Re: [balita-anda] MMR

2002-04-11 Terurut Topik Dini Mardiati

Setau saya sih, MMR itu :
M  asern   (campak jerman)
M  umps   (gondongan)
R   öteln(pembengkakan jaringan lympha terutama  di tengkuk)
Pemberian vaksinasinya setelah usia 15 bulan. Umumnya diberikan saat anak
1,5 tahun.
Dokternya anak-anak extra hati-hati meriksa anak sebelum nyuntik. Soalnya
efek sampingannya bisa muncul demam tinggi.
Anak saya yang besar sempat divaksin campak toh tetap aja divaksin MMR di
Berlin. Mungkin strainnya lain.
Soal autis gara-gara MMR, di Jerman justru tidak ada beritanya.
Yang jelas, ciri khas autis dapat dideteksi dini bila bayi tidak menunjukkan
kontak mata. Pada derajat autis yang lebih berat, anak cenderung bermain
hanya pada satu tempat terlindung (pojokan atau dibalik kursi) dan gerakan
tangannya ritual berulang (dia merasa aman dengan melakukan itu).

- Original Message -
From: Hera C Santi [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, April 11, 2002 3:39 AM
Subject: [balita-anda] MMR




  Dear Netters,

Ada  hal yang membuat saya bingung, sekarang anak saya berumur 8.5
bulan dan
rencananya dua minggu lagi akan imunisasi campak, tetapi ketika saya
kontrol
 terakhir ke
DSA-nya, Dia  mengatakan nanti bulan depan (maksudnya umur 9 bulan)
jadwal
 imunusasi
MMR. Saya kemudian bertanya, bukankah bulan depan itu jadwal imunisasi
 campak?. Dia bilang
MMR itu juga imunisasi campak karena MMR itu adalah imunisasi gabungan
antara
 campak,
gondongan dan campak Jerman.

Ada yang bisa bantu nggak?? karena yang saya tahu MMR itu diberikan
setelah
 umur 15 bulan.
Apakah ada dampaknya apabila kita berikan sebelum 15 bulan? misalnya
pada
 waktu umur 9
bulan seperti kata DSA-nya.

Ditunggu informasinya...


Terima kasih
mamanya Daffa









  Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik,
http://www.indokado.com/

  Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com

 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]








 Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





RE: [balita-anda] MMR

2002-04-11 Terurut Topik Bimo Abritomo

Mungkin untuk melengkapi, istilah populer dari MMR di Indonesia yang saya
tahu ( mungkin juga salah ) adalah ( Measles, Mumps, Rubella ) fungsinya
ya... sama dengan yang di uraikan oleh ibu Dini.

-Original Message-
From: Dini Mardiati [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Kamis, 11 April 2002 14:08
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] MMR


Setau saya sih, MMR itu :
M  asern   (campak jerman)
M  umps   (gondongan)
R   öteln(pembengkakan jaringan lympha terutama  di tengkuk)
Pemberian vaksinasinya setelah usia 15 bulan. Umumnya diberikan saat anak
1,5 tahun.
Dokternya anak-anak extra hati-hati meriksa anak sebelum nyuntik. Soalnya
efek sampingannya bisa muncul demam tinggi.
Anak saya yang besar sempat divaksin campak toh tetap aja divaksin MMR di
Berlin. Mungkin strainnya lain.
Soal autis gara-gara MMR, di Jerman justru tidak ada beritanya.
Yang jelas, ciri khas autis dapat dideteksi dini bila bayi tidak menunjukkan
kontak mata. Pada derajat autis yang lebih berat, anak cenderung bermain
hanya pada satu tempat terlindung (pojokan atau dibalik kursi) dan gerakan
tangannya ritual berulang (dia merasa aman dengan melakukan itu).

- Original Message -
From: Hera C Santi [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, April 11, 2002 3:39 AM
Subject: [balita-anda] MMR




  Dear Netters,

Ada  hal yang membuat saya bingung, sekarang anak saya berumur 8.5
bulan dan
rencananya dua minggu lagi akan imunisasi campak, tetapi ketika saya
kontrol
 terakhir ke
DSA-nya, Dia  mengatakan nanti bulan depan (maksudnya umur 9 bulan)
jadwal
 imunusasi
MMR. Saya kemudian bertanya, bukankah bulan depan itu jadwal imunisasi
 campak?. Dia bilang
MMR itu juga imunisasi campak karena MMR itu adalah imunisasi gabungan
antara
 campak,
gondongan dan campak Jerman.

Ada yang bisa bantu nggak?? karena yang saya tahu MMR itu diberikan
setelah
 umur 15 bulan.
Apakah ada dampaknya apabila kita berikan sebelum 15 bulan? misalnya
pada
 waktu umur 9
bulan seperti kata DSA-nya.

Ditunggu informasinya...


Terima kasih
mamanya Daffa









  Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik,
http://www.indokado.com/

  Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com

 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]







 Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik,
http://www.indokado.com/

 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com

Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]






 Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





Re: [balita-anda] MMR

2001-05-08 Terurut Topik Rudy Sutadi, MD

Yth. Ibu Stella Martini,

Memang sampai saat ini, hubungan antara vaksinasi MMR dengan autisme, masih
kontroversial.
Namun, tidak bisa dikesampingkan begitu saja, bahwa banyak anak yang tadinya
tidak ada masalah, setelah divaksinasi MMR kemudian terjadi regresi
autistik.
Sehingga, sebelum dilakukannya penelitian independen yang khusus dilakukan
untuk itu, sebaiknya kita berhati-hati. Lebih baik kan cari aman, bukan
begitu?

*Semua* vaksin MMR *tidak* ada yang mengandung merkuri. Jadi, kalau ada
orang (termasuk DSA tersebut) yang membahas MMR dengan merkuri, berarti
kemungkinan besar mereka tidak tahu apa-apa mengenai hal ini. Atau, mungkin
Ibu yang tidak ingat penjelasannya?
MMR dikaitkan dengan autisme yaitu paling tidak melalui 2 jalan, yaitu
proses terjadinya leaky-gut syndrome, dan terjadinya autoantibody (yaitu
terjadi anti-MBP). Hal ini terjadi karena adanya fenomena yang disebut
compound-effect. Sehingga Prof. Wakefield menganjurkan untuk memberi secara
terpisah, yaitu measles sendiri, mumps sendiri, dan rubella sendiri, pada
waktu yang berlain-lainan.

Demikian sementara, semoga bermanfaat.

Dr. Rudy Sutadi, SpA

- Original Message -
From: stella martini [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: 08 Mei 2001 12:52
Subject: Re: [balita-anda] MMR


 Dokter Rudy yang baik,

 anak kedua saya sih masih 7 bulan, tapi saya sudah
 mulai kasak-kusuk soal MMR ini. Waktu anak pertama di
 MMR (15 bulan), puji Tuhan dia engga pa-pa tuh. Tapi,
 karena dulu isu ini engga seheboh sekarang, jadi saya
 juga engga tau dan tenang aja meng-MMR-kan anak saya.

 Hari Sabtu yl saya ke dsa anak saya, oleh beliau saya
 diperlihatkan majalah AAP (american association of
 pediatrics)...ditulis disitu bahwa tidak ditemukan
 hubungan antara MMR dan autism, jadi bagaimana ya ?
 Dsa itu juga bilang sih kalo vaksin MMR yang tidak
 mengandung merkuri itu belon ada di Indo...jadi
 bagaimana ?

 Salam,

 Stella




 Mau kenduri di kantor? Perlu nasi tumpeng? klik, http://www.indokado.com  
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]






Re: [balita-anda] MMR

2001-05-08 Terurut Topik stella martini

Dokter Rudy yang baik,

terima kasih banyak atas penjelasannya. Perlu
ditambahkan, dsa anak saya pun menyarankan agar
imunisasi MMR untuk anak kedua saya ditunda dulu
(meskipun dia sendiri yang nyuntik MMR untuk si sulung
dan si sulung puji Tuhan engga pa-pa tuh). 
Mengenai MMR dan merkuri itu bukan penjelasan si dsa,
tapi saya yang menanyakan pada si dsa apakah vaksin
terbaru dari usa itu sudah ada di Indonesia, dijawab
belum waktu itu. Lalu dia bilang pada saya untuk
menunda pemberian MMR pada anak kedua saya.

Mengenai imunisasi yang terpisah-pisah begitu apa
sudah tersedia di sini ? Di rumah sakit mana saya bisa
memperolehnya, atau vaksin itu diproduksi oleh pabrik
obat mana ?

Terima kasih banyak Dok.

--- Rudy Sutadi, MD [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Yth. Ibu Stella Martini,
 
 Memang sampai saat ini, hubungan antara vaksinasi
 MMR dengan autisme, masih
 kontroversial.
 Namun, tidak bisa dikesampingkan begitu saja, bahwa
 banyak anak yang tadinya
 tidak ada masalah, setelah divaksinasi MMR kemudian
 terjadi regresi
 autistik.
 Sehingga, sebelum dilakukannya penelitian independen
 yang khusus dilakukan
 untuk itu, sebaiknya kita berhati-hati. Lebih baik
 kan cari aman, bukan
 begitu?
 
 *Semua* vaksin MMR *tidak* ada yang mengandung
 merkuri. Jadi, kalau ada
 orang (termasuk DSA tersebut) yang membahas MMR
 dengan merkuri, berarti
 kemungkinan besar mereka tidak tahu apa-apa mengenai
 hal ini. Atau, mungkin
 Ibu yang tidak ingat penjelasannya?
 MMR dikaitkan dengan autisme yaitu paling tidak
 melalui 2 jalan, yaitu
 proses terjadinya leaky-gut syndrome, dan terjadinya
 autoantibody (yaitu
 terjadi anti-MBP). Hal ini terjadi karena adanya
 fenomena yang disebut
 compound-effect. Sehingga Prof. Wakefield
 menganjurkan untuk memberi secara
 terpisah, yaitu measles sendiri, mumps sendiri, dan
 rubella sendiri, pada
 waktu yang berlain-lainan.
 
