memang Pak nDeBOOST itu kepiawaiannya soal Bijbel melebihi Situmorang yg dia 
sebut Tumor,ataupun David Silalahi.

S.Har

--- In proletar@yahoogroups.com, "Wong" <wong_genden...@...> wrote:
>
> ----- Kutipan -----
> Mengapa nDeboost sering postingkan mengenai Bibel? Diantaranya karena kerumah 
> nDeboost pernah datang penginjil, seolah-olah agama nDeboost ga dianggep. Di 
> sini juga banyak (sekali) posting-posting yang mencemeehkan Islam, QS dan 
> Muhammad saw dari kawan-kawan "sana". (Artinya hampir ga ada yang mau mengaku 
> imannya. Anda sendiri apa kok sering "nyaut" postingannya nDeboost?)
> ------ End of Kutipan ---------
> 
> Oh rupanya sampeyan punya dendam tersendiri terhadap pengijil itu toh, yang 
> mendatangi rumah sampeyan dan seolah2 agama sampeyan gak dianggep. Mungkin si 
> penginjil ndak maksud seperti itu. wong namanya orang jualan, siapapun ya 
> ditawari, dia hanya menawarkan daganganya yaitu kecap cap ayam hutan, eh 
> teryata sampeyan penggemar kecap lain, yaitu kecap cap Blekok. ya katakan 
> saja bahwa sampeyan senenge kecap cap Blekok, wis bar.
> 
> Tentang saya suka nyaut postingan sampeyan, maksud saya hanyalah ingin 
> meramaikan kampung proletar. sampeyan lihat saja, sampeyan sudah posting 
> tentang Tuhan dari seri 1 sampai seri 40, itu sepi responden. Paling2 yang 
> ada Pak Juspik. itupun dengan bahasanya yang khas dan biasanya tidak nyambung 
> dengan topik yang sampeyan sampaikan. lah saya mencoba memberi respon yang 
> saya usahakan sedapat mungkin tidak melenceng dari topik yang sampeyan 
> unggah, tetapi jika ternya itu membuat sampeyan tidak nyaman, saya mohon maaf.
> 
> ---- Kutipan ---------
> Kenapa nT baru ngaku sekarang bahwa "salju" diumpamakan "kapas"
> sedengkan yg nDeboost harapkan adalah versi Bibel dimana ayatnya nT
> kutip?
> ------ end of kutipan ------
> 
> Ndak gitu mBoost, dari awal sudah saya akui, dalam porting saya tanggal 13 
> November, saya bilang ini contoh, terus dalam posting tanggal 14 saya tulis 
> ini contoh rekaan saja. Mungkin sampayen kurang teliti, karena keburu ngaceng 
> kepengin di tunjukin mana ayat bible yang diterjemahkan dari Snow menjadi 
> kapas. Jangan dicari belum tentu ada, kalo memang ada, saya malah tidak tahu, 
> Tetapi poin yang ingin saya sampaikan adalah bagaimana cara memahami bible ( 
> menurut saya)yaitu cara menurut kearifan lokal. Tapi kalo keterangan saya, 
> sampeyan anggap bertele tele, saya mohon maaf, sebab saya belum tahu cara 
> yang lebih sederhana agar informasi yang saya sampaiakn mudah dimengerti 
> orang, dan saya terus berusaha mencari tahu caranya, dan insya Alloh kalo 
> saya sudah tahu, sampeyan adalh orang pertama yang saya kasih tahu.
> 
> ---- Kutipan ----------
> Seperti pernah disampaikan, perubahan kata biasanya mengandung implikasi
> hukum. Misalnya yang haram babi hutan atau babi? Katak apa kadal?
> ------ end of Kutipan ----------
> 
> 
> Apakah orang Kristen menganggap Bibel sebagai sumber hukum? Perlu di cek dulu 
> kepada orang Kristen, ada yang mau sharing disini?, atau nanti kalo saya 
> sudah sempat, saya tulis khusus untuk sampeyan bagaimana kedudukan bible bagi 
> orang Kristen.
> 
> ------ Kutipan ------------
> Sebaiknya nT jujur bahwa "unicorn" adalah makhluk dongeng,  mithos masuk 
> agama. Dan agar menghimbau "sana" ga menyebarkan kedustaan kek gini. Paulus 
> kan nyebarin kebohongan?
