On Sat, 10 Jun 2000, Ade wrote:
| "seorang doktor harus mempunyai jiwa indutriawan, ilmuwan,
| manajer. Bukan ahli buku, doktor semua yang dibwahku harus
| spesial"
|
|
|ngomong2 negosiasi ini ke arah bisnis, nah pebisnis di negara kita ini masih
|sangat jarang yg berasal
On Sat, 10 Jun 2000, I Made Wiryana wrote:
|
|SAya sering melihat rekan dosen.. selalu "menanti fasilitas" misal dengan
|keluhan.. nggak ada materi di perpus gimana mau penelitian, nggak ada dana
|riset.. dsb. Metnalitas menanti "modal" baru membuat produk inilah yang
|rada menyulitkan
[EMAIL PROTECTED] wrote:
On Sat, 10 Jun 2000, Ade wrote:
| "seorang doktor harus mempunyai jiwa indutriawan, ilmuwan,
| manajer. Bukan ahli buku, doktor semua yang dibwahku harus
| spesial"
|
deleted
|Jepang, Korea, majunya dimulai dari kalangan org2
On Tue, 13 Jun 2000 [EMAIL PROTECTED] wrote:
Belum bisa atau tidak mau bisa, ini angat jauh berbeda kan?? Kondisi
industri seperti di jerman, jepang korea atau dimanapun adanya, memelui
perjuangan, dan ilmuwan tidak enak saja menerima dan masuk dalam sistem
yang maju. Boss saya (prof) salah
On Tue, 13 Jun 2000, Ade wrote:
negara lain. Coba lihat buku Succes in the tiger countries, yesterday,
today and tommorow. banyak yang bisa kita ambil deh dari buku ini.
Wah kayaknya menarik nih...'Success in the Tiger countries, yesterday today'
itu judul buku ? Ntar coba cari
On Tue, 13 Jun 2000 [EMAIL PROTECTED] wrote:
bukan hanya dosen tapi juga banyak rekan peneliti di institusi penelitian
yang punya pandangan seperti ini, nggak ada masa depan deh kayaknya,
karena alasan nggak ada fasilitas XY dan Z. Nah padahal permasalahan
didepan mata masih banyak untuk
On Tue, 13 Jun 2000, I Made Wiryana wrote:
|Nah mengapa kita kalau mau melakukan penelitian harus mencari-cari
|penelitian yang butuh fasilitas banyak. Padahal banyak materi di
|"sekitar" kita... 8-)
jawabannya suka aneh...masalah mutu katanya.*-). Kalau nggak sulit
nggak mutu, buat yang
On Tue, 13 Jun 2000 [EMAIL PROTECTED] wrote:
|Nah mengapa kita kalau mau melakukan penelitian harus mencari-cari
|penelitian yang butuh fasilitas banyak. Padahal banyak materi di
|"sekitar" kita... 8-)
jawabannya suka aneh...masalah mutu katanya.*-). Kalau nggak sulit
nggak mutu,
On Tue, 13 Jun 2000, I Made Wiryana wrote:
Mungkin terkena fenomena "planet Superman di planet Kripton" 8-) (siapa ya
~~
Maksud saya "Superman di planet Kripton"
yang dulu memperkenalkan istilah ini.. di milis ini koq...). Jadi
- Original Message -
From: I Made Wiryana [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Wednesday, June 14, 2000 3:07 AM
Subject: [GUNADARMA] Ralat sedikit Re: [GUNADARMA] Dosen itu memang selalu
telat
On Tue, 13 Jun 2000, I Made Wiryana wrote:
Mungkin terkena fenomena "p
I Made Wiryana wrote:
On Tue, 13 Jun 2000, Ade wrote:
deleteed
Sebetulnya Jepang, bule, China ada satu yang merupakan benang merah..
yaitu tingkat budaya baca-tulis 8-) perhatikan khasanah literatur mereka.
deleted
IMW
Sedikit info,pada waktu masih belajar sejarah sampai babgku SMA(SMU
On Sun, 11 Jun 2000, Sarwa Gunawan wrote:
Kalau soal gaji itu relatif, walaupun nominalnya sama, karena kebutuhan
masing-masing 'keluarga' itu berbeda.
Bukan hanya masalah "kebutuhan" tetapi juga tingkat memandang kebtuhan
itu. Ada orang yang merasa no problem beli tas seharga 500.000 tetapi
[EMAIL PROTECTED] wrote:
On Fri, 9 Jun 2000, I Made Wiryana wrote:
|Betul.. di Jerman sekarang malah dosen di"sarankan" memproyek... bahkan
|dibikin lembaganya.
|
|Justru sangat perlu para dosen itu mendapatkan "real experience)
kalau mau tahu masalah beginian bisa hubungi aku japri
On Sat, 10 Jun 2000, Ade wrote:
Kalau org tehnikal, dosen, masih belum bisa mengupgrade, membuat
produk, dan mempublikasikan hasil riset, de el el...mungkin harapan
menjadi negara industry masih jauh dari impian, dan akan berat
menghadapi persaingan th 2003 yg sudah didepan matagimana
TED] on 06/09/2000 04:28:08 AM GMT
To: [EMAIL PROTECTED]
cc:(bcc: WARSONO/MIS/UNITED_TRACTORS)
Subject: Re: [GUNADARMA] Dosen itu memang selalu telat
ngomong2x soal dosen
jadi pengen ngomong..
dosen2x psikologi UI yg ini kalo kata orang awam nggak ada hubungannya
dengan komput
On Fri, 9 Jun 2000, Sarwa Gunawan wrote:
|Menurut pendapat saya banyak dosen yang sudah berumur itu memang alergi sama
|komputer, sehingga ber-email-pun mereka segan. Mereka menyadari bahwa ilmu
|komputer mereka memang sudah kalah sama yang muda-muda. Jadi daripada
|kelihatan kekikukannya, yaa
He..he.eh rame khan akhirnya.. setelah mahasiswa bimbingan pulang.. baru
deh bisa
Sebelum pada sewot saya ingin jelasin inti dari posting saya..
- Posting saya bukan "tidak menghargai rekan dosen" yang sudah sibuk
- Tujuannya adalah melihat apa yang bisa kita tambahin lebih positif.
On Fri,
On Fri, 9 Jun 2000 [EMAIL PROTECTED] wrote:
lain cuku standby :P ironis memang, tapi itulah kenyataan, bagian lain
dapat "sambilan" jadi asisten walaupun kadang-2 cuman absen doang :P
dan itu bukan rahasia umum lagi :P jadi itu manusiawilah, jadi tidak
dapat disamankan dosen yang "dapet"
On Fri, 9 Jun 2000, Ade wrote:
Lho justru utk mengerjakan proyek kan perlu ilmu juga, mungkin saya
termasuk yg beruntung mendapatkan dosen yg mencoba menerapakan ilmu
dgn pekerjaan. Kebetulan dosen yg mengajar database juga mendesain
datbase perusahaan otomotif, nah kasus2 di kantornya
On Fri, 9 Jun 2000 [EMAIL PROTECTED] wrote:
Kenapa Dosen cari "proyek" diluar pasti ada apa-apanya dong :P
dan mengutif email jaman terdahulu dari Om Made, katanya kalo jadi
dosen sebaiknya bekerja dulu baru jadi dosen baru pas heehehe... nah
kenyataan yang ada sekarang adalah belum
On Fri, 9 Jun 2000, Ady Permadi wrote:
ngomong2x soal dosen
jadi pengen ngomong..
dosen2x psikologi UI yg ini kalo kata orang awam nggak ada hubungannya dengan
komputer.
He.he. kata siapa psikologi nggak berhubungan dg komputer... 8-)
Kalau belajar GOMS, Activity Theory, itu
On Fri, 9 Jun 2000 [EMAIL PROTECTED] wrote:
Yang jelas sekarang ini kalo memang ada dosen yang "gaptek" bo ya di training
gitu selama 3 tahun kek, 6 bulan kek hehehehehee... :)
sskatanya di sekdos baru dipasang lagi ya internetnya :P kapan bagian
kelapa dua dong
Tanyain aja
On Fri, 9 Jun 2000 [EMAIL PROTECTED] wrote:
dalam banyak hal. Di pepatah bali dikatakan, bahwa sebagi pengajar adalah
tidak bedanya dengan tukang sapu, yang setelah selesai bersih menyapu
halaman masih banyak debu berterakan yang harus di bersihkan, dan dihari
esok muncul lagi sampah lain
On Fri, 9 Jun 2000, I Made Wiryana wrote:
|Betul.. di Jerman sekarang malah dosen di"sarankan" memproyek... bahkan
|dibikin lembaganya.
|
|Justru sangat perlu para dosen itu mendapatkan "real experience)
kalau mau tahu masalah beginian bisa hubungi aku japri atau
formal.hahahaha disisni
Ternyata penyakit bahwa dosen di Indonesia cenderung lebih malas belajar
dari mahasiswanya ada benarnya juga 8-)
Setelah "berjalan-jalan" dari berbagai milis (sampai-sampai rada jarang
nulis di milis tercinta ini). Tampak bahwa rata-rata dosen itu memang
lebih sedikit yang memakai Internet untuk
ada benarnya juga ... apa yang dikatakan oleh bapak IMW :))
tambahan... saja...
selain mereka sibuk mengerjakan proyek mereka ... sehingga selain mereka
cuma belajar ... juga malas mengajar ...
sehingga ilmu yang diberikan ke mahasiswa cukup monoton
mengkutip dari tulisan pak IMW
Salihin wrote:
ada benarnya juga ... apa yang dikatakan oleh bapak IMW :))
tambahan... saja...
selain mereka sibuk mengerjakan proyek mereka ... sehingga selain mereka
cuma belajar ... juga malas mengajar ...
sehingga ilmu yang diberikan ke mahasiswa cukup monoton
Mending kalau
On Thu, 8 Jun 2000, Salihin wrote:
ada benarnya juga ... apa yang dikatakan oleh bapak IMW :))
tambahan... saja...
selain mereka sibuk mengerjakan proyek mereka ... sehingga selain mereka
cuma belajar ... juga malas mengajar ...
sehingga ilmu
Betul, saya setuju banget.
Saya pun (kalau mau) hampir frustasi "meng-generate" minat internet di kalangan
dosen.
Saya hampir yakin tidak lebih dari 25% yang menggunakan internet dan itu pun
dari yang "muda", artinya, kalau kita dibagi dalam kelas umur maka yang berumur
40 tahun akan makin kecil
On Thu, 8 Jun 2000, Stefanus A Wartono wrote:
cuma belajar ... juga malas mengajar ...
sehingga ilmu yang diberikan ke mahasiswa cukup monoton
Mending kalau mengerjakan proyek, nganggur pun lebih baik tidur atau
ngobrol. Kalau yang punya proyek malahan secara intensif pakai
On Thu, 8 Jun 2000, Stefanus A Wartono wrote:
Betul, saya setuju banget. Saya pun (kalau mau) hampir frustasi
"meng-generate" minat internet di kalangan dosen.
He.he.eh. kita rupanya "senasib" cuma beda Universitas saja
8-)..hua.. ha. ha .ha .ha
Membangkitkan minat memakai Internet di
Ternyata penyakit bahwa dosen di Indonesia cenderung lebih malas belajar
dari mahasiswanya ada benarnya juga 8-)
Tapi nggak semua dong :) buktinya di Lep* banyak dosen yang belajar,
dan akhirnya menghasilkan sdm yang baik :)
Setelah "berjalan-jalan" dari berbagai milis (sampai-sampai rada
To: [EMAIL PROTECTED]
cc:(bcc: WARSONO/MIS/UNITED_TRACTORS)
Subject: Re: [GUNADARMA] Dosen itu memang selalu telat
On Fri, 9 Jun 2000, Sarwa Gunawan wrote:
Menurut pendapat saya banyak dosen yang sudah berumur itu memang alergi sama
komputer, sehingga ber-email-pun mereka segan. Mereka
NLAH segalanya untuk memajukan diri sendiri ataupun kampus tercinta
/home/war$ _
Please respond to [EMAIL PROTECTED]
From: I Made Wiryana [EMAIL PROTECTED] on 06/08/2000 04:07:24 PM
GMT
To: [EMAIL PROTECTED]
cc:(bcc: WARSONO/MIS/UNITED_TRACTORS)
Subject: Re: [GUNADARMA]
Salihin wrote:
ada benarnya juga ... apa yang dikatakan oleh bapak IMW :))
tambahan... saja...
selain mereka sibuk mengerjakan proyek mereka ... sehingga selain mereka
cuma belajar ... juga malas mengajar ...
sehingga ilmu yang diberikan ke mahasiswa cukup monoton
Lho justru utk
2:02:50 AM GMT
To: [EMAIL PROTECTED]
cc:(bcc: WARSONO/MIS/UNITED_TRACTORS)
Subject: Re: [GUNADARMA] Dosen itu memang selalu telat
Lho justru utk mengerjakan proyek kan perlu ilmu juga, mungkin saya termasuk yg
beruntung mendapatkan dosen yg mencoba menerapakan ilmu dgn pekerjaan.
Kebet
ngomong2x soal dosen
jadi pengen ngomong..
dosen2x psikologi UI yg ini kalo kata orang awam nggak ada hubungannya dengan
komputer.
malah usaha warnet, dengan modal nggak tanggung2x pula..
dalam arti mereka pun mencari bahan2x mengajarnya dan
memanfaatkan teknologi internet untuk
37 matches
Mail list logo