RE: [balita-anda] males belajar bicara
Ibu Maya, Jangan berkecil hati. Putri saya sekarang usianya 1 tahun 4 bulan sudah bisa bicara dengan lumayan jelas. Sejak umur 8 bulan sudah bisa memanggil Ayahnya (lucunya kata pertama yg terucap bukan Ibu tetapi Ayah). Sekarang, setiap hari ada saja kata2 baru yg dia ucapkan, bahkan dia sudah bisa menyanyi mengikuti lagu2 anak2 di TV atau kaset dgn lumayan jelas. Tetapi itulah...masing2 anak mempunyai kelebihan dan kekurangan masing2. Sampai saat ini putri saya belum bisa berjalan, baru 5 langkah terus duduk. Sepertinya masih takut. Dia masih senang merangkak. Jadi sekali lagi jangan berkecil hati, bu. Banayak orang bilang (juga Dokter anak saya bilang) kalau dia bisa jalan duluan, bisanya bicaranya agak lama dan begitu sebaliknya. Menurut saya, kita sabar saja menunggu sambil anak kita latih sedikit demi sedikit. Insyaallah kalau sudah waktunya anak kita akan bisa bicara dan berjalan seperti keinginan kita. Terima kasih. -Original Message- From: Maya [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, April 23, 1999 7:47 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] males belajar bicara Assalamu'alaikum, Anak pertama saya berusia 10 bulan. Tapi sampai saat ini belum mau mengucapkan kata-kata/huruf vokal. Yang sering dilakukannya hanya mengerang/berteriak, tapi responnya terhadap panggilan cukup baik. Sudah saya konsulkan ke dokter anak, jawabannya : nggak papa.Padahal anak2 seusia dia yang lain udah ada yang bisa bilang : mama/papa. Untuk perkembangan lainnya : saat ini baru mulai belajar berjalan gigi juga sudah tumbuh. Yang saya khawatirkan apakah perkembangan kemampuan wicaranya normal? Mungkin ada yang pernah mengalami problema seperti saya, mohon informasinya. Mengingat di Ujungpandang, saya belum menemukan klinik untuk memeriksakan perkembangan bayi. Wassalam Maya Setiawan--- Analis Kapabilitas Internal Bagian Pengembangan Kandatel Ujung Pandang Phone : 0411-225311/319395 Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda%40indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda%40indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
[balita-anda] Ibu Perokok
Dear rekan netters, Ini ada sedikit artikel yg saya dapat dari teman saya. Mudah2an bisa menjadi bahan informasi. Terima kasih. -Original Message- From: Rosmalina Sent: 20 April 1999 7:24 To: Raimah N. Wazar Subject: FW: info sehat ibu perokok dan anak nakal disiarkan: april, 1999. --- Beberapa penelitian sebelum ini telah menghubungkan tindakan yang dilakukan oleh seorang perempuan selama hamil dengan kegiatan anti-sosial dalam kehidupan anaknya di kemudian hari. Hasil penelitian menunjukkan, tingkah-laku ibu itu kemungkinan besar akan berpengaruh pada anak laki-lakinya. Sekarang, sebuah studi baru menunjukkan hubungan antara perempuan yang merokok selama mengandung dan risiko anak laki-lakinya menjadi orang yang garang dan nara-pidana setelah dewasa. Penelitian itu diselenggarakan di Universitas Emory di Atlanta, Georgia; Universitas South Carolina, dan Sekolah Tinggi Kedokteran di Copenhagen, Denmark. Penemuan mereka dilaporkan dalam Archives of General Psychiatry, terbitan Perhimpunan Kedokteran Amerika. Para periset memeriksa cacatan polisi tentang 4,100 laki-laki Denmark yang pernah ditahan yang usianya paling tinggi 34 tahun. Para pria itu lahir antara tahun 1959 dan 1961. Para periset mendapati kaitan kuat antara laki-laki yang menjadi penjahat dan kebiasaan merokok yang dilakukan ibu-ibu mereka pada waktu mengandung. Juga ditemukan hubungan antara jumlah penahanan karena kejahatan dan jumlah rokok yang telah dihisap ibu mereka. Katanya, makin banyak seorang ibu merokok, makin besar kemungkinan anaknya ditangkap polisi nantinya. Para periset tidak dapat membuktikan hubungan langsung antara merokok dan kejahatan. Tetapi mereka dapat menunjukkan adanya hubungan antara keduanya. Kemungkinan penyebab lain termasuk latar belakang orang tua, apakah pernah melakukan kejahatan, tidak memperhatikan perkembangan anak, usia ibu yang terlalu muda, ataupun penghasilan ibu yang rendah. Patricia Brennan dari Universitas Emory adalah seorang anggota tim riset. Ia mengemukakan, penelitian-penelitian terdahulu menunjukkan, apa yang dilakukan wanita selama hamil dapat mempengaruhi bayinya. Nikotin dalam rokok mempengaruhi perkembangan otak bayi dan merusak susunan syarafnya selama dalam kandungan. Majalah Archives of General Psychiatry memuat sebuah tanggapan mengenai penelitian tersebut. Seorang ilmuwan mengatakan, terlalu dini untuk mengatakan bahwa merokok dapat meningkatkan bahaya terjadiya tindakan anti-sosial. Ia mengatakan, diperlukan riset lebih banyak untuk mengukuhkan penemuan tersebut. Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda%40indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
RE: [balita-anda] Dari Admin tentang Spamm
Setuju pak Admin. Masalahnya selain subjeknya di luar jalur (bukan sekitar balita) tetapi juga saya sempat dibuat bingung dan kesal. Pasalnya waktu itu pernah ada penawaran untuk ikutan hal2 seperti itu (get free dollars), tetapi saya tidak pernah tertarik dan tidak pernah mendaftar/suscribe ke millis tsb. tiba-tiba saja saya mendapat e-mail yg mengatakan saya telah subcribe ke millis tsb dan saya diharuskan untuk segera mengkonfirmasi e-mail tsb dan merubah passwordnya. E-mail tsb dikirim ke saya hampir setiap hari. Saya sudah 2 kali membalas bahwa saya tidak pernah mendaftar ke millis tsb, tetapi sepertinya tidak diperhatikan dan saya tetap menerima e-mail tsb. setiap hari. Akhirnya saya delete saja terus. Sepertinya ada orang lain yg mencoba mendaftarkan saya dgn menggunakan e-mail address saya, krn setelah saya check data2nya spt no. telpon dan alamat kantor, sama sekali salah/tidak benar. Terima kasih. -Original Message- From: kj [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, April 15, 1999 1:20 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] Dari Admin tentang Spamm Kepada para anggota Balita-Anda yth. Dengan ini saya selaku admin mohon agar thread "Free $US120 for you", "Cara mudah mendapatkan tambahan penghasilan saat krismon" dan sejenisnya yang sudah tersebar di forum ini tidak perlu dilanjutkan. Demikian juga kami mohon agar posting2 sejenis yang bisa kami katagorikan sebagai spam, untuk tidak dikirimkan ke milis kita. Jika anda merasa perlu untuk mengirimkan e-mail yang OOT (Out Of Topic) --yaitu tentang topik2 di luar urusan kepedulian terhadap balita kita-- ke forum dianjurkan berkonsultasi dulu dengan admin dengan alamat: [EMAIL PROTECTED], untuk mendapat izin pengiriman tersebut. Kami juga ingin mengingatkan agar forum ini tidak dijadikan ajang untuk mempromosikan milis lain. Kepada anggota yang tidak mentaati hal ini, kami tak segan2 akan memberikan sanksi. Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terimakasih. kj/ admin kj:-) http://hey.to/kj - last updated: 11 april '99 Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda%40indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda%40indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
RE: [balita-anda] Bekas Suntikan BCG
Pak Mamet, Setahu saya untuk BCG itu nyuntiknya memang di bawah kulit, jadi ketika nyuntik, oleh dokternya jarumnya seperti dilengkungkan/melenting ke atas. Bekasnya memang seperti itu, jangan dipegang. Dokter anak saya juga bilang bahwa setelah suntik ini nanti akan timbul seperti bentol merah dan kadang2 ada nanahnya, tetapi tidak apa2, 1 - 2 hari juga akan hilang. Tapi ngomong2 bengkaknya seperti apa ya..? Sekian pengalaman saya, untuk lebih jelas dan mungkin spy bapak lebih tenang, konsultasi saja ke dokternya. -Original Message- From: Mamet Santosa [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, April 15, 1999 8:59 AM To: '[EMAIL PROTECTED]' Subject: [balita-anda] Bekas Suntikan BCG Dear All, Saya mau tanya. Anak saya 2 1/2 bulan bekas suntikan BCG, dilengan kanan, agak bengkak merah. Dan kemarin keluar nanahnya. Kemudian saya kompress alkohol. Sekarang luka rapet lagi. Tapi masih bengkak. Apa tidak bahaya.?? Tks. Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda%40indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda%40indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
[balita-anda] FW: [alumni_ftui] FW: Ular berbisa dalam kolam bola
Dear rekan netters, Berikut saya sampaikan sedikit cerita yg saya dapat dari teman. Untuk kebenarannya saya sendiri kurang tahu, minimal kita bisa lebih waspada setelah membaca cerita ini. Terima kasih. -Original Message- From: Rio Arnaldi Sent: Monday, April 12, 1999 4:20 PM To: Yanthi; Ray Rumawas; Thomas Say; Christ Taufik; Don Yosef; Aik Suripno; Fredy Dany Pangow; Priyo Harilistyono Cc: Hongky J. Nantung Subject: FW: [alumni_ftui] FW: Ular berbisa dalam kolam bola aku ingin memberikan informasi untuk kalian yang mempunyai Putra/i Balita, yang sering bermain di arena mainan anak-anak di Mall, pasti untuk para ibu tau mandi bola (kecil-kecil) .. begini minggu lalu teman saya pergi ke suatu Mall di Jakarta, dan mengajak putri semata wayangnya yang berumur 4 th. memang seumur anak itu senang sekali bila main mandi bola ... setelah pulang dari mall tersebut sorenya anak itu badannya panas sekali, dan malamnya dibawa ke Dokter anak ... dan esok pagi panasnya tidak juga turun ... dan siangnya anak itu meninggal dunia, rupanya Ibu itu penasaran kenapa hanya karena panas semalam anak itu bisa meninggal dunia (walau itu Takdir dari Allah..), dan akhirnya ibu itu menyuruh pihak rumah sakit untuk otopsi anaknya untuk mendapat kepastian penyebab kematian yang menurutnya tidak wajar itu ...( aku merinding nih..) akhirnya dokter memang melihat sesuatu yang tidak wajar di telapak kakinya ada luka seperti kena bisa ular . dan sepertinya racun ular tersebut sudah merambat lewat jalannya darah .. dan esok harinya sang ibu beserta suami datang ke Manager yang mengelola mall tersebut dan menceritakan pengalaman duka yang menimpa dirinya itu, dan meminta untuk membongkar bola-bola tersebut, namun sang manager tidak mau terima dengan tuduhan tersebut ... tapi karena sang ibu mengancam akan menyebar luaskan lewat koran, akhirnya dengan berat hati manager tersebut memenuhi permintaan itu ... dan setelah dibongkar bola-bola tersebut ternyata memang benar ada ular-ular kecil (sejenis ular kawat ..) ada didasar kolamm bola-bola .. Bisa kita bayangkan bola-bola yang jumlahnya ratusan mungkin juga ribuan yang tidak pernah di bersihkan apalagi di kuras (seperti kolam renang) ... dan biasanya lagi anak kecil sambil makan bermain bola-bola, nah kemungkinan makanan yang jatuh dari mulutnya itu bisa jadi penyebab berkembang biak ular (kelabang,dsb) yang mungkin tidak sedikit ... Yon ... aku ingat waktu aku cuti kemarin aku membawa keponakanku bermain bola di Mall aku langsung telp ke Yogja ... kayaknya aku langsung lemes banget mengingat peristiwa yang menimpa teman sejawat temanku itu ... Wass. Nonny Tired of waiting for your stock quotes and charts to load? StockMaster is super-fast for quotes, charts, news, and portfolios. Markets don't wait, why should you? http://clickhere.egroups.com/click/69 eGroup home: http://www.eGroups.com/list/alumni_ftui Free Web-based e-mail groups by eGroups.com Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda%40indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
RE: [balita-anda] Meninggalkan anak ke kantor
