melanggengkan citra buruk tentang Islam yang secara klise disebarkan oleh beberapa media Amerika, terutama yang konservatif. Tidak seperti BBC yang didanai sebagian besar oleh pemerintah melalui pajak, pendanaan NPR sebagian besar datang dari masyarakat, filantrofi, dan komersial yang sangat terbatas. Tiap tahun mereka mangadakan panggalangan dana dari pendengar, dan untuk itu, saya dengan sukarela menyedekahkan infak, walau kecil, untuk stasiun ini. Saya merasa, kepentingan saya sebagai seorang Muslim terwakili dalam stasiun itu, dan karena itu saya berkewajiban untuk menyumbang. Selama ini, umat Islam membenci liberalisme dan sekularisme. Menurut saya, umat Islam perlu mengalami dulu status sebagai minoritas (secara kuantitatif), baru merasakan betapa manfaat besar yang mereka peroleh dari sistem liberal dan sekular.Bayangkan jika Amerika adalah negara Kristen, atau kebijakan-kebijakannya didasarkan pada agama Kristen, apa yang terjadi pada umat Islam di sini. Bayangkan jika Eropa, misalnya, adalah negara Kristen, bukan negara sekuler: apa yang terjadi pada umat Islam di sana? Bayangkan jika radio atau TV Amerika semua ingin menjadi kanal atau stasiun yang Kristiani (padanan dari kata Islami); bayangkan jika kebijakan FCC (KPI-nya Amerika) memberikan status istimewa pada stasiun atau kanal yang Kristiani: apa yang terjadi pada umat Islam yang tinggal di sini? Bayangkan jika tidak ada stasiun yang liberal seperti NPR, yang memberikan hak suara yang seimbang kepada kalangan Islam: apa yang terjadi pada pendengar Muslim? Masyarakat akan tahu manfaat liberalisme dan sekularisme saat mereka menjadi minoritas. Sebab, dua sistem itu secara historis memang muncul di Barat, antara lain, untuk melindungi kaum minoritas. Saat menjadi mayoritas seperti di Indonesia, memang umat Islam kurang bisa melihat atau malah sama sekali abai terhadap manfaat sekularisme dan liberalisme. Anak saya saat ini sekolah di Public School di kawasan Newton Centre. Di sekolah, agama sama sekali tak disinggung, meskipun keragaman tradisi agama sangat dihormati. Saat menjelang bulan Ramadan kemaren, guru kelas anak saya memanggil isteri saya dan memberikan buku cerita bergambar untuk anak-anak tentang tradisi puasa dalam Islam. You need to read this for your kids, kata guru itu. Kami sangat terharu saat itu. Apakah hal ini mungkin terjadi di Indonesia di mana kebencian pada Kristen atau agama lain dirawat pada pelbagai tingkat, misalnya? Saat Ramadan kemaren, Perpustakaan umum yang cukup besar di kawasan Newton yang biasa kami kunjungi setiap akhir minggu (Newton Free Library) juga memajang buku-buku dan komik bergambar tentang ritual puasa dalam Islam, sehingga publik Amerika bisa memahami tradisi umat Islam itu. Ini berlaku untuk semua agama, sehingga kami yang Muslim juga bisa belajar tentang tradisi lain. Pendidikan tentang multikuralisme yang berwawasan pluralisme dikembangkan di masyarakat Amerik, sehingga mereka pelan-pelan bisa menghargai perebedaan tradisi agama. Meskipun agama tidak menjadi bagian dari pelajaran sekolah, tetapi keragaman agama
[wanita-muslimah] Undangan Diskusi Buku Karya Ian Shapiro
Salam, Bagi teman-teman yang belum mudik, dan tertarik dengan tema buku ini, silakan datang Terima kasih -GuN- Undangan Diskusi Ramadan Untuk ketiga kalinya, Freedom Institute mengundang Anda menghadiri diskusi Ramadan yang kali ini akan membahas buku terbaru yang diterbitkan Freedom Institute kerjasama dengan US Embassy dan Yayasan Obor Indonesia yang berjudul Evolusi Hak dalam Teori Liberal karya Ian Shapiro dengan pembicara Ignas Kleden, Direktur Center for East Indonesian Affairs, dan Rocky Gerung, Pengajar Filsafat di Universitas Indonesia. Ian Shapiro adalah Professor Politik di Yale University Amerika. Dia juga menjabat Direktur Yale Center for International and Area Studies. Buku ini merupakan disertasi Shapiro yang mengulas evolusi sebuah ideologi. Dalam buku ini, Shapiro menunjukkan mengapa bahasa tertentu tentang hak-hak ekonomi, sosial, dan politik menjadi penting bagi tradisi liberal Barat pada sekitar masa perang saudara di Inggris. Bagaimana bahasa sejak saat itu berkembang dalam tradisi tersebut; dan dari segi-segi apa bahasa itu memengaruhi, membentuk, dan membatasi argumen-argumen tentang politik dan moralitas masyarakat dalam wacana politik dewasa ini. Anda yang ingin mengetahui lebih dalam tentang liberalisme selayaknya hadir di diskusi ini. Diskusi akan diadakan pada, Hari : Rabu, 18 Oktober 2006 Jam : 18.00 Selesai (dimulai dengan buka puasa dulu) Tempat : Kantor Freedom Institute Jalan Irian No. 8 Menteng Untuk konfirmasi kehadiran dan atau mendapatkan materi diskusi, silahkan hubungi Tata atau Imi di 31909226. Terima kasih. - Do you Yahoo!? Get on board. You're invited to try the new Yahoo! Mail. [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Undangan Diskusi Buku Manliness
Salam, Undangan bagi teman-teman yang tertarik dengan tema ini silakan hadir. Terima kasih -GuN- Undangan Diskusi Ramadan Freedom Institute mengundang Anda lagi untuk menghadiri Diskusi seri Perpustakaan Freedom. Ini adalah bagian kedua dari tiga seri diskusi yang diadakan setiap hari Rabu. Untuk diskusi pertama telah kami selenggarakan Rabu lalu (4 Oktober). Untuk diskusi yang kedua akan diselenggarakan pada, Hari : Rabu, 11 Oktober 2006 Waktu : Pukul 18.00 21.30 (diawali dengan buka puasa bersama) Tema: Manliness (Diskusi buku karya Harvey C. Mansfield, Profesor ilmu Politik dari Harvard University). Pembicara: - Rizal Mallarangeng (Direktur Eksekutif Freedom Institute) - Gadis Arivia Effendi (Direktur Yayasan Jurnal Perempuan) Diskusi ini akan membahas buku Manliness karya Harvey C. Mansfield, Profesor ilmu Politik dari Harvard University yang menolak adanya women studies di kampus Harvard. Dalam buku ini, Mansfield ingin mengembalikan kejayaan laki-laki dengan konsep manliness nya. Manliness tak hanya ada dalam laki-laki, tapi juga ada dalam perempuan. Mansfield meruntuhkan teori-teori feminisme yang selama ini menjadi referensi gerakan feminis, dengan teori-teori politik dan filsafat. Jadi, pasti diskusi ini sangat menarik. Bahan-bahan diskusi bisa anda dapatkan di Perpustakaan Freedom. Silahkan hubungi Imi atau tata 021-31909226 http://www.freedom-institute.org/id/index.php - Talk is cheap. Use Yahoo! Messenger to make PC-to-Phone calls. Great rates starting at 1¢/min. [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Tadarus Ramadan JIL: Belajar dari Ibn Arabi (3, Terakhir)
www.islamlib.com Salam, Setelah pada Selasa 03 Oktober lalu, kami menggelar acara Tadarus Ramadan Bagian II yang dihadiri KH Said Agil Siradj, kami mengundang Anda kembali dalam acara Tadarus Ramadan dan Buka Puasa Bersama Jaringan Islam Liberal (JIL) bagian ke III (terakhir) yang akan dilaksanakan nanti pada: Tadarus Ramadan JIL 1427 H Penyelenggara: Jaringan Islam Liberal Tempat: Teater Utan Kayu, Jln Utan Kayu No 68H Jakarta Timur Waktu: Selasa, 10 Oktober 2006. Pukul 18.00-21.30 Menjadi Liberal Melalui Sufisme: Belajar dari Ibn Arabi Seri I, Kajian Terhadap Kitab Tarjuman al-Asywaq Narasumber: KH Husein Muhammad dan Umdah el-Baroroh Moderator: Luthfi Assyaukanie Dalam Tarjuman al-Asywaq, Ibnu 'Arabi mendendangkan bait-bait cinta. Bukan hanya cinta terhadap Tuhan, melainkan juga terhadap perempuan. Di buku ini tergambar dengan jelas penghargaan Ibnu Arabi terhadap perempuan. Perempuan memang setara dengan laki-laki. Namun, menurutnya, ada sejumlah keistimewaan perempuan yang tidak dimiliki laki-laki. Perempuan adalah lokus penampakan diri Tuhan (majla, mazhar), yang paling sempurna. Hal-ihwal tentang Tuhan terungkap utuh dalam diri perempuan. Dan lokus terbesar dari pengalaman pengungkapan diri Tuhan, menurut Ibnu 'Arabi, adalah pengalaman berhubungan seksual dengan perempuan. Buku ini kemudian direaksi oleh para ulama lain sebagai buku sampah karena mengumbar cinta dengan gelora nafsu (syahwat). Ia membantah tuduhan itu dengan menulis buku, Dzakha`ir al-A'laq. Disediakan hidangan buka puasa. Untuk konfirmasi kehadiran hubungi Ade (021) 8573388 ext 120 atau email [EMAIL PROTECTED] Terima kasih kepada moderator milis-milis yang telah memperbolehkan menyebarkan undangan ini untuk acara Tadarus Ramadan JIL. Mohamad Guntur Romli 021-68615355 - All-new Yahoo! Mail - Fire up a more powerful email and get things done faster. [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Tadarus Ramadan JIL: Belajar dari Ibn Arabi (2)
www.islamlib.com Salam, Setelah Selasa 26 September lalu, kami menggelar acara Tadarus Ramadan Bagian I yang dihadiri KH Abdurrahman Wahid, kami mengundang Anda kembali dalam acara Tadarus Ramadan dan Buka Puasa Bersama Jaringan Islam Liberal (JIL) bagian ke II yang akan dilaksanakan nanti pada: Tadarus Ramadan JIL 1427 H Penyelenggara: Jaringan Islam Liberal Tempat: Teater Utan Kayu, Jln Utan Kayu No 68H Jakarta Timur Waktu: Selasa, 03 Oktober 2006. Pukul 18.00-22.00 Menjadi Liberal Melalui Sufisme: Belajar dari Ibn Arabi Seri I, Kajian Terhadap Kitab Al-Futuhât al-Makkiyah Narasumber: KH Said Aqiel Siradj (Ketua PBNU), Syafiq Hasyim (Deputi Direktur ICIP Jakarta), Zainul Ma'arif (Alumnus Univ. Al-Azhar Mesir) Moderator: Novriantoni Kahar Ibnu Arabi menulis buku al-Futuhat al-Makkiyah, terdiri dari 560 bab dan 18.500 halaman. Buku ini memuat pengalaman spiritual pengarangnya. Juga prinsip-prinsip metafisika. Dalam magnum opusnya ini, Ibnu Arabi mengelaborasi secara detail konsep wihdatul wujud, satu pandangan sufistik yang kemudian kontroversial. Menurutnya, wujud hanya satu, yaitu wujud Tuhan. Manusia dan alam hanyalah bayangan atau citra Tuhan. Ia juga menyatakan bahwa hubungan antara Tuhan dan manusia adalah hubungan yang saling membutuhkan. Allah memerlukan manusia ketika Dia harus menjadi Tuhan, dan manusia memerlukan Tuhan jika dia harus menjadi hamba. Pandangan ini tergambar dalam salah satu syair Ibnu 'Arabi; Dia memujiku, aku memuji-Nya. Dia menyembahku dan aku menyembah-Nya. Disediakan hidangan buka puasa. Untuk konfirmasi kehadiran hubungi Ade (021) 8573388 ext 120 atau email: [EMAIL PROTECTED] - How low will we go? Check out Yahoo! Messengers low PC-to-Phone call rates. - Talk is cheap. Use Yahoo! Messenger to make PC-to-Phone calls. Great rates starting at 1¢/min. [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Tadarus Ramadan JIL: Belajar dari Ibn Arabi
SalamMengundang Anda dalam acara: Tadarrus Ramadan JIL 1427* Tempat: Teater Utan Kayu Waktu: Selasa, 26 September 2006. Jam 18.00-21.30 Menjadi Liberal Melalui Sufisme: Belajar dari Ibnu 'Arabi Seri I, Kajian Terhadap Kitab Fushush al-Hikam Pengantar: KH Abdurrahman Wahid Narasumber: Prof. Dr. Kautsar Azhari Noer Mohamad Guntur Romli Moderator: Anick HT Ibnu Arabi (560-638 H./1165-1240 M.) adalah seorang tokoh sufi liberal asal Andalusia Spanyol. Melalui buah tangannya, Fushush al-Hikam, ia mengkritik mainstream yang memutlakkan konsepsinya mengenai Tuhan, karena Tuhan Yang Tak Terbatas mustahil bisa dikurung dalam sebuah definisi. Tuhan berada di luar jangkauan kata dan kalimat. Bahkan, ia menegaskan bahwa pengetahuan yang benar tentang Tuhan adalah pengetahuan yang tak terikat oleh bentuk kepercayaan atau agama tertentu. Pandangannya ini kemudian menuai banyak hujatan dari para ulama konservatif, mulai dari Ibnu Taymiyah, Ibnu Qayyim al-Jauziyah, al-Taftazani, hingga Muhammad Abduh. Bagaimana sesungguhnya pandangan dia tentang Tuhan? *Disediakan hidangan buka puasa bersama **Konfirmasi kehadiran silakan kontak Ade: (021) 857-3388 atau melalui email: [EMAIL PROTECTED] Memahami Perbedaan Menghilangkan Jarak dan Membentuk Ego Menjadi Empati yang Utuh -GuN- Tlp 081319174019 - Get your email and more, right on the new Yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Meneropong Pergerakan Hizbut Tahrir (wawancara KH Ghazali Said)
Meneropong Pergerakan Hizbut Tahrir Saya kirimkan wawancara Harian Bangsa dengan KH. Ghazali Said, cendekiawan muslim yang banyak mengamati gerakan Islam radikal. Beliau juga Pengasuh pesantren mahasiswa An-Nur Wonocolo Surabaya, pernah studi di Mesir. Beberapa waktu lalu, saya juga mengirimkan komentar KH Hasyim Muzadi, bahwa khilafah itu bukan gerakan agama, tapi gerakan politik. Selamat membaca Salam -Guntur- Berikut wawancara lengkapnya: www.harianbangsa.com Harian Bangsa Di Yordan, Organisasi Terlarang Meneropong Pergerakan Hizbut Tahrir (1) Beberapa kiai NU belakangan ini mengaku didatangi aktivis Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Para aktivis HTI itu selain membagikan brosur juga mengajak kiai masuk kelompok mereka. Diantara kiai itu adalah KH Ahmad Muhammad Alhammad, pengasuh pesantren Qomaruddin Bungah Gresik. Saya katakan kepada mereka, saya ini NU, tak mungkin ikut paham sampean, kata Yai Mad - panggilan kiai berparas teduh itu - kepada sejumlah tamunya suatu ketika. Brosur-brosurnya ada tapi tidak saya baca, tuturnya lagi. Pengurus NU di berbagai daerah, termasuk PWNU Jawa Timur, juga mengaku sering mendapat pengaduan dari warga NU soal aktivis HTI yang berusaha mempengaruhi warga nahdliyin. Bahkan dalam Munas dan Mubes NU di Asrama Haji Sukolilo Surabaya tempo hari para aktvis HTI masuk ke kamar-kamar peserta membagikan selebaran. Jargon mereka - seperti biasa -khalifah sebagai solusi. Belum lagi beberapa masjid NU yang jadi sasaran mereka. Karuan saja banyak kiai penasaran. Gerakan apa sebenarnya HTI? Bagaimana asal-usulnya? Berikut wawancara HARIAN BANGSA dengan KH Imam Ghazai Said, MA, cendekiawan muslim yang banyak mengamati gerakan Islam radikal. Pengasuh pesantren mahasiswa An-Nur Wonocolo ini memang sangat paham soal berbagai gerakan Islam, terutama yang berasal dari Timur Tengah. Ia selain banyak menulis dan mengoleksi leteratur Islam aliran keras juga bertahun-tahun studi di Timur Tengah. Ia mendapat gelar S-1- di Universitas Al-Azhar Mesir, sedang S-2 di Hartoum International Institute Sudan. Kemudian ia melanjutkan ke S-3 di Kairo University Mesir. Kini intelektual muslim ini aktif sebagai Rois Syuriah PCNU Surabaya dan dosen IAIN Sunan Ampel Surabaya. Bisa Anda jelaskan bagaimana sejarah gerakan Islam aliran keras yang belakangan menjadi perhatian para kiai NU? Sebenarnya kelompok besarnya itu Ikhwanul Muslimin yang pusatnya di Ismailiah, Mesir. Organisasi ini berdiri pada 1928, dua tahun setelah NU berdiri, NU kan berdiri 1926. Pendiri Ikhwanul Muslimin Syaikh Hasan Al-Banna. Menurut saya, pemikiran Syaikh Hasan Al-Banna ini moderat. Dia berusaha mengakomodasi kelompok salafy yang wahabi, merangkul kelompok tradisional yang mungkin perilaku keagamaannya sama dengan NU dan juga merangkul kelompok pembaharu yang dipengaruhi oleh Muhammad Abduh. Syaikh Al-Banna menyatakan bahwa Ikhwanul Muslimin itu harkah islamiyah, sunniyah, salafiyah, jadi diakomodasi semua, sehingga ikhwanul muslimin menjadi besar. Dalam Ikhwanul Muslimin ada lembaga bernama Tandhimul Jihad. Yaitu institusi jihad dalam struktur Ikhwanul Muslimin yang sangat rahasia. Kader yang berada dalam Tandhimul Jihad ini dilatih militer betul, doktrinnya pakai kesetiaan seperti tarikat kepada mursyid. Ini dibawah komando langsung Ikhwanul Muslimin. Para militer atau milisi ini menarik kelompok-kelompok sekuler yang ingin belajar tentang disiplin militer. Nasser (Gammal Nasser, red) dan Sadat (Anwar Sadat, red) juga belajar pada Tandhimul Jihad ini. Apa Nasser dan Sadat yang kemudian jadi presiden Mesir itu bagian dari Ikhwanul Muslimin? Mereka bagian dari militernya, bukan dari ideologi Ikhwanul Muslimin. Jadi mereka belajar aspek militernya. Ketika pada 1948 Israel mempermaklumkan sebagai negara maka terjadi perang. Nah, Tandhimul Jihad ini ikut perang, dan kelompok ini yang punya prakarsa-prakarsa. Waktu itu Mesir kan masih dibawah kerajaan Raja Faruk dan sistemnya masih perdana menteri, Nugrasi. Tapi akhirnya Arab kalah dan Israel berdiri. Kemudian Tandhimul Jihad balik lagi ke Mesir. Nah, dalam kelompok ini ada Taqiuddin Nabhani yang kemudian mendirikan Hizbut Tahrir. Jadi Taqiuddin itu awalnya bagian dari Ikhwanul Muslimin. Namun antara Hasan Al-Banna dan Taqiuddin ini kemudian terjadi perbedaan. Hasan Al-Banna berprinsip kita terus melakukan perjuangan dan memperbaiki sumber daya manusia. Sedang Taqiuddin bersikukuh agar terus melakukan perjuangan bersenjata, militer. Taqiuddin berpendapat kekalahan Arab atau Islam karena dijajah oleh sistem politik demokrasi dan nasionalisme. Sedang Hasan Al-Banna berpendapat sebaliknya. Menurut dia, tidak masalah umat Islam menerima sistem demokrasi dan nasionalisme, yang penting kehidupan syariat Islam berjalan dalam suatu negara. Pada 1949 Hasan Al-Banna meninggal karena ditembak agen pemerintah dan dianggap syahid. Sedang Taqiuddin terus berkampanye di
[wanita-muslimah] Buang Lumpur Lapindo ke Laut!
