[wanita-muslimah] sunat perempuan_5

2006-09-25 Terurut Topik RAHIMA
Jurnal Perempuan.com Jumat, 1 September 2006 
Sunat Perempuan, Ajaran Agamakah Atau Penyimpangan Budaya? 


Oleh: Inna Nurlana 
Sejak dulu, di berbagai tempat di dunia berlangsung praktek pembedahan alat 
kelamin yang kejam dan tidak manusiawi, yaitu sebuah praktek yang lazim yang 
disebut dengan female genital mutilation (FGM, pemotongan alat kelamin 
perempuan). Praktek ini sudah lama sekali berlangsung berdasarkan kebiasaan 
turun temurun dan bukan berdasarkan alasan-alasan kesehatan. Operasi ini banyak 
sekali dilakukan oleh para tukang sunat tradisional - dengan tidak menggunakan 
obat bius, meskipun sekarang sudah juga sudah dilakukan oleh para dokter dan 
bidan-bidan yang berpengalaman. 

Yang disunat meliputi beberapa bagian dari organ kelamin perempuan bagian luar. 
Yang paling ekstrem, tukang sunat menjahit kedua sisi lingkaran alat kelamin 
menjadi satu dan hanya menyisakan satu lubang kecil untuk keluarnya darah 
menstruasi. Bentuk penyunatan ini disebut infibulation. 

Diperkirakan lebih dari 80 juta perempuan telah menjalani penyunatan alat 
kelamin dan setiap hari lebih dari 5000 gadis dipaksa menyunat alat kelaminnya. 
Praktek ini memiliki konsekuensi-konsekuensi medis yang menakutkan. Mulai dari 
infeksi kronis sampai masalah-masalah yang terjadi pada saat melahirkan anak, 
berhubungan seksual, dan menstruasi. WHO, Badan kesehatan Dunia, menyatakan 
bahwa penyunatan alat kelamin perempuan sangat meningkatkan peluang kematian 
ibu ketika melahirkan anak dan meningkatkan resiko kematian anak yang 
dilahirkannya. 

"Kejahatan yang dilakukan terhadap perempuan ini kelihatannya merupakan 
persoalan pribadi, privat, dan budaya.Penyunatan alat kelamin selama ini tidak 
dilihat sebagai satu jenis kejahatan," kata Nancy Kelly, seorang jaksa yang 
memimpin sebuah proyek perlindungan kaum perempuan. Penyunatan alat kelamin 
perempuan itu berakar pada tradisi-tradisi keagamaan dan budaya yang tidak 
mungkin dicabut begitu saja. 

Lalu, apakah agama itu, Islam khususnya, menganjurkan alat kelamin perempuan 
disunat? Ketika seorang dokter Mesir ditanya, "Mengapa anda menyetujui 
penyunatan alat kelamin perempuan?", dia menjawab bahwa ini adalah ajaran agama 
yang berdasarkan kepada salah satu hadis Nabi Muhammad. Ketika diminta 
penjelasan yang lebih terinci, secara mengejutkan, dia tidak dapat menunjukkan 
bukti-bukti yang jelas. 

Apakah penyunatan alat kelamin perempuan ini betul-betul merupakan sebuah 
praktek islami yang didukung oleh Al-Qur'an dan Sunnah? Ataukah hanya sebuah 
budaya lama yang masuk ke dalam tradisi Islam dan kemudian akhirnya dianggap 
sebagai pernyataan dari agama Islam? Secara umum dikatakan ada tiga jenis 
penyunatan alat kelamin perempuan, yaitu: 

  1.. Sirkumsisi. Ini adalah penyunatan ringan, yang mencakup memotong kulup 
atau penutup klitoris. Dikenal di beberapa Negara muslim sebagai tindakan 
sunnah.* 
  2.. Eksisi. Penyunatan yang menghilangkan klitoris dan seluruh labia minora.* 
  3.. Infibulasi. Bentuk penyunatan yang paling berat. Menghilangkan seluruh 
klitoris, labia minora dan bagian-bagian dari labiya mayora. Dua sisi vulva 
dijahit jadi satu lubang kecil untuk keluarnya darah menstruasi dan kencing. 
Kesimpulan
Isu ini memang sangat sensitif dan membutuhkan penanganan yang hati-hati. 
Pernyataan yang sensasional akan menjadi kontra-produktif. Sunat perempuan 
adalah sebuah praktek yang berakar secara kultural dan tidak akan hilang 
sekaligus dalam waktu semalam. Masyarakat, terutama ketika adat istiadat atau 
way of life mereka diserang oleh orang dari luar, cenderung untuk memegang 
teguh nilai-nilai tersebut dan berusaha untuk melindunginya, meski nilai atau 
praktek budaya tersebut tidak dapat diterima oleh pikiran rasional. 

Cara yang terbaik adalah melakukan pendekatan terhadap pokok persoalan tersebut 
dengan kesabaran, keterbukaan, dan dengan mempertimbangkan aspek-aspek positif 
dari sistem nilai yang dibicarakannya. Dengan kata lain, harus mengijinkan 
masyarakat yang berkepentingan untuk melakukan proses reformasi tanpa 
mempertanyakan, menganggap buruk, dan menolak seluruh sistem nilai mereka. 


*(Dikutip dari: Otentitas Hak-Hak Perempuan) 

[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/gr

Re: [wanita-muslimah] Re: Sunat perempuan bahaya kah ? mohon pencerahan

2006-09-25 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Oh, oh, noteotihuacan, rasain lu, mangkanya lu kudu jangan pake logika
bengkok
Oh, oh, habis otak lu ditarok di kepala penis lu YANG BAU SOTONG, jadinya
berlogika bengkok, sehingga lu dibilangin monyet
Oh, oh, karena lu berlogika bengkok lalu bikin pernyataan: disain alam kagak
boleh diganggu, kalo diganggu kembali kejahiliyah
Oh, oh, dengan logika bengkok, lu tidak potong rambut, kagak potong kuku,
dan.
Oh, oh, kalo lu berak lu kagak cebok, ya persis monyet.
Oh, oh, komplitlah, penis lu bau sotong, anus lu bau tahi, betul-betul
monyet

Muammar Qaddhafi

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

- Original Message - 
From: "Sutan Paruik Gadang" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Tuesday, September 26, 2006 09:37
Subject: [wanita-muslimah] Re: Sunat perempuan bahaya kah ? mohon pencerahan


> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "noteokrasi"
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > "Sutan Paruik Gadang"  wrote:
> >
> > hidup anda dikendalikan oleh ujung penis anda. hahahahahaha.
> > 
> >
> > Komentar di atas adalah salah satu contoh cara berpikir orang yang
> > disunat. Benar kan, kata saya?
> >
>
> apanya yang benar? dasar kamu kulup, kebiasaan motong-motong omongan
> orang. ini tulisan saya sebelumnya.
>
> --
> terdepan atau terbelakang setahu saya ditentukan oleh cara berfikir,
> dan cara bersikap. itu semua dikendalikan oleh otak, yang letaknya
> di kepala (atas). jadi, kemajuan atau keterbelakangan tidak
> ditentukan oleh bentuk ujung penis. kecuali, khusus untuk anda,
> barangkali, karena hidup anda dikendalikan oleh ujung penis anda.
> hahahahahaha.
> --
>
> saya menekankan bahwa kemajuan atau kemunduran seseorang ditentukan
> oleh cara berfikir dan cara bertindak, yang diatur oleh otak. anda
> bisa bantah itu? (saya harap anda punya otak).
>
>
>
> > Ajarilah anak-anak kita menerima disain alami yang sudah sempurna
> itu.
> > Kalau ternyata mereka tergoda untuk mengingkari disain alamnya,
> itu
> > adalah pilihan mereka sendiri, bukan karena dipaksa oleh tradisi
> > jahiliyah di alam modern ini.
> >
> > Noteo
> >
>
> ya desain alam yang sudah sempurna. saya bayangkan rambut anda
> gondrong menjuntai sampai ke kaki, demikian pula kuku anda. karena
> sudah desain alam bahwa rambut dan kuku anda bertambah panjang. dan
> biarkan gigi anda menguning dengan tumpukan jigong. itu juga desain
> alam.
>
> kayaknya anda lebih cocok jadi monyet ketimbang manusia. manusia
> tidak menerima desain alam secara mentah. hanya monyet yang
> melakukan itu.
>
> salam
> hasan

__
Apakah Anda Yahoo!?
Lelah menerima spam?  Surat Yahoo! memiliki perlindungan terbaik terhadap spam  
http://id.mail.yahoo.com 


===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] Re: Sunat perempuan bahaya kah ? mohon pencerahan

2006-09-25 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Oh, oh, noteo tiuhacan, rasain lu
Oh, oh, itu akbatanya lu punya otak ditarok di ujung lu punya penis yang bau
sotong, volumenya nggak cukup untuk mikir jauh-jauh.
Muammar Qaddhafi

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

- Original Message - 
From: "Sutan Paruik Gadang" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Tuesday, September 26, 2006 09:41
Subject: [wanita-muslimah] Re: Sunat perempuan bahaya kah ? mohon pencerahan


> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Donnie <[EMAIL PROTECTED]>
> wrote:
> >
> > Komentar itu mbelgedes atau tidak tergantung referensi yang dirujuk
> > atau bukan, bukan karena alasan mbelgedes yang sampeyan sebutkan.
> >
> > Daripada bikin komentar balik yang sama mbelgedesnya sampeyan
> search
> > ke database jurnal biomedis (yang notabene penulisnya banyak orang
> > yang gak disunat).  Liat mengapa kesimpulan penelitiannya seperti
> itu.
> >  Penjelasan secara histologis juga ada.
> >
> > Saya bilang kan menurunkan risiko. bukan menghilangkan resiko.
> Bedanya
> > seperti bumi dengan langit.  :p
> >
> > salam mbelgedes,
> > Donnie
>
> Donnie,
> mana dia ngerti istilah medis segala. wong otaknya ditarok di ujung
> penis, volumenya nggak cukup untuk mikir jauh-jauh.
>
> salam
> hasan

__
Apakah Anda Yahoo!?
Lelah menerima spam?  Surat Yahoo! memiliki perlindungan terbaik terhadap spam  
http://id.mail.yahoo.com 


===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Re: Seri 746. Pedang, Perang dan Jihad => maaf, susulan, ralat Subject

2006-09-25 Terurut Topik sarinesia
MQ sebaiknya ente bikin milis sendiri untuk para peserta Pildacil biar
dibantu oleh Om Janoko. milis ini tidak tepat untuk ente yg imut-imut
dan lucu.

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "H. M. Nur Abdurrahman"
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Oh, oh, kalau muslim tidak mungkin menghina Nabi SAW dengan kata ngamuk
> Oh, oh, ndasmu
> Oh, oh, ente fie an-Naar, fie haa khaalidun
> 
> Muammar Qaddhafi
> 
> MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ
> 
> - Original Message - 
> From: "sarinesia" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: 
> Sent: Monday, September 25, 2006 13:42
> Subject: [wanita-muslimah] Re: Seri 746. Pedang, Perang dan Jihad =>
maaf,
> susulan, ralat Subject
> 
> 
> > muhammad saw bukan pemarah. beliau saw mengkoordinir pasukan setelah
> > mengalami 3 "ng". ngalah (mengalah), ngaleh (menyingkir), dan akhirnya
> > ngamuk.
> 
> __
> Apakah Anda Yahoo!?
> Lelah menerima spam?  Surat Yahoo! memiliki perlindungan terbaik
terhadap spam  
> http://id.mail.yahoo.com
>







===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Re: Sunat perempuan bahaya kah ? mohon pencerahan

2006-09-25 Terurut Topik Sutan Paruik Gadang
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "yasuaki_kurata05" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Mas Donnie, iseng-iseng saya search topik ini di internet. Tapi, 
> yang saya temukan justru sebaliknya, yaitu tidak ada temuan ilmiah 
> yang mendukung bahwa sunat bisa menurunkan resiko HIV. Sebaliknya, 
> orang yang disunat bahkan cenderung terkena HIV. 
> 
> 

ada info seperti ini:

http://www.sehatgroup.web.id/artikel/1396.asp?FNM=1396

tapi dari john hopkins university disebutkan bahwa pria berkhitan 
justru membuat pasangannya lebih save dari HIV atau STD lain. 
selengkapnya:

http://www.hopkinsmedicine.org/Press_releases/2006/02_08_06.html








===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Re: Sunat perempuan bahaya kah ? mohon pencerahan

2006-09-25 Terurut Topik yasuaki_kurata05
Mas Donnie, iseng-iseng saya search topik ini di internet. Tapi, 
yang saya temukan justru sebaliknya, yaitu tidak ada temuan ilmiah 
yang mendukung bahwa sunat bisa menurunkan resiko HIV. Sebaliknya, 
orang yang disunat bahkan cenderung terkena HIV. 


Berikut artikel yang saya baca 
http://www.cirp.org/library/disease/HIV/vanhowe4/ dan ini summary-
nya :

Summary: Thirty-five articles and a number of abstracts have been 
published in the medical literature looking at the relationship 
between male circumcision and HIV infection. Study designs have 
included geographical analysis, studies of high risk patients, 
partner studies and random population surveys. Most of the studies 
have been conducted in Africa. A meta-analysis was performed on the 
29 published articles where data were available. When the raw data 
are combined, a man with a circumcised penis is at greater risk of 
acquiring and transmitting HIV than a man with a non-circumcised 
penis (odds ratio (OR)=1.06, 95% confidence interval (CI)=1.01-
1.12). Based on the studies published to date, recommending routine 
circumcision as a prophylactic measure to prevent HIV infection in 
Africa, or elsewhere, is scientifically unfounded. 

dan ini introduction-nya

INTRODUCTION
In the late 1980s, several small studies conducted in Africa 
suggested an association between having a foreskin and a greater 
risk of contracting human immunodeficiency virus (HIV). Some of 
these studies based their conclusion by looking at maps, some looked 
at high-risk populations, and others looked at patrons of sexually 
transmitted disease (STD) clinics. Recently, however, several large 
random population surveys performed in Africa have found that 
circumcised men are more likely to be HIV infected. Despite 
inconsistent findings in the medical literature, there is a 
misconception that the foreskin places a man at greater risk for 
acquiring an HIV infection1 Thirty-five studies have been published 
in peer-reviewed journals that have addressed what role, if any, the 
prepuce plays in the transmission of HIV. Available data from these 
studies have been combined in a meta-analysis. Looking at the corpus 
of scientific literature concerning the relation of the prepuce with 
HIV may be helpful in developing recommendations for HIV prevention.

Any comment doc ?

Yas


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Donnie <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> Komentar itu mbelgedes atau tidak tergantung referensi yang dirujuk
> atau bukan, bukan karena alasan mbelgedes yang sampeyan sebutkan.
> 
> Daripada bikin komentar balik yang sama mbelgedesnya sampeyan 
search
> ke database jurnal biomedis (yang notabene penulisnya banyak orang
> yang gak disunat).  Liat mengapa kesimpulan penelitiannya seperti 
itu.
>  Penjelasan secara histologis juga ada.
> 
> Saya bilang kan menurunkan risiko. bukan menghilangkan resiko. 
Bedanya
> seperti bumi dengan langit.  :p
> 
> salam mbelgedes,
> Donnie
> 
> 
> On 9/25/06, noteokrasi <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > Donnie wrote:
> >
> > Sunat pada pria terbukti menurunkan risiko penularan HIV.
> > 
> >
> > Komentar mbelgedes seperti ini adalah salah satu produk dari 
pikiran
> > orang-orang yang disunat (karena sebuah tradisi). Apa korelasi 
ilmiah
> > antara 'sunat' dengan 'HIV'? Meskipun disunat -kalau berganti-
ganti
> > pasangan seksual tanpa menggunakan kondom- risikonya sama 
tingginya
> > dengan yang tidak disunat. Mengapa? Penularan HIV tidak selalu 
melalui
> > hubungan seksual.
> >
> > Noteo
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> > ===
> > Milis Wanita Muslimah
> > Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun 
masyarakat.
> > Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
> > ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-
muslimah/messages
> > Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
> > Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
> > Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-
[EMAIL PROTECTED]
> > Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
> >
> > This mailing list has a special spell casted to reject any 
attachment 
> > Yahoo! Groups Links
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
>







===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(

[wanita-muslimah] Ikuti Lomba Mewarnai untuk anak anda

2006-09-25 Terurut Topik Gema Insani
Assalamu’alaikum Wr.Wb.
   
  Mudah-mudahan Allah senantiasa melimpahkan rahmat dan segala petunjuk-Nya 
dalam menunaikan berbagai aktivitas sehari-hari. Amin.
   
  Menyambut bulan suci Ramadhan 1427 H., Supaya pada bulan yang penuh berkah 
ini dapat selalu menambah nilai investasi ibadah kita dengan banyak 
membaca.Gema Insani mengadakan ‘BURSA RAMADHAN 1427 H’ dengan memberikan diskon 
khusus untuk semua buku.
   
  Dalam Bursa Ramadhan ini diadakan pula acara Lomba Mewarnai : 
  
   
  Lomba Mewarnai
  o Waktu: Ahad, 1 Oktober 2006 pkl.10.00  – 12.00 WIB.
  o  Syarat: Anak, Kelompok 1 : TK – SD Kelas 1
  Kelompok 2 : SD Kelas 2 – SD Kelas 3
  Kelompok 3 : SD Kelas 4 – SD Kelas 6 
  o   Pendaftaran : Paling lambat tanggal 28 September 2006
  o   Tempat   : Kantor GIP – Depok, Jl. Ir.H. Juanda – Depok (16418).
   
  Demikianlah informasi ini kami sampaikan. Atas perhatian dan kunjungan pada 
waktunya kami haturkan terima kasih.
   
  Jazakumullah khairan katsira.
   
  Billahi at-taufiq wal hidayah.
  Wassalamu’alaikum Wr.Wb.
   


-
Do you Yahoo!?
 Everyone is raving about the  all-new Yahoo! Mail.

[Non-text portions of this message have been removed]





===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] sunat perempuan_4

2006-09-25 Terurut Topik RAHIMA
 
Khitan Perempuan 
Oleh KH. Husein Muhammad
(Tulisan ini diambil dari buku KH. Husein Muhammad " Fiqh Perempuan, Refleksi 
Kiai atas Wacana Agama dan Gender")  



Mungkin bagi sementara orang adalah sebuah ironi yang sangat menyakitkan ketika 
fiqh klasik disinyalir memberi kesempatan kepada lelaki untuk meningkatkan 
kesehatan dan kepuasan seksual secara optimal, sedangkan kaum perempuan terus 
diredam, dilemahkan, bahkan dikebiri agar agresivitas hasrat seksualnya bisa 
dikontrol oleh komunitas yang sampai sekarang masih didominasi oleh kaum 
lelaki. Hal demikian di antaranya dapat ditemukan dalam tradisi khitan 
perempuan yang sebenarnya lebih tepat disebut sebagai budaya kuno manusia 
ketimbang hukum agama. 

Khitan, yang sering juga disebut "sunat", merupakan amalan atau praktik yang 
sudah sangat lama dikenal dalam masyarakat manusia dan diakui oleh agama-agama 
di dunia. Khitan tidak hanya diberlakukan terhadap anak lelaki, tetapi juga 
terhadap perempuan. Dalam berbagai kebudayaan, peristiwa khitan sering kali 
dipandang sebagai peristiwa sakral, seperti halnya peristiwa perkawinan. 
Kesakralan khitan tampak dalam upacara-upacara yang diselenggarakan untuk itu. 
Akan tetapi, fenomena kesakralan dengan segala upacaranya itu memang terlihat 
hanya berlaku pada khitan anak laki-laki. Untuk khitan perempuan jarang 
terlihat.

Dalam masyarakat muslim, amalan atau praktik khitan dikaitkan dengan millah 
Nabi Ibrahim a.s. yang dikenal sebagai bapak para Nabi (Abu al-Anbiya'') dan 
diperintahkan kepada kaum muslim untuk mengikutinya. Di dalam Al-Qur'an 
dinyatakan:




Artinya: "Hendaklah kamu mengikuti millah (agama) Ibrahim yang lurus." QS 
an-Nahl 16:123.


Khitan adalah pemotongan sebagian dari organ kelamin. Untuk lelaki, pelaksanaan 
khitan hampir sama di semua tempat, yaitu pemotongan kulup (qulf) penis lelaki; 
sedangkan untuk perempuan berbeda di setiap tempat, ada yang sebatas pembuangan 
sebagian dari klentit (clitoris) dan ada yang sampai memotong bibir kecil 
vagina (labia minora).14 

Kata khitan berasal dari bahasa Arab yang secara umum berarti memotong. Dalam 
fiqh, secara umum khitan adalah memotong sebagian anggota tubuh tertentu. Pada 
praktiknya, khitan lelaki berbeda dengan khitan perempuan. Khitan lelaki 
didefinisikan oleh al-Mawardi dengan: 

"Pemotongan kulit yang menutup hasyafah (kepala penis)", sedangkan khitan 
perempuan adalah: "pemotongan bagian paling atas (klentit) dari faraj 
(kemaluan) perempuan, di atas tempat masuknya penis, yang berbentuk seperti 
biji atau seperti jengger ayam jago."15 


Dalam tulisan fiqh kontemporer, Syaikh Sayyid Sabiq berkata: 

"Khitan untuk lelaki adalah pemotongan kulit yang menutupi hasyafah agar tidak 
menyimpan kotoran, mudah dibersihkan ketika kencing dan dapat merasakan 
kenikmatan jima' dengan tidak berkurang. Sedangkan untuk perempuan adalah 
dengan memotong bagian teratas dari faraj-nya. Khitan ini adalah tradisi kuno 
(sunnah qadimah)."16 


Berarti, bagi lelaki, khitan dengan memotong kulup adalah sangat positif, 
karena ia selain berpotensi menyimpan penyakit kelamin juga menyebabkan 
terjadinya pemancaran dini (ejaculitio seminis), sebab kepala penis yang 
berkulup lebih sensitif daripada yang tidak berkulup. Dengan demikian, khitan 
dengan pemotongan kulup bagi lelaki secara medis adalah sehat, dan akan 
menambah kenikmatan dan memperlama berlangsungnya hubungan seksual sehingga 
secara optimal lelaki dapat menikmati pemenuhan kebutuhan biologisnya. 
Sebaliknya, khitan pada perempuan justru sangat negatif dari sudut kebutuhan 
seksual karena akan mengurangi kenikmatan, bahkan bagi sebagian perempuan bisa 
menimbulkan trauma psikologis yang berat. Karena ujung klentit adalah organ 
seks perempuan yang cukup sensitif terhadap gesekan dan rangsangan yang akan 
membawa kenikmatan prima, dengan pemotongan organ tersebut, daerah erogen akan 
berpindah dari muka (clitoris) ke belakang (liang vagina), dan karena itu, 
rangsangan perempuan akan berkurang, gairahnya lemah, dan susah memperoleh 
kenikmatan (orgasme) ketika hubungan kelamin. Apalagi praktik khitan yang 
sampai memotong bibir kecil (labia minora), yang terjadi di beberapa tempat di 
Afrika, sering menimbulkan trauma psikologis, karena dengan praktik itu sangat 
memungkinkan perempuan tidak dapat menikmati hubungan seksual sama sekali, 
bahkan praktik itu tidak sedikit yang mengakibatkan kematian bayi.

Praktik khitan perempuan ini, yang masih mendapat legitimasi dari sebagian 
budaya di beberapa belahan bumi, akhir-akhir ini mendapat tantangan dan 
tuntutan penghapusan dari berbagai lembaga dunia, terutama WHO dan LSM-LSM yang 
bergerak dalam pemberdayaan perempuan. Para aktivis gerakan ini juga menggugat 
semua tatanan budaya dan tradisi yang dinilai memberikan jalan pada 
berlangsungnya praktik yang sangat merugikan kaum perempuan tersebut, termasuk 
di antaranya teks-teks agama.

Di dalam Islam, hukum khitan sebenarnya bisa diformulasikan kembali dengan 
mengacu pada pers

[wanita-muslimah] sunat perempuan_3

2006-09-25 Terurut Topik RAHIMA
Khitan Perempuan 
Oleh KH. Husein Muhammad
(Tulisan ini diambil dari buku KH. Husein Muhammad " Fiqh Perempuan, Refleksi 
Kiai atas Wacana Agama dan Gender")  



Mungkin bagi sementara orang adalah sebuah ironi yang sangat menyakitkan ketika 
fiqh klasik disinyalir memberi kesempatan kepada lelaki untuk meningkatkan 
kesehatan dan kepuasan seksual secara optimal, sedangkan kaum perempuan terus 
diredam, dilemahkan, bahkan dikebiri agar agresivitas hasrat seksualnya bisa 
dikontrol oleh komunitas yang sampai sekarang masih didominasi oleh kaum 
lelaki. Hal demikian di antaranya dapat ditemukan dalam tradisi khitan 
perempuan yang sebenarnya lebih tepat disebut sebagai budaya kuno manusia 
ketimbang hukum agama. 

Khitan, yang sering juga disebut "sunat", merupakan amalan atau praktik yang 
sudah sangat lama dikenal dalam masyarakat manusia dan diakui oleh agama-agama 
di dunia. Khitan tidak hanya diberlakukan terhadap anak lelaki, tetapi juga 
terhadap perempuan. Dalam berbagai kebudayaan, peristiwa khitan sering kali 
dipandang sebagai peristiwa sakral, seperti halnya peristiwa perkawinan. 
Kesakralan khitan tampak dalam upacara-upacara yang diselenggarakan untuk itu. 
Akan tetapi, fenomena kesakralan dengan segala upacaranya itu memang terlihat 
hanya berlaku pada khitan anak laki-laki. Untuk khitan perempuan jarang 
terlihat.

Dalam masyarakat muslim, amalan atau praktik khitan dikaitkan dengan millah 
Nabi Ibrahim a.s. yang dikenal sebagai bapak para Nabi (Abu al-Anbiya'') dan 
diperintahkan kepada kaum muslim untuk mengikutinya. Di dalam Al-Qur'an 
dinyatakan:




Artinya: "Hendaklah kamu mengikuti millah (agama) Ibrahim yang lurus." QS 
an-Nahl 16:123.


Khitan adalah pemotongan sebagian dari organ kelamin. Untuk lelaki, pelaksanaan 
khitan hampir sama di semua tempat, yaitu pemotongan kulup (qulf) penis lelaki; 
sedangkan untuk perempuan berbeda di setiap tempat, ada yang sebatas pembuangan 
sebagian dari klentit (clitoris) dan ada yang sampai memotong bibir kecil 
vagina (labia minora).14 

Kata khitan berasal dari bahasa Arab yang secara umum berarti memotong. Dalam 
fiqh, secara umum khitan adalah memotong sebagian anggota tubuh tertentu. Pada 
praktiknya, khitan lelaki berbeda dengan khitan perempuan. Khitan lelaki 
didefinisikan oleh al-Mawardi dengan: 

"Pemotongan kulit yang menutup hasyafah (kepala penis)", sedangkan khitan 
perempuan adalah: "pemotongan bagian paling atas (klentit) dari faraj 
(kemaluan) perempuan, di atas tempat masuknya penis, yang berbentuk seperti 
biji atau seperti jengger ayam jago."15 


Dalam tulisan fiqh kontemporer, Syaikh Sayyid Sabiq berkata: 

"Khitan untuk lelaki adalah pemotongan kulit yang menutupi hasyafah agar tidak 
menyimpan kotoran, mudah dibersihkan ketika kencing dan dapat merasakan 
kenikmatan jima' dengan tidak berkurang. Sedangkan untuk perempuan adalah 
dengan memotong bagian teratas dari faraj-nya. Khitan ini adalah tradisi kuno 
(sunnah qadimah)."16 


Berarti, bagi lelaki, khitan dengan memotong kulup adalah sangat positif, 
karena ia selain berpotensi menyimpan penyakit kelamin juga menyebabkan 
terjadinya pemancaran dini (ejaculitio seminis), sebab kepala penis yang 
berkulup lebih sensitif daripada yang tidak berkulup. Dengan demikian, khitan 
dengan pemotongan kulup bagi lelaki secara medis adalah sehat, dan akan 
menambah kenikmatan dan memperlama berlangsungnya hubungan seksual sehingga 
secara optimal lelaki dapat menikmati pemenuhan kebutuhan biologisnya. 
Sebaliknya, khitan pada perempuan justru sangat negatif dari sudut kebutuhan 
seksual karena akan mengurangi kenikmatan, bahkan bagi sebagian perempuan bisa 
menimbulkan trauma psikologis yang berat. Karena ujung klentit adalah organ 
seks perempuan yang cukup sensitif terhadap gesekan dan rangsangan yang akan 
membawa kenikmatan prima, dengan pemotongan organ tersebut, daerah erogen akan 
berpindah dari muka (clitoris) ke belakang (liang vagina), dan karena itu, 
rangsangan perempuan akan berkurang, gairahnya lemah, dan susah memperoleh 
kenikmatan (orgasme) ketika hubungan kelamin. Apalagi praktik khitan yang 
sampai memotong bibir kecil (labia minora), yang terjadi di beberapa tempat di 
Afrika, sering menimbulkan trauma psikologis, karena dengan praktik itu sangat 
memungkinkan perempuan tidak dapat menikmati hubungan seksual sama sekali, 
bahkan praktik itu tidak sedikit yang mengakibatkan kematian bayi.

Praktik khitan perempuan ini, yang masih mendapat legitimasi dari sebagian 
budaya di beberapa belahan bumi, akhir-akhir ini mendapat tantangan dan 
tuntutan penghapusan dari berbagai lembaga dunia, terutama WHO dan LSM-LSM yang 
bergerak dalam pemberdayaan perempuan. Para aktivis gerakan ini juga menggugat 
semua tatanan budaya dan tradisi yang dinilai memberikan jalan pada 
berlangsungnya praktik yang sangat merugikan kaum perempuan tersebut, termasuk 
di antaranya teks-teks agama.

Di dalam Islam, hukum khitan sebenarnya bisa diformulasikan kembali dengan 
mengacu pada perspe

[wanita-muslimah] Sunat Perempuan_3

2006-09-25 Terurut Topik RAHIMA
SUNAT PEREMPUAN:Cermin Bangunan Sosial SeksualitasMasyarakat Yogyakarta dan 
Madura1Basilica Dyah Putranti2The objective of the study is to comprehend how 
the practice of Female Genital Cutting (FGC), or 'sunat perempuan' in local 
term, reflects a social contruction of sexuality in Indonesia society, and how 
it relates to sexual and reproductive health. The study was conducted during 
2002 in Yogyakarta and Madura, considering that both areas have distinct 
sociocultural contexts. First, a survey was conducted with 190 female 
respondents to find the tendency of the practice of FGC. In-depth interviews 
were held to more deeply understand people's view and to discover the intensity 
of the practice. The key informants were religious leaders, ethnic group 
members, FGC medical and non-medical practicioners, and persons who had 
directly experienced genital cutting.The study reveals that FGC, as MGC, is 
socially meant 'to Islamize' member of society. The meaning is culturally 
rooted on Javanese mysticism, a worldview base on syncretism of animism, 
dynamism, Hinduism, Budhism, and Islam. However, different norms-emphasized 
about FGC and modification of its practice are applied in the areas studied. It 
had discovered that the Madurese can be fanatical in refering FGC as a 
religious obligatory. The male religious leaders' dominance and rigid 
interpretations of Islamic holy books may be conducive for male-biased sexual 
behaviors and harmful procedures of FGC among Madurese. Among Javanese, by 
contrast, FGC is known as a part of court tradition, to be connected with a 
puberty rite which articulates symbolic actions. As opened social discourse is 
more accepted among Javanese, FGC is easily forgotten. Nonetheless, the meaning 
of FGC as a puberty rite has served as a basis for gender divisions among 
Javanese todays.Sebenarnya perdebatan mengenai sunat perempuan sudah dimulai di 
tingkatinternasional sejak tahun 1960an oleh aktivis dan tenaga medis di Afrika 
yangmenyuarakan konsekuensi kesehatan dari praktik sunat perempuan ini kepada 
PBB dan WHO. Namun suara tersebut tidak pernah ditanggapi secara serius 
denganmenghasilkan suatu peraturan formal. Baru dalam dua dekade berikutnya 
sunatperempuan mulai sering dibahas dalam berbagai konferensi internasional, 
dan akhirnya ditegaskan dalam Konferensi Perempuan ke-4 di Beijing tahun 1995 
sebagai isukekerasan terhadap perempuan yang dapat menjadi ancaman bagi 
kesehatan reproduksi (Althaus 1997).Di Indonesia, sunat perempuan baru mulai 
dipersoalkan setelah gencarnyaperbincangan mengenai gender, seksualitas, dan 
kesehatan reproduksi yang disuarakan aktivis kira-kira sejak lima tahun 
terakhir ini. Sebelumnya kurang mendapat perhatian karena prevalensinya tidak 
diketahui secara pasti, dan prosedur pelaksanaannyadipandang tidak cukup 
membahayakan kesehatan. Satu-satunya informasi mengenaisunat perempuan di 
Indonesia yang cukup lengkap adalah studi Schrieke pada tahun 1921 yang 
mengindikasikan dilakukannya praktik sunat perempuan di sebagian besar tanah 
Jawa, beberapa daerah di Sulawesi (Makasar, Gorontalo), Kalimantan (Pontianak, 
Banjarmasin), Sumatera (Lampung, Riau, Padang, Aceh), pulau Kei di Ambon, pulau 
Alor, dan suku Sasak di Lombok. Dalam studi tersebut juga dilaporkan bahwa 
sunat 1Paper ini ditulis berdasarkan penelitian tentang "Sunat Laki-Laki dan 
Perempuan di Yogyakarta dan Madura" yang dilakukan oleh penulis bersama dengan 
Muhadjir Darwin, Faturochman, SriPurwatiningsih, dan Issac Tri Oktaviantie. 
Paper serupa juga tengah dipersiapkan bersama Muhadjir Darwin untuk penerbitan 
buku 'Crafting Sexual Pleasure in Southeast Asia: Explorations of Gender 
Relations and Sexual Health" bekerja sama dengan Australian National University 
dan The Ford Foundation.2Staf Peneliti pada Pusat Studi Kependudukan dan 
Kebijakan, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

  Page 2 
Center for Population and Policy StudiesGadjah Mada UniversityS. 321, May 29, 
20032perempuan pada umumnya dilakukan secara rahasia, pada usia sangat muda, 
yaitudengan menghilangkan sebagian kecil ujung klitoris (Feillard & Marcoes 
1998).Di kalangan ilmuwan/wati di Indonesia, perbincangan mengenai sunat itu 
sendiri seringkali mempersoalkan sejak kapan praktik ini dilakukan di 
Indonesia; apakahbersamaan masuknya Islam ke Indonesia pada abad ke 16, atau 
sudah ada jauhsebelumnya sebagai bagian tradisi masyarakat asli. Sedangkan 
dalam perbincangangender, seksualitas, dan kesehatan reproduksi, persoalan 
berkembang seputarbagaimana sunat perempuan berfungsi untuk mengontrol 
seksualitas perempuan dalam rangka memperkuat sistem masyarakat yang 
patriarkhis.Tulisan ini mencoba mengkaitkan kedua persoalan di atas dalam 
rangkamenggambarkan sebuah bangunan sosial seksualitas masyarakat Yogyakarta 
danMadura, seperti tercermin melalui fenomena sunat perempuan. Perbedaan 
karakteristik kedua daerah 

[wanita-muslimah] Sunat Perempuan_2

2006-09-25 Terurut Topik RAHIMA
BERITA MENEGPP 

01 Juni 2005 08:33:43 
Mitos-mitos mendasari sunat perempuan 

 Praktik menyunat telah dilaksanakan sejak berabad-abad yang lalu, baik 
terhadap anak laki-laki maupun anak perempuan. Tetapi, akibat sunat pada 
laki-laki dan perempuan sangat berbeda. Pada anak laki-laki, jelas apa yang 
harus dikerjakan dan dengan melaksanakan sunat terbukti manfaatnya yaitu 
menghindarkan berbagai penyakit. Bila dilihat dari segi agama, dalam Al-Qur'an 
maupun Hadits Nabi jelas. Sunat pada perempuan sangat tidak jelas tentang apa 
yang harus dikerjakan, sehingga mengundang berbagai interpretasi mulai dari 
tindakan yang radikal (memotong sebagian atau seluruh clitoris dan labia minor) 
sampai tindakan yang hanya simbolis seperti mengusap dengan kunyit atau 
memotong jengger ayam. Pada sunat perempuan juga hukumnya tak jelas hanya 
berupa kias saja.

Masalah lain dalam sunat perempuan yang perlu mendapat perhatian adalah 
mitos-mitos yang mendasari pelaksanaan sunat perempuan, yang pada umumnya 
alasannya sangat melecehkan perempuan misalnya mitos bahwa bila anak perempuan 
tidak disunat, maka ia akan jadi genit atau nakal. Ada juga alasan yang sangat 
mengarah kepada egoisme laki-laki mengakibatkan kekerasan pada perempuan 
seperti yang dilaksanakan beberapa negara, terutama Afrika, sunat perempuan itu 
dilaksanakan dengan memotong seluruh atau sebagian alat kelamin perempuan, 
kemudian dijahit dan hanya meninggalkan sedikit lubang untuk buang air kecil 
dan menstruasi, atau disebut Female Genital Mutilation (FGM). Tujuan dari 
pelaksanaan FGM ini bermacam macam antara lain adalah untuk:
oMenjadikan perempuan lebih feminin, karena bagian yang dibuang dipercaya 
sebagai bagian dari laki laki yang melekat pada perempuan;
oMengontrol kegiatan seksual perempuan, dengan dilaksanakan FGM perempuan sudah 
tidak mempunyai hasrat seksual;
oMenjadikan perempuan harus selalu tunduk kepada laki-laki.

Dikatakan Menteri Pemberdayaan Perempuan, Meutia Hatta Swasono, dalam Lokakarya 
Pencegahan dan Penanggulangan Kekerasan Terhadap Perempuan Berkaitan Dengan 
Praktik Sunat Perempuan Jakarta, 31 Mei 2005

Pemotongan alat kelamin perempuan ini lanjut menteri sangat berbahaya, karena 
dapat berakibat perdarahan dan infeksi. Selain itu dengan pelaksanaan 
pemotongan alat kelamin ini, perempuan tidak dapat menikmati kehidupan 
reproduksinya, oleh karena itu pelaksanaan FGM ini merupakan kekerasan terhadap 
perempuan, dan juga merupakan usaha untuk menghilangkan hak reproduksi dan hak 
seksualitas perempuan.