> ------ End of kutipan -----------
> 
> mBoost,  saya tidak seperti sampeyan yang plintat plitut kalo njawab 
> persoalan dan kapan saya tidak jujur?, jangankan untuk mengaku bahwa unicorn 
> adalah dongeng, dari dulu dan sampai saat ini saya mengaku dengan sejujur 
> jujurnya bukan hanya unicorn yang dongeng, tapi Adam, Musa, Nuh, Ibrahim dll 
> adalah dongeng dan bahwa sebagian besar isi bible adalah dongeng, masih 
> terasa kurang jujur? Saya tambahi bahwa Al Quran yang di jadikan kitab suci 
> oleh umat Islam juga berisi dongeng.  Saya kurang jujur bagaimana coba?.
> 
> Anjuran sampeyan agar saya menghimbau Paulus untuk tidak menyebarkan 
> kebohongan saya tanggapi sbb:
> Sampeyan perhatiken pemain sulap didepan, di atas panggung sana. Ada seorang 
> wanita seksi berbaju ketat, sampai menunjolkan payudaranya yang menggunung, 
> dan menonjolkan belahan memeknya. Tiba tiba wanita tsb dimasukan ke dalam 
> kotak berwarna hitam lebih tinggi sedikit dari dirinya. Sambil membaca mantra 
> sang pesulap membentangkan kain berwana hitam untuk menutup kotak itu. Lalu 
> lampu dan pencahayaan di redupkan. Tiba tiba bul … asap mengepul  di depan 
> kotak. Lalu kotak hitam di buka dan ajaib si wanita raib dari pandangan, 
> hilang seolah musnah seperti asap. Penonton riuh bertepuk tangan, bergembira 
> dan terhibur. Sampeyan kan tahu bahwa pesulap itu bohong? Apakah sampeyan 
> perlu utuk menhimbau si Pesulap untuk berhenti bermain sulap? Tidak bukan?, 
> karena apa? Karena si peulap memberi hiburan dan lebih lebih tidak ada yang 
> dirugikan dengan sulapan itu.
> 
> Paulus adalah pesulap ulung dari Tarsus, dia berhasil membuat sulapan dan 
> trik gaya baru yang memukau penonton. Para penonton merasa terhibur dan 
> bergembira dengan permainan Paulus. Apakah saya perlu menghimbau Paulus untuk 
> berhenti bermain sulapan? saya Wong Gendeng akan semakin gendeng kalau saya 
> melakukan hal itu, oleh karena itu saya lebih memilih membiarkan Paulus 
> bermain sulap, karena Paulus memberi hiburan murah bagi para penonton yaitu 
> orang Kristen dan Paulus tidak merugikan sampeyan, tidak merugikan saya, 
> tidak merugika siapapun. PAHAM?
> 
> Rahayu
> 
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "ndeboost" <rambitesemak@> wrote:
> >
> > Mengapa nDeboost sering postingkan mengenai Bibel? Diantaranya karena
> > kerumah nDeboost pernah datang penginjil, seolah-olah agama nDeboost ga
> > dianggep. Di sini juga banyak (sekali) posting-posting yang mencemeehkan
> > Islam, QS dan Muhammad saw dari kawan-kawan "sana". (Artinya hampir ga
> > ada yang mau mengaku imannya. Anda sendiri apa kok sering "nyaut"
> > postingannya nDeboost?)
> > 
> > Kenapa nT baru ngaku sekarang bahwa "salju" diumpamakan "kapas"
> > sedengkan yg nDeboost harapkan adalah versi Bibel dimana ayatnya nT
> > kutip?
> > 
> > Sudah saya sampaikan, nT merepon kesetaraan bertele-tele seolah nT
> > adalah anggota "penyetara".  Lihat "talita kum", ada keterangannya. Juga
> > "Eli, Eli lama sabachtani". Sederhana, konsisten, abadi. Semua versi
> > Bibel yang nDeboost tahu menuliskan frase ini. Tahu ga, "talita kum" 
> > diayat mana?
> > 
> > Orang Inggris di AKJV1611 bilang Unicorn. Juga di Bibel "Cambridge"
> > (Sayang ga nulis tahun issue). Eh malah NKJV "ox", LAI76 macem-macem. Ya
> > sapi, ya seladang, ya badak... .
> > 
> > Seperti pernah disampaikan, perubahan kata biasanya mengandung implikasi
> > hukum. Misalnya yang haram babi hutan atau babi? Katak apa kadal?