maupun gas H2S entah berapa ribu ton ke atmosfer. Tetapi tidak ada ahli lingkungan yang peduli serta mempermasalahkan acid rain, hujan asap ditimbulkan. Pada waktu G. Krakatau meletus dengan dahsyatnya pada tahun 1883 seluruh biota di lereng gunung itu hancur dan memusnahkan kehidupan. Namun hanya dalam beberapa puluh tahun saja kehidupan sudah pulih kembali, karena kekenyalan (resilience) dari alam itu sendiri untuk mengembalikan keseimbangan lingkungan. Dalam hal semburan lumpur Lapindo ini memang merupakan gejala unik. Boleh jadi saja semburan liar ini disebabka atau dipicu oleh kelalaian pengeboran pada Banjar Panji-1, namun gejalanya sendiri lebih merupakan gejala alam yang menyangkut bahan alami bukan bahan asing untuk lingkungan bumi. Banyak para ahli geologi yang menganalogikan semburan lumpur ini dengan gejala alam yang disebut mudvolcano yang banyak tersebar di Indonesia (khususnya di Indonesia Timur dikenal dengan istilah poton), bahkan di Jawa Timur Utara pun banyak diketemukan, seperti Bleduk Kuwu dekat Purwodadi, G. Anyar dekat Surabaya bahkan di selatan Porong, yang di masa lalu menyemburkan lumpur tetapi sekarang sudah mati. Tentu pada waktu itu lumpur itu mengalir dengan sendirinya dan berakhir di laut dan ini merupakan gejala alamiah saja. Mungkin pada waktu itu belum ada KLH atau LSM-LSM lingkungan, bahkan manusia pun pada waktu itu belum ada untuk memproses pencemaran lingkungan. Dalam hal semburan lumpur di Sidoarjo, seandainya tidak ada bangunan seperti jalan, perumahan, pabrik dsb. secara alamiah lumpur itu akhirnya akan mengalir ke laut (Selat Madura) juga. Saya yakin dalam kadaan sekarang lumpur panas ini dapat dialirkan dengan aman dalam saluran terbuka ke Selat Madura, tidak perlu dalam pipa (yang berpotensi untuk tersumbat), bahkan dialirkan lewat Porong, yang konon adalah lebih tercecer oleh limbah industri dari pada lumpur dari semburan yang masih murni. Water treatment yang diusulkan sebelum dialirkan ke laut adalah tidak masuk akal. Kalau memang harus dilakukan treatment, ya hasilnya tidak dibuang ke laut, dijual saja ke PDAM atau perusahaan air kemasan. Jadi sebetulnya mengapa masalah sederhana malah dijadikan sulit? Mungkin terpengaruh iklan rokok tertentu. Tentu banyak orang berprasangka adanya oknum-oknum tertentu yang mencari keuntungan dalam kesempitan. Sebagai penutup saya usulkan KLH mengkaji ulang pengertian mengenai apa yang disebut pencemaran lingkungan. Sebaiknya para ilmuwan yang betul-betul mengerti mengenai proses alam seperti para ahli geologi juga dilibatkan, tetapi juga bukan para ahli geologi yang ikut hanyut dalam paranoid pencemaran lingkungan yang dewasa ini melanda masyarakat kita.*** Penulis, mantan Guru Besar Ilmu Geologi Institut Teknologi Bandung. Memahami Perbedaan Menghilangkan Jarak dan Membentuk Ego Menjadi Empati yang Utuh -GuN- Tlp 081319174019 - Yahoo! Messenger with Voice. Make PC-to-Phone Calls to the US (and 30+ countries) for 2¢/min or less. [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/zAINmC/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Gus Dur Maafkan Khotib Yang Menghinanya
http://www.gusdur.net/indonesia/index.php?option=com_contenttask=viewid=2542Itemid=1 Gus Dur Maafkan Khotib Yang Menghinanya Jakarta, gusdur.net Yusnari Nosra, khotib yang menghina mantan presiden KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) saat sholat Jumat di Masjid DPRD DKI Jakarta, menemui sekaligus meminta maaf kepada Gus Dur di kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Senin (28/8). Yusnari yang juga Staf Biro Keuangan Pemda DKI Jakarta menemui Gus Dur ditemani anggota DPRD DKI, Nur Alam Bachtir. Saya telah meminta maaf kepada Gus Dur jika apa yang saya sampaikan dianggap salah, kata Yusnari kepada wartawan usai menemui Ketua Umum Dewan Syura Partai Kebangkitan Bangsa tersebut. Gus Dur pun memaafkannya. Jumat (25/8) lalu, Yusnari menjadi khotib sholat Jumat di Gedung DPRD DKI Jakarta. Dalam khotbahnya, ia berapi-api mengatakan, Gus Dur enggak pantas jadi pemimpin karena telah menganggap al-Quran itu porno. Kalau meninggal enggak perlu disholatkan, bahkan dzikirnya saja bersama Inul. Kontan saja pernyataan Yusnari itu langsung diprotes jamaah yang mengikuti sholat Jumat. Dua orang jamaah, yakni Mansyur Syahrozi (Ketua Fraksi Kebangkitan Reformasi), dan Mustaman (Anggota Fraksi PDI Perjuangan), langsung berteriak, Turun! Batal! Meski diteriaki seperti itu, sang khotib tetap melanjutkan ceramah. Hal itu memancing protes yang makin keras, agar ceramah dihentikan. Insiden tersebut ditanggapi kalangan DPRD DKI, sesuai sholat. Politisi senior PKB Jakarta Hasan Ishak menyesalkan kejadian itu. Kata dia, khotib tersebut tidak menempatkan kata-kata pada forum yang tepat. Ini bukan forumnya, khotib tidak boleh memaki-maki dan menuduh seseorang. Siapapun orangnya, tandas kyai dari kalangan Nahdliyin ini seperti dikutip Rakyat Merdeka (25/8/2006). Senada dengan Hasan, Mansyur Syahrozi juga menyesalkan kejadian yang seharusnya tidak terjadi itu. Ia berharap, ceramah Jumat seperti itu tidak terulang kembali. Pihak penyelenggara sholat Jumat harus selektif dengan tema yang akan dibawakan oleh penceramah. Disini bukan hanya ada kalangan PKS atau yang lain-lainnya saja. Disini juga ada kalangan nahdliyin, pintanya. Mansyur lantas menetapkan hukum syara, bahwa pelaksanaan khutbah adalah batal demi hukum agama. Khutbah itu batal, makanya saya sholat zuhur saja, tegasnya. Akibat insiden itu,Yusnari sowan ke gedung PBNU untuk meminta maaf kepada Gus Dur. Yusnari datang mengenakan seragam pertahanan sipil (hansip). Lelaki berjenggot lebat ini adalah staf pada Biro Keuangan Pemprov DKI Jakarta. Dia mengaku tidak ada ancaman terhadap dirinya terkait penghinaannya itu. Bagi saya ini justru rahmat karena bisa ketemu dengan bekas presiden. Alhamdulillah sampai saat ini nggak ada ancaman. Yusnari mengaku tidak bermaksud menghina Gus Dur yang juga mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama itu dalam khotbahnya. Dia beralasan materi khotbahnya bersumber dari buku berjudul Al Quran Dihina Gus Dur karangan Hartono Ahmad Jais. Saya tidak ada niat untuk mencaci atau menghina Gus Dur, saya hanya menyampaikan (apa yang tertulis dalam buku tulisan Hartono) apa adanya, katanya. Nur Alam Bachtir menilai karena kepolosanya Yusnari khilaf dalam menyampaikan khutbahnya. Beliau membaca buku yang isinya pendiskreditan terhadap Gus Dur terhadap persoalan yang sampeyan sudah tahu. Nah, sekarang beliau (Yusnari) minta maaf. Beliau menyampaikan tidak ada intrik politik, tidak ada yang mendorong, tidak ada yang menyuruh, katanya sembari menunjukkan foto di telepon genggamnya yang memuat Yusnari dengan Gus Dur sedang berjabat tangan. Terhadap permintaan maaf itu, Gus Dur menerima dengan baik sekaligus mengklarifikasi apa yang ditulis Hartono Ahmad Jais. Gus Dur juga maklum jika pemberitaan tentang penghinaan terhadap dirinya justru lebih seru daripada kejadiannya sendiri. Biasalah, pasti ada yang ditambah-tambahi, kata Gus Dur seperti ditirukan Nur Alam Bachtir. - How low will we go? Check out Yahoo! Messengers low PC-to-Phone call rates. [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to:
[wanita-muslimah] Diskusi (JIL): Israel, Amerika dan Lobby Yahudi
www.islamlib.com AGENDA Diskusi Bulanan JIL Penyelenggara: Jaringan Islam Liberal Tempat: Teater Utan Kayu Jln Utan Kayu 68H Waktu: Selasa, 22 Agustus 2006 Pukul 19.00-22.00 WIB Israel, Amerika, dan Lobby Yahudi Narasumber: Hamid Basyaib (Koordinator JIL) dan Ahmad Sahal (Kandidat Doktor Ilmu Politik University of Pennsylvania). Moderator : Novriantoni Gempuran Israel ke Palestina dan Lebanon baru-baru ini menyebabkan dua negara tersebut luluh lantak. Fasilitas publik hancur dan sejumlah nyawa melayang. Dunia mengutuk kebiadaban Israel dan meminta segera dilakukan genjatan senjata. Namun, Israel tak ambil peduli, karena tahu bahwa Amerika Serikat sebagai negara paling kuat di dunia sudah berada dalam genggamannya. Banyak orang menilai arogansi Israel tak terlepas dari keberhasilan lobby Yahudi di Amerika. Pada Maret lalu, sebuah artikel kontroversial tentang lobby Yahudi terbit di London Review of Books. Artikel ini dinilai sebagai tulisan paling panas setelah artikel Samuel Huntington, the Clash of Civilization. Bagaimana perdebatan akademis seputar artikel ini dan bagaimana sesungguhnya peran lobby Yahudi di Amerika? Diskusi ini mencoba memberikan perspektif baru tentang fungsi dan peran lobby Yahudi di negara adikuasa itu. Diskusi ini terselenggara atas kerja sama JIL dengan Freedom Institute - Get your email and more, right on the new Yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Undangan Diskusi Demokrasi dan Soal Perda Islam
AGENDA Diskusi Bulanan JIL Penyelenggara: Jaringan Islam Liberal Tempat: Teater Utan Kayu Jln Utan Kayu 68H Waktu: Kamis, 27 Juli 2006 Pukul 19.00-22.00 WIB Demokrasi dan Soal Perda Islam Narasumber: Nursyahbani Katjasungkana (Anggota DPR RI), Bachtiar Effendi (Dosen Pascasarjana UIN Jakarta), Ahmad Suaedy (Direktur The Wahid Institute). Moderator : Anick HT Perda-perda syari'at Islam terus bermunculan. Ada perda zakat, perda khatmil Qur`an, perda minuman keras (miras), perda anti maksiat, perda baca Qur`an, perda pelacuran, dan lain-lain. Banyak pihak menilai bahwa perda-perda itu bertentangan dengan undang-undang sekaligus konstitusi, UUD 1945. Bahkan, ada yang berkata bahwa sekalipun perda tersebut diperjuangkan dengan menggunakan prosedur demokrasi, ia sebenarnya telah melanggar prinsip-prinsip dasar demokrasi. Para pendukung perda itu memakai prosedur demokrasi untuk menghancurkan nilai-nilai demokrasi berupa kebebasan berfikir dan kebebasan beragama. Karena itu, sejumlah kalangan menyatakan penolakannya. Diskusi Bulanan Jaringan Islam Liberal kali ini hendak mendiskusikan tema tersebut. http://islamlib.com/id/ - See the all-new, redesigned Yahoo.com. Check it out. [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/zAINmC/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] wawancara dengan mantah aktivis Islam: klim Kebebasan Kita Harus Disyukuri
http://islamlib.com/id/index.php?page=articleid=1076 Fauzi Isman: Iklim Kebebasan Kita Harus Disyukuri Perubahan sikap eskrem dalam beragama sangat mungkin asalkan sang aktor mau membuka diri dan bergaul dengan banyak orang dari latar belakang berbeda. Itulah yang pernah terjadi pada Fauzi Isman, mantan aktivis Kelompok Warsidi yang getol memperjuangkan negara Islam di tengah rezim represif Orde Baru. Dia pun divonis 20 tahun penjara, dan sempat menjalaninya selama 10 tahun. Pria yang kini menjadi terapis akupuntur itu menuturkan pengalamannya kepada M. Guntur Romli dari Kajian Islam Utan Kayu (KIUK), Kamis (22/6) lalu. Mas Fauzi, apa yang dulu menjadi cita-cita Anda dan teman-teman waktu ikut terlibat kasus Tegalsari Lampung , benarkah berkehendak mendirikan negara Islam? Cita-cita kami waktu itu, yang kemudian distigmatisasi oleh pemerintah sebagai gerakan pengacau Warsidi, adalah keinginan mendirikan negara Islam. Kenapa kami berpandangan seperti itu? Karena kami melihat bahwa Pancasila sebagai ideologi negara waktu itu telah gagal. Dan kami waktu itu melihat Islam sebagai sebuah alternatif. Saat itu kami yakin bahwa hanya dengan Islamlah bangsa ini akan dapat dibawa ke arah perubahan yang lebih baik. Anda sebagai apa dalam Kelompok Warsidi? Awalnya, kelompok Warsidi itu adalah salah satu faksi di dalam kelompok NII (Negara Islam Indonesia). Pada waktu itu, kelompok ini merupakan pecahan dari kelompok Usroh, Santan Nur Hidayat. Kemudian Nur Hidayat merekrut saya, Darsono, dan Wahidin, yang kebetulan punya pemikiran yang sejalan. Melihat kita perlu segera mewujudkan negara Islam, kita harus membentuk kekuatan militer. Sebab waktu itu, kekuatan militer cukup dominan dan tindakan represi dari pemerintah Orde Baru keras sekali. Banyak sekali aktivis-aktivis NII yang dipenjarakan, sehingga waktu itu faksi-faksi ini seperti kehilangan pemimpin, sehingga mereka-mereka yang sudah punya pola pikir fundamentalis tidak tersalurkan ke dalam aksi perbuatan. Itulah dasar pemikiran kami sehingga membentuk suatu jamaah. Kami tidak membentuk apa-apa lagi, tapi kira-kira jamaah itu bertujuan untuk mendirikan negara Islam. Mengapa ideologi Islam begitu mempesona sebagai alternatif di masa itu? Saya pribadi tertarik karena sikap kritis terhadap rezim yang berkuasa ketika itu. Dan ketertarikan saya pertama kali terhadap ideologi Islam bermula ketika mengikuti training yang diselenggarakan Pelajar Islam Indonesia (PII) di Bandar Lampung. Pada waktu itu, saya masih duduk di kelas 3 SMP. Saat itulah saya sadar bahwa sebagai seorang muslim, seharusnya saya mencari pandangan hidup ataupun ideologi yang Islam. Tapi dari sana juga saya menyadari kekuarangan pemahaman saya tentang Islam, sehingga saat duduk di kelas 1 SMU, saya minta orangtua saya memondokkan saya di pesantren Tambak Beras, Jombang. Saya sempat dua tahun belajar di sana dan dari situ pula saya makin menyadari pentingnya ideologi Islam setelah mengkaji fikih Islam dan segala macam disiplin ilmu di pesantren. Saya lalu kuliah di perguruan tinggi umum di Jakarta. Di Jakarta inilah kemudian saya bertemu dengan kelompok NII, salah satu faksi NII Nur Hidayat. Saya tertarik karena semangat dia yang menggebu-nggebu hendak menegakkan syariat Islam di Indonesia. Sebagai kelanjutan dari itu, kami membuat satu program yang ingin memberi suatu percontohan tentang negara Islam. Kami sebut Islamic Relief di Lampung. Lalu kami sosialisasikanlah misi ini ke faksi-faksi NII yang lain. Misalnya ada faksi dari Tahmid, faksi Ajengan Masduki, dan faksi lainnya, termasuk orang-orangnya Abdullah Sungkar dan Abu Bakar Ba�asyir. Tapi waktu itu Ba�asyir lari ke Malaysia, dan sebagian orang menganggap tindakan Ba�asyir dan Sungkar tersebut sebagai tindakan pengecut. Kok disebut pengecut? Saya ingat persis, waktu itu seorang teman bernama Usman selalu mengatakan kok ada rasul yang hijrah duluan meninggalkan jamaahnya. Kebetulan setelah itu kami bertemu jamaah Warsidi di Lampung yang juga salah satu jamaah NII. Setelah itu, jadilah kami kelompok yang paling keras di antara yang keras. Itulah isu di kalangan NII kala itu. Kami lalu membuat program Islamic Village, dan melakukan program hijrah. Kami pindahkan keluarga-keluarga kami, lebih kurang 100 keluarga, ke tanah Warsidi. Kepindahan orang-orang yang waktu memakai krudung masih dianggap aneh dan identik dengan ciri kelompok fundamentalis. Itu lalu menimbulkan kecurigaan aparat pemerintah. Sebab waktu itu pendekatan intelijen dan militer sangat kuat. Danramil waktu itu, Kapten Sutiman, meminta Warsidi untuk melaporkan kegiatannya, yang ditolak Warsidi. Tindakan menolak itu yang lalu dinamakan pembangkangan. Karena laporan intelijen juga menyebut kami sebagai kelompok radikal, lalu Sutiman melakukan penyerbuan dengan satu pasukan. Di situlah terjadi insiden karena jamaah melakukan perlawanan dan
[wanita-muslimah] Undangan Diskusi Republik dan Kebebasan Politik
Undangan Diskusi Freedom Institute mengundang Anda untuk hadir dalam diskusi Republik dan Kebebasan Politik dengan pembicara Akhmad Sahal, Mahasiswa PhD dalam Ilmu Politik di University of Pennsylvania, dan Robertus Robet dari Perhimpunan Pendidikan Demokrasi (P2D). Diskusi akan dilaksanakan pada, Hari / Tanggal : Jumat, 30 Juni 2006 Waktu : Jam 18.00 21.30 (diawali makan malam dan diakhiri nonton bola bareng) Tempat : Ruang Diskusi Freedom Institute Jl. Irian 08 Menteng Jakarta Pusat Konfirmasi Kehadiran Tata telpon 021-31909226 / 27. - How low will we go? Check out Yahoo! Messengers low PC-to-Phone call rates. [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Great things are happening at Yahoo! Groups. See the new email design. http://us.click.yahoo.com/TISQkA/hOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Diskusi Pemaknaan Baru terhadap Konsep Kitab Suci
Diskusi Bulanan Tempat: Teater Utan Kayu Jln Utan Kayu 68H Waktu: Selasa, 27 Juni 2006 Pukul 19.00-21.30 WIB Pemaknaan Baru terhadap Konsep Kitab Suci Narasumber: Ioanes Rakhmat (dosen STT Jakarta) dan Luthfi Assyaukanie (direktur RePro). Moderator : Mohamad Guntur Romli Tak bisa dibantah bahwa setiap umat beragama memiliki sebuah buku rujukan yang disebut sebagai kitab suci. Namun, cara pandang mereka terhadap kitab suci tak tunggal. Ada yang berkata bahwa kesucian sebuah Kitab tidak hanya terletak pada makna yang terkandung di dalamnya, melainkan juga pada huruf dan aksaranya. Huruf atau teksnya pun juga saksal. Yang lain mengatakan bahwa sakralitas Kitab hanya terkait dengan maknanya, sementara huruf dan aksaranya adalah sesuatu yang profan belaka. Setiap pilihan terhadap satu sudut pandang tentu memiliki konsekuensi masing-masing. Orang yang memilih pandangan pertama mudah terjatuh pada belenggu skripturalisme, sementara yang memilih pandangan kedua akan terjebak pada kontekstualisme. Karena itu, perlu dicari sebuah kerangka baru di dalam memaknai sebuah kitab suci. (Diskusi ini terselenggara atas kerja sama JIL dengan RePro (Religious Reform Project) catatan: Dr. Luthfi Assyaukanie akan menyampaikan makalah berjudul Kapan dan Bagaimana al-Quran Menjadi Kitab Suci bisa didownload www.assyaukanie.com Dr. Ioanes Rakhmat akan menyampaikan makalah berjudul Melampaui Kitab Suci : Kajian Yesus Sejarah dan Hubungan Kristen-Islam (kirim japri ke saya bila butuh makalah tersebut) - Ring'em or ping'em. Make PC-to-phone calls as low as 1¢/min with Yahoo! Messenger with Voice. [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Check out the new improvements in Yahoo! Groups email. http://us.click.yahoo.com/6pRQfA/fOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Novel Naguib Mahfouz (1)
