Lina nan manis,

Maunya Anda apa? 

Wass

  ----- Original Message ----- 
  From: Lina Dahlan 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, October 07, 2008 12:45 PM
  Subject: [wanita-muslimah] Re: Pemikiran Ulama Ternama "Alm.Buya Hamka" 
Tentang Bahaya Sistem Ekonomi Yahudi


  Coba saja sampeyan baca lagi tulisan sampeyan dibawah ini:

  Silahkan lihat juga Al Quran 5:51 versi terjemahan kedalam
  > bahasa> > Inggris sebab ADA SATU KATA YANG DIHILANGKAN dalam 
  terjemahan> bahasa> > Indonesia

  Dalam terjemahan bahasa Indonesia memang tidak ada kata sobat, kawan, 
  teman, namun itu tidak berarti ADA PENGHILANGAN KATA. Dalam ilmu 
  penerjemahan cuma ada dua bahasa: bahasa sumber (Bhs Arab) dan bahasa 
  sasaran (bhs Indonesia). Atau bahasa sumber (Bhs Arab) dan bhs 
  sasaran (bhs Inggris).

  Sekarang sampeyan mengatakan ADA PERBEDAAN antara terjemahan Inggris 
  dan terjemahan Indonesia. Kalau soal PERBEDAAN terjemahan antara satu 
  bahasa (Indonesia) dengan bhs lain (Inggris) thdp bhs sumber(arab), 
  ya jelas ada. Itu gak masalah karena emang budaya beda dan membuat 
  suatu bahasa bisa menjadi miskin padanan kata. Namun kalau dikatakan 
  ADA PENGHILANGAN KATA krn yg menjadi rujukan adalah AlQur'an bhs 
  Inggris, tidak memenuhi etika ilmu penerjemahan karena AlQuran 
  terjemahan Indonesia tidak merujuk kepada terjemahan AlQuran Inggris.

  Sbetulnya, sudah dijelaskan mengapa para penerjemah di Indonesia 
  memilih kata 'pemimpin' dan tidak memasukkan kata 'teman, shobat' sbg 
  kemungkinan padanan yang lainnya. Itu karena berhubungan dengan 
  asbabun nuzul ayat tsb: perang antara muslimin (di pimpin oleh Nabi 
  SAW) dan kaum Yahudi Bani Qainuqa.

  Kalau sekarang orang mau memasukkan padanan 'shobat, teman, 
  kawan'..di dalam terjemahan AlQur'an Indonesia bagaimana ? Buat saya 
  seh 'no problemo'. Yang penting bahasa sumbernya yang asli gak 
  berubah, gak dihilangkan, gak ditambah: yaitu tetep awliya'. Yang 
  penting orang kudu ngerti latar belakang ayat tsb.