Dear rekan netters yth, Dengan ini saya mohon maaf mengenai tulisan saya dgn subjek tsb. di atas. Maksud saya cuma sekedar sharing dan membuat milis ini jadi semakin rame menarik, tetapi seandainya ada tulisan saya yang tidak berkenan di hati para netters, sekali lagi saya mohon maaf. Anggap saja tulisan saya tidak pernah ada dan diskusi masalah ini sudah selesai. Terima kasih atas tanggapan rekan netters, semoga milis kita ini menjadi bertambah seru, berkualitas dan menarik. Salam, -Original Message- From: Citra [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, April 08, 1999 7:11 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Meninggalkan anak ke kantor Sekali lagi saya cuma bermaksud sharing.bagi yg tidak setuju ya tidak Sama, kita-kita juga lagi sharing, bukan mendikte, kalau pendapat orang lain kurang cocok dengan anda, anggap saja anda nggak pernah membaca pendapat tersebut. apa2dan saya bukan mengajari anak KKN atau sogok menyogok segala ya..sekali lagi saya sampaikan kalau saya hanya ingin mengalihkan sedikit perhatian anak saya ketika orang tuanya berangkat ke kantor... Maksud saya juga bukan menuduh anda mengajari anak anda untuk KKN, jadi maaf kalau anda merasa demikian, namun saya menulis hanya sebagai contoh akibat jelek jika mengalihkan perhatian anak dengan memberi imbalan biskuit. Boleh saja masing-masing orang tua melakukan cara tersendiri, tapi seperti yang dikatakan diatas, kita sharing ide/ pengalaman, dan kami memberikan pengalaman kami untuk berusaha tidak memberikan imbalan agar anak mau mendengarkan kita. Kemarin-kemarin juga sudah banyak yg bilang di milis ini, kalau memberi tanggapan jangan dengan nada yg memojokan artikel seseorang. MAAF SAJA DECH.SAYA HANYA SEKEDAR SHARING PENGALAMAN.KOK. Saya nggak merasa memojokkan seseorang, karena saya hanya memberi contoh, namun saya minta maaf juga kalau anda merasa terpojok, begitu juga dengan rekan-rekan netters lainnya. Regards Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda%40indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
RE: [balita-anda] Situs Khusus Bayi Milenium
Wah..sayang sekali saya kurang tahu RS mana yg mempunyai program special untuk Bayi Millenium ini.sebetulnya pengen juga sich... coba2 ikutan, tapi menurut kami, si kecil kami masih terlalu kecil untuk punya ade' lagi sich... Mungkin ada rekan netters lain yg tahu? Thanks. -Original Message- From: kj [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, April 08, 1999 4:07 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] Situs Khusus Bayi Milenium At 08:19 AM 4/8/99 +0700, Yanthi [EMAIL PROTECTED] wrote: Ada diantara rekan netters yg punya rencana untuk melahirkan bayi millenium ini?? Thanks. dari cerita2 yang saya kumpulkan sih banyak. kalau ada anggota balita-anda, yang ikut, mungkin menarik juga dibahas di sini: motivasinya apa, dlsb.:-) tapi mbak yanti --atau rekan2 lain-- ada yang tahu nggak, rumahsakit mana yang punya special program untuk bayi millenium, misalnya kasih hadiah gratis biaya perawatan dlsb? saya butuh infonya nih. trims sebelumnya kj:-) http://hey.to/kj icq uin 23276722 Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda%40indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
RE: [balita-anda] Bantal
Mungkin saya bisa menambahkan, maksud pak Dodok, bayinya kalau tidur tidak bisa terus pada posisi yg sama (bergerak) atau lasak. Jadinya kalau diatur posisinya seperti miring ke kiri atau kanan, nantinya selalu berubah kembali menjadi telentang. Hal ini dikarenakan semakin usia bayi bertambah, semakin bertambah pula perkembangannya antara lain sudah bisa bergerak lebih banyak. Terima kasih. -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Wednesday, April 07, 1999 1:24 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] Bantal Pak Dodok, untuk yang seperti ini memang dituntut ketelatenan/kesabaran. Dan memang kalau bayi sudah aktif begitu pak. Salam, File: ATT169570.txt Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
RE: [balita-anda] Bantal
Mba' Dewi dan rekan netters yth, Saya kebetulan juga punya pengalaman yg sama, yaitu anak saya juga sepertinya tidak suka tidur memakai bantal. Kebetulan usianya juga sama yaitu 14 bulan. Untuk usia segini kan tidak perlu ditengkurapkan lagi kalau tidur, karena dia sudah bisa mengatur sendiri posisi yg enak untuk dia. Jadi tidurnya sudah seperti kita orang dewasa (telentang). Setiap hendak tidur selalu saya beri bantal kepalanya. Mulanya dia diam saja, tetapi tengah malam nanti, ketika saya terjaga, saya dapati posisinya selalu tidak diatas bantal lagi. Berulang-ulang saya rubah posisinya, tetapi selalu kembali tanpa bantal lagi. Saya juga sempat berpikir kalau mungkin anak saya tidak senang pakai bantal. Saya juga tidak tahu apa efeknya jika tidur tanpa menggunakan bantal. Menurut saya apa malah akan jadi pusing kalau tidur tanpa bantal? Sampai sekarang saya hanya berusaha merubah posisinya saja bila sudah tidak memakai bantal lagi, saya naikan kembali kepalanya di atas bantal. Sekian pengalaman saya. Terima kasih. -Original Message- From: Elisabeth Asrani Dewi [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, April 06, 1999 10:08 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] Bantal Rekan-rekan netters, Lewat milis ini saya ingin menanyakan adakah pengaruhnya kepada anak kita bila tidur tanpa menggunakan bantal/alas kepala. Karena putri saya (14 bulan) sejak usia * 5 bulan tidak suka memakainya, padahal saya selalu meletakkan kepalanya di bantal pada awal tidur. Tetapi setelah itu (* 5 menit) dia akan merubah posisi kepalanya dan menghindar dari bantal tsb. Tadinya saya berpikir apakah jenis/bentuk bantal tidak nyaman buat dia (mungkin terlalu keras/lembek atau terlalu besar/kecil), nyatanya tidak. Saya mohon tanggapan/masukkan mengenai hal ini dari Anda semua, sebelum dan sesudahnya saya ucapkan terima kasih. Salam, Dewi Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
RE: [balita-anda] Meninggalkan anak ke kantor
Perlu saya jelaskan juga (saya sudah pernah mengirim e-mail di milis ini, bahwa anak saya tidak cengeng/ jarang sekali menangis). Yg saya tulis ini adalah pengalaman saya sehari-hari, tetapi anak saya tidak menangis kok walaupun tidak diberi biskuit (krn saya tidak setiap hari melakukannya, kalau dia sudah makan biskuit sebelum saya berangkat, ya tidak saya beri lagi). Ini hanya sebagian cara agar anak saya agak beralih sedikit perhatiannya ketika orang tuanya berangkat ke kantor. Syukur alhamdulillah type anak kebetulan type anak yg tidak cengeng. Dan alhamdulillah juga tidak menjadi kebiasaan baginya, tidak tau ya..dgn anak lain...?? Terima kasih. -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Wednesday, March 31, 1999 11:02 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] Meninggalkan anak ke kantor Yang dilakukan oleh pak Djoko, memang ada baiknya dengan tidak memberikan biskuit atau semacamnya jika hendak pergi dengan istilah kasarnya sebagai obat agar tidak menangis. Karena ini juga akan menjadi kebiasaan, setiap orang tua meninggalkan anak menangis dan diberi sesuatu agar diam. Salam, File: ATT134735.txt Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
RE: [balita-anda] Meninggalkan anak ke kantor
wah.sepertinya tanggapan dari tulisan saya beraneka ragam ya?? Ya maaf sajalah kalau tulisan saya tidak berkenan, sampai2 ada tanggapan sinis segala.. Sekali lagi saya cuma bermaksud sharing.bagi yg tidak setuju ya tidak apa2dan saya bukan mengajari anak KKN atau sogok menyogok segala ya..sekali lagi saya sampaikan kalau saya hanya ingin mengalihkan sedikit perhatian anak saya ketika orang tuanya berangkat ke kantor... Kemarin-kemarin juga sudah banyak yg bilang di milis ini, kalau memberi tanggapan jangan dengan nada yg memojokan artikel seseorang. MAAF SAJA DECH.SAYA HANYA SEKEDAR SHARING PENGALAMAN.KOK. -Original Message- From: Citra [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Sunday, April 04, 1999 6:50 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Meninggalkan anak ke kantor Yang dilakukan oleh pak Djoko, memang ada baiknya dengan tidak memberikan biskuit atau semacamnya jika hendak pergi dengan istilah kasarnya sebagai Sebaiknya nggak usah dikasih biskuit atau apapun, cukup diberi pengertian yang baik bahwa Bapak mau kerja atau mau kemana. Jika untuk menyuruh diam diberi biskuit, berarti sedari kecil sianak sudah diajar KKN/ sogok menyogok/ Suap (Bukan menyuap makanan). Kalau sedari kecil sudah ditanamkan ilmu sogok begini, nggak heran kalau nanti sudah besar melakukan hal yang sama (Menyogok orang agar orang tersebut diam). Nah, tentunya kita tidak ingin anak kita mewarisi sifat pejabat orde baru, yang jika diberi uang semua jadi beres. Anak Belajar dari Lingkungan Jika Anak selalu dicela, maka dia belajar menjadi penuduh Jika anak selalu dimusuhi, maka dia belajar menjadi tukang berkelahi Jika anak selalu diejek, maka dia belajar menjadi pemalu Jika anak selalu diberi malu, maka dia belajar menjadi bersalah Jika anak selalu dibohongi, maka dia belajar menjadi pembohong besar Jika anak selalu disabari, maka dia menjadi penyabar Jika anak selalu diberi dorongan, maka dia belajar menjadi penuh keyakinan Jika anak selalu diperlakukan sebagaimana mestinya, maka dia belajar berlaku adil Jika anak selalu merasa aman, maka dia belajar memiliki kepercayaan Jika anak selalu dibenarkan, maka dia belajar mencintai dirinya Jika anak selalu diterima dengan hati terbuka dan persahabatan, maka dia belajar mencari kecintaan di dunia ini. Regards Citra Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
RE: [balita-anda] Meninggalkan anak ke kantor
Dear Bapak Djoko, Ya nggak apa2.itu kan sekedar pengalaman dari saya, kalau ada yg punya pengalaman lain ya boleh saja. Tentunya ini juga sesuai dgn perkembangan anak ya...krn saat ini umur putri saya baru 1 tahun 3 bulan, biar kita kasih pengertian kalau ayah ibunya hrs bekerja juga dia belum mengerti, meskipun dia mengangguk-angguk. Jadi untuk sementara solusi kami itu dulu. Semakin dia besar tentunya kita sebagai orang tua bisa memberi pengertian sederhana dgn bahasa anak-anak, bahwa ayah ibunya hrs bekerja dan pada saat itu anak kita sudah bisa mengerti. Lagipula saya dan suami selalu menelpon si kecil ke rumah 2 kali (siang dan sore). Demikian. Terima kasih atas kritik dan sarannya. -Original Message- From: Djoko Subagyo [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Wednesday, March 31, 1999 9:33 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Meninggalkan anak ke kantor Mbak Yanthi, saya tidak tahu apakah cara tersebut cukup baik untuk memberi pengertian bahwa kepada baby kita bahwa bapak ibunya bekerja, untuk sementara mungkin karena perhatiannya beralih ke biskuit, tapi ketika penalarannya berkembang seiring dengan bertambahnya usia, mungkin saja suatu ketika dia aka tetap menangis meskipun sudah diberi biskuit. Atau haruskah kita memberikan sesuatu yang lain yang saat itu sudah menjadi kegemaran barunya ?, lalu sampai kapan kita akan terus seperti ini ? ( selalu mencari sesuatu yang baru untuk diberikan agar tidak menangis karena yang kemarin sudah tidak menarik perhatian baby kita ).Pengalaman saya begini : saya biarkan dia merajuk dan menangis ketika kami harus ngantor ( nangis kan nggak apa apa malah sehat ), tanpa saya sadari terbentuk begini : kalau kami pergi dengan seragam kantor, dia nggak pernah nangis lagi, ngantar dihalaman dan dagg .. dagg, tapi kalau nggak pakai seragam pasti deh rewel, nangis dan mau ikut. Kalau memang utk santai ya kami ajak, tapi kalau mau kondangan ya terpaksa kami tinggal dan kembali kami biarkan dia merajuk. Lama lama dia kok ngerti sendiri, kalau nggak diajak ya nggak apa apa . Semoga bermanfaat ... Salam, -Original Message- From: Yanthi [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED] Date: Wednesday, March 31, 1999 9:11 AM Subject: [balita-anda] Meninggalkan anak ke kantor Dear rekan netters, Saya mau sharing pengalaman nich, khususnya untuk para ibu yg bekerja. Mudah-mudahan bermanfaat. Biasanya putri kami (1 tahun 3 bulan) mengantar sampai ke mobil saat saya dan suami akan berangkat ke kantor. Hal ini sengaja kami lakukan agar putri kami tahu kalau ayah ibunya berangkat ke kantor, sehingga dia tidak merasa ditinggal secara diam-diam. Hal ini terjadi sejak dia berusia beberapa bulan sampai sekarang. Saat itu putri kami memang belum mengerti dan tidak merenggek ketika ditinggal, tetapi lama-kelamaan setelah agak besar dia sudah mengerti dan sepertinya agak merajuk saat ayah ibunya akan berangkat. Akhirnya saya dan suami menemukan akal untuk mengalihkan perhatiannya. Ketika saatnya kami akan berangkat, dia tetap mengantar sampai ke mobil, tetapi sebelum masuk mobil saya selalu memberikan biskuit kepada putri saya. Karena kebetulan putri saya senang ngemil biskuit, maka dia senang sekali diberi biskuit. Akhirnya ketika saya dan suami berangkat, putri kami mengantar dengan tawa riang gembira sambil sebelah tangan memegang biskuit dan tangan satu lagi melambai kepada kami. Demikian pengalaman kami, semoga bisa membantu bagi yg mengalami kesulitan meninggalkan anak ke kantor karena anak biasanya menangis saat ditinggal. Semoga berhasil Terimakasih. Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ - - "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
RE: [balita-anda] Meninggalkan anak ke kantor
