Re: [balita-anda] bisa apa kita ?
Apa khabar bangsa Indonesia? Di tengah kepusingan kita menghadapi hidup sulit ini, baru saja ada berita -detik.com- 2 mahasiswa kita Nurul dan Idris tertembak PUNGGUNGnya saat demo di DPRD Karawang. merever judul bahasan kita .. bisa apa kita? kita dijajah oleh dan di negeri sendiri.bisa apa kita? sekali lagi ayo kita berdo'a. agar masih ada masa depan untuk negeri kita ini, karena selain berdo'a bisa apa kita? turut sangat prihatin Mama Dewa - Original Message - From: Lilis Suryawati [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 4:14 PM Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Lho bukannya sudah jadi isu nasional kalau Indonesia itu memang negara yang terbesar korupsinya, kemarin saya sempat dengar di SCTV diskusi antara presenter dengan pengamat dari LPEM UI dan Pengusaha Indonesia. Dan LPEM UI itu sempat menyatakan bahwa sebenarnya kenaikan BBM, TDL dan Telepon sebenarnya tidak berdampak terlalu banyak terhadap ongkos produksi, tetapi dampak yang tertinggi dari pungutan (biaya siluman) yang cukup material jumlahnya. Jadi walaupun kita dibodohi oleh para pejabat pemerintah dllnya, kita bisa apa rekan2. Sudah disuarakan terang-terangan kok, tetapi para pejabat di atas tetap tidak bergeming. Yah sudah pasrah saja dech terimanya, habis kita kan hidupnya di Indonesia sih yang serba birokratis dan tidak transparan. Kayaknya negara dunia ketiga kan rata2 begitu style-nya he...he...he... Salam Lilis -Original Message- From: Lysta [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 4:13 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? Wah..berarti selama ini programnya pemerintah tuh yang gede cuma 1 dong : PEMBODOHAN NASIONAL teganya mereka ... Gimana ya caranya spy analisa temennya pak Taufan ini bisa di share ke pers ?? Supaya semua bangsa indonesia tau betapa pandainya pemerintah membodohi kita... - Original Message - From: Taufan Surana [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 3:31 PM Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Ikutan komen ah... :) Benarkah sejak dulu itu ada subsidi ? Ini ada comment dari teman saya: Gue inget zaman ORBA. Sebelum krisis harga bensin premium Rp. 700 (US$ 0.28), waktu ini semua bbm katanya disubsidi. Beberapa hari yang lalu harga bensin premium menjadi Rp. 1810 (US$ 0.20), yang katanya karena subsidinya dicabut.(disesuaikan dengan harga pasar) Yang gue tahu harga minyak per barel dalam US$ ngga banyak berubah. Jadi sebelum krisis juga sebenernya udah harga pasar dong. Artinya uang subsidi sebelum krisis sebenarnya cuman untuk bayar angin doang, kalo ngga mau disebut dikantongin, ha ha ha ... Kacian deh kita ??? Jadi, dari awal memang sepertinya tidak ada itu yg namanya SUBSIDI, shg jangan mengharapkan ada sisa dari aliran uang subsidi yg sekarang, krn memang tdk pernah ada :(( Semoga kita semua bisa sadar utk memperbaikinya melalui cara balas dendam di pemilu 2004. JANGAN boikot pemilu ! Lebih baik pilih partai yg tepat. Tapi ada enggak ya.. ? :( Taufan -Original Message- From: Sutan Syahrir [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 4:40 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Saya juga gak percaya aliran dana subsidi. Dari dulu tiap ada kenaikan harga alasannnya selalu disubsidikan untuk sektor lain. Pendidikan kek kesehatan kek, kenyataannya pendiikan masih mahal juga apalagi harga obat. Pokoknya rakyat kecil itu harus selalu kencangkan ikat pinggang, kala perlu sampe putus. Saya sebenernya sih harga mo naek gak masalah tapi biaya pendidikan dan kesehatan harus GRATISS. Jika sampe pemilu nanti pemerintah tiap ambil keputusan selalu konyol saya akan boikot pemilu. - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] --- Incoming mail is certified Virus Free. Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com). Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01 --- Outgoing mail is certified Virus Free. Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com). Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01 - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL
RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
Saya sependapat, Yuk lah.. -Original Message- From: yanuar alvanul m. [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 9:58 AM To: balita Subject: [balita-anda] bisa apa kita ? salam.. ibu2, bapak2.. sudah merasakan dampak kenaikan BBM, TDL telpon belum ? bu, pak.. sayur mayur juga ikut naik lho kemarin pembantu saya beli tomat Rp.500 / biji dan cabe Rp.100 / biji ! ya Alhamdulillah masih kebeli tapi bagi yg penghasilannya sedikit.. tentu ini sangat berat.. wajar..kalau hari2 ini marak demo dan kalau semua masyarakat satu suara, saya yakin pemerintah mau mendengar mengadakan evaluasi. bu, pak..ini juga menyangkut nasib anak2 kita lho.. kalau harga susu membumbung tinggi, obat tidak terjangkau, bagaimana dg nasib anak2 nanti ? terus, apa yang bisa kita lakukan ? yg bisa demo silakan, yg bisa dialog dg DPR / DPRD silakan atau.. bikin pernyataan yuk.. nanti kirim ke media2 wakil2 kita.. Wassalaam - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
sebenarnya intinya itu susah bener cari orang yg masih punya kejujuran dan hati nurani...iya khan... -Original Message- From: Lidia Puspasari [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 3:38 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? bener Pak Taufan saya juga bingung dari sekian ratus juta orang Indonesia kok susah bener ya cari pemimpin yang OKE. Kalapun ada pemimpin yang oke seberapa lama dia tahan dari kontaminasi penyakit KKN yang mendarah daging di Indo ya Pak... kacian ya kita:( - Original Message - From: Taufan Surana [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 3:31 PM Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Ikutan komen ah... :) Benarkah sejak dulu itu ada subsidi ? Ini ada comment dari teman saya: Gue inget zaman ORBA. Sebelum krisis harga bensin premium Rp. 700 (US$ 0.28), waktu ini semua bbm katanya disubsidi. Beberapa hari yang lalu harga bensin premium menjadi Rp. 1810 (US$ 0.20), yang katanya karena subsidinya dicabut.(disesuaikan dengan harga pasar) Yang gue tahu harga minyak per barel dalam US$ ngga banyak berubah. Jadi sebelum krisis juga sebenernya udah harga pasar dong. Artinya uang subsidi sebelum krisis sebenarnya cuman untuk bayar angin doang, kalo ngga mau disebut dikantongin, ha ha ha ... Kacian deh kita ??? Jadi, dari awal memang sepertinya tidak ada itu yg namanya SUBSIDI, shg jangan mengharapkan ada sisa dari aliran uang subsidi yg sekarang, krn memang tdk pernah ada :(( Semoga kita semua bisa sadar utk memperbaikinya melalui cara balas dendam di pemilu 2004. JANGAN boikot pemilu ! Lebih baik pilih partai yg tepat. Tapi ada enggak ya.. ? :( Taufan -Original Message- From: Sutan Syahrir [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 4:40 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Saya juga gak percaya aliran dana subsidi. Dari dulu tiap ada kenaikan harga alasannnya selalu disubsidikan untuk sektor lain. Pendidikan kek kesehatan kek, kenyataannya pendiikan masih mahal juga apalagi harga obat. Pokoknya rakyat kecil itu harus selalu kencangkan ikat pinggang, kala perlu sampe putus. Saya sebenernya sih harga mo naek gak masalah tapi biaya pendidikan dan kesehatan harus GRATISS. Jika sampe pemilu nanti pemerintah tiap ambil keputusan selalu konyol saya akan boikot pemilu. - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
iyah...enak yah jadi pejabat dan kroco kroco nya... di instansi pemerintah ini itu.. kerja sedikit...duit gampang ngalir... gak mikirin orang lain yang susah... tapi kalo orang masih mikirin orang lain susah gak bakalan kaya kali yah... -Original Message- From: Lilis Suryawati [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 4:15 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Lho bukannya sudah jadi isu nasional kalau Indonesia itu memang negara yang terbesar korupsinya, kemarin saya sempat dengar di SCTV diskusi antara presenter dengan pengamat dari LPEM UI dan Pengusaha Indonesia. Dan LPEM UI itu sempat menyatakan bahwa sebenarnya kenaikan BBM, TDL dan Telepon sebenarnya tidak berdampak terlalu banyak terhadap ongkos produksi, tetapi dampak yang tertinggi dari pungutan (biaya siluman) yang cukup material jumlahnya. Jadi walaupun kita dibodohi oleh para pejabat pemerintah dllnya, kita bisa apa rekan2. Sudah disuarakan terang-terangan kok, tetapi para pejabat di atas tetap tidak bergeming. Yah sudah pasrah saja dech terimanya, habis kita kan hidupnya di Indonesia sih yang serba birokratis dan tidak transparan. Kayaknya negara dunia ketiga kan rata2 begitu style-nya he...he...he... Salam Lilis -Original Message- From: Lysta [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 4:13 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? Wah..berarti selama ini programnya pemerintah tuh yang gede cuma 1 dong : PEMBODOHAN NASIONAL teganya mereka ... Gimana ya caranya spy analisa temennya pak Taufan ini bisa di share ke pers ?? Supaya semua bangsa indonesia tau betapa pandainya pemerintah membodohi kita... - Original Message - From: Taufan Surana [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 3:31 PM Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Ikutan komen ah... :) Benarkah sejak dulu itu ada subsidi ? Ini ada comment dari teman saya: Gue inget zaman ORBA. Sebelum krisis harga bensin premium Rp. 700 (US$ 0.28), waktu ini semua bbm katanya disubsidi. Beberapa hari yang lalu harga bensin premium menjadi Rp. 1810 (US$ 0.20), yang katanya karena subsidinya dicabut.(disesuaikan dengan harga pasar) Yang gue tahu harga minyak per barel dalam US$ ngga banyak berubah. Jadi sebelum krisis juga sebenernya udah harga pasar dong. Artinya uang subsidi sebelum krisis sebenarnya cuman untuk bayar angin doang, kalo ngga mau disebut dikantongin, ha ha ha ... Kacian deh kita ??? Jadi, dari awal memang sepertinya tidak ada itu yg namanya SUBSIDI, shg jangan mengharapkan ada sisa dari aliran uang subsidi yg sekarang, krn memang tdk pernah ada :(( Semoga kita semua bisa sadar utk memperbaikinya melalui cara balas dendam di pemilu 2004. JANGAN boikot pemilu ! Lebih baik pilih partai yg tepat. Tapi ada enggak ya.. ? :( Taufan -Original Message- From: Sutan Syahrir [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 4:40 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Saya juga gak percaya aliran dana subsidi. Dari dulu tiap ada kenaikan harga alasannnya selalu disubsidikan untuk sektor lain. Pendidikan kek kesehatan kek, kenyataannya pendiikan masih mahal juga apalagi harga obat. Pokoknya rakyat kecil itu harus selalu kencangkan ikat pinggang, kala perlu sampe putus. Saya sebenernya sih harga mo naek gak masalah tapi biaya pendidikan dan kesehatan harus GRATISS. Jika sampe pemilu nanti pemerintah tiap ambil keputusan selalu konyol saya akan boikot pemilu. - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] --- Incoming mail is certified Virus Free. Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com). Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01 --- Outgoing mail is certified Virus Free. Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com). Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01 - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
yah duit memang bisa bikin buta semua... terlebih mata hati dan nurani... yang penting perut kenyang, rumah banyak isinya lengkap foya foya gampang... gak peduli yang lain megap megap cari nafas buat makan... kacian...mending gak usah ada deh itu kantor pemerintahan...instansi ini itu... yang orang orangnya cuma pada bisa cari duit dgn membodohi orang lain... -Original Message- From: Lysta [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 4:13 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? Wah..berarti selama ini programnya pemerintah tuh yang gede cuma 1 dong : PEMBODOHAN NASIONAL teganya mereka ... Gimana ya caranya spy analisa temennya pak Taufan ini bisa di share ke pers ?? Supaya semua bangsa indonesia tau betapa pandainya pemerintah membodohi kita... - Original Message - From: Taufan Surana [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 3:31 PM Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Ikutan komen ah... :) Benarkah sejak dulu itu ada subsidi ? Ini ada comment dari teman saya: Gue inget zaman ORBA. Sebelum krisis harga bensin premium Rp. 700 (US$ 0.28), waktu ini semua bbm katanya disubsidi. Beberapa hari yang lalu harga bensin premium menjadi Rp. 1810 (US$ 0.20), yang katanya karena subsidinya dicabut.(disesuaikan dengan harga pasar) Yang gue tahu harga minyak per barel dalam US$ ngga banyak berubah. Jadi sebelum krisis juga sebenernya udah harga pasar dong. Artinya uang subsidi sebelum krisis sebenarnya cuman untuk bayar angin doang, kalo ngga mau disebut dikantongin, ha ha ha ... Kacian deh kita ??? Jadi, dari awal memang sepertinya tidak ada itu yg namanya SUBSIDI, shg jangan mengharapkan ada sisa dari aliran uang subsidi yg sekarang, krn memang tdk pernah ada :(( Semoga kita semua bisa sadar utk memperbaikinya melalui cara balas dendam di pemilu 2004. JANGAN boikot pemilu ! Lebih baik pilih partai yg tepat. Tapi ada enggak ya.. ? :( Taufan -Original Message- From: Sutan Syahrir [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 4:40 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Saya juga gak percaya aliran dana subsidi. Dari dulu tiap ada kenaikan harga alasannnya selalu disubsidikan untuk sektor lain. Pendidikan kek kesehatan kek, kenyataannya pendiikan masih mahal juga apalagi harga obat. Pokoknya rakyat kecil itu harus selalu kencangkan ikat pinggang, kala perlu sampe putus. Saya sebenernya sih harga mo naek gak masalah tapi biaya pendidikan dan kesehatan harus GRATISS. Jika sampe pemilu nanti pemerintah tiap ambil keputusan selalu konyol saya akan boikot pemilu. - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
tapi pelayanannya di nomor duakan yah pak... dan disepelekan pula di puskesmas... dianggap remeh lah... -Original Message- From: Muhammad Ali (GAE-MEK/EVE) [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 1:35 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Kalau Kartu sehat itu subsidi bukan ya? tetangga saya yg kurang mampu sih sungguh terbantu dengannya, itu menurut pengalamannya dan ngurus perpanjangannya juga tanpa biaya. -Original Message- From: Abdul Gafur [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 11:53 AM To: '[EMAIL PROTECTED]' Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? kalau saya pribadi sih tidak percaya sama sekali dengan aliran dana subsidi ini, coba saja ditanyakan siapa saja yg sudah pernah dapat dana kompensasi subsisdi ini tidak ada sama sekali... -Original Message- From: Muhammad Ali (GAE-MEK/EVE) [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 11:40 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? sebagian cuplikan http://www.jawapos.co.id/index.php?act=detailid=686 Di bagian lain penjelasannya, Susilo mengatakan, pihaknya juga telah merumuskan tiga langkah untuk merespons berbagai aspirasi masyarakat. Ketiga langkah tersebut sudah disampaikan kepada Megawati dan jajaran menteri ekonomi. Ditegaskan, sepanjang tidak melanggar keamanan dan ketertiban, hukum dan undang-undang, unjuk rasa di beberapa wilayah itu harus diposisikan sebagai realitas dalam demokrasi. Kemudian, langkah kedua dan ketiga menyangkut kekhawatiran dan kecemasan masyarakat kalau harga membubung tinggi secara tidak wajar. Ini tidak boleh terjadi, tegasnya. Menurut Susilo, untuk rakyat kecil sudah ada kompensasi berupa subsidi yang harus diberikan kepada yang berhak. Pemerintah juga akan melakukan pengawasan agar tidak terjadi manipulasi dalam penyaluran subsidi ini. Diakuinya, banyak masyarakat yang khawatir bahwa subsidi itu tidak tepat sasaran atau pendistribusiannya salah. Karena itu, Susilo mengajak masyarakat luas, baik LSM maupun pihak lain, untuk ikut mengawasi. Kalau menyimpang, harus ada sanksi hukum yang seberat-beratnya, katanya. Kita tunggu saja langkah konkretnya. BTW: rakyat kecil siapa ya ?? -Original Message- From: Moi Tjin [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 11:28 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Dear all, Aku punya pandangan lain nih. Kalo memang harga-harga naik karena memang selama ini disubsidi, mungkin memang lebih baik kalo subsidi semua dicabut dan biarkan harga bergerak sesuai dengan pergerakan supply dan demand. Aku takut kalo sekarang ini masih banyak yang disubsidi oleh negara sehingga negara harus pinjam uang ke luar negeri, nantinya anak-cucu kita yang harus menanggung hutang-hutang tsb. Kasihan mereka nantinya. Lebih baik kita yg sekarang menderita dan belajar hidup prihatin, bukan begitu? Salam manis, Moi Tjin ---Original Message--- From: [EMAIL PROTECTED] Date: 09 Januari 2003 11:20:52 To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? netters, nggak semuanya naik kok... masih ada yang turun lho yaitu HUJAN (he..he..) kayaknya kita harus pasrah dan banyak berdoa aja supaya kita diberikan rejeki yang lebih dan lancar.. dan sementara itu tetap yang terbaik kan kita berikan buat anak, sementara untuk kepentingan kita orang tua ya harus ditekan lah..tul kan... tapi kalau mau ngirim aspirasi kita boleh juga... kan nggak ada rugi nya... -Original Message- From: basuki rahmat [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 10:55 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? kalo porsinya di kurangi gimana ya... tapi aku lihat di tv itu tukang tahu juga kebingungan, opo yo mungkin nanti tahu jadi segede permen tapi harganya sama. Kalau susu ganti yang lebih murah takutnya anak malah mencret.Kalau di encerin mosok tega sih sama anak sendiri. susah juga ya. Kita berdo'a aja deh rizki kita bertambah dengan mudah dan gak susah. On Thu, 9 Jan 2003 10:22:26 +0700 Ella [EMAIL PROTECTED] wrote: Pak Yanuar .. Aku setuju ... tapi gimana caranya. Kalo udah begini .. pasti harga susu naek dan yang lain-lainnya juga pasti naek. Aku geram ..sebel .. tapi gak tau harus bagaimana ... kita bisanya cuma pasrah aja .. Gimana rekan yang lain? Thank you and regards, Ella email address: [EMAIL PROTECTED] - Original Message - From: yanuar alvanul m. [EMAIL PROTECTED] To: balita [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 9:57 AM Subject: [balita-anda] bisa apa kita ? salam.. ibu2, bapak2.. sudah merasakan dampak kenaikan BBM, TDL telpon belum ? bu, pak.. sayur mayur juga ikut naik lho kemarin pembantu saya beli tomat Rp.500 / biji dan cabe Rp.100 / biji ! ya Alhamdulillah masih kebeli tapi bagi yg penghasilannya sedikit.. tentu ini sangat berat..
RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
sudah lah kita sudah tahu seperti apa negara kita, apapun yang kita omongin disini memang seru tapi mungkin tidak akan merubah apapun dipetinggi-petinggi itu, jadi mendingan kita ngomongin soal anak kita dan perkembangannya aja kan... jadinya nggak tambah bete sama kenaikan harga... -Original Message- From: Siti Khodijah [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 5:22 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? iyah...enak yah jadi pejabat dan kroco kroco nya... di instansi pemerintah ini itu.. kerja sedikit...duit gampang ngalir... gak mikirin orang lain yang susah... tapi kalo orang masih mikirin orang lain susah gak bakalan kaya kali yah... -Original Message- From: Lilis Suryawati [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 4:15 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Lho bukannya sudah jadi isu nasional kalau Indonesia itu memang negara yang terbesar korupsinya, kemarin saya sempat dengar di SCTV diskusi antara presenter dengan pengamat dari LPEM UI dan Pengusaha Indonesia. Dan LPEM UI itu sempat menyatakan bahwa sebenarnya kenaikan BBM, TDL dan Telepon sebenarnya tidak berdampak terlalu banyak terhadap ongkos produksi, tetapi dampak yang tertinggi dari pungutan (biaya siluman) yang cukup material jumlahnya. Jadi walaupun kita dibodohi oleh para pejabat pemerintah dllnya, kita bisa apa rekan2. Sudah disuarakan terang-terangan kok, tetapi para pejabat di atas tetap tidak bergeming. Yah sudah pasrah saja dech terimanya, habis kita kan hidupnya di Indonesia sih yang serba birokratis dan tidak transparan. Kayaknya negara dunia ketiga kan rata2 begitu style-nya he...he...he... Salam Lilis -Original Message- From: Lysta [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 4:13 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? Wah..berarti selama ini programnya pemerintah tuh yang gede cuma 1 dong : PEMBODOHAN NASIONAL teganya mereka ... Gimana ya caranya spy analisa temennya pak Taufan ini bisa di share ke pers ?? Supaya semua bangsa indonesia tau betapa pandainya pemerintah membodohi kita... - Original Message - From: Taufan Surana [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 3:31 PM Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Ikutan komen ah... :) Benarkah sejak dulu itu ada subsidi ? Ini ada comment dari teman saya: Gue inget zaman ORBA. Sebelum krisis harga bensin premium Rp. 700 (US$ 0.28), waktu ini semua bbm katanya disubsidi. Beberapa hari yang lalu harga bensin premium menjadi Rp. 1810 (US$ 0.20), yang katanya karena subsidinya dicabut.(disesuaikan dengan harga pasar) Yang gue tahu harga minyak per barel dalam US$ ngga banyak berubah. Jadi sebelum krisis juga sebenernya udah harga pasar dong. Artinya uang subsidi sebelum krisis sebenarnya cuman untuk bayar angin doang, kalo ngga mau disebut dikantongin, ha ha ha ... Kacian deh kita ??? Jadi, dari awal memang sepertinya tidak ada itu yg namanya SUBSIDI, shg jangan mengharapkan ada sisa dari aliran uang subsidi yg sekarang, krn memang tdk pernah ada :(( Semoga kita semua bisa sadar utk memperbaikinya melalui cara balas dendam di pemilu 2004. JANGAN boikot pemilu ! Lebih baik pilih partai yg tepat. Tapi ada enggak ya.. ? :( Taufan -Original Message- From: Sutan Syahrir [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 4:40 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Saya juga gak percaya aliran dana subsidi. Dari dulu tiap ada kenaikan harga alasannnya selalu disubsidikan untuk sektor lain. Pendidikan kek kesehatan kek, kenyataannya pendiikan masih mahal juga apalagi harga obat. Pokoknya rakyat kecil itu harus selalu kencangkan ikat pinggang, kala perlu sampe putus. Saya sebenernya sih harga mo naek gak masalah tapi biaya pendidikan dan kesehatan harus GRATISS. Jika sampe pemilu nanti pemerintah tiap ambil keputusan selalu konyol saya akan boikot pemilu. - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] --- Incoming mail is certified Virus Free. Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com). Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01 --- Outgoing mail is certified Virus Free. Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com).
