Re: [balita-anda] Apakah anak saya gagap? (Yth. Dr. Rudy Sutadi)
Mbak Rie, anak saya juga pernah mengalami hal yang sama. Lalu kami (saya dan istri) sepakat untuk selalu mengingatkan apabila anak saya berbicara 'gagap' dan selalu kami minta untuk mengulangnya kembali dengan berbicara lebih pelan. Ada kemungkinan bahwa anak kita berbicara terlalu cepat atau bisa juga terlalu banyak yang ingin disampaikan namun koordinasi antar otak dan mulut tidak sesuai sehingga menyebabkan anak berbicara 'gagap'. Saat ini anak saya sudah berangsur-angsur semakin baik dan bahkan hilang samasekali 'gagap'-nya. Semoga sharing ini bermanfaat. Salam, sw [EMAIL PROTECTED] - Bingung cari mainan untuk anak? kunjungi saja Rie Purnomo cc: Subject: [balita-anda] Apakah anak saya 30/03/01 gagap? (Yth. Dr. Rudy Sutadi) 17:30 Please respond to balita-anda Dr. Rudy Sutadi dan rekan netter, Anak saya (22 bulan), saya perhatikan akhir-akhir ini kalau berbicara suka mengulang kata depannya. Seperti: om-om-om Didit, bak-bak-bakso, aik-aik-aik(naik) mobil, mo-mo-mobil, dlsb. Tapi hanya beberapa kata saja tmsk kata-2 diatas ... kata lain spt ayah, ibu, bude, makan, minum dll tetap spt biasa walaupun pengucapannya kurang jelas. Kalau ditanya namanya anak saya sudah bisa menjawab nama panjangnya. Sebagai informasi, anak saya sudah imunisasi MMR. Apakah anak saya menunjukkan gejala gagap? Mohon tanggapan dari Dr. Rudy dan rekan netter yang lain barangkali pernah mempunyai pengalaman yang sama. Terima kasih banyak, Ibunya Asyafa >> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, http://www.indokado.com >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Melahirkan di Rumah Sakit MMC
memang sih, kita dalam memilih RS itu jangan di lihat mewahnya saja. justru yang terpenting adalah service rs itu. kalo RS nya mewah tapi pelayanannya jelek ngapain dipilih. biasanya RS yg mewh itu malah berlagak sok, karena takut nggak bisa bayar. --- Taufan Surana <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > [ Rie ] : > Mbak Tina, > Gak usah terlalu khawatir mbak, nanti malah nambahin > pikiran and berpengaruh ke janin. Saya rasa masih > banyak dokter dan suster yang baik di RS tsb. > -- deleted --- > > [ Taufan ] : > Betul, mungkin tidak perlu terlalu > dipikirin. > TAPI, kalau kejadian yg sama dg Adek terulang, kita > bisa menyesal sumur hidup. > Menurut saya, janganlah kita terlalu memberi > toleransi kepada RS yg sdh benar2 amburadul > managementnya. > Benar, bahwa mungkin masih banyak dokter dan suster > yg 'baik' di RS tsb, tetapi dg kejadian spt Adek itu > dan para dokter dan suster yg 'baik' itu diam saja, > apakah mereka masih bisa dibilang 'baik' ? > Kalau RS spt itu tidak 'diboikot' dg cara > meninggalkan RS itu dan pilih RS yg lain, mereka > tidak akan pernah berubah ! > > Bagaimana menurut netters yg lain ? > > Thanks > > Taufan __ Do You Yahoo!? Get email at your own domain with Yahoo! Mail. http://personal.mail.yahoo.com/?.refer=text >> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, http://www.indokado.com >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] Pilek..lendir dipernafasan
Anak saya mempunyai masalah yang sama. Lendirnya keluar dengan sendirinya lewat muntah atau ditelan sendiri. Namun karena cukup lama sembuhnya dan lendirnya mulai mengental, anak saya di fisio terapi dengan cara disinar dan diberi uap pada hidung dan mulutnya selama 5 hari berturut-turut di rumah sakit. syukurlah sekarang anak saya sudah sembuh. Ana -Original Message- From: Yani-Prime Indonesia [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, March 13, 2001 4:56 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] Pilek..lendir dipernafasan Importance: High Rekan Netters, Raihan (13 bln) pilek sejak minggu kemarin. Saat ini ia masih minum obat dari DSA, tetapi saya perhatikan kok nafasnya berbunyi (seperti ada lendir di paru-paru..), saya pikir kemarin karena ia pilek maka nafasnya seperti itu tetapi sekarang masih terdengar kalau ada lendirnya..bagaimana menurut rekan netters apakah perlu difisioterapi atau bisa diberi obat lalu nanti lendirnya keluar.. Apakah nanti lendirnya bisa keluar dengan sendirinya...mohon sharing .. Wassalam, Ibu Farhan + Raihan >> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, http://www.indokado.com >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] japri ??????
Dear Bp/Ibu Peedhi, sekalian juga buat yg belum tahu. Di milis ini sering ada istilah "japri" dan "jalum". Japri adalah kependekan jalur pribadi, maksudnya kalau perlu membicarakan sesuatu, langsung ke orangnya (pengirim email), tanpa perlu didengar oleh orang umum (anggota milis yang lain). Mis. permintaan file yg tdk bisa di-attach ke milis. Jalum adalah jalur umum, maksudnya kalau ada yg minta diomongkan rame2, mis. minta pendapat, saran, sharing, dll. Nah ini dikirim ke alamat milis ([EMAIL PROTECTED]). Jadi rekan2 yg lain bisa ikut nimbrung, memberi bantuan, ide, dll. Biasanya, penulis (pengirim) email, jika ingin meminta pendapat yg dianggap tdk ada hubungannya dengan balita, akan menuliskan : mohon via japri. Nah, kalau kita mau membalas, ya balas langsung ke email pengirim tsb. Begitu saja, semoga berguna buat yg lain2 juga. banyak salam, Quinike --- peedhi <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > buat papa michael.. saya baru bergabung di milist ini.. nggak tau apaan > sih > japri.. orang atau apa ? tolong jelasin..thanks.. > > -Original Message- __ Do You Yahoo!? Get email at your own domain with Yahoo! Mail. http://personal.mail.yahoo.com/?.refer=text >> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, http://www.indokado.com >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Satu lagi berita yg sangat menyedihkan
Betul MBak Retno, cuman, ya setelah kita dengar (tahu) cerita ini, apakah kemudian ada kelanjutannya? Maksud saya, apakah kemudian sang keluarga menggugat RS, atau ada tindakan dari pemerintah thd RS-nya, dst. Saya sih tdk pnh dengar lagi kelanjutan kasus ini. Ngga' tahu juga nih dg kasus Adek. Sepertinya masih banyak yg terus menggugat, apalagi jawaban dr RSMMC cuman "maklum". Ya, saya cuman berharap, semoga RS2 itu segera memperbaiki sistem kerja dan managementnya, demi kebaikan kita semua, terutama para pasien! Quinike --- Djelantik Retno <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Quinike, > barangkali cerita ini yang anda maksud ? > > > -- __ Do You Yahoo!? Get email at your own domain with Yahoo! Mail. http://personal.mail.yahoo.com/?.refer=text >> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, http://www.indokado.com >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] Tanya benjolan vs TBC