 Demikian sementara, semoga bermanfaat.
 
 Dr. Rudy Sutadi, SpA


__
Do You Yahoo!?
Yahoo! Auctions - buy the things you want at great prices
http://auctions.yahoo.com/

 Mau kenduri di kantor? Perlu nasi tumpeng? klik, http://www.indokado.com  
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]






Re: [balita-anda] MMR

2001-05-07 Terurut Topik stella martini

Dokter Rudy yang baik,

anak kedua saya sih masih 7 bulan, tapi saya sudah
mulai kasak-kusuk soal MMR ini. Waktu anak pertama di
MMR (15 bulan), puji Tuhan dia engga pa-pa tuh. Tapi,
karena dulu isu ini engga seheboh sekarang, jadi saya
juga engga tau dan tenang aja meng-MMR-kan anak saya.

Hari Sabtu yl saya ke dsa anak saya, oleh beliau saya
diperlihatkan majalah AAP (american association of
pediatrics)...ditulis disitu bahwa tidak ditemukan
hubungan antara MMR dan autism, jadi bagaimana ya ?
Dsa itu juga bilang sih kalo vaksin MMR yang tidak
mengandung merkuri itu belon ada di Indo...jadi
bagaimana ?

Salam,

Stella


__
Do You Yahoo!?
Yahoo! Auctions - buy the things you want at great prices
http://auctions.yahoo.com/

 Mau kenduri di kantor? Perlu nasi tumpeng? klik, http://www.indokado.com  
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]






Re: [balita-anda] MMR

2001-05-04 Terurut Topik Rudy Sutadi, MD

Yth. Bapak Herman Santoso (Papanya Hellen),

1. Bila tidak dilakukan vaksinasi/imunisasi terhadap suatu penyakit (apapun)
maka risiko tertular penyakit tersebut meningkat (lebih besar bila dibanding
divaksinasi/imunisasi).
2. Agak sulit menjawab sampai kapan vaksinasi MMR ditunda pemberiannya,
karena ada kasus anak 4 tahun menunjukkan regresi autistik setelah mendapat
vaksin MMR. Prof. Wakefield tidak menganjurkan penundaan, tetapi pemberian
terpisah antara measles tersendiri, mumps tersendiri, dan rubella
tersendiri, dengan waktu yang berlainan.
3. Depkes dan IDAI mengeluarkan pernyataan, tidak ada kaitan antara vaksin
MMR dengan autisme. Namun pernyataan tersebut terlalu prematur, dan sangat
mudah dibantai.

Demikian sementara, semoga bermanfaat.

Dr. Rudy Sutadi, SpA


- Original Message -
From: [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: 23 April 2001 15:07
Subject: [balita-anda] MMR


 yang terhormat dokter Rudy

 Putri saya bulan Mei ini juga akan di-immunisasi MMR, dan sebagai orang
 tuanya saya juga punya kekhawatiran tentang autisme pasca immunisasi.  Pak
 Rudy selain memberi keterangan tentang kemungkinan hubungan MMR dan
 Autisme, saya juga ingin mengetahui beberepa hal :

 1. Apakah resiko yang akan ditanggung bila tidak di-immunisasi MMR
tersebut
 ? (berkaitan dengan resiko penyakit di Indonesia atau di negara Asia)
 2. Bila dapat di tunda, sampai umur berapa sebenarnya MMR dapat diberikan
 pada anak ? (menyangkut kesiapan fisiologisnya)
 3. Mungkin dari Pak Rudy ada informasi dari Bapak-bapak dokter yang
 terhormat dalam IDI, apakah disetujui atau di tolak immunisasi MMR itu,
 karena yang mengetahui pasti kan Bapak-bapak, sebagai orang tua masak
hanya
 menerima resiko saja ?  Mungkin perlu advice yang benar-benar dari
 Bapak-bapak yang sudah expert.

 Terima kasih sebelumnya, maaf bila menggangu !

 Papa Hellen




 Mau kenduri di kantor? Perlu nasi tumpeng? klik, http://www.indokado.com  
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]






Re: [balita-anda] Re: [IDAI-OT] RE: [balita-anda] MMR

2001-05-01 Terurut Topik Agung S. Sugiharti

Waduh.. ibu Julia Maria ini. Kenapa sich ngotot banget nyampein
pendapatnya, seperti orang yang ingin mendapatkan pengakuan dari
masyarakat luas, seperti ada sesuatu yang tersembunyi dibalik semua
tulisan dan pendapatnyaatau jangan 2 anda adalah salah satu dari
Orang tua yang anaknya menderita autis tapi anda malu untuk meng-
akuinya. Maaf kalau ada kata yang tidak berkenan.


Salam
Agung Sri


julia maria wrote:

 Dr Rudy Yth

 Jika anda katakan bahwa anak-ank itu tidak mempunyai
 gejala gifted, artinya anak-anak itu tidak mempunyai
 gejala repetitive behaviour, sebagaimana gejala yang
 ditemukan pada autistic regression.

 Julia

 --- Rudy Sutadi, MD [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Yth. Ibu DR.Drg. Julia Maria van Tiel,
 
  Kalau Ibu sudah membaca paper Prof. Wakefield di The
  Lancet, di situ jelas
  tertulis bahwa beliau bukan menebak-nebak, tetapi
  diagnosis autistik
  ditegakkan oleh ahlinya (bukan oleh beliau sendiri).
  Dan sampai saat ini korban-korban MMR tersebut
  sama sekali tidak
  menunjukkan tanda-tanda gifted.
 
  Dr. Rudy Sutadi, SpA
 
  - Original Message -
  From: julia maria [EMAIL PROTECTED]
  To: [EMAIL PROTECTED];
  [EMAIL PROTECTED]
  Cc: [EMAIL PROTECTED]
  Sent: 24 April 2001 4:35
  Subject: Re: [IDAI-OT] RE: [balita-anda] MMR
 
 
  
   Saya setuju banget, bahwa tidak ada hubungannya
  antara
   MMR dengan autisme. Kalaupun dikatakan bahwa ada
   korelasi positip, bukan berarti bahwa ada hubungan
   causal atau sebab akibat. Artinya kebetulan
  dilakukan
   MMR, kebetulan ada gejala regresi dalam hal
  kemampuan
   bicara, sosial, dan emosi. Tetapi menurut saya,
  bahwa
   ditemukannya ada gejala regresi pada anak-anak
  yang
   telah di MMR, sebetulnya bukan anak autis. Jadi
  para
   peneliti itu sudah salah nebak, disangkanya anak
   autis, padahal anak gifted yang mempunyai juga
   fotografis memory seperti yang dimiliki anak autis
   high function.
  
   Julia Maria
  
  
   --- VIVA [EMAIL PROTECTED] wrote:
Yth Ayahnya Rafi dan rekans lain, saya
  meng-copy-kan
tulisan ttg mmr dan
autism. Saya dapat dari :
http://www.nhsdirect.nhs.uk/ klik MMR
   
   .
 
 
 
   kirim bunga ke negara2 di Asia? klik,
  http://www.indokado.com
   Info balita,
  http://www.balita-anda.indoglobal.com
  Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
  Stop berlangganan, e-mail ke:
  [EMAIL PROTECTED]
 
 

 __
 Do You Yahoo!?
 Yahoo! Auctions - buy the things you want at great prices
 http://auctions.yahoo.com/

  kirim bunga ke negara2 di Asia? klik, http://www.indokado.com
  Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
 Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


 kirim bunga ke negara2 di Asia? klik, http://www.indokado.com  
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





Re: [balita-anda] Re: [IDAI-OT] RE: [balita-anda] MMR

2001-05-01 Terurut Topik Endra Wimajanti

Menurut suami saya (yg pernah mengenal beliau di fakultas, kalau benar
beliau ini drg Julia Maria yg pernah jadi dosen di Fak.Kedokteran Gigi
UI...) ibu Julia sendiri termasuk orang gifted dan pakar dalam soal
penelitian. Jadi bukan hal mustahil kalau anak beliau juga termasuk anak
gifted.

endra
- Original Message -
From: Agung S. Sugiharti [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, May 01, 2001 2:40 PM
Subject: Re: [balita-anda] Re: [IDAI-OT] RE: [balita-anda] MMR


 Waduh.. ibu Julia Maria ini. Kenapa sich ngotot banget nyampein
 pendapatnya, seperti orang yang ingin mendapatkan pengakuan dari
 masyarakat luas, seperti ada sesuatu yang tersembunyi dibalik semua
 tulisan dan pendapatnyaatau jangan 2 anda adalah salah satu dari
 Orang tua yang anaknya menderita autis tapi anda malu untuk meng-
 akuinya. Maaf kalau ada kata yang tidak berkenan.


 Salam
 Agung Sri





 kirim bunga ke negara2 di Asia? klik, http://www.indokado.com  
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





Re: [balita-anda] Re: [IDAI-OT] RE: [balita-anda] MMR

2001-04-25 Terurut Topik julia maria

Dr Rudy Yth

Jika anda katakan bahwa anak-ank itu tidak mempunyai
gejala gifted, artinya anak-anak itu tidak mempunyai
gejala repetitive behaviour, sebagaimana gejala yang
ditemukan pada autistic regression. 

Julia

--- Rudy Sutadi, MD [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Yth. Ibu DR.Drg. Julia Maria van Tiel,
 
 Kalau Ibu sudah membaca paper Prof. Wakefield di The
 Lancet, di situ jelas
 tertulis bahwa beliau bukan menebak-nebak, tetapi
 diagnosis autistik
 ditegakkan oleh ahlinya (bukan oleh beliau sendiri).
 Dan sampai saat ini korban-korban MMR tersebut
 sama sekali tidak
 menunjukkan tanda-tanda gifted.
 
