Congratulation mbak Quinike,

Sungguh berat memang mengambil keputusan untuk full time mengasuh si kecil
di rumah. Saya sangat salut atas keputusan mbak tersebut. 

Dari beberapa keluarga yang saya perhatikan, beberapa keluarga yang
mengambil keputusan "full time mom" untuk anak-anak, memiliki kecenderungan
memiliki pembantu yang lebih "awet". Walaupun saya belum "seberuntung"
keluarga mbak Quinike dalam memiliki pembantu yang setia (saya dan mamanya
anak-anak bekerja). Mungkin mbak Quinike punya tips tambahan dalam mengatasi
problem memiliki pembantu seperti :

a. Keluarga-keluarga pembantu yang sakit yang harus dijenguk ke kampung oleh

    pembantu kita
b. Kebiasaan-kebiasaan , atau lain-lain problem pembantu yang bikin "pening"
ini.....?

Makasih banyak sebelumnya....

Salam 

Papanya Jojo dan Kevin

> ----------
> From:         Quinike N. Sukirwan[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
> Reply To:     [EMAIL PROTECTED]
> Sent:         Saturday, May 06, 2000 00:04
> To:   [EMAIL PROTECTED]
> Subject:      Re: [balita-anda] Pembantu oh pembantu
> 
> 
> pak David,
> kalau di keluarga saya, kebetulan pembantu tuh tahan belasan tahun, dan
> kita 
> ngga' pernah ngambil pembantu dari yayasan.
> duluuuuu, waktu saya kecil tinggal di solo, kita punya pembantu sejak saya
> 
> bayi (dia berasal dari daerah solo juga), sampai kita pindah jakarta ( 15 
> tahun ). bibi (begitu saya panggilnya) ngga' mau ikut pindah ke jakarta, 
> jadinya di jakarta terpaksa nyari lagi. padahal dia sudah ngemong 3 anak
> lho 
> (kakak, saya, dan adik).
> di jakarta, kita dapat pembantu dari yogya. sampai sekarang pun masih ada 
> tuh di rumah orang tua saya, berarti dia udah 15 tahun-an juga.
> 
> kalau menurut saya, pada prinsipnya sih (tips), kita menganggap pembantu 
> bukan sekedar "babu", tapi orang yang membantu (assist) kita, jadi mungkin
> 
> mereka merasa lebih dihargai. dan kita selalu memperlakukan pembantu
> seperti 
> keluarga, kalau kita pergi-2 diajak juga. pembantu saya yang di jakarta
> itu, 
> sekaligus merangkap nanny buat adik saya.
> 
> memang akibatnya kalau udah tahunan gitu, si pembantu merasa jadi boss
> juga 
> sih, tapi 99.9% kita bisa percaya dia. dan biasanya pembantu saya kalau 
> sudah merasa jenuh, minta pulang (ngga' selalu pas lebaran), nanti 
> seminggu-2 minggu sudah bosan di desanya, dia kembali sendiri.
> 
> mungkin jaman sekarang, abad 21, makin susah ya nyari pembantu. mereka
> juga 
> ada aja maunya. beberapa kali keluarga saya nyoba nyari pembantu baru 
> (maksudnya biar yang lama punya teman), tp yang baru ada aja masalahnya. 
> kalau ngga' ngelirik supir sebelah, ngga' mau kerja ini-itu lah, entah 
> deh... anak sekarang susah!
> 
> yah, moga-moga bapak bisa segera dapet pembantu lagi deh...
> kalau saya sekarang sih ngga' ada pembantu, full time mom! :-)
> 
> Quinike
> 
> >From: David Siregar <[EMAIL PROTECTED]>
> >Reply-To: [EMAIL PROTECTED]
> >To: [EMAIL PROTECTED]
> >Subject: [balita-anda] Pembantu oh pembantu
> >Date: Fri, 5 May 2000 08:51:20 +0700
> >
> >Hallo bapak-bapak dan ibu-ibu,
> >
> >Kalau boleh cur-hat sedikit...... :-(      Saya memiliki 2 (dua) orang
> >pembantu rumah tangga, yang kebetulan saya percayakan untuk menjaga 2
> (dua)
> >anak-anak saya yang masih balita. Kebetulan kami berdua bekerja, sehingga
> >terpaksa harus memberikan kehormatan untuk menjaga anak-anak yang manis
> ini
> >kepada pembantu kami dirumah.
> >
> >Masalahnya adalah, sering sekali pembantu ini memiliki alasan untuk
> pulang
> >kampung dan tidak kembali. Alasan tersebut mulai dari nenek, anak, ayah, 
> >ibu
> >sakit, sampai keperluan meninggal dan lain sebagainya yang menurut
> >pengalaman saya, ternyata kebanyakan tidak benar (alias bohong.....).
> >Padahal kami sudah memberikan kompensasi yang terbaik, sampai
> memperlakukan
> >mereka sama dengan famili sendiri.
> >
> >Mungkin ada yang punya tips untuk menjaga pembantu agar tetap kerasan
> >dirumah, dan kemana musti mencari pengganti dari pembantu-pembantu ini...
> 
> >?,
> >soalnya pembantu saya yang 2 (dua) orang ini baru saja hengkang dari
> rumah,
> >sehingga cukup merepotkan buat kami berdua.
> >
> >Papa dari Jojo dan Kevin
> >
> >(David Siregar)
> >
> 
> ________________________________________________________________________
> Get Your Private, Free E-mail from MSN Hotmail at http://www.hotmail.com
> 
> 
> >> Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya <<
> 
> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
> ->Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
> Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
> Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 

>> Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya <<

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
->Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]











Kirim email ke