Re: [balita-anda] bisa apa kita ?

2003-01-09 Terurut Topik Pratiwi Susilowati
Apa khabar bangsa Indonesia?

Di tengah kepusingan kita menghadapi hidup sulit ini, baru saja ada
berita -detik.com- 2 mahasiswa kita Nurul dan Idris tertembak PUNGGUNGnya
saat demo di DPRD Karawang.
merever judul bahasan kita .. bisa apa kita? kita dijajah oleh dan di
negeri sendiri.bisa apa kita?
sekali lagi ayo kita berdo'a. agar masih ada masa depan untuk negeri kita
ini, karena selain berdo'a bisa apa kita?

turut sangat prihatin
Mama Dewa
- Original Message -
From: Lilis Suryawati [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, January 09, 2003 4:14 PM
Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


 Lho bukannya sudah jadi isu nasional kalau Indonesia itu memang negara
yang
 terbesar korupsinya, kemarin saya sempat dengar di SCTV diskusi antara
 presenter dengan pengamat dari LPEM UI dan Pengusaha Indonesia. Dan LPEM
UI
 itu sempat menyatakan bahwa sebenarnya kenaikan BBM, TDL dan Telepon
 sebenarnya tidak berdampak terlalu banyak terhadap ongkos produksi, tetapi
 dampak yang tertinggi dari pungutan (biaya siluman) yang cukup material
 jumlahnya.
 Jadi walaupun kita dibodohi oleh para pejabat pemerintah dllnya, kita bisa
 apa rekan2.
 Sudah disuarakan terang-terangan kok, tetapi para pejabat di atas tetap
 tidak bergeming.
 Yah sudah pasrah saja dech terimanya, habis kita kan hidupnya di Indonesia
 sih yang serba birokratis dan tidak transparan. Kayaknya negara dunia
ketiga
 kan rata2 begitu style-nya he...he...he...

 Salam
 Lilis


 -Original Message-
 From: Lysta [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 4:13 PM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?


 Wah..berarti selama ini programnya pemerintah tuh yang gede cuma 1 dong :
 PEMBODOHAN NASIONAL
 teganya mereka ...
 Gimana ya caranya spy analisa temennya pak Taufan ini bisa di share ke
pers
 ??
 Supaya semua bangsa indonesia tau betapa pandainya pemerintah membodohi
 kita...


 - Original Message -
 From: Taufan Surana [EMAIL PROTECTED]
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 3:31 PM
 Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


  Ikutan komen ah... :)
 
  Benarkah sejak dulu itu ada subsidi ?
  Ini ada comment dari teman saya:
  
  Gue inget zaman ORBA.
  Sebelum krisis harga bensin premium Rp. 700 (US$ 0.28),
  waktu ini semua bbm katanya disubsidi.
  Beberapa hari yang lalu harga bensin premium menjadi
  Rp. 1810 (US$ 0.20), yang katanya karena subsidinya
  dicabut.(disesuaikan dengan harga pasar)
  Yang gue tahu harga minyak per barel dalam US$ ngga
  banyak berubah.
  Jadi sebelum krisis juga sebenernya udah harga pasar dong.
  Artinya uang subsidi sebelum krisis sebenarnya
  cuman untuk bayar angin doang, kalo ngga mau disebut
  dikantongin, ha ha ha ...
  Kacian deh kita  ???
  
 
  Jadi, dari awal memang sepertinya tidak ada itu
  yg namanya SUBSIDI, shg jangan mengharapkan
  ada sisa dari aliran uang subsidi yg sekarang,
  krn memang tdk pernah ada :((
 
  Semoga kita semua bisa sadar utk memperbaikinya
  melalui cara balas dendam di pemilu 2004.
  JANGAN boikot pemilu ! Lebih baik pilih
  partai yg tepat. Tapi ada enggak ya.. ? :(
 
  Taufan
 
 
  -Original Message-
  From: Sutan Syahrir [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
  Sent: Thursday, January 09, 2003 4:40 PM
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 
  Saya juga gak percaya aliran dana subsidi. Dari dulu
  tiap ada kenaikan harga alasannnya selalu disubsidikan
  untuk sektor lain. Pendidikan kek kesehatan kek,
  kenyataannya pendiikan masih mahal juga apalagi harga
  obat. Pokoknya rakyat kecil itu harus selalu
  kencangkan ikat pinggang, kala perlu sampe putus.
 
  Saya sebenernya sih harga mo naek gak masalah tapi
  biaya pendidikan dan kesehatan harus GRATISS.
 
  Jika sampe pemilu nanti pemerintah tiap ambil
  keputusan selalu konyol saya akan boikot pemilu.
 
 
  -
   Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
 http://www.indokado.com/kelahiran.html
   Info balita, http://www.balita-anda.com
   Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
 
 


 -

  Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
 http://www.indokado.com/kelahiran.html

  Info balita, http://www.balita-anda.com

  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


 ---
 Incoming mail is certified Virus Free.
 Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com).
 Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01


 ---
 Outgoing mail is certified Virus Free.
 Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com).
 Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01


 -
  Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
http://www.indokado.com/kelahiran.html
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL 

RE: [balita-anda] bisa apa kita ?

2003-01-09 Terurut Topik Sonny Hermawan

Saya sependapat, Yuk lah..


 -Original Message-
 From: yanuar alvanul m. [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 9:58 AM
 To:   balita
 Subject:  [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 salam..
 
 ibu2, bapak2..
 sudah merasakan dampak kenaikan BBM, TDL  telpon belum ?
 bu, pak.. sayur mayur juga ikut naik lho
 kemarin pembantu saya beli tomat Rp.500 / biji
 dan cabe Rp.100 / biji ! ya Alhamdulillah masih kebeli
 tapi bagi yg penghasilannya sedikit.. tentu ini sangat berat..
 wajar..kalau hari2 ini marak demo
 dan kalau semua masyarakat satu suara, saya yakin pemerintah mau
 mendengar  mengadakan evaluasi.
 bu, pak..ini juga menyangkut nasib anak2 kita lho..
 kalau harga susu membumbung tinggi, obat tidak terjangkau,
 bagaimana dg nasib anak2 nanti ? terus, apa yang bisa kita lakukan ?
 yg bisa demo silakan, yg bisa dialog dg DPR / DPRD silakan atau..
 bikin pernyataan yuk.. nanti kirim ke media2  wakil2 kita..
 
 Wassalaam
 
 
 
 
 -
 
  Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! 
 http://www.indokado.com/parcel2002.html
 
  Info balita, http://www.balita-anda.com
 
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
 

-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




RE: [balita-anda] bisa apa kita ?

2003-01-09 Terurut Topik Siti Khodijah
sebenarnya intinya itu susah bener cari orang yg masih punya kejujuran dan
hati nurani...iya khan...

-Original Message-
From: Lidia Puspasari [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Thursday, January 09, 2003 3:38 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?


bener Pak Taufan

saya juga bingung
dari sekian ratus juta orang Indonesia
kok susah bener ya cari
pemimpin yang OKE.

Kalapun ada pemimpin yang oke
seberapa lama dia tahan dari kontaminasi
penyakit KKN yang mendarah daging
di Indo ya Pak...

kacian ya kita:(


- Original Message -
From: Taufan Surana [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, January 09, 2003 3:31 PM
Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


 Ikutan komen ah... :)

 Benarkah sejak dulu itu ada subsidi ?
 Ini ada comment dari teman saya:
 
 Gue inget zaman ORBA.
 Sebelum krisis harga bensin premium Rp. 700 (US$ 0.28),
 waktu ini semua bbm katanya disubsidi.
 Beberapa hari yang lalu harga bensin premium menjadi
 Rp. 1810 (US$ 0.20), yang katanya karena subsidinya
 dicabut.(disesuaikan dengan harga pasar)
 Yang gue tahu harga minyak per barel dalam US$ ngga
 banyak berubah.
 Jadi sebelum krisis juga sebenernya udah harga pasar dong.
 Artinya uang subsidi sebelum krisis sebenarnya
 cuman untuk bayar angin doang, kalo ngga mau disebut
 dikantongin, ha ha ha ...
 Kacian deh kita  ???
 

 Jadi, dari awal memang sepertinya tidak ada itu
 yg namanya SUBSIDI, shg jangan mengharapkan
 ada sisa dari aliran uang subsidi yg sekarang,
 krn memang tdk pernah ada :((

 Semoga kita semua bisa sadar utk memperbaikinya
 melalui cara balas dendam di pemilu 2004.
 JANGAN boikot pemilu ! Lebih baik pilih
 partai yg tepat. Tapi ada enggak ya.. ? :(

 Taufan


 -Original Message-
 From: Sutan Syahrir [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 4:40 PM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


 Saya juga gak percaya aliran dana subsidi. Dari dulu
 tiap ada kenaikan harga alasannnya selalu disubsidikan
 untuk sektor lain. Pendidikan kek kesehatan kek,
 kenyataannya pendiikan masih mahal juga apalagi harga
 obat. Pokoknya rakyat kecil itu harus selalu
 kencangkan ikat pinggang, kala perlu sampe putus.

 Saya sebenernya sih harga mo naek gak masalah tapi
 biaya pendidikan dan kesehatan harus GRATISS.

 Jika sampe pemilu nanti pemerintah tiap ambil
 keputusan selalu konyol saya akan boikot pemilu.


 -
  Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
http://www.indokado.com/kelahiran.html
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




RE: [balita-anda] bisa apa kita ?

2003-01-09 Terurut Topik Siti Khodijah
iyah...enak yah jadi pejabat dan kroco kroco nya...
di instansi pemerintah ini itu..
kerja sedikit...duit gampang ngalir...
gak mikirin orang lain yang susah...
tapi kalo orang masih mikirin orang lain susah
gak bakalan kaya kali yah...


-Original Message-
From: Lilis Suryawati [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Thursday, January 09, 2003 4:15 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


Lho bukannya sudah jadi isu nasional kalau Indonesia itu memang negara yang
terbesar korupsinya, kemarin saya sempat dengar di SCTV diskusi antara
presenter dengan pengamat dari LPEM UI dan Pengusaha Indonesia. Dan LPEM UI
itu sempat menyatakan bahwa sebenarnya kenaikan BBM, TDL dan Telepon
sebenarnya tidak berdampak terlalu banyak terhadap ongkos produksi, tetapi
dampak yang tertinggi dari pungutan (biaya siluman) yang cukup material
jumlahnya.
Jadi walaupun kita dibodohi oleh para pejabat pemerintah dllnya, kita bisa
apa rekan2. 
Sudah disuarakan terang-terangan kok, tetapi para pejabat di atas tetap
tidak bergeming. 
Yah sudah pasrah saja dech terimanya, habis kita kan hidupnya di Indonesia
sih yang serba birokratis dan tidak transparan. Kayaknya negara dunia ketiga
kan rata2 begitu style-nya he...he...he...

Salam
Lilis


-Original Message-
From: Lysta [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Thursday, January 09, 2003 4:13 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?


Wah..berarti selama ini programnya pemerintah tuh yang gede cuma 1 dong :
PEMBODOHAN NASIONAL
teganya mereka ...
Gimana ya caranya spy analisa temennya pak Taufan ini bisa di share ke pers
??
Supaya semua bangsa indonesia tau betapa pandainya pemerintah membodohi
kita...


- Original Message -
From: Taufan Surana [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, January 09, 2003 3:31 PM
Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


 Ikutan komen ah... :)

 Benarkah sejak dulu itu ada subsidi ?
 Ini ada comment dari teman saya:
 
 Gue inget zaman ORBA.
 Sebelum krisis harga bensin premium Rp. 700 (US$ 0.28),
 waktu ini semua bbm katanya disubsidi.
 Beberapa hari yang lalu harga bensin premium menjadi
 Rp. 1810 (US$ 0.20), yang katanya karena subsidinya
 dicabut.(disesuaikan dengan harga pasar)
 Yang gue tahu harga minyak per barel dalam US$ ngga
 banyak berubah.
 Jadi sebelum krisis juga sebenernya udah harga pasar dong.
 Artinya uang subsidi sebelum krisis sebenarnya
 cuman untuk bayar angin doang, kalo ngga mau disebut
 dikantongin, ha ha ha ...
 Kacian deh kita  ???
 

 Jadi, dari awal memang sepertinya tidak ada itu
 yg namanya SUBSIDI, shg jangan mengharapkan
 ada sisa dari aliran uang subsidi yg sekarang,
 krn memang tdk pernah ada :((

 Semoga kita semua bisa sadar utk memperbaikinya
 melalui cara balas dendam di pemilu 2004.
 JANGAN boikot pemilu ! Lebih baik pilih
 partai yg tepat. Tapi ada enggak ya.. ? :(

 Taufan


 -Original Message-
 From: Sutan Syahrir [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 4:40 PM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


 Saya juga gak percaya aliran dana subsidi. Dari dulu
 tiap ada kenaikan harga alasannnya selalu disubsidikan
 untuk sektor lain. Pendidikan kek kesehatan kek,
 kenyataannya pendiikan masih mahal juga apalagi harga
 obat. Pokoknya rakyat kecil itu harus selalu
 kencangkan ikat pinggang, kala perlu sampe putus.

 Saya sebenernya sih harga mo naek gak masalah tapi
 biaya pendidikan dan kesehatan harus GRATISS.

 Jika sampe pemilu nanti pemerintah tiap ambil
 keputusan selalu konyol saya akan boikot pemilu.


 -
  Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
http://www.indokado.com/kelahiran.html
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




-

 Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
http://www.indokado.com/kelahiran.html

 Info balita, http://www.balita-anda.com

 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


---
Incoming mail is certified Virus Free.
Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com).
Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01
 

---
Outgoing mail is certified Virus Free.
Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com).
Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01
 

-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




RE: [balita-anda] bisa apa kita ?

2003-01-09 Terurut Topik Siti Khodijah
yah duit memang bisa bikin buta semua...
terlebih mata hati dan nurani...
yang penting perut kenyang, rumah banyak isinya lengkap
foya foya gampang...
gak peduli yang lain megap megap cari nafas buat makan...
kacian...mending gak usah ada deh itu kantor pemerintahan...instansi ini
itu...
yang orang orangnya cuma pada bisa cari duit dgn membodohi orang lain...


-Original Message-
From: Lysta [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Thursday, January 09, 2003 4:13 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?


Wah..berarti selama ini programnya pemerintah tuh yang gede cuma 1 dong :
PEMBODOHAN NASIONAL
teganya mereka ...
Gimana ya caranya spy analisa temennya pak Taufan ini bisa di share ke pers
??
Supaya semua bangsa indonesia tau betapa pandainya pemerintah membodohi
kita...


- Original Message -
From: Taufan Surana [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, January 09, 2003 3:31 PM
Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


 Ikutan komen ah... :)

 Benarkah sejak dulu itu ada subsidi ?
 Ini ada comment dari teman saya:
 
 Gue inget zaman ORBA.
 Sebelum krisis harga bensin premium Rp. 700 (US$ 0.28),
 waktu ini semua bbm katanya disubsidi.
 Beberapa hari yang lalu harga bensin premium menjadi
 Rp. 1810 (US$ 0.20), yang katanya karena subsidinya
 dicabut.(disesuaikan dengan harga pasar)
 Yang gue tahu harga minyak per barel dalam US$ ngga
 banyak berubah.
 Jadi sebelum krisis juga sebenernya udah harga pasar dong.
 Artinya uang subsidi sebelum krisis sebenarnya
 cuman untuk bayar angin doang, kalo ngga mau disebut
 dikantongin, ha ha ha ...
 Kacian deh kita  ???
 

 Jadi, dari awal memang sepertinya tidak ada itu
 yg namanya SUBSIDI, shg jangan mengharapkan
 ada sisa dari aliran uang subsidi yg sekarang,
 krn memang tdk pernah ada :((

 Semoga kita semua bisa sadar utk memperbaikinya
 melalui cara balas dendam di pemilu 2004.
 JANGAN boikot pemilu ! Lebih baik pilih
 partai yg tepat. Tapi ada enggak ya.. ? :(

 Taufan


 -Original Message-
 From: Sutan Syahrir [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 4:40 PM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


 Saya juga gak percaya aliran dana subsidi. Dari dulu
 tiap ada kenaikan harga alasannnya selalu disubsidikan
 untuk sektor lain. Pendidikan kek kesehatan kek,
 kenyataannya pendiikan masih mahal juga apalagi harga
 obat. Pokoknya rakyat kecil itu harus selalu
 kencangkan ikat pinggang, kala perlu sampe putus.

 Saya sebenernya sih harga mo naek gak masalah tapi
 biaya pendidikan dan kesehatan harus GRATISS.

 Jika sampe pemilu nanti pemerintah tiap ambil
 keputusan selalu konyol saya akan boikot pemilu.


 -
  Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
http://www.indokado.com/kelahiran.html
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




RE: [balita-anda] bisa apa kita ?

2003-01-09 Terurut Topik Siti Khodijah
tapi pelayanannya di nomor duakan yah pak...
dan disepelekan pula di puskesmas...
dianggap remeh lah...

-Original Message-
From: Muhammad Ali (GAE-MEK/EVE) [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Thursday, January 09, 2003 1:35 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


Kalau Kartu sehat itu subsidi bukan ya?
tetangga  saya yg kurang mampu sih sungguh terbantu dengannya, 
itu menurut pengalamannya dan ngurus perpanjangannya juga tanpa biaya.

-Original Message-
From: Abdul Gafur [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Thursday, January 09, 2003 11:53 AM
To: '[EMAIL PROTECTED]'
Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


kalau saya pribadi sih tidak percaya sama sekali dengan aliran dana subsidi
ini, coba saja ditanyakan siapa saja yg sudah pernah dapat dana kompensasi
subsisdi ini  tidak ada sama sekali...

-Original Message-
From: Muhammad Ali (GAE-MEK/EVE) [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Thursday, January 09, 2003 11:40 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


sebagian cuplikan 
http://www.jawapos.co.id/index.php?act=detailid=686

Di bagian lain penjelasannya, Susilo mengatakan, pihaknya juga telah
merumuskan tiga langkah untuk merespons berbagai aspirasi masyarakat.
Ketiga langkah tersebut sudah disampaikan kepada Megawati dan jajaran
menteri ekonomi. Ditegaskan, sepanjang tidak melanggar keamanan dan
ketertiban, hukum dan undang-undang, unjuk rasa di beberapa wilayah itu
harus diposisikan sebagai realitas dalam demokrasi. Kemudian, langkah
kedua dan ketiga menyangkut kekhawatiran dan kecemasan masyarakat kalau
harga membubung tinggi secara tidak wajar. Ini tidak boleh terjadi,
tegasnya. 

Menurut Susilo, untuk rakyat kecil sudah ada kompensasi berupa subsidi
yang harus diberikan kepada yang berhak. Pemerintah juga akan melakukan
pengawasan agar tidak terjadi manipulasi dalam penyaluran subsidi ini. 
Diakuinya, banyak masyarakat yang khawatir bahwa subsidi itu tidak tepat
sasaran atau pendistribusiannya salah. Karena itu, Susilo mengajak
masyarakat luas, baik LSM maupun pihak lain, untuk ikut mengawasi.
Kalau menyimpang, harus ada sanksi hukum yang seberat-beratnya,
katanya. 



Kita tunggu saja langkah konkretnya. 
BTW: rakyat kecil siapa ya ??


-Original Message-
From: Moi Tjin [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Thursday, January 09, 2003 11:28 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


Dear all,

Aku punya pandangan lain nih. Kalo memang harga-harga naik karena memang
selama ini disubsidi, mungkin memang lebih baik kalo subsidi semua dicabut
dan biarkan harga bergerak sesuai dengan pergerakan supply dan demand.

Aku takut kalo sekarang ini masih banyak yang disubsidi oleh negara sehingga
negara harus pinjam uang ke luar negeri, nantinya anak-cucu kita yang harus
menanggung hutang-hutang tsb. Kasihan mereka nantinya. Lebih baik kita yg
sekarang menderita dan belajar hidup prihatin, bukan begitu?

Salam manis,
Moi Tjin

---Original Message---

From: [EMAIL PROTECTED]
Date: 09 Januari 2003 11:20:52
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?

netters, nggak semuanya naik kok... masih ada yang turun lho yaitu
HUJAN (he..he..)
kayaknya kita harus pasrah dan banyak berdoa aja supaya kita diberikan
rejeki yang lebih dan lancar.. dan sementara itu tetap yang terbaik kan kita
berikan buat anak, sementara untuk kepentingan kita orang tua ya harus
ditekan lah..tul kan...

tapi kalau mau ngirim aspirasi kita boleh juga... kan nggak ada rugi nya...

 -Original Message-
 From: basuki rahmat
 [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 10:55 AM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 kalo porsinya di kurangi gimana ya...
 tapi aku lihat di tv itu tukang tahu juga kebingungan, opo 
 yo mungkin nanti tahu jadi segede 
 permen tapi harganya sama. Kalau susu ganti yang lebih 
 murah takutnya anak malah mencret.Kalau di encerin mosok 
 tega sih sama anak sendiri. susah juga ya. Kita berdo'a 
 aja deh rizki kita bertambah dengan mudah dan gak susah.
 On Thu, 9 Jan 2003 10:22:26 +0700
 Ella [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Pak Yanuar ..
 Aku setuju ... tapi gimana caranya. Kalo udah begini .. 
 pasti harga susu
 naek dan yang lain-lainnya juga pasti naek. Aku geram 
 ..sebel .. tapi gak
 tau harus bagaimana ... kita bisanya cuma pasrah  aja 
 ..
 Gimana rekan yang lain?
 
 
 Thank you and regards,
 Ella
 
 email address: [EMAIL PROTECTED]
 
 - Original Message -
 From: yanuar alvanul m. [EMAIL PROTECTED]
 To: balita [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 9:57 AM
 Subject: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 
  salam..
 
  ibu2, bapak2..
  sudah merasakan dampak kenaikan BBM, TDL  telpon belum 
 ?
  bu, pak.. sayur mayur juga ikut naik lho
  kemarin pembantu saya beli tomat Rp.500 / biji
  dan cabe Rp.100 / biji ! ya Alhamdulillah masih kebeli
  tapi bagi yg penghasilannya sedikit.. tentu ini sangat 
 berat..
 

RE: [balita-anda] bisa apa kita ?

2003-01-09 Terurut Topik Euis Cheristie
sudah lah kita sudah tahu seperti apa negara kita, apapun yang kita omongin
disini memang seru tapi mungkin tidak akan merubah apapun
dipetinggi-petinggi itu, jadi mendingan kita ngomongin soal anak kita dan
perkembangannya aja kan... jadinya nggak tambah bete sama kenaikan harga...

 -Original Message-
 From: Siti Khodijah [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 5:22 PM
 To:   [EMAIL PROTECTED]
 Subject:  RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 iyah...enak yah jadi pejabat dan kroco kroco nya...
 di instansi pemerintah ini itu..
 kerja sedikit...duit gampang ngalir...
 gak mikirin orang lain yang susah...
 tapi kalo orang masih mikirin orang lain susah
 gak bakalan kaya kali yah...
 
 
 -Original Message-
 From: Lilis Suryawati [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 4:15 PM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 
 Lho bukannya sudah jadi isu nasional kalau Indonesia itu memang negara
 yang
 terbesar korupsinya, kemarin saya sempat dengar di SCTV diskusi antara
 presenter dengan pengamat dari LPEM UI dan Pengusaha Indonesia. Dan LPEM
 UI
 itu sempat menyatakan bahwa sebenarnya kenaikan BBM, TDL dan Telepon
 sebenarnya tidak berdampak terlalu banyak terhadap ongkos produksi, tetapi
 dampak yang tertinggi dari pungutan (biaya siluman) yang cukup material
 jumlahnya.
 Jadi walaupun kita dibodohi oleh para pejabat pemerintah dllnya, kita bisa
 apa rekan2. 
 Sudah disuarakan terang-terangan kok, tetapi para pejabat di atas tetap
 tidak bergeming. 
 Yah sudah pasrah saja dech terimanya, habis kita kan hidupnya di Indonesia
 sih yang serba birokratis dan tidak transparan. Kayaknya negara dunia
 ketiga
 kan rata2 begitu style-nya he...he...he...
 
 Salam
 Lilis
 
 
 -Original Message-
 From: Lysta [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 4:13 PM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 
 Wah..berarti selama ini programnya pemerintah tuh yang gede cuma 1 dong :
 PEMBODOHAN NASIONAL
 teganya mereka ...
 Gimana ya caranya spy analisa temennya pak Taufan ini bisa di share ke
 pers
 ??
 Supaya semua bangsa indonesia tau betapa pandainya pemerintah membodohi
 kita...
 
 
 - Original Message -
 From: Taufan Surana [EMAIL PROTECTED]
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 3:31 PM
 Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 
  Ikutan komen ah... :)
 
  Benarkah sejak dulu itu ada subsidi ?
  Ini ada comment dari teman saya:
  
  Gue inget zaman ORBA.
  Sebelum krisis harga bensin premium Rp. 700 (US$ 0.28),
  waktu ini semua bbm katanya disubsidi.
  Beberapa hari yang lalu harga bensin premium menjadi
  Rp. 1810 (US$ 0.20), yang katanya karena subsidinya
  dicabut.(disesuaikan dengan harga pasar)
  Yang gue tahu harga minyak per barel dalam US$ ngga
  banyak berubah.
  Jadi sebelum krisis juga sebenernya udah harga pasar dong.
  Artinya uang subsidi sebelum krisis sebenarnya
  cuman untuk bayar angin doang, kalo ngga mau disebut
  dikantongin, ha ha ha ...
  Kacian deh kita  ???
  
 
  Jadi, dari awal memang sepertinya tidak ada itu
  yg namanya SUBSIDI, shg jangan mengharapkan
  ada sisa dari aliran uang subsidi yg sekarang,
  krn memang tdk pernah ada :((
 
  Semoga kita semua bisa sadar utk memperbaikinya
  melalui cara balas dendam di pemilu 2004.
  JANGAN boikot pemilu ! Lebih baik pilih
  partai yg tepat. Tapi ada enggak ya.. ? :(
 
  Taufan
 
 
  -Original Message-
  From: Sutan Syahrir [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
  Sent: Thursday, January 09, 2003 4:40 PM
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 
  Saya juga gak percaya aliran dana subsidi. Dari dulu
  tiap ada kenaikan harga alasannnya selalu disubsidikan
  untuk sektor lain. Pendidikan kek kesehatan kek,
  kenyataannya pendiikan masih mahal juga apalagi harga
  obat. Pokoknya rakyat kecil itu harus selalu
  kencangkan ikat pinggang, kala perlu sampe putus.
 
  Saya sebenernya sih harga mo naek gak masalah tapi
  biaya pendidikan dan kesehatan harus GRATISS.
 
  Jika sampe pemilu nanti pemerintah tiap ambil
  keputusan selalu konyol saya akan boikot pemilu.
 
 
  -
   Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
 http://www.indokado.com/kelahiran.html
   Info balita, http://www.balita-anda.com
   Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 
 -
 
  Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
 http://www.indokado.com/kelahiran.html
 
  Info balita, http://www.balita-anda.com
 
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
 
 
 ---
 Incoming mail is certified Virus Free.
 Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com).
 Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01
  
 
 ---
 Outgoing mail is certified Virus Free.
 Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com).
 

