[proletar] dikira islam di tabrakin ke kereta, di demo

[Ballast Yo]

busyet, sadis bener ni wanita.
mengerikan...
hukuman apa yg pantas diberikan?

==
 Muslim Amerika melakukan unjuk rasa di New York untuk memprotes pembunuhan 
seorang imigran India di stasiun kereta bawah tanah oleh seorang yang memiliki 
Islamophobia, menyalahkan para pejabat atas meningkatnya sentimen anti-Muslim  
di Amerika Serikat. 

"Ketika pemerintah kita sendiri, polisi kita sendiri, lembaga kita sendiri, 
media kita sendiri terus terlibat dalam melakukan penggambaran rasial atau 
menggambarkan sebuah komunitas sebagai tersangka, kita tidak bisa mengharapkan 
hasil yang akan berbeda dari apa mereka sekarang," kata Fahd Ahmed, direktur 
hukum dan kebijaka kelompok advokasi Asia Selatan, Desis Rising Up and Moving.

Ratusan Muslim berunjuk rasa di distrik Queens pada hari Selasa untuk memprotes 
pembunuhan seorang imigran India, yang didorong sampai mati ke jalur kereta 
bawah tanah di New York pekan lalu.

Wanita pelaku tersebut, Erika Menendez, memilih korban karena mengira korban 
adalah seorang Muslim atau seorang Hindu.  

"Aku benci Hindu dan Muslim sejak 2001 ketika mereka meruntuhkan menara 
kembar," katanya.

Korban, Sunando Sen, lahir di India dan menurut temannya, dia adalah seorang 
Hindu. Sunando berada di stasiun bawah tanah Lowery Street no 40, di Sunnyside 
pada hari Kamis, ia didekati dari belakang oleh Menendez dan lalu mendorongnya 
ke arah rel.

Setelah bertahun-tahun menabung, Sunando Sen telah membuka usaha fotokopi kecil 
di Upper West Side tahun ini. Ar Suman, seorang Muslim, dan salah satu dari 
tiga teman sekamar yang berbagi apartemen kecil dengan Sen di Elmhurst, 
mengatakan ia dan Sen sering membicarakan agama. Meskipun mereka dari keyakinan 
yang berbeda, Sen menunjukkan rasa hormat besar terhadap Suman sebagai seorang 
Muslim.

Ini bukanlah kali pertama  orang Hindu atau muslim menjadi korban serangan. 
Pada bulan November, seorang Muslim ditikam di luar sebuah masjid di distrik 
Queens juga karena agamanya. Seorang pria juga ditangkap di daerah itu atas 
tuduhan pembunuhan berantai dari tiga pemilik toko Brooklyn dengan latar 
belakang Timur Tengah.




Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Re: kegagalan doa uplik

[arra_s]

rumput yang paling mahal mungkin rumput yang bisa di tanyain..
seperti kata ebiet..
tanyalah pada rumput yg bergoyang..



--- In proletar@yahoogroups.com, "rezameutia"  wrote:
>
> Bener...
> 
> Kalo mau perawatan murah meriah, milihnya rumput gajah.  
> Kalo perawatan agak mahal milihnya rumput manila.
> Kalo perawatan yang paling mahal milihnya rumput bermuda.
> 
> Tinggal kita aja yang ngukur kantong diri sendiri, mampunya milih rumput yang 
> mana?
> 
> Gitu ya..?!
> 
> Hehehe...
> 
> 
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "ajegilelu"  wrote:
> >
> > 
> > Rumput yang selalu segar adalah rumput yang 
> > dirawat dengan baik. Sekurangnya disiram teratur 
> > pagi atau sore supaya cukup air. 
> > 
> > Jadi...
> > 
> > Agar rumput di halaman sendiri tetap segar, siapkan 
> > anggaran lebih besar untuk rekening air. 
> > 
> > Dijamin kelak dapat kuitansinya. 
> > 
> > hehe.. 
> > 
> > 
> > --- "pinpinyuliansyah"  wrote: 
> > 
> > > Bagaimanapun "Rumput tetangga selalu kelihatan lebih hijau" 
> > > dibanding rumput di halaman sendiri ...
> > > 
> > > Jadi ...
> > > 
> > > Agar rumput di halaman sendiri kelihatan lebih hijau ...
> > > Maka lihatlah dari rumah tetangga !
> > > 
> > > Hahahaha !
> > > 
> > > --- "arra_s"  wrote:
> > > 
> > > > bener beh..
> > > > jadilah suami yg setia..
> > > > 
> > > > apalagi lelaki spt ente..
> > > > yg manis, romantis dan banyak penggemar nya..
> > > > mesti kuat menahan godaan..
> > > > 
> > > > lelaki setia itu kelihatan seksi..
> > > > namun jauh lebih seksi si keanu reeve..
> > > > 
> > > > lelaki setia itu lambang kekuatan sang istri..
> > > > namun istri tetangga punya kekuatan misteri..
> > > > 
> > > > hati hati beh..
> > > > 
> > > > 
> > > > --- Habe Proletar  wrote:
> > > >
> > > > > anjing plik,
> > > > > 3 rumah terakhir di listing yang gue incer satu persatu gagal 
> > > > > kebeli,
> > > > > kalau lu berdoa, nyata bener doalu emang ngga berguna
> > > > > kalau lu ngga berdoa, itu lebih gue percaya
> > > > > sebab kalau tuhan memang ada, doalu bakalan mengganggu telinga 
> > > > > dia
> > > > > doski jelas inginya lu diam tenang bagai timbunan sampah di 
> > > > > tengah comberan jakarta
> > > > > 
> > > > > cita cita gua adalah menjadi sipinpin versi internasional
> > > > > gue ngga ingin dikekang pekerjaan
> > > > > gue ingin hidup santai, ngga kerja tapi selalu memiliki uang
> > > > > jejak kaki gue bisa meng arra, bisa meng gabriella
> > > > > modus operandi mencari asmara lewat pisang goreng kartika
> > > > > 
> > > > > sorry 2 kalimat terakhir cuma bercanda
> > > > > sebab gue adalah seorang suami setia
> > > > > 
> > > > > maka berdoalah buat gue sekali lagi wahai jusplik anjing
> > > > > tidak perlu memohon pada tuhan yang tidak lu percaya
> > > > > cukup restui gua dan memohon
> > > > > agar nasib gue tidak berakhir sama dengan nasiblu
> > > > > 
> > > > > yang sebatang kara
> > > > > penuh nestapa
> > > > > nista
> > > > > bagai taik onta
> > > > > 
> > > > > [Non-text portions of this message have been removed]
> > > > >
> > > >
> > >
> >
>






Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Penyelidik Kasus Kejahatan Seks di Gereja dipecat Uskup Jerman

[Ballast Yo]

kira2 solusi terbaik untuk kedua belah pihak, apa ya?
di belanda jg ada kasus lho.


=
Penyelidik Kasus Kejahatan Seks di Gereja dipecat Uskup Jerman

Seorang pakar kriminologi yang menyelidiki kejahatan seksual para rohaniwan 
gereja terhadap anak-anak telah dipecat oleh lembaga keuskupan Katolik Roma 
Jerman.

Kriminolog Christian Pfeiffer menuduh institusi Katolik itu berusaha 
menutup-nutupi laporan skandal besar yang terjadi di lingkungan gereja Jerman 
sejak tahun 1945.

Jurubicara Konferensi Uskup Katolik Jerman Matthias Kopp mengatakan, 
penyelidikan di lingkungan lembaganya tidak akan lagi dilakukan bersama dengan 
Pfeiffer.

“Kami tidak menghentikan proyek penyelidikan ini. Tentu saja penyelidikan ini 
akan terus dilanjutkan guna mengungkap pelanggaran seksual yang terjadi di 
dalam Gereja Katolik. Tidak masalah dilakukan dengan atau tanpa Pfeiffer. Kami 
menghentikan kerjasama dengan Pfeiffer hari ini, karena saling percaya di 
antara kami sudah tidak ada sama sekali,” kata Kopp.

Serangkaian kejahatan seksual atas anak-anak di lingkungan gereja Katolik di 
banyak negara yang semakin lebar terkuak, memaksa Paus Benediktus XVI 
mengeluarkan pernyataan maaf dan menawarkan kompensasi kepada para korban pada 
tahun 2010. Namun, menurut Pfeiffer gereja masih terus menutup-nutupi skandal 
tersebut.

“Jelas sekali bahwa proyek ini gagal, karena Gereja Katolik ingin mengontrol 
dan menyensornya,” kata Pfeiffer.

“Kami diminta untuk menandatangani kontrak baru di mana di dalamnya menyatakan 
gereja memiliki hak untuk melarang teks laporan yang telah ditulis oleh kami 
selama bekerja bertahun-tahun, jika mereka tidak menyukainya,” ungkap Pfeiffer.

Norbert Denef, salah satu korban keganasan seks rohaniwan gereja, meminta agar 
penyelidik dari luar dilibatkan.

“Anda bisa bandingkan ini dengan mafia yang menyelidiki kejahatannya sendiri,” 
katanya. “Kemudian kita akan mengatakan bahwa [proyek] ini gagal, dan seperti 
itulah yang terjadi dengan kasus ini. Kejahatan itu hanya bisa diselidiki oleh 
penyelidik dari luar.”

Terungkapnya kejahatan seksual di sebuah sekolah berasrama pada tahun 2010 
memicu sekitar 600 orang di Jerman melakukan pengaduan atas kejahatan seks yang 
dilakukan para pendeta. Skandal seks itu akhirnya mendorong 180.000 umat 
Katolik Jerman meninggalkan gereja-gereja mereka sebagai bentuk protes.

Penyelidikan serupa atas rekam jejak kejahatan seksual terhadap anak-anak yang 
dilakukan para rohaniwan di gereja-gereja Katolik juga dilakukan beberpa tahun 
belakangan ini di Belanda, Belgia, Irlandia dan juga Amerika Serikat. 
Kadangkala pengungkapan kasus itu membuat reputasi sejumlah pejabat gereja 
hancur dan memaksa mereka mengundurkan diri.*




Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

Re: [proletar] Larangan Duduk Mengangkang di Sepeda Motor Dinilai Berlebihan

[anjingloall anjingloall]

kalo gue sih setuju ama ntu pemda aceh.biarpun itu sebenernya bahaya+bego
banget.knape?lha orang goublog ngapain dibikin pinter.
On 10 Jan 2013 13:40, "Rahwana"  wrote:

> hwakakakaemang ada sekelompok orang islam idiot yg edan agama bikin
> aturan yg kaga kaga...tapi untuk kasus ini, si bupati sedeng itu dilawan
> oleh orang orang islam juga yg menolak usulan aturan perempuan dilarang
> duduk ngangkang disepeda motor...bahkan kelompok HTI pun menolak walaupun
> dilakukan secara halusberbeda dengan yeni wahid dan kelompok ulil absar
> yang menolak mentah mentah aturan bego kaya gitu
>
> 2013/1/8 itemabu2 
>
> > **
> >
> >
> > Islam itu emang agama barbar, biadab, dan bejad.
> >
> >
> >
> http://id.berita.yahoo.com/larangan-duduk-mengangkang-di-sepeda-motor-dinilai-berlebihan-183415496.html
> >
> > Larangan Duduk Mengangkang di Sepeda Motor Dinilai Berlebihan
> >
> > *TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -* Pemerintah Kota Lhokseumawe, Nanggroe Aceh
> > Darussalam akan mengeluarkan aturan larangan bagi perempuan duduk
> terbuka,
> > atau ngangkang di atas sepeda motor.
> >
> > Wakil Ketua Komisi II DPR Ganjar Pranowo menilai, peraturan tersebut
> > berlebihan dan tidak wajar.
> >
> > "Keputusan yang dimiliki saudara di Aceh itu seharusnya wajar saja. Saya
> > rasa ini sudah berlebihan," ujar politisi PDI Perjuangan di Gedung DPR,
> > Jakarta, Senin (7/1/2013).
> >
> > Ganjar mengatakan, larangan mengangkang saat naik sepeda motor justru
> > berbahaya. Sebab, dengan duduk menyamping di atas sepeda motor,
> > keseimbangan sulit diatur.
> >
> > "Selain itu, kalau duduk menyamping tapi bukan dengan muhrimnya
> bagaimana?
> > Sementara duduk mengangkang bonceng dengan muhrimnya? Ini kan jadinya
> > berlebihan," tuturnya.
> >
> > Ganjar mempertanyakan apakah perempuag mengangkang di atas sepeda motor,
> > masuk dalam syariat Islam atau tidak. Ganjar juga mempertanyakan perihal
> > keterlibatan masyarakat dalam pembuatan peraturan ini.
> >
> > "Seharusnya, setiap peraturan apa pun yang dibuat harus melibatkan
> > masyarakat. Itulah fungsi konsultasi politik dan dengar pendapat,"
> > imbuhnya.
> >
> > Ia pun meminta, bila larangan itu akan masuk dalam perda, maka Pemkot
> > Lhokseumawe harus mempertimbangkan pendapat masyarakat, serta
> > peraturan-peraturan yang sudah dibuat sebelumnya.
> > "Pemerintah pusat bisa turun tangan kalau ada peraturan daerah yang tidak
> > wajar, karena ada peraturan-peraturan di atasnya," jelas Ganjar.
> >
> > Diberitakan *Tribunnews.com* sebelumnya, Pemkot Lhokseumawe akan
> > memberlakukan larangan bagi perempuan duduk terbuka atau ngangkang di
> atas
> > sepeda motor.
> >
> > Perempuan duduk ngangkang di atas sepeda motor dinilai tidak sesuai
> syariat
> > Islam dan adat istiadat setempat.
> >
> > Pemkot Lhokseumawe akan menyosialisasikan pelarangan ini kepada
> masyarakat
> > mulai pekan depan, sebelum diterapkan secara penuh. *(*)*
> >
> > [Non-text portions of this message have been removed]
> >
> >
> >
>
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>
>
> 
>
> Post message: prole...@egroups.com
> Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
> Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
> List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
> Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links
>
>
>
>


[Non-text portions of this message have been removed]





Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Re: korea euy!

[arra_s]

ihiks..
ada yg kebakaran jenggot di harmoni..

iye.. iye..
harga tiket..
bukan permen buat kuping..

klo buat kuping mah anting..

jadi elu pingin pesen tiket..
yg harga nya termasuk permen buat di kulum..
apa termasuk anting buat kuping?
yg jelas dong..

he3x.. 
ini cuman trik biar elu kebakaran..
klo ngga kebakar?? so what gitu loh..
 

--- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
>
> Sebenernya pada tau ga sih yg dibahas? Harga tiket !!!
> 
> Hiperbolanya ya di harga tiket, yg gue hiperbola dengan salah salah satu 
> komponennya adalah permen. 
> 
> Hwarakadah... lu pade kok stupidokuku (baca: gak kuaaat stupidnya...)
> 
> 
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> >
> > 
> > hiperbola adalah gaya bahasa yang menyatakan sesuatu secara berlebihan..
> > 
> > "permen buat kuping.. "
> > 
> > disini apa nya yg berlebihan?
> > ini mah gaya bahasa salah tempat..
> > 
> > gw lihat sejak si kupret tergila gila sama maki makian si Uplik..
> > kualitas tulisannya makin manurun..
> > 
> > 
> > 
> > 
> > 
> > --- In proletar@yahoogroups.com, "johny_indon"  wrote:
> > >
> > > 
> > > 
> > > 
> > > gaya bahasa hiperbolisme itu contohnya gini:
> > > "pantat uplk mengkilap bagaikan cermin karena terus2an dijilatin rico 
> > > perepret".
> > > atau
> > > "ludah uplik yg sudah menggunung itu kemudian dihisapnya kembali tanpa 
> > > rasa malu sedikitpun".
> > > 
> > > kalo permen kuping mah bukan hiperbolisme pret, itu masuk gaya bahasa 
> > > moronisme.
> > > 
> > > --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> > > >
> > > > Orang nulis ya wajarlah ada gaya hiperbolanya. Yang ga wajar kalo yg 
> > > > dibahas justru hiperbolanya. Udah keabisan bahan argumentasi ya non..
> > > > 
> > > > Eh konyolnya, malah diterangkan lagi itu permen buat apa sampe lengkap 
> > > > prosesnya... ya ampn ya rob
> > > > 
> > > > Eh si Jontor yg ikut2an malah jadi pahlawan kesiangan... Woy jon, si 
> > > > arra kaga jatohin saputangan...  jangan pura2 mau ngambilin...
> > > > 
> > > > (ntar sama si arra secara serius dibahas soal saputangan yg jatoh ... 
> > > > hehehehe)
> > > > 
> > > > 
> > > > 
> > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> > > > >
> > > > > 
> > > > > pret.. pret.. kupret..
> > > > > gw asli ngakak deh..
> > > > > 
> > > > > elu yakin lahir dan gede di bandung?
> > > > > di bagian mana nya sih?
> > > > > karena baru kali ini gw denger ada org gede di bandung..
> > > > > nulis kalimat kayak gini.. " permen buat kuping.. "
> > > > > 
> > > > > kalimat elu ini asosiasinya..
> > > > > permen sebagai asesoris kuping..
> > > > > ato permen buat nge ganjel kuping..
> > > > > 
> > > > > permen tuh biasanya di taruh di dalam mulut..
> > > > > 
> > > > > gw sih tahu maksud elu..
> > > > > karena gw paham fungsi permen pada saat pesawat take off..
> > > > > 
> > > > > gw jelasin dikit yah..
> > > > > biar selanjutnya elu bisa bikin kalimat yg rada intelekan dikit..
> > > > > 
> > > > > pada saat pesawat take off, ada perbedaan tekanan udara..
> > > > > kondisi ini berpengaruh pada saluran kuping, tepat nya saluran bagian 
> > > > > tengahnya dan bagian akhir nya di belakang hidung..
> > > > > perbedaan tekanan yg drastis akan mengakibatkan adanya penyumbatan 
> > > > > pada saluran tsb..
> > > > > yg mengakibatkan sakit telinga atau pusing selama penerbangan..
> > > > > dengan mengulum permen, kita akan mengeluarkan ludah yg akan kita 
> > > > > telan.. saat menelan ludah membuat saluran tsb membuka, sehingga 
> > > > > tidak lagi terjadi penyumbatan..
> > > > > 
> > > > > jadi pret, kalau nanti naik pesawat..
> > > > > dan dapat permen..
> > > > > mulailah taruh ntu permen di dalam mulut..
> > > > > jangan taruh di kuping..
> > > > > 
> > > > > 
> > > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> > > > > >
> > > > > > yeee ni kuman satu dateng lagi...  Kelamaan digauli si bondon jadi 
> > > > > > sbangun dan setulul si bondon.
> > > > > > 
> > > > > > Kemampuan orang2 kayak elu ya cuman liat harga di tiket. Begitu 
> > > > > > harganya turun, langsung tereak cihuy harganya murah!!!
> > > > > > 
> > > > > > PAdahal harga tiket lu dulu termasuk makan, permen buat kuping, 
> > > > > > korsi yg rada lega, dll.
> > > > > > 
> > > > > > Sekarang ini karena semuanya dipangkas, harga yg tertera di tiket 
> > > > > > ya jadi lebih murah. 
> > > > > > 
> > > > > > Yg gue mau tanya sama elu kuman, yg namanya makan sama permen itu 
> > > > > > termasuk harga tiket bukan? Kalo lu jawab iya, gue hanya bisa 
> > > > > > bilang kasian.. 
> > > > > > 
> > > > > > 
> > > > > > 
> > > > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> > > > > > >
> > > > > > > 
> > > > > > > 
> > > > > > > coba kembali ke awal kepada orang yg ngomong asal jeplak..
> > > > > > > nah ketahuan.. ini dia si asal ngejeplak.. si kupret..
> > > > > > > 
> > > > > > > > > > > Bukan sekarang tiket jadi lebih murah, tapi dulu tiket 
> > > > > > > > > > > itu kemahalan.
> > > > > > > 
> > > > > > > siapa b

Re: [proletar] Jusfiq dan Item...

[Habe Proletar]

kalau gue sih lebih milih anak bodoh, dari pada anak yang mati
kalo goblok bisa disembuhin, makanya ada yang namanya buku dan sekolah
kalau mati, yang gue tau casenya bisa hidup lagi cuma terjadi sama 2 orang, 
jesus dan lazarus
selebihnya cuma jadi penghuni kuburan



 From: rezameutia 
To: proletar@yahoogroups.com 
Sent: Wednesday, January 9, 2013 9:43 PM
Subject: [proletar] Jusfiq dan Item...
 

  
Sebagai orang tua ada 3 hal kesedihan tentang anak.

1. Anak tidak jadi lahir (keguguran).
2. Anak mati.
3. Anak bodoh.

Untuk point 1 dan 2, jauh lebih baik karena memberi kesedihan orang tua hanya 
satu kali saja.
Untuk point no 3, mempunyai anak bodoh akan memberi kesedihan orang tua setiap 
hari.

Kasihan emaknya Jusfiq dan Item...


 

[Non-text portions of this message have been removed]





Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Re: Larangan Duduk Mengangkang di Sepeda Motor Dinilai Berlebihan

[rezameutia]

Ceilee...

Kecentilan lo ama si item.
Lo demen dah ngomongin yang ngangkang2 sama si item.
lo lagi ngingetin si item yang ngangkang di depan mulut lo yang lebar ya...

Hehehe...






--- In proletar@yahoogroups.com, Rahwana  wrote:
>
> hwakakakaemang ada sekelompok orang islam idiot yg edan agama bikin
> aturan yg kaga kaga...tapi untuk kasus ini, si bupati sedeng itu dilawan
> oleh orang orang islam juga yg menolak usulan aturan perempuan dilarang
> duduk ngangkang disepeda motor...bahkan kelompok HTI pun menolak walaupun
> dilakukan secara halusberbeda dengan yeni wahid dan kelompok ulil absar
> yang menolak mentah mentah aturan bego kaya gitu
> 
> 2013/1/8 itemabu2 
> 
> > **
> >
> >
> > Islam itu emang agama barbar, biadab, dan bejad.
> >
> >
> > http://id.berita.yahoo.com/larangan-duduk-mengangkang-di-sepeda-motor-dinilai-berlebihan-183415496.html
> >
> > Larangan Duduk Mengangkang di Sepeda Motor Dinilai Berlebihan
> >
> > *TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -* Pemerintah Kota Lhokseumawe, Nanggroe Aceh
> > Darussalam akan mengeluarkan aturan larangan bagi perempuan duduk terbuka,
> > atau ngangkang di atas sepeda motor.
> >
> > Wakil Ketua Komisi II DPR Ganjar Pranowo menilai, peraturan tersebut
> > berlebihan dan tidak wajar.
> >
> > "Keputusan yang dimiliki saudara di Aceh itu seharusnya wajar saja. Saya
> > rasa ini sudah berlebihan," ujar politisi PDI Perjuangan di Gedung DPR,
> > Jakarta, Senin (7/1/2013).
> >
> > Ganjar mengatakan, larangan mengangkang saat naik sepeda motor justru
> > berbahaya. Sebab, dengan duduk menyamping di atas sepeda motor,
> > keseimbangan sulit diatur.
> >
> > "Selain itu, kalau duduk menyamping tapi bukan dengan muhrimnya bagaimana?
> > Sementara duduk mengangkang bonceng dengan muhrimnya? Ini kan jadinya
> > berlebihan," tuturnya.
> >
> > Ganjar mempertanyakan apakah perempuag mengangkang di atas sepeda motor,
> > masuk dalam syariat Islam atau tidak. Ganjar juga mempertanyakan perihal
> > keterlibatan masyarakat dalam pembuatan peraturan ini.
> >
> > "Seharusnya, setiap peraturan apa pun yang dibuat harus melibatkan
> > masyarakat. Itulah fungsi konsultasi politik dan dengar pendapat,"
> > imbuhnya.
> >
> > Ia pun meminta, bila larangan itu akan masuk dalam perda, maka Pemkot
> > Lhokseumawe harus mempertimbangkan pendapat masyarakat, serta
> > peraturan-peraturan yang sudah dibuat sebelumnya.
> > "Pemerintah pusat bisa turun tangan kalau ada peraturan daerah yang tidak
> > wajar, karena ada peraturan-peraturan di atasnya," jelas Ganjar.
> >
> > Diberitakan *Tribunnews.com* sebelumnya, Pemkot Lhokseumawe akan
> > memberlakukan larangan bagi perempuan duduk terbuka atau ngangkang di atas
> > sepeda motor.
> >
> > Perempuan duduk ngangkang di atas sepeda motor dinilai tidak sesuai syariat
> > Islam dan adat istiadat setempat.
> >
> > Pemkot Lhokseumawe akan menyosialisasikan pelarangan ini kepada masyarakat
> > mulai pekan depan, sebelum diterapkan secara penuh. *(*)*
> >
> > [Non-text portions of this message have been removed]
> >
> >  
> >
> 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>






Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Jusfiq dan Item...

[rezameutia]

Sebagai orang tua ada 3 hal kesedihan tentang anak.

1. Anak tidak jadi lahir (keguguran).
2. Anak mati.
3. Anak bodoh.

Untuk point 1 dan 2, jauh lebih baik karena memberi kesedihan orang tua hanya 
satu kali saja.
Untuk point no 3, mempunyai anak bodoh akan memberi kesedihan orang tua setiap 
hari.

Kasihan emaknya Jusfiq dan Item...








Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

Re: [proletar] Larangan Duduk Mengangkang di Sepeda Motor Dinilai Berlebihan

[Rahwana]

hwakakakaemang ada sekelompok orang islam idiot yg edan agama bikin
aturan yg kaga kaga...tapi untuk kasus ini, si bupati sedeng itu dilawan
oleh orang orang islam juga yg menolak usulan aturan perempuan dilarang
duduk ngangkang disepeda motor...bahkan kelompok HTI pun menolak walaupun
dilakukan secara halusberbeda dengan yeni wahid dan kelompok ulil absar
yang menolak mentah mentah aturan bego kaya gitu

2013/1/8 itemabu2 

> **
>
>
> Islam itu emang agama barbar, biadab, dan bejad.
>
>
> http://id.berita.yahoo.com/larangan-duduk-mengangkang-di-sepeda-motor-dinilai-berlebihan-183415496.html
>
> Larangan Duduk Mengangkang di Sepeda Motor Dinilai Berlebihan
>
> *TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -* Pemerintah Kota Lhokseumawe, Nanggroe Aceh
> Darussalam akan mengeluarkan aturan larangan bagi perempuan duduk terbuka,
> atau ngangkang di atas sepeda motor.
>
> Wakil Ketua Komisi II DPR Ganjar Pranowo menilai, peraturan tersebut
> berlebihan dan tidak wajar.
>
> "Keputusan yang dimiliki saudara di Aceh itu seharusnya wajar saja. Saya
> rasa ini sudah berlebihan," ujar politisi PDI Perjuangan di Gedung DPR,
> Jakarta, Senin (7/1/2013).
>
> Ganjar mengatakan, larangan mengangkang saat naik sepeda motor justru
> berbahaya. Sebab, dengan duduk menyamping di atas sepeda motor,
> keseimbangan sulit diatur.
>
> "Selain itu, kalau duduk menyamping tapi bukan dengan muhrimnya bagaimana?
> Sementara duduk mengangkang bonceng dengan muhrimnya? Ini kan jadinya
> berlebihan," tuturnya.
>
> Ganjar mempertanyakan apakah perempuag mengangkang di atas sepeda motor,
> masuk dalam syariat Islam atau tidak. Ganjar juga mempertanyakan perihal
> keterlibatan masyarakat dalam pembuatan peraturan ini.
>
> "Seharusnya, setiap peraturan apa pun yang dibuat harus melibatkan
> masyarakat. Itulah fungsi konsultasi politik dan dengar pendapat,"
> imbuhnya.
>
> Ia pun meminta, bila larangan itu akan masuk dalam perda, maka Pemkot
> Lhokseumawe harus mempertimbangkan pendapat masyarakat, serta
> peraturan-peraturan yang sudah dibuat sebelumnya.
> "Pemerintah pusat bisa turun tangan kalau ada peraturan daerah yang tidak
> wajar, karena ada peraturan-peraturan di atasnya," jelas Ganjar.
>
> Diberitakan *Tribunnews.com* sebelumnya, Pemkot Lhokseumawe akan
> memberlakukan larangan bagi perempuan duduk terbuka atau ngangkang di atas
> sepeda motor.
>
> Perempuan duduk ngangkang di atas sepeda motor dinilai tidak sesuai syariat
> Islam dan adat istiadat setempat.
>
> Pemkot Lhokseumawe akan menyosialisasikan pelarangan ini kepada masyarakat
> mulai pekan depan, sebelum diterapkan secara penuh. *(*)*
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>  
>


[Non-text portions of this message have been removed]





Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Re: korea euy!

