Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-28 Terurut Topik Yanto R. Sumantri
Rekan P- EP 


Selamat ataspenemuan baru - nya .
Agak aneh juga ya namanya LAVATERA ? Apa tuh artinya pak Syamsu Alam ?

si Abah




 From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
To: iagi-net@iagi.or.id 
Sent: Tuesday, February 21, 2012 9:27 PM
Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
 
Selamat buat rekan Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan gasnya. 

Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi Lavatera-1
Jakarta, 20 Pebruari 2012
Pertamina EP kembali menemukan cadangan gas bumi di area PAFE Pagardewa, 
Sumatera Selatan. Hasil uji produksi pada sumur eksplorasi Lavatera (LVT)-1 ini 
memproduksikan gas sebesar 5,7 juta standar kaki kubik gas per hari (MMSCFD) 
pada bukaan sumur 36/64 inchi.“Kami sangat bersyukur bahwa penemuan cadangan 
gas di sumur LVT-1 ini menambah daftar keberhasilan eksplorasi di area PAFE 
Pagardewa. Dengan penemuan ini maka telah memberikan kontribusi yang cukup 
signifikan di tengah upaya optimalisasi produksi dan penemuan cadangan migas 
baru yang dilakukan Pertamina EP,” tegas Presiden Direktur Petamina EP Syamsu 
Alam.Untuk mendorong peningkatan produksi gas, Pertamina EP merencanakan POP 
(Put On Production) untuk sumur Lavatera pada awal 2013 dengan rencana produksi 
sebesar 3 MMSCFD, seperti program POP tujuh sumur yang sudah dilakukan 
sebelumnya di struktur Pagardewa, Tasim dan Prabumenang dengan produksi gas 17 
MMSCFD dan kondensat 450 BOPD. Produksi gas
 ini untuk memenuhi kebutuhan gas South Sumatra West Java (SSWJ) melalui 
Perjanjian Jual Beli Gas dengan PGN.Struktur Lavatera terletak di Muara Enim, 
Sumatera Selatan, atau sekitar 3 km sebelah timur struktur Tasim atau 2,5 km 
sebelah Barat Laut struktur Pagardewa. Penemuan gas bumi tersebut dibuktikan 
melalui uji kandungan lapisan (UKL) pada sumur LVT-1, interval 820 – 825 m 
Formasi Air Benakat. Kegiatan Eksplorasi di PAFE Pagardewa-Beringin ditujukan 
untuk menambah cadangan migas baru, salah satunya melalui penerapan konsep 
eksplorasi target dangkal pada reservoir batupasir Formasi Air Benakat (ABF) 
yang telah terbukti sebelumnya di sumur Tasim-1 dan Pagardewa-6.Sebelumnya, 
keberhasilan penemuan minyak dan gas di area PAFE Pagardewa pada tahun 2011 
dicapai melalui pemboran lima sumur delineasi di struktur Prabumenang, Tasim, 
dan Kuang terutama pada reservoir Formasi Baturaja. Di tahun 2011 hasil temuan 
dari lima sumur delineasi di struktur Tasim,
 Prabumenang dan Kuang telah menambah cadangan sebesar 169 juta barel setara 
minyak (MMBOE).Kegiatan Eksplorasi PAFE Pagardewa bertujuan untuk membuktikan 
keberadaan hidrokarbon di struktur-struktur existing Pagardewa, Tasim, 
Prabumenang dan Kuang melalui pemboran sumur delineasi dan saat ini beberapa 
struktur existing tersebut telah siap ke fase pengembangan lapangan. Selain itu 
masih terdapat beberapa prospek siap bor di area Gajah-Beringin yang merupakan 
hasil akuisisi seismik-3D Gajah-Beringin tahun 2011.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-28 Terurut Topik Yanto R. Sumantri
Ndang 


Kenapa menjadi bingung ?
Itu kan semua dampakdari liberalisasi dan memPT kan seluruh BUMN agar mereka 
bersaing untuk bekerja secara effesien dan effektif yang ujung ujungnya akan 
memberikan kontribusi positip kepada negara berupa Deviden dan keuntungan.
Itu theorinya .
Bukankah liberalisme itu memberikan ruang sebebas bebasnya untuk bersaing 
sehingga siapa paling effesien dan produktif dialah yang akan menang dan akan 
hidup ?
Bagi yang lemah biar saja dia mati , karena kalau yang satu mati maka akan 
tumbuh lebih banyak usaha usaha lain yang lebiha  effesien dan effektif dalam 
melaksanakan usahanya.
Nah sebenarnya , Negara dalam hal ini diwqkili oleh Pemerintah dan DPR lah yang 
harus merupakan  institusi  yang mengatur supaya tujuan UUD - 45 (yang sudah 
diacak acak itu) TERCAPAI.

si Abah





 From: E. Suryana ec...@yahoo.com
To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id 
Sent: Wednesday, February 22, 2012 9:44 AM
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru
 

terimakasih pencerahannya pak andang,,,kalo mengacu kepada UUD'45 pasal 33 ayat 
1, disitu termaktub:bumi dan segala apa yg ada didalamnya dikuasai oleh negara 
dan digunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat,,,pertanyaannya,apakah 
acuan penguasa/stakeholder itu UUD'45 atau UUD* nya kapitalis?

wslkm

ES

*UUD=Ujung-Ujungnya Duit




 From: abacht...@cbn.net.id abacht...@cbn.net.id
To: iagi-net@iagi.or.id 
Sent: Wednesday, February 22, 2012 9:31 AM
Subject: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru
 

 
Tergelitik oleh thread Discovery-nya Pertamina EP, terutama pembahasan ttg 
harga gas dsb, berikut ini sedikit unegh2 tentang BUMN energy kita: punya siapa?

Pertamina kepunyaan negara, PLN kepunyaan negara, PGN juga kepunyaan negara. 
Semuanya BUMN yg bekerja untuk memastikan rakyat Indonesia mendapatkan energi 
listrik, minyak, gas, dan produk industri petrokimia secara adil merata. 

Tapi kenapa koq mereka alot tawar menawar alokasi dan harga gas-(minyak) yg 
diproduksi dr tanah air Indonesia? Yg kontrak 2.2$/mmbtu lah, yg 5$/mmbtu dr 
kontrak Santos-lah, yg PLN berani bayar 8$/mmntu-lah... Se-olah2 mrk itu 
pedagang yg mencari keuntungan sebesar2nya dg modal sekecil2nya: pedagangnya 
negara? Yang musti diuntungkan itu kan negara - rakyat Indonesia? Bukan mrk 
sebagai lembaga!

Koq semakin ruwet sih hubungan institusi bisnis-politik - industri milik negara 
kita? Dan kita semua seolah hanyut dalam ketidak-beresan ketidak-logisan cara
 berpikir dan bertindak lembaga2 bisnis negara tsb. Coba saja: untuk memastikan 
pasokan gas: PGN sampai bersusah payah nyari blok2 migas sendiri, jangan2 PLN 
nanti juga akan punya blok migas sendiri pula!?

Ini akan jadi lebih ruwet dan nggak masuk di pemahaman manusia normal kalau 
kita masukkan juga BPMigas dan Ditjen Migas dalam percaturan hubungan antar 
kelembagaan bisnis tersebut. Lha wong semua cadangan migas Indonesia dikuasai 
data, pengelolaan, peruntukan, dan operasinya oleh BPMigas dan ultimately 
Ditjen Migas. Koq masih juga kita baca berita: PGN berhasil menambah pasokan 
gas u/Jawa sejumlah sekian sekian juta kubik kaki bperhari dsb. Khan harusnya 
itu semua sdh bisa dikuasai, dihandel, dialokasikan oleh BPMigas/Ditjen Migas. 
Bukannya PGN yg kesana kemari nyari jatah gas u/diperdagangkan kembali ke 
industri di Indonesia. Cukup BPMigas/Ditjen Migas sebagai penguasa mengaturnya: 
siapa akan mendapatkan berapa lewat apa (PGN? Swasta?)
 Dll.

Ah, entahlah, atau karena aku terlalu bodoh saja?

Jkt, 22Feb 2012
ADB
Powered by Telkomsel BlackBerry®


From:  Setiabudi Djaelani setiabudi.djael...@energi-mp.com 
Date: Wed, 22 Feb 2012 08:49:37 +0700
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
ReplyTo:  iagi-net@iagi.or.id 
Subject: RE: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

Pada tahun 2004 bisa jual gas ke PLN dengan harga USD 2.65/
MMBTU sudah merasa paling tinggi.
Bila dibandingkan dengan harga pasar gas sekarang tentu saja
terlalu murah, namun demikian
Harga gas bisa saja dinegosiasi ulang dengan memberikan alasan
yang tepat untuk minta kenaikan,
Dengan menambahkan adendum pada PJBG. Memang pada kenyataannya
tidak mudah dan sangat
alot.
 
Salam
Setiabudi 
 
From:rakhmadi avianto
[mailto:rakhmadi.avia...@gmail.com] 
Sent: Wednesday, February 22, 2012 8:32 AM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
 
mas Muharram

Harga gasnya koq murah banget yah, lah kapan Pertamina bisa maju kalo gas
dijual dg harga charity gitu mas
Kata pak DI kalo di jual ke PLN brani 8USD/mmbtu, lha ini diijual cuman 2,2 quo
vadis nih

Salam
Avi 0666
Dir Expl and New Venture


2012/2/22 Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com
Pak Bandono and all,

Pipanya sudah ada pak, kalau ini untuk PGN (Perusahaan Gas Negara) berarti akan
masuk Pipa

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-25 Terurut Topik Muhammad Razi
Reservoir management itu adalah urusan jangka panjang, sementara jabatan di
BUMN migas dan Kementrian umurnya sangat pendek, otomatis para pemegang
jabatan inginnya menaikkan produksi semaksimal mungkin di masa jabatannya
biar prestasinya bagus. Urusan seperti ini kalo salah langkah akan merusak
si reservoir itu sendiri dan menurunkan optimum recovery factor.
saat produksi di genjot, 4-5 tahun setelahnya gembos karena melebihi
critical rate, tapi si pejabat sudah naik ke level yang lebih atas lagi
karena dianggap sukses menaikkan produksi.

Kasus yang sama di pemerintahan, proyek jangka panjang saat ini mana ada
yang jalannya mulus, semuanya tersendat sendat karena pejabat nya gonta
ganti gak jelas.

nature makes no jump kata pepatah, tapi natural manusia inginnya serba
cepat.

salam
Razi

2012/2/25 Bandono Salim bandon...@gmail.com

 **
 Itu idealnya, nyatanya ya bapak bapak lebih tahu dari pada aku.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * Ismail lia...@indo.net.id
 *Date: *Sat, 25 Feb 2012 01:22:41 +
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l]
 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

 Kalau menurut UU ttg BUMN privatisasi guna meningkatkan kinerja dan nilai
 perusahaan untuk memberbesar manfaat bagi negara dan masyarakat. Dengan
 pertimbangan : dapat mengurangi beban keuangan negara, meningkatkan
 efisiensi dan profesionalisme. Dan yg utama mengurangi campur tangan
 birokrasi { mungkin bisa ditambahkan mengurangi juga campurtangan politisi }

 Ism
 Sent by Liamsi's Mobile Phone
 --
 *From: * Sugeng Hartono sugeng.hart...@petrochina.co.id
 *Date: *Sat, 25 Feb 2012 07:20:40 +0700
 *To: *iagi-net@iagi.or.id; iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *RE: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l]
 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru


 Mas Rovicky and All,
 Saya ingat pengalaman 1982 ketika baru menempati rumah baru, waktu antri
 untuk ambil blangko pendaftaran telpon di Telkom Salemba, kami merasa
 seperti diterlantarkan (dikuyo-kuyo), bukan dipandang pembeli adalah
 raja. Rupanya urusan telpon di kompleks kami harus lewat koordinator,
 bbrp warga perumahan bekerja sama dengan orang Telkom. Jadi tidak dapat
 langsung ke Telkom. Suatu sore saya mendapat undangan untuk pertemuan
 antara warga pemohon telpon dan koordinator. Lho, saya tidak pernah
 berhubungan dng mereka kok diundang? Pertemua cukup panas. Bbrp ibu protes,
 karena dulu sudah menambah dana seperti yg diminta kok sekarang minta lagi,
 dan belum tentu kring. Akhirnya dlm pertemuan itu warga mendapat segepok
 blangko (resmi dari Telkom), ada bbrp formulir pendaftaran, kuitansi kosong
 etc. etc dan surat kuasa bermeterai... Karena situsai agak tegang,
 pertemuan segera bubar, dan hidangan yang sudah disajikan tidak ada yang
 menyentuh. Kasihan juga.

 Blangko segepok saya bawa ke lokasi kerja di Laut Jawa untuk dipelajari.
 Na, ketika ada teman mudlogger akan dipulangkan karena dianggap kurang
 bagus oleh WSG anak Inggris, saya pun membela dengan agak emosi. Berhasil.
 Teman ini tetap kerja. Masih dalam keadaan sedikit emosi, saya menulis
 surat pembaca dng dilampiri segepok dokumen. Jam 06:00 koran nasional yg
 memuat tulisan saya ini sudah beredar di kompleks kami. Warga geger. Selama
 dua hari banyak warga hilir-mudik di depan rumah kami yg masih ditanami
 singkong sbg peneduh, sambil melihat-2 rumahnya di pengirim surat. Bbrp
 hari kemudian dua satpam Telkom keliling komplek untuk menyampaikan surat
 pembatalan, dan undangan agar pemohon telpon datang ke kantor pusat di
 Slipi untuk mendaftar ulang. Tidak boleh wakil. Dari sekian banyak warga
 hanya rumah saya yg tidak dikasih surat ini.
 Belakangan saya tahu ketika seorang tetangga menghampiri saya untuk
 mendaftar ulang. Di kantor Telkom Slipi semua mata di ruangan (para
 pegawai)tertuju ke saya. Oleh pak Kepala (BcTT)saya diterima di ruangannya,
 beliau mengucapkan terima kasih karena saya menulis di koran sehingga
 beliau bisa bertndak. Katanya beliau sering menerima surat ancaman, surat
 kaleng dll lalu menarik laci di mejanya untuk menunjukkan surat-2 tsb.
 Pesan beliau: Dalam dua hari akan ada petugas untuk memasang saluran,
 biaya resmi Rp.200.000. (waktu itu bbrp tetangga yg bisnis sudah bayar ke
 perantara sejuta lebih). Begitu rumah-2 memiliki saluran telpon semua happy
 (tentunya Telkom juga sudah untung). Lalu... apa sih susahnya melayani
 warga (pembayar pajak)tanpa harus menyelipkan kepentingan pribadi, bukankah
 semua pegawai Tekom itu pegawai negri dengan gaji yg lumayan?
 Setiap membuka kliping koran yg memuat surat protes, saya merasa malu.
 Akhirnya saya buang.
 Sampai sekarang saya tidak paham apakah keuntungan dan kerugian sebuah
 BUMN kalau di-privatisasi.

 Salam,
 sugeng



 -Original Message-
 From: Rovicky Dwi Putrohari [mailto:rovi...@gmail.com rovi...@gmail.com]
 Sent: Fri 2/24

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-24 Terurut Topik Rovicky Dwi Putrohari
Sepakat dengan Pak Ismail bahwa privatisasi sebagian sudah akan menjadikan
sebuah perusahaan akan lebih efisien.
Faktanya memang begitu. Perusahaan yg sebagian sahamnya dijual di bursa
relatif lebih efisien dibanding yg masih 100% saham negara.

Angka didalam (xx) menunjukkan prosentase saham yg dijual.
juga peningkatan nilai sahamnya jauh lebih menanjak


http://rovicky.wordpress.com/2008/03/14/jual-saja-sebagian/

Jadi saya setuju privatisasi BUMN (sebagian saham) yang dicanangkan DI

rdp

2012/2/24 Ismail lia...@indo.net.id

 **
 Kalau gak salah disebut BUMN itu kalau sahamnya mayoritas milik negara ,
 artinya 50% plus satu minimal. Jadi kalau BUMN diprivatisasi itu tdk harus
 semuanya di jual sahamnya . Namun sebaiknya untuk BUMN yg menyangkut hidup
 orang banyak 100% sahamnya dimiliki negara spt migas , listrik , air , dll
 Kabarnya ada renc meprivatisasi juga anak anak perusahaan BUMN di bid
 listrik dan migas


 Sent by Liamsi's Mobile Phone
 --
  *From: *R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id
 *Date: *Fri, 24 Feb 2012 14:29:37 +0700
  *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: *iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l]
 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

 Semua BUMN-nya sekarang secara berangsur akan diprivatisasi!


 - Original Message -
 *From:* Bandono Salim bandon...@gmail.com
 *To:* iagi-net@iagi.or.id
 *Sent:* Friday, February 24, 2012 8:56 AM
 *Subject:* Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l]
 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

 Semoga indonesia jaya.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: *Sugeng Hartono sugeng.hart...@petrochina.co.id
 *Date: *Fri, 24 Feb 2012 08:45:07 +0700
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: *iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l]
 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

 Ada oleh-2 cerita menarik dari China yg dituturkan oleh seorang teman
 karyawan yang ikut rombongan cross cultures, berkunjung ke bbrp kota.
 Mereka juga dibawa ke sebuah universitas, melihat-lihat fasilitas dan
 bertemu dengan bbrp profesor, serta berdiskusi.
 Ternyata di universitas ini tersimpan banyak data geologi, cekungan,
 lapangan migas, produksi dll di seluruh dunia; kalau salah satu BUMN migas
 akan mengambil block di suatu negara, mereka cukup minta advis dari
 universitas tersebut. Rasanya tidak aneh kalu bbrp BUMN migas China
 mempunyak banyak blcok produksi di berbagai belahan dunia.

 Semoga Pak Menteri BUMN yang baru, mantan wartawan, pemilik berbagai
 koran, stasiun tivi dan bbrp pembangkit listrik, serta mantan Dirut PLN
 bisa menciptakan iklim yang kondusif, dan mendorong BUMN-2 kita menjadi
 lebih bagus sehingga bisa memberikan keuntungan bagi Negara, dan juga bisa
 dinikmati warganya.

 Salam,
 Sugeng
 ... sedang membaca bukunya pak Dahlan Iskan.



  - Original Message -
 *From:* Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com
 *To:* iagi-net@iagi.or.id
 *Sent:* Friday, February 24, 2012 7:43 AM
 *Subject:* RE: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l]
 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

  Dear IAGI netter,



 Mungkin ada baiknya juga kalau di Indonesia dibuat lebih dari satu BUMN
 Migas dengan pembagian lahan yang berbeda seperti di China ini, biar
 masing-masing management-nya berlomba-lomba adu kemampuan dalam arti
 positif. Dan biarkan mereka menjalankan pekerjaannya seprofesional mungkin
 tanpa direcoki dikotomi sosialis, komunis, liberal atau kapitalis. Bentuk
 pengabdian BUMN ini kepada Negara adalah memberikan keuntungan
 sebesar-besarnya (sesuai mekanisme yang disepakati dan ditetapkan oleh
 Negara) untuk membiayai Pembangunan Nasional yang berujung pada
 mensejahterakan rakyat. Bukan dengan menyediakan “barang mewah BBM” menjadi
 murah untuk dibakar boros jadi polusi plus macet, sementara Negara tetap
 miskin dan rakyat tetap melarat. Saya kira cara memberi kebebasan ini yang
 diterapkan oleh Mahatir Muhammad kepada Petronas yang hasilnya bisa kita
 saksikan sekarang.



 Alternatif lain yang lebih ekstrim; Pertamina, PLN, dan PGN dijadikan
 perusahaan energy. Mereka tidak perlu saling menginjak kaki teman untuk
 mem-book kesuksesan dan pamer kepada PENGUASA supaya diangkat jadi menteri,
 ketiganya diperlakukan secara adil, dipersilahkan/diberi kebebasan mencari
 energy primer dan mengolahnya menjadi energy siap pakai dan menyalurkannya
 ke konsumen masing-masing. Profit mereka kembali kepada Negara sebagai
 pemilik tunggal untuk biaya Pembangunan Nasional.



 Sekedar pemikiran sederhana.



 Salam,

 MJP – NPA: 3048





 *From:* wahyu aji [mailto:seno_geo...@yahoo.com]
 *Sent:* Thursday, February 23, 2012 9:02 PM
 *To:* iagi-net@iagi.or.id
 *Subject:* Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l]
 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru



 setau saya di china punya 3 BUMN migas, cnooc, petrocina sama cnpc,
 masing2 punya wilayah dan rejekinya sendiri2, gak

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-24 Terurut Topik liamsi
Untuk kemakmuran rakyat  itu kan harus dijabarkan , bagaimana
suatu bumi dan air (SDA ) itu dapat digunakan untuk kemakmuran
rakyat harus ada semacam  prosesnya ( ekplorasi/ekploitasi,
pemanfaatan ) ,oleh krn itu  didalam SDA itu ada Mineral right
, ada Mining right dan economic rightnya, dalam rangka
menjabarkan economic right inilah ada perusahaan ( BUMN atau
swasta/asing ) yg dapat ikut mengelolanya dg Kontrak kontraknya
spt sekarang ini.Jadi ingat dalam Keputusan MK  terkait UU migas yg lalu hanya'
karena ada kata memberikan wewenang untuk melakukan ekplorasi
dan ekploitasi kepada kampeni/badan usaha (K3S) saja sudah
menyalahi UUD 45, shg dibatalkan pasal tsb.
ISM



 Apa tidak melanggar UUD NKRI yang sdh di revisi (amandemen)
 ?
 Bumi air .. Untuk kemakmuran rakyat?

 Pemilik sahamlah yang bakalan makmur, krn dia sudah seperti
 negara.
 Apalagi kalau pemilik saham kedua terbesar dari
 negara asing yangdiwakili oleh pribumi.

 Salam, selamat sore.

 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: Ismail lia...@indo.net.id
 Date: Fri, 24 Feb 2012 09:39:59
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re:
 [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
 Kalau
 gak salah disebut BUMN itu kalau sahamnya mayoritas milik
 negara , artinya 50% plus satu minimal. Jadi kalau BUMN
 diprivatisasi itu tdk harus semuanya di jual sahamnya .
 Namun sebaiknya untuk BUMN yg menyangkut hidup orang banyak
 100% sahamnya dimiliki negara spt migas , listrik , air ,
 dll Kabarnya ada renc meprivatisasi juga anak anak
 perusahaan BUMN  di bid listrik dan migas


 Sent by Liamsi's Mobile Phone

 -Original Message-
 From: R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id
 Date: Fri, 24 Feb 2012 14:29:37
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re:
 [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

 Semua BUMN-nya sekarang secara berangsur akan
 diprivatisasi!

  - Original Message -
  From: Bandono Salim
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Sent: Friday, February 24, 2012 8:56 AM
  Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re:
  [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru


  Semoga indonesia jaya.
  Powered by Telkomsel BlackBerry®

 --
  From: Sugeng Hartono sugeng.hart...@petrochina.co.id
  Date: Fri, 24 Feb 2012 08:45:07 +0700
  To: iagi-net@iagi.or.id
  ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id
  Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re:
  [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru


  Ada oleh-2 cerita menarik dari China yg dituturkan oleh
  seorang teman karyawan yang ikut rombongan cross cultures,
  berkunjung ke bbrp kota.
 Mereka juga dibawa ke sebuah
  universitas, melihat-lihat fasilitas dan bertemu dengan
  bbrp profesor, serta berdiskusi.
 Ternyata di universitas
  ini tersimpan banyak data geologi, cekungan, lapangan
  migas, produksi dll di seluruh dunia; kalau salah satu BUMN
  migas akan mengambil block di suatu negara, mereka cukup
  minta advis dari universitas tersebut. Rasanya tidak aneh
  kalu bbrp BUMN migas China mempunyak banyak blcok produksi
  di berbagai belahan dunia.

  Semoga Pak Menteri BUMN yang baru, mantan wartawan, pemilik
  berbagai koran, stasiun tivi dan bbrp pembangkit listrik,
  serta mantan Dirut PLN bisa menciptakan iklim yang
  kondusif, dan mendorong BUMN-2 kita menjadi lebih bagus
  sehingga bisa memberikan keuntungan bagi Negara, dan juga
  bisa dinikmati warganya.

  Salam,
  Sugeng
  ... sedang membaca bukunya pak Dahlan Iskan.


 - Original Message -
From: Muharram Jaya Panguriseng
To: iagi-net@iagi.or.id
Sent: Friday, February 24, 2012 7:43 AM
Subject: RE: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re:
[iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru


Dear IAGI netter,



Mungkin ada baiknya juga kalau di Indonesia dibuat lebih
dari satu BUMN Migas dengan pembagian lahan yang berbeda
seperti di China ini, biar masing-masing management-nya
berlomba-lomba adu kemampuan dalam arti positif. Dan
biarkan mereka menjalankan pekerjaannya seprofesional
mungkin tanpa direcoki dikotomi sosialis, komunis,
liberal atau kapitalis. Bentuk pengabdian BUMN ini kepada
Negara adalah memberikan keuntungan sebesar-besarnya
(sesuai mekanisme yang disepakati dan ditetapkan oleh
Negara) untuk membiayai Pembangunan Nasional yang
berujung pada mensejahterakan rakyat. Bukan dengan
menyediakan “barang mewah BBM” menjadi murah untuk
dibakar boros jadi polusi plus macet, sementara Negara
tetap miskin dan rakyat tetap melarat. Saya kira cara
memberi kebebasan ini yang diterapkan oleh Mahatir
Muhammad kepada Petronas yang hasilnya bisa kita saksikan
sekarang.



Alternatif lain yang lebih ekstrim; Pertamina, PLN, dan
PGN dijadikan perusahaan energy. Mereka

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-24 Terurut Topik Bandono Salim
Ia di UU mineral dan batu bara, juga ada kesalahan, kalau tidak salah : pemilik 
IUP. menjadi pemilik lahan, eh tar aku lihat deh. 
Jadi negara akan kehilangan kontrol atas mineral/btbara yang dieksploitasi, 
nanti hanya sekedar sbg penerima pajak penjualan saja (?).
aku belum lihat permen yang baru, apa kalimat itu sudah dinetralisir  atau 
belum aku blm lihat.
Salam, met sore.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: lia...@indo.net.id
Date: Fri, 24 Feb 2012 19:11:19 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru
Untuk kemakmuran rakyat  itu kan harus dijabarkan , bagaimana
suatu bumi dan air (SDA ) itu dapat digunakan untuk kemakmuran
rakyat harus ada semacam  prosesnya ( ekplorasi/ekploitasi,
pemanfaatan ) ,oleh krn itu  didalam SDA itu ada Mineral right
, ada Mining right dan economic rightnya, dalam rangka
menjabarkan economic right inilah ada perusahaan ( BUMN atau
swasta/asing ) yg dapat ikut mengelolanya dg Kontrak kontraknya
spt sekarang ini.Jadi ingat dalam Keputusan MK  terkait UU migas yg lalu hanya'
karena ada kata memberikan wewenang untuk melakukan ekplorasi
dan ekploitasi kepada kampeni/badan usaha (K3S) saja sudah
menyalahi UUD 45, shg dibatalkan pasal tsb.
ISM



 Apa tidak melanggar UUD NKRI yang sdh di revisi (amandemen)
 ?
 Bumi air .. Untuk kemakmuran rakyat?

 Pemilik sahamlah yang bakalan makmur, krn dia sudah seperti
 negara.
 Apalagi kalau pemilik saham kedua terbesar dari
 negara asing yangdiwakili oleh pribumi.

 Salam, selamat sore.

 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: Ismail lia...@indo.net.id
 Date: Fri, 24 Feb 2012 09:39:59
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re:
 [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
 Kalau
 gak salah disebut BUMN itu kalau sahamnya mayoritas milik
 negara , artinya 50% plus satu minimal. Jadi kalau BUMN
 diprivatisasi itu tdk harus semuanya di jual sahamnya .
 Namun sebaiknya untuk BUMN yg menyangkut hidup orang banyak
 100% sahamnya dimiliki negara spt migas , listrik , air ,
 dll Kabarnya ada renc meprivatisasi juga anak anak
 perusahaan BUMN  di bid listrik dan migas


 Sent by Liamsi's Mobile Phone

 -Original Message-
 From: R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id
 Date: Fri, 24 Feb 2012 14:29:37
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re:
 [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

 Semua BUMN-nya sekarang secara berangsur akan
 diprivatisasi!

  - Original Message -
  From: Bandono Salim
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Sent: Friday, February 24, 2012 8:56 AM
  Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re:
  [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru


  Semoga indonesia jaya.
  Powered by Telkomsel BlackBerry®

 --
  From: Sugeng Hartono sugeng.hart...@petrochina.co.id
  Date: Fri, 24 Feb 2012 08:45:07 +0700
  To: iagi-net@iagi.or.id
  ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id
  Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re:
  [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru


  Ada oleh-2 cerita menarik dari China yg dituturkan oleh
  seorang teman karyawan yang ikut rombongan cross cultures,
  berkunjung ke bbrp kota.
 Mereka juga dibawa ke sebuah
  universitas, melihat-lihat fasilitas dan bertemu dengan
  bbrp profesor, serta berdiskusi.
 Ternyata di universitas
  ini tersimpan banyak data geologi, cekungan, lapangan
  migas, produksi dll di seluruh dunia; kalau salah satu BUMN
  migas akan mengambil block di suatu negara, mereka cukup
  minta advis dari universitas tersebut. Rasanya tidak aneh
  kalu bbrp BUMN migas China mempunyak banyak blcok produksi
  di berbagai belahan dunia.

  Semoga Pak Menteri BUMN yang baru, mantan wartawan, pemilik
  berbagai koran, stasiun tivi dan bbrp pembangkit listrik,
  serta mantan Dirut PLN bisa menciptakan iklim yang
  kondusif, dan mendorong BUMN-2 kita menjadi lebih bagus
  sehingga bisa memberikan keuntungan bagi Negara, dan juga
  bisa dinikmati warganya.

  Salam,
  Sugeng
  ... sedang membaca bukunya pak Dahlan Iskan.


 - Original Message -
From: Muharram Jaya Panguriseng
To: iagi-net@iagi.or.id
Sent: Friday, February 24, 2012 7:43 AM
Subject: RE: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re:
[iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru


Dear IAGI netter,



Mungkin ada baiknya juga kalau di Indonesia dibuat lebih
dari satu BUMN Migas dengan pembagian lahan yang berbeda
seperti di China ini, biar masing-masing management-nya
berlomba-lomba adu kemampuan dalam arti positif. Dan
biarkan mereka menjalankan pekerjaannya seprofesional
mungkin tanpa direcoki dikotomi sosialis, komunis,
liberal atau kapitalis. Bentuk

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-24 Terurut Topik Rovicky Dwi Putrohari
Contoh kongkritnya barangkali bisa diambil pada telkom.
Jaman dulu saham telkom 100% milik negara, tapi wektu itu nyari nomer
tilpun susahnya setengah hidup. Saya termasuk yg kebagian antri sejak subuh
untuk mendapatkan jatah telepon. Kemudian ketika HP masih dikuasai
telkomsel utk gsm, juga susah mencari simcard. Saat ini saham telkom
terbuka, juga sudah ada persaingan penyelenggara telpon (provider). Tapi
saat ini sangat mudah mendapatkan nomer telepon, bahkan persaingan harga
sering menguntungkan rakyat kecil. Bahkan kita bisa lihat di jakarta hampir
semua orang pegang hp. Jaringan wireless berkembang pesar.
Walaupun saham indosat dimiliki asing tapi lucunya malah yang diuntungkan
rakyat kecil jauh lebih banyak saat ini.
Mungkin perlu juga persaingan dibentuk PLNSejahtera, atau Pertamina
Perjuangan ...:) yg penting rakyak yg diuntungkan lebih banyak dan terutama
rakyat kecil.

Rdp

On Friday, February 24, 2012,  lia...@indo.net.id wrote:
 Untuk kemakmuran rakyat  itu kan harus dijabarkan , bagaimana
 suatu bumi dan air (SDA ) itu dapat digunakan untuk kemakmuran
 rakyat harus ada semacam  prosesnya ( ekplorasi/ekploitasi,
 pemanfaatan ) ,oleh krn itu  didalam SDA itu ada Mineral right
 , ada Mining right dan economic rightnya, dalam rangka
 menjabarkan economic right inilah ada perusahaan ( BUMN atau
 swasta/asing ) yg dapat ikut mengelolanya dg Kontrak kontraknya
 spt sekarang ini.Jadi ingat dalam Keputusan MK  terkait UU migas yg lalu
hanya'
 karena ada kata memberikan wewenang untuk melakukan ekplorasi
 dan ekploitasi kepada kampeni/badan usaha (K3S) saja sudah
 menyalahi UUD 45, shg dibatalkan pasal tsb.
 ISM



 Apa tidak melanggar UUD NKRI yang sdh di revisi (amandemen)
 ?
 Bumi air .. Untuk kemakmuran rakyat?

 Pemilik sahamlah yang bakalan makmur, krn dia sudah seperti
 negara.
  Apalagi kalau pemilik saham kedua terbesar dari
 negara asing yangdiwakili oleh pribumi.

 Salam, selamat sore.

 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: Ismail lia...@indo.net.id
 Date: Fri, 24 Feb 2012 09:39:59
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re:
 [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
  Kalau
 gak salah disebut BUMN itu kalau sahamnya mayoritas milik
 negara , artinya 50% plus satu minimal. Jadi kalau BUMN
 diprivatisasi itu tdk harus semuanya di jual sahamnya .
 Namun sebaiknya untuk BUMN yg menyangkut hidup orang banyak
 100% sahamnya dimiliki negara spt migas , listrik , air ,
 dll Kabarnya ada renc meprivatisasi juga anak anak
 perusahaan BUMN  di bid listrik dan migas


 Sent by Liamsi's Mobile Phone

 -Original Message-
 From: R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id
 Date: Fri, 24 Feb 2012 14:29:37
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re:
 [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

 Semua BUMN-nya sekarang secara berangsur akan
 diprivatisasi!

  - Original Message -
  From: Bandono Salim
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Sent: Friday, February 24, 2012 8:56 AM
  Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re:
  [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru


  Semoga indonesia jaya.
  Powered by Telkomsel BlackBerry®


--
  From: Sugeng Hartono sugeng.hart...@petrochina.co.id
  Date: Fri, 24 Feb 2012 08:45:07 +0700
  To: iagi-net@iagi.or.id
  ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id
  Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re:
  [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru


  Ada oleh-2 cerita menarik dari China yg dituturkan oleh
  seorang teman karyawan yang ikut rombongan cross cultures,
  berkunjung ke bbrp kota.
  Mereka juga dibawa ke sebuah
  universitas, melihat-lihat fasilitas dan bertemu dengan
  bbrp profesor, serta berdiskusi.
  Ternyata di universitas
  ini tersimpan banyak data geologi, cekungan, lapangan
  migas, produksi dll di seluruh dunia; kalau salah satu BUMN
  migas akan mengambil block di suatu negara, mereka cukup
  minta advis dari universitas tersebut. Rasanya tidak aneh
  kalu bbrp BUMN migas China mempunyak banyak blcok produksi
  di berbagai belahan dunia.

  Semoga Pak Menteri BUMN yang baru, mantan wartawan, pemilik
  berbagai koran, stasiun tivi dan bbrp pembangkit listrik,
  serta mantan Dirut PLN bisa menciptakan iklim yang
  kondusif, dan mendorong BUMN-2 kita menjadi lebih bagus
  sehingga bisa memberikan keuntungan bagi Negara, dan juga
  bisa dinikmati warganya.

  Salam,
  Sugeng
  ... sedang membaca bukunya pak Dahlan Iskan.


 - Original Message -
From: Muharram Jaya Panguriseng
To: iagi-net@iagi.or.id
Sent: Friday, February 24, 2012 7:43 AM
Subject: RE: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re:
[iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru


Dear IAGI netter,



Mungkin ada baiknya juga kalau di Indonesia dibuat lebih
dari satu BUMN Migas

RE: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-24 Terurut Topik Sugeng Hartono

Mas Rovicky and All,
Saya ingat pengalaman 1982 ketika baru menempati rumah baru, waktu antri untuk 
ambil blangko pendaftaran telpon di Telkom Salemba, kami merasa seperti 
diterlantarkan (dikuyo-kuyo), bukan dipandang pembeli adalah raja. Rupanya 
urusan telpon di kompleks kami harus lewat koordinator, bbrp warga perumahan 
bekerja sama dengan orang Telkom. Jadi tidak dapat langsung ke Telkom. Suatu 
sore saya mendapat undangan untuk pertemuan antara warga pemohon telpon dan 
koordinator. Lho, saya tidak pernah berhubungan dng mereka kok diundang? 
Pertemua cukup panas. Bbrp ibu protes, karena dulu sudah menambah dana seperti 
yg diminta kok sekarang minta lagi, dan belum tentu kring. Akhirnya dlm 
pertemuan itu warga mendapat segepok blangko (resmi dari Telkom), ada bbrp 
formulir pendaftaran, kuitansi kosong etc. etc dan surat kuasa bermeterai... 
Karena situsai agak tegang, pertemuan segera bubar, dan hidangan yang sudah 
disajikan tidak ada yang menyentuh. Kasihan juga.

Blangko segepok saya bawa ke lokasi kerja di Laut Jawa untuk dipelajari. Na, 
ketika ada teman mudlogger akan dipulangkan karena dianggap kurang bagus oleh 
WSG anak Inggris, saya pun membela dengan agak emosi. Berhasil. Teman ini tetap 
kerja. Masih dalam keadaan sedikit emosi, saya menulis surat pembaca dng 
dilampiri segepok dokumen. Jam 06:00 koran nasional yg memuat tulisan saya ini 
sudah beredar di kompleks kami. Warga geger. Selama dua hari banyak warga 
hilir-mudik di depan rumah kami yg masih ditanami singkong sbg peneduh, sambil 
melihat-2 rumahnya di pengirim surat. Bbrp hari kemudian dua satpam Telkom 
keliling komplek untuk menyampaikan surat pembatalan, dan undangan agar pemohon 
telpon datang ke kantor pusat di Slipi untuk mendaftar ulang. Tidak boleh 
wakil. Dari sekian banyak warga hanya rumah saya yg tidak dikasih surat ini.
Belakangan saya tahu ketika seorang tetangga menghampiri saya untuk mendaftar 
ulang. Di kantor Telkom Slipi semua mata di ruangan (para pegawai)tertuju ke 
saya. Oleh pak Kepala (BcTT)saya diterima di ruangannya, beliau mengucapkan 
terima kasih karena saya menulis di koran sehingga beliau bisa bertndak. 
Katanya beliau sering menerima surat ancaman, surat kaleng dll lalu menarik 
laci di mejanya untuk menunjukkan surat-2 tsb.
Pesan beliau: Dalam dua hari akan ada petugas untuk memasang saluran, biaya 
resmi Rp.200.000. (waktu itu bbrp tetangga yg bisnis sudah bayar ke perantara 
sejuta lebih). Begitu rumah-2 memiliki saluran telpon semua happy (tentunya 
Telkom juga sudah untung). Lalu... apa sih susahnya melayani warga (pembayar 
pajak)tanpa harus menyelipkan kepentingan pribadi, bukankah semua pegawai Tekom 
itu pegawai negri dengan gaji yg lumayan?
Setiap membuka kliping koran yg memuat surat protes, saya merasa malu. Akhirnya 
saya buang.
Sampai sekarang saya tidak paham apakah keuntungan dan kerugian sebuah BUMN 
kalau di-privatisasi.

Salam,
sugeng



-Original Message-
From: Rovicky Dwi Putrohari [mailto:rovi...@gmail.com]
Sent: Fri 2/24/2012 7:27 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru
 
Contoh kongkritnya barangkali bisa diambil pada telkom.
Jaman dulu saham telkom 100% milik negara, tapi wektu itu nyari nomer
tilpun susahnya setengah hidup. Saya termasuk yg kebagian antri sejak subuh
untuk mendapatkan jatah telepon. Kemudian ketika HP masih dikuasai
telkomsel utk gsm, juga susah mencari simcard. Saat ini saham telkom
terbuka, juga sudah ada persaingan penyelenggara telpon (provider). Tapi
saat ini sangat mudah mendapatkan nomer telepon, bahkan persaingan harga
sering menguntungkan rakyat kecil. Bahkan kita bisa lihat di jakarta hampir
semua orang pegang hp. Jaringan wireless berkembang pesar.
Walaupun saham indosat dimiliki asing tapi lucunya malah yang diuntungkan
rakyat kecil jauh lebih banyak saat ini.
Mungkin perlu juga persaingan dibentuk PLNSejahtera, atau Pertamina
Perjuangan ...:) yg penting rakyak yg diuntungkan lebih banyak dan terutama
rakyat kecil.