Dear Rekan Netters, Saya mau tanya, jikalau anak saya sudah di tes mantoux (sorry kalau salah tulis) dan Negative apakah sudah pasti bahwa anak saya bersih dari penyakit TBC. Atau apakah tidak cukup dan perlu di periksa paru-parunya ? Terima kasih untuk informasinya -Elida BS- >> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, http://www.indokado.com >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
[balita-anda] Dokter Kandungan Wanita di Surabaya
rekan netters mohon informasinya dr kandungan wanita yang ada di Surabaya (yang ramah ya) dan praktek di RS yang cukup bagus. Soalnya temenku trauma dengan dokter yang tidak ramah dan rumah sakit yang pelayanannya kurang bagus, Thanks atas infonya
[balita-anda] Apakah anak saya gagap? (Yth. Dr. Rudy Sutadi)
Dr. Rudy Sutadi dan rekan netter, Anak saya (22 bulan), saya perhatikan akhir-akhir ini kalau berbicara suka mengulang kata depannya. Seperti: om-om-om Didit, bak-bak-bakso, aik-aik-aik(naik) mobil, mo-mo-mobil, dlsb. Tapi hanya beberapa kata saja tmsk kata-2 diatas ... kata lain spt ayah, ibu, bude, makan, minum dll tetap spt biasa walaupun pengucapannya kurang jelas. Kalau ditanya namanya anak saya sudah bisa menjawab nama panjangnya. Sebagai informasi, anak saya sudah imunisasi MMR. Apakah anak saya menunjukkan gejala gagap? Mohon tanggapan dari Dr. Rudy dan rekan netter yang lain barangkali pernah mempunyai pengalaman yang sama. Terima kasih banyak, Ibunya Asyafa __ Do You Yahoo!? Get email at your own domain with Yahoo! Mail. http://personal.mail.yahoo.com/?.refer=text >> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, http://www.indokado.com >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
[balita-anda] Tanya(ASI)
Mba' Rina yth, Sepertinya sih tidak ada bahayanya ya? dan tidak ada kata basi untuk ASI ya?? malah bagus karena mba' mau mencoba kembali dan atas ketelatenan saya yakin ASInya akan keluar lagi. teman saya seperti itu juga,karena pertamanya dia merasa tidak bisa dan anaknya seperti tidak cukup dan setelah vakum beberapa lama dicoba lagi dan sampai sekarang lancar2 aja tuh...yang penting jangan lupa dijaga makannya dan selamat menyusui mba' Salam, Mamik JMaddenuang Mama Ghifari dan Gaska -Original Message- From: Rina Tri Setianingsih [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: 30 Maret 2001 15:45 To: '[EMAIL PROTECTED]' Subject: [balita-anda] Tanya Rekan Netters, Mau tanya nich, bahaya enggak sich kalau udah hampir tiga bulan ASI nggak diberikan kemudian kita mau memberikannya lagi, mungkin belum terlambat untuk mencoba lagi. Tapi takutnya nanti anak kita jadi sakit karena mimi ASI yang sudah basi. Mohon sharingnya donk dari teman-teman, soalnya dulu seminggu setelah melahirkan anak saya yang pertama, ASI saya baru keluar tapi tidak lancar, padahal sudah minum berbagai macam obat-obat (tablet,jamu) dan juga sayuran untuk memperlancar ASI tapi tetap saja produksinya sedikit. Sehingga lama-lama anak saya tidak mau lagi mi' dan kayaknya sudah jatuh cinta dengan botol susunya karena dia lebih lancar keluarnya. Tolong kalau rekan netters ada pengalaman tentang hal ini. Rien >> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, http://www.indokado.com >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] >> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, http://www.indokado.com >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
[balita-anda] Telinga keluar darah
Ada titipan pertanyaan dari teman saya ,saat ini putra ke 2 nya (usia 4 bulan) selama dua bulan ini therapi dinyatakan batuk alergi dan masih dalam therapi. Sudah 2 hari ini di lubang telinganya keluar darah/seperti darah segar /sedikit **Apakah ini ada hubungannya dengan batuknya tsb?? **Dan seharusnya dibawa ke ahli THT atau tetap meneruskan therapinya?? **Selama batuk (therapi 2 bulan ini ) minum asinya sedikit /susu juga sedikit BB-nya 5,8 kg. Mohon advice dari Dokter yth,dan rekan netters. Thanks before Mamik Mama Ghifari dan Gaska Yahoo! Groups Sponsor -~-~> We give away $70,000 a month! Come to iWin.com for your chance to win! http://us.click.yahoo.com/olMXHC/BJVCAA/4ihDAA/IrJVlB/TM -_-> Mohon tidak mengirim posting untuk kepentingan komersial ataupun kepentingan organisasi lain selain IDAI. Kirim tanggapan / pertanyaan ke : [EMAIL PROTECTED] Daftar ke : [EMAIL PROTECTED] Untuk berhenti kirim email ke : [EMAIL PROTECTED] URL milis ini : http://groups.yahoo.com/group/idai-ot Your use of Yahoo! Groups is subject to http://docs.yahoo.com/info/terms/ >> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, http://www.indokado.com >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Tanya benjolan
Selamat sore rekan Netters. Saya pernah ngobrol2 dengan dokter internis saya mengenai benjolan pada bagian2 tertentu tubuh kita, terutama di leher, dan sering terjadi pada anak kecil. Kemungkinan yg paling aman adl. benjolan tsb merupakan penumpukan lemak yg terkurung di bawah kulit atau bisa juga di dalam kelenjar (terutama kelenjar getah bening) yang tersebar di leher. Benjolan spt ini aman, dan bisa bersifat permanen, bisa ada terus sampai tua, atau bisa lama2 hilang, tetapi tidak berakibat apa2 dan tidak terasa apa2, dan kalau dipegang biasanya lari2. Kemungkinan lain adalah benjolan tsb akibat adanya pembengkakan getah bening akibat adanya peradangan. Nah, peradangan ini bisa diakibatkan macam2 dan kadangkala peradangan itu bisa bersumber jauh dari leher, tapi bisa juga peradangan tsb efek dari adanya kuman tuberculosis yang masuk ke dalam kelenjar (lebih familiar disebut TBC kelenjar), yang mana org / anak tsb tertular TBC tetapi krn daya tahan paru2 nya kuat, maka si virus lari ke kelenjar2 atau bagian tubuh lain yang lemah (ada juga TBC tulang, TBC kelamin, dll). Utk kasus spt ini perlu pengobatan intensif, walaupun menurut banyak sumber TBC yg tidak berbiak di paru2 kemungkinan kecil akan menular (krn tdk ada kontak udara dengan org lain). Ttp perlu dicatat, TBC spt ini baru akan dirasakan efeknya setelah tertular lebih dari 20 th (saat dewasa baru muncul), jadi kalo benjolan ini ada di anak2, maka kemungkinan TBC ini rasanya kecil. Kemungkinan ketiga adl yg paling perlu diwaspadai, yaitu adanya sel2 / daging tumbuh yg bisa tidak ganas, atau bisa juga ganas. Bgm pun layak kita utk periksa kan setiap benjolan yg tdk lazim kita temui di tubuh anak kita, spy bisa cepat ambil tindakan kalau memang diperlukan. Begitu kurang lebih kalo ada masukan lain ? Best Regards, Julio Sanjaya [EMAIL PROTECTED] - Original Message - From: oce <[EMAIL PROTECTED]> To: <[EMAIL PROTECTED]> Sent: Friday, March 30, 2001 4:57 PM Subject: Re: [balita-anda] Tanya benjolan > Mungkin ini sama seperti yang dialami anakku Vega, waktu dia umur 4 bl aku > menemukan 2 bh benjolan [dipangkal leher (ujung dalam bahu kanan) & ketiak > kanannya]. > Hal itu baru aku ketahui ketika aku memandikannya saat itu benjolan tsb masih > sangat kecil. > Tapi sebulan kemudian benjolan itu makin nampak besar (anak tidak rewel dan > sepertinya tidak dirasakan sakit). > Kemudian aku periksakan ke Dsa-nya kata beliau akibat infeksi ketika imunisasi > BCG. > (Vega langsung diimunisasi BCG waktu lahir, ketika mau aku bawa pulang dari RSB > setelah lahir ternyata tidak diijinkan karena lekositnya tinggi. > Dokter yang menanganinya saat itu tdk menjelaskan apa penyebab lekosit tinggi > meski udah aku tanyakan). > Oleh dr. Purnomo Vega diberi puyer untuk 30 hari yang diminumkan setiap hari > (tidak boleh sampai lupa). > (salah satu-yang masih aku ingat-dalam kandungan puyer tsb adalah INH) dan juga > salep Terramycin Poly Topical untuk obat luarnya. > Vega diwajibkan dikontrol sehari sebelum obat habis. > Setelah aku minumkan obat tersebut dan benjolan aku olesi salep, dalam waktu 1 > minggu benjolan tsb muncul mata yang didalamnya mengandung nanah. > Pengobatan tetap aku jalankan dan syukurlah dalam waktu 2 minggu benjolan > tersebut sudah meletus sendiri dan lukanya pun sudah mulai kering. > > So saran saya, apapun yang kita curigai dan kita anggap tidak wajar muncul dalam > diri anak kita, kita perlu waspadai. > Mungkin ibu bisa konsultasikan ke Dsa yang biasa menangani Bagas. > Dan jika perlu minta referensi ke Dsa tersebut kira-kira ke dokter spesialis apa > yang biasa menangani dan paham dengan benjolan tsb. Mudah-mudahan memang tidak > berbahaya. > > Sekian saja sharing dari aku. Aku doakan semoga Bagas segera sembuh dan selalu > berada dalam lindungan Tuhan YME. > > Mamanya Vega > > > > > From: [EMAIL PROTECTED][SMTP:[EMAIL PROTECTED]] > > > Reply To: [EMAIL PROTECTED] > > > Sent: Friday, March 30, 2001 2:25 PM > > > To: [EMAIL PROTECTED] > > > Subject: [balita-anda] Tanya benjolan > > > > > > > > > > > > Netters, anakku bagas (11,5 bln) pada belakang telinganya waktu > > > saya > > > raba ada seperti benjolan (kira-kira sebesar > > > kacang hijau), dan itu ada pada kedua telinganya, kalau diraba dia > > > akan > > > bergerak kesana kemari ( tidak tetap), tapi saya > > > perhatikan kok jadi agak besar yach ???, hal ini pernah saya > > > tanyaka > > > pada DSAnya, dan jawabannya selama benjolannya bergerak itu tidak apa-apa, > > > kecuali dia tetap, > > > > > > Yang mau saya tanyakan kira-kira apakah benjolan itu, sebab bagas > > > sendiri > > > kalau dipegang telinganya tidak nangis ( berartikan tidak sakit ), tolong > > > kalu > > > ada yang tau mengenai hal ini, dan kalaupun saya mau tahu lebih jauh, > > > bagusnya > > > saya > > > tanya ke Dokter bagian apa yach ?? > > > > > > Mama Bagas > > > > > > > > > > > > > > > >> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, >
RE: [balita-anda] Melahirkan di Rumah Sakit MMC
Rekan netter sekalian Pengalaman saya sangat berbeda dengan rekan2 netter sekalian Saya kebetulan waktu melahirkan anak saya secara normal (Shania) di RS MMC (bulan Juli thn 1999), tetapi pada saat itu dokter dan suster2nya sangat baik dan ramah sekali. Kebetulan saya dokter kandungannya dengan Dr. Enud, dan dokter tersebut sangat sabar sekali. Dr. Enud tidak senang/melarang melakukan operasi kalau memang bisa lahir secara normal. Bagi yang muslim pasti akan lebih tenang, karena sebelum membantu persalinan, dia mengucapkan Bismillah terlebih dahulu, dan pada saat anak saya lahir dia juga ikut mengazankan anak saya. Sedangkan untuk dsa-nya sampai Shania umur 5 bulan masih di RS MMC. Setelah itu saya pindah di RS Hermina Jatinegara. Saya pindah di RS Hermina karena pada saat saya pulang kantor ternyata anaka saya diare dan waktu itu sudah jam 20.00, saya coba telfon ke RS MMC ternyata disana dsa hanya sampai jam 19.00 saja dan hanya ada dokter jaga dan itupun dokter umum saja. Maka saya & suami saya mengambil keputusan untuk coba ke RS Hermina dan memang disana dsa ada sampai jam 21.00 wib,dan anak saya dapat ditangani dengan tepat oleh dsa di RS Hermina. Dan sebagai informasi tambahan apabila dsa sudah tidak ada, maka dokter jaganya pun dsa walaupun baru lulus. Kalau saya sarankan jika anak kita sakit pada tengah malam,/lumayan parah dan perlu diambil tindakan cepat, lebih baik langsung ke dsa-nya, dan jika tidak bisa ditangani oleh dsa-nya langsung lebih baik ke RS Bersalin saja, karena penanganannay kemungkina besar lebih care terhadap anak2 dan dokter jaganya (kalau di RS Hermina ) Dokter anak walaupun yang baru lulus, karena dibandingkan di RS umum dokter jaga yang ada di RS tersebut adalah dokter umum Sorry ceritanya kepanjanagn Demikian sharing saya Mamanya Shania > -- > From: Diah Handayani[SMTP:[EMAIL PROTECTED]] > Reply To: [EMAIL PROTECTED] > Sent: 30 Maret 2001 15:47 > To: [EMAIL PROTECTED] > Subject: Re: [balita-anda] Melahirkan di Rumah Sakit MMC > > > astagfirullah.. sampai hari ini sudah lebih dari 5 orang yang komplain > dengan pelayanan rs.mmc di milis BA. > sebegitu parahkah pelayanan disana?? > kalo perkiraan saya diatas salah, mohon kepada anggota milis yang pernah > berobat ke mmc dan mendapatkan pelayanan prima (sesuai dengan nama besar > dan tarifnya yang mahal), untuk sharing pengalaman juga disini.. > kalo tidak ada, berarti mmc memang sudah benar-benar tercoreng namanya... > > r/diah > > > > > > > >> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, > http://www.indokado.com > >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com > Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] > Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] > > > > > > > > > > > > > > > > > > > >
[balita-anda] Melahirkan di Rumah Sakit MMC
Mba' Regina Tapi kalau boleh saya juga mau sharing untuk RSAB Harapan Kita, karena saya juga punya pengalaman yang kurang berkenan Memang dokternya supercanggih bahkan untuk periksa saja, sampai antri jam 22.30),ini waktu melahirkan anak pertama ~Ghifari. Tibalah waktunya hari H dimana saya sudah hampir 2 kali 24 jam di VK (kamar bersalin),karena his saya yang tidak maju2 dan terpaksa dilakukan (rangsangan mules~infus), sampai saya dengar dari Bidannya katanya sudah buka 6 /7 tapi hisnya lambat.dan via HP instruksi dari dokter,karena dia sedang ada dalam pesta ~di Hilton(maaf dokternya tidak bisa saya sebutkan),terpaksa akan diberikan obat ( supp/via anal/anus) yang katanya untukmenghilangkan mules jadi dimaksudkan akan dilahirkan keesokan harinya,karena acara yang tidak bisa ditinggalkan. Dengan menahan rasa sakit (mules) saya marah , dan bicara kepada suster agar saya secepatnya dapat dilahirkan meskipun dengan dokter yang lain. Tapi rupanya suster/bidannya call ke dokter lagi,dan akhirnya beliau datang menolong persalinan saya masih lengkap dengan pakaian pestanya. jadi..kesimpulan saya bagaimana seorang anak yang akan lahir ke dunia ini bisa dengan seenaknya saja ditunda oleh seorang dokter yang katanya sudah top?? dan bagaimana jika terjadi apa2 dengan anak kita?? Siapa yang akan bertanggung jawab?? Untuk dokter di RSAB(maaf) karena ini sudah terjadi beberapa tahun yang lalu (7 July 1997)..Bagaimana tanggapan rekan yang lain(sorry kepanjangan) jadi saya rasa semua RS punya nilai plus and minus masing2. Dan untuk dokter 2 yth( hal seperti agar menjadi pengalaman) Salam,MJM Mama Ghifari dan Gaska -Original Message- From: Regina Kuntjoro-Jakti [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: 30 Maret 2001 15:22 To: '[EMAIL PROTECTED]' Subject: RE: [balita-anda] Melahirkan di Rumah Sakit MMC Sekedar sharing.. Kalau saya juga lebih memilih Rumah Sakit khusus bersalin, karena saya berharap karena mempunyai kekhususan untuk bersalin, dokter2 dan suster2 serta pihak2 terkait di dalamnya sudah berpengalaman untuk menghandle masalah persalinan. Dalam ini saya seorang ibu dengan 2 putri yang melahirkan dengan cara normal di RSAB Harapan Kita ("RSAB"). Pertimbangan saya, selain dekat dengan rumah, RSAB tersebut memang RS dengan speliasasi untuk bersalin dan khusus anak2...juga DSOG yang saya pilih juga prakter di sana..(Dr. Hasnah Siregar). Saya juga berharap dokter2 anaknya juga sudah terbiasajadi yah..kalau ada apa2 dengan bayi yang dilahirkan langsung bisa dihandle dengan baik oleh dokter2 anak yang ada... Alhamdulillah, saya pada saat saya melahirkan di RSAB, suster2nya juga baik..rata2 mereka sudah lama dan berpengalaman jadi suster, jadi bisa membuat saya comfortable (baca: Nyaman) dengan keadaan saya pada saat mau melahirkan...tahu sendiri kan..rasanya mules2 menjelang persalinan...apalagi untuk kita ibu yang akan melahirkan anak pertama. Setelah persalinan, di sana juga concern dengan pemberian ASI, jadi ditanya apakah ibunya berminat memberikan ASI eksklusif, jadi pada saat bayi bangun, kita juga dibangunkan untuk memberikan ASI pada bayi kita, kalau kita masih cape', suster akan membantu mengajarkan bagaimana mengeluarkan ASI secara alami (tanpa bantuan alat) hanya dengan tangan kita sendiri...dan selanjutnya ASI dimasukkan dalam botol dan ditaruh di lemari es, bila nanti bayi kita bangun malam2 (dan kitanya masih cape...) maka ASI tersebut yang diberikan... Kamarnya juga enak...intergrated dengan kamar bayi kita..pagi2 suster datang akan memandikan bayi kita di hadapan sang ibu di dalam kamar bayi kita sekalian mengajarkan sang ibu untuk memandikan bayinya, memakaikan popo, dibedong dst..dst... Sebelumnya, waktu saya melakukan pemeriksaan/konsultasi rutin atas kandungan, dokter saya tidak pernah melakukan tindakan yang komersial..misalnya USG dilakukan apabila memang benar2 diperlukan...jadi tidak setiap dateng kita di-USG...biayanya kan lumayan... Dokternya juga komunikatif lah..(untuk standard saya...bisa memberikan informasi dan penjelasan yang saya dan suami perlukan). Yang pasti (pada saat itu) biayanya cukup reasonable...dengan pelayanan yang memuaskan...saya memilih kamar VVIP..harganya sama dengan kamar VIP di rumah sakit lain...malah agak lebih murah kalau nggak salah! Kalau memang berminat..yah coba aja survey dulu... Selain RSAB, ada RSIA Hermina, RS Asih, RS Evasari...ya bisa dicheck lebih dahulu lah... Yang penting kita sang ibu can feel comfortable pada saat akan persalinan..yah comfortable dengan dokternya, susternya, suasananya... Sekian dulu sharingnya..semoga bermanfaat Semoga lancar persalinannya yah Bu... Wassalam, Ibunya Rahma dan Radhia Dear semuanya, Kebetulan lagi ramai ngomongin MMC. Kebetulan teman sekantor saya (2 orang) baru melahirkan di MMC dan 'kebetulan' lagi dua-duanya anak kedua, 'kebetulan' lagi dua-duanya melalui C-section. Waktu saya jenguk, lho, kok semua bayi lahir d
[balita-anda] Terapi Madu dan Cuka Apel
PENYEMBUHAN MEMPERGUNAKAN BAHAN MADU & CUKA APEL Anda kini dapat menikmati hidup yang panjang dengan kesehatan yang prima, cuma dengan modal beberapa rupiah saja per hari, dan dengan hanya memanfaatkan daya penyembuhan luar biasa dari Cuka Apel dan Madu Asli. Secara sendiri-sendiri bahan-bahan alami yang berkhasiat super ini sudah dikenal mempunyai daya pencegahan atau daya penyembuhan berbagai macam penyakit yang biasa diderita umat manusia. Tetapi secara bersama-sama kombinasi satu-dua dari cuka apel dan madu dapat membuang gejala penyakit dalam tulang, mencegah timbulnya kanker, memerangi asma dan alerginya, membantu pencernaan, menyembuhkan luka dan ulcer*, meningkatkan daya pikir serta daya ingat hingga memungkinkan anda merasa muda selalu, penuh vitalitas dan gelora hidup untuk menuju masa depan tahun-tahun emas yang anda cita-citakan. Satu dari pakar-pakar dari dunia kesehatan yang pertama-tama memperkenalkan daya ampuh yang mengagumkan ini kepada dunia tentang kombinasi cuka apel dan madu ini, adalah seorang dokter dan ahli gizi termasyhur bernama Dr George Bodgett. Ia berkata: Bila anda memakan apa-apa yang dipersembahkan oleh alam ini, maka sebagai hadiahnya anda akan menikmati hidup yang panjang, hidup bahagia, kesehatan prima, menjadi orang yang berpunya serta mempunyai masa depan yang cerah sebagaimana yang selalu diceramahkannya pada berbagai kesempatan yang ada. Dengan sangat bahagia, Dr George Bodgett selalu mempraktekkan apa-apa yang dikotbahkannya kepada orang ramai. Dia meminum koktil asam cuka dan madu ini setiap hari sepanjang hidupnya dan dia telah menikmati hidup hampir mencapai usia seratus tahun. Pakar-pakar peneliti lainnya, termasuk dokter-dokter, ahli-ahli gizi & diet dan begitu juga psikiater-psikiater serta psikolog-psikolog di seantero dunia memujikan sekali daya penyembuhan yang menakjubkan dari koktil cuka dan madu tersebut. Mungkin saja ahli-ahli farmasi lokal tidak menginginkan anda tahu bahwa rahasia dari bahan-bahan yang dibutuhkan untuk menjaga tubuh anda selalu berada dalam kondisi tip-top sebenarnya ada terdapat didalam dapur anda sendiri oleh sebab itu maka Mataharilah yang akan menyebar-luaskan berita ini! Pakar-pakar kesehatan menganjurkan supaya anda dua kali dalam sehari menyiapkan untuk anda sendiri campuran koktil ajaib ini yang terdiri dari Dua Sendok Makan Cuka Apel dan Dua Sendok Makan pula Madu Murni