Re: [balita-anda] daftar pre-school/TK di Jakarta
bu, untuk liat preschool di Bogor coba liat di pusat informasi - http://www.ibujari.com - disana rasanya cukup komplit termasuk no teleponnya. coba aja liat dulu - Original Message - From: Lidia Puspasari [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 4:04 PM Subject: Re: [balita-anda] daftar pre-school/TK di Jakarta itulah sayangnya Bu Ria saya ndak punya yang di bogor padahal saya juga orang bogor... saya sudah cari sih tapi belum dapet.. kalo sekedar tau sih saya tau beberapa, cuma alamat detil sama telponnya saya nggak punya.. kalo untuk yang Islami ada TK Akbar di jalan padjajaran Bina Insani ( mulai TK sampe SMA) di jalan baru deket perumahan Yasmin Al Azhar (kalo nggak salah baru buka pendaftaran) Yang umum ada Ants di deket good year (mulai dari 7 bulan, bilingual) ada TK Nugraha 2 di air mancur (Nugraha ada 1 - 4 tapi saya nggak tau lokasinya yang lain) rumah kita (mulai play group) tadika puri di cimanggu TK Kemuning di Perumahan Yasmin Kinderfield di jalan jalak harupat (deket lapangan sempur), bilingual kayaknya cuma segitu deh yang saya tau barangkali ada rekan lain yang bisa nambahin salam, Lily - Original Message - From: Ria [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 3:47 PM Subject: Re: [balita-anda] daftar pre-school/TK di Jakarta bu lidia , kalau yg di bogor ada tdk ya ?, atau rekan netter yg lain bisa bantu saya. Terima kasih. - Original Message - From: Lidia Puspasari To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 2:52 PM Subject: Re: [balita-anda] daftar pre-school/TK di Jakarta kebetulan saya pernah simpen datanya nih, mudah2 an masih up date Daftar playgroup Ladybird Preschool and English Activity Center Jl. Surya Timur W/26 Sunrise Garden, Jakarta Barat 11520 (021)-580-0389/530-5892 TK Mini Pak Kasur Jl. H. Noor. Pasar Minggu 7946568 Saraswati Pre-School Jl Raya Pejuangan no. 28, Kb. Jeruk Jakarta Barat Gracefields Kindergarten Jl. Kembang Abadi VII Blok A 14/14 Puri Indah-11610 (021)-580-3811/581-7182 Tumble Tots Wisma ADR 5th Floor, Jl. Pluit Selatan no. 1A 661-9290 661-9270 Ciputra Mal 5th Fl Unit 33 560-5544 Puri Indah, Rukan Sentra Niaga Puri Indah T3/16 583-02982-3 Anggrek Mal, 4th Unit E05 563-9247 Gymboree-Yayasan Bina Balita Gembira Jl. HOS Cokroaminoto no. 1, Menteng, Jak-Pus, 10350 391-0514 Mutiara Indonesia, Cabang Pejompongan Jl. Tondano no. 12 Jak-Pus 570-8697 Mutiara Indonesia Jl. Cik Ditiro, Menteng, Jak-Pus Mutiara Indonesia, cabang mangga besar Jl. Mangga Besar VI/50 Jak-Pus, 11150 Regency playgroup, cabang senen Jl. Kepu Selatan, Senen, Bungur, Jak-Pus, 10460 Regency Playgroup, cabang cempaka putih Jl. Rawasari Selatan, Cempaka Putih, Jak-Pus, 10570 Regency Playgroup, cabang Petojo Jl. Pembangunan II/8 Petojo Utara, Jak-Pus, 10130 384-9083 TK Ar Rahman Belakang Hotel Regent, Jak-Pus TK Mini Pak Kasur Cikini V/2, Jak-Pus 338-179 Bambino Jl. Brawijaya no. 4, Kebayoran Baru, Jak-Sel 720-3356 Bina Keluarga Balita (menengah-bawah Kelurahan Duren tiga, Pancoran, Jak-Sel Delima Jl. Bangka XI-C/9B, Kemang, Jak-Sel 719-6236 719-1144 High/Scope Pre-School Jl. Metro Pondok Indah No. 33, Jak-Sel 780-7644/722-2325 Kembang Jl. Kemang II/1, Jak-Sel 799-5016 The Kids Club Fan Languages International Jl. Cikajang 56, Kebayoran Baru, Jak-Sel 726-9390 Mutiara Indonesia, Cab. Bintaro Jl. RSC Veteran no. 20, Jak-Sel Mutiara Indonesia, Cab. Cipete Jl. Gaharu II/15, Jak-Sel 754-3730 Mutiara Indonesia, Cab. Kalibata Jl. Kalibata Tengah no. 5, Jak-Sel OSSC(One Stop Study Center), yayasan Tunas Muda Jl. Iskandarsyah I no. 11, Kebayoran Baru, Jak-Sel 730-3422 Kidsports Family Fun Fitness Kompleks Pondok Indah Golf and Country Club, Jl. Metro Pondok Indah No. 1, Jakarta 12310 751-2403, 766-5028, 766-5029 5209366 Pondok Indah Montesorri Jl. Metro Pondok Indah TG XI 39, Jak-Sel 765-4617 Regency Playgroup, cab. Tebet Jl. Tebet Barat XII/3, Jak-Sel, 12810 Regency Playgroup, cab. Kebayoran Jl. Wijaya X/I, Kebayoran Baru, Jak-Sel, 12310 Start Bright Pre School Jl. Hang Tuah II/2, Kebayoran Baru, Jak-Sel 765-4617 Sunshine Pre School, Yayasan Pengembangan Anak Mentari Sunshine Pre School Jl. Lamandau IV no. 1, Jak-Sel 726-5515/726-5516 Tadikapuri, cab. Blok M Jl. Panglima Polim V/62, Kebayoran Baru, Jak-Sel, 12160 Tadikapuri, cab. Kebayoran Baru Wijaya Grand Center Blok A 11, Jl. Wijaya II, Jak-Sel, 12160 Tadikapuri, cab. Kebayoran Baru Jl. Dharmawangsa I/22, Jak-Sel, 12160 Tadikapuri, cab. Kebayoran Baru Jl. Raya I/33, Kebayoran Baru, Jak-Sel, 12120 Taman Bermain Kepompong Jl. Bangka Raya 99B, Jak-Sel, 12720 799-5268 799-8538 Teddy Bear Taman Balita Jl. Metro Pondok Indah 61, Jak-Sel 769-1701 Tutor Time Jl. Kemang Utara 56, Jak-Sel 799-3139 Yayasan Brawijaya Brawijaya Apartments Ground FL, Jl. Brawijaya XII no.1, Jak-Sel 722-7221 Shinning Stars,Jl Elang Raya, Bintaro
RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
Saya setuju dengan Pak Ipung, untuk lebih nyatanya, sebaiknya kita fokus untuk membantu yang kekurangan, karena bagi yang sudah demo saja , tetap saja untuk harga keputusan sudah final. -Original Message- From: Ipung [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 10:58 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Sama Bu, saya sudah pasrah dan merem setiap belanja terutama kebutuhan pokok si kecil. Bukannya apatis tapi menurut saya percuma demo karena para decision makers kita kurang peka (atau kurang pintar??)terhadap jabatannya. Jadi setiap keputusan2 yang diambil selalu memiliki dampak yang extreme. Sekarang buat yang masih bisa bernapas tetap mensyukuri apa2 yang sudah didapat. Buat yang berlebih, selain bersyukur juga membantu yang kekurangan. Ga usah jauh2 mungkin tetangga atau kerabatnya. Ipung Rachmaningtyas -Original Message- From: Ella [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 10:22 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? Pak Yanuar .. Aku setuju ... tapi gimana caranya. Kalo udah begini .. pasti harga susu naek dan yang lain-lainnya juga pasti naek. Aku geram ..sebel .. tapi gak tau harus bagaimana ... kita bisanya cuma pasrah aja .. Gimana rekan yang lain? Thank you and regards, Ella email address: [EMAIL PROTECTED] - Original Message - From: yanuar alvanul m. [EMAIL PROTECTED] To: balita [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 9:57 AM Subject: [balita-anda] bisa apa kita ? salam.. ibu2, bapak2.. sudah merasakan dampak kenaikan BBM, TDL telpon belum ? bu, pak.. sayur mayur juga ikut naik lho kemarin pembantu saya beli tomat Rp.500 / biji dan cabe Rp.100 / biji ! ya Alhamdulillah masih kebeli tapi bagi yg penghasilannya sedikit.. tentu ini sangat berat.. wajar..kalau hari2 ini marak demo dan kalau semua masyarakat satu suara, saya yakin pemerintah mau mendengar mengadakan evaluasi. bu, pak..ini juga menyangkut nasib anak2 kita lho.. kalau harga susu membumbung tinggi, obat tidak terjangkau, bagaimana dg nasib anak2 nanti ? terus, apa yang bisa kita lakukan ? yg bisa demo silakan, yg bisa dialog dg DPR / DPRD silakan atau.. bikin pernyataan yuk.. nanti kirim ke media2 wakil2 kita.. Wassalaam - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Tatur (Ompol)
Biasanya kalau siang hari selalu saya bawa ke kamar mandi, malam hari sewaktu belum bisa duduk cuma dilepas celananya dan kita alasin bagian pantatnya dengan kain (di atas perlak), setelah bisa duduk mulai dibiasakan pipis di pispot. Begitu sih kebiasaan yang saya terapkan mba, semoga bisa membantu. Salam, Susi From: Nuraeni [EMAIL PROTECTED] Reply-To: [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Tatur (Ompol) Date: Thu, 9 Jan 2003 13:37:35 +0700 Mbak Susi, umur berapa bulan ya kira2 anak kita udah bisa mulai ditatur, dan bagaimana caranya. Soalnya putri saya, 3.5 bulan, kelihatannya sudah teratur pipisnya kalo tidur malem. Selama ini kami selalu tau kalo dia mau pipis (dia gelisah), tapi tetap aja dia kami biarkan pipis di tempat tidur. Caranya natur buat bayi cewek gimana sih, Mbak Makasih banyak buat sharingnya. Bundanya Puti - Original Message - From: susi natalia [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 1:03 PM Subject: Re: [balita-anda] Ompol Sudah dicoba untuk pipis malam hari? (Istilah Jawanya ditatur). Anak pertama saya (4th) sudah lama tidak pernah ngompol lagi, kecuali dia sakit, terkadang ngompol. Anak kedua (5 bln) juga sudah mulai ditatur, kalau mau pipis biasanya dia gelisah, juga saat tidur malam hari. Demikian sharingnya. - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] _ MSN 8 helps eliminate e-mail viruses. Get 2 months FREE* http://join.msn.com/?page=features/virus - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] bisa apa kita ?
Bagi yang punya penghasilan cukup/lebih sih gak apa2 dgn dampak kenaikan seperti ini, krn dengan belanja sambil merem pun gak masalah, mungkin akan beda ceritanya kalo orang yg berpenghasilan pas-2an dengan jumlah keluarga yg harus di beri makan, pasti gak akan merem kalo belanja. On Thu, 9 Jan 2003 10:26:23 +0700 Adelina [EMAIL PROTECTED] wrote: Saya setuju dengan Pak Ipung, untuk lebih nyatanya, sebaiknya kita fokus untuk membantu yang kekurangan, karena bagi yang sudah demo saja , tetap saja untuk harga keputusan sudah final. -Original Message- From: Ipung [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 10:58 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Sama Bu, saya sudah pasrah dan merem setiap belanja terutama kebutuhan pokok si kecil. Bukannya apatis tapi menurut saya percuma demo karena para decision makers kita kurang peka (atau kurang pintar??)terhadap jabatannya. Jadi setiap keputusan2 yang diambil selalu memiliki dampak yang extreme. Sekarang buat yang masih bisa bernapas tetap mensyukuri apa2 yang sudah didapat. Buat yang berlebih, selain bersyukur juga membantu yang kekurangan. Ga usah jauh2 mungkin tetangga atau kerabatnya. Ipung Rachmaningtyas -Original Message- From: Ella [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 10:22 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? Pak Yanuar .. Aku setuju ... tapi gimana caranya. Kalo udah begini .. pasti harga susu naek dan yang lain-lainnya juga pasti naek. Aku geram ..sebel .. tapi gak tau harus bagaimana ... kita bisanya cuma pasrah aja .. Gimana rekan yang lain? Thank you and regards, Ella email address: [EMAIL PROTECTED] - Original Message - From: yanuar alvanul m. [EMAIL PROTECTED] To: balita [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 9:57 AM Subject: [balita-anda] bisa apa kita ? salam.. ibu2, bapak2.. sudah merasakan dampak kenaikan BBM, TDL telpon belum ? bu, pak.. sayur mayur juga ikut naik lho kemarin pembantu saya beli tomat Rp.500 / biji dan cabe Rp.100 / biji ! ya Alhamdulillah masih kebeli tapi bagi yg penghasilannya sedikit.. tentu ini sangat berat.. wajar..kalau hari2 ini marak demo dan kalau semua masyarakat satu suara, saya yakin pemerintah mau mendengar mengadakan evaluasi. bu, pak..ini juga menyangkut nasib anak2 kita lho.. kalau harga susu membumbung tinggi, obat tidak terjangkau, bagaimana dg nasib anak2 nanti ? terus, apa yang bisa kita lakukan ? yg bisa demo silakan, yg bisa dialog dg DPR / DPRD silakan atau.. bikin pernyataan yuk.. nanti kirim ke media2 wakil2 kita.. Wassalaam - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] === Meriahkan Hari Valentine Anda dan Ikuti Lomba Desain Kartu Eletronik dengan Tema Valentine Ikuti Polling Pemilihan Pemenang Lomba Desain Kartu Elektronik Natal dan Tahun Baru 2003 di http://kartu.plasa.com/lomba === - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
[balita-anda] Penggunaan panpers
Mohon informasinya. Apakah baik sibayi selalu menggunakan panpers setiap hari, karena anak saya selalu menggunakan panpers setiap saat dan diperhatikan oleh saya kulit disekitar yang tertutup panpers terlihat seperti gatal2 dan ada sedikit lecet2 akibat digaruk. Mungkin apakah panpersnya kurang bagus ataukah sibayi tidak digunakan panpers hanya pada saat tertentu saja. Dan untuk menghilangkan gatal2 pada kulit sebaiknya menggunakan apa, saat ini hanya bedak caladine ada tidak yang lebih bagus? Terimakasih atas informasinya Bapaknya Dhito - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] bisa apa kita ?
satu kata untuk menyambut tahun baru 2003 pusiiggg..:( - Original Message - From: Ixlandia [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 10, 2003 8:05 AM Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? Bagi yang punya penghasilan cukup/lebih sih gak apa2 dgn dampak kenaikan seperti ini, krn dengan belanja sambil merem pun gak masalah, mungkin akan beda ceritanya kalo orang yg berpenghasilan pas-2an dengan jumlah keluarga yg harus di beri makan, pasti gak akan merem kalo belanja. On Thu, 9 Jan 2003 10:26:23 +0700 Adelina [EMAIL PROTECTED] wrote: Saya setuju dengan Pak Ipung, untuk lebih nyatanya, sebaiknya kita fokus untuk membantu yang kekurangan, karena bagi yang sudah demo saja , tetap saja untuk harga keputusan sudah final. -Original Message- From: Ipung [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 10:58 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Sama Bu, saya sudah pasrah dan merem setiap belanja terutama kebutuhan pokok si kecil. Bukannya apatis tapi menurut saya percuma demo karena para decision makers kita kurang peka (atau kurang pintar??)terhadap jabatannya. Jadi setiap keputusan2 yang diambil selalu memiliki dampak yang extreme. Sekarang buat yang masih bisa bernapas tetap mensyukuri apa2 yang sudah didapat. Buat yang berlebih, selain bersyukur juga membantu yang kekurangan. Ga usah jauh2 mungkin tetangga atau kerabatnya. Ipung Rachmaningtyas -Original Message- From: Ella [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 10:22 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? Pak Yanuar .. Aku setuju ... tapi gimana caranya. Kalo udah begini .. pasti harga susu naek dan yang lain-lainnya juga pasti naek. Aku geram ..sebel .. tapi gak tau harus bagaimana ... kita bisanya cuma pasrah aja .. Gimana rekan yang lain? Thank you and regards, Ella email address: [EMAIL PROTECTED] - Original Message - From: yanuar alvanul m. [EMAIL PROTECTED] To: balita [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 9:57 AM Subject: [balita-anda] bisa apa kita ? salam.. ibu2, bapak2.. sudah merasakan dampak kenaikan BBM, TDL telpon belum ? bu, pak.. sayur mayur juga ikut naik lho kemarin pembantu saya beli tomat Rp.500 / biji dan cabe Rp.100 / biji ! ya Alhamdulillah masih kebeli tapi bagi yg penghasilannya sedikit.. tentu ini sangat berat.. wajar..kalau hari2 ini marak demo dan kalau semua masyarakat satu suara, saya yakin pemerintah mau mendengar mengadakan evaluasi. bu, pak..ini juga menyangkut nasib anak2 kita lho.. kalau harga susu membumbung tinggi, obat tidak terjangkau, bagaimana dg nasib anak2 nanti ? terus, apa yang bisa kita lakukan ? yg bisa demo silakan, yg bisa dialog dg DPR / DPRD silakan atau.. bikin pernyataan yuk.. nanti kirim ke media2 wakil2 kita.. Wassalaam - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] === Meriahkan Hari Valentine Anda dan Ikuti Lomba Desain Kartu Eletronik dengan Tema Valentine Ikuti Polling Pemilihan Pemenang Lomba Desain Kartu Elektronik Natal dan Tahun Baru 2003 di http://kartu.plasa.com/lomba === - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
Kalau kembali ke subjek email, bisa apa kita? kita bisanya cuma berteriak2 ngomong ini itu, toh yang diatas sana tetap aja ndablek, sebodo amat dengan penderitaan rakyat, sebodo amat dengan yang namanya mati kelaparan, kriminalitas, dsb-dsb, yang penting aku senang. Ngenes banget ya Bapak/Ibu negara kita yang sudah dijajah negara lain beratus2 tahun setelah merdeka malah lebih parah lagi, lebih mengerikan daripada jaman penjajahan dulu. Sepertinya kita hanya bisa berdoa dan terus berdoa semoga pemimpin bangsa kita kelak seorang yang berkualitas, berkredibilitas dan satu lagi yang paling penting harus bermoral dan punya hati nurani. Amin. Berikut saya copy dari detik.com Presiden Megawati Dianggap Tak Mengerti Penderitaan Rakyat Reporter : Titis Widyatmoko detikcom - Jakarta, Reaksi Presiden Megawati yang tidak menerima aksi demo hingga merusak simbol-simbol kenegaraan dikritik oleh Hendardi. Menurut Hendardi, Mega tidak mengerti dan memahami penderitaan rakyat. Menurut Ketua PBHI itu dalam rilisnya yang diterima, Jumat (10/1/2003), pernyataan Presiden Megawati itu menunjukkan tanda bahwa dia tak mengerti pengorbanan rakyat demi kepentingan pemerintahannya, bahkan pengorbanan atas pemerintahannya yang korup. Pernyataan Megawati itu juga menunjukkan sikapnya yang tak menaruh hormat atas pengorbanan dan keprihatinan atas penderitaan rakyat yang semakin menjadi-jadi. Rakyat diminta terus menerus berkorban untuk sesuatu yang mereka tidak mengerti mengapa harus bekorban. Sementara pemerintahannya sendiri tak mampu memberikan jaminan apa-apa bagi kehidupan rakyat yang lebih baik, ujar Hendardi. Ditambahkannya, Megawati tak pantas menceramahi rakyat mengenai sebuah bangsa. Sebab, Hendardi menilai Mega sama sekali tak mengerti betapa sakit dan menderitanya bangsa ini akibat ulah pemerintahannya. Bagaimana pula seorang presiden yang pemerintahannya menyakiti dan menyengsarakan rakyat justru menguliahi bangsanya seabgai bangsa setengah dan tak serius menjadi bangsa modern, tegas Hendardi. Pernyataan Megawati itu sekaligus pula menunjukkan bahwa ia secara pribadi tak punya kualitas, apalagi kapasitas dan kredibilitas untuk mejadi seorang presiden yang mengayomi rakyatnya. Ketidapantasan ini juga pernah diucapkannya pada beberapa bulan sebelumnya yang menyuruh warganya yang berdemonstasi untuk menjadi warga negara yang lain. Mengapa tidak Megawati saja menjadi presiden negara lain? tukas Hendardi. (tis) -- From: Lilis Suryawati[SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Reply To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 4:14 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Lho bukannya sudah jadi isu nasional kalau Indonesia itu memang negara yang terbesar korupsinya, kemarin saya sempat dengar di SCTV diskusi antara presenter dengan pengamat dari LPEM UI dan Pengusaha Indonesia. Dan LPEM UI itu sempat menyatakan bahwa sebenarnya kenaikan BBM, TDL dan Telepon sebenarnya tidak berdampak terlalu banyak terhadap ongkos produksi, tetapi dampak yang tertinggi dari pungutan (biaya siluman) yang cukup material jumlahnya. Jadi walaupun kita dibodohi oleh para pejabat pemerintah dllnya, kita bisa apa rekan2. Sudah disuarakan terang-terangan kok, tetapi para pejabat di atas tetap tidak bergeming. Yah sudah pasrah saja dech terimanya, habis kita kan hidupnya di Indonesia sih yang serba birokratis dan tidak transparan. Kayaknya negara dunia ketiga kan rata2 begitu style-nya he...he...he... Salam Lilis -Original Message- From: Lysta [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 4:13 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? Wah..berarti selama ini programnya pemerintah tuh yang gede cuma 1 dong : PEMBODOHAN NASIONAL teganya mereka ... Gimana ya caranya spy analisa temennya pak Taufan ini bisa di share ke pers ?? Supaya semua bangsa indonesia tau betapa pandainya pemerintah membodohi kita... - Original Message - From: Taufan Surana [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 3:31 PM Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Ikutan komen ah... :) Benarkah sejak dulu itu ada subsidi ? Ini ada comment dari teman saya: Gue inget zaman ORBA. Sebelum krisis harga bensin premium Rp. 700 (US$ 0.28), waktu ini semua bbm katanya disubsidi. Beberapa hari yang lalu harga bensin premium menjadi Rp. 1810 (US$ 0.20), yang katanya karena subsidinya dicabut.(disesuaikan dengan harga pasar) Yang gue tahu harga minyak per barel dalam US$ ngga banyak berubah. Jadi sebelum krisis juga sebenernya udah harga pasar dong. Artinya uang subsidi sebelum krisis sebenarnya cuman untuk bayar angin doang, kalo ngga mau disebut dikantongin, ha ha ha ... Kacian deh kita ??? Jadi, dari awal memang sepertinya tidak ada itu yg namanya SUBSIDI, shg jangan mengharapkan
RE: [balita-anda] Penggunaan panpers
Bapaknya Dhito..., menurut DSA saya tidak baik tuh pake pampers setiap hari setiap saat. Penggunaan pampers tuh cuma utk keperluan penting urgent aja mis. anak mo kita ajak jalan2x ke mall or ke rumah kerabat, tp itu pun harus kita cek ganti pampersnya tiap 2 or 3 jam, krn selain BAK si kecil jg keringat m'buat panas ruam2x disekitar kemaluan si kecil. Jd kalo bisa pas si kecil dirumah aja gak kemana2x mendingan pake celana baby yg dr bhn katun aja. Repot krn si kecil ngompol dikit gak pa-pa kan Pak. Maaf ya kalo ada kata2x yg tdk menyenangkan hati. -Original Message- From: Rotasianto Tjahyono Sent: Friday, January 10, 2003 8:04 AM To: '[EMAIL PROTECTED]' Subject: [balita-anda] Penggunaan panpers Mohon informasinya. Apakah baik sibayi selalu menggunakan panpers setiap hari, karena anak saya selalu menggunakan panpers setiap saat dan diperhatikan oleh saya kulit disekitar yang tertutup panpers terlihat seperti gatal2 dan ada sedikit lecet2 akibat digaruk. Mungkin apakah panpersnya kurang bagus ataukah sibayi tidak digunakan panpers hanya pada saat tertentu saja. Dan untuk menghilangkan gatal2 pada kulit sebaiknya menggunakan apa, saat ini hanya bedak caladine ada tidak yang lebih bagus? Terimakasih atas informasinya Bapaknya Dhito - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
aku turut mendukung Turunkan BBM ( BERAT BADAN MEGAWATI ), sorry yah sedikit intermezzo, biar ngga stress, krn aku pun turut prihatin dgn keadaan para pemimpin kita yg hanya mementingkan kepentingan pribadi and golongan. Tapi aku ngga mau ikut demo, krn aku pikir hasilnya ngga efektif malah lebih membuat kita dan pihak lain sengsara. Yg didemo malah lagi enak-enakan di Mobil Mewah ber AC, or berlibur di Hawai yg demo kena panas, kita yg lihat kena imbas macet sehingga pulang kerumah lebih malam, ngga bisa bercengkrama dgn yg terkasih dirumah. Mungkin seharusnya tiap hari Anggota Parlemen yg terhomat setiap harinya harus di beri siraman rohani dari A'a Gym or mungkin syarat jadi anggota Parlemen harus ikut pelatihan pembinaan Mental and Spiritual kali yach??? Biar hati nya bersih jauh dari Korupsi. Yg turut prihatin, Bundanya Al Bian -Original Message- From: Yenni Afrianti [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, January 10, 2003 8:14 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Kalau kembali ke subjek email, bisa apa kita? kita bisanya cuma berteriak2 ngomong ini itu, toh yang diatas sana tetap aja ndablek, sebodo amat dengan penderitaan rakyat, sebodo amat dengan yang namanya mati kelaparan, kriminalitas, dsb-dsb, yang penting aku senang. Ngenes banget ya Bapak/Ibu negara kita yang sudah dijajah negara lain beratus2 tahun setelah merdeka malah lebih parah lagi, lebih mengerikan daripada jaman penjajahan dulu. Sepertinya kita hanya bisa berdoa dan terus berdoa semoga pemimpin bangsa kita kelak seorang yang berkualitas, berkredibilitas dan satu lagi yang paling penting harus bermoral dan punya hati nurani. Amin. Berikut saya copy dari detik.com Presiden Megawati Dianggap Tak Mengerti Penderitaan Rakyat Reporter : Titis Widyatmoko detikcom - Jakarta, Reaksi Presiden Megawati yang tidak menerima aksi demo hingga merusak simbol-simbol kenegaraan dikritik oleh Hendardi. Menurut Hendardi, Mega tidak mengerti dan memahami penderitaan rakyat. Menurut Ketua PBHI itu dalam rilisnya yang diterima, Jumat (10/1/2003), pernyataan Presiden Megawati itu menunjukkan tanda bahwa dia tak mengerti pengorbanan rakyat demi kepentingan pemerintahannya, bahkan pengorbanan atas pemerintahannya yang korup. Pernyataan Megawati itu juga menunjukkan sikapnya yang tak menaruh hormat atas pengorbanan dan keprihatinan atas penderitaan rakyat yang semakin menjadi-jadi. Rakyat diminta terus menerus berkorban untuk sesuatu yang mereka tidak mengerti mengapa harus bekorban. Sementara pemerintahannya sendiri tak mampu memberikan jaminan apa-apa bagi kehidupan rakyat yang lebih baik, ujar Hendardi. Ditambahkannya, Megawati tak pantas menceramahi rakyat mengenai sebuah bangsa. Sebab, Hendardi menilai Mega sama sekali tak mengerti betapa sakit dan menderitanya bangsa ini akibat ulah pemerintahannya. Bagaimana pula seorang presiden yang pemerintahannya menyakiti dan menyengsarakan rakyat justru menguliahi bangsanya seabgai bangsa setengah dan tak serius menjadi bangsa modern, tegas Hendardi. Pernyataan Megawati itu sekaligus pula menunjukkan bahwa ia secara pribadi tak punya kualitas, apalagi kapasitas dan kredibilitas untuk mejadi seorang presiden yang mengayomi rakyatnya. Ketidapantasan ini juga pernah diucapkannya pada beberapa bulan sebelumnya yang menyuruh warganya yang berdemonstasi untuk menjadi warga negara yang lain. Mengapa tidak Megawati saja menjadi presiden negara lain? tukas Hendardi. (tis) -- From: Lilis Suryawati[SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Reply To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 4:14 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Lho bukannya sudah jadi isu nasional kalau Indonesia itu memang negara yang terbesar korupsinya, kemarin saya sempat dengar di SCTV diskusi antara presenter dengan pengamat dari LPEM UI dan Pengusaha Indonesia. Dan LPEM UI itu sempat menyatakan bahwa sebenarnya kenaikan BBM, TDL dan Telepon sebenarnya tidak berdampak terlalu banyak terhadap ongkos produksi, tetapi dampak yang tertinggi dari pungutan (biaya siluman) yang cukup material jumlahnya. Jadi walaupun kita dibodohi oleh para pejabat pemerintah dllnya, kita bisa apa rekan2. Sudah disuarakan terang-terangan kok, tetapi para pejabat di atas tetap tidak bergeming. Yah sudah pasrah saja dech terimanya, habis kita kan hidupnya di Indonesia sih yang serba birokratis dan tidak transparan. Kayaknya negara dunia ketiga kan rata2 begitu style-nya he...he...he... Salam Lilis -Original Message- From: Lysta [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 4:13 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? Wah..berarti selama ini programnya pemerintah tuh yang gede cuma 1 dong : PEMBODOHAN NASIONAL teganya mereka ... Gimana ya caranya spy analisa temennya pak Taufan ini bisa di share ke pers ?? Supaya semua bangsa indonesia tau betapa pandainya pemerintah
RE: [balita-anda] Penggunaan panpers
Betul sih, tapi kalo bisa sih hindari jangan sampai ruam popok... jadi jangan keseringan pakai pampers kalo nggak kepepet. Sangat lebih baik kalau cuma dirumah pakai popok tetra saja. Yah, repot dikit kan nggak apa2 -Original Message- From: Edi [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, January 10, 2003 8:48 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Penggunaan panpers kaloa boleh saya usul, dicoba pake cxrem untuk ruam popok, kalo gak salah namanya bepanthen a, mungkin membantu - Original Message - From: Adelina [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 10, 2003 8:16 AM Subject: RE: [balita-anda] Penggunaan panpers baby saya memang pakai pampers kalau malam hari ( sewaktu tidur ) , karena saya bekerja besok harinya dan juga suami saya pulang kerumah sekali seminggu.Penglaman saya, baby saya hanya cocok untuk 1 merk saja ( mommy poko ) maaf bukan maksud promosi, kalau merk lain , memang merah-merah. cuma kalu siang , pakai kain tetra yang dijahit, jadi menggantinya tidak terlalu sering. Mbak Eka, efeknya apa ya,, , fyi anak saya laki-laki. Ibunya Arya -Original Message- From: Eka Sri Wulandari [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, January 10, 2003 8:23 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] Penggunaan panpers Bapaknya Dhito..., menurut DSA saya tidak baik tuh pake pampers setiap hari setiap saat. Penggunaan pampers tuh cuma utk keperluan penting urgent aja mis. anak mo kita ajak jalan2x ke mall or ke rumah kerabat, tp itu pun harus kita cek ganti pampersnya tiap 2 or 3 jam, krn selain BAK si kecil jg keringat m'buat panas ruam2x disekitar kemaluan si kecil. Jd kalo bisa pas si kecil dirumah aja gak kemana2x mendingan pake celana baby yg dr bhn katun aja. Repot krn si kecil ngompol dikit gak pa-pa kan Pak. Maaf ya kalo ada kata2x yg tdk menyenangkan hati. -Original Message- From: Rotasianto Tjahyono Sent: Friday, January 10, 2003 8:04 AM To: '[EMAIL PROTECTED]' Subject: [balita-anda] Penggunaan panpers Mohon informasinya. Apakah baik sibayi selalu menggunakan panpers setiap hari, karena anak saya selalu menggunakan panpers setiap saat dan diperhatikan oleh saya kulit disekitar yang tertutup panpers terlihat seperti gatal2 dan ada sedikit lecet2 akibat digaruk. Mungkin apakah panpersnya kurang bagus ataukah sibayi tidak digunakan panpers hanya pada saat tertentu saja. Dan untuk menghilangkan gatal2 pada kulit sebaiknya menggunakan apa, saat ini hanya bedak caladine ada tidak yang lebih bagus? Terimakasih atas informasinya Bapaknya Dhito - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] daftar pre-school/TK di Jakarta
Dear all, kalo ada yang punya daftar tempat penitipan anak / day care di jakarta, saya mau dong.. soalnya saya baru punya bayi dan sekarang sudah mulai kerja. terima-kasih banyak atas infonya. mommy afi --- Lidia Puspasari [EMAIL PROTECTED] wrote: itulah sayangnya Bu Ria saya ndak punya yang di bogor padahal saya juga orang bogor... saya sudah cari sih tapi belum dapet.. kalo sekedar tau sih saya tau beberapa, cuma alamat detil sama telponnya saya nggak punya.. kalo untuk yang Islami ada TK Akbar di jalan padjajaran Bina Insani ( mulai TK sampe SMA) di jalan baru deket perumahan Yasmin Al Azhar (kalo nggak salah baru buka pendaftaran) Yang umum ada Ants di deket good year (mulai dari 7 bulan, bilingual) ada TK Nugraha 2 di air mancur (Nugraha ada 1 - 4 tapi saya nggak tau lokasinya yang lain) rumah kita (mulai play group) tadika puri di cimanggu TK Kemuning di Perumahan Yasmin Kinderfield di jalan jalak harupat (deket lapangan sempur), bilingual kayaknya cuma segitu deh yang saya tau barangkali ada rekan lain yang bisa nambahin salam, Lily - Original Message - From: Ria [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 3:47 PM Subject: Re: [balita-anda] daftar pre-school/TK di Jakarta bu lidia , kalau yg di bogor ada tdk ya ?, atau rekan netter yg lain bisa bantu saya. Terima kasih. - Original Message - From: Lidia Puspasari To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 2:52 PM Subject: Re: [balita-anda] daftar pre-school/TK di Jakarta kebetulan saya pernah simpen datanya nih, mudah2 an masih up date Daftar playgroup Ladybird Preschool and English Activity Center Jl. Surya Timur W/26 Sunrise Garden, Jakarta Barat 11520 (021)-580-0389/530-5892 TK Mini Pak Kasur Jl. H. Noor. Pasar Minggu 7946568 Saraswati Pre-School Jl Raya Pejuangan no. 28, Kb. Jeruk Jakarta Barat Gracefields Kindergarten Jl. Kembang Abadi VII Blok A 14/14 Puri Indah-11610 (021)-580-3811/581-7182 Tumble Tots Wisma ADR 5th Floor, Jl. Pluit Selatan no. 1A 661-9290 661-9270 Ciputra Mal 5th Fl Unit 33 560-5544 Puri Indah, Rukan Sentra Niaga Puri Indah T3/16 583-02982-3 Anggrek Mal, 4th Unit E05 563-9247 Gymboree-Yayasan Bina Balita Gembira Jl. HOS Cokroaminoto no. 1, Menteng, Jak-Pus, 10350 391-0514 Mutiara Indonesia, Cabang Pejompongan Jl. Tondano no. 12 Jak-Pus 570-8697 Mutiara Indonesia Jl. Cik Ditiro, Menteng, Jak-Pus Mutiara Indonesia, cabang mangga besar Jl. Mangga Besar VI/50 Jak-Pus, 11150 Regency playgroup, cabang senen Jl. Kepu Selatan, Senen, Bungur, Jak-Pus, 10460 Regency Playgroup, cabang cempaka putih Jl. Rawasari Selatan, Cempaka Putih, Jak-Pus, 10570 Regency Playgroup, cabang Petojo Jl. Pembangunan II/8 Petojo Utara, Jak-Pus, 10130 384-9083 TK Ar Rahman Belakang Hotel Regent, Jak-Pus TK Mini Pak Kasur Cikini V/2, Jak-Pus 338-179 Bambino Jl. Brawijaya no. 4, Kebayoran Baru, Jak-Sel 720-3356 Bina Keluarga Balita (menengah-bawah Kelurahan Duren tiga, Pancoran, Jak-Sel Delima Jl. Bangka XI-C/9B, Kemang, Jak-Sel 719-6236 719-1144 High/Scope Pre-School Jl. Metro Pondok Indah No. 33, Jak-Sel 780-7644/722-2325 Kembang Jl. Kemang II/1, Jak-Sel 799-5016 The Kids Club Fan Languages International Jl. Cikajang 56, Kebayoran Baru, Jak-Sel 726-9390 Mutiara Indonesia, Cab. Bintaro Jl. RSC Veteran no. 20, Jak-Sel Mutiara Indonesia, Cab. Cipete Jl. Gaharu II/15, Jak-Sel 754-3730 Mutiara Indonesia, Cab. Kalibata Jl. Kalibata Tengah no. 5, Jak-Sel OSSC(One Stop Study Center), yayasan Tunas Muda Jl. Iskandarsyah I no. 11, Kebayoran Baru, Jak-Sel 730-3422 Kidsports Family Fun Fitness Kompleks Pondok Indah Golf and Country Club, Jl. Metro Pondok Indah No. 1, Jakarta 12310 751-2403, 766-5028, 766-5029 5209366 Pondok Indah Montesorri Jl. Metro Pondok Indah TG XI 39, Jak-Sel 765-4617 Regency Playgroup, cab. Tebet Jl. Tebet Barat XII/3, Jak-Sel, 12810 Regency Playgroup, cab. Kebayoran Jl. Wijaya X/I, Kebayoran Baru, Jak-Sel, 12310 Start Bright Pre School Jl. Hang Tuah II/2, Kebayoran Baru, Jak-Sel 765-4617 Sunshine Pre School, Yayasan Pengembangan Anak Mentari Sunshine Pre School Jl. Lamandau IV no. 1, Jak-Sel 726-5515/726-5516 Tadikapuri, cab. Blok M Jl. Panglima Polim V/62, Kebayoran Baru, Jak-Sel, 12160 Tadikapuri, cab. Kebayoran Baru Wijaya Grand Center Blok A 11, Jl. Wijaya II, Jak-Sel, 12160 Tadikapuri, cab. Kebayoran Baru Jl. Dharmawangsa I/22, Jak-Sel, 12160 Tadikapuri, cab. Kebayoran Baru Jl. Raya I/33, Kebayoran Baru, Jak-Sel, 12120 Taman Bermain Kepompong Jl. Bangka Raya 99B, Jak-Sel, 12720 799-5268 799-8538 Teddy Bear Taman Balita Jl. Metro Pondok Indah 61, Jak-Sel 769-1701 Tutor Time Jl. Kemang Utara 56, Jak-Sel 799-3139 Yayasan Brawijaya Brawijaya Apartments Ground FL, Jl. Brawijaya XII no.1, Jak-Sel 722-7221 Shinning Stars,Jl Elang Raya, Bintaro sektor 9 Telp: 74861012
[balita-anda] FW: [dunia-ibu] Fw: Perhatian !!!!!!!!!!!!!!!!!
-Original Message- From: Kartika Sari Sent: Friday, January 10, 2003 8:58 AM Subject: FW: [dunia-ibu] Fw: Perhatian ! -Original Message- From: Augustine [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: 09 Januari 2003 15:50 To: Ayin; Desy; Erna; Hetty; Ida; Kartika Sari; Susi Ekalife; Teguh Subject: Fw: [dunia-ibu] Fw: Perhatian ! - Original Message - From: Fransiska Lokmansuy [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 3:29 PM Subject: FW: [dunia-ibu] Fw: Perhatian ! pada tgl 2 january sekitar jam 16.00 saya beserta kawan2 keluar dari sebuah mall di daerah yogyakarta ( maaf saya ngga bisa menyebutkannya) untuk ke tempat dimana mobil kami semua diparkir. Setelah tiba di tempat parkir kami semua berpisah ke mobil kami masing-masing (masih satu area parkir). . . tapi sebelom kami masuk ke mobil kami tiba2 kami di kejutkan dengan tangisan bayi yg semakin lama semakin membesar tangisnya . . . karna besarnya rasa penasaran kami, akhirnya kami memutuskan untuk mencari darimana sumber suara tangisan bayi itu . . . akhirnya kami pun menemukan sumber suara tangis itu . . .suara tangis itu berasal dari sebuah kereta dorong bayi yg tempatnya tidak jauh dari tmp dimana mobil kami diparkir . . . dan alangkah kagetnya kami semua,ternyata didalam kereta dorong tersebut ada sesosok bayi perempuan yg sangat cantik . . . dan akhirnya kami semua pun sepakat melaporkan penemuan bayi cantik tersebut ke satpam setempat . . . dan satpam tersebut pun mengumumkan penemuan bayi itu ke seluruh mall . . . tapi setelah ditunggu2 selama beberapa jam (sampai mall tutup) tidak ada satu org pun yg merasa meninggalkan bayi tersebut . . . . Dan akhirnya kami beserta satpam mall tersebut melaporkan kejadian ini ke kepolisian setempat . . . setelah masalahnya sudah kami laporkan . . . kami pun meninggalkan bayi itu dikepolisian . . . ( dengan meninggalkan no telp kami yg bisa di hub kembali ) Tetapi 2 hari setelah itu kami pun di hub kembali oleh pihak kepolisian tersebut diminta dateng kembali ke sana . . . dan sesampainnya kami disana alangkah terkejutnya kami pada saat pihak kepolisian meminta bayi itu untuk dibawa dan dirawat oleh kami . . . menurut pihak kepolisian karna tidak ada yg mengakui keberadaan bayi tersebut maka kami sebagai penemu bayi itu dikasih 2(dua) pilihan kami yg merawat bayi itu atau bayi itu akan dititipkan di salah satu panti yatimpiatu yg ada di kota yogya . . . akhirnya kami semua pun memutuskan untuk membawa bayi itu ke jkt sekaligus mencari tau dimana keberadaan orang tua dr bayi tersebut. Tapi setelah beberapa hari bayi tersebut dijkt kami pun merasa tidak sanggup lagi untuk mengurus bayi tersebut . . .dikarenakan kami semua disibukan oleh kerjaan kantor yg menumpuk karna memang di antara kami semua belom ada yg menikah . . . ( masih bujangan :p ) Adapun ciri-ciri fisik ataupun non fisik dari bayi tersebut : pada waktu kami temukan bayi itu memakai baju dengan warna pink (rok) dibalut dengan dengan jaket biru muda merk cool dan ditutupin sebuah selimut abu-abu. bayi itu berkulit putih bersih , mata sipit , dengan rambut berwarna agak kemerahan dan agak tipis ... dan di tubuh bayi (di bag perut ) ada tanda dengan warna agak kecoklatan . . . dan di tangan bayi itu pun ada sebuah gelang tangan emas bertuliskan anaztasia serta sebuah cincin berlabel A . Apabila ada yg merasa kehilangan atapun ingin merawat bayi tersebut dapat menghungi ke email kami ataupun ke no number kami ataupun teman kami . . . [EMAIL PROTECTED] - [EMAIL PROTECTED] - [EMAIL PROTECTED] - [EMAIL PROTECTED] atas perhatiannya kami mengucapkan banyak-banyak terima kasih Nomail : [EMAIL PROTECTED] Normal : [EMAIL PROTECTED] Daily digest: [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] Netiket : [EMAIL PROTECTED] Acc Bank: BCA 071-170-9222 a/n Dini R. Shanti Your use of Yahoo! Groups is subject to http://docs.yahoo.com/info/terms/ --- Incoming mail is certified Virus Free. Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com). Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01 --- Outgoing mail is certified Virus Free. Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com). Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01 - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
Komen lagi ah... :) Utk masalah hak memilih utk tidak memilih di pemilu nanti, kita tahu, partai yg sekarang berkuasa itu punya anggota tetap yg banyak dan pasti terus mendukungnya. Kalo kita tidak menggunakan hal pilih kita, akhirnya mereka lagi yg menang. Tapi kenyataannya memang cukup sulit sih ya... utk milih parpol yg tepat. tfn -Original Message- From: Sutan Syahrir [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, January 10, 2003 10:33 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Betul, bisa apa kita ? mungkin selain cuma bertereak2 ngomong ini itu, pemilu nanti kita bisa memilih partai yang tepat. Kalau dirasa memang tidak ada yang tepat boleh dong kita memilih tidak memilih' , kita dirumah aja becanda dengan anak dan istri/suami. --- Yenni Afrianti [EMAIL PROTECTED] wrote: Kalau kembali ke subjek email, bisa apa kita? kita bisanya cuma berteriak2 ngomong ini itu, toh yang diatas sana tetap aja ndablek, sebodo amat dengan penderitaan rakyat, sebodo amat dengan yang namanya mati kelaparan, kriminalitas, dsb-dsb, yang penting aku senang. Ngenes banget ya Bapak/Ibu negara kita yang sudah dijajah negara lain beratus2 tahun setelah merdeka malah lebih parah lagi, lebih mengerikan daripada jaman penjajahan dulu. Sepertinya kita hanya bisa berdoa dan terus berdoa semoga pemimpin bangsa kita kelak seorang yang berkualitas, berkredibilitas dan satu lagi yang paling penting harus bermoral dan punya hati nurani. Amin. Berikut saya copy dari detik.com Presiden Megawati Dianggap Tak Mengerti Penderitaan Rakyat Reporter : Titis Widyatmoko detikcom - Jakarta, Reaksi Presiden Megawati yang tidak menerima aksi demo hingga merusak simbol-simbol kenegaraan dikritik oleh Hendardi. Menurut Hendardi, Mega tidak mengerti dan memahami penderitaan rakyat. Menurut Ketua PBHI itu dalam rilisnya yang diterima, Jumat (10/1/2003), pernyataan Presiden Megawati itu menunjukkan tanda bahwa dia tak mengerti pengorbanan rakyat demi kepentingan pemerintahannya, bahkan pengorbanan atas pemerintahannya yang korup. Pernyataan Megawati itu juga menunjukkan sikapnya yang tak menaruh hormat atas pengorbanan dan keprihatinan atas penderitaan rakyat yang semakin menjadi-jadi. Rakyat diminta terus menerus berkorban untuk sesuatu yang mereka tidak mengerti mengapa harus bekorban. Sementara pemerintahannya sendiri tak mampu memberikan jaminan apa-apa bagi kehidupan rakyat yang lebih baik, ujar Hendardi. Ditambahkannya, Megawati tak pantas menceramahi rakyat mengenai sebuah bangsa. Sebab, Hendardi menilai Mega sama sekali tak mengerti betapa sakit dan menderitanya bangsa ini akibat ulah pemerintahannya. Bagaimana pula seorang presiden yang pemerintahannya menyakiti dan menyengsarakan rakyat justru menguliahi bangsanya seabgai bangsa setengah dan tak serius menjadi bangsa modern, tegas Hendardi. Pernyataan Megawati itu sekaligus pula menunjukkan bahwa ia secara pribadi tak punya kualitas, apalagi kapasitas dan kredibilitas untuk mejadi seorang presiden yang mengayomi rakyatnya. Ketidapantasan ini juga pernah diucapkannya pada beberapa bulan sebelumnya yang menyuruh warganya yang berdemonstasi untuk menjadi warga negara yang lain. Mengapa tidak Megawati saja menjadi presiden negara lain? tukas Hendardi. (tis) -- From: Lilis Suryawati[SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Reply To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 4:14 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject:RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Lho bukannya sudah jadi isu nasional kalau Indonesia itu memang negara yang terbesar korupsinya, kemarin saya sempat dengar di SCTV diskusi antara presenter dengan pengamat dari LPEM UI dan Pengusaha Indonesia. Dan LPEM UI itu sempat menyatakan bahwa sebenarnya kenaikan BBM, TDL dan Telepon sebenarnya tidak berdampak terlalu banyak terhadap ongkos produksi, tetapi dampak yang tertinggi dari pungutan (biaya siluman) yang cukup material jumlahnya. Jadi walaupun kita dibodohi oleh para pejabat pemerintah dllnya, kita bisa apa rekan2. Sudah disuarakan terang-terangan kok, tetapi para pejabat di atas tetap tidak bergeming. Yah sudah pasrah saja dech terimanya, habis kita kan hidupnya di Indonesia sih yang serba birokratis dan tidak transparan. Kayaknya negara dunia ketiga kan rata2 begitu style-nya he...he...he... Salam Lilis -Original Message- From: Lysta [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 4:13 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? Wah..berarti selama ini programnya pemerintah tuh yang gede cuma 1 dong : PEMBODOHAN NASIONAL teganya mereka ... Gimana ya caranya spy analisa temennya pak Taufan ini bisa di share ke pers ?? Supaya semua bangsa indonesia tau betapa pandainya pemerintah membodohi kita... - Original Message - From: Taufan Surana [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa apa kita ?)
Iya tuhkemarin aku liat di RS. Harapan Kita, yang pake kartu sehat itu pakai emas di tangan, pakai HP, dan bawa mobil...apa kayak gitu yang dibilang keluarga miskinpasti dia saudara deket lurah or camat soo dapet kartu sehat gratis :-)PRTku kemarin mau minta surat pengantar kartu sehat ke RT aja di persuliteh pas ke PUSKESMAS harus daftar dulu bayar seribu Yah gitu lahIndonesiaku yang malang -Original Message- From: Lidia Puspasari [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, January 10, 2003 8:49 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa apa kita ?) Dear All, nambahin sedikit. tadi pas perjalanan ke kantor, sambil terkantuk2 saya sempat liat diskusi antara pemerintah dengan LSM. intinya sih mengenai masalah kompensasi subsidi BBM. cuma yang menarik, salah satu yg sempat disinggung adalah masalah kartu sehat yang ternyata tidak cuma2 (versi LSM), melainkan harus dibeli dengan harga 150.000. bener tidak nya sih wallahualam ya... krn si LSM tidak nyebutin itu data hasil survey apa atau dimana, tapi dari pihak pemerintah nggak meng counter tuh... To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 10, 2003 8:37 AM Subject: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa apa kita ?) Maaf ikutan nimbrung dengan topik yang rada berbeda. Saya kurang ngerti mengenai kartu sehat, syukur kalau tetangga pak Ali cukup terbantu dengan pelayanan ini. Tapi memang seperti ibu Siti bilang, pelayanan yang diberikan pasti akan berbeda lihat saja kalau kita berobat di dokter umum, pemegang kartu askes itu biasanya mendapat pelayanan 'istimewa' dibanding pasien biasa. Mungkin karena pembayaran ngga cash saat itu juga ya bu, sehingga si dokter atau petugas yang ngurusin kartu itu rada enggan. (tapi moga2 ini ngga banyak terjadi ya, kan para dokter dan paramedis itu sudah disumpah untuk melakukan pelayanan = pengabdian ke masyarakat ..) Tetangga saya (janda dengan 5 anak yang sehari-hari jadi tukang cuci) biasa beli beras yang murah itu (kalau ngga salah raskin = beras untuk orang miskin?) dan juga anaknya yang masih SD dapat santunan Rp 250.000 perbulan untuk subsidi biaya sekolah. Saya kurang tahu bagaimana mekanisme pemberian santunan itu (entah lewat pak RT yang mendata warganya atau lewat program JPS = jaring pengaman sosial...) tapi saya lihat subsidi itu ada kok, meskipun presentasenya belum besar. Menurut saya, kemungkinan pemerintah pusat (DPR pusat ikutan ngga ya ???) sudah mengalokasikan subsidi ini dengan presentasi yang masih kecii . namun pada pelaksanaan ngga nyampe ke rakyat karena terjadi kebocoran di mana-mana. Ya maklum aja , sikap 'mengutil' ini kan dah jadi penyakit menahun, susah sembuhnya :) Tapi kita harap dan doakan agar masih ada dan makin banyak orang yang punya HATI NURANI sehingga ngerasa 'ngga tega' en 'malu' ngutil uang/barang yang bukan haknya deh. Apalagi itu untuk orang yang lebih susah dibanding keadaan dia. (saya ngga kebayang kalau sampai ada santunan/bantuan untuk korban bencana alam atau pengungsi itu diusilin juga. kok ya tega gitu lho... lagian orang bilang kalo kita ambil uang orang itu kan namanya 'uang panas' juga sehingga biasanya ngga akan lama di dia kan...) Note: Saya temuin juga sekarang ini relatif enak ngurus untuk bikin KTP dan akta kelahiran anak ya, sudah ada daftar biaya/tarif yang dipampang di kantor kelurahan/catatan sipil sehingga kita rela ngeluarin uang 'administrasi' itu karena emang jelas ada aturannya. Salam, -F- Siti Khodijah SitiK@IntelliSysTo: [EMAIL PROTECTED] .co.id cc: Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? 01/09/03 06:26 PM Please respond to balita-anda tapi pelayanannya di nomor duakan yah pak... dan disepelekan pula di puskesmas... dianggap remeh lah... -Original Message- From: Muhammad Ali (GAE-MEK/EVE) [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 1:35 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Kalau Kartu sehat itu subsidi bukan ya? tetangga saya yg kurang mampu sih sungguh terbantu dengannya, itu menurut pengalamannya dan ngurus perpanjangannya juga tanpa biaya. -Original Message- From: Abdul Gafur [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 11:53 AM To: '[EMAIL PROTECTED]' Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? kalau saya pribadi sih tidak percaya sama sekali dengan aliran dana subsidi ini, coba saja ditanyakan siapa saja yg sudah pernah dapat dana kompensasi subsisdi ini tidak ada sama sekali... - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita,
Re: [balita-anda] bisa apa kita ?
Iya nih jadi pingin ikutan komentar,. sebetulnya saya setuju banget dg gusdur waktu itu yaitu kalau para koruptor meninggal gak usah dishalatkan,. jadinya kan bikin takut tuh para koruptor sehingga mereka akan mikir 1 jt x kalau mau bikin sengsara rakyat,. abis saya juga percaya sebenarnya kalau kenaikan harga ini akibat bocornya uang negara, - Original Message - From: Lidia Puspasari [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 10, 2003 8:01 AM Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? satu kata untuk menyambut tahun baru 2003 pusiiggg..:( - Original Message - From: Ixlandia [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 10, 2003 8:05 AM Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? Bagi yang punya penghasilan cukup/lebih sih gak apa2 dgn dampak kenaikan seperti ini, krn dengan belanja sambil merem pun gak masalah, mungkin akan beda ceritanya kalo orang yg berpenghasilan pas-2an dengan jumlah keluarga yg harus di beri makan, pasti gak akan merem kalo belanja. On Thu, 9 Jan 2003 10:26:23 +0700 Adelina [EMAIL PROTECTED] wrote: Saya setuju dengan Pak Ipung, untuk lebih nyatanya, sebaiknya kita fokus untuk membantu yang kekurangan, karena bagi yang sudah demo saja , tetap saja untuk harga keputusan sudah final. -Original Message- From: Ipung [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 10:58 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Sama Bu, saya sudah pasrah dan merem setiap belanja terutama kebutuhan pokok si kecil. Bukannya apatis tapi menurut saya percuma demo karena para decision makers kita kurang peka (atau kurang pintar??)terhadap jabatannya. Jadi setiap keputusan2 yang diambil selalu memiliki dampak yang extreme. Sekarang buat yang masih bisa bernapas tetap mensyukuri apa2 yang sudah didapat. Buat yang berlebih, selain bersyukur juga membantu yang kekurangan. Ga usah jauh2 mungkin tetangga atau kerabatnya. Ipung Rachmaningtyas -Original Message- From: Ella [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 10:22 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? Pak Yanuar .. Aku setuju ... tapi gimana caranya. Kalo udah begini .. pasti harga susu naek dan yang lain-lainnya juga pasti naek. Aku geram ..sebel .. tapi gak tau harus bagaimana ... kita bisanya cuma pasrah aja .. Gimana rekan yang lain? Thank you and regards, Ella email address: [EMAIL PROTECTED] - Original Message - From: yanuar alvanul m. [EMAIL PROTECTED] To: balita [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 9:57 AM Subject: [balita-anda] bisa apa kita ? salam.. ibu2, bapak2.. sudah merasakan dampak kenaikan BBM, TDL telpon belum ? bu, pak.. sayur mayur juga ikut naik lho kemarin pembantu saya beli tomat Rp.500 / biji dan cabe Rp.100 / biji ! ya Alhamdulillah masih kebeli tapi bagi yg penghasilannya sedikit.. tentu ini sangat berat.. wajar..kalau hari2 ini marak demo dan kalau semua masyarakat satu suara, saya yakin pemerintah mau mendengar mengadakan evaluasi. bu, pak..ini juga menyangkut nasib anak2 kita lho.. kalau harga susu membumbung tinggi, obat tidak terjangkau, bagaimana dg nasib anak2 nanti ? terus, apa yang bisa kita lakukan ? yg bisa demo silakan, yg bisa dialog dg DPR / DPRD silakan atau.. bikin pernyataan yuk.. nanti kirim ke media2 wakil2 kita.. Wassalaam - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] === Meriahkan Hari Valentine Anda dan Ikuti Lomba Desain Kartu Eletronik dengan Tema Valentine Ikuti Polling
Re: [balita-anda] Salsabila Akhirnya Kembali ke Orang tuanya
alhamdullilah ya bisa balik lagi ke orang tuanya terharu jyga bacanya On Wed, 08 Jan 2003 18:30:39 -0700 [EMAIL PROTECTED] wrote: Buat yang belum baca beritanya. Kompas, Kamis, 9 Januari 2003 Salsabila Akhirnya Kembali ke Orang tuanya Jakarta, Kompas - Salsabila atau Aca, anak perempuan berumur 3,5 tahun yang hilang sejak hari Sabtu, 28 Desember 2002, akhirnya kembali ke pelukan orangtuanya, Firmansyah dan Ika Kartika Yulianti. Ia ditemukan di rumah keluarga Gultom dan Rotua Sinaga di Kompleks Hankam, Pondok Rajek, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Rabu (8/1), sekitar pukul 17.00. Ketika ditemukan, Aca tampak sehat, meski agak lemas. Seperti diberitakan, Aca hilang di Stasiun Depok Baru, Depok, Jawa Barat, tanggal 28 Desember 2002 pukul 17.00. Aca terpisah dari orangtuanya setelah mereka sama-sama turun dari kereta rel listrik Jabotabek. (Kompas, 8/1) Menurut Firman, sekitar pukul 15.00, dirinya ditelepon oleh Shield Indonesia (SI), perusahaan jasa di bidang pengusutan perkara seperti penculikan dan pembunuhan. Menurut SI, pihaknya menerima telepon dari seseorang tak dikenal yang mengatakan, ia melihat seorang anak dengan ciri-ciri seperti tertera di Harian Kompas. SI segera menuju ke tempat yang dimaksud (Kompleks Hankam) dengan terlebih dahulu menemui Ketua RT setempat, Anang. Bersama Anang, anggota SI mendatangi rumah Sinaga untuk menjelaskan duduk persoalannya sekaligus melakukan pengamatan apakah memang anak itu ialah anak yang dicari-cari selama ini. Setelah ada titik terang, Firman kemudian ditelepon untuk segera menyusul ke tempat Aca ditemukan. Begitu melihat Aca, Firman langsung memeluknya dan menangis. Sementara Aca seperti biasa tidak terlampau menunjukkan emosi yang meluap. Ia diam saja dan berkata, Di mana Bunda? Tak lama kemudian ibunya akhirnya menyusul. Ibunda Aca juga menangis begitu bersua anaknya. Akan tetapi, seperti ketika bersua ayahnya, anak kecil yang masih lugu ini tampak biasa-biasa saja. Pertemuan bersama Setelah itu, Anang mempertemukan keluarga Firman dan keluarga Rotua Sinaga disaksikan warga setempat dan Ketua RT tempat kediaman Firman. Dalam kesempatan itu, Rotua Sinaga menjelaskan bahwa dirinya sama sekali tidak bermaksud memiliki Aca, melainkan hanya mengamankan saja. Ketika melihat Aca seorang diri, Sinaga lantas menjaganya. Ia takut menitipkan anak itu ke orang lain karena nanti masalahnya malah menjadi panjang. Ia mengira anak itu dibuang oleh orangtuanya. Karena itu, ia lantas membawa anak tersebut pulang. Di rumahnya, Aca diberi nama baru Rama dan mengaku kepada tetangga sebagai anak kakaknya. Menurut pengakuan Anang, Rotua Sinaga sangat menyayangi Aca. Bahkan, Aca dibelikan baju dan sepatu. Pasangan Gultom dan Rotua Sinaga mempunyai seorang anak laki-laki, yaitu Paulus yang kini duduk di kelas 2 sekolah dasar. Sementara Gultom mengatakan memang berniat mengembalikan anak itu setelah membaca Kompas tanggal 8 Januari yang memuat hilangnya Aca. (B15). - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] === Meriahkan Hari Valentine Anda dan Ikuti Lomba Design Kartu Eletronik dengan Tema Valentine === - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
Pak, saya setuju. Memang harus ada pencerdasan politik ke semua lapisan masyarakat bukan sekedar menjadi pemilih abadi (pasti dibayar ya?). Bersikap apatis memang tidak disalahkan juga tapi sayang kan kalo kita tidak menggunakan hak kita. Mungkin Pak Taufan mau bikin partai keluarga Indonesia yang memperjuangkan kesehatan dan pendidikan keluarga, terutama bayi2 dan balita. Karena kita yakin keluarga yang sehat lahir dan batin melahirkan pemimpin2 yang sehat lahir batin juga. Kalau setuju,saya pasti langsung pilih Bapak deh :) Ipung Rachmaningtyas -Original Message- From: Taufan Surana [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, January 10, 2003 9:09 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Komen lagi ah... :) Utk masalah hak memilih utk tidak memilih di pemilu nanti, kita tahu, partai yg sekarang berkuasa itu punya anggota tetap yg banyak dan pasti terus mendukungnya. Kalo kita tidak menggunakan hal pilih kita, akhirnya mereka lagi yg menang. Tapi kenyataannya memang cukup sulit sih ya... utk milih parpol yg tepat. tfn -Original Message- From: Sutan Syahrir [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, January 10, 2003 10:33 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Betul, bisa apa kita ? mungkin selain cuma bertereak2 ngomong ini itu, pemilu nanti kita bisa memilih partai yang tepat. Kalau dirasa memang tidak ada yang tepat boleh dong kita memilih tidak memilih' , kita dirumah aja becanda dengan anak dan istri/suami. --- Yenni Afrianti [EMAIL PROTECTED] wrote: Kalau kembali ke subjek email, bisa apa kita? kita bisanya cuma berteriak2 ngomong ini itu, toh yang diatas sana tetap aja ndablek, sebodo amat dengan penderitaan rakyat, sebodo amat dengan yang namanya mati kelaparan, kriminalitas, dsb-dsb, yang penting aku senang. Ngenes banget ya Bapak/Ibu negara kita yang sudah dijajah negara lain beratus2 tahun setelah merdeka malah lebih parah lagi, lebih mengerikan daripada jaman penjajahan dulu. Sepertinya kita hanya bisa berdoa dan terus berdoa semoga pemimpin bangsa kita kelak seorang yang berkualitas, berkredibilitas dan satu lagi yang paling penting harus bermoral dan punya hati nurani. Amin. Berikut saya copy dari detik.com Presiden Megawati Dianggap Tak Mengerti Penderitaan Rakyat Reporter : Titis Widyatmoko detikcom - Jakarta, Reaksi Presiden Megawati yang tidak menerima aksi demo hingga merusak simbol-simbol kenegaraan dikritik oleh Hendardi. Menurut Hendardi, Mega tidak mengerti dan memahami penderitaan rakyat. Menurut Ketua PBHI itu dalam rilisnya yang diterima, Jumat (10/1/2003), pernyataan Presiden Megawati itu menunjukkan tanda bahwa dia tak mengerti pengorbanan rakyat demi kepentingan pemerintahannya, bahkan pengorbanan atas pemerintahannya yang korup. Pernyataan Megawati itu juga menunjukkan sikapnya yang tak menaruh hormat atas pengorbanan dan keprihatinan atas penderitaan rakyat yang semakin menjadi-jadi. Rakyat diminta terus menerus berkorban untuk sesuatu yang mereka tidak mengerti mengapa harus bekorban. Sementara pemerintahannya sendiri tak mampu memberikan jaminan apa-apa bagi kehidupan rakyat yang lebih baik, ujar Hendardi. Ditambahkannya, Megawati tak pantas menceramahi rakyat mengenai sebuah bangsa. Sebab, Hendardi menilai Mega sama sekali tak mengerti betapa sakit dan menderitanya bangsa ini akibat ulah pemerintahannya. Bagaimana pula seorang presiden yang pemerintahannya menyakiti dan menyengsarakan rakyat justru menguliahi bangsanya seabgai bangsa setengah dan tak serius menjadi bangsa modern, tegas Hendardi. Pernyataan Megawati itu sekaligus pula menunjukkan bahwa ia secara pribadi tak punya kualitas, apalagi kapasitas dan kredibilitas untuk mejadi seorang presiden yang mengayomi rakyatnya. Ketidapantasan ini juga pernah diucapkannya pada beberapa bulan sebelumnya yang menyuruh warganya yang berdemonstasi untuk menjadi warga negara yang lain. Mengapa tidak Megawati saja menjadi presiden negara lain? tukas Hendardi. (tis) -- From: Lilis Suryawati[SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Reply To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 4:14 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject:RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Lho bukannya sudah jadi isu nasional kalau Indonesia itu memang negara yang terbesar korupsinya, kemarin saya sempat dengar di SCTV diskusi antara presenter dengan pengamat dari LPEM UI dan Pengusaha Indonesia. Dan LPEM UI itu sempat menyatakan bahwa sebenarnya kenaikan BBM, TDL dan Telepon sebenarnya tidak berdampak terlalu banyak terhadap ongkos produksi, tetapi dampak yang tertinggi dari pungutan (biaya siluman) yang cukup material jumlahnya. Jadi walaupun kita dibodohi oleh para pejabat pemerintah dllnya, kita bisa apa rekan2. Sudah disuarakan terang-terangan kok, tetapi para pejabat di atas tetap tidak bergeming. Yah sudah pasrah saja dech terimanya, habis kita
Re: [balita-anda] bisa apa kita ?
ikut nimbrung juga deh yang mau saya garis bawahi semua adalah: BAHWA PARA PEJABAT PEMERINTAHAN BAIK DI LEGISLATIF, YUDIKATIF MAUPUN DI EKSEKUTIF, YANG KITA SEBUT SAJA SEBAGAI OKNUM YANG DUDUK DI MPR (maaf' Majelis Penindas Rakyat) dan DPR (sekali lagi Maaf' Dewan Pemeras Rakyat) pada dasarnya mereka tidak mempunyai Landasan berAgama yang Kuat dan Bagus, sehingga mereka sudah tidak tahu lagi mana yang Halal dan Haram, yang mereka fikirkan hanya Uang, Kedudukan, dan Kekayaan, mereka hanya berpikir bagaimana caranya dalam waktu Lima Tahun dapat mengumpulkan kekayaan sebayak mungkin setelah itu terserah deh mau dipilih lagi atau nggak ( betul nggak?) Saran Saya : Kita harus lebih banyak lagi mendekatkan diri Ke Tuhan Rabbul 'alamiin, kita harus banyak berdoa agar kita semua diberi kekuatan lahir dan bathin dalam menghadapi semua keadaan ini dan agar Keberkahan diturunkan di Bumi Indonesia dan Semoga Para Pejabat Pemerintahan di beri Taufik dan Hidayah agar segera BerTaubatan Nasuha, karena telah banyak menyengsarakan Rakyatnya. - Original Message - From: Ixlandia [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 10, 2003 8:58 AM Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? yah..akhirnya dikembalikan kemasing-2 orang saja, bagi yg tidak setuju demo ya silahkan saja kalo dengan ber-prihatin saja dan berharap apa yg ada di hati orang-2 yg prihatin akan di dengar oleh para pejabat/wakil rakyat di atas sana, kira-2 bisa kontak gak ya hati para pejabat itu dgn orang-2 prihatin ini ? Bagi yg ingin mengungkapkan keprihatinan hatinya dgn demo ya silahkan saja, itu kan hak mereka juga, namanya juga usaha, ya kalo usaha gak mau susah atau berpanas-2 mending di rumah saja, nonton berita ttg demo dan cukup dgn berdoa semoga orang-2 yg berdemo itu bisa sedikit membuka hati para pejabat, kalo pun usaha ini tidak berhasil ya wajar lah kalo ternyata suara pendemo itu terlalu lemah utk mengetuk pintu hati para pejabat, dan seandainya para pendemo itu berhasil semoga bisa ikut mengajak tersenyum bagi orang-2 yg cukup prihatin dan pasrah menerima apa adanya, pada dasarnya setiap orang tidak ingin susah, hanya keadaan sulit saja yg membedakan orang-2 bersikap, ada yg spontan beraksi, ada yg cuma mengeluh saja tanpa berusaha menyelesaikan kesulitan itu, ada yg melihat sinis pada orang-2 yg banyak omong..dlsb-lah.. On Fri, 10 Jan 2003 08:09:26 +0700 Nova [EMAIL PROTECTED] wrote: aku turut mendukung Turunkan BBM ( BERAT BADAN MEGAWATI ), sorry yah sedikit intermezzo, biar ngga stress, krn aku pun turut prihatin dgn keadaan para pemimpin kita yg hanya mementingkan kepentingan pribadi and golongan. Tapi aku ngga mau ikut demo, krn aku pikir hasilnya ngga efektif malah lebih membuat kita dan pihak lain sengsara. Yg didemo malah lagi enak-enakan di Mobil Mewah ber AC, or berlibur di Hawai yg demo kena panas, kita yg lihat kena imbas macet sehingga pulang kerumah lebih malam, ngga bisa bercengkrama dgn yg terkasih dirumah. Mungkin seharusnya tiap hari Anggota Parlemen yg terhomat setiap harinya harus di beri siraman rohani dari A'a Gym or mungkin syarat jadi anggota Parlemen harus ikut pelatihan pembinaan Mental and Spiritual kali yach??? Biar hati nya bersih jauh dari Korupsi. Yg turut prihatin, Bundanya Al Bian -Original Message- From: Yenni Afrianti [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, January 10, 2003 8:14 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Kalau kembali ke subjek email, bisa apa kita? kita bisanya cuma berteriak2 ngomong ini itu, toh yang diatas sana tetap aja ndablek, sebodo amat dengan penderitaan rakyat, sebodo amat dengan yang namanya mati kelaparan, kriminalitas, dsb-dsb, yang penting aku senang. Ngenes banget ya Bapak/Ibu negara kita yang sudah dijajah negara lain beratus2 tahun setelah merdeka malah lebih parah lagi, lebih mengerikan daripada jaman penjajahan dulu. Sepertinya kita hanya bisa berdoa dan terus berdoa semoga pemimpin bangsa kita kelak seorang yang berkualitas, berkredibilitas dan satu lagi yang paling penting harus bermoral dan punya hati nurani. Amin. Berikut saya copy dari detik.com Presiden Megawati Dianggap Tak Mengerti Penderitaan Rakyat Reporter : Titis Widyatmoko detikcom - Jakarta, Reaksi Presiden Megawati yang tidak menerima aksi demo hingga merusak simbol-simbol kenegaraan dikritik oleh Hendardi. Menurut Hendardi, Mega tidak mengerti dan memahami penderitaan rakyat. Menurut Ketua PBHI itu dalam rilisnya yang diterima, Jumat (10/1/2003), pernyataan Presiden Megawati itu menunjukkan tanda bahwa dia tak mengerti pengorbanan rakyat demi kepentingan pemerintahannya, bahkan pengorbanan atas pemerintahannya yang korup. Pernyataan Megawati itu juga menunjukkan sikapnya yang tak menaruh hormat atas pengorbanan dan keprihatinan atas penderitaan rakyat yang semakin menjadi-jadi. Rakyat diminta terus menerus berkorban
[balita-anda] Rubella DSOG di RSPP
Dear Netters, Mohon dong kalau ada yg tau mengenai virus Rubella, karena saya punya teman sedang hamil dan menurut diagnosa DSOG-nya, janinnya teman saya itu positif terkena virus tersebut. Sedangkan usia janinnya sudah berjalan 8 minggu. Kalau kehamilan tersebut diteruskan, apa ya pengaruhnya bagi si bayi tersebut baik fisik maupun mental. Terus, apakah virus ini menulari orang, terutama orang lain yg sedang hamil juga. Menurut DSOG-nya juga, itu tidak akan menulari siapa2, karena virus tersebut ada di dalam darah. Terus, DSOG yang bagus di RS Pertamina Pusat itu siapa ya, mohon informasinya dong. Wassalam, Ibunya Haisha.
RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
sepertinya semuanya harus masuk sekolah 'Manajemen Qolbu' dulu, biar punya hati nurani yang bener dan bisa mikirin rakyat banyak, kadang mikir ya Bapak/Ibu koq bisa ya nggak takut sama Yang Maha Kuasa, uangnyakan buat ngasi makan keluarga, kalau uang haram semua gimana moral mau bagus? -- From: Siti Khodijah[SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Reply To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 5:21 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? iyah...enak yah jadi pejabat dan kroco kroco nya... di instansi pemerintah ini itu.. kerja sedikit...duit gampang ngalir... gak mikirin orang lain yang susah... tapi kalo orang masih mikirin orang lain susah gak bakalan kaya kali yah... -Original Message- From: Lilis Suryawati [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 4:15 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Lho bukannya sudah jadi isu nasional kalau Indonesia itu memang negara yang terbesar korupsinya, kemarin saya sempat dengar di SCTV diskusi antara presenter dengan pengamat dari LPEM UI dan Pengusaha Indonesia. Dan LPEM UI itu sempat menyatakan bahwa sebenarnya kenaikan BBM, TDL dan Telepon sebenarnya tidak berdampak terlalu banyak terhadap ongkos produksi, tetapi dampak yang tertinggi dari pungutan (biaya siluman) yang cukup material jumlahnya. Jadi walaupun kita dibodohi oleh para pejabat pemerintah dllnya, kita bisa apa rekan2. Sudah disuarakan terang-terangan kok, tetapi para pejabat di atas tetap tidak bergeming. Yah sudah pasrah saja dech terimanya, habis kita kan hidupnya di Indonesia sih yang serba birokratis dan tidak transparan. Kayaknya negara dunia ketiga kan rata2 begitu style-nya he...he...he... Salam Lilis -Original Message- From: Lysta [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 4:13 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? Wah..berarti selama ini programnya pemerintah tuh yang gede cuma 1 dong : PEMBODOHAN NASIONAL teganya mereka ... Gimana ya caranya spy analisa temennya pak Taufan ini bisa di share ke pers ?? Supaya semua bangsa indonesia tau betapa pandainya pemerintah membodohi kita... - Original Message - From: Taufan Surana [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 3:31 PM Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Ikutan komen ah... :) Benarkah sejak dulu itu ada subsidi ? Ini ada comment dari teman saya: Gue inget zaman ORBA. Sebelum krisis harga bensin premium Rp. 700 (US$ 0.28), waktu ini semua bbm katanya disubsidi. Beberapa hari yang lalu harga bensin premium menjadi Rp. 1810 (US$ 0.20), yang katanya karena subsidinya dicabut.(disesuaikan dengan harga pasar) Yang gue tahu harga minyak per barel dalam US$ ngga banyak berubah. Jadi sebelum krisis juga sebenernya udah harga pasar dong. Artinya uang subsidi sebelum krisis sebenarnya cuman untuk bayar angin doang, kalo ngga mau disebut dikantongin, ha ha ha ... Kacian deh kita ??? Jadi, dari awal memang sepertinya tidak ada itu yg namanya SUBSIDI, shg jangan mengharapkan ada sisa dari aliran uang subsidi yg sekarang, krn memang tdk pernah ada :(( Semoga kita semua bisa sadar utk memperbaikinya melalui cara balas dendam di pemilu 2004. JANGAN boikot pemilu ! Lebih baik pilih partai yg tepat. Tapi ada enggak ya.. ? :( Taufan -Original Message- From: Sutan Syahrir [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 4:40 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Saya juga gak percaya aliran dana subsidi. Dari dulu tiap ada kenaikan harga alasannnya selalu disubsidikan untuk sektor lain. Pendidikan kek kesehatan kek, kenyataannya pendiikan masih mahal juga apalagi harga obat. Pokoknya rakyat kecil itu harus selalu kencangkan ikat pinggang, kala perlu sampe putus. Saya sebenernya sih harga mo naek gak masalah tapi biaya pendidikan dan kesehatan harus GRATISS. Jika sampe pemilu nanti pemerintah tiap ambil keputusan selalu konyol saya akan boikot pemilu. - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] --- Incoming mail is certified Virus Free. Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com). Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01 --- Outgoing mail is certified Virus Free. Checked by AVG anti-virus
RE: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa apa kita ?)
Wah.. dia beli kali pak Rp.150.000,- , kok mau2-nya pake hak orang dan tega2-nya yg memperjualbelikan :( -Original Message- From: Gomfie Sidabutar - PPD [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, January 10, 2003 9:20 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa apa kita ?) Iya tuhkemarin aku liat di RS. Harapan Kita, yang pake kartu sehat itu pakai emas di tangan, pakai HP, dan bawa mobil...apa kayak gitu yang dibilang keluarga miskinpasti dia saudara deket lurah or camat soo dapet kartu sehat gratis :-)PRTku kemarin mau minta surat pengantar kartu sehat ke RT aja di persuliteh pas ke PUSKESMAS harus daftar dulu bayar seribu Yah gitu lahIndonesiaku yang malang -Original Message- From: Lidia Puspasari [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, January 10, 2003 8:49 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa apa kita ?) Dear All, nambahin sedikit. tadi pas perjalanan ke kantor, sambil terkantuk2 saya sempat liat diskusi antara pemerintah dengan LSM. intinya sih mengenai masalah kompensasi subsidi BBM. cuma yang menarik, salah satu yg sempat disinggung adalah masalah kartu sehat yang ternyata tidak cuma2 (versi LSM), melainkan harus dibeli dengan harga 150.000. bener tidak nya sih wallahualam ya... krn si LSM tidak nyebutin itu data hasil survey apa atau dimana, tapi dari pihak pemerintah nggak meng counter tuh... To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 10, 2003 8:37 AM Subject: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa apa kita ?) Maaf ikutan nimbrung dengan topik yang rada berbeda. Saya kurang ngerti mengenai kartu sehat, syukur kalau tetangga pak Ali cukup terbantu dengan pelayanan ini. Tapi memang seperti ibu Siti bilang, pelayanan yang diberikan pasti akan berbeda lihat saja kalau kita berobat di dokter umum, pemegang kartu askes itu biasanya mendapat pelayanan 'istimewa' dibanding pasien biasa. Mungkin karena pembayaran ngga cash saat itu juga ya bu, sehingga si dokter atau petugas yang ngurusin kartu itu rada enggan. (tapi moga2 ini ngga banyak terjadi ya, kan para dokter dan paramedis itu sudah disumpah untuk melakukan pelayanan = pengabdian ke masyarakat ..) Tetangga saya (janda dengan 5 anak yang sehari-hari jadi tukang cuci) biasa beli beras yang murah itu (kalau ngga salah raskin = beras untuk orang miskin?) dan juga anaknya yang masih SD dapat santunan Rp 250.000 perbulan untuk subsidi biaya sekolah. Saya kurang tahu bagaimana mekanisme pemberian santunan itu (entah lewat pak RT yang mendata warganya atau lewat program JPS = jaring pengaman sosial...) tapi saya lihat subsidi itu ada kok, meskipun presentasenya belum besar. Menurut saya, kemungkinan pemerintah pusat (DPR pusat ikutan ngga ya ???) sudah mengalokasikan subsidi ini dengan presentasi yang masih kecii . namun pada pelaksanaan ngga nyampe ke rakyat karena terjadi kebocoran di mana-mana. Ya maklum aja , sikap 'mengutil' ini kan dah jadi penyakit menahun, susah sembuhnya :) Tapi kita harap dan doakan agar masih ada dan makin banyak orang yang punya HATI NURANI sehingga ngerasa 'ngga tega' en 'malu' ngutil uang/barang yang bukan haknya deh. Apalagi itu untuk orang yang lebih susah dibanding keadaan dia. (saya ngga kebayang kalau sampai ada santunan/bantuan untuk korban bencana alam atau pengungsi itu diusilin juga. kok ya tega gitu lho... lagian orang bilang kalo kita ambil uang orang itu kan namanya 'uang panas' juga sehingga biasanya ngga akan lama di dia kan...) Note: Saya temuin juga sekarang ini relatif enak ngurus untuk bikin KTP dan akta kelahiran anak ya, sudah ada daftar biaya/tarif yang dipampang di kantor kelurahan/catatan sipil sehingga kita rela ngeluarin uang 'administrasi' itu karena emang jelas ada aturannya. Salam, -F- Siti Khodijah SitiK@IntelliSysTo: [EMAIL PROTECTED] .co.id cc: Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? 01/09/03 06:26 PM Please respond to balita-anda tapi pelayanannya di nomor duakan yah pak... dan disepelekan pula di puskesmas... dianggap remeh lah... -Original Message- From: Muhammad Ali (GAE-MEK/EVE) [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 1:35 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Kalau Kartu sehat itu subsidi bukan ya? tetangga saya yg kurang mampu sih sungguh terbantu dengannya, itu menurut pengalamannya dan ngurus perpanjangannya juga tanpa biaya. -Original Message- From: Abdul Gafur [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 11:53 AM To: '[EMAIL PROTECTED]' Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? kalau saya pribadi sih tidak percaya sama
RE: [balita-anda] Rubella DSOG di RSPP
Ibunya Haisha, Di bawah ini saya forwardkan artikel ttg Rubella, dll. (TORCH) yg pernah dikirimkan oleh Ibu Eqy di milis ini juga. Semoga bermanfaat. salam, Taufan www.balitacerdas.com fwd: TORCH,MEMATIKAN Infeksi pada kehamilan bisa membuat janin cacat atau mati. Berikut cara mencegah serta mengobatinya Lewat surat, seorang ibu berusia 25 tahun dan telah 5 tahun menikah, mengeluh pada Redaksi mengenai kehamilannya yang selalu berakhir dengan keguguran. Menurut pemeriksaan dokter, di dalam darahnya terdapat infeksi toksoplasma dan CMV, yang rupa-rupanya menjadi penyebab janin tak bisa berkembang dengan baik. Infeksi yang dialami si ibu, seperti dituturkan dr. Suharyanti, Sp.OG, dari RSPAD Gatot Subroto Jakarta, tak hanya bisa membuat keguguran tetapi juga bayi lahir dalam keadaan meninggal, lahir prematur, serta berbagai cacat bawaan yang sudah dapat diketahui saat kehamilan atau beberapa bulan atau tahun setelah bayi lahir. Sayangnya, sebagian besar infeksi ini tidak menunjukkan gejala klinis jelas pada ibu hamil. Padahal, infeksi pada wanita hamil, 40 persen akan menyebabkan infeksi pada janinnya. Dan makin dini infeksi itu tertular pada janin, makin berat kerusakan/cacat yang dialami janin. ANEKA INFEKSI Salah satu infeksi yang sering terjadi pada ibu hamil dikenal dengan nama TORCH singkatan dari Toksoplasmosis, Other ( antara lain HIV, Sipilis, Klamidia, dll), Rubella, Cytomegalovirus, Herpes. virus Mau tahu satu per satu? * Toksoplasmosis Adalah infeksi yang diakibatkan sejenis parasit Toksoplasma gondii yang biasanya ditemukan pada kucing. Manusia dapat terinfeksi kuman ini dengan tiga cara. Pertama, akibat memakan daging setengah matang atau makan buah-buahan, sayur-sayuran yang sudah dicemari oleh tinja kucing yang mengandung Oosit, dari ibu kepada bayinya (kongenital). Kedua, melalui penularan yang terjadi lewat transfusi darah. Ketiga melalui transplantasi organ. Pada waktu pertama kali terinfeksi (infeksi primer), tubuh manusia akan membentuk IgM (Immunoglobulin M) sebagai reaksi terhadap masuknya benda asing ke dalam tubuh (antigen). IgM ini secara perlahan-lahan akan menghilang dalam waktu 1-24 bulan kemudian. Tapi ia bisa timbul lagi bila manusia terinfeksi kembali. Setelah infeksi pertama tersebut, akan terbentuk IgG (Immunoglobulin G) yang merupakan suatu zat penangkis atau kekebalan tubuh. Juga merupakan protein dengan berat molekul besar yang menunjukkan bahwa tubuh kita telah terbentuk kekebalan. IgG ini secara teoritis akan menetap di dalam tubuh, hanya saja kadarnya dapat naik-turun sesuai kondisi kesehatan. Infeksi toksoplasmosis ini bisa menyerang siapa saja. Namun akan lebih serius masalahnya bila menyerang wanita yang sedang hamil. Ibu yang terserang toksoplasmosis, proses pembuahan serta pertumbuhan janinnya bisa terganggu. Infeksi ini dapat mengakibatkan abortus, lahir mati, cacat otak, kelainan mata atau pertumbuhan janin terhambat, kata Suharyanti. Usia kehamilan saat infeksi terjadi merupakan faktor yang perlu diperhatikan. Makin awal infeksi tersebut terjadi, maka makin parah dampaknya bagi janin. Namun risiko infeksi pada janin bertambah dengan berlanjutnya uisa kehamilan. Sebagai gambaran, ibu hamil yang terinfeksi pada trimester I, menyebabkan 17 persen bayinya terinfeksi. Sekitar 60 persen dari bayi yang terinfeksi ini mengalami toksoplasmosis berat dan 40 persen sisanya ringan. Sedang infeksi pada trimester II, menyebabkan 24 persen bayi terinfeksi. Dari jumlah itu 30 persen terkena toksoplasmosis berat. Kemudian infeksi pada trimester III, menyebabkan sebagian besar atau 62 persen bayi terinfeksi. Tapi tidak satu pun terkena toksoplasmosis berat. Jelasnya, semakin lanjut usia kehamilan terinfeksi, semakin kecil dampak yang ditimbulkan pada janin. Sayangnya, sebagian besar kasus infeksi toksoplasmosis tidak menunjukkan gejala klinik. Satu-satunya cara untuk menentukan apakah seorang ibu terinfeksi atau tidak, adalah pemeriksaan darah. Pemeriksaan ini akan menunjukkan adanya parasit, yaitu Toksoplasma gondii. Bila wanita hamil terkena infeksi akut dengan toksoplasma (IgM positif), perlu dilakukan pemeriksaan IgA dan tes afiditas untuk memastikan apakah janinnya juga terinfeksi, tambah Suharyanti. Perkembangan ilmu akhir-akhir ini telah memungkinkan untuk memeriksa adanya infeksi pada janin. Bahan pemeriksaan dapat diambil dari cairan ketuban, pemeriksaan contoh darah janin atau darah ibu. Pemeriksaan ini dapat juga dilanjutkan dengan USG secara berkala. Bila ibu atau janin terbukti terinfeksi, dokter dapat memberikan obat-obat antibiotik. Namun bila janin menunjukkan tanda-tanda kecacatan, seorang ibu dapat memutuskan, ingin meneruskan kehamilan atau tidak. Untuk mencegah toksoplasma, terutama pada wanita hamil, sebaiknya jangan sekali-sekali membersihkan kotoran kucing atau hewan peliharaan lainnya tanpa sarung tangan. Bila perlu, mintalah bantuan orang lain. Jika Anda penggemar daging, masaklah hingga matang. Cucilah dengan air yang mengalir
Re: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa apa kita ?)
mungkin memang mereka miskin pak...mungkin saja mereka miskin malu...harga diri...perasaan, mereka gak mau tahu kalo masih banyak orang yg lebih berhak utk menerima subsidi...atau jangan-2 mereka pake imitasian yg ditangan...hp mainan yg bunyinya tulalit aja...dan bawa mobil bosnya krn emang dia sopir/istri sopir.. On Fri, 10 Jan 2003 09:19:56 +0700 Gomfie Sidabutar - PPD [EMAIL PROTECTED] wrote: Iya tuhkemarin aku liat di RS. Harapan Kita, yang pake kartu sehat itu pakai emas di tangan, pakai HP, dan bawa mobil...apa kayak gitu yang dibilang keluarga miskinpasti dia saudara deket lurah or camat soo dapet kartu sehat gratis :-)PRTku kemarin mau minta surat pengantar kartu sehat ke RT aja di persuliteh pas ke PUSKESMAS harus daftar dulu bayar seribu Yah gitu lahIndonesiaku yang malang -Original Message- From: Lidia Puspasari [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, January 10, 2003 8:49 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa apa kita ?) Dear All, nambahin sedikit. tadi pas perjalanan ke kantor, sambil terkantuk2 saya sempat liat diskusi antara pemerintah dengan LSM. intinya sih mengenai masalah kompensasi subsidi BBM. cuma yang menarik, salah satu yg sempat disinggung adalah masalah kartu sehat yang ternyata tidak cuma2 (versi LSM), melainkan harus dibeli dengan harga 150.000. bener tidak nya sih wallahualam ya... krn si LSM tidak nyebutin itu data hasil survey apa atau dimana, tapi dari pihak pemerintah nggak meng counter tuh... To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 10, 2003 8:37 AM Subject: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa apa kita ?) Maaf ikutan nimbrung dengan topik yang rada berbeda. Saya kurang ngerti mengenai kartu sehat, syukur kalau tetangga pak Ali cukup terbantu dengan pelayanan ini. Tapi memang seperti ibu Siti bilang, pelayanan yang diberikan pasti akan berbeda lihat saja kalau kita berobat di dokter umum, pemegang kartu askes itu biasanya mendapat pelayanan 'istimewa' dibanding pasien biasa. Mungkin karena pembayaran ngga cash saat itu juga ya bu, sehingga si dokter atau petugas yang ngurusin kartu itu rada enggan. (tapi moga2 ini ngga banyak terjadi ya, kan para dokter dan paramedis itu sudah disumpah untuk melakukan pelayanan = pengabdian ke masyarakat ..) Tetangga saya (janda dengan 5 anak yang sehari-hari jadi tukang cuci) biasa beli beras yang murah itu (kalau ngga salah raskin = beras untuk orang miskin?) dan juga anaknya yang masih SD dapat santunan Rp 250.000 perbulan untuk subsidi biaya sekolah. Saya kurang tahu bagaimana mekanisme pemberian santunan itu (entah lewat pak RT yang mendata warganya atau lewat program JPS = jaring pengaman sosial...) tapi saya lihat subsidi itu ada kok, meskipun presentasenya belum besar. Menurut saya, kemungkinan pemerintah pusat (DPR pusat ikutan ngga ya ???) sudah mengalokasikan subsidi ini dengan presentasi yang masih kecii . namun pada pelaksanaan ngga nyampe ke rakyat karena terjadi kebocoran di mana-mana. Ya maklum aja , sikap 'mengutil' ini kan dah jadi penyakit menahun, susah sembuhnya :) Tapi kita harap dan doakan agar masih ada dan makin banyak orang yang punya HATI NURANI sehingga ngerasa 'ngga tega' en 'malu' ngutil uang/barang yang bukan haknya deh. Apalagi itu untuk orang yang lebih susah dibanding keadaan dia. (saya ngga kebayang kalau sampai ada santunan/bantuan untuk korban bencana alam atau pengungsi itu diusilin juga. kok ya tega gitu lho... lagian orang bilang kalo kita ambil uang orang itu kan namanya 'uang panas' juga sehingga biasanya ngga akan lama di dia kan...) Note: Saya temuin juga sekarang ini relatif enak ngurus untuk bikin KTP dan akta kelahiran anak ya, sudah ada daftar biaya/tarif yang dipampang di kantor kelurahan/catatan sipil sehingga kita rela ngeluarin uang 'administrasi' itu karena emang jelas ada aturannya. Salam, -F- Siti Khodijah SitiK@IntelliSysTo: [EMAIL PROTECTED] .co.id cc: Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? 01/09/03 06:26 PM Please respond to balita-anda tapi pelayanannya di nomor duakan yah pak... dan disepelekan pula di puskesmas... dianggap remeh lah... -Original Message- From: Muhammad Ali (GAE-MEK/EVE) [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 1:35 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Kalau Kartu sehat itu subsidi bukan ya? tetangga saya yg kurang mampu sih sungguh terbantu dengannya, itu menurut pengalamannya dan ngurus perpanjangannya juga tanpa biaya. -Original Message- From: Abdul Gafur [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 11:53 AM To: '[EMAIL PROTECTED]' Subject: RE:
[balita-anda] Pembuatan Minuman Coca-Cola
Sekedar informasi, percaca gak percaya (Saya juga belum tahu) Ini di peroleh dari informasi seorang kenalannya teman yang kerja jadi buruh di pabrik Coca Cola Bekasi. Engga ada maksud apa-apa, cuma mau konfirmasi untuk cari kebenaran. Kalau ini benar, silakan situ-situ waspada minumnya. Pabrik Coca Cola/ Fanta/ Sprite di Bekasi itu sterilisasi dan sanitasinya ternyata tidak terjamin. Wadah penampungan minuman tidak pernah dibersihkan dan serangga seperti kecoa dan sebangsanya tidak jarang tercebur kedalam cairan minuman. Pengawasan dari supervisor juga kurang dilakukan seksama. Diantara sesama buruh pabriknya sendiri ada suatu rahasia tahu sama tahu diantara mereka -(sekarang sudah bukan rahasia lagi) - kalau ada satu/dua buruh iseng yang pernah beberapa kali -(maaf)- mengencingi wadah penampung formula minuman Coca Cola yang sedang diproses pembuatannya. Dalam kasus perbuatan iseng buruh ini, memang hanya jenis minuman Coca Cola yang jadi sasaran. Sebab jenis minuman ini berwarna hitam pekat dan beraroma bikarbonat yang keras, sehingga hasil perbuatan amoral itu tidak bisa dideteksi mata dan hidung. Sejauh yang diketahui, perbuatan itu tidak dilakukan pada jenis minuman Sprite dan Fanta. Tapi bukan berarti pula kedua jenis minuman itu 'bersih'mengingat mereka berasal dari satu pabrik yang sama. Para buruh yang bekerja di pabriknya pun mengaku mereka sendiri tidak pernah mengkonsumsi minuman-minuman tersebut sehari-harinya (karena sudah tahu apa saja yang sebetulnya tercampur dalam proses pembuatannya). - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] bisa apa kita ?
iya bu apalagi kebutuhan bayi mahal banget iya ngaturnya harus puter otak kalo perlu ibu bapaknya ga usah jajan lagi buat beli kebutuhan bayi nasib rakyat kecil memang begini hik. On Thu, 9 Jan 2003 10:42:07 +0700 Retno Widayanti [EMAIL PROTECTED] wrote: Betul... selama masih bisa bernapas... tiap bulan ada pemasukan seperak pun udah alhamdullilah.. tinggal cara ngaturnya aja harus makin sangat selektif banget. Kalo perlu puasa biar bisa beli keperluan anak... he he he... -Original Message- From: Ipung [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 10:58 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Sama Bu, saya sudah pasrah dan merem setiap belanja terutama kebutuhan pokok si kecil. Bukannya apatis tapi menurut saya percuma demo karena para decision makers kita kurang peka (atau kurang pintar??)terhadap jabatannya. Jadi setiap keputusan2 yang diambil selalu memiliki dampak yang extreme. Sekarang buat yang masih bisa bernapas tetap mensyukuri apa2 yang sudah didapat. Buat yang berlebih, selain bersyukur juga membantu yang kekurangan. Ga usah jauh2 mungkin tetangga atau kerabatnya. Ipung Rachmaningtyas -Original Message- From: Ella [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 10:22 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? Pak Yanuar .. Aku setuju ... tapi gimana caranya. Kalo udah begini .. pasti harga susu naek dan yang lain-lainnya juga pasti naek. Aku geram ..sebel .. tapi gak tau harus bagaimana ... kita bisanya cuma pasrah aja .. Gimana rekan yang lain? Thank you and regards, Ella email address: [EMAIL PROTECTED] - Original Message - From: yanuar alvanul m. [EMAIL PROTECTED] To: balita [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 9:57 AM Subject: [balita-anda] bisa apa kita ? salam.. ibu2, bapak2.. sudah merasakan dampak kenaikan BBM, TDL telpon belum ? bu, pak.. sayur mayur juga ikut naik lho kemarin pembantu saya beli tomat Rp.500 / biji dan cabe Rp.100 / biji ! ya Alhamdulillah masih kebeli tapi bagi yg penghasilannya sedikit.. tentu ini sangat berat.. wajar..kalau hari2 ini marak demo dan kalau semua masyarakat satu suara, saya yakin pemerintah mau mendengar mengadakan evaluasi. bu, pak..ini juga menyangkut nasib anak2 kita lho.. kalau harga susu membumbung tinggi, obat tidak terjangkau, bagaimana dg nasib anak2 nanti ? terus, apa yang bisa kita lakukan ? yg bisa demo silakan, yg bisa dialog dg DPR / DPRD silakan atau.. bikin pernyataan yuk.. nanti kirim ke media2 wakil2 kita.. Wassalaam - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] === Meriahkan Hari Valentine Anda dan Ikuti Lomba Design Kartu Eletronik dengan Tema Valentine === - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
[balita-anda] usaha dulu..baru pasrah..
salam .. bu, pak..paling tidak sudah ada titik temu diantara kita, yaitu semua prihatin dg keadaan sekarang. nah, tinggal bagaimana menyamakan sikap, agar dapat merubah keadaan menjadi lebih baik. yang jelas jangan pasrah dulu ya.. usaha terus tetap semangat! pusiing boleh, tapi sebentar saja ya..tetap tenang. ingat, dibalik kesulitan ada kemudahan :o) boikot pemilu juga jangan ya..siapa tahu ada partai yg benar2 jur-dil ? sayang kan suara kita.. makanya selain cuma ngurusi rumah, kita juga mulai mengamati partai2 yg ada biar tahu track recordnya dari sekarang...hingga ga salah pilih. kalau kemarin2 yg gencar menyuarakan tuntutan cuma adik2 mahasiswa, ormas, lsm parpol. inilah saatnya masyarakat juga terlibat dalam menyuarakan aspirasinya. hingga semua satu sikap. bu, pak..mungkin selama ini masyarakat memang dibodohi :o) kasihan ya.. nah, iniliah saatnya untuk mulai berani.. sampaikan pikiran kita pada teman, saudara siapa saja.. kita diskusikan ambil langkah terbaik untuk melakukan perubahan. sebab tidak akan berubah nasib suatu kaum kalau bukan kaum itu sendiri yang berusaha merubahnya. usaha dulu (dan terus usaha)..baru pasrah.. saya baru dapat sedikit info ttg email dimana kita bisa menyuarakan aspirasi kita, kalau ada yg lain silakan disharing : Kantor Berita Antara: [EMAIL PROTECTED] Aliansi Jurnalis Indonesia: [EMAIL PROTECTED] Detikcom: [EMAIL PROTECTED] Mandiri Online: [EMAIL PROTECTED] Koran Bali Post: [EMAIL PROTECTED], Bali Post Jkt [EMAIL PROTECTED] Koran Banjarmasin Post: [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED] Koran Akcaya: [EMAIL PROTECTED] Koran Berita Buana: [EMAIL PROTECTED] Koran Bernas: [EMAIL PROTECTED] Koran Fajar: [EMAIL PROTECTED] selamat berjuang ! - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
[balita-anda] harapan.. harapan.. harapan.. (was : Re: [balita-anda] bisa apa kita ?)
Ibus/bapaks. :)) Saya sangat terkesan dengan masukan.. pendapat.. opini.. etc etc dan apalah namanya... soal kondisi negeri tercinta kita ini. Kalo boleh ber-andai2x dgn me-reset keanggotan di parlemen (baca : MPR/DPR) sana ... mungkin.. ibus/bapaks di milis tercinta ini sangat cocok untuk duduk di bangku mulia itu sebagai wakil dari setiap lapisan masyarakat.. untuk selanjutnya bisa menentukan seorang figur pimpinan yg pintar dan peka terhadap kondisi bangsa nya. Tapi per-andai-an di atas... mungkin sulit terlaksana saat ini. Hikss.. :(( Tidak patah semangat alias putus asa soal kelanjutan negeri tercinta ini. :)) Karena kita punya wadah.. wadah komunikasi kecil kita ini (baca : milis BALITA ANDA).. yang insya Allah bisa mencetak anak-anak kebanggaan kita nanti menjadi seorang figur pimpinan yang akan memimpin di tanah ini. Berbagai topik dibahas di sini.. mulai dari soal kehamilan imunisasi... makanan bayi popok pampers penyakit sekolah... dan lain lainnyaa Berbagai masukan.. input.. dan sharing nya juga datang bertubi2x... dgn harapan bisa saling membant... Dan semua punya maksuddd agar supaya si kecil kita nanti kelak tumbuh menjadi anak yg normal, sehat dan pintarr.. dan tentunya kelak bisa menjadi kebanggaan keluargaaa.. kebanggaann bangsa dan negaraaa :)) Harapan.. harapan dan harapan memang tercurah tertumpah kepada si kecil kita calon generasi penerusss.. Ibus/bapaks BISA APA KITA saat ini.. ??!! :)) Jelas ibus/bapaks bisa melakukan sesuatu yang terbaik bagi harapan masa depan si kecil kita sebagai calon pimpinan bangsaaa. walaupun dalam kondisi yang se-sulit saat ini... Tetap semangat. dan optimisss... . KITA BISA melakukan semua nya disertai dengan harapan.. harapan.. dan harapann Salam Papa nya Owie - Original Message - From: Veyna [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 10, 2003 9:25 AM Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? Iya nih jadi pingin ikutan komentar,. sebetulnya saya setuju banget dg gusdur waktu itu yaitu kalau para koruptor meninggal gak usah dishalatkan,. jadinya kan bikin takut tuh para koruptor sehingga mereka akan mikir 1 jt x kalau mau bikin sengsara rakyat,. abis saya juga percaya sebenarnya kalau kenaikan harga ini akibat bocornya uang negara, - Original Message - From: Lidia Puspasari [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 10, 2003 8:01 AM Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? satu kata untuk menyambut tahun baru 2003 pusiiggg..:( - Original Message - From: Ixlandia [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 10, 2003 8:05 AM Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? Bagi yang punya penghasilan cukup/lebih sih gak apa2 dgn dampak kenaikan seperti ini, krn dengan belanja sambil merem pun gak masalah, mungkin akan beda ceritanya kalo orang yg berpenghasilan pas-2an dengan jumlah keluarga yg harus di beri makan, pasti gak akan merem kalo belanja. On Thu, 9 Jan 2003 10:26:23 +0700 Adelina [EMAIL PROTECTED] wrote: Saya setuju dengan Pak Ipung, untuk lebih nyatanya, sebaiknya kita fokus untuk membantu yang kekurangan, karena bagi yang sudah demo saja , tetap saja untuk harga keputusan sudah final. -Original Message- From: Ipung [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 10:58 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Sama Bu, saya sudah pasrah dan merem setiap belanja terutama kebutuhan pokok si kecil. Bukannya apatis tapi menurut saya percuma demo karena para decision makers kita kurang peka (atau kurang pintar??)terhadap jabatannya. Jadi setiap keputusan2 yang diambil selalu memiliki dampak yang extreme. Sekarang buat yang masih bisa bernapas tetap mensyukuri apa2 yang sudah didapat. Buat yang berlebih, selain bersyukur juga membantu yang kekurangan. Ga usah jauh2 mungkin tetangga atau kerabatnya. Ipung Rachmaningtyas -Original Message- From: Ella [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 10:22 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? Pak Yanuar .. Aku setuju ... tapi gimana caranya. Kalo udah begini .. pasti harga susu naek dan yang lain-lainnya juga pasti naek. Aku geram ..sebel .. tapi gak tau harus bagaimana ... kita bisanya cuma pasrah aja .. Gimana rekan yang lain? Thank you and regards, Ella email address: [EMAIL PROTECTED] - Original Message - From: yanuar alvanul m. [EMAIL PROTECTED] To: balita [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 9:57 AM Subject: [balita-anda] bisa apa kita ? salam.. ibu2, bapak2..
[balita-anda] Anak batita sakit gigi ?
Halo semuanya, Ada info menarik nih.. Di sebuah artikel ttg perkembangan anak di Jepang, dikatakan bahwa anak di bawah TIGA TAHUN seharusnya TIDAK terkena sakit gigi, krn di dalam anak batita belum ada kuman peyebab sakit gigi. Nah, jika ternyata ada yg terkena, berarti itu didapat dari orang lain spt misalnya makan dg sendok yg sama, gosok gigi dg sikat gigi yg sama, dsb. Saya tidak tahu pasti ttg hal ini, tapi kita bisa berjaga-jaga dg tidak melakukan hal-hal di atas tadi. Mungkin ada dr gigi disini yg bisa menjelaskan lebih detail lagi ? Tapi, ambil saja manfaatnya.. Lebih baik mencegah daripada mengobati katanya iklan loh :) Semoga bermanfaat. salam, Ingin meningkatkan kecerdasan anak balita anda ? Kunjungi www.balitacerdas.com Atau, kirimkan email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa apa kita ?)
Kayaknya yang kemarin aku liat malah dia punya supir... hpnya dia pake buat ketawa ketiwi... emasnya sih belum aku gigit untuk membuktikan asli or not Sebenarnya aku yakin dia mampu kok untuk berobat sendiritapi mungkin jatah PRTku sudah direbut sama dia...he..he..he... so sebenarnya yang bener2 miskin itu orang miskin materi or arong yang miskin kelakuan tapi kaya materi... -Original Message- From: Ixlandia [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, January 10, 2003 10:04 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa apa kita ?) mungkin memang mereka miskin pak...mungkin saja mereka miskin malu...harga diri...perasaan, mereka gak mau tahu kalo masih banyak orang yg lebih berhak utk menerima subsidi...atau jangan-2 mereka pake imitasian yg ditangan...hp mainan yg bunyinya tulalit aja...dan bawa mobil bosnya krn emang dia sopir/istri sopir.. On Fri, 10 Jan 2003 09:19:56 +0700 Gomfie Sidabutar - PPD [EMAIL PROTECTED] wrote: Iya tuhkemarin aku liat di RS. Harapan Kita, yang pake kartu sehat itu pakai emas di tangan, pakai HP, dan bawa mobil...apa kayak gitu yang dibilang keluarga miskinpasti dia saudara deket lurah or camat soo dapet kartu sehat gratis :-)PRTku kemarin mau minta surat pengantar kartu sehat ke RT aja di persuliteh pas ke PUSKESMAS harus daftar dulu bayar seribu Yah gitu lahIndonesiaku yang malang -Original Message- From: Lidia Puspasari [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, January 10, 2003 8:49 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa apa kita ?) Dear All, nambahin sedikit. tadi pas perjalanan ke kantor, sambil terkantuk2 saya sempat liat diskusi antara pemerintah dengan LSM. intinya sih mengenai masalah kompensasi subsidi BBM. cuma yang menarik, salah satu yg sempat disinggung adalah masalah kartu sehat yang ternyata tidak cuma2 (versi LSM), melainkan harus dibeli dengan harga 150.000. bener tidak nya sih wallahualam ya... krn si LSM tidak nyebutin itu data hasil survey apa atau dimana, tapi dari pihak pemerintah nggak meng counter tuh... To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 10, 2003 8:37 AM Subject: [balita-anda] Subsidi untuk rakyat (was : bisa apa kita ?) Maaf ikutan nimbrung dengan topik yang rada berbeda. Saya kurang ngerti mengenai kartu sehat, syukur kalau tetangga pak Ali cukup terbantu dengan pelayanan ini. Tapi memang seperti ibu Siti bilang, pelayanan yang diberikan pasti akan berbeda lihat saja kalau kita berobat di dokter umum, pemegang kartu askes itu biasanya mendapat pelayanan 'istimewa' dibanding pasien biasa. Mungkin karena pembayaran ngga cash saat itu juga ya bu, sehingga si dokter atau petugas yang ngurusin kartu itu rada enggan. (tapi moga2 ini ngga banyak terjadi ya, kan para dokter dan paramedis itu sudah disumpah untuk melakukan pelayanan = pengabdian ke masyarakat ..) Tetangga saya (janda dengan 5 anak yang sehari-hari jadi tukang cuci) biasa beli beras yang murah itu (kalau ngga salah raskin = beras untuk orang miskin?) dan juga anaknya yang masih SD dapat santunan Rp 250.000 perbulan untuk subsidi biaya sekolah. Saya kurang tahu bagaimana mekanisme pemberian santunan itu (entah lewat pak RT yang mendata warganya atau lewat program JPS = jaring pengaman sosial...) tapi saya lihat subsidi itu ada kok, meskipun presentasenya belum besar. Menurut saya, kemungkinan pemerintah pusat (DPR pusat ikutan ngga ya ???) sudah mengalokasikan subsidi ini dengan presentasi yang masih kecii . namun pada pelaksanaan ngga nyampe ke rakyat karena terjadi kebocoran di mana-mana. Ya maklum aja , sikap 'mengutil' ini kan dah jadi penyakit menahun, susah sembuhnya :) Tapi kita harap dan doakan agar masih ada dan makin banyak orang yang punya HATI NURANI sehingga ngerasa 'ngga tega' en 'malu' ngutil uang/barang yang bukan haknya deh. Apalagi itu untuk orang yang lebih susah dibanding keadaan dia. (saya ngga kebayang kalau sampai ada santunan/bantuan untuk korban bencana alam atau pengungsi itu diusilin juga. kok ya tega gitu lho... lagian orang bilang kalo kita ambil uang orang itu kan namanya 'uang panas' juga sehingga biasanya ngga akan lama di dia kan...) Note: Saya temuin juga sekarang ini relatif enak ngurus untuk bikin KTP dan akta kelahiran anak ya, sudah ada daftar biaya/tarif yang dipampang di kantor kelurahan/catatan sipil sehingga kita rela ngeluarin uang 'administrasi' itu karena emang jelas ada aturannya. Salam, -F- Siti Khodijah SitiK@IntelliSysTo: [EMAIL PROTECTED] .co.id cc: Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? 01/09/03 06:26 PM Please respond to balita-anda
RE: [balita-anda] Rubella DSOG di RSPP
DSOG saya di RSPP juga praktek, dr. Alwin SImanjuntak. Beliau kalo gak salah kepala bagian kebidanan di RSPP deh. Orangnya baik, nyantai dan perhatian. M -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, January 10, 2003 9:29 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] Rubella DSOG di RSPP Dear Netters, Mohon dong kalau ada yg tau mengenai virus Rubella, karena saya punya teman sedang hamil dan menurut diagnosa DSOG-nya, janinnya teman saya itu positif terkena virus tersebut. Sedangkan usia janinnya sudah berjalan 8 minggu. Kalau kehamilan tersebut diteruskan, apa ya pengaruhnya bagi si bayi tersebut baik fisik maupun mental. Terus, apakah virus ini menulari orang, terutama orang lain yg sedang hamil juga. Menurut DSOG-nya juga, itu tidak akan menulari siapa2, karena virus tersebut ada di dalam darah. Terus, DSOG yang bagus di RS Pertamina Pusat itu siapa ya, mohon informasinya dong. Wassalam, Ibunya Haisha. - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
[balita-anda] FW: coca-cola
Berikut ini ada penjelasan dari pihak Coca cola dan bagi rekan2 ingin tahu lebih jelas silakan hubungi Sdr. Djachri Surahman. * Dengan hormat Terima kasih atas informasi yang telah di sampaikan kepada kami sehubungan dengan subejct tersebut diatas, kami sangat menghargai informasi itu karena kami menganggap dengan di sampaikannya informasi itu membuktikan kepedulian yang besar kepada kami terhadap produk-produk Coca-Cola. Sehubungan dengan rumor diatas perlu kami jelaskan secara singkat hal-hal sebagai berikut: Semua tangki minuman adalah tangki tertutup dari bahan stainless steel, dan selalu melalui proses filtrasi untuk menuju ke proses berikutnya, jadi tidak mungkin serangga atau kecoa bisa masuk kedalamnya. Semua tangki minuman selalu disanitasi sesuai prosedur sebelum dan sesudah proses produksi. Kemasan formula untuk Coke, Fanta, Sprite adalah kemasan single use, setelah isinya dikeluarkan kemasan langsung dibuang. Kalau ada pihak yang masih meragukan steril atau tidaknya produk kita, bisa dibuktikan dengan analisa micro dari laboratorium external atau internal. Kita sepakat manusia memiliki sensitifitas yang sangat terbatas, tapi dengan peralatan digital canggih yang kita miliki semua bisa dianalisa. Jadi tidak mungkin ada kencing manusia yang bisa lolos. Apa bila ada rekan-rekan/ konsumen yang dapat meluangkan waktu silahkan berkunjung ke pabrik Coca-Cola untuk melihat secara langsung bagaimana proses produk-produk Coca-Cola itu di produksi. Demikian jawaban dari kami dan apa bila masih ada informasi yang kurang jelas silahkan hubungi kami di Telepon (21) 883-2. Ext.7002 atau di Hp. 0812-874-6642 dengan Djachri Surahman. Terima atas perhatiannya salam dan hormat kami, Djachri Surahman. - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] Pembuatan Minuman Coca-Cola
Ibu Defi, Kalau memang demikian saya mohon maaf. Tapi justru karena keragu-raguan ketidaktahuan saya mengenai hal itu saya ingin mendapat informasi yg jelas melalui milis ini sehingga milis inipun menjadi suatu sumber penjelasan terhadap hal-hal yang membuat kita ragu. -Original Message- From: Defi Kurniawati [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: 10 Januari 2003 10:19 To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] Pembuatan Minuman Coca-Cola Sebaiknya berita yang diragukan kebenarannya jangan dimasukan kedalam millis. Setahu saya semua karyawan Coca cola dan keluarganya mengkonsumsi minuman tersebut. Bisa jadi isu tersebut dibuat hanya untuk menjatuhkan perusahaan tersebut. Kalau memang coca cola melakukan hal tersebut maka tidak menutup kemungkinan hal tersebut juga dilakukan oleh perusahaan lain. -Original Message- From: Arco Sarwoko [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, January 10, 2003 10:00 DEFI To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] Pembuatan Minuman Coca-Cola Sekedar informasi, percaca gak percaya (Saya juga belum tahu) Ini di peroleh dari informasi seorang kenalannya teman yang kerja jadi buruh di pabrik Coca Cola Bekasi. Engga ada maksud apa-apa, cuma mau konfirmasi untuk cari kebenaran. Kalau ini benar, silakan situ-situ waspada minumnya. Pabrik Coca Cola/ Fanta/ Sprite di Bekasi itu sterilisasi dan sanitasinya ternyata tidak terjamin. Wadah penampungan minuman tidak pernah dibersihkan dan serangga seperti kecoa dan sebangsanya tidak jarang tercebur kedalam cairan minuman. Pengawasan dari supervisor juga kurang dilakukan seksama. Diantara sesama buruh pabriknya sendiri ada suatu rahasia tahu sama tahu diantara mereka -(sekarang sudah bukan rahasia lagi) - kalau ada satu/dua buruh iseng yang pernah beberapa kali -(maaf)- mengencingi wadah penampung formula minuman Coca Cola yang sedang diproses pembuatannya. Dalam kasus perbuatan iseng buruh ini, memang hanya jenis minuman Coca Cola yang jadi sasaran. Sebab jenis minuman ini berwarna hitam pekat dan beraroma bikarbonat yang keras, sehingga hasil perbuatan amoral itu tidak bisa dideteksi mata dan hidung. Sejauh yang diketahui, perbuatan itu tidak dilakukan pada jenis minuman Sprite dan Fanta. Tapi bukan berarti pula kedua jenis minuman itu 'bersih'mengingat mereka berasal dari satu pabrik yang sama. Para buruh yang bekerja di pabriknya pun mengaku mereka sendiri tidak pernah mengkonsumsi minuman-minuman tersebut sehari-harinya (karena sudah tahu apa saja yang sebetulnya tercampur dalam proses pembuatannya). - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] bisa apa kita ?
Dari Kompascyber.com per 10 Januari 2003 Pemerintah Keluarkan Stimulus Fiskal * Beras untuk Rakyat Miskin Mulai Disalurkan Jakarta, Kompas - Pemerintah segera memberikan stimulus di bidang perpajakan dan kepabeanan kepada pelaku usaha dan masyarakat pada tahun ini. Stimulus di bidang perpajakan itu meliputi penundaan pengenaan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) atas enam jenis barang strategis, pencabutan 23 jenis barang dari pengenaan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM), dan penurunan tarif PPnBM atas sembilan jenis barang. Secara keseluruhan, ada 45 jenis stimulus fiskal yang diberikan pemerintah. Stimulus ekonomi yang segera bisa dinikmati oleh para pelaku dunia usaha dan masyarakat pada umumnya dimaksudkan untuk mengembalikan daya beli masyarakat dan mengurangi ekonomi biaya tinggi, kata Staf Ahli Menteri Keuangan (Menkeu) Anggito Abimanyu di Jakarta, Kamis (9/1). Pemberian stimulus fiskal dan pabean itu diumumkan Anggito bersama dengan Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak Hadi Purnomo dan Dirjen Bea dan Cukai (BC) Eddy Abdurrachman. Dalam acara itu, hadir pula Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Aburizal Bakrie dan para pelaku usaha seperti Benny Soetrisno, Anton Supit, dan Rachmat Gobel. Secara terpisah, Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) Jusuf Kalla usai Rapat Koordinasi (Rakor) Kesra di kantornya menyatakan, pemerintah lewat Bulog, mulai Jumat siang ini, akan menyalurkan beras untuk rakyat miskin di kantung-kantung kemiskinan di empat wilayah di Jakarta, disusul di daerah lain. Beras untuk rakyat miskin seharga Rp 1.000 per kilogram yang disalurkan tahun ini jumlahnya mencapai 208.420 ton, untuk 868.417 kepala keluarga. Selanjutnya, mulai minggu depan, pemerintah akan mulai menyalurkan dana kompensasi bahan bakar minyak (BBM) bidang kesehatan lewat puskesmas, disusul bidang lain seperti pendidikan dan agama. Sebelumnya, dana kompensasi BBM direncanakan cair mulai April hingga Juni, tetapi kini dipercepat mulai Januari. Departemen Keuangan melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Anggaran akan menalangi dananya lebih dulu. Rakor Kesra juga memutuskan menaikkan dana kompensasi BBM tahun 2003 dari semula Rp 4 trilyun menjadi Rp 4,4 trilyun, yang disebar ke 12 instansi. Jalur prioritas Dirjen Pajak mengatakan, ketentuan baru mengenai stimulus akan dikeluarkan dalam satu hingga dua minggu mendatang. Dikatakan, pemerintah masih
Re: [balita-anda] FW: [IDAI-OT] Hati-Hati dengan Pengasuh Anak
Dear : Mbak Lilis Waduh...baby sitter sekarang kog serem-serem ya... Mbak apa ada ciri-ciri yang lebih lengkap lagi, gemuk atau kurus, atau logat bicaranya bagaimana, dan dari Yayasan mana , soalnya kakak ipar saya sedang mencari baby sitter nih... Kalau boleh tahu tindakannya kenapa ya ? Salam, Mama Ryan - Original Message - From: Lilis Suryawati [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 10, 2003 10:13 AM Subject: [balita-anda] FW: [IDAI-OT] Hati-Hati dengan Pengasuh Anak -Original Message- From: Dina Kamilia [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, January 10, 2003 10:06 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [IDAI-OT] Hati-Hati dengan Pengasuh Anak Dear Netters, Hati-hati jika ada baby sitter bernama Juminah yang menawarkan jasanya. Ia mempunyai suami yang bekerja di pabrik roti di Bekasi bernama: Jatnika (biasa dipanggil Niko). Keduanya berasal dari Purwokerto. Ciri-ciri baby sitter: berusia 25 tahun, tinggi badan sekitar 150 cm, berkulit sawo matang, rambut lurus sebahu (model rata) diponi. Gigi taring tampak bekas dipotong. Tingkah laku tutur kata di depan majikan sopan wajar-wajar saja. Baby sitter tsb. baru saja dipecat (setelah sekitar 1 th. bekerja) karena baru ketahuan melakukan tindak kasar/penekanan terhadap anak asuhnya serta juga bertindak asusila. Baby sitter ini sangat cerdik, jadi ada kemungkinan ia akan berganti identitas. Harap waspada. Thanks. Mohon tidak mengirim posting untuk kepentingan komersial ataupun kepentingan organisasi lain selain IDAI. Kirim tanggapan / pertanyaan ke : [EMAIL PROTECTED] Daftar ke : [EMAIL PROTECTED] Untuk berhenti kirim email ke : [EMAIL PROTECTED] URL milis ini : http://groups.yahoo.com/group/idai-ot Your use of Yahoo! Groups is subject to http://docs.yahoo.com/info/terms/ --- Incoming mail is certified Virus Free. Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com). Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01 --- Outgoing mail is certified Virus Free. Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com). Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01 - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Tatur (Ompol)
Mohon sharingnya juga dong.. Anak saya Kayra (8 bulan) setiap kali ditatur pipisnya nggak keluar, ampe pegel tangan mamanya :) Tapi begitu kita baringkan untuk dipakaikan celana, keluar deh pipisnyaduh...gmana ya salam, mama kayra - Original Message - From: Nuraeni [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 1:37 PM Subject: Re: [balita-anda] Tatur (Ompol) Mbak Susi, umur berapa bulan ya kira2 anak kita udah bisa mulai ditatur, dan bagaimana caranya. Soalnya putri saya, 3.5 bulan, kelihatannya sudah teratur pipisnya kalo tidur malem. Selama ini kami selalu tau kalo dia mau pipis (dia gelisah), tapi tetap aja dia kami biarkan pipis di tempat tidur. Caranya natur buat bayi cewek gimana sih, Mbak Makasih banyak buat sharingnya. Bundanya Puti Ikuti polling TELKOM Memo 166 di www.plasa.com dan menangkan hadiah masing-masing Rp 250.000 tunai - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] bisa apa kita ?