Re: [balita-anda] daftar pre-school/TK di Jakarta

2003-01-09 Terurut Topik Pratiwi Susilowati
bu, untuk liat preschool di Bogor coba liat  di pusat informasi -
http://www.ibujari.com - disana rasanya cukup komplit termasuk no
teleponnya.
coba aja liat dulu
- Original Message -
From: Lidia Puspasari [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, January 09, 2003 4:04 PM
Subject: Re: [balita-anda] daftar pre-school/TK di Jakarta


 itulah sayangnya Bu Ria
 saya ndak punya yang di bogor padahal saya juga orang bogor...
 saya sudah cari sih tapi belum dapet..
 kalo sekedar tau sih saya tau beberapa, cuma alamat detil sama telponnya
 saya nggak punya..

 kalo untuk yang Islami
 ada TK Akbar di jalan padjajaran
 Bina Insani ( mulai TK sampe SMA) di jalan baru deket perumahan Yasmin
 Al Azhar (kalo nggak salah baru buka pendaftaran)

 Yang umum
 ada Ants di deket good year (mulai dari 7 bulan, bilingual)
 ada TK Nugraha 2 di air mancur
 (Nugraha ada 1 - 4 tapi saya nggak tau lokasinya yang lain)
 rumah kita (mulai play group)
 tadika puri di cimanggu
 TK Kemuning di Perumahan Yasmin
 Kinderfield di jalan jalak harupat  (deket lapangan sempur), bilingual

 kayaknya cuma segitu deh yang saya tau
 barangkali ada rekan lain yang bisa nambahin

 salam,
 Lily




 - Original Message -
 From: Ria
  [EMAIL PROTECTED]
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 3:47 PM
 Subject: Re: [balita-anda] daftar pre-school/TK di Jakarta


 bu lidia , kalau yg di bogor ada tdk ya ?, atau rekan netter yg lain bisa
 bantu saya.

 Terima kasih.
   - Original Message -
   From: Lidia Puspasari
   To: [EMAIL PROTECTED]
   Sent: Thursday, January 09, 2003 2:52 PM
   Subject: Re: [balita-anda] daftar pre-school/TK di Jakarta


 kebetulan saya pernah simpen  datanya nih, mudah2 an masih up date

 Daftar playgroup

 Ladybird Preschool and English Activity Center Jl. Surya Timur W/26
 Sunrise Garden, Jakarta Barat 11520 (021)-580-0389/530-5892
 TK Mini Pak Kasur Jl. H. Noor. Pasar Minggu 7946568
 Saraswati Pre-School Jl Raya Pejuangan no. 28, Kb. Jeruk Jakarta Barat
 Gracefields Kindergarten Jl. Kembang Abadi VII Blok A 14/14 Puri
 Indah-11610 (021)-580-3811/581-7182
 Tumble Tots Wisma ADR 5th Floor, Jl. Pluit Selatan no. 1A 661-9290
 661-9270
 Ciputra Mal 5th Fl Unit 33 560-5544

 Puri Indah, Rukan Sentra Niaga Puri Indah T3/16 583-02982-3
 Anggrek Mal, 4th Unit E05 563-9247
 Gymboree-Yayasan Bina Balita Gembira Jl. HOS Cokroaminoto no. 1,
 Menteng, Jak-Pus, 10350 391-0514
 Mutiara Indonesia, Cabang Pejompongan Jl. Tondano no. 12 Jak-Pus
 570-8697
 Mutiara Indonesia Jl. Cik Ditiro, Menteng, Jak-Pus
 Mutiara Indonesia, cabang mangga besar Jl. Mangga Besar VI/50 Jak-Pus,
 11150

 Regency playgroup, cabang senen Jl. Kepu Selatan, Senen, Bungur,
 Jak-Pus, 10460
 Regency Playgroup, cabang cempaka putih Jl. Rawasari Selatan, Cempaka
 Putih, Jak-Pus, 10570
 Regency Playgroup, cabang Petojo Jl. Pembangunan II/8 Petojo Utara,
 Jak-Pus, 10130 384-9083
 TK Ar Rahman Belakang Hotel Regent, Jak-Pus
 TK Mini Pak Kasur Cikini V/2, Jak-Pus 338-179

 Bambino Jl. Brawijaya no. 4, Kebayoran Baru, Jak-Sel 720-3356
 Bina Keluarga Balita (menengah-bawah Kelurahan Duren tiga, Pancoran,
 Jak-Sel
 Delima Jl. Bangka XI-C/9B, Kemang, Jak-Sel 719-6236 719-1144
 High/Scope Pre-School Jl. Metro Pondok Indah No. 33, Jak-Sel
 780-7644/722-2325
 Kembang Jl. Kemang II/1, Jak-Sel 799-5016

 The Kids Club Fan Languages International Jl. Cikajang 56, Kebayoran
 Baru, Jak-Sel 726-9390
 Mutiara Indonesia, Cab. Bintaro Jl. RSC Veteran no. 20, Jak-Sel
 Mutiara Indonesia, Cab. Cipete Jl. Gaharu II/15, Jak-Sel 754-3730
 Mutiara Indonesia, Cab. Kalibata Jl. Kalibata Tengah no. 5, Jak-Sel
 OSSC(One Stop Study Center), yayasan Tunas Muda Jl. Iskandarsyah I no.
 11, Kebayoran Baru, Jak-Sel 730-3422

 Kidsports Family Fun  Fitness Kompleks Pondok Indah Golf and Country
 Club, Jl. Metro Pondok Indah No. 1, Jakarta 12310 751-2403, 766-5028,
 766-5029 5209366
 Pondok Indah Montesorri Jl. Metro Pondok Indah TG XI 39, Jak-Sel
 765-4617
 Regency Playgroup, cab. Tebet Jl. Tebet Barat XII/3, Jak-Sel, 12810
 Regency Playgroup, cab. Kebayoran Jl. Wijaya X/I, Kebayoran Baru,
 Jak-Sel, 12310
 Start Bright Pre School Jl. Hang Tuah II/2, Kebayoran Baru, Jak-Sel
 765-4617

 Sunshine Pre School, Yayasan Pengembangan Anak Mentari Sunshine Pre
 School Jl. Lamandau IV no. 1, Jak-Sel 726-5515/726-5516
 Tadikapuri, cab. Blok M Jl. Panglima Polim V/62, Kebayoran Baru,
 Jak-Sel, 12160
 Tadikapuri, cab. Kebayoran Baru Wijaya Grand Center Blok A 11, Jl.
 Wijaya II, Jak-Sel, 12160
 Tadikapuri, cab. Kebayoran Baru Jl. Dharmawangsa I/22, Jak-Sel, 12160
 Tadikapuri, cab. Kebayoran Baru Jl. Raya I/33, Kebayoran Baru, Jak-Sel,
 12120

 Taman Bermain Kepompong Jl. Bangka Raya 99B, Jak-Sel, 12720 799-5268
 799-8538
 Teddy Bear Taman Balita Jl. Metro Pondok Indah 61, Jak-Sel 769-1701
 Tutor Time Jl. Kemang Utara 56, Jak-Sel 799-3139
 Yayasan Brawijaya Brawijaya Apartments Ground FL, Jl. Brawijaya XII
 no.1, Jak-Sel 722-7221
 Shinning Stars,Jl Elang Raya, Bintaro 

RE: [balita-anda] bisa apa kita ?

2003-01-09 Terurut Topik Adelina
Saya setuju dengan Pak Ipung, untuk lebih nyatanya, sebaiknya kita fokus
untuk membantu yang kekurangan, karena bagi yang sudah demo saja , tetap
saja untuk harga keputusan sudah final. 

-Original Message-
From: Ipung [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Thursday, January 09, 2003 10:58 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


Sama Bu, saya sudah pasrah dan merem setiap belanja terutama kebutuhan
pokok si kecil. Bukannya apatis tapi menurut saya percuma demo karena
para decision makers kita kurang peka (atau kurang pintar??)terhadap
jabatannya. Jadi setiap keputusan2 yang diambil selalu memiliki dampak
yang extreme. Sekarang buat yang masih bisa bernapas tetap mensyukuri
apa2 yang sudah didapat. Buat yang berlebih, selain bersyukur juga
membantu yang kekurangan. Ga usah jauh2 mungkin tetangga atau
kerabatnya.  

Ipung Rachmaningtyas


-Original Message-
From: Ella [mailto:[EMAIL PROTECTED]] 
Sent: Thursday, January 09, 2003 10:22 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?

Pak Yanuar ..
Aku setuju ...  tapi gimana caranya. Kalo udah begini .. pasti harga
susu
naek dan yang lain-lainnya juga pasti naek. Aku geram ..sebel .. tapi
gak
tau harus bagaimana ... kita bisanya cuma pasrah  aja ..
Gimana rekan yang lain?


Thank you and regards,
Ella

email address: [EMAIL PROTECTED]

- Original Message -
From: yanuar alvanul m. [EMAIL PROTECTED]
To: balita [EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, January 09, 2003 9:57 AM
Subject: [balita-anda] bisa apa kita ?


 salam..

 ibu2, bapak2..
 sudah merasakan dampak kenaikan BBM, TDL  telpon belum ?
 bu, pak.. sayur mayur juga ikut naik lho
 kemarin pembantu saya beli tomat Rp.500 / biji
 dan cabe Rp.100 / biji ! ya Alhamdulillah masih kebeli
 tapi bagi yg penghasilannya sedikit.. tentu ini sangat berat..
 wajar..kalau hari2 ini marak demo
 dan kalau semua masyarakat satu suara, saya yakin pemerintah mau
 mendengar  mengadakan evaluasi.
 bu, pak..ini juga menyangkut nasib anak2 kita lho..
 kalau harga susu membumbung tinggi, obat tidak terjangkau,
 bagaimana dg nasib anak2 nanti ? terus, apa yang bisa kita lakukan ?
 yg bisa demo silakan, yg bisa dialog dg DPR / DPRD silakan atau..
 bikin pernyataan yuk.. nanti kirim ke media2  wakil2 kita..

 Wassalaam




 -
  Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! 
http://www.indokado.com/parcel2002.html
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke:
[EMAIL PROTECTED]





-
 Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! 
http://www.indokado.com/parcel2002.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



-
 Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! 
http://www.indokado.com/parcel2002.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




Re: [balita-anda] Tatur (Ompol)

2003-01-09 Terurut Topik susi natalia
Biasanya kalau siang hari selalu saya bawa ke kamar mandi, malam hari 
sewaktu belum bisa duduk cuma dilepas celananya dan kita alasin bagian 
pantatnya dengan kain (di atas perlak), setelah bisa duduk mulai dibiasakan 
pipis di pispot. Begitu sih kebiasaan yang saya terapkan mba, semoga bisa 
membantu.

Salam,
Susi






From: Nuraeni [EMAIL PROTECTED]
Reply-To: [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] Tatur (Ompol)
Date: Thu, 9 Jan 2003 13:37:35 +0700

Mbak Susi, umur berapa bulan ya kira2 anak kita udah bisa mulai ditatur, 
dan
bagaimana caranya. Soalnya putri saya, 3.5 bulan, kelihatannya sudah 
teratur
pipisnya kalo tidur malem. Selama ini kami selalu tau kalo dia mau pipis
(dia gelisah), tapi tetap aja dia kami biarkan pipis di tempat tidur.
Caranya natur buat bayi cewek gimana sih, Mbak
Makasih banyak buat sharingnya.

Bundanya Puti

- Original Message -
From: susi natalia [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, January 09, 2003 1:03 PM
Subject: Re: [balita-anda] Ompol


 Sudah dicoba untuk pipis malam hari? (Istilah Jawanya ditatur).  Anak
 pertama saya (4th) sudah lama tidak pernah ngompol lagi, kecuali dia
sakit,
 terkadang ngompol. Anak kedua (5 bln) juga sudah mulai ditatur, kalau 
mau
 pipis biasanya dia gelisah, juga saat tidur malam hari. Demikian
sharingnya.






-
 Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free!  
http://www.indokado.com/parcel2002.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


_
MSN 8 helps eliminate e-mail viruses. Get 2 months FREE* 
http://join.msn.com/?page=features/virus


-
Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
Info balita, http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





Re: [balita-anda] bisa apa kita ?

2003-01-09 Terurut Topik Ixlandia
Bagi yang punya penghasilan cukup/lebih sih gak apa2 dgn 
dampak kenaikan seperti ini, krn dengan belanja sambil 
merem pun gak masalah, mungkin akan beda ceritanya kalo 
orang yg berpenghasilan pas-2an dengan jumlah keluarga yg 
harus di beri makan, pasti gak akan merem kalo belanja.

On Thu, 9 Jan 2003 10:26:23 +0700 
 Adelina [EMAIL PROTECTED] wrote:
Saya setuju dengan Pak Ipung, untuk lebih nyatanya, 
sebaiknya kita fokus
untuk membantu yang kekurangan, karena bagi yang sudah 
demo saja , tetap
saja untuk harga keputusan sudah final. 

-Original Message-
From: Ipung [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Thursday, January 09, 2003 10:58 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


Sama Bu, saya sudah pasrah dan merem setiap belanja 
terutama kebutuhan
pokok si kecil. Bukannya apatis tapi menurut saya percuma 
demo karena
para decision makers kita kurang peka (atau kurang 
pintar??)terhadap
jabatannya. Jadi setiap keputusan2 yang diambil selalu 
memiliki dampak
yang extreme. Sekarang buat yang masih bisa bernapas 
tetap mensyukuri
apa2 yang sudah didapat. Buat yang berlebih, selain 
bersyukur juga
membantu yang kekurangan. Ga usah jauh2 mungkin tetangga 
atau
kerabatnya.  

Ipung Rachmaningtyas


-Original Message-
From: Ella [mailto:[EMAIL PROTECTED]] 
Sent: Thursday, January 09, 2003 10:22 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?

Pak Yanuar ..
Aku setuju ...  tapi gimana caranya. Kalo udah begini .. 
pasti harga
susu
naek dan yang lain-lainnya juga pasti naek. Aku geram 
..sebel .. tapi
gak
tau harus bagaimana ... kita bisanya cuma pasrah  aja 
..
Gimana rekan yang lain?


Thank you and regards,
Ella

email address: [EMAIL PROTECTED]

- Original Message -
From: yanuar alvanul m. [EMAIL PROTECTED]
To: balita [EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, January 09, 2003 9:57 AM
Subject: [balita-anda] bisa apa kita ?


salam..

ibu2, bapak2..
sudah merasakan dampak kenaikan BBM, TDL  telpon belum 
?
bu, pak.. sayur mayur juga ikut naik lho
kemarin pembantu saya beli tomat Rp.500 / biji
dan cabe Rp.100 / biji ! ya Alhamdulillah masih kebeli
tapi bagi yg penghasilannya sedikit.. tentu ini sangat 
berat..
wajar..kalau hari2 ini marak demo
dan kalau semua masyarakat satu suara, saya yakin 
pemerintah mau
mendengar  mengadakan evaluasi.
bu, pak..ini juga menyangkut nasib anak2 kita lho..
kalau harga susu membumbung tinggi, obat tidak 
terjangkau,
bagaimana dg nasib anak2 nanti ? terus, apa yang bisa 
kita lakukan ?
yg bisa demo silakan, yg bisa dialog dg DPR / DPRD 
silakan atau..
bikin pernyataan yuk.. nanti kirim ke media2  wakil2 
kita..

Wassalaam




-
 Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One 
Free! 
http://www.indokado.com/parcel2002.html

 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke:

[EMAIL PROTECTED]







-

Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! 

http://www.indokado.com/parcel2002.html

Info balita, http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan, e-mail ke: 
[EMAIL PROTECTED]



-

Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! 

http://www.indokado.com/parcel2002.html

Info balita, http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan, e-mail ke: 
[EMAIL PROTECTED]




-

Bunga untuk rayakan kelahiran ?  
http://www.indokado.com/kelahiran.html
Info balita, http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan, e-mail ke: 
[EMAIL PROTECTED]



===
Meriahkan Hari Valentine Anda dan Ikuti Lomba Desain Kartu Eletronik dengan Tema Valentine
Ikuti Polling Pemilihan Pemenang Lomba Desain Kartu Elektronik Natal dan Tahun Baru 2003 di http://kartu.plasa.com/lomba
===

-

Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
Info balita, http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





[balita-anda] Penggunaan panpers

2003-01-09 Terurut Topik Rotasianto Tjahyono
Mohon informasinya.
Apakah baik sibayi selalu menggunakan panpers setiap hari, karena anak saya
selalu menggunakan panpers setiap saat dan diperhatikan oleh saya kulit
disekitar yang tertutup panpers terlihat seperti gatal2 dan ada sedikit
lecet2 akibat digaruk. Mungkin apakah panpersnya kurang bagus ataukah sibayi
tidak digunakan panpers hanya pada saat tertentu saja. Dan untuk
menghilangkan gatal2 pada kulit sebaiknya menggunakan apa, saat ini hanya
bedak caladine ada tidak yang lebih bagus?

Terimakasih atas informasinya

Bapaknya Dhito

-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




Re: [balita-anda] bisa apa kita ?

2003-01-09 Terurut Topik Lidia Puspasari
satu kata untuk menyambut tahun baru 2003

pusiiggg..:(



- Original Message -
From: Ixlandia [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Friday, January 10, 2003 8:05 AM
Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?


 Bagi yang punya penghasilan cukup/lebih sih gak apa2 dgn
 dampak kenaikan seperti ini, krn dengan belanja sambil
 merem pun gak masalah, mungkin akan beda ceritanya kalo
 orang yg berpenghasilan pas-2an dengan jumlah keluarga yg
 harus di beri makan, pasti gak akan merem kalo belanja.

 On Thu, 9 Jan 2003 10:26:23 +0700
   Adelina [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Saya setuju dengan Pak Ipung, untuk lebih nyatanya,
 sebaiknya kita fokus
 untuk membantu yang kekurangan, karena bagi yang sudah
 demo saja , tetap
 saja untuk harga keputusan sudah final.
 
 -Original Message-
 From: Ipung [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 10:58 AM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 
 Sama Bu, saya sudah pasrah dan merem setiap belanja
 terutama kebutuhan
 pokok si kecil. Bukannya apatis tapi menurut saya percuma
 demo karena
 para decision makers kita kurang peka (atau kurang
 pintar??)terhadap
 jabatannya. Jadi setiap keputusan2 yang diambil selalu
 memiliki dampak
 yang extreme. Sekarang buat yang masih bisa bernapas
 tetap mensyukuri
 apa2 yang sudah didapat. Buat yang berlebih, selain
 bersyukur juga
 membantu yang kekurangan. Ga usah jauh2 mungkin tetangga
 atau
 kerabatnya.
 
 Ipung Rachmaningtyas
 
 
 -Original Message-
 From: Ella [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 10:22 AM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 Pak Yanuar ..
 Aku setuju ...  tapi gimana caranya. Kalo udah begini ..
 pasti harga
 susu
 naek dan yang lain-lainnya juga pasti naek. Aku geram
 ..sebel .. tapi
 gak
 tau harus bagaimana ... kita bisanya cuma pasrah  aja
 ..
 Gimana rekan yang lain?
 
 
 Thank you and regards,
 Ella
 
 email address: [EMAIL PROTECTED]
 
 - Original Message -
 From: yanuar alvanul m. [EMAIL PROTECTED]
 To: balita [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 9:57 AM
 Subject: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 
  salam..
 
  ibu2, bapak2..
  sudah merasakan dampak kenaikan BBM, TDL  telpon belum
 ?
  bu, pak.. sayur mayur juga ikut naik lho
  kemarin pembantu saya beli tomat Rp.500 / biji
  dan cabe Rp.100 / biji ! ya Alhamdulillah masih kebeli
  tapi bagi yg penghasilannya sedikit.. tentu ini sangat
 berat..
  wajar..kalau hari2 ini marak demo
  dan kalau semua masyarakat satu suara, saya yakin
 pemerintah mau
  mendengar  mengadakan evaluasi.
  bu, pak..ini juga menyangkut nasib anak2 kita lho..
  kalau harga susu membumbung tinggi, obat tidak
 terjangkau,
  bagaimana dg nasib anak2 nanti ? terus, apa yang bisa
 kita lakukan ?
  yg bisa demo silakan, yg bisa dialog dg DPR / DPRD
 silakan atau..
  bikin pernyataan yuk.. nanti kirim ke media2  wakil2
 kita..
 
  Wassalaam
 
 
 
 
  -
   Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One
 Free! 
 http://www.indokado.com/parcel2002.html
   Info balita, http://www.balita-anda.com
   Stop berlangganan, e-mail ke:
 [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 
 
 -
  Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free!
 
 http://www.indokado.com/parcel2002.html
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke:
 [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 -
  Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free!
 
 http://www.indokado.com/parcel2002.html
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke:
 [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 
 -
  Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
 http://www.indokado.com/kelahiran.html
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke:
 [EMAIL PROTECTED]
 



===
 Meriahkan Hari Valentine Anda dan Ikuti Lomba Desain Kartu Eletronik
dengan Tema Valentine
 Ikuti Polling Pemilihan Pemenang Lomba Desain Kartu Elektronik Natal dan
Tahun Baru 2003 di http://kartu.plasa.com/lomba


===

 -
  Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
http://www.indokado.com/kelahiran.html
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




RE: [balita-anda] bisa apa kita ?

2003-01-09 Terurut Topik Yenni Afrianti
Kalau kembali ke subjek email, bisa apa kita? kita bisanya cuma berteriak2 ngomong ini 
itu, toh yang diatas sana tetap aja ndablek, sebodo amat dengan penderitaan rakyat, 
sebodo amat dengan yang namanya mati kelaparan, kriminalitas, dsb-dsb, yang penting 
aku senang.

Ngenes banget ya Bapak/Ibu negara kita yang sudah dijajah negara lain beratus2 tahun 
setelah merdeka malah lebih parah lagi, lebih mengerikan daripada jaman penjajahan 
dulu. 

Sepertinya kita hanya bisa berdoa dan terus berdoa semoga pemimpin bangsa kita kelak 
seorang yang berkualitas, berkredibilitas dan satu lagi yang paling penting harus 
bermoral dan punya hati nurani. Amin.

Berikut saya copy dari detik.com

Presiden Megawati Dianggap Tak Mengerti Penderitaan Rakyat
Reporter : Titis Widyatmoko

detikcom - Jakarta, Reaksi Presiden Megawati yang tidak menerima aksi demo hingga 
merusak simbol-simbol kenegaraan dikritik oleh Hendardi. Menurut Hendardi, Mega tidak 
mengerti dan memahami penderitaan rakyat. 
Menurut Ketua PBHI itu dalam rilisnya yang diterima, Jumat (10/1/2003), pernyataan 
Presiden Megawati itu menunjukkan tanda bahwa dia tak mengerti pengorbanan rakyat demi 
kepentingan pemerintahannya, bahkan pengorbanan atas pemerintahannya yang korup. 
Pernyataan Megawati itu juga menunjukkan sikapnya yang tak menaruh hormat atas 
pengorbanan dan keprihatinan atas penderitaan rakyat yang semakin menjadi-jadi. 
Rakyat diminta terus menerus berkorban untuk sesuatu yang mereka tidak mengerti 
mengapa harus bekorban. Sementara pemerintahannya sendiri tak mampu memberikan jaminan 
apa-apa bagi kehidupan rakyat yang lebih baik, ujar Hendardi. 
Ditambahkannya, Megawati tak pantas menceramahi rakyat mengenai sebuah bangsa. Sebab, 
Hendardi menilai Mega sama sekali tak mengerti betapa sakit dan menderitanya bangsa 
ini akibat ulah pemerintahannya. Bagaimana pula seorang presiden yang pemerintahannya 
menyakiti dan menyengsarakan rakyat justru menguliahi bangsanya seabgai bangsa 
setengah dan tak serius menjadi bangsa modern, tegas Hendardi. 
Pernyataan Megawati itu sekaligus pula menunjukkan bahwa ia secara pribadi tak punya 
kualitas, apalagi kapasitas dan kredibilitas untuk mejadi seorang presiden yang 
mengayomi rakyatnya. 
Ketidapantasan ini juga pernah diucapkannya pada beberapa bulan sebelumnya yang 
menyuruh warganya yang berdemonstasi untuk menjadi warga negara yang lain. Mengapa 
tidak Megawati saja menjadi presiden negara lain? tukas Hendardi.
(tis) 



 --
 From: Lilis Suryawati[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Reply To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 4:14 PM
 To:   [EMAIL PROTECTED]
 Subject:  RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 Lho bukannya sudah jadi isu nasional kalau Indonesia itu memang negara yang
 terbesar korupsinya, kemarin saya sempat dengar di SCTV diskusi antara
 presenter dengan pengamat dari LPEM UI dan Pengusaha Indonesia. Dan LPEM UI
 itu sempat menyatakan bahwa sebenarnya kenaikan BBM, TDL dan Telepon
 sebenarnya tidak berdampak terlalu banyak terhadap ongkos produksi, tetapi
 dampak yang tertinggi dari pungutan (biaya siluman) yang cukup material
 jumlahnya.
 Jadi walaupun kita dibodohi oleh para pejabat pemerintah dllnya, kita bisa
 apa rekan2. 
 Sudah disuarakan terang-terangan kok, tetapi para pejabat di atas tetap
 tidak bergeming. 
 Yah sudah pasrah saja dech terimanya, habis kita kan hidupnya di Indonesia
 sih yang serba birokratis dan tidak transparan. Kayaknya negara dunia ketiga
 kan rata2 begitu style-nya he...he...he...
 
 Salam
 Lilis
 
 
 -Original Message-
 From: Lysta [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 4:13 PM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 
 Wah..berarti selama ini programnya pemerintah tuh yang gede cuma 1 dong :
 PEMBODOHAN NASIONAL 
 teganya mereka ...
 Gimana ya caranya spy analisa temennya pak Taufan ini bisa di share ke pers
 ??
 Supaya semua bangsa indonesia tau betapa pandainya pemerintah membodohi
 kita...
 
 
 - Original Message -
 From: Taufan Surana [EMAIL PROTECTED]
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 3:31 PM
 Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 
  Ikutan komen ah... :)
 
  Benarkah sejak dulu itu ada subsidi ?
  Ini ada comment dari teman saya:
  
  Gue inget zaman ORBA.
  Sebelum krisis harga bensin premium Rp. 700 (US$ 0.28),
  waktu ini semua bbm katanya disubsidi.
  Beberapa hari yang lalu harga bensin premium menjadi
  Rp. 1810 (US$ 0.20), yang katanya karena subsidinya
  dicabut.(disesuaikan dengan harga pasar)
  Yang gue tahu harga minyak per barel dalam US$ ngga
  banyak berubah.
  Jadi sebelum krisis juga sebenernya udah harga pasar dong.
  Artinya uang subsidi sebelum krisis sebenarnya
  cuman untuk bayar angin doang, kalo ngga mau disebut
  dikantongin, ha ha ha ...
  Kacian deh kita  ???
  
 
  Jadi, dari awal memang sepertinya tidak ada itu
  yg namanya SUBSIDI, shg jangan mengharapkan
  

RE: [balita-anda] Penggunaan panpers

2003-01-09 Terurut Topik Eka Sri Wulandari
Bapaknya Dhito..., menurut DSA saya tidak baik tuh pake pampers setiap hari
 setiap saat. Penggunaan pampers tuh cuma utk keperluan penting  urgent
aja mis. anak mo kita ajak jalan2x  ke mall or ke rumah kerabat, tp itu pun
harus kita cek  ganti pampersnya tiap 2 or 3 jam, krn selain BAK si kecil
jg keringat m'buat panas  ruam2x disekitar kemaluan si kecil. Jd kalo bisa
pas si kecil dirumah aja gak kemana2x mendingan pake celana baby yg dr bhn
katun aja. Repot krn si kecil ngompol dikit gak pa-pa kan Pak. Maaf ya kalo
ada kata2x yg tdk menyenangkan hati. 

-Original Message-
From: Rotasianto Tjahyono 
Sent: Friday, January 10, 2003 8:04 AM
To: '[EMAIL PROTECTED]'
Subject: [balita-anda] Penggunaan panpers 


Mohon informasinya.
Apakah baik sibayi selalu menggunakan panpers setiap hari, karena anak saya
selalu menggunakan panpers setiap saat dan diperhatikan oleh saya kulit
disekitar yang tertutup panpers terlihat seperti gatal2 dan ada sedikit
lecet2 akibat digaruk. Mungkin apakah panpersnya kurang bagus ataukah sibayi
tidak digunakan panpers hanya pada saat tertentu saja. Dan untuk
menghilangkan gatal2 pada kulit sebaiknya menggunakan apa, saat ini hanya
bedak caladine ada tidak yang lebih bagus?

