> Sedikit sharing pak pengalaman di ubuntu-id, kita sudah coba ada > pengurus / staf. Ternyata kemudian muncul masalah baru, yaitu pengurus > ini musti di manage dengan baik.
malah issue legal entity terjadi di JUG :) juga.. saat ini JUG adalah divisi under Meruvian Foundation, sebab gak ada tuh yang mau tanda tangan jadi pembina dan juga urus yayasan JUG :) tapi karena JUG dan Meruvian movementnya sama, jadi yah kemarin kita dealing Meruvian jadi umbrella JUG secara nasional dan struktur JUG adalah subset dari Meruvian jadi yah secara gerakan, saya harus netral dan divisi JUG ini rekening semuanya sendiri, pajak, cost dan semuanya sendiri. maklum hampir semua member JUG otaknya exodus keluar ;) dan kerja diluar, dg gaji wow... > Don't get me wrong - saya sendiri berpendapat bahwa ide mengenai > pengurus harian itu sangat baik. Dengan adanya pengurus harian, maka > komunitas jadi lebih mungkin untuk mencapai lebih banyak saya mencoba model ini, dg profesional fulltimer didalam Meruvian, sekarang kita ada 5 kantor di 4 kota, banyak deal deal berat terjadi, terutama urusan ini gimana profesional didalm Meruvian digaji, mereka focus sama program. tapi yang menarik dg nama general, mungkin dapat jadi kajian, kita movementnya bergerak bukan hanya Java saja sekarang. > > Tapi, itu bukan berarti bahwa masalah selesai. Seperti yang kita > alami, ternyata pengurus ini juga musti kita manage dengan baik. Agar > pekerjaannya jelas, dan hasil kerjanya juga bisa terukur. > > > > Salam, HS > > -- > Berhenti langganan: [EMAIL PROTECTED] > Arsip dan info: http://linux.or.id/milis > > -- Frans Thamura Meruvian redefining civilization http://www.meruvian.com -- Berhenti langganan: [EMAIL PROTECTED] Arsip dan info: http://linux.or.id/milis