Iya, mbak...hal ini juga selalu saya terapkan. Tetapi ya itu tadi(saya baru sent e-mailnya) bahwa itu sesuai dgn perkembangan umurnya. Kalau anak mba' Nadira sudah bisa mengerti diajak bicara, sementara putri saya belum walaupun saya juga selalu nggak pernah bosan memberi pengertian pada buah hati kami. Kami berharap jika buah hati kami sudah dapat mengerti, dia tidak akan merajuk lagi jika ayah ibunya pergi ke kantor tanpa harus diberi biskuit lagi. Terima kasih. -Original Message- From: Nadhira Khalid [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Wednesday, March 31, 1999 10:02 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Meninggalkan anak ke kantor Mbak Yanti dan Pak Joko, Saya punya pengalaman yang mirip pak Joko. Sayapun tidak tau apakah baik memberikan iming-iming kue dan lain-lain untuk membuatnya tidak menangis. Yang jelas, saya berusaha untuk jujur pada anak saya yang sekarang sudah berumur 2,5 tahun. Sejak dia mengerti bahwa dirinya ditinggal ke kantor, saya biarkan dia menangis tapi tanpa bosan-bosannya saya beri dia pengertian bahwa saya akan ke kantor dan bekerja, sebab kalau tidak kita semua tak punya duit untuk membeli susunya, mainannya dan lain-lain. Awalnya dia tidak mengerti, tapi lama-lama malah dia bisa cerita ke orang lain atau menjawab pertanyaan orang lain kalau ibunya kerja untuk cari duit buat beli susunya. Semakin meningkat usianya, pola ini saya tingkatkan dengan mengajarinya hari-hari kerja saya (sekaligus belajar menghafal hari). Dia paling ingat hari minggu, karena hari itu saya tidak bekerja. Kadang anak saya masih merajuk juga, mulai dari mencela baju kantor saya (tidak usah pakai baju lengan panjang, pakai baju kaos saja..maksudnya dengan baju kaos saya pasti tidak pergi bekerja) tapi tetap saya bilang padanya saya akan pulang jam 5 sore dan tidak akan lama-lama di kantor. Kalau saya terlambat pulang, saya akan minta maaf dan memberitahu dia mengapa saya terlambat, misalnya karena saya harus ke pasar, dan saya ajak dia menyusun belanjaan di kulkas (supaya ada bukti) sambil cerita kegiatan saya. Tujuannya supaya dia tidak mengira saya menomorduakan dia. Pada malam haripun, usahakan untuk menemaninya terus dan menanyakan kegiatannya sekalian cerita juga apa yang kita kerjakan di kantor. Urusan mengerti atau tidak itu tidak terlalu penting, yang pasti anak suka kalau diajak cerita dan lama-lama dia akan mengerti sendiri. Tentu harus ditekankan bahwa kita bekerja karena kita sayang padanya dan selalulah jujur padanya. Sebelum berangkatpun saya memeluk dan menciuminya, alhamdulillah anak saya mengerti, meskipun setiap baru bangun tidur dan melihat saya sudah berpakaian lengkap dia mengomel panjang lebar. Nadhira "Djoko Subagyo" [EMAIL PROTECTED] 03/31 10:33 PM Mbak Yanthi, saya tidak tahu apakah cara tersebut cukup baik untuk memberi pengertian bahwa kepada baby kita bahwa bapak ibunya bekerja, untuk sementara mungkin karena perhatiannya beralih ke biskuit, tapi ketika penalarannya berkembang seiring dengan bertambahnya usia, mungkin saja suatu ketika dia aka tetap menangis meskipun sudah diberi biskuit. Atau haruskah kita memberikan sesuatu yang lain yang saat itu sudah menjadi kegemaran barunya ?, lalu sampai kapan kita akan terus seperti ini ? ( selalu mencari sesuatu yang baru untuk diberikan agar tidak menangis karena yang kemarin sudah tidak menarik perhatian baby kita ).Pengalaman saya begini : saya biarkan dia merajuk dan menangis ketika kami harus ngantor ( nangis kan nggak apa apa malah sehat ), tanpa saya sadari terbentuk begini : kalau kami pergi dengan seragam kantor, dia nggak pernah nangis lagi, ngantar dihalaman dan dagg .. dagg, tapi kalau nggak pakai seragam pasti deh rewel, nangis dan mau ikut. Kalau memang utk santai ya kami ajak, tapi kalau mau kondangan ya terpaksa kami tinggal dan kembali kami biarkan dia merajuk. Lama lama dia kok ngerti sendiri, kalau nggak diajak ya nggak apa apa . Semoga bermanfaat ... Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
RE: [balita-anda] Enzim pencernaaan
Pak Masrul dan rekan netters sekalian, Kebetulan putri saya juga mempunyai masalah yg sama. Usianya sekarang 1 tahun 3 bulan. Kalau nggak salah saya juga sudah pernah cerita di milis ini. Kata Dokternya, salah satu penyebabnya juga krn dia sering memasukan tangannya ke mulut. Hanya saja, putri saya tidak sampai kehilangan nafsu makan dan muntah2 segala. Nafsu makannya bagus, tetapi berat badannya agak kurang. Setelah konsultasi dgn dokternya, putri saya diminta untuk periksa pupnya di lab. Hasil dari pemeriksaan tsb. terdapat bakteri (bukan cacing) dalam perutnya yg seperti Bapak Masrul bilang, memperlambat penyerapan enzim. Akhirnya putri saya diberi obat racikan dokternya berupa puyer (maaf saya tidak tahu jelasnya obat apa) yg saya tahu diberi Pangkreon juga. Hasilnya...alhamdulillahberat badan putri saya sekarang sudah naik dan normal (walaupun tidak bisa dibilang gemuk, krn badannya panjang/tinggi). Setelah obatnya habis, selalu saya beritahu dokternya dan dokternya kembali membuat resep obat tsb dgn agak dikurangi dosisnya. Sampai sekarang putri saya masih minum obat tsb 1 hari 1 x. Demikian mudah2an bisa membantu. -Original Message- From: Masrul Sinaga [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Wednesday, March 24, 1999 9:08 AM To: balita-anda Subject: [balita-anda] Enzim pencernaaan Assalamualaikum wr.wb Saat ini bayi saya mengalami gangguan pencernaan karena produksi enzym untuk mengolah makanannya kurang, akta dokter hal ini terjadi karena bayi saya suka memasukkan jari kemulutnya ( bayi saya umur 81/2 bulan, dia sudah bisa membuka sarung tangannya sendiri ) sehingga ada bakteri yang menggangu proses pembentukan enzim tersebut. oleh dokter SPA bayi saya diberi obat racikan Cortazym dan Fortizym , dulu keponakan saya juga mengalami hal yang sama tapi obat yang diberi adalah pangkreon. Gangguan pencernaan ini mengakibatkan bayi saya jadi mudah kenyang ( karena susu dan makanannya lambat diserap usus ) dan mudah muntah. Apakah ada netters yang mengalami hal yang sama, boleh dong sharing pengetahuan wassalam Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
RE: [balita-anda] imunisasi anak
Setahu saya, imunisasi ini diberikan untuk anak berusia 12 bulan keatas yang belum pernah terkena cacar air. Saya rasa untuk anak laki2 atau anak perempuan sama saja, karena imunisasi ini kan untuk mencegah anak terkena penyakit cacar air. Mungkin maksudnya adalah kalau anak laki2 nggak apa2 kena cacar air, sedangkan anak perempuan kalau bisa jangan, krn akan menimbulkan bekas di kulit? Benar mbak, baik anak kita laki2 atau perempuan, kalau dianjurkan oleh dokter untuk imunisasi Varicela ini, sebaiknya ya dilaksanakan saja karena kita tidak ingin anak kita menderita krn sakit, khan...? Terima kasih. -Original Message- From: Farida [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Monday, March 22, 1999 3:36 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] imunisasi anak Maaf, saya kurang begitu mengerti dengan penjelasan mbak Diah. Apakah maksud m'bak jika anak kita terkena cacar air dan belum divaksin varilix maka akan meninggalkan bekas cacar air ? atau dengan kata lain jika sudah divaksin maka tidak akan meninggalkan bekas. Jika memang vaksin tsb diberikan hanya untuk menghindari bekas luka cacar air, saya pikir dengan harga vaksin yang rata-rata diatas 250.000 itu sangat mahal. Mohon penjelasannya. -- From: Diah Retnoningrum[SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Monday, March 22, 1999 3:15 PM To: '[EMAIL PROTECTED]' Subject:RE: [balita-anda] imunisasi anak Mbak Lidya, Anak saya baru 3 bulan yang lalu vaksin Varilix, kalau SPA kami (didaerah Serpong) memungut biaya Rp. 291.000,-. Menurut SPA kami, vaksin tersebut memang mahal sehingga dia hanya punya stock terbatas (biasanya setiap beli 3 buah) karena takut kelamaan (jarang yang minta vaksin ini). Bahkan SPA kami tersebut mengatakan : bila anak kita laki2 tidak divaksin ini juga tidak apa2, karena tidak berbahaya hanya saja meninggalkan bekas pada kulit. Lain bila hal ini terjadi pada anak perempuan, kasihan katanya. Tapi sich sebaiknya entah dia laki atau perempuan ya sebisa mungkin kita berikan semua vaksin. Demikian sekilas info, semoga bermanfaat ... Salam, Diah Retnoningrum Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
RE: [balita-anda] Obat Flu
Rekan netters, Saya ada sedikit informasi mengenai imunisasi. Biasanya memang bayi/anak yg setelah imunisasi tertentu seperti DPT akan panas/demam. Tetapi alhamdulillah, yang terjadi pada putri saya, dia tidak pernah panas/demam sehabis imunisasi. Caranya, menurut Dokternya yaitu tidak memberikan imunisasi DPT secara bersamaan, tetapi D dan T, baru 2 minggu kemudian Polionya. Kata Dokternya, biasanya anak yg badannya panas, imunisasinya bersamaan/dicampur. Tetapi kalaupun imunisasinya bersamaan, setiap anak/bayi memang mempunyai kekuatan/kekurangan sendiri2. Ada anak yg memang setiap kali imunisasi akan panas badannya, ada yg tidak sama sekali seperti putri saya. Tetapi seandainya panas, memang Dokternya menganjurkan boleh diberi Tempra atau Panadol drops untuk balita, atau kalau tidak mau obat2an tsb bisa minta resep penurun panas (biasanya puyer) dari Dokternya. Badan panas atau demam setelah imunisasi adalah hal biasa dan tidak perlu terlalu khawatir. Demikian mudah2an sedikit membantu. -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, March 23, 1999 7:53 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] Obat Flu Mas Yudi, * Setelah pulang imunisasi langsung dimandikan dengan air dingin, hal ini kami dapatkan dari para bapak/ibu kalau datang berkunjung ke posyandu. Juga telah dibenarkan oleh salah seorang bidan yang menolong kami. Karena saya pernah mengatakan bahwa anak saya setelah diimunisasi tidak panas dan dijawab "karena barangkali setelah imunisasi langsung secepatnya dibawah pulang untuk dimandikan air dingin". Agar anak tidak terkejut dengan air dingin, turunkan dulu kakinya perlahan-lahan lalu telapak tangan dan usapkan keseluruh badan agar badan terendam semuanya dan jangan lupa usap juga muka/kepala dan langsung angkat pakaikan handuk. Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
RE: [balita-anda] Stress Pada Anak
Bp. Aldi, artikelnya bagus sekali. Saya jadi khawatir juga ketika membacanya, pasalnya putri saya (1 tahun 3 bulan) ada sedikit mengalami hal2 seperti yg tertulis di artikel pak Aldi. Yaitu dia sekarang menjadi mudah marah dan cenderung tidak mau diatur. Apalagi kalau dilarang melakukan sesuatu hal, dia marah sekali. Dan selain itu di artikel pak Aldi tertulis salah satu penyebab stress pada anak adalah ibunya bekerja. Kebetulan saya ibu yg bekerja. Apakah sifat putri saya yg mudah marah dan tidak mau diatur itu salah satu pertanda bahwa dia terkena stress?? Mungkin ada rekan netter yg punya pengalaman yg sama dgn saya dan apakah penyebab dan solusinya? Terima kasih atas tanggapan e-mail saya ini. -Original Message- From: ALDI SETIAWAN [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, March 11, 1999 11:00 AM To: '[EMAIL PROTECTED]' Subject: [balita-anda] Stress Pada Anak Rekan-rekan berikut saya sampaikan artikel yang mungkin berguna bagi rekan-rekan. Stres. pada diri Anak Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
RE: [balita-anda] Gatal di perut
Pak Meski, Kira2 tahu penyebabnya nggak? Sebab anak saya juga pernah seperti itu tanpa saya tahu penyebabnya. Usut punya usut, ternyata waktu eyangnya datang, sempat diberi minyak kayu putih perut dan betisnya (maksudnya supaya hangat), tetapi ternyata putri saya (1tahun 3 bulan) tidak tahan kena minyak kayu putih krn selama ini saya pakenya minyak telon. Akhirnya saya bawa dia ke dokter anak dan dokternya menyuruh mengganti sabunnya sementara dgn sabun bayi cair TRUSTY dan Alhamdulillah nggak lama dia sembuh. Sabun cair ini ada di toko2/supermaket atau di apotik. Hanya saja maaf sekarang kok agak susah mendapatkannya. Tetapi yg lebih baik lagi adalah konsultasi ke dokter anak anda. Mudah2an sedikit membantu. -Original Message- From: Meski Sujaryo [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Monday, March 08, 1999 12:04 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] Gatal di perut Balita netter sekalian, Anak saya umur 2 tahun lebih dikit (laki-laki) beberapa hari ini perut anak saya gatal, dan kalau di garuk 1-2 hari berikutnya kulitnya jadi kasar berbintik-bintik putih. (bahasa jawanya kasap). Warna putih bukan nanah atau yang lain tapi kulit yang mau terkelupas. Saya belum ke dokter karena saya anggap tidak serius penyakitnya. Saya mohon diantara balita netter sekalian mau membagi pengalamannya. Sebelumnya saya ucapkan terimakasih dan semoga ALLAH SWT,membalas kebaikannya. Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