Indonesia sempat dicurigai melaksanakan kekerasan terhadap perempuan, karena di 
beberapa daerah terdapat pelaksanaan "sunat terhadap perempuan". Akan tetapi 
setelah dilaksanakan beberapa penelitian, ternyata pelaksanaan sunat perempuan 
di beberapa daerah di Indonesia, hanya berupa pelaksanaan simbolis yang 
dilaksanakan oleh dukun beranak atau dukun sunat tradisional (mengulaskan 
kunyit pada kemaluan perempuan, memotong jengger ayam sebagai lambang dan 
lain-lain).

Menteri juga mengatakan, pelaksanaan sunat perempuan di Indonesia yang 
dilaksanakan secara tradisional tidak dapat dikatakan kekerasan terhadap 
perempuan, akan tetapi mitos-mitos di belakangnya tetap merupakan pelecehan 
terhadap perempuan.Dari segi hukum agama terutama hukum Islam, pelaksanaan 
sunat perempuan ini masih terdapat berbagai silang pendapat, ada yang 
mengetakan merupakan "sunat" dalam agama Islam yang kedudukannya sama dengan 
sunat pada laki-laki, tetapi ada juga yang mengatakan bahwa sunat perempuan 
hanyalah budaya atau kebiasaan adat istiadat turun temurun.

Hal lain yang perlu diperhatikan dalam perkembangan sunat perempuan di 
Indonesia adalah, masuknya tenaga medis/paramedis terutama para bidan dalam 
pelaksanaan sunat perempuan, padahal pada tahun 1982 WHO telah mengeluarkan 
larangan melakukan medikalisasi sunat perempuan. Sekarang banyak klinik 
bersalin yang memberikan paket untuk "tindik dan sunat" untuk bayi perempuan. 
Yang menjadi masalah, pelaksanaan sunat perempuan yang dilaksanakan tenaga 
medis, adalah mereka memotong sebagian kecil dari clitoris, sehingga dapat 
mengakibatkan terganggunya fungsi reproduksi dan fungsi seksual perempuan, dan 
jelas hal ini merupakan kekerasan terhadap perempuan.

Sehubungan dengan hal di atas dan mengingat bahwa salah satu misi pemberdayaan 
perempuan adalah "penghapusan segala bentuk kekerasan" serta dalam rangka 
perlindungan hak anak dan hak reproduksi, maka dirasa perlu untuk mengadakan 
pertemuan yang menetapkan apakah sunat perempuan masih perlu dilanjutkan atau 
tidak (dilihat dari sudut pandang agama, kesehatan, budaya dan adat istiadat). 
Apabila secara agama ternyata merupakan keharusan dilaksanakan sunat perempuan, 
diharapkan agar pelaksanaannya tetap dilaksanakan dengan simbolis, tanpa 
memotong bagian dari alat kelamin perempuan.

Ditegaskan menteri bahwa pada dasarnya pemberdayaan perempuan adalah 
meningkatkan kemampuan perempuan dalam bidang pendidikan, kesehatan, 
pereko

[wanita-muslimah] Sunat Perempuan_1

2006-09-25 Terurut Topik RAHIMA
Kamis, 04 Maret 2004, 11:44 WIB KESEHATAN 
 
 

 



  SUNAT Perempuan? Jangan Deh...



   
 
 
  news.bbc.co.uk 
 



   

  Praktik sunat perempuan sudah begitu berurat berakar pada sekelompok 
masyarakat tertentu. Tujuan utamanya mengontrol dorongan seksual perempuan.

  Ada anggapan, kotoran yang menempel pada klitoris dapat membuat libido 
seks perempuan tak terkendali. Padahal, praktik tersebut tidak hanya 
membahayakan kesehatan perempuan tetapi juga merupakan "penyiksaan" secara 
fisik dan psikis seksual pada mereka. 

  Di kawasan Afrika, sunat pada perempuan dilakukan dengan benar-benar 
memotong bagian genital perempuan, sehingga sering membuat mereka kehabisan 
darah, infeksi, infertil, terkena penyakit pembengkakan, sakit saat melahirkan, 
tidak bisa mengontrol kencingnya, dan tidak bisa menikmati hubungan seksual. 

  Bahkan, di beberapa negara, tak sedikit yang mempraktikkan infibulasi, 
yaitu praktik memotong klitoris serta menjahit tepi-tepinya dengan menyisakan 
sedikit lubang untuk buang air dan haid.

  Sakitkah rasanya? Sudah pasti. 

  Seorang perempuan asal Togo, Afrika, Fauziya Kasinga (17), beberapa tahun 
lalu, bahkan nekad lari dari negaranya, karena tidak mau disunat. Ia minta 
suaka di Amerika Serikat.  Kasinga lari karena suaminya --yang lebih tua dua 
kali usianya-- dengan dua istri terdahulunya, akan melakukan upacara sunat 
untuk dirinya sebagai  pengantin baru.   

  Menurut perkiraan PBB, sekitar 28 juta perempuan Nigeria, 24 juta 
perempuan Mesir, 23 juta perempuan Ethiopia, dan 12 juta perempuan Sudan, 
dengan sangat terpaksa telah menjalani sunat ini.
   
  Di Indonesia, pelaksanaan sunat untuk perempuan, dilakukan secara 
simbolis tanpa menyakiti fisik perempuan bersangkutan. Misalnya, sepotong 
kunyit diruncingkan kemudian ditorehkan pada klitoris anak. Namun, tak sedikit 
yang melukai alat kelamin bagian dalam memakai pisau, gunting, dan jarum jahit. 
Bahkan, di daerah tertentu di luar Jawa, ada yang menggunakan batu permata yang 
digosokkan ke bagian tertentu klitoris anak.

  Kalau awal Januari 2003, PBB meluncurkan kampanye zero tolerance atas 
praktik sunat perempuan, Indonesia adem-ayem saja. Padahal, Indonesia  termasuk 
negara yang masih mempraktikkan sunat perempuan, disamping negara-negara 
seperti Somalia, Etiopia, Yaman dan Malaysia.

  Alangkah baiknya kita berkaca pada Inggris yang mengeluarkan peraturan 
"Female Genital Mutilation Act". Isinya antara lain, melarang orangtua membawa 
anak perempuannya ke luar negeri untuk menjalani sunat. Apabila ketentuan ini 
dilanggar ancaman hukumannya bisa mencapai 14 tahun. Wow!

  Peraturan ini dikeluarkan karena sekelompok etnik tertentu di Inggris 
berusaha menghindari larangan sunat perempuan dengan membawa anak perempuannya 
ke luar negeri untuk disunat.

  "Secara medis, maupun kultural, tidak ada alasan yang dapat membenarkan 
praktik sunat perempuan. Itu tindakan yang menimbulkan kesakitan dan 
penderitaan luar biasa," kata Menteri Dalam Negeri Inggris David Blunkett.  

  "Tindakan mutilasi terhadap alat kelamin perempuan sangat berbahaya, dan 
sudah dinyatakan ilegal di negara ini."

  "Apapun latar belakang budaya Anda, praktik ini tidak dapat diterima dan 
dinyatakan melanggar hukum dimana pun Anda melakukannya," lanjut Blunkett.  

  Menurut perkiraan para ahli, setidaknya 74.000 wanita dari generasi 
pertama imigran Afrika di Inggris telah menjalani sunat. Biasanya dilakukan 
pada saat anak perempuan berusia 13 tahun. Tetapi, kadang dilakukan pada bayi 
yang baru lahir atau perempuan muda sebelum menikah dan hamil.  

  Selain alasan tradisi, dan agama, ada juga alasan kebersihan dan mencegah 
perempuan mengumbar nafsu seksualnya. Sejauh ini, tidak ada bukti medis yang 
membenarkan libido seks perempuan bisa tak terkendali lantaran tak disunat. 
Disamping itu, seolah ada kecurigaan atas seksualitas perempuan yang bahkan 
sejak bayi pun telah dituduh memiliki kecenderungan seks tak terkendali.

  Dalam tulisannya di Kompas beberapa waktu lalu, Lies Marcoes Natsir -- 
pemerhati isu kesehatan reproduksi dan pernah melakukan penelitian praktik 
sunat perempuan di Indonesia-- mengatakan pada titik itulah sebenarnya 
masyarakat Indonesia wajib menolak praktik sunat perempuan dan karena itu 
negara wajib mempertimbangkan kembali adem-ayemnya terhadap praktik sunat 
perempuan ini.

  Berdasarkan sejumlah penelitian, praktik sunat perempuan di Indonesia 
dilakukan sejumlah keluarga Jawa di daerah Madura dan Yogyakarta. Selain itu, 
praktik ini dilakukan pula di wilayah Jawa Barat, Jakarta, Sumatera, dan 
Sulawesi. (zrp/BBC/PIK)  
 


[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maup

[wanita-muslimah] She defied the Taliban, and paid with her life

2006-09-25 Terurut Topik Ambon
http://news.independent.co.uk/world/asia/article1757264.ece


She defied the Taliban, and paid with her life 
Women's rights campaigner in Afghanistan shot dead
One in two Afghan women a victim of violence
Suicide on the rise as Taliban's power increases 
By Kim Sengupta 
Published: 26 September 2006 
Safia Amajan promoted women's education and work - a fairly ordinary job in 
most places - but in the Afghanistan of a resurgent Taliban it was a dangerous 
path to follow. She was a target, and yesterday she was gunned down outside her 
home. 

Five years after the "liberation" of Afghanistan by the US and Britain, with 
promises of a new dawn for its downtrodden women, her murder was a bloody 
reminder of just how far the country is slipping back into a land of darkness.

Public figures, including the Afghan President, Hamid Karzai, lined up to 
praise Ms Amajan.

Yet this support was signally lacking while she lived. The former teacher 
worked in Kandahar, the birthplace of the Taliban, and also the place where 
women have faced the most virulent discrimination and mistreatment. It is also 
where Nato forces are fighting a ferocious insurgency. Ms Amajan had asked for, 
and been refused, a protective vehicle, or bodyguards, despite repeated death 
threats.

She was in a battered taxi when two gunmen on a motorcycle opened fire with 
automatic rifles. Her nephew, Farhad Jan, said: "She died on the spot. There 
was no time to give her treatment." In a place of fear where one can sign one's 
death warrant with the wrong choice of words, Farhad was careful not to blame 
anyone for the killing. All he would say was: "We had no personal enmity with 
anyone."

A Taliban commander, Mullah Hayat Khan, declared that Ms Amajan had been 
"executed". He said: "We have told people again and again that anyone working 
for the government, and that includes women, will be killed."

Ms Amajan had taken over the post of women's welfare officer soon after Mullah 
Omar, the Taliban leader, fled with the fall of his regime. With the return of 
the Taliban, as the "war on terror" moved on to Iraq, aid workers - foreign and 
Afghan, men and women - were intimidated into leaving the region.

Ms Amajan was one of the few who refused to flee. Her secretary, Abdullah Khan, 
said: "She was very brave. She was also very hard-working. She was always 
trying her best to improve education for women."

As well as defying the Taliban, Ms Amajan made the mistake of being successful 
in what she was doing. In Kandahar alone she had opened six schools where a 
thousand women had learnt how to make and then sell their goods at the market. 
She was also instrumental in setting up tailoring schools for women, with some 
of the products making their way to markets in the West.

At the official end of the Afghan war, America's first lady, Laura Bush, was 
among those who declared that one of the most important achievements of 
overthrowing the Taliban was emancipation of women. However, since then female 
social workers and teachers have been maimed and killed, girls' schools shut 
down and female workers forced to give up their jobs. The few women out in the 
streets in Kandahar and other places in the south are covered in burqas. A 
report by the Afghan Independent Human Rights Commission spoke of the 
"systematic and violent campaign" directed against women.

Statistics paint a bleak picture of women's lives with 35 female suicides in 
Kandahar alone and nearly 200 attempted suicides in the Herat region - one 
third of which were successful. Rights groups estimate that between 60 and 80 
per cent of marriages in the country are forced. And the majority of those 
marriages involve girls under the age of 16.

Ms Amajan's funeral yesterday, in a Shia ceremony, was attended by the 
provincial governor and hundreds of mourners, including tribal elders. In 
Kabul, President Karzai said: "The enemies of Afghanistan are trying to kill 
those people who are working for the peace and prosperity of Afghanistan. The 
enemies of Afghanistan must understand that we have millions of people like 
Amajan."

Fariba Ahmedi, a female member of parliament, who attended the burial, said: 
"Those enemies who have killed her should know it will not derail women from 
the path we are on. We will continue on our way."

Human rights groups point out, however, that the battle for women's rights is 
in serious danger of being lost. There are now entire provinces where there is 
no girls' education; of the 300 schools shut or burnt down, the majority were 
for girls. The death rate at childbirth is the second highest in the world, and 
the number of women who have committed suicide, mainly through self-immolation, 
has risen by 30 per cent in two years.

Life gets worse for Afghan women

Violence

* 50 per cent of Afghan women say they have been beaten, while 200 women in 
Kandahar ran away from domestic violence this year.

* In the past year, 150 cases of women resorting t

[wanita-muslimah] Re: PRO FLORA...Mendiskusikan Jilbab di Pusat Studi Al Qur'an

2006-09-25 Terurut Topik Mia
Pak Abdul Latif gayanya kayak evangelist muslim...
Yang namanya allah, kayak ada disebelah Pak Abdul, digandengin terus.

Saudi Arabia bukan masyarakat radikal, ortodox itu istilah lebih 
tepat, oke? Malah negara itu konservatif banget lantaran taat hukum 
fiqh.

Ini maksutnya apa? Saya kutip:
  "Kalau wanita merasa aman tanpa berjilbab keluar rumah yaa tidak 
berdosa..Akan berdosa sekiranya wanita itu diganggu oleh laki laki.
Selama dia tidak diganggu, tidak berdosa. Berpakaian jilbab 
dimaksudkan oleh ALLAH agar wanita itu jangan sampai diganggu oleh 
laki2."

Perempuan yang diganggu laki-laki lantaran nggak berjilbab itu 
berdosa kata ALLAH-nya Pak Latif?

Pak Latif, saya berusaha memahami dengan empatik kira-kira maksud di 
balik paragraf itu gimana. Tapi mungkin Pak Latif perlu 
mengklarifikasi ungkapan tsb.

Langsung saja saya kasi contoh.  Dalam keadaan tertentu, yang 
membahayakan dirinya sendiri, temen saya yang biasanya nggak 
berjilbab, memakai kerudungnya di tengah demonstrasi di Banda Aceh. 
Artinya dia sebagai perempuan secara alamiah 'mendeteksi bahaya' dan 
secara wajar melindungi dirinya sendiri dengan memakai kerudungnya.

Apakah ini yang disebut 'menghindari dosa', yaitu berlaku adil pada 
diri kita sendiri, proporsional, wajar, gitu?

Kalau ini pengertiannya, berarti kita bersetuju, tapi berbeda cara 
pengungkapannya.  Yang saya minta adalah Pak Latif memperbaiki 
bentuk ungkapan tsb untuk menghindarkan salah paham.

salam
Mia

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, abdul latif 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Bismilahirrahmanirrahiim.
>   Sdr Flora...Terimakasih share artikelnya
>
>   Saya ingin ikut menambahkan pendapat tentang Jilbab bagi wanita.
>   Dalam tulisan saya sebelumnya,:Syariat islam" saya telah 
jelaskan bahwa wanita dianjurkan atau diperintahkan oleh ALLAH 
berjilbab. 
>
>   Tapi dalam ayat itu ALLAH tidak memberikan sangsi kepada orang2 
yang tidak mengikuti Perintah ALLAH itu, sebagaimana sangsi hukum 
kepada orang2 berzina, mencuri dan membunuh.
>   Kalau orang berzina ALLAH meminta penguasa menghukunya dengan 
cambut ,orang mencuri dihukum potong tangan.
>
>   Jadi jelas perintah ALLAH yang ada sangsi hukumnya.
>   Sedangkan perintah atau anjuran namanya berjilbab..tidak ada 
sangsi hukumnya, cobalah perhatikan ayat itu.
>
>   Hanya dosa kalau tidak mengikuti anjuran atau pertintah dari 
ALLAH.nanti ALLAH sajalah yang akan mengadilinya atau 
menghukumnya. apakah didunia atau diakhirat.
>
>   Ulama2 atau pemerintah tidak berhak menghukumnya dengan membuat 
Undang2 seperti di SAudi Arabia. Siapa yang tidak berjilbab keluar 
rumah di tangkap. Cara yang begini adalah melanggar hukum ALLAH, 
artinya ingin menegakan hukum ALLAH dengan kebatilan...inilah yang 
terjadi disebahagian masarakat islam radikal di saudi Arabia dan 
lain2nya.
>
>   Kalau wanita merasa aman tanpa berjilbab keluar rumah yaa tidak 
berdosa..Akan berdosa sekiranya wanita itu diganggu oleh laki laki.
>
>   Selama dia tidak diganggu, tidak berdosa. Berpakaian jilbab 
dimaksudkan oleh ALLAH agar wanita itu jangan sampai diganggu oleh 
laki2.
>
>   Sekarang sudah banyak polisi, kalau ada orang yang menganggu 
wanita laporkansaja kepolisi.
>
>   Di Amerika,kalau ada laki laki yang menganggu wanita(hak wanita) 
hukumannya sangat berat. Sehingga laki laki takut menganggu wanita, 
begitu pula di kantor2 dan di Universitas.
>   Demikian pemahaman saya tentang Syariat islam yang berhubungan 
dengan Jilbab.
>   Semoga ada manfaatnya.
>   wassalamu'alaikumwrwb
> 
> Flora Pamungkas <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>   "Mendiskusikan Jilbab di Pusat Studi Al-Qur'an" 
> Dr.Quraish Shihab tetap berpendapat jilbab adalah masalah 
khilafiah,
> pendapat ganjil menurut pandangan ulama Salaf. Baca Catatan Akhir 
Pekan
> [CAP] Adian Husaini ke-163 
> 
> 
> Oleh: Adian Husaini 
> 
> 
> Hari Kamis, (21/9/2006), saya diundang untuk membedah buku Prof. 
Dr. Quraish
> Shihab yang berjudul "Jilbab, Pakaian Wanita Muslimah: Pandangan 
Ulama Masa
> Lalu dan Cendekiawan Kontemporer". Tempatnya di Pusat Studi Al-
Quran,
> Ciputat, lembaga yang dipimpin oleh Quraish Shihab sendiri. Hadir 
sebagai
> pembicara adalah Quraish Shihab, Dr. Eli Maliki, Dr. Jalaluddin 
Rakhmat, dan
> saya sendiri. 
> 
> Acara ini mendapat sambutan yang cukup hangat. Ruangan yang 
tersedia tidak
> mampu menampung ratusan hadirin. Banyak peserta harus berdiri, 
karena
> kehabisan tempat duduk. Bertindak sebagai moderator adalah Dr. 
Mukhlis
> Hanafi, doktor tafsir lulusan Universitas al-Azhar Kairo, yang 
baru beberapa
> bulan kembali ke Indonesia. Ketika masih di Kairo, Mukhlis Hanafi 
sendiri
> sudah menulis satu makalah yang mengkritik pendapat Quraish Shihab 
tentang
> jilbab. Dr. Eli Maliki, doktor bidang fiqih -- yang juga lulusan 
Al-Azhar –
> mendadak menggantikan Dr. Anwar Ibrahim, anggota Komisi Fatwa MUI 
yang
> berhalangan hadir. 
> 
> Prof. Quraish Shihab – seperti biasanya – dengan tenang mengawali 
papar

[wanita-muslimah] Re: Sunat perempuan bahaya kah ? mohon pencerahan

2006-09-25 Terurut Topik Sutan Paruik Gadang
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Donnie <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> Komentar itu mbelgedes atau tidak tergantung referensi yang dirujuk
> atau bukan, bukan karena alasan mbelgedes yang sampeyan sebutkan.
> 
> Daripada bikin komentar balik yang sama mbelgedesnya sampeyan 
search
> ke database jurnal biomedis (yang notabene penulisnya banyak orang
> yang gak disunat).  Liat mengapa kesimpulan penelitiannya seperti 
itu.
>  Penjelasan secara histologis juga ada.
> 
> Saya bilang kan menurunkan risiko. bukan menghilangkan resiko. 
Bedanya
> seperti bumi dengan langit.  :p
> 
> salam mbelgedes,
> Donnie

Donnie,
mana dia ngerti istilah medis segala. wong otaknya ditarok di ujung 
penis, volumenya nggak cukup untuk mikir jauh-jauh.

salam
hasan





===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] Re: Sunat perempuan bahaya kah ? mohon pencerahan

2006-09-25 Terurut Topik Sutan Paruik Gadang
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "noteokrasi" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> "Sutan Paruik Gadang"  wrote:
> 
> hidup anda dikendalikan oleh ujung penis anda. hahahahahaha.
> 
> 
> Komentar di atas adalah salah satu contoh cara berpikir orang yang 
> disunat. Benar kan, kata saya? 
> 

apanya yang benar? dasar kamu kulup, kebiasaan motong-motong omongan 
orang. ini tulisan saya sebelumnya.

