Re: [R@ntau-Net] Nakan Akmal - Re: Ustad Chodjim mengenai Al Maidah 51

[Akmal N. Basral]

Mak Darwin nan budiman,
Sacaro umum ambo satuju jo pendapat mamak. Dek karano di posting sabalunnyo 
mamak batanyo a terjemahan Pickthall tentang "awliyya" (ka Ajo Sur di Leiden), 
maka ambo hanya sampaikan versi Pickthall dan belakangan tambahan dari Imam 
Nawawi al-Bantany yang pernah mengajar di Masjidil Haram (bukan hanya belajar). 

Iko tambahan komentar ambo:

1/
Dalam ilmu bahasa, arti sebuah kata itu sudah lazim lebih dari satu tergantung 
konteks penggunaannya seperti "awliyya" yang mempunyai arti berlapis-lapis 
mulai dari kawan, sahabat dekat, pelindung, sampai pemimpin. Tapi karena 
"awliyya" adalah bentuk jamak dari "wali", maka tentu harus dilihat juga apa 
arti kata "wali", yang ternyata bertaut dengan konsep "walayah" (authority and 
guardianship) seperti pada posting saya sebelumnya. 

Sebab kalau makna "awliyya" hanya "teman/teman dekat", apa sulitnya bagi Allah 
untuk menggunakan kata ini pada semua ayat mengacu pada "teman/teman dekat", 
bukan? Mengapa Allah juga menggunakan kata lain "thonah (طَانَه)", misalnya, 
seperti pada QS: 3: 118. 

Baik Tafsir Almunir karya Imam Nawawi (yang kini menjadi klasik), mau pun 
Terjemahan Departemen Agama yang lebih kontemporer, sebagai pembanding, 
mengartikan ayat 3:118 sebagai berikutnya:

--
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU 
("thonah", Pickthall menerjemahkannya sebagai INTIMATES) orang-orang yang di 
luar kalanganmu... dst...
-- 

Mengapa di sini Allah tidak menggunakan juga kata "awliyya"?

2/

"Untuk memahaminya ayat-ayat Madiniyah, tidak cukup hanya memiliki kecerdasan 
intellectual serta mengetahui asbabun nuzulnya saja," komentar Mak Darwin. 

Ambo setuju dengan konsep "tidak cukup" itu. Tapi bukan berarti Mak Darwin 
ingin mengatakan bahwa asbabun nuzul TIDAK PERLU bukan? Sebab, tanpa memahami 
asbabun nuzul, sisi konteks sebuah ayat, nanti penafsiran bisa 
sebebas-bebasnya. 

Sebab jangankan untuk memahami kitab suci, untuk paham kitab biasa seperti 
'Sumatra Barat Hingga Plakat Panjang" karya Rusli Amran yang kemarin dibahas di 
sini pun kita harus tahu konteksnya bukan? Ambillah contoh kata "Plakat" pada 
judul.  Apa itu Plakat? 

 Tesaurus Bahasa Indonesia mendefinisikan Plakat sebagai, poster, surat 
tempelan. Jadi kalau hanya berdasar pada arti kata saja, maka "plakat panjang" 
adalah poster, atau surat tempelan (dalam format yang) panjang.

Kalau terjemahannya hanya begitu, lantas apa pentingnya "Plakat panjang" dalam 
memahami Sumatra Barat? (Perhatikan, bagaimana Rusli Amran tak menggunakan 
Minangkabau, melainkan Sumatra Barat. Namun ini adalah topik lain).

Makna "Plakat panjang" justru menjadi penting setelah kita mengetahui 
konteksnya, mengetahui "asbabun nuzul"-nya. 

O, ternyata "Plakat panjang" mengacu pada konsep yang lebih luas, Dan lebih 
politis. Plakat Panjang adalah pengakuan tertulis Pemerintah Hindia Belanda 
(lewat Residen Emanuel Francis, yang bertugas di SumBar saat itu) yang isinya 
mengakui eksistensi pemerintahan adat dan peradilan adat di Minang. Plakat 
Panjang juga menjamin tidak ada pajak bagi para pemimpin adat, bahkan memberi 
gaji bagi para penghulu.

Baikkah sikap Belanda kalau begitu? Tergantung cara melihatnya. Analisis yang 
lebih kritis akan memperlihatkan bahwa Plakat Panjang keluar sebagai cara 
Belanda "menyuap" kalanganmu adat agar berdiri di pihak mereka dalam menghadapi 
kaum Paderi, yang antara lain dipimpin Tuanku Imam Bonjol.

Dalam konteks perang, bukankah Plakat Paanjang ini bentuk "awliyya" 
(guardianship) Belanda terhadap kaum adat? Di mana unsur authority dan 
guardianship bukan saja menyelinap masuk, melainkan sangat jelas kental 
aromanya. Sebuah strategi mengambil hati yang sarat kalkulasi politik.

Di sini terlihat jelas, bagaimana kata "Plakat" yang tadinya seakan-akan sebuah 
konsep netral (poster, surat tempelan), ternyata jika dibedah konteksnya 
merupakan sebuah instrumen politik yang dioptimalkan Belanda dengan tujuan: 
menggalang kolaborasi dengan kaum adat, menundukkan kaum Paderi, dan sebagai 
resultantenya: melanggengkan kekuasaan Belanda di Minang.

Kalau untuk sebuah kata profan "Plakat" saja pemahaman konteks membuat 
perbedaan yang begitu jauh, tidakkah pemahaman terhadap asbabun nuzul "awliyya" 
yang merupakan kalam Ilahi, justru sangat fundamental dibandingkan sejumlah 
penafsiran yang bertebaran kemudian?

3/

"Mufasir yang menafsirkan auliya dengan 'pemimpin-pemimpin' merupakan 
minoritas," tulis Mak Darwin.

Untuk soal ini ambo indak tahu datanya, Mak Darwin. Ambo indak tahu berapa 
jumlah Tafsir Qur'an di seluruh muka bumi ini, dan berapa rinciannya dari 
jumlah itu yang mengartikan "awliyya" sebagai "kawan" dan berapa persen yang 
menerjemahkan "pemimpin" yang Mak Darwin bilang minoritas itu. Karena konsep 
mayoritas-minoritas tentu sudah memasuki wilayah kuantitatif yang harus bisa 
dikuantifasi.

Sebab kalau mengacu pada Quran Terjemah Depag sendiri (yang bisa diasumsikan 
lebih banyak dibaca oleh muslim

Re: [R@ntau-Net] Nakan Akmal - Re: Ustad Chodjim mengenai Al Maidah 51

[ZulTan]

Tunggu Sanak Anwar jo Pak Darwin, batanyo ambo ciek.  Bara kiro-kiro umua bini 
H. Agus Salim katiko bakodak tu?

Kalau lah tuo, mungkin ndak mens lai indak lo sadang manganduang, dan ndak 
taragak kawin baliak, jan kan hanyo basalendang, dilapehnyo bagai bajunyo 
"tidak mengapa," kecek Allah, asa jan dipanggak'annyo perhiasannyo. Bacolah QS. 
An-Nuur 60.

Salam,
ZulTan, L, Bogor

Action cures fear.

-Original Message-
From: "AnwarDjambak" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 5 Aug 2012 05:12:05 
To: RantauNet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Nakan Akmal - Re:  Ustad Chodjim mengenai Al Maidah 51

Hahahahaha...Pak Darwin,

Nan ka ditiru tu Ulama nan 'Amilin bukan Ulama Suuk,

Ulama yg beramal dgn ilmunya bukan Ulama yg Fasiq, Munafiq, atau bahkan yg 
Jahat.(Memutar balikkan Fakta)

Sbb ba agamo (Islam) ko utk mengamalkan tradisi/Sunnah  Rasul Saw dan Jamaahnya 
bukan sunnah Ulama yg tidak memberikan contoh yg baik (sesuai dg tuntunan Rasul 
Saw).

Kanlah sudah pasan urg gaek awak saisuak  mah, 

"Kalau Guru Kencing berdiri maka murid akan kencing berlari..!!"

Bukan masalah kail panjang sejengkal, krn masalahko anak ketek baru baraja pun 
lah  tahu .

Apolai kalau hiduik di Malaysia, anak sd sajo lah tau bahwa manutup aurat itu 
wajib hujumnyo, dan wajib pulo mengamalkannyo.

Bahkan Imam Malik pernah manyabuik, 

"Laki2 yg tidak menutup kepala (kopiah/peci/soroban) adalah fasiq..!!!

Atau mungkin Hidayah dan Taufiq nan alun ado, dek lah baraja pulo ka Ulama Bule 
nan non Muslim bagai..;))



Carilah Guru nan sabana Guru..

Bia ndak macam bungo kambang tak jadi




Sangenek,








Wassalam,





Alhaqirwalfaqir-AnwarDjambak44-, kamanakan Dt. Rajo Malano (Maulana) 
Pyk-Mudiak,,KL, 
 "Maminteh Sabalun Hanyuik!" 
Sent from BlackBerry® smartphone powered by U Mobile

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/



-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

[R@ntau-Net] Mau diapakan " batu angkek-angkek" di Batu Sangkar ?

[Dr Saafroedin Bahar]

Check out this video on YouTube:

http://www.youtube.com/watch?v=cEuC0hBlO3o&feature=youtube_gdata_player

Assalamualaikum ww para sanak sapalanta,

Saya dihubungi oleh Ibu Netty, yang pada waktu kecilnya pernah menjadi pemandu 
wisata untuk batu angkek-angkek di Batu Sangkar, dan pernah menjadi ahli waris 
dari pemilik batu ini. Sekarang batu itu dikuasai oleh seorang penduduk dari 
kampung lain, dan dijadikan obyek wisata.

Ibu Netty ini khawatir penggunaan batu tersebut sebagai obyek wisata bisa 
menjadi jalan masuk untuk syirik, karena sudah ada yang meletakkan bunga dan 
berdoa di batu tersebut. Beliau ingin agar batu itu dipagar dengan besi, agar 
tak bisa lagi diangkat-angkat. Baik Pemerintah Daerah maupun pengelola batu 
tersebut belum setuju.

Beliau minta nasihat, bagaimana sebaiknya cara mencegah agar batu ini jangan 
menjadi jalan masuk syirik.

Ada saran para sanak sekalian ?


Teriring salam. Dikirim dari iPad saya

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

[R@ntau-Net] Persaingan & perseteruan dalam perebutan jabatan basah beserta kasus-kasus korupsi dalam tubuh polri

[Andri Satria Masri]

Rincian kasus-kasus korupsi dalam tubuh Polri yang diposting Rara Chaniago
dalam akun Facebooknya:
https://www.facebook.com/rara.chaniago/posts/456907994339963.

Cukup panjang, namun bisa membuka mata kita bagaimana "permainan" dalam
"menguras" uang negara.
Persaingan & perseteruan dalam perebutan jabatan basah beserta kasus-kasus
korupsi dalam tubuh polri

Sjk awal, Kapolri (TB 1) Timur Pradopo merasa tdk suka dg Djoko Susilo yg
dinilainya terlalu mengakar di kalangan jajaran Lalulintas Polri. Djoko pun
sangat dikenal sbg “orang” nya Wakapolri (TB2) Nanan Sukarna. Sdh menjadi
rahasia umum Djoko Soesilo merupakan motor utama dalam tim sukses Nanan.
Djoko bersama Wakapolda Bali I Ketut Untung Yoga Ana dan Kapolda Jateng
Edward Aritonang (sdh pensiun) dikenal sbg 3 Serangkai-nya Nanan. Soliditas
mereka bertambah kuat saat ketiganya menjalani pendidikan Sespati (Sekolah
Staf Perwira Tinggi) 4 tahun lalu. Motor utama tim sukses yg dimaksud di
atas adalah Djoko menggalang dukungan khususnya di Korps Lalulintas
(Korlantas) dan elemen lain di kepolisian, DPR, Pers dan LSM untuk
meng-gol-kan Nanan Sukarna menduduki posisi TB1.

Djoko jg sangat kuat akar dan jaringannya di kalangan wartawan, khususnya
di kalangan pers yg biasa meliput bidang hukum dan kriminal. Karena selain
Djoko “murah hati”, Djoko juga sangat frendly dan rendah hati di kalangan
pekerja pers tsb. Kedekatan Djoko dgn wartawan sdh sejak dirinya menjabat
sbg Kabag Regident Ditlantas Polda Metro dengan pangkat AKBP, Kemudian
menjadi Kapolrestro Bekasi, Kapolres Jakarta Utara, Dirlantas Polda Metro,
Wadirlantas Mabes Polri, Dirlantas Mabes Polri hingga Kakorlantas Polri dgn
pangkat bintang 2.

Saat Djojo menjabat Gubernur Akpol masih cukup banyak wartawan di Jakarta
yg menyambanginya ke Semarang. Djoko tdk pernah selektif dlm menjalin
pertemanan dgn wartawan. Baik wartawan media besar, middle, kecil hingga
wartawan bodrek sekalipun diterima hangat oleh Djoko dgn “tangan terbuka”.

Dijadikan TSK-nya Djoko oleh KPK, merupakan “pukulan” bagi wartawan yg
menjalin hubungan pertemanan dgn Djoko. Djoko jg dikenal sbg perwira polisi
pembangun. Mulai Djoko menjabat Kapolres Kota Bekasi dan Kapolres Jakarta
Utara. Djoko lah yg membangun gedung polres shg menjadi kuat dan terlihat
megah. Ketika Djoko menjabat Direkktur Lalulintas Polda Metro selama 4 thn,
Djoko yg membangun gedung Direktorat Lalulintas menjadi begitu gagah dan
megah, kemudian disebut sbg Gedung Biru. Dia jg membangun Trafick Managemen
Centre Polda Metro, gedung Samsat hingga gedung utama Kapolda Metro. Dia jg
membangun Trafick Managemen Centre Polda Metro, geung Samsat hingga gedung
utama Kapolda Metro

Kembali ke Timur. Apa lacur? Timur Pradopo yang sejak 1998 masuk "kotak"
ketika meletusnya peristiwa. Penembakan Mahasiswa Trisakti saat ia menjabat
sebagai Kapoles Jakarta Barat yg memicu kerusuhan Mei 1998. Malangnya nasib
Timur bertambah ketika dia dimutasi menjadi Kapolres Jakarta Pusat, lagi2
meletus peristiwa Semanggi 1 pada th 1999. Tapi pasca Kapolri Sutanto yg
masih di era Presiden SBY, Timur "diam-diam" justru diproyeksikan SBY sbg
Kapolri. Menggantikan kandidat utama Susno yg sedang bermasalah pada saat
itu. Maka pelan2 dikeluarkanlah Timur dari "kotaknya" itu. Timur setelah
menjabat sebagai Kapolres Jakarta Pusat, dia melanglangbuana tak tentu
arah. Dia menjabat Kapuskodalops Polda Jawa Barat, Kapolwiltabes Bandung,
Kakortarsis Dediklat Akpol, Irwasda Polda Bali. Titik terang dimulai 2005
saat dia menjabat Kapolda Banten, Kaselapa Lemdiklat Polri 2008, Staff Ahli
Kapolri BHD di bidang sosial 2008. Melejit saat menjabat Kapolda Jabar
2008-2010, Kapolda Metro Jaya, Kabaharkam Polri baru kemudian mjd Kapolri
Oleh Presiden SBY, sebenarnya yg hendak dijadikan Kapolri adalah Susno
Duadjisno "kecemplung" kasus Cicak-Buaya yg merembet ke kasus2 lain Spt
ketika Susno mengungkap ke publik adanya permainan perkara Gayus Tambunan,
Syahril Johan hingga rekayasa kasus Antasari Ashar

Terpaksa "plan B" digunakan yaitu Timur Pradopo yg "harus" menggantikan BHD
sbg Kapolri. Padahal Susno diketahui sbg "anak buah kesyangan" SBY saat di
Bosnia dulu. Sudah menjadi rahasia umum juga di kalangan internal
kepolisian kalau SBY sangat "perhatian". Terhadap para perwira polisi yg
pernah ikut bersamanya saat SBY memimpin pasukan perdamaian PBB di Bosnia
pd th 1996 lalu. Selain Timur Pradopo dan Susno Duadji, Kapolri Bambang
Hendarso Danuri (BHD) juga pernah bertugas di Bosnia. Padahal di era
Presiden Gus Dur yg Kapolrinya Bimantoro dan Presiden Megawati yg
Kapolrinya Dai Bachtiar, Mereka selama bertahun-tahun berdinas tanpa posisi
strategis yang empuk. Mereka2 ini tidak pernah siajak masuk ke "gerbongnya"
Kapolri Bimantoro apalagi penggantinya, Kapolri Dai Bachtiar. Mereka
"nobody" di kalangan kepolisian saat itu

Tapi nasib baik muncul saat Demokrat dan SBY muncul 2004. Mereka ; Sutanto,
BHD, Timur, Susno “terangkat” karirnya dan melejit-lejit menjadi
petinggi-petinggi kepolisian. Gerbong Bimantoro-Dai Bachtia

Re: [R@ntau-Net] OOT: Matematika 64 dan 65

[ZulTan]

Manyo Pak Mul...

Ikolah jawab nan sabana jawab, "instead of populun or ad verecundiam," bak 
kecek Sanak Ridha. Apolagi argumentum ad misericordiam.

Thanks you for the right answers, Brother Ridha.

Salam,
ZulTan, L, Bogor


Action cures fear.

-Original Message-
From: Ahmad Ridha 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 5 Aug 2012 10:57:47 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] OOT: Matematika 64 dan 65

2012/8/4 ZulTan 

> Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuhu,
>

Wa'alaykumus salaam warahmatullahi wabarakaatuh,


> Problem 1:
> A boat travels 12 km upstream and back in 1 hour 45 minutes.
> If the speed of the current is 3 km/h throughout, find the speed of the
> boat in still water, giving your answer correct to 3 significant figures.
>

s = 12 km
t = 1.75 h

12 / (v - 3) + 12 / (v + 3) = 1.75
(12(v+3) + 12(v-3))/(v^2 - 9) = 1.75
12(v+3) + 12(v-3) - 1.75(v^2 - 9) = 0
12v + 36 + 12v - 36 - 1.75v^2 + 15.75 = 0
- 1,75v^2 + 24v + 15,75 = 0

v = 14.342 km/h


> Problem 2:
> A motorist makes a journey of 240 km from Singapore to Malacca to visit
> his in-law at an average speed of X km/h. Write down an expression for the
> number of hours taken for the journey.
>

t1 = 240/X hour


> On his return jouney from Malacca to Singapore, his average speed is
> reduced by 6 km/h due to heavy traffic at the causeway. Write down an
> expression for the time taken for the return journey.
>

t2 = 240/(X - 6) hour



>  If the return journey takes 20 minutes longer, from an equation in X and
> solve it to find the average speed for each journey, giving your answer
> corret to two decimal places.
>

t2 = t1 + 1/3 hour

240/(X - 6) = 240/X + 1/3
720X - 4320 + X^2 - 6X - 720X = 0
X^2 - 6X - 4320 = 0

X = 68.80

X1 = X = 68.80
X2 = X - 6 = 62.80

Nice to have argumentation of mathematical nature, instead of ad populum
and ad verecundiam ones. Thank you, Pak ZulTan.

-- 
Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
(l. 1400 H/1980 M)

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/




-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Re: [R@ntau-Net] (OOT)Azyumardi Azra: Selepas buka tak masalah tidak salat magrib

[Ahmad Ridha]

2012/8/5 AnwarDjambak 

Kalau memang seperti itu statement nyo apo juo nan kadibela-bela lai, lah
> jaleh salah Gadang tu mah.
>

Pak Anwar, pernyataan nan ado hanya "Kalau tidak sempat boleh digabung
nanti dengan salat isya". Bukan masalah bela-mambela, tapi indak rancak juo
kok tagageh manyimpulkan.

-- 
Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
(l. 1400 H/1980 M)

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Re: [R@ntau-Net] (OOT)Azyumardi Azra: Selepas buka tak masalah tidak salat magrib

[AnwarDjambak]

Sanak Ridha...

Indak paralu batele-tele bana doh

Kalau memang seperti itu statement nyo apo juo nan kadibela-bela lai, lah jaleh 
salah Gadang tu mah.

Kecuali statement nyo lain, misalnyo musafir, atau darurat/operasi dll. Baru 
bisa di tarimo.

Katakanlah yg Benar walaupun PAHIT.






Sangenek,





Wassalam,






Alhaqirwalfaqir-AnwarDjambak44-, kamanakan Dt. Rajo Malano (Maulana) 
Pyk-Mudiak,,KL, 
 "Maminteh Sabalun Hanyuik!" 
Sent from BlackBerry® smartphone powered by U Mobile

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Re: [R@ntau-Net] Nakan Akmal - Re: Ustad Chodjim mengenai Al Maidah 51

[AnwarDjambak]

Hahahahaha...Pak Darwin,

Nan ka ditiru tu Ulama nan 'Amilin bukan Ulama Suuk,

Ulama yg beramal dgn ilmunya bukan Ulama yg Fasiq, Munafiq, atau bahkan yg 
Jahat.(Memutar balikkan Fakta)

Sbb ba agamo (Islam) ko utk mengamalkan tradisi/Sunnah  Rasul Saw dan Jamaahnya 
bukan sunnah Ulama yg tidak memberikan contoh yg baik (sesuai dg tuntunan Rasul 
Saw).

Kanlah sudah pasan urg gaek awak saisuak  mah, 

"Kalau Guru Kencing berdiri maka murid akan kencing berlari..!!"

Bukan masalah kail panjang sejengkal, krn masalahko anak ketek baru baraja pun 
lah  tahu .

Apolai kalau hiduik di Malaysia, anak sd sajo lah tau bahwa manutup aurat itu 
wajib hujumnyo, dan wajib pulo mengamalkannyo.

Bahkan Imam Malik pernah manyabuik, 

"Laki2 yg tidak menutup kepala (kopiah/peci/soroban) adalah fasiq..!!!

Atau mungkin Hidayah dan Taufiq nan alun ado, dek lah baraja pulo ka Ulama Bule 
nan non Muslim bagai..;))



Carilah Guru nan sabana Guru..

Bia ndak macam bungo kambang tak jadi




Sangenek,








Wassalam,





Alhaqirwalfaqir-AnwarDjambak44-, kamanakan Dt. Rajo Malano (Maulana) 
Pyk-Mudiak,,KL, 
 "Maminteh Sabalun Hanyuik!" 
Sent from BlackBerry® smartphone powered by U Mobile

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Re: [R@ntau-Net] OOT - PP nomor 10 tahun 1974

[Akmal N. Basral]

Uni Renny yang baik,
Itu memang wacana yang kemudian berkembang luas kemudian di tahun 74 dan 
seterusnya. Dan rasanya memang masuk akal juga.

Tapi dalam konteks pertanyaanmu sanak Armen, ambo hanyo menyajikan (salah satu) 
penjelasan yang verified. Tentang bagaimana menafsirkan testimoni Bianti itu, 
tentu terpulang kepada setiap pembaca.

Salam,

Akmal N. Basral

Sent from my iPad2

On Aug 5, 2012, at 5:56 PM, resy_2...@yahoo.com wrote:

> Pak Akmal
> 
> Tokoak2 uwok see lah awak..
> Ibuk awak ko memprakasai kalua UU tu ntuak manjago2 supayo bapak (suami 
> beliau) indak maniru president kito sabalun e , intinyo...manjago sabalun 
> tajadi...
> 
> Kalau pemimpin e bisa manjalankan peraturan tu so yang kabawah tantu ikuik 
> mamatuhi peraturan ko
> 
> Iko pamikiran padusi yg biaso see
> 
> 
> Renny.bintara
> Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung 
> Teruuusss...!
> From: "Akmal N. Basral" 
> Sender: rantaunet@googlegroups.com
> Date: Sun, 5 Aug 2012 11:49:08 +0700
> To: rantaunet@googlegroups.com
> ReplyTo: rantaunet@googlegroups.com
> Subject: Re: [R@ntau-Net] OOT - PP nomor 10 tahun 1974
> 
> 
> Sanak Armen yang baik,
> Salah satu versi tentang munculnya PP No. 10/1974 adalah karena keinginan Ibu 
> Tien Soeharto. Yang mengatakan ini  Bianti Djiwandono (putri Sumitro 
> Djojohadikusumo/kakak Prabowo/ istri Sudrajad Djiwandono). Prabowo sendiri 
> pernah menikah dengan Titiek, putri bu Tien.
> 
> Pendapat Bianti bisa dibaca pada laman ini:
> 
> http://www.soehartocenter.com/ibutien/kesaksian/bianti_djiwandono.shtml
> 
> Perhatikan paragraf kedua dari bawah: Beliau (Ibu Tien) telah begitu gigih 
> MENDORONG KELUARNYA UU No. 10/1974 dst ...
> 
> Namun apa motif bu Tien yang lebih spesifik, tak dijelaskan Bianti .
> 
> Wallahu a'lam bis shawab
> 
> Akmal N. Basral
> 
> Sent from my iPad2
> 
> On Aug 5, 2012, at 4:07 AM, Armen Zulkarnain  
> wrote:
> 
>> 
>> Assalammualikum wr wb
>> 
>> Pak MM bintang tigo sarato angku, mamak, bundo jo dunsanak sapalanta nan 
>> ambo hormati,
>> 
>> Kok buliah ambo nak batanyo pulo ciek, bagi kami nan mudo-mudo ko iyo paralu 
>> batanyo kapado nan tuo-tuo di palanta ko, apo nan manjadi latar balakang 
>> dari tabiknyo PP no 10 tahun 1974 nan ko? Hal iko masih balaku hinggo kini 
>> pado seluruh instansi pemerintahan. Paralu pulo kito ketahui dalam Islam hal 
>> nan ko dipabuliahkan sampai 4 bini, tantu jo alasan nan manjadi dasar 
>> hukumnyo pulo. Mungkin kapado angku, mamak, bundo sarato dunsanak sapalanta 
>> ado pulo nan bisa mamapakan apo dasar kajian dalam Islam mangko hal iko 
>> dipabuliahkan.
>> 
>> Tipak di kami nan mudo-mudo ko, tantu baransua tahun batambahnyo hari akan 
>> menghadapi hal nan ko pabilo alah mulai sato dimintak sabagai urang nan akan 
>> ditanyo pabilo ado anak kamanakan nan mampunyoi problem keluarga pabilo nan 
>> anak laki-laki ataupun nan rang sumando ka bibini pulo ciek lai.
>> 
>> Pado maso sisuak, alah hal nan umum laki-laki di minangkabau memiliki labiah 
>> dari 1 urang rumah. Ambo kiro pado riwayat keluarga kito masing-masing hal 
>> iko banyak tajadi & hubungan keluarga mantun tatap harmonis sahinggo banyak 
>> kito caliak di minangkabau nan ko pabilo dikumpuakan keluarga besar mantun 
>> alah paralu 2-3 bus gadang untuak mambao kasadonyo pabilo ka pai bajalan.
>> 
>> Nan kini ko, masalah poligami ko iyo menjadi suatu problem nan cukuik riskan 
>> dalam urang nan barumah tanggo. Pabilo kito kaji dalam konteks kekinian, apo 
>> nan berlaku dalam hukum positif nan berlaku di negara nan ko iyo tampaknyo 
>> indak sasuai jo apo nan disabuikan dalam agamo Islam. Nan hal iko pun hanyo 
>> balaku kapado keluarga-keluarga nan bakarajo jo pemerintahan sajo, sadangkan 
>> untuak nan di sektor swasta hal iko indak tajadi.
>> 
>> Ambo kiro thread nan ko bisa pado sisi OOT bisa pulo indak, tagantuang pado 
>> sisi ma pulo kito mancaliaknyo. Mudah-mudahkan dari paparan salanjuiknyo 
>> bisa diperoleh kaji nan bisa manambah wawasan kito satantang bernegara & 
>> dalam kehidupan sehari-hari, baiak dalam konteks sebagai warga negara baitu 
>> pulo sebagai muslim.
>> 
>> Tarimo kasih sabalunnyo, pabilo ado kato nan indak pado tampeknyo ambo mohon 
>> dibari maaf.
>> 
>> wasalam
>> 
>> AZ/lk/34th/caniago
>> Ambcang, Kubang - baru sampai di kampuang
>> babako ka Canduang Koto Laweh, Agam
>> 
>> sambia mandanga lagu Cinto Jaan Dibali oleh Yen Rustam
>> 
>> Cincin bamato di jari manih 
>> Cincin siapo nan uda pakai 
>> Tolonglah jawek tanyo den kini 
>> Tolonglah denai manahan tangih 
>> Dagang lah tandeh pokok lah abih 
>> Nan lain juo nan ba rasaki
>> 
>> Kini den tau cinto manduo 
>> Nan uda tanam di dalam dado 
>> Denai disayang urang di cinto 
>> Dek uda kayo lapehkan dayo 
>> Pitih dapek di cari budi jan lah dibali 
>> Cinto yo ka datang juo 
>> Ondeh yo mak... 
>> Pitih dapek di cari budi jaan dibali 
>> Cinto yo ka datang juo...
>> 
>> Urang barambuik samo hitamnyo 
>> Usah samokan den jo dirinyo 
>> Denai tasilau ndak de

Re: [R@ntau-Net] (OOT)Azyumardi Azra: Selepas buka tak masalah tidak salat magrib

[Ahmad Ridha]

Nah itulah, Mak Ngah, kita sulit untuk paham yang dimaksudkan tanpa
mengetahui lebih lengkap. Terus terang yang terbayang oleh saya adalah
seseorang yang berpuasa ketika masuk waktunya berbuka maka harus
menyegerakan berbuka, tapi dia dalam situasi tidak bisa melaksanakan shalat
Maghrib (misalnya yang dialami seorang dokter di tengah operasi). Jadi,
bukan dalam konteks bahwa hadirin dalam buka bersama tersebut tidak perlu
shalat Maghrib pada waktunya.

Allah a'laam.

Wassalaam,
---
Ahmad Ridha

On Aug 4, 2012 10:25 AM, "sjamsir_sjarif"  wrote:
>
> Ustaz Ahmad Ridha,
>
> Memang aneh, apa sebetulnya alasan "tidak sempat" sholat yang dicari-cari
dalam hal ini; karena sibuk tak henti-henti makan kolak enak? Atau karena
harus mendahulukan mendengar kuliah enam menit, kemudian makan-makan lahap
enak-enakan tidak menyempatkahn shalat?
>
> Apapun alasannya namun rasanya Shalat wajib lebih baik dari Kolak atau
Kuliah Enam Menit.
>
> Salam,
> -- Nyit Sungut

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Re: [R@ntau-Net] OOT - PP nomor 10 tahun 1974

[resy_2000]

Pak Akmal

Tokoak2 uwok see lah awak..
Ibuk awak ko memprakasai kalua UU tu ntuak manjago2 supayo bapak (suami beliau) 
indak maniru president kito sabalun e , intinyo...manjago sabalun tajadi...

Kalau pemimpin e bisa manjalankan peraturan tu so yang kabawah tantu ikuik 
mamatuhi peraturan ko

Iko pamikiran padusi yg biaso see


Renny.bintara

Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: "Akmal N. Basral" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 5 Aug 2012 11:49:08 
To: rantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] OOT - PP nomor 10 tahun 1974


Sanak Armen yang baik,
Salah satu versi tentang munculnya PP No. 10/1974 adalah karena keinginan Ibu 
Tien Soeharto. Yang mengatakan ini  Bianti Djiwandono (putri Sumitro 
Djojohadikusumo/kakak Prabowo/ istri Sudrajad Djiwandono). Prabowo sendiri 
pernah menikah dengan Titiek, putri bu Tien.

Pendapat Bianti bisa dibaca pada laman ini:

http://www.soehartocenter.com/ibutien/kesaksian/bianti_djiwandono.shtml

Perhatikan paragraf kedua dari bawah: Beliau (Ibu Tien) telah begitu gigih 
MENDORONG KELUARNYA UU No. 10/1974 dst ...

Namun apa motif bu Tien yang lebih spesifik, tak dijelaskan Bianti .

Wallahu a'lam bis shawab

Akmal N. Basral

Sent from my iPad2

On Aug 5, 2012, at 4:07 AM, Armen Zulkarnain  wrote:

> 
> Assalammualikum wr wb
> 
> Pak MM bintang tigo sarato angku, mamak, bundo jo dunsanak sapalanta nan ambo 
> hormati,
> 
> Kok buliah ambo nak batanyo pulo ciek, bagi kami nan mudo-mudo ko iyo paralu 
> batanyo kapado nan tuo-tuo di palanta ko, apo nan manjadi latar balakang dari 
> tabiknyo PP no 10 tahun 1974 nan ko? Hal iko masih balaku hinggo kini pado 
> seluruh instansi pemerintahan. Paralu pulo kito ketahui dalam Islam hal nan 
> ko dipabuliahkan sampai 4 bini, tantu jo alasan nan manjadi dasar hukumnyo 
> pulo. Mungkin kapado angku, mamak, bundo sarato dunsanak sapalanta ado pulo 
> nan bisa mamapakan apo dasar kajian dalam Islam mangko hal iko dipabuliahkan.
> 
> Tipak di kami nan mudo-mudo ko, tantu baransua tahun batambahnyo hari akan 
> menghadapi hal nan ko pabilo alah mulai sato dimintak sabagai urang nan akan 
> ditanyo pabilo ado anak kamanakan nan mampunyoi problem keluarga pabilo nan 
> anak laki-laki ataupun nan rang sumando ka bibini pulo ciek lai.
> 
> Pado maso sisuak, alah hal nan umum laki-laki di minangkabau memiliki labiah 
> dari 1 urang rumah. Ambo kiro pado riwayat keluarga kito masing-masing hal 
> iko banyak tajadi & hubungan keluarga mantun tatap harmonis sahinggo banyak 
> kito caliak di minangkabau nan ko pabilo dikumpuakan keluarga besar mantun 
> alah paralu 2-3 bus gadang untuak mambao kasadonyo pabilo ka pai bajalan.
> 
> Nan kini ko, masalah poligami ko iyo menjadi suatu problem nan cukuik riskan 
> dalam urang nan barumah tanggo. Pabilo kito kaji dalam konteks kekinian, apo 
> nan berlaku dalam hukum positif nan berlaku di negara nan ko iyo tampaknyo 
> indak sasuai jo apo nan disabuikan dalam agamo Islam. Nan hal iko pun hanyo 
> balaku kapado keluarga-keluarga nan bakarajo jo pemerintahan sajo, sadangkan 
> untuak nan di sektor swasta hal iko indak tajadi.
> 
> Ambo kiro thread nan ko bisa pado sisi OOT bisa pulo indak, tagantuang pado 
> sisi ma pulo kito mancaliaknyo. Mudah-mudahkan dari paparan salanjuiknyo bisa 
> diperoleh kaji nan bisa manambah wawasan kito satantang bernegara & dalam 
> kehidupan sehari-hari, baiak dalam konteks sebagai warga negara baitu pulo 
> sebagai muslim.
> 
> Tarimo kasih sabalunnyo, pabilo ado kato nan indak pado tampeknyo ambo mohon 
> dibari maaf.
> 
> wasalam
> 
> AZ/lk/34th/caniago
> Ambcang, Kubang - baru sampai di kampuang
> babako ka Canduang Koto Laweh, Agam
> 
> sambia mandanga lagu Cinto Jaan Dibali oleh Yen Rustam
> 
> Cincin bamato di jari manih 
> Cincin siapo nan uda pakai 
> Tolonglah jawek tanyo den kini 
> Tolonglah denai manahan tangih 
> Dagang lah tandeh pokok lah abih 
> Nan lain juo nan ba rasaki
> 
> Kini den tau cinto manduo 
> Nan uda tanam di dalam dado 
> Denai disayang urang di cinto 
> Dek uda kayo lapehkan dayo 
> Pitih dapek di cari budi jan lah dibali 
> Cinto yo ka datang juo 
> Ondeh yo mak... 
> Pitih dapek di cari budi jaan dibali 
> Cinto yo ka datang juo...
> 
> Urang barambuik samo hitamnyo 
> Usah samokan den jo dirinyo 
> Denai tasilau ndak dek harato 
> Bukan lantaran dek roman rancak 
> Bukan dek silau ameh jo perak 
> Urang di jajah bak kato awak
> 
> Suluah kini lah jadi duo 
> Ombak mahampeh jadi bancano 
> Pa usai sakik hati lah luko 
> Luko nan tiado paubeknyo
> 
> Kayo jan dipanggakkan 
> Cinto bukan dagangan 
> Tinggakanlah denai surang 
> Ondeh yo mak... 
> Kayo jan dipanggakkan 
> Cinto bukan dagangan 
> Tinggakanlah denai surang...
> 
> Cincin bamato di jari manih 
> Cincin siapo nan uda pakai 
> Tolonglah jawek tanyo den kini 
> Tolonglah denai manahan tangih 
> Dagang lah tandeh pokok lah abih 
> Nan lain juo 

Re: [R@ntau-Net] OOT - PP nomor 10 tahun 1974

[Akmal N. Basral]

Sanak Armen yang baik,
Salah satu versi tentang munculnya PP No. 10/1974 adalah karena keinginan Ibu 
Tien Soeharto. Yang mengatakan ini  Bianti Djiwandono (putri Sumitro 
Djojohadikusumo/kakak Prabowo/ istri Sudrajad Djiwandono). Prabowo sendiri 
pernah menikah dengan Titiek, putri bu Tien.

Pendapat Bianti bisa dibaca pada laman ini:

http://www.soehartocenter.com/ibutien/kesaksian/bianti_djiwandono.shtml

Perhatikan paragraf kedua dari bawah: Beliau (Ibu Tien) telah begitu gigih 
MENDORONG KELUARNYA UU No. 10/1974 dst ...

Namun apa motif bu Tien yang lebih spesifik, tak dijelaskan Bianti .

Wallahu a'lam bis shawab

Akmal N. Basral

Sent from my iPad2

On Aug 5, 2012, at 4:07 AM, Armen Zulkarnain  wrote:

> 
> Assalammualikum wr wb
> 
> Pak MM bintang tigo sarato angku, mamak, bundo jo dunsanak sapalanta nan ambo 
> hormati,
> 
> Kok buliah ambo nak batanyo pulo ciek, bagi kami nan mudo-mudo ko iyo paralu 
> batanyo kapado nan tuo-tuo di palanta ko, apo nan manjadi latar balakang dari 
> tabiknyo PP no 10 tahun 1974 nan ko? Hal iko masih balaku hinggo kini pado 
> seluruh instansi pemerintahan. Paralu pulo kito ketahui dalam Islam hal nan 
> ko dipabuliahkan sampai 4 bini, tantu jo alasan nan manjadi dasar hukumnyo 
> pulo. Mungkin kapado angku, mamak, bundo sarato dunsanak sapalanta ado pulo 
> nan bisa mamapakan apo dasar kajian dalam Islam mangko hal iko dipabuliahkan.
> 
> Tipak di kami nan mudo-mudo ko, tantu baransua tahun batambahnyo hari akan 
> menghadapi hal nan ko pabilo alah mulai sato dimintak sabagai urang nan akan 
> ditanyo pabilo ado anak kamanakan nan mampunyoi problem keluarga pabilo nan 
> anak laki-laki ataupun nan rang sumando ka bibini pulo ciek lai.
> 
> Pado maso sisuak, alah hal nan umum laki-laki di minangkabau memiliki labiah 
> dari 1 urang rumah. Ambo kiro pado riwayat keluarga kito masing-masing hal 
> iko banyak tajadi & hubungan keluarga mantun tatap harmonis sahinggo banyak 
> kito caliak di minangkabau nan ko pabilo dikumpuakan keluarga besar mantun 
> alah paralu 2-3 bus gadang untuak mambao kasadonyo pabilo ka pai bajalan.
> 
> Nan kini ko, masalah poligami ko iyo menjadi suatu problem nan cukuik riskan 
> dalam urang nan barumah tanggo. Pabilo kito kaji dalam konteks kekinian, apo 
> nan berlaku dalam hukum positif nan berlaku di negara nan ko iyo tampaknyo 
> indak sasuai jo apo nan disabuikan dalam agamo Islam. Nan hal iko pun hanyo 
> balaku kapado keluarga-keluarga nan bakarajo jo pemerintahan sajo, sadangkan 
> untuak nan di sektor swasta hal iko indak tajadi.
> 
> Ambo kiro thread nan ko bisa pado sisi OOT bisa pulo indak, tagantuang pado 
> sisi ma pulo kito mancaliaknyo. Mudah-mudahkan dari paparan salanjuiknyo bisa 
> diperoleh kaji nan bisa manambah wawasan kito satantang bernegara & dalam 
> kehidupan sehari-hari, baiak dalam konteks sebagai warga negara baitu pulo 
> sebagai muslim.
> 
> Tarimo kasih sabalunnyo, pabilo ado kato nan indak pado tampeknyo ambo mohon 
> dibari maaf.
> 
> wasalam
> 
> AZ/lk/34th/caniago
> Ambcang, Kubang - baru sampai di kampuang
> babako ka Canduang Koto Laweh, Agam
> 
> sambia mandanga lagu Cinto Jaan Dibali oleh Yen Rustam
> 
> Cincin bamato di jari manih 
> Cincin siapo nan uda pakai 
> Tolonglah jawek tanyo den kini 
> Tolonglah denai manahan tangih 
> Dagang lah tandeh pokok lah abih 
> Nan lain juo nan ba rasaki
> 
> Kini den tau cinto manduo 
> Nan uda tanam di dalam dado 
> Denai disayang urang di cinto 
> Dek uda kayo lapehkan dayo 
> Pitih dapek di cari budi jan lah dibali 
> Cinto yo ka datang juo 
> Ondeh yo mak... 
> Pitih dapek di cari budi jaan dibali 
> Cinto yo ka datang juo...
> 
> Urang barambuik samo hitamnyo 
> Usah samokan den jo dirinyo 
> Denai tasilau ndak dek harato 
> Bukan lantaran dek roman rancak 
> Bukan dek silau ameh jo perak 
> Urang di jajah bak kato awak
> 
> Suluah kini lah jadi duo 
> Ombak mahampeh jadi bancano 
> Pa usai sakik hati lah luko 
> Luko nan tiado paubeknyo
> 
> Kayo jan dipanggakkan 
> Cinto bukan dagangan 
> Tinggakanlah denai surang 
> Ondeh yo mak... 
> Kayo jan dipanggakkan 
> Cinto bukan dagangan 
> Tinggakanlah denai surang...
> 
> Cincin bamato di jari manih 
> Cincin siapo nan uda pakai 
> Tolonglah jawek tanyo den kini 
> Tolonglah denai manahan tangih 
> Dagang lah tandeh pokok lah abih 
> Nan lain juo nan ba razaki
> 
> Kini den tau cinto manduo 
> Nan uda tanam di dalam dado 
> Denai di sayang urang di cinto 
> Dek uda kayo lapehkan dayo 
> Pitih dapek dicari budi jan lah dibali 
> Cinto yo ka datang juo 
> Ondeh yo mak... 
> Pitih dapek dicari budi jaan dibali 
> Cinto lai ka datang juo...
> 
> 
> Dari: muchwardi.muchtar 
> Kepada: rantaunet@googlegroups.com 
> Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 19:05
> Judul: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> 
> Astaghfirullah al azim.
> 
> 1).Sanak ZulTan nan "pakar matematika", sampai datiek ko ---meski dihalalkan
> dlm ugamo kito--- indak taniaik saketek pun di ambo kamampamadu gadih
> Lubuakbasuang nan t

Re: [R@ntau-Net] OOT: Matematika 64 dan 65

[Ahmad Ridha]

2012/8/4 ZulTan 

> Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuhu,
>

Wa'alaykumus salaam warahmatullahi wabarakaatuh,


> Problem 1:
> A boat travels 12 km upstream and back in 1 hour 45 minutes.
> If the speed of the current is 3 km/h throughout, find the speed of the
> boat in still water, giving your answer correct to 3 significant figures.
>

s = 12 km
t = 1.75 h

12 / (v - 3) + 12 / (v + 3) = 1.75
(12(v+3) + 12(v-3))/(v^2 - 9) = 1.75
12(v+3) + 12(v-3) - 1.75(v^2 - 9) = 0
12v + 36 + 12v - 36 - 1.75v^2 + 15.75 = 0
- 1,75v^2 + 24v + 15,75 = 0

v = 14.342 km/h


> Problem 2:
> A motorist makes a journey of 240 km from Singapore to Malacca to visit
> his in-law at an average speed of X km/h. Write down an expression for the
> number of hours taken for the journey.
>

t1 = 240/X hour


> On his return jouney from Malacca to Singapore, his average speed is
> reduced by 6 km/h due to heavy traffic at the causeway. Write down an
> expression for the time taken for the return journey.
>

t2 = 240/(X - 6) hour



>  If the return journey takes 20 minutes longer, from an equation in X and
> solve it to find the average speed for each journey, giving your answer
> corret to two decimal places.
>

t2 = t1 + 1/3 hour

240/(X - 6) = 240/X + 1/3
720X - 4320 + X^2 - 6X - 720X = 0
X^2 - 6X - 4320 = 0

X = 68.80

X1 = X = 68.80
X2 = X - 6 = 62.80

Nice to have argumentation of mathematical nature, instead of ad populum
and ad verecundiam ones. Thank you, Pak ZulTan.

-- 
Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
(l. 1400 H/1980 M)

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Re: [R@ntau-Net] OOT: Pencarian al-Qur'an secara fonetis

[Ahmad Ridha]

Lafzi kini punya rumah baru di:

http://apps.cs.ipb.ac.id/lafzi/

Semoga dapat bermanfaat.

Wassalaam,
-- 
Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
(l. 1400 H/1980 M)

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

[R@ntau-Net] Nakan Akmal - Re: Ustad Chodjim mengenai Al Maidah 51

[Darwin]

Nakan Anwar nan Bijak Bestari;

Saya pernah melihat foto H. Agus Salim dan isteri beliau di sebeuah TV 
Nasional. Ibu Agus Salim hanya menggantungkan selendang di leher.

Apakan nakan bereni mengatakan ulama sekaliberH H Agus Salim sedang melakukan 
pendangkalan?

Ingat, Kalau kail panjang sejengkal, jangan laut hendak diduga 

Sangenek lo :)

Mamak

SBK

--- In rantau...@yahoogroups.com, "AnwarDjambak"  wrote:
>
> Pak Darwin jo sanak Akmal.
> 
> Al-Maidah: 51 (Tafsir Mahmud Yunus)
> 
> Quote;
> Pak Darwin menulis,
> ___
> "..Saya bersekolah di Padangpanjang yang sering dijuluki Kota Serambi 
> Makkah itu, sampai SMP. Guru-guru perempuan saya, baik di SD (dulu namanya 
> Sekolah Rakyat, SR) maupun di SMP,  yang menutup rambut hanya guru agama 
> saja.‬"
> 
> 
> Apakah kenyataan ini bisa dijadikan dalil bahwa pakai jilbab itu tidak wajib 
> bagi wanita beriman di luar rmh???
> 
> > ‬Tolonglah jangan buat 'Pendangkalan2' dalam memahami Islam.
>  
> Sangenek,
> > 
> Wassalam,
> 

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Re: [R@ntau-Net] OOT: Pemimpin Mesir Yang Baru

[Darwin Chalidi]

Masya Allah bundo. Punyo anak Perdana Mentri Mesir. Insya Allah bisa jadi
jembatan Indonesia Mesir.
On Aug 5, 2012 5:38 AM, "Hayatun Nismah Rumzy" 
wrote:

> 1992
> Bundo berkunjung menengok anak ke Raleigh NC, diundang makan oleh beberapa
> mahasiswa Mesir teman sekolah Tata Sadeo. Disitu bundo menengok pemuda2
> tsb. sangat menghormati orang tua. Juga bundo mendapatkan pengalaman baru
> bahwa sering kali orang Mesir menyebut Masya Allah. Mungkin disetiap
> pertemuan ada mereka mengucapkannya 10 kali.
>
>
> 2012
> Bundo ketemu lagi dengan Hesham yang sekarang menjadi Menteri Pengairan
> pasca era Mubarrok. Rumah menteri yang sederhana, tidak punya pembantu dan
> tata caranya menghormati tamu membuat bundo terkesan. Bagaimanapun sibuknya
> masih menyempatkan diri menjamu tamu dari Indonesia ini.
> Beberapa hari yang lalu bundo dapat berita. Hesham ditunjuk menjadi
> Perdana Menteri Mrsir yang baru. Sekarang tentu dia sibuk dengan segala
> kehidupan yang serba protokuler.
> Bundo berpikir kapan pemimpin kita seperti ini?
>
>
> @Hayatun Nismah Rumzy#
>
>
> --
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet
> http://groups.google.com/group/RantauNet/~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
>   1. E-mail besar dari 200KB;
>   2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
>
>
>
>
>

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Re: [R@ntau-Net] Nakan Akmal - Re: Ustad Chodjim mengenai Al Maidah 51

[AnwarDjambak]

Pak Darwin jo sanak Akmal.


Al-Maidah: 51 (Tafsir Mahmud Yunus)

"Wahai orang2 yg beriman janganlah kamu mengangkat Yahudi dan Nasrani menjadi 
wali. 
Sebahagian mereka menjadi wali bagi yg lain. 
Dan barangsiapa yg mengangkat mereka diantara kamu, maka sesungguhnya dia 
termasuk golongan mereka. 
Sesungguhnya Allah tidak menunjukan kaum yg zalim."

Kalaulah awliyya diterjemahkan sbg friends (kawan2/sahabat2) apalagi Pemimpin2 
kan?

Kalaulah kita/org beriman tidak boleh berteman dgn Yahudi dan Nasrani apalagi 
utk menjadikan mrk Pemimpin kan..???


Quote;
Pak Darwin menulis,
___
"..Saya bersekolah di Padangpanjang yang sering dijuluki Kota Serambi 
Makkah itu, sampai SMP. Guru-guru perempuan saya, baik di SD (dulu namanya 
Sekolah Rakyat, SR) maupun di SMP,  yang menutup rambut hanya guru agama 
saja.‬"


Apakah kenyataan ini bisa dijadikan dalil bahwa pakai jilbab itu tidak wajib 
bagi wanita beriman di luar rmh???



‬Tolonglah jangan buat 'Pendangkalan2' dalam memahami Islam.


Sangenek,









Wassalam,







  ‪



Alhaqirwalfaqir-AnwarDjambak44-, kamanakan Dt. Rajo Malano (Maulana) 
Pyk-Mudiak,,KL, 
 "Maminteh Sabalun Hanyuik!" 
Sent from BlackBerry® smartphone powered by U Mobile

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Re: Bls: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

[fashnoor2006]

Assalamu'alaikum Wr Wb
Sanak Mulyadi Dt MB, Muljadi dan para sanak di palanta yth.

Perlu diingatkan bahwa perbedaan penulisan nama itu berdasarkan perbedaan ejaan 
dalam bahasa Indonesia: ejaan lama dan ejaan baru. Antara lain: DJ pada ejaan 
lama menjadi J pada ejaan baru. J pada ejaan lama menjadi Y pada ejaan baru. 

Penulisan nama bersifat pribadi (subjektif), makanya pak Muljadi Ali Basjah 
kelihatannya lebih suka namanya ditulis begitu dari pada Mulyadi Ali Basyah. 
Tentu dengan resiko bisa dipanggil orang yg berpikir dalam ejaan baru dengan 
Muldjadi (dalam ejaan lama).

Seorang teman saya bernama Widjaja suka kesal kalau namanya ditulis Wijaya. 
Tapi juga kesal ketika orang membaca namanya dengan Widdjdjadjahaha.

Saya juga lebih suka nama saya ditulis dalam ejaan lama. Sudah terbiasa begitu.

Bahkan ada yang lebih suka ejaan lebih lama lagi ketika U biasa ditulis OE, 
seperti Soekarno dan Soeharto.

Salam, 
Fashridjal M. Noor Sidin
L 64 Bdg
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: "Mulyadi Dt MB" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 23:19:48 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Bls: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

Assalamualaikum,w,w.
Sato manyalo sangenek,

Nan banamo Mulyadi di milis ko ambo surang yaitu H.Mulyadi Dt.Marah Bangso 
(55+), asli USA (Urang Sulik Aie), domisili di Komplek Pusri Palembang. 

Kalau nan di Juruman (Germany) tu memang sanamo tapi spelling nyo MULJADI 
(indak pakai "Y" egret). Jadi kalau ka mamanggia kami salah surang harus tapek 
spelling nyo supayo kami indak salah jawek. 
Kalau indak salah hal iko sudah kito jalehkan sabalunnyo.
Sabab ambo agak tasirok darah ambo saat tulisan partamo email sanak kito nan 
dibawah alah manulih namo ambo. 

Demikian sekedar info dari ambo. Maaf bagi nan indak berkenan...

Wassalam,
HM Dt.Marah Bangso (55+)
http://www.sulita.net

HMDTMB
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: tutimal...@gmail.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 15:39:29 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه 

Pak Mulyadi
 Domisili jeruman Yo,ambo mau minta Informasi mangenai kuliah d siko Pak

Anak Gadih ambo ingin bana Kuliah Kamari Pak,Tapi ambo Alun bisa rasonyo 
malapeh anak Kuliah Jauh bana manuruik Ambo

Baa Pak Situasi d jarumanko Untuak kuliah,Kato anak ambo,Uang kuliah murah d 
Siko

Tolong informasinyo Pak,Tarimokasih

Wasalam

Tuti Lampung
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Satria Satriadi 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 22:26:19 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

walaikum salam wr wb
salamaik datang balik

Pada 4 Agustus 2012 21:31, Muljadi Ali Basjah  menulis:

> Assalamualaikum Wr.Wb. Yth. Bapak Muchwadi Muchtar, Bapak ZulTan.
>
> Ambo namonyo Muljadi ,  bukan Datuak bagai doo, malahan Rakyaik Biaso
> sajonyo. Ambo andaikato dicalonkan jo ditambah sebagai pamanihnyo dapek
> pitih masuaklah misalnyo, indak bakal namuah bagai doo, jadi Datuak. Dek
> karano Datuak itu barek bana tangguang jawabnyo.
>
> Kalau Mulyadi nan Pak Datuak itu,... adolah Bapak Ir.H. Mulyadi Datuak
> Marah Bangso, diPlembang rantaunyo, kalau ambo urang nan tagadai diJuruman.
>
> Mungkin Pak Zultan kurang jaleh dinyo, kalaziman management ke-Tata
> Usahaan diIndonesia, bukan ambo manuduah inyo baitu doo.
> Mangko dari itulah, dituluh dek Baliau dibawah ntun, jikalau salah tolong
> pelok-i di Bapak Muchwadi Muchtar.
>
> Wassalam,
> Muljadi Ali Basjah.
>
>
>
>  Original-Nachricht 
> > Datum: Sat, 4 Aug 2012 19:05:48 +0700
> > Von: "muchwardi.muchtar" 
> > An: rantaunet@googlegroups.com
> > Betreff: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
>
> > Astaghfirullah al azim.
> >
> > 1).Sanak ZulTan nan "pakar matematika", sampai datiek ko ---meski
> > dihalalkan
> > dlm ugamo kito--- indak taniaik saketek pun di ambo kamampamadu gadih
> > Lubuakbasuang nan tacokok dek ambo di bumi parantauan Cipinang Jaya
> > (1984).
> >
> > 2).Untuak Pak Datuak Mulyadi, K/02 tu adolah pangkodean di pembukuan
> > akunting Pertamina. Kalau pekerja (dulu istilahnyo : Karyawan) lajang,
> > mako
> > kodenyo K/01. Hanyo itu. Soal bara banyak bini indak panah tatulih di
> > dalam
> > sistem panggajian BUMN tu. Nan jaleh, kalau ado pekerja punyo DUO DAPUA,
> > bini nan tuo mangadu, pasti pekerja tu lewaik. PHK jo pesangon skala
> ketek
> > (10 X gaji terakhir).
> >
> > Ambo indak tahu, satalah Pertamina manjadi PT (Persero) apokoh PP-10/1974
> > nan diinspirasikan dek (almarhumah) Bundo Tien bini Pak Harto, masih
> > diberlakukan buek perusahaan nantun?
> >
> > Salam,
> > 

Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

[tutimalano]

Mak Ngah

Tarimokasih banyak informasi Mak NGah,Beko kami Babuko d rmh uda Onda

Salam

Tuti Lpg
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: "sjamsir_sjarif" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 04 Aug 2012 18:19:52 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

Tuti,
 
Batua kalau pandidikan di nagari Juruman tu sabana rancak di tanyo ka Muljadi. 
Lanjutan pendidikannyo di Juruman menghasilkan karirnyo di Jurrman dengan 
pengalaman baik mengingat wakatu maupun mengingat intensifikasi belajar rasonyo 
dapek untuak jadi pandangan Tuti. Muljadi pun, saroman nan ka direncanakan Anak 
Gadih Tuti, langsuang sikola tinggi ka Juruman. 

Samantaro tu, beda pangalaman anak gadih jo anak bujang tantu paralu pulo 
dikaji. Untuak dasar komunikasi pendidikan, Bahaso Jurumah tantu harus manjadi 
dasar walaupun nanti di sinan misti maabmbiak kursus intensif bahaso Jerman 
untuak pendidikan.

Kama pun kapai iyo rancak dipikiakan dengan teliti, kamandiriannyo dan 
persiapan mental budaya nan jauah babeda. Walaupun dalam internet dunia ko 
dakek dikakok jari namun dalam kenyataan Lingkungan Budaya Bandar Lampuang 
jauah babeda jo di Nagari Juruman. Transplantasi Budaya makan waktu kama pun 
awak pai.

Walaupun MakNgah lah pai lo ka Juruman, itu cuma dalam bajalan sabagai musafir 
sajo untuak sakadar mancaliak bagian dunia di lua tapuruang dimaa bana Juruman 
tu.

Salam,
--MakNgah
Sjamsir Sjarif
Santa Cruz, CA, USA

--- In rantau...@yahoogroups.com, tutimalano@... wrote:
>
> Tarimo Kasih saran Pak Zul,indak namuah anak gadih  K Mllsy, Anak Ambo nan 
> Tuo kuliah UM Mlsy,nan gadihko malah minta Juruman Taruih,Manangihnyo Pak Zul 
> nio kuliah d Juruman,
> 
> Ambo Kuatir kalau talalu jauh,ongkos maha untuak Pai mancaliak k Juruman
> 
> 
> -Original Message-
> From: "ZulTan" 
> Sender: rantaunet@googlegroups.com
> Date: Sat, 4 Aug 2012 16:07:42 
> To: RantauNet@googlegroups.com
> Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> 
> Bisa juo diambiak jalan tongah Bu Tut. Ibu kan nio di M'sia anak suko ka 
> Juruman. Nah taun partamo kuliah di M'sia taun kaduo baru lanjut ka Juruman, 
> US, atau Aussie nan punyo afiliasi jo uni di M'sia tadi.
> 
> Kandak Bu Tut tapanuhi, kainginan anak sampai pulo.  Ajuo lai.
> 
> Salam,
> ZulTan, L, Bogor
> 
> 
> Action cures fear.
> 
> -Original Message-
> From: tutimalano@...
> Sender: rantaunet@googlegroups.com
> Date: Sat, 4 Aug 2012 16:00:36 
> To: 
> Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> 
> السÙ`َلاَم٠ عَلَيÙ'ÙƒÙ Ù…Ù' وَرَحÙ'Ù…ÙŽØ©Ù  الله٠ 
> وَبَرَكَات٠ه 
> 
> Pak ZuTan
> 
> Iyo Pak Zul, indak Namuah d Larang Anak Ambo Pak,Tetap k Juruman juo nan d 
> mintanyo
> 
> Langkok Informasi d RN Ya Pak Zul
> 
> Wassalam
> 
> Tuti Lpg
> Powered by Telkomsel BlackBerry®
> 
> -Original Message-
> From: "ZulTan" 
> Sender: rantaunet@googlegroups.com
> Date: Sat, 4 Aug 2012 15:49:46 
> To: RantauNet@googlegroups.com
> Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
>  
> Wa'alaikummussalam
> 
> Topek bona kalau Bu Tut batanyo ka Pak Mul tantang kuliah di Juruman, bukan 
> ka MakNgah walaupun baliau lah satongah abaik di lua.
> 
> Kok kuliah di M'sia tanyolah ka Sanak Anwar, Sri Yansen, atau ka Pak Idris 
> Talu.
> 
> Kuliah si Kandang Singo tanyolah Angku Jun.  Atau untuak Ulando ka Ajo Sur. 
> 
> Untuak Japang tanyolah Angku Fitr.
> 
> Kama handaknyo?
> 
> Samoga dapek nan katuju.
> 
> Salam,
> ZulTan, L, Bogor
> 
> 
> Action cures fear.
> 
> -Original Message-
> From: tutimalano@...
> Sender: rantaunet@googlegroups.com
> Date: Sat, 4 Aug 2012 15:39:29 
> To: 
> Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> 
> السÙ`َلاَم٠ عَلَيÙ'ÙƒÙ Ù…Ù' وَرَحÙ'Ù…ÙŽØ©Ù  الله٠ 
> وَبَرَكَات٠ه 
> 
> Pak Mulyadi
>  Domisili jeruman Yo,ambo mau minta Informasi mangenai kuliah d siko Pak
> 
> Anak Gadih ambo ingin bana Kuliah Kamari Pak,Tapi ambo Alun bisa rasonyo 
> malapeh anak Kuliah Jauh bana manuruik Ambo
> 
> Baa Pak Situasi d jarumanko Untuak kuliah,Kato anak ambo,Uang kuliah murah d 
> Siko
> 
> Tolong informasinyo Pak,Tarimokasih
> 
> Wasalam
> 
> Tuti Lampung


-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata

Re: [R@ntau-Net] OOT: Matematika 64 dan 65

[ZulTan]

Wa'alaikummussalam warahmatullaahi wabarakaatuhu,

Ndeh yo amuah na lo hati Pak Mul, mautak-atiak angko tun, mek lah wak tunggu 
lakik tangah hari ko, kok ado lo kawan lain nan ka manjawab.


Salam,
ZulTan, L, Bogor


Action cures fear.

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Bls: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

[Mulyadi Dt MB]

Assalamualaikum,w,w.
Sato manyalo sangenek,

Nan banamo Mulyadi di milis ko ambo surang yaitu H.Mulyadi Dt.Marah Bangso 
(55+), asli USA (Urang Sulik Aie), domisili di Komplek Pusri Palembang. 

Kalau nan di Juruman (Germany) tu memang sanamo tapi spelling nyo MULJADI 
(indak pakai "Y" egret). Jadi kalau ka mamanggia kami salah surang harus tapek 
spelling nyo supayo kami indak salah jawek. 
Kalau indak salah hal iko sudah kito jalehkan sabalunnyo.
Sabab ambo agak tasirok darah ambo saat tulisan partamo email sanak kito nan 
dibawah alah manulih namo ambo. 

Demikian sekedar info dari ambo. Maaf bagi nan indak berkenan...

Wassalam,
HM Dt.Marah Bangso (55+)
http://www.sulita.net

HMDTMB
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: tutimal...@gmail.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 15:39:29 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه 

Pak Mulyadi
 Domisili jeruman Yo,ambo mau minta Informasi mangenai kuliah d siko Pak

Anak Gadih ambo ingin bana Kuliah Kamari Pak,Tapi ambo Alun bisa rasonyo 
malapeh anak Kuliah Jauh bana manuruik Ambo

Baa Pak Situasi d jarumanko Untuak kuliah,Kato anak ambo,Uang kuliah murah d 
Siko

Tolong informasinyo Pak,Tarimokasih

Wasalam

Tuti Lampung
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Satria Satriadi 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 22:26:19 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

walaikum salam wr wb
salamaik datang balik

Pada 4 Agustus 2012 21:31, Muljadi Ali Basjah  menulis:

> Assalamualaikum Wr.Wb. Yth. Bapak Muchwadi Muchtar, Bapak ZulTan.
>
> Ambo namonyo Muljadi ,  bukan Datuak bagai doo, malahan Rakyaik Biaso
> sajonyo. Ambo andaikato dicalonkan jo ditambah sebagai pamanihnyo dapek
> pitih masuaklah misalnyo, indak bakal namuah bagai doo, jadi Datuak. Dek
> karano Datuak itu barek bana tangguang jawabnyo.
>
> Kalau Mulyadi nan Pak Datuak itu,... adolah Bapak Ir.H. Mulyadi Datuak
> Marah Bangso, diPlembang rantaunyo, kalau ambo urang nan tagadai diJuruman.
>
> Mungkin Pak Zultan kurang jaleh dinyo, kalaziman management ke-Tata
> Usahaan diIndonesia, bukan ambo manuduah inyo baitu doo.
> Mangko dari itulah, dituluh dek Baliau dibawah ntun, jikalau salah tolong
> pelok-i di Bapak Muchwadi Muchtar.
>
> Wassalam,
> Muljadi Ali Basjah.
>
>
>
>  Original-Nachricht 
> > Datum: Sat, 4 Aug 2012 19:05:48 +0700
> > Von: "muchwardi.muchtar" 
> > An: rantaunet@googlegroups.com
> > Betreff: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
>
> > Astaghfirullah al azim.
> >
> > 1).Sanak ZulTan nan "pakar matematika", sampai datiek ko ---meski
> > dihalalkan
> > dlm ugamo kito--- indak taniaik saketek pun di ambo kamampamadu gadih
> > Lubuakbasuang nan tacokok dek ambo di bumi parantauan Cipinang Jaya
> > (1984).
> >
> > 2).Untuak Pak Datuak Mulyadi, K/02 tu adolah pangkodean di pembukuan
> > akunting Pertamina. Kalau pekerja (dulu istilahnyo : Karyawan) lajang,
> > mako
> > kodenyo K/01. Hanyo itu. Soal bara banyak bini indak panah tatulih di
> > dalam
> > sistem panggajian BUMN tu. Nan jaleh, kalau ado pekerja punyo DUO DAPUA,
> > bini nan tuo mangadu, pasti pekerja tu lewaik. PHK jo pesangon skala
> ketek
> > (10 X gaji terakhir).
> >
> > Ambo indak tahu, satalah Pertamina manjadi PT (Persero) apokoh PP-10/1974
> > nan diinspirasikan dek (almarhumah) Bundo Tien bini Pak Harto, masih
> > diberlakukan buek perusahaan nantun?
> >
> > Salam,
> > mm***
> >
> > -Original Message-
> > From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantaunet@googlegroups.com] On
> > Behalf Of ZulTan
> > Sent: Saturday, August 04, 2012 4:46 PM
> > To: RantauNet@googlegroups.com
> > Subject: Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> >
> >
> >
> > Pak Mul dek alun juo di jawab dek Pak mm***, mako ambo cubo bantu
> artinyo,
> > K/02/06.
> > K: keluarga
> > 02: bini 2
> > 06: anak 6
> >
> > Kok salah tolong kereksi yo Pak mm***.
> >
> > Gadang bana hati Kanda masuak baliak.  Satolah babuko wak beko ndaknyo.
> >
> > Salam,
> > ZulTan, L, Bogor
> >
> >
> > -Original Message-
> > From: "Muljadi Ali Basjah" 
> > Sender: rantaunet@googlegroups.com
> > Date: Sat, 04 Aug 2012 10:49:37
> > To: 
> > Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> > Subject: Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> >
> > Waalaikumsalam Wr.Wb Yth. Bapak Muchwardi Muchtar.
> >
> > Salamat datang (masuak baliak) Pak Muchwadi Muchtar.
> > Ambo ado tanyo saketek, yakni
> >  "K/02/06" iko apo aratinyo Pak?
> >   Kalau Anak anak tigo pasang , aratinyo anak kanduang,
> >   3 laki2, 3 padusi, mantun  yo Pak Muchwadi Muchtar?"
> >
> > Tarimo kasih,
> >
> > Wassalam,
> > Muljadi Ali Basjah.
> >
> >
> >

[R@ntau-Net] Nakan Akmal - Re: Ustad Chodjim mengenai Al Maidah 51

[Darwin Bahar]

Iya Nakan Akmal. Silek abih cakak takana :), tapi  masih ada "untungnya"
berkat jerih payah Mak Ngah, kita tidak hanya punya Pickthall, tapi juga
Indonesia (Kemenag), Al Misbakh,  Jalalayn, English Sahih International,
Maududi, Moh Asad (yang terlahir sebagai Leopold Weiss dari keluarga Yahudi
Polandia), Yusuf Ali (best seller bertahun-bertahun di Amana Books) dan
Shakir.

Saya juga ingin mengetahui tafsir Al Maidah 51 dari Buya Hamka (Al-Azhar),
tapi tidak berhasil mencarinya dengan gugel

Dari hal "kecil" ini, bagi saya pribadi ada beberapa pelajaran penting yang
bisa diambil:

- Adanya keberagaman tafsir, yang harus diterima dengan lapang dada,
atau meminjam Buya Syafii Maarif di Republika 29/12/06:  "Iman saya
mengatakan bahwa Alquran itu mengandung kebenaran mutlak, karena ia berhulu
dari yang Maha Mutlak. Tetapi sekali ia memasuki otak dan hati manusia yang
serba nisbi, maka penafsiran yang keluar tidak pernah mencapai posisi mutlak
benar, siapa pun manusianya, termasuk mufassir yang dinilai punya otoritas
tinggi". 

Upaya-upaya untuk memaksakan monopoli tafsir seperti yang sering dilakukan
kelompok-kelompok "pemurnian" seperti Khawarij dan Wahabi radikal-walaupun
niat awalnya baik dan mulia-tetapi sering berujung bencana. Contoh yang
paling "bagus" dan sekali gus sangat tragis mengenai hal ini ialah konflik
berdarah-darah Suni-Syiah, karena kita tahu kelompok Wahabi radikal
mengafirkan Syiah dan menghalalkan darahnya.

- Tidak ada diskrepansi antara Al Maidah 51, dengan fakta tentang
perilaku para despot yang beragama Islam di negara-negara berpenduduk
mayoritas muslim, karena mufasir yang menafsirkan "auliya" dengan
"pemimpin-pemimpin" merupakan minoritas.

- Untuk memahami ayat-ayat Madiniyah, tidak cukup dengan hanya
memiliki "kecerdasan intelektual" serta mengetahui asbabun nuzulnya saja.
Karena itu tidak sedikit yang "terperangah" menyimak cara Pak Natsir  (dan
ulama-ulama di zamannya, termasuk  H Agus Salim) membaca Al-Quran 24;31 dan
33;59-dengan ucapan Pak Natsir seperti yang dikutip  Laporan Khusus TEMPO
No. 21/XXXVII 14 Juli 2008 yang memperingati 100 tahun Pak Natsir: "Orang
yang pakai jilbab itu adalah sebaik-baiknya muslimah. Tapi yang tidak pakai
jilbab jangan dibilang enggak baik".

Saya bersekolah di Padangpanjang yang sering dijuluki Kota Serambi Makkah
itu, sampai SMP. Guru-guru perempuan saya, baik di SD (dulu namanya Sekolah
Rakyat, SR) maupun di SMP,  yang menutup rambut hanya guru agama saja.

Wallahualam bissawab

Wassalam, HDB-SBK (L, 69) 

PS: Saya lagi mengingat-ingat nama mufasir bule non-muslim yang terjemahan
Inggrisnya berusaha mempertahankan keindahan bahasa aslinya. Terakhir dia
juga merupakan salah seorang penerjemah puisi-puisi Rumi ke bahasa Inggris.
Ingin tahu juga  bagaimana dia menfsirkan "awliya" dalam Al Maidah 51. Nakan
Akmal ingat namanya? 

===

Re: Bls: [R@ntau-Net] Ustad Chodjim mengenai Al Maidah 51 
Fri Aug 3, 2012 8:24 pm (PDT) . Posted by: 
"Akmal N. Basral" 

ketik saja "Pickthall Translation" di Google, Pak Darwin. Langsung muncul
tautan lamannya. Klik lagi surah 005 ayat 51. Pickthall menerjemahkan
"awliyya" itu sebagai "friends".

Salam, 
Akmal Nasery Basral 
Sent from my iPad2

On Aug 4, 2012, at 6:52 AM, "Darwin"  wrote:

 

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

[R@ntau-Net] Nakan Akmal - Re: Ustad Chodjim mengenai Al Maidah 51

[Darwin Bahar]

Iya Nakan Akmal. Silek abih cakak takana :), tapi  masih ada "untungnya"
berkat jerih payah Mak Ngah, kita tidak hanya punya Pickthall, tapi juga
Indonesia (Kemenag), Al Misbakh,  Jalalayn, English Sahih International,
Maududi, Moh Asad (yang terlahir sebagai Leopold Weiss dari keluarga Yahudi
Polandia), Yusuf Ali (best seller bertahun-bertahun di Amana Books) dan
Shakir.
Saya juga ingin mengetahui tafsir Al Maidah 51 dari Buya Hamka (Al-Azhar),
tapi tidak berhasil mencarinya dengan gugel
Dari hal "kecil" ini, bagi saya pribadi ada beberapa pelajaran penting yang
bisa diambil:
-   Adanya keberagaman tafsir, yang harus diterima dengan lapang dada,
atau meminjam Buya Syafii Maarif di Republika 29/12/06:  "Iman saya
mengatakan bahwa Alquran itu mengandung kebenaran mutlak, karena ia berhulu
dari yang Maha Mutlak. Tetapi sekali ia memasuki otak dan hati manusia yang
serba nisbi, maka penafsiran yang keluar tidak pernah mencapai posisi mutlak
benar, siapa pun manusianya, termasuk mufassir yang dinilai punya otoritas
tinggi". 
Upaya-upaya untuk memaksakan monopoli tafsir seperti yang sering
dilakukan kelompok-kelompok "pemurnian" seperti Khawarij dan Wahabi
radikal-walaupun niat awalnya baik dan mulia-tetapi sering berujung bencana.
Contoh yang paling "bagus" dan sekali gus sangat tragis mengenai hal ini
ialah konflik berdarah-darah Suni-Syiah, karena kita tahu kelompok Wahabi
radikal mengafirkan Syiah dan menghalalkan darahnya.
-   Tidak ada diskrepansi antara Al Maidah 51, dengan fakta tentang
perilaku para despot yang beragama Islam di negara-negara berpenduduk
mayoritas muslim, karena mufasir yang menafsirkan "auliya" dengan
"pemimpin-pemimpin" merupakan minoritas.
-   Untuk memahami ayat-ayat Madiniyah, tidak cukup dengan hanya
memiliki "kecerdasan intelektual" serta mengetahui asbabun nuzulnya saja.
Karena itu tidak sedikit yang "terperangah" menyimak cara Pak Natsir  (dan
ulama-ulama di zamannya, termasuk  H Agus Salim) membaca Al-Quran 24;31 dan
33;59-dengan ucapan Pak Natsir seperti yang dikutip  Laporan Khusus TEMPO
No. 21/XXXVII 14 Juli 2008 yang memperingati 100 tahun Pak Natsir: "Orang
yang pakai jilbab itu adalah sebaik-baiknya muslimah. Tapi yang tidak pakai
jilbab jangan dibilang enggak baik".
Saya bersekolah di Padangpanjang yang sering dijuluki Kota Serambi
Makkah itu, sampai SMP. Guru-guru perempuan saya, baik di SD (dulu namanya
Sekolah Rakyat, SR) maupun di SMP,  yang menutup rambut hanya guru agama
saja.
Wallahualam bissawab
Wassalam, HDB-SBK (L, 69) 
PS: Saya lagi mengingat-ingat nama mufasir bule non-muslim yang terjemahan
Inggrisnya berusaha mempertahankan keindahan bahasa aslinya. Terakhir dia
juga merupakan salah seorang penerjemah puisi-puisi Rumi ke bahasa Inggris.
Ingin tahu juga  bagaimana dia menfsirkan "awliya" dalam Al Maidah 51. Nakan
Akmal ingat namanya? 
Re: Bls: [R@ntau-Net] Ustad Chodjim mengenai Al Maidah 51 
Fri Aug 3, 2012 8:24 pm (PDT) . Posted by: 
"Akmal N. Basral" 
ketik saja "Pickthall Translation" di Google, Pak Darwin. Langsung muncul
tautan lamannya. Klik lagi surah 005 ayat 51. Pickthall menerjemahkan
"awliyya" itu sebagai "friends".
Salam, 
Akmal Nasery Basral 
Sent from my iPad2
On Aug 4, 2012, at 6:52 AM, "Darwin"  wrote:

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Re: [R@ntau-Net] OOT: Matematika 64 dan 65

[Muljadi Ali Basjah]

 Assalamualaikum Wr.Wb. yth. Bapak ZulTan.

Baiko, ambo maetongnyoa:
 Nan Boat, kan ka ilia kamudiak, 12 km. Kacepatan Sungai 3km/h dianggap = 0 
km/h dek mahilia + 3 km/h, manyongsong - 3km/h.
13/4 h = 7/4 h
Vo = S/t=  (2x12km)/(13/4 h)= 24 km / ( 7/4) h = 13,71 km/h

Kontroll t= S/V = 24 km /13,71 km/h = 1,75 h =

= 13/4 h = 1 h 45' = 1 hour 45 minutes

   (q.e.d)
__

Nan absolut batua, nan co iko keoo!!!

Vo = S/t=  (1x12km)/(13/4 h)= 12 km / ( 7/4) h = (13,71/2) km/h 

   =  6,86  km/h
 

 
  
Kontroll t= S/V = 12 km /(13,71/2) km/h =  12 km/ 6,86 km/h = 1,75 h = 
= 13/4 h = 
= 1 h 45'= 
=1 hour 45 minutes
  ( q. e. d. = quod erat demonstrandum)

Jadi tampak2nyo, dianalisa dari jalan metongnyo, ambo salah manafsirkan  jarak 
tampuah 12km bukan sakali jalan, melainkan  pai + baliak.

X

Soal nan kaduo:


Vo= 240/to [km/h]  ; 20'= 1/3 h ; V1= 240/(to+ 1/3) [km/h]

Vo - V1 = 6 km/h  =>   240/to [km/h] - 240/(to + 1/3) [km/h] = 6 [km/h]


240.(to + 1/3) - 240.to = 6.to.(to+ 1/3)

240.{(to + 1/3) - to} = 6 to² + 2.to


240.{(   + 1/3) -   } = 6 to² + 2.to

  80  = 6 to² + 2.to
  
   0  = 6 to² + 2.to - 80

0  = 3 to² + 1.to - 40

  Rumus Polynome pangkat 2 , terkenal dengan Rumus ABC


- b (+/-) SQR{ b² - 4.a.c}
   to  =   _
  (1/2)2.a 


 -1 + SQR { 1² - 4.3.(-40)}
to =   _
  2.3   

 -1  + SQR { 1 + 480 }
 to =   __
   6



 -1  + 21,93 
  to=  ___ = 3,488 = 3, 49 h
 6

  to yang kedua imaginer tak berlaku!