[balita-anda] Cari Susu Enfagrow
Dear rekan sekalian, Saya minta tolong informasi. Ada yg tahu nggak dimana bisa cari Susu Enfagrow di sekitar Jakarta Selatan? Memang Mead Johnson sendiri sudah menyatakan permintaan maafnya krn susah mendapatkan susu tsb, tetapi saya ingin mencari mungkin masih ada di tempat lain. Saya sudah coba cari di Hero Lebak Bulus, Fatmawati dan Cinere, juga Golden Truly Fatmawati sampai titip temen di Goro Depok, tetapi tidak ada. Saya sempat juga ke Continent, tetapi katanya baru bulan Maret ini di produksi lagi sementara persediaan susu anak saya sudah sangat menipis. Memang saya ada rencana mengganti dengan merk lain juga kalau ternyata susu tsb tidak muncul2, tetapi mungkin diantara rekan sekalian ada yg tahu dimana masih terdapat susu Enfagrow tsb.? Terima kasih atas bantuannya. Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
RE: [balita-anda] Info - Imunisasi
Pak Purnomo, terima kasih atas penjelasannya. Kalau imunisasi Meningitis/HIb anak saya sudah menjalaninya. Sekali lagi terima kasih. -Original Message- From: Purnomo [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, February 23, 1999 12:25 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] Info - Imunisasi Purnomo 02/23/99 12:24 PM Bu Yanthi, Imunisasi Chotypa adalah untuk pencegahan penyakit Colera/Disentry, tetapi sekarang ini jarang dipergunakan lagi oleh Dokter, mengingat masih ada lagi imunisasi baru yang lebih penting yaitu salah satunya Imunisasi HIb yang mana telah dibicarakan dalam milis kita tadi yaitu untuk mencegah penyakit meningitis pada anak usia satu tahun kebawah dilakukan sebanyak 2 kali dan untuk 1 tahun keatas biasanya dilakukan 1 kali sampai batas umur 5 tahun. Dan ada juga imunisasi Farilix yaitu untuk mencegah penyakit cacar untuk anak-anak diatas 1 tahun. Saya kira cukup semoga Ibu Yanthi puas. Thank's lot Purnomo yanthi @ gsmXL.com 23/02/99 10:44 Please respond to [EMAIL PROTECTED] To: balita-anda @ indoglobal.com cc:(bcc: Purnomo/BakrieGroup) Subject: RE: [balita-anda] Info - Imunisasi Pak Purnomo, Boleh saya tahu imunisasi Chotypa itu untuk apa? Kok di dalam buku catatan imunisasi anak saya tidak ada, ya? Apa sama dgn imunisasi Typa barangkali? Terima kasih sebelumnya. -Original Message- From: Purnomo [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, February 23, 1999 9:24 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Info - Imunisasi Purnomo 02/23/99 09:24 AM Pak Indra, Mungkin informasi ini dapat membantu anda : 1. Umur 0 - 1 bulan Imunisasi BCG, Hepatitis B (I) 2. Umur 2 - 3 bulan Imunisasi DPT/Polio (I), Chotypa (I), Hepatitis B (II) 3. Umur 3 - 4 bulan Imunisasi DPT/Polio (II), Chotypa (II), Hepatitis B (III) 4. Umur 4 - 5 bulan Imunisasi DPT/POlio (III), Chotypa (III) 5. Umur 9 bulan Imunisasi Morbili (Campak) Dokter akan memberitahukan kembali saat yang paling tepat untuk diberi imunisasi sesuai dengan kondisi kesehatan anak kita, semoga bermanfaat. Wassalam, Purnomo Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
RE: [balita-anda] Info - Imunisasi
Pak Indra, Biasanya seminggu setelah pulang dari RS (ketika ibu melahirkan), dianjurkan untuk kembali ke dokter anak di RS tsb yg merawat dia ketika lahir. Atau bisa juga cari dokter anak lain. Dari dokter tsb. kita tahu imunisasi apa saja yg harus diberikan kepada bayi kita. Kalau tidak salah imunisasi pertama adalah BCG. Sebaiknya segera konsultasikan ke dokter anak karena imunisasi bisanya dilakukan sejak dini, jangan sampai terlambat. Terima kasih. -Original Message- From: Indra Listyo [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Monday, February 22, 1999 4:38 PM To: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] Info - Imunisasi Anak saya berumur 18 hari...saya mau tanya: 1. Imunisasi apa saja yang harus diberikan kepada anak saya tersebut. 2. Berapa kali sekali? 3. Kapan ? terima kasih Indra Listyo Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
RE: [balita-anda] Pijat bayi berguna bagi fisik dan psikis
Dear Ibu Ida, saya pernah baca di majalah Ayah Bunda edisinya saya lupa tetapi kalau tidak salah 1 edisi sebelum yg terbaru ini terbit (jadi masih tergolong baru). Disitu disebutkan beberapa RS yg ada program senam hamil dan terapi musiknya. Terapi musik bisa dengan mendengarkan musik klasik atau si ibu menyanyi lagu anak2 yg riang gembira secara berulang2. Memang katanya jika sejak bayi diperdengarkan musik, terutama musik klasik spt Bethoven dll dapat meningkatkan kecerdasan dan kemampuan otak bayi. Saya sendiri tidak memperdengarkan musik klasik tsb kepada bayi saya ketika masih dalam kandungan dan setelah lahir (karena tahu informasi ini juga telat). Saya juga tidak secara khusus memperdengarkan musik ketika bayi saya masih dalam kandungan. Mungkin hanya kebetulan saja kalau saya suka mendengarkan musik sambil lalu. Mungkin kebetulan juga kalau ada sedikit darah seni dari ayah ibunya (suka main musik dan nyanyi2 di kamar mandi aja). Kalau tujuannya untuk memperkenalkan musik sejak dini, saya sering menyetel lagu anak2 di TV ketika dia baru lahir. Lama-lama ketika dia sudah 1 atau 2 bulan, saya belikan kaset lagu anak2. Sampai sekarang usianya sudah 1 tahun 2 bulan, dia senang sekali dgn musik, baik itu lagu anak2 atau musik apa saja, pasti dia tidak tahan untuk tidak menggoyangkan badan dan tangannya. Jadi kalau ibu mau terapi musik, bisa dengan memperdengarkan musik klasik, menggunakan alat2 lain spt Baby Plus, atau secara sederhana dengan TV dan kaset lagu2 anak, jangan ragu2. Kalau sarana ada dan alhamdulillah ada kelebihan rejeki, mempergunakan alat2 khusus juga tidak ada salahnya. Yg namanya usaha apa saja akan kita lakukan untuk bayi kita, iya kan, Bu? Terima kasih. -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, February 23, 1999 9:22 AM To: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] Pijat bayi berguna bagi fisik dan psikis Saya tidak mengikuti program dengan BABY PLUS. Tetapi anak saya setiap mendegar musik walaupun hanya lewat TV langsung deh goyang. Apalagi kalau dengar azan, langsung bu azan. -- From: DIANA HARTANU[SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, February 23, 1999 9:36 AM To: '[EMAIL PROTECTED]' Subject: RE: [balita-anda] Pijat bayi berguna bagi fisik dan psikis Saya melakukannya pada waktu hamil, yaitu memakai alat yang dinamakan " BABY PLUS " yaitu yang menyuarakan detak jantung yang terdiri dari 16 frekwensi, dipakai mulai usia kandungan 4 bulan ke atas dimana diperkirakan bayi sudah dapat mendengar. Cara kerja alat setiap minggu 1 frekwensi semakin lama semakin cepat sampai saat melahirkan. Kegunaannya tertulis untuk mengembangkan bakat musik, meningkatkan kemandirian perkembangan otak dsb. Karena saya sangat ingin anak saya berbakat seni musik ya saya pakai alat tsb. Sekarang anak saya minggu depan 2 tahun, kelihatan dia memang sangat suka musik ( selain dirumah memang kita sering main organ ) dan mandiri maupun tidak cenggeng, saya tidak tahu apakah karena alat itu atau memang dari sononya. Sebagai informasi alat tersebut produksi Inggris dan saya beli di S'pore, sebelum krismon seharga Rp. 700.000 ( thn 1996) Kiranya dapat membantu Bp. Ical Diana Hartanu -Original Message- From: Ica Sayang Ida Production [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Saturday, April 17, 1999 3:32 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject:Re: [balita-anda] Pijat bayi berguna bagi fisik dan psikis Disamping pijat bayi saya juga pernah mendengar ada terapi musik untuk ibu hamil. Denger-denger sich kalo di Jakarta adanya di RS Harapan Kita. Salah satu terapinya termasuk mendengarkan musik-musik klasik seperti Simfoni ke-5 nya Beethoven. Katanya sangat bermanfaat terhadap perkembangan emosi anak, juga dapat meningkatkan kecerdasan anak. Ada yang pernah denger nggak? Regards Ida Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/
RE: [balita-anda] Immunisasi HIB
Ibu Ina, Di Clinik Perusahaan saya juga tidak ada, krn imunisasi HiB ini bukan termasuk imunisasi dasar. Kalau di perusahaan saya, yg biayanya diganti hanya imunisasi dasar (BCG, Polio, DPT, Campak). Imunisasi HiB ini memang belum termasuk imunisadi dasar, krn pemerintah belum mencanangkan imunisasi tsb. Mungkin karena biayanya masih relatif mahal. Jadi imunisasi ini hanya inisiatif kita saja dengan konsultasi ke dokter anak tentunya. Imunisasi ini memang tergolong baru, waktu jaman kita bayi memang belum ada imunisasi tsb. Krn imunisasi selalu berkembang dari tahun ke tahun (selalu bertambah) menurut dokter anak saya. Seperti saya tulis di e-mail saya di bawah ini, imunisasi HiB ini sama dengan imunisasi Meningitis (ini juga bukan imunisasi dasar) yaitu untuk pencegahan radang otak. Saya rasa ini sangat dianjurkan mengingat penyakit tsb. sangat berbahaya bagi bayi kita. Anak saya sudah 3 kali mendapat imunisasi Meningitis, menurut catatan buku imunisasi anak saya ketika umur 2 bulan, 4 bulan dan 5 bulan, untuk yg keempat akan diulang umur 17 bulan (sekarang anak saya umur 14 bulan). Ini imunisasi Menigistis, lhobukan HiB. Krn sudah imunisasi Meningitis, tidak perlu lagi imunisasi HiB menurut dokter anak saya. Untuk batasan usia maksimal imunisasi ini saya kurang tahu. Untuk imunisasi yg ibu tanyakan untuk mencegah/mengurangi dampak makanan ringan yg banyak mengandung bahan kimia juga maaf saya tidak tahu. Hanya ini yg saya tahu, tetapi sebaiknya ibu konsultasikan saja dengan dokter anak ibu untuk lebih jelasnya. Terima kasih. -Original Message- From: Mulyana [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, February 18, 1999 2:53 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] Immunisasi HIB On Thu, 18 Feb 1999, Ina Emira wrote: Apakah imunisassi ini sangat dianjurkan? Adakah batasan usia maksimal untuk imunisasi ini? Karena di clinic perusahaan kami, sejauh ini saya belum pernah disarankan untuk melakukannya. Ada satu jenis immunisasi (saya lupa namanya), yang katanya berguna untuk mencegah/mengurangi dampak makanan ringan yang mengandung banyak bahan2x kimia Mungkin para netter ada yang bisa berbagi pengalaman?? Terima kasih sebelumnya. Ina Emira -- From: Yanthi[SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Wednesday, February 17, 1999 6:43 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] Immunisasi HIB Importance: High Pak Indra, Saya juga pernah tanya ke dokter anak saya mengenai imunisasi HiB. Ternyata sama dengan imunisasi Meningitis yaitu untuk pencegahan radang otak. Imunisasi ini sangat dianjurkan krn radang otak adalah salah satu penyakit yg berbahaya. Krn sudah diimunisasi Meningitis, maka anak saya tidak perlu lagi imunisasi HiB. Harganya sekitar Rp. 150.000 - 200.000 - 250.000,- tergantung dokter masing2. Dan imunisasi tsb. tidak hanya 1 kali tetapi 3 kali dgn selang waktu 2 bulan (kalau tidak salah) dan akan diulang tahun depannya lagi. Hanya ini informasi dari saya, mungkin ada rekan2 lain yg lebih tahu mengenai ini. Terima kasih. -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Wednesday, February 17, 1999 2:00 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject:[balita-anda] Immunisasi HIB Hallo Rekan Netters, Bayi saya baru berumur 5 bulan, kemarin dokter anak saya bilang, kalau mau silahkan untuk imunisasi virus HIB yaitu immunisasi untuk virus yang menyerang otak, sambil menunggu masa untuk immunisasi yad. pada bulan april. Mungkin diantara para netters sekalian sudah ada/pernah melakukan hal tsb,.untuk bayinya dengan alasan tertentu dan sekedar tanya berapa biayanya (saya dapat info +/- 150.000). Kalau di telaah dari perkataan dokter anak saya tsb. sepertinya immunisasi virus HIB ini hanya dianjurkan atau memang "diharuskan..?" bagi setiap bayi bayi kita..? dan apa kemungkinannya jika tidak dilaksanakan..? -- untuk brosurnya karena sudah malam saya sendiri belum membaca secara detail. Mohon informasinya lho para netters yang budiman Wassalam Indra Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ --
RE: [balita-anda] FW: [balita-anda] Mengapa bayi kecil ?