http://www.korantempo.com/korantempo/2006/06/04/Seni/krn,20060604,19.id.html Seni Minggu, 04 Juni 2006 Terusir dari Rumah Besar NOVEL penting Naguib Mahfouz, sastrawan Mesir peraih Nobel 1988, Awlâd Hâratinâ (Anak-anak Kampung Kami), kembali menyulut kontroversi di negerinya. Inilah novel yang telah menghujani Mahfouz dengan pujian sekaligus fatwa kematian! Sekalipun telah diterjemahkan ke dalam pelbagai bahasa dunia--dengan edisi Inggris dalam dua versi, The Children of Gebelawi dan Children of the Alley--novel ini tetap saja diharamkan terbit di Mesir. Di awal tahun ini, Dâr al-Hilâl, sebuah penerbit Mesir, berhasrat menerbitkan novel yang sudah berusia 47 tahun ini. Gayung tidak bersambut, iktikad Dâr al-Hilâl seakan ditentang oleh penulisnya sendiri. Dikhawatirkan penerbitan ini akan menyulut prahara. Jikapun hendak diterbitkan di Mesir, Mahfouz memberi dua syarat: pertama, harus ada persetujuan dari Universitas Al-Azhar; kedua, ada pengantar dari seorang tokoh Ikhwanul Muslimin Mesir. Dua syarat yang disodorkan oleh novelis ini ditentang oleh mayoritas sastrawan dan intelektual Mesir. Menurut mereka, sikap itu akan semakin membenarkan keberingasan Al-Azhar untuk memburu buku-buku yang dianggap bertentangan dengan Islam. Awalnya, novel tersebut berasal dari cerita bersambung yang dimuat di harian Mesir Al-Ahrâm pada pengujung 1959. Pemuatan itu diprotes oleh ulama Al-Azhar yang sekaligus tokoh Ikhwanul Muslimin--Syekh Muhammad al-Ghazali, Syekh Muhammad Abu Zahrah, dan Syekh Ahmad al-Syurbashi. Mereka mendesak Gamal Abdul Nasser, Presiden Mesir saat itu, melarang penerbitan novel itu dalam bentuk buku. Kebetulan Nasser pun jengah dengan karakter Al-Gabalawi dalam novel Mahfouz, seorang ayah yang otoriter dan kasar. Bagi si Presiden dan para pembantunya, Al-Gabalawi adalah personifikasi Nasser sendiri. Lebih dari itu, Mahfouz seakan menyuguhkan secara kasatmata kisah masyarakat pinggiran kota Kairo yang secara moral, ekonomi, dan sosial sangat terpuruk. Novel itu seperti menyindir kegagalan pemerintahan Nasser dalam memajukan masyarakat Mesir. Memang, akhirnya, ia tak pernah terbit dalam bentuk buku di negerinya sendiri. Bagi saya, kali ini prasyarat Mahfouz akan rekomendasi Al-Azhar dan Ikhwanul Muslimin bukanlah permohonan izin, tapi untuk mendorong pertobatan kedua lembaga tersebut agar mengubah pandangan mereka bahwa novel ini bukanlah karya agama, tapi karya sastra. Sebuah karya sastra tidak bisa dibredel dengan alasan apa pun, hatta agama. Berbeda dengan seluruh karya-karya Mahfouz yang terbit di Mesir, novel setebal 552 halaman ini sejak 1967 diterbitkan oleh Dâr al-Adab di Beirut, Libanon. Namun bukan berarti masalah usai. Bagi kelompok Islam radikal, buku ini adalah tanda nyata kemurtadan dan kekafiran Naguib Mahfouz. Sebelum ia mengingkari karyanya itu, Mahfouz tetaplah sosok yang dihalalkan darahnya. Seorang juru dakwah bernama Syekh Abd Hamid Kisyk dalam setiap ceramahnya selalu menyebut Naguib Mahfouz sebagai orang kafir yang wajib dibunuh. Demikian juga fatwa Syekh Omar Abd. Rahman, tokoh Jamaah Islamiyah Mesir yang menjadi terpidana aksi terorisme di Amerika. Ketika masih di Mesir ia melontarkan fatwa, Jika hukum mati dijatuhkan pada Naguib Mahfouz, itu akan menjadi pelajaran berharga bagi Salman Rushdie. Sampai datanglah tanggal 14 Oktober 1994 sebagai hari nahas Mahfouz. Ketika sang sastrawan berjalan menuju kafe untuk menemui kawan-kawannya, seorang pemuda anggota Jamaah Islamiyah bernama Amir Mohammad Ibrahim menikam lehernya. Padahal pemuda itu tidak pernah membaca selembar pun karyanya. Tubuh kakek tua yang waktu itu sudah berumur 83 tahun ambruk. Ajaib, ia selamat! Namun peristiwa itu menghantui Mahfouz seumur hidup. NOVEL Awlâd Hâratinâ mengiaskan seluruh perjalanan kisah manusia sejak penciptaannya hingga novel ini ditulis. Inilah cerita besar sejak manusia menerima amanat memakmurkan bumi, mengemban risalah agama, hingga ilmu pengetahuan unggul terhadap dogma agama. Jelaslah novel ini tidak bisa dipisahkan dari kisah-kisah tiga agama langit--Yahudi, Kristen, dan Islam. Pun nama para tokoh, alur, dan pokok tema merupakan alegori terhadap kisah kitab suci tersebut. Kreativitas Mahfouz sangat tampak ketika menulis perjalanan seorang tokoh bernama Arafah, yang menjadi tokoh penutup novel ini. Tidak sedikit penelaah memusatkan perhatian mereka terhadap peran tokoh Arafah ini, sebagai alegori ilmu pengetahuan, yang mengakhiri kehidupan Al-Gabalawi, sebagai alegori Tuhan. Meski demikian, bagian-bagian novel ini tidak bisa dipisah-pisahkan secara serampangan, terlebih lagi jika ide kematian Tuhan ini didakwakan sebagai gagasan umum dan tujuan novel. Karya sastra bukanlah kitab suci yang menghakimi. Sastrawan bukanlah Tuhan ataupun agamawan yang sering menurunkan hukuman. Dalam pengantar novel ini, Mahfouz telah menegaskan bahwa tugasnya hanyalah menulis keluh kesah (hlm. 7), dan ...aku tidak menulis tentang diriku; pandanganku, dan deritaku, apalah arti
[wanita-muslimah] Sutiyoso: Tindak Tegas Ormas DKI yang Meresahkan
http://www.kompas.com/kompas-cetak/0606/04/metro/2701298.htm Metropolitan Minggu, 04 Juni 2006 Ormas di DKI Makin Meresahkan Merusak Citra Betawi yang Religius Jakarta, Kompas - Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso di Jakarta, Sabtu (3/6), menyatakan tindakan unjuk rasa dan pemaksaan kehendak yang diiringi kekerasan oleh organisasi massa yang mengatasnamakan agama dan kedaerahan semakin mengkhawatirkan. Dia meminta polisi dan aparat terkait harus bertindak tegas. Aparat penegak hukum harus menindak tegas mereka apalagi kalau sudah bertindak kriminal, seperti merusak dan mengganggu ketenteraman, langsung saja ditangkap, kata Sutiyoso menjawab pertanyaan wartawan tentang aksi massa di Jakarta, seusai melepas bantuan pedagang Blok A Pasar Tanah Abang untuk korban gempa di Klaten, Jawa Tengah. Menurut Sutiyoso, dalam alam demokrasi wajar ada perbedaan pendapat dalam masyarakat. Namun, yang tidak wajar adalah upaya memaksakan kehendak dengan menggunakan kelompok massa sehingga menimbulkan keresahan. Perbuatan memaksakan kehendak yang diiringi aksi perusakan adalah perbuatan kriminal seperti kejahatan yang harus ditindak tegas. Keberadaan kelompok-kelompok tersebut, lanjut Sutiyoso, sudah mengganggu ketenteraman masyarakat. Ditanya tentang rencana pertemuan Kepala Polda Metro Jaya Inspektur Jenderal Firman Gani dengan kelompok massa yang mengatasnamakan agama dan kedaerahan di Jakarta, Sutiyoso mengatakan belum mengetahui kegiatan itu. Dia juga tidak akan mencampuri agenda kegiatan polda tersebut. Firman Gani akhir pekan ini memang merencakan pertemuan dengan sejumlah tokoh kelompok massa. Sebagian dari mereka adalah kelompok yang mengatasnamakan agama dan ada juga kelompok yang mengatasnamakan kesukuan. Merusak citra Betawi Secara terpisah, dalam pertemuan di Gedung MPR/DPR, sesepuh Badan Musyawarah (Bamus) Betawi dan Ketua Komisi A Bidang Pemerintahan DPRD DKI Achmad Suaidy menyatakan menentang keberadaan organisasi massa yang mengatasnamakan Betawi dan bertindak anarkis di masyarakat. Mereka membuat buruk citra orang Betawi yang religius. Perilaku mereka membuat orang Betawi seperti tidak terpelajar dan hanya mampu jadi centeng untuk kepentingan tertentu, kata Suaidy. Menurut Suaidy, banyak cara terhormat untuk memperjuangkan nasib orang Betawi seperti dilakukan dalam pertemuan tokoh Betawi di Gedung B Dewan Perwakilan Daerah DKI yang berada di Kompleks DPR yang berlangsung sepanjang Sabtu. Sebagai suku yang religius, orang Betawi, lanjut Suady, tentu tidak bersikap anarkis karena itu bukan sikap orang yang beragama dan beradab. Puluhan tokoh Betawi yang hadir sepanjang siang itu membahas upaya memperbaiki nasib orang Betawi dan mereka menyatakan tidak mendukung tindakan premanisme yang mengatasnamakan Betawi. Ace Mulyadi, salah seorang sesepuh Bamus Betawi, menyatakan, salah satu hal penting yang diperjuangkan adalah hak pendidikan bagi kaum muda Betawi. Bagaimana cara agar 20 persen APBD yang dialokasikan untuk pendidikan dapat menyentuh generasi muda Betawi. Kita harus mempersiapkan diri menjelang berlangsungnya pasar bebas 2010 yang tinggal empat tahun lagi, kata Ace. Adapun Muki Supriyatna dari Paguyuban Warga Betawi menyatakan, pihaknya mendorong ada muatan lokal budaya dan bahasa Betawi dalam pendidikan di Jakarta. Anggaran atau bantuan bukanlah yang utama. Yang penting bagaimana kebudayaan Betawi dikenal oleh warga Jakarta, kata Muki. (ong) - Sneak preview the all-new Yahoo.com. It's not radically different. Just radically better. [Non-text portions of this message have been removed] Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment SPONSORED LINKS Women Islam Muslimah Women in islam YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "wanita-muslimah" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.
[wanita-muslimah] Diskusi dengan Paul F. Knitter
Undangan Diskusi Freedom Institute bekerjasama dengan Center for Religious and Cross Cultural Studies (CRCS) mengundang Anda menghadiri diskusi tentang Tantangan Pluralisme bagi Agama-Agama bersama Paul F Knitter, Professor Teologi di Xavier University, Cincinnati Amerika, dan Ioanes Rahmat, Dosen Sekolah Tinggi Teologia (STT) Jakarta, sebagai pembanding. Paul F. Knitter banyak menulis dan melakukan riset tentang tema pluralisme dan dialog antar agama. Beberapa bukunya yang sudah dia tulis antara lain One Earth Many Religions: Multifaith Dialogue and Global Responsibility (1995) dan Jesus and the Other Names: Christian Mission and Global Responsibility (1996). Buku terbarunya yang akan segera terbit adalah Without Budha I could not be a Christian. Diskusi akan diselenggarakan pada, Hari/Tanggal : Rabu, 31 Mei 2006 Waktu : Pukul 18.00 21.00 (diawali makan malam) Tempat : Ruang Diskusi Freedom Institute Jalan Irian No. 8 Menteng Jakarta Telpon 319 09226 Kami tunggu kedatangan Anda dalam diskusi ini. Terima kasih. Salam, Hamid Basyaib Direktur Program Memahami Perbedaan Menghilangkan Jarak dan Membentuk Ego Menjadi Empati yang Utuh -GuN- Tlp 081319174019 - Yahoo! Messenger with Voice. Make PC-to-Phone Calls to the US (and 30+ countries) for 2¢/min or less. [Non-text portions of this message have been removed] Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment SPONSORED LINKS Women Islam Muslimah Women in islam YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "wanita-muslimah" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.
[wanita-muslimah] Petisi Pembubaran FPI dan Ajakan Bergabung
Salam, Kami undang organisasi-organisasi lain untuk bergabung di seluruh pelosok indonesia untuk bersatu-padu membersihkan negeri tercinta ini dari preman-preman berjubab. Silakah hubungi saya: Mohamad Guntur Romli Hp: 0813-1917-4019 email: [EMAIL PROTECTED] Petisi Pembubaran FPI Republik Indonesia berdiri di atas landasan keberagaman dan kemajemukan. Terdiri atas berbagai suku, agama, etnik, aliran kepercayaan, juga pandangan politik. Walaupun berbeda tiap warganegara bersatu-padu berjuang dan mempertahankan kemerdekaan dan kebebasan. Inilah modal awal bangsa yang tak bisa dipungkiri keberadaannya bahkan jauh sebelum Indonesia menyatakan kemerdekaannya. Keberagaman dan kemajemukan itu justru menjadi kekayaan negeri yang sama-sama kita cintai ini. Sebuah semboyan cerdas lantas dirumuskan para pendiri bangsa dalam satu kalimat yan sudah sangat akrab dengan kita: Bhinneka Tunggal Ika. Berbeda, tapi pada hakekatnya kita satu. Berbagai perbedaan itu diakui keberadaannya, bahkan dilindungi konsitusi UUD 1945 dan Pancasila sebagai landasan negara. Namun kita merasakan keutuhan bangsa belakangan ini terganggu akibat munculnya berbagai tindakan yang tidak lagi menghargai perbedaan dan keberagaman. Ancaman dan tindakan kekerasan yang dilakukan beberapa kelompok sipil terhadap warga sipil lainnya, sungguh telah melukai bangsa yang dibangun dengan susah payah oleh para pendiri bangsa ini. Pancasila dan UUD 1945 telah dilanggar berkali-kali. Supremasi hukum yang mestinya dijunjung tinggi dalam negara hukum dicampakkan. Seharusnya aksi-aksi kekerasan tersebut menjadi perhatian aparat keamanan. Namun kami melihat tidak adanya tindakan tegas terhadap mereka, bahkan aksi-aksi kriminal dan kekerasan itu terus berantai dan berlanjut di berbagai tempat di Indonesia. Mulai dari penutupan paksa terhadap gereja, rumah-rumah ibadah, penyerangan terhadap warga negara Indonesia: Ahmadiyyah dan Komunitas Eden, ancaman dan penyerangan terhadap lembaga-lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang mengusung tema kebebasan dan pluralisme agama. Dan kasus paling terakhir adalah penyerangan terhadap FAHMINA Institute di Cirebon (21/5/06) dan penistaan terhadap mantan Presiden Republik Indonesia, tokoh NU, tokoh lintas agama, serta tokoh bangsa: K.H. Abdurrahman Wahid, di Purwakarta Jawa Barat (23/5/06) Oleh karena itu, kami menyampaikan sikap sebagai berikut: 1. Tindakan-tindakan kriminal dan kekerasan yang dilakukan oleh Front Pembela Islam (FPI), Majelis Mujahidin Indonesia (MMI), dan Hizb Tahrir Indonesia (HTI) yang kami sebut sebagai preman berjubah telah menciptakan keresahan masyarakat, melanggar hukum-hukum yang berlaku di republik ini, serta melecehkan aparat negara. 2. Menyaksikan berbagai fakta dan aksi yang telah mereka lakukan selama ini, kami menuntut aparat pemerintah untuk membubarkan organisasi-organisasi tersebut, atau mereka membubarkan dirinya, karena mereka telah mengancam keutuhan NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia). 3. Apabila poin-poin di atas tidak ditanggapi oleh aparat negara, maka jangan salahkan kami, apabila kami melakukan tindakan perlawanan sebagai bentuk pembelaan diri. Jakarta, 26 Mei 2006 Garda Bangsa, Garda Kemerdekaan, Pemuda Demokrat, Aliansi Betawi Bersatu (ABB), Pencak Silat Pagar Nusa, Banteng Muda Indonesia (BMI), Aliansi Masyarakat Anti Kekerasan, SKP-HAM, Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem), Institut Indonesia Muda, YMCA (Young Men Christian Association), Gerak Indonesia, Pendawa, FPPI, Pemuda Katolik, PGIW-DKI Jakarta, Gerakan Revolusi Nurani (GRN), Aliansi Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan. === Aksi-aksi Kekerasan FPI Sepanjang Tahun Tahun 2001 - 27 Agustus Ratusan massa yang tergabung dalam Front Pembela Islam (FPI) berunjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR. Mereka menuntut MPR/DPR untuk mengembalikan Pancasila sesuai dengan Piagam Jakarta - 09 Oktober FPI membuat keributan dalam aksi demonstrasi di depan Kedutaan Amerika Serikat dengan merobohkan barikade kawat berduri dan aparat keamanan menembakkan gas air mata serta meriam air - 15 Oktober Polda Metro Jaya menurunkan sekitar seribu petugas dari empat batalyon di kepolisian mengepung kantor Front Pembela Islam (FPI) di Jalan Petamburan III Jakarta Barat dan terjadi bentrokan - 07 November Bentrokan terjadi antara laskar Jihad Ahlusunnah dan Laskar FPI dengan mahasiswa pendukung terdakwa Mixilmina Munir di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan. Dua orang mahasiswa terluka akibat dikeroyok puluhan laskar dan FPI Tahun 2002 - 15 Maret Panglima Laskar Front Pembela Islam (FPI), Tubagus Muhammad Sidik menegaskan, aksi sweeping terhadap tempat-tempat hiburan yang terbukti melakukan kemaksiatan, merupakan hak dari masyarakat - 15 Maret Satu truk massa FPI (Front Pembela Islam) mendatangi diskotik di Plaza Hayam Wuruk. - 15 Maret sekitar 300 masa FPI merusak sebuah tempat hiburan, Mekar Jaya Billiard, di
[wanita-muslimah] Undangan Aksi
Undangan Aksi Kepada Yth. Saudara-saudara di tempat Salam Indonesia, Kami mengundang saudara-saudara untuk bergabung dengan aksi kami yang akan dilaksanakan pada: Hari/tanggal : Jumat 26 Mei 2006 Pukul : 14.00 WIB Tempat : Mabes Polri Jl. Trunojoyo, Jakarta Selatan Acara : Tuntutan kepada Kapolri untuk membubarkan FPI, MMI dan HTI Setelah menyampaikan tuntutan kepada Kapolri kami akan mendatangai markas FPI di Petamburan dan menuntut Ketua Umum FPI Habib Riziq Shihab meminta maaf kepada K.H. Abdurrahman Wahid dan masyarakat lainnya yang menjadi korban kekerasan FPI. Demikian surat undangan ini kami buat, dan terima kasih Jakarta, 25 Mei 2006 Organisasi-organisasi: Garda Bangsa, Garda Kemerdekaan, Pemuda Demokrat, Aliansi Betawi Bersatu, Pencak Silat Pagar Nusa, Aliansi Masyarakat Anti Kekerasan, SKP-HAM, Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem), Institut Indonesia Muda, YMCA (Young Men Christian Association), Gerak Indonesia, Pendawa, FPPI, Pemuda Katolik, PGIW-DKI Jakarta, Gerakan Revolusi Nurani (GRN), Aliansi Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan. Kontak Person Eman Hermawan Ketua Umum Garda Bangsa 0816793903 Ahmad Taufik Ketua Umum Garda Kemerdekaan 08121078801/021-70292922 - How low will we go? Check out Yahoo! Messengers low PC-to-Phone call rates. [Non-text portions of this message have been removed] Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment SPONSORED LINKS Women Different religions beliefs Islam Muslimah Women in islam YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "wanita-muslimah" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.