dalam gelas yang berisi 200 250 CC Air Panas Suam-suam Kuku. Waktu terbaik untuk menikmati minuman berkhasiat ini ialah segera sesudah bangun pagi dan malam sewaktu hendak tidur. Penggunaan cuka dapur biasa (bila cuka apel kebetulan sedang tidak ada), madu dan air, sangat dianjurkan oleh pakar-pakar dari Massachusetts Institute Technology (MIT), untuk penyembuhan dan pembebasan dari banyak gejala-gejala penjakit, seperti: ARTHRITIS: Bahan mineral Kalium yang sangat berdaya-guna yang terdapat dalam cuka maupun madu dapat meredakan gejala sakit sipenderita Arthritis dengan jalan menghancurkan kristal-kristal asam yang terdapat pada tulang-tulang persendian serta mengusirnya keluar badan Dari studi yang dilakukan oleh salah satu universitas terkenal menunjukkan bahwa dosis harian dari koktil cuka dan madu dapat mengurangkan rasa sakit sipenderita Arthritis sampai dengan 90%. PENUAAN: Cuka Apel mengandung berbagai vitamin, bahan-bahan mineral, enzim kesehatan dan asam amino esensial yang dapat meningkatkan gairah hidup sehat dan yang memungkinkan anda merasa muda selalu, penuh vitalitas dan bergelora. Tip kecantikan: Aduk 1 sendok makan Madu Murni dengan 1 Kuning Telur, oleskan me-rata pada muka yang telah dibersihkan lebih dahulu. Biarkan selama 20 menit, kemudian bilas dengan air panas suam-suam kuku. Bila perlu pakaikan bahan pelembab kulit. Ratu kecantikan sangat sekali mengandalkan masker ajaib ini untuk melicinkan garisgaris dan kerut-kerut muka. TEKANAN DARAH TINGGI DAN STROKE:Penyempitan pembuluh darah dapat dibuka kembali oleh campuran Cuka dan Madu. Dalam beberapa hal Tekanan Darah dapat turun sebanyak 40 poin yang oleh peneliti pada Universitas Jenewa di Swiss melaporkan penurunan tekanan darah sampai sekitar 10%. Tekanan Darah Rendah berarti sedikit sekali kemungkinan akan terserang STROKE. KANKER: CUKA dan MADU bekerja menghentikan sel-sel kanker dari menyebabkan terbentuknya tumor, seperti yang diungkapkan peneliti-peneliti pada National Cancer Institute. Dalam satu riset yang dilakukan oleh US Drug Administration, Madu diketahui memperlambat berkembangnya pertumbuhan tumor-tumor dari kanker. Ahli-ahli Ilmu Pengetahuan mengatakan Kombinasi yang menakjubkan dari Cuka dan Madu bekerja sangat baik sekali dalam mencegah terjadinya Kanker Lambung, Kanker Usus dan Kanker Payu Dara. RASA LELAH YANG KRONIS: Bila Anda merasa tenaga Anda menurun sekali, cobalah minum koktil kesehatan super energi ini pada pertengahan pagi hari dan pada sore hari. SAKIT KEPALA: Penelitian-penelitian yang dilakukan baru-baru ini mengungk
Re: [balita-anda] Tanya benjolan
Mungkin ini sama seperti yang dialami anakku Vega, waktu dia umur 4 bl aku menemukan 2 bh benjolan [dipangkal leher (ujung dalam bahu kanan) & ketiak kanannya]. Hal itu baru aku ketahui ketika aku memandikannya saat itu benjolan tsb masih sangat kecil. Tapi sebulan kemudian benjolan itu makin nampak besar (anak tidak rewel dan sepertinya tidak dirasakan sakit). Kemudian aku periksakan ke Dsa-nya kata beliau akibat infeksi ketika imunisasi BCG. (Vega langsung diimunisasi BCG waktu lahir, ketika mau aku bawa pulang dari RSB setelah lahir ternyata tidak diijinkan karena lekositnya tinggi. Dokter yang menanganinya saat itu tdk menjelaskan apa penyebab lekosit tinggi meski udah aku tanyakan). Oleh dr. Purnomo Vega diberi puyer untuk 30 hari yang diminumkan setiap hari (tidak boleh sampai lupa). (salah satu-yang masih aku ingat-dalam kandungan puyer tsb adalah INH) dan juga salep Terramycin Poly Topical untuk obat luarnya. Vega diwajibkan dikontrol sehari sebelum obat habis. Setelah aku minumkan obat tersebut dan benjolan aku olesi salep, dalam waktu 1 minggu benjolan tsb muncul mata yang didalamnya mengandung nanah. Pengobatan tetap aku jalankan dan syukurlah dalam waktu 2 minggu benjolan tersebut sudah meletus sendiri dan lukanya pun sudah mulai kering. So saran saya, apapun yang kita curigai dan kita anggap tidak wajar muncul dalam diri anak kita, kita perlu waspadai. Mungkin ibu bisa konsultasikan ke Dsa yang biasa menangani Bagas. Dan jika perlu minta referensi ke Dsa tersebut kira-kira ke dokter spesialis apa yang biasa menangani dan paham dengan benjolan tsb. Mudah-mudahan memang tidak berbahaya. Sekian saja sharing dari aku. Aku doakan semoga Bagas segera sembuh dan selalu berada dalam lindungan Tuhan YME. Mamanya Vega > > From: [EMAIL PROTECTED][SMTP:[EMAIL PROTECTED]] > > Reply To: [EMAIL PROTECTED] > > Sent: Friday, March 30, 2001 2:25 PM > > To: [EMAIL PROTECTED] > > Subject: [balita-anda] Tanya benjolan > > > > > > > > Netters, anakku bagas (11,5 bln) pada belakang telinganya waktu > > saya > > raba ada seperti benjolan (kira-kira sebesar > > kacang hijau), dan itu ada pada kedua telinganya, kalau diraba dia > > akan > > bergerak kesana kemari ( tidak tetap), tapi saya > > perhatikan kok jadi agak besar yach ???, hal ini pernah saya > > tanyaka > > pada DSAnya, dan jawabannya selama benjolannya bergerak itu tidak apa-apa, > > kecuali dia tetap, > > > > Yang mau saya tanyakan kira-kira apakah benjolan itu, sebab bagas > > sendiri > > kalau dipegang telinganya tidak nangis ( berartikan tidak sakit ), tolong > > kalu > > ada yang tau mengenai hal ini, dan kalaupun saya mau tahu lebih jauh, > > bagusnya > > saya > > tanya ke Dokter bagian apa yach ?? > > > > Mama Bagas > > > > > > > > > > >> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, > > http://www.indokado.com > > >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com > > Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] > > Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > >> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, http://www.indokado.com > >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com > Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] > Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] >> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, http://www.indokado.com >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Melahirkan di Rumah Sakit MMC
astagfirullah.. sampai hari ini sudah lebih dari 5 orang yang komplain dengan pelayanan rs.mmc di milis BA. sebegitu parahkah pelayanan disana?? kalo perkiraan saya diatas salah, mohon kepada anggota milis yang pernah berobat ke mmc dan mendapatkan pelayanan prima (sesuai dengan nama besar dan tarifnya yang mahal), untuk sharing pengalaman juga disini.. kalo tidak ada, berarti mmc memang sudah benar-benar tercoreng namanya... r/diah >> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, http://www.indokado.com >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] Telletubies ???
