Dear Po An:Tell me what is Liau Fan's Four lessons about? Is it Buddhist teaching? I am happy to hear from you. Thanks. Wie Tiong--- On Sun, 6/15/08, Alan Thio [EMAIL PROTECTED] wrote:From: Alan Thio [EMAIL PROTECTED]Subject: Re: [budaya_tionghua] OOT : Empat Ajaran Liao-FanTo:
termasuk minoritas yang banyak bergaul
dengan tetangga non Tionghua. Walaupun demikian orang Tionghua yang Kristen
atau Katolik umunya tidak berani mengikuti kebaktian dalam bahasa Jawa. Saya
kira yang dapat berdoa Rama kawula dan Sembah Bekti kawula Dewi Maria
langka sekali.
Peter Liem
--- On Sun, 6
Mang Ucup:
Tentunya tidak salah merasa bangga berdarah Tionghua.
Tetapi, maafkan ya, judulnya yang salah. Mestinya
Proud to be Chinese
Peter Liem
--- mangucup88 [EMAIL PROTECTED] wrote:
Tulisan ini di ilhami oleh emailnya dari hopeng saya
sdr. Liang U.
Pertanyaan: Apakah salah apabila saya
Bung Kheng Hong:
Sudilah beritahu sumbernya.
Peter Liem
--- Can Kheng Hong [EMAIL PROTECTED] wrote:
Dear friends,
Patut dibaca untuk mengenal latar belakang
pergolakan di Tibet
Salam,
Kheng Hong
TIBET: Myth and Reality
Tibet's isolation and unique religious
lebih merasakan Tionhua atau lebih
merasaakan Australian. Nevertheless you are still
huayi (if you feel that way)
Peter Liem
--- Mr sanliong thee [EMAIL PROTECTED] wrote:
Para Milis,
Saya seorang Tionghoa turunan yang saya rasa sudah
tidak murni lagi rasnya,kalau bahasa inggrisnya saya
ini
Bung John:
Bukan saya.
Peter Liem
--- John Siswanto [EMAIL PROTECTED] wrote:
Yth. bapak Liem (?),
banyak-banyak maaf pak Liem,
Jujur memang benar saya selektif menerima telepon,
memang tadi pagi ada yang mau berbicara dengan saya
melalui operator telepon, karena identitasnya tidak
Bung atau mBak Jendela yang budiman:
Saya pernah mendengar cerita tentang Tjan Tambah Sia,
bukan Oey Tambah Sia. Ia dihukum mati tetapi
pengacaranya dapat menolong dia dari gantungan. Dia
tinggal dimana saya tidak pernah mengetahui.
Peter Liem
--- Jendela Online [EMAIL PROTECTED] wrote
Bung Kurniawan yang budiman:
Saya kira standardisasi tidak berarti menciptakan
bentuk huruf baru, melainkan akan dipilih bentuk yang
disetujui antara bentuk bentuk yang ada untk
mempermudah komunikasi. Jadi anda jangan kuatir; tak
akan anda perlu belajar bentuk bentuk baru.
Peter Liem
Jianti dan gagalnya
usaha menggunakan pingyin untuk menggantikan aksara
Tiongkok yang traditional, mengatakan usaha kulturil
Komunis Tiongkok bakrut dllnya.
Peter Liem
--- Lim Wiss [EMAIL PROTECTED] wrote:
Rencana Penyatuan Aksara Mandarin Diutamakan yang
Original (2)
(Erabaru.or.id) Peneliti
dari golongan bumiputra
secara hukum dan sosial dalam sejarah kolonial. Wish
you good luck.
Peter Liem
--- eki yesi [EMAIL PROTECTED] wrote:
terima kasih bung peter
ini adalah berkaitan dengan epistemologi pengetahuan
berikut ilmu semantik dari setiap kata. jelas
walaupun menulis tesis dalam
Bung Skalaras dan BungDanar:
Saya kira istilah Cino(bah jawa) tetap tidak enak
didengar. Lain dengan wong cino yang rasanya neutral
kedengaranya. Lebih enak lagi kedengarannya ialah
istilah cinten.