[wanita-muslimah] Waisak dalam Kongkow Bareng Gus Dur
Waisak dalam Kongkow Bareng Gus Dur Kongkow bareng Gus Dur edisi Sabtu 13 Mei ini tentang Waisak dan Semangat Pencerahan di Kedai Tempo Jl Utan Kayu No 68H. Kali ini Gus Dur akan ditemani oleh Metta Dharmasaputra dari Forum Samantabhadra. Diskusi akan berlangsung selam dua jam dari pukul 10.00 sampai 12.00, satu jam pertama akan disirkan oleh Radio Utan Kayu 89,2 FM, dan satu sejam selanjutnya diskusi bersama masyarakat yang hadir di Kedai Tempo. Demikian dan terima kasih Mohamad Guntur Romli 081319174019 Terbuka untuk umum - Love cheap thrills? Enjoy PC-to-Phone calls to 30+ countries for just 2¢/min with Yahoo! Messenger with Voice. [Non-text portions of this message have been removed] Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment SPONSORED LINKS Women Islam Muslimah Women in islam YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "wanita-muslimah" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.
[wanita-muslimah] Diskusi JIL Kebebasan Berekspresi di Tengah Konservatisme Agama
Diskusi Bulanan JIL 7 Tahun KBR 68H Penyelenggara: KBR 68H dan Jaringan Islam Liberal Tempat: Teater Utan Kayu Jln Utan Kayu 68H Waktu: Selasa, 25 April 2006 Pukul 19.00-22.00 WIB Kebebasan Berekspresi di Tengah Konservatisme Agama Narasumber: Nirwan Dewanto, Ade Armando, dan Hamid Basyaib Moderator : Abd Moqsith Ghazali Kebebasan berekspresi di Indonesia mengalami gangguan, terutama dari agamawan konservatif. Kelompok ini intensif menghalau agar kebebasan berekspresi tidak kian deras menabrak rambu dan ketentuan-ketentuan harafiah agama. Secara agitatif dan provokatif, mereka mempengaruhi opini publik awam. Maka tindakan anarkis pun kerap terjadi. Gerakan kelompok ini kiranya tak bisa dibiarkan berjalan karena ia potensial melanggar hak yang asasi dari manusia, yaitu kebebasan berekspresi. Perampasan hak bebas berekspresi ini pun bertentangan dengan Undang-Undang dasar 1945. Tema inilah yang akan dibahas dalam diskusi bulanan Jaringan Islam Liberal kali ini. Diskusi ini terselenggara atas kerja sama JIL dengan Radio Utan Kayu Jakarta 89,2 FM. - [Selengkapnya »] -- politik / sindikasi pemilu -- - Love cheap thrills? Enjoy PC-to-Phone calls to 30+ countries for just 2¢/min with Yahoo! Messenger with Voice. [Non-text portions of this message have been removed] Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "wanita-muslimah" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.
[wanita-muslimah] Wawancara dengan Gus Dur (Jangan Bikin Aturan Berdasarkan Islam Saja!)
Selasa, 11 April 2006 Salam,Bagi teman-teman saya sudah pernah membaca wawancara Gus Dur di bawah ini, saya mohon maaf jika mengirimkannya kembali, karena wawancara ini telah dimuat oleh Jawa Pos 7 April dan Indo Pos 9 April, namun ada beberapa bagian penting yang terbuang karena alasan keterbatasan ruang. Untuk itu, saya perlu mengirimkannya kembali transkrip lengkap wawancara tersebut, terutama soal sastra Islam dan pornografi, masalah Kewajen, konflik di Irak (syiah dan suni) dan beberapa tema menarik lainnya. Bagi Anda yang ingin mendengarkan dan beriteraksi langsung dengan Gus Dur, silakah simaklah Kongkow Bareng Gus Dur di Utan Kayu 89.2 FM (KBR 68H) Setiap hari Sabtu pukul 10.00-11.00 WIB. Terima kasih dan selamat membaca -GuN- http://islamlib.com/id/index.php?page=articleid=1028 KH. Abdurrahman Wahid: Jangan Bikin Aturan Berdasarkan Islam Saja! Wawancara | 10/04/2006 Pola pandang dan sikap yang terus menghargai perbedaan dalam kerangka keragaman etnis, budaya, dan agama di Indonesia, masih tetap manjadi ciri khas KH. Abdurrahman Wahid, mantan orang nomor satu di negeri ini. Kyai nyentrik yang akrab disapa Gus Dur itu, kembali mengingatkan pentingnya menolak penyeragaman cara pandang, sikap, maupun perilaku dalam beragama dan bernegara di negeri ini. Pola pandang dan sikap yang terus menghargai perbedaan dalam kerangka keragaman etnis, budaya, dan agama di Indonesia, masih tetap manjadi ciri khas KH. Abdurrahman Wahid, mantan orang nomor satu di negeri ini. Kyai nyentrik yang akrab disapa Gus Dur itu, kembali mengingatkan pentingnya menolak penyeragaman cara pandang, sikap, maupun perilaku dalam beragama dan bernegara di negeri ini. Berikut petikan wawancara M. Guntur Romli dan Alif Nurlambang (JIL) dengan Gus Dur tentang pelbagai persoalan mutakhir negeri ini pekan lalu. JIL: Gus Dur, akhir-akhir ini ada polemik tentang Perda Tangerang tentang pelacuran dan rencana UU Anti Pornografi dan Pornoaksi (RUU APP). Apa komentar Gus Dur tentang Perda yang melarang pelacuran tanpa pandang bulu itu? KH. ABDURRAHMAN WAHID: Menurut saya, baik Perda Tangerang maupun RUU APP yang kini diributkan, harus jelas dulu siapa yang merumuskan dan menentukannya. Pelacuran memang dilarang agama, tapi siapakah pelacur itu?! Jangan-jangan, yang kita tuduh pelacur justru bukan pelacur. Dari dulu memang ada dua hal yang perlu kita perhatikan sebelum menetapkan undang-undang. Pertama tentang siapa yang merumuskan. Dan kedua tentang apakah dia memiliki hak antara pelaksana dan pihak lain. Contoh paling jelas adalah soal definisi pornografi. Ketika tidak jelas ini dan itu pornonya, yang berhak menentukannya adalah Mahkamah Agung. Tapi di luar itu, masih banyak masalah-masalah yang mendera negara kita yang lebih butuh penyelesaian, seperti persoalan ekonomi. Jadi prioritas kita bukan membikin aturan macam-macam. Contohnya, isu pelacuran itu juga sangat terkait dengan soal ekonomi. Meski kita mau bikin seribu peraturan, tapi tidak ada peningkatan taraf kehidupan, pelacuran tidak akan pernah bisa tersentuh, boro-boro bisa dihilangkan. Jika hal ini terjadi, maka aturan tidak akan berfungsi apa-apa, kecuali untuk selalu dilanggar. JIL: Salah satu dasar munculnya perda-perda seperti itu adalah alasan otonomi daerah. Menurut Gus Dur bagaimana? Otonomi daerah tidak mesti sedemikian jauh. Dia harus spesifik. Seperti salah satu negara bagian Amerika Serikat, Louisiana, yang masih melandaskan diri pada undang-undang Napoleon dari Perancis, walaupun negara-negara bagian lain menggunakan undang-undang Anglo-Saxon. Perbedaan tersebut sudah dijelaskan dalam undang-undang dasar mereka di sana semenjak awal, bukan ditetapkan belakangan dan secara serampangan. Untuk Indonesia, daerah-daerah mestinya tidak bisa memakai dan menetapkan undang-udang secara sendiri-sendiri. Itu bisa kacau. JIL: Bagaimana kalau otonomi daerah juga hendak mengatur persoalan agama? Otonomi daerah itu perlu dipahami sebagai kebebasan untuk melaksanakan aturan yang sudah ada, bukan kebebasan untuk menetapkan undang-undang sendiri. Pengertian otonomi daerah itu bukan seperti yang terjadi sekarang ini; daerah mau merdeka di mana-mana dan dalam segala hal. Sikap itu tidak benar. JIL: Apakah beberapa daerah yang mayoritas non-muslim seperti NTT, Papua, Bali, dan lain-lain, dibolehkan menerapkan aturan agama mereka masing-masing dengan alasan otonomi daerah? Iya nggak apa-apa. Itu konsekuensinya kan? Makanya, kita tidak usah ribut-ribut soal perda dan aturan yang berasal dari satu agama. Dulu di tahun 1935, kakek saya dari ayah, Almarhum KH. Hasyim Asyari, sudah ngotot-ngotot berpendapat bahwa kita tidak butuh negara Islam untuk menerapkan syariat Islam. Biar masyarakat yang melaksanakan (ajaran Islam, Red), bukan karena diatur oleh negara. Alasan kakek saya
[wanita-muslimah] Undangan Diskusi Asas Moral dalam Politik (Ian Shapiro)
Kepada Yth Moderator milis Salam, Berikut undangan diskusi buku Asas Moral dalam PolitikKarya Ian Shapiro di Freedom Institute, Hari Selasa 11 April 2006 Terima kasih Undangan Diskusi Buku Freedom Institute Dengan Hormat, Freedom Institute kembali mengundang saudara hadir dalam diskusi buku Asas Moral dalam Politik karya Ian Shapiro dengan pembicara Dr. Fransisco Budi Hardiman, Staf Pengajar di Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara Jakarta, dan Dr. Luthfi Assyaukanie, Direktur Eksekutif The Religious Reform Project (Repro) Jakarta. Buku ini menyoroti tentang penolakan terhadap proyek pencerahan (enlightment)yang hendak menata kehidupan sosial secara ilmiah dan mempertahankan kebebasan manusia berdasarkan hak individutidak laik sama sekali. Tradisi-tradisi utilitarian, marxis, dan kontrak sosial telah gagal sebagai doktrin politik yang komprehensif, sementara kaum anti pencerahan seperti kaum posmodernis dan komunitarian hanya mampu menelanjangi gagasan pencerahan tahap dini. Freedom Institute menerbitkan buku ini dalam edisi bahasa Indonesia bekerja sama dengan Kedutaan Besar Amerika Serikat Jakarta dan Penerbit Gramedia Pustaka Utama. Diskusi akan diadakan pada: Hari: Selasa, 11 April 2006 Jam: 18.30 sampai selesai Tempat: Kantor Freedom Institute Jalan Irian No. 8 Menteng Jakarta Kami berharap saudara bisa meluangkan waktunya untuk hadir dalam diskusi ini. Konfirmasi kehadiran, silahkan hubungi Sdri Tata atau Anis telepon 021-31909226 Terima kasih atas perhatian dan kerja samanya. Hormat kami, Hamid Basyaib Direktur Program Memahami Perbedaan Menghilangkan Jarak dan Membentuk Ego Menjadi Empati yang Utuh -GuN- Tlp 081319174019 - Love cheap thrills? Enjoy PC-to-Phone calls to 30+ countries for just 2¢/min with Yahoo! Messenger with Voice. [Non-text portions of this message have been removed] Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Undangan Diskusi Buku Guncangan Besar (Francis Fukuyama)
http://www.freedom-institute.org/id/index.php?page=indexid=214 Undangan Diskusi Buku Freedom Institute Dengan Hormat, Freedom Institute kembali mengundang saudara hadir dalam diskusi buku Guncangan Besar : Kodrat Manusia dan Tata Sosial Baru dengan pembicara Dr. Arianto Patunru, Wakil Direktur LPEM UI, dan Dr. Mochtar Pabotinggi, Peneliti senior LIPI. Dalam buku ini Francis Fukuyama mengembangkan konsep model sosial dengan memasukkan berbagai pemikiran dari ilmu-ilmu sosial mutakhir, seperti teori-teori tentang pilihan rasional dan aksi kooperatif. Dengan cara pembahasannya ini, walaupun berfokus pada sebuah tema klasik yaitu perubahan sosial, analisanya tidak terasa basi dan membosankan. Malah sebaliknya, tema lama ini menjadi hidup dan menarik, justeru karena kita ingin mengerti bagaimana para pemikir sekarang melihat sebuah proses yang telah dikupas sejak lahirnya disiplin sosiologi. Freedom Institute menerbitkan buku ini dalam edisi bahasa Indonesia bekerja sama dengan Kedutaan Besar Amerika Serikat Jakarta dan Penerbit Gramedia Pustaka Utama. Diskusi akan diadakan pada: Hari : Rabu, 5 April 2006 Jam : 18.30 sampai selesai Tempat : Kantor Freedom Institute Jalan Irian No. 8 Menteng Jakarta Kami berharap saudara bisa meluangkan waktunya untuk hadir dalam diskusi ini. Konfirmasi kehadiran, silahkan hubungi Sdri Tata atau Anis telepon 021-31909226/7. Terima kasih atas perhatian dan kerja samanya. Hormat kami, Hamid Basyaib Direktur Program - How low will we go? Check out Yahoo! Messengers low PC-to-Phone call rates. [Non-text portions of this message have been removed] Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Acara Ulang Tahun JIL ke-5
Acara Ulang Tahun JIL ke-5 Rabu 22 Maret sampai Jumat 24 Maret 2006 Penyelenggara: Bertempat di Komunias Utan Kayu, Jl Utan Kayu 68H Tempat: Jaringan Islam Liberal Waktu: Jadwal Terlampir Kontak dan informasi: Ade (021-8573388) Perubahan dan gagasan kemajuan tidak bisa dilaksanakan sendirian. Ia merupakan proyek besar yang harus dikerjakan bersama-sama. Selama ini, gerakan pembaruan Islam seperti berjalan sendirian dalam menyikapi isu-isu yang semestinya menjadi persoalan bersama. Kaum sekular dan non-Muslim kerapkali enggan atau ragu-ragu dalam menyikapi isu-isu keislaman, meskipun persoalan ini sesungguhnya bukanlah masalah Islam semata, tapi terkait erat dengan soal kebebasan dan hak-hak asasi manusia. Kasus Ahmadiyah, misalnya, jelas bukan hanya isu Islam, tapi juga merupakan isu kebebasan, di mana semua elemen bangsa --termasuk kaum sekular dan non-Muslim-- dituntut untuk aktif dalam mendukung dan memberikan advokasi. Perayaan ulang tahun Jaringan Islam Liberal (JIL), kali ini mengambil tema peran dan sikap kaum sekular dan non-muslim dalam melihat gerakan pembaruan Islam di Indonesia. Dunia akademi dan lembaga swadaya masyarakat (LSM) merupakan elemen penting dari perubahan sosial. Keterlibatan mereka dalam mempengaruhi dan mendukung gagasan-gagasan kemajuan dan keterbukaan sangatlah dibutuhkan. Dalam sesi ini, kita akan melihat sejauh mana pandangan para akademisi dan aktivis yang bergerak dalam LSM tentang gerakan pembaruan Islam. Bagaimana mereka dapat berperan dalam mengusung isu-isu yang selama ini menjadi konsern kaum pembaru agama. Media massa juga memainkan peran yang sangat penting dalam mengusung isu-isu kebebasan agama, toleransi, dan persamaan hak. Pada masa-masa awal kebangkitan Islam, media-media Islam seperti al-Munir, al-Imam, dan Panji Islam, menjadi corong utama gerakan pembaruan Islam. Pada awal tahun 1970-an, media-media sekular seperti Tempo, memainkan peran yang sangat penting dalam mendukung dan mempromosikan gagasan pembaruan Islam. Pada era 2000-an, majalan non-Islam, Kompas, juga berperan dalam menyebarkan gagasan-gagasan liberal dan progresif Islam ke seluruh masyarakat Indonesia. Dalam sesi ini, kita akan menyimak bagaimana praktisi dan pengamat media memandang gerakan pembaruan Islam di Indonesia. Di samping itu, setiap komunitas agama juga memiliki kelompok-kelompok pembaru dan berperan dalam mewarnai karakter dan gerak agama tersebut. Di dunia Kristen, misalnya, gerakan Reformasi telah muncul sejak abad ke-16. Dan sekte-sekte dalam Protestanisme, merupakan kelanjutan dari arus besar Reformasi itu. Sesi ini ingin mengangkat pandangan-pandangan kalangan non-muslim menyangkut reformasi keagamaan dalam Islam. Kita akan menyimak bagaimana mereka menjelaskan reformasi dalam agama mereka dan bagaimana mereka membandingkannya dengan gerakan pembaruan keagamaan dalam Islam. Dan bagaimana pula pembaharuan dalam konteks Islam Indonesia berpengaruh terhadap kelompok-kelompok non-muslim di Indonesia. Jadwal Pemutaran Film dan Diskusi HARI PERTAMA, RABU, 22 MARET 2006 Pemutaran Film : 13.00 : Luther, 16.00 : The Cup Diskusi : 19.30 Tema : Pembaruan Islam di Indonesia: Pandangan Akademisi dan LSM) Narasumber : Rahman Tolleng, Nirwan Dewanto, Ichsan Loulembah Moderator : Abd Moqsith Ghazali HARI KEDUA, KAMIS, 23 MARET 2006 Pemutaran Film : 13.00 : Campfire, 16.00 : Paradise Now Diskusi : 19.00 Tema : Pembaruan Islam di Indonesia: Pandangan Media Narasumber : Maria Hartiningsih, Ade Armando, Yenni Zannuba Wahid Moderator : Nong Darol Mahmada HARI KETIGA, JUM'AT, 24 MARET 2006 Pemutaran Film : 13.00 : Carmen Bin Laden, 16.00 : Le Grand Voyage Diskusi : 19.00 Tema : Pembaruan Islam di Indonesia: Pandangan Non-Muslim Narasumber : Andang L. Binawan, Chandra Setiawan, Martin Lukito Sinaga Moderator : Anick HT www.islamlib.com - Yahoo! Travel Find great deals to the top 10 hottest destinations! [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam
[wanita-muslimah] Diskusi Buku �Amerika dan Dunia� (Freedom Institute)
DISKUSI BULANAN FREEDOM INSTITUTE Freedom Institute mengundang Anda hadir dalam Diskusi Buku Amerika dan Dunia dengan pembicara Anies R. Baswedan, Direktur Riset The Indonesian Institute, dan Douglas Ramage, Direktur Eksekutif The Asia Foundation. Buku ini merupakan kumpulan tulisan terbaik tentang perdebatan mengenai bentuk baru politik internasional. Dalam buku ini, terdapat tulisan Francis Fukuyama, Samuel P. Huntington, Fouad Azami, Robert D. Kaplan, dan lainnya. Freedom Institute menerbitkannya dalam edisi bahasa Indonesia bekerja sama dengan Kedutaan Besar Amerika dan Penerbit Yayasan Obor Indonesia. Diskusi akan diadakan pada, Hari : Rabu, 8 Maret 2006 Jam : 18.30 Selesai Tempat : Kantor Freedom Institute Jalan Irian No. 8 Menteng Jakarta Konfirmasi Kehadiran: Anis (telpon 021-31909226) Terima kasih http://www.freedom-institute.org/index.php - Relax. Yahoo! Mail virus scanning helps detect nasty viruses! [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Diskusi Arus Radikalisme Agama di Indonesia
Diskusi Bulanan JIL Tempat: Teater Utan Kayu Jln Utan Kayu 68H Waktu: Selasa, 28 Februari 2006 Pukul 19.00-22.00 WIB Arus Radikalisme Agama di Indonesia Nara Sumber: Saiful Mujani (Ketua Yayasan JIL Jakarta) dan M Syafi'ie Anwar (Direktur Eksekutif ICIP Jakarta) Moderator : Anick HT Grafik radikalisme agama di Indonesia terus menaik. Kekerasan dengan menggunakan argumen agama telah menjadi fenomena. Ada peledakan bom, penutupan rumah ibadat secara sewenang-wenang, eks-komunikasi terhadap kelompok umat non-mainstream, dan marginalisasi agama-agama lokal. Dengan dalil agama, betapa seseorang bisa mengusir bahkan membunuh orang lain yang berbeda agama dan aliran. Ini menunjukkan bahwa era reformasi adalah pedang bermata dua. Di satu sisi, ia akan membantu demokratisasi yang sedang berjalan. Di sisi yang lain, ia akan memberi ruang seluas-luasnya bagi segala jenis ekspresi keberagamaan, termasuk dengan wujud kekerasan tersebut. Tapi, bagaimanapun radikalisme agama harus distop. Ia adalah ancaman bagi tata kehidupan yang damai. Memahami Perbedaan Menghilangkan Jarak dan Membentuk Ego Menjadi Empati yang Utuh -GuN- Tlp 081319174019 - Yahoo! Mail Bring photos to life! New PhotoMail makes sharing a breeze. [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Diskusi Buku Alexis De Tocqueville tentang Revolusi, Demokrasi, dan Masyarakat