 Dr. Rudy Sutadi, SpA
 
 - Original Message -
 From: julia maria [EMAIL PROTECTED]
 To: [EMAIL PROTECTED];
 [EMAIL PROTECTED]
 Cc: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: 24 April 2001 4:35
 Subject: Re: [IDAI-OT] RE: [balita-anda] MMR
 
 
 
  Saya setuju banget, bahwa tidak ada hubungannya
 antara
  MMR dengan autisme. Kalaupun dikatakan bahwa ada
  korelasi positip, bukan berarti bahwa ada hubungan
  causal atau sebab akibat. Artinya kebetulan
 dilakukan
  MMR, kebetulan ada gejala regresi dalam hal
 kemampuan
  bicara, sosial, dan emosi. Tetapi menurut saya,
 bahwa
  ditemukannya ada gejala regresi pada anak-anak
 yang
  telah di MMR, sebetulnya bukan anak autis. Jadi
 para
  peneliti itu sudah salah nebak, disangkanya anak
  autis, padahal anak gifted yang mempunyai juga
  fotografis memory seperti yang dimiliki anak autis
  high function.
 
  Julia Maria
 
 
  --- VIVA [EMAIL PROTECTED] wrote:
   Yth Ayahnya Rafi dan rekans lain, saya
 meng-copy-kan
   tulisan ttg mmr dan
   autism. Saya dapat dari :
   http://www.nhsdirect.nhs.uk/ klik MMR
  
  .
 
 
 
  kirim bunga ke negara2 di Asia? klik,
 http://www.indokado.com  
  Info balita,
 http://www.balita-anda.indoglobal.com
 Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
 Stop berlangganan, e-mail ke:
 [EMAIL PROTECTED]
 
 


__
Do You Yahoo!?
Yahoo! Auctions - buy the things you want at great prices
http://auctions.yahoo.com/

 kirim bunga ke negara2 di Asia? klik, http://www.indokado.com  
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





[balita-anda] Re: [IDAI-OT] RE: [balita-anda] MMR

2001-04-25 Terurut Topik Rudy Sutadi, MD

Yth. Ibu DR.Drg. Julia Maria van Tiel,

Kalau Ibu sudah membaca paper Prof. Wakefield di The Lancet, di situ jelas
tertulis bahwa beliau bukan menebak-nebak, tetapi diagnosis autistik
ditegakkan oleh ahlinya (bukan oleh beliau sendiri).
Dan sampai saat ini korban-korban MMR tersebut sama sekali tidak
menunjukkan tanda-tanda gifted.

Dr. Rudy Sutadi, SpA

- Original Message -
From: julia maria [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]
Cc: [EMAIL PROTECTED]
Sent: 24 April 2001 4:35
Subject: Re: [IDAI-OT] RE: [balita-anda] MMR



 Saya setuju banget, bahwa tidak ada hubungannya antara
 MMR dengan autisme. Kalaupun dikatakan bahwa ada
 korelasi positip, bukan berarti bahwa ada hubungan
 causal atau sebab akibat. Artinya kebetulan dilakukan
 MMR, kebetulan ada gejala regresi dalam hal kemampuan
 bicara, sosial, dan emosi. Tetapi menurut saya, bahwa
 ditemukannya ada gejala regresi pada anak-anak yang
 telah di MMR, sebetulnya bukan anak autis. Jadi para
 peneliti itu sudah salah nebak, disangkanya anak
 autis, padahal anak gifted yang mempunyai juga
 fotografis memory seperti yang dimiliki anak autis
 high function.

 Julia Maria


 --- VIVA [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Yth Ayahnya Rafi dan rekans lain, saya meng-copy-kan
  tulisan ttg mmr dan
  autism. Saya dapat dari :
  http://www.nhsdirect.nhs.uk/ klik MMR
 
 .



 kirim bunga ke negara2 di Asia? klik, http://www.indokado.com  
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





Re: [balita-anda] Re: [IDAI-OT] RE: [balita-anda] MMR

2001-04-25 Terurut Topik Rudy Sutadi, MD

Yth. DR.Drg. Julia Maria van Tiel,

Kalau diskusi ini dilanjutkan, akhirnya sepertinya kita bersilat di udara,
tanpa pijakan.
Saya persilahkan Ibu membaca naskah Prof. Wakefield aslinya dulu di The
Lancet dan testimoninya di Congress, setelah itu baru kita lanjutkan
diskusinya.

Dr. Rudy Sutadi, SpA

- Original Message -
From: julia maria [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]
Cc: [EMAIL PROTECTED]
Sent: 25 April 2001 15:24
Subject: Re: [balita-anda] Re: [IDAI-OT] RE: [balita-anda] MMR


 Dr Rudy Yth

 Jika anda katakan bahwa anak-ank itu tidak mempunyai
 gejala gifted, artinya anak-anak itu tidak mempunyai
 gejala repetitive behaviour, sebagaimana gejala yang
 ditemukan pada autistic regression.

 Julia



 kirim bunga ke negara2 di Asia? klik, http://www.indokado.com  
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





Re: [balita-anda] Re: [IDAI-OT] RE: [balita-anda] MMR

2001-04-25 Terurut Topik Rudy Sutadi, MD

Yth. DR.Drg. Julia Maria van Tiel,

Kalau diskusi ini dilanjutkan, akhirnya sepertinya kita bersilat di udara,
tanpa pijakan.
Saya persilahkan Ibu membaca naskah Prof. Wakefield aslinya dulu di The
Lancet dan testimoninya di Congress, setelah itu baru kita lanjutkan
diskusinya.
Seperti yang tentunya Ibu ketahui, satu/suatu gejala bukan milik satu
penyakit/kelainan saja. Jadi, bila tidak ada suatu gejala A maka tidak
otomatis bukan penyakit X. Sama halnya bila ada gejala A tidak kemudian
serta merta adalah penyakit Y.

Dr. Rudy Sutadi, SpA

- Original Message -
From: julia maria [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]
Cc: [EMAIL PROTECTED]
Sent: 25 April 2001 15:24
Subject: Re: [balita-anda] Re: [IDAI-OT] RE: [balita-anda] MMR


 Dr Rudy Yth

 Jika anda katakan bahwa anak-ank itu tidak mempunyai
 gejala gifted, artinya anak-anak itu tidak mempunyai
 gejala repetitive behaviour, sebagaimana gejala yang
 ditemukan pada autistic regression.

 Julia




 kirim bunga ke negara2 di Asia? klik, http://www.indokado.com  
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





Re: [balita-anda] Re: [IDAI-OT] RE: [balita-anda] MMR

2001-04-25 Terurut Topik Rudy Sutadi, MD

Yth. DR.Drg. Julia Maria van Tiel,

Kalau diskusi ini dilanjutkan, akhirnya sepertinya kita bersilat di udara,
tanpa pijakan.
Saya persilahkan Ibu membaca naskah Prof. Wakefield aslinya dulu di The
Lancet dan testimoninya di Congress, setelah itu baru kita lanjutkan
diskusinya.
Seperti yang tentunya Ibu ketahui, satu/suatu gejala bukan milik satu
penyakit/kelainan saja. Jadi, bila tidak ada suatu gejala A maka tidak
otomatis bukan penyakit X. Sama halnya bila ada gejala A tidak kemudian
serta merta adalah penyakit Y.

Dr. Rudy Sutadi, SpA

- Original Message -
From: julia maria [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]
Cc: [EMAIL PROTECTED]
Sent: 25 April 2001 15:24
Subject: Re: [balita-anda] Re: [IDAI-OT] RE: [balita-anda] MMR


 Dr Rudy Yth

 Jika anda katakan bahwa anak-ank itu tidak mempunyai
 gejala gifted, artinya anak-anak itu tidak mempunyai
 gejala repetitive behaviour, sebagaimana gejala yang
 ditemukan pada autistic regression.

 Julia




 kirim bunga ke negara2 di Asia? klik, http://www.indokado.com  
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





RE: [balita-anda] MMR

2001-04-24 Terurut Topik julia maria

Minta tanggung jawabnya pada WHO. Saya hanya
menyampaikan bahwa anak-anak yang regresi di usia dua
itu yang lalu oleh Amerika disebut autistic featur
(mempunyai karakter seperti autis), memang bukan autis
betul. Belanda sudah membuat penelitiannya sejak tahun
1978. Ilmu ini sudah mapan di Belanda, yaitu anak-anak
yang mengalami loncatan perkembangan, atau
perkembangan sangat maju. Dalam bahasa Belanda disebut
kinderen met ontwikkeling voorsprong. Anak ini
kelaknya di atas 10 tahun mempunyai IQ lebih dari 150.
 Dan keadaan regresi ini tidak disebabkan faktor
apapun. Tetapi lebih bersifat genetik. Dari dahulu
kala juga banyak kejadian anak gifted kecilnya
disangka keterbelakangan mental, bahkan di Belanda
sendiri banyak yang masuk panti autis. Karenanya
dilakukan penelitian yang mendalam.  

Dalam hal kasus lain, dimana mengalami kemunduran
juga, namanya bukan autis yang dimaksud, dimana autis
itu mempunyai repetitive behaviour, karena dipengaruhi
oleh fotografis memory. Sedang yang mempunyai
fotografis memory di dunia ini hanya dua jenis, yaitu
anak-anak autist high function atau atau savant atau
asperger, dan anak gifted.

Saya kasih linksnya nih ya, cari-cari sendiri di dalam
sini, banyak cerita soal ini.

http://hoogbegaafd.pagina.nl/ 

Atau sekolah di Belanda. Atau bantuin saya…. He he
he…. Jadi tenaga penyuluh tentang anak gifted.

Julia Maria


--- Diah Handayani [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
 saya setuju dengan pak taufan...
 
 bukannya saya memihak, tapi karena pendapat dr.rudy
 cenderung negatif
 dengan mmr, maka saya minta sharing penjelasan dari
 dr.rudy mengenai resiko
 yang akan terjadi bila seorang anak tdk diimunisasi
 mmr.. (prosentase
 terjangkit mumps/rubella, dampak pada perkembangan
 otak dan kesehatan anak,
 apa yang harus dilakukan untuk menghindarkan anak
 dari mumps/rubella, etc)
 atau mungkin ada rekan lain yang bisa menjelaskan
 kepada saya.. boleh
 jalum/japri..
 terima kasih,
 
 -diah-
 
 ===
 Menurut saya, kita sbg orgtua harus mencari
 informasi sebanyak2-nya
 terhadap 2 kelompok yg berseberangan itu, termasuk
 pengaruhnya apabila
 anak kita diberi atau tidak diberikan imunisasi MMR
 tsb. Dari situ barulah
 kita menentukan sendiri dg tg jawab yg dipikul
 sendiri. Jangan sampai,
 misalnya, akibat ikutan info dari Ibu Julia terus
 anak kita  diimunisasi,
 dan ternyata terkena autism, yg dimintai tgjawabnya
 Ibu  Julia.
 
 taufan
 
 
 
 
 
.

__
Do You Yahoo!?
Yahoo! Auctions - buy the things you want at great prices
http://auctions.yahoo.com/

 kirim bunga ke negara2 di Asia? klik, http://www.indokado.com  
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





RE: [balita-anda] MMR

2001-04-23 Terurut Topik Putu

Dear dr. Rudy,

Kalau tidak salah dulu Anda pernah memberi alternatif solusi
terhadap kontroversi diseputar MMR ini adalah dengan memberi
imunisasi Measles (Campak),Mumps (Gondongan) serta Rubella 
secara terpisah.
Hanya yang menjadi masalah utama adalah sulitnya mendapatkan
vaksin-vaksin tersebut di Indonesia.

Dr. Rudy, saya pikir banyak orang tua yang concern akan kesehatan
anak mereka dengan tetap ingin memberi imunisasi, tapi juga harus 
dilakukan dengan cara yang paling aman.
Nah, karena pandangan saya cara yang paling aman adalah imunisasi
secara terpisah (seperti saran Anda), bagaimana kalau Anda memberi
kami semua informasi berapa harga masing-masing vaksin tsb bila 
harus diimport dari luar negeri dan bila banyak yang berminat, 
sudilah kiranya Anda juga mengkoordinasi pembeliannya (karena kami
tidak memiliki akses informasi untuk vaksin tsb).

Saya sadar bahwa vaksin-vaksin tsb pastilah tidak murah.
Namun saya juga percaya bahwa banyak pula orang tua yang berpikir
seperti saya, yaitu mengeluarkan uang sedikit lebih banyak dari pada
harus beresiko mengeluarkan uang yang jauh teramat besar ketika
harus mengobati anak yang sudah di-judge autis (belum lagi keringat
dan air mata).

Mudah-mudahan dr. Rudy dan teman-teman yang lain mendukung usul saya.

Terima kasih.

Bapaknya Rayhan.  

-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Monday, April 23, 2001 3:08 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: [balita-anda] MMR


yang terhormat dokter Rudy

Putri saya bulan Mei ini juga akan di-immunisasi MMR, dan sebagai orang
tuanya saya juga punya kekhawatiran tentang autisme pasca immunisasi.  Pak
Rudy selain memberi keterangan tentang kemungkinan hubungan MMR dan
Autisme, saya juga ingin mengetahui beberepa hal :

1. Apakah resiko yang akan ditanggung bila tidak di-immunisasi MMR tersebut
? (berkaitan dengan resiko penyakit di Indonesia atau di negara Asia)
2. Bila dapat di tunda, sampai umur berapa sebenarnya MMR dapat diberikan
pada anak ? (menyangkut kesiapan fisiologisnya)
3. Mungkin dari Pak Rudy ada informasi dari Bapak-bapak dokter yang
terhormat dalam IDI, apakah disetujui atau di tolak immunisasi MMR itu,
karena yang mengetahui pasti kan Bapak-bapak, sebagai orang tua masak hanya
menerima resiko saja ?  Mungkin perlu advice yang benar-benar dari
Bapak-bapak yang sudah expert.

Terima kasih sebelumnya, maaf bila menggangu !

Papa Hellen


 kirim bunga ke negara2 di Asia? klik, http://www.indokado.com  
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


 kirim bunga ke negara2 di Asia? klik, http://www.indokado.com  
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





RE: [balita-anda] MMR

2001-04-23 Terurut Topik VIVA

Yth Ayahnya Rafi dan rekans lain, saya meng-copy-kan tulisan ttg mmr dan
autism. Saya dapat dari :
http://www.nhsdirect.nhs.uk/ klik MMR

semoga berguna,
-Ivana-
===
MMR - the facts

The decision to immunise your child is never simple. Information can often
be confusing, made worse by stories in the press and on TV. The following
information aims to help you by giving you the facts behind the headlines.
If you need more information, please talk to your GP, health visitor or
practice nurse.

What is MMR?
MMR vaccine protects your child against measles, mumps and rubella (German
measles). It is given to children at 13 months and again before they go to
school. The second dose protects anybody who did not respond to the first
dose. Since 1988 when MMR was introduced in the UK the number of children
catching these diseases has fallen to an all-time low.

* Measles can be a serious illness that the vaccine prevents. There are
often complications from measles and it can still kill.
* Mumps vaccine prevents mumps, which was the biggest cause of viral
meningitis in children.
* Rubella vaccine prevents babies being badly damaged if their mother
catches rubella when pregnant.


MMR can prevent these diseases in a combined injection.

What are the side effects of MMR?
MMR contains three separate vaccines in one injection. The vaccines have
different side effects at different times. About a week to 10 days after the
MMR some children become feverish and they may develop a measles-like rash
and go off their food. This is because the measles part of the vaccine is
starting to work. In the six weeks after MMR your child may, very rarely,
get a rash of small bruise-like spots which may be caused by the measles or
rubella parts of the immunisation. This usually gets better on its own, but
if you see spots like this, show them to your doctor. About three to four
weeks after the injection a child might occasionally get a mild form of
mumps as the mumps part of MMR kicks in.

Very rarely, children can have severe allergic reactions straight after any
immunisation (about 1 in 100,000 immunisations for MMR). If the child is
treated quickly, he or she will recover fully. People giving immunisations
are trained to deal with allergic reactions.

The table below compares the serious effects of the disease and reactions to
MMR.
[NL]Condition   Children affected after the natural disease Children affected
after first dose of MMR[NL]
Convulsions 1 in 2001 in 1000[NL]
Meningitis or encephalitis  1 in 200 to 1 in 5000   Less than 1 in
1,000,000[NL]
Conditions affecting blood clotting 1 in 3000 (rubella)1 in 6000 (measles)
1 in 24,000[NL]
SSPE (a delayed complication of measles that causes brain damage and death
1 in 8000 children under 2  0[NL]
Deaths  1 in 2500 to 1 in 5000 depending on age 0[NL]

What about reports of links between autism and MMR? Is this really a risk?
No, autism was well known long before MMR was ever used in this country.
Autism, a disorder causing behavioural and language problems, is recognised
more often now than in the past and the increases in the cases of autism
were going on before MMR was introduced. There was no sudden increase in
autism when MMR was introduced. Parents often first notice the signs of
autism around the time MMR is usually given. This does not mean that one
causes the other.

Extensive research into this possibility shows that there is no link between
MMR and autism. These research studies have been carried out in this
country, the USA, Sweden and Finland, and involve thousands of children.
Experts from around the world, including the World Health Organisation, have
agreed that there is no link between MMR and autism.

What about reports of links between MMR and bowel disease?
It has been suggested that measles viruses, either from the natural disease
or the vaccine, might stay in the bowel and cause bowel disease. But bowel
disease is no more common in immunised people than in people who have not
been immunised. Again, there have been many studies that cannot find a link
with the vaccine. Experts from around the world, including the World Health
Organisation, also came to the conclusion that the evidence is firmly
against any link between measles and MMR vaccines and bowel disease.

Have children been followed up long enough after MMR to know it's safe?
In the USA, MMR has been given for nearly 30 years. Worldwide over 500
million doses have been used in over 90 countries and the vaccine has an
excellent safety profile. In Finland where children have been given up to
two doses of MMR since 1982, reactions reported after MMR were followed up.
Researchers found no deaths or permanent damage linked to the vaccine. The
World Health Organisation describes MMR as a 'highly effective vaccine which
has such an outstanding safety record'.

Wouldn't it be better for children to have the vaccines separately?
No, 

[balita-anda] Re: [IDAI-OT] RE: [balita-anda] MMR

2001-04-23 Terurut Topik julia maria


Saya setuju banget, bahwa tidak ada hubungannya antara
MMR dengan autisme. Kalaupun dikatakan bahwa ada
korelasi positip, bukan berarti bahwa ada hubungan
causal atau sebab akibat. Artinya kebetulan dilakukan 
MMR, kebetulan ada gejala regresi dalam hal kemampuan
bicara, sosial, dan emosi. Tetapi menurut saya, bahwa
ditemukannya ada gejala regresi pada anak-anak yang
telah di MMR, sebetulnya bukan anak autis. Jadi para
peneliti itu sudah salah nebak, disangkanya anak
autis, padahal anak gifted yang mempunyai juga
fotografis memory seperti yang dimiliki anak autis
high function.

Julia Maria


--- VIVA [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Yth Ayahnya Rafi dan rekans lain, saya meng-copy-kan
 tulisan ttg mmr dan
 autism. Saya dapat dari :
 http://www.nhsdirect.nhs.uk/ klik MMR
 
.

__
Do You Yahoo!?
Yahoo! Auctions - buy the things you want at great prices
http://auctions.yahoo.com/

 kirim bunga ke negara2 di Asia? klik, http://www.indokado.com  
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





RE: [balita-anda] MMR

2001-04-23 Terurut Topik Taufan Surana








  Wah, tambah ramai aja nih 'diskusi' saling mengcounter masalah hub. 
  MMR dg autism.
  Pak Rudi sudah menjelaskan panjang lebar ttg hasil penelitian di 
  berbagai tempat, dan Ibu Julia pun memberikan artikel dari hasil 
  penelitian pula. Jadinya yg bingung para org awam seperti kita 
  ya.
  
  Yg perlu diperhatikan adalah, seperti yg disampaikan Pak Rudi, bahwa 
  anak yg menerima imunisasi MMR TIDAK 100% pasti terkena autism. Sedangkan 
  Ibu Julia bilang tidak ada hub. sebab-akibat antara MMR dan autism. Saya 
  sendiri memberikan imunisasi MMR kepada anak saya, dan alhamdulillah s.d. 
  sekarang (3,5th) tdk ada tanda2 autism. Mungkin lebih baik tidak tahu drpd 
  pusing ya :)
  
  Menurut saya, kita sbg orgtua harus mencari informasi sebanyak2-nya 
  terhadap 2 kelompok yg berseberangan itu, termasuk pengaruhnya apabila 
  anak kita diberi atau tidak diberikan imunisasi MMR tsb. Dari situ barulah 
  kita menentukan sendiri dg tg jawab yg dipikul sendiri. Jangan sampai, 
  misalnya,akibat ikutan info dari Ibu Julia terus anak kita 
  diimunisasi, dan ternyata terkena autism, yg dimintai tgjawabnya Ibu 
  Julia.
  Yg jelas, bbrp negara maju seperti Jepang tidak memberikan MMR, yang 
  tentunya dg pertimbangan2 yg meyakinkan. Demikian pula sebaliknya dg 
  negara lain yg memakai MMR.
  Nah, selamat bersurfing di internet mencari 'MMR dan Autism'.
  
  Taufan
  
  
  
  
  ---Original Message---
  
  
  From: julia maria
  Date: Tuesday, April 
  24, 2001 06:28:03
  To: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]
  Cc: [EMAIL PROTECTED]
  Subject: [balita-anda] 
  Re: [IDAI-OT] RE: [balita-anda] MMR
  Saya setuju banget, bahwa tidak ada hubungannya 
  antaraMMR dengan autisme. Kalaupun dikatakan bahwa adakorelasi 
  positip, bukan berarti bahwa ada hubungancausal atau sebab akibat. 
  Artinya kebetulan dilakukan MMR, kebetulan ada gejala regresi dalam 
  hal kemampuanbicara, sosial, dan emosi. Tetapi menurut saya, 
  bahwaditemukannya ada gejala regresi pada anak-anak yangtelah di 
  MMR, sebetulnya bukan anak autis. Jadi parapeneliti itu sudah salah 
  nebak, disangkanya anakautis, padahal anak gifted yang mempunyai 
  jugafotografis memory seperti yang dimiliki anak autishigh 
  function.Julia Maria--- VIVA [EMAIL PROTECTED] 
  wrote: Yth Ayahnya Rafi dan rekans lain, saya 
  meng-copy-kan tulisan ttg mmr dan autism. Saya dapat dari 
  : http://www.nhsdirect.nhs.uk/ klik MMR 


















  _IncrediMail - Email has finally 
evolved - Click 
Here

RE: [balita-anda] MMR

2001-04-23 Terurut Topik Diah Handayani


saya setuju dengan pak taufan...

bukannya saya memihak, tapi karena pendapat dr.rudy cenderung negatif
dengan mmr, maka saya minta sharing penjelasan dari dr.rudy mengenai resiko
yang akan terjadi bila seorang anak tdk diimunisasi mmr.. (prosentase
terjangkit mumps/rubella, dampak pada perkembangan otak dan kesehatan anak,
apa yang harus dilakukan untuk menghindarkan anak dari mumps/rubella, etc)
atau mungkin ada rekan lain yang bisa menjelaskan kepada saya.. boleh
jalum/japri..
terima kasih,

-diah-

===
Menurut saya, kita sbg orgtua harus mencari informasi sebanyak2-nya
terhadap 2 kelompok yg berseberangan itu, termasuk pengaruhnya apabila
anak kita diberi atau tidak diberikan imunisasi MMR tsb. Dari situ barulah
kita menentukan sendiri dg tg jawab yg dipikul sendiri. Jangan sampai,
misalnya, akibat ikutan info dari Ibu Julia terus anak kita  diimunisasi,
dan ternyata terkena autism, yg dimintai tgjawabnya Ibu  Julia.

taufan





 kirim bunga ke negara2 di Asia? klik, http://www.indokado.com
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





Re: [balita-anda] MMR

2001-04-23 Terurut Topik Evy R

Kayaknya masalah MMR ini menjadi dilema abagi bapak/ibu anggota milis balita
ini, kalau saya sih lebih cenderung ke pendapatnya dr. Rudy (kalau dalam
sejarah keluarga tidak ada yang mengidap autisme) apalagi di Indonesia belum
ada MMR yang terpisah ya saya putuskan untuk anak saya (4bln) tidak akan
saya kasih MMR.
Pengalaman dengan 2 anak terdahulu ( sekarang klas 4 dan klas 5) tidak
diberi imunisasi MMR alhamdulillah sampai sekarang sehat2 saja. Tentunya
kita berusaha untuk memberikan asupan gizi yang cukup dan membiasakan hidup
sehat sehingga putra/putri kita tidak mudah terserang penyakit.
- Original Message -
From: Diah Handayani [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, April 24, 2001 9:51 AM
Subject: RE: [balita-anda] MMR



saya setuju dengan pak taufan...

bukannya saya memihak, tapi karena pendapat dr.rudy cenderung negatif
dengan mmr, maka saya minta sharing penjelasan dari dr.rudy mengenai resiko
yang akan terjadi bila seorang anak tdk diimunisasi mmr.. (prosentase
terjangkit mumps/rubella, dampak pada perkembangan otak dan kesehatan anak,
apa yang harus dilakukan untuk menghindarkan anak dari mumps/rubella, etc)
atau mungkin ada rekan lain yang bisa menjelaskan kepada saya.. boleh
jalum/japri..
terima kasih,

-diah-

===
Menurut saya, kita sbg orgtua harus mencari informasi sebanyak2-nya
terhadap 2 kelompok yg berseberangan itu, termasuk pengaruhnya apabila
anak kita diberi atau tidak diberikan imunisasi MMR tsb. Dari situ barulah
kita menentukan sendiri dg tg jawab yg dipikul sendiri. Jangan sampai,
misalnya, akibat ikutan info dari Ibu Julia terus anak kita  diimunisasi,
dan ternyata terkena autism, yg dimintai tgjawabnya Ibu  Julia.

taufan





 kirim bunga ke negara2 di Asia? klik, http://www.indokado.com
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





 kirim bunga ke negara2 di Asia? klik, http://www.indokado.com  
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





RE: [balita-anda] MMR

2001-04-03 Terurut Topik Daniel Dirgantara

Dear Beloved Netter,

Sehubungan dengan permintaannya ayahnya Rafi,
maka saya forward email dari seorang teman yang memberitahukan mengenai
sebuah artikel dari surat khabar yang ditulis oleh seorang dokter spesialis
anak ... 
Pendapat saya pribadi, artikel ini penting untuk dibaca oleh semua orangtua
yang mempunyai anak balita. 
Semoga hal ini, bisa menjadi salah satu bahan pertimbangan.

 [kanisius_alumni] Suatu Pertimbangan bagi yang punya bayi ! 
   
Salam,
Danny ...


 --
 From: APlf[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Reply To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Saturday, April 01, 2000 2:59 PM
 To:   [EMAIL PROTECTED]
 Subject:  [balita-anda] MMR
 
 
 
 For All Netter 
 Tolong donk beri informasi tentang hubungan antara suntikan imunisasi 
 MMR dengan Autism.
 Sebelumnya thanks alot.
 
 ayahnya rafi
 
 
 
  kirim bunga, pesan cake  balon ulangtahun? klik,
 http://www.indokado.com  
  Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
 Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 



 
Penulis adalah dokter spesialis anak, wakil ketua Yayasan Autisme Indonesia,
dan Yayasan Peduli Autisme. Ini kutipan yang paling penting " penulis
sendiri memilih untuk tidak memberikan vaksin MMR kepada anak kedua penulis
yang saat ini berusia 14 bulan. Sedangkan anak pertama hampir berusia 7
tahun, karena ketidaktahuan penulis waktu itu, pernah mendapat MMR.
Kemudian, anak pertama penulis itu mengalami regresi autistik. "
 
Silahkan membaca dan semoga ini membantu anda mengambil keputusan bagi anak
anda. 


 
Artikel ini diambil dari surat kabar Republika online.
 
Minggu, 11 Maret 2001
Hubungan Vaksin MMR dengan Autisme

Oleh: Dr Rudy Sutadi, SpA

Sebenarnya, tidak diragukan lagi bahwa vaksinasi telah menurunkan angka
kesakitan maupun kematian oleh berbagai penyakit infeksi. Dimulai sejak
Edward Jenner pada tahun 1796 melakukan vaksinasi cacar, kemudian dari waktu
ke waktu ditemukan berbagai vaksin yang ditujukan untuk melawan berbagai
penyakit infeksi.

Saat ini, sebelum anak mencapai usia dua tahun telah diberondong dengan
berbagai jenis vaksinasi, sehingga paling tidak telah mendapat vaksin
sebanyak 13-18 kali. Yaitu BCG, DPT, polio, campak, dan hepatitis B. Juga,
vaksinasi meningitis (HIB) dan MMR.

Hingga kini orangtua hanya percaya begitu saja akan keamanan pemberian
vaksin. Dalam sejarah pemberian vaksin, terbukti bahwa telah banyak terjadi
reaksi buruk (adverse reaction) setelah anak mendapat vaksinasi. Salah
satunya yang diketahui akhir-akhir ini adalah hubungan antara pemberian
vaksin MMR dengan terjadinya autisme.