--
terdepan atau terbelakang setahu saya ditentukan oleh cara berfikir,
dan cara bersikap. itu semua dikendalikan oleh otak, yang letaknya
di kepala (atas). jadi, kemajuan atau keterbelakangan tidak
ditentukan oleh bentuk ujung penis. kecuali, khusus untuk anda,
barangkali, karena hidup anda dikendalikan oleh ujung penis anda.
hahahahahaha.
--

saya menekankan bahwa kemajuan atau kemunduran seseorang ditentukan 
oleh cara berfikir dan cara bertindak, yang diatur oleh otak. anda 
bisa bantah itu? (saya harap anda punya otak).



> Ajarilah anak-anak kita menerima disain alami yang sudah sempurna 
itu. 
> Kalau ternyata mereka tergoda untuk mengingkari disain alamnya, 
itu 
> adalah pilihan mereka sendiri, bukan karena dipaksa oleh tradisi 
> jahiliyah di alam modern ini.
> 
> Noteo
>

ya desain alam yang sudah sempurna. saya bayangkan rambut anda 
gondrong menjuntai sampai ke kaki, demikian pula kuku anda. karena 
sudah desain alam bahwa rambut dan kuku anda bertambah panjang. dan 
biarkan gigi anda menguning dengan tumpukan jigong. itu juga desain 
alam. 

kayaknya anda lebih cocok jadi monyet ketimbang manusia. manusia 
tidak menerima desain alam secara mentah. hanya monyet yang 
melakukan itu.

salam
hasan









===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] Re: Puasa of the day : Puisi - 4 Cermin Di Bulan Puasa

2006-09-25 Terurut Topik Mia
Wah, Pak Wieranta, jangan suka critain gitu dong ke isteri dan anak 
perempuan. Kan kasian mereka divonis masuk neraka. Nggak jamannya 
deh ngajarin keluarga kayak gitu.

Emangnya cowok pada nggak suka ngegossip? Kalo cowok ngegosip tuh, 
akibatnya parah, saham jatuh, valas rusak, gossip weapon of mass 
destruction, gossip conspiracy theory macem-macem...banyak kaaan?

Cowok juga lebih canggih bergossip, pake istilah 'collateral 
damage', kiat pre-emptive strike, ada kiat double dealing, sekarang 
ngomong A besok ngomong B. Iya kaaan...

salam
Mia 

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "L.Meilany" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> 4 Cermin Di Bulan Puasa
> Oleh : Wieranta 
> 
>  CERITA BUAT ISTRI DAN GADISKU
> Dari tadi kudengar tangis perempuan yang menyayat hati.
>  Tangis itu berjumlah berjuta-juta. Bermilyar- milyar.
>  "Apakah itu, malaikat?" tanyaku.
>  "Kenapa mereka menangis?"
>  "Mereka mendapat siksaan dari TuhanMu".
>  "Apakah tidak ada lelakinya, malaikat?"
>  "Ada. Tapi tidak sebanyak mereka".
>  "Kenapa?"
>  "Karena perempuan suka bergunjing dengan sesamanya,
>  sementara mereka tidak bisa beribadah sepenuh waktu seperti 
kaummu".
>  "Oh!"
>Tangis itu makin mengiris-iris.
> 







===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] AFGHANISTAN: Kandahar women''s affairs head assassinated

2006-09-25 Terurut Topik Dharmawan Ronodipuro


-Original Message-
From: IRIN [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: 25 September, 2006 21:37
To: Dharmawan Ronodipuro
Subject: AFGHANISTAN: Kandahar women''s affairs head assassinated

AFGHANISTAN: Kandahar women's affairs head assassinated

[This report does not necessarily reflect the views of the United Nations]


KANDAHAR, 25 September (IRIN) - Safia Hama Jan, a leading women's rights
advocate and outspoken critic of the Taliban, was killed in the southern
Afghan province of Kandahar on Monday. 

Gunmen on a motorcycle opened fire at Hana Jan, provincial director of the
Afghan Ministry of Women's Affairs in insurgency-hit Kandahar province, as
she was leaving for work early on Monday, Daud Ahmadi, a spokesman for the
Kandahar governor confirmed, adding that she had died on the spot. 

Local officials have launched an investigation into the incident, blaming
the ongoing Taliban insurgency in the area for the attack.

"This is the work of the enemies of peace, democracy and development in the
country," Ahmadi maintained.

The attack follows scores of others carried out by the Taliban who, though
toppled by US-led coalition forces in 2001, are now waging an increasingly
deadly insurgency in the war-battered nation. Hundreds have died this year
alone. 

On 10 September, Taliban militants killed the governor of southeastern
Paktia province in a suicide bombing. 

Commenting on Monday's attack, the United Nations Assistance Mission in
Afghanistan (UNAMA) that oversees development in the post-Taliban country
expressed outrage over what it described as a meaningless death. 

"UNAMA is appalled at this senseless murder of a woman who was simply
working to ensure that all Afghan women play a full and equal part in the
future of Afghanistan," UNAMA spokesman Aleem Siddique said in the Afghan
capital, Kabul.

"What we need to see in Afghanistan is peace, development and progress,"
Siddique stressed. "We share the sentiment of the majority of Afghan people
who are appalled at this killing."

Hama Jan was an active supporter of women's rights and a very dedicated
woman, said Abdul Quadar Noorzai, regional head of the Afghan Independent
Human Rights Commission (AIHRC) in Kandahar.

"Her death will have a serious impact on women's activities in the south
where women are already suffering from various problems due to the
deteriorating security and conservative traditions," Noorzai told IRIN.

Hama Jan had held the position of provincial women's affairs chief since
Afghanistan's Ministry of Women's Affairs was established in 2002. 

According to local media reports, Hana Jan's requests for secure official
transport and personal bodyguards had not been granted by the government. At
the time of the attack she was travelling in a taxi. 

Such attacks are hardly new in the restive south, where Taliban militants
have threatened the lives of anyone working for the government or foreign
troops in the area. Just last week, the Taliban ambushed and killed 19
Afghans employed in reconstruction in the province. 

SM/AT/JL/DS




[ENDS]

This is non-reply e-mail. Please do not hesitate to contact us at
[EMAIL PROTECTED]

IRIN-Asia
Tel: +90 312 454 1177
Fax: +90 312 495 4166
Email: [EMAIL PROTECTED]

Principal donors: IRIN is generously supported by Australia, Canada,
Denmark, ECHO, Japan, Netherlands, Norway, Sweden, Switzerland, the United
Kingdom and the United States of America. For more information, go to:
http://www.IRINnews.org/donors

[This item comes to you via IRIN, a UN humanitarian news and information
service, but may not necessarily reflect the views of the United Nations or
its agencies. All IRIN material may be reposted or reprinted free-of-charge;
refer to the copyright page (Http://www.irinnews.org/copyright ) for
conditions of use. IRIN is a project of the UN Office for the Coordination
of Humanitarian Affairs.] 

To make changes to or cancel your subscription visit:
http://www.irinnews.org/subscriptions/AsiaSubsLogin.asp



Subscriber: [EMAIL PROTECTED]
Keyword: Gender issues

U N I T E D  N A T I O N S
Office for the Coordination of Humanitarian Affairs (OCHA)
Integrated Regional Information Network (IRIN) - 



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID requir

[wanita-muslimah] AFGHANISTAN: UN DEPLORES MURDER OF REGIONAL DIRECTOR OF WOMEN'S AFFAIRS

2006-09-25 Terurut Topik Dharmawan Ronodipuro


-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf
Of [EMAIL PROTECTED]
Sent: 25 September, 2006 21:01
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: AFGHANISTAN: UN DEPLORES MURDER OF REGIONAL DIRECTOR OF WOMEN'S
AFFAIRS

AFGHANISTAN: UN DEPLORES MURDER OF REGIONAL DIRECTOR OF WOMEN'S AFFAIRS
New York, Sep 25 2006 10:00AM
The United Nations Assistance Mission in Afghanistan
(<"http://www.unama-afg.org/Index.htm";>UNAMA) today
<"http://www.unama-afg.org/news/_pb/_english/2006/_september/06sep25.htm";>de
plored the "senseless murder" of a leading woman official working for gender
equality in the southern city of Kandahar.

Safia Annajan, Director of Women's Affairs in Kandahar, was shot and killed
outside the front gate of her home as she left for work this morning.

"UNAMA is appalled at the senseless murder of a woman who was simply working
to ensure that all Afghan women play a full and equal part in the future of
Afghanistan," spokesman Aleem Siddique told a news briefing in Kabul.

Mr. Siddique stressed that despite security constraints in the south and
south eastern regions of the war-torn, UN agencies are striving to ensure
that both humanitarian and development assistance reaches communities
affected by the conflict.
 
In humanitarian and development assistance, the UN Children's Fund
(<"http://www.unicef.org";>UNICEF) and the UN World Food Programme
(<"http://www.wfp.org/english/";>WFP) have already pre-positioned
humanitarian supplies in the southern provinces.  UNICEF is leading on
delivering essential non-food items such as blankets, warm clothing, medical
kits and other essential non-food items for up to 1,500 families, while WFP
has positioned 322 metric tons of food in Kandahar, and in Lashkargah city
in Helmand province, enough supplies for 3,000 people.  

Additionally the UN refugee agency (<"http://www.unhcr.org/ ">UNHCR) is
providing some 4,300 shelter units to build homes for over 30,000 Afghans as
part of its initial reintegration effort for vulnerable returnees. The
project includes 740 shelter units for four districts in Kandahar province,
and 300 units for three districts in Helmand province.

In south eastern Afghanistan, more than 850 houses have so far been
completed in Paktya and Khost provinces, while another 2,100 shelter units
have reached the roofing level. Countrywide, UNHCR's shelter programme aims
to help more than 18,000 families to build their houses in 2006. About half
of the planned shelter for the year have already been completed, with the
rest expected to be completed by the end of the year.

With some 85 per cent of Afghan women and 55 per cent of men illiterate,
UNICEF is working with the Education Department to start building 55 new
schools in four provinces. The people of Nangarhar and Nuristan will benefit
from 18 new schools, while 10 new schools are planned in Kunar and a further
9 new schools in Laghman province. The project, including both formal and
community-based schools, will cost $1,357,000.

Meanwhile, the UN World Health Organization (<"http://www.who.int/en/";>WHO)
and UNICEF are helping the Health Ministry carry out a polio eradication
initiative throughout the country, which has seen a six-fold rise in the
number of cases over last year (28 cases confirmed in 2006 compared to 4 in
the same period in 2005). The two agencies are also carrying out parallel
campaigns for vaccinating women of childbearing age (15-45) against neonatal
tetanus and children from 9 months to 5 years against measles.

 2006-09-25 00:00:00.000 


___

For more details go to UN News Centre at http://www.un.org/news
To listen to news and in-depth programmes from UN Radio go to:
http://radio.un.org/
___

To change your profile or unsubscribe go to:
http://www.un.org/apps/news/email/



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] Re: Sunat perempuan bahaya kah ? mohon pencerahan

2006-09-25 Terurut Topik Donnie
Komentar itu mbelgedes atau tidak tergantung referensi yang dirujuk
atau bukan, bukan karena alasan mbelgedes yang sampeyan sebutkan.

Daripada bikin komentar balik yang sama mbelgedesnya sampeyan search
ke database jurnal biomedis (yang notabene penulisnya banyak orang
yang gak disunat).  Liat mengapa kesimpulan penelitiannya seperti itu.
 Penjelasan secara histologis juga ada.

Saya bilang kan menurunkan risiko. bukan menghilangkan resiko. Bedanya
seperti bumi dengan langit.  :p

salam mbelgedes,
Donnie


On 9/25/06, noteokrasi <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Donnie wrote:
>
> Sunat pada pria terbukti menurunkan risiko penularan HIV.
> 
>
> Komentar mbelgedes seperti ini adalah salah satu produk dari pikiran
> orang-orang yang disunat (karena sebuah tradisi). Apa korelasi ilmiah
> antara 'sunat' dengan 'HIV'? Meskipun disunat -kalau berganti-ganti
> pasangan seksual tanpa menggunakan kondom- risikonya sama tingginya
> dengan yang tidak disunat. Mengapa? Penularan HIV tidak selalu melalui
> hubungan seksual.
>
> Noteo
>
>
>
>
>
>
> ===
> Milis Wanita Muslimah
> Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
> Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
> ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
> Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
> Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
>
> This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>


===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] Fw: failure notice

2006-09-25 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Apa pasal, kok dikembaliin (returned). Ini saya reposting lagi
HMNA

- Original Message - 
From: <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Tuesday, September 26, 2006 00:44
Subject: failure notice


> Hi. This is the qmail-send program at yahoo.com.
> I'm afraid I wasn't able to deliver your message to the following
addresses.
> This is a permanent error; I've given up. Sorry it didn't work out.
>
> :
> 66.218.66.166 failed after I sent the message.
> Remote host said: 451 connection to mail server timed out (#4.4.1)
> I'm not going to try again; this message has been in the queue too long.
>
> --- Below this line is a copy of the message.
>
> Return-Path: <[EMAIL PROTECTED]>
> Received: (qmail 99042 invoked from network); 25 Sep 2006 10:53:55 -
> DomainKey-Signature: a=rsa-sha1; q=dns; c=nofws;
>   s=s1024; d=yahoo.co.id;
>
h=Received:Message-ID:From:To:Subject:Date:MIME-Version:Content-Type:Content
-Transfer-Encoding:X-Priority:X-MSMail-Priority:X-Mailer:X-MIMEOLE;
>
b=bOfgbZEfTWlx9SSN2rymVCbhU3pRxdLSsTHMtObvkO0VUDNtFyICUBBdDc2OpvaiXjglioCvJV
eA5oj74e/tvvsZ9S+LcrMCD2hGJ7p78BAR1JhF0di+R/jFWZQLN85K1VSRtq/LIIsAO51krTtMod
jhtC4z5iHF4JNASMjiv3E=  ;
> Received: from unknown (HELO hmna) ([EMAIL PROTECTED] with
login)
>   by smtp108.mail.mud.yahoo.com with SMTP; 25 Sep 2006 10:53:49 -
> Message-ID: <[EMAIL PROTECTED]>
> From: "H. M. Nur Abdurrahman" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: 
> Subject: Re: [wanita-muslimah] Umar bin Khattab dan Rawan Pangan
> Date: Mon, 25 Sep 2006 18:39:06 +0800
> MIME-Version: 1.0
> Content-Type: text/plain;
> charset="iso-8859-1"
> Content-Transfer-Encoding: 7bit
> X-Priority: 3
> X-MSMail-Priority: Normal
> X-Mailer: Microsoft Outlook Express 6.00.2800.1123
> X-MIMEOLE: Produced By Microsoft MimeOLE V6.00.2800.1123
>
> Ada dialog yang ketinggalan: "Syukran, engkau lebih pantas menjadi
khalifah
> ketimbang 'Umar," ujar ibu anak-anak itu mengunci ucapan terima kasihnya.
> Wassalam,
> HMNA
>

> *
>
> WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
>
> WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
> [Kolom Tetap Harian Fajar]
> 055. Kriteria dan Gaya Kepemimpinan serta Output yang didambakan
>
> Sesudah shalat Jum'at Drs H.Abdurrahman, yang dosen IAIN bertanya kepada
> saya, apa saya telah dapat undangan sarasehan tentang kriteria
kepemimpinan
> daerah. Setelah saya menjawab tidak, ia berkata nama saya ada di antara
yang
> akan diundang, artinya undangan belum sempat disampaikan. Sampai hari
petang
> undangan belum samapai juga. Saya putuskan untuk tidak hadir, lebih-lebih
> saya belum menulis untuk FAJAR. Saya pikir lebih baik kalau saya tulis
saja
> untuk FAJAR, dan saya tambahkan gaya di samping kriteria, karena
kepribadian
> dan watak seseorang akan mewarnai gaya kepemimpinannya. Lagi pula yang
> penting adalah output yang diinginkan dari kepemimpinan itu bagi rakyat
yang
> dipimpin.
>
> Lebih baik saya bercerita tentang Khalifah 'Umar ibn al Khattab
> radhiyaLlaahu 'anhu. Dan yang akan diceritakan tentu saja fragmen-fragmen
> yang relevan. Yang dari fragmen itu akan dapat disauk keluar tentang
> kriteria dan gaya kepemimpinan yang masih aktual, yang masih cocok sampai
> sekarang ini, dan tentang output yang dihasilkan oleh kepemimpinan itu.
>
> ***
>
> Kita mulai dari fragmen waktu 'Umar akan hijrah. Jadi tentu saja cerita
ini
> jauh sebelum 'Umar menjadi khalifah. Sebelum meninggalkan Mekah, 'Umar
lebih
> dahulu mendatangi orang-orang Quraisy yang sedang hadir di Ka'bah, yang
> waktu itu Ka'bah masih dikotori dengan patung-patung berhala. Dengan
lantang
> 'Umar berpidato singkat di hadapan orang-orang Quraisy itu. Pidato singkat
> itu dibuka Umar dengan memuliakan Allah dan menghinakan berhala-berhala
itu.
> Dan pidatonya ditutup dengan tantangan.
> "Barang siapa yang ingin isterinya menjadi janda, anaknya menjadi yatim,
> maka tunggulah 'Umar di luar Makkah, karena 'Umar akan hijrah sekarang
ini."
>
> ***
>
> Pada waktu 'Umar terpilih menjadi khalifah yang kedua, maka isi pidato
> "pengukuhannya" antara lain seperti berikut.
> "Sekiranya saya ketahui ada yang lebih cakap dan lebih baik dari saya,
maka
> demi Allah saya tidak akan memangku jabatan ini."
> Namun pidato pengukuhannya itu diinterupsi,  disanggah oleh seorang
> asysyabab, pemuda dengan hunusan pedang. Yaitu pada waktu 'Umar berucap:
> "Apabila tindakan saya benar, ikutlah saya dan apabila saya menyimpang
> luruskanlah saya."
> Asysyabab itu menghunus pedangnya dan dengan suara lantang ia berkata:
> "Hai 'Umar, apabila engkau menyimpang, akan saya luruskan engkau dengan
> pedang saya ini."
> Lalu bagaimana reaksi 'Umar? Dengan senyum 'Umar berkata:
> "AlhamduliLlah, puji bagi Allah yang telah memberikan keberanian kepada
> seorang hambaNya, seorang asysyabab, yang bersedia meluruskan 'Umar dengan
> pedangnya."
>
> ***
>
> 'Umar tidak begitu senang dengan laporan bawahannya. Ia lebih senang
> mendapatkan data primer ketimbang data sekunder. Lalu apakah 'Uma

