[wanita-muslimah] Re: Kekuatan Asing di Belakang Ahmadiyah?

2008-04-18 Terurut Topik ma_suryawan
Assalamu'alaikum,

Mbak Flora,

Sebelum saya posting mengenai Mirza Ghulam Ahmad dalam hubungannya 
dengan masalah Jihad dan Inggris, saya ingin menerik perhatian Anda 
kepada fakta yang akan saya berikan di bawah ini, dan nanti 
setelahnya Anda akan mengerti, bahwa dukungan dan perlindungan 
Inggris - kepada semua golongan agama - adalah dalam konteks menjaga 
stabilisasi dalam masyarakat serta memberikan kebebasan dan 
perlindungan yang sama bagi penganut agama apapun untuk menjalankan 
ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaannya.

Dan, seperti biasa, penjelasan Ahmad Sarwat itu tuna ilmu mengenai 
Ahmadiyah, sarat dengan pemutarbalikkan fakta dan selalu berusaha 
untuk mendiskreditkan saja.

Monggo dibaca dulu fakta ini:

The Islamic Cultural Centre & The London Central Mosque (Lihat:
http://www.iccuk.org/icc/history/history.htm) adalah mesjid dan
pusat kebudayaan Islam yang jadi kebanggaan kaum Islam mainstream di
Inggris dibangun dan didanai oleh Kerajaan Inggris dan diresmikan
oleh Raja George VI pada tahun 1944 dengan maksud:

(i) Sebagai hadiah tanpa syarat dari Pemerintah Inggris untuk semua
masyarakat Islam di Inggris.

(ii) Sebagai penghormatan atas matinya ribuan orang-orang Muslim
India yang telah berjasa sebagai tentara dalam membela dan
mempertahankan Kemaharajaan Inggris Raya (British Empire).

Jadi, fakta ini memberi petunjuk yang jelas bagaimana peran Inggris 
di benua Hindustan ketika dihubungkan dalam masalah agama.

Catatan bagi orang-orang Islam yang baik hatinya, seyogyanya Anda
harus meneliti dan mencari tahu fakta sebenarnya kenapa dulu para
ulama Islam mainstream melarang ummat Islam melakukan perlawanan
fisik dg senjata (Jihad) kepada Inggris di India. Jawabannya adalah:
Karena dulu ketika Inggris menduduki Hindustan sampai akhirnya
menjadikan India sebagai negara pada th 1947 - tidak mempersekusi 
ummat Islam, bahkan Inggris memberi kebebasan dan perlindungan bagi 
umat Islam di Hindustan untuk menjalankan ibadah dan keyakinannya. 
Oleh sebab itu para ulama Islam mainstream mengeluarkan fatwa-fatwa
tentang Jihad dan Inggris sebagai berikut:

(i)Sayyid Ahmad Brelwi mengatakan:

"Walaupun pemerintah Inggris mengingkari Islam, tetapi mereka tidak
berbuat zalim dan aniaya terhadap umat Islam. Dan tidak pula mereka
melarang umat Islam melaksanakan kewajiban-kewajiban agama serta
ibadah-ibadah utamanya. Saya melakukan dakwah dan tabligh di wilayah
kerajaan mereka, namun mereka tidak melarang maupun menghalangi.
Justru jika ada yang berbuat berlebihan menentang terhadap kita,
mereka siap untuk menghukumnya. Tugas utama kita adalah menyebarkan
Tauhid Ilahi dan menghidupkan ajaran dan Sunnah Sayyidul Mursaliin –
yang mana kita dapat melakukannya tanpa hambatan di negeri ini.
Lalu, dengan alasan apa kita harus melakukan jihad terhadap
pemerintah Inggris yang mana hal itu bertentangan dengan prinsip-
prinsip aqidah kita, [dan dengan alasan apa] kita harus menumpahkan
darah di kedua belah pihak?" (Swaaneh-e-Ahmadi, Maulvi Muhammad
Ja'far Thanesari, hlm.71) .

(ii)Mengenai Maulana Shah Ismail Shaheed kita temukan:

"Maulana Ismail Syahid tetap melakukan jihad terhadap orang-orang
Sikh karena campur-tangan mereka dalam agama Islam. Untuk
menggalakkan motivasi jihad itulah ia telah membuat pidato tertentu.
Ia tidak melakukan jihad terhadap pemerintah Inggris, dan tidak pula
di dalam pidatonya terdapat uraian secara nyata maupun secara tidak
langsung untuk ber-jihad melawan pemerintah ini. Bahkan ia
menganggap jihad terhadap pemerintah ini sebagai sesuatu yang tidak
dibenarkan". (Isyaa'atus-Sunnah, jld. 9, no. 1, hlm.11-12)

(iii)Fatwa dari Maulvi Nazir Ahmad Dehlwi:

"Dikarenakan di negeri ini sudah tidak ada lagi syarat-syarat [yang
mengharuskan] jihad, maka melakukan jihad di sini dapat dianggap
sebagai bunuh diri dan dosa". (Fatawa Nadziriyah, jld. 4, hlm. 472) .

(iv)Fatwa dari pemimpin golongan Ahlul Hadits, Maulvi Muhammad
Hussein Batalwi:

"Bagi kaum Muslim di Hindustan, adalah haram untuk menentang dan
memberontak terhadap pemerintah Inggris". (Risalah Isyaa'atus-
Sunnah, jld. 6, no.10, hlm. 287) .

"Orang-orang Islam yang terlibat dalam pemberontakan tahun 1857,
perbuatan mereka adalah dosa besar, dan berdasarkan Al-Qur'an serta
Hadits, mereka adalah pembuat kekacauan, pemberontak, dan memiliki
karakter setan". (Risalah Isyaa'atus-Sunnah, jld. 9, no.10) .

"Berperang melawan pemerintah ini atau memberi bantuan jenis apapun
kepada orang-orang yang memerangi pemerintah ini (bahkan jika mereka
adalah saudara-saudara Muslim kita), jelas-jelas merupakan
pemberontakan dan haram". (Risalah Isyaa'atus-Sunnah, jld. 9, no.10,
hlm. 38-48)

(v)Fatwa Maulvi Ahmad Reza Khan Brelwi:

"Di dalam buku I'alaamul I'alaam bi-Anna Hindustan Daarus-Salaam,
hamba yang rendah ini telah membuktikan dengan dalil-dalil yang
meyakinkan bahwa Hindustan merupakan Daarus-Salaam (kawasan yang
aman-damai), dan menyebutnya sebagai Daarul-Harb (kawasan
peperangan) adalah sama-sekali tidak benar". (Nushratul Abrar,
hlm

[wanita-muslimah] Re: Mormon, Children Abuse

2008-04-18 Terurut Topik hadingrh
sunnah kan beda dgn wajip.
darul arqam ? gak kenal tuh 
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> 
> Di darul arqam diharuskan tuh poligami.  Ustad pks ada yg
mewajibkan, salafi bilang poligami itu sunnah.
> 




Re: [wanita-muslimah] Re: Mormon, Children Abuse

2008-04-18 Terurut Topik Ari Condro

Di darul arqam diharuskan tuh poligami.  Ustad pks ada yg mewajibkan, salafi 
bilang poligami itu sunnah.




Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network

-Original Message-
From: "hadingrh" <[EMAIL PROTECTED]>

Date: Sat, 19 Apr 2008 01:13:26 
To:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: [wanita-muslimah] Re: Mormon, Children Abuse


--- In wanita-muslimah@  
yahoogroups.com, "Dwi W. Soegardi"
 <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
 > Jadi ciri-ciri Mormon fundamentalis ini:
 > - menganut poligami
 > - menikahkan anak di bawah umur (legal age)
 > 
 > Apa salahnya?
 > Ada blogger muslim
 > Amerika yang mampu melihat "keselarasan" antara ajaran Islam dengan
 > ajaran Mormon Fundamentalis.
 >
 http://umarlee. 

 com/2008/04/16/an-american-muslim-view-on-the-texas-church-raid/
 > ("An American-Muslim View on the Texas Church Raid")
 > Inti argumennya: poligami ajaran Islam, dihalalkan Tuhan, dan
 perempuan akil
 > baligh boleh dinikahi sebagaimana dipraktekkan oleh Nabi dan para
 Sahabat.
 > Sekte Islam Fundamentaliskah ini?
 > 
 -poligami
 dari tampak luar seperti ada kesamaan, tapi sebenarnya jauh beda.
 di FLDS, poligami adalah sebuah keharusan, minimal 3, merupakan
 perintah tuhan dan ada rewardnya bagi siapa yg melakukan.
 apa begitu di islam ? gak. memang dihalalkan, tapi bukan keharusan.
 
 -menikahkan anak dalam masa puberitas. 
 ini sudah masuk domain hukum. 
 apa yg dilakukan oleh orang arab jaman dahulu semasa rasulullah adalah
 legal menurut adat kebiasaan pada waktu itu.
 sedangkan FLDS jelas2 melanggar akad hukum yg berlaku di sana (minimum
 umur 18 tahun untuk menikah).
 
 di mormon, perempuan dianggap sebagai subordinate dari suami,
 sedangkan di islam setara. mangkanya gak heran kl di FLDS ada kasus
 penganiayaan thd istri spt yg skr lagi rame, yg mana di dalam islam
 kekerasan thd istri sangat dikecam; kisah rasulullah ttg seorang
 sahabat yg memukul istrinya menjadi bukti bahwa kekerasan thd istri
 sangat dikecam di dalam islam.
 
 jadi, islam dgn mormon dari luaran mungkin ada kesamaan, tapi
 sebenarnya bedanya jauh skl.
 
 mungkin persamaannya krn mereka adalah sesama kaum minoritas di amerika.
 
 *dan satu lagi, mormon pernah dianggap sbg public enemy #1 di amerika.
 dianggap tidak patriotik. dan pernah terjadi peperangan antara
 pemerintah amrik dgn mereka (utah war).
 



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED]

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



[wanita-muslimah] Re: Mormon, Children Abuse

2008-04-18 Terurut Topik hadingrh
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Dwi W. Soegardi"
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Jadi ciri-ciri Mormon fundamentalis ini:
> - menganut poligami
> - menikahkan anak di bawah umur (legal age)
> 
> Apa salahnya?
> Ada blogger muslim
> Amerika yang mampu melihat "keselarasan" antara ajaran Islam dengan
> ajaran Mormon Fundamentalis.
>
http://umarlee.com/2008/04/16/an-american-muslim-view-on-the-texas-church-raid/
> ("An American-Muslim View on the Texas Church Raid")
> Inti argumennya: poligami ajaran Islam, dihalalkan Tuhan, dan
perempuan akil
> baligh boleh dinikahi sebagaimana dipraktekkan oleh Nabi dan para
Sahabat.
> Sekte Islam Fundamentaliskah ini?
> 
-poligami
dari tampak luar seperti ada kesamaan, tapi sebenarnya jauh beda.
di FLDS, poligami adalah sebuah keharusan, minimal 3, merupakan
perintah tuhan dan ada rewardnya bagi siapa yg melakukan.
apa begitu di islam ? gak.  memang dihalalkan, tapi bukan keharusan.

-menikahkan anak dalam masa puberitas.  
ini sudah masuk domain hukum. 
apa yg dilakukan oleh orang arab jaman dahulu semasa rasulullah adalah
legal menurut adat kebiasaan pada waktu itu.
sedangkan FLDS jelas2 melanggar akad hukum yg berlaku di sana (minimum
umur 18 tahun untuk menikah).

di mormon, perempuan dianggap sebagai subordinate dari suami,
sedangkan di islam setara.  mangkanya gak heran kl di FLDS ada kasus
penganiayaan thd istri spt yg skr lagi rame, yg mana di dalam islam
kekerasan thd istri sangat dikecam;  kisah rasulullah ttg seorang
sahabat yg memukul istrinya menjadi bukti bahwa kekerasan thd istri
sangat dikecam di dalam islam.

jadi, islam dgn mormon dari luaran mungkin ada kesamaan, tapi
sebenarnya bedanya jauh skl.

mungkin persamaannya krn mereka adalah sesama kaum minoritas di amerika.

*dan satu lagi, mormon pernah dianggap sbg public enemy #1 di amerika.
dianggap tidak patriotik.  dan pernah terjadi peperangan antara
pemerintah amrik dgn mereka (utah war).




Re: [wanita-muslimah] Re: Mormon, Children Abuse

2008-04-18 Terurut Topik Tana Doang
Sio, arcon mengembik lagi, yang posting beta, embikannya arcon mmbbek: Hmna
promosi tulisannya sato sakaki ? Sio, sumber informasi bisa dari mana saja
nyong, asal itu bukan tulisan manipulasi.
La Tando (MQ)

- Original Message - 
From: "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]>
To: "Milis wm" 
Sent: Friday, April 18, 2008 8:16 PM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Mormon, Children Abuse


> Hmna promosi tulisannya sato sakaki ?  Tumben.  Jangan jangan jadi cem
cemannya sekarang ini :). Tolooong :)
>
>
>
>
>
>
> Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network
>
> -Original Message-
> From: "Tana Doang" <[EMAIL PROTECTED]>
>
> Date: Fri, 18 Apr 2008 19:38:14
> To:
> Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Mormon, Children Abuse
>
>
> Sio, ini beta dapatkan dari arsifnya Abah HMNA tentang agama Mormon:
> Salam
> La Tando (MQ)
> *
> --- "H. M. Nur Abdurrahman"
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Anda benar, sekte Mormon berpoligami. Saya punya
> Kitab Sucinya sekte ini dalam Perpustakaan Pribadi
> saya, yaitu "The Book of Mormon". Fyi, dalam buku
> tersebut termaktub bahwa Jesus ada di belahan dunia
> di seberang L. Atlantik tersebut, sekitar tahun
> 30-han Masehi, untuk mencari The Lost Tribes of
> Israel.
>
> AGAMA MORMON
> Oleh: Sato Sakaki
>
> Pada suatu hari tiga orang muda muncul di depan pintu apartemen saya.
> Ketiganya bule yang berpakaian necis. Dua yang laki-laki yang kelihatan
> masih muda sekali mengenakan stelan jas hitam, kemeja putih dan dasi, dan
> seorang gadis cantik yang juga mengenakan rok dan blazer hitam dan blus
> putih. Masing-masing membawa tas dan buku. Karena mereka begitu sopan dan
> ramah, saya persilahkan mereka masuk meskipun saya sudah menduga siapa
> mereka.
>
> Setelah berbasa-basi sayapun mendahului bertanya langsung. Kalian
penginjil
> dari mana? Advent? Saksi Yehovah? Ternyata mereka pengabar ajaran Mormon
dan
> tahulah anda he he, mereka hendak merekrut saya menjadi pengikut agama
> Mormon. Kami berbincang selama dua jam. Tentu saja tidak lupa saya
sisipkan
> pertanyaan sambil melihat ke yang perempuan: saya dengar kalian boleh
> berpoligami. Mereka jawab: dulu ya, sekarang tidak lagi. Akhirnya meskipun
> saya menolak undangan untuk datang ke gereja mereka, mereka memberi saya
> sebuah kitab suci Mormon.
>
> Agama Mormon berpusat di kota Salt Lake City di negarabagian Utah, Amerika
> Serikat. (Tempat berlangsung Olimpiade Musim Dingin yang baru saja
> berakhir.) Para pengikut Gereja Mormon menyebut gereja mereka: The Church
of
> Jesus Christ of Latter-Day Saints. Gereja Mormon berbeda dengan gereja
> Kristen lain karena disamping mengakui Alkitab Perjanjian Lama dan Injil
> Perjanjian Baru, mereka juga menggunakan kitab suci sendiri yang disebut
> Mormon Scriptures. Pemeluk Mormon mempercayai bahwa ada satu kelompok
> sukubangsa Israel yang berlayar ke benua Amerika, 2 ribu tahun sebelum
> kedatangan Columbus. Para pendatang ini, menurut kitab suci mereka,
> menurunkan dua bangsa. Satu bangsa bernama Lamanit, nenek moyang bangsa
> Indian, yang kemudian lupa pada agama mereka dan menjadi penyembah
berhala.
> Kelompok satu lagi yang disebut Nephit membangun kota-kota besar, tetapi
> kemudian dimusnahkan bangsa penyembah berhala.
>
> Dalam Mormon Scriptures dikisahkan bahwa sebelum bangsa Nephit musnah,
> ajaran-ajaran mereka sempat ditulis pada prasasti-prasasti emas oleh nabi
> mereka yang bernama Mormon. Putranya Moroni menyembunyikan
rasasti-prasasti
> itu dalam tanah, dan 1400 tahun kemudian dalam wujud malaikat ia muncul
> memberitahukan mengenai prasasti itu kepada seorang pendeta bernama Joseph
> Smith. Joseph Smith kemudian berhasil menemukan prasasti-prasasti itu,
lalu
> menuliskan apa yang tertera disitu, dan itulah yang kemudian menjadi Kitab
> Suci Mormon yang menjadi dasar keyakinan agama Mormon.
>
> Semula agama Mormon berkembang di Illinois. Tetapi kemudian mereka
mendapat
> kesulitan disana. Oleh pemeluk Kristen lain, mereka dipandang sebagai
aliran
> sesat dan dimusuhi. Karena itu tahun 1847, pemimpin Mormon Brigham Young
> bersama 148 pengikutnya memasuki wilayah barat Amerika yang belum dijamah,
> untuk mencari permukiman baru. Bagaikan Musa yang membawa suku-bangsa
Israel
> keluar dari Mesir, begitu pula Brigham Young membawa pengikutnya mencari
> tempat yang katanya telah dijanjikan oleh Tuhan kepadanya. Dan ketika
mereka
> sampai di sebuah lembah yang indah,
> ia mengatakan "Disinilah Tempatnya". Merekapun mulai membangun permukiman
di
> lembah itu, di
> pinggir sebuah sungai yang mengalir ke danau Great Salt Lake. Sungai itu
> mereka beri nama Sungai Yordan, seperti nama sungai di Kanaan yang
mengalir
> ke danau garam Laut Mati. Kota itulah yang kemudian berkembang menjadi
Salt
> Lake City ibukota negarabagian Utah.
>
> Dari tahun ke tahun pengikut Mormon yang pindah ke kota yang mereka sebut
> Yerusalem Baru atau Kota Rasul-Rasul itu, meningkat pesat, dan kota itupun
> menjadi pusat agama Mormon.
>
> 

[wanita-muslimah] FW: Sekjen FPI: "Bunuh Ahmadiyah!!!"

2008-04-18 Terurut Topik Ari Condro

Dari milis jp.  Aktivitas fpi yg manis dan bersemangat.




Sekjen FPI: Ust. Sobri Lubis
Transkrip: Tabligh Akbar, Banjar, Jawa Barat, 14 Februari 2008

".Dia mencuri bin Maryam dia mencuri anak Maryam lalu dia juga
menyebut sebagai anak-anak Allah derajatnya saudara. lalu belakangan
Mirza Ghulam Ahmad (MGA) sudah mengaku itu dan punya kitab suci di
dalam kitab Tadzkiroh di halaman yang terakhir halaman-halaman akhir
daripada MGA disitu disebutkan, Anta Imaamum Mubarok, Wa La'natullahi
alla man kafar 3x disebut.. engkau adalah imam yang diberkati, laknat
allah bagi yang ingkar kepadanya.. ini pengikut2 Ahmadiyah yang
katanya dia bilang selain Ahmadiyah tetap orang islam saudara bohong
besar saudara karena isi kitab suci mereka Tadzkiroh didalamnya
tertulis yang tidak beriman kepada MGA adalah dikutuk dan dilaknat
Mereka bukan orang2 yang diselamatkan Allah SWT."

"Jadi saya mau tanya ini penipuan atau tidak?"

"Jadi yang mereka buat semuanya adalah penipuan belaka hadirin dan
ternyata ini ada upaya oleh Pemerintah RI cari muka semua tokoh2
sekarang berebut cari muka ngebela Ahmadiyah nggak terkecualinya
Wapres Jusuf Kalla dia bilang apa, Ahmadiyah dibela mati-matian, dia
bilang eh itu Ahmadiyah, apa biarkan Ahmadiyah beribadah sesuai
kehendak dia. coba liat saudara naudzubillah min dzalik!"

"Eh. nggak tanggung-tanggung dateng lagi saudara, ini si Pa'ul.
masyaallah Gus Dur dateng-dateng hey Ahmadiyah anda jalan terus nanti
saya lindungin makanya itu FPI dan ormas2 yang lain itu sudah seperti
ayam yang digorok lehernya tinggal tunggu waktunya nanti saya jadi
Presiden saya bubarin FPInya."

"Coba liat sampai Gus Durnya ikut2an ngebela Ahmadiyah dalam rangka
apa? Dalam rangka menjilat barat untuk dapat duit supaya nanti dapat
dukungan bisa ikut jadi calon Presiden yang didukung sama iblis
Amerika dan setan Inggris. Dari situ kita ingatkan, kita ingatkan
kepada Presiden dan juga Wakil Presiden jangan coba2 untuk mengambil
kesempatan dalam kesempitan mentang2 lu pengen nanti pemilu jadi
Presiden justru kalau lu bela aliran sesat kita nyatakan hey umat
islam haram memilih calon2 yang membela aliran sesat di negeri ini
Allahuakbar."

"Kira-kira kalau presiden SBY begitu juga si JK sama si Gus Dur
pengen nyalon masih membela Ahmadiyah dipilih jangan?"

"Ngebela Ahmadiyah. kan kamu melanggar HAM pale lu bau menyan. enak
bener dikit-dikit melanggar HAM. sekarang begitu, melarang Ahmadiyah
berarti melanggar HAM. betul?"