 Jadi Vo yang berlaku adalah

  Vo = So/to = 240/ 3,49  = 68,768 [km/h]
  = 68,77  [km{h]

   t1 = to + 20' = 3, 49 + 0,3 = 3,82 h
   V1 =240 /3,82  = 62,827  [km{h]
  = 62,83   [km{h]


Yo pak ZulTan, Dozen itu memeng Absolut, tasarah inyo ka magiah ponten. Memang 
disitulah banyak nan mambuek murik2 maupun mahasiswa2 manjadi frustasi, dek 
bagageh, salah tuncik, salah mangarati, anggap enteng, nang hadong hepeng dek 
wesel talaik dari sponsor, pacar sadang baganyi pulo.
Macam2 lah faktornyo.
Protes beko, tasingguang pulo paranakannyo, kononpulo kalau Dozen nan agak 
Rasismus, balain kulik badan, balain agamo, sadang sakik pulo, mungkin sudah 
kanai berang2 dek induak barehnyo. 
Tibo ujian LISAN beko, datang pulo inyo, lah manggaletek lutuikko beko, dek 
ujian lisan, harus manjawab. koeh.
Rasailah, nan co iko ado juo pengalaman ambo disiko, apolai nan tukang bolos 
pulo.. e yai yai.
Ndak dima dima, tapi eloknyo ado juo, sayang nan elok itu umumnyo, saketek bana.
Labiah elok kuliah di Indo., bahasonyo samo, kuliknyo samo, agamonyo mungkin 
samo ataupun mayoritas lah. 
Sakitu sajolah ota ambo Pak ZulTan.

Ka manonton Filem di TV dulu sabanta.

Wassalam,
Muljadi Ali Basjah.



 Original-Nachricht 
> Datum: Sat, 4 Aug 2012 15:05:21 +
> Von: "ZulTan" 
> An: "RantauNet@googlegroups.com" 
> Betreff: Re: [R@ntau-Net] OOT:  Matematika 64 dan 65

> 
> Wa'alaikummussalam wr. wb. Pak Muljadi Ali Basjah
> 
> Jawaban nan partamo salah nampaknyo Pak, nan kaduo ampia bana.
> 
> 68.80 jo 62.80
> 
> Tarimo kasih Pak Mul lah sato lo mamaniang-maniangan utak.
> 
> Salam,
> ZulTan, L, Bogor
> 
> 
> Action cures fear.
> 
> -Original Message-
> From: "Muljadi Ali Basjah" 
> Sender: rantaunet@googlegroups.com
> Date: Sat, 04 Aug 2012 10:29:16 
> To: 
> Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> Subject: Re: [R@ntau-Net] OOT:  Matematika 64 dan 65
> 
> Assalamualaikum Wr.Wb. Bapak ZulTan.
> 
> 
> Di-Juruman jo Bulando juo baitu kabanyo.
> Kalu Anak2 urang Indonesia ataupun Juruman , nan nyakiyo ba angko rato2
> tinggi, kirin ka Indonesia, sikolah International, ataupun Sikolah Nagari
> Indonesia. Kudiannyo ratonyo tinngi, dan bisa masuak Perguruan Tinngi diEropa,
> nan Elitenyo.
> 
> Wassalam,
> Muljadi Ali basjah
> 
> 
> XX
> 
> Vo boat= 2x12/(7/4) [km/h] = 13,71 [km/h]
> 
> X

Bls: [R@ntau-Net] Hoyak-hoyak Gampo dakek Painan, 5.1, Aug 04, 2012 09:00:29 AM WIB

[Armen Zulkarnain]

Pagi tadi wakatu di rumah lai taraso inyiak. Tetangga muko rumah saroman nan 
biasonyo kalang kabuik dibueknyo. Cukuik taraso hentakannyo sakitar 30 detik 
nan mambuek kabel listrik baayun-ayun. Alhamdulillah kondisi di Padang lai 
normal sajo, indak baitu panik bana.

wasalam 

AZ/lk/34th/caniago
Kubang, sadang di kampuang
babako ka Canduang Koto Laweh Agam

baru sajo salasai Shubuah.


 Dari: sjamsir_sjarif 
Kepada: rantaunet@googlegroups.com 
Dikirim: Minggu, 5 Agustus 2012 4:14
Judul: [R@ntau-Net] Hoyak-hoyak Gampo dakek Painan, 5.1, Aug 04, 2012  09:00:29 
AM WIB
 
USGS:
Magnitude 5.1 - SOUTHERN SUMATRA, INDONESIA
Date-Time    
    Saturday, August 04, 2012 at 02:00:29 UTC
    Saturday, August 04, 2012 at 09:00:29 AM at epicenter
    Time of Earthquake in other Time Zones
Location    1.764°S, 100.445°E
Depth    66.9 km (41.6 miles)
Region    SOUTHERN SUMATRA, INDONESIA
Distances    47 km (29 miles) SSW of Painan, Indonesia
90 km (55 miles) S of Padang, Indonesia
109 km (67 miles) SSW of Solok, Indonesia
110 km (68 miles) WNW of Sungaipenuh, Indonesia
Location Uncertainty    horizontal +/- 12.8 km (8.0 miles); depth +/- 6 km (3.7 
miles)

http://earthquake.usgs.gov/earthquakes/recenteqsww/Quakes/usb000bnb0.php

http://geofon.gfz-potsdam.de/eqinfo/event.php?id=gfz2012peuq

dan di Aceh:
http://www.bmkg.go.id/bmkg_pusat/Geofisika/Gempabumi_Terkini.bmkg

-- MakNgah

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

[R@ntau-Net] Hoyak-hoyak Gampo dakek Painan, 5.1, Aug 04, 2012 09:00:29 AM WIB

[sjamsir_sjarif]

USGS:
Magnitude 5.1 - SOUTHERN SUMATRA, INDONESIA
Date-Time   
Saturday, August 04, 2012 at 02:00:29 UTC
Saturday, August 04, 2012 at 09:00:29 AM at epicenter
Time of Earthquake in other Time Zones
Location1.764°S, 100.445°E
Depth   66.9 km (41.6 miles)
Region  SOUTHERN SUMATRA, INDONESIA
Distances   47 km (29 miles) SSW of Painan, Indonesia
90 km (55 miles) S of Padang, Indonesia
109 km (67 miles) SSW of Solok, Indonesia
110 km (68 miles) WNW of Sungaipenuh, Indonesia
Location Uncertaintyhorizontal +/- 12.8 km (8.0 miles); depth +/- 6 km (3.7 
miles)

http://earthquake.usgs.gov/earthquakes/recenteqsww/Quakes/usb000bnb0.php

http://geofon.gfz-potsdam.de/eqinfo/event.php?id=gfz2012peuq

dan di Aceh:
http://www.bmkg.go.id/bmkg_pusat/Geofisika/Gempabumi_Terkini.bmkg

-- MakNgah

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

[R@ntau-Net] OOT - PP nomor 10 tahun 1974

[Armen Zulkarnain]

Assalammualikum wr wb

Pak MM bintang tigo sarato angku, mamak, bundo jo dunsanak sapalanta nan ambo 
hormati,

Kok buliah ambo nak batanyo pulo ciek, bagi kami nan mudo-mudo ko iyo paralu 
batanyo kapado nan tuo-tuo di palanta ko, apo nan manjadi latar balakang dari 
tabiknyo PP no 10 tahun 1974 nan ko? Hal iko masih balaku hinggo kini pado 
seluruh instansi pemerintahan. Paralu pulo kito ketahui dalam Islam hal nan ko 
dipabuliahkan sampai 4 bini, tantu jo alasan nan manjadi dasar hukumnyo pulo. 
Mungkin kapado angku, mamak, bundo sarato dunsanak sapalanta ado pulo nan bisa 
mamapakan apo dasar kajian dalam Islam mangko hal iko dipabuliahkan.

Tipak di kami nan mudo-mudo ko, tantu baransua tahun batambahnyo hari akan 
menghadapi hal nan ko pabilo alah mulai sato dimintak sabagai urang nan akan 
ditanyo pabilo ado anak kamanakan nan mampunyoi problem keluarga pabilo nan 
anak laki-laki ataupun nan rang sumando ka bibini pulo ciek lai.

Pado maso sisuak, alah hal nan umum laki-laki di minangkabau memiliki labiah 
dari 1 urang rumah. Ambo kiro pado riwayat keluarga kito masing-masing hal iko 
banyak tajadi & hubungan keluarga mantun tatap harmonis sahinggo banyak kito 
caliak di minangkabau nan ko pabilo dikumpuakan keluarga besar mantun alah 
paralu 2-3 bus gadang untuak mambao kasadonyo pabilo ka pai bajalan.

Nan kini ko, masalah poligami ko iyo menjadi suatu problem nan cukuik riskan 
dalam urang nan barumah tanggo. Pabilo kito kaji dalam konteks kekinian, apo 
nan berlaku dalam hukum positif nan berlaku di negara nan ko iyo tampaknyo 
indak sasuai jo apo nan disabuikan dalam agamo Islam. Nan hal iko pun hanyo 
balaku kapado keluarga-keluarga nan bakarajo jo pemerintahan sajo, sadangkan 
untuak nan di sektor swasta hal iko indak tajadi.

Ambo kiro thread nan ko bisa pado sisi OOT bisa pulo indak, tagantuang pado 
sisi ma pulo kito mancaliaknyo. Mudah-mudahkan dari paparan salanjuiknyo bisa 
diperoleh kaji nan bisa manambah wawasan kito satantang bernegara & dalam 
kehidupan sehari-hari, baiak dalam konteks sebagai warga negara baitu pulo 
sebagai muslim.

Tarimo kasih sabalunnyo, pabilo ado kato nan indak pado tampeknyo ambo mohon 
dibari maaf.

wasalam

AZ/lk/34th/caniago
Ambcang, Kubang - baru sampai di kampuang
babako ka Canduang Koto Laweh, Agam


sambia mandanga lagu Cinto Jaan Dibali oleh Yen Rustam

Cincin bamato di jari manih 
Cincin siapo nan uda pakai 
Tolonglah jawek tanyo den kini 
Tolonglah denai manahan tangih 
Dagang lah tandeh pokok lah abih 
Nan lain juo nan ba rasaki

Kini den tau cinto manduo 
Nan uda tanam di dalam dado 
Denai disayang urang di cinto 
Dek uda kayo lapehkan dayo 
Pitih dapek di cari budi jan lah dibali 
Cinto yo ka datang juo 
Ondeh yo mak... 
Pitih dapek di cari budi jaan dibali 
Cinto yo ka datang juo...

Urang barambuik samo hitamnyo 
Usah samokan den jo dirinyo 
Denai tasilau ndak dek harato 
Bukan lantaran dek roman rancak 
Bukan dek silau ameh jo perak 
Urang di jajah bak kato awak

Suluah kini lah jadi duo 
Ombak mahampeh jadi bancano 
Pa usai sakik hati lah luko 
Luko nan tiado paubeknyo

Kayo jan dipanggakkan 
Cinto bukan dagangan 
Tinggakanlah denai surang 
Ondeh yo mak... 
Kayo jan dipanggakkan 
Cinto bukan dagangan 
Tinggakanlah denai surang...

Cincin bamato di jari manih 
Cincin siapo nan uda pakai 
Tolonglah jawek tanyo den kini 
Tolonglah denai manahan tangih 
Dagang lah tandeh pokok lah abih 
Nan lain juo nan ba razaki

Kini den tau cinto manduo 
Nan uda tanam di dalam dado 
Denai di sayang urang di cinto 
Dek uda kayo lapehkan dayo 
Pitih dapek dicari budi jan lah dibali 
Cinto yo ka datang juo 
Ondeh yo mak... 
Pitih dapek dicari budi jaan dibali 
Cinto lai ka datang juo...



Dari: muchwardi.muchtar 
Kepada: rantaunet@googlegroups.com 
Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 19:05
Judul: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

Astaghfirullah al azim.

1).Sanak ZulTan nan "pakar matematika", sampai datiek ko ---meski dihalalkan
dlm ugamo kito--- indak taniaik saketek pun di ambo kamampamadu gadih
Lubuakbasuang nan tacokok dek ambo di bumi parantauan Cipinang Jaya (1984).

2).Untuak Pak Datuak Mulyadi, K/02 tu adolah pangkodean di pembukuan
akunting Pertamina. Kalau pekerja (dulu istilahnyo : Karyawan) lajang, mako
kodenyo K/01. Hanyo itu. Soal bara banyak bini indak panah tatulih di dalam
sistem panggajian BUMN tu. Nan jaleh, kalau ado pekerja punyo DUO DAPUA,
bini nan tuo mangadu, pasti pekerja tu lewaik. PHK jo pesangon skala ketek
(10 X gaji terakhir).

Ambo indak tahu, satalah Pertamina manjadi PT (Persero) apokoh PP-10/1974
nan diinspirasikan dek (almarhumah) Bundo Tien bini Pak Harto, masih
diberlakukan buek perusahaan nantun?

Salam,
mm***  

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
=

Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

[Muljadi Ali Basjah]

Waalaikumsalam Wr.Wb. yth. Ibu tati Malano.

Izinanlah ambo via japri maagiah infos kaIbu Tati Malano.

Ambo bukan indak namuah kaForum, tapi mahindakan salah pangaratian  dari para 
mantan mahasiswa nan pernah kuliah disiko/diliuar Nagari. 
Lagian alun tantu nan ambo katokan mutlak batua, walaupun anak ambo kaduonyo 
sadang kuliah disiko.
Baru ambo berani manulih, ka Ibu Tuti Malano.

Wassalam,
Muljadi Ali Basjah


 Original-Nachricht 
> Datum: Sat, 4 Aug 2012 15:39:29 +
> Von: tutimal...@gmail.com
> An: rantaunet@googlegroups.com
> Betreff: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

> السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ
> وَبَرَكَاتُه 
> 
> Pak Mulyadi
>  Domisili jeruman Yo,ambo mau minta Informasi mangenai kuliah d siko Pak
> 
> Anak Gadih ambo ingin bana Kuliah Kamari Pak,Tapi ambo Alun bisa rasonyo
> malapeh anak Kuliah Jauh bana manuruik Ambo
> 
> Baa Pak Situasi d jarumanko Untuak kuliah,Kato anak ambo,Uang kuliah murah
> d Siko
> 
> Tolong informasinyo Pak,Tarimokasih
> 
> Wasalam
> 
> Tuti Lampung
> Powered by Telkomsel BlackBerry®
> 
> -Original Message-
> From: Satria Satriadi 
> Sender: rantaunet@googlegroups.com
> Date: Sat, 4 Aug 2012 22:26:19 
> To: 
> Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> 
> walaikum salam wr wb
> salamaik datang balik
> 
> Pada 4 Agustus 2012 21:31, Muljadi Ali Basjah  menulis:
> 
> > Assalamualaikum Wr.Wb. Yth. Bapak Muchwadi Muchtar, Bapak ZulTan.
> >
> > Ambo namonyo Muljadi ,  bukan Datuak bagai doo, malahan Rakyaik Biaso
> > sajonyo. Ambo andaikato dicalonkan jo ditambah sebagai pamanihnyo dapek
> > pitih masuaklah misalnyo, indak bakal namuah bagai doo, jadi Datuak. Dek
> > karano Datuak itu barek bana tangguang jawabnyo.
> >
> > Kalau Mulyadi nan Pak Datuak itu,... adolah Bapak Ir.H. Mulyadi Datuak
> > Marah Bangso, diPlembang rantaunyo, kalau ambo urang nan tagadai
> diJuruman.
> >
> > Mungkin Pak Zultan kurang jaleh dinyo, kalaziman management ke-Tata
> > Usahaan diIndonesia, bukan ambo manuduah inyo baitu doo.
> > Mangko dari itulah, dituluh dek Baliau dibawah ntun, jikalau salah
> tolong
> > pelok-i di Bapak Muchwadi Muchtar.
> >
> > Wassalam,
> > Muljadi Ali Basjah.
> >
> >
> >
> >  Original-Nachricht 
> > > Datum: Sat, 4 Aug 2012 19:05:48 +0700
> > > Von: "muchwardi.muchtar" 
> > > An: rantaunet@googlegroups.com
> > > Betreff: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> >
> > > Astaghfirullah al azim.
> > >
> > > 1).Sanak ZulTan nan "pakar matematika", sampai datiek ko ---meski
> > > dihalalkan
> > > dlm ugamo kito--- indak taniaik saketek pun di ambo kamampamadu gadih
> > > Lubuakbasuang nan tacokok dek ambo di bumi parantauan Cipinang Jaya
> > > (1984).
> > >
> > > 2).Untuak Pak Datuak Mulyadi, K/02 tu adolah pangkodean di pembukuan
> > > akunting Pertamina. Kalau pekerja (dulu istilahnyo : Karyawan) lajang,
> > > mako
> > > kodenyo K/01. Hanyo itu. Soal bara banyak bini indak panah tatulih di
> > > dalam
> > > sistem panggajian BUMN tu. Nan jaleh, kalau ado pekerja punyo DUO
> DAPUA,
> > > bini nan tuo mangadu, pasti pekerja tu lewaik. PHK jo pesangon skala
> > ketek
> > > (10 X gaji terakhir).
> > >
> > > Ambo indak tahu, satalah Pertamina manjadi PT (Persero) apokoh
> PP-10/1974
> > > nan diinspirasikan dek (almarhumah) Bundo Tien bini Pak Harto, masih
> > > diberlakukan buek perusahaan nantun?
> > >
> > > Salam,
> > > mm***
> > >
> > > -Original Message-
> > > From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantaunet@googlegroups.com]
> On
> > > Behalf Of ZulTan
> > > Sent: Saturday, August 04, 2012 4:46 PM
> > > To: RantauNet@googlegroups.com
> > > Subject: Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> > >
> > >
> > >
> > > Pak Mul dek alun juo di jawab dek Pak mm***, mako ambo cubo bantu
> > artinyo,
> > > K/02/06.
> > > K: keluarga
> > > 02: bini 2
> > > 06: anak 6
> > >
> > > Kok salah tolong kereksi yo Pak mm***.
> > >
> > > Gadang bana hati Kanda masuak baliak.  Satolah babuko wak beko
> ndaknyo.
> > >
> > > Salam,
> > > ZulTan, L, Bogor
> > >
> > >
> > > -Original Message-
> > > From: "Muljadi Ali Basjah" 
> > > Sender: rantaunet@googlegroups.com
> > > Date: Sat, 04 Aug 2012 10:49:37
> > > To: 
> > > Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> > > Subject: Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> > >
> > > Waalaikumsalam Wr.Wb Yth. Bapak Muchwardi Muchtar.
> > >
> > > Salamat datang (masuak baliak) Pak Muchwadi Muchtar.
> > > Ambo ado tanyo saketek, yakni
> > >  "K/02/06" iko apo aratinyo Pak?
> > >   Kalau Anak anak tigo pasang , aratinyo anak kanduang,
> > >   3 laki2, 3 padusi, mantun  yo Pak Muchwadi Muchtar?"
> > >
> > > Tarimo kasih,
> > >
> > > Wassalam,
> > > Muljadi Ali Basjah.
> > >
> > >
> > >
> > >
> > > --
> > > --
> > > .
> > > * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
> >

Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

[sjamsir_sjarif]

Tuti,
 
Batua kalau pandidikan di nagari Juruman tu sabana rancak di tanyo ka Muljadi. 
Lanjutan pendidikannyo di Juruman menghasilkan karirnyo di Jurrman dengan 
pengalaman baik mengingat wakatu maupun mengingat intensifikasi belajar rasonyo 
dapek untuak jadi pandangan Tuti. Muljadi pun, saroman nan ka direncanakan Anak 
Gadih Tuti, langsuang sikola tinggi ka Juruman. 

Samantaro tu, beda pangalaman anak gadih jo anak bujang tantu paralu pulo 
dikaji. Untuak dasar komunikasi pendidikan, Bahaso Jurumah tantu harus manjadi 
dasar walaupun nanti di sinan misti maabmbiak kursus intensif bahaso Jerman 
untuak pendidikan.

Kama pun kapai iyo rancak dipikiakan dengan teliti, kamandiriannyo dan 
persiapan mental budaya nan jauah babeda. Walaupun dalam internet dunia ko 
dakek dikakok jari namun dalam kenyataan Lingkungan Budaya Bandar Lampuang 
jauah babeda jo di Nagari Juruman. Transplantasi Budaya makan waktu kama pun 
awak pai.

Walaupun MakNgah lah pai lo ka Juruman, itu cuma dalam bajalan sabagai musafir 
sajo untuak sakadar mancaliak bagian dunia di lua tapuruang dimaa bana Juruman 
tu.

Salam,
--MakNgah
Sjamsir Sjarif
Santa Cruz, CA, USA

--- In rantau...@yahoogroups.com, tutimalano@... wrote:
>
> Tarimo Kasih saran Pak Zul,indak namuah anak gadih  K Mllsy, Anak Ambo nan 
> Tuo kuliah UM Mlsy,nan gadihko malah minta Juruman Taruih,Manangihnyo Pak Zul 
> nio kuliah d Juruman,
> 
> Ambo Kuatir kalau talalu jauh,ongkos maha untuak Pai mancaliak k Juruman
> 
> 
> -Original Message-
> From: "ZulTan" 
> Sender: rantaunet@googlegroups.com
> Date: Sat, 4 Aug 2012 16:07:42 
> To: RantauNet@googlegroups.com
> Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> 
> Bisa juo diambiak jalan tongah Bu Tut. Ibu kan nio di M'sia anak suko ka 
> Juruman. Nah taun partamo kuliah di M'sia taun kaduo baru lanjut ka Juruman, 
> US, atau Aussie nan punyo afiliasi jo uni di M'sia tadi.
> 
> Kandak Bu Tut tapanuhi, kainginan anak sampai pulo.  Ajuo lai.
> 
> Salam,
> ZulTan, L, Bogor
> 
> 
> Action cures fear.
> 
> -Original Message-
> From: tutimalano@...
> Sender: rantaunet@googlegroups.com
> Date: Sat, 4 Aug 2012 16:00:36 
> To: 
> Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> 
> السÙ`َلاَم٠ عَلَيÙ'ÙƒÙ Ù…Ù' وَرَحÙ'Ù…ÙŽØ©Ù  الله٠ 
> وَبَرَكَات٠ه 
> 
> Pak ZuTan
> 
> Iyo Pak Zul, indak Namuah d Larang Anak Ambo Pak,Tetap k Juruman juo nan d 
> mintanyo
> 
> Langkok Informasi d RN Ya Pak Zul
> 
> Wassalam
> 
> Tuti Lpg
> Powered by Telkomsel BlackBerry®
> 
> -Original Message-
> From: "ZulTan" 
> Sender: rantaunet@googlegroups.com
> Date: Sat, 4 Aug 2012 15:49:46 
> To: RantauNet@googlegroups.com
> Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
>  
> Wa'alaikummussalam
> 
> Topek bona kalau Bu Tut batanyo ka Pak Mul tantang kuliah di Juruman, bukan 
> ka MakNgah walaupun baliau lah satongah abaik di lua.
> 
> Kok kuliah di M'sia tanyolah ka Sanak Anwar, Sri Yansen, atau ka Pak Idris 
> Talu.
> 
> Kuliah si Kandang Singo tanyolah Angku Jun.  Atau untuak Ulando ka Ajo Sur. 
> 
> Untuak Japang tanyolah Angku Fitr.
> 
> Kama handaknyo?
> 
> Samoga dapek nan katuju.
> 
> Salam,
> ZulTan, L, Bogor
> 
> 
> Action cures fear.
> 
> -Original Message-
> From: tutimalano@...
> Sender: rantaunet@googlegroups.com
> Date: Sat, 4 Aug 2012 15:39:29 
> To: 
> Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> 
> السÙ`َلاَم٠ عَلَيÙ'ÙƒÙ Ù…Ù' وَرَحÙ'Ù…ÙŽØ©Ù  الله٠ 
> وَبَرَكَات٠ه 
> 
> Pak Mulyadi
>  Domisili jeruman Yo,ambo mau minta Informasi mangenai kuliah d siko Pak
> 
> Anak Gadih ambo ingin bana Kuliah Kamari Pak,Tapi ambo Alun bisa rasonyo 
> malapeh anak Kuliah Jauh bana manuruik Ambo
> 
> Baa Pak Situasi d jarumanko Untuak kuliah,Kato anak ambo,Uang kuliah murah d 
> Siko
> 
> Tolong informasinyo Pak,Tarimokasih
> 
> Wasalam
> 
> Tuti Lampung


-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah

[R@ntau-Net]

[Satria Satriadi]

 SEKJEN LAKM DKI JAKARTA AZMI DT BAGINDO : Jangan Biarkan Minangkabau
Tergerus
1 pos oleh 1 penulis di
RantauNet
  
 Nofend St. Mudo
Masuk untuk membalas
[image: Tindakan pesan lainnya]
 28/08/11
  SUATU kemajuan dan perubahan memang tak bisa dielakkan. Sesuai sifatnya,
manusia memang akan terus berubah karena makin berkembangnya
ilmu pengetahuan dan teknologi yang mereka kuasai di era globalisasi ini.

Tetapi, haruskah orang Minangkabau mengorbankan etnisnya untuk
mengikuti kemauan dan selera global itu?.
Sekretaris Lembaga Adat dan Kebudayaan Minangkabau (LAKM) DKI Jakarta,
Azmi Dt. Bagindo, menegaskan; jangan biarkan Minangkabau ditelah arus
globalisasi itu.

Sebagaimana santer diberitakan melalui berbagai media, termasuk milis
“rantaunet” yang menjadi media silaturahim di rantau maya bagi ribuan
orang Minang di seluruh dunia, upaya pemurtadan di Sumatra Barat nampak
makin kental yang diawali dengan masuknya bantuan asing untuk
korban bencana alam gempa bumi 2009 lalu. Di Padang, ninik mamak nan
salapan suku pun sudah memberikan gelar adat kepada warga  keturunan
Tionghoa yang mereka nilai berjasa untuk kota ini.

Atas nama LAKM DKI Jakarta, sebuah lembaga kemasyarakatan yang ingin
mengawal pelestarian adat dan budaya Minang di rantau, Azmi
menolak mentah-mentah pemberian gelar itu. Bukan tidak menghargai jasa
orang lain, apalagi mereka yang sudah menjadi warga dan penduduk
Sumatra Barat, tetapi sepanjang aqidahnya tak sejalan dengan orang Minang
yang Islam, maka pemberian gelar itu tak bisa dibiarkan.

Berikut petikan wawancara Azmi Dt. Bagindo dari pesukuan Tanjuang, asal
Tanjuang Sani, Maninjau yang sudah merantau sejak 1970. Ia pernah bekerja
sebagai bankir di Bank Danamon, namun kemudian merintis usaha
transportasi antar pulau.

*Upaya pemurtadan di Sumatera **Barat diduga masih terus **belangsung,
pendapat anda?*

Ini adalah kenyataan yang tak bisa dibantah. Diam-diam, kegiatan missioner
itu terus berlangsung di Ranah Minang. Waktu pulang untuk ikut melihat dan
menyalurkan bantuan gempa ke Sumatra Barat akhir 2009 lalu, saya sendiri
melihat dan menemukan ada upaya-upaya asing untuk memurtadkan orang Minang
dengan membagibagikan injil. Jadi, upaya kristenisasi itu bukan
isapan jempol. Saya rasa, ini memang harus ditanggapi oleh kita masyarakat
Minang. Kalau dibiarkan, dia akan jadi masalah besar di kemudian hari.

*Kenapa ada orang Minang yang mudah tergoda?*

Pertama, Minang memang sudah menjadi target. Kedua, karena kurang iman.
Ketiga, tentu karena tekanan ekonomi. Sikap tenggang rasa dan
kesantunan sosial kita sudah makin meluntur. Pengaruh global itu sudah kian
merasuk dengan makin menonjolnya kehidupan individu. Dari pintu
inilah mereka masuk dengan mudah.

*Bagaimana antisipasinya?*

Dulu, Buya Hamka pun pernah mengemukakan bahwa ada keinginan untuk
memisahkan adat dengan agama. Tujuannya, tentu supaya agama lain bisa masuk
ke orang Minang. Nah, sekarang ABS-SBK harus kita  laksanakan dan kita
teggakkan dengan sungguh-sungguh, karena itulah benteng orang Minangkabau.

Tungku tigo sajarangan di Ranah Minang dan di rantau harus digerakkan
kembali. Saling mengisi dan saling
mengingatkan anak kemenakan. Kalau tak ingin Minangkabau tinggal nama,
jangan sepelekan masalah ini. Nanti, jalan benar-benar sudah diasak orang
lalu.

*Apa benar di Jakarta ini sudah ada persatuan Gereja Minang, persatuan
Kristen Minang dan pastor Minang?*

Saya memang pernah mendengar. Tetapi kenyataannya tidak ada. Ini adalah
bagian dari strategi mereka untuk menggoyahkan sendi-sendi adat, budaya dan
agama kita. Mana ada Kristen Minang. Minang itu adalah Islam. Kalau ada
orang Minang masuk Kristen, mereka tak punya hak lagi memakai Minang.
Kalau mereka sudah Kristen, mereka bukan orang Minang lagi, tetapi hanya
sebagai orang Sumatra Barat. Basibak, basisiak, bainggo, babateh. Basisiah
atah jo bareh. Mana yang orang Minang, mana yang orang
kristen. Hati-hatilah dengan isu ini.

*Bagaimana Anda melihat pemberian gelar adat untuk tokoh Tionghoa Padang
itu?*

Saya bukan tak menghargai bahwa mereka adalah saudara kita juga sesama
penduduk Sumatra Barat. Tetapi, sejak turun temurun, sesuai warih nan
bajawek, pusako nan dipegang, tak ada sejarahnya memberikan gelar adat
kepada orang yang bukan muslim. Kecuali dia segera memeluk Islam. Kalau
tidak, dicabut lagi dan batal demi hukum.

*Apa sikap LAKM?*

Tegas menolak pemberian gelar itu, apapun alasannya. Kita sudah
berkoordinasi dengan LKAAM Sumatra Barat. Kami sejalan. Malah, MUI Sumbar
pun sudah mengeluarkan fatwa bahwa mereka yang menerima gelar itu
harus segera memeluk Islam, kalau tidak, ya, dicabut gelarnya.

*Apa sesungguhnya peran organisasi LAKM ini di rantau?*

Pengawal adat dan budaya Minang. Orang Minang itu kan tidak yang di kampung
saja, yang di ranatu juga orang Minang. Mulanya LAKM ini memang tak di
anggap. Tetapi, sejalan dengan kemajuan za

Re: Bls: Bls: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar

[Muljadi Ali Basjah]

Assalamualaikum Wr.Wb. Yth. Bapak Eri Bagindo Rajo.


Memang berbagai referensi bisa digunakan sbg, bahan Analisa, saya kutip kata2 
dari Bapak Bagindo Rajo, yang mungkin memilih yang dari Prof. Sumitro.

Saya hanya mengambil contoh Saudi, tetapi sekiranya, tolak ukur bapak Eri, 
hanya Makah dan Madinah, yang menjadi daerah haram untuk kaum kafir, saya 
menyerah saja. Lagian, saya tidak  bermaksud menganalisa Saudi.  Tidak 
bermaksud kampanye untuk sesiapapun. Hanya berkeinginan sedikit menggaris 
bawahi bahwanya KTP Islam belum tentu mutlak beretika Islami yang baik spesial 
mambantu Rakyat yang mayoritas Islam, yang kebetulan saja saya beragama Islam, 
yang sedikit tahu tetang Islam. 
Dari segi materi andaikata Indonesia Makmur, Rupiah lebih tinggi nilainya dari 
Euro, saya akan berat sekali "pulang kampuang", ataupun  tidak mungkin sama 
sekali ke sana.  

Sekiranya Bapak Eri Bagindo Rajo menafsirkan President, Gubernur, Bupati, Camat 
dll, sebagai Pemimpin yang dimaksudkan di Al Quran  itu juga hak mutlak bapak 
Eri bagindo Raja.
Secara kebetulan sekali, saya belum pernah mengunakan hak  pilih seumur hidup, 
kecualai memilih wali kelas disekolah dahulu. Selain itu wali kelas OrTu 
disekolah anak2 saya, tak lupa juga sewaktu mahasiswa  pernah memilih Ketua 
cabang PPI, juga PPME. ICMI (I.Cendikiawan Islam Indonesia) saya menolak jadi 
anggota, karena Anggaran dasarnya yg berlaku sewaktu thn 1993 tidak bisa saya 
selaraskan antara kata Cendikiawan Islam dengan Bahasa Indonesianya pada saat 
itu dibenak saya. Mungkin saja persepsi saya yang salah. Apabila bapak Eri 
Bagindo Rajo ada waktu luang dan berminat, mungkin bisa didownload atau tanya 
dgn anggota ICMI tsb. mana tau masih ada arsip AD, yang saya maksudkan, sebelum 
diperbaiki oleh para anggota ICMI. 

Point ke-4 dan ke -5, saya mengerti, dan faham, mudah2an saja  Bapak Eri tidak 
mengaggap saya menentang Islam ataupun membuat dalil2 yang berlawanan. Begitu 
juga dengan para Pembaca lainnya, moga2 tidak berangapan yang demikian, tentang 
 saya.
 Akhir kata, saya tidak bermaksud berpolemik, ataupun kearah yang menyebakan 
saya, dikeluarkan dari RantauNet ini. Saya mau sangat berdiskusi ber-Minang2, 
sembari belajar bahasa Minangkabau dan bahasa Nasional, apa yang saya rasa2 
benar, akan saya beritakan, seandainya saya punya waktu untuk nya, diterima 
baik, tidak diterima apa mau dikata.

Nohon maaf saya khususnya kepada Bapak Eri Bagindo Rajo, begitu juga para 
Pembaca lainnya sekiranya saya kurang sopan, ataupun (ber)salah.

Ambo susun sapuluah jari, maohkan jikok ado tulih/kecek ambo nan indak pado 
tampeknyo.

Wasalam,

Muljadi Ali Basjah.



 Original-Nachricht 
> Datum: Sat, 4 Aug 2012 07:43:13 -0700 (PDT)
> Von: Eri Bagindo Rajo 
> An: "rantaunet@googlegroups.com" 
> Betreff: Bls: Bls: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan 
> benar

> 1. Berbagai referensi bisa di gunakan sebagai bahan analisa, sanak
> MULJADI.
> 
> Prof Soemitro mengajukan suato FORMULA dalam meng  analisa :" kerangka
> berpikir yang konsisten dan cara berpikir yang SISTEMATIS".
> 
> 2. ISLAMI atau tidak nya keputusan POLITIK RAJA SAUDI terlihat, bahwa
> MAKKAH dan MEDINAH masih tanah HARAM, HUKUM ISLAM masih dipakai MUTLAQ di ARAB
> SAUDI.
> 
> Tapi kalau sanak Mulyadi menganalisa bagaimana RAJA menggunakan uang nya (
> masalah PRIBADI) saya tidak ikut dalam analisa ini.
> 
> 3. Begitu juga kalau sanak Muljadi tidak menganggap PRESIDEN, GUB, BUP,
> CAMAT, WALI NAGARI sebagai PEMIMPIN  itu adalah persepsi, 
> 
> tapi kalau ikut memilihnya PILIH lah sesuai PERINTAH ALLAH SWT, sebagai
> orang yang BERSYAHADAT.
> 
> 
> 4. Bersyahadat berarti bersumpah, ikut patuhi sumpah yang sudah di
> ikrarkan dan berpegang teguh pada ALQURAN dan HADITS, itu pedoman dalam 
> menjalani
> kehidupan seorang yang BERSYAHADAT.
> 
> 5. Terpulang pada pribadi orang perorang menjalankan nya, ada yang
> ISTIQOMAH KAFFAH, ada yang setengah setengah, ada yang ambil yang mana enak 
> dan
> disukai saja... atau ada yang sama sekali meninggalkan aturannya tapi tetap
> dalam keadaan bersyahadat, atau ada yang malah menentang dan melahirkan
> dalil dalil dalam penentangan nya itu.
> 
> 
> EBR
> 
> 
> 
> - Pesan Asli -
> Dari: Muljadi Ali Basjah 
> Kepada: rantaunet@googlegroups.com
> Cc: 
> Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 21:06
> Judul: Re: Bls: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan
> benar
> 
> Assalamualaikum Wr.Wb. Yth bapak Eri Bagindo Rajo.
> 
> 
> Manuruik ambo, urang nan berKTP Islam, balun tantu beretika Islam (spesial
> dalam urusan mengatur Ekonomie komplex ketata-negaraan). Bisa mungkin yang
> non Islam mempunyai Etika yang saya maksudkan diatas.
> Parallel dengan itu, saya beranggapan bahwasanya, President, Gubernur,
> Bupati, Camat, dll, bukanlah sebagai Pemimpin Agama Islam yang saya peluk.
> Mereka2 itu bagi saya adalah, Pekerja tingkat tinggi, yang menjalankan
> suatu Badan Hukum seperti Perusahaan misalnya. Bukan saya melecehk

Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

[tutimalano]

Tarimo Kasih saran Pak Zul,indak namuah anak gadih  K Mllsy, Anak Ambo nan Tuo 
kuliah UM Mlsy,nan gadihko malah minta Juruman Taruih,Manangihnyo Pak Zul nio 
kuliah d Juruman,

Ambo Kuatir kalau talalu jauh,ongkos maha untuak Pai mancaliak k Juruman



Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: "ZulTan" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 16:07:42 
To: RantauNet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi



Bisa juo diambiak jalan tongah Bu Tut. Ibu kan nio di M'sia anak suko ka 
Juruman. Nah taun partamo kuliah di M'sia taun kaduo baru lanjut ka Juruman, 
US, atau Aussie nan punyo afiliasi jo uni di M'sia tadi.

Kandak Bu Tut tapanuhi, kainginan anak sampai pulo.  Ajuo lai.

Salam,
ZulTan, L, Bogor


Action cures fear.

-Original Message-
From: tutimal...@gmail.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 16:00:36 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه 

Pak ZuTan

Iyo Pak Zul, indak Namuah d Larang Anak Ambo Pak,Tetap k Juruman juo nan d 
mintanyo

Langkok Informasi d RN Ya Pak Zul

Wassalam

Tuti Lpg
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: "ZulTan" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 15:49:46 
To: RantauNet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi



Wa'alaikummussalam

Topek bona kalau Bu Tut batanyo ka Pak Mul tantang kuliah di Juruman, bukan ka 
MakNgah walaupun baliau lah satongah abaik di lua.

Kok kuliah di M'sia tanyolah ka Sanak Anwar, Sri Yansen, atau ka Pak Idris Talu.

Kuliah si Kandang Singo tanyolah Angku Jun.  Atau untuak Ulando ka Ajo Sur. 

Untuak Japang tanyolah Angku Fitr.

Kama handaknyo?

Samoga dapek nan katuju.

Salam,
ZulTan, L, Bogor


Action cures fear.