Terimakasih atas informasinya

Bapaknya Dhito

-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




RE: [balita-anda] bisa apa kita ?

2003-01-09 Terurut Topik Nova
aku turut mendukung Turunkan BBM ( BERAT BADAN MEGAWATI ), sorry yah sedikit
intermezzo, biar ngga stress, krn aku pun turut prihatin dgn keadaan para
pemimpin kita yg hanya mementingkan kepentingan pribadi and golongan.

Tapi aku ngga mau ikut demo, krn aku pikir hasilnya ngga efektif malah lebih
membuat kita dan pihak lain sengsara. Yg didemo malah lagi enak-enakan di
Mobil Mewah ber AC, or berlibur di Hawai
yg demo kena panas, kita yg lihat kena imbas macet sehingga pulang kerumah
lebih malam, ngga bisa bercengkrama dgn yg terkasih dirumah.

Mungkin seharusnya tiap hari Anggota Parlemen yg terhomat setiap harinya
harus di beri siraman rohani dari  A'a Gym or mungkin syarat jadi anggota
Parlemen harus ikut pelatihan pembinaan Mental and Spiritual kali yach???
Biar hati nya bersih jauh dari Korupsi.

Yg turut prihatin,
Bundanya Al  Bian

-Original Message-
From: Yenni Afrianti [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Friday, January 10, 2003 8:14 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


Kalau kembali ke subjek email, bisa apa kita? kita bisanya cuma berteriak2
ngomong ini itu, toh yang diatas sana tetap aja ndablek, sebodo amat dengan
penderitaan rakyat, sebodo amat dengan yang namanya mati kelaparan,
kriminalitas, dsb-dsb, yang penting aku senang.

Ngenes banget ya Bapak/Ibu negara kita yang sudah dijajah negara lain
beratus2 tahun setelah merdeka malah lebih parah lagi, lebih mengerikan
daripada jaman penjajahan dulu.

Sepertinya kita hanya bisa berdoa dan terus berdoa semoga pemimpin bangsa
kita kelak seorang yang berkualitas, berkredibilitas dan satu lagi yang
paling penting harus bermoral dan punya hati nurani. Amin.

Berikut saya copy dari detik.com

Presiden Megawati Dianggap Tak Mengerti Penderitaan Rakyat
Reporter : Titis Widyatmoko

detikcom - Jakarta, Reaksi Presiden Megawati yang tidak menerima aksi demo
hingga merusak simbol-simbol kenegaraan dikritik oleh Hendardi. Menurut
Hendardi, Mega tidak mengerti dan memahami penderitaan rakyat.
Menurut Ketua PBHI itu dalam rilisnya yang diterima, Jumat (10/1/2003),
pernyataan Presiden Megawati itu menunjukkan tanda bahwa dia tak mengerti
pengorbanan rakyat demi kepentingan pemerintahannya, bahkan pengorbanan atas
pemerintahannya yang korup.
Pernyataan Megawati itu juga menunjukkan sikapnya yang tak menaruh hormat
atas pengorbanan dan keprihatinan atas penderitaan rakyat yang semakin
menjadi-jadi. Rakyat diminta terus menerus berkorban untuk sesuatu yang
mereka tidak mengerti mengapa harus bekorban. Sementara pemerintahannya
sendiri tak mampu memberikan jaminan apa-apa bagi kehidupan rakyat yang
lebih baik, ujar Hendardi.
Ditambahkannya, Megawati tak pantas menceramahi rakyat mengenai sebuah
bangsa. Sebab, Hendardi menilai Mega sama sekali tak mengerti betapa sakit
dan menderitanya bangsa ini akibat ulah pemerintahannya. Bagaimana pula
seorang presiden yang pemerintahannya menyakiti dan menyengsarakan rakyat
justru menguliahi bangsanya seabgai bangsa setengah dan tak serius menjadi
bangsa modern, tegas Hendardi.
Pernyataan Megawati itu sekaligus pula menunjukkan bahwa ia secara pribadi
tak punya kualitas, apalagi kapasitas dan kredibilitas untuk mejadi seorang
presiden yang mengayomi rakyatnya.
Ketidapantasan ini juga pernah diucapkannya pada beberapa bulan sebelumnya
yang menyuruh warganya yang berdemonstasi untuk menjadi warga negara yang
lain. Mengapa tidak Megawati saja menjadi presiden negara lain? tukas
Hendardi.
(tis)



 --
 From: Lilis Suryawati[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Reply To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 4:14 PM
 To:   [EMAIL PROTECTED]
 Subject:  RE: [balita-anda] bisa apa kita ?

 Lho bukannya sudah jadi isu nasional kalau Indonesia itu memang negara
yang
 terbesar korupsinya, kemarin saya sempat dengar di SCTV diskusi antara
 presenter dengan pengamat dari LPEM UI dan Pengusaha Indonesia. Dan LPEM
UI
 itu sempat menyatakan bahwa sebenarnya kenaikan BBM, TDL dan Telepon
 sebenarnya tidak berdampak terlalu banyak terhadap ongkos produksi, tetapi
 dampak yang tertinggi dari pungutan (biaya siluman) yang cukup material
 jumlahnya.
 Jadi walaupun kita dibodohi oleh para pejabat pemerintah dllnya, kita bisa
 apa rekan2.
 Sudah disuarakan terang-terangan kok, tetapi para pejabat di atas tetap
 tidak bergeming.
 Yah sudah pasrah saja dech terimanya, habis kita kan hidupnya di Indonesia
 sih yang serba birokratis dan tidak transparan. Kayaknya negara dunia
ketiga
 kan rata2 begitu style-nya he...he...he...

 Salam
 Lilis


 -Original Message-
 From: Lysta [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 4:13 PM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?


 Wah..berarti selama ini programnya pemerintah tuh yang gede cuma 1 dong :
 PEMBODOHAN NASIONAL
 teganya mereka ...
 Gimana ya caranya spy analisa temennya pak Taufan ini bisa di share ke
pers
 ??
 Supaya semua bangsa indonesia tau betapa pandainya pemerintah 

RE: [balita-anda] Penggunaan panpers

2003-01-09 Terurut Topik Retno Widayanti
Betul sih, tapi kalo bisa sih hindari jangan sampai ruam popok... jadi
jangan keseringan pakai pampers kalo nggak kepepet.
Sangat lebih baik kalau cuma dirumah pakai popok tetra saja. Yah, repot
dikit kan nggak apa2

 -Original Message-
 From: Edi [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Friday, January 10, 2003 8:48 AM
 To:   [EMAIL PROTECTED]
 Subject:  Re: [balita-anda] Penggunaan panpers 
 
 kaloa boleh saya usul, dicoba pake cxrem untuk ruam popok, kalo gak salah
 namanya bepanthen a, mungkin membantu
 
 - Original Message -
 From: Adelina [EMAIL PROTECTED]
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Friday, January 10, 2003 8:16 AM
 Subject: RE: [balita-anda] Penggunaan panpers
 
 
  baby saya memang pakai pampers kalau malam hari ( sewaktu tidur ) ,
 karena
  saya bekerja besok harinya dan juga suami saya pulang kerumah sekali
  seminggu.Penglaman saya, baby saya hanya cocok untuk 1 merk saja ( mommy
  poko ) maaf bukan maksud promosi, kalau merk lain , memang merah-merah.
  cuma kalu siang , pakai kain tetra yang dijahit, jadi menggantinya tidak
  terlalu sering.
 
  Mbak Eka, efeknya apa ya,, , fyi anak saya laki-laki.
 
  Ibunya Arya
 
 
  -Original Message-
  From: Eka Sri Wulandari [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
  Sent: Friday, January 10, 2003 8:23 AM
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Subject: RE: [balita-anda] Penggunaan panpers
 
 
  Bapaknya Dhito..., menurut DSA saya tidak baik tuh pake pampers setiap
 hari
   setiap saat. Penggunaan pampers tuh cuma utk keperluan penting 
 urgent
  aja mis. anak mo kita ajak jalan2x  ke mall or ke rumah kerabat, tp itu
 pun
  harus kita cek  ganti pampersnya tiap 2 or 3 jam, krn selain BAK si
 kecil
  jg keringat m'buat panas  ruam2x disekitar kemaluan si kecil. Jd kalo
 bisa
  pas si kecil dirumah aja gak kemana2x mendingan pake celana baby yg dr
 bhn
  katun aja. Repot krn si kecil ngompol dikit gak pa-pa kan Pak. Maaf ya
 kalo
  ada kata2x yg tdk menyenangkan hati.
 
  -Original Message-
  From: Rotasianto Tjahyono
  Sent: Friday, January 10, 2003 8:04 AM
  To: '[EMAIL PROTECTED]'
  Subject: [balita-anda] Penggunaan panpers
 
 
  Mohon informasinya.
  Apakah baik sibayi selalu menggunakan panpers setiap hari, karena anak
 saya
  selalu menggunakan panpers setiap saat dan diperhatikan oleh saya kulit
  disekitar yang tertutup panpers terlihat seperti gatal2 dan ada sedikit
  lecet2 akibat digaruk. Mungkin apakah panpersnya kurang bagus ataukah
 sibayi
  tidak digunakan panpers hanya pada saat tertentu saja. Dan untuk
  menghilangkan gatal2 pada kulit sebaiknya menggunakan apa, saat ini
 hanya
  bedak caladine ada tidak yang lebih bagus?
 
  Terimakasih atas informasinya
 
  Bapaknya Dhito
 
  -
   Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
  http://www.indokado.com/kelahiran.html
   Info balita, http://www.balita-anda.com
   Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
 
  -
   Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
  http://www.indokado.com/kelahiran.html
   Info balita, http://www.balita-anda.com
   Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 
  -
   Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
 http://www.indokado.com/kelahiran.html
   Info balita, http://www.balita-anda.com
   Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 -
  Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
 http://www.indokado.com/kelahiran.html
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




Re: [balita-anda] daftar pre-school/TK di Jakarta

2003-01-09 Terurut Topik wasti pawestri
Dear all,

kalo ada yang punya daftar tempat penitipan anak / day
care di jakarta, saya mau dong..
soalnya saya baru punya bayi dan sekarang sudah mulai
kerja.

terima-kasih banyak atas infonya.

mommy afi



--- Lidia Puspasari [EMAIL PROTECTED] wrote:
 itulah sayangnya Bu Ria
 saya ndak punya yang di bogor padahal saya juga
 orang bogor...
 saya sudah cari sih tapi belum dapet..
 kalo sekedar tau sih saya tau beberapa, cuma alamat
 detil sama telponnya
 saya nggak punya..
 
 kalo untuk yang Islami
 ada TK Akbar di jalan padjajaran
 Bina Insani ( mulai TK sampe SMA) di jalan baru
 deket perumahan Yasmin
 Al Azhar (kalo nggak salah baru buka pendaftaran)
 
 Yang umum
 ada Ants di deket good year (mulai dari 7 bulan,
 bilingual)
 ada TK Nugraha 2 di air mancur
 (Nugraha ada 1 - 4 tapi saya nggak tau lokasinya
 yang lain)
 rumah kita (mulai play group)
 tadika puri di cimanggu
 TK Kemuning di Perumahan Yasmin
 Kinderfield di jalan jalak harupat  (deket lapangan
 sempur), bilingual
 
 kayaknya cuma segitu deh yang saya tau
 barangkali ada rekan lain yang bisa nambahin
 
 salam,
 Lily
 
 
 
 
 - Original Message -
 From: Ria
  [EMAIL PROTECTED]
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 3:47 PM
 Subject: Re: [balita-anda] daftar pre-school/TK di
 Jakarta
 
 
 bu lidia , kalau yg di bogor ada tdk ya ?, atau
 rekan netter yg lain bisa
 bantu saya.
 
 Terima kasih.
   - Original Message -
   From: Lidia Puspasari
   To: [EMAIL PROTECTED]
   Sent: Thursday, January 09, 2003 2:52 PM
   Subject: Re: [balita-anda] daftar pre-school/TK di
 Jakarta
 
 
 kebetulan saya pernah simpen  datanya nih, mudah2 an
 masih up date
 
 Daftar playgroup
 
 Ladybird Preschool and English Activity Center Jl.
 Surya Timur W/26
 Sunrise Garden, Jakarta Barat 11520
 (021)-580-0389/530-5892
 TK Mini Pak Kasur Jl. H. Noor. Pasar Minggu 7946568
 Saraswati Pre-School Jl Raya Pejuangan no. 28, Kb.
 Jeruk Jakarta Barat
 Gracefields Kindergarten Jl. Kembang Abadi VII Blok
 A 14/14 Puri
 Indah-11610 (021)-580-3811/581-7182
 Tumble Tots Wisma ADR 5th Floor, Jl. Pluit Selatan
 no. 1A 661-9290
 661-9270
 Ciputra Mal 5th Fl Unit 33 560-5544
 
 Puri Indah, Rukan Sentra Niaga Puri Indah T3/16
 583-02982-3
 Anggrek Mal, 4th Unit E05 563-9247
 Gymboree-Yayasan Bina Balita Gembira Jl. HOS
 Cokroaminoto no. 1,
 Menteng, Jak-Pus, 10350 391-0514
 Mutiara Indonesia, Cabang Pejompongan Jl. Tondano
 no. 12 Jak-Pus
 570-8697
 Mutiara Indonesia Jl. Cik Ditiro, Menteng, Jak-Pus
 Mutiara Indonesia, cabang mangga besar Jl. Mangga
 Besar VI/50 Jak-Pus,
 11150
 
 Regency playgroup, cabang senen Jl. Kepu Selatan,
 Senen, Bungur,
 Jak-Pus, 10460
 Regency Playgroup, cabang cempaka putih Jl. Rawasari
 Selatan, Cempaka
 Putih, Jak-Pus, 10570
 Regency Playgroup, cabang Petojo Jl. Pembangunan
 II/8 Petojo Utara,
 Jak-Pus, 10130 384-9083
 TK Ar Rahman Belakang Hotel Regent, Jak-Pus
 TK Mini Pak Kasur Cikini V/2, Jak-Pus 338-179
 
 Bambino Jl. Brawijaya no. 4, Kebayoran Baru, Jak-Sel
 720-3356
 Bina Keluarga Balita (menengah-bawah Kelurahan Duren
 tiga, Pancoran,
 Jak-Sel
 Delima Jl. Bangka XI-C/9B, Kemang, Jak-Sel 719-6236
 719-1144
 High/Scope Pre-School Jl. Metro Pondok Indah No. 33,
 Jak-Sel
 780-7644/722-2325
 Kembang Jl. Kemang II/1, Jak-Sel 799-5016
 
 The Kids Club Fan Languages International Jl.
 Cikajang 56, Kebayoran
 Baru, Jak-Sel 726-9390
 Mutiara Indonesia, Cab. Bintaro Jl. RSC Veteran no.
 20, Jak-Sel
 Mutiara Indonesia, Cab. Cipete Jl. Gaharu II/15,
 Jak-Sel 754-3730
 Mutiara Indonesia, Cab. Kalibata Jl. Kalibata Tengah
 no. 5, Jak-Sel
 OSSC(One Stop Study Center), yayasan Tunas Muda Jl.
 Iskandarsyah I no.
 11, Kebayoran Baru, Jak-Sel 730-3422
 
 Kidsports Family Fun  Fitness Kompleks Pondok Indah
 Golf and Country
 Club, Jl. Metro Pondok Indah No. 1, Jakarta 12310
 751-2403, 766-5028,
 766-5029 5209366
 Pondok Indah Montesorri Jl. Metro Pondok Indah TG XI
 39, Jak-Sel
 765-4617
 Regency Playgroup, cab. Tebet Jl. Tebet Barat XII/3,
 Jak-Sel, 12810
 Regency Playgroup, cab. Kebayoran Jl. Wijaya X/I,
 Kebayoran Baru,
 Jak-Sel, 12310
 Start Bright Pre School Jl. Hang Tuah II/2,
 Kebayoran Baru, Jak-Sel
 765-4617
 
 Sunshine Pre School, Yayasan Pengembangan Anak
 Mentari Sunshine Pre
 School Jl. Lamandau IV no. 1, Jak-Sel
 726-5515/726-5516
 Tadikapuri, cab. Blok M Jl. Panglima Polim V/62,
 Kebayoran Baru,
 Jak-Sel, 12160
 Tadikapuri, cab. Kebayoran Baru Wijaya Grand Center
 Blok A 11, Jl.
 Wijaya II, Jak-Sel, 12160
 Tadikapuri, cab. Kebayoran Baru Jl. Dharmawangsa
 I/22, Jak-Sel, 12160
 Tadikapuri, cab. Kebayoran Baru Jl. Raya I/33,
 Kebayoran Baru, Jak-Sel,
 12120
 
 Taman Bermain Kepompong Jl. Bangka Raya 99B,
 Jak-Sel, 12720 799-5268
 799-8538
 Teddy Bear Taman Balita Jl. Metro Pondok Indah 61,
 Jak-Sel 769-1701
 Tutor Time Jl. Kemang Utara 56, Jak-Sel 799-3139
 Yayasan Brawijaya Brawijaya Apartments Ground FL,
 Jl. Brawijaya XII
 no.1, Jak-Sel 722-7221
 Shinning Stars,Jl Elang Raya, Bintaro sektor 9 Telp:
 74861012
 
 

[balita-anda] FW: [dunia-ibu] Fw: Perhatian !!!!!!!!!!!!!!!!!

2003-01-09 Terurut Topik Lilis Suryawati


-Original Message-
From: Kartika Sari 
Sent: Friday, January 10, 2003 8:58 AM
Subject: FW: [dunia-ibu] Fw: Perhatian !




-Original Message-
From: Augustine [mailto:[EMAIL PROTECTED]] 
Sent: 09 Januari 2003 15:50
To: Ayin; Desy; Erna; Hetty; Ida; Kartika Sari; Susi Ekalife; Teguh
Subject: Fw: [dunia-ibu] Fw: Perhatian !



- Original Message -
From: Fransiska Lokmansuy [EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, January 09, 2003 3:29 PM
Subject: FW: [dunia-ibu] Fw: Perhatian !



   pada tgl 2 january sekitar jam 16.00 saya beserta kawan2 keluar dari
  sebuah mall di daerah yogyakarta ( maaf saya ngga bisa menyebutkannya)
  untuk
  ke tempat dimana mobil kami semua diparkir. Setelah tiba di tempat
parkir
  kami semua berpisah ke mobil kami masing-masing (masih satu area
parkir).
  .
  . tapi sebelom kami masuk ke mobil kami tiba2 kami di kejutkan dengan
  tangisan bayi yg semakin lama semakin membesar tangisnya . . .  karna
  besarnya rasa penasaran kami, akhirnya kami memutuskan untuk mencari
  darimana sumber suara tangisan bayi itu . . .  akhirnya kami pun
menemukan
  sumber suara tangis itu . . .suara tangis itu berasal dari sebuah kereta
  dorong bayi yg tempatnya tidak jauh dari tmp dimana mobil kami diparkir
.
  .
  . dan alangkah kagetnya kami semua,ternyata didalam kereta dorong
tersebut
  ada sesosok bayi perempuan yg sangat cantik . . .
  
   dan akhirnya kami semua pun sepakat melaporkan penemuan bayi cantik
  tersebut ke satpam setempat . . . dan satpam tersebut pun mengumumkan
  penemuan bayi itu ke seluruh mall . . . tapi setelah ditunggu2 selama
  beberapa jam (sampai mall tutup) tidak ada satu org pun yg merasa
  meninggalkan bayi tersebut . . . .
  
   Dan akhirnya kami beserta satpam mall tersebut melaporkan kejadian ini
  ke
  kepolisian setempat . . . setelah masalahnya sudah kami laporkan . . .
  kami
  pun meninggalkan bayi itu dikepolisian . . . ( dengan meninggalkan no
telp
  kami yg bisa di hub kembali )
  
   Tetapi 2 hari setelah itu kami pun di hub kembali oleh pihak
kepolisian
  tersebut  diminta dateng kembali ke sana . . . dan sesampainnya kami
  disana
  alangkah terkejutnya kami pada saat pihak kepolisian meminta bayi itu
  untuk
  dibawa dan dirawat oleh kami  . . . menurut pihak kepolisian karna tidak
  ada
  yg mengakui keberadaan bayi tersebut maka kami sebagai penemu bayi itu
  dikasih 2(dua) pilihan kami yg merawat bayi itu atau bayi itu akan
  dititipkan di salah satu panti yatimpiatu yg ada di kota yogya . . .
  akhirnya kami semua pun memutuskan untuk membawa bayi itu ke jkt
sekaligus
  mencari tau dimana keberadaan orang tua dr bayi tersebut.
  
   Tapi setelah beberapa hari bayi tersebut dijkt kami pun merasa tidak
  sanggup lagi untuk mengurus bayi tersebut . . .dikarenakan kami semua
  disibukan oleh kerjaan kantor yg menumpuk  karna memang di antara kami
  semua belom ada yg menikah . . . ( masih bujangan  :p )
  
   Adapun ciri-ciri fisik ataupun non fisik dari bayi tersebut :
  
   pada waktu kami temukan bayi itu memakai baju dengan warna pink (rok)
  dibalut dengan dengan jaket biru muda merk cool dan ditutupin sebuah
  selimut
  abu-abu.
  
   bayi itu berkulit putih bersih , mata sipit , dengan rambut berwarna
  agak
  kemerahan dan agak tipis ... dan di tubuh bayi (di bag perut ) ada tanda
  dengan warna agak kecoklatan . . . dan di tangan bayi itu pun ada sebuah
  gelang tangan emas bertuliskan anaztasia serta sebuah cincin berlabel A
.
  
   Apabila ada yg merasa kehilangan atapun ingin merawat bayi tersebut
  dapat
  menghungi ke email kami ataupun ke no number kami ataupun teman kami . .
.
  
   [EMAIL PROTECTED] - [EMAIL PROTECTED] -
  [EMAIL PROTECTED] - [EMAIL PROTECTED]
  
   atas perhatiannya kami mengucapkan banyak-banyak terima kasih
   
 
 
 
 
  Nomail : [EMAIL PROTECTED]
  Normal : [EMAIL PROTECTED]
  Daily digest: [EMAIL PROTECTED]
  Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED]
  Netiket : [EMAIL PROTECTED]
  Acc Bank: BCA 071-170-9222 a/n Dini R. Shanti
 
 
 
  Your use of Yahoo! Groups is subject to
http://docs.yahoo.com/info/terms/

---
Incoming mail is certified Virus Free.
Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com).
Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01
 

---
Outgoing mail is certified Virus Free.
Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com).
Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01
 

-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




RE: [balita-anda] bisa apa kita ?

2003-01-09 Terurut Topik Taufan Surana
Komen lagi ah... :)

Utk masalah hak memilih utk tidak memilih di pemilu nanti,
kita tahu, partai yg sekarang berkuasa itu punya anggota tetap
yg banyak dan pasti terus mendukungnya.
Kalo kita tidak menggunakan hal pilih kita, akhirnya mereka lagi yg menang.

Tapi kenyataannya memang cukup sulit sih ya... utk milih
parpol yg tepat.


tfn


-Original Message-
From: Sutan Syahrir [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Friday, January 10, 2003 10:33 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


Betul, bisa apa kita ?
mungkin selain cuma bertereak2 ngomong ini itu, pemilu
nanti kita bisa memilih partai yang tepat.

Kalau dirasa memang tidak ada yang tepat boleh dong
kita memilih tidak memilih' , kita dirumah aja
becanda dengan anak dan istri/suami.

--- Yenni Afrianti [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Kalau kembali ke subjek email, bisa apa kita? kita
 bisanya cuma berteriak2 ngomong ini itu, toh yang
 diatas sana tetap aja ndablek, sebodo amat dengan
 penderitaan rakyat, sebodo amat dengan yang namanya
 mati kelaparan, kriminalitas, dsb-dsb, yang penting
 aku senang.

 Ngenes banget ya Bapak/Ibu negara kita yang sudah
 dijajah negara lain beratus2 tahun setelah merdeka
 malah lebih parah lagi, lebih mengerikan daripada
 jaman penjajahan dulu.

 Sepertinya kita hanya bisa berdoa dan terus berdoa
 semoga pemimpin bangsa kita kelak seorang yang
 berkualitas, berkredibilitas dan satu lagi yang
 paling penting harus bermoral dan punya hati nurani.
 Amin.

 Berikut saya copy dari detik.com

 Presiden Megawati Dianggap Tak Mengerti Penderitaan
 Rakyat
 Reporter : Titis Widyatmoko

 detikcom - Jakarta, Reaksi Presiden Megawati yang
 tidak menerima aksi demo hingga merusak
 simbol-simbol kenegaraan dikritik oleh Hendardi.
 Menurut Hendardi, Mega tidak mengerti dan memahami
 penderitaan rakyat.
 Menurut Ketua PBHI itu dalam rilisnya yang diterima,
 Jumat (10/1/2003), pernyataan Presiden Megawati itu
 menunjukkan tanda bahwa dia tak mengerti pengorbanan
 rakyat demi kepentingan pemerintahannya, bahkan
 pengorbanan atas pemerintahannya yang korup.
 Pernyataan Megawati itu juga menunjukkan sikapnya
 yang tak menaruh hormat atas pengorbanan dan
 keprihatinan atas penderitaan rakyat yang semakin
 menjadi-jadi. Rakyat diminta terus menerus
 berkorban untuk sesuatu yang mereka tidak mengerti
 mengapa harus bekorban. Sementara pemerintahannya
 sendiri tak mampu memberikan jaminan apa-apa bagi
 kehidupan rakyat yang lebih baik, ujar Hendardi.
 Ditambahkannya, Megawati tak pantas menceramahi
 rakyat mengenai sebuah bangsa. Sebab, Hendardi
 menilai Mega sama sekali tak mengerti betapa sakit
 dan menderitanya bangsa ini akibat ulah
 pemerintahannya. Bagaimana pula seorang presiden
 yang pemerintahannya menyakiti dan menyengsarakan
 rakyat justru menguliahi bangsanya seabgai bangsa
 setengah dan tak serius menjadi bangsa modern,
 tegas Hendardi.
 Pernyataan Megawati itu sekaligus pula menunjukkan
 bahwa ia secara pribadi tak punya kualitas, apalagi
 kapasitas dan kredibilitas untuk mejadi seorang
 presiden yang mengayomi rakyatnya.
 Ketidapantasan ini juga pernah diucapkannya pada
 beberapa bulan sebelumnya yang menyuruh warganya
 yang berdemonstasi untuk menjadi warga negara yang
 lain. Mengapa tidak Megawati saja menjadi presiden
 negara lain? tukas Hendardi.
 (tis)



  --
  From:   Lilis Suryawati[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
  Reply To:   [EMAIL PROTECTED]
  Sent:   Thursday, January 09, 2003 4:14 PM
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Subject:RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
  Lho bukannya sudah jadi isu nasional kalau
 Indonesia itu memang negara yang
  terbesar korupsinya, kemarin saya sempat dengar di
 SCTV diskusi antara
  presenter dengan pengamat dari LPEM UI dan
 Pengusaha Indonesia. Dan LPEM UI
  itu sempat menyatakan bahwa sebenarnya kenaikan
 BBM, TDL dan Telepon
  sebenarnya tidak berdampak terlalu banyak terhadap
 ongkos produksi, tetapi
  dampak yang tertinggi dari pungutan (biaya
 siluman) yang cukup material
  jumlahnya.
  Jadi walaupun kita dibodohi oleh para pejabat
 pemerintah dllnya, kita bisa
  apa rekan2.
  Sudah disuarakan terang-terangan kok, tetapi para
 pejabat di atas tetap
  tidak bergeming.
  Yah sudah pasrah saja dech terimanya, habis kita
 kan hidupnya di Indonesia
  sih yang serba birokratis dan tidak transparan.
 Kayaknya negara dunia ketiga
  kan rata2 begitu style-nya he...he...he...
 