Wabah Autisme
Lama sekali, pada suatu kuliah di Fakultas Kedokteran di Harvard University,
dikatakan bahwa bila Anda menemukan satu orang saja penyandang autisme dalam
praktek, itu sudah terlalu banyak. Namun ternyata, dari tahun ke tahun angka
kejadian penyandang baru autisme semakin lama semakin meningkat.

Dari berbagai kepustakaan beberapa tahun yang lalu, jumlah penyandang
autisme diperkirakan hanya sekitar 2-5 per 10.000 kelahiran. Namun kemudian
meningkat menjadi 15-20 per 10.000 kelahiran. Data terakhir bahkan
menunjukkan peningkatan lagi, yaitu sekitar 60 per 10.000 kelahiran atau
1:250 anak, bahkan pada beberapa daerah di Amerika angka ini bisa mencapai 1
dari sekitar 100 anak. Angka sebesar ini sudah dapat dikatakan sebagai
wabah!

Di Indonesia, secara kasar kemungkinan besar terdapat ribuan kasus baru
penyandang autisme di seluruh Indonesia. Dari penelitian diperkirakan dasar
kelainan autisme adalah faktor genetik. Namun sampai saat ini belum pernah
diketahui adanya wabah (epidemi) penyakit genetik. Di samping itu, berbagai
penyakit genetik lain yang telah diketahui, tidak ditemukan peningkatan yang
dramatis seperti autisme ini.

Peningkatan angka autisme juga bukan karena meningkatnya kewaspadaan
masyarakat (awam maupun profesional) serta diagnosis yang lebih baik, sebab
hal yang sama tidak terjadi pada penyakit-penyakit genetik lainnya walaupun
juga mengalami publikasi luas serta cara/perangkat diagnosis yang lebih
baik. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa tentunya terdapat faktor
lingkungan yang berperan meningkatkan angka kejadian autisme ini, yang
diduga kuat adalah vaksin MMR. 

Autisme dapat terlihat sejak usia bayi, tetapi dapat juga gejala-gejala baru
terlihat saat usia 18-24 bulan (late onset autism). Yaitu terjadi kemunduran
pada perkembangannya, bahkan kemampuan yang sudah dimiliki hilang begitu
saja. Ternyata banyak orangtua yang menyadari bahwa late onset autism atau
regresi autistik pada anak mereka terjadi tidak lama setelah divaksinasi
MMR.

Fakta dan Penelitian
Sejak diperkenalkannya vaksin MMR, maka terlihat bahwa angka kejadian
penyandang baru autisme sangat meningkat. Kejadian ini bukan hanya
berkebetulan (koinsidens), namun benar-benar merupakan hal yang nyata. Di
California misalnya, sejak vaksin MMR diperkenalkan pada tahun 1978, jumlah
penyandang 

Re: [balita-anda] MMR Autisme di Sucofindo / TVRI / FKUI (was- Re: [diskusi-autis] PaulShattock di Jakarta)

2001-03-19 Terurut Topik Catrien_Lanny


Dear dr. Rudy.

Selamat ya, sayang sekali saya tidak melihat figur dr. Rudy di TV. Yang
pasti saya turut senang dan tentu maju terus.

Nah, diskusi tsb hanya di Jakarta ya, ... padahal saya ingin sekali apalagi
Andrew jadwal MMR-nya bulan ini.
Boleh ya dok.kita-kita yang diluar Jkt kebagian info tsb dari dokter
?!. pls.
Terima kasih sebelumnya.

Gby, Andrew



   
 
"Rudy Sutadi,  
 
MD"  To: [EMAIL PROTECTED]   
 
[EMAIL PROTECTED]   cc: [EMAIL PROTECTED],  
 
et.id[EMAIL PROTECTED],   
 
  [EMAIL PROTECTED],
 
03/19/01 09:54[EMAIL PROTECTED],   
 
PM[EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED]  
 
Please respond   Subject: [balita-anda] MMR  Autisme di   
 
to balita-andaSucofindo / TVRI / FKUI (was- Re: 
[diskusi-autis] 
  Paul Shattock di Jakarta)
 
   
 




Yth. Semuanya,

Bagi yang belum mengetahui, Paul Shattock, MD, seorang pakar dari
Autism Research Unit, University of Sunderland, U.K. (Inggris) akan
membahas a.l. mengenai hubungan vaksin MMR dan autisme.

Acaranya :

1. Selasa, 20 Maret 2001, pk.09.00-12.30.
 UNTUK UMUM  PROFESIONAL
 Graha Sucofindo Lt.2, Jl. Raya Pasar Minggu, Jakarta Selatan
 - Juga membahas mengenai Biomedical Intervention
 - Juga sebagai pembicara : Dr. Melly Budhiman, SpKJ

2. Rabu, 21 Maret 2001
 a. Pk.07.30-08.00 : Wacana Interaktif TVRI (Acara 2 Jam Saja)
  - Juga sebagai pembicara
   Dr. Melly Budhiman, SpKJ (Ketua Yayasan Autisme Indonesia)
   Dr. Rudy Sutadi, SpA (Wakil Ketua Yayasan Autisme Indonesia)
 b. Pk.10.00-selesai : Bag. Psikiatri FKUI-RSCM
  - Membahas hubungan vaksin dengan autisme
  - Invitation only : Psikiater, Dokter Anak, Depkes, POM, IDAI,
dll

3. Kamis, 22 Maret 2001, pk.08.00-10.00
 - Bag. Psikiatri FKUI-RSCM
 - Membahas gangguan metabolisme pada autisme

Demikian semoga bermanfaat.

Dr. Rudy Sutadi, SpA


- Original Message -
From: Jenner Yusman [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: 19 Maret 2001 4:19
Subject: Re: [diskusi-autis] Paul Shattock di Jakarta

 Dr Melly yth.
 Selamat atas usahanya. Ini metode yang lebih mengena/mencapai tujuan
yakni
 membiarkan pihak yang berkompeten(Paul Shattock) membawakan isyu lalu
 di"tantang" oleh kalangan yang berkompeten pula(dari Indonesia). Kalangan
di
 Indonesia sebaiknya menyiapkan berbagai pertanyaan/challenge untuk
 menuntaskan kasus agar ada kesimpulan. Pasti akan sangat menarik. Apakah
 hari Selasa ini(tgl berapa)?
.[deleted]...
 Jenner


 kirim bunga, pesan cake  balon ulangtahun? klik,
http://www.indokado.com
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
























 kirim bunga, pesan cake  balon ulangtahun? klik, http://www.indokado.com  
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]























Re: [balita-anda] MMR dan Autism

2000-10-25 Terurut Topik Rien

sumber : www.cdc.gov

[Centers for Disease Control and Prevention]

1. Does the MMR vaccine cause autism?

CDC believes that the current scientific evidence does not support the
hypothesis that MMR, or any combination of vaccines, cause the development of
autism, including regressive forms of autism. A suspected link between MMR
vaccine and autism has been suggested by researchers and some parents of
children with autism. Often symptoms of autism are first noted by parents as
their child begins to have difficulty with delays in speaking after age one.
MMR vaccine is first given to children at 12 to 15 months of age. Therefore,
children an apparent onset of autism within a few weeks after MMR vaccination
may simply be an unrelated chance occurrence.

An extensive study of the evidence was recently conducted in the United
Kingdom. The British Committee on Safety of Medicines convened a "Working
Party on MMR Vaccine" to conduct a  systematic review of reports of autism,
gastrointestinal disease, and similar disorders after receipt of MMR or
measles/rubella vaccine. The National Childhood Encephalopathy Study (NCES)
was examined to see if there was any link between measles vaccine and
neurological events. The researchers in England found no indication that
measles vaccine contributes to the development including educational and
behavioral deficits (Miller et al 1997). A more recent epidemiological study
also found no association between MMR vaccine and autism (Taylor et al. 1999).
This study compared rates of autism between children who received the MMR
vaccine and children who did not. The results found no difference in rates of
autism between the two groups.

2. What about the study by Dr. Andrew Wakefield, of the Royal Free Hospital in
the United Kingdom?

Current scientific evidence does not support the hypothesis that the MMR
vaccine, or any combination of vaccines, causes the development of autism,
including regressive forms of autism. This includes the research conducted by
Dr. Wakefield.

The Wakefield Study

This study was conducted in 1998 and looked at whether the existence of the
measles virus from the MMR vaccine could cause bowel disease and, in turn,
cause autism. The authors reviewed reports of 12 children with bowel disease
and regressive developmental disorders, mostly autism. In 9 of the cases, the
child's parents or pediatrician speculated that the MMR vaccine had
contributed to the behavioral problems of the children in the study.

This study was reviewed by an expert committee from the UK Medical Research
Council (MRC). The Council concluded there is no evidence to link the MMR
vaccine with autism. On April 3, 2000 the MRC issued a new report confirming
its earlier conclusion; MMR has not been linked with inflammatory bowel
disease in autism. A copy of this research report can be found in the appendix
and is also available at the MRC web site, http://www.mrc.ac.uk

Limitations of Dr. Wakefield's Study

1. The study used too few cases to make any generalizations about the causes
of autism; only 12 children were included in the study. Further, the cases
were selected by researchers and may not be representative of many cases of
autism.
2. There were inadequate groups of control children. As a result, it is
difficult to determine whether the bowel changes were
similar to changes in normal children, or to determine if the rate of
vaccination in autistic children was higher than in the
general population.
3. The study did not identify the time period  during which the cases were
identified.
4. In at least 4 of the 12 cases behavioral problems appeared before the onset
of symptoms of bowel disease; that is, the
effect preceded the proposed cause. It is unlikely, therefore, that bowel
disease or the MMR vaccine triggered the autism.


3. Would it be safer to separate the MMR vaccine into its individual
components--in other words, give children three separate
shots, at different times (e.g., six months or one year apart), instead of one
combined shot? Why do we have to use the combined vaccine?