"Alhamdulillah, nanti ust. Al-Khaththath akan menerangkan upaya apa
saja yang sudah dilakukan karena kami bersama Forum Umat Islam, HTI
dan MMI bersatu padu menjaga aqidah umat Islam Indonesia. kita doakan
mereka semua diberikan keistiqomahan di jalan Allah SWT."

"Lalu mari kita lihat juga saudara-saudara eh ternyata apa. lagi-lagi
si Pa'ul dia bilang apa itu apa2an sih sekarang Ahmadiyah lah mau
dilarang besok lusa Kristen dilarang besok lagi Budha Hindu dilarang
itu apa2an nggak boleh itu semua harus bebas termasuk Komunis begini
modelnya berebut jadi Presiden, nggak kapok jadi Presiden. Ya Allah,
Ya Robbi, Ya Karim kita ingatkan disini ini ungkapan dusta jelek betul
saudara."

"Seragam, seragam Polisi pakai pangkat, pangkat Polisi pakai peci
Polisi sepatu Polisi pakai borgol, borgol Polisi tapi dia bukan polisi
tapi begitu ditangkep pak Kapolresta ini orang dibiarin apa ditangkap?
Kan dia bilang saya kan cuma pakai baju pak. Cocok atau tidak?Berarti
Ahmadiyah adalah kafir, kepret jangan? KEPRET JANGAN? Aduuh pakai
ngebohong lagi, jadi kita lihat dulu sekarang kalau orang Kristen
beribadah dia rumah ibadahnya Gereja, orang islam rumah ibadahnya
Masjid. Boleh nggak orangislam mengaku rumah ibadahnya Gereja? Boleh
nggak orang Kristen mengaku rumah ibadah saya Masjid? Boleh tidak?
Masing-masing ada bajunya saudara-saudara, betul?"

"Maka daripada itu kita ingatkan kepada Ahmadiyah, HEY Ahmadiyah kamu
kalau pengen aman dan tenang di negeri ini silahkan taubat dan kembali
kepada ajaran Islam, akuilah Setan Mirza Ghulam Ahmad bukan nabi,
betul? Mirza Ghulam Ahmad dan Tadzkiroh bukan apa-apa melainkan kitab
penyesat tapi kembali ke al-qur'anul karim anda saudara dengan kita,
betul? Kalau anda tidak mau juga maka silahkan, silahkan saudara dia
suruh pilih agama lain. Jangan sebut dirinya agama Islam silahkan
pilih agama apa kek agama tikus kek. Agama TIKUS, betul? Jangan agama
Islam, ini KTP Islam, nanti Islam orang dia eh mau ngawinin anak
perempuan kita dilihat KTP Islam padahal kafir hadirin. Ini penipuan
atau nggak?Penipuan atau TIDAK? Penipuan dahsyat saudara, kalau dia
kafir sebut agamanya agama Tikus nanti mau kawinin perempuan kita
nggak bisa, nggak boleh, agama lu agama Tikus. Betul? Kalau perempuan
kita nggak boleh, harus orang Islam, begitu juga kalau selamanya
sekarang Ahmadiyah disebut orang islam, KTPnya Islam maka kalau dia
ingin pergi haji dia bisa minta visa ke Kedutaan Saudi Arabia, Saudi
Arabia ngeliat KTP islam, kasih Visa. Akhirnya, si BINATANG-BINATANG
tadi, dia bisa

Re: [wanita-muslimah] Kekuatan Asing di Belakang Ahmadiyah?

2008-04-18 Terurut Topik Ari Condro
Berita trans tv, jumat sore kemarin massa merusak masjid ahmadiyya.

Rang islam jgn sok manis dan sok merasa bersalah deh. Sudah jelas buas dan 
jahat jahat.

Menyempitkan hidup orang lain kok bangga bener sih !





Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network

-Original Message-
From: "Floradianti Pamungkas" <[EMAIL PROTECTED]>

Date: Fri, 18 Apr 2008 16:08:38 
To:
Subject: [wanita-muslimah] Kekuatan Asing di Belakang Ahmadiyah?


Benarkah ini? Barangkali pak M.A. Suryawan dan pak The Saints Now bisa
 memberi penjelasan atau penafsiran, dalam konteks apa isi kutipan2 di bawah
 ini yang diucapkan oleh MGA dalam buku2-nya itu? 
 
 Saya akan sangat berterima kasih jika anda2 bersedia memberi penjelasan. 
 
 Wassalam,
 
 Flora
 
 ---
 
 Kekuatan Asing di Belakang Ahmadiyah?
 
 Jumat, 18 Apr 08 07:00 WIB
 
 Kirim teman
 
 Assalamu 'alaikum, pak ustadz.
 
 Saya agak curiga bahwa gerakan Ahmadiyah yang sudah divonis sesat ini tidak
 kunjung dilarang di Indonesia. Jangan-jangan pemerintah kita ini memang
 diancam oleh kekuatan asing dan tidak punya nyali untuk melarangnya.
 
 Bagaimana kita memahami situasi seperti ini pak ustadz, mohon pencerahannya,
 syukran jazila
 
 Wassalam
 
 Sarif
 
 sarifhidayatullah@  gmail.com
 
 Jawaban
 
 Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh, 
 
 Sejak awal mula sejarah berdiri Ahmadiyah, keterlibatan pihak asing sudah
 sangat kentara. Penjajah Inggris memang telah memberikan dukungan sepenuhnya
 kepada gerakan ini di India, serta rela memberikan dana yang tidak terbatas
 demi tegaknya dakwah Ahmadiyah.
 
 Padahal seluruh ulama di dunia telah bersepakat untuk menyebut bahwa
 Ahmadiyah bukan bagian dari agama Islam, karena prinsip dasarnya
 bertentangan dengan akidah Islam. Yang utama karena menjadikan Mirza sebagai
 nabi dan menerima wahyu.
 
 Namun Ahmadiyah sangat bermanfaat buat penjajah Inggris saat itu, sebab
 Ahmadiyah akan membuat jihad dan perlawanan umat Islam terhadap Inggris akan
 mengendor. Dengan keberadaan Ahmadiyah, penjajah tidak perlu lagi
 capek-capek menghadapi rakyat, biar saja rakyat dilawan oleh rakyat juga.
 
 Inggris cukup mengadu domba sesama bangsa India, sambil memberikan dukungan
 penuh kepada aliran sesat Ahmadiyah.
 
 Di dalam buku Tabligh-i-risalat, vol. VII halaman 17, Mirza menulis:
 
 "Aku yakin bahwa setelah pengikut-pengikutku bertambah, maka mereka yang
 percaya pada doktrin jihad akan makin berkurang. Oleh karena menerima aku
 sebagai Messiah dan Mahdi maka sekaligus berarti taat pada perintahku, yaitu
 dilarang berjihad terhadap Inggris. Bahkan wajib atas mereka berterima-kasih
 dan berbakti pada kerajaan itu."
 
 Jadi sejak awal Ahmadiyah memang alat yang digunakan oleh penjajah Inggris
 untuk meredam jihad dan perlawanan umat Islam India. Maka kalau sekarang ini
 Ahmadiyah terkesan dibackingi oleh negara-negara besar, rasanya memang ada
 benang merahnya.
 
 Sebab buat apa lagi pemerintah merasa takut untuk melarang gerakan
 Ahmadiyah, kalau bukan karena takut tekanan pihak asing. Pemerintah SBY
 sekarang ini sudah didukung oleh semua ulama, bahkan Badan Pengawasan Aliran
 Kepercayaan pun sudah menetapkan bahwa Ahmadiyah itu sesat. Bola sekarang
 berada di tangan pemerintah.
 
 Logikanya, apa sih susahnya mengeluarkan pengumuman sesatnya Ahmadiyah?
 Kenapa sebegitu loyo pemerintah untuk melindungi akidah bangsa ini dari
 paham sesat Ahmadiyah? Jangan-jangan ada apa-apanya.
 
 Maka kalau kita kaitkan dengan keterlibatan penjajah Inggris saat mendirikan
 Ahmadiyah di India dahulu, rasanya tidak aneh kalau keberadaan Ahmadiyah ini
 memang didukung oleh kekuatan asing, yang membuat pemerintah kita kelihataan
 jadi aras-arasan, takut melarang, atau berlagak pilon, atau entah kenapa,
 yang jelas sikap pemerintah yang plin-plan itu sangat menunjukkan bahwa ada
 tekanan international dari luar. Entah siapa mereka.
 
 Empat Negara Asing Menekan Indonesia
 
 Dan logika yang kami sebutkan di atas ternyata terbukti. Statemen dari pak
 Nasarudiin Umar yang menjawab sebagai Dirjen Bimas Islam Departemen Agama
 secara tegas telah membenarkan teori itu.
 
 "Memang ada empat negara yang mengimbau agar Ahmadiyah tak dibubarkan. Yaitu
 dari Amerika Serikat, Inggris, Kanada, dan satu lagi saya lupa. Suratnya
 ditujukan ke Menteri Agama dan ada tembusannya ke saya." begitu ujar beliau
 beberapa waktu yang lalu.
 
 Apa yang diungkapkan oleh pak Nasarudin ini sebuah pernyataan jelas dan
 tanpa malu-malu. Dan semua ini menjelaskan dengan mudah, mengapa sampai hari
 ini pemerintah masih 'sakit gigi' untuk melarang Ahmadiyah secara terbuka.
 
 Meski pak Nanasrudin mengatakan bahwa pemerintah tidak terpengaruh dengan
 tekanan itu, namun yang namanya ancaman tetap saja ada dampak psikologisnya.
 Semakin lama pemerintah bersikap plin-plan, maka semakin membutikan bahwa
 tekan asing itu memang ada dan berjalan dengan sangat efektif.
 
 Penjelasan Nasarudin 

[wanita-muslimah] Kekuatan Asing di Belakang Ahmadiyah?

2008-04-18 Terurut Topik Floradianti Pamungkas
Benarkah ini? Barangkali pak M.A. Suryawan dan pak The Saints Now bisa
memberi penjelasan atau penafsiran, dalam konteks apa isi kutipan2 di bawah
ini yang diucapkan oleh MGA dalam buku2-nya itu? 

Saya akan sangat berterima kasih jika anda2 bersedia memberi penjelasan. 

 

Wassalam,

Flora

 

---

 

Kekuatan Asing di Belakang Ahmadiyah?

Jumat, 18 Apr 08 07:00 WIB

 

Kirim teman

 

Assalamu 'alaikum, pak ustadz.

 

Saya agak curiga bahwa gerakan Ahmadiyah yang sudah divonis sesat ini tidak
kunjung dilarang di Indonesia. Jangan-jangan pemerintah kita ini memang
diancam oleh kekuatan asing dan tidak punya nyali untuk melarangnya.

 

Bagaimana kita memahami situasi seperti ini pak ustadz, mohon pencerahannya,
syukran jazila

 

Wassalam

 

Sarif

[EMAIL PROTECTED]

 

Jawaban

Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh, 

 

Sejak awal mula sejarah berdiri Ahmadiyah, keterlibatan pihak asing sudah
sangat kentara. Penjajah Inggris memang telah memberikan dukungan sepenuhnya
kepada gerakan ini di India, serta rela memberikan dana yang tidak terbatas
demi tegaknya dakwah Ahmadiyah.

 

Padahal seluruh ulama di dunia telah bersepakat untuk menyebut bahwa
Ahmadiyah bukan bagian dari agama Islam, karena prinsip dasarnya
bertentangan dengan akidah Islam. Yang utama karena menjadikan Mirza sebagai
nabi dan menerima wahyu.

 

Namun Ahmadiyah sangat bermanfaat buat penjajah Inggris saat itu, sebab
Ahmadiyah akan membuat jihad dan perlawanan umat Islam terhadap Inggris akan
mengendor. Dengan keberadaan Ahmadiyah, penjajah tidak perlu lagi
capek-capek menghadapi rakyat, biar saja rakyat dilawan oleh rakyat juga.

 

Inggris cukup mengadu domba sesama bangsa India, sambil memberikan dukungan
penuh kepada aliran sesat Ahmadiyah.

 

Di dalam buku Tabligh-i-risalat, vol. VII halaman 17, Mirza menulis:

 

"Aku yakin bahwa setelah pengikut-pengikutku bertambah, maka mereka yang
percaya pada doktrin jihad akan makin berkurang. Oleh karena menerima aku
sebagai Messiah dan Mahdi maka sekaligus berarti taat pada perintahku, yaitu
dilarang berjihad terhadap Inggris. Bahkan wajib atas mereka berterima-kasih
dan berbakti pada kerajaan itu."

 

Jadi sejak awal Ahmadiyah memang alat yang digunakan oleh penjajah Inggris
untuk meredam jihad dan perlawanan umat Islam India. Maka kalau sekarang ini
Ahmadiyah terkesan dibackingi oleh negara-negara besar, rasanya memang ada
benang merahnya.

 

Sebab buat apa lagi pemerintah merasa takut untuk melarang gerakan
Ahmadiyah, kalau bukan karena takut tekanan pihak asing. Pemerintah SBY
sekarang ini sudah didukung oleh semua ulama, bahkan Badan Pengawasan Aliran
Kepercayaan pun sudah menetapkan bahwa Ahmadiyah itu sesat. Bola sekarang
berada di tangan pemerintah.

 

Logikanya, apa sih susahnya mengeluarkan pengumuman sesatnya Ahmadiyah?
Kenapa sebegitu loyo pemerintah untuk melindungi akidah bangsa ini dari
paham sesat Ahmadiyah? Jangan-jangan ada apa-apanya.

 

Maka kalau kita kaitkan dengan keterlibatan penjajah Inggris saat mendirikan
Ahmadiyah di India dahulu, rasanya tidak aneh kalau keberadaan Ahmadiyah ini
memang didukung oleh kekuatan asing, yang membuat pemerintah kita kelihataan
jadi aras-arasan, takut melarang, atau berlagak pilon, atau entah kenapa,
yang jelas sikap pemerintah yang plin-plan itu sangat menunjukkan bahwa ada
tekanan international dari luar. Entah siapa mereka.

 

Empat Negara Asing Menekan Indonesia

 

Dan logika yang kami sebutkan di atas ternyata terbukti. Statemen dari pak
Nasarudiin Umar yang menjawab sebagai Dirjen Bimas Islam Departemen Agama
secara tegas telah membenarkan teori itu.

 

"Memang ada empat negara yang mengimbau agar Ahmadiyah tak dibubarkan. Yaitu
dari Amerika Serikat, Inggris, Kanada, dan satu lagi saya lupa. Suratnya
ditujukan ke Menteri Agama dan ada tembusannya ke saya." begitu ujar beliau
beberapa waktu yang lalu.

 

Apa yang diungkapkan oleh pak Nasarudin ini sebuah pernyataan jelas dan
tanpa malu-malu. Dan semua ini menjelaskan dengan mudah, mengapa sampai hari
ini pemerintah masih 'sakit gigi' untuk melarang Ahmadiyah secara terbuka.

 

Meski pak Nanasrudin mengatakan bahwa pemerintah tidak terpengaruh dengan
tekanan itu, namun yang namanya ancaman tetap saja ada dampak psikologisnya.
Semakin lama pemerintah bersikap plin-plan, maka semakin membutikan bahwa
tekan asing itu memang ada dan berjalan dengan sangat efektif.

 

Penjelasan Nasarudin kemudian dikuatka oleh ketua MPR-RI, Dr Hidayat Nur
Wahid, MA. Dalam salah satu kesempatan beliau mengatakan bahwa manuver
beragam yang dilakukan oleh pihak tertentu yang menggangap pembubaran
Ahmadiyah sebagai pelangaran HAM dalam beragama perlu dicurigai, karena
dikhawatikan itu salah satu cara-cara yang dilakukan pihak asing untuk
merusak kedaulatan Indonesia.

 

"Yang kita khawatirkan itu cara pihak asing untuk melakukan intervensi
terhadap kedaulatan Indonesia, melalui pendanaan kepada LSM yang vokal
terhadap isu HAM, "ujarnya.

[wanita-muslimah] Re: Soal Aliran Ahmadiyah Serahkan pada Internal Agama

2008-04-18 Terurut Topik ma_suryawan
Orang ini juga satu contoh nyata, yang merasa dirinya sebagai 
pemilik nama Islam.

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "ikhwan nurdin" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Ya karena ini internal agama makanya jika tidak mengaku Islam 
(misal mengaku
> Yahudi), umat Islam tidak mungkin ambil pusing toh itu agama 
mereka bukan
> -- 
> =
> Website design dan Percetakan : http://www.ikhwaninteraktif.com
> Toko Buku Islam & Obat Herbal : http://tokobuku-madinah.web.id
> Artikel Islam http://www.ikhwan-interaktif.com/islam
> milist belajar bahasa arab : [EMAIL PROTECTED]
> keyboard arab http://www.ikhwan-
interaktif.com/islam/template_key.htm
> kamus indonesia-arab http://www.ikhwan-
interaktif.com/islam/kamus.php
> Kamus Arab-Indonesia http://www.ikhwan-
interaktif.com/islam/kamusa.php
> 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>




[wanita-muslimah] Re: Soal Aliran Ahmadiyah Serahkan pada Internal Agama

2008-04-18 Terurut Topik ma_suryawan
Tana doang alias MQ ('cucunya' HMNA) ini merasa dirinya sebagai 
pemilik Islam, dan juga doyan ngibul (dusta) dengan mengatakan 
Ahmadiyah melakukan blasphemy terhadap Islam.

Padahal, yang melakukan fitnah dan bualan adalah MUI ketika 
mengeluarkan fatwanya, dan para penggemarnya seperti anda yang 
merasa sebagai pemilik Islam.

Sungguh aneh, karena merasa dirinya sebagai pemilik Islam, maka 
dikatakannya umat Islam akan menggugat karena ada pihak lain yang 
memiliki perbedaan tafsir dan keyakinan dan menggunakan nama Islam.

What a fool...


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Tana Doang" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Ole sio sayange, masalah Ahmadiyah bukan masalah kebebasan 
beragama, tetapi masalah blasphemy terhadap agama Islam. 
Pemecahannya gampang sekali. Sio, pakailah identitas dengan nama 
agama Qadiyaniyah. Sio, Ummat Islam tidak akan menggugat lagi, 
seperti penganut agama Bahai di Indonesia tidak digugat apa-apa. 
> 
> Sio, . Itu agama Bahai tidak pakai nama Islam, walaupun mereka 
juga percaya kepada Al-Quran dan Nabi Muhammad SAW, namun mereka 
bernabikan kepada Bahaullah, dengan Kitabnya Al-Aqdas (bandingkan 
dengan Kitab Tadzkirah dalam kalangan Qadiyanoyah). Bahaullah lahir 
tahun 1817 dan meninggal 1892. Fyi, agama Bahai mensakralkan angka 
19, berdasarkan Al Quran surah al Muddatstsir ayat 30: 'Alayhaa 
tis'ata 'asyara, artinya padanya 19.  Orang Islam tidak mensakralkan 
angka 19 itu.
> 
> Sesungguhnya telah Kami turunkan Al-Dzikr (Al-Quran, Al-Kitab) dan 
sesungguhnya Kami memeliharanya [QS15:9].
> Allah SWT memelihara Al-Dzikr melalui dua cara:
> -- Pertama, dari segi bacaan (Al-Quran) Allah SWT memberi 
kemampuan kepada tidak sedikit ummat Islam sampai kepada anak-anak 
yang mampu menghafal Al-Quran.
> -- Kedua, Allah menciptakan Sistem Kontrol sistem keterkaitan 
angka 19 sebagai mekanisme yang mengontrol keotentikan tulisan (Al-
Kitab) Mushhaf 'Utsmani. Yang berminat silakan layari => http://waii-
hmna.blogspot.com/2007/04/772-kesulitan-orang-terdahulu-dengan.html
> 
> Salam
> La Tando (MQ)
> 
> 
>   - Original Message - 
>   From: Mia 
>   To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
>   Sent: Friday, April 18, 2008 2:43 PM
>   Subject: [wanita-muslimah] Soal Aliran Ahmadiyah Serahkan pada 
Internal Agama
> 
> 
>   Kalo kubaca di koran sekilas (cuman satu korannya), sepertinya 
>   Pemerintah memang mau melarang aliran Ahmadiyyah ya? Atas dasar 
apa? 
>   Karena keyakinannya atau karena mereka membuat keonaran, 
misalnya 
>   menyerang orang atas nama kelompoknya? Apa karena nurutin 
politik 
>   agama konservatif? Karena oportunis, karena nggak peduli, toh 
>   minoritas, jadi dilarang saja toh mayoritas maunya gitu. Karena 
>   mereka punya afiliasi barat?
> 
>   Semua sebab2 di atas adalah mungkin, kecuali mereka membuat 
keonaran 
>   publik. Setau saya orang Ahmadiyah nggak suka nyerang orang 
lain, 
>   demo orang lain, ngejarah, nggak ada rencana melawan demokrasi 
atau 
>   mendirikan khilafah dsb - tolong dibilangin kalo saya salah, 
karena 
>   nggak punya temen/tetangga Ahmadiyah, kecuali di milis ini - 
itupun 
>   orangnya okeh-okeh aja. 
> 
>   Politisi atau pejabat yang oportunis, yah orang biasa oportunis 
atau 
>   nggak peduli - tapi yang ini beresiko besar. Citra Islam akan 
tambah 
>   jelek, Islam yang nggak rahmatan. Negara kita juga jadi cacat 
karena 
>   nggak melindungi warga negaranya sendiri - apalagi kalau setelah 
ini 
>   terjadi terus pengrusakan/pembunuhan terhadap jamaah ini. 
Artinya 
>   manfaat terus berdialog jauh lebih besar daripada resiko yang 
>   ditimbulkan apabila jamaah ini dilarang.
> 
>   Kepada teman2 Ahmadiyah, saya nggak kenal kalian. Tapi apabila 
>   terjadi hal2 yang buruk, ingatlah doa Nabi waktu di Thaif, ya 
Allah 
>   maafkanlah mereka, karena mereka tidak tau apa yang mereka 
lakukan - 
>   walaupun sedih dan sakit hatinya ke ubun-ubun.
> 
>   Doa nabi itu mencerminkan harapan. Setelah itu beliau banyak 
belajar 
>   dan nggak terlalu polos lagi dalam berdakwah. Tapi diubahnya 
>   strategi sedemikian rupa sehingga tahun2 di depan dapet koneksi 
ke 
>   Madinah. Saya nggak meminta temen2 Ahmadiyah untuk merubah 
keyakinan, 
>   tapi belajarlah dengan lebih taktis di tengah sebagian orang 
jahil 
>   ini. 
> 
>   Apabila nggak tau apa yang mesti diperbuat - kalau lagi diserang 
>   orang - maka siap2lah berkoban. Jangan melawan secara fisik, 
karena 
>   percuma. Kabur mengungsi lebih baik, tapi kalau nggak bisa juga -
 
>   siap2lah untuk berkorban, dan dunia akan menyaksikan.
> 
>   salam
>   Mia
>   . 
>
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>




[wanita-muslimah] Re: Soal Aliran Ahmadiyah Serahkan pada Internal Agama

2008-04-18 Terurut Topik ma_suryawan
Ini wajah FPI dan para kyai/mullah/ulamanya yang doyan memprovokasi 
massa untuk melakukan pembunuhan...persis seperti kaum jahil 
dahulu...