-Original Message-
From: tutimal...@gmail.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 15:39:29 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه 

Pak Mulyadi
 Domisili jeruman Yo,ambo mau minta Informasi mangenai kuliah d siko Pak

Anak Gadih ambo ingin bana Kuliah Kamari Pak,Tapi ambo Alun bisa rasonyo 
malapeh anak Kuliah Jauh bana manuruik Ambo

Baa Pak Situasi d jarumanko Untuak kuliah,Kato anak ambo,Uang kuliah murah d 
Siko

Tolong informasinyo Pak,Tarimokasih

Wasalam

Tuti Lampung
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Satria Satriadi 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 22:26:19 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

walaikum salam wr wb
salamaik datang balik

Pada 4 Agustus 2012 21:31, Muljadi Ali Basjah  menulis:

> Assalamualaikum Wr.Wb. Yth. Bapak Muchwadi Muchtar, Bapak ZulTan.
>
> Ambo namonyo Muljadi ,  bukan Datuak bagai doo, malahan Rakyaik Biaso
> sajonyo. Ambo andaikato dicalonkan jo ditambah sebagai pamanihnyo dapek
> pitih masuaklah misalnyo, indak bakal namuah bagai doo, jadi Datuak. Dek
> karano Datuak itu barek bana tangguang jawabnyo.
>
> Kalau Mulyadi nan Pak Datuak itu,... adolah Bapak Ir.H. Mulyadi Datuak
> Marah Bangso, diPlembang rantaunyo, kalau ambo urang nan tagadai diJuruman.
>
> Mungkin Pak Zultan kurang jaleh dinyo, kalaziman management ke-Tata
> Usahaan diIndonesia, bukan ambo manuduah inyo baitu doo.
> Mangko dari itulah, dituluh dek Baliau dibawah ntun, jikalau salah tolong
> pelok-i di Bapak Muchwadi Muchtar.
>
> Wassalam,
> Muljadi Ali Basjah.
>
>
>
>  Original-Nachricht 
> > Datum: Sat, 4 Aug 2012 19:05:48 +0700
> > Von: "muchwardi.muchtar" 
> > An: rantaunet@googlegroups.com
> > Betreff: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
>
> > Astaghfirullah al azim.
> >
> > 1).Sanak ZulTan nan "pakar matematika", sampai datiek ko ---meski
> > dihalalkan
> > dlm ugamo kito--- indak taniaik saketek pun di ambo kamampamadu gadih
> > Lubuakbasuang nan tacokok dek ambo di bumi parantauan Cipinang Jaya
> > (1984).
> >
> > 2).Untuak Pak Datuak Mulyadi, K/02 tu adolah pangkodean di pembukuan
> > akunting Pertamina. Kalau pekerja (dulu istilahnyo : Karyawan) lajang,
> > mako
> > kodenyo K/01. Hanyo itu. Soal bara banyak bini indak panah tatulih di
> > dalam
> > sistem panggajian BUMN tu. Nan jaleh, kalau ado pekerja punyo DUO DAPUA,
> > bini nan tuo mangadu, pasti pekerja tu lewaik. PHK jo pesangon skala
> ketek
> > (10 X gaji terakhir).
> >
> > Ambo indak tahu, satalah Pertamina manjadi PT (Persero) apokoh PP-10/1974
> > nan diinspirasikan dek (almarhumah) Bundo Tien bini Pak Harto, masih
> > diberlakukan buek perusahaan nantun?
> >
> > Salam,
> > mm***
> >
> > -Original Message-
> > From: r

Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

[ZulTan]

Bisa juo diambiak jalan tongah Bu Tut. Ibu kan nio di M'sia anak suko ka 
Juruman. Nah taun partamo kuliah di M'sia taun kaduo baru lanjut ka Juruman, 
US, atau Aussie nan punyo afiliasi jo uni di M'sia tadi.

Kandak Bu Tut tapanuhi, kainginan anak sampai pulo.  Ajuo lai.

Salam,
ZulTan, L, Bogor


Action cures fear.

-Original Message-
From: tutimal...@gmail.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 16:00:36 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه 

Pak ZuTan

Iyo Pak Zul, indak Namuah d Larang Anak Ambo Pak,Tetap k Juruman juo nan d 
mintanyo

Langkok Informasi d RN Ya Pak Zul

Wassalam

Tuti Lpg
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: "ZulTan" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 15:49:46 
To: RantauNet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi



Wa'alaikummussalam

Topek bona kalau Bu Tut batanyo ka Pak Mul tantang kuliah di Juruman, bukan ka 
MakNgah walaupun baliau lah satongah abaik di lua.

Kok kuliah di M'sia tanyolah ka Sanak Anwar, Sri Yansen, atau ka Pak Idris Talu.

Kuliah si Kandang Singo tanyolah Angku Jun.  Atau untuak Ulando ka Ajo Sur. 

Untuak Japang tanyolah Angku Fitr.

Kama handaknyo?

Samoga dapek nan katuju.

Salam,
ZulTan, L, Bogor


Action cures fear.

-Original Message-
From: tutimal...@gmail.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 15:39:29 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه 

Pak Mulyadi
 Domisili jeruman Yo,ambo mau minta Informasi mangenai kuliah d siko Pak

Anak Gadih ambo ingin bana Kuliah Kamari Pak,Tapi ambo Alun bisa rasonyo 
malapeh anak Kuliah Jauh bana manuruik Ambo

Baa Pak Situasi d jarumanko Untuak kuliah,Kato anak ambo,Uang kuliah murah d 
Siko

Tolong informasinyo Pak,Tarimokasih

Wasalam

Tuti Lampung
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Satria Satriadi 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 22:26:19 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

walaikum salam wr wb
salamaik datang balik

Pada 4 Agustus 2012 21:31, Muljadi Ali Basjah  menulis:

> Assalamualaikum Wr.Wb. Yth. Bapak Muchwadi Muchtar, Bapak ZulTan.
>
> Ambo namonyo Muljadi ,  bukan Datuak bagai doo, malahan Rakyaik Biaso
> sajonyo. Ambo andaikato dicalonkan jo ditambah sebagai pamanihnyo dapek
> pitih masuaklah misalnyo, indak bakal namuah bagai doo, jadi Datuak. Dek
> karano Datuak itu barek bana tangguang jawabnyo.
>
> Kalau Mulyadi nan Pak Datuak itu,... adolah Bapak Ir.H. Mulyadi Datuak
> Marah Bangso, diPlembang rantaunyo, kalau ambo urang nan tagadai diJuruman.
>
> Mungkin Pak Zultan kurang jaleh dinyo, kalaziman management ke-Tata
> Usahaan diIndonesia, bukan ambo manuduah inyo baitu doo.
> Mangko dari itulah, dituluh dek Baliau dibawah ntun, jikalau salah tolong
> pelok-i di Bapak Muchwadi Muchtar.
>
> Wassalam,
> Muljadi Ali Basjah.
>
>
>
>  Original-Nachricht 
> > Datum: Sat, 4 Aug 2012 19:05:48 +0700
> > Von: "muchwardi.muchtar" 
> > An: rantaunet@googlegroups.com
> > Betreff: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
>
> > Astaghfirullah al azim.
> >
> > 1).Sanak ZulTan nan "pakar matematika", sampai datiek ko ---meski
> > dihalalkan
> > dlm ugamo kito--- indak taniaik saketek pun di ambo kamampamadu gadih
> > Lubuakbasuang nan tacokok dek ambo di bumi parantauan Cipinang Jaya
> > (1984).
> >
> > 2).Untuak Pak Datuak Mulyadi, K/02 tu adolah pangkodean di pembukuan
> > akunting Pertamina. Kalau pekerja (dulu istilahnyo : Karyawan) lajang,
> > mako
> > kodenyo K/01. Hanyo itu. Soal bara banyak bini indak panah tatulih di
> > dalam
> > sistem panggajian BUMN tu. Nan jaleh, kalau ado pekerja punyo DUO DAPUA,
> > bini nan tuo mangadu, pasti pekerja tu lewaik. PHK jo pesangon skala
> ketek
> > (10 X gaji terakhir).
> >
> > Ambo indak tahu, satalah Pertamina manjadi PT (Persero) apokoh PP-10/1974
> > nan diinspirasikan dek (almarhumah) Bundo Tien bini Pak Harto, masih
> > diberlakukan buek perusahaan nantun?
> >
> > Salam,
> > mm***
> >
> > -Original Message-
> > From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantaunet@googlegroups.com] On
> > Behalf Of ZulTan
> > Sent: Saturday, August 04, 2012 4:46 PM
> > To: RantauNet@googlegroups.com
> > Subject: Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> >
> >
> >
> > Pak Mul dek alun juo di jawab dek Pak mm***, mako ambo cubo bantu
> artinyo,
> > K/02/06.
> > K: keluarga
> > 02: bini 2
> > 06: anak 6
> >
> > Kok salah tolong kereksi yo Pak mm***.
> >
> > Gadang bana hati Kanda masuak baliak.  Satolah babuko wak beko ndaknyo.
> >
> > Salam,
> > ZulT

Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

[tutimalano]

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه 

Pak ZuTan

Iyo Pak Zul, indak Namuah d Larang Anak Ambo Pak,Tetap k Juruman juo nan d 
mintanyo

Langkok Informasi d RN Ya Pak Zul

Wassalam

Tuti Lpg
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: "ZulTan" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 15:49:46 
To: RantauNet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi



Wa'alaikummussalam

Topek bona kalau Bu Tut batanyo ka Pak Mul tantang kuliah di Juruman, bukan ka 
MakNgah walaupun baliau lah satongah abaik di lua.

Kok kuliah di M'sia tanyolah ka Sanak Anwar, Sri Yansen, atau ka Pak Idris Talu.

Kuliah si Kandang Singo tanyolah Angku Jun.  Atau untuak Ulando ka Ajo Sur. 

Untuak Japang tanyolah Angku Fitr.

Kama handaknyo?

Samoga dapek nan katuju.

Salam,
ZulTan, L, Bogor


Action cures fear.

-Original Message-
From: tutimal...@gmail.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 15:39:29 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه 

Pak Mulyadi
 Domisili jeruman Yo,ambo mau minta Informasi mangenai kuliah d siko Pak

Anak Gadih ambo ingin bana Kuliah Kamari Pak,Tapi ambo Alun bisa rasonyo 
malapeh anak Kuliah Jauh bana manuruik Ambo

Baa Pak Situasi d jarumanko Untuak kuliah,Kato anak ambo,Uang kuliah murah d 
Siko

Tolong informasinyo Pak,Tarimokasih

Wasalam

Tuti Lampung
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Satria Satriadi 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 22:26:19 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

walaikum salam wr wb
salamaik datang balik

Pada 4 Agustus 2012 21:31, Muljadi Ali Basjah  menulis:

> Assalamualaikum Wr.Wb. Yth. Bapak Muchwadi Muchtar, Bapak ZulTan.
>
> Ambo namonyo Muljadi ,  bukan Datuak bagai doo, malahan Rakyaik Biaso
> sajonyo. Ambo andaikato dicalonkan jo ditambah sebagai pamanihnyo dapek
> pitih masuaklah misalnyo, indak bakal namuah bagai doo, jadi Datuak. Dek
> karano Datuak itu barek bana tangguang jawabnyo.
>
> Kalau Mulyadi nan Pak Datuak itu,... adolah Bapak Ir.H. Mulyadi Datuak
> Marah Bangso, diPlembang rantaunyo, kalau ambo urang nan tagadai diJuruman.
>
> Mungkin Pak Zultan kurang jaleh dinyo, kalaziman management ke-Tata
> Usahaan diIndonesia, bukan ambo manuduah inyo baitu doo.
> Mangko dari itulah, dituluh dek Baliau dibawah ntun, jikalau salah tolong
> pelok-i di Bapak Muchwadi Muchtar.
>
> Wassalam,
> Muljadi Ali Basjah.
>
>
>
>  Original-Nachricht 
> > Datum: Sat, 4 Aug 2012 19:05:48 +0700
> > Von: "muchwardi.muchtar" 
> > An: rantaunet@googlegroups.com
> > Betreff: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
>
> > Astaghfirullah al azim.
> >
> > 1).Sanak ZulTan nan "pakar matematika", sampai datiek ko ---meski
> > dihalalkan
> > dlm ugamo kito--- indak taniaik saketek pun di ambo kamampamadu gadih
> > Lubuakbasuang nan tacokok dek ambo di bumi parantauan Cipinang Jaya
> > (1984).
> >
> > 2).Untuak Pak Datuak Mulyadi, K/02 tu adolah pangkodean di pembukuan
> > akunting Pertamina. Kalau pekerja (dulu istilahnyo : Karyawan) lajang,
> > mako
> > kodenyo K/01. Hanyo itu. Soal bara banyak bini indak panah tatulih di
> > dalam
> > sistem panggajian BUMN tu. Nan jaleh, kalau ado pekerja punyo DUO DAPUA,
> > bini nan tuo mangadu, pasti pekerja tu lewaik. PHK jo pesangon skala
> ketek
> > (10 X gaji terakhir).
> >
> > Ambo indak tahu, satalah Pertamina manjadi PT (Persero) apokoh PP-10/1974
> > nan diinspirasikan dek (almarhumah) Bundo Tien bini Pak Harto, masih
> > diberlakukan buek perusahaan nantun?
> >
> > Salam,
> > mm***
> >
> > -Original Message-
> > From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantaunet@googlegroups.com] On
> > Behalf Of ZulTan
> > Sent: Saturday, August 04, 2012 4:46 PM
> > To: RantauNet@googlegroups.com
> > Subject: Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> >
> >
> >
> > Pak Mul dek alun juo di jawab dek Pak mm***, mako ambo cubo bantu
> artinyo,
> > K/02/06.
> > K: keluarga
> > 02: bini 2
> > 06: anak 6
> >
> > Kok salah tolong kereksi yo Pak mm***.
> >
> > Gadang bana hati Kanda masuak baliak.  Satolah babuko wak beko ndaknyo.
> >
> > Salam,
> > ZulTan, L, Bogor
> >
> >
> > -Original Message-
> > From: "Muljadi Ali Basjah" 
> > Sender: rantaunet@googlegroups.com
> > Date: Sat, 04 Aug 2012 10:49:37
> > To: 
> > Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> > Subject: Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> >
> > Waalaikumsalam Wr.Wb Yth. Bapak Muchwardi Muchtar.
> >
> > Salamat datang (masuak baliak) Pak Muchwadi Muchtar.
> > Ambo ado tanyo saketek, yakni
> >  "K/02/06" iko apo aratinyo Pak?
> >   Kalau Anak anak tigo pasang , aratinyo anak kanduang,
> 

Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

[ZulTan]

Wa'alaikummussalam

Topek bona kalau Bu Tut batanyo ka Pak Mul tantang kuliah di Juruman, bukan ka 
MakNgah walaupun baliau lah satongah abaik di lua.

Kok kuliah di M'sia tanyolah ka Sanak Anwar, Sri Yansen, atau ka Pak Idris Talu.

Kuliah si Kandang Singo tanyolah Angku Jun.  Atau untuak Ulando ka Ajo Sur. 

Untuak Japang tanyolah Angku Fitr.

Kama handaknyo?

Samoga dapek nan katuju.

Salam,
ZulTan, L, Bogor


Action cures fear.

-Original Message-
From: tutimal...@gmail.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 15:39:29 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه 

Pak Mulyadi
 Domisili jeruman Yo,ambo mau minta Informasi mangenai kuliah d siko Pak

Anak Gadih ambo ingin bana Kuliah Kamari Pak,Tapi ambo Alun bisa rasonyo 
malapeh anak Kuliah Jauh bana manuruik Ambo

Baa Pak Situasi d jarumanko Untuak kuliah,Kato anak ambo,Uang kuliah murah d 
Siko

Tolong informasinyo Pak,Tarimokasih

Wasalam

Tuti Lampung
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Satria Satriadi 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 22:26:19 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

walaikum salam wr wb
salamaik datang balik

Pada 4 Agustus 2012 21:31, Muljadi Ali Basjah  menulis:

> Assalamualaikum Wr.Wb. Yth. Bapak Muchwadi Muchtar, Bapak ZulTan.
>
> Ambo namonyo Muljadi ,  bukan Datuak bagai doo, malahan Rakyaik Biaso
> sajonyo. Ambo andaikato dicalonkan jo ditambah sebagai pamanihnyo dapek
> pitih masuaklah misalnyo, indak bakal namuah bagai doo, jadi Datuak. Dek
> karano Datuak itu barek bana tangguang jawabnyo.
>
> Kalau Mulyadi nan Pak Datuak itu,... adolah Bapak Ir.H. Mulyadi Datuak
> Marah Bangso, diPlembang rantaunyo, kalau ambo urang nan tagadai diJuruman.
>
> Mungkin Pak Zultan kurang jaleh dinyo, kalaziman management ke-Tata
> Usahaan diIndonesia, bukan ambo manuduah inyo baitu doo.
> Mangko dari itulah, dituluh dek Baliau dibawah ntun, jikalau salah tolong
> pelok-i di Bapak Muchwadi Muchtar.
>
> Wassalam,
> Muljadi Ali Basjah.
>
>
>
>  Original-Nachricht 
> > Datum: Sat, 4 Aug 2012 19:05:48 +0700
> > Von: "muchwardi.muchtar" 
> > An: rantaunet@googlegroups.com
> > Betreff: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
>
> > Astaghfirullah al azim.
> >
> > 1).Sanak ZulTan nan "pakar matematika", sampai datiek ko ---meski
> > dihalalkan
> > dlm ugamo kito--- indak taniaik saketek pun di ambo kamampamadu gadih
> > Lubuakbasuang nan tacokok dek ambo di bumi parantauan Cipinang Jaya
> > (1984).
> >
> > 2).Untuak Pak Datuak Mulyadi, K/02 tu adolah pangkodean di pembukuan
> > akunting Pertamina. Kalau pekerja (dulu istilahnyo : Karyawan) lajang,
> > mako
> > kodenyo K/01. Hanyo itu. Soal bara banyak bini indak panah tatulih di
> > dalam
> > sistem panggajian BUMN tu. Nan jaleh, kalau ado pekerja punyo DUO DAPUA,
> > bini nan tuo mangadu, pasti pekerja tu lewaik. PHK jo pesangon skala
> ketek
> > (10 X gaji terakhir).
> >
> > Ambo indak tahu, satalah Pertamina manjadi PT (Persero) apokoh PP-10/1974
> > nan diinspirasikan dek (almarhumah) Bundo Tien bini Pak Harto, masih
> > diberlakukan buek perusahaan nantun?
> >
> > Salam,
> > mm***
> >
> > -Original Message-
> > From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantaunet@googlegroups.com] On
> > Behalf Of ZulTan
> > Sent: Saturday, August 04, 2012 4:46 PM
> > To: RantauNet@googlegroups.com
> > Subject: Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> >
> >
> >
> > Pak Mul dek alun juo di jawab dek Pak mm***, mako ambo cubo bantu
> artinyo,
> > K/02/06.
> > K: keluarga
> > 02: bini 2
> > 06: anak 6
> >
> > Kok salah tolong kereksi yo Pak mm***.
> >
> > Gadang bana hati Kanda masuak baliak.  Satolah babuko wak beko ndaknyo.
> >
> > Salam,
> > ZulTan, L, Bogor
> >
> >
> > -Original Message-
> > From: "Muljadi Ali Basjah" 
> > Sender: rantaunet@googlegroups.com
> > Date: Sat, 04 Aug 2012 10:49:37
> > To: 
> > Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> > Subject: Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> >
> > Waalaikumsalam Wr.Wb Yth. Bapak Muchwardi Muchtar.
> >
> > Salamat datang (masuak baliak) Pak Muchwadi Muchtar.
> > Ambo ado tanyo saketek, yakni
> >  "K/02/06" iko apo aratinyo Pak?
> >   Kalau Anak anak tigo pasang , aratinyo anak kanduang,
> >   3 laki2, 3 padusi, mantun  yo Pak Muchwadi Muchtar?"
> >
> > Tarimo kasih,
> >
> > Wassalam,
> > Muljadi Ali Basjah.
> >
> >
> >
> >
> > --
> > --
> > .
> > * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
> lain
> > wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet
> > http://groups.google.com/group/RantauNet/~
> > * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> > ===
> > UNTUK DI

Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

[tutimalano]

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه 

Pak Mulyadi
 Domisili jeruman Yo,ambo mau minta Informasi mangenai kuliah d siko Pak

Anak Gadih ambo ingin bana Kuliah Kamari Pak,Tapi ambo Alun bisa rasonyo 
malapeh anak Kuliah Jauh bana manuruik Ambo

Baa Pak Situasi d jarumanko Untuak kuliah,Kato anak ambo,Uang kuliah murah d 
Siko

Tolong informasinyo Pak,Tarimokasih

Wasalam

Tuti Lampung
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Satria Satriadi 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 22:26:19 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

walaikum salam wr wb
salamaik datang balik

Pada 4 Agustus 2012 21:31, Muljadi Ali Basjah  menulis:

> Assalamualaikum Wr.Wb. Yth. Bapak Muchwadi Muchtar, Bapak ZulTan.
>
> Ambo namonyo Muljadi ,  bukan Datuak bagai doo, malahan Rakyaik Biaso
> sajonyo. Ambo andaikato dicalonkan jo ditambah sebagai pamanihnyo dapek
> pitih masuaklah misalnyo, indak bakal namuah bagai doo, jadi Datuak. Dek
> karano Datuak itu barek bana tangguang jawabnyo.
>
> Kalau Mulyadi nan Pak Datuak itu,... adolah Bapak Ir.H. Mulyadi Datuak
> Marah Bangso, diPlembang rantaunyo, kalau ambo urang nan tagadai diJuruman.
>
> Mungkin Pak Zultan kurang jaleh dinyo, kalaziman management ke-Tata
> Usahaan diIndonesia, bukan ambo manuduah inyo baitu doo.
> Mangko dari itulah, dituluh dek Baliau dibawah ntun, jikalau salah tolong
> pelok-i di Bapak Muchwadi Muchtar.
>
> Wassalam,
> Muljadi Ali Basjah.
>
>
>
>  Original-Nachricht 
> > Datum: Sat, 4 Aug 2012 19:05:48 +0700
> > Von: "muchwardi.muchtar" 
> > An: rantaunet@googlegroups.com
> > Betreff: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
>
> > Astaghfirullah al azim.
> >
> > 1).Sanak ZulTan nan "pakar matematika", sampai datiek ko ---meski
> > dihalalkan
> > dlm ugamo kito--- indak taniaik saketek pun di ambo kamampamadu gadih
> > Lubuakbasuang nan tacokok dek ambo di bumi parantauan Cipinang Jaya
> > (1984).
> >
> > 2).Untuak Pak Datuak Mulyadi, K/02 tu adolah pangkodean di pembukuan
> > akunting Pertamina. Kalau pekerja (dulu istilahnyo : Karyawan) lajang,
> > mako
> > kodenyo K/01. Hanyo itu. Soal bara banyak bini indak panah tatulih di
> > dalam
> > sistem panggajian BUMN tu. Nan jaleh, kalau ado pekerja punyo DUO DAPUA,
> > bini nan tuo mangadu, pasti pekerja tu lewaik. PHK jo pesangon skala
> ketek
> > (10 X gaji terakhir).
> >
> > Ambo indak tahu, satalah Pertamina manjadi PT (Persero) apokoh PP-10/1974
> > nan diinspirasikan dek (almarhumah) Bundo Tien bini Pak Harto, masih
> > diberlakukan buek perusahaan nantun?
> >
> > Salam,
> > mm***
> >
> > -Original Message-
> > From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantaunet@googlegroups.com] On
> > Behalf Of ZulTan
> > Sent: Saturday, August 04, 2012 4:46 PM
> > To: RantauNet@googlegroups.com
> > Subject: Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> >
> >
> >
> > Pak Mul dek alun juo di jawab dek Pak mm***, mako ambo cubo bantu
> artinyo,
> > K/02/06.
> > K: keluarga
> > 02: bini 2
> > 06: anak 6
> >
> > Kok salah tolong kereksi yo Pak mm***.
> >
> > Gadang bana hati Kanda masuak baliak.  Satolah babuko wak beko ndaknyo.
> >
> > Salam,
> > ZulTan, L, Bogor
> >
> >
> > -Original Message-
> > From: "Muljadi Ali Basjah" 
> > Sender: rantaunet@googlegroups.com
> > Date: Sat, 04 Aug 2012 10:49:37
> > To: 
> > Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> > Subject: Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> >
> > Waalaikumsalam Wr.Wb Yth. Bapak Muchwardi Muchtar.
> >
> > Salamat datang (masuak baliak) Pak Muchwadi Muchtar.
> > Ambo ado tanyo saketek, yakni
> >  "K/02/06" iko apo aratinyo Pak?
> >   Kalau Anak anak tigo pasang , aratinyo anak kanduang,
> >   3 laki2, 3 padusi, mantun  yo Pak Muchwadi Muchtar?"
> >
> > Tarimo kasih,
> >
> > Wassalam,
> > Muljadi Ali Basjah.
> >
> >
> >
> >
> > --
> > --
> > .
> > * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
> lain
> > wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet
> > http://groups.google.com/group/RantauNet/~
> > * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> > ===
> > UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> > - DILARANG:
> >   1. E-mail besar dari 200KB;
> >   2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi;
> >   3. One Liner.
> > - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> > http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
> > - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> > - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> > - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> > mengganti subjeknya.
> > ===
> > Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> > h

Bls: [R@ntau-Net] (OOT)Azyumardi Azra: Selepas buka tak masalah tidak salat magrib

[Armen Zulkarnain]

Inyiak Buyuang, Inyiak Sunguik, sarato pak Ethaf nan ambo hormati,

Kok alah bajalan bakuliliang Sumbar ko ka tnagari-nagari ko,biasonyo waktu nan 
kito miliki indak baitu banyak bana, biasonyo hanyo 6-7 hari dengan target 
dalam sahari bisa ditamui paliang indak 15 tampek. Jadwalnyo dimulai dari jam 
07.00 wib sampai 23.00 wib nonstop. Jadwal istirahat hanyo wakatu shalat zhuhur 
nan dijamak diwakatu ashar & shalat maghrib nan dijamak wakatu isya.

Takadang tangah malam masih juo bajalan untuak mangaja point start isuak 
harinyo. Sebagai contoh, pabilo kito mulai bajalan dari Padang sjak pagi buto, 
biasonyo alah tangah malam baru sampai di Lunang Silaut perbatasan jo Bengkulu. 
Karano itu perjalanan taruih dilanjuikan ka Sungai Panuah untuak mangaja titik 
start bisuak paginyo di Lubuak Malako/Bidar Alam nan marupokan ujuang Solok 
Selatan jo Dharmasraya. Rute tangah malam ko melalui Tapan - Sungai Panuah - 
Kayu Aro - Letter W - Padang Aro - Lubuak Malako nan kutiko alah sampai di 
Bidar Alam biasonyo sekitar jam 03.00 wib. 

Untuangnyo, lai baduo, sahinggo bisa bagantian lalok & makan. Jadi, walau 
banyak surau atau masajik di nagari-nagari ko, iyo wakatu tu bana nan indak 
sadang. Umumnyo kito lalok jo mandi pagi selalu di surau ataupun di masajik, 
takadang di SPBU atau di rumah makan.


Nan mungkin indak talupokan dek ambo, 13 hari nonstop bajalan kuliliang sumbar 
ko kutiko membantu Gebu Minang tahun 2010 nan lalu. Selain situasinyo nan agak 
angek, operasional pun agak minim sahinggo banyak kawan nan anggan untuak turun 
ka nagari-nagari.

wasalam

AZ/lk/34th/caniago
Biaro, sadang manuju kampuang

asa nagari Kubang, 50 Koto
babako ka Canduang Koto Laweh, Agam

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

[Satria Satriadi]

walaikum salam wr wb
salamaik datang balik

Pada 4 Agustus 2012 21:31, Muljadi Ali Basjah  menulis:

> Assalamualaikum Wr.Wb. Yth. Bapak Muchwadi Muchtar, Bapak ZulTan.
>
> Ambo namonyo Muljadi ,  bukan Datuak bagai doo, malahan Rakyaik Biaso
> sajonyo. Ambo andaikato dicalonkan jo ditambah sebagai pamanihnyo dapek
> pitih masuaklah misalnyo, indak bakal namuah bagai doo, jadi Datuak. Dek
> karano Datuak itu barek bana tangguang jawabnyo.
>
> Kalau Mulyadi nan Pak Datuak itu,... adolah Bapak Ir.H. Mulyadi Datuak
> Marah Bangso, diPlembang rantaunyo, kalau ambo urang nan tagadai diJuruman.
>
> Mungkin Pak Zultan kurang jaleh dinyo, kalaziman management ke-Tata
> Usahaan diIndonesia, bukan ambo manuduah inyo baitu doo.
> Mangko dari itulah, dituluh dek Baliau dibawah ntun, jikalau salah tolong
> pelok-i di Bapak Muchwadi Muchtar.
>
> Wassalam,
> Muljadi Ali Basjah.
>
>
>
>  Original-Nachricht 
> > Datum: Sat, 4 Aug 2012 19:05:48 +0700
> > Von: "muchwardi.muchtar" 
> > An: rantaunet@googlegroups.com
> > Betreff: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
>
> > Astaghfirullah al azim.
> >
> > 1).Sanak ZulTan nan "pakar matematika", sampai datiek ko ---meski
> > dihalalkan
> > dlm ugamo kito--- indak taniaik saketek pun di ambo kamampamadu gadih
> > Lubuakbasuang nan tacokok dek ambo di bumi parantauan Cipinang Jaya
> > (1984).
> >
> > 2).Untuak Pak Datuak Mulyadi, K/02 tu adolah pangkodean di pembukuan
> > akunting Pertamina. Kalau pekerja (dulu istilahnyo : Karyawan) lajang,
> > mako
> > kodenyo K/01. Hanyo itu. Soal bara banyak bini indak panah tatulih di
> > dalam
> > sistem panggajian BUMN tu. Nan jaleh, kalau ado pekerja punyo DUO DAPUA,
> > bini nan tuo mangadu, pasti pekerja tu lewaik. PHK jo pesangon skala
> ketek
> > (10 X gaji terakhir).
> >
> > Ambo indak tahu, satalah Pertamina manjadi PT (Persero) apokoh PP-10/1974
> > nan diinspirasikan dek (almarhumah) Bundo Tien bini Pak Harto, masih
> > diberlakukan buek perusahaan nantun?
> >
> > Salam,
> > mm***
> >
> > -Original Message-
> > From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantaunet@googlegroups.com] On
> > Behalf Of ZulTan
> > Sent: Saturday, August 04, 2012 4:46 PM
> > To: RantauNet@googlegroups.com
> > Subject: Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> >
> >
> >
> > Pak Mul dek alun juo di jawab dek Pak mm***, mako ambo cubo bantu
> artinyo,
> > K/02/06.
> > K: keluarga
> > 02: bini 2
> > 06: anak 6
> >
> > Kok salah tolong kereksi yo Pak mm***.
> >
> > Gadang bana hati Kanda masuak baliak.  Satolah babuko wak beko ndaknyo.
> >
> > Salam,
> > ZulTan, L, Bogor
> >
> >
> > -Original Message-
> > From: "Muljadi Ali Basjah" 
> > Sender: rantaunet@googlegroups.com
> > Date: Sat, 04 Aug 2012 10:49:37
> > To: 
> > Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> > Subject: Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> >
> > Waalaikumsalam Wr.Wb Yth. Bapak Muchwardi Muchtar.
> >
> > Salamat datang (masuak baliak) Pak Muchwadi Muchtar.
> > Ambo ado tanyo saketek, yakni
> >  "K/02/06" iko apo aratinyo Pak?
> >   Kalau Anak anak tigo pasang , aratinyo anak kanduang,
> >   3 laki2, 3 padusi, mantun  yo Pak Muchwadi Muchtar?"
> >
> > Tarimo kasih,
> >
> > Wassalam,
> > Muljadi Ali Basjah.
> >
> >
> >
> >
> > --
> > --
> > .
> > * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
> lain
> > wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet
> > http://groups.google.com/group/RantauNet/~
> > * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> > ===
> > UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> > - DILARANG:
> >   1. E-mail besar dari 200KB;
> >   2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi;
> >   3. One Liner.
> > - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> > http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
> > - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> > - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> > - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> > mengganti subjeknya.
> > ===
> > Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> > http://groups.google.com/group/RantauNet/
> >
> >
> >
>
> --
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet
> http://groups.google.com/group/RantauNet/~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
>   1. E-mail besar dari 200KB;
>   2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://forum.rantaunet.org/showthread.php?

[R@ntau-Net] Mari kito mangaji (26)

[Sutan Sinaro]

Assalaamu'alaikum. w.w.

Dunsanak kasadonyo nan Insya Allah dimuliakan Allah swt.
Mari kito sambuang baliak kaji kito.
Kapatang sampai di siko,
 
Baitu kehebatan ‘Umar bin Khattab. Memang beliau pemimpin nan ‘adil.
 
   Suatu hari, katiko peresmian  kota Kaherah (Kairo) di Mesir, saidina ‘Umar 
pai jo 
khadamnya naik himar tapi sikua (baa mangko ndak duo ikua ndak dijalehkan). 
Naiak 
sakali baduo bisa patah pinggang binatang itu. Kecek ‘Umar "tidak apa-apa, kita 
bergiliran. Kalau engkau penat, engkau naik aku turun, kalau aku penat aku naik 
engkau turun". Lalu bajalanlah mereka, katiko sampai dakek kota Kaherah, 
giliran 
Umar ra. nan bajalan. Sampai di Kaherah, urang rami maliek 
“Mana yang khalifah ni, … tidak kenal,… tidak akan mungkin khalifah jalan 
kaki”. 
Begitulah ‘adilnya saidina ‘Umar.

   Suatu hari anak ‘Umar lah babuek salah,…. bazina. Kecek ‘Umar “Hukum…”
Dihukum dera, hukum Allah diberlakukan.  Didera… sampai hampir habis,
..anaknya bakato “Ayah,.. beri saya segelas air ayah”. 
kecek ‘Umar  “tidak,… sudah habis aku beri”.
Didera baliak… tingga sakali lai “Ayah .. peluk saya ayah”, 
kecek Umar  “tidak, nanti aku peluk”. Didera sekali itu nan kasaratuih,
…Umar memeluk anaknya…. Meninggal dunia.
Masuak surugo anaknyo,… . Memang inyo basalah, tapi hukum Allah diberlakukan. 
Allah ta’ala lah ma-hukumnyo,… habih dosonyo.

 Ado pulo kajian sains di Mesir, urang nan kanai aids itu bilo dirotan 
(didera),
… hilang aidsnyo. Tapi urang nan lah kawin ndak cegak, ndak hilang, karano tu 
harus dirajam sampai mati. Baitu ‘adilnyo hukum Allah ta’ala. Tapi urang ndak 
paham, ndak mangarati,… iko nan payah. Dan labiah payah lai ndak amuah 
mangarati, ndak amuah baraja, dek kemoderenan dan kebebasan berpikir, harusnyo
ka mereka ko disuruah baco "Quo vadis akal merdeka" tulisan buya Natsir dalam
dalam buku "Kebudayan Islam dalam Perspektif Sejarah".
 
Itulah gambaran ‘adilnyo saidina ‘Umar. Begitu hebatnyo.
… carito saidina ‘Umar ko panjang. Kalau inyo naiak kudo, dipaciknyo 
talingonyo, 
diam kudo itu, ndak babunyi lai, takuik jo saidina ‘Umar.  
Sabalun beliau Islam, Nabi saw. bado’a “Yaa Allah, Islamkan salah satu diantara 
dua ‘Umar”. Ya’ni Umar bin Khattab dan ‘Amru bin Hisyam (Abu jahal). 
(‘Umar jo ‘Amru, samo-samo tigo huruf ‘ain mim raa, ditalingo dan tulisan awak 
ndak 
samo, tapi bagi urang Arab kaduonyo samo,.. samo-samo ‘Umr atau ‘amr).  
Umar bin khattab nan tapiliah.  Sabalun Islam inyo adolah penentang paliang 
kuek. 
Suatu hari nyo bajalan mambaok pedang terhunus, basuo jo kawan
“Kemana engkau wahai Umar”,  
“Aku mau mencari Muhammad”…
“Alaaa engkau hendak mencari Muhammad, adik engkau  masuk Islam sudah”. 

Umar taruih ka rumah adiaknyo, katiko tu adiaknyo sadang mambaco Al-Qur-an, 
ditampanyo…badarah… Sasudah itu agaknyo inyo manyasa, keceknyo pulo 
“Mana yang engkau baca tadi”, kecek adiaknyo “mandi dulu baru layak membaca 
al-Qur-an”. Umar patuah pai mandi, salasai mandi di bacanyo 
“Thaahaa…..  maa anzalna ‘alaikal qur-aana litasqaa…..dst”. 
Sudah tu keceknyo, “alangkah indahnya al-qur-an”. 
bilo nyo sabuik takah itu, adik ipanyo kaluar…. tadi manyuruak. 
“Mana Muhammad ?” keceknyo.
   Umar ra.  nan kareh mambaco surek Thaha manjadi lambuik. Awakpun kalau ka 
mambuek anak atau isteri manjadi lemah lembut sopan santun, baco surek thaha, 
ambuih tangah malam. Tapi kalau urang rumah lah tahu,  nyo ambuihnyo pulo awak 
beko, lambiak pula awak dinyo ha ha.
“Mana Muhammad ?”, keceknyo. Lalu ditunjuakkan tampek Nabi saw. di rumah Arqam 
bin al arqam, ‘Umarpun pai. Sampai di sinan Nabi  saw. sadang ma-aja, para 
sahabat 
lari manyuruak dek ‘Umar lah tibo, takuik, ndak amuah mancari masalah.
Tingga Nabi surang.  Begitu hebatnyo ‘Umar, tapi Nabi saw. labiah hebat.
Kecek Nabi saw “Inkunta khairan fataqaddam, wa inkunta syarran fantaziru”
  Nabi labiah hebat, ndak takuik dan gentar saketek juo.
   “Inkunta khairan fataqaddam”
Kalau angkau kababuek baik, aa datanglah.
  “Wa inkunta syarran fantaziru”
Kalau angkau ka babuek jahat, jaan masuak.
   Nabi labiah hebat…,  ‘Umarpun masuak
“Asyhadu alla ilaaha ilallaah, wa-asyhadu anna Muhammadar rasulullaah”
para sahabatpun takbir “Allahu akbar” Makbul do’a Nabi.
Begitu hebatnyo ‘Umar ko.
Umar marupokan saurang pemimpin nan  banyak mambuek pembangunan negara. 
karano zaman Abu Bakar ra. sibuk jo parang. Umar ra.  nan mambuek pembaharuan. 
Uang pensiun awak itu dibuek Umar ra. katonyo, “adalah menjadi suatu kezhaliman 
kita mengambil tenaga mereka di waktu muda dan membiarkan mereka terlunta-
lunta di masa tua”. Lalu diberikan pensiun.
    Diperintahnyo sekretarisnyo, “siapa saja rakyat yang ingin berjumpa 
silahkan masuk, jangan ditahan-tahan”. Di awak, kadang-kadang sekretaris pulo 
nan 
ngawur.. ndak buliah masuak. Bos ndak co itu sekretarisnyo nan labiah. Sampai 
kini 
urang Arab takah itu.  Kalau rami nan datang, yoo masuak sadonyo. Kalau awak 
?... 
baru jadi lurah… aa payah.. apolai camat… atau bupati dst. 
Baitu saidina ‘Umar menjadi pemimpin. 

Re: [R@ntau-Net] OOT: Matematika 64 dan 65

[ZulTan]

Wa'alaikummussalam wr. wb. Pak Muljadi Ali Basjah

Jawaban nan partamo salah nampaknyo Pak, nan kaduo ampia bana.

68.80 jo 62.80

Tarimo kasih Pak Mul lah sato lo mamaniang-maniangan utak.

Salam,
ZulTan, L, Bogor


Action cures fear.

-Original Message-
From: "Muljadi Ali Basjah" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 04 Aug 2012 10:29:16 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] OOT:  Matematika 64 dan 65

Assalamualaikum Wr.Wb. Bapak ZulTan.


Di-Juruman jo Bulando juo baitu kabanyo.
Kalu Anak2 urang Indonesia ataupun Juruman , nan nyakiyo ba angko rato2 tinggi, 
kirin ka Indonesia, sikolah International, ataupun Sikolah Nagari Indonesia. 
Kudiannyo ratonyo tinngi, dan bisa masuak Perguruan Tinngi diEropa, nan 
Elitenyo.