There is no scientific research or data to indicate that there is any benefit
to separating the MMR vaccine into its individual components. This idea is not
based on any published evaluation of the effect(s) it may have on children. In
fact, splitting
the MMR vaccine into three separate doses may be harmful because it would
expose children unnecessarily to potentially serious diseases. For instance,
if rubella vaccine were delayed, 4 million children would be susceptible to
rubella for an additional six to 12 months. This would potentially allow
otherwise preventable cases of congenital rubella syndrome (CRS) to occur.
Infection of pregnant woman with "wild" rubella virus is one of the few known
causes of autism. Thus, by preventing infection of pregnant women, rubella
vaccine also prevents autism.

4. Should a younger sibling, or a child of someone who suffered autism be
vaccinated with MMR or other 

Re: [balita-anda] MMR dan Autism

2000-10-25 Terurut Topik Rien

sorry, sumbernya waktu itu lupa saya catat...
Kayaknya sih dari CDC juga.

-

Frequently Asked Questions about Measles, Mumps, and Rubella, and MMR
Vaccine

[Q.]Are measles, mumps, and rubella still a problem in the United States?

All three diseases are currently at or near their lowest point ever
reported in the United States. In 1995, a provisional total of 288 measles
cases (lowest ever), 840 cases of mumps (lowest ever), and 200 cases of
rubella (third lowest) were reported.

[Q.]If the chance of the diseases is so low, why do we still give the vaccine?

Measles, mumps, and rubella are all still very common in other parts of
the world, and can be easily imported into the United States. A reduction in
our vaccination efforts would lead to a rapid increase in the number of
susceptible children, which could lead to an outbreak.

[Q.]What kind of vaccine is MMR?

MMR is a attenuated live virus vaccine. After injection, the viruses
replicate (grow), and cause a subclinical or asymptomatic infection in the
vaccinated person. The person's immune system fights the infection caused by
these weakened viruses, and immunity develops.

[Q.]How effective is MMR vaccine?

From 95 percent to 98 percent of persons who receive a single dose of MMR
will develop immunity to all three viruses.

[Q.]Why is MMR vaccine given after the first birthday?

Most infants born in the United States will receive passive protection
against measles, mumps, and rubella in the form of maternal antibody. These
antibodies can destroy the vaccine virus if they are present when the vaccine
is administered. By 12 months of age, almost all infants have lost this
passive protection, so the vaccine viruses can replicate and produce infection
with interference.

[Q.]If a single dose of MMR vaccine is so effective, why do we give a second
dose?

The second dose is to provide another chance to develop measles immunity
for persons who did not respond to the first dose. About 2 percent to 5
percent of persons do not develop measles immunity after the first dose of
vaccine.

[Q.]What is the best age to give the second dose of MMR vaccine?

The second dose of MMR can be given anytime, as long as the child is at
least 12 months old and it has been at least a month since the first dose.
However, the second dose is usually administered before the child begins
kindergarten or first grade (4-5 years of age) or before entry to middle
school (11-12 years of age). The age at which the second dose is required is
generally mandated by state school entry requirements.

[Q.]Can I give a PPD (tuberculin skin test) on the same day as a dose of MMR
vaccine?

Live measles vaccine can reduce the reactivity of a PPD because of mild
suppression of the immune system. A PPD can be done before or at the same time
as measles vaccine is given. However, if measles vaccine is given first, the
PPD should be delayed for at least one month.

[Q.]What is the most common adverse event following MMR vaccine?

Low grade fever and a mild rash, which occur in 5 percent to 10 percent of
recipients.

[Q.]For years our clinic has given MMR intramuscularly (IM) rather than
subcutaneously (SC). Is it less effective IM? If MMR has been given IM instead
of SC should it be repeated?
All live injected vaccines (MMR, varicella, and yellow fever) are
recommended to be given subcutaneously. Intramuscular administration is not
likely to decrease immunogenicity, and doses given IM do not need to be
repeated.

[Q.]Why are people born before 1957 exempt to receiving MMR vaccine?

Persons born in 1957 and before lived through several years of epidemic
measles before the first measles vaccine was licensed. As a result, these
people are very likely to have had measles disease. Serologic surveys suggest
that 95%-98% of persons born before 1957 are immune to measles. The "1957
rule" applies only to measles and mumps, and does NOT apply to rubella.

[Q.]How long after a blood transfusion can a person be given MMR vaccine?

MMR should not be given for 6 months following a transfusion of whole
blood. Different blood products require different waiting periods before
giving measles vaccine. Table 8 in the General Recommendations on Immunization
gives a complete listing of these intervals.

[Q.]Rubella is a very mild disease. Why do we even bother to vaccinate against
it?

Rubella disease in childhood is usually a mild illness. The major public
health importance of rubella is the impact the virus may have on a developing
fetus. If a woman is infected with rubella virus during the first trimester of
pregnancy, the fetus may be stillborn, or may be born with severe birth
defects, such as blindness, deafness, or mental retardation. These defects in
a newborn of a woman who has rubella during pregnancy are collectively known
as congenital rubella syndrome.

[Q.]How common is arthritis following rubella vaccine?

Joint pain is reported by 25 

Re: [balita-anda] MMR

2000-07-23 Terurut Topik haify


Makasih ya Mbak atas informasinya, itu baru MMR 1 kan, kalo nggak salah
nanti ada keduanya ya..? wah kira2 segitu lagi juga kali ya...
Trus kalo HiB berapa ya.?




  
"Vera S L"
vera@merapi.To: [EMAIL PROTECTED] 
net cc:  
 Subject: Re: [balita-anda] MMR   
07/21/00  
04:19 PM  
Please
respond to
balita-anda   
  
  





mbak Haify, kebetulan saya bln kemarin habis imunisasi MMR di Harapan Kita,
harganya 150 ribuan deh.lumayan mahal yah...

salam
vera-mama marchel
- Original Message -
From: [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Friday, July 21, 2000 2:19 PM
Subject: [balita-anda] MMR



 Assalamualaikum,

 Ada temen saya yang punya anak usia 9.5 bl, dan rencananya mau
diimunisasi
 MMR.
 Nah dia minta tolong suruh nanyain lewat milis ini, berapa kira2 biaya
 imunisasi itu ?
 Atas informasinya saya ucapkan terima kasih

 Wassalam



  www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
  Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
  Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
 Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





 www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
 Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



 www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
 Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


















Re: [balita-anda] MMR

2000-07-21 Terurut Topik Vera S L


mbak Haify, kebetulan saya bln kemarin habis imunisasi MMR di Harapan Kita,
harganya 150 ribuan deh.lumayan mahal yah...

salam
vera-mama marchel
- Original Message -
From: [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Friday, July 21, 2000 2:19 PM
Subject: [balita-anda] MMR



 Assalamualaikum,

 Ada temen saya yang punya anak usia 9.5 bl, dan rencananya mau diimunisasi
 MMR.
 Nah dia minta tolong suruh nanyain lewat milis ini, berapa kira2 biaya
 imunisasi itu ?
 Atas informasinya saya ucapkan terima kasih

 Wassalam



  www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
  Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
  Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
 Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





 www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
 Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


















RE: [balita-anda] MMR

2000-07-21 Terurut Topik Mardhiana, Rahajeng

Rekan netters 
Fungsinya untuk apa aja sich. imunisasi MMR itu  kira " pada umur
berapakah diimunisasi MMR ini sebab putra saya saat ini sudah berumur 9 bln
, dan dimana harus imunisasi MMR ini
ke Rumah Sakit ( dokter Umum ), Posyandu atau dokter spesialis anak...??

atas sharingnya saya ucapkan terimakasih
Ibunya Rayhan 

 -Original Message-
 From: Vera S L [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Friday, July 21, 2000 4:19 PM
 To:   [EMAIL PROTECTED]
 Subject:      Re: [balita-anda] MMR
 
 
 mbak Haify, kebetulan saya bln kemarin habis imunisasi MMR di Harapan
 Kita,
 harganya 150 ribuan deh.lumayan mahal yah...
 
 salam
 vera-mama marchel
 - Original Message -
 From: [EMAIL PROTECTED]
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Friday, July 21, 2000 2:19 PM
 Subject: [balita-anda] MMR
 
 
 
  Assalamualaikum,
 
  Ada temen saya yang punya anak usia 9.5 bl, dan rencananya mau
 diimunisasi
  MMR.
  Nah dia minta tolong suruh nanyain lewat milis ini, berapa kira2 biaya
  imunisasi itu ?
  Atas informasinya saya ucapkan terima kasih
 
  Wassalam
 
 
 
   www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
   Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
   Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
  Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 
 
  www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
  Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
  Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
 Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

 www.jajak.com  Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya 
 Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


















Re: [balita-anda] MMR

2000-04-20 Terurut Topik Sholichah Kusuma Wardani

Dear rekan netters,

mnrt DSA, tdk semua vaksinasi akan menimbulkan efek samping 
suhu yg tinggi, krn bahan vaksinnya beda2. Kalaupun panas, ada 
yg panasnya sedang, ada yg panas tinggi. Tp kalau mau aman, 
tanya kedokternya, vaksinasi yg diberikan saat itu akan 
menimbulkan panas seperti apa, dan mencapai suhu berapa hrs 
menghubungi dokter ? Yg jelas, kita hrs selalu siapkan obat 
penurun panas.

Bundanya Salsabila

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














Re: [balita-anda] MMR

2000-04-19 Terurut Topik yanis . kurniawati



Mamanya Kay,

Dulu waktu Ivan divaksin MMR seingat saya di nggak begitu panas.
Cuman agak anget dikit, itupun hanya semalam.
Mungkin daya tahan anak emang beda-beda.
Dan setiap divaksinasi, alhamdulillah Ivan nggak pernah panas tinggi / lama.

Kalo DSA saya bilang, kalo anak lagi panas, justru badannya jangan dibungkus
rapat. Sebagian dari kita justru memberikan baju rapat supaya berkeringat.
Tapi justru dilarang oleh dokter. Biasa aja  biar ada "penguapan" .
Paling ya diminumin obat dan dikompres ...
Kalo nggak turun-turun juga, dibawa aja lagi ke DSA nya.