Dear Mbak Desi, Kalau tidak salah bisa lihat di : http://www.bbc.co.uk/teletubbies Thanks & Regards___ Yennie Suhandi Email : [EMAIL PROTECTED] Phone : 579 59267 -Original Message- From: DESI ISHWARI [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: 30 Maret 2001 3:51 To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] Telletubies ??? Netters yang baik, waktu itu pernah ada di milis balita-anda yang memberi tahu website-nya telletubies, tapi saya lupa lagi, tolong donk buat para netters yang alamatnya kasih tau saya. Terima kasih Ibunya Avie __ Do You Yahoo!? Get email at your own domain with Yahoo! Mail. http://personal.mail.yahoo.com/?.refer=text >> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, http://www.indokado.com >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] >> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, http://www.indokado.com >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
[balita-anda] Telletubies ???
Netters yang baik, waktu itu pernah ada di milis balita-anda yang memberi tahu website-nya telletubies, tapi saya lupa lagi, tolong donk buat para netters yang alamatnya kasih tau saya. Terima kasih Ibunya Avie __ Do You Yahoo!? Get email at your own domain with Yahoo! Mail. http://personal.mail.yahoo.com/?.refer=text >> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, http://www.indokado.com >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] Melahirkan di Rumah Sakit MMC
Sekedar sharing.. Kalau saya juga lebih memilih Rumah Sakit khusus bersalin, karena saya berharap karena mempunyai kekhususan untuk bersalin, dokter2 dan suster2 serta pihak2 terkait di dalamnya sudah berpengalaman untuk menghandle masalah persalinan. Dalam ini saya seorang ibu dengan 2 putri yang melahirkan dengan cara normal di RSAB Harapan Kita ("RSAB"). Pertimbangan saya, selain dekat dengan rumah, RSAB tersebut memang RS dengan speliasasi untuk bersalin dan khusus anak2...juga DSOG yang saya pilih juga prakter di sana..(Dr. Hasnah Siregar). Saya juga berharap dokter2 anaknya juga sudah terbiasajadi yah..kalau ada apa2 dengan bayi yang dilahirkan langsung bisa dihandle dengan baik oleh dokter2 anak yang ada... Alhamdulillah, saya pada saat saya melahirkan di RSAB, suster2nya juga baik..rata2 mereka sudah lama dan berpengalaman jadi suster, jadi bisa membuat saya comfortable (baca: Nyaman) dengan keadaan saya pada saat mau melahirkan...tahu sendiri kan..rasanya mules2 menjelang persalinan...apalagi untuk kita ibu yang akan melahirkan anak pertama. Setelah persalinan, di sana juga concern dengan pemberian ASI, jadi ditanya apakah ibunya berminat memberikan ASI eksklusif, jadi pada saat bayi bangun, kita juga dibangunkan untuk memberikan ASI pada bayi kita, kalau kita masih cape', suster akan membantu mengajarkan bagaimana mengeluarkan ASI secara alami (tanpa bantuan alat) hanya dengan tangan kita sendiri...dan selanjutnya ASI dimasukkan dalam botol dan ditaruh di lemari es, bila nanti bayi kita bangun malam2 (dan kitanya masih cape...) maka ASI tersebut yang diberikan... Kamarnya juga enak...intergrated dengan kamar bayi kita..pagi2 suster datang akan memandikan bayi kita di hadapan sang ibu di dalam kamar bayi kita sekalian mengajarkan sang ibu untuk memandikan bayinya, memakaikan popo, dibedong dst..dst... Sebelumnya, waktu saya melakukan pemeriksaan/konsultasi rutin atas kandungan, dokter saya tidak pernah melakukan tindakan yang komersial..misalnya USG dilakukan apabila memang benar2 diperlukan...jadi tidak setiap dateng kita di-USG...biayanya kan lumayan... Dokternya juga komunikatif lah..(untuk standard saya...bisa memberikan informasi dan penjelasan yang saya dan suami perlukan). Yang pasti (pada saat itu) biayanya cukup reasonable...dengan pelayanan yang memuaskan...saya memilih kamar VVIP..harganya sama dengan kamar VIP di rumah sakit lain...malah agak lebih murah kalau nggak salah! Kalau memang berminat..yah coba aja survey dulu... Selain RSAB, ada RSIA Hermina, RS Asih, RS Evasari...ya bisa dicheck lebih dahulu lah... Yang penting kita sang ibu can feel comfortable pada saat akan persalinan..yah comfortable dengan dokternya, susternya, suasananya... Sekian dulu sharingnya..semoga bermanfaat Semoga lancar persalinannya yah Bu... Wassalam, Ibunya Rahma dan Radhia Dear semuanya, Kebetulan lagi ramai ngomongin MMC. Kebetulan teman sekantor saya (2 orang) baru melahirkan di MMC dan 'kebetulan' lagi dua-duanya anak kedua, 'kebetulan' lagi dua-duanya melalui C-section. Waktu saya jenguk, lho, kok semua bayi lahir dengan di operasi? Saya sampai nanya ke susternya apa kalau melahirkan di MMC itu memang harus di operasi. Kalau menurut saya pribadi, melahirkan yang terbaik adalah melalui cara normal, jadi kalau rasio melahirkan melalui operasinya tinggi, timbul pertanyaan: apakah ini karena dokternya malas nungguin bayi lahir, atau sengaja disarankan operasi karena pasti feenya lebih tinggi, atau memang yang melahirkan di MMC itu beresiko tinggi semua. Terserah deh penilaian orang. Saya sendiri rumah di Bintaro, tapi melahirkan di RS Budi Kemuliaan. Terus terang saya memang lebih cocok melahirkan di RS khusus Ibu dan Anak. Biasanya dokter dan susternya lebih terlatih dan atentif. Segitu dulu nih dari saya. -Original Message- From: Yufi Yufitasari [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, March 30, 2001 2:15 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Melahirkan di Rumah Sakit MMC Saya juga mau ngasih masukan nih buat mbak Tina. Menurut saya pelayanan rumah sakit adalah yang no.1 yang harus diperhatikan. Karena yang namanya orang "sakit" pasti maunya dapat pelayanan yang baik. Apa kita nggak jadi lebih "sakit" lagi kalo harus memikirkan terus suster ini baik nggak yah, atau ntar saya dapat pelayanan baik nggak yah Nah... kenapa kita nggak cari dokter dan rumah sakit yang benar-benar membuat kita "nyaman". Mungkin Mbak Tina juga bisa datang ke Graha Medika, atau ke RS internasional Bintaro. Di Graha ada dokter yang bagus. Namanya Julianto Witjaksono. Orang nya baek dan perhatian. Dia juga praktek di RSCM dan Mitra keluarga Jatinegara. Jadi intinya jangan terlalu terpaku pada satu dokter di satu rumah sakit. Karena mungkin saja oleh sesuatu sebab, belum tentu kita bisa melahirkan di RS yang sudah kita rencanakan. Sebaiknya ada dokter cadangan juga yang tentunya satu dua kali kita kunjungi selama kehamilan. Yufi >> kirim bung