  Salam
  Lilis
 
 
  -Original Message-
  From: Lysta [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
  Sent: Thursday, January 09, 2003 4:13 PM
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 
  Wah..berarti selama ini programnya pemerintah tuh
 yang gede cuma 1 dong :
  PEMBODOHAN NASIONAL
  teganya mereka ...
  Gimana ya caranya spy analisa temennya pak Taufan
 ini bisa di share ke pers
  ??
  Supaya semua bangsa indonesia tau betapa pandainya
 pemerintah membodohi
  kita...
 
 
  - Original Message -
  From: Taufan Surana
 [EMAIL PROTECTED]
  

RE: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa apa kita ?)

2003-01-09 Terurut Topik Gomfie Sidabutar - PPD
Iya tuhkemarin aku liat di RS. Harapan Kita, yang pake kartu sehat itu
pakai emas di tangan, pakai HP, dan bawa mobil...apa kayak gitu yang
dibilang keluarga miskinpasti dia saudara deket lurah or camat soo dapet
kartu sehat gratis :-)PRTku kemarin mau minta surat pengantar kartu
sehat ke RT aja di persuliteh pas ke PUSKESMAS harus daftar dulu bayar
seribu

Yah gitu lahIndonesiaku yang malang

-Original Message-
From: Lidia Puspasari [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Friday, January 10, 2003 8:49 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa apa kita ?)


Dear All,

nambahin sedikit. tadi pas perjalanan ke kantor, sambil terkantuk2 saya
sempat
liat diskusi antara pemerintah dengan LSM. intinya sih mengenai masalah
kompensasi subsidi BBM.
cuma yang menarik, salah satu yg sempat disinggung adalah masalah
kartu sehat yang ternyata tidak cuma2 (versi LSM), melainkan harus
dibeli dengan harga 150.000.
bener tidak nya sih wallahualam ya... krn si LSM  tidak nyebutin itu data
hasil survey apa atau dimana, tapi dari pihak pemerintah nggak meng counter
tuh...



To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Friday, January 10, 2003 8:37 AM
Subject: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa apa kita ?)



 Maaf ikutan nimbrung dengan topik yang rada berbeda.

 Saya kurang ngerti mengenai kartu sehat, syukur kalau tetangga pak Ali
 cukup terbantu dengan pelayanan ini.
 Tapi memang seperti ibu Siti bilang, pelayanan yang diberikan pasti akan
 berbeda lihat saja kalau kita berobat di dokter umum, pemegang kartu
 askes itu biasanya mendapat pelayanan 'istimewa' dibanding pasien biasa.
 Mungkin karena pembayaran ngga cash saat itu juga ya bu, sehingga si
dokter
 atau petugas yang ngurusin kartu itu rada enggan.
 (tapi moga2 ini ngga banyak terjadi ya, kan para dokter dan paramedis itu
 sudah disumpah untuk melakukan pelayanan = pengabdian ke masyarakat
..)

 Tetangga saya (janda dengan 5 anak yang sehari-hari jadi tukang cuci)
biasa
 beli beras yang murah itu (kalau ngga salah raskin = beras untuk orang
 miskin?) dan juga anaknya yang masih SD dapat santunan Rp 250.000 perbulan
 untuk subsidi biaya sekolah. Saya kurang tahu bagaimana mekanisme
pemberian
 santunan itu (entah lewat pak RT yang mendata warganya atau lewat program
 JPS = jaring pengaman sosial...) tapi saya lihat subsidi itu ada kok,
 meskipun presentasenya belum besar.

 Menurut saya, kemungkinan pemerintah pusat (DPR pusat ikutan ngga ya ???)
 sudah mengalokasikan subsidi ini dengan presentasi yang masih
kecii
 . namun pada pelaksanaan ngga nyampe ke rakyat karena terjadi
 kebocoran di mana-mana. Ya maklum aja , sikap 'mengutil' ini kan dah jadi
 penyakit menahun, susah sembuhnya :)
 Tapi kita harap dan doakan agar masih ada dan makin banyak orang yang
punya
 HATI NURANI sehingga ngerasa 'ngga tega' en 'malu' ngutil uang/barang yang
 bukan haknya deh. Apalagi itu untuk orang yang lebih susah dibanding
 keadaan dia. (saya ngga kebayang kalau sampai ada santunan/bantuan untuk
 korban bencana alam atau pengungsi itu diusilin juga. kok ya tega gitu
 lho... lagian orang bilang kalo kita ambil uang orang itu kan
 namanya 'uang panas' juga sehingga biasanya ngga akan lama di dia kan...)

 Note:
 Saya temuin juga sekarang ini relatif enak ngurus untuk bikin KTP dan akta
 kelahiran anak ya, sudah ada daftar biaya/tarif yang dipampang di kantor
 kelurahan/catatan sipil sehingga kita rela ngeluarin uang 'administrasi'
 itu karena emang jelas ada aturannya.

 Salam,
 -F-






   Siti Khodijah
   SitiK@IntelliSysTo:
[EMAIL PROTECTED]
   .co.id  cc:
Subject:  RE: [balita-anda]
bisa apa kita ?
   01/09/03 06:26 PM
   Please respond to
   balita-anda






 tapi pelayanannya di nomor duakan yah pak...
 dan disepelekan pula di puskesmas...
 dianggap remeh lah...

 -Original Message-
 From: Muhammad Ali (GAE-MEK/EVE) [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 1:35 PM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


 Kalau Kartu sehat itu subsidi bukan ya?
 tetangga  saya yg kurang mampu sih sungguh terbantu dengannya,
 itu menurut pengalamannya dan ngurus perpanjangannya juga tanpa biaya.

 -Original Message-
 From: Abdul Gafur [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 11:53 AM
 To: '[EMAIL PROTECTED]'
 Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


 kalau saya pribadi sih tidak percaya sama sekali dengan aliran dana
subsidi
 ini, coba saja ditanyakan siapa saja yg sudah pernah dapat dana kompensasi
 subsisdi ini  tidak ada sama sekali...





 -
  Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
http://www.indokado.com/kelahiran.html
  Info balita, 

Re: [balita-anda] bisa apa kita ?

2003-01-09 Terurut Topik Veyna
Iya nih jadi pingin ikutan komentar,.

sebetulnya saya setuju banget dg gusdur waktu itu yaitu kalau para koruptor
meninggal gak usah dishalatkan,. jadinya kan bikin takut tuh para
koruptor sehingga mereka akan mikir 1 jt x kalau mau bikin sengsara
rakyat,. abis saya juga percaya sebenarnya kalau kenaikan harga ini
akibat bocornya uang negara,


- Original Message -
From: Lidia Puspasari [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Friday, January 10, 2003 8:01 AM
Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?


 satu kata untuk menyambut tahun baru 2003

 pusiiggg..:(



 - Original Message -
 From: Ixlandia [EMAIL PROTECTED]
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Friday, January 10, 2003 8:05 AM
 Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?


  Bagi yang punya penghasilan cukup/lebih sih gak apa2 dgn
  dampak kenaikan seperti ini, krn dengan belanja sambil
  merem pun gak masalah, mungkin akan beda ceritanya kalo
  orang yg berpenghasilan pas-2an dengan jumlah keluarga yg
  harus di beri makan, pasti gak akan merem kalo belanja.
 
  On Thu, 9 Jan 2003 10:26:23 +0700
Adelina [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Saya setuju dengan Pak Ipung, untuk lebih nyatanya,
  sebaiknya kita fokus
  untuk membantu yang kekurangan, karena bagi yang sudah
  demo saja , tetap
  saja untuk harga keputusan sudah final.
  
  -Original Message-
  From: Ipung [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
  Sent: Thursday, January 09, 2003 10:58 AM
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
  
  
  Sama Bu, saya sudah pasrah dan merem setiap belanja
  terutama kebutuhan
  pokok si kecil. Bukannya apatis tapi menurut saya percuma
  demo karena
  para decision makers kita kurang peka (atau kurang
  pintar??)terhadap
  jabatannya. Jadi setiap keputusan2 yang diambil selalu
  memiliki dampak
  yang extreme. Sekarang buat yang masih bisa bernapas
  tetap mensyukuri
  apa2 yang sudah didapat. Buat yang berlebih, selain
  bersyukur juga
  membantu yang kekurangan. Ga usah jauh2 mungkin tetangga
  atau
  kerabatnya.
  
  Ipung Rachmaningtyas
  
  
  -Original Message-
  From: Ella [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
  Sent: Thursday, January 09, 2003 10:22 AM
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?
  
  Pak Yanuar ..
  Aku setuju ...  tapi gimana caranya. Kalo udah begini ..
  pasti harga
  susu
  naek dan yang lain-lainnya juga pasti naek. Aku geram
  ..sebel .. tapi
  gak
  tau harus bagaimana ... kita bisanya cuma pasrah  aja
  ..
  Gimana rekan yang lain?
  
  
  Thank you and regards,
  Ella
  
  email address: [EMAIL PROTECTED]
  
  - Original Message -
  From: yanuar alvanul m. [EMAIL PROTECTED]
  To: balita [EMAIL PROTECTED]
  Sent: Thursday, January 09, 2003 9:57 AM
  Subject: [balita-anda] bisa apa kita ?
  
  
   salam..
  
   ibu2, bapak2..
   sudah merasakan dampak kenaikan BBM, TDL  telpon belum
  ?
   bu, pak.. sayur mayur juga ikut naik lho
   kemarin pembantu saya beli tomat Rp.500 / biji
   dan cabe Rp.100 / biji ! ya Alhamdulillah masih kebeli
   tapi bagi yg penghasilannya sedikit.. tentu ini sangat
  berat..
   wajar..kalau hari2 ini marak demo
   dan kalau semua masyarakat satu suara, saya yakin
  pemerintah mau
   mendengar  mengadakan evaluasi.
   bu, pak..ini juga menyangkut nasib anak2 kita lho..
   kalau harga susu membumbung tinggi, obat tidak
  terjangkau,
   bagaimana dg nasib anak2 nanti ? terus, apa yang bisa
  kita lakukan ?
   yg bisa demo silakan, yg bisa dialog dg DPR / DPRD
  silakan atau..
   bikin pernyataan yuk.. nanti kirim ke media2  wakil2
  kita..
  
   Wassalaam
  
  
  
  
   -
Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One
  Free! 
  http://www.indokado.com/parcel2002.html
Info balita, http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan, e-mail ke:
  [EMAIL PROTECTED]
  
  
  
  
  
  -
   Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free!
  
  http://www.indokado.com/parcel2002.html
   Info balita, http://www.balita-anda.com
   Stop berlangganan, e-mail ke:
  [EMAIL PROTECTED]
  
  
  
  -
   Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free!
  
  http://www.indokado.com/parcel2002.html
   Info balita, http://www.balita-anda.com
   Stop berlangganan, e-mail ke:
  [EMAIL PROTECTED]
  
  
  
  
  -
   Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
  http://www.indokado.com/kelahiran.html
   Info balita, http://www.balita-anda.com
   Stop berlangganan, e-mail ke:
  [EMAIL PROTECTED]
  
 
 


 ===
  Meriahkan Hari Valentine Anda dan Ikuti Lomba Desain Kartu Eletronik
 dengan Tema Valentine
  Ikuti Polling 

Re: [balita-anda] Salsabila Akhirnya Kembali ke Orang tuanya

2003-01-09 Terurut Topik Galuh Nawang Wulan
alhamdullilah ya bisa balik lagi ke orang tuanya
terharu jyga bacanya 
On Wed, 08 Jan 2003 18:30:39 -0700
 [EMAIL PROTECTED] wrote:
Buat yang belum baca beritanya. 

Kompas, Kamis, 9 Januari 2003 
Salsabila Akhirnya Kembali ke Orang tuanya 
Jakarta, Kompas - Salsabila atau Aca, anak perempuan 
berumur 3,5 tahun yang hilang sejak hari Sabtu, 28 
Desember 2002, akhirnya kembali ke pelukan orangtuanya, 
Firmansyah dan Ika Kartika Yulianti. Ia ditemukan di 
rumah keluarga Gultom dan Rotua Sinaga di Kompleks 
Hankam, Pondok Rajek, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Rabu 
(8/1), sekitar pukul 17.00. Ketika ditemukan, Aca tampak 
sehat, meski agak lemas. 
Seperti diberitakan, Aca hilang di Stasiun Depok Baru, 
Depok, Jawa Barat, tanggal 28 Desember 2002 pukul 17.00. 
Aca terpisah dari orangtuanya setelah mereka sama-sama 
turun dari kereta rel listrik Jabotabek. (Kompas, 8/1) 
Menurut Firman, sekitar pukul 15.00, dirinya ditelepon 
oleh Shield Indonesia (SI), perusahaan jasa di bidang 
pengusutan perkara seperti penculikan dan pembunuhan. 
Menurut SI, pihaknya menerima telepon dari seseorang tak 
dikenal yang mengatakan, ia melihat seorang anak dengan 
ciri-ciri seperti tertera di Harian Kompas. 
SI segera menuju ke tempat yang dimaksud (Kompleks 
Hankam) dengan terlebih dahulu menemui Ketua RT setempat, 
Anang. Bersama Anang, anggota SI mendatangi rumah Sinaga 
untuk menjelaskan duduk persoalannya sekaligus melakukan 
pengamatan apakah memang anak itu ialah anak yang 
dicari-cari selama ini. 
Setelah ada titik terang, Firman kemudian ditelepon untuk 
segera menyusul ke tempat Aca ditemukan. Begitu melihat 
Aca, Firman langsung memeluknya dan menangis. Sementara 
Aca seperti biasa tidak terlampau menunjukkan emosi yang 
meluap. Ia diam saja dan berkata, Di mana Bunda? Tak 
lama kemudian ibunya akhirnya menyusul. Ibunda Aca juga 
menangis begitu bersua anaknya. Akan tetapi, seperti 
ketika bersua ayahnya, anak kecil yang masih lugu ini 
tampak biasa-biasa saja. 
Pertemuan bersama 
Setelah itu, Anang mempertemukan keluarga Firman dan 
keluarga Rotua Sinaga disaksikan warga setempat dan Ketua 
RT tempat kediaman Firman. Dalam kesempatan itu, Rotua 
Sinaga menjelaskan bahwa dirinya sama sekali tidak 
bermaksud memiliki Aca, melainkan hanya mengamankan saja. 
Ketika melihat Aca seorang diri, Sinaga lantas 
menjaganya. Ia takut menitipkan anak itu ke orang lain 
karena nanti masalahnya malah menjadi panjang. Ia mengira 
anak itu dibuang oleh orangtuanya. Karena itu, ia lantas 
membawa anak tersebut pulang. 
Di rumahnya, Aca diberi nama baru Rama dan mengaku kepada 
tetangga sebagai anak kakaknya. Menurut pengakuan Anang, 
Rotua Sinaga sangat menyayangi Aca. Bahkan, Aca dibelikan 
baju dan sepatu. Pasangan Gultom dan Rotua Sinaga 
mempunyai seorang anak laki-laki, yaitu Paulus yang kini 
duduk di kelas 2 sekolah dasar. 
Sementara Gultom mengatakan memang berniat mengembalikan 
anak itu setelah membaca Kompas tanggal 8 Januari yang 
memuat hilangnya Aca. (B15). 

-
Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! 
 http://www.indokado.com/parcel2002.html
Info balita, http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan, e-mail ke: 
[EMAIL PROTECTED]



===
Meriahkan Hari Valentine Anda dan Ikuti Lomba Design Kartu Eletronik dengan Tema Valentine 
===

-
Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
Info balita, http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





RE: [balita-anda] bisa apa kita ?

2003-01-09 Terurut Topik Ipung
Pak, saya setuju. Memang harus ada pencerdasan politik ke semua
lapisan masyarakat bukan sekedar menjadi pemilih abadi (pasti dibayar
ya?). Bersikap apatis memang tidak disalahkan juga tapi sayang kan kalo
kita tidak menggunakan hak kita. Mungkin Pak Taufan mau bikin partai
keluarga Indonesia yang memperjuangkan kesehatan dan pendidikan
keluarga, terutama bayi2 dan balita. Karena kita yakin keluarga yang
sehat lahir dan batin melahirkan pemimpin2 yang sehat lahir batin juga.
Kalau setuju,saya pasti langsung pilih Bapak deh :)

Ipung Rachmaningtyas


-Original Message-
From: Taufan Surana [mailto:[EMAIL PROTECTED]] 
Sent: Friday, January 10, 2003 9:09 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?

Komen lagi ah... :)

Utk masalah hak memilih utk tidak memilih di pemilu nanti,
kita tahu, partai yg sekarang berkuasa itu punya anggota tetap
yg banyak dan pasti terus mendukungnya.
Kalo kita tidak menggunakan hal pilih kita, akhirnya mereka lagi yg
menang.

Tapi kenyataannya memang cukup sulit sih ya... utk milih
parpol yg tepat.


tfn


-Original Message-
From: Sutan Syahrir [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Friday, January 10, 2003 10:33 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


Betul, bisa apa kita ?
mungkin selain cuma bertereak2 ngomong ini itu, pemilu
nanti kita bisa memilih partai yang tepat.

Kalau dirasa memang tidak ada yang tepat boleh dong
kita memilih tidak memilih' , kita dirumah aja
becanda dengan anak dan istri/suami.

--- Yenni Afrianti [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Kalau kembali ke subjek email, bisa apa kita? kita
 bisanya cuma berteriak2 ngomong ini itu, toh yang
 diatas sana tetap aja ndablek, sebodo amat dengan
 penderitaan rakyat, sebodo amat dengan yang namanya
 mati kelaparan, kriminalitas, dsb-dsb, yang penting
 aku senang.

 Ngenes banget ya Bapak/Ibu negara kita yang sudah
 dijajah negara lain beratus2 tahun setelah merdeka
 malah lebih parah lagi, lebih mengerikan daripada
 jaman penjajahan dulu.

 Sepertinya kita hanya bisa berdoa dan terus berdoa
 semoga pemimpin bangsa kita kelak seorang yang
 berkualitas, berkredibilitas dan satu lagi yang
 paling penting harus bermoral dan punya hati nurani.
 Amin.

 Berikut saya copy dari detik.com

 Presiden Megawati Dianggap Tak Mengerti Penderitaan
 Rakyat
 Reporter : Titis Widyatmoko

 detikcom - Jakarta, Reaksi Presiden Megawati yang
 tidak menerima aksi demo hingga merusak
 simbol-simbol kenegaraan dikritik oleh Hendardi.
 Menurut Hendardi, Mega tidak mengerti dan memahami
 penderitaan rakyat.
 Menurut Ketua PBHI itu dalam rilisnya yang diterima,
 Jumat (10/1/2003), pernyataan Presiden Megawati itu
 menunjukkan tanda bahwa dia tak mengerti pengorbanan
 rakyat demi kepentingan pemerintahannya, bahkan
 pengorbanan atas pemerintahannya yang korup.
 Pernyataan Megawati itu juga menunjukkan sikapnya
 yang tak menaruh hormat atas pengorbanan dan
 keprihatinan atas penderitaan rakyat yang semakin
 menjadi-jadi. Rakyat diminta terus menerus
 berkorban untuk sesuatu yang mereka tidak mengerti
 mengapa harus bekorban. Sementara pemerintahannya
 sendiri tak mampu memberikan jaminan apa-apa bagi
 kehidupan rakyat yang lebih baik, ujar Hendardi.
 Ditambahkannya, Megawati tak pantas menceramahi
 rakyat mengenai sebuah bangsa. Sebab, Hendardi
 menilai Mega sama sekali tak mengerti betapa sakit
 dan menderitanya bangsa ini akibat ulah
 pemerintahannya. Bagaimana pula seorang presiden
 yang pemerintahannya menyakiti dan menyengsarakan
 rakyat justru menguliahi bangsanya seabgai bangsa
 setengah dan tak serius menjadi bangsa modern,
 tegas Hendardi.
 Pernyataan Megawati itu sekaligus pula menunjukkan
 bahwa ia secara pribadi tak punya kualitas, apalagi
 kapasitas dan kredibilitas untuk mejadi seorang
 presiden yang mengayomi rakyatnya.
 Ketidapantasan ini juga pernah diucapkannya pada
 beberapa bulan sebelumnya yang menyuruh warganya
 yang berdemonstasi untuk menjadi warga negara yang
 lain. Mengapa tidak Megawati saja menjadi presiden
 negara lain? tukas Hendardi.
 (tis)



  --
  From:   Lilis Suryawati[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
  Reply To:   [EMAIL PROTECTED]
  Sent:   Thursday, January 09, 2003 4:14 PM
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Subject:RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
  Lho bukannya sudah jadi isu nasional kalau
 Indonesia itu memang negara yang
  terbesar korupsinya, kemarin saya sempat dengar di
 SCTV diskusi antara
  presenter dengan pengamat dari LPEM UI dan
 Pengusaha Indonesia. Dan LPEM UI
  itu sempat menyatakan bahwa sebenarnya kenaikan
 BBM, TDL dan Telepon
  sebenarnya tidak berdampak terlalu banyak terhadap
 ongkos produksi, tetapi
  dampak yang tertinggi dari pungutan (biaya
 siluman) yang cukup material
  jumlahnya.
  Jadi walaupun kita dibodohi oleh para pejabat
 pemerintah dllnya, kita bisa
  apa rekan2.
  Sudah disuarakan terang-terangan kok, tetapi para
 pejabat di atas tetap
  tidak bergeming.
  Yah sudah pasrah saja dech terimanya, habis kita
 

Re: [balita-anda] bisa apa kita ?

2003-01-09 Terurut Topik je_4n
ikut nimbrung juga deh

yang mau saya garis bawahi semua adalah:


BAHWA PARA PEJABAT PEMERINTAHAN BAIK DI LEGISLATIF, YUDIKATIF MAUPUN DI
EKSEKUTIF, YANG KITA SEBUT SAJA SEBAGAI OKNUM YANG DUDUK DI MPR (maaf'
Majelis Penindas Rakyat) dan DPR (sekali lagi Maaf' Dewan Pemeras Rakyat)
pada dasarnya mereka tidak mempunyai Landasan berAgama yang Kuat dan Bagus,
sehingga mereka sudah tidak tahu lagi mana yang Halal dan Haram, yang mereka
fikirkan hanya Uang, Kedudukan, dan Kekayaan, mereka hanya berpikir
bagaimana caranya dalam waktu Lima Tahun dapat mengumpulkan kekayaan sebayak
mungkin setelah itu terserah deh mau dipilih lagi atau nggak ( betul
nggak?)
Saran Saya :
Kita harus lebih banyak lagi mendekatkan diri Ke Tuhan Rabbul 'alamiin, kita
harus banyak berdoa agar kita semua diberi kekuatan lahir dan bathin dalam
menghadapi semua keadaan ini dan agar Keberkahan diturunkan di Bumi
Indonesia dan Semoga Para Pejabat Pemerintahan di beri Taufik dan Hidayah
agar segera BerTaubatan Nasuha, karena telah banyak menyengsarakan
Rakyatnya.

- Original Message -
From: Ixlandia [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Friday, January 10, 2003 8:58 AM
Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?


 yah..akhirnya dikembalikan kemasing-2 orang saja, bagi yg
 tidak setuju demo ya silahkan saja kalo dengan
 ber-prihatin saja dan berharap apa yg ada di hati orang-2
 yg prihatin akan di dengar oleh para pejabat/wakil rakyat
 di atas sana, kira-2 bisa kontak gak ya hati para pejabat
 itu dgn orang-2 prihatin ini ?
 Bagi yg ingin mengungkapkan keprihatinan hatinya dgn demo
 ya silahkan saja, itu kan hak mereka juga, namanya juga
 usaha, ya kalo usaha gak mau susah atau berpanas-2 mending
 di rumah saja, nonton berita ttg demo dan cukup dgn berdoa
 semoga orang-2 yg berdemo itu bisa sedikit membuka hati
 para pejabat, kalo pun usaha ini tidak berhasil ya wajar
 lah kalo ternyata suara pendemo itu terlalu lemah utk
 mengetuk pintu hati para pejabat, dan seandainya para
 pendemo itu berhasil semoga bisa ikut mengajak tersenyum
 bagi orang-2 yg cukup prihatin dan pasrah menerima apa
 adanya, pada dasarnya setiap orang tidak ingin susah,
 hanya keadaan sulit saja yg membedakan orang-2 bersikap,
 ada yg spontan beraksi, ada yg cuma mengeluh saja tanpa
 berusaha menyelesaikan kesulitan itu, ada yg melihat sinis
 pada orang-2 yg banyak omong..dlsb-lah..

 On Fri, 10 Jan 2003 08:09:26 +0700
   Nova [EMAIL PROTECTED] wrote:
 aku turut mendukung Turunkan BBM ( BERAT BADAN MEGAWATI
 ), sorry yah sedikit
 intermezzo, biar ngga stress, krn aku pun turut prihatin
 dgn keadaan para
 pemimpin kita yg hanya mementingkan kepentingan pribadi
 and golongan.
 
 Tapi aku ngga mau ikut demo, krn aku pikir hasilnya ngga
 efektif malah lebih
 membuat kita dan pihak lain sengsara. Yg didemo malah
 lagi enak-enakan di
 Mobil Mewah ber AC, or berlibur di Hawai
 yg demo kena panas, kita yg lihat kena imbas macet
 sehingga pulang kerumah
 lebih malam, ngga bisa bercengkrama dgn yg terkasih
 dirumah.
 
 Mungkin seharusnya tiap hari Anggota Parlemen yg terhomat
 setiap harinya
 harus di beri siraman rohani dari  A'a Gym or mungkin
 syarat jadi anggota
 Parlemen harus ikut pelatihan pembinaan Mental and
 Spiritual kali yach???
 Biar hati nya bersih jauh dari Korupsi.
 
 Yg turut prihatin,
 Bundanya Al  Bian
 
 -Original Message-
 From: Yenni Afrianti [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Friday, January 10, 2003 8:14 AM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 
 Kalau kembali ke subjek email, bisa apa kita? kita
 bisanya cuma berteriak2
 ngomong ini itu, toh yang diatas sana tetap aja ndablek,
 sebodo amat dengan
 penderitaan rakyat, sebodo amat dengan yang namanya mati
 kelaparan,
 kriminalitas, dsb-dsb, yang penting aku senang.
 
 Ngenes banget ya Bapak/Ibu negara kita yang sudah dijajah
 negara lain
 beratus2 tahun setelah merdeka malah lebih parah lagi,
 lebih mengerikan
 daripada jaman penjajahan dulu.
 
 Sepertinya kita hanya bisa berdoa dan terus berdoa semoga
 pemimpin bangsa
 kita kelak seorang yang berkualitas, berkredibilitas dan
 satu lagi yang
 paling penting harus bermoral dan punya hati nurani.
 Amin.
 
 Berikut saya copy dari detik.com
 
 Presiden Megawati Dianggap Tak Mengerti Penderitaan
 Rakyat
 Reporter : Titis Widyatmoko
 
 detikcom - Jakarta, Reaksi Presiden Megawati yang tidak
 menerima aksi demo
 hingga merusak simbol-simbol kenegaraan dikritik oleh
 Hendardi. Menurut
 Hendardi, Mega tidak mengerti dan memahami penderitaan
 rakyat.
 Menurut Ketua PBHI itu dalam rilisnya yang diterima,
 Jumat (10/1/2003),
 pernyataan Presiden Megawati itu menunjukkan tanda bahwa
 dia tak mengerti
 pengorbanan rakyat demi kepentingan pemerintahannya,
 bahkan pengorbanan atas
 pemerintahannya yang korup.
 Pernyataan Megawati itu juga menunjukkan sikapnya yang
 tak menaruh hormat
 atas pengorbanan dan keprihatinan atas penderitaan rakyat
 yang semakin
 menjadi-jadi. Rakyat diminta terus menerus berkorban
 

[balita-anda] Rubella DSOG di RSPP

2003-01-09 Terurut Topik hyetti
Dear Netters,

Mohon dong kalau ada yg tau mengenai virus Rubella, karena saya punya 
teman sedang hamil dan menurut diagnosa DSOG-nya, janinnya teman saya itu 
positif terkena virus tersebut. Sedangkan usia janinnya sudah berjalan 8 
minggu. Kalau kehamilan tersebut diteruskan, apa ya pengaruhnya bagi si 
bayi tersebut baik fisik maupun mental. Terus, apakah virus ini menulari 
orang, terutama orang lain yg sedang hamil juga. Menurut DSOG-nya juga, 
itu tidak akan menulari siapa2, karena virus tersebut ada di dalam darah.
Terus, DSOG yang bagus di RS Pertamina Pusat itu siapa ya, mohon 
informasinya dong.



Wassalam,
Ibunya Haisha.



RE: [balita-anda] bisa apa kita ?

2003-01-09 Terurut Topik Yenni Afrianti
sepertinya semuanya harus masuk sekolah 'Manajemen Qolbu' dulu, biar punya hati nurani 
yang bener dan bisa  mikirin rakyat banyak, kadang mikir ya Bapak/Ibu koq bisa ya 
nggak takut sama Yang Maha Kuasa, uangnyakan buat ngasi makan keluarga, kalau uang 
haram semua gimana moral mau bagus?
 --
 From: Siti Khodijah[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Reply To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 5:21 PM
 To:   [EMAIL PROTECTED]
 Subject:  RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 iyah...enak yah jadi pejabat dan kroco kroco nya...
 di instansi pemerintah ini itu..
 kerja sedikit...duit gampang ngalir...
 gak mikirin orang lain yang susah...
 tapi kalo orang masih mikirin orang lain susah
 gak bakalan kaya kali yah...
 
 
 -Original Message-
 From: Lilis Suryawati [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 4:15 PM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 
 Lho bukannya sudah jadi isu nasional kalau Indonesia itu memang negara yang
 terbesar korupsinya, kemarin saya sempat dengar di SCTV diskusi antara
 presenter dengan pengamat dari LPEM UI dan Pengusaha Indonesia. Dan LPEM UI
 itu sempat menyatakan bahwa sebenarnya kenaikan BBM, TDL dan Telepon
 sebenarnya tidak berdampak terlalu banyak terhadap ongkos produksi, tetapi
 dampak yang tertinggi dari pungutan (biaya siluman) yang cukup material
 jumlahnya.
 Jadi walaupun kita dibodohi oleh para pejabat pemerintah dllnya, kita bisa
 apa rekan2. 
 Sudah disuarakan terang-terangan kok, tetapi para pejabat di atas tetap
 tidak bergeming. 
 Yah sudah pasrah saja dech terimanya, habis kita kan hidupnya di Indonesia
 sih yang serba birokratis dan tidak transparan. Kayaknya negara dunia ketiga
 kan rata2 begitu style-nya he...he...he...
 
 Salam
 Lilis
 
 
 -Original Message-
 From: Lysta [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 4:13 PM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 
 Wah..berarti selama ini programnya pemerintah tuh yang gede cuma 1 dong :
 PEMBODOHAN NASIONAL
 teganya mereka ...
 Gimana ya caranya spy analisa temennya pak Taufan ini bisa di share ke pers
 ??
 Supaya semua bangsa indonesia tau betapa pandainya pemerintah membodohi
 kita...
 
 
 - Original Message -
 From: Taufan Surana [EMAIL PROTECTED]
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 3:31 PM
 Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 
  Ikutan komen ah... :)
 
  Benarkah sejak dulu itu ada subsidi ?
  Ini ada comment dari teman saya:
  
  Gue inget zaman ORBA.
  Sebelum krisis harga bensin premium Rp. 700 (US$ 0.28),
  waktu ini semua bbm katanya disubsidi.
  Beberapa hari yang lalu harga bensin premium menjadi
  Rp. 1810 (US$ 0.20), yang katanya karena subsidinya
  dicabut.(disesuaikan dengan harga pasar)
  Yang gue tahu harga minyak per barel dalam US$ ngga
  banyak berubah.
  Jadi sebelum krisis juga sebenernya udah harga pasar dong.
  Artinya uang subsidi sebelum krisis sebenarnya
  cuman untuk bayar angin doang, kalo ngga mau disebut
  dikantongin, ha ha ha ...
  Kacian deh kita  ???
  
 
  Jadi, dari awal memang sepertinya tidak ada itu
  yg namanya SUBSIDI, shg jangan mengharapkan
  ada sisa dari aliran uang subsidi yg sekarang,
  krn memang tdk pernah ada :((
 
  Semoga kita semua bisa sadar utk memperbaikinya
  melalui cara balas dendam di pemilu 2004.
  JANGAN boikot pemilu ! Lebih baik pilih
  partai yg tepat. Tapi ada enggak ya.. ? :(
 
  Taufan
 
 
  -Original Message-
  From: Sutan Syahrir [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
  Sent: Thursday, January 09, 2003 4:40 PM
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 
  Saya juga gak percaya aliran dana subsidi. Dari dulu
  tiap ada kenaikan harga alasannnya selalu disubsidikan
  untuk sektor lain. Pendidikan kek kesehatan kek,
  kenyataannya pendiikan masih mahal juga apalagi harga
  obat. Pokoknya rakyat kecil itu harus selalu
  kencangkan ikat pinggang, kala perlu sampe putus.
 
  Saya sebenernya sih harga mo naek gak masalah tapi
  biaya pendidikan dan kesehatan harus GRATISS.
 
  Jika sampe pemilu nanti pemerintah tiap ambil
  keputusan selalu konyol saya akan boikot pemilu.
 
 
  -
   Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
 http://www.indokado.com/kelahiran.html
   Info balita, http://www.balita-anda.com
   Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 
 -
 
  Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
 http://www.indokado.com/kelahiran.html
 
  Info balita, http://www.balita-anda.com
 
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
 
 
 ---
 Incoming mail is certified Virus Free.
 Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com).
 Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01
  
 
 ---
 Outgoing mail is certified Virus Free.
 Checked by AVG anti-virus 

RE: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa apa kita ?)

2003-01-09 Terurut Topik Muhammad Ali (GAE-MEK/EVE)
Wah.. dia beli kali pak Rp.150.000,- , kok mau2-nya pake hak orang
dan tega2-nya yg memperjualbelikan :(

-Original Message-
From: Gomfie Sidabutar - PPD [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Friday, January 10, 2003 9:20 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa apa kita ?)


Iya tuhkemarin aku liat di RS. Harapan Kita, yang pake kartu sehat itu
pakai emas di tangan, pakai HP, dan bawa mobil...apa kayak gitu yang
dibilang keluarga miskinpasti dia saudara deket lurah or camat soo dapet
kartu sehat gratis :-)PRTku kemarin mau minta surat pengantar kartu
sehat ke RT aja di persuliteh pas ke PUSKESMAS harus daftar dulu bayar
seribu

Yah gitu lahIndonesiaku yang malang

-Original Message-
From: Lidia Puspasari [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Friday, January 10, 2003 8:49 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa apa kita ?)


Dear All,

nambahin sedikit. tadi pas perjalanan ke kantor, sambil terkantuk2 saya
sempat
liat diskusi antara pemerintah dengan LSM. intinya sih mengenai masalah
kompensasi subsidi BBM.
cuma yang menarik, salah satu yg sempat disinggung adalah masalah
kartu sehat yang ternyata tidak cuma2 (versi LSM), melainkan harus
dibeli dengan harga 150.000.
bener tidak nya sih wallahualam ya... krn si LSM  tidak nyebutin itu data
hasil survey apa atau dimana, tapi dari pihak pemerintah nggak meng counter
tuh...



To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Friday, January 10, 2003 8:37 AM
Subject: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa apa kita ?)



 Maaf ikutan nimbrung dengan topik yang rada berbeda.

 Saya kurang ngerti mengenai kartu sehat, syukur kalau tetangga pak Ali
 cukup terbantu dengan pelayanan ini.
 Tapi memang seperti ibu Siti bilang, pelayanan yang diberikan pasti akan
 berbeda lihat saja kalau kita berobat di dokter umum, pemegang kartu
 askes itu biasanya mendapat pelayanan 'istimewa' dibanding pasien biasa.
 Mungkin karena pembayaran ngga cash saat itu juga ya bu, sehingga si
dokter
 atau petugas yang ngurusin kartu itu rada enggan.
 (tapi moga2 ini ngga banyak terjadi ya, kan para dokter dan paramedis itu
 sudah disumpah untuk melakukan pelayanan = pengabdian ke masyarakat
..)

 Tetangga saya (janda dengan 5 anak yang sehari-hari jadi tukang cuci)
biasa
 beli beras yang murah itu (kalau ngga salah raskin = beras untuk orang
 miskin?) dan juga anaknya yang masih SD dapat santunan Rp 250.000 perbulan
 untuk subsidi biaya sekolah. Saya kurang tahu bagaimana mekanisme
pemberian
 santunan itu (entah lewat pak RT yang mendata warganya atau lewat program
 JPS = jaring pengaman sosial...) tapi saya lihat subsidi itu ada kok,
 meskipun presentasenya belum besar.

 Menurut saya, kemungkinan pemerintah pusat (DPR pusat ikutan ngga ya ???)
 sudah mengalokasikan subsidi ini dengan presentasi yang masih
kecii
 . namun pada pelaksanaan ngga nyampe ke rakyat karena terjadi
 kebocoran di mana-mana. Ya maklum aja , sikap 'mengutil' ini kan dah jadi
 penyakit menahun, susah sembuhnya :)
 Tapi kita harap dan doakan agar masih ada dan makin banyak orang yang
punya
 HATI NURANI sehingga ngerasa 'ngga tega' en 'malu' ngutil uang/barang yang
 bukan haknya deh. Apalagi itu untuk orang yang lebih susah dibanding
 keadaan dia. (saya ngga kebayang kalau sampai ada santunan/bantuan untuk
 korban bencana alam atau pengungsi itu diusilin juga. kok ya tega gitu
 lho... lagian orang bilang kalo kita ambil uang orang itu kan
 namanya 'uang panas' juga sehingga biasanya ngga akan lama di dia kan...)

 Note:
 Saya temuin juga sekarang ini relatif enak ngurus untuk bikin KTP dan akta
 kelahiran anak ya, sudah ada daftar biaya/tarif yang dipampang di kantor
 kelurahan/catatan sipil sehingga kita rela ngeluarin uang 'administrasi'
 itu karena emang jelas ada aturannya.

 Salam,
 -F-






   Siti Khodijah
   SitiK@IntelliSysTo:
[EMAIL PROTECTED]
   .co.id  cc:
Subject:  RE: [balita-anda]
bisa apa kita ?
   01/09/03 06:26 PM
   Please respond to
   balita-anda






 tapi pelayanannya di nomor duakan yah pak...
 dan disepelekan pula di puskesmas...
 dianggap remeh lah...

 -Original Message-
 From: Muhammad Ali (GAE-MEK/EVE) [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 1:35 PM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


 Kalau Kartu sehat itu subsidi bukan ya?
 tetangga  saya yg kurang mampu sih sungguh terbantu dengannya,
 itu menurut pengalamannya dan ngurus perpanjangannya juga tanpa biaya.

 -Original Message-
 From: Abdul Gafur [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 11:53 AM
 To: '[EMAIL PROTECTED]'
 Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


 kalau saya pribadi sih tidak percaya sama 

RE: [balita-anda] Rubella DSOG di RSPP

2003-01-09 Terurut Topik Taufan Surana
Ibunya Haisha,

Di bawah ini saya forwardkan artikel ttg Rubella, dll. (TORCH)
yg pernah dikirimkan oleh Ibu Eqy di milis ini juga.

Semoga bermanfaat.

salam,

Taufan
www.balitacerdas.com

fwd:

TORCH,MEMATIKAN

Infeksi pada kehamilan bisa membuat janin cacat atau mati. Berikut cara
mencegah serta mengobatinya

Lewat surat, seorang ibu berusia 25 tahun dan telah 5 tahun menikah,
mengeluh pada Redaksi mengenai kehamilannya yang selalu berakhir dengan
keguguran. Menurut pemeriksaan dokter, di dalam darahnya terdapat infeksi
toksoplasma dan CMV, yang rupa-rupanya menjadi penyebab janin tak bisa
berkembang dengan baik.

Infeksi yang dialami si ibu, seperti dituturkan dr. Suharyanti, Sp.OG, dari
RSPAD Gatot Subroto Jakarta, tak hanya bisa membuat keguguran tetapi juga
bayi lahir dalam keadaan meninggal, lahir prematur, serta berbagai cacat
bawaan yang sudah dapat diketahui saat kehamilan atau beberapa bulan atau
tahun setelah bayi lahir. Sayangnya, sebagian besar infeksi ini tidak
menunjukkan gejala klinis jelas pada ibu hamil. Padahal, infeksi pada
wanita hamil, 40 persen akan menyebabkan infeksi pada janinnya. Dan makin
dini infeksi itu tertular pada janin, makin berat kerusakan/cacat yang
dialami janin.

ANEKA INFEKSI

Salah satu infeksi yang sering terjadi pada ibu hamil dikenal dengan nama
TORCH singkatan dari Toksoplasmosis, Other ( antara lain HIV, Sipilis,
Klamidia, dll), Rubella, Cytomegalovirus, Herpes. virus Mau tahu satu per
satu?

* Toksoplasmosis

Adalah infeksi yang diakibatkan sejenis parasit Toksoplasma gondii yang
biasanya ditemukan pada kucing. Manusia dapat terinfeksi kuman ini dengan
tiga cara. Pertama, akibat memakan daging setengah matang atau makan
buah-buahan, sayur-sayuran yang sudah dicemari oleh tinja kucing yang
mengandung Oosit, dari ibu kepada bayinya (kongenital). Kedua, melalui
penularan yang terjadi lewat transfusi darah. Ketiga melalui transplantasi
organ.

Pada waktu pertama kali terinfeksi (infeksi primer), tubuh manusia akan
membentuk IgM (Immunoglobulin M) sebagai reaksi terhadap masuknya benda
asing ke dalam tubuh (antigen). IgM ini secara perlahan-lahan akan
menghilang dalam waktu 1-24 bulan kemudian. Tapi ia bisa timbul lagi bila
manusia terinfeksi kembali.

Setelah infeksi pertama tersebut, akan terbentuk IgG (Immunoglobulin G) yang
merupakan suatu zat penangkis atau kekebalan tubuh. Juga merupakan protein
dengan berat molekul besar yang menunjukkan bahwa tubuh kita telah terbentuk
kekebalan.

IgG ini secara teoritis akan menetap di dalam tubuh, hanya saja kadarnya
dapat naik-turun sesuai kondisi kesehatan. Infeksi toksoplasmosis ini bisa
menyerang siapa saja. Namun akan lebih serius masalahnya bila menyerang
wanita yang sedang hamil. Ibu yang terserang toksoplasmosis, proses
pembuahan serta pertumbuhan janinnya bisa terganggu. Infeksi ini dapat
mengakibatkan abortus, lahir mati, cacat otak, kelainan mata atau
pertumbuhan janin terhambat, kata Suharyanti.

Usia kehamilan saat infeksi terjadi merupakan faktor yang perlu
diperhatikan. Makin awal infeksi tersebut terjadi, maka makin parah
dampaknya bagi janin. Namun risiko infeksi pada janin bertambah dengan
berlanjutnya uisa kehamilan. Sebagai gambaran, ibu hamil yang terinfeksi
pada trimester I, menyebabkan 17 persen bayinya terinfeksi. Sekitar 60
persen dari bayi yang terinfeksi ini mengalami toksoplasmosis berat dan 40
persen sisanya ringan. Sedang infeksi pada trimester II, menyebabkan 24
persen bayi terinfeksi. Dari jumlah itu 30 persen terkena toksoplasmosis
berat. Kemudian infeksi pada trimester III, menyebabkan sebagian besar atau
62 persen bayi terinfeksi. Tapi tidak satu pun terkena toksoplasmosis berat.
Jelasnya, semakin lanjut usia kehamilan terinfeksi, semakin kecil dampak
yang ditimbulkan pada janin.

Sayangnya, sebagian besar kasus infeksi toksoplasmosis tidak menunjukkan
gejala klinik. Satu-satunya cara untuk menentukan apakah seorang ibu
terinfeksi atau tidak, adalah pemeriksaan darah. Pemeriksaan ini akan
menunjukkan adanya parasit, yaitu Toksoplasma gondii. Bila wanita hamil
terkena infeksi akut dengan toksoplasma (IgM positif), perlu dilakukan
pemeriksaan IgA dan tes afiditas untuk memastikan apakah janinnya juga
terinfeksi, tambah Suharyanti.

Perkembangan ilmu akhir-akhir ini telah memungkinkan untuk memeriksa adanya
infeksi pada janin. Bahan pemeriksaan dapat diambil dari cairan ketuban,
pemeriksaan contoh darah janin atau darah ibu. Pemeriksaan ini dapat juga
dilanjutkan dengan USG secara berkala. Bila ibu atau janin terbukti
terinfeksi, dokter dapat memberikan obat-obat antibiotik. Namun bila janin
menunjukkan tanda-tanda kecacatan, seorang ibu dapat memutuskan, ingin
meneruskan kehamilan atau tidak.

Untuk mencegah toksoplasma, terutama pada wanita hamil, sebaiknya jangan
sekali-sekali membersihkan kotoran kucing atau hewan peliharaan lainnya
tanpa sarung tangan. Bila perlu, mintalah bantuan orang lain. Jika Anda
penggemar daging, masaklah hingga matang. Cucilah dengan air yang mengalir

Re: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa apa kita ?)

2003-01-09 Terurut Topik Ixlandia
mungkin memang mereka miskin pak...mungkin saja mereka 
miskin malu...harga diri...perasaan, mereka gak mau tahu 
kalo masih banyak orang yg lebih berhak utk menerima 
subsidi...atau jangan-2 mereka pake imitasian yg 
ditangan...hp mainan yg bunyinya tulalit aja...dan bawa 
mobil bosnya krn emang dia sopir/istri sopir..

On Fri, 10 Jan 2003 09:19:56 +0700
 Gomfie Sidabutar - PPD [EMAIL PROTECTED] wrote:
Iya tuhkemarin aku liat di RS. Harapan Kita, yang 
pake kartu sehat itu
pakai emas di tangan, pakai HP, dan bawa mobil...apa 
kayak gitu yang
dibilang keluarga miskinpasti dia saudara deket lurah 
or camat soo dapet
kartu sehat gratis :-)PRTku kemarin mau minta surat 
pengantar kartu
sehat ke RT aja di persuliteh pas ke PUSKESMAS harus 
daftar dulu bayar
seribu

Yah gitu lahIndonesiaku yang malang

-Original Message-
From: Lidia Puspasari [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Friday, January 10, 2003 8:49 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : 
bisa apa kita ?)


Dear All,

nambahin sedikit. tadi pas perjalanan ke kantor, sambil 
terkantuk2 saya
sempat
liat diskusi antara pemerintah dengan LSM. intinya sih 
mengenai masalah
kompensasi subsidi BBM.
cuma yang menarik, salah satu yg sempat disinggung adalah 
masalah
kartu sehat yang ternyata tidak cuma2 (versi LSM), 
melainkan harus
dibeli dengan harga 150.000.
bener tidak nya sih wallahualam ya... krn si LSM  tidak 
nyebutin itu data
hasil survey apa atau dimana, tapi dari pihak pemerintah 
nggak meng counter
tuh...



To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Friday, January 10, 2003 8:37 AM
Subject: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa 
apa kita ?)



Maaf ikutan nimbrung dengan topik yang rada berbeda.

Saya kurang ngerti mengenai kartu sehat, syukur kalau 
tetangga pak Ali
cukup terbantu dengan pelayanan ini.
Tapi memang seperti ibu Siti bilang, pelayanan yang 
diberikan pasti akan
berbeda lihat saja kalau kita berobat di dokter 
umum, pemegang kartu
askes itu biasanya mendapat pelayanan 'istimewa' 
dibanding pasien biasa.
Mungkin karena pembayaran ngga cash saat itu juga ya bu, 
sehingga si
dokter

atau petugas yang ngurusin kartu itu rada enggan.
(tapi moga2 ini ngga banyak terjadi ya, kan para dokter 
dan paramedis itu
sudah disumpah untuk melakukan pelayanan = pengabdian ke 
masyarakat
..)


Tetangga saya (janda dengan 5 anak yang sehari-hari jadi 
tukang cuci)
biasa

beli beras yang murah itu (kalau ngga salah raskin = 
beras untuk orang
miskin?) dan juga anaknya yang masih SD dapat santunan 
Rp 250.000 perbulan
untuk subsidi biaya sekolah. Saya kurang tahu bagaimana 
mekanisme
pemberian

santunan itu (entah lewat pak RT yang mendata warganya 
atau lewat program
JPS = jaring pengaman sosial...) tapi saya lihat subsidi 
itu ada kok,
meskipun presentasenya belum besar.

Menurut saya, kemungkinan pemerintah pusat (DPR pusat 
ikutan ngga ya ???)
sudah mengalokasikan subsidi ini dengan presentasi yang 
masih
kecii

. namun pada pelaksanaan ngga nyampe ke rakyat 
karena terjadi
kebocoran di mana-mana. Ya maklum aja , sikap 'mengutil' 
ini kan dah jadi
penyakit menahun, susah sembuhnya :)
Tapi kita harap dan doakan agar masih ada dan makin 
banyak orang yang
punya

HATI NURANI sehingga ngerasa 'ngga tega' en 'malu' 
ngutil uang/barang yang
bukan haknya deh. Apalagi itu untuk orang yang lebih 
susah dibanding
keadaan dia. (saya ngga kebayang kalau sampai ada 
santunan/bantuan untuk
korban bencana alam atau pengungsi itu diusilin juga. 
kok ya tega gitu
lho... lagian orang bilang kalo kita ambil uang 
orang itu kan
namanya 'uang panas' juga sehingga biasanya ngga akan 
lama di dia kan...)

Note:
Saya temuin juga sekarang ini relatif enak ngurus untuk 
bikin KTP dan akta
kelahiran anak ya, sudah ada daftar biaya/tarif yang 
dipampang di kantor
kelurahan/catatan sipil sehingga kita rela ngeluarin 
uang 'administrasi'
itu karena emang jelas ada aturannya.

Salam,
-F-






  Siti Khodijah
  SitiK@IntelliSysTo:
[EMAIL PROTECTED]

  .co.id  cc:
   Subject: 
RE: [balita-anda]
bisa apa kita ?

  01/09/03 06:26 PM
  Please respond to
  balita-anda






tapi pelayanannya di nomor duakan yah pak...
dan disepelekan pula di puskesmas...
dianggap remeh lah...

-Original Message-
From: Muhammad Ali (GAE-MEK/EVE) 
[mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Thursday, January 09, 2003 1:35 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


Kalau Kartu sehat itu subsidi bukan ya?
tetangga  saya yg kurang mampu sih sungguh terbantu 
dengannya,
itu menurut pengalamannya dan ngurus perpanjangannya 
juga tanpa biaya.

-Original Message-
From: Abdul Gafur 
[mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Thursday, January 09, 2003 11:53 AM
To: '[EMAIL PROTECTED]'
Subject: RE: 

[balita-anda] Pembuatan Minuman Coca-Cola

2003-01-09 Terurut Topik Arco Sarwoko
Sekedar informasi, percaca gak percaya (Saya juga belum tahu)

 Ini di peroleh dari informasi seorang kenalannya teman yang kerja  jadi
 buruh di pabrik Coca Cola Bekasi. Engga ada maksud apa-apa, cuma mau
  konfirmasi untuk cari kebenaran. Kalau ini benar, silakan situ-situ
 waspada
  minumnya.
  Pabrik Coca Cola/ Fanta/ Sprite di Bekasi itu sterilisasi dan
  sanitasinya ternyata tidak terjamin. Wadah penampungan minuman
 tidak
  pernah dibersihkan dan serangga seperti kecoa dan sebangsanya tidak
 jarang
  tercebur kedalam cairan minuman. Pengawasan dari supervisor juga kurang
  dilakukan seksama.
 
  Diantara sesama buruh pabriknya sendiri ada suatu rahasia tahu
 sama
  tahu diantara mereka -(sekarang sudah bukan rahasia lagi) - kalau ada
  satu/dua buruh iseng yang pernah beberapa kali -(maaf)- mengencingi
 wadah
  penampung formula minuman Coca Cola yang sedang diproses pembuatannya.
 
  Dalam kasus perbuatan iseng buruh ini, memang hanya jenis minuman
 Coca Cola yang jadi sasaran. Sebab jenis minuman ini berwarna hitam pekat
  dan beraroma bikarbonat yang keras, sehingga hasil perbuatan amoral itu
  tidak bisa dideteksi mata dan hidung. Sejauh yang diketahui, perbuatan
 itu
  tidak dilakukan pada jenis minuman Sprite dan Fanta. Tapi bukan berarti
 pula
  kedua jenis minuman itu 'bersih'mengingat mereka berasal dari satu
 pabrik
  yang sama. Para buruh yang bekerja di pabriknya pun mengaku mereka
 sendiri
  tidak pernah mengkonsumsi minuman-minuman tersebut sehari-harinya
 (karena
  sudah tahu apa saja yang sebetulnya tercampur dalam proses
 pembuatannya).
 
 

-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




Re: [balita-anda] bisa apa kita ?

2003-01-09 Terurut Topik Galuh Nawang Wulan

iya bu apalagi kebutuhan bayi mahal banget
iya ngaturnya harus puter otak kalo perlu ibu bapaknya ga 
usah jajan lagi buat beli  kebutuhan bayi 
nasib rakyat kecil memang begini hik. 
On Thu, 9 Jan 2003 10:42:07 +0700 
 Retno Widayanti [EMAIL PROTECTED] wrote:
Betul...
selama masih bisa bernapas... tiap bulan ada pemasukan 
seperak pun udah
alhamdullilah.. tinggal cara ngaturnya aja harus makin 
sangat selektif
banget. Kalo perlu puasa biar bisa beli keperluan anak... 
he he he...

-Original Message-
From:	Ipung [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
Sent:	Thursday, January 09, 2003 10:58 AM
To:	[EMAIL PROTECTED]
Subject:	RE: [balita-anda] bisa apa kita ?

Sama Bu, saya sudah pasrah dan merem setiap belanja 
terutama kebutuhan
pokok si kecil. Bukannya apatis tapi menurut saya 
percuma demo karena
para decision makers kita kurang peka (atau kurang 
pintar??)terhadap
jabatannya. Jadi setiap keputusan2 yang diambil selalu 
memiliki dampak
yang extreme. Sekarang buat yang masih bisa bernapas 
tetap mensyukuri
apa2 yang sudah didapat. Buat yang berlebih, selain 
bersyukur juga
membantu yang kekurangan. Ga usah jauh2 mungkin tetangga 
atau
kerabatnya.  

Ipung Rachmaningtyas


-Original Message-
From: Ella [mailto:[EMAIL PROTECTED]] 
Sent: Thursday, January 09, 2003 10:22 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?

Pak Yanuar ..
Aku setuju ...  tapi gimana caranya. Kalo udah begini .. 
pasti harga
susu
naek dan yang lain-lainnya juga pasti naek. Aku geram 
..sebel .. tapi
gak
tau harus bagaimana ... kita bisanya cuma pasrah  
aja ..
Gimana rekan yang lain?


Thank you and regards,
Ella

email address: [EMAIL PROTECTED]

- Original Message -
From: yanuar alvanul m. [EMAIL PROTECTED]
To: balita [EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, January 09, 2003 9:57 AM
Subject: [balita-anda] bisa apa kita ?


 salam..

 ibu2, bapak2..
 sudah merasakan dampak kenaikan BBM, TDL  telpon 
belum ?
 bu, pak.. sayur mayur juga ikut naik lho
 kemarin pembantu saya beli tomat Rp.500 / biji
 dan cabe Rp.100 / biji ! ya Alhamdulillah masih kebeli
 tapi bagi yg penghasilannya sedikit.. tentu ini sangat 
berat..
 wajar..kalau hari2 ini marak demo
 dan kalau semua masyarakat satu suara, saya yakin 
pemerintah mau
 mendengar  mengadakan evaluasi.
 bu, pak..ini juga menyangkut nasib anak2 kita lho..
 kalau harga susu membumbung tinggi, obat tidak 
terjangkau,
 bagaimana dg nasib anak2 nanti ? terus, apa yang bisa 
kita lakukan ?
 yg bisa demo silakan, yg bisa dialog dg DPR / DPRD 
silakan atau..
 bikin pernyataan yuk.. nanti kirim ke media2  wakil2 
kita..

 Wassalaam




 
-
  Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One 
Free! 
http://www.indokado.com/parcel2002.html
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke:
[EMAIL PROTECTED]





-
 Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One 
Free! 
http://www.indokado.com/parcel2002.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: 
[EMAIL PROTECTED]



-
 Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One 
Free! 
http://www.indokado.com/parcel2002.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: 
[EMAIL PROTECTED]

-

Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! 
 http://www.indokado.com/parcel2002.html
Info balita, http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan, e-mail ke: 
[EMAIL PROTECTED]



===
Meriahkan Hari Valentine Anda dan Ikuti Lomba Design Kartu Eletronik dengan Tema Valentine 
===

-
Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
Info balita, http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





[balita-anda] usaha dulu..baru pasrah..

2003-01-09 Terurut Topik yanuar alvanul m.
salam ..
bu, pak..paling tidak sudah ada titik temu diantara kita, yaitu semua
prihatin dg keadaan sekarang.
nah, tinggal bagaimana menyamakan sikap, agar dapat merubah keadaan
menjadi lebih baik.
yang jelas jangan pasrah dulu ya.. usaha terus  tetap semangat!
pusiing boleh, tapi sebentar saja ya..tetap tenang. ingat, dibalik
kesulitan ada kemudahan :o)
boikot pemilu juga jangan ya..siapa tahu ada partai yg benar2 jur-dil ?
sayang kan suara kita..
makanya selain cuma ngurusi rumah, kita juga mulai mengamati partai2 yg
ada biar tahu track recordnya dari sekarang...hingga ga salah pilih.
kalau kemarin2 yg gencar menyuarakan tuntutan cuma adik2 mahasiswa,
ormas, lsm  parpol. inilah saatnya masyarakat juga terlibat dalam
menyuarakan aspirasinya. hingga semua satu sikap.
bu, pak..mungkin selama ini masyarakat memang dibodohi :o) kasihan ya..
nah, iniliah saatnya untuk mulai berani.. sampaikan pikiran kita pada
teman, saudara  siapa saja..
kita diskusikan  ambil langkah terbaik untuk melakukan perubahan. sebab
tidak akan berubah nasib suatu kaum kalau bukan kaum itu sendiri yang
berusaha merubahnya.
usaha dulu (dan terus usaha)..baru pasrah..

saya baru dapat sedikit info ttg email dimana kita bisa menyuarakan
aspirasi kita,
kalau ada yg lain silakan disharing :
Kantor Berita Antara: [EMAIL PROTECTED]
Aliansi Jurnalis Indonesia: [EMAIL PROTECTED]
Detikcom: [EMAIL PROTECTED]
Mandiri Online: [EMAIL PROTECTED]
Koran Bali Post: [EMAIL PROTECTED], Bali Post Jkt [EMAIL PROTECTED]
Koran Banjarmasin Post: [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED] Koran

Akcaya: [EMAIL PROTECTED] Koran Berita Buana:
[EMAIL PROTECTED] Koran Bernas: [EMAIL PROTECTED] Koran
Fajar: [EMAIL PROTECTED]

selamat berjuang !


-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




[balita-anda] harapan.. harapan.. harapan.. (was : Re: [balita-anda] bisa apa kita ?)

2003-01-09 Terurut Topik Ionrossa Ismono
Ibus/bapaks. :))
Saya sangat terkesan dengan masukan.. pendapat.. opini.. etc etc dan apalah
namanya... soal kondisi negeri tercinta kita ini.

Kalo boleh ber-andai2x dgn me-reset keanggotan di parlemen (baca :
MPR/DPR) sana ... mungkin.. ibus/bapaks di milis tercinta ini sangat cocok
untuk duduk di bangku mulia itu sebagai wakil dari setiap lapisan
masyarakat.. untuk selanjutnya bisa menentukan seorang figur pimpinan yg
pintar dan peka terhadap kondisi bangsa nya.

Tapi per-andai-an di atas...  mungkin sulit terlaksana saat ini.
Hikss.. :((

Tidak patah semangat alias putus asa soal kelanjutan negeri tercinta
ini. :))
Karena kita punya wadah.. wadah komunikasi kecil kita ini (baca : milis
BALITA ANDA).. yang insya Allah bisa mencetak anak-anak kebanggaan kita
nanti menjadi seorang figur pimpinan yang akan memimpin di tanah ini.

Berbagai topik dibahas di sini.. mulai dari soal kehamilan imunisasi...
makanan bayi popok pampers penyakit sekolah... dan lain
lainnyaa
Berbagai masukan.. input.. dan sharing nya juga datang bertubi2x... dgn
harapan bisa saling membant...
Dan semua punya maksuddd agar supaya si kecil kita nanti kelak tumbuh
menjadi anak yg normal, sehat dan pintarr.. dan tentunya kelak bisa menjadi
kebanggaan keluargaaa.. kebanggaann bangsa dan negaraaa :))

Harapan.. harapan dan harapan memang tercurah tertumpah kepada si kecil
kita calon generasi penerusss..

Ibus/bapaks
BISA APA KITA saat ini.. ??!! :))
Jelas  ibus/bapaks bisa melakukan sesuatu yang terbaik bagi harapan masa
depan si kecil kita sebagai calon pimpinan bangsaaa. walaupun dalam
kondisi yang se-sulit saat ini...

Tetap semangat. dan optimisss... .
KITA BISA melakukan semua nya disertai dengan harapan.. harapan.. dan
harapann

Salam
Papa nya Owie

- Original Message -
From: Veyna [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Friday, January 10, 2003 9:25 AM
Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?


 Iya nih jadi pingin ikutan komentar,.

 sebetulnya saya setuju banget dg gusdur waktu itu yaitu kalau para
koruptor
 meninggal gak usah dishalatkan,. jadinya kan bikin takut tuh para
 koruptor sehingga mereka akan mikir 1 jt x kalau mau bikin sengsara
 rakyat,. abis saya juga percaya sebenarnya kalau kenaikan harga ini
 akibat bocornya uang negara,


 - Original Message -
 From: Lidia Puspasari [EMAIL PROTECTED]
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Friday, January 10, 2003 8:01 AM
 Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?


  satu kata untuk menyambut tahun baru 2003
 
  pusiiggg..:(
 
 
 
  - Original Message -
  From: Ixlandia [EMAIL PROTECTED]
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Sent: Friday, January 10, 2003 8:05 AM
  Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 
   Bagi yang punya penghasilan cukup/lebih sih gak apa2 dgn
   dampak kenaikan seperti ini, krn dengan belanja sambil
   merem pun gak masalah, mungkin akan beda ceritanya kalo
   orang yg berpenghasilan pas-2an dengan jumlah keluarga yg
   harus di beri makan, pasti gak akan merem kalo belanja.
  
   On Thu, 9 Jan 2003 10:26:23 +0700
 Adelina [EMAIL PROTECTED] wrote:
   Saya setuju dengan Pak Ipung, untuk lebih nyatanya,
   sebaiknya kita fokus
   untuk membantu yang kekurangan, karena bagi yang sudah
   demo saja , tetap
   saja untuk harga keputusan sudah final.
   
   -Original Message-
   From: Ipung [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
   Sent: Thursday, January 09, 2003 10:58 AM
   To: [EMAIL PROTECTED]
   Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
   
   
   Sama Bu, saya sudah pasrah dan merem setiap belanja
   terutama kebutuhan
   pokok si kecil. Bukannya apatis tapi menurut saya percuma
   demo karena
   para decision makers kita kurang peka (atau kurang
   pintar??)terhadap
   jabatannya. Jadi setiap keputusan2 yang diambil selalu
   memiliki dampak
   yang extreme. Sekarang buat yang masih bisa bernapas
   tetap mensyukuri
   apa2 yang sudah didapat. Buat yang berlebih, selain
   bersyukur juga
   membantu yang kekurangan. Ga usah jauh2 mungkin tetangga
   atau
   kerabatnya.
   
   Ipung Rachmaningtyas
   
   
   -Original Message-
   From: Ella [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
   Sent: Thursday, January 09, 2003 10:22 AM
   To: [EMAIL PROTECTED]
   Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?
   
   Pak Yanuar ..
   Aku setuju ...  tapi gimana caranya. Kalo udah begini ..
   pasti harga
   susu
   naek dan yang lain-lainnya juga pasti naek. Aku geram
   ..sebel .. tapi
   gak
   tau harus bagaimana ... kita bisanya cuma pasrah  aja
   ..
   Gimana rekan yang lain?
   
   
   Thank you and regards,
   Ella
   
   email address: [EMAIL PROTECTED]
   
   - Original Message -
   From: yanuar alvanul m. [EMAIL PROTECTED]
   To: balita [EMAIL PROTECTED]
   Sent: Thursday, January 09, 2003 9:57 AM
   Subject: [balita-anda] bisa apa kita ?
   
   
salam..
   
ibu2, bapak2..

[balita-anda] Anak batita sakit gigi ?

2003-01-09 Terurut Topik Taufan Surana
Halo semuanya,

Ada info menarik nih..

Di sebuah artikel ttg perkembangan anak di Jepang,
dikatakan bahwa anak di bawah TIGA TAHUN seharusnya
TIDAK terkena sakit gigi, krn di dalam anak batita belum
ada kuman peyebab sakit gigi.

Nah, jika ternyata ada yg terkena, berarti itu didapat
dari orang lain spt misalnya makan dg sendok yg sama,
gosok gigi dg sikat gigi yg sama, dsb.

Saya tidak tahu pasti ttg hal ini, tapi kita bisa berjaga-jaga
dg tidak melakukan hal-hal di atas tadi.
Mungkin ada dr gigi disini yg bisa menjelaskan lebih detail lagi ?

Tapi, ambil saja manfaatnya..
Lebih baik mencegah daripada mengobati katanya iklan loh :)

Semoga bermanfaat.

salam,


Ingin meningkatkan kecerdasan anak balita anda ?
Kunjungi www.balitacerdas.com
Atau, kirimkan email kosong ke :
[EMAIL PROTECTED]



-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




RE: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa apa kita ?)

2003-01-09 Terurut Topik Gomfie Sidabutar - PPD
Kayaknya yang kemarin aku liat malah dia punya supir... hpnya dia pake
buat ketawa ketiwi... emasnya sih belum aku gigit untuk membuktikan asli or
not 
Sebenarnya aku yakin dia mampu kok untuk berobat sendiritapi mungkin
jatah PRTku sudah direbut sama dia...he..he..he... so sebenarnya yang bener2
miskin itu orang miskin materi or arong yang miskin kelakuan tapi kaya
materi...


-Original Message-
From: Ixlandia [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Friday, January 10, 2003 10:04 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa apa kita ?)


mungkin memang mereka miskin pak...mungkin saja mereka 
miskin malu...harga diri...perasaan, mereka gak mau tahu 
kalo masih banyak orang yg lebih berhak utk menerima 
subsidi...atau jangan-2 mereka pake imitasian yg 
ditangan...hp mainan yg bunyinya tulalit aja...dan bawa 
mobil bosnya krn emang dia sopir/istri sopir..

On Fri, 10 Jan 2003 09:19:56 +0700
  Gomfie Sidabutar - PPD [EMAIL PROTECTED] wrote:
Iya tuhkemarin aku liat di RS. Harapan Kita, yang 
pake kartu sehat itu
pakai emas di tangan, pakai HP, dan bawa mobil...apa 
kayak gitu yang
dibilang keluarga miskinpasti dia saudara deket lurah 
or camat soo dapet
kartu sehat gratis :-)PRTku kemarin mau minta surat 
pengantar kartu
sehat ke RT aja di persuliteh pas ke PUSKESMAS harus 
daftar dulu bayar
seribu

Yah gitu lahIndonesiaku yang malang

-Original Message-
From: Lidia Puspasari [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Friday, January 10, 2003 8:49 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : 
bisa apa kita ?)


Dear All,

nambahin sedikit. tadi pas perjalanan ke kantor, sambil 
terkantuk2 saya
sempat
liat diskusi antara pemerintah dengan LSM. intinya sih 
mengenai masalah
kompensasi subsidi BBM.
cuma yang menarik, salah satu yg sempat disinggung adalah 
masalah
kartu sehat yang ternyata tidak cuma2 (versi LSM), 
melainkan harus
dibeli dengan harga 150.000.
bener tidak nya sih wallahualam ya... krn si LSM  tidak 
nyebutin itu data
hasil survey apa atau dimana, tapi dari pihak pemerintah 
nggak meng counter
tuh...



To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Friday, January 10, 2003 8:37 AM
Subject: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa 
apa kita ?)



 Maaf ikutan nimbrung dengan topik yang rada berbeda.

 Saya kurang ngerti mengenai kartu sehat, syukur kalau 
tetangga pak Ali
 cukup terbantu dengan pelayanan ini.
 Tapi memang seperti ibu Siti bilang, pelayanan yang 
diberikan pasti akan
 berbeda lihat saja kalau kita berobat di dokter 
umum, pemegang kartu
 askes itu biasanya mendapat pelayanan 'istimewa' 
dibanding pasien biasa.
 Mungkin karena pembayaran ngga cash saat itu juga ya bu, 
sehingga si
dokter
 atau petugas yang ngurusin kartu itu rada enggan.
 (tapi moga2 ini ngga banyak terjadi ya, kan para dokter 
dan paramedis itu
 sudah disumpah untuk melakukan pelayanan = pengabdian ke 
masyarakat
..)

 Tetangga saya (janda dengan 5 anak yang sehari-hari jadi 
tukang cuci)
biasa
 beli beras yang murah itu (kalau ngga salah raskin = 
beras untuk orang
 miskin?) dan juga anaknya yang masih SD dapat santunan 
Rp 250.000 perbulan
 untuk subsidi biaya sekolah. Saya kurang tahu bagaimana 
mekanisme
pemberian
 santunan itu (entah lewat pak RT yang mendata warganya 
atau lewat program
 JPS = jaring pengaman sosial...) tapi saya lihat subsidi 
itu ada kok,
 meskipun presentasenya belum besar.

 Menurut saya, kemungkinan pemerintah pusat (DPR pusat 
ikutan ngga ya ???)
 sudah mengalokasikan subsidi ini dengan presentasi yang 
masih
kecii
 . namun pada pelaksanaan ngga nyampe ke rakyat 
karena terjadi
 kebocoran di mana-mana. Ya maklum aja , sikap 'mengutil' 
ini kan dah jadi
 penyakit menahun, susah sembuhnya :)
 Tapi kita harap dan doakan agar masih ada dan makin 
banyak orang yang
punya
 HATI NURANI sehingga ngerasa 'ngga tega' en 'malu' 
ngutil uang/barang yang
 bukan haknya deh. Apalagi itu untuk orang yang lebih 
susah dibanding
 keadaan dia. (saya ngga kebayang kalau sampai ada 
santunan/bantuan untuk
 korban bencana alam atau pengungsi itu diusilin juga. 
kok ya tega gitu
 lho... lagian orang bilang kalo kita ambil uang 
orang itu kan
 namanya 'uang panas' juga sehingga biasanya ngga akan 
lama di dia kan...)

 Note:
 Saya temuin juga sekarang ini relatif enak ngurus untuk 
bikin KTP dan akta
 kelahiran anak ya, sudah ada daftar biaya/tarif yang 
dipampang di kantor
 kelurahan/catatan sipil sehingga kita rela ngeluarin 
uang 'administrasi'
 itu karena emang jelas ada aturannya.

 Salam,
 -F-






   Siti Khodijah
   SitiK@IntelliSysTo:
[EMAIL PROTECTED]
   .co.id  cc:
Subject: 
 RE: [balita-anda]
bisa apa kita ?
   01/09/03 06:26 PM
   Please respond to
   balita-anda



RE: [balita-anda] Rubella DSOG di RSPP

2003-01-09 Terurut Topik Misty
DSOG saya di RSPP juga praktek, dr. Alwin SImanjuntak. Beliau kalo gak salah
kepala bagian kebidanan di RSPP deh.

Orangnya baik, nyantai dan perhatian.

M

-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Friday, January 10, 2003 9:29 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: [balita-anda] Rubella  DSOG di RSPP


Dear Netters,

Mohon dong kalau ada yg tau mengenai virus Rubella, karena saya punya
teman sedang hamil dan menurut diagnosa DSOG-nya, janinnya teman saya itu
positif terkena virus tersebut. Sedangkan usia janinnya sudah berjalan 8
minggu. Kalau kehamilan tersebut diteruskan, apa ya pengaruhnya bagi si
bayi tersebut baik fisik maupun mental. Terus, apakah virus ini menulari
orang, terutama orang lain yg sedang hamil juga. Menurut DSOG-nya juga,
itu tidak akan menulari siapa2, karena virus tersebut ada di dalam darah.
Terus, DSOG yang bagus di RS Pertamina Pusat itu siapa ya, mohon
informasinya dong.



Wassalam,
Ibunya Haisha.


-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




[balita-anda] FW: coca-cola

2003-01-09 Terurut Topik CHANDRA

Berikut ini ada penjelasan dari pihak Coca cola dan bagi rekan2 ingin
tahu
lebih jelas silakan hubungi Sdr. Djachri Surahman.

*

Dengan hormat
Terima kasih atas informasi yang telah di sampaikan kepada kami
sehubungan
dengan subejct tersebut diatas, kami sangat menghargai informasi itu
karena
kami menganggap dengan di sampaikannya informasi itu membuktikan
kepedulian
yang besar kepada kami terhadap produk-produk Coca-Cola.

Sehubungan dengan rumor diatas perlu kami jelaskan secara singkat
hal-hal
sebagai berikut:

Semua tangki minuman adalah tangki tertutup dari bahan stainless
steel, dan selalu melalui proses filtrasi untuk menuju ke proses
berikutnya, jadi tidak mungkin serangga atau kecoa bisa masuk
kedalamnya.
Semua tangki minuman selalu disanitasi sesuai prosedur sebelum dan
sesudah proses produksi.
Kemasan formula untuk Coke, Fanta, Sprite adalah kemasan single use,
setelah isinya dikeluarkan kemasan langsung dibuang.
Kalau ada pihak yang masih meragukan steril atau tidaknya produk
kita, bisa dibuktikan dengan analisa micro dari laboratorium external
atau internal.

Kita sepakat manusia memiliki sensitifitas yang sangat terbatas, tapi
dengan peralatan digital canggih yang kita miliki semua bisa
dianalisa. Jadi tidak mungkin ada kencing manusia yang bisa lolos.

Apa bila ada rekan-rekan/ konsumen yang dapat meluangkan waktu
silahkan berkunjung ke pabrik Coca-Cola untuk melihat secara langsung
bagaimana proses produk-produk Coca-Cola itu di produksi.

Demikian jawaban dari kami dan apa bila masih ada informasi yang kurang
jelas silahkan hubungi kami di Telepon (21) 883-2. Ext.7002 atau di
Hp.
0812-874-6642 dengan Djachri Surahman.

Terima atas perhatiannya salam dan hormat kami,
Djachri Surahman.




-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




RE: [balita-anda] Pembuatan Minuman Coca-Cola

2003-01-09 Terurut Topik Arco Sarwoko
Ibu Defi,
Kalau memang demikian saya mohon maaf. Tapi justru karena keragu-raguan 
ketidaktahuan saya mengenai hal itu saya ingin mendapat informasi yg jelas
melalui milis ini sehingga milis inipun menjadi suatu sumber penjelasan
terhadap hal-hal yang membuat kita ragu.  

 -Original Message-
 From: Defi Kurniawati [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: 10 Januari 2003 10:19
 To:   [EMAIL PROTECTED]
 Subject:  RE: [balita-anda]  Pembuatan Minuman Coca-Cola 
 
 Sebaiknya berita yang diragukan kebenarannya jangan dimasukan kedalam
 millis.
 Setahu saya semua karyawan Coca cola dan keluarganya mengkonsumsi minuman
 tersebut.
 Bisa jadi isu tersebut dibuat hanya untuk menjatuhkan perusahaan tersebut.
 Kalau memang coca cola melakukan hal tersebut maka tidak menutup
 kemungkinan
 hal tersebut juga dilakukan oleh perusahaan lain.
 
 
 -Original Message-
 From: Arco Sarwoko [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Friday, January 10, 2003 10:00 DEFI
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: [balita-anda] Pembuatan Minuman Coca-Cola 
 
 
 Sekedar informasi, percaca gak percaya (Saya juga belum tahu)
 
  Ini di peroleh dari informasi seorang kenalannya teman yang kerja  jadi
  buruh di pabrik Coca Cola Bekasi. Engga ada maksud apa-apa, cuma mau
   konfirmasi untuk cari kebenaran. Kalau ini benar, silakan situ-situ
  waspada
   minumnya.
   Pabrik Coca Cola/ Fanta/ Sprite di Bekasi itu sterilisasi dan
   sanitasinya ternyata tidak terjamin. Wadah penampungan minuman
  tidak
   pernah dibersihkan dan serangga seperti kecoa dan sebangsanya tidak
  jarang
   tercebur kedalam cairan minuman. Pengawasan dari supervisor juga
 kurang
   dilakukan seksama.
  
   Diantara sesama buruh pabriknya sendiri ada suatu rahasia tahu
  sama
   tahu diantara mereka -(sekarang sudah bukan rahasia lagi) - kalau ada
   satu/dua buruh iseng yang pernah beberapa kali -(maaf)- mengencingi
  wadah
   penampung formula minuman Coca Cola yang sedang diproses pembuatannya.
  
   Dalam kasus perbuatan iseng buruh ini, memang hanya jenis
 minuman
  Coca Cola yang jadi sasaran. Sebab jenis minuman ini berwarna hitam
 pekat
   dan beraroma bikarbonat yang keras, sehingga hasil perbuatan amoral
 itu
   tidak bisa dideteksi mata dan hidung. Sejauh yang diketahui, perbuatan
  itu
   tidak dilakukan pada jenis minuman Sprite dan Fanta. Tapi bukan
 berarti
  pula
   kedua jenis minuman itu 'bersih'mengingat mereka berasal dari satu
  pabrik
   yang sama. Para buruh yang bekerja di pabriknya pun mengaku mereka
  sendiri
   tidak pernah mengkonsumsi minuman-minuman tersebut sehari-harinya
  (karena
   sudah tahu apa saja yang sebetulnya tercampur dalam proses
  pembuatannya).
  
  
 
 -
  Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
 http://www.indokado.com/kelahiran.html
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
 
 -
  Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
 http://www.indokado.com/kelahiran.html
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




RE: [balita-anda] bisa apa kita ?

2003-01-09 Terurut Topik Yenni Afrianti
 
  
 
  Dari Kompascyber.com per 10 Januari 2003
 
  
 
  
 
  Pemerintah Keluarkan Stimulus Fiskal
 
  
 
  
 
  * Beras untuk Rakyat Miskin Mulai Disalurkan
 
  
 
  
 
  Jakarta, Kompas - Pemerintah segera memberikan stimulus di bidang perpajakan dan
 
  kepabeanan kepada pelaku usaha dan masyarakat pada tahun ini. Stimulus di bidang
 
  perpajakan itu meliputi penundaan pengenaan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) atas enam 
 
  jenis barang strategis, pencabutan 23 jenis barang dari pengenaan Pajak Penjualan 
atas   
  Barang Mewah (PPnBM), dan penurunan tarif PPnBM atas sembilan jenis barang. 
 
  
 
  
 
  Secara keseluruhan, ada 45 jenis stimulus fiskal yang diberikan pemerintah. 
Stimulus
  ekonomi yang segera bisa dinikmati oleh para pelaku dunia usaha dan masyarakat pada 
 
  umumnya dimaksudkan untuk mengembalikan daya beli masyarakat dan mengurangi ekonomi 
 
  biaya tinggi, kata Staf Ahli Menteri Keuangan (Menkeu) Anggito Abimanyu di 
Jakarta,
  Kamis (9/1).
 
  
 
  
 
  Pemberian stimulus fiskal dan pabean itu diumumkan Anggito bersama dengan Direktur  
 
  Jenderal (Dirjen) Pajak Hadi Purnomo dan Dirjen Bea dan Cukai (BC) Eddy 
Abdurrachman.
  Dalam acara itu, hadir pula Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia 
Aburizal   
  Bakrie dan para pelaku usaha seperti Benny Soetrisno, Anton Supit, dan Rachmat 
Gobel.
  
 
  
 
  Secara terpisah, Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) 
Jusuf 
  Kalla usai Rapat Koordinasi (Rakor) Kesra di kantornya menyatakan, pemerintah lewat 
 
  Bulog, mulai Jumat siang ini, akan menyalurkan beras untuk rakyat miskin di 
 
  kantung-kantung kemiskinan di empat wilayah di Jakarta, disusul di daerah lain. 
 
  
 
  
 
  Beras untuk rakyat miskin seharga Rp 1.000 per kilogram yang disalurkan tahun ini   
 
  jumlahnya mencapai 208.420 ton, untuk 868.417 kepala keluarga. Selanjutnya, mulai 
minggu  
  depan, pemerintah akan mulai menyalurkan dana kompensasi bahan bakar minyak (BBM) 
bidang 
  kesehatan lewat puskesmas, disusul bidang lain seperti pendidikan dan agama.
 
  
 
  
 
  Sebelumnya, dana kompensasi BBM direncanakan cair mulai April hingga Juni, tetapi 
kini   
  dipercepat mulai Januari. Departemen Keuangan melalui Direktorat Jenderal (Ditjen)  
 
  Anggaran akan menalangi dananya lebih dulu. Rakor Kesra juga memutuskan menaikkan 
dana   
  kompensasi BBM tahun 2003 dari semula Rp 4 trilyun menjadi Rp 4,4 trilyun, yang 
disebar  
  ke 12 instansi. 
 
  
 
  
 
  Jalur prioritas 
 
  
 
  
 
  Dirjen Pajak mengatakan, ketentuan baru mengenai stimulus akan dikeluarkan dalam 
satu
  hingga dua minggu mendatang. Dikatakan, pemerintah masih 

Re: [balita-anda] FW: [IDAI-OT] Hati-Hati dengan Pengasuh Anak

2003-01-09 Terurut Topik Registrasi
Dear : Mbak Lilis

Waduh...baby sitter sekarang kog serem-serem ya...
Mbak apa ada ciri-ciri yang lebih lengkap lagi, gemuk atau kurus, atau logat
bicaranya bagaimana, dan dari Yayasan mana , soalnya kakak ipar saya sedang
mencari baby sitter nih...
Kalau boleh tahu tindakannya kenapa ya ?


Salam,
Mama Ryan


- Original Message -
From: Lilis Suryawati [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Friday, January 10, 2003 10:13 AM
Subject: [balita-anda] FW: [IDAI-OT] Hati-Hati dengan Pengasuh Anak




 -Original Message-
 From: Dina Kamilia [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Friday, January 10, 2003 10:06 AM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: [IDAI-OT] Hati-Hati dengan Pengasuh Anak


 Dear Netters,

 Hati-hati jika ada baby sitter bernama Juminah yang menawarkan jasanya. Ia
 mempunyai suami yang bekerja di pabrik roti di Bekasi bernama: Jatnika
 (biasa dipanggil Niko). Keduanya berasal dari Purwokerto.
 Ciri-ciri baby sitter: berusia 25 tahun, tinggi badan sekitar 150 cm,
 berkulit sawo matang, rambut lurus sebahu (model rata) diponi. Gigi taring
 tampak bekas dipotong. Tingkah laku  tutur kata di depan majikan sopan 
 wajar-wajar saja.
 Baby sitter tsb. baru saja dipecat (setelah sekitar 1 th. bekerja) karena
 baru ketahuan melakukan tindak kasar/penekanan terhadap anak asuhnya serta
 juga bertindak asusila.
 Baby sitter ini sangat cerdik, jadi ada kemungkinan ia akan berganti
 identitas. Harap waspada.

 Thanks.



 Mohon tidak mengirim posting untuk kepentingan komersial ataupun
kepentingan
 organisasi lain selain IDAI.

 Kirim tanggapan / pertanyaan ke : [EMAIL PROTECTED]
 Daftar ke :  [EMAIL PROTECTED]
 Untuk berhenti kirim email ke :  [EMAIL PROTECTED]
 URL milis ini : http://groups.yahoo.com/group/idai-ot


 Your use of Yahoo! Groups is subject to http://docs.yahoo.com/info/terms/


 ---
 Incoming mail is certified Virus Free.
 Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com).
 Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01


 ---
 Outgoing mail is certified Virus Free.
 Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com).
 Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01


 -
  Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
http://www.indokado.com/kelahiran.html
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




Re: [balita-anda] Tatur (Ompol)

2003-01-09 Terurut Topik Sonya Chaterina
Mohon sharingnya juga dong..

Anak saya Kayra (8 bulan) setiap kali ditatur pipisnya nggak keluar, ampe
pegel tangan mamanya :)
Tapi begitu kita baringkan untuk dipakaikan celana, keluar deh
pipisnyaduh...gmana ya

salam,
mama kayra

- Original Message -
From: Nuraeni [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, January 09, 2003 1:37 PM
Subject: Re: [balita-anda] Tatur (Ompol)


 Mbak Susi, umur berapa bulan ya kira2 anak kita udah bisa mulai ditatur,
dan
 bagaimana caranya. Soalnya putri saya, 3.5 bulan, kelihatannya sudah
teratur
 pipisnya kalo tidur malem. Selama ini kami selalu tau kalo dia mau pipis
 (dia gelisah), tapi tetap aja dia kami biarkan pipis di tempat tidur.
 Caranya natur buat bayi cewek gimana sih, Mbak
 Makasih banyak buat sharingnya.

 Bundanya Puti




 Ikuti polling TELKOM Memo 166 di www.plasa.com dan menangkan hadiah masing-masing Rp 
250.000 tunai
 

-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




Re: [balita-anda] bisa apa kita ?

2003-01-09 Terurut Topik Goodpal
Nunut kasih komen ...

Biar pun topik ini agak melenceng dari rel', tetapi rasanya pembahasan ini
perlu untuk sekedar menumpahkan unek-unek dalam hati yang rasanya sudah
sedemikian menggunung.

Tampaknya sih rakyat Indonesia bakalan masih lama lagi untuk bisa menuju
masyarakat sejahtera, mengingat stok pemimpin kita yang ada saat ini
semuanya kira-kira sama saja (kita patut menangis tersedu-sedu untuk keadaan
ini).  Ganti pemimpin yang ini milih pemimpin yang itu kira2 sama dengan
lepas dari mulut buaya masuk ke mulut macan, kondisinya tidak akan menjadi
lebih baik.

Mengenai kenaikan BBM, alasan Pemerintah bahwa rakyat lapisan bawah sangat
sedikit mempergunakan BBM, sebaliknya BBM banyak dipakai rakyat menengah ke
atas.  Jadi kalau subsidi dihapus, rakyat kecil hanya sedikit terkena
dampaknya. Saya heran, Pemerintah ini pura-pura bodoh atau memang bodoh ya?
BBM naik (apalagi dibarengi TDL dan telepon), jelas semua kebutuhan hidup
baik yg primer, sekunder, dst. semuanya naik drastis.  Kalau harga2 naik
drastis, memangnya yg terkena dampaknya cuma rakyat menengah atas?  Kan
justru yang paling kasihan adalah rakyat kecil yang sudah kembang-kempis
sehari-harinya. Padahal rakyat miskin ini sudah mencapai 40-50juta.

Kata pemerintah pula, dana subsidi itu sebagian dialihkan untuk dana bantuan
tepat guna.  Untuk menaikkan gaji guru dan pegawai negeri sampai 50%nya,
untuk beasiswa anak2 putus sekolah, untuk dana kesehatan.  Memangnya rakyat
miskin di Indonesia itu cuma para guru dan pegawai negeri?  Para guru dan
pegawai negeri itu kan hanya sekian persen saja dari total penduduk miskin.
Lalu, penduduk miskin non-guru dan non-pegawai negeri yang tidak bisa
meningkatkan pendapatannya tetapi mesti mengongkosi hidup yang semakin mahal
bagaimana?  Jadi semakin miskin kan? Bagaimana nasib mereka?  Sementara
jumlah beasiswa dan tunjangan kesehatan itu bisa menjangkau berapa banyak
masyarakat miskin sih? Mungkin hanya nol koma nol sekian persen rakyat
miskin yang sempat menikmatinya.  Saya bener-bener tidak habis pikir dengan
pertimbangan pemerintah.

Saya bahkan berpikir bahwa kenaikan BBM, TDL, telepon itu terpaksa harus
dilakukan karena pemerintahan yang korup. Anggap lah kebutuhan untuk korupsi
itu 35% dari APBN, jadi yang 35%nya ini kan juga harus dianggarkan dlm APBN.
Karena pemasukan sedikit sementara kebutuhan membengkak banyak, ya terpaksa
semuanya dinaikkan. Kalau pemerintahan bersih, otomatis APBN akan mengecil
35%nya, dan itu berarti tidak perlu ada kenaikan tarif2. Jadi, rakyat
diperas sampai kering kerontang untuk memenuhi kebutuhan korupsi para
penyelenggara negara. Jadi, rakyat baru akan sejahtera kalau bisa
mendapatkan pemimpin yang benar-benar kredibel, bebas dari KKN, dan tegas
memberantas KKN di jajaran pemerintahan (model Lee Kwan Yew gitu lah).  Tapi
calonnya siapa y Koq rasa-rasanya belum ada nih?  Kalau ada pemimpin
yang demikian, pasti Indonesia gemah-ripah loh jinawi.


- Original Message -
From: Taufan Surana [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Friday, January 10, 2003 9:08 AM
Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


 Komen lagi ah... :)

 Utk masalah hak memilih utk tidak memilih di pemilu nanti,
 kita tahu, partai yg sekarang berkuasa itu punya anggota tetap
 yg banyak dan pasti terus mendukungnya.
 Kalo kita tidak menggunakan hal pilih kita, akhirnya mereka lagi yg
menang.

 Tapi kenyataannya memang cukup sulit sih ya... utk milih
 parpol yg tepat.


 tfn


 -Original Message-
 From: Sutan Syahrir [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Friday, January 10, 2003 10:33 AM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


 Betul, bisa apa kita ?
 mungkin selain cuma bertereak2 ngomong ini itu, pemilu
 nanti kita bisa memilih partai yang tepat.

 Kalau dirasa memang tidak ada yang tepat boleh dong
 kita memilih tidak memilih' , kita dirumah aja
 becanda dengan anak dan istri/suami.

 --- Yenni Afrianti [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Kalau kembali ke subjek email, bisa apa kita? kita
  bisanya cuma berteriak2 ngomong ini itu, toh yang
  diatas sana tetap aja ndablek, sebodo amat dengan
  penderitaan rakyat, sebodo amat dengan yang namanya
  mati kelaparan, kriminalitas, dsb-dsb, yang penting
  aku senang.
 
  Ngenes banget ya Bapak/Ibu negara kita yang sudah
  dijajah negara lain beratus2 tahun setelah merdeka
  malah lebih parah lagi, lebih mengerikan daripada
  jaman penjajahan dulu.
 
  Sepertinya kita hanya bisa berdoa dan terus berdoa
  semoga pemimpin bangsa kita kelak seorang yang
  berkualitas, berkredibilitas dan satu lagi yang
  paling penting harus bermoral dan punya hati nurani.
  Amin.
 
  Berikut saya copy dari detik.com
 
  Presiden Megawati Dianggap Tak Mengerti Penderitaan
  Rakyat
  Reporter : Titis Widyatmoko
 
  detikcom - Jakarta, Reaksi Presiden Megawati yang
  tidak menerima aksi demo hingga merusak
  simbol-simbol kenegaraan dikritik oleh Hendardi.
  Menurut Hendardi, Mega tidak mengerti dan memahami
  penderitaan rakyat.
  

[balita-anda] Daun Sukun Selamatkan Ginjal

2003-01-09 Terurut Topik Riski Harris
 
Subject: Daun Sukun Selamatkan Ginjal


Mungkin ada yg butuh dan mudah2an cocok
 
 

Khasiat Daun Sukun

 

 
Rubrik ini coba di kirim ulang, smoga saja dapat membantu meringankan beban
buat saudara / handai_tolan-nya yang menderita khususnya penyakit GINJAL.
selamat mencoba ..
 
DAUN SUKUN SELAMATKAN GINJAL ..
 
Kalau saja saran Ny. Kusnadi, familinya tidak diikuti, barang kali Dadang
Subrata, wakil direktur PT Bank Pasar Nusantara itu sudah harus menjalani
cuci darah rutin. Atau bahkan mungkin dia sudah harus kehilangan ginjalnya.
Rebusan daun sukun yang rutin diminum membuat ia bebas beraktivitas.
 
Sebelum minum ramuan tradisional, rasa sakit pada pinggang selalu mengganggu
aktivitasnya. Badan cepat lelah, lesu, dan wajah tampak pucat lusuh. Apalagi
jika ingin buang air kecil, Benar-benar tersiksa. Bisa berjam-jam hanya
untuk setetes air seni, paparnya. Saran Ny. Kusnadi untuk minum air rebusan
daun sukun itu datang di saat kritis. Waktu itu hasil pemeriksaan intensif
di RS Gatot Soebroto awal 1999 memperlihatkan, ginjal kiri pria berusia
70tahun itu tak berfungsi. Dadang mengetahui penyakitnya setelah kronis.
Sebelumnya saya tidak ada keluhan dengan ginjal, papar pria kelahiran
Tasikmalaya itu. Sesekali dia pernah merasakan sakit pinggang. Namun, saya
pikir karena capai kerja saja. Apalagi dia tak merasakan sakit saat buang
urine. Toh, Dadang tetap ragu sebab bobot badan turun, dari 80kg menjadi
60kg. Semula ia dirujuk ke RS Jantung Harapan Kita. Namun, jantungnya
dinyatakan sehat. Akhimya dia datang ke RSPAD Gatot Soebroto untuk
pemeriksaan ginjal hingga diketahui mengalami gagal ginjal sebelah kiri.
 
Akibat prostat
Memang Dadang mungkin tak harus cuci darah. Sebab menurut dr. H. J. Pudji
Rahardjo, Kepala Sub Bagian Ginjal RS Cipto Mangunkusumo, pasien gagal
ginjal tak harus cuci darah bila hanya satu ginjal tak berfungsi. Fungsinya
masih bisa dilakukan oleh ginjal sehat. Namun, Ginjal yang sehat harus
bekerja ekstra untuk menanggung pula fungsi ginjal lain yang rusak,
jelasnya. Lama-kelamaan kinerjanya juga bakal turun sehingga tak mampu
menjalankan fungsinya dengan baik. Ginjal berfungsi mengeluarkan racun atau
zat-zat berlebihan di darah. la juga menjaga tekanan darah dan memproduksi
hormon untuk membuat sel darah. Karena itu bila fungsi ginjal terganggu,
penderita bisa mengalami kekurangan darah (anemia), tekanan darah tak
normal, atau kadar racun dalam darah naik. Oleh karena itu penderita harus
menjalani tambah darah, cuci darah atau berpantang makanan penyebab kencing
manis atau darah tinggi. Tak berfungsinya ginjal menurut Pudji Rahardjo ini
bisa karena beberapa sebab: endapan batu ginjal, pembesaran prostat, kencing
manis, darah tinggi, atau penyakit imunologi. Dalam kasus Dadang, gagal
ginjal disebabkan pembesaran prostat. Kebanyakan pria di atas 60 tahun
mengalami masalah prostat, papar Pudji Rahardjo. Penurunan fungsi ginjal
karena faktor usia pun akan lebih cepat berlangsung karena pembesaran
prostat menyumbat saluran kemih. Seperti kebanyakan penderita, Dadang baru
mengeluh setelah fungsi ginjal sudah berkurang 25%-30%.
 
Empat bulan sembuh
Apa pun penyebab penyakitnya, Dadang boleh bersyukur. Ny. Kusnadi
menyarankan ramuan obat tradisional. Ramuannya sederhana saja. Cukup
merebus tiga lembar daun sukun kering, lalu minum airnya, lanjut Dadang
menirukan saran Ny. Kusnadi. Namun, tak gampang menemukan daun itu di kota
besar seperti Jakarta. Lagi pula daun yang diperlukan tak cukup satu-dua
lembar saja karena harus diminum setiap hari. Perburuan dilanjutkan sampai
ke Tangerang. Daun itu lalu digodok dan diminum setiap haus. Pokoknya,
sejak saat itu rebusan daun sukun menjadi minuman sehari-hari layaknya air
putih saja. Mula-mula reaksinya belum terasa. Sebulan kemudian Dadang
merasakan ada perubahan pada kondisi fisiknya. Badan mulai terasa lebih
fit, lebih segar, dan air seni terasa makin lancar. Yang membuatnya makin
yakin, keluhan sakit pinggang berkurang. Kesembuhan total dinikmati 4 bulan
kemudian. Dr. Pudji Rahardjo yang menangani menyatakan sehat. Meskipun tidak
melalui pemeriksaan laboratorium dan peralatan scanning, tetapi dia yakin
ginjalnya kini tak bermasalah. Konsultasi dengan dr.Pudji masih dilakukan
1-2 bulan sekali, sekedar kontrol, jelas Dadang. Dadang memilih daun yang
masih menempel di dahan. Harus sudah tua, lanjut kakek 3 cucu itu.
Ciri-cirinya, daun berwarna hijau tua. Kadar kandungan kimia berkhasiat pada
duan tua lebih maksimal. Daun terpilih kemudian dicuci bersih dan dirajang.
Hasil rajangan 3 helai dijemur hingga kering lalu digodok dalam 2 liter air
sampai tinggal separuh. Setelah itu ditambah lagi seliter air dan direbus
sampai mendidih. Kemudian, ramuan diangkat dan disaring. Air rebusan yang
sudah jadi warnanya merah seperti air teh dan pahit, lanjut Dadang,
Dosisnya dianjurkan memang seperti itu. Air rebusan hari itu harus
dihabiskan hari itu juga. Tidak bisa disisakan untuk esok hari. Dadang
menghindarkan pemakaian panci alumunium untuk wadah 

RE: [balita-anda] Rubella DSOG di RSPP

2003-01-09 Terurut Topik hyetti
Terima kasih, ya Pak Taufan atas kiriman artikelnya.





Taufan Surana [EMAIL PROTECTED]
01/10/2003 10:00 AM
Please respond to balita-anda

 
To: [EMAIL PROTECTED]
cc: 
Subject:RE: [balita-anda] Rubella  DSOG di RSPP


Ibunya Haisha,

Di bawah ini saya forwardkan artikel ttg Rubella, dll. (TORCH)
yg pernah dikirimkan oleh Ibu Eqy di milis ini juga.

Semoga bermanfaat.

salam,

Taufan
www.balitacerdas.com

fwd:

TORCH,MEMATIKAN

Infeksi pada kehamilan bisa membuat janin cacat atau mati. Berikut cara
mencegah serta mengobatinya

Lewat surat, seorang ibu berusia 25 tahun dan telah 5 tahun menikah,
mengeluh pada Redaksi mengenai kehamilannya yang selalu berakhir dengan
keguguran. Menurut pemeriksaan dokter, di dalam darahnya terdapat infeksi
toksoplasma dan CMV, yang rupa-rupanya menjadi penyebab janin tak bisa
berkembang dengan baik.

Infeksi yang dialami si ibu, seperti dituturkan dr. Suharyanti, Sp.OG, 
dari
RSPAD Gatot Subroto Jakarta, tak hanya bisa membuat keguguran tetapi juga
bayi lahir dalam keadaan meninggal, lahir prematur, serta berbagai cacat
bawaan yang sudah dapat diketahui saat kehamilan atau beberapa bulan atau
tahun setelah bayi lahir. Sayangnya, sebagian besar infeksi ini tidak
menunjukkan gejala klinis jelas pada ibu hamil. Padahal, infeksi pada
wanita hamil, 40 persen akan menyebabkan infeksi pada janinnya. Dan makin
dini infeksi itu tertular pada janin, makin berat kerusakan/cacat yang
dialami janin.

ANEKA INFEKSI

Salah satu infeksi yang sering terjadi pada ibu hamil dikenal dengan nama
TORCH singkatan dari Toksoplasmosis, Other ( antara lain HIV, Sipilis,
Klamidia, dll), Rubella, Cytomegalovirus, Herpes. virus Mau tahu satu per
satu?

* Toksoplasmosis

Adalah infeksi yang diakibatkan sejenis parasit Toksoplasma gondii yang
biasanya ditemukan pada kucing. Manusia dapat terinfeksi kuman ini dengan
tiga cara. Pertama, akibat memakan daging setengah matang atau makan
buah-buahan, sayur-sayuran yang sudah dicemari oleh tinja kucing yang
mengandung Oosit, dari ibu kepada bayinya (kongenital). Kedua, melalui
penularan yang terjadi lewat transfusi darah. Ketiga melalui transplantasi
organ.

Pada waktu pertama kali terinfeksi (infeksi primer), tubuh manusia akan
membentuk IgM (Immunoglobulin M) sebagai reaksi terhadap masuknya benda
asing ke dalam tubuh (antigen). IgM ini secara perlahan-lahan akan
menghilang dalam waktu 1-24 bulan kemudian. Tapi ia bisa timbul lagi bila
manusia terinfeksi kembali.

Setelah infeksi pertama tersebut, akan terbentuk IgG (Immunoglobulin G) 
yang
merupakan suatu zat penangkis atau kekebalan tubuh. Juga merupakan protein
dengan berat molekul besar yang menunjukkan bahwa tubuh kita telah 
terbentuk
kekebalan.

IgG ini secara teoritis akan menetap di dalam tubuh, hanya saja kadarnya
dapat naik-turun sesuai kondisi kesehatan. Infeksi toksoplasmosis ini 
bisa
menyerang siapa saja. Namun akan lebih serius masalahnya bila menyerang
wanita yang sedang hamil. Ibu yang terserang toksoplasmosis, proses
pembuahan serta pertumbuhan janinnya bisa terganggu. Infeksi ini dapat
mengakibatkan abortus, lahir mati, cacat otak, kelainan mata atau
pertumbuhan janin terhambat, kata Suharyanti.

Usia kehamilan saat infeksi terjadi merupakan faktor yang perlu
diperhatikan. Makin awal infeksi tersebut terjadi, maka makin parah
dampaknya bagi janin. Namun risiko infeksi pada janin bertambah dengan
berlanjutnya uisa kehamilan. Sebagai gambaran, ibu hamil yang terinfeksi
pada trimester I, menyebabkan 17 persen bayinya terinfeksi. Sekitar 60
persen dari bayi yang terinfeksi ini mengalami toksoplasmosis berat dan 40
persen sisanya ringan. Sedang infeksi pada trimester II, menyebabkan 24
persen bayi terinfeksi. Dari jumlah itu 30 persen terkena toksoplasmosis
berat. Kemudian infeksi pada trimester III, menyebabkan sebagian besar 
atau
62 persen bayi terinfeksi. Tapi tidak satu pun terkena toksoplasmosis 
berat.
Jelasnya, semakin lanjut usia kehamilan terinfeksi, semakin kecil dampak
yang ditimbulkan pada janin.

Sayangnya, sebagian besar kasus infeksi toksoplasmosis tidak menunjukkan
gejala klinik. Satu-satunya cara untuk menentukan apakah seorang ibu
terinfeksi atau tidak, adalah pemeriksaan darah. Pemeriksaan ini akan
menunjukkan adanya parasit, yaitu Toksoplasma gondii. Bila wanita hamil
terkena infeksi akut dengan toksoplasma (IgM positif), perlu dilakukan
pemeriksaan IgA dan tes afiditas untuk memastikan apakah janinnya juga
terinfeksi, tambah Suharyanti.

Perkembangan ilmu akhir-akhir ini telah memungkinkan untuk memeriksa 
adanya
infeksi pada janin. Bahan pemeriksaan dapat diambil dari cairan ketuban,
pemeriksaan contoh darah janin atau darah ibu. Pemeriksaan ini dapat juga
dilanjutkan dengan USG secara berkala. Bila ibu atau janin terbukti
terinfeksi, dokter dapat memberikan obat-obat antibiotik. Namun bila janin
menunjukkan tanda-tanda kecacatan, seorang ibu dapat memutuskan, ingin
meneruskan kehamilan atau tidak.

Untuk mencegah toksoplasma, 

Re: [balita-anda] Tatur (Ompol)

2003-01-09 Terurut Topik Mia
Mbak,
Kalo diperhatikan biasanya anak kan punya pola sendiri kalo mo buang air,
anak saya (9 bln) kalo mo pipis pasti selalu ditempat yg sama dgn posisi yg
sama misal anak saya kalo mo pipis pasti dia merangkak menuju jendela yg
dikamar, trus dia berdiri sambil pegangan di teralinya.trus pipis deh, jadi
kalo dia mulai menunjukkan tanda2 mo ke jendela dikamar, langsung aku bawa
kekamar mandi. Tapi kadang2 kebobolan juga sih. 

Mia


---Original Message---

From: [EMAIL PROTECTED]
Date: Friday, January 10, 2003 09:45:58 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] Tatur (Ompol)

Biasanya kalau siang hari selalu saya bawa ke kamar mandi, malam hari 
sewaktu belum bisa duduk cuma dilepas celananya dan kita alasin bagian 
pantatnya dengan kain (di atas perlak), setelah bisa duduk mulai dibiasakan 
pipis di pispot. Begitu sih kebiasaan yang saya terapkan mba, semoga bisa 
membantu.

Salam,
Susi






From: Nuraeni [EMAIL PROTECTED]
Reply-To: [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] Tatur (Ompol)
Date: Thu, 9 Jan 2003 13:37:35 +0700

Mbak Susi, umur berapa bulan ya kira2 anak kita udah bisa mulai ditatur, 
dan
bagaimana caranya. Soalnya putri saya, 3.5 bulan, kelihatannya sudah 
teratur
pipisnya kalo tidur malem. Selama ini kami selalu tau kalo dia mau pipis
(dia gelisah), tapi tetap aja dia kami biarkan pipis di tempat tidur.
Caranya natur buat bayi cewek gimana sih, Mbak
Makasih banyak buat sharingnya.

Bundanya Puti

- Original Message -
From: susi natalia [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, January 09, 2003 1:03 PM
Subject: Re: [balita-anda] Ompol


  Sudah dicoba untuk pipis malam hari? (Istilah Jawanya ditatur). Anak
  pertama saya (4th) sudah lama tidak pernah ngompol lagi, kecuali dia
sakit,
  terkadang ngompol. Anak kedua (5 bln) juga sudah mulai ditatur, kalau 
mau
  pipis biasanya dia gelisah, juga saat tidur malam hari. Demikian
sharingnya.
 
 
 



-
  Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free!  
http://www.indokado.com/parcel2002.html
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


_
MSN 8 helps eliminate e-mail viruses. Get 2 months FREE* 
http://join.msn.com/?page=features/virus


-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran
html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

.


Re: [balita-anda] Rubella DSOG di RSPP

2003-01-09 Terurut Topik Laksmi Damayanti
numpang nanya...
kalo DSA yang bagus di RSPP siapa ya???

mamanya rafif

- Original Message -
From: Misty [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, January 09, 2003 8:18 PM
Subject: RE: [balita-anda] Rubella  DSOG di RSPP


 DSOG saya di RSPP juga praktek, dr. Alwin SImanjuntak. Beliau kalo gak
salah
 kepala bagian kebidanan di RSPP deh.

 Orangnya baik, nyantai dan perhatian.

 M

 -Original Message-
 From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Friday, January 10, 2003 9:29 AM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: [balita-anda] Rubella  DSOG di RSPP


 Dear Netters,

 Mohon dong kalau ada yg tau mengenai virus Rubella, karena saya punya
 teman sedang hamil dan menurut diagnosa DSOG-nya, janinnya teman saya itu
 positif terkena virus tersebut. Sedangkan usia janinnya sudah berjalan 8
 minggu. Kalau kehamilan tersebut diteruskan, apa ya pengaruhnya bagi si
 bayi tersebut baik fisik maupun mental. Terus, apakah virus ini menulari
 orang, terutama orang lain yg sedang hamil juga. Menurut DSOG-nya juga,
 itu tidak akan menulari siapa2, karena virus tersebut ada di dalam darah.
 Terus, DSOG yang bagus di RS Pertamina Pusat itu siapa ya, mohon
 informasinya dong.



 Wassalam,
 Ibunya Haisha.


 -
  Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
http://www.indokado.com/kelahiran.html
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




Re: [balita-anda] Penggunaan panpers

2003-01-09 Terurut Topik Mia
Papanya Dhito,

Kasian deh pak Dhito mesti pake pampers sepanjang hari, kan gerah pak, kalo
siang disela deh pak dengan celana katun. Kalo anak saya pantatnya agak
merah karena pemakaian pampers biasanya saya kasih bepanthen aja. 

Pak, kalo pampers kayaknya cocok2an ya, anak saya kalo pake merk pampers
atau huggies sering lecet seperti kena gores dipahanya, setelah dicek, itu
karetnya tajam. yg enak tuh mamy poko atau fitty yg pake indikator.

Mia

---Original Message---

From: [EMAIL PROTECTED]
Date: Friday, January 10, 2003 10:05:15 PM
To: '[EMAIL PROTECTED]'
Subject: [balita-anda] Penggunaan panpers

Mohon informasinya.
Apakah baik sibayi selalu menggunakan panpers setiap hari, karena anak saya
selalu menggunakan panpers setiap saat dan diperhatikan oleh saya kulit
disekitar yang tertutup panpers terlihat seperti gatal2 dan ada sedikit
lecet2 akibat digaruk. Mungkin apakah panpersnya kurang bagus ataukah sibayi
tidak digunakan panpers hanya pada saat tertentu saja. Dan untuk
menghilangkan gatal2 pada kulit sebaiknya menggunakan apa, saat ini hanya
bedak caladine ada tidak yang lebih bagus?

Terimakasih atas informasinya

Bapaknya Dhito

-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran
html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

.


Re: [balita-anda] harapan.. harapan.. harapan.. (was : Re: [balita-anda] bisa apa kita ?)

2003-01-09 Terurut Topik Sofie
Merdeka.. !! 

Sampe kapan kita harus menunggu negara ini maju or sedikit berkembanglah
kalau bukan dari generasi group balita ini. Jadi saya setuju..
walau apapun terjadi TETAP SEMANGAT !! demi sikecil dirumah, karena 
dialah kita harus BERJUANG.. untuk masa depan yang lebih baik dari
Bapak/Ibunya. 

At 10:06 AM 1/10/03 +0700, you wrote:
Ibus/bapaks. :))
Saya sangat terkesan dengan masukan.. pendapat.. opini.. etc etc dan apalah
namanya... soal kondisi negeri tercinta kita ini.

Kalo boleh ber-andai2x dgn me-reset keanggotan di parlemen (baca :
MPR/DPR) sana ... mungkin.. ibus/bapaks di milis tercinta ini sangat cocok
untuk duduk di bangku mulia itu sebagai wakil dari setiap lapisan
masyarakat.. untuk selanjutnya bisa menentukan seorang figur pimpinan yg
pintar dan peka terhadap kondisi bangsa nya.