Sekjen FPI: Ust. Sobri Lubis
Transkrip: Tabligh Akbar, Banjar, Jawa Barat, 14 Februari 2008

"…Dia mencuri bin Maryam dia mencuri anak Maryam lalu dia juga
menyebut sebagai anak-anak Allah derajatnya saudara… lalu belakangan
Mirza Ghulam Ahmad (MGA) sudah mengaku itu dan punya kitab suci di
dalam kitab Tadzkiroh di halaman yang terakhir halaman-halaman akhir
daripada MGA disitu disebutkan, Anta Imaamum Mubarok, Wa La'natullahi
alla man kafar 3x disebut.. engkau adalah imam yang diberkati, laknat
allah bagi yang ingkar kepadanya.. ini pengikut2 Ahmadiyah yang
katanya dia bilang selain Ahmadiyah tetap orang islam saudara bohong
besar saudara karena isi kitab suci mereka Tadzkiroh didalamnya
tertulis yang tidak beriman kepada MGA adalah dikutuk dan dilaknat
Mereka bukan orang2 yang diselamatkan Allah SWT."

"Jadi saya mau tanya ini penipuan atau tidak?"

"Jadi yang mereka buat semuanya adalah penipuan belaka hadirin dan
ternyata ini ada upaya oleh Pemerintah RI cari muka semua tokoh2
sekarang berebut cari muka ngebela Ahmadiyah nggak terkecualinya
Wapres Jusuf Kalla dia bilang apa, Ahmadiyah dibela mati-matian, dia
bilang eh itu Ahmadiyah, apa biarkan Ahmadiyah beribadah sesuai
kehendak dia… coba liat saudara naudzubillah min dzalik!"

"Eh… nggak tanggung-tanggung dateng lagi saudara, ini si Pa'ul…
masyaallah Gus Dur dateng-dateng hey Ahmadiyah anda jalan terus nanti
saya lindungin makanya itu FPI dan ormas2 yang lain itu sudah seperti
ayam yang digorok lehernya tinggal tunggu waktunya nanti saya jadi
Presiden saya bubarin FPInya."

"Coba liat sampai Gus Durnya ikut2an ngebela Ahmadiyah dalam rangka
apa? Dalam rangka menjilat barat untuk dapat duit supaya nanti dapat
dukungan bisa ikut jadi calon Presiden yang didukung sama iblis
Amerika dan setan Inggris. Dari situ kita ingatkan, kita ingatkan
kepada Presiden dan juga Wakil Presiden jangan coba2 untuk mengambil
kesempatan dalam kesempitan mentang2 lu pengen nanti pemilu jadi
Presiden justru kalau lu bela aliran sesat kita nyatakan hey umat
islam haram memilih calon2 yang membela aliran sesat di negeri ini
Allahuakbar…"

"Kira-kira kalau presiden SBY begitu juga si JK sama si Gus Dur
pengen nyalon masih membela Ahmadiyah dipilih jangan?"

"Ngebela Ahmadiyah… kan kamu melanggar HAM pale lu bau menyan… enak
bener dikit-dikit melanggar HAM… sekarang begitu, melarang Ahmadiyah
berarti melanggar HAM… betul?"

"Alhamdulillah, nanti ust. Al-Khaththath akan menerangkan upaya apa
saja yang sudah dilakukan karena kami bersama Forum Umat Islam, HTI
dan MMI bersatu padu menjaga aqidah umat Islam Indonesia… kita doakan
mereka semua diberikan keistiqomahan di jalan Allah SWT."

"Lalu mari kita lihat juga saudara-saudara eh ternyata apa… lagi-lagi
si Pa'ul dia bilang apa itu apa2an sih sekarang Ahmadiyah lah mau
dilarang besok lusa Kristen dilarang besok lagi Budha Hindu dilarang
itu apa2an nggak boleh itu semua harus bebas termasuk Komunis begini
modelnya berebut jadi Presiden, nggak kapok jadi Presiden. Ya Allah,
Ya Robbi, Ya Karim kita ingatkan disini ini ungkapan dusta jelek 
betul
saudara."

"Seragam, seragam Polisi pakai pangkat, pangkat Polisi pakai peci
Polisi sepatu Polisi pakai borgol, borgol Polisi tapi dia bukan 
polisi
tapi begitu ditangkep pak Kapolresta ini orang dibiarin apa 
ditangkap?
Kan dia bilang saya kan cuma pakai baju pak. Cocok atau tidak?Berarti
Ahmadiyah adalah kafir, kepret jangan? KEPRET JANGAN? Aduuh pakai
ngebohong lagi, jadi kita lihat dulu sekarang kalau orang Kristen
beribadah dia rumah ibadahnya Gereja, orang islam rumah ibadahnya
Masjid. Boleh nggak orangislam mengaku rumah ibadahnya Gereja? Boleh
nggak orang Kristen mengaku rumah ibadah saya Masjid? Boleh tidak?
Masing-masing ada bajunya saudara-saudara, betul?"

"Maka daripada itu kita ingatkan kepada Ahmadiyah, HEY Ahmadiyah kamu
kalau pengen aman dan tenang di negeri ini silahkan taubat dan 
kembali
kepada ajaran Islam, akuilah Setan Mirza Ghulam Ahmad bukan nabi,
betul? Mirza Ghulam Ahmad dan Tadzkiroh bukan apa-apa melainkan kitab
penyesat tapi kembali ke al-qur'anul karim anda saudara dengan kita,
betul? Kalau anda tidak mau juga maka silahkan, silahkan saudara dia
suruh pilih agama lain. Jangan sebut dirinya agama Islam silahkan
pilih agama apa kek agama tikus kek… Agama TIKUS, betul? Jangan agama
Islam, ini KTP Islam, nanti Islam orang dia eh mau ngawinin anak
perempuan kita dilihat KTP Islam padahal kafir hadirin. Ini penipuan
atau nggak?Penipuan atau TIDAK? Penipuan dahsyat saudara, kalau dia
kafir sebut agamanya agama Tikus nanti mau kawinin perempuan kita
nggak bisa, nggak boleh, agama lu agama Tikus. Betul? Kalau perempuan
kita nggak boleh, harus orang Islam, begitu juga kalau selamanya
sekarang Ahmadiyah disebut orang islam, KTPnya Islam maka kalau dia
ingin pergi haji dia bisa minta visa ke Kedutaan Saudi Arabia, Sa

[wanita-muslimah] Re: Bakor Pakem: Tak Ada Negosiasi Lagi, Ahmadiyah Harus Dihentikan

2008-04-18 Terurut Topik ma_suryawan
Tipikal orang Islam seperti Satriyo ini mulai sibuk berceloteh lagi, 
dan dengan entengnya mengatakan suatu kaum sebagai sesat, namun, 
seperti biasa, mustahil baginya untuk menjelaskan apa dan bagaimana 
aliran yang tidak sesat menurut agama yang dianutnya.


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "rsa" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Pernyataan bijak!
> Semoga Muhammadiyah bisa menjadi promotor, motor dan inisiator 
dakwah 
> yang ideal ini agar para pengikut aliran sesat Qadianiyah ini 
dapat 
> menyadari kesesatannya dan kembali kepada sirath-al-mustaqim.
> amin ...!
> Bravo Din!!
> salam,
> satriyo
> 
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, IrwanK  wrote:
> >
> > Ternyata ke-sotoy-an gw ada yang sejalan juga.. :-)
> > 
> > Wassalam,
> > 
> > Irwan.K
> > 
> > -- Forwarded message --
> > From: Arif Nur Kholis 
> > Date: 2008/4/17
> > Subject: Re: Ahmadiyah Dilarang
> > 
> > * Terkait Keputusan Bakorpakem: "Kembangkan Dialog Persuasif 
Kepada 
> Pengikut
> > Ahmadiyah !"*
> > www.muhammadiyah.or.id
> > 
> > 
> > 
> >   *Jakarta*- Tekait dengan pernyataan Badan Koordinasi Pengawas 
> Aliran
> > Kepercayaan (Bakorpakem) Kejaksaan Agung yang menyatakan bahwa  
> aliran
> > Ahmadiyah menyimpang dari ajaran Islam dan harus dihentikan, 
Ketua 
> Umum PP
> > Muhammadiyah, Din Syamsuddin sore ini , kamis (17/04/2008), 
> menyatakan
> > melalui sms kepada *muhammadiyah.or.id* bahwa  tidak mudah 
> terlaksana sebuah
> > tindakan pembubaran di lapangan. Karena menurut Din pembubaran 
> sebuah
> > keyakinan tidak seperti membalik telapak tangan.
> > 
> > Lebih lanjut Din menerangkan bahwa boleh saja  adanya  
pembubaran 
> Ahmadiyah
> > secara legal formal.  Namun menurutnya  secara kultural 
keyakinan 
> itu boleh
> > jadi akan tetap hidup.  "Maka yang terbaik dilakukan adalah 
> mengembangkan
> > dialog persuasif agar pengikut ajaran yang dianggap menyimpang 
itu 
> mau
> > kembali ke keyakinan umum umat Islam" terangnya. "Khususnya 
tentang 
> keesaan
> > Allah dan Kerasulan Muhammad SAW sebagai nabi dan rasul akhir 
zaman"
> > lanjutnya kemudian.
> > 
> > Menurut Din kemudian, melihat perkembangan iniOrmas dan 
lembaga 
> Islam
> > lebih baik meningkatkan dakwah mereka untuk meyakinkan 
masyarakat 
> yang
> > mengaku Islam tetapi mempraktekkan akidah menyimpang untuk 
kembali 
> ke jalan
> > yang benar . "Harus diakui bahwa maraknya ajaran-ajaran 
menyimpang 
> adalahan
> > karena dakwah Islamiyah belum merata dan mendalam" pungkas Din 
> mengakhiri
> > pesannya. *(Arif)*
> > 
> > 
> > 
> > 
> > 
> > -- 
> > Arif Nur Kholis
> >
>




Re: [wanita-muslimah] Soal Aliran Ahmadiyah Serahkan pada Internal Agama

2008-04-18 Terurut Topik ikhwan nurdin
Ya karena ini internal agama makanya jika tidak mengaku Islam (misal mengaku
Yahudi), umat Islam tidak mungkin ambil pusing toh itu agama mereka bukan
-- 
=
Website design dan Percetakan : http://www.ikhwaninteraktif.com
Toko Buku Islam & Obat Herbal : http://tokobuku-madinah.web.id
Artikel Islam http://www.ikhwan-interaktif.com/islam
milist belajar bahasa arab : [EMAIL PROTECTED]
keyboard arab http://www.ikhwan-interaktif.com/islam/template_key.htm
kamus indonesia-arab http://www.ikhwan-interaktif.com/islam/kamus.php
Kamus Arab-Indonesia http://www.ikhwan-interaktif.com/islam/kamusa.php


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] jurnal sairara: hari itu kali berjumpa kembali [1]

2008-04-18 Terurut Topik sangumang kusni
JURNAL SAIRARA:
   
   
   
  HARI ITU KAMI BERJUMPA KEMBALI
   
  -Kisah-kisah kecil berjumpa dengan Goenawan Mohamad dan Laksmi Pamuncak di 
Koperasi Restoran Indonesia Paris, 10 April 2008.
   
   
  1.
   
   
  Siang. Tanggal  09 April 2008,  telpon tetap di meja tulisku  berdering. Dari 
ujung yang jauh, Soejoso, penanggungjawab pertama Koperasi Restoran Indonesia 
di Paris memberitahukan bahwa Goenawan Mohamad dan Laksmi Pamuntjak, yang 
sedang berada di Paris atas undangan Lembaga Persahabatan Perancis Indonesia 
"Pasar Malam " pada 10 April, berharap untuk bisa mempunyai kesempatan bertemu 
dengan teman-teman "klayaban" serta teman-teman lain di sekitar Koperasi 
Restoran Indonesia. Merasa permintaan bertemu dari dua penulis terkemuka 
Indonesia begini sebagai suatu penghormatan, dan kecuali  itu Goenawan Mohamad, 
memang syohib lama,  tapi sangat jarang berjumpa,  maka  kepada Soejoso 
langsung kujawab: 
   
   
  "Baiklah, Bung, saya pasti datang".  
   
   
  Agar bisa berjumpa lebih awal,  maka aku pun menyempatkan diri untuk datang 
pada tanggal 09 April di acara yang diselenggarakan oleh "Pasar Malam" khusus 
untuk Goenawan dan Laksmi. Acara sastra Indonesia begini akan digalakkan lagi 
oleh "Pasar Malam" tahun ini. Pada November 2008, Lembaga Persahabatan 
Perancis-Indonesia ini akan mengundang Sitor Situmorang, Richard O dan Laksmi 
Pamuncak untuk berbicara. Kepada Johanna Lederer selaku Ketua Lembaga 
Persahabatan kukatakan bagaimana agar ia mulai memperhatikan sastrawan-seniman 
dari pulau-pulau lain dan dari daerah. Johanna agaknya memperhatikan saran ini.
   
   
  Yang aku tuturkan di sini terutama pertemuan dengan kedua sastrawan Indonesia 
itu di Koperasi Restoran Indonesia di Paris. Karena, agaknya perbincangan 
santai , bebas antar teman sambil menikmati hidangan makan malam di sini, jauh 
lebih intens dibandingkan dengan pembicaraan di depan publik. Tema pembicaraan 
bisa meloncat dari soal ke soal lain sebebas tupai di pepohonan hutan. Kadang 
disertai dengan lelucon yang melahirkan tawa. Goenawan memang suka bercanda. 
Sense of humor-nya cukup tinggi. 
   
   
  Yang menarik, ia tahu benar fungsi  humor dan menggunakan humor itu untuk 
tujuan-tujuan politik. Apakah, humor begini yang disebut humor bermutu? Orang 
tertawa mendengarnya tapi sambil tertawa orang diajak berpikir dan merenung 
pesan humor itu. Humor bermutu dan berkomitmen beginilah yang pernah Goenawan 
dan teman-temannya gunakan dalam melawan Orde Baru dan militerisme. Jika 
dilihat dari segi ilmu militer, barangkali humor berkomitmen ini semacam perang 
 gerilya yang menggunakan taktik "hit and run" dalam dunia pemikiran dan 
politik. Ia bisa menyerang lawannya, kapan dan di mana saja ia mau, sedangkan 
yang diserang tak gampang menyerang balik. Dengan cara ini, citra dan kekuatan 
lawan digerogoti.   
   
   
  Analogi humor berpihak dan perang gerilya ini muncul di benakku karena pada 
salah satu tema yang diangkat  oleh Goenawan adalah bagaimana melawan dan 
menghancurkan militerisme dalam keadaan seperti pertarungan antara David dan 
Goliath. Militerisme dan rezim militer, dengan pendekatan "keamanan dan 
stabilitas nasional" selama tiga dasawarsa lebih telah menabur epidemi 
ketakutan di negeri kita. Pada saat imbangan kekuatan tidak padan, maka 
konfrontrasi frontal hanya akan membawa korban yang tidak perlu pada saat 
korban demikian bisa dihindarkan. Cara inilah yang oleh Mao Zedong dikatakan 
sebagai "berani dan pandai berjuang, berani dan pandai menang". Menjadi 
pemenang bukanlah ghal gampang. Seusai perang melawan agresi Amerika Serikat, 
seorang Jendral Viêt Nam pernah mengatakan padaku: "Bagiku bertempur di medan 
perang, jauh lebih gampang daripada mengkonsolidasi kemenangan. Dalam 
kemenangan kita gampang tergelincir dan jatuh".  
   
   
  Humor berpihak selain ditujukan menggerogoti dan  menjatuhkan citra lawan 
[baca: militerisme dan otoritarisme] juga berusaha mendorong orang tertawa, 
merenung lalu bertanya: Mengapa saya harus takut". Ketakutan menjadikan kita 
sebagai ikan yang digiring ke bubu kesalahan demi kesalahan. Membuat kita 
hilang prakarsa.  Tidak banyak tokoh berbagai bidang di negeri kita yang 
menggunakan humor berpihak begini sebagai sarana pencerahan dan sarana  
politik.  Dari jumlah yang tidak banyak ini, Gus Dur dan Goenawan termasuk di 
antaranya.
   
   
  Bincang-bincang santai berlanjut di bawah suhu musim bunga Paris yang makin 
terasa sehingga yang hadir tidak merasa terganggu oleh dingin atau panasnya tak 
wajar alat penghangat ruangan. Semua nampak gembira dan antusias, sementara 
pelayanan tamu yang makan malam berlangsung terus di ruangan lain. Pelanggan 
Koperasi Restoran ini sudah biasa melihat suasana begini berlangsung sehingga 
mereka merasa seperti sedang bertandang ke rumah teman.
   
   
  Kedatangan Goenawan ke Koperasi kami kali ini,  bukanlah kedatangan yang 
pertama kali. Ia sudah mengunjungi kami  beberapa kali seperti halnya dengan 
Rendra , Sitor Si

Re: [wanita-muslimah] Re: Mormon, Children Abuse

2008-04-18 Terurut Topik Ari Condro
Hmna promosi tulisannya sato sakaki ?  Tumben.  Jangan jangan jadi cem cemannya 
sekarang ini :). Tolooong :)






Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network

-Original Message-
From: "Tana Doang" <[EMAIL PROTECTED]>

Date: Fri, 18 Apr 2008 19:38:14 
To:
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Mormon, Children Abuse


Sio, ini beta dapatkan dari arsifnya Abah HMNA tentang agama Mormon:
Salam
La Tando (MQ)
*
--- "H. M. Nur Abdurrahman"
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Anda benar, sekte Mormon berpoligami. Saya punya
Kitab Sucinya sekte ini dalam Perpustakaan Pribadi
saya, yaitu "The Book of Mormon". Fyi, dalam buku
tersebut termaktub bahwa Jesus ada di belahan dunia
di seberang L. Atlantik tersebut, sekitar tahun
30-han Masehi, untuk mencari The Lost Tribes of
Israel.

AGAMA MORMON
Oleh: Sato Sakaki

Pada suatu hari tiga orang muda muncul di depan pintu apartemen saya.
Ketiganya bule yang berpakaian necis. Dua yang laki-laki yang kelihatan
masih muda sekali mengenakan stelan jas hitam, kemeja putih dan dasi, dan
seorang gadis cantik yang juga mengenakan rok dan blazer hitam dan blus
putih. Masing-masing membawa tas dan buku. Karena mereka begitu sopan dan
ramah, saya persilahkan mereka masuk meskipun saya sudah menduga siapa
mereka.

Setelah berbasa-basi sayapun mendahului bertanya langsung. Kalian penginjil
dari mana? Advent? Saksi Yehovah? Ternyata mereka pengabar ajaran Mormon dan
tahulah anda he he, mereka hendak merekrut saya menjadi pengikut agama
Mormon. Kami berbincang selama dua jam. Tentu saja tidak lupa saya sisipkan
pertanyaan sambil melihat ke yang perempuan: saya dengar kalian boleh
berpoligami. Mereka jawab: dulu ya, sekarang tidak lagi. Akhirnya meskipun
saya menolak undangan untuk datang ke gereja mereka, mereka memberi saya
sebuah kitab suci Mormon.

Agama Mormon berpusat di kota Salt Lake City di negarabagian Utah, Amerika
Serikat. (Tempat berlangsung Olimpiade Musim Dingin yang baru saja
berakhir.) Para pengikut Gereja Mormon menyebut gereja mereka: The Church of
Jesus Christ of Latter-Day Saints. Gereja Mormon berbeda dengan gereja
Kristen lain karena disamping mengakui Alkitab Perjanjian Lama dan Injil
Perjanjian Baru, mereka juga menggunakan kitab suci sendiri yang disebut
Mormon Scriptures. Pemeluk Mormon mempercayai bahwa ada satu kelompok
sukubangsa Israel yang berlayar ke benua Amerika, 2 ribu tahun sebelum
kedatangan Columbus. Para pendatang ini, menurut kitab suci mereka,
menurunkan dua bangsa. Satu bangsa bernama Lamanit, nenek moyang bangsa
Indian, yang kemudian lupa pada agama mereka dan menjadi penyembah berhala.
Kelompok satu lagi yang disebut Nephit membangun kota-kota besar, tetapi
kemudian dimusnahkan bangsa penyembah berhala.