Wassalam,
Muljadi Ali basjah


XX

Vo boat= 2x12/(7/4) [km/h] = 13,71 [km/h]

X

Vo= 68,72 [km/h]
Vi= 62,83 [km/h]


 Original-Nachricht 
> Datum: Fri, 3 Aug 2012 21:24:23 -0700 (PDT)
> Von: ZulTan 
> An: RN 
> Betreff: [R@ntau-Net] OOT:  Matematika 64 dan 65

> Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuhu,
> 
> Sanak panyuko olah otak atau siapo pun nan punyo anak, kanakan, cucu, atau
> adiak nan di kelas IX nan kini duduak di kelas RSBI atau SBI, cubolah
> agiahan soal ko nan ambo dapek dari surang guru les sekolah swasta berstandard
> internasional.  Jadi sakolah ko, bukan lagi sakadar RINTISAN Sekolah
> Bertaraf Internasional (RSBI).  
> Di sakolah ko uang asiang bisa masuak tanpa kesulitan komunikasi karena
> full English.  Bahkan babarapo anak Indonesia nan lahia/gadang di LN ndak
> bisa baso Indonesia ado di siko.  Anak-anak dibuliahkan ndak ikuik UN (dek
> ndak mangarati B. Indonesia) dan hanyo mandapekkan ijazah dari sakolah tapi
> dapek dipakai untuk malanjuikkan ka LN.
> 
> Problem 1:
> A boat travels 12 km upstream and back in 1 hour 45 minutes.  
> If the speed of the current is 3 km/h throughout, find the speed of the
> boat in still water, giving your answer correct to 3 significant figures.
> 
> Maliek soal nan lain, kota nan dipakai dalam soal pun bukan kota-kota di
> nagari awak.  Mungkin dek bukunyo barasa dari lua pulo.
> 
> Problem 2:
> A motorist makes a journey of 240 km from Singapore to Malacca to visit
> his in-law at an average speed of X km/h.  Write down an expression for the
> number of hours taken for the journey.  On his return jouney from Malacca to
> Singapore, his average speed is reduced by 6 km/h due to heavy traffic at
> the causeway.  Write down an expression for the time taken for the return
> journey.  If the return journey takes 20 minutes longer, from an equation in
> X and solve it to find the average speed for each journey, giving your
> answer corret to two decimal places.
> 
> Salamaik mancubo,
> 
> Salam,
> ZulTan, L, Bogor
> 
> -- 
> -- 
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet
> http://groups.google.com/group/RantauNet/~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
>   1. E-mail besar dari 200KB;
>   2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
>   3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> 
> 
> 

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/



-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/gro

Bls: Bls: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar

[Eri Bagindo Rajo]

1. Berbagai referensi bisa di gunakan sebagai bahan analisa, sanak MULJADI.

Prof Soemitro mengajukan suato FORMULA dalam meng  analisa :" kerangka berpikir 
yang konsisten dan cara berpikir yang SISTEMATIS".

2. ISLAMI atau tidak nya keputusan POLITIK RAJA SAUDI terlihat, bahwa MAKKAH 
dan MEDINAH masih tanah HARAM, HUKUM ISLAM masih dipakai MUTLAQ di ARAB SAUDI.

Tapi kalau sanak Mulyadi menganalisa bagaimana RAJA menggunakan uang nya ( 
masalah PRIBADI) saya tidak ikut dalam analisa ini.

3. Begitu juga kalau sanak Muljadi tidak menganggap PRESIDEN, GUB, BUP, CAMAT, 
WALI NAGARI sebagai PEMIMPIN  itu adalah persepsi, 

tapi kalau ikut memilihnya PILIH lah sesuai PERINTAH ALLAH SWT, sebagai orang 
yang BERSYAHADAT.


4. Bersyahadat berarti bersumpah, ikut patuhi sumpah yang sudah di ikrarkan dan 
berpegang teguh pada ALQURAN dan HADITS, itu pedoman dalam menjalani kehidupan 
seorang yang BERSYAHADAT.

5. Terpulang pada pribadi orang perorang menjalankan nya, ada yang ISTIQOMAH 
KAFFAH, ada yang setengah setengah, ada yang ambil yang mana enak dan disukai 
saja... atau ada yang sama sekali meninggalkan aturannya tapi tetap dalam 
keadaan bersyahadat, atau ada yang malah menentang dan melahirkan dalil dalil 
dalam penentangan nya itu.


EBR



- Pesan Asli -
Dari: Muljadi Ali Basjah 
Kepada: rantaunet@googlegroups.com
Cc: 
Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 21:06
Judul: Re: Bls: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar

Assalamualaikum Wr.Wb. Yth bapak Eri Bagindo Rajo.


Manuruik ambo, urang nan berKTP Islam, balun tantu beretika Islam (spesial 
dalam urusan mengatur Ekonomie komplex ketata-negaraan). Bisa mungkin yang non 
Islam mempunyai Etika yang saya maksudkan diatas.
Parallel dengan itu, saya beranggapan bahwasanya, President, Gubernur, Bupati, 
Camat, dll, bukanlah sebagai Pemimpin Agama Islam yang saya peluk.
Mereka2 itu bagi saya adalah, Pekerja tingkat tinggi, yang menjalankan suatu 
Badan Hukum seperti Perusahaan misalnya. Bukan saya melecehkan mereka2 itu, 
tetapi saya tidak pernah menganggap President ataupun DuBes, itu Pemimpin saya.
Kalau itu Analogie yang dipanuti oleh Rakyat Indonesia, President, Gubernur 
DKI, otomatis Pemimpin Agama Islam, apakah itu benar menurut Agama kita?
Apakah itu bukan satu dari taktik dari Politik untuk menyisihkan jumlah 
saingan2 yang berlaku? Bagaimana pula jika penganut Islam yang bekerja 
diperusahaan yang kebetulan yang empunya/yang Bossnya beragama non Islam, 
tetapi lebih manusiawi MISALNYA, dibanding dengan perusahaan yang berdireksi 
Islam? Apakah kalau melamar kerja lihat perusahaan dulu, yang punya siapa? 
Direkturnya siapa? Ataukah sang pelamar, hanya mau cari uang untuk biaya nafkah 
hidup yang menurut kaca mata Islam masing2?

Singapura negaranya tak pernah rasanya yang beragama Islam, tetapi maju, dan 
penduduk nya multi etnik, multi kulti, multi religi. Sepengatahuan saya 
penduduk bermacam agama tinggal didalam satu Tower, itu jamak.
Mahathir pemula, yang membuat M'Sia maju ( oh iya jumlah rakyat mereka sedikit, 
apakah jumlah sumber alam dan sumber daya manusia mereka juga sedikit?), selain 
dia saya kurang tau kepala negara yang membuat negaranya maju, menurut mata 
yang lamur serta ber-kacamata yang mungkin kabur dan kurang baik. Apakah 
menurut bapak Eri bagindo Rajo, tindakan King Saudi itu benar menurut Islam 
(hanya contoh saja)?

Dalam masa itu, negara lain sudah berlari/berjalan  jauh, kita yang ketinggalan 
jauh, bagaimana bisa mengejar mereka yang telah beranjak dan berjarak jauah. 
Coba tolong diurut, dimana, posisi kita di asia Tenggara?
Antahlah.

Wassalam,
Muljadi Ali Basjah.







Sat, 4 Aug 2012 05:06:22 -0700 (PDT)
> Von: Eri Bagindo Rajo 
> An: "rantaunet@googlegroups.com" 
> Betreff: Bls: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar

> Angku Muljadi nan Hidup di Eropa..
> 
> Ambo slalu manunjuakan dalam analisa nan terkait, baraso ekonomi dan
> kehidupan politik di Eropa secara umum adolah ekonomi dan politik PRIBUMI,
> karano negara megara no adolah NEGARA PRIBUMI.
> Sedangkan USA, NEW ZEALAND.AUSTRALIA KANADA, adolah negara kaum IMMIGRANT,
> ekonomi dan politik no adolah politik dan ekonomi kaum Migrant.
> Sedangkan  Indonesia adolah negara PRIBUMI..., jadi pertahankan type
> politik dan ekonomi no sebagai negara PRIBUMi termasuk dalam pemimpin.
> 
> Kalau di liek dari perspektif ber agama, semua yang bersyahadat dan
> BERIMAN di perintah kan ALLAH SWT , jangan memilih NON MUSLIM jadi 
> pemimpin
> 
> jadi apo kah lai dasar kito mamiliah...? 
> 
> EBR, jkt,54
> 
> 
> 
> 
> - Pesan Asli -
> Dari: Muljadi Ali Basjah 
> Kepada: rantaunet@googlegroups.com
> Cc: 
> Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 18:18
> Judul: Re: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar
> 
> Assalamualaikum Wr.Wb. yth. Para Pambaco nan Budiman.
> 
> Dima latak pabedoan kriteria2 (umumnyo untuak kaum lelaki Minangkabau,
> boleh2 saja nan non Islam, untuak Padusi Minangkabau abso

Re: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

[Muljadi Ali Basjah]

Assalamualaikum Wr.Wb. Yth. Bapak Muchwadi Muchtar, Bapak ZulTan.

Ambo namonyo Muljadi ,  bukan Datuak bagai doo, malahan Rakyaik Biaso sajonyo. 
Ambo andaikato dicalonkan jo ditambah sebagai pamanihnyo dapek pitih masuaklah 
misalnyo, indak bakal namuah bagai doo, jadi Datuak. Dek karano Datuak itu 
barek bana tangguang jawabnyo.

Kalau Mulyadi nan Pak Datuak itu,... adolah Bapak Ir.H. Mulyadi Datuak Marah 
Bangso, diPlembang rantaunyo, kalau ambo urang nan tagadai diJuruman.

Mungkin Pak Zultan kurang jaleh dinyo, kalaziman management ke-Tata Usahaan 
diIndonesia, bukan ambo manuduah inyo baitu doo.
Mangko dari itulah, dituluh dek Baliau dibawah ntun, jikalau salah tolong 
pelok-i di Bapak Muchwadi Muchtar.

Wassalam,
Muljadi Ali Basjah.



 Original-Nachricht 
> Datum: Sat, 4 Aug 2012 19:05:48 +0700
> Von: "muchwardi.muchtar" 
> An: rantaunet@googlegroups.com
> Betreff: RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

> Astaghfirullah al azim.
> 
> 1).Sanak ZulTan nan "pakar matematika", sampai datiek ko ---meski
> dihalalkan
> dlm ugamo kito--- indak taniaik saketek pun di ambo kamampamadu gadih
> Lubuakbasuang nan tacokok dek ambo di bumi parantauan Cipinang Jaya
> (1984).
> 
> 2).Untuak Pak Datuak Mulyadi, K/02 tu adolah pangkodean di pembukuan
> akunting Pertamina. Kalau pekerja (dulu istilahnyo : Karyawan) lajang,
> mako
> kodenyo K/01. Hanyo itu. Soal bara banyak bini indak panah tatulih di
> dalam
> sistem panggajian BUMN tu. Nan jaleh, kalau ado pekerja punyo DUO DAPUA,
> bini nan tuo mangadu, pasti pekerja tu lewaik. PHK jo pesangon skala ketek
> (10 X gaji terakhir).
> 
> Ambo indak tahu, satalah Pertamina manjadi PT (Persero) apokoh PP-10/1974
> nan diinspirasikan dek (almarhumah) Bundo Tien bini Pak Harto, masih
> diberlakukan buek perusahaan nantun?
> 
> Salam,
> mm*** 
> 
> -Original Message-
> From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantaunet@googlegroups.com] On
> Behalf Of ZulTan
> Sent: Saturday, August 04, 2012 4:46 PM
> To: RantauNet@googlegroups.com
> Subject: Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> 
> 
> 
> Pak Mul dek alun juo di jawab dek Pak mm***, mako ambo cubo bantu artinyo,
> K/02/06.
> K: keluarga
> 02: bini 2
> 06: anak 6
> 
> Kok salah tolong kereksi yo Pak mm***.
> 
> Gadang bana hati Kanda masuak baliak.  Satolah babuko wak beko ndaknyo.
> 
> Salam,
> ZulTan, L, Bogor
> 
> 
> -Original Message-
> From: "Muljadi Ali Basjah" 
> Sender: rantaunet@googlegroups.com
> Date: Sat, 04 Aug 2012 10:49:37 
> To: 
> Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> Subject: Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> 
> Waalaikumsalam Wr.Wb Yth. Bapak Muchwardi Muchtar.
> 
> Salamat datang (masuak baliak) Pak Muchwadi Muchtar.
> Ambo ado tanyo saketek, yakni 
>  "K/02/06" iko apo aratinyo Pak?
>   Kalau Anak anak tigo pasang , aratinyo anak kanduang,
>   3 laki2, 3 padusi, mantun  yo Pak Muchwadi Muchtar?"
> 
> Tarimo kasih,
> 
> Wassalam,
> Muljadi Ali Basjah.
> 
> 
> 
> 
> -- 
> -- 
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet
> http://groups.google.com/group/RantauNet/~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
>   1. E-mail besar dari 200KB;
>   2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
>   3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> 
> 
> 

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan

Re: Bls: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar

[Muljadi Ali Basjah]

Assalamualaikum Wr.Wb. Yth bapak Eri Bagindo Rajo.


Manuruik ambo, urang nan berKTP Islam, balun tantu beretika Islam (spesial 
dalam urusan mengatur Ekonomie komplex ketata-negaraan). Bisa mungkin yang non 
Islam mempunyai Etika yang saya maksudkan diatas.
Parallel dengan itu, saya beranggapan bahwasanya, President, Gubernur, Bupati, 
Camat, dll, bukanlah sebagai Pemimpin Agama Islam yang saya peluk.
Mereka2 itu bagi saya adalah, Pekerja tingkat tinggi, yang menjalankan suatu 
Badan Hukum seperti Perusahaan misalnya. Bukan saya melecehkan mereka2 itu, 
tetapi saya tidak pernah menganggap President ataupun DuBes, itu Pemimpin saya.
Kalau itu Analogie yang dipanuti oleh Rakyat Indonesia, President, Gubernur 
DKI, otomatis Pemimpin Agama Islam, apakah itu benar menurut Agama kita?
Apakah itu bukan satu dari taktik dari Politik untuk menyisihkan jumlah 
saingan2 yang berlaku? Bagaimana pula jika penganut Islam yang bekerja 
diperusahaan yang kebetulan yang empunya/yang Bossnya beragama non Islam, 
tetapi lebih manusiawi MISALNYA, dibanding dengan perusahaan yang berdireksi 
Islam? Apakah kalau melamar kerja lihat perusahaan dulu, yang punya siapa? 
Direkturnya siapa? Ataukah sang pelamar, hanya mau cari uang untuk biaya nafkah 
hidup yang menurut kaca mata Islam masing2?

Singapura negaranya tak pernah rasanya yang beragama Islam, tetapi maju, dan 
penduduk nya multi etnik, multi kulti, multi religi. Sepengatahuan saya 
penduduk bermacam agama tinggal didalam satu Tower, itu jamak.
Mahathir pemula, yang membuat M'Sia maju ( oh iya jumlah rakyat mereka sedikit, 
apakah jumlah sumber alam dan sumber daya manusia mereka juga sedikit?), selain 
dia saya kurang tau kepala negara yang membuat negaranya maju, menurut mata 
yang lamur serta ber-kacamata yang mungkin kabur dan kurang baik. Apakah 
menurut bapak Eri bagindo Rajo, tindakan King Saudi itu benar menurut Islam 
(hanya contoh saja)?

Dalam masa itu, negara lain sudah berlari/berjalan  jauh, kita yang ketinggalan 
jauh, bagaimana bisa mengejar mereka yang telah beranjak dan berjarak jauah. 
Coba tolong diurut, dimana, posisi kita di asia Tenggara?
Antahlah.

Wassalam,
Muljadi Ali Basjah.







 Sat, 4 Aug 2012 05:06:22 -0700 (PDT)
> Von: Eri Bagindo Rajo 
> An: "rantaunet@googlegroups.com" 
> Betreff: Bls: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar

> Angku Muljadi nan Hidup di Eropa..
> 
> Ambo slalu manunjuakan dalam analisa nan terkait, baraso ekonomi dan
> kehidupan politik di Eropa secara umum adolah ekonomi dan politik PRIBUMI,
> karano negara megara no adolah NEGARA PRIBUMI.
> Sedangkan USA, NEW ZEALAND.AUSTRALIA KANADA, adolah negara kaum IMMIGRANT,
> ekonomi dan politik no adolah politik dan ekonomi kaum Migrant.
> Sedangkan  Indonesia adolah negara PRIBUMI..., jadi pertahankan type
> politik dan ekonomi no sebagai negara PRIBUMi termasuk dalam pemimpin.
> 
> Kalau di liek dari perspektif ber agama, semua yang bersyahadat dan
> BERIMAN di perintah kan ALLAH SWT , jangan memilih NON MUSLIM jadi 
> pemimpin
> 
> jadi apo kah lai dasar kito mamiliah...? 
> 
> EBR, jkt,54
> 
> 
> 
> 
> - Pesan Asli -
> Dari: Muljadi Ali Basjah 
> Kepada: rantaunet@googlegroups.com
> Cc: 
> Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 18:18
> Judul: Re: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar
> 
> Assalamualaikum Wr.Wb. yth. Para Pambaco nan Budiman.
> 
> Dima latak pabedoan kriteria2 (umumnyo untuak kaum lelaki Minangkabau,
> boleh2 saja nan non Islam, untuak Padusi Minangkabau absolut 100% Islam KTP),
> mamiliah calon Pemimpin, jo mamiliah calon Permaisuri (Induak Bareh, Amai
> Paja, Urang Rumah, Asisten Pribadi nan 24 Jam/Hari nan bagaji flexible)
> 
> Sagitu dulu tanyo andia dari ambo ka-Pambaco nan Budiman.
> 
> Wassalam,
> Muljadi Ali Basjah.
> 
>  Original-Nachricht 
> > Datum: Sat, 4 Aug 2012 03:44:16 -0700 (PDT)
> > Von: Eri Bagindo Rajo 
> > An: "rantaunet@googlegroups.com" 
> > Betreff: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar
> 
> > Dima pulo iko SARA... manguji apo nan ka tajadi
> > itu namo no RISK ANALYSIS pak ANDRI SATRIA..
> > 
> > Ingek sabalun kanai kecek ranggawk saisuak..
> > lah MANDAPEK mangko KAHILANGAN
> > Pikia palito hati, sasa kudian indak baguno..
> > 
> > kalau lah naiak KUMPENI jadi ANGKU DAMANG, 
> > 
> > apo kadayo kito
> > 
> > 
> > EBR jkt,54
> > 
> > 
> > 
> > 
> >  Dari: Andri Satria Masri 
> > Kepada: rantaunet@googlegroups.com 
> > Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 17:21
> > Judul: Re: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar
> >  
> > 
> > 
> > Hati-hati menyikapi parang isu sara ko. Indak tatutuik kemungkinan,
> pihak
> > yg disarang isu sara malah yg mambukak patamo kali atau memanfaatkannyo
> utk
> > mandapek simpati dari seluruh pihak.
> > 
> > Ingek kejadian Pilpres dulu. Ba a isu sara, dizalimi, dll dapek menuai
> > simpati dari masyarakat.
> > 
> > Andri Satria Masri | Nagari Sungai Sariak Ke

Re: [R@ntau-Net] Ustad Chodjim mengenai Al Maidah 51

[Darwin Bahar]

Ustad Ridha;

Kalau Ustad merasa tidak merasa melakukan ad hominem, saya minta maaf yang
sebesar-besarnya.

Hanya bagi diri saya sendiri, antara 'doing good things' dengan 'doing
things goods', sesuatu hal tidak bisa dipisah-pisah. Islam itu kebajikan,
mengaktualisasikan Islam harus dengan cara yang bajik.  Islam tidak hanya
tujuan, tetapi juga cara.

Bagi saya mengorek-ngorek kekeliruan orang lain yang pendapatnya tidak saya
sukai, bukan kebajikan. Setiap orang punya kelebihan dan kekurangan.
Kekurangan seseorang tidak menyebabkan apa yang disampaikannya lalu salah
semua. 

Jusfiq Hadjar, musuh orang Minang nomor satu,  dan lawan saya bakaruak arang
selama bertahun-tahun di Proletar dan Apakabar, pernah saya sampaikan
kebaikannya di sini, seperti  keberpihakannya secara konsisten terhadap
orang-orang yang teraniaya, termasuk umat Islam dalam peristiwa Tanjung
Priok, masyarakat Aceh sewaktu DOM diberlakukan, rakyat Irak dalam Perang
Teluk dan yang dizalimi Israel

Dengan bersikap seperti itu, tentu saja saya telah merasa sempurna. Walaupun
badan sudah bau tanah, saya merasa sangat-sangat jauh dari sempurna

Ya, apalah awak ini 

Wassalam, HDB-SBK (L, 69) 

 



Re: [R@ntau-Net] Ustad Chodjim mengenai Al Maidah 51 
Fri Aug 3, 2012 4:47 pm (PDT) . Posted by: 
"Ahmad Ridha" 

Pak Darwin,

Pertama, mohon ditunjukkan tulisan saya yang "argumentum ad hominem". Saya
menilai ini adalah tudingan yang besar, dan jika memang saya melakukannya,
tentu saya perlu mengetahuinya agar dapat menghindarinya.

Kedua, pesan yang diteruskan dimaksudkan untuk menjelaskan makna suatu ayat
al-Quran sehingga tentunya perlu dicermati jika dalam tulisan yang sama ada
ungkapan al-Quran yang digunakan tidak dalam makna yang semestinya.
Ibaratnya ada seseorang didaulat untuk menjelaskan suatu teori matematika,
lalu dalam penjelasannya disebutkan bahwa "dua adalah bilangan ganjil".

Ketiga, komentar saya tidak ditujukan untuk mendukung calon manapun dalam
Pilkada DKI. Saya hanya tidak mau ayat al-Quran hanya dimanfaatkan atau
dipelintir untuk kepentingan politis.

Mohon maaf jika ada kata yang kurang berkenan. Terima kasih.

Wassalam,

---

Ahmad Ridha

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

[muchwardi.muchtar]

Astaghfirullah al azim.

1).Sanak ZulTan nan "pakar matematika", sampai datiek ko ---meski dihalalkan
dlm ugamo kito--- indak taniaik saketek pun di ambo kamampamadu gadih
Lubuakbasuang nan tacokok dek ambo di bumi parantauan Cipinang Jaya (1984).

2).Untuak Pak Datuak Mulyadi, K/02 tu adolah pangkodean di pembukuan
akunting Pertamina. Kalau pekerja (dulu istilahnyo : Karyawan) lajang, mako
kodenyo K/01. Hanyo itu. Soal bara banyak bini indak panah tatulih di dalam
sistem panggajian BUMN tu. Nan jaleh, kalau ado pekerja punyo DUO DAPUA,
bini nan tuo mangadu, pasti pekerja tu lewaik. PHK jo pesangon skala ketek
(10 X gaji terakhir).

Ambo indak tahu, satalah Pertamina manjadi PT (Persero) apokoh PP-10/1974
nan diinspirasikan dek (almarhumah) Bundo Tien bini Pak Harto, masih
diberlakukan buek perusahaan nantun?

Salam,
mm*** 

-Original Message-
From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantaunet@googlegroups.com] On
Behalf Of ZulTan
Sent: Saturday, August 04, 2012 4:46 PM
To: RantauNet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi



Pak Mul dek alun juo di jawab dek Pak mm***, mako ambo cubo bantu artinyo,
K/02/06.
K: keluarga
02: bini 2
06: anak 6

Kok salah tolong kereksi yo Pak mm***.

Gadang bana hati Kanda masuak baliak.  Satolah babuko wak beko ndaknyo.

Salam,
ZulTan, L, Bogor


-Original Message-
From: "Muljadi Ali Basjah" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 04 Aug 2012 10:49:37 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

Waalaikumsalam Wr.Wb Yth. Bapak Muchwardi Muchtar.

Salamat datang (masuak baliak) Pak Muchwadi Muchtar.
Ambo ado tanyo saketek, yakni 
 "K/02/06" iko apo aratinyo Pak?
  Kalau Anak anak tigo pasang , aratinyo anak kanduang,
  3 laki2, 3 padusi, mantun  yo Pak Muchwadi Muchtar?"

Tarimo kasih,

Wassalam,
Muljadi Ali Basjah.




-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Bls: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar

[Eri Bagindo Rajo]

Angku Muljadi nan Hidup di Eropa..

Ambo slalu manunjuakan dalam analisa nan terkait, baraso ekonomi dan kehidupan 
politik di Eropa secara umum adolah ekonomi dan politik PRIBUMI, karano negara 
megara no adolah NEGARA PRIBUMI.
Sedangkan USA, NEW ZEALAND.AUSTRALIA KANADA, adolah negara kaum IMMIGRANT, 
ekonomi dan politik no adolah politik dan ekonomi kaum Migrant.
Sedangkan  Indonesia adolah negara PRIBUMI..., jadi pertahankan type politik 
dan ekonomi no sebagai negara PRIBUMi termasuk dalam pemimpin.

Kalau di liek dari perspektif ber agama, semua yang bersyahadat dan BERIMAN di 
perintah kan ALLAH SWT , jangan memilih NON MUSLIM jadi pemimpin

jadi apo kah lai dasar kito mamiliah...? 

EBR, jkt,54




- Pesan Asli -
Dari: Muljadi Ali Basjah 
Kepada: rantaunet@googlegroups.com
Cc: 
Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 18:18
Judul: Re: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar

Assalamualaikum Wr.Wb. yth. Para Pambaco nan Budiman.

Dima latak pabedoan kriteria2 (umumnyo untuak kaum lelaki Minangkabau, boleh2 
saja nan non Islam, untuak Padusi Minangkabau absolut 100% Islam KTP), mamiliah 
calon Pemimpin, jo mamiliah calon Permaisuri (Induak Bareh, Amai Paja, Urang 
Rumah, Asisten Pribadi nan 24 Jam/Hari nan bagaji flexible)

Sagitu dulu tanyo andia dari ambo ka-Pambaco nan Budiman.

Wassalam,
Muljadi Ali Basjah.

 Original-Nachricht 
> Datum: Sat, 4 Aug 2012 03:44:16 -0700 (PDT)
> Von: Eri Bagindo Rajo 
> An: "rantaunet@googlegroups.com" 
> Betreff: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar

> Dima pulo iko SARA... manguji apo nan ka tajadi
> itu namo no RISK ANALYSIS pak ANDRI SATRIA..
> 
> Ingek sabalun kanai kecek ranggawk saisuak..
> lah MANDAPEK mangko KAHILANGAN
> Pikia palito hati, sasa kudian indak baguno..
> 
> kalau lah naiak KUMPENI jadi ANGKU DAMANG, 
> 
> apo kadayo kito
> 
> 
> EBR jkt,54
> 
> 
> 
> 
>  Dari: Andri Satria Masri 
> Kepada: rantaunet@googlegroups.com 
> Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 17:21
> Judul: Re: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar
>  
> 
> 
> Hati-hati menyikapi parang isu sara ko. Indak tatutuik kemungkinan, pihak
> yg disarang isu sara malah yg mambukak patamo kali atau memanfaatkannyo utk
> mandapek simpati dari seluruh pihak.
> 
> Ingek kejadian Pilpres dulu. Ba a isu sara, dizalimi, dll dapek menuai
> simpati dari masyarakat.
> 
> Andri Satria Masri | Nagari Sungai Sariak Kec. VII Koto Kab. Padang
> Pariaman Prov. Sumbar | ✉ andri.padangpariamankab.go.id | ✆ 081374001167 |
>  288E864B | http://andrimasri.blogspot.com | @AndriSatria | YM:
> as_ma...@yahoo.co.id
> 
> 
> From:  Eri Bagindo Rajo  
> Sender:  rantaunet@googlegroups.com 
> Date: Sat, 4 Aug 2012 03:16:59 -0700 (PDT)
> To: rantaunet@googlegroups.com
> ReplyTo:  rantaunet@googlegroups.com 
> Subject: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar
> 
> Sato sakenek Dunsanak.
> 
> kalau Jokowi dan Ahok terpilih jadi pasangan Gubernur
> dan JOKOWI berhalangan sebagai DKI 1 (KRN usia, sakik , masalah 
> 
> hukum) mako OTOMATIS AHOK jadiGubernur (by LAW)
> 
> Baa gak ati dunsanak.
> 
> EBR
> 
> 
> 
>  Dari: Lies Suryadi 
> Kepada: "rantaunet@googlegroups.com"  
> Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 15:59
> Judul: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar
>  
> 
> Sanak Aryandi,
> Tarimo kasih ateh postingan nan bamanfaat ko. Dima dapek e ko?
> Alhamdulillah lai juo ado urang nan bapikia bapijak di bumi mah di negara 
> awak ko.
> Banyak nan bapikia saolah2 aloah dalam sarugo, padohal masih di bumi. Bueklah
> Indonesia ko jadi suduik 1/100 zarah sarugo: aman, damai, tentram, makan
> cukuik walau indak mewah. Alah tumah. Cari pamimpin "nan menghadirkan
> sebesar-besarnya kemakmuran rakyat"-- mangutip tulisan di bawah. Jan liek 
> kupiah
> e sajo. 
>  
> Wassalam,
> Suryadi 
> 
> Dari: "a...@bis.or.id" 
> Kepada: "RantauNet@googlegroups.com"  
> Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 7:19
> Judul: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar
> 
> 
>  
> Bapak/ibu kasadonyo, sarato anggota RN nan dirahmati Allah
> Skedar meneruskan sajo, apo nan sampaikan ka ambo satantang diskusi/wacana
> nan berkembang di RN.
> 
> Semoga berkenan.
> Aryandi, 39th 4hari, ciledug 
> Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
> Teruuusss...!
> From: "Maria"  
> Date: Thu, 2 Aug 2012 10:21:05 +0700
> To: Maria
> Subject: FW: Memilih pemimpin yg baik dan benar
> 
> Sekedar berbagi berita
>  
> From:Hadhi Kusumo [mailto:h...@cbn.net.id] 
> Sent: 26 July 2012 13:13
> To: Willy Ganda; Widodo; Wati; tedjo suwito; Ay Lan; Tan Tiong Gie;
> Stefanus A Wartono; Sian Kiong & Silvy; Rustamadi; Raymond Trihadi; patricia 
> mrs;
> Olen Kawi; Maria ; Julie & Gie; Hiangky; Heru Setiawan; Hendra Shidarta;
> hendra kurniawan; Giok Bie & Swan; Freddy; fonni dharmadi; fifie; Daisy
> Kristianto; Caroline Sutanto; 

RE: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

[muchwardi.muchtar]

Batua Kantimbo, Nurdin. 

Ambo kaleh IM-1 di STMN-I Padanggamuak Bkt nan ukatu tu Kapseknyo Bpk
M.Yanis BA (urang Solok). Sadangkan SLTP ambo di STN Lambau (di subarang
SMAN-I Bkt, Kapseknyo Pak Putiah)

 

Kutiko ambo diajak Atiak Syafril W ikuik reuni alumni  STMN-I Bkt (sagalo
angkatan) di rumah Zamriful Datuak Nan Garang, di Cipinang Elok (27/5/12),
sabana tabukak pangana ambo deknyo. 

Bayangkan sajo, satalah 40 tahun bapisah “dibaok paruntuangan masiang-2”,
kami basuo baliak jo kondisi & status 2012. Bandiangkan jo si-kon tahun
alumni STMN-Bkt (1972, ambo) atau Brigjen Emon Ilyas (1986) atau Zamriful
(1966)…., tantu macam-2 carito nan kalua.

 

Baa kaba Pak Nurdin kini?

Alah bacucu?

Tingga di ma?

 

Salam arek buek keluarga di rumah.

 

mm***

 

 

  _  

Dari: Darius Nurdin Nurdin 
Kepada: "rantaunet@googlegroups.com"  
Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 15:21
Judul: Bls: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

 

Ass.WW.

Iko ruponyo kawan sakola di STM Bkt. Nampaknyo mah.

Wss.WW

Darius Nurdin

 

Dari: muchwardi.muchtar 
Kepada: rantaunet@googlegroups.com 
Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 14:37
Judul: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

 

Assalamualaikum Wr Wb.

 

Dunsanak komunitas r@ntau-net di ateh dunia nan fana, ketek nan indak
basabuik namo, gadang nan indak basabuik gala (nan mungkin ado babintang di
bahunyo, maaf ambo indak maliek bara bintangnyo… He he he..), hari ko Sabtu
16 Ramdhan 1432 H (ambo puaso tmt 20/7/12èm.m) batapekan jo tanggal 4
Agustus 2012 M, ambo Si m.m (alah dibuliahkan) mancogok baliak dalam media
komunikasi alam maya punyo urang minang ko.

 

Untuak itu, tarimo kasi buek Rang Dapua, nan alah “mambukak palang pintu”
nan samanjak tgl 7/11/2011 tasanda ka ja-pri lamo ambo muchwa...@yahoo.com.

Kini ambo datang jo japri baru, nan indak babedo bana jo japri lamo, yaitu
muchwardi.much...@gmail.com.

Bak kato Mak Mario Teguh via tipi  Si Surya “Gurambeh” Payoh, “kalau awak
iyo urang bajiwa gadang, mako paralu mampabanyak saba dan bausaho capek
malupokan hal-hal nan mungkin manyakikan hati”. Dan hal itu ambo pacik
kutiko malangkahkan kaki ka pintu r@ntau-net nan alah  dibukak Rang Dapua
hari ko.

Tarimo kasi juo ambo sampaikan bake Dunsnak ZulTan (di Bali atau di Bogor?),
dan Kamunakanmbo Reinny (di Bintara atau  di Ancol?) nan babarapo kali
samanjak kari kapatang mangontak ambo. Tampaknya,  kontak baliau baduo kolah
nan manggugah “sumangaik chauvinis minangkabau” ambo untuk surauik ka
buaian.

 

Sakedar maangekan baliak memori Dunsanak nan alah >9 bulan malupokan inisial
mm*** di r@ntau-net ko, mako ambo cubo maantakan catatan singkek :

 

Namo: Muchwardi Muchtar

Status   : K/02/06 (menikah, anak anak tigo pasang, cucu baru sorang)

Lahie : di Bukiktinggi 1-7-1954

Suku  : Koto Datuak Tumangguang

Gala   : Sutan Rangkayo Kaciek

Sikola: SR/SD di Pariaman, SLTP di Bukiktinggi, STM di Bukiktinggi &
Jakarta, kuliah di  Jakarta, Semarang, dan Jakarta.

Karajo   : Pensiun dari Pertamina 1-8-2010

Aktivitas : Manulih, Mangaritik, Motivator dan Instruktur

Tingga   : di Bekasi Jaya Indah 17112

Mobile  : +62812 8033 925

 

Nah, mudah-mudahan batamu baliak (Part Two) di alam maya ko manjadikan
hiduik awak samakin bamanfaaik buek kamaslahataan umaik, dan ado sabantuak
ibadah di mato Allah SWT. Hanyo itu sajo nan jadi latar balakang ambo baliak
ka mari.

Insya Allah.

 

Salam…,

mm***

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
1. E-mail besar dari 200KB;
2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
mengganti subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/
 
 
 

 

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
1. E-mail besar dari 200KB;
2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan se

[R@ntau-Net] BELAJAR DARI PEMIMPIN

[Hanifah Damanhuri]

BELAJAR DARI PEMIMPIN



Buat sahabatku FH



Menjadi orang arif dan bijaksana

Sepertinya harus melewati proses yang sulit

Kadang harus menanggung sakit hati

Karena tidak sesuai harapan dan kenyataan



Jalan masih panjang untukmu FH

Kesempatan masih terbuka lebar

Mari kita belajar dari pemimpin

Yang pantas untuk kita teladani



Aku buka lagi tulisan Bapak Jacky Margono

Polisi yang pernah malang melintang di Pariaman

Tulisan yang beliau tulis ketika matanya hanya tinggal satu

Di usia yang sudah senja



Aku buka juga tulisan Bung Ricky Avenzora

Yang mengupas tentang memimpin ala Rasul kita

Yang akan membuka

Matahati kita untuk melihat dunia



Payakumbuh, 22 Juni 2012





Hanifah Damanhuri



SIKAP SUMELEH BAPAK JACKY MARGONO



 Ibu Hanifah menulis:*-*

 Berikanlah kami kiat

Apa yang harus dibuat

Ketika menyadari

Semua pengobatan tak lagi berarti**



Bapak Jacky Margono menulis



 Seyogyanya kita mengambil sikap "sumeleh"

(Jawa, huruf "e" sama dengan bunyi "e" pada "elektrik").

Arti sumeleh adalah,setelah segala upaya kita lakukan

,kita kembalikan  segala sesuatunyakepada Allah SWT.



 Dengan memiliki sikap sumeleh,

kita akan tegar menghadapi semua cobaan hidup.

Apa itu soal penyakit,  soal kerjaan, soal rumah tangga

atau soal pergaulan sosial.



Yang penting kita sudah berusaha

Usaha di tangan manusia,

 hasil di tangan Tuhan.



 Orang yang sumeleh,

tidak terpaku kepada satu persoalan,

yang menyebabkan persoalan-persoalan  lain terbengkalai.



 Banyak orang yang tidak sadar,

bahwa dirinya sebenarnya telah sumeleh,

ketika menghadapi penyakit yang dideritanya.

Ini yang bagus.



 Mungkin, sekali lagi mungkin,

sumeleh ini sama dengan "istiqomah".(QS 46:13).

Mohon maaf kalau saya salah.

Juga mohon maaf kalau saya sok pinter



 Tapi masalah sumeleh,

sebagai ajaran orang tua,

telah saya kerjakan

sejak saya jadi komandan pada usia muda.



Belum cukup 30 tahun,

sudah jadi Kapolres,

pas konfrontasi dengan Malaysia.



Akibat sumeleh

saya tidak pernah mengalami stress

dan sering lupa

bahwa diri saya sebenarnya penakut.



 Wassalam, Jacky M





MEMIMPIN



by : ricky avenzora





Bukankah Rasul mu telah mengajarkan mu cara untuk MEMIMPIN?

Bukankah Rasul mu telah menunjukan pada mu arti SIDIQ dan AMANAH ?

Bukankah Rasul mu juga telah mengingatkan mu tentang makna TABLIGH dan
FATHANAH?

Lupakah engkau akan Ilmu dari TUHAN mu tentang mengapa sebilah tulang rusuk
kiri mu menjadi berkurang?



Mengapa semua itu harus engkau sembunyikan dengan KILAH?

Kilah kekaguman pada kegagahan dan mulut manis seakan bijaksana. .

Lupakah engkau pada peringatan nenek moyang mu bahwa mulut manis adalah
berbisa?

Apakah engkau fikir TUHAN mu sia-sia menciptakan BATU KARANG dan BESI di
muka bumi?



Tahukan engkau mengapa Rasul mu mengajarkan mu tentang Sidiq, Amanah,
Tabligh dan Fathanah itu?

Yaitu agar dapat tegak nya RAHMAN dan RAHIM di muka bumi.

Yaitu ADIL untuk semuanya dan SESUAI dengan HAK nya.

Bukan kah TUHAN mu tidak pernah memberikan sepotong kecilpun kantong-rahim
pada laki-laki?



Lupakah engkau akan kunci yang pernah diceritakan pada mu tentang jalan
untuk mencapai Sidiq, Amanah, Tabligh dan Fathanah itu?

Yaitu JUJUR dan IKHLAS.

JUJUR pada diri ku sendiri dan juga JUJUR pada semua nya.

Ketika IMAGE yg hanya terus ku JAGA tentulah tidak menggambarkan IKHLAS
yang sesungguhnya membutuhkan pengorbanan nyawa.



