Re: [ppiindia] Re:Re: Buat pendukung feminisme Barat

2005-10-17 Thread tylla subiyantoro
oo..jadi si alexis ini chauvinist sexist yang belum 'tercerahkan' tho..he he 
he..

Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]> wrote:Tanggapan tentang tulisan mbak Lina Dahlan 
ttg Alexis Carrel


salam,
Ari Condro

- Original Message -
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Dwi W. Soegardi"  <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:

Alexis Carrel (1873-1944),
http://en.wikipedia.org/wiki/Alexis_Carrel
memperoleh Nobel Kedokteran (1912) menulis best-selling "Man, the Unknown"
(1935) yang dikritik karena pro-Nazi dan mendukung eugenics (tindakan
pemerintah untuk menyeleksi keturunan).

Tulisan Carrel tentang perbedaan laki-laki dan perempuan yang senada dengan
posting mbak Lina misalnya dikutip oleh
http://islaam.net/main/display.php?part=5&category=14&id=1133

The Rights and Duties of Women in Islam
by Shaykh Abdul Ghaffar Hasan
Translated by Khola Hasan

Men and Women as mutually Complements

The Noble prizewinner Dr. Alexis Carrel has described the biological
differences between men and women in her book "Man, the Unknown." She
concludes with the following analysis: {catatan: Carrel seorang laki-laki,
entah gimana artikel islaam.net ini menganggapnya seorang perempuan?  "Lost
in Translation"? =DWS}

Woman differs profoundly from Man

The difference existing between man and woman do not come from the
particular form of the sexual organs, the presence of the uterus, from
gestation, or from the mode of education. They are of a more fundamental
impregnation of the entire organism with specific chemical
substances secreted by the ovary. Ignorance of these fundamental facts has
led promoters of feminism to believe that both sexes should have the same
education, the same powers and the same responsibilities. In reality woman
differs profoundly from man. Every one of the cells of her body bears the
mark of her sex. The same is true of her organs and, above all, of her
nervous system. Physiological laws are as inexorable as those of the
sidereal world. They cannot be replaced by human wishes. We are obliged to
accept them just as they are. Women should develop their aptitudes in
accordance with their own nature, without trying to imitate the males. Their
part in the progress of civilization is higher than that of men. They should
not abandon their specific functions. [Dr Alexis, Carrel; Man, the Unknown;
New York, 1449 , p.91]



- Original Message -
From: "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>

Alexis Carrel, pakar Perancis peraih Nobel bidang
kedokteran dan sains menulis dalam bukunya Man The
Unknown bahwa "Orang-orang yang menyerukan persamaan
antara laki dan perempuan serta mengajak untuk
menyatukan pendidikan dan pengajaran serta pekerjaan
kedua jenis itu, sama sekali tidak mengetahui
perbedaan antara lelaki dan perempuan





***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]




SPONSORED LINKS 
Cultural diversity Indonesian languages Indonesian language learn Indonesian 
language course 

-
YAHOO! GROUPS LINKS 


Visit your group "ppiindia" on the web.
  
To unsubscribe from this group, send an email to:
 [EMAIL PROTECTED]
  
Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. 


-





-
 Yahoo! Music Unlimited - Access over 1 million songs. Try it free.

[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
1.2 million kids a year are victims of human trafficking. Stop slavery.
http://us.click.yahoo.com/X3SVTD/izNLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima 

Re: [ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Carla Annamarie


saya juga males..mas ari..ngomongin Tuhan mulu..gak da abisnya..wong
tuhannya pada beda juga...u definitely right,  setuju bgt..depends on each
perspective...

anyway, abt  FPI (front pembela Islam) kok kenapa umat Islam di indo gak
merasa or berpikir klo FPI itu telah mencemarkan visi n misi islam bahkan
ajaran islam, dengan kekerasan, main hakim sendiri, sarat kebencian n
provokasi.., kenapa umat islam di Indo mau aja nama Islam dicemarkan oleh
kelompok seperti ini yg ngaku2 pembela islam? kenapa gak ada tindakan ato
seruan dari umat islam yang bersatu utk menindak bahkan mem-banned kelompok
ini..? apakah tindakan sepak terjang FPI selama ini bukanlah suatu bentuk
pencemaran Islam? kok gak ada tindakan ato respond dari Umat islam di Indo?
kelompok ini yang mengatasnamakan pembela Islam, so Islam yang bener tuh
yang mana..? tindakan sepak terjang FPI udah seperti kampanye menjelekkan
citra islam, tp sayangnya umat Islam di Indo bungkam n gak bersatu utk
me-banned kelompok ini..padahal they make Islam looks very awful...

too pity...




   
 "Ari Condro"  
 <[EMAIL PROTECTED] 
 >  To 
 Sent by:
 [EMAIL PROTECTED]  cc 
 ups.com   
   Subject 
   Re: [ppiindia] Re: Pengacara Tuhan  
 10/17/2005 01:57  ??  
 PM
   
   
 Please respond to 
 [EMAIL PROTECTED] 
  ups.com  
   
   








1. lho tuhannya teroris juga tuhanya lina nggak sama dengan tuhannya carla
juga toh ?  kirain dulu sama :))  yg ngebedain bukannya persepsi orangnya
doang ?  au ach, buteks ... ngobrolin tuhan melulu.  gue kaagak ngangkau
kalo udah ngobrolin tuhan.

2. ndak cuman tempat maksiat yg ditutup FPI (kemarin lempar lemparan batu,
panah ama kayu dengan orang Kalijodo, masuk metro TV), tapi orang lagi
ngumpul doa juga digerebek kok ...  Berikut ini info yg dikirim temen
katolik kemarin ...

salam,
Ari Condro

- Original Message -

Info sekilas

Hari Selasa (11/10) malam lalu, FPI kembali beraksi. Ceritanya
"mirip-mirip" seperti yang terjadi di Taman Getzamani lebih dari
2.000 tahun silam. Ketika itu, Yesus dan beberapa muridanya
tengah berdoa, tiba-tiba digruduk para begundal Yahudi, para
pemimpin agama, kaum munafik, dan tentara di bawah pimpinan sang
pengkhianat Yudas Iskariot. Yang terjadi Selasa malam lalu, tak
beda-beda jauh. Ketika umat di sebuah lingkungan kawasan Palmerah
 Barat (sekitar Hotel Petagiri), tengah berdoa rosario bersama
 (maklum ini bulan Maria), tiba-tiba digruduk sejumlah orang yang
 mengatasnamakan dari kelompok FPI. Mereka datang bersenjatakan
 pentungan seperti hendak menggerebek perbuatan maksiat atau
 permainan judi, atau sebuah transaksi narkoba. Mereka datang. Masuk.
 Bertereriak-teriak. Mengacung-acungkan pentungan. Tuntutannya satu:
 bubarkan acara keagamaan (rosario) itu! Kalau mereka tidak mu
 membubarkan diri dan menghentikan acara, rumah yang digunakan untuk
 kegiatan keagamaan itu akan dibakar. Di bawah ancaman dan (mungkin)
 cengkeraman rasa takut (atau moga-moga sekadar mencegah agar tidak
 terjadi pertumpahan darah) doa rosario pun dihentikan. Sudah puaskan
 para pendatang itu? Belum. Mereka masih minta agar yang punya rumah,
 ketua lingkungan dan lurah setempat di hadapan aparat menandatangani
 surat pernyataan yang intinya tidak akan pernah mengulang kegiatan
 keagamaan seperti itu lagi, termasuk doa rosario di rumah-rumah yang
 diikuti oleh banyak orang. Saudara-saudara, bisa jadi peristiwa
 serupa akan terjadi juga di lingkungan Anda semua. Yah bersiap-siap
 sajalah. Karena mereka tidak mau tahu: pokoknya semua kegiatan yang
 berbau Nasrani dan tidak dilakukan di gereja harus dilarang!




- Original Message -
From: "Carla Annamarie" <[EMAIL PROTECTED]>

salam yaa.. buat bang habib riziek..yaa...bulan puasa jgn suka razia orang
dunk..., apalagi razianya pake kekerasan segala..., ini kan bulan puasa
bukan bulan teroris...iya kan..?






***

[ppiindia] Re: : Tommy Hilfiger at the OPRAH WINFREY show

2005-10-17 Thread fauziah swasono
Kasian si Tommy ini. Bolak balik imel tsb beredar di internet sejak
97. Dipikir2 kalo bener, alangkah begonya si Tommy ini sbg seorang
businessman kan?

http://www.snopes.com/racial/business/hilfiger.asp

http://urbanlegends.about.com/library/weekly/aa121698.htm

Ada banyak sekali rumor palsu di internet. Sebaiknya berhati2
mensikapinya. Nanti seperti kisah bakso tikus. Kasian orang yang
terfitnah. Ini salah satu artikel di NYT bbrp th lalu.

Kalau saya mendapat berita provokatif, biasanya saya ricek lagi. Entah
lewat internet (www.snopes.com atau urbanlegends.about.com/) atau
lewat teman/organisasi yang berkompeten.

SAlah satu ciri false news adalah suruhan memforward imel tsb ke
sebanyak2nya orang (it's spam!). Kemudian kalau mengatasnamakan
lembaga, tidak ada no telfon atau website resmi yg dicantumkan.

Kalau berita itu benar biasanya ada reference page-nya, entah merujuk
ke web berita resmi atau lembaga yang relevan.

salam,
---

http://www.nytimes.com/library/cyber/week/051597lies.html


May 15, 1997
Spread of Internet Lies Spooks Large Organizations
By ALEX GRAMLING

Jessica Mydek's brain tumor is causing a major headache for the
American Cancer Society.

Jessica is the protagonist of an e-mail chain letter that purports to
document her battle against "an acute and very rare case of cerebral
carcinoma." According to one version of the e-mail, doctors have given
the plucky 7 year old just six months to live.


PLEASE FORWARD THIS TO YOUR FRIENDS

Of course, Jessica does not really exist; the maudlin tale is a hoax
-- and a rather uninspired one, at that -- but it does have an
implausible twist that keeps Jessica's story chugging along on the
Internet: a promise that the American Cancer Society will donate three
cents to cancer research each time the e-mail is forwarded.

Much to the chagrin of cancer society officials, there is little hope
that the chain letter (unlike poor Jessica) will ever die. What's
more, it's generating inquiries to cancer society offices and to the
organization's Web site from people who want to know if the story's
far-fetched fundraising angle is legitimate.

The repeated inquiries prompted the cancer society to formulate an
official response to the prank. In late March, the organization posted
a statement on its home page labeling the chain letter a fraud and
expressing outrage that "the American Cancer Society's name has been
used to manipulate the online public."

If the chain letter were making the rounds via the postal service,
cancer society officials admit they wouldn't give it a second thought.
But the speed and ease with which lies, rumors, innuendo and
old-fashioned folklore can travel over the Internet is starting to
spook corporate America and other organizations whose reputations and
public goodwill are threatened by fast-spreading lies.

And rightfully so, says Don Middleberg of Manhattan-based Middleberg
and Associates, an online public relations agency that is retained by
several companies to monitor what's being said about them on the
Internet and online services. His charge is to sniff out and help
extinguish any Internet-based rumors that could tarnish a company's
reputation or buffet its bottom line.

A lot of this stuff is malicious. If companies let these rumors fester
without responding to them, they can get hurt.

Don Middleberg
Middleberg and Associates



Many corporate tall tales on the Web are so ridiculous that they
aren't cause for worry, says Middleberg. As an example of a bogus but
benign Net legend, he cites a parody of a news report by The
Associated Press that Microsoft had purchased the Catholic Church.

But damaging rumors also abound in newsgroups and chat rooms all
across the Internet, says Middleberg, who adds: "A lot of this stuff
is malicious. If companies let these rumors fester without responding
to them, they can get hurt."

One current corporate victim of Net shenanigans is Tommy Hilfiger. His
designer clothes company is being tarred in newsgroups and on Internet
bulletin boards by a hoary urban legend that revolves around an
alleged appearance by Hilfiger on the Oprah Winfrey show.

According to one version of the tale, Hilfiger made racist remarks in
an interview with Winfrey, including a statement that he didn't want
blacks and Asians wearing his clothes.

In fact, the interview never took place. Folklorists say the unfounded
story has been circulating for years, with different designers' names
being substituted.

Even so, the Hilfiger-as-racist version is reaching a new generation
of ardent believers on the Internet, where it's been traveling of late
with renewed vigor under the heading BOYCOTT TOMMY HILFIGER.

In one recent retelling of the rumor on a University of Kentucky
student news list, a woman identified only as Sharon writes: "Now that
we all know that Hilfiger is a racist, my suggestion is that we and
all of our friends should BOYCOTT the Tommy Hilfiger line. PLEASE
FORWARD THIS T

[ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Mas Bagong
Perasaan kemaren itu yang terjadi FPI ama Polisi mau razia tempat
hiburan malam bukan untuk nggruduk ke Kalijodo, bukannya orang
Kalijodo yang menyerang duluan?
Terus kasus di Palmerah kok nggak kedengaran ya versi resminya? Ini
beneran atau sekedar hoax untuk manas-manasin orang lain nih?
BTW, FPI udah bersih-bersih selokan belon ya? Udah musim hujan nih,
DBD udah datang, sebentar lagi juga banjir Katanya kebersihan
sebagian dari iman?
DG

On 17-Oct-2005 14:05:07 ZE7, Carla Annamarie
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>
> saya juga males..mas ari..ngomongin Tuhan mulu..gak da abisnya..wong
> tuhannya pada beda juga...u definitely right,  setuju bgt..depends on each
> perspective...
>
> anyway, abt  FPI (front pembela Islam) kok kenapa umat Islam di indo gak
> merasa or berpikir klo FPI itu telah mencemarkan visi n misi islam bahkan
> ajaran islam, dengan kekerasan, main hakim sendiri, sarat kebencian n
> provokasi.., kenapa umat islam di Indo mau aja nama Islam dicemarkan oleh
> kelompok seperti ini yg ngaku2 pembela islam? kenapa gak ada tindakan ato
> seruan dari umat islam yang bersatu utk menindak bahkan mem-banned kelompok
> ini..? apakah tindakan sepak terjang FPI selama ini bukanlah suatu bentuk
> pencemaran Islam? kok gak ada tindakan ato respond dari Umat islam di Indo?
> kelompok ini yang mengatasnamakan pembela Islam, so Islam yang bener tuh
> yang mana..? tindakan sepak terjang FPI udah seperti kampanye menjelekkan
> citra islam, tp sayangnya umat Islam di Indo bungkam n gak bersatu utk
> me-banned kelompok ini..padahal they make Islam looks very awful...
>
> too pity...
>
>
>
>
>
>  "Ari Condro"
>  <[EMAIL PROTECTED]
>  >  To
>  Sent by:  
>  [EMAIL PROTECTED]  cc
>  ups.com
>Subject
>Re: [ppiindia] Re: Pengacara Tuhan
>  10/17/2005 01:57  ??
>  PM
>
>
>  Please respond to
>  [EMAIL PROTECTED]
>   ups.com
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> 1. lho tuhannya teroris juga tuhanya lina nggak sama dengan tuhannya carla
> juga toh ?  kirain dulu sama :))  yg ngebedain bukannya persepsi orangnya
> doang ?  au ach, buteks ... ngobrolin tuhan melulu.  gue kaagak ngangkau
> kalo udah ngobrolin tuhan.
>
> 2. ndak cuman tempat maksiat yg ditutup FPI (kemarin lempar lemparan batu,
> panah ama kayu dengan orang Kalijodo, masuk metro TV), tapi orang lagi
> ngumpul doa juga digerebek kok ...  Berikut ini info yg dikirim temen
> katolik kemarin ...
>
> salam,
> Ari Condro
>
> - Original Message -
>
> Info sekilas
>
> Hari Selasa (11/10) malam lalu, FPI kembali beraksi. Ceritanya
> "mirip-mirip" seperti yang terjadi di Taman Getzamani lebih dari
> 2.000 tahun silam. Ketika itu, Yesus dan beberapa muridanya
> tengah berdoa, tiba-tiba digruduk para begundal Yahudi, para
> pemimpin agama, kaum munafik, dan tentara di bawah pimpinan sang
> pengkhianat Yudas Iskariot. Yang terjadi Selasa malam lalu, tak
> beda-beda jauh. Ketika umat di sebuah lingkungan kawasan Palmerah
>  Barat (sekitar Hotel Petagiri), tengah berdoa rosario bersama
>  (maklum ini bulan Maria), tiba-tiba digruduk sejumlah orang yang
>  mengatasnamakan dari kelompok FPI. Mereka datang bersenjatakan
>  pentungan seperti hendak menggerebek perbuatan maksiat atau
>  permainan judi, atau sebuah transaksi narkoba. Mereka datang. Masuk.
>  Bertereriak-teriak. Mengacung-acungkan pentungan. Tuntutannya satu:
>  bubarkan acara keagamaan (rosario) itu! Kalau mereka tidak mu
>  membubarkan diri dan menghentikan acara, rumah yang digunakan untuk
>  kegiatan keagamaan itu akan dibakar. Di bawah ancaman dan (mungkin)
>  cengkeraman rasa takut (atau moga-moga sekadar mencegah agar tidak
>  terjadi pertumpahan darah) doa rosario pun dihentikan. Sudah puaskan
>  para pendatang itu? Belum. Mereka masih minta agar yang punya rumah,
>  ketua lingkungan dan lurah setempat di hadapan aparat menandatangani
>  surat pernyataan yang intinya tidak akan pernah mengulang kegiatan
>  keagamaan seperti itu lagi, termasuk doa rosario di rumah-rumah yang
>  diikuti oleh banyak orang. Saudara-saudara, bisa jadi peristiwa
>  serupa akan terjadi juga di lingkungan Anda semua. Yah bersiap-siap
>  sajalah. Karena mereka tidak mau tahu: pokoknya semua kegiatan yang
>  berbau Nasrani dan tidak dilakukan di gereja harus dilarang!
>
>
>
>
> - Original Message -
> From: "Carla Annamarie" <[EMAIL PROTECTED]>
>
> salam yaa.. buat bang habib riziek..yaa...bulan puasa jgn suka razia orang
> dunk..., apalagi razianya pake kekerasan segala..., ini kan bulan puasa
> bukan bulan teroris...iya kan..?
>
>
>
>
>
>
> ***
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahaba

[ppiindia] Re: SIRA: TNI LANGGAR MOU

2005-10-17 Thread Mas Bagong
Kalau nembak GAM yang lagi ngrampok mobil orang nggak boleh juga?
HUebat euy Atjeh, sampai-sampai rampok aja dilindungi dengan alasan
MOU! Busyet deh... Nampaknya saya mau bikin juga nih Gerakan Jakarta
Merdeka kalau begitu aturannya... Ada yang mau ikut?
DG

On 10/16/05, SIRA Presidium <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Siaran Pers
> Nomor: 19/Pers/10/2005
>
> TNI LANGGAR MOU
>
> Proses implementasi Memorandum of Understanding (MoU) di lapangan antara
> Pemerintah Indonesia (RI)
> dan Gerakan Acheh Merdeka (GAM) yang ditandatangani pada tanggal 15 Agustus
> 2005 di Helsinki,
> Finlandia, sedikit terganggu dengan terjadi insiden penembakan terhadap
> seorang anggota GAM.
> Penembakan ini merupakan pelanggaran serius terhadap MoU yang telah
> disepakati bersama.
>
> Peristiwa penembakan terhadap seorang anggota GAM terjadi pada tanggal 14
> Oktober 2005 di depan
> Asrama Kompi B Yonif 111/KB Peudawa Acheh Timur. Korban mengalami luka
> serius (dalam kondisi
> kritis).  Sementara tiga temannya mengalami luka ringan.
>
> Menyikapi hal tersebut di atas, Sentral Informasi Referendum Acheh (SIRA)
> sangat menyesalkan
> tindakan brutal TNI tersebut, karena bisa menghancurkan proses perdamaian
> yang sedang berjalan di
> Acheh. Apapun alasannya, berdasarkan MoU TNI tidak dibenarkan memburu,
> menyerang, dan menangkap
> karena dalam MOU sudah disepakati bahwa tugas TNI hanya pertahanan luar. Ini
> pelanggaran serius
> yang telah dilakukan oleh TNI. Oleh karena itu SIRA meminta Acheh Monitoring
> Mission (AMM) untuk
> memeriksa kejadian tersebut secara adil dan objektif  dan memberi sanksi
> kepada pihak yang telah
> melakukan pelanggaran itu
>
> Kutardja, 16 Oktober 2005
> Sentral Informasi Referendum Acheh (SIRA)
>
>
>
> Nasruddin Abubakar
> Dewan Presidium
>
>
>
>
>
>
>
>
>   
> __
> Yahoo! Music Unlimited
> Access over 1 million songs. Try it free.
> http://music.yahoo.com/unlimited/
>
>
>
> ***
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg
> Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
> ***
> __
> Mohon Perhatian:
>
> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
> 3. Reading only, http://dear.to/ppi
> 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
> 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
> 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>
>
>


 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
1.2 million kids a year are victims of human trafficking. Stop slavery.
http://us.click.yahoo.com/X3SVTD/izNLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






Re: [ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Ari Condro
Aku juga heran, makanya aku lempar kesini, biar ada yg bisa klarifikasi.  
So, anyone help ?

salam,
Ari Condro

- Original Message - 
From: "Mas Bagong" <[EMAIL PROTECTED]>

Terus kasus di Palmerah kok nggak kedengaran ya versi resminya? Ini
beneran atau sekedar hoax untuk manas-manasin orang lain nih?
BTW, FPI udah bersih-bersih selokan belon ya? Udah musim hujan nih,
DBD udah datang, sebentar lagi juga banjir Katanya kebersihan
sebagian dari iman?






 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Give at-risk students the materials they need to succeed at DonorsChoose.org!
http://us.click.yahoo.com/Ryu7JD/LpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






[ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Lina Dahlan

--- In ppiindia@yahoogroups.com, Carla Annamarie 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> mutar balik faktanya gak canggih..mba Lina..kudu sekolah lagi biar 
pinter.> dari gaya nya selama ini udah kayak pengacara tuhan.., 
heboh bgt...

Lina:
oke deh, saya terima gelar baru saya sebagai pengacara tuhan...:-)
*
> damn teroris...gak cuma pinter nge bom2 orang tp pinter bolak 
balik fakta..
> 
> salut deh...
> 
> damn...

Lina:
emang tuh damn teroris...:-)
***
> 
> btw, dewa ares itu dewa perang yunani yang haus darah, minta 
korban orang> gak berdosa, sama kan dengan dewa nya amrozi, imam 
samudra n the gang...or> sama juga yaa..sama tuhannya mba Lina...
> kok sewot seh..cool aja mba..gw lagi referred ke teroris..bukan mba
> lina..or mba juga teroris?...who knows...

Lina:
dewa ares itu dewa perang yunani yang tugasnya menjaga perdamaian 
(kalo kita mo berbaik sangka/berfikir positif kpd dewa2 yunani). 
Menjaga perdamaian terkadang memang harus pakai perang (Kayak 
pendapatnya orang2 yang mendirikan bom nuklir...demi 
perdamaian...katanya)

tuhannya Amrozi sih gak haus darah, cuma Amrozinya aja salah kaprah.

tuhannya Carla, yang telah dijadikan korban ditiang salib...ato 
gimana ngomongnya ya?..ralat
tuhannya Carla yang telah mengorbankan anakNya yang dikasihi hingga 
harus dibunuh di tiang salib, haus apa ya?

Saya percaya kok sebenarnya tuhannya Carla tidak haus darah juga, 
he..he...karena kita harus berbaik sangka kepada tuhan. Hanya saja 
manusia dengan konsep-konsepnya yang aneh dan absurd seperti "Tuhan 
mengorbankan anaknya yang dikasihi utk dibunuh di salib utk menebus 
dosa manusia" itu gambaran konsep tuhan yang haus darah. Saya tidak 
menyalahkan tuhan/sesembahannya, cuma konsepnya.

Mbak Carla,
Dimana-mana ada saja orang (yang ngaku beragama ataupun tidak)yang 
mengatasnamakan tuhan tuk melakukan kekerasan. Damn to those people.

Tapi kalau ada konsep agama yang menggambarkan tuhan spt itu pula: 
damn to those concepts.

wasalam,
pengacaratuhan
 






 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
DonorsChoose.org helps at-risk students succeed. Fund a student project today!
http://us.click.yahoo.com/O4u7KD/FpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






Re: [ppiindia] Re: Buat pendukung feminisme Barat

2005-10-17 Thread tylla subiyantoro
Mbak Lina yang baik..:)

Ada satu hal lagi yang mungkin kemarin lupa saya tekankan soal tanggapan mbak. 
:)
Soal itu lho mbak..feminisme barat..sebenernya saya pengen tanya, feminisme 
barat itu stands for what/whom ya ? Soalnya, yang aku tau,Justru para Feminis 
Muslim yang getol mengkritisi dan merekonstruksi hadis dan ayat ayat Al-qur'an 
yang Misoginis.Contohnya, Fatima Mernissi dari Maroko.Soal hak waris, ada 
artikel yang mungkin bisa dijadikan referensi bahwa pengutak- atikan hukum 
islam itu dari sononya bukan sesuatu yang tabu dan konyol, yang bahkan di jaman 
Rasul, sah sah aja tuh dilakukan, intinya utak atik itu berhubungan sama 
relevansi hukum dan konteks sosial dalam masyarakat.beghitu lho mbak.Mungkin 
bisa diliat di link ini :
 
http://www.rahima.or.id/SR/10-03/Fokus.htm
 
Hak waris itu kan sangat erat kaitannya sama peran sosial laki dan perempuan, 
spesifiknya; dalam keluarga. Kalau sekarang ada yang utak atik, mungkin karena 
mereka find out bahwa realitasnya, peran sosial perempuan sekarang sudah lebih 
berkembang dari sekedar kanca wingking yang harus dinafkahi oleh laki 
laki,sehingga ada perdebatan soal hak waris yang harusnya didapat oleh 
perempuan itu.Jadi saya sejujurnya sama sekali nggak bisa melihat itu cuma 
penyederhanaan variabel hak, tanpa ada landasan ideologis yang jelas.Itu 
menurut saya lho.. :)
Hak waris cuma salah satu contoh aja sih mbak. Ada banyak isu hangat yang juga 
rame dibicarakan sama pro feminis, misalnya ; poligami, hak reproduksi dll dll.
 
Lalu soal agama sebagai tolak ukur..
 
Agama itu apa ya sebenernya? Datangnya dari mana ? Proses tumbuh kembangnya 
bagaimana?Sebelum agama itu ada, manusia kerjaannya bunuh bunuhan dan saling 
tindas nggak ya ?
 
semua pertanyaan saya diatas akhirnya terjawab ketika saya baca buku The origin 
f the family itu..menarik banget bagaiaman sejarah perkembagan masyarakat dari 
jaman berburu meramu sampai...manusia kenal dan aware sama penguasaan faktor 
faktr produksi :) 
 
ehm ehm..mbak, sepakat nggak kalau banyak banget filosofi cinta kasih, 
kesetaraan, keadilan, kebersamaan, anti penindasan, yang lahir dari proses 
pemikiran dan perkembangan masyarakat yang 'tidak beragama?' :)
Kalau  Mbak liat lagi, banyak banget lho, orang orang yang baik hati, tidak 
sombong, pejuang kemanusaiaan , yang mengaku atheis..:) he he..
 
Marx itu Atheis, tapi dia ngelahirin pemikiran anti penindasan..:)
Dia justru kabur dari segala 'dogma' yang di ajarkan sama agama :)
 
Teman saya, aktivis kemanusiaan yang sangat konsisten puluhan tahun bekerja 
buat kaum tertindas, juga nggak percaya agama, meski di percaya Tuhan :) dia 
baik banget lho mbak, mendedikasikan nyawa, harta, otak, tenaga untuk kaum 
tertindas di afrika sana.Berani pula.Dan yang saya liht sih, yang dia lakukan 
itu 'benar', meskipun dia bilang sih, dia nggak pernah menjadikan agama sebagai 
referensi kebenaran.
 
 Terus, kalau mbak sempat, bisa mbak liat di bukunya marx & engels yang 
judulnya The origin of the family. Disitu, keliatan jelas banget darimana 
segala bentuk penindasan di duia ini berakar..:) ilmiah kok mbak, nggak penuh 
prejudice
 
Tapi sekali lagi, ini bukan berarti saya nggak sepakat bahwa agama bisa 
dijadiin tolak ukur 'kebenaran' sih mbak. Sampai sekarang juga, dalam konteks 
personal, saya masih beragama,he he he..
 
akhirnya, mengakhiri ocehan ngalor ngidul saya di mail ini, saya mau cerita, 
ada dua quotes  Gandhi-ji yang menariik banget buat saya, isinya gini :
 

"Everyone has faith in God though everyone does not know it. For everyone has 
faith in himself and that multiplied to the tenth degree is God. The sum total 
of all that lives is God. We may not be God, but we are of God, even as a 
little drop of water is of the ocean."


 

"Truth quenches untruth, love quenches anger, self-suffering quenches violence. 
This eternal rule is a rule not for saints only but for all." 


 


Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

Dear Mbak Tylla,..ehem...ehem...
Syukur alhamdulillah kalau feminisme memang tidak 
menuntut 'persamaan' tetapi 'kesetaraan'. Saya sangat mendukung 
beberapa ide feminisme untuk memberikan kesempatan yang sama kepada 
wanita dalam mendapatkan pendidikan, pekerjaan, ..dan yang ingin 
mengangkat derajat kaum wanita bhw kaum wanita bukanlah kaum kelas 
kedua di dunia yang dalam sejarahnya dunia yg terbangun dgn 
perspektif 'laki-laki' ya mbak?. 

Tapi yang ingin saya katakan juga adalah semoga feminisme ini bisa 
memberikan pengertian kepada kaum wanita bahwa mereka adalah kaum 
kelas utama didunianya dan kaum lelaki juga kaum kelas utama di 
dunianya...:-). Semoga feminisme bisa membuka nuansa berfikir pada 
kaum wanita dimana fitrah mereka sesungguhnya. Saya teringat kata-
kata bijak lagi yang berbunyi bahwa Allah akan merahmati orang yang 
tau akan fitrah dirinya.

Saya kira feminisme itu lahir karena memang adanya ketimpangan. 
Ketimpangan ini memang harus diluruskan. Apa pedomannya atau tolok 
ukurnya supaya manusia tahu mana jala

Re: [ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread tylla subiyantoro
adu du duh..
 
yang saya tahu soal pngara pengacara Tuhan...
 
parea pengacara Tuhan itulah yang jadi biang keladi Perang Salib, Kerusuhan 
Ambon, Agresi Afghan - Irak..dll..dl..dl..

Hiiiyy..saya takut ah sama pengacara Tuhan..

Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

--- In ppiindia@yahoogroups.com, Carla Annamarie 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> mutar balik faktanya gak canggih..mba Lina..kudu sekolah lagi biar 
pinter.> dari gaya nya selama ini udah kayak pengacara tuhan.., 
heboh bgt...

Lina:
oke deh, saya terima gelar baru saya sebagai pengacara tuhan...:-)
*
> damn teroris...gak cuma pinter nge bom2 orang tp pinter bolak 
balik fakta..
> 
> salut deh...
> 
> damn...

Lina:
emang tuh damn teroris...:-)
***
> 
> btw, dewa ares itu dewa perang yunani yang haus darah, minta 
korban orang> gak berdosa, sama kan dengan dewa nya amrozi, imam 
samudra n the gang...or> sama juga yaa..sama tuhannya mba Lina...
> kok sewot seh..cool aja mba..gw lagi referred ke teroris..bukan mba
> lina..or mba juga teroris?...who knows...

Lina:
dewa ares itu dewa perang yunani yang tugasnya menjaga perdamaian 
(kalo kita mo berbaik sangka/berfikir positif kpd dewa2 yunani). 
Menjaga perdamaian terkadang memang harus pakai perang (Kayak 
pendapatnya orang2 yang mendirikan bom nuklir...demi 
perdamaian...katanya)

tuhannya Amrozi sih gak haus darah, cuma Amrozinya aja salah kaprah.

tuhannya Carla, yang telah dijadikan korban ditiang salib...ato 
gimana ngomongnya ya?..ralat
tuhannya Carla yang telah mengorbankan anakNya yang dikasihi hingga 
harus dibunuh di tiang salib, haus apa ya?

Saya percaya kok sebenarnya tuhannya Carla tidak haus darah juga, 
he..he...karena kita harus berbaik sangka kepada tuhan. Hanya saja 
manusia dengan konsep-konsepnya yang aneh dan absurd seperti "Tuhan 
mengorbankan anaknya yang dikasihi utk dibunuh di salib utk menebus 
dosa manusia" itu gambaran konsep tuhan yang haus darah. Saya tidak 
menyalahkan tuhan/sesembahannya, cuma konsepnya.

Mbak Carla,
Dimana-mana ada saja orang (yang ngaku beragama ataupun tidak)yang 
mengatasnamakan tuhan tuk melakukan kekerasan. Damn to those people.

Tapi kalau ada konsep agama yang menggambarkan tuhan spt itu pula: 
damn to those concepts.

wasalam,
pengacaratuhan







***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]




SPONSORED LINKS 
Cultural diversity Indonesian languages Indonesian language learn Indonesian 
language course 

-
YAHOO! GROUPS LINKS 


Visit your group "ppiindia" on the web.
  
To unsubscribe from this group, send an email to:
 [EMAIL PROTECTED]
  
Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. 


-




-
 Yahoo! Music Unlimited - Access over 1 million songs. Try it free.

[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page
http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






Re: [ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Carla Annamarie


ok deh..pengacaratuhan...:))...

re ur god plead guilty or not guilty neh..?:))..
 i think ur god gotta a hire an experience lawyer than a just a crap
psycho-religious lawyer..

btw hati2 deh to make ur plead.., it's ur god at a stake..., mending jangan
jadi pengacaratuhan deh..kasian tuhan nya klo kalah..mending jadi pengacara
amrozi n imam samudra aja..mba latihan dulu deh..kan tuhannya sama.."))

good luck yee...u gotta need that...






   
 "Lina Dahlan" 
 <[EMAIL PROTECTED] 
 .com>  To 
 Sent by:  ppiindia@yahoogroups.com
 [EMAIL PROTECTED]  cc 
 ups.com   
   Subject 
   [ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??   
 10/17/2005 03:05  
 PM
   
   
 Please respond to 
 [EMAIL PROTECTED] 
  ups.com  
   
   









--- In ppiindia@yahoogroups.com, Carla Annamarie
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> mutar balik faktanya gak canggih..mba Lina..kudu sekolah lagi biar
pinter.> dari gaya nya selama ini udah kayak pengacara tuhan..,
heboh bgt...

Lina:
oke deh, saya terima gelar baru saya sebagai pengacara tuhan...:-)
*
> damn teroris...gak cuma pinter nge bom2 orang tp pinter bolak
balik fakta..
>
> salut deh...
>
> damn...

Lina:
emang tuh damn teroris...:-)
***
>
> btw, dewa ares itu dewa perang yunani yang haus darah, minta
korban orang> gak berdosa, sama kan dengan dewa nya amrozi, imam
samudra n the gang...or> sama juga yaa..sama tuhannya mba Lina...
> kok sewot seh..cool aja mba..gw lagi referred ke teroris..bukan mba
> lina..or mba juga teroris?...who knows...

Lina:
dewa ares itu dewa perang yunani yang tugasnya menjaga perdamaian
(kalo kita mo berbaik sangka/berfikir positif kpd dewa2 yunani).
Menjaga perdamaian terkadang memang harus pakai perang (Kayak
pendapatnya orang2 yang mendirikan bom nuklir...demi
perdamaian...katanya)

tuhannya Amrozi sih gak haus darah, cuma Amrozinya aja salah kaprah.

tuhannya Carla, yang telah dijadikan korban ditiang salib...ato
gimana ngomongnya ya?..ralat
tuhannya Carla yang telah mengorbankan anakNya yang dikasihi hingga
harus dibunuh di tiang salib, haus apa ya?

Saya percaya kok sebenarnya tuhannya Carla tidak haus darah juga,
he..he...karena kita harus berbaik sangka kepada tuhan. Hanya saja
manusia dengan konsep-konsepnya yang aneh dan absurd seperti "Tuhan
mengorbankan anaknya yang dikasihi utk dibunuh di salib utk menebus
dosa manusia" itu gambaran konsep tuhan yang haus darah. Saya tidak
menyalahkan tuhan/sesembahannya, cuma konsepnya.

Mbak Carla,
Dimana-mana ada saja orang (yang ngaku beragama ataupun tidak)yang
mengatasnamakan tuhan tuk melakukan kekerasan. Damn to those people.

Tapi kalau ada konsep agama yang menggambarkan tuhan spt itu pula:
damn to those concepts.

wasalam,
pengacaratuhan








***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]

Yahoo! Groups Links











 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page
http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, 

[ppiindia] SETIABUDI BUILDING

2005-10-17 Thread Jimmy Okberto
 
 
.Jimmy Okberto Notes.
-.oooO---
 (   )   Oooo.
  \ ((   )
   \_)) /
 (_/ 
JokoMamoto.org
whatiamdoingtodayisimportantbecauseiamexchangingadayofmylifeforit

Gondola di Sonatopas Tower Jatuh, Puluhan Kaca Pecah

Arifin Asydhad - detikcom
Jakarta - Blaar!! Orang-orang yang sedang berada di Sonatopas Tower, Jl.
Sudirman, terkejut. Banyak di antara mereka menduga itu suara ledakan.
Namun, ternyata suara itu akibat gondola yang jatuh. 

Gondola itu jatuh sekitar pukul 14.30 WIB, Senin (17/10/2005). Gondola
itu jatuh dari lantai hampir paling atas gedung menjulang itu. Nah, saat
terjatuh, gondola itu kemudian menabrak kaca di lantai 20-an. 

Edit, salah seorang karyawan yang saat itu sedang berada di gedung itu,
saat dihubungi detikcom pukul 14.45 WIB menceritakan, akibat gondola
yang jatuh itu, banyak kaca yang pecah akibat diterjang gondola. "Ada
sekitar 20 kaca yang saya lihat," ungkap dia. 

Setelah menabrak kaca, gondola itu jatuh ke tanah. Belum diketahui
secara persis tentang adanya korban akibat kecelakaan ini. Namun, ada
kabar ada orang yang menjadi korban akibat jatuhnya gondola itu. 

Aparat kepolisian dari Polsek Setiabudi sudah tiba di lokasi. Belum
diketahui secara persis, mengapa gondola itu tiba-tiba jatuh.
Orang-orang yang sedang berada di gedung tersebut kini masih menyaksikan
kecelakaan ini. 

Gedung Sonatopas Tower ini memang menjulang. Beberapa perusahaan
terkenal juga berkantor di gedung ini. Salah satunya, kantor pusat Bank
Permata juga berada di gedung ini. (asy)
Baca juga:
Kadispen TNI AU: Ada Warga Lihat Heli Mendarat DaruratTim Evakuasi
Kecelakaan Heli TNI Terus Melakukan PencarianBaleno Slalom, 2 Remaja
Nongkrong Tewas Diseruduk Jembatan Penyeberangan Ditabrak Kontainer, 1
Orang Tewas
 


[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
DonorsChoose.org helps at-risk students succeed. Fund a student project today!
http://us.click.yahoo.com/O4u7KD/FpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






[ppiindia] Re:Re: Buat pendukung feminisme Barat

2005-10-17 Thread Lina Dahlan
Kalo liat tanggapan2 para ahli ini, berarti emang ada di jaman 
dahulu feminisme Barat yang kebablasan menuntut (cmiiw). Kalo 
sekarang mereka pun tercerahkan, ya syukur alhamdulilah.

wassalam,

--- In ppiindia@yahoogroups.com, tylla subiyantoro 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> oo..jadi si alexis ini chauvinist sexist yang belum 'tercerahkan' 
tho..he he he..
> 
> Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]> wrote:Tanggapan tentang tulisan mbak 
Lina Dahlan ttg Alexis Carrel
> 
> 
> salam,
> Ari Condro
> 
> - Original Message -
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Dwi W. Soegardi"  
<[EMAIL PROTECTED]>
> wrote:
> 
> Alexis Carrel (1873-1944),
> http://en.wikipedia.org/wiki/Alexis_Carrel
> memperoleh Nobel Kedokteran (1912) menulis best-selling "Man, the 
Unknown"
> (1935) yang dikritik karena pro-Nazi dan mendukung eugenics 
(tindakan
> pemerintah untuk menyeleksi keturunan).
> 
> Tulisan Carrel tentang perbedaan laki-laki dan perempuan yang 
senada dengan
> posting mbak Lina misalnya dikutip oleh
> http://islaam.net/main/display.php?part=5&category=14&id=1133
> 
> The Rights and Duties of Women in Islam
> by Shaykh Abdul Ghaffar Hasan
> Translated by Khola Hasan
> 
> Men and Women as mutually Complements
> 
> The Noble prizewinner Dr. Alexis Carrel has described the 
biological
> differences between men and women in her book "Man, the Unknown." 
She
> concludes with the following analysis: {catatan: Carrel seorang 
laki-laki,
> entah gimana artikel islaam.net ini menganggapnya seorang 
perempuan?  "Lost
> in Translation"? =DWS}
> 
> Woman differs profoundly from Man
> 
> The difference existing between man and woman do not come from the
> particular form of the sexual organs, the presence of the uterus, 
from
> gestation, or from the mode of education. They are of a more 
fundamental
> impregnation of the entire organism with specific chemical
> substances secreted by the ovary. Ignorance of these fundamental 
facts has
> led promoters of feminism to believe that both sexes should have 
the same
> education, the same powers and the same responsibilities. In 
reality woman
> differs profoundly from man. Every one of the cells of her body 
bears the
> mark of her sex. The same is true of her organs and, above all, of 
her
> nervous system. Physiological laws are as inexorable as those of 
the
> sidereal world. They cannot be replaced by human wishes. We are 
obliged to
> accept them just as they are. Women should develop their aptitudes 
in
> accordance with their own nature, without trying to imitate the 
males. Their
> part in the progress of civilization is higher than that of men. 
They should
> not abandon their specific functions. [Dr Alexis, Carrel; Man, the 
Unknown;
> New York, 1449 , p.91]
> 
> 
> 
> - Original Message -
> From: "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>
> 
> Alexis Carrel, pakar Perancis peraih Nobel bidang
> kedokteran dan sains menulis dalam bukunya Man The
> Unknown bahwa "Orang-orang yang menyerukan persamaan
> antara laki dan perempuan serta mengajak untuk
> menyatukan pendidikan dan pengajaran serta pekerjaan
> kedua jenis itu, sama sekali tidak mengetahui
> perbedaan antara lelaki dan perempuan
> 
> 
> 
> 
> 
> 
*
**
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju 
Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://www.ppi-india.org
> 
*
**
> 
_
_
> Mohon Perhatian:
> 
> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg 
otokritik)
> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan 
dikomentari.
> 3. Reading only, http://dear.to/ppi 
> 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
> 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
> 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
> 
> 
> 
> 
> SPONSORED LINKS 
> Cultural diversity Indonesian languages Indonesian language learn 
Indonesian language course 
> 
> -
> YAHOO! GROUPS LINKS 
> 
> 
> Visit your group "ppiindia" on the web.
>   
> To unsubscribe from this group, send an email to:
>  [EMAIL PROTECTED]
>   
> Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of 
Service. 
> 
> 
> -
> 
> 
> 
> 
>   
> -
>  Yahoo! Music Unlimited - Access over 1 million songs. Try it free.
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>






 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
DonorsChoose.org helps at-risk students succeed. Fund a student project today!
http://us.click.yahoo.com/O4u7KD/FpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Me

[ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Lina Dahlan
lah..kan sampeyan yang nyuruh saya jadi pengacara tuhan kok skrg 
suruh dicabut?. Sekarang sampeyan mo nyuruh saya jadi pengacara 
amrozi dkk, berani bayar berapa?...hue..he..he...

wassalam,
pengaracartuhanygbelonsahdicabut

--- In ppiindia@yahoogroups.com, Carla Annamarie 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> 
> 
> ok deh..pengacaratuhan...:))...
> 
> re ur god plead guilty or not guilty neh..?:))..
>  i think ur god gotta a hire an experience lawyer than a just a 
crap
> psycho-religious lawyer..
> 
> btw hati2 deh to make ur plead.., it's ur god at a stake..., 
mending jangan
> jadi pengacaratuhan deh..kasian tuhan nya klo kalah..mending jadi 
pengacara
> amrozi n imam samudra aja..mba latihan dulu deh..kan tuhannya 
sama.."))
> 
> good luck yee...u gotta need that...
> 
> 
> 
> 
> 
> 
>

>  "Lina 
Dahlan" 
>  
<[EMAIL PROTECTED] 
>  .com> 
 To 
>  Sent by:  
ppiindia@yahoogroups.com
>  
[EMAIL PROTECTED]  cc 
>  
ups.com   
>
Subject 
>[ppiindia] Re: Pengacara 
Tuhan ??   
>  10/17/2005 
03:05  
>  
PM
>

>

>  Please respond 
to 
>  
[EMAIL PROTECTED] 
>   
ups.com  
>

>

> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> --- In ppiindia@yahoogroups.com, Carla Annamarie
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> 
> > mutar balik faktanya gak canggih..mba Lina..kudu sekolah lagi 
biar
> pinter.> dari gaya nya selama ini udah kayak pengacara tuhan..,
> heboh bgt...
> 
> Lina:
> oke deh, saya terima gelar baru saya sebagai pengacara tuhan...:-)
> *
> > damn teroris...gak cuma pinter nge bom2 orang tp pinter bolak
> balik fakta..
> >
> > salut deh...
> >
> > damn...
> 
> Lina:
> emang tuh damn teroris...:-)
> ***
> >
> > btw, dewa ares itu dewa perang yunani yang haus darah, minta
> korban orang> gak berdosa, sama kan dengan dewa nya amrozi, imam
> samudra n the gang...or> sama juga yaa..sama tuhannya mba Lina...
> > kok sewot seh..cool aja mba..gw lagi referred ke teroris..bukan 
mba
> > lina..or mba juga teroris?...who knows...
> 
> Lina:
> dewa ares itu dewa perang yunani yang tugasnya menjaga perdamaian
> (kalo kita mo berbaik sangka/berfikir positif kpd dewa2 yunani).
> Menjaga perdamaian terkadang memang harus pakai perang (Kayak
> pendapatnya orang2 yang mendirikan bom nuklir...demi
> perdamaian...katanya)
> 
> tuhannya Amrozi sih gak haus darah, cuma Amrozinya aja salah 
kaprah.
> 
> tuhannya Carla, yang telah dijadikan korban ditiang salib...ato
> gimana ngomongnya ya?..ralat
> tuhannya Carla yang telah mengorbankan anakNya yang dikasihi hingga
> harus dibunuh di tiang salib, haus apa ya?
> 
> Saya percaya kok sebenarnya tuhannya Carla tidak haus darah juga,
> he..he...karena kita harus berbaik sangka kepada tuhan. Hanya saja
> manusia dengan konsep-konsepnya yang aneh dan absurd seperti "Tuhan
> mengorbankan anaknya yang dikasihi utk dibunuh di salib utk menebus
> dosa manusia" itu gambaran konsep tuhan yang haus darah. Saya tidak
> menyalahkan tuhan/sesembahannya, cuma konsepnya.
> 
> Mbak Carla,
> Dimana-mana ada saja orang (yang ngaku beragama ataupun tidak)yang
> mengatasnamakan tuhan tuk melakukan kekerasan. Damn to those 
people.
> 
> Tapi kalau ada konsep agama yang menggambarkan tuhan spt itu pula:
> damn to those concepts.
> 
> wasalam,
> pengacaratuhan
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
*
**
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju 
Indonesia yg
> Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-
india.org
> 
*
**
> 
_
_
> Mohon Perhatian:
> 
> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg 
otokritik)
> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan 
dikomentari

[ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Lina Dahlan
Nah mbak Tylla, utk itu harus ada pengacara tuhan buat 
memberi "pencerahan" kepada orang semacam biang keladi perang salib, 
dllnya itu..termasuk buat amrozi dkk...he..he...

wassalam,
--- In ppiindia@yahoogroups.com, tylla subiyantoro 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> adu du duh..
>  
> yang saya tahu soal pngara pengacara Tuhan...
>  
> parea pengacara Tuhan itulah yang jadi biang keladi Perang Salib, 
Kerusuhan Ambon, Agresi Afghan - Irak..dll..dl..dl..
> 
> Hiiiyy..saya takut ah sama pengacara Tuhan..
> 
> Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> 
> --- In ppiindia@yahoogroups.com, Carla Annamarie 
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> 
> > mutar balik faktanya gak canggih..mba Lina..kudu sekolah lagi 
biar 
> pinter.> dari gaya nya selama ini udah kayak pengacara tuhan.., 
> heboh bgt...
> 
> Lina:
> oke deh, saya terima gelar baru saya sebagai pengacara tuhan...:-)
> *
> > damn teroris...gak cuma pinter nge bom2 orang tp pinter bolak 
> balik fakta..
> > 
> > salut deh...
> > 
> > damn...
> 
> Lina:
> emang tuh damn teroris...:-)
> ***
> > 
> > btw, dewa ares itu dewa perang yunani yang haus darah, minta 
> korban orang> gak berdosa, sama kan dengan dewa nya amrozi, imam 
> samudra n the gang...or> sama juga yaa..sama tuhannya mba Lina...
> > kok sewot seh..cool aja mba..gw lagi referred ke teroris..bukan 
mba
> > lina..or mba juga teroris?...who knows...
> 
> Lina:
> dewa ares itu dewa perang yunani yang tugasnya menjaga perdamaian 
> (kalo kita mo berbaik sangka/berfikir positif kpd dewa2 yunani). 
> Menjaga perdamaian terkadang memang harus pakai perang (Kayak 
> pendapatnya orang2 yang mendirikan bom nuklir...demi 
> perdamaian...katanya)
> 
> tuhannya Amrozi sih gak haus darah, cuma Amrozinya aja salah 
kaprah.
> 
> tuhannya Carla, yang telah dijadikan korban ditiang salib...ato 
> gimana ngomongnya ya?..ralat
> tuhannya Carla yang telah mengorbankan anakNya yang dikasihi 
hingga 
> harus dibunuh di tiang salib, haus apa ya?
> 
> Saya percaya kok sebenarnya tuhannya Carla tidak haus darah juga, 
> he..he...karena kita harus berbaik sangka kepada tuhan. Hanya saja 
> manusia dengan konsep-konsepnya yang aneh dan absurd 
seperti "Tuhan 
> mengorbankan anaknya yang dikasihi utk dibunuh di salib utk 
menebus 
> dosa manusia" itu gambaran konsep tuhan yang haus darah. Saya 
tidak 
> menyalahkan tuhan/sesembahannya, cuma konsepnya.
> 
> Mbak Carla,
> Dimana-mana ada saja orang (yang ngaku beragama ataupun tidak)yang 
> mengatasnamakan tuhan tuk melakukan kekerasan. Damn to those 
people.
> 
> Tapi kalau ada konsep agama yang menggambarkan tuhan spt itu pula: 
> damn to those concepts.
> 
> wasalam,
> pengacaratuhan
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
*
**
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju 
Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://www.ppi-india.org
> 
*
**
> 
_
_
> Mohon Perhatian:
> 
> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg 
otokritik)
> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan 
dikomentari.
> 3. Reading only, http://dear.to/ppi 
> 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
> 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
> 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
> 
> 
> 
> 
> SPONSORED LINKS 
> Cultural diversity Indonesian languages Indonesian language learn 
Indonesian language course 
> 
> -
> YAHOO! GROUPS LINKS 
> 
> 
> Visit your group "ppiindia" on the web.
>   
> To unsubscribe from this group, send an email to:
>  [EMAIL PROTECTED]
>   
> Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of 
Service. 
> 
> 
> -
> 
> 
> 
>   
> -
>  Yahoo! Music Unlimited - Access over 1 million songs. Try it free.
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>






 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help save the life of a child. Support St. Jude Children's Research Hospital.
http://us.click.yahoo.com/ons1pC/lbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/p

Re: [ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Carla Annamarie


gak kok..mba..

gak berani deh main cabut kyk gitu, gak da yang punya otoritas cabut Power
of attorney..mba lina, gw cuman ngingetin aja...klo jadi pengacara tuh udah
berat apalagi jd pengacaratuhan...tp salut deh sama mba lina...mau jadi
pengacaratuhan...soalnya baru denger seh ada orang yang mau jadi
pengacaratuhan...
btw..cocok kok sama profile mba lina...




   
 "Lina Dahlan" 
 <[EMAIL PROTECTED] 
 .com>  To 
 Sent by:  ppiindia@yahoogroups.com
 [EMAIL PROTECTED]  cc 
 ups.com   
   Subject 
   [ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??   
 10/17/2005 03:59  
 PM
   
   
 Please respond to 
 [EMAIL PROTECTED] 
  ups.com  
   
   








lah..kan sampeyan yang nyuruh saya jadi pengacara tuhan kok skrg
suruh dicabut?. Sekarang sampeyan mo nyuruh saya jadi pengacara
amrozi dkk, berani bayar berapa?...hue..he..he...

wassalam,
pengaracartuhanygbelonsahdicabut

--- In ppiindia@yahoogroups.com, Carla Annamarie
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>
>
> ok deh..pengacaratuhan...:))...
>
> re ur god plead guilty or not guilty neh..?:))..
>  i think ur god gotta a hire an experience lawyer than a just a
crap
> psycho-religious lawyer..
>
> btw hati2 deh to make ur plead.., it's ur god at a stake...,
mending jangan
> jadi pengacaratuhan deh..kasian tuhan nya klo kalah..mending jadi
pengacara
> amrozi n imam samudra aja..mba latihan dulu deh..kan tuhannya
sama.."))
>
> good luck yee...u gotta need that...
>
>
>
>
>
>
>

>  "Lina
Dahlan"
>
<[EMAIL PROTECTED]
>  .com>
 To
>  Sent by:
ppiindia@yahoogroups.com
>
[EMAIL PROTECTED]  cc
>
ups.com
>
Subject
>[ppiindia] Re: Pengacara
Tuhan ??
>  10/17/2005
03:05
>
PM
>

>

>  Please respond
to
>
[EMAIL PROTECTED]
>
ups.com
>

>

>
>
>
>
>
>
>
>
>
> --- In ppiindia@yahoogroups.com, Carla Annamarie
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> > mutar balik faktanya gak canggih..mba Lina..kudu sekolah lagi
biar
> pinter.> dari gaya nya selama ini udah kayak pengacara tuhan..,
> heboh bgt...
>
> Lina:
> oke deh, saya terima gelar baru saya sebagai pengacara tuhan...:-)
> *
> > damn teroris...gak cuma pinter nge bom2 orang tp pinter bolak
> balik fakta..
> >
> > salut deh...
> >
> > damn...
>
> Lina:
> emang tuh damn teroris...:-)
> ***
> >
> > btw, dewa ares itu dewa perang yunani yang haus darah, minta
> korban orang> gak berdosa, sama kan dengan dewa nya amrozi, imam
> samudra n the gang...or> sama juga yaa..sama tuhannya mba Lina...
> > kok sewot seh..cool aja mba..gw lagi referred ke teroris..bukan
mba
> > lina..or mba juga teroris?...who knows...
>
> Lina:
> dewa ares itu dewa perang yunani yang tugasnya menjaga perdamaian
> (kalo kita mo berbaik sangka/berfikir positif kpd dewa2 yunani).
> Menjaga perdamaian terkadang memang harus pakai perang (Kayak
> pendapatnya orang2 yang mendirikan bom nuklir...demi
> perdamaian...katanya)
>
> tuhannya Amrozi sih gak haus darah, cuma Amrozinya aja salah
kaprah.
>
> tuhannya Carla, yang telah dijadikan korban ditiang salib...ato
> gimana ngomongnya ya?..ralat
> tuhannya Carla yang telah mengorbankan anakNya yang dikasihi hingga
> harus dibunuh di tiang salib, haus apa ya?
>
> Saya percaya kok sebenarnya tuhannya Carla tidak haus darah juga,
> he..he...karena kita harus berbaik sangka kepada tuhan. Hanya saja
> manusia dengan konsep-konsepnya yang aneh dan absurd seperti "Tuhan
> mengorbankan anaknya yang dikasihi utk dibunuh di salib utk menebus
> dosa manusia" itu gambaran konsep tuhan yang haus darah. Saya tidak
> menyalahkan tuhan/sesembahannya, cuma konsepnya.
>
> Mbak Carla,
> Dimana-mana ada saja orang (yang ngaku beragama ataupun tidak)yang
> mengatasnamakan tuhan tuk melakukan kekerasan. Damn to those
people.
>
> Tapi kalau ada konsep aga

[ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Lina Dahlan
hmmm..good idea tuk bersihin selokan...he..he...

--- In ppiindia@yahoogroups.com, Mas Bagong <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Perasaan kemaren itu yang terjadi FPI ama Polisi mau razia tempat
> hiburan malam bukan untuk nggruduk ke Kalijodo, bukannya orang
> Kalijodo yang menyerang duluan?
> Terus kasus di Palmerah kok nggak kedengaran ya versi resminya? Ini
> beneran atau sekedar hoax untuk manas-manasin orang lain nih?
> BTW, FPI udah bersih-bersih selokan belon ya? Udah musim hujan nih,
> DBD udah datang, sebentar lagi juga banjir Katanya kebersihan
> sebagian dari iman?
> DG
> 
> On 17-Oct-2005 14:05:07 ZE7, Carla Annamarie
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:






 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help save the life of a child. Support St. Jude Children's Research Hospital.
http://us.click.yahoo.com/ons1pC/lbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






Re: [ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Ari Condro
Aduh pusing dech, ngeliat mbak mbak ini pada jetek ...
mendingan baikan, trus ngajak gue traktiran di mana gitu ...ha ha ha :D


salam,
Ari Condro

- Original Message - 
From: "Carla Annamarie" <[EMAIL PROTECTED]>

gak kok..mba..

gak berani deh main cabut kyk gitu, gak da yang punya otoritas cabut Power
of attorney..mba lina, gw cuman ngingetin aja...klo jadi pengacara tuh udah
berat apalagi jd pengacaratuhan...tp salut deh sama mba lina...mau jadi
pengacaratuhan...soalnya baru denger seh ada orang yang mau jadi
pengacaratuhan...
btw..cocok kok sama profile mba lina...






 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page
http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[ppiindia] I might have become a terrorist

2005-10-17 Thread Ambon
http://newpaper.asia1.com.sg/news/story/0,4136,95932,00.html




If not for family and love and reading

I might have become a terrorist

By Jion Arul

October 15, 2005
   



  HIS idea of 'field research' is a trip to Ambon where hundreds have died 
from religious violence.

  On 3 Sep, he made the news when he and fellow terrorism researcher Rohan 
Gunaratna, were temporarily detained in Indonesia for visa problems. They were 
doing research in Ambon.

  That's a typical field research day for spiky-haired Noor Huda.

   
  The 32-year-old last week wrote a piece for The New Paper on Sunday 
describing his classmates, some of whom have become terrorists.

  He has also been speaking to relatives and friends of suicide bombers, a 
new phenomenon in South-east Asia. He's worried about the trend. (See other 
report.)

  STUDENTS' LIFE 

  Mr Noor Huda is a graduate of what he dubbed the Jemaah Islamiyah 'Ivy 
League'.

  That's the Pesantren Al Mukmin in Ngruki in Solo, Indonesia.

  The school was set up by Abdullah Sungkar and Abu Bakar Bashir, the emir 
of JI. The New Paper spent four days at the school in December 2003.

  The report, which detailed the students' life, won SPH newspapers Feature 
of the Year.

  Mr Noor Huda was a student there from 1985 to 1990.

  Though considered by many Western countries as a major training ground 
for members of the JI, Mr Noor Huda, like most other students, turned out 
differently.

  He became a journalist and a visiting analyst at the Institute of Defence 
and Strategic Studies, and is now at St Andrew's University in Scotland.


  MISPLACED LOYALTY 
  Mr Noor Huda said the teachers in Ngruki were a heavy influence on the 
students.

  Although Abu Bakar Bashir was no longer with the school by the time he 
joined, his influence was still felt among the teachers.

  Mr Noor Huda said: 'In an Arabic thesis, which became one of the 
compulsory texts, he wrote about loyalties and disloyalties, or alliances or 
non-alliances, we were supposed to follow.

  'No specific parties were named, but it stated that we were supposed to 
be loyal to anyone struggling in the name of God and upholding the values of 
Islam, and disloyal to anyone opposing them.'

  The teachers had strict rules and Western-style dress was not allowed.

  He said: 'Most of the students were aged 12 to 18... in most schools in 
Indonesia, we were trained to memorise things rather than to think analytically 
and critically.

  'To respect the teachers was compulsory and it was basic to the teaching 
in almost every pesantren (religious school) in Indonesia.'

  He said if not for his love for reading, his family and friends and his 
home environment, he might have turned out like his room-mate Mubarok, alias 
Fadlullah Hasan.

  Mubarok is now in jail for his role in the October 2002 Bali bombing.

  He said: 'My father encouraged me to read a wide variety of books. I have 
read many books, on subjects like Jesus as an organiser to liberation theology 
and the Mahabharata.'

  His work experience after he left school also helped broaden his horizons 
by meeting different people.

  He also did not think the religious school teachers intentionally 
distorted the teachings of the Quran, but taught as they did mainly because of 
their narrow-minded attitudes.

  STRUGGLE 

  Mr Noor Huda hopes to meet militant Islamic leaders in the UK and thinks 
his experiences can help build bridges when he finds out what motivates them.

  Since Abu Bakar Bashir's arrest and imprisonment, he said the Indonesian 
government had revised the curricula of many madrasahs there and had put many 
of them under surveillance.

  He said: 'But the teachers need to be trained too, especially in critical 
thinking.

  'Islam is in a dangerous position because some of its followers do not 
want to negotiate or compromise, but want nothing short of complete victory for 
their beliefs.'
 


[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page
http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikom

[ppiindia] Legacy of military dirty tricks breeds JI doubt

2005-10-17 Thread Ambon
http://www.theaustralian.news.com.au/common/story_page/0,5744,16910057%5E7583,00.html


 
Greg Barton: Legacy of military dirty tricks breeds JI doubt

October 14, 2005 
THREE years after the horror of the first Bali bombing and four years after the 
shock of the September 11 attacks, most Australians are mystified about why 
doubts about Jemaah Islamiah persist in Indonesia. The recent comments, for 
example, of former president Abdurrahman Wahid suggesting that the Indonesian 
military somehow may have been involved in the attack on Bali's Sari Club on 
October 12, 2002, strike us as truly incredible.

To Australians, Indonesian scepticism about terrorism is hard to understand. 
After all, Indonesians and Indonesia have been, by far, the biggest victims of 
jihadi terrorism in the region. In fact, the extent of Indonesian suffering is 
much greater than commonly realised in Australia. 

As many as 10,000 Indonesians have died in sectarian violence in eastern 
Indonesia since 2000. The communal violence in Maluku and Sulawesi did spring 
from organic causes but was so exacerbated by the presence of external Islamist 
militia such as Laskar Jihad that it is fair to say their intervention cost the 
lives of thousands. 

It is tempting for Australians to simply dismiss the doubts and anxieties of 
Muslims in Indonesia and elsewhere about terrorism as evidence of delusion and 
denial. But to do that would be a grave mistake, for such fears, however 
ill-founded, often point to deep problems of communication and credibility on 
our part. It is time for us to stop viewing the problem of jihadi terrorism 
only through Western eyes and to attempt to see things from a Muslim point of 
view. 

In our rush to fight terrorism we have underestimated the importance of 
perceptions and paid too little attention to how Muslim society understands 
what we do. The clumsy rhetoric of the war on terror has tended to undermine 
Western credibility in the Muslim world. In fact, the West has generally made a 
hash of communicating to the Muslim world while apologists for terrorism, such 
as Indonesia's Abu Bakar Bashir and his Indonesian Mujahidin Council, have 
given a series of virtuoso performances in public relations. 

 
 
   
  
 
 


While Australian leaders and observers have tended to ignore or misunderstand 
Indonesian anxieties, Bashir and his colleagues have masterfully exploited the 
confusion of the Indonesian public about what JI is and what it is capable of 
doing, successfully sowing seeds of doubt. Some Indonesian politicians, it is 
true, have cynically exploited these circumstances for their own narrow 
interests. Wahid, however, is a different case. There can be no doubting his 
deep concern for Indonesia and his affection for Australia, and so we should 
not imagine that he is talking out of malice. 

But neither can it be denied, as Sally Neighbour wrote in The Australian 
yesterday, that he is "famously eccentric". If his comments were merely the 
product of eccentricity, or worse, then they could be dismissed easily, but it 
is difficult to see that this is the case. 

That Wahid has spent his life promoting tolerance and struggling against 
sectarianism, including Islamist extremism, is good reason for us to consider 
what he is saying: this is not a man who has any desire to downplay jihadi 
terrorism. 

Indeed, he wrote an opinion piece published in last Friday's The Washington 
Post condemning the recent Bali suicide bombers, saying: "Once again the cult 
of death has proved its ability to recruit misguided fanatics and incite them 
to violate Islam's most sacred teachings in the very name of God." 

The worrying thing is that the kind of dark fears of military involvement that 
Wahid expressed are not uncommon and probably represent mainstream sentiment in 
Indonesia. 

There is no evidence that the Indonesian military or police (they were 
separated in 1999) had any involvement at all in the October 12, 2002, bombings 
or that they have in any way supported JI. But there is considerable evidence, 
as Neighbour points out, of Indonesian military support for Islamist militia 
such as Laskar Jihad, initially given, in part, with the intention of 
discrediting the Wahid government. 

We need to understand that after decades of repression and innumerable military 
dirty tricks, some of which continue, it is difficult for Indonesians at any 
level of society to believe that JI operates entirely by itself. 

The situation today would be much worse were it not for the remarkably 
successful joint police investigations after the 2002 Bali bombings that led to 
hundreds of arrests, making possible transparent court trials and producing a 
great volume of credible evidence about JI. 

Australia and Indonesia have worked well together. But the fact doubt about JI 
still runs deep in Indonesian society reminds us that the struggle against 
terrorism is also a struggle for hearts and

[ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Lina Dahlan
btw enak jadi pengacara tuhan kok? Karena gak dibayar, jadi gak ada 
beban. Ikhlas...gitu...hehe...

wassalam,
--- In ppiindia@yahoogroups.com, Carla Annamarie 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> 
> 
> gak kok..mba..
> 
> gak berani deh main cabut kyk gitu, gak da yang punya otoritas 
cabut Power
> of attorney..mba lina, gw cuman ngingetin aja...klo jadi pengacara 
tuh udah
> berat apalagi jd pengacaratuhan...tp salut deh sama mba lina...mau 
jadi
> pengacaratuhan...soalnya baru denger seh ada orang yang mau jadi
> pengacaratuhan...
> btw..cocok kok sama profile mba lina...
> 






 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page
http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






[ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Lina Dahlan
hua..ha..hakalo minta ditraktir bilang aja, gak usah nunggu aku 
dan mbak Carla saweranye mbak Carla ye...

orang lagi main lucu-lucuan, kok serius banget seh mas arcon ini.

wassalam,
--- In ppiindia@yahoogroups.com, "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Aduh pusing dech, ngeliat mbak mbak ini pada jetek ...
> mendingan baikan, trus ngajak gue traktiran di mana gitu ...ha ha 
ha :D
> 
> 
> salam,
> Ari Condro
> 
> - Original Message - 
> From: "Carla Annamarie" <[EMAIL PROTECTED]>
> 
> gak kok..mba..
> 
> gak berani deh main cabut kyk gitu, gak da yang punya otoritas 
cabut Power
> of attorney..mba lina, gw cuman ngingetin aja...klo jadi pengacara 
tuh udah
> berat apalagi jd pengacaratuhan...tp salut deh sama mba lina...mau 
jadi
> pengacaratuhan...soalnya baru denger seh ada orang yang mau jadi
> pengacaratuhan...
> btw..cocok kok sama profile mba lina...
>






 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page
http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






Re: [ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Ari Condro
Ya, maksudnya gue serius mau ditraktir neh he he he .  :))
Hari senin gitu lho   suntuk, lemes, :P


salam,
Ari Condro

- Original Message - 
From: "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>
hua..ha..hakalo minta ditraktir bilang aja, gak usah nunggu aku 
dan mbak Carla saweranye mbak Carla ye...

orang lagi main lucu-lucuan, kok serius banget seh mas arcon ini.





 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page
http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Carla Annamarie


beneran neh...

boleh juga seh saweran sama mba Lina.., mas ari mau ditraktir apa..?

:))...



   
 "Ari Condro"  
 <[EMAIL PROTECTED] 
 >  To 
 Sent by:
 [EMAIL PROTECTED]  cc 
 ups.com   
   Subject 
   Re: [ppiindia] Re: Pengacara Tuhan  
 10/17/2005 04:43  ??  
 PM
   
   
 Please respond to 
 [EMAIL PROTECTED] 
  ups.com  
   
   








Ya, maksudnya gue serius mau ditraktir neh he he he .  :))
Hari senin gitu lho   suntuk, lemes, :P


salam,
Ari Condro

- Original Message -
From: "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>
hua..ha..hakalo minta ditraktir bilang aja, gak usah nunggu aku
dan mbak Carla saweranye mbak Carla ye...

orang lagi main lucu-lucuan, kok serius banget seh mas arcon ini.






***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]

Yahoo! Groups Links










 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help save the life of a child. Support St. Jude Children's Research Hospital.
http://us.click.yahoo.com/ons1pC/lbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[ppiindia] Fw: [hardrockfm] Ancaman bom di Standard Charterd Bank

2005-10-17 Thread Carla Annamarie


- Forwarded by Carla Annamarie/PRUIDN/IDN/Prudential on 10/17/2005
04:40 PM -
   
 Mohamad-Rian.Raha 
 [EMAIL PROTECTED] 
 artered.comTo 
 Sent by:  [EMAIL PROTECTED] 
 [EMAIL PROTECTED] om, 
 roups.com [EMAIL PROTECTED] 
   com, [EMAIL PROTECTED],
   [EMAIL PROTECTED],
 10/17/2005 06:10  [EMAIL PROTECTED]
 PM cc 
   
   Subject 
 Please respond to [hardrockfm] Ancaman bom di 
 [EMAIL PROTECTED] Standard Charterd Bank  
 roups.com 
   
   
   
   
   











Guys,

Kantor gw dapet ancaman bom nih barusan, sekarang kita akan di evakuasi
keluar gedung


Best Regards,
M. Rian Rahardi


Bank Indonesia Reporting Unit
Country Finance Departement
Standard Chartered Bank Jakarta, Indonesia
Ph : (62 - 021) 57999 660
FNet  : X - 6201 - 2660
Fax: (62 - 021) 5719619
=== This email is confidential. If you
are not the addressee tell the sender immediately and destroy this email
without using, sending or storing it. Emails are not secure and may suffer
errors, viruses, delay,
interception and amendment. Standard Chartered PLC and subsidiaries
("SCGroup") do not accept liability for
damage caused by this email and may monitor email traffic.

This email is confidential. If you are not the addressee tell the sender
immediately and destroy this email
without using, sending or storing it. Emails are not secure and may suffer
errors, viruses, delay,
interception and amendment. Standard Chartered PLC and subsidiaries
("SCGroup") do not accept liability for
damage caused by this email and may monitor email traffic.



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
DonorsChoose.org helps at-risk students succeed. Fund a student project today!
http://us.click.yahoo.com/O4u7KD/FpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[ppiindia] Re: Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Arriko Indrawan


Mas Bagong,

Sejauh saya tahu, berita ini benar adanya
Ibu seorang sahabat saya, termasuk di dalam kelompok
doa yg dibubarkan oleh FPI tsb
Apakah tdk boleh "mengaji bersama" ajaran agama
di rumah sendiri sesuai dg agama yg diyakini??
Bukankah ini sudah merupakan pelanggaran hak asasi??
Bahkan hak Tuhan???

Saya yakin, FPI tdk mengemban misi Islam,
tapi sekelompok orang yg ingin berkuasa
dg mengatasnamakan Islam

Semoga hal ini menjadi permenungan kita semua
Indonesia seperti itukah yg kita cita-citakan???
Apa yg bisa kita lakukan??


Salam,

Arriko I


===
 Date: Mon, 17 Oct 2005 14:27:34 +0700
   From: Mas Bagong <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: Re: Pengacara Tuhan ??

Perasaan kemaren itu yang terjadi FPI ama Polisi mau razia tempat
hiburan malam bukan untuk nggruduk ke Kalijodo, bukannya orang
Kalijodo yang menyerang duluan?
Terus kasus di Palmerah kok nggak kedengaran ya versi resminya? Ini
beneran atau sekedar hoax untuk manas-manasin orang lain nih?
BTW, FPI udah bersih-bersih selokan belon ya? Udah musim hujan nih,
DBD udah datang, sebentar lagi juga banjir Katanya kebersihan
sebagian dari iman?
DG



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help save the life of a child. Support St. Jude Children's Research Hospital.
http://us.click.yahoo.com/ons1pC/lbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






Re: [ppiindia] Re: Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread BUD'S
Berita tersebut ada di Asianews

Budiman

http://www.asianews.it/view.php?l=en&art=4359



 

14 October, 2005

INDONESIA

 

 

Islamic extremists attack Catholics reciting rosary

 

 

The attack took place on 11 October in a private house. Armed men broke in and 
threatened to burn the place down if the prayer went ahead. Fears are rising 
about further violence against Indonesian believers.

 

Jakarta (AsiaNews) - A group composed of Islamic extremists attacked Catholics 
praying the rosary on 11 October and threatened to burn down the house they 
were gathered in. The assailants, who claimed to be part of the Islamic 
Defender Front (Front Pembela Islam, FPI), invaded the house of one of the 
Catholic community belonging to the parish of Christ Salvator in western 
Jakarta. 

The men forced the marian prayer to stop immediately, threatening to burn the 
place down. They forced all those present including the Ketua Lingkungan 
(informal parish leader - ed. note) to sign a declaration that they will not 
hold any more rosary gatherings in houses in the area. 

The attack has fuelled fears and apprehension among Indonesian Catholics who 
fear further possible hostile moves from the FPI. The front is also behind the 
closure of 24 home-churches in western Java. 

For Catholics all over the world, including those in Indonesia, October and May 
are months dedicated especially to the Virgin Mary. In Indonesia, believers 
manifest their faith by undertaking pilgrimages to the country's Marian shrines 
and by reciting the rosary in parishes. 

Meeting to recite the rosary together, better known as Doa Rosario Bersama, is 
usually organised once a week in one of the houses of the community.

  - Original Message - 
  From: Arriko Indrawan 
  To: ppiindia@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, October 17, 2005 11:41 PM
  Subject: [ppiindia] Re: Re: Pengacara Tuhan ??




  Mas Bagong,

  Sejauh saya tahu, berita ini benar adanya
  Ibu seorang sahabat saya, termasuk di dalam kelompok
  doa yg dibubarkan oleh FPI tsb
  Apakah tdk boleh "mengaji bersama" ajaran agama
  di rumah sendiri sesuai dg agama yg diyakini??
  Bukankah ini sudah merupakan pelanggaran hak asasi??
  Bahkan hak Tuhan???

  Saya yakin, FPI tdk mengemban misi Islam,
  tapi sekelompok orang yg ingin berkuasa
  dg mengatasnamakan Islam

  Semoga hal ini menjadi permenungan kita semua
  Indonesia seperti itukah yg kita cita-citakan???
  Apa yg bisa kita lakukan??


  Salam,

  Arriko I


  ===
  Date: Mon, 17 Oct 2005 14:27:34 +0700
 From: Mas Bagong <[EMAIL PROTECTED]>
  Subject: Re: Pengacara Tuhan ??

  Perasaan kemaren itu yang terjadi FPI ama Polisi mau razia tempat
  hiburan malam bukan untuk nggruduk ke Kalijodo, bukannya orang
  Kalijodo yang menyerang duluan?
  Terus kasus di Palmerah kok nggak kedengaran ya versi resminya? Ini
  beneran atau sekedar hoax untuk manas-manasin orang lain nih?
  BTW, FPI udah bersih-bersih selokan belon ya? Udah musim hujan nih,
  DBD udah datang, sebentar lagi juga banjir Katanya kebersihan
  sebagian dari iman?
  DG



[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page
http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [ppiindia] Re: Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Ari Condro
A. Biasanya seh, kalo pembubaran yg kayak gini soale
1. dianggap kristenisasi, atau
2. bikin resah masyarakat karena bikin macet, orang pake modbil, rame dan
datang dari mana mana, pada gak dikenal orangnya.
kalo nekad bikin persekutuan doa di ruko, juga bakal dibubarin :P  dengan
alasan sama he he he :(

so, arriko pilih sebab yang mana buat dibubarin, atau ada agenda lain untuk
dibubarkan ?

B. oom saya, jawa, katolik ngatasin masalah pelik dengan cara :
1. cari perumahan yg lumayan mahal, jadi penduduknya baik islam, budha,
kristen, lumayan terdidik dan gak reseh
2. berhubung rata rata keluarga yang pada kerja semua, kagak ada yg ngurusin
urusan masyarakat, doi maju jadi leader, jadi pak RT
3. dekat dan membaur dengna orang banyak, baik yg chinese, menado, sunda,
islam, kristen, budha, kong hu cu, atheis, dll
4. deket ama satpam dan paling perhatian ama kesejahteraan mereka, apalagi
kalo lebaran, ada yg sakit, lagi perlu duit, dll, satpam di tempat oom gue
paling makmur se - galaxy
5. doi gak pernah gelap gelapan kalo bikin acara, dan terus terang kalo doi
katolik.  tapi gak fundies.
6. anggota "ngaji"nya kalo datang harus dikoordinasi biar gak terlalu banyak
mobil / kendaraan numpuk, apalagi deket ama kompleks ruko, bisa bikin orang
susah.  jadi tiga keluarga bergabung satu mobil, dibagi perlokasi.  lagian
bikin dekat satu sama lain.
5. pendekatan personal ini bikin mudah kalo bikin acara, jadi mesti
"pengajian" jalan tiap minggu pake acara nyanyi diringi piano, ya santai
aja.

C. beda misalnya di perumahanku yg baru.

1. si oom Sudung maksa RT dipecah, biar dia jadi ketua RTnya dan bisa bikin
pengajian, akhirnya malah orang pada gak mau mecah meski RTnya udah overload
2. tanpa minta ijin dan ngobrol baik baik, suka bikin acara "pengajian"
akhirnya rame ama pengurus RT  alasannya sodaranya ada yg kena musibah ...
akhirnya bikin susah semua orang
3. suka mengorganisir orang bikin "perlawanan tersembunyi, musuh dalam
selimut" kepada pak RT   kayak, ngompori, kenapa aspal jalan belum
dibenerin, maunya ngorganisir orang berdikari sendiri, betulin jalan, bayar
tukang dan beli aspalnya, tapi dengan urunan biaya mahal [harusnya liat dulu
kemampuan warga he he he], dan selalu dibarengi sisipan kata kata harapan
supaya dia dipilih jadi RT  :))

ya, kalo pendekatan budayanya gak luwes, ya jangan heran juga kalo dapat
perlawanan baik sembunyi sembunyi maupun terang terangan dari masyarakat.
perlu arif dech kalo udah di sini.


salam,
Ari Condro

- Original Message -
From: "Arriko Indrawan" <[EMAIL PROTECTED]>


Mas Bagong,

Sejauh saya tahu, berita ini benar adanya
Ibu seorang sahabat saya, termasuk di dalam kelompok
doa yg dibubarkan oleh FPI tsb
Apakah tdk boleh "mengaji bersama" ajaran agama
di rumah sendiri sesuai dg agama yg diyakini??
Bukankah ini sudah merupakan pelanggaran hak asasi??
Bahkan hak Tuhan???

Saya yakin, FPI tdk mengemban misi Islam,
tapi sekelompok orang yg ingin berkuasa
dg mengatasnamakan Islam

Semoga hal ini menjadi permenungan kita semua
Indonesia seperti itukah yg kita cita-citakan???
Apa yg bisa kita lakukan??


Salam,

Arriko I





 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
DonorsChoose.org helps at-risk students succeed. Fund a student project today!
http://us.click.yahoo.com/O4u7KD/FpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[ppiindia] Re: Buat pendukung feminisme Barat

2005-10-17 Thread Lina Dahlan
--- In ppiindia@yahoogroups.com, tylla subiyantoro 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Mbak Lina yang baik..:)
> 
> Ada satu hal lagi yang mungkin kemarin lupa saya tekankan soal 
tanggapan mbak. :)
> Soal itu lho mbak..feminisme barat..sebenernya saya pengen tanya, 
feminisme barat itu stands for what/whom ya ? Soalnya, yang aku 
tau,Justru para Feminis Muslim yang getol mengkritisi dan 
merekonstruksi hadis dan ayat ayat Al-qur'an yang 
Misoginis.Contohnya, Fatima Mernissi dari Maroko.Soal hak waris, ada 
artikel yang mungkin bisa dijadikan referensi bahwa pengutak- atikan 
hukum islam itu dari sononya bukan sesuatu yang tabu dan konyol, 
yang bahkan di jaman Rasul, sah sah aja tuh dilakukan, intinya utak 
atik itu berhubungan sama relevansi hukum dan konteks sosial dalam 
masyarakat.beghitu lho mbak.Mungkin bisa diliat di link ini :
>  
> http://www.rahima.or.id/SR/10-03/Fokus.htm

Lina:
Begini Mbak Tylla yang cerdas,
Menurut pemikrian saya yang namanya feminisme itu asalnya dari 
Barat. Meski kemudian ada Fatima Mernisi dllnya, saya yakin mereka 
dapat bersuara soal feminisme karena pengaruh barat ato sudah 
mendapat pendidikan barat. Its real good. Itulah gunanya ada Barat 
dan Timur...:-)biar saling kenal.

Pengutak-atikan hukum Islam, yang dimaksud mba Tylla diatas, buat 
saya memang harus selama bukan mengutak atik ayat AlQur'an. Maksute 
mengutak tafsir(pun) buat saya oke selama yang ngutak-ngatik orang 
yang berkompetent. Jadi bukan nafsi-nafsinya sendiri.
**
>  
> Hak waris itu kan sangat erat kaitannya sama peran sosial laki dan 
perempuan, spesifiknya; dalam keluarga. Kalau sekarang ada yang utak 
atik, mungkin karena mereka find out bahwa realitasnya, peran sosial 
perempuan sekarang sudah lebih berkembang dari sekedar kanca 
wingking yang harus dinafkahi oleh laki laki,sehingga ada perdebatan 
soal hak waris yang harusnya didapat oleh perempuan itu.Jadi saya 
sejujurnya sama sekali nggak bisa melihat itu cuma penyederhanaan 
variabel hak, tanpa ada landasan ideologis yang jelas.Itu menurut 
saya lho.. :)
> Hak waris cuma salah satu contoh aja sih mbak. Ada banyak isu 
hangat yang juga rame dibicarakan sama pro feminis, misalnya ; 
poligami, hak reproduksi dll dll.

Lina: Betul mbak banyak contoh lain, tapi saya lagi penasaran ama 
soal hak waris ini lho mbak!. Ini berhubungan dengan yang saya 
maksudkan dengan agama sbg tolok ukur (landasan ideologis?). Kalau 
kitab suci sudah menggariskan begitu, jelas-jelas disebut 2 banding 
1, itu yang harus diturut oleh budaya manusia soal peran sosial laki 
dan pere. Kalo gak nurut, akhirnya harus buat perangkat hukum 
lainnya lagi dan lainnya lagi yang keluar dari kitab suci dan ini 
akan menimbulkan masalah. Saya pikir lagi, semua masalah itu kan 
timbul karena manusia gak nurut sama peraturan Allah...(he..he...ini 
memang gampang diucap ya mbak, susah dilaksanakan). Jadi kalau 
lelaki dan pere tau fitrahnya sesuai yang telah ditetapkanNya, kan 
gak perlu 
ada yg merasa 'kurang' dalam melakukan perannya masing-masing. Peran 
lelaki adalah mencari nafkah, ya cari nafkah and kalo ada istri yang 
mencari nafkah pula itu bukan kewajiban toh? Alhamdulilah kalo 
istrinya malah lebih pinter nyari nafkah, nafkahnya bisa dia 
zakatkan buat suaminya toh?...:-)...oh indahnya...pere itu akan 
mendapatkan pahala yang berlipat ganda.

Kalo kitab suci yang harus mengikuti budaya manusia yang selalu 
berubah, kitab sucipun akan mudah dirubah dan dipermainkan. Dimana 
kesuciannya?...he..he...pembelakitabsuci neh...

>  
> Lalu soal agama sebagai tolak ukur..
>  
> Agama itu apa ya sebenernya? Datangnya dari mana ? Proses tumbuh 
kembangnya bagaimana?Sebelum agama itu ada, manusia kerjaannya bunuh 
bunuhan dan saling tindas nggak ya ?
>  
> semua pertanyaan saya diatas akhirnya terjawab ketika saya baca 
buku The origin f the family itu..menarik banget bagaiaman sejarah 
perkembagan masyarakat dari jaman berburu meramu sampai...manusia 
kenal dan aware sama penguasaan faktor faktr produksi :) 

Lina:
Sejak jaman nabi Adam as, anaknya dah bunuh2an tuh mbak. Ada dan 
tiadanya agama, orang akan terus saling bunuh...:-). Wong tuhan aja 
bisa dibunuh. 
*
>  
> ehm ehm..mbak, sepakat nggak kalau banyak banget filosofi cinta 
kasih, kesetaraan, keadilan, kebersamaan, anti penindasan, yang 
lahir dari proses pemikiran dan perkembangan masyarakat yang 'tidak 
beragama?' :)
> Kalau  Mbak liat lagi, banyak banget lho, orang orang yang baik 
hati, tidak sombong, pejuang kemanusaiaan , yang mengaku atheis..:) 
he he..
>  
> Marx itu Atheis, tapi dia ngelahirin pemikiran anti penindasan..:)
> Dia justru kabur dari segala 'dogma' yang di ajarkan sama agama :)

Lina: Sangat percaya. Orang (yg ngaku) beragama itu tidak selalu 
baik. Itu yang dikatakan beragama hanya pada kulit luarnya saja ato 
bajunya doang. Saya sedang tidak mengukur kebaikan orang dari 
agamanya, mbak. Tapi agama sebagai konsep yang har

Re: [ppiindia] Re: Buat pendukung feminisme Barat

2005-10-17 Thread Ari Condro
masalahnya, pengalaman saya nanya masalah gender misalnya ke ustad yang ada
di milis IM, HT atau organisasi lainnya, malah kena hajar, malah dibilang
antek JIL segala macam.  kan jadi males   baru kirim artikel, atau
diskusi dimilis lain, eh udah dibilang, anti jilbab, mendukung free sex,
antek barat, dan sebagainya ...  hwayah.

yang ustadnya seh sebenere cool, [paling dalam kasus khusus saja, bisa tiba
tiba aja meletup dan ngomel sana sini], tapi anak buahnya itu lho, yg teriak
teriak gak karuan (padahal banyak yg mahasiswa master atau Ph.D dan lagi di
luar negeri, ini pengalaman pribadi di milis al-ikhwan@), belum lagi
permintaan untuk nge banned saya, ngeluarin saya dari milis, dan segala
hujatan dan cacian, pada gak ada yg kenal saya, tapi bilang saya ini, itulah
segala macam hueraaan ...  :))  katanya dianggap merusak islam dan
membahayakan akidah segala lah ...  jadi kapan mau belajar ama orang yg
kompetennya ?

salam,
Ari Condro

- Original Message -
From: "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>

Pengutak-atikan hukum Islam, yang dimaksud mba Tylla diatas, buat
saya memang harus selama bukan mengutak atik ayat AlQur'an. Maksute
mengutak tafsir(pun) buat saya oke selama yang ngutak-ngatik orang
yang berkompetent. Jadi bukan nafsi-nafsinya sendiri.





 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help tsunami villages rebuild at GlobalGiving. The real work starts now.
http://us.click.yahoo.com/T8WM1C/KbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






[ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Lina Dahlan
tuh masarcon...dah ditantang. Eng..ing...eng
saya tambahin tantangannya: anytime, anyfood, anyplace, any price 
(gak ya?). hay...ditantang srikandi2 tuuh.

wassalam,
--- In ppiindia@yahoogroups.com, Carla Annamarie 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> 
> 
> beneran neh...
> 
> boleh juga seh saweran sama mba Lina.., mas ari mau ditraktir 
apa..?
> 
> :))...
> 
> 
> 
>

>  "Ari 
Condro"  
>  
<[EMAIL PROTECTED] 
>  
>  To 
>  Sent by:  
  
>  
[EMAIL PROTECTED]  cc 
>  
ups.com   
>
Subject 
>Re: [ppiindia] Re: 
Pengacara Tuhan  
>  10/17/2005 
04:43  ??  
>  
PM
>

>

>  Please respond 
to 
>  
[EMAIL PROTECTED] 
>   
ups.com  
>

>

> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> Ya, maksudnya gue serius mau ditraktir neh he he he .  :))
> Hari senin gitu lho   suntuk, lemes, :P
> 
> 
> salam,
> Ari Condro
> 
> - Original Message -
> From: "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>
> hua..ha..hakalo minta ditraktir bilang aja, gak usah nunggu aku
> dan mbak Carla saweranye mbak Carla ye...
> 
> orang lagi main lucu-lucuan, kok serius banget seh mas arcon ini.
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
*
**
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju 
Indonesia yg
> Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-
india.org
> 
*
**
> 
_
_
> Mohon Perhatian:
> 
> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg 
otokritik)
> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan 
dikomentari.
> 3. Reading only, http://dear.to/ppi
> 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
> 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
> 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
> 
> Yahoo! Groups Links
>






 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page
http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






Re: [ppiindia] Re: Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Carla Annamarie


apa bedanya dengan sinetron/hal2 yang berbau dakwah n syiar islam di media2
tv? setiap hari disemua stasiun TV, untung metro gak..even sebelum puasa
juga sinetron2 tv kebanyakan menayangkan sinetron/hal2 yang berbau dakwah n
syiar islam, sedangkan orang indo kan majemuk tuh agamanya, tp tontonan di
tv rata2 seperti itu, kok umat budha, hindhu n kristen gak protes seh..,
bisa aja dunk hal2 tersebut dikategorikan islamisasiuntuk orang2 yang
picik n ketakutan klo nanti banyak orang yg bakal pindah agamanya..pasti
udah berpikir negatif n accuse klo itu suatu bentuk islamisasi...
tp thank god..orang budha, hindhu, kristen di indo lebih wise n gak
terpancing mikir yang negatif...
klo ada orang kristen, budha, hindhu yang mo pindah ke agama islam karena
nonton acara tersebut , it's good for them... it's a free country, they
want to convert..let them be...congratulation...be a good moslem then...

gak kebakaran jenggot, panik n parno kehabisan umat...pake penutupan greja,
pembakaran greja, pengeboman greja...

di jerman, pernah ada suatu kelompok moslem yang gak punya tempat ibadah,
maka greja berinisiatif untuk meminjamkan  tempat ibadah/greja kepada orang
moslem tersebut untuk beribadah...

apakah hal tersebut bisa terjadi di neg2 arab or mayoritas moslem...?

no way men...







   
 "Ari Condro"  
 <[EMAIL PROTECTED] 
 >  To 
 Sent by:
 [EMAIL PROTECTED]  cc 
 ups.com   
   Subject 
   Re: [ppiindia] Re: Re: Pengacara
 10/17/2005 05:19  Tuhan ??
 PM
   
   
 Please respond to 
 [EMAIL PROTECTED] 
  ups.com  
   
   








A. Biasanya seh, kalo pembubaran yg kayak gini soale
1. dianggap kristenisasi, atau
2. bikin resah masyarakat karena bikin macet, orang pake modbil, rame dan
datang dari mana mana, pada gak dikenal orangnya.
kalo nekad bikin persekutuan doa di ruko, juga bakal dibubarin :P  dengan
alasan sama he he he :(

so, arriko pilih sebab yang mana buat dibubarin, atau ada agenda lain untuk
dibubarkan ?

B. oom saya, jawa, katolik ngatasin masalah pelik dengan cara :
1. cari perumahan yg lumayan mahal, jadi penduduknya baik islam, budha,
kristen, lumayan terdidik dan gak reseh
2. berhubung rata rata keluarga yang pada kerja semua, kagak ada yg
ngurusin
urusan masyarakat, doi maju jadi leader, jadi pak RT
3. dekat dan membaur dengna orang banyak, baik yg chinese, menado, sunda,
islam, kristen, budha, kong hu cu, atheis, dll
4. deket ama satpam dan paling perhatian ama kesejahteraan mereka, apalagi
kalo lebaran, ada yg sakit, lagi perlu duit, dll, satpam di tempat oom gue
paling makmur se - galaxy
5. doi gak pernah gelap gelapan kalo bikin acara, dan terus terang kalo doi
katolik.  tapi gak fundies.
6. anggota "ngaji"nya kalo datang harus dikoordinasi biar gak terlalu
banyak
mobil / kendaraan numpuk, apalagi deket ama kompleks ruko, bisa bikin orang
susah.  jadi tiga keluarga bergabung satu mobil, dibagi perlokasi.  lagian
bikin dekat satu sama lain.
5. pendekatan personal ini bikin mudah kalo bikin acara, jadi mesti
"pengajian" jalan tiap minggu pake acara nyanyi diringi piano, ya santai
aja.

C. beda misalnya di perumahanku yg baru.

1. si oom Sudung maksa RT dipecah, biar dia jadi ketua RTnya dan bisa bikin
pengajian, akhirnya malah orang pada gak mau mecah meski RTnya udah
overload
2. tanpa minta ijin dan ngobrol baik baik, suka bikin acara "pengajian"
akhirnya rame ama pengurus RT  alasannya sodaranya ada yg kena musibah ...
akhirnya bikin susah semua orang
3. suka mengorganisir orang bikin "perlawanan tersembunyi, musuh dalam
selimut" kepada pak RT   kayak, ngompori, kenapa aspal jalan belum
dibenerin, maunya ngorganisir orang berdikari sendiri, betulin jalan, bayar
tukang dan beli aspalnya, tapi dengan urunan biaya mahal [harusnya liat
dulu
kemampuan warga he he he], dan selalu dibarengi sisipan kata kata harapan
supaya dia dipilih jadi RT  :))

ya, kalo pendekatan budayanya gak luwes, ya jangan heran juga 

[ppiindia] Mengapa banyak warga RI skeptis soal "terorisme"? Ini jawabnya...

2005-10-17 Thread Satrio Arismunandar
Akhirnya, ada juga akademisi Barat (Australia) yang
bisa berpikir sedikit lebih jernih, dan mampu memahami
mengapa orang Indonesia umumnya skeptis dan tidak
begitu antusias menanggapi isu terorisme, seperti yang
diinginkan AS dan Australia.

Secara tradisional, berbagai kasus teror dan
"militanisme" sejak zaman Soeharto sering menjadi
bagian dari permainan intelijen (militer), dan
masyarakat Indonesia sudah sering jadi bulan-bulanan
permainan di belakang layar ini.

Sampai sekarang, banyak orang belum percaya bahwa
"tokoh" sekaliber Amrozi atau Ali Imron mampu membuat
bom dahsyat (level mereka dianggap hanya mampu bikin
mercon besar, dengan bahan kimia murahan yang dibeli
dari apotik). Ketika disuruh memeragakan bagaimana
merakit bom di depan wartawan, ternyata Ali Imron juga
terbata-bata dan canggung. Jelas bahan-bahan kimia
yang dirakitnya itu hanya bahan kelas murahan, yang
hanya bisa dipakai bikin bom kecil-kecilan. Sedangkan
yang meledak di Bali (bom Bali I) itu dahsyat benar,
sekelas C4.

Bahkan masih ada warga yang percaya bahwa tokoh
seperti Nordin Moh Top, Dr. Azahari, Umar Faruq, dsb
itu cuma rekayasa intelijen saja. Apakah mereka
betul-betul ada? Itu pertanyaan mereka. Dst

Silahkan menikmati tulisan ini.
=



http://www.theaustralian.news.com.au/common/story_page/0,5744,16910057%5E7583,00.html
 
Greg Barton: Legacy of military dirty tricks breeds JI
doubt

October 14, 2005 
THREE years after the horror of the first Bali bombing
and four years after the shock of the September 11
attacks, most Australians are mystified about why
doubts about Jemaah Islamiah persist in Indonesia. The
recent comments, for example, of former president
Abdurrahman Wahid suggesting that the Indonesian
military somehow may have been involved in the attack
on Bali's Sari Club on October 12, 2002, strike us as
truly incredible.

To Australians, Indonesian scepticism about terrorism
is hard to understand. After all, Indonesians and
Indonesia have been, by far, the biggest victims of
jihadi terrorism in the region. In fact, the extent of
Indonesian suffering is much greater than commonly
realised in Australia. 

As many as 10,000 Indonesians have died in sectarian
violence in eastern Indonesia since 2000. The communal
violence in Maluku and Sulawesi did spring from
organic causes but was so exacerbated by the presence
of external Islamist militia such as Laskar Jihad that
it is fair to say their intervention cost the lives of
thousands. 

It is tempting for Australians to simply dismiss the
doubts and anxieties of Muslims in Indonesia and
elsewhere about terrorism as evidence of delusion and
denial. But to do that would be a grave mistake, for
such fears, however ill-founded, often point to deep
problems of communication and credibility on our part.
It is time for us to stop viewing the problem of
jihadi terrorism only through Western eyes and to
attempt to see things from a Muslim point of view. 

In our rush to fight terrorism we have underestimated
the importance of perceptions and paid too little
attention to how Muslim society understands what we
do. The clumsy rhetoric of the war on terror has
tended to undermine Western credibility in the Muslim
world. In fact, the West has generally made a hash of
communicating to the Muslim world while apologists for
terrorism, such as Indonesia's Abu Bakar Bashir and
his Indonesian Mujahidin Council, have given a series
of virtuoso performances in public relations. 

While Australian leaders and observers have tended to
ignore or misunderstand Indonesian anxieties, Bashir
and his colleagues have masterfully exploited the
confusion of the Indonesian public about what JI is
and what it is capable of doing, successfully sowing
seeds of doubt. Some Indonesian politicians, it is
true, have cynically exploited these circumstances for
their own narrow interests. Wahid, however, is a
different case. There can be no doubting his deep
concern for Indonesia and his affection for Australia,
and so we should not imagine that he is talking out of
malice. 

But neither can it be denied, as Sally Neighbour wrote
in The Australian yesterday, that he is "famously
eccentric". If his comments were merely the product of
eccentricity, or worse, then they could be dismissed
easily, but it is difficult to see that this is the
case. 

That Wahid has spent his life promoting tolerance and
struggling against sectarianism, including Islamist
extremism, is good reason for us to consider what he
is saying: this is not a man who has any desire to
downplay jihadi terrorism. 

Indeed, he wrote an opinion piece published in last
Friday's The Washington Post condemning the recent
Bali suicide bombers, saying: "Once again the cult of
death has proved its ability to recruit misguided
fanatics and incite them to violate Islam's most
sacred teachings in the very name of God." 

The worrying thing is that the kind of dark fears of
military involvement that Wahid expressed

[ppiindia] Fwd: Semangkuk Mie

2005-10-17 Thread indah nuritasari



Subject: Fw: Nice Story : Semangkuk Mie
Date: Thu, 13 Oct 2005 13:10:21 +0700


Pada malam itu, Ana bertengkar dengan ibunya.

Karena sangat marah, Ana segera meninggalkan rumah tanpa membawa apapun.

 

Saat berjalan di suatu jalan, ia baru menyadari bahwa ia sama sekali tdk 
membawa uang.

 

Saat menyusuri sebuah jalan, ia melewati sebuah kedai bakmi dan ia mencium 
harumnya aroma masakan.

Ia ingin sekali memesan semangkuk bakmi, tetapi ia tdk mempunyai uang.

 

Pemilik kedai melihat Ana berdiri cukup lama di depan kedainya, lalu berkata 
“Nona, apakah engkau ingin memesan semangkuk bakmi?”

“ Ya, tetapi, aku tdk membawa uang” jawab Ana dengan malu-malu

 

“Tidak apa-apa, aku akan mentraktirmu” jawab si pemilik kedai. “Silahkan duduk, 
aku akan memasakkan bakmi untukmu”.

 


\r\n\r\n
Ana segera makan beberapa suap, kemudian air matanya mulai berlinang.
\r\n\r\n
“Ada\r\napa nona?” Tanya si pemilik kedai.
\r\n\r\n
“tidak apa-apa” aku hanya terharu jawab Ana sambil\r\nmengeringkan air matanya.
\r\n\r\n
 
\r\n\r\n
“Bahkan, seorang yang baru kukenal pun memberi aku semangkuk\r\nbakmi !, 
tetapi,…
\r\n\r\n
ibuku sendiri, setelah bertengkar denganku, mengusirku dari rumah 
dan\r\nmengatakan kepadaku agar jangan kembali lagi ke rumah”
\r\n\r\n
“Kau, seorang yang baru kukenal, tetapi begitu peduli denganku\r\ndibandingkan 
dengan ibu kandungku sendiri” katanya kepada pemilik kedai
\r\n\r\n
 
\r\n\r\n
Pemilik kedai itu setelah mendengar perkataan Ana, menarik nafas\r\npanjang dan 
berkata
\r\n\r\n
“Nona mengapa kau berpikir seperti itu? Renungkanlah hal ini, aku\r\nhanya 
memberimu semangkuk bakmi dan kau begitu terharu. Ibumu telah memasak\r\nbakmi 
dan nasi utukmu saat kau kecil sampai saat ini, mengapa kau tidak\r\nberterima 
kasih kepadanya? Dan kau malah bertengkar dengannya”
\r\n\r\n
 
\r\n\r\n
",1]);//-->Tidak lama kemudian, pemilik kedai itu mengantarkan semangkuk bakmi.

Ana segera makan beberapa suap, kemudian air matanya mulai berlinang.

“Ada apa nona?” Tanya si pemilik kedai.

“tidak apa-apa” aku hanya terharu jawab Ana sambil mengeringkan air matanya.

 

“Bahkan, seorang yang baru kukenal pun memberi aku semangkuk bakmi !, tetapi,…

ibuku sendiri, setelah bertengkar denganku, mengusirku dari rumah dan 
mengatakan kepadaku agar jangan kembali lagi ke rumah”

“Kau, seorang yang baru kukenal, tetapi begitu peduli denganku dibandingkan 
dengan ibu kandungku sendiri” katanya kepada pemilik kedai

 

Pemilik kedai itu setelah mendengar perkataan Ana, menarik nafas panjang dan 
berkata

“Nona mengapa kau berpikir seperti itu? Renungkanlah hal ini, aku hanya 
memberimu semangkuk bakmi dan kau begitu terharu. Ibumu telah memasak bakmi dan 
nasi utukmu saat kau kecil sampai saat ini, mengapa kau tidak berterima kasih 
kepadanya? Dan kau malah bertengkar dengannya”

 

Ana, terhenyak mendengar hal tsb.
\r\n\r\n
“Mengapa aku tdk berpikir ttg hal tsb? Utk semangkuk bakmi dr org\r\nyg baru 
kukenal, aku begitu berterima kasih, tetapi kepada ibuku yg memasak\r\nuntukku 
selama bertahun-tahun, aku bahkan tidak memperlihatkan 
kepedulianku\r\nkepadanya. Dan hanya karena persoalan sepele, aku bertengkar 
dengannya.
\r\n\r\n
 
\r\n\r\n
Ana, segera menghabiskan bakminya, lalu ia mnguatkan dirinya untuk\r\nsegera 
pulang ke rumahnya.
\r\n\r\n
Saat berjalan ke rumah, ia memikirkan kata-kata yg hrs diucapkan kpd\r\nibunya.
\r\n\r\n
Begitu sampai di ambang pintu rumah, ia melihat ibunya dengan wajah\r\nletih 
dan cemas.
\r\n\r\n
Ketika bertemu dengan Ana, kalimat pertama yang keluar dari mulutnya\r\nadalah 
“Ana kau sudah pulang, cepat masuklah, aku telah menyiapkan makan\r\nmalam dan 
makanlah dahulu sebelum kau tidur, makanan akan menjadi dingin jika\r\nkau tdk 
memakannya sekarang”
\r\n\r\n
 
\r\n\r\n
Pada saat itu Ana tdk dapat menahan tangisnya dan ia menangis 
dihadapan\r\nibunya.
\r\n\r\n
 
\r\n\r\n
Sekali waktu, kita mungkin akan sangat berterima kasih kpd org 
lain\r\ndisekitar kita untuk suatu pertolongan kecil yang diberikan kepada kita.
\r\n\r\n",1]);//-->Ana, terhenyak mendengar hal tsb.

“Mengapa aku tdk berpikir ttg hal tsb? Utk semangkuk bakmi dr org yg baru 
kukenal, aku begitu berterima kasih, tetapi kepada ibuku yg memasak untukku 
selama bertahun-tahun, aku bahkan tidak memperlihatkan kepedulianku kepadanya. 
Dan hanya karena persoalan sepele, aku bertengkar dengannya.

 

Ana, segera menghabiskan bakminya, lalu ia mnguatkan dirinya untuk segera 
pulang ke rumahnya.

Saat berjalan ke rumah, ia memikirkan kata-kata yg hrs diucapkan kpd ibunya.

Begitu sampai di ambang pintu rumah, ia melihat ibunya dengan wajah letih dan 
cemas.

Ketika bertemu dengan Ana, kalimat pertama yang keluar dari mulutnya adalah 
“Ana kau sudah pulang, cepat masuklah, aku telah menyiapkan makan malam dan 
makanlah dahulu sebelum kau tidur, makanan akan menjadi dingin jika kau tdk 
memakannya sekarang”

 

Pada saat itu Ana tdk dapat menahan tangisnya dan ia menangis dihadapan ibunya.

 

Sekali waktu, kita mungkin akan s

Re: [ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Ari Condro
waks, nantanginnya terus terang je .  jadi keder juga, boleh ngajak
temen gak ?  :))

salam,
Ari Condro

- Original Message -
From: "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>

tuh masarcon...dah ditantang. Eng..ing...eng
saya tambahin tantangannya: anytime, anyfood, anyplace, any price
(gak ya?). hay...ditantang srikandi2 tuuh.

wassalam,






 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help Sudanese refugees rebuild their lives through GlobalGiving.
http://us.click.yahoo.com/V8WM1C/EbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[ppiindia] Re: tempat beribadah?-->Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Lina Dahlan
Mau kah umat Kristen Indonesia kalau diberi kesempatan beribadah di 
dalam mesjid? Kita akan usulkan ke MUI, biar bagi2 waktu...:-)

there is a way, if we have a will

--- In ppiindia@yahoogroups.com, Carla Annamarie 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> 
> di jerman, pernah ada suatu kelompok moslem yang gak punya tempat 
ibadah,> maka greja berinisiatif untuk meminjamkan  tempat 
ibadah/greja kepada orang> moslem tersebut untuk beribadah...
> 
> apakah hal tersebut bisa terjadi di neg2 arab or mayoritas moslem...?
> 
> no way men...
> 






 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Make a difference. Find and fund world-changing projects at GlobalGiving.
http://us.click.yahoo.com/j2WM0C/PbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






Re: [ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Carla Annamarie


mas ari cemen neh...:))..

boleh seh ngajak temennya, cuman nanti temennya yang ngebayarin
kita.yaa..:))..

klo mau ditraktir, mas ari aja..:))

gimana?

pick the place n time yaa...



   
 "Ari Condro"  
 <[EMAIL PROTECTED] 
 >  To 
 Sent by:
 [EMAIL PROTECTED]  cc 
 ups.com   
   Subject 
   Re: [ppiindia] Re: Pengacara Tuhan  
 10/17/2005 05:58  ??  
 PM
   
   
 Please respond to 
 [EMAIL PROTECTED] 
  ups.com  
   
   








waks, nantanginnya terus terang je .  jadi keder juga, boleh ngajak
temen gak ?  :))

salam,
Ari Condro

- Original Message -
From: "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>

tuh masarcon...dah ditantang. Eng..ing...eng
saya tambahin tantangannya: anytime, anyfood, anyplace, any price
(gak ya?). hay...ditantang srikandi2 tuuh.

wassalam,







***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]

Yahoo! Groups Links










 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page
http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






Re: [ppiindia] Re: tempat beribadah?-->Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Carla Annamarie


mau bgt..mba Lina

if u meant what u said earlier...

i keep it as a promisedeadly serious neh..




   
 "Lina Dahlan" 
 <[EMAIL PROTECTED] 
 .com>  To 
 Sent by:  ppiindia@yahoogroups.com
 [EMAIL PROTECTED]  cc 
 ups.com   
   Subject 
   [ppiindia] Re: tempat   
 10/17/2005 05:50  beribadah?-->Pengacara Tuhan ?? 
 PM
   
   
 Please respond to 
 [EMAIL PROTECTED] 
  ups.com  
   
   








Mau kah umat Kristen Indonesia kalau diberi kesempatan beribadah di
dalam mesjid? Kita akan usulkan ke MUI, biar bagi2 waktu...:-)

there is a way, if we have a will

--- In ppiindia@yahoogroups.com, Carla Annamarie
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>
> di jerman, pernah ada suatu kelompok moslem yang gak punya tempat
ibadah,> maka greja berinisiatif untuk meminjamkan  tempat
ibadah/greja kepada orang> moslem tersebut untuk beribadah...
>
> apakah hal tersebut bisa terjadi di neg2 arab or mayoritas moslem...?
>
> no way men...
>







***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]

Yahoo! Groups Links











 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help save the life of a child. Support St. Jude Children's Research Hospital.
http://us.click.yahoo.com/ons1pC/lbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[ppiindia] Re: C|KEAS` Mengapa banyak warga RI skeptis soal "terorisme"? Ini jawabnya...

2005-10-17 Thread Ari Condro
1. Udah kenyang dibodoh bodohi ya ..., apalagi tiap hari nelen sinetron
indonesia yg penuh intrik dan mistik he he he
2. Lagi dilanda kemiskinan dan kenyatan hidup yang tidak memihak rakyat
kecil, sehingga menemukan musuh bersama bernama amerika, apalagi para
ulamanya punya wacana ghozwul fikr yang sama, makin buta mata buta hati, dan
denial dech jadinya ...
3. gak pernah ke luar negeri, melihat di negara muslim lainnya, juga afrika
amerika selatan dan banyak tempat lainnya makin heboh, carut marut dan awur
awuran ...
4. wartawannya sendiri juga suka bikin berita heboh dan sensasional,
berdasar gosip doang berani bikin berita pulak ...
5. apa lagi mas ...

salam,
Ari Condro

- Original Message -
From: "Satrio Arismunandar" <[EMAIL PROTECTED]>

Akhirnya, ada juga akademisi Barat (Australia) yang
bisa berpikir sedikit lebih jernih, dan mampu memahami
mengapa orang Indonesia umumnya skeptis dan tidak
begitu antusias menanggapi isu terorisme, seperti yang
diinginkan AS dan Australia.

Secara tradisional, berbagai kasus teror dan
"militanisme" sejak zaman Soeharto sering menjadi
bagian dari permainan intelijen (militer), dan
masyarakat Indonesia sudah sering jadi bulan-bulanan
permainan di belakang layar ini.

Sampai sekarang, banyak orang belum percaya bahwa
"tokoh" sekaliber Amrozi atau Ali Imron mampu membuat
bom dahsyat (level mereka dianggap hanya mampu bikin
mercon besar, dengan bahan kimia murahan yang dibeli
dari apotik). Ketika disuruh memeragakan bagaimana
merakit bom di depan wartawan, ternyata Ali Imron juga
terbata-bata dan canggung. Jelas bahan-bahan kimia
yang dirakitnya itu hanya bahan kelas murahan, yang
hanya bisa dipakai bikin bom kecil-kecilan. Sedangkan
yang meledak di Bali (bom Bali I) itu dahsyat benar,
sekelas C4.

Bahkan masih ada warga yang percaya bahwa tokoh
seperti Nordin Moh Top, Dr. Azahari, Umar Faruq, dsb
itu cuma rekayasa intelijen saja. Apakah mereka
betul-betul ada? Itu pertanyaan mereka. Dst

Silahkan menikmati tulisan ini.
=



http://www.theaustralian.news.com.au/common/story_page/0,5744,16910057%5E758
3,00.html

Greg Barton: Legacy of military dirty tricks breeds JI
doubt





 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Give at-risk students the materials they need to succeed at DonorsChoose.org!
http://us.click.yahoo.com/Ryu7JD/LpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread fauziah swasono
--- In ppiindia@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> tuh masarcon...dah ditantang. Eng..ing...eng
> saya tambahin tantangannya: anytime, anyfood, anyplace, any price 
> (gak ya?). hay...ditantang srikandi2 tuuh.
> 

Anytime? 
Any food? 
Any place? 
Any price?

Gimana kalo makannya lunch dibulan puasa, menunya yg non-halal,
tempatnya yg mau dirazia, harganya mahal pula... :P

Atau saya usul lain: makan sushi (dijamin halal) atau nabe, disini,
dinner time.. dan saya cup mau gabung! (apalagi kalo dibayarin juga)

salam,
fau





 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help save the life of a child. Support St. Jude Children's Research Hospital.
http://us.click.yahoo.com/ons1pC/lbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






Re: [ppiindia] Re: Buat pendukung feminisme Barat

2005-10-17 Thread tylla subiyantoro



Dear Mbak Lina..

 

Aduh..jadi malu dibilang cerdas..saya ni bloon kok mbak..makannyapengen belajar 
dari mbak..


Lina:
Begini Mbak Tylla yang cerdas,
Menurut pemikrian saya yang namanya feminisme itu asalnya dari 
Barat. Meski kemudian ada Fatima Mernisi dllnya, saya yakin mereka 
dapat bersuara soal feminisme karena pengaruh barat ato sudah mendapat 
pendidikan barat. Its real good. Itulah gunanya ada Barat 
dan Timur...:-)biar saling kenal.

 

#Tylla : mbak, kodifikasi teori feminisme itu sih emang sejarahnya dari barat. 
tanggal tahun bulan pastinya saya nggak tau sih, tapi kalu ide feminisme itu 
justru udah ada sejak zaman dahulu kala. Kalau mbak baca tuisan di Link yang 
saya recomend, mbak pasti bisa nangkep bahwa basically,Aisyah RA itu feminis 
lho..he he he..karena pada intinya, definisi feminisme itu adalah kesaran bahwa 
di dunia ini ada penindasan gender, dan dari kesadaran itu, lahir aksi untuk 
mengatasi penindasan tersebut.jadi sebenernya , ribuan tahun seblum lahir 
pengetahuan modern yang membidani kata 'feminisme', dalam epos Mahabarata , 
Ramayana dan wayang purwa, udah ada kok, ide ide feminis yang muncul..seperti 
protesnya dewi Uma sama Batara Siwa karena dia mau dipologami, akhirnya dia 
dikutuk jadi reksasi bernama batari durga..Perlawanan itu merupakan bentuk aksi 
feminime dari penindasan patriarkis.., itu menurut pendapat saya..he he he..



Pengutak-atikan hukum Islam, yang dimaksud mba Tylla diatas, buat 
saya memang harus selama bukan mengutak atik ayat AlQur'an. Maksute 
mengutak tafsir(pun) buat saya oke selama yang ngutak-ngatik orang 
yang berkompetent. Jadi bukan nafsi-nafsinya sendiri.
**
# Tylla : Mbak, para Feminis yang ngutak ngatik hukum islam itu juga kompeten 
kok..mereka ngerti qur'an..mereka ngerti hadist..mereka belajar bahasa arab, 
mereka belajar tafsir..he he..jadi saya rasa, ggak adil kalu kita berprasangka 
bahwa perempuan perempuan yang 'ngutak ngatik' hukum islam itu nggak kompeten..

seperti kita ketahui bersama, bahsa yang digunakan dalam Qur'an itu bukan lagi 
spoken language sehingga, apapun yang diartikan disitu adalh tafsir 
sifatnya.Disini, kita boleh menilai bahwa yang namanya tafsir it sangat dekat 
hubungannya sama mind set penafsirnya.Sepengetahuan saya, mind set itu kan 
terbangun dari proses tumbuh kembang sosial dan ideologis seseorang.Selama ini, 
kita bisa sebutkan para perawi hadist dan penafsir Qur'an yang semuanya laki 
laki.Saya sih nggak mempersoalkan kelaki lakian, kemudain saya jadi 
berprasangka bahwa mereka pastinya misoginist.Tapi sejarah membuktikan bahwa 
apapun yang jadi produk sejarah dunia yang patriarkis pasti sifatnya 
patriarkis, termasuk hadist yang populer dan dikenal Umat Islam pada Umumnya, 
dan tafsir Qur'an.Bicara soal patriarki, kita bicara soal kepentingan.Bicara 
soal kepentingan berarti kita menyinggung soal politik. Menurut saya, jadinya 
hadis hadis dan tafsir Qur'n yang populer dibakukan dan beredar ya sebenernya 
sifatnya
 politis.Salah satu contohnya adalah,Salah seorang Dosen saya pernh bilang 
bahwa sesungguhnya, Aisyah RA, menyumbang setidaknya lebih dari 50 % hadis 
shahih.Tetapi, sedikit sekali yag muncul ke permukaan.Emphesizing sejarah Islam 
mengenai peran politik perempuan pada umumnya hanya di peran peran 'cheer 
leading',peran peran P3K dan kemuliaan hati perempuan yang merelakan suaminya 
pergi ke medan laga. Tetapi, banyakkah orang yang tahu, bahwa Aisyah RA sangat 
berpengaruh dalam beberapa suksesi kepemimpinan kekahalifahan pasca Rasul ? 
Peran aktif lho,peran politis dan powerful.Banyak banget cerita sejarah yang 
tidak dimunculkn, termasuk didalamnya, hadis hadis yang sifatnya pro-perempuan


Lina: Betul mbak banyak contoh lain, tapi saya lagi penasaran ama 
soal hak waris ini lho mbak!. Ini berhubungan dengan yang saya 
maksudkan dengan agama sbg tolok ukur (landasan ideologis?). Kalau 
kitab suci sudah menggariskan begitu, jelas-jelas disebut 2 banding 
1, itu yang harus diturut oleh budaya manusia soal peran sosial laki 
dan pere. Kalo gak nurut, akhirnya harus buat perangkat hukum 
lainnya lagi dan lainnya lagi yang keluar dari kitab suci dan ini 
akan menimbulkan masalah. Saya pikir lagi, semua masalah itu kan 
timbul karena manusia gak nurut sama peraturan Allah...(he..he...ini 
memang gampang diucap ya mbak, susah dilaksanakan). Jadi kalau 
lelaki dan pere tau fitrahnya sesuai yang telah ditetapkanNya, kan 
gak perlu 
ada yg merasa 'kurang' dalam melakukan perannya masing-masing. Peran 
lelaki adalah mencari nafkah, ya cari nafkah and kalo ada istri yang 
mencari nafkah pula itu bukan kewajiban toh? Alhamdulilah kalo 
istrinya malah lebih pinter nyari nafkah, nafkahnya bisa dia 
zakatkan buat suaminya toh?...:-)...oh indahnya...pere itu akan 
mendapatkan pahala yang berlipat ganda.

Kalo kitab suci yang harus mengikuti budaya manusia yang selalu 
berubah, kitab sucipun akan mudah dirubah dan dipermainkan

Re: [ppiindia] Re: Buat pendukung feminisme Barat

2005-10-17 Thread tylla subiyantoro
i hi..hi..hi..hi...sama dong mas..saya dulu pernah dituduh neo gerwani kareha 
bikin organisasi perempuan di kampus..:D hue..he..he..yang nuduh Forum yang 
konon kabarnya sih faseh soal agama..hue..he..he..pas saya pengen tanya dalil 
apa ayang bikin feminisme jadi sesuatu yang anti islam, saya makin dituduh 
komunis, atheis..padahal saya cuma nanya lho he he he..
jadi gimana dong..ngertyi dan jadi kompeten kalao yang 'kompeten' galak 
beneurrr..;)

Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
masalahnya, pengalaman saya nanya masalah gender misalnya ke ustad yang ada
di milis IM, HT atau organisasi lainnya, malah kena hajar, malah dibilang
antek JIL segala macam.  kan jadi males   baru kirim artikel, atau
diskusi dimilis lain, eh udah dibilang, anti jilbab, mendukung free sex,
antek barat, dan sebagainya ...  hwayah.

yang ustadnya seh sebenere cool, [paling dalam kasus khusus saja, bisa tiba
tiba aja meletup dan ngomel sana sini], tapi anak buahnya itu lho, yg teriak
teriak gak karuan (padahal banyak yg mahasiswa master atau Ph.D dan lagi di
luar negeri, ini pengalaman pribadi di milis al-ikhwan@), belum lagi
permintaan untuk nge banned saya, ngeluarin saya dari milis, dan segala
hujatan dan cacian, pada gak ada yg kenal saya, tapi bilang saya ini, itulah
segala macam hueraaan ...  :))  katanya dianggap merusak islam dan
membahayakan akidah segala lah ...  jadi kapan mau belajar ama orang yg
kompetennya ?

salam,
Ari Condro

- Original Message -
From: "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>

Pengutak-atikan hukum Islam, yang dimaksud mba Tylla diatas, buat
saya memang harus selama bukan mengutak atik ayat AlQur'an. Maksute
mengutak tafsir(pun) buat saya oke selama yang ngutak-ngatik orang
yang berkompetent. Jadi bukan nafsi-nafsinya sendiri.





***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]




SPONSORED LINKS 
Cultural diversity Indonesian languages Indonesian language learn Indonesian 
language course 

-
YAHOO! GROUPS LINKS 


Visit your group "ppiindia" on the web.
  
To unsubscribe from this group, send an email to:
 [EMAIL PROTECTED]
  
Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. 


-




-
 Yahoo! Music Unlimited - Access over 1 million songs. Try it free.

[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page
http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






[ppiindia] Re: Re: Re: Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Arriko Indrawan


Problemnya menurut saya bukan pada keluwesan pendekatan budaya...
Problemnya lebih pada "provokator" yg cari perkara aja.
Mereka merasa dirinya paling suci dan paling bener... atau ujung-ujungnya
juga minta duit kayak preman... Lihat aja cafe yg dihancurkan adlh cafe yg
nggak setor.. :op.

Perlu mas Ari ketahui :
1. Doa Rosario Lingkungan diadakan untuk tdk lebih dari 50 KK Katolik yg
berada
   di sekitar lokasi doa dan berada dlm 1 "wilayah teritori" semacam RT.
Doa diadakan
   secara bergantian di rumah-rumah keluarga tsb.
   Kalo di Jkt umumnya bisa dijangkau dg jalan kaki tanpa perlu mobil
2. Umumnya rumah yg dipilih adalah yg besar dan muat menampung banyak orang
3. Jika acara diadakan pada hari kerja, para lelaki usia produktif jarang
yg hadir
   jadi bisa dibayangkan, yg dtg adlh anak-anak, Ibu-ibu dan para manula...
4. Selama ini, para tetangga umumnya bisa memaklumi diadakannya acara spt
itu.
   Jadi, baru FPI ini aja yg bikin ulah
5. Tidak ada acara "gelap-gelapan" dlm acara spt itu... Apakah acara spt
itu harus
   Ijin keramaian polisi?? yg bener aja! Tdk ada "sound system" yg
corongnya keluar...
   yg dtg tdk lebih dari 60 orang


Kita sdh berusaha arif dg orang sekitar kita, tapi kalo "provokator" dtg dg
pasukan
gimana mnrt mas Ari?? Siapa sebenarnya yg harus berbenah diri??


Salam,

Arriko I




   Date: Mon, 17 Oct 2005 17:19:22 +0700
   From: "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: Re: Re: Re: Pengacara Tuhan ??

A. Biasanya seh, kalo pembubaran yg kayak gini soale
1. dianggap kristenisasi, atau
2. bikin resah masyarakat karena bikin macet, orang pake modbil, rame dan
datang dari mana mana, pada gak dikenal orangnya.
kalo nekad bikin persekutuan doa di ruko, juga bakal dibubarin :P  dengan
alasan sama he he he :(

so, arriko pilih sebab yang mana buat dibubarin, atau ada agenda lain untuk
dibubarkan ?

B. oom saya, jawa, katolik ngatasin masalah pelik dengan cara :
1. cari perumahan yg lumayan mahal, jadi penduduknya baik islam, budha,
kristen, lumayan terdidik dan gak reseh
2. berhubung rata rata keluarga yang pada kerja semua, kagak ada yg
ngurusin
urusan masyarakat, doi maju jadi leader, jadi pak RT
3. dekat dan membaur dengna orang banyak, baik yg chinese, menado, sunda,
islam, kristen, budha, kong hu cu, atheis, dll
4. deket ama satpam dan paling perhatian ama kesejahteraan mereka, apalagi
kalo lebaran, ada yg sakit, lagi perlu duit, dll, satpam di tempat oom gue
paling makmur se - galaxy
5. doi gak pernah gelap gelapan kalo bikin acara, dan terus terang kalo doi
katolik.  tapi gak fundies.
6. anggota "ngaji"nya kalo datang harus dikoordinasi biar gak terlalu
banyak
mobil / kendaraan numpuk, apalagi deket ama kompleks ruko, bisa bikin orang
susah.  jadi tiga keluarga bergabung satu mobil, dibagi perlokasi.  lagian
bikin dekat satu sama lain.
5. pendekatan personal ini bikin mudah kalo bikin acara, jadi mesti
"pengajian" jalan tiap minggu pake acara nyanyi diringi piano, ya santai
aja.

C. beda misalnya di perumahanku yg baru.

1. si oom Sudung maksa RT dipecah, biar dia jadi ketua RTnya dan bisa bikin
pengajian, akhirnya malah orang pada gak mau mecah meski RTnya udah
overload
2. tanpa minta ijin dan ngobrol baik baik, suka bikin acara "pengajian"
akhirnya rame ama pengurus RT  alasannya sodaranya ada yg kena musibah ...
akhirnya bikin susah semua orang
3. suka mengorganisir orang bikin "perlawanan tersembunyi, musuh dalam
selimut" kepada pak RT   kayak, ngompori, kenapa aspal jalan belum
dibenerin, maunya ngorganisir orang berdikari sendiri, betulin jalan, bayar
tukang dan beli aspalnya, tapi dengan urunan biaya mahal [harusnya liat
dulu
kemampuan warga he he he], dan selalu dibarengi sisipan kata kata harapan
supaya dia dipilih jadi RT  :))

ya, kalo pendekatan budayanya gak luwes, ya jangan heran juga kalo dapat
perlawanan baik sembunyi sembunyi maupun terang terangan dari masyarakat.
perlu arif dech kalo udah di sini.


salam,
Ari Condro



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help tsunami villages rebuild at GlobalGiving. The real work starts now.
http://us.click.yahoo.com/T8WM1C/KbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on th

Re: [ppiindia] Re: Buat pendukung feminisme Barat

2005-10-17 Thread Ari Condro
sam pek eng tay, mulan, nacha adalah representasi gerakan feminis di china.

salam,
Ari Condro

- Original Message -
From: "tylla subiyantoro" <[EMAIL PROTECTED]>

#Tylla : mbak, kodifikasi teori feminisme itu sih emang sejarahnya dari
barat. tanggal tahun bulan pastinya saya nggak tau sih, tapi kalu ide
feminisme itu justru udah ada sejak zaman dahulu kala. Kalau mbak baca
tuisan di Link yang saya recomend, mbak pasti bisa nangkep bahwa
basically,Aisyah RA itu feminis lho..he he he..karena pada intinya, definisi
feminisme itu adalah kesaran bahwa di dunia ini ada penindasan gender, dan
dari kesadaran itu, lahir aksi untuk mengatasi penindasan tersebut.jadi
sebenernya , ribuan tahun seblum lahir pengetahuan modern yang membidani
kata 'feminisme', dalam epos Mahabarata , Ramayana dan wayang purwa, udah
ada kok, ide ide feminis yang muncul..seperti protesnya dewi Uma sama Batara
Siwa karena dia mau dipologami, akhirnya dia dikutuk jadi reksasi bernama
batari durga..Perlawanan itu merupakan bentuk aksi feminime dari penindasan
patriarkis.., itu menurut pendapat saya..he he he..






 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help save the life of a child. Support St. Jude Children's Research Hospital.
http://us.click.yahoo.com/ons1pC/lbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






Re: [ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Ari Condro
"Disini" tuh artinya apaan yak ?
Di Jakarta apa di Jepun he he he 

Jadi inget, eh kita main ke Bali yok ...
Janjian besok ketemuan di Den Pasar ya ...  :))

just kidding mbak ...  kapan ya nyusul ke Jepang, buat makan sushi sama sama
...  jangan buru buru pulang lho, entar aku udah sampai di jepun, kalian
pada balik jakarta he he he :))  masih berkutat dengan toefl neh ...


salam,
Ari Condro

- Original Message -
From: "fauziah swasono" <[EMAIL PROTECTED]>

Anytime?
Any food?
Any place?
Any price?

Gimana kalo makannya lunch dibulan puasa, menunya yg non-halal,
tempatnya yg mau dirazia, harganya mahal pula... :P

Atau saya usul lain: makan sushi (dijamin halal) atau nabe, disini,
dinner time.. dan saya cup mau gabung! (apalagi kalo dibayarin juga)

salam,
fau






 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help tsunami villages rebuild at GlobalGiving. The real work starts now.
http://us.click.yahoo.com/T8WM1C/KbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






[ppiindia] Orang Malaysia mendukung Bali

2005-10-17 Thread Ari Condro
Kalau gak salah, sehabis bom bali 2 kemarin, beberapa orang berspekulasi
bahwa ini adalah perbuatan malaysia terutama orang pariwisatanya.  supaya
para wisatawan bisa rame rame pergi ke genting highlands dan forget
indonesia.  ada artikel menarik di bawah ini, kebetulan mengcounter hal
tersebut, menurut anda bagaimana ???

Ada bebrapa pilihan sikap :
1. hilangkan sikap denial, yang cenderung menyalahkan pihak lain, membela
diri sendiri
2. berkaca pada diri sendiri, dan ramai ramai membangun, dengan membersihkan
"benalu benalu" yang sudah menyemak


salam,
Ari Condro

- Original Message -
From: "BECKhoo" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 

Kalimat ini bukan datang dari kaum Nasionalis Chauvinist Tnet.
Kalimat ini dari campaign orang2 Malaysia yang dimotori oleh Air
Asia (and where Qantas is?) dan Group New Strait Times, yang
membagi2kan total 1000 tiket gratis, 50 tiket sehari selama 20 hari,
bagi orang2 Malaysia yang mengirim SMS tentang mengapa mereka takkan
berpaling dari Bali.

Waktu Bomba I pada September 2002; saya ingat akhir Sept tahun yang
sama saya diundang ke acara pengumpulan dana untuk warga lokal Bali
korban Bomba di Club One-Six di Jl. Sultan Ismail dengan
tema : 'From Malaysian With Love'. Di situ selain sumbangan, juga
ada lelang pakaian karya 5 designer terkenal Malaysia, handicraft
Bali dan memorabilia.

Yang paling mengharukan adalah semua itu dilakukan dengan screen
menunjukkan slide karya2 foto yang dikumpulkan dari panitia secara
non-stop selama 3 jam. Foto yang ditunjukkan hampir 2000 buah dan
banyak nilai humanitasnya ketimbang artistik karena dibuat oleh
amatir, bukan fotografer profesional.

--

Don't turn your back on Bali

Once again, the beautiful island of Bali and its gentle people have
been hit hard by a terrorist attack. Once again, a good and innocent
people have had to suffer because of the action of lunatics who
believe in inflicting terror on innocents. The sympathy and the
words of condolence have rolled in. Yet, many people have been
cancelling their plans to holiday in this idyllic resort.

Bali needs tourists because tourism is the mainstay of the people
there. If we turn our backs on Bali, we tell its wonderful people we
are turning our backs on them; we tell them the lunatics have won.

Therefore, together with AirAsia, the region's premier low-fare
airline, the New Straits Times Press Berhad and its group of
newspapers, along with Malaysia's top private television channel,
TV3, and its sister company 8TV and leading financial weekly The
Edge are starting a programme to promote Bali.

AirAsia is giving away 5,000 free tickets to those who log on to its
website.

Further, in conjunction with the NSTP, TV3, 8TV and The Edge, it
will be giving away another 1,000 tickets over the next week to
lucky winners of an SMS contest in which readers and viewers are
invited to send in their views, in 20 words or less, on why we
should not turn our backs on Bali.

Here is one example: "Bali, the brochures say, is God's Island. We
cannot let Bali down when it needs us." (16 words)

Readers who send an SMS to the NSTP stand to win 50 tickets every
day, valid for travel until March 31, 2006. (Winners will still be
liable for airport taxes, surcharges and fees. Seats are limited and
may not be available on all flights. Other terms and conditions
apply.)


Oct 12 23:30


MASYARAKAT MALAYSIA DUKUNG PARIWISATA BALI


Jakarta (ANTARA News) - Menyusul terjadinya insiden di Bali tanggal
1 Oktober yang lalu, beberapa media besar di Malaysia bersama-sama
memberikan dukungan kepada masyarakat Bali yang cinta damai atas
kesusahan yang baru saja dialaminya.

New Straits Time Press Berhad dan anggota grupnya beserta stasiun
televisi swasta terkemuka Malaysia, TV3 dan anak perusahaannya 8TV,
bersama-sama menyerukan "Don`t Turn Your Back on Bali" (Jangan
Palingkan Diri dari Bali).

Datuk Tony Fernandes, Group CEO, AirAsia Berhad, dalam keterangan
tertulisanya, di Jakarta, Rabu mengatakan Bali telah memberikan
banyak kontribusi bagi AirAsia, kini saatnya kami membalas budi di
saat mereka memerlukannya.

"Kami sangat bersemangat dengan bergabungnya Grup NSTP, TV3 dan 8TV
dalam kampanye kami untuk membawa semua lapisan masyarakat Malaysia
ke Bali," katanya.

Menurut dia, masyarakat Malaysia ingin membawa harapan, dukungan
serta menunjukkan kepada masyarakat Bali bahwa masyarakat Malaysia
bersatu mendukung Bali. Waktu singkat yang diperlukan oleh
masyarakat Malaysia untuk mendukung rekan-rekan di Indonesia
menunjukkan komitmen yang kuat antara kedua negara.

Kami di AirAsia selalu percaya akan semangat ASEAN dan hari ini
dengan cara kecil kami menunjukkan bahwa semangat ASEAN itu memang
ada.

Kesemuanya akan bekerjasama dengan AirAsia, maskapai penerbangan
berbiaya rendah yang terkemuka di Asia, untuk meluncurkan sebuah
program yang mempromosikan dan mendukung pariwisata agar Bali
bangkit kembali.

"Don`t Turn Your Back on Bali" diluncurkan secara resmi di Malaysia
pada tanggal 12 Oktober 2005 

[ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread fauziah swasono
--- In ppiindia@yahoogroups.com, "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> "Disini" tuh artinya apaan yak ?
> Di Jakarta apa di Jepun he he he 
> 
> Jadi inget, eh kita main ke Bali yok ...
> Janjian besok ketemuan di Den Pasar ya ...  :))
> 
> just kidding mbak ...  kapan ya nyusul ke Jepang, buat makan sushi
sama sama
> ...  jangan buru buru pulang lho, entar aku udah sampai di jepun, kalian
> pada balik jakarta he he he :))  masih berkutat dengan toefl neh ...
> 

ayo ayo, ganbatte.. ditungguin ya.. nanti Mas Arcon traktir aku ya :P
btw, MS sekarang ada di jkt tuh.







 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Give at-risk students the materials they need to succeed at DonorsChoose.org!
http://us.click.yahoo.com/Ryu7JD/LpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






Re: [ppiindia] Re: Re: Re: Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Ari Condro
1. orang datang, pasti ada yg mengundang.  FPI datang, pasti ada yg lapor
berita busuk sama mereka.  kalau mas arriko bilang, tidak ada uang sogok.
jadi ada dua kemungkinan, 1). ada anggota masyarakat yang dengki dan sengaja
cari gara gara, 2). masalah duit berujung di preman.

pertanyaannya, kalo masalah duit, kenapa gak dikasih aja ?  toh yg jadi
urusan prinsipal tuh rasa aman, bukan msalah pengen benar terus menantang
sampai berujng ke fisik kan ?
kalo masalah anggota masyarakat yang dengki, kira kira bisa diusut gak kira
kira siapa ? pendekatan lagi ke bawah euyyy

2. kemungkinan ketiga, acara ini udah masuk daftar hitam pembersihan.  jadi
tanpa ada angin pun, eksistensi acara ini sudah cukup dipakai alasan untuk
didemo.
contoh list dan berita burungnya dimasyarakat saya lampirkan di bawah ini.

3. Saya sebenarnya paling pusing kalau bicara masalah beginian, gak penting
banget, dan gak seharusnya terjadi di masyarakat.  :(  Tapi gimana lagi, ini
udah jadi bagian dari problem sosial sehari hari.Jadi mau gak mau kita
kudu peduli dan care.  Minimal lebih rajin menyuarakannya, supaya semua
orang maklum, ini sudah menjadi masalah bersama.  dan seharusnya dipelihara
dan dipecahkan bersama.  Nggak dibiarkan terus menerus terjadi begitu saja.

salam,
Ari Condro

===
- Original Message -
From: "OBELIX" <[EMAIL PROTECTED]>

APA ADA YANG MEMPEROLEH INFORMASI SERUPA?

SEKADAR BERJAGA-JAGA BOLEH JUGA...



Dear all,

bersama ini kami kirimkan sebuah daftar yang baru saja kami terima dari
seorang kawan melalui SMS. Daftar tersebut megenai gereja-gereja yang
terletak di Kelapa Gading, Pademangan, Pejaringan, Pantai Indah Kapuk, Pluit
dan Muara Karang. Kami menerima SMS sebanyak 10 halaman lebih dan telah kami
salin kedalam buku catatan kami. Umumnya gereja-gereja ini terdapat diruko,
rumah tinggal dan apartemen. Kawan kami telah mengatakan dalam SMS bahwa
gereja-gereja tersebut berada dalam bahaya akan disweeping oleh unsur-unsur
mansyarakat yang memakai bendera agama dan akhir-akhir ini mengadakan
pengrusakan terhadap gereja-gereja dan rumah ibadah. Kawan kami mengatakan
bahwa pihak POLRI memegang daftar gereja-geraja tersebut dengan Surat
Perintah No.Pol SPR/601/IX/2005 yang ditanda tangani Kepala Kepolisian
Resort Metro Jakarta Utara, Kasat INTELKAM Kombes.Pol. A.Syariful Taufik,
Sik MSt.
Berikut ini kami berikan daftar gereja-gereja yang dimaksud :

1. Rumah tinggal diperumahan Mitra Gading, Vila Kelapa Gading Blok C / 1
PD. Oikumene dengan (Pdt) Tina Rompis dengan 30
anggota jemaat (mungkin dalam penyebutan nama gereja ada hal yang
kurang jelas)

2. Apartemen Wisma Gading Permai, Jalan Boulevard Raya Gading Timur Blok
C / 30, Gereja Ketulusan Hati Indonesia (?) dengan
Pdt. Drs.Daniel Baswan dan jumlah anggota jemaat 100 orang

3. Apartemen Wisma Gading Permai jalan Boulevard Raya Gading Timur Blok
NC 1 Rt 01 / 05 Gereja Anugerah Bethesda
Pdt. Benny Tatimu dan anggota jemaat berjumlah 80 orang

4. Ruko jalan Boulevard Raya Gading Timur Blok TB II / 1-2 Gereja
Kristus Yesus dengan Pdt. Steven Djie dan anggota jemaat
berjumlah 220 orang

5. Ruko jalan Pelepah Kuning III Gading Timur 6 / 14 r Blok WE 2 / 46 K
Gereja Bethel Indonesia (GBI)
Pdt. Conrad Supit dan jumlah anggota jemaat 250 orang

6. Wisma jalan Boulevard Bukit Gading Raya no. 7 GEKARI dengan Pdt.
Daniel Hanuban dan anggota jemaat 450 orang

7. Ruko di jalan Komplek Bukit Gading Indah Barat Blok B 22 / 25 GSJA
CWS (?) Pdt. Budi Setiawan dan anggota
jemaat berjumlah 300 orang

8. Rumah tinggal jalan Janur Asri 8 Blok QK 1 Kelapa Gading Barat,
Jemaat Kelapa Gading dengan Pdt. ME Raintung (Rantung ?)
dan jumlah anggota jemaat 697 orang

9. Ruko jalan Boulevard Raya Blok PO 1 / 14 - 15 Kelurahan Pegangsaan 2
Kelapa Gading GIA (Gereja Isa Almaseh ?) Kelapa
Gading dengan Pdt. Yahya Mulyono dan jumlah anggota jemaat 300 orang

PADEMANGAN

10. Rumah tinggal jalan Pademangan 1 Rt 01 / 01 Kelurahan Pademangan
Barat GKI (Gereja Kristen Indonesia ?)
Pdt. Yakhus Iman Sugito dan jumlah jemaat 60 orang

11. Ruko jalan Budi Mulya 9 Rt 013 / 06 Pademangan Barat, Gereja Kristen
Alkitab Indonesia, Pdt. Syarah David dan
angota jemaat berjumlah 50 orang

PEJARINGAN

12. Ruko PIK (Pantai Indah Kapuk) jalan Camar Indah, Blok DE 2 Kelurahan
Kapuk Muara
GBI (Gereja Bethel Indonesia) dengan Pdt. Robby Yesakh dan jumlah
anggota jemaat 50 orang

13. Ruko Komplek DHI Blok H / 29 Kelurahan Kapuk Muara GBI (Gereja
Bethel Indonesia) Pdt. Erwin dan
jumlah anggota jemaat 50 orang

14. Ruko Komplek DHI Blok V V / 23 - 25 Kelurahan Kapuk Muara GBI
(Gereja Bethel Indonesia) (Pdt.?) Roy dan
jumlah anggota jemaat 100 orang

15. Ruko jalan Walet Blok H / 18 Pantai Indah Kapuk (PIK) Kelurahan
Kapuk Muara, Gereja Kristen Protestan Kehidupan Rohani
dengan Pdt. Yakub Eratama dan jumlah anggota jemaat 60 orang

16. Apartemen / Ruko Mega Mall Lantai IV Kelurahan Pluit GBT (Gereja
Bethel Tiberias ?) Pdt. Timotius Benny Malik
anggota jemaat berjumlah 2000 orang (dua ribu orang)

17. Aparte

[ppiindia] Re: Buat pendukung feminisme Barat

2005-10-17 Thread RM Danardono HADINOTO
Gambar wanita dalam agama, apakah itu Islam, Buddha, Kristiani (bukan 
Barat lho), Shinto, adalah sama. Peran wanita telah dirumuskan dalam 
akidah agama agama terutama dalam perspektif struktur keluarga.

Masyarakat Barat, yang adalah timbul karena industrialisasi 
menelurkan jenis wanita yang samasekali berbeda, karena wanita, 
adalah disini, faktor ekonomi. Wanita, sebagaimana juga pria, dalam 
proses perekonomian. Disini yang utama adalah hak dan keajiban, tugas 
dan pembayaran. Ini adalah inti dari gerakan fenimisme, di barat.
Jadi perspektif moral, seperti keluhuran, budi, tauladan bagi anak 
anak, kehormatan terhadap keluarga, tidak menjadi bagian dari fokus 
gerakan feminisme.

Bagaimana kedua hal ini mau disatukan? Seorang wanita dapat memilih, 
apakah dia memerankan wanita sebagaimana ditetapkan dalam akidah, 
atau sebagai bagian dari proses ekonomi.

Perceraian, adalah tinggi sekali dimasyarakat Barat (Austria sampai 
56% per tahun), dan ini akibat proses ekonomi (income yang tinggi, 
kebebasan, kelangkaan waktu, karir, dsb). Ini tak menjadi masalah 
dalam dunia feminist, tetapi masalah besar dalam dunia akidah. Agama 
apapun. Hindu, Buddha, Shintoisme, Kristiani, Islam maupun Yudaismus.

Gerakan feminisme yang membumi, jadi disesuaikan dengan moral agama 
setempat pastilah tak membuat gempar. Tetapi mencontoh peran wanita 
di Paris atau NY untuk masyarakat Indonesia, mungkin tidak terlalu 
membawa hasil yang produktif.


Salam

danardono






--- In ppiindia@yahoogroups.com, tylla subiyantoro 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> i hi..hi..hi..hi...sama dong mas..saya dulu pernah dituduh neo 
gerwani kareha bikin organisasi perempuan di kampus..:D 
hue..he..he..yang nuduh Forum yang konon kabarnya sih faseh soal 
agama..hue..he..he..pas saya pengen tanya dalil apa ayang bikin 
feminisme jadi sesuatu yang anti islam, saya makin dituduh komunis, 
atheis..padahal saya cuma nanya lho he he he..
> jadi gimana dong..ngertyi dan jadi kompeten kalao yang 'kompeten' 
galak beneurrr..;)
> 
> Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> masalahnya, pengalaman saya nanya masalah gender misalnya ke ustad 
yang ada
> di milis IM, HT atau organisasi lainnya, malah kena hajar, malah 
dibilang
> antek JIL segala macam.  kan jadi males   baru kirim artikel, 
atau
> diskusi dimilis lain, eh udah dibilang, anti jilbab, mendukung free 
sex,
> antek barat, dan sebagainya ...  hwayah.
> 
> yang ustadnya seh sebenere cool, [paling dalam kasus khusus saja, 
bisa tiba
> tiba aja meletup dan ngomel sana sini], tapi anak buahnya itu lho, 
yg teriak
> teriak gak karuan (padahal banyak yg mahasiswa master atau Ph.D dan 
lagi di
> luar negeri, ini pengalaman pribadi di milis al-ikhwan@), belum lagi
> permintaan untuk nge banned saya, ngeluarin saya dari milis, dan 
segala
> hujatan dan cacian, pada gak ada yg kenal saya, tapi bilang saya 
ini, itulah
> segala macam hueraaan ...  :))  katanya dianggap merusak islam dan
> membahayakan akidah segala lah ...  jadi kapan mau belajar ama 
orang yg
> kompetennya ?
> 
> salam,
> Ari Condro
> 
> - Original Message -
> From: "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>
> 
> Pengutak-atikan hukum Islam, yang dimaksud mba Tylla diatas, buat
> saya memang harus selama bukan mengutak atik ayat AlQur'an. Maksute
> mengutak tafsir(pun) buat saya oke selama yang ngutak-ngatik orang
> yang berkompetent. Jadi bukan nafsi-nafsinya sendiri.
> 
> 
> 
> 
> 
> 
**
*
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju 
Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://www.ppi-india.org
> 
**
*
> 
__

> Mohon Perhatian:
> 
> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg 
otokritik)
> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
> 3. Reading only, http://dear.to/ppi 
> 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
> 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
> 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
> 
> 
> 
> 
> SPONSORED LINKS 
> Cultural diversity Indonesian languages Indonesian language learn 
Indonesian language course 
> 
> -
> YAHOO! GROUPS LINKS 
> 
> 
> Visit your group "ppiindia" on the web.
>   
> To unsubscribe from this group, send an email to:
>  [EMAIL PROTECTED]
>   
> Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of 
Service. 
> 
> 
> -
> 
> 
> 
>   
> -
>  Yahoo! Music Unlimited - Access over 1 million songs. Try it free.
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>






 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
DonorsChoose.org helps at-risk students succeed. Fund a student project today!
http://us.click.yahoo.com/O4u7KD/FpQLAA/E2hLA

[nasional_list] rahima (was: Re: [ppiindia] Re: Buat pendukung feminisme Barat)

2005-10-17 Thread Nugroho Dewanto
** Mailing List Nasional Indonesia http://www.ppi-india.org ** 
** Situs milis nasional: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia ** 
** Info Beasiswa Indonesia http://informasi-beasiswa.blogspot.com **

mbak tylla,

saya gembira memperoleh situs rahima
beberapa waktu lalu saya menonton qasidah putri-putri
pesantren al hamidiyah di depok yang dibimbing
rahima mereka mendendangkan salawat kesetaraan
jender dan persaudaraan antar umat beragama yang
mengharukan.

tak terbayang salawat seperti itu bisa lolos diajarkan
di pesantren yang biasanya patriarkis. pengasuh
rahima bercerita perjuangan berat memang terjadi
di saat awal melakukan pendekatan kepada kiyai
pemimpin pesantren. bila pak kiyai bisa diajak
bicara dan berpikiran terbuka, selebihnya jalan akan
terbuka lebar

salam,




At 01:14 AM 10/17/05 -0700, you wrote:
>Mbak Lina yang baik..:)
>
>Ada satu hal lagi yang mungkin kemarin lupa saya tekankan soal tanggapan 
>mbak. :)
>Soal itu lho mbak..feminisme barat..sebenernya saya pengen tanya, 
>feminisme barat itu stands for what/whom ya ? Soalnya, yang aku tau,Justru 
>para Feminis Muslim yang getol mengkritisi dan merekonstruksi hadis dan 
>ayat ayat Al-qur'an yang Misoginis.Contohnya, Fatima Mernissi dari 
>Maroko.Soal hak waris, ada artikel yang mungkin bisa dijadikan referensi 
>bahwa pengutak- atikan hukum islam itu dari sononya bukan sesuatu yang 
>tabu dan konyol, yang bahkan di jaman Rasul, sah sah aja tuh dilakukan, 
>intinya utak atik itu berhubungan sama relevansi hukum dan konteks sosial 
>dalam masyarakat.beghitu lho mbak.Mungkin bisa diliat di link ini :
>
>http://www.rahima.or.id/SR/10-03/Fokus.htm
>
>Hak waris itu kan sangat erat kaitannya sama peran sosial laki dan 
>perempuan, spesifiknya; dalam keluarga. Kalau sekarang ada yang utak atik, 
>mungkin karena mereka find out bahwa realitasnya, peran sosial perempuan 
>sekarang sudah lebih berkembang dari sekedar kanca wingking yang harus 
>dinafkahi oleh laki laki,sehingga ada perdebatan soal hak waris yang 
>harusnya didapat oleh perempuan itu.Jadi saya sejujurnya sama sekali nggak 
>bisa melihat itu cuma penyederhanaan variabel hak, tanpa ada landasan 
>ideologis yang jelas.Itu menurut saya lho.. :)
>Hak waris cuma salah satu contoh aja sih mbak. Ada banyak isu hangat yang 
>juga rame dibicarakan sama pro feminis, misalnya ; poligami, hak 
>reproduksi dll dll.
>
>Lalu soal agama sebagai tolak ukur..
>
>Agama itu apa ya sebenernya? Datangnya dari mana ? Proses tumbuh 
>kembangnya bagaimana?Sebelum agama itu ada, manusia kerjaannya bunuh 
>bunuhan dan saling tindas nggak ya ?
>
>semua pertanyaan saya diatas akhirnya terjawab ketika saya baca buku The 
>origin f the family itu..menarik banget bagaiaman sejarah perkembagan 
>masyarakat dari jaman berburu meramu sampai...manusia kenal dan aware sama 
>penguasaan faktor faktr produksi :)
>
>ehm ehm..mbak, sepakat nggak kalau banyak banget filosofi cinta kasih, 
>kesetaraan, keadilan, kebersamaan, anti penindasan, yang lahir dari proses 
>pemikiran dan perkembangan masyarakat yang 'tidak beragama?' :)
>Kalau  Mbak liat lagi, banyak banget lho, orang orang yang baik hati, 
>tidak sombong, pejuang kemanusaiaan , yang mengaku atheis..:) he he..
>
>Marx itu Atheis, tapi dia ngelahirin pemikiran anti penindasan..:)
>Dia justru kabur dari segala 'dogma' yang di ajarkan sama agama :)
>
>Teman saya, aktivis kemanusiaan yang sangat konsisten puluhan tahun 
>bekerja buat kaum tertindas, juga nggak percaya agama, meski di percaya 
>Tuhan :) dia baik banget lho mbak, mendedikasikan nyawa, harta, otak, 
>tenaga untuk kaum tertindas di afrika sana.Berani pula.Dan yang saya liht 
>sih, yang dia lakukan itu 'benar', meskipun dia bilang sih, dia nggak 
>pernah menjadikan agama sebagai referensi kebenaran.
>
>  Terus, kalau mbak sempat, bisa mbak liat di bukunya marx & engels yang 
> judulnya The origin of the family. Disitu, keliatan jelas banget darimana 
> segala bentuk penindasan di duia ini berakar..:) ilmiah kok mbak, nggak 
> penuh prejudice
>
>Tapi sekali lagi, ini bukan berarti saya nggak sepakat bahwa agama bisa 
>dijadiin tolak ukur 'kebenaran' sih mbak. Sampai sekarang juga, dalam 
>konteks personal, saya masih beragama,he he he..
>
>akhirnya, mengakhiri ocehan ngalor ngidul saya di mail ini, saya mau 
>cerita, ada dua quotes  Gandhi-ji yang menariik banget buat saya, isinya gini :
>
>"Everyone has faith in God though everyone does not know it. For everyone 
>has faith in himself and that multiplied to the tenth degree is God. The 
>sum total of all that lives is God. We may not be God, but we are of God, 
>even as a little drop of water is of the ocean."
>
>"Truth quenches untruth, love quenches anger, self-suffering quenches 
>violence. This eternal rule is a rule not for saints only but for all."



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Make a difference. Find and fund world-changing projects at GlobalGiving.
http://us.click.yahoo.com/j2W

[ppiindia] intermezzo: Bumi sebagai planet reaktor nuklir

2005-10-17 Thread Sandy Dwiyono
17.10.2005

Bumi sebagai planet reaktor nuklir

Penggunaan energi nuklir baik untuk tujuan perang
ataupun damai, selalu menjadi tema silang sengketa.
Akan tetapi sebetulnya manusia di muka Bumi, semua
hidup di atas reaktor nuklir besar. Inti Bumi,
diyakini merupakan reaktor nuklir yang terus menerus
memancarkan energi. Salah satu indikasi yang
menunjukan Bumi sebagai reaktor fisi nuklir, adalah
berubah-ubahnya arah magnetik Bumi. Sebelumnya para
ahli geofisika meyakini, penyebab perubahan arah medan
magnetik Bumi, adalah akibat perubahan arah mineral
magnetite di inti Bumi, akibat arus konveksi magma
cair. 

Penggagas utama teori Bumi sebagai planet nuklir
adalah Doktor Marvin Herndon, pakar geofisika dari
laboratorium nasional Oak Ridge di AS. Bukti acuan
utama Herndon adalah perubahan kutub magnetik Bumi,
yang terjadi setiap 200.000 tahun sekali. Selain itu,
teorinya dipekuat dengan penemuan isotop Helium tiga,
yang komposisinya hampir setara jumlah isotop Helium
empat di perairan Hawai. Demikian juga penemuan unsur
Neodymium dan Samarium di Gabon, Afrika, yang diyakini
sebagai hasil peluruhan fisi Uranium di inti Bumi. 

Sayangnya laporan penemuan dua unsur langka tsb pada
tahun 1972, oleh para ilmuwan Perancis di Afrika,
tidak mendapat tanggapan cukup layak dan seolah
dilupakan. Padahal menurut Herndon, dua unsur itu
merupakan bukti kuat bahwa di inti Bumi, unsur Uranium
membentuk reaktor alam selama sekitar 200 juta tahun,
sebelum mulai menurun energinya sekitar dua milyar
tahun lalu. Herndon memperkirakan, pada awal
pembentukan Bumi, reaktor alam di kedalaman 6.000
kilometer itu memiliki diameter sekitar 14 kilometer.
Sekarang, diperkirakan inti Bumi yang masih berfungsi
sebagai reaktor alam, hanya berdiameter 7,5 kilometer.
Dengan simulasi komputer yang dibuatnya di Oak Ridge,
Herdnon menunjukan Bumi sebagai geo-reaktor
membangkitkan energi rata-rata sebesar empat milyar
watt. Akan tetapi, energi yang dibangkitkan juga
bervariasi, kadang kuat kadang lemah. 

Fluktuasi pembangkitan energi inilah yang diduga
menyebabkan fluktuasi arah medan magnet Bumi.
Geo-reaktor di inti Bumi, yang diameternya sekitar 7,5
kilometer, memiliki elemen bakar Uranium dan berfungsi
seperti reaktor pembiak cepat. Di luar reaktor,
terdapat selubung yang terdiri dari logam besi dan
nikel cair. Namun di luar selubung cair itu,
dibayangkan terdapat selubung lainnya yang lebih
padat, berupa senyawa nikel silisida, yakni kristal
padatan hasil reaksi Nikel dan Silikon. Fisi nuklir di
dalam selubung Nikel-Silisida memproduksi panas, yang
menciptakan medan magnet Bumi. 

Proses fisi nuklir di inti Bumi, menurut perhitungan
Herndon, tidak berlangsung secara linear tetapi
berfluktuasi. Fisi nuklir memproduksi sampah yang
menyerap Neutron, sehingga akibatnya reaksi seolah
direm. Namun pelan-pelan sampah geo-reaktor yang lebih
ringan dari Uranium naik ke permukaan. Jika seluruh
sampah sudah naik ke permukaan Bumi, fisi nuklir
kembali berlangsung. Begitu seterusnya. Pada saat
geo-reaktor aktif lagi, medan magnet Bumi kembali
menguat, dengan arah yang sama atau kebalikannya. Jadi
prosesnya sulit untuk diramalkan. 

Tentu saja teori Herndon tidak diterima begitu saja
oleh para ilmuwan. Para penentangnya cukup banyak.
Misalnya saja Bruce Buffet, pakar geofisika dari
Universitas British Columbia, yang menggugat teori
Herndon. Disebutkannya, pembuktian dengan teori
konveksi panas inti Bumi, hanya menunjukkan sifat arah
medan magnet Bumi. Bukannya membuktikan teori yang
diajukan Herndon mengenai geo-reaktor. Namun banyak
ilmuwan yang menyebutkan, teori Herndon merupakan
terobosan yang harus dibuktikan benar atau salah. Jika
benar, maka ia mengokohkan landasan baru dalam
penelitian kebumian. 

Tentu saja Herndon juga tidak tinggal diam. Ia terus
mencoba mencari bukti teorinya. Salah satu diantaranya
ditemukan dalam buku mengenai sistem tata surya baru.
Dalam buku ilmiah itu, disebutkan apa yang disebut
anomali kecerahan planet Yupiter. Pada tahun 1960,
para ahli astronomi menemukan bukti, bahwa planet
Yupiter memancarkan energi dua kali lebih besar
daripada energi yang diserapnya dari Matahari. Dengan
begitu kecemerlangan Yupiter, juga dua kali dari yang
seharusnya. Fenomena ini, menurut pakar astronomi di
Universitas Arizona, prof. William Hubard juga
ditemukan pada planet Saturnus dan Neptunus. 

Apa penyebab fenomena ini ? Satu-satunya jawaban yang
masuk akal adalah, planet-planet Yupiter, Saturnus dan
Neptunus pasti memiliki sumber energi sendiri. Apalagi
kalau bukan semacam reaktor nuklir alami pada intinya.
Untuk itu Herndon kembali mencari literatur pendukung
teorinya. Cukup lama ia mencarinya, namun tidak ada
satupun literatur ilmiah yang menyinggung tema tsb.
Akhirnya pada tahun 1992 ia memutuskan untuk menulis
jurnal ilmiah mengenai sumber energi di planet besar
di tatasurya di lingkaran luar Bumi, dan
mengirimkannya ke majalah ilmiah Jerman,
Naturwissenschaft. Hingga kini Herndon masih sendirian
mempertahankan teorinya. Teori yang j

Re: [ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread tr�l�s

hihihihiihih, sampeyan iki lucu lho, tau ga? katanya bosen ngomongin Tuhan, 
tapi masih nanggepin..oaanneehh teunant deh.., makane obrolan ra putus².. :P
 
salam,
tr
 

Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
1. lho tuhannya teroris juga tuhanya lina nggak sama dengan tuhannya carla
juga toh ? kirain dulu sama :)) yg ngebedain bukannya persepsi orangnya
doang ? au ach, buteks ... ngobrolin tuhan melulu. gue kaagak ngangkau
kalo udah ngobrolin tuhan.

2. ndak cuman tempat maksiat yg ditutup FPI (kemarin lempar lemparan batu,
panah ama kayu dengan orang Kalijodo, masuk metro TV), tapi orang lagi
ngumpul doa juga digerebek kok ... Berikut ini info yg dikirim temen
katolik kemarin ...

salam,
Ari Condro

- Original Message -

Info sekilas

Hari Selasa (11/10) malam lalu, FPI kembali beraksi. Ceritanya
"mirip-mirip" seperti yang terjadi di Taman Getzamani lebih dari
2.000 tahun silam. Ketika itu, Yesus dan beberapa muridanya
tengah berdoa, tiba-tiba digruduk para begundal Yahudi, para
pemimpin agama, kaum munafik, dan tentara di bawah pimpinan sang
pengkhianat Yudas Iskariot. Yang terjadi Selasa malam lalu, tak
beda-beda jauh. Ketika umat di sebuah lingkungan kawasan Palmerah
Barat (sekitar Hotel Petagiri), tengah berdoa rosario bersama
(maklum ini bulan Maria), tiba-tiba digruduk sejumlah orang yang
mengatasnamakan dari kelompok FPI. Mereka datang bersenjatakan
pentungan seperti hendak menggerebek perbuatan maksiat atau
permainan judi, atau sebuah transaksi narkoba. Mereka datang. Masuk.
Bertereriak-teriak. Mengacung-acungkan pentungan. Tuntutannya satu:
bubarkan acara keagamaan (rosario) itu! Kalau mereka tidak mu
membubarkan diri dan menghentikan acara, rumah yang digunakan untuk
kegiatan keagamaan itu akan dibakar. Di bawah ancaman dan (mungkin)
cengkeraman rasa takut (atau moga-moga sekadar mencegah agar tidak
terjadi pertumpahan darah) doa rosario pun dihentikan. Sudah puaskan
para pendatang itu? Belum. Mereka masih minta agar yang punya rumah,
ketua lingkungan dan lurah setempat di hadapan aparat menandatangani
surat pernyataan yang intinya tidak akan pernah mengulang kegiatan
keagamaan seperti itu lagi, termasuk doa rosario di rumah-rumah yang
diikuti oleh banyak orang. Saudara-saudara, bisa jadi peristiwa
serupa akan terjadi juga di lingkungan Anda semua. Yah bersiap-siap
sajalah. Karena mereka tidak mau tahu: pokoknya semua kegiatan yang
berbau Nasrani dan tidak dilakukan di gereja harus dilarang!




- Original Message -
From: "Carla Annamarie" 

salam yaa.. buat bang habib riziek..yaa...bulan puasa jgn suka razia orang
dunk..., apalagi razianya pake kekerasan segala..., ini kan bulan puasa
bukan bulan teroris...iya kan..?






***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]

Yahoo! Groups Links










-
 Yahoo! Music Unlimited - Access over 1 million songs. Try it free.

[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help save the life of a child. Support St. Jude Children's Research Hospital.
http://us.click.yahoo.com/ons1pC/lbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






Re: [ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread tr�l�s
hati² main lempar, ntar kena muka dewe..

Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]> wrote:Aku juga heran, makanya aku lempar kesini, 
biar ada yg bisa klarifikasi. 
So, anyone help ?

salam,
Ari Condro

- Original Message - 
From: "Mas Bagong" 

Terus kasus di Palmerah kok nggak kedengaran ya versi resminya? Ini
beneran atau sekedar hoax untuk manas-manasin orang lain nih?
BTW, FPI udah bersih-bersih selokan belon ya? Udah musim hujan nih,
DBD udah datang, sebentar lagi juga banjir Katanya kebersihan
sebagian dari iman?








-
 Yahoo! Music Unlimited - Access over 1 million songs. Try it free.

[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help save the life of a child. Support St. Jude Children's Research Hospital.
http://us.click.yahoo.com/ons1pC/lbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






Re: [ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Ari Condro
1. Ngobrolin Tuhan (sifat, ciri ciri, dan berbgai definisi ruwet lainnya)
dengan ngobrolin tafsiran manusia terhadap ajaran dari Tuhan tuh menurut
saya beda.
2. Yang satu ngawang ngawang, kayak kita ngobrolin trinitas dan reinkarnasi,
yang satunya lagi, adalah ngobrolin manusia, tapi suka mengatasnamakan
dirinya wakil tuhan.  jadi beda.
3. kalo ngobrolin msalah muamalat, hubungan antar manusia 9meskipun ttg
manusia yg ngaku wakil tuhan) masih rada suka, tapi kalo ngobrolnya ttg
rusak rusakan tempat ibadah oleh para wakil tuhan, aku terang terang udah
jutek dan iritated banget :))


salam,
Ari Condro

- Original Message -
From: "trúlÿsøúl" <[EMAIL PROTECTED]>
hihihihiihih, sampeyan iki lucu lho, tau ga? katanya bosen ngomongin Tuhan,
tapi masih nanggepin..oaanneehh teunant deh.., makane obrolan ra
putus².. :P

salam,
tr









 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Give at-risk students the materials they need to succeed at DonorsChoose.org!
http://us.click.yahoo.com/Ryu7JD/LpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






[ppiindia] Re: Developement

2005-10-17 Thread sea
The sample is attached!



[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help save the life of a child. Support St. Jude Children's Research Hospital.
http://us.click.yahoo.com/ons1pC/lbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[nasional_list] [ppiindia] Re: Developement

2005-10-17 Thread sea
** Mailing List Nasional Indonesia http://www.ppi-india.org ** 
** Situs milis nasional: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia ** 
** Info Beasiswa Indonesia http://informasi-beasiswa.blogspot.com **
The sample is attached!



[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help save the life of a child. Support St. Jude Children's Research Hospital.
http://us.click.yahoo.com/ons1pC/lbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Website resmi http://www.ppi-india.org **
** Beasiswa Indonesia, http://informasi-beasiswa.blogspot.com **


Re: [ppiindia] Re: Buat pendukung feminisme Barat

2005-10-17 Thread tylla subiyantoro
hmm..saya sepakat banget sama idiom "gerakan feminis yang membumi"
saya percaya sesugguhnya rekan rekan aktivis perempuan di indonesia berusaha 
meyakinkan masyarakat bahwa apa yang ditawarkan sesungguhnya sangatlah 
membumi.Aksi kongkret yang mereka lakukan juga membumi, misalnya ; advokasi 
korban kekerasan dalam rumah tangga, advokasi buruh migran, advokasi korban 
perkosaan dll dll..saya rasa stupun yang mereka lakukan nggak ada yang tidak 
sesuai dengan moral agama dan norma masyarakat setempat..tidak pernah ada 
ceritanya, aktivis perempuan di Indonesia melakukan kampanye misalanya (maaf) 
bakar BH seperti yang pernah dibuat oleh aktivis feminis 'barat' atau..tidak 
ada karnaval feminis radikal yang mengkampanyekan lesbianisme, misalanya..
 
Satu lagi, dalam konteks agama, saya kok jadi agak bingung ya soal dikotomi 
barat-timur..soalnya yang saya tau, agama di barat dan di timur ya ajarannya 
sama aja..he he..
sama seperti patriarki , di barat atau ditimur..ya ndak ada bedanya...
 
 

Gerakan feminisme yang membumi, jadi disesuaikan dengan moral agama 
setempat pastilah tak membuat gempar. Tetapi mencontoh peran wanita 
di Paris atau NY untuk masyarakat Indonesia, mungkin tidak terlalu 
membawa hasil yang produktif.


Salam

danardono






--- In ppiindia@yahoogroups.com, tylla subiyantoro 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> i hi..hi..hi..hi...sama dong mas..saya dulu pernah dituduh neo 
gerwani kareha bikin organisasi perempuan di kampus..:D 
hue..he..he..yang nuduh Forum yang konon kabarnya sih faseh soal 
agama..hue..he..he..pas saya pengen tanya dalil apa ayang bikin 
feminisme jadi sesuatu yang anti islam, saya makin dituduh komunis, 
atheis..padahal saya cuma nanya lho he he he..
> jadi gimana dong..ngertyi dan jadi kompeten kalao yang 'kompeten' 
galak beneurrr..;)
> 
> Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> masalahnya, pengalaman saya nanya masalah gender misalnya ke ustad 
yang ada
> di milis IM, HT atau organisasi lainnya, malah kena hajar, malah 
dibilang
> antek JIL segala macam.  kan jadi males   baru kirim artikel, 
atau
> diskusi dimilis lain, eh udah dibilang, anti jilbab, mendukung free 
sex,
> antek barat, dan sebagainya ...  hwayah.
> 
> yang ustadnya seh sebenere cool, [paling dalam kasus khusus saja, 
bisa tiba
> tiba aja meletup dan ngomel sana sini], tapi anak buahnya itu lho, 
yg teriak
> teriak gak karuan (padahal banyak yg mahasiswa master atau Ph.D dan 
lagi di
> luar negeri, ini pengalaman pribadi di milis al-ikhwan@), belum lagi
> permintaan untuk nge banned saya, ngeluarin saya dari milis, dan 
segala
> hujatan dan cacian, pada gak ada yg kenal saya, tapi bilang saya 
ini, itulah
> segala macam hueraaan ...  :))  katanya dianggap merusak islam dan
> membahayakan akidah segala lah ...  jadi kapan mau belajar ama 
orang yg
> kompetennya ?
> 
> salam,
> Ari Condro
> 
> - Original Message -
> From: "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>
> 
> Pengutak-atikan hukum Islam, yang dimaksud mba Tylla diatas, buat
> saya memang harus selama bukan mengutak atik ayat AlQur'an. Maksute
> mengutak tafsir(pun) buat saya oke selama yang ngutak-ngatik orang
> yang berkompetent. Jadi bukan nafsi-nafsinya sendiri.
> 
> 
> 
> 
> 
> 
**
*
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju 
Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://www.ppi-india.org
> 
**
*
> 
__

> Mohon Perhatian:
> 
> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg 
otokritik)
> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
> 3. Reading only, http://dear.to/ppi 
> 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
> 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
> 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
> 
> 
> 
> 
> SPONSORED LINKS 
> Cultural diversity Indonesian languages Indonesian language learn 
Indonesian language course 
> 
> -
> YAHOO! GROUPS LINKS 
> 
> 
> Visit your group "ppiindia" on the web.
>   
> To unsubscribe from this group, send an email to:
>  [EMAIL PROTECTED]
>   
> Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of 
Service. 
> 
> 
> -
> 
> 
> 
> 
> -
>  Yahoo! Music Unlimited - Access over 1 million songs. Try it free.
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>






***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. mempo

[ppiindia] catatan dari meja nusa dua dan café bandar [25]: ke katingan!

2005-10-17 Thread sangumang kusni
Catatan Dari Meja Nusa Dua Dan Café Bandar [25]
 
 
KE KATINGAN!   
KATINGAN : PANGGILAN PULANG DARI SEORANG  IBU KEPADA  ANAKNYA.  
 
7.
 
orang zaman ini, o, mama-amang, dayak zaman ini
bisakah masih mereka memekikkan lahap membuat segala terkesiap
mampukah masih mereka manakir menumiti bumi, menjadi anak dayak
ataukah hidup sudah menjadi penjara membunuh segala hakekat?
 
***
 
Tangsi Batalion yang disebut sebagai "penjamin keamanan" Palangka Raya sudah 
jauh di belakang taksiku. Tapi ancaman militerisme masih seperti kayau 
berkeliaran dengan mandau-mandau bermata putih mengkilap  dan siap menyergap di 
setiap tikungan menunggu kelengahan.  Pernah di hadapan kesewenang-wenangan dan 
kepongahan militerisme yang kusaksikan di Kalteng, karena sudah tak tahan,  aku 
mengambil resiko menulis di koran-koran utama Palangka Raya agar Brimob dan 
tentara enyah dari Kalteng! Sejarah Kalteng menunjukkan bahwa orang Dayak 
sanggup menjaga keamanan mereka sendiri tanpa brimob dan tentara.  Pendekatan 
"keamanan dan stabilitas nasional" hanya menimbulkan petaka untuk Kalteng.  
Kalau mau tetap di Kalteng, jadilah tentara dan Brimob yang republiken dan 
Indonesia. Jangan jadi "kayau" berseragam. Dayak dan sistemnya jauh lebih tua 
usianya dari Republik Indonesia yang ditafsirkan sebagai NKRI sentralistik dan 
dalam praktek sering jadi garong dan pembunuh "legal". Republik dan
 Indonesia sebagai serangkaian nilai masih harus ditegakkan. 
 
Barangkali aku tidak sempat melihat terujudnya Republik dan Indonesia ini, tapi 
aku harapkan , Meldiwa, kau anakku, bisa jadi perempuan "mamut menteng pintar 
harati" turut andil mewujudkan rangkaian nilai yang kukira masih tanggap dan 
aspiratif.  Dalam tradisi Dayak, perempuan pun turut berperang karena itu di 
pegunungan Schwaner-Müller [nama kolonial yang patut dihapus!] dikenal adanya 
"Bawi Kayau" [Perempuan Kayau]. Perempuan, Nak, sering lebih gagah dari lelaki 
dan lelaki sering konyol. Aku tidak ingin, Nak,  kau jadi budak lelaki, apalagi 
lelaki konyol.
 
Sejak itu, dari sumber tertentu yang layak dipercayai kuketahui bahwa saban ada 
unjuk rasa dan kegiatan pembangkangan di Palangka Raya, namaku serta-merta 
disangkut-pautkan.  Kabar angin juga mengatakan bahwa ada niat melenyapkan aku 
secara fisik. Dan memang telah terjadi ketika membawa jip Jimmy di sebuah jalan 
protokol, dari belakang ada usaha menabrakku . Mujur, aku bisa mengendalikan 
kendaraanku yang tidak pernah kularikan terlalu kencang, karena dari kaca spion 
aku sudah melihat gejala tidak senonoh dari mobil Kijang yang meluncur laju di 
belakangku. 
 
Ketika kepada saudara-saudara kandungku hal ini kuceritakan, mereka pada ngakak:
 
"Mana mungkin mereka membunuh Kakak dari belakang. Almarhum ayah mengatakan 
kepada kami, orang akan sia-sia membunuh Kusni dari belakang".
 
Aku diam tidak berkomentar sepatah pun untuk menghormati kepercayaan mereka. 
Sedangkan ketika aku diinterogasi tiga hari  berturut-turut oleh Polda, 
orang-orang Katingan, sungai asalku, sudah berpikir untuk menyerbu Polda. 
Mendengar rencana ini, dengan keras  kukatakan pada mereka:
 
"Jangan bertindak goblok! Aku bisa menghadapi mereka sendiri. Aku tidak, paling 
tidak belum, memerlukan kekerasan untuk membela diriku. Terimakasih atas 
kasihsayang kalian yang tulus. Tapi untuk menghidupi dunia sekarang ini bukan 
hanya memerlukan keberanian, tapi juga keniscayaan cerdik dan pintar. Kalau 
tidak kita akan melakukan bunuh diri secara tidak sadar. Yang diwariskan oleh 
leluhur kita bukan hanya "mamut-menteng" tapi "mamut-menteng pintar harati" 
bukan "mamut menteng mameh ureh" [gagah berani dan  urakan]. Tunjukkan kepada 
dunia, apa-siapa Dayak itu sesungguhnya! Apa-siapa Dayak kekinian itu!" 
 
Orang-orang Katingan yang mencintaiku itu mendengar ucapanku itu dengan tertawa 
geli.
 
"Dari kecil dulu sampai sekarang ia tidak berobah", kudengar mereka cekikan. 
Mereka kulirik dan  mereka makin cekikikan lalu beberapa mereka kulempar dengan 
kerikil kecil yang membuat mereka ngakak. 
 
"Jauh-jauh merantaui benua orang, Katinganmu masih juga tidak hilang dari 
dirinya", ujar salah seorang mereka. "Bentuknya saja yang berbeda".
 
Pandangan di atas pun kuucapkan di depan pasukan-pasukan khusus [pasus] Dayak 
yang baru keluar dari "medan perang" konflik etnik tahun 2000 .  Aku tidak 
peduli mereka marah, dan aku siap menghadapi kemarahan mereka. Tapi ternyata 
yang menyambut kata-kataku itu adalah tepuk tangan dan lahap. Ketika turun dari 
mimbar, saat mendatangi guna menghormati Ignas Kleden yang juga hadir pada 
waktu itu. Ignas berkata menyambut tanganku:
 
"Aku sudah dengar pidato Anda". 
 
Aku tak tahu apa yang Ignas maksudkan dengan kata-katanya dan aku tidak mau 
tahu akan apa yang ia maksudkan karena urusan Tanah Dayak yang sedang terbakar, 
pertama-tama adalah urusan penduduk daerah ini. Ignas hanya peninjau beberapa 
hari. Tidak banyak yang bisa diharapkan dari seorang peninjau betapa pun besar 
simpatinya bahkan empatinya.  Peninjau be

Re: [ppiindia] Re: tempat beribadah?-->Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Ambon
Usulan bagus,tetapi saya yakin MUI tak akan meluluskan permohonan tsb. 
Mesjid  terkenal di Istambul [Turki] yang disebut Blue Mosque itu dulunya 
gereja Orthodox. Beberapa waktu lalu di New York ada gereja yang dipinjamkan 
untuk kaum muslimin melakukan ibadah. Penghobatnya adalah seorang wanita.

- Original Message - 
From: "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Monday, October 17, 2005 12:50 PM
Subject: [ppiindia] Re: tempat beribadah?-->Pengacara Tuhan ??


> Mau kah umat Kristen Indonesia kalau diberi kesempatan beribadah di
> dalam mesjid? Kita akan usulkan ke MUI, biar bagi2 waktu...:-)
>
> there is a way, if we have a will
>
> --- In ppiindia@yahoogroups.com, Carla Annamarie
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>>
>>
>> di jerman, pernah ada suatu kelompok moslem yang gak punya tempat
> ibadah,> maka greja berinisiatif untuk meminjamkan  tempat
> ibadah/greja kepada orang> moslem tersebut untuk beribadah...
>>
>> apakah hal tersebut bisa terjadi di neg2 arab or mayoritas moslem...?
>>
>> no way men...
>>
>
>
>
>
>
>
>
> ***
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia 
> yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
> ***
> __
> Mohon Perhatian:
>
> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
> 3. Reading only, http://dear.to/ppi
> 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
> 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
> 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>
> 



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Give at-risk students the materials they need to succeed at DonorsChoose.org!
http://us.click.yahoo.com/Ryu7JD/LpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[nasional_list] Re: [ppiindia] Re:Re: Buat pendukung feminisme Barat

2005-10-17 Thread Nugroho Dewanto
** Mailing List Nasional Indonesia http://www.ppi-india.org ** 
** Situs milis nasional: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia ** 
** Info Beasiswa Indonesia http://informasi-beasiswa.blogspot.com **

pro nazi dan pendukung eugenics.?
ck...ck...ck rekam jejaknya kelam banget ya?

salam,


At 09:54 AM 10/17/05 +0700, you wrote:
>Tanggapan tentang tulisan mbak Lina Dahlan ttg Alexis Carrel
>
>
>salam,
>Ari Condro
>
>- Original Message -
>--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Dwi W. Soegardi"  <[EMAIL PROTECTED]>
>wrote:
>
>Alexis Carrel (1873-1944),
>http://en.wikipedia.org/wiki/Alexis_Carrel
>memperoleh Nobel Kedokteran (1912) menulis best-selling "Man, the Unknown"
>(1935) yang dikritik karena pro-Nazi dan mendukung eugenics (tindakan
>pemerintah untuk menyeleksi keturunan).
>
>Tulisan Carrel tentang perbedaan laki-laki dan perempuan yang senada dengan
>posting mbak Lina misalnya dikutip oleh
>http://islaam.net/main/display.php?part=5&category=14&id=1133
>
>The Rights and Duties of Women in Islam
>by Shaykh Abdul Ghaffar Hasan
>Translated by Khola Hasan
>
>Men and Women as mutually Complements
>
>The Noble prizewinner Dr. Alexis Carrel has described the biological
>differences between men and women in her book "Man, the Unknown." She
>concludes with the following analysis: {catatan: Carrel seorang laki-laki,
>entah gimana artikel islaam.net ini menganggapnya seorang perempuan?  "Lost
>in Translation"? =DWS}
>
>Woman differs profoundly from Man
>
>The difference existing between man and woman do not come from the
>particular form of the sexual organs, the presence of the uterus, from
>gestation, or from the mode of education. They are of a more fundamental
>impregnation of the entire organism with specific chemical
>substances secreted by the ovary. Ignorance of these fundamental facts has
>led promoters of feminism to believe that both sexes should have the same
>education, the same powers and the same responsibilities. In reality woman
>differs profoundly from man. Every one of the cells of her body bears the
>mark of her sex. The same is true of her organs and, above all, of her
>nervous system. Physiological laws are as inexorable as those of the
>sidereal world. They cannot be replaced by human wishes. We are obliged to
>accept them just as they are. Women should develop their aptitudes in
>accordance with their own nature, without trying to imitate the males. Their
>part in the progress of civilization is higher than that of men. They should
>not abandon their specific functions. [Dr Alexis, Carrel; Man, the Unknown;
>New York, 1449 , p.91]
>
>
>
>- Original Message -
>From: "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>
>
>Alexis Carrel, pakar Perancis peraih Nobel bidang
>kedokteran dan sains menulis dalam bukunya Man The
>Unknown bahwa "Orang-orang yang menyerukan persamaan
>antara laki dan perempuan serta mengajak untuk
>menyatukan pendidikan dan pengajaran serta pekerjaan
>kedua jenis itu, sama sekali tidak mengetahui
>perbedaan antara lelaki dan perempuan
>



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help save the life of a child. Support St. Jude Children's Research Hospital.
http://us.click.yahoo.com/ons1pC/lbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Website resmi http://www.ppi-india.org **
** Beasiswa Indonesia, http://informasi-beasiswa.blogspot.com **


Re: [ppiindia] Lagu Lama Teror Bom

2005-10-17 Thread Nugroho Dewanto

menurut x files, pelaku bom bunuh diri di indonesia
adalah alien yang badannya cungkring, kepalanya
besar sekarang alien itu sedang dikejar oleh
agent scully dan agent mulder.

salam,



At 05:47 PM 10/16/05 -0700, you wrote:
>JI terlibat? Memang, link dan tulisan dibawah ini buktinya..:
>
>The complete X Files : JI (Jewish Intelligent) dibalik Bom KuninganUntold 
>Story / the X files Oleh : Redaksi
>
>Sebagaimana dikutip dari hidayatullah, berdasarkan hasil wawancara dengan 
>seorang Perwira Intelijen TNI, memang benar pelakunya JI. Setelah 
>dilakukan verifikasi dengan investigasi joevialls 
>http://joevialls.altermedia.info/, terungkap sudah siapa sesungguhnya 
>pelaku TEROR BOM di Indonesia ( Bali, Mariott, Kuningan ) dan Teror Bom 
>dinegara lainnya yang tidak lain dan tidak bukan adalah JI yakni JEWISH 
>INTELLIGENT.
>
>chek this out to get more detail -->> 
>http://swaramuslim.net/more.php?id=2597_0_1_0_M
>
>wallahua'lam,
>
>tr



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help Sudanese refugees rebuild their lives through GlobalGiving.
http://us.click.yahoo.com/V8WM1C/EbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[ppiindia] Selamat ulang tahun!

2005-10-17 Thread radityo djadjoeri


 
Siapa berulang tahun di bulan Oktober?
_

Pakatuan Wo Pakalawiren - Nderek Mangayubagyo - Wilujeng Milangkala - 
Sugeng Tanggap Warso - Wilujeng Tepung Tahun -  Selamat Ulang Tahun, Panjang 
Umurnya - 
Salamaki' Bar-Ulang Tahung - Zhu Ni Sheng Ri Khuai Le -
- Happy Belated Birthday - Joyeux Anniversaire - Bon Anniversaire, Longue Vie - 
Cumpleanos Felices - Glueklicher Geburtstag - Compleanno Felice - 
Gelukkige Verjaardag - Feliz Aniversario - Glad Fodselsdag - 
O Tanjobi Omedeto Gozaimasu - 
(tolong tambahkan ucapan 'selamat ulang tahun' dalam bahasa daerah 
se-Nusantara)

_
01 Oktober
 
Arief Prihantoro (1968)
client relations IMAGI PR, Jakarta
e: [EMAIL PROTECTED]
 
-
Basuki Eka Purnama 'Obel'
reporter METRO TV, Jakarta
e: [EMAIL PROTECTED]
 
-
CNI
Green Garden A-8 no 1, Jl. Arteri Kedoya, Jakarta Barat
web: www.cni.co.id
 
-
Majalah COSMOPOLITAN INDONESIA
Jakarta
e:
 
-
Ester Siska Tobing 'Siska' (1978)
PR staff PELITA AIR, Jakarta
e: [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED]
 
-
Gesang Martodihardjo (Solo, 1917)
komponis, Solo
e: 
 
-
Harian FAJAR (1981)
JPNN
Jalan Racing Center 101, Makassar, Sulawesi Selatan
e: [EMAIL PROTECTED]
web: www.fajar.co.id
 
-
Harian MERDEKA, alm. (1945 - 2005)
Jakarta
e: 
 
-
Nutfahadi Bagas Indiyatmono 'Bagas'
Suku Koerdi
Jakarta
e: [EMAIL PROTECTED]
 
-
Ronald Verry Gagana (1962)
perancang busana, Jakarta
e:
 
-
Harian SUMUT POS
Grha Pena, Jl. SM Raja KM 8, Medan
e: [EMAIL PROTECTED]
 
_
02 Oktober
 
Ario Wibowo 'Rio Beyonce' (Surabaya, 1982)
feature writer Majalah COSMOPOLITAN, Jakarta
e: [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED]

-
Nanda Antika Salsabila Kartiko 'Salsa'
Suku Koerdi
Batang, Jawa Tengah
e:

-
Rustam Kochers
AFS Indonesia
e:
_
03 Oktober
 
Debby Octavia (1979)
PR Corporate Promo CNI, Jakarta
e: [EMAIL PROTECTED]
 
-
Elma Theana (Jakarta, 1974)
penghibur, Jakarta
e:
 
-
Lusi Nuryanti 
Wolu 90
Universitas Muhammadiyah Surakarta, Solo 
e: [EMAIL PROTECTED] 

_
04 Oktober
 
A2Z Communications (2004)
Jl. Padang No. 10, Manggarai, Jakarta 12970
e: [EMAIL PROTECTED]
 
-
Imam Prasetyo Soerojo 'Pras'
Suku Koerdi
dosen Teknik Kimia UGM, Yogyakarta
e: 
 
-
Muhammad Rifai 'Pai'
Wolu 98
Akuntansi FE UGM, Yogyakarta
e: [EMAIL PROTECTED]
 
_
05 Oktober
 
Abriyanti Widyaningtyas 'Iyas' (1983)
Wolu 98
UII Yogyakarta/freelancer IT TRANS TV, Jakarta
e: [EMAIL PROTECTED]
 
--
Ahsan Andrian 
Wolu 94
production house, Jakarta
e: 
 
-
Eko Abrianto
Suku Koerdi
Jakarta
e:
 
-
Muhammad Afgan Warnawan 
Namche 82
pendidik, Semarang
e: [EMAIL PROTECTED]
 
-
Nungky Octavia H. 'Kiki' 
Namche 03 
FE UGM, Yogyakarta
e: [EMAIL PROTECTED]
 
-
Nicodemus Yudha Adhi Harta Putra 
Wolu 00
Fakultas Teknik Arsitektur UGM, Yogyakarta
e: [EMAIL PROTECTED]
 
-
Retno Wulandari 
Namche 86
Yogyakarta
e:
_
06 Oktober
 
Agustinus Ervin Sulistiyo Putro
Wolu 98
TI UAJ, Yogyakarta
e: [EMAIL PROTECTED]

-
Lalita Rahmania Soe'ad
Suku Koerdi
seniman, Bali
e: 
 
-
Nensatiera Lupi Gusvita 'Nensa' (1988)
Wolu 04
SMA 9 Yogyakarta
e: [EMAIL PROTECTED]
 
--
Raam Punjabi
Jakarta
e:
 
--
Wahyu Nugroho
Namche 01
wiraswasta, Yogyakarta
e: [EMAIL PROTECTED]

_
07 Oktober
 
Bonifasius Maria Prasetyo Dwi Nugroho 
Namche 03
TIP UGM, Yogyakarta
e: [EMAIL PROTECTED] 

-
Riri Riza
sutradara, Jakarta
e: 
_
 
08 Oktober
 
Astuti Jayati (Makassar, 1979)
penyanyi dangdut, Jakarta
e:
-
Dedy Dwiantoro 
Namche 96
BPD, Yogyakarta
e: [EMAIL PROTECTED] 

-
Dian Ari Anggarawati 
Namche 97
Yogyakarta
e: 
 
-
Mahbub Herjunot Ali 'Junot' (Jakarta, 1985)
penghibur, Jakarta
e: 
 
-
Rano Karno (1960)
produser film, Jakarta
e: 
 
-
Santi
KOIL Management, Bandung
Jl. Sultan Agung no 9, Bandung
t: 0817-999-KOIL (0817-999-5645), 0818-0833-8055, (022) 423-2308
e: [EMAIL PROTECTED]
web: www.koil.tv, megaloblast.blogspot.com
 
-
479 Tahun Serang
Kabupaten Serang, Banten
e: 
 
-
Susanto Megaranto (Indramayu, 1987)
pecatur Grand Master, Jakarta
e:
 
-
Visi Firman (1978) 
Region

Re: [ppiindia] Re: Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Ambon
 Koq tak muncul beritanya di koran berbahasa Indonesia, apakah para wartawan 
sudah bosan dengan berita demikian atau dianggap hal biasa?

- Original Message - 
From: "BUD'S" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Monday, October 17, 2005 12:00 PM
Subject: Re: [ppiindia] Re: Re: Pengacara Tuhan ??


> Berita tersebut ada di Asianews
>
> Budiman
>
> http://www.asianews.it/view.php?l=en&art=4359
>
>
>
> 14 October, 2005
>
> INDONESIA
>
>
>
> Islamic extremists attack Catholics reciting rosary
>
>
> The attack took place on 11 October in a private house. Armed men broke in 
> and threatened to burn the place down if the prayer went ahead. Fears are 
> rising about further violence against Indonesian believers.
>
>
>
> Jakarta (AsiaNews) - A group composed of Islamic extremists attacked 
> Catholics praying the rosary on 11 October and threatened to burn down the 
> house they were gathered in. The assailants, who claimed to be part of the 
> Islamic Defender Front (Front Pembela Islam, FPI), invaded the house of 
> one of the Catholic community belonging to the parish of Christ Salvator 
> in western Jakarta.
>
> The men forced the marian prayer to stop immediately, threatening to burn 
> the place down. They forced all those present including the Ketua 
> Lingkungan (informal parish leader - ed. note) to sign a declaration that 
> they will not hold any more rosary gatherings in houses in the area.
>
> The attack has fuelled fears and apprehension among Indonesian Catholics 
> who fear further possible hostile moves from the FPI. The front is also 
> behind the closure of 24 home-churches in western Java.
>
> For Catholics all over the world, including those in Indonesia, October 
> and May are months dedicated especially to the Virgin Mary. In Indonesia, 
> believers manifest their faith by undertaking pilgrimages to the country's 
> Marian shrines and by reciting the rosary in parishes.
>
> Meeting to recite the rosary together, better known as Doa Rosario 
> Bersama, is usually organised once a week in one of the houses of the 
> community.
>
>  - Original Message - 
>  From: Arriko Indrawan
>  To: ppiindia@yahoogroups.com
>  Sent: Monday, October 17, 2005 11:41 PM
>  Subject: [ppiindia] Re: Re: Pengacara Tuhan ??
>
>
>
>
>  Mas Bagong,
>
>  Sejauh saya tahu, berita ini benar adanya
>  Ibu seorang sahabat saya, termasuk di dalam kelompok
>  doa yg dibubarkan oleh FPI tsb
>  Apakah tdk boleh "mengaji bersama" ajaran agama
>  di rumah sendiri sesuai dg agama yg diyakini??
>  Bukankah ini sudah merupakan pelanggaran hak asasi??
>  Bahkan hak Tuhan???
>
>  Saya yakin, FPI tdk mengemban misi Islam,
>  tapi sekelompok orang yg ingin berkuasa
>  dg mengatasnamakan Islam
>
>  Semoga hal ini menjadi permenungan kita semua
>  Indonesia seperti itukah yg kita cita-citakan???
>  Apa yg bisa kita lakukan??
>
>
>  Salam,
>
>  Arriko I
>
>
>  ===
>  Date: Mon, 17 Oct 2005 14:27:34 +0700
> From: Mas Bagong <[EMAIL PROTECTED]>
>  Subject: Re: Pengacara Tuhan ??
>
>  Perasaan kemaren itu yang terjadi FPI ama Polisi mau razia tempat
>  hiburan malam bukan untuk nggruduk ke Kalijodo, bukannya orang
>  Kalijodo yang menyerang duluan?
>  Terus kasus di Palmerah kok nggak kedengaran ya versi resminya? Ini
>  beneran atau sekedar hoax untuk manas-manasin orang lain nih?
>  BTW, FPI udah bersih-bersih selokan belon ya? Udah musim hujan nih,
>  DBD udah datang, sebentar lagi juga banjir Katanya kebersihan
>  sebagian dari iman?
>  DG
>
>
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>
>
>
> ***
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia 
> yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
> ***
> __
> Mohon Perhatian:
>
> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
> 3. Reading only, http://dear.to/ppi
> 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
> 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
> 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
> 



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Give at-risk students the materials they need to succeed at DonorsChoose.org!
http://us.click.yahoo.com/Ryu7JD/LpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***

[ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread preck_eteck_eteck
saya setuju sama carla bhw tuhan yg kuasa itu TIDAK memerlukan pembela,
apalagi FPI dan antek-anteknya yg konon disokong oleh MUI? bagaimana 
mungkin ada ajaran yg sedemikian bodoh dan fasik. bagaimana mungkin 
agama dipakai untuk menakut-nakuti orang lain? 

saya yakin agama islam itu sangat baik. tapi pengikutnya? ini masalah 
yang lain lagi. dan mereka yang bisa percaya bahwa FPI membela tuhan 
saya kira perlu introspeksi lagi.

FPI dan lembaga-lembaga sejenis tidak lebih buruk dari PKI dan oleh 
karenanya harus dibubarkan karena merusak reputasi islam. 

Preck!
 







 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help save the life of a child. Support St. Jude Children's Research Hospital.
http://us.click.yahoo.com/ons1pC/lbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






[ppiindia] Negara Biadab

2005-10-17 Thread preck_eteck_eteck
Bahwa jika sebuah negara melarang warganegaranya dalam menjalankan 
ibadah yang diyakininya, dapat dipastikan bahwa negara tersebut adalah 
negara kaum biadab (apapun agama yang dipeluknya). Jika kaum biadab 
itu berlaku sewenang-wenang terhadap kelompok keyakinan yang lain, dan 
kaum yang sekeyakinan dengan kaum biadab itu membiarkannya terjadi, 
sempurna sudah kebiadaban itu. Mereka yang membiarkan dan tidak 
berbuat apa-apa terhadap FPI yang selama ini berlaku sewenang-wenang, 
tidak terkecuali, adalah kaum biadab yang berdiam diri.

Preck!   







 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help Sudanese refugees rebuild their lives through GlobalGiving.
http://us.click.yahoo.com/V8WM1C/EbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






[ppiindia] Re: tempat beribadah?-->Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread RM Danardono HADINOTO
Ya, ampun, yang Katholik saja tak mau masuk gereja Protestant, yang 
Advent tak mau masuk gereja Katolik,dsb...

Salam 

danardono

--- In ppiindia@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> Mau kah umat Kristen Indonesia kalau diberi kesempatan beribadah 
di 
> dalam mesjid? Kita akan usulkan ke MUI, biar bagi2 waktu...:-)
> 
> there is a way, if we have a will
> 
> --- In ppiindia@yahoogroups.com, Carla Annamarie 
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > 
> > di jerman, pernah ada suatu kelompok moslem yang gak punya 
tempat 
> ibadah,> maka greja berinisiatif untuk meminjamkan  tempat 
> ibadah/greja kepada orang> moslem tersebut untuk beribadah...
> > 
> > apakah hal tersebut bisa terjadi di neg2 arab or mayoritas 
moslem...?
> > 
> > no way men...
> >
>






 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help save the life of a child. Support St. Jude Children's Research Hospital.
http://us.click.yahoo.com/ons1pC/lbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






[ppiindia] Jawziah: Levels of Guidance

2005-10-17 Thread Dara Shayda
In Your Name we are spoken to


Ibn Qayyim Al-Jawziah

Levels of Guidance
http://www.untiredwithloving.org/wahy.html
http://www.untiredwithloving.org/wahy.html#apercu
Lexicon:
http://www.untiredwithloving.org/wahy.html#ilham Ilham: Inspiration
http://www.untiredwithloving.org/wahy.html#wahy Wahy: Revelation
Divan: http://www.untiredwithloving.org/jawziah.html


Our conception of Divine Revelation, for the most part, originates
from the Hollywood movies and very simplistic child-like renderings
taught in grammar school. In this treatise we have collected levels
of Divine Revelation and their attributes and their impact and
relationship to us.

This work is a generous gift from Dr. Hind Rifai.

--DARA The Eyeless Lion







 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Give at-risk students the materials they need to succeed at DonorsChoose.org!
http://us.click.yahoo.com/Ryu7JD/LpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[ppiindia] Inside Indonesia's War on Terror

2005-10-17 Thread Muhkito Afiff
http://www.globalresearch.ca/index.php?context=viewArticle&code=20051014&articleId=1085

Inside Indonesia's War on Terror

October 14, 2005
SBS DATELINE - 2005-10-12

SBS DATELINE Archives - October 12, 2005

Editor's note

We bring to the attention of our readers the transcript of an SBS 
Australia program,

The controversial report which includes extracts from an interview with 
the former President of Indonesia Abdurrahman Wahid, points to the 
involvement of the Indonesian Military Intelligence and Police in the 
2002 Bali bombing.

We also refer our readers to a report first published in early 2003, 
which focusses on the ties between Indonesian Military Intelligence 
(BIN) and Jemaah Islamiah (JI), which is alleged to have masterminded 
both the October 2002 and October 2005 Bali bombings.

The Transcript of this program has been removed from the archives of the 
SBS, Australia's Special Broadcasting Services.
see: 


Italics added.

Inside Indonesia's War on Terror Today - as you would almost certainly 
know - is the third anniversary of the first Bali bombing and our major 
report tonight provides an alarming twist to the ongoing terror campaign 
being waged in Indonesia. David O'Shea, a long-time "Indonesia-watcher", 
reports that where terrorism is concerned in that country - with its 
culture of corruption within the military, the police, the intelligence 
services and politics itself - all is never quite what it seems. 
REPORTER: David O’Shea

When the second Bali bomb exploded, Australia once again found itself on 
the front line in the war on terror. But for Indonesians, this was 
simply the latest in a long line of atrocities. They have born the brunt 
of hundreds of attacks over the years, most of them unreported in the 
West. Once again Australia and Indonesia joined forces in the hunt for 
the Bali killers.

SUSILO BAMBANG YUDHOYONO, INDONESIAN PRESIDENT: We are determined to 
continuously fight terrorism in Indonesia with an effective global, 
regional and international cooperation.

JOHN HOWARD, AUSTRALIAN PRIME MINISTER: Tragic incidents such as this so 
far from driving apart the people of Australia and Indonesia would only 
bring us closer together.

This show of unity is impressive and it plays well to Australian 
audiences but many Indonesians don't see it that way.

JOHN MEMPI, SECURITY AND INTELLIGENCE ANALYST (Translation): Why this 
endless violence? Why are there acts of terrorism year in, year out? 
Regimes change, governments change, but violence continues. Why? Because 
there is a sort of shadow state in this country. A state within a state 
ruling this country.

For seven years I've reported from every corner of this vast nation and 
seen first hand the havoc that terrorists wreak. Tonight I want to tell 
you a very different story about Indonesia's war on terror. It contains 
many disturbing allegations even from a former president.

ABDURRAHMAN WAHID, FORMER INDONESIAN PRESIDENT: The Australians if they 
get the truth, I think it's a grave mistake.

REPORTER: What do you mean?

ABDURRAHMAN WAHID: Yeah, who knows that the owners to do this, to do 
that -- orders to do this, to do that came from within our own forces, 
not from the culprits, from the fundamentalist people.

(1) TERRORISM - THE CASH COW:

Indonesia's police are doing very nicely, thank you very much, out of 
the war on terror. They now have all the latest equipment, courtesy of 
the millions of dollars pouring in from the West. The money ensures the 
world's most populous Muslim nation remains on side in the fight against 
terrorism. Mastering all of this new technology represents a steep 
learning curve for the Indonesian police. Unfortunately today they 
forget to set up the X-ray machine properly.

POLICE (Translation): Is the film in?

POLICE 2 (Translation): I haven't put it in yet.

Luckily there's an old print lying around from a previous exercise. 
Because of the war on terror, American and Australian support for the 
Indonesian police has never been stronger. During Dai Bachtiar's 5-year 
reign as police chief, Indonesia endured countless act of terror 
including three major ones - in Bali, then the Marriott Hotel and the 
Australian Embassy in Jakarta. These massive blasts might have forced 
the resignation of any other senior official but Dai Bachtiar managed to 
survive with the backing of powerful friends at home and abroad.

POLICE CHIEF (Translation): I met Paul Wolfowitz.

In Indonesia's parliament earlier this year, I found the police chief 
boasting about how he gets the star treatment when he visits Washington.

POLICE CHIEF (Translation): I went to Washington, to the White Hosue, to 
the West Wing. I spoke to Colin Powell in his office. I went to the 
Pentagon, I met the director of the CIA, the director of the FBI, I met 
them all.

Indonesia's police are in charge of the war on terror. Years of human 
rights abu

[ppiindia] assalamu'alaikum

2005-10-17 Thread BF BuBuRFestivaL

Assalamu’alaikum

 

Program WAKAF TANAH. Panti Asuhan Terpadu Yatim Al-Andalusia sedang menghimpun 
dana wakaf tanah untuk menjadi tanah wakaf sebanyak 5.000m² dengan lokasi di 
Desa Caringin Kulon Kabupaten Sukabumi. Insya Allah tanah wakaf ini bisa 
dimanfaatkan untuk pembangunan Madrasah Al-Qur’an, yang di lelang mulai dari 
1-m2 hingga sesuka hati dengan  harga Rp.25.000/m2. Partisipasi Anda bisa 
melalui rekening a.n. Yayasan Al-Andalusia di BCA 766.001.0500 atau BNI 
120.006092429001

 

Panti Asuhan Terpadu

Yatim Al-Andalusia

Jl Bangka II Gg. V/27 Rt.001/02

Pela Mampang, Jakarta 12720

Telp (021) 718 3202



read and add our friendster >> [EMAIL PROTECTED]

test'; " type=text/css>



-
 Yahoo! Music Unlimited - Access over 1 million songs. Try it free.

[Non-text portions of this message have been removed]





 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Make a difference. Find and fund world-changing projects at GlobalGiving.
http://us.click.yahoo.com/j2WM0C/PbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






Re: [ppiindia] Re: Sekilas hikmah lintas agama ......

2005-10-17 Thread HewLeTT

got it


- Original Message - 
From: "Tony Picasso" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Monday, October 17, 2005 2:26 AM
Subject: [ppiindia] Re: Sekilas hikmah lintas agama ..


>
> Tulisan Allah dlm Bhs Arab, 4JJ (use your imagination, get it?).
>
> --- In ppiindia@yahoogroups.com, "HewLeTT" <[EMAIL PROTECTED]>
> wrote:
>>
>>
>> dalam tulisan di bawah apa maksudnya  tulisan Allah digantikan
> dengan 4JJ?
>>
>>
>> - Original Message - 
>> From: "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]>
>> To: <[EMAIL PROTECTED]>
>> Sent: Wednesday, October 12, 2005 12:00 PM
>> Subject: [ppiindia] Sekilas hikmah lintas agama ..
>>
>>
>> > Sekilas hikmah lintas agama ...  hatiku sendu ketika melihat
> umat saat
>> > ini, yang jauh dari perilaku pendahulunya.
>> >
>> > salam,
>> > Ari Condro
>> >
>> > - Original Message -
>> > From: "agung imami" <[EMAIL PROTECTED]>
>> >
>> > Akhlak Rasulullah SAW
>> >
>> > Beberapa waktu setelah rasul wafat, Abubakar RA, menemui
> putrinya Aisyah,
>> > dan terlibatlah mereka dalam percakapan, suatu ketika Abubakar
> bertanya
>> > kepada Aisyah " Ya Aisyah sebutkan kpdku amalan apa dari Rasul
> yang belum
>> > pernah aku kerjakan" tanya Abu Bakar R.A Aisyah menjawab "
> Ayahanda, semua
>> > amalan Rasul sudah kau kerjakan hanya satu amalan rasul yang
> belum pernah
>> > ayah kerjakan" jawab Aisyah, Abubakar bertanya lagi "Amalan apa
> ya Aisyah
>> > jelaskan kepadaku" tanya Abubakar bersemangat, Aisyahpun
> menceritakan
>> > bahwa
>> > semasa hidupnya Rasulullah selalu pergi ke pasar medinah dan
> beliau selalu
>> > menjumpai dan memberi makan/sedekah kepada seorang pengemis
> yahudi tua,
>> > maka
>> > setelah mendengar cerita Aisyah tadi Abubakar bergegas pergi
> kepasar
>> > medinah
>> > dan segera menemui pengemis yahudi tsb.
>> > setelah bertemu dengan pegemis tua itu, Abubakar RA heran karena
> pengemis
>> > yahudi itu selalu berteriak dan mencaci maki Rasulullah, namun
> teringat
>> > dengan perkataan Aisyah Abubakar tetap memberikan makanan kepada
> pengemis
>> > tersebut, sipengemis menerima makanan tersebut disertai
>> > pertanyaan.."apakah
>> > ini tuan yang selalu memberiku makanan..? jawab Abubakar "iya
> ini aku.."
>> > pengemis tadi tak percaya lalu katanya " tidak mungkin karena
> tuan yang
>> > selalu memberiku makan sangat halus akhlaknya dan beliau selalu
> menyuapi
>> > makanan yang dibawanya kepadaku.." mendengar itu menangislah
> Abubakar lalu
>> > abubakar bertanya " ya tuan kalau memang yang memberi makan
> engkau itu
>> > baik
>> > akhlaknya lalu kenapa kau selalu mencaci dan meneriakinya..??",
> sipengemis
>> > terkejut dan bertanya "Jadi yang selama ini memberiku makan.
>> > dan mengurusi aku itu Muhammad..??, lalu dia bertanya
> kembali "kemanakah
>> > dia
>> > sekarang...??" Abubakar kemudian menceritakan bahwa Rasulullah
> telah
>> > wafat..beberapa waktu yang lalu..mendengar itu menangislah
> pengemis yahudi
>> > itu dan berkata "jadi orang yang selama ini aku caci dan aku
> benci adalah
>> > orang yang telah berbuat baik kepadaku dan dia tak pernah
> mengeluh atau
>> > marah terhadap makianku..???"" sambil berlinang air mata
> pengemis tadi
>> > berkata kepada Abubakar " ya tuan...saksikanlah Aku bersaksi
> Bahwa tiada
>> > Tuhan selain 4JJ dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah Rasul
> 4JJ.." Abu
>> > bakar terkesima dan diapun ikut menangis karena terharu akan
> keislaman
>> > pengemis itu serta akhlak Rasulullah yang mulia.."
>> >
>> >
>> >
>> >
>> >
>> >
>> >
>> >
> *
> **
>> > Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju
> Indonesia
>> > yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-
> india.org
>> >
> *
> **
>> >
> _
> _
>> > Mohon Perhatian:
>> >
>> > 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg
> otokritik)
>> > 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan
> dikomentari.
>> > 3. Reading only, http://dear.to/ppi
>> > 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
>> > 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
>> > 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
>> >
>> >
>> >
>> >
>> > -
> ---
>> > YAHOO! GROUPS LINKS
>> >
>> >  a..  Visit your group "ppiindia" on the web.
>> >
>> >  b..  To unsubscribe from this group, send an email to:
>> >   [EMAIL PROTECTED]
>> >
>> >  c..  Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms
> of Service.
>> >
>> >
>> > -
> ---
>> >
>> >
>>
>
>
>
>
>
>
> ***
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia 
> yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.or

[ppiindia] Pemindahan Ibukota Ke Banjarbaru

2005-10-17 Thread Ambon
http://www.indomedia.com/bpost/102005/18/opini/opini1.htm

Pemindahan Ibukota Ke Banjarbaru:
Sustainabilitas Pembangunan

Oleh : Drs Ismed Setia Bakti MPHR



Pemindahan ibukota Propinsi Kalsel dari Banjarmasin ke Banjabaru, merupakan 
salah satu program kerja Gubernur Rudy Ariffin dan wakilnya Rosehan. Program 
ini merupakan sebuah rencana dan langkah besar, sehingga diperlukan perhitungan 
yang cermat, analisis berbagai dampak sosial, ekonomi, lingkungan, politik. 
Bahkan efek yang akan ditimbulkannya terhadap kepemimpinan daerah.