Re: [wanita-muslimah] (2) PRO Ambon..B.Basyir,...HMNA Ba'asyir Tuding JK Bicara Tanpa Ilmu

2006-09-25 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Oh, oh, ana layani ini orang yang membosankan, yang nggonggongnya cuma yang
itu-itu saja, menjilat amrik, mencerca Arab Saudi dan para ulama yang
anti-amrik, dan yang paling teruk mempertentangkan Al-Quran dengan Hadits
Shahih.
Oh, oh,  jadi tinggal satu kali lagi, ana layani ini orang dan sudah itu ana
delete tanpa baca lagi
Oh, oh, biarin anjing menggonggong kafilah lalu
Oh, oh, ini orang tidak tahu malu, berapalah ilmumu dibandingkan dengan
ilmunya al-Ustadz H.Abu Bakar Ba'syir, ibarat anak taman kanak-kanak lawan
guru besar
Oh, oh, sekali lagi ana bilang, ini orang membosankan tak tahu malu.
Oh, oh, berapa dollar amrik-zionis bayarin ini orang untuk menjilat Amrik
dan mencerca para ulama yang anti-amrik
Oh, oh, berapa dollar amrik-zionis bayar ini orang untuk memprovokasi antara
Aa Gym vs para ulama lain?
Oh, oh, ini orang kagak tahu bahwa satu-satunya tokoh Islam yang diundang
itu terroris amrik Bush untuk bertemu dengannya di Bali, satu-satunya yang
menolak adalah Aa Gym.
Oh, oh, ana kirimkan di bawah artikel yang Abah toles ttg Aa Gym yang
membaca puisinya Usamah ibn Ladin, yang orang kafir plintir namanya menjadi
Osama bin Laden.
Muammar Qaddhafi

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]
496, Kontak Bathin Seorang Sufi dengan Afghanistan

Demi keotentikan, sebagai pertanggung-jawaban kepada Allah SWT, dalam kolom
ini setiap ayat Al Quran ditransliterasikan huruf demi huruf. Bila pembaca
merasa "terusik" dengan transliterasi ini, tolong dilampaui, langsung ke
cara membacanya saja.
Firman Allah SWT:
-- YAYHA ALDZYN AMNWA AN JA^KM FASQ BNBA FTBYNWA AN TSHYBWA QWMA BJHALT
FTSHBHWA 'ALY MA F'ALTM NADMYN (S. ALHJRAT,  6),  dibaca:
-- ya-ayyuhal ladzi-na a-manu- in ja-kum fa-siqum   binabain fatabayyanu-
an tushi-bu qawman bijaha-latin  fatushbihu- 'ala- ma- fa'altum na-dimi-n
(s. al hujura-t), artinya:
-- Hai orang-orang beriman, jika datang kepadamu orang-orang fasiq dengan
berita, maka  lakukanlah klarifikasi, jangan sampai kamu tanpa pengetahuan
menimpakan musibah  kepada suatu kaum, lalu kamu menyesal atas perbuatanmu
(49:6).

Syahdan, datanglah orang fasiq fundamentalis terrorist Bush-Blair membawa
berita: Usamah ibn Laadin yang meluluh-lantakkan WTC dan Pentagon. Maka
menurut ayat (49:6) berita dari orang fasiq itu diupayakan untuk
diklarifikasi. Lalu kepada siapa berita itu itu mesti diklarifikasikan?
Secara logika sehat tentu kepada yang tertuduh, yaitu Usamah ibn Laadin.

***
 Di dalam bathinnya seorang sufi dapat merasakan jawaban klarifikasi dari
Usamah ibn Laadin, sebab menurut Husni Jamaluddin (bukan Al Afghani) seorang
sufi tidak merasa pintar, melainkan pintar merasa. Syahdan, KH Abdullah
Gymnastiar (panggilan akrabnya Aa Gym) dalam acara Konser Amal Milad Daarut
Tauhiid (DT) XI di gedung Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) ITB, Senin 15
Oktober 2001, membacakan Jawaban Klarifikasi Usamah ibn Laadin. Entah dari
mana Aa Gym mendapatkan hasil kontak bathin antara sufi itu dengan Usamah
ibn Laadin, itu adalah urusan Aa Gym dengan tokoh sufi yang pintar merasa
tersebut.
Majelis (audience) yang memenuhi ruangan auditorium Sabuga pun menjadi
terperanjat. Mereka mendengarkan dengan penuh perhatian Aa Gym
membacakan jawaban klarifikasi dari Usamah ibn Ladin:

Assalamu 'alaykum wr.wb.
Saudaraku,
Suratmu sudah kuterima
Aku baik-baik saja di sini
Aku masih minum teh di pagi hari,
menikmati sunset di sore hari,
mengendalikan bisnis, mengontrol
jaringan Al Qaidah di balik
gua-gua Afghanistan,...
Tenanglah Saudaraku di Indonesia,
jadwal kematianku tidak ditulis di
Pentagon atau Gedung Putih.
Saudaraku,
Aku menonton aksi-aksi kalian di Indonesia
dari jaringan TV Aljazirah
Aku senang kalian sudah mulai berani bicara
Aku suka kalian sudah bikin Bush marah-marah
Aku gembira kalian sudah bisa bilang "tidak"
Aku bahagia kalian mulai belajar jadi singa
Aku terharu kalian miskin-miskin
tapi mau nyumbang
Aku terheran-heran kalian kecil-kecil
tapi mau jihad ke Afghanistan
Aku pikir kalian ini anak-anak ajaib.
Saudaraku
Kalau nanti Allah
memilihku menjadi syahid
Utusanku akan datang menemuimu
Membawa sebuah pundi kecil
Itulah darahku
Siramlah taman jihad
di Ambon, di Maluku Utara, dan di Poso
Tapi kalau aku bisa
mengubur keangkuhan Amerika di sini
Aku sendiri
yang akan datang ke Indonesia
Kamu tahu apa yang akan aku lakukan
Aku cuma mau investasi di negerimu.
Wassalam

Konser Amal bertema "Indahnya Kebersamaan" ini, tampaknya dirancang khusus
untuk menyambut momentum milad DT ke 11. Sebelum di Kota Bandung, pada hari
Jumat 12 Oktober 2001 diadakan acara yang sama di gedung JCC (Jakarta
Convention Centre), yang berhasil mengumpulkan dana untuk Muslim Afghanistan
dengan total jumlah Rp 100 juta.
"Sebagian dana itu berupa uang, dan sejumlah perhiasan emas atau perhiasan
biasa. Setelah dijumlah, ternyata alhamdulillaah jumlahnya mencapai Rp 100
juta. Dana titipan umat itu kami sampaikan ke rakyat Muslim Afghanistan.
Bentuknya adalah berupa 

[wanita-muslimah] Puasa of the day : Puisi - 4 Cermin Di Bulan Puasa

2006-09-25 Terurut Topik L.Meilany
4 Cermin Di Bulan Puasa
Oleh : Wieranta 

AKU DAN ANAKKU
Matahari telah pecah. Angin berbondong-bondong menyerbu bumi.
 Bulan sabit muncul lagi.
 "Besok sudah memasuki bulan Romadhon, bapa?" tanya anakku.
 "Ya, buyung. Kau mesti belajar puasa!" kataku.
 "Tidak makan dan tidak minum, bapa?"
 "Untuk kamu cukup itu saja".
 "Kenapa bapa?"
 "Tuhan tidak menghendaki kau dalam kesulitan".
 Matahari hampir terbenam. Beduk Asyar telah lewat bertalu-talu.
 Senyum mengambang bagai kelopak bunga. Aku manggut-manggut.

 PERANG TELAH MULAI
 "Mari, mari kita bertarung lagi, sobat!" kataku.
 "Kita selesaikan persoalan yang sulit kita urai ini".
 "Kau atau aku yang terbantai".
 "Dalam diri manusia selalu terjadi peperangan. Tak pernah terjadi gencetan
 senjata".
 Karena siapa yang bisa mengalahkan dirinya sendiri, itulah orang yang
 paling kuat.

 CERITA BUAT ISTRI DAN GADISKU
Dari tadi kudengar tangis perempuan yang menyayat hati.
 Tangis itu berjumlah berjuta-juta. Bermilyar- milyar.
 "Apakah itu, malaikat?" tanyaku.
 "Kenapa mereka menangis?"
 "Mereka mendapat siksaan dari TuhanMu".
 "Apakah tidak ada lelakinya, malaikat?"
 "Ada. Tapi tidak sebanyak mereka".
 "Kenapa?"
 "Karena perempuan suka bergunjing dengan sesamanya,
 sementara mereka tidak bisa beribadah sepenuh waktu seperti kaummu".
 "Oh!"
   Tangis itu makin mengiris-iris.

 LAILATUL QADAR
Malam itu adalah malam yang lebih baik dari pada 1000 malam.
 Lebih baik dari 83 tahun. Karena pada malam itu mulai turun cahaya
 kebenaran yang bakal membimbing umat manusia ke jalan yang benar.
 "Malam itu penuh dengan kesejahteraan sampai terbit pagi", kata Tuhan
 "Bakal panjang usia semua umat manusia".
 "Tapi terlalu sulit malam tersebut diketahui".

 "Allaahu Akbar. Tuhan Maha Besar".

---
 l.meilany
260906/3ramadhan1417h

[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] Re: Sunat perempuan bahaya kah ? mohon pencerahan

2006-09-25 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Oh, oh, noteotihuacan orang picik
Oh, oh, alasannya?
Oh, oh, pertama, di pesantren semua orang bersunat, jadi tidak ada bau
sotong, sehingga tidak bisa main sootong-sotongan
Oh, oh, kedua, itu bocah-bocah yang belum bersunat burungnya bau sotong,
makanya ana dan semua orang pernah melalui periode bocah belum bersunat,
burungnya bau sotong, karena kalau sudah kencing walaupun dicuci bagian
dalam ada tahi kemih, yang kotor itu, ITULAH YANG BAU SOTONG, he
noteotihuacan orang pandir !
Oh, oh, silakan datang di pesantren ana sunat kowe, kubuang kulup penismu,
he si bau sotong, b.b.l sia monyong, ini santri dari Sunda yang ngajarin !
Muammar Qaddhafi

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

- Original Message - 
From: "noteokrasi" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Tuesday, September 26, 2006 00:49
Subject: [wanita-muslimah] Re: Sunat perempuan bahaya kah ? mohon pencerahan


> "H. M. Nur Abdurrahman" wrote:
> Oh, oh, noteotihuacan, kulupnya tidak dipotong ya. Oh, oh, banyak
> sekali kotoran kemih diantara kulup dengan kepala pennisnya,
> sehingga bau sotong. Oh, oh, penis bau sotong itu pertanda primitif.
> Oh, oh, noteotihuacan primat primitif, ammmbboooi
> _
>
> Kok tahu kalau bau sotong? Pengalaman makan kulup sotong nih y?
> Mungkin itulah yang diajarkan di pesantren Makassar, main sotong-
> sotongan, sehingga tahu benar membedakan rasa sotong.
>
> Sotong ke kanan, sotong ke kiri lalalalalalalala, sotong ke kanan,
> sotong ke kiri lalalalalalalala... (dimodifikasi dari lagu potong
> bebek angsa). Hehehe... sotoong, sotong...
>
> Noteo, si bau sotong

__
Apakah Anda Yahoo!?
Lelah menerima spam?  Surat Yahoo! memiliki perlindungan terbaik terhadap spam  
http://id.mail.yahoo.com 


===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] [Dokumen Tercecer]: SEPINTAS Gerakan Wanita Indonesia Dalam Perkembangan Sejarah (5 - selesai)

2006-09-25 Terurut Topik Mira Wijaya Kusuma
 
  SEPINTAS Gerakan Wanita Indonesia Dalam Perkembangan Sejarah (5 - selesai)
   
  Oleh Rusiyati
   
  B. Periode Diktator Militer 1965 
   
  Saya rasa tidak perlu lagi diuraikan disini, bahwa berkuasanya regim militer 
yang dipimpin oleh Jendral Suharto ini, karena setelah melewati satu juta lebih 
mayat-mayat kaum komunis dan rakyat progresif lainnya, dan setelah 
menjebloskannya di penjara dan tempat pengasingan 3 juta lebih wanita dan 
laki-laki progresif, termasuk Sukarno, serta setelah menebar sengsara dan 
derita jutaan keluarga dan anak-anak yang tersebar diseluruh daerah-daerah di 
tanahair kita. 
   
  Pembunuhan massal diluar batas-batas perikemanusiaan terbesar pada abad 20 
ini yang dibantu sepenuhnya oleh CIA itu anehnya tidak begitu mendapat 
perhatian dunia kita yang katanya beradab ini. Sampai sekarang, 25 tahun 
setelah kejadian, peristiwa eksekusi pada para tahan politik yang masih 
berlanjut sangat menyedihkan itu, masih mendapat sorotan untuk dilakukan 
pengungkakapan-pengungkapan yang serieus. Bagaimanakah sumbangan kita yang 
berada di luarnegeri ini untuk bisa ikut serta dalam menggoyahkan dan 
membongkar benteng diktatur militer Suharto, padahal eksistensi diktatur 
militer di dunia kini sudah tidak populer. 
   
  Dalam rangka peringatan seperempat abad pembunuhan massal di Indonesia, sudah 
banyak kegiatan di Amsterdam. Bukan maksudnya untuk pada pertemuan kita ini 
mengadakan lezing mengenai 25 tahun rezim militer Suharto, tapi bagaimana 
kelanjutan dari perkembangan gerakan wanita di Indonesia sejak periode 1965. 
Untuk itu saya hanya mengetengahkan pendapat dua orang yang telah mengadakan 
riset (dalam rangka pekerjaan NGO) Wardah Hafids dan Tati Krisnawaty yang 
tercantum dalam bukunya “Perempuan dan Pembangunan" bulan Oktober 1989 sebagai 
berikut: 
"Sejak golongan militer mendominasi panggung kekuasaan pemerintahan Orde Baru, 
partisipasi politik masyarakat melalui organisasi politik dan organisasi sosial 
semakin terbatas dan dikendalikan. Karena itu, nampaknya tidaklah terlalu 
meleset jika dinyatakan bahwa arti sebenarnya dari istilah demokrasi Pancasila 
tersebut adalah semakin dominannya peran pemerintah dalam hampir semua aspek 
kehidupan masyarakat. Atas nama tuntutan pembangunan ekonomi yang dinyatakan 
sebagai sarat utama membutuhkan stabilitas politik, pemerintah menerapkan 
beberapa kebijakan bagi organisasi-organisasi massa termasuk organisasi 
perempuan. Dalam hal ini, kebijakan utama yang dikenakan pada organisasi 
perempuan adalah dilakukannya penyempitan jumlah, pemusatan organisasi, 
penyatuan koordinasi, dan uniti jenis program.” 
   
  “Secara umum, akibat fusi artifisial yang dilakukan oleh partai-partai 
politik kedalam dua partai adalah melemahnya efektivitas peran mereka dalam 
kehidupan berpolitik negara karena keduanya diliputi krisis intern yang 
berlarut. Perannya secara kualitatif dan geografis pun makin berkurang. 
Sekarang wakil- wakilnya tidak lagi duduk dalam eksekutif dan tidak ada 
perwakilannya di daerah pedesaan akibat diberlakukannya prinsip “massa 
mengambang”. 

  “Kemungkinan adanya oposisi baik dari individu, kelompok sosial, maupun 
partai politik juga ditiadakan”.  “Walaupun akhir-akhir ini presiden 
Suharto sering kali menyatakan bahwa pemerintah selalu terbuka terhadap kritik 
dan mengajak masyarakat untuk ikut serta melakukan kontrol atas jalannya 
pemerintahan, namun pada prakteknya hal itu hampir-hampir tidak dimungkinkan. 
Hukum pidana subversi seringkali digunakan untuk mengadili mereka yang 
melakukan kritik yang bersifat kontrol terhadap pemerintah. 
   
  Pengaturan dan kontrol akhirnya juga dilakukan pemerintah terhadap kaum 
perempuan, yang jumlahnya lebih dari separuh jumlah penduduk. Untuk keperluan 
ini pemerintah mengesahkan dan mendukung tiga organisasi utama: PKK, Dharma 
Wanita dan Dharma Pertiwi. PKK, Pembinaan Kesejahteraan Keluarga: diperuntukkan 
bagi para ibu rumahtangga yang bukan istri pegawai negeri atau tentara, baik 
didaerah pedesaan mapun perkotaan... Dharma Wanita adalah organisasi yang 
dimaksudkan bagi para istri sipil, sedangkan Dharma Pertiwi adalah wadah 
berorganisasi bagi para istri tentara dan polisi. Kegiatan ke tiga organisasi 
ini disamping untuk mengabdi program-program pemerintah, juga untuk kaum 
perempuan lainnya, dikoordinasikan oleh Mentri Negara Urusan Wanita.” 
   
  Ekspansi gerak organisasi-organisasi bentukan pemerintah di atas dan lembaga 
resmi yang mengkoordinasikannya, ditunjang oleh peraturan pemerintah sebagai 
kekuatan dominan. Keberadaan kekuatan dominan tersebut telah menyulitkan daya 
hidup dan ruang gerak organisasi-organisasi perempuan yang telah sejak lama 
hidup di masyarakat. Dengan demikian, akhirnya pada masa Orde Baru ini muncul 
dua jenis organisasi perempuan, yaitu organisasi pemerintah dan non-pemerintah. 
Perkembangan terakhir ini menandai terjadinya polarisasi secara tegas dalam 
gerakan perempuan serta berlangsungnya proses penyempitan ruang gerak 

[wanita-muslimah] (2) PRO Ambon..B.Basyir,...HMNA Ba'asyir Tuding JK Bicara Tanpa Ilmu

2006-09-25 Terurut Topik abdul latif
Bismilahirrahmanirrahiim.
  HMNA dan B Basyir.
  Kalau bukan sistem Demokrasi yang terbaik( sesungguhnya sistem demokrasi itu 
sesuai dengan Al Quran or Syariat islam ,bukan Hadits) saya sudah sampaikan 
ayat2nya dulu, sistem mana yang lebih baik selain dari Demokrasi ? 
   
  Apakah sistem komunis, tidak bukan? sistem Syariat islam yang diktator di 
saudi Arabia, Taliban? Kalau sistem Pemerintahan saudia Arabia atau Taliban 
yang anda maksud, apakah dapat membawa umat islam maju? Tidak bukan?
   
  Tahukah anda bahwa sistem Pemerintahan SA sama dengan Komunis yang mengatas 
namakan Syariat islam. 
   
  Tidak ada kemerkaan beragama. Semua sekte2 islam dilarang kecuali golongan 
wahhabi. Golongan Syiah di zolimi, Gol.Sufi di zolimi, ahmadih apalagi? 
danbanyak lagi sekte2 islam yang dilarang.
   