Rdp

On Friday, February 24, 2012,  lia...@indo.net.id wrote:
 Untuk kemakmuran rakyat  itu kan harus dijabarkan , bagaimana
 suatu bumi dan air (SDA ) itu dapat digunakan untuk kemakmuran
 rakyat harus ada semacam  prosesnya ( ekplorasi/ekploitasi,
 pemanfaatan ) ,oleh krn itu  didalam SDA itu ada Mineral right
 , ada Mining right dan economic rightnya, dalam rangka
 menjabarkan economic right inilah ada perusahaan ( BUMN atau
 swasta/asing ) yg dapat ikut mengelolanya dg Kontrak kontraknya
 spt sekarang ini.Jadi ingat dalam Keputusan MK  terkait UU migas yg lalu
hanya'
 karena ada kata memberikan wewenang untuk melakukan ekplorasi
 dan ekploitasi kepada kampeni/badan usaha (K3S) saja sudah
 menyalahi UUD 45, shg dibatalkan pasal tsb.
 ISM



 Apa tidak melanggar UUD NKRI yang sdh di revisi (amandemen)
 ?
 Bumi air .. Untuk kemakmuran rakyat?

 Pemilik sahamlah yang bakalan makmur, krn dia sudah seperti
 negara.
  Apalagi

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-24 Terurut Topik Ismail
Kalau menurut UU ttg BUMN privatisasi guna meningkatkan kinerja dan nilai 
perusahaan untuk memberbesar manfaat bagi negara dan masyarakat. Dengan 
pertimbangan : dapat mengurangi beban keuangan negara, meningkatkan efisiensi 
dan profesionalisme. Dan yg utama mengurangi campur tangan birokrasi { mungkin 
bisa ditambahkan mengurangi juga campurtangan politisi }

Ism

Sent by Liamsi's Mobile Phone

-Original Message-
From: Sugeng Hartono sugeng.hart...@petrochina.co.id
Date: Sat, 25 Feb 2012 07:20:40 
To: iagi-net@iagi.or.id; iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: RE: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru


Mas Rovicky and All,
Saya ingat pengalaman 1982 ketika baru menempati rumah baru, waktu antri untuk 
ambil blangko pendaftaran telpon di Telkom Salemba, kami merasa seperti 
diterlantarkan (dikuyo-kuyo), bukan dipandang pembeli adalah raja. Rupanya 
urusan telpon di kompleks kami harus lewat koordinator, bbrp warga perumahan 
bekerja sama dengan orang Telkom. Jadi tidak dapat langsung ke Telkom. Suatu 
sore saya mendapat undangan untuk pertemuan antara warga pemohon telpon dan 
koordinator. Lho, saya tidak pernah berhubungan dng mereka kok diundang? 
Pertemua cukup panas. Bbrp ibu protes, karena dulu sudah menambah dana seperti 
yg diminta kok sekarang minta lagi, dan belum tentu kring. Akhirnya dlm 
pertemuan itu warga mendapat segepok blangko (resmi dari Telkom), ada bbrp 
formulir pendaftaran, kuitansi kosong etc. etc dan surat kuasa bermeterai... 
Karena situsai agak tegang, pertemuan segera bubar, dan hidangan yang sudah 
disajikan tidak ada yang menyentuh. Kasihan juga.

Blangko segepok saya bawa ke lokasi kerja di Laut Jawa untuk dipelajari. Na, 
ketika ada teman mudlogger akan dipulangkan karena dianggap kurang bagus oleh 
WSG anak Inggris, saya pun membela dengan agak emosi. Berhasil. Teman ini tetap 
kerja. Masih dalam keadaan sedikit emosi, saya menulis surat pembaca dng 
dilampiri segepok dokumen. Jam 06:00 koran nasional yg memuat tulisan saya ini 
sudah beredar di kompleks kami. Warga geger. Selama dua hari banyak warga 
hilir-mudik di depan rumah kami yg masih ditanami singkong sbg peneduh, sambil 
melihat-2 rumahnya di pengirim surat. Bbrp hari kemudian dua satpam Telkom 
keliling komplek untuk menyampaikan surat pembatalan, dan undangan agar pemohon 
telpon datang ke kantor pusat di Slipi untuk mendaftar ulang. Tidak boleh 
wakil. Dari sekian banyak warga hanya rumah saya yg tidak dikasih surat ini.
Belakangan saya tahu ketika seorang tetangga menghampiri saya untuk mendaftar 
ulang. Di kantor Telkom Slipi semua mata di ruangan (para pegawai)tertuju ke 
saya. Oleh pak Kepala (BcTT)saya diterima di ruangannya, beliau mengucapkan 
terima kasih karena saya menulis di koran sehingga beliau bisa bertndak. 
Katanya beliau sering menerima surat ancaman, surat kaleng dll lalu menarik 
laci di mejanya untuk menunjukkan surat-2 tsb.
Pesan beliau: Dalam dua hari akan ada petugas untuk memasang saluran, biaya 
resmi Rp.200.000. (waktu itu bbrp tetangga yg bisnis sudah bayar ke perantara 
sejuta lebih). Begitu rumah-2 memiliki saluran telpon semua happy (tentunya 
Telkom juga sudah untung). Lalu... apa sih susahnya melayani warga (pembayar 
pajak)tanpa harus menyelipkan kepentingan pribadi, bukankah semua pegawai Tekom 
itu pegawai negri dengan gaji yg lumayan?
Setiap membuka kliping koran yg memuat surat protes, saya merasa malu. Akhirnya 
saya buang.
Sampai sekarang saya tidak paham apakah keuntungan dan kerugian sebuah BUMN 
kalau di-privatisasi.

Salam,
sugeng



-Original Message-
From: Rovicky Dwi Putrohari [mailto:rovi...@gmail.com]
Sent: Fri 2/24/2012 7:27 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru
 
Contoh kongkritnya barangkali bisa diambil pada telkom.
Jaman dulu saham telkom 100% milik negara, tapi wektu itu nyari nomer
tilpun susahnya setengah hidup. Saya termasuk yg kebagian antri sejak subuh
untuk mendapatkan jatah telepon. Kemudian ketika HP masih dikuasai
telkomsel utk gsm, juga susah mencari simcard. Saat ini saham telkom
terbuka, juga sudah ada persaingan penyelenggara telpon (provider). Tapi
saat ini sangat mudah mendapatkan nomer telepon, bahkan persaingan harga
sering menguntungkan rakyat kecil. Bahkan kita bisa lihat di jakarta hampir
semua orang pegang hp. Jaringan wireless berkembang pesar.
Walaupun saham indosat dimiliki asing tapi lucunya malah yang diuntungkan
rakyat kecil jauh lebih banyak saat ini.
Mungkin perlu juga persaingan dibentuk PLNSejahtera, atau Pertamina
Perjuangan ...:) yg penting rakyak yg diuntungkan lebih banyak dan terutama
rakyat kecil.

Rdp

On Friday, February 24, 2012,  lia...@indo.net.id wrote:
 Untuk kemakmuran rakyat  itu kan harus dijabarkan , bagaimana
 suatu bumi dan air (SDA ) itu dapat digunakan untuk kemakmuran
 rakyat harus ada semacam  prosesnya ( ekplorasi/ekploitasi

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-24 Terurut Topik Bandono Salim
Itu idealnya, nyatanya ya bapak bapak lebih tahu dari pada aku.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Ismail lia...@indo.net.id
Date: Sat, 25 Feb 2012 01:22:41 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru
Kalau menurut UU ttg BUMN privatisasi guna meningkatkan kinerja dan nilai 
perusahaan untuk memberbesar manfaat bagi negara dan masyarakat. Dengan 
pertimbangan : dapat mengurangi beban keuangan negara, meningkatkan efisiensi 
dan profesionalisme. Dan yg utama mengurangi campur tangan birokrasi { mungkin 
bisa ditambahkan mengurangi juga campurtangan politisi }

Ism

Sent by Liamsi's Mobile Phone

-Original Message-
From: Sugeng Hartono sugeng.hart...@petrochina.co.id
Date: Sat, 25 Feb 2012 07:20:40 
To: iagi-net@iagi.or.id; iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: RE: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru


Mas Rovicky and All,
Saya ingat pengalaman 1982 ketika baru menempati rumah baru, waktu antri untuk 
ambil blangko pendaftaran telpon di Telkom Salemba, kami merasa seperti 
diterlantarkan (dikuyo-kuyo), bukan dipandang pembeli adalah raja. Rupanya 
urusan telpon di kompleks kami harus lewat koordinator, bbrp warga perumahan 
bekerja sama dengan orang Telkom. Jadi tidak dapat langsung ke Telkom. Suatu 
sore saya mendapat undangan untuk pertemuan antara warga pemohon telpon dan 
koordinator. Lho, saya tidak pernah berhubungan dng mereka kok diundang? 
Pertemua cukup panas. Bbrp ibu protes, karena dulu sudah menambah dana seperti 
yg diminta kok sekarang minta lagi, dan belum tentu kring. Akhirnya dlm 
pertemuan itu warga mendapat segepok blangko (resmi dari Telkom), ada bbrp 
formulir pendaftaran, kuitansi kosong etc. etc dan surat kuasa bermeterai... 
Karena situsai agak tegang, pertemuan segera bubar, dan hidangan yang sudah 
disajikan tidak ada yang menyentuh. Kasihan juga.

Blangko segepok saya bawa ke lokasi kerja di Laut Jawa untuk dipelajari. Na, 
ketika ada teman mudlogger akan dipulangkan karena dianggap kurang bagus oleh 
WSG anak Inggris, saya pun membela dengan agak emosi. Berhasil. Teman ini tetap 
kerja. Masih dalam keadaan sedikit emosi, saya menulis surat pembaca dng 
dilampiri segepok dokumen. Jam 06:00 koran nasional yg memuat tulisan saya ini 
sudah beredar di kompleks kami. Warga geger. Selama dua hari banyak warga 
hilir-mudik di depan rumah kami yg masih ditanami singkong sbg peneduh, sambil 
melihat-2 rumahnya di pengirim surat. Bbrp hari kemudian dua satpam Telkom 
keliling komplek untuk menyampaikan surat pembatalan, dan undangan agar pemohon 
telpon datang ke kantor pusat di Slipi untuk mendaftar ulang. Tidak boleh 
wakil. Dari sekian banyak warga hanya rumah saya yg tidak dikasih surat ini.
Belakangan saya tahu ketika seorang tetangga menghampiri saya untuk mendaftar 
ulang. Di kantor Telkom Slipi semua mata di ruangan (para pegawai)tertuju ke 
saya. Oleh pak Kepala (BcTT)saya diterima di ruangannya, beliau mengucapkan 
terima kasih karena saya menulis di koran sehingga beliau bisa bertndak. 
Katanya beliau sering menerima surat ancaman, surat kaleng dll lalu menarik 
laci di mejanya untuk menunjukkan surat-2 tsb.
Pesan beliau: Dalam dua hari akan ada petugas untuk memasang saluran, biaya 
resmi Rp.200.000. (waktu itu bbrp tetangga yg bisnis sudah bayar ke perantara 
sejuta lebih). Begitu rumah-2 memiliki saluran telpon semua happy (tentunya 
Telkom juga sudah untung). Lalu... apa sih susahnya melayani warga (pembayar 
pajak)tanpa harus menyelipkan kepentingan pribadi, bukankah semua pegawai Tekom 
itu pegawai negri dengan gaji yg lumayan?
Setiap membuka kliping koran yg memuat surat protes, saya merasa malu. Akhirnya 
saya buang.
Sampai sekarang saya tidak paham apakah keuntungan dan kerugian sebuah BUMN 
kalau di-privatisasi.

Salam,
sugeng



-Original Message-
From: Rovicky Dwi Putrohari [mailto:rovi...@gmail.com]
Sent: Fri 2/24/2012 7:27 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru
 
Contoh kongkritnya barangkali bisa diambil pada telkom.
Jaman dulu saham telkom 100% milik negara, tapi wektu itu nyari nomer
tilpun susahnya setengah hidup. Saya termasuk yg kebagian antri sejak subuh
untuk mendapatkan jatah telepon. Kemudian ketika HP masih dikuasai
telkomsel utk gsm, juga susah mencari simcard. Saat ini saham telkom
terbuka, juga sudah ada persaingan penyelenggara telpon (provider). Tapi
saat ini sangat mudah mendapatkan nomer telepon, bahkan persaingan harga
sering menguntungkan rakyat kecil. Bahkan kita bisa lihat di jakarta hampir
semua orang pegang hp. Jaringan wireless berkembang pesar.
Walaupun saham indosat dimiliki asing tapi lucunya malah yang diuntungkan
rakyat kecil jauh lebih banyak saat ini.
Mungkin perlu juga persaingan dibentuk PLNSejahtera, atau

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-23 Terurut Topik wahyu aji
setau saya di china punya 3 BUMN migas, cnooc, petrocina sama cnpc, masing2 
punya wilayah dan rejekinya sendiri2, gak rebutan, gak ontran2, ujung2nya tetep 
balik lagi ke negara ;)piss
seno

--- On Wed, 2/22/12, Ok Taufik ok.tau...@gmail.com wrote:

From: Ok Taufik ok.tau...@gmail.com
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru
To: iagi-net@iagi.or.id
Date: Wednesday, February 22, 2012, 9:42 AM


Di dunia ini, State Owned Entreprise bukan barang haram (BUMN). Dimana-mana 
BUMN semakin menggurita, dulu dengan petronas di ethiopia pakai kontraktor ZPEB 
(drlling company no.1 in the world..kata orang Republik China) dan mereka 
bagian dari CNOOC, semua di urus samapai sekolah, istri pekerja jadi gurunya, 
jadi kalau terjadi bisnis diantara mereka jelas bisa jadi low price.

 
Contoh:

China: Cnooc
Russia: Gazprom 
Singapura: Temasek, Singtel

berikut copy paste bumn dari beberapa negara:

Postal Railways Pharmacy Gambling Alcohol retail Health care Universities 
Telephone Television Oil Energy

Australia yes (Australia Post) monopoly on postal delivery of letters to 250g 
mix varies by State mix (PBSfunding only) (no retail competition) mix varies by 
State no mix (Medicare) mix no mix (ABC) (SBS) no mix varies by State

Brazil yes (Correios) mix (VALEC,CBTU) mix (Hemobras) yes (Caixa Econômica 
Federal) no mix (SUS) mix mix (Telebras) mix Mix (Petrobras) mix (Eletrobras)
Canada yes (Canada Post) mix
(Via Rail), passenger rail. Freight is private. no varies by province varies by 
province (LCBO, SAQ,SLGA) mix mix varies by province (Sasktel) mix (CBC) mix 
varies by province (Hydro-Québec, BC Hydro,Hydro One,Manitoba 
Hydro,Nalcor,SaskPower)

Finland de facto (Itella) de facto (VR) no yes
(Veikkaus,RAY,Fintoto) yes (Alko) mix (municipal) yes mix (TeliaSonera) mix 
(YLE) de facto (Neste) mix (Fortum)
France yes
(La Poste) yes (SNCF) no mix
(Française Des Jeux) no mix mix mix (France Telecom) mix (France Television) no 
mix (EDF)

Germany mix
(Deutsche Post) mix (DB) no no no mix (BG) mix mix (DTAG) mix (ARD) ? ?
Greece de facto
(ELTA) de facto (OSE,TrainOSE) no mix
(OPAP) no mix (ESY) yes mix (OTE) mix (ERT) mix (ELPE) mix (DEI)
Iceland de facto (Íslandspóstur) no railways in Iceland no no gambling in 
Iceland yes (ÁTVR) mix mix no mix no oil industry in Iceland mix

India yes (India Post) yes (Indian Railways) yes (IDPL) no no mix mix mix 
(BSNL) mix (Doordarshan) mix (ONGC) yes
Ireland yes (An Post) yes (Iarnród Éireann) no no no mix mix no mix (RTE,TG4) 
no mix (ESB)
Italy yes (Poste italiane) yes (FS) no no no mix (SSN) mix no yes (RAI) mix 
(Eni) mix (Enel)

Indonesia yes (Pos Indonesia) yes (PT Kereta Api) yes no no yes (Asuransi 
Jiwasraya) yes yes (Telkom Indonesia) yes (TVRI) yes (Pertamina) yes 
(Perusahaan Listrik Negara)
Japan yes
(JapanPost) mix (JR) no yes (JRAand etc) no mix mix mix (NTT) mix (NHK) no no

Netherlands no yes (Nederlandse Spoorwegen) no yes
(Holland Casino) no mix yes no mix (Netherlands Public Broadcasting) no no
New Zealand yes (NZ Post) yes (Kiwi Rail) no no no mix yes no mix (TVNZ) no mix 
(Genesis Power,Meridian Energy,Mighty River Power, Solid Energy,Transpower New 
Zealand Limited))

Philippines yes (PhilPost) yes (PNR) no yes (PAGCOR) no yes yes (U.P.) no yes 
(PTV) mix (PNOC) mix (NAPOCOR)
Sweden de facto (Posten) de facto (SJ) mix (Apoteket) yes yes (Systembolaget) 
mix yes mix (Telia) mix (SVT) no mix (Vattenfall)

Turkey yes (PTT) yes (TCDD) no no no mix mix no mix (TRT) mix (TPAO) mix
United Kingdom yes (Royal Mail) mix
(Northern Ireland Railways,East Coast) (Network Rail) no mix (Premium Bonds) 
mix mix (NHS) mix no mix (BBC,Channel 4,S4C) no no

United States yes (USPS, anagency) mix
(Amtrak), passenger rail. Freight is private. no Mix (All State Lotteries 
varies by state (ABC store states) mix mix (U.S. military service 
academies,public universities no mix (PBS) no mix (TVA)



2012/2/22 abacht...@cbn.net.id


Tergelitik oleh thread Discovery-nya Pertamina EP, terutama pembahasan ttg 
harga gas dsb, berikut ini sedikit unegh2 tentang BUMN energy kita: punya siapa?

Pertamina kepunyaan negara, PLN kepunyaan negara, PGN juga kepunyaan negara. 
Semuanya BUMN yg bekerja untuk memastikan rakyat Indonesia mendapatkan energi 
listrik, minyak, gas, dan produk industri petrokimia secara adil merata. 


Tapi kenapa koq mereka alot tawar menawar alokasi dan harga gas-(minyak) yg 
diproduksi dr tanah air Indonesia? Yg kontrak 2.2$/mmbtu lah, yg 5$/mmbtu dr 
kontrak Santos-lah, yg PLN berani bayar 8$/mmntu-lah... Se-olah2 mrk itu 
pedagang yg mencari keuntungan sebesar2nya dg modal sekecil2nya: pedagangnya 
negara? Yang musti diuntungkan itu kan negara - rakyat Indonesia? Bukan mrk 
sebagai lembaga!


Koq semakin ruwet sih hubungan institusi bisnis-politik - industri milik negara 
kita? Dan kita semua seolah hanyut dalam ketidak-beresan ketidak-logisan cara 
berpikir dan bertindak lembaga2 bisnis negara tsb. Coba

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-23 Terurut Topik liamsi
lebih efisien punya  BUMN migas banyak spt di china itu atau
cukup satu untuk semua spt di NKRI ini
ISM


 setau saya di china punya 3 BUMN migas, cnooc, petrocina
 sama cnpc, masing2 punya wilayah dan rejekinya sendiri2, gak
 rebutan, gak ontran2, ujung2nya tetep balik lagi ke negara
 ;)piss seno

 --- On Wed, 2/22/12, Ok Taufik ok.tau...@gmail.com wrote:

 From: Ok Taufik ok.tau...@gmail.com
 Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re:
 [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru To:
 iagi-net@iagi.or.id
 Date: Wednesday, February 22, 2012, 9:42 AM


 Di dunia ini, State Owned Entreprise bukan barang haram
 (BUMN). Dimana-mana BUMN semakin menggurita, dulu dengan
 petronas di ethiopia pakai kontraktor ZPEB (drlling company
 no.1 in the world..kata orang Republik China) dan mereka
 bagian dari CNOOC, semua di urus samapai sekolah, istri
 pekerja jadi gurunya, jadi kalau terjadi bisnis diantara
 mereka jelas bisa jadi low price.

  
 Contoh:

 China: Cnooc
 Russia: Gazprom
 Singapura: Temasek, Singtel

 berikut copy paste bumn dari beberapa negara:

 Postal Railways Pharmacy Gambling Alcohol retail Health care
 Universities Telephone Television Oil Energy

 Australia yes (Australia Post) monopoly on postal delivery
 of letters to 250g mix varies by State mix (PBSfunding only)
 (no retail competition) mix varies by State no mix
 (Medicare) mix no mix (ABC) (SBS) no mix varies by State

 Brazil yes (Correios) mix (VALEC,CBTU) mix (Hemobras) yes
 (Caixa Econômica Federal) no mix (SUS) mix mix (Telebras)
 mix Mix (Petrobras) mix (Eletrobras) Canada yes (Canada
 Post) mix
 (Via Rail), passenger rail. Freight is private. no varies by
 province varies by province (LCBO, SAQ,SLGA) mix mix varies
 by province (Sasktel) mix (CBC) mix varies by province
 (Hydro-Québec, BC Hydro,Hydro One,Manitoba
 Hydro,Nalcor,SaskPower)

 Finland de facto (Itella) de facto (VR) no yes
 (Veikkaus,RAY,Fintoto) yes (Alko) mix (municipal) yes mix
 (TeliaSonera) mix (YLE) de facto (Neste) mix (Fortum) France
 yes
 (La Poste) yes (SNCF) no mix
 (Française Des Jeux) no mix mix mix (France Telecom) mix
 (France Television) no mix (EDF)

 Germany mix
 (Deutsche Post) mix (DB) no no no mix (BG) mix mix (DTAG)
 mix (ARD) ? ? Greece de facto
 (ELTA) de facto (OSE,TrainOSE) no mix
 (OPAP) no mix (ESY) yes mix (OTE) mix (ERT) mix (ELPE) mix
 (DEI)
 Iceland de facto (Íslandspóstur) no railways in Iceland no
 no gambling in Iceland yes (ÁTVR) mix mix no mix no oil
 industry in Iceland mix

 India yes (India Post) yes (Indian Railways) yes (IDPL) no
 no mix mix mix (BSNL) mix (Doordarshan) mix (ONGC) yes
 Ireland yes (An Post) yes (Iarnród Éireann) no no no mix mix
 no mix (RTE,TG4) no mix (ESB) Italy yes (Poste italiane) yes
 (FS) no no no mix (SSN) mix no yes (RAI) mix (Eni) mix
 (Enel)

 Indonesia yes (Pos Indonesia) yes (PT Kereta Api) yes no no
 yes (Asuransi Jiwasraya) yes yes (Telkom Indonesia) yes
 (TVRI) yes (Pertamina) yes (Perusahaan Listrik Negara) Japan
 yes
 (JapanPost) mix (JR) no yes (JRAand etc) no mix mix mix
 (NTT) mix (NHK) no no

 Netherlands no yes (Nederlandse Spoorwegen) no yes
 (Holland Casino) no mix yes no mix (Netherlands Public
 Broadcasting) no no New Zealand yes (NZ Post) yes (Kiwi
 Rail) no no no mix yes no mix (TVNZ) no mix (Genesis
 Power,Meridian Energy,Mighty River Power, Solid
 Energy,Transpower New Zealand Limited))

 Philippines yes (PhilPost) yes (PNR) no yes (PAGCOR) no yes
 yes (U.P.) no yes (PTV) mix (PNOC) mix (NAPOCOR) Sweden de
 facto (Posten) de facto (SJ) mix (Apoteket) yes yes
 (Systembolaget) mix yes mix (Telia) mix (SVT) no mix
 (Vattenfall)

 Turkey yes (PTT) yes (TCDD) no no no mix mix no mix (TRT)
 mix (TPAO) mix United Kingdom yes (Royal Mail) mix
 (Northern Ireland Railways,East Coast) (Network Rail) no mix
 (Premium Bonds) mix mix (NHS) mix no mix (BBC,Channel 4,S4C)
 no no

 United States yes (USPS, anagency) mix
 (Amtrak), passenger rail. Freight is private. no Mix (All
 State Lotteries varies by state (ABC store states) mix mix
 (U.S. military service academies,public universities no mix
 (PBS) no mix (TVA)



 2012/2/22 abacht...@cbn.net.id


 Tergelitik oleh thread Discovery-nya Pertamina EP, terutama
 pembahasan ttg harga gas dsb, berikut ini sedikit unegh2
 tentang BUMN energy kita: punya siapa?

 Pertamina kepunyaan negara, PLN kepunyaan negara, PGN juga
 kepunyaan negara. Semuanya BUMN yg bekerja untuk memastikan
 rakyat Indonesia mendapatkan energi listrik, minyak, gas,
 dan produk industri petrokimia secara adil merata.


 Tapi kenapa koq mereka alot tawar menawar alokasi dan harga
 gas-(minyak) yg diproduksi dr tanah air Indonesia? Yg
 kontrak 2.2$/mmbtu lah, yg 5$/mmbtu dr kontrak Santos-lah,
 yg PLN berani bayar 8$/mmntu-lah... Se-olah2 mrk itu
 pedagang yg mencari keuntungan sebesar2nya dg modal
 sekecil2nya: pedagangnya negara? Yang musti diuntungkan itu
 kan negara - rakyat Indonesia? Bukan mrk sebagai lembaga!


 Koq semakin ruwet sih hubungan institusi bisnis

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-23 Terurut Topik wahyu aji
sejelek pengetahuan saya, mereka udah punya porsinya masing2, petrocin ngerjain 
lapangan di onshore, cinok ngerjain di offshore dgn kedalaman laut lebih dari 
10 ft cmiiw, dan cnpc ngerjain refinery, efisien atau enggak kan tergantung gmn 
menejemennya aja, petrocin tu bumn tapi kokoh juga..setdah kayak org pinter bgt 
gue ;)selamat buat pertamina yg udah nemuin cadangan gas baru, semoga yg 
nikmatin bukan orang singapore..amin.piss
seno


--- On Thu, 2/23/12, lia...@indo.net.id lia...@indo.net.id wrote:

From: lia...@indo.net.id lia...@indo.net.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru
To: iagi-net@iagi.or.id
Date: Thursday, February 23, 2012, 10:00 PM

lebih efisien punya  BUMN migas banyak spt di china itu atau
cukup satu untuk semua spt di NKRI ini
ISM


 setau saya di china punya 3 BUMN migas, cnooc, petrocina
 sama cnpc, masing2 punya wilayah dan rejekinya sendiri2, gak
 rebutan, gak ontran2, ujung2nya tetep balik lagi ke negara
 ;)piss seno

 --- On Wed, 2/22/12, Ok Taufik ok.tau...@gmail.com wrote:

 From: Ok Taufik ok.tau...@gmail.com
 Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re:
 [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru To:
 iagi-net@iagi.or.id
 Date: Wednesday, February 22, 2012, 9:42 AM


 Di dunia ini, State Owned Entreprise bukan barang haram
 (BUMN). Dimana-mana BUMN semakin menggurita, dulu dengan
 petronas di ethiopia pakai kontraktor ZPEB (drlling company
 no.1 in the world..kata orang Republik China) dan mereka
 bagian dari CNOOC, semua di urus samapai sekolah, istri
 pekerja jadi gurunya, jadi kalau terjadi bisnis diantara
 mereka jelas bisa jadi low price.

  
 Contoh:

 China: Cnooc
 Russia: Gazprom
 Singapura: Temasek, Singtel

 berikut copy paste bumn dari beberapa negara:

 Postal Railways Pharmacy Gambling Alcohol retail Health care
 Universities Telephone Television Oil Energy

 Australia yes (Australia Post) monopoly on postal delivery
 of letters to 250g mix varies by State mix (PBSfunding only)
 (no retail competition) mix varies by State no mix
 (Medicare) mix no mix (ABC) (SBS) no mix varies by State

 Brazil yes (Correios) mix (VALEC,CBTU) mix (Hemobras) yes
 (Caixa Econômica Federal) no mix (SUS) mix mix (Telebras)
 mix Mix (Petrobras) mix (Eletrobras) Canada yes (Canada
 Post) mix
 (Via Rail), passenger rail. Freight is private. no varies by
 province varies by province (LCBO, SAQ,SLGA) mix mix varies
 by province (Sasktel) mix (CBC) mix varies by province
 (Hydro-Québec, BC Hydro,Hydro One,Manitoba
 Hydro,Nalcor,SaskPower)

 Finland de facto (Itella) de facto (VR) no yes
 (Veikkaus,RAY,Fintoto) yes (Alko) mix (municipal) yes mix
 (TeliaSonera) mix (YLE) de facto (Neste) mix (Fortum) France
 yes
 (La Poste) yes (SNCF) no mix
 (Française Des Jeux) no mix mix mix (France Telecom) mix
 (France Television) no mix (EDF)

 Germany mix
 (Deutsche Post) mix (DB) no no no mix (BG) mix mix (DTAG)
 mix (ARD) ? ? Greece de facto
 (ELTA) de facto (OSE,TrainOSE) no mix
 (OPAP) no mix (ESY) yes mix (OTE) mix (ERT) mix (ELPE) mix
 (DEI)
 Iceland de facto (Íslandspóstur) no railways in Iceland no
 no gambling in Iceland yes (ÁTVR) mix mix no mix no oil
 industry in Iceland mix

 India yes (India Post) yes (Indian Railways) yes (IDPL) no
 no mix mix mix (BSNL) mix (Doordarshan) mix (ONGC) yes
 Ireland yes (An Post) yes (Iarnród Éireann) no no no mix mix
 no mix (RTE,TG4) no mix (ESB) Italy yes (Poste italiane) yes
 (FS) no no no mix (SSN) mix no yes (RAI) mix (Eni) mix
 (Enel)

 Indonesia yes (Pos Indonesia) yes (PT Kereta Api) yes no no
 yes (Asuransi Jiwasraya) yes yes (Telkom Indonesia) yes
 (TVRI) yes (Pertamina) yes (Perusahaan Listrik Negara) Japan
 yes
 (JapanPost) mix (JR) no yes (JRAand etc) no mix mix mix
 (NTT) mix (NHK) no no

 Netherlands no yes (Nederlandse Spoorwegen) no yes
 (Holland Casino) no mix yes no mix (Netherlands Public
 Broadcasting) no no New Zealand yes (NZ Post) yes (Kiwi
 Rail) no no no mix yes no mix (TVNZ) no mix (Genesis
 Power,Meridian Energy,Mighty River Power, Solid
 Energy,Transpower New Zealand Limited))

 Philippines yes (PhilPost) yes (PNR) no yes (PAGCOR) no yes
 yes (U.P.) no yes (PTV) mix (PNOC) mix (NAPOCOR) Sweden de
 facto (Posten) de facto (SJ) mix (Apoteket) yes yes
 (Systembolaget) mix yes mix (Telia) mix (SVT) no mix
 (Vattenfall)

 Turkey yes (PTT) yes (TCDD) no no no mix mix no mix (TRT)
 mix (TPAO) mix United Kingdom yes (Royal Mail) mix
 (Northern Ireland Railways,East Coast) (Network Rail) no mix
 (Premium Bonds) mix mix (NHS) mix no mix (BBC,Channel 4,S4C)
 no no

 United States yes (USPS, anagency) mix
 (Amtrak), passenger rail. Freight is private. no Mix (All
 State Lotteries varies by state (ABC store states) mix mix
 (U.S. military service academies,public universities no mix
 (PBS) no mix (TVA)



 2012/2/22 abacht...@cbn.net.id


 Tergelitik oleh thread Discovery-nya Pertamina EP, terutama
 pembahasan ttg harga gas dsb, berikut ini sedikit unegh2

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-23 Terurut Topik Ismail
Urusan perminyakan ini memang rumit , saat ini di Metro ada pak Wamen . Fuad b 
dan mantan gub opec ngebahas masalah perminyakan ini

Sent by Liamsi's Mobile Phone

-Original Message-
From: wahyu aji seno_geo...@yahoo.com
Date: Thu, 23 Feb 2012 23:22:01 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru

sejelek pengetahuan saya, mereka udah punya porsinya masing2, petrocin ngerjain 
lapangan di onshore, cinok ngerjain di offshore dgn kedalaman laut lebih dari 
10 ft cmiiw, dan cnpc ngerjain refinery, efisien atau enggak kan tergantung gmn 
menejemennya aja, petrocin tu bumn tapi kokoh juga..setdah kayak org pinter bgt 
gue ;)selamat buat pertamina yg udah nemuin cadangan gas baru, semoga yg 
nikmatin bukan orang singapore..amin.piss
seno


--- On Thu, 2/23/12, lia...@indo.net.id lia...@indo.net.id wrote:

From: lia...@indo.net.id lia...@indo.net.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru
To: iagi-net@iagi.or.id
Date: Thursday, February 23, 2012, 10:00 PM

lebih efisien punya  BUMN migas banyak spt di china itu atau
cukup satu untuk semua spt di NKRI ini
ISM


 setau saya di china punya 3 BUMN migas, cnooc, petrocina
 sama cnpc, masing2 punya wilayah dan rejekinya sendiri2, gak
 rebutan, gak ontran2, ujung2nya tetep balik lagi ke negara
 ;)piss seno

 --- On Wed, 2/22/12, Ok Taufik ok.tau...@gmail.com wrote:

 From: Ok Taufik ok.tau...@gmail.com
 Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re:
 [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru To:
 iagi-net@iagi.or.id
 Date: Wednesday, February 22, 2012, 9:42 AM


 Di dunia ini, State Owned Entreprise bukan barang haram
 (BUMN). Dimana-mana BUMN semakin menggurita, dulu dengan
 petronas di ethiopia pakai kontraktor ZPEB (drlling company
 no.1 in the world..kata orang Republik China) dan mereka
 bagian dari CNOOC, semua di urus samapai sekolah, istri
 pekerja jadi gurunya, jadi kalau terjadi bisnis diantara
 mereka jelas bisa jadi low price.

  
 Contoh:

 China: Cnooc
 Russia: Gazprom
 Singapura: Temasek, Singtel

 berikut copy paste bumn dari beberapa negara:

 Postal Railways Pharmacy Gambling Alcohol retail Health care
 Universities Telephone Television Oil Energy

 Australia yes (Australia Post) monopoly on postal delivery
 of letters to 250g mix varies by State mix (PBSfunding only)
 (no retail competition) mix varies by State no mix
 (Medicare) mix no mix (ABC) (SBS) no mix varies by State

 Brazil yes (Correios) mix (VALEC,CBTU) mix (Hemobras) yes
 (Caixa Econômica Federal) no mix (SUS) mix mix (Telebras)
 mix Mix (Petrobras) mix (Eletrobras) Canada yes (Canada
 Post) mix
 (Via Rail), passenger rail. Freight is private. no varies by
 province varies by province (LCBO, SAQ,SLGA) mix mix varies
 by province (Sasktel) mix (CBC) mix varies by province
 (Hydro-Québec, BC Hydro,Hydro One,Manitoba
 Hydro,Nalcor,SaskPower)

 Finland de facto (Itella) de facto (VR) no yes
 (Veikkaus,RAY,Fintoto) yes (Alko) mix (municipal) yes mix
 (TeliaSonera) mix (YLE) de facto (Neste) mix (Fortum) France
 yes
 (La Poste) yes (SNCF) no mix
 (Française Des Jeux) no mix mix mix (France Telecom) mix
 (France Television) no mix (EDF)

 Germany mix
 (Deutsche Post) mix (DB) no no no mix (BG) mix mix (DTAG)
 mix (ARD) ? ? Greece de facto
 (ELTA) de facto (OSE,TrainOSE) no mix
 (OPAP) no mix (ESY) yes mix (OTE) mix (ERT) mix (ELPE) mix
 (DEI)
 Iceland de facto (Íslandspóstur) no railways in Iceland no
 no gambling in Iceland yes (ÁTVR) mix mix no mix no oil
 industry in Iceland mix

 India yes (India Post) yes (Indian Railways) yes (IDPL) no
 no mix mix mix (BSNL) mix (Doordarshan) mix (ONGC) yes
 Ireland yes (An Post) yes (Iarnród Éireann) no no no mix mix
 no mix (RTE,TG4) no mix (ESB) Italy yes (Poste italiane) yes
 (FS) no no no mix (SSN) mix no yes (RAI) mix (Eni) mix
 (Enel)

 Indonesia yes (Pos Indonesia) yes (PT Kereta Api) yes no no
 yes (Asuransi Jiwasraya) yes yes (Telkom Indonesia) yes
 (TVRI) yes (Pertamina) yes (Perusahaan Listrik Negara) Japan
 yes
 (JapanPost) mix (JR) no yes (JRAand etc) no mix mix mix
 (NTT) mix (NHK) no no

 Netherlands no yes (Nederlandse Spoorwegen) no yes
 (Holland Casino) no mix yes no mix (Netherlands Public
 Broadcasting) no no New Zealand yes (NZ Post) yes (Kiwi
 Rail) no no no mix yes no mix (TVNZ) no mix (Genesis
 Power,Meridian Energy,Mighty River Power, Solid
 Energy,Transpower New Zealand Limited))

 Philippines yes (PhilPost) yes (PNR) no yes (PAGCOR) no yes
 yes (U.P.) no yes (PTV) mix (PNOC) mix (NAPOCOR) Sweden de
 facto (Posten) de facto (SJ) mix (Apoteket) yes yes
 (Systembolaget) mix yes mix (Telia) mix (SVT) no mix
 (Vattenfall)

 Turkey yes (PTT) yes (TCDD) no no no mix mix no mix (TRT)
 mix (TPAO) mix United Kingdom yes (Royal Mail) mix
 (Northern Ireland Railways,East Coast) (Network Rail) no mix
 (Premium Bonds) mix mix (NHS) mix no mix (BBC

RE: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-23 Terurut Topik Muharram Jaya Panguriseng
Dear IAGI netter,

Mungkin ada baiknya juga kalau di Indonesia dibuat lebih dari satu BUMN Migas 
dengan pembagian lahan yang berbeda seperti di China ini, biar masing-masing 
management-nya berlomba-lomba adu kemampuan dalam arti positif. Dan biarkan 
mereka menjalankan pekerjaannya seprofesional mungkin tanpa direcoki dikotomi 
sosialis, komunis, liberal atau kapitalis. Bentuk pengabdian BUMN ini kepada 
Negara adalah memberikan keuntungan sebesar-besarnya (sesuai mekanisme yang 
disepakati dan ditetapkan oleh Negara) untuk membiayai Pembangunan Nasional 
yang berujung pada mensejahterakan rakyat. Bukan dengan menyediakan barang 
mewah BBM menjadi murah untuk dibakar boros jadi polusi plus macet, sementara 
Negara tetap miskin dan rakyat tetap melarat. Saya kira cara memberi kebebasan 
ini yang diterapkan oleh Mahatir Muhammad kepada Petronas yang hasilnya bisa 
kita saksikan sekarang.

Alternatif lain yang lebih ekstrim; Pertamina, PLN, dan PGN dijadikan 
perusahaan energy. Mereka tidak perlu saling menginjak kaki teman untuk 
mem-book kesuksesan dan pamer kepada PENGUASA supaya diangkat jadi menteri, 
ketiganya diperlakukan secara adil, dipersilahkan/diberi kebebasan mencari 
energy primer dan mengolahnya menjadi energy siap pakai dan menyalurkannya ke 
konsumen masing-masing. Profit mereka kembali kepada Negara sebagai pemilik 
tunggal untuk biaya Pembangunan Nasional.

Sekedar pemikiran sederhana.

Salam,
MJP - NPA: 3048


From: wahyu aji [mailto:seno_geo...@yahoo.com]
Sent: Thursday, February 23, 2012 9:02 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru

setau saya di china punya 3 BUMN migas, cnooc, petrocina sama cnpc, masing2 
punya wilayah dan rejekinya sendiri2, gak rebutan, gak ontran2, ujung2nya tetep 
balik lagi ke negara ;)
piss

seno

--- On Wed, 2/22/12, Ok Taufik 
ok.tau...@gmail.commailto:ok.tau...@gmail.com wrote:

From: Ok Taufik ok.tau...@gmail.commailto:ok.tau...@gmail.com
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru
To: iagi-net@iagi.or.idmailto:iagi-net@iagi.or.id
Date: Wednesday, February 22, 2012, 9:42 AM

Di dunia ini, State Owned Entreprise bukan barang haram (BUMN). Dimana-mana 
BUMN semakin menggurita, dulu dengan petronas di ethiopia pakai kontraktor ZPEB 
(drlling company no.1 in the world..kata orang Republik China) dan mereka 
bagian dari CNOOC, semua di urus samapai sekolah, istri pekerja jadi gurunya, 
jadi kalau terjadi bisnis diantara mereka jelas bisa jadi low price.