Freedom Institute kembali mengundang anda hadir dalam Diskusi Buku Alexis De Tocqueville tentang Revolusi, Demokrasi, dan Masyarakat dengan pembicara R. William Liddle dari Ohio State University Amerika dan Rizal Mallarangeng, Direktur Eksekutif Freedom Institute. Buku ini merupakan kumpulan tulisan terbaik Alexis De Tocqueville yang disunting oleh John Stone Stephen Mennel yang di terbitkan oleh Freedom Institute dalam edisi bahasa Indonesia bekerja sama dengan Kedutaan Besar Amerika dan Penerbit Yayasan Obor Indonesia. Diskusi akan diadakan pada, Hari : Kamis, 16 Februari 2006 Jam : 18.30 - Selesai Tempat : Kantor Freedom Institute Jalan Irian No. 8 Menteng Jakarta Pusat 10350 Kami berharap Saudara bisa meluangkan waktunya untuk hadir dalam diskusi ini. Terima kasih. __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Talkshow Bersama Radhar Panca Dahana
Simak dan Dengarkan di Radio Namlapanha (FM 89.2) Talkshow Mingguan Jaringan Islam Liberal Waktu: Kamis, 8 Desember 2005, Pukul 15:00-16:00 WIB Tema: Pergulatan Iman Pembicara: Radhar Panca Dahana (Sastrawan dan Esais) Host: Novriantoni Acara ini disiarkan dari studio Radio Namlapanha (FM 89,2 Jakarta/AM 603) beserta seluruh jaringannya di berbagai kota di Indonesia. Emsa 91,45 FM Bandung; Anisa Tritama 92, 15 FM Garut; FM Merak 93,55 FM Banten; Unisi 104,75 Jogyakarta; TOP 89,7 FM Semarang; PAS 101,2 Pati; Elviktor 94,6 FM Surabaya; Sonya 106,5 FM Medan; Suara Andalas 103 FM Lampung; Gema Hikmah Ternate, 103 FM Maluku Utara; Suara Selebes 100,2 FM Gorontalo; SPFM 103,7 FM Makassar, Ujung Pandang; Nusantara Antik 105,8 FM Banjarmasin; Mandalika 684 AM Lombok; DMS 100,9 FM Ambon, Maluku; Volare 103 FM Pontianak; Bulava 100,2 FM Poso; Elbayu 954 AM Gresik, Jawa Timur; Suara Padang 102,3 FM Sumatera Barat Anda bisa ikut interaktif dengan menghubungi nomor tlp 021 859-099-46/47 atau mengirim sandek (pesan pendek) ke no 08121188181 Lebih lanjut, buka situs www.islamlib.com __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Ulil dengan Liberalismenya (Prolog Gus Dur)
Salam, Ini tulisan Gus Dur untuk Mas Ulil, disampaikan pada acara Peluncuran dan Bedah Buku Menjadi Muslim Liberal Karya Ulil Abshar-Abdallah. Selamat membaca -GuN- == ULIL DENGAN LIBERALISMENYA· Oleh KH Abdurrahman Wahid Ulil Abshar Abdalla adalah seorang muda Nahdlatul Ulama (NU) yang berasal dari lingkungan orang santri, istrinya pun dari kalangan santri, yaitu putri budayawan muslim Mustofa Bisri, sehingga kredibilitasnya sebagai seorang santri tidak pernah dipertanyakan orang. Mungkin juga cara hidupnya masih bersifat santri. Tetapi dua hal yang membedakan Ulil dari orang-orang pesantren lainya, yaitu ia bukan lulusan pesantren, dan profesinya bukanlah profesi lingkungan pesantren. Rupanya kedua hal itulah yang akhirnya membuat ia dimaki-maki sebagai seorang yang menghina Islam, sementara oleh banyak kalangan lain ia dianggap abangan. Dan di lingkungan NU, cukup banyak yang mempertanyakan jalan pikirannya yang memang dianggap aneh bagi kalangan santri, baik dari pesantren maupun bukan. Mengapa demikian? Karena ia berani mengemukakan liberalisme Islam, sebuah pandangan yang sama sekali baru dan memiliki sejumlah implikasi sangat jauh. Salah satu implikasinya, adalah anggapan bahwa Ulil akan mempertahankan kemerdekaan berpikir seorang santri dengan demikian bebasnya, sehingga meruntuhkan asas-asas keyakinanya sendiri akan kebenaran Islam. Padahal hal itu telah menjadi keyakinan yang baku dalam diri setiap orang beragama tersebut. Itulah sebabnya, mengapa demikian besar reaksi orang terhadap hal ini. Reaksi seperti ini pernah terjadi ketika penulis mengemukakan bahwa ucapan Assalamualaikum dapat diganti dengan ucapan lain. Mereka menganggap penulis lah yang memutuskan hal itu. Sehingga penulis dimaki-maki oleh mereka yang tidak mengerti maksud penulis sebenarnya. KH. Syukron Makmun dari Jalan Tulodong di Kebayoran Baru (Jakarta Selatan) mengemukakan, bahwa penulis ingin merubah cara orang bersholat. Penulis, demikian kata Kyai yang dahulu kondang itu, menghendaki orang menutup shalat dengan ucapan selamat pagi dan selamat sore. Padahal penulis tahu definisi shalat adalah sesuatu yang dimulai dengan Takbiratul Al-Ihram dan disudahi dengan ucapan Salam. Jadi, menurut paham Mazhab al-Syafii, Penulis tidak akan semaunya sendiri menghilangkan salam sebagai peribadatan, melainkan hanya mengemukakan perubahan salam sebagai ungkapan. Baik ketika orang bertemu dengan seorang muslim yang lain maupun dengan non muslim. Di lingkungan Universitas Al-Azhar di Kairo misalnya, para syaikh/ kyai yang menjadi dosen juga sering mengubah tanda perkenalan tersebut, umpamanya saja dengan ungkapan selamat pagi yang cerah (Shabah Al-Nur). Kurangnya pengetahuan Kyai kita itu, mengakibatkan beliau berburuk sangka kepada Penulis. Dan tentu reaksi terhadap pandangan Ulil sekarang adalah akibat dari kekurangan pengetahuan itu. * Tidak heranlah jika reaksi orang menjadi sangat besar terhadap tokoh muda kita ini. Yang terpenting, penulis ingin menekankan dalam tulisan ini, bahwa Ulil Abshar Abdalla adalah seorang santri yang berpendapat, bahwa kemerdekaan berpikir adalah sebuah keniscayaan dalam Islam. Tentu saja ia percaya akan batas-batas kemerdekaan itu, karena bagaimanapun tidak ada yang sempurna kecuali kehadirat Tuhan. Selama ia percaya ayat dalam kitab suci Al-Quran: Dan tak ada yang abadi kecuali kehadirat Tuhan (Kullu man alayha faan wa yabqa wajhu rabbika dzul jalali wal ikram), dan yakin akan kebenaran kalimat Tauhid, maka ia adalah seorang Muslim. Orang lain boleh berpendapat apa saja, tetapi tidak dapat mengubah kenyataan ini. Seorang Muslim yang menyatakan bahwa Ulil anti Muslim, akan terkena Sabda Nabi Muhammad SAW: Barang siapa yang mengkafirkan saudara yang beragam Islam, justru ialah yang kafir (Man kaffara akhahu musliman fahuwa kafirun). Ulil dalam hal ini bertindak seperti Ibnu Rusyd (Averros), yang membela habis-habisan kemerdekaan berpikir dalam Islam. Sebagai akibat Averros juga di kafir kan orang, tentu saja oleh mereka yang berpikiran sempit dan takut akan perubahan-perubahan. Dalam hal ini, memang spektrum antara pengikut paham sumber tertulis Ahl al-Naqli (kaum tekstualis) dan penganut paham serba akal Ahl al-Aqli (kaum rasional) dalam Islam memang sangat lebar. Kedua hal ini pun, sekarang sedang ditantang oleh paham yang menerima sumber intuisi (Ahl al-Dzawq), seperti dikemukakan oleh Al-Zaribi dari Universitas Yarmuk di Yordania. Sumber ketiga ini, diusung oleh Imam al-Ghazali dalam magnumopus (karya besar), Ihya Ulum al-Din, yang saat ini masih diajarkan di pondok-pondok pesantren dan perguruan-perguruan tinggi di seantero dunia Islam. Jelaslah, dengan demikian kesalahan Ulil adalah karena ia
[wanita-muslimah] Saya Sudah di Surga, Ustad!
Rabu, 23 November 2005 Edisi Bahasa Indonesia Saya Sudah di Surga, Ustad!Oleh M. Guntur RomliEditorial | 22/11/2005 Rabu malam kemarin (16/11), di kediaman Wapres Jusuf Kalla diputar film istimewa. Penontonnya pun istimewa. Film itu berasal dari rekaman testimoni (pengakuan) para pelaku bom Bali II. Sedangkan penontonnya, dua belas ulama yang didatangkan dari Jawa Timur. Rabu malam kemarin (16/11), di kediaman Wapres Jusuf Kalla diputar film istimewa. Penontonnya pun istimewa. Film itu berasal dari rekaman testimoni (pengakuan) para pelaku bom Bali II. Sedangkan penontonnya, dua belas ulama yang didatangkan dari Jawa Timur. Ada empat wajah yang menyembul pada rekaman itu. Ekspresinya beragam. Ada yang mengacung jari telunjuk, ada pula yang santai sambil cengengesan. Tapi semua menyampaikan pesan tekahir dan alasan mereka melakukan bom bunuh diri. Mereka sedang berfantasi sedang berjihad di jalan Allah. Seorang yang diduga bernama Salik Firdaus berpesan, Untuk istri dan keluargaku, ketika kalian menyaksikan video ini, saya sudah berada di dalam jannah (surga)! Benarkah saat ini Salik Firdaus sudah berada di surga? Wallahu alam! Tak seorang pun dari kita yang tahu apakah angan-angannya tercapai. Kita tidak bisa meminta konfirmasi Salik, baik lewat surat, telepon seluler, atau SMS. Salik juga tidak lupa berpesan begini: Jika saya punya hutang, mohon dilunasi! Tapi alpakah Salik, bahwa hutang uang bisa segera dilunasi, tapi bagaimana dengan hutang lainnya? Ia telah meninggalkan hutang-hutang yang lebih besar; hutang penderitaan bagi keluarganya, kepada para korban bom, negara, dan agamanya. Sementara dari liputan media elektronik, hati kita tersentuh menyaksikan adik Dr. Azahari, Bani Yamin Husein, yang tampak berusaha tabah, menanggung malu dan rasa bersalah akibat perbuatan kakaknya. Berkali-kali ia menangis dan meminta maaf pada seluruh masyarakat Indonesia. Ibunya Misno, salah seorang pelaku bom Bali II, meraung-raung dalam sebuah konferensi pers. Ia seakan tak habis pikir anaknya akan berbuat hal yang jauh di luar perkiraannya. Hutang-hurang para teroris itu tidak bisa terbayarkan. Hutang malu, penderitaan, ketakutan, dan kebencian. Para alim-ulama yang menonton film bersama Wakil Presiden terkaget-kaget mendengar alasan-alasan para tentara Tuhan yang salah medan perang itu. Mangapa kaget? Mungkin akibat ulah nekat anak muda belia itu, atau mungkin juga karena Islam yang mereka yakini sebagai agama damai, telah dibajak kawanan teroris sebagai amunisi pembunuh. Tapi, apakah selama ini para ulama dan tokoh-tokoh agama kita umumnya telah bersikap tegas terhadap terorisme? Mengutuk bom bunuh diri mungkin sudah. Simaklah komentar Gus Muh, seorang kiai yang hadir: Bom bunuh diri haram hukumnya! Tapi lebih jauh, apakah mereka sudah sadar bahwa alasan-alasan para teroris itu, sesuai belaka dengan begitu banyak isi khutbah, pengajian, dan pengajaran agama yang disampaikan kebanyakan dai yang kita anggap tokoh agama selama ini? Benar, sebab-sebab dan motif-motif terorisme memang beragam; dari alasan politik, ekonomi, sosial-budaya, hingga frustasi. Namun, jika mau jujur, doktrin agama yang sudah dimanipulasi, betul-betul menjadi pendorong terkuat. Masing-masing telah memiliki alasan dan dorongan dari doktrin agama. Dalam testimoninya, mereka mengumbar istilah jihad, melawan orang kafir, merindukan mati syahid, dan sedang menjemput surga. Kita sadar, kematian Azahari, pemburuan Nordin M. Top, al-Faruq, dan jejaring teroris lainnya, tidaklah memadai untuk mememerangi terorisme. Ada ancaman lain yang lebih berbahaya dari sekadar bom teror itu sendiri. Bom itu sewaktu-waktu dapat saja meledak dan berdentum di mana-mana. Bom itu bernama agama! Bagaimana agama menjelma menjadi sebuah bom? Ketika ia dirakit dengan kepicikan, kebencian, ketertutupan, dan kekerasan. Jika ingin tahu bagaimana bom itu dirakit, simaklah khutbah-khutbah dan pengajian-pengajian yang dijejali kecaman, sumpah-serapah, makian, dan hasutan. Inilah sesungguhnya bom setelah Azahari wafat. Karena itu, jika selama ini kita terlibat dalam perakitan bom itu dan rajin menyebarnya, tak usah kaget jika ada pemuda belia yang terpengaruh, lalu ia tiba-tiba berjihad melawan orang kafir dengan membawa bom sesungguhnya. Kelak, ia kembali membawa pesan, Ustad, kini saya sudah di surga! [Mohamad Guntur Romli]. Referensi: http://islamlib.com/id/index.php?page=articleid=924 Hak cipta ©2001-2005, Jaringan Islam Liberal (JIL). Kontak: [EMAIL PROTECTED] Memahami Perbedaan Menghilangkan Jarak dan Membentuk Ego Menjadi Empati yang Utuh -GuN- Tlp 081319174019 - Yahoo! FareChase - Search multiple travel sites in one click. [Non-text
[wanita-muslimah] Undangan Peluncuran dan Diskusi Buku Menjadi Muslim Liberal
Peluncuran dan Diskusi Buku Menjadi Muslim Liberal Karya Ulil Abshar-Abdalla Kerjasama Jaringan Islam Liberal, Freedom Institute, Penerbit Nalar, ICAS, dan Hima Filsafat Paramadina Pembicara: KH Abdurrahman Wahid Jalaluddin Rakhmat Maria Ulfa Anshor Yudi Latief Moderator: Burhanuddin Selasa, 29 November 2005 Auditorium Universitas Paramadina Jl Gatot Soebroto Kav. 97-99 Mampang Jakarta Selatan Waktu 18.00 WIB sampai selesai (diawali dengan makan malam) Saat ini, Ulil Abshar-Abdalla berada jauh dari Indonesia, bertapa di Boston. Namun bukan berarti, kontroversi Ulil usai. Bertepatan keberangkatan Ulil ke Amerika, seorang peserta milis menulis secarik email: Ulil Pergi Meninggalkan Bom Waktu. Yang dimaksud bom waktu itu adalah pikiran-pikiran Ulil selama ini. Dan, bisa jadi, buku Menjadi Muslim Liberal ini adalah bom waktu yang dimaksud itu. Bagi pihak yang selama ini berseberangan dengan Ulil, menuding ide-idenya sebagai bom waktu yang mengancam meluluh-lantakkan kemapanan agama. Padahal menurut Gus Dur, dalam pengantar buku ini, Ulil bertindak seperti Ibn Rusyd (Averros) yang membela habis-habisan kemerdekaan berpikir dalam Islam. Sehingga, nasib Ibn Rusyd juga terjadi pada Ulil, dikafirkan oleh mereka yang berfikiran sempit dan takut akan perubahan. Salah seorang adalah KH Athian Ali dari Forum Ulama Indonesia (FUI) yang menghalalkan darahnya. Buku ini, Menjadi Muslim Liberal tidak bisa mewakili secara utuh pemikiran Ulil, paling tidak sebagai penjelasan sementara penting dihadirkan ke publik. Meskipun semua tulisan pernah dimuat di media, namun buku ini tidak kehilangan aura yang menyihir pembaca untuk terus berpikir. Memang, Ulil tidak pernah menyediakan jawaban final, tapi menyuguhkan pertanyaan dan menyulut perdebatan. Bagaimana kita menyikapi kehadiran buku ini? Benarkan seperti bom waktu yang harus dijinakkan? Pilihan di tangan kita. Contact Person: Ade (021) 8573388 Guntur Romli 081319174019 Max 08568681555 Memahami Perbedaan Menghilangkan Jarak dan Membentuk Ego Menjadi Empati yang Utuh -GuN- Tlp 081319174019 __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Re: Kanker TTT dan vaksin T (untuk Bapak Chodjim: Bing Bang)
Bapak Chodjim Yth.. Saya tertarik dengan penjelasan Bapak mengenai teori Big Bang itu; dan ayat-nya sudah ada. Saya tidak tertarik dengan klaim Al-Quran dan sains modern yang cenderung mencocok-cocokkan ayat-ayat Al-Quran dengan temuan sanis modern untuk menunjukkan bahwa Al-Quran shalihun likkulli zaman wa makan. Saya lebih berpihak kepada pendapat Amin al-Khuli dan Bin Syathi': kritis terhadap pendekatan sains modern terhadap al-Quran: tanpa harus menolaknya. Persis seperti yang bapak utarakan; sebelum ditemukan teori-teori modern itu; mengapa ayat tersebut tidak dinyatakan mengandung temuan sains modern? Karena pada hakikatnya; ilmu pengetahuan dan sains modern adalah buah dari eksperimentasi dan observasi terhadap alam semesta. Kalau ada yang ingin mencari teori-teori fisika modern hanya dari tafsir Al-Quran semata; saya jamin sampai kimatpun tidak akan pernah menemukan hal yang baru. Karena Al-Quran sendiri memerintahkan manusia untuk menalar alam semesta. Bapak Chodjim... Tentang ayat 30 dari surat al-anbiya' itu yang disinyalir mendukung teori big bang saya pernah membacanya dari Zaglul Najjar: setiap hari Senin tulisannya yang mengulas Al-Quran dan teori-teori sains modern muncul di harian al-Ahram Mesir. Tapi kita tunda dulu tentang penemuan teori Bing Bang kita beranjak pada perdebatan antara filosof dan teolog, antara al-Ghazali dan Ibn Rusyd. Seperti diketahui, al-Ghazali mengkafirkan filosof muslim (di dalamnya termasuk; al-farabi, dan ibn sina) yang meyakini bahwa alam (materi) itu kadim. Dengan pendapat ini; menurut al-Ghazali filosof itu telah musyrik; karena meyakinan dua kekadiman, padahal kekadiman hanya Allah sematan. Dan mereka telah kafir karena dengan kayakinan kekadiman alam itu; mereka tidak bisa menyimpulkan ada sebab lain yang mengakibatkan alam itu ada; yaitu Allah sendiri. Ibn Rusyd mengklarifkasi pendapat filosof itu yang telah diplintir al-Ghazali. Kekadiman materi (alam) dalam makna filosofis; alam tidak benar-benar baru (hadis) karena sangat mustahil memahami ada jedah (waktu dan tempat) antara adanya Tuhan dengan adanya alam. alam juga tidak benar-benar kadim; karena ada primacausa yaitu Allah. Nah, untuk menguatkan pendapatnya, Ibn Rusyd merujuk ayat al-Quran Surat al-Anbiya' ini juga dan ayat yang sama (30) Hud 7 fushshilat 11, al-mu'minun 12-14, yang menujukkan ada materi-materi lain sebelum diciptakan alam itu; yaitu: air (al-ma') atau uap (al-dukhan). al-Razi; filosof muslim sebelum Ibn Rusyd menyebut al-hayula al-ula (materi pertama) yang memiliki kekadiman tersebut. Karena dalam tradisi filsafat; ciptaan tidak berasal dari ketiadaan; pasti ada unsur sebelumnya (creatio ex nihilio). Demikian juga dengan alam. Sejauh pembacaan saya, dengan teori Big Bang ini; menujukkan bukti pendapat filsafat (Yunani dan Islam) yang berpegangan bahwa alam/materi kadim; apakah bisa dibantahkan? Teori Big Bang yang ditemukan oleh Georges Lemaitre (1894-1966) pada tahun 1926 menunjukkan bahwa alam semesta sebelumnya teremas dalam singularitas--dalam bahasa Al-Quran: bahwa langit dan bumi bersatu padu: anna al-samawati wal ardla kaanataa ratkan--yang kemudian sekitar 15 miliar tahun yang lalu meledak, pecah berkeping-keping dengan dahsyatnya--dalam bahasa Al-Quran: lalu Kami pisahkan keduanya: fafataqnaa humaa. ledakan yang berasal dari kevakuman dan singularitas yang membuat kandungan energi sangat tinggi. Tapi apakah hal itu; singularitas dan kevakuman menunjukkan nihilio? Karena setelah baris dari ayat itu, disebutkan: Dan Kami jadikan segala yang hidup dari air: wa ja'alna min al-ma' kulla syai'in hayy. Nah, al-ma' (zat cair) ini yang disebut oleh para filosof dulu sebagai materi yang kadim. Namun bagi kosmolos pendukung teori Big Bang: al-ma' atau al-dukhan itu bukan materi asal alam semesta; tetapi menunjukkan proses penciptaan alam semesta yang sedang berlangsung: pernah berbentuk al-ma' (zat cair, sopkosmos), dan al-dhukhan (pengembunan, kondensasi). Tapi benarkan; Teori Big Bang berangkat dari ketiadaan sama sekali; kalau ini bisa dipertanggungjawabkan, maka; nihilisme bisa dibenarkan dalam Islam :) Mohon pencerahannya Pak... -GuN- --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote: Waalaykumus salam wr wb., Wah, Mas Sutiyoso nggak nyambung terhadap ulasan saya. Nuwun sewu, saya tidak membicarakan proses perkembangan ilmu. Yang saya bicarakan mengapa Teori Big Bang tidak lahir di kalangan Islam bila ayatnya sudah ada. Salam, chodjim -Original Message- From: wanita-muslimah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of SUTIYOSO WIJANARKO WIJANARKO Sent: Saturday, October 22, 2005 1:53 PM To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Subject: RE: [wanita-muslimah] Re: Kanker TTT dan vaksin T As salamu aleiykum wa rahmatullahi wa barakatuh Monggo Abah Achmad, Nyuwun sedoso sewu, kalau pemahaman Abah terhadap sains itu seperti hotel ( bertingkat )atau seperti rss ( rumah super sederhana ) , terpisah-pisah. Sains
