[balita-anda] LANCER TH '85

2003-05-28 Terurut Topik Veny
Maaf,
Numpang jualan.
Saya mau jual mobil Mitsubishi Lancer th '85. Hatchback.
Warna Merah, ada Radio tape, AC, atas nama sendiri, Pajak sampai Januari.
Harga Rp 23 Jt. Nego.
Yang berminat mohon di Japri aja.
Thanks
VENY


Re: [balita-anda] sekolah

2003-05-28 Terurut Topik lina
Terima kasih mbak Reny atas masukannya.

Lina
- Original Message - 
From: Reny Julianie [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Wednesday, May 28, 2003 12:22 PM
Subject: RE: [balita-anda] sekolah


 Dear M lina,
 anak saya di kinderfield sejak umur 2 th (sekarang 3 th)
 menurut saya sih kinderfield lumayan bagus ya
 tiap minggu kita dikasih buku penghubung yang isinya
 laporan kegiatan/perilaku anak selama seminggu.
 Di kinderfield ortu/pengantar tidak diperbolehkan masuk kedalam
 kelas, jadi anak2 latihan berani walaupun waktu pertama biasanya
 ada yg nangis tapi lama-kelamaan berani sendiri.
 Di akhir semester ada laporan dalam bentuk report
 juga kumpulan hasil kerajinan anak kita di sekolah.
 Soal bilingual saya lihat anak saya dan teman2nya ngak ada masalah.
 kalo soal sekolah di 2 tempat, anak saya pernah mengalaminya
 satu di kinderfield dan satu lagi di docto rabbit, keliatannya
 sih dia baik2 aja, tapi hal ini hanya berlangsung 1 semester
 soalnya saya takut dia kecapaian and bosen.
 
 semoga membantu.
 
 
 reny
 
 
 -Original Message-
 From: lina [mailto:[EMAIL PROTECTED]
 Sent: Tuesday, May 27, 2003 7:49 PM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: [balita-anda] sekolah
 
 
 Dear All,
 
 Ada yang masukin anak-anaknya di playgroup Kinderfield?. Bagus nggak
 menurut moms  dads mengenai cara dan materi pengajarannya.
 
 Trus gimana nih kalau anak usia 3 tahun dimasukkan dalam 2 playgroup
 yang berbeda, misal yang satu dimasukkan ke playgroup beragama
 menggunakan bahasa Indonesia dan yang satunya dimasukkan playgroup
 seperti Kinderfield yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa
 pengantarnya. Ada resiko psikologis nggak yah memasukkan anak sekaligus
 dua sekolah (anak sekolah tiap hari, karena playgroup 1 minggu 3 kali).
 
 Ditunggu masukanya.
 
 Thanks.
 
 
 Lina
 
 
 
 
 
 -
  Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
 


-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



Re: [balita-anda] Anak suka menggaruk

2003-05-28 Terurut Topik wahyu budhirahayu kurniawan
Bundanya Naufal,
 
Mungkin bundanya Naufal bisa juga membungkus tangannya Naufal dengan kain sehingga 
tidak memungkinkan untuk menggaruk, toh hanya untuk tidur. Atau, gimana kalau Naufal 
tidar dengan memakai tutup kepala? Mungkin bisa?? Jangan takut kalau tanggannya NAufal 
nantinya tidak aktif. Toh kegiatan menggaruk hanya dilakukan pada waktu dia tidur dan 
semakin ia besar khan jam tidurnya semakin berkurang. 
Selamat mencoba yach...
 
Momynya DOdot

[EMAIL PROTECTED] wrote:
Dear netters,
Anak saya Naufal (4 bl) kalau mau tidur kebanyakan rewel apalagi kalau
siang hari (mungkin karena cuaca panas) selain itu dia juga sekali garuk
kepalanya atau tangannya sampai luka . Padahal saya sudah potong kuku
jarinya hampir dua hari sekali , setelah saya pegang walaupun pendek
kukunya tapi tajam, jadi kalau dia garuk kepala dsb pasti ada bekasnya
kadang sampai berdarah, saya jadi kasihan sekali melihatnya. Kalau memang
dia menggaruk itu karena gatal tapi kenapa pada saat dia mainan tidak
melakukan kebisaannya tsb. Sempat saya kasih sarung tangan tapi kata teman
 ortu tidak dibolehin karena sudah besar nanti takutnya dia nggak aktif,
tapi kalau dibiarkan kulitnya luka-luka. Mohon sharing dari rekan milis.

Thanks,bundanya Naufal
(Embedded image moved to file: pic18114.pcx)
-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

-
Do you Yahoo!?
Free online calendar with sync to Outlook(TM).

Re: [balita-anda] sharing pengalaman anak yang sering dirawat

2003-05-28 Terurut Topik Ayu Wulandari
Ass. Wr. Wb

Mama Reva, InsyaAllah Reva semakin sehat dan baik ya...peluk cium sayang
saya u nya...
Jujur bu, saya sendiri kadang suka kesel kalau denger atau lihat sendiri DSA
atau dokter spesialis apapun yang sembrono ma pasiennya. Entah pelayanannya
entah obatnya. Apalagi DSA bu, duh apa mereka itu nggak berfikir mrk pun
punya buah hati juga. Mrk sebenarnya tahu kan bu u tes lab apalagi rongent
itu tidak boleh terlalu sering...
Efeknya kedepan itu lho bu, kita aja yg dewasa nggak boleh sering2 rongent
kok, min kata dokter keluarga kami 3 th sekali, kalaupun setahun sekali ada
pengeculiannya...

U ayah dan ibu lainnya, jika memang kurang puas dengan DSAnya selama ini,
nggak ada salahnya pergi ke DSA lain, sebagai pembanding. Memang pelayanan
msg2 DSA berbeda, diagnosanya pun berbeda, tp InsyaAllah ada salah satu yg
paling berkenan dihati ayah - ibu sekalian, ttg pelayanan dan sistem
pemberian obatnya. Alhamdulillah, DSA Aulia yg sekarang ini, orgnya baik dan
komunikatif, dan yang terpenting, nggak asal2an juga care sekali ke Aulia
dan InsyaAllah ke yg lain (krn saya cerewet takutnya dia carenya krn itu,
terus yg lain nggak. Semoga tidak seperti itu)

Wass. Wr. Wb
- Original Message -
From: Ade Novita [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Wednesday, May 28, 2003 11:26 AM
Subject: [balita-anda] sharing pengalaman anak yang sering dirawat



dear parents,

aku mau sharing pengalamanku dan terus terang aku bingung mau kasih judul
apa. tapi aku pikir aku harus sharing dan kalau ada yang tidak berkenan
mohon maaf.
reva anakku sering sekali dirawat, mulai dari usia 8 bulan sampai sekarang
usia 16 bulan sudah 5 kali dirawat. semuanya dikarenakan panas tinggi. reva
kalau sudah panas susah sekali masuk obat atau apapun ke dalam mulutnya
sehingga panasnya sulit untuk turun karena aku cuma bergantung dengan
kompres. kalau aku paksa masukin tempra atau panadol drop dia akan muntah.
panas reva bahkan bisa sampai 41 an (dgn termometer digital). beberapa kali
dirawat ternyata anakku sudah hapal rasa obat penurun panas sehingga ada
penolakan dari dia dan membuat dia muntah. jadi anakku diselang seling
tempra dengan panadol dan pernah proris. terakhir dia cocok dengan tempra
syirup (kalau dikasih panadol akan muntah). tapi tetep anakku sulit turun
panasnya dan prosedurnya kalau sudah 3 hari panas nggak turun turun maka
perlu dirawat.
tapi dari pengalaman 3 kali dirawat dimana reva baru dirawat setelah
panasnya 3 hari nggak turun turun (berkisar 39 - 41) ketika akan dirawat
anakku sulit untuk diinfus karena dehidrasi katanya, oleh karena itu begitu
anakku dua hari panasnya nggak turun aku langsung setuju untuk dirawat
karena dengan diinfus anakku ada cairan masuk.
setiap dirawat anakku selalu dianjurkan untuk foto rontgen, karena menurut
dsanya ada banyak lendir. dan setiap dirawat anakku juga selalu di ambil
darahnya untuk ditest. dsa nya selalu menjelaskan ke aku angka dan kalimat
yang tertera pada hasil lab yang diagnosanya selalu tifus dan radang paru.
karena aku nggak ngerti istilah kedokteran tersebut ya aku pasrah aja.
belakangan aku baru tahu dari hasil seminar dengan dsa spesialisasi hati dan
korespondensi email dgn dsa spesialisasi hati juga, kalau test untuk tifus
hanya benar apabila menggunakan test yang namanya gal culture dan bukan
widal. oleh karena itu ketika anakku untuk kelima kalinya dirawat aku
meminta dsanya untuk tidak test widal tapi gal culture atau sekaligus saja
keduanya. maka begitu diagnosa dijelaskan aku lihat disitu tetap ada widal
dan ada juga gal culture, dan beliau bilang hasilnya positif tifus dan
radang paru aku percaya aja karena aku udah minta dia untuk test dgn metode
gal culture.
waktu dirawat aku juga meminta dsanya untuk nggak masukin dosis antibiotik
yang terlalu keras (karena akhir akhir ini aku sering ketemu dgn bbrp orang
tua yang bilang kalau dsa anakku terkenal sering memberikan antibiotik
keras) dsanya bilang nggak bu karena dia hanya masukin anti kuman dan
penambah daya tahan tubuh (lewat injeksi) dan tempra sirup 3 kali sehari
yang diberikan pada saat anak saya panas diatas 39,5.
ketika akan pulang setelah 4 hari dirawat saya meminta fotokopi hasil lab
dan rontgen karena saya ingin cari second opinion kenapa anakku sering
sekali tifus padahal aku sudah over protektif terhadap anakku. dan juga
mencari tahu apa benar anakku perlu segera vaksinasi tifus.

untuk opinion pertama aku ke kepala bagian anaknya disitu opininya begini,
dia malah akan menambah test darah anakku yang mengarah ke TBC. dan
pengobatan tifus mestinya sampai tuntas dan bisa memakan jangka waktu yang
lama dan beberapa kali test darah per  2 minggu bukan per 3 hari. hasil test
lab yang menunjukkan tifus anakku meningkat karena sedang dalam proses
penyembuahan makanya angkanya meningkat. mengenai obat obatan yang dikasih
antara lain thiamysin, cefspan, imboost, mycostatin disuruh teruskan.

untuk opinion kedua aku ke dsa disitu juga yang punya sub spesialisasi
penyakit tropis, opini beliau 

RE: [balita-anda] Bercak putih di bibir

2003-05-28 Terurut Topik Mieta Yudiandari
Mbak, itu tanda nggak cocok susu formulanya bukan ???
Apa perlu ganti susu formula ya ??