Ketika isu pemindahan ibukota propinsi ini mulai mencuat ke permukaan, berbagai 
tanggapan mulai dilontarkan, baik dari masyarakat umum maupun pihak lain 
melalui media massa. Berbagai pemikiran yang pro dan kontra pun bermunculan. 
Ini adalah sebuah reaksi yang pasti akan ditemui, bahkan semua itu diperlukan 
sebagai bahan pertimbangan dalam mengambil keputusan bagi pimpinan. Diperlukan, 
karena mereka yang pro akan mengurai argumentasi dari sisi positif. Sementara 
yang kontra akan menjelaskan dengan berbagai argumentasi yang bersifat negatif 
atau efek yang kurang menguntungkan. Semakin banyak argumentasi --positif 
maupun negatif-- maka semakin kaya perbendaharaan pimpinan untuk bahan 
pertimbangan dalam proses pengambilan keputusan. Dengan kata lain, semakin 
meningkatkan akurasi perhitungan yang diperlukan untuk pemindahan ibukota ini.

Pertimbangan paling umum dilontarkan adalah aspek ekonomi yang berkaitan dengan 
pembangunan infrastruktur. Seperti membangun fasilitas perkantoran, berapa 
biaya yang harus dikeluarkan pemda. Sementara fasilitas yang sama sudah 
dimiliki di Kota Banjarmasin. Maka, memberi kesan terjadi disefisiensi dalam 
pembiayaan pembangunan. Terlebih lagi jika dikaitkan dengan kondisi 
perekonomian yang kurang menguntungkan dewasa ini. Persoalan pengalihan subsidi 
BBM kepada rakyat miskin telah menjadi isu sentral secara nasional, tampaknya 
cukup ampuh membebani langkah rencana pemindahan ibukota propinsi saat ini.

Sepertinya benar, kita hanya menggunakan rumus matematika ekonomi pembangunan 
sederhana seperti itu. Walaupun mengatasi masalah kemiskinan merupakan isu yang 
mencuat tajam dan perlu penanganan serius dari semua pihak, namun ini bukan 
berarti seluruh dana pembangunan diarahkan semata untuk mengatasi masalah 
tersebut. Dalam manajemen pembangunan daerah, pemerintah tidak mungkin hanya 
terfokus pada satu permasalahan. Kemiskinan hanya salah satu dari berbagai 
permasalahan sosial yang harus ditangani pemerintah. Perlu diingat, masih 
banyak lagi permasalahan sosial yang harus menjadi perhatian dan memerlukan 
penanganan serius, dalam rangka membangun daerah secara utuh. Selain, membangun 
sektor lainnya seperti bidang ekonomi, agama, pendidikan, hukum, seni budaya, 
dan lingkungan hidup.

Dapat disimpukan, dalam membangun daerah kita tidak mungkin terfokus hanya pada 
satu masalah. Dalam membangun daerah agar menjadi lebih maju, unggul dan 
memiliki daya saing, harus menganut prinsip pembangunan berkesinambungan 
(sustainable development). Begitu pula rencana pemindahan ibukota Kalsel ke 
Banjarbaru: Apakah memenuhi prinsip pembangunan yang berkesinambungan. Untuk 
mengetahui semua ini, kita harus memancang pemikiran kita jauh ke depan. 
Pemindahan ibukota harus dilihat secara futuristik dan berfikir prospektif, 
sehingga apa pun bentuk biaya yang akan ditimbulkan pada masa sekarang yaitu 
pada saat proses pemindahan ibukota propinsi ini merupakan investasi daerah. 
Bukan biaya yang bersifat penanggulangan, apalagi dilihat sebagai biaya 
konsumtif. Mengapa merupakan biaya investasi, karena pengeluaran yang dilakukan 
bernilai ekonomis (economic value) dan akan memberikan hasil berlipat ganda 
(multiflier efect) di masa akan datang (future added value).

Banjarmasin Overload

Pusat perkotaan umumnya memiliki karakteristik, ditunjukkan dengan tingginya 
tingkat kepadatan penduduk yang bermukim. Bahkan tingkat kepadatan penduduk di 
perkotaan, cenderung melampaui ambang batas toleransi atau overload. Begitu 
juga yang terjadi di pusat Kota Banjarmasin sebagai ibukota propinsi dengan 
luas wilayah terkecil dari kabupaten/kota di Kalsel yakni hanya 72,67 kilometer 
persegi.

Di lain pihak, jumlah penduduknya tertinggi yang menempatkan Banjarmasin 
menjadi wilayah terpadat hingga mencapai 7.417,92 jiwa per kilometer persegi 
(BPS, 2002). Sementara rata-rata tingkat kepadatan di kabupaten/kota lainnya 
hanya antara 77,26 - 112,29 jiwa per kilometer persegi. Hampir 66 kali lipat 
tingkat kepadatan di Banjarmasin, dibandingkan rata-rata kepadatan penduduk 
kabupaten/kota lain di Kalsel. Ini angka perbandingan yang cukup fantastis. 
Keterbatasan ruang (space) ini mempunyai implikasi ke berbagai aspek kehidupan 
dan pembangunan yang dilakukan.

Dampak Lingkungan 

Manusia sebagai makhluk hidup selalu berinteraksi dengan lingkungannya, yang 
dapat mengakibatkan terjadinya ketidakseimbangan ekologi. Seperti terjadinya 
penggunaan lahan untuk permuk

[ppiindia] Amrozi Cs' Dibunuh Dan Dibakar Warga

2005-10-17 Thread Ambon
http://www.indomedia.com/bpost/102005/18/nusantara/nusa1.htm


Amrozi Cs' Dibunuh Dan Dibakar Warga


Denpasar, BPost
Tak sabar menanti eksekusi terpidana mati kasus bom Bali I. Pengadilan rakyat 
pun digelar di Bali. Amrozi cs lalu dibunuh dan dibakar oleh warga Bali.

Sekitar 50 pengunjuk rasa berpakaian adat Bali mendesak agar Amrozi dan 
kawan-kawan segera dieksekusi.

"Kami meminta DPRD, Kejaksaan Negeri, dan Pengadilan Tinggi Denpasar segera 
meminta salinan tertulis dari Amrozi dan Imam Samudera apakah mereka mengajukan 
grasi atau tidak," kata koordinator aksi I Gusti Putu Artha di Gedung DPRD 
Bali, Jalan Dr Kusumaatmaja, Denpasar, Senin (17/10).

Dalam aksinya, massa dari Gerakan Antiteroris (GAT) ini menggelar happening art 
yang menceritakan proses eksekusi Amrozi cs. Seorang demonstran bak hakim 
memvonis mati Amrozi dan kawan-kawan.

Sebelum melakukan eksekusi, massa melakukan sembahyang. Bleganjur, alat musik 
Bali, ditabuh mengiringi proses eksekusi. Eksekusi pun berlangsung, seorang 
pengunjuk rasa terlihat menusukkan sebilah keris ke boneka yang terbuat dari 
jerami bergambar Amrozi. Amrozi pun jatuh tersungkur. Jasadnya lalu diseret dan 
dibakar.

"Horeee...horeee...bunuh Amrozi, eksekusi Amrozi," teriak massa sambil 
mengacung-acungkan tangannya.

Lazimnya aksi, massa membawa spanduk, antara lain bertuliskan "Demi Tuhan dan 
umat manusia, Amrozi dan kawan-kawan segera dieksekusi", serta poster 
bertuliskan "Mr President, we need justice" dan "Eksekusi Amrozi sekarang juga".

Aksi dihadiri Wakil Ketua DPRD Bali I Gusti Ketut Adi Putra dan Ketua 
Pengadilan Tinggi Denpasar I Nengah Suriada. Kedua pejabat ini pun menyampaikan 
komitmennya dalam penegakan keadilan bagi korban bom Bali. 

Dikunjungi Pejabat

Belum seminggu Amrozi cs menghuni LP Nusakambangan, mereka bakal kedatangan 
tamu istimewa. Anggota DPRD Bali, pejabat Kejaksaan Negeri Denpasar, dan 
pejabat Pengadilan Negeri (PN) Denpasar akan meminta jawaban apakah para 
terpidana mati bom Bali I ini mengajukan grasi atau tidak.

"Kami sepakat Pengadilan Negeri Denpasar, Kejaksaan Negeri Denpasar dan DPRD 
Bali akan datang sendiri ke Cilacap dan LP Nusakambangan," kata Ketua PN 
Denpasar I Nengah Suriada di DPRD Bali, Jalan Dr Kusumaatmaja, Denpasar, Senin 
(17/10).

Menurut Suriada, kedatangan mereka untuk menanyakan dan memberitahukan apakah 
terpidana mati tersebut mengajukan grasi atau tidak.

Tak hanya ke PN Cilacap dan LP Nusakambangan, rombongan juga akan mengunjungi 
keluarga terpidana mati untuk memberitahukan haknya guna mengajukan grasi. 
"Hari ini pun kalau kami diminta berangkat ke sana kami siap," kata Suriada.

Hal senada disampaikan Wakil Ketua DPRD Bali I Gusti Ketut Adi Putra. "Kalau 
bisa dalam minggu-minggu ini kami akan berangkat ke Pengadilan Negeri Cilacap 
dan LP Nusakambangan," kata Adi Putra.

Seperti diketahui, Amrozi, Imam Samudera dan Muklas alias Ali Gufron, pada 11 
Oktober lalu dipindahkan dari LP Kerobokan ke LP Batu Nusakambangan. Pemindahan 
dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan menyusul memanasnya 
Bali yang meminta Amrozi cs segera dieksekusi.dtc


[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
DonorsChoose.org helps at-risk students succeed. Fund a student project today!
http://us.click.yahoo.com/O4u7KD/FpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






[ppiindia] Pengacara Tenar Solo Ditangkap

2005-10-17 Thread Ambon
http://www.indomedia.com/bpost/102005/18/nusantara/nusa3.htm

 
Pengacara Tenar Solo Ditangkap

Solo, BPost
Heru Subandono Notonegoro, seorang pengacara di Solo, Senin (17/10) sore 
ditangkap jajaran Polwil Surakarta. Dia diduga menggunakan gelar doktor palsu 
yang didapat dari sebuah lembaga di Jakarta. Menurut Kapolwil kemungkinan besar 
Heru akan ditahan dan terancam lima tahun penjara.

Heru adalah mantan ketua Komisi E DPRD Kota Solo periode 1999 - 2004. Mantan 
Wakil Ketua DPD Partai Golkar Kota Solo tersebut terpilih kembali sebagai 
anggota DPRD Solo periode 2004 - 2009, namun belum genap setahun menjabat dia 
memilih mundur karena aturan melarang seorang pengacara juga merangkap menjadi 
anggota DPRD.

Sebelumnya, sejak pukul 09:30 hingga pukul 14:30 WIB, Heru diperiksa oleh tim 
penyidik dari Polwil yang dipimpin AKP Prayitno. Selama pemeriksaan dengan 51 
pertanyaan itu, Heru didamping 14 orang pengacara yang tergabung sebagai tim 
kuasa hukumnya yang diketuai oleh Tri Prasetyo.

Pihak pengacara mengatakan sejak awal kliennya menyadari gelar yang didapat itu 
sebagai gelar kehormatan atau honoris causa (HC). Namun memang kliennya tidak 
pernah menulis kata HC di sela-sela penulisan gelar DR karena, menurut Tri 
Prasetyo, penulisan DR menggunakan huruf kapital seluruhnya sudah menunjukkan 
sebagai HC.

"Klien saya mengakui bahwa dia hanya menerima gelar doktor HC dari Northen 
California Global University yang diberikan melalui IMGI di Jakarta. Dia juga 
memang tidak menulis HC setelah menulis singkatan doktornya. Klien kami juga 
tidak pernah mengaku sebagai seorang lulusan pendidikan tingkat strata tiga," 
kata Tri.

Penjelasan tersebut bertentangan dengan paparan yang diberikan oleh Ketua KPUD 
Solo, Eko Sulistyo, yang telah dimintai keterangan penyidik pekan lalu. Dalam 
kesaksiannya Eko memaparkan saat mendaftar sebagai caleg, Heru menuliskan 
pendidikan terakhir S-3, namun dia hanya mampu menunjukkan ijazah S-2 dari 
IMBLAM, Jakarta.

Setelah menjalani pemeriksaan, Heru langsung dicek kesehatannya. Setelah 
dinyatakan sehat, Heru langsung diamankan oleh pihak penyidik dengan alasan 
masih akan dimintai keterangan lagi. Sedangkan waktu penangkapan maksimal 
adalah 1x24 jamjam.dtc


[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
DonorsChoose.org helps at-risk students succeed. Fund a student project today!
http://us.click.yahoo.com/O4u7KD/FpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






[ppiindia] Jaksa juga Terima Uang Probo

2005-10-17 Thread Ambon
http://www.balipost.co.id/balipostcetak/2005/10/18/n3.htm


Jaksa juga Terima Uang Probo 

Jakarta (Bali Post) - 
Probosutedjo kembali membuat pengakuan mengejutkan. Ternyata, uang Rp 16 milyar 
yang dikeluarkannya itu tidak hanya dijatah untuk aparat pengadilan. Sebagian 
lainnya juga mampir ke kantong jaksa. Tujuannya, agar perkaranya bisa mulus dan 
ia bisa dibebaskan dari tuduhan perkara korupsi yang menjeratnya. ''Uang itu 
bukan hanya untuk hakim, tetapi juga untuk jaksa. Uang Rp 16 milyar yang saya 
keluarkan itu bukan suap. Saya hanya ingin perkara yang dituduhkan berjalan 
'mulus' dan tak ada hambatan,'' kata Probosutedjo kepada wartawan usai dimintai 
keterangannya oleh Komisi Yudisial di gedung Depkum dan HAM, Jakarta, Senin 
(17/10) kemarin.

Probosutedjo datang memenuhi undangan komisi yang diketuai Busro Muqoddas itu 
didampingi penasihat hukum Arizal Boer dan rekan dekatnya, Sri Edi Swasono. Ia 
dimintai keterangan lebih dari dua jam. Pemeriksaan terhadap bos Mercu Buana 
Group itu dilakukan secara tertutup.

Dalam kesempatan itu, Probo menyatakan dirinya tidak pernah berhubungan 
langsung dengan hakim dan jaksa yang menangani kasusnya yakni perkara korupsi 
dana reboisasi senilai Rp 100,9 milyar. Segala sesuatu yang berhubungan dengan 
pemberian uang itu diurus para pengacara yang pernah ditunjuk membelanya. Ia 
hanya menerima laporan dan menyiapkan dana.

Ketika perkaranya disidangkan di PN Jakarta Pusat, Probo mengaku mengeluarkan 
dana sekitar Rp 5 milyar. Uang sejumlah itu diurus pengacara Soni Lumanto dan 
Ricard Marbun untuk menyuap jaksa. Sedangkan para hakim tidak diberikan. Saat 
itu, majelis hakimnya diketuai Muhammad Soleh.

Selanjutnya, saat perkaranya masuk ke Pengadilan Tinggi (PT) DKI Jakarta, Probo 
menggunakan jasa pengacara Nur Faizi dan Gatot Rusmanto. Mereka kembali meminta 
uang kepadanya sebesar Rp 5 milyar. Dana itu akan digunakan untuk menyuap jaksa 
dan hakim. Saat itu, perkara Probo ditangani majelis hakim banding yang 
diketuai Saman, Sedangkan Ketua PT DKI dijabat Ridwan Nasution. Probo yang 
didesak wartawan, tidak menampik uang yang dikeluarkannya itu sengaja untuk 
memuluskan perkara. Bahkan, kalau bisa dengan uang tersebut, dirinya bisa 
dibebaskan dari segala tuduhan dan bisa melakukan aktivitasnya dengan normal, 
seperti sebelum dijerat perkara itu. ''Saya ini pengusaha, selalu sibuk dan 
banyak urusan,'' selorohnya ringan.

Anehnya, meski mengakui telah mengeluarkan uang yang sengaja diberikan bagi 
oknum aparat penegak hukum itu, Dirut PT Menara Hutam Buana (MHB) ini tetap 
menampik telah melakukan penyuapan. Sebaliknya, ia menyalahkan para 
pengacaranya. Sebab, uang itu dikeluarkan atas permintaan pembelanya. ''Saya 
hanya memenuhi keinginan pengacara yang mengurus kasus saya itu,'' ujar Probo. 
Sementara itu, anggota Komisi Yudisial (KY) Irawadi Joenoes menyatakan pihaknya 
untuk sementara mengindikasikan adanya penyimpangan perilaku hakim dalam kasus 
korupsi Probosutedjo. Tetapi penyimpangan terparah terjadi di MA dan PT DKI 
Jakarta. Banyak oknum yang terlibat. Sedangkan di PN Jakarta Pusat, relatif 
bersih. ''Pemeriksaan tidak berhenti sampai di sini saja. Komisi Yudisial akan 
melanjutkannya dengan memanggil saksi-saksi dengan meminta izin dari KPK. Jika 
sudah ada indikasi kuat ke arah hakim, secepatnya mereka dipanggil untuk 
diperiksa,'' katanya.

Dari pemeriksaan awal ini, Komisi Yudisial setidaknya telah menemukan indikasi 
penyimpangan perilaku hakim. Mereka telah menerima uang dari pihak yang 
berperkara. Apa pun alasan yang dipakainya, tindakan seperti itu sama sekali 
tidak diperkenankan. ''Berapa pun uang yang diterima hakim, itu bisa 
mempengaruhi sebuah putusan hukum,'' jelas Irawadi. (kmb3/010)



Muladi Minta Bagir Nonaktif 

Jakarta (Bali Post) -
Kasus penyuapan di MA oleh pengacara Probosutedjo ditanggapi Gubernur Lembaga 
Ketahanan Nasional (Lemhanas) Muladi. Dia meminta Ketua MA Bagir Manan untuk 
nonaktif dan siap diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) serta Komisi 
Yudisial (KY). Tindakan serupa juga harus diambil dua hakim anggota Parman 
Suparman dan Usman Karim. ''Kalau dia tidak berbuat itu, orang akan tanda 
tanya. Kalau memang dia bersih, kan bisa menuntut balik. Jadi, harus gentleman 
karena yang dipertaruhkan di MA tidak hanya pribadi-pribadi tetapi juga 
lembaga,'' katanya.

Muladi berharap Bagir Manan tidak terlibat dalam kasus suap tersebut. Sebab, 
kalau seorang Ketua MA terlibat maka dunia hukum Indonesia akan kiamat dan 
membahayakan posisi Indonesia di mata internasional. ''Jadi, kepemimpinan yang 
bersih di bidang hukum sangat dibutuhkan, kalau pimpinannya bersih pasti anak 
buahnya bersih, kalau pimpinannya maling maka anak buahnya maling, tidak bisa 
tidak,'' jelas Muladi.

Menurut Muladi, mafia peradilan di Indonesia luar biasa karena sudah menjadi 
kejahatan yang terorganisasi dan tidak hanya terjadi di MA, tetapi sudah 
dimulai di proses penyidikan. Ia mencontohkan, mafia peradilan di Indonesia 
mulai 

[ppiindia] Gereja Ditutup, Ibadah di Jalanan Diusir Paksa

2005-10-17 Thread Ambon
HARIAN KOMENTAR
18 October 2005 


Sekretaris F-PDIP: Ini di luar perikemanusiaan
Gereja Ditutup, Ibadah di Jalanan Diusir Paksa 


Warga Kristen di Jatimulya, Bekasi Timur terpaksa harus menggelar ibadah Minggu 
di jalan akibat gerejanya ditutup, dan dilarang memakai rumah tempat ibadah. 
Namun kebaktian ini kembali mendapat halangan, karena ada kelompok radikal yang 
ikutan menggelar sembahyang di jalanan tersebut, Minggu (16/10). Mereka pun 
mengusir jemaat yang beribadah secara paksa. 

Tak ingin mencari masalah, umat Kristen Jatimulya ini mencari jalan lain yang 
kosong untuk beribadah meski sedikit was-was. Kekhawatiran itu pun menjadi 
kenyataan. Kesal ka-rena merasa terkecoh, kelom-pok pengganggu tadi naik pi-tam 
dan menyerang jemaat yang sedang bersiap beriba-dah. Sambil berteriak mereka 
menyuruh jemaat untuk bubar.

Tak puas dengan aksi terse-but, beberapa oknum bahkan mendorong Pdt Anna, yang 
ju-ga Ketua Sinode Gekingo hing-ga terjerembab di selokan. He-rannya, polisi 
yang dipanggil un-tuk melakukan perlindungan, hanya bisa menonton saja atas 
penganiayaan pendeta perem-puan tersebut. 

Yang mengharukan, jemaat te-tap tegar melanjutkan kebaktian di jalanan sebelum 
akhirnya pu-lang. Minggu malam, sejumlah pengacara Kristen berkumpul dengan 
para pimpinan gereja setempat untuk memutuskan respon apa yang akan diambil. 
Jika mereka terus kebaktian Minggu nanti, maka akan ada bahaya yang lebih besar.

Sekretaris Fraksi PDIP Jako-bus Mayong Padang kepada ko-ran ini via ponsel 
kemarin (17/10) mengungkapkan, peristiwa tersebut semakin menambah luka yang 
mendalam bagi umat Kristen di Jatimulya dan umat Kristen di seluruh Indonesia.

"Saya tegaskan peristiwa ini sangat menyedihkan sekali. Se-cara pribadi maupun 
sebagai wakil rakyat saya sangat menye-salkan dan mengecam tindakan anarkis 
seperti itu," tegasnya. 

Ia menjelaskan, aksi pengu-siran oleh warga dan FPI dengan melarang warga 
beribadah me-rupakan aksi di luar peri kema-nusiaan, apalagi sampai 
menge-luarkan kata-kata yang dapat menimbulkan konflik SARA. Karenannya, jika 
hal ini dibiar-kan terus maka akan menim-bulkan konflik horizontal yang 
tentunya akan berdampak pada beban biaya yang besar.
"Sangat menyesalkan karena warga di larang beribadah. Ini di luar kemanusiaan. 
Tapi sayang-nya aparat pemerintah khusus-nya di tingkat kelurahan dan aparat 
kepolisian terkesan membiarkan keadaan ini terjadi. Padahal bila ini dibiarkan 
akan menimbulkan konflik SARA dan untuk menyelesaikannya butuh dana yang 
besar," ungkapnya.

Karena itu, lanjutnya, peme-rintah dan aparat kepolisian harus segera menangani 
masa-lah ini secara lebih serius dan mencari jalan keluarnya dengan mengacu 
pada idiologi Pancasila dan UUD 1945.

"Pancasila dan UUD 1945 su-dah menegaskan bahwa setiap warga diberikan 
kebebasan beragama. Jadi melarang orang beribadah berarti selain me-langgar hak 
asasi, tetapi terlebih melanggar idiologi dan dasar negara kita. Dan inilah 
yang ha-rus segera diberantas peme-rintah dan aparat kepolisian," ujarnya. 

Senada dengan itu juga dikemukakan Ketua Fraksi PDS Apri Sukandar. Menurutnya, 
kasus Jatimulya menggambar-kan perilaku yang melanggar Pancasila dan UUD 1945. 

"Menurut saya yang benar adalah setiap orang punya hak yang sama untuk 
beribadah kepada Tuhan yang diimaninya. Karena ini diatur dalam Pan-casila 
sebagai ideologi dan UUD 1945. Jadi tidak boleh diganggu dong kalau orang 
beribadah. Itu hak asasi manusia," papar-nya. 
Karenanya, untuk menghi-langkan peristiwa yang menye-dihkan ini pemerintah 
harus turun tangan, karena merekalah yang berwewenang melindungi hak asasi 
segenap masyarakat, termasuk hak beribadah.
"Kalau tidak kepada siapa lagi warga dapat berlindung? Jadi pemerintah harus 
bertindak tegas," tandasnya.(imo/win/*)

[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help save the life of a child. Support St. Jude Children's Research Hospital.
http://us.click.yahoo.com/ons1pC/lbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL P

[ppiindia] Petugas BPS nyaris Dihajar Massa

2005-10-17 Thread Ambon
http://www.balipost.co.id/balipostcetak/2005/10/18/n5.htm



Petugas BPS nyaris Dihajar Massa
* Antre Bantuan, Tewas 
Banyuwangi (Bali Post) -
Salah satu petugas Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Banyuwangi, Beni 
Kushariawan, Senin (17/10) kemarin, nyaris menjadi korban amuk massa. 
Gara-garanya, massa marah kepada dia, karena terlalu berbelit-belit ketika 
memberikan penjelasan kepada warga miskin yang tidak mendapat bantuan langsung 
tuni (BLT).

Ceritanya, pagi kemarin sekitar 400 warga miskin yang tinggal di kawasan hutan 
milik KPH Banyuwangi Barat melakukan aksi protes ke kantor Kelurahan 
Gombengsari Kecamatan Kalipuro. Ratusan buruh perhutani ini menyerbu kantor 
kelurahan dengan berjalan kaki sejauh empat kilometer dari tempat tinggal 
mereka. 

Sepanjang perjalanan, mereka berteriak menghujat Lurah Gombengsari, Buang 
Nurhariri. Ia dituding tidak adil dalam membagikan subsidi untuk keluarga 
miskin (gakin) di daerahnya.

Massa tiba di kantor kelurahan sekitar pukul 09.00 WIB. Massa tampak 
benar-benar marah. Dengan nada kesal, mereka berteriak-teriak di aula kantor. 
Beberapa di antaranya ada yang menggebrak meja sambil meminta kepala kelurahan 
muncul dari kantornya. 

Melihat situasi memanas, Lurah Buang Nurhariri bergegas muncul dari ruangannya. 
Setelah massa sedikit tenang, dia langsung menjelaskan bahwa pihaknya tidak 
tahu-menahu mengenai mekanisme pendataan gakin di wilayahnya. Pasalnya, pada 
saat pendataan dirinya tidak pernah dilibatkan. ''Kami baru diajak rapat 
setelah semuanya selesai. Ini semua kerja dari BPS,'' kilahnya.

Akhirnya, massa memaksa petugas BPS bisa dihadirkan hari itu juga. Jika tidak, 
mereka mengancam akan tetap menduduki kantor kelurahan. Beberapa jam kemudian, 
salah satu petugas BPS Kabupaten Banyuwangi, Beni Kushariawan tiba. Kedatangan 
Beni disambut dengan hujatan warga. 

Kepada Beni, warga mendesak semua gakin yang belum terdaftar bisa segera 
mendapat kartu supaya bisa mencairkan bantuan. Keluarga mampu yang telanjur 
mendapat jatah, warga meminta dana tersebut dicabut dan diberikan kepada gakin 
yang layak. 

Menanggapi permintaan itu, Beni terlalu lambat menanggapinya. Justru, terkesan 
berbelit-belit dalam memberikan penjelasan. Tak pelak, ratusan warga langsung 
naik darah. Dengan cepat mereka maju dan berusaha menghakimi Beni. Beruntung, 
pada saat warga mulai bersitegang, Kapolsek Kalipuro Iptu Ali Ashari bersama 
beberapa anggotanya tiba di lokasi. 

Beni kemudian diamankan ke dalam ruangan kantor bersama beberapa petugas 
kelurahan. Massa mulai tenang ketika beberapa perwakilan warga diajak berdialog 
dengan petugas BPS dan Kepala Kelurahan. Dalam pertemuan itu, mereka sepakat 
akan mendata ulang gakin dengan melibatkan Ketua RT dan mencabut dana bantuan 
yang salah sasaran. 

Satu Tewas

Di tempat terpisah, proses pencairan BLT kembali memakan korban. Salah satu 
nenek, Kasipah (80), tewas ketika antre di kantor Desa Karangsari, Kecamatan 
Sempu, kemarin siang. Warga Dusun Karanganyar, Sempu ini meninggal dalam 
perjalanan ke puskesmas setelah ambruk saat berdesak-desakan bersama ratusan 
warga. 

Menurut Kepala Dusun Karangsari, Siswono, sebelum meninggal korban sempat 
pingsan beberapa lama di tengah kerumunan warga. Sampai akhirnya, dia 
dievakuasi ke puskesmas dan meninggal dalam perjalanan. Kuat dugaan, korban 
tewas karena kehabisan tenaga saat berdesak-desakan. Kematian Kasipah menambah 
satu lagi daftar korban yang tewas pada saat pencairan dana di Banyuwangi. (udi)



[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help Sudanese refugees rebuild their lives through GlobalGiving.
http://us.click.yahoo.com/V8WM1C/EbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[ppiindia] Presiden yang Kesepian

2005-10-17 Thread Ambon
http://www.kompas.com/kompas-cetak/0510/18/opini/2138139.htm

 
Presiden yang Kesepian 

Herry Tjahjono

Jika membahas kinerja kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono, kita cenderung 
melihat dari dua faktor: kepercayaan rakyat dan korelasi terhadap kinerja SBY.

Berbagai wacana, polling, dan kaitannya dengan sejumlah isu kebijakan politik 
SBY selalu berujung pada asumsi: sejauh mana turun-naik kepercayaan rakyat 
terhadapnya. Kita sibuk dengan pertanyaan dan tema itu. Ada dua alasan mengapa 
terjadi, yaitu (1) SBY naik karena bermodalkan kepercayaan rakyat; (2) kinerja 
dan kepemimpinan SBY yang kian debatable sehingga dikaitkan dengan kualitas dan 
kuantitas kepercayaan rakyat kepadanya.

Modal kepercayaan

Atas kepemimpinan SBY selama ini sebagian besar kritik bernada gemas, bermuara 
pada ketidaktegasan, indecisive, dan lainnya. Belakangan, bukannya gemas dan 
kesal dengan semua kelemahan kepemimpinan itu, tetapi berubah menjadi kasihan.

Di satu sisi modal utama SBY adalah kepercayaan rakyat. Di sisi lain, dia 
seolah dikelilingi tembok pembantu (dari Wapres hingga menteri dan mungkin 
level-level lebih bawah) yang mempunyai posisi politis, sosial, dan ekonomis 
lebih kuat dari SBY dan selalu terjadi tarik-menarik kepentingan saat SBY harus 
mengambil keputusan.

Fenomena itu bisa terjadi karena kubu yang lebih kuat punya agenda dan interes 
politik (baca: kekuasaan) sendiri, yang tak selaras dengan SBY. Saya seolah 
menatap potret seorang presiden yang kesepian, tak berdaya. Jika diteliti, 
banyak kejadian dan fenomena kecil tetapi esensial yang merefleksikan potret 
presiden itu.

Beberapa contoh kecil-esensial itu, di antaranya, perubahan dan molornya waktu 
(berjam- jam) pengumuman nama anggota kabinet (menteri) di awal kekuasaannya. 
Peristiwa kecil, tetapi esensinya terselip; hebat dan kuatnya tarik-menarik 
kepentingan politik dalam penentuan nama menteri akibat politik dagang sapi dan 
balas budi.

Akibatnya, di awal presiden tak konsekuen, tak mampu punctual sekadar 
menentukan (dengan hak prerogratifnya) dan mengumumkan kabinet. Juga ketika 
akan mengumumkan persentase kenaikan harga BBM, molor beberapa jam. Juga 
kejutan perubahan persentase kenaikan dari pernyataan awal SBY (maksimum 
sekitar 50 persen), tetapi akhirnya naik gila-gilaan.

Bahkan suara dan sinyalemen di masyarakat, perubahan persentase kenaikan karena 
manuver wapres. Banyak contoh lain, dan hingga kini opini sinisme sebagian 
masyarakat masih bergema: SBY de facto kepala negara, bukan kepala pemerintahan.

Kesepian

Bisa jadi semua sinyalemen itu benar mengingat eskalasi kondisi yang debatable 
terhadap kepemimpinan SBY. Bukan berlebihan, presiden yang secara individual 
adalah pribadi yang baik itu tengah kesepian (the lonely president). Karena 
itu, saran baik Sukardi Rinakit soal perlunya SBY melakukan resume power, 
mungkin cuma menjadi wacana. Bukan karena SBY tak mau mendengarkan dan 
menjalankan. Bukan. Namun, karena SBY sedang kesepian, tak berdaya. Buktinya, 
isu dan tekanan untuk melakukan reshuffle kabinet diulur-ulur dan cenderung 
menguap.

Sekali lagi, bukan SBY tak mau melakukan. Tetapi, ia tak berdaya menghadapi 
�sebarisan menteri non-SBY yang posisi politis, sosial, dan ekonomis jauh 
lebih kuat. Banyak wacana mengatakan, untuk sekarang tak mungkin terjadi 
impeachment. Juga banyak yang tak setuju jika pemerintahan SBY dilengserkan di 
tengah jalan. Tetapi muncul pertanyaan kritis; apakah semua ini bukan rekayasa 
politis? Sengaja dibuat, dibiarkan tetap menjadi presiden sampai akhir jabatan 
namun kesepian dan tak berdaya. Dengan demikian, secara psikologi politik 
terjadi semacam character assassination terhadap kepemimpinannya. Akibatnya, 
pada perebutan kekuasaan mendatang, SBY bukan lagi musuh berat.

Kembali lagi, berbagai polling menunjukkan kepercayaan rakyat. Namun, mengapa 
engkau kesepian dan tak berdaya? Kesimpulannya, yang perlu dipertanyakan bukan 
bagaimana dan sejauh mana kepercayaan rakyat, tetapi sebaliknya, (masih) 
punyakah engkau kepercayaan terhadap kami yang berdiri di belakangmu?

Selama engkau tak percaya kami, selama itu pula engkau akan terus kesepian dan 
tak berdaya dikelilingi tembok! Dan sesungguhnya, engkau menabung kekalahanmu 
sendiri!

Herry Tjahjono Corporate HR Director & Corporate Culture Therapist, Jakarta


[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Make a difference. Find and fund world-changing projects at GlobalGiving.
http://us.click.yahoo.com/j2WM0C/PbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***

[ppiindia] Perda Ramadhan

2005-10-17 Thread Zainal Fikri
http://www.indomedia.com/bpost/102005/17/opini/opini1.htm
Perda Ramadhan Bertentangan Dengan Ajaran Islam

Oleh: Z Fikri

Di Kalsel, ada dua daerah yang mempunyai peraturan daerah (Perda) 
yang biasa disebut Perda Ramadhan. Pertama, Perda Kota Banjarmasin 
Nomor 4 Tahun 2005 tentang larangan kegiatan pada Bulan Ramadhan 
yang merupakan revisi Perda 13/2003. Kedua, Perda Kabupaten Banjar 
Nomor 10 Tahun 2001 tentang membuka restoran, warung, rombong dan 
yang sejenis serta makan, minum dan atau merokok di tempat umum pada 
Bulan Ramadhan, direvisi menjadi Perda Nomor 5 Tahun 2004. Tapi 
sayang, revisi belum menyentuh persoalan substansi larangan.

Menyikapi perda ini, ada yang bertanya: Apakah perda ini berlaku 
untuk nonmuslim? Ada yang menyatakan, perda ini hanya untuk umat 
Islam. Bahkan ada yang protes dengan menyatakan, Indonesia bukan 
negara Islam. Pertanyaan, pernyataan, dan protes itu menyiratkan 
kesan bahwa perda ini adalah Perda Syariat dan Hukum Islam. Bahkan 
saat menjelang kampanye pilkada lalu, dalam sebuah pertemuan 
sosialisasi, seorang pembicara menyatakan secara eksplisit bahwa 
sang calon telah berjuang menegakkan Syariat Islam. Salah satu 
syariat dimaksud adalah Perda Ramadhan.

Apakah Perda Ramadhan layak disebut sebagai Perda Syariat? Saat 
diskusi di Fakultas Dakwah IAIN Antasari pada 1 Agustus 2005 
disepakati, Perda Ramadhan bukan Perda Syariat. Karena, yang diatur 
bukan substansi Syariat Islam. Juga, peraturan ini tidak mewajibkan 
seseorang berpuasa dan tidak menghukum orang yang tidak berpuasa. 
Yang diatur adalah sisi sosial dari pelaksanaan puasa. Peraturan ini 
hanya mengatur relasi orang yang tidak berpuasa dan atau orang yang 
mencari nafkah dengan menyediakan makanan secara terbuka di bulan 
puasa dengan orang-orang yang berpuasa. Supaya mereka yang tidak 
puasa dan mereka yang membuka warung tidak mengganggu orang yang 
berpuasa. Jadi yang diatur adalah relasi sosial, wilayah sosial, 
sisi sosial dari kegiatan masyarakat selama Ramadhan.

Membuka tempat hiburan di Bulan Ramadhan saat umat Islam shalat 
Tarawih dipandang dapat mengganggu kekhusyuan beribadah. Kalau kita 
melihat KUHP (Kitab Undang-undang Hukum Pidana), perda ini lebih 
dekat ke Bab II: Pelanggaran Ketertiban Umum, Pasal 503 (1): Diancam 
dengan pidana kurungan paling lama tiga hari atau pidana denda 
paling banyak dua ratus dua puluh lima rupiah; (2) Barang siapa 
membikin gaduh di dekat bangunan untuk menjalankan ibadat yang 
dibolehkan atau untuk sidang pengadilan, di waktu ada ibadat atau 
sidang. Jadi lebih tepatnya, perda ini disebut sebagai Perda 
Ketertiban Umum, bukan Perda Syariat.

Bagaimana dengan larangan membuka restoran, warung, rombong dan yang 
sejenis pada Bulan Ramadhan? Dalam Perda Kota Banjarmasin, dimaksud 
dengan membuka restoran, warung, rombong, dan sejenisnya, ialah 
kegiatan jual beli makanan dan minuman yang disediakan untuk 
disantap langsung di tempat tersebut. Dengan sedikit perbedaan 
redaksi, Perda Kabupaten Banjar juga memuat ketentuan demikian. 
Berarti, perda ini tidak melarang pedagang yang menyediakan dan 
menyajikan minuman dan makanan selama tidak disantap langsung di 
tempat. Misal nasi bungkus, air mineral, teh botol, minuman kaleng.

Kenapa pedagang dilarang menyediakan makanan dan minuman untuk 
disantap di tempat secara langsung? Dalam Penjelasan Perda Kabupaten 
Banjar disebutkan, keberadaannya dinilai atau dirasakan dapat 
menimbulkan peluang atau keinginan setiap orang untuk tidak 
melaksanakan ibadah puasa. Bagaimana dengan membuka restoran, 
warung, rombong, dan sejenisnya untuk orang yang tidak diwajibkan 
puasa? Di sini kelihatan kelemahan perda ini. Perda ini bertujuan 
memberikan perlakuan khusus terhadap umat Islam yang mayoritas dan 
diwajibkan puasa di daerah ini, namun parsial dalam memahami 
kewajiban puasa dalam ajaran Islam (fiqh).

Pandangan perda ini tentang hukum puasa tidak memadai dan tidak 
komprehensif, karena cuma menekankan kewajiban berpuasa bagi yang 
diwajibkan. Padahal dalam ajaran Islam, tidak setiap orang 
diwajibkan puasa. Mereka yang tidak diwajibkan puasa antara lain: 
non-muslim, orang gila, anak belum akil baligh, orang sakit, 
musafir, perempuan haid, perempuan nifas, orang usia lanjut, 
perempuan hamil, perempuan menyusui, serta buruh yang bekerja berat.

Ada pengecualian bagi mereka yang tidak diwajibkan puasa. Mereka 
dibolehkan atau punya hak untuk makan, minum dan atau merokok di 
siang hari bulan Ramadan. Secara umum, ada dua cara yang biasa 
dilakukan untuk dapat makan dan minum. Pertama, masak sendiri di 
rumah dan dimakan serta diminum di rumah. Kedua, membeli makanan dan 
minuman di warung dan yang sejenis dan makan serta minum di tempat 
atau dibawa pulang ke rumah. Kalau warung dan yang sejenis dilarang 
dibuka, maka perda ini mempersulit mereka yang tidak diwajibkan 
puasa untuk mendapatkan makanan dan minuman. Perda ini mempersulit 
umat Islam yang tidak diwajibkan puasa.

Negara (pemerintah daerah) harus meli

[ppiindia] Hidup Ini Bukan untuk Harta, Nama dan Status

2005-10-17 Thread Ambon
http://www.balipost.co.id/balipostcetak/2005/10/18/o3.htm

Hidup Ini Bukan untuk Harta, Nama dan Status

HARTA, pangkat, nama untuk memperoleh status sosial merupakan sesuatu yang 
selalu dicari oleh umat manusia di dunia ini. Status itu bukanlah tujuan tetapi 
media untuk menegakkan kebenaran, kesucian dan keharmonisan. Harta dicari 
sebagai alat. Bagaikan perahu menggunakan air sebagai alat untuk bisa berlayar. 
Tanpa air perahu tidak mungkin bisa berlayar. Perahu berlayar bukan mencari air 
tetapi menuju pantai bahagia. Kalau perahu salah caranya berlayar di air maka 
air akan menenggelamkan perahu tersebut.

Demikian jugalah halnya dengan harta, nama, pangkat dan status. Semuanya itu 
penting untuk dicari sesuai dengan peluang yang ada dan kemampuan 
masing-masing. Tanpa sarana harta benda manusia tidak akan bisa hidup di dunia 
ini. Namun yang wajib diperhatikan, semuanya itu adalah sarana bukan tujuan 
yang permanen. 

Demikian juga pangkat dan jabatan adalah kepercayaan untuk didaya gunakan dalam 
melayani masyarakat, bukan untuk dibangga-banggakan untuk menunjukan egoisme. 
Pangkat dan jabatan sebagai media untuk berbuat jasa melakukan pelayanan. Itu 
juga sarana yang sifatnya sementara bukan tujuan. Kalau itu dianggap sebagai 
tujuan maka bisa menjebak dan mengikat kita. Kalau sudah terikat kita sudah 
kehilangan kemerdekaan diri. Orang akan bersedih kalau tidak menjabat atau 
kehilangan jabatan. 

Mengabdi pada sesama, menegakkan kebenaran tidak harus melalui jabatan formal. 
Itu bisa dilakukan dengan banyak cara tanpa melalui jabatan dan pangkat. 
Sepanjang tujuannya mulia dan cara melakukannya baik, itu juga akan dapat 
mencapai hasil yang diharapkan dalam pengabdian.

Harta, nama, pangkat dan status,  dinamikanya sangat fluktuatif. Kalau itu 
dianggap sebagai tujuan maka hidup kita akan terombang ambing mengikuti pasang 
surutnya harta, nama, pangkat dan status tersebut. Itu akan dapat membuat 
tajamnya suka dan duka. 

Hidup dalam gelombang suka duka yang dalam itulah penderitaan. Semakin tinggi 
gelombang suka yang dirasakan maka semakin tinggi pula ancaman duka yang 
menghadang. Kalau harta, pangkat, jabatan maupun status itu tidak dicapai atau 
hilang maka penderitaan pun akan menjadi-jadi. Artinya, harta, pangkat, maupun 
jabatan harus diperhatikan agar jangan sampai mengikat dan menjebak kita. 
Seolah-olah hal itu sebagai tujuan yang paling mutlak. Hal itu ibarat pakaian 
yang akan cepat usang dan hilang.

Karena itu Bhagawad Gita II. 15 mengingatkan : sama duhkha sukham dhiram. 
Artinya : Seimbang dan teguhlah menghadapi gejolak suka dan duka. Untuk 
mencapai keadaan diri seperti itulah yang harus diperjuangkan terus dengan 
melakukan pendidikan dan latihan pemahaman ajaran agama. 

Jadi kebahagiaan adalah kemampuan untuk berada di atas jeratan suka dan duka. 
Jangan biarkan diri dijajah oleh perasaan suka dan duka. Suka duka akan silih 
berganti menghampiri setiap insan di bumi ini. Manusia pun tidak ada yang kuasa 
menolak datangnya suka dan duka. Yang penting datang dan perginya tidak membawa 
pengaruh buruk yang menekan kehidupan kita. Karena orang disebut mencapai 
keadaan yang mahardika atau merdeka kalau ia tidak sombong karena kaya, pintar, 
tampan, berkuasa, bangsawan maupun muda. Ini artinya semuanya itu penting 
dicari dalam kehidupan ini tetapi bukan sebagai hal yang membawa kita berada di 
bawah jajahannya. 

Harta, pangkat, jabatan, status, merupakan agar menjadi hiasan Sang Hyang Atma. 
Jangan sebaliknya Sang Hyang Atma menjadi tidak tampak kesuciannya karena 
atribut harta, pangkat, jabatan dan status itu. Karena tujuan tertinggi 
pengamalan Dharma ini dari ajaran Weda adalah mencapai Atmanastusti yang 
artinya kepuasan Atman. Kepuasan Atman  adalah semua artibut kehidupan, hanya 
untuk mengeksistensikan kesucian Atman dalam kehidupan ini.

Memiliki harta, pangkat, jabatan dan status adalah peluang yang diberikan oleh 
Tuhan untuk mewujudkan kesucian Atman dalam kehidupan sehari-hari ini. 


[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Give at-risk students the materials they need to succeed at DonorsChoose.org!
http://us.click.yahoo.com/Ryu7JD/LpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. ke

[ppiindia] Mandi Kembang Tengah Malam [INTERMEZZO]

2005-10-17 Thread Ambon
GALAMEDIA
SELASA, 18 OKTOBER 2005


 
Mandi Kembang Tengah Malam  
   
   
   
  YANG namanya oknum, di hampir segala sektor ada saja. Termasuk di sektor 
ustaz. Yang mestinya memberi contoh baik, memberi pepatah agar anak-anak saleh 
dan salihah serta pandai salat di atas sajadah, ini mah sebaliknya, malah 
berbuat haramjadah.

  Pantas saja dimarahi orang sekampung juga, khususnya orangtua yang anak 
gadisnya menjadi korban si oknum ustaz, sebut saja inisialnya AK (39). Lelaki 
warga Cembul, Desa Curug Agung, Kec. Sagalaherang, Subang ini telah merusak 
nama baik korps ustaz.

  AK dianggap tidak hanya mengajar ngaji, tetapi juga telah berbuat tidak 
terpuji. Anak didiknya, khususnya yang gadis telah diperlakukan secara tidak 
terpuji. Katanya, ada lima orang yang "diantre" hiji-hiji di kamar mandi.

  Dalihnya dimandikan cikembang setiap malam agar nanti jadi gadis pintar, 
calakan, cepat dapat jodoh, dan terbebas guna-guna. Prosesi memandikan anak 
didik ini dilakukan di kamar mandi rumahnya.

  Di sana, gadis yang rata-rata berusia belia ini disuruh menanggalkan 
pakaian. Selanjutnya dimandikan, digosok, dan disabunan. Makin lama semakin 
asyik, akhirnya AK lupa diri, si anak didik malah diperlakukan tidak senonoh.

  Tak ada seorang pun dari anak didik yang pernah diperlakukan tidak puguh 
oleh ustaz cunihin yang satu ini berani melapor. Akibatnya, aksi bejat ini 
lebih dari tiga tahun tak terungkap. Akibat lainnya, korban semakin banyak.

  Salah seorang di antaranya, sebut saja Bunga. Ia mengaku sejak kelas III 
SD hingga kini kelas VI telah diperlakukan tidak senonoh. Selain dimandikan di 
kamar mandi dengan dalih agar lebih pintar, si gadis teh malah "digoyang" juga.

  Setelah hampir tiga tahun Bunga mulai sadar. Ia pun mengadu kepada 
ibunya. Akhirnya, kelakuan oknum ustaz ini pun terbongkar. Korban mulai berani 
mengaku. Sayang dari --katanya-- belasan orang korban itu, hanya lima yang 
berani melapor.

  AK nyaris digebukin warga sekampung kalau tidak segera diamankan ke 
mapolsek setempat. Setelah diproses, AK diadili di Pengadilan Negeri Subang. 
Pada sidang terakhir, Senin (17/10) AK diganjar hukuman 8 tahun penjara 
ditambah denda Rp 60 juta subsider 3 bulan kurungan.

  Vonis majelis hakim yang diketuai H. Ade Komaruddin, S.H. ini lebih berat 
dibanding tuntutan jaksa, H. Sardjim, S.H. yang sebelumnya menuntut hukuman 6 
tahun tanpa denda uang. Namun demikian, jaksa langsung menerima putusan 
tersebut. Sedangkan terdakwa masih pikir-pikir dulu selama 7 hari.

  Di persidangan, terdakwa mengaku sudah sejak 2 tahun lalu ia melakukan 
perbuatan tidak senonoh. Ia memang sering ngagarap anak didiknya dengan dalih 
agar si anak jadi pintar. Katanya cuma ngobok-obok wungkul, tidak lebih.

  Saksi korban yang resmi dipanggil menjadi saksi hanya 5 orang, semuanya 
mengaku pernah disentuh sang ustaz. "Setiap kali melakukan aksinya, saya 
terlebih dahulu disuruh buka pakaian dan dimandikan agar pintar. Ini dilakukan 
sekira pukul 19.30 WIB," ujar Bunga, korban yang mengaku "dikerjai" sejak Maret 
2004.

  Korban lainnya, Y (13), A (13), St (12), dan El (14) membenarkan. Lewat 
pengakuan ini AK pun tak berkutik, ia dituduh melanggar Undang-undang 
Perlindungan Anak. (kang maman/B.76)**  


[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help save the life of a child. Support St. Jude Children's Research Hospital.
http://us.click.yahoo.com/ons1pC/lbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






Re: [ppiindia] Negara Biadab

2005-10-17 Thread tr�l�s
sama biadabnya dengan sebagian negara² sekuler yg melarang warganya yg muslim 
memakai jilbab, atau berkumpul melakukan ibadah², atau yg suka menghina agama 
minoritas..atau..atau, seperti yg terjadi France misalnya..dan banyak lagi 
(lagi males bongkar file..)..:P
 
kebiadaban keknya udah mengglobal.., cian Indo terlambat menerapkannya..
 
prank! ( suara piring pecah..) :D
 
salam,
tr

preck_eteck_eteck <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Bahwa jika sebuah negara melarang warganegaranya dalam menjalankan 
ibadah yang diyakininya, dapat dipastikan bahwa negara tersebut adalah 
negara kaum biadab (apapun agama yang dipeluknya). Jika kaum biadab 
itu berlaku sewenang-wenang terhadap kelompok keyakinan yang lain, dan 
kaum yang sekeyakinan dengan kaum biadab itu membiarkannya terjadi, 
sempurna sudah kebiadaban itu. Mereka yang membiarkan dan tidak 
berbuat apa-apa terhadap FPI yang selama ini berlaku sewenang-wenang, 
tidak terkecuali, adalah kaum biadab yang berdiam diri.

Preck! 








***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]

Yahoo! Groups Links










-
 Yahoo! Music Unlimited - Access over 1 million songs. Try it free.

[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Give at-risk students the materials they need to succeed at DonorsChoose.org!
http://us.click.yahoo.com/Ryu7JD/LpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






[nasional_list] Re: [ppiindia] Negara Biadab

2005-10-17 Thread Ambon
** Mailing List Nasional Indonesia http://www.ppi-india.org ** 
** Situs milis nasional: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia ** 
** Info Beasiswa Indonesia http://informasi-beasiswa.blogspot.com **
 Ketika Kemal Ataturk melakukan reformasi di Turki dilarang wanita memakai 
jilbab, burkha, cador. Peraturan ini tetap berlaku bagi wanita yang 
melakukan tugas militer, atau dalam linkungan universitas atau parlamen. 
Mengenai parlemen sekarang agaknya tidak ada yang mengutik, beberapa anggota 
parlemen wanita memakai jilbab. Turki adalah negara muslim.

Pada tahun 1930-an  raja Iran bernama Pahlevi melarang wanita memakai 
jilbab, burkha, cador dsbnya.  Peraturan tsb dicabut ketika Imam Khomeini 
naik tahta kekauasaan, setelah kembali dari pengansingan di Perancis. Imam 
Khomeini ke Prancis karena diusir dari pengansinganya di Irak.

Baik Turki dibawah Ataturk atau Iran dibawah kekuasaan raja Pahlevi tetap 
negara Islam sekalipun melarang jilbab, burkha, cador etc. Apakah mereka ini 
biadab?

- Original Message - 
From: "trúlÿsøúl" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Monday, October 17, 2005 11:35 PM
Subject: Re: [ppiindia] Negara Biadab


sama biadabnya dengan sebagian negara² sekuler yg melarang warganya yg 
muslim memakai jilbab, atau berkumpul melakukan ibadah², atau yg suka 
menghina agama minoritas..atau..atau, seperti yg terjadi France 
misalnya..dan banyak lagi (lagi males bongkar file..)..:P

kebiadaban keknya udah mengglobal.., cian Indo terlambat menerapkannya..

prank! ( suara piring pecah..) :D

salam,
tr

preck_eteck_eteck <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Bahwa jika sebuah negara melarang warganegaranya dalam menjalankan
ibadah yang diyakininya, dapat dipastikan bahwa negara tersebut adalah
negara kaum biadab (apapun agama yang dipeluknya). Jika kaum biadab
itu berlaku sewenang-wenang terhadap kelompok keyakinan yang lain, dan
kaum yang sekeyakinan dengan kaum biadab itu membiarkannya terjadi,
sempurna sudah kebiadaban itu. Mereka yang membiarkan dan tidak
berbuat apa-apa terhadap FPI yang selama ini berlaku sewenang-wenang,
tidak terkecuali, adalah kaum biadab yang berdiam diri.

Preck!








***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]

Yahoo! Groups Links










-
 Yahoo! Music Unlimited - Access over 1 million songs. Try it free.

[Non-text portions of this message have been removed]




***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]

Yahoo! Groups Links










 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
DonorsChoose.org helps at-risk students succeed. Fund a student project today!
http://us.click.yahoo.com/O4u7KD/FpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.

[ppiindia] Women Empowerment Must Start at Home

2005-10-17 Thread Ambon

 Tuesday, October 18, 2005, 08:41

Middle East & Africa

 

Women Empowerment Must Start at Home

 

By Rolando M. Fuertes Jr.
Special Correspondent

 

 
  An Afghan woman 
Although they are the backbone of family life, many women are not given the 
proper respect and often become the victims of physical and psychological abuse 
carried out by their spouses. 
Since the time of the first men on earth, women have identified themselves with 
the culture of child-rearing and nest-building. Indeed, it's an honorable 
occupation requiring no apology. 

But today, sadly, the term 'housewife' is slowly becoming a pathetic symbol of 
exploitation and oppression - and even stupidity. 

Thus, every element of the traditional concept of women, especially those 
responsibilities associated with homemaking and motherhood, has been affected. 
Those responsibilities have become outmoded. 

Married women are depicted as restless and bored who are usually unemployed, 
staying home all day, while trying to get together with the women in the 
neighborhood for merry work. 

Along that line, women's self-concept remains stranded in a homemaking 
responsibility into the four walls of their homes, sitting at the pity corner 
and waiting for their husbands to come on their white horses. 

Wives are stereotyped as lonely, vulnerable and romantic yet they doubt 
seriously their self-worth. 

 
  A Palestinian woman 
She better finds a job, otherwise she turns into a classic nagger, a shrew, 
domineering and controlling, all those awful things we can say about a woman. 
Worse, an "ill-behaved" woman is vulnerable to a "forbidden" love affair, or 
may turn to drugs and alcohol which many women do. Some would run away and turn 
over the job of child-rearing to their parents. 

Oftentimes, the couple separates or gets a divorce. 

Unmarried women, too, are ridiculed as "old maids" or "social misfits" for 
being non-communicative. 

Women are the life-givers, the first care-givers from breastfeeding and 
subsistence farming which feeds most of the world, to cleaning, nursing, 
teaching, and you name it. 

In peace and war, women are the ones whose work maintains community and life 
itself. Women the carers have been central to every anti-war movement but 
robbed of resources to feed and clothe family members. 

The grim reality, however, is that women, together with children, make up the 
majority of those killed and wounded in armed conflicts world-wide. Women pay 
the price of violence and terrorism. 

Indeed, women are entering the winter of their discontent. They are deep in 
crisis and in a state of confusion as they develop self-doubt, not knowing who 
they are in society and what they want themselves. 

The climate of suspicions and doubts over women's capability to make the 
difference in society is still conservatively fostered in the public's mind 
until now. How does this affect our future? 

 
  Women in Somalia 
The relationship between security on women and instability in society is direct 
and real so in the widest sense the nature of global security and stability are 
threatened. 

The government, therefore, should continue to play a proactive role in the 
quest to free women from social injustice, inequality and inequity. 

It's high time the world demand an immediate end to the suffering of women 
worldwide. Invest in caring, oppose the oppression! 

After decades of advocacy by women's organizations, the UN came to understand 
this and unanimously passed a resolution in October 2001 that would reverse 
current trends. UN Security Council Resolution 1325 on Women, Peace and 
Security calls for the participation of women in decision-making, peace 
negotiations, program implementation and for the protection of women and girls 
during armed conflicts. 

Yet, it's still far from considering that the struggle for women and today's 
fight against global oppression is over. 

The government must help women redefine their roles by empowering them to 
engage in community and political dynamism, and guarantee the protection and 
advancement of their rights. 

Political dynamism in a form of renewing dialogues with concerned authorities 
on the future feminist vision and strategies for peace and justice. 

Justice movements will be vital to stand with women the carers against human 
rights violations and all other forms of discrimination against them. They must 
make a move to recommend measures to eliminate injustice and cruelty inflicted 
on women and find remedies to existing problems. 

Women should be given greater freedom to participate in public life and access 
to education, health care and employment. 

When women develop self-esteem, self-confidence, a time of maximum energy, 
enthusiasm and amiability, and then dedicate themselves to nation-building, 
they instantly become the mainstays of social order. 

They reinvent themselves and discover a new sense of pride because they know 

[ppiindia] Memburuknya Indikator Ekonomi

2005-10-17 Thread Ambon
REPUBLIKA

Senin, 17 Oktober 2005

Memburuknya Indikator Ekonomi 

Iman Sugema
(International Center for Applied Finance and Economics (Inter-CAFE), Institut 
Pertanian Bogor)

Tingkat kepuasan dan kepercayaan masyarakat terhadap tim kemampuan ekonomi tim 
ekonomi tampaknya semakin menurun. Ini ditunjukan dengan berbagai survei yang 
dilakukan beberapa lembaga penelitian seperti LSI dan Soegeng Sarjadi 
Syndicated, serta hasil polling yang dilakukan beberapa media massa. Hasil 
riset LSI secara gamblang menyimpulkan sumber penurunan kepuasan publik 
terhadap kinerja kabinet SBY-JK adalah ketidakpuasan yang persisten terhadap 
kinerja ekonomi. 

Survei LSI menyebutkan, setelah hampir satu tahun pemerintah berjalan 
(September 2005), sebanyak 47 persen publik menilai keadaan ekonomi sekarang 
lebih buruk dibanding setahun yang lalu. Sebagai catatan, pada November 2004 
hanya ada 21 persen publik yang menyatakan hal tersebut. Selain itu, yang 
menilai keadaan ekonomi sekarang ini membaik dibanding setahun yang lalu 
ternyata menurun dari 41 persen (Nov 2005) menjadi 24 persen (Sep 2005). 
Artinya, yang merasa ada perbaikan malah jumlahnya menurun dan pada saat yang 
sama lebih banyak orang yang merasakan situasi perekonomian mengalami 
kemerosotan.

Yang mengejutkan adalah survei tersebut justru dilakukan sebelum dilakukan 
kenaikan harga BBM. Tentu kini, tingkat kepuasan terhadap kinerja ekonomi 
niscaya akan lebih merosot lagi. Dan yang menarik untuk dibahas adalah apakah 
hasil survei LSI tersebut konsisten dengan situasi perekonomian yang 
sesungguhnya. Artinya harus ada verifikasi apakah temuan tersebut hanyalah 
merupakan sentimen negatif atau justru merupakan refleksi dari apa yang terjadi 
sesungguhnya. Kalau itu hanya sentimen negatif, maka temuan tersebut hanya 
merupakan ungkapan kekecewaan tanpa dukungan data secara obyektif. Mari kita 
coba cocokan hasil survei tersebut dengan data dan indikator makroekonomi.

Memburuknya situasi perekonomian akan secara langsung tercermin dalam angka 
pengangguran dan kemiskinan yang semakin meningkat. Jumlah orang miskin pada 
Agustus 2005 telah mencapai 40 juta orang atau meningkat 3,9 juta orang dari 
tahun yang lalu. Peningkatan kemiskinan ini merupakan konsekuensi dari 
meningkatnya inflasi dan kurang efektifnya program sosial.

Pada bulan maret yang lalu, pemerintah menaikan harga BBM yang kemudian memicu 
kenaikan harga barang-barang konsumsi lainnya. Sayangnya, pemerintah tak mampu 
melindungi orang miskin dari kenaikan harga. Raskin, misalnya, walaupun masih 
tetap disalurkan tapi pada kenyataannya semakin sulit dicari dibanding pada 
pemerintahan sebelumnya.

Kekhawatiran akan meningkatnya kemiskinan semakin terus membayangi dengan 
dilakukannya kenaikan harga BBM untuk kedua kalinya dengan tingkat kenaikan 
yang jauh lebih besar. Sementara itu, penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) 
tampaknya menghadapi berbagai masalah teknis sehingga terlambat dan tidak tepat 
sasaran. Dari hasil simulasi, BLT sebesar Rp 100 ribu per keluarga hanya mampu 
memtolerir kenaikan harga BBM sebesar kurang lebih 35 persen saja. Kenaikan 
harga BBM di atas itu berpotensi untuk memicu pembengkakan angka kemiskinan.

Indikator yang kedua adalah, meningkatnya jumlah pengangguran. Data terakhir 
BPS menyebutkan bahwa angka pengangguran meningkat dari 9,9 persen (Agustus 
2004) menjadi 10,3 persen (Februari 2005). Hal yang sama terjadi pada angka 
setengah pengangguran yang meningkat dari 29,8 persen menjadi 31,2 persen. 
Total orang yang menganggur dan setengah menganggur adalah sekitar 40 juta 
orang. 

Yang teramat mengkhawatirkan justru pertumbuhan di tahun 2005 akan terkoreksi 
secara cukup signifikan. Tadinya pemerintah berharap bahwa pertumbuhan akan 
mencapai sekitar 6 persen. Tapi data-data terakhir menunjukan bahwa pertumbuhan 
ekonomi semakin melemah dan mungkin hanya akan mencapai 5,6 persen saja. Hal 
ini ditunjukan dengan pertumbuhan investasi, konsumsi, dan ekspor riil yang 
mengalami penurunan. Dengan menurunnya pertumbuhan, harapan akan mengurangi 
jumlah pengangguran praktis menjadi semakin sempit.

Semakin lemahnya investasi ditunjukan dengan semakin turunnya laju pertumbuhan 
pembentukan modal tetap domestik bruto (PMTDB). Pertumbuhan PMTDB anjlok dari 
19,7 persen (triwulan terakhir pemerintahan Megawati) menjadi hanya 13,2 persen 
pada triwulan kedua 2005. Menurunnya PMTDB sedikit banyak menunjukan 
kecenderungan lemahnya confidence para pemiliki modal. Pelemahan pertumbuhan 
ekspor setelah kabinet baru terbentuk menjadi semakin nyata. Sebelum 
terbentuknya kabinet, pertumbuhan ekspor ril sempat menyentuh angka 17,1 
persen. Pada triwulan kedua tahun 2005 pertumbuhan ekspor ril jatuh ke level 
7,3 persen.

Konsumsi, yang selama ini diandalkan menjadi motor penggerak pertumbuhan 
ternyata juga mengalami perlambatan pertumbuhan. Pada awal pemerintahan SBY-JK, 
pertumbuhan konsumsi masih sekitar 5 persen. Tiga bulan yang lalu, tingkat 
pertumbuhannya anjlok 

[ppiindia] Selamat Siang, Bung Gunarto!

2005-10-17 Thread Ambon
REPUBLIKA
Senin, 17 Oktober 2005




Selamat Siang, Bung Gunarto! 

Oleh : Ahmad Tohari 


Diberitakan Rabu 5 Oktober kemarin, Ketua Muda Pengawasan Mahkamah Agung, 
Gunarto Suryono, telah memperketat pengawasan tempat parkir sampai kantin 
kompleks gedung lembaga hukum tertinggi itu. Bung Gunarto merasa perlu 
melakukan hal itu setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap lima 
pegawai MA, karena kasus suap sebesar 400 ribu dolar dan Rp 600 juta. Menurut 
Bung Gunarto, tempat parkir, kantin, dan wartel di lingkungan gedung MA 
ditengarai telah menjadi tempat pasar suap.

Mungkin banyak orang menilai tindakan Bung Gunarto itu sebagai langkah yang 
jitu untuk memberantas mafia peradilan. Mungkin banyak orang mengacungkan 
jempol kepadanya. Tapi pasti tidak demikian bagi orang kampung saya. Mereka, 
orang-orang kampung saya, malah akan bilang, ''Bung Gunarto, sampeyan amat 
sangat terlambat. Dan konyol.''

Kampung kami terletak 400 km dari Jakarta, 30 km dari kota kabupaten, 4 km dari 
kota kecamatan. Sangat udik. Meskipun begitu pada tahun 1983 (22 tahun yang 
lalu!) ada seorang karyawan MA datang ke sana untuk menemui, sebut saja Fulan. 
Orang MA itu bilang bahwa kasasi sengketa tanah yang sedang diajukan oleh Fulan 
akan segera turun. Dan untuk mendapat salinan keputusan kasasi itu Fulan 
diminta membayar kepada orang MA itu Rp 1 juta, jumlah yang amat besar waktu 
itu apalagi Fulan cuma seorang petani kecil.

Merasa tak mampu berbicara kepada orang MA itu Fulan lari ke rumah saya, minta 
tolong agar saya menghadapinya. Dan biasa, bila orang kota berbicara kepada 
orang kampung, maka perasaan lebih tinggi selalu muncul. Dengan sikap seperti 
itu, orang MA tadi menjelaskan maksud kedatangannya. Agar kami yakin dia bahkan 
memamerkan kartu pegawainya. 

Atas nama Fulan, saya katakan bahwa uang 'pelancar' yang diminta sudah 
diberikan kepada orang di Pengadilan Negeri ketika perkara kasasi mau dibawa ke 
Jakarta. Tetapi, karena orang MA itu ngotot, saya terpaksa main akal-akalan. 
Saya keluarkan dompet untuk mengambil sebuah kartu pers yang sebenarnya sudah 
daluwarsa dan saya tidak lagi jadi wartawan. Ketika melihat kartu pers itu, 
wajah orang MA tadi berubah. Lalu minta diri dan hanya minta ongkos pulang ke 
Jakarta.

Begitulah, Bung Gunarto. Dan kejadian nyata yang saya ceritakan ini bukan 
satu-satunya. Sampai tahun-tahun terakhir ini masih ada orang dari Jakarta 
mengaku sebagai pengacara atau wartawan datang ke kampung kami. Mereka membawa 
fotokopi surat keputusan kasasi dan mendatangi orang yang pernah beperkara. 
Kepada pihak yang kalah, mereka bilang perkaranya bisa dibuka kembali asal ada 
uang. Kepada yang menang, mereka juga minta uang agar perkaranya tidak dibuka 
kembali. Orang kampung yang buta hukum banyak yang termakan oleh preman-preman 
ini. Masalahnya: siapa yang mengeluarkan arsip dan memberikan fotokopi 
keputusan kasasi itu kepada para preman kalau bukan orang dalam? Dan berapa 
puluh ribu fotokopi semacam itu yang telah diobyekkan di seluruh Indonesia?

Paman saya di Cilacap pada tahun 1990 membeli tanah sawah yang besertifikat. 
Namun sertifikat itu dinyatakan dicabut oleh Pengadilan Negeri dan diperkuat 
oleh PT maupun MA. Masalahnya, mengapa MA tidak menghukum si pembuat sertifikat 
yakni Badan Pertanahan untuk memberi ganti kerugian kepada paman saya? Sekarang 
paman saya jatuh miskin karena satu-satunya harta berupa tanah sawah telah 
'dirampok' habis oleh lebaga hukum di negerinya sendiri.

Mungkin Bung Gunarto ingin menyalahkan paman saya, mengapa dia tidak menuntut 
Badan Pertanahan ke pengadilan. Oh, Bung. Asal tahu saja. Bagi kebanyakan orang 
tani, lembaga pengadilan sudah punya citra yang sangat buruk. Lembaga itu sudah 
tercitra sebagai lembaga komersial. Berani beperkara harus menyediakan uang 
yang banyak. Dan jangan harap bisa memenangkan perkara kalau hanya bermodal 
kepercayaan terhadap lembaga dan orang-orang hukum di negeri ini. Paman saya 
sungguh-sungguh telah mengalaminya secara nyata. Bung juga. Nah, selamat 
menjaga tempat parkir, kantin, dan wartel di kompleks MA.


[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Give at-risk students the materials they need to succeed at DonorsChoose.org!
http://us.click.yahoo.com/Ryu7JD/LpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://d

[ppiindia] Menperdag "Diusir" Massa

2005-10-17 Thread Ambon
http://www.suarakarya-online.com/news.html?id=124673

 
 PROTES HARGA BBM  Menperdag "Diusir" Massa 


  Selasa, 18 Oktober 2005
  JAKARTA (Suara Karya): Insiden kecil mewarnai kunjungan 
Menperdag Mari Elka Pangestu ke Pasar Rawamangun, Jakarta, kemarin. Kalangan 
pedagang dan sejumlah warga masyarakat yang sedang berbelanja di pasar itu 
serempak "mengusir" Mari hingga sang menteri pun bergerak cepat-cepat 
meninggalkan tempat diiringi riuh protes kalangan pedagang dan pengunjung 
pasar. 

  Massa protes dan "mengusir" menteri karena peninjauannya ke 
pasar mereka yakini tak akan mampu menurunkan harga kebutuhan pokok yang 
terlanjur meroket, menyusul kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) pada 1 
Oktober lalu. 

  Suasana kurang "bersahabat" itu sendiri sudah langsung terasa 
ketika Mari mulai masuk pasar. Seorang bapak tiba-tiba berteriak lantang 
meminta Mari agar mundur dari jabatannya karena dia dinilai gagal menurunkan 
harga berbagai barang kebutuhan pokok. 

  Teriakan spontan itu langsung disambut riuh kalangan pedagang 
dan pengunjung pasar. Bahkan teriakan kian gegap-gempita ketika Mari 
diwawancarai pers. "Menteri ekonomi gagal. Harga-harga kebutuhan pokok naik 
terus. Lebih baik menteri ekonomi mundur," demikian teriakan seseorang di sela 
riuh pengunjung pasar. 

  Teriakan itu disambut pengunjung lain. "Turun, turun, turun!" 
kata mereka bersahut-sahutan. 

  Karena terus diteriaki, Mari terkesan tidak kerasan 
berlama-lama melakukan peninjauan di pasar itu. "Untuk keamanan, kita harus 
pulang," kata Mari kemudian sambil bergegas meninggalkan pasar. (Andrian)  
   
   
 


[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help tsunami villages rebuild at GlobalGiving. The real work starts now.
http://us.click.yahoo.com/T8WM1C/KbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






[ppiindia] RE: Posisi PKS dalam soal BBM: Ini Politik, Bos!

2005-10-17 Thread A Nizami
Assalamu'alaikum wr wb,

--- Munawar Riyadi <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:

> 
> mas Nizami, sebagai muslim, kita dituntut untuk
> tabayyun (49:6) dan adil
> (5:8). Bukan dalam rangka membela pemerintah, atau
> 'membela posisi
> partai', namun mbok ya dalam berhujjah, menggunakan
> data yang
> relevan dan adil.

Insya Allah data saya relevan mas Munawar. Coba anda
lihat di TV, berapa banyak rakyat mati karena antri
BBM. Belum lagi di Tempo diberitakan jumlah pasien
penyakit jiwa meningkat 100% karena kenaikan harga
BBM.

Hendaknya kita membela yang benar. Bukan yang zhalim.

> Komentar saya ada di bawah.
> 
>   -moenz-
> Je ne veux que la reforme, autant que je le puis.
> 
> On Fri, 14 Oct 2005, A Nizami wrote:
> 
> > Wa'alaikum salam wr wb,
> > Saran saya:
> > 1. Ketika kemarin harusnya PKS menolak kenaikan
> harga
> > BBM. Terus terang subsidi BBM trilyunan rupiah
> > sebetulnya tidak ada. Pemerintah untung dari migas
> > (www.nizami.org)
> >
> ini kayanya ngikut omongannya Revrisond basir di
> koran ya?
> Memang dari Migas RI untung, tapi bukan MINYAK yang
> bikin untung. Ekspor
> GAS yang bikin total migas surplus, sementara
> minyak, kita tahu sendiri,
> kita net importir. Padahal, ekspor gas itu sendiri
> 'membunuh' 2 pabrik
> pupuk di Aceh: AAF (asean fertilizer) dan PIM
> (iskandar muda).

Data di atas tidak benar. Dari data statistik BPS
terakhir(http://www.bps.go.id/sector/ftrade/export/table1.shtml)
terlihat bahwa ekspor minyak (crude dan refined) lebih
besar daripada gas:
Minyak: US$ 7,174 juta dan gas US$ 6,476 juta. 
Saya pernah baca di Kompas bahwa ternyata harga ekspor
gas Indonesia ke Korsel hanya sekitar Rp 3 ribu/kg.
Kalau dikonversikan ke tabung gas yang 12 kg, harganya
hanya Rp 36 ribu. Sementara rakyat Indonesia harus
beli dengan harga Rp 58 ribu sekarang.
Itu artinya Indonesia mensubsidi Korsel, sementara ke
rakyat sendiri dijual mahal.

Nabi berkata bahwa padang, air, dan api (minyak dan
gas milik bersama). Seharusnya minyak dan gas
digunakan untuk kemakmuran rakyat karena milik
bersama. Bukan sebaliknya.

> Kenyataannya, minyak RI itu memang harus impor,
> bahkan menurut kurtubi,
> sekitar 700 ribu barel per hari (dari kebutuhan 1,3
> juta barel).

Ini Kurtubi dapat angka darimana 700 ribu barrel per
hari? Apa kalau Kurtubi bilang impor minyak Indonesia
2 juta barrel perhari anda ikut percaya? (Al Qur'an
melarang ikut2an tanpa tahu ilmunya)
Dari Sinar Harapan
(http://www.sinarharapan.co.id/berita/0502/24/sh01.html),
pada tahun 2004, ekspor Indonesia 234 juta barrel, dan
impor 278 juta barrel. 

Dalam APBN sendiri disebut kebutuhan BBM di Indonesia
sekitar 60 juta kilo liter/tahun = 1,033 juta
barrel/hari (1 barrel=159 liter)
Produksi minyak Indonesia hampir 1 juta barrel per
hari (apalagi kalau Cepu sudah beroperasi).
Nah jika impor sampai 0,7 juta barrel per hari, jumlah
minyak di Indonesia jadi 1,7 juta bph. Untuk apa?

Dari data di atas, jika biaya produksi US$ 10/barrel,
harga jual domestik US$ 38/barrel (Rp 2.400/liter),
dan harga beli internasional US$ 70/barrel (+US$
10/barrel untuk biaya pengolahan), Impor 0,3 juta bph
dan produksi domestik 0,9 juta bph maka Indonesia
tetap untung:

   Biaya ($/barrel) Jual ($/barrel)  barrel/hari 
 Jumlah/hari Jumlah/tahun 
 Impor   70  38  300,000
(9,600,000)  (3,504,000,000)
 Produksi Domestik   10  38  900,000
25,200,000   9,198,000,000 
  Total 
5,694,000,000 
Indonesia masih untung Rp 56 trilyun/tahun dari
minyak! Jadi tidak rugi/subsidi.

Sekitar 2-3 tahun lalu saya pernah ikut diskusi
Globalisasi di tempat Fadli Zhon bersama Kurtubi dan
Revrisond Baswir.
Kesimpulannya Globalisasi melalui tahap2nya seperti
liberalisasi, pencabutan subsidi, privatisasi, dsb
adalah bentuk penjajahan gaya baru.
Semua peserta kelihatan setuju.

Ternyata baru2 ini di TV, Kurtubi dengan bernafsu
meminta pemerintah menyerahkan Cepu ke Exxon Mobil.
Alasannya jika tidak baru tahun 2010 kita dapat
minyak.
Padahal jika dipikir, kalau kontrak Exxon tidak
diperpanjang, ya Indonesia langsung take over. Tidak
bisa Exxon menghalang2i tanpa berproduksi.

> Apakah untung dari GAS ini lantas HARUS untuk
> subsidi minyak ?  Kok bukan
> untuk subsidi yang lain, misyalnya kertas koran
> (agar harga
> koran/buku/majalah jadi murah dan masyarakat makin
> minat membaca) ? atau
> subsidi pendidikan dan kesehatan aja, yang
> jelas-jelas amanat konsitusi ?

Dari data di atas jelas tidak ada subsidi BBM.
Lihatlah penderitaan rakyat karena kenaikan harga BBM.
Memang kalau premium naik sampai 150%, rakyat miskin
tidak pengaruh, karena yang punya mobil orang2 kaya.
Rakyat baru menjerit kalau sembako naik. Ongkos
transport naik. Minyak tanah naik, dsb.

> BTW, keputusan pencabutan subsidi BBM adalah
> 'kesepakatan nasional' dengan
> UU Propenas th 2000, yang direncanakan th 2004 sudah
> nol subsidi.
> lantas, bila Kenaika

[ppiindia] Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Ida
hehehe...yang aneh lagi, kok orang "asing" maunya ngurusin "rumah 
tangga" orang aja...emang rumah tangganya udah pada bener apa? 

Mas Ari, jauuuh amat ama kejadian 2000 tahun silam sih? kalo mo 
inget yg deket2 aja. misalnya; pembantaian minoritas Bosnia 
gitu:-P


--- In ppiindia@yahoogroups.com, "trúlÿsøúl" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> 
> hihihihiihih, sampeyan iki lucu lho, tau ga? katanya bosen 
ngomongin Tuhan, tapi masih nanggepin..oaanneehh teunant deh.., 
makane obrolan ra putus².. :P
>  
> salam,
> tr
>  
> 
> Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> 1. lho tuhannya teroris juga tuhanya lina nggak sama dengan 
tuhannya carla
> juga toh ? kirain dulu sama :)) yg ngebedain bukannya persepsi 
orangnya
> doang ? au ach, buteks ... ngobrolin tuhan melulu. gue kaagak 
ngangkau
> kalo udah ngobrolin tuhan.
> 
> 2. ndak cuman tempat maksiat yg ditutup FPI (kemarin lempar 
lemparan batu,
> panah ama kayu dengan orang Kalijodo, masuk metro TV), tapi orang 
lagi
> ngumpul doa juga digerebek kok ... Berikut ini info yg dikirim 
temen
> katolik kemarin ...
> 
> salam,
> Ari Condro
> 
> - Original Message -
> 
> Info sekilas
> 
> Hari Selasa (11/10) malam lalu, FPI kembali beraksi. Ceritanya
> "mirip-mirip" seperti yang terjadi di Taman Getzamani lebih dari
> 2.000 tahun silam. Ketika itu, Yesus dan beberapa muridanya
> tengah berdoa, tiba-tiba digruduk para begundal Yahudi, para
> pemimpin agama, kaum munafik, dan tentara di bawah pimpinan sang
> pengkhianat Yudas Iskariot. Yang terjadi Selasa malam lalu, tak
> beda-beda jauh. Ketika umat di sebuah lingkungan kawasan Palmerah
> Barat (sekitar Hotel Petagiri), tengah berdoa rosario bersama
> (maklum ini bulan Maria), tiba-tiba digruduk sejumlah orang yang
> mengatasnamakan dari kelompok FPI. Mereka datang bersenjatakan
> pentungan seperti hendak menggerebek perbuatan maksiat atau
> permainan judi, atau sebuah transaksi narkoba. Mereka datang. 
Masuk.
> Bertereriak-teriak. Mengacung-acungkan pentungan. Tuntutannya satu:
> bubarkan acara keagamaan (rosario) itu! Kalau mereka tidak mu
> membubarkan diri dan menghentikan acara, rumah yang digunakan untuk
> kegiatan keagamaan itu akan dibakar. Di bawah ancaman dan (mungkin)
> cengkeraman rasa takut (atau moga-moga sekadar mencegah agar tidak
> terjadi pertumpahan darah) doa rosario pun dihentikan. Sudah 
puaskan
> para pendatang itu? Belum. Mereka masih minta agar yang punya 
rumah,
> ketua lingkungan dan lurah setempat di hadapan aparat 
menandatangani
> surat pernyataan yang intinya tidak akan pernah mengulang kegiatan
> keagamaan seperti itu lagi, termasuk doa rosario di rumah-rumah 
yang
> diikuti oleh banyak orang. Saudara-saudara, bisa jadi peristiwa
> serupa akan terjadi juga di lingkungan Anda semua. Yah bersiap-siap
> sajalah. Karena mereka tidak mau tahu: pokoknya semua kegiatan yang
> berbau Nasrani dan tidak dilakukan di gereja harus dilarang!
> 
> 
> 
> 
> - Original Message -
> From: "Carla Annamarie" 
> 
> salam yaa.. buat bang habib riziek..yaa...bulan puasa jgn suka 
razia orang
> dunk..., apalagi razianya pake kekerasan segala..., ini kan bulan 
puasa
> bukan bulan teroris...iya kan..?
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
*
**
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju 
Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://www.ppi-india.org
> 
*
**
> 
_
_
> Mohon Perhatian:
> 
> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg 
otokritik)
> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan 
dikomentari.
> 3. Reading only, http://dear.to/ppi 
> 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
> 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
> 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
> 
> Yahoo! Groups Links
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
>   
> -
>  Yahoo! Music Unlimited - Access over 1 million songs. Try it free.
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>






 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help tsunami villages rebuild at GlobalGiving. The real work starts now.
http://us.click.yahoo.com/T8WM1C/KbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only,

[ppiindia] Re: japri - Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Ari Condro
kenapa harus kena muka sendiri bak truly ?  lha itu mas bud's udah kasih
info kalo berita ini justru udah masuk asianews.

salam,
Ari Condro

===

Berita tersebut ada di Asianews

Budiman

http://www.asianews.it/view.php?l=en&art=4359


14 October, 2005
INDONESIA


Islamic extremists attack Catholics reciting rosary


The attack took place on 11 October in a private house. Armed men broke in
and threatened to burn the place down if the prayer went ahead. Fears are
rising about further violence against Indonesian believers.

Jakarta (AsiaNews) - A group composed of Islamic extremists attacked
Catholics praying the rosary on 11 October and threatened to burn down the
house they were gathered in. The assailants, who claimed to be part of the
Islamic Defender Front (Front Pembela Islam, FPI), invaded the house of one
of the Catholic community belonging to the parish of Christ Salvator in
western Jakarta.

The men forced the marian prayer to stop immediately, threatening to burn
the place down. They forced all those present including the Ketua Lingkungan
(informal parish leader - ed. note) to sign a declaration that they will not
hold any more rosary gatherings in houses in the area.

The attack has fuelled fears and apprehension among Indonesian Catholics who
fear further possible hostile moves from the FPI. The front is also behind
the closure of 24 home-churches in western Java.

For Catholics all over the world, including those in Indonesia, October and
May are months dedicated especially to the Virgin Mary. In Indonesia,
believers manifest their faith by undertaking pilgrimages to the country's
Marian shrines and by reciting the rosary in parishes.

Meeting to recite the rosary together, better known as Doa Rosario Bersama,
is usually organised once a week in one of the houses of the community.


- Original Message -
From: "trúlÿsøúl" <[EMAIL PROTECTED]>
hati² main lempar, ntar kena muka dewe..

Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]> wrote:Aku juga heran, makanya aku lempar
kesini, biar ada yg bisa klarifikasi.
So, anyone help ?

salam,
Ari Condro






 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
DonorsChoose.org helps at-risk students succeed. Fund a student project today!
http://us.click.yahoo.com/O4u7KD/FpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[ppiindia] Re: Negara Biadab

2005-10-17 Thread Mas Bagong
Apa sih kategori negara Islam itu? Indonesia negara Islam ya?
DG

On 10/18/05, Ambon <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>  Ketika Kemal Ataturk melakukan reformasi di Turki dilarang wanita memakai
> jilbab, burkha, cador. Peraturan ini tetap berlaku bagi wanita yang
> melakukan tugas militer, atau dalam linkungan universitas atau parlamen.
> Mengenai parlemen sekarang agaknya tidak ada yang mengutik, beberapa anggota
>
> parlemen wanita memakai jilbab. Turki adalah negara muslim.
>
> Pada tahun 1930-an  raja Iran bernama Pahlevi melarang wanita memakai
> jilbab, burkha, cador dsbnya.  Peraturan tsb dicabut ketika Imam Khomeini
> naik tahta kekauasaan, setelah kembali dari pengansingan di Perancis. Imam
> Khomeini ke Prancis karena diusir dari pengansinganya di Irak.
>
> Baik Turki dibawah Ataturk atau Iran dibawah kekuasaan raja Pahlevi tetap
> negara Islam sekalipun melarang jilbab, burkha, cador etc. Apakah mereka ini
>
> biadab?
>
> - Original Message -
> From: "trúlÿsøúl" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: 
> Sent: Monday, October 17, 2005 11:35 PM
> Subject: Re: [ppiindia] Negara Biadab
>
>
> sama biadabnya dengan sebagian negara² sekuler yg melarang warganya yg
> muslim memakai jilbab, atau berkumpul melakukan ibadah², atau yg suka
> menghina agama minoritas..atau..atau, seperti yg terjadi France
> misalnya..dan banyak lagi (lagi males bongkar file..)..:P
>
> kebiadaban keknya udah mengglobal.., cian Indo terlambat menerapkannya..
>
> prank! ( suara piring pecah..) :D
>
> salam,
> tr
>
> preck_eteck_eteck <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Bahwa jika sebuah negara melarang warganegaranya dalam menjalankan
> ibadah yang diyakininya, dapat dipastikan bahwa negara tersebut adalah
> negara kaum biadab (apapun agama yang dipeluknya). Jika kaum biadab
> itu berlaku sewenang-wenang terhadap kelompok keyakinan yang lain, dan
> kaum yang sekeyakinan dengan kaum biadab itu membiarkannya terjadi,
> sempurna sudah kebiadaban itu. Mereka yang membiarkan dan tidak
> berbuat apa-apa terhadap FPI yang selama ini berlaku sewenang-wenang,
> tidak terkecuali, adalah kaum biadab yang berdiam diri.
>
> Preck!
>
>
>
>
>
>
>
>
> ***
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg
>
> Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
> ***
> __
> Mohon Perhatian:
>
> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
> 3. Reading only, http://dear.to/ppi
> 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
> 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
> 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> -
>  Yahoo! Music Unlimited - Access over 1 million songs. Try it free.
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>
>
>
> ***
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg
>
> Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
> ***
> __
> Mohon Perhatian:
>
> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
> 3. Reading only, http://dear.to/ppi
> 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
> 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
> 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> ***
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg
> Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
> ***
> __
> Mohon Perhatian:
>
> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
> 3. Reading only, http://dear.to/ppi
> 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
> 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
> 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>
>
>


 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help tsunami villages rebuild at GlobalGiving. The real work starts now.
http://us.click.yahoo.com/T8WM1C/KbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Sema

[ppiindia] Re: Lagu Lama Teror Bom

2005-10-17 Thread Mas Bagong
Huehehe...
Makanya siapa menabur angin akan menuai badai tuh
DG

On 17-Oct-2005 07:46:33 ZE7, Carla Annamarie
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>
> bull shit..bgt...
>
>
>
>
>
>  tony picasso
>  <[EMAIL PROTECTED]
>  oo.com>To
>  Sent by:  ppiindia@yahoogroups.com
>  [EMAIL PROTECTED]  cc
>  ups.com
>Subject
>Re: [ppiindia] Re: Re: Lagu Lama
>  10/14/2005 11:09  Teror Bom
>  PM
>
>
>  Please respond to
>  [EMAIL PROTECTED]
>   ups.com
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> This is so childish.  No need to discuss this further.  I can see little
> kids come up with this arguments but not from the adults.
>
> Free Thinker <[EMAIL PROTECTED]> wrote:Tuhan yang minta dibelain
> kali.Sampe2 umatnya mau
> bikin perang dan bunuh diri sambil meneriakkan
> namanya.
>
> Kasihan ya, Tuhan dicatut namanya. Emangnya Tuhan ga
> sanggup ya bela dirinya sendiri.
>
> Hihihi...
>
> Mungkin maksud Lina itu lho soal Yesus yang
> disalibkan, atau ttg Abraham yang diminta mengorbankan
> anaknya Iskak (versi Islamnya Ismail).
>
> Auh ah.. gelap.. dalam kepalaku ku sih kalau Tuhan
> emang ada, pasti ga hobi darah. Mungkin lebih suka
> makan cheese cake. Uhm.. yummy!!
>
> BTW, kalau menyebarkan kebencian itu bisa membatalkan
> puasa ga ya? Kalau iya, mending kita kirim2an joke
> daripada statement2 berbau kebencian.
>
>
>
> --- Arriko Indrawan <[EMAIL PROTECTED]>
> wrote:
>
> >
> >
> >
> > Tuhan yg mana, ya...yg minta darah...??
> > coba donk kasih tahu...
> >
> > Setahu saya yg minta darah drakula
> > Apa mba Lina juga drakula wanita?? :op
> >
> >
> >
> >
> > Salam,
> >
> > AI
> >
> >
> > ==
> >
> > Message: 2
> >Date: Thu, 13 Oct 2005 09:24:02 -
> >From: "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>
> > Subject: Re: Lagu Lama Teror Bom
> >
> > Kalo dewa perang jelas, hobynya perang...:-), haus
> > darah...darah orang
> > lain. Kalo Tuhan yang katanya penuh kasih tapi minta
> > korban darah
> > anaknya yang dikasihi lagi..., apa namanya Clar?
> >
> > pengacaradewaares...:-)
> >
> >
>
>
>
>
>
> __
> Yahoo! Mail - PC Magazine Editors' Choice 2005
> http://mail.yahoo.com
>
>
> ***
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg
> Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
> ***
> __
> Mohon Perhatian:
>
> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
> 3. Reading only, http://dear.to/ppi
> 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
> 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
> 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
>
>
>
>
> SPONSORED LINKS
> Cultural diversity Indonesian languages Indonesian language learn
> Indonesian language course
>
> -
> YAHOO! GROUPS LINKS
>
>
> Visit your group "ppiindia" on the web.
>
> To unsubscribe from this group, send an email to:
>  [EMAIL PROTECTED]
>
> Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.
>
>
> -
>
>
>
>
>
> -
>  Yahoo! Music Unlimited - Access over 1 million songs. Try it free.
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>
>
>
> ***
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg
> Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
> ***
> __
> Mohon Perhatian:
>
> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
> 3. Reading only, http://dear.to/ppi
> 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
> 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
> 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> ***
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg
> Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
> ***
> __
> Mohon Perhatian:
>
> 1. Harap

[ppiindia] Re: tempat beribadah?-->Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Mas Bagong
Huahaha...
Mbak Lina puasa kehabisan gula darah di jaringan neuravaskulernya
sehingga jadi mimpi kali ye
Oalah mbak-mbak, yang NU aja ogah masuk ke Muhamadiyah, yang katolik
ogah masuk ke protestan punya gereja, ini orang kristen disuruh
sembahyang di mesjid?
Huehehe
Tapi boleh juga tuh idenya...
Ayo kita bikin petisi ke MUI dan KWI
AS

On 10/17/05, Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Mau kah umat Kristen Indonesia kalau diberi kesempatan beribadah di
> dalam mesjid? Kita akan usulkan ke MUI, biar bagi2 waktu...:-)
>
> there is a way, if we have a will
>
> --- In ppiindia@yahoogroups.com, Carla Annamarie
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> >
> > di jerman, pernah ada suatu kelompok moslem yang gak punya tempat
> ibadah,> maka greja berinisiatif untuk meminjamkan  tempat
> ibadah/greja kepada orang> moslem tersebut untuk beribadah...
> >
> > apakah hal tersebut bisa terjadi di neg2 arab or mayoritas moslem...?
> >
> > no way men...
> >
>
>
>
>
>
>
>
> ***
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg
> Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
> ***
> __
> Mohon Perhatian:
>
> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
> 3. Reading only, http://dear.to/ppi
> 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
> 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
> 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>
>
>


 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Give at-risk students the materials they need to succeed at DonorsChoose.org!
http://us.click.yahoo.com/Ryu7JD/LpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






Re: [ppiindia] Re: tempat beribadah?-->Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Yustam

orang NU dan Muhammadiyah bisa berbeda tapi soal
masuk mesjid tidak ada yang berbeda sama-sama masuk
mesjid yang sama  ...  tapi kalo orang katholik tidak akan bisa
masuk gereja orang protestan karena memang nggak diterima
itulah mengapa rumah-rumah sering dijadikan sebagai gereja,
padahal gereja yang ada kosong melompong ...   jadi jangan
sampai umat islam terpropokasi oleh issue-issue ini bahwa
umat islam yang berbeda pandangan  tidak akan masuk
dalam rumah ibadah yang sama  ...  NU dan Muh. hanyalah suatu
organisasi, tapi dalam membicarakan tentang keislaman tetap
tidak akan mengucilkan sesama umat islam, membangun
mesjidpun tetap dilakukan bersama  ...

jadi sebenarnya berita dari jerman ini, hanya menyatakan
bahwa  beribadah nya seorang muslim kegereja manapun
yang disediakan oleh umat kristen dengan berbagai aliran
akan tetap tidak bermasalah, tetapi hal yang bermasalah
adalah antara orang kristen itu sendiri, di mana seorang katholik
tidak akan menerima komunitas protestan untuk bisa
beribadah di gereja khatolik, anehnya di sini karena sama-sama
percaya pada trinitas  

dan biasanya antara sesama kristen kalo bertemu yang ditanyakan
adalah dimanakan gereja tempat masing-masing melakukan ibadah  ...

salam
yustam









Huahaha...
Mbak Lina puasa kehabisan gula darah di jaringan neuravaskulernya
sehingga jadi mimpi kali ye
Oalah mbak-mbak, yang NU aja ogah masuk ke Muhamadiyah, yang katolik
ogah masuk ke protestan punya gereja, ini orang kristen disuruh
sembahyang di mesjid?
Huehehe
Tapi boleh juga tuh idenya...
Ayo kita bikin petisi ke MUI dan KWI
AS

On 10/17/05, Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Mau kah umat Kristen Indonesia kalau diberi kesempatan beribadah di
> dalam mesjid? Kita akan usulkan ke MUI, biar bagi2 waktu...:-)
>
> there is a way, if we have a will
>
> --- In ppiindia@yahoogroups.com, Carla Annamarie
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> >
> > di jerman, pernah ada suatu kelompok moslem yang gak punya tempat
> ibadah,> maka greja berinisiatif untuk meminjamkan  tempat
> ibadah/greja kepada orang> moslem tersebut untuk beribadah...
> >
> > apakah hal tersebut bisa terjadi di neg2 arab or mayoritas moslem...?
> >
> > no way men...
> >
>
>
>
>
>
>
>
>
***
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia
yg
> Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
>
***
>
__
> Mohon Perhatian:
>
> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg
otokritik)
> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
> 3. Reading only, http://dear.to/ppi
> 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
> 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
> 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>
>
>


 Yahoo! Groups Sponsor ~-->
Give at-risk students the materials they need to succeed at
DonorsChoose.org!
http://us.click.yahoo.com/Ryu7JD/LpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~->

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]

Yahoo! Groups Links















__

Disclaimer :
- This email and any file transmitted with it are confidential and
are intended solely for the use of the individual or entity whom
they are addressed, if you are not the original recipient, please
delete it from your system.
- Any views or opinions expressed in this email are those of the
author only.
__

 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help Sudanese refugees rebuild their lives through GlobalGiving.
http://us.click.yahoo.com/V8WM1C/EbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***

[ppiindia] Pesta untuk Sang Kaisar

2005-10-17 Thread Ari Condro
wartawannya rada sinis seh ... tapi ya gimana, wong indonesia lagi acakadut
...  :(

salam,
Ari Condro

===

14 Oct 2005 09:34:42
Pesta untuk Sang Kaisar

Liem Sioe Liong menggelar pesta ulang tahunnya yang ke-90 di
Singapura. Wartawan Tempo Metta Darmasaputra menyusup dalam resepsi
berbiaya Rp 20 miliar itu.

TENGGELAM di antara kerumunan perempuan harum dan lelaki bertuksedo,
saya terpaksa melakukan pekerjaan menyebalkan itu. Beberapa orang
datang dan bertanya di mana toilet. Please, over there, Sir, kata saya
berulang-ulang. Posisi saya di ruangan yang megah itu memang tak
menguntungkan: di pojok dan berdiri kaku empat jam penuh tanpa
sedikitpun ada kesempatan duduk. Saya merasa bagai Santa Klaus di
toko mainan anak-anak pada sebuah malam Natal tersenyum, berusaha
gembira meski sesungguhnya dipaksakan.

Malam itu, Sabtu dua pekan lalu, saya memang tidak berada di toko
mainan anak-anak. Saya tercagak di The Island Ballroom Hotel Shangri-
La Singapura. Bagian depan ballroom disulap menjadi taman istana yang
dipenuhi lukisan dekoratif bergambar deretan pohon bambu. Panggung
berarsitektur istana Kaisar Cina dinasti Ming dan Ching di Kota
Terlarang (Forbidden City) dihadirkan di satu sisi dalam ruangan.
Malam itu terasa istimewa: Liem Sioe Liong, mantan taipan nomor wahid
Indonesia kelahiran Fujian, Cina, berulang tahun yang ke-90. Buat
orang Cina, sembilan merupakan simbol peruntungan, karena merupakan
angka terbesar dalam deret desimal. Penghitungan hari ulang tahun
Liem didasarkan pada penanggalan kalender Cina. Dalam tarikh Masehi,
umur Om Liem sebetulnya baru 89 tahun. Ia lahir pada 16 Juli 1916.

Di pintu masuk hotel, puluhan wanita cantik berpakaian cheongsam merah
menyala berjejer rapi menyambut lebih dari seribu tamu yang datang.
Sebagian besar konglomerat papan atas Indonesia hadir. Di sana tampak
antara lain Prajogo Pangestu (Grup Barito), Sofjan Wanandi (Gemala),
Mochtar Riady (Lippo), Ciputra, Murdaya Poo beserta istrinya Siti
Hartati Murdaya (Berca), Budi Hartono (Djarum), dan Sukanto Tanoto
(Raja Garuda Mas). Juga datang tiga putri mantan Presiden Soeharto:
Siti Hardijanti Rukmana, Siti Hediati Harijadi, dan Siti Hutami
Endang Adiningsih. Sejumlah mantan pejabat Orde Baru pun tak
ketinggalan. Moerdiono, Harmoko, Fuad Bawazier, dan Akbar Tandjung
termasuk diantaranya. Pesta yang berlangsung dua malam itu,Sabtu dan
Minggu, diperkirakan dihadiri 2.500 undangan dari Indonesia,
Singapura, dan Cina.

Semua tamu diterbangkan dari daerah asal dengan Singapore Airlines. Di
Singapura mereka menginap di Shangri-La dan di Hotel Meritus Meridien.
Semua biaya terbang dan menginap ditanggung Om Liem. Servis serupa
juga pernah diberikan Liem ketika ia merayakan pesta ulang tahun
perkawinan ke-60, April tahun lalu. Pesta kawin emas Liem dan istri
di hotel yang sama pada 1994 ditaksir menghabiskan dana US$ 650 ribu
(Rp 6,5 miliar). Pesta ulang tahun Om Liem ke-90 diperkirakan koran
berbahasa Cina, Lianhe Wanbao, menelan biaya US$ 2 juta (Rp 20
miliar).

* * *
BERJUBELNYA tamu penting membuat panitia pesta jauh-jauh hari sudah
mendata ketat nama para tamu. Kartu undangan yang disebar dilengkapi
bar code dan wajib dibawa saat datang untuk dicocokkan dengan data
dikomputer panitia. Setelah dipastikan bukan penyusup, para tamu
mendapat cendera mata berupa huruf kanji kuno berlapis emas murni
lima gram. Oleh panitia mereka diantar menuju meja makan sesuai
dengan nomor yang telah ditentukan. Tak kurang dari 120 meja bundar
masing-masing berkapasitas 10 orang disiapkan untuk menjamu para tamu.

Saya tak membawa undangan dan karenanya tak begitu yakin bisa masuk ke
pesta itu. Tapi selalu saja ada jalan di saat-saat genting. Dalam
antrean, menjelang pos pemeriksaan, saya terpikir untuk mencari
toilet yang terletak di bagian dalam ballroom. Beruntung, petugas
malam itu sangat ramah: mereka mempersilakan saya ke kamar kecil
meski dengan demikian melewati pos sekuriti.

Jadilah saya tamu tak diundang yang menyaksikan pesta megah itu dari
ruang sempit di sekitar pintu keluar ruang utama. Sesekali saya
mendekat panggung utama untuk menyaksikan beberapa detail untuk
kemudian menyingkir kembali ke pojok itu. Di sana bergerombol pelayan
hotel dan tujuh juru foto dari Moreno Studio yang khusus diterbangkan
dari Jakarta.

* * *
LIMA belas menit menjelang pukul delapan malam, perhelatan dimulai.
Suara tambur menderu. Pintu utama ballroom dibuka. Liem Sioe Liong
masuk dipapah oleh beberapa kerabatnya. Lagu "Nan Erl Dang Zi Qiang",
sound track film Kung Fu Master, segera menggema. Dimainkan oleh
aktor Jet Li, Kung Fu Master bercerita tentang pahlawan legendaris
rakyat Cina, Wong Fei Hung. Lebih dari seribu tamu yang hadir malam
itu sontak berdiri memberikan hormat kepada Liem Sang Kaisar bershio
naga. Tepuk tangan membahana.

Ditemani istrinya, Lie Shu Zen, Liem beringsut naik ke panggung dengan
bantuan sebilah papan hidrolik. Keempat anaknya Albert, Andree,
Anthoni, dan Mira berdiri di sampingnya. Dengan jas hitam b

Re: [ppiindia] Re: Negara Biadab

2005-10-17 Thread (*-* Alvin DanielS *-*)
semuanya berdasarkan ajaran islam, dari pemerintahan smp ke printilan
aturan2 di masyarakat, indonesia ga bisa diberlakukan prinsip islam krn
terlalu majemuk...
kalo dipaksakan menjadi negara islam, dijamin ada pemberontakan besar2an dr
penganut agama lain.


on 10/18/05 9:23 AM, Mas Bagong at [EMAIL PROTECTED] wrote:

> Apa sih kategori negara Islam itu? Indonesia negara Islam ya?
> DG
> 
> On 10/18/05, Ambon <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>> Ketika Kemal Ataturk melakukan reformasi di Turki dilarang wanita memakai
>> jilbab, burkha, cador. Peraturan ini tetap berlaku bagi wanita yang
>> melakukan tugas militer, atau dalam linkungan universitas atau parlamen.
>> Mengenai parlemen sekarang agaknya tidak ada yang mengutik, beberapa anggota
>> 
>> parlemen wanita memakai jilbab. Turki adalah negara muslim.
>> 
>> Pada tahun 1930-an  raja Iran bernama Pahlevi melarang wanita memakai
>> jilbab, burkha, cador dsbnya.  Peraturan tsb dicabut ketika Imam Khomeini
>> naik tahta kekauasaan, setelah kembali dari pengansingan di Perancis. Imam
>> Khomeini ke Prancis karena diusir dari pengansinganya di Irak.
>> 
>> Baik Turki dibawah Ataturk atau Iran dibawah kekuasaan raja Pahlevi tetap
>> negara Islam sekalipun melarang jilbab, burkha, cador etc. Apakah mereka ini
>> 
>> biadab?
>> 
>> - Original Message -
>> From: "trúlÿsøúl" <[EMAIL PROTECTED]>
>> To: 
>> Sent: Monday, October 17, 2005 11:35 PM
>> Subject: Re: [ppiindia] Negara Biadab
>> 
>> 
>> sama biadabnya dengan sebagian negara² sekuler yg melarang warganya yg
>> muslim memakai jilbab, atau berkumpul melakukan ibadah², atau yg suka
>> menghina agama minoritas..atau..atau, seperti yg terjadi France
>> misalnya..dan banyak lagi (lagi males bongkar file..)..:P
>> 
>> kebiadaban keknya udah mengglobal.., cian Indo terlambat menerapkannya..
>> 
>> prank! ( suara piring pecah..) :D
>> 
>> salam,
>> tr
>> 
>> preck_eteck_eteck <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>> Bahwa jika sebuah negara melarang warganegaranya dalam menjalankan
>> ibadah yang diyakininya, dapat dipastikan bahwa negara tersebut adalah
>> negara kaum biadab (apapun agama yang dipeluknya). Jika kaum biadab
>> itu berlaku sewenang-wenang terhadap kelompok keyakinan yang lain, dan
>> kaum yang sekeyakinan dengan kaum biadab itu membiarkannya terjadi,
>> sempurna sudah kebiadaban itu. Mereka yang membiarkan dan tidak
>> berbuat apa-apa terhadap FPI yang selama ini berlaku sewenang-wenang,
>> tidak terkecuali, adalah kaum biadab yang berdiam diri.
>> 
>> Preck!
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> ***
>> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg
>> 
>> Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
>> ***
>> __
>> Mohon Perhatian:
>> 
>> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
>> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
>> 3. Reading only, http://dear.to/ppi
>> 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
>> 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
>> 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
>> 
>> Yahoo! Groups Links
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> -
>> Yahoo! Music Unlimited - Access over 1 million songs. Try it free.
>> 
>> [Non-text portions of this message have been removed]
>> 
>> 
>> 
>> 
>> ***
>> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg
>> 
>> Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
>> ***
>> __
>> Mohon Perhatian:
>> 
>> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
>> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
>> 3. Reading only, http://dear.to/ppi
>> 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
>> 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
>> 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
>> 
>> Yahoo! Groups Links
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> ***
>> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg
>> Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
>> ***
>> __
>> Mohon Perhatian:
>> 
>> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
>> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
>> 3. Reading only, http://dear.to/ppi
>> 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
>> 5. No-email/w

[ppiindia] Negara Biadab, Negara kita

2005-10-17 Thread (*-* Alvin DanielS *-*)
Pak/Bu yth,

mau tahu kenapa FPI dibiarkan meraja lela?
mereka itu kaki tangan kelompok 'tertentu' yg tidak menginginkan modernisasi
dan plurarlisme di indonesia...
nah ternyata pemerintah juga takut sm kelompok' tertentu' itu...
apa boleh buat ya pemerintah jadi ikut2an biadab ketularan FPI, kapan lagi
bisa ngacak2 keberadaan dan ketenangan umat lain toh??? aji mumpung lah...
memang mereka udah puluhan tahun kok nunggu moment sprti ini, memberangus
kehidupan orang kristen di indonesia...
apakah sirik? benci? atau apa...???

cuma pencipta kita yg tahu.


on 10/17/05 10:56 PM, preck_eteck_eteck at [EMAIL PROTECTED] wrote:

> Bahwa jika sebuah negara melarang warganegaranya dalam menjalankan
> ibadah yang diyakininya, dapat dipastikan bahwa negara tersebut adalah
> negara kaum biadab (apapun agama yang dipeluknya). Jika kaum biadab
> itu berlaku sewenang-wenang terhadap kelompok keyakinan yang lain, dan
> kaum yang sekeyakinan dengan kaum biadab itu membiarkannya terjadi,
> sempurna sudah kebiadaban itu. Mereka yang membiarkan dan tidak
> berbuat apa-apa terhadap FPI yang selama ini berlaku sewenang-wenang,
> tidak terkecuali, adalah kaum biadab yang berdiam diri.
> 
> Preck!   
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> ***
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg
> Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
> ***
> __
> Mohon Perhatian:
> 
> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
> 3. Reading only, http://dear.to/ppi
> 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
> 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
> 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
> 
> Yahoo! Groups Links
> 
> 
> 
> 
> 




 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help Sudanese refugees rebuild their lives through GlobalGiving.
http://us.click.yahoo.com/V8WM1C/EbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






Re: [ppiindia] Re: tempat beribadah?-->Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Ari Condro
emang seh, bisa tapi biasanya orang berkunjung juga liat tuan rumahnya.
teman saya kos di rumah seorang pengurus muhamadiyah.  cuma doi (si muhy)
ini rumahnya di kalangan orang NU.  suatu hari subhuhan, imam yg biasanya NU
ternyata sakit, akhirnya karena doi dianggap senior di dapuk jadi imam,
dasar muhamadiyah, doi gak pakai qunut.  jamaah yang biasa pakai qunut,
begitu sholat selesai langsung sujud sahwi, buat ngegantiin qunut yg
dihilangkan ama si muhy.

si oom yang muhy ini malu berat, dan gak pernah subhuhan lagi di mesjid itu.
doi memilih di rumah aja, jadinya :))

well, it's about culture dan hidup bermasyarakat.  bukan lagi ajaran agama
an sich.  ada cerita lain yg lebih asik, tapi karena kurang lengkap data
historisnya, ceritanya aku simpan aja buat sendiri aja.  :)

salam,
Ari Condro

- Original Message -
From: <[EMAIL PROTECTED]>

orang NU dan Muhammadiyah bisa berbeda tapi soal
masuk mesjid tidak ada yang berbeda sama-sama masuk
mesjid yang sama  ...





 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
1.2 million kids a year are victims of human trafficking. Stop slavery.
http://us.click.yahoo.com/X3SVTD/izNLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 






Re: [ppiindia] Re: Re: Pengacara Tuhan ??

2005-10-17 Thread Ari Condro
1. kalau mau bongkar bongkar sejarah seh, justru di arab malah pernah ada
kejadian pinjam meminjamkan   tapi kayaknya udah gak relevan tuh ama
jaman sekarang
2. gak usah jauh jauh kondisi di arab yang kita gak ngerti, di Indonesia
aja, kayaknya gak mungkin dech bisa kejadian 


salam,
Ari Condro

- Original Message -
From: "Carla Annamarie" <[EMAIL PROTECTED]>

di jerman, pernah ada suatu kelompok moslem yang gak punya tempat ibadah,
maka greja berinisiatif untuk meminjamkan  tempat ibadah/greja kepada orang
moslem tersebut untuk beribadah...

apakah hal tersebut bisa terjadi di neg2 arab or mayoritas moslem...?

no way men...





 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Give at-risk students the materials they need to succeed at DonorsChoose.org!
http://us.click.yahoo.com/Ryu7JD/LpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [ppiindia] RE: Posisi PKS dalam soal BBM: Ini Politik, Bos!

2005-10-17 Thread irwank
Pada tanggal 10/18/05, A Nizami <[EMAIL PROTECTED]> menulis:
>
> Assalamu'alaikum wr wb,


Wa'alaikum salam wr wb..

--- Munawar Riyadi <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> > mas Nizami, sebagai muslim, kita dituntut untuk
> > tabayyun (49:6) dan adil
> > (5:8). Bukan dalam rangka membela pemerintah, atau
> > 'membela posisi
> > partai', namun mbok ya dalam berhujjah, menggunakan
> > data yang relevan dan adil.


Ini orang partai anu ya? :-)

> On Fri, 14 Oct 2005, A Nizami wrote:
> >
> > > Wa'alaikum salam wr wb,
> > > Saran saya:
> > > 1. Ketika kemarin harusnya PKS menolak kenaikan harga
> > > BBM. Terus terang subsidi BBM trilyunan rupiah
> > > sebetulnya tidak ada. Pemerintah untung dari migas
> > > (www.nizami.org )
> > >
> > ini kayanya ngikut omongannya Revrisond basir di koran ya?
> > Memang dari Migas RI untung, tapi bukan MINYAK yang
> > bikin untung. Ekspor
> > GAS yang bikin total migas surplus, sementara
> > minyak, kita tahu sendiri,
> > kita net importir. Padahal, ekspor gas itu sendiri
> > 'membunuh' 2 pabrik
> > pupuk di Aceh: AAF (asean fertilizer) dan PIM
> > (iskandar muda).
>
> Data di atas tidak benar. Dari data statistik BPS
> terakhir(http://www.bps.go.id/sector/ftrade/export/table1.shtml)
> terlihat bahwa ekspor minyak (crude dan refined) lebih besar daripada gas:
> Minyak: US$ 7,174 juta dan gas US$ 6,476 juta.
> Saya pernah baca di Kompas bahwa ternyata harga ekspor
> gas Indonesia ke Korsel hanya sekitar Rp 3 ribu/kg.
> Kalau dikonversikan ke tabung gas yang 12 kg, harganya
> hanya Rp 36 ribu. Sementara rakyat Indonesia harus
> beli dengan harga Rp 58 ribu sekarang.
> Itu artinya Indonesia mensubsidi Korsel, sementara ke
> rakyat sendiri dijual mahal.
>
> Nabi berkata bahwa padang, air, dan api (minyak dan
> gas milik bersama). Seharusnya minyak dan gas
> digunakan untuk kemakmuran rakyat karena milik
> bersama. Bukan sebaliknya.
>
> > Kenyataannya, minyak RI itu memang harus impor,
> > bahkan menurut kurtubi,
> > sekitar 700 ribu barel per hari (dari kebutuhan 1,3
> > juta barel).
>
> Ini Kurtubi dapat angka darimana 700 ribu barrel per
> hari? Apa kalau Kurtubi bilang impor minyak Indonesia
> 2 juta barrel perhari anda ikut percaya? (Al Qur'an
> melarang ikut2an tanpa tahu ilmunya)

Dari Sinar Harapan
> (http://www.sinarharapan.co.id/berita/0502/24/sh01.html),
> pada tahun 2004, ekspor Indonesia 234 juta barrel, dan
> impor 278 juta barrel.


Data untuk tahun 2005 berapa bos? Just curious aja..
Ya, biar argumentasi yang hendak dibangun lebih kuat aja sih..

Sekitar 2-3 tahun lalu saya pernah ikut diskusi Globalisasi di tempat

Fadli Zhon bersama Kurtubi dan Revrisond Baswir.
> Kesimpulannya Globalisasi melalui tahap2nya seperti
> liberalisasi, pencabutan subsidi, privatisasi, dsb
> adalah bentuk penjajahan gaya baru.
> Semua peserta kelihatan setuju.
>
> Ternyata baru2 ini di TV, Kurtubi dengan bernafsu
> meminta pemerintah menyerahkan Cepu ke Exxon Mobil.
> Alasannya jika tidak baru tahun 2010 kita dapat minyak.
> Padahal jika dipikir, kalau kontrak Exxon tidak
> diperpanjang, ya Indonesia langsung take over. Tidak
> bisa Exxon menghalang2i tanpa berproduksi.
>
> > Kesalahan dan kekurangan memang harus dikritisi,
> > tapi yang adil dong !
> > Kecuali kalo memang terlalu banyak madhorotnya, ya
> > sudah digulingkan
> > sahaja. Tapi mosok sih ? :)
>
> Di Kompas Minggu kemarin diberitakan bahwa SBY-Kalla
> berjanji tidak akan menaikan harga BBM.
> Nyatanya dalam 6 bulan saja mereka menaikan BBM hingga
> 150% lebih.
>
> SBY-Kalla juga menyatakan bahwa gaji guru akan
> dinaikkan hingga rp 2 juta/bulan. Nyatanya sekarang
> banyak yang honorer dan gajinya tidak segitu.
> Sabda Nabi, ciri2 munafik ada 3: Jika berkata dia
> dusta, jika berjanji dia ingkar, dan jika diberi
> amanah dia khianat.
>
> Nah silahkan nilai sendiri.
> Di TV7 sebentar lagi akan dibahas janji2 SBY dan realitanya.
> Insya Allah kezhaliman akan runtuh meski berselubungkan agama.


Wah kapan tuh bos (hari dan jam) acaranya?
Thanx..

Wassalam,

Irwan.K


[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
1.2 million kids a year are victims of human trafficking. Stop slavery.
http://us.click.yahoo.com/X3SVTD/izNLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/we

Re: [ppiindia] Negara Biadab

2005-10-17 Thread tr�l�s
kalo merujuk statement mr preck..termasuk biadablah, kan itu sudah termasuk 
melanggar warganya melakukan peribadatan, berjilbab juga masuk katagori 
beribadat, bagian dari syar'i.., si pahlevi itu emang udah diakui 
kebiadabannya.., si Kemal lagi..diragukan ke muslimannya kalo dia pake melarang 
wanita berjilbab, asli deh biadab!


Ambon <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Ketika Kemal Ataturk melakukan reformasi di Turki dilarang wanita memakai 
jilbab, burkha, cador. Peraturan ini tetap berlaku bagi wanita yang 
melakukan tugas militer, atau dalam linkungan universitas atau parlamen. 
Mengenai parlemen sekarang agaknya tidak ada yang mengutik, beberapa anggota 
parlemen wanita memakai jilbab. Turki adalah negara muslim.

Pada tahun 1930-an raja Iran bernama Pahlevi melarang wanita memakai 
jilbab, burkha, cador dsbnya. Peraturan tsb dicabut ketika Imam Khomeini 
naik tahta kekauasaan, setelah kembali dari pengansingan di Perancis. Imam 
Khomeini ke Prancis karena diusir dari pengansinganya di Irak.

Baik Turki dibawah Ataturk atau Iran dibawah kekuasaan raja Pahlevi tetap 
negara Islam sekalipun melarang jilbab, burkha, cador etc. Apakah mereka ini 
biadab?

- Original Message - 
From: "trúlÿsøúl" 
To: 

Sent: Monday, October 17, 2005 11:35 PM
Subject: Re: [ppiindia] Negara Biadab


sama biadabnya dengan sebagian negara² sekuler yg melarang warganya yg 
muslim memakai jilbab, atau berkumpul melakukan ibadah², atau yg suka 
menghina agama minoritas..atau..atau, seperti yg terjadi France 
misalnya..dan banyak lagi (lagi males bongkar file..)..:P

kebiadaban keknya udah mengglobal.., cian Indo terlambat menerapkannya..

prank! ( suara piring pecah..) :D

salam,
tr

preck_eteck_eteck wrote:
Bahwa jika sebuah negara melarang warganegaranya dalam menjalankan
ibadah yang diyakininya, dapat dipastikan bahwa negara tersebut adalah
negara kaum biadab (apapun agama yang dipeluknya). Jika kaum biadab
itu berlaku sewenang-wenang terhadap kelompok keyakinan yang lain, dan
kaum yang sekeyakinan dengan kaum biadab itu membiarkannya terjadi,
sempurna sudah kebiadaban itu. Mereka yang membiarkan dan tidak
berbuat apa-apa terhadap FPI yang selama ini berlaku sewenang-wenang,
tidak terkecuali, adalah kaum biadab yang berdiam diri.

Preck!








***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]

Yahoo! Groups Links










-
Yahoo! Music Unlimited - Access over 1 million songs. Try it free.

[Non-text portions of this message have been removed]




***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]

Yahoo! Groups Links











***
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***
__
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]

Yahoo! Groups Links










-
 Yahoo! Music Unlimited - Access over 1 million songs. Try it free.

[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help Sudanese refugees rebuild their lives through GlobalGiving.
http://us.click.yahoo.com/V8WM1C/EbOLAA/E2hLAA/BRUplB/TM

[ppiindia] Rumah Dunia; Jurnal #151

2005-10-17 Thread Heri Hendrayana H
Salam Rumah Dunia - Radar Banten 20 Oktober 2005

 

PESANTREN AL ISLAM DAN KADO LEBARAN 4

 

Rumah Dunia semakin hari semakin besar. Sejak pertama kali berdiri Maret
2002 hingga sekarang Oktober 2005. Ketika Rumah Dunia masih kecil dan
belum begitu dikenal hingga sekarang banyak dikunjungi orang, baik
sekedar untuk tahu atau untuk belajar di sana. Demikianlah Rumah Dunia,
sebuah tempat yang sengaja dibuat sebagai titik ledak untuk kemajuan
masyarakat. Semua kemajuan itu tentu saja tidak lepas dari bantuan
banyak pihak. Oleh karena itu, pada bulan yang bagus dan menjelang
lebaran ini, Rumah Dunia mengucapkan banyak terimakasih.

 

PEMBICARA

Sebelum masuk bulan Ramadhan, Rumah Dunia berniat menghentikan kegiatan,
kecuali yang reguler. Tujuannya sederhana: ingin mengoptimalkan
kehadiran Ramadhan dan agar pengurus bisa konsentrasi ke karya. Sehingga
tawaran menjadi pembicara atau permintaan kunjungan kami tolak-atas
alasan tadi. Tetapi ternyata diminta memberi materi oleh institusi yang
jaraknya dekat, Rumah Dunia merasa tidak enak untuk menolak. 

Awal Oktober tahun ini, beberapa santri dari Pesantren Al Islam di
Tegalduren, datang ke Rumah Dunia. Mereka menyampaikan permintaan
panitia kaderisasi OSIS di pesantren tersebut, agar Rumah Dunia bersedia
memberi materi tentang jurnalistik dan sastra. Jarak dari Tegalduren ke
Rumah Dunia yang hanya sekitar satu kilometer menjadi alasan permintaan
tersebut diterima. Lagipula orang-orang Rumah Dunia sedang senggang.
Untuk mengisi waktu selama tiga jam, Ibnu Adam Aviciena, PJ Sastra dan
Jurnalistik, selain menyampaikan materi yang diminta juga menambahkan
materi motivasi. "Saya merasa ada kedekatan emosi dengan mereka.
Kebetulan saya dulu pernah mesantren," jelas Ibnu, lulusan IAIN Serang
ini.

Pesantren Al Islam didirikan tahun 2000, lebih tua dua tahun dari Rumah
Dunia. Santri yang belajar di sana kurang lebih 200 orang, putra putri.
Mereka, santri-santri ini, tidak saja datang dari kota-kota di Banten,
melainkan ada juga dari Jakarta, Sumatra, dan beberapa kota lainnya. 

Selain mesantren, mereka juga sekolah Tsanawiyah dan Aliyah di sana.
Meski dengan kondisi bangunan yang masih memprihatinkan, santri belajar
secara antusias. Selain mengaji dan sekolah, mereka juga belajar Bahasa
Inggris, Arab, dan Jepang. Bahkan, dengan jaringan yang dimiliki,
pesantren ini mampu mengirim santri untuk melanjutkan sekolahnya ke
Jepang dan Brunai. Ada juga tawaran kepada santri untuk kuliah di Iran
dan Irak. Karena kondisi dua negara itu kurang aman, tawaran tersebut
untuk sementara tidak diterima.

BERBAGI

Selain tentang Pesantren Al Islam, pada Kamis (13/10) Rumah Dunia
kedatangan Kepala Perpusda Banten, Hj. Sudiyati; dan Kepala Bagian
Akusisi dan Program Perpusda Banten, Yaya Suhendar. Keduanya datang
menyerahkan buku bantuan sebanyak 130 judul/eksemplar. Sumbangan ini,
jelas Yaya, sebagai bentuk perhatian Perpusda Banten kepada Rumah Dunia
yang telah turut menyediakan perpustakaan buat masyarakat. 

Nah, itulah yang terjadi selama satu minggu ini di Rumah Dunia. Tidak
jauh-jauh dari urusan saling berbagi. Ya, berbagi ilmu. Lewat cara jadi
pembicara atau lewat buku. 

Nah, berbagi yang lain adalah lewat rasa atau perhatian. Seperti yang
sudah-sudah, di setiap Ramadhan, Rumah Dunia akan mengadakan acara yang
diberi nama "Kado Lebaran. Kali ini sudah yang keempat kalinya.
Rencananya Kado Lebaran" dilaksanakan pada tanggal Minggu, 23 Oktober
mendatang. Anak-anak kampung Ciloang, Hegar Alam, Kubil, dan kampung
sekitarnya yang biasa datang Rumah Dunia akan mengikuti lomba
menggambar, baca puisi, dan teater. Rumah Dunia menyediakan hadian buat
mereka.; uang alakadranya untuk mereka jajan di saat lebaran, dan
alat-alat tulis. Dana yang sudah kami siapkan dari Radar Banten Rp.
200.000,-, Fahri Asiza Rp. 150.000,-, Gola Gong Rp. 100.000,- dan Ibnu
Rp. 100.000,- Jika rekan-rekan ada kelebihn rezeki dan ingin ikut
bebagi, silahkan transfer di Asih Purwaningtyas Chasanah, BCA Cabang
Serang, nomor rekening 245 -188 - 5733. Jangan banyak-babtak, di kisaran
Rp 20 ribu hingga Rp 100 ribu, alhamdulillah, kami terima. Semakin
banyak rekan yang berpartisipasi, kami yakin semakin banyak anak yang
berbahagia.

Selain dijadikan sebagai ajang lomba, Kado Lebaran akan dimanfaatkan
juga sebagai saat berkumpul dan memaafkan. Tanggal 23 Oktober ialah hari
terakhir kegiatan pada Oktober ini. Anak-anak kampung akan berlebaran.
Sedangkan voluntir yang tinggal di Rumah Dunia, kecuali Putra Matahari,
rencananya akan mudik ke kampung masing-masing. Nah, yuk, mudik, yuk!
(Ibnu Adam Aviciena, voluntir Rumah Dunia, lulusan IAIN Serang)

 



[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Give at-risk students the materials they need to succeed at DonorsChoose.org!
http://us.click.yahoo.com/Ryu7JD/LpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
~-> 

***

  1   2   >