Contoh:

China: Cnooc
Russia: Gazprom
Singapura: Temasek, Singtel

berikut copy paste bumn dari beberapa negara:

Postal Railways Pharmacy Gambling Alcohol retail Health care Universities 
Telephone Television Oil Energy
Australia yes (Australia Post) monopoly on postal delivery of letters to 250g 
mix varies by State mix (PBSfunding only) (no retail competition) mix varies by 
State no mix (Medicare) mix no mix (ABC) (SBS) no mix varies by State
Brazil yes (Correios) mix (VALEC,CBTU) mix (Hemobras) yes (Caixa Econômica 
Federal) no mix (SUS) mix mix (Telebras) mix Mix (Petrobras) mix (Eletrobras)
Canada yes (Canada Post) mix
(Via Rail), passenger rail. Freight is private. no varies by province varies by 
province (LCBO, SAQ,SLGA) mix mix varies by province (Sasktel) mix (CBC) mix 
varies by province (Hydro-Québec, BC Hydro,Hydro One,Manitoba 
Hydro,Nalcor,SaskPower)
Finland de facto (Itella) de facto (VR) no yes
(Veikkaus,RAY,Fintoto) yes (Alko) mix (municipal) yes mix (TeliaSonera) mix 
(YLE) de facto (Neste) mix (Fortum)
France yes
(La Poste) yes (SNCF) no mix
(Française Des Jeux) no mix mix mix (France Telecom) mix (France Television) no 
mix (EDF)
Germany mix
(Deutsche Post) mix (DB) no no no mix (BG) mix mix (DTAG) mix (ARD) ? ?
Greece de facto
(ELTA) de facto (OSE,TrainOSE) no mix
(OPAP) no mix (ESY) yes mix (OTE) mix (ERT) mix (ELPE) mix (DEI)
Iceland de facto (Íslandspóstur) no railways in Iceland no no gambling in 
Iceland yes (ÁTVR) mix mix no mix no oil industry in Iceland mix
India yes (India Post) yes (Indian Railways) yes (IDPL) no no mix mix mix 
(BSNL) mix (Doordarshan) mix (ONGC) yes
Ireland yes (An Post) yes (Iarnród Éireann) no no no mix mix no mix (RTE,TG4) 
no mix (ESB)
Italy yes (Poste italiane) yes (FS) no no no mix (SSN) mix no yes (RAI) mix 
(Eni) mix (Enel)
Indonesia yes (Pos Indonesia) yes (PT Kereta Api) yes no no yes (Asuransi 
Jiwasraya) yes yes (Telkom Indonesia) yes (TVRI) yes (Pertamina) yes 
(Perusahaan Listrik Negara)
Japan yes
(JapanPost) mix (JR) no yes (JRAand etc) no mix mix mix (NTT) mix (NHK) no no
Netherlands no yes (Nederlandse Spoorwegen) no yes
(Holland Casino) no mix yes no mix (Netherlands Public Broadcasting) no no
New Zealand yes (NZ Post) yes (Kiwi Rail) no no no mix yes no mix (TVNZ) no mix 
(Genesis Power,Meridian Energy,Mighty River Power, Solid Energy,Transpower New 
Zealand Limited))
Philippines yes (PhilPost

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-23 Terurut Topik R.P.Koesoemadinata
Semua BUMN-nya sekarang secara berangsur akan diprivatisasi!

  - Original Message - 
  From: Bandono Salim 
  To: iagi-net@iagi.or.id 
  Sent: Friday, February 24, 2012 8:56 AM
  Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru


  Semoga indonesia jaya.
  Powered by Telkomsel BlackBerry®

--

  From: Sugeng Hartono sugeng.hart...@petrochina.co.id 
  Date: Fri, 24 Feb 2012 08:45:07 +0700
  To: iagi-net@iagi.or.id
  ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id 
  Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru


  Ada oleh-2 cerita menarik dari China yg dituturkan oleh seorang teman 
karyawan yang ikut rombongan cross cultures, berkunjung ke bbrp kota.
  Mereka juga dibawa ke sebuah universitas, melihat-lihat fasilitas dan bertemu 
dengan bbrp profesor, serta berdiskusi.
  Ternyata di universitas ini tersimpan banyak data geologi, cekungan, lapangan 
migas, produksi dll di seluruh dunia; kalau salah satu BUMN migas akan 
mengambil block di suatu negara, mereka cukup minta advis dari universitas 
tersebut. Rasanya tidak aneh kalu bbrp BUMN migas China mempunyak banyak blcok 
produksi di berbagai belahan dunia.

  Semoga Pak Menteri BUMN yang baru, mantan wartawan, pemilik berbagai koran, 
stasiun tivi dan bbrp pembangkit listrik, serta mantan Dirut PLN bisa 
menciptakan iklim yang kondusif, dan mendorong BUMN-2 kita menjadi lebih bagus 
sehingga bisa memberikan keuntungan bagi Negara, dan juga bisa dinikmati 
warganya.

  Salam,
  Sugeng
  ... sedang membaca bukunya pak Dahlan Iskan.


 - Original Message - 
From: Muharram Jaya Panguriseng 
To: iagi-net@iagi.or.id 
Sent: Friday, February 24, 2012 7:43 AM
Subject: RE: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina 
EP Temukan Cadangan Gas Baru


Dear IAGI netter,



Mungkin ada baiknya juga kalau di Indonesia dibuat lebih dari satu BUMN 
Migas dengan pembagian lahan yang berbeda seperti di China ini, biar 
masing-masing management-nya berlomba-lomba adu kemampuan dalam arti positif. 
Dan biarkan mereka menjalankan pekerjaannya seprofesional mungkin tanpa 
direcoki dikotomi sosialis, komunis, liberal atau kapitalis. Bentuk pengabdian 
BUMN ini kepada Negara adalah memberikan keuntungan sebesar-besarnya (sesuai 
mekanisme yang disepakati dan ditetapkan oleh Negara) untuk membiayai 
Pembangunan Nasional yang berujung pada mensejahterakan rakyat. Bukan dengan 
menyediakan “barang mewah BBM” menjadi murah untuk dibakar boros jadi polusi 
plus macet, sementara Negara tetap miskin dan rakyat tetap melarat. Saya kira 
cara memberi kebebasan ini yang diterapkan oleh Mahatir Muhammad kepada 
Petronas yang hasilnya bisa kita saksikan sekarang.



Alternatif lain yang lebih ekstrim; Pertamina, PLN, dan PGN dijadikan 
perusahaan energy. Mereka tidak perlu saling menginjak kaki teman untuk 
mem-book kesuksesan dan pamer kepada PENGUASA supaya diangkat jadi menteri, 
ketiganya diperlakukan secara adil, dipersilahkan/diberi kebebasan mencari 
energy primer dan mengolahnya menjadi energy siap pakai dan menyalurkannya ke 
konsumen masing-masing. Profit mereka kembali kepada Negara sebagai pemilik 
tunggal untuk biaya Pembangunan Nasional.



Sekedar pemikiran sederhana.



Salam,

MJP – NPA: 3048





From: wahyu aji [mailto:seno_geo...@yahoo.com] 
Sent: Thursday, February 23, 2012 9:02 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina 
EP Temukan Cadangan Gas Baru



  setau saya di china punya 3 BUMN migas, cnooc, petrocina sama cnpc, 
masing2 punya wilayah dan rejekinya sendiri2, gak rebutan, gak ontran2, 
ujung2nya tetep balik lagi ke negara ;)

  piss



  seno

  --- On Wed, 2/22/12, Ok Taufik ok.tau...@gmail.com wrote:


  From: Ok Taufik ok.tau...@gmail.com
  Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] 
Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Date: Wednesday, February 22, 2012, 9:42 AM


  Di dunia ini, State Owned Entreprise bukan barang haram (BUMN). 
Dimana-mana BUMN semakin menggurita, dulu dengan petronas di ethiopia pakai 
kontraktor ZPEB (drlling company no.1 in the world..kata orang Republik China) 
dan mereka bagian dari CNOOC, semua di urus samapai sekolah, istri pekerja jadi 
gurunya, jadi kalau terjadi bisnis diantara mereka jelas bisa jadi low price.



  Contoh:

  China: Cnooc
  Russia: Gazprom 
  Singapura: Temasek, Singtel

  berikut copy paste bumn dari beberapa negara:

  Postal Railways Pharmacy Gambling Alcohol retail Health care 
Universities Telephone Television Oil Energy
  Australia yes (Australia Post) monopoly on postal delivery of letters 
to 250g mix varies by State

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-22 Terurut Topik Rovicky Dwi Putrohari
2012/2/22 ok.taufik ok.tau...@gmail.com

 Betul bumn migas indonesia miskin kalau dibandingkan 100 top rank company
 di dunia berdasarkan
 Market Capitalization (public listed, stock price). Kalah dari bumn china
 petrochina, petrobras brasil dan malah pttep thailand.


 Kalau saja Pertamina masih bersatu dengan BPMIGAS, BHMIGAS, dan juga PGN
(syukur-syukur dg Dirjen MIGAS utk Unconventional dan geothermal serta CBM
nya) maka kapitalisasinya akan lebih tinggi dari Petronas dan yang lain.
Nah, setelah bersatu tinggal buka sedikit saja sahamnya di publik (5-10%
saja) nantinya akan masuk di list ini.

RDP


Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-22 Terurut Topik Bandono Salim
Hehehe masa mau? Tar kehilangan jabatan dong.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 16:55:49 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP
 Temukan Cadangan Gas Baru
2012/2/22 ok.taufik ok.tau...@gmail.com

 Betul bumn migas indonesia miskin kalau dibandingkan 100 top rank company
 di dunia berdasarkan
 Market Capitalization (public listed, stock price). Kalah dari bumn china
 petrochina, petrobras brasil dan malah pttep thailand.


 Kalau saja Pertamina masih bersatu dengan BPMIGAS, BHMIGAS, dan juga PGN
(syukur-syukur dg Dirjen MIGAS utk Unconventional dan geothermal serta CBM
nya) maka kapitalisasinya akan lebih tinggi dari Petronas dan yang lain.
Nah, setelah bersatu tinggal buka sedikit saja sahamnya di publik (5-10%
saja) nantinya akan masuk di list ini.

RDP



RE: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-22 Terurut Topik Muharram Jaya Panguriseng
He he he...berarti ditempat Pak Bandono yang kaya pak, lha wong punya rumah 
yang mau dijual setelah pension, sementara pegawai BUMN baru akan beli rumah 
kalau sudah pension ngandalin pesangon.
Mohon maaf, komen saya ini asal bunyi saja...Just kidding :)

Salam,
MJP - NPA: 3048


From: Bandono Salim [mailto:bandon...@gmail.com]
Sent: Wednesday, February 22, 2012 5:48 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru

Sak miskin2nya pegawai bumn yaa masih miskin (uang lho) pegawai Pendidikan.
Lha ditempatku sampai ada warga bilang, kita pensiun jual rumah, Bumn pensiun 
beli rumah.
Salam
Powered by Telkomsel BlackBerry(r)

From: Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 16:55:49 +0700
To: iagi-net@iagi.or.id
ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru

2012/2/22 ok.taufik ok.tau...@gmail.commailto:ok.tau...@gmail.com
Betul bumn migas indonesia miskin kalau dibandingkan 100 top rank company di 
dunia berdasarkan
Market Capitalization (public listed, stock price). Kalah dari bumn china 
petrochina, petrobras brasil dan malah pttep thailand.

Kalau saja Pertamina masih bersatu dengan BPMIGAS, BHMIGAS, dan juga PGN 
(syukur-syukur dg Dirjen MIGAS utk Unconventional dan geothermal serta CBM nya) 
maka kapitalisasinya akan lebih tinggi dari Petronas dan yang lain.
Nah, setelah bersatu tinggal buka sedikit saja sahamnya di publik (5-10% 
saja) nantinya akan masuk di list ini.

RDP

* This message may contain confidential and/or privileged information. If 
you are not the addressee or authorized to receive this for the addressee, you 
must not use, copy, disclose or take any action based on this message or any 
information herein. If you have received this communication in error, please 
notify us immediately by responding to this email and then delete it from your 
system. PT Pertamina (Persero) is neither liable for the proper and complete 
transmission of the information contained in this communication nor for any 
delay in its receipt. *


Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-22 Terurut Topik Bandono Salim
Bukan gitu, untuk bayar pbb saja sdh gak mampu, kepaksa dijual. Lha yang beli 
dari pensiunan bumn.
Kami jual untuk minggir keluar yang harganya dn pajegnya kejangkau.
Kalau bumn kan dapat rumah dinas, waktu pensiun diminta sama tempat gawe, kan 
terpaksa beli.
Gitu mas, hehehe  
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com
Date: Thu, 23 Feb 2012 00:05:14 
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: RE: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP
 Temukan Cadangan Gas Baru
He he he...berarti ditempat Pak Bandono yang kaya pak, lha wong punya rumah 
yang mau dijual setelah pension, sementara pegawai BUMN baru akan beli rumah 
kalau sudah pension ngandalin pesangon.
Mohon maaf, komen saya ini asal bunyi saja...Just kidding :)

Salam,
MJP - NPA: 3048


From: Bandono Salim [mailto:bandon...@gmail.com]
Sent: Wednesday, February 22, 2012 5:48 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru

Sak miskin2nya pegawai bumn yaa masih miskin (uang lho) pegawai Pendidikan.
Lha ditempatku sampai ada warga bilang, kita pensiun jual rumah, Bumn pensiun 
beli rumah.
Salam
Powered by Telkomsel BlackBerry(r)

From: Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 16:55:49 +0700
To: iagi-net@iagi.or.id
ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru

2012/2/22 ok.taufik ok.tau...@gmail.commailto:ok.tau...@gmail.com
Betul bumn migas indonesia miskin kalau dibandingkan 100 top rank company di 
dunia berdasarkan
Market Capitalization (public listed, stock price). Kalah dari bumn china 
petrochina, petrobras brasil dan malah pttep thailand.

Kalau saja Pertamina masih bersatu dengan BPMIGAS, BHMIGAS, dan juga PGN 
(syukur-syukur dg Dirjen MIGAS utk Unconventional dan geothermal serta CBM nya) 
maka kapitalisasinya akan lebih tinggi dari Petronas dan yang lain.
Nah, setelah bersatu tinggal buka sedikit saja sahamnya di publik (5-10% 
saja) nantinya akan masuk di list ini.

RDP

* This message may contain confidential and/or privileged information. If 
you are not the addressee or authorized to receive this for the addressee, you 
must not use, copy, disclose or take any action based on this message or any 
information herein. If you have received this communication in error, please 
notify us immediately by responding to this email and then delete it from your 
system. PT Pertamina (Persero) is neither liable for the proper and complete 
transmission of the information contained in this communication nor for any 
delay in its receipt. *



Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-22 Terurut Topik ok.taufik
Jangan terkelabui dengan gaji dosen, mau digaji besar atau kecil proyek mereka 
banyak, baik dari kerjasama institusi maupun individu, tak salah2 amat sih 
karena memperluas wawasan keilmuan. Termasuk Pak BS ini:))
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com
Date: Thu, 23 Feb 2012 00:05:14 
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: RE: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP
 Temukan Cadangan Gas Baru
He he he...berarti ditempat Pak Bandono yang kaya pak, lha wong punya rumah 
yang mau dijual setelah pension, sementara pegawai BUMN baru akan beli rumah 
kalau sudah pension ngandalin pesangon.
Mohon maaf, komen saya ini asal bunyi saja...Just kidding :)

Salam,
MJP - NPA: 3048


From: Bandono Salim [mailto:bandon...@gmail.com]
Sent: Wednesday, February 22, 2012 5:48 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru

Sak miskin2nya pegawai bumn yaa masih miskin (uang lho) pegawai Pendidikan.
Lha ditempatku sampai ada warga bilang, kita pensiun jual rumah, Bumn pensiun 
beli rumah.
Salam
Powered by Telkomsel BlackBerry(r)

From: Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 16:55:49 +0700
To: iagi-net@iagi.or.id
ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru

2012/2/22 ok.taufik ok.tau...@gmail.commailto:ok.tau...@gmail.com
Betul bumn migas indonesia miskin kalau dibandingkan 100 top rank company di 
dunia berdasarkan
Market Capitalization (public listed, stock price). Kalah dari bumn china 
petrochina, petrobras brasil dan malah pttep thailand.

Kalau saja Pertamina masih bersatu dengan BPMIGAS, BHMIGAS, dan juga PGN 
(syukur-syukur dg Dirjen MIGAS utk Unconventional dan geothermal serta CBM nya) 
maka kapitalisasinya akan lebih tinggi dari Petronas dan yang lain.
Nah, setelah bersatu tinggal buka sedikit saja sahamnya di publik (5-10% 
saja) nantinya akan masuk di list ini.

RDP

* This message may contain confidential and/or privileged information. If 
you are not the addressee or authorized to receive this for the addressee, you 
must not use, copy, disclose or take any action based on this message or any 
information herein. If you have received this communication in error, please 
notify us immediately by responding to this email and then delete it from your 
system. PT Pertamina (Persero) is neither liable for the proper and complete 
transmission of the information contained in this communication nor for any 
delay in its receipt. *



Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-22 Terurut Topik Bandono Salim
Lho aku ni cerita kenyataan. Sudah  lebih dari 5 rmh ganti pemilik. Ini kata 
mereka lho.
Yaa ada sih yang banyak ptroyek, tapi kan gak semua.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
Date: Thu, 23 Feb 2012 00:16:46 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru
Jangan terkelabui dengan gaji dosen, mau digaji besar atau kecil proyek mereka 
banyak, baik dari kerjasama institusi maupun individu, tak salah2 amat sih 
karena memperluas wawasan keilmuan. Termasuk Pak BS ini:))
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com
Date: Thu, 23 Feb 2012 00:05:14 
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: RE: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP
 Temukan Cadangan Gas Baru
He he he...berarti ditempat Pak Bandono yang kaya pak, lha wong punya rumah 
yang mau dijual setelah pension, sementara pegawai BUMN baru akan beli rumah 
kalau sudah pension ngandalin pesangon.
Mohon maaf, komen saya ini asal bunyi saja...Just kidding :)

Salam,
MJP - NPA: 3048


From: Bandono Salim [mailto:bandon...@gmail.com]
Sent: Wednesday, February 22, 2012 5:48 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru

Sak miskin2nya pegawai bumn yaa masih miskin (uang lho) pegawai Pendidikan.
Lha ditempatku sampai ada warga bilang, kita pensiun jual rumah, Bumn pensiun 
beli rumah.
Salam
Powered by Telkomsel BlackBerry(r)

From: Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 16:55:49 +0700
To: iagi-net@iagi.or.id
ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru

2012/2/22 ok.taufik ok.tau...@gmail.commailto:ok.tau...@gmail.com
Betul bumn migas indonesia miskin kalau dibandingkan 100 top rank company di 
dunia berdasarkan
Market Capitalization (public listed, stock price). Kalah dari bumn china 
petrochina, petrobras brasil dan malah pttep thailand.

Kalau saja Pertamina masih bersatu dengan BPMIGAS, BHMIGAS, dan juga PGN 
(syukur-syukur dg Dirjen MIGAS utk Unconventional dan geothermal serta CBM nya) 
maka kapitalisasinya akan lebih tinggi dari Petronas dan yang lain.
Nah, setelah bersatu tinggal buka sedikit saja sahamnya di publik (5-10% 
saja) nantinya akan masuk di list ini.

RDP

* This message may contain confidential and/or privileged information. If 
you are not the addressee or authorized to receive this for the addressee, you 
must not use, copy, disclose or take any action based on this message or any 
information herein. If you have received this communication in error, please 
notify us immediately by responding to this email and then delete it from your 
system. PT Pertamina (Persero) is neither liable for the proper and complete 
transmission of the information contained in this communication nor for any 
delay in its receipt. *



Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Bandono Salim
Senang nya banyak gas, 
Lebih mudah dan murah.
Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan murah. 
Buat laksanakan transportasi murah bagi semua. 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Selamat buat rekan Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan gasnya. 

Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi Lavatera-1
Jakarta, 20 Pebruari 2012
Pertamina EP kembali menemukan cadangan gas bumi di area PAFE Pagardewa, 
Sumatera Selatan. Hasil uji produksi pada sumur eksplorasi Lavatera (LVT)-1 ini 
memproduksikan gas sebesar 5,7 juta standar kaki kubik gas per hari (MMSCFD) 
pada bukaan sumur 36/64 inchi.“Kami sangat bersyukur bahwa penemuan cadangan 
gas di sumur LVT-1 ini menambah daftar keberhasilan eksplorasi di area PAFE 
Pagardewa. Dengan penemuan ini maka telah memberikan kontribusi yang cukup 
signifikan di tengah upaya optimalisasi produksi dan penemuan cadangan migas 
baru yang dilakukan Pertamina EP,” tegas Presiden Direktur Petamina EP Syamsu 
Alam.Untuk mendorong peningkatan produksi gas, Pertamina EP merencanakan POP 
(Put On Production) untuk sumur Lavatera pada awal 2013 dengan rencana produksi 
sebesar 3 MMSCFD, seperti program POP tujuh sumur yang sudah dilakukan 
sebelumnya di struktur Pagardewa, Tasim dan Prabumenang dengan produksi gas 17 
MMSCFD dan kondensat 450 BOPD. Produksi gas ini untuk memenuhi kebutuhan gas 
South Sumatra West Java (SSWJ) melalui Perjanjian Jual Beli Gas dengan 
PGN.Struktur Lavatera terletak di Muara Enim, Sumatera Selatan, atau sekitar 3 
km sebelah timur struktur Tasim atau 2,5 km sebelah Barat Laut struktur 
Pagardewa. Penemuan gas bumi tersebut dibuktikan melalui uji kandungan lapisan 
(UKL) pada sumur LVT-1, interval 820 – 825 m Formasi Air Benakat. Kegiatan 
Eksplorasi di PAFE Pagardewa-Beringin ditujukan untuk menambah cadangan migas 
baru, salah satunya melalui penerapan konsep eksplorasi target dangkal pada 
reservoir batupasir Formasi Air Benakat (ABF) yang telah terbukti sebelumnya di 
sumur Tasim-1 dan Pagardewa-6.Sebelumnya, keberhasilan penemuan minyak dan gas 
di area PAFE Pagardewa pada tahun 2011 dicapai melalui pemboran lima sumur 
delineasi di struktur Prabumenang, Tasim, dan Kuang terutama pada reservoir 
Formasi Baturaja. Di tahun 2011 hasil temuan dari lima sumur delineasi di 
struktur Tasim, Prabumenang dan Kuang telah menambah cadangan sebesar 169 juta 
barel setara minyak (MMBOE).Kegiatan Eksplorasi PAFE Pagardewa bertujuan untuk 
membuktikan keberadaan hidrokarbon di struktur-struktur existing Pagardewa, 
Tasim, Prabumenang dan Kuang melalui pemboran sumur delineasi dan saat ini 
beberapa struktur existing tersebut telah siap ke fase pengembangan lapangan. 
Selain itu masih terdapat beberapa prospek siap bor di area Gajah-Beringin yang 
merupakan hasil akuisisi seismik-3D Gajah-Beringin tahun 2011.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Shofiyuddin
Ada yang bisa cerita batuan reservoirnya dari formasi mana? Yang saya
tahu disana ada karbonat Baturaja, klastik Talangakar dan Lemat dan
juga fractured basement?



On Tue, Feb 21, 2012 at 9:41 PM, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote:
 Senang nya banyak gas,
 Lebih mudah dan murah.
 Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan 
 murah. Buat laksanakan transportasi murah bagi semua.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
 Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
 Selamat buat rekan Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan gasnya.

 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi Lavatera-1
 Jakarta, 20 Pebruari 2012
 Pertamina EP kembali menemukan cadangan gas bumi di area PAFE Pagardewa, 
 Sumatera Selatan. Hasil uji produksi pada sumur eksplorasi Lavatera (LVT)-1 
 ini memproduksikan gas sebesar 5,7 juta standar kaki kubik gas per hari 
 (MMSCFD) pada bukaan sumur 36/64 inchi.“Kami sangat bersyukur bahwa penemuan 
 cadangan gas di sumur LVT-1 ini menambah daftar keberhasilan eksplorasi di 
 area PAFE Pagardewa. Dengan penemuan ini maka telah memberikan kontribusi 
 yang cukup signifikan di tengah upaya optimalisasi produksi dan penemuan 
 cadangan migas baru yang dilakukan Pertamina EP,” tegas Presiden Direktur 
 Petamina EP Syamsu Alam.Untuk mendorong peningkatan produksi gas, Pertamina 
 EP merencanakan POP (Put On Production) untuk sumur Lavatera pada awal 2013 
 dengan rencana produksi sebesar 3 MMSCFD, seperti program POP tujuh sumur 
 yang sudah dilakukan sebelumnya di struktur Pagardewa, Tasim dan Prabumenang 
 dengan produksi gas 17 MMSCFD dan kondensat 450 BOPD. Produksi gas ini untuk 
 memenuhi kebutuhan gas South Sumatra West Java (SSWJ) melalui Perjanjian Jual 
 Beli Gas dengan PGN.Struktur Lavatera terletak di Muara Enim, Sumatera 
 Selatan, atau sekitar 3 km sebelah timur struktur Tasim atau 2,5 km sebelah 
 Barat Laut struktur Pagardewa. Penemuan gas bumi tersebut dibuktikan melalui 
 uji kandungan lapisan (UKL) pada sumur LVT-1, interval 820 – 825 m Formasi 
 Air Benakat. Kegiatan Eksplorasi di PAFE Pagardewa-Beringin ditujukan untuk 
 menambah cadangan migas baru, salah satunya melalui penerapan konsep 
 eksplorasi target dangkal pada reservoir batupasir Formasi Air Benakat (ABF) 
 yang telah terbukti sebelumnya di sumur Tasim-1 dan Pagardewa-6.Sebelumnya, 
 keberhasilan penemuan minyak dan gas di area PAFE Pagardewa pada tahun 2011 
 dicapai melalui pemboran lima sumur delineasi di struktur Prabumenang, Tasim, 
 dan Kuang terutama pada reservoir Formasi Baturaja. Di tahun 2011 hasil 
 temuan dari lima sumur delineasi di struktur Tasim, Prabumenang dan Kuang 
 telah menambah cadangan sebesar 169 juta barel setara minyak (MMBOE).Kegiatan 
 Eksplorasi PAFE Pagardewa bertujuan untuk membuktikan keberadaan hidrokarbon 
 di struktur-struktur existing Pagardewa, Tasim, Prabumenang dan Kuang melalui 
 pemboran sumur delineasi dan saat ini beberapa struktur existing tersebut 
 telah siap ke fase pengembangan lapangan. Selain itu masih terdapat beberapa 
 prospek siap bor di area Gajah-Beringin yang merupakan hasil akuisisi 
 seismik-3D Gajah-Beringin tahun 2011.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®


PP-IAGI 2011-2014:
Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com

Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir pengiriman 
abstrak 28 Februari 2012.

To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
For topics not directly related to Geology, users are advised to post the email 
to: o...@iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 

Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik jaenudinj
Untuk kasus ini dari batupasir formasi ABF yang termasuk dalam target dangkal

Salam,
Jdn
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Shofiyuddin shofiyud...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 06:30:35 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Ada yang bisa cerita batuan reservoirnya dari formasi mana? Yang saya
tahu disana ada karbonat Baturaja, klastik Talangakar dan Lemat dan
juga fractured basement?



On Tue, Feb 21, 2012 at 9:41 PM, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote:
 Senang nya banyak gas,
 Lebih mudah dan murah.
 Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan 
 murah. Buat laksanakan transportasi murah bagi semua.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
 Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
 Selamat buat rekan Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan gasnya.

 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi Lavatera-1
 Jakarta, 20 Pebruari 2012
 Pertamina EP kembali menemukan cadangan gas bumi di area PAFE Pagardewa, 
 Sumatera Selatan. Hasil uji produksi pada sumur eksplorasi Lavatera (LVT)-1 
 ini memproduksikan gas sebesar 5,7 juta standar kaki kubik gas per hari 
 (MMSCFD) pada bukaan sumur 36/64 inchi.“Kami sangat bersyukur bahwa penemuan 
 cadangan gas di sumur LVT-1 ini menambah daftar keberhasilan eksplorasi di 
 area PAFE Pagardewa. Dengan penemuan ini maka telah memberikan kontribusi 
 yang cukup signifikan di tengah upaya optimalisasi produksi dan penemuan 
 cadangan migas baru yang dilakukan Pertamina EP,” tegas Presiden Direktur 
 Petamina EP Syamsu Alam.Untuk mendorong peningkatan produksi gas, Pertamina 
 EP merencanakan POP (Put On Production) untuk sumur Lavatera pada awal 2013 
 dengan rencana produksi sebesar 3 MMSCFD, seperti program POP tujuh sumur 
 yang sudah dilakukan sebelumnya di struktur Pagardewa, Tasim dan Prabumenang 
 dengan produksi gas 17 MMSCFD dan kondensat 450 BOPD. Produksi gas ini untuk 
 memenuhi kebutuhan gas South Sumatra West Java (SSWJ) melalui Perjanjian Jual 
 Beli Gas dengan PGN.Struktur Lavatera terletak di Muara Enim, Sumatera 
 Selatan, atau sekitar 3 km sebelah timur struktur Tasim atau 2,5 km sebelah 
 Barat Laut struktur Pagardewa. Penemuan gas bumi tersebut dibuktikan melalui 
 uji kandungan lapisan (UKL) pada sumur LVT-1, interval 820 – 825 m Formasi 
 Air Benakat. Kegiatan Eksplorasi di PAFE Pagardewa-Beringin ditujukan untuk 
 menambah cadangan migas baru, salah satunya melalui penerapan konsep 
 eksplorasi target dangkal pada reservoir batupasir Formasi Air Benakat (ABF) 
 yang telah terbukti sebelumnya di sumur Tasim-1 dan Pagardewa-6.Sebelumnya, 
 keberhasilan penemuan minyak dan gas di area PAFE Pagardewa pada tahun 2011 
 dicapai melalui pemboran lima sumur delineasi di struktur Prabumenang, Tasim, 
 dan Kuang terutama pada reservoir Formasi Baturaja. Di tahun 2011 hasil 
 temuan dari lima sumur delineasi di struktur Tasim, Prabumenang dan Kuang 
 telah menambah cadangan sebesar 169 juta barel setara minyak (MMBOE).Kegiatan 
 Eksplorasi PAFE Pagardewa bertujuan untuk membuktikan keberadaan hidrokarbon 
 di struktur-struktur existing Pagardewa, Tasim, Prabumenang dan Kuang melalui 
 pemboran sumur delineasi dan saat ini beberapa struktur existing tersebut 
 telah siap ke fase pengembangan lapangan. Selain itu masih terdapat beberapa 
 prospek siap bor di area Gajah-Beringin yang merupakan hasil akuisisi 
 seismik-3D Gajah-Beringin tahun 2011.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®


PP-IAGI 2011-2014:
Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com

Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir pengiriman 
abstrak 28 Februari 2012.

To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
For topics not directly related to Geology, users are advised to post the email 
to: o...@iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard

Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik rakhmadi . avianto
Diterangkan di situ dari ABF pak, ga disebutin cadangan yg di temukan katakan 
200BCF 1TCF dan rate kok cuma 6 MMCF/D ini mah kelasnya TAC mestinya loh

Selamat buat temen2 Pertamina dan sukses slalu

Avi 0666
Nomor cantik

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Shofiyuddin shofiyud...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 06:30:35 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Ada yang bisa cerita batuan reservoirnya dari formasi mana? Yang saya
tahu disana ada karbonat Baturaja, klastik Talangakar dan Lemat dan
juga fractured basement?



On Tue, Feb 21, 2012 at 9:41 PM, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote:
 Senang nya banyak gas,
 Lebih mudah dan murah.
 Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan 
 murah. Buat laksanakan transportasi murah bagi semua.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
 Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
 Selamat buat rekan Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan gasnya.

 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi Lavatera-1
 Jakarta, 20 Pebruari 2012
 Pertamina EP kembali menemukan cadangan gas bumi di area PAFE Pagardewa, 
 Sumatera Selatan. Hasil uji produksi pada sumur eksplorasi Lavatera (LVT)-1 
 ini memproduksikan gas sebesar 5,7 juta standar kaki kubik gas per hari 
 (MMSCFD) pada bukaan sumur 36/64 inchi.“Kami sangat bersyukur bahwa penemuan 
 cadangan gas di sumur LVT-1 ini menambah daftar keberhasilan eksplorasi di 
 area PAFE Pagardewa. Dengan penemuan ini maka telah memberikan kontribusi 
 yang cukup signifikan di tengah upaya optimalisasi produksi dan penemuan 
 cadangan migas baru yang dilakukan Pertamina EP,” tegas Presiden Direktur 
 Petamina EP Syamsu Alam.Untuk mendorong peningkatan produksi gas, Pertamina 
 EP merencanakan POP (Put On Production) untuk sumur Lavatera pada awal 2013 
 dengan rencana produksi sebesar 3 MMSCFD, seperti program POP tujuh sumur 
 yang sudah dilakukan sebelumnya di struktur Pagardewa, Tasim dan Prabumenang 
 dengan produksi gas 17 MMSCFD dan kondensat 450 BOPD. Produksi gas ini untuk 
 memenuhi kebutuhan gas South Sumatra West Java (SSWJ) melalui Perjanjian Jual 
 Beli Gas dengan PGN.Struktur Lavatera terletak di Muara Enim, Sumatera 
 Selatan, atau sekitar 3 km sebelah timur struktur Tasim atau 2,5 km sebelah 
 Barat Laut struktur Pagardewa. Penemuan gas bumi tersebut dibuktikan melalui 
 uji kandungan lapisan (UKL) pada sumur LVT-1, interval 820 – 825 m Formasi 
 Air Benakat. Kegiatan Eksplorasi di PAFE Pagardewa-Beringin ditujukan untuk 
 menambah cadangan migas baru, salah satunya melalui penerapan konsep 
 eksplorasi target dangkal pada reservoir batupasir Formasi Air Benakat (ABF) 
 yang telah terbukti sebelumnya di sumur Tasim-1 dan Pagardewa-6.Sebelumnya, 
 keberhasilan penemuan minyak dan gas di area PAFE Pagardewa pada tahun 2011 
 dicapai melalui pemboran lima sumur delineasi di struktur Prabumenang, Tasim, 
 dan Kuang terutama pada reservoir Formasi Baturaja. Di tahun 2011 hasil 
 temuan dari lima sumur delineasi di struktur Tasim, Prabumenang dan Kuang 
 telah menambah cadangan sebesar 169 juta barel setara minyak (MMBOE).Kegiatan 
 Eksplorasi PAFE Pagardewa bertujuan untuk membuktikan keberadaan hidrokarbon 
 di struktur-struktur existing Pagardewa, Tasim, Prabumenang dan Kuang melalui 
 pemboran sumur delineasi dan saat ini beberapa struktur existing tersebut 
 telah siap ke fase pengembangan lapangan. Selain itu masih terdapat beberapa 
 prospek siap bor di area Gajah-Beringin yang merupakan hasil akuisisi 
 seismik-3D Gajah-Beringin tahun 2011.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®


PP-IAGI 2011-2014:
Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com

Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir pengiriman 
abstrak 28 Februari 2012.

To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
For topics not directly related to Geology, users are advised to post the email 
to: o...@iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com

Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Shofiyuddin
Makasih, kelewat membacanya. ABF itu Air Benakat Formation khan? ya,
itu target dangkal. Ini trap struktur apa stratigrafi ya?
kalo struktur, apa dibawahnya masih ada struktur lain?

Selamat buat Tim Pertamina.

On Wed, Feb 22, 2012 at 6:54 AM,  rakhmadi.avia...@gmail.com wrote:
 Diterangkan di situ dari ABF pak, ga disebutin cadangan yg di temukan katakan 
 200BCF 1TCF dan rate kok cuma 6 MMCF/D ini mah kelasnya TAC mestinya loh

 Selamat buat temen2 Pertamina dan sukses slalu

 Avi 0666
 Nomor cantik

 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: Shofiyuddin shofiyud...@gmail.com
 Date: Wed, 22 Feb 2012 06:30:35
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
 Ada yang bisa cerita batuan reservoirnya dari formasi mana? Yang saya
 tahu disana ada karbonat Baturaja, klastik Talangakar dan Lemat dan
 juga fractured basement?



 On Tue, Feb 21, 2012 at 9:41 PM, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote:
 Senang nya banyak gas,
 Lebih mudah dan murah.
 Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan 
 murah. Buat laksanakan transportasi murah bagi semua.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
 Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
 Selamat buat rekan Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan gasnya.

 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi Lavatera-1
 Jakarta, 20 Pebruari 2012
 Pertamina EP kembali menemukan cadangan gas bumi di area PAFE Pagardewa, 
 Sumatera Selatan. Hasil uji produksi pada sumur eksplorasi Lavatera (LVT)-1 
 ini memproduksikan gas sebesar 5,7 juta standar kaki kubik gas per hari 
 (MMSCFD) pada bukaan sumur 36/64 inchi.“Kami sangat bersyukur bahwa penemuan 
 cadangan gas di sumur LVT-1 ini menambah daftar keberhasilan eksplorasi di 
 area PAFE Pagardewa. Dengan penemuan ini maka telah memberikan kontribusi 
 yang cukup signifikan di tengah upaya optimalisasi produksi dan penemuan 
 cadangan migas baru yang dilakukan Pertamina EP,” tegas Presiden Direktur 
 Petamina EP Syamsu Alam.Untuk mendorong peningkatan produksi gas, Pertamina 
 EP merencanakan POP (Put On Production) untuk sumur Lavatera pada awal 2013 
 dengan rencana produksi sebesar 3 MMSCFD, seperti program POP tujuh sumur 
 yang sudah dilakukan sebelumnya di struktur Pagardewa, Tasim dan Prabumenang 
 dengan produksi gas 17 MMSCFD dan kondensat 450 BOPD. Produksi gas ini untuk 
 memenuhi kebutuhan gas South Sumatra West Java (SSWJ) melalui Perjanjian 
 Jual Beli Gas dengan PGN.Struktur Lavatera terletak di Muara Enim, Sumatera 
 Selatan, atau sekitar 3 km sebelah timur struktur Tasim atau 2,5 km sebelah 
 Barat Laut struktur Pagardewa. Penemuan gas bumi tersebut dibuktikan melalui 
 uji kandungan lapisan (UKL) pada sumur LVT-1, interval 820 – 825 m Formasi 
 Air Benakat. Kegiatan Eksplorasi di PAFE Pagardewa-Beringin ditujukan untuk 
 menambah cadangan migas baru, salah satunya melalui penerapan konsep 
 eksplorasi target dangkal pada reservoir batupasir Formasi Air Benakat (ABF) 
 yang telah terbukti sebelumnya di sumur Tasim-1 dan Pagardewa-6.Sebelumnya, 
 keberhasilan penemuan minyak dan gas di area PAFE Pagardewa pada tahun 2011 
 dicapai melalui pemboran lima sumur delineasi di struktur Prabumenang, 
 Tasim, dan Kuang terutama pada reservoir Formasi Baturaja. Di tahun 2011 
 hasil temuan dari lima sumur delineasi di struktur Tasim, Prabumenang dan 
 Kuang telah menambah cadangan sebesar 169 juta barel setara minyak 
 (MMBOE).Kegiatan Eksplorasi PAFE Pagardewa bertujuan untuk membuktikan 
 keberadaan hidrokarbon di struktur-struktur existing Pagardewa, Tasim, 
 Prabumenang dan Kuang melalui pemboran sumur delineasi dan saat ini beberapa 
 struktur existing tersebut telah siap ke fase pengembangan lapangan. Selain 
 itu masih terdapat beberapa prospek siap bor di area Gajah-Beringin yang 
 merupakan hasil akuisisi seismik-3D Gajah-Beringin tahun 2011.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 
 PP-IAGI 2011-2014:
 Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
 Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com
 
 Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
 Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir pengiriman 
 abstrak 28 Februari 2012.
 
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 For topics not directly related to Geology, users are advised to post the 
 email to: o...@iagi.or.id
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota

Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Bandono Salim
Aku sdh lupa airbenakat itu umurnya apa? Trus sbg caprocknya juga di ABF atau 
formasi lebih muda?
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: jaenud...@gmail.com
Date: Tue, 21 Feb 2012 23:38:58 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Untuk kasus ini dari batupasir formasi ABF yang termasuk dalam target dangkal

Salam,
Jdn
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Shofiyuddin shofiyud...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 06:30:35 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Ada yang bisa cerita batuan reservoirnya dari formasi mana? Yang saya
tahu disana ada karbonat Baturaja, klastik Talangakar dan Lemat dan
juga fractured basement?



On Tue, Feb 21, 2012 at 9:41 PM, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote:
 Senang nya banyak gas,
 Lebih mudah dan murah.
 Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan 
 murah. Buat laksanakan transportasi murah bagi semua.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
 Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
 Selamat buat rekan Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan gasnya.