*** REPLY SEPARATOR  ***

On 28/05/2003 at 11:43 Amelia wrote:

Mba Mieta,
betul seperti yg Bunda Tifa bilang, kalau anak saya oleh DSA nya di beri
Mycostatin (CMIIW) dan bercak nya hilang.

salam,
Amelia


At 10:41 AM 5/28/2003 +0700, you wrote:
Kayaknya itu jamur Bu, akibat minum susu formula
Bisa dihilangkan dengan rajin membersihkan bibir dan lidahnya dan
memberinya air putih

Bunda Tifa

-Original Message-
From: Mieta Yudiandari [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, May 29, 2003 10:36 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: [balita-anda] Bercak putih di bibir

Dear all,

Anak saya, Fadhil (3.5 bln) kok akhir2 ini ada bercak putih, seperti
bekas
susu formula, di bibir bagian dalamnya ya   Saya udah berusaha
untuk menghilangkan, tapi enggak bisa.
Jadi seperti sariawan/luka tapi warnanya putih.
Tapi dianya enggak rewel sih, jadi kesimpulan saya dia enggak kesakitan
Ada yang punya pengalaman sama nggak?? Bisa dihilangin nggak ??? Sharing
dong !!!

Rgds

Mieta


-
  Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



Re: [balita-anda] Anak suka menggaruk

2003-05-28 Terurut Topik Tatiek Sulistiowati
Bella, anak saya juga sama. Kalo tidur pasti garuk-garuk kepala...
Biasanya saya pegang tangannya, trus saya kipasi dia (pakai kipas biasa,
manual)
Soalnya saya gak berani langsung mengarahkan kipas angin ke dia..
Katanya akibatnya buruk bagi kesehatan
Maaf kalo kurang membantu.

- Original Message -
From: [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Wednesday, May 28, 2003 10:57 AM
Subject: [balita-anda] Anak suka menggaruk


 Dear netters,
 Anak saya Naufal (4 bl) kalau mau tidur kebanyakan rewel apalagi kalau
 siang hari (mungkin karena cuaca panas) selain itu dia juga sekali garuk
 kepalanya atau tangannya sampai luka . Padahal saya sudah potong kuku
 jarinya hampir dua hari sekali , setelah saya pegang walaupun pendek
 kukunya tapi tajam, jadi kalau dia garuk kepala dsb pasti ada bekasnya
 kadang sampai berdarah, saya jadi kasihan sekali melihatnya. Kalau memang
 dia menggaruk itu karena gatal tapi kenapa pada saat dia mainan tidak
 melakukan kebisaannya tsb. Sempat saya kasih sarung tangan tapi kata teman
  ortu tidak dibolehin karena sudah besar nanti takutnya dia nggak aktif,
 tapi kalau dibiarkan kulitnya luka-luka. Mohon sharing dari rekan milis.

 Thanks,bundanya Naufal
 (Embedded image moved to file: pic18114.pcx)







 -
  Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



RE: [balita-anda] madu (was Minum Teh Manis or Teh Botol)

2003-05-28 Terurut Topik Meutia Miranti
Mbak Ella,
Yang pernah saya dengar, sebaiknya minum madu dicampur air. Katanya lebih
mudah diserap tubuh. 
Mohon konfirmasi dari rekan yang lain.

Meu

 --
 From: Ella[SMTP:[EMAIL PROTECTED]
 Reply To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Wednesday, May 28, 2003 12:06 PM
 To:   [EMAIL PROTECTED]
 Subject:  Re: [balita-anda] madu (was Minum Teh Manis or Teh Botol)
 
 Mbak...
 Saya pake madu Nusantara untuk balita . Harganya sekitar 10-11 rb-an .
 Farhan minumnya gak pernah pake air. Jadi cuma dikasih madu aja 1 sendok
 teh
 1X sehari. Ini saya lakukan sejak Farhan berumur 1 thn. Alhamdullillah
 daya
 tahan tubuhnya kuat dan makannya juga jadi lumayan napsu.
 
 Thank you and regards,
 Ella
 
 email address: [EMAIL PROTECTED]
 
 - Original Message -
 From: Yessy [EMAIL PROTECTED]
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Wednesday, May 28, 2003 11:33 AM
 Subject: Re: [balita-anda] madu (was Minum Teh Manis or Teh Botol)
 
 
 
  Mbak Ella, infonya dong :
  kalau Farhan pakai madu apa ??
  madunya gak usah dicampur pake air yach ??
 
  Tks,
  yessy - mam Fauzan
 
  - Original Message -
  From: Ella [EMAIL PROTECTED]
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Sent: Wednesday, May 28, 2003 10:52 AM
  Subject: Re: [balita-anda] Minum Teh Manis or Teh Botol
 
 
   Mbak ..
   Minum madunya 2 jam sebelum makan. Kalo saya setiap jam 6 pagi Farhan
 (17
   bln) minum madu 1 sendok teh , makan paginya adalah jam 8.
  
   Thank you and regards,
   Ella
  
   email address: [EMAIL PROTECTED]
  
 
 
 
  -
   Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
   Info balita, http://www.balita-anda.com
   Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 
 -
  Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
 -- (on interscan)

Disclaimer: This email have been scanned by Indosat's anti virus system !!!

-

-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


Re: [balita-anda] Anak suka menggaruk

2003-05-28 Terurut Topik Ayu Wulandari
Bunda Naufal,

Mungkin selain karena panas, menggaruk itu merupakan hal yang mengasikan
buat Naufal. Hanya dia lakukan sewaktu menjelang tidur kan bu
Coba deh bu, alihkan ke hal lain. Setiap kali menggaruk, ambil tangan Naufal
dan elus2 aja bu. Entah sambil ibu nyanyikan lagu atau cerita. InsyaAllah
kegemarannya itu sedikit teratasi deh bu. Kebetulan saya sdh cobain ke Aulia
bu, sebelum tidur memasuki usia yg ke 6 bln kemarin, dia punya hobby
jambakin rambut (padahal rambutnya nggak ada) dan garukiin telinga sampai
akhirnya lecet. Solusinya kalau pas nina bobokin, saya sambil bacain dia doa
/ saya nyanyikan lagu / saya ceritain, sambil kalau tangannya kembali ke
telinga atau mau jambakin rambut, saya tarik halus dan saya elus / tepuk2.
Emang sih bu sempet berontak (mgkn karena dia merasa nyaman), terus ya saya
kasih tahu kalau Aulia terus garuk2 telinga, tuh kan telinganya luka, kalau
anak ibu suka tarik2 rambut, rambutnya ntar ilang deh, anak ibu nggak punya
rambut deh...habis itu paling dia ketawa sambil ngoceh atau senyum dan tidur
sambil pegangin anggota badan saya yang dia dapat.
Yang telaten aja bu...

InsyaAllah membantu ya bu...

- Original Message -
From: [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Wednesday, May 28, 2003 10:57 AM
Subject: [balita-anda] Anak suka menggaruk


 Dear netters,
 Anak saya Naufal (4 bl) kalau mau tidur kebanyakan rewel apalagi kalau
 siang hari (mungkin karena cuaca panas) selain itu dia juga sekali garuk
 kepalanya atau tangannya sampai luka . Padahal saya sudah potong kuku
 jarinya hampir dua hari sekali , setelah saya pegang walaupun pendek
 kukunya tapi tajam, jadi kalau dia garuk kepala dsb pasti ada bekasnya
 kadang sampai berdarah, saya jadi kasihan sekali melihatnya. Kalau memang
 dia menggaruk itu karena gatal tapi kenapa pada saat dia mainan tidak
 melakukan kebisaannya tsb. Sempat saya kasih sarung tangan tapi kata teman
  ortu tidak dibolehin karena sudah besar nanti takutnya dia nggak aktif,
 tapi kalau dibiarkan kulitnya luka-luka. Mohon sharing dari rekan milis.

 Thanks,bundanya Naufal
 (Embedded image moved to file: pic18114.pcx)







 -
  Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



RE: [balita-anda] Psikolog Terapan UI.. Help??

2003-05-28 Terurut Topik evialti
Trim's banyak mbak  Lyly, retno, Vivi dan Widya atas informasinya dan rekan
bali Saya sudah tanya ke Spikologi UI , sayang ya cuman ada hari Senin
sampai jum'at..kalau dapat sich hari sabtu..karena saya takutnya bakalan
macet lagi spt saya di RSHB dulu..Bisa tahu psikolog yang bukanya hari Sabtu
untuk wilayah Jakarta Timur s. d. bogor??
Apakah ada yang mengalami hal yang sama spt anak saya tersebut..Kalau
ada..saya mohon sekali sharenya.. 


Trim's berat


Vivie

-Original Message-
From: Widya Raditya [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, May 27, 2003 6:35 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] Psikolog Terapan UI.. Help??


Mamanya Maya,

selain LPT UI yg di Salemba
Jl. Salemba Raya no. 4 Jakarta 10430
Telp. 021-314 5078, 390 8995, 390 7408

mgkn bisa coba juga ke:

Fak. Psi UI Depok
Sekretariat Psikologi Perkembangan
Telp. 7868280 ext. 1302

bikin appointmentnya dengan Ibu Wari.
Kata bbrp teman saya kalau yg di depok ini antrinya
lebih sedikit dibanding yg di Salemba.
Tp ngga ada salahnya juga kalau ibu mau mencoba dulu
yg di Salemba.

Semoga infonya berguna ya bu

Mamanya Nadya


RE: [balita-anda] Bercak putih di bibir

2003-05-28 Terurut Topik Erlyn_Herlinasari

Menurut ibu saya, lidah bayi bintik2x putih terkadang juga disebabkan kita
memberikan susu formula terlalu panas, benar / tidak yach ??