Dear netters, Mungkin pendapat dokternya berbeda2, tetapi kalau menurut orang-orang tua memang begitu. Waktu hamil saya senang sekali minum es (air es) krn tidak bisa minum kalau bukan air es.banyak yg bilang juga begitu, katanya bayi saya akan membesar krn kebanyakan minum air es/es batu. Karenanya saya menjadi takut juga. Ketika periksa ke dokter kandungan, saya tanyakan hal tsb. dokter saya malah tertawa. Itu memang kata orang2 tua kita dulu. Menurut dokter saya, kalau minum esnya spt es krim, es campur, es alpukat dll yg manis2, baru bisa menyebabkan bayi dan ibu besar/gemuk, tetapi kalau hanya air es atau es batu, tidak menyebabkan bayi atau ibu besar karena tidak ada kalorinya sama sekali (tidak manis). Sebaiknya dikonsultasikan ke dokter kandungan masing2, krn memang ada beberapa pendapat. Saran saya, ikuti saja apa yg dikatakan dokter kandungan kita. Karena bagaimanapun dokter kandungan lebih tahu dari kita. Terima kasih. -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, February 19, 1999 7:15 AM To: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] FW: [balita-anda] Mengapa bayi kecil ? Rata-rata para dokter yang datang bertugas ke lokasi tempat tinggal saya melarang banyak-banyak minum es. Bahkan dianjurkan kalau bisa untuk tidak menyentuhnya sama sekali. Begitu juga anjuran para bidan serta para petugas kesehatan. Dengan alasan untuk menghindari bayi kebesaran didalam perut dan termasuk susah untuk dilahirkan. Juga dengan terlalu banyak minum es bayi biasanya hanya besar didalam perut tetapi setelah lahir mengecil. Demikian yang kami tahu, nasihat yang biasa diberikan kepada kami setiap hamil. Dari saya pribadi saya mohon beribu maaf, dan saya tidak punya maksud untuk menggurui. Wassalam, -- From: Eva Kurnia D[SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, February 18, 1999 2:22 PM To: '[EMAIL PROTECTED]' Subject: RE: [balita-anda] FW: [balita-anda] Mengapa bayi kecil ? Bu Wulansari, Pak Halomoan, dan rekan-rekan netters yang lain. Terima kasih atas tanggapan dan saran-saran yang telah diberikan. Namun perkenankanlah saya mengembangkan diskusi ini lebih lanjut. Pertanyaan saya : 1. Es atau es krim memang banyak disebut bisa membuat bayi berukuran lebih besar. Namun selanjutnya apakah tidak membawa akibat buruk bagi bayi maupun ibu, misalnya mengakibatkan kenaikan kadar gula darah, atau membawa kelainan pada pertumbuhan bayi ? 2. Bayi yang kecil ini adakah hubungannya dengan kondisi fisik ibu yang terlalu cape dan kurang beristirahat ? Karena dulu saya pernah disarankan cepat-cepat mengambil cuti supaya bayi saya cepat besar. Demikian pertanyaan saya, dan saya akan sangat berterima kasih bila ada Bapak-bapak dan Ibu-ibu yang mau berbagi pengalaman. Eva Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet File: ATT69778.txt Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
[balita-anda] Recall: [balita-anda] FW: [balita-anda] Mengapa bayi kecil ?
Yanthi would like to recall the message, "[balita-anda] FW: [balita-anda] Mengapa bayi kecil ?". Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
[balita-anda] Jarang Menangis
Dear rekan netters, Anak saya perempuan umur 14 bulan .Sejak bayi sampai sekarang tidak pernah atau boleh dikatakan jarang sekali menangis. Dia selalu kelihatan riang gembira dan aktif sekali. Umumnya anak2 bayi/balita sering menangis keras sampai kita bingung untuk mendiamkannya. Tetapi mengapa anak saya tidak pernah? Kalaupun menangis, itu krn terantuk sesuatu atau krn kaget, tetapi hanya terisak2 saja dan air matanya meleleh seperti orang dewasa. Saya sebagai orang tuanya tentu senang karena anak tidak pernah rewel atau cengeng. Tetapi lama2 timbul pertanyaan juga di benak saya. Anak saya memang bukan termasuk anak yg cengeng atau bagaimana ya? Mungkin rekan2 ada yg mengalami hal yg sama atau paling tidak bisa sharing informasi. Terima kasih sebelumnya. Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
RE: [balita-anda] RE: Memilih merk susu
SEBETULNYA JUGA SUDAH SELESAI, TAPI MASIH ADA LAGI YG NYAMBUNGIN. DARI SAYA SENDIRI SUDAH SELESAI, KOKDAN YG LAIN JUGA SUDAH JELAS. DAN TIDAK ADA PERSETERUAN -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, February 16, 1999 12:04 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] RE: Memilih merk susu WAhhh Kok sepertinya masalah subject di atas menjadi perseteruan atau --- bagaimana kalau topik ini disudahin saja dengan mengambil kesimpulan " BAHWA TIDAK ADA ORANG TUA YANG MENGINGINKAN ANAKNYA TIDAK TUMBUH SEHAT DAN SEBAGAINYA SEBAGAIMANA YANG DIINGINKAN OLEH PARA ORANG TUA DENGAN BAGAIMANAPUN CARANYA" TIAP ORANG TUA PUNYA PENDAPAT YANG BERBEDA SATU SAMA LAINYA " YANG HARUS DIINGAT ADALAH BAHWA SEMUANYA SATU TUJUAN " ANAK SEHAT , CERDAS, KUAT TAHAN PENYAKIT DLL SEBAGAINYA" WASSALAM ID -Original Message- From: MIME :[EMAIL PROTECTED] Sent: 16 Februari 1999 11:24 To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] FW: [balita-anda] Memilih merk susu Saya juga bukan kebarat2an sok modern, lhosaya juga hanya menyusui sekitar 3 atau 4 bulan kurang saja. Saya nggak ada masalah dgn ASI. Hanya setelah 3 bulan cuti dan mulai masuk kerja, agak susah. Saya peras susu hanya ketika jam istirahat saja. Jam lain nggak bisa krn waktu itu bos saya (bule) agak kejam. Saya nggak boleh ninggalin meja lama2. Pasti dia nyariin trus nyindir2. Sampe di rumah baru menyusui lagi sampai sebelum berangkat kantor. Jadi krn nggak terlalu sering diperas di kantor, lama2 air susu menjadi bening dan lama2 tidak keluar sama sekali (saya juga mengkonsumsi daun katuk, sayur2an, kacang2an dll). Apa mau dikataakhirnya yasusu kalenglah pilihannya. Makanya, membaca e-mail salah seorang netters yg lumayan bikin hati ibu2 yg nggak/kurang menyusui bayinya krn bekerja jadi empot2an dan rasanya punya dosa segunung sama anak kita..kayaknya kurang adil kalau semua ibu2 tsb disamaratakan tidak mau menyusui krn sok modern, kebarat2an dsb. padahal masing2 ibu kan punya masalah sendiri mengapa dia tidak bisa menyusui bayinya. Sekian, semoga para bapak2 juga bisa mengerti kesulitan2 kita sebagai ibu yg bekerja. Jadi jangan asal menyalahkan. Terima kasih. -Original Message- From: Yudi Iriandoyo Pati [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, February 16, 1999 8:56 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject:RE: [balita-anda] FW: [balita-anda] Memilih merk susu Ibu Yanti dan para netter pecinta BALITA, Pengalaman saya kenapa anak saya diberikan susu kaleng adalah: 1. Anak saya selalu menangis kalau diteteki ibunya karena putingnya kecil, sehingga tidak sabar. 2. Air susunya tidak sederas ibu Nurul, sehingga belum sampai puas minum sudah kering. 3. Kalau disambungi agar mudah neteknya ternyata sering kembung dan muntah/gumoh 4. Dan bulan ke 4 semenjak kelahirannya air susu ibunya kering Demikian salah satu alasan kenapa anak saya juga menjadi salah satu diantara kaleng mania. Saya sich indonesia tulen dan tidak kebarat-baratan lho bu, sumpah! Hanya menurut pengalaman saya merek susu yang baik tergantung dari kemampuan kita membeli. Karena susu yang beredar dipasar kalau menurut saya, pasti sudah mendapatkan rekomendasi untuk kesehatan bayi, Sehingga kalaupun susunya merek terkenal tetapi kita sebagi orang tua membelinya dengan terengah-engah kan jadi tidak baik bagi orang tua. Anak saya sendiri sampai usia 1 tahun saya beri SGM, tapi soal kelincahannya belum tentu kalah dengan mereka yang minum ASI, dokter bilang anak saya termasuk HIPER AKTIF, lumayan juga sich sehingga tidak mengganggu pikiran saya mengenai kwalitas susu yang pernah diminumnya. -Original Message- From: Yanthi [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Monday, February 15, 1999 1:03 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject:[balita-anda] FW: [balita-anda] Memilih merk susu Importance: High Maksudnya email- di bawah ini? Tapi betulkah semua yang memberikan anaknya susu pabrik punya masalah dengan ASI ??? Terus terang saya tidak yakin 100%... saya justru khawatir karena sekarang ini trend-nya adalah mengandalkan susu pabrik... meskipun sebenarnya tidak ada masalah dengan ASI... malas... takut payudaranya rusak... dll segala macam alasan dipergunakan untuk memberikan susu pabrik kepada bayinya... atau inikah akibat dari sok kebarat-baratan... sok luar negeri... apa yang berasal dari luar negeri... dari barat... selalu dianggap baik... betulkah itu Saya pernah dapat informasi bahwa di negara-negara barat justru saat ini sedang digalakkan kampanye ASI... kok kita sekarang malah punya trend berlomba-lomba pakai susu pabrik... Maaf mungkin ada yang tersinggung dengan pendapat saya ini... atau mungkin malah mencibir saya sebagai kuno... kolot... sekali la
[balita-anda] FW: [balita-anda] Memilih merk susu
Maksudnya email- di bawah ini? Tapi betulkah semua yang memberikan anaknya susu pabrik punya masalah dengan ASI ??? Terus terang saya tidak yakin 100%... saya justru khawatir karena sekarang ini trend-nya adalah mengandalkan susu pabrik... meskipun sebenarnya tidak ada masalah dengan ASI... malas... takut payudaranya rusak... dll segala macam alasan dipergunakan untuk memberikan susu pabrik kepada bayinya... atau inikah akibat dari sok kebarat-baratan... sok luar negeri... apa yang berasal dari luar negeri... dari barat... selalu dianggap baik... betulkah itu Saya pernah dapat informasi bahwa di negara-negara barat justru saat ini sedang digalakkan kampanye ASI... kok kita sekarang malah punya trend berlomba-lomba pakai susu pabrik... Maaf mungkin ada yang tersinggung dengan pendapat saya ini... atau mungkin malah mencibir saya sebagai kuno... kolot... sekali lagi maaf... hand.- -Original Message- From: Lidya Savitri Weru [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Monday, February 15, 1999 10:39 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] Memilih merk susu Untuk semua rekan-rekan milis yang cinta balita, Maaf saya ingin ikut memberikan tanggapan mengenai pemberian susu dari pihak ibu yang bekerja dan bermasalah dalam pemberian ASI terhadap anak, karena dari milis yang diterima terakhir ini saya merasa sepertinya kesan yang ditimbulkan adalah ibu-ibu yang memberikan susu kaleng kepada anak-anaknya adalah ibu-ibu yang tidak tahu diri, mau menang sendiri, bukan ibu yang baik dan egois. Karena setahu saya setiap ibu mencintai anaknya dan ingin memberikan yang terbaik. Bersyukurlah bapak-bapak yang istrinya maupun ibu-ibu yang mampu memberikan ASI secara maksimal dan tidak mengalami masalah. karena itu yang terbaik, tetapi jangan juga mengecam ataupun memberikan tanggapan yang minir tentang susu kaleng. Karena milis ini bukannya untuk mencari siapa yang paling benar tapi solusi paling baik bagi anak-anak kita beserta masukan-masukan yang didasari pengalaman dan data yang benar. Saya harap argumen dan tanggapan yang bersifat memojokkan tidak ada lagi. Terimkasih Savitri -- From: Yanthi[SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Reply To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, February 15, 1999 9:25 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject:RE: [balita-anda] Memilih merk susu Importance: High Terima kasih atas tanggapan e-mail di bawah ini. Memang rasanya diperlukan pengertian dari orang2 seperti ibu (atau bapak?) Melvin di bawah ini. Karena kita2 sebagai ibu muda yg bekerja bukannya tidak mengerti atau sok modern hanya menyusui bayinya sampai 3 atau 4 bulan saja. Kita juga sudah berusaha semaksimal mungkin untuk terus menyusui bayi kita, contohnya dengan usaha2 yg maksimal tsb. Ada juga yg lebih beruntung spt ibu Nurul yg banyak saudara2nya yg mau menjadi "kurir susu". Bagi yg tidak seberuntung itu atau yg rumahnya cukup jauh dari kantor? atau ada pendapat lain ttg penitipan bayi dekat kantor, rasanya agak jarang ditemui tempat penitipan anak dekat kantor di Jakarta. Jadi saya rasa usaha apapun yg dilakukan oleh ibu bekerja adalah usaha semaksimal mungkin untuk memberikan yg terbaik bagi bayinya. Kecuali, ibu2 yg memang tidak mau menyusui krn takut payudaranya rusak..saya rasa itu baru boleh dipertanyakan. -Original Message- From: Melvin ZMD-CLINIC [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, February 12, 1999 4:19 PM To: '[EMAIL PROTECTED]' Subject: RE: [balita-anda] Memilih merk susu Memang kita semua tahu kalau ASI adalah yg terbaik. Untuk Ibu2 yg tidak bekerja mungkin lebih mudah. Bagaimana untuk ibu yg bekerja? Adakah solusi lain selain memeras susu di kantor dan menaruhnya di kulkas untuk di bawa pulang malam harinya? Setahu saya untuk kondisi ibu bekerja usaha seperti ini sudah cukup maksimal, itu sebabnya muncul pertanyaan bagaimana mendapatkan susu kaleng yang terbaik, saya bisa paham mengapa ibu ibu banyak yang berusaha mencari susu kaleng yang terbaik untuk anaknya, karena dia sadar bahwa ASI nya tak tergantikan. Apalagi jika air susu ibu tidak sering diisap oleh bayi kita lama-kelamaan akan menjadi bening dan kemudian tidak keluar sama sekali. Kebayankkan teman2 saya di kantor sehabis melahirkan hanya bisa menyusui sampai 3 atau 4 bulan saja. Setelah masuk kerja lama2 berhenti menyusui sama sekali. Ibu yang bekerja, stress akan menyebabkan air susu cepat kering ini kenyataan Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti
RE: [balita-anda] FW: [balita-anda] Memilih merk susu
Saya juga bukan kebarat2an sok modern, lhosaya juga hanya menyusui sekitar 3 atau 4 bulan kurang saja. Saya nggak ada masalah dgn ASI. Hanya setelah 3 bulan cuti dan mulai masuk kerja, agak susah. Saya peras susu hanya ketika jam istirahat saja. Jam lain nggak bisa krn waktu itu bos saya (bule) agak kejam. Saya nggak boleh ninggalin meja lama2. Pasti dia nyariin trus nyindir2. Sampe di rumah baru menyusui lagi sampai sebelum berangkat kantor. Jadi krn nggak terlalu sering diperas di kantor, lama2 air susu menjadi bening dan lama2 tidak keluar sama sekali (saya juga mengkonsumsi daun katuk, sayur2an, kacang2an dll). Apa mau dikataakhirnya yasusu kalenglah pilihannya. Makanya, membaca e-mail salah seorang netters yg lumayan bikin hati ibu2 yg nggak/kurang menyusui bayinya krn bekerja jadi empot2an dan rasanya punya dosa segunung sama anak kita..kayaknya kurang adil kalau semua ibu2 tsb disamaratakan tidak mau menyusui krn sok modern, kebarat2an dsb. padahal masing2 ibu kan punya masalah sendiri mengapa dia tidak bisa menyusui bayinya. Sekian, semoga para bapak2 juga bisa mengerti kesulitan2 kita sebagai ibu yg bekerja. Jadi jangan asal menyalahkan. Terima kasih. -Original Message- From: Yudi Iriandoyo Pati [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, February 16, 1999 8:56 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] FW: [balita-anda] Memilih merk susu Ibu Yanti dan para netter pecinta BALITA, Pengalaman saya kenapa anak saya diberikan susu kaleng adalah: 1.Anak saya selalu menangis kalau diteteki ibunya karena putingnya kecil, sehingga tidak sabar. 2.Air susunya tidak sederas ibu Nurul, sehingga belum sampai puas minum sudah kering. 3.Kalau disambungi agar mudah neteknya ternyata sering kembung dan muntah/gumoh 4.Dan bulan ke 4 semenjak kelahirannya air susu ibunya kering Demikian salah satu alasan kenapa anak saya juga menjadi salah satu diantara kaleng mania. Saya sich indonesia tulen dan tidak kebarat-baratan lho bu, sumpah! Hanya menurut pengalaman saya merek susu yang baik tergantung dari kemampuan kita membeli. Karena susu yang beredar dipasar kalau menurut saya, pasti sudah mendapatkan rekomendasi untuk kesehatan bayi, Sehingga kalaupun susunya merek terkenal tetapi kita sebagi orang tua membelinya dengan terengah-engah kan jadi tidak baik bagi orang tua. Anak saya sendiri sampai usia 1 tahun saya beri SGM, tapi soal kelincahannya belum tentu kalah dengan mereka yang minum ASI, dokter bilang anak saya termasuk HIPER AKTIF, lumayan juga sich sehingga tidak mengganggu pikiran saya mengenai kwalitas susu yang pernah diminumnya. -Original Message- From: Yanthi [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Monday, February 15, 1999 1:03 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] FW: [balita-anda] Memilih merk susu Importance: High Maksudnya email- di bawah ini? Tapi betulkah semua yang memberikan anaknya susu pabrik punya masalah dengan ASI ??? Terus terang saya tidak yakin 100%... saya justru khawatir karena sekarang ini trend-nya adalah mengandalkan susu pabrik... meskipun sebenarnya tidak ada masalah dengan ASI... malas... takut payudaranya rusak... dll segala macam alasan dipergunakan untuk memberikan susu pabrik kepada bayinya... atau inikah akibat dari sok kebarat-baratan... sok luar negeri... apa yang berasal dari luar negeri... dari barat... selalu dianggap baik... betulkah itu Saya pernah dapat informasi bahwa di negara-negara barat justru saat ini sedang digalakkan kampanye ASI... kok kita sekarang malah punya trend berlomba-lomba pakai susu pabrik... Maaf mungkin ada yang tersinggung dengan pendapat saya ini... atau mungkin malah mencibir saya sebagai kuno... kolot... sekali lagi maaf... hand.- -Original Message- From: Lidya Savitri Weru [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Monday, February 15, 1999 10:39 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject:[balita-anda] Memilih merk susu Untuk semua rekan-rekan milis yang cinta balita, Maaf saya ingin ikut memberikan tanggapan mengenai pemberian susu dari pihak ibu yang bekerja dan bermasalah dalam pemberian ASI terhadap anak, karena dari milis yang diterima terakhir ini saya merasa sepertinya kesan yang ditimbulkan adalah ibu-ibu yang memberikan susu kaleng kepada anak-anaknya adalah ibu-ibu yang tidak tahu diri, mau menang sendiri, bukan ibu yang baik dan egois. Karena setahu saya setiap ibu mencintai anaknya dan ingin memberikan yang terbaik. Bersyukurlah bapak-bapak yang istrinya maupun ibu-ibu yang mampu memberikan ASI secara maksimal dan tidak mengalami masalah. karena itu yang terbaik, tetapi jangan juga mengecam ataupun memberikan tanggapan yang minir tentang susu kaleng. Karena milis ini bukannya untuk mencari siapa yang paling benar tapi solusi paling baik bagi anak-anak kita beserta masukan-masukan yang didasari pengalaman
[balita-anda] Recall: [balita-anda] Memilih merk susu
Yanthi would like to recall the message, "[balita-anda] Memilih merk susu". Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
RE: [balita-anda] Memilih merk susu
Terima kasih atas tanggapan e-mail di bawah ini. Memang rasanya diperlukan pengertian dari orang2 seperti ibu (atau bapak?) Melvin di bawah ini. Karena kita2 sebagai ibu muda yg bekerja bukannya tidak mengerti atau sok modern hanya menyusui bayinya sampai 3 atau 4 bulan saja. Kita juga sudah berusaha semaksimal mungkin untuk terus menyusui bayi kita, contohnya dengan usaha2 yg maksimal tsb. Ada juga yg lebih beruntung spt ibu Nurul yg banyak saudara2nya yg mau menjadi "kurir susu". Bagi yg tidak seberuntung itu atau yg rumahnya cukup jauh dari kantor? atau ada pendapat lain ttg penitipan bayi dekat kantor, rasanya agak jarang ditemui tempat penitipan anak dekat kantor di Jakarta. Jadi saya rasa usaha apapun yg dilakukan oleh ibu bekerja adalah usaha semaksimal mungkin untuk memberikan yg terbaik bagi bayinya. Kecuali, ibu2 yg memang tidak mau menyusui krn takut payudaranya rusak..saya rasa itu baru boleh dipertanyakan. -Original Message- From: Melvin ZMD-CLINIC [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, February 12, 1999 4:19 PM To: '[EMAIL PROTECTED]' Subject: RE: [balita-anda] Memilih merk susu Memang kita semua tahu kalau ASI adalah yg terbaik. Untuk Ibu2 yg tidak bekerja mungkin lebih mudah. Bagaimana untuk ibu yg bekerja? Adakah solusi lain selain memeras susu di kantor dan menaruhnya di kulkas untuk di bawa pulang malam harinya? Setahu saya untuk kondisi ibu bekerja usaha seperti ini sudah cukup maksimal, itu sebabnya muncul pertanyaan bagaimana mendapatkan susu kaleng yang terbaik, saya bisa paham mengapa ibu ibu banyak yang berusaha mencari susu kaleng yang terbaik untuk anaknya, karena dia sadar bahwa ASI nya tak tergantikan. Apalagi jika air susu ibu tidak sering diisap oleh bayi kita lama-kelamaan akan menjadi bening dan kemudian tidak keluar sama sekali. Kebayankkan teman2 saya di kantor sehabis melahirkan hanya bisa menyusui sampai 3 atau 4 bulan saja. Setelah masuk kerja lama2 berhenti menyusui sama sekali. Ibu yang bekerja, stress akan menyebabkan air susu cepat kering ini kenyataan Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
RE: [balita-anda] Hal-hal menakubkan pada bayi