 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi Lavatera-1
 Jakarta, 20 Pebruari 2012
 Pertamina EP kembali menemukan cadangan gas bumi di area PAFE Pagardewa, 
 Sumatera Selatan. Hasil uji produksi pada sumur eksplorasi Lavatera (LVT)-1 
 ini memproduksikan gas sebesar 5,7 juta standar kaki kubik gas per hari 
 (MMSCFD) pada bukaan sumur 36/64 inchi.“Kami sangat bersyukur bahwa penemuan 
 cadangan gas di sumur LVT-1 ini menambah daftar keberhasilan eksplorasi di 
 area PAFE Pagardewa. Dengan penemuan ini maka telah memberikan kontribusi 
 yang cukup signifikan di tengah upaya optimalisasi produksi dan penemuan 
 cadangan migas baru yang dilakukan Pertamina EP,” tegas Presiden Direktur 
 Petamina EP Syamsu Alam.Untuk mendorong peningkatan produksi gas, Pertamina 
 EP merencanakan POP (Put On Production) untuk sumur Lavatera pada awal 2013 
 dengan rencana produksi sebesar 3 MMSCFD, seperti program POP tujuh sumur 
 yang sudah dilakukan sebelumnya di struktur Pagardewa, Tasim dan Prabumenang 
 dengan produksi gas 17 MMSCFD dan kondensat 450 BOPD. Produksi gas ini untuk 
 memenuhi kebutuhan gas South Sumatra West Java (SSWJ) melalui Perjanjian Jual 
 Beli Gas dengan PGN.Struktur Lavatera terletak di Muara Enim, Sumatera 
 Selatan, atau sekitar 3 km sebelah timur struktur Tasim atau 2,5 km sebelah 
 Barat Laut struktur Pagardewa. Penemuan gas bumi tersebut dibuktikan melalui 
 uji kandungan lapisan (UKL) pada sumur LVT-1, interval 820 – 825 m Formasi 
 Air Benakat. Kegiatan Eksplorasi di PAFE Pagardewa-Beringin ditujukan untuk 
 menambah cadangan migas baru, salah satunya melalui penerapan konsep 
 eksplorasi target dangkal pada reservoir batupasir Formasi Air Benakat (ABF) 
 yang telah terbukti sebelumnya di sumur Tasim-1 dan Pagardewa-6.Sebelumnya, 
 keberhasilan penemuan minyak dan gas di area PAFE Pagardewa pada tahun 2011 
 dicapai melalui pemboran lima sumur delineasi di struktur Prabumenang, Tasim, 
 dan Kuang terutama pada reservoir Formasi Baturaja. Di tahun 2011 hasil 
 temuan dari lima sumur delineasi di struktur Tasim, Prabumenang dan Kuang 
 telah menambah cadangan sebesar 169 juta barel setara minyak (MMBOE).Kegiatan 
 Eksplorasi PAFE Pagardewa bertujuan untuk membuktikan keberadaan hidrokarbon 
 di struktur-struktur existing Pagardewa, Tasim, Prabumenang dan Kuang melalui 
 pemboran sumur delineasi dan saat ini beberapa struktur existing tersebut 
 telah siap ke fase pengembangan lapangan. Selain itu masih terdapat beberapa 
 prospek siap bor di area Gajah-Beringin yang merupakan hasil akuisisi 
 seismik-3D Gajah-Beringin tahun 2011.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®


PP-IAGI 2011-2014:
Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com

Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir pengiriman 
abstrak 28 Februari 2012.

To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
For topics not directly related to Geology, users are advised to post the email 
to: o...@iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi

Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik rakhmadi . avianto
Pak BS ABF itu ada sand dan shale jadi reservoir dan seal ato caprock dah jadi 
satu pak

Salamat pagi
Avi 0666

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Bandono Salim bandon...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 00:06:07 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Aku sdh lupa airbenakat itu umurnya apa? Trus sbg caprocknya juga di ABF atau 
formasi lebih muda?
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: jaenud...@gmail.com
Date: Tue, 21 Feb 2012 23:38:58 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Untuk kasus ini dari batupasir formasi ABF yang termasuk dalam target dangkal

Salam,
Jdn
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Shofiyuddin shofiyud...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 06:30:35 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Ada yang bisa cerita batuan reservoirnya dari formasi mana? Yang saya
tahu disana ada karbonat Baturaja, klastik Talangakar dan Lemat dan
juga fractured basement?



On Tue, Feb 21, 2012 at 9:41 PM, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote:
 Senang nya banyak gas,
 Lebih mudah dan murah.
 Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan 
 murah. Buat laksanakan transportasi murah bagi semua.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
 Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
 Selamat buat rekan Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan gasnya.

 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi Lavatera-1
 Jakarta, 20 Pebruari 2012
 Pertamina EP kembali menemukan cadangan gas bumi di area PAFE Pagardewa, 
 Sumatera Selatan. Hasil uji produksi pada sumur eksplorasi Lavatera (LVT)-1 
 ini memproduksikan gas sebesar 5,7 juta standar kaki kubik gas per hari 
 (MMSCFD) pada bukaan sumur 36/64 inchi.“Kami sangat bersyukur bahwa penemuan 
 cadangan gas di sumur LVT-1 ini menambah daftar keberhasilan eksplorasi di 
 area PAFE Pagardewa. Dengan penemuan ini maka telah memberikan kontribusi 
 yang cukup signifikan di tengah upaya optimalisasi produksi dan penemuan 
 cadangan migas baru yang dilakukan Pertamina EP,” tegas Presiden Direktur 
 Petamina EP Syamsu Alam.Untuk mendorong peningkatan produksi gas, Pertamina 
 EP merencanakan POP (Put On Production) untuk sumur Lavatera pada awal 2013 
 dengan rencana produksi sebesar 3 MMSCFD, seperti program POP tujuh sumur 
 yang sudah dilakukan sebelumnya di struktur Pagardewa, Tasim dan Prabumenang 
 dengan produksi gas 17 MMSCFD dan kondensat 450 BOPD. Produksi gas ini untuk 
 memenuhi kebutuhan gas South Sumatra West Java (SSWJ) melalui Perjanjian Jual 
 Beli Gas dengan PGN.Struktur Lavatera terletak di Muara Enim, Sumatera 
 Selatan, atau sekitar 3 km sebelah timur struktur Tasim atau 2,5 km sebelah 
 Barat Laut struktur Pagardewa. Penemuan gas bumi tersebut dibuktikan melalui 
 uji kandungan lapisan (UKL) pada sumur LVT-1, interval 820 – 825 m Formasi 
 Air Benakat. Kegiatan Eksplorasi di PAFE Pagardewa-Beringin ditujukan untuk 
 menambah cadangan migas baru, salah satunya melalui penerapan konsep 
 eksplorasi target dangkal pada reservoir batupasir Formasi Air Benakat (ABF) 
 yang telah terbukti sebelumnya di sumur Tasim-1 dan Pagardewa-6.Sebelumnya, 
 keberhasilan penemuan minyak dan gas di area PAFE Pagardewa pada tahun 2011 
 dicapai melalui pemboran lima sumur delineasi di struktur Prabumenang, Tasim, 
 dan Kuang terutama pada reservoir Formasi Baturaja. Di tahun 2011 hasil 
 temuan dari lima sumur delineasi di struktur Tasim, Prabumenang dan Kuang 
 telah menambah cadangan sebesar 169 juta barel setara minyak (MMBOE).Kegiatan 
 Eksplorasi PAFE Pagardewa bertujuan untuk membuktikan keberadaan hidrokarbon 
 di struktur-struktur existing Pagardewa, Tasim, Prabumenang dan Kuang melalui 
 pemboran sumur delineasi dan saat ini beberapa struktur existing tersebut 
 telah siap ke fase pengembangan lapangan. Selain itu masih terdapat beberapa 
 prospek siap bor di area Gajah-Beringin yang merupakan hasil akuisisi 
 seismik-3D Gajah-Beringin tahun 2011.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®


PP-IAGI 2011-2014:
Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com

Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir pengiriman 
abstrak 28 Februari 2012.

To unsubscribe, send email to: iagi-net

Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Bandono Salim
Terimakasih, tadinya aku sangka gas keluar dari btbara, terperangkap pada pasir 
yang berselingan dgn lempung/serpih.
Bukankah daerah ini banyak btbara, sehingga cbm nya mau diambil juga?
Salam, 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: rakhmadi.avia...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 00:14:40 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Pak BS ABF itu ada sand dan shale jadi reservoir dan seal ato caprock dah jadi 
satu pak

Salamat pagi
Avi 0666

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Bandono Salim bandon...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 00:06:07 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Aku sdh lupa airbenakat itu umurnya apa? Trus sbg caprocknya juga di ABF atau 
formasi lebih muda?
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: jaenud...@gmail.com
Date: Tue, 21 Feb 2012 23:38:58 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Untuk kasus ini dari batupasir formasi ABF yang termasuk dalam target dangkal

Salam,
Jdn
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Shofiyuddin shofiyud...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 06:30:35 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Ada yang bisa cerita batuan reservoirnya dari formasi mana? Yang saya
tahu disana ada karbonat Baturaja, klastik Talangakar dan Lemat dan
juga fractured basement?



On Tue, Feb 21, 2012 at 9:41 PM, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote:
 Senang nya banyak gas,
 Lebih mudah dan murah.
 Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan 
 murah. Buat laksanakan transportasi murah bagi semua.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
 Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
 Selamat buat rekan Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan gasnya.

 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi Lavatera-1
 Jakarta, 20 Pebruari 2012
 Pertamina EP kembali menemukan cadangan gas bumi di area PAFE Pagardewa, 
 Sumatera Selatan. Hasil uji produksi pada sumur eksplorasi Lavatera (LVT)-1 
 ini memproduksikan gas sebesar 5,7 juta standar kaki kubik gas per hari 
 (MMSCFD) pada bukaan sumur 36/64 inchi.“Kami sangat bersyukur bahwa penemuan 
 cadangan gas di sumur LVT-1 ini menambah daftar keberhasilan eksplorasi di 
 area PAFE Pagardewa. Dengan penemuan ini maka telah memberikan kontribusi 
 yang cukup signifikan di tengah upaya optimalisasi produksi dan penemuan 
 cadangan migas baru yang dilakukan Pertamina EP,” tegas Presiden Direktur 
 Petamina EP Syamsu Alam.Untuk mendorong peningkatan produksi gas, Pertamina 
 EP merencanakan POP (Put On Production) untuk sumur Lavatera pada awal 2013 
 dengan rencana produksi sebesar 3 MMSCFD, seperti program POP tujuh sumur 
 yang sudah dilakukan sebelumnya di struktur Pagardewa, Tasim dan Prabumenang 
 dengan produksi gas 17 MMSCFD dan kondensat 450 BOPD. Produksi gas ini untuk 
 memenuhi kebutuhan gas South Sumatra West Java (SSWJ) melalui Perjanjian Jual 
 Beli Gas dengan PGN.Struktur Lavatera terletak di Muara Enim, Sumatera 
 Selatan, atau sekitar 3 km sebelah timur struktur Tasim atau 2,5 km sebelah 
 Barat Laut struktur Pagardewa. Penemuan gas bumi tersebut dibuktikan melalui 
 uji kandungan lapisan (UKL) pada sumur LVT-1, interval 820 – 825 m Formasi 
 Air Benakat. Kegiatan Eksplorasi di PAFE Pagardewa-Beringin ditujukan untuk 
 menambah cadangan migas baru, salah satunya melalui penerapan konsep 
 eksplorasi target dangkal pada reservoir batupasir Formasi Air Benakat (ABF) 
 yang telah terbukti sebelumnya di sumur Tasim-1 dan Pagardewa-6.Sebelumnya, 
 keberhasilan penemuan minyak dan gas di area PAFE Pagardewa pada tahun 2011 
 dicapai melalui pemboran lima sumur delineasi di struktur Prabumenang, Tasim, 
 dan Kuang terutama pada reservoir Formasi Baturaja. Di tahun 2011 hasil 
 temuan dari lima sumur delineasi di struktur Tasim, Prabumenang dan Kuang 
 telah menambah cadangan sebesar 169 juta barel setara minyak (MMBOE).Kegiatan 
 Eksplorasi PAFE Pagardewa bertujuan untuk membuktikan keberadaan hidrokarbon 
 di struktur-struktur existing Pagardewa, Tasim, Prabumenang dan Kuang melalui 
 pemboran sumur delineasi dan saat ini beberapa struktur existing tersebut 
 telah siap ke fase pengembangan lapangan. Selain itu masih terdapat beberapa 
 prospek siap bor di area Gajah-Beringin yang merupakan hasil akuisisi 
 seismik-3D Gajah-Beringin tahun 2011.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®


PP-IAGI 2011-2014:
Ketua Umum: Rovicky Dwi

Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Bandono Salim
Makasih, hehe sdh lupa urutan stratigtrafi sumantrah selatan. 
Makasih banyak, nanti aku buka lagi primbon stratigrafi.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: jaenud...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 00:30:00 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Pak Ban, 
Batubara banyak terdapat pada Formasi Muara Enim yang ada di atasnya sedangkan 
untuk ABF lebih ke perselingan antara sand dan shale.
Secara umum untuk sumatera selatan sealnya dari shale TAF,GUF,ABF seperti yanhg 
diutarakan Mas Avi.

Salam,
Jdn 

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Bandono Salim bandon...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 00:21:03 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Terimakasih, tadinya aku sangka gas keluar dari btbara, terperangkap pada pasir 
yang berselingan dgn lempung/serpih.
Bukankah daerah ini banyak btbara, sehingga cbm nya mau diambil juga?
Salam, 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: rakhmadi.avia...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 00:14:40 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Pak BS ABF itu ada sand dan shale jadi reservoir dan seal ato caprock dah jadi 
satu pak

Salamat pagi
Avi 0666

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Bandono Salim bandon...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 00:06:07 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Aku sdh lupa airbenakat itu umurnya apa? Trus sbg caprocknya juga di ABF atau 
formasi lebih muda?
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: jaenud...@gmail.com
Date: Tue, 21 Feb 2012 23:38:58 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Untuk kasus ini dari batupasir formasi ABF yang termasuk dalam target dangkal

Salam,
Jdn
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Shofiyuddin shofiyud...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 06:30:35 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Ada yang bisa cerita batuan reservoirnya dari formasi mana? Yang saya
tahu disana ada karbonat Baturaja, klastik Talangakar dan Lemat dan
juga fractured basement?



On Tue, Feb 21, 2012 at 9:41 PM, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote:
 Senang nya banyak gas,
 Lebih mudah dan murah.
 Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan 
 murah. Buat laksanakan transportasi murah bagi semua.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
 Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
 Selamat buat rekan Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan gasnya.

 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi Lavatera-1
 Jakarta, 20 Pebruari 2012
 Pertamina EP kembali menemukan cadangan gas bumi di area PAFE Pagardewa, 
 Sumatera Selatan. Hasil uji produksi pada sumur eksplorasi Lavatera (LVT)-1 
 ini memproduksikan gas sebesar 5,7 juta standar kaki kubik gas per hari 
 (MMSCFD) pada bukaan sumur 36/64 inchi.“Kami sangat bersyukur bahwa penemuan 
 cadangan gas di sumur LVT-1 ini menambah daftar keberhasilan eksplorasi di 
 area PAFE Pagardewa. Dengan penemuan ini maka telah memberikan kontribusi 
 yang cukup signifikan di tengah upaya optimalisasi produksi dan penemuan 
 cadangan migas baru yang dilakukan Pertamina EP,” tegas Presiden Direktur 
 Petamina EP Syamsu Alam.Untuk mendorong peningkatan produksi gas, Pertamina 
 EP merencanakan POP (Put On Production) untuk sumur Lavatera pada awal 2013 
 dengan rencana produksi sebesar 3 MMSCFD, seperti program POP tujuh sumur 
 yang sudah dilakukan sebelumnya di struktur Pagardewa, Tasim dan Prabumenang 
 dengan produksi gas 17 MMSCFD dan kondensat 450 BOPD. Produksi gas ini untuk 
 memenuhi kebutuhan gas South Sumatra West Java (SSWJ) melalui Perjanjian Jual 
 Beli Gas dengan PGN.Struktur Lavatera terletak di Muara Enim, Sumatera 
 Selatan, atau sekitar 3 km sebelah timur struktur Tasim atau 2,5 km sebelah 
 Barat Laut struktur Pagardewa. Penemuan gas bumi tersebut dibuktikan melalui 
 uji kandungan lapisan (UKL) pada sumur LVT-1, interval 820 – 825 m Formasi 
 Air Benakat. Kegiatan Eksplorasi di PAFE Pagardewa-Beringin ditujukan untuk 
 menambah cadangan migas baru, salah satunya melalui penerapan konsep 
 eksplorasi target dangkal pada reservoir batupasir Formasi Air Benakat (ABF) 
 yang telah terbukti sebelumnya di sumur Tasim-1 dan Pagardewa-6.Sebelumnya, 
 keberhasilan penemuan minyak dan gas di area PAFE Pagardewa pada tahun 2011 
 dicapai melalui

Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik kartiko samodro
biogenikkah ? 800 meteran

2012/2/21 ok.taufik ok.tau...@gmail.com

 Selamat buat rekan Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan
 gasnya.

 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi Lavatera-1
 Jakarta, 20 Pebruari 2012
 Pertamina EP kembali menemukan cadangan gas bumi di area PAFE Pagardewa,
 Sumatera Selatan. Hasil uji produksi pada sumur eksplorasi Lavatera (LVT)-1
 ini memproduksikan gas sebesar 5,7 juta standar kaki kubik gas per hari
 (MMSCFD) pada bukaan sumur 36/64 inchi.“Kami sangat bersyukur bahwa
 penemuan cadangan gas di sumur LVT-1 ini menambah daftar keberhasilan
 eksplorasi di area PAFE Pagardewa. Dengan penemuan ini maka telah
 memberikan kontribusi yang cukup signifikan di tengah upaya optimalisasi
 produksi dan penemuan cadangan migas baru yang dilakukan Pertamina EP,”
 tegas Presiden Direktur Petamina EP Syamsu Alam.Untuk mendorong peningkatan
 produksi gas, Pertamina EP merencanakan POP (Put On Production) untuk sumur
 Lavatera pada awal 2013 dengan rencana produksi sebesar 3 MMSCFD, seperti
 program POP tujuh sumur yang sudah dilakukan sebelumnya di struktur
 Pagardewa, Tasim dan Prabumenang dengan produksi gas 17 MMSCFD dan
 kondensat 450 BOPD. Produksi gas ini untuk memenuhi kebutuhan gas South
 Sumatra West Java (SSWJ) melalui Perjanjian Jual Beli Gas dengan
 PGN.Struktur Lavatera terletak di Muara Enim, Sumatera Selatan, atau
 sekitar 3 km sebelah timur struktur Tasim atau 2,5 km sebelah Barat Laut
 struktur Pagardewa. Penemuan gas bumi tersebut dibuktikan melalui uji
 kandungan lapisan (UKL) pada sumur LVT-1, interval 820 – 825 m Formasi Air
 Benakat. Kegiatan Eksplorasi di PAFE Pagardewa-Beringin ditujukan untuk
 menambah cadangan migas baru, salah satunya melalui penerapan konsep
 eksplorasi target dangkal pada reservoir batupasir Formasi Air Benakat
 (ABF) yang telah terbukti sebelumnya di sumur Tasim-1 dan
 Pagardewa-6.Sebelumnya, keberhasilan penemuan minyak dan gas di area PAFE
 Pagardewa pada tahun 2011 dicapai melalui pemboran lima sumur delineasi di
 struktur Prabumenang, Tasim, dan Kuang terutama pada reservoir Formasi
 Baturaja. Di tahun 2011 hasil temuan dari lima sumur delineasi di struktur
 Tasim, Prabumenang dan Kuang telah menambah cadangan sebesar 169 juta barel
 setara minyak (MMBOE).Kegiatan Eksplorasi PAFE Pagardewa bertujuan untuk
 membuktikan keberadaan hidrokarbon di struktur-struktur existing Pagardewa,
 Tasim, Prabumenang dan Kuang melalui pemboran sumur delineasi dan saat ini
 beberapa struktur existing tersebut telah siap ke fase pengembangan
 lapangan. Selain itu masih terdapat beberapa prospek siap bor di area
 Gajah-Beringin yang merupakan hasil akuisisi seismik-3D Gajah-Beringin
 tahun 2011.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®


Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Radig Wisnu
Pak Jaenudin,

Apakah tahu jenis gas nya? Biogenic atau thermogenic? Kalau di lihat dari Air 
Benakat Fm dan kedalamannya...kemungkinan setara dengan Lower Petani Fm di 
Central Sumatra basin yang proven biogenic gas.

-RWY-



 From: jaenud...@gmail.com jaenud...@gmail.com
To: iagi-net@iagi.or.id 
Sent: Wednesday, February 22, 2012 7:30 AM
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
 
Pak Ban, 
Batubara banyak terdapat pada Formasi Muara Enim yang ada di atasnya sedangkan 
untuk ABF lebih ke perselingan antara sand dan shale.
Secara umum untuk sumatera selatan sealnya dari shale TAF,GUF,ABF seperti yanhg 
diutarakan Mas Avi.

Salam,
Jdn 

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Bandono Salim bandon...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 00:21:03 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Terimakasih, tadinya aku sangka gas keluar dari btbara, terperangkap pada pasir 
yang berselingan dgn lempung/serpih.
Bukankah daerah ini banyak btbara, sehingga cbm nya mau diambil juga?
Salam, 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: rakhmadi.avia...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 00:14:40 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Pak BS ABF itu ada sand dan shale jadi reservoir dan seal ato caprock dah jadi 
satu pak

Salamat pagi
Avi 0666

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Bandono Salim bandon...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 00:06:07 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Aku sdh lupa airbenakat itu umurnya apa? Trus sbg caprocknya juga di ABF atau 
formasi lebih muda?
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: jaenud...@gmail.com
Date: Tue, 21 Feb 2012 23:38:58 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Untuk kasus ini dari batupasir formasi ABF yang termasuk dalam target dangkal

Salam,
Jdn
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Shofiyuddin shofiyud...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 06:30:35 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Ada yang bisa cerita batuan reservoirnya dari formasi mana? Yang saya
tahu disana ada karbonat Baturaja, klastik Talangakar dan Lemat dan
juga fractured basement?



On Tue, Feb 21, 2012 at 9:41 PM, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote:
 Senang nya banyak gas,
 Lebih mudah dan murah.
 Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan 
 murah. Buat laksanakan transportasi murah bagi semua.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
 Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
 Selamat buat rekan Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan gasnya.

 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi Lavatera-1
 Jakarta, 20 Pebruari 2012
 Pertamina EP kembali menemukan cadangan gas bumi di area PAFE Pagardewa, 
 Sumatera Selatan. Hasil uji produksi pada sumur eksplorasi Lavatera (LVT)-1 
 ini memproduksikan gas sebesar 5,7 juta standar kaki kubik gas per hari 
 (MMSCFD) pada bukaan sumur 36/64 inchi.“Kami sangat bersyukur bahwa penemuan 
 cadangan gas di sumur LVT-1 ini menambah daftar keberhasilan eksplorasi di 
 area PAFE Pagardewa. Dengan penemuan ini maka telah memberikan kontribusi 
 yang cukup signifikan di tengah upaya optimalisasi produksi dan penemuan 
 cadangan migas baru yang dilakukan Pertamina EP,” tegas Presiden Direktur 
 Petamina EP Syamsu Alam.Untuk mendorong peningkatan produksi gas, Pertamina 
 EP merencanakan POP (Put On Production) untuk sumur Lavatera pada awal 2013 
 dengan rencana produksi sebesar 3 MMSCFD, seperti program POP tujuh sumur 
 yang sudah dilakukan sebelumnya di struktur Pagardewa, Tasim dan Prabumenang 
 dengan produksi gas 17 MMSCFD dan kondensat 450 BOPD. Produksi
 gas ini untuk memenuhi kebutuhan gas South Sumatra West Java (SSWJ) melalui 
Perjanjian Jual Beli Gas dengan PGN.Struktur Lavatera terletak di Muara Enim, 
Sumatera Selatan, atau sekitar 3 km sebelah timur struktur Tasim atau 2,5 km 
sebelah Barat Laut struktur Pagardewa. Penemuan gas bumi tersebut dibuktikan 
melalui uji kandungan lapisan (UKL) pada sumur LVT-1, interval 820 – 825 m 
Formasi Air Benakat. Kegiatan Eksplorasi di PAFE Pagardewa-Beringin ditujukan 
untuk menambah cadangan migas baru, salah satunya melalui penerapan konsep 
eksplorasi target dangkal pada reservoir batupasir Formasi Air Benakat (ABF) 
yang telah terbukti sebelumnya di sumur Tasim-1 dan Pagardewa-6.Sebelumnya, 
keberhasilan penemuan minyak

Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik rakhmadi . avianto
Makanya baca milis boz Ban biar ga cepet alzeimer, tuh dah di jawab semua kan

Avi
0666
Dir Explor dan New Venture

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Bandono Salim bandon...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 00:39:51 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Makasih, hehe sdh lupa urutan stratigtrafi sumantrah selatan. 
Makasih banyak, nanti aku buka lagi primbon stratigrafi.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: jaenud...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 00:30:00 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Pak Ban, 
Batubara banyak terdapat pada Formasi Muara Enim yang ada di atasnya sedangkan 
untuk ABF lebih ke perselingan antara sand dan shale.
Secara umum untuk sumatera selatan sealnya dari shale TAF,GUF,ABF seperti yanhg 
diutarakan Mas Avi.

Salam,
Jdn 

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Bandono Salim bandon...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 00:21:03 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Terimakasih, tadinya aku sangka gas keluar dari btbara, terperangkap pada pasir 
yang berselingan dgn lempung/serpih.
Bukankah daerah ini banyak btbara, sehingga cbm nya mau diambil juga?
Salam, 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: rakhmadi.avia...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 00:14:40 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Pak BS ABF itu ada sand dan shale jadi reservoir dan seal ato caprock dah jadi 
satu pak

Salamat pagi
Avi 0666

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Bandono Salim bandon...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 00:06:07 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Aku sdh lupa airbenakat itu umurnya apa? Trus sbg caprocknya juga di ABF atau 
formasi lebih muda?
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: jaenud...@gmail.com
Date: Tue, 21 Feb 2012 23:38:58 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Untuk kasus ini dari batupasir formasi ABF yang termasuk dalam target dangkal

Salam,
Jdn
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Shofiyuddin shofiyud...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 06:30:35 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Ada yang bisa cerita batuan reservoirnya dari formasi mana? Yang saya
tahu disana ada karbonat Baturaja, klastik Talangakar dan Lemat dan
juga fractured basement?



On Tue, Feb 21, 2012 at 9:41 PM, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote:
 Senang nya banyak gas,
 Lebih mudah dan murah.
 Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan 
 murah. Buat laksanakan transportasi murah bagi semua.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
 Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
 Selamat buat rekan Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan gasnya.

 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi Lavatera-1
 Jakarta, 20 Pebruari 2012
 Pertamina EP kembali menemukan cadangan gas bumi di area PAFE Pagardewa, 
 Sumatera Selatan. Hasil uji produksi pada sumur eksplorasi Lavatera (LVT)-1 
 ini memproduksikan gas sebesar 5,7 juta standar kaki kubik gas per hari 
 (MMSCFD) pada bukaan sumur 36/64 inchi.“Kami sangat bersyukur bahwa penemuan 
 cadangan gas di sumur LVT-1 ini menambah daftar keberhasilan eksplorasi di 
 area PAFE Pagardewa. Dengan penemuan ini maka telah memberikan kontribusi 
 yang cukup signifikan di tengah upaya optimalisasi produksi dan penemuan 
 cadangan migas baru yang dilakukan Pertamina EP,” tegas Presiden Direktur 
 Petamina EP Syamsu Alam.Untuk mendorong peningkatan produksi gas, Pertamina 
 EP merencanakan POP (Put On Production) untuk sumur Lavatera pada awal 2013 
 dengan rencana produksi sebesar 3 MMSCFD, seperti program POP tujuh sumur 
 yang sudah dilakukan sebelumnya di struktur Pagardewa, Tasim dan Prabumenang 
 dengan produksi gas 17 MMSCFD dan kondensat 450 BOPD. Produksi gas ini untuk 
 memenuhi kebutuhan gas South Sumatra West Java (SSWJ) melalui Perjanjian Jual 
 Beli Gas dengan PGN.Struktur Lavatera terletak di Muara Enim, Sumatera 
 Selatan, atau sekitar 3 km sebelah timur struktur Tasim atau 2,5 km sebelah 
 Barat Laut struktur Pagardewa. Penemuan gas bumi tersebut dibuktikan melalui 
 uji kandungan lapisan (UKL) pada sumur LVT-1, interval 820 – 825 m Formasi 
 Air Benakat. Kegiatan Eksplorasi di

Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Bandono Salim
Kalo alzhaimer sih moga2 tidak yaa. 
Kebayang sdh ada 5 thn tidak gaul dengan sumantrah di sedimen. Gaulnya sama 
bijih besi sama bijih lain di tapak tuan. 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: rakhmadi.avia...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 01:12:47 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Makanya baca milis boz Ban biar ga cepet alzeimer, tuh dah di jawab semua kan

Avi
0666
Dir Explor dan New Venture

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Bandono Salim bandon...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 00:39:51 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Makasih, hehe sdh lupa urutan stratigtrafi sumantrah selatan. 
Makasih banyak, nanti aku buka lagi primbon stratigrafi.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: jaenud...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 00:30:00 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Pak Ban, 
Batubara banyak terdapat pada Formasi Muara Enim yang ada di atasnya sedangkan 
untuk ABF lebih ke perselingan antara sand dan shale.
Secara umum untuk sumatera selatan sealnya dari shale TAF,GUF,ABF seperti yanhg 
diutarakan Mas Avi.

Salam,
Jdn 

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Bandono Salim bandon...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 00:21:03 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Terimakasih, tadinya aku sangka gas keluar dari btbara, terperangkap pada pasir 
yang berselingan dgn lempung/serpih.
Bukankah daerah ini banyak btbara, sehingga cbm nya mau diambil juga?
Salam, 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: rakhmadi.avia...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 00:14:40 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Pak BS ABF itu ada sand dan shale jadi reservoir dan seal ato caprock dah jadi 
satu pak

Salamat pagi
Avi 0666

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Bandono Salim bandon...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 00:06:07 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Aku sdh lupa airbenakat itu umurnya apa? Trus sbg caprocknya juga di ABF atau 
formasi lebih muda?
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: jaenud...@gmail.com
Date: Tue, 21 Feb 2012 23:38:58 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Untuk kasus ini dari batupasir formasi ABF yang termasuk dalam target dangkal

Salam,
Jdn
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Shofiyuddin shofiyud...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 06:30:35 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Ada yang bisa cerita batuan reservoirnya dari formasi mana? Yang saya
tahu disana ada karbonat Baturaja, klastik Talangakar dan Lemat dan
juga fractured basement?



On Tue, Feb 21, 2012 at 9:41 PM, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote:
 Senang nya banyak gas,
 Lebih mudah dan murah.
 Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan 
 murah. Buat laksanakan transportasi murah bagi semua.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
 Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
 Selamat buat rekan Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan gasnya.

 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi Lavatera-1
 Jakarta, 20 Pebruari 2012
 Pertamina EP kembali menemukan cadangan gas bumi di area PAFE Pagardewa, 
 Sumatera Selatan. Hasil uji produksi pada sumur eksplorasi Lavatera (LVT)-1 
 ini memproduksikan gas sebesar 5,7 juta standar kaki kubik gas per hari 
 (MMSCFD) pada bukaan sumur 36/64 inchi.“Kami sangat bersyukur bahwa penemuan 
 cadangan gas di sumur LVT-1 ini menambah daftar keberhasilan eksplorasi di 
 area PAFE Pagardewa. Dengan penemuan ini maka telah memberikan kontribusi 
 yang cukup signifikan di tengah upaya optimalisasi produksi dan penemuan 
 cadangan migas baru yang dilakukan Pertamina EP,” tegas Presiden Direktur 
 Petamina EP Syamsu Alam.Untuk mendorong peningkatan produksi gas, Pertamina 
 EP merencanakan POP (Put On Production) untuk sumur Lavatera pada awal 2013 
 dengan rencana produksi sebesar 3 MMSCFD, seperti program POP tujuh sumur 
 yang sudah dilakukan sebelumnya di struktur Pagardewa, Tasim dan Prabumenang 
 dengan produksi gas 17 MMSCFD dan kondensat 450 BOPD. Produksi gas ini untuk 
 memenuhi kebutuhan gas

RE: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Muharram Jaya Panguriseng
Pak Bandono and all,

Pipanya sudah ada pak, kalau ini untuk PGN (Perusahaan Gas Negara) berarti akan 
masuk Pipa Transmisi Sumatera Selatan-Jawa Barat (SSWJ). Mudah-mudahan harganya 
juga bagus, syukur-syukur bisa mencapai US$ 5 per MMBTU atau lebih. Kalau tidak 
salah selama ini harganya cuma US$ 2.2 per MMBTU. Bandingkan dengan harga 
pembelian PGN dari Santos Indonesia (di Jawa Timur ?) sebesar US$ 5 per MMBTU 
dengan penyesuaian 3 persen per tahun. Selisihnya luar biasa, lebih dari 100%.

Ternyata dimana-mana pedagang yang paling diuntungkan, produsen dan konsumen 
belakangan he he he...

Salam,
MJP - NPA: 3048


-Original Message-
From: Bandono Salim [mailto:bandon...@gmail.com]
Sent: Tuesday, February 21, 2012 9:41 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

Senang nya banyak gas,
Lebih mudah dan murah.
Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan murah. 
Buat laksanakan transportasi murah bagi semua.
Powered by Telkomsel BlackBerry(r)

-Original Message-
From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Selamat buat rekan 
Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan gasnya.

Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi Lavatera-1 Jakarta, 20 
Pebruari 2012 Pertamina EP kembali menemukan cadangan gas bumi di area PAFE 
Pagardewa, Sumatera Selatan. Hasil uji produksi pada sumur eksplorasi Lavatera 
(LVT)-1 ini memproduksikan gas sebesar 5,7 juta standar kaki kubik gas per hari 
(MMSCFD) pada bukaan sumur 36/64 inchi.Kami sangat bersyukur bahwa penemuan 
cadangan gas di sumur LVT-1 ini menambah daftar keberhasilan eksplorasi di area 
PAFE Pagardewa. Dengan penemuan ini maka telah memberikan kontribusi yang cukup 
signifikan di tengah upaya optimalisasi produksi dan penemuan cadangan migas 
baru yang dilakukan Pertamina EP, tegas Presiden Direktur Petamina EP Syamsu 
Alam.Untuk mendorong peningkatan produksi gas, Pertamina EP merencanakan POP 
(Put On Production) untuk sumur Lavatera pada awal 2013 dengan rencana produksi 
sebesar 3 MMSCFD, seperti program POP tujuh sumur yang sudah dilakukan 
sebelumnya di struktur Pagardewa, Tasim dan Prabumenang dengan produksi gas 17 
MMSCFD dan kondensat 450 BOPD. Produksi gas ini untuk memenuhi kebutuhan gas 
South Sumatra West Java (SSWJ) melalui Perjanjian Jual Beli Gas dengan 
PGN.Struktur Lavatera terletak di Muara Enim, Sumatera Selatan, atau sekitar 3 
km sebelah timur struktur Tasim atau 2,5 km sebelah Barat Laut struktur 
Pagardewa. Penemuan gas bumi tersebut dibuktikan melalui uji kandungan lapisan 
(UKL) pada sumur LVT-1, interval 820 - 825 m Formasi Air Benakat. Kegiatan 
Eksplorasi di PAFE Pagardewa-Beringin ditujukan untuk menambah cadangan migas 
baru, salah satunya melalui penerapan konsep eksplorasi target dangkal pada 
reservoir batupasir Formasi Air Benakat (ABF) yang telah terbukti sebelumnya di 
sumur Tasim-1 dan Pagardewa-6.Sebelumnya, keberhasilan penemuan minyak dan gas 
di area PAFE Pagardewa pada tahun 2011 dicapai melalui pemboran lima sumur 
delineasi di struktur Prabumenang, Tasim, dan Kuang terutama pada reservoir 
Formasi Baturaja. Di tahun 2011 hasil temuan dari lima sumur delineasi di 
struktur Tasim, Prabumenang dan Kuang telah menambah cadangan sebesar 169 juta 
barel setara minyak (MMBOE).Kegiatan Eksplorasi PAFE Pagardewa bertujuan untuk 
membuktikan keberadaan hidrokarbon di struktur-struktur existing Pagardewa, 
Tasim, Prabumenang dan Kuang melalui pemboran sumur delineasi dan saat ini 
beberapa struktur existing tersebut telah siap ke fase pengembangan lapangan. 
Selain itu masih terdapat beberapa prospek siap bor di area Gajah-Beringin yang 
merupakan hasil akuisisi seismik-3D Gajah-Beringin tahun 2011.
Powered by Telkomsel BlackBerry(r)
* This message may contain confidential and/or privileged information. If 
you are not the addressee or authorized to receive this for the addressee, you 
must not use, copy, disclose or take any action based on this message or any 
information herein. If you have received this communication in error, please 
notify us immediately by responding to this email and then delete it from your 
system. PT Pertamina (Persero) is neither liable for the proper and complete 
transmission of the information contained in this communication nor for any 
delay in its receipt. *


PP-IAGI 2011-2014:
Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com

Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir pengiriman 
abstrak 28 Februari 2012

Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik rakhmadi avianto
mas Muharram

Harga gasnya koq murah banget yah, lah kapan Pertamina bisa maju kalo gas
dijual dg harga charity gitu mas
Kata pak DI kalo di jual ke PLN brani 8USD/mmbtu, lha ini diijual cuman 2,2
quo vadis nih

Salam
Avi 0666
Dir Expl and New Venture


2012/2/22 Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com

 Pak Bandono and all,

 Pipanya sudah ada pak, kalau ini untuk PGN (Perusahaan Gas Negara) berarti
 akan masuk Pipa Transmisi Sumatera Selatan-Jawa Barat (SSWJ). Mudah-mudahan
 harganya juga bagus, syukur-syukur bisa mencapai US$ 5 per MMBTU atau
 lebih. Kalau tidak salah selama ini harganya cuma US$ 2.2 per MMBTU.
 Bandingkan dengan harga pembelian PGN dari Santos Indonesia (di Jawa Timur
 ?) sebesar US$ 5 per MMBTU dengan penyesuaian 3 persen per tahun.
 Selisihnya luar biasa, lebih dari 100%.

 Ternyata dimana-mana pedagang yang paling diuntungkan, produsen dan
 konsumen belakangan he he he...

 Salam,
 MJP - NPA: 3048


 -Original Message-
 From: Bandono Salim [mailto:bandon...@gmail.com]
 Sent: Tuesday, February 21, 2012 9:41 PM
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

 Senang nya banyak gas,
 Lebih mudah dan murah.
 Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan
 murah. Buat laksanakan transportasi murah bagi semua.
 Powered by Telkomsel BlackBerry(r)

 -Original Message-
 From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
 Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Selamat buat
 rekan Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan gasnya.

 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi Lavatera-1
 Jakarta, 20 Pebruari 2012 Pertamina EP kembali menemukan cadangan gas bumi
 di area PAFE Pagardewa, Sumatera Selatan. Hasil uji produksi pada sumur
 eksplorasi Lavatera (LVT)-1 ini memproduksikan gas sebesar 5,7 juta standar
 kaki kubik gas per hari (MMSCFD) pada bukaan sumur 36/64 inchi.Kami sangat
 bersyukur bahwa penemuan cadangan gas di sumur LVT-1 ini menambah daftar
 keberhasilan eksplorasi di area PAFE Pagardewa. Dengan penemuan ini maka
 telah memberikan kontribusi yang cukup signifikan di tengah upaya
 optimalisasi produksi dan penemuan cadangan migas baru yang dilakukan
 Pertamina EP, tegas Presiden Direktur Petamina EP Syamsu Alam.Untuk
 mendorong peningkatan produksi gas, Pertamina EP merencanakan POP (Put On
 Production) untuk sumur Lavatera pada awal 2013 dengan rencana produksi
 sebesar 3 MMSCFD, seperti program POP tujuh sumur yang sudah dilakukan
 sebelumnya di struktur Pagardewa, Tasim dan Prabumenang dengan produksi gas
 17 MMSCFD dan kondensat 450 BOPD. Produksi gas ini untuk memenuhi kebutuhan
 gas South Sumatra West Java (SSWJ) melalui Perjanjian Jual Beli Gas dengan
 PGN.Struktur Lavatera terletak di Muara Enim, Sumatera Selatan, atau
 sekitar 3 km sebelah timur struktur Tasim atau 2,5 km sebelah Barat Laut
 struktur Pagardewa. Penemuan gas bumi tersebut dibuktikan melalui uji
 kandungan lapisan (UKL) pada sumur LVT-1, interval 820 - 825 m Formasi Air
 Benakat. Kegiatan Eksplorasi di PAFE Pagardewa-Beringin ditujukan untuk
 menambah cadangan migas baru, salah satunya melalui penerapan konsep
 eksplorasi target dangkal pada reservoir batupasir Formasi Air Benakat
 (ABF) yang telah terbukti sebelumnya di sumur Tasim-1 dan
 Pagardewa-6.Sebelumnya, keberhasilan penemuan minyak dan gas di area PAFE
 Pagardewa pada tahun 2011 dicapai melalui pemboran lima sumur delineasi di
 struktur Prabumenang, Tasim, dan Kuang terutama pada reservoir Formasi
 Baturaja. Di tahun 2011 hasil temuan dari lima sumur delineasi di struktur
 Tasim, Prabumenang dan Kuang telah menambah cadangan sebesar 169 juta barel
 setara minyak (MMBOE).Kegiatan Eksplorasi PAFE Pagardewa bertujuan untuk
 membuktikan keberadaan hidrokarbon di struktur-struktur existing Pagardewa,
 Tasim, Prabumenang dan Kuang melalui pemboran sumur delineasi dan saat ini
 beberapa struktur existing tersebut telah siap ke fase pengembangan
 lapangan. Selain itu masih terdapat beberapa prospek siap bor di area
 Gajah-Beringin yang merupakan hasil akuisisi seismik-3D Gajah-Beringin
 tahun 2011.
 Powered by Telkomsel BlackBerry(r)
 * This message may contain confidential and/or privileged information.
 If you are not the addressee or authorized to receive this for the
 addressee, you must not use, copy, disclose or take any action based on
 this message or any information herein. If you have received this
 communication in error, please notify us immediately by responding to this
 email and then delete it from your system. PT Pertamina (Persero) is
 neither liable for the proper and complete transmission of the information
 contained in this communication nor for any delay in its receipt. *


 
 PP-IAGI 2011-2014:
 Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky

Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Bandono Salim
Lho yaa daganglahm
Bgmn bisa gitu ya? Apa mutu berbeda?
Kan skrg menekuin dari tmitb?
Hehe bukan teknik gas.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 01:25:00 
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: RE: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Pak Bandono and all,

Pipanya sudah ada pak, kalau ini untuk PGN (Perusahaan Gas Negara) berarti akan 
masuk Pipa Transmisi Sumatera Selatan-Jawa Barat (SSWJ). Mudah-mudahan harganya 
juga bagus, syukur-syukur bisa mencapai US$ 5 per MMBTU atau lebih. Kalau tidak 
salah selama ini harganya cuma US$ 2.2 per MMBTU. Bandingkan dengan harga 
pembelian PGN dari Santos Indonesia (di Jawa Timur ?) sebesar US$ 5 per MMBTU 
dengan penyesuaian 3 persen per tahun. Selisihnya luar biasa, lebih dari 100%.