   
 
Mieta Yudiandari 
 
[EMAIL PROTECTED]To: [EMAIL PROTECTED]
   
kom.co.idcc:  
 
  Subject: RE: [balita-anda] Bercak 
putih di bibir  
05/29/2003 01:18   
 
PM 
 
Please respond to  
 
balita-anda
 
   
 
   
 



Mbak, itu tanda nggak cocok susu formulanya bukan ???
Apa perlu ganti susu formula ya ??

*** REPLY SEPARATOR  ***

On 28/05/2003 at 11:43 Amelia wrote:

Mba Mieta,
betul seperti yg Bunda Tifa bilang, kalau anak saya oleh DSA nya di beri
Mycostatin (CMIIW) dan bercak nya hilang.

salam,
Amelia


At 10:41 AM 5/28/2003 +0700, you wrote:
Kayaknya itu jamur Bu, akibat minum susu formula
Bisa dihilangkan dengan rajin membersihkan bibir dan lidahnya dan
memberinya air putih

Bunda Tifa

-Original Message-
From: Mieta Yudiandari [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, May 29, 2003 10:36 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: [balita-anda] Bercak putih di bibir

Dear all,

Anak saya, Fadhil (3.5 bln) kok akhir2 ini ada bercak putih, seperti
bekas
susu formula, di bibir bagian dalamnya ya   Saya udah berusaha
untuk menghilangkan, tapi enggak bisa.
Jadi seperti sariawan/luka tapi warnanya putih.
Tapi dianya enggak rewel sih, jadi kesimpulan saya dia enggak kesakitan
Ada yang punya pengalaman sama nggak?? Bisa dihilangin nggak ??? Sharing
dong !!!

Rgds

Mieta


-
  Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




-

 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/

 Info balita, http://www.balita-anda.com

 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]







-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



Re: [balita-anda] sharing pengalaman anak yang sering dirawat

2003-05-28 Terurut Topik Yunita
Dear Bundanya Reva,

Saya sangat tersentuh dengan curhat anda yang menggambarkan kegelisahan
seorang Ibu, yang saya rasa pasti banyak diantara member list ini -pun
merasakan hal yang sama.
Pengalaman saya sharing dengan teman teman dikantor, saya lihat, semakin si
Ibu cemas tentang kesehatan anaknya, semakin penyakit datang
merongrongentah jatuh kejeduklah, kesiram airpanas, batuk pilek datang
dan pergi de es te. Dilain pihak, saya lihat teman teman yang agak cuek
(ukuran saya lho !) sama anaknya, ehmalah anaknya sehat walafiat nggak
kurang suatu apa..sungguh suatu fenomena yang saya sendiripun nggak
ngerti kenapa bisa demikian.
Jadi Mbak Ade, belajar dari pengalaman, biarlah ini jadi pengalaman yang
berharga buat kita semua supaya tidak terlalu percaya dan menyerahkan
segala sesuatunya pada DSA.

Salam,
Mama Ruru


- Original Message -
From: Ade Novita [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Wednesday, May 28, 2003 11:26 AM
Subject: [balita-anda] sharing pengalaman anak yang sering dirawat



dear parents,

aku mau sharing pengalamanku dan terus terang aku bingung mau kasih judul
apa. tapi aku pikir aku harus sharing dan kalau ada yang tidak berkenan
mohon maaf.
dst.


-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



Re: [balita-anda] Air susu tidak mencukupi

2003-05-28 Terurut Topik sumini

Saya dulu waktu habis melahirkan dikasih ortu Asem jawa  gula merah
direbus dgn air sedikit , sebelum diminum disaring terlebih dahulu. Kalau
perbandingannya dikira-kira saja ( rasanya asam  tdk terlalu manis tapi
enak koq).

(Embedded image moved to file: pic20024.pcx)


   

  susanna oktavia  

  susannaoktavia@ To:  [EMAIL PROTECTED]  
  
  yahoo.com   cc: 

   Subject: Re: [balita-anda] Air susu 
tidak mencukupi 
  05/28/2003 02:19 

  PM   

  Please respond   

  to balita-anda   

   

   








Dear Netters,

Saya mempunyai bayi yg usianya 1 bulan 1 minggu, sekarang dia saya beri ASI
ditambah dengan susu enfamil A+ krn sepertinya air susu saya tidak
mencukupi.Saya sudah mencoba berbagai macam cara untuk meningkatkan
produksi ASI tapi tampaknya sia2.Saya sudah minum obat Molloco dan daun
katuk tapi ASI saya tetap cuma berkisar 200cc per hari. Adakah netters yg
bisa membantu saya?

Maminya Jacqueline




-
Yahoo! Plus - For a better Internet experience



-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


RE: [balita-anda] madu (was Minum Teh Manis or Teh Botol)

2003-05-28 Terurut Topik Yenni Afrianti
Aku pribadi sih kalau minum madu selalu dicampur air, kalau madu saja suka gatel di 
tengggorokan, oya, sebaiknya madu tidak diberikan untuk anak usia dibawah 1 th.


Yenni

-Original Message-
From: Meutia Miranti [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, May 28, 2003 1:27 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] madu (was Minum Teh Manis or Teh Botol)

Mbak Ella,
Yang pernah saya dengar, sebaiknya minum madu dicampur air. Katanya lebih
mudah diserap tubuh. 
Mohon konfirmasi dari rekan yang lain.

Meu

 

-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



RE: [balita-anda] sharing pengalaman anak yang sering dirawat

2003-05-28 Terurut Topik Edy Subrata
Memang dokter sekarang sangat mudah memberikan antibiotik. Terkesan mereka
menjadikan antibiotik sebagai senjata untuk memberi efek 'cespleng' dalam
mengobati penyakit apa saja walaupun jelas-jelas penyakitnya disebabkan
virus.
Penyakit radang tenggorokan yang sebagian besar penyebabnya adalah virus
tapi langsung dihajar antibiotik sehingga sistem kekebalan tubuh kita tidak
berfungsi optimal sehingga lain kali ada infeksi maka tubuh langsung sakit
tanpa perlawanan sistem kekebalan tubuh lagi.
Contoh lain adalah cacar air yang juga disebabkan virus tapi kelihatannya
banyak dokter yang akan memberikan antibiotik pada kesempatan pertama.

Regards,
Edy
www.yahoogroups.com/group/konsumen-l
www.yahoogroups.com/group/taruna_owners

-Original Message-
From: Bunda Nisa [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, May 28, 2003 2:23 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] sharing pengalaman anak yang sering dirawat


Terus terang saya jadi concern banget ya dengan kondisi para dokter saat
ini. Kita sebagai orang tua kan inginnya yang terbaik buat anaks. Dan  kita
sangat mempercayai omongan para dokter, yang pada kenyataannya, ada yang
menyesatkan  bikin menyesal dikemudian hari. Saya pernah bercerita panjang
lebar dengan dsa nya anak saya (dr. purnamawati), beliau cerita kalo di Luar
Negeri para dokter ini setiap kasih resep ke pasiennya selalu ada
tindasannya  tindasannya ini yang menjadi pertinggal  untuk diaudit
dikemudian hari. So pasti para dokter ini akan sangat berhati-hati dalam
pemberian obat-obatan kepada pasiennya. Dan apabila para dokter ini mau
memberikan antibiotik selalu dikonsulkan dulu ke Rational Use of Drugs
Comittee, apakah memang sudah saatnya (sudah mendesak) diberikan antibiotik.
Sebenarnya kita sebagai pasien punya hak kepada para dokter untuk memberikan
obat-obatan yang tidak menyesatkan. Meskipun pastinya para dokter ini akan
bersikeras bahwa yang dikasih itu udah baik (menurut dia) dan sudah sesuai
dosisnya. Memang udah saatnya kita para orang tua tau obat-obatan yang
dikasih sama dokter. Kita bisa search di Yahoo (aku udah coba), nama obat
yang diberikan oleh dokter. Kalo memang obat itu tergolong antibiotik, akan
ada penjelasannya. Dan kita bisa liat apa efek sampingnya. Kita juga bisa
bersatu untuk minta kepada YLKI tuk mengingatkan sudah saatnya di
Indonesia tercinta ini para dokternya di AUDIT. 
Kerjaan kita aja dikantor kan di audit, mosok mereka para dokter yang
kerjaannya menyangkut nyawa manusia gak diaudit. Gimana ? Sebenarnya mbak
Ade gak ada salahnya menyebutkan nama dokternya, sehingga jelas bagi kita
para orang tua yang termasuk golongan anti terhadap dokter-2 antibiotik,
siapa-siapa aja mereka dokter-2 yang suka  rajin kasih antibiotik. Dan kita
orang tua anti antibiotik akan waspada. Memang bakal muncul protes dari
pasien-2 yang dokter favoritenya tiba-tiba disebutkan sebagai dokter
antibiotik. Tapi setiap manusia kan punya hak memilih siapa dokter
favoritenya. Ya kalo dia tetep menganggap bahwa dokternya ini dokter
favoritenya, ya monggo aja dan jangan tersinggung. 
Mohon maaf apabila ada yang tidak berkenan.
 
Bundanya Annisa  Kevin


-
Additional information is available upon request
Copyright (c) 2002 CLSA Emerging Markets. The information and statistical data herein 
have been obtained from sources we believe to be reliable but in no way are warranted 
by us as to accuracy or completeness. We do not undertake to advise you as to any 
change of our views. This is not a solicitation or any offer to buy or sell. CLSA 
Emerging Markets has produced this information for private circulation only. All 
information and advice is given in good faith but without any warranty. CLSA Emerging 
Markets, its affiliates or companies or individuals connected with CLSA Emerging 
Markets may have used the information set forth herein before publication and may have 
positions in, may from time to time purchase or sell or may be materially interested 
in any of the securities mentioned or related securities. This information is subject 
to the terms and conditions of use set forth on the www.clsa.com website. MITA (P) 
405/07/2001. V.020402. 

This email is only for the use of the addressee and may contain information which is 
confidential, privileged or subject to copyright. If you receive this and are not the 
addressee, please contact the sender or [EMAIL PROTECTED] immediately. Thank you. 

CLSA EMERGING MARKETS http://www.clsa.com 



Re: [balita-anda] Anak suka menggaruk

2003-05-28 Terurut Topik Pratiwi Susilowati
Bunda, ikutan sharing soal garuk ah

Dewa kecilku juga sekarang lagi doyan garuk...sampe semua bagian kakinya
luka2.
yang saya khawatirkan bukan kebiasaan menggaruknya, tapi kulitnya yang kalo
istilah orang kulit kentang, kalo udah luka berbekas lama banget. makanya
setiap ada informasi obat/lotion yang bisa menghilangkan bekas luka pasti
saya kejar.
Apalagi sekarang, bunda... Kayanya musim kemarau sedang seru-serunya...
beberapa hari ini...panasnya minta ampun...
AC dikamar kayaknya sampe terkalahkan... apalagi Dewa Kecilku...engga bisa
diem... ubress...uthak-uthuk...membanjirlah keringet di sekujuran badannya,
engga ketinggalan dengan biang keringet sampe ke paha-paha...abis itu kalo
udah mau tidur mulailah garuk2...belum lagi di bagian punggungnya sampe
merah dan ngeletek eh mengelupas...

Untuk soal kulit di bagian punggung ini saya udah selalu tanya sama DSA-nya
dan cuma selalu diukasioh salep (BIOCREAM) dan dianjurkan mandi dengan
Lactacyd, tapi begitu bersih...engga berapa lama mulai lagi...walaupun
keliatannya Dewa engga terganggu..saya khawatir juga...apa harus ke dr kulit
yach...? (engga apakhan kalo sekalian sharing nanya juga?) ada engga yang
punya pengalaman seperti kasus Dewa ini? sharingnya dong...

salam - mama Dewa

- Original Message -
From: [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Wednesday, May 28, 2003 2:07 PM
Subject: Re: [balita-anda] Anak suka menggaruk



 Saya pernah juga begitu saya pegangi tangannya tapi dia malah ngamuk terus
 nangis keras, kira 2 kenapa dia itu garuk2 , apa karena gatal ?
 (Embedded image moved to file: pic00569.pcx)



   Tatiek
   SulistiowatiTo:
[EMAIL PROTECTED]
   [EMAIL PROTECTED] cc:
   ha.com  Subject: Re: [balita-anda]
Anak suka menggaruk

   05/28/2003 01:28
   PM
   Please respond
   to balita-anda






 Bella, anak saya juga sama. Kalo tidur pasti garuk-garuk kepala...
 Biasanya saya pegang tangannya, trus saya kipasi dia (pakai kipas biasa,
 manual)
 Soalnya saya gak berani langsung mengarahkan kipas angin ke dia..
 Katanya akibatnya buruk bagi kesehatan
 Maaf kalo kurang membantu.

 - Original Message -
 From: [EMAIL PROTECTED]
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Wednesday, May 28, 2003 10:57 AM
 Subject: [balita-anda] Anak suka menggaruk


  Dear netters,
  Anak saya Naufal (4 bl) kalau mau tidur kebanyakan rewel apalagi kalau
  siang hari (mungkin karena cuaca panas) selain itu dia juga sekali garuk
  kepalanya atau tangannya sampai luka . Padahal saya sudah potong kuku
  jarinya hampir dua hari sekali , setelah saya pegang walaupun pendek
  kukunya tapi tajam, jadi kalau dia garuk kepala dsb pasti ada bekasnya
  kadang sampai berdarah, saya jadi kasihan sekali melihatnya. Kalau
memang
  dia menggaruk itu karena gatal tapi kenapa pada saat dia mainan tidak
  melakukan kebisaannya tsb. Sempat saya kasih sarung tangan tapi kata
 teman
   ortu tidak dibolehin karena sudah besar nanti takutnya dia nggak
aktif,
  tapi kalau dibiarkan kulitnya luka-luka. Mohon sharing dari rekan milis.
 
  Thanks,bundanya Naufal
  (Embedded image moved to file: pic18114.pcx)
 


 --
--

 


  -
   Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
   Info balita, http://www.balita-anda.com
   Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


 -
  Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]











 -
  Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



RE: [balita-anda] Air susu tidak mencukupi

2003-05-28 Terurut Topik KANA Computer Djogjakarta
Maminya Jacqueline

Apakah anda juga makan yg cukup
karena banyak dari pengalaman teman sekantor saya,
yg asi nya jadi banyak setelah sang ibu makan dalam jumlah
yg cukup/banyak. dan rajin memberikan asi pada Bayi.

Papa Fanya


-Original Message-
From: susanna oktavia [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Wednesday, May 28, 2003 2:19 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] Air susu tidak mencukupi





Dear Netters,

Saya mempunyai bayi yg usianya 1 bulan 1 minggu, sekarang dia saya beri ASI
ditambah dengan susu enfamil A+ krn sepertinya air susu saya tidak
mencukupi.Saya sudah mencoba berbagai macam cara untuk meningkatkan produksi
ASI tapi tampaknya sia2.Saya sudah minum obat Molloco dan daun katuk tapi
ASI saya tetap cuma berkisar 200cc per hari. Adakah netters yg bisa membantu
saya?

Maminya Jacqueline



-
Yahoo! Plus - For a better Internet experience


-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



RE: [balita-anda] Bercak putih di bibir

2003-05-28 Terurut Topik Amelia
Mba Mieta,
kalau ngga salah, bila tidak cocok susu formula kan tandanya susah pup atau 
diare ya...
kalau bercak putih karena tidak cocok susu, saya belum tahu nih Mba 
Mieta...tapi menurut DSA anak saya itu disebabkan jamur jadi setelah minum 
susu formula kita beri air putih.
mungkin ibu-ibu yang lain bisa menambahkan

salam,
Amelia
At 01:18 PM 5/29/2003 +0700, you wrote:
Mbak, itu tanda nggak cocok susu formulanya bukan ???
Apa perlu ganti susu formula ya ??
*** REPLY SEPARATOR  ***

On 28/05/2003 at 11:43 Amelia wrote:

Mba Mieta,
betul seperti yg Bunda Tifa bilang, kalau anak saya oleh DSA nya di beri
Mycostatin (CMIIW) dan bercak nya hilang.

salam,
Amelia


At 10:41 AM 5/28/2003 +0700, you wrote:
Kayaknya itu jamur Bu, akibat minum susu formula
Bisa dihilangkan dengan rajin membersihkan bibir dan lidahnya dan
memberinya air putih

Bunda Tifa

-Original Message-
From: Mieta Yudiandari [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, May 29, 2003 10:36 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: [balita-anda] Bercak putih di bibir

Dear all,

Anak saya, Fadhil (3.5 bln) kok akhir2 ini ada bercak putih, seperti
bekas
susu formula, di bibir bagian dalamnya ya   Saya udah berusaha
untuk menghilangkan, tapi enggak bisa.
Jadi seperti sariawan/luka tapi warnanya putih.
Tapi dianya enggak rewel sih, jadi kesimpulan saya dia enggak kesakitan
Ada yang punya pengalaman sama nggak?? Bisa dihilangin nggak ??? Sharing
dong !!!

Rgds

Mieta



-
Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
Info balita, http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



[balita-anda] OOT:Milis utk curhat ttg kesehatan wanita

2003-05-28 Terurut Topik Tika
Sorry, menggunakan jalur ini,
Mungkin ada yang bisa bantu?
Ada yang tau nggak ya... tentang milis khusus untuk curhat masalah² wanita
khususnya masalah kesehatan. Mohon informasinya.  Via japri saja biar tidak
mengganggu yang lain.
Terima kasih sebelumnya...
Tika

-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



Re: [balita-anda] sharing pengalaman anak yang sering dirawat

2003-05-28 Terurut Topik Rukmi Indrati






Saya sependapat banget sama bundaAnnisa  Kevin. Alhamdulillah, dsa-nya Jemima gak gampang ngasih antibiotiok. Kalo pun terpaksa, dosisnya gak terlalu besar. Karena beliau takut, kalo kebiasaan, ntar pada saat diperlukan bener, badannya udah kebal  antibiotiknya malah gak mempan.

salam,
bunda Jemima



---Original Message---


From: [EMAIL PROTECTED]
Date: Wednesday, May 28, 2003 03:03:08 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] sharing pengalaman anak yang sering dirawat
Terus terang saya jadi concern banget ya dengan kondisi para dokter saat ini. Kita sebagai orang tua kan inginnya yang terbaik buat anaks. Dan kita sangat mempercayai "omongan" para dokter, yang pada kenyataannya, ada yang menyesatkan  bikin menyesal dikemudian hari.Saya pernah bercerita panjang lebar dengan dsa nya anak saya (dr. purnamawati), beliau cerita kalo di Luar Negeri para dokter ini setiap kasih resep ke pasiennya selalu ada tindasannya  tindasannya ini yang menjadi pertinggal  untuk diaudit dikemudian hari. So pasti para dokter ini akan sangat berhati-hati dalam pemberian obat-obatan kepada pasiennya. Dan apabila para dokter ini mau memberikan antibiotik selalu dikonsulkan dulu ke Rational Use of Drugs Comittee, apakah memang sudah saatnya (sudah mendesak) diberikan antibiotik.Sebenarnya kita sebagai pasien punya hak kepada para dokter untuk memberikan obat-obatan yang tidak "menyesatkan". Meskipun pastinya para dokter ini akan bersikeras bahwa yang dikasih itu udah "baik" (menurut dia) dan sudah sesuai dosisnya. Memang udah saatnya kita para orang tua tau obat-obatan yang dikasih sama dokter. Kita bisa search di Yahoo (aku udah coba), nama obat yang diberikan oleh dokter. Kalo memang obat itu tergolong antibiotik, akan ada penjelasannya. Dan kita bisa liat apa efek sampingnya.Kita juga bisa "bersatu" untuk minta kepada YLKI tuk mengingatkan sudah saatnya di Indonesia tercinta ini para dokternya di AUDIT. Kerjaan kita aja dikantor kan di audit, mosok mereka para dokter yang kerjaannya menyangkut nyawa manusia gak diaudit.Gimana ?Sebenarnya mbak Ade gak ada salahnya menyebutkan nama dokternya, sehingga jelas bagi kita para orang tua yang termasuk golongan "anti" terhadap dokter-2 antibiotik, siapa-siapa aja mereka dokter-2 yang suka  rajin kasih antibiotik. Dan kita orang tua "anti antibiotik" akan waspada.Memang bakal muncul protes dari pasien-2 yang dokter "favorite"nya tiba-tiba disebutkan sebagai dokter antibiotik. Tapi setiap manusia kan punya hak memilih siapa dokter favoritenya. Ya kalo dia tetep menganggap bahwa dokternya ini dokter favoritenya, ya monggo aja dan jangan tersinggung. Mohon maaf apabila ada yang tidak berkenan.Bundanya Annisa  KevinAde Novita [EMAIL PROTECTED] wrote:dear parents,aku mau sharing pengalamanku dan terus terang aku bingung mau kasih judul apa. tapi aku pikir aku harus sharing dan kalau ada yang tidak berkenan mohon maaf. reva anakku sering sekali dirawat, mulai dari usia 8 bulan sampai sekarang usia 16 bulan sudah 5 kali dirawat. semuanya dikarenakan panas tinggi. reva kalau sudah panas susah sekali masuk obat atau apapun ke dalam mulutnya sehingga panasnya sulit untuk turun karena aku cuma bergantung dengan kompres. kalau aku paksa masukin tempra atau panadol drop dia akan muntah. panas reva bahkan bisa sampai 41 an (dgn termometer digital). beberapa kali dirawat ternyata anakku sudah hapal rasa obat penurun panas sehingga ada penolakan dari dia dan membuat dia muntah. jadi anakku diselang seling tempra dengan panadol dan pernah proris. terakhir dia cocok dengan tempra syirup (kalau dikasih panadol akan muntah). tapi tetep anakku sulit turun panasnya dan prosedurnya kalau sudah 3 hari panas nggak turun turun maka perlu dirawat. tapi dari pengalaman 3 kali dirawat dimana reva baru dirawat setelah panasnya 3 hari nggak turun turun (berkisar 39 - 41) ketika akan dirawat anakku sulit untuk diinfus karena dehidrasi katanya, oleh karena itu begitu anakku dua hari panasnya nggak turun aku langsung setuju untuk dirawat karena dengan diinfus anakku ada cairan masuk.setiap dirawat anakku selalu dianjurkan untuk foto rontgen, karena menurut dsanya ada banyak lendir. dan setiap dirawat anakku juga selalu di ambil darahnya untuk ditest. dsa nya selalu menjelaskan ke aku angka dan kalimat yang tertera pada hasil lab yang diagnosanya selalu tifus dan radang paru. karena aku nggak ngerti istilah kedokteran tersebut ya aku pasrah aja. belakangan aku baru tahu dari hasil seminar dengan dsa spesialisasi hati dan korespondensi email dgn dsa spesialisasi hati juga, kalau test untuk tifus hanya benar apabila menggunakan test yang namanya gal culture dan bukan widal. oleh karena itu ketika anakku untuk kelima kalinya dirawat aku meminta dsanya untuk tidak test widal tapi gal culture atau sekaligus saja keduanya. maka begitu diagnosa dijelaskan aku lihat disitu tetap ada widal dan ada juga gal culture, dan beliau bilang hasilnya positif tifus dan radang paru aku percaya aja karena aku udah 

[balita-anda] no telp aquatic sawangan

2003-05-28 Terurut Topik vanesa
sori mungkin pernah dibahas, ada yang tahu no telp aquatic sawangan nggak
ya?
atau ada yg pernah kesana , mau dong sharingnya , ada mainan apa aja selain
kolam renang, biaya berapa , lokasi dan ancer2nya .. thanks ya





-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



[balita-anda] obat cacing untuk batita

2003-05-28 Terurut Topik Edy Djunaedi
dear netters,
mohon informasinya, apakah bayi usia 13 bulan sudah perlu diberi obat
cacing?
kalau boleh  obat cacing apa yg aman?

terima kasih sebelumnya

edy

-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



Re: [balita-anda] sharing pengalaman anak yang sering dirawat

2003-05-28 Terurut Topik Ilona
Anak saya pernah pilek selama 1 1/2 bulan... rewel karna susah bernafas...
Dari satu DSA ke DSA lain... akhirnya sembuh di DSA ke-5.  Sejak itu.. saya
pake' DSA ini.
Karna pernah pindah2 dan dapet berbagai macam obat... riwayat obat anak
saya, saya simpan.
Kalo sudah ambil obat... saya selalu minta 2 salinan resep. Satu untuk
kantor (klaim),
sedangkan satu lagi untuk arsip saya. Jadi saya bisa memberi keterangan
riwayat anak saya
kalo terpaksa pindah DSA (mudah2an enggak lagi deh) :D

Mungkin Mbak mau coba DSA saya...
Konsultan Pulmonologi Anak
dr. Noenoeng Rahajoe Sp.A
Jln. Mendawai III / 21 - B
Kebayoran Baru
Jakarta Selatan

Telp. 7244970

Dokter ini tidak pernah kasih obat keras... kecuali dibutuhkan
Tapi antriannya panjang Mbak... bisa sampai malam banget,
kecuali anak yang sedang sakit...kita boleh masuk langsung (tanpa daftar).

OK segini dulu sharing saya.


- Original Message -
From: Ade Novita [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Wednesday, May 28, 2003 11:26 AM
Subject: [balita-anda] sharing pengalaman anak yang sering dirawat



dear parents,

aku mau sharing pengalamanku dan terus terang aku bingung mau kasih judul
apa. tapi aku pikir aku harus sharing dan kalau ada yang tidak berkenan
mohon maaf.
reva anakku sering sekali dirawat, mulai dari usia 8 bulan sampai sekarang
usia 16 bulan sudah 5 kali dirawat. semuanya dikarenakan panas tinggi. reva
kalau sudah panas susah sekali masuk obat atau apapun ke dalam mulutnya
sehingga panasnya sulit untuk turun karena aku cuma bergantung dengan
kompres. kalau aku paksa masukin tempra atau panadol drop dia akan muntah.
panas reva bahkan bisa sampai 41 an (dgn termometer digital). beberapa kali
dirawat ternyata anakku sudah hapal rasa obat penurun panas sehingga ada
penolakan dari dia dan membuat dia muntah. jadi anakku diselang seling
tempra dengan panadol dan pernah proris. terakhir dia cocok dengan tempra
syirup (kalau dikasih panadol akan muntah). tapi tetep anakku sulit turun
panasnya dan prosedurnya kalau sudah 3 hari panas nggak turun turun maka
perlu dirawat.
tapi dari pengalaman 3 kali dirawat dimana reva baru dirawat setelah
panasnya 3 hari nggak turun turun (berkisar 39 - 41) ketika akan dirawat
anakku sulit untuk diinfus karena dehidrasi katanya, oleh karena itu begitu
anakku dua hari panasnya nggak turun aku langsung setuju untuk dirawat
karena dengan diinfus anakku ada cairan masuk.
setiap dirawat anakku selalu dianjurkan untuk foto rontgen, karena menurut
dsanya ada banyak lendir. dan setiap dirawat anakku juga selalu di ambil
darahnya untuk ditest. dsa nya selalu menjelaskan ke aku angka dan kalimat
yang tertera pada hasil lab yang diagnosanya selalu tifus dan radang paru.
karena aku nggak ngerti istilah kedokteran tersebut ya aku pasrah aja.
belakangan aku baru tahu dari hasil seminar dengan dsa spesialisasi hati dan
korespondensi email dgn dsa spesialisasi hati juga, kalau test untuk tifus
hanya benar apabila menggunakan test yang namanya gal culture dan bukan
widal. oleh karena itu ketika anakku untuk kelima kalinya dirawat aku
meminta dsanya untuk tidak test widal tapi gal culture atau sekaligus saja
keduanya. maka begitu diagnosa dijelaskan aku lihat disitu tetap ada widal
dan ada juga gal culture, dan beliau bilang hasilnya positif tifus dan
radang paru aku percaya aja karena aku udah minta dia untuk test dgn metode
gal culture.
waktu dirawat aku juga meminta dsanya untuk nggak masukin dosis antibiotik
yang terlalu keras (karena akhir akhir ini aku sering ketemu dgn bbrp orang
tua yang bilang kalau dsa anakku terkenal sering memberikan antibiotik
keras) dsanya bilang nggak bu karena dia hanya masukin anti kuman dan
penambah daya tahan tubuh (lewat injeksi) dan tempra sirup 3 kali sehari
yang diberikan pada saat anak saya panas diatas 39,5.
ketika akan pulang setelah 4 hari dirawat saya meminta fotokopi hasil lab
dan rontgen karena saya ingin cari second opinion kenapa anakku sering
sekali tifus padahal aku sudah over protektif terhadap anakku. dan juga
mencari tahu apa benar anakku perlu segera vaksinasi tifus.

untuk opinion pertama aku ke kepala bagian anaknya disitu opininya begini,
dia malah akan menambah test darah anakku yang mengarah ke TBC. dan
pengobatan tifus mestinya sampai tuntas dan bisa memakan jangka waktu yang
lama dan beberapa kali test darah per  2 minggu bukan per 3 hari. hasil test
lab yang menunjukkan tifus anakku meningkat karena sedang dalam proses
penyembuahan makanya angkanya meningkat. mengenai obat obatan yang dikasih
antara lain thiamysin, cefspan, imboost, mycostatin disuruh teruskan.

untuk opinion kedua aku ke dsa disitu juga yang punya sub spesialisasi
penyakit tropis, opini beliau anakku sebenarnya belum tentu tifus hanya
gangguan pencernaan saja (anakku waktu sakit dari pubnya bisa terlihat kalau
dia makan wortel atau apa), dan hampir sama dengan dr tadi kalau angka tifus
yang meningkat karena adanya pengobatan yang menandakan tercatatnya bakteri
yang dimatikan justru kalau sedang 

RE: [balita-anda] positive thinking - was : sharing pengalaman anak yang sering dirawat

2003-05-28 Terurut Topik Meutia Miranti
Mungkin jadi agak melenceng dari sharing pengalamannya tentang anak dirawat.
Tapi mudah2an masih ada hubungannya.