> > 
> > Sebaiknya nT jujur bahwa "unicorn" adalah makhluk dongeng,  mithos masuk
> > agama. Dan agar menghimbau "sana" ga menyebarkan kedustaan kek gini. 
> > Paulus kan nyebarin kebohongan?
> > 
> > --- In proletar@yahoogroups.com, "Wong" <wong_gendeng05@> wrote:
> > >
> > > mBoost, perlu saya tegaskan sekali lagi bahwa apa yang saya tulis dan
> > ingin saya sampaikan adalah cara bagaimana memahami bible, melihat
> > posting sampeyan di bawah, mestinya sampeyan sudah tahu bagaimana cara
> > memahami bibel itu,
> > >
> > > --- beggin of kutipan -----
> > > Mungkin  para rohaniwan kebingungan menjawab pertanyaan umat lalu
> > mengganti kata "unicorn", kalik? Padahal umat dulu mestinya tahu lho apa
> > dan bagaimananya "unicorn"  (dalam dongeng?).  Di "The Holy Bible"
> > terbitan Cambridge (tahun ....) "unicorn" juga ada, persis spt di The
> > Gideon. Dulu bahasa Yunani, Iberani (atau Aramaik) "unicorn" apa? Keknya
> > makhluk lebih kompleks dan atau aneh sedemikian disederhanak menjadi
> > "unicorn" ya?
> > > --- end of kutipan ----
> > >
> > > Ya benar, kuncinya adalah disederhanakan, jadi hal hal yang komplek
> > dan sulit di mengerti, disederhanakan agar mudah di pahami dan di
> > mengerti,termasuk istilah atau terminologi yang tidak dipahamipun
> > diganti menjadi istilah yang dapat dipahami, unicorn disederhanakan
> > menjadi kebo, lalu banteng, lalu apalagi .... embuh. maka dari itu dalam
> > contoh rekaan saya, jika kata Snow atau salju ternyata tidak bisa
> > dipahami maka mungkin saja kata salju di ganti menjadi kapas dalam
> > fungsinya untuk menyatakan keputihan (bukan keputihan penyakit pada
> > wanita lho ya, lihat posting saya sebelumnya). Cara penyederhanaan
> > inilah yang saya maksud sebagai cara pemahaman yang menurut kearifan
> > lokal, kebudayaan lokal dan terminologi lokal.
> > >
> > > Kalao begitu terminologi dalam Bibel tidak konsisten dong?, Betul,
> > tetapi yang saya pahami, isi dari kalimatnya tidak berubah. contohnya ya
> > itu , salju dan kapas, sama sama berfungsi untuk menyatakan keputihan,
> > lalu unicorn, kebo, banteng sama sama untuk menyatakan kekuatan. Dan
> > sejauh ini orang2 Kristen enjoy aja dengan terjemahan bibelnya, justru
> > yang setiap hari meributkan itu sampeyan.
> > >
> > > Oleh karena itu saya bertanya dengan serius MOHON DIJAWAB: apakah
> > sampeyan keberatan dengan cara pemahaman bible yang menurut kearifan,
> > kebudayaan dan terminologi lokal?, apakah sampeyan keberatan dengan
> > terjemahan bible yang suka berubah ubah terminologinya? sampai disini
> > saya yakin sampeyan akan, cep klakep, mingkem, blangkemen, tidak mau
> > menjawab. SAYA TUNGGU JAWABANYA KALAU BERANI.
> > >
> > > Sebab apa?, sebab sampeyan sedang ngurusi hal hal yang tidak perlu dan
> > orang lainpun tidak akan meyibukan diri dengan hal2 tsb, sebab meskipun
> > terjemahan bibel itu tidak konsisten tetapi tidak membahayakan dan tidak
> > menimbulkan persoalan apapun. Justru yang meresahkan masarakat dan
> > membahayakan masarakat adalah terjemahan Quran. Hal inilah yang
> > seharusnya menjadi urusanya sampeyan tetapi sampeyan tidak melakukanya.
> > >
> > > Rahayu
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > > --- In proletar@yahoogroups.com, "ndeboost" rambitesemak@ wrote:
> > > >
> > > > Dilain fihak, kapas di setarakan jerami. Seperti yang tak sampaikan,
> > 1-1
> > > > nya "kapas" hanya 1 di LAI06 (di Yes 1:31),  di LAI76, "jerami".