[wanita-muslimah] Diskusi Peluncuran Buku: Anti Amerikanisme di Kalangan Muslim Indonesia
Kepada Yth, Bapak, Ibu dan Kawan-kawan Sekalian di Tempat Dengan hormat, Kami mengundang Anda untuk menghadiri Diskusi dan Peluncuran Buku kami yang berjudul Benturan Peradaban: Sikap dan Perilaku Islamis Indonesia terhadap Amerika Serikat, yang akan dilaksanakan pada: Hari/tanggal : Kamis, 20 Oktober 2005 Pukul : 15.00 diakihiri dengan Buka Puasa Bersama Tempat: Ball Room A Hotel Aryadhuta Jl. Prapatan 44-48, Jakarta Pusat. Pembicara : Saiful Mujani (Koordinator Penelitian Anti-Amerikanisme dan Direktur LSI) Anies Baswedan (Direktur Riset The Indonesian Institute) Suzie Sudarman (Ketua Kajian Amerika Program Pascasarjana UI) Buku yang akan diluncurkan sekaligus didiskusikan ini didasarkan pada riset kuantitatif skala nasional sekaligus diikuti dengan wawancara mendalam terhadap puluhan aktivis Islamis di seluruh Indonesia. Demikian surat undangan ini kami sampaikan. Konfirmasi kehadiran: Ade Juniarti (021) 8573388. Yang Mengundang, JARINGAN ISLAM LIBERAL PPIM UIN JAKARTA FREEDOM INSTITUTE Terbuka untuk umum... Memahami Perbedaan Menghilangkan Jarak dan Membentuk Ego Menjadi Empati yang Utuh -GuN- Tlp 081319174019 - Yahoo! Music Unlimited - Access over 1 million songs. Try it free. [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Generasi Baru Teroris Incar Aktivis Islam Liberal
http://www.korantempo.com/korantempo/2005/10/17/headline/krn,20051017 ,12.id.html Senin, 17 Oktober 2005 Headline Generasi Baru Teroris Incar Aktivis Islam Liberal Koordinator Jaringan Islam Liberal (JIL) Ulil Abshar-Abdalla pernah diincar jaringan terorisme. JAKARTA -- Koordinator Jaringan Islam Liberal (JIL) Ulil Abshar- Abdalla pernah diincar jaringan terorisme. Hal ini dikemukakan Iqbal Husaini alias Ramly, yang membeberkan kisah itu kepada polisi pada Juli lalu setelah ditangkap. Menurut majalah Tempo edisi terbaru yang terbit hari ini, Iqbal, 25 tahun, asal Lampung, ditugasi oleh Abdullah Sonata--yang disebut- sebut sebagai generasi baru jaringan teroris. Rencana menghabisi menantu KH Mustofa Bisri, Rais Syuriah Nahdlatul Ulama, itu dilakukan setelah Forum Ulama Umat Islam (FUUI), organisasi yang berpusat di Bandung, menjatuhkan vonis mati kepada Ulil. Ulil menolak memberikan komentar apa pun ketika dihubungi tadi malam melalui sambungan telepon internasional. Ulil tengah mengambil kuliah untuk tingkat S-2 sekaligus S-3 bidang perbandingan agama di Boston University, Amerika Serikat. Selain menggerakkan JIL yang aktif menyuarakan sekularisasi dan liberalisasi Islam, Ulil dianggap bersalah oleh FUUI setelah menulis kolom berjudul Menyegarkan Kembali Pemikiran Islam di sebuah surat kabar nasional. Artikel tersebut dipandang mendiskreditkan Islam. Kepada polisi, Iqbal, 25 tahun, mengisahkan, pada hari kedua Lebaran 2004, dia bertemu dengan Abdullah Sonata, 27 tahun. Sonata ditangkap polisi pada 6 Juli 2005 di Jakarta karena mengirimkan sejumlah pemuda Indonesia ke Filipina untuk belajar militer dengan bergabung bersama Moro Islamic Liberation Front. Pengiriman ini atas permintaan Umar Patek alias Daud, buron kakap bom Bali I yang kabur ke Filipina. Sonata meminta Iqbal mencari informasi tentang Ulil. Sebulan kemudian, Sonata memberikan uang Rp 7 juta untuk membeli sepeda motor Yamaha RX King yang akan dipakai sebagai sarana membunuh Ulil. Dibantu beberapa kawannya, setidaknya tiga kali Iqbal melakukan survei atas kantor JIL di kawasan Utan Kayu, Jakarta Timur. Pada dua survei pertama, Iqbal tak masuk ke kantor JIL, tapi hanya duduk di motor yang diparkir di pinggir jalan. Pada survei ketiga, Mei 2005, Iqbal mendatangi Masjid Sunda Kelapa. Kebetulan ada diskusi tentang sepak terjang JIL. Dari seorang ulama yang menjadi pembicara, Iqbal mendengar bahwa eksekusi mati hanya boleh dilakukan oleh negara dan bukan oleh perorangan atau kelompok. Iqbal tergetar. Ia kembali kepada Sonata dan melaporkan temuannya itu. Akhirnya, mereka sepakat membatalkan rencana pembunuhan Ulil. Sonata menyebut dirinya mujahid freelance. Dia mengaku tak mau meledakkan bom di tengah keramaian kota di daerah yang tidak sedang berperang atau bertikai. Karena itu, mereka menyatakan putus hubungan dengan kelompok Azahari dan Noor Din M. Top. Sekitar 18 orang dari kelompok freelance ini sudah ditahan polisi. TIM TEMPO Yahoo! Groups Sponsor ~-- Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Re: Dulu Rp 3.000 Dapat Lauk Telur, Sekarang
Iya benar. tempe juga mampu menaikkan kejantanan seseorang, kalau tidak percaya; tanya pada naik l tobing :) --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ambon [EMAIL PROTECTED] wrote: Tempe [kacang kedelai] mempunyai kadar protein lebih tinggi dari daging. - Original Message - From: -GuN- [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, October 06, 2005 4:23 PM Subject: [wanita-muslimah] Re: Dulu Rp 3.000 Dapat Lauk Telur, Sekarang di warteg sebelah; nasi dengan tempe orek masih 2500 mau tambah ikan tongkol 5000; saya tanya; kenapa tidak ikut-ikutan naik; sekarang kan zaman latah; semua serba naik, jawab pemelik warteg; maunya sih mas... tapi kasian bagi pelanggan, semua barang ikutan naik... tapi sampai kapan bisa bertahan tidak naik... --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ambon [EMAIL PROTECTED] wrote: Makan ikan, jangan terlalu makan steak. Dunia sekarang umumnya ternak disuntik growth hormon supaya besar badannya dan juga dikasi antibiotika, jadi ada pengaruh terhadap imun badan manusia. - Original Message - From: He-Man [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, October 06, 2005 2:05 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] Dulu Rp 3.000 Dapat Lauk Telur, Sekarang di tempat kerja saya 3500 dapat ayam goreng sepotong ama sayur, 2000 perak dapat kupat tahu sepiring penuh.3000 cuma dapet telor..? Jakarta emang parah juga yah , gw pernah dulu makan nasgor di jakarta di pinggir jalan udah gak enak eh pas ditanya harganya 10 ribu gondok banget gw, soalnya di bandung waktu itu di perempatan dago 3000 perak aja bisa makan nasi goreng dengan kornet dan sosis mana porsinya gede lagi, steak aja yang di lodaya sepotong gede cuma 8000 perak, mending gw makan steak lah. - Original Message - From: Ambon [EMAIL PROTECTED] To: Undisclosed-Recipient:; Sent: Thursday, October 06, 2005 3:54 AM Subject: [wanita-muslimah] Dulu Rp 3.000 Dapat Lauk Telur, Sekarang http://www.kompas.com/kompas-cetak/0510/06/utama/2106522.htm Dulu Rp 3.000 Dapat Lauk Telur, Sekarang... MH SAMSUL HADI Bagi pekerja kasar di Jakarta, seperti kuli proyek, dampak kenaikan harga bahan bakar minyak langsung terasa hingga perut. Pengurangan porsi makanan di warung telah mengubah pasokan gizi ke tubuh mereka. Menyedihkan. Satu kata itulah yang pertama kali diucapkan Dirya (55), kuli proyek galian Telkom di Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat, mengenai dampak kenaikan harga BBM yang dialaminya, Rabu (5/10). Ekspresi wajahnya dingin, menunjukkan ketidakberdayaan rakyat kecil menghadapi kebijakan pemerintah. Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita- muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga- [EMAIL PROTECTED] Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita- muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links Yahoo! Groups Sponsor ~-- Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Re: Cyber Love
Kalau saya; batasnya tidak kontak organ saja mbak (tidak berhubungan seksual dalam arti yang hakiki: tidak perlu penjelasan) selain itu; adalah dosa-dosa kecil yang disebut al-lamam dalam Alquran. Dalam tafsir Ibn Katsir disebutkan al-lamam adalah shaghair al-dzunub: dosa-dosa kecil aw ma duna zina: di bawah (selain) zina. Jadi untuk hukum fikih; zina itu hubungan seksual, kalau soal zina mata, mulut, telinga dll itu persoalan lain; jadi hangan terlalu rigid melihat pacaran. cyber love..? saya cari dulu di kitab kuning hahahaha... -GuN- --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, A Yasmina [EMAIL PROTECTED] wrote: hehehe itu pengalaman pribadi mas Gun yang pacaran di dunia cyber ya? ...:-) Gpp mas Gun, aku juga mau tanya pertanyaan yang sama karena memang sekarang banyak yang kenalan di dunia cyber, banyak yang nembak di dunia cyber, jadi ada juga pacaran di dunia cyber. Pasal2 tentang pacaran dalam Islam itu kalau tidak salah menurut mba Fiyyah, tidak boleh pegang2 tangan dan pegang2 lainnya ya. Menurut mba Lina, hanya saling berkenalan mah tidak apa2. Rasanya pernah ada yang mengatakan zina itu bukan pertemuan organ seksual saja, saling tatap juga zina mata, malah ada yang bilang mikir aja juga bisa dikategorikan zina fikiran, mungkin ini maksudnya mikir yang sexual fantacy ya? Di dunia cyber lebih aman daripada di dunia nyata, kan gak pakai ketemuan yang rawan pegang tangan dan pegang lainnya, hanya kirim2an email kan? Tapi kalau diteruskan dengan fantasi masing2, apa itu masuk zina fikiran juga? Tapi kekurangannya, gak bisa tahu persis orangnya - siapa tahu dalam email orangnya sepertinya lembut gitu, eh di dunia nyata ternyata berangasan ketika menghadapi sesuatu ... h So, sampai tahap mana sebenarnya pacaran yang dibolehkan itu? salam Aisha -- From: -GuN- [EMAIL PROTECTED] Subject: [wanita-muslimah] Re: Pacaran dalam Islam itu apa? Kalau pacaran di dunia cyber gimana..? Apa juga dikenai pasal-pasal dalam hukum Islam? -- [EMAIL PROTECTED] wrote: Mestinya kita kan paham kalau dalam Islam kenapa dilarangnya pacaran, ya karena pacaran sering disalah gunakan oleh remaja remaji. Kalo pacaran artinya hanya saling berkenalan, gak masalah kan dalam Islam juga. Jadi, saya kira semua paham apa yg dilarang Islam dalam hal pacaran. Send instant messages to your online friends http://asia.messenger.yahoo.com Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Re: Lima Pelaku Ditetapkan sebagai Tersangka (Kasus Ahmadiyah)
Udah di jakarta mbak.. mengais-ngais rizki... iya tuh para teroris itu sudah menjelma meenjadi perompak, perampok, pencuri dan begal; iihh tatuuutt... -GuN- --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, A Yasmina [EMAIL PROTECTED] wrote: Mas Gun, Tidak di Cairo lagi? Begitulah kondisi kekerasan di masyarakat Indonesia, kasihan masyarakat di sekitar rumah2 tempat orang2 Ahmadiyah itu yang ikut terbakar rumah atau kendaraannya, selain massa Ahmadiyahnya juga yang tidak patut diperlakukan dengan kekerasan. Teriakan Allahuakbar saat merusak juga selalu membuat saya heran, kenapa kalimat yang berisi kebesaran Allah yang rahman rahim - penuh kasih sayang itu disuarakan ketika melakukan perbuatan dzalim ke orang lain? Apakah konsep khalifatullah - wakil Allah di bumi ini bisa diterjemahkan dengan melakukan kekerasan ke orang2 yang berbeda dengan dirinya? salam Aisha -- From: ---=GuN=-- [EMAIL PROTECTED] http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/2005/0905/21/0104.htm BERITA UTAMA Rabu, 21 September 2005 Lima Pelaku Ditetapkan sebagai Tersangka Massa Serang Jemaat Ahmadiyah CIANJUR, (PR).- Sedikitnya 70 rumah dan enam masjid rusak berat, satu rumah dan dua kendaraan roda empat hangus dibakar, ketika massa tidak dikenal melakukan aksi penyerangan dan perusakan terhadap empat perkampungan milik warga Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI) yang berada di wilayah PTPN VIII Panyairan Kec. Campaka dan Kec. Cibeber, Kab. Cianjur, Senin (19/9) sekira pukul 20.00 WIB. Massa yang menggunakan kendaraan bermotor roda empat dan dua tersebut melakukan aksi perusakan di empat perkampungan yang selama ini dikenal sebagai basis massa Ahmadiyah yaitu Kp. Neglasari dan Kp. Rawaekek di Ds. Sukadana, Kp. Panyairan di Ds. Campaka, Kec. Campaka, dan Kp. Ciparay, Ds. Salagedang, Kec. Cibeber. Berdasarkan data dari Lembaga Bantuan Hukum Ahmadiyah Cianjur, kerugian akibat penyerbuan ribuan warga tidak dikenal tersebut ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Salah seorang kuasa hukum Ahmadiyah Cianjur, Rupandi S.H., menjelaskan, selain kerugian akibat kerusakan rumah, kendaraan, dan fasilitas peribadatan yang dirusak, sejumlah barang milik warga juga dijarah dengan nilai kerugian total mencapai Rp 100 juta. Beberapa jemaat, menurut Rupandi, juga kehilangan uang tunai sebesar Rp 2 juta serta handphone. Menurut informasi yang diperoleh PR di lokasi kejadian, aksi perusakan yang dilakukan massa tidak dikenal itu terjadi ketika warga Jemaat Ahmadiyah baru selesai menunaikan salat Isa. Penyerangan itu dilakukan hampir bersamaan di empat perkampungan yang menjadi basis Jemaat Ahmadiyah. Dengan menggunakan kendaraan bermotor roda dua dan roda empat, ribuan orang tidak dikenal tersebut melakukan aksi penyerangan, kemudian melempari rumah milik warga Ahmadiyah dan menghancurkan rumah tersebut. Saya hanya mendengar teriakan Allahuakbar, kemudian kaca-kaca dan atap rumah pecah dilempari batu. Saya kaget dan bersama suami serta empat anak saya langsung berlari keluar rumah lewat pintu belakang, ujar Saryati (54) salah seorang warga Ahmadiyah, di Kp. Neglasari. Menurut Saryati, saat terjadi aksi perusakan terhadap perkampungan tersebut, ia dan suaminya baru pulang setelah mengikuti pengajian Nisfu Sya'ban di masjid yang hanya berjarak sekira 10 meter dari rumahnya. Massa melakukan pelemparan dan perusakan. Dengan perasaan takut dan sedih, ia bersama suaminya dan anak-anaknya berlari dan bersembunyi di daerah perbukitan teh yang ada di belakang rumahnya. Petugas kepolisian dari Polsek Campaka dan Cibeber mengalami kesulitan menghadapi amuk massa tersebut, karena terbatasnya jumlah personel. Selain itu, jarak keempat perkampungan cukup berjauhan, sehingga menyulitkan pengamanan. Tapi, tak lama kemudian tiga peleton anggota Dalmas dari Polres Cianjur yang dipimpin langsung Kapolres Cianjur AKBP Anang Suhardi datang membantu meredam aksi massa. Lima tersangka Sementara itu, Kapolda Jabar Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol.) Drs.H. Edi Darnadi, M.B.A. menegaskan, pihaknya akan menindak tegas siapa saja yang melakukan perbuatan anarkis, termasuk kepada mereka yang melakukan perusakan tempat peribadatan milik Jemaat Ahmadiyah yang terjadi Cianjur Selatan, Senin (19/9) malam. Jika dilihat dari hasil penyelidikan, mereka yang telah melakukan perusakan tersebut telah melanggar pasal 170 KUHP. Untuk proses selanjutnya maka akan dilakukan proses penindakkan hukum bagi mereka apabila dari hasil penyidikan benar-benar telah terbukti, ujar Edi Darnadi. Sementara itu, hingga kini dari 48 orang yang telah diperiksa, lima orang di antaranya telah ditetapkan sebagai tersangka. Mereka ini adalah para pelaku di lapangan yang tertangkap saat melakukan perusakan terhadap harta benda milik warga Jemaat Ahmadiyah tersebut. Sedangkan mengenai siapa pimpinannya atau pelaku utamanya yang menggerakkan massa, hingga terjadi penyerbuan terhadap empat tempat
[wanita-muslimah] Re: Pacaran dalam Islam itu apa?