Menanggapi pendapat Mbak Yunita mengenai Ibu yang cemas dan anaknya sering
sakit serta ibu yang cuek dan anaknya sehat2 saja.

Menurut saya ini ada hubungannya dengan positive thinking.
Dari yang saya baca, apa yang kita pikirkan memang bisa menjadi semacam
doa sehingga menjadi kenyataan.
Mungkin Bapak/Ibu pernah kenal orang yang selalu terlambat, selalu kena
musibah, atau selalu sakit. Biasanya mereka memang sudah berpikir bahwa
pasti nih gue telat atau pasti deh ada aja musibah buat gue atau kalo
begini biasanya gue sakit.
Dan biasanya pas pake baju yang paling bagus, saat itu juga kecipratan
kecap. Pas ada momen penting, pas itu juga bolpen macet.

Dan sebaliknya, ada orang yang selalu sehat2 aja, hidupnya kayaknya lancar2
aja. Biasanya karena mereka optimis.

So, menurut pendapat saya, it's all in your mind. Memang nggak seratus
persen menentukan kenyataan, tapi ada kontribusi dalam menjadikan kenyataan
itu.

Kalo Ayah saya sering bilang, untuk semua kejadian, always hope for the best
but be prepared for the worst.

Jadi, kesimpulannya tetap positive thinking, semoga itu yang terjadi.

Sorry kalo kepanjangan, mudah2an bermanfaat.

Meu

 --
 From: Yunita[SMTP:[EMAIL PROTECTED]
 Reply To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Wednesday, May 28, 2003 2:06 PM
 To:   [EMAIL PROTECTED]
 Subject:  Re: [balita-anda] sharing pengalaman anak yang sering
 dirawat
 
 Dear Bundanya Reva,
 
 Saya sangat tersentuh dengan curhat anda yang menggambarkan kegelisahan
 seorang Ibu, yang saya rasa pasti banyak diantara member list ini -pun
 merasakan hal yang sama.
 Pengalaman saya sharing dengan teman teman dikantor, saya lihat, semakin
 si
 Ibu cemas tentang kesehatan anaknya, semakin penyakit datang
 merongrongentah jatuh kejeduklah, kesiram airpanas, batuk pilek datang
 dan pergi de es te. Dilain pihak, saya lihat teman teman yang agak cuek
 (ukuran saya lho !) sama anaknya, ehmalah anaknya sehat walafiat nggak
 kurang suatu apa..sungguh suatu fenomena yang saya sendiripun nggak
 ngerti kenapa bisa demikian.
 Jadi Mbak Ade, belajar dari pengalaman, biarlah ini jadi pengalaman yang
 berharga buat kita semua supaya tidak terlalu percaya dan menyerahkan
 segala sesuatunya pada DSA.
 
 Salam,
 Mama Ruru
 
 
 - Original Message -
 From: Ade Novita [EMAIL PROTECTED]
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Wednesday, May 28, 2003 11:26 AM
 Subject: [balita-anda] sharing pengalaman anak yang sering dirawat
 
 
 
 dear parents,
 
 aku mau sharing pengalamanku dan terus terang aku bingung mau kasih judul
 apa. tapi aku pikir aku harus sharing dan kalau ada yang tidak berkenan
 mohon maaf.
 dst.
 
 
 -
  Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
 -- (on interscan)

Disclaimer: This email have been scanned by Indosat's anti virus system !!!

-

-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


RE: [balita-anda] Sunat dibawah 2 tahun (dengan laser)

2003-05-28 Terurut Topik Robikhun
Kalau di klinik PKPU sich saya dengar cuma Rp. 150.000.
Ada juga dokter di daerah BSD tarip resminya katanya Rp. 130.000.
Kebetulan saya belum check langsung, dan info ini saya dapet karena
perusahaan kami akan mengadakan khitanan sosial untuk kalangan yang
tidak mampu.

-Original Message-
From: Veny [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Wednesday, May 21, 2003 3:09 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] Sunat dibawah 2 tahun


Boleh tau nggak pak biaya sunat dengan laser tsb ?
terimakasih banyak.
VENY

-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



RE: [balita-anda] sharing pengalaman anak yang sering dirawat

2003-05-28 Terurut Topik Novie Triandayani
Bicara mengenai antibiotik memang sering bikin pusing  Karena banyak
pendapat berbeda-beda.  Saya sendiri selama ini nurut aja kalau dsa saya
bilang bhw ketika si anak sakit karena infeksi (mis. Radang tenggorokan)
maka antibiotik pastilah diperlukan karena apabila tidak, maka radang
tersebut akan semakin parah . Gimana ya netters, bingung kaan kalau
ntar bener2 jadi tambah parah pasti obatnya harus antibiotik dengan
dosis yang lebih tinggi lagi   Mohon info-nya yaa

Salam,
Novie

-Original Message-
From: Ade Novita [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, May 28, 2003 4:40 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] sharing pengalaman anak yang sering dirawat


aku kira selama ini sudah ada audit tersendiri untuk dokter. tapi begitu
melihat dokter dalam satu rumah sakit aja bisa beda pendapat wah aku
jadi berfikir jangan jangan tidak ada standarisasi dalam satu rumah
sakit. FYi semua dokter yang aku tanyain berlatar belakang lulusan UI
tapi nggak semuanya pengajar. dulu aku pikir kalau sama sama lulusan UI
apalagi satu rumah sakit pasti saling mengingatkan atau tuker pendapat.
kadang opininya sama kadang beda. tapi untuk urusan antibotik sepertinya
kelas beda. aku setuju sekali kalau kita para ortu yang peduli dengan
kesehatan anak maju ke YLKI dan mungkin bisa dimulai dengan menyatukan
pendapat di anggota milis dulu. setelah itu bisa ke milis yang
anggotanya banyak dokter yang ikut. kita adalah konsumen loh dan kita
berhak mendapat pelayanan terbaik. mengenai nama dokter disebut... saat
ini saya belum bisa..tapi untuk audit resmi pasti aku siap memberikan
informasi sejelasnya. saat ini dokter yang sering memberikan antibiotik
sepertinya sudah menjamur, aku bahkan pernah baca artikel di nakita
dimana sang dsa memberikan komentar saat ini sudah banyak antibiotik
canggih untuk radang tengorokan, gile kan? temen-temenku juga waktu aku
cerita tentang antibiotik tanggapannya beda beda ah anakku sama
professor ini selalu dikasih antibiotik. ada juga temenku yang
menyalahkan dokter pengganti dokter anaknya karena kurang memberikan
dosis antibiotiknya sehingga anaknya jadi lama sembuhnya. nah kalau
ketemu yang model gini gimana? mereka sangat yakin antibiotik is a must.
mungkin selain issue dokter mesti diaudit perlu juga issu penggunaan
antibotik disampaikan ke YLKI

regard

bunda reva
- Original Message -
From: Bunda Nisa [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Wednesday, May 28, 2003 2:23 PM
Subject: Re: [balita-anda] sharing pengalaman anak yang sering dirawat


 Terus terang saya jadi concern banget ya dengan kondisi para dokter 
 saat
ini. Kita sebagai orang tua kan inginnya yang terbaik buat anaks. Dan
kita sangat mempercayai omongan para dokter, yang pada kenyataannya,
ada yang menyesatkan  bikin menyesal dikemudian hari.
 Saya pernah bercerita panjang lebar dengan dsa nya anak saya (dr.
purnamawati), beliau cerita kalo di Luar Negeri para dokter ini setiap
kasih resep ke pasiennya selalu ada tindasannya  tindasannya ini yang
menjadi pertinggal  untuk diaudit dikemudian hari. So pasti para dokter
ini akan sangat berhati-hati dalam pemberian obat-obatan kepada
pasiennya. Dan apabila para dokter ini mau memberikan antibiotik selalu
dikonsulkan dulu ke Rational Use of Drugs Comittee, apakah memang sudah
saatnya (sudah mendesak) diberikan antibiotik.
 Sebenarnya kita sebagai pasien punya hak kepada para dokter untuk
memberikan obat-obatan yang tidak menyesatkan. Meskipun pastinya para
dokter ini akan bersikeras bahwa yang dikasih itu udah baik (menurut
dia) dan sudah sesuai dosisnya. Memang udah saatnya kita para orang tua
tau obat-obatan yang dikasih sama dokter. Kita bisa search di Yahoo (aku
udah coba), nama obat yang diberikan oleh dokter. Kalo memang obat itu
tergolong antibiotik, akan ada penjelasannya. Dan kita bisa liat apa
efek sampingnya.
 Kita juga bisa bersatu untuk minta kepada YLKI tuk mengingatkan 
 sudah
saatnya di Indonesia tercinta ini para dokternya di AUDIT.
 Kerjaan kita aja dikantor kan di audit, mosok mereka para dokter yang
kerjaannya menyangkut nyawa manusia gak diaudit.
 Gimana ?
 Sebenarnya mbak Ade gak ada salahnya menyebutkan nama dokternya, 
 sehingga
jelas bagi kita para orang tua yang termasuk golongan anti terhadap
dokter-2 antibiotik, siapa-siapa aja mereka dokter-2 yang suka  rajin
kasih antibiotik. Dan kita orang tua anti antibiotik akan waspada.
 Memang bakal muncul protes dari pasien-2 yang dokter favoritenya
tiba-tiba disebutkan sebagai dokter antibiotik. Tapi setiap manusia kan
punya hak memilih siapa dokter favoritenya. Ya kalo dia tetep menganggap
bahwa dokternya ini dokter favoritenya, ya monggo aja dan jangan
tersinggung.
 Mohon maaf apabila ada yang tidak berkenan.

 Bundanya Annisa  Kevin




-

 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/

 Info balita, http://www.balita-anda.com

 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




RE: [balita-anda] DSA yg bagus di sekitar Depok (was : sharing pengalaman anak yang sering dirawat)

2003-05-28 Terurut Topik berliana . tobing
Halo Pak,

Mungkin bapak bisa coba di RSIA Hermina Depok, dokternya bagus - bagus,
misal dokter Huda Hilman ( orangnya baik, komunikatif tapi penggemarnya
buanyak dan ngantrinya wah ) bisa di cek di Telp. No 021 7720 2525.

