ada buku sejarang yang bilang EL itu adalah dewa tertinggi bangsa Kana'an,
yang menghuni israel-palestina, sebelum orang yahudi keturunan ibrahim
datang, mereka menyembah tiga dewa, yang tertinggi itu EL
kemudian orang yahudi datang ke situ, berbaur dengan masyarakat yang sudah
ada.
On Fri, 8
Lho, apa salahnya? Kenapa marah-marah begini? Kenapa mesti menghindar? apa pertanyaan
itu terlalu sensitif? Bagaimana anda mengimani Tuhan anda. Saya bisa menjawabnya
karena tidaklah sensitif ataupun menyinggung saya. Apa keimanan saya ttg Muhammad dan
Allah dan apa hubungan antara keduanya Ini
rm_danardono <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
"Ini pasti sangat menarik untuk kita semua, karena kebanyakan yang
kita dengar adalah Kristen pindah ke Islam."??
Gak salah? Hampir semua teman Islam yang sekolah dengan saya dahulu,
kini sudah mengambil agama Kristen, belum lagi yang saya perhati
Kalau ditanya Tuhan ada berapa yah memang hanya satu, tapi Tuhan itu siapa sebenarmya?
Seperti anda punya tetangga di ujung jalan, teman-teman anda di kompleks juga tahu ada
tetangga di ujung jalan rumah anda, tapi siapa sebenarnya dia itu? Apakah dia kejam?
baik hati? punya anak? tuan rumah bu
"Ini pasti sangat menarik untuk kita semua, karena kebanyakan yang
kita dengar adalah Kristen pindah ke Islam."??
Gak salah? Hampir semua teman Islam yang sekolah dengan saya dahulu,
kini sudah mengambil agama Kristen, belum lagi yang saya perhatikan
ber-tahun2 (beberapa dasawarsa) di Eur
"Menata makro tak dapat sekaligus dilakukan, haruslah bertahap.
Tetapi, jalurnya, menurut saya pribadi, haruslah menuju ekonomi
kerakyatan, misalnya bertumpu pada industri agrikultural dan
kelauatan. jangan seperti dizaman pak Habibi meloncat ke industri
berat, pesawat terbang. Atau indu
Makmur. Benar sekali !!! Sampai** ... General Motors aja lebih kaya daripada Denmark
... cool kalo kita lihat dari sisi finacial. kl bahasa gaul di indo sih ... : "Oks
bang-get !"
Please read "The New Rulers of The World" how they become so so so wealthy :)
Oh iya .. karena Anda menulis ttg "T
hahahaa betulakah ..
padahal di inggris katanya ada patung bunda maria yang menangis
karenagerejanya sudah sejak lama tak pernah di kunjungii ...
itu menjadi obyek wisata .. tapi fenomena keluarnya air mata
dari pipi patung tersebut sebenarnya dapat diterangkan
dengan mengg
bukan seperti yang
sekarang yang sdh banyak dirubah.
- Original Message -
From: <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Thursday, October 07, 2004 4:14 AM
Subject: Sv: Re: [ppiindia] RE: Belajar tentang ayat Al Maidah dapat
berkaitan dgn syariat Islam
>
>
>
]
> Ämne: Re: [ppiindia] RE: Belajar tentang ayat Al Maidah dapat berkaitan dgn syariat
> Islam
>
>
> Sebentar, dalam contoh Mas yaitu Alm.Uskup Leo Sukoto, orang tuanyalah yang haji dan
> apa arti itu haji, haji ialah orang yang sudah pernah menunaikan ibadah haji. Ini
> tidak m
>
> Från: RG Nur Rahmat <[EMAIL PROTECTED]>
> Datum: 2004/10/06 Wed PM 09:10:22 CEST
> Till: [EMAIL PROTECTED]
> Ämne: Re: [ppiindia] RE: Belajar tentang ayat Al Maidah dapat berkaitan dgn syariat
> Islam
>
>
> Sebentar, dalam contoh Mas yaitu Alm.Uskup Leo
Mas Arriko,
Saya rasa kita semua di milis ini cukup dewasa dengan kesaksian anda, lagipun kasus
pindah agama sudah ada sejak lama. Ini bahkan sudah terjahit dengan kuat ke dalam
sejarah nasional kita.
[EMAIL PROTECTED] wrote:
Mbak leni,
Saya turut bersyukur karena Mbak leni telah memutuskan
Sebentar, dalam contoh Mas yaitu Alm.Uskup Leo Sukoto, orang tuanyalah yang haji dan
apa arti itu haji, haji ialah orang yang sudah pernah menunaikan ibadah haji. Ini
tidak menggambarkan kedalaman ilmu Islam yang dimilikinya, beda jika dia itu kiyai
atau ustad atau ulama. Jika si anak masuk Kri
Disinilah keanehannya, setiap kristen pasti punya perbedaan persepsi akan konsep iman
mereka tapi kalau ditanya dengan orang Islam pasti jawabannya seragam dan tidak perlu
ditanyakan kepada ahlinya karena ini masalah yang sangat mendasar, masalah pertanyaan
, "Siapa Tuhanmu sebenarnya?"
rm_dan
rm_danardono <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
RMDH: ini bukan jawaban ilmiah. tak ada kausalitas ilmu militer
dengan dewa2. Come on. don't be silly.
> Memang tidak ada, tapi ada doktrin di agama Kristen yang justru memperlemah
Kerajaan Romawi( mereka menjadi pacifist, uang dihabiskan untuk ge
Tapi saya bukan menanyakan hal itu untuk mencari damai dalam Kristus, saya hanya ingin
tahu pengalaman anda karena saya pikir tadinya anda sdah dilahirkan sebagai Kristen.
Ini bagus anda bisa memberikan pengalaman anda sebagai muslim dan sekarang sebagai
Kristen dan mengapa anda berbuat demiki
Anda sendiri mengimaninya seperti apa?
rm_danardono <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Anda sudah dapat link-nya bukan? Coba tanya kesana, atau kunjungi
gereja terdekat rumah anda. pasti ada romo atau pendeta yang akan
membimbing anda.
--- In [EMAIL PROTECTED], RG Nur Rahmat
wrote:
> Tapi si Juru
betu, tapi Allah yang mana duluuu .???
nama sih bisa sama tapi mempunyai substance yang berbeda
sebagai inti siapakah Dia yang sebenarnya .
salam
yustam
Mbak leni,
Saya turut bersyukur karena Mbak leni telah memutuskan yg terbaik untuk
diri Mbak Leni
Saya juga setuju
>>>)Dalam menggunakan "sedikit" istilah Islam :
Allah Bapa itu adalah Allah yg Mencipta
Allah Putra itu adalah Allah yg bersabda (Kalimatullah)
Allah Roh Kudus adalah Allah yg memberi Rahmat dan Hidayah
Semuanya adalah Allah yang satu.
++ Allah dalam islam itu bukan hany
bung Anriko,
seorang muslim yang khatam al-Qur'an dan naik haji
belum tentu pemahaman agama islamnya sudah benar
kalau di lihat dengan akhlaknya masih banyak
cobaan yang harus di hadapi oleh seorang muslim
agar menjadi seorang mukmin dari derajat
terendah sampai tingkat keimanan yang tin
mas Danardono,
yah inilah persoalannya dalam international finance tentu ada kata
yang disebut "believe" dalam agama juga tentu ada, percaya,
tapi percaya dalam finance apalagi dengan taraf international
tentu kata "percaya" ini tidak gampang, artinya seseorang
bila ingin mendapatkan kepercayaan
Dengan kondisi negara Indonesia yang seperti saat ini sebenarnya sistem
financial seperti apa sich menurut pak RMD yang layak dan cocok diterapkan
di Indonesia (mikro dan makro), dilihat dari culturenya, sumber daya
manusianya dan sumber daya alam maupun lainnya yang mendukung, yang ada saat
ini
adz ini dan orang2 yang bersama beliau mendo'akan semua orang
tanpa kecuali... tapi abis itu aku lupa sampai akhirnya kesempatan itu
benar2 datang lagi
Wassalam,
Leni
- Original Message -
From: <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Wednesday, Oc
Mauludi (GE Consumer Finance) [mailto: [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Date: Tue, 5 Oct 2004 06:32:27 -0400
Subject: RE: [ppiindia] Re: Belajar tentang ayat Al Maidah dapat berkaitan dgn syariat
Islam
___
No banners. No pop-ups. No kidding.
mas Danardono,
pertanyaan menarik sebenarnya muncul tentang Trinitas ini,
kalau di hubungkan dengan kekuasaan diantara Trinitas ini, yakni siapa
sih yang mempunyai power lebih besar ? Siapakah yang menciptakan ?
siapakah yang menghidupkan ? dan siapakah yang mematikan ?
bertanya kan boleh
Tapi si Juru Selamat sendiri adalah Tuhan, kenapa Tuhan mesti memperTuhankan Bapak Nya?
rm_danardono <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
gampang sekali, karena yang mengajarkan dóa ini adalah si
Juruserlamat...