Dalam Mormon Scriptures dikisahkan bahwa sebelum bangsa Nephit musnah,
ajaran-ajaran mereka sempat ditulis pada prasasti-prasasti emas oleh nabi
mereka yang bernama Mormon. Putranya Moroni menyembunyikan rasasti-prasasti
itu dalam tanah, dan 1400 tahun kemudian dalam wujud malaikat ia muncul
memberitahukan mengenai prasasti itu kepada seorang pendeta bernama Joseph
Smith. Joseph Smith kemudian berhasil menemukan prasasti-prasasti itu, lalu
menuliskan apa yang tertera disitu, dan itulah yang kemudian menjadi Kitab
Suci Mormon yang menjadi dasar keyakinan agama Mormon.

Semula agama Mormon berkembang di Illinois. Tetapi kemudian mereka mendapat
kesulitan disana. Oleh pemeluk Kristen lain, mereka dipandang sebagai aliran
sesat dan dimusuhi. Karena itu tahun 1847, pemimpin Mormon Brigham Young
bersama 148 pengikutnya memasuki wilayah barat Amerika yang belum dijamah,
untuk mencari permukiman baru. Bagaikan Musa yang membawa suku-bangsa Israel
keluar dari Mesir, begitu pula Brigham Young membawa pengikutnya mencari
tempat yang katanya telah dijanjikan oleh Tuhan kepadanya. Dan ketika mereka
sampai di sebuah lembah yang indah,
ia mengatakan "Disinilah Tempatnya". Merekapun mulai membangun permukiman di
lembah itu, di
pinggir sebuah sungai yang mengalir ke danau Great Salt Lake. Sungai itu
mereka beri nama Sungai Yordan, seperti nama sungai di Kanaan yang mengalir
ke danau garam Laut Mati. Kota itulah yang kemudian berkembang menjadi Salt
Lake City ibukota negarabagian Utah.

Dari tahun ke tahun pengikut Mormon yang pindah ke kota yang mereka sebut
Yerusalem Baru atau Kota Rasul-Rasul itu, meningkat pesat, dan kota itupun
menjadi pusat agama Mormon.

Agama Mormon sekarang ini menonjol di Amerika karena banyak dari kalangan
anggotanya pengusaha kaya-raya yang sukses. Mereka mendirikan gereja-gereja
megah dan indah. Di kota saya juga ada gereja Mormon yang megah dan terlihat
anggun bermandikan cahaya di malam hari. Sekarang ini di Amerika Serikat
terdapat sekitar 9700 gereja Mormon, dan aliran ini juga sudah berkembang di
80 negara. Demikianlah sekilas mengenai agama Mormon. Tapi saya bukan salah
seorang penganutnya. He he he he he ..

Sato
Los Angeles, Califonia

- Original Message - 
From: 

Re: [wanita-muslimah] Soal Aliran Ahmadiyah Serahkan pada Internal Agama

2008-04-18 Terurut Topik Ari Condro

Kenyataannya gak bisa oom.

Ntar di katepe terpaksa boon urusan agama
Kawin juga boong urusan agama

Jadi usulan bodoh hmna memang tidak solutif. Cuma nambah masalah saja.  Katanya 
islam solusi semua masalah.  Pyuh.  Aneh aja sih.

Di cirebon orang kepercayaan masih belum bisa mencatatkan pernikahan mereka di 
catatan sipil tuh. 

Soe tjen marching di milis jurnalperempuan juga gak boleh di ktpnya tertulis 
atheis. Terpaksa dia pakai katolik.

Islam solusi ? Dimana ? Ada ada aja hmna ini :)







Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network

-Original Message-
From: IrwanK <[EMAIL PROTECTED]>

Date: Fri, 18 Apr 2008 19:08:48 
To:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: Re: [wanita-muslimah] Soal Aliran Ahmadiyah Serahkan pada Internal 
Agama


Apa sih yang gak bisa di Indonesia?
 Eh gak boleh ngegampangin ya? :-p
 
 On Fri, Apr 18, 2008 at 6:57 PM, Ari Condro <[EMAIL PROTECTED] 
 com> wrote:
 
 >
 > Ntar kalo kawin di catatan sipil gimana ? Apa bisa ?
 > Katepenya gimana ?
 >
 > -Original Message-
 > From: "Tana Doang" <[EMAIL PROTECTED]  
 > co.id>
 >
 > Date: Fri, 18 Apr 2008 19:22:38
 > To:mailto:wanita-muslimah%40yahoogroups.com> 
 > yahoogroups.com>,"Mia" <[EMAIL PROTECTED]  com>
 > Cc:<[EMAIL PROTECTED]  com>,  yahoo.co.id>
 > Subject: Re: [wanita-muslimah] Soal Aliran Ahmadiyah Serahkan pada
 > Internal Agama
 >
 >
 > Ole sio sayange, masalah Ahmadiyah bukan masalah kebebasan beragama,
 > tetapi masalah blasphemy terhadap agama Islam. Pemecahannya gampang sekali.
 > Sio, pakailah identitas dengan nama agama Qadiyaniyah. Sio, Ummat Islam
 > tidak akan menggugat lagi, seperti penganut agama Bahai di Indonesia tidak
 > digugat apa-apa.
 >
 > Sio, . Itu agama Bahai tidak pakai nama Islam, walaupun mereka juga
 > percaya kepada Al-Quran dan Nabi Muhammad SAW, namun mereka bernabikan
 > kepada Bahaullah, dengan Kitabnya Al-Aqdas (bandingkan dengan Kitab
 > Tadzkirah dalam kalangan Qadiyanoyah). Bahaullah lahir tahun 1817 dan
 > meninggal 1892. Fyi, agama Bahai mensakralkan angka 19, berdasarkan Al Quran
 > surah al Muddatstsir ayat 30: 'Alayhaa tis'ata 'asyara, artinya padanya 19.
 > Orang Islam tidak mensakralkan angka 19 itu.
 >
 
 [Non-text portions of this message have been removed]
 



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED]

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [wanita-muslimah] Soal Aliran Ahmadiyah Serahkan pada Internal Agama

2008-04-18 Terurut Topik IrwanK
Apa sih yang gak bisa di Indonesia?
Eh gak boleh ngegampangin ya? :-p

On Fri, Apr 18, 2008 at 6:57 PM, Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

>
> Ntar kalo kawin di catatan sipil gimana ? Apa bisa ?
> Katepenya gimana ?
>
> -Original Message-
> From: "Tana Doang" <[EMAIL PROTECTED]>
>
> Date: Fri, 18 Apr 2008 19:22:38
> To:,"Mia" <[EMAIL PROTECTED]>
> Cc:<[EMAIL PROTECTED]>,<[EMAIL PROTECTED]>
> Subject: Re: [wanita-muslimah] Soal Aliran Ahmadiyah Serahkan pada
> Internal Agama
>
>
> Ole sio sayange, masalah Ahmadiyah bukan masalah kebebasan beragama,
> tetapi masalah blasphemy terhadap agama Islam. Pemecahannya gampang sekali.
> Sio, pakailah identitas dengan nama agama Qadiyaniyah. Sio, Ummat Islam
> tidak akan menggugat lagi, seperti penganut agama Bahai di Indonesia tidak
> digugat apa-apa.
>
>  Sio, . Itu agama Bahai tidak pakai nama Islam, walaupun mereka juga
> percaya kepada Al-Quran dan Nabi Muhammad SAW, namun mereka bernabikan
> kepada Bahaullah, dengan Kitabnya Al-Aqdas (bandingkan dengan Kitab
> Tadzkirah dalam kalangan Qadiyanoyah). Bahaullah lahir tahun 1817 dan
> meninggal 1892. Fyi, agama Bahai mensakralkan angka 19, berdasarkan Al Quran
> surah al Muddatstsir ayat 30: 'Alayhaa tis'ata 'asyara, artinya padanya 19.
> Orang Islam tidak mensakralkan angka 19 itu.
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Soal Aliran Ahmadiyah Serahkan pada Internal Agama

2008-04-18 Terurut Topik Ari Condro

Ntar kalo kawin di catatan sipil gimana ? Apa bisa ? 
Katepenya gimana ?






Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network

-Original Message-
From: "Tana Doang" <[EMAIL PROTECTED]>

Date: Fri, 18 Apr 2008 19:22:38 
To:,"Mia" <[EMAIL PROTECTED]>
Cc:<[EMAIL PROTECTED]>,<[EMAIL PROTECTED]>
Subject: Re: [wanita-muslimah] Soal Aliran Ahmadiyah Serahkan pada Internal 
Agama


Ole sio sayange, masalah Ahmadiyah bukan masalah kebebasan beragama, tetapi 
masalah blasphemy terhadap agama Islam. Pemecahannya gampang sekali. Sio, 
pakailah identitas dengan nama agama Qadiyaniyah. Sio, Ummat Islam tidak akan 
menggugat lagi, seperti penganut agama Bahai di Indonesia tidak digugat 
apa-apa. 
 
 Sio, . Itu agama Bahai tidak pakai nama Islam, walaupun mereka juga percaya 
kepada Al-Quran dan Nabi Muhammad SAW, namun mereka bernabikan kepada 
Bahaullah, dengan Kitabnya Al-Aqdas (bandingkan dengan Kitab Tadzkirah dalam 
kalangan Qadiyanoyah). Bahaullah lahir tahun 1817 dan meninggal 1892. Fyi, 
agama Bahai mensakralkan angka 19, berdasarkan Al Quran surah al Muddatstsir 
ayat 30: 'Alayhaa tis'ata 'asyara, artinya padanya 19. Orang Islam tidak 
mensakralkan angka 19 itu.
 
 Sesungguhnya telah Kami turunkan Al-Dzikr (Al-Quran, Al-Kitab) dan 
sesungguhnya Kami memeliharanya [QS15:9].
 Allah SWT memelihara Al-Dzikr melalui dua cara:
 -- Pertama, dari segi bacaan (Al-Quran) Allah SWT memberi kemampuan kepada 
tidak sedikit ummat Islam sampai kepada anak-anak yang mampu menghafal Al-Quran.
 -- Kedua, Allah menciptakan Sistem Kontrol sistem keterkaitan angka 19 sebagai 
mekanisme yang mengontrol keotentikan tulisan (Al-Kitab) Mushhaf 'Utsmani. Yang 
berminat silakan layari => http://waii- 

 hmna.blogspot.com/2007/04/772-kesulitan-orang-terdahulu-dengan.html
 
 Salam
 La Tando (MQ)
 
 - Original Message - 
 From: Mia 
 To: wanita-muslimah@  
yahoogroups.com 
 Sent: Friday, April 18, 2008 2:43 PM
 Subject: [wanita-muslimah] Soal Aliran Ahmadiyah Serahkan pada Internal Agama
 
 Kalo kubaca di koran sekilas (cuman satu korannya), sepertinya 
 Pemerintah memang mau melarang aliran Ahmadiyyah ya? Atas dasar apa? 
 Karena keyakinannya atau karena mereka membuat keonaran, misalnya 
 menyerang orang atas nama kelompoknya? Apa karena nurutin politik 
 agama konservatif? Karena oportunis, karena nggak peduli, toh 
 minoritas, jadi dilarang saja toh mayoritas maunya gitu. Karena 
 mereka punya afiliasi barat?
 
 Semua sebab2 di atas adalah mungkin, kecuali mereka membuat keonaran 
 publik. Setau saya orang Ahmadiyah nggak suka nyerang orang lain, 
 demo orang lain, ngejarah, nggak ada rencana melawan demokrasi atau 
 mendirikan khilafah dsb - tolong dibilangin kalo saya salah, karena 
 nggak punya temen/tetangga Ahmadiyah, kecuali di milis ini - itupun 
 orangnya okeh-okeh aja. 
 
 Politisi atau pejabat yang oportunis, yah orang biasa oportunis atau 
 nggak peduli - tapi yang ini beresiko besar. Citra Islam akan tambah 
 jelek, Islam yang nggak rahmatan. Negara kita juga jadi cacat karena 
 nggak melindungi warga negaranya sendiri - apalagi kalau setelah ini 
 terjadi terus pengrusakan/pembunuhan terhadap jamaah ini. Artinya 
 manfaat terus berdialog jauh lebih besar daripada resiko yang 
 ditimbulkan apabila jamaah ini dilarang.
 
 Kepada teman2 Ahmadiyah, saya nggak kenal kalian. Tapi apabila 
 terjadi hal2 yang buruk, ingatlah doa Nabi waktu di Thaif, ya Allah 
 maafkanlah mereka, karena mereka tidak tau apa yang mereka lakukan - 
 walaupun sedih dan sakit hatinya ke ubun-ubun.
 
 Doa nabi itu mencerminkan harapan. Setelah itu beliau banyak belajar 
 dan nggak terlalu polos lagi dalam berdakwah. Tapi diubahnya 
 strategi sedemikian rupa sehingga tahun2 di depan dapet koneksi ke 
 Madinah. Saya nggak meminta temen2 Ahmadiyah untuk merubah keyakinan, 
 tapi belajarlah dengan lebih taktis di tengah sebagian orang jahil 
 ini. 
 
 Apabila nggak tau apa yang mesti diperbuat - kalau lagi diserang 
 orang - maka siap2lah berkoban. Jangan melawan secara fisik, karena 
 percuma. Kabur mengungsi lebih baik, tapi kalau nggak bisa juga - 
 siap2lah untuk berkorban, dan dunia akan menyaksikan.
 
 salam
 Mia
 . 
 
 
 [Non-text portions of this message have been removed]
 



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED]

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit

Re: [wanita-muslimah] Re: Mormon, Children Abuse

2008-04-18 Terurut Topik Ari Condro

Hebat banget lo, bang sat. Lulus tk bisa jadi manager. Gimana kalo bang satriyo 
lulus smp, bisa jadi bagindo rajo mangku rye woo limo :)




Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network

-Original Message-
From: "rsa" <[EMAIL PROTECTED]>

Date: Fri, 18 Apr 2008 10:27:16 
To:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: [wanita-muslimah] Re: Mormon, Children Abuse


Ya iyalah, con, pasti begitu, karena sampeyan pasti anggep diri 
 sampeyan pandai bin pinter bin cendekia, walau hanya rapor sampe 
 tk ... ya kan? :-)
 
 jangan ikut2an siapa tuh yang bilang ulama itu tolol trus ralat 
 sendiri. pinter sih bagus. sok pinter yang ora bagus. denger ya 
 ngge ... :-)
 
 --- In wanita-muslimah@  
yahoogroups.com, "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]> 
 wrote:
 >
 > 
 > Gak usah heran. Di indonesia yg umat islamnya ada pengadilan agama 
 khusus buat pernikahan, masih banyak yg memilih :
 > 
 > - poligami tapi kawin duluan tanpa bilang istri pertama/menipu 
 hukum. Pelakunya dai kondang
 > - nikah siri, karena menurutnya secara agama sudah sah. 
 > 
 > Padahal orang tao, orang wetu tilu, kepercayaan mau mencatatkan 
 pernikahan saja mendapat kesulitan. 
 > 
 > Hanya menerima 6 agama.
 > 
 > Orang ahmadiyya kalo dia mendirikan agama baru, ntar kepentoknya 
 urusan katepe dan ketika kawin. Negara kan gak mau ngurusin agama di 
 luar yg enam itu. Emangnya hmna mau ngurus ?
 > 
 > Aya aya wae.
 > 
 > *tolol tuh yg nyuruh ahmadiyya jadi agama baru*
 > 
 > 
 > 
 > 
 > Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network
 



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED]

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [wanita-muslimah] Re: Mormon, Children Abuse

2008-04-18 Terurut Topik Tana Doang
Sio, ini beta dapatkan dari arsifnya Abah HMNA tentang agama Mormon:
Salam
La Tando (MQ)
*
--- "H. M. Nur Abdurrahman"
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Anda benar, sekte Mormon berpoligami. Saya punya
Kitab Sucinya sekte ini dalam Perpustakaan Pribadi
saya, yaitu "The Book of Mormon". Fyi, dalam buku
tersebut termaktub bahwa Jesus ada di belahan dunia
di seberang L. Atlantik tersebut, sekitar tahun
30-han Masehi, untuk mencari The Lost Tribes of
Israel.

AGAMA MORMON
Oleh: Sato Sakaki

Pada suatu hari tiga orang muda muncul di depan pintu apartemen saya.
Ketiganya bule yang berpakaian necis. Dua yang laki-laki yang kelihatan
masih muda sekali mengenakan stelan jas hitam, kemeja putih dan dasi, dan
seorang gadis cantik yang juga mengenakan rok dan blazer hitam dan blus
putih. Masing-masing membawa tas dan buku. Karena mereka begitu sopan dan
ramah, saya persilahkan mereka masuk meskipun saya sudah menduga siapa
mereka.

Setelah berbasa-basi sayapun mendahului bertanya langsung. Kalian penginjil
dari mana? Advent? Saksi Yehovah? Ternyata mereka pengabar ajaran Mormon dan
tahulah anda he he, mereka hendak merekrut saya menjadi pengikut agama
Mormon. Kami berbincang selama dua jam. Tentu saja tidak lupa saya sisipkan
pertanyaan sambil melihat ke yang perempuan: saya dengar kalian boleh
berpoligami. Mereka jawab: dulu ya, sekarang tidak lagi. Akhirnya meskipun
saya menolak undangan untuk datang ke gereja mereka, mereka memberi saya
sebuah kitab suci Mormon.

Agama Mormon berpusat di kota Salt Lake City di negarabagian Utah, Amerika
Serikat. (Tempat berlangsung Olimpiade Musim Dingin yang baru saja
berakhir.) Para pengikut Gereja Mormon menyebut gereja mereka: The Church of
Jesus Christ of Latter-Day Saints. Gereja Mormon berbeda dengan gereja
Kristen lain karena disamping mengakui Alkitab Perjanjian Lama dan Injil
Perjanjian Baru, mereka juga menggunakan kitab suci sendiri yang disebut
Mormon Scriptures. Pemeluk Mormon mempercayai bahwa ada satu kelompok
sukubangsa Israel yang berlayar ke benua Amerika, 2 ribu tahun sebelum
kedatangan Columbus. Para pendatang ini, menurut kitab suci mereka,
menurunkan dua bangsa. Satu bangsa bernama Lamanit, nenek moyang bangsa
Indian, yang kemudian lupa pada agama mereka dan menjadi penyembah berhala.
Kelompok satu lagi yang disebut Nephit membangun kota-kota besar, tetapi
kemudian dimusnahkan bangsa penyembah berhala.

Dalam Mormon Scriptures dikisahkan bahwa sebelum bangsa Nephit musnah,
ajaran-ajaran mereka sempat ditulis pada prasasti-prasasti emas oleh nabi
mereka yang bernama Mormon. Putranya Moroni menyembunyikan rasasti-prasasti
itu dalam tanah, dan 1400 tahun kemudian dalam wujud malaikat ia muncul
memberitahukan mengenai prasasti itu kepada seorang pendeta bernama Joseph
Smith. Joseph Smith kemudian berhasil menemukan prasasti-prasasti itu, lalu
menuliskan apa yang tertera disitu, dan itulah yang kemudian menjadi Kitab
Suci Mormon yang menjadi dasar keyakinan agama Mormon.

Semula agama Mormon berkembang di Illinois. Tetapi kemudian mereka mendapat
kesulitan disana. Oleh pemeluk Kristen lain, mereka dipandang sebagai aliran
sesat dan dimusuhi. Karena itu tahun 1847, pemimpin Mormon Brigham Young
bersama 148 pengikutnya memasuki wilayah barat Amerika yang belum dijamah,
untuk mencari permukiman baru. Bagaikan Musa yang membawa suku-bangsa Israel
keluar dari Mesir, begitu pula Brigham Young membawa pengikutnya mencari
tempat yang katanya telah dijanjikan oleh Tuhan kepadanya. Dan ketika mereka
sampai di sebuah lembah yang indah,
ia mengatakan "Disinilah Tempatnya". Merekapun mulai membangun permukiman di
lembah itu, di
pinggir sebuah sungai yang mengalir ke danau Great Salt Lake. Sungai itu
mereka beri nama Sungai Yordan, seperti nama sungai di Kanaan yang mengalir
ke danau garam Laut Mati. Kota itulah yang kemudian berkembang menjadi Salt
Lake City ibukota negarabagian Utah.

Dari tahun ke tahun pengikut Mormon yang pindah ke kota yang mereka sebut
Yerusalem Baru atau Kota Rasul-Rasul itu, meningkat pesat, dan kota itupun
menjadi pusat agama Mormon.

Agama Mormon sekarang ini menonjol di Amerika karena banyak dari kalangan
anggotanya pengusaha kaya-raya yang sukses. Mereka mendirikan gereja-gereja
megah dan indah. Di kota saya juga ada gereja Mormon yang megah dan terlihat
anggun bermandikan cahaya di malam hari. Sekarang ini di Amerika Serikat
terdapat sekitar 9700 gereja Mormon, dan aliran ini juga sudah berkembang di
80 negara. Demikianlah sekilas mengenai agama Mormon. Tapi saya bukan salah
seorang penganutnya. He he he he he ..