> > > > nDeboost gak tahu, kapan periode LAI76 dan kapan LAI06. Namun
> > rasanya
> > > > seluruh orang Indonesia pemakai LAI76  tahu beda jerami sama kapas.
> > (Di
> > > > Ende, juga kapas) Kalaupun ga, buat keterangan, mengenai kapas spt
> > > > misalnya"Eli, Eli lama sabakhtani". Kan ada keterangan setelah frase
> > > > tsb? Kok mbelit-mbelit kek keterangan anda mengenai "anakonda".
> > Bilang
> > > > saja (maaf ngajarin) : "sejenis ular". Dg demikian, tulis juga
> > unikorn
> > > > lk "sejenis kuda (dalam dongeng)". Ga sulit kan?  Namun diantara
> > yang
> > > > nDeboost maksudkan adalah inkonistensi penyetaraannya.
> > > > Kata "kapas", meski hanya 1 dia LAI06 ada 12 di LAI76 dan 7 di Ende.
> > > > Jadi kemana "raibnya" kata "kapas" kok tinggal 1? (Ende masih pakai
> > > > ejaan lama, jadi kita-kita mungkin ada yang belum lahir namun
> > nampaknya
> > > > "kapas" bukan "barang baru")
> > > >
> > > > Dalam kasus "snow" yg nT setarakan sbg "kapas":
> > > > Ada 25 "snow" di The Gideon, 23 di NKJV, 21 "salju" di LAI06, 24 di
> > > > LAI76 dan 22 "saldju" (perhatikan ejaan yang dipakai) di Ende. Jadi
> > > > "salju" atau "saldju" bukan sesuatu yang asing. Kamu saja yang buat
> > jadi
> > > > berbelit-beli padaha sudah dipakai (paling tidak) di 3 versi Bibel
> > > > berbahasa Indonesia.
> > > >
> > > > MOHON DI JAWAB: nT menyetarakan "salju" menjadi "kapas" di Bibel
> > versi
> > > > mana, kalau boleh tahu?
> > > >
> > > > Similarly, per asumsi-analogi nT, nDeboost hanya nebak, adakah semua
> > > > yang memakai bahasa Inggris (kuno) tahu "unicorn"?  The Gideons
> > mendaku
> > > > yang Bibelnya adalah AKJV1611 (ada tercetak di halaman dalamnya)
> > > > mempergunakan 9x kata "unicorn" namun 0X di NKJV.
> > > > Mungkin  para rohaniwan kebingungan menjawab pertanyaan umat lalu
> > > > mengganti kata "unicorn", kalik? Padahal umat dulu mestinya tahu lho
> > apa
> > > > dan bagaimananya "unicorn"  (dalam dongeng?).  Di "The Holy Bible"
> > > > terbitan Cambridge (tahun ....) "unicorn" juga ada, persis spt di
> > The
> > > > Gideon. Dulu bahasa Yunani, Iberani (atau Aramaik) "unicorn" apa?
> > Keknya
> > > > makhluk lebih kompleks dan atau aneh sedemikian disederhanak menjadi
> > > > "unicorn" ya?
> > > >
> > > >
> > > > --- In proletar@yahoogroups.com, "Wong" <wong_gendeng05@> wrote:
> > > > >
> > > > > Halo mister Scheher piston butut Omar karatan, apa kabar? masih
> > suka
> > > > ngomongin Imanuel kant gak? yang dulu kayaknya gak ada kelanjutanya.
> > > > >
> > > > > Sekarang ujug ujug sampeyan mosting ayat bible begitu banyaknya
> > > > maksudnya apa yah? apakah sampeyan ingin mencari kata kapas di dalam
> > > > ayat2 tsb, kalo itu maksud sampeyan, rupanya sampeyan tidak menyimak
> > apa
> > > > yang saya maksud, dan saya harus mengulangi lagi ngomong pelan pelan
> > > > agar sampeyan mudah mengerti. Dengarkan yah...!!!