Dan menurut wahyu kami, Juruselamat dan Allah Bapak adalah satu dalam
Trinitas..
kalau m
Ini menarik Pak Danardono, bagaimana kisahnya anda menemukan kedamaian dalam Kristus?
Boleh berbagi disini?
rm_danardono <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Yah mbak, pengalaman keimanan kita pas terbalik, dulu saya diajar Al
Fatihah waktu kecil, lalu menemukan kedamaian dalam Kristus..
Yah jalan Alla
rm_danardono <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
---> Kenapa bisa jatuh? dan diserang? bukankah dari dulu Kekaisaran
Romawi sudah biasa perang?
RMDH: Anda tahu, siapa yang menyerang mereka? bangsa2 yang memang
kerjanya melanda bangsa lain, Hun, Vandal, Magyar dll. Anda sudah
pernah dengar?
--> Y
Pertanyaan saya, kenapa mesti berdo'a kepada Bapak kami?
Kenapa tidak berdo'a ke Juru Selamat?
Leni Harahap <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Terima kasih Do'a ini sudah sangat sering saya ucapkan mulai dari
kecil sampai remaja menjelang dewasa ..
Islam yang saya kenal tidak pernah menganggap buru
rm_danardono <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
RMDH: Mau taruhan, bahwa ini tak kan terjadi?
Boleh, kita lihat saja, setelah Mongol di Baghdad (ini sudah
terjadi)<<
RMDH: Ya ampun,mas ini kapan? dan setelah abad ke XVII siapa yang
ambil alih modernisasi dunia? Sampai kini, dan sampai ent
Terima kasih Do'a ini sudah sangat sering saya ucapkan mulai dari
kecil sampai remaja menjelang dewasa ..
Islam yang saya kenal tidak pernah menganggap buruk do'a2 saya sebelumnya,
pembimbing saya bilang, ini ISLAM untuk melengkapinya dan menempatkan yang
belum pada tempatnya ke tempat as
; syariat
> > > Islam
> > >
> > > Lho kok aku dipanggil ibu ??? Aku masih muda lho mas ...
> > he...he...he...
> > > panggil nama aja yach... Aku ngerasa tua nich kalau dipanggil
> ibu...
> > > kecuali
> > > untuk urusan kantor, gak pa
Yang saya maksud saya kembalikan ya.. ya bukan lalatnya saja...
he..he..he..;o) Aku khan gak bilang lalat nya tak kembalikan padaNya, Aku
bilang "semua", .begitu lho Pak;o)
Yang penting menurut saya memang belum tentu penting menurut Dia. Penting
atau tidak penting seperti kalimat sa
quot;Ya Allah, Ya Rahman Ya
> Rahim,
> > bukakanlah pintu mata hati kami agar bisa menerima Nur Hidayah
Mu,
> Nur
> > RahmatMu dan Nur MaghrifahMu termasuk mereka yang sayang kepada
> kami, yang
> > murka kepada kami, yang memerangi kami, yang cur
hku,
baik
> sekali Ustadz ini dan orang2 yang bersama beliau mendo'akan semua
orang
> tanpa kecuali... tapi abis itu aku lupa sampai akhirnya kesempatan
itu
> benar2 datang lagi
>
> Wassalam,
> Leni
>
> - Original
E .. Pak RMD, Apa khabar ? (Lho kebalik ya..)...;o)
Saya memang dulu waktu SMA di kelas Biologi dan sempat diterima di
Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya, Universitas Lokal sich
he..he... tapi karena satu dan lain hal yang tidk bisa saya ceritakan,
saya tdk teruskan... ... ;o)
u terfikir olehku, baik
sekali Ustadz ini dan orang2 yang bersama beliau mendo'akan semua orang
tanpa kecuali... tapi abis itu aku lupa sampai akhirnya kesempatan itu
benar2 datang lagi
Wassalam,
Leni
- Original Message -
From:
To:
Sent: Wednesday, October 06, 2004 10:30 AM
Subj
ednesday, October 06, 2004 10:30 AM
Subject: Re: [ppiindia] Re: Belajar tentang ayat Al Maidah dapat
berkaitan
dgn syariat Islam
>
>
> Ibu Leny,
>
> pada saat ikut berzikir, tentu tidak ada intervensi dari ustadz M.