Sato
Los Angeles, Califonia

- Original Message - 
From: Mia
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Friday, April 18, 2008 4:33 PM
Subject: [wanita-muslimah] Re: Mormon, Children Abuse

mba, dalam hal ini kan Mormon malah dibatasi geraknya oleh negara,
yaitu nggak boleh poligami.

salam
Mia

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:

Itulah mbak, knapa mas

[wanita-muslimah] Kolom IBRAHIM ISA - Sekitar Zhou Enlai - Potret Seorang Intelektual Revolusioner, Sebuah Biografi oleh Han Suyin --

2008-04-18 Terurut Topik isa

Kolom IBRAHIM ISA

18 April 2008


Sekitar Zhou Enlai - Potret Seorang Intelektual Revolusioner, Sebuah 
Biografi oleh Han Suyin --


Dua hari yang lalu, 16 April, 2008, melalui pos-udara aku menerima 
sebuah buku, kiriman sahabatku dari Paris, Umar Said. Gembiranya hatiku. 
Ini realisasi janjinya padaku sebelumnya. Suatu ketika Umar Said 
menilpun aku. Dia cerita bahwa ia menerima 3 buah buku tulisan Han Suyin 
tentang biografi Zhou Enlai dari Jusuf Isak, pemimpin Hasta Mitra, yang 
meluncurkan buku tsb di Indonesia bulan Maret yang lalu. Menurut Hasta 
Mitra, buku Biografi Zhou Enlai, edisi Indonesia, diluncurkan dalam 
bulan Maret, adalah berkenaan dengan memperingati ulangtahun ke-110 hari 
kelahirannya pada tanggal 05 Maret 110 tahun yang lalu.


Hasta Mitra dalam keterangannya mengenai Edisi Istimewa ini (Penerjemah 
Harsutejo), menulis bahwa Zhou Enlai, adalah seorang politikus yang 
berkarakter, pemimpin teladan yang steril sebersih-bersihnya dari 
korupsi dan kepentingan diri sendiri. Sepanjang usianya ia berbakti 
tanpa pamrih bagi kebebasan rakyat Tiongkok dan pembangunan Persatuan 
dan Kesatuan Tiongkok Baru yang Sosialis.


Judul edisi pertama bahasa Inggris (1994), ialah 'Eldest Son, the Making 
of Modern China, 1898 – 1976'. Edisi Taiwan, 1995. Sedangkan aslinya 
terbit dalam bahasa Tionghoa di Beiijing (1992), berjudul 'Zhou Enlai yu 
Tade Shiji, 1898 – 1976'.


* * *


Tentu orang bertanya: Lalu, bagaimana saling hubungannya Umar Said, 
Jusuf Isak dan Hasta Mitra, dan sampainya buku tsb ditanganku beberapa 
hari yang lalu. Begini: Rupanya Umar Said, adalah 'kompanyon' Hasta 
Mitra di Paris/Eropah. Maka ketika Hasta Mitra sedang mengusahakan 
persetujuan penulis Han Suyin untuk menerbitkan edisi Indonesia, Umar 
Said diminta untuk menemui Han Suyin di tempat kediamannya di Lausanne, 
Swis. Berangkatlah Umar Said dan istrinya Ninon, berkunjung ke Han 
Suyin. Dan misinya sukses!


Umar Said bercerita mengenai pertemuannya dengan penulis kaliber 
internasional Han Suyin. Cerita Umar Said itu masuk di LAMPIRAN II buku 
Han Suyin tsb, atas nama Umar Said, Hasta Mitra – Paris. Makanya, begitu 
buku selesai dicetak dan diluncurkan, Jusuf Isak – bayangkan per pos 
udara - mengirimkan tiga eks ke Paris. Satu diantaranya diberikannya 
kepadaku.


Ini bukan tanpa kelanjutannya. Ada buntutnya juga. Aku lalu diminta 
untuk menulis sedikit mengenai peluncuran buku biografi Zhou Enlai tsb. 
Tambah lagi: Supaya menanyakan kepada sahabat-sahabat yang ingin 
memiliki buku tsb silakan mencatatkan namanya kepadaku.


Kufikir, nama Han Suyin sudah begitu terkenal dan tenar sebagai penulis 
sejarah, politik dan biografi dua pemimpin besar Tiongkok, Mao Dzedong 
dan Zhou Enlai, apa masih perlu lagi ada semacam resensi? Dan untuk 
membuat semacam resensi terhadap buku novelis, sejarawan cendekiawan Han 
Suyin, yang tebalnya 489 halaman, rasanya sulit sekali.


Dalam uku tsb didepan terdapat 'Pengantar Edisi Indonesia' oleh penerbit 
Hasta Mitra, Jusuf Isak; Epilog Penerbit dan surat terima kasih Han 
Suyin kepada semua fihak yang membantunya.


Di sini kusarankan pembaca untuk dengan terfokus membaca Kata Pengantar 
dan Epilog yang ditulis oleh Jusuf Isak, pemimpin penerbit HASTA MITRA.


Di situ Jusuf mengangkat a.l yang terpenting segi KEMANDIRIAN tokoh Zhou 
Enlai, kemandirian Mao Dzedong, sebagai pimpinan Partai Komunis Tiongkok 
dan pemimpin revolusi dan negara Tiongiok Baru, dalam perjuangan, dalam 
menghadapi pelbagai masalah politik dalam negeri dan internasional. 
Jusuf Isak kemudian menulis tentang pemimpin nasion dan revolusi 
Indonesia, Bung Karno, yang selalu berpegung teguh serta mengajarkan 
pentingnya prinsip MANDIRI dan KEMANDIRIAN, dalam perjuangan melawan 
kolonialisme dan imperialisme, dalam membangun suatu Indonesia yang adil 
dan makmur.


Tulisabku ini, tak lain tak bukan, sekadar untuk menggugah pembaca 
supaya membaca sendiri buku Han Suyin mengenai Zhou Enlai tsb.


* * *


Barangkali ada baiknya untuk membaca apa yang ditulis Han Suyin pada 
akhir bukunya, untuk memperoleh gambaran bagaimana penulis Han Suyin 
memandang Zhou Enlai:

(Kutip) -- Han Suyin: 'Hampir dua dekade setelah wafatnya Zhou Enlai 
pada tahun 1976, seorang negarawan keliber dunia, PM Tiongkok, 
terjadilah banjir penerbitan buku-buku, dan puisi yang membicarakan 
pribadi Zhou (edisi Inggris, 1994 – HM).


'Ratusan orang setanah-air yang pernah bertemu Zhou, pernah bekerjasama 
dengannya, pernah merasakan daya tarik magis kepribadiannya, mereka 
semua merasa sangat terpengaruh oleh pemimpin Tiongkok berkharisma itu. 
Jutaan pelajar yang belum pernah mengenalnya membicarakan tokoh ini 
sebagai negarawan paling terhormat, penuh pengabdian kepada rakyat 
sepanjang sejarah Tiongkok. Kecintaan tulus, rasa kagum dan hormat 
terhadap tokoh ini sebagai 'yang tersayang', menyebabkan menulis buku 
biografi tentang dirinya menjadi pekerjaan cukup sulit.


'Saya sendiri berusaha menemukan berbagai kekurangannya, dan juga 
menulisk

Re: [wanita-muslimah] Soal Aliran Ahmadiyah Serahkan pada Internal Agama

2008-04-18 Terurut Topik Tana Doang
Ole sio sayange, masalah Ahmadiyah bukan masalah kebebasan beragama, tetapi 
masalah blasphemy terhadap agama Islam. Pemecahannya gampang sekali. Sio, 
pakailah identitas dengan nama agama Qadiyaniyah. Sio, Ummat Islam tidak akan 
menggugat lagi, seperti penganut agama Bahai di Indonesia tidak digugat 
apa-apa. 

Sio, . Itu agama Bahai tidak pakai nama Islam, walaupun mereka juga percaya 
kepada Al-Quran dan Nabi Muhammad SAW, namun mereka bernabikan kepada 
Bahaullah, dengan Kitabnya Al-Aqdas (bandingkan dengan Kitab Tadzkirah dalam 
kalangan Qadiyanoyah). Bahaullah lahir tahun 1817 dan meninggal 1892. Fyi, 
agama Bahai mensakralkan angka 19, berdasarkan Al Quran surah al Muddatstsir 
ayat 30: 'Alayhaa tis'ata 'asyara, artinya padanya 19.  Orang Islam tidak 
mensakralkan angka 19 itu.

Sesungguhnya telah Kami turunkan Al-Dzikr (Al-Quran, Al-Kitab) dan sesungguhnya 
Kami memeliharanya [QS15:9].
Allah SWT memelihara Al-Dzikr melalui dua cara:
-- Pertama, dari segi bacaan (Al-Quran) Allah SWT memberi kemampuan kepada 
tidak sedikit ummat Islam sampai kepada anak-anak yang mampu menghafal Al-Quran.
-- Kedua, Allah menciptakan Sistem Kontrol sistem keterkaitan angka 19 sebagai 
mekanisme yang mengontrol keotentikan tulisan (Al-Kitab) Mushhaf 'Utsmani. Yang 
berminat silakan layari => 
http://waii-hmna.blogspot.com/2007/04/772-kesulitan-orang-terdahulu-dengan.html

Salam
La Tando (MQ)


  - Original Message - 
  From: Mia 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, April 18, 2008 2:43 PM
  Subject: [wanita-muslimah] Soal Aliran Ahmadiyah Serahkan pada Internal Agama


  Kalo kubaca di koran sekilas (cuman satu korannya), sepertinya 
  Pemerintah memang mau melarang aliran Ahmadiyyah ya? Atas dasar apa? 
  Karena keyakinannya atau karena mereka membuat keonaran, misalnya 
  menyerang orang atas nama kelompoknya? Apa karena nurutin politik 
  agama konservatif? Karena oportunis, karena nggak peduli, toh 
  minoritas, jadi dilarang saja toh mayoritas maunya gitu. Karena 
  mereka punya afiliasi barat?

  Semua sebab2 di atas adalah mungkin, kecuali mereka membuat keonaran 
  publik. Setau saya orang Ahmadiyah nggak suka nyerang orang lain, 
  demo orang lain, ngejarah, nggak ada rencana melawan demokrasi atau 
  mendirikan khilafah dsb - tolong dibilangin kalo saya salah, karena 
  nggak punya temen/tetangga Ahmadiyah, kecuali di milis ini - itupun 
  orangnya okeh-okeh aja. 

  Politisi atau pejabat yang oportunis, yah orang biasa oportunis atau 
  nggak peduli - tapi yang ini beresiko besar. Citra Islam akan tambah 
  jelek, Islam yang nggak rahmatan. Negara kita juga jadi cacat karena 
  nggak melindungi warga negaranya sendiri - apalagi kalau setelah ini 
  terjadi terus pengrusakan/pembunuhan terhadap jamaah ini. Artinya 
  manfaat terus berdialog jauh lebih besar daripada resiko yang 
  ditimbulkan apabila jamaah ini dilarang.

  Kepada teman2 Ahmadiyah, saya nggak kenal kalian. Tapi apabila 
  terjadi hal2 yang buruk, ingatlah doa Nabi waktu di Thaif, ya Allah 
  maafkanlah mereka, karena mereka tidak tau apa yang mereka lakukan - 
  walaupun sedih dan sakit hatinya ke ubun-ubun.

  Doa nabi itu mencerminkan harapan. Setelah itu beliau banyak belajar 
  dan nggak terlalu polos lagi dalam berdakwah. Tapi diubahnya 
  strategi sedemikian rupa sehingga tahun2 di depan dapet koneksi ke 
  Madinah. Saya nggak meminta temen2 Ahmadiyah untuk merubah keyakinan, 
  tapi belajarlah dengan lebih taktis di tengah sebagian orang jahil 
  ini. 

  Apabila nggak tau apa yang mesti diperbuat - kalau lagi diserang 
  orang - maka siap2lah berkoban. Jangan melawan secara fisik, karena 
  percuma. Kabur mengungsi lebih baik, tapi kalau nggak bisa juga - 
  siap2lah untuk berkorban, dan dunia akan menyaksikan.

  salam
  Mia
  . 
   

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Mormon, Children Abuse

2008-04-18 Terurut Topik Dwi W. Soegardi
sekedar tambahan,
sekte poligami yang digerebeg ini adalah sekte Mormon Fundamentalis
(Fundamentalist Jesus Christ Church of Latter Day Saints) yang menganut
poligami.
Mormon mainstream sudah lama meninggalkan ajaran poligami ini (fyi, Mormon
yang berdialog dengan muslim California kemaren adalah Mormon yang
mainstream).
Nabinya Mormon Fundies, Warren Jeffs, ini sudah dijatuhi hukuman penjara
bbrp waktu lalu,
bukan atas tuduhan poligami, tetapi karena menikahpaksakan anak di bawah
umur,
yang dikategorikan sebagai memfasilitasi perkosaan.

Jadi ciri-ciri Mormon fundamentalis ini:
- menganut poligami
- menikahkan anak di bawah umur (legal age)

Apa salahnya?
Ada blogger muslim
Amerika yang mampu melihat "keselarasan" antara ajaran Islam dengan
ajaran Mormon Fundamentalis.
http://umarlee.com/2008/04/16/an-american-muslim-view-on-the-texas-church-raid/
("An American-Muslim View on the Texas Church Raid")
Inti argumennya: poligami ajaran Islam, dihalalkan Tuhan, dan perempuan akil
baligh boleh dinikahi sebagaimana dipraktekkan oleh Nabi dan para Sahabat.
Sekte Islam Fundamentaliskah ini?

salam,
DWS



On 4/18/08, Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Berita teranyar dari news.yahoo.com
>
> Aya aya wae ya orang jaman kini. Kirain kalo negara sudah so
> demokratis, liberal and boleh free sex tidak akan terjadi keanehan2
> demikian. Kirain yang beginian cuma terjadi di negara Islam yang
> ketat memberlakukan syariah or pesantren2 yang laki n pere di pisah.
> Presentasenya banyak mana ya antara kedua negara exteme kalo mo
> dibandingken?
>
> Apa mereka kurang pendidikan sex? Dokter Boyke, please talk!
>
> Nyatanya orang aneh itu ada dimana-mana.
>
> enjoy to read it
>
> By MICHELLE ROBERTS, Associated Press Writer
> 1 hour, 43 minutes ago
>
>
>
> SAN ANGELO, Texas - A court hearing to decide the fate of the 416
> children swept up in a raid on a West Texas polygamous sect
> descended into farce Thursday, with hundreds of lawyers in two
> packed buildings shouting objections and the judge struggling to
> maintain order.
>
> The case — clearly one of the biggest, most convoluted child-custody
> hearings in U.S. history — presented an extraordinary spectacle: big-
> city lawyers in suits and mothers in 19th-century, pioneer-style
> dresses, all packed into a courtroom and a nearby auditorium
> connected by video.
>
> At issue was an attempt by the state of Texas to strip the parents
> of custody and place the children in foster homes because of
> evidence they were being physically and sexually abused or in
> imminent danger of abuse by the Fundamentalist Church of Jesus
> Christ of Latter Day Saints, a renegade Mormon splinter group
> suspected of forcing underage girls into marriage with older men.
>
> As many feared, the proceedings turned into something of a circus —
> and a painfully slow one.
>
> By evening, only three witnesses had testified, including state
> child welfare investigator Angie Voss, who said women may have had
> children when they were minors, some as young as age 13.
>
> At least five girls who are younger than 18 are now pregnant or have
> children, Voss said.
>
> No decisions had been made on the fate of any of the youngsters, and
> the hearing was to continue Friday.
>
> Additional details on life at the ranch began to emerge as Voss
> testified.
>
> She said that if one of the men fell out of favor with the FLDS, his
> wives and children would be reassigned to other men. The children
> would then identify the new man as their father. Voss said that
> contributed to the problem of identifying children's family links
> and their ages.
>
> Texas District Judge Barbara Walther struggled to keep order as she
> faced 100 lawyers in her 80-year-old Tom Green County courtroom and
> several hundred more participating over a grainy video feed from an
> ornate City Hall auditorium two blocks away.
>
> The hearing disintegrated quickly into a barrage of shouted
> objections and attempts to file motions, with lawyers for the
> children objecting to objections made by the parents' attorneys.
> When the judge sustained an objection to the prolonged questioning
> of the state trooper, the lawyers cheered.
>
> Upon another objection about the proper admission of medical records
> of the children, the judge threw up her hands.
>
> "I assume most of you want to make the same objection. Can I have a
> universal, `Yes, Judge'?" she said.
>
> In both buildings, the hundreds of lawyers stood and responded in
> unison: "Yes, Judge."
>
> But she added to the chaos as well.
>
> Walther refused to put medical records and other evidence in
> electronic form, which could be e-mailed among the lawyers, because
> it contained personal information. A courier had to run from the
> courthouse to the auditorium delivering one document at a time.
>
> "We're going to handle this the best we can, one client at a time,"
> Walther said.
>
> Little evidence had been admitted; the first attempt resulted in an
> hourlong reces

[wanita-muslimah] Kegagalan Tuhan

2008-04-18 Terurut Topik Iman K.
Karena itu, semua ancaman yang ditujukan kepada pendosa seperti : pencuri, 
pendusta, mesum, membunuh, penipu, penindas  dan lain-lain pasti akan 
dieksekusi tanpa pandang bulu dan tidak mungkin batal dan gagal. Satu-satunya 
yang mampu membatalkan eksekusi adalah permohonan tobat dari sipelaku dosa. Dan 
permohonan itupun harus dilakukan sebelum sipelaku itu mati. Kalau tidak, maka 
tidak mungkin terjadi pengampuan dari Allah dan eksekusi pasti dilakukan.

Bagi Mu`tazilah melakukan pengampunan sebelum permohonan tobat itu berarti 
pertanda kegagalan Tuhan dalam melakukan ancaman (wa`id),  dan jika itu terjadi 
maka sama halnya Allah tidak menepati janji (khulf al wa`id) , dan itu adalah 
mustahil bagi Allah.

Selanjutnya baca di :   
http://www.parapemikir.com/articles/6492/1/Memberikan-Balasan/Page1.html

Salam,

Iman K.
www.parapemikir.com




  __ 
Yahoo! Singapore Answers 
Real people. Real questions. Real answers. Share what you know at 
http://answers.yahoo.com.sg



[wanita-muslimah] Refleksi: Kapan asset yang lain juga diamankan?

2008-04-18 Terurut Topik Sunny
Refleksi: Kapan asset yang lain juga diamankan?

Suara Merdeka

18/04/2008 15:32 wib - Nasional Aktual


Polri Amankan Aset Ahmadiyah


Jakarta, CyberNews. Mabes Polri memerintahkan jajarannya untuk memberikan 
pengamanan kepada aktivitas dan aset, termasuk tempat ibadah Ahmadiyah, dari 
tindakan kekerasan dari kelompok masyarakat lain.

"Pengamanan ini merupakan upaya preventif agar tidak ada tindak kekerasan dan 
anarkis terhadap jamaah Ahmadiyah," kata Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol 
Abubakar Nataprawira, di Jakarta, Jumat.

Menurut dia, para Kapolres, Kapolwil dan Kapolda yang wilayahnya banyak 
kegiatan Ahmadiyah telah diperintahkan untuk menjaga agar tidak ada tindakan 
anarkis,

Dikatakannya, pengamanan untuk Ahmadiyah itu merupakan bagian tugas Polri dalam 
melindungi setiap warga negara Indonesia, tanpa melihat latar belakang agama, 
kelompok ataupun keyakinan. "Siapapun warga negara itu, maka ia harus 
dilindungi keamanannya," katanya menegaskan.

Polri, katanya, meminta kepada masyarakat untuk tidak anarkis terhadap jamaah 
Ahmadiyah. "Siapapun merusak dan menggunakan cara-cara kekerasan termasuk 
kepada Ahmadiyah, ya akan diproses hukum sebab itu sudah melanggar hukum," 
katanya. 

Soal larangan kegiatan Ahmadiyah, Abubakar menjelaskan Polri taat terhadap 
semua keputusan pemerintah, sehingga kalau pemerintah melarangnya, maka Polri 
juga akan melarang setiap kegiatan jamaah itu.

"Tapi, sebelum surat keputusan larangan itu terbit, ya semua kegiatan Ahmadiyah 
tidak bisa dilarang. Kalau sudah ada surat keputusan, maka Polri akan melarang 
juga," katanya.

Pemerintah memutuskan untuk melarang Ahmadiyah di Indonesia yang direncanakan 
akan tertuang dalam surat keputusan bersama (SKB) oleh Jaksa Agung, Menteri 
Agama, dan Menteri Dalam Negeri. 


(ANT /CN08)


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Re: Peluang 30 Persen Keterwakilan Politik Perempuan Cukup Besar

2008-04-18 Terurut Topik rsa
Menarik, rujukan bacaan sejarah acehnya. hardcopy atau ada juga di 
internet? Boleh share link-nya? Wikipedia tidak terlalu banyak soal 
Aceh di masa lalu, seputar sultanah.

trims,

satriyo

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Mia" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Saya jadi baca sejarah Aceh karena lagi terlibat program 
> kesejarahannya.  Oh, pertentangan adanya sultanah pada waktu itu 
> kental sekali, bahkan nggak dapet dukungan dan itu yang membuat 
> sebagian mereka nggak maksimal kerjanya karena direcoki melulu.
> 
> Ada transisi budaya pada waktu itu, dan boleh dibilang kebudayaan 
> Islam yang masuk ke Malay membatasi gerak perempuan, karena budaya 
> kuno di Sumatera itu kan matriarchaat.  Ada banyak legenda yang 
> menyiratkan budaya transisi ini, misalnya legenda wali Rubiah, 
> legenda Puteri Betung, kebudayaan memelihara anjing yang masih 
> berjalan sampe sekarang, dll.
> 
> Kalo baca tulisan para diplomat/pedagang Perancis,Sultan Iskandar 
> Muda itu praktisnya membentuk harem di istananya, sedemikian rupa 
> sehingga nggak ada laki2 seorangpun di istananya kecuali yang 
> dikebiri.  Prajurit istana pun perempuan. Jumlah isterinya jangan 
> ditanya.  Anak laki2 SIM cuma satu, itupun berengsek dan mati 
> terbunuh.  Bapaknya memerintah dengan disiplin dan kejam, banyak 
> orang tangan buntung di jalanan.
> 
> Jadi kalo ada sultanah, yah...habis siapa lagi yang kompeten?  Di 
> suatu sisi, para sultanah ini maju untuk menyelamatkan krisis 
budaya 
> di negaranya, biasanya perempuan memang bermunculan kalau suatu 
> masyarakat merasa 'terancam'. Dan bagi masyarakat Aceh pada waktu 
itu 
> relatif mudah, karena matriarchaatnya masih kuat.
> 
> BTW, pengarusutamaan gender nggak kompatibel dibandingkan dengan 
> pemimpin/raja perempuan, karena PUG mengaddress masyarakat modern 
> dalam tatanan individual, bukan komunal/monarki.
> 
> salam
> Mia
> 
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ari Condro"  
> wrote:
> >
> > 
> > Kayaknya waktu ada sultaah pertama di aceh. Syajarudtuddur para 
> ulama terpecah dua deh.
> > 
> > Sebagian mendukung panglima polim, anak tiri dari iskandar muda 
> untuk jadi sultan.
> > 
> > Dgn fakta diatas logika efi dan woo dgn sendirinya mental. Karena 
> gerakan afirmasi, pengarusutamaan gender dan improvement kehadiran 
> perempuan dalam menghandle masalah publik harus berjalan bersamaan.
> > 
> > Karena menjadi pemimpin yg capable diawali dari latihan terus 
> menerus dalam banyak lingkup yg lebih kecil.  Kalau jadi ketua rt 
> saja sudah dijegal manusia picik macam sat dan woo ini, gimana bisa 
> berkembang jadi presiden.
> > 
> > Manusia picik banyak yg diciptakan untuk mengkerdilkan manusia 
> lainnya.  Mungkin karena itu perlu diberi anak bermasalah, supaya 
> belajar dari keseharian. Tapi kalau tetap picik, ya itu jadi tanda
> > Tidak mau belajar.
> > 
> > *jadi ingat teman kita yg menyalahkan imunisasi, dan berencana 
> menyangkal pajak karena kecewa dgn dunia*
> > 
> >
>




[wanita-muslimah] Re: Mormon, Children Abuse

2008-04-18 Terurut Topik Lina Dahlan
Maksute mbak, knapa orang mormon itu perlu2nya melakukan praktek liar. 
kan disana dah cukup bebas dg free sex nya. Rupanya, semakin dibebasin 
peraturannya tidak mengurangi praktek liar tsb. Saya kira karena 
peraturan syariat terlalu ketat di pesantren2 ato di negara Islam, 
makanya menimbulkan tingkah aneh orang2nya. Seperti, misalnya anggapan 
dipesantren2 yang laki and pere dipisah, lalu terjadi sodomi2an segala 
(tingkah laku aneh). Nah gitu juga di Amrik. udah di bebasin masih aja 
ada juga yang berlaku aneh.

Saya tidak memandang dari sudut negara yang membatasi poligami.

wassalam,
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Mia" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> mba, dalam hal ini kan Mormon malah dibatasi geraknya oleh negara, 
> yaitu nggak boleh poligami.
> 
> salam
> Mia
> 
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan"  
> wrote:
> >
> > Itulah mbak, knapa masih terjadi praktek liar di negara yang sudah 
> > demikian 'bebas'. Orang emang aya-aya wae...
> > 
> > anyway, tks buat sharing pengetahuannya.
> > 
> > wassalam.
>




[wanita-muslimah] Re: Mormon, Children Abuse

2008-04-18 Terurut Topik rsa
Ya iyalah, con, pasti begitu, karena sampeyan pasti anggep diri 
sampeyan pandai bin pinter bin cendekia, walau hanya rapor sampe 
tk ... ya kan? :-)

jangan ikut2an siapa tuh yang bilang ulama itu tolol trus ralat 
sendiri. pinter sih bagus. sok pinter yang ora bagus. denger ya 
ngge ... :-)

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> 
> Gak usah heran. Di indonesia yg umat islamnya ada pengadilan agama 
khusus buat pernikahan, masih banyak yg memilih :
> 
> - poligami tapi kawin duluan tanpa bilang istri pertama/menipu 
hukum. Pelakunya dai kondang
> - nikah siri, karena menurutnya secara agama sudah sah. 
> 
> Padahal orang tao, orang wetu tilu, kepercayaan mau mencatatkan 
pernikahan saja mendapat kesulitan.  
> 
> Hanya menerima 6 agama.
> 
> Orang ahmadiyya kalo dia mendirikan agama baru, ntar kepentoknya 
urusan katepe dan ketika kawin.  Negara kan gak mau ngurusin agama di 
luar yg enam itu.  Emangnya hmna mau ngurus ?
> 
> Aya aya wae.
> 
> *tolol tuh yg nyuruh ahmadiyya jadi agama baru*
> 
> 
> 
> 
> Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network




Re: [wanita-muslimah] Re: Peluang 30 Persen Keterwakilan Politik Perempuan Cukup Besar

2008-04-18 Terurut Topik IrwanK
Kalau loe" pade berdua anak" gw, udah pada gw jewerin atu" nih..
sama gw suruh duduk manis.. sambil minum susu dan makan kue
yang gw beliin.. :-) ntar kalo udah kelar, baru boleh maen lagi..tapi
pas mau maghrib pada buru" pulang.. jangan di luar rumah melulu..

Saking aja bukan.. :-p

Wassalam,

Irwan.K

On Fri, Apr 18, 2008 at 5:20 PM, Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

>
> Clearance :
>
> Gue yg kayak pak lurah.  Woo yg kayak ableh itu, yah ?  Atau pak ogah ?
>
>
> Sent from my BlackBerry(R) wireless device from XL GPRS network
>
> -Original Message-
> From: Rye Woo <[EMAIL PROTECTED]>
>
> Date: Fri, 18 Apr 2008 02:43:06
> To:wanita-muslimah@yahoogroups.com <[EMAIL PROTECTED]>
> Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Peluang 30 Persen Keterwakilan Politik
> Perempuan Cukup Besar
>
>
> Aduhhh maaf Omcon.. Jadi yang kemaren dateng ke pemilihan RT itu Omcon
> yaa... yaa ayee ga tauuu Omm.. kirain bances yg mau ngamen... Salah si Omcon
> sdri, masa mau nyalon jdi ket RT dandan nya kayak ondel2 gituu, sambil bawa
> kecrekan lagii.. yaa jelashlahh kita tolakk, kirain mau ngecrek2 d tempat
> pemilihan erte.. hehehehe
>
>  --
>
>  Seharusnya kualitaslah yg menentukan, bukan karena dia cewek ato
> cowok. jangan terlalu memaksakan quantity, skrng yg berbicara adalah
> kemampuan bekompetisi.. Semuanya mendapat kesempatan yg sama.. Banyak juga
> perempuan berkualitas yg tanpa berkoar2 minta jatah tapi mereka berhasil
> jadi peminpin/bermanfanfaat bgi masy.. Jangan hanya minta
> jatahhh mulu.. cabbeee dehhh..
>
>  Kalo Omcon dkkan lebih mementingkan jenis kelamin daripada kualitas &
> kemampuan...
>  Idealnya : Siapapun dia baik cewe/cowok yg menting capable &
> bertanggungjawab..
>
>  Rgd..
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Peluang 30 Persen Keterwakilan Politik Perempuan Cukup Besar

2008-04-18 Terurut Topik Ari Condro

Clearance :

Gue yg kayak pak lurah.  Woo yg kayak ableh itu, yah ?  Atau pak ogah ?


Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network

-Original Message-
From: Rye Woo <[EMAIL PROTECTED]>

Date: Fri, 18 Apr 2008 02:43:06 
To:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Peluang 30 Persen Keterwakilan Politik 
Perempuan Cukup Besar


Aduhhh maaf Omcon.. Jadi yang kemaren dateng ke pemilihan RT itu Omcon yaa... 
yaa ayee ga tauuu Omm.. kirain bances yg mau ngamen... Salah si Omcon sdri, 
masa mau nyalon jdi ket RT dandan nya kayak ondel2 gituu, sambil bawa kecrekan 
lagii.. yaa jelashlahh kita tolakk, kirain mau ngecrek2 d tempat pemilihan 
erte.. hehehehe
 
 --
 
 Seharusnya kualitaslah yg menentukan, bukan karena dia cewek ato cowok. 
jangan terlalu memaksakan quantity, skrng yg berbicara adalah kemampuan 
bekompetisi.. Semuanya mendapat kesempatan yg sama.. Banyak juga perempuan 
berkualitas yg tanpa berkoar2 minta jatah tapi mereka berhasil jadi 
peminpin/bermanfanfaat bgi masy.. Jangan hanya minta jatahhh mulu.. 
cabbeee dehhh..
 
 Kalo Omcon dkkan lebih mementingkan jenis kelamin daripada kualitas & 
kemampuan... 
 Idealnya : Siapapun dia baik cewe/cowok yg menting capable & bertanggungjawab..
 
 Rgd..
 
 Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]  com> wrote:
 
 Kayaknya waktu ada sultaah pertama di aceh. Syajarudtuddur para ulama terpecah 
dua deh.
 
 Sebagian mendukung panglima polim, anak tiri dari iskandar muda untuk jadi 
sultan.
 
 Dgn fakta diatas logika efi dan woo dgn sendirinya mental. Karena gerakan 
afirmasi, pengarusutamaan gender dan improvement kehadiran perempuan dalam 
menghandle masalah publik harus berjalan bersamaan.
 
 Karena menjadi pemimpin yg capable diawali dari latihan terus menerus dalam 
banyak lingkup yg lebih kecil. Kalau jadi ketua rt saja sudah dijegal manusia 
picik macam sat dan woo ini, gimana bisa berkembang jadi presiden.
 
 Manusia picik banyak yg diciptakan untuk mengkerdilkan manusia lainnya. 
Mungkin karena itu perlu diberi anak bermasalah, supaya belajar dari 
keseharian. Tapi kalau tetap picik, ya itu jadi tanda
 Tidak mau belajar.
 
 *jadi ingat teman kita yg menyalahkan imunisasi, dan berencana menyangkal 
pajak karena kecewa dgn dunia*
 
 Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network
 
 -Original Message-
 From: "rsa" 
 
 Date: Fri, 18 Apr 2008 07:31:43 
 To:wanita-muslimah@  yahoogroups.com
 Subject: [wanita-muslimah] Re: Peluang 30 Persen Keterwakilan Politik 
Perempuan Cukup Besar
 
 Woo, 
 paragraf yang terakhir jadi mengingatkan saya dengan sosok Tjut Nja 
 Dhien dan Malahayati ... tanpa merengek minta poris atau ribut issue 
 gender, mereka cukup 'just do it' ... action speaks louder than 
 words ...
 Iya, juga yah, para pere yang teriak2 itu (di maya dan nyata) rasa-
 rasanya ga pede aja alias inferiority complex, ga bisa buktiin tapi 
 maunya dikasih ... carte blanc ... kcian juga memang.
 Sedangkan yang tidak ribut, malah lebih berhasil karya ... apapun 
 bentuknya ... tapi yang di jalan maksiat ya perlu diluruskan lah ... 
 termasuk yang sok mewakili hombreng, sok mewakili islam (kristen ko 
 mbacain manifesto perempuan muslim?!), dan sok sok lainnya ... hehehe
 Duh jadi 'flaming' nih ... (tul ga ni Woo?)
 Ayo wahai kaum ibuku, kaum istriku, jangan dipecundangi dengan janji-
 janji gincu dan lipstik, pesan sponsor yang sepuhan, tetaplah pada 
 kodrat dan hak mu sebagai perempuan merdeka yang taat dan mandiri!
 satriyo
 
 --- In wanita-muslimah@ yahoogroups.com, Rye Woo wrote:
 >
 > Arcon marocon toytoy..
 > Simple ajalah con.. Mau Cewek kek mau cowok kek, Peminpin itu yg 
 penting punya kemampuan sekarangmah yg lbh prioritas itu rakyat 
 ga kelaparan & Indonenia bisa lebih maju... Kalo bicara mslh gender 
 ga bakalan ada ujungnyaa... Bukankah yang lebih penting adakah 
 Kualitas Bukan kuantitas... Idealnya sih memang seimbang antara 
 kualitas maupun kuantitas.. 
 > 
 > Grakan Cewe2 sekarang itu kayaknya lebih kesentimen kegenderan 
 daripada kemampuan.. 
 > 
 > Kalo memang ada kwalitas semuanya akan terseleksi sendirinya kok 
 baik laki maupun cewe.. Tapi kalo banci mudah2an jangan dehh.. Tapi 
 omCon, gmn ya klo peminpinnya banci...?? hikhihkk.. pasti perjuangan 
 Omcon akan lebih gampang yaa kalo mereka jdi peminpin..hii 
 hehehehe..
 > 
 > Rgd
 > 
 > Ari Condro wrote:
 > Batas maksimal memang tidak ada. Threshold 30 persen kan untuk 
 afirmatif action.
 > 
 > Tapi isu lebih penting adalah kesadaran akan masalah gender. Jadi 
 tidak peduli laki atau perempuan, kalau tidak memperjuangkan pengarus 
 utamaan gender gak ada gunanya.
 > 
 > Pks dan ht banyak ceweknya, tapi mereka tidak mendukung 
 pengarusutamaan gender. Sami mawon :)
 > 
 > 
 
 
 
 ===
 Milis Wanita Muslimah
 Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, mau

Re: [wanita-muslimah] Re: Peluang 30 Persen Keterwakilan Politik Perempuan Cukup Besar

2008-04-18 Terurut Topik Rye Woo
Aduhhh maaf Omcon.. Jadi yang kemaren dateng ke pemilihan RT itu Omcon yaa... 
yaa ayee ga tauuu Omm.. kirain bances yg mau ngamen... Salah si Omcon sdri, 
masa mau nyalon jdi ket RT dandan nya kayak ondel2 gituu, sambil bawa kecrekan 
lagii.. yaa jelashlahh kita tolakk, kirain mau ngecrek2 d tempat pemilihan 
erte.. hehehehe
   
  --
   
  Seharusnya kualitaslah yg menentukan, bukan karena dia cewek ato cowok. 
jangan terlalu memaksakan quantity, skrng yg berbicara adalah kemampuan 
bekompetisi.. Semuanya mendapat kesempatan yg sama.. Banyak juga perempuan 
berkualitas yg tanpa berkoar2 minta jatah tapi mereka berhasil jadi 
peminpin/bermanfanfaat bgi masy.. Jangan hanya minta jatahhh mulu.. 
cabbeee dehhh..
   
  Kalo Omcon dkkan lebih mementingkan jenis kelamin daripada kualitas & 
kemampuan... 
  Idealnya : Siapapun dia baik cewe/cowok yg menting capable & 
bertanggungjawab..
   
  Rgd..
  
Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  
Kayaknya waktu ada sultaah pertama di aceh. Syajarudtuddur para ulama terpecah 
dua deh.

Sebagian mendukung panglima polim, anak tiri dari iskandar muda untuk jadi 
sultan.

Dgn fakta diatas logika efi dan woo dgn sendirinya mental. Karena gerakan 
afirmasi, pengarusutamaan gender dan improvement kehadiran perempuan dalam 
menghandle masalah publik harus berjalan bersamaan.

Karena menjadi pemimpin yg capable diawali dari latihan terus menerus dalam 
banyak lingkup yg lebih kecil. Kalau jadi ketua rt saja sudah dijegal manusia 
picik macam sat dan woo ini, gimana bisa berkembang jadi presiden.

Manusia picik banyak yg diciptakan untuk mengkerdilkan manusia lainnya. Mungkin 
karena itu perlu diberi anak bermasalah, supaya belajar dari keseharian. Tapi 
kalau tetap picik, ya itu jadi tanda
Tidak mau belajar.

*jadi ingat teman kita yg menyalahkan imunisasi, dan berencana menyangkal pajak 
karena kecewa dgn dunia*




Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network

-Original Message-
From: "rsa" 

Date: Fri, 18 Apr 2008 07:31:43 
To:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: [wanita-muslimah] Re: Peluang 30 Persen Keterwakilan Politik Perempuan 
Cukup Besar


Woo, 
paragraf yang terakhir jadi mengingatkan saya dengan sosok Tjut Nja 
Dhien dan Malahayati ... tanpa merengek minta poris atau ribut issue 
gender, mereka cukup 'just do it' ... action speaks louder than 
words ...
Iya, juga yah, para pere yang teriak2 itu (di maya dan nyata) rasa-
rasanya ga pede aja alias inferiority complex, ga bisa buktiin tapi 
maunya dikasih ... carte blanc ... kcian juga memang.
Sedangkan yang tidak ribut, malah lebih berhasil karya ... apapun 
bentuknya ... tapi yang di jalan maksiat ya perlu diluruskan lah ... 
termasuk yang sok mewakili hombreng, sok mewakili islam (kristen ko 
mbacain manifesto perempuan muslim?!), dan sok sok lainnya ... hehehe
Duh jadi 'flaming' nih ... (tul ga ni Woo?)
Ayo wahai kaum ibuku, kaum istriku, jangan dipecundangi dengan janji-
janji gincu dan lipstik, pesan sponsor yang sepuhan, tetaplah pada 
kodrat dan hak mu sebagai perempuan merdeka yang taat dan mandiri!
satriyo

--- In wanita-muslimah@ yahoogroups.com, Rye Woo wrote:
>
> Arcon marocon toytoy..
> Simple ajalah con.. Mau Cewek kek mau cowok kek, Peminpin itu yg 
penting punya kemampuan sekarangmah yg lbh prioritas itu rakyat 
ga kelaparan & Indonenia bisa lebih maju... Kalo bicara mslh gender 
ga bakalan ada ujungnyaa... Bukankah yang lebih penting adakah 
Kualitas Bukan kuantitas... Idealnya sih memang seimbang antara 
kualitas maupun kuantitas.. 
> 
> Grakan Cewe2 sekarang itu kayaknya lebih kesentimen kegenderan 
daripada kemampuan.. 
> 
> Kalo memang ada kwalitas semuanya akan terseleksi sendirinya kok 
baik laki maupun cewe.. Tapi kalo banci mudah2an jangan dehh.. Tapi 
omCon, gmn ya klo peminpinnya banci...?? hikhihkk.. pasti perjuangan 
Omcon akan lebih gampang yaa kalo mereka jdi peminpin..hii 
hehehehe..
> 
> Rgd
> 
> Ari Condro wrote:
> Batas maksimal memang tidak ada. Threshold 30 persen kan untuk 
afirmatif action.
> 
> Tapi isu lebih penting adalah kesadaran akan masalah gender. Jadi 
tidak peduli laki atau perempuan, kalau tidak memperjuangkan pengarus 
utamaan gender gak ada gunanya.
> 
> Pks dan ht banyak ceweknya, tapi mereka tidak mendukung 
pengarusutamaan gender. Sami mawon :)
> 
> 




===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED]

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
Yahoo! Groups Links





   
-
Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mo

[wanita-muslimah] Re: Peluang 30 Persen Keterwakilan Politik Perempuan Cukup Besar

2008-04-18 Terurut Topik Mia
Saya jadi baca sejarah Aceh karena lagi terlibat program 
kesejarahannya.  Oh, pertentangan adanya sultanah pada waktu itu 
kental sekali, bahkan nggak dapet dukungan dan itu yang membuat 
sebagian mereka nggak maksimal kerjanya karena direcoki melulu.

Ada transisi budaya pada waktu itu, dan boleh dibilang kebudayaan 
Islam yang masuk ke Malay membatasi gerak perempuan, karena budaya 
kuno di Sumatera itu kan matriarchaat.  Ada banyak legenda yang 
menyiratkan budaya transisi ini, misalnya legenda wali Rubiah, 
legenda Puteri Betung, kebudayaan memelihara anjing yang masih 
berjalan sampe sekarang, dll.

Kalo baca tulisan para diplomat/pedagang Perancis,Sultan Iskandar 
Muda itu praktisnya membentuk harem di istananya, sedemikian rupa 
sehingga nggak ada laki2 seorangpun di istananya kecuali yang 
dikebiri.  Prajurit istana pun perempuan. Jumlah isterinya jangan 
ditanya.  Anak laki2 SIM cuma satu, itupun berengsek dan mati 
terbunuh.  Bapaknya memerintah dengan disiplin dan kejam, banyak 
orang tangan buntung di jalanan.

Jadi kalo ada sultanah, yah...habis siapa lagi yang kompeten?  Di 
suatu sisi, para sultanah ini maju untuk menyelamatkan krisis budaya 
di negaranya, biasanya perempuan memang bermunculan kalau suatu 
masyarakat merasa 'terancam'. Dan bagi masyarakat Aceh pada waktu itu 
relatif mudah, karena matriarchaatnya masih kuat.

BTW, pengarusutamaan gender nggak kompatibel dibandingkan dengan 
pemimpin/raja perempuan, karena PUG mengaddress masyarakat modern 
dalam tatanan individual, bukan komunal/monarki.

salam
Mia

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> 
> Kayaknya waktu ada sultaah pertama di aceh. Syajarudtuddur para 
ulama terpecah dua deh.
> 
> Sebagian mendukung panglima polim, anak tiri dari iskandar muda 
untuk jadi sultan.
> 
> Dgn fakta diatas logika efi dan woo dgn sendirinya mental. Karena 
gerakan afirmasi, pengarusutamaan gender dan improvement kehadiran 
perempuan dalam menghandle masalah publik harus berjalan bersamaan.
> 
> Karena menjadi pemimpin yg capable diawali dari latihan terus 
menerus dalam banyak lingkup yg lebih kecil.  Kalau jadi ketua rt 
saja sudah dijegal manusia picik macam sat dan woo ini, gimana bisa 
berkembang jadi presiden.
> 
> Manusia picik banyak yg diciptakan untuk mengkerdilkan manusia 
lainnya.  Mungkin karena itu perlu diberi anak bermasalah, supaya 
belajar dari keseharian. Tapi kalau tetap picik, ya itu jadi tanda
> Tidak mau belajar.
> 
> *jadi ingat teman kita yg menyalahkan imunisasi, dan berencana 
menyangkal pajak karena kecewa dgn dunia*
> 
> 




Re: [wanita-muslimah] Re: Mormon, Children Abuse

2008-04-18 Terurut Topik Ari Condro

Gak usah heran. Di indonesia yg umat islamnya ada pengadilan agama khusus buat 
pernikahan, masih banyak yg memilih :

- poligami tapi kawin duluan tanpa bilang istri pertama/menipu hukum. Pelakunya 
dai kondang
- nikah siri, karena menurutnya secara agama sudah sah. 