> > > > >
> > > > > Contoh atao seumpama. Pada suatu hari sampeyan tiba di Dukuh
> > Paruk,
> > > > suatu desa di pedalaman jawa tempat tinggal ronggeng Ni Srinthil,
> > > > seperti di tulis oleh Ahmad Tohari dalam novelnya. Pada saat itu
> > > > sampeyan mendapati seorang anak kecil yang baru menangkap seekor
> > belut,
> > > > yang menurut sampeyan belut ini cukup besar, untuk menyatakan
> > > > kebesaranya itu, sampeyan membuat perbandingan dengan binatang lain,
> > > > lalu sampeyan ngomong kepda anak kecil tsb " le, belut yang kamu
> > tangkap
> > > > ini seperti ANACONDA". Saya jamin anak itu menjadi bingung dan tidak
> > > > mengerti apa maksud kata kata sampeyan, sebab anak kecil tsb tidak
> > tahu
> > > > ANACONDA itu seperti apa. tapi jika sampeyan ngomongnya begini " le,
> > > > belut yang kamu tangkap ini seperti ULAR SAWAH", anak tsb pasti tahu
> > > > maksud sampeyan, karena dia tahu betul ular sawah itu apa, ular
> > sawah
> > > > adalah binatang yang besar dan panjang seperti belut ini yang dia
> > > > tangkap. jadi baik ANACONDA maupunh ULAR SAWAH di gunakan untuk
> > > > menyatakan kebesaran seekor belut. cara seperti inilah yang saya
> > maksud
> > > > dengan cara berfikir menurut kebudayaan lokal, menurut kearifan
> > lokal,
> > > > menurut terminologi lokal.
> > > > >
> > > > > Sampai disini paham belum? kalo sudah paham saya lanjutkan.
> > > > >
> > > > > Rupanya para penerjemah bibelpun berfikir menurut cara seperti
> > diatas,
> > > > yaitu menurut kebudayaan dan kearifan lokal. sehingga apa yang
> > diposting
> > > > oleh saudara mBoost yaitu bahwa unicorn bisa diterjemahkan mejadi
> > kerbau
> > > > lalu di bible yang lain diterjemahkan menjadi banteng ini adalah hal
> > > > yang lumrah dan dapat dimengerti. tergantung kepada siapa terjemahan
> > > > bibel itu di tujukan. Demikian juga kata KAPAS yang sedang sampeyan
> > > > persoalkan yang diambil dari terjemahan saya atas suatu kalimat di
> > bible
> > > > "His appearance was like lightning, and his garments as white as
> > snow".
> > > > Perlu sampeyan perhatikan, dalam posting yang lalu saya sedang
> > berbicara
> > > > dengan orang yang tinggal di pedalaman katulistiwa, yang tidak
> > pernah
> > > > melihat salju dan tidak punya informasi mengenai salju, maka kalimat
> > di
> > > > bible "His appearance was like lightning, and his garments as white
> > as
> > > > snow" tidak saya terjemahkan "Wajahnya bagaikan kilat dan pakaiannya
> > > > putih bagaikan SALJU", sebab salju tidak dikenal oleh orang tsb,
> > tetapi
> > > > saya terjemahkan "Wajahnya bagaikan kilat dan pakaiannya putih
> > bagaikan
> > > > KAPAS".Mengapa? karena kata KAPAS lebih dapat dimnegerti oleh orang
> > yang
> > > > tidak pernah melihat salju. baik kata SALJU maupun KAPAS disini
> > > > berfungsi untuk menyatakan keputihan suatu pakaian, maka saya
> > memilih
> > > > kata KAPAS, karena kata kapas mudah di mengerti. lebih lebih lagi
> > > > terjemahan ini hanya contoh rekaan saja, sebab saya bukan
> > penterjemah
> > > > bible. jadi gak usah di cari di bible mana kapasnya. namun demikian
> > > > prinsip kearifan lokal, kebudayaam lokal dan terminologi lokal
> > menjadi
> > > > prinsip yang utama dalam memahami terjemahan bible.
> > > > >
> > > > > Sejauh ini apakah sudah paham dengan yang saya maksud? atau apakah
> > > > samapeyan ada keberatan dengan cara saya memahami bible?, atau
> > sampeyan
> > > > ada keberatan dengan terjemahan bible yang suka gonta ganti?,
> > unicorn di
> > > > bible A diterjemahkan kerbau sedang di Bible B diterjemahkan
> > Banteng?
> > > > atau sampeyan keberatan dengan dua duanya?. coba dong di tulis yang
> > > > lebih jelas.
> > > > >
> > > > > Rahayu
> >
>




------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke