[budaya_tionghua] Re: Renungan minggu ini - cicit kaisar

2009-12-07 Terurut Topik jinqiang.huang
Pak Kesha,

jadi anda dari pulau Jinmen ? Tidak banyak yang berasal dari pulau Jin Men, 
salah satunya ada yang saya kenal memang berasal dari sana dan masih memiliki 
rumah disana, sama seperti yang anda ceritakan.  Bahkan ia masih memiliki hak 
atas rumah tersebut, tinggal di klaim saja pada pemerintah Taiwan.
Orang tersebut tinggal di Jawa Tengah.

Saya masih menyikapi dengan bijaksana, tapi saya sarankan sekali lagi, terlepas 
dari urusan cicit ini, jika mengarang suatu cerita yang masuk akal seperti kata 
teman-teman yang lain.

Saya beri contoh, ada keluarga besar A yang memiliki daftar nama keturunan 
mereka, dan X mengenal salah satu anggota keluarga besar itu, sebut saja Y. 
Tiba-tiba ada B yang mengaku sebagai keturunan dari keluarga besar A tapi 
uniknya adalah B ini mengaku sebagai anak dari keluarga besar A yang tidak 
memiliki keturunan.
Wajar saja jika X bertanya kepada Y dan Y menjawab tidak ada.

Jadi disini bisa Y atau B yang berbohong. Yang membedakan adalah data-data yang 
disampaikan B itu benar atau tidak ? Contohnya adalah mahkota yang B sebutkan. 

Sudahlah anda juga tidak perlu protes kepada yang lain yang mencurigai 
kebenaran cicit, sebaliknya anda harus memasukkan kecurigaan mereka dan membaca 
dengan teliti semua yang mereka tuliskan. Dari beberapa postingan anda, 
terlihat anda tidak membaca penuh, sebagai contoh mahkota, photo dan sebagainya 
yang luput dari perhatian anda.

Bagaimana anda bisa menelisik sejarah jika anda sendiri memulai dengan 
kecerobohan ?
Jika anda mengakui nol besar dalam sejarah, selayaknya anda duduk diam dan 
menyimak baik-baik. Bacalah dengan teliti semua tulisan yang ada.



JQ Huang



--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Rusma keshaand...@... wrote:

 pak huang, kita semua tau jika sejarah itu penuh distorsi, banyak
 rahasia yg tidak di ungkapkan.
 kemungkinan keturunan kaisar yg kabur ke indonesia adalah sangat
 mungkin, mengingat tahun2 awal 1900 tsb banyak pengungsi dari china,
 kakek saya juga salah satunya, kami berasal dari kim meng, taiwan dan
 sampai skr masih punya rumah disana, jd informasi dari pak cicit ini
 hendaklah disikapi dengan bijaksana.
 saya melihat beliau tidak datang mengaku2 dengan keputusan pribadi,
 tapi atas informasi dari nenek beliau dan insiatif pak abdi dan saya
 rasa beliau juga ada di jalur milis yang tepat untuk mengetahui
 kebenaran ini, mohon di terima dulu dengan baik, jangan di maki2 dan
 sampai ngomong jorok di YM.
 
 kita tunggu tgl. 20 ini ya, semoga bs ikut gabung dan jd pendengar,
 karena saya NOL besar dalam sejarah tiongkok.
 
 
 On 12/7/09, jinqiang.huang jinqiang.hu...@... wrote:
  Pak Kesha,
 
  cicit ini berani memberikan bukti-bukti seperti photo, mahkota dan
  sebagainya.
 
  Coba anda bersikap netral sedikit dalam menilai masalah dan bacalah
  perlahan-lahan semua yang diutarakan oleh cicit ini maupun melalui temannya.
 
  Saya tidak suka menantang siapapun, tapi jika cicit itu memiliki catatan
  harian dalam bahasa Man Zhu, saya memiliki akses untuk mencari orang
  menterjemahkan, sama seperti akses yang dimiliki oleh bapak Liang tapi jelas
  dari universitas yang berbeda.
 
  Juga saya katakan bahwa banyak keturunan kerajaan Qing di China ini, dan
  menurut anda, apakah ada kemungkinan salah satu member di milis ini mengenal
  mereka ?
 
 
 
  JQ Huang
  --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, keshaandrea keshaandrea@
  wrote:
 
  Pak Huang, menurut saya, si Cicit ini tidak akan bisa memberikan jawaban
  yang valid dan memuaskan, karena dia hanya penerus cerita pula.
 
  Saya pernah di suruh duduk oleh kakek saya beberapa saat sebelum
  kematiannya, selama seminggu (3 – 4 jam sehari) saya disuruh mendengar
  cerita kedatangan dia dari cina, mendarat dimana, berdagang dll saja, kalo
  disuruh cerita ulang, ga bakal bisa bener.
 
 
 
  Ini cerita si cicit dapat dari neneknya, pasti banyak yg bolong2, apalagi
  pak abdi dapat cerita lagi dari pak Cicit Kaisar.
 
  Yah pasti lah berantakan thread ini, sampai pada ngamuk2.
 
 
 
  Lebih baik di lampirkan bukti2 saja dari ybs, yg katanya dimiliki (masukan
  penting buat pak Abdi dan pak Immanuel).
 
 
 
  Dan mungkin alangkah baiknya thread ini di tahan dulu sampai terjadi
  klarifikasi lebih baik, jangan sampai yang satu menertawakan yg lain, yg
  satu punya handbook sejarah, yg lain punya bukti sejarah.
 
 
 
  Pak Abdi dan Pak Ardian keliatannya sudah dalam tahap meregang perasaan,
  mohon jangan terjadi permusuhan.
 
 
 
  Masa milis BT jd ajang permusuhan antara anggota? Dan lucunya ini terjadi
  sebelum semua bukti di sajikan.
 
 
 
  Peacelah bapak2 semuanya, saya yakin disini semuanya orang2 yg sangat
  terpelajar dan sudah dewasa.
 
 
 
  From: budaya_tionghua@yahoogroups.com
  [mailto:budaya_tiong...@yahoogroups.com] On Behalf Of jinqiang.huang
  Sent: Monday, December 07, 2009 12:43 PM
  To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
  Subject: [budaya_tionghua] Re: Renungan minggu ini - cicit kaisar
 
 
 
 
 
  Bp.Kesha,
 
  anda boleh 

[budaya_tionghua] Re: Bagaimana Cara Membuat Orang Kristen Tidak Kurang Ajar Lagi terhadap Budaya Tionghoa?

2009-12-07 Terurut Topik zhoufy
Untuk meminimkan kasus pelecehan budaya, etnis dan agama, tak ada cara lain, 
selain penegakan hukum. Negara dan masyarakat harus berani menyeret orang2 yg 
melakukan kampanye sara di depan umum ke pengadilan.

Di Indonesia ini sangat timpang, bila ada yg sedikit saja menyinggung islam, 
walau tak sengaja bisa langsung masuk bui, seperti sarwendo, sedangkan seorang 
kigendeng pamungkas yg terang2an menghina ras lain dibiarkan merajarela, dimana 
penegak hukum?

Sent from my BlackBerry?0?3
powered by Sinyal Kuat INDOSAT



.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Website global http://www.budaya-tionghoa.net :.

.: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.

Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
budaya_tionghua-dig...@yahoogroups.com 
budaya_tionghua-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
budaya_tionghua-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



[budaya_tionghua] Re: Bagaimana Cara Membuat Orang Kristen Tidak Kurang Ajar Lagi terhadap Budaya Tionghoa?

2009-12-07 Terurut Topik henyung
Jangan terlalu banyak menuntut. 

Kita harus sadar bahwa lebih banyak masalah di negara ini yang lebih patut 
mendapatkan perhatian pemerintah. 

Lagipula mengenai masalah Ki Gendeng Pamungkas, Zhou xiong tahu tidak bahwa 
banyak dari ras yang dia kata2in juga turut mendukung aksi dia.

Sebagai minoritas, janganlah terlalu lembek, sedikit-sedikit meminta perhatian. 
Hinaan, pelecehan, pemelintiran harusnya sudah menjadi masalah yang biasa 
dihadapi. Toh semakin digituin, semakin kebal dan kuat (harusnya).

Hormat saya,

Yongde

--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zho...@... wrote:

 Untuk meminimkan kasus pelecehan budaya, etnis dan agama, tak ada cara lain, 
 selain penegakan hukum. Negara dan masyarakat harus berani menyeret orang2 yg 
 melakukan kampanye sara di depan umum ke pengadilan.
 
 Di Indonesia ini sangat timpang, bila ada yg sedikit saja menyinggung islam, 
 walau tak sengaja bisa langsung masuk bui, seperti sarwendo, sedangkan 
 seorang kigendeng pamungkas yg terang2an menghina ras lain dibiarkan 
 merajarela, dimana penegak hukum?
 
 Sent from my BlackBerry0…3
 powered by Sinyal Kuat INDOSAT





Re: [budaya_tionghua] Re: Bagaimana Cara Membuat Orang Kristen Tidak Kurang Ajar Lagi terhadap Budaya Tionghoa?

2009-12-07 Terurut Topik zhoufy
Saya sih tdk mengusulkan merengek2 minta dilindungi, tapi mendorong masyarakat 
menggugat lewat pengadilan, baik menggugat individu yg menghina maupun penegak 
hukum yg membiarkan hal itu. Seperti ester yusuf yg menggugat negara dlm 
peristiwa  kerusuhan mei.

Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: henyung heny...@yahoo.com
Date: Mon, 07 Dec 2009 08:41:07 
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject: [budaya_tionghua] Re: Bagaimana Cara Membuat Orang Kristen Tidak 
Kurang Ajar Lagi terhadap Budaya Tionghoa?

Jangan terlalu banyak menuntut. 

Kita harus sadar bahwa lebih banyak masalah di negara ini yang lebih patut 
mendapatkan perhatian pemerintah. 

Lagipula mengenai masalah Ki Gendeng Pamungkas, Zhou xiong tahu tidak bahwa 
banyak dari ras yang dia kata2in juga turut mendukung aksi dia.

Sebagai minoritas, janganlah terlalu lembek, sedikit-sedikit meminta perhatian. 
Hinaan, pelecehan, pemelintiran harusnya sudah menjadi masalah yang biasa 
dihadapi. Toh semakin digituin, semakin kebal dan kuat (harusnya).

Hormat saya,

Yongde

--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zho...@... wrote:

 Untuk meminimkan kasus pelecehan budaya, etnis dan agama, tak ada cara lain, 
 selain penegakan hukum. Negara dan masyarakat harus berani menyeret orang2 yg 
 melakukan kampanye sara di depan umum ke pengadilan.
 
 Di Indonesia ini sangat timpang, bila ada yg sedikit saja menyinggung islam, 
 walau tak sengaja bisa langsung masuk bui, seperti sarwendo, sedangkan 
 seorang kigendeng pamungkas yg terang2an menghina ras lain dibiarkan 
 merajarela, dimana penegak hukum?
 
 Sent from my BlackBerry0…3
 powered by Sinyal Kuat INDOSAT






Re: [budaya_tionghua] Re: Bagaimana Cara Membuat Orang Kristen Tidak Kurang Ajar Lagi terhadap Budaya Tionghoa?

2009-12-07 Terurut Topik ngui yongki
Paman Liang U,

Be
nda2 tersebut didapat dari koleksi pribadi gembala sidang gereja ybs. Bagaimana 
mendapatkannya? Sejauh dari yg saya tahu, benda2 tsb dibeli dari sejak pdt tsb 
masih sangat muda. Karena beliau punya ketertarikan kuat pada sejarah dan 
menghormati budaya serta seni.

Mengoleksi barang antik, kata beliau adalah sebuah bentuk investasi yg khusus. 
Beda dengan benda2 lain, nilai barang antik akan selalu meningkat. 

Kadang, untuk menutup biaya / kebutuhan dana untuk penyelenggaraan ibadah 
besar/ kebutuhan pelayanan, sang pendeta tersebut merelakan mangkok/guci 
koleksinya dijual. Itu mungkin salah satu prinsip bijak dari ideologi aliran 
gereja ini.

(Kalau koleksi musium, saya kira ga bakal dijual ya.)

Ada cerita unik tentang salah satu keramik biru-putih yang ada dalam koleksi 
musium ini. Kata sang pendeta, mungkin di jaman sekarang, membuat keramik 
dengan warna biru mudah. Tapi pada jaman dulu, pasir /campuran tersebut harus 
dibakar pada suhu terytentu agar bisa menghasilkan warna tertentu dan itu 
sukar. Makanya sangat berharga.

Kisah lain, si pendeta mampu menjelaskan asal muasal suatu keramik dari corak 
dan warna. Semisal, ada campuran bahan tertentu yg sukar didapat karena pada 
jaman tertentu ketika dinasti ybs sedang berperang, bahan tsb dipakai untuk 
campuran mesiu dsb. Sehingga dari corak dan warna bisa dianalisa dari jaman apa.

Mantap kan?

Salam
Abdi Christ

liang u wrote: 
    
   Ada gereja demikian bagus sekali, cuma dari mana dapatnya benda-benda 
 itu. Sebuah patung kecil salah satu snio saja harganya dalam lelang mencapai 
 20juta US dollar. Apalagi peninggalan zaman Shang? 
  Biar bagaimana banyak Tionghoa Kristen selalu menganggap budaya Tionghoa 
 adalah budaya setan, sampai angpao juga uang setan. Orang tua yang sudah 
 meninggal fotonya jadi foto setan. Karena itu saking kesalnya, saya bilang 
 kalau semua yang berbau Tionghoa adalah setan saya akan bangga menjadi setan. 
    Kiongchiu 
    Liang U 
  From: toyota_man save_my...@yahoo. com To: budaya_tionghua@ yahoogroups. 
 com Sent: Sat, December 5, 2009 11:11:47 PM Subject: [budaya_tionghua] Re: 
 Bagaimana Cara Membuat Orang Kristen Tidak Kurang Ajar Lagi terhadap Budaya 
 Tionghoa?   
  Salam perkenalan, Saya Abdi Christ. Mungkin boleh saya referensikan sebuah 
 gereja Kristen di kemayoran JAkarta Pusat yg sekaligus memiliki MUSIUM 
 kebudayaan Tionghoa di dalam kompleksnya yang besar. Nama gereja tersebut: 
 Gereja Reformed Injili Indonesia berlokasi di Jl.Industri Blok B14 Kav.1 
 Jakarta 10720 - atau dikenal dengan Reformed Millennium Center Indonesia 
 Gereja ini diklaim sebagai gereja tionghoa terbesar di Asia tenggara. Tujuan 
 dibuatnya musium adalah agar generasi muda tionghoa tahu betapa kayanya dan 
 majunya nilai kebudayaan dan kesenian tionghoa sejak berabad2. Dalam musium 
 itu terpajang koleksi asli dan dalam kondisi 90% tidak cacat(dan juga saya 
 foto): 1. Perabot Dinasti Shang dari abad 15 SM (Shang wares) 2. Pendingin 
 dari Kuningan dari abad 5 SM (Bronze Refrigerator) 3. Miniatur kereta kuda 
 dari Bronze dari Dinasti Tang abad 2-8 setelah masehi 4. Guci Terakota dari 
 abad 5
  SM 5. Horse Carriage dari abad 5 SM 6. Keramik kuda 3 warna dari abad 8-9 
 setelah masehi (dinasti Tang) 7. Lonceng Kuningan - masa perang - dari Abad 5 
 setelah masehi 8. Kelengkapan dan piring mangkok Celadon abad 9-13 setelah 
 masehi (dinasti Sung Yuan) 9. bantal keramik yang dipakai orang jaman dulu 
 10. Keramik-mangkok- piring dari Dinasti Ming Ching (Imperial War) 12. Piring 
 3 warna dari abad 14 setelah masehi (dari Dinasti Liau) 13. guci kecil - 
 piring - mangkok - dari abad 7-10 setelah masehi (dinasti Tang Sung) 14. 
 Piring - alas piring (warna biru putih) dari porcelain abad ke 16-19 (dinasti 
 Ming Ching) 15. Mangkok Biru dan Putih dari abad 13-16 setelah masehi 
 (dinasti Yuan Ming)  -  Jika tertarik untuk melihat 
 koleksi2 ini silahkan datang. Gereja ini berpandangan bahwa kebudayaan adalah 
 sebuah mandat yang diberikan oleh Tuhan dan orang
  Kristen diajar untuk menghargai kebudayaan-nya sendiri. Salam Abdi Christ 
 *untuk foto koleksi boleh kirimkan e-mail saudara ke: abdi_toyota@ yahoo.co. 
 id - nanti saya kirim* --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com , Chen Gui 
 Xin ikkyosensei@ ... wrote:   Banyak sekali orang Kristen, terutama dari 
 suku selain Tionghoa, yang  menjelek2kan budaya Tionghoa. Yang paling sering 
 saya amati adalah para  pendeta yang berasal dari Manado.  Bagaimana 
 menyadarkan mereka agar mengerti bahwa merusak simbol-simbol  budaya 
 suku/agama lain tersebut bukanlah pertaruhan mulut semata, tetapi  bisa 
 menjadi perselisihan yang lebih besar?  Apakah
  kita bisa melakukan gerakan hukum untuk menuntut mereka ke penjara,  agar 
 tidak berkembang terjadi kerusuhan rasial yang disebabkan oleh agama  
 kristen ini?   Salam,   Chen Gui Xin   --  Aut Inveniam Viam Aut 
 Vaciam  
  



  


Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

2009-12-07 Terurut Topik liang u
Saya setuju pendapat Sdr. Ardian di bawah. Pernah saya katakan yang belum 
apa-apa sudah menyatakan bohong dan yang belum apa-apa sudah menyatakan benar, 
sama salahnya. Yang benar, semua infromasi dikumpul di tambah data-data yang 
sudah ada, lalu dikaji.  Salah yah sudah, berapa banyak dugaan para ahlipun 
salah, tapi sebelum apa-apa dianggap bohong terlalu cepat. Bisa saja ada 
kebenarannya, tapi si pembawa informasipun tidak tahu masalahnya sehingga hanya 
yang ia ingat yang diceritakan. Karena itu perlu catatannya. Para ahli bisa 
mengkaji umur catatan loh! Jangan main-main. 
   Sejarah Indonesia yang belum lama saja sulit dikaji, karena memang ditutupi, 
orang yang terlibatpun mana berani terus terang dalam situasi sekarang? Memang 
sudah lebih baik dari zaman orba, tapi mengapa masih ngotot istilah Cina?  
Mengapa masih ngotot melarang PKI?  Kalau demokrasi semua ideologi tidak ada 
yang dilarang? Yang melanggar hukum dihukum orangnya bukan rasnya , bukan 
partainya, bukan negaranya! Kalau demokrasi semua agama tidak boleh dilarang, 
dan tidak boleh dihujat. Termasuk yang atheis. Sekarang sedikit saja orang 
berani mengaku atheis, siapa berani. Maka itu ketika ada rekan kita mengaku 
atheis, saya memberi acungan jempol dan salut, meskipun saya beragama. 
    Semua data ada celahnya. Masih ingat kan? Ketika kita membahas perkosaan 
Mei 1998,  ada yang minta bukti mana orangnya kalau ada perkosaan? Karena tak 
ada orang yang menyatakan saya diperkosa, maka dianggap tak ada.  Apa itu bukan 
celah, tapi semua tahu perkosaan itu ada. Hanya yang diperkosa sudah mati, 
sudah bunuh diri, sudah gila, sudah lari ke luar negeri dll. Maka dengan enak 
saja disimpulkan bahwa peristiwa itu bohong. 
   Saya anjurkan kita diskusi, jangan saling maki, tulis hasil diskusi secara 
lengkap, siarkan di milis ini!  Itu baru demokrasi. Penulis harus netral, jang 
memihak, menulis secara jujur.  Biar hasilnya dikaji lagi oleh orang yang tak 
ikut diskusi!
   Semoga kita makin dewasa.
   Kiongchiu
  Liang U





From: ardian_c ardia...@yahoo.co.id
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Sent: Sun, December 6, 2009 3:00:52 AM
Subject: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua 
Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

  
sejarah itu bukannya dihafalin, tapi dianalisa jg mencari data2 pendukung. 
Setiap ada org yg ngajuin hal2 baru , mesti siap menjawab POINT2 PENTING yg 
berkaitan dgn time line kejadian itu, bukan ngawur2an.
pernah baca paper cornell ?
pernah baca papernya ben anderson ?
pernah baca memoar omar dhani ?

semua data2 itu mesti dicross check, kalu udah bolong ya gimana ?
noh ada yg ngaku2 anak soekarno, ada yg ngaku soekarno, supriyadi, keturunan 
puyi segala.
toh itu mesti diklarifikasi dgn data2 pendukung, bukan sekedar ngetik2 trus 
bawa2 mahkota segala.

wong dari sejak puyi jatoh, itu berapa banyak harta2 istana lenyap keluar ?
taon 1860 aje berapa banyak yg dijarah ame tentara inggris perancis ?
1901 berapa banyak yg dijarah ame 8 negara ?

 Sejarah negara manapun sampai saat ini simpang siur.Nga usah jauh2.Soekarno 
 PKI ato bukan juga sampai saat ini belom pasti.Soeharto terlibat PKI ato nga 
 juga simpangsiur.
 
 Jadi kita hanya mengklarifikasi jika ada yg baru tapi tidak memaksakan atau 
 menolak sebuah informasi yg baru.Yang ada kita kaji.
 
 Xie Xie
 
 
 
 
 
 
 
 --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, ardian_c ardian_c@ wrote:
 
  eh gw seh gak suka ama org yg belat belit, die bilang belon join dsbnyta, 
  suruh inpait tapi wekekekekekekekeke mana
  
  udahlah, itu org jg belat belit, gak pernah jawabin pertanyaan yg paling to 
  the point. KAPAN SAUDARA NENEKNYA YG JUMLAHNYA 8 ITU LAHIR ?
  TAHUN BERAPA ?
  berhubung zhen fei tjoema 12 taon diistana, so perutnya hampir setiap tahun 
  selalu terisi khan ?
  Or dia ada jurus halimunan yang bisa keluar lolos dari tatapan mata elang 
  li lian ying dan anak buahnya ?
  Bisa keluar getu aja ?
  
  Coba aja kalu lu bisa mikir sedikit, jawaban yg diberi selalu muter2.
  BTW lukisan Qian Long kalu gak salah ada di museum Louvre prancis, so yg di 
  prancis itu palsu apa asli ? seinget gw dijarah waktu taon 1860, waktu itu 
  jg zhen fei belon berojol jadi org.
  
  
  --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, jackson_yahya@ wrote:
  
   Bro ardian kebanyakan makan daging kambing akhir2 ini. 
   
   
   Budaya china adalah budaya luhur yang sangat menjunjung tinggi sopan 
   santun dalam bicara dan menyindir dengan kata2 halus tetapi dalem 
   maknanya.
   
   Hanya tahu tetapi tidaK memahami
   
   
   
   Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung 
   Teruuusss... !
   
   -Original Message-
   From: toyota_man save_mynit@ 
   Date: Sat, 05 Dec 2009 17:19:57 
   To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com
   Subject: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua 
   Square bersama cicit Kaisar Guang Xu
   
   
   Boleh, gua ajak dia main ke toko loe yah? 

[budaya_tionghua] Re: Bagaimana Cara Membuat Orang Kristen Tidak Kurang Ajar Lagi terhadap Budaya Tionghoa?

2009-12-07 Terurut Topik ikkyosensei_ym
Dear Abdi Christ,
Sepertinya anda mengalihkan permasalahan dari penghinaan kebudayaan menjadi 
sekedar musium terracota.
Coba jawablah, (1) bagaimana ajaran gereja tersebut berkenaan cheng beng? (2) 
Bagaimana ajaran gereja tersebut berkenaan meja sembahyang kepada leluhur? (3) 
Bagaimana ajaran gereja tersebut berkenaan bhakti anak kepada orang tua di atas 
segala Dewa/Tuhan dan dirinya sendiri?

Bukankah secara terbuka mereka mengejek2 ajaran budi bakti Tionghoa? Sementara, 
di sisi lain menabikan Abraham yang menjual istrinya dua kali demi kambing, 
rumput, dan mata air? Dan, Lot, yang sekali lagi adalah nabi kristen, menggauli 
anak gadisnya sendiri?

Apakah perlu saling ejek seperti ini dilanjutkan? Ataukah ada gerakan internal 
Kristen untuk mempidanakan pendeta2 mereka yang brengsek seperti itu? Ataukah, 
seperti saya bilang, perlu kami kaum Tionghoa yang notabene dari eksternal, 
untuk menghakimi sendiri?

Salam,

Chen Gui Xin


--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, toyota_man save_my...@... wrote:

 Salam perkenalan,
 
 Saya Abdi Christ. Mungkin boleh saya referensikan sebuah gereja Kristen di 
 kemayoran JAkarta Pusat yg sekaligus memiliki MUSIUM kebudayaan Tionghoa di 
 dalam kompleksnya yang besar.
 
 Nama gereja tersebut: Gereja Reformed Injili Indonesia
 berlokasi di Jl.Industri Blok B14 Kav.1 Jakarta 10720 - atau dikenal dengan 
 Reformed Millennium Center Indonesia
 
 Gereja ini diklaim sebagai gereja tionghoa terbesar di Asia tenggara. Tujuan 
 dibuatnya musium adalah agar generasi muda tionghoa tahu betapa kayanya dan 
 majunya nilai kebudayaan dan kesenian tionghoa sejak berabad2.
 
 Dalam musium itu terpajang koleksi asli dan dalam kondisi 90% tidak cacat(dan 
 juga saya foto):
 
 1. Perabot Dinasti Shang dari abad 15 SM (Shang wares)
 
 2. Pendingin dari Kuningan dari abad 5 SM (Bronze Refrigerator)
 
 3. Miniatur kereta kuda dari Bronze dari Dinasti Tang abad 2-8 setelah masehi
 
 4. Guci Terakota dari abad 5 SM
 
 5. Horse Carriage dari abad 5 SM
 
 6. Keramik kuda 3 warna dari abad 8-9 setelah masehi (dinasti Tang)
 
 7. Lonceng Kuningan - masa perang - dari Abad 5 setelah masehi
 
 8. Kelengkapan dan piring mangkok Celadon abad 9-13 setelah masehi (dinasti 
 Sung Yuan)
 
 9. bantal keramik yang dipakai orang jaman dulu
 
 10. Keramik-mangkok-piring dari Dinasti Ming Ching (Imperial War)
 
 12. Piring 3 warna dari abad 14 setelah masehi (dari Dinasti Liau)
 
 13. guci kecil - piring - mangkok - dari abad 7-10 setelah masehi (dinasti 
 Tang Sung)
 
 14. Piring - alas piring (warna biru putih) dari porcelain abad ke 16-19 
 (dinasti Ming Ching)
 
 15. Mangkok Biru dan Putih dari abad 13-16 setelah masehi (dinasti Yuan Ming)
 
 -
 
 Jika tertarik untuk melihat koleksi2 ini silahkan datang. Gereja ini 
 berpandangan bahwa kebudayaan adalah sebuah mandat yang diberikan oleh Tuhan 
 dan orang Kristen diajar untuk menghargai kebudayaan-nya sendiri.
 
 Salam
 Abdi Christ
 *untuk foto koleksi boleh kirimkan e-mail saudara ke: abdi_toy...@... - nanti 
 saya kirim*
 
 
 
 
 
 
 --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Chen Gui Xin ikkyosensei@ wrote:
 
  Banyak sekali orang Kristen, terutama dari suku selain Tionghoa, yang
  menjelek2kan budaya Tionghoa. Yang paling sering saya amati adalah para
  pendeta yang berasal dari Manado.
  Bagaimana menyadarkan mereka agar mengerti bahwa merusak simbol-simbol
  budaya suku/agama lain tersebut bukanlah pertaruhan mulut semata, tetapi
  bisa menjadi perselisihan yang lebih besar?
  Apakah kita bisa melakukan gerakan hukum untuk menuntut mereka ke penjara,
  agar tidak berkembang terjadi kerusuhan rasial yang disebabkan oleh agama
  kristen ini?
  
  Salam,
  
  Chen Gui Xin
  
  -- 
  Aut Inveniam Viam Aut Vaciam
 





Re: [budaya_tionghua] 63 taon berselang........jangan pernah di lupakan

2009-12-07 Terurut Topik djoko santoso
Saya yo djoko santoso (yodj...@yahoo.co.uk), ingin menanyakan mengenai Pau An 
Tui, yang seperti anda sebutkan didirikan 1947, saya lahir 1946, jadi kurang 
tau akan sejarah2 itu kalo tidak keberatan saya mo dikirimi scan dari harian2 
seperti yang anda sebutkan, untuk menambah pengetahuan saya, terima kasih



From: Yoan Avianto yoan.avia...@yahoo.com
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Sent: Saturday, 10 October, 2009 6:58:22
Subject: Re: [budaya_tionghua] 63 taon berselangjangan pernah di lupakan

  
Wah...makasih bangetsaya memang orng yg kurang informasi mengenai sejarah 
tionghoa d indonesia.
Yg saya tau cuma tragedi mei98 yg begitu memilukan,bahkan saat membaca berita 
mengenai mei pun serasa hati ini bergelora.
Info tragedi tangrang ini begiru menggelitik saya untuk mengerti lebih 
lanjut...tolong d lanjutkan yah...ak setia membaca...boleh juga tu d kasih scan 
an...

Regrads,
Yoan Avianto 
[Roslianna Salon - Khusus Wanita]
pin: ask me... ;p
YM: yoan.avianto
HP: 081802505491
e-mail: yoan.avianto@ gmail.com 

Best Regrads,
Yoan Avianto
HP: 081802505491
YM: yoan.avianto
MSN: yoan.avianto@ hotmail.com
FB: yoan.avianto@ yahoo.com



From:  Hoedjin hoedjin_tjamboek_ berdoeri@ yahoo.co. id 
Date: Fri, 09 Oct 2009 17:35:02 -
To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com
Subject: [budaya_tionghua] 63 taon berselang... .jangan pernah di lupakan
  
Yth sianseng2 di ini Milis.

Agar memudahken membaca untuk kali ini saya tulis pake ejaan yg gampang di 
mengerti 
Ini tulisan ada pajang semoga tida bosen membacanya. pasti sebagian besar 
pembaca milis ini tau, minimal pernah dengar Tragedi Tangerang yg menjalar 
keseluruh P Jawa, itu bermula di achir Mei 1946 hingga Agst 1947 !! 1 taon 
lebih Tongpao di Indonesia hatinya bergetar hidup menentu, rasanya sulit di 
ketemukan tragedi yg begitu panjang.

Saya ini menulis ini bukan khayalan semata tapi ada bukti dimana puluhan lembar 
Sin Po, Keng Po, Star Weekly, Pewarta Soerabia dan Penghidoepan Malang ada di 
tangan saya
Tragedi Tangerang lebih dari ribuan Korban (mungkin setara Tsunami Di Aceh) dan 
puluhan ribu pengungsi banjiri Jakarta (boleh di bilang, Parung panjang, 
karawaci, Kebon baru, Mauk dan desa2 sekitaran Tangerang kosong) hingga mereka 
bergelandang di Jakarta yg tentu bikin susah Sin Ming Hui, cerita2 sangat 
memilukan jauh memilukan di bandingken Kerusahan Rasialis Pertama di Kudus 1918 
atawa Mei 1998. (di rampas, di perkosa, di bunuh bahken maaf ada yg di 
sunat ini saya kutib dari Star Weekly)

Ini tragedi tida berenti tapi langsung menjalar, bekasi, Kerawang, Purwakarta, 
Bumi Ayu, Tegal, Purwokerto, Tasikmalaya, Purworejo, terus ke jawa timur Hingga 
Tragedi Mergosono Malang 31 Juli 1947, bisa di bayang Sin Po, Keng Po dua koran 
Tionghoa ternama yg saat itu tiap terbit  hanya 2 kemudian 4 halaman isinya 
Full soal Kesusahan2 orang Tionghoa Di jawa jelas berbeda jauh dengan 
koran2 laen milik Jepang dan Indonesier maupun Belanda, belon ada rasa koran yg 
begitu gigih beritakan hal2 kerusuhan dan kesengsaraan 1 taon lebih !! apalagi 
pada peristiwa Tangerang ampir 2 bulan isinya mengenai kesengsaraan orang 
Tionghoa di indonesia, Bumi ayu, Bekasi Purwakarta, Chirebon dll  sulit di 
percaya tapi nyata. dan semoga pembaca bisa sedikit membayangkan.

Baru setelah Pao An Tui berdiri Agst 1947 kita bisa sedikit bernapas ... yg 
bermarkas di Jalan Mangga besar, sekarang itu gedong markasnya menjadi Apotik 
Budi ( buat yg kenal itu jalan pasti tau itu Apotik)
Saya tulis ini bukan mau korek borok lama, yg mungkin oleh sebagian orang di 
usahakan di kubur dalam2. tapi sekedar mengingatkan mana tau lupa 

Kalo moderator dari ini milis tida keberatan saya bersedia salinkan beberapa 
judul dari puluhan lembar Sin Po, Keng Po dll atau akan saya taro di lebar 
potret ini milis beberapa hasil scan itu koran. 

Boleh juga untuk melengkapi kisah2 memilukan di atas, barangkali sobat pembaca 
ada info2 yg berkaitan bisa share disini, kerna kita tida luput dari 
kekurangan2. ... saya jadi ingat kata2 Kwee Hing Tjiat sewaktu ia kasih 
pengatar pada weekblad Tjhoen Tjhioe Gunung di depan kita ada begitu indah, 
tapi sewaktu kita telah mendekat kita akan terasa betapa kecil sekali diri 
kita, tapi kita bisa mendaki hingga puncak kalo kita di bantu dorong dari 
belakang sewaktu kita lambat jalannya dan kita di tarik juga dari belakang 
sewaktu kita terlalu cepat agar tida kecebur jurang

Demikian harapan saya berbagi pikiran ada lebih baek unutk kita semua sampai di 
puncak itu gunung


Hoedjin Tjamboek Berdoeri

 



   


  

[budaya_tionghua] Re: Bagaimana Cara Membuat Orang Kristen Tidak Kurang Ajar Lagi terhadap Budaya Tionghoa?

2009-12-07 Terurut Topik ardian_c
Apeq Liang U,

waktu itu saya sempet sama Brianz, sepuhan milist ini jg ke tempat Guo Heng Han 
di Thailand, bapaknya dia itu diriin yg namanya Dan Fu Yan di daerah Phuket yg 
katanya tanahnya itu sumbangan raja, tapi plakat Dan Fu Yan emang ada tulisan 
pemberian raja. Kita semua sempet datang berkunjung ke museumnya.
Kaget bener2 kaget, soalnya di museum itu ada sekitar 250 benda antik yg digali 
dari kuburan Qin Shihuang. Semuanya ada sertifikat plus ada surat keterangan 
resmi dari pemerintah RRT kalu itu barang2 antik disumbangin ama pemerintah RRT 
buat museum itu.

Koleksi pribadinya seh gak ada sampe guci jaman Shang, sekaya2nya mister Guo 
ngkale gak sanggup beli guci jaman Shang apelage itu khan termasuk pusaka 
negara RRT.
Paling yg dia milikin itu Fu Ban semacem alat buat mentri ngadep kaisar yg dari 
jaman Song, nah yg itu ada dirumahnya gak ada di museum.

Nanti owe upload dah dimilist ini buat temen2 liat.
--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, liang u lian...@... wrote:

 Ada gereja demikian bagus sekali, cuma dari mana dapatnya benda-benda itu. 
 Sebuah patung kecil salah satu snio saja harganya dalam lelang mencapai 
 20juta US dollar. Apalagi peninggalan zaman Shang?
 Biar bagaimana banyak Tionghoa Kristen selalu menganggap budaya Tionghoa 
 adalah budaya setan, sampai angpao juga uang setan. Orang tua yang sudah 
 meninggal fotonya jadi foto setan. Karena itu saking kesalnya, saya bilang 
 kalau semua yang berbau Tionghoa adalah setan saya akan bangga menjadi setan.
   Kiongchiu
   Liang U
 
 
 
 
 
 From: toyota_man save_my...@...
 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
 Sent: Sat, December 5, 2009 11:11:47 PM
 Subject: [budaya_tionghua] Re: Bagaimana Cara Membuat Orang Kristen Tidak 
 Kurang Ajar Lagi terhadap Budaya Tionghoa?
 
   
 Salam perkenalan,
 
 Saya Abdi Christ. Mungkin boleh saya referensikan sebuah gereja Kristen di 
 kemayoran JAkarta Pusat yg sekaligus memiliki MUSIUM kebudayaan Tionghoa di 
 dalam kompleksnya yang besar.
 
 Nama gereja tersebut: Gereja Reformed Injili Indonesia
 berlokasi di Jl.Industri Blok B14 Kav.1 Jakarta 10720 - atau dikenal dengan 
 Reformed Millennium Center Indonesia
 
 Gereja ini diklaim sebagai gereja tionghoa terbesar di Asia tenggara. Tujuan 
 dibuatnya musium adalah agar generasi muda tionghoa tahu betapa kayanya dan 
 majunya nilai kebudayaan dan kesenian tionghoa sejak berabad2.
 