Tahukah engkau dari mana bisa melihat kejujuran yang sesungguhnya?

Tentulah tidak pada angka-angka dan kata-kata sang juru bicara.

Kejujuran ku adalah terlihat dari mata dan gerak tubuh ku yang tidak boleh
seperti robot.

Kejujuran tentang diri mu adalah segalah KEBAIKAN mu yang diceritakan oleh
MUSUH mu.



Tahukah engkau dari mana bisa melihat keikhlasan sesungguhnya?

Tentulah tidak dari berbagai retorika yang dipuji-pujikan oleh juru bicara,
apa lagi dari iklan keberhasilan yang penuh rekayasa.

Keikhlasan mu adalah terlihat dari kucuran keringat mu dan bersedianya
nyali mu dalam menantang bahaya.

Keikhlasan ku adalah bukan kilah ku yang sok bijaksana, tapi adalah rasa
syukur ku ketika dihina, yaitu rasa syukur karena setidaknya nyawa ku masih
ada.



Tidak kah engkau baca bagaimana TUHAN mu memberi Sang Khullafaur-Rasyidin
kepada Rasul mu dalam memimpin?

Tidak kah bisa engkau mengerti apa yang dibawa oleh si Abu Bakar dan si
Usman?

Tidak kah bisa engkau maknai apa yang dilakukan si Umar dan si Ali?

Apakah engkau fikir TUHAN mu sia-sia menjadikan mereka sebagai sahabat
Rasul mu dalam memimpin?



Mengapa engkau lupakan kucuran keringat Rasul mu ketika pertama kali
disuruh membaca oleh JIbril ?

Tidak kah engkau perhatikan bahwa Rasul mu selalu tahu tentang artinya MASA
yang selalu diingatkan oleh TUHAN kepada kita?

Ingatkah engkau akan Surat Al-Mudatsir dan peristiwa Hijrah?

Bukan kah rasul mu TIDAK TAKUT untuk HIJRAH?



JIKA saat itu Rasul mu berlaku BODOH tidak mau hijrah, akan kah engkau
fikir ISLAM mu saat ini akan tetap

Re: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar

[Muljadi Ali Basjah]

Assalamualaikum Wr.Wb. yth. Para Pambaco nan Budiman.

Dima latak pabedoan kriteria2 (umumnyo untuak kaum lelaki Minangkabau, boleh2 
saja nan non Islam, untuak Padusi Minangkabau absolut 100% Islam KTP), mamiliah 
calon Pemimpin, jo mamiliah calon Permaisuri (Induak Bareh, Amai Paja, Urang 
Rumah, Asisten Pribadi nan 24 Jam/Hari nan bagaji flexible)

Sagitu dulu tanyo andia dari ambo ka-Pambaco nan Budiman.

Wassalam,
Muljadi Ali Basjah.

 Original-Nachricht 
> Datum: Sat, 4 Aug 2012 03:44:16 -0700 (PDT)
> Von: Eri Bagindo Rajo 
> An: "rantaunet@googlegroups.com" 
> Betreff: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar

> Dima pulo iko SARA... manguji apo nan ka tajadi
> itu namo no RISK ANALYSIS pak ANDRI SATRIA..
> 
> Ingek sabalun kanai kecek ranggawk saisuak..
> lah MANDAPEK mangko KAHILANGAN
> Pikia palito hati, sasa kudian indak baguno..
> 
> kalau lah naiak KUMPENI jadi ANGKU DAMANG, 
> 
> apo kadayo kito
> 
> 
> EBR jkt,54
> 
> 
> 
> 
>  Dari: Andri Satria Masri 
> Kepada: rantaunet@googlegroups.com 
> Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 17:21
> Judul: Re: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar
>  
> 
> 
> Hati-hati menyikapi parang isu sara ko. Indak tatutuik kemungkinan, pihak
> yg disarang isu sara malah yg mambukak patamo kali atau memanfaatkannyo utk
> mandapek simpati dari seluruh pihak.
> 
> Ingek kejadian Pilpres dulu. Ba a isu sara, dizalimi, dll dapek menuai
> simpati dari masyarakat.
> 
> Andri Satria Masri | Nagari Sungai Sariak Kec. VII Koto Kab. Padang
> Pariaman Prov. Sumbar | ✉ andri.padangpariamankab.go.id | ✆ 081374001167 |
>  288E864B | http://andrimasri.blogspot.com | @AndriSatria | YM:
> as_ma...@yahoo.co.id
> 
> 
> From:  Eri Bagindo Rajo  
> Sender:  rantaunet@googlegroups.com 
> Date: Sat, 4 Aug 2012 03:16:59 -0700 (PDT)
> To: rantaunet@googlegroups.com
> ReplyTo:  rantaunet@googlegroups.com 
> Subject: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar
> 
> Sato sakenek Dunsanak.
> 
> kalau Jokowi dan Ahok terpilih jadi pasangan Gubernur
> dan JOKOWI berhalangan sebagai DKI 1 (KRN usia, sakik , masalah 
> 
> hukum) mako OTOMATIS AHOK jadiGubernur (by LAW)
> 
> Baa gak ati dunsanak.
> 
> EBR
> 
> 
> 
>  Dari: Lies Suryadi 
> Kepada: "rantaunet@googlegroups.com"  
> Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 15:59
> Judul: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar
>  
> 
> Sanak Aryandi,
> Tarimo kasih ateh postingan nan bamanfaat ko. Dima dapek e ko?
> Alhamdulillah lai juo ado urang nan bapikia bapijak di bumi mah di negara 
> awak ko.
> Banyak nan bapikia saolah2 aloah dalam sarugo, padohal masih di bumi. Bueklah
> Indonesia ko jadi suduik 1/100 zarah sarugo: aman, damai, tentram, makan
> cukuik walau indak mewah. Alah tumah. Cari pamimpin "nan menghadirkan
> sebesar-besarnya kemakmuran rakyat"-- mangutip tulisan di bawah. Jan liek 
> kupiah
> e sajo. 
>  
> Wassalam,
> Suryadi 
> 
> Dari: "a...@bis.or.id" 
> Kepada: "RantauNet@googlegroups.com"  
> Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 7:19
> Judul: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar
> 
> 
>  
> Bapak/ibu kasadonyo, sarato anggota RN nan dirahmati Allah
> Skedar meneruskan sajo, apo nan sampaikan ka ambo satantang diskusi/wacana
> nan berkembang di RN.
> 
> Semoga berkenan.
> Aryandi, 39th 4hari, ciledug 
> Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
> Teruuusss...!
> From: "Maria"  
> Date: Thu, 2 Aug 2012 10:21:05 +0700
> To: Maria
> Subject: FW: Memilih pemimpin yg baik dan benar
> 
> Sekedar berbagi berita
>  
> From:Hadhi Kusumo [mailto:h...@cbn.net.id] 
> Sent: 26 July 2012 13:13
> To: Willy Ganda; Widodo; Wati; tedjo suwito; Ay Lan; Tan Tiong Gie;
> Stefanus A Wartono; Sian Kiong & Silvy; Rustamadi; Raymond Trihadi; patricia 
> mrs;
> Olen Kawi; Maria ; Julie & Gie; Hiangky; Heru Setiawan; Hendra Shidarta;
> hendra kurniawan; Giok Bie & Swan; Freddy; fonni dharmadi; fifie; Daisy
> Kristianto; Caroline Sutanto; Benny S.; Bambang Setiawan; anthony limongan;
> anna.mari...@wartono.com; Anna Elfina; Alex Tanumara
> Subject: Memilih pemimpin yg baik dan benar
>  
> Memilih Pemimpin yang Sejati
>  
> (Ringkasan dari opini: Pandangan Saya sebagai Orang Islam terhadap Ahok
> OPINI Anita Tahmid Alumnus Universitas Al-Azhar Kairo  20 July 2012 |
> 07:28)
>  
> Menurut saya, memilih pemimpin harus didasarkan kepada kemampuan Calon,
> bukan apa agama Calon. Sebab, soal agama adalah urusan pribadi antara seorang
> hamba dengan Tuhannya. Apakah Calon rajin sembahyang atau tidak, tekun
> puasa Ramadhan atau tidak, dan selalu membayar zakat atau tidak, itu semua
> bukan urusan rakyat untuk mengetahuinya.
>  
> Yang perlu dipertimbangkan saat memilih pemimpin adalah sejauhmana
> kemampuan pemimpin untuk menghadirkan sebesar-besar kemakmuran rakyat. Karena 
> itu,
> yang harus dipilih adalah pemimpin yang adil sehingga kepemimpina

Re: [R@ntau-Net] Re: KAPAN MALAM GANJIL YANG SEBENARNYA?

[reza vahlevi]

ambo sependapat jo ibu hanifah
ndak usah di buktikan pak
klo sadonyo mesti di buktikan itu bukan lah keimanan tapi prektikum
sarancak nyo wak beriman takah abu bakar
yang bisa mengimani apapun termasuk irsa' mi'raj yang waktu itu susah di
nalar jo kapalo wak yang tabateh kemampuannyo

2012/8/3 Hanifah Damanhuri 

> Assalammualaikum Wr Wb Bapak Dasriel Yth
>
> Maaf baru balas
>
> he he he ifah jawek singkek senlah dih Pak
> Ifah picayo pada yang gaib
>
>
>
> Wass
>
> Hanifah
>
>
>
> Pada 30 Juli 2012 10:13, Dasriel Noeha  menulis:
>
>> wah hebat puisi Hanifah dengan substansial memeprtanyakan MALAM GANJIL
>> LAILATUL KADAR.
>>
>> kita diskusikan bagus ini Ifah, dengan pointer:
>>
>> - apakah sesungguhnya malam kadar itu (referensi sebuah surat dalam
>> Alqur'an)
>> - apakah ia datang setiap tahun? (referensinya.?)
>> - apakah ia memang khusus diturunkan pada malam ganjil bulan ramadhan?
>> (referensinya...?)
>> - bedakah malam ganjil dan malam genap?
>> - susahkah bagi Allah bila menurunkan lailatul kadar pada malam apa saja?
>> - seberapa banyak orang Islam didunia ini yang mendapatkan lailatul kadar
>> dan menjadi berubah nasibnya? 1%, 2% populasi umat Islam dunia? Adakah data
>> emphirisnya?
>> - apakah surah lailatul kadar itu sebuah motivasi dari Allah yang
>> menurunkan Alqur'an, atau memang sebuah kasus yang bisa dibuktikan dengan
>> kasat mata?
>> - dan lain-lain banyak pertanyaan menynagkut lailatul kadar.
>>
>> selamat merenung Ifah, selamat berpuasa.
>>
>> wassalam dan maaf
>> dasriel
>>
>>   *Dari:* Ephi Lintau 
>> *Kepada:* rantaunet@googlegroups.com
>> *Dikirim:* Sabtu, 28 Juli 2012 8:14
>> *Judul:* [R@ntau-Net] Re: KAPAN MALAM GANJIL YANG SEBENARNYA?
>>
>> trims ini atas puisinya..yg sekaligus bertanya..., klu menuruik ambo
>> ni..sesuai keyakinan kito sajo, kpn kito mulai puaso itulah mulai 1
>> ramadhan.
>>
>> wah lagi di dharmasraya..kampuang uda yo ni, titip salam ka
>> uda, lah lamo ndak basuo..
>>
>> salam
>> ephi
>>
>> Pada Jumat, 27 Juli 2012 22:58:31 UTC+7, HANIFAH UNP menulis:
>>
>> KAPAN MALAM GANJIL YANG SEBENARNYA?
>>
>> Ramadhan kali ini
>> Diawali dengan perdebatan
>> Tanggal mulainya berpuasa
>> Sehingga ada yang mulai puasa tanggal 20 dan ada tanggal 21 Juli 2012
>>
>> Bulan yang memandang manusia dengan manis
>> Pastilah tidak bohong
>> Dan akan bulat sempurna
>> Ketika bulan purnama
>>
>> Setelah sekian hari berpuasa
>> Ketika teringat sebentar lagi
>> Akan datang waktunya
>> Malam Lailatul Qadar yang mulia
>>
>> Aku yang terlanjur memulai puasa tanggal 21 Juli
>> Jadi bertanya-tanya sendiri
>> Bagaimana kalau malam mulia itu
>> Jatuh di malam ganjilnya yang berpuasa  mulai tanggal  20
>>
>> Genap dan ganjil
>> Muncul di malam yang sama
>> Yang mana yang benar
>> Dan bagaimana mengatasinya
>>
>> Ya Allah Yang Maha Kuasa
>> Beri petunjuklah para pemimpin
>> Yang ikut memutuskan
>> Kapan jatuhnya tanggal satu Ramadhan
>>
>> Dharmasraya
>>
>>
>> Hanifah Damanhuri
>>
>>
>>
>>
>> --
>> --
>> .
>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
>> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet
>> http://groups.google.com/group/RantauNet/~
>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>> ===
>> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
>> - DILARANG:
>> 1. E-mail besar dari 200KB;
>> 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi;
>> 3. One Liner.
>> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
>> http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
>> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
>> mengganti subjeknya.
>> ===
>> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
>> http://groups.google.com/group/RantauNet/
>>
>>
>>
>>
>>
>>  --
>> --
>> .
>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
>> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet
>> http://groups.google.com/group/RantauNet/~
>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>> ===
>> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
>> - DILARANG:
>> 1. E-mail besar dari 200KB;
>> 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi;
>> 3. One Liner.
>> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
>> http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
>> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
>> mengganti subjeknya.
>> ===
>> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
>> http://groups.google.

Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

[Muljadi Ali Basjah]

Mokasi banyak Pak ZulTan.

02: Bini 2; Aktiv jo passivnyo indak ado bedonyo pak ZulTan?

Dek disiko anak2 kan tanguangan OrTu, andaikato ado perceraian, keuangan sang 
istri ataupun suami tagantuang ateh komplexitas pemasukan masiang2 OrTu jo ado 
atau indaknyo kontrak wakatu pernikahan.

Iyo agak nyinyia dan gak banyak tanyo ambo saketek.

Batanyo untuak mamuehkan raso ingin tahu dan baraja Bahaso Minangkabau. Bukan 
batanyo untuak bekal dipakai/dipagunokan untuak pribadi dooo.

Mokasih banyak pak ZulTan.

Wassalam,
Muljadi Ali Basjah.
 Original-Nachricht 
> Datum: Sat, 4 Aug 2012 09:46:21 +
> Von: "ZulTan" 
> An: "RantauNet@googlegroups.com" 
> Betreff: Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

> 
> 
> Pak Mul dek alun juo di jawab dek Pak mm***, mako ambo cubo bantu artinyo,
> K/02/06.
> K: keluarga
> 02: bini 2
> 06: anak 6
> 
> Kok salah tolong kereksi yo Pak mm***.
> 
> Gadang bana hati Kanda masuak baliak.  Satolah babuko wak beko ndaknyo.
> 
> Salam,
> ZulTan, L, Bogor
> 
> 
> -Original Message-
> From: "Muljadi Ali Basjah" 
> Sender: rantaunet@googlegroups.com
> Date: Sat, 04 Aug 2012 10:49:37 
> To: 
> Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> Subject: Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> 
> Waalaikumsalam Wr.Wb Yth. Bapak Muchwardi Muchtar.
> 
> Salamat datang (masuak baliak) Pak Muchwadi Muchtar.
> Ambo ado tanyo saketek, yakni 
>  "K/02/06" iko apo aratinyo Pak?
>   Kalau Anak anak tigo pasang , aratinyo anak kanduang,
>   3 laki2, 3 padusi, mantun  yo Pak Muchwadi Muchtar?"
> 
> Tarimo kasih,
> 
> Wassalam,
> Muljadi Ali Basjah.
> 
> 
> 
>  Original-Nachricht 
> > Datum: Sat, 4 Aug 2012 14:37:12 +0700
> > Von: "muchwardi.muchtar" 
> > An: rantaunet@googlegroups.com
> > Betreff: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
> 
> > Assalamualaikum Wr Wb.
> > 
> >  
> > 
> > Dunsanak komunitas r@ntau-net di ateh dunia nan fana, ketek nan indak
> > basabuik namo, gadang nan indak basabuik gala (nan mungkin ado babintang
> > di
> > bahunyo, maaf ambo indak maliek bara bintangnyo… He he he..), hari ko
> > Sabtu
> > 16 Ramdhan 1432 H (ambo puaso tmt 20/7/12èm.m) batapekan jo tanggal 4
> > Agustus 2012 M, ambo Si m.m (alah dibuliahkan) mancogok baliak dalam
> media
> > komunikasi alam maya punyo urang minang ko.
> > 
> >  
> > 
> > Untuak itu, tarimo kasi buek Rang Dapua, nan alah “mambukak palang
> > pintu”
> > nan samanjak tgl 7/11/2011 tasanda ka ja-pri lamo ambo
> > muchwa...@yahoo.com.
> > 
> > Kini ambo datang jo japri baru, nan indak babedo bana jo japri lamo,
> yaitu
> > muchwardi.much...@gmail.com.
> > 
> > Bak kato Mak Mario Teguh via tipi  Si Surya “Gurambeh” Payoh,
> “kalau
> > awak
> > iyo urang bajiwa gadang, mako paralu mampabanyak saba dan bausaho capek
> > malupokan hal-hal nan mungkin manyakikan hati”. Dan hal itu ambo pacik
> > kutiko malangkahkan kaki ka pintu r@ntau-net nan alah  dibukak Rang
> Dapua
> > hari ko.
> > 
> > Tarimo kasi juo ambo sampaikan bake Dunsnak ZulTan (di Bali atau di
> > Bogor?),
> > dan Kamunakanmbo Reinny (di Bintara atau  di Ancol?) nan babarapo kali
> > samanjak kari kapatang mangontak ambo. Tampaknya,  kontak baliau baduo
> > kolah
> > nan manggugah “sumangaik chauvinis minangkabau” ambo untuk surauik
> ka
> > buaian.
> > 
> >  
> > 
> > Sakedar maangekan baliak memori Dunsanak nan alah >9 bulan malupokan
> > inisial
> > mm*** di r@ntau-net ko, mako ambo cubo maantakan catatan singkek :
> > 
> >  
> > 
> > Namo: Muchwardi Muchtar
> > 
> > Status   : K/02/06 (menikah, anak anak tigo pasang, cucu baru sorang)
> > 
> > Lahie : di Bukiktinggi 1-7-1954
> > 
> > Suku  : Koto Datuak Tumangguang
> > 
> > Gala   : Sutan Rangkayo Kaciek
> > 
> > Sikola: SR/SD di Pariaman, SLTP di Bukiktinggi, STM di Bukiktinggi &
> > Jakarta, kuliah di  Jakarta, Semarang, dan Jakarta.
> > 
> > Karajo   : Pensiun dari Pertamina 1-8-2010
> > 
> > Aktivitas : Manulih, Mangaritik, Motivator dan Instruktur
> > 
> > Tingga   : di Bekasi Jaya Indah 17112
> > 
> > Mobile  : +62812 8033 925
> > 
> >  
> > 
> > Nah, mudah-mudahan batamu baliak (Part Two) di alam maya ko manjadikan
> > hiduik awak samakin bamanfaaik buek kamaslahataan umaik, dan ado
> sabantuak
> > ibadah di mato Allah SWT. Hanyo itu sajo nan jadi latar balakang ambo
> > baliak
> > ka mari.
> > 
> > Insya Allah.
> > 
> >  
> > 
> > Salam…,
> > 
> > mm***

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat

Bls: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

[Eri Bagindo Rajo]

Wassalamualaikum WW uda MM
salamaik datang baliak..
kito tunggu pamikiran uda nan segar dan jaleh..

EBR,jkt,54thn
mangecek luruih bakato bana




 Dari: Darius Nurdin Nurdin 
Kepada: "rantaunet@googlegroups.com"  
Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 15:21
Judul: Bls: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
 

Ass.WW.
Iko ruponyo kawan sakola di STM Bkt. Nampaknyo mah.
Wss.WW
Darius Nurdin

Dari: muchwardi.muchtar 
Kepada: rantaunet@googlegroups.com 
Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 14:37
Judul: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
 

 
Assalamualaikum Wr Wb.
 
Dunsanak komunitas r@ntau-net di ateh dunia nan fana, ketek
nan indak basabuik namo, gadang nan indak basabuik gala (nan mungkin ado 
babintang
di bahunyo, maaf ambo indak maliek bara bintangnyo… He he he..), hari ko
Sabtu 16 Ramdhan 1432 H (ambo puaso tmt 20/7/12èm.m)
batapekan jo tanggal 4 Agustus 2012 M, ambo Si m.m (alah dibuliahkan) mancogok
baliak dalam media komunikasi alam maya punyo urang minang ko.
 
Untuak itu, tarimo kasi buek Rang Dapua, nan alah “mambukak
palang pintu” nan samanjak tgl 7/11/2011 tasanda ka ja-pri lamo ambo 
muchwa...@yahoo.com.
Kini ambo datang jo japri baru, nan indak babedo bana jo
japri lamo, yaitu muchwardi.much...@gmail.com.
Bak kato Mak Mario Teguh via tipi  Si Surya “Gurambeh”
Payoh, “kalau awak iyo urang bajiwa gadang, mako paralu mampabanyak saba
dan bausaho capek malupokan hal-hal nan mungkin manyakikan hati”. Dan hal
itu ambo pacik kutiko malangkahkan kaki ka pintu r@ntau-net nan alah  dibukak
Rang Dapua hari ko.
Tarimo kasi juo ambo sampaikan bake Dunsnak ZulTan (di Bali
atau di Bogor?), dan Kamunakanmbo Reinny (di Bintara atau  di Ancol?) nan 
babarapo
kali  samanjak kari kapatang mangontak ambo. Tampaknya,  kontak baliau baduo
kolah nan manggugah “sumangaik chauvinis minangkabau” ambo untuk
surauik ka buaian.
 
Sakedar maangekan baliak memori Dunsanak nan alah >9
bulan malupokan inisial mm*** di r@ntau-net ko, mako ambo cubo maantakan
catatan singkek :
 
Namo    : Muchwardi Muchtar
Status   : K/02/06 (menikah, anak anak tigo pasang, cucu
baru sorang)
Lahie : di Bukiktinggi 1-7-1954
Suku  : Koto Datuak Tumangguang
Gala   : Sutan Rangkayo Kaciek
Sikola    : SR/SD di Pariaman, SLTP di Bukiktinggi, STM di Bukiktinggi
& Jakarta, kuliah di  Jakarta, Semarang, dan Jakarta.
Karajo   : Pensiun dari Pertamina 1-8-2010
Aktivitas : Manulih, Mangaritik, Motivator dan Instruktur
Tingga   : di Bekasi Jaya Indah 17112
Mobile  : +62812 8033 925
 
Nah, mudah-mudahan batamu baliak (Part Two) di alam maya ko
manjadikan hiduik awak samakin bamanfaaik buek kamaslahataan umaik, dan ado 
sabantuak
ibadah di mato Allah SWT. Hanyo itu sajo nan jadi latar balakang ambo baliak ka
mari.
Insya Allah.
 
Salam…,
mm***
-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
1. E-mail besar dari 200KB;
2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
 
 
 



-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
1. E-mail besar dari 200KB;
2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===

Re: Bls: [R@ntau-Net] OOT: Matematika 64 dan 65

[Muljadi Ali Basjah]

Assalamualaikum Wr.Wb. Yth. Bapak Suryadi.

Makonyo, sebagian dari Uranggaek dari Bulando dan Juruman nan agak cadiak 
buruak dan mempunyai kamungkinan, mengatur strategie edukasi anak2nyo jo caro 
kombinasi.
Kombinasi nan ambo pernah danga, misalnyo di Juruman iko Gymnasium (1-13 Thn, 
Sikola umum nan bisa ka Universitas) anak disikolakan ka Bali atau Jkt untuak 
2-3 tahun terakhir. Ado nan ka sikola Internasional, sikola Juruman, ataupun 
nan kasikola Nasional. Di-sikola2 nan tasabuik dibawah iko, umumnyo agak 
relativ mudah mencapai angko raport rato2 nan (agak) tenggi. Mungkin kombinasi 
antaro tambahan les dilua jam sikola, jo hubuangan antaro Sikola jo OrTu 
murid2, sarato kwalitas sang Sikola.
Jadi seandainyo Murid tadi tamaik, sikolanyo angkonyo, otomatis labiah tinggi 
daripado sakironyo murid tadi sikola d9i Eropa iko.
Kalu nan dari Sikola Internasional, mungkin Quota nyo indak tamasuak etongan 
Quota jo Sikola2 lokal satampaik.
Kalu nan dari Sikola  Nasional Indonesia, masuak Quota Sikola Asiang dari 
Nagari Berkembang.
jadi kemungkina n mereka2 iko masuak Universitas nan rangking tinggi, relativ 
mudah, dibadiang kalau luluih sikola, pre Universitas diSiko.
Ado ambo kenal 2-Ortu nan mangirin anaknyo, sikola ka Indonesia, nan ciek ka 
Jkt, nan ciek lai ka Denpasar. Ado pulo ciek lai, nan  manyikolakan anaknyo, ka 
Sekolah Indonesia di Wassenar/Bulando.
Memang nan ambo caliak di Juruman iko, kalau ortu nyo indak sanggup mamabaia 
uang less tambahan dilua jam Sikola (rato2 20-50 €UR/45 Minik), atau OrTu 
(masih) sanggup dengan Ilimu Pasti nan aktuil, jo Germanistik, Anglistik, 
Romanistik, Parancih ( bukan kapelo doo) agak susah untuak mananggulangi 
masalah iko. 
Walaupun ado diantaro OrTu nan Insinyur pun, tapi kalaulah wakatu sikola dan 
kuliahnyo Ilimu Pastinyo agak kurang berbobot, tambahan jo agak bakarek pulo 
dek lah lamo indak baasah Ladiang itu. Komplex bana jadinyo, mano anak nan 
sadang pubertas, kelancaran ilimu pasti nan kurang linear dari tahun katahun, 
stress bekonyo. 
Kudiannyo, anak2 cako. jadi jenuh iko nan tidak diingini oleh System 
dan OrTu.
Mako dari itu, OrTu2 nan ba-edukasi elok dan OrTu nan batangguang jawab, 
abupayolah supayo, anak2nyo bisa ikuik bakacimpuang diDunia-Pana nan bermacam 
ragam halangan2 dan rintangan2 nyo ini.

Sakitulah ota dari ambo, salamaik bapuaso jo barehaik, dalam akhia pakan iko.

Wassalam,
Muljadi Ali Basjah.

Dalam ilimu Geografie, luas nagari Bulando, Juruman jo Indonesia tantu agak 
babedo sangenek, mohon dipatenggangkan saangin. 
Pulau Selayar nan dakek P Singkep subalah baraik Sumatra, Jo Rajo Ampek, 
subalah timua dari Irian Baraik,  Lauik Halmahera jo Sorong.
Bagurau saketek Pak Suryadi, usah tasingguang pulo yoo?
Maohkan ambo.

 
 Original-Nachricht 
> Datum: Sat, 4 Aug 2012 17:11:18 +0800 (SGT)
> Von: Lies Suryadi 
> An: "rantaunet@googlegroups.com" 
> Betreff: Bls: [R@ntau-Net] OOT:  Matematika 64 dan 65

> Haha Pak Zultan jo Pak Basral,
>  
> Lah sampai ka soal ujian bagai mah (anak2) awak dijajah. Co tanyo ka anak2
> SMA kini, dima latak Pulau Selayar atau Kepulauan Raja Ampat. Atau cubo
> tanyo dima latak kota Barus atau Bau-Bau. Binguang nyo.
>  
> Di Ulando nan ketek ko, anak mulai dari kalaih 5 basisschool lah diaja
> maliek peta Ulando. Maningkek ka kalaih 6 makin maniliak ka kota2 di
> provinsi2nyo, di kalaih tujuah harus apa namo sungai2, pulau2 ketek jo kanal2 
> nan
> gadang.
>  
> Cintailah negara sendiri dengan mengentahui geografinya.
>  
> Wassalam,
> Suryadi
>  
>  
> 
> Dari: Akmal N. Basral 
> Kepada: "rantaunet@googlegroups.com"  
> Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 6:35
> Judul: Re: [R@ntau-Net] OOT: Matematika 64 dan 65
> 
> Pak ZulTan,
> seorang yang saya kenal anaknya ada yang belajar di sekolah seperti ini di
> Jakarta Utara. Salah satu orang tuanya urang Kiktinggi. Uang masuknya US$
> 2,000 dan bayaran per semester US$ 30,000. Jadi tidak heran kalau dalam
> soal pelajaran mereka tidak ada nama-nama tempat lokal.
> 
> Salam,
> 
> Akmal N. Basral 
> 
> On Aug 4, 2012, at 11:24 AM, ZulTan  wrote:
> Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuhu,Sanak panyuko olah otak
> atau siapo pun nan punyo anak, kanakan, cucu, atau adiak nan di kelas IX nan
> kini duduak di kelas RSBI atau SBI, cubolah agiahan soal ko nan ambo dapek
> dari surang guru les sekolah swasta berstandard internasional. Jadi sakolah
> ko, bukan lagi sakadar RINTISAN Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI). Di
> sakolah ko uang asiang bisa masuak tanpa kesulitan komunikasi karena full
> English. Bahkan babarapo anak Indonesia nan lahia/gadang di LN ndak bisa baso
> Indonesia ado di siko. Anak-anak dibuliahkan ndak ikuik UN (dek ndak
> mangarati B. Indonesia) dan hanyo mandapekkan ijazah dari sakolah tapi dapek
> dipakai untuk malanjuikkan ka LN.Problem 1:A boat travels 12 km upstream and
> back in 1 hour 45 minutes. If the speed of the current is 3 km/h throughout,
> find the speed of the boat in still water, giving your answer cor

Re: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar

[Andri Satria Masri]

Hati-hati menyikapi parang isu sara ko. Indak tatutuik kemungkinan, pihak yg 
disarang isu sara malah yg mambukak patamo kali atau memanfaatkannyo utk 
mandapek simpati dari seluruh pihak.

Ingek kejadian Pilpres dulu. Ba a isu sara, dizalimi, dll dapek menuai simpati 
dari masyarakat.

Andri Satria Masri | Nagari Sungai Sariak Kec. VII Koto Kab. Padang Pariaman 
Prov. Sumbar | ✉ andri.padangpariamankab.go.id | ✆ 081374001167 |  288E864B | 
http://andrimasri.blogspot.com | @AndriSatria | YM: as_ma...@yahoo.co.id

-Original Message-
From: Eri Bagindo Rajo 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 03:16:59 
To: rantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar

Sato sakenek Dunsanak.

kalau Jokowi dan Ahok terpilih jadi pasangan Gubernur
dan JOKOWI berhalangan sebagai DKI 1 (KRN usia, sakik , masalah 

hukum) mako OTOMATIS AHOK jadiGubernur (by LAW)

Baa gak ati dunsanak.

EBR




 Dari: Lies Suryadi 
Kepada: "rantaunet@googlegroups.com"  
Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 15:59
Judul: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar
 

Sanak Aryandi,
Tarimo kasih ateh postingan nan bamanfaat ko. Dima dapek e ko? Alhamdulillah 
lai juo ado urang nan bapikia bapijak di bumi mah di negara awak ko. Banyak nan 
bapikia saolah2 aloah dalam sarugo, padohal masih di bumi. Bueklah Indonesia ko 
jadi suduik 1/100 zarah sarugo: aman, damai, tentram, makan cukuik walau indak 
mewah. Alah tumah. Cari pamimpin "nan menghadirkan sebesar-besarnya kemakmuran 
rakyat"-- mangutip tulisan di bawah. Jan liek kupiah e sajo. 
 
Wassalam,
Suryadi 

Dari: "a...@bis.or.id" 
Kepada: "RantauNet@googlegroups.com"  
Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 7:19
Judul: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar


 
Bapak/ibu kasadonyo, sarato anggota RN nan dirahmati Allah
Skedar meneruskan sajo, apo nan sampaikan ka ambo satantang diskusi/wacana nan 
berkembang di RN.

Semoga berkenan.
Aryandi, 39th 4hari, ciledug 
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
From: "Maria"  
Date: Thu, 2 Aug 2012 10:21:05 +0700
To: Maria
Subject: FW: Memilih pemimpin yg baik dan benar

Sekedar berbagi berita
 
From:Hadhi Kusumo [mailto:h...@cbn.net.id] 
Sent: 26 July 2012 13:13
To: Willy Ganda; Widodo; Wati; tedjo suwito; Ay Lan; Tan Tiong Gie; Stefanus A 
Wartono; Sian Kiong & Silvy; Rustamadi; Raymond Trihadi; patricia mrs; Olen 
Kawi; Maria ; Julie & Gie; Hiangky; Heru Setiawan; Hendra Shidarta; hendra 
kurniawan; Giok Bie & Swan; Freddy; fonni dharmadi; fifie; Daisy Kristianto; 
Caroline Sutanto; Benny S.; Bambang Setiawan; anthony limongan; 
anna.mari...@wartono.com; Anna Elfina; Alex Tanumara
Subject: Memilih pemimpin yg baik dan benar
 
Memilih Pemimpin yang Sejati
 
(Ringkasan dari opini: Pandangan Saya sebagai Orang Islam terhadap Ahok
OPINI Anita Tahmid Alumnus Universitas Al-Azhar Kairo  20 July 2012 | 07:28)
 
Menurut saya, memilih pemimpin harus didasarkan kepada kemampuan Calon, bukan 
apa agama Calon. Sebab, soal agama adalah urusan pribadi antara seorang hamba 
dengan Tuhannya. Apakah Calon rajin sembahyang atau tidak, tekun puasa Ramadhan 
atau tidak, dan selalu membayar zakat atau tidak, itu semua bukan urusan rakyat 
untuk mengetahuinya.
 
Yang perlu dipertimbangkan saat memilih pemimpin adalah sejauhmana kemampuan 
pemimpin untuk menghadirkan sebesar-besar kemakmuran rakyat. Karena itu, yang 
harus dipilih adalah pemimpin yang adil sehingga kepemimpinannya membawa 
kemaslahatan (kemanfaatan) bagi rakyat yang dipimpinnya.
 
Dalam Kitab Al-Hisbah karangan Ibnu Taimiyah dinyatakan sebagai berikut:
 
الله ينصر الدولة العادلة وإن كانت كافرة، ولا ينصر الدولة الظالمة وإن كانت مؤمنة
 
Artinya:
 
“Allah akan menolong Negara yang adil meskipun Negara itu Kafir. Dan Allah 
tidak akan menolong Negara yang dholim meskipun Negara itu Mukmin (Islam).”
 
Kita bisa melihat Australia, Jepang, Korea, Negara-negara Eropa dan Amerika 
yang penduduknya bukan mayoritas Muslim (baca: Kafir), tapi ternyata lebih maju 
dan sejahtera dibandingkan dengan Negara-negara Islam seperti Mesir, Yaman, 
Aljazair, Oman, Libya dan Tunis, tidak lain karena Negara-negara Kafir itu 
menjunjung tinggi keadilan. Maka Allah menolong mereka karena keadilan yang 
mereka tegakkan.
 
Seorang tokoh pembaharu asal Mesir, Mohammad Abduh mengatakan “Saya melihat 
Islam di Barat tapi saya tidak temukan Kaum Muslim di sana . Sebaliknya, saya 
menemukan Kaum Muslim di Timur tapi saya tidak melihat ada Islam di sana .” 
Maksudnya, Orang-orang Barat tidak mengenal agama Islam, namun perilakunya 
mencerminkan ajaran Islam. Mereka menjunjung tinggi keadilan, giat bekerja, 
disiplin, memudahkan urusan orang lain, menjaga kebersihan dan ketertiban umum 
serta menghargai waktu.
 
Nah, inilah pentingnya memilih pemimpin yang diyakini mampu menghadirkan 
keadilan sosial bagi seluruh rakyat. Soal apa agama

Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar

[Eri Bagindo Rajo]

Sato sakenek Dunsanak.

kalau Jokowi dan Ahok terpilih jadi pasangan Gubernur
dan JOKOWI berhalangan sebagai DKI 1 (KRN usia, sakik , masalah 

hukum) mako OTOMATIS AHOK jadiGubernur (by LAW)

Baa gak ati dunsanak.

EBR




 Dari: Lies Suryadi 
Kepada: "rantaunet@googlegroups.com"  
Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 15:59
Judul: Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar
 

Sanak Aryandi,
Tarimo kasih ateh postingan nan bamanfaat ko. Dima dapek e ko? Alhamdulillah 
lai juo ado urang nan bapikia bapijak di bumi mah di negara awak ko. Banyak nan 
bapikia saolah2 aloah dalam sarugo, padohal masih di bumi. Bueklah Indonesia ko 
jadi suduik 1/100 zarah sarugo: aman, damai, tentram, makan cukuik walau indak 
mewah. Alah tumah. Cari pamimpin "nan menghadirkan sebesar-besarnya kemakmuran 
rakyat"-- mangutip tulisan di bawah. Jan liek kupiah e sajo. 
 
Wassalam,
Suryadi 

Dari: "a...@bis.or.id" 
Kepada: "RantauNet@googlegroups.com"  
Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 7:19
Judul: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar


 
Bapak/ibu kasadonyo, sarato anggota RN nan dirahmati Allah
Skedar meneruskan sajo, apo nan sampaikan ka ambo satantang diskusi/wacana nan 
berkembang di RN.

Semoga berkenan.
Aryandi, 39th 4hari, ciledug 
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
From: "Maria"  
Date: Thu, 2 Aug 2012 10:21:05 +0700
To: Maria
Subject: FW: Memilih pemimpin yg baik dan benar

Sekedar berbagi berita
 
From:Hadhi Kusumo [mailto:h...@cbn.net.id] 
Sent: 26 July 2012 13:13
To: Willy Ganda; Widodo; Wati; tedjo suwito; Ay Lan; Tan Tiong Gie; Stefanus A 
Wartono; Sian Kiong & Silvy; Rustamadi; Raymond Trihadi; patricia mrs; Olen 
Kawi; Maria ; Julie & Gie; Hiangky; Heru Setiawan; Hendra Shidarta; hendra 
kurniawan; Giok Bie & Swan; Freddy; fonni dharmadi; fifie; Daisy Kristianto; 
Caroline Sutanto; Benny S.; Bambang Setiawan; anthony limongan; 
anna.mari...@wartono.com; Anna Elfina; Alex Tanumara
Subject: Memilih pemimpin yg baik dan benar
 
Memilih Pemimpin yang Sejati
 
(Ringkasan dari opini: Pandangan Saya sebagai Orang Islam terhadap Ahok
OPINI Anita Tahmid Alumnus Universitas Al-Azhar Kairo  20 July 2012 | 07:28)
 
Menurut saya, memilih pemimpin harus didasarkan kepada kemampuan Calon, bukan 
apa agama Calon. Sebab, soal agama adalah urusan pribadi antara seorang hamba 
dengan Tuhannya. Apakah Calon rajin sembahyang atau tidak, tekun puasa Ramadhan 
atau tidak, dan selalu membayar zakat atau tidak, itu semua bukan urusan rakyat 
untuk mengetahuinya.
 
Yang perlu dipertimbangkan saat memilih pemimpin adalah sejauhmana kemampuan 
pemimpin untuk menghadirkan sebesar-besar kemakmuran rakyat. Karena itu, yang 
harus dipilih adalah pemimpin yang adil sehingga kepemimpinannya membawa 
kemaslahatan (kemanfaatan) bagi rakyat yang dipimpinnya.
 