Ternyata dimana-mana pedagang yang paling diuntungkan, produsen dan konsumen 
belakangan he he he...

Salam,
MJP - NPA: 3048


-Original Message-
From: Bandono Salim [mailto:bandon...@gmail.com]
Sent: Tuesday, February 21, 2012 9:41 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

Senang nya banyak gas,
Lebih mudah dan murah.
Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan murah. 
Buat laksanakan transportasi murah bagi semua.
Powered by Telkomsel BlackBerry(r)

-Original Message-
From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Selamat buat rekan 
Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan gasnya.

Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi Lavatera-1 Jakarta, 20 
Pebruari 2012 Pertamina EP kembali menemukan cadangan gas bumi di area PAFE 
Pagardewa, Sumatera Selatan. Hasil uji produksi pada sumur eksplorasi Lavatera 
(LVT)-1 ini memproduksikan gas sebesar 5,7 juta standar kaki kubik gas per hari 
(MMSCFD) pada bukaan sumur 36/64 inchi.Kami sangat bersyukur bahwa penemuan 
cadangan gas di sumur LVT-1 ini menambah daftar keberhasilan eksplorasi di area 
PAFE Pagardewa. Dengan penemuan ini maka telah memberikan kontribusi yang cukup 
signifikan di tengah upaya optimalisasi produksi dan penemuan cadangan migas 
baru yang dilakukan Pertamina EP, tegas Presiden Direktur Petamina EP Syamsu 
Alam.Untuk mendorong peningkatan produksi gas, Pertamina EP merencanakan POP 
(Put On Production) untuk sumur Lavatera pada awal 2013 dengan rencana produksi 
sebesar 3 MMSCFD, seperti program POP tujuh sumur yang sudah dilakukan 
sebelumnya di struktur Pagardewa, Tasim dan Prabumenang dengan produksi gas 17 
MMSCFD dan kondensat 450 BOPD. Produksi gas ini untuk memenuhi kebutuhan gas 
South Sumatra West Java (SSWJ) melalui Perjanjian Jual Beli Gas dengan 
PGN.Struktur Lavatera terletak di Muara Enim, Sumatera Selatan, atau sekitar 3 
km sebelah timur struktur Tasim atau 2,5 km sebelah Barat Laut struktur 
Pagardewa. Penemuan gas bumi tersebut dibuktikan melalui uji kandungan lapisan 
(UKL) pada sumur LVT-1, interval 820 - 825 m Formasi Air Benakat. Kegiatan 
Eksplorasi di PAFE Pagardewa-Beringin ditujukan untuk menambah cadangan migas 
baru, salah satunya melalui penerapan konsep eksplorasi target dangkal pada 
reservoir batupasir Formasi Air Benakat (ABF) yang telah terbukti sebelumnya di 
sumur Tasim-1 dan Pagardewa-6.Sebelumnya, keberhasilan penemuan minyak dan gas 
di area PAFE Pagardewa pada tahun 2011 dicapai melalui pemboran lima sumur 
delineasi di struktur Prabumenang, Tasim, dan Kuang terutama pada reservoir 
Formasi Baturaja. Di tahun 2011 hasil temuan dari lima sumur delineasi di 
struktur Tasim, Prabumenang dan Kuang telah menambah cadangan sebesar 169 juta 
barel setara minyak (MMBOE).Kegiatan Eksplorasi PAFE Pagardewa bertujuan untuk 
membuktikan keberadaan hidrokarbon di struktur-struktur existing Pagardewa, 
Tasim, Prabumenang dan Kuang melalui pemboran sumur delineasi dan saat ini 
beberapa struktur existing tersebut telah siap ke fase pengembangan lapangan. 
Selain itu masih terdapat beberapa prospek siap bor di area Gajah-Beringin yang 
merupakan hasil akuisisi seismik-3D Gajah-Beringin tahun 2011.
Powered by Telkomsel BlackBerry(r)
* This message may contain confidential and/or privileged information. If 
you are not the addressee or authorized to receive this for the addressee, you 
must not use, copy, disclose or take any action based on this message or any 
information herein. If you have received this communication in error, please 
notify us immediately by responding to this email and then delete it from your 
system. PT Pertamina (Persero) is neither liable for the proper and complete 
transmission of the information contained in this communication nor for any 
delay in its receipt. *


PP-IAGI

Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik hsemim
Congratulations!!!  Ayo gali terss!!
Sent via BlackBerry from Maxis

-Original Message-
From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Selamat buat rekan Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan gasnya. 

Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi Lavatera-1
Jakarta, 20 Pebruari 2012
Pertamina EP kembali menemukan cadangan gas bumi di area PAFE Pagardewa, 
Sumatera Selatan. Hasil uji produksi pada sumur eksplorasi Lavatera (LVT)-1 ini 
memproduksikan gas sebesar 5,7 juta standar kaki kubik gas per hari (MMSCFD) 
pada bukaan sumur 36/64 inchi.“Kami sangat bersyukur bahwa penemuan cadangan 
gas di sumur LVT-1 ini menambah daftar keberhasilan eksplorasi di area PAFE 
Pagardewa. Dengan penemuan ini maka telah memberikan kontribusi yang cukup 
signifikan di tengah upaya optimalisasi produksi dan penemuan cadangan migas 
baru yang dilakukan Pertamina EP,” tegas Presiden Direktur Petamina EP Syamsu 
Alam.Untuk mendorong peningkatan produksi gas, Pertamina EP merencanakan POP 
(Put On Production) untuk sumur Lavatera pada awal 2013 dengan rencana produksi 
sebesar 3 MMSCFD, seperti program POP tujuh sumur yang sudah dilakukan 
sebelumnya di struktur Pagardewa, Tasim dan Prabumenang dengan produksi gas 17 
MMSCFD dan kondensat 450 BOPD. Produksi gas ini untuk memenuhi kebutuhan gas 
South Sumatra West Java (SSWJ) melalui Perjanjian Jual Beli Gas dengan 
PGN.Struktur Lavatera terletak di Muara Enim, Sumatera Selatan, atau sekitar 3 
km sebelah timur struktur Tasim atau 2,5 km sebelah Barat Laut struktur 
Pagardewa. Penemuan gas bumi tersebut dibuktikan melalui uji kandungan lapisan 
(UKL) pada sumur LVT-1, interval 820 – 825 m Formasi Air Benakat. Kegiatan 
Eksplorasi di PAFE Pagardewa-Beringin ditujukan untuk menambah cadangan migas 
baru, salah satunya melalui penerapan konsep eksplorasi target dangkal pada 
reservoir batupasir Formasi Air Benakat (ABF) yang telah terbukti sebelumnya di 
sumur Tasim-1 dan Pagardewa-6.Sebelumnya, keberhasilan penemuan minyak dan gas 
di area PAFE Pagardewa pada tahun 2011 dicapai melalui pemboran lima sumur 
delineasi di struktur Prabumenang, Tasim, dan Kuang terutama pada reservoir 
Formasi Baturaja. Di tahun 2011 hasil temuan dari lima sumur delineasi di 
struktur Tasim, Prabumenang dan Kuang telah menambah cadangan sebesar 169 juta 
barel setara minyak (MMBOE).Kegiatan Eksplorasi PAFE Pagardewa bertujuan untuk 
membuktikan keberadaan hidrokarbon di struktur-struktur existing Pagardewa, 
Tasim, Prabumenang dan Kuang melalui pemboran sumur delineasi dan saat ini 
beberapa struktur existing tersebut telah siap ke fase pengembangan lapangan. 
Selain itu masih terdapat beberapa prospek siap bor di area Gajah-Beringin yang 
merupakan hasil akuisisi seismik-3D Gajah-Beringin tahun 2011.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

RE: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Setiabudi Djaelani
Pada tahun 2004 bisa jual gas ke PLN dengan harga USD 2.65/ MMBTU sudah merasa 
paling tinggi.
Bila dibandingkan dengan harga pasar gas sekarang tentu saja terlalu murah, 
namun demikian
Harga gas bisa saja dinegosiasi ulang dengan memberikan alasan yang tepat untuk 
minta kenaikan,
Dengan menambahkan adendum pada PJBG. Memang pada kenyataannya tidak mudah dan 
sangat
alot.

Salam
Setiabudi

From: rakhmadi avianto [mailto:rakhmadi.avia...@gmail.com]
Sent: Wednesday, February 22, 2012 8:32 AM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

mas Muharram

Harga gasnya koq murah banget yah, lah kapan Pertamina bisa maju kalo gas 
dijual dg harga charity gitu mas
Kata pak DI kalo di jual ke PLN brani 8USD/mmbtu, lha ini diijual cuman 2,2 quo 
vadis nih

Salam
Avi 0666
Dir Expl and New Venture

2012/2/22 Muharram Jaya Panguriseng 
muhar...@pertamina.commailto:muhar...@pertamina.com
Pak Bandono and all,

Pipanya sudah ada pak, kalau ini untuk PGN (Perusahaan Gas Negara) berarti akan 
masuk Pipa Transmisi Sumatera Selatan-Jawa Barat (SSWJ). Mudah-mudahan harganya 
juga bagus, syukur-syukur bisa mencapai US$ 5 per MMBTU atau lebih. Kalau tidak 
salah selama ini harganya cuma US$ 2.2 per MMBTU. Bandingkan dengan harga 
pembelian PGN dari Santos Indonesia (di Jawa Timur ?) sebesar US$ 5 per MMBTU 
dengan penyesuaian 3 persen per tahun. Selisihnya luar biasa, lebih dari 100%.

Ternyata dimana-mana pedagang yang paling diuntungkan, produsen dan konsumen 
belakangan he he he...

Salam,
MJP - NPA: 3048


-Original Message-
From: Bandono Salim [mailto:bandon...@gmail.commailto:bandon...@gmail.com]
Sent: Tuesday, February 21, 2012 9:41 PM
To: iagi-net@iagi.or.idmailto:iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

Senang nya banyak gas,
Lebih mudah dan murah.
Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan murah. 
Buat laksanakan transportasi murah bagi semua.
Powered by Telkomsel BlackBerry(r)

-Original Message-
From: ok.taufik ok.tau...@gmail.commailto:ok.tau...@gmail.com
Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33
To: iagi-net@iagi.or.idmailto:iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.idmailto:iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Selamat buat rekan 
Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan gasnya.
Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi Lavatera-1 Jakarta, 20 
Pebruari 2012 Pertamina EP kembali menemukan cadangan gas bumi di area PAFE 
Pagardewa, Sumatera Selatan. Hasil uji produksi pada sumur eksplorasi Lavatera 
(LVT)-1 ini memproduksikan gas sebesar 5,7 juta standar kaki kubik gas per hari 
(MMSCFD) pada bukaan sumur 36/64 inchi.Kami sangat bersyukur bahwa penemuan 
cadangan gas di sumur LVT-1 ini menambah daftar keberhasilan eksplorasi di area 
PAFE Pagardewa. Dengan penemuan ini maka telah memberikan kontribusi yang cukup 
signifikan di tengah upaya optimalisasi produksi dan penemuan cadangan migas 
baru yang dilakukan Pertamina EP, tegas Presiden Direktur Petamina EP Syamsu 
Alam.Untuk mendorong peningkatan produksi gas, Pertamina EP merencanakan POP 
(Put On Production) untuk sumur Lavatera pada awal 2013 dengan rencana produksi 
sebesar 3 MMSCFD, seperti program POP tujuh sumur yang sudah dilakukan 
sebelumnya di struktur Pagardewa, Tasim dan Prabumenang dengan produksi gas 17 
MMSCFD dan kondensat 450 BOPD. Produksi gas ini untuk memenuhi kebutuhan gas 
South Sumatra West Java (SSWJ) melalui Perjanjian Jual Beli Gas dengan 
PGN.Struktur Lavatera terletak di Muara Enim, Sumatera Selatan, atau sekitar 3 
km sebelah timur struktur Tasim atau 2,5 km sebelah Barat Laut struktur 
Pagardewa. Penemuan gas bumi tersebut dibuktikan melalui uji kandungan lapisan 
(UKL) pada sumur LVT-1, interval 820 - 825 m Formasi Air Benakat. Kegiatan 
Eksplorasi di PAFE Pagardewa-Beringin ditujukan untuk menambah cadangan migas 
baru, salah satunya melalui penerapan konsep eksplorasi target dangkal pada 
reservoir batupasir Formasi Air Benakat (ABF) yang telah terbukti sebelumnya di 
sumur Tasim-1 dan Pagardewa-6.Sebelumnya, keberhasilan penemuan minyak dan gas 
di area PAFE Pagardewa pada tahun 2011 dicapai melalui pemboran lima sumur 
delineasi di struktur Prabumenang, Tasim, dan Kuang terutama pada reservoir 
Formasi Baturaja. Di tahun 2011 hasil temuan dari lima sumur delineasi di 
struktur Tasim, Prabumenang dan Kuang telah menambah cadangan sebesar 169 juta 
barel setara minyak (MMBOE).Kegiatan Eksplorasi PAFE Pagardewa bertujuan untuk 
membuktikan keberadaan hidrokarbon di struktur-struktur existing Pagardewa, 
Tasim, Prabumenang dan Kuang melalui pemboran sumur delineasi dan saat ini 
beberapa struktur existing tersebut telah siap ke fase pengembangan lapangan. 
Selain itu masih terdapat beberapa prospek siap bor di area Gajah-Beringin yang 
merupakan hasil akuisisi seismik-3D Gajah-Beringin tahun 2011.
Powered by Telkomsel BlackBerry(r

RE: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Muharram Jaya Panguriseng
He he he... betul mas Avi, harganya memang menyedihkan. Mungkin karena dianggap 
sama-sama plat merah. Berangkat dari harga gas itu, wajar kalau laba bersih PGN 
sebesar Rp. 6.24 triliun VS Pertamina sebesar Rp. 16.7 trilun untuk tahun 2010 
(diambil dari berbagai sumber), padahal size aktivanya jelas sangat jauh 
berbeda, antara bola basket dengan bola golf. Walaupun demikian, saya kira 
pendapatan PGN bukan hanya dari penjualan gasnya ke konsumen tetapi juga dari 
bursa saham.

Semoga harga gas dan harga bbm segera berpihak pada Pertamina yang 
ujung-ujungnya untuk Negara juga.

Nb. : Pada tahun 2011 ini Pertamina setor pajak sebesar Rp. 50.9 triliun kepada 
Negara.

Salam,
MJP - NPA: 3048


From: rakhmadi avianto [mailto:rakhmadi.avia...@gmail.com]
Sent: Wednesday, February 22, 2012 8:32 AM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

mas Muharram

Harga gasnya koq murah banget yah, lah kapan Pertamina bisa maju kalo gas 
dijual dg harga charity gitu mas
Kata pak DI kalo di jual ke PLN brani 8USD/mmbtu, lha ini diijual cuman 2,2 quo 
vadis nih

Salam
Avi 0666
Dir Expl and New Venture

2012/2/22 Muharram Jaya Panguriseng 
muhar...@pertamina.commailto:muhar...@pertamina.com
Pak Bandono and all,

Pipanya sudah ada pak, kalau ini untuk PGN (Perusahaan Gas Negara) berarti akan 
masuk Pipa Transmisi Sumatera Selatan-Jawa Barat (SSWJ). Mudah-mudahan harganya 
juga bagus, syukur-syukur bisa mencapai US$ 5 per MMBTU atau lebih. Kalau tidak 
salah selama ini harganya cuma US$ 2.2 per MMBTU. Bandingkan dengan harga 
pembelian PGN dari Santos Indonesia (di Jawa Timur ?) sebesar US$ 5 per MMBTU 
dengan penyesuaian 3 persen per tahun. Selisihnya luar biasa, lebih dari 100%.

Ternyata dimana-mana pedagang yang paling diuntungkan, produsen dan konsumen 
belakangan he he he...

Salam,
MJP - NPA: 3048


-Original Message-
From: Bandono Salim [mailto:bandon...@gmail.commailto:bandon...@gmail.com]
Sent: Tuesday, February 21, 2012 9:41 PM
To: iagi-net@iagi.or.idmailto:iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

Senang nya banyak gas,
Lebih mudah dan murah.
Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan murah. 
Buat laksanakan transportasi murah bagi semua.
Powered by Telkomsel BlackBerry(r)

-Original Message-
From: ok.taufik ok.tau...@gmail.commailto:ok.tau...@gmail.com
Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33
To: iagi-net@iagi.or.idmailto:iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.idmailto:iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Selamat buat rekan 
Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan gasnya.
Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi Lavatera-1 Jakarta, 20 
Pebruari 2012 Pertamina EP kembali menemukan cadangan gas bumi di area PAFE 
Pagardewa, Sumatera Selatan. Hasil uji produksi pada sumur eksplorasi Lavatera 
(LVT)-1 ini memproduksikan gas sebesar 5,7 juta standar kaki kubik gas per hari 
(MMSCFD) pada bukaan sumur 36/64 inchi.Kami sangat bersyukur bahwa penemuan 
cadangan gas di sumur LVT-1 ini menambah daftar keberhasilan eksplorasi di area 
PAFE Pagardewa. Dengan penemuan ini maka telah memberikan kontribusi yang cukup 
signifikan di tengah upaya optimalisasi produksi dan penemuan cadangan migas 
baru yang dilakukan Pertamina EP, tegas Presiden Direktur Petamina EP Syamsu 
Alam.Untuk mendorong peningkatan produksi gas, Pertamina EP merencanakan POP 
(Put On Production) untuk sumur Lavatera pada awal 2013 dengan rencana produksi 
sebesar 3 MMSCFD, seperti program POP tujuh sumur yang sudah dilakukan 
sebelumnya di struktur Pagardewa, Tasim dan Prabumenang dengan produksi gas 17 
MMSCFD dan kondensat 450 BOPD. Produksi gas ini untuk memenuhi kebutuhan gas 
South Sumatra West Java (SSWJ) melalui Perjanjian Jual Beli Gas dengan 
PGN.Struktur Lavatera terletak di Muara Enim, Sumatera Selatan, atau sekitar 3 
km sebelah timur struktur Tasim atau 2,5 km sebelah Barat Laut struktur 
Pagardewa. Penemuan gas bumi tersebut dibuktikan melalui uji kandungan lapisan 
(UKL) pada sumur LVT-1, interval 820 - 825 m Formasi Air Benakat. Kegiatan 
Eksplorasi di PAFE Pagardewa-Beringin ditujukan untuk menambah cadangan migas 
baru, salah satunya melalui penerapan konsep eksplorasi target dangkal pada 
reservoir batupasir Formasi Air Benakat (ABF) yang telah terbukti sebelumnya di 
sumur Tasim-1 dan Pagardewa-6.Sebelumnya, keberhasilan penemuan minyak dan gas 
di area PAFE Pagardewa pada tahun 2011 dicapai melalui pemboran lima sumur 
delineasi di struktur Prabumenang, Tasim, dan Kuang terutama pada reservoir 
Formasi Baturaja. Di tahun 2011 hasil temuan dari lima sumur delineasi di 
struktur Tasim, Prabumenang dan Kuang telah menambah cadangan sebesar 169 juta 
barel setara minyak (MMBOE).Kegiatan Eksplorasi PAFE Pagardewa bertujuan untuk 
membuktikan keberadaan hidrokarbon di struktur-struktur existing Pagardewa, 
Tasim, Prabumenang dan Kuang

[iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik abachtiar
Tergelitik oleh thread Discovery-nya Pertamina EP, terutama pembahasan ttg 
harga gas dsb, berikut ini sedikit unegh2 tentang BUMN energy kita: punya siapa?

Pertamina kepunyaan negara, PLN kepunyaan negara, PGN juga kepunyaan negara. 
Semuanya BUMN yg bekerja untuk memastikan rakyat Indonesia mendapatkan energi 
listrik, minyak, gas, dan produk industri petrokimia secara adil merata. 

Tapi kenapa koq mereka alot tawar menawar alokasi dan harga gas-(minyak) yg 
diproduksi dr tanah air Indonesia? Yg kontrak 2.2$/mmbtu lah, yg 5$/mmbtu dr 
kontrak Santos-lah, yg PLN berani bayar 8$/mmntu-lah... Se-olah2 mrk itu 
pedagang yg mencari keuntungan sebesar2nya dg modal sekecil2nya: pedagangnya 
negara? Yang musti diuntungkan itu kan negara - rakyat Indonesia? Bukan mrk 
sebagai lembaga!

Koq semakin ruwet sih hubungan institusi bisnis-politik - industri milik negara 
kita? Dan kita semua seolah hanyut dalam ketidak-beresan ketidak-logisan cara 
berpikir dan bertindak lembaga2 bisnis negara tsb. Coba saja: untuk memastikan 
pasokan gas: PGN sampai bersusah payah nyari blok2 migas sendiri, jangan2 PLN 
nanti juga akan punya blok migas sendiri pula!?

Ini akan jadi lebih ruwet dan nggak masuk di pemahaman manusia normal kalau 
kita masukkan juga BPMigas dan Ditjen Migas dalam percaturan hubungan antar 
kelembagaan bisnis tersebut. Lha wong semua cadangan migas Indonesia dikuasai 
data, pengelolaan, peruntukan, dan operasinya oleh BPMigas dan ultimately 
Ditjen Migas. Koq masih juga kita baca berita: PGN berhasil menambah pasokan 
gas u/Jawa sejumlah sekian sekian juta kubik kaki bperhari dsb. Khan harusnya 
itu semua sdh bisa dikuasai, dihandel, dialokasikan oleh BPMigas/Ditjen Migas. 
Bukannya PGN yg kesana kemari nyari jatah gas u/diperdagangkan kembali ke 
industri di Indonesia. Cukup BPMigas/Ditjen Migas sebagai penguasa mengaturnya: 
siapa akan mendapatkan berapa lewat apa (PGN? Swasta?) Dll.

Ah, entahlah, atau karena aku terlalu bodoh saja?

Jkt, 22Feb 2012
ADB
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Setiabudi Djaelani setiabudi.djael...@energi-mp.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 08:49:37 
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: RE: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Pada tahun 2004 bisa jual gas ke PLN dengan harga USD 2.65/ MMBTU sudah merasa 
paling tinggi.
Bila dibandingkan dengan harga pasar gas sekarang tentu saja terlalu murah, 
namun demikian
Harga gas bisa saja dinegosiasi ulang dengan memberikan alasan yang tepat untuk 
minta kenaikan,
Dengan menambahkan adendum pada PJBG. Memang pada kenyataannya tidak mudah dan 
sangat
alot.

Salam
Setiabudi

From: rakhmadi avianto [mailto:rakhmadi.avia...@gmail.com]
Sent: Wednesday, February 22, 2012 8:32 AM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

mas Muharram

Harga gasnya koq murah banget yah, lah kapan Pertamina bisa maju kalo gas 
dijual dg harga charity gitu mas
Kata pak DI kalo di jual ke PLN brani 8USD/mmbtu, lha ini diijual cuman 2,2 quo 
vadis nih

Salam
Avi 0666
Dir Expl and New Venture

2012/2/22 Muharram Jaya Panguriseng 
muhar...@pertamina.commailto:muhar...@pertamina.com
Pak Bandono and all,

Pipanya sudah ada pak, kalau ini untuk PGN (Perusahaan Gas Negara) berarti akan 
masuk Pipa Transmisi Sumatera Selatan-Jawa Barat (SSWJ). Mudah-mudahan harganya 
juga bagus, syukur-syukur bisa mencapai US$ 5 per MMBTU atau lebih. Kalau tidak 
salah selama ini harganya cuma US$ 2.2 per MMBTU. Bandingkan dengan harga 
pembelian PGN dari Santos Indonesia (di Jawa Timur ?) sebesar US$ 5 per MMBTU 
dengan penyesuaian 3 persen per tahun. Selisihnya luar biasa, lebih dari 100%.

Ternyata dimana-mana pedagang yang paling diuntungkan, produsen dan konsumen 
belakangan he he he...

Salam,
MJP - NPA: 3048


-Original Message-
From: Bandono Salim [mailto:bandon...@gmail.commailto:bandon...@gmail.com]
Sent: Tuesday, February 21, 2012 9:41 PM
To: iagi-net@iagi.or.idmailto:iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

Senang nya banyak gas,
Lebih mudah dan murah.
Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan murah. 
Buat laksanakan transportasi murah bagi semua.
Powered by Telkomsel BlackBerry(r)

-Original Message-
From: ok.taufik ok.tau...@gmail.commailto:ok.tau...@gmail.com
Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33
To: iagi-net@iagi.or.idmailto:iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.idmailto:iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Selamat buat rekan 
Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan gasnya.
Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi Lavatera-1 Jakarta, 20 
Pebruari 2012 Pertamina EP kembali menemukan cadangan gas bumi di area PAFE 
Pagardewa, Sumatera Selatan. Hasil uji produksi pada sumur eksplorasi Lavatera 
(LVT)-1 ini memproduksikan gas sebesar 5,7 juta standar kaki kubik gas per hari

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Bandono Salim
Semua mau menange dewe, rakus, dan hehehe buas.
Itu sebab utamanya. Kalau mau berbagi, ya semua senang.
Rasanya masing2 bumn itu sdh seperti pedagang.
Ini kan tugas Dahlan Ikhsan untuk membereskannya.
Met kerja keras mas dahlan.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: abacht...@cbn.net.id
Date: Wed, 22 Feb 2012 02:31:46 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru
Tergelitik oleh thread Discovery-nya Pertamina EP, terutama pembahasan ttg 
harga gas dsb, berikut ini sedikit unegh2 tentang BUMN energy kita: punya siapa?

Pertamina kepunyaan negara, PLN kepunyaan negara, PGN juga kepunyaan negara. 
Semuanya BUMN yg bekerja untuk memastikan rakyat Indonesia mendapatkan energi 
listrik, minyak, gas, dan produk industri petrokimia secara adil merata. 

Tapi kenapa koq mereka alot tawar menawar alokasi dan harga gas-(minyak) yg 
diproduksi dr tanah air Indonesia? Yg kontrak 2.2$/mmbtu lah, yg 5$/mmbtu dr 
kontrak Santos-lah, yg PLN berani bayar 8$/mmntu-lah... Se-olah2 mrk itu 
pedagang yg mencari keuntungan sebesar2nya dg modal sekecil2nya: pedagangnya 
negara? Yang musti diuntungkan itu kan negara - rakyat Indonesia? Bukan mrk 
sebagai lembaga!

Koq semakin ruwet sih hubungan institusi bisnis-politik - industri milik negara 
kita? Dan kita semua seolah hanyut dalam ketidak-beresan ketidak-logisan cara 
berpikir dan bertindak lembaga2 bisnis negara tsb. Coba saja: untuk memastikan 
pasokan gas: PGN sampai bersusah payah nyari blok2 migas sendiri, jangan2 PLN 
nanti juga akan punya blok migas sendiri pula!?

Ini akan jadi lebih ruwet dan nggak masuk di pemahaman manusia normal kalau 
kita masukkan juga BPMigas dan Ditjen Migas dalam percaturan hubungan antar 
kelembagaan bisnis tersebut. Lha wong semua cadangan migas Indonesia dikuasai 
data, pengelolaan, peruntukan, dan operasinya oleh BPMigas dan ultimately 
Ditjen Migas. Koq masih juga kita baca berita: PGN berhasil menambah pasokan 
gas u/Jawa sejumlah sekian sekian juta kubik kaki bperhari dsb. Khan harusnya 
itu semua sdh bisa dikuasai, dihandel, dialokasikan oleh BPMigas/Ditjen Migas. 
Bukannya PGN yg kesana kemari nyari jatah gas u/diperdagangkan kembali ke 
industri di Indonesia. Cukup BPMigas/Ditjen Migas sebagai penguasa mengaturnya: 
siapa akan mendapatkan berapa lewat apa (PGN? Swasta?) Dll.

Ah, entahlah, atau karena aku terlalu bodoh saja?

Jkt, 22Feb 2012
ADB
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Setiabudi Djaelani setiabudi.djael...@energi-mp.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 08:49:37 
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: RE: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Pada tahun 2004 bisa jual gas ke PLN dengan harga USD 2.65/ MMBTU sudah merasa 
paling tinggi.
Bila dibandingkan dengan harga pasar gas sekarang tentu saja terlalu murah, 
namun demikian
Harga gas bisa saja dinegosiasi ulang dengan memberikan alasan yang tepat untuk 
minta kenaikan,
Dengan menambahkan adendum pada PJBG. Memang pada kenyataannya tidak mudah dan 
sangat
alot.

Salam
Setiabudi

From: rakhmadi avianto [mailto:rakhmadi.avia...@gmail.com]
Sent: Wednesday, February 22, 2012 8:32 AM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

mas Muharram

Harga gasnya koq murah banget yah, lah kapan Pertamina bisa maju kalo gas 
dijual dg harga charity gitu mas
Kata pak DI kalo di jual ke PLN brani 8USD/mmbtu, lha ini diijual cuman 2,2 quo 
vadis nih

Salam
Avi 0666
Dir Expl and New Venture

2012/2/22 Muharram Jaya Panguriseng 
muhar...@pertamina.commailto:muhar...@pertamina.com
Pak Bandono and all,

Pipanya sudah ada pak, kalau ini untuk PGN (Perusahaan Gas Negara) berarti akan 
masuk Pipa Transmisi Sumatera Selatan-Jawa Barat (SSWJ). Mudah-mudahan harganya 
juga bagus, syukur-syukur bisa mencapai US$ 5 per MMBTU atau lebih. Kalau tidak 
salah selama ini harganya cuma US$ 2.2 per MMBTU. Bandingkan dengan harga 
pembelian PGN dari Santos Indonesia (di Jawa Timur ?) sebesar US$ 5 per MMBTU 
dengan penyesuaian 3 persen per tahun. Selisihnya luar biasa, lebih dari 100%.

Ternyata dimana-mana pedagang yang paling diuntungkan, produsen dan konsumen 
belakangan he he he...

Salam,
MJP - NPA: 3048


-Original Message-
From: Bandono Salim [mailto:bandon...@gmail.commailto:bandon...@gmail.com]
Sent: Tuesday, February 21, 2012 9:41 PM
To: iagi-net@iagi.or.idmailto:iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

Senang nya banyak gas,
Lebih mudah dan murah.
Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan murah. 
Buat laksanakan transportasi murah bagi semua.
Powered by Telkomsel BlackBerry(r)

-Original Message-
From: ok.taufik ok.tau...@gmail.commailto:ok.tau...@gmail.com
Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33
To: iagi-net@iagi.or.idmailto:iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Ok Taufik
 baca berita: PGN berhasil
 menambah pasokan gas u/Jawa sejumlah sekian sekian juta kubik kaki bperhari
 dsb. Khan harusnya itu semua sdh bisa dikuasai, dihandel, dialokasikan oleh
 BPMigas/Ditjen Migas. Bukannya PGN yg kesana kemari nyari jatah gas
 u/diperdagangkan kembali ke industri di Indonesia. Cukup BPMigas/Ditjen
 Migas sebagai penguasa mengaturnya: siapa akan mendapatkan berapa lewat apa
 (PGN? Swasta?) Dll.

 Ah, entahlah, atau karena aku terlalu bodoh saja?

 Jkt, 22Feb 2012
 ADB
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: *Setiabudi Djaelani setiabudi.djael...@energi-mp.com
 *Date: *Wed, 22 Feb 2012 08:49:37 +0700
 *To: *iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: *iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *RE: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

  Pada tahun 2004 bisa jual gas ke PLN dengan harga USD 2.65/ MMBTU sudah
 merasa paling tinggi.

 Bila dibandingkan dengan harga pasar gas sekarang tentu saja terlalu
 murah, namun demikian

 Harga gas bisa saja dinegosiasi ulang dengan memberikan alasan yang tepat
 untuk minta kenaikan,

 Dengan menambahkan adendum pada PJBG. Memang pada kenyataannya tidak mudah
 dan sangat

 alot.

 ** **

 Salam

 Setiabudi 

 ** **

 *From:* rakhmadi avianto [mailto:rakhmadi.avia...@gmail.com]
 *Sent:* Wednesday, February 22, 2012 8:32 AM
 *To:* iagi-net@iagi.or.id
 *Subject:* Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

 ** **

 mas Muharram

 Harga gasnya koq murah banget yah, lah kapan Pertamina bisa maju kalo gas
 dijual dg harga charity gitu mas
 Kata pak DI kalo di jual ke PLN brani 8USD/mmbtu, lha ini diijual cuman
 2,2 quo vadis nih

 Salam
 Avi 0666
 Dir Expl and New Venture

 

 2012/2/22 Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com

 Pak Bandono and all,

 Pipanya sudah ada pak, kalau ini untuk PGN (Perusahaan Gas Negara) berarti
 akan masuk Pipa Transmisi Sumatera Selatan-Jawa Barat (SSWJ). Mudah-mudahan
 harganya juga bagus, syukur-syukur bisa mencapai US$ 5 per MMBTU atau
 lebih. Kalau tidak salah selama ini harganya cuma US$ 2.2 per MMBTU.
 Bandingkan dengan harga pembelian PGN dari Santos Indonesia (di Jawa Timur
 ?) sebesar US$ 5 per MMBTU dengan penyesuaian 3 persen per tahun.
 Selisihnya luar biasa, lebih dari 100%.

 Ternyata dimana-mana pedagang yang paling diuntungkan, produsen dan
 konsumen belakangan he he he...

 Salam,
 MJP - NPA: 3048



 -Original Message-
 From: Bandono Salim [mailto:bandon...@gmail.com]
 Sent: Tuesday, February 21, 2012 9:41 PM
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

 Senang nya banyak gas,
 Lebih mudah dan murah.
 Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan
 murah. Buat laksanakan transportasi murah bagi semua.

 Powered by Telkomsel BlackBerry(r)


 -Original Message-
 From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
 Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Selamat buat
 rekan Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan gasnya.

 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi Lavatera-1
 Jakarta, 20 Pebruari 2012 Pertamina EP kembali menemukan cadangan gas bumi
 di area PAFE Pagardewa, Sumatera Selatan. Hasil uji produksi pada sumur
 eksplorasi Lavatera (LVT)-1 ini memproduksikan gas sebesar 5,7 juta standar
 kaki kubik gas per hari (MMSCFD) pada bukaan sumur 36/64 inchi.Kami sangat
 bersyukur bahwa penemuan cadangan gas di sumur LVT-1 ini menambah daftar
 keberhasilan eksplorasi di area PAFE Pagardewa. Dengan penemuan ini maka
 telah memberikan kontribusi yang cukup signifikan di tengah upaya
 optimalisasi produksi dan penemuan cadangan migas baru yang dilakukan
 Pertamina EP, tegas Presiden Direktur Petamina EP Syamsu Alam.Untuk
 mendorong peningkatan produksi gas, Pertamina EP merencanakan POP (Put On
 Production) untuk sumur Lavatera pada awal 2013 dengan rencana produksi
 sebesar 3 MMSCFD, seperti program POP tujuh sumur yang sudah dilakukan
 sebelumnya di struktur Pagardewa, Tasim dan Prabumenang dengan produksi gas
 17 MMSCFD dan kondensat 450 BOPD. Produksi gas ini untuk memenuhi kebutuhan
 gas South Sumatra West Java (SSWJ) melalui Perjanjian Jual Beli Gas dengan
 PGN.Struktur Lavatera terletak di Muara Enim, Sumatera Selatan, atau
 sekitar 3 km sebelah timur struktur Tasim atau 2,5 km sebelah Barat Laut
 struktur Pagardewa. Penemuan gas bumi tersebut dibuktikan melalui uji
 kandungan lapisan (UKL) pada sumur LVT-1, interval 820 - 825 m Formasi Air
 Benakat. Kegiatan Eksplorasi di PAFE Pagardewa-Beringin ditujukan untuk
 menambah cadangan migas baru, salah satunya melalui penerapan konsep
 eksplorasi target dangkal pada reservoir batupasir Formasi Air Benakat
 (ABF) yang telah terbukti sebelumnya di sumur Tasim-1 dan
 Pagardewa-6.Sebelumnya, keberhasilan penemuan minyak dan gas di area PAFE

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik E. Suryana
terimakasih pencerahannya pak andang,,,kalo mengacu kepada UUD'45 pasal 33 ayat 
1, disitu termaktub:bumi dan segala apa yg ada didalamnya dikuasai oleh negara 
dan digunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat,,,pertanyaannya,apakah 
acuan penguasa/stakeholder itu UUD'45 atau UUD* nya kapitalis?

wslkm

ES

*UUD=Ujung-Ujungnya Duit




 From: abacht...@cbn.net.id abacht...@cbn.net.id
To: iagi-net@iagi.or.id 
Sent: Wednesday, February 22, 2012 9:31 AM
Subject: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru
 

 
Tergelitik oleh thread Discovery-nya Pertamina EP, terutama pembahasan ttg 
harga gas dsb, berikut ini sedikit unegh2 tentang BUMN energy kita: punya siapa?

Pertamina kepunyaan negara, PLN kepunyaan negara, PGN juga kepunyaan negara. 
Semuanya BUMN yg bekerja untuk memastikan rakyat Indonesia mendapatkan energi 
listrik, minyak, gas, dan produk industri petrokimia secara adil merata. 

Tapi kenapa koq mereka alot tawar menawar alokasi dan harga gas-(minyak) yg 
diproduksi dr tanah air Indonesia? Yg kontrak 2.2$/mmbtu lah, yg 5$/mmbtu dr 
kontrak Santos-lah, yg PLN berani bayar 8$/mmntu-lah... Se-olah2 mrk itu 
pedagang yg mencari keuntungan sebesar2nya dg modal sekecil2nya: pedagangnya 
negara? Yang musti diuntungkan itu kan negara - rakyat Indonesia? Bukan mrk 
sebagai lembaga!

Koq semakin ruwet sih hubungan institusi bisnis-politik - industri milik negara 
kita? Dan kita semua seolah hanyut dalam ketidak-beresan ketidak-logisan cara 
berpikir dan bertindak lembaga2 bisnis negara tsb. Coba saja: untuk memastikan 
pasokan gas: PGN sampai bersusah payah nyari blok2 migas sendiri, jangan2 PLN 
nanti juga akan punya blok migas sendiri pula!?

Ini akan jadi lebih ruwet dan nggak masuk di pemahaman manusia normal kalau 
kita masukkan juga BPMigas dan Ditjen Migas dalam percaturan hubungan antar 
kelembagaan bisnis tersebut. Lha wong semua cadangan migas Indonesia dikuasai 
data, pengelolaan, peruntukan, dan operasinya oleh BPMigas dan ultimately 
Ditjen Migas. Koq masih juga kita baca berita: PGN berhasil menambah pasokan 
gas u/Jawa sejumlah sekian sekian juta kubik kaki bperhari dsb. Khan harusnya 
itu semua sdh bisa dikuasai, dihandel, dialokasikan oleh BPMigas/Ditjen Migas. 
Bukannya PGN yg kesana kemari nyari jatah gas u/diperdagangkan kembali ke 
industri di Indonesia. Cukup BPMigas/Ditjen Migas sebagai penguasa mengaturnya: 
siapa akan mendapatkan berapa lewat apa (PGN? Swasta?) Dll.

Ah, entahlah, atau karena aku terlalu bodoh saja?

Jkt, 22Feb 2012
ADB
Powered by Telkomsel BlackBerry®


From:  Setiabudi Djaelani setiabudi.djael...@energi-mp.com 
Date: Wed, 22 Feb 2012 08:49:37 +0700
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
ReplyTo:  iagi-net@iagi.or.id 
Subject: RE: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

Pada tahun 2004 bisa jual gas ke PLN dengan harga USD 2.65/
MMBTU sudah merasa paling tinggi.
Bila dibandingkan dengan harga pasar gas sekarang tentu saja
terlalu murah, namun demikian
Harga gas bisa saja dinegosiasi ulang dengan memberikan alasan
yang tepat untuk minta kenaikan,
Dengan menambahkan adendum pada PJBG. Memang pada kenyataannya
tidak mudah dan sangat
alot.
 