  wassalam,
  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Sunny" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  >
  > Lina nan manis,
  > 
  > Apakah saya menuduh? Yang saya katakan ialah adanya perbedaan 
  dalam terjemahan antara Al Quran Bahasa Indonesia dan terjemahan 
  bahasa Inggris! Khusus mengenai ayat 5:51. Dalam terjemahan bahasa 
  Indonesia, kata friends yang artinya sobat,kawan, teman itu tidak 
  ada. Apakah itu tidak jelas? 
  > Wassalam, 
  > 
  > 
  > 
  > 
  > 
  > 
  > 
  > 
  > ----- Original Message ----- 
  > From: Lina Dahlan 
  > To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  > Sent: Tuesday, October 07, 2008 4:42 AM
  > Subject: [wanita-muslimah] Re: Pemikiran Ulama Ternama "Alm.Buya 
  Hamka" Tentang Bahaya Sistem Ekonomi Yahudi
  > 
  > 
  > No..no..no...Ambon manise,
  > Yang menjadi pokok pembicaraan bukan "dilarang bersahabat, 
  mengambil 
  > pemimpin or etc2nya" karena saya tidak mau membahas isi ato makna 
  > ayat2 tsb. Sekali lagi saya cuma mau membahas terjemah dan 
  > menerjemahkan (ilmu bahasa) yang berhubungan dengan tuduhan anda 
  bhw 
  > terjemahan dalam bahasa Indonesianya telah menghilangkan satu 
  kata 
  > (Yg dlm bhs sumbernya awliya').
  > 
  > Saya rasa penjelasan eyang HMNA dan tambahan dari ustadz Muiz 
  sudah 
  > cukup jelas, apa saja makna yang terkandung dalam kata 'awliya' 
  dan 
  > mengapa di Indonesia hanya memakai padanan "pemimpin" utk kata 
  tsb.
  > 
  > Jadi saya hanya ingin sampeyan mencabut tuduhan tsb karena sudah 
  > jelas tidak terbukti. Sampeyan jangan pura2 tidak tahu dan 
  bertindak 
  > tidak gentleman dunk!
  > 
  > Sedang soal ibadah, itu sekedar tambahan informasi saja. Kalo 
  > sampeyan gak suka soal informasi itu, ya dibuang aja. Gak usah 
  > dimasukin ke otak sbg ilmu.
  > 
  > Soal di Swedia. Meski banyak pendatang dari Timteng, belon tentu 
  > mereka mudeng dengan bahasa AlQur'an. Pastinya bahasa Swedianya 
  juga 
  > jauh dari sempurna. Sedang dalam ilmu menrjemahkan penguasaan 
  kedua 
  > bahasa harus mendekati 'perfect'.
  > 
  > wassalam,
  > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Sunny" <ambon@> wrote:
  > >
  > > Lina nan manis,
  > > 
  > > Yang memnjadi pokok pembicaraanialah dialarang bersahabat bukan 
  > mengenai melakukan ibadah dalam bahasa Arab. Terjemahan ialah 
  > supaya dimenegerti isinya, sebab semua orang di dunia tidak 
  berbahasa 
  > Arab. Kalau orang Arab tentunya bisa baca apabila tidak butahuruf 
  > Arab.
  > > 
  > > Di Swedia kurang lebih ada 400.000 umat muslim, umumnya 
  pendatang 
  > dari Timur Tengah. Akan saya tanyakan agar dibandingkan.
  > > 
  > > Wass
  > > 
  > > 
  > > 
  > > 
  > > ----- Original Message ----- 
  > > From: Lina Dahlan 
  > > To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  > > Sent: Monday, October 06, 2008 10:46 AM
  > > Subject: [wanita-muslimah] Re: Pemikiran Ulama 
  Ternama "Alm.Buya 
  > Hamka" Tentang Bahaya Sistem Ekonomi Yahudi
  > > 
  > > 
  > > Gini nyong Ambon manise,
  > > Kalo belajar menerjemahkan AlQur'an, kita harus lihat dari 
  bahasa 
  > > sumbernya AlQur'an. Karena kita orang Indonesia dan bahasa 
  > AlQur'an 
  > > adalah bahasa Arab, ya..dalam konteks itu saja pembahasannya: 
  > Bahasa 
  > > Indonesia dan Bhs Arab.
  > > 
  > > Dalam AlQur'an, yang dipakai adalah kata arab 'awliya' dan 
  dalam 
  > bhs 
  > > Indonesia padanan kata yang dipilih oleh para penerjemah 
  > > adalah 'pemimpin'. Jadi, tidak ada penghilangan kata dalam 
  bahasa 
  > > Indonesia dari bahasa sumbernya.
  > > 
  > > Kalau mau penjelasan yang lebih panjang ttg kata 'awliya', 
  > seingat 
  > > saya ini pernah dijelaskan oleh eyang HMNA dan ustadz Muiz di 
  > milis 
  > > ini. Message No. 59121.
  > > 
  > > Yang saya ingin tekankan adalah tidak ada kata yang dihilangkan 
  > dalam 
  > > terjemahan bahasa Indonesia. Jadi, Nyong manise harus cabut 
  > tuduhan 
  > > nya...:-)) Kecuali kalo nyong manise mau bilang bhw bahasa asli 
  > > AlQur'an adalah bahasa Inggris...:-). Kalo padanan 'pemimpin' 
  tsb 
  > > kurang memenuhi rasa para pembaca, itu soal lain. Yang jelas 
  > TIDAK 
  > > ADA PENGHILANGAN KATA.
  > > 
  > > Itu saja. As simple as that.
  > > 
  > > Sedang dalam bahasa Swedia, penerjemah Swedianya kurang cengli 
  > bahasa 
  > > Arabnya. Jadi, padanan katanya kurang nancep. Bukan soal ada 
  > Qur'an 
  > > lain. Ini cuma sekedar soal terjemah dan menerjemahkan dari 
  > bahasa 
  > > sumber (arab) ke bahasa tujuan (swedia).
  > > 
  > > Itulah mengapa orang diwajibkan sholat berbahasa arab, karena 
  > kalo 
  > > diterjemahkan ke swedia..he..he...artinya jadi acakadul kayak 
  > gitu. 
  > > Mending bahasa asli, dgn ucapan benar, niat benar, meski gak 
  > ngerti 
  > > seratus persen artinya. Dari pada di artikan ke bhs tujuan, 