Nunut kasih komen ... Biar pun topik ini agak melenceng dari rel', tetapi rasanya pembahasan ini perlu untuk sekedar menumpahkan unek-unek dalam hati yang rasanya sudah sedemikian menggunung. Tampaknya sih rakyat Indonesia bakalan masih lama lagi untuk bisa menuju masyarakat sejahtera, mengingat stok pemimpin kita yang ada saat ini semuanya kira-kira sama saja (kita patut menangis tersedu-sedu untuk keadaan ini). Ganti pemimpin yang ini milih pemimpin yang itu kira2 sama dengan lepas dari mulut buaya masuk ke mulut macan, kondisinya tidak akan menjadi lebih baik. Mengenai kenaikan BBM, alasan Pemerintah bahwa rakyat lapisan bawah sangat sedikit mempergunakan BBM, sebaliknya BBM banyak dipakai rakyat menengah ke atas. Jadi kalau subsidi dihapus, rakyat kecil hanya sedikit terkena dampaknya. Saya heran, Pemerintah ini pura-pura bodoh atau memang bodoh ya? BBM naik (apalagi dibarengi TDL dan telepon), jelas semua kebutuhan hidup baik yg primer, sekunder, dst. semuanya naik drastis. Kalau harga2 naik drastis, memangnya yg terkena dampaknya cuma rakyat menengah atas? Kan justru yang paling kasihan adalah rakyat kecil yang sudah kembang-kempis sehari-harinya. Padahal rakyat miskin ini sudah mencapai 40-50juta. Kata pemerintah pula, dana subsidi itu sebagian dialihkan untuk dana bantuan tepat guna. Untuk menaikkan gaji guru dan pegawai negeri sampai 50%nya, untuk beasiswa anak2 putus sekolah, untuk dana kesehatan. Memangnya rakyat miskin di Indonesia itu cuma para guru dan pegawai negeri? Para guru dan pegawai negeri itu kan hanya sekian persen saja dari total penduduk miskin. Lalu, penduduk miskin non-guru dan non-pegawai negeri yang tidak bisa meningkatkan pendapatannya tetapi mesti mengongkosi hidup yang semakin mahal bagaimana? Jadi semakin miskin kan? Bagaimana nasib mereka? Sementara jumlah beasiswa dan tunjangan kesehatan itu bisa menjangkau berapa banyak masyarakat miskin sih? Mungkin hanya nol koma nol sekian persen rakyat miskin yang sempat menikmatinya. Saya bener-bener tidak habis pikir dengan pertimbangan pemerintah. Saya bahkan berpikir bahwa kenaikan BBM, TDL, telepon itu terpaksa harus dilakukan karena pemerintahan yang korup. Anggap lah kebutuhan untuk korupsi itu 35% dari APBN, jadi yang 35%nya ini kan juga harus dianggarkan dlm APBN. Karena pemasukan sedikit sementara kebutuhan membengkak banyak, ya terpaksa semuanya dinaikkan. Kalau pemerintahan bersih, otomatis APBN akan mengecil 35%nya, dan itu berarti tidak perlu ada kenaikan tarif2. Jadi, rakyat diperas sampai kering kerontang untuk memenuhi kebutuhan korupsi para penyelenggara negara. Jadi, rakyat baru akan sejahtera kalau bisa mendapatkan pemimpin yang benar-benar kredibel, bebas dari KKN, dan tegas memberantas KKN di jajaran pemerintahan (model Lee Kwan Yew gitu lah). Tapi calonnya siapa y Koq rasa-rasanya belum ada nih? Kalau ada pemimpin yang demikian, pasti Indonesia gemah-ripah loh jinawi. - Original Message - From: Taufan Surana [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 10, 2003 9:08 AM Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Komen lagi ah... :) Utk masalah hak memilih utk tidak memilih di pemilu nanti, kita tahu, partai yg sekarang berkuasa itu punya anggota tetap yg banyak dan pasti terus mendukungnya. Kalo kita tidak menggunakan hal pilih kita, akhirnya mereka lagi yg menang. Tapi kenyataannya memang cukup sulit sih ya... utk milih parpol yg tepat. tfn -Original Message- From: Sutan Syahrir [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, January 10, 2003 10:33 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Betul, bisa apa kita ? mungkin selain cuma bertereak2 ngomong ini itu, pemilu nanti kita bisa memilih partai yang tepat. Kalau dirasa memang tidak ada yang tepat boleh dong kita memilih tidak memilih' , kita dirumah aja becanda dengan anak dan istri/suami. --- Yenni Afrianti [EMAIL PROTECTED] wrote: Kalau kembali ke subjek email, bisa apa kita? kita bisanya cuma berteriak2 ngomong ini itu, toh yang diatas sana tetap aja ndablek, sebodo amat dengan penderitaan rakyat, sebodo amat dengan yang namanya mati kelaparan, kriminalitas, dsb-dsb, yang penting aku senang. Ngenes banget ya Bapak/Ibu negara kita yang sudah dijajah negara lain beratus2 tahun setelah merdeka malah lebih parah lagi, lebih mengerikan daripada jaman penjajahan dulu. Sepertinya kita hanya bisa berdoa dan terus berdoa semoga pemimpin bangsa kita kelak seorang yang berkualitas, berkredibilitas dan satu lagi yang paling penting harus bermoral dan punya hati nurani. Amin. Berikut saya copy dari detik.com Presiden Megawati Dianggap Tak Mengerti Penderitaan Rakyat Reporter : Titis Widyatmoko detikcom - Jakarta, Reaksi Presiden Megawati yang tidak menerima aksi demo hingga merusak simbol-simbol kenegaraan dikritik oleh Hendardi. Menurut Hendardi, Mega tidak mengerti dan memahami penderitaan rakyat.
[balita-anda] Daun Sukun Selamatkan Ginjal
Subject: Daun Sukun Selamatkan Ginjal Mungkin ada yg butuh dan mudah2an cocok Khasiat Daun Sukun Rubrik ini coba di kirim ulang, smoga saja dapat membantu meringankan beban buat saudara / handai_tolan-nya yang menderita khususnya penyakit GINJAL. selamat mencoba .. DAUN SUKUN SELAMATKAN GINJAL .. Kalau saja saran Ny. Kusnadi, familinya tidak diikuti, barang kali Dadang Subrata, wakil direktur PT Bank Pasar Nusantara itu sudah harus menjalani cuci darah rutin. Atau bahkan mungkin dia sudah harus kehilangan ginjalnya. Rebusan daun sukun yang rutin diminum membuat ia bebas beraktivitas. Sebelum minum ramuan tradisional, rasa sakit pada pinggang selalu mengganggu aktivitasnya. Badan cepat lelah, lesu, dan wajah tampak pucat lusuh. Apalagi jika ingin buang air kecil, Benar-benar tersiksa. Bisa berjam-jam hanya untuk setetes air seni, paparnya. Saran Ny. Kusnadi untuk minum air rebusan daun sukun itu datang di saat kritis. Waktu itu hasil pemeriksaan intensif di RS Gatot Soebroto awal 1999 memperlihatkan, ginjal kiri pria berusia 70tahun itu tak berfungsi. Dadang mengetahui penyakitnya setelah kronis. Sebelumnya saya tidak ada keluhan dengan ginjal, papar pria kelahiran Tasikmalaya itu. Sesekali dia pernah merasakan sakit pinggang. Namun, saya pikir karena capai kerja saja. Apalagi dia tak merasakan sakit saat buang urine. Toh, Dadang tetap ragu sebab bobot badan turun, dari 80kg menjadi 60kg. Semula ia dirujuk ke RS Jantung Harapan Kita. Namun, jantungnya dinyatakan sehat. Akhimya dia datang ke RSPAD Gatot Soebroto untuk pemeriksaan ginjal hingga diketahui mengalami gagal ginjal sebelah kiri. Akibat prostat Memang Dadang mungkin tak harus cuci darah. Sebab menurut dr. H. J. Pudji Rahardjo, Kepala Sub Bagian Ginjal RS Cipto Mangunkusumo, pasien gagal ginjal tak harus cuci darah bila hanya satu ginjal tak berfungsi. Fungsinya masih bisa dilakukan oleh ginjal sehat. Namun, Ginjal yang sehat harus bekerja ekstra untuk menanggung pula fungsi ginjal lain yang rusak, jelasnya. Lama-kelamaan kinerjanya juga bakal turun sehingga tak mampu menjalankan fungsinya dengan baik. Ginjal berfungsi mengeluarkan racun atau zat-zat berlebihan di darah. la juga menjaga tekanan darah dan memproduksi hormon untuk membuat sel darah. Karena itu bila fungsi ginjal terganggu, penderita bisa mengalami kekurangan darah (anemia), tekanan darah tak normal, atau kadar racun dalam darah naik. Oleh karena itu penderita harus menjalani tambah darah, cuci darah atau berpantang makanan penyebab kencing manis atau darah tinggi. Tak berfungsinya ginjal menurut Pudji Rahardjo ini bisa karena beberapa sebab: endapan batu ginjal, pembesaran prostat, kencing manis, darah tinggi, atau penyakit imunologi. Dalam kasus Dadang, gagal ginjal disebabkan pembesaran prostat. Kebanyakan pria di atas 60 tahun mengalami masalah prostat, papar Pudji Rahardjo. Penurunan fungsi ginjal karena faktor usia pun akan lebih cepat berlangsung karena pembesaran prostat menyumbat saluran kemih. Seperti kebanyakan penderita, Dadang baru mengeluh setelah fungsi ginjal sudah berkurang 25%-30%. Empat bulan sembuh Apa pun penyebab penyakitnya, Dadang boleh bersyukur. Ny. Kusnadi menyarankan ramuan obat tradisional. Ramuannya sederhana saja. Cukup merebus tiga lembar daun sukun kering, lalu minum airnya, lanjut Dadang menirukan saran Ny. Kusnadi. Namun, tak gampang menemukan daun itu di kota besar seperti Jakarta. Lagi pula daun yang diperlukan tak cukup satu-dua lembar saja karena harus diminum setiap hari. Perburuan dilanjutkan sampai ke Tangerang. Daun itu lalu digodok dan diminum setiap haus. Pokoknya, sejak saat itu rebusan daun sukun menjadi minuman sehari-hari layaknya air putih saja. Mula-mula reaksinya belum terasa. Sebulan kemudian Dadang merasakan ada perubahan pada kondisi fisiknya. Badan mulai terasa lebih fit, lebih segar, dan air seni terasa makin lancar. Yang membuatnya makin yakin, keluhan sakit pinggang berkurang. Kesembuhan total dinikmati 4 bulan kemudian. Dr. Pudji Rahardjo yang menangani menyatakan sehat. Meskipun tidak melalui pemeriksaan laboratorium dan peralatan scanning, tetapi dia yakin ginjalnya kini tak bermasalah. Konsultasi dengan dr.Pudji masih dilakukan 1-2 bulan sekali, sekedar kontrol, jelas Dadang. Dadang memilih daun yang masih menempel di dahan. Harus sudah tua, lanjut kakek 3 cucu itu. Ciri-cirinya, daun berwarna hijau tua. Kadar kandungan kimia berkhasiat pada duan tua lebih maksimal. Daun terpilih kemudian dicuci bersih dan dirajang. Hasil rajangan 3 helai dijemur hingga kering lalu digodok dalam 2 liter air sampai tinggal separuh. Setelah itu ditambah lagi seliter air dan direbus sampai mendidih. Kemudian, ramuan diangkat dan disaring. Air rebusan yang sudah jadi warnanya merah seperti air teh dan pahit, lanjut Dadang, Dosisnya dianjurkan memang seperti itu. Air rebusan hari itu harus dihabiskan hari itu juga. Tidak bisa disisakan untuk esok hari. Dadang menghindarkan pemakaian panci alumunium untuk wadah
RE: [balita-anda] Rubella DSOG di RSPP
Terima kasih, ya Pak Taufan atas kiriman artikelnya. Taufan Surana [EMAIL PROTECTED] 01/10/2003 10:00 AM Please respond to balita-anda To: [EMAIL PROTECTED] cc: Subject:RE: [balita-anda] Rubella DSOG di RSPP Ibunya Haisha, Di bawah ini saya forwardkan artikel ttg Rubella, dll. (TORCH) yg pernah dikirimkan oleh Ibu Eqy di milis ini juga. Semoga bermanfaat. salam, Taufan www.balitacerdas.com fwd: TORCH,MEMATIKAN Infeksi pada kehamilan bisa membuat janin cacat atau mati. Berikut cara mencegah serta mengobatinya Lewat surat, seorang ibu berusia 25 tahun dan telah 5 tahun menikah, mengeluh pada Redaksi mengenai kehamilannya yang selalu berakhir dengan keguguran. Menurut pemeriksaan dokter, di dalam darahnya terdapat infeksi toksoplasma dan CMV, yang rupa-rupanya menjadi penyebab janin tak bisa berkembang dengan baik. Infeksi yang dialami si ibu, seperti dituturkan dr. Suharyanti, Sp.OG, dari RSPAD Gatot Subroto Jakarta, tak hanya bisa membuat keguguran tetapi juga bayi lahir dalam keadaan meninggal, lahir prematur, serta berbagai cacat bawaan yang sudah dapat diketahui saat kehamilan atau beberapa bulan atau tahun setelah bayi lahir. Sayangnya, sebagian besar infeksi ini tidak menunjukkan gejala klinis jelas pada ibu hamil. Padahal, infeksi pada wanita hamil, 40 persen akan menyebabkan infeksi pada janinnya. Dan makin dini infeksi itu tertular pada janin, makin berat kerusakan/cacat yang dialami janin. ANEKA INFEKSI Salah satu infeksi yang sering terjadi pada ibu hamil dikenal dengan nama TORCH singkatan dari Toksoplasmosis, Other ( antara lain HIV, Sipilis, Klamidia, dll), Rubella, Cytomegalovirus, Herpes. virus Mau tahu satu per satu? * Toksoplasmosis Adalah infeksi yang diakibatkan sejenis parasit Toksoplasma gondii yang biasanya ditemukan pada kucing. Manusia dapat terinfeksi kuman ini dengan tiga cara. Pertama, akibat memakan daging setengah matang atau makan buah-buahan, sayur-sayuran yang sudah dicemari oleh tinja kucing yang mengandung Oosit, dari ibu kepada bayinya (kongenital). Kedua, melalui penularan yang terjadi lewat transfusi darah. Ketiga melalui transplantasi organ. Pada waktu pertama kali terinfeksi (infeksi primer), tubuh manusia akan membentuk IgM (Immunoglobulin M) sebagai reaksi terhadap masuknya benda asing ke dalam tubuh (antigen). IgM ini secara perlahan-lahan akan menghilang dalam waktu 1-24 bulan kemudian. Tapi ia bisa timbul lagi bila manusia terinfeksi kembali. Setelah infeksi pertama tersebut, akan terbentuk IgG (Immunoglobulin G) yang merupakan suatu zat penangkis atau kekebalan tubuh. Juga merupakan protein dengan berat molekul besar yang menunjukkan bahwa tubuh kita telah terbentuk kekebalan. IgG ini secara teoritis akan menetap di dalam tubuh, hanya saja kadarnya dapat naik-turun sesuai kondisi kesehatan. Infeksi toksoplasmosis ini bisa menyerang siapa saja. Namun akan lebih serius masalahnya bila menyerang wanita yang sedang hamil. Ibu yang terserang toksoplasmosis, proses pembuahan serta pertumbuhan janinnya bisa terganggu. Infeksi ini dapat mengakibatkan abortus, lahir mati, cacat otak, kelainan mata atau pertumbuhan janin terhambat, kata Suharyanti. Usia kehamilan saat infeksi terjadi merupakan faktor yang perlu diperhatikan. Makin awal infeksi tersebut terjadi, maka makin parah dampaknya bagi janin. Namun risiko infeksi pada janin bertambah dengan berlanjutnya uisa kehamilan. Sebagai gambaran, ibu hamil yang terinfeksi pada trimester I, menyebabkan 17 persen bayinya terinfeksi. Sekitar 60 persen dari bayi yang terinfeksi ini mengalami toksoplasmosis berat dan 40 persen sisanya ringan. Sedang infeksi pada trimester II, menyebabkan 24 persen bayi terinfeksi. Dari jumlah itu 30 persen terkena toksoplasmosis berat. Kemudian infeksi pada trimester III, menyebabkan sebagian besar atau 62 persen bayi terinfeksi. Tapi tidak satu pun terkena toksoplasmosis berat. Jelasnya, semakin lanjut usia kehamilan terinfeksi, semakin kecil dampak yang ditimbulkan pada janin. Sayangnya, sebagian besar kasus infeksi toksoplasmosis tidak menunjukkan gejala klinik. Satu-satunya cara untuk menentukan apakah seorang ibu terinfeksi atau tidak, adalah pemeriksaan darah. Pemeriksaan ini akan menunjukkan adanya parasit, yaitu Toksoplasma gondii. Bila wanita hamil terkena infeksi akut dengan toksoplasma (IgM positif), perlu dilakukan pemeriksaan IgA dan tes afiditas untuk memastikan apakah janinnya juga terinfeksi, tambah Suharyanti. Perkembangan ilmu akhir-akhir ini telah memungkinkan untuk memeriksa adanya infeksi pada janin. Bahan pemeriksaan dapat diambil dari cairan ketuban, pemeriksaan contoh darah janin atau darah ibu. Pemeriksaan ini dapat juga dilanjutkan dengan USG secara berkala. Bila ibu atau janin terbukti terinfeksi, dokter dapat memberikan obat-obat antibiotik. Namun bila janin menunjukkan tanda-tanda kecacatan, seorang ibu dapat memutuskan, ingin meneruskan kehamilan atau tidak. Untuk mencegah toksoplasma,
Re: [balita-anda] Tatur (Ompol)
Mbak, Kalo diperhatikan biasanya anak kan punya pola sendiri kalo mo buang air, anak saya (9 bln) kalo mo pipis pasti selalu ditempat yg sama dgn posisi yg sama misal anak saya kalo mo pipis pasti dia merangkak menuju jendela yg dikamar, trus dia berdiri sambil pegangan di teralinya.trus pipis deh, jadi kalo dia mulai menunjukkan tanda2 mo ke jendela dikamar, langsung aku bawa kekamar mandi. Tapi kadang2 kebobolan juga sih. Mia ---Original Message--- From: [EMAIL PROTECTED] Date: Friday, January 10, 2003 09:45:58 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Tatur (Ompol) Biasanya kalau siang hari selalu saya bawa ke kamar mandi, malam hari sewaktu belum bisa duduk cuma dilepas celananya dan kita alasin bagian pantatnya dengan kain (di atas perlak), setelah bisa duduk mulai dibiasakan pipis di pispot. Begitu sih kebiasaan yang saya terapkan mba, semoga bisa membantu. Salam, Susi From: Nuraeni [EMAIL PROTECTED] Reply-To: [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Tatur (Ompol) Date: Thu, 9 Jan 2003 13:37:35 +0700 Mbak Susi, umur berapa bulan ya kira2 anak kita udah bisa mulai ditatur, dan bagaimana caranya. Soalnya putri saya, 3.5 bulan, kelihatannya sudah teratur pipisnya kalo tidur malem. Selama ini kami selalu tau kalo dia mau pipis (dia gelisah), tapi tetap aja dia kami biarkan pipis di tempat tidur. Caranya natur buat bayi cewek gimana sih, Mbak Makasih banyak buat sharingnya. Bundanya Puti - Original Message - From: susi natalia [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 1:03 PM Subject: Re: [balita-anda] Ompol Sudah dicoba untuk pipis malam hari? (Istilah Jawanya ditatur). Anak pertama saya (4th) sudah lama tidak pernah ngompol lagi, kecuali dia sakit, terkadang ngompol. Anak kedua (5 bln) juga sudah mulai ditatur, kalau mau pipis biasanya dia gelisah, juga saat tidur malam hari. Demikian sharingnya. - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] _ MSN 8 helps eliminate e-mail viruses. Get 2 months FREE* http://join.msn.com/?page=features/virus - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] .
Re: [balita-anda] Rubella DSOG di RSPP
numpang nanya... kalo DSA yang bagus di RSPP siapa ya??? mamanya rafif - Original Message - From: Misty [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 8:18 PM Subject: RE: [balita-anda] Rubella DSOG di RSPP DSOG saya di RSPP juga praktek, dr. Alwin SImanjuntak. Beliau kalo gak salah kepala bagian kebidanan di RSPP deh. Orangnya baik, nyantai dan perhatian. M -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, January 10, 2003 9:29 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] Rubella DSOG di RSPP Dear Netters, Mohon dong kalau ada yg tau mengenai virus Rubella, karena saya punya teman sedang hamil dan menurut diagnosa DSOG-nya, janinnya teman saya itu positif terkena virus tersebut. Sedangkan usia janinnya sudah berjalan 8 minggu. Kalau kehamilan tersebut diteruskan, apa ya pengaruhnya bagi si bayi tersebut baik fisik maupun mental. Terus, apakah virus ini menulari orang, terutama orang lain yg sedang hamil juga. Menurut DSOG-nya juga, itu tidak akan menulari siapa2, karena virus tersebut ada di dalam darah. Terus, DSOG yang bagus di RS Pertamina Pusat itu siapa ya, mohon informasinya dong. Wassalam, Ibunya Haisha. - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Penggunaan panpers
Papanya Dhito, Kasian deh pak Dhito mesti pake pampers sepanjang hari, kan gerah pak, kalo siang disela deh pak dengan celana katun. Kalo anak saya pantatnya agak merah karena pemakaian pampers biasanya saya kasih bepanthen aja. Pak, kalo pampers kayaknya cocok2an ya, anak saya kalo pake merk pampers atau huggies sering lecet seperti kena gores dipahanya, setelah dicek, itu karetnya tajam. yg enak tuh mamy poko atau fitty yg pake indikator. Mia ---Original Message--- From: [EMAIL PROTECTED] Date: Friday, January 10, 2003 10:05:15 PM To: '[EMAIL PROTECTED]' Subject: [balita-anda] Penggunaan panpers Mohon informasinya. Apakah baik sibayi selalu menggunakan panpers setiap hari, karena anak saya selalu menggunakan panpers setiap saat dan diperhatikan oleh saya kulit disekitar yang tertutup panpers terlihat seperti gatal2 dan ada sedikit lecet2 akibat digaruk. Mungkin apakah panpersnya kurang bagus ataukah sibayi tidak digunakan panpers hanya pada saat tertentu saja. Dan untuk menghilangkan gatal2 pada kulit sebaiknya menggunakan apa, saat ini hanya bedak caladine ada tidak yang lebih bagus? Terimakasih atas informasinya Bapaknya Dhito - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] .
Re: [balita-anda] harapan.. harapan.. harapan.. (was : Re: [balita-anda] bisa apa kita ?)