  Pemerintahan Saudi Arabia tidak mengizinkan orang2 kristen mendirikan gereja 
untuk tempat beribadah, begitunpula orang2 Budha yang bekerja disana. Apakah 
sistem ini yang anda namakan Sistem Syariat islam? Saya kira sistem ini adalah 
sistem Zolim.
   
  Ribuan  pemuda2 Saudi Arabia yang menganggur karena tidak ada 
lapangankerja,untung pemerintah SA bisa memberikan subsidiwalaupun demikian 
pemuda2 Saudi Arabia banyak yang lari menjcari kerja di negara2 
tetangga.Masarakatnya tidak produktif.
   
  Saya usulkan untuk dapat memeprbaiki bangsa Indonesia yangsudah merdeka 60 
tahun,
   
  1.ulama2 hendaklah menjadi ulama2 yang beriman dan bertaqwa seperti Aa Gym 
itu.
  Kebanyakan ulama2 kehidupannya miskin,sudah tentu umatnya miskin pula.
  guru kalau malas, murid juga malas bukan/
  Rasulullaha saw adalah seorang pedagang yang berprestasi kaya raya begitu 
pula istrinya. Kenapa B Basyir dan HMNA dan ulama2 yang banyak ini tidak 
mengikuti sunnah Nabi itu? Coba and ajawab pertanyaan ini!
   
  2.hendaklah ulama2 menyampaikan perintah2 ALLAH QS.11:61.QS.58:11 dan 
QS.57:25. Tiga perintah ALLAH ini kalau disampaikan dan di beri contoh oleh 
ulama2 saya yakin sekali bangsa Indonesia akan maju dan ekonomi, 
technologi,pendididkan  dll.
   
  3. Untuk memepertbaiki moral bangsa Indonesia, hendak ulama2 memberikan 
contoh akhlaq yang sopan santun, anti kekerasan, ramah tamah, hormati perbedaan 
agama dan keyakinan. Berikan kemerdekaan kepada semua sekte2 islam yang 
berbeda. Jangan di zolimi.
   
  Jadi keterbelakangan umat islam adalah tanggung jawab ulama2 pada umumnya
   
  Sekiranya ada 10.000 ulama2 yang beriman dan bertaqwa di Indonesia, maka 
ALLAH menjanjikan masarakat islam akan maju, lapangan kerja makin banyak, 
pengangguran makin berkurang, pendidikan agama dan ilmu2 lain2nya makin maju, 
moral bangsa makin baik,Inilah janji ALLAH swt.Mohon HMNA perhatikan baik2.
   
  Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri(indonesia) beriman dan bertaqwa, 
pastilah Kami akan melimpahkan kepada me-reka berkah(kekayaan /kemakmuran) dari 
langit dan bumi, tetapi mereka(ulama2 kebanyakan) mendus-takan (ayat-ayat Kami) 
itu, maka Kami siksa ( dengan kemiskian, amoral, kegaduhan) mereka di-sebabkan 
perbuatan mereka sendiriQS.(7): 96). 
   
  Tanggung jawab ulama2 kalau sekiranya bangsa Indonesia ini amoral, miskin dan 
kacau. Sebab ulama2 lah yang dekat dengan masarakat. Setiap jumaat selalu 
memberikan petunjuk2 kepada umat. namun petunjuk2 yang diberikan kepada umat 
islam tidak efektif. Ayat2 ALLAH untuk ekonomi dan technologi tidak 
disampaikan,maka umat islam menjadi malas bekerja. Cepat puas, tidak 
produktif,seperti kawan2 kita dari China. INILAH KESALAH TERBESAR ULAMA2 DI 
INDONESIA MENIRU ULAMA2 WAHHABI.yang anti kemajuan2 Barat artinyanti kemajuan3 
ekonomi ,technologi dan sain.
   
  Apakah B. Basyir dan HMNA sukses dalam ekonomi? seperti Aa Gym. kalau sukses 
pasti pemuda2 banyak yang akan ikut dengan anda,pasti negari ini akan diberkahi 
oleh ALLAH seperti ayat diatas. Mohon direnungkan.
   
  Kalau belum sukses,takutilah ALLAH ALLAH akan mengancam orang2 yang melanggar 
perintah ALLAH diatas QS.11:61 dan QS.57:25.
   
  Sebelum mengajak umat islam,sebaiknya anda dan kawan2 lain2nya memperbaiki 
ekonomi anda sesuai dengan perintah2 ALLAH swt.
  Mohon maaf lagi, ini hanya megingatkan anda saja HMNA dan B Basyir.
   
  wassalamua'alaikum wrwb
  
 


-
Talk is cheap. Use Yahoo! Messenger to make PC-to-Phone calls.  Great rates 
starting at 1¢/min.

[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on th

[wanita-muslimah] Kolom IBRAHIM ISA -- JUSUF ISAK DAPAT BINTANG KEHORMATAN PERANCIS

2006-09-25 Terurut Topik IBRAHIM ISA
Kolom IBRAHIM ISA
Senin, 25 Sept. 2006

JUSUF ISAK  DAPAT BINTANG  KEHORMATAN PERANCIS  "CHEVALIER des ARTS et
des LETTRES"  
< Untuk  Perjuangan Kebebasan Pers dan Demokrasi>

J u s u f I s a k  ,  ---  Pemimpin Penerbit HASTA MITRA, 
terkejut ketika disampaikan  berita kepadanya bahwa Pemerintah
Perancis memutuskan akan menganugerahkan kepadanya , BINTANG  
"CHEVALIER des ARTS et des LETTRES". Penyerahan dilangsungkan di
kedubesan Perancis, Jakarta, pada tanggal 21 September, 2006,  yang
lalu. Dubes Perancis, Renaud  Vignal himself yang menyematkan Bintang
Kehormatan tsb. Luar biasa!  

Sepanjang yang kuketahui, ini adalah kedua kalinya pemrintah Perancis
memberikan Bintang Penghargaan dan Kehormatan "Chevalier des Arts et
des Lettres"  kepada eks-tapol asal Indonesia. Yang pertama dulu
adalah yang disampaikan kepada Pramoedya Ananta Toer oleh Menteri
Kebudayaan Perancis, ketika Pram berkunjung ke Paris pada permulaan
tahun sembilanpuluhan (maaf tidak ingat lagi kapan persisnya, I.I.).

Akupun terkejut,  .  .  .  tidak  .  .   tidak,   tidak terkejut,
sesungguhnya pertama-tama  reaksi kalbuku adalah rasa gembira, dan
perasaan bangga, bangganya bukan main. Karena peghormatan dan
penghargaan tsb sekaligus merupakan penghormtan  atas perjuangan
rakyat Indonesia untuk Demokrasi, Kebebasan Pers dan Hak-hak Azasi
Manusia. Merasa  bangga karena itu adalah pengakuan terhadap adilnya 
perjuangan demokrasi dan HAM di Indonesia. 

Dan  juga merasa terkejut. Mengapa? 

Terus terang baik  bagi Jususf Ishak, seperti halnya juga bagiku, dan
mungkin bagi banyak aktivis-aktivis dan pemeduli HAM,  tidak pernah 
membayangkan bahwa suatu p e m e r i n t a h  yang beraliran
tengah-Kanan,  yang dikepalai oleh Gaulist,  Presiden  Chaques Chirac,
kok sampai sebegitu jauh sikap (keobyektifannnya)  hingga 
menganugerahkan Bintang Kehormatan dan Penghargaan kepada seorang yang
dikenal sebagai orang Kiri dan pernah 10 tahun lebih meringkuk dalam
penjara Orba-Suharto 

Bayangkan bahwa di Indonesia, pada pasca Suharto, di saat penguasa
banyak bicara tentang Reformasi, Demokrasi dan HAM,   apkah mungkin
bisa terjadi tokoh-tokoh seperti (sebagai misal)   Siauw Giok Tjhan
(seorang patriot pejuang kemerdekaan, dan integrasi etnis Tionghoa ke
haribaan nasion Indonesia), Jusuf Isak, , Munir, Pramoedya Ananta
Toer,,  Sulami  dll pejuang untuk Demokrasi dan HAM, memperoleh 
bintang penghargaan dari pemerintah  Indonesia yang katanya punya
program Reformasi dan Demokratisasi.  Dari LSM HAM yang di Indonesia
pun nama-nama para tokoh pejuang tsb tidak masuk daftar yang  mereka
hargai dan hormati. Apalagi bisa masuk dalam daftar pemerintah.

Memang Republik Perancis bukan Republik Indoneisa pasca Orba sekarang
ini. Jika pemerintah Perancis, dengan para suatu prinsip dan pandangan
yang prinsipil,  bisa memandang jauh dari Eropah ke ufuk Timur nun
jauh di sana, Indonesia, dan bisa melihat dan menyaksikan, menilai dan
kemudian memberikan penghargaan atas  jasa-jasa dan sumbangan
Pramoedya Ananta Toer dan Jusuf Isak  terhadap keudayaan,  kemajuan
Demokrasi dan HAM di Indonesia, maka pemerintah Indonesia, (termasuk
LSM-LSM-HAM dan Demokrasi) matanya belum begitu jeli, hati nurani
mereka masih belum murni, sampai bisa melihat kenyataan dan menghargai
kenyataan obyektif itu.

*  *  *
   
Ya, kali ini Jusuf Isak,  yang pernah memperoleh  pelbagai bintang
penghargaan dan kehormatan dari pelbagai organisasi non-pemerintah
yang bergerak di bidang sastra, jurnalistik dan HAM di luarnegeri
seperti PEN Club Amerika dan Australia, kemudian Wertheim Foundation
di Leiden-Amsterdam, sekarang ini lagi-lagi memperoleh bintang 
kehormatan dan pengharagaan dari pemerintah Perancis. 

Jusuf Isak memperoleh kali ini Bintang Kehormatan "Chevalier des Arts
et des Lettres" dari pemerintah Perancis.

Apa itu  Bintang "Chevalier dans l'ordre des Arts et des Lettres? 

Itu adalah bintang kehormatan dan penghargaan yang diberikan oleh
pemerintah Perancis kepada tokoh-topkoh terkemuka seniman dan penulis
yang telah memberikan sumbangan signifikan terhadap usaha memajukan
seni di Perancis dan di seluruh dunia. Bintang Kehormatan dan
Penghargaan tsb adalah salah satu dari penghormatan tertinggi
pemerintah Perancis  yang dapat diberikan oleh pemerintah Perancis
terhadap seseorang.

Bintang Penghargaan tsb adalah Bintang Penghargaan Perancis yang
dimulai  oleh Perancis pada tanggal 2 Mei 1957 oleh Menteri Kebudayaan
dan dikukuhkan  sebagai bagian dari  "Ordre National du Mérite" oleh
Charles de Gaulle dalam tahun 1963. Maksudnya ialah sebagai suatu
pengakuan tentang arti penting sumbangan terhadap seni, literatur atau
pensosialisasiannya di bidang-bidang tsb. Dianatra yang telah
memeperolehnya di bidang seni dan literarur a.l.  , adalah  bintang
film kritis dan terkenal Sharon Stone, Robert Redford, Diana Ross,
Selin Dion, Paul Anka, Tony Curtis, Art Buchwald, Gong Li, Han Shao
Gong  dan banyak lainnya.

* * *

Ketika menerima Bintang Kehormatan dan Penghargaan "Chevalier des 

[wanita-muslimah] Re: Sunat perempuan bahaya kah ? mohon pencerahan

2006-09-25 Terurut Topik noteokrasi
"H. M. Nur Abdurrahman" wrote:
Oh, oh, noteotihuacan, kulupnya tidak dipotong ya. Oh, oh, banyak 
sekali kotoran kemih diantara kulup dengan kepala pennisnya, 
sehingga bau sotong. Oh, oh, penis bau sotong itu pertanda primitif. 
Oh, oh, noteotihuacan primat primitif, ammmbboooi
_

Kok tahu kalau bau sotong? Pengalaman makan kulup sotong nih y? 
Mungkin itulah yang diajarkan di pesantren Makassar, main sotong-
sotongan, sehingga tahu benar membedakan rasa sotong. 

Sotong ke kanan, sotong ke kiri lalalalalalalala, sotong ke kanan, 
sotong ke kiri lalalalalalalala... (dimodifikasi dari lagu potong 
bebek angsa). Hehehe... sotoong, sotong...

Noteo 










===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] Re: Seri 746. Pedang, Perang dan Jihad => maaf, susulan, ralat Subject

2006-09-25 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Oh, oh, kalau muslim tidak mungkin menghina Nabi SAW dengan kata ngamuk
Oh, oh, ndasmu
Oh, oh, ente fie an-Naar, fie haa khaalidun

Muammar Qaddhafi

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

- Original Message - 
From: "sarinesia" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Monday, September 25, 2006 13:42
Subject: [wanita-muslimah] Re: Seri 746. Pedang, Perang dan Jihad => maaf,
susulan, ralat Subject


> muhammad saw bukan pemarah. beliau saw mengkoordinir pasukan setelah
> mengalami 3 "ng". ngalah (mengalah), ngaleh (menyingkir), dan akhirnya
> ngamuk.

__
Apakah Anda Yahoo!?
Lelah menerima spam?  Surat Yahoo! memiliki perlindungan terbaik terhadap spam  
http://id.mail.yahoo.com 


===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Re: Sunat perempuan bahaya kah ? mohon pencerahan

2006-09-25 Terurut Topik noteokrasi
abu faris wrote:
Mengenai hukum khitan, ada sebuah hadits yang artinya Dari Abu 
Hurairah dari Rasulullah Shallallahu' alaihi wa sallam sesungguhnya 
beliau telah bersabda, "Fitrah itu ada lima perkara:

1. Khitan
2. Mencukur bulu kemaluan
3. Mencukur kumis
4. Menggunting kuku
5. Dan mencabut / mencukur bulu ketiak."

(HR. Bukhari no. 5889, Lihat takhrij lengkapnya di buku beliau hal. 
281).

__

Saya tidak tahu latarbelakang penggagas hadits ini. Secara 
psikoanalitis -bisa jadi- penggagasnya mengidap penyakit paedofilia 
(yakni memiliki keterangsangan yang tinggi pada kemulusan kemaluan 
anak-anak) sehingga harus mencukur bulu kemaluan dan ketiak segala. 
Kelima hal yang disarankan dalam hadits itu saya kira lebih berperan 
sebagai etika dan estetika saja, bukan sebagai sebuah hukum. 

Mengapa? 

Tidak ada yang bisa menghukum kalau kita tidak melakukannya.   

Noteo






===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] PRO Ambon..HMNA Ba'asyir Tuding JK Bicara Tanpa Ilmu

2006-09-25 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Oh, oh, ana sudah bosan melayani orng degil ini. Tetapi Abah masih saja ana
disuruh melayaninya. Namun Abah mendengarkan juga keluhan ana punya
kebosanan itu. Yaitu ana boleh behenti setelah melayani ini orang tiga kali
lagi termasuk jawaban ini.
Oh, oh, itu dia jawabannya di bawah.
Muammar Qaddhafi

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

Surat Ketua MMI Abu Bakar Ba'asyir kepada Presiden RI, Ketua MPR dan Ketua
DPR

Pada bulan Februari 2001 Ketua Majlis Mujahidin Indonesia, Abu Bakar Ba'
asyir , mengirim surat kepada Abdurrahman Wahid, Presiden RI waktu itu,
dengan tembusan kepada Ketua MPR Amin Rais, Ketua DPR Akbar Tanjung, para
menteri, duta besar negara sahabat, pimpinan partai politik, ormas Islam,
para ulama dan tokoh bangsa, dan tak ketinggalan juga kepada beberapa
redaksi media massa. Isi surat tersebut berupa himbauan Majelis Mujahidin
untuk mengakhiri konflik, mengatasi krisis bangsa, yang selengkapnya sebagai
berikut:

1. Sesungguhnya sumber segala masalah yang membuat bangsa Indonesia
mengalami krisis multidimensional seperti sekarang ini adalah akibat
diberlakukannya hukum yang bersumber dari sekulerisme sebagai tatanan
kehidupan berbangsa dan bernegara. Semestinya bangsa Indonesia menempatkan
diri sebagai hamba Allah dengan mentaati dan menegakkan hukum-hukum-Nya,
sehingga dapat kembali kepada harkat kemanusiaan yang sebenarnya.

2. Selama 56 tahun Indonesia merdeka, kedaulatan pemerintahan negara berada
di bawah kedaulatan yang menyimpang dari petunjuk Allah, bahkan menentang
pelaksanaan hukum Allah di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Hal ini
jelas merupakan pengingkaran terhadap rahmat Allah dan kasih sayang Allah
yang diturunkan kepada bangsa Indonesia sebagaimana diakui dan dicantumkan
di dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945. Sebagai akibatnya, terjadilah
krisis nasional: malapetaka politik (berupa persteruan eksekutif-legislatif,
fitnah, teror, adu domba seperti yang terjadi di Sampang-Madura), bencana
ekonomi (kemelaratan sosial, nasib rakyat miskin yang terabaikan, ribuan
pengungsi di Aceh, Maluku, dll. yang terancam kelaparan), tragedi
kemanusiaan (perang agama di Maluku, pertikaian etnis di Sampit-Kalimantan
Tengah, amuk massa, pembakaran sarana pendidikan, perkantoran, pasar, tempat
ibadah, saling bunuh di antara warga dan tentara di Aceh) serta berbagai
kerusakan di hampir semua segi kehidupan, yang kesemuanya itu berujung pada
konflik horisontal di antara sesama warga negara. Akhirnya, rakyat membenci
pemerintahnya, sebaliknya pemerintah membenci rakyatnya, sehingga ancaman
terjadinya disintegrasi bangsa semakin nyata.

3. Cara berpikir sinkretik dan prilaku munafik, yang selama ini digunakan
Pemerintah dalam menyelesaikan konflik dan pertentangan antarwarga bangsa,
terbukti gagal menciptakan suasana kehidupan bersama yang damai, harmonis,
jujur dan bertanggung jawab. Oleh karena itu, harus ada keberanian untuk
mengubah orientasi berpikir, bersikap dan bertindak secara mendasar, yang
menjamin keselamatan manusia secara sosial demi tercapainya masyarakat adil,
makmur dan diridoi Allah swt. Untuk mencapai maksud di atas, Majelis
Mujahidin berkeyakinan, tidak ada cara lain kecuali memberlakukan syariat
Islam secara kaffah (utuh) dalam kehidupan berbangsa dan bernegara yang
bentuk realisasinya sebagai berikut:

a. Seluruh umat Islam, di orpol atau ormas manapun mereka berada, baik
sebagai anggota MPR, DPR, menteri, pegawai negeri sipil/militer, rakyat
biasa, mahasiswa dan lain-lainnya harus mempunyai komitmen yang jelas
terhadap keislamannya, yaitu wajib taat kepada Allah dengan melaksanakan
syariat-Nya secara utuh.

b. Sumber dari segala hukum dan kebijakan nasional harus berdasarkan Al-Qur'
an dan Sunnah Rasulullah saw.

c. Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, hubungan antara muslim dan
nonmuslim telah ditentukan di dalam syariat Islam, antara lain memberikan
kebebasan beribadah kepada mereka yang beragama selain Islam.

4. Sistem pengelolaan dan pembangunan negara Indonesia yang tidak
berdasarkan syariah dan tidak pula mengacu kepada ajaran moral Islam yang
dianut oleh mayoritas penduduk negeri ini, telah membawa dampak sosial yang
sangat parah dan merusak sendi-sendi tatanan hidup bermasyarakat. Akibatnya,
potensi bangsa menjadi terkuras sia-sia akibat berbagai konflik dan
pertentangan kepentingan. Sebagai contoh: penerapan hukum positif sekuler
yang menghalalkan segala yang diharamkan Islam serta sistem peradilan dan
ekonomi yang menyengsarakan masyarakat golongan lemah, menyebabkan
terjadinya berbagai tindak kezaliman, permusuhan dan pertentangan yang
berkepanjangan.

5. Reformasi total yang dapat menjamin kesejahteraan dan perbaikan situasi
dalam negeri hanyalah dengan penegakan syariat Islam, bukan sekedar
mengganti figur-figur yang mengelola lembaga-lembaga negara seperti
presiden, menteri atau pejabat negara lainnya, melainkan harus ada perubahan
sistem bernegara. Sistem yang buruk dan dilaksanakan oleh pejabat yang juga
buruk, pasti tidak akan 

[wanita-muslimah] Re: Sunat perempuan bahaya kah ? mohon pencerahan

2006-09-25 Terurut Topik noteokrasi
Donnie wrote:

Sunat pada pria terbukti menurunkan risiko penularan HIV.


Komentar mbelgedes seperti ini adalah salah satu produk dari pikiran 
orang-orang yang disunat (karena sebuah tradisi). Apa korelasi ilmiah 
antara 'sunat' dengan 'HIV'? Meskipun disunat -kalau berganti-ganti 
pasangan seksual tanpa menggunakan kondom- risikonya sama tingginya 
dengan yang tidak disunat. Mengapa? Penularan HIV tidak selalu melalui 
hubungan seksual.

Noteo






===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Re: Sunat perempuan bahaya kah ? mohon pencerahan

2006-09-25 Terurut Topik noteokrasi
"Sutan Paruik Gadang" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

hidup anda dikendalikan oleh ujung penis anda. hahahahahaha.


Komentar di atas adalah salah satu contoh cara berpikir orang yang 
disunat. Benar kan, kata saya? 

Ajarilah anak-anak kita menerima disain alami yang sudah sempurna itu. 
Kalau ternyata mereka tergoda untuk mengingkari disain alamnya, itu 
adalah pilihan mereka sendiri, bukan karena dipaksa oleh tradisi 
jahiliyah di alam modern ini.

Noteo





===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [wanita-muslimah] Umar bin Khattab dan Rawan Pangan

2006-09-25 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Ada dialog yang ketinggalan: "Syukran, engkau lebih pantas menjadi khalifah
ketimbang 'Umar," ujar ibu anak-anak itu mengunci ucapan terima kasihnya.
Wassalam,
HMNA

*

WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU

WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]
055. Kriteria dan Gaya Kepemimpinan serta Output yang didambakan

Sesudah shalat Jum'at Drs H.Abdurrahman, yang dosen IAIN bertanya kepada
saya, apa saya telah dapat undangan sarasehan tentang kriteria kepemimpinan
daerah. Setelah saya menjawab tidak, ia berkata nama saya ada di antara yang
akan diundang, artinya undangan belum sempat disampaikan. Sampai hari petang
undangan belum samapai juga. Saya putuskan untuk tidak hadir, lebih-lebih
saya belum menulis untuk FAJAR. Saya pikir lebih baik kalau saya tulis saja
untuk FAJAR, dan saya tambahkan gaya di samping kriteria, karena kepribadian
dan watak seseorang akan mewarnai gaya kepemimpinannya. Lagi pula yang
penting adalah output yang diinginkan dari kepemimpinan itu bagi rakyat yang
dipimpin.

Lebih baik saya bercerita tentang Khalifah 'Umar ibn al Khattab
radhiyaLlaahu 'anhu. Dan yang akan diceritakan tentu saja fragmen-fragmen
yang relevan. Yang dari fragmen itu akan dapat disauk keluar tentang
kriteria dan gaya kepemimpinan yang masih aktual, yang masih cocok sampai
sekarang ini, dan tentang output yang dihasilkan oleh kepemimpinan itu.

***

Kita mulai dari fragmen waktu 'Umar akan hijrah. Jadi tentu saja cerita ini
jauh sebelum 'Umar menjadi khalifah. Sebelum meninggalkan Mekah, 'Umar lebih
dahulu mendatangi orang-orang Quraisy yang sedang hadir di Ka'bah, yang
waktu itu Ka'bah masih dikotori dengan patung-patung berhala. Dengan lantang
'Umar berpidato singkat di hadapan orang-orang Quraisy itu. Pidato singkat
itu dibuka Umar dengan memuliakan Allah dan menghinakan berhala-berhala itu.
Dan pidatonya ditutup dengan tantangan.
"Barang siapa yang ingin isterinya menjadi janda, anaknya menjadi yatim,
maka tunggulah 'Umar di luar Makkah, karena 'Umar akan hijrah sekarang ini."

***

Pada waktu 'Umar terpilih menjadi khalifah yang kedua, maka isi pidato
"pengukuhannya" antara lain seperti berikut.
"Sekiranya saya ketahui ada yang lebih cakap dan lebih baik dari saya, maka
demi Allah saya tidak akan memangku jabatan ini."
Namun pidato pengukuhannya itu diinterupsi,  disanggah oleh seorang
asysyabab, pemuda dengan hunusan pedang. Yaitu pada waktu 'Umar berucap:
"Apabila tindakan saya benar, ikutlah saya dan apabila saya menyimpang
luruskanlah saya."
Asysyabab itu menghunus pedangnya dan dengan suara lantang ia berkata:
"Hai 'Umar, apabila engkau menyimpang, akan saya luruskan engkau dengan
pedang saya ini."
Lalu bagaimana reaksi 'Umar? Dengan senyum 'Umar berkata:
"AlhamduliLlah, puji bagi Allah yang telah memberikan keberanian kepada
seorang hambaNya, seorang asysyabab, yang bersedia meluruskan 'Umar dengan
pedangnya."

***

'Umar tidak begitu senang dengan laporan bawahannya. Ia lebih senang
mendapatkan data primer ketimbang data sekunder. Lalu apakah 'Umar punya
cukup waktu, punya cukup kesempatan untuk meliput semua itu secara langsung?
Kalau zaman sekarang ada ilmu statistik, tidak perlu populasi itu diliput
secara keseluruhan, cukup dengan mengambil sample saja, biasanya dengan
acakan, kalau perlu didahului dengan stratifikasi. Di zamannya 'Umar ilmu
itu tentu belum ada. Lalu 'Umar pakai apa? 'Umar tidak pakai ilmu zhahir,
melainkan ilmu kejernihan bathin dan intuisi yang tajam. Dia akan
mendapatkan sample yang tepat-tepat. Di bawah ini ada dua fragmen tentang
hasil liputan Umar secara langsung, data primer.

***

Suatu malam di daerah pinggiran Umar mendapatkan dialog yang menarik. Suatu
data primer tentang akhlaq rakyatnya, rakyat kalangan kecil, kalangan daerah
pinggiran.
"Yah, ibu mengapa engkau akan mencampur susu dagangan kita ini dengan air,
keluh anak gadis sang ibu. Supaya jumlahnya banyak, kita akan dapatkan pula
hasil dengan harga yang banyak."
"Akan tetapi bukankah hai ibu itu suatu perbuatan yang melanggar hukum,"
menyanggah sang anak yang gadis itu.
"Ah, mana Umar akan tahu pelanggaran ini."
"Ibu, jangan lupa, 'Umar barangkali tidak akan tahu, akan tetapi Pencipta
'Umar niscaya tahu pelanggaran ini."
Dialog terputus dan Umar kembali, mencari anaknya Abdullah, yang kebetulan
sedang nyenyak tidur. 'Umar membangunkan Abdullah lalu berucap.
"Hai Abdullah saya sudah dapatkan jodoh yang baik buat kamu, seorang gadis
miskin yang mulia akhlaqnya."
Abdullah menuruti pilihan ayahnya. Ia tentu tidak berpikir seperti pemuda
kontemporer yang bersikap yang dinyatakan dengan untaian kata mengejek:
Bayangkan, seorang anak kepala negara bersedia menikah dengan "gadis
pinggiran". Dari perkawinan Abdullah ini dengan gadis itu menurunkan seorang
anak yang terkenal pula dalam sejarah, Khalifah 'Umar ibn 'Abdul 'Aziz.

***

Suatu hari 'Umar menemukan seorang anak yang sedang menggembalakan
sekelompok biri-biri. 'Umar ingin meng

Re: [wanita-muslimah] Re: Seri 746. Pedang, Perang dan Jihad => maaf, susulan, ralat Subject

2006-09-25 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Oh, oh, ndasmu
Oh, oh, ente fie an-Naar, fie haa khaalidun

Muammar Qaddhafi

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

- Original Message - 
From: "sarinesia" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Monday, September 25, 2006 13:42
Subject: [wanita-muslimah] Re: Seri 746. Pedang, Perang dan Jihad => maaf,
susulan, ralat Subject


> muhammad saw bukan pemarah. beliau saw mengkoordinir pasukan setelah
> mengalami 3 "ng". ngalah (mengalah), ngaleh (menyingkir), dan akhirnya
> ngamuk.

__
Apakah Anda Yahoo!?
Lelah menerima spam?  Surat Yahoo! memiliki perlindungan terbaik terhadap spam  
http://id.mail.yahoo.com 


===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] PRO Ambon..HMNA Ba'asyir Tuding JK Bicara Tanpa Ilmu

2006-09-25 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Oh, oh, ana sudah bosan melayani orng degil ini. Tetapi Abah masih saja ana
disuruh melayaninya. Namun Abah mendengarkan juga keluhan ana punya
kebosanan itu. Yaitu ana boleh behenti setelah melayani ini orang tiga kali
lagi termasuk jawaban ini.
Oh, oh, itu dia jawabannya di bawah.
Muammar Qaddhafi

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

Surat Ketua MMI Abu Bakar Ba'asyir kepada Presiden RI, Ketua MPR dan Ketua
DPR

Pada bulan Februari 2001 Ketua Majlis Mujahidin Indonesia, Abu Bakar Ba'
asyir , mengirim surat kepada Abdurrahman Wahid, Presiden RI waktu itu,
dengan tembusan kepada Ketua MPR Amin Rais, Ketua DPR Akbar Tanjung, para
menteri, duta besar negara sahabat, pimpinan partai politik, ormas Islam,
para ulama dan tokoh bangsa, dan tak ketinggalan juga kepada beberapa
redaksi media massa. Isi surat tersebut berupa himbauan Majelis Mujahidin
untuk mengakhiri konflik, mengatasi krisis bangsa, yang selengkapnya sebagai
berikut:

1. Sesungguhnya sumber segala masalah yang membuat bangsa Indonesia
mengalami krisis multidimensional seperti sekarang ini adalah akibat
diberlakukannya hukum yang bersumber dari sekulerisme sebagai tatanan
kehidupan berbangsa dan bernegara. Semestinya bangsa Indonesia menempatkan
diri sebagai hamba Allah dengan mentaati dan menegakkan hukum-hukum-Nya,
sehingga dapat kembali kepada harkat kemanusiaan yang sebenarnya.

2. Selama 56 tahun Indonesia merdeka, kedaulatan pemerintahan negara berada
di bawah kedaulatan yang menyimpang dari petunjuk Allah, bahkan menentang
pelaksanaan hukum Allah di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Hal ini
jelas merupakan pengingkaran terhadap rahmat Allah dan kasih sayang Allah
yang diturunkan kepada bangsa Indonesia sebagaimana diakui dan dicantumkan
di dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945. Sebagai akibatnya, terjadilah
krisis nasional: malapetaka politik (berupa persteruan eksekutif-legislatif,
fitnah, teror, adu domba seperti yang terjadi di Sampang-Madura), bencana
ekonomi (kemelaratan sosial, nasib rakyat miskin yang terabaikan, ribuan
pengungsi di Aceh, Maluku, dll. yang terancam kelaparan), tragedi
kemanusiaan (perang agama di Maluku, pertikaian etnis di Sampit-Kalimantan
Tengah, amuk massa, pembakaran sarana pendidikan, perkantoran, pasar, tempat
ibadah, saling bunuh di antara warga dan tentara di Aceh) serta berbagai
kerusakan di hampir semua segi kehidupan, yang kesemuanya itu berujung pada
konflik horisontal di antara sesama warga negara. Akhirnya, rakyat membenci
pemerintahnya, sebaliknya pemerintah membenci rakyatnya, sehingga ancaman
terjadinya disintegrasi bangsa semakin nyata.

3. Cara berpikir sinkretik dan prilaku munafik, yang selama ini digunakan
Pemerintah dalam menyelesaikan konflik dan pertentangan antarwarga bangsa,
terbukti gagal menciptakan suasana kehidupan bersama yang damai, harmonis,
jujur dan bertanggung jawab. Oleh karena itu, harus ada keberanian untuk
mengubah orientasi berpikir, bersikap dan bertindak secara mendasar, yang
menjamin keselamatan manusia secara sosial demi tercapainya masyarakat adil,
makmur dan diridoi Allah swt. Untuk mencapai maksud di atas, Majelis
Mujahidin berkeyakinan, tidak ada cara lain kecuali memberlakukan syariat
Islam secara kaffah (utuh) dalam kehidupan berbangsa dan bernegara yang
bentuk realisasinya sebagai berikut:

a. Seluruh umat Islam, di orpol atau ormas manapun mereka berada, baik
sebagai anggota MPR, DPR, menteri, pegawai negeri sipil/militer, rakyat
biasa, mahasiswa dan lain-lainnya harus mempunyai komitmen yang jelas
terhadap keislamannya, yaitu wajib taat kepada Allah dengan melaksanakan
syariat-Nya secara utuh.

b. Sumber dari segala hukum dan kebijakan nasional harus berdasarkan Al-Qur'
an dan Sunnah Rasulullah saw.

c. Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, hubungan antara muslim dan
nonmuslim telah ditentukan di dalam syariat Islam, antara lain memberikan
kebebasan beribadah kepada mereka yang beragama selain Islam.

4. Sistem pengelolaan dan pembangunan negara Indonesia yang tidak
berdasarkan syariah dan tidak pula mengacu kepada ajaran moral Islam yang
dianut oleh mayoritas penduduk negeri ini, telah membawa dampak sosial yang
sangat parah dan merusak sendi-sendi tatanan hidup bermasyarakat. Akibatnya,
potensi bangsa menjadi terkuras sia-sia akibat berbagai konflik dan
pertentangan kepentingan. Sebagai contoh: penerapan hukum positif sekuler
yang menghalalkan segala yang diharamkan Islam serta sistem peradilan dan
ekonomi yang menyengsarakan masyarakat golongan lemah, menyebabkan
terjadinya berbagai tindak kezaliman, permusuhan dan pertentangan yang
berkepanjangan.

5. Reformasi total yang dapat menjamin kesejahteraan dan perbaikan situasi
dalam negeri hanyalah dengan penegakan syariat Islam, bukan sekedar
mengganti figur-figur yang mengelola lembaga-lembaga negara seperti
presiden, menteri atau pejabat negara lainnya, melainkan harus ada perubahan
sistem bernegara. Sistem yang buruk dan dilaksanakan oleh pejabat yang juga
buruk, pasti tidak akan 

Re: [wanita-muslimah] mas aman fatha : multiply sampean di deface tuh ....

2006-09-25 Terurut Topik Aman FatHa
Makasih Mas.
Udah lama banget ngga pernah buka multiply lagi. Eh ada yang nyusup.
Kebetulan saya kenal sama orangnya.. ntar dijitak aja.. kelompoknya
batamhacker itu tuh ah..  Saya kira itu problem di multiplynya kalau kita
buka comment untuk everyone. Ngga bisa diapa-apain kecuali multiplynya
sendiri memperbaiki scriptnya.

terima kasih atas infonya..

Oh ya sekalian, saya mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa. Semoga
puasa kita diterima semuanya. Amin
Kata Allah dalam hadis Qudsi, puasa itu adalah antara-Ku dan hamba-Ku. Jadi
bukan ngurus warung orang hehehehe..

Wassalam
Aman

On 9/25/06, masarcon <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   http://aman.multiply.com/reviews/item/1
>
>  _
> .
>
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Lomba Resensi Novel Ocean Sea (Dastan Books)

2006-09-25 Terurut Topik Dastanbooks
Dear Kawans,
 
Nih dia yg ditunggu-tunggu... (duh, ge-er... :-) )
Dastan Books ngadain lomba resensi Novel Ocean Sea karya Alessandro
Baricco. Ada hadiah top untuk 5 orang pemenang.
 
Ini dia ketentuannya (mohon dibaca dg teliti agar tak menyesal di
kemudian hari... :-) ):
 
1.   Terbuka untuk umum.
2.   Resensi ditulis dalam bahasa Indonesia.
3.   Panjang tulisan berkisar 4.000 sampai 6.000 karakter. (Lebih-lebih
dikit, bolehlaah... nanti kita pertimbangkan, asal jangan kurang.)
4.   Karya resensi yang diikutsertakan tetap menjadi hak penulis dan
boleh dikirim ke media massa. Dan Dastan Books berhak memublikasikan
setiap resensi yang masuk.
5.   Karya resensi dikirim ke [EMAIL PROTECTED], dan diterima
panitia paling lambat 1 November 2006.
6.   Pengumuman pemenang sayembara dapat dilihat di
 www.dastanbooks.com pada 1
Desember 2006.
7.   Lima resensi terbaik akan ditampilkan di
 www.dastanbooks.com. Tiga
pemenang yang dipilih berhak mendapatkan buku-buku Dastan Books senilai
Rp 250.000,-  Hadiah akan dikirim langsung ke alamat pemenang.
8.   Peresensi--baik yang menang maupun yang tidak menang-akan diberikan
hadiah tambahan apabila karya resensinya dimuat di media massa. Sebagai
bukti bahwa resensi tersebut telah dimuat, peresensi dapat mengirimkan
fotokopinya kepada panitia. 
 
 
Kalo ada pertanyaan, kebimbangan, kebingungan, kegalauan, ataupun
kekalutan mengenai hal ini, jangan ragu2 untuk bertanya. Caranya? Ya,
kirim aja [EMAIL PROTECTED] Gampang kan? :-)
 
Oh ya, di luar dari acara lomba-lombaan begini, Dastan Books akan sangat
berterima kasih bila ada di antara miliser sekalian yang berkenan untuk
meresensi buku2 Dastan Books apa pun dan bisa masuk ke media massa.
 
Bila ada di antara rekan2 yang pernah meresensi buku2 Dastan lalu
resensinya masuk media massa, Dastan Books akan memberi, let's say,
ucapan terima kasih yang cukup untuk... hmm... untuk apa ya? Terserah
deh untuk apa, pokoknya lumayan deh... :-)
 
Caranya? Kirimkan bukti resensi yg masuk media massa itu ke Sdri. Titi
di Dastan. Lazimnya bukti berupa fotokopian resensi itu, kalo bisa sih
aslinya sekalian.
 
Sdri. Titi
Dastan Books
Jl. Batu Ampar III No. 14
Condet, Jakarta Timur 13520
Tel.: 8092269
Faks.: 80871671
 
Oh ya, satu lagi, resensi jangan jadi spoiler ya...
Oke ya... Ditunggu lho resensimu...
 
Thanks & best wishes,
Yudi


[Non-text portions of this message have been removed]





===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] Menjelang puasa, di mesjid

2006-09-25 Terurut Topik Aisha
Mba Mia,
Dulu kan pernah juga ada anggota milis yang meributkan baju-baju minim wanita 
yang katanya dimana-mana dan dia setuju kalau baju ini harus diatur sehingga 
semuanya berjilbab untuk melindungi laki-laki.

Waktu itu saya mulai larak lirik khusus baju di manapun saya berada.  Heee ... 
ternyata yang pakai mini atau kelihatan belahan dada dan kelihatan pahanya itu 
sedikit ya. Beberapa ABG atau gadis remaja yang punya body semlohey memang 
dengan pede-nya memakai baju yang minim. Tapi umumnya wanita pakai baju 
tertutup atau cukup sopan walaupun tidak berjilbab.  Coba aja kita lihat di 
perkantoran, berapa persen sih wanita yang berbody asyik yang pakai baju minim 
buka sana sini atau sangat ketat? Yang seksi itu kan sedikit, wanita umumnya 
juga tahu diri dengan tubuhnya atau malah yang tubuhnya tidak seksi itu 
menyembunyikan bentuk tubuhnya di gamis yang berkibar sangat longgar:)

Jadi laki-laki yang heboh ngurusin baju wanita ini mungkin memang matanya 
terus-terusan melirik wanita semlohei, yang pede dengan tubuhnya dan tidak 
melirik yang tipis rata atau yang gemuk. Mungkin juga lihatnya di majalah atau 
tabloid heboh atau penyanyi dangdut di tv.

btw, di Aceh itu ada polisi syariah ya? apa mereka itu direkrut dengan ketat, 
khusus laki-laki yang terkenal lurus gitu? 

Di Indosiar saya pernah melihat tayangan tentang PSK di Makassar, tenryata 
masih ada PSK ya? Saya pikir karena di sana ada abah HMNA, sudah tidak ada PSK 
karena penerapan SI.

salam
Aisha
-- 
Mia wrote: 
Ini pengalaman temenku, yang kupikir lucu juga:

"Sepulang dari kantor beberapa diantara kita, beberapa cewek dan cowok, mampir 
solat ke Mesjid Raya, Banda Aceh.  Temenku dah nggak enak ati, rada was-was - 
soalnya setiap kali ke mesjid ada-ada saja teguran orang. Misalnya, di mesjid 
kita solat sehari-hari, perempuan nggak bisa solat di dalam, tapi mesti di 
teras. Soale setiap kali masuk ke mesjid diusir.

Betul saja. Di belakang ada sederetan anak-muda perempuan. Selesai solat mereka 
melepaskan mukenanya, dan kelihatanlah jilbab mereka yang funky. Walaupun pake 
kerudung, tapi pada pake jins, kaos, kemeja, gitu seperti anak-anak muda 
biasanya. Badan mereka besar-besar, padat singset..pokoke semlohey..

Ada cowok, sepertinya pengurus mesjid, yang lagi jalan-jalan di barisan 
perempuan, sepertinya mengadakan 'inspeksi'.  Lalu diomelinnya anak-anak muda 
itu, baju kalian nggak pantas, kok pake jins, kemeja sempit..memperlihatkan 
tubuh...dst..

Serta merta kita cepet-cepet kabur, lantaran takut dapet giliran. Tapi ada 
temen yang lambat berberes-beres, jadi ketinggalan. Pengurus mesjid yang lagi 
ngider inspeksi, meliat dia..tapi nggak komen, alias didiemin aja!

Sampe di luar, kita pada nanya, elo kena omel nggak tadi?  Nggak tuh, katanya.  
Tapi salah satu kolega cowok ngakak,  wah, itu  menunjukkan si bapak ngomel itu 
lantaran pikirannya sendiri yang  ngeres, nggak kuat ama nafsunya sendiri.  Lha 
temen kita didiemin karena dia emang kurus-tepos, padahal liat baju dan 
penampilannya, apa bedanya dengan anak-anak muda itu?

Iya ya. Kita perhatikan, temen cewek kita yang ini emang paling muda dan tampil 
seperti anak-anak muda lainnya...bedanya dia rata binti tepossshahahaha"

salam
Mia 
 

[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Puasa 1 : Penertiban PSK menjelang bulan puasa

2006-09-25 Terurut Topik Aisha
Pak A,
Terima kasih japriannya, tapi saya lebih senang ngobrol di milis.  Saya tidak 
tahu anda ada di milis mana karena saya kirim tulisan ke WM dan KS.  Jadi 
tanggapannya juga saya kirim di kedua milis ini dengan memotong hal-hal yang 
pribadi karena mungkin anda tidak suka nama anda ada di milis.

Pertama, saya tidak mengerti dengan kalimat pak A bahwa saya tegas menyalahkan 
mereka yang bekerja atas nama syetan, maaf ya ini maksudnya apa? Saya berusaha 
menulis serial puasa ini karena sudah beberapa tahun yang lalu ingin sekali 
menuliskan apa yang saya alami, yang saya lihat, yang saya dengar, dll selama 
menjalani puasa ini dengan pemahaman agama saya yang minim ini, saya lempar ke 
milis supaya ada yang ngoreksi apakah pemahaman saya tentang agama sudah benar 
atau salah. Baru puasa tahun ini saya bisa mulai menulis dari hari pertama, 
mudah-mudahan sampai selesai puasa mampu menulis karena sampai ke puasa hari 
kedua ini saja saya sudah merasa senang sekali, nikmat banget bisa 
mencicipi bulan puasa ini, dan entah sampai kapan nikmat ini bisa terasa karena 
kita tidak pernah tahu kapan kita mati.

Pak A, tulisan di bawah ini sebenarnya saya justru mempertanyakan kebijaksanaan 
tiap pemda dalam penertiban perbuatan asusila (zina) menjelang puasa dan 
pemilihan gambar dari stasiun tv yang sangat heboh menyorot PSK-nya tapi tidak 
menyorot pihak laki-lakinya. Jika perzinahan itu dianggap salah, kenapa hanya 
satu pihak saja yang disorot dan dikejar-kejar? Tangkap dan sorot dengan kamera 
supaya jelas donk laki-laki pelanggapn PSKnya juga. Jadi dari hal itu saja bisa 
disimpulkan keberpihakan saya ke para PSK itu walaupun saya tidak bicara 
tentang kondisi atau latar belakang PSK itu.

Perbuatan asusila atau perzinahan itu kan ada pembeli (demand) juga ada 
penjualnya (supply), kenapa tidak diperlakukan seperti narkoba - 
pembeli/pemakai dan penjualnya kan bisa kena hukuman?

Yup! Saya juga tahu beberapa PSK memang terjun ke pekerjaan esek2 ini karena 
kesulitan ekonomi atau malah yang lebih sadis lagi, mereka korban perdagangan 
manusia (trafficking). Saya belum pernah ke lokalisasi padahal ingin juga ikut 
waktu teman-teman saya melakukan penelitian di sana, untuk bisa memahami PSK 
kan tidak selalu harus ke lokalisasi ya? saya hanya pernah ngobrol dengan 
beberapa PSK di rumah sewaannya dengan anak-anaknya (di luar lokalisasi), saya 
bukan aktivis perempuan di LSM tapi tertarik dan ingin tahu lebih banyak, jadi 
ikut teman yang sedang meneliti masalah PSK ini. Dan saya juga tahu beberapa 
kasus PSK ini dari teman yang memang dari LSM yang mencoba memberdayakan PSK 
ini.

Ada PSK yang suaminya meninggal dan dia harus menanggung 4 anak padahal dia 
tidak punya orang tua, dia butahuruf,  tidak punya pekerjaan dan tidak punya 
rumah di kampungnya, dia menyewa satu kamar di kota. Dia sudah berusaha mencari 
pekerjaan tapi anak-anaknya butuh makanan dan dia juga harus bayar sewa 
kamarnya, jadi jalan pintasnya, dia dagang tubuhnya, kasihan sekali karena dia 
juga merasa malu dan merasa berdosa, tapi tidak punya cara lain untuk 
menghidupi dirinya dan 4 anaknya.

Ada juga kasus seorang gadis yang kebablasan melakukan hubungan seks dengan 
pacarnya, hamil dan pacarnya tidak mau bertanggung jawab (malah nikah dengan 
wanita lain) hanya memberi uang untuk aborsi. Gadis ini diusir keluarganya saat 
ketahuan hamil, dia pergi dari rumahnya lalu melakukan aborsi di dukun pijat 
dan untuk menghidupi dirinya yang hanya punya ijazah SMP, dia jadi PSK.

Dari 2 contoh ini saja kan kita bisa melihat bahwa ada PSK yang terpaksa 
melakukan pekerjaan ini karena masyarakat di sekelilingnya tidak peduli, apa 
ada pelaku poligami yang mau menikahi janda 4 anak atau gadis korban laki-laki 
yang tidak bertanggung jawab? umumnya kan mereka para pelaku poligami ini 
beralasan mengikuti sunah nabi tapi nikah dengan wanita yang lebih muda dari 
istrinya atau malah dengan gadis belia yang seumur anaknya. Lapangan kerja juga 
kan sempit sekali, padahal perut mereka dan perut orang-orang yang ditanggung 
mereka itu setiap hari perlu makanan.

Dan saya sebagai wanita jadi sebel banget ke bapak-bapak pelanggan PSK ini, 
kenapa mereka tidak ditayangkan di tv, di close up gitu supaya ada efek 
jeranya. Dihukum juga supaya kapok! Dunia memang tidak adil kepada wanita ya.

Salam namaste itu apa?

salam
Aisha
---
From: A
assalamu alaikum wr wb..
terlebih dahulu perkenalkan nama saya XXX (manusia yang slalu hidup dikaki org2 
yg tak mampu)..   terus terang saya sangat salut dengan cara berpikir sekaligus 
cara pandang anda selama ini,anda dengan tegas menyalahkan mereka yang selama 
ini bekerja atas nama syetan,,
cuman pernakah ukhti berpikir tentang nasib mereka-maaf-para PSK- pernakah anda 
ketempat/keloksi tempat mereka bekerja,,,sekedar bertanya: "Haruskah anda 
melakukan pekerjaan ini? mengapa? sejak kapan? sebabnya? tahu hukumnya?suami 
anda? tidak takut kena penyakit AIDS dsb." 
seandainya anda pernah. maka ukhti Aisyah a

[wanita-muslimah] Jadwal Keg. Cahaya Ramadhan Cahaya Masjid (CRCM)1427H YISC "24 Sep-23Okt"

2006-09-25 Terurut Topik HUMAS YISC
   
   
   
  YISC AL AZHAR
  YOUTH ISLAMIC STUDY CLUB
  
  Bismillahirrahmanirrahim
  Assalamualaikum wa rahmatullahi wa barakatuh
 
  JADWAL KEGIATAN RAMADHAN
  CAHAYA RAMADHAN CAHAYA MASJID (CRCM) 1427 H
  YOUTH ISLAMIC STUDY CLUB (YISC) AL AZHAR
  24 SEPTEMBER – 23 OKTOBER 2006  
  “TINGKATKAN KEPEDULIAN SOSIAL SERTA UKHUWAH ISLAMIYAH”   
   
  Minggu, 24 September  10.00 – 12.00  Forum Dialog Ramadhan (FORDIL)
 Tema :
  “AGRESI ISRAEL & KONSPIRASI GERAKAN YAHUDI”
  Pembicara :
  Ø  UST. ADIAN HUSAINI (Ketua Dewan Da’wah Islam Indonesia)
  Ø  FERRY NUR 
  (Sekjen Komite Solidaritas Untuk Palestina (KISPA)
  Tempat : Aula Buya Hamka Masjid Agung Al Azhar
  10.00 – 12.00  BSQ Ramadhan
  14.00 – 21.00  Klinik Ramadhan
  17.00 – 17.30  KRam On Air di Radio SK 93.2 FM Jakarta 
Tema : “MANFAAT PUASA BAGI JASMANI & ROHANI”
   
  Senin, 25 September  14.00 – 21.00  Klinik Ramadhan
  17.00 – 17.30  KRam On Air di Radio SK 93.2 FM Jakarta
Tema : “PUASA SEBAGI MOTIVASI HIDUP SEDERHANA”
   
  Selasa, 26 September  14.00 – 21.00  Klinik Ramadhan
  17.00 – 17.30  KRam On Air di Radio SK 93.2 FM Jakarta
Tema : “MENGENAL KONSEP ISLAM, IMAN, IHSAN”
   
  Rabu, 27 September  14.00 – 21.00  Klinik Ramadhan
  17.00 – 17.30  KRam On Air di Radio SK 93.2 FM Jakarta
Tema : “KECERDASAN RUHANI SEBAGAI INNER BEAUTY”
   
  Kamis, 28 September  14.00 – 21.00  Klinik Ramadhan
  17.00 – 17.30  KRam On Air di Radio SK 93.2 FM Jakarta
 Tema : “MAKNA IBADAH DARI RITUAL MENUJU 
KESALEHAN SOSIAL”
   
  Jum’at, 29 September  14.00 – 21.00  Klinik Ramadhan
  17.00 – 17.30  KRam On Air di Radio SK 93.2 FM Jakarta
Tema : “MEMAHAMI HAKIKAT PENCIPTAAN MANUSIA”
 Sabtu, 30 September  13.00 – 15.00  BSQ Ramadhan
  14.00 – 21.00  Klinik Ramadhan
  16.00 – 17.30  Obrolan Puasa (OPUS)
  Tempat : Aula Buya Hamka Masjid Agung Al Azhar
  Tema :
  “SHAUM & PENGENDALIAN DIRI”
  Pembicara : JAZULI JUWAINI
  17.00 – 17.30  KRam On Air di Radio SK 93.2 FM Jakarta
Tema : “MENGENAL KONSEP KELUARGA SAKINAH
   MAWADDAH WA RAHMAH”
  20.00 – 06.00  I’tikaf
   
  Minggu, 1 Oktober  10.00 – 12.00  Forum Dialog Ramadhan (FORDIL)
  Tema :
  “PERAN EKONOMI SYARIAH DALAM PEMBERDAYAAN UMAT”
  Pembicara :
  Ø  ARIEF MUFTI (Ketua Asosiasi BMT Indonesia)
  Ø  SYAKIR SULA (Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah (MES)   
  Tempat : Aula Buya Hamka Masjid Agung Al Azhar
  13.00 – 15.00  BSQ Ramadhan
  14.00 – 21.00  Klinik Ramadhan
  15.30 – 17.30 Kajian Buku Islam (KABUKI)
  Tempat : Aula Buya Hamka Masjid Agung Al Azhar
  Judul Buku : “PALESTINE, EMANG GUE PIKIRIN !”
  Penulis + Pembicara : SHOFWAN AL BANNA
  17.00 – 17.30  KRam On Air di Radio SK 93.2 FM Jakarta
  Tema : “KETIKA KELUARGA MENJADI PONDASI
  KEPRIBADIAN UMAT : RELASI SUAMI-ISTRI
  DAN ORANG TUA-ANAK”
   
  Senin, 2 Oktober  14.00 – 21.00  Klinik Ramadhan
  17.00 – 17.30  KRam On Air di Radio SK 93.2 FM Jakarta
  Tema : “PANDANGAN ISLAM MENGENAI HAK-HAK
REPRODUKSI/SEKSUALITAS”
  18.30 – 21.00 Tarawih Anak
   
  Selasa, 3 Oktober  14.00 – 21.00  Klinik Ramadhan
  17.00 – 17.30  KRam On Air di Radio SK 93.2 FM Jakarta
  Tema : “MENEROPONG BUDAYA POP DALAM
KACAMATA ISLAM”
  18.30 – 21.00 Tarawih Anak
   
  Rabu, 4 Oktober  14.00 – 21.00  Klinik Ramadhan
  17.00 – 17.30  KRam On Air di Radio SK 93.2 FM Jakarta
  Tema : “ETIKA PERGAULAN DITENGAH 
   ARUS GLOBALISASI”
  18.30 – 21.00 Tarawih Anak + Buka Puasa Bersama
   
  Kamis, 5 Oktober  14.00 – 21.00  Klinik Ramadhan
  17.00 – 17.30  KRam On Air di Radio SK 93.2 FM Jakarta
  Tema : “DINAMIKA & PROBLEMATIKA DUNIA
ANAK MUDA”
  18.30 – 21.00 Tarawih Anak

  Jum’at, 6 Oktober
  14.00 – 21.00  Klinik Ramadhan
  17.00 – 17.30  KRam On Air di Radio SK 93.2 FM Jakarta
  Tema : “MELIHAT POTENSI DIRI, MERAIH SUKSES
AKTUALISASI”
  18.30 – 21.00 Tarawih Anak
   
  Sabtu, 7 Oktober  13.00 – 15.00  BSQ Ramadhan
  14.00 – 21.00  Klinik Ramadhan
  17.00 – 17.30  KRam On Air di Radio SK 93.2 FM Jakarta
  Tema : “MANUSIA SEBAGAI MAHLUK BERAKAL BUDI”
  18.00 – 19.00  Buka Puasa Bersama Anak Yatim Piatu
  18.30 – 21.00 Tarawih Anak + Buka Puasa Bersama
  20.00 – 06.00  I’tikaf
   
  Minggu, 8 Oktober  02.00 – 04.00  Sahur On The Road
  09.00 – 18.00  Kuliah Demo Masak (KULDESAK)
  10.00 – 12.00  Fo

[wanita-muslimah] mas aman fatha : multiply sampean di deface tuh ....

2006-09-25 Terurut Topik masarcon
http://aman.multiply.com/reviews/item/1




===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] Puasa 2 : Mata Hati

2006-09-25 Terurut Topik Aisha
Puasa 2 : Mata Hati
Aisha Y

Tadi subuh di hari kedua puasa, di acara siraman rohani ustadz Abu Sangkan yang 
pembawa acaranya Sandrina Malakiano ada seorang ibu dari 1 putri yang bernama 
Siti Nur Mukharomah, kata ustadz itu artinya cahaya yang dimuliakan, nama itu 
doa dari orang tua untuk anaknya, doa yang berupa nama ini indah ya?  Ibu ini 
juara 2 MTQ, suaranya saat mengaji begitu indah, subhanallah! Dan istimewanya 
ibu ini karena dia  buta

Ceritanya sejak umur 3 tahun dia mengalami kebutaan, tapi dia tersentuh dengan 
orang yang mengaji dan ingin bisa walaupun buta. Ayahnya juga orang hebat, ayah 
inilah yang mengajari putrinya yang buta ini mengaji dengan memanfaatkan 
pendengarannya yang normal. Betapa ibu ini punya mata hati yang tajam walaupun 
tidak mempunyai mata yang bisa melihat.

Melihat ibu ini yang dengan tersenyum mengatakan bahwa kebutaannya adalah 
kehendak Allah dan perjuangan kerasnya berlatih mengaji lalu mengikuti lomba 
dari level bawah, di tingkat RT, RW, kelurahan, kecamatan, kabupaten/kota, 
sampai juara di tingkat nasional membuat saya merenung, alangkah banyaknya 
orang di seputar kita yang mengaku Islam dan mempunyai penglihatan normal tapi 
tidak berusaha untuk belajar mengaji dan mengkaji isi dari Al Quran. Di bulan 
puasa ini yang suasananya sangat kondusif untuk lebih memahami agama, apakah 
kita tidak berniat untuk mencoba membaca dan memahami Al Quran sebagai petunjuk 
hidup? Tidakkah kita ingin mempunyai mata di kepala kita yang tajam dan juga 
mata hati kita yang peka seperti ibu Nur ini?
 

[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/