Kalau pacaran di dunia cyber gimana..? Apa juga dikenai pasal-pasal dalam hukum Islam? --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] wrote: Mestinya kita kan paham kalau dalam Islam kenapa dilarangnya pacaran, ya karena pacaran sering disalah gunakan oleh remaja remaji. Kalo pacaran artinya hanya saling berkenalan, gak masalah kan dalam Islam juga. Jadi, saya kira semua paham apa yg dilarang Islam dalam hal pacaran. Kalau orang menikah karena cinta kepada Allah, gak ada masalah dengan konsep nikah ala indomie kok. Kalau hal ini akan bertentangan dgn budaya keluarga Indonesia, insyaallah dgn berjalannya waktu kalau memang mereka menikah lillahi ta'ala...keluarga akan bisa melihat bhw hal ini tidak akan bermasalah. Seberapa banyak juga mereka yang telah menjalani pacaran bertahun2, ketika menikah mereka menemukan bhw pasangannya tetap orang aneh/asing? Tetap saja membeli kucing dalam karung. Menikah/jodoh itu termasuk hal ghaib...:-) Alangkah baiknya kalau kita mau mencari jalan tengah dari ini semua, bukan mengejek harokah meninggikan budaya Indonesia ato sebaliknya? Kalo kita merasa sudah cocok dgn seseorang dan ada kesepakatan utk menikah krnNya, sampaikan itu kepada ortu, lalu dipertemukan ortu dan tentukan tgl menikahnya. Apakah dgn cara spt ini, yang tanpa murrabi, orang tua juga tidak menjadi heboh? Duh banyak juga kok yg menjadi heboh. Mengenal lingkungan, mempelajari pasangan...itu dilakukan setelah saat pernikahan karena pernikahan itu adalah mempelajari pasangan seumur hidup. Blas. Karena kita harus menerima baik dan buruknya pasangan kita. Blas. Hebat euy orang yang menikah ala begini..sangat berani dan gentle atuuuh! and sangat yakin akan Dia. Kalo pacaran kan bisa diputusin. Gak harus diterima baik dan buruknya. Bagus kalo gak kebablasan. Blas! wassalam, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, He-Man [EMAIL PROTECTED] wrote: Konsep nikah ala indomie yang dikembangkan harokah justru bahaya karena itulah seperti beli kucing dalam karung.Di Indonesia itu nikah itu bukan cuma antara 2 orang tapi juga antar 2 keluarga.Sudah sering kasus nikah dengan perjodohan via murrabi itu bikin heboh dan pertengkaran keluarga lha siapa juga orang tua yang nggak shock tiba-tiba anaknya mau nikah padahal mereka tidak pernah ketemu dengan sang calon itu sama sekali. Menikah itu kan mempertemukan dua orang dari lingkungan yang berbeda. Jadi saling mengenal lingkungan masing-masing seperti sahabat , keluarga , ortu pasangan dll itu sangat diperlukan.Menyogok adik atau keponakan pacar dengan coklat itu hukumnya wajib , berbasa-basi sama camer juga wajib, ngumpul ama sohib pacar juga wajib.Sohib saya dulu pernah mutusin pacarnya gara-gara dia rada kasar sama saya , padahal gw sendiri nggak terlalu mikirin, dan sebelnya dia kemudian yah gitu marah-marahin gw lewat telpon nuduh gw yang provokasi sohib gw itu buat mutusin dia. Sementara 'taaruf' ala harokah itu men skip masalah ini.Mereka terlalu berpandangan negatif bahwa pacaran harus selalu ciuman , pegangan dll. Padahal nggak semuanya gitu.Pacaran bagi yang sudah dewasa lebih dipandang sebagai proses penjajakan sebelum menuju tahap lebih lanjut. - Original Message - From: A Yasmina [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, September 19, 2005 5:36 PM Subject: [wanita-muslimah] Pacaran dalam Islam itu apa? Waalaikumsalam wr wb, Yang ideal mungkin senyum di hati selain senyum secara fisik melalui bibir ya mba ..:-) Sebenarnya pacaran itu apa sih? Kok saya sering sekali mendapat reaksi kerutan dahi atau komentar heboh jika mengeluarkan satu kata ini dari orang2 yang katanya menekuni Islam. Bukankah pacaran itu satu proses untuk saling memahami, caranya? Bermacam cara, tapi saya rasa intinya sih mencoba membangun jembatan komunikasi - mungkin secara verbal saling cerita apa yang ada di hati dan yang ada di otak - lewat sms, email, telephone, dll - jika tempatnya jaoooh, idealnya sih langsung ketemu, karena selain lebih cepat dan lebih dalam proses memahaminya juga bisa tahu bagaimana karakter orang itu saat menyikapi berbagai peristiwa - misalnya bagaimana orang itu bersikap ke orang tua, ke anak2, ke teman, dll. Kalau pacaran diartikan sekedar pegangan tangan atau pegang2 lainnya, serendah itu? Bukankah kegiatan pegang2an dan pegang2 lainnya itu kegiatan yang berkaitan dengan kebutuhan fisik orang2 (memenuhi nafsu seks, kebutuhan biologisnya), bukan pacaran dalam arti untuk saling memahami ya? Jadi apa sebenarnya pacaran itu? Apakah pernikahan itu main samber saja tanpa kita tahu bagaimana karakter orang yang mau jadi pasangan hidup kita? Jika memang ada larangan 'jangan mendekati zinah', apakah pacaran dalam arti proses saling
[wanita-muslimah] Re: Enaknya Omelet Buatan Suami
ada resep mudah; masak mie instan; didihkan air; ceburin tu mie; jangan terlalu masak entar melar; tiriskan mie; campurkan dengam bumbunya siap disantap, pakai garpu (hati-hati kena bibir) lebih afdol pakai sumpit dan diharamkan pakai tangan makan mie hehehe :=) -GuN- --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Herni Sri Nurbayanti [EMAIL PROTECTED] wrote: Setuju, mbak mei. Dimulai aja sekarang tuker2an resepnya. Kebetulan saya lagi butuh resep masakan yg mudah dibuat, bahannya murah, cepat masaknya dan enak... Terus, bisa dibuat dlm jumlah banyak, sebagian disimpan di kulkas, ntar tinggal diangetin kalo mau makan. Hayo, apaan ya? Tolong dong kalo yg punya resep :-) Lagi kehilangan ide, biasanya suka eksperimen. wassalam, herni --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, L.Meilany [EMAIL PROTECTED] wrote: Gosip di WM tidak bermanfaat? Knapa juga cuma di bulan ramadhan, tukar2-an resepnya? Kalo bagi saya justru ramadhan kalo bisa [ diusahakan] konsumsi yg sederhana, tak ber-lebih2-an. Semangat ramadhan kan [ yg saya tahu] adalah kemampuan menghayati kehidupan sesama yg susah makan, yg miskin; juga untuk menahan hawa nafsu. Nafsu makan diantaranya [ kalo untuk saya] justru dalam bulan puasa sebisa mungkin membatasi, menahan diri untuk tidak makan di resto, tidak masak yg lezat2, istimewa.Makanya saya jadi heran mengapa keluarga2 yg berpuasa dalam bulan ramadhan justru musti anggarannya menjadi besar, sampai di bela2-in minjam uang segala. Kan malahan puasa itu justru afdolnya hemat masak memasak. Kalo sudah berbuka dan lapar, cuma segelas air putih, sepiring nasi dengan sayur bening bayam dan sambal tempe sudah nikmatnya luar biasa. Mohon maaf, Salam l.meilany [penggemar sejati : sayur bening bayam] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Lima Pelaku Ditetapkan sebagai Tersangka (Kasus Ahmadiyah)
. Jika berkaitan dengan soal keamanan dan sosial, maka harus ditindak oleh aparat keamanan, paparnya.(A-104/A-72/A-64)*** Memahami Perbedaan Menghilangkan Jarak dan Membentuk Ego Menjadi Empati yang Utuh -GuN- Tlp 081319174019 __ Yahoo! Mail - PC Magazine Editors' Choice 2005 http://mail.yahoo.com Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Undangan Konferensi Pers (JIL)
JIL/16/XI/2005 14 September 2005 Kepada Yth. Teman-teman LSM Di Jakarta Hal: Undangan Konferensi Pers Dengan hormat, Menindaklanjuti adanya tuntutan pembubaran dan pengusiran terhadap Jaringan Islam Liberal (JIL) yang dilakukan oleh sebagian warga Utan Kayu yang mengatasnamakan Forum Silaturahmi Umat Islam Utan kayu dan kelompok-kelompok lainnya, dengan ini kami dari Jaringan Islam Liberal bermaksud memberikan laporan perkembangan terkini dan pernyataan sikap untuk menanggapi tuntutan-tuntutan tersebut yang diwakili oleh para pengacara kami yaitu Adnan Buyung Nasution, Todung Mulya Lubis dan Nono Anwar Makarim. Akan hadir juga Muspika Matraman yang akan menyampaikan tanggapan setelah pertemuan Selasa malam (06/09) di Mesjid Al-Muslimun. Konferensi pers akan diadakan pada: Hari, tanggal : Kamis, 15 September 2005 Waktu : Pukul 11.00 WIB s.d. selesai (dimulai makan siang) Tempat : Kedai Tempo, Jalan Utan Kayu No. 68 H, Jakarta Timur 13120 Kami mengharapkan kehadiran perwakilan lembaga Anda pada konferensi pers yang kami adakan ini. Terima kasih. Hormat kami, Nong D. Mahmada Koordinator Konfirmasi/pertanyaan: 021-8573388 ext. 128, 127 Memahami Perbedaan Menghilangkan Jarak dan Membentuk Ego Menjadi Empati yang Utuh -GuN- Tlp 081319174019 __ Yahoo! Mail - PC Magazine Editors' Choice 2005 http://mail.yahoo.com Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Warga Utan Kayu Tak Keberatan dengan Komunitas JIL
http://jkt3.detiknews.com/indexfr.php?url=http://jkt3.detiknews. com/index.php/detik. read/tahun/2005/bulan/09/tgl/11/time/153557/idnews/439390/idkanal/10 Warga Utan Kayu Tak Keberatan dengan Komunitas JIL Ardian Wibisono - detikcom Jakarta - Warga Utan Kayu, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur mengaku tidak terganggu dengan keberadaan Komunitas Utan Kayu dan Jaringan Islam Liberal (JIL). Warga berpendapat, jika ada pihak-pihak yang menentang keberadaan JIL sebaiknya diselesaikan melalui jalur hukum. Kami tidak mau dilibatkan dalam konflik JIL dengan mereka yang menentangnya. Kita tidak mau dibawa-bawa dalam konflik Utan Kayu. Kita hanya mau kondisi lingkungan aman, kata Syamsu Alam, Ketua RW 5 Utan Kayu, Mataraman saat ditemi detikcom di rumahnya, Utan Kayu Utara, Jakarta Timur, Minggu (11/9/2005). Sebelumnya beberapa pekan lalu, sekelompok orang yang mengatasnamakan Forum Umat Islam Utan Kayu menyampaikan pernyataan sikap atas keberadaan Radio 68h, Jaringan Islam Liberal dan Komunitas Utan Kayu. Mereka menggelar demonstrasi dan meminta kepada komunitas Utan Kayu dan JIL membubarkan diri. Beberapa spanduk yang mereka bawa bertuliskan, Kami Mendukung Fatwa MUI dan mendesak MUSPIKA Matraman untuk Mengusir JIL dan antek-anteknya, JIL Haram, Darah Ulil Halal, dan beberapa tulisan lainnya. Mereka mendasarkan tuntutan itu pada fatwa Majelis Ulama Indonesia yang mengharamkan umat Islam untuk mengikuti faham liberalisme, pluralisme dan sekularisme. Menindaklanjuti tuntutan tersebut, para pihak yang terkait dengan kasus ini pada Jumat malam (8/9/2005) mengadakan pertemuan antara Ketua RW 5, unsur Muspika Kecamatan Matraman, Forum Umat Islam Utan Kayu, Komunitas Utan Kayu dan JIL. Dalam pertemuan tersebut, disepakati warga sekitar Komunitas Utan kayu untuk memberikan pernyataan sikap dengan mengumpulkan tandatangan. Isi pernyataan sikap bahwa warga Utan Kayu tidak terganggu dengan komunitas tersebut dan keberatan dengan sikap orang-orang yang mengusir komunitas Utan Kayu dan JIL. Pernyataan ini sekarang sedang diedarkan, imbuhnya. Rencananya, usulan tersebut akan diserahkan kepada Muspika Matraman Senin besok (12/9/2005). Syamsu juga meminta agar permasalahan ini diselesaikan melalui Muspika. Kalau JIL dianggap salah, silahkan memakai saluran yang benar, jangan pakai kekerasan. Ini kan merugiakan warga sini juga, katanya. Penuturan yang sama juga disampaikan salah seorang warga RW 5 Gufron. Ia mengaku tidak merasa tergganggu dengan keberadaan JIL. Warga sini cuek-cuek saja. Saya baru tahu soal JIL saat ribut-ribut kemarin, akunya. (jon) Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] 15 Organisasi Mahasiswa Tolak �Kekerasan Agama
Salam, Dukungan ini akan semakin kuat, jika menjadi keputusan nasional dari gerakan mahasiswa itu -GuN- http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/2005/0905/10/0301.htm 15 Organisasi Mahasiswa Tolak Kekerasan Agama Aparat Kepolisian Diminta Bertindak Tegas BANDUNG, (PR).- Sebanyak 15 pimpinan organisasi kemahasiswaan lintas agama yang tergabung dalam Aliansi Kerukunan Umat Beragama (Akur) bersama massa masing-masing, menggelar aksi unjuk rasa di Gedung DPRD Jabar, Jumat (9/9). Aksi digelar untuk menggugat tindakan kekerasan dan intimidasi terhadap komunitas agama tertentu. PARA aktivis yang tergabung dalam Aliansi Kerukunan Umat Beragama (AKUR) mendatangi kantor DPRD Jabar di Jalan Diponegoro Bandung, Jumat (9/9). Mereka menyatakan tindakan kekerasan dan intimidasi terhadap komunitas agama tertentu adalah tindakan kriminal dan melanggar hukum.*ANDRI GURNITA/PR Ke-15 pimpinan mahasiswa itu antara lain berasal dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bandung, Perhimpunan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI), Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI), Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Jaringan Kerja Antarumat Beragama (Jaka Tarub) Jabar, dll. Beberapa perwakilan pengunjuk rasa sempat diterima oleh Komisi E DPRD Jabar yang dipimpin Ketua Komisi Nur Supriyanto, untuk menyampaikan agenda tuntutan. Sementara itu, puluhan rekan-rekan mereka melakukan orasi dan penyebaran pamflet di halaman Gedung DPRD Jabar. Mereka juga mengusung berbagai tulisan yang mengecam aksi kekerasan dengan mengatasnamakan agama. Dalam orasinya, beberapa perwakilan pengunjuk rasa menyatakan, tindak kekerasan terhadap kelompok berbeda pandangan dan keyakinan sangat kontraproduktif dengan etika kehidupan beragama yang semestinya menghormati kemajemukan. Pemerintah seharusnya berdiri di atas semua golongan. Tidak ada diskriminasi mayoritas maupun minoritas, kata Ketua Umum HMI Cabang Bandung, Fresa Ranggawa. Tindak tegas Mencermati kenyataan di beberapa daerah di Jabar, Akur menilai aparat kepolisian tidak bertindak tegas dan sigap kepada kelompok-kelompok yang melakukan tindakan, yang dinilai Akur, telah melanggar hukum. Hal ini mengesankan aparat ragu dan 'membiarkan' pelaku tindak kriminal. Kejadian ini seperti ingin menegaskan lemahnya supremasi hukum, kata Koordinator Jaka Tarub, Dindin A.G. Beranjak dari keprihatinan dan komitmen menjaga soliditas bangsa yang dari aspek agama, etnis, dan budaya sangat plural, Akur menyampaikan pernyataan sikap, yang intinya desakan dilakukannya upaya penegakan hukum, perlindungan beraktivitas keagamaan dll. Akur menyatakan, Tindakan kekerasan dan intimidasi terhadap komunitas agama tertentu adalah tindakan kriminal dan jelas melanggar hukum. Untuk itu, kami mendesak aparat penegak hukum dan aparat berwenang, dalam hal ini kepolisian, menindak tegas pelaku kekerasan dan intimidasi terhadap beberapa umat beragama. Negara, lanjut Akur, memiliki tanggung jawab melindungi semua warga negara menjalankan ibadahnya, tanpa terganggu oleh pihak yang sengaja digerakkan segelintir orang yang ingin terjadinya benturan antarmasyarakat (konflik horisontal). Akur juga menyerukan semua pihak untuk kembali melakukan aktivitas beribadah dan aktivitas lainnya seperti sedia kala di tempat semula, mengingat semua itu dijamin UU Nomor 39/2999 tentang Hak Asasi Manusia (HAM). Akur menolak kelompok yang mengatasnamakan agama tertentu untuk menyesatkan pemahaman dan keyakinan kelompok di masyarakat untuk 'mengambil alih otorita' Tuhan, kata Dindin A.G.(A-64)** Memahami Perbedaan Menghilangkan Jarak dan Membentuk Ego Menjadi Empati yang Utuh -GuN- Egypt: +20106867745 Untuk arsip-arsip tulisan, bisa klik: http://qalam.co.nr or http://qalam.tk atau www.katakata.cn.st Terima kasih..:)) __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send
[wanita-muslimah] PERNYATAAN SIKAP ALIANSI KERUKUNAN UMAT BERAGAMA (AKUR)
Hari Nazarudin Agustinus Frans ketua ketua Koordinator SEMADI Wahyu Afif Al-Ghafiqi Ketua Memahami Perbedaan Menghilangkan Jarak dan Membentuk Ego Menjadi Empati yang Utuh -GuN- Egypt: +20106867745 Untuk arsip-arsip tulisan, bisa klik: http://qalam.co.nr or http://qalam.tk atau www.katakata.cn.st Terima kasih..:)) - Yahoo! for Good Watch the Hurricane Katrina Shelter From The Storm concert [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] UNDANGAN SOLIDARITAS UNTUK KOMUNITAS UTAN KAYU (PENTING)
UNDANGAN SOLIDARITAS UNTUK KOMUNITAS UTAN KAYU Rekan-rekan, Akhir pekan lalu, sekelompok orang yang mengatasnamakan Forum Umat Islam Utan Kayu mendesak Musyawarah Pimpinan Kecamatan untuk membubarkan Radio 68h, JIL dan Komunitas Utan Kayu yang terdiri dari Institut Studi Arus Informasi, toko buku Kalam, Galeri Lontar dan Teater Utan Kayu. Alasan mereka, keberadaan Komunitas Utan Kayu meresahkan warga. Ini sebetulnya buntut kegagalan serangan Front Pembela Islam yang sempat akan dilakukan pada 5 Agustus 2005 lalu terkait pro kontra fatwa MUI. Rupanya, sejumlah orang luar mulai menghasut warga untuk membubarkan Komunitas Utan Kayu. Selasa malam (6/10/05) Forum Umat Islam Utan Kayu akan mendesak Muspika untuk menandatangani surat pernyataan pembubaran Komunitas Utan Kayu. Dikhawatirkan pertemuan itu akan berakhir anarkis. Perkembangan ini tentu sangat meresahkan, terutama bagi kita yang menghendaki kebebasan berpikir dan berpendapat di negeri ini ditegakkan, sebagaimana dijamin konstitusi. Untuk itu, kami mengundang anda untuk menyampaikan solidaritas bagi kebebasan berpendapat, pada : Hari/ Tanggal: Selasa, 6 September 2005 Waktu: Pukul 16.00 WIB Lokasi: Komunitas Utan Kayu, Jl. Utan Kayu no.68h Jakarta Acara akan dibuka dengan konferensi pers dari sejumlah tokoh, antara lain Goenawan Mohamad, Dawam Rahardjo, Hamid Basyyaib dll. Akan ada juga pemutaran film dan perbincangan mengenai kebebasan berkeyakinan dan berpendapat. Sebarkan dan sampaikan solidaritas anda ke Utan Kayu hari Selasa sore. KOMUNITAS UTAN KAYU Kantor Berita Radio 68h Institut Studi Arus Informasi Jaringan Islam Liberal Jurnal Kalam Teater Utan Kayu Galeri Lontar Toko Buku Kalam Memahami Perbedaan Menghilangkan Jarak dan Membentuk Ego Menjadi Empati yang Utuh -GuN- Egypt: +20106867745 Untuk arsip-arsip tulisan, bisa klik: http://qalam.co.nr or http://qalam.tk atau www.katakata.cn.st Terima kasih..:)) __ Click here to donate to the Hurricane Katrina relief effort. http://store.yahoo.com/redcross-donate3/ Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] KRONOLOGI TUNTUTAN PEMBUBARAN KOMUNITAS UTAN KAYU
KRONOLOGI TUNTUTAN PEMBUBARAN KOMUNITAS UTAN KAYU Minggu malam (4/09/05), sekelompok orang yang mengatasnamakan Forum Umat Islam Utan Kayu menyampaikan pernyataan sikap atas keberadaan Radio 68h, Jaringan Islam Liberal dan Komunitas Utan Kayu. Bertempat di Kedai Utan Kayu, malam itu berkumpul Camat Matraman, Kapolsek dan Danramil, ketua RW sekitar serta sejumlah warga. Pertemuan, difasilitasi oleh Radio 68h untuk mengklarifikasi beberapa isu negatif yang berkembang diantara segelintir warga sekitar Utan Kayu, terutama menyangkut keberadaan JIL, Radio 68h dan Komunitas Utan Kayu. Sesaat sebelum pertemuan dimulai, sekitar 30-an orang yang mengatasnamakan Forum Umat Islam Utan Kayu menggelar demonstrasi. Intinya, mereka mendesak Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Matraman untuk membubarkan Radio 68h, JIL dan Komunitas Utan Kayu yang terdiri dari Institut Studi Arus Informasi, toko buku Kalam, Galeri Lontar dan Teater Utan Kayu, karena dianggap meresahkan. Mereka membawa spanduk bertuliskan; Kami Mendukung Fatwa MUI dan mendesak MUSPIKA Matraman untuk Mengusir JIL dan antek-anteknya, JIL Haram, Darah Ulil Halal, dan beberapa tulisan lainnya. Mereka mendasarkan tuntutan itu pada fatwa Majelis Ulama Indonesia yang mengharamkan umat Islam untuk mengikuti faham liberalisme, pluralisme dan sekularisme. Pertemuan dibuka oleh Camat Matraman Khairil Astrapradja, yang meminta warga tetap tenang dan mengedepankan dialog untuk memecahkan masalah. Camat juga mengingatkan warga untuk tidak terpancing oleh kehadiran orang luar yang ingin mengacaukan wilayah Utan Kayu. Kesempatan kedua diberikan kepada Direktur Program Radio 68h Heru Hendratmoko, yang menjelaskan posisi 68h dan kaitannya dengan JIL. Ia menjelaskan soal sejarah Komunitas Utan Kayu yang selama ini memperjuangkan isu kebebasan berpendapat. Berikutnya Nong Darol Mahmada dari JIL menjelaskan soal aktifitas organisasinya. Ketika baru selesai memperkenalkan tujuh pengurus JIL, suara Nong langsung dipotong oleh Syafrudin Tanjung yang mengaku sebagai imam mesjid Al Muslimin. Ia mengatakan, dirinya diundang untuk silaturrahmi oleh radio 68h, bukan untuk mendengar klarifikasi JIL. Intinya, ia menolak pertemuan malam itu dijadikan ajang dialog soal JIL. Intinya, ia menolak berdialog tentang JIL meskipun beberapa warga sebetulnya ingin mendengar klarifikasi tersebut. Akhirnya, pertemuan malam itu berakhir tanpa kesepakatan apapun. Namun beberapa warga menegaskan, mereka tak mendukung tuntutan Forum Umat Islam Utan Kayu. Ketua RW 05 Utan Kayu Utara Syamsul Alam mengatakan, selama ini warga tak keberatan dengan kehadiran Komunitas Utan Kayu. Justru ia menyorot soal kehadiran pihak luar yang bermaksud memprovokasi warga. Senin malam (5/09/05), Syafrudin Tanjung kembali datang ke Komunitas Utan Kayu. Kali ini bersama Kapolsek dan Danramil. Ia datang dengan tawaran baru : Radio 68h boleh tetap mengudara, tapi JIL harus bubar. Kalau dituruti, ia berjanji Komunitas Utan Kayu tak akan diserang oleh FPI. KOMUNITAS UTAN KAYU Kantor Berita Radio 68h Jurnal Kalam Institut Studi Arus Informasi Teater Utan Kayu Jaringan Islam Liberal Galeri Lontar Toko Buku Kalam Memahami Perbedaan Menghilangkan Jarak dan Membentuk Ego Menjadi Empati yang Utuh -GuN- Egypt: +20106867745 Untuk arsip-arsip tulisan, bisa klik: http://qalam.co.nr or http://qalam.tk atau www.katakata.cn.st Terima kasih..:)) __ Click here to donate to the Hurricane Katrina relief effort. http://store.yahoo.com/redcross-donate3/ Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Re: Fwd: kronologi batalnya dialog sunni-syii
Salam (1) Sejak awal saya sanksi dengan debat dan mubahalah alias sumpah pocong itu; meskipun juga penasaran; pada hari H saya tunggu kabar ternyata di JDC digagalkan karena tidak ada izin keramaian; saya kira acara itu gagal tiba-tiba saya dengar diselenggarakan di Rasuna Said; dan Fauzan al-Anshari tidak datang;apapun alasannya, Fauzan tidak menghadiri debat yang berasal dari tantangan dia sendiri; sebenarnya yang menyiapkan tempat dan proaktif untuk acara itu adalah pihak yang menantang. Kok saya baca klarifikasi dari Fauzan malah pihak OASE yang bercapek-ria. Kelompok Syiah sebenarnya tinggal datang karena pihak yang ditantang. (2) Kalau sekarang Fauzan yang mengklaim dari Sunni merasa dikerjai; sudah impas kan; dulu Ali dari Syiah juga dikerjai oleh Mu'awiyah dari Sunni sewaktu Tahkim jadi skornya: 1-1 (3) Saya mengusulkan nanti kalau ada debat-debat pakai bahasa Arab sajalah; biar kelihatan kompetensinya; tidak asal menghafal dalil-dalil saja, tapi juga eksplorasi terhadap argumentasi-argumentasi itu; selama ini debat masih dalam taraf debat kusir. Kalau dengan bahasa Arab akan terang-benderang. -GuN- --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Muhkito Afiff [EMAIL PROTECTED] wrote: Berikut klarifikasi dari pihak MMI tentang batalnya acara dialog Syiah-Sunni pada tanggal 31 Agustus 2005. Dengan demikian harap maklum. salam, Muhkito Afiff -- Subject: kronologi batalnya dialog sunni-syii From: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED] Date: Sat, 3 Sep 2005 06:32:41 +0700 (WIT) To: [EMAIL PROTECTED] MEREKA MEMANG LICIK (Kronologi Batalnya Debat Publik Sunni VS Syi'i) 4 Agustus 2005 Saya menantang debat publik dengan pihak Ahmadiyah, Syi'ah, dan aliran sesat lainnya untuk membuktikan siapa yang benar dan salah, serta ditutup dengan sumpah mubahalah. 9 Agustus 2005 Pihak syi'ah melalui LSM-Oase yang dipimpin dua wanita syi'ah pembela berat kawin mut'ah: Emilia Renita AZ (dipanggil Nike) dan Ulie Udlhiyah melayangkan surat persetujuan ajakan diskusi yang menawarkan tempat di gedung Jakarta Design Center (JDC) tanggal 31 Agustus 2005 jam 13.00-17.30 serta susunan acara dan prosedur diskusi. Pihak Oase telah menyebarluaskan surat ini ke internet tanpa persetujuan saya. 11 Agustus 2005 Saya menjawab surat tawaran LSM-Oase yang isinya menyederhanakan prosedur diskusi dan mempersingkat waktu menjadi 13.00-15.30. (terlampir). 23 Agustus 2005 Karena melalui hubungan telpon dan SMS belum mencapai kesepakatan maka diadakanlah pertemuan segitiga di RM Handayani antara saya (didampingi Tabrani), pihak Oase (Nike, Uli, dan seorang wanita lagi), dan moderator (Andi, Farid Faqih dan seorang wanita datang terlambat). Dalam pertemuan ini disepakati prosedur diskusi: masing-masing pihak bicara 30 menit, lalu tanggapan masing- masing 10 menit, floor 20 menit (3 sunni, 3 syi'i), ditutup dengan jawaban kedua pihak masing-masing 10 menit. Total waktu diskusi 2 jam. Di sela-sela pertemuan ini Nike dan Uli bertanya kenapa dalam surat jawaban saya tidak mencantumkan kalimat assalamu'alaikum, melainkan kalimat: keselamatan bagi orang yang mengikuti petunjuk. Saya katakan bahwa syi'ah (rafidhah) bagi saya adalah kafir karena mereka telah mengkafirkan Abubakar ra, Umar ra, Utsman, dan sahabat lainnya. Maka siapa pun yang membenci sahabat Nabi saw, mereka jelas kafir. Termasuk rafidhah adalah orang yang menghalalkan kawin kontrak (mut'ah). Mendengar penjelasan itu Nike menangis. 29 Agustus 2005 Farid Faqih mengirim SMS bahwa dirinya tidak bisa jadi moderator, maka ia mengusulkan agar moderatornya Elprisdat dari AN-TV yang konon mau meliput acara debat ini secara langsung. Maka saya dan Oase sepakat bertemu di RM Handayani jam 16 hari ini (Senin) untuk membicarakan teknis debat, moderator, dan pembagian undangan. Saya didampingi Salman (dari Sabili) sudah menunggu sampai jam 18.00 pihak Oase tidak kelihatan batang hidungnya. Melalui telpon Nike berkata bahwa Uli sedang di Semarang dan dirinya sedang mengurus ijin keramaian. Mendengar alasan tersebut spontan saya merasa heran, kenapa urus ijin keramaian kok sore hari, apa tidak ada orang lain yang urus. Maka saya berkata kepadanya: Baru kali ini saya dikerjai orang syi'ah. Kalau begitu caranya, debat batal. Ini tidak fair. 30 Agustus 2005 jam 19.15 Nike kirim SMS kepada saya yang isinya: Ins..Rabu, 31.8'05, ada dialog NAS'L SUNNI SYIAH: mlalui dalil2 Syar'iyah kbenaran msg2 madzhb dgn bukti AQ+HDTs. Dtygkan jg di ANTV daftarkan diri anda! Tlg sbrkn! Saya pun menjawab SMS tersebut: Rencn dialog sy dg jalal batal, krn janji panitia oase hr senen lalu u bahas tempt n teknis dg antv n soal und gagal, ana sdh nunggu 2 jam mrk tdk nongol. Bila mrk memfitnh sy akn balas! SMS ini juga saya kirim ke beberapa wartawan termasuk kepada Elprisdat (ANTV). 1 September 2005 jam 7.17 Nike mengirim SMS kepada saya yang isinya: Slm. Krn doa support
[wanita-muslimah] Re: HMNA saya kira anda lebih baik mendelete artikel saya dari pada membacanya..
Salam. Mas Abd Latif, sabar saja; bahasa HMNA memang seperti itu; itulah prototype muslim ekstrim yang menurut Khaled Abou Fadl sebagai Ugly Islam (Islam yang Jelek). Tentu saja, konsepsi Islam tergantung bagaimana umatnya menyampaikan, dan menjelaskan, kalau dengan bahasa-bahasa HMNA dan masih banyak sekali orang-orang model dia yang memaki, dan menyebut semua penghuni kebun binatang. Saya kok heran; mereka mengklaim orang Islam; tapi memudah memaki, menghasut, dan memiliki fikiran untuk membunuh (yang terakhir bukan HMNA; tapi dari anggota milis di sini juga atas nama kebebasan; menurutnya maka dia bebas berfikir untuk membunuh piyee... tidak faham kebebasan kok sudah berani menyimpulkan) Nah; pola fikir seperti itulah yang dipakai; atas nama Islam; boleh berbuat apa saja; menghina dan memaki-maki bahkan membunuh! Kok bisa ya ada orang Islam seperti ini? Ajaran mana yang dipakai; Al-Quran dan Hadis yang mereka agung-agungkan? Sepanjang pengetahuan saya yang cuma seujung kuku--mungkin juga tidak sampai--tidak ada tuh! Saya teringat film Godfather Alfacino III seorang ketika Don Corleone meminta nasehat seorang uskup di Vatikan dan mengadu banyak uskup-uskup (agamawan) yang melanggar ajaran Kristiani. Uskup jujur itu--yang kemudian menjadi Paus Paulus Johanes I--mengambil batu dari dalam kolam dan memecahkannya. Menunjukkan pada Corleone hati batu itu tetap kering meskipun sudah berlama-lama, bertahun-tahun di dalam air. Itulah tamsil bagi orang yang mengklaim hidup bersama Al-Quran dan Hadis; tapi hatinya tidak pernah tersentuh oleh Ajaran Al-Quran dan Hadis. Maka jangan heran kalau ada arus sekularisme; karena melihat ahli-ahli agama yang munafik itu; berbicara dengan bait-bait Al-Quran dan Hadis; namun; hanya lidahnya; hatinya tidak pernah berbicara... Saya teringat; lagu Aa Gym; Jagalah hati jangan kau kotori... janganlah hati lentera hidup ini -GuN- --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, abdul latif [EMAIL PROTECTED] wrote: Bismilahirrahmanirrahiim Nauzubillah, aku jadi malu sekali membaca kata kata anda yang tidak terkontrol lagi, anda marah sekali yaa HMNA, setan atau maklhluk halus sudah mengontrol hati anda, kalau tulisan saya tidak akan memberi faedah bagi anda, sebaiknya anda delete saja, agar dosa dosa anda tidak bertambah tambah menuduh nuduh,menfinah, memberikan nama2 buruk kepada saya. Saya akan tetap saja menulis untuk meluruskan pemahaman2 islam yang sudah salah kaprah dan syirik dengan cara menyampaikan ayat2 Allah kepada anggota milist yang ingin belajar dan membagi ilmu. Yaa Allah yaa Tuhan, ampunilah dosa2nya(HMNA) yaa Allah, berilah dia ketenangan kedamaian dalam hatinya, berilah cahaya illahi kepada hatinya, jauhilah dia dari tipu daya setan yang terkutuk, agar hatinya bersih dan kata kata yang keluar pun bersih dan profesional yaa Allah, Engkau yang Maha berkuasa yaa Allah atas hamba2mu, kepada siapa lagi aku bermohon yaa Allah kalau bukan kepada Mu Yang Maha Tahu lagi Maha Pengampun. Wassalam H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote: abdul latif tukang fitnah berkoar: HMNA harus kita yakini supaya dia tidak mengajak umat menjadi MISKIN dengan menyampaikan hadist Miskin yang palsu karena bertentangan dengan ajaran2 Allah. --- HMNA He abdul latif tukang fitnah yang cetek kowe punya ilmun yang setai kuku, yang kowe sangka diri kowe hebat, lebih jago dari para perawi Hadits yang terkenal, mana bisa Hadits-Hadits yang dalam Kitab-6 yang memuat: SAHIH BUKHARI, SAHIH MUSLIM, SUNAN NISAI, SUNAN IBN MAJAH, SUNAN ABU DAWUD dan JAMIAH TIRMIDZI akan bisa lolosk Hadita yang bertentangan dengan Al Quran? He, abdul latif tukang fitnah kowe kira Hadits yang pernah kowe kemukakan seperti di bawah adalah Hadits palsu, bertentangan dengan Al Quran?: Dunia itu terkutuk, dan terkutuk pula seluruh isinya. Kecuali (dzikir) mengingat Allah dan yang berkaitan dengannya, orang alim (shalih) serta orang yang belajar agama.(HR. Tirmidzi). Kowe abdul latif yang batok kepala kowe berisi otak yang berlepotan dengan najis, sehingga cetek kowe punya ilmu yang setai kuku itu dengan sangat sombong kowe menulis bahwa Hadits tsb adalah palsu, bertentangan dengan Al Quran. WAL'AShR - AN ALANSN LFY KHSR - ALA ALDzYN AMNWA W'AMLWA ALShLhT WTWAShWA BALhQ WTWAShWA BALShBR (S. AL'ADhR, 103: 1-3). AN ALANSN LFY KHSR = mengisyaratkan dunia itu terkutuk seluruh isinya. ALA ALDzYN AMNWA W'AMLWA ALShLhT WTWAShWA BALhQ WTWAShWA BALShBR = menjadi dalil dari: Kecuali (dzikir) mengingat Allah dan yang berkaitan dengannya, orang alim (shalih) serta orang yang belajar agama. Jadi apanya yang bertentangan, antara HR Tirmidzi di atas dengan S.103, he abdul latif tukang fitnah ? Howgh - Original Message - From: abdul latif To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Friday, September 02, 2005 12:08 Subject: [wanita-muslimah] Pro Dedy.dan HMNA(MODEL MUSLIM STATE):INILAH CITA2 SAYA SEL AMA INI, SEMOGA ALLAH ME HMNA harus kita
[wanita-muslimah] Buyung Menyesal Telah Bela PKS
http://jkt1.detiknews.com/indexfr.php?url=http://jkt1.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2005/bulan/08/tgl/31/time/185615/idnews/433084/idkanal/10 Gara-gara Ahmadiyah Buyung Menyesal Telah Bela PKS Fedhly Averouss Bey - detikcom Jakarta - Membela Ahmadiyah dan Nur Mahmudi dari PKS. Itulah yang dikerjakan 'pendekar hukum' Adnan Buyung Nasution. Tapi dua kelompok ini punya prinsip yang berbeda. Ujungnya, Buyung pun menyesal. Buyung menyesal karena selama ini telah membela PKS. Padahal PKS jelas menegaskan Ahmadiyah sebagai ajaran yang sesat. Saya menyesal telah membela PKS dalam pemilu lalu. Saya juga menyesal membela Nur Mahmudi Ismail dalam pilkada Depok, tegas Buyung dengan nada tinggi usai mendampingi 10 pengurus Ahmadiyah melakukan dengar pendapat dengan Komisi VIII DPR di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (31/8/2005). Dalam rapat dengar pendapat itu, PKS lewat Anshori Siregar menegaskan bahwa Ahmadiyah telah keluar dari Islam karena memiliki nabi baru dan memiliki kitab yang berbeda dengan Alquran. Padahal saya membela PKS karena merupakan pihak yang dizalimi. Dan dalam hal ini Ahmadiyah juga merupakan pihak yang dizalimi, tandas Buyung yang bersuara menggelegar ini. Buyung sangat menyayangkan sikap PKS itu. Dia juga menyesalkan fatwa MUI yang memutuskan Ahmadiyah sebagai aliran sesat. Sekarang mungkin Ahmadiyah. Besok bisa jadi yang lain. Bisa JIL, bisa Ulil Abshar Abdalla, mungkin saja nanti NU yang dibilang bid'ah. Untuk itu saya menyesali adanya fatwa ini, tegas pria berambut perak itu. Usai rapat yang dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi VIII dari FKB Anib Ismail, anggota Komisi VIII dan pengurus Ahmadiyah kembali berdebat. Pengurus Ahmadiyah menegaskan ajaran yang dianutnya tidak keluar dari syariat Islam. Tapi menurut Anshori Siregar yang meladeni debat itu, dengan mengakui adanya nabi setelah Nabi Muhammad SAW, itulah yang menyebabkan Ahmadiyah keluar dari Islam. (nrl) Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/