 Dalam musium itu terpajang koleksi asli dan dalam kondisi 90% tidak cacat(dan 
 juga saya foto):
 
 1. Perabot Dinasti Shang dari abad 15 SM (Shang wares)
 
 2. Pendingin dari Kuningan dari abad 5 SM (Bronze Refrigerator)
 
 3. Miniatur kereta kuda dari Bronze dari Dinasti Tang abad 2-8 setelah masehi
 
 4. Guci Terakota dari abad 5 SM
 
 5. Horse Carriage dari abad 5 SM
 
 6. Keramik kuda 3 warna dari abad 8-9 setelah masehi (dinasti Tang)
 
 7. Lonceng Kuningan - masa perang - dari Abad 5 setelah masehi
 
 8. Kelengkapan dan piring mangkok Celadon abad 9-13 setelah masehi (dinasti 
 Sung Yuan)
 
 9. bantal keramik yang dipakai orang jaman dulu
 
 10. Keramik-mangkok- piring dari Dinasti Ming Ching (Imperial War)
 
 12. Piring 3 warna dari abad 14 setelah masehi (dari Dinasti Liau)
 
 13. guci kecil - piring - mangkok - dari abad 7-10 setelah masehi (dinasti 
 Tang Sung)
 
 14. Piring - alas piring (warna biru putih) dari porcelain abad ke 16-19 
 (dinasti Ming Ching)
 
 15. Mangkok Biru dan Putih dari abad 13-16 setelah masehi (dinasti Yuan Ming)
 
  - 
 
 Jika tertarik untuk melihat koleksi2 ini silahkan datang. Gereja ini 
 berpandangan bahwa kebudayaan adalah sebuah mandat yang diberikan oleh Tuhan 
 dan orang Kristen diajar untuk menghargai kebudayaan-nya sendiri.
 
 Salam
 Abdi Christ
 *untuk foto koleksi boleh kirimkan e-mail saudara ke: abdi_toyota@ yahoo.co. 
 id - nanti saya kirim*
 
 --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, Chen Gui Xin ikkyosensei@ ... 
 wrote:
 
  Banyak sekali orang Kristen, terutama dari suku selain Tionghoa, yang
  menjelek2kan budaya Tionghoa. Yang paling sering saya amati adalah para
  pendeta yang berasal dari Manado.
  Bagaimana menyadarkan mereka agar mengerti bahwa merusak simbol-simbol
  budaya suku/agama lain tersebut bukanlah pertaruhan mulut semata, tetapi
  bisa menjadi perselisihan yang lebih besar?
  Apakah kita bisa melakukan gerakan hukum untuk menuntut mereka ke penjara,
  agar tidak berkembang terjadi kerusuhan rasial yang disebabkan oleh agama
  kristen ini?
  
  Salam,
  
  Chen Gui Xin
  
  -- 
  Aut Inveniam Viam Aut Vaciam
 





Re: [budaya_tionghua] Re: Bagaimana Cara Membuat Orang Kristen Tidak Kurang Ajar Lagi terhadap Budaya Tionghoa?

2009-12-07 Terurut Topik agoeng_set
gereja di kemayoran? Siapa pemimpinnya n track record terhadap kebudayaan 
tionghoa mungkin banyak yg tau lah, btw kapan yah dipromosiin bahkan keturunan 
kaisar pun sudah tobat. Hehehe  
weleh sebelum diprotes mungkin sebaiknya distop topik ini. Peace
-Original Message-
From: ikkyosensei_ym ikkyosen...@gmail.com
Date: Mon, 07 Dec 2009 10:44:16 
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject: [budaya_tionghua] Re: Bagaimana Cara Membuat Orang Kristen Tidak 
Kurang Ajar Lagi terhadap Budaya Tionghoa?

Dear Abdi Christ,
Sepertinya anda mengalihkan permasalahan dari penghinaan kebudayaan menjadi 
sekedar musium terracota.
Coba jawablah, (1) bagaimana ajaran gereja tersebut berkenaan cheng beng? (2) 
Bagaimana ajaran gereja tersebut berkenaan meja sembahyang kepada leluhur? (3) 
Bagaimana ajaran gereja tersebut berkenaan bhakti anak kepada orang tua di atas 
segala Dewa/Tuhan dan dirinya sendiri?

Bukankah secara terbuka mereka mengejek2 ajaran budi bakti Tionghoa? Sementara, 
di sisi lain menabikan Abraham yang menjual istrinya dua kali demi kambing, 
rumput, dan mata air? Dan, Lot, yang sekali lagi adalah nabi kristen, menggauli 
anak gadisnya sendiri?

Apakah perlu saling ejek seperti ini dilanjutkan? Ataukah ada gerakan internal 
Kristen untuk mempidanakan pendeta2 mereka yang brengsek seperti itu? Ataukah, 
seperti saya bilang, perlu kami kaum Tionghoa yang notabene dari eksternal, 
untuk menghakimi sendiri?

Salam,

Chen Gui Xin


--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, toyota_man save_my...@... wrote:

 Salam perkenalan,
 
 Saya Abdi Christ. Mungkin boleh saya referensikan sebuah gereja Kristen di 
 kemayoran JAkarta Pusat yg sekaligus memiliki MUSIUM kebudayaan Tionghoa di 
 dalam kompleksnya yang besar.
 
 Nama gereja tersebut: Gereja Reformed Injili Indonesia
 berlokasi di Jl.Industri Blok B14 Kav.1 Jakarta 10720 - atau dikenal dengan 
 Reformed Millennium Center Indonesia
 
 Gereja ini diklaim sebagai gereja tionghoa terbesar di Asia tenggara. Tujuan 
 dibuatnya musium adalah agar generasi muda tionghoa tahu betapa kayanya dan 
 majunya nilai kebudayaan dan kesenian tionghoa sejak berabad2.
 
 Dalam musium itu terpajang koleksi asli dan dalam kondisi 90% tidak cacat(dan 
 juga saya foto):
 
 1. Perabot Dinasti Shang dari abad 15 SM (Shang wares)
 
 2. Pendingin dari Kuningan dari abad 5 SM (Bronze Refrigerator)
 
 3. Miniatur kereta kuda dari Bronze dari Dinasti Tang abad 2-8 setelah masehi
 
 4. Guci Terakota dari abad 5 SM
 
 5. Horse Carriage dari abad 5 SM
 
 6. Keramik kuda 3 warna dari abad 8-9 setelah masehi (dinasti Tang)
 
 7. Lonceng Kuningan - masa perang - dari Abad 5 setelah masehi
 
 8. Kelengkapan dan piring mangkok Celadon abad 9-13 setelah masehi (dinasti 
 Sung Yuan)
 
 9. bantal keramik yang dipakai orang jaman dulu
 
 10. Keramik-mangkok-piring dari Dinasti Ming Ching (Imperial War)
 
 12. Piring 3 warna dari abad 14 setelah masehi (dari Dinasti Liau)
 
 13. guci kecil - piring - mangkok - dari abad 7-10 setelah masehi (dinasti 
 Tang Sung)
 
 14. Piring - alas piring (warna biru putih) dari porcelain abad ke 16-19 
 (dinasti Ming Ching)
 
 15. Mangkok Biru dan Putih dari abad 13-16 setelah masehi (dinasti Yuan Ming)
 
 -
 
 Jika tertarik untuk melihat koleksi2 ini silahkan datang. Gereja ini 
 berpandangan bahwa kebudayaan adalah sebuah mandat yang diberikan oleh Tuhan 
 dan orang Kristen diajar untuk menghargai kebudayaan-nya sendiri.
 
 Salam
 Abdi Christ
 *untuk foto koleksi boleh kirimkan e-mail saudara ke: abdi_toy...@... - nanti 
 saya kirim*
 
 
 
 
 
 
 --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Chen Gui Xin ikkyosensei@ wrote:
 
  Banyak sekali orang Kristen, terutama dari suku selain Tionghoa, yang
  menjelek2kan budaya Tionghoa. Yang paling sering saya amati adalah para
  pendeta yang berasal dari Manado.
  Bagaimana menyadarkan mereka agar mengerti bahwa merusak simbol-simbol
  budaya suku/agama lain tersebut bukanlah pertaruhan mulut semata, tetapi
  bisa menjadi perselisihan yang lebih besar?
  Apakah kita bisa melakukan gerakan hukum untuk menuntut mereka ke penjara,
  agar tidak berkembang terjadi kerusuhan rasial yang disebabkan oleh agama
  kristen ini?
  
  Salam,
  
  Chen Gui Xin
  
  -- 
  Aut Inveniam Viam Aut Vaciam
 






[budaya_tionghua] Gambar di Dan Fu Yan [2 Attachments]

2009-12-07 Terurut Topik Ardian C
Ini dikasih liat bbrp poto di Dan Fu Yan, tjoema filenya kegedean jd kirim gbr2 
ini dulu.

di Dan Fu Yan ada banyak patung perunggu yg ditulis jaman Tang sebenernya gak 
jaman itu hehehehehehehehehe, biar dibawahnya dicap jaman tang kek itu bukan 
jaman tang pokokne.


  Akses email lebih cepat. Yahoo! menyarankan Anda meng-upgrade browser ke 
Internet Explorer 8 baru yang dioptimalkan untuk Yahoo! Dapatkan di sini! 
http://downloads..yahoo.com/id/internetexplorer

[budaya_tionghua] perkkumpulan marga kwee

2009-12-07 Terurut Topik LANI
Teman teman,

Apakah ada yang mengetahui alamat perkumpulan marga Kwee.


thanks.

Regards,

Melania



[budaya_tionghua] Re: Ajakan Kongkouw

2009-12-07 Terurut Topik ulysee_me2
Jam nya? masa suruh nangkring dari subuh sampe malem?
(Padahal kalau kongkouw sama para kongtai wan  biasanya pada tahan dari subuh 
sampai subuh berikutnya... hehehehe)

--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, henyung heny...@... wrote:

 Rekan-rekan semua,
 
 Barusan ada ajakan kongkouw-kongkouw bersama dari ko Erik Eresen, bermula 
 dari ajakan bung Abdi.
 
 Daripada kongkouw di Mangga Dua Square, ko Erik ngajak ketemuan saja di 
 Galangan VOC. Biayanya lebih minim dan tempatnya lebih nyaman. 
 
 Jadi, begini saja undangan kongkow-kongkow nya
 
 Tempat: Galangan VOC, Jl. Kakap No. 1, sebelah restoran Raja Kuring, Pasar 
 Ikan, Jakarta Utara
 
 Tanggal: hari Minggu, 20 Desember 2009, karena sangat mungkin saudara saudari 
 kita yang muslim tidak bisa datang kalau tanggal 18 
 
 Topik: kongkow-kongkow, kalau bung Abdi dan temannya yang turunan kekaisaran 
 hadir, yah kita bisa saling mengenal
 
 Biaya: minim, tempat dan makanan ringan disubsidi 
 
 Waktu: belum ditentukan, kemungkinan besar pagi menjelang siang, atau siang 
 hari.
 
 Peserta: siapa saja boleh datang, mau sesepuh, sepuhan, anggota baru, anggota 
 lama, tua muda pria wanita :)
 
 Hormat saya,
 
 Yongde





[budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

2009-12-07 Terurut Topik ardian_c
gw jg tanya yg sama neng, lu liat aja jawabannya hueeheheheheheh

udah lu nyeruput teh aje sekalian gw mo pesen onde neh ame lu
GRATIS YAA wekekekekekekekeke


--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, ulysee_me2 ulysee_...@... wrote:

 Haiyaaa mau ngingetin aja, sebab buayawan kadang-kadang suka pada gahar, 
 entar  sama orang jangan terlalu galak. Nanya boleh, jangan interogatif! 
 Orang bisa merasa di intimidasi tau! Inget tujuan milis, cari temen, bukan 
 cari musuh. 
 
 Hal nya bahasa Ibu. Seabrek temen gue nggak fasih bahasa ibunya. 
 Mungkin-mungkin aja. Keponakan gue tuh.. yang bule cilik itu, lebih fasih 
 bahasa Sunda ketimbang Inggris, padahal nyokapnya asli bule Amerika. 
 
 Anaknya Selir Zheng, kalau iya dibawa lari ke Indonesia, lalu besar di 
 lingkungan Hindia Belanda, bisa-bisa lebih fasih bahasa kumpeni ketimbang 
 bahasa ibunya. Jadi soal Bahasa, walaupun faktor yang layak diulik, bukanlah 
 sebuah argumen yang bisa  melegitimasi sesuatu hal.
 
 Yang kepingin gue hitung, lahir tahun berapakah anak selir Zheng ini?
 Bisa kah dirunut balik sampai ke tahun 1900 (saat Zhen Fei dikabarkan 
 mati/lari)
 
 Gue pribadi, akan dengan senang hati mendengarkan kisah ini dari awal sampai 
 akhir tanpa merasa perlu dipusingkan dengan fakta-fakta sejarah. 
 Sebab, toh kita semua sudah belajar, bahwa yang dianggap fakta sejarah itu 
 tidak mutlak. Jadi, kenapa pusing dengan urusan yang lewat? yang penting 
 ceritanya menarik dan bisa dinikmati sambil menyeruput teh.
 
 
 --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zhoufy@ wrote:
 
  Yg paling saya tunggu:
  Tulisan si nenek dalam bhs mancu! Masak seorang yg mau memperjuangkan 
  keadilan dari bapak ibunya tak fasih bebahasa ibunya? Kan ajaib! 
  Sent from my BlackBerry®
  powered by Sinyal Kuat INDOSAT





Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

2009-12-07 Terurut Topik jackson_yahya
Betul. Setuju. Ini baru pemikiran yang simple. Yang penting hepi. Tiap hari 
udah pusing buat apa ditambahin pusing. Apalagi ampe ribut2 ga karuan ntar 
pulang2 darah tinggi nya pada kumat lagi. Cari penyakit aja hehehe
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: ulysee_me2 ulysee_...@yahoo.com.sg
Date: Mon, 07 Dec 2009 15:50:00 
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua 
Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

Haiyaaa mau ngingetin aja, sebab buayawan kadang-kadang suka pada gahar, 
entar  sama orang jangan terlalu galak. Nanya boleh, jangan interogatif! Orang 
bisa merasa di intimidasi tau! Inget tujuan milis, cari temen, bukan cari 
musuh. 

Hal nya bahasa Ibu. Seabrek temen gue nggak fasih bahasa ibunya. 
Mungkin-mungkin aja. Keponakan gue tuh.. yang bule cilik itu, lebih fasih 
bahasa Sunda ketimbang Inggris, padahal nyokapnya asli bule Amerika. 

Anaknya Selir Zheng, kalau iya dibawa lari ke Indonesia, lalu besar di 
lingkungan Hindia Belanda, bisa-bisa lebih fasih bahasa kumpeni ketimbang 
bahasa ibunya. Jadi soal Bahasa, walaupun faktor yang layak diulik, bukanlah 
sebuah argumen yang bisa  melegitimasi sesuatu hal.

Yang kepingin gue hitung, lahir tahun berapakah anak selir Zheng ini?
Bisa kah dirunut balik sampai ke tahun 1900 (saat Zhen Fei dikabarkan mati/lari)

Gue pribadi, akan dengan senang hati mendengarkan kisah ini dari awal sampai 
akhir tanpa merasa perlu dipusingkan dengan fakta-fakta sejarah. 
Sebab, toh kita semua sudah belajar, bahwa yang dianggap fakta sejarah itu 
tidak mutlak. Jadi, kenapa pusing dengan urusan yang lewat? yang penting 
ceritanya menarik dan bisa dinikmati sambil menyeruput teh.


--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zho...@... wrote:

 Yg paling saya tunggu:
 Tulisan si nenek dalam bhs mancu! Masak seorang yg mau memperjuangkan 
 keadilan dari bapak ibunya tak fasih bebahasa ibunya? Kan ajaib! 
 Sent from my BlackBerry®
 powered by Sinyal Kuat INDOSAT




Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

2009-12-07 Terurut Topik shinmen takezo
Lu klo mau hepi yah yah yah hepi yeh yeh  , ikutlah milis otomotif dan milis
fun lainnya jangan disini .deskripsi milis ini adalah khusus membahas
budaya tionghoa dan sejarah tiongkok

nah lu mau terus jadi penggembira dengan terus mengeluarkan posting
penggembira , tanpa data dan informasi , tanpa kontribusi , cuman senang -
senang yah silahkan



2009/12/7 jackson_ya...@yahoo.com



 Betul. Setuju. Ini baru pemikiran yang simple. Yang penting hepi. Tiap hari
 udah pusing buat apa ditambahin pusing. Apalagi ampe ribut2 ga karuan ntar
 pulang2 darah tinggi nya pada kumat lagi. Cari penyakit aja hehehe

 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
 Teruuusss...!
 --
 *From: * ulysee_me2 ulysee_...@yahoo.com.sg
 *Date: *Mon, 07 Dec 2009 15:50:00 -
 *To: *budaya_tionghua@yahoogroups.com
 *Subject: *[budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga
 Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu



 Haiyaaa mau ngingetin aja, sebab buayawan kadang-kadang suka pada
 gahar, entar sama orang jangan terlalu galak. Nanya boleh, jangan
 interogatif! Orang bisa merasa di intimidasi tau! Inget tujuan milis, cari
 temen, bukan cari musuh.

 Hal nya bahasa Ibu. Seabrek temen gue nggak fasih bahasa ibunya.
 Mungkin-mungkin aja. Keponakan gue tuh.. yang bule cilik itu, lebih fasih
 bahasa Sunda ketimbang Inggris, padahal nyokapnya asli bule Amerika.

 Anaknya Selir Zheng, kalau iya dibawa lari ke Indonesia, lalu besar di
 lingkungan Hindia Belanda, bisa-bisa lebih fasih bahasa kumpeni ketimbang
 bahasa ibunya. Jadi soal Bahasa, walaupun faktor yang layak diulik, bukanlah
 sebuah argumen yang bisa melegitimasi sesuatu hal.

 Yang kepingin gue hitung, lahir tahun berapakah anak selir Zheng ini?
 Bisa kah dirunut balik sampai ke tahun 1900 (saat Zhen Fei dikabarkan
 mati/lari)

 Gue pribadi, akan dengan senang hati mendengarkan kisah ini dari awal
 sampai akhir tanpa merasa perlu dipusingkan dengan fakta-fakta sejarah.
 Sebab, toh kita semua sudah belajar, bahwa yang dianggap fakta sejarah itu
 tidak mutlak. Jadi, kenapa pusing dengan urusan yang lewat? yang penting
 ceritanya menarik dan bisa dinikmati sambil menyeruput teh.

 --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com budaya_tionghua%40yahoogroups.com,
 zho...@... wrote:
 
  Yg paling saya tunggu:
  Tulisan si nenek dalam bhs mancu! Masak seorang yg mau memperjuangkan
 keadilan dari bapak ibunya tak fasih bebahasa ibunya? Kan ajaib!
  Sent from my BlackBerry®
  powered by Sinyal Kuat INDOSAT

   



Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

2009-12-07 Terurut Topik agoeng_set
Mau simple n ga pusing, unsubcribe aja dari berbagai milis. Ga usah buka2 lebih 
ga pusing, daripada lo buka juga malah jadi ga hepi n makin pusing. Beres kan
-Original Message-
From: jackson_ya...@yahoo.com
Date: Mon, 7 Dec 2009 16:17:10 
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua 
Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

Betul. Setuju. Ini baru pemikiran yang simple. Yang penting hepi. Tiap hari 
udah pusing buat apa ditambahin pusing. Apalagi ampe ribut2 ga karuan ntar 
pulang2 darah tinggi nya pada kumat lagi. Cari penyakit aja hehehe
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: ulysee_me2 ulysee_...@yahoo.com.sg
Date: Mon, 07 Dec 2009 15:50:00 
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua 
Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

Haiyaaa mau ngingetin aja, sebab buayawan kadang-kadang suka pada gahar, 
entar  sama orang jangan terlalu galak. Nanya boleh, jangan interogatif! Orang 
bisa merasa di intimidasi tau! Inget tujuan milis, cari temen, bukan cari 
musuh. 

Hal nya bahasa Ibu. Seabrek temen gue nggak fasih bahasa ibunya. 
Mungkin-mungkin aja. Keponakan gue tuh.. yang bule cilik itu, lebih fasih 
bahasa Sunda ketimbang Inggris, padahal nyokapnya asli bule Amerika. 

Anaknya Selir Zheng, kalau iya dibawa lari ke Indonesia, lalu besar di 
lingkungan Hindia Belanda, bisa-bisa lebih fasih bahasa kumpeni ketimbang 
bahasa ibunya. Jadi soal Bahasa, walaupun faktor yang layak diulik, bukanlah 
sebuah argumen yang bisa  melegitimasi sesuatu hal.

Yang kepingin gue hitung, lahir tahun berapakah anak selir Zheng ini?
Bisa kah dirunut balik sampai ke tahun 1900 (saat Zhen Fei dikabarkan mati/lari)

Gue pribadi, akan dengan senang hati mendengarkan kisah ini dari awal sampai 
akhir tanpa merasa perlu dipusingkan dengan fakta-fakta sejarah. 
Sebab, toh kita semua sudah belajar, bahwa yang dianggap fakta sejarah itu 
tidak mutlak. Jadi, kenapa pusing dengan urusan yang lewat? yang penting 
ceritanya menarik dan bisa dinikmati sambil menyeruput teh.


--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zho...@... wrote:

 Yg paling saya tunggu:
 Tulisan si nenek dalam bhs mancu! Masak seorang yg mau memperjuangkan 
 keadilan dari bapak ibunya tak fasih bebahasa ibunya? Kan ajaib! 
 Sent from my BlackBerry®
 powered by Sinyal Kuat INDOSAT




Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

2009-12-07 Terurut Topik agoeng_set
Setuju, onde bikinan ully disajikan pas kumpul2. Ada yg mau sumbang the 
gak??? Wekekeke
-Original Message-
From: ardian_c ardia...@yahoo.co.id
Date: Mon, 07 Dec 2009 15:57:10 
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua 
Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

gw jg tanya yg sama neng, lu liat aja jawabannya hueeheheheheheh

udah lu nyeruput teh aje sekalian gw mo pesen onde neh ame lu
GRATIS YAA wekekekekekekekeke


--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, ulysee_me2 ulysee_...@... wrote:

 Haiyaaa mau ngingetin aja, sebab buayawan kadang-kadang suka pada gahar, 
 entar  sama orang jangan terlalu galak. Nanya boleh, jangan interogatif! 
 Orang bisa merasa di intimidasi tau! Inget tujuan milis, cari temen, bukan 
 cari musuh. 
 
 Hal nya bahasa Ibu. Seabrek temen gue nggak fasih bahasa ibunya. 
 Mungkin-mungkin aja. Keponakan gue tuh.. yang bule cilik itu, lebih fasih 
 bahasa Sunda ketimbang Inggris, padahal nyokapnya asli bule Amerika. 
 
 Anaknya Selir Zheng, kalau iya dibawa lari ke Indonesia, lalu besar di 
 lingkungan Hindia Belanda, bisa-bisa lebih fasih bahasa kumpeni ketimbang 
 bahasa ibunya. Jadi soal Bahasa, walaupun faktor yang layak diulik, bukanlah 
 sebuah argumen yang bisa  melegitimasi sesuatu hal.
 
 Yang kepingin gue hitung, lahir tahun berapakah anak selir Zheng ini?
 Bisa kah dirunut balik sampai ke tahun 1900 (saat Zhen Fei dikabarkan 
 mati/lari)
 
 Gue pribadi, akan dengan senang hati mendengarkan kisah ini dari awal sampai 
 akhir tanpa merasa perlu dipusingkan dengan fakta-fakta sejarah. 
 Sebab, toh kita semua sudah belajar, bahwa yang dianggap fakta sejarah itu 
 tidak mutlak. Jadi, kenapa pusing dengan urusan yang lewat? yang penting 
 ceritanya menarik dan bisa dinikmati sambil menyeruput teh.
 
 
 --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zhoufy@ wrote:
 
  Yg paling saya tunggu:
  Tulisan si nenek dalam bhs mancu! Masak seorang yg mau memperjuangkan 
  keadilan dari bapak ibunya tak fasih bebahasa ibunya? Kan ajaib! 
  Sent from my BlackBerry®
  powered by Sinyal Kuat INDOSAT






Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

2009-12-07 Terurut Topik jackson_yahya
Kontribusi melulu. Santai aja koh. Nanti kontribusi pas gathering aja. Serius 
amat jadi orang.

Kalau mau kontribusi melulu jadi wartawan detik.com  aja koh. 

Menurut gw milis itu : 
50% kontribusi
10% cari temen
10% buat sharing kalau ada yg.  
kesusahan
20% ngobrol2 ala kopi tiam
10% lagi lain2.
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: shinmen takezo hisashi.mits...@gmail.com
Date: Mon, 7 Dec 2009 23:36:22 
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua 
Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

Lu klo mau hepi yah yah yah hepi yeh yeh  , ikutlah milis otomotif dan milis
fun lainnya jangan disini .deskripsi milis ini adalah khusus membahas
budaya tionghoa dan sejarah tiongkok

nah lu mau terus jadi penggembira dengan terus mengeluarkan posting
penggembira , tanpa data dan informasi , tanpa kontribusi , cuman senang -
senang yah silahkan



2009/12/7 jackson_ya...@yahoo.com



 Betul. Setuju. Ini baru pemikiran yang simple. Yang penting hepi. Tiap hari
 udah pusing buat apa ditambahin pusing. Apalagi ampe ribut2 ga karuan ntar
 pulang2 darah tinggi nya pada kumat lagi. Cari penyakit aja hehehe

 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
 Teruuusss...!
 --
 *From: * ulysee_me2 ulysee_...@yahoo.com.sg
 *Date: *Mon, 07 Dec 2009 15:50:00 -
 *To: *budaya_tionghua@yahoogroups.com
 *Subject: *[budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga
 Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu



 Haiyaaa mau ngingetin aja, sebab buayawan kadang-kadang suka pada
 gahar, entar sama orang jangan terlalu galak. Nanya boleh, jangan
 interogatif! Orang bisa merasa di intimidasi tau! Inget tujuan milis, cari
 temen, bukan cari musuh.

 Hal nya bahasa Ibu. Seabrek temen gue nggak fasih bahasa ibunya.
 Mungkin-mungkin aja. Keponakan gue tuh.. yang bule cilik itu, lebih fasih
 bahasa Sunda ketimbang Inggris, padahal nyokapnya asli bule Amerika.

 Anaknya Selir Zheng, kalau iya dibawa lari ke Indonesia, lalu besar di
 lingkungan Hindia Belanda, bisa-bisa lebih fasih bahasa kumpeni ketimbang
 bahasa ibunya. Jadi soal Bahasa, walaupun faktor yang layak diulik, bukanlah
 sebuah argumen yang bisa melegitimasi sesuatu hal.

 Yang kepingin gue hitung, lahir tahun berapakah anak selir Zheng ini?
 Bisa kah dirunut balik sampai ke tahun 1900 (saat Zhen Fei dikabarkan
 mati/lari)

 Gue pribadi, akan dengan senang hati mendengarkan kisah ini dari awal
 sampai akhir tanpa merasa perlu dipusingkan dengan fakta-fakta sejarah.
 Sebab, toh kita semua sudah belajar, bahwa yang dianggap fakta sejarah itu
 tidak mutlak. Jadi, kenapa pusing dengan urusan yang lewat? yang penting
 ceritanya menarik dan bisa dinikmati sambil menyeruput teh.

 --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com budaya_tionghua%40yahoogroups.com,
 zho...@... wrote:
 
  Yg paling saya tunggu:
  Tulisan si nenek dalam bhs mancu! Masak seorang yg mau memperjuangkan
 keadilan dari bapak ibunya tak fasih bebahasa ibunya? Kan ajaib!
  Sent from my BlackBerry®
  powered by Sinyal Kuat INDOSAT

   




[budaya_tionghua] PENGUMUMAN : UNDANGAN GATHERING TANGGAL 20 DESEMBER 2009

2009-12-07 Terurut Topik zhonghua_wenhua
Dear miliser,

Sudah merupakan tradisi bagi mailing list Budaya Tionghoa mengadakan gathering
tahunan. Untuk tahun ini akan diadakan pada
Tanggal : 20 Desember 2009
Jam : 13:00 s/d 17:00
Tempat : Galangan Kapal VOC
Alamat : jl.Kakap No. 1 Kelurahan Penjaringan, Jakarta Utara

Adapun tema yang dibawakan adalah Onde sebagai lambang keharmonisan.
Selain acara ramah tamah juga akan diulas tentang DongZhi atau TangChe.

Jangan lupa gathering ini akan diramaikan oleh kehadiran cicit kaisar GuangXu
yang akan hadir untuk mengklarifikasi dan memberikan data-data yang benar
tentang sejarah cicit kaisar Guang Xu. Dan tentunya teman-teman yang sudah
tidak sabar, bisa menunggu tanggal 20. Disanalah anda semua bisa saling
berdiskusi dengan benar.

Sdr.Imanuel, cicit kaisar Guang Xu, sudah menyatakan melalui temannya bahwa
beliau bersedia hadir pada tanggal tersebut.

Kami sangat mengharapkan kehadiran teman-teman pada acara Dongzhi ini.

Tidak lupa kami ucapkan terimakasih kepada ibu Susi selaku pengelola Galangan
Kapal VOC yang bersedia memberikan tempat dan subsidi bagi kegiatan mailing list
Budaya Tionghoa berkali-kali.




Hormat kami,


Segenap moderator, webmaster dan team mailing list Budaya Tionghoa



NB : biaya konsumsi untuk para hadirin akan ditekan serendah mungkin.



[budaya_tionghua] MOHON PERHATIAN

2009-12-07 Terurut Topik zhonghua_wenhua

Untuk para member mailing list Budaya Tionghoa, harap kurangi one liner
dan tulislah postingan yang berguna untuk menambah wawasan.

Jangan berdebat kusir menghabiskan bandwidth member lain.



Moderator



Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

2009-12-07 Terurut Topik shinmen takezo
hahahaha dia bilang gw serius amat gw taurus , lu apa ? sagilarius ?
gw mau tau lu sesantai apa sih ,  , coba kita tukeran facebook biar saling
mengenal , pake email yg sama ?
, klo mau 20% ngobrol ala kopitiam kita lanjut di facebook ajah oke ,

buat gw  hidup ini 50% santai , 50% serius
waktu santai habiskan buat nonton komedi , bioskop , baca komik
waktu serius yah lu dalami apa yg lu minati , kerjaan , hobby , interest dll






2009/12/7 jackson_ya...@yahoo.com



 Kontribusi melulu. Santai aja koh. Nanti kontribusi pas gathering aja.
 Serius amat jadi orang.

 Kalau mau kontribusi melulu jadi wartawan detik.com aja koh.

 Menurut gw milis itu :
 50% kontribusi
 10% cari temen
 10% buat sharing kalau ada yg.
 kesusahan
 20% ngobrol2 ala kopi tiam
 10% lagi lain2.

 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
 Teruuusss...!
 --
 *From: * shinmen takezo hisashi.mits...@gmail.com
 *Date: *Mon, 7 Dec 2009 23:36:22 +0700
 *To: *budaya_tionghua@yahoogroups.com
 *Subject: *Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di
 Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu



 Lu klo mau hepi yah yah yah hepi yeh yeh  , ikutlah milis otomotif dan
 milis fun lainnya jangan disini .deskripsi milis ini adalah khusus
 membahas budaya tionghoa dan sejarah tiongkok

 nah lu mau terus jadi penggembira dengan terus mengeluarkan posting
 penggembira , tanpa data dan informasi , tanpa kontribusi , cuman senang -
 senang yah silahkan



 2009/12/7 jackson_ya...@yahoo.com



 Betul. Setuju. Ini baru pemikiran yang simple. Yang penting hepi. Tiap
 hari udah pusing buat apa ditambahin pusing. Apalagi ampe ribut2 ga karuan
 ntar pulang2 darah tinggi nya pada kumat lagi. Cari penyakit aja hehehe

 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
 Teruuusss...!
 --
 *From: * ulysee_me2 ulysee_...@yahoo.com.sg
 *Date: *Mon, 07 Dec 2009 15:50:00 -
 *To: *budaya_tionghua@yahoogroups.com
 *Subject: *[budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga
 Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu



 Haiyaaa mau ngingetin aja, sebab buayawan kadang-kadang suka pada
 gahar, entar sama orang jangan terlalu galak. Nanya boleh, jangan
 interogatif! Orang bisa merasa di intimidasi tau! Inget tujuan milis, cari
 temen, bukan cari musuh.

 Hal nya bahasa Ibu. Seabrek temen gue nggak fasih bahasa ibunya.
 Mungkin-mungkin aja. Keponakan gue tuh.. yang bule cilik itu, lebih fasih
 bahasa Sunda ketimbang Inggris, padahal nyokapnya asli bule Amerika.

 Anaknya Selir Zheng, kalau iya dibawa lari ke Indonesia, lalu besar di
 lingkungan Hindia Belanda, bisa-bisa lebih fasih bahasa kumpeni ketimbang
 bahasa ibunya. Jadi soal Bahasa, walaupun faktor yang layak diulik, bukanlah
 sebuah argumen yang bisa melegitimasi sesuatu hal.

 Yang kepingin gue hitung, lahir tahun berapakah anak selir Zheng ini?
 Bisa kah dirunut balik sampai ke tahun 1900 (saat Zhen Fei dikabarkan
 mati/lari)

 Gue pribadi, akan dengan senang hati mendengarkan kisah ini dari awal
 sampai akhir tanpa merasa perlu dipusingkan dengan fakta-fakta sejarah.
 Sebab, toh kita semua sudah belajar, bahwa yang dianggap fakta sejarah itu
 tidak mutlak. Jadi, kenapa pusing dengan urusan yang lewat? yang penting
 ceritanya menarik dan bisa dinikmati sambil menyeruput teh.

 --- In budaya_tionghua@yahoogroups.combudaya_tionghua%40yahoogroups.com,
 zho...@... wrote:
 
  Yg paling saya tunggu:
  Tulisan si nenek dalam bhs mancu! Masak seorang yg mau memperjuangkan
 keadilan dari bapak ibunya tak fasih bebahasa ibunya? Kan ajaib!
  Sent from my BlackBerry®
  powered by Sinyal Kuat INDOSAT


   



Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

2009-12-07 Terurut Topik jackson_yahya
Dear saudara agung,
Terima kasih atas sarannya, ga usah pusing2 urusin orang lain mau ngapain kek. 
Ulysee juga pikirannya sama kaya gw knapa u gak protes dia juga? Pake minta 
onde lagi. Ada maksud apa lu ke uly? 


Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: agoeng_...@yahoo.com
Date: Mon, 7 Dec 2009 16:37:47 
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua 
Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

Mau simple n ga pusing, unsubcribe aja dari berbagai milis. Ga usah buka2 lebih 
ga pusing, daripada lo buka juga malah jadi ga hepi n makin pusing. Beres kan
-Original Message-
From: jackson_ya...@yahoo.com
Date: Mon, 7 Dec 2009 16:17:10 
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua 
Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

Betul. Setuju. Ini baru pemikiran yang simple. Yang penting hepi. Tiap hari 
udah pusing buat apa ditambahin pusing. Apalagi ampe ribut2 ga karuan ntar 
pulang2 darah tinggi nya pada kumat lagi. Cari penyakit aja hehehe
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: ulysee_me2 ulysee_...@yahoo.com.sg
Date: Mon, 07 Dec 2009 15:50:00 
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua 
Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

Haiyaaa mau ngingetin aja, sebab buayawan kadang-kadang suka pada gahar, 
entar  sama orang jangan terlalu galak. Nanya boleh, jangan interogatif! Orang 
bisa merasa di intimidasi tau! Inget tujuan milis, cari temen, bukan cari 
musuh. 

Hal nya bahasa Ibu. Seabrek temen gue nggak fasih bahasa ibunya. 
Mungkin-mungkin aja. Keponakan gue tuh.. yang bule cilik itu, lebih fasih 
bahasa Sunda ketimbang Inggris, padahal nyokapnya asli bule Amerika. 

Anaknya Selir Zheng, kalau iya dibawa lari ke Indonesia, lalu besar di 
lingkungan Hindia Belanda, bisa-bisa lebih fasih bahasa kumpeni ketimbang 
bahasa ibunya. Jadi soal Bahasa, walaupun faktor yang layak diulik, bukanlah 
sebuah argumen yang bisa  melegitimasi sesuatu hal.

Yang kepingin gue hitung, lahir tahun berapakah anak selir Zheng ini?
Bisa kah dirunut balik sampai ke tahun 1900 (saat Zhen Fei dikabarkan mati/lari)

Gue pribadi, akan dengan senang hati mendengarkan kisah ini dari awal sampai 
akhir tanpa merasa perlu dipusingkan dengan fakta-fakta sejarah. 
Sebab, toh kita semua sudah belajar, bahwa yang dianggap fakta sejarah itu 
tidak mutlak. Jadi, kenapa pusing dengan urusan yang lewat? yang penting 
ceritanya menarik dan bisa dinikmati sambil menyeruput teh.


--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zho...@... wrote:

 Yg paling saya tunggu:
 Tulisan si nenek dalam bhs mancu! Masak seorang yg mau memperjuangkan 
 keadilan dari bapak ibunya tak fasih bebahasa ibunya? Kan ajaib! 
 Sent from my BlackBerry®
 powered by Sinyal Kuat INDOSAT




Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

2009-12-07 Terurut Topik jackson_yahya
Ga usah deh ga belum tertarik ngobrol ama engko. Masih ada beberapa  hal yg 
musti kerjakan. Makasi.  
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: shinmen takezo hisashi.mits...@gmail.com
Date: Mon, 7 Dec 2009 23:55:59 
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua 
Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

hahahaha dia bilang gw serius amat gw taurus , lu apa ? sagilarius ?
gw mau tau lu sesantai apa sih ,  , coba kita tukeran facebook biar saling
mengenal , pake email yg sama ?
, klo mau 20% ngobrol ala kopitiam kita lanjut di facebook ajah oke ,

buat gw  hidup ini 50% santai , 50% serius
waktu santai habiskan buat nonton komedi , bioskop , baca komik
waktu serius yah lu dalami apa yg lu minati , kerjaan , hobby , interest dll






2009/12/7 jackson_ya...@yahoo.com



 Kontribusi melulu. Santai aja koh. Nanti kontribusi pas gathering aja.
 Serius amat jadi orang.

 Kalau mau kontribusi melulu jadi wartawan detik.com aja koh.

 Menurut gw milis itu :
 50% kontribusi
 10% cari temen
 10% buat sharing kalau ada yg.
 kesusahan
 20% ngobrol2 ala kopi tiam
 10% lagi lain2.

 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
 Teruuusss...!
 --
 *From: * shinmen takezo hisashi.mits...@gmail.com
 *Date: *Mon, 7 Dec 2009 23:36:22 +0700
 *To: *budaya_tionghua@yahoogroups.com
 *Subject: *Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di
 Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu



 Lu klo mau hepi yah yah yah hepi yeh yeh  , ikutlah milis otomotif dan
 milis fun lainnya jangan disini .deskripsi milis ini adalah khusus
 membahas budaya tionghoa dan sejarah tiongkok

 nah lu mau terus jadi penggembira dengan terus mengeluarkan posting
 penggembira , tanpa data dan informasi , tanpa kontribusi , cuman senang -
 senang yah silahkan



 2009/12/7 jackson_ya...@yahoo.com



 Betul. Setuju. Ini baru pemikiran yang simple. Yang penting hepi. Tiap
 hari udah pusing buat apa ditambahin pusing. Apalagi ampe ribut2 ga karuan
 ntar pulang2 darah tinggi nya pada kumat lagi. Cari penyakit aja hehehe

 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
 Teruuusss...!
 --
 *From: * ulysee_me2 ulysee_...@yahoo.com.sg
 *Date: *Mon, 07 Dec 2009 15:50:00 -
 *To: *budaya_tionghua@yahoogroups.com
 *Subject: *[budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga
 Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu



 Haiyaaa mau ngingetin aja, sebab buayawan kadang-kadang suka pada
 gahar, entar sama orang jangan terlalu galak. Nanya boleh, jangan
 interogatif! Orang bisa merasa di intimidasi tau! Inget tujuan milis, cari
 temen, bukan cari musuh.

 Hal nya bahasa Ibu. Seabrek temen gue nggak fasih bahasa ibunya.
 Mungkin-mungkin aja. Keponakan gue tuh.. yang bule cilik itu, lebih fasih
 bahasa Sunda ketimbang Inggris, padahal nyokapnya asli bule Amerika.

 Anaknya Selir Zheng, kalau iya dibawa lari ke Indonesia, lalu besar di
 lingkungan Hindia Belanda, bisa-bisa lebih fasih bahasa kumpeni ketimbang
 bahasa ibunya. Jadi soal Bahasa, walaupun faktor yang layak diulik, bukanlah
 sebuah argumen yang bisa melegitimasi sesuatu hal.

 Yang kepingin gue hitung, lahir tahun berapakah anak selir Zheng ini?
 Bisa kah dirunut balik sampai ke tahun 1900 (saat Zhen Fei dikabarkan
 mati/lari)

 Gue pribadi, akan dengan senang hati mendengarkan kisah ini dari awal
 sampai akhir tanpa merasa perlu dipusingkan dengan fakta-fakta sejarah.
 Sebab, toh kita semua sudah belajar, bahwa yang dianggap fakta sejarah itu
 tidak mutlak. Jadi, kenapa pusing dengan urusan yang lewat? yang penting
 ceritanya menarik dan bisa dinikmati sambil menyeruput teh.

 --- In budaya_tionghua@yahoogroups.combudaya_tionghua%40yahoogroups.com,
 zho...@... wrote:
 
  Yg paling saya tunggu:
  Tulisan si nenek dalam bhs mancu! Masak seorang yg mau memperjuangkan
 keadilan dari bapak ibunya tak fasih bebahasa ibunya? Kan ajaib!
  Sent from my BlackBerry®
  powered by Sinyal Kuat INDOSAT


   




Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

2009-12-07 Terurut Topik agung setiawan
lha katanya ga mau urusin org  yah ga usah komplen org mau ribut or damai, cuek 
bebek aja baru itu ga urusin urusan org. btw lo brani ngaku2 sama kayak ullie? 
lo ga tau apa klo dia itu Ratu Kepo urusin org. wekekekee. btw klo minggu dia 
bawa onde lo jgn sentuh yah. tp kayaknya seh engga bakalan sentuh, dateng aja 
belin tentu brani heheee





From: jackson_ya...@yahoo.com jackson_ya...@yahoo.com
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Sent: Mon, December 7, 2009 11:47:09 PM
Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua 
Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

  
Dear saudara agung,
Terima kasih atas sarannya, ga usah pusing2 urusin orang lain mau ngapain kek. 
Ulysee juga pikirannya sama kaya gw knapa u gak protes dia juga? Pake minta 
onde lagi. Ada maksud apa lu ke uly? 


Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss... 
!


From: agoeng_...@yahoo. com 
Date: Mon, 7 Dec 2009 16:37:47 +
To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com
Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua 
Square bersama cicit Kaisar Guang Xu
  
Mau simple n ga pusing, unsubcribe aja dari berbagai milis. Ga usah buka2 lebih 
ga pusing, daripada lo buka juga malah jadi ga hepi n makin pusing. Beres kan 


From: jackson_yahya@ yahoo.com 
Date: Mon, 7 Dec 2009 16:17:10 +
To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com
Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua 
Square bersama cicit Kaisar Guang Xu
  
Betul. Setuju. Ini baru pemikiran yang simple. Yang penting hepi. Tiap hari 
udah pusing buat apa ditambahin pusing. Apalagi ampe ribut2 ga karuan ntar 
pulang2 darah tinggi nya pada kumat lagi. Cari penyakit aja hehehe 
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss... 
!


From: ulysee_me2 ulysee_...@yahoo. com.sg 
Date: Mon, 07 Dec 2009 15:50:00 -
To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com
Subject: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua 
Square bersama cicit Kaisar Guang Xu
  
Haiyaaa mau ngingetin aja, sebab buayawan kadang-kadang suka pada gahar, 
entar sama orang jangan terlalu galak. Nanya boleh, jangan interogatif! Orang 
bisa merasa di intimidasi tau! Inget tujuan milis, cari temen, bukan cari 
musuh. 

Hal nya bahasa Ibu. Seabrek temen gue nggak fasih bahasa ibunya. 
Mungkin-mungkin aja. Keponakan gue tuh.. yang bule cilik itu, lebih fasih 
bahasa Sunda ketimbang Inggris, padahal nyokapnya asli bule Amerika. 

Anaknya Selir Zheng, kalau iya dibawa lari ke Indonesia, lalu besar di 
lingkungan Hindia Belanda, bisa-bisa lebih fasih bahasa kumpeni ketimbang 
bahasa ibunya. Jadi soal Bahasa, walaupun faktor yang layak diulik, bukanlah 
sebuah argumen yang bisa melegitimasi sesuatu hal.

Yang kepingin gue hitung, lahir tahun berapakah anak selir Zheng ini?
Bisa kah dirunut balik sampai ke tahun 1900 (saat Zhen Fei dikabarkan mati/lari)

Gue pribadi, akan dengan senang hati mendengarkan kisah ini dari awal sampai 
akhir tanpa merasa perlu dipusingkan dengan fakta-fakta sejarah. 
Sebab, toh kita semua sudah belajar, bahwa yang dianggap fakta sejarah itu 
tidak mutlak. Jadi, kenapa pusing dengan urusan yang lewat? yang penting 
ceritanya menarik dan bisa dinikmati sambil menyeruput teh.

--- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, zho...@... wrote:

 Yg paling saya tunggu:
 Tulisan si nenek dalam bhs mancu! Masak seorang yg mau memperjuangkan 
 keadilan dari bapak ibunya tak fasih bebahasa ibunya? Kan ajaib! 
 Sent from my BlackBerry®
 powered by Sinyal Kuat INDOSAT





  

Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

2009-12-07 Terurut Topik shinmen takezo
sudahlah

koh jeksen gak jelas juntrungannya , mau santai tapi gw ajak kenalan di
facebook dalih sibuk ada kerjaan , bla bla bla , mau dengerin opini baru
ambil kesimpulan , mau santai ini itulah , 20% kopitiam lah , bla bla bla
bla , jadi sudahi saja lah

saya harap ko jeksen ikut gathering nanti , sekedar silahturami lah , digath
khan ajang silahturami , bukan ajang adu hebat2an karena misi 20%
mencari teman akan sulit dicapai klo anda hanya berondok dibalik id

sekian ..

2009/12/8 agung setiawan agoeng_...@yahoo.com



 lha katanya ga mau urusin org  yah ga usah komplen org mau ribut or damai,
 cuek bebek aja baru itu ga urusin urusan org. btw lo brani ngaku2 sama kayak
 ullie? lo ga tau apa klo dia itu Ratu Kepo urusin org. wekekekee. btw klo
 minggu dia bawa onde lo jgn sentuh yah. tp kayaknya seh engga bakalan
 sentuh, dateng aja belin tentu brani heheee

  --
 *From:* jackson_ya...@yahoo.com jackson_ya...@yahoo.com

 *To:* budaya_tionghua@yahoogroups.com
 *Sent:* Mon, December 7, 2009 11:47:09 PM

 *Subject:* Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di
 Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu



 Dear saudara agung,
 Terima kasih atas sarannya, ga usah pusing2 urusin orang lain mau ngapain
 kek. Ulysee juga pikirannya sama kaya gw knapa u gak protes dia juga? Pake
 minta onde lagi. Ada maksud apa lu ke uly?

 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
 Teruuusss... !
 --
 *From: *agoeng_...@yahoo. com
 *Date: *Mon, 7 Dec 2009 16:37:47 +
 *To: *budaya_tionghua@ yahoogroups. com
 *Subject: *Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di
 Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu



 Mau simple n ga pusing, unsubcribe aja dari berbagai milis. Ga usah buka2
 lebih ga pusing, daripada lo buka juga malah jadi ga hepi n makin pusing.
 Beres kan
 --
 *From: *jackson_yahya@ yahoo.com
 *Date: *Mon, 7 Dec 2009 16:17:10 +
 *To: *budaya_tionghua@ yahoogroups. com
 *Subject: *Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di
 Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu



 Betul. Setuju. Ini baru pemikiran yang simple. Yang penting hepi. Tiap hari
 udah pusing buat apa ditambahin pusing. Apalagi ampe ribut2 ga karuan ntar
 pulang2 darah tinggi nya pada kumat lagi. Cari penyakit aja hehehe

 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
 Teruuusss... !
 --
 *From: *ulysee_me2 ulysee_...@yahoo. com.sg
 *Date: *Mon, 07 Dec 2009 15:50:00 -
 *To: *budaya_tionghua@ yahoogroups. com
 *Subject: *[budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga
 Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu



 Haiyaaa mau ngingetin aja, sebab buayawan kadang-kadang suka pada
 gahar, entar sama orang jangan terlalu galak. Nanya boleh, jangan
 interogatif! Orang bisa merasa di intimidasi tau! Inget tujuan milis, cari
 temen, bukan cari musuh.

 Hal nya bahasa Ibu. Seabrek temen gue nggak fasih bahasa ibunya.
 Mungkin-mungkin aja. Keponakan gue tuh.. yang bule cilik itu, lebih fasih
 bahasa Sunda ketimbang Inggris, padahal nyokapnya asli bule Amerika.

 Anaknya Selir Zheng, kalau iya dibawa lari ke Indonesia, lalu besar di
 lingkungan Hindia Belanda, bisa-bisa lebih fasih bahasa kumpeni ketimbang
 bahasa ibunya. Jadi soal Bahasa, walaupun faktor yang layak diulik, bukanlah
 sebuah argumen yang bisa melegitimasi sesuatu hal.

 Yang kepingin gue hitung, lahir tahun berapakah anak selir Zheng ini?
 Bisa kah dirunut balik sampai ke tahun 1900 (saat Zhen Fei dikabarkan
 mati/lari)

 Gue pribadi, akan dengan senang hati mendengarkan kisah ini dari awal
 sampai akhir tanpa merasa perlu dipusingkan dengan fakta-fakta sejarah.
 Sebab, toh kita semua sudah belajar, bahwa yang dianggap fakta sejarah itu
 tidak mutlak. Jadi, kenapa pusing dengan urusan yang lewat? yang penting
 ceritanya menarik dan bisa dinikmati sambil menyeruput teh.

 --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. combudaya_tionghua%40yahoogroups.com,
 zho...@... wrote:
 
  Yg paling saya tunggu:
  Tulisan si nenek dalam bhs mancu! Masak seorang yg mau memperjuangkan
 keadilan dari bapak ibunya tak fasih bebahasa ibunya? Kan ajaib!
  Sent from my BlackBerry®
  powered by Sinyal Kuat INDOSAT


  



[budaya_tionghua] Re: Fw: 3 x 8 = 23 ???

2009-12-07 Terurut Topik sumamihardja
Maaf, saya sudah lama tidak ngikutin milis BT karena kesibukan yang sangat 
tinggi. Tapi belakangan karena ada yang forward ke saya dan mengatakan bahwa 
ini cerita yang bagus, saya komentari saja, yaaa. Saya tidak menyalahkan anda 
atau penulis sebelumnya (saya lihat ada juga message sebelumnya yang 
dikomentari oleh pe Chan Chun Tak yang memuji-muji cerita itu).

Mendahului cerita ini, saya pernah menyampaikan keberatan saya terhadap 
sejumlah rohaniwan aliran Matakin mengenai kisah Yanhui ini. Semula saya 
berharap mendapatkan diskusi mengenai sumber dan otentifikasi, namun ternyata 
saya malah bingung dengan respons yang diberikan. Saya melihat ada problem 
pemahaman cerita. karena itu, saya lempar saja ke rekan-rekan, agar setidaknya 
bisa memberikan wawasan yang baru.

Bagi saya, cerita ini adalah cerita rekaan belaka. Siaoshuo, dongeng, kisah 
yang tidak bisa dijamin keakuratannya, lebih-lebih ketika membawa-bawa nama 
Konghucu (Confucius) di dalamnya.

Saya sendiri termasuk Rushi yang mendalami klasik rujia. Jadi saya familiar 
dengan mazhab-mazhab aliran dalam rujia. Dan dari penyelidikan saya, saya 
berani bilang bahwa ini kisah rekaan yang dibikin belakangan. Lucunya, kisah 
ini kelihatannya dikembangkan di Indonesia atau setidaknya Asia Tenggara dan 
bukan dari kalangan akademisi rujia.

Apa motif pembuatan cerita ini? Saya cuma bisa menebak, tapi saya lebih kawatir 
kepada kesalahan tafsir yang sangat fatal yang bisa dibawakan oleh cerita ini. 
Literasi yang saya pakai mengandung peristilahan hanyu pinyin, dan untuk 
memudahkan bagi yang kurang familiar, saya tambahkan istilah populernya 
(meskipun ejaannya masing-masing menjadi tidak standar akibat banyaknya sistem 
transliterasi)

Berikut ini sejumlah penjelasannya:

1. Dari sudut filosofis: Kalangan Rujia pada umumnya sangat memperhatikan 
etika, kebijaksanaan, kemanusiaan dan keadilan, namun semua itu harus dibungkus 
dengan kesusilaan. Bukti mengenai ini dapat diperiksa dari kitab-kitab yang 
dipakai kalangan Rujia, entah itu mulai dari kitab-kitab sebelum dan semasa 
Khonghucu (Kongzi, Confucius) dalam berbagai bentuknya seperti Sishu [Susi] 
minus Mengzi [Beng Cu, Mencius], wujing [go keng], yijing [yakking, iching], 
dan sebagainya, meskipun banyak juga isisnya yang baru dihimpun setelah Kongzi 
sudah tiada (termasuk juga restorasi belakangan yang dilakukan setelah era 
pembakaran buku pada dinasti Qin; Chin). Selain itu kita bisa memeriksa isi 
kitab-kitab selepas KHC, yaitu misalnya tulisannya Mengzi, Xunzi (Shuncu), Zhu 
Xi (Cu hie), Wang Yangming, Yan Yuan, Dai Zhen, dst, termasuk misalnya tafsir 
yang dibuat oleh Han Yu, Dong Zhongshu, Lu Jiuyuan, Wang Shouren, Zengzi, Zhang 
Zai, dsb yang jelas sangat banyak dan saya tidak bisa jelaskan satu demi satu. 
Pada dasarnya mazhab-mazhab itu pertama kalinya terbentuk secara umum menjadi 
empat jaman, yaitu masa pengajaran langsung (generasi pertama Rujia; 
Confucianism [meskipun istilah ini juga agak salah kaprah]), masa seratus 
aliran (hingga awal dinasti Han), masa pengukuhan (sepanjang dinasti Han) dan 
kemudian masa interaksi sanjiao (terutama tumbuhnya apa yang disebut 
Neo-Confucianism di jaman dinasti Song). Selepas empat tahapan ini, umumnya 
yang dijadikan pedoman Rujia adalah hasil dari dinasti Song tersebut (yang 
memasukkan kosmologi Taois-Mahayana). Harus dicatat bahwa selepas ini pun 
banyak ditemui tokoh-tokoh Rujia yang sangat ternama, khususnya mengingat bahwa 
Rujia pada dasarnya adalah ortodoksi negara dan sarana untuk menjaring kelas 
Sarjana yang akan menempati jabatan negara di semua tingkatan. Tentu saja 
muncul juga para penyamun yang menyimpangi sistem ujian negara yang berlangsung 
saat itu menjadi kroniisme dan pungli (korupsi). Tidak heran ada karya 
monumental jaman Ming yang dikenal sebagai the Scholar (rulinwaishi) yang 
mengkritik penyelewengan dalam sistem ujian negara. Saya tidak hendak 
berpanjang di sini, jadi saya ambilkan kesimpulannya saja. Dari sisi ini 
kalangan Rujia tidak pernah lepas dari tradisi akademik, sangat memegang 
kesusilaan dan tidak lepas dari kemanusiaan. Perdebatan yang ada antar mazhab 
atau pemikir Rujia tidak pernah lepas dari konteks tadi. Kalau sudah tidak 
mengindahkan tradisi akademik, tidak memegang susila atau tidak berfokus kepada 
kemanusiaan, dapat dikatakan itu tidak mewakili Rujia atau setidaknya dianggap 
Rujia sempalan. kalaupun pada suatu jaman terhadi penyelewengan, tradisi 
kalangan Rujia tetap beranggapan bahwa nama Rujia hanya ditunggangi dan bukan 
Rujia sejati. Itu seperti penjahat yang mengklaim dirinya adalah Hakim Bao 
hanya karena memakai pakaian hakim seperti rupa Hakim Bao, namun jelas bukan 
Hakim Bao itu sendiri.

Dari sisi itu, kisah ini TIDAK DIKENAL DALAM TRADISI RUJIA. Saya juga mengakui 
ada beberapa versi kisah yang menjadi perdebatan, misalnya mengenai apakah KHC 
pernah berjumpa sungguhan dengan Laozi (Locu), namun secara umum kisah ini 
memang diakui meskipun apa yang dibicarakan tidak 

[budaya_tionghua] Re: Ajakan Kongkouw

2009-12-07 Terurut Topik sumamihardja
Iya. Hehehe. 

Udah jarang buka milis nih, tahu-tahu udah banyak yang kelewat. Soal istilah 
Tionghoa tadinya mau kasih masukan dan bukti, tapi udah di-pending ya. 
Sebenarnya pertanyaannya sederhana aja, kita tidak maksa, tapi meminta 
kesadaran. Keberatankah mereka kalau dipanggil Tionghoa? Kalau tidak keberatan, 
tidak usah diperpanjang. Kalau keberatan, kita lihat bagaimana susah payahnya 
para leluhur itu menggolkan istilah tadi. Apa memang sudah tidak menghargai 
peran para leluhur yaa??? Padahal alasan mereka rasional, mengandung semangat 
dan mewakili sejarah budaya yang sangat panjang.

Btw, soal Yanhuang Zisun memang ada beda antara versi kepercayaan rakyat 
(turunan Huangdi, tapi tentunya bukan Huangdi 98, hehehe) dan versi silsilah 
resmi. Kalau pakai versi silsilah sih, saya lebih pasnya berhubungan dengan 
Cheng Tang ketimbang Huangdi. Meski demikian, ada versi yang menghubungkan 
asal-usul Tang dari klan Ji ini dengan Yu.

Lah, kalau ngikutin aliran darah murni sih, kita tes DNA aja sedunia, baru bisa 
kita petain ada berapa asal-usul laki-laki di dunia ini melalui kromosom Y-nya. 
Lagian, dalam konsep kebudayaan, darah cuma penyumbang sebagian kecil faktor. 
Yang lebih banyak adalah sistem budaya yang membesarkan orang itu. Banyak 
buktinya kan. Rekan Yongde udah pasti sangat paham soal itu.

Salam


Suma Mihardja





--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, henyung heny...@... wrote:

 Kalau Yanhuang Zisun sih udah pasti bang :)
 
 Tapi katanya, orang selatan itu turunan barbar. Karena saya orang selatan 
 sangat mungkin juga turunan barbar. Apalagi kalau dilihat dari batang hidung, 
 garis keturunan saya kayaknya ada dari ras Kaukasia, bisa itu Persia, Arab, 
 India. Maklum banyak pedagang dari daerah tersebut yang campur aduk di daerah 
 selatan.
 
 Semua itu toh tidak mengubah asal mula marga saya, yang katanya perdana 
 menteri jaman Qin Mu Gong. Jadi kalau untuk keturunan kaisar sih ngai gak 
 berani dah. Cukup jadi keturunan perdana menteri saja.
 
 Hormat saya,
 
 Yongde
 
 --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Suma Mihardja sumamihardja@ wrote:
 
  Xiexie ni.
  
  Btw, kaisar yang mana? ini hoax atau mau bikin kejutan buat ngeramein biar 
  pada datang? 
  Gua juga mau ngaku turunan kaisar juga. Kaisar Kuning. Ni juga kan? 
  
  Salam juga.
  
  
  
  
  
  
  
  --- On Fri, 12/4/09, henyung henyung@ wrote:
  
  From: henyung henyung@
  Subject: [budaya_tionghua] Ajakan Kongkouw
  To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
  Date: Friday, December 4, 2009, 2:07 PM
  
  
  
  
  
  
  
   
  
  
  

  
  
  


Rekan-rekan semua,
  
  
  
  Barusan ada ajakan kongkouw-kongkouw bersama dari ko Erik Eresen, bermula 
  dari ajakan bung Abdi.
  
  
  
  Daripada kongkouw di Mangga Dua Square, ko Erik ngajak ketemuan saja di 
  Galangan VOC. Biayanya lebih minim dan tempatnya lebih nyaman. 
  
  
  
  Jadi, begini saja undangan kongkow-kongkow nya
  
  
  
  Tempat: Galangan VOC, Jl. Kakap No. 1, sebelah restoran Raja Kuring, Pasar 
  Ikan, Jakarta Utara
  
  
  
  Tanggal: hari Minggu, 20 Desember 2009, karena sangat mungkin saudara 
  saudari kita yang muslim tidak bisa datang kalau tanggal 18 
  
  
  
  Topik: kongkow-kongkow, kalau bung Abdi dan temannya yang turunan 
  kekaisaran hadir, yah kita bisa saling mengenal
  
  
  
  Biaya: minim, tempat dan makanan ringan disubsidi 
  
  
  
  Waktu: belum ditentukan, kemungkinan besar pagi menjelang siang, atau siang 
  hari.
  
  
  
  Peserta: siapa saja boleh datang, mau sesepuh, sepuhan, anggota baru, 
  anggota lama, tua muda pria wanita :)
  
  
  
  Hormat saya,
  
  
  
  Yongde
 





Re: [budaya_tionghua] cari buku sejarah China

2009-12-07 Terurut Topik Cristine Mandasari
sebenarnya ada banyak buku yg memuat sejarah cina
edisi ivan tan yg disebutkan memang edisi yang terbaru
namun buku2 lama yg terbit sebelumnya juga tidak kalah dalam hal kualitas  
kuantitas
kesulitannya sebatas anda harus mencarinya dgn keluar-masuk pasar buku bekas 
atau kenapa anda tidak coba menjadi anggota perpustakaan saja sehingga anda 
bisa mendapatkan akses buku sejarah cina dgn lbh leluasa?
buku yg sy rekomendasikan adalah buku karangan nioe djoe lan yg berjudul 
tiongkok sepandjang abad, terbitan balai pustaka thn 1952
buku yg berbahasa indonesia yg lain adalah sejarah cina kontemporer jilid I  
II karangan w. d. sukisman, terbitan pt pradnya paramita thn 1992
kalo buku berbahasa inggris (pengarang, judul, penerbit):
1. peter worthing, a military history of modern china: from the manchu conquest 
to tian an men square, greenwood publishing group, 2007
2. kenneth lieberthal, governing china from revolution through reform, w.w. 
norton company  inc., 2004
semoga info ini berguna 



 




  

Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

2009-12-07 Terurut Topik Karang Terjal
Sdr. Abdi yang baik,

Membaca diskusi dan komentar mereka ttg Cicit sang Kaisar yang sudah panas,
apa perlu kamu dan sang cicit hadir dalam acara gathering mereka nanti?
Saran saya, sebaiknya ga usah hadirlah. Lebih baik sehabis dari gereja, ikut
pelayanan gereja, trus menikmati waktu atau pergi pacaran dan pulang ke
rumah dengan nyaman. Tak perlulah membuang waktu seperti itu.
Sudah tahu para hadirin BT yang akan hadir itu sedang bersiap-siap mau
perang, sampai main strategi segala macam...untuk rencana gathering nanti,
buat apalah masuk ke sarang serigala yg siap menerkam saat domba masuk.

Tak usahlah buang waktu dan energi untuk hal yang sia-sia. Kalau kalian
bosan sehabis pulang gereja, ga tahu mau ngapain, bisa japri saya, entar
kita kopi darat bertiga aja. Dijamin ga ada perang, yang ada hanyalah
kedamaian.

Setuju?


2009/12/6 toyota_man save_my...@yahoo.com



 Si cicit lagi bales tulisan Ardian biar gak ada bias.

 Ngomong2, gua kurang simpati sama orang yang ngajak debat. Karena tujuan
 debat = menang/ kalah. Sekarang sudah ada pertemuan tanggal 20 desember di
 batavia cafe jam 1 siang. Saya dan teman saya akan datang ke sana. Bukan
 untuk mencari siapa yang menang/kalah atau menantang atau mencari yang benar
 atau salah.

 Berdebat apalagi di YM pakai kata2 jorok, itu tidak etis dan menunjukkan
 derajat ANDA.

 PS: sempat gua tanya apa si cicit bisa Kung Fu? buat jaga2 kalo kita mau
 digebukin... hahahahaha

 Salam
 Abdi
 (no YM lagi sama Ardian, gua hanya menghargai orang yang tahu sopan santun
 - selain itu, gua tetap hormat karena perbedaan usia, selebihnya no way!)

  



Re: [budaya_tionghua] PENGUMUMAN : UNDANGAN GATHERING TANGGAL 20 DESEMBER 2009

2009-12-07 Terurut Topik WIRAnata Kemala Deng
Bro. 
Ini terbuka untuk newbie juga kan?
Thanks. 
-Original Message-
From: zhonghua_wenhua zhonghua_wen...@yahoo.com
Date: Mon, 07 Dec 2009 16:48:16 
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject: [budaya_tionghua] PENGUMUMAN : UNDANGAN GATHERING TANGGAL 20 DESEMBER 
2009

Dear miliser,

Sudah merupakan tradisi bagi mailing list Budaya Tionghoa mengadakan gathering
tahunan. Untuk tahun ini akan diadakan pada
Tanggal : 20 Desember 2009
Jam : 13:00 s/d 17:00
Tempat : Galangan Kapal VOC
Alamat : jl.Kakap No. 1 Kelurahan Penjaringan, Jakarta Utara

Adapun tema yang dibawakan adalah Onde sebagai lambang keharmonisan.
Selain acara ramah tamah juga akan diulas tentang DongZhi atau TangChe.

Jangan lupa gathering ini akan diramaikan oleh kehadiran cicit kaisar GuangXu
yang akan hadir untuk mengklarifikasi dan memberikan data-data yang benar
tentang sejarah cicit kaisar Guang Xu. Dan tentunya teman-teman yang sudah
tidak sabar, bisa menunggu tanggal 20. Disanalah anda semua bisa saling
berdiskusi dengan benar.

Sdr.Imanuel, cicit kaisar Guang Xu, sudah menyatakan melalui temannya bahwa
beliau bersedia hadir pada tanggal tersebut.

Kami sangat mengharapkan kehadiran teman-teman pada acara Dongzhi ini.

Tidak lupa kami ucapkan terimakasih kepada ibu Susi selaku pengelola Galangan
Kapal VOC yang bersedia memberikan tempat dan subsidi bagi kegiatan mailing list
Budaya Tionghoa berkali-kali.




Hormat kami,


Segenap moderator, webmaster dan team mailing list Budaya Tionghoa



NB : biaya konsumsi untuk para hadirin akan ditekan serendah mungkin.





.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Website global http://www.budaya-tionghoa.net :.

.: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.

Yahoo! Groups Links





Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

2009-12-07 Terurut Topik jackson_yahya
Dear karang terjal,

Lebih baik semuanya datang biar semua masalah jelas. 

Yakinlah tidak semua tipe orang yang hadir nanti mengajak perang.




Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: Karang Terjal karang0ter...@gmail.com
Date: Tue, 8 Dec 2009 01:17:05 
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua 
Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

Sdr. Abdi yang baik,

Membaca diskusi dan komentar mereka ttg Cicit sang Kaisar yang sudah panas,
apa perlu kamu dan sang cicit hadir dalam acara gathering mereka nanti?
Saran saya, sebaiknya ga usah hadirlah. Lebih baik sehabis dari gereja, ikut
pelayanan gereja, trus menikmati waktu atau pergi pacaran dan pulang ke
rumah dengan nyaman. Tak perlulah membuang waktu seperti itu.
Sudah tahu para hadirin BT yang akan hadir itu sedang bersiap-siap mau
perang, sampai main strategi segala macam...untuk rencana gathering nanti,
buat apalah masuk ke sarang serigala yg siap menerkam saat domba masuk.

Tak usahlah buang waktu dan energi untuk hal yang sia-sia. Kalau kalian
bosan sehabis pulang gereja, ga tahu mau ngapain, bisa japri saya, entar
kita kopi darat bertiga aja. Dijamin ga ada perang, yang ada hanyalah
kedamaian.

Setuju?


2009/12/6 toyota_man save_my...@yahoo.com



 Si cicit lagi bales tulisan Ardian biar gak ada bias.

 Ngomong2, gua kurang simpati sama orang yang ngajak debat. Karena tujuan
 debat = menang/ kalah. Sekarang sudah ada pertemuan tanggal 20 desember di
 batavia cafe jam 1 siang. Saya dan teman saya akan datang ke sana. Bukan
 untuk mencari siapa yang menang/kalah atau menantang atau mencari yang benar
 atau salah.

 Berdebat apalagi di YM pakai kata2 jorok, itu tidak etis dan menunjukkan
 derajat ANDA.

 PS: sempat gua tanya apa si cicit bisa Kung Fu? buat jaga2 kalo kita mau
 digebukin... hahahahaha

 Salam
 Abdi
 (no YM lagi sama Ardian, gua hanya menghargai orang yang tahu sopan santun
 - selain itu, gua tetap hormat karena perbedaan usia, selebihnya no way!)

  




Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

2009-12-07 Terurut Topik Karang Terjal
Sdr Henyung,

Kelihatannya ada kalimat dibawah ini yang cukup menyinggung anda dan mungkin
moderator lainnya, maklum waktu nulis itu lagi ngantuk dan kerja lembur.

Jadi saya minta maaf untuk Kalimat dibawah ini:
masuk ke sarang serigala yg siap menerkam saat domba masuk

Karena saat saya nulis itu, hanya sekedar iseng mengandaikan spt itu, tetapi
tidak bermaksud dan mempunyai pikiran sama sekali untuk menyamakan kalian
dengan kawanan serigala yang identik dengan negatif dan jahat. Dan saya
yakin kalian jauh dari sifat seperti itu. Selain itu, gathering tersebut
hanyalah acara kumpul2, dimana kehadiran sang cicit itu hanya sebagai
selingan (spt yg dikatakan oleh salah satu member di sini). Dan saya juga
tahu bahwa ada member di sini yg sudah gerah dengan pengakuan sang cicit
yang penuh dengan kejanggalan dan kelemahan dalam ceritanya, sehingga ingin
sang cicit hadir dan memberi klarifikasi. Bahkan ada yg berpikir si cicit
itu sedang mencari sensasi dll.

Dan saudara Abdi yang membawa cerita ke milis ini dengan tujuan meminta
pendapat terhadap cerita si cicit. Tanpa sadar, sdr. Abdi telah memasukkan
si cicit ke dalam pusaran diskusi, dan untuk menyakinkan kalian bahwa
niatnya baik, sdr. Abdi beberapa kali memberikan nomor telpon pribadinya dan
ingin mengatur utk bertemu si cicit.
Saya melihat adanya kepolosan dalam tulisan Abdi yang jauh dari  keinginan
mencari sensasi dll.
Dan saya ingin sdr Abdi memikirkan kembali apakah dia perlu menghadirkan
sang cicit dalam gathering nanti, karena sudah jelas sebagian besar yang
hadir itu tidak percaya dan siap berdebat panas dengan sang cicit. Sedangkan
si  cicit yang baru belajar internetan itu mungkin tidak bisa memperkirakan
suasana gathering nanti.
Jadi, berhubung ini forum terbuka, saya juga bebas memberikan saran yang
belum pernah disarankan oleh anggota milis, agar sdr. Abdi berpikir ulang
untuk membawa sang cicit hadir. Tentunya tidak ada larangan dari moderator
buat saya memberikan Saran penyeimbang.

Saya pribadi, terus terang sangat tertarik sekali untuk hadir, apalagi bila
ada sang cicit di sana, bisa menikmati sekali suasana di sana. Tetapi, sdr.
Abdi harus mempertimbangkan baik baik utk Tahun kapan harus mundur dalam
gathering jika sudah di luar kontrol, kalau dia tetap memutuskan untuk
membawa si cicit datang nantinya.


2009/12/8 henyung heny...@yahoo.com



 Kita sudah saling kenal untuk waktu yang tidak singkat. Jadi saya tahu
 sedikit cerita tentang kamu dan begitu juga kamu tahu saya orang seperti
 apa.

 Gak usah sok bijaksana dan memancing di air keruh. Kalau kamu tidak mau
 hadir yah silahkan, toh tidak ada kewajiban untuk hadir.

 Begitu juga dengan yang lainnya mau itu cicit kaisar, cicit budak juga
 silahkan hadir kalau mau, kalau tidak yah juga tidak apa-apa.

 Mau hadir atau tidak hadir tetap akan dibahas dan akan hasil pembahasan
 tetap akan ditaruh di forum. Apa pun hasil pembahasannya, apakah memang
 benar itu cicit kaisar atau cuma orang delusi atau memang ada misi tertentu
 dengan mendompleng sejarah.

 Hormat saya,

 Yongde


 --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com budaya_tionghua%40yahoogroups.com,
 Karang Terjal karang0ter...@... wrote:
 
  Sdr. Abdi yang baik,
 
  Membaca diskusi dan komentar mereka ttg Cicit sang Kaisar yang sudah
 panas,
  apa perlu kamu dan sang cicit hadir dalam acara gathering mereka nanti?
  Saran saya, sebaiknya ga usah hadirlah. Lebih baik sehabis dari gereja,
 ikut
  pelayanan gereja, trus menikmati waktu atau pergi pacaran dan pulang ke
  rumah dengan nyaman. Tak perlulah membuang waktu seperti itu.
  Sudah tahu para hadirin BT yang akan hadir itu sedang bersiap-siap mau
  perang, sampai main strategi segala macam...untuk rencana gathering
 nanti,
  buat apalah masuk ke sarang serigala yg siap menerkam saat domba masuk.
 
  Tak usahlah buang waktu dan energi untuk hal yang sia-sia. Kalau kalian
  bosan sehabis pulang gereja, ga tahu mau ngapain, bisa japri saya, entar
  kita kopi darat bertiga aja. Dijamin ga ada perang, yang ada hanyalah
  kedamaian.
 
  Setuju?
 
 
  2009/12/6 toyota_man save_my...@...

 
  
  
   Si cicit lagi bales tulisan Ardian biar gak ada bias.
  
   Ngomong2, gua kurang simpati sama orang yang ngajak debat. Karena
 tujuan
   debat = menang/ kalah. Sekarang sudah ada pertemuan tanggal 20 desember
 di
   batavia cafe jam 1 siang. Saya dan teman saya akan datang ke sana.
 Bukan
   untuk mencari siapa yang menang/kalah atau menantang atau mencari yang
 benar
   atau salah.
  
   Berdebat apalagi di YM pakai kata2 jorok, itu tidak etis dan
 menunjukkan
   derajat ANDA.
  
   PS: sempat gua tanya apa si cicit bisa Kung Fu? buat jaga2 kalo kita
 mau
   digebukin... hahahahaha
  
   Salam
   Abdi
   (no YM lagi sama Ardian, gua hanya menghargai orang yang tahu sopan
 santun
   - selain itu, gua tetap hormat karena perbedaan usia, selebihnya no
 way!)
  
  
  
 

  



[budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

2009-12-07 Terurut Topik henyung
Bu,

Mengatakan tidak tersinggung berarti saya munafik. Tetapi masih dalam taraf 
wajar dan kamu tidak perlu minta maaf. Saya cuma minta kamu bisa membedakan 
antara ranah pribadi dan ranah publik. 

Sebagai manusia, kita semua punya kekurangan. Dalam hubungan pertemanan sangat 
wajar ada pasang surut dan mungkin saja putus hubungan. Jikalau permasalahan 
kamu dengan orang itu telah mengaburkan segala kesan kamu dengan forum ini, 
maka saya bilang di sini kamu salah besar. 

Forum ini milik publik, bukan milik orang itu. 

Hormat saya,

Yongde



--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Karang Terjal karang0ter...@... wrote:

 Sdr Henyung,
 
 Kelihatannya ada kalimat dibawah ini yang cukup menyinggung anda dan mungkin
 moderator lainnya, maklum waktu nulis itu lagi ngantuk dan kerja lembur.
 
 Jadi saya minta maaf untuk Kalimat dibawah ini:
 masuk ke sarang serigala yg siap menerkam saat domba masuk
 
 Karena saat saya nulis itu, hanya sekedar iseng mengandaikan spt itu, tetapi
 tidak bermaksud dan mempunyai pikiran sama sekali untuk menyamakan kalian
 dengan kawanan serigala yang identik dengan negatif dan jahat. Dan saya
 yakin kalian jauh dari sifat seperti itu. Selain itu, gathering tersebut
 hanyalah acara kumpul2, dimana kehadiran sang cicit itu hanya sebagai
 selingan (spt yg dikatakan oleh salah satu member di sini). Dan saya juga
 tahu bahwa ada member di sini yg sudah gerah dengan pengakuan sang cicit
 yang penuh dengan kejanggalan dan kelemahan dalam ceritanya, sehingga ingin
 sang cicit hadir dan memberi klarifikasi. Bahkan ada yg berpikir si cicit
 itu sedang mencari sensasi dll.
 
 Dan saudara Abdi yang membawa cerita ke milis ini dengan tujuan meminta
 pendapat terhadap cerita si cicit. Tanpa sadar, sdr. Abdi telah memasukkan
 si cicit ke dalam pusaran diskusi, dan untuk menyakinkan kalian bahwa
 niatnya baik, sdr. Abdi beberapa kali memberikan nomor telpon pribadinya dan
 ingin mengatur utk bertemu si cicit.
 Saya melihat adanya kepolosan dalam tulisan Abdi yang jauh dari  keinginan
 mencari sensasi dll.
 Dan saya ingin sdr Abdi memikirkan kembali apakah dia perlu menghadirkan
 sang cicit dalam gathering nanti, karena sudah jelas sebagian besar yang
 hadir itu tidak percaya dan siap berdebat panas dengan sang cicit. Sedangkan
 si  cicit yang baru belajar internetan itu mungkin tidak bisa memperkirakan
 suasana gathering nanti.
 Jadi, berhubung ini forum terbuka, saya juga bebas memberikan saran yang
 belum pernah disarankan oleh anggota milis, agar sdr. Abdi berpikir ulang
 untuk membawa sang cicit hadir. Tentunya tidak ada larangan dari moderator
 buat saya memberikan Saran penyeimbang.
 
 Saya pribadi, terus terang sangat tertarik sekali untuk hadir, apalagi bila
 ada sang cicit di sana, bisa menikmati sekali suasana di sana. Tetapi, sdr.
 Abdi harus mempertimbangkan baik baik utk Tahun kapan harus mundur dalam
 gathering jika sudah di luar kontrol, kalau dia tetap memutuskan untuk
 membawa si cicit datang nantinya.
 
 
 2009/12/8 henyung heny...@...
 
 
 
  Kita sudah saling kenal untuk waktu yang tidak singkat. Jadi saya tahu
  sedikit cerita tentang kamu dan begitu juga kamu tahu saya orang seperti
  apa.
 
  Gak usah sok bijaksana dan memancing di air keruh. Kalau kamu tidak mau
  hadir yah silahkan, toh tidak ada kewajiban untuk hadir.
 
  Begitu juga dengan yang lainnya mau itu cicit kaisar, cicit budak juga
  silahkan hadir kalau mau, kalau tidak yah juga tidak apa-apa.
 
  Mau hadir atau tidak hadir tetap akan dibahas dan akan hasil pembahasan
  tetap akan ditaruh di forum. Apa pun hasil pembahasannya, apakah memang
  benar itu cicit kaisar atau cuma orang delusi atau memang ada misi tertentu
  dengan mendompleng sejarah.
 
  Hormat saya,
 
  Yongde
 
 
  --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com budaya_tionghua%40yahoogroups.com,
  Karang Terjal karang0terjal@ wrote:
  
   Sdr. Abdi yang baik,
  
   Membaca diskusi dan komentar mereka ttg Cicit sang Kaisar yang sudah
  panas,
   apa perlu kamu dan sang cicit hadir dalam acara gathering mereka nanti?
   Saran saya, sebaiknya ga usah hadirlah. Lebih baik sehabis dari gereja,
  ikut
   pelayanan gereja, trus menikmati waktu atau pergi pacaran dan pulang ke
   rumah dengan nyaman. Tak perlulah membuang waktu seperti itu.
   Sudah tahu para hadirin BT yang akan hadir itu sedang bersiap-siap mau
   perang, sampai main strategi segala macam...untuk rencana gathering
  nanti,
   buat apalah masuk ke sarang serigala yg siap menerkam saat domba masuk.
  
   Tak usahlah buang waktu dan energi untuk hal yang sia-sia. Kalau kalian
   bosan sehabis pulang gereja, ga tahu mau ngapain, bisa japri saya, entar
   kita kopi darat bertiga aja. Dijamin ga ada perang, yang ada hanyalah
   kedamaian.
  
   Setuju?
  
  




Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

2009-12-07 Terurut Topik budi anto
betul itu bro jakcson, memang kadang2 postingan dari senior2 di sini terkesan 
galak, tapi pas ketemu juga mereka pada asik kok, kl uda mengenal mereka , anda 
pasti akan senang berkumpul dengan mereka juga, salam kenal buat bro jackson





From: jackson_ya...@yahoo.com jackson_ya...@yahoo.com
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Sent: Tue, December 8, 2009 8:04:08 AM
Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua 
Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

  
Dear karang terjal,

Lebih baik semuanya datang biar semua masalah jelas. 

Yakinlah tidak semua tipe orang yang hadir nanti mengajak perang.




Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss... 
!


From:  Karang Terjal karang0terjal@ gmail.com 
Date: Tue, 8 Dec 2009 01:17:05 +0700
To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com
Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua  
Square bersama cicit Kaisar Guang Xu
  
Sdr. Abdi yang baik,

Membaca diskusi dan komentar mereka ttg Cicit sang Kaisar yang sudah panas, apa 
perlu kamu dan sang cicit hadir dalam acara gathering mereka nanti? 
Saran saya, sebaiknya ga usah hadirlah. Lebih baik sehabis dari gereja, ikut 
pelayanan gereja, trus menikmati waktu atau pergi pacaran dan pulang ke rumah 
dengan nyaman. Tak perlulah membuang waktu seperti itu.
Sudah tahu para hadirin BT yang akan hadir itu sedang bersiap-siap mau 
perang, sampai main strategi segala macam...untuk rencana gathering nanti, 
buat apalah masuk ke sarang serigala yg siap menerkam saat domba masuk.

Tak usahlah buang waktu dan energi untuk hal yang sia-sia. Kalau kalian bosan 
sehabis pulang gereja, ga tahu mau ngapain, bisa japri saya, entar kita kopi 
darat bertiga aja. Dijamin ga ada perang, yang ada hanyalah kedamaian. 

Setuju? 



2009/12/6 toyota_man save_my...@yahoo. com















  


 
  
 
Si cicit lagi bales tulisan Ardian biar gak ada bias. 

Ngomong2, gua kurang simpati sama orang yang ngajak debat. Karena tujuan 
debat = menang/ kalah. Sekarang sudah ada pertemuan tanggal 20 desember di 
batavia cafe jam 1 siang. Saya dan teman saya akan datang ke sana. Bukan 
untuk mencari siapa yang menang/kalah atau menantang atau mencari yang benar 
atau salah. 

Berdebat apalagi di YM pakai kata2 jorok, itu tidak etis dan menunjukkan 
derajat ANDA. 

PS: sempat gua tanya apa si cicit bisa Kung Fu? buat jaga2 kalo kita mau 
digebukin... hahahahaha

Salam
Abdi
(no YM lagi sama Ardian, gua hanya menghargai orang yang tahu sopan santun - 
selain itu, gua tetap hormat karena perbedaan usia, selebihnya no way!)



 


  

Re: [budaya_tionghua] Fw: [taoisme_indonesia] Kisah Qiu Chu Ji

2009-12-07 Terurut Topik budi anto
ada yang bisa bantu di terjemahin? mengingat banyak teman2 di sini yang tidak 
bisa berbahasa mandarin 
sepertinya artikel ini bagus sekali


  

[budaya_tionghua] Re: cari buku sejarah China

2009-12-07 Terurut Topik jinqiang.huang
Ibu Cristine,

Tiongkok sepanjang abad karangan Nio Joe Lan isinya mirip Si Ji karangan Sima 
Qian, buku karangan W.D Soekisman hanya pada masa dinasti Qing dan republik.

History of China karangan Ivan isinya ada perbedaan dengan karangan Nio. 
History of China mengupas sudut arkeologis dan lebih mendetail dibandingkan 
buku-buku bahasa Indonesia.



JQ Huang
 

--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Cristine Mandasari 
cristine_mandas...@... wrote:

 sebenarnya ada banyak buku yg memuat sejarah cina
 edisi ivan tan yg disebutkan memang edisi yang terbaru
 namun buku2 lama yg terbit sebelumnya juga tidak kalah dalam hal kualitas  
 kuantitas
 kesulitannya sebatas anda harus mencarinya dgn keluar-masuk pasar buku bekas 
 atau kenapa anda tidak coba menjadi anggota perpustakaan saja sehingga anda 
 bisa mendapatkan akses buku sejarah cina dgn lbh leluasa?
 buku yg sy rekomendasikan adalah buku karangan nioe djoe lan yg berjudul 
 tiongkok sepandjang abad, terbitan balai pustaka thn 1952
 buku yg berbahasa indonesia yg lain adalah sejarah cina kontemporer jilid I  
 II karangan w. d. sukisman, terbitan pt pradnya paramita thn 1992
 kalo buku berbahasa inggris (pengarang, judul, penerbit):
 1. peter worthing, a military history of modern china: from the manchu 
 conquest to tian an men square, greenwood publishing group, 2007
 2. kenneth lieberthal, governing china from revolution through reform, w.w. 
 norton company  inc., 2004
 semoga info ini berguna 
 
 
 
  





[budaya_tionghua] Re: cari buku sejarah China

2009-12-07 Terurut Topik David Kwa
Ci Cristine,

Maaf, koreksi dikit. Setau owe bukan Nio Djoe Lan (baca: nio ju lan), tapi Nio 
Joe Lan (baca: nio yu lan).

Kiongchiu,
DK

--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Cristine Mandasari 
cristine_mandas...@... wrote:

 sebenarnya ada banyak buku yg memuat sejarah cina
 edisi ivan tan yg disebutkan memang edisi yang terbaru
 namun buku2 lama yg terbit sebelumnya juga tidak kalah dalam hal kualitas  
 kuantitas
 kesulitannya sebatas anda harus mencarinya dgn keluar-masuk pasar buku bekas 
 atau kenapa anda tidak coba menjadi anggota perpustakaan saja sehingga anda 
 bisa mendapatkan akses buku sejarah cina dgn lbh leluasa?
 buku yg sy rekomendasikan adalah buku karangan nioe djoe lan yg berjudul 
 tiongkok sepandjang abad, terbitan balai pustaka thn 1952
 buku yg berbahasa indonesia yg lain adalah sejarah cina kontemporer jilid I  
 II karangan w. d. sukisman, terbitan pt pradnya paramita thn 1992
 kalo buku berbahasa inggris (pengarang, judul, penerbit):
 1. peter worthing, a military history of modern china: from the manchu 
 conquest to tian an men square, greenwood publishing group, 2007
 2. kenneth lieberthal, governing china from revolution through reform, w.w. 
 norton company  inc., 2004
 semoga info ini berguna 
 
 
 
 ?





Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

2009-12-07 Terurut Topik Karang Terjal
Terima kasih atas sarannya.
Salah satu budaya barat yang saya pelajari adalah, bahwa kalau seseorang
berbuat salah, maka dia harus minta maaf. Itu yang di sebut gentle. Kalau
jelas salah dan masih ngotot, serta tidak minta maaf, itu namanya pengecut.

Saya juga banyak belajar dari para sesepuh yang pantas dihormati spt Apeq
Liang U dan ChanCT, tentang kerendahan hati mereka, dan itu lah yang membuat
saya betah di milis ini karena saya senang membaca tulisan mereka.


2009/12/8 henyung heny...@yahoo.com



 Bu,

 Mengatakan tidak tersinggung berarti saya munafik. Tetapi masih dalam taraf
 wajar dan kamu tidak perlu minta maaf. Saya cuma minta kamu bisa membedakan
 antara ranah pribadi dan ranah publik.

 Sebagai manusia, kita semua punya kekurangan. Dalam hubungan pertemanan
 sangat wajar ada pasang surut dan mungkin saja putus hubungan. Jikalau
 permasalahan kamu dengan orang itu telah mengaburkan segala kesan kamu
 dengan forum ini, maka saya bilang di sini kamu salah besar.

 Forum ini milik publik, bukan milik orang itu.

 Hormat saya,

 Yongde

 --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com budaya_tionghua%40yahoogroups.com,
 Karang Terjal karang0ter...@... wrote:
 
  Sdr Henyung,
 
  Kelihatannya ada kalimat dibawah ini yang cukup menyinggung anda dan
 mungkin
  moderator lainnya, maklum waktu nulis itu lagi ngantuk dan kerja lembur.
 
  Jadi saya minta maaf untuk Kalimat dibawah ini:
  masuk ke sarang serigala yg siap menerkam saat domba masuk
 
  Karena saat saya nulis itu, hanya sekedar iseng mengandaikan spt itu,
 tetapi
  tidak bermaksud dan mempunyai pikiran sama sekali untuk menyamakan kalian
  dengan kawanan serigala yang identik dengan negatif dan jahat. Dan saya
  yakin kalian jauh dari sifat seperti itu. Selain itu, gathering tersebut
  hanyalah acara kumpul2, dimana kehadiran sang cicit itu hanya sebagai
  selingan (spt yg dikatakan oleh salah satu member di sini). Dan saya juga
  tahu bahwa ada member di sini yg sudah gerah dengan pengakuan sang cicit
  yang penuh dengan kejanggalan dan kelemahan dalam ceritanya, sehingga
 ingin
  sang cicit hadir dan memberi klarifikasi. Bahkan ada yg berpikir si cicit
  itu sedang mencari sensasi dll.
 
  Dan saudara Abdi yang membawa cerita ke milis ini dengan tujuan meminta
  pendapat terhadap cerita si cicit. Tanpa sadar, sdr. Abdi telah
 memasukkan
  si cicit ke dalam pusaran diskusi, dan untuk menyakinkan kalian bahwa
  niatnya baik, sdr. Abdi beberapa kali memberikan nomor telpon pribadinya
 dan
  ingin mengatur utk bertemu si cicit.
  Saya melihat adanya kepolosan dalam tulisan Abdi yang jauh dari keinginan
  mencari sensasi dll.
  Dan saya ingin sdr Abdi memikirkan kembali apakah dia perlu menghadirkan
  sang cicit dalam gathering nanti, karena sudah jelas sebagian besar yang
  hadir itu tidak percaya dan siap berdebat panas dengan sang cicit.
 Sedangkan
  si cicit yang baru belajar internetan itu mungkin tidak bisa
 memperkirakan
  suasana gathering nanti.
  Jadi, berhubung ini forum terbuka, saya juga bebas memberikan saran yang
  belum pernah disarankan oleh anggota milis, agar sdr. Abdi berpikir ulang
  untuk membawa sang cicit hadir. Tentunya tidak ada larangan dari
 moderator
  buat saya memberikan Saran penyeimbang.
 
  Saya pribadi, terus terang sangat tertarik sekali untuk hadir, apalagi
 bila
  ada sang cicit di sana, bisa menikmati sekali suasana di sana. Tetapi,
 sdr.
  Abdi harus mempertimbangkan baik baik utk Tahun kapan harus mundur
 dalam
  gathering jika sudah di luar kontrol, kalau dia tetap memutuskan untuk
  membawa si cicit datang nantinya.
 
 
  2009/12/8 henyung heny...@...

 
  
  
   Kita sudah saling kenal untuk waktu yang tidak singkat. Jadi saya tahu
   sedikit cerita tentang kamu dan begitu juga kamu tahu saya orang
 seperti
   apa.
  
   Gak usah sok bijaksana dan memancing di air keruh. Kalau kamu tidak mau
   hadir yah silahkan, toh tidak ada kewajiban untuk hadir.
  
   Begitu juga dengan yang lainnya mau itu cicit kaisar, cicit budak juga
   silahkan hadir kalau mau, kalau tidak yah juga tidak apa-apa.
  
   Mau hadir atau tidak hadir tetap akan dibahas dan akan hasil pembahasan
   tetap akan ditaruh di forum. Apa pun hasil pembahasannya, apakah memang
   benar itu cicit kaisar atau cuma orang delusi atau memang ada misi
 tertentu
   dengan mendompleng sejarah.
  
   Hormat saya,
  
   Yongde
  
  
   --- In 
   budaya_tionghua@yahoogroups.combudaya_tionghua%40yahoogroups.combudaya_tionghua%
 40yahoogroups.com,

   Karang Terjal karang0terjal@ wrote:
   
Sdr. Abdi yang baik,
   
Membaca diskusi dan komentar mereka ttg Cicit sang Kaisar yang sudah
   panas,
apa perlu kamu dan sang cicit hadir dalam acara gathering mereka
 nanti?
Saran saya, sebaiknya ga usah hadirlah. Lebih baik sehabis dari
 gereja,
   ikut
pelayanan gereja, trus menikmati waktu atau pergi pacaran dan pulang
 ke
rumah dengan nyaman. Tak perlulah membuang waktu seperti itu.
Sudah tahu para hadirin BT yang akan hadir itu 

Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

2009-12-07 Terurut Topik Tony Setiabudhi
Dear All;
Kalau saya nanti bertemu beliau - akan saya sambungkan ke cerita yg di Mg Dua ??
Kapan - JADWAL jadinya - mungkin dapat nimbrung kalau waktunya sempat.
TQ  salam hormat;
Tony S





From: ardian_c ardia...@yahoo.co.id
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Sent: Monday, December 7, 2009 12:03:06
Subject: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua 
Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

  
Benar pak Tony, ada 1 or 2 org anggota kerajaan Qing yang ke Nanyang dan kalu 
tdk salah inget pernah ditulis di memoir salah satu tokoh Tionghoa jaman 
Belanda. Tapi semua memoir tdk pernah bilang kalu mrk itu adalah keturunan 
langsugn dari Guang Xu. ISAS sendiri studi salah satu tokohnya en kebetulan 
saya dapet tulisan itu dari temen saya di SMU, gak ada itu cerita.

Kalu gak salah inget, Kang You Wei jg sempet ketemuan dah.

Buat sementara , kita2 masih nunggu tulisan dari si cicit buat ngejelasin hal2 
yg ngeganjal dipikiran kita2 ini. 

--- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, Tony Setiabudhi sbudhi@ ... 
wrote:

 Maaf Pak Ardian - ; saya nimbrung lagi - apa ada yang TAHU bahwa ada satu 
 pelaku sejarah di Tiongkok yang saat ini maih hidup di Indonesia ?
 Umurnya sekitar 80 an - dan lagi BED RIDDEN - walau pikiran dan 
 pembicaraannya masih JELAS.
 Namanya Dr tapi juga biarawati Katolik Sr. WONGA !! 
 Ingat saya ; beliau masih ada ikatan darah dgn Tokoh yang digantikan oleh Sun 
 Yat Sen !! 
 Mungkin dia bisa cerita banyak ttg Cucu atau Cicit yang menghilang tsb !!
 Mungkin akan saya tanyakan kalau saya berkunjung !! (Sekitar tgl 20 a  saya 
 bisa kunjungi !!)
 Salam utk semuanya;
 Tony Setiabudhi
 
 
 
 
  _ _ __
 From: ardian_c ardia...@.. .
 To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com
 Sent: Sunday, December 6, 2009 7:42:41
 Subject: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua 
 Square bersama cicit Kaisar Guang Xu
 
 
 hahahahaha rasanya semakin lama cerita sang cicit semakin lier, bener kata si 
 erik kalu mau cari sensasi pake otak dikit.
 
 --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, henyung henyung@  wrote:
 
  Foot binding bahkan pada awal Qing hendak dilarang oleh pemerintahan. 
  Tetapi tidak berkuasa menghadapi tuntutan fetishme foot binding. Jadi ini 
  area abu-abu.
  
  Yang jelas orang Man seharusnya memandang foot binding ini dari sudut yang 
  berbeda dengan mayoritas Han. Tentu saja tidak tertutup kemungkinan ada 
  orang Man yang juga mempraktekkan foot binding. Menurut pendapat saya 
  pribadi, mereka-mereka itu minoritas. Mayoritas Man melihat foot binding 
  antara setengah jijik dan setengah heran.
  
  Apalagi ada TITAH KAISAR sejak awal Qing bahwa perempuan Man tidak boleh 
  mengikat kaki (chanzu). Lu berani melanggar TITAH KAISAR ? Bisa dipenggal 7 
  keturunan ke bawah, 5 keturunan ke samping.
  
  Hormat saya,
  
  Yongde
  
  --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, shinmen takezo hisashi.mitshui@ 
   wrote:
  
   apa betul tradisi foot binding di praktekan di kalangan bangsa MAN ?
   
   2009/12/5 toyota_man save_mynit@ 
   
   
Jadi memang sangat kejam. Saya sampai sedih mendengarnya. Juga waktu, si
nenek kabur ke Indonesia, kaki yang dibalut kecil akhirnya harus 
berdarah2
berlari sekian jauh (karena biasa kehidupan istana - menggunakan tandu).
   
   
  
 
 
 
 
 
 
   Get your new Email address!
 Grab the Email name you#39;ve always wanted before someone else does!
 http://mail. promotions. yahoo.com/ newdomains/ aa/



 


  Get your new Email address!
Grab the Email name you#39;ve always wanted before someone else does!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/

[budaya_tionghua] Re: MOHON PERHATIAN

2009-12-07 Terurut Topik jinqiang.huang
Setuju sekali.
Ada beberapa yang tidak memahami dan terus berkarya dengan one liner.


JQ Huang 

--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zhonghua_wenhua zhonghua_wen...@... 
wrote:

 
 Untuk para member mailing list Budaya Tionghoa, harap kurangi one liner
 dan tulislah postingan yang berguna untuk menambah wawasan.
 
 Jangan berdebat kusir menghabiskan bandwidth member lain.
 
 
 
 Moderator





[budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

2009-12-07 Terurut Topik jinqiang.huang
Maaf, saya tidak setuju dengan saran anda.

Serigala yang siap menerkam ? Saya berpikiran sebaliknya, cicit ini serigala 
yang siap menerkam domba-domba bodoh dan nasibnya cicit harus berani 
mengklarifikas semua claim dihadapan mereka yang hobby sejarah. Abdi tidak 
salah sama sekali, yang patut disalahkan adalah cicit yang tidak berani 
sedikitpun membela temannya dan cenderung menjerumuskan Abdi dengan cerita 
palsunya. Saya amat yakin cerita cicit palsu. 

Siapa yang mempelajari sejarah bisa melihat begitu banyak kebohongan yang 
dibuat. Disini saya masih berharap adanya kebenaran atau versi yang bisa 
merevisi sejarah dengan catatan harian neneknya dalam bahasa Man. Jika cicit 
benar asli keturunan Guang Xu, saya akan menyampaikan kebenaran itu kepada 
keturunan kekaisaran dinasti Qing lainnya.





JQ Huang

--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Karang Terjal karang0ter...@... wrote:

 Sdr. Abdi yang baik,
 
 Membaca diskusi dan komentar mereka ttg Cicit sang Kaisar yang sudah panas,
 apa perlu kamu dan sang cicit hadir dalam acara gathering mereka nanti?
 Saran saya, sebaiknya ga usah hadirlah. Lebih baik sehabis dari gereja, ikut
 pelayanan gereja, trus menikmati waktu atau pergi pacaran dan pulang ke
 rumah dengan nyaman. Tak perlulah membuang waktu seperti itu.
 Sudah tahu para hadirin BT yang akan hadir itu sedang bersiap-siap mau
 perang, sampai main strategi segala macam...untuk rencana gathering nanti,
 buat apalah masuk ke sarang serigala yg siap menerkam saat domba masuk.
 
 Tak usahlah buang waktu dan energi untuk hal yang sia-sia. Kalau kalian
 bosan sehabis pulang gereja, ga tahu mau ngapain, bisa japri saya, entar
 kita kopi darat bertiga aja. Dijamin ga ada perang, yang ada hanyalah
 kedamaian.
 
 Setuju?
 
 
 2009/12/6 toyota_man save_my...@...
 
 
 
  Si cicit lagi bales tulisan Ardian biar gak ada bias.
 
  Ngomong2, gua kurang simpati sama orang yang ngajak debat. Karena tujuan
  debat = menang/ kalah. Sekarang sudah ada pertemuan tanggal 20 desember di
  batavia cafe jam 1 siang. Saya dan teman saya akan datang ke sana. Bukan
  untuk mencari siapa yang menang/kalah atau menantang atau mencari yang benar
  atau salah.
 
  Berdebat apalagi di YM pakai kata2 jorok, itu tidak etis dan menunjukkan
  derajat ANDA.
 
  PS: sempat gua tanya apa si cicit bisa Kung Fu? buat jaga2 kalo kita mau
  digebukin... hahahahaha
 
  Salam
  Abdi
  (no YM lagi sama Ardian, gua hanya menghargai orang yang tahu sopan santun
  - selain itu, gua tetap hormat karena perbedaan usia, selebihnya no way!)
 
   
 





Re: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu [2 Attachments]

2009-12-07 Terurut Topik liang u
Dik Yongde, 
   Sudah apeq katakan, bantu usahakan tulisan Mancunya, apeq tak mampu, tapi 
punya kenalan baik mahasiswa riset sejarah modern di Wuhan, apeq akan kirim ke 
dia agar diserahkan kepada periset yang bisa baca. kalau di Wuhan tak ada yang 
bisa dapat membaca, bisa ditransfer ke Beijing atau ke Changchun, kalau tak 
salah di Changchun ada pusat riset bahasa Mancu.  Jadi kesimpulan bohong atau 
benar bukan kita, tapi para ahli. Apa cara saya salah/ Saya hanya menganjurkan 
jangan mengambil kesimpulan dulu sebelum pasti. Seperti kalau ditemukan 
tengkorak manusia purba yang agak mirip kera, lalu orang berteriak bohong, 
bohong, kan Adam tidak seperti kera. Kalau sudah begitu, ilmu tidak jalan, 
fanatisme yang jalan. Dunia sulit maju. 
   Jangan kita terjebak ke sana.
   Coba saya tanya, Yongzheng yang mati muda, kenapa?  Sampai sekarng tidak 
bisa dibuat kesimpulan, sakit, dibunuh, lalu para pengarang menghayal ia di 
bunuh Li Siniang (Lv Sun Nio) salah satu 8 pendekar dari Kanglam.
   Sunzhi mati muda? Selir yang disayanginya mati. Ia sakit kena cacar. Tapi 
ada versi lain, ia pergi ke sebuah kelenteng dan menjadi biksu. Tak baik 
catatan menulis Sunzhi mati muda karena gila selir, itu akan merusak reputasi 
pemerintah Qing. Pergi menjadi bhiksu juga tak baik diberitakan, lalu disebut 
saja kena cacar. Mana yang benar? Saya tak tahu, tapi sampai saat ini para ahli 
sejarah Qing di Tiongkok sendiri belum sepakat. Jadi dalam sejarah memang 
banyak misteri, karena tidak transparan? G-30S sampai sekarang tidak 
transparan. Untung menemui Suharto sebelum bergerak? Benar tidak orang hanya 
bisa menduga-duga. Sebelum ada kesimpulan yang pasti semua kemungkinan dan 
informasi harus dicatat.
   Ada yang bertanya pada apeq. Semua orang Tionghoa, keturunan pejabat tinggi 
dan kaisar. Sne Khiang (Kiang) turunan Yandi, sne Thung tururan Chengtang 
pendiri dinasti Shang, Sne He (Xia) turunan Xia Yu, coba cari semua turunan 
pejabat tinggi. Lalu orang bertanya. Raja, Kaisar cuma seorang, turunannnya 
sebanyak itu, lalu rakyatnya yang banyak masa tak ada turunannya? Ini dari 
catatan sejarah yang ditulis para ahli. Tolong kita pikirkan, dari mana rakyat 
yang sebanyak itu, masa semua turunan kaisar, rakyatnya dilarang punya anak?
   Muncullah banyak teori, apeq cenderung setuju, rakyat tak punya sne, tapi 
setelah sne menjadi umum, rakyat menggunakan sne majikannya. Lihat 
Shijiazhuang, atau kampung sne Shi (Tjiok), Zhangjiakou (kampung keluarga Zhang 
dll. Artinya di situ dulu hampir semua satu sne, maka turnannya ada turunan 
raja ada juga turunan rakyat. Cuma orang tak mau disebut turuan rakyat, semua 
turunan raja, kaisar, pejabat tinggi dll. 
   Catatan sejarah tidak selalu lengkap tidak selalu benar, kronologi 
kebanyakan benar, tapi masalah yang terjadi ada yang disensor.
   Kita lihat, Wang Zhaojun (Ong Ciao Kun) salah seorang wanita cantik yang 
mempengaruhi jalannya sejarah Tiongkok. Ia rakyat biasa, direkrut untuk dayang 
istana, karena ratusan kaisar tak mungkin melihat satu persatu, menurunkan 
derajatnya. Lalu tukang gambar yang menggambar wajah mereka nanti kaisar 
melihat wanita mana yang ia sukai, diangkat menjadi selir. Sisanya jadi dayang 
keraton yang menderita seumur hidup. Apa yang terjadi, pelukis disuap, Ong Ciao 
Kun tak mau menyuap sehingga wajahnya diberi noda hitam, sehingga tidak 
terpilih raja. Ketika suku dari utara ingin menyerang Tiongkok, Chanyu (kepala 
suku orang utara) datang bertamu sambil mengancam. Ia ingin menikahi adik atau 
puteri kaisar. Kalau ditolak akan perang, akhirnya dalam kebingungan kaisar 
menyerah. Putri negara bangsa Han yang besar menikah dengan Chanyu adalah suatu 
keaiban bagi negara. Seorang menteri mengusulkan mengambil dayang istana diaku 
sebagai adik kaisar dan dinikahkan. Orang
 yang terpilih adalah Ong Ciao Kun, ketika Ong datang kaisar sangat terkejut 
mengapa gadis secantik itu tidak terpilih jadi selir dia. Akhirnya terbongkar 
tukang gambar yang membuat ulah, sehingga dihukum mati, tapi karena Chanyu 
sudah melihat Ong, sudah  tak mungkin di ganti lagi. 
Ong yang tadinya ingin melarikan diri dalam perjalanan, bahkan ingin bunuh 
diri, akhirnya sadar, bila dia tak ada, perang besar akan terjadi, rakyat akan 
menderita, akhirnya ia menjadi tegar, ia akan mengorbankan dirinya menjadi 
isteri yang baik bagi Chanyu, sehingga Chanyu hilang niatannya menyerang 
Tiongkok.
Cerita ini menunjukkan, catatan istana tidak selalu tepat. Kalau ada 
pejabat yang berpengaruh main, bisa melenceng. Kaisar yang seperti Kangxi rajin 
membaca menaruh perhatian pada semua peristiwa, sampai memerintahkan penyusunan 
kamus besar, Kangxi Cidian, dalam sejarah tidak banyak. Yang lain kebanyakan 
hanya mau terima laporan dan mengeluarkan perintah saja, tak mengerti situasi.
   Beberapa hari yang lalu, saya menulis sanxingdui, siapa yang percaya di 
Sichuan sudah ada kebudayaan yang demikian tua? Semua buku, baik tulisan orang 
Tiongkok maupun tulisan orang Barat 

[budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua Square bersama cicit Kaisar Guang Xu

2009-12-07 Terurut Topik ardian_c
Pak Tony yb, nanti pertemuannya tgl 20 jam 1 di Galangan Kapal VOC.
Kita harap pak Tony bisa hadir dan kasih cerita itu ya.

--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Tony Setiabudhi sbudhi8...@... wrote:

 Dear All;
 Kalau saya nanti bertemu beliau - akan saya sambungkan ke cerita yg di Mg Dua 
 ??
 Kapan - JADWAL jadinya - mungkin dapat nimbrung kalau waktunya sempat.
 TQ  salam hormat;
 Tony S
 
 
 
 
 
 From: ardian_c ardia...@...
 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
 Sent: Monday, December 7, 2009 12:03:06
 Subject: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua 
 Square bersama cicit Kaisar Guang Xu
 
   
 Benar pak Tony, ada 1 or 2 org anggota kerajaan Qing yang ke Nanyang dan kalu 
 tdk salah inget pernah ditulis di memoir salah satu tokoh Tionghoa jaman 
 Belanda. Tapi semua memoir tdk pernah bilang kalu mrk itu adalah keturunan 
 langsugn dari Guang Xu. ISAS sendiri studi salah satu tokohnya en kebetulan 
 saya dapet tulisan itu dari temen saya di SMU, gak ada itu cerita.
 
 Kalu gak salah inget, Kang You Wei jg sempet ketemuan dah.
 
 Buat sementara , kita2 masih nunggu tulisan dari si cicit buat ngejelasin 
 hal2 yg ngeganjal dipikiran kita2 ini. 
 
 --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, Tony Setiabudhi sbudhi@ ... 
 wrote:
 
  Maaf Pak Ardian - ; saya nimbrung lagi - apa ada yang TAHU bahwa ada satu 
  pelaku sejarah di Tiongkok yang saat ini maih hidup di Indonesia ?
  Umurnya sekitar 80 an - dan lagi BED RIDDEN - walau pikiran dan 
  pembicaraannya masih JELAS.
  Namanya Dr tapi juga biarawati Katolik Sr. WONGA !! 
  Ingat saya ; beliau masih ada ikatan darah dgn Tokoh yang digantikan oleh 
  Sun Yat Sen !! 
  Mungkin dia bisa cerita banyak ttg Cucu atau Cicit yang menghilang tsb !!
  Mungkin akan saya tanyakan kalau saya berkunjung !! (Sekitar tgl 20 a  saya 
  bisa kunjungi !!)
  Salam utk semuanya;
  Tony Setiabudhi
  
  
  
  
   _ _ __
  From: ardian_c ardian_c@ .
  To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com
  Sent: Sunday, December 6, 2009 7:42:41
  Subject: [budaya_tionghua] Re: Pengajuan Kopdar 18 Desember di Mangga Dua 
  Square bersama cicit Kaisar Guang Xu
  
  
  hahahahaha rasanya semakin lama cerita sang cicit semakin lier, bener kata 
  si erik kalu mau cari sensasi pake otak dikit.
  
  --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, henyung henyung@  wrote:
  
   Foot binding bahkan pada awal Qing hendak dilarang oleh pemerintahan. 
   Tetapi tidak berkuasa menghadapi tuntutan fetishme foot binding. Jadi 
   ini area abu-abu.
   
   Yang jelas orang Man seharusnya memandang foot binding ini dari sudut 
   yang berbeda dengan mayoritas Han. Tentu saja tidak tertutup kemungkinan 
   ada orang Man yang juga mempraktekkan foot binding. Menurut pendapat saya 
   pribadi, mereka-mereka itu minoritas. Mayoritas Man melihat foot binding 
   antara setengah jijik dan setengah heran.
   
   Apalagi ada TITAH KAISAR sejak awal Qing bahwa perempuan Man tidak boleh 
   mengikat kaki (chanzu). Lu berani melanggar TITAH KAISAR ? Bisa dipenggal 
   7 keturunan ke bawah, 5 keturunan ke samping.
   
   Hormat saya,
   
   Yongde
   
   --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, shinmen takezo 
   hisashi.mitshui@  wrote:
   
apa betul tradisi foot binding di praktekan di kalangan bangsa MAN ?

2009/12/5 toyota_man save_mynit@ 


 Jadi memang sangat kejam. Saya sampai sedih mendengarnya. Juga waktu, 
 si
 nenek kabur ke Indonesia, kaki yang dibalut kecil akhirnya harus 
 berdarah2
 berlari sekian jauh (karena biasa kehidupan istana - menggunakan 
 tandu).


   
  
  
  
  
  
  
Get your new Email address!
  Grab the Email name you#39;ve always wanted before someone else does!
  http://mail. promotions. yahoo.com/ newdomains/ aa/
 
 
 
  
 
 
   Get your new Email address!
 Grab the Email name you#39;ve always wanted before someone else does!
 http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/