Dalam Kitab Al-Hisbah karangan Ibnu Taimiyah dinyatakan sebagai berikut:
 
الله ينصر الدولة العادلة وإن كانت كافرة، ولا ينصر الدولة الظالمة وإن كانت مؤمنة
 
Artinya:
 
“Allah akan menolong Negara yang adil meskipun Negara itu Kafir. Dan Allah 
tidak akan menolong Negara yang dholim meskipun Negara itu Mukmin (Islam).”
 
Kita bisa melihat Australia, Jepang, Korea, Negara-negara Eropa dan Amerika 
yang penduduknya bukan mayoritas Muslim (baca: Kafir), tapi ternyata lebih maju 
dan sejahtera dibandingkan dengan Negara-negara Islam seperti Mesir, Yaman, 
Aljazair, Oman, Libya dan Tunis, tidak lain karena Negara-negara Kafir itu 
menjunjung tinggi keadilan. Maka Allah menolong mereka karena keadilan yang 
mereka tegakkan.
 
Seorang tokoh pembaharu asal Mesir, Mohammad Abduh mengatakan “Saya melihat 
Islam di Barat tapi saya tidak temukan Kaum Muslim di sana . Sebaliknya, saya 
menemukan Kaum Muslim di Timur tapi saya tidak melihat ada Islam di sana .” 
Maksudnya, Orang-orang Barat tidak mengenal agama Islam, namun perilakunya 
mencerminkan ajaran Islam. Mereka menjunjung tinggi keadilan, giat bekerja, 
disiplin, memudahkan urusan orang lain, menjaga kebersihan dan ketertiban umum 
serta menghargai waktu.
 
Nah, inilah pentingnya memilih pemimpin yang diyakini mampu menghadirkan 
keadilan sosial bagi seluruh rakyat. Soal apa agama pemimpin tersebut, itu 
bukan faktor penting Sebab, bisajadi ada pemimpin yang di KTP tertulis agama 
Islam, tapi perilakunya justru Kafir, tidak mencerminkan nilai-nilai Islam. 
Keislaman seorang pemimpin bukan dilihat dari peci dan baju koko-nya, melainkan 
dari perilakunya. Pemimpin yang mengaku Islam sebagai agamanya, tidak berani 
berbuat korupsi, tidak menggunakan fasilitas Negara untuk kepentingan pribadi, 
dan tidak berbuat dholim kepada rakyatnya.
 
Sebaliknya, tidak mustahil ada pemimpin yang di KTP tertulis Kristen tapi 
perilakunya malah sangat Islami. Ia curahkan segala pikiran dan tenaganya untuk 
kesejahteraan rakyat, sehingga rakyat bisa memenuhi seluruh kebutuhan hidupnya, 
baik jasmani maupun rohani. Ia kerahkan jiwa dan raganya untuk kemaslahat

Re: [R@ntau-Net] (OOT)Azyumardi Azra: Selepas buka tak m.asalah tidak salat magrib

[hilman . mahyuddin]

Bana tuh ustaz Anwar.Kami di dept Badah Utak,hari operasi darisanayan sampai 
Jamaik.kadang2 dapek giliran Jamaik.Wassalam.
Hilman Mahyuddin, MD

-Original Message-
From: "AnwarDjambak" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 09:31:18 
To: RantauNet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] (OOT)Azyumardi Azra: Selepas buka tak m.asalah tidak
 salat magrib

Pak Dotor Hilman dan dunsanak nan dimuliakan,

Sagalo sasuatunyo bagantuang ka Niat dan Keterpaksaan(Darurat)/Sikonnya.

Kalau lai indak Darurat bana kan bisa di hari yg lain operasinyo, tapi kalo 
memang Darurat malah yg Haram bisa jadi Halal tu mah.

Sbb kalo hanya kategori 'jual beli' (dagang/ cari pitih) maka tinggalkanlah 
dahulu utk sholat Jum'at.


Sebab hanya dengan sifat Taqwa akan datang Pertolongan dari Allah Swt.


Sangenek,



Wassalam,






Alhaqirwalfaqir-AnwarDjambak44-, kamanakan Dt. Rajo Malano (Maulana) 
Pyk-Mudiak,,KL, 
 "Maminteh Sabalun Hanyuik!" 
Sent from BlackBerry® smartphone powered by U Mobile

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/



-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

[ZulTan]

Pak Mul dek alun juo di jawab dek Pak mm***, mako ambo cubo bantu artinyo, 
K/02/06.
K: keluarga
02: bini 2
06: anak 6

Kok salah tolong kereksi yo Pak mm***.

Gadang bana hati Kanda masuak baliak.  Satolah babuko wak beko ndaknyo.

Salam,
ZulTan, L, Bogor


-Original Message-
From: "Muljadi Ali Basjah" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 04 Aug 2012 10:49:37 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

Waalaikumsalam Wr.Wb Yth. Bapak Muchwardi Muchtar.

Salamat datang (masuak baliak) Pak Muchwadi Muchtar.
Ambo ado tanyo saketek, yakni 
 "K/02/06" iko apo aratinyo Pak?
  Kalau Anak anak tigo pasang , aratinyo anak kanduang,
  3 laki2, 3 padusi, mantun  yo Pak Muchwadi Muchtar?"

Tarimo kasih,

Wassalam,
Muljadi Ali Basjah.



 Original-Nachricht 
> Datum: Sat, 4 Aug 2012 14:37:12 +0700
> Von: "muchwardi.muchtar" 
> An: rantaunet@googlegroups.com
> Betreff: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

> Assalamualaikum Wr Wb.
> 
>  
> 
> Dunsanak komunitas r@ntau-net di ateh dunia nan fana, ketek nan indak
> basabuik namo, gadang nan indak basabuik gala (nan mungkin ado babintang
> di
> bahunyo, maaf ambo indak maliek bara bintangnyo… He he he..), hari ko
> Sabtu
> 16 Ramdhan 1432 H (ambo puaso tmt 20/7/12èm.m) batapekan jo tanggal 4
> Agustus 2012 M, ambo Si m.m (alah dibuliahkan) mancogok baliak dalam media
> komunikasi alam maya punyo urang minang ko.
> 
>  
> 
> Untuak itu, tarimo kasi buek Rang Dapua, nan alah “mambukak palang
> pintu”
> nan samanjak tgl 7/11/2011 tasanda ka ja-pri lamo ambo
> muchwa...@yahoo.com.
> 
> Kini ambo datang jo japri baru, nan indak babedo bana jo japri lamo, yaitu
> muchwardi.much...@gmail.com.
> 
> Bak kato Mak Mario Teguh via tipi  Si Surya “Gurambeh” Payoh, “kalau
> awak
> iyo urang bajiwa gadang, mako paralu mampabanyak saba dan bausaho capek
> malupokan hal-hal nan mungkin manyakikan hati”. Dan hal itu ambo pacik
> kutiko malangkahkan kaki ka pintu r@ntau-net nan alah  dibukak Rang Dapua
> hari ko.
> 
> Tarimo kasi juo ambo sampaikan bake Dunsnak ZulTan (di Bali atau di
> Bogor?),
> dan Kamunakanmbo Reinny (di Bintara atau  di Ancol?) nan babarapo kali
> samanjak kari kapatang mangontak ambo. Tampaknya,  kontak baliau baduo
> kolah
> nan manggugah “sumangaik chauvinis minangkabau” ambo untuk surauik ka
> buaian.
> 
>  
> 
> Sakedar maangekan baliak memori Dunsanak nan alah >9 bulan malupokan
> inisial
> mm*** di r@ntau-net ko, mako ambo cubo maantakan catatan singkek :
> 
>  
> 
> Namo: Muchwardi Muchtar
> 
> Status   : K/02/06 (menikah, anak anak tigo pasang, cucu baru sorang)
> 
> Lahie : di Bukiktinggi 1-7-1954
> 
> Suku  : Koto Datuak Tumangguang
> 
> Gala   : Sutan Rangkayo Kaciek
> 
> Sikola: SR/SD di Pariaman, SLTP di Bukiktinggi, STM di Bukiktinggi &
> Jakarta, kuliah di  Jakarta, Semarang, dan Jakarta.
> 
> Karajo   : Pensiun dari Pertamina 1-8-2010
> 
> Aktivitas : Manulih, Mangaritik, Motivator dan Instruktur
> 
> Tingga   : di Bekasi Jaya Indah 17112
> 
> Mobile  : +62812 8033 925
> 
>  
> 
> Nah, mudah-mudahan batamu baliak (Part Two) di alam maya ko manjadikan
> hiduik awak samakin bamanfaaik buek kamaslahataan umaik, dan ado sabantuak
> ibadah di mato Allah SWT. Hanyo itu sajo nan jadi latar balakang ambo
> baliak
> ka mari.
> 
> Insya Allah.
> 
>  
> 
> Salam…,
> 
> mm***
> 

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/



-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/s

Re: Bls: [R@ntau-Net] (OOT)Azyumardi Azra: Selepas buka tak masalah tidak salat magrib

[zubir . amin]

   Sanak palanta kasadonyo.Sajauah nn JB  ketahui,sdr Azyumardi 
Azra(AA),inyo asli rang Kampung Dalam V Koto,kudian dibawo ayahyo ka 
Sicincin.Iko manuruik ybs ka JB dalam satu percakapan setahun nn lalu di 
Jakarta.
Oleh beberapa pihak sdr AA ini 'dianggap' bapaham Islam Liberal terutama 
dalam pandangan ke Islamannya dalam tullisan2 diberbagai masmed.
   Jadi bagi JB tiidak aneh kalau(betul) AA mengatakan bhw sehabis buka tak 
masalah tidak sholat maghrib.
Sayang JB tidak hadir pada acara babuko corp diplomatik di Pejambon tu tgl 1 
Agustus nn diselenggaran oleh Deplu.Jadi ndak jaleh bana konotasi ucapan AA 
pada malam itu.
   Dilain pihak n ini pengakuan AA sendiri beberapa waktu nn lalu bahwa 
ia(AA)tetap bermazhab ahli sunnah wal jamaah,tapi dalam berilmu n berpendapat 
ia berpikiran bebas.
   Komentar JB atas hal ini 'apa ia AA mengucapkan sepert nn tatulih di subjek 
thread tsb diatas itu'?
   JB,DtRJ,73,ughang Padusunan,Pariaman,kini di Bonjer,Jakbar!
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone

-Original Message-
From: Sri Yansen 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 01:26:22 
To: rantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Bls: [R@ntau-Net] (OOT)Azyumardi Azra: Selepas buka tak masalah tidak
 salat magrib

dunsanak sadonyo

Nampaknyo memang redaksi surek kaba ko sengajo memiliah kato nan mambuek incek 
mato tabulalak.tapi walaupun baitu kalau dek babuko "indak sempat"...ba'a 
kiro2 tu Ustadz??...dan kalau buliah minta contoh ba buko nan sampai "indak 
sempat"  sahinggo harus manjamak sumbayang ko.

wassalam
Sri Yansen/lk/41+-asa painan



>
> Dari: Ahmad Ridha 
>Kepada: "rantaunet@googlegroups.com"  
>Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 10:15
>Judul: Re: [R@ntau-Net] (OOT)Azyumardi Azra: Selepas buka tak masalah tidak 
>salat magrib
> 
>
>Wa'alaykumus salaam warahmatullah,
>
>
>Pak Sri Yansen,
>
>
>Baiknya dilihat dulu kata-kata tepatnya yang disampaikan karena judulnya 
>berbeda dengan isi berita dengan adanya tambahan "tidak sempat". Yang saya 
>pahami, yang dimaksudkan adalah menjama' shalatnya sehingga judul berita yang 
>digunakan terasa kurang pas.
>
>---
>Ahmad Ridha
>
>On 4 Agt 2012, at 05:37, Sri Yansen  wrote:
>
>
>
>>
>>Assalamualaikum,
>>
>>
>>dek lai banyak nan mambahas masalah ugamo... tolong pencerahan dari dunsanak 
>>sadonyo mengenai link di bawah ko.Mohon maaf indak baminang ria walaupun 
>>nan manjadi sumber ko urang Lubuak Aluang kampuang alm. papa ambo.
>>
>>
>>
>>
>>http://www.merdeka.com/peristiwa/azyumardi-azra-selepas-buka-tak-masalah-tidak-salat-magrib.html 
>>
>>
>>
>>Azyumardi Azra: Selepas buka tak masalah tidak salat magrib
>>
>>
>>Azyumardi Azra. (urangminang.wordpress
>>
>>
>>
>>
>>Cendekiawan muslim Azyumardi Azra melontarkan pernyataan mengejutkan saat 
>>menyampaikan kuliah tujuh menit di acara buka bersama di Gedung Pancasila, 
>>Kementerian Luar Negeri, Rabu (1/8). Menurut dia, tidak apa-tidak salat 
>>magrib selepas berbuka puasa kalau tidak sempat. 
>>
>>"Kalau tidak sempat boleh digabung nanti dengan salat isya," kata Azyumardi 
>>dalam sambutan bahasa Inggris di hadapan undangan para duta besar ASEAN dan 
>>Organisasi Konferensi Islam. 
>>
>>
-- 
>-- 
>.
>* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
>wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
>http://groups.google.com/group/RantauNet/~
>* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>===
>UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
>- DILARANG:
>1. E-mail besar dari 200KB;
>2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
>3. One Liner.
>- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
>http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
>- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
>subjeknya.
>===
>Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
>http://groups.google.com/group/RantauNet/
> 
> 
> 
>
>
>

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru,

Re: [R@ntau-Net] (OOT)Azyumardi Azra: Selepas buka tak m.asalah tidak salat magrib

[AnwarDjambak]

Pak Dotor Hilman dan dunsanak nan dimuliakan,

Sagalo sasuatunyo bagantuang ka Niat dan Keterpaksaan(Darurat)/Sikonnya.

Kalau lai indak Darurat bana kan bisa di hari yg lain operasinyo, tapi kalo 
memang Darurat malah yg Haram bisa jadi Halal tu mah.

Sbb kalo hanya kategori 'jual beli' (dagang/ cari pitih) maka tinggalkanlah 
dahulu utk sholat Jum'at.


Sebab hanya dengan sifat Taqwa akan datang Pertolongan dari Allah Swt.


Sangenek,



Wassalam,






Alhaqirwalfaqir-AnwarDjambak44-, kamanakan Dt. Rajo Malano (Maulana) 
Pyk-Mudiak,,KL, 
 "Maminteh Sabalun Hanyuik!" 
Sent from BlackBerry® smartphone powered by U Mobile

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Re: [R@ntau-Net] (OOT)Azyumardi Azra: Selepas buka tak m.asalah tidak salat magrib

[zubir . amin]

Dr Hilman Mahyuddin nn baik n sanak Palanta.
   Kalau buliah bidang karajo,'operasi otak, nn kebetulan dilaksanakan di hari 
Jumat sabalun jam12.00 nn memakan ukatu nn lamo,sementara JB bapandapek,bahwa 
operasi tu dapat dikategorikan 'keadaan darurat',maka ada kebolehan untuak 
maninggakan Jum'at ari itu.
   Namun Dok,JB akan berusaha mencari sandaran fiqih or hadis agar dokter tidak 
galau dalam bertugas.
   Mungkin ada sanak lain di RN nn bisa membantu mencari sandaran fiqihnyo bagi 
'hal' nn disampakan Dr Hilman ini.
   JB,DtRJ,73thn,di Bonjer,Jakbar.
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone

-Original Message-
From: hilman.mahyud...@gmail.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 08:37:00 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] (OOT)Azyumardi Azra: Selepas buka tak m.asalah tidak
 salat magrib

Nyiksunguik ,J B n sanak sadonyo.Ambo kadang2 maninggakan shalat Jamaik ko,dek 
karajo nan indak bisa di paroh paroh.Kl operasi utak kan lamo2,Ba a gak 
ati.Wassalam.
Hilman Mahyuddin, MD

-Original Message-
From: zubir.a...@gmail.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 05:58:07 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] (OOT)Azyumardi Azra: Selepas buka tak masalah tidak
 salat magrib

Nyit Sunguik n sanak palanta nn baik.
   Kalau JB tabang dari Jakarta langsung ka Santa Curuih,ri Jamaik pagi,io ndak 
baa maninggakan sholat Jamaik bagi awak doh Nyit.Tapi awak musafir di nagari2 
Minang dima2 'ado musajik,rasonyo kok 'dipamudah' bana 'kewajiban' Sholat 
Jamaik tu.
   Akhirnyo tagantuang ka kwalitas keimanan awak kan Nyit?
   Alun lalok lai Nyit?
   JB,DtRJ,di Bonjer,Jakbar.
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone

-Original Message-
From: "sjamsir_sjarif" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 04 Aug 2012 03:25:21 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] (OOT)Azyumardi Azra: Selepas buka tak masalah tidak
 salat magrib

Ustaz Ahmad Ridha,

Memang aneh, apa sebetulnya alasan "tidak sempat" sholat yang dicari-cari dalam 
hal ini; karena sibuk tak henti-henti makan kolak enak? Atau karena harus 
mendahulukan mendengar kuliah enam menit, kemudian makan-makan lahap 
enak-enakan tidak menyempatkahn shalat?

Apapun alasannya namun rasanya Shalat wajib lebih baik dari Kolak atau Kuliah 
Enam Menit.

Salam,
-- Nyit Sungut
Menjelang iftar di Rantau Jauh

--- In rantau...@yahoogroups.com, Ahmad Ridha  wrote:
>
> Wa'alaykumus salaam warahmatullah,
> 
> Pak Sri Yansen,
> 
> Baiknya dilihat dulu kata-kata tepatnya yang disampaikan karena judulnya 
> berbeda dengan isi berita dengan adanya tambahan "tidak sempat". Yang saya 
> pahami, yang dimaksudkan adalah menjama' shalatnya sehingga judul berita yang 
> digunakan terasa kurang pas.
> 
> ---
> Ahmad Ridha
> 
> On 4 Agt 2012, at 05:37, Sri Yansen  wrote:
> 
> > 
> > Assalamualaikum,
> > 
> > dek lai banyak nan mambahas masalah ugamo... tolong pencerahan dari 
> > dunsanak sadonyo mengenai link di bawah ko.Mohon maaf indak baminang 
> > ria walaupun nan manjadi sumber ko urang Lubuak Aluang kampuang alm. papa 
> > ambo.
> > 
> > 
> > http://www.merdeka.com/peristiwa/azyumardi-azra-selepas-buka-tak-masalah-tidak-salat-magrib.html
> >  
> > 
> > Azyumardi Azra: Selepas buka tak masalah tidak salat magrib
> > 
> > Azyumardi Azra. (urangminang.wordpress
> > 
> > 
> > Cendekiawan muslim Azyumardi Azra melontarkan pernyataan mengejutkan saat 
> > menyampaikan kuliah tujuh menit di acara buka bersama di Gedung Pancasila, 
> > Kementerian Luar Negeri, Rabu (1/8). Menurut dia, tidak apa-tidak salat 
> > magrib selepas berbuka puasa kalau tidak sempat. 
> > 
> > "Kalau tidak sempat boleh digabung nanti dengan salat isya," kata Azyumardi 
> > dalam sambutan bahasa Inggris di hadapan undangan para duta besar ASEAN dan 
> > Organisasi Konferensi Islam. 


-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/



-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan

Bls: [R@ntau-Net] OOT: Matematika 64 dan 65

[Lies Suryadi]

Haha Pak Zultan jo Pak Basral,
 
Lah sampai ka soal ujian bagai mah (anak2) awak dijajah. Co tanyo ka anak2 SMA 
kini, dima latak Pulau Selayar atau Kepulauan Raja Ampat. Atau cubo tanyo dima 
latak kota Barus atau Bau-Bau. Binguang nyo.
 
Di Ulando nan ketek ko, anak mulai dari kalaih 5 basisschool lah diaja maliek 
peta Ulando. Maningkek ka kalaih 6 makin maniliak ka kota2 di provinsi2nyo, di 
kalaih tujuah harus apa namo sungai2, pulau2 ketek jo kanal2 nan gadang.
 
Cintailah negara sendiri dengan mengentahui geografinya.
 
Wassalam,
Suryadi
 
 

Dari: Akmal N. Basral 
Kepada: "rantaunet@googlegroups.com"  
Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 6:35
Judul: Re: [R@ntau-Net] OOT: Matematika 64 dan 65

Pak ZulTan,
seorang yang saya kenal anaknya ada yang belajar di sekolah seperti ini di 
Jakarta Utara. Salah satu orang tuanya urang Kiktinggi. Uang masuknya US$ 2,000 
dan bayaran per semester US$ 30,000. Jadi tidak heran kalau dalam soal 
pelajaran mereka tidak ada nama-nama tempat lokal.

Salam,

Akmal N. Basral 

On Aug 4, 2012, at 11:24 AM, ZulTan  wrote:
Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuhu,Sanak panyuko olah otak atau 
siapo pun nan punyo anak, kanakan, cucu, atau adiak nan di kelas IX nan kini 
duduak di kelas RSBI atau SBI, cubolah agiahan soal ko nan ambo dapek dari 
surang guru les sekolah swasta berstandard internasional. Jadi sakolah ko, 
bukan lagi sakadar RINTISAN Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI). Di sakolah 
ko uang asiang bisa masuak tanpa kesulitan komunikasi karena full English. 
Bahkan babarapo anak Indonesia nan lahia/gadang di LN ndak bisa baso Indonesia 
ado di siko. Anak-anak dibuliahkan ndak ikuik UN (dek ndak mangarati B. 
Indonesia) dan hanyo mandapekkan ijazah dari sakolah tapi dapek dipakai untuk 
malanjuikkan ka LN.Problem 1:A boat travels 12 km upstream and back in 1 hour 
45 minutes. If the speed of the current is 3 km/h throughout, find the speed of 
the boat in still water, giving your answer correct to 3 significant 
figures.Maliek soal nan lain, kota nan dipakai dalam
 soal pun bukan kota-kota di nagari awak. Mungkin dek bukunyo barasa dari lua 
pulo.Problem 2:A motorist makes a journey of 240 km from Singapore to Malacca 
to visit his in-law at an average speed of X km/h. Write down an expression for 
the number of hours taken for the journey. On his return jouney from Malacca to 
Singapore, his average speed is reduced by 6 km/h due to heavy traffic at the 
causeway. Write down an expression for the time taken for the return journey. 
If the return journey takes 20 minutes longer, from an equation in X and solve 
it to find the average speed for each journey, giving your answer corret to two 
decimal places.Salamaik mancubo,Salam,ZulTan, L, Bogor -- 

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Re: Bls: [R@ntau-Net] Ustad Chodjim mengenai Al Maidah 51

[tutimalano]

Nompang senek

Mak Ngah

Wak k minta Pandapek K Mak NGah,Maklumlah Tut urang daerah,Alun tau mengenai 
Pendidikan d Luar

Anak Tut Padusi,Koreh hatinyo Poi  Kuliah K Jerman,Tut takuik Jauh Bona,Katonyo 
biaya kuliah d Jerman Murah,

,Tut sarankan Yg dakek sajo d Malaysia,Katonyo bialah indak Kuliah,Baa manuruik 
Mak Ngah,Karano Mak Ngah Alah Lamo d Luar,
Tarimo Kasih Mak Ngah

Salam

Tuti Lpg

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: "sjamsir_sjarif" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 04 Aug 2012 04:26:59 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: Bls: [R@ntau-Net] Ustad Chodjim mengenai Al Maidah 51

Terjemahan kata "auliya" dari beberapa tafsir:

Tafsir Indonesia: pemimpin
Tafsir Indonesia Jalalayn: pemimpin
Tafsir Indoneisa Quraish Shihab: penolong

English Sahih International: allies
English Maududi: allies
English M. Asad: allies
English Pickthall: friends
English Yusuf Ali: friends
English Shakir: friends

Bandingkan di:
http://tanzil.net/#5:51

-- MakNgah
Sjamsir Sjarif
--- In rantau...@yahoogroups.com, "Akmal N. Basral"  wrote:
>
> ketik saja "Pickthall Translation" di Google, Pak Darwin. Langsung muncul 
> tautan lamannya. Klik lagi surah 005 ayat 51. Pickthall menerjemahkan 
> "awliyya" itu sebagai "friends".
> 
> Salam,
> 
> Akmal Nasery Basral 
> 
> 
> Sent from my iPad2
> 
> On Aug 4, 2012, at 6:52 AM, "Darwin"  wrote:
> 
> > Nampak-e memang takah itu. Iko hasil survei terbatas:
> > 
> > (Kok sempat tolonglah cek tafsir Pickthall: "The Meaning of the Glorious 
> > Koran" (atau tafsir-tafsir klasik lainnyo)  mengenai al Maidah 51 tu di 
> > perpustakaan di Leiden)
> > 
> > Diterpa Isu SARA, Jokowi-Ahok Tetap Populer  
> > Senin, 30 Juli 2012 | 19:45 WIB
> > 
> > http://www.tempo.co/read/news/2012/07/30/228420246/p-Diterpa-Isu-SARA-Jokowi-Ahok-Tetap-Populer
> > 
> > TEMPO.CO, Jakarta - Menghadapi putaran kedua pemilihan gubernur DKI 
> > Jakarta, muncul isu SARA yang ditujukan pada pasangan Joko Widodo dan 
> > Basuki Tjahaja Purnama. Namun, isu yang dihembuskan itu tak mempengaruhi 
> > popularitas mereka.
> > 
> > Berdasarkan jajak pendapat yang dilakukan pada pembaca Tempo.co dan Yahoo! 
> > pada 18-25 Juli, menunjukkan mayoritas pembaca di keduanya menilai isu SARA 
> > tak akan menurunkan ketenaran Jokowi-Ahok. Hasil jajak pendapat bisa 
> > dilihat di Majalah Tempo edisi Senin 30 Juli 2012.
> > 
> > Dari 1.768 responden Tempo.co, 89,7 persen meyakini hal itu. Proporsi yang 
> > sama terlihat pada hasil polling di Yahoo!, sekitar 84,48 persen dari 6.820 
> > pembaca percaya ketenaran Jokowi-Ahok tetap bertahan.
> > 
> > Isu SARA yang menerpa pasangan Jokowi-Ahok, misalnya, keduanya dianggap 
> > menghina agama dengan "merendahkan" ayat suci dibandingkan konstitusi. 
> > Pasangan ini juga dipojokkan dengan diberi label nonmuslim. Selain itu, 
> > mereka juga disebut menerima bantuan US$ 70 juta dari kelompok gereja 
> > Kanada-Amerika dan Vatikan.
> > 
> > RINA WIDIASTUTI
> > 
> > --- In rantau...@yahoogroups.com, Lies Suryadi  wrote:
> >> 
> >> Iko baleh e dek Jokowi:
> >> Pandai baluambek Jokowi ko tampak e. Nyo kesuik saketek, buluih luambek 
> >> lawan.
> >> -
> >> Meski Rhoma Irama diduga menyerangnya dengan isu SARA, Joko Widodo 
> >> (Jokowi) mengaku bersikap biasa saja dengan penyanyi itu. Bahkan, calon 
> >> gubernur DKI itu mengaku sangat menyukai lagu-lagu ciptaan Si Raja Dangdut 
> >> tersebut.
> >> 
> >> "Saya penggemar beratnya Bang Haji. Lagu-lagunya saya hafal semua," kata 
> >> Jokowi, demikian ia disapa, di sela-sela rapat konsultasi di kantor DPP 
> >> PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (3/8).
> >> 
> >> Selanjurnya lihat:
> >>  
> >> http://www.merdeka.com/jakarta/135-juta-lagu-rhoma-irama-yang-paling-disukai-jokowi.html
> >>  
> >>  
> >> Salam,
> >> Suryadi
> >> Dari: Ahmad Ridha 
> >> Kepada: Palanta Rantaunet  
> >> Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 0:17
> >> Judul: RE: [R@ntau-Net] Ustad Chodjim mengenai Al Maidah 51
> >> 
> >> 
> >> Pak Darwin, dalam penjelasan tersebut muncul ungkapan "fitnah itu lebih 
> >> besar daripada pembunuhan" yang setahu saya merupakan ungkapan dalam 
> >> al-Quran (lihat QS al-Baqarah 2.191 dan 217). Namun, apa iya makna 
> >> "fitnah" yang dimaksud pas? Karena "fitnah" yang dimaksud dalam ungkapan 
> >> al-Quran tersebut, setahu saya, adalah "kekafiran, kesyirikan".
> >> 
> >> Kemudian, ada yang terasa janggal dengan kesimpulan bahwa "Yahudi dan 
> >> Nasrani tidak boleh dijadikan teman dekat, tapi boleh dijadikan pemimpin".
> >> 
> >> Rasanya agak naif juga jika dikatakan bahwa agama seseorang tidak akan 
> >> mewarnai kepemimpinannya. Terlebih ketika seorang pemimpin diberikan hak 
> >> untuk membuat aturan, tidak semata menjalankan aturan yang telah ada.
> >> 
> >> Allahu ta'ala a'laam.
> >> 
> >> Wassalaam,
> >> ---
> >> Ahmad Ridha



-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@n

Re: Bls: [R@ntau-Net] Ustad Chodjim mengenai Al Maidah 51

[tutimalano]

Nompang senek

Mak Ngah

Wak k minta Pandapek K Mak NGah,Maklumlah Tut urang daerah,Alun tau mengenai 
Pendidikan d Luar

Anak Tut Padusi,Koreh hatinyo Poi  Kuliah K Jerman,Tut takuik Jauh Bona,Katonyo 
biaya kuliah d Jerman Murah,

,Tut sarankan Yg dakek sajo d Malaysia,Katonyo bialah indak Kuliah,Baa manuruik 
Mak Ngah,Karano Mak Ngah Alah Lamo d Luar,
Tarimo Kasih Mak Ngah

Salam

Tuti Lpg

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: "sjamsir_sjarif" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 04 Aug 2012 04:26:59 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: Bls: [R@ntau-Net] Ustad Chodjim mengenai Al Maidah 51

Terjemahan kata "auliya" dari beberapa tafsir:

Tafsir Indonesia: pemimpin
Tafsir Indonesia Jalalayn: pemimpin
Tafsir Indoneisa Quraish Shihab: penolong

English Sahih International: allies
English Maududi: allies
English M. Asad: allies
English Pickthall: friends
English Yusuf Ali: friends
English Shakir: friends

Bandingkan di:
http://tanzil.net/#5:51

-- MakNgah
Sjamsir Sjarif
--- In rantau...@yahoogroups.com, "Akmal N. Basral"  wrote:
>
> ketik saja "Pickthall Translation" di Google, Pak Darwin. Langsung muncul 
> tautan lamannya. Klik lagi surah 005 ayat 51. Pickthall menerjemahkan 
> "awliyya" itu sebagai "friends".
> 
> Salam,
> 
> Akmal Nasery Basral 
> 
> 
> Sent from my iPad2
> 
> On Aug 4, 2012, at 6:52 AM, "Darwin"  wrote:
> 
> > Nampak-e memang takah itu. Iko hasil survei terbatas:
> > 
> > (Kok sempat tolonglah cek tafsir Pickthall: "The Meaning of the Glorious 
> > Koran" (atau tafsir-tafsir klasik lainnyo)  mengenai al Maidah 51 tu di 
> > perpustakaan di Leiden)
> > 
> > Diterpa Isu SARA, Jokowi-Ahok Tetap Populer  
> > Senin, 30 Juli 2012 | 19:45 WIB
> > 
> > http://www.tempo.co/read/news/2012/07/30/228420246/p-Diterpa-Isu-SARA-Jokowi-Ahok-Tetap-Populer
> > 
> > TEMPO.CO, Jakarta - Menghadapi putaran kedua pemilihan gubernur DKI 
> > Jakarta, muncul isu SARA yang ditujukan pada pasangan Joko Widodo dan 
> > Basuki Tjahaja Purnama. Namun, isu yang dihembuskan itu tak mempengaruhi 
> > popularitas mereka.
> > 
> > Berdasarkan jajak pendapat yang dilakukan pada pembaca Tempo.co dan Yahoo! 
> > pada 18-25 Juli, menunjukkan mayoritas pembaca di keduanya menilai isu SARA 
> > tak akan menurunkan ketenaran Jokowi-Ahok. Hasil jajak pendapat bisa 
> > dilihat di Majalah Tempo edisi Senin 30 Juli 2012.
> > 
> > Dari 1.768 responden Tempo.co, 89,7 persen meyakini hal itu. Proporsi yang 
> > sama terlihat pada hasil polling di Yahoo!, sekitar 84,48 persen dari 6.820 
> > pembaca percaya ketenaran Jokowi-Ahok tetap bertahan.
> > 
> > Isu SARA yang menerpa pasangan Jokowi-Ahok, misalnya, keduanya dianggap 
> > menghina agama dengan "merendahkan" ayat suci dibandingkan konstitusi. 
> > Pasangan ini juga dipojokkan dengan diberi label nonmuslim. Selain itu, 
> > mereka juga disebut menerima bantuan US$ 70 juta dari kelompok gereja 
> > Kanada-Amerika dan Vatikan.
> > 
> > RINA WIDIASTUTI
> > 
> > --- In rantau...@yahoogroups.com, Lies Suryadi  wrote:
> >> 
> >> Iko baleh e dek Jokowi:
> >> Pandai baluambek Jokowi ko tampak e. Nyo kesuik saketek, buluih luambek 
> >> lawan.
> >> -
> >> Meski Rhoma Irama diduga menyerangnya dengan isu SARA, Joko Widodo 
> >> (Jokowi) mengaku bersikap biasa saja dengan penyanyi itu. Bahkan, calon 
> >> gubernur DKI itu mengaku sangat menyukai lagu-lagu ciptaan Si Raja Dangdut 
> >> tersebut.
> >> 
> >> "Saya penggemar beratnya Bang Haji. Lagu-lagunya saya hafal semua," kata 
> >> Jokowi, demikian ia disapa, di sela-sela rapat konsultasi di kantor DPP 
> >> PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (3/8).
> >> 
> >> Selanjurnya lihat:
> >>  
> >> http://www.merdeka.com/jakarta/135-juta-lagu-rhoma-irama-yang-paling-disukai-jokowi.html
> >>  
> >>  
> >> Salam,
> >> Suryadi
> >> Dari: Ahmad Ridha 
> >> Kepada: Palanta Rantaunet  
> >> Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 0:17
> >> Judul: RE: [R@ntau-Net] Ustad Chodjim mengenai Al Maidah 51
> >> 
> >> 
> >> Pak Darwin, dalam penjelasan tersebut muncul ungkapan "fitnah itu lebih 
> >> besar daripada pembunuhan" yang setahu saya merupakan ungkapan dalam 
> >> al-Quran (lihat QS al-Baqarah 2.191 dan 217). Namun, apa iya makna 
> >> "fitnah" yang dimaksud pas? Karena "fitnah" yang dimaksud dalam ungkapan 
> >> al-Quran tersebut, setahu saya, adalah "kekafiran, kesyirikan".
> >> 
> >> Kemudian, ada yang terasa janggal dengan kesimpulan bahwa "Yahudi dan 
> >> Nasrani tidak boleh dijadikan teman dekat, tapi boleh dijadikan pemimpin".
> >> 
> >> Rasanya agak naif juga jika dikatakan bahwa agama seseorang tidak akan 
> >> mewarnai kepemimpinannya. Terlebih ketika seorang pemimpin diberikan hak 
> >> untuk membuat aturan, tidak semata menjalankan aturan yang telah ada.
> >> 
> >> Allahu ta'ala a'laam.
> >> 
> >> Wassalaam,
> >> ---
> >> Ahmad Ridha



-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@n

Bls: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar

[Lies Suryadi]

Sanak Aryandi,
Tarimo kasih ateh postingan nan bamanfaat ko. Dima dapek e ko? Alhamdulillah 
lai juo ado urang nan bapikia bapijak di bumi mah di negara awak ko. Banyak nan 
bapikia saolah2 aloah dalam sarugo, padohal masih di bumi. Bueklah Indonesia ko 
jadi suduik 1/100 zarah sarugo: aman, damai, tentram, makan cukuik walau indak 
mewah. Alah tumah. Cari pamimpin "nan menghadirkan sebesar-besarnya kemakmuran 
rakyat"-- mangutip tulisan di bawah. Jan liek kupiah e sajo. 
 
Wassalam,
Suryadi 

Dari: "a...@bis.or.id" 
Kepada: "RantauNet@googlegroups.com"  
Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 7:19
Judul: [R@ntau-Net] Fw: Memilih pemimpin yg baik dan benar


Bapak/ibu kasadonyo, sarato anggota RN nan dirahmati Allah
Skedar meneruskan sajo, apo nan sampaikan ka ambo satantang diskusi/wacana nan 
berkembang di RN.

Semoga berkenan.
Aryandi, 39th 4hari, ciledug 
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
From: "Maria"  
Date: Thu, 2 Aug 2012 10:21:05 +0700
To: Maria
Subject: FW: Memilih pemimpin yg baik dan benar

Sekedar berbagi berita
 
From:Hadhi Kusumo [mailto:h...@cbn.net.id] 
Sent: 26 July 2012 13:13
To: Willy Ganda; Widodo; Wati; tedjo suwito; Ay Lan; Tan Tiong Gie; Stefanus A 
Wartono; Sian Kiong & Silvy; Rustamadi; Raymond Trihadi; patricia mrs; Olen 
Kawi; Maria ; Julie & Gie; Hiangky; Heru Setiawan; Hendra Shidarta; hendra 
kurniawan; Giok Bie & Swan; Freddy; fonni dharmadi; fifie; Daisy Kristianto; 
Caroline Sutanto; Benny S.; Bambang Setiawan; anthony limongan; 
anna.mari...@wartono.com; Anna Elfina; Alex Tanumara
Subject: Memilih pemimpin yg baik dan benar
 
Memilih Pemimpin yang Sejati
 
(Ringkasan dari opini: Pandangan Saya sebagai Orang Islam terhadap Ahok
OPINI Anita Tahmid Alumnus Universitas Al-Azhar Kairo  20 July 2012 | 07:28)
 
Menurut saya, memilih pemimpin harus didasarkan kepada kemampuan Calon, bukan 
apa agama Calon. Sebab, soal agama adalah urusan pribadi antara seorang hamba 
dengan Tuhannya. Apakah Calon rajin sembahyang atau tidak, tekun puasa Ramadhan 
atau tidak, dan selalu membayar zakat atau tidak, itu semua bukan urusan rakyat 
untuk mengetahuinya.
 
Yang perlu dipertimbangkan saat memilih pemimpin adalah sejauhmana kemampuan 
pemimpin untuk menghadirkan sebesar-besar kemakmuran rakyat. Karena itu, yang 
harus dipilih adalah pemimpin yang adil sehingga kepemimpinannya membawa 
kemaslahatan (kemanfaatan) bagi rakyat yang dipimpinnya.
 
Dalam Kitab Al-Hisbah karangan Ibnu Taimiyah dinyatakan sebagai berikut:
 
الله ينصر الدولة العادلة وإن كانت كافرة، ولا ينصر الدولة الظالمة وإن كانت مؤمنة
 
Artinya:
 
“Allah akan menolong Negara yang adil meskipun Negara itu Kafir. Dan Allah 
tidak akan menolong Negara yang dholim meskipun Negara itu Mukmin (Islam).”
 
Kita bisa melihat Australia, Jepang, Korea, Negara-negara Eropa dan Amerika 
yang penduduknya bukan mayoritas Muslim (baca: Kafir), tapi ternyata lebih maju 
dan sejahtera dibandingkan dengan Negara-negara Islam seperti Mesir, Yaman, 
Aljazair, Oman, Libya dan Tunis, tidak lain karena Negara-negara Kafir itu 
menjunjung tinggi keadilan. Maka Allah menolong mereka karena keadilan yang 
mereka tegakkan.
 