Kalo dibawa pergi, menurut saya sebaiknya jangan  Kan kondisinya lagi lemah
...
Apalagi dibawa ke RS. Kan justru banyak "penyakit" di RS. Bisa-bisa tertular
penyakit lain ...
Mungkin saran dokter untuk dibawa jalan-jalan, paling-paling ke halaman rumah,
nggak jauh-jauh amat ... biar seger 

Yanis



Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














RE: [balita-anda] MMR

2000-04-19 Terurut Topik Panjaitan, Debby {FA~Jakarta}

Bu... saya bisa rasain tuh kepanikan ibu.Mestinya abis vaksin panasnya ngga'
sampe' segitu.Anaknya dikompres terus ya bu.
Mungkin sebelum vaksin memang kondisi fisiknya sedang menurun(gejala flu).
Kalo sampe' besok ngga' turun sama sekali, mendingan bawa' lagi kedokter
deh. Oya soal suaminya yang ada di RS, ngga' apa-apa khan ada suster dan
dokter. Jadi ibu konsentrasi kesikecil dulu. Kalo' bisa telp. aja ke
suaminya, bilang ngga' bisa dateng karna sikecil panasnya tinggi. Kalo' udah
turun panasnya silahkan besuk sang suami. Pokoknya sikecil jangan dititipin
ditetangga dalam keadaan panas tinggi gitu.
 Semoga suami dan anaknya cepat sembuh.

Mamanya Brian  Christ

Debby Panjaitan
FA Department-PT.Roche 
Phone:021-5279070 ext.233

 -Original Message-
 From: Mia  Mahaendra Gofar [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Wednesday, April 19, 2000 1:01 PM
 To:   [EMAIL PROTECTED]
 Subject:  [balita-anda] MMR
 
 Dear netters,
 
 Anak saya, 13 bulan, baru kemarin di vaksin MMR. Dan sejak semalam memang
 badannya panas hg 39,4derajat, dan belum beranjak dari 39 hingga pagi ini.
 Memang DSA saya sudah memperingatkan bahwa dia akan panas selama 3 hari,
 cuma bayangan saya hanya malam saja. Apakah memang demikian reaksinya
 (siang-malam)?
 Dan saya sudah kasih obat turun panas yang dimasukkin ke duburnya, tapi
 kok
 gak turun juga ya?
 DSA saya juga menyarankan agar anak saya dibawa keluar rumah, jalan-jalan
 supaya dia bisa melupakan rasa gak enak dibadannya, bukankan ini malah
 akan
 memperlemah badannya dia?
 Saya agak bingung, karena memang saya harus keluar rumah  menengok suami
 saya yang sedang dirawat di RS, hanya saya ragu, apakah saya harus
 menitipkan anak saya ke teman saya atau lebih baik membawa dia bersama
 saya.
 Saya khawatir karena badannya gak enak dia akan tambah rewel kalau
 ditinggal, sementara sudah hampir 5 hari saya gak nengok suami saya, dan
 kemarin baru dioperasi. Waduh repotnya di negeri orang...
 Mungkin rekan netters ada yang bisa sumbang saran, berhubung saya lagi
 agak
 buntu..
 
 thx,
 Mia - Mamanya Kay
 
 
 
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
 -Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
 Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
 Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














RE: [balita-anda] MMR

2000-04-19 Terurut Topik Fifianza

Mba' Mia yang lagi repot,
aduh kebayang dech mba' tapi ingat mba' jangan jadi panik juga
karena kalau kita panik (si kecil malah jadi rewel dan makin rewel)
coba periksa tenggorokan si kecil mungkin saja radang 
oiya kalo' mba' punya AC ya di hidupin saja usahakan suhu udara di ruangan
tersebut tidak panas dan si kecil dipakein kaos dalam dan celana pendek saja
mengenai mo' bezuk suami, di postpone dulu dech mba' kasian karena kondisi
tubuh
si kecil lagi lemah jangan di tinggal atau dibawa dengan kondisi seperti itu
kalau sampai sore panasnya engga' turun mending dibawa ke dokter saja mba'
jangan panik ya mba' semoga saja si kecil dan suami mba' cepet sembuh

Regards,
Fifianza bundanya Molly  Bramantyo
IT Helpdesk 80/24619

 --
 From: Mia  Mahaendra Gofar[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Reply To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Wednesday, April 19, 2000 1:00 PM
 To:   [EMAIL PROTECTED]
 Subject:  [balita-anda] MMR
 
 Dear netters,
 
 Anak saya, 13 bulan, baru kemarin di vaksin MMR. Dan sejak semalam memang
 badannya panas hg 39,4derajat, dan belum beranjak dari 39 hingga pagi ini.
 Memang DSA saya sudah memperingatkan bahwa dia akan panas selama 3 hari,
 cuma bayangan saya hanya malam saja. Apakah memang demikian reaksinya
 (siang-malam)?
 Dan saya sudah kasih obat turun panas yang dimasukkin ke duburnya, tapi
 kok
 gak turun juga ya?
 DSA saya juga menyarankan agar anak saya dibawa keluar rumah, jalan-jalan
 supaya dia bisa melupakan rasa gak enak dibadannya, bukankan ini malah
 akan
 memperlemah badannya dia?
 Saya agak bingung, karena memang saya harus keluar rumah  menengok suami
 saya yang sedang dirawat di RS, hanya saya ragu, apakah saya harus
 menitipkan anak saya ke teman saya atau lebih baik membawa dia bersama
 saya.
 Saya khawatir karena badannya gak enak dia akan tambah rewel kalau
 ditinggal, sementara sudah hampir 5 hari saya gak nengok suami saya, dan
 kemarin baru dioperasi. Waduh repotnya di negeri orang...
 Mungkin rekan netters ada yang bisa sumbang saran, berhubung saya lagi
 agak
 buntu..
 
 thx,
 Mia - Mamanya Kay
 
 
 
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
 -Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
 Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
 Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














Re: [balita-anda] MMR

2000-04-19 Terurut Topik Mia Mahaendra Gofar

dear mbak Ýanis, mbak Debby, mbak Wahyu Trihandayani, mbak Fifianza, dan
papanya Dito,

Kompresnya gimana ya, bagian mana aja?
Mungkin bener yach karena biasanya Kay kalau abis di vaksin, panasnya cuma 1
malam, dan itupun gak sampai 39 derajat, malah waktu di vaksin pertama kali
gak ada panas sama sekali.. Memang dia baru selesai flu beberapa hari
sebelumnya, jadi bisa jadi masih ada sedikit penyakitnya kali ya...
Sekarang sich udah agak turun 38,5, cuma dianya jadi tidur terus dan gak mau
makan, jadi saya ASI in aja.
Soal badannya melemah, maksud saya kalau lagi panas dibawa keluar dan kena
angin khan malah bikin masuk angin dan jadi tambah sakit. Mungkin bener
seperti mbak Yanis bilang, bawa keluarnya ke halaman aja kali ya, biar kena
udara segar.
Saya emang ragu bawa ke RS, takutnya malah kena penyakit lain..

Makasih mbak2 semua dan papanya Dito atas sarannya,

Mia - Mamanya Kay



-Ursprüngliche Nachricht-
Von: Panjaitan, Debby {FA~Jakarta} [EMAIL PROTECTED]
An: '[EMAIL PROTECTED]' [EMAIL PROTECTED]
Datum: Mittwoch, 19. April 2000 08:35
Betreff: RE: [balita-anda] MMR


Bu... saya bisa rasain tuh kepanikan ibu.Mestinya abis vaksin panasnya
ngga'
sampe' segitu.Anaknya dikompres terus ya bu.
Mungkin sebelum vaksin memang kondisi fisiknya sedang menurun(gejala flu).
Kalo sampe' besok ngga' turun sama sekali, mendingan bawa' lagi kedokter
deh. Oya soal suaminya yang ada di RS, ngga' apa-apa khan ada suster dan
dokter. Jadi ibu konsentrasi kesikecil dulu. Kalo' bisa telp. aja ke
suaminya, bilang ngga' bisa dateng karna sikecil panasnya tinggi. Kalo'
udah
turun panasnya silahkan besuk sang suami. Pokoknya sikecil jangan dititipin
ditetangga dalam keadaan panas tinggi gitu.
 Semoga suami dan anaknya cepat sembuh.

Mamanya Brian  Christ

Debby Panjaitan
FA Department-PT.Roche
Phone:021-5279070 ext.233

 -Original Message-
 From: Mia  Mahaendra Gofar [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Wednesday, April 19, 2000 1:01 PM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: [balita-anda] MMR

 Dear netters,

 Anak saya, 13 bulan, baru kemarin di vaksin MMR. Dan sejak semalam memang
 badannya panas hg 39,4derajat, dan belum beranjak dari 39 hingga pagi
ini.
 Memang DSA saya sudah memperingatkan bahwa dia akan panas selama 3 hari,
 cuma bayangan saya hanya malam saja. Apakah memang demikian reaksinya
 (siang-malam)?
 Dan saya sudah kasih obat turun panas yang dimasukkin ke duburnya, tapi
 kok
 gak turun juga ya?
 DSA saya juga menyarankan agar anak saya dibawa keluar rumah, jalan-jalan
 supaya dia bisa melupakan rasa gak enak dibadannya, bukankan ini malah
 akan
 memperlemah badannya dia?
 Saya agak bingung, karena memang saya harus keluar rumah  menengok suami
 saya yang sedang dirawat di RS, hanya saya ragu, apakah saya harus
 menitipkan anak saya ke teman saya atau lebih baik membawa dia bersama
 saya.
 Saya khawatir karena badannya gak enak dia akan tambah rewel kalau
 ditinggal, sementara sudah hampir 5 hari saya gak nengok suami saya, dan
 kemarin baru dioperasi. Waduh repotnya di negeri orang...
 Mungkin rekan netters ada yang bisa sumbang saran, berhubung saya lagi
 agak
 buntu..

 thx,
 Mia - Mamanya Kay



 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
 -Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html
 Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
 Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]











Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]