Salam
Setiabudi 
 
From:rakhmadi avianto
[mailto:rakhmadi.avia...@gmail.com] 
Sent: Wednesday, February 22, 2012 8:32 AM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
 
mas Muharram

Harga gasnya koq murah banget yah, lah kapan Pertamina bisa maju kalo gas
dijual dg harga charity gitu mas
Kata pak DI kalo di jual ke PLN brani 8USD/mmbtu, lha ini diijual cuman 2,2 quo
vadis nih

Salam
Avi 0666
Dir Expl and New Venture


2012/2/22 Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com
Pak Bandono and all,

Pipanya sudah ada pak, kalau ini untuk PGN (Perusahaan Gas Negara) berarti akan
masuk Pipa Transmisi Sumatera Selatan-Jawa Barat (SSWJ). Mudah-mudahan harganya
juga bagus, syukur-syukur bisa mencapai US$ 5 per MMBTU atau lebih. Kalau tidak
salah selama ini harganya cuma US$ 2.2 per MMBTU. Bandingkan dengan harga
pembelian PGN dari Santos Indonesia (di Jawa Timur ?) sebesar US$ 5 per MMBTU
dengan penyesuaian 3 persen per tahun. Selisihnya luar biasa, lebih dari 100%.

Ternyata dimana-mana pedagang yang paling diuntungkan, produsen dan konsumen
belakangan he he he...

Salam,
MJP - NPA: 3048


-Original Message-
From: Bandono Salim [mailto:bandon...@gmail.com]
Sent: Tuesday, February 21, 2012 9:41 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

Senang nya banyak gas,
Lebih mudah dan murah.
Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan murah.
Buat laksanakan transportasi murah bagi semua.
Powered by Telkomsel BlackBerry(r)

-Original Message-
From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Bandono Salim
Begitu boleh saja, itu memang yang dikembangkan di negra maju kapitalisnya
 tapi kini apa terjadi?
Bumn kaya negaranya miskin, utang negara jadi besar (contoh USA) negara Eropa. 
Salam. Eh ini referensi dari koran saja.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Ok Taufik ok.tau...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 09:42:28 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP
 Temukan Cadangan Gas Baru
Di dunia ini, State Owned Entreprise bukan barang haram (BUMN). Dimana-mana
BUMN semakin menggurita, dulu dengan petronas di ethiopia pakai kontraktor
ZPEB (drlling company no.1 in the world..kata orang Republik China) dan
mereka bagian dari CNOOC, semua di urus samapai sekolah, istri pekerja jadi
gurunya, jadi kalau terjadi bisnis diantara mereka jelas bisa jadi low
price.

Contoh:

China: Cnooc
Russia: Gazprom
Singapura: Temasek, Singtel

berikut copy paste bumn dari beberapa negara:

Postal Railways Pharmacy Gambling Alcohol retail Health care Universities
Telephone Television Oil Energy
Australia yes (Australia Post) monopoly on postal delivery of letters to
250g mix varies by State mix (PBSfunding only) (no retail competition) mix
varies by State no mix (Medicare) mix no mix (ABC) (SBS) no mix varies by
State
Brazil yes (Correios) mix (VALEC,CBTU) mix (Hemobras) yes (Caixa Econômica
Federal) no mix (SUS) mix mix (Telebras) mix Mix (Petrobras) mix
(Eletrobras)
Canada yes (Canada Post) mix
(Via Rail), passenger rail. Freight is private. no varies by province
varies by province (LCBO, SAQ,SLGA) mix mix varies by province (Sasktel)
mix (CBC) mix varies by province (Hydro-Québec, BC Hydro,Hydro One,Manitoba
Hydro,Nalcor,**SaskPower)
Finland de facto (Itella) de facto (VR) no yes
(Veikkaus,RAY,**Fintoto) yes (Alko) mix (municipal) yes mix (TeliaSonera)
mix (YLE) de facto (Neste) mix (Fortum)
France yes
(La Poste) yes (SNCF) no mix
(Française Des Jeux) no mix mix mix (France Telecom) mix (France
Television) no mix (EDF)
Germany mix
(Deutsche Post) mix (DB) no no no mix (BG) mix mix (DTAG) mix (ARD) ? ?
Greece de facto
(ELTA) de facto (OSE,TrainOSE) no mix
(OPAP) no mix (ESY) yes mix (OTE) mix (ERT) mix (ELPE) mix (DEI)
Iceland de facto (Íslandspóstur) no railways in Iceland no no gambling in
Iceland yes (ÁTVR) mix mix no mix no oil industry in Iceland mix
India yes (India Post) yes (Indian Railways) yes (IDPL) no no mix mix mix
(BSNL) mix (Doordarshan) mix (ONGC) yes
Ireland yes (An Post) yes (Iarnród Éireann) no no no mix mix no mix
(RTE,TG4) no mix (ESB)
Italy yes (Poste italiane) yes (FS) no no no mix (SSN) mix no yes (RAI) mix
(Eni) mix (Enel)
Indonesia yes (Pos Indonesia) yes (PT Kereta Api) yes no no yes (Asuransi
Jiwasraya) yes yes (Telkom Indonesia) yes (TVRI) yes (Pertamina) yes
(Perusahaan Listrik Negara)
Japan yes
(JapanPost) mix (JR) no yes (JRAand etc) no mix mix mix (NTT) mix (NHK) no
no
Netherlands no yes (Nederlandse Spoorwegen) no yes
(Holland Casino) no mix yes no mix (Netherlands Public Broadcasting) no no
New Zealand yes (NZ Post) yes (Kiwi Rail) no no no mix yes no mix (TVNZ) no
mix (Genesis Power,Meridian Energy,Mighty River Power, Solid
Energy,Transpower New Zealand Limited))
Philippines yes (PhilPost) yes (PNR) no yes (PAGCOR) no yes yes (U.P.) no
yes (PTV) mix (PNOC) mix (NAPOCOR)
Sweden de facto (Posten) de facto (SJ) mix (Apoteket) yes yes
(Systembolaget) mix yes mix (Telia) mix (SVT) no mix (Vattenfall)
Turkey yes (PTT) yes (TCDD) no no no mix mix no mix (TRT) mix (TPAO) mix
United Kingdom yes (Royal Mail) mix
(Northern Ireland Railways,East Coast) (Network Rail) no mix (Premium
Bonds) mix mix (NHS) mix no mix (BBC,Channel 4,S4C) no no
United States yes (USPS, anagency) mix
(Amtrak), passenger rail. Freight is private. no Mix (All State Lotteries
varies by state (ABC store states) mix mix (U.S. military service
academies,public universities no mix (PBS) no mix (TVA)

2012/2/22 abacht...@cbn.net.id

 Tergelitik oleh thread Discovery-nya Pertamina EP, terutama pembahasan ttg
 harga gas dsb, berikut ini sedikit unegh2 tentang BUMN energy kita: punya
 siapa?

 Pertamina kepunyaan negara, PLN kepunyaan negara, PGN juga kepunyaan
 negara. Semuanya BUMN yg bekerja untuk memastikan rakyat Indonesia
 mendapatkan energi listrik, minyak, gas, dan produk industri petrokimia
 secara adil merata.

 Tapi kenapa koq mereka alot tawar menawar alokasi dan harga gas-(minyak)
 yg diproduksi dr tanah air Indonesia? Yg kontrak 2.2$/mmbtu lah, yg
 5$/mmbtu dr kontrak Santos-lah, yg PLN berani bayar 8$/mmntu-lah...
 Se-olah2 mrk itu pedagang yg mencari keuntungan sebesar2nya dg modal
 sekecil2nya: pedagangnya negara? Yang musti diuntungkan itu kan negara -
 rakyat Indonesia? Bukan mrk sebagai lembaga!

 Koq semakin ruwet sih hubungan institusi bisnis-politik - industri milik
 negara kita? Dan kita semua seolah hanyut dalam ketidak-beresan
 ketidak-logisan cara berpikir dan bertindak lembaga2 bisnis negara

RE: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Muharram Jaya Panguriseng
He he he...apa gak salah tuh Pak, Bumn kaya negaranya miskin, utang negara 
jadi besar (contoh USA) negara Eropa
Setahu saya semua Negara yang memiliki BUMN atau swasta nasional kuat sebagai 
power house-nya, negaranya pun akan kaya. Kalau di Indonesia BUMN-nya memang 
masih kelas coro (istilah Iwan Fals), ya karuan saja BUMN-nya miskin karena 
tidak bisa fully professional akibat selalu ditingkahi politik praktis dan 
negaranya pun miskin.

Salam,
MJP - NPA: 3048


From: Bandono Salim [mailto:bandon...@gmail.com]
Sent: Wednesday, February 22, 2012 9:49 AM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru

Begitu boleh saja, itu memang yang dikembangkan di negra maju kapitalisnya
tapi kini apa terjadi?
Bumn kaya negaranya miskin, utang negara jadi besar (contoh USA) negara Eropa.
Salam. Eh ini referensi dari koran saja.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

From: Ok Taufik ok.tau...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 09:42:28 +0700
To: iagi-net@iagi.or.id
ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru


Di dunia ini, State Owned Entreprise bukan barang haram (BUMN). Dimana-mana 
BUMN semakin menggurita, dulu dengan petronas di ethiopia pakai kontraktor ZPEB 
(drlling company no.1 in the world..kata orang Republik China) dan mereka 
bagian dari CNOOC, semua di urus samapai sekolah, istri pekerja jadi gurunya, 
jadi kalau terjadi bisnis diantara mereka jelas bisa jadi low price.

Contoh:

China: Cnooc
Russia: Gazprom
Singapura: Temasek, Singtel

berikut copy paste bumn dari beberapa negara:

Postal Railways Pharmacy Gambling Alcohol retail Health care Universities 
Telephone Television Oil Energy
Australia yes (Australia Post) monopoly on postal delivery of letters to 250g 
mix varies by State mix (PBSfunding only) (no retail competition) mix varies by 
State no mix (Medicare) mix no mix (ABC) (SBS) no mix varies by State
Brazil yes (Correios) mix (VALEC,CBTU) mix (Hemobras) yes (Caixa Econômica 
Federal) no mix (SUS) mix mix (Telebras) mix Mix (Petrobras) mix (Eletrobras)
Canada yes (Canada Post) mix
(Via Rail), passenger rail. Freight is private. no varies by province varies by 
province (LCBO, SAQ,SLGA) mix mix varies by province (Sasktel) mix (CBC) mix 
varies by province (Hydro-Québec, BC Hydro,Hydro One,Manitoba 
Hydro,Nalcor,SaskPower)
Finland de facto (Itella) de facto (VR) no yes
(Veikkaus,RAY,Fintoto) yes (Alko) mix (municipal) yes mix (TeliaSonera) mix 
(YLE) de facto (Neste) mix (Fortum)
France yes
(La Poste) yes (SNCF) no mix
(Française Des Jeux) no mix mix mix (France Telecom) mix (France Television) no 
mix (EDF)
Germany mix
(Deutsche Post) mix (DB) no no no mix (BG) mix mix (DTAG) mix (ARD) ? ?
Greece de facto
(ELTA) de facto (OSE,TrainOSE) no mix
(OPAP) no mix (ESY) yes mix (OTE) mix (ERT) mix (ELPE) mix (DEI)
Iceland de facto (Íslandspóstur) no railways in Iceland no no gambling in 
Iceland yes (ÁTVR) mix mix no mix no oil industry in Iceland mix
India yes (India Post) yes (Indian Railways) yes (IDPL) no no mix mix mix 
(BSNL) mix (Doordarshan) mix (ONGC) yes
Ireland yes (An Post) yes (Iarnród Éireann) no no no mix mix no mix (RTE,TG4) 
no mix (ESB)
Italy yes (Poste italiane) yes (FS) no no no mix (SSN) mix no yes (RAI) mix 
(Eni) mix (Enel)
Indonesia yes (Pos Indonesia) yes (PT Kereta Api) yes no no yes (Asuransi 
Jiwasraya) yes yes (Telkom Indonesia) yes (TVRI) yes (Pertamina) yes 
(Perusahaan Listrik Negara)
Japan yes
(JapanPost) mix (JR) no yes (JRAand etc) no mix mix mix (NTT) mix (NHK) no no
Netherlands no yes (Nederlandse Spoorwegen) no yes
(Holland Casino) no mix yes no mix (Netherlands Public Broadcasting) no no
New Zealand yes (NZ Post) yes (Kiwi Rail) no no no mix yes no mix (TVNZ) no mix 
(Genesis Power,Meridian Energy,Mighty River Power, Solid Energy,Transpower New 
Zealand Limited))
Philippines yes (PhilPost) yes (PNR) no yes (PAGCOR) no yes yes (U.P.) no yes 
(PTV) mix (PNOC) mix (NAPOCOR)
Sweden de facto (Posten) de facto (SJ) mix (Apoteket) yes yes (Systembolaget) 
mix yes mix (Telia) mix (SVT) no mix (Vattenfall)
Turkey yes (PTT) yes (TCDD) no no no mix mix no mix (TRT) mix (TPAO) mix
United Kingdom yes (Royal Mail) mix
(Northern Ireland Railways,East Coast) (Network Rail) no mix (Premium Bonds) 
mix mix (NHS) mix no mix (BBC,Channel 4,S4C) no no
United States yes (USPS, anagency) mix
(Amtrak), passenger rail. Freight is private. no Mix (All State Lotteries 
varies by state (ABC store states) mix mix (U.S. military service 
academies,public universities no mix (PBS) no mix (TVA)
2012/2/22 abacht...@cbn.net.idmailto:abacht...@cbn.net.id
Tergelitik oleh thread Discovery-nya Pertamina EP, terutama pembahasan ttg 
harga gas dsb, berikut ini sedikit unegh2 tentang BUMN energy kita: punya siapa?

Pertamina kepunyaan negara, PLN kepunyaan negara, PGN juga kepunyaan negara. 
Semuanya BUMN yg

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik noor syarifuddin
ADB,
Sampeyan bukan terlalu bodoh untuk memahami halmalah terlalu pinter...:-)
 
Hanya satu yang sampeyan lupa, prinsip dasar di negeri ini: 
kalau bisa susah kenapa dimudahkan, kalau bisa ruwet kenapa 
disederhanakan
 
 
 
pisss!

--- On Tue, 2/21/12, abacht...@cbn.net.id abacht...@cbn.net.id wrote:


From: abacht...@cbn.net.id abacht...@cbn.net.id
Subject: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru
To: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tuesday, February 21, 2012, 9:31 PM







Tergelitik oleh thread Discovery-nya Pertamina EP, terutama pembahasan ttg 
harga gas dsb, berikut ini sedikit unegh2 tentang BUMN energy kita: punya siapa?

Pertamina kepunyaan negara, PLN kepunyaan negara, PGN juga kepunyaan negara. 
Semuanya BUMN yg bekerja untuk memastikan rakyat Indonesia mendapatkan energi 
listrik, minyak, gas, dan produk industri petrokimia secara adil merata. 

Tapi kenapa koq mereka alot tawar menawar alokasi dan harga gas-(minyak) yg 
diproduksi dr tanah air Indonesia? Yg kontrak 2.2$/mmbtu lah, yg 5$/mmbtu dr 
kontrak Santos-lah, yg PLN berani bayar 8$/mmntu-lah... Se-olah2 mrk itu 
pedagang yg mencari keuntungan sebesar2nya dg modal sekecil2nya: pedagangnya 
negara? Yang musti diuntungkan itu kan negara - rakyat Indonesia? Bukan mrk 
sebagai lembaga!

Koq semakin ruwet sih hubungan institusi bisnis-politik - industri milik negara 
kita? Dan kita semua seolah hanyut dalam ketidak-beresan ketidak-logisan cara 
berpikir dan bertindak lembaga2 bisnis negara tsb. Coba saja: untuk memastikan 
pasokan gas: PGN sampai bersusah payah nyari blok2 migas sendiri, jangan2 PLN 
nanti juga akan punya blok migas sendiri pula!?

Ini akan jadi lebih ruwet dan nggak masuk di pemahaman manusia normal kalau 
kita masukkan juga BPMigas dan Ditjen Migas dalam percaturan hubungan antar 
kelembagaan bisnis tersebut. Lha wong semua cadangan migas Indonesia dikuasai 
data, pengelolaan, peruntukan, dan operasinya oleh BPMigas dan ultimately 
Ditjen Migas. Koq masih juga kita baca berita: PGN berhasil menambah pasokan 
gas u/Jawa sejumlah sekian sekian juta kubik kaki bperhari dsb. Khan harusnya 
itu semua sdh bisa dikuasai, dihandel, dialokasikan oleh BPMigas/Ditjen Migas. 
Bukannya PGN yg kesana kemari nyari jatah gas u/diperdagangkan kembali ke 
industri di Indonesia. Cukup BPMigas/Ditjen Migas sebagai penguasa mengaturnya: 
siapa akan mendapatkan berapa lewat apa (PGN? Swasta?) Dll.

Ah, entahlah, atau karena aku terlalu bodoh saja?

Jkt, 22Feb 2012
ADB
Powered by Telkomsel BlackBerry®


From: Setiabudi Djaelani setiabudi.djael...@energi-mp.com 
Date: Wed, 22 Feb 2012 08:49:37 +0700
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id 
Subject: RE: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru



Pada tahun 2004 bisa jual gas ke PLN dengan harga USD 2.65/ MMBTU sudah merasa 
paling tinggi.
Bila dibandingkan dengan harga pasar gas sekarang tentu saja terlalu murah, 
namun demikian
Harga gas bisa saja dinegosiasi ulang dengan memberikan alasan yang tepat untuk 
minta kenaikan,
Dengan menambahkan adendum pada PJBG. Memang pada kenyataannya tidak mudah dan 
sangat
alot.
 
Salam
Setiabudi 
 

From: rakhmadi avianto [mailto:rakhmadi.avia...@gmail.com] 
Sent: Wednesday, February 22, 2012 8:32 AM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
 
mas Muharram

Harga gasnya koq murah banget yah, lah kapan Pertamina bisa maju kalo gas 
dijual dg harga charity gitu mas
Kata pak DI kalo di jual ke PLN brani 8USD/mmbtu, lha ini diijual cuman 2,2 quo 
vadis nih

Salam
Avi 0666
Dir Expl and New Venture



2012/2/22 Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com
Pak Bandono and all,

Pipanya sudah ada pak, kalau ini untuk PGN (Perusahaan Gas Negara) berarti akan 
masuk Pipa Transmisi Sumatera Selatan-Jawa Barat (SSWJ). Mudah-mudahan harganya 
juga bagus, syukur-syukur bisa mencapai US$ 5 per MMBTU atau lebih. Kalau tidak 
salah selama ini harganya cuma US$ 2.2 per MMBTU. Bandingkan dengan harga 
pembelian PGN dari Santos Indonesia (di Jawa Timur ?) sebesar US$ 5 per MMBTU 
dengan penyesuaian 3 persen per tahun. Selisihnya luar biasa, lebih dari 100%.

Ternyata dimana-mana pedagang yang paling diuntungkan, produsen dan konsumen 
belakangan he he he...

Salam,
MJP - NPA: 3048



-Original Message-
From: Bandono Salim [mailto:bandon...@gmail.com]
Sent: Tuesday, February 21, 2012 9:41 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

Senang nya banyak gas,
Lebih mudah dan murah.
Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan murah. 
Buat laksanakan transportasi murah bagi semua.
Powered by Telkomsel BlackBerry(r)


-Original Message-
From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Selamat buat rekan 
Syamsu Alam

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Jerry Sihombing
Saya pernah bekerja di salah satu BUMN, memang visi dan misi mereka mau
menjadikan perusahaan yang berstandar internasional
dan berkualitas, jadi butuh biaya banyak. wajarlah mereka mencari
keuntungan sebanyak - banyaknya meskipun mengorbankan kesejahteraan
karyawannya.

nasib oh nasib jadi pegawai BUMN.

_JCS_

On Wed, Feb 22, 2012 at 10:02 AM, Muharram Jaya Panguriseng 
muhar...@pertamina.com wrote:

  He he he…apa gak salah tuh Pak, “Bumn kaya negaranya miskin, utang
 negara jadi besar (contoh USA) negara Eropa”

 Setahu saya semua Negara yang memiliki BUMN atau swasta nasional kuat
 sebagai power house-nya, negaranya pun akan kaya. Kalau di Indonesia
 BUMN-nya memang masih “kelas coro” (istilah Iwan Fals), ya karuan saja
 BUMN-nya miskin karena tidak bisa fully professional akibat selalu
 ditingkahi politik praktis dan negaranya pun miskin.



 Salam,

 MJP – NPA: 3048





 *From:* Bandono Salim [mailto:bandon...@gmail.com]
 *Sent:* Wednesday, February 22, 2012 9:49 AM
 *To:* iagi-net@iagi.or.id

 *Subject:* Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l]
 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru



 Begitu boleh saja, itu memang yang dikembangkan di negra maju
 kapitalisnya
 tapi kini apa terjadi?
 Bumn kaya negaranya miskin, utang negara jadi besar (contoh USA) negara
 Eropa.
 Salam. Eh ini referensi dari koran saja.

 Powered by Telkomsel BlackBerry®
  --

 *From: *Ok Taufik ok.tau...@gmail.com

 *Date: *Wed, 22 Feb 2012 09:42:28 +0700

 *To: *iagi-net@iagi.or.id

 *ReplyTo: *iagi-net@iagi.or.id

 *Subject: *Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l]
 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru




 Di dunia ini, State Owned Entreprise bukan barang haram (BUMN).
 Dimana-mana BUMN semakin menggurita, dulu dengan petronas di ethiopia pakai
 kontraktor ZPEB (drlling company no.1 in the world..kata orang Republik
 China) dan mereka bagian dari CNOOC, semua di urus samapai sekolah, istri
 pekerja jadi gurunya, jadi kalau terjadi bisnis diantara mereka jelas bisa
 jadi low price.



 Contoh:

 China: Cnooc
 Russia: Gazprom
 Singapura: Temasek, Singtel

 berikut copy paste bumn dari beberapa negara:

 Postal Railways Pharmacy Gambling Alcohol retail Health care Universities
 Telephone Television Oil Energy
 Australia yes (Australia Post) monopoly on postal delivery of letters to
 250g mix varies by State mix (PBSfunding only) (no retail competition) mix
 varies by State no mix (Medicare) mix no mix (ABC) (SBS) no mix varies by
 State
 Brazil yes (Correios) mix (VALEC,CBTU) mix (Hemobras) yes (Caixa Econômica
 Federal) no mix (SUS) mix mix (Telebras) mix Mix (Petrobras) mix
 (Eletrobras)
 Canada yes (Canada Post) mix
 (Via Rail), passenger rail. Freight is private. no varies by province
 varies by province (LCBO, SAQ,SLGA) mix mix varies by province (Sasktel)
 mix (CBC) mix varies by province (Hydro-Québec, BC Hydro,Hydro One,Manitoba
 Hydro,Nalcor,SaskPower)
 Finland de facto (Itella) de facto (VR) no yes
 (Veikkaus,RAY,Fintoto) yes (Alko) mix (municipal) yes mix (TeliaSonera)
 mix (YLE) de facto (Neste) mix (Fortum)
 France yes
 (La Poste) yes (SNCF) no mix
 (Française Des Jeux) no mix mix mix (France Telecom) mix (France
 Television) no mix (EDF)
 Germany mix
 (Deutsche Post) mix (DB) no no no mix (BG) mix mix (DTAG) mix (ARD) ? ?
 Greece de facto
 (ELTA) de facto (OSE,TrainOSE) no mix
 (OPAP) no mix (ESY) yes mix (OTE) mix (ERT) mix (ELPE) mix (DEI)
 Iceland de facto (Íslandspóstur) no railways in Iceland no no gambling in
 Iceland yes (ÁTVR) mix mix no mix no oil industry in Iceland mix
 India yes (India Post) yes (Indian Railways) yes (IDPL) no no mix mix mix
 (BSNL) mix (Doordarshan) mix (ONGC) yes
 Ireland yes (An Post) yes (Iarnród Éireann) no no no mix mix no mix
 (RTE,TG4) no mix (ESB)
 Italy yes (Poste italiane) yes (FS) no no no mix (SSN) mix no yes (RAI)
 mix (Eni) mix (Enel)
 Indonesia yes (Pos Indonesia) yes (PT Kereta Api) yes no no yes (Asuransi
 Jiwasraya) yes yes (Telkom Indonesia) yes (TVRI) yes (Pertamina) yes
 (Perusahaan Listrik Negara)
 Japan yes
 (JapanPost) mix (JR) no yes (JRAand etc) no mix mix mix (NTT) mix (NHK) no
 no
 Netherlands no yes (Nederlandse Spoorwegen) no yes
 (Holland Casino) no mix yes no mix (Netherlands Public Broadcasting) no no
 New Zealand yes (NZ Post) yes (Kiwi Rail) no no no mix yes no mix (TVNZ)
 no mix (Genesis Power,Meridian Energy,Mighty River Power, Solid
 Energy,Transpower New Zealand Limited))
 Philippines yes (PhilPost) yes (PNR) no yes (PAGCOR) no yes yes (U.P.) no
 yes (PTV) mix (PNOC) mix (NAPOCOR)
 Sweden de facto (Posten) de facto (SJ) mix (Apoteket) yes yes
 (Systembolaget) mix yes mix (Telia) mix (SVT) no mix (Vattenfall)
 Turkey yes (PTT) yes (TCDD) no no no mix mix no mix (TRT) mix (TPAO) mix
 United Kingdom yes (Royal Mail) mix
 (Northern Ireland Railways,East Coast) (Network Rail) no mix (Premium
 Bonds) mix mix (NHS) mix no mix (BBC,Channel 4,S4C) no no
 United States yes (USPS, anagency) mix

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik kartiko samodro
yang dagang gas kan tidak cuma pgn mas...banyak juga lho perusahaan
supplier gas milik si A yang anggota., si b yang anggota.
tapi itulah pasar sehingga memang harga ditentukan oleh supply dan demand..
2012/2/22 abacht...@cbn.net.id

 Tergelitik oleh thread Discovery-nya Pertamina EP, terutama pembahasan ttg
 harga gas dsb, berikut ini sedikit unegh2 tentang BUMN energy kita: punya
 siapa?

 Pertamina kepunyaan negara, PLN kepunyaan negara, PGN juga kepunyaan
 negara. Semuanya BUMN yg bekerja untuk memastikan rakyat Indonesia
 mendapatkan energi listrik, minyak, gas, dan produk industri petrokimia
 secara adil merata.

 Tapi kenapa koq mereka alot tawar menawar alokasi dan harga gas-(minyak)
 yg diproduksi dr tanah air Indonesia? Yg kontrak 2.2$/mmbtu lah, yg
 5$/mmbtu dr kontrak Santos-lah, yg PLN berani bayar 8$/mmntu-lah...
 Se-olah2 mrk itu pedagang yg mencari keuntungan sebesar2nya dg modal
 sekecil2nya: pedagangnya negara? Yang musti diuntungkan itu kan negara -
 rakyat Indonesia? Bukan mrk sebagai lembaga!

 Koq semakin ruwet sih hubungan institusi bisnis-politik - industri milik
 negara kita? Dan kita semua seolah hanyut dalam ketidak-beresan
 ketidak-logisan cara berpikir dan bertindak lembaga2 bisnis negara tsb.
 Coba saja: untuk memastikan pasokan gas: PGN sampai bersusah payah nyari
 blok2 migas sendiri, jangan2 PLN nanti juga akan punya blok migas sendiri
 pula!?

 Ini akan jadi lebih ruwet dan nggak masuk di pemahaman manusia normal
 kalau kita masukkan juga BPMigas dan Ditjen Migas dalam percaturan hubungan
 antar kelembagaan bisnis tersebut. Lha wong semua cadangan migas Indonesia
 dikuasai data, pengelolaan, peruntukan, dan operasinya oleh BPMigas dan
 ultimately Ditjen Migas. Koq masih juga kita baca berita: PGN berhasil
 menambah pasokan gas u/Jawa sejumlah sekian sekian juta kubik kaki bperhari
 dsb. Khan harusnya itu semua sdh bisa dikuasai, dihandel, dialokasikan oleh
 BPMigas/Ditjen Migas. Bukannya PGN yg kesana kemari nyari jatah gas
 u/diperdagangkan kembali ke industri di Indonesia. Cukup BPMigas/Ditjen
 Migas sebagai penguasa mengaturnya: siapa akan mendapatkan berapa lewat apa
 (PGN? Swasta?) Dll.

 Ah, entahlah, atau karena aku terlalu bodoh saja?

 Jkt, 22Feb 2012
 ADB
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: *Setiabudi Djaelani setiabudi.djael...@energi-mp.com
 *Date: *Wed, 22 Feb 2012 08:49:37 +0700
 *To: *iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: *iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *RE: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

  Pada tahun 2004 bisa jual gas ke PLN dengan harga USD 2.65/ MMBTU sudah
 merasa paling tinggi.

 Bila dibandingkan dengan harga pasar gas sekarang tentu saja terlalu
 murah, namun demikian

 Harga gas bisa saja dinegosiasi ulang dengan memberikan alasan yang tepat
 untuk minta kenaikan,

 Dengan menambahkan adendum pada PJBG. Memang pada kenyataannya tidak mudah
 dan sangat

 alot.

 ** **

 Salam

 Setiabudi 

 ** **

 *From:* rakhmadi avianto [mailto:rakhmadi.avia...@gmail.com]
 *Sent:* Wednesday, February 22, 2012 8:32 AM
 *To:* iagi-net@iagi.or.id
 *Subject:* Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

 ** **

 mas Muharram

 Harga gasnya koq murah banget yah, lah kapan Pertamina bisa maju kalo gas
 dijual dg harga charity gitu mas
 Kata pak DI kalo di jual ke PLN brani 8USD/mmbtu, lha ini diijual cuman
 2,2 quo vadis nih

 Salam
 Avi 0666
 Dir Expl and New Venture

 

 2012/2/22 Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com

 Pak Bandono and all,

 Pipanya sudah ada pak, kalau ini untuk PGN (Perusahaan Gas Negara) berarti
 akan masuk Pipa Transmisi Sumatera Selatan-Jawa Barat (SSWJ). Mudah-mudahan
 harganya juga bagus, syukur-syukur bisa mencapai US$ 5 per MMBTU atau
 lebih. Kalau tidak salah selama ini harganya cuma US$ 2.2 per MMBTU.
 Bandingkan dengan harga pembelian PGN dari Santos Indonesia (di Jawa Timur
 ?) sebesar US$ 5 per MMBTU dengan penyesuaian 3 persen per tahun.
 Selisihnya luar biasa, lebih dari 100%.

 Ternyata dimana-mana pedagang yang paling diuntungkan, produsen dan
 konsumen belakangan he he he...

 Salam,
 MJP - NPA: 3048



 -Original Message-
 From: Bandono Salim [mailto:bandon...@gmail.com]
 Sent: Tuesday, February 21, 2012 9:41 PM
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

 Senang nya banyak gas,
 Lebih mudah dan murah.
 Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan
 murah. Buat laksanakan transportasi murah bagi semua.

 Powered by Telkomsel BlackBerry(r)


 -Original Message-
 From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
 Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Selamat buat
 rekan Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan gasnya.

 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Bandono Salim
Hehehe utang Amerika ke pemilik keuangan luar biasa lho. Hingga dapat 
dikendalikan. Oleh pemilik modal besar.

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 03:02:30 
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: RE: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP
 Temukan Cadangan Gas Baru
He he he...apa gak salah tuh Pak, Bumn kaya negaranya miskin, utang negara 
jadi besar (contoh USA) negara Eropa
Setahu saya semua Negara yang memiliki BUMN atau swasta nasional kuat sebagai 
power house-nya, negaranya pun akan kaya. Kalau di Indonesia BUMN-nya memang 
masih kelas coro (istilah Iwan Fals), ya karuan saja BUMN-nya miskin karena 
tidak bisa fully professional akibat selalu ditingkahi politik praktis dan 
negaranya pun miskin.

Salam,
MJP - NPA: 3048


From: Bandono Salim [mailto:bandon...@gmail.com]
Sent: Wednesday, February 22, 2012 9:49 AM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru

Begitu boleh saja, itu memang yang dikembangkan di negra maju kapitalisnya
tapi kini apa terjadi?
Bumn kaya negaranya miskin, utang negara jadi besar (contoh USA) negara Eropa.
Salam. Eh ini referensi dari koran saja.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

From: Ok Taufik ok.tau...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 09:42:28 +0700
To: iagi-net@iagi.or.id
ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru


Di dunia ini, State Owned Entreprise bukan barang haram (BUMN). Dimana-mana 
BUMN semakin menggurita, dulu dengan petronas di ethiopia pakai kontraktor ZPEB 
(drlling company no.1 in the world..kata orang Republik China) dan mereka 
bagian dari CNOOC, semua di urus samapai sekolah, istri pekerja jadi gurunya, 
jadi kalau terjadi bisnis diantara mereka jelas bisa jadi low price.

Contoh:

China: Cnooc
Russia: Gazprom
Singapura: Temasek, Singtel

berikut copy paste bumn dari beberapa negara:

Postal Railways Pharmacy Gambling Alcohol retail Health care Universities 
Telephone Television Oil Energy
Australia yes (Australia Post) monopoly on postal delivery of letters to 250g 
mix varies by State mix (PBSfunding only) (no retail competition) mix varies by 
State no mix (Medicare) mix no mix (ABC) (SBS) no mix varies by State
Brazil yes (Correios) mix (VALEC,CBTU) mix (Hemobras) yes (Caixa Econômica 
Federal) no mix (SUS) mix mix (Telebras) mix Mix (Petrobras) mix (Eletrobras)
Canada yes (Canada Post) mix
(Via Rail), passenger rail. Freight is private. no varies by province varies by 
province (LCBO, SAQ,SLGA) mix mix varies by province (Sasktel) mix (CBC) mix 
varies by province (Hydro-Québec, BC Hydro,Hydro One,Manitoba 
Hydro,Nalcor,SaskPower)
Finland de facto (Itella) de facto (VR) no yes
(Veikkaus,RAY,Fintoto) yes (Alko) mix (municipal) yes mix (TeliaSonera) mix 
(YLE) de facto (Neste) mix (Fortum)
France yes
(La Poste) yes (SNCF) no mix
(Française Des Jeux) no mix mix mix (France Telecom) mix (France Television) no 
mix (EDF)
Germany mix
(Deutsche Post) mix (DB) no no no mix (BG) mix mix (DTAG) mix (ARD) ? ?
Greece de facto
(ELTA) de facto (OSE,TrainOSE) no mix
(OPAP) no mix (ESY) yes mix (OTE) mix (ERT) mix (ELPE) mix (DEI)
Iceland de facto (Íslandspóstur) no railways in Iceland no no gambling in 
Iceland yes (ÁTVR) mix mix no mix no oil industry in Iceland mix
India yes (India Post) yes (Indian Railways) yes (IDPL) no no mix mix mix 
(BSNL) mix (Doordarshan) mix (ONGC) yes
Ireland yes (An Post) yes (Iarnród Éireann) no no no mix mix no mix (RTE,TG4) 
no mix (ESB)
Italy yes (Poste italiane) yes (FS) no no no mix (SSN) mix no yes (RAI) mix 
(Eni) mix (Enel)
Indonesia yes (Pos Indonesia) yes (PT Kereta Api) yes no no yes (Asuransi 
Jiwasraya) yes yes (Telkom Indonesia) yes (TVRI) yes (Pertamina) yes 
(Perusahaan Listrik Negara)
Japan yes
(JapanPost) mix (JR) no yes (JRAand etc) no mix mix mix (NTT) mix (NHK) no no
Netherlands no yes (Nederlandse Spoorwegen) no yes
(Holland Casino) no mix yes no mix (Netherlands Public Broadcasting) no no
New Zealand yes (NZ Post) yes (Kiwi Rail) no no no mix yes no mix (TVNZ) no mix 
(Genesis Power,Meridian Energy,Mighty River Power, Solid Energy,Transpower New 
Zealand Limited))
Philippines yes (PhilPost) yes (PNR) no yes (PAGCOR) no yes yes (U.P.) no yes 
(PTV) mix (PNOC) mix (NAPOCOR)
Sweden de facto (Posten) de facto (SJ) mix (Apoteket) yes yes (Systembolaget) 
mix yes mix (Telia) mix (SVT) no mix (Vattenfall)
Turkey yes (PTT) yes (TCDD) no no no mix mix no mix (TRT) mix (TPAO) mix
United Kingdom yes (Royal Mail) mix
(Northern Ireland Railways,East Coast) (Network Rail) no mix (Premium Bonds) 
mix mix (NHS) mix no mix (BBC,Channel 4,S4C) no no
United States yes (USPS, anagency) mix
(Amtrak), passenger rail. Freight is private. no Mix (All State Lotteries

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Ery Arifullah
UUD 45 mengamanahkan sumber daya energi adalah milik negara yg digunakan utk 
kepentingan kemakmuran rakyat. Pemerintah harusnya memberi kemudahan kpd BUMN 
terkait yg bertugas melayani langsung rakyat Indonesia. 

Sy percaya ada aturan di bawah UUD 45 seperti UU, PP dst sebagai dasar hingga 
BUMN dipaksa bersusah payah bersaing untuk mencari sendiri dan mendapatkan 
blok-blok itu...yg justru bertolak belakang dg amanah UUD 45 itu. Alasan 
profesionalisme agar BUMN bisa bersaing? 
Bila negara menjadi pedagang? Penawar tertinggi yg dimenangkan? Ketika penawar 
yg menang tadi menjualnya kepada rakyatkira2 harganya murah atau mahal ya? 
Andaikan PLN yg menang mungkin listrik tetap murah, tapi PLN yg tekor...ketika 
PLN tekor maka pemerintah kembali mensubsidi...dst...dst... Siklus ini terus 
terulang dan dibiarkan.
Sebenarnya negara bekerja untuk siapa?

Salam, 
Ery, NPA: 2525





Sent from my iPad

On Feb 22, 2012, at 10:31, abacht...@cbn.net.id wrote:

 Tergelitik oleh thread Discovery-nya Pertamina EP, terutama pembahasan ttg 
 harga gas dsb, berikut ini sedikit unegh2 tentang BUMN energy kita: punya 
 siapa?
 
 Pertamina kepunyaan negara, PLN kepunyaan negara, PGN juga kepunyaan negara. 
 Semuanya BUMN yg bekerja untuk memastikan rakyat Indonesia mendapatkan energi 
 listrik, minyak, gas, dan produk industri petrokimia secara adil merata. 
 
 Tapi kenapa koq mereka alot tawar menawar alokasi dan harga gas-(minyak) yg 
 diproduksi dr tanah air Indonesia? Yg kontrak 2.2$/mmbtu lah, yg 5$/mmbtu dr 
 kontrak Santos-lah, yg PLN berani bayar 8$/mmntu-lah... Se-olah2 mrk itu 
 pedagang yg mencari keuntungan sebesar2nya dg modal sekecil2nya: pedagangnya 
 negara? Yang musti diuntungkan itu kan negara - rakyat Indonesia? Bukan mrk 
 sebagai lembaga!
 
 Koq semakin ruwet sih hubungan institusi bisnis-politik - industri milik 
 negara kita? Dan kita semua seolah hanyut dalam ketidak-beresan 
 ketidak-logisan cara berpikir dan bertindak lembaga2 bisnis negara tsb. Coba 
 saja: untuk memastikan pasokan gas: PGN sampai bersusah payah nyari blok2 
 migas sendiri, jangan2 PLN nanti juga akan punya blok migas sendiri pula!?
 
 Ini akan jadi lebih ruwet dan nggak masuk di pemahaman manusia normal kalau 
 kita masukkan juga BPMigas dan Ditjen Migas dalam percaturan hubungan antar 
 kelembagaan bisnis tersebut. Lha wong semua cadangan migas Indonesia 
 dikuasai data, pengelolaan, peruntukan, dan operasinya oleh BPMigas dan 
 ultimately Ditjen Migas. Koq masih juga kita baca berita: PGN berhasil 
 menambah pasokan gas u/Jawa sejumlah sekian sekian juta kubik kaki bperhari 
 dsb. Khan harusnya itu semua sdh bisa dikuasai, dihandel, dialokasikan oleh 
 BPMigas/Ditjen Migas. Bukannya PGN yg kesana kemari nyari jatah gas 
 u/diperdagangkan kembali ke industri di Indonesia. Cukup BPMigas/Ditjen Migas 
 sebagai penguasa mengaturnya: siapa akan mendapatkan berapa lewat apa (PGN? 
 Swasta?) Dll.
 
 Ah, entahlah, atau karena aku terlalu bodoh saja?
 