[arra_s]

John.. kasih waktu double lah..
sapa tahu internet doi lemot..
kurang waktu buat nyari di google..

tapi klo kreatifitas doi sendiri sih..
5 menit juga mesti nya udah masuk ke milis..


--- In proletar@yahoogroups.com, "johny_indon"  wrote:
>
> 
> 
> ngga perlu histeris gitu pret.
> coba lu bikin kalimat hiperbola pake kata2 harga tiket dan permen kuping,
> nanti kita nilai kalimat lu bener apa ngga.
> waktu 30 menit dari sekarang.
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> >
> > Sebenernya pada tau ga sih yg dibahas? Harga tiket !!!
> > 
> > Hiperbolanya ya di harga tiket, yg gue hiperbola dengan salah salah satu 
> > komponennya adalah permen. 
> > 
> > Hwarakadah... lu pade kok stupidokuku (baca: gak kuaaat stupidnya...)
> > 
> > 
> > 
> > --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> > >
> > > 
> > > hiperbola adalah gaya bahasa yang menyatakan sesuatu secara berlebihan..
> > > 
> > > "permen buat kuping.. "
> > > 
> > > disini apa nya yg berlebihan?
> > > ini mah gaya bahasa salah tempat..
> > > 
> > > gw lihat sejak si kupret tergila gila sama maki makian si Uplik..
> > > kualitas tulisannya makin manurun..
> > > 
> > > 
> > > 
> > > 
> > > 
> > > --- In proletar@yahoogroups.com, "johny_indon"  wrote:
> > > >
> > > > 
> > > > 
> > > > 
> > > > gaya bahasa hiperbolisme itu contohnya gini:
> > > > "pantat uplk mengkilap bagaikan cermin karena terus2an dijilatin rico 
> > > > perepret".
> > > > atau
> > > > "ludah uplik yg sudah menggunung itu kemudian dihisapnya kembali tanpa 
> > > > rasa malu sedikitpun".
> > > > 
> > > > kalo permen kuping mah bukan hiperbolisme pret, itu masuk gaya bahasa 
> > > > moronisme.
> > > > 
> > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> > > > >
> > > > > Orang nulis ya wajarlah ada gaya hiperbolanya. Yang ga wajar kalo yg 
> > > > > dibahas justru hiperbolanya. Udah keabisan bahan argumentasi ya non..
> > > > > 
> > > > > Eh konyolnya, malah diterangkan lagi itu permen buat apa sampe 
> > > > > lengkap prosesnya... ya ampn ya rob
> > > > > 
> > > > > Eh si Jontor yg ikut2an malah jadi pahlawan kesiangan... Woy jon, si 
> > > > > arra kaga jatohin saputangan...  jangan pura2 mau ngambilin...
> > > > > 
> > > > > (ntar sama si arra secara serius dibahas soal saputangan yg jatoh ... 
> > > > > hehehehe)
> > > > > 
> > > > > 
> > > > > 
> > > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> > > > > >
> > > > > > 
> > > > > > pret.. pret.. kupret..
> > > > > > gw asli ngakak deh..
> > > > > > 
> > > > > > elu yakin lahir dan gede di bandung?
> > > > > > di bagian mana nya sih?
> > > > > > karena baru kali ini gw denger ada org gede di bandung..
> > > > > > nulis kalimat kayak gini.. " permen buat kuping.. "
> > > > > > 
> > > > > > kalimat elu ini asosiasinya..
> > > > > > permen sebagai asesoris kuping..
> > > > > > ato permen buat nge ganjel kuping..
> > > > > > 
> > > > > > permen tuh biasanya di taruh di dalam mulut..
> > > > > > 
> > > > > > gw sih tahu maksud elu..
> > > > > > karena gw paham fungsi permen pada saat pesawat take off..
> > > > > > 
> > > > > > gw jelasin dikit yah..
> > > > > > biar selanjutnya elu bisa bikin kalimat yg rada intelekan dikit..
> > > > > > 
> > > > > > pada saat pesawat take off, ada perbedaan tekanan udara..
> > > > > > kondisi ini berpengaruh pada saluran kuping, tepat nya saluran 
> > > > > > bagian tengahnya dan bagian akhir nya di belakang hidung..
> > > > > > perbedaan tekanan yg drastis akan mengakibatkan adanya penyumbatan 
> > > > > > pada saluran tsb..
> > > > > > yg mengakibatkan sakit telinga atau pusing selama penerbangan..
> > > > > > dengan mengulum permen, kita akan mengeluarkan ludah yg akan kita 
> > > > > > telan.. saat menelan ludah membuat saluran tsb membuka, sehingga 
> > > > > > tidak lagi terjadi penyumbatan..
> > > > > > 
> > > > > > jadi pret, kalau nanti naik pesawat..
> > > > > > dan dapat permen..
> > > > > > mulailah taruh ntu permen di dalam mulut..
> > > > > > jangan taruh di kuping..
> > > > > > 
> > > > > > 
> > > > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> > > > > > >
> > > > > > > yeee ni kuman satu dateng lagi...  Kelamaan digauli si bondon 
> > > > > > > jadi sbangun dan setulul si bondon.
> > > > > > > 
> > > > > > > Kemampuan orang2 kayak elu ya cuman liat harga di tiket. Begitu 
> > > > > > > harganya turun, langsung tereak cihuy harganya murah!!!
> > > > > > > 
> > > > > > > PAdahal harga tiket lu dulu termasuk makan, permen buat kuping, 
> > > > > > > korsi yg rada lega, dll.
> > > > > > > 
> > > > > > > Sekarang ini karena semuanya dipangkas, harga yg tertera di tiket 
> > > > > > > ya jadi lebih murah. 
> > > > > > > 
> > > > > > > Yg gue mau tanya sama elu kuman, yg namanya makan sama permen itu 
> > > > > > > termasuk harga tiket bukan? Kalo lu jawab iya, gue hanya bisa 
> > > > > > > bilang kasian.. 
> > > > > > > 
> > > > > > > 
> > > > > > > 
> > > > > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> > > > > > > >

Re: Abu Ireng dan Rahwana apakah anda dilahirkan dari babi, sehingga ada penghinaan ke ibu aku anda anggap leluconRe: [proletar] Re: Ya, itulah ()

[Rahwana]

hwakakakak.si engkoh opurtunis penjilat si haji kontol ini tentu akan
menutup mata kalau ada gereja di keprukin orang islam yg kesetanan agama
itu, yg penting bukan keluarganya ini bukan ?...

betapa bahagianya suryana melihat perlakuan orang islam seperti ini
terhadap agamanya, tapi kata suryana sih damai tentram aja tuh keluarga
gw.

ini belom diitung sampe yang 2012 nih...tambah berprestasi aje tentunya
kalo urusan ngebakar gereja...

===
PENUTUPAN, PERUSAKAN, DAN ATAU PEMBAKARAN 374 GEREJA DI INDONESIA PADA
TAHUN 1945-1997
Pendahuluan
Negara Republik Indonesia (RI) diproklamirkan pada tanggal 17 Agustus
1945, setelah dikuasai pemerintah Kolonial Belanda selama 350 tahun dan
Jepang selama 3 tahun (1942-1945).
Negara RI mempunyai satu falsafah Negara, yaitu Pancasila yang terdiri
dari Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab,
Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan
dalam permusyawaratan perwakilan dan Keadilan sosial bagi seluruh rakyat
Indonesia
Negara RI terdiri dari lebih 13.000 pulau yang terletak di sepanjang
garis Khatulistiwa dan di antara 2 benua; Asia dan Australia serta di
antara 2 samudra; Pasifik dan Indonesia. Dari 13.000 pulau tersebut, di
antaranya terdapat 5 pulau terbesar yaitu Sumatera, Jawa, Kalimantan,
Sulawesi dan Irian Jaya.
Negara RI terdiri dari lebih 100 suku bangsa atau etnis dan lebih dari
300 bahasa daerah dan yang terbesar adalah suku Jawa. Penduduk Negara RI
berjumlah 200 juta jiwa dan menganut berbagaiagama. Penduduk yang
beragama Islam - 80%, sedangkan Kristen, Katolik, Hindu, Budha sekitar
20%.
Kepala Negara RI yang pertama adalah Ir. Soekarno yang memerintah sejak
17 Agustus 1945 s/d 7 Maret 1967 dan yang kedua adalah Jendral (Purn)
H.Soeharto yang pertama kali diangkat dengan TAP MPRS No. XXXIII/1967.
Kehidupan warga negara RI diatur dan dijamin oleh UUD 1945, terutama
kehidupan dan
kebebasan menjalankan ibadah serta memeluk agama berdasarkan keyakinan
masing-masing yang tercantum dalam Pasal 29 ayat 2 UUD 1945. Tapi kehidupan
dan kerukunan yang harmonis antar penduduk umat beragama akhir-akhir ini
terganggu, bahkan cenderung terdapat usaha-usaha berupa pembatasan
beribadah, diskriminasi terhadap penduduk yang beragama Kristen - Katolik
yang intinya menyangkut pelanggaran hak asasi manusia.
Sejak tahun 1945 s/d 1 Juli 1997 telah ditutup/dirusak/dibakar 374
gedung Gereja dan paling sedikit 20 orang rohaniwan atau pemuka agama
Kristen yang telah meninggal.
Keprihatian Umat Kristiani Indonesia
Akhir-akhir ini, sejak permulaan tahun 1996, terutama umat Kristiani
Indonesia dihadapkan dengan sederetan peristiwa yang mengejutkan. Selain
itu, terdapat usaha-usaha pembatasan ruang gerak, penghasutan,
intimidasi dan diskriminasi terhadap golongan masyarakat yang lemah
untuk tujuan tertentu oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.
Umat Kristiani disudutkan dan ada yang menuduh mengkhianati Negara dan
bangsa Indonesia. Umat Kristiani dianggap tidak mempunyai andil dalam
perjuangan bangsa. Dilecehkan bahwa umat Kristiani penganut agama kolonial
dan agama orang kafir. Demikian hasutan-hasutan yang selalu dikumandangkan
sampai saat ini.
Hal ini menciptakan perasaan tidak sejahtera dalam kehidupan berbangsa
dan bernegara. Sebagai warga negara yang turut melibatkan diri dalam
kehidupan bangsa, turut berjuang dan berbakti mensukseskan pembangunan
Negara RI sejak Proklamasi Kemerdekaan RI sampai saat ini, kami merasa
prihatin karena bangsa ini sudah berada di tepi jurang perpecahan. Ini
masalah yang serius.
Hal-hal seperti yang dikemukakan diatas sungguh tidak sesuai dengan
tujuan didirikannya Negara RI yang berdasarkan falsafah Pancasila dan
UUD 1945. Hal yang paling mendasar adalah terdapat kemerosotan moral di
hampir semua bidang kehidupan masyarakat yang dapat membahayakan, bahkan
menghancurkan persatuan, masa depan dan keselamatan bangsa Indonesia.
Benarkah umat Kristiani Indonesia, yang merupakan bagian masyarakat
minoritas (Hindu, Budha, Arab, India, Cina dan lain-lain) tidak mempunyai
andil dalam pembangunan negara RI, termasuk juga sumbangannya pada umat
beragama lain ?
Contoh kongkrit yaitu pembangunan Pusat kegiatan Islam di Ujung Pandang,
dimana para konglomerat dari golongan masyarakat minoritas yang dikoordinir
oleh mantan Pangab Jendral (Purn) M.Yusuf, turut berpartisipasi
mengumpulkan dana yang cukup besar sampai mencapai jumlah milyar-an rupiah.
Ir. Silaban, seorang arsitektur yang sederhana juga mempunyai andil dan
berpartisipasi sebagai seorang perancang bangunan Masjid Istiqal di
Jakarta.
Pembangunan Masjid Agung di Surabaya yang pernah tertunda karena kesulitan
dana, atas inisiatif Wakil Presiden RI dengan cara mengerahkan serta
mengumpulkan dana dari para konglomerat yang berasal darigolongan
masyarakat minoritas, telah terkumpul uang sejumlah milyar-an rupiah. Dana
tersebut dikumpulkan dari para konglomerat antara lain; Ir. NN menyumbang
sebesar 1 milyar rupiah, juga konglomerat - konglo

[proletar] Re: Januari Kelabu...

[arra_s]

oh pantesan..
klo ada orang yg ngeselin suka di panggil kunyuk..
trus orang itu ngejawab..

anda tahu yg namanya anjing??


--- In proletar@yahoogroups.com, "rezameutia"  wrote:
>
> Ya itu dia yang namanya kunyuk.
> Monyet dekil, lengbet (kite meleng dikit langsung disabet), petentengan, dan 
> ngeselin banget.
> 
> Dari semua keluarga monyet, ape, orang utan, kunyuk adalah keluarga monyet 
> yang paling ngeselin.
> 
> 
> 
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, Habe Proletar  wrote:
> >
> > terakhir ke sangeh gue ngga nemuin kunyuk,
> > yang ada monyet monyet dekil petentengan
> > 
> > kunyuk itu babi kan?
> > 
> > 
> > 
> > 
> > 
> >  From: rezameutia 
> > To: proletar@yahoogroups.com 
> > Sent: Wednesday, January 9, 2013 8:02 AM
> > Subject: [proletar] Re: Januari Kelabu...
> >  
> > 
> >   
> > Yang di Leiden mah bukan macan, tapi kunyuk.
> > 
> > Seperti kelakuan kunyuk di Sangeh, sok galak, minta2 makanan mulu, dan 
> > ngeselin...dan si kunyuk makin tua makin ngeselin dan makin nggak tau diri, 
> > persis seperti si kunyuk di Leiden.
> > 
> > --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> > >
> > > 
> > > 
> > > apa ada macan tidur disini?
> > > ada juga macan ompong di leiden..
> > > dia kalau mengaum cuman bikin orang ketawa..
> > > ho3x..
> > > 
> > > 
> > > --- In proletar@yahoogroups.com, "rezameutia"  wrote:
> > > >
> > > > 
> > > > 
> > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> > > > >
> > > > > 
> > > > > buat yg lagi ber kelabu ria..
> > > > > ganti aja dengan berkelambu ria..
> > > > > he3x..
> > > > 
> > > > 
> > > > Kelabu ganti kelambu, katanya..
> > > > Macan tidur jangan dibangunin, nanti ditegrep lho ra.
> > > > 
> > > > Hehehe...
> > > > 
> > > > 
> > > > 
> > > > > http://www.youtube.com/watch?v=bdrGS__yg6Q
> > > > > 
> > > > > 
> > > > > 
> > > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "rezameutia"  wrote:
> > > > > >
> > > > > > jakarta dari sejak subuh udah diguyur ujan terus menerus, nggak 
> > > > > > brenti2.
> > > > > > gw brangkat ke kantor pagi2 begitu keluar rumah sampe di pintu tol, 
> > > > > > udah ngantri panjang. 
> > > > > > masuk ke tol macetnya terus dah dari jalan tol sampe ke kantor 
> > > > > > macet kagak ada putusnya.
> > > > > > terpaksa dah, janji hari ini dibatalin.
> > > > > > 
> > > > > > gw nongkrong di kantor aja seharian, bersantai ria sambil nge teh 
> > > > > > dan ngobrol2 ringan.
> > > > > > gw pulang kantor jam 3-an setelah makan siang supaya nggak terlalu 
> > > > > > macet.
> > > > > > anyway, nothing to do juga di kantor, mendingan gw pulang cepat dah 
> > > > > > sebelum orang pada pulang kantor dan bisa macet lebih parah lagi.
> > > > > > 
> > > > > > 
> > > > > > katanya sih, hujan deras di jakarta bakalan terus menerus sampe 
> > > > > > pertengahan februari.
> > > > > > setiap bulan januari memang merupakan bulan yang paling lesu dalam 
> > > > > > bisnis.
> > > > > > hampir semua bidang usaha pendapatannya anjlok di bulan januari
> > > > > > "januari kelabu..."
> > > > > > 
> > > > > > http://www.youtube.com/watch?v=DxhFjzBjHWM
> > > > > > 
> > > > > > 
> > > > > > 
> > > > > > ==
> > > > > >
> > > > >
> > > >
> > >
> > 
> > 
> >  
> > 
> > [Non-text portions of this message have been removed]
> >
>






Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Re: korea euy!

[johny_indon]

ngga perlu histeris gitu pret.
coba lu bikin kalimat hiperbola pake kata2 harga tiket dan permen kuping,
nanti kita nilai kalimat lu bener apa ngga.
waktu 30 menit dari sekarang.

--- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
>
> Sebenernya pada tau ga sih yg dibahas? Harga tiket !!!
> 
> Hiperbolanya ya di harga tiket, yg gue hiperbola dengan salah salah satu 
> komponennya adalah permen. 
> 
> Hwarakadah... lu pade kok stupidokuku (baca: gak kuaaat stupidnya...)
> 
> 
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> >
> > 
> > hiperbola adalah gaya bahasa yang menyatakan sesuatu secara berlebihan..
> > 
> > "permen buat kuping.. "
> > 
> > disini apa nya yg berlebihan?
> > ini mah gaya bahasa salah tempat..
> > 
> > gw lihat sejak si kupret tergila gila sama maki makian si Uplik..
> > kualitas tulisannya makin manurun..
> > 
> > 
> > 
> > 
> > 
> > --- In proletar@yahoogroups.com, "johny_indon"  wrote:
> > >
> > > 
> > > 
> > > 
> > > gaya bahasa hiperbolisme itu contohnya gini:
> > > "pantat uplk mengkilap bagaikan cermin karena terus2an dijilatin rico 
> > > perepret".
> > > atau
> > > "ludah uplik yg sudah menggunung itu kemudian dihisapnya kembali tanpa 
> > > rasa malu sedikitpun".
> > > 
> > > kalo permen kuping mah bukan hiperbolisme pret, itu masuk gaya bahasa 
> > > moronisme.
> > > 
> > > --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> > > >
> > > > Orang nulis ya wajarlah ada gaya hiperbolanya. Yang ga wajar kalo yg 
> > > > dibahas justru hiperbolanya. Udah keabisan bahan argumentasi ya non..
> > > > 
> > > > Eh konyolnya, malah diterangkan lagi itu permen buat apa sampe lengkap 
> > > > prosesnya... ya ampn ya rob
> > > > 
> > > > Eh si Jontor yg ikut2an malah jadi pahlawan kesiangan... Woy jon, si 
> > > > arra kaga jatohin saputangan...  jangan pura2 mau ngambilin...
> > > > 
> > > > (ntar sama si arra secara serius dibahas soal saputangan yg jatoh ... 
> > > > hehehehe)
> > > > 
> > > > 
> > > > 
> > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> > > > >
> > > > > 
> > > > > pret.. pret.. kupret..
> > > > > gw asli ngakak deh..
> > > > > 
> > > > > elu yakin lahir dan gede di bandung?
> > > > > di bagian mana nya sih?
> > > > > karena baru kali ini gw denger ada org gede di bandung..
> > > > > nulis kalimat kayak gini.. " permen buat kuping.. "
> > > > > 
> > > > > kalimat elu ini asosiasinya..
> > > > > permen sebagai asesoris kuping..
> > > > > ato permen buat nge ganjel kuping..
> > > > > 
> > > > > permen tuh biasanya di taruh di dalam mulut..
> > > > > 
> > > > > gw sih tahu maksud elu..
> > > > > karena gw paham fungsi permen pada saat pesawat take off..
> > > > > 
> > > > > gw jelasin dikit yah..
> > > > > biar selanjutnya elu bisa bikin kalimat yg rada intelekan dikit..
> > > > > 
> > > > > pada saat pesawat take off, ada perbedaan tekanan udara..
> > > > > kondisi ini berpengaruh pada saluran kuping, tepat nya saluran bagian 
> > > > > tengahnya dan bagian akhir nya di belakang hidung..
> > > > > perbedaan tekanan yg drastis akan mengakibatkan adanya penyumbatan 
> > > > > pada saluran tsb..
> > > > > yg mengakibatkan sakit telinga atau pusing selama penerbangan..
> > > > > dengan mengulum permen, kita akan mengeluarkan ludah yg akan kita 
> > > > > telan.. saat menelan ludah membuat saluran tsb membuka, sehingga 
> > > > > tidak lagi terjadi penyumbatan..
> > > > > 
> > > > > jadi pret, kalau nanti naik pesawat..
> > > > > dan dapat permen..
> > > > > mulailah taruh ntu permen di dalam mulut..
> > > > > jangan taruh di kuping..
> > > > > 
> > > > > 
> > > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> > > > > >
> > > > > > yeee ni kuman satu dateng lagi...  Kelamaan digauli si bondon jadi 
> > > > > > sbangun dan setulul si bondon.
> > > > > > 
> > > > > > Kemampuan orang2 kayak elu ya cuman liat harga di tiket. Begitu 
> > > > > > harganya turun, langsung tereak cihuy harganya murah!!!
> > > > > > 
> > > > > > PAdahal harga tiket lu dulu termasuk makan, permen buat kuping, 
> > > > > > korsi yg rada lega, dll.
> > > > > > 
> > > > > > Sekarang ini karena semuanya dipangkas, harga yg tertera di tiket 
> > > > > > ya jadi lebih murah. 
> > > > > > 
> > > > > > Yg gue mau tanya sama elu kuman, yg namanya makan sama permen itu 
> > > > > > termasuk harga tiket bukan? Kalo lu jawab iya, gue hanya bisa 
> > > > > > bilang kasian.. 
> > > > > > 
> > > > > > 
> > > > > > 
> > > > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> > > > > > >
> > > > > > > 
> > > > > > > 
> > > > > > > coba kembali ke awal kepada orang yg ngomong asal jeplak..
> > > > > > > nah ketahuan.. ini dia si asal ngejeplak.. si kupret..
> > > > > > > 
> > > > > > > > > > > Bukan sekarang tiket jadi lebih murah, tapi dulu tiket 
> > > > > > > > > > > itu kemahalan.
> > > > > > > 
> > > > > > > siapa bilang dulu dan sekarang berbeda?
> > > > > > > hanya saja sekarang harga tiket di breakdown..
> > > > > > > sila pilih mau ambil yg murah atau yg mahal..
> > > 

[proletar] Re: Pelecehan

[arra_s]

ini baru tulisan yg rada objektif..

> Di negara2 non-Islam juga terjadi pemerkosaan oleh orang2 yg gila sex dan 
> tidak punya PeDe atas daya tarik thdp perempuan.
> BTW, di negara2 Islami di mana Muslimah berburqa juga sering diperkosa.

dari dua poin di atas bisa dipahami..
bahwa yg namanya pelecehan thdp perempuan tidak tergantung pada apa nama ras  
nya..  apa keyakinan nya..

sila di educate si Jusfiq dan si Item..

ada banyak pemicu thdp pelecehan..

ada seorang bernama KimHook di milis ini..
dia belum memenuhi janjinya..
untuk mengeluarkan isi kepala nya..
kalau dia keluarkan.. dari sini mungkin bisa di analisa..
apa salah satu faktor pemicu terjadinya pelecehan..

ada juga seorang bernama Item Abu disini..
dia belum menjawab..
mengapa dia nongkrong di kedubes saudi..
hanya samar2 dia cerita melihat korban pelecehan..
apakah diri nya sendiri ataukah org lain?
kalau dia jawab..
bisa jadi ketemu lg salah satu faktor pemicu terjadinya pelecehan..




--- In proletar@yahoogroups.com, Gabriella Rantau  wrote:
>
> BTW, di negara2 Islami di mana Muslimah berburqa juga sering diperkosa. 
> Dengan kata lain claim bhw perempuan yg awrah-nya tidak ditutupi lengkap dari 
> ujung kepala sampai ke kaki mengundang untuk diperkosa. Ini bukti nyata bhw 
> Muslims fanatikun itu munafiq! Mereka oversexed karena contoh-teladan yg 
> mereka anggap harus diikuti.
> 
> Di negara2 non-Islam juga terjadi pemerkosaan oleh orang2 yg gila sex dan 
> tidak punya PeDe atas daya tarik thdp perempuan.
> 
> Gabriella
> 
> 
> 
> 
> 
>  From: itemabu2 
> To: proletar@yahoogroups.com 
> Sent: Thursday, 10 January 2013 5:10 AM
> Subject: [proletar] Preacher alarms many in Egypt with calls for Islamist 
> vice police
>  


sorry ye gw delete.. gw cuman pingin nge respon yg di atas..






Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Re: Januari Kelabu...

[rezameutia]

Ya itu dia yang namanya kunyuk.
Monyet dekil, lengbet (kite meleng dikit langsung disabet), petentengan, dan 
ngeselin banget.

Dari semua keluarga monyet, ape, orang utan, kunyuk adalah keluarga monyet yang 
paling ngeselin.




--- In proletar@yahoogroups.com, Habe Proletar  wrote:
>
> terakhir ke sangeh gue ngga nemuin kunyuk,
> yang ada monyet monyet dekil petentengan
> 
> kunyuk itu babi kan?
> 
> 
> 
> 
> 
>  From: rezameutia 
> To: proletar@yahoogroups.com 
> Sent: Wednesday, January 9, 2013 8:02 AM
> Subject: [proletar] Re: Januari Kelabu...
>  
> 
>   
> Yang di Leiden mah bukan macan, tapi kunyuk.
> 
> Seperti kelakuan kunyuk di Sangeh, sok galak, minta2 makanan mulu, dan 
> ngeselin...dan si kunyuk makin tua makin ngeselin dan makin nggak tau diri, 
> persis seperti si kunyuk di Leiden.
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> >
> > 
> > 
> > apa ada macan tidur disini?
> > ada juga macan ompong di leiden..
> > dia kalau mengaum cuman bikin orang ketawa..
> > ho3x..
> > 
> > 
> > --- In proletar@yahoogroups.com, "rezameutia"  wrote:
> > >
> > > 
> > > 
> > > --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> > > >
> > > > 
> > > > buat yg lagi ber kelabu ria..
> > > > ganti aja dengan berkelambu ria..
> > > > he3x..
> > > 
> > > 
> > > Kelabu ganti kelambu, katanya..
> > > Macan tidur jangan dibangunin, nanti ditegrep lho ra.
> > > 
> > > Hehehe...
> > > 
> > > 
> > > 
> > > > http://www.youtube.com/watch?v=bdrGS__yg6Q
> > > > 
> > > > 
> > > > 
> > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "rezameutia"  wrote:
> > > > >
> > > > > jakarta dari sejak subuh udah diguyur ujan terus menerus, nggak 
> > > > > brenti2.
> > > > > gw brangkat ke kantor pagi2 begitu keluar rumah sampe di pintu tol, 
> > > > > udah ngantri panjang. 
> > > > > masuk ke tol macetnya terus dah dari jalan tol sampe ke kantor macet 
> > > > > kagak ada putusnya.
> > > > > terpaksa dah, janji hari ini dibatalin.
> > > > > 
> > > > > gw nongkrong di kantor aja seharian, bersantai ria sambil nge teh dan 
> > > > > ngobrol2 ringan.
> > > > > gw pulang kantor jam 3-an setelah makan siang supaya nggak terlalu 
> > > > > macet.
> > > > > anyway, nothing to do juga di kantor, mendingan gw pulang cepat dah 
> > > > > sebelum orang pada pulang kantor dan bisa macet lebih parah lagi.
> > > > > 
> > > > > 
> > > > > katanya sih, hujan deras di jakarta bakalan terus menerus sampe 
> > > > > pertengahan februari.
> > > > > setiap bulan januari memang merupakan bulan yang paling lesu dalam 
> > > > > bisnis.
> > > > > hampir semua bidang usaha pendapatannya anjlok di bulan januari
> > > > > "januari kelabu..."
> > > > > 
> > > > > http://www.youtube.com/watch?v=DxhFjzBjHWM
> > > > > 
> > > > > 
> > > > > 
> > > > > ==
> > > > >
> > > >
> > >
> >
> 
> 
>  
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>






Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

Re: [proletar] Ayat2 lucu di alkitab

[Gabriella Rantau]

Sekedar berbagi pengetahuan. Kitab Amsal pasal 5 - ayat2 1 - 23 diberi judul 
'Nasihat Mengenai Perzinahan'. Tentunya dalam ayat2 tersebut petuah, petunjuk 
untuk menghidari perzinahan disampaikan.

Ayat 18 menyatakan: "Diberkatilah kiranya sendangmu, bersukacitalah dengan 
isteri di masa mudamu." Ayat 19 yg anda nyatakan sebagai ayat 'lucu' berisikan 
description dari cinta dengan si isteri sewaktu keduanya masih muda!. Ayat 
berikutnya mengingatkan pembaca sedemikian:"Hai, anakku, mengapa  birahi akan 
perempuan jalang dan mendekap dada perempuan asing?"

Gaya bahasa pada zaman itu memang tidak menyembunykan kata2 yg sexy yg menurut 
standard sekarang terlalu blak2-an. Jadi lain kali sebelum mencap ayat2 dari 
kitab suci Alkitab, ada baiknya kalau setidaknya di-copy and paste satu perikop 
dan tidak terbatas pada satu ayat saja.

Gabriella





 From: Ballast Yo 
To: proletar@yahoogroups.com 
Sent: Saturday, 5 January 2013 10:26 AM
Subject: Re: [proletar] Ayat2 lucu di alkitab
 

  
memang ada kitab yg anak kecil dilarang membacanya

--- On Fri, 1/4/13, Musik hari Ini musikhari...@yahoo.com> wrote:

> From: Musik hari Ini musikhari...@yahoo.com>

>   Amsal 5:19 rusa yang manis, kijang yang jelita;
> biarlah BUAH DADANYA 
> 
> selalu memuaskan engkau, & engkau SENANTIASA BIRAHI KARENA
> CINTANYA..
> 
> 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 

 

[Non-text portions of this message have been removed]





Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Re: korea euy!

[ttbnice]

Sebenernya pada tau ga sih yg dibahas? Harga tiket !!!

Hiperbolanya ya di harga tiket, yg gue hiperbola dengan salah salah satu 
komponennya adalah permen. 

Hwarakadah... lu pade kok stupidokuku (baca: gak kuaaat stupidnya...)



--- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
>
> 
> hiperbola adalah gaya bahasa yang menyatakan sesuatu secara berlebihan..
> 
> "permen buat kuping.. "
> 
> disini apa nya yg berlebihan?
> ini mah gaya bahasa salah tempat..
> 
> gw lihat sejak si kupret tergila gila sama maki makian si Uplik..
> kualitas tulisannya makin manurun..
> 
> 
> 
> 
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "johny_indon"  wrote:
> >
> > 
> > 
> > 
> > gaya bahasa hiperbolisme itu contohnya gini:
> > "pantat uplk mengkilap bagaikan cermin karena terus2an dijilatin rico 
> > perepret".
> > atau
> > "ludah uplik yg sudah menggunung itu kemudian dihisapnya kembali tanpa rasa 
> > malu sedikitpun".
> > 
> > kalo permen kuping mah bukan hiperbolisme pret, itu masuk gaya bahasa 
> > moronisme.
> > 
> > --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> > >
> > > Orang nulis ya wajarlah ada gaya hiperbolanya. Yang ga wajar kalo yg 
> > > dibahas justru hiperbolanya. Udah keabisan bahan argumentasi ya non..
> > > 
> > > Eh konyolnya, malah diterangkan lagi itu permen buat apa sampe lengkap 
> > > prosesnya... ya ampn ya rob
> > > 
> > > Eh si Jontor yg ikut2an malah jadi pahlawan kesiangan... Woy jon, si arra 
> > > kaga jatohin saputangan...  jangan pura2 mau ngambilin...
> > > 
> > > (ntar sama si arra secara serius dibahas soal saputangan yg jatoh ... 
> > > hehehehe)
> > > 
> > > 
> > > 
> > > --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> > > >
> > > > 
> > > > pret.. pret.. kupret..
> > > > gw asli ngakak deh..
> > > > 
> > > > elu yakin lahir dan gede di bandung?
> > > > di bagian mana nya sih?
> > > > karena baru kali ini gw denger ada org gede di bandung..
> > > > nulis kalimat kayak gini.. " permen buat kuping.. "
> > > > 
> > > > kalimat elu ini asosiasinya..
> > > > permen sebagai asesoris kuping..
> > > > ato permen buat nge ganjel kuping..
> > > > 
> > > > permen tuh biasanya di taruh di dalam mulut..
> > > > 
> > > > gw sih tahu maksud elu..
> > > > karena gw paham fungsi permen pada saat pesawat take off..
> > > > 
> > > > gw jelasin dikit yah..
> > > > biar selanjutnya elu bisa bikin kalimat yg rada intelekan dikit..
> > > > 
> > > > pada saat pesawat take off, ada perbedaan tekanan udara..
> > > > kondisi ini berpengaruh pada saluran kuping, tepat nya saluran bagian 
> > > > tengahnya dan bagian akhir nya di belakang hidung..
> > > > perbedaan tekanan yg drastis akan mengakibatkan adanya penyumbatan pada 
> > > > saluran tsb..
> > > > yg mengakibatkan sakit telinga atau pusing selama penerbangan..
> > > > dengan mengulum permen, kita akan mengeluarkan ludah yg akan kita 
> > > > telan.. saat menelan ludah membuat saluran tsb membuka, sehingga tidak 
> > > > lagi terjadi penyumbatan..
> > > > 
> > > > jadi pret, kalau nanti naik pesawat..
> > > > dan dapat permen..
> > > > mulailah taruh ntu permen di dalam mulut..
> > > > jangan taruh di kuping..
> > > > 
> > > > 
> > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> > > > >
> > > > > yeee ni kuman satu dateng lagi...  Kelamaan digauli si bondon jadi 
> > > > > sbangun dan setulul si bondon.
> > > > > 
> > > > > Kemampuan orang2 kayak elu ya cuman liat harga di tiket. Begitu 
> > > > > harganya turun, langsung tereak cihuy harganya murah!!!
> > > > > 
> > > > > PAdahal harga tiket lu dulu termasuk makan, permen buat kuping, korsi 
> > > > > yg rada lega, dll.
> > > > > 
> > > > > Sekarang ini karena semuanya dipangkas, harga yg tertera di tiket ya 
> > > > > jadi lebih murah. 
> > > > > 
> > > > > Yg gue mau tanya sama elu kuman, yg namanya makan sama permen itu 
> > > > > termasuk harga tiket bukan? Kalo lu jawab iya, gue hanya bisa bilang 
> > > > > kasian.. 
> > > > > 
> > > > > 
> > > > > 
> > > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> > > > > >
> > > > > > 
> > > > > > 
> > > > > > coba kembali ke awal kepada orang yg ngomong asal jeplak..
> > > > > > nah ketahuan.. ini dia si asal ngejeplak.. si kupret..
> > > > > > 
> > > > > > > > > > Bukan sekarang tiket jadi lebih murah, tapi dulu tiket itu 
> > > > > > > > > > kemahalan.
> > > > > > 
> > > > > > siapa bilang dulu dan sekarang berbeda?
> > > > > > hanya saja sekarang harga tiket di breakdown..
> > > > > > sila pilih mau ambil yg murah atau yg mahal..
> > > > > > 
> > > > > > > > > > Nah sekarang ini lebih proporsional, jadi kesannya lebih 
> > > > > > > > > > murah. Padahal airline mah masih untung
> > > > > > 
> > > > > > ini tulisan makin ngasal..
> > > > > > ngga ada tambahan info..
> > > > > > jelas sebelumnya sdh dikatakan pinpin skrg banyak maskapai yg jual 
> > > > > > tiket murah..
> > > > > > eh si kupret cuman nambahin kata "kesan"..
> > > > > > main asal jeplak dgn nambahin komen..
> > > > > > "airlinenya mah masih untung.. "
> >

Re: [proletar] Preacher alarms many in Egypt with calls for Islamist vice police

[Gabriella Rantau]

BTW, di negara2 Islami di mana Muslimah berburqa juga sering diperkosa. Dengan 
kata lain claim bhw perempuan yg awrah-nya tidak ditutupi lengkap dari ujung 
kepala sampai ke kaki mengundang untuk diperkosa. Ini bukti nyata bhw Muslims 
fanatikun itu munafiq! Mereka oversexed karena contoh-teladan yg mereka anggap 
harus diikuti.

Di negara2 non-Islam juga terjadi pemerkosaan oleh orang2 yg gila sex dan tidak 
punya PeDe atas daya tarik thdp perempuan.

Gabriella





 From: itemabu2 
To: proletar@yahoogroups.com 
Sent: Thursday, 10 January 2013 5:10 AM
Subject: [proletar] Preacher alarms many in Egypt with calls for Islamist vice 
police
 

  
> "I was once asked: If I came to power, would I let Christian women remain
unveiled? And I said: If they want to get raped on the streets, then they
can," Ashry told Nahar TV last week.

Heheeh ulama Mesir ini bilang bhw cewek boleh aja ga pake pakean karung
kalo mereka emang mau diperkosa di jalanan. Dgn kata lain, ceweknya sendiri
yg salah kalo diperkosa, bukan pemerkosanya.

Ini nunjukin 2 hal. Pertama, si ulama yg tentunya ahli Islam dan sangat
Islami ini mewakili pandangan Islam ttg cewek. Kedua, pengakuan bhw orang2
Islam itu emang tukang merkosa krn ngeliat cewek ga pake pakean karung aja
udah langsung diperkosa.

http://uk.reuters.com/article/2013/01/09/uk-egypt-islamists-idUKBRE9080MA20130109

Preacher alarms many in Egypt with calls for Islamist vice police

By Yasmine Saleh and Shaimaa Fayed

CAIRO | Wed Jan 9, 2013 3:36pm GMT

(Reuters) - Many Egyptian viewers were horrified when preacher Hisham
el-Ashry recently popped up on primetime television to say women must cover
up for their own protection and advocated the introduction of religious
police.

That an obscure preacher could get publicity for such views was seen as
another example of the confused political scene in Egypt since the revolt
that toppled Hosni Mubarak gave birth to a cacophony of feuding voices.

"I was once asked: If I came to power, would I let Christian women remain
unveiled? And I said: If they want to get raped on the streets, then they
can," Ashry told Nahar TV last week.

Introducing a Saudi-style anti-vice police force to enforce Islamic law was
"not a bad thing", he said, and added: "In order for Egypt to become fully
Islamic, alcohol must be banned and all women must be covered."

Few take Ashry, who admits he flew to the United States dreaming of a
Western lifestyle and romance but instead found truth in preaching,
seriously. But his views have stirred emotions.

With the economic downturn and rising food prices putting pressure on the
government, moderate Muslims, Christians and others worry their new-found
political freedom is at risk of being exploited by hardline Islamists bent
on imposing their values on a society that has been traditionally moderate.

Watching a recent television interview in which Ashry expounded his ideas
on women and sharia law, members of one family jumped to their feet in
outrage.

"Look at this crazy man! Where do you think we live! In a jungle? Or are
all men like you, animals, unable to control their instincts?" Mona Ahmed,
65, shouted at the television screen in her living room.

"If I see him annoying any unveiled woman on the street I would punch him
in the face. Wake up, man, this is Egypt, not Saudi
Arabiahttp://uk.reuters.com/places/saudi-arabia?lc=int_mb_1001>,"
she yelled as her children tried to console her.

Ahmed, like many women in Egypt, has chosen on her own to cover her hair
with the Islamic headscarf.

Egypt's top Islamic institutions, such as al-Azhar, the highest authority
in Sunni Islam, and Dar al Ifta, the central authority for issuing
religious rulings, have long said religious practices should not be imposed
on people.

"IDIOTIC THINKING"

Egypt's Grand Mufti, the country's most senior Islamic legal official, has
dismissed the self-styled preacher's views.

"This sort of idiotic thinking is one that seeks to further destabilise
what is already a tense situation," Grand Mufti Ali Gomaa said in a
statement to Reuters.

"Egypt's religious scholars have long guided the people to act in ways that
conform to their religious commitments, but have never thought this
required any type of invasive policing."

The Muslim Brotherhood of President Mohamed Mursi, who was brought to power
in an election last year, has also distanced itself, if somewhat
cryptically.

"The case of promotion of virtue and prevention of vice is within the
jurisdiction of the authorities and not individuals or groups," said
Brotherhood spokesman Mahmoud Ghozlan. "It is not anyone's right to
intervene."

Mursi has pledged not to impose Islamic codes of behaviour and to protect
adherents of all religions equally. But he has also enacted a new
constitution that has more Islamic references than its predecessor and that
critics say fails to protect freedoms and the rights of Christians and
other minorities.

Activists say altho

[proletar] Re: kegagalan doa uplik

[johny_indon]

selain air, rumput sangat butuh sinar matahari.
jangan harap punya halaman yg rumputnya menghijau indah jika 
halaman itu kekurangan sinar matahari.
untungnya, sampe saat ini sinar matahari ngga perlu kuitansi.
ini untuk rumput yg berfotosintesis ya.
kalau untuk rumput yg metabolismenya butuh karbohidrat sih 
"sinar mataharinya" ngga gratis, dan biasanya dia lebih suka matahari tanpa 
sinar.
(semalem yg di pasar baru kebakaran katanya tuh)

--- In proletar@yahoogroups.com, "ajegilelu"  wrote:
>
> 
> Rumput yang selalu segar adalah rumput yang 
> dirawat dengan baik. Sekurangnya disiram teratur 
> pagi atau sore supaya cukup air. 
> 
> Jadi...
> 
> Agar rumput di halaman sendiri tetap segar, siapkan 
> anggaran lebih besar untuk rekening air. 
> 
> Dijamin kelak dapat kuitansinya. 
> 
> hehe.. 
> 
> 
> --- "pinpinyuliansyah"  wrote: 
> 
> > Bagaimanapun "Rumput tetangga selalu kelihatan lebih hijau" 
> > dibanding rumput di halaman sendiri ...
> > 
> > Jadi ...
> > 
> > Agar rumput di halaman sendiri kelihatan lebih hijau ...
> > Maka lihatlah dari rumah tetangga !
> > 
> > Hahahaha !
> > 
> > --- "arra_s"  wrote:
> > 
> > > bener beh..
> > > jadilah suami yg setia..
> > > 
> > > apalagi lelaki spt ente..
> > > yg manis, romantis dan banyak penggemar nya..
> > > mesti kuat menahan godaan..
> > > 
> > > lelaki setia itu kelihatan seksi..
> > > namun jauh lebih seksi si keanu reeve..
> > > 
> > > lelaki setia itu lambang kekuatan sang istri..
> > > namun istri tetangga punya kekuatan misteri..
> > > 
> > > hati hati beh..
> > > 
> > > 
> > > --- Habe Proletar  wrote:
> > >
> > > > anjing plik,
> > > > 3 rumah terakhir di listing yang gue incer satu persatu gagal 
> > > > kebeli,
> > > > kalau lu berdoa, nyata bener doalu emang ngga berguna
> > > > kalau lu ngga berdoa, itu lebih gue percaya
> > > > sebab kalau tuhan memang ada, doalu bakalan mengganggu telinga 
> > > > dia
> > > > doski jelas inginya lu diam tenang bagai timbunan sampah di 
> > > > tengah comberan jakarta
> > > > 
> > > > cita cita gua adalah menjadi sipinpin versi internasional
> > > > gue ngga ingin dikekang pekerjaan
> > > > gue ingin hidup santai, ngga kerja tapi selalu memiliki uang
> > > > jejak kaki gue bisa meng arra, bisa meng gabriella
> > > > modus operandi mencari asmara lewat pisang goreng kartika
> > > > 
> > > > sorry 2 kalimat terakhir cuma bercanda
> > > > sebab gue adalah seorang suami setia
> > > > 
> > > > maka berdoalah buat gue sekali lagi wahai jusplik anjing
> > > > tidak perlu memohon pada tuhan yang tidak lu percaya
> > > > cukup restui gua dan memohon
> > > > agar nasib gue tidak berakhir sama dengan nasiblu
> > > > 
> > > > yang sebatang kara
> > > > penuh nestapa
> > > > nista
> > > > bagai taik onta
> > > > 
> > > > [Non-text portions of this message have been removed]
> > > >
> > >
> >
>






Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Re: Januari Kelabu...

[johny_indon]

kunyuk (sunda) atau munyuk (jawa) itu monyet.
kalo babi itu cunyuk, tapi istilah cunyuk biasanya hanya dikenal di kalangan 
cina aja.

kalo di rumah makan batak yg berlokasi di daerah muslim biasanya ada kode 
khusus.
misalnya "sedia B2" , nah B2 itu artinya babi.
kalau kode B3 artinya anjing.
anda tau yang namanya anjing???
konon buat orang batak anjing yg paling nikmat itu yg warnanya item, harganya 
juga mahal (perepet tolong klarifikasi)
kalo yg item abu sih murah.

--- In proletar@yahoogroups.com, Habe Proletar  wrote:
>
> terakhir ke sangeh gue ngga nemuin kunyuk,
> yang ada monyet monyet dekil petentengan
> 
> kunyuk itu babi kan?
> 
> 
> 
> 
> 
>  From: rezameutia 
> To: proletar@yahoogroups.com 
> Sent: Wednesday, January 9, 2013 8:02 AM
> Subject: [proletar] Re: Januari Kelabu...
>  
> 
>   
> Yang di Leiden mah bukan macan, tapi kunyuk.
> 
> Seperti kelakuan kunyuk di Sangeh, sok galak, minta2 makanan mulu, dan 
> ngeselin...dan si kunyuk makin tua makin ngeselin dan makin nggak tau diri, 
> persis seperti si kunyuk di Leiden.
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> >
> > 
> > 
> > apa ada macan tidur disini?
> > ada juga macan ompong di leiden..
> > dia kalau mengaum cuman bikin orang ketawa..
> > ho3x..
> > 
> > 
> > --- In proletar@yahoogroups.com, "rezameutia"  wrote:
> > >
> > > 
> > > 
> > > --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> > > >
> > > > 
> > > > buat yg lagi ber kelabu ria..
> > > > ganti aja dengan berkelambu ria..
> > > > he3x..
> > > 
> > > 
> > > Kelabu ganti kelambu, katanya..
> > > Macan tidur jangan dibangunin, nanti ditegrep lho ra.
> > > 
> > > Hehehe...
> > > 
> > > 
> > > 
> > > > http://www.youtube.com/watch?v=bdrGS__yg6Q
> > > > 
> > > > 
> > > > 
> > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "rezameutia"  wrote:
> > > > >
> > > > > jakarta dari sejak subuh udah diguyur ujan terus menerus, nggak 
> > > > > brenti2.
> > > > > gw brangkat ke kantor pagi2 begitu keluar rumah sampe di pintu tol, 
> > > > > udah ngantri panjang. 
> > > > > masuk ke tol macetnya terus dah dari jalan tol sampe ke kantor macet 
> > > > > kagak ada putusnya.
> > > > > terpaksa dah, janji hari ini dibatalin.
> > > > > 
> > > > > gw nongkrong di kantor aja seharian, bersantai ria sambil nge teh dan 
> > > > > ngobrol2 ringan.
> > > > > gw pulang kantor jam 3-an setelah makan siang supaya nggak terlalu 
> > > > > macet.
> > > > > anyway, nothing to do juga di kantor, mendingan gw pulang cepat dah 
> > > > > sebelum orang pada pulang kantor dan bisa macet lebih parah lagi.
> > > > > 
> > > > > 
> > > > > katanya sih, hujan deras di jakarta bakalan terus menerus sampe 
> > > > > pertengahan februari.
> > > > > setiap bulan januari memang merupakan bulan yang paling lesu dalam 
> > > > > bisnis.
> > > > > hampir semua bidang usaha pendapatannya anjlok di bulan januari
> > > > > "januari kelabu..."
> > > > > 
> > > > > http://www.youtube.com/watch?v=DxhFjzBjHWM
> > > > > 
> > > > > 
> > > > > 
> > > > > ==
> > > > >
> > > >
> > >
> >
> 
> 
>  
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>






Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

Tahunan ngomong gak mutu, just pig makan gila Re: [proletar] Re: alkohol menghancurkan (Orang tua rezameutia yang dungu kayak anjing

[Roman Proteus is back]

-Original Message-
From: "Bukan Pedanda" 
Sender: proletar@yahoogroups.com
Date: Wed, 09 Jan 2013 19:43:01 
To: 
Reply-To: proletar@yahoogroups.com
Subject: [proletar] Re: alkohol menghancurkan (Orang tua rezameutia yang dungu 
kayak anjing


Saya tambahkan: ternyata keadaan rezameutia itu lebih gawat dari yang saya
sangka semula: dia juga menderita premature ejaculation.

Jadi nggak heran hidupnya begitu sengsara.




Orang tua rezameutia yang dungu kayak anjing, seperti juga orang tua
peserta
mailing list ini yang beragama Islam kayak Dipo, johny-indon,
ndeboost, PAREWA
PAREWA, Roman Proteus, Tawang dll. tidak sanggup memberikan pendidikan
yang
memadai kepada anaknya yang tentu saja jadi dungu kayak anjing seperti
orang
tuanya dan berpengetahuan dangkal kayak comberan dimusim kemarau di
Jakarta.

Bayangin, begitu cetek pengetahuan rezameutia itu hingga Afrika
Selatan
dikatakannya negeri bule, bahasa Inggerisnya juga acak-acakan hingga
dia tidak
tahu apa arti kata legendary.

Kesanggupannnya juga terutama terbatas ngomong tentang sepak bola dan
musik dan,
menurut Suryana tukang jilat pantat orang Islam, ngedongeng..

Disamping itu orang tua rezameutia yang memang dungu kayak anjing itu
juga
membiarkan anaknya yang memang suka mikir pake kontol itu menjadikan
buku taik
anjing al-Mushaf susunan orang Arab primitif sebagai kitab suci.

rezameutia juga tidak dilatih oleh orang tuanya yang memang
dungu-dungu kayak
anjing itu memakai otaknya buat berfikir, dia tidak dilatih untuk
berfikir
kritis.

Dia tidak dilatih untuk mempertanyakan apa yang dikatakan orang
sekelilingnya.

Dia dilatih buat biasa bersikap seperti anjing budug lapar dihadapan
taik angat:
diajar untuk melahap apa yang dikatakan orang sekelilingnya dan kayak
bebek, dia
suka ikut apa yang dilakukan orang lain, tanpa mikir, seperti naik
haji sembari
muter-muter kayak orang gila disekeliling Kaabah dan nyambit setan
yang nggak
ada di padang pasir sono.

Selanjutnya...

Di abad ke XXI ini, berkat kemajuan teknologi, rezameutia juga punya
akses ke
internet dan sempat
melihat
kenyataan lain yang pahit lagi menyilaukan yang ditunjukkan orang lain
di
internet: ajaran agama Islam yang dianutnya dan yang dikiranya
berdasarkan
kebenaran dan berdasarkan wahyu dari Allah itu ternyata cuman
berdasarkan
omong
kosong dan kibulan hasil khayalan orang Arab primitif.

Karena dia tidak dilatih untuk memakai otaknya untuk berfikir dan
untuk
mempertanyakan apa yang dia yakini selama ini maka dia bingung
dihadapan
kenyataan itu: groggy.

Dia jadi gila.

Gila dan lantas kalap.

Lalu dia jadi tukang fitnah dan penyebar dusta.

Karena saya bercerita bahwa saya pernah mengisap ganja satu kali, maka
saya
difitnhnya junkie.

Dan karena saya menurutkan nasehat berbagai lembaga kesehatan di Eropa
yang
menganjurkan orang untuk mengikuti diet mediteranian yang antara lain
terdiri
dari dua atautiga gelas anggur tiap hari maka saya difitnahnya
alkoholik.

Berbeda dengan orang Islam lain yang juga sudah pada jadi gila,
rezameutia
memang bersedia menjalani terapi.

Tapi hasilnya tetap saja sama: rezameutia tetap saja cuma bisa memakai
kontolnya
buat berfikir dan buah fikirannnya, tidak mengherankan, tetap saja
terutam
najis seperti fitnah dan dusta.

Kasihan saya melihatnya






--- In proletar@yahoogroups.com, "rezameutia"  wrote:
>
> Gw baru nonton film "Pilot", bintangnya Denzel Washington.
> 
> Ceritanya dia itu pilot alkoholik.  Jadi, hal penting yang dan yang paling 
> nista dari para alkoholik adalah tukang bohong.  
> 
> They lied yesterday, they lie now,and  they will lie tomorrow. Alkoholik itu 
> paling pinter berbohong karena berbohong adalah memang sifat rutin yang 
> dilakukan setiap hari oleh alkoholik.
> 
> Seperti si Jusfiq alkoholik tua bangka sialan.
> 
> Hari2 Jusfiq selalu diisi dengan kebohongan, dan akibatnya udah keliatan 
> secara jelas dan nyata, hidupnya sengsara dan menderita.   
> 
> Mana mungkin seorang pembohong hidupnya prosperous kan?
> 
> Si Jusfiq udah dikasih tau, bahwa alkohol itu buruk bagi kesehatan dan udah 
> dibilangin juga bahwa seorang alkoholik adalah pembohong ulung, tapi dasar 
> orang gebleg yang otaknya udah ancur, tetep aja makin tua makin gelo minum 
> alkoholnya.
> 
> Emang sih, seperti layaknya seekor anjing, si anjing semakin tua semakin 
> susah diajarin.  Dan karena memang si Jusfiq mental anjing, maka matinya juga 
> si Jusfiq bakalan sendirian, persis kayak anjing mati.
> 
> Kasihan...
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "johny_indon"  wrote:
> >
> > nenggak alkohol sekali2 sekedar just for fun atau karena special occasion 
> > sih ngga terlalu bahaya buat otak.
> > tapi kalo udah rutin, nah kudu ati2.
> > 
> > di sini ada member yg sering promosi ttg bagusnya nenggak alkohol secara 
> > rutin, tiap hari, istilahnya sih "minum secara moderat" katanya.
> > ada juga yg bangga jadi juara kompetisi minum bir.
> > akibatnya bisa kita lihat langsung, yaitu dari kualitas tulisan2nya di sini.
> > karen

Just Pig Anak lonte istri buya anjing posting gak mutu Re: [proletar] Reposting: Orang tua rezameutia yang dungu kayak anjing

[Roman Proteus is back]

-Original Message-
From: "Bukan Pedanda" 
Sender: proletar@yahoogroups.com
Date: Wed, 09 Jan 2013 19:40:46 
To: 
Reply-To: proletar@yahoogroups.com
Subject: [proletar] Reposting: Orang tua rezameutia yang dungu kayak anjing



Saya tambahkan: ternyata keadaan rezameutia itu lebih gawat dari yang saya
sangka semula: dia juga menderita premature ejaculation.

Jadi nggak heran hidupnya begitu sengsara.




Orang tua rezameutia yang dungu kayak anjing, seperti juga orang tua
peserta
mailing list ini yang beragama Islam kayak Dipo, johny-indon,
ndeboost, PAREWA
PAREWA, Roman Proteus, Tawang dll. tidak sanggup memberikan pendidikan
yang
memadai kepada anaknya yang tentu saja jadi dungu kayak anjing seperti
orang
tuanya dan berpengetahuan dangkal kayak comberan dimusim kemarau di
Jakarta.

Bayangin, begitu cetek pengetahuan rezameutia itu hingga Afrika
Selatan
dikatakannya negeri bule, bahasa Inggerisnya juga acak-acakan hingga
dia tidak
tahu apa arti kata legendary.

Kesanggupannnya juga terutama terbatas ngomong tentang sepak bola dan
musik dan,
menurut Suryana tukang jilat pantat orang Islam, ngedongeng..

Disamping itu orang tua rezameutia yang memang dungu kayak anjing itu
juga
membiarkan anaknya yang memang suka mikir pake kontol itu menjadikan
buku taik
anjing al-Mushaf susunan orang Arab primitif sebagai kitab suci.

rezameutia juga tidak dilatih oleh orang tuanya yang memang
dungu-dungu kayak
anjing itu memakai otaknya buat berfikir, dia tidak dilatih untuk
berfikir
kritis.

Dia tidak dilatih untuk mempertanyakan apa yang dikatakan orang
sekelilingnya.

Dia dilatih buat biasa bersikap seperti anjing budug lapar dihadapan
taik angat:
diajar untuk melahap apa yang dikatakan orang sekelilingnya dan kayak
bebek, dia
suka ikut apa yang dilakukan orang lain, tanpa mikir, seperti naik
haji sembari
muter-muter kayak orang gila disekeliling Kaabah dan nyambit setan
yang nggak
ada di padang pasir sono.

Selanjutnya...

Di abad ke XXI ini, berkat kemajuan teknologi, rezameutia juga punya
akses ke
internet dan sempat
melihat
kenyataan lain yang pahit lagi menyilaukan yang ditunjukkan orang lain
di
internet: ajaran agama Islam yang dianutnya dan yang dikiranya
berdasarkan
kebenaran dan berdasarkan wahyu dari Allah itu ternyata cuman
berdasarkan
omong
kosong dan kibulan hasil khayalan orang Arab primitif.

Karena dia tidak dilatih untuk memakai otaknya untuk berfikir dan
untuk
mempertanyakan apa yang dia yakini selama ini maka dia bingung
dihadapan
kenyataan itu: groggy.

Dia jadi gila.

Gila dan lantas kalap.

Lalu dia jadi tukang fitnah dan penyebar dusta.

Karena saya bercerita bahwa saya pernah mengisap ganja satu kali, maka
saya
difitnhnya junkie.

Dan karena saya menurutkan nasehat berbagai lembaga kesehatan di Eropa
yang
menganjurkan orang untuk mengikuti diet mediteranian yang antara lain
terdiri
dari dua atautiga gelas anggur tiap hari maka saya difitnahnya
alkoholik.

Berbeda dengan orang Islam lain yang juga sudah pada jadi gila,
rezameutia
memang bersedia menjalani terapi.

Tapi hasilnya tetap saja sama: rezameutia tetap saja cuma bisa memakai
kontolnya
buat berfikir dan buah fikirannnya, tidak mengherankan, tetap saja
terutam
najis seperti fitnah dan dusta.

Kasihan saya melihatnya









[Non-text portions of this message have been removed]





Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

Puluhan tahun anjing tua posting gak penting dan gak mutu Re: [proletar] Kasihan saya dengan istri rezameutia...

[Roman Proteus is back]

-Original Message-
From: "Bukan Pedanda" 
Sender: proletar@yahoogroups.com
Date: Wed, 09 Jan 2013 19:45:57 
To: 
Reply-To: proletar@yahoogroups.com
Subject: [proletar] Kasihan saya dengan istri rezameutia... 


Kasihan saya dengan istri rezameutia yang punya suami menderita premature
ejaculation...






[Non-text portions of this message have been removed]





Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] France24 : Saudi Arabia executes Sri Lankan maid

[Bukan Pedanda]

Saudi Arabia executes Sri Lankan maid
By News Wires the 09/01/2013 - 18:28

Saudi authorities said that they beheaded a young Sri Lankan housemaid 
Wednesday for the death of an infant left in her care in 2005. Sri Lanka 
appealed against the death sentence, but the Saudi Supreme Court upheld it in 
2010.

Saudi Arabia beheaded a young Sri Lankan housemaid on Wednesday after rejecting 
appeals by her home country against her death sentence for the killing of an 
infant left in her care in 2005, Saudi and Sri Lankan authorities said.

The Saudi Interior Ministry said in a statement run by the official SPA news 
agency that Rizana Nafeek was executed in the town of Dawadmy, near the capital 
Riyadh, on Wednesday morning.

Sri Lanka's Foreign Ministry said Nafeek was sentenced to death in 2007 after 
her Saudi employer accused her of killing his infant daughter while she was 
bottle-feeding. The Saudi Interior Ministry statement said the infant was 
strangled after a dispute between the maid and the baby's mother.

The Colombo government appealed against the death penalty but the Saudi Supreme 
Court upheld it in 2010.

"President Mahinda Rajapaksa made a personal appeal on two occasions 
immediately after the confirmation of the death sentence, and a few days ago to 
stop the execution and grant a pardon to Miss Rizana Nafeek," the Sri Lankan 
Foreign Ministry said in a statement sent by email.

"President Rajapaksa and the government of Sri Lanka deplore the execution of 
Miss Rizana Nafeek despite all efforts at the highest level of the government 
and the outcry of the people locally and internationally over the death 
sentence of a juvenile housemaid," it said.

Amnesty International said the passport Nafeek used to enter Saudi Arabia in 
May 2005 stated she was born in February 1982, but her birth certificate states 
she was born six year later, which would have made her 17 at the time of the 
infant's death.

Saudi households are highly dependent on housemaids from African and South 
Asian countries. There have been reported cases of domestic abuse in which 
families mistreat their maids, who have then attacked the children of their 
employers.

Human Rights Watch condemned the execution.

"Saudi Arabia is one of just three countries that executes people for crimes 
they committed as children," said Nisha Varia, senior women's rights researcher 
for Human Rights Watch.

"In executing Rizana Nafeek, Saudi authorities demonstrated callous disregard 
for basic humanity as well as Saudi Arabia's international legal obligations."

Saudi Arabia, a U.S. ally, is an absolute monarchy that follows the strict 
Wahhabi school of Islam and applies sharia (Islamic law). Judges base decisions 
on their own interpretation of sharia rather than on a written legal code or on 
precedent.

Amnesty International, in a statement before the execution, said that it 
appeared Nafeek had no access to lawyers either during her pre-trial 
interrogation or at her trial in 2007.

"It appears that she was herself a child at the time and there are real 
concerns about the fairness of her trial," Philip Luther, Amnesty 
International's Middle East and North Africa Programme Director, said the day 
before the execution.

(Reuters)
 
Source URL: 
http://www.france24.com/en/20130109-saudi-arabia-executes-sri-lankan-maid-infant






Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Al Arabiya: ‘All you can eat’: new fatwa labels non-Muslim food as ‘Halal’

[Bukan Pedanda]

Wah runyam..

--

Wednesday, 09 January 2013

`All you can eat': new fatwa labels non-Muslim food as `Halal'

Al Arabiya

Muslim scholars have unanimously agreed to allow their co-religionists to eat 
food prepared by non-Muslims, a Saudi former judge told Al Arabiya in a TV 
interview on Wednesday.

However this does not apply to meat slaughtered by non-Muslims.

The statement, made by Sheikh Mohammed al-Jazlani, came after a controversial 
fatwa by Sheikh Abdullah al-Manie.

The latter prohibited Muslims from consuming food cooked by people who do not 
belong to the other two monotheist religions, Christianity and Judaism.

"Muslims are allowed to eat food that does not require prayer while it is 
prepared or cooked. Scholars agreed to allow Muslims," Sheikh Jazlani countered 
Sheikh Manie in a statement.

He added that one must be vigilant when non-Muslims use utensils to cook foods 
prohibited in Islam, such as pork. Muslims are allowed to eat from non-Muslims 
if they have no other option, Jazlani added.

Sheikh Manie, who is a member of the Council of Senior Religious Scholars, 
demanded that agencies responsible for recruiting foreign house workers in 
Saudi Arabia should be more discriminatory.

He said the agencies must determine the religion of the new recruits before 
hiring them. Maids who belong to the non-monotheistic religions must only be 
hired to do cleaning chores.

"Do your own cooking and eat whatever you like from it. You have nothing to do 
with non-Muslim maids and those who are of non-monotheistic religions, because 
they are pagans," Manie said.

When asked about Muslims eating at restaurants, he said: "do not ask or be 
suspicious about it except if you were told that the workers in the restaurant 
were Buddhist; only then, it will be a sin if you buy food from there."


All rights reserved for Al Arabiya News Channel © 2013





Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Preacher alarms many in Egypt with calls for Islamist vice police

[itemabu2]

> "I was once asked: If I came to power, would I let Christian women remain
unveiled? And I said: If they want to get raped on the streets, then they
can," Ashry told Nahar TV last week.


Heheeh ulama Mesir ini bilang bhw cewek boleh aja ga pake pakean karung
kalo mereka emang mau diperkosa di jalanan. Dgn kata lain, ceweknya sendiri
yg salah kalo diperkosa, bukan pemerkosanya.

Ini nunjukin 2 hal. Pertama, si ulama yg tentunya ahli Islam dan sangat
Islami ini mewakili pandangan Islam ttg cewek. Kedua, pengakuan bhw orang2
Islam itu emang tukang merkosa krn ngeliat cewek ga pake pakean karung aja
udah langsung diperkosa.


http://uk.reuters.com/article/2013/01/09/uk-egypt-islamists-idUKBRE9080MA20130109

Preacher alarms many in Egypt with calls for Islamist vice police

By Yasmine Saleh and Shaimaa Fayed

CAIRO | Wed Jan 9, 2013 3:36pm GMT

(Reuters) - Many Egyptian viewers were horrified when preacher Hisham
el-Ashry recently popped up on primetime television to say women must cover
up for their own protection and advocated the introduction of religious
police.


That an obscure preacher could get publicity for such views was seen as
another example of the confused political scene in Egypt since the revolt
that toppled Hosni Mubarak gave birth to a cacophony of feuding voices.


"I was once asked: If I came to power, would I let Christian women remain
unveiled? And I said: If they want to get raped on the streets, then they
can," Ashry told Nahar TV last week.


Introducing a Saudi-style anti-vice police force to enforce Islamic law was
"not a bad thing", he said, and added: "In order for Egypt to become fully
Islamic, alcohol must be banned and all women must be covered."


Few take Ashry, who admits he flew to the United States dreaming of a
Western lifestyle and romance but instead found truth in preaching,
seriously. But his views have stirred emotions.


With the economic downturn and rising food prices putting pressure on the
government, moderate Muslims, Christians and others worry their new-found
political freedom is at risk of being exploited by hardline Islamists bent
on imposing their values on a society that has been traditionally moderate.


Watching a recent television interview in which Ashry expounded his ideas
on women and sharia law, members of one family jumped to their feet in
outrage.


"Look at this crazy man! Where do you think we live! In a jungle? Or are
all men like you, animals, unable to control their instincts?" Mona Ahmed,
65, shouted at the television screen in her living room.


"If I see him annoying any unveiled woman on the street I would punch him
in the face. Wake up, man, this is Egypt, not Saudi
Arabia,"
she yelled as her children tried to console her.


Ahmed, like many women in Egypt, has chosen on her own to cover her hair
with the Islamic headscarf.


Egypt's top Islamic institutions, such as al-Azhar, the highest authority
in Sunni Islam, and Dar al Ifta, the central authority for issuing
religious rulings, have long said religious practices should not be imposed
on people.


"IDIOTIC THINKING"


Egypt's Grand Mufti, the country's most senior Islamic legal official, has
dismissed the self-styled preacher's views.


"This sort of idiotic thinking is one that seeks to further destabilise
what is already a tense situation," Grand Mufti Ali Gomaa said in a
statement to Reuters.


"Egypt's religious scholars have long guided the people to act in ways that
conform to their religious commitments, but have never thought this
required any type of invasive policing."


The Muslim Brotherhood of President Mohamed Mursi, who was brought to power
in an election last year, has also distanced itself, if somewhat
cryptically.


"The case of promotion of virtue and prevention of vice is within the
jurisdiction of the authorities and not individuals or groups," said
Brotherhood spokesman Mahmoud Ghozlan. "It is not anyone's right to
intervene."


Mursi has pledged not to impose Islamic codes of behaviour and to protect
adherents of all religions equally. But he has also enacted a new
constitution that has more Islamic references than its predecessor and that
critics say fails to protect freedoms and the rights of Christians and
other minorities.


Activists say although Mursi's camp is not keen on religious austerity,
stronger condemnation is required at this sensitive time.


"As long as such actions are not seriously condemned by the officials in
public speeches, it leaves room for radicals to freely act and impose
things on people," said human rights activist Gamal Eid.


The image of Egypt's bearded leadership flanked by their fully veiled wives
sends a powerful psychological message that may belie their official words,
they say.


"Islamist officials need to take a clearer stand on their views about
rights and freedoms and act strictly if those rights and freedoms were
threatened."


CONVERTING CHRISTIANS


Ashry

[proletar] Aljazeera: "Divya Gopalan) The rhetoric of India-Pakistan tensions

[Bukan Pedanda]

Seperti juga dengan konflik tentang pulau-pulau di Asia Timur semua pihak jelas 
berusaha untuk menahan diri...


The rhetoric of India-Pakistan tensions
Divya Gopalan

January 9, 2013 - 21:30

There is no question that strong language is being used. The Indian 
external-affairs minister has called the attack on the Indian soldiers 
"ghastly", while the defence minister is using terms like "inhuman".

Fortunately, the tough response has remained at that: words. The conversation 
has filtered through many diplomatic levels and some military ranks.

India summoned Pakistan's top diplomat in New Delhi for an explanation into the 
death of two Indian soldiers. The Indians have lodged a protest over the 
Pakistani army's alleged actions and want Pakistan to issue an appropriate 
response to Indian concerns.

India says Pakistani soldiers made an incursion into the Poonch district of 
Indian-administered Kashmir, engaging in a half-hour firefight.

What has made the Indians call the attack highly provocative is that one of the 
soldiers's bodies was reportedly found badly mutilated.

India says the manner in which the body was treated is of grave concern.

Pakistani offer

Pakistan's highly articulate foreign minister, Hina Rabbani, went on Indian 
television saying that her government is prepared to conduct an independent 
investigation, but said it is offering more, to let a third party investigate 
the issue. She said Pakistan would hold investigations through the United 
Nations Military Observer Group.

It was an offer that India was certain to refuse. India has made it clear that 
they want the issue to be dealt with bilaterally, and in line with that, the 
external-affairs minister said a third-party investigation was not an option.

The exchange has also been emotive.

Hina Rabbani said she was saddened by India's assertions, adding that she was 
appalled at the suggestion that Pakistani troops were involved in the killings.

He Indian counterpart said he was hurt by what he called Pakistan's denial of 
the provocation.

If you had been in India in the past few weeks, you would understand Salman 
Khurshid's feeling of despondency. He was part of a political movement that 
spearheaded better ties with Pakistan.

Less than three weeks ago, he told me in an interview that although caution was 
required, he was optimistic that India-Pakistan relations were heading in the 
right direction.

After a hiatus following the Mumbai attacks in 2008, both sides have recently 
made a concerted effort to thaw icy relations. This included a friendlier visa 
regime and a much publicised tour of Pakistan's cricket team in India. They 
played their last match against India on Sunday.

Khurshid says the attack was meant to derail recent dialogue between the two 
sides.

Calls for retaliation

On Wednesday, following the Kashmir incident, there were some anti-Pakistan 
protests in the opposition BJP-controlled state of Madhya Pradesh. The party 
has also called for a retaliatory response.

Our correspondent in Pakistan told us that there was little media coverage of 
the Kashmir incident in Pakistan.

That was in stark contrast to the media frenzy across the border here in India. 
It made front-page news and 24-hour news channels maintained constant coverage 
of all the days developments.

Clashes between the soldiers on the Line of Control the de-facto border 
separating Pakistan-administered Kashmir from the Indian side are not unusual.

Both sides continue to claim the territory in its entirety and consider the 
Line of Control as a ceasefire line. They had agreed to a ceasefire in 2003, 
but it has been violated on occasion by both countries.

The killing of the two Indian soldiers in Kashmir came two days after the 
Pakistani army claimed that a cross-border Indian raid killed a Pakistani 
soldier and wounded another.

Both India and Pakistan maintain that they do not want the situation to 
escalate, and for now the response shall remain verbal.






Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Kasihan saya dengan istri rezameutia...

[Bukan Pedanda]

Kasihan saya dengan istri rezameutia yang punya suami menderita premature
ejaculation...







Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Re: alkohol menghancurkan (Orang tua rezameutia yang dungu kayak anjing

[Bukan Pedanda]

Saya tambahkan: ternyata keadaan rezameutia itu lebih gawat dari yang saya
sangka semula: dia juga menderita premature ejaculation.

Jadi nggak heran hidupnya begitu sengsara.




Orang tua rezameutia yang dungu kayak anjing, seperti juga orang tua
peserta
mailing list ini yang beragama Islam kayak Dipo, johny-indon,
ndeboost, PAREWA
PAREWA, Roman Proteus, Tawang dll. tidak sanggup memberikan pendidikan
yang
memadai kepada anaknya yang tentu saja jadi dungu kayak anjing seperti
orang
tuanya dan berpengetahuan dangkal kayak comberan dimusim kemarau di
Jakarta.

Bayangin, begitu cetek pengetahuan rezameutia itu hingga Afrika
Selatan
dikatakannya negeri bule, bahasa Inggerisnya juga acak-acakan hingga
dia tidak
tahu apa arti kata legendary.

Kesanggupannnya juga terutama terbatas ngomong tentang sepak bola dan
musik dan,
menurut Suryana tukang jilat pantat orang Islam, ngedongeng..

Disamping itu orang tua rezameutia yang memang dungu kayak anjing itu
juga
membiarkan anaknya yang memang suka mikir pake kontol itu menjadikan
buku taik
anjing al-Mushaf susunan orang Arab primitif sebagai kitab suci.

rezameutia juga tidak dilatih oleh orang tuanya yang memang
dungu-dungu kayak
anjing itu memakai otaknya buat berfikir, dia tidak dilatih untuk
berfikir
kritis.

Dia tidak dilatih untuk mempertanyakan apa yang dikatakan orang
sekelilingnya.

Dia dilatih buat biasa bersikap seperti anjing budug lapar dihadapan
taik angat:
diajar untuk melahap apa yang dikatakan orang sekelilingnya dan kayak
bebek, dia
suka ikut apa yang dilakukan orang lain, tanpa mikir, seperti naik
haji sembari
muter-muter kayak orang gila disekeliling Kaabah dan nyambit setan
yang nggak
ada di padang pasir sono.

Selanjutnya...

Di abad ke XXI ini, berkat kemajuan teknologi, rezameutia juga punya
akses ke
internet dan sempat
melihat
kenyataan lain yang pahit lagi menyilaukan yang ditunjukkan orang lain
di
internet: ajaran agama Islam yang dianutnya dan yang dikiranya
berdasarkan
kebenaran dan berdasarkan wahyu dari Allah itu ternyata cuman
berdasarkan
omong
kosong dan kibulan hasil khayalan orang Arab primitif.

Karena dia tidak dilatih untuk memakai otaknya untuk berfikir dan
untuk
mempertanyakan apa yang dia yakini selama ini maka dia bingung
dihadapan
kenyataan itu: groggy.

Dia jadi gila.

Gila dan lantas kalap.

Lalu dia jadi tukang fitnah dan penyebar dusta.

Karena saya bercerita bahwa saya pernah mengisap ganja satu kali, maka
saya
difitnhnya junkie.

Dan karena saya menurutkan nasehat berbagai lembaga kesehatan di Eropa
yang
menganjurkan orang untuk mengikuti diet mediteranian yang antara lain
terdiri
dari dua atautiga gelas anggur tiap hari maka saya difitnahnya
alkoholik.

Berbeda dengan orang Islam lain yang juga sudah pada jadi gila,
rezameutia
memang bersedia menjalani terapi.

Tapi hasilnya tetap saja sama: rezameutia tetap saja cuma bisa memakai
kontolnya
buat berfikir dan buah fikirannnya, tidak mengherankan, tetap saja
terutam
najis seperti fitnah dan dusta.

Kasihan saya melihatnya






--- In proletar@yahoogroups.com, "rezameutia"  wrote:
>
> Gw baru nonton film "Pilot", bintangnya Denzel Washington.
> 
> Ceritanya dia itu pilot alkoholik.  Jadi, hal penting yang dan yang paling 
> nista dari para alkoholik adalah tukang bohong.  
> 
> They lied yesterday, they lie now,and  they will lie tomorrow. Alkoholik itu 
> paling pinter berbohong karena berbohong adalah memang sifat rutin yang 
> dilakukan setiap hari oleh alkoholik.
> 
> Seperti si Jusfiq alkoholik tua bangka sialan.
> 
> Hari2 Jusfiq selalu diisi dengan kebohongan, dan akibatnya udah keliatan 
> secara jelas dan nyata, hidupnya sengsara dan menderita.   
> 
> Mana mungkin seorang pembohong hidupnya prosperous kan?
> 
> Si Jusfiq udah dikasih tau, bahwa alkohol itu buruk bagi kesehatan dan udah 
> dibilangin juga bahwa seorang alkoholik adalah pembohong ulung, tapi dasar 
> orang gebleg yang otaknya udah ancur, tetep aja makin tua makin gelo minum 
> alkoholnya.
> 
> Emang sih, seperti layaknya seekor anjing, si anjing semakin tua semakin 
> susah diajarin.  Dan karena memang si Jusfiq mental anjing, maka matinya juga 
> si Jusfiq bakalan sendirian, persis kayak anjing mati.
> 
> Kasihan...
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "johny_indon"  wrote:
> >
> > nenggak alkohol sekali2 sekedar just for fun atau karena special occasion 
> > sih ngga terlalu bahaya buat otak.
> > tapi kalo udah rutin, nah kudu ati2.
> > 
> > di sini ada member yg sering promosi ttg bagusnya nenggak alkohol secara 
> > rutin, tiap hari, istilahnya sih "minum secara moderat" katanya.
> > ada juga yg bangga jadi juara kompetisi minum bir.
> > akibatnya bisa kita lihat langsung, yaitu dari kualitas tulisan2nya di sini.
> > karena alkohol terbukti membunuh sel otak  dan mengurangi kemampuan 
> > kognitif manusia.
> > 
> > ternyata kebiasaan yg moderat bisa mengakibatkan ketololan yg maksimal.
> > terbukti secara ilmiah dan tak terbantahkan.
> > 
> > http://www.bloodalcohol.in

[proletar] Reposting: Orang tua rezameutia yang dungu kayak anjing

[Bukan Pedanda]

Saya tambahkan: ternyata keadaan rezameutia itu lebih gawat dari yang saya
sangka semula: dia juga menderita premature ejaculation.

Jadi nggak heran hidupnya begitu sengsara.




Orang tua rezameutia yang dungu kayak anjing, seperti juga orang tua
peserta
mailing list ini yang beragama Islam kayak Dipo, johny-indon,
ndeboost, PAREWA
PAREWA, Roman Proteus, Tawang dll. tidak sanggup memberikan pendidikan
yang
memadai kepada anaknya yang tentu saja jadi dungu kayak anjing seperti
orang
tuanya dan berpengetahuan dangkal kayak comberan dimusim kemarau di
Jakarta.

Bayangin, begitu cetek pengetahuan rezameutia itu hingga Afrika
Selatan
dikatakannya negeri bule, bahasa Inggerisnya juga acak-acakan hingga
dia tidak
tahu apa arti kata legendary.

Kesanggupannnya juga terutama terbatas ngomong tentang sepak bola dan
musik dan,
menurut Suryana tukang jilat pantat orang Islam, ngedongeng..

Disamping itu orang tua rezameutia yang memang dungu kayak anjing itu
juga
membiarkan anaknya yang memang suka mikir pake kontol itu menjadikan
buku taik
anjing al-Mushaf susunan orang Arab primitif sebagai kitab suci.

rezameutia juga tidak dilatih oleh orang tuanya yang memang
dungu-dungu kayak
anjing itu memakai otaknya buat berfikir, dia tidak dilatih untuk
berfikir
kritis.

Dia tidak dilatih untuk mempertanyakan apa yang dikatakan orang
sekelilingnya.

Dia dilatih buat biasa bersikap seperti anjing budug lapar dihadapan
taik angat:
diajar untuk melahap apa yang dikatakan orang sekelilingnya dan kayak
bebek, dia
suka ikut apa yang dilakukan orang lain, tanpa mikir, seperti naik
haji sembari
muter-muter kayak orang gila disekeliling Kaabah dan nyambit setan
yang nggak
ada di padang pasir sono.

Selanjutnya...

Di abad ke XXI ini, berkat kemajuan teknologi, rezameutia juga punya
akses ke
internet dan sempat
melihat
kenyataan lain yang pahit lagi menyilaukan yang ditunjukkan orang lain
di
internet: ajaran agama Islam yang dianutnya dan yang dikiranya
berdasarkan
kebenaran dan berdasarkan wahyu dari Allah itu ternyata cuman
berdasarkan
omong
kosong dan kibulan hasil khayalan orang Arab primitif.

Karena dia tidak dilatih untuk memakai otaknya untuk berfikir dan
untuk
mempertanyakan apa yang dia yakini selama ini maka dia bingung
dihadapan
kenyataan itu: groggy.

Dia jadi gila.

Gila dan lantas kalap.

Lalu dia jadi tukang fitnah dan penyebar dusta.

Karena saya bercerita bahwa saya pernah mengisap ganja satu kali, maka
saya
difitnhnya junkie.

Dan karena saya menurutkan nasehat berbagai lembaga kesehatan di Eropa
yang
menganjurkan orang untuk mengikuti diet mediteranian yang antara lain
terdiri
dari dua atautiga gelas anggur tiap hari maka saya difitnahnya
alkoholik.

Berbeda dengan orang Islam lain yang juga sudah pada jadi gila,
rezameutia
memang bersedia menjalani terapi.

Tapi hasilnya tetap saja sama: rezameutia tetap saja cuma bisa memakai
kontolnya
buat berfikir dan buah fikirannnya, tidak mengherankan, tetap saja
terutam
najis seperti fitnah dan dusta.

Kasihan saya melihatnya










Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Al Arabiya: UAE interrogates Islamist-linked women: report

[Bukan Pedanda]

FYI..

Wednesday, 09 January 2013

UAE interrogates Islamist-linked women: report

Al Arabiya with agencies

Prosecutors in the United Arab Emirates have begun interrogating women linked 
to a group of Islamists held for allegedly plotting to seize power in the Gulf 
state, news agency WAM said on Wednesday.

“The public prosecution has begun interrogating leading female elements in 
the women’s organization” linked to the Islamist group, the state news 
agency quoted UAE attorney general Salem Kobaish as saying.

Kobaish did not specify the number of women being interrogated nor whether they 
could face detention for their links to the Islamist group, which he accused of 
“creating and managing a network aimed at seizing power in the country,” 
reported AFP.

This is not the first time a suspected Islamist militant cell has been detained 
in the United Arab Emirates.

Individuals arrested in the UAE on Dec. 26 had links to al-Qaeda, including its 
prominent Yemen-based wing, Dubai’s police chief, Dahi Khalfan, said in an 
interview published on Wednesday.

The group had planned bomb attacks on targets in the UAE, Saudi Arabia and 
other states in the region, rather than setting out to assassinate individuals, 
Khalfan added.

The Dubai police chief said he was concerned that al-Qaeda in the Arabian 
Peninsula (AQAP) members were making their way to the Gulf, but said Saudi 
anti-terrorism efforts had reduced al-Qaeda’s threat to the region, reported 
Reuters.

The UAE has so far escaped attack by al-Qaeda or other insurgent groups, but 
some of the seven emirates in the federation have seen a rise in Islamist 
sentiment in recent years. Security analysts say Dubai, a cosmopolitan business 
and tourism hub, could make an attractive target for militants.

Brotherhood ‘menace’

AQAP, formed in 2009 by a merger of al-Qaeda’s Yemeni and Saudi branches, 
remains a threat, although its attempts to pull off a spectacular attack abroad 
have so far been thwarted, reported Reuters.

In 2010, it claimed responsibility for two sophisticated parcel bombs sent to 
the United States. The bombs were intercepted in Britain and Dubai before they 
could explode.

In August, Saudi authorities arrested a group of suspected al-Qaeda-linked 
militants, mostly Yemeni nationals, in the capital Riyadh, suggesting the group 
remained highly active.

A Yemeni official said AQAP had individual sponsors in the Gulf, adding that 
UAE authorities had not officially contacted Sanaa about possible links between 
the UAE cell and al-Qaeda.

“We know that al-Qaeda gets financial support from some individuals in the 
region and that members of al-Qaeda come from some neighboring countries to 
fight alongside the group in Yemen,” said the official, who asked not to be 
named.

Washington has backed a political transition in Yemen and stepped up drone 
strikes on suspected militants there to try to curb AQAP’s influence and 
prevent a spillover of violence into U.S. ally Saudi Arabia, the world’s top 
oil exporter.

Khalfan said al-Qaeda was not the UAE’s only security threat, citing dangers 
from Iran and the Muslim Brotherhood, swept to power in Egypt after the fall of 
Hosni Mubarak in 2011.

He said the menace from Iran and the Brotherhood - which have significant 
ideological differences - was similar.

“They both want to export the revolution,” he said. “What the Muslim 
Brothers are aiming for at the moment is to shred and denigrate the reputation 
of the Gulf rulers.”


All rights reserved for Al Arabiya News Channel © 2013





Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Re: kegagalan doa uplik (Contoh omongan orang sedeng..)

[Bukan Pedanda]

Hasan Basri sudah pergi berobat ke psikiater, katanya...

Tapi omongannya masih kaco begini..


--- In proletar@yahoogroups.com, Habe Proletar  wrote:
>
> anjing plik,
> 3 rumah terakhir di listing yang gue incer satu persatu gagal kebeli,
> kalau lu berdoa, nyata bener doalu emang ngga berguna
> kalau lu ngga berdoa, itu lebih gue percaya
> sebab kalau tuhan memang ada, doalu bakalan mengganggu telinga dia
> doski jelas inginya lu diam tenang bagai timbunan sampah di tengah comberan 
> jakarta
> 
> cita cita gua adalah menjadi sipinpin versi internasional
> gue ngga ingin dikekang pekerjaan
> gue ingin hidup santai, ngga kerja tapi selalu memiliki uang
> jejak kaki gue bisa meng arra, bisa meng gabriella
> modus operandi mencari asmara lewat pisang goreng kartika
> 
> sorry 2 kalimat terakhir cuma bercanda
> sebab gue adalah seorang suami setia
> 
> maka berdoalah buat gue sekali lagi wahai jusplik anjing
> tidak perlu memohon pada tuhan yang tidak lu percaya
> cukup restui gua dan memohon
> agar nasib gue tidak berakhir sama dengan nasiblu
> 
> yang sebatang kara
> penuh nestapa
> nista
> bagai taik onta
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>






Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

Re: [proletar] Re: Januari Kelabu...

[Habe Proletar]

terakhir ke sangeh gue ngga nemuin kunyuk,
yang ada monyet monyet dekil petentengan

kunyuk itu babi kan?





 From: rezameutia 
To: proletar@yahoogroups.com 
Sent: Wednesday, January 9, 2013 8:02 AM
Subject: [proletar] Re: Januari Kelabu...
 

  
Yang di Leiden mah bukan macan, tapi kunyuk.

Seperti kelakuan kunyuk di Sangeh, sok galak, minta2 makanan mulu, dan 
ngeselin...dan si kunyuk makin tua makin ngeselin dan makin nggak tau diri, 
persis seperti si kunyuk di Leiden.

--- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
>
> 
> 
> apa ada macan tidur disini?
> ada juga macan ompong di leiden..
> dia kalau mengaum cuman bikin orang ketawa..
> ho3x..
> 
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "rezameutia"  wrote:
> >
> > 
> > 
> > --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> > >
> > > 
> > > buat yg lagi ber kelabu ria..
> > > ganti aja dengan berkelambu ria..
> > > he3x..
> > 
> > 
> > Kelabu ganti kelambu, katanya..
> > Macan tidur jangan dibangunin, nanti ditegrep lho ra.
> > 
> > Hehehe...
> > 
> > 
> > 
> > > http://www.youtube.com/watch?v=bdrGS__yg6Q
> > > 
> > > 
> > > 
> > > --- In proletar@yahoogroups.com, "rezameutia"  wrote:
> > > >
> > > > jakarta dari sejak subuh udah diguyur ujan terus menerus, nggak brenti2.
> > > > gw brangkat ke kantor pagi2 begitu keluar rumah sampe di pintu tol, 
> > > > udah ngantri panjang. 
> > > > masuk ke tol macetnya terus dah dari jalan tol sampe ke kantor macet 
> > > > kagak ada putusnya.
> > > > terpaksa dah, janji hari ini dibatalin.
> > > > 
> > > > gw nongkrong di kantor aja seharian, bersantai ria sambil nge teh dan 
> > > > ngobrol2 ringan.
> > > > gw pulang kantor jam 3-an setelah makan siang supaya nggak terlalu 
> > > > macet.
> > > > anyway, nothing to do juga di kantor, mendingan gw pulang cepat dah 
> > > > sebelum orang pada pulang kantor dan bisa macet lebih parah lagi.
> > > > 
> > > > 
> > > > katanya sih, hujan deras di jakarta bakalan terus menerus sampe 
> > > > pertengahan februari.
> > > > setiap bulan januari memang merupakan bulan yang paling lesu dalam 
> > > > bisnis.
> > > > hampir semua bidang usaha pendapatannya anjlok di bulan januari
> > > > "januari kelabu..."
> > > > 
> > > > http://www.youtube.com/watch?v=DxhFjzBjHWM
> > > > 
> > > > 
> > > > 
> > > > ==
> > > >
> > >
> >
>


 

[Non-text portions of this message have been removed]





Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] di sela sela rumput hijau

[ajeg]

http://www.youtube.com/watch_popup?v=v7_QuUKJ-6Y&vq=large


"di sela sela rumput hijau" 

jauh kenanganku melangkah
di sela-sela rumput hijau
sunyi alam sekelilingnya
suara jangkrik terdengar hanya

tinggi bulan sedang bercahya
di langit awan tak berada
hawa sejuk angin membawa
di padang bekas medan perang

nun di sana lautan api
menyala-nyala di angkasa
sayup-sayup suara meriam
membelah malam yang tlah sunyi

kulihat wajah yang bersedih
di sela rumput hijau suci
tersenyum dengan penuh bakti
rela korban jiwa abadi 


- 

note: 
lagu ini ditulis oleh Maladi sebagai kenangan terhadap 
pemberontakan Peta di Blitar, Februari 1945. 








Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

Re: [proletar] Januari Kelabu...

[ajeg]

--- "rezameutia"  wrote:
> 
> --- "ajeg"  wrote:
> > 
> > --- "rezameutia"  wrote:
> > > 
> > > --- "arra_s"  wrote:
> > >
> > > > buat yg lagi ber kelabu ria..
> > > > ganti aja dengan berkelambu ria..
> > > > he3x..
> > > 
> > > 
> > > Kelabu ganti kelambu, katanya..
> > > Macan tidur jangan dibangunin, nanti ditegrep lho ra.
> > > 
> > > Hehehe...
> > > 
> > 
> > 
> > Sebelum negrep, biasanya macan perlu pasti dulu: 
> > 
> 
> 
> Ooo..., itu nggak perlu.
> 
> Macan kan artinya 'manis dan cantik'.
> 
> Tutup mata aja dah negrepnya...
> 
> Hehehe..
> 


Ganti gambar nih, 

Di kantor ada sepasang kucing liar sering mampir dan 
seenaknya berkeluarga di sana. Dua bulan lalu si Bush beranak 
tiga. Lucu-lucu. Manis & cantik. 

Namanya anak-anak, kerja mereka sepanjang hari lelarian dan 
beranteman saling tegrep. Akibatnya, yang satu nggak sengaja 
keinjek satpam. Buta. Yang dua, nggak peduli sodaranya buta 
tetep diajak gelut. 

Semua orang ngebelain si buta. Tapi gua enggak. Setiap si buta 
dikeroyok, gua biarin dia belajar ngelawan. Abis si Juliana, 
bapaknya, nggak ngajarin apa-apa selain ngelonin si Bush. 

Sekarang, si buta cuma keok kalo dibokong dari belakang. 
Lumayan kan, seenggaknya dia bisa bela diri dikit. Nggak konyol-
konyol amat ditabokin orang. 

Dua sodaranya biarin diurus orang-orang. Tapi si buta gua 
yang kasih nama. Dan, udah mantep dinamain "uplik". 

Lha jalannya sempoyongan dan setiap netek pasti nyasar ke 
jempol emaknya. Alias tukang ngisep jempol. 

Cocok amat. 

Bedanya sama yang juga buta di leiden, uplik yang ini mah nggak 
doyan rumput kering. 

Hehe.. 




> 
> 
> > leher.. 
> > 
> > apa tengkuk.. 
> > 
> > hehe 
> > 
> > 
> > 
> > 
> > > 
> > > 
> > > > http://www.youtube.com/watch?v=bdrGS__yg6Q
> > > > 
> > > > 
> > > > 
> > > > --- "rezameutia"  wrote:
> > > >
> > > > > jakarta dari sejak subuh udah diguyur ujan terus menerus, 
> > > > > nggak brenti2.
> > > > > gw brangkat ke kantor pagi2 begitu keluar rumah sampe di 
> > > > > pintu tol, udah ngantri panjang.  
> > > > > masuk ke tol macetnya terus dah dari jalan tol sampe ke 
> > > > > kantor macet kagak ada putusnya.
> > > > > terpaksa dah, janji hari ini dibatalin.
> > > > > 
> > > > > gw nongkrong di kantor aja seharian, bersantai ria sambil 
> > > > > nge teh dan ngobrol2 ringan.
> > > > > gw pulang kantor jam 3-an setelah makan siang supaya nggak 
> > > > > terlalu macet.
> > > > > anyway, nothing to do juga di kantor, mendingan gw pulang 
> > > > > cepat dah sebelum orang pada pulang kantor dan bisa macet 
> > > > > lebih parah lagi.
> > > > > 
> > > > > 
> > > > > katanya sih, hujan deras di jakarta bakalan terus menerus 
> > > > > sampe pertengahan februari.
> > > > > setiap bulan januari memang merupakan bulan yang paling 
> > > > > lesu dalam bisnis.
> > > > > hampir semua bidang usaha pendapatannya anjlok di bulan 
> > > > > januari "januari kelabu..."
> > > > > 
> > > > > http://www.youtube.com/watch?v=DxhFjzBjHWM
> > > > > 
> > > > > 
> > > > > 
> > > > > ==
> > > > >
> > > >
> > >
> >
>






Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Re: Januari Kelabu...

[rezameutia]

--- In proletar@yahoogroups.com, "ajeg"  wrote:
>
> 
> --- "rezameutia"  wrote:
> > 
> > --- "arra_s"  wrote:
> >
> > > buat yg lagi ber kelabu ria..
> > > ganti aja dengan berkelambu ria..
> > > he3x..
> > 
> > 
> > Kelabu ganti kelambu, katanya..
> > Macan tidur jangan dibangunin, nanti ditegrep lho ra.
> > 
> > Hehehe...
> > 
> 
> 
> Sebelum negrep, biasanya macan perlu pasti dulu: 
> 


Ooo..., itu nggak perlu.

Macan kan artinya 'manis dan cantik'.

Tutup mata aja dah negrepnya...

Hehehe..




> leher.. 
> 
> apa tengkuk.. 
> 
> hehe 
> 
> 
> 
> 
> > 
> > 
> > > http://www.youtube.com/watch?v=bdrGS__yg6Q
> > > 
> > > 
> > > 
> > > --- "rezameutia"  wrote:
> > >
> > > > jakarta dari sejak subuh udah diguyur ujan terus menerus, nggak 
> > > > brenti2.
> > > > gw brangkat ke kantor pagi2 begitu keluar rumah sampe di pintu 
> > > > tol, udah ngantri panjang.  
> > > > masuk ke tol macetnya terus dah dari jalan tol sampe ke kantor 
> > > > macet kagak ada putusnya.
> > > > terpaksa dah, janji hari ini dibatalin.
> > > > 
> > > > gw nongkrong di kantor aja seharian, bersantai ria sambil nge 
> > > > teh dan ngobrol2 ringan.
> > > > gw pulang kantor jam 3-an setelah makan siang supaya nggak 
> > > > terlalu macet.
> > > > anyway, nothing to do juga di kantor, mendingan gw pulang cepat 
> > > > dah sebelum orang pada pulang kantor dan bisa macet lebih parah 
> > > > lagi.
> > > > 
> > > > 
> > > > katanya sih, hujan deras di jakarta bakalan terus menerus sampe 
> > > > pertengahan februari.
> > > > setiap bulan januari memang merupakan bulan yang paling lesu 
> > > > dalam bisnis.
> > > > hampir semua bidang usaha pendapatannya anjlok di bulan januari
> > > > "januari kelabu..."
> > > > 
> > > > http://www.youtube.com/watch?v=DxhFjzBjHWM
> > > > 
> > > > 
> > > > 
> > > > ==
> > > >
> > >
> >
>






Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

Re: [proletar] kegagalan doa uplik

[ajeg]

Ada juga sih yang semakin kering semakin mahal :)  


--- "rezameutia"  wrote:

> Bener...
> 
> Kalo mau perawatan murah meriah, milihnya rumput gajah.  
> Kalo perawatan agak mahal milihnya rumput manila.
> Kalo perawatan yang paling mahal milihnya rumput bermuda.
> 
> Tinggal kita aja yang ngukur kantong diri sendiri, mampunya milih 
> rumput yang mana?
> 
> Gitu ya..?!
> 
> Hehehe...
> 
> 
> 
> --- "ajegilelu"  wrote:
> 
> > Rumput yang selalu segar adalah rumput yang 
> > dirawat dengan baik. Sekurangnya disiram teratur 
> > pagi atau sore supaya cukup air. 
> > 
> > Jadi...
> > 
> > Agar rumput di halaman sendiri tetap segar, siapkan 
> > anggaran lebih besar untuk rekening air. 
> > 
> > Dijamin kelak dapat kuitansinya. 
> > 
> > hehe.. 
> > 
> > 
> > --- "pinpinyuliansyah"  wrote: 
> > 
> > > Bagaimanapun "Rumput tetangga selalu kelihatan lebih hijau" 
> > > dibanding rumput di halaman sendiri ...
> > > 
> > > Jadi ...
> > > 
> > > Agar rumput di halaman sendiri kelihatan lebih hijau ...
> > > Maka lihatlah dari rumah tetangga !
> > > 
> > > Hahahaha !
> > > 
> > > --- "arra_s"  wrote:
> > > 
> > > > bener beh..
> > > > jadilah suami yg setia..
> > > > 
> > > > apalagi lelaki spt ente..
> > > > yg manis, romantis dan banyak penggemar nya..
> > > > mesti kuat menahan godaan..
> > > > 
> > > > lelaki setia itu kelihatan seksi..
> > > > namun jauh lebih seksi si keanu reeve..
> > > > 
> > > > lelaki setia itu lambang kekuatan sang istri..
> > > > namun istri tetangga punya kekuatan misteri..
> > > > 
> > > > hati hati beh..
> > > > 
> > > > 
> > > > --- Habe Proletar  wrote:
> > > >
> > > > > anjing plik,
> > > > > 3 rumah terakhir di listing yang gue incer satu persatu  
> > > > > gagal kebeli,
> > > > > kalau lu berdoa, nyata bener doalu emang ngga berguna
> > > > > kalau lu ngga berdoa, itu lebih gue percaya
> > > > > sebab kalau tuhan memang ada, doalu bakalan mengganggu  
> > > > > telinga dia
> > > > > doski jelas inginya lu diam tenang bagai timbunan sampah di 
> > > > > tengah comberan jakarta
> > > > > 
> > > > > cita cita gua adalah menjadi sipinpin versi internasional
> > > > > gue ngga ingin dikekang pekerjaan
> > > > > gue ingin hidup santai, ngga kerja tapi selalu memiliki uang
> > > > > jejak kaki gue bisa meng arra, bisa meng gabriella
> > > > > modus operandi mencari asmara lewat pisang goreng kartika
> > > > > 
> > > > > sorry 2 kalimat terakhir cuma bercanda
> > > > > sebab gue adalah seorang suami setia
> > > > > 
> > > > > maka berdoalah buat gue sekali lagi wahai jusplik anjing
> > > > > tidak perlu memohon pada tuhan yang tidak lu percaya
> > > > > cukup restui gua dan memohon
> > > > > agar nasib gue tidak berakhir sama dengan nasiblu
> > > > > 
> > > > > yang sebatang kara
> > > > > penuh nestapa
> > > > > nista
> > > > > bagai taik onta
> > > > > 
> > > > > [Non-text portions of this message have been removed]
> > > > >
> > > >
> > >
> >
>






Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

Re: [proletar] Januari Kelabu...

[ajeg]

--- "rezameutia"  wrote:
> 
> --- "arra_s"  wrote:
>
> > buat yg lagi ber kelabu ria..
> > ganti aja dengan berkelambu ria..
> > he3x..
> 
> 
> Kelabu ganti kelambu, katanya..
> Macan tidur jangan dibangunin, nanti ditegrep lho ra.
> 
> Hehehe...
> 


Sebelum negrep, biasanya macan perlu pasti dulu: 

leher.. 

apa tengkuk.. 

hehe 




> 
> 
> > http://www.youtube.com/watch?v=bdrGS__yg6Q
> > 
> > 
> > 
> > --- "rezameutia"  wrote:
> >
> > > jakarta dari sejak subuh udah diguyur ujan terus menerus, nggak 
> > > brenti2.
> > > gw brangkat ke kantor pagi2 begitu keluar rumah sampe di pintu 
> > > tol, udah ngantri panjang.  
> > > masuk ke tol macetnya terus dah dari jalan tol sampe ke kantor 
> > > macet kagak ada putusnya.
> > > terpaksa dah, janji hari ini dibatalin.
> > > 
> > > gw nongkrong di kantor aja seharian, bersantai ria sambil nge 
> > > teh dan ngobrol2 ringan.
> > > gw pulang kantor jam 3-an setelah makan siang supaya nggak 
> > > terlalu macet.
> > > anyway, nothing to do juga di kantor, mendingan gw pulang cepat 
> > > dah sebelum orang pada pulang kantor dan bisa macet lebih parah 
> > > lagi.
> > > 
> > > 
> > > katanya sih, hujan deras di jakarta bakalan terus menerus sampe 
> > > pertengahan februari.
> > > setiap bulan januari memang merupakan bulan yang paling lesu 
> > > dalam bisnis.
> > > hampir semua bidang usaha pendapatannya anjlok di bulan januari
> > > "januari kelabu..."
> > > 
> > > http://www.youtube.com/watch?v=DxhFjzBjHWM
> > > 
> > > 
> > > 
> > > ==
> > >
> >
>






Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Re: kegagalan doa uplik

[rezameutia]

Bener...

Kalo mau perawatan murah meriah, milihnya rumput gajah.  
Kalo perawatan agak mahal milihnya rumput manila.
Kalo perawatan yang paling mahal milihnya rumput bermuda.

Tinggal kita aja yang ngukur kantong diri sendiri, mampunya milih rumput yang 
mana?

Gitu ya..?!

Hehehe...



--- In proletar@yahoogroups.com, "ajegilelu"  wrote:
>
> 
> Rumput yang selalu segar adalah rumput yang 
> dirawat dengan baik. Sekurangnya disiram teratur 
> pagi atau sore supaya cukup air. 
> 
> Jadi...
> 
> Agar rumput di halaman sendiri tetap segar, siapkan 
> anggaran lebih besar untuk rekening air. 
> 
> Dijamin kelak dapat kuitansinya. 
> 
> hehe.. 
> 
> 
> --- "pinpinyuliansyah"  wrote: 
> 
> > Bagaimanapun "Rumput tetangga selalu kelihatan lebih hijau" 
> > dibanding rumput di halaman sendiri ...
> > 
> > Jadi ...
> > 
> > Agar rumput di halaman sendiri kelihatan lebih hijau ...
> > Maka lihatlah dari rumah tetangga !
> > 
> > Hahahaha !
> > 
> > --- "arra_s"  wrote:
> > 
> > > bener beh..
> > > jadilah suami yg setia..
> > > 
> > > apalagi lelaki spt ente..
> > > yg manis, romantis dan banyak penggemar nya..
> > > mesti kuat menahan godaan..
> > > 
> > > lelaki setia itu kelihatan seksi..
> > > namun jauh lebih seksi si keanu reeve..
> > > 
> > > lelaki setia itu lambang kekuatan sang istri..
> > > namun istri tetangga punya kekuatan misteri..
> > > 
> > > hati hati beh..
> > > 
> > > 
> > > --- Habe Proletar  wrote:
> > >
> > > > anjing plik,
> > > > 3 rumah terakhir di listing yang gue incer satu persatu gagal 
> > > > kebeli,
> > > > kalau lu berdoa, nyata bener doalu emang ngga berguna
> > > > kalau lu ngga berdoa, itu lebih gue percaya
> > > > sebab kalau tuhan memang ada, doalu bakalan mengganggu telinga 
> > > > dia
> > > > doski jelas inginya lu diam tenang bagai timbunan sampah di 
> > > > tengah comberan jakarta
> > > > 
> > > > cita cita gua adalah menjadi sipinpin versi internasional
> > > > gue ngga ingin dikekang pekerjaan
> > > > gue ingin hidup santai, ngga kerja tapi selalu memiliki uang
> > > > jejak kaki gue bisa meng arra, bisa meng gabriella
> > > > modus operandi mencari asmara lewat pisang goreng kartika
> > > > 
> > > > sorry 2 kalimat terakhir cuma bercanda
> > > > sebab gue adalah seorang suami setia
> > > > 
> > > > maka berdoalah buat gue sekali lagi wahai jusplik anjing
> > > > tidak perlu memohon pada tuhan yang tidak lu percaya
> > > > cukup restui gua dan memohon
> > > > agar nasib gue tidak berakhir sama dengan nasiblu
> > > > 
> > > > yang sebatang kara
> > > > penuh nestapa
> > > > nista
> > > > bagai taik onta
> > > > 
> > > > [Non-text portions of this message have been removed]
> > > >
> > >
> >
>






Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Re: Januari Kelabu...

[rezameutia]

Yang di Leiden mah bukan macan, tapi kunyuk.

Seperti kelakuan kunyuk di Sangeh, sok galak, minta2 makanan mulu, dan 
ngeselin...dan si kunyuk makin tua makin ngeselin dan makin nggak tau diri, 
persis seperti si kunyuk di Leiden.





--- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
>
> 
> 
> apa ada macan tidur disini?
> ada juga macan ompong di leiden..
> dia kalau mengaum cuman bikin orang ketawa..
> ho3x..
> 
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "rezameutia"  wrote:
> >
> > 
> > 
> > --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> > >
> > > 
> > > buat yg lagi ber kelabu ria..
> > > ganti aja dengan berkelambu ria..
> > > he3x..
> > 
> > 
> > Kelabu ganti kelambu, katanya..
> > Macan tidur jangan dibangunin, nanti ditegrep lho ra.
> > 
> > Hehehe...
> > 
> > 
> > 
> > > http://www.youtube.com/watch?v=bdrGS__yg6Q
> > > 
> > > 
> > > 
> > > --- In proletar@yahoogroups.com, "rezameutia"  wrote:
> > > >
> > > > jakarta dari sejak subuh udah diguyur ujan terus menerus, nggak brenti2.
> > > > gw brangkat ke kantor pagi2 begitu keluar rumah sampe di pintu tol, 
> > > > udah ngantri panjang.  
> > > > masuk ke tol macetnya terus dah dari jalan tol sampe ke kantor macet 
> > > > kagak ada putusnya.
> > > > terpaksa dah, janji hari ini dibatalin.
> > > > 
> > > > gw nongkrong di kantor aja seharian, bersantai ria sambil nge teh dan 
> > > > ngobrol2 ringan.
> > > > gw pulang kantor jam 3-an setelah makan siang supaya nggak terlalu 
> > > > macet.
> > > > anyway, nothing to do juga di kantor, mendingan gw pulang cepat dah 
> > > > sebelum orang pada pulang kantor dan bisa macet lebih parah lagi.
> > > > 
> > > > 
> > > > katanya sih, hujan deras di jakarta bakalan terus menerus sampe 
> > > > pertengahan februari.
> > > > setiap bulan januari memang merupakan bulan yang paling lesu dalam 
> > > > bisnis.
> > > > hampir semua bidang usaha pendapatannya anjlok di bulan januari
> > > > "januari kelabu..."
> > > > 
> > > > http://www.youtube.com/watch?v=DxhFjzBjHWM
> > > > 
> > > > 
> > > > 
> > > > ==
> > > >
> > >
> >
>






Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

Re: [proletar] kegagalan doa uplik

[ajegilelu]

Rumput yang selalu segar adalah rumput yang 
dirawat dengan baik. Sekurangnya disiram teratur 
pagi atau sore supaya cukup air. 

Jadi...

Agar rumput di halaman sendiri tetap segar, siapkan 
anggaran lebih besar untuk rekening air. 

Dijamin kelak dapat kuitansinya. 

hehe.. 


--- "pinpinyuliansyah"  wrote: 

> Bagaimanapun "Rumput tetangga selalu kelihatan lebih hijau" 
> dibanding rumput di halaman sendiri ...
> 
> Jadi ...
> 
> Agar rumput di halaman sendiri kelihatan lebih hijau ...
> Maka lihatlah dari rumah tetangga !
> 
> Hahahaha !
> 
> --- "arra_s"  wrote:
> 
> > bener beh..
> > jadilah suami yg setia..
> > 
> > apalagi lelaki spt ente..
> > yg manis, romantis dan banyak penggemar nya..
> > mesti kuat menahan godaan..
> > 
> > lelaki setia itu kelihatan seksi..
> > namun jauh lebih seksi si keanu reeve..
> > 
> > lelaki setia itu lambang kekuatan sang istri..
> > namun istri tetangga punya kekuatan misteri..
> > 
> > hati hati beh..
> > 
> > 
> > --- Habe Proletar  wrote:
> >
> > > anjing plik,
> > > 3 rumah terakhir di listing yang gue incer satu persatu gagal 
> > > kebeli,
> > > kalau lu berdoa, nyata bener doalu emang ngga berguna
> > > kalau lu ngga berdoa, itu lebih gue percaya
> > > sebab kalau tuhan memang ada, doalu bakalan mengganggu telinga 
> > > dia
> > > doski jelas inginya lu diam tenang bagai timbunan sampah di 
> > > tengah comberan jakarta
> > > 
> > > cita cita gua adalah menjadi sipinpin versi internasional
> > > gue ngga ingin dikekang pekerjaan
> > > gue ingin hidup santai, ngga kerja tapi selalu memiliki uang
> > > jejak kaki gue bisa meng arra, bisa meng gabriella
> > > modus operandi mencari asmara lewat pisang goreng kartika
> > > 
> > > sorry 2 kalimat terakhir cuma bercanda
> > > sebab gue adalah seorang suami setia
> > > 
> > > maka berdoalah buat gue sekali lagi wahai jusplik anjing
> > > tidak perlu memohon pada tuhan yang tidak lu percaya
> > > cukup restui gua dan memohon
> > > agar nasib gue tidak berakhir sama dengan nasiblu
> > > 
> > > yang sebatang kara
> > > penuh nestapa
> > > nista
> > > bagai taik onta
> > > 
> > > [Non-text portions of this message have been removed]
> > >
> >
>






Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Re: Alasan Tiket Pesawat Semakin Murah

[arra_s]

ihih..
ngga salah nih Pret..
bikin pengakuan klo dulu monyong..


--- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
>
> Dulu monyong. 
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "ajeg"  wrote:
> >
> > 
> > Ya iyalah, nggak kayak siapa tuh tadi yang bilang 
> > harga tiket mahal garagara makanan berat, permen kuping, 
> > korsi yg rada lega, dll. 
> > 
> > Ngaco banget kan tuh bocah, ya nggak? 
> > 
> > 
> > --- "ttbnice"  wrote:
> > 
> > > Nah ini baru bener. Harga dasar tiket hanya ditentukan dari biaya 
> > > operasional, termasuk harga avtur, biaya parkir di airport, 
> > > security feature, dll. Kalo ini berubah, harga tiket mau ga mau 
> > > berubah. 
> > > 
> > > Kalo si bondon kegirangan dapet tiket 50 rebu perak, coba tanya 
> > > temen2 sejalannya, apa semuanya bayar 50 rebu perak? Jelas air asia 
> > > udah itung 2-3 biji yg bayar 50 rebu perak ga rugiin penerbangan 
> > > dan sisa ongkosnya dibebankan ke biaya promosi. Jadi jelas 50 rebu 
> > > perak itu bukan harga tiket yg turun, tapi termasuk bagian dari 
> > > promosi.
> > > 
> > > Jadi kalo dulu harga tiket pesawat sejuta sekarang bisa 500 rebu, 
> > > inga-inga... bukan gara2 harga avturnya yg turun.  Smartlah 
> > > sedikit...
> > > 
> > > 
> > > --- "ajeg"  wrote:
> > > 
> > > > Alasan Tiket Pesawat Semakin Murah
> > > > Jum'at, 14 Desember 2012 | 11:34 WIB 
> > > > 
> > > > TEMPO.CO, London - Harga tiket pesawat akan makin murah tahun 
> > > > depan. Menurut Brian Pearce dari International Air Transport 
> > > > Association, penurunan harga tiket ini dipengaruhi oleh harga 
> > > > minyak dunia yang diprediksi turun selama 12 bulan ke depan. 
> > > > "Para pelancong akan diuntungkan dengan turunnya harga tiket 
> > > > ini," ujarnya.
> > > > 
> > > > Selama ini, harga tiket bisa dijangkau karena adanya persaingan 
> > > > antar-maskapai penerbangan. "Persaingan ini akan terus terjadi 
> > > > beberapa bulan terakhir tahun depan," ujar Pearce. Selain karena 
> > > > jatuhnya harga minyak, Pearce yakin beberapa maskapai penerbangan 
> > > > berada di bawah tekanan untuk mengisi kursi mereka karena 
> > > > maskapai baru saja membeli pesawat baru. "Sehingga harga tiket 
> > > > akan berada di bawah tekanan," katanya.
> > > > 
> > > > Pearce memprediksi, penuruan harga tiket ini terutama akan 
> > > > terjadi di kelas eksekutif dan kelas bisnis. Pada kelas ekonomi, 
> > > > reaksinya lebih fleksibel terhadap perubahan harga minyak. 
> > > > "Menurut saya, harga terbaik akan ada di kelas ekonomi, meskipun 
> > > > harganya masih fluktuatif," kata dia. Penurunan ini bergantung 
> > > > pada seberapa cepat turunnya harga bahan bakar.
> > > > 
> > > > Selama ini, banyak penerbangan kelas bisnis yang lesu karena 
> > > > resesi. Sedangkan kelas ekonomi harganya masih bergeming. Para 
> > > > ahli industri penerbangan percaya penjualan tiket murah akan 
> > > > dimulai setelah Natal, meskipun ada rumor salah satu operator 
> > > > mulai menawarkan kursi murah dari minggu depan.
> > > > 
> > > > NUR ROCHMI | TELEGRAPH
> > > >
> > >
> >
>






Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Re: Januari Kelabu...

[arra_s]

apa ada macan tidur disini?
ada juga macan ompong di leiden..
dia kalau mengaum cuman bikin orang ketawa..
ho3x..


--- In proletar@yahoogroups.com, "rezameutia"  wrote:
>
> 
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> >
> > 
> > buat yg lagi ber kelabu ria..
> > ganti aja dengan berkelambu ria..
> > he3x..
> 
> 
> Kelabu ganti kelambu, katanya..
> Macan tidur jangan dibangunin, nanti ditegrep lho ra.
> 
> Hehehe...
> 
> 
> 
> > http://www.youtube.com/watch?v=bdrGS__yg6Q
> > 
> > 
> > 
> > --- In proletar@yahoogroups.com, "rezameutia"  wrote:
> > >
> > > jakarta dari sejak subuh udah diguyur ujan terus menerus, nggak brenti2.
> > > gw brangkat ke kantor pagi2 begitu keluar rumah sampe di pintu tol, udah 
> > > ngantri panjang.  
> > > masuk ke tol macetnya terus dah dari jalan tol sampe ke kantor macet 
> > > kagak ada putusnya.
> > > terpaksa dah, janji hari ini dibatalin.
> > > 
> > > gw nongkrong di kantor aja seharian, bersantai ria sambil nge teh dan 
> > > ngobrol2 ringan.
> > > gw pulang kantor jam 3-an setelah makan siang supaya nggak terlalu macet.
> > > anyway, nothing to do juga di kantor, mendingan gw pulang cepat dah 
> > > sebelum orang pada pulang kantor dan bisa macet lebih parah lagi.
> > > 
> > > 
> > > katanya sih, hujan deras di jakarta bakalan terus menerus sampe 
> > > pertengahan februari.
> > > setiap bulan januari memang merupakan bulan yang paling lesu dalam bisnis.
> > > hampir semua bidang usaha pendapatannya anjlok di bulan januari
> > > "januari kelabu..."
> > > 
> > > http://www.youtube.com/watch?v=DxhFjzBjHWM
> > > 
> > > 
> > > 
> > > ==
> > >
> >
>






Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Re: Januari Kelabu...

[rezameutia]

--- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
>
> 
> buat yg lagi ber kelabu ria..
> ganti aja dengan berkelambu ria..
> he3x..


Kelabu ganti kelambu, katanya..
Macan tidur jangan dibangunin, nanti ditegrep lho ra.

Hehehe...



> http://www.youtube.com/watch?v=bdrGS__yg6Q
> 
> 
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "rezameutia"  wrote:
> >
> > jakarta dari sejak subuh udah diguyur ujan terus menerus, nggak brenti2.
> > gw brangkat ke kantor pagi2 begitu keluar rumah sampe di pintu tol, udah 
> > ngantri panjang.  
> > masuk ke tol macetnya terus dah dari jalan tol sampe ke kantor macet kagak 
> > ada putusnya.
> > terpaksa dah, janji hari ini dibatalin.
> > 
> > gw nongkrong di kantor aja seharian, bersantai ria sambil nge teh dan 
> > ngobrol2 ringan.
> > gw pulang kantor jam 3-an setelah makan siang supaya nggak terlalu macet.
> > anyway, nothing to do juga di kantor, mendingan gw pulang cepat dah sebelum 
> > orang pada pulang kantor dan bisa macet lebih parah lagi.
> > 
> > 
> > katanya sih, hujan deras di jakarta bakalan terus menerus sampe pertengahan 
> > februari.
> > setiap bulan januari memang merupakan bulan yang paling lesu dalam bisnis.
> > hampir semua bidang usaha pendapatannya anjlok di bulan januari
> > "januari kelabu..."
> > 
> > http://www.youtube.com/watch?v=DxhFjzBjHWM
> > 
> > 
> > 
> > ==
> >
>






Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Re: korea euy!

[arra_s]

hiperbola adalah gaya bahasa yang menyatakan sesuatu secara berlebihan..

"permen buat kuping.. "

disini apa nya yg berlebihan?
ini mah gaya bahasa salah tempat..

gw lihat sejak si kupret tergila gila sama maki makian si Uplik..
kualitas tulisannya makin manurun..





--- In proletar@yahoogroups.com, "johny_indon"  wrote:
>
> 
> 
> 
> gaya bahasa hiperbolisme itu contohnya gini:
> "pantat uplk mengkilap bagaikan cermin karena terus2an dijilatin rico 
> perepret".
> atau
> "ludah uplik yg sudah menggunung itu kemudian dihisapnya kembali tanpa rasa 
> malu sedikitpun".
> 
> kalo permen kuping mah bukan hiperbolisme pret, itu masuk gaya bahasa 
> moronisme.
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> >
> > Orang nulis ya wajarlah ada gaya hiperbolanya. Yang ga wajar kalo yg 
> > dibahas justru hiperbolanya. Udah keabisan bahan argumentasi ya non..
> > 
> > Eh konyolnya, malah diterangkan lagi itu permen buat apa sampe lengkap 
> > prosesnya... ya ampn ya rob
> > 
> > Eh si Jontor yg ikut2an malah jadi pahlawan kesiangan... Woy jon, si arra 
> > kaga jatohin saputangan...  jangan pura2 mau ngambilin...
> > 
> > (ntar sama si arra secara serius dibahas soal saputangan yg jatoh ... 
> > hehehehe)
> > 
> > 
> > 
> > --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> > >
> > > 
> > > pret.. pret.. kupret..
> > > gw asli ngakak deh..
> > > 
> > > elu yakin lahir dan gede di bandung?
> > > di bagian mana nya sih?
> > > karena baru kali ini gw denger ada org gede di bandung..
> > > nulis kalimat kayak gini.. " permen buat kuping.. "
> > > 
> > > kalimat elu ini asosiasinya..
> > > permen sebagai asesoris kuping..
> > > ato permen buat nge ganjel kuping..
> > > 
> > > permen tuh biasanya di taruh di dalam mulut..
> > > 
> > > gw sih tahu maksud elu..
> > > karena gw paham fungsi permen pada saat pesawat take off..
> > > 
> > > gw jelasin dikit yah..
> > > biar selanjutnya elu bisa bikin kalimat yg rada intelekan dikit..
> > > 
> > > pada saat pesawat take off, ada perbedaan tekanan udara..
> > > kondisi ini berpengaruh pada saluran kuping, tepat nya saluran bagian 
> > > tengahnya dan bagian akhir nya di belakang hidung..
> > > perbedaan tekanan yg drastis akan mengakibatkan adanya penyumbatan pada 
> > > saluran tsb..
> > > yg mengakibatkan sakit telinga atau pusing selama penerbangan..
> > > dengan mengulum permen, kita akan mengeluarkan ludah yg akan kita telan.. 
> > > saat menelan ludah membuat saluran tsb membuka, sehingga tidak lagi 
> > > terjadi penyumbatan..
> > > 
> > > jadi pret, kalau nanti naik pesawat..
> > > dan dapat permen..
> > > mulailah taruh ntu permen di dalam mulut..
> > > jangan taruh di kuping..
> > > 
> > > 
> > > --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> > > >
> > > > yeee ni kuman satu dateng lagi...  Kelamaan digauli si bondon jadi 
> > > > sbangun dan setulul si bondon.
> > > > 
> > > > Kemampuan orang2 kayak elu ya cuman liat harga di tiket. Begitu 
> > > > harganya turun, langsung tereak cihuy harganya murah!!!
> > > > 
> > > > PAdahal harga tiket lu dulu termasuk makan, permen buat kuping, korsi 
> > > > yg rada lega, dll.
> > > > 
> > > > Sekarang ini karena semuanya dipangkas, harga yg tertera di tiket ya 
> > > > jadi lebih murah. 
> > > > 
> > > > Yg gue mau tanya sama elu kuman, yg namanya makan sama permen itu 
> > > > termasuk harga tiket bukan? Kalo lu jawab iya, gue hanya bisa bilang 
> > > > kasian.. 
> > > > 
> > > > 
> > > > 
> > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> > > > >
> > > > > 
> > > > > 
> > > > > coba kembali ke awal kepada orang yg ngomong asal jeplak..
> > > > > nah ketahuan.. ini dia si asal ngejeplak.. si kupret..
> > > > > 
> > > > > > > > > Bukan sekarang tiket jadi lebih murah, tapi dulu tiket itu 
> > > > > > > > > kemahalan.
> > > > > 
> > > > > siapa bilang dulu dan sekarang berbeda?
> > > > > hanya saja sekarang harga tiket di breakdown..
> > > > > sila pilih mau ambil yg murah atau yg mahal..
> > > > > 
> > > > > > > > > Nah sekarang ini lebih proporsional, jadi kesannya lebih 
> > > > > > > > > murah. Padahal airline mah masih untung
> > > > > 
> > > > > ini tulisan makin ngasal..
> > > > > ngga ada tambahan info..
> > > > > jelas sebelumnya sdh dikatakan pinpin skrg banyak maskapai yg jual 
> > > > > tiket murah..
> > > > > eh si kupret cuman nambahin kata "kesan"..
> > > > > main asal jeplak dgn nambahin komen..
> > > > > "airlinenya mah masih untung.. "
> > > > > emangnya geblek apa?
> > > > > ngejalanin maskapai yg merugi?
> > > > > duh bener2 deh tulisan nya ngga ada isinya..
> > > > > 
> > > > > di dunia usaha ada yg namanya kompetisi..
> > > > > para pengusaha harus pandai2 mencari terobosan..
> > > > > nah si air asia ini telah melakukan nya dgn terobosan menjual tiket 
> > > > > sesuai dgn benefit yg di inginkan.. 
> > > > > alias sesuai kemampuan kantong anda..
> > > > > persis seperti yg di jelaskan oleh johny..
> > > > > johny pakai istilah budget airline..
> > > > > dan di jelas

[proletar] Re: alkohol menghancurkan sel otak

[rezameutia]

Gw baru nonton film "Pilot", bintangnya Denzel Washington.

Ceritanya dia itu pilot alkoholik.  Jadi, hal penting yang dan yang paling 
nista dari para alkoholik adalah tukang bohong.  

They lied yesterday, they lie now,and  they will lie tomorrow. Alkoholik itu 
paling pinter berbohong karena berbohong adalah memang sifat rutin yang 
dilakukan setiap hari oleh alkoholik.

Seperti si Jusfiq alkoholik tua bangka sialan.

Hari2 Jusfiq selalu diisi dengan kebohongan, dan akibatnya udah keliatan secara 
jelas dan nyata, hidupnya sengsara dan menderita.   

Mana mungkin seorang pembohong hidupnya prosperous kan?

Si Jusfiq udah dikasih tau, bahwa alkohol itu buruk bagi kesehatan dan udah 
dibilangin juga bahwa seorang alkoholik adalah pembohong ulung, tapi dasar 
orang gebleg yang otaknya udah ancur, tetep aja makin tua makin gelo minum 
alkoholnya.

Emang sih, seperti layaknya seekor anjing, si anjing semakin tua semakin susah 
diajarin.  Dan karena memang si Jusfiq mental anjing, maka matinya juga si 
Jusfiq bakalan sendirian, persis kayak anjing mati.

Kasihan...






--- In proletar@yahoogroups.com, "johny_indon"  wrote:
>
> nenggak alkohol sekali2 sekedar just for fun atau karena special occasion 
> sih ngga terlalu bahaya buat otak.
> tapi kalo udah rutin, nah kudu ati2.
> 
> di sini ada member yg sering promosi ttg bagusnya nenggak alkohol secara 
> rutin, tiap hari, istilahnya sih "minum secara moderat" katanya.
> ada juga yg bangga jadi juara kompetisi minum bir.
> akibatnya bisa kita lihat langsung, yaitu dari kualitas tulisan2nya di sini.
> karena alkohol terbukti membunuh sel otak  dan mengurangi kemampuan kognitif 
> manusia.
> 
> ternyata kebiasaan yg moderat bisa mengakibatkan ketololan yg maksimal.
> terbukti secara ilmiah dan tak terbantahkan.
> 
> http://www.bloodalcohol.info/how-alcohol-affects-the-brain.php
> 
> General Effects of Alcohol on the Brain
> Alcohol can affect several parts of the brain, but in general, alcohol 
> contracts brain tissue and depresses the central nervous system. Also, 
> alcohol destroys brain cells and unlike many other types of cells in the 
> body, brain cells do not regenerate. Excessive drinking over a prolonged 
> period of time can cause serious problems with cognition and memory.
>






Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Re: kegagalan doa uplik

[arra_s]

ha3x..
bisaan aja..
banyak jalan buat merumput..



--- In proletar@yahoogroups.com, "pinpinyuliansyah"  wrote:
>
> Bagaimanapun "Rumput tetangga selalu kelihatan lebih hijau" dibanding rumput 
> di halaman sendiri ...
> 
> Jadi ...
> 
> Agar rumput di halaman sendiri kelihatan lebih hijau ...
> Maka lihatlah dari rumah tetangga !
> 
> Hahahaha !
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> >
> > 
> > 
> > bener beh..
> > jadilah suami yg setia..
> > 
> > apalagi lelaki spt ente..
> > yg manis, romantis dan banyak penggemar nya..
> > mesti kuat menahan godaan..
> > 
> > lelaki setia itu kelihatan seksi..
> > namun jauh lebih seksi si keanu reeve..
> > 
> > lelaki setia itu lambang kekuatan sang istri..
> > namun istri tetangga punya kekuatan misteri..
> > 
> > hati hati beh..
> > 
> > 
> > --- In proletar@yahoogroups.com, Habe Proletar  wrote:
> > >
> > > anjing plik,
> > > 3 rumah terakhir di listing yang gue incer satu persatu gagal kebeli,
> > > kalau lu berdoa, nyata bener doalu emang ngga berguna
> > > kalau lu ngga berdoa, itu lebih gue percaya
> > > sebab kalau tuhan memang ada, doalu bakalan mengganggu telinga dia
> > > doski jelas inginya lu diam tenang bagai timbunan sampah di tengah 
> > > comberan jakarta
> > > 
> > > cita cita gua adalah menjadi sipinpin versi internasional
> > > gue ngga ingin dikekang pekerjaan
> > > gue ingin hidup santai, ngga kerja tapi selalu memiliki uang
> > > jejak kaki gue bisa meng arra, bisa meng gabriella
> > > modus operandi mencari asmara lewat pisang goreng kartika
> > > 
> > > sorry 2 kalimat terakhir cuma bercanda
> > > sebab gue adalah seorang suami setia
> > > 
> > > maka berdoalah buat gue sekali lagi wahai jusplik anjing
> > > tidak perlu memohon pada tuhan yang tidak lu percaya
> > > cukup restui gua dan memohon
> > > agar nasib gue tidak berakhir sama dengan nasiblu
> > > 
> > > yang sebatang kara
> > > penuh nestapa
> > > nista
> > > bagai taik onta
> > > 
> > > [Non-text portions of this message have been removed]
> > >
> >
>






Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Re: Januari Kelabu...

[arra_s]

buat yg lagi ber kelabu ria..
ganti aja dengan berkelambu ria..
he3x..

http://www.youtube.com/watch?v=bdrGS__yg6Q



--- In proletar@yahoogroups.com, "rezameutia"  wrote:
>
> jakarta dari sejak subuh udah diguyur ujan terus menerus, nggak brenti2.
> gw brangkat ke kantor pagi2 begitu keluar rumah sampe di pintu tol, udah 
> ngantri panjang.  
> masuk ke tol macetnya terus dah dari jalan tol sampe ke kantor macet kagak 
> ada putusnya.
> terpaksa dah, janji hari ini dibatalin.
> 
> gw nongkrong di kantor aja seharian, bersantai ria sambil nge teh dan 
> ngobrol2 ringan.
> gw pulang kantor jam 3-an setelah makan siang supaya nggak terlalu macet.
> anyway, nothing to do juga di kantor, mendingan gw pulang cepat dah sebelum 
> orang pada pulang kantor dan bisa macet lebih parah lagi.
> 
> 
> katanya sih, hujan deras di jakarta bakalan terus menerus sampe pertengahan 
> februari.
> setiap bulan januari memang merupakan bulan yang paling lesu dalam bisnis.
> hampir semua bidang usaha pendapatannya anjlok di bulan januari
> "januari kelabu..."
> 
> http://www.youtube.com/watch?v=DxhFjzBjHWM
> 
> 
> 
> ==
>






Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Ada yang bisa nemenin Dipo ke psikiater?

[Bukan Pedanda]

Ada peserta mailing list ini yang tinggal deket rumah Dipo dan yang bisa nemenin
Dipo ke psikiater?

Dia sudah mau tuh berobat.

Kasihan kalau dia pergi sendirian nanti salah jalan.







Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Jadi makin ada kemajuan....

[Bukan Pedanda]

Diskusi tentang agama najis Islam sudah selesai: praktis tidak ada lagi orang
Islam yang menegakkan benang basah, tidak ada lagi yang membantah apa yang sudah
sejak lama dikatakan oleh kafir disini: agama najis islam itu cuma takhayul
hasil khayalan orang Arab primitif untuk penduduk Makkah dan daerah sekitarnya
yang berbahasa Arab - jadi bukan untuk berbagai suku bangsa Indonesia yang
masing-masihg punya bahasanya sendiri-sendiri.

Game over.

Mission accomplished.

Tapi orang Islam dan para penjilat pantatnya yang sedeng atau mentally retarded
masih pada ngaco pamer isi otak mereka yang sudah rusak dan jadi busuk, nista
lagi menjijikkan.

Bagusnya pelan-pelan juga ada kemajuan yang tercapai: Dipo dan Hasan Basri
misalnya sudah sadar
bahwa mereka itu nggak waras dan Hasan Basri,menurut postignya, malah sudah
berobat ke psikiater sedangkan Dipo tidak ogah lagi berobat ke psikiater.







Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] alkohol menghancurkan sel otak

[johny_indon]

nenggak alkohol sekali2 sekedar just for fun atau karena special occasion 
sih ngga terlalu bahaya buat otak.
tapi kalo udah rutin, nah kudu ati2.

di sini ada member yg sering promosi ttg bagusnya nenggak alkohol secara 
rutin, tiap hari, istilahnya sih "minum secara moderat" katanya.
ada juga yg bangga jadi juara kompetisi minum bir.
akibatnya bisa kita lihat langsung, yaitu dari kualitas tulisan2nya di sini.
karena alkohol terbukti membunuh sel otak  dan mengurangi kemampuan kognitif 
manusia.

ternyata kebiasaan yg moderat bisa mengakibatkan ketololan yg maksimal.
terbukti secara ilmiah dan tak terbantahkan.

http://www.bloodalcohol.info/how-alcohol-affects-the-brain.php

General Effects of Alcohol on the Brain
Alcohol can affect several parts of the brain, but in general, alcohol 
contracts brain tissue and depresses the central nervous system. Also, alcohol 
destroys brain cells and unlike many other types of cells in the body, brain 
cells do not regenerate. Excessive drinking over a prolonged period of time can 
cause serious problems with cognition and memory.





Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Re: Jajak pendapat ttg Jokowi

[kim]

Pikiran Rakyat:

MADRID, (PRLM).- Indonesia patut berbangga lantaran salah seorang warga 
negaranya terpilih sebagai Wali Kota terbaik ketiga dunia. Berdasarkan hasil 
pemilihan World Mayor Project 2012, seperti dilansir news.com.au, Selasa 
(8/1/13), Joko Widodo yang pernah menjabat sebagai Walikota Surakarta itu, 
terpilih sebagai wali kota terbaik ketiga dunia.
***

Kalau kita buka lembaran berita dg berkenaan Indonesia, hanya
ada dua hal yang positif. Sepak terjang Jokowi dan Densus. Ka-
rena berita ttg Indonesia yang lainnya hanya berdampak negatif 
buat jiwa dan memberikan kesan bahwa kita itu bukan diambang 
abad ke 21.

Ambil contoh, bagaimana bisa terjadi diabad ke 21 ini masih
ada pikiran bahwa perempuan jika naik motor itu dilarang me-
ngangkangkan kedua pahaatau berita kulit sepatu terbuat
dari kulit babi...

Jokowi, kendati turunan cokin, disebutkan berhasil sbg walikota 
di Surakarta membentuk kembali budaya Jawa, ditengah-tengah
gelombang arabisasi yang melanda tanah air.



--- In proletar@yahoogroups.com, "kim"  wrote:
>
> JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama 
> sempat mempertanyakan sisa anggaran Rp 60 miliar kepada Kepala Dinas 
> Pekerjaan Umum DKI Ery Basworo. Namun Ery menampik adanya sisa anggaran 
> tersebut.
> 
> Menurut Ery, seluruh anggaran telah disalurkan ke dinas dan suku dinas PU. 
> Dari semuanya, ada satu pos anggaran bernama anggaran sewaktu-waktu yang 
> disiapkan untuk menopang kebutuhan mendadak yang belum terprogram sebelumnya. 
> ...
> ***
> 
> Sistim seperti dipaparkan diatas, ada baiknya dicari akal lain
> karena hal spt itu hanya memberikan kesempatan untuk dikorup.
> Boss Pekerjaan Umum, Ery Basworo sebutkan uang sebanyak itu
> sudah dibagi-bagikan ke pelbagai pos. Kita sudah bisa mengukur
> akan kemana jatuhnya uang tersebut.
> 
> Si boss bilang, kalo ada sisanya, uang itu akan dikembalikan.
> Siapa yang percaya omongan kadal seperti begitu heh ?
> Uang yang ada dikas terletak dikantor itu beneran sistim yg
> ngaco ! Apalagi  mereka punya mental haus harta yang tak
> ada batasnya.
> 
> 
> 
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "kim"  wrote:
> >
> > JAKARTA, KOMPAS.com
> > Saat ditanya harapan apa yang dimilikinya untuk Jakarta, dengan sederhana 
> > dan spontan Jokowi menyebutkan beberapa hal. Ia berharap warga Jakarta 
> > dapat lebih tertib dan disiplin di 2013.
> > 
> > "Kita ingin semua lebih disiplin, buang sampah di tempatnya, tertib berlalu 
> > lintas, dan lainnya," kata Jokowi, Selasa (1/1/2013), di Bundaran Hotel 
> > Indonesia, Jakarta.
> > 
> > 
> > Met taon baru bel.
> > Ada secercah harapan buat warga Jakarta. Dari seseorang yang
> > tidak banyak ber-teori yang muluk-muluk, hanya sebatas menja-
> > ga kebersihan dan tertib.
> > 
> > Tidak perlu untuk mengkultuskan Jokowi dan Ahok, hanya
> > saja berangkali, kalau kita tinjau dari luar dengan ber-
> > kenaan Indonesia, ada perubahan yang menyegarkan.
> > 
> > 
> > 
> > --- In proletar@yahoogroups.com, "kim"  wrote:
> > >
> > > 
> > > 
> > > Kompas:
> > > ...
> > > Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menyampaikan, dirinya terus memutar otak 
> > > mencari solusi cepat dan efektif untuk mengurangi banjir. Bahkan ia 
> > > sampai tak memedulikan banyaknya kritik yang mulai mengemuka di tengah 
> > > banjir yang seringkali mengurung Ibu Kota.
> > > 
> > > "Ya memang itu (banjir) harus ada solusi cepat, kita ngerti. Saya yang 
> > > melihat sekarang saja sebenarnya sudah enggak sabar dan ingin segera 
> > > diselesaikan," kata Jokowi, di Balaikota Jakarta, Senin (24/12/2012) 
> > > malam.
> > > 
> > > 
> > > Sebagai Gubernur, muter otak sendirian agar musibah banjir
> > > tidak terulang lagi. Sendirian. Sedangkan penduduk Jakarta
> > > dan sekitar itu ditaksir 30 juta biji.
> > > 
> > > Dilihat dari lembaga pendidikan yang ada disekitar Jakarta,
> > > ratusan (kalo tidak ribuan) universitas sudah nangkring se-
> > > kian lama utuk mendidik warga supaya lebih pintar. Tapi di-
> > > lihat hasilnya, berangkali bisa disebut nihil.
> > > Sebut saja, masih banyak orang bodoh, sedangkan orang pintar
> > > bisa dihitung dengan jari, sehingga satu masalah pun tak 
> > > henti-hentinya berlangsung.
> > > 
> > > Bukan rahasia lagi, tak cukup gubernur sendirian meres otak
> > > agar bisa menanggulangi masalah, masyarakat justru mengambil
> > > peranan yang penting juga.
> > > 
> > > 
> > > 
> > > --- In proletar@yahoogroups.com, "kim"  wrote:
> > > >
> > > > Masih cuplikan dari Kompas:
> > > > 
> > > > "Tiba-tiba, Jokowi melepas sepatu kanvas berwarna cokelat yang biasa ia 
> > > > pakai sehari-hari dan tak disangka, dengan celana bahannya yang 
> > > > digulung dan tanpa beralaskan kaki, Jokowi "nyebur" ke genangan banjir 
> > > > yang sudah merendam warga. 
> > > > 
> > > > Melihat Jokowi melepas sepatu dan menggulung celananya, warga dan 
> > > > wartawan tak mau ketinggalan. Mereka melakukan seperti yang Jokowi 
> > > > lakukan.
> > > > 
> > > > 
> > > > Persis spt 

[proletar] Januari Kelabu...

[rezameutia]

jakarta dari sejak subuh udah diguyur ujan terus menerus, nggak brenti2.
gw brangkat ke kantor pagi2 begitu keluar rumah sampe di pintu tol, udah 
ngantri panjang.  
masuk ke tol macetnya terus dah dari jalan tol sampe ke kantor macet kagak ada 
putusnya.
terpaksa dah, janji hari ini dibatalin.

gw nongkrong di kantor aja seharian, bersantai ria sambil nge teh dan ngobrol2 
ringan.
gw pulang kantor jam 3-an setelah makan siang supaya nggak terlalu macet.
anyway, nothing to do juga di kantor, mendingan gw pulang cepat dah sebelum 
orang pada pulang kantor dan bisa macet lebih parah lagi.


katanya sih, hujan deras di jakarta bakalan terus menerus sampe pertengahan 
februari.
setiap bulan januari memang merupakan bulan yang paling lesu dalam bisnis.
hampir semua bidang usaha pendapatannya anjlok di bulan januari
"januari kelabu..."

http://www.youtube.com/watch?v=DxhFjzBjHWM



==





Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Re: korea euy!

[pinpinyuliansyah]

mau diputer puter ... mau dibedak bedakin ... "permen kuping" itu bukan 
hiperbola oon !

Kalau mau pakai hiperbola, kalimatnya begini " Permen itu mengkilat seperti 
berlian ... "

lha, ini, "permen kuping"

di mana letak hiper nya ?

Dasar tukang tronton. Oon !

--- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
>
> Orang nulis ya wajarlah ada gaya hiperbolanya. Yang ga wajar kalo yg dibahas 
> justru hiperbolanya. Udah keabisan bahan argumentasi ya non..
> 
> Eh konyolnya, malah diterangkan lagi itu permen buat apa sampe lengkap 
> prosesnya... ya ampn ya rob
> 
> Eh si Jontor yg ikut2an malah jadi pahlawan kesiangan... Woy jon, si arra 
> kaga jatohin saputangan...  jangan pura2 mau ngambilin...
> 
> (ntar sama si arra secara serius dibahas soal saputangan yg jatoh ... 
> hehehehe)
> 
> 
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> >
> > 
> > pret.. pret.. kupret..
> > gw asli ngakak deh..
> > 
> > elu yakin lahir dan gede di bandung?
> > di bagian mana nya sih?
> > karena baru kali ini gw denger ada org gede di bandung..
> > nulis kalimat kayak gini.. " permen buat kuping.. "
> > 
> > kalimat elu ini asosiasinya..
> > permen sebagai asesoris kuping..
> > ato permen buat nge ganjel kuping..
> > 
> > permen tuh biasanya di taruh di dalam mulut..
> > 
> > gw sih tahu maksud elu..
> > karena gw paham fungsi permen pada saat pesawat take off..
> > 
> > gw jelasin dikit yah..
> > biar selanjutnya elu bisa bikin kalimat yg rada intelekan dikit..
> > 
> > pada saat pesawat take off, ada perbedaan tekanan udara..
> > kondisi ini berpengaruh pada saluran kuping, tepat nya saluran bagian 
> > tengahnya dan bagian akhir nya di belakang hidung..
> > perbedaan tekanan yg drastis akan mengakibatkan adanya penyumbatan pada 
> > saluran tsb..
> > yg mengakibatkan sakit telinga atau pusing selama penerbangan..
> > dengan mengulum permen, kita akan mengeluarkan ludah yg akan kita telan.. 
> > saat menelan ludah membuat saluran tsb membuka, sehingga tidak lagi terjadi 
> > penyumbatan..
> > 
> > jadi pret, kalau nanti naik pesawat..
> > dan dapat permen..
> > mulailah taruh ntu permen di dalam mulut..
> > jangan taruh di kuping..
> > 
> > 
> > --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> > >
> > > yeee ni kuman satu dateng lagi...  Kelamaan digauli si bondon jadi 
> > > sbangun dan setulul si bondon.
> > > 
> > > Kemampuan orang2 kayak elu ya cuman liat harga di tiket. Begitu harganya 
> > > turun, langsung tereak cihuy harganya murah!!!
> > > 
> > > PAdahal harga tiket lu dulu termasuk makan, permen buat kuping, korsi yg 
> > > rada lega, dll.
> > > 
> > > Sekarang ini karena semuanya dipangkas, harga yg tertera di tiket ya jadi 
> > > lebih murah. 
> > > 
> > > Yg gue mau tanya sama elu kuman, yg namanya makan sama permen itu 
> > > termasuk harga tiket bukan? Kalo lu jawab iya, gue hanya bisa bilang 
> > > kasian.. 
> > > 
> > > 
> > > 
> > > --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> > > >
> > > > 
> > > > 
> > > > coba kembali ke awal kepada orang yg ngomong asal jeplak..
> > > > nah ketahuan.. ini dia si asal ngejeplak.. si kupret..
> > > > 
> > > > > > > > Bukan sekarang tiket jadi lebih murah, tapi dulu tiket itu 
> > > > > > > > kemahalan.
> > > > 
> > > > siapa bilang dulu dan sekarang berbeda?
> > > > hanya saja sekarang harga tiket di breakdown..
> > > > sila pilih mau ambil yg murah atau yg mahal..
> > > > 
> > > > > > > > Nah sekarang ini lebih proporsional, jadi kesannya lebih murah. 
> > > > > > > > Padahal airline mah masih untung
> > > > 
> > > > ini tulisan makin ngasal..
> > > > ngga ada tambahan info..
> > > > jelas sebelumnya sdh dikatakan pinpin skrg banyak maskapai yg jual 
> > > > tiket murah..
> > > > eh si kupret cuman nambahin kata "kesan"..
> > > > main asal jeplak dgn nambahin komen..
> > > > "airlinenya mah masih untung.. "
> > > > emangnya geblek apa?
> > > > ngejalanin maskapai yg merugi?
> > > > duh bener2 deh tulisan nya ngga ada isinya..
> > > > 
> > > > di dunia usaha ada yg namanya kompetisi..
> > > > para pengusaha harus pandai2 mencari terobosan..
> > > > nah si air asia ini telah melakukan nya dgn terobosan menjual tiket 
> > > > sesuai dgn benefit yg di inginkan.. 
> > > > alias sesuai kemampuan kantong anda..
> > > > persis seperti yg di jelaskan oleh johny..
> > > > johny pakai istilah budget airline..
> > > > dan di jelaskan juga dgn ambil contoh hotel..
> > > > 
> > > > tapi ya gitu deh..
> > > > bagi kupret lebih indah maki makian si jusfiq ketimbang informasi..
> > > > 
> > > > lucu nya lagi setelah di jelaskan johny..
> > > > kupret memakai informasi itu buat ngedukung argumentasi lanjutannya..
> > > > jelas2 ketahuan kan..
> > > > siapa yg duluan menggelindingkan informasi tsb..
> > > > 
> > > > 
> > > > 
> > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> > > > >
> > > > > Amp tambah ngaco aja luh semprul..
> > > > > 
> > > > > Nih gue kasih bahasa yg sederhana:
> > > > > 
> > > > > Kalo dulu fasilitas itu bukan o

[proletar] Re: kegagalan doa uplik

[pinpinyuliansyah]

Bagaimanapun "Rumput tetangga selalu kelihatan lebih hijau" dibanding rumput di 
halaman sendiri ...

Jadi ...

Agar rumput di halaman sendiri kelihatan lebih hijau ...
Maka lihatlah dari rumah tetangga !

Hahahaha !

--- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
>
> 
> 
> bener beh..
> jadilah suami yg setia..
> 
> apalagi lelaki spt ente..
> yg manis, romantis dan banyak penggemar nya..
> mesti kuat menahan godaan..
> 
> lelaki setia itu kelihatan seksi..
> namun jauh lebih seksi si keanu reeve..
> 
> lelaki setia itu lambang kekuatan sang istri..
> namun istri tetangga punya kekuatan misteri..
> 
> hati hati beh..
> 
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, Habe Proletar  wrote:
> >
> > anjing plik,
> > 3 rumah terakhir di listing yang gue incer satu persatu gagal kebeli,
> > kalau lu berdoa, nyata bener doalu emang ngga berguna
> > kalau lu ngga berdoa, itu lebih gue percaya
> > sebab kalau tuhan memang ada, doalu bakalan mengganggu telinga dia
> > doski jelas inginya lu diam tenang bagai timbunan sampah di tengah comberan 
> > jakarta
> > 
> > cita cita gua adalah menjadi sipinpin versi internasional
> > gue ngga ingin dikekang pekerjaan
> > gue ingin hidup santai, ngga kerja tapi selalu memiliki uang
> > jejak kaki gue bisa meng arra, bisa meng gabriella
> > modus operandi mencari asmara lewat pisang goreng kartika
> > 
> > sorry 2 kalimat terakhir cuma bercanda
> > sebab gue adalah seorang suami setia
> > 
> > maka berdoalah buat gue sekali lagi wahai jusplik anjing
> > tidak perlu memohon pada tuhan yang tidak lu percaya
> > cukup restui gua dan memohon
> > agar nasib gue tidak berakhir sama dengan nasiblu
> > 
> > yang sebatang kara
> > penuh nestapa
> > nista
> > bagai taik onta
> > 
> > [Non-text portions of this message have been removed]
> >
>






Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage:  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
proletar-dig...@yahoogroups.com 
proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[proletar] Re: korea euy!

[pinpinyuliansyah]

permen kuping = gaya bahasa kam seu pay !
heu :0

--- In proletar@yahoogroups.com, "johny_indon"  wrote:
>
> 
> 
> 
> gaya bahasa hiperbolisme itu contohnya gini:
> "pantat uplk mengkilap bagaikan cermin karena terus2an dijilatin rico 
> perepret".
> atau
> "ludah uplik yg sudah menggunung itu kemudian dihisapnya kembali tanpa rasa 
> malu sedikitpun".
> 
> kalo permen kuping mah bukan hiperbolisme pret, itu masuk gaya bahasa 
> moronisme.
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> >
> > Orang nulis ya wajarlah ada gaya hiperbolanya. Yang ga wajar kalo yg 
> > dibahas justru hiperbolanya. Udah keabisan bahan argumentasi ya non..
> > 
> > Eh konyolnya, malah diterangkan lagi itu permen buat apa sampe lengkap 
> > prosesnya... ya ampn ya rob
> > 
> > Eh si Jontor yg ikut2an malah jadi pahlawan kesiangan... Woy jon, si arra 
> > kaga jatohin saputangan...  jangan pura2 mau ngambilin...
> > 
> > (ntar sama si arra secara serius dibahas soal saputangan yg jatoh ... 
> > hehehehe)
> > 
> > 
> > 
> > --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> > >
> > > 
> > > pret.. pret.. kupret..
> > > gw asli ngakak deh..
> > > 
> > > elu yakin lahir dan gede di bandung?
> > > di bagian mana nya sih?
> > > karena baru kali ini gw denger ada org gede di bandung..
> > > nulis kalimat kayak gini.. " permen buat kuping.. "
> > > 
> > > kalimat elu ini asosiasinya..
> > > permen sebagai asesoris kuping..
> > > ato permen buat nge ganjel kuping..
> > > 
> > > permen tuh biasanya di taruh di dalam mulut..
> > > 
> > > gw sih tahu maksud elu..
> > > karena gw paham fungsi permen pada saat pesawat take off..
> > > 
> > > gw jelasin dikit yah..
> > > biar selanjutnya elu bisa bikin kalimat yg rada intelekan dikit..
> > > 
> > > pada saat pesawat take off, ada perbedaan tekanan udara..
> > > kondisi ini berpengaruh pada saluran kuping, tepat nya saluran bagian 
> > > tengahnya dan bagian akhir nya di belakang hidung..
> > > perbedaan tekanan yg drastis akan mengakibatkan adanya penyumbatan pada 
> > > saluran tsb..
> > > yg mengakibatkan sakit telinga atau pusing selama penerbangan..
> > > dengan mengulum permen, kita akan mengeluarkan ludah yg akan kita telan.. 
> > > saat menelan ludah membuat saluran tsb membuka, sehingga tidak lagi 
> > > terjadi penyumbatan..
> > > 
> > > jadi pret, kalau nanti naik pesawat..
> > > dan dapat permen..
> > > mulailah taruh ntu permen di dalam mulut..
> > > jangan taruh di kuping..
> > > 
> > > 
> > > --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> > > >
> > > > yeee ni kuman satu dateng lagi...  Kelamaan digauli si bondon jadi 
> > > > sbangun dan setulul si bondon.
> > > > 
> > > > Kemampuan orang2 kayak elu ya cuman liat harga di tiket. Begitu 
> > > > harganya turun, langsung tereak cihuy harganya murah!!!
> > > > 
> > > > PAdahal harga tiket lu dulu termasuk makan, permen buat kuping, korsi 
> > > > yg rada lega, dll.
> > > > 
> > > > Sekarang ini karena semuanya dipangkas, harga yg tertera di tiket ya 
> > > > jadi lebih murah. 
> > > > 
> > > > Yg gue mau tanya sama elu kuman, yg namanya makan sama permen itu 
> > > > termasuk harga tiket bukan? Kalo lu jawab iya, gue hanya bisa bilang 
> > > > kasian.. 
> > > > 
> > > > 
> > > > 
> > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> > > > >
> > > > > 
> > > > > 
> > > > > coba kembali ke awal kepada orang yg ngomong asal jeplak..
> > > > > nah ketahuan.. ini dia si asal ngejeplak.. si kupret..
> > > > > 
> > > > > > > > > Bukan sekarang tiket jadi lebih murah, tapi dulu tiket itu 
> > > > > > > > > kemahalan.
> > > > > 
> > > > > siapa bilang dulu dan sekarang berbeda?
> > > > > hanya saja sekarang harga tiket di breakdown..
> > > > > sila pilih mau ambil yg murah atau yg mahal..
> > > > > 
> > > > > > > > > Nah sekarang ini lebih proporsional, jadi kesannya lebih 
> > > > > > > > > murah. Padahal airline mah masih untung
> > > > > 
> > > > > ini tulisan makin ngasal..
> > > > > ngga ada tambahan info..
> > > > > jelas sebelumnya sdh dikatakan pinpin skrg banyak maskapai yg jual 
> > > > > tiket murah..
> > > > > eh si kupret cuman nambahin kata "kesan"..
> > > > > main asal jeplak dgn nambahin komen..
> > > > > "airlinenya mah masih untung.. "
> > > > > emangnya geblek apa?
> > > > > ngejalanin maskapai yg merugi?
> > > > > duh bener2 deh tulisan nya ngga ada isinya..
> > > > > 
> > > > > di dunia usaha ada yg namanya kompetisi..
> > > > > para pengusaha harus pandai2 mencari terobosan..
> > > > > nah si air asia ini telah melakukan nya dgn terobosan menjual tiket 
> > > > > sesuai dgn benefit yg di inginkan.. 
> > > > > alias sesuai kemampuan kantong anda..
> > > > > persis seperti yg di jelaskan oleh johny..
> > > > > johny pakai istilah budget airline..
> > > > > dan di jelaskan juga dgn ambil contoh hotel..
> > > > > 
> > > > > tapi ya gitu deh..
> > > > > bagi kupret lebih indah maki makian si jusfiq ketimbang informasi..
> > > > > 
> > > > > lucu nya lagi setelah di jelaskan johny..
> > > > 

[proletar] Re: korea euy!

[pinpinyuliansyah]

terlepas dari kam seu pay nya si tukang tronton ...
BTW ...
Saat take off saya biasanya nddak punya masalah sakit kuping
justru saat mau landing, saat pesawat muter2 ngincer bandara, beberapa kali 
telinga saya sakit banget ...

Udah coba pakai kapas buat nutup kuping...
Udah coba pijit idung sambil ngeluarin udara
udah coba tutup telinga pakai jari ...
semuanya nddak berhasil ...

Sampai nddak sengaja saya justru nyeruput red wine atawa white wine ... eh... 
enak ! Telinga nddak sakit.

Tips untuk si kupret tukang tronton : Kalau lain kali nddak nemu "permen 
kuping", saat telinga elo sakit ... entah itu saat take off atawa landing ... 
guyur ajah telinga elo sama red wine !

Daripada"permen kuping"
mendingan coba "Anggur kuping" dah !

( Kapalang Edan Sia maneh bel ! )

--- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
>
> 
> pret.. pret.. kupret..
> gw asli ngakak deh..
> 
> elu yakin lahir dan gede di bandung?
> di bagian mana nya sih?
> karena baru kali ini gw denger ada org gede di bandung..
> nulis kalimat kayak gini.. " permen buat kuping.. "
> 
> kalimat elu ini asosiasinya..
> permen sebagai asesoris kuping..
> ato permen buat nge ganjel kuping..
> 
> permen tuh biasanya di taruh di dalam mulut..
> 
> gw sih tahu maksud elu..
> karena gw paham fungsi permen pada saat pesawat take off..
> 
> gw jelasin dikit yah..
> biar selanjutnya elu bisa bikin kalimat yg rada intelekan dikit..
> 
> pada saat pesawat take off, ada perbedaan tekanan udara..
> kondisi ini berpengaruh pada saluran kuping, tepat nya saluran bagian 
> tengahnya dan bagian akhir nya di belakang hidung..
> perbedaan tekanan yg drastis akan mengakibatkan adanya penyumbatan pada 
> saluran tsb..
> yg mengakibatkan sakit telinga atau pusing selama penerbangan..
> dengan mengulum permen, kita akan mengeluarkan ludah yg akan kita telan.. 
> saat menelan ludah membuat saluran tsb membuka, sehingga tidak lagi terjadi 
> penyumbatan..
> 
> jadi pret, kalau nanti naik pesawat..
> dan dapat permen..
> mulailah taruh ntu permen di dalam mulut..
> jangan taruh di kuping..
> 
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> >
> > yeee ni kuman satu dateng lagi...  Kelamaan digauli si bondon jadi sbangun 
> > dan setulul si bondon.
> > 
> > Kemampuan orang2 kayak elu ya cuman liat harga di tiket. Begitu harganya 
> > turun, langsung tereak cihuy harganya murah!!!
> > 
> > PAdahal harga tiket lu dulu termasuk makan, permen buat kuping, korsi yg 
> > rada lega, dll.
> > 
> > Sekarang ini karena semuanya dipangkas, harga yg tertera di tiket ya jadi 
> > lebih murah. 
> > 
> > Yg gue mau tanya sama elu kuman, yg namanya makan sama permen itu termasuk 
> > harga tiket bukan? Kalo lu jawab iya, gue hanya bisa bilang kasian.. 
> > 
> > 
> > 
> > --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> > >
> > > 
> > > 
> > > coba kembali ke awal kepada orang yg ngomong asal jeplak..
> > > nah ketahuan.. ini dia si asal ngejeplak.. si kupret..
> > > 
> > > > > > > Bukan sekarang tiket jadi lebih murah, tapi dulu tiket itu 
> > > > > > > kemahalan.
> > > 
> > > siapa bilang dulu dan sekarang berbeda?
> > > hanya saja sekarang harga tiket di breakdown..
> > > sila pilih mau ambil yg murah atau yg mahal..
> > > 
> > > > > > > Nah sekarang ini lebih proporsional, jadi kesannya lebih murah. 
> > > > > > > Padahal airline mah masih untung
> > > 
> > > ini tulisan makin ngasal..
> > > ngga ada tambahan info..
> > > jelas sebelumnya sdh dikatakan pinpin skrg banyak maskapai yg jual tiket 
> > > murah..
> > > eh si kupret cuman nambahin kata "kesan"..
> > > main asal jeplak dgn nambahin komen..
> > > "airlinenya mah masih untung.. "
> > > emangnya geblek apa?
> > > ngejalanin maskapai yg merugi?
> > > duh bener2 deh tulisan nya ngga ada isinya..
> > > 
> > > di dunia usaha ada yg namanya kompetisi..
> > > para pengusaha harus pandai2 mencari terobosan..
> > > nah si air asia ini telah melakukan nya dgn terobosan menjual tiket 
> > > sesuai dgn benefit yg di inginkan.. 
> > > alias sesuai kemampuan kantong anda..
> > > persis seperti yg di jelaskan oleh johny..
> > > johny pakai istilah budget airline..
> > > dan di jelaskan juga dgn ambil contoh hotel..
> > > 
> > > tapi ya gitu deh..
> > > bagi kupret lebih indah maki makian si jusfiq ketimbang informasi..
> > > 
> > > lucu nya lagi setelah di jelaskan johny..
> > > kupret memakai informasi itu buat ngedukung argumentasi lanjutannya..
> > > jelas2 ketahuan kan..
> > > siapa yg duluan menggelindingkan informasi tsb..
> > > 
> > > 
> > > 
> > > --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> > > >
> > > > Amp tambah ngaco aja luh semprul..
> > > > 
> > > > Nih gue kasih bahasa yg sederhana:
> > > > 
> > > > Kalo dulu fasilitas itu bukan opsional, kalo sekarang bisa dijadikan 
> > > > opsional. Makanya kalo dulu pertiket harganya bisa mahal, karena banyak 
> > > > komponen harga "lain2" yg kudu dimasukin. Contohnya penerbangan pendek 
> > > > dapet makan. 
> > > > 
> > > > Nah contoh elu itu opsional

[proletar] Re: korea euy!

[johny_indon]

gaya bahasa hiperbolisme itu contohnya gini:
"pantat uplk mengkilap bagaikan cermin karena terus2an dijilatin rico perepret".
atau
"ludah uplik yg sudah menggunung itu kemudian dihisapnya kembali tanpa rasa 
malu sedikitpun".

kalo permen kuping mah bukan hiperbolisme pret, itu masuk gaya bahasa moronisme.

--- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
>
> Orang nulis ya wajarlah ada gaya hiperbolanya. Yang ga wajar kalo yg dibahas 
> justru hiperbolanya. Udah keabisan bahan argumentasi ya non..
> 
> Eh konyolnya, malah diterangkan lagi itu permen buat apa sampe lengkap 
> prosesnya... ya ampn ya rob
> 
> Eh si Jontor yg ikut2an malah jadi pahlawan kesiangan... Woy jon, si arra 
> kaga jatohin saputangan...  jangan pura2 mau ngambilin...
> 
> (ntar sama si arra secara serius dibahas soal saputangan yg jatoh ... 
> hehehehe)
> 
> 
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> >
> > 
> > pret.. pret.. kupret..
> > gw asli ngakak deh..
> > 
> > elu yakin lahir dan gede di bandung?
> > di bagian mana nya sih?
> > karena baru kali ini gw denger ada org gede di bandung..
> > nulis kalimat kayak gini.. " permen buat kuping.. "
> > 
> > kalimat elu ini asosiasinya..
> > permen sebagai asesoris kuping..
> > ato permen buat nge ganjel kuping..
> > 
> > permen tuh biasanya di taruh di dalam mulut..
> > 
> > gw sih tahu maksud elu..
> > karena gw paham fungsi permen pada saat pesawat take off..
> > 
> > gw jelasin dikit yah..
> > biar selanjutnya elu bisa bikin kalimat yg rada intelekan dikit..
> > 
> > pada saat pesawat take off, ada perbedaan tekanan udara..
> > kondisi ini berpengaruh pada saluran kuping, tepat nya saluran bagian 
> > tengahnya dan bagian akhir nya di belakang hidung..
> > perbedaan tekanan yg drastis akan mengakibatkan adanya penyumbatan pada 
> > saluran tsb..
> > yg mengakibatkan sakit telinga atau pusing selama penerbangan..
> > dengan mengulum permen, kita akan mengeluarkan ludah yg akan kita telan.. 
> > saat menelan ludah membuat saluran tsb membuka, sehingga tidak lagi terjadi 
> > penyumbatan..
> > 
> > jadi pret, kalau nanti naik pesawat..
> > dan dapat permen..
> > mulailah taruh ntu permen di dalam mulut..
> > jangan taruh di kuping..
> > 
> > 
> > --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> > >
> > > yeee ni kuman satu dateng lagi...  Kelamaan digauli si bondon jadi 
> > > sbangun dan setulul si bondon.
> > > 
> > > Kemampuan orang2 kayak elu ya cuman liat harga di tiket. Begitu harganya 
> > > turun, langsung tereak cihuy harganya murah!!!
> > > 
> > > PAdahal harga tiket lu dulu termasuk makan, permen buat kuping, korsi yg 
> > > rada lega, dll.
> > > 
> > > Sekarang ini karena semuanya dipangkas, harga yg tertera di tiket ya jadi 
> > > lebih murah. 
> > > 
> > > Yg gue mau tanya sama elu kuman, yg namanya makan sama permen itu 
> > > termasuk harga tiket bukan? Kalo lu jawab iya, gue hanya bisa bilang 
> > > kasian.. 
> > > 
> > > 
> > > 
> > > --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> > > >
> > > > 
> > > > 
> > > > coba kembali ke awal kepada orang yg ngomong asal jeplak..
> > > > nah ketahuan.. ini dia si asal ngejeplak.. si kupret..
> > > > 
> > > > > > > > Bukan sekarang tiket jadi lebih murah, tapi dulu tiket itu 
> > > > > > > > kemahalan.
> > > > 
> > > > siapa bilang dulu dan sekarang berbeda?
> > > > hanya saja sekarang harga tiket di breakdown..
> > > > sila pilih mau ambil yg murah atau yg mahal..
> > > > 
> > > > > > > > Nah sekarang ini lebih proporsional, jadi kesannya lebih murah. 
> > > > > > > > Padahal airline mah masih untung
> > > > 
> > > > ini tulisan makin ngasal..
> > > > ngga ada tambahan info..
> > > > jelas sebelumnya sdh dikatakan pinpin skrg banyak maskapai yg jual 
> > > > tiket murah..
> > > > eh si kupret cuman nambahin kata "kesan"..
> > > > main asal jeplak dgn nambahin komen..
> > > > "airlinenya mah masih untung.. "
> > > > emangnya geblek apa?
> > > > ngejalanin maskapai yg merugi?
> > > > duh bener2 deh tulisan nya ngga ada isinya..
> > > > 
> > > > di dunia usaha ada yg namanya kompetisi..
> > > > para pengusaha harus pandai2 mencari terobosan..
> > > > nah si air asia ini telah melakukan nya dgn terobosan menjual tiket 
> > > > sesuai dgn benefit yg di inginkan.. 
> > > > alias sesuai kemampuan kantong anda..
> > > > persis seperti yg di jelaskan oleh johny..
> > > > johny pakai istilah budget airline..
> > > > dan di jelaskan juga dgn ambil contoh hotel..
> > > > 
> > > > tapi ya gitu deh..
> > > > bagi kupret lebih indah maki makian si jusfiq ketimbang informasi..
> > > > 
> > > > lucu nya lagi setelah di jelaskan johny..
> > > > kupret memakai informasi itu buat ngedukung argumentasi lanjutannya..
> > > > jelas2 ketahuan kan..
> > > > siapa yg duluan menggelindingkan informasi tsb..
> > > > 
> > > > 
> > > > 
> > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> > > > >
> > > > > Amp tambah ngaco aja luh semprul..
> > > > > 
> > > > > Nih gue kasih bahasa yg sederhana:
> > >

[proletar] Re: Alasan Tiket Pesawat Semakin Murah

[pinpinyuliansyah]

hiperbola... cie..cie kayak orang sastra ajah !
mu elo kayak parabola !
Dasar Tukang Tronton !

--- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
>
> Ya amplop kasian banget lu ya. Yang permen tentunya hiperbola...  
> Lu sampe bahasnya serius amat sih..
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "johny_indon"  wrote:
> >
> > 
> > 
> > 
> > si kupret, saking kutukupretnya, yakin bener kalo "permen kuping" (ini 
> > istilah ndeso 
> > bener, tapi gpp lah, yg penting maksudnya tercapai) itu sangat mempengaruhi 
> > ongkos tiket pesawat.
> > padahal yg namanya permen itu di counter check in juga disediain gratis.
> > bahkan di imigrasi bandara changi, iya di depan petugas imigrasi yg mukanya 
> > selalu ditekuk 12 dan anti senyum itu, disediain juga permen fox yg dilabel 
> > "changi".
> > ngga tau deh itu namanya permen kuping apa permen idung, gua ngga berani 
> > nanya sama petugas imigrasi singapur, takut paspor gua dicap "oon".
> > 
> > --- In proletar@yahoogroups.com, "ajeg"  wrote:
> > >
> > > 
> > > Namanya diumbar ya keliatan dong. 
> > > Girang banget lu keliatan tolol (bukan 
> > > diliat-liat ketololan lu). 
> > > 
> > > Ulang aja tulisan gua dari awal, soal bocah 
> > > yang 'tadi' bilang harga tiket mahal lanteran 
> > > permen kuping dsb. 
> > > 
> > > Pertanyaan gua: 
> > > "Ngaco banget kan tuh bocah (tadi), ya nggak?" 
> > > 
> > > Dan lu jawab: "Dulu monyong" 
> > > 
> > > Gimana nyong, pret? 
> > > 
> > > 
> > > --- "ttbnice"  wrote:
> > > 
> > > > Bukan liat? Gue ulang tulisan lu: Seru juga kayaknya liat monyong 
> > > > lu ngemut permen kuping
> > > > 
> > > > Iiyuu...
> > > > 
> > > > --- "ajeg"  wrote:
> > > >
> > > > > 
> > > > > Bukan liat-liat, tapi monyong lu emang keliatan. 
> > > > > 
> > > > > Diumbar kiri-kanan. 
> > > > > 
> > > > > 
> > > > > --- "ttbnice"  wrote:
> > > > > 
> > > > > > Wah kacau, monyong gue lu liat2in.. sorry jeg gue straight.  
> > > > > > 
> > > > > > 
> > > > > > --- "ajeg"  wrote:
> > > > > >
> > > > > > > 
> > > > > > > Seru juga kayaknya liat monyong lu ngemut permen kuping.
> > > > > > > 
> > > > > > > 
> > > > > > > --- "ttbnice"  wrote:
> > > > > > > 
> > > > > > > > iye.. ntar pas lu bilang gue dengerin...
> > > > > > > > 
> > > > > > > > --- "ajeg"  wrote: 
> > > > > > > >
> > > > > > > > > 
> > > > > > > > > Bener ye, tar kalo lu udah nggak monyong, bilang ye. 
> > > > > > > > > 
> > > > > > > > > 
> > > > > > > > > --- "ttbnice"  wrote:
> > > > > > > > > 
> > > > > > > > > > Oh bilang dong kalo udah ga monyong...
> > > > > > > > > > 
> > > > > > > > > > --- "ajeg"  wrote:
> > > > > > > > > >
> > > > > > > > > > > Sekarang udah nggak monyong lu? 
> > > > > > > > > > > 
> > > > > > > > > > > 
> > > > > > > > > > > --- "ttbnice"  wrote:
> > > > > > > > > > > 
> > > > > > > > > > > > Dulu monyong. 
> > > > > > > > > > > > 
> > > > > > > > > > > > --- "ajeg"  wrote:
> > > > > > > > > > > > 
> > > > > > > > > > > > > Ya iyalah, nggak kayak siapa tuh tadi yang bilang 
> > > > > > > > > > > > > harga tiket mahal garagara makanan berat, permen 
> > > > > > > > > > > > > kuping, korsi yg rada lega, dll. 
> > > > > > > > > > > > > 
> > > > > > > > > > > > > Ngaco banget kan tuh bocah, ya nggak? 
> > > > > > > > > > > > > 
> > > > > > > > > > > > > 
> > > > > > > > > > > > > --- "ttbnice"  wrote:
> > > > > > > > > > > > > 
> > > > > > > > > > > > > > Nah ini baru bener. Harga dasar tiket hanya 
> > > > > > > > > > > > > > ditentukan dari biaya operasional, termasuk 
> > > > > > > > > > > > > > harga avtur, biaya parkir di airport, security 
> > > > > > > > > > > > > > feature, dll. Kalo ini berubah, harga tiket mau 
> > > > > > > > > > > > > > ga mau berubah. 
> > > > > > > > > > > > > > 
> > > > > > > > > > > > > > Kalo si bondon kegirangan dapet tiket 50 rebu 
> > > > > > > > > > > > > > perak, coba tanya temen2 sejalannya, apa 
> > > > > > > > > > > > > > semuanya bayar 50 rebu perak? 
> > > > > > > > > > > > > > Jelas air asia udah itung 2-3 biji yg bayar 50 
> > > > > > > > > > > > > > rebu perak ga rugiin penerbangan dan sisa 
> > > > > > > > > > > > > > ongkosnya dibebankan ke biaya promosi. Jadi 
> > > > > > > > > > > > > > jelas 50 rebu perak itu bukan harga tiket yg 
> > > > > > > > > > > > > > turun, tapi termasuk bagian dari promosi.
> > > > > > > > > > > > > > 
> > > > > > > > > > > > > > Jadi kalo dulu harga tiket pesawat sejuta 
> > > > > > > > > > > > > > sekarang bisa 500 rebu, inga-inga... bukan  
> > > > > > > > > > > > > > gara2 harga avturnya yg turun.  Smartlah 
> > > > > > > > > > > > > > sedikit...
> > > > > > > > > > > > > > 
> > > > > > > > > > > > > > 
> > > > > > > > > > > > > > --- "ajeg"  wrote:
> > > > > > > > > > > > > > 
> > > > > > > > > > > > > > > Alasan Tiket Pesawat Semakin Murah
> > > > > > > > > > > > > > > Jum'at, 14 Desember 2012 | 11:34 WIB 
> > > > > > > > > > > > > > > 
> > > > > > > > > > > > > > > TEMPO.CO, London - Harga tiket pesawat akan 
> > > > > > > > > > > > > > > makin murah tahun depan. Menuru

[proletar] Re: korea euy! (johny-indon itu mentally retarded...)

[pinpinyuliansyah]

hey tukang tronton borokokok siah !
Saha anu ngomong ente lahir di ostrali ?
Belegug sia maneh. Teu kabeungeutan !
Paling oge Bandung Coret !
Panteslah bandung sisi ... atawa di kota bandung tapi daerah beling !

Maneh ngomong tulisan si uplik alus.
Koplok pan ?
Alus pelebah manana borokokooo  !

Gini aja deh ...
Kalau menurut elo tulisan uplik itu bagus ...
Menurut elo 
Mana yang lebih bonafit ... mana yang lebih pantes...
(a) orang naek VW Kodok tahun 1973 
atawa
(b) orang pakai carry tahun 2000 ?

Mahal mana VW Kodok tahun 1973 sama Carry karoseri Adiputro Tahun 2000 ?

Kalau elo mau kondangan dan di garasi cuma ada VW sama Carry, elo pilih yang 
mana ? Kenapa ?

Sok jawap 


--- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
>
> Si pinpin blegug, gue lahir gede di bandung. Mau bilang di Bandung cuma ada 
> suzuki carry? 
> 
> Mau bikin profile tapi elmu masih cis kacang buncis enclek. Yang ada malah 
> senjata makan tuan..
> 
> Pin...pin... sebagai buruh pabrik, mending fokus ke kesejahteraan buruh... 
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "pinpinyuliansyah"  wrote:
> >
> > Saya suka merhatiin tulisan anak sayah yang baru kelas 4 SD, kadang dia 
> > suka ngerjaan home work bikin cerita liburan atau bikin laporan "Science" 
> > ... ... saya suka bilang " Ade... tulisan ade bagus ! Cerita liburan nya 
> > seru sekali ya ... :-)"
> > 
> > Saya yakin...sangat yakin... setelah membandingkan isi tulisan anak saya 
> > (yang kelas 4 SD itu)  isi tulisannya jauh lebih bersih dan berisi 
> > dibanding tulisannya uplik.
> > 
> > Jadi ...
> > 
> > Jika sekarang... di sini di kampung ini... si tukang tronton memuji 
> > muji tulisan uplik ...
> > 
> > Maka saya mengerti betul siapa itu si tukang tronton dan dari lingkungan 
> > seperti apa dia lahir serta di lingkungan seperti apa dia saat ini ...
> > 
> > Sama seperti penduduk di pinggiran garut selatan, yang masih aneh kalau 
> > lihat ada mobil.. dan suka teriak "Mobil bagus ! Mobil bagus ! " saat 
> > melihat ada mobil Suzuku Carry 1.0 keluaran tahun 1990 an dengan tulisan 
> > "Angkutan Kota". Penduduk kampung di desa "IDT" itu terkagum kagum melihat 
> > mobil carry minibus keluaran tahun lawas dan bilang "Bagus !"
> > 
> > Percis seperti si haramjadah item abu yang bilang bahwa mobil toyota kijang 
> > adalah mobil mewah :-)
> > 
> > memang sih ... bagi orang orang terbelakang dan berpendidikan rendah serta 
> > bermental pengemis dengan pendapatan per bulan sangat limited seperti 
> > uplik, jangankan mobil  punya sepeda aja apanan ributnya sudah 
> > audzubillah ...
> > 
> > ya...
> > apalagi yang bisa diperbuat selain kita maklumi bersama.
> > buah tidak akan jatuh jauh dari pohon nya.
> > dan...
> > keadaan si tukang tronton ini, tentu nya nddak beda jauh dengan uplik 
> > suruplik...
> > 
> > Kasihan
> > 
> > --- In proletar@yahoogroups.com, "johny_indon"  wrote:
> > >
> > > 
> > > 
> > > ck ck ck ...
> > > jilat pantat uplik aja sampe kudu di ulang2 begini, di depan umum lagi.
> > > lu dijanjiin apa sama si uplik pret? tiket ke amsterdam?
> > > bagus deh biar lu tau eropa tuh kayak apa.
> > > tapi jangan lupa pret, pas beli tiket lu minta KUITANSInya ya !
> > > sekali lagi KUITANSI!
> > > 
> > > 
> > > --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> > > >
> > > > Gue cuma nanya, bisa ga elu bisa nulis seperti Jusfik? Kalo ga bisa ya 
> > > > ngomong aja ga bisa. Repot amat..
> > > > 
> > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "johny_indon"  wrote:
> > > > >
> > > > > 
> > > > > 
> > > > > jadi model tulisan si uplik itu yg elu kagumi?
> > > > > dari situ aja gua udah bisa nebak skor IQ elu berapa.
> > > > > beneran pret, ngga salah kalo elu itu manusia budget.
> > > > > 
> > > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> > > > > >
> > > > > > Hehehe lu liat John, lu mana bisa bikin tulisan begini. 
> > > > > > 
> > > > > > Fiq gue ga tau keluarganya si Johny, tapi gue setuju sama ayat yg 
> > > > > > terakhir, walaupun udah dewasa tapi kerjanya masih suka isep 
> > > > > > jempol. 
> > > > > > 
> > > > > > Iseppp terus Johnn sluuurrrppp (image is blocked for viewer's 
> > > > > > comfort)
> > > > > > 
> > > > > > 
> > > > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "Bukan Pedanda"  wrote:
> > > > > > >
> > > > > > > 
> > > > > > > 
> > > > > > > johny-indon yang dibesarkan ditengah keluarga yang terdiri dari 
> > > > > > > manusia-manusia
> > > > > > > buas, kejam, keji, ganas lagi biadab dan bangsat tukang kibul - 
> > > > > > > tanpa kasih
> > > > > > > sayang itu jadi mentally retarded: walaupun umurnya sudah dewasa 
> > > > > > > tapi kerjanya
> > > > > > > masih suka ngisap jempol...
> > > > > > > 
> > > > > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> > > > > > > >
> > > > > > > > Ini argumentasi ter stupid di dunia. Berangkat dari premis yg 
> > > > > > > > salah, konklusinya jadi salah. Dan hebatnya dia merasa benar..
> > > > > > > > 
> > > > > > > > Orang yang ga tau, emang orang yg paling b

[proletar] Re: korea euy!

[ttbnice]

Orang nulis ya wajarlah ada gaya hiperbolanya. Yang ga wajar kalo yg dibahas 
justru hiperbolanya. Udah keabisan bahan argumentasi ya non..

Eh konyolnya, malah diterangkan lagi itu permen buat apa sampe lengkap 
prosesnya... ya ampn ya rob

Eh si Jontor yg ikut2an malah jadi pahlawan kesiangan... Woy jon, si arra kaga 
jatohin saputangan...  jangan pura2 mau ngambilin...

(ntar sama si arra secara serius dibahas soal saputangan yg jatoh ... hehehehe)



--- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
>
> 
> pret.. pret.. kupret..
> gw asli ngakak deh..
> 
> elu yakin lahir dan gede di bandung?
> di bagian mana nya sih?
> karena baru kali ini gw denger ada org gede di bandung..
> nulis kalimat kayak gini.. " permen buat kuping.. "
> 
> kalimat elu ini asosiasinya..
> permen sebagai asesoris kuping..
> ato permen buat nge ganjel kuping..
> 
> permen tuh biasanya di taruh di dalam mulut..
> 
> gw sih tahu maksud elu..
> karena gw paham fungsi permen pada saat pesawat take off..
> 
> gw jelasin dikit yah..
> biar selanjutnya elu bisa bikin kalimat yg rada intelekan dikit..
> 
> pada saat pesawat take off, ada perbedaan tekanan udara..
> kondisi ini berpengaruh pada saluran kuping, tepat nya saluran bagian 
> tengahnya dan bagian akhir nya di belakang hidung..
> perbedaan tekanan yg drastis akan mengakibatkan adanya penyumbatan pada 
> saluran tsb..
> yg mengakibatkan sakit telinga atau pusing selama penerbangan..
> dengan mengulum permen, kita akan mengeluarkan ludah yg akan kita telan.. 
> saat menelan ludah membuat saluran tsb membuka, sehingga tidak lagi terjadi 
> penyumbatan..
> 
> jadi pret, kalau nanti naik pesawat..
> dan dapat permen..
> mulailah taruh ntu permen di dalam mulut..
> jangan taruh di kuping..
> 
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> >
> > yeee ni kuman satu dateng lagi...  Kelamaan digauli si bondon jadi sbangun 
> > dan setulul si bondon.
> > 
> > Kemampuan orang2 kayak elu ya cuman liat harga di tiket. Begitu harganya 
> > turun, langsung tereak cihuy harganya murah!!!
> > 
> > PAdahal harga tiket lu dulu termasuk makan, permen buat kuping, korsi yg 
> > rada lega, dll.
> > 
> > Sekarang ini karena semuanya dipangkas, harga yg tertera di tiket ya jadi 
> > lebih murah. 
> > 
> > Yg gue mau tanya sama elu kuman, yg namanya makan sama permen itu termasuk 
> > harga tiket bukan? Kalo lu jawab iya, gue hanya bisa bilang kasian.. 
> > 
> > 
> > 
> > --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> > >
> > > 
> > > 
> > > coba kembali ke awal kepada orang yg ngomong asal jeplak..
> > > nah ketahuan.. ini dia si asal ngejeplak.. si kupret..
> > > 
> > > > > > > Bukan sekarang tiket jadi lebih murah, tapi dulu tiket itu 
> > > > > > > kemahalan.
> > > 
> > > siapa bilang dulu dan sekarang berbeda?
> > > hanya saja sekarang harga tiket di breakdown..
> > > sila pilih mau ambil yg murah atau yg mahal..
> > > 
> > > > > > > Nah sekarang ini lebih proporsional, jadi kesannya lebih murah. 
> > > > > > > Padahal airline mah masih untung
> > > 
> > > ini tulisan makin ngasal..
> > > ngga ada tambahan info..
> > > jelas sebelumnya sdh dikatakan pinpin skrg banyak maskapai yg jual tiket 
> > > murah..
> > > eh si kupret cuman nambahin kata "kesan"..
> > > main asal jeplak dgn nambahin komen..
> > > "airlinenya mah masih untung.. "
> > > emangnya geblek apa?
> > > ngejalanin maskapai yg merugi?
> > > duh bener2 deh tulisan nya ngga ada isinya..
> > > 
> > > di dunia usaha ada yg namanya kompetisi..
> > > para pengusaha harus pandai2 mencari terobosan..
> > > nah si air asia ini telah melakukan nya dgn terobosan menjual tiket 
> > > sesuai dgn benefit yg di inginkan.. 
> > > alias sesuai kemampuan kantong anda..
> > > persis seperti yg di jelaskan oleh johny..
> > > johny pakai istilah budget airline..
> > > dan di jelaskan juga dgn ambil contoh hotel..
> > > 
> > > tapi ya gitu deh..
> > > bagi kupret lebih indah maki makian si jusfiq ketimbang informasi..
> > > 
> > > lucu nya lagi setelah di jelaskan johny..
> > > kupret memakai informasi itu buat ngedukung argumentasi lanjutannya..
> > > jelas2 ketahuan kan..
> > > siapa yg duluan menggelindingkan informasi tsb..
> > > 
> > > 
> > > 
> > > --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> > > >
> > > > Amp tambah ngaco aja luh semprul..
> > > > 
> > > > Nih gue kasih bahasa yg sederhana:
> > > > 
> > > > Kalo dulu fasilitas itu bukan opsional, kalo sekarang bisa dijadikan 
> > > > opsional. Makanya kalo dulu pertiket harganya bisa mahal, karena banyak 
> > > > komponen harga "lain2" yg kudu dimasukin. Contohnya penerbangan pendek 
> > > > dapet makan. 
> > > > 
> > > > Nah contoh elu itu opsional, atinya elu boleh ambil atau kaga. Kalo lu 
> > > > mau nambah makan ya nambah bayarnya.
> > > > 
> > > > Nah apa elu tau kalo dulu seperti itu? Kalo elu ga tau ya artinya elu 
> > > > ga pernah ngerasain kalo dulu makan itu wajib termasuk alat makannya. 
> > > > Ini logika sederhana yg seharusnya bisa ditangk

[proletar] Re: BBC: How we became addicted to sugar

[johny_indon]

glukosa itu salah satu nutrisi penting buat otak plik, masa diharamkan sih.
mentang2 otak lu ga butuh nutrisi.

--- In proletar@yahoogroups.com, "Bukan Pedanda"  wrote:
>
> 
> Tapi nggak haram tuh menurut agama Islam..
> 
> -
> 
> 
> BBC:
> 
> 26 November 2012 Last updated at 10:02
> 
> How we became addicted to sugar
> By Anne Gibson BBC History
> 
> 
> We are swamped by sugar. It has crept into all areas of our daily diet, from 
> the sweet treats we award ourselves to family essentials such as pre-packaged 
> loaves of bread.
> 
> We know that too much sugar is bad for us, but we are hooked - and sugar is 
> now so ubiquitous it is hard to believe there was a time when it was not 
> readily available.
> 
> First discovered growing as a wild grass in the South Pacific around 8,000 
> BC, travellers and traders helped spread sugar across the globe.
> 
> For centuries it was regarded as a status symbol, too expensive to be 
> consumed in great quantities.
> A drawing of black slaves harvesting sugar cane, watched over by a white man 
> holding a whip Slaves from West Africa were forced to work on sugar 
> plantations
> 
> Britain's love affair with the sweet stuff began in the 1600s. Settlers on 
> the British colony of Barbados discovered sugar cane thrived in the island's 
> stony soil where crops of cotton and tobacco had failed.
> 
> Providing three harvests a year, farming sugar cane became a lucrative 
> business. The discovery prompted a 'sugar rush' with settlers descending on 
> Barbados - keen to cash in on the wealth it created.
> 
> Mass production of sugar saw Britain grow rich, helping to build the Empire.
> 
> It was physical work. Indentured Scots and Irishmen did much of the hard 
> graft but they were soon replaced by a cheaper option - slaves from West 
> Africa.
> 
> It was a dark period in British history, says David Richardson, Professor of 
> Economic History at the University of Hull.
> 
> "I don't think you can underestimate the importance of sugar to the 
> development of transatlantic slavery".
> 
> "Six million enslaved Africans were deposited in the West Indies, and yet 
> when you look at the numbers liberated they're far fewer than six million. 
> And the reason is... sugar kills slaves in the process of cultivating it and 
> refining it," he adds.
> Find out more
> 
> Addicted to Pleasure reveals the controversial past of sugar, alcohol, 
> tobacco and opium
> In Episode 1 Hollywood actor Brian Cox wants to find out why he is a 
> diabetic
> Broadcast on BBC One Scotland on Monday 26 November at 21:00 GMT
> 
> The slaves were at the mercy of the plantation owners and overseers who had 
> little regard for their welfare. Even pregnant women were made to work in the 
> fields, and slaves were not given adequate nutrition.
> 
> "These are guys who are there to make money and get out. The objective of the 
> system is to produce the sugar, not to provide an easy way of life for the 
> slaves - as long as you have access to more slaves," adds Prof Richardson.
> Affordable for all
> "
> 
> For the poor in the 19th century a lot of their calorific intake came 
> from sugar - they could have been taking in calories from elsewhere that came 
> with nutrients"
> 
> Dr Annie Gray Food historian
> 
> Advice on sugary foods
> 
> Britain had the monopoly on the sugar cane trade for over a century. During 
> the Napoleonic wars of the early 1800s the British blockaded France's trade 
> routes with the Caribbean, leaving the country with low supplies of sugar.
> 
> Keen to find a solution, Napoleon invested heavily in the production of sugar 
> beet, a relatively new discovery. With 40 sugar beet factories operating 
> across the country, France once again had its sugar fix.
> 
> It was not long before sugar beet flooded the British market. The price 
> dropped and by 1850 sugar was finally affordable for all.
> 
> The public could not get enough of this cheap and tasty pick-me-up. From 
> sweetened tea in the workplace, to meals on the family table, to the new 
> working class tradition of high tea - sugar soon became indispensable.
> 
> Far from being an unhealthy choice, this new foodstuff played an important 
> role in family eating habits, says food historian Dr Annie Gray.
> 
> "It's a question of, are your children going to eat that dry bread? No. If 
> you spread it with a bit of jam can you get them to eat it? Yes."
> 
> It did not take long for sugar to become a household favourite.
> Gallery of Modern Art, Glasgow. The building was built by trader William 
> Cunninghame, whose fortune was built on the back of slavery. Image licensed 
> for reuse under the Creative Commons licence.
> 
> Glasgow's Gallery of Modern Art building was built using profits from slavery
> 
> How the slave trade left its mark on our streets
> 
> "If you look at the diet of the working class at the beginning of the 19th 
> century, you're pretty much looking at bread, potatoes, cheese

[proletar] BBC: How we became addicted to sugar

[Bukan Pedanda]

Tapi nggak haram tuh menurut agama Islam..

-


BBC:

26 November 2012 Last updated at 10:02

How we became addicted to sugar
By Anne Gibson BBC History


We are swamped by sugar. It has crept into all areas of our daily diet, from 
the sweet treats we award ourselves to family essentials such as pre-packaged 
loaves of bread.

We know that too much sugar is bad for us, but we are hooked - and sugar is now 
so ubiquitous it is hard to believe there was a time when it was not readily 
available.

First discovered growing as a wild grass in the South Pacific around 8,000 BC, 
travellers and traders helped spread sugar across the globe.

For centuries it was regarded as a status symbol, too expensive to be consumed 
in great quantities.
A drawing of black slaves harvesting sugar cane, watched over by a white man 
holding a whip Slaves from West Africa were forced to work on sugar plantations

Britain's love affair with the sweet stuff began in the 1600s. Settlers on the 
British colony of Barbados discovered sugar cane thrived in the island's stony 
soil where crops of cotton and tobacco had failed.

Providing three harvests a year, farming sugar cane became a lucrative 
business. The discovery prompted a 'sugar rush' with settlers descending on 
Barbados - keen to cash in on the wealth it created.

Mass production of sugar saw Britain grow rich, helping to build the Empire.

It was physical work. Indentured Scots and Irishmen did much of the hard graft 
but they were soon replaced by a cheaper option - slaves from West Africa.

It was a dark period in British history, says David Richardson, Professor of 
Economic History at the University of Hull.

"I don't think you can underestimate the importance of sugar to the development 
of transatlantic slavery".

"Six million enslaved Africans were deposited in the West Indies, and yet when 
you look at the numbers liberated they're far fewer than six million. And the 
reason is... sugar kills slaves in the process of cultivating it and refining 
it," he adds.
Find out more

Addicted to Pleasure reveals the controversial past of sugar, alcohol, 
tobacco and opium
In Episode 1 Hollywood actor Brian Cox wants to find out why he is a 
diabetic
Broadcast on BBC One Scotland on Monday 26 November at 21:00 GMT

The slaves were at the mercy of the plantation owners and overseers who had 
little regard for their welfare. Even pregnant women were made to work in the 
fields, and slaves were not given adequate nutrition.

"These are guys who are there to make money and get out. The objective of the 
system is to produce the sugar, not to provide an easy way of life for the 
slaves - as long as you have access to more slaves," adds Prof Richardson.
Affordable for all
"

For the poor in the 19th century a lot of their calorific intake came from 
sugar - they could have been taking in calories from elsewhere that came with 
nutrients"

Dr Annie Gray Food historian

Advice on sugary foods

Britain had the monopoly on the sugar cane trade for over a century. During the 
Napoleonic wars of the early 1800s the British blockaded France's trade routes 
with the Caribbean, leaving the country with low supplies of sugar.

Keen to find a solution, Napoleon invested heavily in the production of sugar 
beet, a relatively new discovery. With 40 sugar beet factories operating across 
the country, France once again had its sugar fix.

It was not long before sugar beet flooded the British market. The price dropped 
and by 1850 sugar was finally affordable for all.

The public could not get enough of this cheap and tasty pick-me-up. From 
sweetened tea in the workplace, to meals on the family table, to the new 
working class tradition of high tea - sugar soon became indispensable.

Far from being an unhealthy choice, this new foodstuff played an important role 
in family eating habits, says food historian Dr Annie Gray.

"It's a question of, are your children going to eat that dry bread? No. If you 
spread it with a bit of jam can you get them to eat it? Yes."

It did not take long for sugar to become a household favourite.
Gallery of Modern Art, Glasgow. The building was built by trader William 
Cunninghame, whose fortune was built on the back of slavery. Image licensed for 
reuse under the Creative Commons licence.

Glasgow's Gallery of Modern Art building was built using profits from slavery

How the slave trade left its mark on our streets

"If you look at the diet of the working class at the beginning of the 19th 
century, you're pretty much looking at bread, potatoes, cheese, butter if 
you're lucky, maybe a bit of bacon fat," says Dr Gray.

"By the end you're looking at bread, butter or margarine, jam and cake."

So addicted were we to this new taste, that at the beginning of the 19th 
century we consumed 12 pounds of sugar per head. By the end of the century that 
amount had rocketed to 47 pounds per head.
Over-consumption

But this new-found pleasure came at a pric

[proletar] Re: korea euy!

[johny_indon]

LOL.

kebayang si kupret begitu dapet permen dari pramugari langsung dia sumpelin ke 
kuping.
lalu pramugari merah orens itu bilang "mas mas... itu permen... buka dulu 
bungkusnya" lalu ngeloyor sambil cekikikan.

--- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
>
> 
> pret.. pret.. kupret..
> gw asli ngakak deh..
> 
> elu yakin lahir dan gede di bandung?
> di bagian mana nya sih?
> karena baru kali ini gw denger ada org gede di bandung..
> nulis kalimat kayak gini.. " permen buat kuping.. "
> 
> kalimat elu ini asosiasinya..
> permen sebagai asesoris kuping..
> ato permen buat nge ganjel kuping..
> 
> permen tuh biasanya di taruh di dalam mulut..
> 
> gw sih tahu maksud elu..
> karena gw paham fungsi permen pada saat pesawat take off..
> 
> gw jelasin dikit yah..
> biar selanjutnya elu bisa bikin kalimat yg rada intelekan dikit..
> 
> pada saat pesawat take off, ada perbedaan tekanan udara..
> kondisi ini berpengaruh pada saluran kuping, tepat nya saluran bagian 
> tengahnya dan bagian akhir nya di belakang hidung..
> perbedaan tekanan yg drastis akan mengakibatkan adanya penyumbatan pada 
> saluran tsb..
> yg mengakibatkan sakit telinga atau pusing selama penerbangan..
> dengan mengulum permen, kita akan mengeluarkan ludah yg akan kita telan.. 
> saat menelan ludah membuat saluran tsb membuka, sehingga tidak lagi terjadi 
> penyumbatan..
> 
> jadi pret, kalau nanti naik pesawat..
> dan dapat permen..
> mulailah taruh ntu permen di dalam mulut..
> jangan taruh di kuping..
> 
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> >
> > yeee ni kuman satu dateng lagi...  Kelamaan digauli si bondon jadi sbangun 
> > dan setulul si bondon.
> > 
> > Kemampuan orang2 kayak elu ya cuman liat harga di tiket. Begitu harganya 
> > turun, langsung tereak cihuy harganya murah!!!
> > 
> > PAdahal harga tiket lu dulu termasuk makan, permen buat kuping, korsi yg 
> > rada lega, dll.
> > 
> > Sekarang ini karena semuanya dipangkas, harga yg tertera di tiket ya jadi 
> > lebih murah. 
> > 
> > Yg gue mau tanya sama elu kuman, yg namanya makan sama permen itu termasuk 
> > harga tiket bukan? Kalo lu jawab iya, gue hanya bisa bilang kasian.. 
> > 
> > 
> > 
> > --- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s"  wrote:
> > >
> > > 
> > > 
> > > coba kembali ke awal kepada orang yg ngomong asal jeplak..
> > > nah ketahuan.. ini dia si asal ngejeplak.. si kupret..
> > > 
> > > > > > > Bukan sekarang tiket jadi lebih murah, tapi dulu tiket itu 
> > > > > > > kemahalan.
> > > 
> > > siapa bilang dulu dan sekarang berbeda?
> > > hanya saja sekarang harga tiket di breakdown..
> > > sila pilih mau ambil yg murah atau yg mahal..
> > > 
> > > > > > > Nah sekarang ini lebih proporsional, jadi kesannya lebih murah. 
> > > > > > > Padahal airline mah masih untung
> > > 
> > > ini tulisan makin ngasal..
> > > ngga ada tambahan info..
> > > jelas sebelumnya sdh dikatakan pinpin skrg banyak maskapai yg jual tiket 
> > > murah..
> > > eh si kupret cuman nambahin kata "kesan"..
> > > main asal jeplak dgn nambahin komen..
> > > "airlinenya mah masih untung.. "
> > > emangnya geblek apa?
> > > ngejalanin maskapai yg merugi?
> > > duh bener2 deh tulisan nya ngga ada isinya..
> > > 
> > > di dunia usaha ada yg namanya kompetisi..
> > > para pengusaha harus pandai2 mencari terobosan..
> > > nah si air asia ini telah melakukan nya dgn terobosan menjual tiket 
> > > sesuai dgn benefit yg di inginkan.. 
> > > alias sesuai kemampuan kantong anda..
> > > persis seperti yg di jelaskan oleh johny..
> > > johny pakai istilah budget airline..
> > > dan di jelaskan juga dgn ambil contoh hotel..
> > > 
> > > tapi ya gitu deh..
> > > bagi kupret lebih indah maki makian si jusfiq ketimbang informasi..
> > > 
> > > lucu nya lagi setelah di jelaskan johny..
> > > kupret memakai informasi itu buat ngedukung argumentasi lanjutannya..
> > > jelas2 ketahuan kan..
> > > siapa yg duluan menggelindingkan informasi tsb..
> > > 
> > > 
> > > 
> > > --- In proletar@yahoogroups.com, "ttbnice"  wrote:
> > > >
> > > > Amp tambah ngaco aja luh semprul..
> > > > 
> > > > Nih gue kasih bahasa yg sederhana:
> > > > 
> > > > Kalo dulu fasilitas itu bukan opsional, kalo sekarang bisa dijadikan 
> > > > opsional. Makanya kalo dulu pertiket harganya bisa mahal, karena banyak 
> > > > komponen harga "lain2" yg kudu dimasukin. Contohnya penerbangan pendek 
> > > > dapet makan. 
> > > > 
> > > > Nah contoh elu itu opsional, atinya elu boleh ambil atau kaga. Kalo lu 
> > > > mau nambah makan ya nambah bayarnya.
> > > > 
> > > > Nah apa elu tau kalo dulu seperti itu? Kalo elu ga tau ya artinya elu 
> > > > ga pernah ngerasain kalo dulu makan itu wajib termasuk alat makannya. 
> > > > Ini logika sederhana yg seharusnya bisa ditangkep IQ dibawah cepek.
> > > > 
> > > > Komponen tiket paling basic kasarnya ya harga avtur per km di tambah 
> > > > ongkos parkir per jam di tambah biaya operasional airline ditambah 
> > > > keuntungan. 
> > > > 
> > > > Soal angka mah variatif dong pru