Tapi per-andai-an di atas...  mungkin sulit terlaksana saat ini.
Hikss.. :((

Tidak patah semangat alias putus asa soal kelanjutan negeri tercinta
ini. :))
Karena kita punya wadah.. wadah komunikasi kecil kita ini (baca : milis
BALITA ANDA).. yang insya Allah bisa mencetak anak-anak kebanggaan kita
nanti menjadi seorang figur pimpinan yang akan memimpin di tanah ini.

Berbagai topik dibahas di sini.. mulai dari soal kehamilan imunisasi...
makanan bayi popok pampers penyakit sekolah... dan lain
lainnyaa
Berbagai masukan.. input.. dan sharing nya juga datang bertubi2x... dgn
harapan bisa saling membant...
Dan semua punya maksuddd agar supaya si kecil kita nanti kelak tumbuh
menjadi anak yg normal, sehat dan pintarr.. dan tentunya kelak bisa menjadi
kebanggaan keluargaaa.. kebanggaann bangsa dan negaraaa :))

Harapan.. harapan dan harapan memang tercurah tertumpah kepada si kecil
kita calon generasi penerusss..

Ibus/bapaks
BISA APA KITA saat ini.. ??!! :))
Jelas  ibus/bapaks bisa melakukan sesuatu yang terbaik bagi harapan masa
depan si kecil kita sebagai calon pimpinan bangsaaa. walaupun dalam
kondisi yang se-sulit saat ini...

Tetap semangat. dan optimisss... .
KITA BISA melakukan semua nya disertai dengan harapan.. harapan.. dan
harapann

Salam
Papa nya Owie

- Original Message -
From: Veyna [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Friday, January 10, 2003 9:25 AM
Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?


 Iya nih jadi pingin ikutan komentar,.

 sebetulnya saya setuju banget dg gusdur waktu itu yaitu kalau para
koruptor
 meninggal gak usah dishalatkan,. jadinya kan bikin takut tuh para
 koruptor sehingga mereka akan mikir 1 jt x kalau mau bikin sengsara
 rakyat,. abis saya juga percaya sebenarnya kalau kenaikan harga ini
 akibat bocornya uang negara,


 - Original Message -
 From: Lidia Puspasari [EMAIL PROTECTED]
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Friday, January 10, 2003 8:01 AM
 Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?


  satu kata untuk menyambut tahun baru 2003
 
  pusiiggg..:(
 
 
 
  - Original Message -
  From: Ixlandia [EMAIL PROTECTED]
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Sent: Friday, January 10, 2003 8:05 AM
  Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 
   Bagi yang punya penghasilan cukup/lebih sih gak apa2 dgn
   dampak kenaikan seperti ini, krn dengan belanja sambil
   merem pun gak masalah, mungkin akan beda ceritanya kalo
   orang yg berpenghasilan pas-2an dengan jumlah keluarga yg
   harus di beri makan, pasti gak akan merem kalo belanja.
  
   On Thu, 9 Jan 2003 10:26:23 +0700
 Adelina [EMAIL PROTECTED] wrote:
   Saya setuju dengan Pak Ipung, untuk lebih nyatanya,
   sebaiknya kita fokus
   untuk membantu yang kekurangan, karena bagi yang sudah
   demo saja , tetap
   saja untuk harga keputusan sudah final.
   
   -Original Message-
   From: Ipung [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
   Sent: Thursday, January 09, 2003 10:58 AM
   To: [EMAIL PROTECTED]
   Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
   
   
   Sama Bu, saya sudah pasrah dan merem setiap belanja
   terutama kebutuhan
   pokok si kecil. Bukannya apatis tapi menurut saya percuma
   demo karena
   para decision makers kita kurang peka (atau kurang
   pintar??)terhadap
   jabatannya. Jadi setiap keputusan2 yang diambil selalu
   memiliki dampak
   yang extreme. Sekarang buat yang masih bisa bernapas
   tetap mensyukuri
   apa2 yang sudah didapat. Buat yang berlebih, selain
   bersyukur juga
   membantu yang kekurangan. Ga usah jauh2 mungkin tetangga
   atau
   kerabatnya.
   
   Ipung Rachmaningtyas
   
   
   -Original Message-
   From: Ella [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
   Sent: Thursday, January 09, 2003 10:22 AM
   To: [EMAIL PROTECTED]
   Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?
   
   Pak Yanuar ..
   Aku setuju ...  tapi gimana caranya. Kalo udah begini ..
   pasti harga
   susu
   naek dan yang lain-lainnya juga pasti naek. Aku geram
   ..sebel .. tapi
   gak
   tau harus bagaimana ... kita bisanya cuma pasrah  aja
   ..
   Gimana 

[balita-anda] Klarifikasi dari Coca-Cola

2003-01-09 Terurut Topik Sofie
Klarifikasi dari pihak coca cola..


-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED]
[mailto:[EMAIL PROTECTED]] 
Sent: Thursday, January 09, 2003 2:16 PM
To: [EMAIL PROTECTED]; Gregory Churchill; 'Agus Ahadi Deradjat'
Cc: [EMAIL PROTECTED];
[EMAIL PROTECTED]
Subject: Klarifikasi dari Coca-Cola
Importance: High

Pak Herry dan tim

Berikut penjelasan yang telah kami berikan ke masyarakat konsumen kami.
Mohon bantuannya untuk meneruskannya ke milis yang Anda ketahui dengan
baik.

Salam
Bambang

Dengan hormat

Sehubungan dengan telah beredarnya isu melalui e-mail yang ditujukan
pada
kondisi higienitas pabrik Coca-Cola di Cibitung, Bekasi, kami
berkewajiban
untuk memberikan penjelasan bahwa:

Isu yang dilontarkan tersebut tidak benar dan tidak berdasar.

Perusahaan kami memiliki komitmen untuk menghasilkan produk dengan
kualitas terbaik. Selain terjamin kehalalannya sebagaimana dibuktikan
melalui
Sertifikat Halal yang kami peroleh, secara rutin pabrik kami diaudit dan
diinspeksi secara teratur.

Sebagai bagian dari industri minuman ringan dengan standar higienitas
dan
praktek manufaktur terbaik di Indonesia serta sesuai dengan standar
internasional Coca-Cola, seluruh tahapan proses produksi diawasi dengan
ketat yang didukung pula dengan pengamanan logistik yang baik.

Di pabrik kami tidak ada wadah penampung formula minuman (konsentrat)
Coca-Cola sebagaimana dimaksud (karena kemasan konsentrat kami merupakan
kemasan sekali pakai), apalagi hingga terjadi peristiwa sebagaimana yang
digambarkan tersebut.

Demikian penjelasan ini kami sampaikan sebagai klarifikasi atas isu yang
ditujukan pada salah satu pabrik kami.

Terima kasih.
Bambang Chriswanto
Corporate Affairs Manager


- Forwarded by Gendol Taruna/IDN/SEA/CCA on 01/09/03 11:26 AM -
 

  Herry N.

  Kurniawan   To:
[EMAIL PROTECTED],
  hkurniawan@abnrl
[EMAIL PROTECTED]   
  aw.com  cc:   Gregory
Churchill  
 
[EMAIL PROTECTED], 'Agus Ahadi Deradjat' 
  01/08/03 08:33 PM [EMAIL PROTECTED],
Herry N. Kurniawan 
[EMAIL PROTECTED]

   Subject:  FW: [cendana83]
Be careful with Coca Cola
 

 

 

 









Dear Pak Gendol, dear Pak Wagi,

We would like to draw your attention to a story being circulated that
may
harm the interests of Coca-Cola Amatil.  I received the message quoted
below (shown in green), which was forwarded to me by someone in our
office,
concerning sanitation and sterilization at the Coca-Cola bottling plant
in
Bekasi.

Considering that the message may be widely spread through email and the
internet, Coca-Cola may want to take steps to counter the contents of
the
message, which we assume are not correct.

As below message may harm the interests of Coca-Cola Amatil, please let
us
know if you would like to take (i) steps to remind the original sender
(whose name and email address are mentioned at the end of the message)
that
she has sent incorrect information regarding Coca-Cola and therefore is
required to clarify the people whom she sent the message or (ii) legal
action against the original sender for damage to reputation and any
other
damages suffered by Coca-Cola caused by the dissemination of this
incorrect
information.

The message is as quoted below:

QUOTE

(Berita dibawah dicuplik langsung dari sumbernya)


Ini di peroleh dari informasi seorang kenalannya temanyang kerjajadi
buruhdi pabrikCoca Cola Bekasi.Engga ada maksudapa-apa,
cumamaukonfirmasiuntukcarikebenaran.Kalau ini benar, silakansitu-situ
waspada minumnya.



 PabrikCoca Cola/ Fanta/ Sprite di Bekasi
itusterilisasidansanitasinyaternyatatidakterjamin.Wadah
penampunganminumantidakpernahdibersihkandanseranggasepertikecoadan
sebangsanya tidakjarangterceburkedalamcairanminuman.Pengawasan dari
supervisor
jugakurangdilakukanseksama.Diantarasesamaburuhpabriknyasendiriadasuatura
hasiatahusamatahudiantaramereka-(sekarangsudah

bukan rahasialagi) - kalauadasatu/duaburuhisengyang pernah beberapa kali
-(maaf)-mengencingiwadahpenampungformula minumanCoca Cola yang sedang
diprosespembuatannya.

Dalamkasusperbuatanisengburuh ini, memanghanyajenisminumanCocaColayang
jadisasaran.Sebab jenis minuman iniberwarnahitampekat
danberaromabikarbonatyang keras, sehingga hasil perbuatanamoral itutidak
bisadideteksimatadanhidung.Sejauh yangdiketahui,
perbuatanitutidakdilakukanpadajenisminumanSprite dan
Fanta.Tapibukanberartipulakeduajenisminumanitu'bersih'mengingatmerekaber
asaldarisatupabrikyangsama.

Paraburuhyang bekerjadi pabriknya
punmengakumerekasendiritidakpernahmengkonsumsiminuman-minumantersebutseh
ari-harinya(karenasudahtahuapasajayang

sebetulnya tercampur dalam prosespembuatannya).
Best regards,

Harliati A. Esti
HR Planning  Development Dept.
PT DaimlerChrysler Indonesia
Desa Wanaherang, 

RE: [balita-anda] OOT: Daun Sukun Selamatkan Ginjal

2003-01-09 Terurut Topik Edy Subrata
Bu Riski,
Apa bisa disebutkan sumber berita ini, agar kita dapat lebih menilai
kebenarannya ?

Terimakasih,
Edy

-Original Message-
From: Riski Harris [mailto:[EMAIL PROTECTED]] 
Sent: Friday, January 10, 2003 1:19 PM
To: '[EMAIL PROTECTED]'
Subject: [balita-anda] Daun Sukun Selamatkan Ginjal


 
Subject: Daun Sukun Selamatkan Ginjal


Mungkin ada yg butuh dan mudah2an cocok
 
 

Khasiat Daun Sukun

 

 
Rubrik ini coba di kirim ulang, smoga saja dapat membantu meringankan beban
buat saudara / handai_tolan-nya yang menderita khususnya penyakit GINJAL.
selamat mencoba ..
 
DAUN SUKUN SELAMATKAN GINJAL ..
 
Kalau saja saran Ny. Kusnadi, familinya tidak diikuti, barang kali Dadang
Subrata, wakil direktur PT Bank Pasar Nusantara itu sudah harus menjalani
cuci darah rutin. Atau bahkan mungkin dia sudah harus kehilangan ginjalnya.
Rebusan daun sukun yang rutin diminum membuat ia bebas beraktivitas.
 
Sebelum minum ramuan tradisional, rasa sakit pada pinggang selalu mengganggu
aktivitasnya. Badan cepat lelah, lesu, dan wajah tampak pucat lusuh. Apalagi
jika ingin buang air kecil, Benar-benar tersiksa. Bisa berjam-jam hanya
untuk setetes air seni, paparnya. Saran Ny. Kusnadi untuk minum air rebusan
daun sukun itu datang di saat kritis. Waktu itu hasil pemeriksaan intensif
di RS Gatot Soebroto awal 1999 memperlihatkan, ginjal kiri pria berusia
70tahun itu tak berfungsi. Dadang mengetahui penyakitnya setelah kronis.
Sebelumnya saya tidak ada keluhan dengan ginjal, papar pria kelahiran
Tasikmalaya itu. Sesekali dia pernah merasakan sakit pinggang. Namun, saya
pikir karena capai kerja saja. Apalagi dia tak merasakan sakit saat buang
urine. Toh, Dadang tetap ragu sebab bobot badan turun, dari 80kg menjadi
60kg. Semula ia dirujuk ke RS Jantung Harapan Kita. Namun, jantungnya
dinyatakan sehat. Akhimya dia datang ke RSPAD Gatot Soebroto untuk
pemeriksaan ginjal hingga diketahui mengalami gagal ginjal sebelah kiri.
 
Akibat prostat
Memang Dadang mungkin tak harus cuci darah. Sebab menurut dr. H. J. Pudji
Rahardjo, Kepala Sub Bagian Ginjal RS Cipto Mangunkusumo, pasien gagal
ginjal tak harus cuci darah bila hanya satu ginjal tak berfungsi. Fungsinya
masih bisa dilakukan oleh ginjal sehat. Namun, Ginjal yang sehat harus
bekerja ekstra untuk menanggung pula fungsi ginjal lain yang rusak,
jelasnya. Lama-kelamaan kinerjanya juga bakal turun sehingga tak mampu
menjalankan fungsinya dengan baik. Ginjal berfungsi mengeluarkan racun atau
zat-zat berlebihan di darah. la juga menjaga tekanan darah dan memproduksi
hormon untuk membuat sel darah. Karena itu bila fungsi ginjal terganggu,
penderita bisa mengalami kekurangan darah (anemia), tekanan darah tak
normal, atau kadar racun dalam darah naik. Oleh karena itu penderita harus
menjalani tambah darah, cuci darah atau berpantang makanan penyebab kencing
manis atau darah tinggi. Tak berfungsinya ginjal menurut Pudji Rahardjo ini
bisa karena beberapa sebab: endapan batu ginjal, pembesaran prostat, kencing
manis, darah tinggi, atau penyakit imunologi. Dalam kasus Dadang, gagal
ginjal disebabkan pembesaran prostat. Kebanyakan pria di atas 60 tahun
mengalami masalah prostat, papar Pudji Rahardjo. Penurunan fungsi ginjal
karena faktor usia pun akan lebih cepat berlangsung karena pembesaran
prostat menyumbat saluran kemih. Seperti kebanyakan penderita, Dadang baru
mengeluh setelah fungsi ginjal sudah berkurang 25%-30%.
 
Empat bulan sembuh
Apa pun penyebab penyakitnya, Dadang boleh bersyukur. Ny. Kusnadi
menyarankan ramuan obat tradisional. Ramuannya sederhana saja. Cukup
merebus tiga lembar daun sukun kering, lalu minum airnya, lanjut Dadang
menirukan saran Ny. Kusnadi. Namun, tak gampang menemukan daun itu di kota
besar seperti Jakarta. Lagi pula daun yang diperlukan tak cukup satu-dua
lembar saja karena harus diminum setiap hari. Perburuan dilanjutkan sampai
ke Tangerang. Daun itu lalu digodok dan diminum setiap haus. Pokoknya,
sejak saat itu rebusan daun sukun menjadi minuman sehari-hari layaknya air
putih saja. Mula-mula reaksinya belum terasa. Sebulan kemudian Dadang
merasakan ada perubahan pada kondisi fisiknya. Badan mulai terasa lebih
fit, lebih segar, dan air seni terasa makin lancar. Yang membuatnya makin
yakin, keluhan sakit pinggang berkurang. Kesembuhan total dinikmati 4 bulan
kemudian. Dr. Pudji Rahardjo yang menangani menyatakan sehat. Meskipun tidak
melalui pemeriksaan laboratorium dan peralatan scanning, tetapi dia yakin
ginjalnya kini tak bermasalah. Konsultasi dengan dr.Pudji masih dilakukan
1-2 bulan sekali, sekedar kontrol, jelas Dadang. Dadang memilih daun yang
masih menempel di dahan. Harus sudah tua, lanjut kakek 3 cucu itu.
Ciri-cirinya, daun berwarna hijau tua. Kadar kandungan kimia berkhasiat pada
duan tua lebih maksimal. Daun terpilih kemudian dicuci bersih dan dirajang.
Hasil rajangan 3 helai dijemur hingga kering lalu digodok dalam 2 liter air
sampai tinggal separuh. Setelah itu ditambah lagi seliter air dan direbus
sampai mendidih. Kemudian, ramuan 

Re: [balita-anda] bisa apa kita ?

2003-01-09 Terurut Topik Pratiwi Susilowati
Bapak  Ibu,

kalo soal nangisbentuk tangisan seperti apa yang belum dilakukan oleh
ibu pertiwi (bukan pratiwi...he..he..)
Mungkin musibah banjir yang gila-gilaan itu adalah simbol dari tangisannya
kalo taun ini belum banjir...mungkin ibu pertiwi menahan dengan sekuat
tenaga karena mengerti saat beliau menangis anak negerinya yang justru
berada di garis kemiskinan yang paling terkena dampaknya. sedangkan para
penjajah negeri yang berumah di tempat2 mewah dan kebetulan keserempet
banjir bisa dengan santai booking hotel berbintang dan cari jasa pengurusan
asuransi untuk menutup kerugiannya. (tentunya engga ada yang mau ikut
merasakan ngungsi di mesjid, puskesmas, lapangan beralas tikar). Engga tau
deh kalo tangisan ibu pertiwi udah tak tertahankan. (kali beliau cari tempat
lain untuk nangis kali yeee)

Yah... Berjuang terus Indonesiaku
tolong dong kasih referensi partai dan pemimpin yang agak mungkin bisa kita
pilih untuk memperjuangkan nasib kita semua.

Salam bagi para pendo'a bagi bangsa ini
- Original Message -
From: Goodpal [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Friday, January 10, 2003 1:16 PM
Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ?


 Nunut kasih komen ...

 Biar pun topik ini agak melenceng dari rel', tetapi rasanya pembahasan
ini
 perlu untuk sekedar menumpahkan unek-unek dalam hati yang rasanya sudah
 sedemikian menggunung.

 Tampaknya sih rakyat Indonesia bakalan masih lama lagi untuk bisa menuju
 masyarakat sejahtera, mengingat stok pemimpin kita yang ada saat ini
 semuanya kira-kira sama saja (kita patut menangis tersedu-sedu untuk
keadaan
 ini).  Ganti pemimpin yang ini milih pemimpin yang itu kira2 sama dengan
 lepas dari mulut buaya masuk ke mulut macan, kondisinya tidak akan menjadi
 lebih baik.

 Mengenai kenaikan BBM, alasan Pemerintah bahwa rakyat lapisan bawah sangat
 sedikit mempergunakan BBM, sebaliknya BBM banyak dipakai rakyat menengah
ke
 atas.  Jadi kalau subsidi dihapus, rakyat kecil hanya sedikit terkena
 dampaknya. Saya heran, Pemerintah ini pura-pura bodoh atau memang bodoh
ya?
 BBM naik (apalagi dibarengi TDL dan telepon), jelas semua kebutuhan hidup
 baik yg primer, sekunder, dst. semuanya naik drastis.  Kalau harga2 naik
 drastis, memangnya yg terkena dampaknya cuma rakyat menengah atas?  Kan
 justru yang paling kasihan adalah rakyat kecil yang sudah kembang-kempis
 sehari-harinya. Padahal rakyat miskin ini sudah mencapai 40-50juta.

 Kata pemerintah pula, dana subsidi itu sebagian dialihkan untuk dana
bantuan
 tepat guna.  Untuk menaikkan gaji guru dan pegawai negeri sampai 50%nya,
 untuk beasiswa anak2 putus sekolah, untuk dana kesehatan.  Memangnya
rakyat
 miskin di Indonesia itu cuma para guru dan pegawai negeri?  Para guru dan
 pegawai negeri itu kan hanya sekian persen saja dari total penduduk
miskin.
 Lalu, penduduk miskin non-guru dan non-pegawai negeri yang tidak bisa
 meningkatkan pendapatannya tetapi mesti mengongkosi hidup yang semakin
mahal
 bagaimana?  Jadi semakin miskin kan? Bagaimana nasib mereka?  Sementara
 jumlah beasiswa dan tunjangan kesehatan itu bisa menjangkau berapa banyak
 masyarakat miskin sih? Mungkin hanya nol koma nol sekian persen rakyat
 miskin yang sempat menikmatinya.  Saya bener-bener tidak habis pikir
dengan
 pertimbangan pemerintah.

 Saya bahkan berpikir bahwa kenaikan BBM, TDL, telepon itu terpaksa harus
 dilakukan karena pemerintahan yang korup. Anggap lah kebutuhan untuk
korupsi
 itu 35% dari APBN, jadi yang 35%nya ini kan juga harus dianggarkan dlm
APBN.
 Karena pemasukan sedikit sementara kebutuhan membengkak banyak, ya
terpaksa
 semuanya dinaikkan. Kalau pemerintahan bersih, otomatis APBN akan mengecil
 35%nya, dan itu berarti tidak perlu ada kenaikan tarif2. Jadi, rakyat
 diperas sampai kering kerontang untuk memenuhi kebutuhan korupsi para
 penyelenggara negara. Jadi, rakyat baru akan sejahtera kalau bisa
 mendapatkan pemimpin yang benar-benar kredibel, bebas dari KKN, dan tegas
 memberantas KKN di jajaran pemerintahan (model Lee Kwan Yew gitu lah).
Tapi
 calonnya siapa y Koq rasa-rasanya belum ada nih?  Kalau ada
pemimpin
 yang demikian, pasti Indonesia gemah-ripah loh jinawi.


 - Original Message -
 From: Taufan Surana [EMAIL PROTECTED]
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Friday, January 10, 2003 9:08 AM
 Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?


  Komen lagi ah... :)
 
  Utk masalah hak memilih utk tidak memilih di pemilu nanti,
  kita tahu, partai yg sekarang berkuasa itu punya anggota tetap
  yg banyak dan pasti terus mendukungnya.
  Kalo kita tidak menggunakan hal pilih kita, akhirnya mereka lagi yg
 menang.
 
  Tapi kenyataannya memang cukup sulit sih ya... utk milih
  parpol yg tepat.
 
 
  tfn
 
 
  -Original Message-
  From: Sutan Syahrir [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
  Sent: Friday, January 10, 2003 10:33 AM
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
 
 
  Betul, bisa apa kita ?
  mungkin selain cuma bertereak2 ngomong ini itu, pemilu
  nanti kita 

RE: [balita-anda] Rubella DSOG di RSPP

2003-01-09 Terurut Topik Wina Sri Mulyati
Kalau anak saya ke Dr. Toniman beliau juga kepala bagian anak di RSPP,
dokternya enak juga.


-Original Message-
From: Rini Suryanti [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Friday, January 10, 2003 1:40 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] Rubella  DSOG di RSPP


Farras biasanya ke Dr. Mandyono.  Ga keberatan ditanya macem-macem.  Kalo mo
daftar bisa lewat telepon 

 -Original Message-
 From: Laksmi Damayanti [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Saturday, January 11, 2003 4:28 AM
 To:   [EMAIL PROTECTED]
 Subject:  Re: [balita-anda] Rubella  DSOG di RSPP
 
 numpang nanya...
 kalo DSA yang bagus di RSPP siapa ya???
 
 mamanya rafif
 
 - Original Message -
 From: Misty [EMAIL PROTECTED]
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Thursday, January 09, 2003 8:18 PM
 Subject: RE: [balita-anda] Rubella  DSOG di RSPP
 
 
  DSOG saya di RSPP juga praktek, dr. Alwin SImanjuntak. Beliau kalo gak
 salah
  kepala bagian kebidanan di RSPP deh.
 
  Orangnya baik, nyantai dan perhatian.
 
  M
 
  -Original Message-
  From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
  Sent: Friday, January 10, 2003 9:29 AM
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Subject: [balita-anda] Rubella  DSOG di RSPP
 
 
  Dear Netters,
 
  Mohon dong kalau ada yg tau mengenai virus Rubella, karena saya punya
  teman sedang hamil dan menurut diagnosa DSOG-nya, janinnya teman saya
 itu
  positif terkena virus tersebut. Sedangkan usia janinnya sudah berjalan 8
  minggu. Kalau kehamilan tersebut diteruskan, apa ya pengaruhnya bagi si
  bayi tersebut baik fisik maupun mental. Terus, apakah virus ini menulari
  orang, terutama orang lain yg sedang hamil juga. Menurut DSOG-nya juga,
  itu tidak akan menulari siapa2, karena virus tersebut ada di dalam
 darah.
  Terus, DSOG yang bagus di RS Pertamina Pusat itu siapa ya, mohon
  informasinya dong.
 
 
 
  Wassalam,
  Ibunya Haisha.
 
 
  -
   Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
 http://www.indokado.com/kelahiran.html
   Info balita, http://www.balita-anda.com
   Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 -
  Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
 http://www.indokado.com/kelahiran.html
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




RE: [balita-anda] FW: [IDAI-OT] Hati-Hati dengan Pengasuh Anak

2003-01-09 Terurut Topik Aisyah Nicoline Sari
Yang, Baby sitter nya serem kita gimana ya...

-Original Message-
From:   Registrasi [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
Sent:   Jumat, 10 Januari 2003 12:01
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject:Re: [balita-anda] FW: [IDAI-OT] Hati-Hati dengan Pengasuh Anak

Dear : Mbak Lilis

Waduh...baby sitter sekarang kog serem-serem ya...
Mbak apa ada ciri-ciri yang lebih lengkap lagi, gemuk atau kurus, atau logat
bicaranya bagaimana, dan dari Yayasan mana , soalnya kakak ipar saya sedang
mencari baby sitter nih...
Kalau boleh tahu tindakannya kenapa ya ?


Salam,
Mama Ryan


- Original Message -
From: Lilis Suryawati [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Friday, January 10, 2003 10:13 AM
Subject: [balita-anda] FW: [IDAI-OT] Hati-Hati dengan Pengasuh Anak




 -Original Message-
 From: Dina Kamilia [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Friday, January 10, 2003 10:06 AM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: [IDAI-OT] Hati-Hati dengan Pengasuh Anak


 Dear Netters,

 Hati-hati jika ada baby sitter bernama Juminah yang menawarkan jasanya. Ia
 mempunyai suami yang bekerja di pabrik roti di Bekasi bernama: Jatnika
 (biasa dipanggil Niko). Keduanya berasal dari Purwokerto.
 Ciri-ciri baby sitter: berusia 25 tahun, tinggi badan sekitar 150 cm,
 berkulit sawo matang, rambut lurus sebahu (model rata) diponi. Gigi taring
 tampak bekas dipotong. Tingkah laku  tutur kata di depan majikan sopan 
 wajar-wajar saja.
 Baby sitter tsb. baru saja dipecat (setelah sekitar 1 th. bekerja) karena
 baru ketahuan melakukan tindak kasar/penekanan terhadap anak asuhnya serta
 juga bertindak asusila.
 Baby sitter ini sangat cerdik, jadi ada kemungkinan ia akan berganti
 identitas. Harap waspada.

 Thanks.



 Mohon tidak mengirim posting untuk kepentingan komersial ataupun
kepentingan
 organisasi lain selain IDAI.

 Kirim tanggapan / pertanyaan ke : [EMAIL PROTECTED]
 Daftar ke :  [EMAIL PROTECTED]
 Untuk berhenti kirim email ke :  [EMAIL PROTECTED]
 URL milis ini : http://groups.yahoo.com/group/idai-ot


 Your use of Yahoo! Groups is subject to http://docs.yahoo.com/info/terms/


 ---
 Incoming mail is certified Virus Free.
 Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com).
 Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01


 ---
 Outgoing mail is certified Virus Free.
 Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com).
 Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01


 -
  Bunga untuk rayakan kelahiran ? 
http://www.indokado.com/kelahiran.html
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


-
 Bunga untuk rayakan kelahiran ?  http://www.indokado.com/kelahiran.html
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]