Padahal orang tao, orang wetu tilu, kepercayaan mau mencatatkan pernikahan saja 
mendapat kesulitan.  

Hanya menerima 6 agama.

Orang ahmadiyya kalo dia mendirikan agama baru, ntar kepentoknya urusan katepe 
dan ketika kawin.  Negara kan gak mau ngurusin agama di luar yg enam itu.  
Emangnya hmna mau ngurus ?

Aya aya wae.

*tolol tuh yg nyuruh ahmadiyya jadi agama baru*




Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network

-Original Message-
From: "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>

Date: Fri, 18 Apr 2008 07:56:02 
To:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: [wanita-muslimah] Re: Mormon, Children Abuse


Itulah mbak, knapa masih terjadi praktek liar di negara yang sudah 
 demikian 'bebas'. Orang emang aya-aya wae...
 
 anyway, tks buat sharing pengetahuannya.
 
 wassalam.
 --- In wanita-muslimah@  
yahoogroups.com, "Mia" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
 >
 > Mba Lina,
 > Pertama, Amrik yang saya tau mungkin di atas 50% itu konservatif 
 > kalau bukan fundamentalis Kristen (termasuk denominasi Mormon). 
 > Pernah saya menghadiri acara kesenian jamaah gereja (di gedung, 
 bukan 
 > di gereja) di kota kecil di PA, penyanyinya di-stop karena pake 
 baju 
 > backless. Padahal sih, bagiku biasa banget bajunya, rok panjang 
 hitam 
 > di punggungnya V gitu loh.
 > 
 > Kedua, walaupun konservatif, perempuan/anak perempuan ter-
 eksploitasi 
 > sexualnya, utamanya karena industri (kapitalis). Tapi ini panjang 
 > ceritanya.
 > 
 > Ketiga, di agama Mormon poligami itu boleh, tapi kan dilarang 
 negara. 
 > Duluuu, sempet dibolehkan tapi dinilai merusak karena yang terjadi 
 > poligami itu jadi meng-ekploitasi dan mendomestikasikan perempuan.
 > Rupanya masih berlangsung praktek liar.
 > 
 > salam
 > Mia
 > 
 > --- In wanita-muslimah@  
 > yahoogroups.com, "Lina Dahlan" 
 >  wrote:
 > >
 > > Berita teranyar dari news.yahoo.com
 > > 
 > > Aya aya wae ya orang jaman kini. Kirain kalo negara sudah so 
 > > demokratis, liberal and boleh free sex tidak akan terjadi 
 keanehan2 
 > > demikian. Kirain yang beginian cuma terjadi di negara Islam yang 
 > > ketat memberlakukan syariah or pesantren2 yang laki n pere di 
 pisah.
 > > Presentasenya banyak mana ya antara kedua negara exteme kalo mo 
 > > dibandingken?
 > > 
 > > Apa mereka kurang pendidikan sex? Dokter Boyke, please talk!
 > > 
 > > Nyatanya orang aneh itu ada dimana-mana.
 > > 
 > > enjoy to read it
 > >
 >
 



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED]

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [wanita-muslimah] Re: Peluang 30 Persen Keterwakilan Politik Perempuan Cukup Besar

2008-04-18 Terurut Topik Ari Condro

Kayaknya waktu ada sultaah pertama di aceh. Syajarudtuddur para ulama terpecah 
dua deh.

Sebagian mendukung panglima polim, anak tiri dari iskandar muda untuk jadi 
sultan.

Dgn fakta diatas logika efi dan woo dgn sendirinya mental. Karena gerakan 
afirmasi, pengarusutamaan gender dan improvement kehadiran perempuan dalam 
menghandle masalah publik harus berjalan bersamaan.

Karena menjadi pemimpin yg capable diawali dari latihan terus menerus dalam 
banyak lingkup yg lebih kecil.  Kalau jadi ketua rt saja sudah dijegal manusia 
picik macam sat dan woo ini, gimana bisa berkembang jadi presiden.

Manusia picik banyak yg diciptakan untuk mengkerdilkan manusia lainnya.  
Mungkin karena itu perlu diberi anak bermasalah, supaya belajar dari 
keseharian. Tapi kalau tetap picik, ya itu jadi tanda
Tidak mau belajar.

*jadi ingat teman kita yg menyalahkan imunisasi, dan berencana menyangkal pajak 
karena kecewa dgn dunia*




Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network

-Original Message-
From: "rsa" <[EMAIL PROTECTED]>

Date: Fri, 18 Apr 2008 07:31:43 
To:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: [wanita-muslimah] Re: Peluang 30 Persen Keterwakilan Politik Perempuan 
Cukup Besar


Woo, 
 paragraf yang terakhir jadi mengingatkan saya dengan sosok Tjut Nja 
 Dhien dan Malahayati ... tanpa merengek minta poris atau ribut issue 
 gender, mereka cukup 'just do it' ... action speaks louder than 
 words ...
 Iya, juga yah, para pere yang teriak2 itu (di maya dan nyata) rasa-
 rasanya ga pede aja alias inferiority complex, ga bisa buktiin tapi 
 maunya dikasih ... carte blanc ... kcian juga memang.
 Sedangkan yang tidak ribut, malah lebih berhasil karya ... apapun 
 bentuknya ... tapi yang di jalan maksiat ya perlu diluruskan lah ... 
 termasuk yang sok mewakili hombreng, sok mewakili islam (kristen ko 
 mbacain manifesto perempuan muslim?!), dan sok sok lainnya ... hehehe
 Duh jadi 'flaming' nih ... (tul ga ni Woo?)
 Ayo wahai kaum ibuku, kaum istriku, jangan dipecundangi dengan janji-
 janji gincu dan lipstik, pesan sponsor yang sepuhan, tetaplah pada 
 kodrat dan hak mu sebagai perempuan merdeka yang taat dan mandiri!
 satriyo
 
 --- In wanita-muslimah@  
yahoogroups.com, Rye Woo <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
 >
 > Arcon marocon toytoy..
 > Simple ajalah con.. Mau Cewek kek mau cowok kek, Peminpin itu yg 
 penting punya kemampuan sekarangmah yg lbh prioritas itu rakyat 
 ga kelaparan & Indonenia bisa lebih maju... Kalo bicara mslh gender 
 ga bakalan ada ujungnyaa... Bukankah yang lebih penting adakah 
 Kualitas Bukan kuantitas... Idealnya sih memang seimbang antara 
 kualitas maupun kuantitas.. 
 > 
 > Grakan Cewe2 sekarang itu kayaknya lebih kesentimen kegenderan 
 daripada kemampuan.. 
 > 
 > Kalo memang ada kwalitas semuanya akan terseleksi sendirinya kok 
 baik laki maupun cewe.. Tapi kalo banci mudah2an jangan dehh.. Tapi 
 omCon, gmn ya klo peminpinnya banci...?? hikhihkk.. pasti perjuangan 
 Omcon akan lebih gampang yaa kalo mereka jdi peminpin..hii 
 hehehehe..
 > 
 > Rgd
 > 
 > Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
 > Batas maksimal memang tidak ada. Threshold 30 persen kan untuk 
 afirmatif action.
 > 
 > Tapi isu lebih penting adalah kesadaran akan masalah gender. Jadi 
 tidak peduli laki atau perempuan, kalau tidak memperjuangkan pengarus 
 utamaan gender gak ada gunanya.
 > 
 > Pks dan ht banyak ceweknya, tapi mereka tidak mendukung 
 pengarusutamaan gender. Sami mawon :)
 > 
 > 
 



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED]

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



[wanita-muslimah] Re: Soal Aliran Ahmadiyah Serahkan pada Internal Agama

2008-04-18 Terurut Topik rsa
Setuju banget dengan komentar mba Lina. Bagi yang familiar dengan 
gaya Syiah, ko naga-naganya ada semacam deception, taqiyah, buat 
kalangan internal ngomong dan amal ini, tapi di luaran lain.
Sayang memang FPI belum bisa bermain cantik, tetap berada di koridor 
hukum. Tapi saya sih husnuzon saja, ini bagian dari agenda para owner 
media, entah apa, tapi tidak ada yang positif yang ditampilkan kalo 
bicara FPI, apa namanya 'flaming'? bahkan cenderung adhominem ... 
tapi bad news is good news kan?
salam,
satriyo

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Sepertinya di Republika dari tgl 15 April, banyak dibahas soal 
> Ahmadiyah ini. Bahkan ada tulisan bersambung. Yang ada di tangan 
> saya ini sekarang tulisan ketiga, di Republika tgl 17/4/2008, dg 
> judul "Islam tak Butuh Mirza Ghulam AHmad". Disitu diceritakan 
> seorang yang dengan 'terpaksa' menjadi ahmadiers. Karena miskin, 
> trus diberi bantuan uang dgn syarat hrs menjadi ahmadiers. Tapi 
> setelahnya dia hrs menyetor uang pengorbanan 10% dari total 
> penghasilan, sholatnya harus di masjid Ahmadiyah. Di kuburnya juga 
> (kalo meninggal) harus di 'kapling surga'. 
> 
> Kadang apa yang diceritakan teman2 ahmadi disini, tidak sesuai 
> dengan berita2 yang ada. Terus terang, saya sendiri gak punya teman 
> ahmadi disekitar saya.
> 
> Sepertinya di Republika sudah dibahas abis soal Ahmadiyah ini, 
kalau 
> mbak Mia mau tau kenapa-kenapanya. Saya udah males ngomongin 
> Ahmadiyah. Tapi saya juga tidak setuju tindakan FPI.
> 
> wassalam,
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Mia"  wrote:
> >




[wanita-muslimah] Re: Mormon, Children Abuse

2008-04-18 Terurut Topik rsa
Betul Bu Mia,

Saya juga mendapat data yang kurang lebih sama dari teman saya yang 
di awal 90an selama tiga tahun jadi orang nomor 2 di gereja 
presbyterian (sebuah aliran protestan) terbesar di Texas (di kota 
Houston), bahwa trens konservatisme beragama (=kristen) di AS 
menunjukkan masih pada kondisi 'kuat' terutama memang untuk 
denominasi protestan yang mayoritas dan dominan di AS. Ingat, para 
pilgrim fathers adalah mereka yang terbuang dari eropah krn 
bersebrangan dengan gereja dominan yang adalah dari denominasi 
katolik. Selama sejarahnya, baru Kennedy yang mendobrak tradisi 
presiden harus protestan, dan ia berakhir tragis. Dan Bush adalah 
contoh lain fundamentalisme + fanatisme konservatif jemaat gereja di 
AS. Konon sejak zaman Bush, kebaktian giat diadakan di Gedung 
Putih/kantor kepresidenan.

Soal gaya dakwah gereja, evangelism (kalo Katolik 'missi', bhs 
Belanda 'zending'), memang makin ke sini makin 'liberal'. Teman saya 
ini juga cerita bahwa di masa dia belajar di seminary, mana bisa ada 
band yang nyanyi di gereja. Eh makin ke sini makin berubah. Habis 
gimana, wong anaknya pak pendeta demen rock and roll dan rambut 
panjang! ya sudah, ditampung lah trend ini. Vois la! Maka menurut 
teman saya, ajang menyanyi dan band jadi sarana dakwah ... oops ... 
evanglisme yang atraktif. Bahkan trend di kalangan selebriti yang 
selalu dekat dengan gereja dan membawa 'gereja' dalam lokasi shooting 
mereka makin nyata terlihat. Sosok paling menonjol saat ini untuk 
figur seleb yang 'taat' (kalo di kita siapa ya? Arie Wibowo?) adalah 
si handsome Denzel Washington.

Teman saya ini juga cerita kalo di gereja atau pusat kegiatan 
penggembalaan, mereka diperkenankan mengajak kalangan non-kristiani 
untuk hadir karena memang gaya pidato/khutbah bukan lagi yang 
dipakai, tapi juga gabungan dengan pembacaan puisi, teater, 
band/nyanyi, dan gelar seni lainnya sudah jadi bagian dari kegiatan 
mereka.

Nah, bu Mia, tolong hati-hati. Memang benar Mormon itu juga 
bercirikan ajaran poligami, tapi cara mereka sangat jauh dari apa 
yang ada dalam al-Qur'an/tradisi Islam dan sunnah/teladan Rasulullah. 
Kalo saya tidak salah, sekte dari Mormon yang diberitakan dan 
dikomentari 'aya aya wae' ini adalah yang lumayan ekstrem dalam 
praktek poligaminya, yaitu mereka menetapkan batas awal 'dewasa' buat 
kalangan remaja putri agar segera dapat menjadi wadah pembuahan. Nah 
ini yang bermasalah dan dari persepsi Islam jelas ngawur bin ngaco. 
Tujuan mereka (sekte dalam Mormon ini) poligami adalah semata 
prokreasi, dan nampaknya tentu juga rekreasi terutama buat si suami 
yang rata-rata gaek, melihat sekte ini (juga Mormon?) tidak memberi 
batasan jumlah istri dan syarat lain yang ketat yang diterapkan Islam.

salam,
satriyo

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Mia" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Mba Lina,
> Pertama, Amrik yang saya tau mungkin di atas 50% itu konservatif 
> kalau bukan fundamentalis Kristen (termasuk denominasi Mormon).  
> Pernah saya menghadiri acara kesenian jamaah gereja (di gedung, 
bukan 
> di gereja) di kota kecil di PA, penyanyinya di-stop karena pake 
baju 
> backless. Padahal sih, bagiku biasa banget bajunya, rok panjang 
hitam 
> di punggungnya V gitu loh.
> 
> Kedua, walaupun konservatif, perempuan/anak perempuan ter-
eksploitasi 
> sexualnya, utamanya karena industri (kapitalis).  Tapi ini panjang 
> ceritanya.
> 
> Ketiga, di agama Mormon poligami itu boleh, tapi kan dilarang 
negara. 
> Duluuu, sempet dibolehkan tapi dinilai merusak karena yang terjadi 
> poligami itu jadi meng-ekploitasi dan mendomestikasikan perempuan.
> Rupanya masih berlangsung praktek liar.
> 
> salam
> Mia
> 
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" 
>  wrote:
> >
> > Berita teranyar dari news.yahoo.com
> > 
> > Aya aya wae ya orang jaman kini. Kirain kalo negara sudah so 
> > demokratis, liberal and boleh free sex tidak akan terjadi 
keanehan2 
> > demikian. Kirain yang beginian cuma terjadi di negara Islam yang 
> > ketat memberlakukan syariah or pesantren2 yang laki n pere di 
pisah.
> > Presentasenya banyak mana ya antara kedua negara exteme kalo mo 
> > dibandingken?
> > 
> > Apa mereka kurang pendidikan sex? Dokter Boyke, please talk!
> > 
> > Nyatanya orang aneh itu ada dimana-mana.
> > 
> > enjoy to read it
> >
>




[wanita-muslimah] Re: Mormon, Children Abuse

2008-04-18 Terurut Topik Mia
mba, dalam hal ini kan Mormon malah dibatasi geraknya oleh negara, 
yaitu nggak boleh poligami.

salam
Mia

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> Itulah mbak, knapa masih terjadi praktek liar di negara yang sudah 
> demikian 'bebas'. Orang emang aya-aya wae...
> 
> anyway, tks buat sharing pengetahuannya.
> 
> wassalam.




[wanita-muslimah] Re: Soal Aliran Ahmadiyah Serahkan pada Internal Agama

2008-04-18 Terurut Topik Lina Dahlan
Sepertinya di Republika dari tgl 15 April, banyak dibahas soal 
Ahmadiyah ini. Bahkan ada tulisan bersambung. Yang ada di tangan 
saya ini sekarang tulisan ketiga, di Republika tgl 17/4/2008, dg 
judul "Islam tak Butuh Mirza Ghulam AHmad". Disitu diceritakan 
seorang yang dengan 'terpaksa' menjadi ahmadiers. Karena miskin, 
trus diberi bantuan uang dgn syarat hrs menjadi ahmadiers. Tapi 
setelahnya dia hrs menyetor uang pengorbanan 10% dari total 
penghasilan, sholatnya harus di masjid Ahmadiyah. Di kuburnya juga 
(kalo meninggal) harus di 'kapling surga'. 

Kadang apa yang diceritakan teman2 ahmadi disini, tidak sesuai 
dengan berita2 yang ada. Terus terang, saya sendiri gak punya teman 
ahmadi disekitar saya.

Sepertinya di Republika sudah dibahas abis soal Ahmadiyah ini, kalau 
mbak Mia mau tau kenapa-kenapanya. Saya udah males ngomongin 
Ahmadiyah. Tapi saya juga tidak setuju tindakan FPI.

wassalam,
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Mia" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Kalo kubaca di koran sekilas (cuman satu korannya), sepertinya 
> Pemerintah memang mau melarang aliran Ahmadiyyah ya?  Atas dasar 
apa? 
> Karena keyakinannya atau karena mereka membuat keonaran, misalnya 
> menyerang orang atas nama kelompoknya? Apa karena nurutin politik 
> agama konservatif?  Karena oportunis, karena nggak peduli, toh 
> minoritas, jadi dilarang saja toh mayoritas maunya gitu. Karena 
> mereka punya afiliasi barat?
> 
> Semua sebab2 di atas adalah mungkin, kecuali mereka membuat 
keonaran 
> publik. Setau saya orang Ahmadiyah nggak suka nyerang orang lain, 
> demo orang lain, ngejarah, nggak ada rencana melawan demokrasi 
atau 
> mendirikan khilafah dsb - tolong dibilangin kalo saya salah, 
karena 
> nggak punya temen/tetangga Ahmadiyah, kecuali di milis ini - 
itupun 
> orangnya okeh-okeh aja. 
> 
> Politisi atau pejabat yang oportunis, yah orang biasa oportunis 
atau 
> nggak peduli - tapi yang ini beresiko besar.  Citra Islam akan 
tambah 
> jelek, Islam yang nggak rahmatan. Negara kita juga jadi cacat 
karena 
> nggak melindungi warga negaranya sendiri - apalagi kalau setelah 
ini 
> terjadi terus pengrusakan/pembunuhan terhadap jamaah ini. Artinya 
> manfaat terus berdialog jauh lebih besar daripada resiko yang 
> ditimbulkan apabila jamaah ini dilarang.
> 
> Kepada teman2 Ahmadiyah, saya nggak kenal kalian.  Tapi apabila 
> terjadi hal2 yang buruk, ingatlah doa Nabi waktu di Thaif, ya 
Allah 
> maafkanlah mereka, karena mereka tidak tau apa yang mereka 
lakukan - 
> walaupun sedih dan sakit hatinya ke ubun-ubun.
> 
> Doa nabi itu mencerminkan harapan. Setelah itu beliau banyak 
belajar 
> dan nggak terlalu polos lagi dalam berdakwah.  Tapi diubahnya 
> strategi sedemikian rupa sehingga tahun2 di depan dapet koneksi ke 
> Madinah. Saya nggak meminta temen2 Ahmadiyah untuk merubah 
keyakinan, 
> tapi belajarlah dengan lebih taktis di tengah sebagian orang jahil 
> ini.  
> 
> Apabila nggak tau apa yang mesti diperbuat - kalau lagi diserang 
> orang - maka siap2lah berkoban. Jangan melawan secara fisik, 
karena 
> percuma. Kabur mengungsi lebih baik, tapi kalau nggak bisa juga - 
> siap2lah untuk berkorban, dan dunia akan menyaksikan.
> 
> salam
> Mia
>




[wanita-muslimah] Kemenangan Cinta

2008-04-18 Terurut Topik agussyafii
Kemenangan Cinta

Satu hari istri saya memandangi wajah Hana yang sedang tertidur lelap,
sambil menggenggam tangan saya istri saya mengatakan, "tangis & tawa
hana adalah sebuah kemenangan mas.." 

"Kemenangan apa?"

"Kemenangan Cinta kita…"

Kemenangan cinta berarti kemenangan sebuah keluarga yang menanamkan
cinta sebagai pondasi dari pendidikan sebuah keluarga. Sebuah keluarga
akan menjadi kering jika gagal menanamkan sejak dini apa yang
disebutkan dengan cinta. Cinta terhadap diri sendiri, cinta terhadap
keluarga, cinta terhadap sesama, cinta terhadap agama, cinta terhadap
lingkungan, cinta terhadap nusa dan bangsa serta yang paling utama
adalah cinta pada ilahi Robbi sebagai tujuan akhir  dalam hidupnya,
Oleh sebab itu keluarga yang berhasil menanamkan cinta pada
anak-anaknya dan semua anggota keluarga maka keluarga itu mampu
bertahan dalam kerasnya badai dan ombak samudera kehidupan.

Diantara pilar kebahagiaan keluarga adalah jika mereka tinggal di
dalam lingkungan sosial yang sehat. Ada tiga lingkaran yang saling
mempengaruhi, yaitu keluarga, sekolah dan masyarakat. Keluarga yang
baik akan menjadi pilar lahirnya masyarakat yang baik, karena keluarga
adalah unit terkecil masyarakat. Dalam kenyataan, banyak keluarga,
rentan sekali terhadap pergaulan sosial sehingga bukannya keluarga
mewarnai masyarakat tetapi semua keburukan sosial justru masuk kedalam
rumah. 