> Ar
Ibu Leny,
pada saat ikut berzikir, tentu tidak ada intervensi dari ustadz M.
Arifin Ilham kan ... ?
salam
yustam
Setahuku gak ada larangan yach
Bahkan setahun sebelum aku masuk Islam, aku sudah ikutan Zikirnya
Ustadz
Muhammad Arifin Ilham. Sampai hari
hihihihihi ...
udah lama ga di indonesia, mas ?
marilah pulang dan memacul. masih mau ?
-Original Message-
From: rm_danardono [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, October 05, 2004 6:03 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: [ppiindia] Re: Belajar tentang ayat Al Maidah dapat berkaitan
dgn
harusnya begitu sih, harus ada kontes iman yang paling indah ...
yang hadiahnya : negara jadi aman makmur, korupsi ditekan mendekati titik 0,
kesenjangan bisa dipersempit
sip dah
nah di sinilah 'aplikasi' iman yang sesungguhnya ... yg tentunya setiap agama
mempunyai kesamaan persepsi dalam hal
dalam satu pengertian yg tertinggi Iman itu yaa sama aja baik itu untuk Budha, Hindu,
Protestant, Yahudi, Katholik, Sikh, Islam, dll..
tapi ketika turun ke bumi maka perngertian Iman berdasarkan persepsi keduniawian
masing masing menurut pengetahuan yg sangat terbatas dari masing2 umat dengan
ok kalo gitu ...
i'll buy in to your statement with a condition :
would u please give me the meaning of "iman" in your religion version ?
then we'll see the similarity with the points (Rukun Iman -- Islam version) i've
posted to this mailing list.
if ALL similar among those points--ALL of THEM--n
di sinilah letak perbedaan agama-agama itu yaitu "iman"
kalau semua agama imannya sama tentu tidak ada
perbedaan agama, cuma masalahnya bagaimana
kita menghargai keimanan seseorang yang bersifat
pribadi. so tidak ada expansi terhadap keimanan
seseorang, kecuali orang tersebut yang meyakini
bahwa
Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, October 05, 2004 11:46 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: RE: [ppiindia] Re: Belajar tentang ayat Al Maidah dapat
berkaitan dgn syariat Islam
>
> Från: "Rachman, Mauludi (GE Consumer Finance)"
>
> Från: "Rachman, Mauludi (GE Consumer Finance)" <[EMAIL PROTECTED]>
> Datum: 2004/10/05 Tue AM 05:45:39 CEST
> Till: <[EMAIL PROTECTED]>
> Ämne: RE: RE: [ppiindia] Re: Belajar tentang ayat Al Maidah dapat berkaitan dgn
> syariat Islam
>
>
inal Message-
From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, October 05, 2004 10:08 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Sv: RE: [ppiindia] Re: Belajar tentang ayat Al Maidah dapat
berkaitan dgn syariat Islam
Beda yang bagaimana?
Yahoo! Groups Sponso
hayo... "panas" lagi.. nanti mbak Ida marah loh..
- [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Beda yang bagaimana?
>
> Från: "Rachman, Mauludi (GE Consumer Finance)" <[EMAIL PROTECTED]>
>
> pengertian ber-'iman'-nya berbeda antara umat islam dengan umat kristen/katolik.
>
> - rm_da
Beda yang bagaimana?
>
> Från: "Rachman, Mauludi (GE Consumer Finance)" <[EMAIL PROTECTED]>
> Datum: 2004/10/05 Tue AM 05:02:44 CEST
> Till: <[EMAIL PROTECTED]>
> Ämne: RE: [ppiindia] Re: Belajar tentang ayat Al Maidah dapat berkaitan dgn syariat
>
pengertian ber-'iman'-nya berbeda antara umat islam dengan umat kristen/katolik.
-Original Message-
From: rm_danardono [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Monday, October 04, 2004 7:14 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: [ppiindia] Re: Belajar tentang ayat Al Maidah dapat berkaitan
dgn syariat
50 matches
Mail list logo