Peter Liem
--- RM Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED]
wrote:
--- In budaya_tionghua
Bung Eki Yesi dan Bung Chan yang budiman:
Persoalan istilah Tiongkok dan Cina , Tionghua dan
Cina adalah persoalah di Indonesia saja. Di Nederland
( dalam bahasa Belanda)seperti dalam bahasa Inggeris
tidak ada persoalan. Tiongkok(N)ialah China (baca
shina) dalam bahasa Belanda. Tionghua( adj)
sangkutpautnya begitu saja kedalam sejarah Kedah
seakan akan itu fakta sejarah. Salam mesra.
Peter Liem
--- Joao Kho [EMAIL PROTECTED] wrote:
Salam hangat Pak Liem,
Betul sekali, tidak ada kaitan langsung dengan
kebudayaan tionghua,
akan tetapi secara tidak langsung masih berkaitan
dengan sejarah
Sumbernya apa dapat dipercaya? Nama Raja China saja
tidak disebut.
Peter Liem
--- koboi_bm [EMAIL PROTECTED] wrote:
Nah disini ada dikit rujukan buat yg mau tau tentang
Maharaja Cina yang
ada hubungan dgn Iran.
More intimate relations between China and the
Persian kings came about
Sorry. Persoalan ini tidak ada sangkut pautnya dengan
kebudayaan Tiong huo.
Peter Liem
--- koboi_bm [EMAIL PROTECTED] wrote:
Salam hangat,
Mau nanya saja, itu suku Siam sama suku Thai apa
sama, tapi di satu
blog orang malaysia mengenai kerajaan Kedah itu kok
malah suku Siam
yang dimaksud
dengan
kebudayaan Tionghua.
Peter Liem
--- RM Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED]
wrote:
--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Koboi Bm
[EMAIL PROTECTED]
wrote:
Bung ! Catatan bung tentang kalimah yang di atas
tu salah bung.
Yang nyatanya Kedah dan Aceh itu sebenarnya saudara
dalam
meraguragukan sejarah yang dibeberkan dan
berpendapat blog ini tidak pantas dipelajari oleh
milis.. Blog ini rupaya ditujukan kepada Negara Thay
yang katana merampas tanah dan menduduki negara Islam.
Peter Liem
--- Koboi Bm [EMAIL PROTECTED] wrote:
pBaru-baru ini saya menemui satu blog yang
menyatakan
Sdr. Ciao Lie yang budiman:
Saya akan respon dengan japri karena saya ditegur
mendiskusi agama di Budaya Tionghua.
Peter Liem
--- Ciao Lie [EMAIL PROTECTED] wrote:
Bisa ditunjukan kepada saya soal rationalitas
Filsafat
konhhucu? Trims
Send instant messages to your online friends
http
Kasih
dari Jesus tetapi tidak percaya ketuhanan Jesus.
Mengenai hal filsafat saya kagumi ajaran Khonghucu
yang saya agap sangat rationil, namun saya percaya ada
mysterium Tuhan Allah yang tak mungkin manusia pahami
seluruhnya. Peter Liem
--- Skalaras [EMAIL PROTECTED] wrote:
tambahan: 4. percaya
Mang Ucup yang budiman:
Saya hanya dapat mengya saja. Yang perlu diingat ialah
manusia itu sebagian rationil dan sebagian
irrationil. Irrationalitas tidak hanya kelihatan dalam
ketakhyulan juga kelihatan dalam mempercayai unsur
unsur dan kaidah agama. Saya bukan mengkritik agama
(saya sendiri
dari East Asian studies atau tersendiri sebagai
Sinologi, ilmu Kebudayaan Tionghua.
Peter Liem
--- Ruri HP [EMAIL PROTECTED] wrote:
Dear all,
Saya seorang jurnalis di Batam di sebuah media
yang memiliki rubrik khusus budaya Tionghoa yang
terbit saban Senin-Kamis. rubrik ini sudah saya
Bung Ulysee yang budiman:
Sudilah anda terangkan apa arti buah simalakama.Saya
amat berterima kasih bila anda memberi penerangan.
Peter Liem
--- Ulysee [EMAIL PROTECTED] wrote:
Dear Hai hai,
Sharing yang menarik. Gue tidak hendak berbantahan
untuk sebuah sharing.
Sebab sharing adalah
Bung Indarto yang budiman:
Saya kagum dengan uraian anda. Sayapun ingin hidup
yang sesuai dengan firman Tian atau firman Tuhan
(karena saya juga katolik). Saya sangat mengagumi
Rujiauw dan mempelajarinya, namun terbataslah
pengetahuan saya.
Salam mesra
Peter Liem
--- indarto tan [EMAIL PROTECTED
orang Daois atau Bhudis dapat menerima
kata kata St. Augustin. Mendapatkan tempat istirahat
bagi mereka lain daripada St. Augustin.
Peter Liem
--- Can Kheng Hong [EMAIL PROTECTED] wrote:
Sdr.Peter Liem yg terhormat,
Menurut saya justru ada kalanya keraguan adalah
dinamika kehidupan iman yg
(doubt). Mungkin kalian merasa bergulet dengan
kesangsian lebih baik daripada bersikap fanatik
kukuh, sedangkan orang beragama mencemooh dan mencela
saya. Bagaimana pendapat kelian?
Peter Liem
--- Can Kheng Hong [EMAIL PROTECTED] wrote:
Dr.Han yg terhormat,
Saya setuju dengan pendapat anda
Para Milis yang budiman:
Saya membaca artikel di L.A. Times yang menarik
perihal buku Khonghucu yang menjadi Best seller di
Tionkok dewasa ini.
Artikel itu dalam bahasa Inggris. Sorry saya tidak
sempat menterjemahkannya.
Peter Liem
China turns to Confucius, with a modern twist.
Beijing
dapat mulai research bila
tidak ada akses akan perpustakaan.
Peter Liem
--- harry alim [EMAIL PROTECTED] wrote:
Bung Peter,
ada beberapa buku yang saya pakai untuk menulis
karangan itu mulai dari
sea trade route between china and south east asia
before 18th century
(tentang pelayaran
respons)
Peter Liem
--- hai hai [EMAIL PROTECTED] wrote:
Han Hwie Song Cianpwe,
Salut buat anda! Saya mengikuti cerita perjalanan
anda, rasanya seperti mengikuti tour seorang nabi.
Anda melihat apa yang tidak dilihat banyak orang.
Anda
menikmati,mengagumi apa yang bagi sebagian besar
orang
Bung Agustinus yang budiman:
Mohon penerangan apa arti PNS?
Peter Liem
--- Agustinus Supriyono [EMAIL PROTECTED]
wrote:
Dear groups,
Saya new comer dlm milis ini. Saya ingin
mengetahui kenapa orang keturunan Chinese di
Indonesia jarang yang menjadi PNS, padahal mereka
juga bagian
lainnya dihitung
dengan kalender lunar, jatuhnya jauh sebelum mulai
musim semi). Terima kasih sebelumnya untuk penerangan.
Peter Liem
--- jimmy kosasih [EMAIL PROTECTED] wrote:
ada baiknya dibuka blog aku dulu, alamatnya
http://jemmykosasih.wordpress.com
--- Piter Lim [EMAIL PROTECTED] wrote
Bung John yang budiman:
Bravo! Pendek dan tepat.
Peter Liem
--- JS [EMAIL PROTECTED] wrote:
Anda menyebutkan hak asasi.
Memang hak asasi setiap orang untuk menganut agama.
Tapi hak asasi bukan digunakan untuk mengkritik
agama
lain.
Memeluk suatu agama bagaikan memilih sebuah baju.
Anda
demikian. Wikipedia bukan sumber
yang dapat diandelkan 100%.
Soal kedua: huruf Hanzi dalam email anda kelihatannya
kacau. Mungkin encoding Hanzi yahoo computer saya yang
tidak benar.Entah bagaimana membetulkannya.
Salam perkenalan dan saling tukar menukar pikiran.
Peter Liem
--- Can Kheng Hong [EMAIL
pikirannya dewasa.
Peter Liem
--- eddy witanto [EMAIL PROTECTED] wrote:
kalau penjelasan resmi dari Pemerintah sih tinggal
sekitar 20%an yg belum bisa, biasanya tersebar di
pelosok pedesaan di Tiongkok tengah dan selatan.
Sejak pencanangan Pelita ke-11 tahun lalu
ditargetkan program pendidikan
, tetapi
jangan mengejek orang lain karena pendapatnya lain.
Peter Liem
Peter Liem
--- jimmy pualamsyah [EMAIL PROTECTED] wrote:
komentar dikit yah, Memang benar, menurut guru2
saya,
bahwa Kong Hu Cu bukan lah nabi, beliau hanya
mengajarkan tatakrama dan tata ibadat, antara sesama
keluarga
beberapa merek saja. Terima
kasih sebelumnya untuk sespons.
Peter Liem
--- Liana Lie [EMAIL PROTECTED] wrote:
Dear All,
Dari millis tetangga. Semoga berguna, bagi yang dah
baca .. sorry
deh
Inilah 14 Merek Saus Kecap yang Banyak Pengawet
Rafiqa Qurrata A - detikcom
JM yang baik:
Mana sih SF County Fair Building. Saya memeriksa map
Golden Gate Park tetapi tidak melihat ada County Fair
Building.
Peter Liem
--- JAJA NUHARDJA [EMAIL PROTECTED] wrote:
Dear Pak Peter Liem,
Apa kabar ? Ikutin saja berita Pasar Senggol di blog
http://pasarsenggol.blogspot.com
JM yang budiman:
Terima kasih atas url dan e-mail untuk kontak
selanjutnya. Saya tinggal di New Jersey tetapi
adakalanya melangkah ke the West mengunjungi tempat
tempat yang kami senangi.
Peter Liem
--- JAJA NUHARDJA [EMAIL PROTECTED] wrote:
Dear Pak Peter Liem,
Apa kabar ? Ikutin saja
Bung Jo yang budiman:
Kami tinggal di New Jersey sejak tahun 71. Kami
terakhir sejak tahun 96 tinggal di Essex Fells, sebuah
kota yang kecil , k.l. 25 miles dari NYC.
Peter Liem
--- B.H. Jo [EMAIL PROTECTED] wrote:
Peter yg. baik,
Saya sudah meng-kontak William Cheng di Hong Kong.
Memang
Kami ngiler membaca laporan anda. Rupanya tahun ini
kami tak sempat ke SF Maret 4 ini. Mohon tanya apakah
ada kontak (telpo n, email) dengan Pasar Senggol untuk
tahun depan?
Peter Liem
--- JAJA NUHARDJA [EMAIL PROTECTED] wrote:
NGILER MAKANAN SUASANA INDO ? DATANG SAJA KE
PASAR
Bung Jo yang budiman:
Saya ingin koreksi info saya. James Lam mengurus trip
kami ke Kambodia dari Hongkong, tetapi Wiliam Cheng
[EMAIL PROTECTED] (tel. 852 2530 1338
atau 852 2530 5530) yang menurus trip kami ke China
dari Hong Kong. Sorry kesalahan saya.
Peter Liem
--- peter liem [EMAIL
Kaisar pada th. 1915? Konformasi
sangat dihargakan. Terima kasih.
Peter Liem
--- King Hian [EMAIL PROTECTED] wrote:
encoding UTF8
Pak Peter,
Nama penyair adalah dari Sdr Skalaras adalah Yuan2
Mei2 (è¢æ). Yuan adalah marga Yuan (seperti marga
pengarah silat pada film2 kungfu Hongkong
Mei pakai huruf Mei apa? Mohon diberi penjelasan arti
dan suaranya supaya saya tambah pengetahuan. Terima
kasih sebelumnya.
Peter Liem
--- King Hian [EMAIL PROTECTED] wrote:
encoding: unicode utf 8
Zhou Xiong,
Setahu saya, lelaki Hokkian memang menggunakan
huruf Mei (ç¾) untuk nama
(semaphore)tetapi sampai berapa jauh
genderang dapat didengar dan sampai berapa jauh
bendera dapat dilihat? Apa waktu itu sudah ada
binocular? Sudilah kiranya yang mengetahui memberi
keterangan. Terima kasih.
Peter Liem
--- Ulysee [EMAIL PROTECTED] wrote:
Oke, jadi kesimpulan, dari pertanyaan
sesalkan
ialah sumber tidak disebutkan secara lengkap. Maksud
komentar saya ialah untuk bertukar pikiran dengan Bung
Kris yang rupanya banyak mempelajari Ru Jiao.
Salam mesra dari Peter Liem
--- kris tan [EMAIL PROTECTED] wrote:
Ikut nimbrung juga yah, sbenaernya sah2 aja ada yg
mau bilang
selesai.
Peter Liem
--- lim kwet hian [EMAIL PROTECTED] wrote:
Yth. senior milliser BT, khususnya yg punya hobi
filateli,
Saya forward mililis prangko tulisan dari Pak
Abdussyukur sebagai Kepala Unit Filateli PT Pos
Indonesia yg ingin minta masukan dari anda
semuatentang rencana penerbitan
beliau. Sudilah kiranya Bung Richard
bantu saya bertemu dengan beliau?
Peter Liem
--- richardwu9 [EMAIL PROTECTED] wrote:
Minggu kemaren saya dolan ke Magelang, ke tempat
sahabat lama, tak sengaja
menemukan (pendekar tersembunyi), yaitu seorang
yang sehari-harinya dikenal
sebagai Guru Mandarin
Bung Richard yang budiman:
Sudilah kirim numor telpon Ivan Kurniawan lewat japri
karena disini dihapus oleh moderator. E-mail juga
boleh bila ada. Terima kasih.
Peter Liem
--- Richard Wu [EMAIL PROTECTED] wrote:
Catatan moderator: Nomor kontak pribadi mohon
diberikan secara pribadi lewat japri
Sdr Xuan Tong Yang budiman:
Terima kasih akan penjelasannya. Sayang tidak banyak
yang dapat diketahui.
Peter Liem
--- perfect_harmony2000
[EMAIL PROTECTED] wrote:
sdr.Peter,
Jawaban anda saya urutkan dengan nomor.
1.Yang LuChan lahir di kabupaten GuangPing ( cat:
sekarang disebut
manakah ia dilahirkan ? Apakah betul ia pernah tinggal
di Guang Ping (Ho Pei)? Bila benar, dimanakah Guang
Ping itu? Sekarang namanya apa? Dapatkah kita
mengunjungi tempat itu? Adakah buku sejarah mengenai
Tai Ji family Yang. Di Wikipedia ada bahan tetapi tak
lengkap. TERIMA KASIH SEBELUMNYA.
Peter Liem
kurang tepat.
Peter Liem
--- Hendri Irawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
Lun Yu
Bab 2 Ayat 4
Kong Hu Cu berkata:
Pada usia lima belas, aku terdorong untuk belajar.
Pada usia tiga puluh, aku mengukuhkan pendirianku.
Pada usia empat puluh, aku tak lagi bermimpi.
Pada usia lima puluh, aku tahu
Bung Rinto yang budiman:
Saya dapat download attachment tetapi huruf terlalu
kecil, tak terbaca. Dapatkah diperbesar?
Terima kasih sebelumnya.
Peter L:iem
--- Rinto Jiang [EMAIL PROTECTED] wrote:
Karena banyak yang mengeluh masalah encoding huruf
Han yang tidak tepat
dalam MS-word mereka,
lampunya/ Makanan dari gunung anggur dari laut/ bumi
jadi jomblang)
Versi mana yang autentik?
Peter Liem
Bung
--- kribo1 [EMAIL PROTECTED] wrote:
Sebelum diumpat-umpat, tolong dibaca umpet. :-)
versi 1
Lentera kuda mengincir 8
Kuda menginciri lantera 9
Lantera padam kuda henti
Bung Rinto yang budiman:
Saya mengucapkan terima kasih atas jawaban dan sangat
hargakan pengetahuan Rinto-heng yang luas. Alangkah
senangnya/beruntungnya saya menjadi aggota group
budaya -tionghua ini.
Peter Liem
--- Rinto Jiang [EMAIL PROTECTED] wrote:
Peter Liem menulis :
Saya ada
dari luar .
Adapula yang dikatakan oleh Bung Hardinoto orang Asia
timur (non-confusius) banyak yang percaya pada hukum
karma, karena takdir kejahatan timbul dalam manusia.(
Adapula yang anggap hal itu karena kodrat Allah).
Peter Liem
--- RM Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED]
wrote:
Suatu
pelajaran yang sama karena manusia itu
mempunyai kemauan bebas. Ia bebas milih yang baik atau
milih yang jahat. Pilihannya dibiarkan oleh Tuhan
karena Tuhan memberi kita kebebasan pribadi.
Peter Liem
--- Skalaras [EMAIL PROTECTED] wrote:
Saya rasa tanggapan anda sudah melenceng dari inti
pembicaraan
55 matches
Mail list logo