Sekolah yang baik mestinya akan membantu terwujudnya keluarga yang
baik dan masyarakat yang baik, tetapi sistem pendidikan sekolah masih
lebih dominan untuk transfer kognitif, lemah unsur tranfer afektif
sehingga sekolah yang baik baru produktif untuk anak didik yang baik
juga. Murid-murid dari keluarga yang gagal tidak banyak berubah meski
disekolahkan di sekolah unggulan. Dalam kondisi seperti itu diperlukan
 paradigma baru yaitu Keluargaku, Surgaku, sebuah paradigma
memenangkan problem kehidupan dengan cinta. Itulah yang disebut dengan
Kemenangan Cinta.



Salam Cinta,
Agussyafii

===
Tulisan ini dibuat dalam rangka kampanye "Keluargaku, Surgaku"
silahkan kirimkan dukungan dan komentar anda di
http://agussyafii.blogspot.com atau sms 0888 176 48 72
 




[wanita-muslimah] Re: Bakor Pakem: Tak Ada Negosiasi Lagi, Ahmadiyah Harus Dihentikan

2008-04-18 Terurut Topik rsa
Pernyataan bijak!
Semoga Muhammadiyah bisa menjadi promotor, motor dan inisiator dakwah 
yang ideal ini agar para pengikut aliran sesat Qadianiyah ini dapat 
menyadari kesesatannya dan kembali kepada sirath-al-mustaqim.
amin ...!
Bravo Din!!
salam,
satriyo

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, IrwanK <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Ternyata ke-sotoy-an gw ada yang sejalan juga.. :-)
> 
> Wassalam,
> 
> Irwan.K
> 
> -- Forwarded message --
> From: Arif Nur Kholis <[EMAIL PROTECTED]>
> Date: 2008/4/17
> Subject: Re: Ahmadiyah Dilarang
> 
> * Terkait Keputusan Bakorpakem: "Kembangkan Dialog Persuasif Kepada 
Pengikut
> Ahmadiyah !"*
> www.muhammadiyah.or.id
> 
> 
> 
>   *Jakarta*- Tekait dengan pernyataan Badan Koordinasi Pengawas 
Aliran
> Kepercayaan (Bakorpakem) Kejaksaan Agung yang menyatakan bahwa  
aliran
> Ahmadiyah menyimpang dari ajaran Islam dan harus dihentikan, Ketua 
Umum PP
> Muhammadiyah, Din Syamsuddin sore ini , kamis (17/04/2008), 
menyatakan
> melalui sms kepada *muhammadiyah.or.id* bahwa  tidak mudah 
terlaksana sebuah
> tindakan pembubaran di lapangan. Karena menurut Din pembubaran 
sebuah
> keyakinan tidak seperti membalik telapak tangan.
> 
> Lebih lanjut Din menerangkan bahwa boleh saja  adanya  pembubaran 
Ahmadiyah
> secara legal formal.  Namun menurutnya  secara kultural keyakinan 
itu boleh
> jadi akan tetap hidup.  "Maka yang terbaik dilakukan adalah 
mengembangkan
> dialog persuasif agar pengikut ajaran yang dianggap menyimpang itu 
mau
> kembali ke keyakinan umum umat Islam" terangnya. "Khususnya tentang 
keesaan
> Allah dan Kerasulan Muhammad SAW sebagai nabi dan rasul akhir zaman"
> lanjutnya kemudian.
> 
> Menurut Din kemudian, melihat perkembangan iniOrmas dan lembaga 
Islam
> lebih baik meningkatkan dakwah mereka untuk meyakinkan masyarakat 
yang
> mengaku Islam tetapi mempraktekkan akidah menyimpang untuk kembali 
ke jalan
> yang benar . "Harus diakui bahwa maraknya ajaran-ajaran menyimpang 
adalahan
> karena dakwah Islamiyah belum merata dan mendalam" pungkas Din 
mengakhiri
> pesannya. *(Arif)*
> 
> 
> 
> 
> 
> -- 
> Arif Nur Kholis
> 




Re: [wanita-muslimah] Bakor Pakem: Tak Ada Negosiasi Lagi, Ahmadiyah Harus Dihentikan

2008-04-18 Terurut Topik IrwanK
Ternyata ke-sotoy-an gw ada yang sejalan juga.. :-)

Wassalam,

Irwan.K

-- Forwarded message --
From: Arif Nur Kholis <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 2008/4/17
Subject: Re: Ahmadiyah Dilarang

* Terkait Keputusan Bakorpakem: "Kembangkan Dialog Persuasif Kepada Pengikut
Ahmadiyah !"*
www.muhammadiyah.or.id



  *Jakarta*- Tekait dengan pernyataan Badan Koordinasi Pengawas Aliran
Kepercayaan (Bakorpakem) Kejaksaan Agung yang menyatakan bahwa  aliran
Ahmadiyah menyimpang dari ajaran Islam dan harus dihentikan, Ketua Umum PP
Muhammadiyah, Din Syamsuddin sore ini , kamis (17/04/2008), menyatakan
melalui sms kepada *muhammadiyah.or.id* bahwa  tidak mudah terlaksana sebuah
tindakan pembubaran di lapangan. Karena menurut Din pembubaran sebuah
keyakinan tidak seperti membalik telapak tangan.

Lebih lanjut Din menerangkan bahwa boleh saja  adanya  pembubaran Ahmadiyah
secara legal formal.  Namun menurutnya  secara kultural keyakinan itu boleh
jadi akan tetap hidup.  "Maka yang terbaik dilakukan adalah mengembangkan
dialog persuasif agar pengikut ajaran yang dianggap menyimpang itu mau
kembali ke keyakinan umum umat Islam" terangnya. "Khususnya tentang keesaan
Allah dan Kerasulan Muhammad SAW sebagai nabi dan rasul akhir zaman"
lanjutnya kemudian.

Menurut Din kemudian, melihat perkembangan iniOrmas dan lembaga Islam
lebih baik meningkatkan dakwah mereka untuk meyakinkan masyarakat yang
mengaku Islam tetapi mempraktekkan akidah menyimpang untuk kembali ke jalan
yang benar . "Harus diakui bahwa maraknya ajaran-ajaran menyimpang adalahan
karena dakwah Islamiyah belum merata dan mendalam" pungkas Din mengakhiri
pesannya. *(Arif)*





-- 
Arif Nur Kholis

# Administrator Website Muhammadiyah
http://www.muhammadiyah.or.id
Jl KHA Dahlan 103 Yogyakarta
Phone/Fax : 0274-376852

# Software House/Webdev.
http://www.jasaprogram.com

Ym ID: o_arep
Mobile Phone : 081392285384

Personal Blog:
http://arifnur.blogs.friendster.com/rip/
http://arifnur.multiply.com/
http://oarep.wordpress.com
http://www.goodreads.com/user/show/248962



2008/4/16 IrwanK <[EMAIL PROTECTED]>:

> Mustinya elit ketemu elit.. 'son of fruit' jangan bergerak dulu..
> belum apa" udah main rangsek aja sih..
> Pendekatan persuasif dan dialogis logikanya lebih bisa diterima
> ketimbang aksi fisik..
>
> Ah sotoy..
> CMIIW..
>
> Wassalam,
>
> Irwan.K
>
> 2008/4/16 wawan wawan <[EMAIL PROTECTED]>:
>
> >   On 4/16/08, IrwanK <[EMAIL PROTECTED] >
> > wrote:
> >
> > > Apa iya orang Ahmadiyah pasti 'hengkang' dan b.u?
> > > emangnya gak ada opsi lain, apa?
> >
> > ini yg mereka lakukan, dan tidak lupa ke PBB :)
> > ---
> >
> > Rabu, 16/04/2008 16:07 WIB
> > Ahmadiyah Siap Serang Balik
> >
> > Pengikut Ahmadiyah tidak menerima begitu saja atas keputusan Bakor Pakem
> > yang melarang kegiatan mereka. Perlawanan pun tengah disiapkan, bila SKB
> > benar-benar terbit.
> >
> > "Kita akan langsung melakukan perlawanan dengan gugatan. Kita akan
> > layangkan
> > itu, setelah kita menerima suratnya," kata Kuasa Hukum Ahmadiyah,
> > Asfinawati
> > saat dihubungi detikcom, Rabu (16/4/2007).
> >
>


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Re: Mormon, Children Abuse

2008-04-18 Terurut Topik Lina Dahlan
Itulah mbak, knapa masih terjadi praktek liar di negara yang sudah 
demikian 'bebas'. Orang emang aya-aya wae...

anyway, tks buat sharing pengetahuannya.

wassalam.
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Mia" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Mba Lina,
> Pertama, Amrik yang saya tau mungkin di atas 50% itu konservatif 
> kalau bukan fundamentalis Kristen (termasuk denominasi Mormon).  
> Pernah saya menghadiri acara kesenian jamaah gereja (di gedung, 
bukan 
> di gereja) di kota kecil di PA, penyanyinya di-stop karena pake 
baju 
> backless. Padahal sih, bagiku biasa banget bajunya, rok panjang 
hitam 
> di punggungnya V gitu loh.
> 
> Kedua, walaupun konservatif, perempuan/anak perempuan ter-
eksploitasi 
> sexualnya, utamanya karena industri (kapitalis).  Tapi ini panjang 
> ceritanya.
> 
> Ketiga, di agama Mormon poligami itu boleh, tapi kan dilarang 
negara. 
> Duluuu, sempet dibolehkan tapi dinilai merusak karena yang terjadi 
> poligami itu jadi meng-ekploitasi dan mendomestikasikan perempuan.
> Rupanya masih berlangsung praktek liar.
> 
> salam
> Mia
> 
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" 
>  wrote:
> >
> > Berita teranyar dari news.yahoo.com
> > 
> > Aya aya wae ya orang jaman kini. Kirain kalo negara sudah so 
> > demokratis, liberal and boleh free sex tidak akan terjadi 
keanehan2 
> > demikian. Kirain yang beginian cuma terjadi di negara Islam yang 
> > ketat memberlakukan syariah or pesantren2 yang laki n pere di 
pisah.
> > Presentasenya banyak mana ya antara kedua negara exteme kalo mo 
> > dibandingken?
> > 
> > Apa mereka kurang pendidikan sex? Dokter Boyke, please talk!
> > 
> > Nyatanya orang aneh itu ada dimana-mana.
> > 
> > enjoy to read it
> >
>




[wanita-muslimah] Re: Mormon, Children Abuse

2008-04-18 Terurut Topik Mia
Mba Lina,
Pertama, Amrik yang saya tau mungkin di atas 50% itu konservatif 
kalau bukan fundamentalis Kristen (termasuk denominasi Mormon).  
Pernah saya menghadiri acara kesenian jamaah gereja (di gedung, bukan 
di gereja) di kota kecil di PA, penyanyinya di-stop karena pake baju 
backless. Padahal sih, bagiku biasa banget bajunya, rok panjang hitam 
di punggungnya V gitu loh.

Kedua, walaupun konservatif, perempuan/anak perempuan ter-eksploitasi 
sexualnya, utamanya karena industri (kapitalis).  Tapi ini panjang 
ceritanya.

Ketiga, di agama Mormon poligami itu boleh, tapi kan dilarang negara. 
Duluuu, sempet dibolehkan tapi dinilai merusak karena yang terjadi 
poligami itu jadi meng-ekploitasi dan mendomestikasikan perempuan.
Rupanya masih berlangsung praktek liar.

salam
Mia

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Berita teranyar dari news.yahoo.com
> 
> Aya aya wae ya orang jaman kini. Kirain kalo negara sudah so 
> demokratis, liberal and boleh free sex tidak akan terjadi keanehan2 
> demikian. Kirain yang beginian cuma terjadi di negara Islam yang 
> ketat memberlakukan syariah or pesantren2 yang laki n pere di pisah.
> Presentasenya banyak mana ya antara kedua negara exteme kalo mo 
> dibandingken?
> 
> Apa mereka kurang pendidikan sex? Dokter Boyke, please talk!
> 
> Nyatanya orang aneh itu ada dimana-mana.
> 
> enjoy to read it
> 




[wanita-muslimah] Re: Soal Aliran Ahmadiyah Serahkan pada Internal Agama

2008-04-18 Terurut Topik rsa
wawan,
memang frekuensi nya kali yang lain,
ga tau lagi mana yang bener mana yang salah, pokoknya asal terlihat 
menjadi pembela, menjadi pelindung, menegakkan HAM, menghusung 
gender, dah, terpuaskan syahwatnya ...

aneh memang, nabi palsu dibela, malah disuruh pake doanya sosok yang 
dinista dan dihina!? pusssngngngng ...

salam,
satriyo

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "wawan wawan" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> On 4/18/08, Mia <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> 
> > Kalo kubaca di koran sekilas (cuman satu korannya), sepertinya
> > Pemerintah memang mau melarang aliran Ahmadiyyah ya?  Atas dasar 
apa?
> > Karena keyakinannya atau karena mereka membuat keonaran, misalnya
> > menyerang orang atas nama kelompoknya? Apa karena nurutin politik
> > agama konservatif?  Karena oportunis, karena nggak peduli, toh
> > minoritas, jadi dilarang saja toh mayoritas maunya gitu. Karena
> > mereka punya afiliasi barat?
> >
> > Semua sebab2 di atas adalah mungkin, kecuali mereka membuat 
keonaran
> > publik. Setau saya orang Ahmadiyah nggak suka nyerang orang lain,
> > demo orang lain, ngejarah, nggak ada rencana melawan demokrasi 
atau
> > mendirikan khilafah dsb - tolong dibilangin kalo saya salah,
> 
> 
> 
> ini email cuman basa basi, atau memang tidak ngerti ?
> yg ditulis diatas itu kok malah sebab utamanya gak ditulis.
> ya jelas gak nyambung ...
> 
> 
> ===
> Kepada teman2 Ahmadiyah, saya nggak kenal kalian.  Tapi apabila
> terjadi hal2 yang buruk, ingatlah doa Nabi waktu di Thaif, ya Allah
> maafkanlah mereka, karena mereka tidak tau apa yang mereka lakukan -
> walaupun sedih dan sakit hatinya ke ubun-ubun.
> 
> Doa nabi itu mencerminkan harapan. Setelah itu beliau banyak belajar
> dan nggak terlalu polos lagi dalam berdakwah.
> =
> 
> bu, doa nabi yang mana ?
> 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>




[wanita-muslimah] Re: Peluang 30 Persen Keterwakilan Politik Perempuan Cukup Besar

2008-04-18 Terurut Topik rsa
Woo, 
paragraf yang terakhir jadi mengingatkan saya dengan sosok Tjut Nja 
Dhien dan Malahayati ... tanpa merengek minta poris atau ribut issue 
gender, mereka cukup 'just do it' ... action speaks louder than 
words ...
Iya, juga yah, para pere yang teriak2 itu (di maya dan nyata) rasa-
rasanya ga pede aja alias inferiority complex, ga bisa buktiin tapi 
maunya dikasih ... carte blanc ... kcian juga memang.
Sedangkan yang tidak ribut, malah lebih berhasil karya ... apapun 
bentuknya ... tapi yang di jalan maksiat ya perlu diluruskan lah ... 
termasuk yang sok mewakili hombreng, sok mewakili islam (kristen ko 
mbacain manifesto perempuan muslim?!), dan sok sok lainnya ... hehehe
Duh jadi 'flaming' nih ... (tul ga ni Woo?)
Ayo wahai kaum ibuku, kaum istriku, jangan dipecundangi dengan janji-
janji gincu dan lipstik, pesan sponsor yang sepuhan, tetaplah pada 
kodrat dan hak mu sebagai perempuan merdeka yang taat dan mandiri!
satriyo

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Rye Woo <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Arcon marocon toytoy..
>   Simple ajalah con.. Mau Cewek kek mau cowok kek, Peminpin itu yg 
penting punya kemampuan sekarangmah yg lbh prioritas itu rakyat 
ga kelaparan & Indonenia bisa lebih maju... Kalo bicara mslh gender 
ga bakalan ada ujungnyaa... Bukankah yang lebih penting adakah 
Kualitas Bukan kuantitas... Idealnya sih memang seimbang antara 
kualitas maupun kuantitas.. 
>
>   Grakan Cewe2 sekarang itu kayaknya lebih kesentimen kegenderan 
daripada kemampuan.. 
>
>   Kalo memang ada kwalitas semuanya akan terseleksi sendirinya kok 
baik laki maupun cewe.. Tapi kalo banci mudah2an jangan dehh.. Tapi 
omCon, gmn ya klo peminpinnya banci...?? hikhihkk.. pasti perjuangan 
Omcon akan lebih gampang yaa kalo mereka jdi peminpin..hii 
hehehehe..
>
>   Rgd
> 
> Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>   Batas maksimal memang tidak ada. Threshold 30 persen kan untuk 
afirmatif action.
> 
> Tapi isu lebih penting adalah kesadaran akan masalah gender. Jadi 
tidak peduli laki atau perempuan, kalau tidak memperjuangkan pengarus 
utamaan gender gak ada gunanya.
> 
> Pks dan ht banyak ceweknya, tapi mereka tidak mendukung 
pengarusutamaan gender. Sami mawon :)
> 
> 




Re: [wanita-muslimah] Re: Peluang 30 Persen Keterwakilan Politik Perempuan Cukup Besar

2008-04-18 Terurut Topik Rye Woo
Arcon marocon toytoy..
  Simple ajalah con.. Mau Cewek kek mau cowok kek, Peminpin itu yg penting 
punya kemampuan sekarangmah yg lbh prioritas itu rakyat ga kelaparan & 
Indonenia bisa lebih maju... Kalo bicara mslh gender ga bakalan ada 
ujungnyaa... Bukankah yang lebih penting adakah Kualitas Bukan kuantitas... 
Idealnya sih memang seimbang antara kualitas maupun kuantitas.. 
   
  Grakan Cewe2 sekarang itu kayaknya lebih kesentimen kegenderan daripada 
kemampuan.. 
   
  Kalo memang ada kwalitas semuanya akan terseleksi sendirinya kok baik laki 
maupun cewe.. Tapi kalo banci mudah2an jangan dehh.. Tapi omCon, gmn ya klo 
peminpinnya banci...?? hikhihkk.. pasti perjuangan Omcon akan lebih gampang yaa 
kalo mereka jdi peminpin..hii hehehehe..
   
  Rgd

Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  Batas maksimal memang tidak ada. Threshold 30 persen kan untuk afirmatif 
action.

Tapi isu lebih penting adalah kesadaran akan masalah gender. Jadi tidak peduli 
laki atau perempuan, kalau tidak memperjuangkan pengarus utamaan gender gak ada 
gunanya.

Pks dan ht banyak ceweknya, tapi mereka tidak mendukung pengarusutamaan gender. 
Sami mawon :)







Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network

-Original Message-
From: "Lina Dahlan" 


Date: Fri, 18 Apr 2008 04:26:02 
To:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: [wanita-muslimah] Re: Peluang 30 Persen Keterwakilan Politik Perempuan 
Cukup Besar


Harusnya gak usah dibatasi. Gak usah ada persen2an. 
wassalam,
--- In wanita-muslimah@ yahoogroups.com, "Ari Condro" 
wrote:
>
> 
> Harusnya 50 persen lebih ya ? :)
> Mereka gak kompeten dan gak punya duit ? Salah siapa ? Salah cowok 
selama ini atau salah ajaran islam :)
> 
> 
> Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network
> 
> -Original Message-
> From: "Erwin Deguchi" 
> 
> Date: Thu, 17 Apr 2008 16:57:39 
> To:wanita-muslimah@ yahoogroups.com
> Subject: [wanita-muslimah] Re: Peluang 30 Persen Keterwakilan 
Politik Perempuan Cukup Besar
> 
> 
> Anda betul.
> Sebenarnya kaum perempuan yang aktif untuk urusan politik yang 
pada 
> akhirnya menelantarkan kewajiban sebagai ibu rumah tangga dan 
> kewajiban sebagai ibu untuk membimbing anak2 akhirnya 
terlalaikan, 
> tidak sesuai dengan islam.
> Namun topik pembahasan bukan bagian yang itu. Tapi jumlah 
> keterwakilan peremnpuan yang di tetapkan 30% sebagai anggota 
> parlemen.
> 
> Erwin Deguchi
> 
> --- In wanita-muslimah@ 40yahoogroups.com> yahoogroups.com, "Ari Condro" 
> wrote:
> >
> > Erwin guci :
> > 
> > Jadi kaum perempuanlah yang harus lebih aktif menjadi 
> pemain "politik" yang bisa di andalkan, bukannya peraturan yang 
di 
> garap sehingga yang kurang berpotensi harus mengalahkan yang 
> berpotensi dari kaum laki2.
> > 
> > Erwin Deguchi
> > 
> >___
> > 
> > 
> > Serius lu oom, mau cewek cewek masuk politik ? Entar kalo tiap 
> hari ditinggal rapat sampai larut malam, dan aktipitas itu kagak 
> menghasilkan uang, baru nyaho lu :)
> > 
> > Belum lagi kalo pulang malem bawaannya bete, dan udah capek. 
Suami 
> disuruh mandiri, beberes rumah, ngerawat anak lebih dari porsi 
> biasa. Elu mau, oom ? Gue kok nggak yakin :)
> > 
> > Pan kayak gitu gak islami. Ya gak, sih.
> > 
> > 
> > 
> > 
> > Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network
> >
>




===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED]

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
Yahoo! Groups Links





   
-
Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.

[Non-text portions of this message have been removed]