 Jkt, 22Feb 2012
 ADB
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 From: Setiabudi Djaelani setiabudi.djael...@energi-mp.com
 Date: Wed, 22 Feb 2012 08:49:37 +0700
 To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
 ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: RE: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
 
 Pada tahun 2004 bisa jual gas ke PLN dengan harga USD 2.65/ MMBTU sudah 
 merasa paling tinggi.
 Bila dibandingkan dengan harga pasar gas sekarang tentu saja terlalu murah, 
 namun demikian
 Harga gas bisa saja dinegosiasi ulang dengan memberikan alasan yang tepat 
 untuk minta kenaikan,
 Dengan menambahkan adendum pada PJBG. Memang pada kenyataannya tidak mudah 
 dan sangat
 alot.
  
 Salam
 Setiabudi
  
 From: rakhmadi avianto [mailto:rakhmadi.avia...@gmail.com] 
 Sent: Wednesday, February 22, 2012 8:32 AM
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
  
 mas Muharram
 
 Harga gasnya koq murah banget yah, lah kapan Pertamina bisa maju kalo gas 
 dijual dg harga charity gitu mas
 Kata pak DI kalo di jual ke PLN brani 8USD/mmbtu, lha ini diijual cuman 2,2 
 quo vadis nih
 
 Salam
 Avi 0666
 Dir Expl and New Venture
 
 
 2012/2/22 Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com
 Pak Bandono and all,
 
 Pipanya sudah ada pak, kalau ini untuk PGN (Perusahaan Gas Negara) berarti 
 akan masuk Pipa Transmisi Sumatera Selatan-Jawa Barat (SSWJ). Mudah-mudahan 
 harganya juga bagus, syukur-syukur bisa mencapai US$ 5 per MMBTU atau lebih. 
 Kalau tidak salah selama ini harganya cuma US$ 2.2 per MMBTU. Bandingkan 
 dengan harga pembelian PGN dari Santos Indonesia (di Jawa Timur ?) sebesar 
 US$ 5 per MMBTU dengan penyesuaian 3 persen per tahun. Selisihnya luar biasa, 
 lebih dari 100%.
 
 Ternyata dimana-mana pedagang yang paling diuntungkan, produsen dan konsumen 
 belakangan he he he...
 
 Salam,
 MJP - NPA: 3048
 
 
 -Original Message-
 From: Bandono Salim [mailto:bandon...@gmail.com]
 Sent: Tuesday, February 21, 2012 9:41 PM
 To: iagi-net

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik liamsi

Ada 3 BUMN yg berhubungan dg Pergasanan ini , PTM sebagai
produsen , PGN sbg Pedagang ( PGN ini bisa PJBG dari Produsen
ke Pengguna Dan bisa sebagai GTA Gas Tranportation Agreement
dari Produsen ke Pengguna ) dan PLN sebagai Pengguna.Kalau 2 BUMN terdahulu itu 
jualannya memperhitungkan
keekonomiannya ( dapat profit ) , cuma celakanya kalau PLN ini
jualannya tidak boleh sebarangan ada Ketentuan untuk barang
produksinya ( listrik ) kalau mau dijual harganya sdh
ditenyukan oleh Pemerintah ( TDL).untuk membikin Setrum si PLN ini harus 
mebakar bbarapa energi
primer termasuk gas , energi energi primer tsb dibeli dg harga
pasar , namun setelah jadi Setrum , tdk boleh menjualnya dg
harga pasar ( Keekonomainnya ) , saat ini harga produksi rata
rata Setrum kira kira Rp. 1000,- KWh ( biaya ini jadi
fluktuatif tergantung dg harga bahan bakarnya (BBM,Batubara,Gas
) dan ketersediaanya ( Kalau Gas atau batubara nya kurang bisa
naik berlipat lipat ), disisi lain PLN ini harus menjual Setrum
rata rata Hanya Rp.700,- , jadi harus Nombok Rp.300,- ,
inilah Subsidi ( cilakanya Subsidinya telah ditetapkan per
tahun , jadi kalau ditengah jalan harga bahan bakar naik ya
sulit untuk menyesuaikannya ) oleh karena itu PLN tdk
sembarangan menuruti harga pasar untuk membeli bahan bakarnya
(Gas ). Pada waktu pak DI kemarin sempat klimpungan karena
pasokan gas ke PLN hanya 40 % , shg harus menggantikan dg BBM
yg harganya 5-6 kali kalau memakai gas , mangkanya dia berani
beli gas dg harga  7 USD , dg perhitungan masih lebih untung
kalau dibandingkan dg BBM . Untuk harga sekarang ini PLN
mematok kira kira 5,5 USD (batubara kira kira 700 Rp/Kg) , dg
asumsi harga minyak (ICP) 90 USD,( lha sekarang ini kabarnya
ICP sudah 105 USD ). Belumlagi penggunaan Gas didalam negeri
ini juga Rayahan mana yg harus didahulukan  spt diketahui
Pemanfaatan gas didalam negeri ini untk berbagai hal spt
meningkatkan produski minyak, Listrik ,industri kecil ,
industri pupuk , transportasi , rumah tangga, dst disis lain
pasokannya dikitIni baru gas yg mbulet belum dg yang lain lain yg juga tidak
kalah mbuletnya. bahkan PLN sdh mulai melirik WP maupun WKP
untuk memenuhi kebutuhan energi primernya karena susah
mendapatkannya dari yg sdh ada , Jadi sudah saatnya ada
pembenahan BUMN yang disamping cari untung ada misi yg lebih
penting sebagai PSO guna memenuhi amanat UUD tsb jangan masing
masing cari untung , harus sama sama cari untungnya biar Negara
untung rakyatnya untung.
( melu melu urun rembug arep urun duwit gak gablek
... )
ISM


 ADB,
 Sampeyan bukan terlalu bodoh untuk memahami halmalah
 terlalu pinter...:-)  
 Hanya satu yang sampeyan lupa, prinsip dasar di negeri ini:
 kalau bisa susah kenapa dimudahkan, kalau bisa ruwet
 kenapa disederhanakan  
  
  
 pisss!

 --- On Tue, 2/21/12, abacht...@cbn.net.id
 abacht...@cbn.net.id wrote:


 From: abacht...@cbn.net.id abacht...@cbn.net.id
 Subject: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l]
 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru To:
 iagi-net@iagi.or.id
 Date: Tuesday, February 21, 2012, 9:31 PM







 Tergelitik oleh thread Discovery-nya Pertamina EP, terutama
 pembahasan ttg harga gas dsb, berikut ini sedikit unegh2
 tentang BUMN energy kita: punya siapa?

 Pertamina kepunyaan negara, PLN kepunyaan negara, PGN juga
 kepunyaan negara. Semuanya BUMN yg bekerja untuk memastikan
 rakyat Indonesia mendapatkan energi listrik, minyak, gas,
 dan produk industri petrokimia secara adil merata.

 Tapi kenapa koq mereka alot tawar menawar alokasi dan harga
 gas-(minyak) yg diproduksi dr tanah air Indonesia? Yg
 kontrak 2.2$/mmbtu lah, yg 5$/mmbtu dr kontrak Santos-lah,
 yg PLN berani bayar 8$/mmntu-lah... Se-olah2 mrk itu
 pedagang yg mencari keuntungan sebesar2nya dg modal
 sekecil2nya: pedagangnya negara? Yang musti diuntungkan itu
 kan negara - rakyat Indonesia? Bukan mrk sebagai lembaga!

 Koq semakin ruwet sih hubungan institusi bisnis-politik -
 industri milik negara kita? Dan kita semua seolah hanyut
 dalam ketidak-beresan ketidak-logisan cara berpikir dan
 bertindak lembaga2 bisnis negara tsb. Coba saja: untuk
 memastikan pasokan gas: PGN sampai bersusah payah nyari
 blok2 migas sendiri, jangan2 PLN nanti juga akan punya blok
 migas sendiri pula!?

 Ini akan jadi lebih ruwet dan nggak masuk di pemahaman
 manusia normal kalau kita masukkan juga BPMigas dan Ditjen
 Migas dalam percaturan hubungan antar kelembagaan bisnis
 tersebut. Lha wong semua cadangan migas Indonesia dikuasai
 data, pengelolaan, peruntukan, dan operasinya oleh BPMigas
 dan ultimately Ditjen Migas. Koq masih juga kita baca
 berita: PGN berhasil menambah pasokan gas u/Jawa sejumlah
 sekian sekian juta kubik kaki bperhari dsb. Khan harusnya
 itu semua sdh bisa dikuasai, dihandel, dialokasikan oleh
 BPMigas/Ditjen Migas. Bukannya PGN yg kesana kemari nyari
 jatah gas u/diperdagangkan kembali ke industri di Indonesia.
 Cukup BPMigas/Ditjen Migas sebagai penguasa mengaturnya:
 siapa akan mendapatkan berapa lewat apa

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik noor syarifuddin
he  he  he  itulah Pak...ruwet dan mbulet..
kalau BBM itu produksi/pengadaan, pengolahan dan penyalurnya diserahkan ke 
PERTAMINA, kenapa kok gas nggak ya...khan itu sebenarnya bisa memotong rantai 
distribusi dan tentunya lebih simpel dan efisien (paling nggak tidak perlu 
kaluar overhead untuk PGN...:-).


salam,

--- On Tue, 2/21/12, lia...@indo.net.id lia...@indo.net.id wrote:

 From: lia...@indo.net.id lia...@indo.net.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
 Temukan Cadangan Gas Baru
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Date: Tuesday, February 21, 2012, 11:01 PM
 
 Ada 3 BUMN yg berhubungan dg Pergasanan ini , PTM sebagai
 produsen , PGN sbg Pedagang ( PGN ini bisa PJBG dari
 Produsen
 ke Pengguna Dan bisa sebagai GTA Gas Tranportation
 Agreement
 dari Produsen ke Pengguna ) dan PLN sebagai Pengguna.Kalau 2
 BUMN terdahulu itu jualannya memperhitungkan
 keekonomiannya ( dapat profit ) , cuma celakanya kalau PLN
 ini
 jualannya tidak boleh sebarangan ada Ketentuan untuk
 barang
 produksinya ( listrik ) kalau mau dijual harganya sdh
 ditenyukan oleh Pemerintah ( TDL).untuk membikin Setrum si
 PLN ini harus mebakar bbarapa energi
 primer termasuk gas , energi energi primer tsb dibeli dg
 harga
 pasar , namun setelah jadi Setrum , tdk boleh menjualnya
 dg
 harga pasar ( Keekonomainnya ) , saat ini harga produksi
 rata
 rata Setrum kira kira Rp. 1000,- KWh ( biaya ini jadi
 fluktuatif tergantung dg harga bahan bakarnya
 (BBM,Batubara,Gas
 ) dan ketersediaanya ( Kalau Gas atau batubara nya kurang
 bisa
 naik berlipat lipat ), disisi lain PLN ini harus menjual
 Setrum
 rata rata Hanya Rp.700,- , jadi harus Nombok Rp.300,- ,
 inilah Subsidi ( cilakanya Subsidinya telah ditetapkan per
 tahun , jadi kalau ditengah jalan harga bahan bakar naik ya
 sulit untuk menyesuaikannya ) oleh karena itu PLN tdk
 sembarangan menuruti harga pasar untuk membeli bahan
 bakarnya
 (Gas ). Pada waktu pak DI kemarin sempat klimpungan karena
 pasokan gas ke PLN hanya 40 % , shg harus menggantikan dg
 BBM
 yg harganya 5-6 kali kalau memakai gas , mangkanya dia
 berani
 beli gas dg harga  7 USD , dg perhitungan masih lebih
 untung
 kalau dibandingkan dg BBM . Untuk harga sekarang ini PLN
 mematok kira kira 5,5 USD (batubara kira kira 700 Rp/Kg) ,
 dg
 asumsi harga minyak (ICP) 90 USD,( lha sekarang ini
 kabarnya
 ICP sudah 105 USD ). Belumlagi penggunaan Gas didalam
 negeri
 ini juga Rayahan mana yg harus didahulukan  spt diketahui
 Pemanfaatan gas didalam negeri ini untk berbagai hal spt
 meningkatkan produski minyak, Listrik ,industri kecil ,
 industri pupuk , transportasi , rumah tangga, dst disis
 lain
 pasokannya dikitIni baru gas yg mbulet belum dg yang lain
 lain yg juga tidak
 kalah mbuletnya. bahkan PLN sdh mulai melirik WP maupun WKP
 untuk memenuhi kebutuhan energi primernya karena susah
 mendapatkannya dari yg sdh ada , Jadi sudah saatnya ada
 pembenahan BUMN yang disamping cari untung ada misi yg
 lebih
 penting sebagai PSO guna memenuhi amanat UUD tsb jangan
 masing
 masing cari untung , harus sama sama cari untungnya biar
 Negara
 untung rakyatnya untung.
 ( melu melu urun rembug arep urun duwit gak gablek
 ... )
 ISM
 
 
  ADB,
  Sampeyan bukan terlalu bodoh untuk memahami
 halmalah
  terlalu pinter...:-)  
  Hanya satu yang sampeyan lupa, prinsip dasar di negeri
 ini:
  kalau bisa susah kenapa dimudahkan, kalau bisa
 ruwet
  kenapa disederhanakan  
   
   
  pisss!
 
  --- On Tue, 2/21/12, abacht...@cbn.net.id
  abacht...@cbn.net.id
 wrote:
 
 
  From: abacht...@cbn.net.id
 abacht...@cbn.net.id
  Subject: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re:
 [iagi-net-l]
  Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru To:
  iagi-net@iagi.or.id
  Date: Tuesday, February 21, 2012, 9:31 PM
 
 
 
 
 
 
 
  Tergelitik oleh thread Discovery-nya Pertamina EP,
 terutama
  pembahasan ttg harga gas dsb, berikut ini sedikit
 unegh2
  tentang BUMN energy kita: punya siapa?
 
  Pertamina kepunyaan negara, PLN kepunyaan negara, PGN
 juga
  kepunyaan negara. Semuanya BUMN yg bekerja untuk
 memastikan
  rakyat Indonesia mendapatkan energi listrik, minyak,
 gas,
  dan produk industri petrokimia secara adil merata.
 
  Tapi kenapa koq mereka alot tawar menawar alokasi dan
 harga
  gas-(minyak) yg diproduksi dr tanah air Indonesia? Yg
  kontrak 2.2$/mmbtu lah, yg 5$/mmbtu dr kontrak
 Santos-lah,
  yg PLN berani bayar 8$/mmntu-lah... Se-olah2 mrk itu
  pedagang yg mencari keuntungan sebesar2nya dg modal
  sekecil2nya: pedagangnya negara? Yang musti diuntungkan
 itu
  kan negara - rakyat Indonesia? Bukan mrk sebagai
 lembaga!
 
  Koq semakin ruwet sih hubungan institusi bisnis-politik
 -
  industri milik negara kita? Dan kita semua seolah
 hanyut
  dalam ketidak-beresan ketidak-logisan cara berpikir
 dan
  bertindak lembaga2 bisnis negara tsb. Coba saja: untuk
  memastikan pasokan gas: PGN sampai bersusah payah
 nyari
  blok2 migas sendiri, jangan2 PLN nanti juga akan punya
 blok
  migas sendiri pula

Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Bambang Kartika
Ini baru berita yang sangat menggembirakan, Selamat untuk teman-teman di PT 
Pertamina EP Khususnya tim terkait.
 
Salam, BK.
 
 


--- On Tue, 2/21/12, ok.taufik ok.tau...@gmail.com wrote:


From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
To: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tuesday, February 21, 2012, 2:27 PM


Selamat buat rekan Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan gasnya. 

Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi Lavatera-1
Jakarta, 20 Pebruari 2012
Pertamina EP kembali menemukan cadangan gas bumi di area PAFE Pagardewa, 
Sumatera Selatan. Hasil uji produksi pada sumur eksplorasi Lavatera (LVT)-1 ini 
memproduksikan gas sebesar 5,7 juta standar kaki kubik gas per hari (MMSCFD) 
pada bukaan sumur 36/64 inchi.“Kami sangat bersyukur bahwa penemuan cadangan 
gas di sumur LVT-1 ini menambah daftar keberhasilan eksplorasi di area PAFE 
Pagardewa. Dengan penemuan ini maka telah memberikan kontribusi yang cukup 
signifikan di tengah upaya optimalisasi produksi dan penemuan cadangan migas 
baru yang dilakukan Pertamina EP,” tegas Presiden Direktur Petamina EP Syamsu 
Alam.Untuk mendorong peningkatan produksi gas, Pertamina EP merencanakan POP 
(Put On Production) untuk sumur Lavatera pada awal 2013 dengan rencana produksi 
sebesar 3 MMSCFD, seperti program POP tujuh sumur yang sudah dilakukan 
sebelumnya di struktur Pagardewa, Tasim dan Prabumenang dengan produksi gas 17 
MMSCFD dan kondensat 450 BOPD. Produksi gas
 ini untuk memenuhi kebutuhan gas South Sumatra West Java (SSWJ) melalui 
Perjanjian Jual Beli Gas dengan PGN.Struktur Lavatera terletak di Muara Enim, 
Sumatera Selatan, atau sekitar 3 km sebelah timur struktur Tasim atau 2,5 km 
sebelah Barat Laut struktur Pagardewa. Penemuan gas bumi tersebut dibuktikan 
melalui uji kandungan lapisan (UKL) pada sumur LVT-1, interval 820 – 825 m 
Formasi Air Benakat. Kegiatan Eksplorasi di PAFE Pagardewa-Beringin ditujukan 
untuk menambah cadangan migas baru, salah satunya melalui penerapan konsep 
eksplorasi target dangkal pada reservoir batupasir Formasi Air Benakat (ABF) 
yang telah terbukti sebelumnya di sumur Tasim-1 dan Pagardewa-6.Sebelumnya, 
keberhasilan penemuan minyak dan gas di area PAFE Pagardewa pada tahun 2011 
dicapai melalui pemboran lima sumur delineasi di struktur Prabumenang, Tasim, 
dan Kuang terutama pada reservoir Formasi Baturaja. Di tahun 2011 hasil temuan 
dari lima sumur delineasi di struktur Tasim,
 Prabumenang dan Kuang telah menambah cadangan sebesar 169 juta barel setara 
minyak (MMBOE).Kegiatan Eksplorasi PAFE Pagardewa bertujuan untuk membuktikan 
keberadaan hidrokarbon di struktur-struktur existing Pagardewa, Tasim, 
Prabumenang dan Kuang melalui pemboran sumur delineasi dan saat ini beberapa 
struktur existing tersebut telah siap ke fase pengembangan lapangan. Selain itu 
masih terdapat beberapa prospek siap bor di area Gajah-Beringin yang merupakan 
hasil akuisisi seismik-3D Gajah-Beringin tahun 2011.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik rakhmadi . avianto
Makasi pencerahannya mas Muharram

Avi 0666

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 02:09:37 
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: RE: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
He he he... betul mas Avi, harganya memang menyedihkan. Mungkin karena dianggap 
sama-sama plat merah. Berangkat dari harga gas itu, wajar kalau laba bersih PGN 
sebesar Rp. 6.24 triliun VS Pertamina sebesar Rp. 16.7 trilun untuk tahun 2010 
(diambil dari berbagai sumber), padahal size aktivanya jelas sangat jauh 
berbeda, antara bola basket dengan bola golf. Walaupun demikian, saya kira 
pendapatan PGN bukan hanya dari penjualan gasnya ke konsumen tetapi juga dari 
bursa saham.

Semoga harga gas dan harga bbm segera berpihak pada Pertamina yang 
ujung-ujungnya untuk Negara juga.

Nb. : Pada tahun 2011 ini Pertamina setor pajak sebesar Rp. 50.9 triliun kepada 
Negara.

Salam,
MJP - NPA: 3048


From: rakhmadi avianto [mailto:rakhmadi.avia...@gmail.com]
Sent: Wednesday, February 22, 2012 8:32 AM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

mas Muharram

Harga gasnya koq murah banget yah, lah kapan Pertamina bisa maju kalo gas 
dijual dg harga charity gitu mas
Kata pak DI kalo di jual ke PLN brani 8USD/mmbtu, lha ini diijual cuman 2,2 quo 
vadis nih

Salam
Avi 0666
Dir Expl and New Venture

2012/2/22 Muharram Jaya Panguriseng 
muhar...@pertamina.commailto:muhar...@pertamina.com
Pak Bandono and all,

Pipanya sudah ada pak, kalau ini untuk PGN (Perusahaan Gas Negara) berarti akan 
masuk Pipa Transmisi Sumatera Selatan-Jawa Barat (SSWJ). Mudah-mudahan harganya 
juga bagus, syukur-syukur bisa mencapai US$ 5 per MMBTU atau lebih. Kalau tidak 
salah selama ini harganya cuma US$ 2.2 per MMBTU. Bandingkan dengan harga 
pembelian PGN dari Santos Indonesia (di Jawa Timur ?) sebesar US$ 5 per MMBTU 
dengan penyesuaian 3 persen per tahun. Selisihnya luar biasa, lebih dari 100%.

Ternyata dimana-mana pedagang yang paling diuntungkan, produsen dan konsumen 
belakangan he he he...

Salam,
MJP - NPA: 3048


-Original Message-
From: Bandono Salim [mailto:bandon...@gmail.commailto:bandon...@gmail.com]
Sent: Tuesday, February 21, 2012 9:41 PM
To: iagi-net@iagi.or.idmailto:iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

Senang nya banyak gas,
Lebih mudah dan murah.
Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan murah. 
Buat laksanakan transportasi murah bagi semua.
Powered by Telkomsel BlackBerry(r)

-Original Message-
From: ok.taufik ok.tau...@gmail.commailto:ok.tau...@gmail.com
Date: Tue, 21 Feb 2012 14:27:33
To: iagi-net@iagi.or.idmailto:iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.idmailto:iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Selamat buat rekan 
Syamsu Alam dan jajarannya atas discovery lapangan gasnya.
Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru Sumur Eksplorasi Lavatera-1 Jakarta, 20 
Pebruari 2012 Pertamina EP kembali menemukan cadangan gas bumi di area PAFE 
Pagardewa, Sumatera Selatan. Hasil uji produksi pada sumur eksplorasi Lavatera 
(LVT)-1 ini memproduksikan gas sebesar 5,7 juta standar kaki kubik gas per hari 
(MMSCFD) pada bukaan sumur 36/64 inchi.Kami sangat bersyukur bahwa penemuan 
cadangan gas di sumur LVT-1 ini menambah daftar keberhasilan eksplorasi di area 
PAFE Pagardewa. Dengan penemuan ini maka telah memberikan kontribusi yang cukup 
signifikan di tengah upaya optimalisasi produksi dan penemuan cadangan migas 
baru yang dilakukan Pertamina EP, tegas Presiden Direktur Petamina EP Syamsu 
Alam.Untuk mendorong peningkatan produksi gas, Pertamina EP merencanakan POP 
(Put On Production) untuk sumur Lavatera pada awal 2013 dengan rencana produksi 
sebesar 3 MMSCFD, seperti program POP tujuh sumur yang sudah dilakukan 
sebelumnya di struktur Pagardewa, Tasim dan Prabumenang dengan produksi gas 17 
MMSCFD dan kondensat 450 BOPD. Produksi gas ini untuk memenuhi kebutuhan gas 
South Sumatra West Java (SSWJ) melalui Perjanjian Jual Beli Gas dengan 
PGN.Struktur Lavatera terletak di Muara Enim, Sumatera Selatan, atau sekitar 3 
km sebelah timur struktur Tasim atau 2,5 km sebelah Barat Laut struktur 
Pagardewa. Penemuan gas bumi tersebut dibuktikan melalui uji kandungan lapisan 
(UKL) pada sumur LVT-1, interval 820 - 825 m Formasi Air Benakat. Kegiatan 
Eksplorasi di PAFE Pagardewa-Beringin ditujukan untuk menambah cadangan migas 
baru, salah satunya melalui penerapan konsep eksplorasi target dangkal pada 
reservoir batupasir Formasi Air Benakat (ABF) yang telah terbukti sebelumnya di 
sumur Tasim-1 dan Pagardewa-6.Sebelumnya, keberhasilan penemuan minyak dan gas 
di area PAFE Pagardewa pada tahun 2011 dicapai melalui pemboran lima sumur 
delineasi di struktur Prabumenang, Tasim, dan Kuang terutama pada reservoir 
Formasi

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik rakhmadi . avianto
Pak Doktor ADB tangi turu kaget. But that is the reality cak you like or not is 
confusing

Tapi kan ga fair kalo PGN beli gas dari PTM 2.2 usd/mmbtu kemudian di jual 
6usd/mmbtu ke industri, sedangkan PTM kan harus ngitung keEkonomian di harga 
2.2 shg setiap project Gas PTM jadi ga plaucible mas ADB dimata orang Finance 
padahal tidak

Avi Al haj
0666 nomor cantik

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: abacht...@cbn.net.id
Date: Wed, 22 Feb 2012 02:31:46 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru
Tergelitik oleh thread Discovery-nya Pertamina EP, terutama pembahasan ttg 
harga gas dsb, berikut ini sedikit unegh2 tentang BUMN energy kita: punya siapa?

Pertamina kepunyaan negara, PLN kepunyaan negara, PGN juga kepunyaan negara. 
Semuanya BUMN yg bekerja untuk memastikan rakyat Indonesia mendapatkan energi 
listrik, minyak, gas, dan produk industri petrokimia secara adil merata. 

Tapi kenapa koq mereka alot tawar menawar alokasi dan harga gas-(minyak) yg 
diproduksi dr tanah air Indonesia? Yg kontrak 2.2$/mmbtu lah, yg 5$/mmbtu dr 
kontrak Santos-lah, yg PLN berani bayar 8$/mmntu-lah... Se-olah2 mrk itu 
pedagang yg mencari keuntungan sebesar2nya dg modal sekecil2nya: pedagangnya 
negara? Yang musti diuntungkan itu kan negara - rakyat Indonesia? Bukan mrk 
sebagai lembaga!

Koq semakin ruwet sih hubungan institusi bisnis-politik - industri milik negara 
kita? Dan kita semua seolah hanyut dalam ketidak-beresan ketidak-logisan cara 
berpikir dan bertindak lembaga2 bisnis negara tsb. Coba saja: untuk memastikan 
pasokan gas: PGN sampai bersusah payah nyari blok2 migas sendiri, jangan2 PLN 
nanti juga akan punya blok migas sendiri pula!?

Ini akan jadi lebih ruwet dan nggak masuk di pemahaman manusia normal kalau 
kita masukkan juga BPMigas dan Ditjen Migas dalam percaturan hubungan antar 
kelembagaan bisnis tersebut. Lha wong semua cadangan migas Indonesia dikuasai 
data, pengelolaan, peruntukan, dan operasinya oleh BPMigas dan ultimately 
Ditjen Migas. Koq masih juga kita baca berita: PGN berhasil menambah pasokan 
gas u/Jawa sejumlah sekian sekian juta kubik kaki bperhari dsb. Khan harusnya 
itu semua sdh bisa dikuasai, dihandel, dialokasikan oleh BPMigas/Ditjen Migas. 
Bukannya PGN yg kesana kemari nyari jatah gas u/diperdagangkan kembali ke 
industri di Indonesia. Cukup BPMigas/Ditjen Migas sebagai penguasa mengaturnya: 
siapa akan mendapatkan berapa lewat apa (PGN? Swasta?) Dll.

Ah, entahlah, atau karena aku terlalu bodoh saja?

Jkt, 22Feb 2012
ADB
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Setiabudi Djaelani setiabudi.djael...@energi-mp.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 08:49:37 
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: RE: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru
Pada tahun 2004 bisa jual gas ke PLN dengan harga USD 2.65/ MMBTU sudah merasa 
paling tinggi.
Bila dibandingkan dengan harga pasar gas sekarang tentu saja terlalu murah, 
namun demikian
Harga gas bisa saja dinegosiasi ulang dengan memberikan alasan yang tepat untuk 
minta kenaikan,
Dengan menambahkan adendum pada PJBG. Memang pada kenyataannya tidak mudah dan 
sangat
alot.

Salam
Setiabudi

From: rakhmadi avianto [mailto:rakhmadi.avia...@gmail.com]
Sent: Wednesday, February 22, 2012 8:32 AM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

mas Muharram

Harga gasnya koq murah banget yah, lah kapan Pertamina bisa maju kalo gas 
dijual dg harga charity gitu mas
Kata pak DI kalo di jual ke PLN brani 8USD/mmbtu, lha ini diijual cuman 2,2 quo 
vadis nih

Salam
Avi 0666
Dir Expl and New Venture

2012/2/22 Muharram Jaya Panguriseng 
muhar...@pertamina.commailto:muhar...@pertamina.com
Pak Bandono and all,

Pipanya sudah ada pak, kalau ini untuk PGN (Perusahaan Gas Negara) berarti akan 
masuk Pipa Transmisi Sumatera Selatan-Jawa Barat (SSWJ). Mudah-mudahan harganya 
juga bagus, syukur-syukur bisa mencapai US$ 5 per MMBTU atau lebih. Kalau tidak 
salah selama ini harganya cuma US$ 2.2 per MMBTU. Bandingkan dengan harga 
pembelian PGN dari Santos Indonesia (di Jawa Timur ?) sebesar US$ 5 per MMBTU 
dengan penyesuaian 3 persen per tahun. Selisihnya luar biasa, lebih dari 100%.

Ternyata dimana-mana pedagang yang paling diuntungkan, produsen dan konsumen 
belakangan he he he...

Salam,
MJP - NPA: 3048


-Original Message-
From: Bandono Salim [mailto:bandon...@gmail.commailto:bandon...@gmail.com]
Sent: Tuesday, February 21, 2012 9:41 PM
To: iagi-net@iagi.or.idmailto:iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

Senang nya banyak gas,
Lebih mudah dan murah.
Semoga cepet dibuat pipa penyalur juga depot distributor yang mudah dan murah. 
Buat laksanakan transportasi murah bagi semua.
Powered by Telkomsel BlackBerry(r)

-Original Message-
From: ok.taufik

RE: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Muharram Jaya Panguriseng
Seharusnya kalau BBM dan batubara mahal, PLN mulai dong melirik energy 
alternative seperti geothermal, PLTN dan lain-lain. Kalau menunggu migas dan 
batubara habis dari bumi pertiwi baru terpaksa kreatif ya sudah terlambat, 
Negara keburu bubar. Memang migas itu barang langka yang seharusnya mahal, 
dan diluar sana memang minyak adalah energi yang paling mahal, kok mgotot mau 
pake bbm dan batubara dengan menginjak kaki teman, meminta harga murah. Orang 
yang tidak kaya tetapi memakai barang mahal pasti hidupnya susah, begitu kata 
Pak Widjajono Partowidagdo.

Memang kerjasama sudah sedemikian susahnya di negeri ini, PLN sdh mulai 
melirik WP maupun WKP untuk memenuhi kebutuhan energi primernya, PGN sampai 
bersusah payah nyari blok2 migas sendiri, Pertamina pun sudah memproklamasikan 
diri sebagai Perusahaan Energy (bukan lagi hanya perusahaan minyak) untuk 
mencari energy alternative selain migas supaya gas dan bbm yang cadangannya 
semakin menipis tidak dikonsumsi secara boros karena harganya disubsidi. 
Nantinya bisa jadi Pertamina akan jual setrum juga, bahkan tim-nya sudah mulai 
bekerja mempelajari peluang mengembangkan pemamfaatan energy angin sebagai 
pembangkit listrik mikro.

Tapi saya masih optimis, kalau pengelolaan Negara semakin transparan maka 
benang kusut diatas semakin mudah diurai, lha orang yang mengaku bodoh saja 
dengan gamblang dapat mengurai solusinya kok he he he ... (piss atuh Pak 
Andang). Tapi selama masih ada yang berorientasi untuk memperkaya diri dan 
kelompok alias korupsi berjamaah maka lupakan mimpi itu.

Salam penuh harap,
MJP - NPA: 3048


-Original Message-
From: lia...@indo.net.id [mailto:lia...@indo.net.id]
Sent: Wednesday, February 22, 2012 11:01 AM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru


Ada 3 BUMN yg berhubungan dg Pergasanan ini , PTM sebagai produsen , PGN sbg 
Pedagang ( PGN ini bisa PJBG dari Produsen ke Pengguna Dan bisa sebagai GTA 
Gas Tranportation Agreement dari Produsen ke Pengguna ) dan PLN sebagai 
Pengguna.Kalau 2 BUMN terdahulu itu jualannya memperhitungkan keekonomiannya ( 
dapat profit ) , cuma celakanya kalau PLN ini jualannya tidak boleh 
sebarangan ada Ketentuan untuk barang produksinya ( listrik ) kalau mau 
dijual harganya sdh ditenyukan oleh Pemerintah ( TDL).untuk membikin Setrum si 
PLN ini harus mebakar bbarapa energi primer termasuk gas , energi energi primer 
tsb dibeli dg harga pasar , namun setelah jadi Setrum , tdk boleh menjualnya 
dg harga pasar ( Keekonomainnya ) , saat ini harga produksi rata rata Setrum 
kira kira Rp. 1000,- KWh ( biaya ini jadi fluktuatif tergantung dg harga bahan 
bakarnya (BBM,Batubara,Gas
) dan ketersediaanya ( Kalau Gas atau batubara nya kurang bisa naik berlipat 
lipat ), disisi lain PLN ini harus menjual Setrum rata rata Hanya Rp.700,- , 
jadi harus Nombok Rp.300,- , inilah Subsidi ( cilakanya Subsidinya telah 
ditetapkan per tahun , jadi kalau ditengah jalan harga bahan bakar naik ya 
sulit untuk menyesuaikannya ) oleh karena itu PLN tdk sembarangan menuruti 
harga pasar untuk membeli bahan bakarnya (Gas ). Pada waktu pak DI kemarin 
sempat klimpungan karena pasokan gas ke PLN hanya 40 % , shg harus menggantikan 
dg BBM yg harganya 5-6 kali kalau memakai gas , mangkanya dia berani beli gas 
dg harga  7 USD , dg perhitungan masih lebih untung kalau dibandingkan dg BBM 
. Untuk harga sekarang ini PLN mematok kira kira 5,5 USD (batubara kira kira 
700 Rp/Kg) , dg asumsi harga minyak (ICP) 90 USD,( lha sekarang ini kabarnya 
ICP sudah 105 USD ). Belumlagi penggunaan Gas didalam negeri ini juga Rayahan 
mana yg harus didahulukan  spt diketahui Pemanfaatan gas didalam negeri ini 
untk berbagai hal spt meningkatkan produski minyak, Listrik ,industri kecil , 
industri pupuk , transportasi , rumah tangga, dst disis lain pasokannya 
dikitIni baru gas yg mbulet belum dg yang lain lain yg juga tidak kalah 
mbuletnya. bahkan PLN sdh mulai melirik WP maupun WKP untuk memenuhi kebutuhan 
energi primernya karena susah mendapatkannya dari yg sdh ada , Jadi sudah 
saatnya ada pembenahan BUMN yang disamping cari untung ada misi yg lebih 
penting sebagai PSO guna memenuhi amanat UUD tsb jangan masing masing cari 
untung , harus sama sama cari untungnya biar Negara untung rakyatnya untung.
( melu melu urun rembug arep urun duwit gak gablek ... ) ISM


 ADB,
 Sampeyan bukan terlalu bodoh untuk memahami halmalah terlalu
 pinter...:-) Hanya satu yang sampeyan lupa, prinsip dasar di negeri
 ini:
 kalau bisa susah kenapa dimudahkan, kalau bisa ruwet kenapa
 disederhanakan


 pisss!

 --- On Tue, 2/21/12, abacht...@cbn.net.id abacht...@cbn.net.id
 wrote:


 From: abacht...@cbn.net.id abacht...@cbn.net.id
 Subject: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina
 EP Temukan Cadangan Gas Baru To:
 iagi-net@iagi.or.id
 Date: Tuesday, February 21, 2012, 9:31 PM







 Tergelitik oleh thread Discovery

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik liamsi
 Kebanyakan orang tidak sadar, bahwa dalam perjalanan kita
 selama merdeka ideologi negara kita yang dituangkan dalam
 UUD-45 sudah jauh bergeser dari Socialism a la Pancacila ke
 Liberal Capitalism dengan Free Market Economy, karena dengan
 runtuhnya Uni Soviet socialism sudah terbukti tidak bisa
 berjalan. Pertamina sekarang sudah lain dengan Pertamina di
 tahun 60-70 han, begitupun BUMN-BUMN yang lainnya yang sudah
 dikonversi menjadi Persero, bahkan tidak lama lagi akan
 diprivatisasi. Jadi soal gas dan minyak bumi juga ditentukan
 oleh harga pasar internasional. Jika harganya di pasaran
 dunia, lebih baik dari pada di dalam negeri, kenapa tidak
 diexport saja. Kalau rakyat tidak mampu ya muncul lah
 subsidi. Waktu Suharto masih dianggap reluctant
 capitalism', tetapi sesudah Reformasi sudah sama sekali kita
 menganut liberal capitalism dengan global free market
 economy, dan UUD-45 sudah banyak yang diamademen.
 Undang-undang dengan jiwa capitalism dan free market economy
 yang keluar sesudah Reformasi itu banyak yang dianulir oleh
 MK karena masih bertentangan dengan UUD-45 yang sudah
 di-amandemen itu. Maka kita lihat Indonesia import garam,
 import beras dsb itu nyaris dibiarkan, karena karena salah
 orang Indonesia sendiri tidak mampu bersaing dengan luar
 negeri dalam soal produktivitas dan harga. Baru sesudah
 banyak demo, distop. Dalam free-market economy tentu kalau
 pesawat terbang dari dalam negeri lebih mahal belilah dari
 luar negeri, juga barang-barang lainnya. Namun saya dengar
 sekarang industri dalam negeri juga sudah mampun beli gas
 dengan harga pasaran internasional, tetapi cadangan gas yang
 ada sudah telanjur terikat kontrak dengan pembeli luar
 negeri. Yang menarik adalah RRC, karena partai komunis masih
 bertahan, tetapi perekonomiannya didasarkan liberal
 capitalism dengan free-market economy, tetapi tetap
 mengandalkan negara, yaitu munculnya BUMN-BUMN yang
 mendominasi free-market economynya, antara lain PetroChina,
 CNOOC dll yang dipunyai negara tetapi beroperasi seperti
 perusahaan international lainnya, dan ternyata menjadi
 perusahaan raksasa yang mendunia, mampu bersaing dengan
 perusahaan seperti Exxon-Mobil dan Shell Keberadaan BUMN
 adalah tabu bahkan haram dalam perekonomian system liberal
 capitalism. Untuk itu maka BUMN, seperti Garudah, Pertamina
 sudah segera akan diprivatisasi, dengan IPO di pasar modal.
 Dulu Pertamina dilahirkan sebagai suatu Badan Negara yang
 diberi tugas mengamankan persediaan bahanbakar migas untuk
 rakyat, hampir seperti BuLog. Kalau sekarang perusahaan ini
 tugasnya adalah memberikan keuntungan bagi negara, sama
 seperti perusahaan Exxon-Mobil dsb bagi pemegang sahamnya..
 Fungsi menyediakan BBG dan BBM bagi rakyat kelihatannya
 diambil alih oleh BP Migas Hulu maupun Hilir, sedangkan
 Pertamina hanya jadi kontraktor saja. Maka sekarang,
 terutama jika masalah subsidi bisa diselesaikan, saya kira
 supply migas untuk kebutuhan dalam negeri tidak lagi
 monopoli Pertamina, tetapi perusahaan asingpun dapat
 menutupi kebutuhan dalam negeri, seperti adanya pom bensin
 Petronas, Shell, Total dsb, sama seperti di Amerika Serikat,
 Europa, Malaysia dsb, apakah itu Indonesia itu menjadi
 net-importer migas, itu bukan masalah. Tugasnya pemerintah
 adalah meningkatkan keberdayaan masyarakat dengan
 meningkatkah penghasilan negara, apakah dari pajak, dari
 royalty dari pertambangan atau dari bagihasil dsb dsb Itu
 menurut saya apa yang terjadi di negara kita ini
 Wassalam
 RPK


  - Original Message -
  From: Ery Arifullah
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Sent: Wednesday, February 22, 2012 10:32 AM
  Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re:
  [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru


  UUD 45 mengamanahkan sumber daya energi adalah milik negara
  yg digunakan utk kepentingan kemakmuran rakyat. Pemerintah
  harusnya memberi kemudahan kpd BUMN terkait yg bertugas
  melayani langsung rakyat Indonesia.


  Sy percaya ada aturan di bawah UUD 45 seperti UU, PP dst
  sebagai dasar hingga BUMN dipaksa bersusah payah bersaing
  untuk mencari sendiri dan mendapatkan blok-blok itu...yg
  justru bertolak belakang dg amanah UUD 45 itu. Alasan
  profesionalisme agar BUMN bisa bersaing?  Bila negara
  menjadi pedagang? Penawar tertinggi yg dimenangkan? Ketika
  penawar yg menang tadi menjualnya kepada rakyatkira2
  harganya murah atau mahal ya? Andaikan PLN yg menang
  mungkin listrik tetap murah, tapi PLN yg tekor...ketika PLN
  tekor maka pemerintah kembali mensubsidi...dst...dst...
  Siklus ini terus terulang dan dibiarkan. Sebenarnya negara
  bekerja untuk siapa?


  Salam,
  Ery, NPA: 2525








  Sent from my iPad

  On Feb 22, 2012, at 10:31, abacht...@cbn.net.id wrote:


Tergelitik oleh thread Discovery-nya Pertamina EP,
terutama pembahasan ttg harga gas dsb, berikut ini
sedikit unegh2 tentang BUMN energy kita: punya siapa?

Pertamina kepunyaan negara, PLN kepunyaan negara, PGN
juga kepunyaan negara

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik R.P.Koesoemadinata
Saya yakin bahwa energy alternatif itu lebih mahal dari batubara dan BBM 
atau BBG. Dalam free-market economy ini kalau energy alternatif lebih murah, 
pasti akan ada yang mengusahakan. Lihat saja dengan naiknya harga minyak 
international, usaha BBM dari kelapa sawit akan naik, begitu juga gasholol 
dsb.
Yang lucu adalah PLN tidak boleh mempunyai WKP batubara sendiri, jadi harus 
membeli dari perusahaan tambang. Kalau punya tambang sendiri, kan harga 
listrik bisa murah, karena untuk biaya batubaranya cukup dengan biaya 
produksi dan angkutan saja, yang jauh rendah dari pada harga jual-nya.
Tetapi cara berpikir pengusaha: kalau batubara bisa dijual mahal di luar 
negeri, mengapa harus dijadikan listrik yang dijualnya jauh lebih murah?

Ini adalah sesuai dengan hukum supply and demand dalam free market economy.
Tentu lain dengan geothermal, karena sulit untuk diexport, hanya bisa 
langsung dipakai untuk membangkit tenaga listrik. Namun biaya investasinya 
sangat tinggi, dengan risiko kegagalan, sehingga tentu pengusaha ingin 
mendapatkan kembali investasinya dalam waktu yang singkat dan keuntungan 
yang besar sesuai dengan besarnya investasi dan risiko.
Sebetulnya investasi dalam geothermal itu merupakan life-time investment, 
sehingga sebaiknya diusahakan negara. Harga listrik yang mahal dari 
geothermal ini biar saja disubsidi dulu oleh negara, dan subsidi ini 
sebetulnya harus dianggap cicilan jangka waktu lama atas biaya investasi 
yang tinggi. Jika investasi sudah kembali, katakanlah dalam waktu 20 tahun, 
selanjutnya harga listrik bisa murah, karena yang diperlukan hanya 
maintenance cost saja

Wassalam
RPK

- Original Message - 
From: Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com

To: iagi-net@iagi.or.id
Sent: Wednesday, February 22, 2012 11:57 AM
Subject: RE: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru



Seharusnya kalau BBM dan batubara mahal, PLN mulai dong melirik energy 
alternative seperti geothermal, PLTN dan lain-lain. Kalau menunggu migas dan 
batubara habis dari bumi pertiwi baru terpaksa kreatif ya sudah terlambat, 
Negara keburu bubar. Memang migas itu barang langka yang seharusnya mahal, 
dan diluar sana memang minyak adalah energi yang paling mahal, kok mgotot 
mau pake bbm dan batubara dengan menginjak kaki teman, meminta harga murah. 
Orang yang tidak kaya tetapi memakai barang mahal pasti hidupnya susah, 
begitu kata Pak Widjajono Partowidagdo.


Memang kerjasama sudah sedemikian susahnya di negeri ini, PLN sdh mulai 
melirik WP maupun WKP untuk memenuhi kebutuhan energi primernya, PGN 
sampai bersusah payah nyari blok2 migas sendiri, Pertamina pun sudah 
memproklamasikan diri sebagai Perusahaan Energy (bukan lagi hanya perusahaan 
minyak) untuk mencari energy alternative selain migas supaya gas dan bbm 
yang cadangannya semakin menipis tidak dikonsumsi secara boros karena 
harganya disubsidi. Nantinya bisa jadi Pertamina akan jual setrum juga, 
bahkan tim-nya sudah mulai bekerja mempelajari peluang mengembangkan 
pemamfaatan energy angin sebagai pembangkit listrik mikro.


Tapi saya masih optimis, kalau pengelolaan Negara semakin transparan maka 
benang kusut diatas semakin mudah diurai, lha orang yang mengaku bodoh 
saja dengan gamblang dapat mengurai solusinya kok he he he ... (piss atuh 
Pak Andang). Tapi selama masih ada yang berorientasi untuk memperkaya diri 
dan kelompok alias korupsi berjamaah maka lupakan mimpi itu.


Salam penuh harap,
MJP - NPA: 3048


-Original Message-
From: lia...@indo.net.id [mailto:lia...@indo.net.id]
Sent: Wednesday, February 22, 2012 11:01 AM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru



Ada 3 BUMN yg berhubungan dg Pergasanan ini , PTM sebagai produsen , PGN sbg 
Pedagang ( PGN ini bisa PJBG dari Produsen ke Pengguna Dan bisa sebagai 
GTA Gas Tranportation Agreement dari Produsen ke Pengguna ) dan PLN sebagai 
Pengguna.Kalau 2 BUMN terdahulu itu jualannya memperhitungkan keekonomiannya 
( dapat profit ) , cuma celakanya kalau PLN ini jualannya tidak boleh 
sebarangan ada Ketentuan untuk barang produksinya ( listrik ) kalau mau 
dijual harganya sdh ditenyukan oleh Pemerintah ( TDL).untuk membikin Setrum 
si PLN ini harus mebakar bbarapa energi primer termasuk gas , energi energi 
primer tsb dibeli dg harga pasar , namun setelah jadi Setrum , tdk boleh 
menjualnya dg harga pasar ( Keekonomainnya ) , saat ini harga produksi rata 
rata Setrum kira kira Rp. 1000,- KWh ( biaya ini jadi fluktuatif tergantung 
dg harga bahan bakarnya (BBM,Batubara,Gas
) dan ketersediaanya ( Kalau Gas atau batubara nya kurang bisa naik berlipat 
lipat ), disisi lain PLN ini harus menjual Setrum rata rata Hanya Rp.700,- 
, jadi harus Nombok Rp.300,- , inilah Subsidi ( cilakanya Subsidinya telah 
ditetapkan per tahun , jadi kalau ditengah jalan harga bahan bakar naik ya 
sulit untuk menyesuaikannya ) oleh karena itu PLN tdk

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik liamsi
Didalam RUPTL ( Renc Umum Penyediaan Tenaga Listrik ) 2010 -
2019 berdasarkan pertumbuhan ekonomi rata rata 6 % , akan
dibutuhkan tambahan pembangkit baru kira kira 55000 MW atau
rata rata pertahun 5500 MW , untuk mencukupi ribuan MW
kebutuhan ini ( kapasitas, waktu , harga ) selain dari sumber
energi Fosil ( BBM,Gas, Batubara ) hanya PLTN yg bisa
diandalkan , kemudian sedikt Geothermal . ( sebagaiumna
diketahui PLTN ini banyak tantangannya shg untuk sementara oleh
PLN tidak diprioritaskan paling nggak sampai 10 tahun kedepan )Kalau PLN diberi 
lahan ( WP.WKP.Blok ) sendiri ( sebagai PSO
diberikan prioritas khusus untuk menjalankan amanat UUD )  atau
PLN bekerjasama dg BUMN yg lain dibidang Hulu ( Pertamina ,
Bukit Asam ) dan semua SDE nya ( Migas, Batubara, Geothermal )
untuk pembangkitan listrik ( tidak dijadikan komoditi ekpor )
serta disisi lain harga listrik juga dinaikan shg ada margin
buat keuntungan PLN ( margin ini ditentukan oleh pemerintah
agar harganya listrik terkontrol ) maka tidak perlu repot repot
lagi mencari sumber energi primernya , dan terhindar dari harga
mekanisme pasar internasional, .jadi ada semacam Wilayah
Pencadangan Nasional untuk Sumberdaya Energi ( Migas , Batubara
, Geothermal ) untuk menjaga security energy dalam negeri
...  lagi lagi karepe Mbilung...
ini adalah harga harga bahan bakar untuk pembangkit listrik :
Batubara ( 5100 kcal/kg ) 70 USD/T , (4200 kcal/kg) 50 USD. Gas
alam ( 252.000 kcal/mscf) 6USD/mmbtu, BBM ( HSD,MFO ) 9.070 -
9370kcal/Liter USD 0,42/liter , harga Geothermal saat ini
dipatok maksimal 9,7cUSD/Kwh.

ISM





 Saya yakin bahwa energy alternatif itu lebih mahal dari
 batubara dan BBM  atau BBG. Dalam free-market economy ini
 kalau energy alternatif lebih murah,  pasti akan ada yang
 mengusahakan. Lihat saja dengan naiknya harga minyak
 international, usaha BBM dari kelapa sawit akan naik, begitu
 juga gasholol  dsb.
 Yang lucu adalah PLN tidak boleh mempunyai WKP batubara
 sendiri, jadi harus  membeli dari perusahaan tambang. Kalau
 punya tambang sendiri, kan harga  listrik bisa murah, karena
 untuk biaya batubaranya cukup dengan biaya  produksi dan
 angkutan saja, yang jauh rendah dari pada harga jual-nya.
 Tetapi cara berpikir pengusaha: kalau batubara bisa dijual
 mahal di luar  negeri, mengapa harus dijadikan listrik yang
 dijualnya jauh lebih murah? Ini adalah sesuai dengan hukum
 supply and demand dalam free market economy. Tentu lain
 dengan geothermal, karena sulit untuk diexport, hanya bisa
 langsung dipakai untuk membangkit tenaga listrik. Namun
 biaya investasinya  sangat tinggi, dengan risiko kegagalan,
 sehingga tentu pengusaha ingin  mendapatkan kembali
 investasinya dalam waktu yang singkat dan keuntungan  yang
 besar sesuai dengan besarnya investasi dan risiko.
 Sebetulnya investasi dalam geothermal itu merupakan
 life-time investment,  sehingga sebaiknya diusahakan negara.
 Harga listrik yang mahal dari  geothermal ini biar saja
 disubsidi dulu oleh negara, dan subsidi ini  sebetulnya
 harus dianggap cicilan jangka waktu lama atas biaya
 investasi  yang tinggi. Jika investasi sudah kembali,
 katakanlah dalam waktu 20 tahun,  selanjutnya harga listrik
 bisa murah, karena yang diperlukan hanya  maintenance cost
 saja
 Wassalam
 RPK

 - Original Message -
 From: Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Sent: Wednesday, February 22, 2012 11:57 AM
 Subject: RE: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re:
 [iagi-net-l] Pertamina EP  Temukan Cadangan Gas Baru


 Seharusnya kalau BBM dan batubara mahal, PLN mulai dong
 melirik energy  alternative seperti geothermal, PLTN dan
 lain-lain. Kalau menunggu migas dan  batubara habis dari
 bumi pertiwi baru terpaksa kreatif ya sudah terlambat,
 Negara keburu bubar. Memang migas itu barang langka yang
 seharusnya mahal,  dan diluar sana memang minyak adalah
 energi yang paling mahal, kok mgotot  mau pake bbm dan
 batubara dengan menginjak kaki teman, meminta harga murah.
 Orang yang tidak kaya tetapi memakai barang mahal pasti
 hidupnya susah,  begitu kata Pak Widjajono Partowidagdo.

 Memang kerjasama sudah sedemikian susahnya di negeri ini,
 PLN sdh mulai  melirik WP maupun WKP untuk memenuhi
 kebutuhan energi primernya, PGN  sampai bersusah payah
 nyari blok2 migas sendiri, Pertamina pun sudah
 memproklamasikan diri sebagai Perusahaan Energy (bukan lagi
 hanya perusahaan  minyak) untuk mencari energy alternative
 selain migas supaya gas dan bbm  yang cadangannya semakin
 menipis tidak dikonsumsi secara boros karena  harganya
 disubsidi. Nantinya bisa jadi Pertamina akan jual setrum
 juga,  bahkan tim-nya sudah mulai bekerja mempelajari
 peluang mengembangkan  pemamfaatan energy angin sebagai
 pembangkit listrik mikro.

 Tapi saya masih optimis, kalau pengelolaan Negara semakin
 transparan maka  benang kusut diatas semakin mudah diurai,
 lha orang yang mengaku bodoh  saja dengan gamblang dapat
 mengurai solusinya kok he he he ... (piss atuh  Pak Andang

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Eko Prasetyo
Saya pikir socialism beda dengan communism ala Rusia, China (yang dibuat
oleh Sindikat Perbankan Eropa untuk menyingkirkan Tsar Rusia dan Kaisar
China)

Kalo Korea itu pure dictatorship.

Kalo Indonesia itu sistem pemerintahannya dari Boastism (Meski Miskin tetep
Lantang ala Soekarno) terus diganti ke  Brokerism (Apa aja boleh, asal lu
punya duit) nya Soeharto dan terakhir ke Imagism (Citra di atas segala2nya)
ala SBY.

Demokrasi? Itu ilusi kosong untuk meninabobokan rakyat2 bodoh. Hanya orang
goblog yang masih percaya demokrasi kontemporer. Rajanya demokrasi USA
saja hanya punya dua partai yang setali tiga uang, presidennya dipilih oleh
Wali Amanah, bukan rakyat langsung, dan gak peduli diktator, gak peduli
setan, asal mendukung USA pasti dibackup. Tapi kalo gak dukung, ya
Demokrasi mulai dijual di negeri2 pembangkang USA.

2012/2/22 R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id

 **
 Kebanyakan orang tidak sadar, bahwa dalam perjalanan kita selama merdeka
 ideologi negara kita yang dituangkan dalam UUD-45 sudah jauh bergeser dari
 Socialism a la Pancacila ke Liberal Capitalism dengan Free Market Economy,
 karena dengan runtuhnya Uni Soviet socialism sudah terbukti tidak bisa
 berjalan.

-- 
Visit http://www.strivearth.com and be entertained


Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Bandono Salim
Wah nasib kawulo cilik yang diperjuangkan PDIP tetep sengsara ya.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id
Date: Wed, 22 Feb 2012 11:50:05 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru
Kebanyakan orang tidak sadar, bahwa dalam perjalanan kita selama merdeka 
ideologi negara kita yang dituangkan dalam UUD-45 sudah jauh bergeser dari 
Socialism a la Pancacila ke Liberal Capitalism dengan Free Market Economy, 
karena dengan runtuhnya Uni Soviet socialism sudah terbukti tidak bisa berjalan.
Pertamina sekarang sudah lain dengan Pertamina di tahun 60-70 han, begitupun 
BUMN-BUMN yang lainnya yang sudah dikonversi menjadi Persero, bahkan tidak lama 
lagi akan diprivatisasi. Jadi soal gas dan minyak bumi juga ditentukan oleh 
harga pasar internasional. Jika harganya di pasaran dunia, lebih baik dari pada 
di dalam negeri, kenapa tidak diexport saja. Kalau rakyat tidak mampu ya muncul 
lah subsidi. Waktu Suharto masih dianggap reluctant capitalism', tetapi 
sesudah Reformasi sudah sama sekali kita menganut liberal capitalism dengan 
global free market economy, dan UUD-45 sudah banyak yang diamademen. 
Undang-undang dengan jiwa capitalism dan free market economy yang keluar 
sesudah Reformasi itu banyak yang dianulir oleh MK karena masih bertentangan 
dengan UUD-45 yang sudah di-amandemen itu. Maka kita lihat Indonesia import 
garam, import beras dsb itu nyaris dibiarkan, karena karena salah orang 
Indonesia sendiri tidak mampu bersaing dengan luar negeri dalam soal 
produktivitas dan harga. Baru sesudah banyak demo, distop. Dalam free-market 
economy tentu kalau pesawat terbang dari dalam negeri lebih mahal belilah dari 
luar negeri, juga barang-barang lainnya.
Namun saya dengar sekarang industri dalam negeri juga sudah mampun beli gas 
dengan harga pasaran internasional, tetapi cadangan gas yang ada sudah telanjur 
terikat kontrak dengan pembeli luar negeri.
Yang menarik adalah RRC, karena partai komunis masih bertahan, tetapi 
perekonomiannya didasarkan liberal capitalism dengan free-market economy, 
tetapi tetap mengandalkan negara, yaitu munculnya BUMN-BUMN yang mendominasi 
free-market economynya, antara lain PetroChina, CNOOC dll yang dipunyai negara 
tetapi beroperasi seperti perusahaan international lainnya, dan ternyata 
menjadi perusahaan raksasa yang mendunia, mampu bersaing dengan perusahaan 
seperti Exxon-Mobil dan Shell
Keberadaan BUMN adalah tabu bahkan haram dalam perekonomian system liberal 
capitalism. Untuk itu maka BUMN, seperti Garudah, Pertamina sudah segera akan 
diprivatisasi, dengan IPO di pasar modal. Dulu Pertamina dilahirkan sebagai 
suatu Badan Negara yang diberi tugas mengamankan persediaan bahanbakar migas 
untuk rakyat, hampir seperti BuLog. Kalau sekarang perusahaan ini tugasnya 
adalah memberikan keuntungan bagi negara, sama seperti perusahaan Exxon-Mobil 
dsb bagi pemegang sahamnya.. Fungsi menyediakan BBG dan BBM bagi rakyat 
kelihatannya diambil alih oleh BP Migas Hulu maupun Hilir, sedangkan Pertamina 
hanya jadi kontraktor saja. Maka sekarang, terutama jika masalah subsidi bisa 
diselesaikan, saya kira supply migas untuk kebutuhan dalam negeri tidak lagi 
monopoli Pertamina, tetapi perusahaan asingpun dapat menutupi kebutuhan dalam 
negeri, seperti adanya pom bensin Petronas, Shell, Total dsb, sama seperti di 
Amerika Serikat, Europa, Malaysia dsb, apakah itu Indonesia itu menjadi 
net-importer migas, itu bukan masalah. Tugasnya pemerintah adalah meningkatkan 
keberdayaan masyarakat dengan meningkatkah penghasilan negara, apakah dari 
pajak, dari royalty dari pertambangan atau dari bagihasil dsb dsb
Itu menurut saya apa yang terjadi di negara kita ini
Wassalam
RPK


  - Original Message - 
  From: Ery Arifullah 
  To: iagi-net@iagi.or.id 
  Sent: Wednesday, February 22, 2012 10:32 AM
  Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru


  UUD 45 mengamanahkan sumber daya energi adalah milik negara yg digunakan utk 
kepentingan kemakmuran rakyat. Pemerintah harusnya memberi kemudahan kpd BUMN 
terkait yg bertugas melayani langsung rakyat Indonesia. 


  Sy percaya ada aturan di bawah UUD 45 seperti UU, PP dst sebagai dasar hingga 
BUMN dipaksa bersusah payah bersaing untuk mencari sendiri dan mendapatkan 
blok-blok itu...yg justru bertolak belakang dg amanah UUD 45 itu. Alasan 
profesionalisme agar BUMN bisa bersaing? 
  Bila negara menjadi pedagang? Penawar tertinggi yg dimenangkan? Ketika 
penawar yg menang tadi menjualnya kepada rakyatkira2 harganya murah atau 
mahal ya? Andaikan PLN yg menang mungkin listrik tetap murah, tapi PLN yg 
tekor...ketika PLN tekor maka pemerintah kembali mensubsidi...dst...dst... 
Siklus ini terus terulang dan dibiarkan.
  Sebenarnya negara bekerja untuk siapa?


  Salam, 
  Ery, NPA: 2525








  Sent

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Jerry Sihombing
usul : no parpol in this forum please


_JCS_


On Wed, Feb 22, 2012 at 2:23 PM, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote:

 **
 Wah nasib kawulo cilik yang diperjuangkan PDIP tetep sengsara ya.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id
 *Date: *Wed, 22 Feb 2012 11:50:05 +0700
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l]
 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

 Kebanyakan orang tidak sadar, bahwa dalam perjalanan kita selama merdeka
 ideologi negara kita yang dituangkan dalam UUD-45 sudah jauh bergeser dari
 Socialism a la Pancacila ke Liberal Capitalism dengan Free Market Economy,
 karena dengan runtuhnya Uni Soviet socialism sudah terbukti tidak bisa
 berjalan.
 Pertamina sekarang sudah lain dengan Pertamina di tahun 60-70 han,
 begitupun BUMN-BUMN yang lainnya yang sudah dikonversi menjadi Persero,
 bahkan tidak lama lagi akan diprivatisasi. Jadi soal gas dan minyak bumi
 juga ditentukan oleh harga pasar internasional. Jika harganya di pasaran
 dunia, lebih baik dari pada di dalam negeri, kenapa tidak diexport saja.
 Kalau rakyat tidak mampu ya muncul lah subsidi. Waktu Suharto masih
 dianggap reluctant capitalism', tetapi sesudah Reformasi sudah sama sekali
 kita menganut liberal capitalism dengan global free market economy, dan
 UUD-45 sudah banyak yang diamademen. Undang-undang dengan jiwa capitalism
 dan free market economy yang keluar sesudah Reformasi itu banyak yang
 dianulir oleh MK karena masih bertentangan dengan UUD-45 yang sudah
 di-amandemen itu. Maka kita lihat Indonesia import garam, import beras dsb
 itu nyaris dibiarkan, karena karena salah orang Indonesia sendiri tidak
 mampu bersaing dengan luar negeri dalam soal produktivitas dan harga. Baru
 sesudah banyak demo, distop. Dalam free-market economy tentu kalau pesawat
 terbang dari dalam negeri lebih mahal belilah dari luar negeri, juga
 barang-barang lainnya.
 Namun saya dengar sekarang industri dalam negeri juga sudah mampun beli
 gas dengan harga pasaran internasional, tetapi cadangan gas yang ada sudah
 telanjur terikat kontrak dengan pembeli luar negeri.
 Yang menarik adalah RRC, karena partai komunis masih bertahan, tetapi
 perekonomiannya didasarkan liberal capitalism dengan free-market economy,
 tetapi tetap mengandalkan negara, yaitu munculnya BUMN-BUMN yang
 mendominasi free-market economynya, antara lain PetroChina, CNOOC dll yang
 dipunyai negara tetapi beroperasi seperti perusahaan international lainnya,
 dan ternyata menjadi perusahaan raksasa yang mendunia, mampu bersaing
 dengan perusahaan seperti Exxon-Mobil dan Shell
 Keberadaan BUMN adalah tabu bahkan haram dalam perekonomian system liberal
 capitalism. Untuk itu maka BUMN, seperti Garudah, Pertamina sudah segera
 akan diprivatisasi, dengan IPO di pasar modal. Dulu Pertamina dilahirkan
 sebagai suatu Badan Negara yang diberi tugas mengamankan persediaan
 bahanbakar migas untuk rakyat, hampir seperti BuLog. Kalau sekarang
 perusahaan ini tugasnya adalah memberikan keuntungan bagi negara, sama
 seperti perusahaan Exxon-Mobil dsb bagi pemegang sahamnya.. Fungsi
 menyediakan BBG dan BBM bagi rakyat kelihatannya diambil alih oleh BP Migas
 Hulu maupun Hilir, sedangkan Pertamina hanya jadi kontraktor saja. Maka
 sekarang, terutama jika masalah subsidi bisa diselesaikan, saya kira supply
 migas untuk kebutuhan dalam negeri tidak lagi monopoli Pertamina, tetapi
 perusahaan asingpun dapat menutupi kebutuhan dalam negeri, seperti adanya
 pom bensin Petronas, Shell, Total dsb, sama seperti di Amerika Serikat,
 Europa, Malaysia dsb, apakah itu Indonesia itu menjadi net-importer migas,
 itu bukan masalah. Tugasnya pemerintah adalah meningkatkan keberdayaan
 masyarakat dengan meningkatkah penghasilan negara, apakah dari pajak, dari
 royalty dari pertambangan atau dari bagihasil dsb dsb
 Itu menurut saya apa yang terjadi di negara kita ini
 Wassalam
 RPK



 - Original Message -
 *From:* Ery Arifullah eariful...@yahoo.com
 *To:* iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id%3E
 *Sent:* Wednesday, February 22, 2012 10:32 AM
 *Subject:* Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l]
 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

 UUD 45 mengamanahkan sumber daya energi adalah milik negara yg digunakan
 utk kepentingan kemakmuran rakyat. Pemerintah harusnya memberi kemudahan
 kpd BUMN terkait yg bertugas melayani langsung rakyat Indonesia.

 Sy percaya ada aturan di bawah UUD 45 seperti UU, PP dst sebagai dasar
 hingga BUMN dipaksa bersusah payah bersaing untuk mencari sendiri dan
 mendapatkan blok-blok itu...yg justru bertolak belakang dg amanah UUD 45
 itu. Alasan profesionalisme agar BUMN bisa bersaing?
 Bila negara menjadi pedagang? Penawar tertinggi yg dimenangkan? Ketika
 penawar yg menang tadi menjualnya kepada rakyatkira2 harganya murah
 atau mahal ya? Andaikan PLN yg menang mungkin listrik tetap murah, tapi PLN

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Bandono Salim
Hehe masih ada energy aleternatif murah meriah, yaitu nuklir, yang digarap 
BATAN.
Apa batan nnti hrs jual ke PLN atau mau ekspor sendiri? 
Lha kalo Iran yang relatif negara muda setelah lepas dari USA saja mampu, 
negara ini kenapa malu2?
Sya percaya teman2 di Batan sudah mampu untuk memurnikan untuk bahan bakar.  
Jauh lebih murah dari minyak gas maupun batubara. Mudah dipindahkan (kapal 
selam, kapal induk) dan aman.
Paling mungkin yaa energi potensial dari air.

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 04:57:00 
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: RE: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP
 Temukan Cadangan Gas Baru
Seharusnya kalau BBM dan batubara mahal, PLN mulai dong melirik energy 
alternative seperti geothermal, PLTN dan lain-lain. Kalau menunggu migas dan 
batubara habis dari bumi pertiwi baru terpaksa kreatif ya sudah terlambat, 
Negara keburu bubar. Memang migas itu barang langka yang seharusnya mahal, 
dan diluar sana memang minyak adalah energi yang paling mahal, kok mgotot mau 
pake bbm dan batubara dengan menginjak kaki teman, meminta harga murah. Orang 
yang tidak kaya tetapi memakai barang mahal pasti hidupnya susah, begitu kata 
Pak Widjajono Partowidagdo.

Memang kerjasama sudah sedemikian susahnya di negeri ini, PLN sdh mulai 
melirik WP maupun WKP untuk memenuhi kebutuhan energi primernya, PGN sampai 
bersusah payah nyari blok2 migas sendiri, Pertamina pun sudah memproklamasikan 
diri sebagai Perusahaan Energy (bukan lagi hanya perusahaan minyak) untuk 
mencari energy alternative selain migas supaya gas dan bbm yang cadangannya 
semakin menipis tidak dikonsumsi secara boros karena harganya disubsidi. 
Nantinya bisa jadi Pertamina akan jual setrum juga, bahkan tim-nya sudah mulai 
bekerja mempelajari peluang mengembangkan pemamfaatan energy angin sebagai 
pembangkit listrik mikro.

Tapi saya masih optimis, kalau pengelolaan Negara semakin transparan maka 
benang kusut diatas semakin mudah diurai, lha orang yang mengaku bodoh saja 
dengan gamblang dapat mengurai solusinya kok he he he ... (piss atuh Pak 
Andang). Tapi selama masih ada yang berorientasi untuk memperkaya diri dan 
kelompok alias korupsi berjamaah maka lupakan mimpi itu.

Salam penuh harap,
MJP - NPA: 3048


-Original Message-
From: lia...@indo.net.id [mailto:lia...@indo.net.id]
Sent: Wednesday, February 22, 2012 11:01 AM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP 
Temukan Cadangan Gas Baru


Ada 3 BUMN yg berhubungan dg Pergasanan ini , PTM sebagai produsen , PGN sbg 
Pedagang ( PGN ini bisa PJBG dari Produsen ke Pengguna Dan bisa sebagai GTA 
Gas Tranportation Agreement dari Produsen ke Pengguna ) dan PLN sebagai 
Pengguna.Kalau 2 BUMN terdahulu itu jualannya memperhitungkan keekonomiannya ( 
dapat profit ) , cuma celakanya kalau PLN ini jualannya tidak boleh 
sebarangan ada Ketentuan untuk barang produksinya ( listrik ) kalau mau 
dijual harganya sdh ditenyukan oleh Pemerintah ( TDL).untuk membikin Setrum si 
PLN ini harus mebakar bbarapa energi primer termasuk gas , energi energi primer 
tsb dibeli dg harga pasar , namun setelah jadi Setrum , tdk boleh menjualnya 
dg harga pasar ( Keekonomainnya ) , saat ini harga produksi rata rata Setrum 
kira kira Rp. 1000,- KWh ( biaya ini jadi fluktuatif tergantung dg harga bahan 
bakarnya (BBM,Batubara,Gas
) dan ketersediaanya ( Kalau Gas atau batubara nya kurang bisa naik berlipat 
lipat ), disisi lain PLN ini harus menjual Setrum rata rata Hanya Rp.700,- , 
jadi harus Nombok Rp.300,- , inilah Subsidi ( cilakanya Subsidinya telah 
ditetapkan per tahun , jadi kalau ditengah jalan harga bahan bakar naik ya 
sulit untuk menyesuaikannya ) oleh karena itu PLN tdk sembarangan menuruti 
harga pasar untuk membeli bahan bakarnya (Gas ). Pada waktu pak DI kemarin 
sempat klimpungan karena pasokan gas ke PLN hanya 40 % , shg harus menggantikan 
dg BBM yg harganya 5-6 kali kalau memakai gas , mangkanya dia berani beli gas 
dg harga  7 USD , dg perhitungan masih lebih untung kalau dibandingkan dg BBM 
. Untuk harga sekarang ini PLN mematok kira kira 5,5 USD (batubara kira kira 
700 Rp/Kg) , dg asumsi harga minyak (ICP) 90 USD,( lha sekarang ini kabarnya 
ICP sudah 105 USD ). Belumlagi penggunaan Gas didalam negeri ini juga Rayahan 
mana yg harus didahulukan  spt diketahui Pemanfaatan gas didalam negeri ini 
untk berbagai hal spt meningkatkan produski minyak, Listrik ,industri kecil , 
industri pupuk , transportasi , rumah tangga, dst disis lain pasokannya 
dikitIni baru gas yg mbulet belum dg yang lain lain yg juga tidak kalah 
mbuletnya. bahkan PLN sdh mulai melirik WP maupun WKP untuk memenuhi kebutuhan 
energi primernya karena susah mendapatkannya dari yg sdh ada , Jadi sudah 
saatnya ada pembenahan BUMN yang disamping cari untung ada misi yg lebih 
penting

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Bandono Salim
Ok
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Jerry Sihombing jerry.c.sihomb...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 14:27:48 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP
 Temukan Cadangan Gas Baru
usul : no parpol in this forum please


_JCS_


On Wed, Feb 22, 2012 at 2:23 PM, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote:

 **
 Wah nasib kawulo cilik yang diperjuangkan PDIP tetep sengsara ya.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id
 *Date: *Wed, 22 Feb 2012 11:50:05 +0700
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l]
 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

 Kebanyakan orang tidak sadar, bahwa dalam perjalanan kita selama merdeka
 ideologi negara kita yang dituangkan dalam UUD-45 sudah jauh bergeser dari
 Socialism a la Pancacila ke Liberal Capitalism dengan Free Market Economy,
 karena dengan runtuhnya Uni Soviet socialism sudah terbukti tidak bisa
 berjalan.
 Pertamina sekarang sudah lain dengan Pertamina di tahun 60-70 han,
 begitupun BUMN-BUMN yang lainnya yang sudah dikonversi menjadi Persero,
 bahkan tidak lama lagi akan diprivatisasi. Jadi soal gas dan minyak bumi
 juga ditentukan oleh harga pasar internasional. Jika harganya di pasaran
 dunia, lebih baik dari pada di dalam negeri, kenapa tidak diexport saja.
 Kalau rakyat tidak mampu ya muncul lah subsidi. Waktu Suharto masih
 dianggap reluctant capitalism', tetapi sesudah Reformasi sudah sama sekali
 kita menganut liberal capitalism dengan global free market economy, dan
 UUD-45 sudah banyak yang diamademen. Undang-undang dengan jiwa capitalism
 dan free market economy yang keluar sesudah Reformasi itu banyak yang
 dianulir oleh MK karena masih bertentangan dengan UUD-45 yang sudah
 di-amandemen itu. Maka kita lihat Indonesia import garam, import beras dsb
 itu nyaris dibiarkan, karena karena salah orang Indonesia sendiri tidak
 mampu bersaing dengan luar negeri dalam soal produktivitas dan harga. Baru
 sesudah banyak demo, distop. Dalam free-market economy tentu kalau pesawat
 terbang dari dalam negeri lebih mahal belilah dari luar negeri, juga
 barang-barang lainnya.
 Namun saya dengar sekarang industri dalam negeri juga sudah mampun beli
 gas dengan harga pasaran internasional, tetapi cadangan gas yang ada sudah
 telanjur terikat kontrak dengan pembeli luar negeri.
 Yang menarik adalah RRC, karena partai komunis masih bertahan, tetapi
 perekonomiannya didasarkan liberal capitalism dengan free-market economy,
 tetapi tetap mengandalkan negara, yaitu munculnya BUMN-BUMN yang
 mendominasi free-market economynya, antara lain PetroChina, CNOOC dll yang
 dipunyai negara tetapi beroperasi seperti perusahaan international lainnya,
 dan ternyata menjadi perusahaan raksasa yang mendunia, mampu bersaing
 dengan perusahaan seperti Exxon-Mobil dan Shell
 Keberadaan BUMN adalah tabu bahkan haram dalam perekonomian system liberal
 capitalism. Untuk itu maka BUMN, seperti Garudah, Pertamina sudah segera
 akan diprivatisasi, dengan IPO di pasar modal. Dulu Pertamina dilahirkan
 sebagai suatu Badan Negara yang diberi tugas mengamankan persediaan
 bahanbakar migas untuk rakyat, hampir seperti BuLog. Kalau sekarang
 perusahaan ini tugasnya adalah memberikan keuntungan bagi negara, sama
 seperti perusahaan Exxon-Mobil dsb bagi pemegang sahamnya.. Fungsi
 menyediakan BBG dan BBM bagi rakyat kelihatannya diambil alih oleh BP Migas
 Hulu maupun Hilir, sedangkan Pertamina hanya jadi kontraktor saja. Maka
 sekarang, terutama jika masalah subsidi bisa diselesaikan, saya kira supply
 migas untuk kebutuhan dalam negeri tidak lagi monopoli Pertamina, tetapi
 perusahaan asingpun dapat menutupi kebutuhan dalam negeri, seperti adanya
 pom bensin Petronas, Shell, Total dsb, sama seperti di Amerika Serikat,
 Europa, Malaysia dsb, apakah itu Indonesia itu menjadi net-importer migas,
 itu bukan masalah. Tugasnya pemerintah adalah meningkatkan keberdayaan
 masyarakat dengan meningkatkah penghasilan negara, apakah dari pajak, dari
 royalty dari pertambangan atau dari bagihasil dsb dsb
 Itu menurut saya apa yang terjadi di negara kita ini
 Wassalam
 RPK



 - Original Message -
 *From:* Ery Arifullah eariful...@yahoo.com
 *To:* iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id%3E
 *Sent:* Wednesday, February 22, 2012 10:32 AM
 *Subject:* Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l]
 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

 UUD 45 mengamanahkan sumber daya energi adalah milik negara yg digunakan
 utk kepentingan kemakmuran rakyat. Pemerintah harusnya memberi kemudahan
 kpd BUMN terkait yg bertugas melayani langsung rakyat Indonesia.

 Sy percaya ada aturan di bawah UUD 45 seperti UU, PP dst sebagai dasar
 hingga BUMN dipaksa bersusah payah bersaing untuk mencari sendiri dan
 mendapatkan blok-blok itu...yg justru

Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Bandono Salim
Gak bicara parpol, cuman ilustrasi aja.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Jerry Sihombing jerry.c.sihomb...@gmail.com
Date: Wed, 22 Feb 2012 14:27:48 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP
 Temukan Cadangan Gas Baru
usul : no parpol in this forum please


_JCS_


On Wed, Feb 22, 2012 at 2:23 PM, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote:

 **
 Wah nasib kawulo cilik yang diperjuangkan PDIP tetep sengsara ya.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id
 *Date: *Wed, 22 Feb 2012 11:50:05 +0700
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l]
 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

 Kebanyakan orang tidak sadar, bahwa dalam perjalanan kita selama merdeka
 ideologi negara kita yang dituangkan dalam UUD-45 sudah jauh bergeser dari
 Socialism a la Pancacila ke Liberal Capitalism dengan Free Market Economy,
 karena dengan runtuhnya Uni Soviet socialism sudah terbukti tidak bisa
 berjalan.
 Pertamina sekarang sudah lain dengan Pertamina di tahun 60-70 han,
 begitupun BUMN-BUMN yang lainnya yang sudah dikonversi menjadi Persero,
 bahkan tidak lama lagi akan diprivatisasi. Jadi soal gas dan minyak bumi
 juga ditentukan oleh harga pasar internasional. Jika harganya di pasaran
 dunia, lebih baik dari pada di dalam negeri, kenapa tidak diexport saja.
 Kalau rakyat tidak mampu ya muncul lah subsidi. Waktu Suharto masih
 dianggap reluctant capitalism', tetapi sesudah Reformasi sudah sama sekali
 kita menganut liberal capitalism dengan global free market economy, dan
 UUD-45 sudah banyak yang diamademen. Undang-undang dengan jiwa capitalism
 dan free market economy yang keluar sesudah Reformasi itu banyak yang
 dianulir oleh MK karena masih bertentangan dengan UUD-45 yang sudah
 di-amandemen itu. Maka kita lihat Indonesia import garam, import beras dsb
 itu nyaris dibiarkan, karena karena salah orang Indonesia sendiri tidak
 mampu bersaing dengan luar negeri dalam soal produktivitas dan harga. Baru
 sesudah banyak demo, distop. Dalam free-market economy tentu kalau pesawat
 terbang dari dalam negeri lebih mahal belilah dari luar negeri, juga
 barang-barang lainnya.
 Namun saya dengar sekarang industri dalam negeri juga sudah mampun beli
 gas dengan harga pasaran internasional, tetapi cadangan gas yang ada sudah
 telanjur terikat kontrak dengan pembeli luar negeri.
 Yang menarik adalah RRC, karena partai komunis masih bertahan, tetapi
 perekonomiannya didasarkan liberal capitalism dengan free-market economy,
 tetapi tetap mengandalkan negara, yaitu munculnya BUMN-BUMN yang
 mendominasi free-market economynya, antara lain PetroChina, CNOOC dll yang
 dipunyai negara tetapi beroperasi seperti perusahaan international lainnya,
 dan ternyata menjadi perusahaan raksasa yang mendunia, mampu bersaing
 dengan perusahaan seperti Exxon-Mobil dan Shell
 Keberadaan BUMN adalah tabu bahkan haram dalam perekonomian system liberal
 capitalism. Untuk itu maka BUMN, seperti Garudah, Pertamina sudah segera
 akan diprivatisasi, dengan IPO di pasar modal. Dulu Pertamina dilahirkan
 sebagai suatu Badan Negara yang diberi tugas mengamankan persediaan
 bahanbakar migas untuk rakyat, hampir seperti BuLog. Kalau sekarang
 perusahaan ini tugasnya adalah memberikan keuntungan bagi negara, sama
 seperti perusahaan Exxon-Mobil dsb bagi pemegang sahamnya.. Fungsi
 menyediakan BBG dan BBM bagi rakyat kelihatannya diambil alih oleh BP Migas
 Hulu maupun Hilir, sedangkan Pertamina hanya jadi kontraktor saja. Maka
 sekarang, terutama jika masalah subsidi bisa diselesaikan, saya kira supply
 migas untuk kebutuhan dalam negeri tidak lagi monopoli Pertamina, tetapi
 perusahaan asingpun dapat menutupi kebutuhan dalam negeri, seperti adanya
 pom bensin Petronas, Shell, Total dsb, sama seperti di Amerika Serikat,
 Europa, Malaysia dsb, apakah itu Indonesia itu menjadi net-importer migas,
 itu bukan masalah. Tugasnya pemerintah adalah meningkatkan keberdayaan
 masyarakat dengan meningkatkah penghasilan negara, apakah dari pajak, dari
 royalty dari pertambangan atau dari bagihasil dsb dsb
 Itu menurut saya apa yang terjadi di negara kita ini
 Wassalam
 RPK



 - Original Message -
 *From:* Ery Arifullah eariful...@yahoo.com
 *To:* iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id%3E
 *Sent:* Wednesday, February 22, 2012 10:32 AM
 *Subject:* Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l]
 Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

 UUD 45 mengamanahkan sumber daya energi adalah milik negara yg digunakan
 utk kepentingan kemakmuran rakyat. Pemerintah harusnya memberi kemudahan
 kpd BUMN terkait yg bertugas melayani langsung rakyat Indonesia.

 Sy percaya ada aturan di bawah UUD 45 seperti UU, PP dst sebagai dasar
 hingga BUMN dipaksa bersusah payah bersaing untuk mencari sendiri dan