Merdeka.. !! Sampe kapan kita harus menunggu negara ini maju or sedikit berkembanglah kalau bukan dari generasi group balita ini. Jadi saya setuju.. walau apapun terjadi TETAP SEMANGAT !! demi sikecil dirumah, karena dialah kita harus BERJUANG.. untuk masa depan yang lebih baik dari Bapak/Ibunya. At 10:06 AM 1/10/03 +0700, you wrote: Ibus/bapaks. :)) Saya sangat terkesan dengan masukan.. pendapat.. opini.. etc etc dan apalah namanya... soal kondisi negeri tercinta kita ini. Kalo boleh ber-andai2x dgn me-reset keanggotan di parlemen (baca : MPR/DPR) sana ... mungkin.. ibus/bapaks di milis tercinta ini sangat cocok untuk duduk di bangku mulia itu sebagai wakil dari setiap lapisan masyarakat.. untuk selanjutnya bisa menentukan seorang figur pimpinan yg pintar dan peka terhadap kondisi bangsa nya. Tapi per-andai-an di atas... mungkin sulit terlaksana saat ini. Hikss.. :(( Tidak patah semangat alias putus asa soal kelanjutan negeri tercinta ini. :)) Karena kita punya wadah.. wadah komunikasi kecil kita ini (baca : milis BALITA ANDA).. yang insya Allah bisa mencetak anak-anak kebanggaan kita nanti menjadi seorang figur pimpinan yang akan memimpin di tanah ini. Berbagai topik dibahas di sini.. mulai dari soal kehamilan imunisasi... makanan bayi popok pampers penyakit sekolah... dan lain lainnyaa Berbagai masukan.. input.. dan sharing nya juga datang bertubi2x... dgn harapan bisa saling membant... Dan semua punya maksuddd agar supaya si kecil kita nanti kelak tumbuh menjadi anak yg normal, sehat dan pintarr.. dan tentunya kelak bisa menjadi kebanggaan keluargaaa.. kebanggaann bangsa dan negaraaa :)) Harapan.. harapan dan harapan memang tercurah tertumpah kepada si kecil kita calon generasi penerusss.. Ibus/bapaks BISA APA KITA saat ini.. ??!! :)) Jelas ibus/bapaks bisa melakukan sesuatu yang terbaik bagi harapan masa depan si kecil kita sebagai calon pimpinan bangsaaa. walaupun dalam kondisi yang se-sulit saat ini... Tetap semangat. dan optimisss... . KITA BISA melakukan semua nya disertai dengan harapan.. harapan.. dan harapann Salam Papa nya Owie - Original Message - From: Veyna [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 10, 2003 9:25 AM Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? Iya nih jadi pingin ikutan komentar,. sebetulnya saya setuju banget dg gusdur waktu itu yaitu kalau para koruptor meninggal gak usah dishalatkan,. jadinya kan bikin takut tuh para koruptor sehingga mereka akan mikir 1 jt x kalau mau bikin sengsara rakyat,. abis saya juga percaya sebenarnya kalau kenaikan harga ini akibat bocornya uang negara, - Original Message - From: Lidia Puspasari [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 10, 2003 8:01 AM Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? satu kata untuk menyambut tahun baru 2003 pusiiggg..:( - Original Message - From: Ixlandia [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 10, 2003 8:05 AM Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? Bagi yang punya penghasilan cukup/lebih sih gak apa2 dgn dampak kenaikan seperti ini, krn dengan belanja sambil merem pun gak masalah, mungkin akan beda ceritanya kalo orang yg berpenghasilan pas-2an dengan jumlah keluarga yg harus di beri makan, pasti gak akan merem kalo belanja. On Thu, 9 Jan 2003 10:26:23 +0700 Adelina [EMAIL PROTECTED] wrote: Saya setuju dengan Pak Ipung, untuk lebih nyatanya, sebaiknya kita fokus untuk membantu yang kekurangan, karena bagi yang sudah demo saja , tetap saja untuk harga keputusan sudah final. -Original Message- From: Ipung [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 10:58 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Sama Bu, saya sudah pasrah dan merem setiap belanja terutama kebutuhan pokok si kecil. Bukannya apatis tapi menurut saya percuma demo karena para decision makers kita kurang peka (atau kurang pintar??)terhadap jabatannya. Jadi setiap keputusan2 yang diambil selalu memiliki dampak yang extreme. Sekarang buat yang masih bisa bernapas tetap mensyukuri apa2 yang sudah didapat. Buat yang berlebih, selain bersyukur juga membantu yang kekurangan. Ga usah jauh2 mungkin tetangga atau kerabatnya. Ipung Rachmaningtyas -Original Message- From: Ella [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 10:22 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? Pak Yanuar .. Aku setuju ... tapi gimana caranya. Kalo udah begini .. pasti harga susu naek dan yang lain-lainnya juga pasti naek. Aku geram ..sebel .. tapi gak tau harus bagaimana ... kita bisanya cuma pasrah aja .. Gimana
[balita-anda] Klarifikasi dari Coca-Cola
Klarifikasi dari pihak coca cola.. -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 09, 2003 2:16 PM To: [EMAIL PROTECTED]; Gregory Churchill; 'Agus Ahadi Deradjat' Cc: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED] Subject: Klarifikasi dari Coca-Cola Importance: High Pak Herry dan tim Berikut penjelasan yang telah kami berikan ke masyarakat konsumen kami. Mohon bantuannya untuk meneruskannya ke milis yang Anda ketahui dengan baik. Salam Bambang Dengan hormat Sehubungan dengan telah beredarnya isu melalui e-mail yang ditujukan pada kondisi higienitas pabrik Coca-Cola di Cibitung, Bekasi, kami berkewajiban untuk memberikan penjelasan bahwa: Isu yang dilontarkan tersebut tidak benar dan tidak berdasar. Perusahaan kami memiliki komitmen untuk menghasilkan produk dengan kualitas terbaik. Selain terjamin kehalalannya sebagaimana dibuktikan melalui Sertifikat Halal yang kami peroleh, secara rutin pabrik kami diaudit dan diinspeksi secara teratur. Sebagai bagian dari industri minuman ringan dengan standar higienitas dan praktek manufaktur terbaik di Indonesia serta sesuai dengan standar internasional Coca-Cola, seluruh tahapan proses produksi diawasi dengan ketat yang didukung pula dengan pengamanan logistik yang baik. Di pabrik kami tidak ada wadah penampung formula minuman (konsentrat) Coca-Cola sebagaimana dimaksud (karena kemasan konsentrat kami merupakan kemasan sekali pakai), apalagi hingga terjadi peristiwa sebagaimana yang digambarkan tersebut. Demikian penjelasan ini kami sampaikan sebagai klarifikasi atas isu yang ditujukan pada salah satu pabrik kami. Terima kasih. Bambang Chriswanto Corporate Affairs Manager - Forwarded by Gendol Taruna/IDN/SEA/CCA on 01/09/03 11:26 AM - Herry N. Kurniawan To: [EMAIL PROTECTED], hkurniawan@abnrl [EMAIL PROTECTED] aw.com cc: Gregory Churchill [EMAIL PROTECTED], 'Agus Ahadi Deradjat' 01/08/03 08:33 PM [EMAIL PROTECTED], Herry N. Kurniawan [EMAIL PROTECTED] Subject: FW: [cendana83] Be careful with Coca Cola Dear Pak Gendol, dear Pak Wagi, We would like to draw your attention to a story being circulated that may harm the interests of Coca-Cola Amatil. I received the message quoted below (shown in green), which was forwarded to me by someone in our office, concerning sanitation and sterilization at the Coca-Cola bottling plant in Bekasi. Considering that the message may be widely spread through email and the internet, Coca-Cola may want to take steps to counter the contents of the message, which we assume are not correct. As below message may harm the interests of Coca-Cola Amatil, please let us know if you would like to take (i) steps to remind the original sender (whose name and email address are mentioned at the end of the message) that she has sent incorrect information regarding Coca-Cola and therefore is required to clarify the people whom she sent the message or (ii) legal action against the original sender for damage to reputation and any other damages suffered by Coca-Cola caused by the dissemination of this incorrect information. The message is as quoted below: QUOTE (Berita dibawah dicuplik langsung dari sumbernya) Ini di peroleh dari informasi seorang kenalannya temanyang kerjajadi buruhdi pabrikCoca Cola Bekasi.Engga ada maksudapa-apa, cumamaukonfirmasiuntukcarikebenaran.Kalau ini benar, silakansitu-situ waspada minumnya. PabrikCoca Cola/ Fanta/ Sprite di Bekasi itusterilisasidansanitasinyaternyatatidakterjamin.Wadah penampunganminumantidakpernahdibersihkandanseranggasepertikecoadan sebangsanya tidakjarangterceburkedalamcairanminuman.Pengawasan dari supervisor jugakurangdilakukanseksama.Diantarasesamaburuhpabriknyasendiriadasuatura hasiatahusamatahudiantaramereka-(sekarangsudah bukan rahasialagi) - kalauadasatu/duaburuhisengyang pernah beberapa kali -(maaf)-mengencingiwadahpenampungformula minumanCoca Cola yang sedang diprosespembuatannya. Dalamkasusperbuatanisengburuh ini, memanghanyajenisminumanCocaColayang jadisasaran.Sebab jenis minuman iniberwarnahitampekat danberaromabikarbonatyang keras, sehingga hasil perbuatanamoral itutidak bisadideteksimatadanhidung.Sejauh yangdiketahui, perbuatanitutidakdilakukanpadajenisminumanSprite dan Fanta.Tapibukanberartipulakeduajenisminumanitu'bersih'mengingatmerekaber asaldarisatupabrikyangsama. Paraburuhyang bekerjadi pabriknya punmengakumerekasendiritidakpernahmengkonsumsiminuman-minumantersebutseh ari-harinya(karenasudahtahuapasajayang sebetulnya tercampur dalam prosespembuatannya). Best regards, Harliati A. Esti HR Planning Development Dept. PT DaimlerChrysler Indonesia Desa Wanaherang,
RE: [balita-anda] OOT: Daun Sukun Selamatkan Ginjal
Bu Riski, Apa bisa disebutkan sumber berita ini, agar kita dapat lebih menilai kebenarannya ? Terimakasih, Edy -Original Message- From: Riski Harris [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, January 10, 2003 1:19 PM To: '[EMAIL PROTECTED]' Subject: [balita-anda] Daun Sukun Selamatkan Ginjal Subject: Daun Sukun Selamatkan Ginjal Mungkin ada yg butuh dan mudah2an cocok Khasiat Daun Sukun Rubrik ini coba di kirim ulang, smoga saja dapat membantu meringankan beban buat saudara / handai_tolan-nya yang menderita khususnya penyakit GINJAL. selamat mencoba .. DAUN SUKUN SELAMATKAN GINJAL .. Kalau saja saran Ny. Kusnadi, familinya tidak diikuti, barang kali Dadang Subrata, wakil direktur PT Bank Pasar Nusantara itu sudah harus menjalani cuci darah rutin. Atau bahkan mungkin dia sudah harus kehilangan ginjalnya. Rebusan daun sukun yang rutin diminum membuat ia bebas beraktivitas. Sebelum minum ramuan tradisional, rasa sakit pada pinggang selalu mengganggu aktivitasnya. Badan cepat lelah, lesu, dan wajah tampak pucat lusuh. Apalagi jika ingin buang air kecil, Benar-benar tersiksa. Bisa berjam-jam hanya untuk setetes air seni, paparnya. Saran Ny. Kusnadi untuk minum air rebusan daun sukun itu datang di saat kritis. Waktu itu hasil pemeriksaan intensif di RS Gatot Soebroto awal 1999 memperlihatkan, ginjal kiri pria berusia 70tahun itu tak berfungsi. Dadang mengetahui penyakitnya setelah kronis. Sebelumnya saya tidak ada keluhan dengan ginjal, papar pria kelahiran Tasikmalaya itu. Sesekali dia pernah merasakan sakit pinggang. Namun, saya pikir karena capai kerja saja. Apalagi dia tak merasakan sakit saat buang urine. Toh, Dadang tetap ragu sebab bobot badan turun, dari 80kg menjadi 60kg. Semula ia dirujuk ke RS Jantung Harapan Kita. Namun, jantungnya dinyatakan sehat. Akhimya dia datang ke RSPAD Gatot Soebroto untuk pemeriksaan ginjal hingga diketahui mengalami gagal ginjal sebelah kiri. Akibat prostat Memang Dadang mungkin tak harus cuci darah. Sebab menurut dr. H. J. Pudji Rahardjo, Kepala Sub Bagian Ginjal RS Cipto Mangunkusumo, pasien gagal ginjal tak harus cuci darah bila hanya satu ginjal tak berfungsi. Fungsinya masih bisa dilakukan oleh ginjal sehat. Namun, Ginjal yang sehat harus bekerja ekstra untuk menanggung pula fungsi ginjal lain yang rusak, jelasnya. Lama-kelamaan kinerjanya juga bakal turun sehingga tak mampu menjalankan fungsinya dengan baik. Ginjal berfungsi mengeluarkan racun atau zat-zat berlebihan di darah. la juga menjaga tekanan darah dan memproduksi hormon untuk membuat sel darah. Karena itu bila fungsi ginjal terganggu, penderita bisa mengalami kekurangan darah (anemia), tekanan darah tak normal, atau kadar racun dalam darah naik. Oleh karena itu penderita harus menjalani tambah darah, cuci darah atau berpantang makanan penyebab kencing manis atau darah tinggi. Tak berfungsinya ginjal menurut Pudji Rahardjo ini bisa karena beberapa sebab: endapan batu ginjal, pembesaran prostat, kencing manis, darah tinggi, atau penyakit imunologi. Dalam kasus Dadang, gagal ginjal disebabkan pembesaran prostat. Kebanyakan pria di atas 60 tahun mengalami masalah prostat, papar Pudji Rahardjo. Penurunan fungsi ginjal karena faktor usia pun akan lebih cepat berlangsung karena pembesaran prostat menyumbat saluran kemih. Seperti kebanyakan penderita, Dadang baru mengeluh setelah fungsi ginjal sudah berkurang 25%-30%. Empat bulan sembuh Apa pun penyebab penyakitnya, Dadang boleh bersyukur. Ny. Kusnadi menyarankan ramuan obat tradisional. Ramuannya sederhana saja. Cukup merebus tiga lembar daun sukun kering, lalu minum airnya, lanjut Dadang menirukan saran Ny. Kusnadi. Namun, tak gampang menemukan daun itu di kota besar seperti Jakarta. Lagi pula daun yang diperlukan tak cukup satu-dua lembar saja karena harus diminum setiap hari. Perburuan dilanjutkan sampai ke Tangerang. Daun itu lalu digodok dan diminum setiap haus. Pokoknya, sejak saat itu rebusan daun sukun menjadi minuman sehari-hari layaknya air putih saja. Mula-mula reaksinya belum terasa. Sebulan kemudian Dadang merasakan ada perubahan pada kondisi fisiknya. Badan mulai terasa lebih fit, lebih segar, dan air seni terasa makin lancar. Yang membuatnya makin yakin, keluhan sakit pinggang berkurang. Kesembuhan total dinikmati 4 bulan kemudian. Dr. Pudji Rahardjo yang menangani menyatakan sehat. Meskipun tidak melalui pemeriksaan laboratorium dan peralatan scanning, tetapi dia yakin ginjalnya kini tak bermasalah. Konsultasi dengan dr.Pudji masih dilakukan 1-2 bulan sekali, sekedar kontrol, jelas Dadang. Dadang memilih daun yang masih menempel di dahan. Harus sudah tua, lanjut kakek 3 cucu itu. Ciri-cirinya, daun berwarna hijau tua. Kadar kandungan kimia berkhasiat pada duan tua lebih maksimal. Daun terpilih kemudian dicuci bersih dan dirajang. Hasil rajangan 3 helai dijemur hingga kering lalu digodok dalam 2 liter air sampai tinggal separuh. Setelah itu ditambah lagi seliter air dan direbus sampai mendidih. Kemudian, ramuan
Re: [balita-anda] bisa apa kita ?
Bapak Ibu, kalo soal nangisbentuk tangisan seperti apa yang belum dilakukan oleh ibu pertiwi (bukan pratiwi...he..he..) Mungkin musibah banjir yang gila-gilaan itu adalah simbol dari tangisannya kalo taun ini belum banjir...mungkin ibu pertiwi menahan dengan sekuat tenaga karena mengerti saat beliau menangis anak negerinya yang justru berada di garis kemiskinan yang paling terkena dampaknya. sedangkan para penjajah negeri yang berumah di tempat2 mewah dan kebetulan keserempet banjir bisa dengan santai booking hotel berbintang dan cari jasa pengurusan asuransi untuk menutup kerugiannya. (tentunya engga ada yang mau ikut merasakan ngungsi di mesjid, puskesmas, lapangan beralas tikar). Engga tau deh kalo tangisan ibu pertiwi udah tak tertahankan. (kali beliau cari tempat lain untuk nangis kali yeee) Yah... Berjuang terus Indonesiaku tolong dong kasih referensi partai dan pemimpin yang agak mungkin bisa kita pilih untuk memperjuangkan nasib kita semua. Salam bagi para pendo'a bagi bangsa ini - Original Message - From: Goodpal [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 10, 2003 1:16 PM Subject: Re: [balita-anda] bisa apa kita ? Nunut kasih komen ... Biar pun topik ini agak melenceng dari rel', tetapi rasanya pembahasan ini perlu untuk sekedar menumpahkan unek-unek dalam hati yang rasanya sudah sedemikian menggunung. Tampaknya sih rakyat Indonesia bakalan masih lama lagi untuk bisa menuju masyarakat sejahtera, mengingat stok pemimpin kita yang ada saat ini semuanya kira-kira sama saja (kita patut menangis tersedu-sedu untuk keadaan ini). Ganti pemimpin yang ini milih pemimpin yang itu kira2 sama dengan lepas dari mulut buaya masuk ke mulut macan, kondisinya tidak akan menjadi lebih baik. Mengenai kenaikan BBM, alasan Pemerintah bahwa rakyat lapisan bawah sangat sedikit mempergunakan BBM, sebaliknya BBM banyak dipakai rakyat menengah ke atas. Jadi kalau subsidi dihapus, rakyat kecil hanya sedikit terkena dampaknya. Saya heran, Pemerintah ini pura-pura bodoh atau memang bodoh ya? BBM naik (apalagi dibarengi TDL dan telepon), jelas semua kebutuhan hidup baik yg primer, sekunder, dst. semuanya naik drastis. Kalau harga2 naik drastis, memangnya yg terkena dampaknya cuma rakyat menengah atas? Kan justru yang paling kasihan adalah rakyat kecil yang sudah kembang-kempis sehari-harinya. Padahal rakyat miskin ini sudah mencapai 40-50juta. Kata pemerintah pula, dana subsidi itu sebagian dialihkan untuk dana bantuan tepat guna. Untuk menaikkan gaji guru dan pegawai negeri sampai 50%nya, untuk beasiswa anak2 putus sekolah, untuk dana kesehatan. Memangnya rakyat miskin di Indonesia itu cuma para guru dan pegawai negeri? Para guru dan pegawai negeri itu kan hanya sekian persen saja dari total penduduk miskin. Lalu, penduduk miskin non-guru dan non-pegawai negeri yang tidak bisa meningkatkan pendapatannya tetapi mesti mengongkosi hidup yang semakin mahal bagaimana? Jadi semakin miskin kan? Bagaimana nasib mereka? Sementara jumlah beasiswa dan tunjangan kesehatan itu bisa menjangkau berapa banyak masyarakat miskin sih? Mungkin hanya nol koma nol sekian persen rakyat miskin yang sempat menikmatinya. Saya bener-bener tidak habis pikir dengan pertimbangan pemerintah. Saya bahkan berpikir bahwa kenaikan BBM, TDL, telepon itu terpaksa harus dilakukan karena pemerintahan yang korup. Anggap lah kebutuhan untuk korupsi itu 35% dari APBN, jadi yang 35%nya ini kan juga harus dianggarkan dlm APBN. Karena pemasukan sedikit sementara kebutuhan membengkak banyak, ya terpaksa semuanya dinaikkan. Kalau pemerintahan bersih, otomatis APBN akan mengecil 35%nya, dan itu berarti tidak perlu ada kenaikan tarif2. Jadi, rakyat diperas sampai kering kerontang untuk memenuhi kebutuhan korupsi para penyelenggara negara. Jadi, rakyat baru akan sejahtera kalau bisa mendapatkan pemimpin yang benar-benar kredibel, bebas dari KKN, dan tegas memberantas KKN di jajaran pemerintahan (model Lee Kwan Yew gitu lah). Tapi calonnya siapa y Koq rasa-rasanya belum ada nih? Kalau ada pemimpin yang demikian, pasti Indonesia gemah-ripah loh jinawi. - Original Message - From: Taufan Surana [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 10, 2003 9:08 AM Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Komen lagi ah... :) Utk masalah hak memilih utk tidak memilih di pemilu nanti, kita tahu, partai yg sekarang berkuasa itu punya anggota tetap yg banyak dan pasti terus mendukungnya. Kalo kita tidak menggunakan hal pilih kita, akhirnya mereka lagi yg menang. Tapi kenyataannya memang cukup sulit sih ya... utk milih parpol yg tepat. tfn -Original Message- From: Sutan Syahrir [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, January 10, 2003 10:33 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] bisa apa kita ? Betul, bisa apa kita ? mungkin selain cuma bertereak2 ngomong ini itu, pemilu nanti kita
RE: [balita-anda] Rubella DSOG di RSPP
Kalau anak saya ke Dr. Toniman beliau juga kepala bagian anak di RSPP, dokternya enak juga. -Original Message- From: Rini Suryanti [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, January 10, 2003 1:40 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] Rubella DSOG di RSPP Farras biasanya ke Dr. Mandyono. Ga keberatan ditanya macem-macem. Kalo mo daftar bisa lewat telepon -Original Message- From: Laksmi Damayanti [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Saturday, January 11, 2003 4:28 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Rubella DSOG di RSPP numpang nanya... kalo DSA yang bagus di RSPP siapa ya??? mamanya rafif - Original Message - From: Misty [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, January 09, 2003 8:18 PM Subject: RE: [balita-anda] Rubella DSOG di RSPP DSOG saya di RSPP juga praktek, dr. Alwin SImanjuntak. Beliau kalo gak salah kepala bagian kebidanan di RSPP deh. Orangnya baik, nyantai dan perhatian. M -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, January 10, 2003 9:29 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] Rubella DSOG di RSPP Dear Netters, Mohon dong kalau ada yg tau mengenai virus Rubella, karena saya punya teman sedang hamil dan menurut diagnosa DSOG-nya, janinnya teman saya itu positif terkena virus tersebut. Sedangkan usia janinnya sudah berjalan 8 minggu. Kalau kehamilan tersebut diteruskan, apa ya pengaruhnya bagi si bayi tersebut baik fisik maupun mental. Terus, apakah virus ini menulari orang, terutama orang lain yg sedang hamil juga. Menurut DSOG-nya juga, itu tidak akan menulari siapa2, karena virus tersebut ada di dalam darah. Terus, DSOG yang bagus di RS Pertamina Pusat itu siapa ya, mohon informasinya dong. Wassalam, Ibunya Haisha. - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] FW: [IDAI-OT] Hati-Hati dengan Pengasuh Anak
Yang, Baby sitter nya serem kita gimana ya... -Original Message- From: Registrasi [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Jumat, 10 Januari 2003 12:01 To: [EMAIL PROTECTED] Subject:Re: [balita-anda] FW: [IDAI-OT] Hati-Hati dengan Pengasuh Anak Dear : Mbak Lilis Waduh...baby sitter sekarang kog serem-serem ya... Mbak apa ada ciri-ciri yang lebih lengkap lagi, gemuk atau kurus, atau logat bicaranya bagaimana, dan dari Yayasan mana , soalnya kakak ipar saya sedang mencari baby sitter nih... Kalau boleh tahu tindakannya kenapa ya ? Salam, Mama Ryan - Original Message - From: Lilis Suryawati [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 10, 2003 10:13 AM Subject: [balita-anda] FW: [IDAI-OT] Hati-Hati dengan Pengasuh Anak -Original Message- From: Dina Kamilia [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, January 10, 2003 10:06 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [IDAI-OT] Hati-Hati dengan Pengasuh Anak Dear Netters, Hati-hati jika ada baby sitter bernama Juminah yang menawarkan jasanya. Ia mempunyai suami yang bekerja di pabrik roti di Bekasi bernama: Jatnika (biasa dipanggil Niko). Keduanya berasal dari Purwokerto. Ciri-ciri baby sitter: berusia 25 tahun, tinggi badan sekitar 150 cm, berkulit sawo matang, rambut lurus sebahu (model rata) diponi. Gigi taring tampak bekas dipotong. Tingkah laku tutur kata di depan majikan sopan wajar-wajar saja. Baby sitter tsb. baru saja dipecat (setelah sekitar 1 th. bekerja) karena baru ketahuan melakukan tindak kasar/penekanan terhadap anak asuhnya serta juga bertindak asusila. Baby sitter ini sangat cerdik, jadi ada kemungkinan ia akan berganti identitas. Harap waspada. Thanks. Mohon tidak mengirim posting untuk kepentingan komersial ataupun kepentingan organisasi lain selain IDAI. Kirim tanggapan / pertanyaan ke : [EMAIL PROTECTED] Daftar ke : [EMAIL PROTECTED] Untuk berhenti kirim email ke : [EMAIL PROTECTED] URL milis ini : http://groups.yahoo.com/group/idai-ot Your use of Yahoo! Groups is subject to http://docs.yahoo.com/info/terms/ --- Incoming mail is certified Virus Free. Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com). Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01 --- Outgoing mail is certified Virus Free. Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com). Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01 - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Bunga untuk rayakan kelahiran ? http://www.indokado.com/kelahiran.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]