Salam,
Mamanya Gerald


-Original Message-
From: Noor Annas Bakry [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Wednesday, May 28, 2003 4:10 PM
To: '[EMAIL PROTECTED]'
Subject: [balita-anda] DSA yg bagus di sekitar Depok (was : sharing
pengalaman anak yang sering dirawat)


Buat netter semua,
Setelah saya baca email tentang sharing pengalaman dari bundanya Reva,
saya jadi kepingin tahu DSA yg bagus/recomend untuk daerah depok.
Ada yg bisa kasih rujukan ?

Thanks,
Papanya Zufar 

---
Outgoing mail is certified Virus Free.
Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com).
Version: 6.0.483 / Virus Database: 279 - Release Date: 19/05/2003
 

-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



Re: [balita-anda] tidur dengan kipas angin

2003-05-28 Terurut Topik anita








  Dear Pak Djoko,
  
  Anak saya malah sejak lahir kalau tidur selalu pakai kipas 
  angin.Sampat saat ini alhamdulliah tidak ada keluhan.Malah kalau tidur 
  ngga pakai kipas angin,dia malah rewel kegerahan.Saya setuju dengan Ibu 
  Merrie,yang penting kamar kita bebas dari debu.
  Salam untuk si kecil yach!
  Anita Greebe
  
  ---Original Message---
  
  
  From: [EMAIL PROTECTED]
  Date: 28 Mei 2003 
  15:46:15
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Subject: [balita-anda] 
  tidur dengan kipas angin
  Dear nettersmohon sharingnya untuk anak balita 
  yang kalau setiap malam hari tidurnya pakaikipas angin,tapi tidak 
  dikenai langsung melainkan dipantulkan dulu ke tembok.ada efek 
  sampingnya tidak yaa terhadap si anak 
  ??terimakasihsalamDjoko- 
  Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/ 
  Info balita, http://www.balita-anda.com 
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED].





	
	
	
	
	
	
	




 IncrediMail - 
Email has finally evolved - Click 
Here



RE: [balita-anda] Pera-pera

2003-05-28 Terurut Topik yuliana . wiwin

mbak,
boleh tau pera pera itu apa ya,..
maaf ya pertanyaannya standard banget, abis ga tau sama sekali

thanks, Yuliana Wiwin N. 




-Original Message-
From: Hikmatul H [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Wednesday, May 28, 2003 4:31 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] Pera-pera


Boleh tau masalahnya apa ya Mbak? Krn pernah saya dtg ke 
Pera-2 Gresik sptnya masyarakat berantusias tinggi tuh.


reagrd


On Wed, 28 May 2003 15:37:24 +0800
  Shofyuni Nur Martiningsih, ST 
[EMAIL PROTECTED] wrote:
Ada yang tahu gak tentang produk dari Pera-pera? Apa 
bener berkhasiat
menyembuhkan?
Soalnya saya dapet berita bermasalah dr pera-pera di 
daerah Magelang Juni
2002 lalu. Sedangkan di daerah kami lagi booming nieh? 
Tolong banget


-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, 
http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: 
[EMAIL PROTECTED]



-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


Re: [balita-anda] sharing pengalaman anak yang sering dirawat

2003-05-28 Terurut Topik anita








  Saya setuju banget dengan pendapat bunda reva kalau dokter2 harus 
  diaudit dan juga YLKI harus memasukkan daftar obat-2an antibiotik 
  yang keras/teramat keras supaya tidak lagi dikonsumsi oleh kita sebagai 
  konsumen.
  Salam,
  Bunda Rafli
  
  ---Original Message---
  
  
  From: [EMAIL PROTECTED]
  Date: 28 Mei 2003 
  17:31:58
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Subject: Re: 
  [balita-anda] sharing pengalaman anak yang sering dirawat
  aku kira selama ini sudah ada audit tersendiri untuk 
  dokter. tapi begitumelihat dokter dalam satu rumah sakit aja bisa beda 
  pendapat wah aku jadiberfikir jangan jangan tidak ada standarisasi 
  dalam satu rumah sakit. FYisemua dokter yang aku tanyain berlatar 
  belakang lulusan UI tapi nggaksemuanya pengajar. dulu aku pikir kalau 
  sama sama lulusan UI apalagi saturumah sakit pasti saling mengingatkan 
  atau tuker pendapat. kadang opininyasama kadang beda. tapi untuk 
  urusan antibotik sepertinya kelas beda.aku setuju sekali kalau kita 
  para ortu yang peduli dengan kesehatan anakmaju ke YLKI dan mungkin 
  bisa dimulai dengan menyatukan pendapat di anggotamilis dulu. setelah 
  itu bisa ke milis yang anggotanya banyak dokter yangikut.kita 
  adalah konsumen loh dan kita berhak mendapat pelayanan 
  terbaik.mengenai nama dokter disebut... saat ini saya belum bisa..tapi 
  untuk auditresmi pasti aku siap memberikan informasi 
  sejelasnya.saat ini dokter yang sering memberikan antibiotik 
  sepertinya sudah menjamur,aku bahkan pernah baca artikel di nakita 
  dimana sang dsa memberikan komentarsaat ini sudah banyak antibiotik 
  canggih untuk radang tengorokan, gile kan?temen-temenku juga waktu aku 
  cerita tentang antibiotik tanggapannya bedabeda ah anakku sama 
  professor ini selalu dikasih antibiotik. ada jugatemenku yang 
  menyalahkan dokter pengganti dokter anaknya karena kurangmemberikan 
  dosis antibiotiknya sehingga anaknya jadi lama sembuhnya.nah kalau 
  ketemu yang model gini gimana? mereka sangat yakin antibiotik is 
  amust.mungkin selain issue dokter mesti diaudit perlu juga issu 
  penggunaanantibotik disampaikan ke YLKIregardbunda 
  reva- Original Message -From: "Bunda Nisa" [EMAIL PROTECTED]To: 
  [EMAIL PROTECTED]Sent: 
  Wednesday, May 28, 2003 2:23 PMSubject: Re: [balita-anda] sharing 
  pengalaman anak yang sering dirawat Terus terang saya jadi 
  concern banget ya dengan kondisi para dokter saatini. Kita sebagai 
  orang tua kan inginnya yang terbaik buat anaks. Dan kitasangat 
  mempercayai "omongan" para dokter, yang pada kenyataannya, ada 
  yangmenyesatkan  bikin menyesal dikemudian hari. Saya 
  pernah bercerita panjang lebar dengan dsa nya anak saya 
  (dr.purnamawati), beliau cerita kalo di Luar Negeri para dokter ini 
  setiap kasihresep ke pasiennya selalu ada tindasannya  
  tindasannya ini yang menjadipertinggal  untuk diaudit dikemudian 
  hari. So pasti para dokter ini akansangat berhati-hati dalam pemberian 
  obat-obatan kepada pasiennya. Danapabila para dokter ini mau 
  memberikan antibiotik selalu dikonsulkan dulu keRational Use of Drugs 
  Comittee, apakah memang sudah saatnya (sudah mendesak)diberikan 
  antibiotik. Sebenarnya kita sebagai pasien punya hak kepada para 
  dokter untukmemberikan obat-obatan yang tidak "menyesatkan". Meskipun 
  pastinya paradokter ini akan bersikeras bahwa yang dikasih itu udah 
  "baik" (menurut dia)dan sudah sesuai dosisnya. Memang udah saatnya 
  kita para orang tua tauobat-obatan yang dikasih sama dokter. Kita bisa 
  search di Yahoo (aku udahcoba), nama obat yang diberikan oleh dokter. 
  Kalo memang obat itu tergolongantibiotik, akan ada penjelasannya. Dan 
  kita bisa liat apa efek sampingnya. Kita juga bisa "bersatu" untuk 
  minta kepada YLKI tuk mengingatkan sudahsaatnya di Indonesia tercinta 
  ini para dokternya di AUDIT. Kerjaan kita aja dikantor kan di 
  audit, mosok mereka para dokter yangkerjaannya menyangkut nyawa 
  manusia gak diaudit. Gimana ? Sebenarnya mbak Ade gak ada 
  salahnya menyebutkan nama dokternya, sehinggajelas bagi kita para 
  orang tua yang termasuk golongan "anti" terhadapdokter-2 antibiotik, 
  siapa-siapa aja mereka dokter-2 yang suka  rajin kasihantibiotik. 
  Dan kita orang tua "anti antibiotik" akan waspada. Memang bakal 
  muncul protes dari pasien-2 yang dokter "favorite"nyatiba-tiba 
  disebutkan sebagai dokter antibiotik. Tapi setiap manusia kanpunya hak 
  memilih siapa dokter favoritenya. Ya kalo dia tetep menganggapbahwa 
  dokternya ini dokter favoritenya, ya monggo aja dan 
  jangantersinggung. Mohon maaf apabila ada yang tidak 
  berkenan. Bundanya Annisa  
  

Re: [balita-anda] Bercak putih di bibir

2003-05-28 Terurut Topik Shofyuni Nur Martiningsih
Memang bercak putih dibibir karena jamur akibat minum susu tapi bukan karena
gak cocok susunya lho.. , jadi kalau bisa setelah minum susu kita beri air
putih secukupnya.

Umi Zaafa

- Original Message -
From: Amelia [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Wednesday, May 28, 2003 4:26 PM
Subject: RE: [balita-anda] Bercak putih di bibir


 Mba Mieta,
 kalau ngga salah, bila tidak cocok susu formula kan tandanya susah pup
atau
 diare ya...
 kalau bercak putih karena tidak cocok susu, saya belum tahu nih Mba
 Mieta...tapi menurut DSA anak saya itu disebabkan jamur jadi setelah minum
 susu formula kita beri air putih.
 mungkin ibu-ibu yang lain bisa menambahkan

 salam,
 Amelia

 At 01:18 PM 5/29/2003 +0700, you wrote:
 Mbak, itu tanda nggak cocok susu formulanya bukan ???
 Apa perlu ganti susu formula ya ??
 