[balita-anda] Tanya
Rekan Netters, Mau tanya nich, bahaya enggak sich kalau udah hampir tiga bulan ASI nggak diberikan kemudian kita mau memberikannya lagi, mungkin belum terlambat untuk mencoba lagi. Tapi takutnya nanti anak kita jadi sakit karena mimi ASI yang sudah basi. Mohon sharingnya donk dari teman-teman, soalnya dulu seminggu setelah melahirkan anak saya yang pertama, ASI saya baru keluar tapi tidak lancar, padahal sudah minum berbagai macam obat-obat (tablet,jamu) dan juga sayuran untuk memperlancar ASI tapi tetap saja produksinya sedikit. Sehingga lama-lama anak saya tidak mau lagi mi' dan kayaknya sudah jatuh cinta dengan botol susunya karena dia lebih lancar keluarnya. Tolong kalau rekan netters ada pengalaman tentang hal ini. Rien >> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, http://www.indokado.com >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Melahirkan di Rumah Sakit MMC
Oktober 1997 saya melahirkan di RS MMC, VIP, DSOG yang selama 9 bulan memeriksa saya, pada saat saya melahirkan justru tidak bisa datang karena sedang seminar. Padahal dia tau persis kapan saya kira2 akan melahirkan, sehingga seharusnya dia menyiapkan waktu untuk saya, pasiennya, pasien tetap.Akhirnya bayi saya dikeluarkan oleh dokter kandungan jaga/ pengganti, dimana pada jam 2 pagi saya datang kesitu tidak ada orang di UGD nya. Saya keliling2 ruangan dulu sambil berhalo-halo cari orang yang bisa ngurus saya. Padahal itu UGD, dimana seharusnya orang siap sedia 24 jam disitu.. Pada saat saya sudah 'setengah mati', dokternya bilang,'kayanya bayinya kecil nih..', wah..saya jadi takut, jangan2 dia ngga baca status/ catatan medis saya..karena memang pada saat pemeriksaan bayi saya dinyatakan kecil, dan tercatat di status (meski setelah lahir ternyata beratnya 3 kg). Tidak hanya itu. Karena pinggul saya kecil, dan saya sudah lemah karena menahan sakit sebelumnya kurang lebih 12 jam, anak saya ngga nongol2 juga. Diperiksa detak jantungnya, sudah melemah. Makin saya takut. Dokternya terlihat sedikit panik dan tanya sama suami saya, 'gimana Pak, divakum aja ya?'. Suami saya yang juga mulai panik setengah membentak, 'apapun. Lakuin aja yg terbaik, ngga usah nanya saya'trus..suster2nya..pada saat saya kesakitan, mungkin saya agak sedikit rewel, masa dia bilang,' emangnya yang pernah ngelahirin cuman ibu aja..' uuh...gondook..banget dengernya...!Itu sama pasien VIP. Gimana sama kelas kelas dibawah? Waktu di ruangan persalinan juga gitu. Sementara saya kesakitan dan suami menunggui saya dengan gelisah dan perasaan khawatir, suster2 disitu malah ketawa2..bercanda..sungguh menyebalkan, dan setiap saya tanya, mana dokternya, selalu dijawab, lagi dihubungi..., dan itu lam sekali. Jadi, mending cari yang oke deh Bu. Itu sih pengalaman saya...ngga tau kalo ada yang punya pengalaman enak disana... Sofie wrote: > Dear Mbak Tina, > > Sekedar sharing aja, waktu saya hamil muda saya pernah masuk RS MMC > Ceritanya begini, saya susah makan muntah2 melulu singkat kata udah > lemas dan call ke Dokter yang menangani saya yaitu DR. Yoso kebetulan > dia lagi ada operasi di RS MMC saya langsung disuruh kesana ketemu > dengan dia. Tiba disana, Dokter langsung bilang harus diinfus karena > sudah lemas, saya sih maunya di YPK aja Dokternya sih terserah tapi > melihat kondisi saya yang sudah lemas dia bilang lebih baik disini > aja (maksudnya di MMC) karena toh sudah tiba di MMC. Akhirnya saya > setuju. > > Setelah masuk ke kamar waktu itu kamar VIP, saya kira pasti pelayanan > nya OK, karena VIP ternyata setiap kali si Suster harus dipanggil > bukannya setiap berapa jam dia ngontrol ke kita. Sampai pernah botol > infus saya habis, akhirnya darah keluar sampai tempat tidur pada basah > Waktu kira2 sisa 1/4 saya sudah warning ke susternya karena saya susah > tidur sehingga kalau pada saat ngantuk datang, saya benar2 ketiduran > sehingga nggak bisa lihatin botol infus terus. > > 4 hari saya di RS MMC tetap aja saya yang harus kontrol diri sendiri > sudah complain berkali2 tetap aja nggak diladenin. Setiap ganti botol > infus saya hitung and catat berapa yang sudah dipakai takut2 ntar kalau > keluar RS salah hitung, benar aja, waktu hitung2an ada kelebihan botol > infus, terus obat2an yang lebih lah, lama kamar yang lebih lah.. > wah kacau deh.. akhirnya setelah kita protes baru di ganti tapi kan > kitanya udah gondok duluan, coba kalau kita tidak teliti, bablas deh. > > Saya sih lebih sreg di YPK mbak, susternya ramah2 makanannya enak lagi > lho.. Coba deh.. > > Salam, > Sofie > > At 12:22 PM 3/30/01 +0700, you wrote: > > > >Dear Netters..., > > > >Saya sangat terpukul sekaligus terharu membaca berita kematian Adek di RS > MMC. Sungguh tak disangka ya rumah sakit yang kelihatannya mewah itu telah > memperlakukan pasiennya sedemikian rupa. > > > >Saya memang belum mempunyai anak, tapi saat ini saya tengah hamil 5 bulan > dan selama ini saya selalu memeriksakan kandungan saya pada DSOG di RS MMC. > Sejak semula saya sudah merencanakan untuk melahirkan di RS tersebut karena > jaraknya tidak terlalu jauh dari rumah saya (Pejompongan). Namun setelah > membaca berita tentang bagaimana dokter dan perawat di RS tersebut > memperlakukan pasien "Adek" hingga akhirnya meninggal dunia, saya menjadi > khawatir. Jangan-jangan nanti kalau saya melahirkan disana juga tidak akan > diperhatikan dan diperlakukan kurang baik. > > > >Dengan ini saya mohon sharing dari netters apa yang sebaiknya saya lakukan. > Bisakah saya melahirkan di rumah sakit / klinik bersalin lainnya sementara > DSOG-nya hanya praktek di RS MMC tersebut ? Mungkin saya bisa mendapatkan > informasi mengenai RS / Klinik mana yang pelayanannya bagus dan biayanya > terjangkau. > > > >Terimakasih: > >Ibu Tina > > > > >> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, http://www.indokado.com > >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com > Etika berinternet, email ke: [EM