Seorang tokoh pembaharu asal Mesir, Mohammad Abduh mengatakan “Saya melihat 
Islam di Barat tapi saya tidak temukan Kaum Muslim di sana . Sebaliknya, saya 
menemukan Kaum Muslim di Timur tapi saya tidak melihat ada Islam di sana .” 
Maksudnya, Orang-orang Barat tidak mengenal agama Islam, namun perilakunya 
mencerminkan ajaran Islam. Mereka menjunjung tinggi keadilan, giat bekerja, 
disiplin, memudahkan urusan orang lain, menjaga kebersihan dan ketertiban umum 
serta menghargai waktu.
 
Nah, inilah pentingnya memilih pemimpin yang diyakini mampu menghadirkan 
keadilan sosial bagi seluruh rakyat. Soal apa agama pemimpin tersebut, itu 
bukan faktor penting Sebab, bisajadi ada pemimpin yang di KTP tertulis agama 
Islam, tapi perilakunya justru Kafir, tidak mencerminkan nilai-nilai Islam. 
Keislaman seorang pemimpin bukan dilihat dari peci dan baju koko-nya, melainkan 
dari perilakunya. Pemimpin yang mengaku Islam sebagai agamanya, tidak berani 
berbuat korupsi, tidak menggunakan fasilitas Negara untuk kepentingan pribadi, 
dan tidak berbuat dholim kepada rakyatnya.
 
Sebaliknya, tidak mustahil ada pemimpin yang di KTP tertulis Kristen tapi 
perilakunya malah sangat Islami. Ia curahkan segala pikiran dan tenaganya untuk 
kesejahteraan rakyat, sehingga rakyat bisa memenuhi seluruh kebutuhan hidupnya, 
baik jasmani maupun rohani. Ia kerahkan jiwa dan raganya untuk kemaslahatan 
(kemanfaatan) rakyat, sehingga rakyat tidak menemui kesulitan untuk memperoleh 
pangan, sandang dan papan, bahkan untuk melakukan peribadatan kepada Allah SWT. 
Pemimpin seperti itu sesuai dengan Kaidah Fiqh:
 
تصرف الإمام على الرعية منوط بالمصلحة
 
Artinya:
 
“Kebijakan pemimpin terhadap rakyatnya harus mengacu pada kemaslahatan 
(kebaikan) rakyat”.
 
Kajian Dalil Larangan Memilih Pemimpin Kafir
 
Memang dalam kitab Suci Al-Quran

Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

[Muljadi Ali Basjah]

Waalaikumsalam Wr.Wb Yth. Bapak Muchwardi Muchtar.

Salamat datang (masuak baliak) Pak Muchwadi Muchtar.
Ambo ado tanyo saketek, yakni 
 "K/02/06" iko apo aratinyo Pak?
  Kalau Anak anak tigo pasang , aratinyo anak kanduang,
  3 laki2, 3 padusi, mantun  yo Pak Muchwadi Muchtar?"

Tarimo kasih,

Wassalam,
Muljadi Ali Basjah.



 Original-Nachricht 
> Datum: Sat, 4 Aug 2012 14:37:12 +0700
> Von: "muchwardi.muchtar" 
> An: rantaunet@googlegroups.com
> Betreff: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

> Assalamualaikum Wr Wb.
> 
>  
> 
> Dunsanak komunitas r@ntau-net di ateh dunia nan fana, ketek nan indak
> basabuik namo, gadang nan indak basabuik gala (nan mungkin ado babintang
> di
> bahunyo, maaf ambo indak maliek bara bintangnyo… He he he..), hari ko
> Sabtu
> 16 Ramdhan 1432 H (ambo puaso tmt 20/7/12èm.m) batapekan jo tanggal 4
> Agustus 2012 M, ambo Si m.m (alah dibuliahkan) mancogok baliak dalam media
> komunikasi alam maya punyo urang minang ko.
> 
>  
> 
> Untuak itu, tarimo kasi buek Rang Dapua, nan alah “mambukak palang
> pintu”
> nan samanjak tgl 7/11/2011 tasanda ka ja-pri lamo ambo
> muchwa...@yahoo.com.
> 
> Kini ambo datang jo japri baru, nan indak babedo bana jo japri lamo, yaitu
> muchwardi.much...@gmail.com.
> 
> Bak kato Mak Mario Teguh via tipi  Si Surya “Gurambeh” Payoh, “kalau
> awak
> iyo urang bajiwa gadang, mako paralu mampabanyak saba dan bausaho capek
> malupokan hal-hal nan mungkin manyakikan hati”. Dan hal itu ambo pacik
> kutiko malangkahkan kaki ka pintu r@ntau-net nan alah  dibukak Rang Dapua
> hari ko.
> 
> Tarimo kasi juo ambo sampaikan bake Dunsnak ZulTan (di Bali atau di
> Bogor?),
> dan Kamunakanmbo Reinny (di Bintara atau  di Ancol?) nan babarapo kali
> samanjak kari kapatang mangontak ambo. Tampaknya,  kontak baliau baduo
> kolah
> nan manggugah “sumangaik chauvinis minangkabau” ambo untuk surauik ka
> buaian.
> 
>  
> 
> Sakedar maangekan baliak memori Dunsanak nan alah >9 bulan malupokan
> inisial
> mm*** di r@ntau-net ko, mako ambo cubo maantakan catatan singkek :
> 
>  
> 
> Namo: Muchwardi Muchtar
> 
> Status   : K/02/06 (menikah, anak anak tigo pasang, cucu baru sorang)
> 
> Lahie : di Bukiktinggi 1-7-1954
> 
> Suku  : Koto Datuak Tumangguang
> 
> Gala   : Sutan Rangkayo Kaciek
> 
> Sikola: SR/SD di Pariaman, SLTP di Bukiktinggi, STM di Bukiktinggi &
> Jakarta, kuliah di  Jakarta, Semarang, dan Jakarta.
> 
> Karajo   : Pensiun dari Pertamina 1-8-2010
> 
> Aktivitas : Manulih, Mangaritik, Motivator dan Instruktur
> 
> Tingga   : di Bekasi Jaya Indah 17112
> 
> Mobile  : +62812 8033 925
> 
>  
> 
> Nah, mudah-mudahan batamu baliak (Part Two) di alam maya ko manjadikan
> hiduik awak samakin bamanfaaik buek kamaslahataan umaik, dan ado sabantuak
> ibadah di mato Allah SWT. Hanyo itu sajo nan jadi latar balakang ambo
> baliak
> ka mari.
> 
> Insya Allah.
> 
>  
> 
> Salam…,
> 
> mm***
> 

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Re: [R@ntau-Net] (OOT)Azyumardi Azra: Selepas buka tak m.asalah tidak salat magrib

[hilman . mahyuddin]

Nyiksunguik ,J B n sanak sadonyo.Ambo kadang2 maninggakan shalat Jamaik ko,dek 
karajo nan indak bisa di paroh paroh.Kl operasi utak kan lamo2,Ba a gak 
ati.Wassalam.
Hilman Mahyuddin, MD

-Original Message-
From: zubir.a...@gmail.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 05:58:07 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] (OOT)Azyumardi Azra: Selepas buka tak masalah tidak
 salat magrib

Nyit Sunguik n sanak palanta nn baik.
   Kalau JB tabang dari Jakarta langsung ka Santa Curuih,ri Jamaik pagi,io ndak 
baa maninggakan sholat Jamaik bagi awak doh Nyit.Tapi awak musafir di nagari2 
Minang dima2 'ado musajik,rasonyo kok 'dipamudah' bana 'kewajiban' Sholat 
Jamaik tu.
   Akhirnyo tagantuang ka kwalitas keimanan awak kan Nyit?
   Alun lalok lai Nyit?
   JB,DtRJ,di Bonjer,Jakbar.
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone

-Original Message-
From: "sjamsir_sjarif" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 04 Aug 2012 03:25:21 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] (OOT)Azyumardi Azra: Selepas buka tak masalah tidak
 salat magrib

Ustaz Ahmad Ridha,

Memang aneh, apa sebetulnya alasan "tidak sempat" sholat yang dicari-cari dalam 
hal ini; karena sibuk tak henti-henti makan kolak enak? Atau karena harus 
mendahulukan mendengar kuliah enam menit, kemudian makan-makan lahap 
enak-enakan tidak menyempatkahn shalat?

Apapun alasannya namun rasanya Shalat wajib lebih baik dari Kolak atau Kuliah 
Enam Menit.

Salam,
-- Nyit Sungut
Menjelang iftar di Rantau Jauh

--- In rantau...@yahoogroups.com, Ahmad Ridha  wrote:
>
> Wa'alaykumus salaam warahmatullah,
> 
> Pak Sri Yansen,
> 
> Baiknya dilihat dulu kata-kata tepatnya yang disampaikan karena judulnya 
> berbeda dengan isi berita dengan adanya tambahan "tidak sempat". Yang saya 
> pahami, yang dimaksudkan adalah menjama' shalatnya sehingga judul berita yang 
> digunakan terasa kurang pas.
> 
> ---
> Ahmad Ridha
> 
> On 4 Agt 2012, at 05:37, Sri Yansen  wrote:
> 
> > 
> > Assalamualaikum,
> > 
> > dek lai banyak nan mambahas masalah ugamo... tolong pencerahan dari 
> > dunsanak sadonyo mengenai link di bawah ko.Mohon maaf indak baminang 
> > ria walaupun nan manjadi sumber ko urang Lubuak Aluang kampuang alm. papa 
> > ambo.
> > 
> > 
> > http://www.merdeka.com/peristiwa/azyumardi-azra-selepas-buka-tak-masalah-tidak-salat-magrib.html
> >  
> > 
> > Azyumardi Azra: Selepas buka tak masalah tidak salat magrib
> > 
> > Azyumardi Azra. (urangminang.wordpress
> > 
> > 
> > Cendekiawan muslim Azyumardi Azra melontarkan pernyataan mengejutkan saat 
> > menyampaikan kuliah tujuh menit di acara buka bersama di Gedung Pancasila, 
> > Kementerian Luar Negeri, Rabu (1/8). Menurut dia, tidak apa-tidak salat 
> > magrib selepas berbuka puasa kalau tidak sempat. 
> > 
> > "Kalau tidak sempat boleh digabung nanti dengan salat isya," kata Azyumardi 
> > dalam sambutan bahasa Inggris di hadapan undangan para duta besar ASEAN dan 
> > Organisasi Konferensi Islam. 


-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/



-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/



-- 
-- 
.
* Post

Re: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

[resy_2000]

Wa'alaikumsalammamak..

Salamaik datang baliak...
Hari ko hendaknyo hari elok ntuak maarek silahturahmi.lupoan hari2 balakang 
, kok ado kato2 perbuatan baiek yg tasirek ataupun tasurek yg maraso manyakikan 
mamak di palanta ko kami dari yang mudo2 minta maafdan mamak bisa 
memaafkanaamiin


Wassalam

Renny.Bintara
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: "muchwardi.muchtar" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 4 Aug 2012 14:37:12 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

Assalamualaikum Wr Wb.

 

Dunsanak komunitas r@ntau-net di ateh dunia nan fana, ketek nan indak
basabuik namo, gadang nan indak basabuik gala (nan mungkin ado babintang di
bahunyo, maaf ambo indak maliek bara bintangnyo… He he he..), hari ko Sabtu
16 Ramdhan 1432 H (ambo puaso tmt 20/7/12èm.m) batapekan jo tanggal 4
Agustus 2012 M, ambo Si m.m (alah dibuliahkan) mancogok baliak dalam media
komunikasi alam maya punyo urang minang ko.

 

Untuak itu, tarimo kasi buek Rang Dapua, nan alah “mambukak palang pintu”
nan samanjak tgl 7/11/2011 tasanda ka ja-pri lamo ambo muchwa...@yahoo.com.

Kini ambo datang jo japri baru, nan indak babedo bana jo japri lamo, yaitu
muchwardi.much...@gmail.com.

Bak kato Mak Mario Teguh via tipi  Si Surya “Gurambeh” Payoh, “kalau awak
iyo urang bajiwa gadang, mako paralu mampabanyak saba dan bausaho capek
malupokan hal-hal nan mungkin manyakikan hati”. Dan hal itu ambo pacik
kutiko malangkahkan kaki ka pintu r@ntau-net nan alah  dibukak Rang Dapua
hari ko.

Tarimo kasi juo ambo sampaikan bake Dunsnak ZulTan (di Bali atau di Bogor?),
dan Kamunakanmbo Reinny (di Bintara atau  di Ancol?) nan babarapo kali
samanjak kari kapatang mangontak ambo. Tampaknya,  kontak baliau baduo kolah
nan manggugah “sumangaik chauvinis minangkabau” ambo untuk surauik ka
buaian.

 

Sakedar maangekan baliak memori Dunsanak nan alah >9 bulan malupokan inisial
mm*** di r@ntau-net ko, mako ambo cubo maantakan catatan singkek :

 

Namo: Muchwardi Muchtar

Status   : K/02/06 (menikah, anak anak tigo pasang, cucu baru sorang)

Lahie : di Bukiktinggi 1-7-1954

Suku  : Koto Datuak Tumangguang

Gala   : Sutan Rangkayo Kaciek

Sikola: SR/SD di Pariaman, SLTP di Bukiktinggi, STM di Bukiktinggi &
Jakarta, kuliah di  Jakarta, Semarang, dan Jakarta.

Karajo   : Pensiun dari Pertamina 1-8-2010

Aktivitas : Manulih, Mangaritik, Motivator dan Instruktur

Tingga   : di Bekasi Jaya Indah 17112

Mobile  : +62812 8033 925

 

Nah, mudah-mudahan batamu baliak (Part Two) di alam maya ko manjadikan
hiduik awak samakin bamanfaaik buek kamaslahataan umaik, dan ado sabantuak
ibadah di mato Allah SWT. Hanyo itu sajo nan jadi latar balakang ambo baliak
ka mari.

Insya Allah.

 

Salam…,

mm***

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/




-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Re: [R@ntau-Net] OOT: Matematika 64 dan 65

[Muljadi Ali Basjah]

Assalamualaikum Wr.Wb. Bapak ZulTan.


Di-Juruman jo Bulando juo baitu kabanyo.
Kalu Anak2 urang Indonesia ataupun Juruman , nan nyakiyo ba angko rato2 tinggi, 
kirin ka Indonesia, sikolah International, ataupun Sikolah Nagari Indonesia. 
Kudiannyo ratonyo tinngi, dan bisa masuak Perguruan Tinngi diEropa, nan 
Elitenyo.

Wassalam,
Muljadi Ali basjah


XX

Vo boat= 2x12/(7/4) [km/h] = 13,71 [km/h]

X

Vo= 68,72 [km/h]
Vi= 62,83 [km/h]


 Original-Nachricht 
> Datum: Fri, 3 Aug 2012 21:24:23 -0700 (PDT)
> Von: ZulTan 
> An: RN 
> Betreff: [R@ntau-Net] OOT:  Matematika 64 dan 65

> Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuhu,
> 
> Sanak panyuko olah otak atau siapo pun nan punyo anak, kanakan, cucu, atau
> adiak nan di kelas IX nan kini duduak di kelas RSBI atau SBI, cubolah
> agiahan soal ko nan ambo dapek dari surang guru les sekolah swasta berstandard
> internasional.  Jadi sakolah ko, bukan lagi sakadar RINTISAN Sekolah
> Bertaraf Internasional (RSBI).  
> Di sakolah ko uang asiang bisa masuak tanpa kesulitan komunikasi karena
> full English.  Bahkan babarapo anak Indonesia nan lahia/gadang di LN ndak
> bisa baso Indonesia ado di siko.  Anak-anak dibuliahkan ndak ikuik UN (dek
> ndak mangarati B. Indonesia) dan hanyo mandapekkan ijazah dari sakolah tapi
> dapek dipakai untuk malanjuikkan ka LN.
> 
> Problem 1:
> A boat travels 12 km upstream and back in 1 hour 45 minutes.  
> If the speed of the current is 3 km/h throughout, find the speed of the
> boat in still water, giving your answer correct to 3 significant figures.
> 
> Maliek soal nan lain, kota nan dipakai dalam soal pun bukan kota-kota di
> nagari awak.  Mungkin dek bukunyo barasa dari lua pulo.
> 
> Problem 2:
> A motorist makes a journey of 240 km from Singapore to Malacca to visit
> his in-law at an average speed of X km/h.  Write down an expression for the
> number of hours taken for the journey.  On his return jouney from Malacca to
> Singapore, his average speed is reduced by 6 km/h due to heavy traffic at
> the causeway.  Write down an expression for the time taken for the return
> journey.  If the return journey takes 20 minutes longer, from an equation in
> X and solve it to find the average speed for each journey, giving your
> answer corret to two decimal places.
> 
> Salamaik mancubo,
> 
> Salam,
> ZulTan, L, Bogor
> 
> -- 
> -- 
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet
> http://groups.google.com/group/RantauNet/~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
>   1. E-mail besar dari 200KB;
>   2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
>   3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> 
> 
> 

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Re: Bls: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Sumatera Barat Hingga Plakat Panjang

[Anzori]

Ambo reserve dulu, liek stok nan masiah ado, sehabis lebaran ambo kabari

 
Zorion_Anas 
*56yo
http://minangmaimbau.blogspot.com
http://zorionanas.blogspot.com
anz...@yahoo.com, zori...@gmail.com, zor...@bismillah.com 
Cel./HP No. :085811292236
Country code +62


>
> From: Dasriel Noeha 
>To: "rantaunet@googlegroups.com"  
>Sent: Monday, July 16, 2012 10:39 AM
>Subject: Bls: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Sumatera Barat Hingga Plakat Panjang
> 
>
>Sanak, Anas, buliah kirim ciek ka alamaik ambo: Dasriel Adnan Noeha, Jl.Kelapa 
>Cengkir Timur III, Blok EH 1/No.7, Kelapa Gading Permai, Jakarta Utara.
> 
>Saratoan no bank transfer, dan bara ka dibaie,
> 
>Tarimo kasih, wassalam,
>Dasriel
>
>
>Dari: Anzori 
>Kepada: "rantaunet@googlegroups.com"  
>Dikirim: Minggu, 15 Juli 2012 11:58
>Judul: Re: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Sumatera Barat Hingga Plakat Panjang
>
>
>Ambo masih punyo 20 eksemplar asli (buku I 600 halaman) ambo borong dari 
>Penerbit 5 tahun lalu, tapi ado di Padang. Ambo kini  di Jakarta, baru bisa 
>bawo sehabis lebaran. 
>
> 
>Zorion_Anas 
>*56yo
>http://minangmaimbau.blogspot.com
>http://zorionanas.blogspot.com
>anz...@yahoo.com, zori...@gmail.com, zor...@bismillah.com 
>Cel./HP No. :085811292236
>Country code +62
>
>From: Lies Suryadi 
>>To: "rantaunet@googlegroups.com"  
>>Sent: Wednesday, July 4, 2012 2:16 PM
>>Subject: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Sumatera Barat Hingga Plakat Panjang
>>
>>
>>Kok ka digandakan banyak, kok lai ado juo penerbit e (Sinar Harapan) atau 
>>ahli waris e (kalau ndak salah tingga di Penjompongan), rancak mintak izin 
>>dulu. Pado kanai lo beko awak dek mato 'bajak'.
>> 
>>Salam,
>>Suryadi
>>
>>
>>Dari: Ambiar Lani 
>>Kepada: "rantaunet@googlegroups.com"  
>>Dikirim: Rabu, 4 Juli 2012 8:02
>>Judul: Re: Bls: [R@ntau-Net] Sumatera Barat Hingga Plakat Panjang
>>
>>
>>Assalamulaikum warahmatullahi wabarakatuh, Pak Zultan
>>
>>
>>
>>Wah, berita yang menarik ini. Ambo alah lamo mancari buku tu, 
>>tapi karena satu dan lain hal alun basuo lai. Kalau ada yang bisa membantu 
>>kenapa tidak. Terima kasih terlebih dahulu.
>>Barangkali bisa informasi, how much?
>>
>>
>>Salam,
>>
>>
>>Ambiar Lani
>>Bekasi.
>>
>>
>>From: Evy Djamaludin 
>>To: "rantaunet@googlegroups.com"  
>>Sent: Wednesday, July 4, 2012 11:06 AM
>>Subject: Bls: [R@ntau-Net] Sumatera Barat Hingga Plakat Panjang
>>
>>
>>Salam Sanak Zultan,
>> Ambo pun berminat untuk memiliki penggandaan buku Sumatera Barat hingga 
>>Plakat Panjang.
>> Mohon di informasikan berapa biaya penggandaan dan ongkirnya.
>>
>>
>>Satu pertanyaan, apakah kita tidak menyalahi copy right penulis nya ?
>>
>>
>>Wassalam,
>>
>>
>> 
>>3vy Djamaludin
>>(Kawasan Puspiptek, Kota Tangerang Selatan)
>>
>>
>>
>>
>>
>>Dari: Agung 
>>Kepada: rantaunet@googlegroups.com 
>>Dikirim: Kamis, 28 Juni 2012 13:31
>>Judul: Re: [R@ntau-Net] Sumatera Barat Hingga Plakat Panjang
>>
>>Dear Rantau net,
>>
>>dunsanak Rantaunet, ambo tadi barusan mambaco sumbar hingga plakat panjang, 
>>apo masih ado bukunyo ko untuak di copy an,,,ambo baminat untuak mampalajari 
>>sejarah nagari ambo.
>>
>>wassalam,
>>
>>tarimokasih,
>>
>>dari Rangkayo
 Batuah
>>
>>
>>
>>--- In rantau...@yahoogroups.com, Anzori  wrote:
>>>
>>> Bagi yang berminat sejarah dan ingin memiliki Buku Sumatera Barat Hingga 
>>> Plakat Panjang, saya bersedia memperbanyak dengan photocopy dan dibuat 
>>> persis seperti buku Asli. Cuma harga nya tentu jauh lebih mahal dari buku 
>>> asli yang harganya dulu cuma Rp.7,500. Harga photocopy belum bisa saya 
>>> taksir berapa, tergantung ongkosnya nanti. Kalau ada yang mau lebih kurang 
>>> 10 orang baru saya perbanyak. Taksiran saya yang biasa saya buat setebal 
>>> 650 halaman kira2 Rp. 60-75 ribu per buku.
>>>    
>>>  Dari buku ini kita akan bayak mengenal sejarah ranah minang sendiri dan 
>>>pergolakan melawan belanda serta peranan pemuka-pemuka adat zaman Belanda. 
>>>Jadi manfaatnya banyak sekali bagi para pencinta Sejarah Minangkabau, karena
 ditulis berdasarkan riset oleh penulis.
>>> 
>>>  
>>Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
>>http://groups.google.com/group/RantauNet/
>>
>>
>>-- 
>>.
>>* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
>>wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
>>http://groups.google.com/group/RantauNet/~
>>* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>>===
>>UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
>>- DILARANG:
>>1. E-mail besar dari 200KB;
>>2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
>>3. One Liner.
>>- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
>>http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
>>- Tulis Nama, Umur &
 Lokasi disetiap posting
>>- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>>- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
>>subjeknya.
>>==

Bls: [R@ntau-Net] (OOT)Azyumardi Azra: Selepas buka tak masalah tidak salat magrib

[Sri Yansen]

dunsanak sadonyo

Nampaknyo memang redaksi surek kaba ko sengajo memiliah kato nan mambuek incek 
mato tabulalak.tapi walaupun baitu kalau dek babuko "indak sempat"...ba'a 
kiro2 tu Ustadz??...dan kalau buliah minta contoh ba buko nan sampai "indak 
sempat"  sahinggo harus manjamak sumbayang ko.

wassalam
Sri Yansen/lk/41+-asa painan



>
> Dari: Ahmad Ridha 
>Kepada: "rantaunet@googlegroups.com"  
>Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 10:15
>Judul: Re: [R@ntau-Net] (OOT)Azyumardi Azra: Selepas buka tak masalah tidak 
>salat magrib
> 
>
>Wa'alaykumus salaam warahmatullah,
>
>
>Pak Sri Yansen,
>
>
>Baiknya dilihat dulu kata-kata tepatnya yang disampaikan karena judulnya 
>berbeda dengan isi berita dengan adanya tambahan "tidak sempat". Yang saya 
>pahami, yang dimaksudkan adalah menjama' shalatnya sehingga judul berita yang 
>digunakan terasa kurang pas.
>
>---
>Ahmad Ridha
>
>On 4 Agt 2012, at 05:37, Sri Yansen  wrote:
>
>
>
>>
>>Assalamualaikum,
>>
>>
>>dek lai banyak nan mambahas masalah ugamo... tolong pencerahan dari dunsanak 
>>sadonyo mengenai link di bawah ko.Mohon maaf indak baminang ria walaupun 
>>nan manjadi sumber ko urang Lubuak Aluang kampuang alm. papa ambo.
>>
>>
>>
>>
>>http://www.merdeka.com/peristiwa/azyumardi-azra-selepas-buka-tak-masalah-tidak-salat-magrib.html 
>>
>>
>>
>>Azyumardi Azra: Selepas buka tak masalah tidak salat magrib
>>
>>
>>Azyumardi Azra. (urangminang.wordpress
>>
>>
>>
>>
>>Cendekiawan muslim Azyumardi Azra melontarkan pernyataan mengejutkan saat 
>>menyampaikan kuliah tujuh menit di acara buka bersama di Gedung Pancasila, 
>>Kementerian Luar Negeri, Rabu (1/8). Menurut dia, tidak apa-tidak salat 
>>magrib selepas berbuka puasa kalau tidak sempat. 
>>
>>"Kalau tidak sempat boleh digabung nanti dengan salat isya," kata Azyumardi 
>>dalam sambutan bahasa Inggris di hadapan undangan para duta besar ASEAN dan 
>>Organisasi Konferensi Islam. 
>>
>>
-- 
>-- 
>.
>* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
>wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
>http://groups.google.com/group/RantauNet/~
>* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>===
>UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
>- DILARANG:
>1. E-mail besar dari 200KB;
>2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
>3. One Liner.
>- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
>http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
>- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
>subjeknya.
>===
>Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
>http://groups.google.com/group/RantauNet/
> 
> 
> 
>
>
>

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Re: Bls: [R@ntau-Net] Sumatera Barat Hingga Plakat Panjang

[Anzori]

Mohon maaf baru n abaleh dek karanoambo baru bukak email kini. Soal dibuek 
e-booknyo ambo setuju sajo, tapi ambo bukan pemegang copy rightnya, jadi 
melanggar UU. Saran ko labiah tapek untuak PT Sinar Harapan. Kalau ado nan 
ingin mambuek ebooknyo silahkan ke PT SH dan ahli warisnyo. Tarimokasih. 



Zorion_Anas 
*56yo
http://minangmaimbau.blogspot.com
http://zorionanas.blogspot.com
anz...@yahoo.com, zori...@gmail.com, zor...@bismillah.com 
Cel./HP No. :085811292236
Country code +62


>
> From: ZulTan 
>To: "rantaunet@googlegroups.com"  
>Sent: Sunday, July 15, 2012 5:59 PM
>Subject: Re: Bls: [R@ntau-Net] Sumatera Barat Hingga Plakat Panjang
> 
>
>
>
>Ambo ulang liak Pak Zor, nan ambo pasan sari, ciek exeplar lah dari buku asli 
>tu untuak ambo, tolonglah rekeningnyo.
>
>
>Saran AZ rancak bana, jadi bisa dibaco mobile.
>
>
>Salam,
>ZulTan, L, 51, Bogor
>Sent from my iPad 2
>
>
>
>On 15 Jul 2012, at 17:08, Armen Zulkarnain  wrote:
>
>
>
>>
>>Pak Zorion Anas nan ambo hormati, 
>>
>>
>>Manuruik ambo pribadi, buku mantun rancak dibuek sajo e-booknyo. Karajonyo 
>>indak sarik bana, hanyo memakan wakatu jo tanago sajonyo. Selain labiah murah 
>>dek mahemat karateh nan alah samakin maha pabilo difotokopi, dek kayu nan 
>>manjadi bahan dasar karateh ko memang samakin langka. Nan memiliki e-book 
>>mantun bisa mandapek softcopy nan barasiah satantang foto & peta nan ado di 
>>buku mantun. Kudian hasil penjualan ebook nan ko bisa disarahkan kapado nan 
>>berhak yaitu pewaris dari Rusli Amran.
>>
>>
>>Kalau diminta, ambo bisa disiapkan ebooknyo pabilo ado 1 buku SBPP nan 
>>orisinil supayo bisa di scan satu persatu foto & petanyo. Sadangkan untuak 
>>tulisan bisa kito ketik ulang. Untuak file sekitar 500-an lembar biasonyo 
>>gadang file sekitar 3 MB nan bisa dikirim via email/japri. 
>>
>>
>>Nan manjadi persoalan, sia nan akan mengontak pewaris penulis buku nan ko? 
>>Sahinggo ado izin dibuek ebooknyo & bisa disalurkan hasil penjualan ebook 
>>mantun kapado nan berhak. Kito kan disabuik urang minang, "awak mandapek nan 
>>sanak indak pulo maraso kahilangan". Nan butuh buku mantun dapek soft copy 
>>nan barasiah, ahli waris bisa pulo mandapek royalti. Baa gak ati?
>>
>>
>>
>>
>>wasalam
>>
>>
>>AZ/lk/34th/caniago
>>Padang
>>
>>
>>asa nagari Kubang, 50 Koto
>>babako ka Canduang Koto Laweh, Agam
>>
>>
>>sadang basiap-siap babaliak ka Sumpu, siapo nan nio sato? lai ado kurisi 
>>perai ciek lai. Agak barangin-angin kito diateh sepeda motor, insya Allah 4 
>>jam sampai di Sumpu.
>> 
>>
>>
>> 
>>
>>
>>
>>
>> Dari: Anzori 
>>Kepada: "rantaunet@googlegroups.com"  
>>Dikirim: Minggu, 15 Juli 2012 11:58
>>Judul: Re: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Sumatera Barat Hingga Plakat Panjang
>> 
>>
>>Ambo masih punyo 20 eksemplar asli (buku I 600 halaman) ambo borong dari 
>>Penerbit 5 tahun lalu, tapi ado di Padang. Ambo kini  di Jakarta, baru bisa 
>>bawo sehabis lebaran. 
>>
>> 
>>Zorion_Anas 
>>*56yo
>>http://minangmaimbau.blogspot.com
>>http://zorionanas.blogspot.com
>>anz...@yahoo.com, zori...@gmail.com, zor...@bismillah.com 
>>Cel./HP No. :085811292236
>>Country code +62
>>
>>
>>>
>>> From: Lies Suryadi 
>>>To: "rantaunet@googlegroups.com"  
>>>Sent: Wednesday, July 4, 2012 2:16 PM
>>>Subject: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Sumatera Barat Hingga Plakat Panjang
>>> 
>>>
>>>Kok ka digandakan banyak, kok lai ado juo penerbit e (Sinar Harapan) atau 
>>>ahli waris e (kalau ndak salah tingga di Penjompongan), rancak mintak izin 
>>>dulu. Pado kanai lo beko awak dek mato 'bajak'.
>>> 
>>>Salam,
>>>Suryadi
>>>
>>>
>>>Dari: Ambiar Lani 
>>>Kepada: "rantaunet@googlegroups.com"  
>>>Dikirim: Rabu, 4 Juli 2012 8:02
>>>Judul: Re: Bls: [R@ntau-Net] Sumatera Barat Hingga Plakat Panjang
>>>
>>>
>>>Assalamulaikum warahmatullahi wabarakatuh, Pak Zultan
>>>
>>>
>>>
>>>Wah, berita yang menarik ini. Ambo alah lamo mancari buku 
>>>tu, tapi karena satu dan lain hal alun basuo lai. Kalau ada yang bisa 
>>>membantu kenapa tidak. Terima kasih terlebih dahulu.
>>>Barangkali bisa informasi, how much?
>>>
>>>
>>>Salam,
>>>
>>>
>>>Ambiar Lani
>>>Bekasi.
>>>
>>>
>>>From: Evy Djamaludin 
>>>To: "rantaunet@googlegroups.com"  
>>>Sent: Wednesday, July 4, 2012 11:06 AM
>>>Subject: Bls: [R@ntau-Net] Sumatera Barat Hingga Plakat Panjang
>>>
>>>
>>>Salam Sanak Zultan,
>>> Ambo pun berminat untuk memiliki penggandaan buku Sumatera Barat hingga 
>>>Plakat Panjang.
>>> Mohon di informasikan berapa biaya penggandaan dan ongkirnya.
>>>
>>>
>>>Satu pertanyaan, apakah kita tidak menyalahi copy right penulis nya ?
>>>
>>>
>>>Wassalam,
>>>
>>>
>>> 
>>>3vy Djamaludin
>>>(Kawasan Puspiptek, Kota Tangerang Selatan)
>>>
>>>
>>>
>>>
>>>
>>>Dari: Agung 
>>>Kepada: rantaunet@googlegroups.com 
>>>Dikirim: Kamis, 28 Juni 2012 13:31
>>>Judul: Re: [R@ntau-Net] Sumatera Barat Hingga Plakat Panjang
>>>
>>>Dear Rantau net,
>>>
>>>dunsanak Rantaunet, ambo tadi barusan mambaco sumbar hingga plak

Bls: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

[Darius Nurdin Nurdin]

Ass.WW.
Iko ruponyo kawan sakola di STM Bkt. Nampaknyo mah.
Wss.WW
Darius Nurdin
 


 Dari: muchwardi.muchtar 
Kepada: rantaunet@googlegroups.com 
Dikirim: Sabtu, 4 Agustus 2012 14:37
Judul: [R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi
  

 
Assalamualaikum Wr Wb. 
  
Dunsanak komunitas r@ntau-net di ateh dunia nan fana, ketek
nan indak basabuik namo, gadang nan indak basabuik gala (nan mungkin ado 
babintang
di bahunyo, maaf ambo indak maliek bara bintangnyo… He he he..), hari ko
Sabtu 16 Ramdhan 1432 H (ambo puaso tmt 20/7/12èm.m)
batapekan jo tanggal 4 Agustus 2012 M, ambo Si m.m (alah dibuliahkan) mancogok
baliak dalam media komunikasi alam maya punyo urang minang ko. 
  
Untuak itu, tarimo kasi buek Rang Dapua, nan alah “mambukak
palang pintu” nan samanjak tgl 7/11/2011 tasanda ka ja-pri lamo ambo 
muchwa...@yahoo.com. 
Kini ambo datang jo japri baru, nan indak babedo bana jo
japri lamo, yaitu muchwardi.much...@gmail.com. 
Bak kato Mak Mario Teguh via tipi  Si Surya “Gurambeh”
Payoh, “kalau awak iyo urang bajiwa gadang, mako paralu mampabanyak saba
dan bausaho capek malupokan hal-hal nan mungkin manyakikan hati”. Dan hal
itu ambo pacik kutiko malangkahkan kaki ka pintu r@ntau-net nan alah  dibukak
Rang Dapua hari ko. 
Tarimo kasi juo ambo sampaikan bake Dunsnak ZulTan (di Bali
atau di Bogor?), dan Kamunakanmbo Reinny (di Bintara atau  di Ancol?) nan 
babarapo
kali  samanjak kari kapatang mangontak ambo. Tampaknya,  kontak baliau baduo
kolah nan manggugah “sumangaik chauvinis minangkabau” ambo untuk
surauik ka buaian. 
  
Sakedar maangekan baliak memori Dunsanak nan alah >9
bulan malupokan inisial mm*** di r@ntau-net ko, mako ambo cubo maantakan
catatan singkek : 
  
Namo    : Muchwardi Muchtar 
Status   : K/02/06 (menikah, anak anak tigo pasang, cucu
baru sorang) 
Lahie : di Bukiktinggi 1-7-1954 
Suku  : Koto Datuak Tumangguang 
Gala   : Sutan Rangkayo Kaciek 
Sikola    : SR/SD di Pariaman, SLTP di Bukiktinggi, STM di Bukiktinggi
& Jakarta, kuliah di  Jakarta, Semarang, dan Jakarta. 
Karajo   : Pensiun dari Pertamina 1-8-2010 
Aktivitas : Manulih, Mangaritik, Motivator dan Instruktur 
Tingga   : di Bekasi Jaya Indah 17112 
Mobile  : +62812 8033 925 
  
Nah, mudah-mudahan batamu baliak (Part Two) di alam maya ko
manjadikan hiduik awak samakin bamanfaaik buek kamaslahataan umaik, dan ado 
sabantuak
ibadah di mato Allah SWT. Hanyo itu sajo nan jadi latar balakang ambo baliak ka
mari. 
Insya Allah. 
  
Salam…, 
mm***  
-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
1. E-mail besar dari 200KB;
2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

[R@ntau-Net] Si m.m Mancogok Baliak. Tarimo Kasi

[muchwardi.muchtar]

Assalamualaikum Wr Wb.

 

Dunsanak komunitas r@ntau-net di ateh dunia nan fana, ketek nan indak
basabuik namo, gadang nan indak basabuik gala (nan mungkin ado babintang di
bahunyo, maaf ambo indak maliek bara bintangnyo… He he he..), hari ko Sabtu
16 Ramdhan 1432 H (ambo puaso tmt 20/7/12èm.m) batapekan jo tanggal 4
Agustus 2012 M, ambo Si m.m (alah dibuliahkan) mancogok baliak dalam media
komunikasi alam maya punyo urang minang ko.

 

Untuak itu, tarimo kasi buek Rang Dapua, nan alah “mambukak palang pintu”
nan samanjak tgl 7/11/2011 tasanda ka ja-pri lamo ambo muchwa...@yahoo.com.

Kini ambo datang jo japri baru, nan indak babedo bana jo japri lamo, yaitu
muchwardi.much...@gmail.com.

Bak kato Mak Mario Teguh via tipi  Si Surya “Gurambeh” Payoh, “kalau awak
iyo urang bajiwa gadang, mako paralu mampabanyak saba dan bausaho capek
malupokan hal-hal nan mungkin manyakikan hati”. Dan hal itu ambo pacik
kutiko malangkahkan kaki ka pintu r@ntau-net nan alah  dibukak Rang Dapua
hari ko.

Tarimo kasi juo ambo sampaikan bake Dunsnak ZulTan (di Bali atau di Bogor?),
dan Kamunakanmbo Reinny (di Bintara atau  di Ancol?) nan babarapo kali
samanjak kari kapatang mangontak ambo. Tampaknya,  kontak baliau baduo kolah
nan manggugah “sumangaik chauvinis minangkabau” ambo untuk surauik ka
buaian.

 

Sakedar maangekan baliak memori Dunsanak nan alah >9 bulan malupokan inisial
mm*** di r@ntau-net ko, mako ambo cubo maantakan catatan singkek :

 

Namo: Muchwardi Muchtar

Status   : K/02/06 (menikah, anak anak tigo pasang, cucu baru sorang)

Lahie : di Bukiktinggi 1-7-1954

Suku  : Koto Datuak Tumangguang

Gala   : Sutan Rangkayo Kaciek

Sikola: SR/SD di Pariaman, SLTP di Bukiktinggi, STM di Bukiktinggi &
Jakarta, kuliah di  Jakarta, Semarang, dan Jakarta.

Karajo   : Pensiun dari Pertamina 1-8-2010

Aktivitas : Manulih, Mangaritik, Motivator dan Instruktur

Tingga   : di Bekasi Jaya Indah 17112

Mobile  : +62812 8033 925

 

Nah, mudah-mudahan batamu baliak (Part Two) di alam maya ko manjadikan
hiduik awak samakin bamanfaaik buek kamaslahataan umaik, dan ado sabantuak
ibadah di mato Allah SWT. Hanyo itu sajo nan jadi latar balakang ambo baliak
ka mari.

Insya Allah.

 

Salam…,

mm***

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/