 *** REPLY SEPARATOR  ***
 
 On 28/05/2003 at 11:43 Amelia wrote:
 
  Mba Mieta,
  betul seperti yg Bunda Tifa bilang, kalau anak saya oleh DSA nya di
beri
  Mycostatin (CMIIW) dan bercak nya hilang.
  
  salam,
  Amelia
  
  
  At 10:41 AM 5/28/2003 +0700, you wrote:
  Kayaknya itu jamur Bu, akibat minum susu formula
  Bisa dihilangkan dengan rajin membersihkan bibir dan lidahnya dan
  memberinya air putih
  
  Bunda Tifa
  
  -Original Message-
  From: Mieta Yudiandari [mailto:[EMAIL PROTECTED]
  Sent: Thursday, May 29, 2003 10:36 AM
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Subject: [balita-anda] Bercak putih di bibir
  
  Dear all,
  
  Anak saya, Fadhil (3.5 bln) kok akhir2 ini ada bercak putih, seperti
  bekas
  susu formula, di bibir bagian dalamnya ya   Saya udah berusaha
  untuk menghilangkan, tapi enggak bisa.
  Jadi seperti sariawan/luka tapi warnanya putih.
  Tapi dianya enggak rewel sih, jadi kesimpulan saya dia enggak
kesakitan
  Ada yang punya pengalaman sama nggak?? Bisa dihilangin nggak ???
Sharing
  dong !!!
  
  Rgds
  
  Mieta
  


 -
  Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



Re: [balita-anda] tidur dengan kipas angin

2003-05-28 Terurut Topik Shofyuni Nur Martiningsih
Menurut orang tua saya, gak baik pakai kipas angin apalagi sepanjang malam.
Kami saja yang dewasa kalau kipas angin jalan semalaman bangun tidur pasti
badan meriang, apalagi dengan bayi? Memang dampaknya tidak sekarang (2-3
thn)  melainkan ditahun-tahun yang akan datang (bila kelak ia dewasa) khan
kasihan? bisa kena penyakit.. Di daerah kami jelas-jelas daerah yg sangat
panas (Sulawesi) namun saya berusaha untuk tidak memakai kipas angin
paling-paling cukup dengan kipas tangan aja sampai dia tertidur.
Juga solusinya saat tidur lap seluruh badannya dengan air hangat agar
keringat yg menempel akibat bermain hilang sehingga saat tidur badan terasa
segar dan pakaikan hanya dengan kaos singlet aja, tak perlu baju yg tebal-2.

Umi Zaafa


-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



Re: [balita-anda] Pera-pera

2003-05-28 Terurut Topik Shofyuni Nur Martiningsih


Rabu, 5 Juni 2002  Jawa Tengah - Kedu  DIY



  Promosi Alat Terapi Dilaporkan ke Polisi
  MAGELANG - Promosi produk terapi kesehatan yang dilakukan PT Kosmojaya
Pandu Nusa, yang dikenal dengan nama Pera-pera, menimbulkan pro-kontra di
masyarakat. Itu berkait dengan kemungkinan seseorang sembuh atau tidak
setelah menggunakan produk tersebut.

  Pro-kontra itu menyebabkan Polwil Kedu, kemarin, membahas masalah
tersebut. Polwil mengundang PT Kosmojaya, Dinas Kesehatan, dan Bagian Hukum
Pemerintah Kota Magelang, Polres, dan Polresta Magelang, serta instansi
terkait lain. Sayang, dalam pertemuan itu wartawan dilarang meliput oleh
Kapuskodalops Polwil Komisaris Polisi Alamsyah Arifin. Dengan alasan, forum
itu baru sebatas meminta penjelasan. Nanti kalau sudah A1 (data valid-Red)
pasti kami beri tahu, tutur dia.

  Namun wartawan sebelumnya mendapat tembusan pengaduan dari RM
Mahendradi SH yang ditujukan ke Kapolwil dan Kapolresta Magelang mengenai
peralatan kesehatan yang dipromosikan.

  Melaporkan

  Mahendradi, PNS Pemerintah Provinsi Jateng, penduduk Gang Nangka,
Kelurahan Kramat, Kota Magelang, melalui surat tertanggal 20 Mei 2002
melaporkan promosi yang dilakukan perusahaan itu di Gedung A Yani tak
memenuhi standar UU Kesehatan dan UU Perlindungan Konsumen.

  Produk yang dia anggap tak memenuhi standar antara lain sabuk magnet
(New Mag Belt) yang dinayatakan dapat menyembuhkan penderita berbagai
penyakit. Ternyata sabuk itu tak mempunyai khasiat, manfaat, atau pengaruh
apa pun bagi kesehatan, kata dia.

  Dia menceritakan sang ibu, Ny Soemarmi Woekirno, menderita penyakit
darah tinggi dan kencing manis. Pada 17 November 2001 ibu itu tes darah dan
urine di sebuah laboratorium swasta. Hasilnya, glukosa puasa angka 148
mg/dl, yang angka normalnya 70-120 mg/dl. Glukosa urine puasa negatif 239
mg/dl, yang angka normal negatif di bawah 140 mg/dl.

  Pada 7 April 2002 ibunya membeli sabuk magnet karena terpikat
penawaran bombatis dari pihak Pera-pera. Satu bulan kemudian, 4 Mei 2002, Ny
Soemarmi kembali memeriksakan darah dan urine di laboratorium yang sama.

  Ternyata hasilnya lebih jelek daripada pemeriksaan sebelumnya, ujar
dia.

  Selain itu setelah Mahendradi mengamati kemasan dan brosur produk New
Mag Belt tak ada petunjuk aturan pakai, risiko, efek samping, indikasi, dan
batas kedaluwarsa produk tersebut. Kalaupun ada petunjuk, belum
diterjemahkan ke bahasa Indonesia. Padahal, sesuai dengan UU Nomor 8 Tahun
1999 tentang Perlindungan Konsumen.

  Yudhi Eko S, staf Marketing PT Kosmojaya Pandu Nusa, yang dimintai
konfirmasi Selasa kemarin, menuturkan perusahaannya hanya mengenalkan produk
alat terapi kesehatan dari Jepang.

  Dia menyatakan alat terapi itu sudah terdaftar di Departemen
Kesehatan.

  Yudhi menilai wajar di setiap kota muncul pro-kontra. Jika yang kontra
lebih banyak, pasti memprotes jika pihaknya berpromosi di kota terdekat yang
lain. (P60-56g)




Berita Utama | Semarang | Sala | Jawa Tengah | Olahraga | Internasional
Budaya | Wacana | Ekonomi | Analisis | Fokus | English | Cybernews | Berita
Kemarin


Copyright© 1996 SUARA MERDEKA
- Original Message -
From: Hikmatul H [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Wednesday, May 28, 2003 5:31 PM
Subject: Re: [balita-anda] Pera-pera


 Boleh tau masalahnya apa ya Mbak? Krn pernah saya dtg ke
 Pera-2 Gresik sptnya masyarakat berantusias tinggi tuh.


 reagrd


 On Wed, 28 May 2003 15:37:24 +0800
   Shofyuni Nur Martiningsih, ST
 [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Ada yang tahu gak tentang produk dari Pera-pera? Apa
 bener berkhasiat
 menyembuhkan?
 Soalnya saya dapet berita bermasalah dr pera-pera di
 daerah Magelang Juni
 2002 lalu. Sedangkan di daerah kami lagi booming nieh?
 Tolong banget
 
 
 -
  Mau kirim bunga hari ini ? Klik,
 http://www.indokado.com/
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke:
 [EMAIL PROTECTED]
 


 -
  Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



Re: [balita-anda] Air susu tidak mencukupi

2003-05-28 Terurut Topik Shofyuni Nur Martiningsih
Pada anak saya yang pertama juga  begitu, saya merasa ASI saya kurang
akhirnya saya menyerah dengan memberinya susu formula namun setelah membaca
tabloid Nakita di anak kedua ini saya mencoba terus berusaha dengan tetap
menyusuinya walau ASI sedikit tapi dengan makan yang cukup pula. Hasilnya
ASI saya kenceng banget sampai ia sendiri kewalahan malah hampir tiap hari
saya peras.
Ya ... banyaknya air susu yang dihasilkan memang tergantung dari daya hisap
bayi itu sendiri, bila ia memang malas mengisap atau ternyata ibunya sendiri
yang malas untuk menyusui, maka dapat dipastikan air susu yang diproduksi
sedikit.
Makan yang cukup serta bergizi pun mempengaruhi produksi ASI ibu.
Jadi bu..., tetap terus menyusui jangan sampai menyerah berikan dia hanya
yang terbaik.

Umi Zaafa


-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



Re: [balita-anda] Pera-pera

2003-05-28 Terurut Topik Shofyuni Nur Martiningsih
pera-pera itu artinya omong-omong, itu lho produk yg dari Jepang berupa alat
kesehatan.

- Original Message -
From: [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Wednesday, May 28, 2003 7:08 PM
Subject: RE: [balita-anda] Pera-pera



 mbak,
 boleh tau pera pera itu apa ya,..
 maaf ya pertanyaannya standard banget, abis ga tau sama sekali

 thanks, Yuliana Wiwin N.




 -Original Message-
 From: Hikmatul H [mailto:[EMAIL PROTECTED]
 Sent: Wednesday, May 28, 2003 4:31 PM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: Re: [balita-anda] Pera-pera


 Boleh tau masalahnya apa ya Mbak? Krn pernah saya dtg ke
 Pera-2 Gresik sptnya masyarakat berantusias tinggi tuh.


 reagrd


 On Wed, 28 May 2003 15:37:24 +0800
   Shofyuni Nur Martiningsih, ST
 [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Ada yang tahu gak tentang produk dari Pera-pera? Apa
 bener berkhasiat
 menyembuhkan?
 Soalnya saya dapet berita bermasalah dr pera-pera di
 daerah Magelang Juni
 2002 lalu. Sedangkan di daerah kami lagi booming nieh?
 Tolong banget
 
 
 -
  Mau kirim bunga hari ini ? Klik,
 http://www.indokado.com/
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke:
 [EMAIL PROTECTED]
 


 -
  Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]