RE: [balita-anda] Melahirkan di Rumah Sakit MMC
Memang, kok kayaknya MMC ini kacau balau begini ya. Ini saya forward, cerita lain ttg MMC (true story kawan sekantor saya): -Original Message- From: Asrijani Asrin [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, March 22, 2001 5:57 PM To: '[EMAIL PROTECTED]' Subject: [IDAI-OT] Pengalaman di MMC Kepada ibu Maimun Utami saya turut berduka cita atas meninggalnya Ade. Saya juga pernah mengalami hal yang tidak menyenangkan di RS (orang kaya) MMC. Kejadiannya saat lebaran hari pertama tanggal 27 December 2000. Anak saya, Oyi (3 thn), mengalami panas tinggi sejak 3 hari terakhir puasa saat itu, hari pertama anak saya mengalami panas tinggi saya bawa ke klinik 24 jam ternyata didiagnosa thypus dan diberi obat penurun panas serta antibiotik, karena panasnya tidak turun dan tidak mau makan setelah 3 hari (hari terakhir puasa) Oyi saya bawa ke DSA langganan di Bogor dan setelah diperiksa Lab ternyata memang Oyi menderita gejala thypus tapi menurut DSA nya kecil persentasenya (bahasa awam saya) , oleh DSA nya Oyi diberi obat penurun panas Luminal dan di antara obat-obatnya ada Kemicytin (saya lupa penulisannya) dengan dosis sehari 4 x 3 sendok teh. Pagi hari pada saat sholat Iedul Fitri anak saya sudah dingin tapi di kakinya keluar bintik-bintik timbul berwarna merah karena hari itu hari raya maka tidak ada DSA yang praktek, Oyi saya bawa ke Klinik 24 jam di Bogor, dan diduga bintik-bintik itu bukan demam berdarah karena hasil Lab kemarinnya trombosyt anak saya di atas angka normal. Dengan agak tenang saya bawa lagi anak saya pulang ke Jakarta ternyata di tengah jalan Oyi mengeluh sakit perut dan akhirnya muntah sampai 3 kali. langsung saya cari RS terdekat ternyata Lab nya tutup dan olah dokter di RS tersebut saya di sarankan ke MMC yang setelah ditelepon Lab nya buka. Sampai di UGD MMC anak saya di sambut seorang suster dan seorang dokter, pada saat di UGD dalam waktu 15 menit anak saya muntah 2 kali dan saya hanya diberi tempat muntah untuk menampung muntahnya tanpa ada yang membantu, setelah dokter memeriksa anak saya dan bertanya-tanya pada saya, Oyi diputuskan untuk opname. Suami saya diminta mengurus administrasi dan oleh petugas Adm. suami saya diminta deposit uang 1,5 juta dan krn hari itu hari besar tidak ada bank buka serta uang di ATM tidak mencukupi juga uang tunai ada di rumah, suami saya mencoba bernegosiasi untuk membayar sejuta dulu, dijawab oleh petugas adm tersebut "kalau tidak ada ya tidak usah dirawat saja!!" Suami saya cukup shock dengan jawaban tersebut, sementara saya menunggu di UGD dan anak saya sudah muntah lagi sampai cairan hijau yang keluar dari perutnya, dokter dan suster UGD tidak mengambil tindakan berarti sampai ada lampu hijau dari petugas adm. Akhirnya kami panik mencari pinjaman 500 ribu yang bisa didapat saat itu juga agar anak kami dapat segera diinfus dan dirawat. Ketika urusan keuangan selesai, saya tanyai mau dirawat DSA siapa, pilihan kali jatuh pada dokter X ternyata dokter tersebut lagi cuti sampai akhirnya pilihan sama dengan dokter tersbut di bawah, Dokternya langsung datang malam itu juga dan dosis Kemicityn dikurangi menjadi 4x2 sdk teh, selama dua sehari lebih anak saya masih muntah terus dan tidak mau makan tetapi sudah diinfus dengan cairan nutrisi sehingga tidak lemas, cuma herannya sampai hari ketiga (bahkan sampai pulang) OYi tidak diketahui penyakitnya walaupun sudah diperiksa Lab untuk darah dan kotorannya, ibu dokter kalau ditanya hanya bilang mungkin ada virus, sampai pada suatu saat oom saya menjenguk dan mengatakan mungkin anak saya begitu karena Kemicityn, akhirnya tanpa setahu dokter dan suster saya coba hentikan obat tersebut sehari, besoknya bintik merah pada kaki Oyi hilang dan tidak muntah lagi, tapi kemudian Suster memberi Kemicityn lagi langsung pada sore harinya anak saya mulai muntah lagi dan bintik merah di kaki timbul kembali, akhirnya pagi harinya kerika DSA visit, saya katakan mungkin Oyi alergi Kemicityn, tapi ternyata obat tersbut tidak dihentikan, akhirnya saya dan suami ambil keputusan untuk tidak memberikan obat itu lagi. Pada hari kelima tersebut DSA menyatakan anak saya boleh pulang, tapi kami putuskan untuk pulang pada hari keenam, dan kami lihat perbedaan yang terjadi...anak saya mau makan, tidak muntah sama sekali dan bintik merahnya hilang. Akhirnya kami ambil kesimpulan anak kami mungkin alergi obat dan hal itu sama sekali tidak dapat di ketahui oleh DSA dan perawatnya, syukur Alhamdullilah Oyi sekarang telah sehat kembali dan saya serta suami saya berniat tidak ingin kembali ke MMC lagi jika sakit. Semoga para pengelola RS dan para Dokter dapat mengambil pelajaran berharga dari beberapa kejadian ini bahwa pertolongan pertama dengan sebaik-baiknya adalah perlu bukan cuma bisa menarik uang saja. -Original Message- From: Sofie [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, March 30, 2001 2:29 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Melahirkan di Rumah Sakit MMC Dear Mbak Tina, Sekedar sharing