Yg saya ditulis di bawah ini adalah buku terjemahannya, jadi bukan terjemahan saya sendiri. Judul buku terjemahan tsb adalah Hal-hal Menakjubkan pada Bayi. Buku tersebut berukuran kecil sekali sehingga bisa dimasukkan ke dalam saku. Terima kasih. -Original Message- From: Handoko Priyombodo [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, February 12, 1999 11:37 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Hal-hal menakubkan pada bayi Hemmm bagus sekali... ada nggak bukunya yang sudah diterjemahkan ke dalam Bhs. Indonesia??? hand.- *** REPLY SEPARATOR *** On 2/11/99, at 2:42 PM, Yanthi wrote: HAL-HAL MENAKJUBKAN PADA BAYI 1. Mengendong bayi membuat kita merasa besar, kuat, penting, bertanggung jawab dan benar2 tidak berdaya. 2. Setiap bayi adalah mukjizat tersendiri. 3. Bayi pandai memilih waktu yg tepat.mereka akan terbangun dari tidur pulasnya begitu kita menelpon seorang teman. 4. Bila anda datang ke dunia baru dimana anda tidak kenal siapa2, tidak mengerti bahasanya dan semua bergantian mengangkat anda, mungkin anda juga akan menangis. 5. Ketika bayi anda tidak mau berhenti menangis, ingatlah betapa senangnya anda ketika mendengar tangisnya pertama kali. 6. Beberapa lembar rambut halus di kepala bayi bisa menciptakan keinginan tak tertahankan untuk mengikatkan pita di sana. 7. Amati saat bayi anda tidur malam hari dan anda akan lupa betapa letihnya anda. 8. Suara tawa bayi adalah obat manjur untuk stress. 9. Suara sendawa bayi adalah kepuasan tertinggi. 10. Senyuman seorang bayi bisa membuat kita lupa akan segala rencana kita.dan ketika ingat, rasanya jadi tidak penting lagi. 11. Dikenali seorang bayi bisa terasa lebih hebat dibanding dikenal seluruh kota. 12. Memandikan bayi pertama kali adalah hal paling berani yg kita lakukan. 13. Jangan mengabaikan bakat olahraga bayi anda - melempar makanan melintasi ruangan mungkin menunjukkan ia calon pemain basket ..memukul mainan keluar dari boksnya bisa jadi tanda-tanda calon juara tenis..merangkak dgn kecepatan tinggi utk mendorong jambangan kesayangan dari meja tamu mungkin berarti calon pelari lintas alam..ini adalah beberapa hal yg perlu dipikirkan ketika kita membersihkan tumpahan dan pecahannya. 14. Bayi tetap memungkinkan anda bepergiankalau anda tdk keberatan membawa botol susu, popok, tas, bedak bayi, handuk kecil, baju ganti (termasuk baju anda), kue kecil dan aneka mainan..hanya untuk membeli roti. 15. Kata pertama dari mulut bayi tdk selalu Mama atau Papa. Jangan merasa tersinggung kalau itu Guk-Guk atau Pus-pus. 16. Seorang bayi bisa membuat ibu anda mengira bisa mengurusnya lebih baik daripada anda. Dan dgn senang hati bersedia dititipi. 17. Bayi sangat pemaafmereka senang mendengar kita menyanyi, walaupun kita tidak bisadan mereka tertawa mendengar lelucon kita, tidak peduli berapa kali kita mengulanginya. 18. Bayi tidak perlu kita menjadi sempurna - mereka cuma perlu kita ada. 19. Bayi bisa membuat anda merindukan waktu untuk diri sendiri.sampai akhirnya ada, dan anda segera menginginkan bayi anda lagi. 20. Meninggalkan bayi untuk pertama kalinya adalah pelajaran menahan napas. 21. Bayi senang pergi ke restauran, tetapi mereka tidak ingin makan, mereka lebih suka menyobek serbet kertas, memukuli kue, bermain sedotan, dan menarik perhatian semua orang. 22. Bayi bisa menjadi sangat pemarah.coba saja melepaskan kue dari mulutnya supaya kita bisa memotretnya. 23. Bayi dibungkus dengan semua harapan dan impian kita - tapi kita harus melonggarkan bungkusan itu agar mereka punya tempat untuk tumbuh. 24. Apapun yg cocok untuk bayi teman anda, tidak akan cocok dengan bayi anda. 25. Bayi membebaskan kita dari hal2 yg tidak mungkin, seperti menjaga rumah tetap rapi, berdandan untuk makan malam dan selalu memakai rias wajah ketika teman bertamu. 26. Setiap bayi sama saja dgn bayi lain. Mereka tumbuh, merangkak, berjalan dan berbicara pada waktunya sendiri. 27. Gigi pertama akan tumbuh ketika kita tidak mencarinya. 28. Tidak ada yg mengerti ucapan bayi anda, kecuali anda. 29. Ketika bayi memasuki kehidupan kita, tiba2 anda bisa mengerti orangtua anda. 30. Seorang bayi adalah undangan petualangan - melihat matanya mulai memfokus.menebak bagaimana warna kulitnya nantimerasakan jari2 mungilnya menggenggam jari kita dan tidak mau melepaskannyamenahan nafas kita ketika ia berdiri dan jatuh ke tangan kita yg terbukadan senang saat ia bangun lagi...bersorak ketika ia pertama kali melangkah. Hal yg menyedihkan hanyalah masa bayi berlalu sangat cepat. Judul asli: The Wonder of Babies by Phyllis Hobe Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ - - "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat c
RE: [balita-anda] Memilih merk susu
Terima kasih atas tanggapan e-mail di bawah ini. Memang rasanya diperlukan pengertian dari orang2 seperti ibu (atau bapak?) Melvin di bawah ini. Karena kita2 sebagai ibu muda yg bekerja bukannya tidak mengerti atau sok modern hanya menyusui bayinya sampai 3 atau 4 bulan saja. Kita juga sudah berusaha semaksimal mungkin untuk terus menyusui bayi kita, contohnya dengan usaha2 yg maksimal tsb. Ada juga yg lebih beruntung spt ibu Kesuma yg banyak saudara2nya yg mau menjadi "kurir susu". Bagi yg tidak seberuntung itu atau yg rumahnya cukup jauh dari kantor? atau ada pendapat lain ttg penitipan bayi dekat kantor, rasanya agak jarang ditemui tempat penitipan anak dekat kantor di Jakarta. Jadi saya rasa usaha apapun yg dilakukan oleh ibu bekerja adalah usaha semaksimal mungkin untuk memberikan yg terbaik bagi bayinya. Kecuali, ibu2 yg memang tidak mau menyusui krn takut payudaranya rusak..saya rasa itu baru boleh dipertanyakan. -Original Message- From: Melvin ZMD-CLINIC [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, February 12, 1999 4:19 PM To: '[EMAIL PROTECTED]' Subject: RE: [balita-anda] Memilih merk susu Memang kita semua tahu kalau ASI adalah yg terbaik. Untuk Ibu2 yg tidak bekerja mungkin lebih mudah. Bagaimana untuk ibu yg bekerja? Adakah solusi lain selain memeras susu di kantor dan menaruhnya di kulkas untuk di bawa pulang malam harinya? Setahu saya untuk kondisi ibu bekerja usaha seperti ini sudah cukup maksimal, itu sebabnya muncul pertanyaan bagaimana mendapatkan susu kaleng yang terbaik, saya bisa paham mengapa ibu ibu banyak yang berusaha mencari susu kaleng yang terbaik untuk anaknya, karena dia sadar bahwa ASI nya tak tergantikan. Apalagi jika air susu ibu tidak sering diisap oleh bayi kita lama-kelamaan akan menjadi bening dan kemudian tidak keluar sama sekali. Kebayankkan teman2 saya di kantor sehabis melahirkan hanya bisa menyusui sampai 3 atau 4 bulan saja. Setelah masuk kerja lama2 berhenti menyusui sama sekali. Ibu yang bekerja, stress akan menyebabkan air susu cepat kering ini kenyataan Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
[balita-anda] FW: [balita-anda] Mengapa bayi kecil ?
Mba' Eva (maaf ya boleh kan panggil mbak?), Untuk pertanyaan mba' no. 1 dan no 2 saya kurang tahu jawabannya krn berat lahir anak saya normal (3 kg, panjang 49 cm). Tetapi anak saya memang beratnya agak kurang. Sekarang umurnya 14 bulan berat badannya 8,3 kg dan panjangnya 78 - 79 cm. Kelihatannya memang agak kurus ya...krn panjang/tinggi. Saya sempat ganti dokter anak di RS dan sampai di tes mantuk segala krn berat badannya kurang kata dokter tsb. dan sudah dilakukan tes mantuk hasilnya negatif. Tetapi krn kurang srek di dokter tsb, akhirnya kembali lagi ke dokter yg lama. Kemudian saya konsultasikan dgn dokter tsb. Dokter yg lama tidak terlalu mengkhawatirkan berat badan anak saya. Katanya, kalau ibu mau anak ibu berat badannya bertambah, kita hrs mulai dari awal menelusuri keadaan anak tsb. Kemudian dokter tanya takaran makan + minum yg masuk sehari berapa kalori. Lalu anak saya diminta untuk memeriksakan pup-nya di lab dan hasilnya adalah terdapat bakteri (bukan cacing) didalam perutnya. Kemudian dokter memberikan obat puyer untuk membunuh bakteri tsb dan Pankreon (sejenis bubuk yg bisa berubah menjadi jelly jika diberi air) untuk enzim. Hasilnya akan dilihat, apakah anak menjadi bertambah berat badannya atau tidak. Kebetulan obatnya belum habis, tetapi sudah kelihatan ada perkembangan. Tadinya memang dia bukannya tidak mau makan, makan dan minumnya cukup bagus, hanya kok tidak gemuk2. Sekarang lumayan ada perkembangan, takaran makannya bertambah banyak dan pipinya mulai menggembul. Selain itu memang dokternya pernah bilang bahwa bisa juga anak saya tidak gemuk2 krn terlalu aktif (banyak bergerak dan mengeluarkan keringat). Untuk anak yg aktif, takaran makan + minumnya sehari harus ditambah 20% dari takaran yg dibutuhkan. Maaf, untuk hitungannya saya tidak hafal, mungkin dokter anak bisa membantu menghitung berapa kalori yg dibutuhkan anak mba' Eva setiap harinya. Bisa juga krn keturunan, krn ayahnya juga tidak bisa gemuk walaupun makannya banyak. Mudah2 bisa jadi masukkan dan bisa dikonsultasikan ke dokter anak mba' Eva. Terima kasih. -Original Message- From: Eva Kurnia D [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, February 12, 1999 9:46 AM To: '[EMAIL PROTECTED]' Subject: [balita-anda] Mengapa bayi kecil ? Petanyaan saya : 1.Apa yang menyebabkan bayi saya lahir dengan berat di bawah normal tsb, padahal saya merasa cukup makan dan vitamin ? 2.Apakah faktor keturunan ikut mempengaruhi ? 3.Apa lagi yang harus saya lakukan (kalau hamil) supaya bayi saya lebih besar lagi ? Atas tanggapannya saya ucapkan terima kasih. Eva Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
RE: [balita-anda] Halo para netter,
Pak Hudi, Apakah mukok itu sama dengan gumoh ya?? (kata orang Jawa juga). Kalau gumoh, anak saya juga sejak bayi sering sekali. Saya pernah lihat di TV acara ibu dan balita, topiknya tentang anak yg sering gumoh. Setelah habis menyusu, sebaiknya bayi digendong dengan posisi berdiri sampai bersendawa, baru kemudian kita harus meletakkan bayi di tempat tidur dengan kepala lebih tinggi dari badannya (pakai bantal). Di acara tsb juga diberitahu bahwa gumoh adalah wajar/tidak apa2. Kalau sempat keluar dari hidung, harus segera disedot menggunakan mulut oleh ayah atau ibunya agar tidak sampai masuk ke saluran pernafasan. Alhamdulillah, anak saya sejak usia 8 bulan tidak pernah gumoh lagi sampai sekarang (14 bulan). Semoga bermanfaat dan juga dapat mengurangi kekhawatiran pak Hudi...kalau masih khawatir, sebaiknya konsultasikan dgn dokter anak. Salam, -Original Message- From: Hudi Ertanto [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, February 09, 1999 12:45 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] Halo para netter, Halo para netter, Saya sudah ngintip milist ini hampir satu minggu dan saya pikir milist ini sangat bermanfaat bagi kalangan keluarga muda, sebagai sarana bertukar pikiran dan problem solving mengenai balita kita. Netter, Bayi saya hari ini genap berusia 1 bulan dan dia tidak pakai ASI karena sejak lahir, ASI ibunya tidak bisa keluar (sedikit) dan dokter yang membantu proses kelahirannya menyarankan untuk menggunakan susu merk MORINAGA. YAng saya tanyakan, setelah si bayi nyusu, kadang-kadang (sering) susu yang diminumnya keluar lagi (bhs Jawa Mukok). Saya jadi kasihan melihatnya dan pernah susu yang diminumnya keluar dari hidung. Tapi, syukur alhamdulillah, kayaknya dia tampak sehat dan gemuk (waktu lahir beratnya 3.2 kg, kini udah 4,2). Netter, gimana caranya supaya dia tidak gampang mukok ??? Salam Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
RE: [balita-anda] FW: [balita-anda]
Pak Desrul, Kelihatannya benar kata pak Indra di bawah ini. BAB yg normal 1 x atau bisa 2 x sehari. Obat tetesnya mungkin sejenis obat pencahar untuk bayi ya...?? Tetapi apakah obat tsb hanya bekerja sekali saja dan seterusnya kembali susah lagi BABnya? Kalau begitu, takutnya bayi jadi tergantung pada obat tsb agar bisa BAB. Karena bayi pak Desrul baru berumur 1,5 bulan, mungkin bisa dibantu dgn ibunya yg mengkonsumsi buah2an berserat antara lain pepaya yg sangat bagus untuk melancarkan BAB. Jika nanti sudah berumur sekitar 4 bulan, bisa dicoba diberikan langsung kepada si bayi pepaya yg di blender, 2 hari sekali. Jangan setiap hari karena anak saya diberi pepaya setiap hari ternyata telapak tangannya agak kuning krn terlalu banyak mengkonsumsi pepaya dan wortel. Selanjutnya lebih baik konsultasi ke dokter anak dan tanyakan penyebabnya serta solusinya agar BABnya bisa lancar setiap hari tanpa menggunakan obat. Maaf saya hanya tahu sedikit, mungkin rekan2 lain ada yg lebih tahu banyak mengenai hal ini. -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Monday, February 08, 1999 1:46 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] FW: [balita-anda] Wahh.pak, selamat atas kelahiran putrannya...kalau sampai BAB 5-6 hari, kelihatannya itu kurangbaik bagi si bayi...karena yang idealnya 1x dalam 1 hari - - mengenai obat tetes dari dokter saya belum pernah tahu - - - akan efek sampingannya -- bagaimana kalau juga diperhatikan apa yang dikonsumsi oleh si ibu nya - - - karena akan berpengaruh sekali pada ASI yang dihasilkan - - - mungkin ada baiknya di Ibu banyak mengkonsumsi - - - buah - buahan - karena pada umumnya buah -buahan akan baik untuk bayi juga. saya rasa rekan yang lain punya saran yang lebih bagus lagi.wasalam -Original Message- From: MIME :[EMAIL PROTECTED] Sent: 08 Februari 1999 13:21 To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] Rekan netter yang terhormat... Maaf selama ini saya hanya sering memonitor informasi balita dari rekan-rekan sekalianbelum punya pengalaman apa-apa tentang balita...maklum sebagai young couplebaru punya bayi umur lebih kurang 1,5 bulan. Tapi saya banyak mendapat masukan dari rekans sekalian tentang pengalaman merawat bayi. Baru sekarang memberanikan diri ...mengajukan pertanyaan...mudah-mudahan rekans sekalian mau membantu Begini..masalahnya...saya dan istri sering kuatir karena si kecil jarang sekali BAB...kadang-kadang sampai 5-6 hari sekali bahkan pernah sampai 8 hari baru BAB. Apakah ini normal atau sebaliknya ? Selama ini si kecil di beri ASI (alhamdulillah ASI istri saya lancar). Pernah konsultasi dengan dokter anak...terus diberi obat tetes (maaf saya lupa nama obatnya)..dengan dosis dua tetes sehari (diberikan pada malam hari)setelah diberikan selama dua hari ...keesokan harinya (hari ketiga) si kecil bisa BAB. Apakah pemakaian obat ini tidak ada efeknya bagi bayi ?? Atau rekan netters sekalian punya pengalaman lain ?? saya sangat mengharapkan saran dari rekan sekalian... Terimakasih sebelumnya Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
RE: [balita-anda] Pisah Tidur
Masak sejak lahir sich??? Mungkin aja sichtapi kalau saya pribadi nggak melakukan hal tsb. Apalagi kalau ibunya bekerja seperti saya. Rasanya kangen udah nggak ketemu seharian, kok tidurnya terpisah pulaSoalnya saya bermain dan bercanda-canda dulu dengan anak saya (13 bulan) sebelum tidur sampai dia tertidur. Karena waktu ketemunya terbatas. Saya rasa umur 2 tahun minimal anak harus tidur terpisah dgn orang tuanya, krn dia sudah mulai mengerti dan mulai berkata-kata. Pisah dengan pasangan?? wah...itu sih tergantung pasangan kita masing2...Suami saya malah menolak ketika saya mengusulkan untuk mulai tidur terpisah dgn anak kami. Kasihan katanyadan lagi dia juga kangen sekali sama anak kami setelah 1 hari nggak ketemu. Ini hanya sekedar sharing, lho...kalo ada pendapat lain juga nggak pa2. Thanks. -Original Message- From: Nur Agustinus [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Monday, February 01, 1999 1:25 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Pisah Tidur From: Eva Kurnia D [EMAIL PROTECTED] Pada umur berapakah sebaiknya anak dipisah tidurnya dari orang tua ? Sejak lahir. Adakah pengaruh-pengaruhnya pada perkembangan kejiwaan anak, bila anak sudah kita suruh tidur sendiri pada usia balita atau bayi ? Kalau tidak dipisahkan sejak lahir, salah-salah, Anda nantinya yang bisa pisah tidur dengan pasangan Anda :-). Salam, nur agustinus http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] HI-Reliability low cost web hosting service - http://www.IndoGlobal.com http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] HI-Reliability low cost web hosting service - http://www.IndoGlobal.com
RE: [balita-anda] Pisah Tidur
Saya sendiri sudah menggunakan alat tsb. Namanya Baby Monitor. Tetapi alat tsb hanya digunakan jika siang hari. Krn jika siang hari anak saya tetap tidur di kamarnya sendiri. Kalau malam, baru tidur dgn ayah ibunya. Mungkin kalau di luar negeri memang orang tua selalu melatih anak untuk mandiri sejak bayi ya?? -Original Message- From: Leo [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Monday, February 01, 1999 3:40 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] Pisah Tidur Saya pernah baca di Media Massa bahwa di negara-negara maju, sudah dianjurkan untuk pisah tidur sejak usia 6 bulan. Mereka berpendapat, sejak usia itulah pantas si bayi mulai belajar mandiri. Karena mereka negara maju, mereka ada yg memperlengkapi dengan piranti elektronik (semacam radio transmisi) agar dapat memonitor jika bayi itu nangis (terdengar di radio pasangannya yg diletakkan di kamar orang tua). Alat elektronik ini sendiri ada di baby shop di Indonesia, misalnya, utk merk Philips sekitar Rp 475 ribu/pasang (sepasang=2 unit). Apakah di Indonesia ini kondisi kejiwaan balita usia 6 bulan boleh pisah dg ortu ?? Saya belum tahu. Mungkin ada pembaca lain yg lebih tahu. Terimakasih. (Leo) At 02:44 PM 2/1/99 +0700, you wrote: Masak sejak lahir sich??? Mungkin aja sichtapi kalau saya pribadi nggak melakukan hal tsb. Apalagi kalau ibunya bekerja seperti saya. Rasanya kangen udah nggak ketemu seharian, kok tidurnya terpisah pulaSoalnya saya bermain dan bercanda-canda dulu dengan anak saya (13 bulan) sebelum tidur sampai dia tertidur. Karena waktu ketemunya terbatas. Saya rasa umur 2 tahun minimal anak harus tidur terpisah dgn orang tuanya, krn dia sudah mulai mengerti dan mulai berkata-kata. Pisah dengan pasangan?? wah...itu sih tergantung pasangan kita masing2...Suami saya malah menolak ketika saya mengusulkan untuk mulai tidur terpisah dgn anak kami. Kasihan katanyadan lagi dia juga kangen sekali sama anak kami setelah 1 hari nggak ketemu. Ini hanya sekedar sharing, lho...kalo ada pendapat lain juga nggak pa2. Thanks. -Original Message- From: Nur Agustinus [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Monday, February 01, 1999 1:25 PM To:[EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Pisah Tidur From: Eva Kurnia D [EMAIL PROTECTED] Pada umur berapakah sebaiknya anak dipisah tidurnya dari orang tua ? Sejak lahir. Adakah pengaruh-pengaruhnya pada perkembangan kejiwaan anak, bila anak sudah kita suruh tidur sendiri pada usia balita atau bayi ? Kalau tidak dipisahkan sejak lahir, salah-salah, Anda nantinya yang bisa pisah tidur dengan pasangan Anda :-). Salam, nur agustinus http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] HI-Reliability low cost web hosting service - http://www.IndoGlobal.com http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ - - "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] HI-Reliability low cost web hosting service - http://www.IndoGlobal.com http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] HI-Reliability low cost web hosting service - http://www.IndoGlobal.com http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik: http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/ -- "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] HI-Reliability low cost web hosting service - http://www.IndoGlobal.com
RE: [balita-anda] bayi memasukkan jari ke mulut....
Mba' Endah, Benar juga pengalaman dibawah ini. Anak saya juga sering melakukan hal yg sama sejak bayi, tetapi atas saran mertua saya, saya beri dia empeng. Pertama2 saya takut juga sih...krn katanya bisa merusak bentuk mulut dan gigi serta takut dia nanti tergantung pada empeng tsb, tapi daripada dia memasukan terus tangannya ke mulut, akhirnya saya beri dia empeng. Hasilnya.dia sudah jarang memasukan tangannya ke mulut lagi (sekarang usianya 13 bulan) dan untungnya dia tidak tergantung pada empeng tsb. Jadi sewaktu2 dia mau memasukan tangannya ke mulut, langsung beri dia empeng. Kalau sudah bosan dia akan melepas empeng tsb sendiri. Mudah2an berhasil -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, January 28, 1999 3:48 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] bayi memasukkan jari ke mulut Hai Mbak Endah, anak kami juga suka melakukan hal yg sama (4,5 bulan). Kami sekarang ini juga memberikan empeng kepada anak kami, dan ternyata nafsu makan maupun minum asi tidak berkurang, malah dia lebih suka bila diberi asi atau makanan daripada empeng. Kadang2 kalo udah bosan ato lapar ato minta perhatian, dia malah nggak mau sama sekali dikasi empeng. Atau bisa juga diberi mainan khusus yg untuk digigit2. Sekalian ikutan nanya, kepada Mbak Endah ( karena anak kita seumur) dan juga rekan2 yg lain, biasanya bayi umur 4,5 bulan tidurnya berapa lama dalam sehari ? Regards, IvaVincent "endah" [EMAIL PROTECTED], 28/01/99 08:11 GMT hallo para netters anak saya berumur 4 bulan, dia senang sekali memasukkan jari2nya ke mulut dan sering berakhir dengan muntah. oleh karena itu kalo dia sudah mulai ingin memasukkan jarinya ke mulut saya sering menahan pelan2 dan mencoba mengalihkan perhatiannya pada mainan. tapi kalo saya sedang lengah hal itu masih sering terjadi. dengan kejadian ini saya berencana akan memberikan empeng. tapi saya khawatir jika saya berikan empeng bayi saya tidak suka (nafsunya berkurang) minum susu botol maupun asi. untuk ini saya mohon sarannya dari rekan netters. sebelumnya terima kasih. Endah M. Nugroho, SBB n n n n http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet -- "Milis Bagi Orangtua Yang Menyayangi Balitanya" To subscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] HI-Reliability low cost web hosting service - http://www.IndoGlobal.com http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet -- "Milis Bagi Orangtua Yang Menyayangi Balitanya" To subscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] HI-Reliability low cost web hosting service - http://www.IndoGlobal.com