  tapi 
  > > blekedes, salah arti, akhirnya gak sampe tujuan.
  > > 
  > > wassalam,
  > > 
  > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Sunny" <ambon@> wrote:
  > > >
  > > > Lina nan manis,
  > > > 
  > > > Al Quran saya adalah terjemahan bahasa Inggris yang disahkan 
  > oleh 
  > > Dewan Tertinggi Sunni dan Shii Lebanon, cetakan Dar Al-Choura, 
  > > berbunyi : "Believers, take neither Jews nor Christians for 
  your 
  > > friends and protectors. They are friends and protectors of one 
  > > another. Whoever of you seeks their friendship and supports 
  them 
  > > support them shall become one of their number. Allah does not 
  > guid 
  > > thewrong doers.." 
  > > > 
  > > > Di terjemahan bahasa Indonesia kata "friends" yang artinya 
  > kawan, 
  > > sobat, teman tidak ada. 
  > > > 
  > > > Saya juga sudah lihat terjemahan bahasa Swedia, ternyata ayat 
  > tsb 
  > > sama sekali lain isinya. Kalau ayat tsb diterjemahkan kedalam 
  > bahasa 
  > > Indonesia , kurang lebih berbunyi demikian: "Dan hendaklah 
  mereka 
  > > yang mendapat Wahyu, menurut apa yang Allah turunkan. Tetapi, 
  > mereka 
  > > yang tidak menurut apa yang Allah turunkan, mereka adalah 
  kafir". 
  > > > 
  > > > Mengapa ayat terjemahan kedalam bahasa Swedia sangat berbeda 
  > > dengan bahasa Indonesia dan Inggris. Apakah ada "Al Quran" yang 
  > lain 
  > > isinya? 
  > > > 
  > > > Wassalam
  > > > 
  > > > 
  > > > 
  > > > 
  > > > 
  > > > ----- Original Message ----- 
  > > > From: Lina Dahlan 
  > > > To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  > > > Sent: Monday, October 06, 2008 7:21 AM
  > > > Subject: [wanita-muslimah] Re: Pemikiran Ulama 
  > Ternama "Alm.Buya 
  > > Hamka" Tentang Bahaya Sistem Ekonomi Yahudi
  > > > 
  > > > 
  > > > Nyong Ambon manise,
  > > > Ini saya tampilkan ketiga bahasa tsb. Tolong tunjukkan kata 
  apa 
  > > yang 
  > > > dihilangkan dalam terjemahan di didalam bhs Indonesianya. 
  > Sedang 
  > > bhs 
  > > > Inggrisnya saya ambil terjemahan dari searchtruth.com
  > > > 
  > > > *******
  > > > Arab:
  > > > Yaa ayyuhal ladziina aamanuu, laa tattakhidzuu yahuuda wan 
  > > nashara 
  > > > awliyaa; ba'dhuhum awliyaa ba'dhin; wa may yatawallahum 
  minkum 
  > fa 
  > > > innahu minhum. Innallaha laa yahdil qauma zhaalimiin 
  > > > 
  > > > Indonesia:
  > > > Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-
  > > orang 
  > > > Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin(mu); sebahagian 
  > > mereka 
  > > > adalah pemimpin bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa 
  diantara 
  > > kamu 
  > > > mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang 
  itu 
  > > > termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi 
  > > petunjuk 
  > > > kepada orang-orang yang zalim. 
  > > > 
  > > > English:
  > > > O ye who believe! take not the Jews and the Christians for 
  your 
  > > > friends and protectors: They are but friends and protectors 
  to 
  > > each 
  > > > other. And he amongst you that turns to them (for friendship) 
  > is 
  > > of 
  > > > them. Verily Allah guideth not a people unjust. (translation 
  by 
  > > Yusuf 
  > > > Ali)
  > > > 
  > > > or...lebih enak ini kali ya?
  > > > 
  > > > O you who believe! Take not the Jews and the Christians as 
  > Auliya 
  > > > (friends, protectors, helpers, etc.), they are but Auliya to 
  > one 
  > > > another. And if any amongst you takes them as Auliya, then 
  > surely 
  > > he 
  > > > is one of them. Verily, Allah guides not those people who are 
  > the 
  > > > Zalimoon (polytheists and wrongdoers and unjust). - 
  > (translation 
  > > by 
  > > > Mohsin Khan)
  > > > 
  > > > **********
  > > > 
  > > > Mari belajar menerjemahkan. 
  > > > 
  > > > wassalam,
  > > > Met Idul Fitri 1429H
  > > > 
  > > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Sunny" <ambon@> 
  wrote:
  > > > >
  > > > > Silahkan lihat juga Al Quran 5:51 versi terjemahan kedalam 
  > > bahasa 
  > > > Inggris sebab ada satu kata yang dihilangkan dalam terjemahan 
  > > bahasa 
  > > > Indonesia.
  > > > > 
  > > > > ----- Original Message ----- 
  > > > > From: ali.hozi 
  > > > > To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  > > > > Sent: Saturday, October 04, 2008 3:22 PM
  > > > > Subject: [wanita-muslimah] Pemikiran Ulama 
  Ternama "Alm.Buya 
  > > > Hamka" Tentang Bahaya Sistem Ekonomi Yahudi
  > > > 
  > > > 
  > > > 
  > > > 
  > > > 
  > > > [Non-text portions of this message have been removed]
  > > >
  > > 
  > > 
  > > 
  > > 
  > > 
  > > [Non-text portions of this message have been removed]
  > >
  > 
  > 
  > 
  > 
  > 
  > [Non-text portions of this message have been removed]
  >



   

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke